SI1622494148

Dari widuri
Revisi per 20 Desember 2019 13.05 oleh Ghozali (bicara | kontrib)


Lompat ke: navigasi, cari

PERANCANGAN APLIKASI SISTEM MANAJEMEN PROYEK

BERBASIS WEB PADA

PT. SINTECH BERKAH ABADI

SKRIPSI



Disusun Oleh :


NIM
: 1622494148
NAMA


FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

KONSENTRASI SOFTWARE ENGINEERING

UNIVERSITAS RAHARJA

TANGERANG

TA. 2019/2020






UNIVERSITAS RAHARJA


LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI


PERANCANGAN APLIKASI SISTEM MANAJEMEN PROYEK

BERBASIS WEB PADA

PT. SINTECH BERKAH ABADI


Disusun Oleh :


NIM
: 1622494148
Nama
Fakultas
Program Pendidikan
: Strata 1
Program Studi
Konsentrasi



Disahkan Oleh :

Tangerang, Juli 2019


Rektor
       
Ketua Program Studi
       
Program Studi Teknik Informatika
           
           
           
           
       
(Ruli Supriati, S.Kom., M.T.I.)
NIP : 000603
       
NIP : 073009






UNIVERSITAS RAHARJA


LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING


PERANCANGAN APLIKASI MANAJEMEN PROYEK

BERBASIS WEB PADA

PT. SINTECH BERKAH ABADI


Dibuat Oleh :


NIM
: 1622494148
Nama



Telah disetujui untuk dipertahankan di hadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif


Fakultas Sains dan Teknologi

Program Studi Teknik Informatika

Konsentrasi Software Engineering

Disetujui Oleh :


Tangerang, Juli 2019


Pembimbing I
 
Pembimbing II
         
         
         
         
 
NID : ????
 
NID : ????





UNIVERSITAS RAHARJA


LEMBAR PERSETUJUAN DEWAN PENGUJI


PERANCANGAN APLIKASI SISTEM MANAJEMEN PROYEK

BERBASIS WEB PADA

PT. SINTECH BERKAH ABADI


Disusun Oleh :


NIM
: 1622494148
Nama


Disetujui setelah berhasil dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif

Fakultas Sains dan Teknologi

Program Studi Teknik Informatika

Konsentrasi Software Engineering

TA. 2019/2020


Disetujui Penguji :

Tangerang, September 2019


Ketua Penguji
 
Penguji I
 
Penguji II
         
         
         
         
(_______________)
 
(_______________)
 
(_______________)
NID :__________
 
NID :__________
 
NID :__________






UNIVERSITAS RAHARJA


LEMBAR KEASLIAN SKRIPSI


PERANCANGAN APLIKASI SISTEM MANAJEMEN PROYEK

BERBASIS WEB PADA

PT. SINTECH BERKAH ABADI


Dibuat Oleh :


NIM
: 1622494148
Nama
Fakultas
Program Pendidikan
: Strata 1
Program Studi
Konsentrasi



Menyatakan bahwa Skripsi ini merupakan karya tulis saya sendiri dan bukan merupakan tiruan, salinan, atau duplikat dari Skripsi yang telah dipergunakan untuk mendapatkan gelar Sarjana baik di lingkungan Universitas Raharja maupun di Universitas lain, serta belum pernah dipublikasikan.

Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab, serta bersedia menerima sanksi jika pernyataan diatas tidak benar.


Tangerang, Juli 2019
Muchammad Al Ghozali
NIM. 1622494148


)*Tandatangan dibubuhi materai 6.000;






ABSTRAK

Manajemen proyek adalah merencanakan, mengorganisir, memimpin dan mengendalikan sumber daya perusahaan untuk mencapai sasaran jangka pendek yang telah ditentukan. Manajemen PT. Sintech Berkah Abadi sangat membutuhkan hadirnya sebuah aplikasi manajemen proyek yang mampu menunjang dan memberikan pelayanan yang memuaskan bagi para staf dan karyawan serta pelanggan dalam proses pembuatan dan pengolahan proyek. Sistem pembuatan dan pengolahan proyek karyawan pada PT. Sintech Berkah Abadi yang berjalan saat ini masih dilakukan secara manual, mulai dari pembuatan permohonan proyek, pengolahan data proyek, proses persetujuan proyek serta sampai pada pembuatan laporan, dikarenakan alur sistem yang berjalan tersebut, ada kemungkinan terjadi berbagai macam masalah pada saat proses pengolahan data, di antaranya terjadi kesalahan pada pencatatan, kurang akuratnya laporan yang dibuat dan keterlambatan dalam pencarian data-data yang diperlukan. Karena alasan tersebut peneliti mencoba membuat sebuah judul penelitian yang berisi usulan mengenai perancangan aplikasi sistem manajemen proyek berbasis web pada PT. Sintech Berkah Abadi. Metode pengumpulan data yang dipergunakan dalam melakukan penelitian ini adalah observasi, wawancara dan studi pustaka, sedangkan metode analisa yang digunakan adalah SWOT. Di sini peneliti berharap pada rancangan yang peneliti usulkan ini agar bisa diterima dan membantu menyelesaikan permasalahan yang ada, dan peneliti berharap dengan adanya aplikasi sistem manajemen proyek, sistem pengolahan data yang berjalan saat ini menjadi lebih efektif dan efisien serta sistem pembuatan dan pengelolaan proyek yang sekarang lebih efisien dibandingkan dengan sistem sebelumnya.

Kata Kunci : Manajemen Proyek, Perancangan, Aplikasi, Sistem

ABSTRACT

Project management is planning, organizing, leading and controlling company resources to achieve predetermined short-term goals. Management of PT. Sintech Berkah Abadi really needs the presence of a project management application that is able to support and provide satisfactory services for staff and employees as well as customers in the process of making and processing projects. System for making and processing project employees at PT. Sintech Berkah Abadi that runs now is still done manually, starting from making project requests, processing project data, project approval processes and arriving at report generation, due to the current system flow, there are various possible problems during data processing, of which there is an error in recording, inaccurate reports and delays in searching for the required data. For this reason the researchers tried to make a research title that contained a proposal regarding the planning of a web-based project management system application at PT. Sintech Eternal Blessing Data collection methods used in conducting this research are observation, interviews and literature studies, while the analytical method used is qualitative descriptive analysis. Here the researchers hope that the design that the researchers propose is acceptable and helps solve existing problems, and the researchers hope that with the application of project management systems, the current data processing system will be more effective and efficient as well as the current project creation and management system. more efficient than the previous system.

Keywords : Project Management, Prototype, Aplication, System.






KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, puji dan syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunianya sehingga penulis dapat menyelesaikan Skripsi dengan judul “Perancangan Aplikasi Sistem Manajemen Proyek Berbasis Web Pada PT. Sintech Berkah Abadi”.

Tujuan penulisan Laporan Skripsi ini adalah sebagai syarat dalam menyelesaikan Program Pendidikan Strata 1 (S1) Program Studi Teknik Informatika pada Universitas Raharja.

