SI1511485021

Dari widuri
Lompat ke: navigasi, cari


PERANCANGAN SISTEM INFORMASI

PENERIMAAN SISWA BARU PADA

SMA ADITYA KARYA


SKRIPSI



Disusun Oleh :

NIM
: 1511485021
NAMA


FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI

KOSENTRASI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

UNIVERSITAS RAHARJA

TANGERANG

TA. 2019/2020

UNIVERSITAS RAHARJA

LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI'

PENERIMAAN SISWA BARU PADA

PADA SMA ADITYA KARYA

Disusun Oleh :

NIM
: 1511485021
Nama
Fakultas
Jenjang Studi
Jurusan
Konsentrasi

 

 

Disahkan Oleh :

Tangerang, Februari 2020

Dekan Fakultas
       
Ketua Program Studi
       
Program Studi Sistem Informasi
           
           
           
           
(Sugeng Santoso, M.Kom,)
       
( Desy Apriani, S.Kom., M.T.I)
NIP : 006095
       
NIP : 010814


Rektor
           
           
           
           
( Dr. Po. Abas Sunarya, M.Si)
NIP : 000063


UNIVERSITAS RAHARJA

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI

PENERIMAAN SISWA BARU PADA

SMA ADITYA KARYA

Dibuat Oleh :

NIM
: 1511485021
Nama

 

Telah disetujui untuk dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif

Fakultas Sains dan Teknologi

Program Studi Sistem Informasi

Konsentrasi Sistem Informasi Manajemen

Disetujui Oleh :

Tangerang, Februari 2020

Pembimbing I
   
Pembimbing II
       
       
       
       
(Nasril Sany, M.Kom.)
   
(Gilang Kartika Hanum, M.Pd)
NID : 08190
   
NID : 15032

UNIVERSITAS RAHARJA

LEMBAR PERSETUJUAN DEWAN PENGUJI

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI

PENERIMAAN SISWA BARU PADA

SMA ADITYA KARYA


Dibuat Oleh :

NIM
: 1511485021
Nama

Disetujui setelah berhasil dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif


Fakultas SAINS DAN TEKNOLOGI

Program Studi Sistem Informasi

Konsentrasi Sistem Informasi Manajemen

Skripsi 2019/2020

Disetujui Penguji :

Tangerang, Februari 2020

Ketua Penguji
 
Penguji I
 
Penguji II
         
         
         
         
(_______________)
 
(_______________)
 
(_______________)
NID :
 
NID :
 
NID :

UNIVERSITAS RAHARJA

LEMBAR KEASLIAN SKRIPSI

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI

PENERIMAAN SISWA BARU PADA

SMA ADITYA KARYA


Disusun Oleh :

NIM
: 1511485021
Nama
Jenjang Studi
Jenjang Studi
Jurusan
Konsentrasi

 

 

Menyatakan bahwa Skripsi ini merupakan karya tulis saya sendiri dan bukan merupakan tiruan, salinan atau duplikat dari Skripsi yang telah dipergunakan untuk mendapatkan gelar Sarjana Komputer baik dilingkungan Universitas Raharja, maupun di Universitas lain, serta belum pernah dipublikasikan.

Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab serta bersedia menerima sanksi jika ternyata pernyataan diatas tidak benar.

Tangerang, Februari 2020

 
 
 
 
 
NIM : 1511485021

 

)*Tandatangan dibubuhi materai 6.000;

ABSTRAK

Meningkatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang sangat pesat yang khususnya terlihat pada ilmu komputer, hal tersebut menjadikan perangkat komputer dilengkapi dengan program aplikasi sehingga dapat digunakan dengan lebih maksimal. Seiring semakin berkembangnya teknologi dan lain sebagainya karena telah banyak dirasakan membantu dalam mendapatkan informasi yang cepat, tepat, dan akurat. Kegiatan penerimaan siswa baru memiliki hubungan erat dengan kegiatan Pendidikan, mulai dari isi form pendaftaran dan juga input pengisiian data calon siswa hingga penentuan siswa yang diterima di sekolah, beberapa proses pada penerimaan siswa baru ini membutuhkan waktu yang cukup lama. Dalam perancangan sistem yang diusulkan dengan metode SWOT (Strengths, Weaknesses, opportunities, Threats), serta pengujian yang peneliti lakukan menggunakan Black Box Testing. Dengan hasil analisa yang dilakukan maka akan dibuat sistem penerimaan siswa baru yang dapat mempermudah dalam proses pendaftaran siswa baru hingga dalam bentuk laporan. Untuk ini sistem yang digunakan akan membantu petugas pendaftaran hingga tahap pembuatan laporan penerimaan siswa baru.


Kata Kunci:Sistem, Aplikasi, Pendaftaran, Penerimaan, SWOT.

ABSTRACTION

Increased development of science and technology is very rapid, especially seen in computer science, it can be processed with application programs so that it can be used with the maximum. Along with the development of teknologi in the era of globalization like this that can facilitate the community in conducting various activities or educational activities, offices, lectures, and so forth because it has many feel the information fast, precise, and akuran. Admission activities of new students have a close relationship with educational activities, ranging from the content of the registration form and also input filling data prospective students to the limits of students received in school, some of the process on admission of new students takes a long time. SWOT (Strengths, Weaknesses, Opportunities, Threats), as well as testing using Black Box Testing. With the results of the analysis conducted will be made a new student admissions system that can simplify the process of enrollment of new students in the form of reports. To that end, the system to be used will help the registration officer to stage the preparation of new admissions reports.


Key Words: System, Application, Registration, Reception.

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, puji dan syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunianya sehingga penulis dapat menyelesaikan Skripsi dengan judul “PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENERIMAAN SISWA BARU PADA SMA ADITYA KARYA KABUPATEN TANGERANG”.

Tujuan penulisan Laporan Skripsi ini adalah sebagai syarat dalam menyelesaikan Program Pendidikan Strata 1 Program Studi Sistem Informasi pada Universitas Raharja.

Penulis menyadari bahwa tanpa adanya bimbingan dan dorongan dari banyak pihak penulis tidak akan dapat menyelesaikan Skripsi ini dengan baik dan tepat pada waktunya. Pada kesempatan ini pula penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada :

  1. Bapak Dr. Po. Abas Sunarya, M.Si. selaku Rektor Universitas Raharja
  2. Bapak Sugeng Santoso, M.Kom., selaku Dekan Fakultas Sains dan Teknologi
  3. Ibu Desy Apriani S.Kom., M.T.I, selaku Ketua Program Studi Sistem Informasi.
  4. Bapak Nasril Sany, M.Kom. sebagai Dosen Pembimbing I yang telah memberikan bimbingan dan masukan kepada penulis sehingga Skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik.
  5. Ibu Gilang Kartika Hanum, M.Pd. sebagai Dosen Pembimbing II yang telah meluangkan waktunya untuk memberikan bimbingan, masukan dan motivasi kepada penulis.
  6. Ibu Ani, S.Pd.I. selaku stakeholder SMA Aditya Karya Kabupaten Tangerang yang telah memberikan kontribusi besar di dalam lancarnya proses penelitian skripsi ini.
  7. Bapak dan Ibu Dosen serta Staff Universitas Raharja yang telah memberikan bekal ilmu pengetahuan dan motivasi kepada penulis.
  8. Keluarga tercinta yang telah memberikan doa, dukungan moril maupun materil sehingga Skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik.
  9. Teman – teman seperjuangan yang selalu ada dan memberikan semangat

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan Laporan Skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu kritik dan saran yang membangun, penulis harapkan sebagai pemicu untuk dapat berkarya lebih baik lagi. Semoga Laporan ini bermanfaat bagi pihak yang membutuhkan.

Tangerang, Februari 2020
Sigit Sutrisno Putro
NIM. 1511485021

Daftar isi

DAFTAR TABEL

3.1. Tabel Analisa SWOT

3.2. Tabel Elisitasi Tahap I

3.3. Tabel Elisitasi Tahap II

3.4. Tabel Elisitasi Tahap III

3.5. Tabel Final Draft Elisitasi

.4.1. Tabel Struktur Pendaftaran

4.2. Tabel Struktur Pembayaran

4.3. Tabel Struktur Mulai Ujian

4.4. Tabel Struktur Hasil Ujian

4.5. Tabel Struktur Detail Hasil Ujian

4.6. Tabel Struktur Soal Ujian

4.7. Tabel Struktur User

4.8. Tabel Blackbox Testing

4.9. Tabel Schedule Implementasi

4.10. Tabel Estimasi Biaya


DAFTAR GAMBAR

3.1. Gambar Struktur Organisasi

3.2. Gambar Use Case Diagram PSB

3.3. Gambar Activity Diagram PSB

3.4. Gambar Sequence Diagram PSB

4.1. Gambar Use Case Diagram Usulan Calon Siswa

4.2. Gambar Use Case Diagram Usulan Panitia PSB

4.3. Gambar Activity Diagram Usulan Calon Siswa

4.4. Gambar Activity Diagram Usulan Panitia PSB

4.5. Gambar Sequence Diagram Usulan Calon Siswa

4.6. Gambar Sequence Diagram Usulan Panitia PSB

4.7. Gambar Class Diagram Usulan

4.8.Gambar Tampilan Halaman Pendaftaran Siswa

4.9. Gambar Tampilan Halaman Login Siswa

4.10. Gambar Tampilan Halaman Profil Siswa

4.11. Gambar Tampilan Halaman Update Profile

4.12. Gambar Tampilan Halaman Upload Bukti Pembayaran

4.13. Gambar Tampilan Halaman Hasil Upload Bukti

4.14. Gambar Tampilan HalamanUjian Online

4.15. Gambar Tampilan Halaman Admin Data Pendaftaran

4.16. Gambar Tampilan Halaman Admin Data Pembayaran


DAFTAR SIMBOL

DAFTAR SIMBOL USE CASE DIAGRAM

DAFTAR SIMBOL SEQUENCE DIAGRAM

DAFTAR SIMBOL ACTIVITY DIAGRAM

BAB I

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Banyak produsen yang bersaing menciptakan suatu alat yang dapat mendukung terlaksananya kenyamanan dan kemudahan dalam menggunakan teknologi informasi seperti memberikan fitur-fitur layanan yang memudahkan pengguna aplikasi system tersebut. Fasilitas dan kualitas sekolah akan menentukan tingkat efisiensi dan performance sekolah yang tersebut. Sistem manual yang masih digunakan akan menjadi penghambat kegiatansekolah, agar dapat meningkatkan sistem yang ada, maka di butuhkan sistem yang mempermudah kinerja sistem penerimaan siswa baru.

SMA Aditya Karya Kabupaten Tangerang adalah salah satu sekolah yang berlokasi di Kabupaten Tangerang yang belum memiliki aplikasi sekolah yang menunjang manajemen sekolah, diantaranya yaitu penerimaan siswa baru. informasi yang didapat harus tepat, akurat dan terpercaya, pengolahan informasi harus didukung dengan sistem yang komputerisasi. Secara tidak langsung dengan pemanfaatan system komputerisasi akan tercipta aplikasi baru yang dapat membuat kinerja semakin efektif dan efisien.

Berdasarkan penjelasan diatas, untuk dapat mewujudkan konsep-konsep yang dijelaskan diatas, maka penulis mencoba untuk melakukan analisis terhadap sistem yang berjalan pada SMA Aditya Karya yang peneliti jelaskan dalam sebuah laporan SKRIPSI dengan Judul “Perancangan Sistem Informasi Penerimaan Siswa Baru Pada SMA Aditya Karya Kabupaten Tangerang”.

Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah di jelaskan di atas, maka penulis menjelaskan 3 rumusan masalah sebagai berikut:

  1. Bagaimana sistem penerimaan siswa baru yang sedang berjalan saat ini di SMA Aditya Karya?
  2. Apakah sistem penerimaan siswa baru yang sedang berjalan saat ini sudah efektif dan efisien?
  3. Bagaimana perancangan sistem yang akan membantu dan mempermudah dalam memperoleh data-data?

Tujuan dan Manfaat Penelitian

Tujuan Penelitian

Berdasarkan perumusan masalah tersebut, peneliti dapat menguraikan berapa tujuan dari penelitian ini adalah:

  1. Mengetahui sistem penerimaan siswa baru yang telah berjalan selama ini.
  2. Menghasilkan laporan yang sesuai dengan kebutuhan pemakai secara akurat dan tepat waktu.
  3. Membuat suatu rancangan system penerimaan siswa baru atau memberikan perbaikan system penerimaan calon siswa baru yang lama dengan mengusulkan system baru yang lebih efektif dan efisien.

Manfaat Penelitian

Adapun manfaat dari penelitian ini adalah:

  1. Memberikan kemudahan bagi pihak sekolah terutama untuk panitia penerimaan siswa baru dalam system penerimaan siswa baru. Dapat mengefisienkan waktu bagi calon siswa baru agar tidak membuang waktu untuk datang ke sekolah dan meminimalkan penggunaan kertas.
  2. Diharapkan hasil penelitian ini dapat mempermudah dan mempercepat proses pelayanan penerimaan siswa baru pada SMA Aditya Karya Kabupaten Tangerang yang berlokasi di Jl.,Nagreg RT.001 RW.09, Laksana Kec. Pakuhaji, Kab. Tangerang Prov. Banten.

Ruang Lingkup Penelitian

Dilihat dari luas bidang yang ada pada SMA Aditya Karya Kabupaten Tangerang maka peneliti membatasi masalah yaitu pada system penerimaan siswa baru.

MetodePenelitian

JenisPenelitian

Dalam metode penelitian kali ini yang digunakan adalah metode penelitian deskriftif yang bertujuan untuk menggambarkan secara sistematis, faktual dan akurat mengenai fakta-fakta, sifat-sifat suatu individu, keadaan tertentu untuk menentukan frekuensi penyebaran suatu gejala dan hubungan antar kejadian yang diselidiki oleh peneliti.

Metode Pengumpulan Data

Adapunmetode yang digunakanpenelitidalampengumpulan data adalahmenggunakancarasebagaiberikut:

  1. Metode Wawancara (Interview)
    Suatu cara pengumpulan data yang dilakukan untuk memperoleh informasi langsung dari sumbernya atau cara memperoleh data dengan cara sesi tanya jawab secara lisan terhadap narasumber analisa yaitu pengurus SMA Aditya Karya Kabupaten Tangerang, dan dalam metode wawancara ini telah menjadi narasumber penelitianya itu Ibu Ani yang menjabat kepala sekolah di SMA Aditya Karya Kabupaten Tangerang.
  2. Metode Observasi (Observation)
    Peneliti melakukan Analisa atau pengamatan secara langsung di SMA Aditya Karya Kabupaten Tangerang dimana aktivitas belajar mengajar berlangsung dan peneliti melakukan pencatatan dokumentasi Analisa secara sistematika terhadap unsur-unsur yang telahditeliti.
  3. User Requirement
    Teknik atau cara yang digunakan untuk memperoleh pengumpulan data dengan cara studi pustaka, yang bertujuan agar dapat memperoleh data teoritis yang sumber dari buku-buku ilmiah dan skripsi, yang berkaitan erat dengan pembahasan laporan skripsi.

Metode Analisa

Metode Analisa sistem, Analisis data merupakan salah satu langkah penting dalam rangka memperoleh temuan hasil penelitian. Melalui analisis data, kita dapat memperoleh temuan ilmiah, bila dianalisis dengan Teknik-teknik yang tepat. Pada metode ini penulis menggunakan Metode Analisa SWOT (Strengths, Weakness, Opportunities, threats). Kekuatan (Strengths), Kelemahan (Weakness), Kesempatan (Opportunities), dan yang menjadi Ancaman (Threaths). Analisa SWOT dapat diterapkan dengan cara menganalisis dan memilah berbagai hal yang mempengaruhi keempat faktornya, kemudian menerapkannya dalam gambar matrik SWOT.

Metode Perancangan

Perancangan SIstem Informasi Penerimaan Siswa Baru Pada SMA Aditya Karya Kabupaten Tangerang ini menggunakan beberapa software dalam perancangannya, antara lain Sistem Operasi Windows 10, Google Chrome, XAMPP, PHP, Sublime Text, Visual Paradigm. Sedangkan untuk merancang system penulis menggunakan Unified Modelling Languange (UML).

