SI1514490276: Perbedaan revisi
[revisi tidak terperiksa] | [revisi tidak terperiksa] |
Dhevinanda (bicara | kontrib) |
Dhevinanda (bicara | kontrib) |
||
(7 revisi antara oleh pengguna yang sama tidak ditampilkan) | |||
Baris 314: | Baris 314: | ||
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;"><p style="line-height: 1"> | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;"><p style="line-height: 1"> | ||
− | + | Komputer telah mengalami perubahan bentuk yang luar biasa untuk membantu manusia dalam melakukan segala aktivitas pekerjaan seperti proses pengarsipan data pajak kendaraan bermotor, sehingga pekerjaan dapat mudah terselesaikan dengan cepat. Dalam proses pengarsipan data pajak kendaraan bermotor dibutuhkan system yang terkomputerisasi dengan menggunakan metode <i>Document Management System</i> (DMS) dimana sistem ini dapat digunakan untuk melacak atau mencari dokumen, mengelola dan menyimpan dokumen serta dapat mengurangi kertas. Namun dalam implementasinya, UPT Samsat Balaraja dalam proses pengarsipan data pajak kendaraan bermotor masih semi komputer yaitu menggunakan Microsoft Excel untuk penginputan data pajak kendaraan bermotor dan bukti fisik berupa Surat Ketetapan Pajak Daerah (SKPD) diletakkan ke rak yang terdapat di ruang arsip. Jika ingin mencari data Wajib Pajak harus mencari satu persatu diantara banyaknya arsip sehingga memakan waktu lama. Dalam pembuatan laporan bulanan harus dibuat dari awal sehingga masih besar kemungkinan terjadinya <i>Human Error</i> karena tidak terintegrasi dengan <i>database</i>. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu mengunakan metode observasi, wawancara dan studi pustaka <i>(Literature Review)</i>. Metode analisa menggunakan metode <i>Value Chain</i> (Rantai Nilai) dan di dukung dengan metode PIECES <i>(Peformance, Information, Economy, Control, Eficiency, Services)</i>. Metode Perancangannya menggunakan UML <i>(Unified Modelling Language)</i> yang digambarkan dengan <i>Use Case</i> Diagram,<i>Activity</i> Diagram dan <i>Sequence</i> Diagram. Dalam pembuatan aplikasi pengarsipan menggunakan metode <i>Document Management System</i> yang mana sistem dapat mencari serta mengelola dokumen dengan cepat. Dengan adanya perancangan sistem pengarsipan Pajak Kendaraan Bermotor dapat memudahkan pegawai arsip dalam penginputan dan pengelolaan data Wajib Pajak secara efektif dan efisien, sehingga untuk menghasilkan sebuah laporan bulanan arsip tidak perlu dibuat dari awal lagi karena sudah automatis <i>degenerate</i> dari sistem.</p></div> | |
− | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: left"><p style="line-height: 2">''Kata kunci : | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: left"><p style="line-height: 2">''Kata kunci : Arsip, Pajak, Dokumen ''</p></div> |
Baris 680: | Baris 680: | ||
<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;"> | <div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;"> | ||
− | <img src="https://i.postimg.cc/ZCk2YVhn/siklus-informasi.png"></div> | + | <img width="200" height="200" style="margin:0px" src="https://i.postimg.cc/ZCk2YVhn/siklus-informasi.png"></div> |
<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;"> | <div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;"> | ||
<b>Gambar 2.1 Siklus Informasi</b></Div> | <b>Gambar 2.1 Siklus Informasi</b></Div> | ||
Baris 693: | Baris 693: | ||
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Merupakan biaya tertanam dan biasanya akan meningkat sesuai dengan tingkat mekanisasi yang lebih tinggi.</p></div> | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Merupakan biaya tertanam dan biasanya akan meningkat sesuai dengan tingkat mekanisasi yang lebih tinggi.</p></div> | ||
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Biaya untuk tempat dan faktor kontrol lingkungan | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Biaya untuk tempat dan faktor kontrol lingkungan | ||
− | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Biaya ini setengah berubah/semivariabel. Biasanya biaya ini meningkat sesuai dengan tingkat mekanisasi yang tinggi. | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Biaya ini setengah berubah/semivariabel. Biasanya biaya ini meningkat sesuai dengan tingkat mekanisasi yang tinggi.</p></div> |