Penulis menyadari bahwa tanpa adanya bimbingan dan dorongan dari banyak pihak penulis tidak akan dapat menyelesaikan Skripsi ini dengan baik dan tepat pada waktunya. Pada kesempatan ini pula penulis menyampaikan ucapan terimakasih kepada :

  1. Bapak Dr. Po. Abas Sunarya, M.Si. selaku Rektor Universitas Raharja.
  2. Bapak Dr. Henderi, S.Kom., M.Kom. selaku Dekan Fakultas Universitas Raharja.
  3. Bapak Padeli, M.Kom. selaku Wakil Dekan Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Raharja.
  4. Ruli Supriati, S.Kom., M.T.I. selaku Ketua Program Studi Teknik Informatika.
  5. Ibu Yuni Roza, M.Kom. sebagai Dosen Pembimbing I yang telah memberikan bimbingan dan masukan kepada penulis sehingga Skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik.
  6. Ibu Anita B. Wandanaya., A.M.Tru., M.M, M.Kom sebagai Dosen Pembimbing II yang telah meluangkan waktunya untuk memberikan bimbingan, masukan dan motivasi kepada penulis.
  7. Bapak dan Ibu Dosen serta Staff Universitas Raharja yang telah memberikan bekal ilmu pengetahuan dan motivasi kepada penulis.
  8. Bapak Yasin M.Kom selaku stakeholder yang telah memberikan kontribusi besar di dalam lancarnya proses penelitin skripsi ini.
  9. Seluruh Staff perusahaan yang telah membimbing dan memberi masukan dalam pengembangan maupun penyusunan laporan skripsi ini.
  10. Keluarga tercinta yang telah memberikan doa, dukungan moril maupun materil sehingga Skripsi ini apat terselesaikan dengan baik.

Penulis menyadari masih banyak kekurangan dalam penyusunan tugas skripsi ini. Untuk itu penulis sangat mengharapkan saran dan kritik dari seluruh pihak untuk menyempurnakan laporan ini. Penulis berharap semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi penulis khususnya dan pembaca pada umumnya. Semoga Allah SWT senantiasa menyertai langkah kita semua dalam meraih cita-cita menuju kesuksesan Aamiin Ya Rabbal’alamin.


Tangerang, 18 Juli 2019
Muchammad Al Ghozali
NIM. 1622494148





DAFTAR TABEL

Tabel 3.1. Elisitasi Tahap I

Tabel 3.2. Elisitasi Tahap II

Tabel 3.3. Elisitasi Tahap III

Tabel 3.4. Elisitasi Tahap Final

Tabel 4.1. Perbedaan Antara Sistem Berjalan Dan Sistem Usulan





DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.1. Struktur Organisasi

Gambar 3.2. Use Case Diagram Berjalan

Gambar 3.3. Activity Diagram Berjalan

Gambar 3.4. Sequence Diagram Berjalan

Gambar 4.1. Sistem Usulan pada Use Case Diagram

Gambar 4.2. Sistem Usulan pada Activity Diagram

Gambar 4.3. Sistem Usulan pada Sequence Diagram

Gambar 4.4. Sistem Usulan pada Sequence Diagram Pelanggan

Gambar 4.5. Sistem Usulan pada Sequence Diagram Admin

Gambar 4.6. Sistem Usulan pada Sequence Diagram Pimpinan

Gambar 4.7. Sistem Usulan pada Class Diagram

Gambar 4.8. PrototypeHalaman Login

Gambar 4.9. Prototype Dashboard Admin

Gambar 4.10. Prototype Input data Proyek

Gambar 4.11. Prototype Data Pekerja proyek

Gambar 4.12. Prototype Rencana Kegiatan Proyek

Gambar 4.13. Prototype Laporan Proyek

Gambar 4.14. Prototype Dashboard pelanggan

Gambar 4.15. Prototype Halaman Bantuan

Gambar 4.16. Prototype Rencana Kegiatan Proyek Programmer

Gambar 4.17. Prototype Upload

Gambar 4.18. Prototype Dashboard Pimpinan

Gambar 4.19. Prototype Persetujuan

Gambar 4.20. Prototype Laporan





DAFTAR LAMPIRAN






Daftar isi






BAB I

PENDAHULUAN

Latar Belakang Masalah

Pada era milenial perkembangan teknologi saat ini banyak dilakukan penerapan teknologi informasi diberbagai diberbagai aspek kehidupan, peruhsaan saat ini berlomba – lomba dalam menggunakan teknologi terbaru dan mutakhir. Hal ini disebabkan karena kebutuhan akan informasi yang semakin cepat dan akurat. Seiring dengan perkembangan teknologi yang begitu pesat, sistem komputer dimanfaatkan sebagai sarana peningkatan informasi. Pemanfaatan tersebut akan mempermudah pekerjaan seperti halnya pengolahan data lebih cepat, keputusan yang akan diambil lebih tepat, menghemat waktu dan biaya. Selain itu, sistem komputer juga dapat menjadi sarana promosi yang efisien dan sumber informasi yang dapat diakses oleh pengguna internet yang semakin lama semakin luas. Dengan penggunaan sistem yang terkomputerisasi akan menghasilkan keakuratan penyajian data.

Permasalahan yang dihadapi oleh PT. Sintech Berkah Abadi adalah semua pemrosesan data khususnya pada bagian penginputan data suatu proyek masih dilakukan secara manual, di dalam proses penginputan data dalam suatu proyek serta pembuatan laporannya masih menggunakan Microsoft Office Word dan Microsoft Office Excel, sehingga sering kali menghadapi permasalahan dalam kegiatan operasionalnya. Terkadang sering terjadi kesalahan dalam penginputan data serta kurang efisien dalam penginformasian kemajuan suatu proyek sehingga mempengaruhi efektivitas proyek tersebut.

Dengan melihat kondisi di atas penulis tertarik untuk membuat sebuah prototipe aplikasi sistem yang terkomputerisasi dan datanya disimpan dalam sebuah database yang mampu menjawab semua kekurangan yang ada di PT. Sintech Berkah Abadi terutama pada masalah manajemen proyek.

Berdasarkan pemikiran tersebut, penulis melihat pada bidang ini perlu dibangun sebuah sistem yang diharapkan mampu membantu pihak perusahaan untuk memberikan solusi yang tepat dalam kelancaran proses Penginformasian progress suatu proyek secara optimal dengan melakukan perancangan Aplikasi Sistem Manajemen Proyek. Dalam penyusunan laporan skripsi ini penulis mengambil judul “Perancangan Aplikasi Sistem Manajemen Proyek Berbasis Web pada PT. Sintech Berkah Abadi”.

Rumusan Masalah

Dari latar belakang permasalahan di atas, dapat disimpulkan beberapa point Berdasarkan latar belakang yang telah dipaparkan, maka pokok permasalahan yang ditemukan adalah :

  1. Bagaimana sistem penyajian data yang sedang berjalan saat ini pada PT. Sintech Berkah Abadi?
  2. Apa saja kendala yang dialami dari sistem yang berjalan saat ini?
  3. Apakah Aplikasi Sistem Manajemen Proyek Berbasis Web Pada PT. Sintech Berkah Abadi yang diusulakan dapat memberikan laporan dengan cepat dan akurat?


Ruang Lingkup Penelitian

Penelitian ini dilakukan pada PT. Sintech Berkah Abadi. Membahas tentang bagaimana merancang suatu aplikasi sistem manajemen proyek berbasis web sehingga memiliki sistem yang cepat, akurat , dan efisien dalam mengerjakan suatu proyek dan dapat memberikan laporan agar dapat menyelesaikan proyek dengan baik dan memuaskan. Oleh karena itu diperlukan pembatas pembahasan atas penyusunan laporan ini agar tetap fokus dan sesuai dengan tujuan yang ditetapkan, maka penulis memberikan ruang lingkup penelitian yang diantaranya :

  1. Proses analisa hanya dilakukan pada sistem penilaian pelanggan milik PT. Sintech Berkah Abadi yang beralamat di Jl. HR. Rasuna Said No. 76 RT. 005/001 Pakojan, Pinang, Tangerang – Banten 15124.
  2. Penyajian data atau laporan perkembangan proyek IT khususnya berbasis software pada PT. Sintech Berkah Abadi.
  3. Dibatasi hanya untuk 4 aktor yang terlibat didalam sistem


Tujuan dan Manfaat Penelitian

Tujuan Penelitian

Agar penelitian dapat dilaksankan dengan baik dan benar, tentunya harus ada tujuan-tujuan yang jelas, yang telah ditetapkan sebuah pelaksaan penelitian tersebut. Adsapun tujuan penelitian ini sebagai berikut:

  1. Menciptakan Aplikasi Sistem Manajemen Proyek Berbasis Web Pada PT. Sintech Berkah Abadi untuk Menyelesaikan suatu proyek yang dikerjakan perusahaan.
  2. Menciptakan aplikasi yang mampu memberikan kemudahan proses penginformasian yang cepat dan akurat
  3. Menciptakan aplikasi yang mampu mudah digunakan agar berjalan efektif dan efisien


Manfaat Penelitian

Adapun beberapa manfaat yang dihasilkan dari penelitian ini antara lain:

  1. Menambah pengetahuan dan wawasan peneliti mengenai interaksi dengan komponen-komponen pendukung lainnya sehingga dapat membuat prototype sistem informasi manajemen proyek.
  2. Meningkatkan pengetahuan dalam menganalisa suatu sistem yang ada diperusahaan baik kelemahan sistem maupun kekurangan sistem.
  3. Menambah pengetahuan dan pengalaman penulis baik dari segi teori maupun peraktek secara langsung sehingga mampu menyesuaikan diri apa bila ditempatkan didunia kerja.