Metode Pengujian

Dalam penelitian ini metode pengujian yang digunakan yaitu Blackbox Testing. Blackbox Testing adalah metode uji coba yang memfokuskan pada keperluan software. Karena itu uji coba blackbox memungkinkan pengembangan software untuk membuat himpunan kondisi input yang akan melatih seluruh syarat-syarat fungsional suatu program. Metode pengujian blackbox berusaha menemukan kesalahan dalam beberapa kategori, diantaranya fungsi-fungsi yang salah atau hilang, kesalahan interface, kesalahan dalam struktur data atau akses database internal, kesalahan performa, kesalahan inisialisasi, dan termiasi.

SistematikaPenulisan

Untuk mempermudah dalam memahami lebih jelas tentang penulisan penelitian ini, maka penulis mengelompokkan materi penulisan menjadi Lima (V) bab yang masing-masing saling berkaitan satu sama lainnya, sehingga tulisan ini menjadi satu kesatuan yang utuh, ke-lima bab tersebut yakni:

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini berisi tentang uraian latar belakang, rumusan masalah, ruang lingkup, metodologi penelitian yang digunakan, tujuan dan manfaat penelitian dan sistematika penulisan.

BAB II LANDASAN TEORI

Bab ini berisi tentang uraian mengenai teori-teori dasar yang akan mendukung pembahasan masalah, serta cara berfikir penulis dalam penyusunan Skripsi ini. Sebagai gambaran, dalam hal ini uraian tersebut akan menjelaskan tentangdefinisi ilmu yang berkaitan penyusunan laporan Skripsi.

BAB III ANALISA SISTEM BERJALAN

Bab ini berisi tentang gambaran umum dan sejarah singkat stakeholder dan Struktur Organisasi, model sistem menggunakan UML (Unified Modelling Languange), analisis dengan User requirement dengan elisitasi tahap I, elisitasi tahap II, elisitasi tahap III, dan elisitasi final.

BAB IV RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN

Bab ini berisi tentang laporan-laporan hasil riset secara langsung yang nantinya akan menjadi hasil akhir dari suatu penelitian dan akan menghasilkan situs Aplikasi Dashboard system penerimaan siswa baru pada SMA Aditya Karya Kabupaten Tangerang berbasis web.

BAB V PENUTUP

Bab ini merupakan berisi tentang kesimpulan dan saran dari hasil pengamatan dan penilitian yang dilakukan pada penulisan laporan Skripsi ini.

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

BAB II

LANDASAN TEORI

Teori Umum

Konsep Dasar Sistem Informasi

Definisi Sistem Informasi

Menurut pendapat beberap aahli mengenai definisi sistem, diantaranya:

  1. Menurut Rahayu, dkk (2017:193)[1] dalam Seminar Nasional Teknologi Informasi Dan Multimedia 2017 Vol. 5 No.1 (2017). “Sistem adalah kumpulan elemen yang saling berinteraksi dalam suatu kesatuan untuk menjalankan suatu proses pencapaian suatu tujuan utama”.
  2. Menurut Sugeng Wahyudiono yang dikutip oleh Giandari, dkk dalam Jurnal CCIT (2018:157)[2] mendefinisikan bahwa “Sistem informasi adalah suatu sistem yang berhubungan dengan pengumpulan, penyimpanan dan pemrosesan data, baik yang dilakukan secara manual, maupun berbantuan komputer, untuk menghasilkan informasi yang sangat berguna bagi proses pengambilan keputusan”.
  3. Menurut Ruli Supriati dkk dalam Jurnal Sensi (2018:91)[3], “Sistem dapat di definisikan dengan cara mengumpulkan, memproses, menyimpan, menganalisis, menyebarkan informasi untuk tujuan tertentu. Seperti sebuah sistem informasi terdiri atas input (data, intruksi) dan output (laporan, kalkulasi)”.
  4. Menurut Sri Rahayu dkk (2018:3)[1], “Sistem Informasi merupakan elemen-elemen yang saling berinteraksi secara sistematis dan teratur untuk menciptakan dan membentuk aliran informasi yang akan mendukung pembuatan keputusan dan melakukan control terhadap jalannya perusahaan”. Dari kesimpulan diatas bahwa sistem informasi merupakan suatu kombinasi teratur dari pengolahan suatu data oleh suatu system dapat menjadi sebuah system lain.

Tujuan Sistem Informasi

Menurut Nina Rahayu dkk (2017:44)[4], “tujuan dari system informasi adalah menghasilkan informasi dari bentuk data yang diolah menjadi bentuk yang berguna bagi para pemakainya."

  1. Kegunaan (Usefulness) Sistem harus menghasilkan informasi yang akurat, tepat waktu, dan relevan untuk pengambilan keputusan manajemen dan personil operasi di dalam organisasi.
  2. Ekonomi (Economic) Semua bagian komponen system termasuk laporan-laporan, pengendalian-pengendalian, mesin-mesin harus menyumbang suatu nilai manfaat setidak-tidaknya sebesar biaya yang dibutuhkan.
  3. Keandalan (Realibility) Keluaran system harus mempunyai tingkatan ketelitian yang tinggi dan system itu sendiri harus mampu beroperasi secara efektif bahkan pada waktu komponen manusia tidak hadir atau saat komponen mesin tidak beroperasi secara temporer.
  4. Pelayanan Langganan (Customer Service) Sistemharus memberikan pelayanan dengan baik atau ramah kepada para pelanggan. Sehingga system tersebut dapat diminati oleh para pelanggannya.
  5. Kesederhanaan (Simplicity) Sistem harus cukup sederhana sehingga terstruktur dan operasinya dapat dengan mudah dimengerti dan prosedurnya mudah diikuti.
  6. Fleksibilitas (Fleksibility) Sistem harus cukup fleksibel untuk menangani perubahan-perubahan yang terjadi, kepentingannya cukup dalam kondisi dimana sistem beroperasi atau dalam kebutuhan yang diwajibkan oleh organisasi.

Karakteristik Sistem

Menurut Priyo Sutopo, dkk dalam Jurnal Informatika Mulawarman (2016:24)[5] menyatakan bahwa sebuah system memiliki karakteristik atau sifat-sifat tertentu. Adapun karakteristik yang dimaksud sebagai berikut :

  1. Komponen Sistem (Components System)
    Suatu Sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi, yang artinya saling bekerja sama membentuk satu kesatuan. Komponen-komponen system atau elemen-elemen system dapat berupa suatu subsistem atau bagian-bagian dari sistem.
  2. Batas Sistem (Boundary System)
    Batas system merupakan daerah yang membatasi antara sistem yang satu dengan yang lainnya atau dengan lingkungan luarnya.
  3. Lingkungan luar sistem (Environments System)
    Bentuk apapun yang ada di luar ruang lingkup atau. Batasan sistem yang mempengaruhi operasi system tersebut dengan lingkungan luar sistem. Lingkungan luar system ini dapat menguntungkan dan dapat juga merugikan system tersebut. Lingkungan luar tersebut selalu dijaga dan dipelihara. Sementara, lingkungan luar yang merugikan harus dikendalikan, kalau tidak akan mengganggu kelangsungan hidup sistemtersebut.
  4. Penghubung Sistem (Interface System)
    Penghubungmerupakansuatu media penghubungantarasatusubsistem dengan subsistemlainnya yang membentuksatukesatuan, sehinggasumber-sumberdayamengalirdarisubsistem yang satukesubsitem yang lainnya. Dengan kata lain, melaluipenghubung, output darisubsistemakanmenjadi input bagisubsistemlainnya.
  5. MasukanSistem (Input System)
    Masukan (input)adalahenergi yang dimasukkankedalamsistem. Masukandapatberupamasukanperawatan (maintenance Input) dan masukansinyal (signal input)
  6. KeluaranSistem (Output System)
    Keluaran (output) adalahhasildarienergi yang diolah dan diklasifikasikanmenjadikeluaran yang berguna.
  7. Pengolahan (Process System)
    Suatusistemdapatmempunyaisuatu proses yang akanmengubahmasukanmenjadikeluaran.
  8. Sasaran (Objectives) dan Tujuan (Goal)
    Suatusistemmempunyaitujuanatausasaran yang pasti. Jikasuatusistemtidakmempunyaisasaran, makaoperasisistemtidak aka nada gunanya. Suatusistemberhasilbilamengenaisasaranatautujuan yang telahdirencanakan.

KlasifikasiSistem

Menurut Rohmat Taufiq yang dikutipoleh Harfizar, dkk dalam Jurnal SENSI (2017:193)[6] system dapat diklasifikasikan dari beberapa sudut pandang diantaranya:

  1. SistemAbstrak (Abstract System) dan SistemFisik (Physical System)
    Sistemabstrakmerupakansistem yang berupapemikiranatau ide-ide yang tidaktampaksecarafisik. Misalnyasistemteologi, yaitusistem yang berupapemikiran-pemikiranhubunganantaramanusia dengan Tuhan. Sistemfisikmerupakansistem yang adasecarafisik. Misalnyasistem computer, sistemproduksi dan sistemtransportasi.
  2. SistemDapatDipastikan dan SistemTidakDapatDipastikan.
    Sistemdapatdipastikanmerupakansuatusistem yang input, proses dan ouputsudahditentukansejakawal. Sudahdideskripsikan dengan jelasapainputnyasepertiapa. Sedangkansistemtidakdapatdipastikanatausistemprobabilistikmerupakansebuahsistem yang belumterdefinisi dengan jelas salah satudari input-proses-output atauketiganyabelumterdefinisi dengan jelas.
  3. SistemTertutup dan Sistem Terbuka
    Sistemtertutup dan sistemterbuka yang membedakanadalahadafaktor-faktor yang mempengaruhidariluarsistematautidak, jikaadafaktor-faktor yang mempengaruhidariluarbisadisebut dengan sistemtertutuptapijikaadapengaruhkomponendariluardisebutsistemterbuka.
  4. SistemManusia dan SistemMesin
    Sistemmanusia dan sistemmesinmerupakansebuahklasifikasisistemjikadipandangdaripelakunya. Pada zaman yang semakin global dan semuanyaserbamajuinitidaksemuasistemdikerjakan oleh manusiatapibeberapasistemdikerjakan oleh mesintergantungdarikebutuhannya. Sistemmanusiaadalahsuatusistem yang proses kerjanyadilakukan oleh manusiasebagaicontohpelakusistemorganisasi, sistemakademik yang masih manual, transaksijualbelidipasartradisional, dll. Adapunsistemmesinmerupakansebuahsistem yang proses kerjanyadilakukan oleh mesin, sebagaicontohsistem motor, mobil, mesin industry dan lain-lain.
  5. SistemSederhana dan SistemKompleks.
    Sistemdilihatdaritingkatankekomplekanmasalahnyadibagimenjadi 2 (dua) yaitusistemsederhana dan sistemkompleks. Sistemsederhanamerupakansistem yang sedikitsubsistemnya dan komponen-komponennya pun sedikit. Adapunsistemkompleksadalahsistem yang banyak sub-sub sistemnyasehingga proses darisistemitusangatrumit.
  6. SistemBisaBeradaptasi dan SistemTidakBisaBeradaptasi.
    Sistem yang bisaberadaptasiterhadaplingkungannyamerupakansebuahsistem yang mampubertahan dengan adanyaperubahanlingkungan. Sedangkansistem yang tidakbisaberadaptasi dengan lingkunganmerupakansebuahsistem yang tidakmampubertahanjikaterjadiperubahanlingkungan.
  7. SistemAlamiah (Natural System) dan SistemBuatanManusia (Human Made System).
    Sistemalamiahadalahsistem yang terjadimelalui proses alam, tidakdibuatmanusia. Misalnyasistem tata surya. Sistembuatanmanusiaadalahsistem yang melibatkaninteraksimanusia dengan mesin yang disebuathuman machine system. Misalnyasistemtelekomunikasi.
  8. SistemSementara dan SistemSelamanya.
    Sistemsementara dan sistemselamanyamerupakanklasifikasijikadilihatdaripemakainya. Sistemsementaramerupakansebuahsistem yang dibangun dan digunakanuntukwaktusementara, sebagaicontohsistempemilihanpresiden, setelah proses pemilihanpresidensudahtidakdipakailagiuntukpemilihan 5 (lima) tahunmendatangkemungkinansitemselamanyamerupakansistem yang dipakaiuntukjangka Panjang ataudigunakanselamanya, misalnyasistempencernaan.

Konsep Dasar Data Dan Informasi

Definisi Data

MenurutDeni PrasetiyatidalamJurnalRisetMahasiswaAkuntansi (2016:4[7])mengatakanbahwa, “Data sebagaikenyataan yang menggambarkansuatukejadian-kejadian dan kesatuannyata”.

MenurutP. Nithya, G.Lakshmipriyaon Journal Of An Overview of Data Mining and Warehousing – Architecture, Techniques and Applications (2015:82)[8] “Data are any facts, numbers, or text that can be processed by a computer. Today, organizations are accumulating vast and growing amaounts of data in different format and different database”. “(Data adalahfakta, angka, atauteks yang bisadiproses oleh computer. Saatini, organisasimengumpulkan data dalamjumlahbesar dan terusbertambahdalamberbagai format dan basis data yang berbeda)”.

Dan daribeberapapendapatdiatasdapatdisimpulkanbahwa Data adalahfakta, angka, atauteks yang bisadiproses oleh computer. Saatini, organisasimengumpulkan data dalamjumlahbesar dan terusbertambahdalamberbagai format dan basis data yang berbeda.

DefinisiInformasi

MenurutAbidin yang dikutip oleh PriyoSutopo, dkkdalamJurnalInformatikaMulawarman (2016:24)[5] “Informasiadalah data yang diolahmenjadibentuk yang berguna dan menjadiberartibagipenerimanya”.

MenurutMuhamad Evan WidyawanBratadkkdalame-Proceeding of Management (2018:861)[9])menjelaskanbahwa, “Informasiadalah data yang telahterorganisir dan diprosesuntukmenyediakanmakna dan meningkatkan proses pengambilankeputusan”.

Menurut P. Nithya, G.Lakshmipriyaon Journal Of An Overview Of Data Mining and Warehousing-Architecture, Techniques and Applications (2015:3)[8]). “The patterns, associations, or relationship among all this data can provide information. For example, analysis of retail point of sale transaction data can yield information on which products are selling and when”. Artinyapola, asosisasi, atauhubungan di antarasemuaini, data dapatmenyediakaninformasi. Misalnya, analisisriteltitik data transaksipenjualandapatmenghasikaninformasi yang mana produkmenjual dan kapan.

Dari beberapapendapatdiatas, dapatdisimpulkanbahwainformasimeruapakan data yang penting yang telahdiolahyang diapatkandariberbagaisumbersehinggamemebantudalam proses pengambilankeputusan.

KualitasInformasi

MenurutDelone McLean dalam Eko Budi Setiawan (2016:1), kualitasinformasiharusdidukung dengan indikator-indikatorberikut :

  1. Akurat (Accurate), Informasiharusbebasdarikesalahan-kesalahan dan tidakmenyesatkan. Akurat juga berartiinformasiharusjelasmencerminkanmaksudnya.
    Informasiharusakuratkarenabiasanyadarisumberinformasisampaipenerimainformasiadakemungkinanterjadigangguan yang dapatmengubahataumerusakinformasitersebut.
  2. Tepat Waktu (Timelines), Informasi yang datang pada sipenerimatidakbolehterlambat. Informasi yang sudahusangtidakakanmempunyainilailagikarenainformasimerupakansuatulandasandalampengambilankeputusan. Bilapengambilankeputusanterlambatmakadapatberakibat fatal bagiorganisasi.
  3. Relevan (Relevance), Informasitersebutmempunyaimanfaatuntukpemakainya, dimanarelevansiinformasiuntuktiap-tiapindividuberbedatergantung pada yang menerima dan yang membutuhkan. Nilai informasiditentukan oleh duahalyaitumanfaat dan biaya.
    Suatuinformasidikatakanbernilaiapabilamanfaatnyalebihefektifdibandingkan dengan biayamendapatkannya.

Nilai Informasi

Fungsiinformasi yang dibutuhkanuntukpengambilankeputusanterkadangdiperlukan dengan proses yang cepat dan tidakterduga. Hal itumengakibatkanpenggunaaninformasihanyaberdasarkanperkiraan-perkiraansertainformasi yang apaadanya. Dengan perlakuanseepertiinimengakibatkankeputusan yang diambiltidaksesuai dengan yang diharapkan. Oleh karenaitu, untukmemperbaikikeputusan yang telahdiambilmakapencarianinformasi yang lebihtepatperludilakukan.

Suatuinformasimemilikinilaikarenainformasitersebutdapatmenjadikankeputusan yang baiksertamenguntungkan (memilikinilaiinformasi yang tepat).