− | </p></div> | + | |
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Biaya Perubahan | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Biaya Perubahan | ||
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Biaya ini merupakan biaya tertanam dan meliputi stiap jenis perubahan dari satu metode ke metode yang lain</p></div> | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Biaya ini merupakan biaya tertanam dan meliputi stiap jenis perubahan dari satu metode ke metode yang lain</p></div> | ||
Baris 728: | Baris 727: | ||
</p></div></ol> | </p></div></ol> | ||
− | + | ===Konsep Dasar Perancangan Sistem=== | |
− | == | + | ====Definisi Perancangan Sistem==== |
− | === | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Ahmad Kausar dkk dalam Journal PROSISKO (2015: 22),<ref name="Kausar2015">Kausar, Ahmad, Yusuf Fazri Sutiawan, dan Vidila Rosalina. 2015. “Perancangan Video Company Profile Kota Serang Dengan Teknik Editing Menggunakan Adobe Premiere PRO CS 5”. Journal PROSISKO Vol. 2 No. 1 ISSN: 2406-7733. Universitas Serang Raya. Diambil dari : http://e-jurnal.lppmunsera.org/index.php/PROSISKO/article/view/94</ref> “Perancangan merupakan pengembangan sistem dari sistem yang sudah ada atau sistem yang baru, dimana masalah-masalah yang terjadi pada sistem lama diharapkan sudah teratasi pada sistem yang baru”. </p></div> |
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Romney dan Steinbart dalam buku Sri Mulyani (2016: 2),<ref name="Romney2016">Romney dan Steinbart Bukunya Sri Mulyani. 2016. “Metode Analisis dan Perancangan Sistem”. Bandung: Abdi Sistematika.</ref> “Sistem adalah kumpulan dari dua atau lebih komponen yang saling bekerja dan berhubungan untuk mencapai tujuan tertentu”. </p></div> | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Sugianto dalam buku Zohrahayati (2013: 28),<ref name="Sugianto2013">Sugianto Bukunya Zohrahayati. 2013. “Perancangan Sistem Informasi Penjualan Pada Butik Luwes Fashion Kecamatan Tulakan”. Surakarta: Universitas Fakultas Teknik Informatika. Universitas Gajah Mada. Diambil dari : http://ijns.org/journal/index.php/ijns/article/view/176</ref> “Perancangan sistem adalah suatu kegiatan membuat desain teknis berdasarkan kegiatan pada waktu proses analisis”. Perancangan disini dimaksudkan suatu proses pemahaman dan peran suatu sistem informasi berbasis komputer.</p></div> | ||
+ | ====Tahapan Perancangan Sistem==== | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Ahmad Kausar dkk dalam Journal PROSISKO (2015: 22),<ref name="Kausar2015">Kausar, Ahmad, Yusuf Fazri Sutiawan, dan Vidila Rosalina. 2015. “Perancangan Video Company Profile Kota Serang Dengan Teknik Editing Menggunakan Adobe Premiere PRO CS 5”. Journal PROSISKO Vol. 2 No. 1 ISSN: 2406-7733. Universitas Serang Raya. Diambil dari : http://e-jurnal.lppmunsera.org/index.php/PROSISKO/article/view/94</ref> Tahap perancangan sistem mempunyai dua tujuan utama, yaitu: </p></div> | ||
<ol> | <ol> | ||
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Untuk memenuhi kebutuhan kepada pemakai sistem |
− | < | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Untuk memberiakan gambaran yang jelas dan rancangan desain yang lengkap kepada ahli-ahli teknis lainnya yang terlibat. </ol> |
− | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Al Jufri (2011: 141),<ref name="Jufri2011">Al-Jufri, Hamid. 2011. “Sistem Infromasi Manajemen Pendidikan”. Jakarta: PT. Smart Grafika.</ref> Langkah-langkah tahapan perancangan sebagai berikut: </p></div> | |
− | + | ||
− | + | ||
− | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut | + | |
− | + | ||
− | + | ||
− | + | ||
− | + | ||
<ol> | <ol> | ||