Metode Penelitian

Metode penelitian adalah suatu cara untuk memecahkan masalah ataupun cara mengembangkan ilmu pengetahuan menggunakan metode ilmiah. Secara lebih luas metode penelitian adalah cara-cara ilmiah untuk mendapatkan data yang valid, dengan tujuan dapat ditemukan, didikembangkan dan dibuktikan, suatu pengetahuan tertentu sehingga gilirannya dapat digunakan untuk memahami, memecahkan, dan mengantisipasi masalah. Beberapa teknik untuk mendapatkan data yang diperlukan dalam penulisan laporan SKRIPSI, beberapa metode yang digunakan adalah sebagai berikut:

Pengumpulan Data

Dalam pengumpulan data, peneliti menggunakan 3 (tiga) pendekatan yaitu:

  1. Observasi

    Dalam metode ini peneliti melakukan analisa terhadap masalah yang ada dengan cara mengamati sumber dan prosedur pengelolaan data proyek pada PT. Sintech Berkah Abadi agar peneliti mendapatkan data yang dibutuhkan.

  2. Wawancara

    Pada metode ini peneliti berusaha mendapatkan data dengan cara bertanya secara langsung pada pihak yang bersangkutan yaitu bagian stakeholder, serta mencoba menafsirkan dan mengembangkan informasi yang berkaitan dengan masalah yang akan disusun.

  3. Studi Pustaka

    Selain melakukan observasi dan wawancara peneliti juga melakukan studi pustaka yaitu metode pengumpulan data, yang dilakukan dengan cara melakukan pencarian melalui berbagai buku, situs internet, jurnal, dan juga artikel. Dalam hal ini peneliti berusaha untuk melengkapi data-data yang diperoleh dengan cara mencari artikel sebagai referensi yang berhubungan dengan pembuatan sistem informasi manajemen proyek.

Metode Analisa SWOT

Analisa SWOT adalah metode perencanaan strategis yang digunakan untuk mengevaluasi kekuatan (strengths), kelemahan (weaknesses), peluang (opportunities), dan ancaman (threats) dalam suatu proyek atau suatu spekulasi bisnis. Keempat faktor itulah yang membentuk akronim SWOT

Metode Perancangan

Metode perancangan yang digunakan adalah Unified Modelling Language (UML) dimana diagram UML yang digunakan adalah Use Case Diagram, Activity Diagram, Sequence Diagram dan Class Diagram, untuk mengambangkan suatu rancangan sistem yang ingin dibangun

Metode Prototype

Metode Prototyping yang digunakan menggunakan aplikasi Balsamic Mookup yang didasarkan pada konsep permodelan dengan tujuan untuk mengembangkan model menjadi sistem final. Yang artinya sistem akan dikembangkan lebih cepat.

Ciri khas dari metode ini adalah pengembang sistem, klien, dan pengguna dapat melihat dan melakukan eksperimen dengan bagian dari sistem komputer dari sejak awal proses pengembangan.

Metode Testing

Dalam skripsi ini metode pengujian (testing) yang digunakan yaitu Blackbox Testing. Blackbox testing adalah metode uji coba yang memfokuskan pada keperluan software yang memungkinkan pengembang aplikasi untuk membuat himpunan kondisi input yang akan melatih seluruh syarat – syarat fungsional suatu program. Metode blackbox testing berusaha untuk menemukan kesalahan dalam beberapa katagori, diantaranya : fungsi – fungsi yang salah atau hilang, kesalahan interface, kesalahan dalam struktur data atau akses database eksternal, kesalahan performa, kesalahan inisialisasi, dan terminasi. Alasan mengapa menggunakan metode ini adalah :

  1. Untuk mengetahui pesan kesalahan atau umpan balik (feedback) yang diberikan oleh sistem pada tahapan pengujian.
  2. Untuk dapat melakukan analisa dan juga mengevaluasian dari pengujian yang dilakukan pada sistem tersebut

Sistematika Penulisan

Agar pemahaman tentang penulisan laporan penelitian SKRIPSI ini menjadi lebih mudah, maka peneliti mengelompokkan materi menjadi beberapa sub bab dengan sistematika penyampaiannya sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini berisi tentang latar belakang penulisan, rumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, ruang lingkup penelitian, metode penelitian dan sistematika penulisan

BAB II LANDASAN TEORI

Bab ini berisi beberapa teori dasar dan beberapa definisi serta literature review yang akan mendukung pembahasan masalah yang sesuai dengan penelitian sehingga menghasilkan karya yang bernilai ilmiah dan memiliki daya guna.

BAB III ANALISA SISTEM BERJALAN

Bab ini berisikan gambaran umum seperti sejarah singkat, struktur organisasi, tugas dan wewenang, serta berisi tentang pembahasan, dan cara kerja rangkaian secara keseluruhan.

BAB IV SISTEM YANG DIUSULKAN

Bab ini menguraikan sistem baru yang diusulkan seperti usulan prosedur yang baru, diagram dan flowchart rancangan sistem yang diusulkan, konfigurasi sistem dan estimasi biaya

BAB V SISTEM YANG DIUSULKAN

Bab ini merupakan penutup yang berisi kesimpulan dan hasil analisa dan rancangan sistem yang dilakukan serta saran-saran terhadap sistem yang diusulkan.

DAFTAR PUSTAKA

Daftar pustaka berisi tentang referensi yang digunakan dalam penyusunan hasil laporan penelitian.

LAMPIRAN

Daftar dari keseluruhan lampiran-lampiran yang melengkapi laporan sebagai lampiran.





BAB II

LANDASAN TEORI

Teori Umum

Konsep Dasar Sistem

Definisi Sistem

Dalama bahasa yunani berasal dari bahasa Latin (systēma) dan bahasa Yunani (sustēma) adalah suatu kesatuan yang terdiri komponen atau elemen yang dihubungkan bersama untuk memudahkan aliran informasi, materi atau energi untuk mencapai suatu tujuan.

    Menurut Elisabet Yunaeta dan Rita Irviani (2017:1)[1]. "Sistem adalah kumpulan orang yang saling bekerja sama dengan ketentuang – ketentuan aturan yang sistematisdan terstruktur utuk untuk membentuk satu kesatuan yang melaksakan suatu fungsi untuk mencapai tujuan".

    Menurut Mulyadi (2016:5)[2]. "Sistem adalah suatu jaringan prosedur yang dibuat menurut pola yang terpadu untuk melaksanakan kegiatan pokok perusahaan”.

    Menurut Ross.D.Arnold dan Jon.P.Wade (2015:675)[3]. “Systems: Groups or combinations of interrelated, interdependent, or interacting element forming collective entities”.

    Berdasarkan dari dua pengertian diatas, dapat disimpulkan bahwa pengembangan merupakan suatu upaya meningkatkan kualitas dengan cara apapun agar lebih efektif.