Menurut Nur Azizah, dkkdalamJurnal SENSI (2017:17)[10], ada 10 sifat yang dapatmenentukannilaiinformasiyaitusebagaiberikut :

  1. Kemudahandalammemperoleh (accesibility) informasimemilikinilai yang lebihsempurnaapabiladapatdiperolehsecaramudah.
  2. Sifatluas dan kelengkapannya (comprehenshiveness) informasimempunyainilai yang lebihsempurnaapabilamempunyailingkupataucakupan yang luas dan lengkap.
  3. Ketelitian (Accuracy) informasimempunyainilai yang lebihsempurnaapabilamempunyaiketelitian yang tinggi.
  4. Kecocokan dengan pengguna (relavance) informasimempunyainilai yang lebihsempurnaapabilasesuai dengan kebutuhanpenggunanya.
  5. Ketepatanwaktu (timelines) informasimempunyainilai yang lebihsempurnaapabiladapatditerima oleh pengguna pada saat yang tepat.
  6. Kejelasan (clarity) informasi yang jelasakanmeningkatkankesempurnaannilaiinformasi.
  7. Fleksibilitas (flexibility) nilaiinformasisemakinsempurnaapabilamemilikifleksibilitastinggi.
  8. Dapatdibuktikan (verified) nilaiinformasisemakinsempurnaapabilainformasitersebutdapatdibuktikankebenarannya.
  9. Dapatdiukur (measurable) informasiuntukpengambilankeputusanseharusnyadapatdiukur agar dapatmencapainilai yang sempurna.
  10. Tidakadaprasangkanilaiinformasisemakinsempurnaapabilainformasitersebuttidakmenimbulkanprasangka dan keraguanadanyakesalahaninformasi.

Konsep Dasar PerancanganSistem

DefinisiPerancanganSistem

Menurut Indrawuri, I. D, yang dikutip Mulyati dkk dalam jurnal CCIT (2018:119)[11] “Perancangansistemadalahtermasukbagaimanamengorganisasikansistemkedalamsubsistem-subsistem, perangkatkeras, perangkatlunaksertaprosedur-prosedur”.

Menurut Maimunah dkk (2016:203)[12], “Perancangansistemadalahfasepengetahuansistem yang mendifinisikanbagaimanasistemakanmelakukanperancanganuntukmendapatkansolusipemecahanmasalah”.According to Alison McKay et al in International Journal of computer Integrated Manufacturing Vol.29 No.3 (2016:237)[13] , “Engineering design is an important early stage of the innovation processes that deliver new product to markets where societal challenges are addressed and wealth generated. High quality engineering design information is critical to the effective and efficient manufacture, production and through life support of such products. The emerging discipline of engineering design informatics brings together ICT ( Information and Communications Technology) and engineering design to support the creation of well founded engineering information support system”.

Berdasarkanbeberapapendapat yang dikemukakan di atasdapatditarikkesimpulanbahwaperancangansistemmerupakankondisidimanaadapengembangansebuahsistematauaplikasi yang akandibangun yang sebelumnyatelahdianalisisuntukmenghasi lkansesuatusisteminformasiberbasiskomputer yang lebihbaiklagi.

TujuanPerancanganSistem

Menurut Eka Iswandy (2015:72), "Pada umumnyatujuanmelakukansuatuperancangansisteminformasiadalah:

  1. Untukmemenuhikebutuhanpemakaisisteminformasi.
  2. Untukmemberikangambaran yang jelas dan rancangbangunlengkapkepadapemrogramkomputer dan ahliteknik lain yang terlibat.
  3. Untukmendukungpengolahanpelaporanmanajemen dan mendukungperusahaan.

Konsep Dasar AnalisaSistem

DefinisiAnalisaSistem

Menurut Abi Burahman(2017:36), “Analisa sistemmeliputianalisis dan perancangansistem, metodeanalisis data, analisakebutuhansistemsepertikebutuhanperangkatlunak, kebutuhanperangkatkeras dan kebutuhanpengguna.“

Menurut Dede Bachtiar dan Atikah dalam JurnalSisfotek Global (2015:72)[14] , “Analisa Sistemadalahlangkah-langkahmelakukananalisasstem yang akandirancangsertamelakukanpenelitianterhadapkebutuhan-kebutuhansistem dan apasajakekurangannya”.

Dari kesimpulandiatasbahwa Analisa Sistemadalahsuatu proses yang dilakukanuntukpemerikasaanmasalah dan pemecahanmasalah yang timbulsertamembuatspesifikasisistem yang baruatausistem yang akandiusulkan.

TeoriKhusus

Konsep Dasar Penerimaan

PengertianPenerimaanSiswaBaru

Menurut Desi Anwar dalamjurnal Regi Witanto dan hanhanHanafifahSolihin (2016:55)[15] . Penerimaanmerupakanpenyambutan proses pembuatanatausikapterhadapseseorang. Penerimaansiswabarugerbangawal yang harus di laluipesertadidik dan sekolahdalampenyaringanobjek-objekpendidikan. Peristiwapentingbagisuatusekolah, karenaperistiwainimerupakantitikawal yang menentukansuksestidaknyausahapendidikan di sekolah yang bersangkutan. Penerimaansiswabaru di lakukanbukanlahhal yang ringan.

MenurutRiad Sahara dan Lianawati (2016:118)[16] . Penerimaanmerupakanpenyambutan, proses, perbuatanatausikapterhadapseseorang. Siswamerupakanpelajar pada akademiatauperguruantinggi. Barumerupakansuatuhalbelumadasebelumnya.

Berdasarkanbeberapapendapat yang dikemukakan di atasdapatditarikkesimpulanbahwaPenerimaanAdalahpenyambutan, perbuatanatausikapterhadapseseorang yang inginbergabung.

Konsep Dasar Xampp

Pengertian Xampp

Menurut Riyanto dalam Jurnal Lentera ICT Vol.3 No.1 (2016:49)[17] “XAMPP (X Apache MySQL PHP Perl) merupakan paket PHP dan Mysql berbasis open source yang dapat digunakan sebagai tool pembantu pengembangan aplikasi berbasis PHP”.

Menurut Wahana Komputer dalam Jurnal Sisfotek Global Vol.6 No.1 (2016:77)[18] “XAMPP adalah salah satu paket instalasi Apache, PHP, dan MySQL secara instan yang dapat digunakan untuk membantu proses instalasi instan”.

Menurut Chetan Bulla dkk dalam International Journal of Engineering Science and Computing (2017:12632)[19] , mengemukakan bahwa “XAMPP is a free and open source cross-platform web server solution stack package developed by Apache Friends, consisting mainly of the Apache HTTP Server, Maria DB database, and interpreters for scripts written in the PHP and Perl programming languages”. Yang artinya XAMPP adalah web server platform cross-platform gratis dan open source yang dikembangkan oleh beberapa Apache, yang sebagian besar terdiri dari Apache HTTP Server, database Maria DB dan bahasa untuk skrip yang ditulis dalam bahasa pemrograman PHP dan Perl.

Dari beberapa pendapat diatas, dapat disimpulkan bahwa XAMPP merupakan alat bantu yang menyediakan paket perangkat lunak maka tidak perlu lagi menginstal perangkat lunak seperti PHP, MySQL, Apache, Php MyAdmin, dan lain-lain secara manual.

Konsep Dasar Mysql

PengertianMysql

MenurutSantoso dan YuliantidalamJurnal SENIATI (2016:333)[20] “MySQL merupakan software yang tergolongsebagai DBMS (Database Management System) yang bersifat open source. Open source menyatakanbahwa software inidilengkapi dengan source code (code yang dipakaiuntukmembuat MySQL)”.

Menurut Prashant Ramchandra Desai dalamInternational Journal of Computer Sciences and Engineering (2016:57)[19] menjelaskanbahwa, “MySQL is a relational database that can be used to stress the memory, file system, networking and inter-process communication subsystems”. Yang artinya MySQL adalah database relasional yang dapatdigunakanuntukmenekankanmemori, sistem file, jaringan dan subsistemkomunikasiantar proses.

Dapatdisimpulkanbahwa MySQLadalah salah satuaplikasi DBMS yang memilikifungsisebagairelational database manajemen system (RDBMS), suatuaplikasi yang sifatnyaopen source sertaserver basis data MySQL mudahuntukdigunakansertabekerja dengan arsitektur client server atauembedded systems”

Konsep Dasar PHP(Programming Hyper Processor)

Definisi PHP(Programming Hyper Processor)

MenurutAnhar yang dikutip Aris, dkkdalamjurnal STMIK AMIKOM Yogyakarta (2016:4)[21], “PHP singkatandariProgrammingHypertext Preprocessoryaitubahasapemrogramanweb server-side yang bersifat open source. PHP merupakan script yang terintegrasi dengan HTML dan berada pada server (server side HTML embedded scripting). PHP adalah script yang digunakanuntukmembuathalaman yang dinamis (up to date)”.

MenurutB. Permana yang dikutip Rahayu, dkkdalamjurnalCreative Communication and Innovative Technology (CCIT) Vol.9 No.1 (2015:53)[22] “PHP (Hypertext Preprocessing)adalah Bahasa serverside scripting yang menyatu pada HTML untukmembuathalaman web yang dinamis”.

Menurut Megha Koshti dan Sanjay Ganorkar dalam International Journal of Innovaive Research in Science, Engineering and Technology (2016:8981) [23], mendefinisikanbahwa “The PHP Hypertext Pre-processor (PHP) is a programming language that allows web developers to create dynamic content that interacts with databases”. Yang artinya PHP adalahbahasapemrograman yang memungkinkanpengembang web membuatkontendinamis yang berinteraksi dengan database.

Keunggulan PHP(Programming Hyper Processor)

Menurut Maimunah,dkk (2017:2)[12] dalam Jurnal Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Multimedia, Adapunkelebihan-kelebihandari PHP

  1. Membuatwebsitemenjaditidakstatisataumembuatwebsitemenjadidinamis.
  2. PHP dapatdipakaisecara gratis atauopen source.
  3. Program atauaplikasi yang dibuat dengan php dapatberjalan di semuaweb browser.
  4. Mendukungbanyakdatabase.
  5. Berbagaiscriptsudahtersedia dengan gratis.

Dapatdisimpulkanbahwa PHP adalahskripbersifatserver side yang ditambahkankedalam html yang memungkinkanpengembang web membuatkontendinamis yang berinteraksi dengan database PHP

Konsep Dasar HTML

Pengertian HTML

Menurut Fauzan Masykur dan Fiqiana Prasetiyowati dalam Jurnal STI (2016:95)[24] “HTML (Hypertext Markup Language) merupakankumpulandari symbol atau tag-tag yang dituliskandalamsebuah file yang dimaksudkanuntukpenampilanhalaman pada web browser”.

Menurut Rini Sovia dan Jimmy Febio (2017:43)[25] dalamjurnal proccesor, HTML (Hypertext Markup Language) adalahbahasadasaruntuk web scripting bersifat client side yang memungkinkanuntukmenampilkaninformasidalambentukteks, grafik, serta multimedia dan juga untukmenghubungkanantartampilan web page (hyperlink).

Berdasarkan beberapa kutipan di atas dapat disimpulkanbahwa HTML adalahbahasa yang diterjemahkan oleh web browseruntukmenampilkanberupatampilandalambentukhalamanweb.

Konsep Dasar UML (Unifield Modelling Language)

DefinisiUnifield Modelling Language (UML)

Menurut Yusuf dkk. dalamjurnal CCIT Vol.8 No.2 (2015:29)[26] “UML (Unified Modelling Language) adalahhimpunUanstruktur dan teknikuntukpermodelandesain program berorientasiobjek (OOP) sertaaplikasinya. UML adalahmetodologiuntukmengembangkansistem OOP dan seperangkat tool untukmendukungpengembangansistemtersebut”.

Menurut Onu, Fergus U, Umeakuka, Chinelo V dalamInternational Journal of Computer Applications Technology and Research (2016:506)[27], “A UML is a standard modeling Language to model thereal world in the fieldof software engineering”. Yang artinya UML adalahbahasapermodelanstandaruntukmemodelkan dunia di bidangrekayasaperangkatlunak.

Berdasarkan pendapat yang dikemukakandiatasdapatditarikkesimpulanbahwa Unified Modelling Language (UML) adalahstandarbahasa yang banyakdigunakandalamindustriuntukvisualisasi, merancang, mendokumentasisistempirantilunak dan membangunsistempengembanganperangkatlunakberbasisobjek (Object Oriented Programming).

Jenis-Jenis Diagram UML (Unifield Modeling Language)

Menurut Majid Rahardi Open Journal System Semnasteknomedia Online (2016:62-64)[28], jenis-jenis UML diantaranyaadalah :

  1. Use Case Diagram
    Use caseadalahdepenelitianfungsidarisebuahsistemdariperspektifpengguna. Use casebekerja dengan caramendepenelitiankantipikalinteraksiantarauser (pengguna) sebuahsistem dengan sistemnyasendirimelaluisebuahceritabagaimanasebuahsistemdipakai. Urutanlangkah-langkah yang menerangkanantarapengguna dan sistemdisebutskenario. Setiapskenariomendepenelitiankanurutankejadian. Setiapurutandiinisialisasi oleh orang, sistem yang lain, perangkatkerasatauurutanwaktu. Sedangkanpenggunabiasadisebut dengan actor. Actor adalahsebuahperan yang bisadimainkan oleh punggunadalaminteraksinya dengan sistem.
  2. Class Diagram
    Class Diagram, dalamnotasi UML digambarkan dengan kotak. Namaclassmenggunakanhurufbesar di awalkalimatnya dan diletakkandiataskotak. Bilaclassmempunyainama yang terdiridari2 suku kata ataulebih, makasemuasuku kata digabungkantanpaspasi dengan hurufawaltiapsuku kata menggunakanhurufbesar. Tipeattribute dan nilai default bisa di munculkansebagaimana operation. Untukmengurangiambiguitas padapenelitiananclass, contraintbisaditambahkan.
  3. Statechart diagram
    Statechart diagrammenelusuriindividu-individuobyekmelaluikeseluruhandaurhidupnya, menspesifikasikansemuaurutan yang mungkindaripesan-pesantersebut. Sangatpentinguntukmembuatstatechart diagram, karenadapatmembantuanalisis, designer dan developerdalammemahamiperilakuobyek yang adadisistem. Statechart diagram memastikanbahwaobyek-obyektersebutakanmenebakapa yang seharusnyadilakukan. Simbol UML untukstatechart diagram adalahsegiempat yang tiappojoknyadiberirounded. Titikawalnyamenggukanlingkaransolid yang diarsir dan diakhiri dengan mata.
  4. Activity diagram
    Activity diagramssepertiflow chart.Activity diagrams menunjukkantahapan, pengambilankeputusan dan percabangan. Diagram inisangatbergunauntukmenunjukkan operation sebuahobyek dan proses bisnis.Kelebihan activity diagrams dibandingkanflow chart adalahkemampuannyadalammenampilkanaktivitasparalel.
  5. Sequence diagram
    Sequence diagram digunakanuntukmenggambarkanperilaku pada sebuah scenario. Diagram inimenunjukkansejumlahcontohobyek dan message (pesan). Komponenutama sequence diagram terdiriatasobyek yang ditulis dengan kotaksegiempatbernama. Messagediwakili oleh garis dengan tandapanah dan waktu yang ditunjukkan dengan progress vertikal. Sequence diagrammenambahkandimensiwaktu pada interaksidiantaraobyek. Pada diagram ini participant diurutkandarisetiap participant. Kotak kecil pada lifelinemenyatakanaktivationyaitumenjalakan salah satu operation dari participant. State bisaditambahkan dengan menempatkannyasepanjanglifeline.
  6. Collaboration diagram
    Collaboration diagram adalahbentuk lain darisequence diagramdimana collaboration diagram diorganisir menurutruangatauspace. Collaboration diagram merupakanasosiasidiantaraobyek-obyek. Panah di dekatgarisasosiasimenunjukkan message, sedangkan content message ditunjukkan dengan label. Angka pada messagemenunjukkanurutanmessage Dengan collaboration diagrammemungkinkanuntukmemodelkanpengirimansebuah message kebanyakobyek pada class yang sama. Demukian juga untukmenunjukkanadanyaobyekaktif yang mengendalikanalirandari message.
  7. Deployment diagram
    Deployment atau physical diagram menyediakangambarbagaimanasistemsecarafisikakanterlihat. Sistemterdiridari node-node dimanasetiap node diwakiliuntuksebuahkubus. Garis yang menghubungkanantara 2 kubusmenunjukkanhubungandiantarakedua node tersebut. Tipe node bisaberupadevice yang berwujudhardware dan bisa juga processor(yang mengeksekusi component) atauexecution environtment(software yang menjadi host ataumengandung software yang lain). Dapatdisimpulkanbahwa UML adalahhimpunanstruktur dan teknikuntukpemodelandesain program berorientasiobjek (OOP), dan diagram UML adalahtampilangrafisparsialdari model sistem di bawahdesain, implementasi, atausudahada.