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyiapkan rancangan sistem yang terinci, analis bekerja sama dengan pemakai dan mendokumentasikan rancangan sistem baru dengan alat-alat yang dijelaskan dengan modul teknis. |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengidentifikasi berbagai alternatif konfigurasi sistem analis mengidentifikasi konfigurasi, bukan merk atau model peralatan komputer yang akan memberikan hasil yang terbaik bagi sistem dalam menyelesaikan pemrosesan. |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengidentifikasi berbagai alternatif konfigurasi sistem analis bekerjasama dengan manajer mengevaluasi beberapa alternatif. Alternatif yang dipilih adalah yang paling memungkinkan subsistem memenuhi kriteria kinerja dengan kendala-kendala yang ada. |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Memilih konfigurasi terbaik analis mengevaluasi semua konfigurasi subsistem dan menyesuaikan kombinasi peralatan sehingga semua subsistem menjadi satu konfigurasi tunggal. |
− | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyiapkan usulan penerapan analis menyiapkan usulan penerapan yang mengikhtisarkan tugas-tugas penerapan yang dilakukan, keuntungan yang diharapkan dan biayanya. | |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyetujui atau menolak penerapan sistem keputusan untuk terus pada tahap penerapan sangatlah penting, karena usaha ini akan sangat meningkatkan jumlah orang yang terlibat.</ol> |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | |
− | + | ||
− | </ol> | + | |
− | === | + | ===Analisa Rantai Nilai <i>(Value Chain Analysis)</i>=== |
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Thomas Sumarsan (2013: 73),<ref name="Thomas2013">Sumarsan, Thomas. 2013. “Sistem Pengendalian Manajeman : Konsep, Aplikasi, dan Pengukuran Kinerja”. Jakarta: PT Indeks.</ref> Mengemukakan Analisa Rantai Nilai <i>(Value Chain Analysis)</i> adalah suatu alat analisis yang menjelaskan hubungan antara kegiatan-kegiatan dalam dan sekitar organisasi serta kekuatan daya daya kompetitifnya”. <i>Value Chain Analysis</i> merupakan metode untuk kegiatan di dalam perusahan yang terdiri dari kegiatan utama (Primer activities) dan kegiatan pendukung <i>(Support Activities)</i>.</p></div> | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Thomas Sumarsan (2013: 73),<ref name="Thomas2013">Sumarsan, Thomas. 2013. “Sistem Pengendalian Manajeman : Konsep, Aplikasi, dan Pengukuran Kinerja”. Jakarta: PT Indeks.</ref> kegiatan utama dan kegiatan penunjang dalam Value Chain terdiri dari:</p></div> | ||
+ | <ol style="list-style-type:lower-alpha"> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;">Kegiatan Utama <i>(Primary Activities)</i> | ||
<ol> | <ol> | ||
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">< | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><i>Inbound Logistic</i>, yaitu kegiatan yang berhubungan dengan penerimaan, penyampaian dan pengeluaran semua input yang digunakan dalam pembuatan produk. |
− | < | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><i>Operations</i>, yaitu kegiatan mentransformasikan semua input menjadi produk jadi. |
− | < | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><i>Outbound Logistic</i>, yaitu kegiatan yang berhubungan dengan penyimpanan dan pendistribusian produk kepada pelanggan. |
− | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><i>Sales and Marketing</i>, yaitu kegiatan yang berhubungan dengan pengenalan produk kepada pelanggan, termasuk didalamnya administrasi pengiklanan dan penjualan. | |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">< | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><i>Services</i>, yaitu semua kegiatan yang ditunjukan kepada peningkatan nilai dari produk seperti instalasi, perbaikan dan training. </ol> |
− | < | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Kegiatan Penunjang <i>(Support activities)</i> |
− | < | + | |
<ol> | <ol> | ||
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><i>Firm Infrastructure</i>, yaitu kegiatan yang meliputi perencanaan, pengawasan mutu dan manajemen informasi. |
− | < | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><i>Human Resource Management</i>, yaitu kegiatan melakukan recruitment, pelatihan dan pengembangan serta pemberian penghargaan kepada anggota organisasi. |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><i>Technology Development</i>, yaitu pengembangan teknologi yang tidak berarti hanya kepada perangkat kerasnya saja, akan tetapi dalam perangkat lunak harus memiliki pengembangan. |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><i>Procurement</i>, yaitu proses pengadaan berbagai input untuk aktivitas pendukung. </ol> |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | |
− | < | + | |
− | + | ||
− | </ol> | + | |
− | = | + | <div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;"> |
− | < | + | <img width="200" height="200" style="margin:0px" src="https://i.postimg.cc/2V5Q9dRG/value-chain.jpg" widht:"100" height:"100"></div> |
− | < | + | <div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;"><p style="line-height: 2"> |
− | <div style="font-size: | + | <b>Gambar 2.2 Value Chain Analysis</b></p></Div> |
+ | <div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;"><p style="line-height: 2"> | ||
+ | Thomas Sumarsan (2013: 73)</p></div> | ||
− | + | ===Analisa PIECES=== | |
− | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut yuli asbar dan Mochamad Ari Saptari (2017: 40),<ref name="Asbar2017">Asbar, Yuli, dan Mochamad Ari Saptari. 2017. “Analisa Dalam Mengukur Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Konsumen Menggunakan Metode PIECES”. Jurnal Visioner & Strategis Vol. 6 Nomor 2, September 2017: 39-47 Universitas Malikussaleh. Diambil dari : https://journal.unimal.ac.id/visi/article/view/301/</ref> “Analisis PIECES <i>(Performance, Information, Economy, Control, Eficiency, Services)</i> merupakan teknik untuk mengidentifikasi dan memecahkan permasalahan yang terjadi”. Analisis PIECES mengidentifikasikan masalah utama dari suatu sistem serta memberikan solusi dari permasalahan tersebut. Analisis PIECES terdiri dari :</p></div> |
<ol> | <ol> | ||
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><i>Performance</i> (Kinerja atau Kehandalan) |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Masalah kinerja terjadi ketika tugas-tugas bisnis yang dijalankan tidak mencapai sasaran. Kinerja diukur dengan jumlah produksi dan waktu tanggap. Kinerja pun dapat diukur berdasarkan volume pekerjaan, pangsa pasar yang diraih, atau citra perusahaan.</p></div> |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><i>Information</i> (Informasi) |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Informasi merupakan komoditas krusial bagi pengguna akhir. Evaluasi terhadap kemampuan sistem informasi dalam menghasilakn informasi yang bermanfaat perlu dilakukan untuk mrnyikapi peluang dan menangani masalah yang muncul. Kurangnya informasi yang relevan dalam mengambil keputusan merupakan situasi yang membutuhkan peningkatan informasi.</p></div> |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><i>Economy</i> (Ekonomi) |
− | </ | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Ekonomi merupakan motivasi paling umum bagi suatu proyek. Pijakan dasar bagi kebanyakan manajer yaitu biaya atau rupiah. Persoalan ekonomis dan peluang berkaitan dengan masalah biaya.</p></div> |
− | </ol> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><i>Control</i> (Kontrol atau Keamanan) |
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Kontrol dipasang untuk meningkatkan kinerja sistem, mencegah atau mendeteksi kesalahan sistem, menjamin keamanan data, informasi dan persyaratan.</p></div> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><i>Efficiency</i> (Efisiensi) | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Efisiensi menyangkut bagaimana menghasilkan output sebnayak-banyaknya dengan input yang sekecil mungkin.</p></div> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><i>Services</i> (Pelayanan) | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Kualitas pelayanan sistem dikatakan buruk apabila sistem tidak menghasilkan produk yang akurat, sistem tidak menghasilkan produk yang konsisten, sistem tidak mudah digunakan dan sistem tidak fleksibel.</p></div></ol> | ||
− | ===Konsep Dasar | + | ===Konsep Dasar <i>Unified Modelling Language</i> (UML)=== |
+ | ====Definisi <i>Unified Modelling Language</i> (UML)==== | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Sri Mulyani (2016: 42),<ref name="Mulyani2016">Mulyani, Sri. 2016. Analisa dan Perancangan Sistem Informasi Manajemen Keuangan Daerah. Bandung: Abdi Sistematika.</ref> <i>“Unified Modeling Language</i> (UML) merupakan sebuah teknik pengembangan sistem yang menggunakan bahasa grafis sebagai alat untuk pendokumentasian dan melakukan spesifikasi pada sistem”. UML pertama kali di populerkan oleh Grady Booch dan James Rumbaugh pada tahun 1994 untuk mengkombinasikan dua metodologi terkenal yaitu Booch dan OMT. UML memiliki banyak diagram yang digunakan untuk melakukan pemodelan data maupun sistem. </p></div> | ||