Karakteristik Sistem

    Menurut Jeperson Hutahaen dalam buku Konsep Sistem Infromasi (2015:3) supaya sistem dikatakan sistem yang baik makan haru memeliki karakteristik sebagai berikut :[4]

    1. Komponen Sistem (Components System)

      Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen-komponen yang saling berinteraksi, artinya saling bekerja sama.

    2. Batas Sistem (Boundary System)

      Batasan sistem merupakan daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan sistem yang lain atau dengan lingkungan luarnya.

    3. Lingkungan Luar Sistem (Environment System)

      Lingkungan luar sistem adalah diluar batas dari sistem yang mempengaruhi operasi sistem.

    4. Penghubung Sistem (Interface System)

      Penghubung sistem merupakan media penghubung anatara satu subsistem dengan subsistem lainnya.

    5. Masukan Sistem (Input System)

      Masukan sistem adalah energi yang dimasukkan ke dalam sistem, yang dapat berupa perawatan (maintenance input) dan masukan sinyal (signal input)

    6. Keluaran Sistem (Output System)

      Keluaran sistem adalah hasil dari energy yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna dan sisa pembuangan.

    7. Pengolah Sistem (Processing System))

      Penghubung sistem merupakan media penghubung anatara satu subsistem dengan subsistem lainnya.

    8. Sasaran Sistem (Objective) dan tujuan (Goals)

      Suatu sistem pasti mempunyai tujuan (goal) atau sasaran (objective). Sasaran dari sistem sangat menentukan input yang dibutuhkan sistem dan keluaran yang akan dihasilkan sistem.


    Klasifikasi Sistem

    Menurut Jeperson Hutahaen dalam buku Konsep Sistem Infromasi (2015:6)[4] supaya sistem dikatakan sistem yang baik makan haru memeliki karakteristik sebagai berikut :

    1. Sistem abstrak (abstract system).

      Sistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran-pemikiran atau ide-ide yang tidak tampak secara fisik

    2. Sistem fisik (physical system).

      Sistem fisik adalah sistem yang ada secara fisik.

    3. Sistem alamiyah (natural sistem)

      Sistem alamiyah adalah sistem yang terdiri melalui proses alam.

    4. Sistem buatan manusia (human mode system)

      Sistem buatan manusia adalah sistem yang dibuat oleh manusia yang melibatkan interaksi antara manusia dengan mesin.

    5. Sistem tertentu (deterministicl system)

      Sistem tertentu adalah sistem yang beroperasi dengan tingkah laku yang sudah dapat diprediksi, sebagai keluaran sistem yang dapat diramalkan.

    6. Sistem tak tentu (probalistic system)

      Sistem tak tentu adalah sistem yang kondisi masa depannya tidak dapat diprediksi karena mengandung unsur probabilistic.

    7. Sistem tertutup (close system)

      Sistem tertutup adalah sistem yang tidak terpengaruh luar, sistem bekerja otomatis tanpa ada turut campur lingkungan luar.

    8. Sistem terbuka (open system)

      Sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan terpengaruh dengan lingkungan luarnya. Sistem ini menerima input dan output dari lingkungan luar atau subsistem lainnya. Karena sistem terbuka terpengaruh lingkungan luar maka harus mempunyai pengendali yang baik.


    Konsep Dasar Informasi

    Definisi Data

    Untuk memahami informasi, tidak dapat dipisahkan dengan apa yang namanya data. Untuk itu, sebelum memahami konsep dasar informasi dalam hal ini akan dibahas mengenai data

    Berikut ini adalah beberapa definisi data menurut para ahli:

    1. Menurut Eka Iswandy dalam Jurnal TEKNOIF Vol. 3 No. 2 (2015:73)[5]. "Data adalah sesuatu yang belum mempunyai arti bagi penerimanya dan masih memerlukan adanya suatu pengolahan".

    2. Rulia Puji Hastanti, Bambang Eka Purnama dkk dalam Jurnal Bianglala Informatika Vol. 3 No. 2 (2015:2)[6]. mengatakan bahwa “Data adalah hal yang merujuk pada fakta-fakta baik berupa angka, teks, dokumen, gambar, bagan, suara yang mewakili deskriptif verbal atau kode tertentu”.

    3. Berdasarkan pendapat definisi di atas maka disimpulkan bahwa data adalah sesuatu yang belum mempunyai arti dan dapat berupa fakta-fakta bisa dalam bentuk angka, teks, dokumen, gambar, bagan dan suara sehingga yang tadinya masih belum bermanfaat menjadi bermanfaat bagi penerimanya

    Definisi Informasi

    Informasi merupakan segala yang sangat umum dan juga sering mendengar yang dikatakan banyak orang seperti : informasinya kurang lengkap, tidak ada informasi, informasi cukup akurat dan lain-lain. Walaupun kata informasi begitu biasa terdengar di telinga, mungkin diantaranya masih ada yang belum memahami pengertian dari informasi itu sendiri.

    Berikut ini adalah beberapa definisi data menurut para ahli:

    1. Menurut Palit V. Randi dkk dalam E-Jurnal Teknik Elektro dan Komputer Vol. 4 No. 7 (2015:1-2)[7]. “Informasi adalah Data yang diolah melalui suatu model menjadi informasi, penerima kemudian menerima informasi tersebut, melakukan keputusan berdasarkan informasi tersebut dan melakukan tindakan, yang berarti menghasilkan suatu tindakan yang lain yang akan membuat sejumlah data kembali”.

    2. Menurut Eko Amri Jaya (2016:1)[8]. berpendapat bahwa “Informasi adalah data yang diolah dan berguna bagi si pemakai. Terkadang informasi juga dapat dimaknai sebagai proses lebih lanjut dari data dan memiliki nilai tambah”.

    3. Menurut Elisabet Yunaeta anggraeni dan Rita irviani (2017:1)[1]. “Informasi adalah sekumpulan data atau fakta yang diorganisasi atau diolah dengan cara tertentu sehingga mempunyai arti bagi penerima”.

    4. Berdasarkan beberapa pendapat para ahli di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa informasi adalah data-data yang diolah sehingga memiliki nilai tambah dan bermanfaat bagi pengguna

    Kualitas Informasi

    Sebuah informasi yang berkualitas adalah informasi yang secara umum bisa dikatakan memenuhi apa yang dibutuhkan oleh pengguna, sedangkan secara umum pengguna membutuhkan sebuah informasi yang lengkap, saat dibuthkan selalu ada, tepat waktu dan lain-lain tergantung dari personalnya.

    Menurut Eko Budi Setiawan dalam Jurnal ULTIMA Vol 7 No 1(2016:2)[9]

    1. Completeness

      Suatu Informasi yang dihasilkan oleh sistem informasi dapat dikatakan berkualitas jika informasi yang dihasilkan lengkap.

    2. Relevance

      Kualitas Informasi dikatakan relevan apabilainformasi tersebut mempunyai manfaat bagi penggunanya.

    3. Accurate

      Informasi yang dihasilkan oleh sistem harus akurat karena sangat berguna bagi pengguna dalam hal pengambilan keputusan.

    4. Timeliness

      . Informasi yang datang kepada penerima tidak boleh terlambat.

    5. Format.

      Maksudnya agar memudahkan pengguna untuk memahami informasi yang disediakan oleh sistem informasi mencerminkan kualitas informasi yang baik.


    Konsep Dasar Sistem Informasi

    Definisi Sistem Infromasi

    Berikut ini adalah beberapa pengertian dari sistem informasi menurut para ahli dan juga berbagai sumber:.

    1. Menurut One Yunita Fujiyati dan Sukadi (2015:3)[10]. “Sistem informasi adalah kombinasi antara prosedur kerja, informasi, orang dan teknologi informasi yang diorganisasikan untuk mencapai tujuan dalam sebuah organisasi”.