Konsep Dasar Elisitasi

DefinisiElisitasi

Menurut Suryana, dkkdalamJurnalInnovative Creative and Information Technology (ICIT) (2015:18)[29], “Elisitasiadalahrancangan yang dibuatberdasarkansistembaru yang diinginkan oleh pihakmanajementerkait dan disanggupi oleh penulisuntukdieksekusi”.

Menurut Agit Amrullah, dkk (2016:27)[30], “Elisitasimerupakanrancangandibuatberdasarkansistem yang baru yang diinginkan oleh pihakmanajementerkait dan disanggupi oleh penulisuntukdieksekusi”.

Berdasarkandefinisidiatasmakadapatdisimpulkanbahwaelisitasiadalahsebuahrancangandarikebutuhansuatusistembaru yang akandibuatsesuaikeinginanpihakterkait.

TahapanDalamElisitasi

Menurut Amrullah dkk dalam JurnalTeknologiInformasi (2016:27[30]),elisitasiberisiusulanrancangansistembaru yang diinginkan oleh pihakmanajementerkait dan disanggupi oleh penulisuntukdieksekusi. Elisitasidilakukanmelaluitigatahapyaitusebagaiberikut:

  1. ElisitasiTahap I, merupakanrancangansistembarusecarakeseluruhan yang diusulkan oleh pihakmanajemen (stakeholder) terkait oleh pihakpewawancara (peneliti).
  2. ElisitasiTahap II, merupakanhasildaripengklasifikasianelisitasitahap 1 berdasarkanmetode MDI. Metode MDI bertujuanuntukmemisahkanrancangansistem yang penting dan harusada pada sistem. Berikutpenjelasanmengenaimetode MDI:
    1. M pada MDI berartiMandatory (penting). Maksudnyarequirement ataukebutuhantersebutharusada dan tidakbolehdihilangkan pada saatpembuatansistembaru.
    2. D pada MDI berartiDesireable. Maksudnyarequirement tersebuttidakterlupenting dan bolehdihilangkan, namunjikarequirement tersebutdigunakandalampembentukansistemmakaakanmembuatsistemtersebutlebihsempurna.
    3. I pada MDI berartiInessential.Maksudnyarequirement tersebutbukanlahtermasukbagiansistemdibahas.
  3. ElisitasiTahap III, merupakanpenyusutanelisitasitahap II dengan caramengeliminasisemuarequirement dengan option I pada metode MDI. Selanjutnyasemuarequirement yang tersisadiklasifikasikan dengan metode TOE, yaitu:
    1. T dalam TOE artinyaTechnical, artinyabagaimana tata caraatauteknikpembuatanrequirement tersebutdalamsistem yang diusulkan?
    2. O pada TOE artinyaOperational, artinyabagaimana tata carapenggunaanrequirement tersebutdalamsistem yang akandikembangkan?
    3. E pada TOE artinyaEconomy, artinyaberapakahbiaya yang diperlukanuntukmembangunrequirementtersebutdidalamsistem?
  4. Final Draft Elisitasi
    Merupakanhasilakhir yang dicapaidarisuatu proses elisitasi yang dapatdigunakansebagaidasarpembuatansuatusistem yang akandikembangkan.

KonsepdasarAnalisisaSWOT

DefinisiAnalisiaSWOT

Menurut Basuki dkk. (2018:4)[31] dalamJurnal of Management Vol.4 No.4 “Analisis SWOT adalahanalisiskondisi internal maupuneksternalsuatuorganisasi yang selanjutnyaakandigunakansebagaidasaruntukmerancangstrategi dan program kerja”. Analisiskondisiinteralmencakup factor kekuatan (Strength) dankelemahan (weakness).

Sedangkananalisiskondisiekstrenalmeliputipenilaian factor peluang (opportunity) dan tantangan (threat). Berikut 4 (empat) langkahstartegianalsisi SWOT: (Basuki dkk., 2018:5)[31]:

  1. Startegi SO (Strengths-Opportunities) merupakanstarategi yang digunakanperusahaan dengan mengoptimalkankekuatan yang dimilikiuntukmemanfaatkanberbagaipeluang.
  2. Strategi WO (Weaknesses -Opportunitie) merupakanstrategi yang digunakan dengan seoptimalmungkinuntukmenimalisirkelemahan yang adauntukmemanfaatkanberbagaipeluang.
  3. Strategi ST (Strengths-Threats) merupakanstrategi yang digunakanperusahaan dengan mengoptimalkankekuatanuntukmeminimalisirberbagaiancaman.
  4. Strategi WT (Weaknesses-Threats)merupakanstrategi yang digunakanuntukmeminimalisirkelemahandalamrangkamenghindariancaman.

Konsep Dasar Literature Review

Definisi Literature Review

Menurut Adhista, dkkdalam Jurnal Strategic of Education InInformation System (SENSI) Vol.3 No.2 (2017:18)[32],berpendapatbahwa “Literature review adalahsuatuTindakanmemeriksa dan meninjaukembalisuatukepustakaan”.

Menurut Hasibuan dalam Budianto, Jurnal CCIT Vol.8 No.3 (2015:138)[33], literature reviewberisitentanguraianteori, temuan dan bahanpenelitian lain yang diperolehdaribahanacuanuntukdijadikanlandasankegiatanpenelitian. Uraiandalamliterature reviewinidiarahkanuntukmenyusunkerangkapemikiran yang jelastentangpemecahanmasalah yang diuraikansebelumnya pada perumusanmasalah.

Langkah-LangkahMelakukan Kajian Literature Review

Menurut suryo, dkk yang dikutip Ageng Setiani Rafika, dkkdalamJurnal CCIT Vol.8 No.3 (2015:138)[34], Metodeliterature reviewinidilakukanuntukmenunjangmetodeobservasi yang telahdilakukan. Pengumpulaninformasi yang dibutuhkandalammencarireferensi-referensi yang berhubungan dengan penelitian yang dilakukan.

Dalammelakukankajianliterature reviewini, langkah-langkah yang harusdilakukansebagaiberikut:

  1. Mengidentifikasikankesenjangan (identify gaps) daripenelitianini.
  2. Menghindarimembuatulang (reinventing the wheel) sehinggabanyakmenghematwaktu dan juga menghindarikesalahan-kesalahan yang pernahdilakukan oleh orang lain.
  3. Mengidentifikasikanmetode yang pernahdilakukan dan yang relevanterhadapppenelitianini.
  4. Meneruskancapaianpenelitiansebelumnyasehingga dengan adanyastudipustakaini, penelitian yang akandilakukandapatdibangun di atas platform pengetahuanatau ide yang sudahada.
  5. Untukmengetahui orang lain yang spesialis dan mengerjakan di area penelitian yang sama, sehinggadapatterjaringdalamkomunitas yang dapatmemberikontribusisumberdaya yang berharga.

Konsep Dasar Black Box Testing

DefinisiBlack Box Testing

Menurut M. Sidi Mustaqbal, dkk yang dikutip oleh Giandari Maulani, dkk. Vol.4 No.2 (2015:157)[2] “Black Box Testing berfokus pada spesifikasifungsionaldariperangkatlunak. Tester dapatmendefinisikankumpulankondisi input dan melakukanpengetesan pada spesifikasifungsional program”.

Menurut Sukamto dan Shalahuddindalam Amin (2017:115)[35], “Black Box Testing yaitumengujiperangkatlunakdarisegispesifikasifungsionaltanpamengujidesain dan kode program”. Pengujiandimaksudkanuntukmengetahuiapakahfungsi-fungsi, masukan, dan keluarandariperangkatlunaksesuai dengan spesifikasi yang dibutuhkan”.

Syed Roohillah Jan dalam International Journal Scientific Research in Science Engineering Technology (IJSRSET) (2016:683), mengatakanbahwa “Black Box Testing is a software testing technique which play an important role in software testing”. Yang artinya Black box testing adalahpengujianperangkatlunak yang memainkanperanpentingdalampengujianperangkatlunak.

Berdasarkanbeberapapendapat yang dikemukakandiatasdapatditarikkesimpulanbahwametodepengujian black box digunakanuntukmengujisistemdarisegi user yang dititikberatkan pada pengujiankinerja, spesifikasi dan antarmukasistemtersebuttanpamengujikode program yang ada.

Konsep Dasar StudiPusaka (Literature Review)

DefinisiStudiPustaka (Literature Review)

Menurut Jesa Ariawan dan Sri Wahyuni dalam Jurnal Sisfotek Global (2015:62)[36], “Literature review adalahmempelajariteori-teori dan mencariinformasi yang berhubungan dengan permasalahansesuai dengan judulpenelitianini”.

Menurut Hasibuan yang dikutip Ageng Setiani Rafika, dkkdalamJurnal CCIT Vol.8 No.3 (2015:138)[37] menjelaskanbahwa “Literature review berisitentanguraianteori, temuan dan bahanpenelitian lain yang diperolehdaribahanacuanuntukdijadikanlandasankegiatanpenelitian. Uraiandalam literature review inidiarahkanuntukmenyusunkerangkapemikiran yang jelastentangpemecahanmasalah yang diuraikansebelumnya pada perumusanmasalah”.

Menurut Adhista, dkkdalamJurnalStrategic of Education In Information System (SENSI) Vol.3 No.2 (2017:18)[32] berpendapatbahwa “Literature Reviewadalahsuatutindakanmemerikasa dan meninjaukembalisuatukepustakaan”. BerdasarkandefinisidiatasdapatdisimpulkanbahwaLiterature Review adalah Analisa berupakritik (membangun dan menjatuhkan) daripenelitian yang sedangdilakukanterhadapsuatubagianhasiltemuan dengan metodologi yang digunakan. Serta menganalisis dan memeriksakembalitentangtopik yang sedangditelitiuntukmembantupenelitidalammelihat ide-ide dalamsebuahpenelitian.

Literature Review

  1. Penelitian yang dilakukan Mentari Adhani, Leon Andretti Abdillah,QorianiWidayati. 2015 yang berjudul “Analisa Dan PerancanganSistemInformasiPenerimaanSiswaBaru Dan PembayaranSppMenggunakanZachman Framework” Vocational High School Ethika Palembang is one of the foundations of formal education for children that teach Vocational High School level. Currently the new admissions process and payment SPP (Payment order) performed by conventional methods. Constraints diamali by SMK Etikha Palembang is the Admission process still takes a long time because it is still done manually and rotating line up for new student registration and for the Fee Payment (Payment Order) still use the old way of recording in the books so frequent errors in calculation in writing the books. With the design of information systems can help speed up the process of new admissions and reduce calculation errors in the process of payment of fees (Payment Order). Zachman framework is one of the methods to help design the modeling of information systems that can help all parties to define the overall management that has the basic structure of the complete organization. The result of this research is an analysis of information systems admissions and payment based on zachman framework.[38]
  2. Penelitian yang dilakukan oleh Ririn Restu Aria. 2016. Yang berjudul. “PerancanganSistemInformasiPenerimaanSiswaBaru” New Admissions Is An Essential Part Of The School To Be Recognized Or Selected By Parents In Order To Enroll Their Children At The School. Various Ways Of Promotion Every Year Is Always Done To Make It More Known By Parents And Prospective Students Themselves In Choosing Schools That Match Their Interests And Skills Possessed By Prospective Students In The School Department Contained. Or Iginally A School Just Introduced Their Schools Offline Either Using Banners Or Promotions Of Students Who Are Already Attending The School Without The Help Of Technology That Can Be Used By Parents, But The Use Of The Internet Is Now Enabling Everyone To Be Able To Search For Information Quickly And Efficiently Without Wasting Time In Getting The Desired Information, That's What Made The Design Of New Admissions Online. In This System All Of Which Related To The Procedures Of Registration, Majors Available, Fees Based On The Subject As Well As The Orientation Of Learners Can Be Determined Directly By Parents And Prospective Students Who Will Enroll At The School. Prospective Students Can Also Provide Information Relating To Personal Order To Complete The PeRsonal Details Of Prospective Students Before The New Admissions Process Is Done So That The Data -The Data Provided Can Be Used For New Admissions Process To The Next Stage. While Using The Website Easier For Administrators To Manage Data Related To Pros Pective Students And To Update The Information Relating To Schools Ranging From Registration Procedure, Facility, Fees And Registration Statements Relating To New Admissions. By Using The Internet And Website Are Expected To Facilitate The Prospective Student Registration, More Efficient And More Affordable To The General Public.[39]
  3. Penelitian yang dilakukan oleh. Iwan Ady Prabowo. 2015. Yang berjudul “SistemInformasiPenerimaanPesertaDidikBaruSma Negeri 1 NgemplakKabupatenBoyolali” Senior High School (SMA) Negeri 1 Ngemplak one of the many schools in Boyolali, the announcement about the acceptance of new students (PPDB) still uses a circular brochure To be able to provide information services to prospective new students as consumers in Ngemplak and the general public in order to promote SMA Negeri 1 Ngemplak needed an information system as a means of delivering information to the public in the form of information systems Acceptance New Students (PPDB) The purpose of this research is to make the information system admission of new students (PPDB) into a web-based computer applications, because of that the existing system more effective and efficient future can facilitate the operational service of reception of new students at SMA Negeri 1 Ngemplak.[40]
  4. Penelitian yang dilakukan oleh Lely Deviana Putri. 2015. Yang berjudul “PerancanganSistemInformasiPenerimaanSiswaBaru Pada SekolahMenengahKejuruan Negeri 3 Pacitan” SMK Negeri 3 Pacitanmerupakansekolahmenengahkejuruan di KabupatenPacitan. Setiapawaltahunpelajaranbaruakandilaksanakanseleksipenerimaansiswabaru. Dalampelaksanaannyakegiatantersebutseringmenghadapimasalahkarenasistem yang digunakanmasih manual. Dengan adanyaSistemInformasiberbasiskomputerisasi dan aplikasi basis data diharapkandapatmembantupenyampaianinformasi dan mempermudahdalampelaksanaanpengolahan dan pengelolaan data penerimaansiswabaru. Metode yang digunakandalampenelitianiniadalahwawancara, observasi, studipustaka, analisis, perancangansistem, uji coba, dan implementasi. Dari penelitianinidiharapkansisteminformasi yang dibuatdapatmemberikankemudahandalampelaksanaankegiatanpenerimaansiswabaru di SMK Negeri 3 Pacitan.[41]
  5. Penelitian yang dilakukan oleh Anita Dewi Susanti, Muhamad Muslihudin, Sri Hartati. 2017. Yang berjudul “SistemPendukung Keputusan PerankinganCalonSiswaBaruJalurUndanganMenggunakan Simple Additive Weighting (StudiKasus : SmkBumi Nusantara Wonosobo)” Dunia pendidikanmasihmenghadapitantangan yang cukupmendasaryaitumasalahmutu dan dayasaingpendidikan. Penelitianinimenentukankriteria-kriteriaperankinganpenerimaansiswabaru dan bagaimanamenerapkanmetodeSimple Additive Weighting (SAW) kedalamSistemPendukung Keputusan (SPK) untukpenerimaansiswabarujalurundangan pada SMK Bumi Nusantara Wonosobo yang dapatmembantusekolahdalammemilihsiswabaru yang berkualitas. Berdasarkankriteria-kriteria yang telahditetakpanialahkemampuanbahasainggris, keahlianekstrakulikuler, tidakbutawarna, tamat SMP, nilai SKHU/Ijazah, usia, mengisiformulir, dan sertifikatprestasi. Dari hasilnilai yang diperolehmaka V1 adalahsiswabaru yang berkualitasbaik dan memilikipredikatnilai 84 dengan rentannilaisebagaiberikut: 50 –70= Cukup, 71 –82 = Baik, 83 –100 = Terbaik.[42]
  6. Penelitian yang dilakukan oleh Muhamad Muslihudin, AnggunLarasati. 2015. Yang berjudul “PerancanganSistemAplikasiPenerimaanMahasiswaBaru Di StmikPringsewuMenggunakan Php Dan Mysql” stmikpringsewuadalah salah satuinstansipendidikan di lampung yang merupakaninstansiterfavorit yang berada di wilayah kabupatenpringsewu. stmikpringsewusudahmempunyaiwebsite tetapibelummelayanipendaftaranmahasiswabarusecaraonline. Meskipunbegitu pada perkembangannya, calonmahasiswabaru yang berminatuntuksekolahataumendaftar di stmikpringsewutersebutsemakinbanyak, baik yang daridalamkotamaupun yang dariluarkota, baik yang baru lulus smu/sederajatmaupun yang sudahbekerja. sehinggadalamperkembangannyatersebutmemerlukanpelayanansecaracepat dan tidakmembutuhkanwaktu yang lama. daripenelitian yang dilakukan di stmikpringsewu, bahwa dengan adanyasistemaplikasipenerimaanmahasiswabaruiniakanmempermudahpanitiadalampengolahan data calonmahasiswabarudalam proses pendaftarancalonmahasiswabarusampai proses penerimaanmahasiswabaru yang beradadiluardaerahmaupundidalam, khususnya wilayah provinsilampung, dan menyajikaninformasiseputarpenerimaanmahasiswabarubisadiakseslangsungmelalui media website.[43]
  7. Penelitian yang dilakukan oleh Rizqi Muharom Zaef, NovimCiciHerbaviana, Ahmad Chusyairi. 2018. Yang berjudul “SistemInformasiPenerimaanPesertaDidikBaruBerbasis Android MenggunakanMetode Agile” Sistempendaftaranpesertadidikbaru pada SMK 17 AgustusGentengBanyuwangi Masih bersifat manual dimanaharusmengisiformulirpendaftaran dengan yang diserahkanpanitiapendaftaran, sehinggacalonpesertadidikbaruharusdatanglangsungkesekolah dan membutuhkanwaktu yang lama Android digunakandalampengembangansistemdimanapesertadidikbarudapatmenginputkan data melalui handphone. MetodeAgiledigunakankarenasistemdapatmenyesuaikanterhadapperubahan yang ada pada penerimaanpesertadidikbaru. Hasil yang DidapatkandalampenelitianSistemInformasiPenerimaanPesertaDidikBaruBerbasisAndroidMenggunakanMetodeAgileadalahkemudahanpesertadidikbarudalammelakukanpendaftaran di SMK 17 AgustusGentengBanyuwangi dan metode agiledapatmenyesuaikanterhadapperubahan yang ada pada penerimaanpesertadidikbaru dengan fiturlayananhome, jadwalpendaftaran, data pendaftar, formulirpendaftaran dan persyaratanpendaftaran, sehinggadapatmempermudahpanitiadalammengelola data pesertadidikbaru yang mendaftardari SMP/MTs dan informasipengumumanpenerimaanpesertadidikbaru.[44]
  8. Penelitian yang dilakukan oleh Sri Rahayu, Winda Suandi. 2017. Yang berjudulPerancangan “SistemInformasiPenerimaanSiswaBaruBerbasisWeb di SekolahMenengahAtas Negeri 14 Garut” Tujuandalampenelitianiniadalahuntukmembuatsisteminformasipenerimaansiswabaruberbasisweb di SekolahMenengahAtas yang dapatmembantumempermudahpendaftaransehinggatidakperludatanglangsungkesekolah. Dengan adanyasistem yang terkomputerisasiakanmempermudahpelayanansehinggaakanmengurangipendaftaran yang mengantri, Sistemini juga dapatmencetak data siswa yang diterima dan siswa yang mendaftar, sehinggalaporan data siswaditerimaakantersusunlebihrapih. Metodologi yang digunakan pada pembuatanSistemInformasiPenerimaanSiswaBaruBerbasisWebiniadalahmetodologiberorientasiobjekUnified Software Development yang terdiridaritahapan. Requirements, Analisis, Design, Implementasi, Pengujian. Pemodelan yang igunakanyaituunified modeling language dengan diagram yang digunakanuse case diagram, activity diagram, sequence diagram, dan class diagram. Penelitianinidibatasihanya pada pendaftaran dan penerimaansiswabaru. Hasil daripenelitianiniberupasisteminformasipenerimaansiswabaru di SekolahMenegahAtas Negeri 14 Garutdapatmembantumempermudahpendaftaransehinggatidakperludatanglangsungkesekolah, yang diharapkandapatmempermudahpelayanansehinggaakanmengurangipendaftaran yang mengantri, Sistemini juga dapatmencetak data siswa yang diterima dan siswa yang mendaftar, sehinggalaporan data siswaditerimaakantersusunlebihrapih.[45]
  9. Penelitian yang dilakukan oleh. Achmadsyafizain, Eka Mala Sari, MuchamadArif. 2018. Yang berjudul “PengembanganSistemInformasiPenerimaanSiswaBaruBerbasisWeb Di SMA 1 AnnuqayahSumenep” Saatinibelumbanyaksekolah di Indonesia mengembangkansisteminformasiPenerimaanSiswaBaru (PSB) pada sisteminfomasiberbasisweb. Dengan manfaat dan kemudahanteknologi yang sudahada, sudahseharusnyapengembangansisteminformasipenerimaansiswabaru (PSB) inidikembangkan oleh tiap-tiapsekolah. Sistem PSB di SMA 1 Annuqayahmasihmenggunakan system manual ataumelaluibrosur. Dari permasalahantersebutmakatujuandaripenelitianiniadalahuntukmembantupihaksekolahdalam proses penerimaansiswabaruberbasis web agar proses PSB berjalanefektif, Prosedurpengembangandalampenelitianini, mengacu pada model pengembangan yang digunakandalammengembangkanproduksisteminformasiadalahADDIE, dengan 5 tahapansebagaiberikutyaituAnalysis (analisis), Design (perancangan), Development (pengembangan), Implemation (implementassi) dan tahapEvalaution (evaluasi). Tahappengembangansisteminformasidalamtahapiniadalahprodukberupasisteminformasipenerimaansiswabaruberbasis web di SMA 1 AnnuqayahSumenep. Penilaiandariahlivalidasi oleh ahlidesainkinerjapresentase 97%, ahlidesainpresentase 95%, hasildesainkinerjapresentase 89,3% hasilpresentasedesaintampilan87,6%. Kesimpulan yang dapatdiambildaripenelitianiniadalahsisteminformasi yang dihasilkandapatmembantumempermudahsiswadalammendaftar dan panitiaunutkmelaksanakan PSB online.[46]
  10. Penelitian yang dilakukan oleh. Ryan Adisaputra, Elis Hernawati, S.T., M.Kom., Guntur Prabawa Kusuma, S.T., M.T. 2018. Yang berjudul “AplikasiPendaftaran Dan PenerimaanSiswaBaruBerbasisWeb (StudiKasus: Smpn 2 Cianjur)” AplikasiPendaftaran dan PenerimaanSiswaBarumerupakanaplikasi yang mengambilstudikasus di SMPN 2 Cianjur. Aplikasiinidibuatkarena SMPN 2 Cianjurtelahmelakukanpencatatanpendaftaran dan penerimaanSiswabaru yang masihdilakukansecara manual mulaidaripencatatan data pendaftaransiswabaru, data penerimaansiswabaru, pembayaranregistrasi data siswabaruhinggaditetapkankelasuntuksiswabaruberdasarkanpilihankuota. Oleh karenaitu, AplikasiPendaftaran dan PenerimaanSiswaBarusebagaisaranapencatatan data menjaditerkomputerisasi di SMPN 2 Cianjur. TugasAkhirinimenggunakanmetodepengerjaanWaterfall dengan menggunakanFrameworkbahasapemrograman PHP CodeIgniter dan database MySQL.[47]

BAB III

PEMBAHASAN

Gambaran Umum Sekolah SMA Aditya Karya Kabupaten Tangerang

Sejarah Singkat SMA Aditya Karya Kabupaten Tangerang

Sejarah SMA Aditya KaryaKabupaten Tangerang didirikan pada tahun 2010 yang beralamat di Jl. Nagreg RT.001 RW.09, LaksanaKec. Pakuhaji, Kab. Tangerang Prov. Banten.Pendiri Yayasan Aditya Karya adalah Saepudin S.Pd,.YP. Aditya Karya memiliki Lembaga Pendidikan mulai dari Sekolah Menengah Pertama (SMP) sampai Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Diharapkan dapat melahirkan generasi yang berprestasi dan berakhlak kulkarimah, mampu mengaktualisasikan diri dengan menanamkan nilai-nilaik eagamaan sebagai landasan hidup sehingga memiliki jiwa beraktifitas, menguasai teknologi dan ilmu pengetahuan dan berintegrasi.

SMA Aditya Karya Kabupaten Tangerang Terakreditasi “C”. Lokasi SMA Aditya Karya di Jl.,Nagreg RT.001 RW.09, Laksana Kec. Pakuhaji, Kab. Tangerang Prov. Banten.

Visi Dan Misi

1. Visi SMA Aditya KaryaKabupaten Tangerang

“Sarana menciptakan professional muda yang berwawasan luas dan berilmu serta didukung oleh moral dan etika”.

2. Misi SMA Aditya KaryaKabupaten Tangerang

  1. Membangun insane cendikia, muda dengan ilmu dan intelektual dalam bersaing di dunia entrepreneurship.
  2. Berkarya demi terlaksananya pembangunan yang modern dan bias menciptakan tenaga kerja mandiri.
  3. Berdisiplin dengan tutur bahasa santun dan menjadi aktifis yang kreaktif serta memanfaatkan sumber daya yang ada.
  4. Meningkatkan komitmen seluruh pendidik dan tenaga kependidikan terhadap tugas pokok dan fungsinya.
  5. Menempatkan tugas guru secara profesional dan meningkatkan kualitas guru melalui pembinaan dan pelatihan
  6. Mendorong semanga tsiswa, guru dan seluruh komponen SMA lainya untuk belajar dan berkerja keras
  7. Menambah dan mengembangkan sarana pedukung pembelajaran
  8. Mengembangkan SMA sebagai wahana pengembangan potensi siswa.

Tujuan SMA Aditya Karya Kabupaten Tangerang

a. Tujuan Umum

Tujuan umum SMA Aditya Karya Kabupaten Tangerang mengacu kepada pendidikan Nasional sebagaimana tercantum pada UU No.2 Tahun 1989 tentang Sistem Pendidikan Nasional, yaitu menghasilkan manusia yang beriman dan bertaqwa pada Tuhan YM. Berbudi luhur, berkepribadian baik, mandiri, tangguh, cerdas, kreaktif, trampil, disiplin.

b. Tujuan Khusus

  1. Dari sisi output, secara khusus SMA Kabupaten Tangerang bertujuan mencetak output yang memiliki keunggulan dalam hal:
    1. Keimanan dan ketaqwaan pada Allah SWT sebagai sekolah yang berciri khas
    2. Nasionalisme dan Patriotisme yang tinggi
    3. Wawasan IPTEK yang mendalam dan luas
    4. Motivasi dan komitmen yang tinggi untuk mencapai prestasi dan keunggulan serta memiliki kepribadian yang kokoh dengan melibatkan peran serta lingkungan masyarakat.
    5. Kepekaan sosial dan kepedulian, dan disiplin yang tinggi yang ditunjang oleh kondisi fisik yang prima.
  2. Sementara Secara institusional SMA Aditya karya kabupaten Tangerang menjadikan sekolah yang mampu menyelenggarakan pendidikan peserta didik untuk meraih kelulusan yang siap baik untuk memasuki jenjang pendidikan mampu jalur karir dan bekerja mandiri.
  3. Secara inovatif SMA Aditya Tangerang Kabupaten Tangerang mampu mendemontrasikan proses pembelajaran yang memfokuskan kegiatannya pada upaya memfasilitaskan proses pembelajaran siswa yang aktif, dinamis,mandiri, dan kreatif.
  4. SMA Aditya karya Kabupaten Tangerang juga mengikut sertakan potensi masyarakat secara fungsional, profesional, dan integratif demi mengoptimalkan pembinaan dan pengembangan lembaga pendidikan yang berkualitas dan disegani oleh masyarakat.

Struktur Organisasi

Struktur organisasi ini berfungsi untuk mengetahui siapa dan dimana seseorang itu bertanggung jawab dan melakukan tugasnya dengan baik, jujur, benar dan tanggung jawab, serta dapat menjalankan program/kegiatan sekolah sesuai dengan tujuan yang di harapkan sekolah.

Gambar 3.1 Struktur Organisasi

Wewenang Dan Tanggung Jawab

  1. KepalaSekolah
    Tugas Kepala Sekolah adalah :
    1. Merencanakan program kerja sekolah (mingguan, bulanan, semesteran dan tahunan).
    2. Menjalankan semua peraturan/instruksi dari Lembaga yang lebih tinggi.
    3. Mengatur Pembagian tugas guru atau staff.
    4. Membuat Daftar Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan (DP3).
    5. Membuat supervise pelaksanan tugas guru dan Menandatangani berkas-berkas dan dokumen yang berlaku untuk surat-surat dan berkas-berkas baik internal maupun eksternal.
    6. Mengola keuangan sekolah.
    7. Membina dan mempromosikan guru.
    8. Membina siswa dan mengeluarkan siswa sesuai aturan yang berlaku.
    9. Rekrutmen tenaga kependidikan.
    10. Mengusulkan pengangkatan/pemberitahuan tenaga kependidikan. Tanggung Jawab KepalaSekolah adalah sebagai berikut:
      1. Tercapainya tujuan institusional sekolah.
      2. Adanya administrasi sekolah yang baik dan benar.
      3. Terpeliharanya semangat dan gairah kerja/belajar pada diri guru, staff dan siswa.
      4. Berfungsinya komponen sekolah yang baik dan benar.
      5. Terpeliharanya sarana dan prasarana sekolah dengan baik.
  2. Wakil Kepala Sekolah Bagian Kurikulum
    Tugas Wakil Kepala Sekolah Bagian Kurikulum adalah:
    1. Mewakili kepalasekolah apabila tidakada di tempat.
    2. Menyusun jadwalpelajaran.
    3. Memeberikan data tentang guru/pegawai kepada Kepala Sekolah. Tanggung Jawab Wakil Kepala Sekolah Bagian Kurikuluma dalah :
    4. Pencapaian target kurikulum.
    5. Pelaksanaan ujian ulangan sesuai dengan jadwal yang ditentukan dan sebagainya sesuai dengan kebutuhan.
  3. Wakil KepalaSekolahBagianKesiswaan
    Tugas Wakil Kepala Sekolah Bagian Kesiswaan adalah:
    1. MewakiliKepalaSekolahapabilatidakadaditempat.
    2. Menyusun daftar pembagian tugas siswa untuk memelihara kebersihan sekolah.
    3. Menyusun daftar pembagian tugas guru untuk pengawas kebersihan dan ketertiban sekolah.
    4. Memilih siswa untuk penerimaan beasiswa, paskibra serta siswa teladan.
    5. Menyiapkan siswa untuk kegiatan ekstra kulikuler.
    6. Membuat daftar pelaksana upacara di sekolah.
      Tanggung Jawab Wakil Kepala Sekolah Bagian Kesiswaan adalah :
      1. Melaksanakan tugas harian sesuai dengan surat tugas dari Kepala Sekolah.
      2. Memelihara 7K (Keamanan, Kebersihan, Keimanan, Kerindangan, Kerapihan, dan Keindahan) di sekolah.
  4. Wakil Kepala Sekolah Bagian Sarana Prasarana
    Tugas Wakil Kepala Sekolah Bagian Sarana Prasarana adalah:
    1. Perawatan dan pemeliharaan terhadap inventaris sekolah.
    2. Membuat laporan inventaris sarana prasarana sekolah.
    3. Membuat dan mencatat nomor kode barang inventaris sekolah.
    4. Mewakili Kepala Sekolah apabila tidak ada di tempat.
      Tanggung Jawab Wakil Kepala Sekolah Bagian Sarana Prasarana adalah:
      1. Mendatainventarissekolahsecararutin.
      2. Merencanakanpengadaaninventarissekolah.
      3. Mengusulkanpenghapusaninventaris yang sudahtidaklayakpakai.
      4. Mengadakanpengawasanpenggunaansaranaprasarana.
      5. Wakil KepalaSekolahBagianHumas
  5. Tugas Wakil KepalaSekolahBagianHumasadalah :
    1. Mewakilikepalasekolahapabilatidakada di tempat.
    2. Melaksanakantugashariansesuai dengan tugasdariKepalaSekolahapabilakepalasekolahtidakada di tempat. Tanggung Jawab Wakil KepalaSekolahBagianHumasadalah :
    3. Melakukankerjasama dengan Lembaga-lembaga yang terkait dengan pengembanganpengetahuansiswa.
    4. Membinapengembanganhubunganantarsekolah dengan Lembaga pemerintah, dunia usaha, dan lemabagasosiallainnya.
    5. Mengatur dan menyelenggarakanhubungansekolah dengan orang tua / walisiswa.
    6. Melakukanpublikasiinformasisekolahmelalui media cetak dan elektronik.
  6. Wali Kelas
    TugasWali Kelas antaralain :
    1. Membina dan membimbingsiswakhususnyasiswadalam yang diasuh.
    2. Menciptakankebersihankelas dan suasanabelajar yang nyaman.
    3. Membuat daftar kumpulannilaisiswa.
    4. Berkoordinasi dengan guru dalamkegiatanbelajar dan mengajar.
    5. Berkoordinasi dengan seluruh Wakil KepalaSekolah.
      Tanggung Jawab Wali Kelas adalah :
      1. Melaksanakankegiatanpembelajaran.
      2. Melaksanakankegiatanpenilaian proses belajar, ulanganharian, ulanganumum, ujianakhir.
      3. Melakasanakananalisishasilulanganharian.
      4. Menyusun dan melaksanakan program perbaikan dan pengayaan.
      5. Membuatalatpelajaranatauperaga.
      6. Mengikutikegiatanpengembangan dan pemasyarakatankurikulum.
      7. Membuatcatatantentangkemajuanhasilbelajarsiswa.
  7. Guru Mata Pelajaran
    Tugas Guru Mata Pelajaran Adalah :
    1. Melaksanakankegiatanpembelajaran..
    2. Melaksanakankegiatanpenilaian proses belajar, ulanganharian, ulanganumum, ujianakhir.
    3. Melaksanakananalisishasilulanganharian.
    4. Menyusun dan melaksanakan program perbaikan dan pengayaan. Tanggung Jawab Guru Mata Pelajaran adalah :
    5. Membuatperangkat program pengajaranseperti: program tahunanatau semester, program satuanpelajaran.
    6. Mengisi daftar nilaisiswa.
    7. Mengisi dan meneliti daftar hadirsiswasebelummemulaipelajaran.