    2. Menurut M. Thoha dan Miyanto (2015:2)[11]. “Sistem Informasi adalah sekumpulan prosedur yang terogarnisir dan di jalankan guna dapat menyediakan infromasi untuk menunjang atau mendukung organinasi. Sistem informasi memiliki definisi yang berbeda menurut para ahli, namun secara umum, sistem informasi adalah kombinasi dari teknologi informasi dan aktivitas orang yang menggunakan teknologi itu untuk mendukung operasi dan manajemen”.

    3. Menurut Sugeng Wahyudiono dan Faisal Ahmad Anindito (2015:22)[12]. “Sistem informasi adalah suatu sistem yang berkaitan dengan pengumpulan, penyimpanan, dan pemrosesan data, baik dilakukan secara manual maupun berbantuan computer untuk menghasilkan informasi yang sangat berguna bagi proses pengambilan keputusan”.

    4. Berdasarkan beberapa pendapat para ahli di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa sistem informasi adalah data yang dikumpulkan kemudian diolah menjadi sebuah kesatuan informasi yang berharga bagi yang menerimanya.

    Komponen Sistem Infromasi

    Menurut Choirul Muallifah, Bambang Eka Purnama dkk dalam Jurnal Speed – Sentra Penelitian Engineering dan edukasi Vol. 8 No. 2 (2016:10)[13] komponen sistem informasi di antaranya:

    1. Blok masukkan (input block)

      Input memiliki data yang masuk ke dalam sistem informasi, juga metode-metode untuk menangkap data yang dimasukkan.

    2. Blok Model (Model Block)

      Blok ini terdiri dari kombinasi prosedur logika dan model matematik yang akan memanipulasi data input dan data yang tersimpan di basis data

    3. Blok Keluaran (Output Block)

      Produk dari sistem informasi adalah keluaran yang merupakan informasi berkualitas dan dokumentasi yang berguna untuk semua tingkatan manjemen serta semua pemakai sistem.

    4. Blok Teknologi (Technology Block)

      Blok teknologi digunakan untuk menerima input, menyimpan, mengakses data, menghasilkan dan mengirimkan keluaran dari sistem secara keseluruhan.

    5. Blok Basis data (Database Block)

      Basis data merupakan kumpulan data yang saling berhubungan di perangkat keras komputer dan digunakan perangkat lunak (software) untuk memanipulasinya


    Teori Khusus

    Konsep Dasar Perancangan

    Definisi Perancangan

    Menurut Rusdi Nur dan Suyuti M. A(2018:5)[14] "perancangan adalah suatu proses untuk membuat dan mendesain sistem yang baru”.

    Menurut Stair yang dikutip oleh Maimunah, dkk dalam Jurnal CERITA (2016:203)[15] "Perancangan sistem adalah fase pengembangan sistem yang mendefinisikan bagaimana sistem informasi akan melakukan perancangan untuk mendapatkan solusi pemecahan masalah".

    Menurut Windha dan Aziz Ahmadi dalam Jurnal IJNS Vol.4 No.3 (2015:10)[16] "perancangan adalah suatu proses untuk membuat dan mendesain sistem yang baru”.


    Tujuan Perancangan

    Menurut Muharto & Arisandy (2016:103)[17] “perancangan sistem yaitu untuk memenuhi kebutuhan pemakai (user), untuk memberikan gambaran yang jelas dan menghasilkan rancangan bangun yang lengkap kepada pemrograman komputer dan ahli-ahli teknik lainnya yang terlibat dalam pengembangan atau pembuatan sistem”.

    Menurut Eka Iswandy dalam Jurnal TEKNOIF Vol.3 No.2 (2015:72)[18] Pada umumnya tujuan melakukan suatu perancangan sistem informasi adalah :

    1. Untuk memenuhi kebutuhan pemakai sistem.

    2. Untuk memberikan gambaran yang jelas dan rancangn bangun lengkap kepada pemrogram komputer dan ahli teknik lain yang terlibat.

    3. Untuk mendukung pengolahan pelaporan manajemen dan mendukung perusahaan.


    Jenis - Jenis Perancangan

    Menurut pendapat Nasril, dan Adri Yanto Saputra dalam jurnal LENTERA ICT Vol.3 No.1 (2016 : 48) [19] terdapat beberapa jenis perancangan diantaranya :

    1. Perancangan Model.
    2. Perancangan Keluaran.
    3. Perancangan Masukan.
    4. Perancangan Basis Data.


    Konsep Dasar Aplikasi

    Definisi Aplikasi

    Menurut Juansyah (2015:2)[20] “Secara istilah pengertian aplikasi adalah suatu program yang siap untuk digunakan yang dibuat untuk melaksanankan suatu fungsi bagi pengguna jasa aplikasi serta penggunaan aplikasi lain yang dapat digunakan oleh suatu sasaran yang akan dituju”.


    Konsep Dasar Website

    Definisi Website

    Menurut Wiga Ariyani, Djoko Hanantjo dan Bambang Eka Purnama dalam International Journal of Science and Research (USR), (2015:380)[21] "berpendapat bahwa website is a location on the internet which presents a collection of information with respect to the profile of the site owner “Website adalah lokasi di internet yang menyajikan kumpulan informasi berkenaan dengan profil pemilik situs”.

    Menurut Ilka Zufria dan M. Hasan Azhari dalam Jurnal Sistem Informasi, Vol.1 No.1(2017:52)[22] “website adalah sekumpulan halaman informasi yang disediakan melalui jalur internet sehingga bisa diakses di seluruh dunia selama terkoneksi dengan jaringan internet”.

    Prito Sutopo dkk dalam Jurnal Informatika Mulawarman Vol. 11 No. 1 (2016:25)[23] “Web merupakan terobosan baru sebagai teknologi sistem informasi yang menghubungkan data dari banyak sumber dan layanan yang beragam macamnya di internet, Web cepat sekali populer di lingkungan pengguna internet, karena kemudahan yang diberikan kepada pengguna internet untuk melakukan penelusuran, penjelajahan, dan pencarian informasi”.


    Jenis - Jenis Website

    1. Website Statis

      Website statis adalah web yang mempunyai halaman tidak berubah. Artinya adalah untuk melakukan perubahan pada suatu halaman dilakukan secara manual dengan mengedit code yang menjadi struktur dari situs itu.

    2. Website Dinamsis

      Website Dinamis merupakan website yang secara struktur diperuntukkan untuk update sesering mungkin. Biasanya selain utama yang bisa diakses oleh user pada umumnya, juga disediakan halaman backend untuk mengedit konten dari website.

    3. Website Interaktif

      Website interaktif adalah web yang saat ini memang sedang booming. Salah satu contoh website interaktif adalah blog dan forum.


    Konsep Dasar Database

    Definisi Database

    Menurut Enterprise (2016:6)[24] “Database adalah sebuah sistem yang berfungsi untuk menyimpan dan mengolah sekumpulan data”.

    Menurut Warsito, dkk (2015:29)[25] “Database adalah struktur penyimpanan data. Untuk menambah, mengakses dan memperoses data yang disimpan dalam sebuah database komputer, diperlukan sistem manajemen database seperti MYSQL Server”.

    Menurut Powel dalam Gunawan (2016:10)[26] “Database adalah sebuah kumpulan informasi yang terstruktur. Sebuah database terdiri dari kumpulan file dalam sistem komputer”.


    Konsep Dasar Web Server

    Definisi Web Server

    Menurut Noni Rahmawati dan Herry Mulyono (2016:106)[27] “Web server adalah sebuah program atau applikasi yang menggunakan model klien/server dan world(HTTP), melayanin file yang berbentuk halaman web untuk pengguna web (merespon permintaan computer klien berisi permintaan HTTP)”.


    Konsep Dasar PHP

    Definisi PHP

    Menurut Susila (2015:31)[28] “PHP adalah bahasa pemrograman yang berjalan dalam sebuah webserver dan berfungsi sebagai pengolah data pada sebuah server”.