Tata LaksanaSistem Yang Berjalan

ProsedurSistem Yang Berjalan

Prosedur kerja yang ada pada system informasi penerimaan siswabaru yang sedang berjalan di SMA Aditya Karya Kabupaten Tangerang adalah sebagai berikut :

  1. Panitiapenerimaansiawabarumemberikanformulirpendaftaran yang masihkosong dan suratmengenaipersyaratan-persyaratan yang harusdipenuhikepadacalonsiswa.
  2. Calonsiswabarumengisiformulirpendaftaran dan menyertakanpersyaratan yang telahditentukanyaitu SKHU (Surat Keterangan Hasil Ujian), aktakelahiran, ijazah dan piagampenghargaanatasprestasi non akademik yang pernahdiraihapabilaada, kemudianmengembalikannyakepadapanitia.
  3. Panitiapenerimaansiswabarumengecekformulirpendaftaran dan persyaratan, apabila tidak lengkap maka akan dikembalikan kepada calon siswa untuk dilengkapi kembali. Namun apabila persyaratan tersebut ada yang tidak asli maka calon siswa tersebut ditolak untuk masuk SMA Aditya Karya Kabupaten Tangerang.
  4. Setelah formulirpendaftarandiisi dengan lengkap dan persyaratantelahterpenuhimakapanitiaakanmemasukkan data-data siswakedalambukupendaftaran dan menyimpan data-data tersebutkedalamarsip.
  5. Calon siswa melakukan pembayaran registrasi siswa baru ke panitia penerimaan calon siswa baru.
  6. Kemudianpanitiapenerimaancalonsiswabarumembuatkwitansiregistrasisiswabaruuntukcalonsiswabaru.
  7. Calonsiswamendapatkankwitansiregistrasidaripanitiapenerimaancalonsiswabaru.

RancanganProsedurSistem Yang Berjalan

Use Case Diagram

Gambar 3.2 Use Case Sistem Yang Berjalan

Berdasarkangambar use case diagram yang berjalandiatasatausistem yang berjalanterdiridari :

  1. Satu sistem yang mencakupseluruhkegiatanpenelitiansiswa.
  2. Tiga actor yang melakukankegiatandiantaranya: siswa, guru, dan kepalasekolah.
  3. Enam use case yang biasadilakukan oleh aktor-aktortersebutdiantaranya: dating kesekolah, mengambilformulir, mengisiformulir, memberikanformulir yang telahdiisi, memberikanrincianbiaya, membayarbiayapendaftaraan, memberikankwitansipembayaran, membuatlaporan PSB. Memberikanlaporan PSB.

Activity Diagram

Gambar 3.3 Activity Diagram Sistem Yang Berjalan

Berdasarkangambar 3.3. Activity Diagram penerimaansiswabaru yang berjalandiatasatausistem yang berjalanterdiridari:

  1. Initialnode, sebagaipenghubungawalaktivitas.
  2. 13action kegiatanyaitu, datanglangsungkesekolah, memintaformulir, memberikanformulir, menerimaformulir, mengisiformulir, panitian PSB menerimaformulir, membayar, registrasi, membuatkwitansi, menerimakwitansi, membuatlaporan, memberikanlaporan, menerimalaporan.
  3. Finalnode kegiatan yang menyatakanpenyelesaiandarisebuahaktivitas yang berlangsunghinggamencapaiakhir, seluruheksekusididalam diagram tersebut.

Sequence Diagram

Gambar 3.4 Sequence Diagram Sistem Yang Berjalan

Berdasarkangambar 3.4. Sequence Diagram diatasatausistem yang berjalanmempunyaiatauterdiridari:

  1. 3 aktordiantaranyaPanitia PSB, Calonsiswabaru, kepalasekolah.
  2. Life line diantaranyasekolah, formulir, registrasi, kwitansi dan laporan PCSB.
  3. 12 Message antarobjek yang membuatinformasi-informasiaktivitas yang berjalan.

AnalisisSistem Yang Berjalan

MetodeAnalisisSWOT

Metodeanalisissistem yang dipakaiadalahanalisis SWOT untukmenganalsissistem yang sedangberjalansaatinimenggunakanmetodeanalisis SWOT (Strengths, Weaknesses, Opportunties,dan Threats) analisis SWOT dapatditerapkan dengan caramenganalisis dan memilahberbagaihal yang mempengaruhikeempatfaktornya, kemudianmenerapkandalammatrik SWOT.

Berikutadalahtabelanalisis SWOT pada sistempenerimaansiswabaru pada SMA Aditya KaryaKabupaten Tangerang:

Tabel 3.1 IdentifikasiSWOT SMA Aditya KaryaKabupaten Tangerang

AnalisisMasukan, Analisis Proses, AnalisisKeluaran

  1. Analisis Masukan
    Analisa masukan yaitu penguraian masalah yang dilakukan terhadap semua data atau informasi yang berfungsi sebagai data input sehingga menghasilkan proses dan kemudian muncul hasil dari sebuah proses itu sendiri.
    Nama masukan: Formulirpendaftaransiswabaru.
    Fungsi : Data calonsiswabaruuntuktahapseleksi.
    Sumber : CalonSiswa.
    Media : Kertas.
    Frekuensi : Setiaptahunajaranbaru.
    Keterangan : Berisi data calonsiswa.
  2. Analisis Proses
    Analisis proses merupakanpenguraianmasalah yang dilakukan pada proses sebagaisuatuhasiltimbalbalikkarenaadanya data input. Karena didalam proses inilahsemua data atauinformasi yang masukakandiolah dengan menggunakanpengolahansistem yang ada.
    Di dalam system penerimaan siswa baru masih menggunakan cara yang manual, sehingga panitia PSB masih menulis data nama calon siswa satu-persatu.
    Nama Modul : Data seleksicalonsiswabaru.
    Masukan : Formulirpendaftaransiswabaru.
    Keluaran : Laporanpenerimaansiswabaru.
    Ringkasan Proses : Proses ini menghasilkan laporanhasilseleksi.
  3. AnalisisKeluaran
    Analisiskeluaranadalahanalisisataupenguraianmasalah yang dapatdilakukan pada hasilkeseluruhan proses yang terjadidarimulaipenginputan data sampaiterjdi proses pengolahan data melalui
    sistempengolahan data yang tersedia.
    Namakeluaran : Laporanpenerimaansiswabaru. Fungsi : Untuk data calonsiswa yang mendaftar.
    Media : Kertas.
    Lembar distribusi : Lembar pertama diberikan kepada kepalasekolah, :Lembarkeduauntukpanitia PSB.

KonfigurasiSistem Yang Berjalan

  1. Spesifikasi Hardware
    1. Processor : Intel Dual Core
    2. Monitor : LED 14 Inch
    3. Mouse : Optical
    4. Keyboard : USB
    5. RAM : 1 GB
    6. Harddisk : 150 GB
    7. Printer : Injek
  2. Software
    1. Microsoft Office
    2. Google Chrome
  3. HakAkses (Brainware)
    1. KepalaSekolah
    2. Panitia PSB

Permasalahan Yang Dihadapi dan Alternatif Pemecahan Masalah

Permasalahan Yang Dihadapi

Berdasarkanhasilanalisa, observasi dan wawancarapeneliti dengan panitia PSB (PenerimaanSiswaBaru)beranggapanbahwadalamkegiatanpenerimaansiswabaru pada SMA Aditya KaryaKabupaten Tangerang masihmenggunakansistem manual ataubelummenggunakansistemterkomputerisasi, sehinggadalammelakukankegiatanpenerimaansiswabarumemerlukanwaktu yang cukup lama dan membutuhkanpemikiran yang lebih. Penelitiinginmencobauntukmenganalisa dan menguraikanmasalah yang ada pada system yang berjalansaatini Hambatan dan masalah yang utamaadalahcarakerja yang masihsecara manual, yang dapatdiuraikansebagaiberikut:

  1. Menggunakancarapencatatanmanualnamasiswabaru yang memakanwaktu yang cukup lama.
  2. Tingginyatingkatkesalahandalamperhitungan, penelitianmaupunpencatatannamasiswa pada laporanpenerimaansiswabaru.
  3. Lambatnyamemberikaninformasi dan penyimpananbukti-buktipenerimaansiswa yang tidaktekelola dengan baik.
  4. Butuhwaktu lama apabilainginmencari data siswa.
  5. Proses pembuatanlaporanpenerimaansiswabarukurangcepat dan akurat.

Alternatif Pemecahan Masalah

Berdasarkanpermasalahan yang ada pada sistem yang berjalansaatini, makapenelitiakanmemberikanpemecahanmasalah yang sekiranyadapatmembantu dan bergunabagiSMA Aditya KaryaKabupaten Tangerang. Pemecahanmasalah yang diusulkanpenulisadalahsebagaiberikut:

  1. Efisiensiwaktu, mempercepatdalam proses perhitunganmaupunpembuatanlaporan.
  2. Ketelitian yang tinggi, kemungkinanuntukterjadikesalahandalamperhitunganmaupunpencatatanrelatiflebihsedikit.
  3. Volume data yang tinggikarenamampumengolah data dalamjumlahbesar.
  4. Data aman, karena data disimpandalamkomputer yang merupakan media komunikasi yang dapat dengan cepatmenyajikaninformasi yang dibutuhkan.

User Requirement

Kebutuhan User atau elisitasi berisikan usulan rancangan sistem yang diinginkan oleh stakeholder dan kemudian diseleksi oleh peneliti untuk dieksekusi.

Elisitasi didapat dari metode observasi dengan stakeholder terkaitdan dilakukan melalui tiga tahapan, yaitu:

Elisitasi Tahap I

Elisitasitahap I merupakan daftar yang diperolehdarihasilpengumpulan data darilapangan yang dilakukan dengan caraobservasiberikutadalahtabelElisitasiTahap I.

Tabel 3.2. ElisitasiTahap I

Functional

Analisa Kebutuhans

No

Saya inginsistemdapat

1

Menampilkan menu halamanutama

2

Menampilkan menu login

3

Menampilkan logo sekolah SMA Aditya Karya

4

Menampilkannamasekolah

7

Menampilkan menu sekolah

8

Menampilkan menu data master

10

Menampilkan menu pengguna system

12

Menampilkanpesertadidik

13

Menampilkan data siswayang di terimadisekolah

14

Jikamemilih menu kelolanamasiswabarudapatmengolah data

namasiswabaruberupatambah edit, dan hapus

data namasiswabaru

15

Jikamemilih menu guru, dapatmengolahnilaisiswa,

berupatambah,edit, dan hapus data guru

16

Sistemdapatmenyediakan menu untuksiswadapatmelihat

juga informasimengenaipenerimaansiswa di sekolah

17

Menyediakanfungsieksportkeberbagaimacamtipe file

18

Menyediakanfungsicetakmaupun download dokumen

19

Jikamemilih menu logoutmakaakankeluardari system

NonFunctional

No

Saya inginsistemdapat

1

Tampilansistemmenarik

2

Tampilansistem yang tidakrumit

3

Mudahdigunakan dan dipahami oleh pengguna

4

Membutuhkanwaktu yang singkatdalammemprosespenerimaan

Siswabaru

 

ElisitasiTahap II

Elisitasitahap II dibentukberdasarkanelisitasitahap I yang kemudiandiklasifikasikanberdasarkanmetode MDI. Berikutiniadalahpenjelasanmengenai MDI:I.

  1. M (Mandatory): Penting
    Requirement tersebutharusada
  2. D (Desirable): Diinginkan
    Requirement tersebuttidakterlalupenting
  3. I (Inessential): TidakPenting
    Requirement tersebutbukanbagiandari system yang dibahas dan merupakanbagiandariluar system.
Tabel 3.3. ElisitasiTahap II

Functional

Analisa Kebutuhan

No

Saya inginsistemdapat

M

D

I

1

Menampilkan menu halamanutama

 

 

2

Menampilkan menu login

 

 

3

Menampilkan logo sekolah SMA Aditya Karya

 

 

4

Menampilkannamasekolah SMA Aditya Karya

 

 

7

Menampilkan data sekolah

 √

   

8

Menampilkan data data master

 

 

10

Menampilkanmenu pengguna system

 

 √

 

11

Menampilkanpesertadidikbaru

 

 

12

Menampilkan data namasiswabaru yang di terimadisekolah

 

 

13

Jikamemilih menu kelolanamasiswabarudapatmengolah data namasiswabaruberupatambah edit, dan hapus data namasiswabaru

 

 

14

System dapatmenyediakan menu untuksiswadapatmelihat juga informasimengenai daftar siswabaru yang di terimadisekolah

 

 

15

Menyediakanfungsieksportkeberbagaimacamtipe file

 

 

16

Menyediakanfungsicetakmaupun download dokumen

 

 

17

Jikamemilih menu logout makaakankeluardari system

 

 

Non Functional

No

Saya inginsistemdapat

M

D

I

1

Tampilansistemmenarik

 

 

2

Tampilansistem yang tidakrumit

 

 

3

Mudahdigunakan dan dipahami oleh pengguna

 

 

4

Membutuhkanwaktu yang singkatdalampemrosesan datanamasiswabaru

 

 

 

Stakeholder

 

 

 

(Ani, S.Pd.I.)

NIP : 972030066

 

Penyusun

 

 

 

(Sigit Sutrisno Putro)

NIM : 1511485021

 

ElisitasiTahap III

Elisitasitahap III merupakanpenyusutandarielisitasitahap II dengan caramengeliminasisemua requirement yang optionnya I (Inessential) pada metode MDI. Selanjutnyasemua requirement yang tersisadiklasifikasikankembalimelalui TOE, yaitusebagaiberikut :

  1. T (Teknikal), yaitu tata caraatau Teknik pembuatan requirement dalam system diusulkan.
  2. O (Operasional), yaitu tata carapenggunaanrequirementdalamsistemakandikembangkan.
  3. E (Ekonomi), yaitubiaya yang diperlukangunamembangunrequirementdidalamsistem.

Metodetersebutdibagikembalimenjadi 3 option, yaitu :

  1. High (H) :Sulituntukdikerjakankarena Teknik pembuatan dan pemakaiannyasulitsertabiayanya mahal.
  2. Middle (M) :Mampuuntukdikerjakan.
  3. Low (L) :Mudahuntukdikerjakan.
Tabel 3.4. ElisitasiTahap III

ElisitasiTahap 3

Fesibility

T

O

E

No

Saya inginsistemdapat

L

M

H

L

M

H

L

M

H

1

Menampilkan menu halamanutama

 

 

 

 

 

 

2

Menampilkan menu login

 

 

 

 √

 

 

 √

 

3

Menampilkan logo sekolah SMA Aditya Karya

 

 

 

 

 

 

4

Menampilkannamasekolah SMA Aditya Karya

 

 

 

 

 

 

7

Menampilkanmenusekolah SMA Aditya Karya

 

 

 

 

V

 

 

8

Menampilkanmenu data master

 

 

 

 

 

 

9.

Menampilkanmenu pengguna system

 

 

 

 

 

 

10

Menampilkan data namasiswabaru yang di terimadisekolah

 

 

 

 

 

 

11

Jikamemilih menu kelola

namasiswabarudapat

mengolah data namasiswabaru

berupatambah edit, dan hapus

data namasiswabaru

 

 

 

 

 

 

12

System dapatmelakukan proses input namasiswabaru

 

 

 

 

 

 

13

System dapatmenyediakan menu untuksiswadapatmelihat juga informasimengenainamasiswabaru di sekolah

 

 

 

 

 

 

14

Menyediakanfungsicetakmaupun download dokumen

 

 

 

 

 

 

15

Jikamemilih menu logout makaakankeluardari system

 

 

 

 

 

 

Non Functional

No

Saya inginsistemdapat

L

M

H

L

M

H

L

M

H

1

Tampilansistemmenarik

 

 

 

 

 

 

2

Tampilansistem yang tidakrumit

 

 

 

 

 

 

3

Mudahdigunakan dan dipahami oleh pengguna

 

 

 

 

 

 

4

Membutuhkanwaktu yang singkatadalahpemrosesan data

 

 

 

 

 

 

 

Stakeholder

 

 

(Ani, S.Pd.I.)

NIP :972030066

 

Penyusun

 

 

(Sigit Sutrisno Putro)

NIM :1511485021

 

Final Draft Elisitasi

Final draft elisitasi adalah bentuk akhir dari tahapan tahapan elisitasi, dan dapat digunakan sebagai acuan atau panduan dasar dalam pengembangan sistem agar sesuai dengan yang diinginkan oleh user.

Tabel 3.5. Final Draft Elisitasi

Final Draft Elisitasi

Feasibility

No

Saya inginsistemdapat

1

Menampilkan menu halamanutama

2

Menampilkan menu login

3

Menampilkan logo sekolah SMA Aditya Karya

4

Menampilkannamasekolah SMA Aditya Karya

7

Menampilkanmenu data sekolah

8

Menampilkanmenu data master

9

Menampilkanmenu pengguna system

10

Menampilkan data siswabaru yang di terimadisekolah

11

Jikamemilih menu kelolanamasiswabarudapatmengolah data

namasiswabaruberupatambah edit, dan hapus data namasiswabaru

12

System dapatmelakukan proses input namasiswabaru

13

System dapatmenyediakan menu untuksiswadapatmelihat juga informasimengenainamasiswabaru di sekolah

14

Menyediakanfungsicetakmaupun download

15

Jikamemilih menu logout makakeluardari system

Non Functional

No

Saya inginsistemdapat

1

Tampilansistemmenarik

2

Tampilansistem yang tidakrumit

3

Mudahdigunakan dan dipahami oleh pengguna

4

Membutuhkanwaktu yang singkatdalahpemrosesan data

Penyusun


(Sigit Sutrisno Putro)
NIM : 1511485021

Mengetahui

Pembimbing I


(Nasril Sany, M.Kom)
NID : 08190
Pembimbing II


(Gilang Kartika Hanum, M.Pd)
NID : 15032

Menyetujui,

Stakeholder


(Ani, S.Pd.I)
NIP : 30066
Kepala Jurusan


(DesyApriani, S.kom, M.T.I)
NIP : 010814

 

BAB IV

PERANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN

Rancangan Sistem Usulan

Setelah mengadakan penelitian yang berjalan di SMA Aditya Karya Kabupaten Tangerang, maka akan dibahas mengenai rancangan usulan sistem yang akan dibangun. Sistem yang diusulkan bertujuan untuk memperbaiki sistem yang sedang berjalan. Perancangan sistem informasi pengolahan daftar nama siswa baru yang terkomputerisasi diharapkan dapat berjalan secara efektif dan efisien.

Dalam menganalisis usulan prosedur yang baru, peneliti menggunakan program Visual Paradigm for UML 6.4 untuk menggambarkan Use case diagram, Activity diagram, Class diagram dan Sequence diagram.

Prosedur Sistem Usulan

Berikut beberapa prosedur yang dilakukan dalam menjalankan system penerimaan siswa baru di SMA Aditya Karya Kabupaten Tangerang.

  1. Marketing
    Marketing dapat melakukan kegiatan di dalam sistem penerimaan siswa baru (PSB) antara lain :
    1. Marketing dapat melakukan login.
    2. Menampilan menu utama sebelum memasuki dashboard sistem.
    3. Menampilkan menu dashboard untuk marketing.
    4. Menampilkan menu informasi, penerimaan siswa baru, Pembayaran, data master, profile, dan laporan.
    5. Dapat melakukan penginputan data penjualan formulir siswa baru.
    6. Dapat melakukan update data siswa baru.
    7. Dapat mencetak laporan penerimaan siswa baru sesuai dengan periode yang di inginkan.
    8. Dapat melakukan logout.
  2. Siswa
    Siswa dapat melakukan kegiatan di dalam sistem penerimaan siswa baru (PSB) antara lain :
    1. Siswa dapat melakukan login.
    2. Menampilkan menu pendaftaran untuk siswa.
    3. Menampilkan menu profil, pembayaran, ujian online.
    4. Dapat melakukan logout.
  3. Administrator
    Admin dapat melakukan kegiatan di dalam sistem penerimaan siswa baru (PSB) antara lain :
    1. Admin dapat melakukan login.
    2. Admin dapat melakukan penambahan user baru.
    3. Menampilkan menu utama.
    4. Menampilkan menu dashboard untuk admin.
    5. Menampilkan seluruh menu yang ada di PSB, yaitu menu informasi, pendaftaran siswa baru, pembayaran, data master, laporan dan profile.
    6. Dapat mencetak laporan-laporan yang ada di sistem PSB tersebut.
    7. Admin dapat melakukan tambah data, lihat data, ubah data, cari data, hapus data.

Diagram Rancangan Sistem

Use Case Diagram Yang Diusulkan Calon Siswa

Gambar 4.1 Use Case Diagram Yang Diusulkan Calon Siswa

Berdasarkan gambar 4.1 Use Case Diagram calon siswa yang diusulkan diatas yaitu :

  1. 1 sistem yang dapat memproses seluruh kegiatan penerimaan siswa.
  2. 1 Actor yang dapat melakukan proses pendaftaran yaitu calon siswa.
  3. 7 use case yang dapat dilakukan oleh actor yaitu akses web, registrasi, login, update biodata, upload bukti pembayaran, ujian online, logout.

Use Case Diagram Yang Diusulkan Panitia PSB

Gambar 4.2 Use Case Diagram Yang Diusulkan Panitia PSB

Berdasarkan gambar 4.2 Use Case Diagram panitia PSB yang diusulkan diatas yaitu :

  1. 1 sistem yang dapat memproses seluruh kegiatan penerimaan siswa.
  2. 1 actor yang dapat melakukan proses pendaftaran yaitu panitia PSB.
  3. 5 Use case yang dapat dilakukan oleh actor yaitu lihat dashboard, kelola data pembayaran, kelola data soal ujian, lihat hasil ujian, laporan.

Activity Diagram Yang Diusulkan Calon Siswa

Gambar 4.3 Activity Diagram Yang Diusulkan

Berdasarkan gambar 4.3 Activity Diagram calon siswa yang diusulkan yaitu :

  1. 1 Intial node sebagai yang mewakili objek.
  2. Terdapat 7 action, state dari sistem yang menggambarkan eksekusi dari suatu aksi.
  3. Satu final node, objek yang diakhiri.

Activity Diagram Yang Diusulkan Panitia PSB

Gambar 4.4 Activity Diagram yang Diusulkan Panitia PSB

Berdasarkan gambar 4.4 Activity diagram panitia PSB yang diusulkan yaitu

  1. 1 Intial node sebagai yang mewakili objek.
  2. Terdapat 8 action, state dari sistem yang menggambarkan eksekusi dari suatu aksi.
  3. Satu final node, objek yang diakhiri.

Sequence Diagram yang Diusulkan Calon Siswa

Gambar 4.5 Sequence Diagram Calon Siswa Yang Diusulkan

Berdasarkan 4.5 Sequence Diagram yang diusulkan yaitu,

  1. Terdapat 7 linelife antar muka yang saling berinteraksi.
  2. 1 actor yang dapat mewakili kegiatan yaitu calon siswa.

Sequence Diagram yang Diusulkan Panitia PSB

Gambar 4.6 Sequence Diagram PanitiaPSB Yang Diusulkan

Berdasarkan 4.6 Sequence diagram yang diusulkan yaitu,

  1. Terdapat 6 linelife antar muka yang saling berinteraksi.
  2. 1 actor yang dapat mewakili kegiatan yaitu panitia PSB.

Rancangan Basis Data

Class Diagram Yang Diusulkan

Class diagram merupakan diagram yang berhubungan antara class dalam sebuah sistem yang akan diinput kedalam database. Berikut adalah class diagram :


Gambar 4.7 Class Diagram Yang Diusulkan

Spesifikasi Basis Data

Spesifikasi basis data yang menjelaskan tentang masing-masing basis data yang dapat digunakan dalam sistem, sebelum memaparkan basis data yang ada terlebih dahulu digambarkan class diagram sistem yang diusulkan seperti gambar diatas.

  1. Nama File : pendaftaran
    Fungsi : untuk menyimpan data pendaftaran
    Isi : id_pendaftaran+nama+email+agama+tempat_lahir+tanggal_lahir+jenis_kelamin+kabupaten_kota_asal+alamat+kodepos+no_hp+username+password+tanggal_daftar+photo
    Media : Hardisk
    Panjang Record: 395
    Primary Key: id_pendaftaran
  2. Tabel 4.1 Struktur Pendaftaran

  3. Nama File : pembayaran
    Fungsi : untuk menyimpan data pembayaran
    Isi : id_pendaftaran+bukti_file+created_at+updated_at
    Media : Hardisk
    Panjang Record: 149
    Primary Key : id_pendaftaran
  4. Tabel 4.2 Struktur Pembayaran

  5. Nama File : mulai_ujian
    Fungsi : untuk menyimpan data mulai ujian
    Isi : id_mulai+id_pendaftaran+tgl_ujian
    Media : Hardisk
    Panjang Record: 41
    Primary Key : id_mulai
  6. Tabel 4.3 Struktur Mulai Ujian

  7. Nama File : hasil_ujian
    Fungsi : untuk menyimpan data hasil ujian
    Isi : id_hasil+id_pendaftaran+tgl_submit+benar+salah
    Media : Hardisk
    Panjang Record: 63
    Primary Key : id_hasil
  8. Tabel 4.4 Struktur Hasil_Ujian

  9. Nama File : detail_hasil_ujian
    Fungsi : untuk menyimpan data detail hasil ujian
    Isi  :id_detail+id_pendaftaran+id_soal+pilihan+kunci_jawaban+status
    Media : Hardisk
    Panjang Record: 30
    Primary Key : id_detail
  10. Tabel 4.5 Struktur Detail_Hasil_Ujian

  11. Nama File : soal_ujian
    Fungsi : untuk menyimpan data soal_ujian
    Isi : id_soal+soal+a+b+c+d+knc_jawaban+aktif
    Media : Hardisk
    Panjang Record: 327
    Primary Key : id_detail
  12. Tabel 4.6 Struktur Soal_Ujian


  13. Nama File : users
    Fungsi : untuk menyimpan data user
    Isi : id+name+email+email_verified_at+password+remember_token+created_at+updated_at
    Media : Hardisk
    Panjang Record: 942
    Primary Key :id
  14. Tabel 4.7 Struktur Users

Rancangan Program Yang Diusulkan

1. Tampilan Halaman Pendaftaran Siswa

Gambar 4.8 Tampilan Halaman Pendaftaran Siswa

2. Tampilan Halaman Login Siswa

Gambar 4.9 Tampilan Halaman Login Siswa

3. Tampilan Halaman Profil Siswa

Gambar 4.10 Tampilan Halaman Profil Siswa

4. Tampilan Halaman Update Profil Siswa

Gambar 4.11 Tampilan Halaman Update Profil Siswa

5. Tampilan Halaman Upload Bukti Pembayaran

Gambar 4.12 Tampilan Halaman Upload Bukti Pembayaran

6. Tampilan Halaman Hasil Upload Bukti Pembayaran

Gambar 4.13 Tampilan Halaman Hasil Upload Bukti Pembayaran

7. Tampilan Halaman Ujian Online

Gambar 4.14 Tampilan Halaman Ujian Online

8. Tampilan Halaman Admin Data Pendaftaran Siswa

Gambar 4.15 Tampilan Halaman Admin Data Pendaftaran Siswa

9. Tampilan Halaman Admin Data Pembayaran Siswa

Gambar 4.16 Tampilan Halaman Admin Data Pembayaran

Konfigurasi Sistem Yang Diusulkan

Spesifikasi Perangkat Keras (Hardware)

  1. Processor : Intel Core i3-2120 CPU
  2. Monitor : Lenovo 16” Inci
  3. Hardisk : 500 GB
  4. RAM : 4 GB
  5. Keyboard : Lenovo
  6. Printer : Hp 1606dn
  7. Mouse : E proo

Software yang Digunakan

  1. Windows 7
  2. Microsoft Office 2010
  3. Internet Browser seperti : (Google Chrome, Mozilla Firefox)
  4. Xampp
  5. PHP
  6. MYSQL

Hak Akses (Brainware)

  1. Calon Siswa untuk melakukan pendaftaran , upload bukti pembayaran dan melakukan ujian online.
  2. Panitia PSB untuk melakukan pembuatan soal ujian , dan memverifikasi berkas dari calon siswa.

Black Box Testing

Untuk tahap pengujian yang dilakukan pada sistem menggunakan metode Black Box Testing yang merupakan uji coba pada program terhadap pengembangan software. Oleh karena itu pengujian motede black box testing untuk menemukan kesalahan dalam beberapa katagori , metode ini dilakukan hanya mengganti hasil eksekusi melalui data uji coba dan memeriksa fungsional dari software dan fungsionalitasnya dengan mengetahui yang terjadi dalam proses detail, melainkan hanya mengetahui input dan output.

Tabel 4.8 Blackbox Testing

Implementasi

Schedule Implementasi

Schedule Implementasi merupakan rencana alokasi waktu untuk menyelesaikan masing_masing proses penerapan sistem. Rancangan schedule implementasi yang diusulkan memiliki kegiatan dan waktu pelaksanaan tersebut serta urutan-urutan pelaksanaan sebagai berikut :

  1. Mengumpulkan data
  2. Analisa sistem
  3. Perancangan sistem
  4. Pembuatan program
  5. Testing program
  6. Evaluasi program
  7. Perbaikan program
  8. Pelatihan user
  9. Implementasi program
  10. Dokumentasi

Tabel 4.9 Schedule Implementasi

Estimasi Biaya

Estimasi biaya adalah hitungan kebutuhan biaya yang diperlukan untuk menyelesaikan penelitian.