    Menurut Wibowo (2019:29)[29] “PHP adalah salah satu server side yang dirancang khusus untuk aplikasi web. PHP disisipkan diantara bahasa HTML dan karena bahasa server side, maka bahasa PHP akan dieksekusi di server, sehingga yang dikirimkan ke browser adalah hasil jadi dalam bentuk HTML, dan kode PHP tidak akan terlihat. PHP termasuk Open Source Product. Sehingga dapat diubah dan mendistribusikanya secara bebas”.

    Menurut Hengki Tamando Sitohang dalam Jurnal Pelita Nusantara Vol.3 No.1 (2018:8)[30] “PHP adalah bahasa pemrograman web berbasis server (server slide) yang mampu memparsing kode PHP dari kode dengan ekstensi PHP sehingga menghasilkan tampilan website yang dinamis disisi clint”.


    Kelebihan PHP (Programming Hypertext Processor)

    Menurut Wiwenty Lula Alaika (2018:15)[31] kelebihan PHP yaitu sebagai berikut :

    1. Membuat website tidak statis atau membuat website dinamis
    2. PHP dapat dipakai secara gratis atau open source
    3. Program atau aplikasi yang dibuat dengan php dapat berjalan disemua web browser.
    4. Mendukung banyak database.
    5. Berbagai script sudah tersedia dengan gratis.


    Kekurangan PHP (Programming Hypertext Processor)

    Menurut Wiwenty Lula Alaika (2018:15)[31] Selain kelebihan PHP, PHP juga mempunyai kekurangan. Diantaranya yaitu :

    1. Sering terjadi kesalahan register global.
    2. Perlu encoding agar php dapat dibaca semua orang.
    3. Tidak mengenal package.
    4. Berorientasi objek tidak sesungguhnya.


    Konsep Dasar XAMPP

    Definisi XAMPP

    Menurut Iqbal Kamil Siregar dan Faisal Taufik (2017:65)[32] “XAMPP adalah perangkat lunak bebas, yang mendukung banyak sistem operasi, merupakan kompilasi dari beberapa program. Fungsinya adalah sebagai server yang berdiri sendiri (localhost), yang terdiri atas program Apache HTTP Server, MySQL database, dan penerjemah bahasa yang ditulis dengan bahasa pemrograman PHP dan Perl. Nama XAMPP merupakan singkatan dari X (empat sistem operasi apapun), Apache, MySQL, PHP dan Perl”.

    Menurut Ahmad Fadel, dkk dalam jurnal INFORMATIKA Vol.10 No. 2 (2019:49)[32] “XAMPP adalah software web server apache yang di dalamnya tertanam server MySQL yang didukung dengan bahasa pemrograman PHP untuk membuat website yang dinamis. XAMPP mendukung dua sistem operasi yaitu windows dan linux”.


    Pengertian Manajemen dan Proyek

    Definisi Manajemen

    Manajemen berasal dari bahasa perancis kuno management, yang memiliki arti “Seni melaksanakan dan mengatur.

    Kata manajemen mungkin berasal dari bahasa italia (1561) maneggiare yang berarti “mengendalikan” terutaman dalam konteks mengendalikan kuda, yang berasal dari bahasa latin manus yang berarti “tangan” . Bahasa perancis lalu mengadopsi kata ini dari bahasa inggris yang berarti management yang memiliki arti “Seni mengatur dan mengendalikan.


    Definisi Proyek

    Menurut Hafnidar A. Rani (2016:6)[33] Proyek adalah Suatu kegiatan yang dilakukan dengan waktu dan sumber daya terbatas untuk mencapai hasil akhir yang ditentukan. Dalam mencapai hasil akhir, kegiatan proyek dibatasi oleh anggaran, jadwal, dan mutu yang dikenal dengan tiga kendala (Triple Constraint).


    Definisi Manajemen Proyek

    Menurut Hafnidar A. Rani (2016:6)[33] Manajemen proyek adalah merencanakan, mengorganisir, memimpin dan mengendalikan sumber daya perusahaan untuk mencapai sasaran jangka pendek yang telah ditentukan.


    Konsep Dasar UML (Unified Modeling Language)

    Definisi UML (Unified Modeling Language)

    Menurut Fajarianto dalam Jurnal Lentera ICT Vol 3 (2016:55)[34] “Unified Modeling Language (UML) adalah sebuah bahasa pemodelan yang telah menjadi standar dalam industri software untuk visualisasi, merancang, dan mendokumentasikan sistem perangkat lunak”.

    Menurut Rahardi dkk dalam jurnalnya (2016:4)[35] UML adalah suatu bahasa yang digunakan untuk menentukan, memvisualisasikan, membangun, dan mendokumentasikan suatu sistem informasi. UML dikembangkan sebagai suatu alat untuk analisis dan desain berorientasi objek oleh Grady Booch, Jim Rumbaugh, dan Ivar Jacobson. Namun demikian UML dapat digunakan untuk memahami dan mendokumentasikan setiap sistem informasi. Penggunaan UML dalam industri terus meningkat. Ini merupakan standar terbuka yang menjadikannya sebagai bahasa pemodelan yang umum dalam industri peranti lunak dan pengembangan sistem.

    Menurut Fergus (2016:506)[35] "A UML is a standard modeling language to model the real world in the field of software engineering. A UML diagram is partial graphical view of a model of a system under design, implementation, or already in existance. UML diagram is made up of graphical elements, UML nodes connected with edges (flows) that represent elements system model. The UML of the system might also contain other documentation such as use cases written as texts”.

    Berdasarkan beberapa pendapat para ahli di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa UML adalah bahasa yang digunakan untuk mendokumentasi sistem perangkat lunak.


    Jenis - Jenis UML (Unified Modeling Language)

    Use Case Diagram

    Menurut Susi Melayanti dkk dalam Jurnal Fasilkom Vol. 8 Nomor 1 (2019:309)[36] “..Use case merupakan gambaran graphical dari actor, dimana pada use case akan menerapkan manajemen sistem secara keseluruhan”.

    Menurut Carina Titus (2016:20)[37]Use case modeling is the way of showing how the system stake holders will interact with the system. Developing use case helps to understand system requirements in details”.


    Activity Diagram

    Menurut Nike Nur Anisa (2018)[37] ..............................


    Sequence Diagram

    Menurut Carina Titus (2016:20)[37]A sequence diagram shows object interactions arranged in time sequence. It depicts the objects and classes involved in the scenario and the sequence of messages exchanged between the objects needed to carry out the functionality of the scenario”.


    Class Diagram

    Menurut Maimunah, dkk (2016:29)[15]Class Diagram adalah sebuah spesifikasi yang jika diinstansiasi akan menghasilkan sebuah objek dan merupakan inti dari pengembangan dan desain berorientasi objek. Class Diagram menggambarkan keadaan (atribut/property) suatu sistem, sekaligus menawarkan layanan untuk memanipulasi keadaan tersebut.”

    Menurut Carina Titus (2016:20)[37]This is static structure diagram that describes the structure of a system by showing the system’s classes, their attributes, operations (or methods), and the relationships among the classes”.



    Konsep Dasar Analisa SWOT

    Definisi Analisa SWOT

    Menurut Maimunah dkk dalam Jurnal CSRID (2016)[15] Analisis SWOT dapat menggambarkan secara jelas bagaimana peluang dan ancaman yang dihadapi oleh perusahaan dapat disesuaikan dengan kekuatan dan kelemahan yang dimiliki.

    Menurut Dita Amanah dalam International Journal of Economics, Commerce and Management Vol. 3 No. 10 (2015:501)[38]berpendapat “SWOT Aanalysis is strategic planning method used to evaluate oof strengths, weaknesses, opportunities and threats ini a project or a venture of business”.


    Konsep Dasar Black Box Testing

    Definisi Black Box Testing

    Menurut Mustaqbal (2015:31)[39] “Pengujian (testing) adalah suatu proses pelaksanaan suatu program dengan tujuan menemukan suatu kesalahan. Suatu kasus test yang baik adalah apabila test tersebut mempunyai kemungkinan menemukan sebuah kesalahan yang tidak terungkap”.

    Menurut Eka Yuniar dan Mochamad Hasanudin Muslim dalam Jurnal Teknik Informatika (2018:4)[40] “Black Box testing yaitu pengujian sistem yang berfokus pada spesifikasi fungsional dari perangkat lunak. Tester dapat mendefinisikan kumpulan kondisi input dan melakukan pengetesan pada spesifikasi fungsional program”.


    Kelebihan dan kekurangan Black Box Testing

    Menurut Reynaldi Yosfino Kermite dkk (2017)[41]kelebihan dan kekurangan Black Box Testing adalah :

  1. Kelebihan
    1. Perincian aplikasi dapat ditentukan awal, dan pengujian dapat dilakukan berdasarkan perincian spesifikasi aplikasi tersebut.
    2. Dapat dipakai untuk menilai konsistensi suaru aplikasi dan tidak perlu melihat kode program secara detail.
  2. Kekurangan
    1. Apabila keperluan perangkat lunak yang dikembangkan tidak begitu jelas, pembuatan dokumentasi yang tepat akan sedikit sulit.
    2. Pengguna akan merasa kurang yakin dengan perangkat lunak yang diuji apakah lolos dalam standar pengujian.


    Ciri - Ciri Black Box Testing

    Menurut Shihab dalam Mutiara (2015:22)[42] Ciri-ciri black box testing, diantaranya ialah :

    1. Pengujian Black box testing, berfokus pada kinerja fungsional system, sesuai kebutuhan dari system
    2. Black box testing bukanlah teknik alternatif dari white box testing. Ia adalah metode pendekatan yang bersifat pelengkap, kepada error – error yang ada dengan kelas yang berbeda


    Konsep Dasar Elisitasi

    Definisi Elisitasi

    Menurut Agit Amrullah, dkk (2016:27)[43] “Elisitasi merupakan rancangan dibuat berdasarkan sistem yang baru yang diinginkan oleh pihak manajemen terkait dan disanggupi oleh penulis untuk dieksekusi”.

    Menurut Abas Sunarya, dkk dalam Jurnal SCCIT (2015:18)[44] “Elisitasi adalah rancangan yang dibuat berdasarkan sistem baru yang diinginkan oleh pihak manajemen terkait dan disanggupi oleh penulis untuk dieksekusi”.


    Jenis - Jenis Elisitasi

    Menurut Agit Amrullah, dkk (2016:27)[43] ), “Elisitasi didapat melalui metode wawancara dan dilakukan melalui 3(tiga) tahap, yaitu sebagai berikut :

    1. Elisitasi Tahap I

      Berisi seluruh rancangan sistem baru yang diusulkan oleh pihak manajemen terkait melalui proses wawancara.

    2. Elisitasi Tahap II

      Merupakan hasil pengklasifikasian dari elisitasi tahap I berdasarkan metode MDI. Metode MDI ini bertujuan untuk memisahkan antara rancangan sistem yang penting dan harus ada pada sistem baru dengan rancangan yang disanggupi untuk dieksekusi.

      1. (M) pada MDI itu artinya Mandatory.

        Maksudnya requirement tersebut harus ada dan tidak boleh dihilangkan pada saat membuat sistem baru.

      2. D) pada MDI itu artinya Desirable.

        Maksudnya requirement tersebut tidak terlalu penting dan boleh dihilangkan. Tetapi jika requirement tersebut digunakan dalam pembentukan sistem, akan membuat sistem tersebut lebih perfect.

      3. (I) pada MDI itu artinya Inessential.
    3. Elisitasi Tahap III

      Merupakan hasil penyusutan dari elisitasi tahap II dengan cara mengeliminasi semua requirement yang optionnya I pada metode MDI. Selanjutnya semua requirement yang tersisa diklasifikasikan kembali melalui metode TOE

      1. (T) artinya Technical, maksudnya bagaimana tata cara / tehnik pembuatan requirement tersebut dalam sistem yang diusulkan.
      2. (O) artinya Operasional, maksudnya bagaimana tata cara penggunaan requirement tersebut dalam sistem yang akan dikembangkan
      3. (E) artinya Ekonomi, maksudnya berapakah biaya yang diperlukan guna membangun requirement tersebut di dalam sistem.

      Metode TOE tersebut dibagi kembali menjadi beberapa option, yaitu sebagai berikut :