Tabel 4.10 Estimasi Biaya

No

Uraian Kegiatan

Volume

Harga Satuan

Biaya

1

Bahan dan Peralatan Penelitian

 

 

 

 

  Printer

1Paket

600.000

600.000

 

  Ongkos Transport

14 Trip

25.000

350.000

 

  Biaya Internet

4 Bulan

400.000

1.600.000

 

Total

 

 

2.550.000

2

Pengumpulan Data dan Analisa

 

 

 

 

  Analisa Data

 

 

300.000

 

  Testing dan Implementasi

 

 

400.000

 

  Desain Sistem

 

 

1.300.000

 

Total

 

 

2.000.000

3

Administrator

 

 

 

 

  Kertas A4 @Rim

2 Rim

60.000

120.000

 

  Tinta Printer

2 Paket

150.000

300.000

 

Total

 

 

420.000

4

Biaya Lain-lain

 

 

 

 

  Materai

2 Pcs

8.000

16.000

 

  Fotocopy

150 lbr

200

30.000

 

  Hardcover

2 Paket

35.000

70.000

 

Total

 

 

116.000

 

 

Jumlah Biaya

 

5.086.000

 

BAB V

PENUTUP

Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan observasi yang dilakukan peneliti pada system penerimaan siswabaru pada SMA Aditya Karya Kabupaten Tangerang maka peneliti menarik kesimpulan sebagai berikut:

  1. Sistem penerimaan siswa baru yang berjalan saat ini pada SMA Aditya Karya Kabupaten Tangerang masih manual, yaitu masih menggunakan formulir penerimaan siswa baru yakni calon siswa mengisi biodata lengkap pada formulir penerimaan siswa baru sehingga dalam proses pengerjaannya membutuhkan waktu yang cukup lama, bahkan sering terjadi kesalahan dalam proses pengerjaannya.
  2. Sistem yang berjalan di SMA Aditya Karya masih menggunakan sistem yang manual, dan memakan banyak waktu untuk mengola data siswa yang mendaftar dan seringnya terjadi kesalahan-kesalahan dalam hal pengolahan data. Dengan merancang system penerimaan siswa baru yang efektif dan efisien pada SMA Aditya Karya Kabupaten Tangerang adalah menggunakan system computer berbasis web yang di desain agar sistem yang di dapat lebih efektif dan efisien.
  3. Membuat sistem penerimaan siswa baru berbasis website pada SMA Aditya Karya dengan adanya sistem baru yang sudah terkomputerisasi atau website diharapkan laporan penerimaan siswa baru berjalan lebih efektif dan efisien.

Saran

Berdasarkan hasil penelitian dan analisis yang dilakukan oleh peneliti mengenai sistem penerimaan siswa baru pada SMA Aditya Karya Kabupaten Tangerang maka terdapat beberapa saran yang dapat dijadikan masukkan untuk meningkatkan kinerja, yaitu sebagai berikut:

  1. Untuk memaksimalkan pemanfaatan sistem yang dibuat maka dapat dilakukan pelatihan bagi staff yang menjadi panitia PSB agar menjadi lebih memahami sistem yang ada.
  2. Diperlukan backup data secara berkala dan perawatan untuk menghindari kehilangan atau kerusakan data.
  3. Dilakukan pengembangan sistem yang baru untuk mengikuti perkembangan teknologi dimasa mendatang.

DAFTAR PUSTAKA

  1. 1,0 1,1 Adhista, Nova., Nur Azizah dan Sri Rahayu. 2017. Perancangan Sistem Informasi Penilaian Kinerja Karyawan SPG Berstatus Kontrak pada PT. Softex Indonesia Menggunakan MetodeSimple Additive Weighting (SAW). Jurnal Stategic of Education In Information System (SENSI). Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja. Vol.3 No.2.
  2. 2,0 2,1 Martono Aris, Giandari Maulani dan Siti pujianingsih. 2017. Pengembangan WEB Alumni Dengan Menggunakan LINKEDIN Pada Perguruan Tinggi Raharja. STMIK Raharja. ISSN: 2356-5209. Vol.3 No.1.
  3. Supriati, Ruli, Agus Salim Saputra dan Siti Shuhaibatul Islamiah. 2018. Aplikasi Sistem Pengiriman Barang Ekspor Berbasis Web Pada PT. Tuntex Garment Indonesia Tangerang Guna Meningkatkan Mutu Proses Pengiriman Ekspor Barang. Jurnal SENSI.Vol.4 nomor 1,Februari 2018.
  4. Rahayu, Nina. dkk. 2017. “SWOT Analysis Recruitment: PT Indo Taichen Textile Industry”. Jurnal Semnas teknomedia. Vol 5 No 1. ISSN :2302-3805.
  5. 5,0 5,1 Sutopo, Priyo., Dedi Cahyadi dan Zainal Arifin. 2016. Sistem Informasi Eksekutif Sebaran Penjualan Kendaraan Bermotor Roda 2 di Kalimantan Timur Berbasis Web. Jurnal Informatika Mulawarman Vol.11 No.1-Februari 2016.
  6. Harfizar, Khozin Yuliana dan Muh Afiffudin. 2017. Perancangan Sistem Informasi Pendataan Karyawan Pada Perusahaan Jasa Berbasis Web. Jurnal SENSI Vol.3 No.2 - Agustus 2017 ISSN: 2461-1409.
  7. Prasetiyati, Deni. 2016. Analisis Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Kredit Di PT Eka Timur Raya Purwodadi Pasuruan. Journal Riset Mahasiswa Akuntansi. Malang: Universitas Kanjuruhan. Vol. 4 No. 1. ISSN: 2337-56xx.
  8. 8,0 8,1 Nithya, P., G. Lakshmipriya. 2015. An Overview of Data Mining and Warehousing - Architecture, Techniques and Applications. International Journal of Computer Science Trends and Technology (IJCST). Vol.3 Issue.1. ISSN: 2347-8578.
  9. Brata, Muhamad Evan Widyawan., Dini Wahjoe Hapsari dan Siska Priyandani Yudowati. 2018. Pengaruh KualitasSistem, Kualitas Informasi, Dan Kualitas Layanan Terhadap Kepuasan Pengguna Sistem Informasi Keuangan (Studi Kasus Pegawai Keuangan Universitas Telkom). e-Proceeding of Management. Vol.5 No. 1 Maret2018.ISSN :23559357.
  10. Azizah, Nur, Lina Yuliana dan Elsa Juliana. 2017. Rancang Bangun Sistem Informasi Penggajian Karyawan Harian Lepas Pada PT Flex Indonesia. Jurnal SENSI Vol.3 No.1 - Februari 2017 ISSN: 2461-1409.
  11. Mulyati., RasyidTarmizi dan Angga Panugali. 2018. Sistem Informasi Absensi Berbasis Web pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Tangerang. Jurnal CCIT. Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja. Vol.4 No.2 –Agustus 2018. ISSN: 2356-5195.
  12. 12,0 12,1 Maimunah, Septiyan dan Bayu Setiawan. 2016. Structure Project Application Pelayanan Pasien Rawat Jalan Pada RSIA Selaras.Jurnal CERITA Vol.2 No.2-Agustus ISSN: 2461-1417.
  13. b
  14. Bachtiar, Dede, dan Atikah. 2015. Sistem Informasi Dashboard Kependudukan di Kelurahan Manis Jaya Kota Tangerang. JurnalSisfotek Global. Vol. 5 nomor 1, Maret2015.
  15. Regi Witanto dan han han hanafifah, 2016. PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENERIMAAN SISWA BARU BERBASIS WEB (STUDI KASUS: SMP PLUS BABUSSALAM BANDUNG). Jurnal Infotronik Vol.1 No.1 Desember 2016 ISSN: 2548-1932.
  16. Riad Sahara dan Lianawati 2016. Rancang Bangun Sistem Informasi Akademik Dan Penerimaan Siswa Baru (StudiKasus pada SMK Jakarta 1). Jurnal Informatika SIMANTIK Vol.2 No.2 September 2017. ISSN: 1979-5254.
  17. Nasril, N., & Saputra, A. Y. (2017). Rancang Bangun Sistem Informasi Ujian Online. JurnalLentera ICT, 3(1), 47-53.
  18. Siregar, Shanti Ria Serepia dan Penti Sundari. 2016. Rancangan Sistem Informasi Pengelolaan Data Kependudukan Desa: Studikasus Di Kantor Desa Sangiang Kecamatan Sepatan Timur. Jurnal Sisfotek Global. Vol.6 No.1. ISSN: 2088-1762.
  19. 19,0 19,1 Desai, Prashant Ramchandra. A Survey of Performance Comparison between Virtual Machines and Containers. International Journal of Computer Sciences and Engineering (IJCSE) Vol.4 Issue.7. E-ISSN: 2347-2693.
  20. Santoso dan Wan Yuliyanti. 2016. “Perencanaan Dan Pembuatan Aplikasi Absensi Dosen Menggunakan Radio Frequency Identification (RFID) (Studi Kasus Politeknik Negeri Tanah Laut)”. JurnalSeniati (Seminar Nasional Inovasi Dan AplikasiTeknologi Di Industri). Politeknik Negeri Tanah Laut: Kalimantan Selatan. ISSN: 2085-4218.
  21. Aris, Muhammad Akbar Fadillah., Faisal Zakky Muttaqin dan Ahmad Milly, Barry Marbun. 2016. Aplikasi Sistem Informasi Simpan Pinjam pada Koperasi Usaha Bersama Syari’ah At-Tahwil Kota Tangerang. Jurnal STMIK AMIKOM Yogyakarta, 6-7 Februari 2016. ISSN: 2302-3805.
  22. Rahayu, Sri, Muhamad Yusup dan Sinta Puspita Dewi. 2015. Perancangan Aplikasi Absensi Peserta Bimbingan Belajar Berbasis Web dengan menggunakan Framework YII. Jurnal CCIT. Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja. Vol.9 No.1- September 2015. ISSN: 1978-8282.
  23. Koshti, Megha and Sanjay Ganorkar. 2016. IoT Based Health Monitoring System by Using Raspberry Pi and ECG Signal. International Journal of Innovaive Research in Science, Engineering and Technology (IJIRSET) Vol. 5 Issue.5 ISSN: 2319-8753.
  24. Masykur, Fauzan dan FiqianaPrasetiyowati. 2016. AplikasiRumahPintar (Smart Home) Pengendalian Peralatan Elektronik Rumah Tangga Berbasis Web. Universitas Muhammadiyah Ponorogo. JurnalSains, Teknologi dan Industri. Vol.14 No.1. ISSN Online: 2407-0939.
  25. Sovia, Rini dan Febio, Jimmy. 2017, ”Membangun AplikasiE-Library Menggunakan html, Php Script, Dan Mysql Database” Jurnal PROCESSOR Vol. 6, No.2
  26. Yusuf, Muhammad, Ary Budi Warsito, Moh Iqbal Awi Makaram. 2015. “Perancangan SIS+ Menggunakan Metode YII Framework Pada Perguruan Tinggi Raharja”. Jurnal CCIT Vol. 8 No. 2 Januari 2015.
  27. Onu, Fergus and Umeakuka, Chinelo V. 2016. Object Oriented Programming (OOP) Approach to the Development of Student Information Management System. Nigeria: International Journal of Computer Applications Technology and Research. Vol.5 No.8. ISSN: 2319-8656.
  28. Rahardi, Majid., Lukito Edi Nugroho dan Ridi Ferdiana. 2016. Perancangan Sistem Group Tracking Pada Aktivitas Touring Berbasis Mobile. Universitas Gadjah Mada. Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Mulitimedia 2016. ISSN: 2302-3805.
  29. Suryana, Abas., Sudaryono dan Sugeng Santoso. 2015. Requirement Elicitation dan Pembuatan Program dalam Penelitian Teknologi Informasi. Jurnal ICIT. Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja.
  30. 30,0 30,1 Amrullah, Agit., RifdaFaticha Alfa., Danang Sutedjo., Renna Yanwastika Ariyana., Hendi S dan Eri Sasmita Susanto. 2016. Kajian Kebutuhan Perangkat Lunak Sistem Informasi Penilaian Prestasi KerjaPegawai Pada Fakultas Adab dan Ilmu Budaya Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta. Yogyakarta: Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Multimedia. ISSN: 2302-3805.
  31. 31,0 31,1 Basuki, Rokhman, Aziz Fathoni, dan Maria Magdalena Minarsih. 2018. Pengembangan Kinerja Sumber Daya Manusia di Honda Semarang Center Berdasarkan Analisis SWOT. Journal Management. Vol.4 No.4 2018: 1-15.
  32. 32,0 32,1 Adhista, Nova., Nur Azizah dan Sri Rahayu. 2017. Perancangan Sistem Informasi Penilaian Kinerja Karyawan SPG Berstatus Kontrak pada PT. Softex Indonesia Menggunakan MetodeSimple Additive Weighting (SAW). Jurnal Stategic of Education In Information System (SENSI). Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja. Vol.3 No.2.
  33. Rafika, AgengSetiani, Mukti Budiarto, Wahyu Budianto. 2015. Aplikasi Monitoring Sistem Absensi Sidik Jari Sebagai Pendukung Pembayaran Biaya Pegawai Terpusat Dengan SAP. Jurnal CCIT. Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja. Vol.8 No.3 ISSN: 1978-8282.
  34. Rafika, Ageng Setiani, Mukti Budiarto, Wahyu Budianto. 2015. Aplikasi Monitoring Sistem Absensi Sidik Jari Sebagai Pendukung Pembayaran Biaya Pegawai Terpusat Dengan SAP. Jurnal CCIT. Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja. Vol.8 No.3 ISSN: 1978-8282.
  35. Amin, Ruhul. 2017. Rancang Bangun Sistem Informasi Penerimaan Siswa Baru Pada SMK Budhi Warman 1 Jakarta. Jurnal Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Komputer Vol.2 No.2-Februari 2017. E-ISSN: 2527-4864. Jakarta: STMIK Nusa Mandiri.
  36. Ariawan, Jesa dan Sri Wahyuni. 2015. Aplikasi Pengajuan Lembur Karyawan Berbasis Web. Jurna lSisfotek Global. Vol.5 No.1-Maret 2015. ISSN: 2088 – 1762.
  37. Rafika, AgengSetiani, Mukti Budiarto, Wahyu Budianto. 2015. Aplikasi Monitoring Sistem Absensi Sidik Jari Sebagai Pendukung Pembayaran Biaya Pegawai Terpusat Dengan SAP. Jurnal CCIT. Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja. Vol.8 No.3 ISSN: 1978-8282.
  38. Adhani, M., Abdillah, L. A., & Widayati, Q. (2015, August). Analisa dan perancangan system informasi penerimaan siswa baru dan pembayaran SPP menggunakan Zachman Framework. In Seminar Nasional Informatika 2015 (SNIF 2015). Universitas Potensi Utama.
  39. Aria, R. R. (2016). PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENERIMAAN SISWA BARU. Perspektif, 14(1), 62-70.
  40. Prabowo, I. A. (2015). Sistem Informasi Penerimaan Peserta DidikBaru SMA Negeri 1 Ngemplak Kabupaten Boyolali. Jurnal Ilmiah SINUS, 13(2).
  41. Putri, L. D., & Ahmadi, A. (2014). Perancangan Sistem Informasi Penerimaan Siswa Baru Pada Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 3 Pacitan. IJNS-Indonesian Journal on Networking and Security, 3(4).
  42. Susanti, A. D., Muslihudin, M., & Hartati, S. (2017). Sistem pendukung keputusan perankingan calon siswa baru jalur undangan menggunakan Simple Additive Weighting (studi kasus: SMK bumi nusantara wonosobo). SEMNASTEKNOMEDIA ONLINE, 5(1), 3-5.
  43. Muslihudin, M., &Larasati, A. (2017). Perancangan system aplikasi penerimaan mahasiswa baru di stmik pringsewu menggunakan php dan mysql. Jurnal TAM (Technology Acceptance Model), 3, 32-39.
  44. Zaef, R. M., Herbaviana, N. C., &Chusyairi, A. (2018). Sistem Informasi Penerimaan Peserta Didik Baru Berbasis Android Menggunakan Metode Agile. Konferensi Nasional Sistem Informasi (KNSI).
  45. Rahayu, S., & Suandi, W. (2017). Perancangan Sistem Informasi Penerimaan Siswa Baru BerbasisWeb Di Sekolah Menengah Atas Negeri 14 Garut. Jurnal Algoritma, 14(2), 127-134.
  46. Zein, A. S., & Sari, E. M. (2018). PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI PENERIMAAN SISWA BARU BERBASIS WEB DI SMA 1 ANNUQAYAH SUMENEP. Edutic-Scientific Journal of Informatics Education, 4(2).
  47. Adisaputra, R., Hernawati, E., & Kusuma, G. P. 2018. Aplikasi Pendaftaran Dan Penerimaan Siswa Baru Berbasis Web (Studi Kasus: Smpn 2 Cianjur).Application The Registration and Accepting New Students Web based (Case Study: Smpn 2 Cianjur). eProceedings of Applied Science, 4(1).


DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran :

Pada “Lampiran A” ini berisi tentang berkas-berkas yang diperlukan sebagai persyaratan Skripsi, diantaranya yaitu:

Contributors

SigitSutrisno