      DAFTAR PUSTAKA

      1. 1,0 1,1 Anggraeni, Elisabet Yunaeta. dan Rita. 2017. Pengantar Sistem Informasi. Yogyakarta: Andi Offset.
      2. Mulyadi, 2016. Sistem Akuntansi. Jakarta : Salemba Empat.
      3. Ross, D Arnold. dan Wade, Jon P. 2015. A Definition of Systems Thinking: A Systems Approach. Stevens Institute: Procedia Computer Science.
      4. 4,0 4,1 Hutahaean, Jeperson. 2015. Konsep Sistem Informasi. Yogyakarta : Deepublish.
      5. Eka,Iswandy, Eka. 2015. Sistem Penunjangan Keputusan Untuk Menentukan Penerimaan Dana Santunan Sosial Anak Nagari dan Penyalurannya BAgi Mahasiswa dan Pelajar Kurang Mampu di Kenagarian Barung-Barung Balantai Timur. Padang: Jurnal TEKNOIF Vol. 3, No.2, Oktober 2015.
      6. Hastanti, Puji Ruliati. Bambang Eka Purnama dan Indah Uly Wardati. 2015. Sistem Penjualan Berbasis Web (E- Commerce) pada Tata Distro Kabupaten Pacitan : Jurnal Bianglala Informatika Vol 3 No 2 September 2015
      7. Palit, V Randi. Yaulie dan Arie. 2015. Rancangan Sistem Informasi Keuangan Gereja Berbasis Web di Jemaat GMIM Bukit Moria Malalayang. EJournal Teknik Elektro dan Komputer Vol. 4, No. 7, 2015.
      8. Jaya, Amri Eko. 2016. Perancangan Sistem Informasi Persediaan Stock Parfum Dengan Menggunakan Bahasa Pemrograman Visual Basic.Net dan Database Access Pada Toko Gofha Perfume. Padang: Jurnal Sains dan Teknologi Vol. 16, No. 1, Juni 2016.
      9. Setiawan, Eko Budi. 2016. “Pembangunan Sistem Informasi Pengelolaan Kerja Praktek di Perguruan Tinggi”. Jurnal ULTIMA Vol 7 No 1.
      10. Fujiyati, Yunita One dan Sukadi. 2015. Sistem Informasi Pengolahan Data Kependudukan Desa Purwoasri. Journal Speed – Sentra Penelitian Engineering dan Edukasi Vol. 7, No. 1, 2015.
      11. M.thoha, miyanto. 2015. Analisis dan perancangan sistem reservasi hotel D’Griya Serang. Jurnal Psosisko. Vol.2 No.2
      12. Wahyudiono, Sugeng dan Faisal. 2015. Sistem Informasi Berbasis Web Otacatic Yogyakarta. Magelang: Jurnal TRANSFORMASI Informasi & Pengembangan Iptek Vol. 11, No. 1, 2015.
      13. Mualifah, Choirul. Bambang dan Sukadi. 2016. Sistem Informasi Penjualan Barang Pada Bengkel Karunia Motor Arjosari. Journal Speed – Sentra Penelitian Engineering dan Edukasi Vol. 8, No. 2, 2016
      14. Nur, Rusdi, & Suyuti, M. A. (2018). Perancangan Mesin-Mesin Industri. Yogyakarta: Deepublish
      15. 15,0 15,1 15,2 Maimunah, Septiyan dan Bayu Setiawan. 2016. Structure Project Application Pelayanan Pasien Rawat Jalan pada RSIA Selaras. Jurnal CERITA
      16. Windha Fransiska dan Aziz Ahmadi. 2015. Perancangan Sistem Informasi Peminjaman Buku Pada Perpustakaan SMK Negeri Kebonagung. Jurnal IJNS Vol.4 No.3 ISSN : 2302-5700
      17. Muharto dan Arisandy Ambarita. 2016. Mengatasi Kesulitan Mahasiswa Dalam Menyusun Proposal Penelitian. Yogyakarta: Depublish.
      18. Iswandy, Eka. 2015. Sistem Penunjang Keputusan Untuk Menentukan Penerimaan Dana Santunan Sosial Anak Nagari Dan Penyalurannya Bagi Mahasiswa Dan Pelajar Kurang Mampu Di Kenagarian Barung-Barung Balantai Timur. Jurnal TEKNOIF Vol.3 No.2 - Oktober 2015 ISSN: 2338-2724
      19. Nasril, Adri Yanto Saputra. 2016. “Rancang Bangun Sistem Informasi Ujian Online”. Jurnal Lentera ICT, Vol 3, No 1
      20. Juansyah, Andi. 2015. PEMBANGUNAN APLIKASI CHILD TRACKER BERBASIS ASSISTED - GLOBAL POSITIONING SYSTEM (A-GPS) DENGAN PLATFORM ANDROID. Jurnal KOMPUTA. Vol 1 No. 1, Agustus 2015. ISSN : 2089-9033.
      21. Ariyani, Wiga. Djoko Hanantjo. Bambang Eka Purnama. 2015. E-Commerce Web Development in Wiga Art. University of Surakarta, Central Java Indonesia. International Journal of Science and Research (IJSR) Volume 4 Issue 5, May 2015.
      22. Zufria, Ilka dan M. Hasan Azhari. 2017. Web-Based Applications in Calculation of Family Heritage (Science of Faroidh). Jurnal Sistem Informasi Vol.1 No.1: 2579-5341.
      23. Sutopo, Priyo, Dedi Cahyadi dan Zainal Arifin. 2016. Sistem Informasi Eksekutif Sebaran Penjualan Kendaraan Bermotor Roda 2 di Kalimantan Timur Berbasis Web. Jurnal Informatika Mulawarman. Vol.11 No.1-Februari 2016
      24. Enterprise, Jubilee. 2017. PHP Komplet. Jakarta : PT Elex Media Komputindo.
      25. Warsito, Ary Budi, Muhamad Yusup dan Moh. Iqbal Awi Makaram. 2015. Perancangan Sis+ Menggunakan Metode Yii Framework Pada Perguruan Tinggi Raharja. Tangerang : CCIT Journal Vol.8 No.2:32.
      26. Gunawan,DeniDwi ,PujiHastuti, Ria Andriani, Susafa’ati 2018 "Sistem Informasi Penjualan Berbasis Web Pada Restoran Caki Cake Karawang" Volume 3 Nomor 1.
      27. Rahmawati,Noni dan Herry Mulyono.2016. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Pemasaran Berbasis Web pada Toko Billy. Jurnal Manajemen Informasi Vol. 1 No 2
      28. Susila, Candra Budi dan Ramadhian Agus Triyono. 2015. Sistem Informasi Nilai Mahasiswa Berbasis SMS Gateway Pada Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Muhammadiyah Pacitan. Journal Speed–Sentra Penelitian Engineering dan Edukasi. Vol.7, No.3.
      29. Wibowo, N. (2019).Simple Additive weighting untuk Pemberian Bantuan Studi bagi Tenaga Kependidikan (Studi Kasus Universitas Gadjah Mada (Doctoral dissertation, STMIK AKAKOM YOGYAKARTA).
      30. Tamando Sitohang, Hengki. 2018.Sistem informasi pengagendaan surat berbasis web pada pengadilan negeri medan”. Jurnal informatik pelita nusantara. Vol.3, No.1. ISSN: 2541-3724
      31. 31,0 31,1 Alaika, Wiwenty Lula. 2018. Virtual Dressing Room Dengan Metode Augmented Reality Untuk Pemasaran Fashion (Studi Kasus : Wla New Innovation Collection Kecamatan Gunung Putri Kabupaten Bogor Jawa Barat). Skripsi Thesis, Stmik Akakom Yogyakarta.
      32. 32,0 32,1 Siregar, Iqbal Kamil dan Faisal Taufik. 2017. “Perancangan Aplikasi SMS Alert Berbasis Web”. Jurnal Informatika Merdeka Pasuruan” Vol 2 No 2.
      33. 33,0 33,1 Rani, A Hafnidar.2016.Manajemen Proyek Kontruksi. Yogyakarta: Depublish.
      34. Fajarianto,otto., Muchammad Iqbal dan Jaka Tubagus Cahya.2017."Sistem Penunjang Keputusan Seleksi Penerimaan Karyawan Dengan Metode Weighted Product” Jurnal Sisfotek Global. Vol. 7 No. 1. ISSN : 2088 – 1762.
      35. 35,0 35,1 Rahardi, Majid., Lukito EdiNugroho dan Ridi Ferdiana. 2016. Perancangan Sistem Group Tracking Pada Aktivitas Touring Berbasis Mobile. Universitas Gadjah Mada. Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Mulitimedia 2016. ISSN: 2302-3805.
      36. Melayanti,Susi.,Harun Mukhtar dan Evans fuad.2019. Aplikasi Penjadwalan Otomatis Ujian Proposal dan Sidang Skripsi Pada fAkultas Ilmu Komputer Universitas Muhammadiyah Riau. Vol. 8 No 1
      37. 37,0 37,1 37,2 37,3 Titus, Carina. 2016. A Proposed Prototype on using Online Social Networks as Learning Platforms. Dodoma: International Journal of Computer Application. Vol. 145, No. 9.
      38. Amanah, Dita. 2015. SWOT Analysis of The Wildlife Park of Medan, Indonesia. International Journal of Economics, Commerce and Management Vol. 3, No. 10, Oktober 2015
      39. Mustaqbal, M Sidi, Roeri Fajri Firdaus, Hendra Rahmadi. 2015. Pengujian Aplikasi Menggunakan Black Box Testing Boundary Value Analysis. Jurnal Ilmiah Teknologi Informasi Terapan Volume I No. 3 ISSN: 2407-3911.
      40. Yuniar,Eka. Dan Muhammad Hasanudin.2018.Sistem Informasi Layanan Kesehatan dengan menggunakan Codeigniter Pada Puskesmas Bululawang.Jurnal Antivirus.Vol. 12 No 1
      41. Kermite ,Yosfino, Reynaldi,. dkk. 2017. Perancangan Sistem Administrasi Sekolah dengan SMS GatewayBerbasis Web Menggunakan Gammu Pada SMK LPI Semarang. Semarang: Jurnal Informasi Sistem Vol 2 No.1
      42. Rifta, Mutiara. 2015. Pengembangan Aplikasi Mobile Learning Berteknologi Android Pada Sma Negeri 6 Palembang. Palembang: Politeknik Negeri Sriwijaya.
      43. 43,0 43,1 Amrullah, Agit. Rifda Faticha dan Danang Sutedjo. 2016. Kajian Kebutuhan Perangkat Lunak Sistem Informasi Penilaian Prestasi Kerja Pegawai Pada Fakultas Adab dan Ilmu Kebudayaan Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta. Seminar Nasional Teknologi Infrmasi dan Mulrimedia. Februari 2016.
      44. Sunarya, Abas, Sudaryono, dan Sugeng Santoso, 2015. “Requirement Elicitation dan Pembuatan Program dalam Penelitian Teknologi Informasi”. Tangerang: Jurnal ICIT Perguruan Tinggi Raharja.

Contributors

Alif Esa, Ghozali