+ | ====Diagram Dasar Dalam <i>Unified Modelling Language</i> (UML)==== | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Sri Mulyani (2016: 42),<ref name="Mulyani2016">Mulyani, Sri. 2016. Analisa dan Perancangan Sistem Informasi Manajemen Keuangan Daerah. Bandung: Abdi Sistematika.</ref> berikut ini adalah penjelasan mengenai berbagai diagram UML : </p></div> | ||
<ol> | <ol> | ||
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">< | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><i>Use Case</i> Diagram |
− | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Untung Rahardja dkk dalam CCIT Journal Vol. 7 No. 3 (2014:491),<ref name="Untung2014">Rahardja, Untung, Meta Amalya Dewi, dan Winiarti Prastiwi. 2014. “Implementasi Widuri Sebagai Media Penyimpanan Laporan Dari Referensi Digital Karya Ilmiah”. CCIT Journal Vol.7 No.3 - Mei 2014. Diambil dari : http://ejournal.raharja.ac.id/index.php/ccit/article/view/128</ref> “<i>Use case</i> pada dasarnya merupakan gambaran dari proses sistem secara keseluruhan yang melibatkan actor dalam hal penggunaan.” </p></div> |
− | </ | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Aris dkk dalam Jurnal SENSI Vol.2 No.1 (2016: 75),<ref name="Aris2016">Aris, Donatus Agus Andriyanto, dan Yudha Surya Putra. 2016. “Aplikasi Sistem Penjualan Perlengkapan Taekwondo Berbasis Online Pada Toko Sport Taekwondo Mawar Hitam Kab. Tangerang”. Jurnal SENSI Vol. 2 No. 1 - Februari 2016 ISSN: 2461-1409. Diambil dari :https://sensi.ilearning.me/2017/10/25/februari-2016-vol-2-no-1/</ref> “<i>Use case</i> diagram merupakan fungsionalitas yang diharapkan dari sebuah sistem”.</p></div> |
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Dari pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa <i>Use Case</i> Diagram yaitu diagram yang digunakan untuk menggambarkan hubungan antara sistem dengan aktor. Diagram ini hanya menggambarkan secara global. Karena <i>use case</i> diagram hanya menggambarkan sistem secara global, maka elemen-elemen yang digunakan pun sangat sedikit seperti <i>system, actor, use case, association, dependency, dan generalization.</i></p></div> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><i>Activity</i> Diagram | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Dewa Ayu Eka Yuliani dalam CCIT Journal Vol.10 No.1 (2017: 26),<ref name="Dewaayu2017">Yuliani, Dewa Ayu Eka, dan Susanti Margaretha Kuway. 2017. “Sistem Informasi Pemesanan Dengan Penerapan Konsep Electronic Customer Relation Management Berbasis Web”. CCIT Journal Vol.10 No.1 - Februari 2017 ISSN : 1978 -8282. Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja. Diambil dari : http://ejournal.raharja.ac.id/index.php/ccit/article/view/190</ref> “<i>Activity</i> diagram merupakan state diagram khusus, di mana sebagian besar state adalah action dan sebagian besar transisi di-<i>trigger</i> oleh selesainya state sebelumnya <i>(internal processing)</i>”.</p></div> | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2"> | ||
+ | Dari pendapat diatas bahwa <i>Activity</i> diagram yaitu diagram yang digunakan untuk menggambarkan alur kerja (aktivitas) pada <i>use case</i> (proses), logika, proses bisnis dan hubungan antar aktor dengan alur-alur kerja use case. Elemen-elemen activity terdiri dari <i>acticities, transitions, decisions, merge point, star point, end point, concurrency, dan synchronization.</i> </p></div> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><i>Sequence</i> Diagram | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2"><i>Sequence</i> diagram secara grafis menggambarkan bagaimana objek berinteraksi dengan satu sama lain melalui pesan pada sekuensi sebuah <i>use case</i> atau operasi. Diagram ini mengilustrasikan bagaimana pesan terkirim dan diterima di antara objek dan dalam sekuensi atau <i>timing</i> apa.</p></div> | ||
− | ===Konsep Dasar | + | ===Konsep Dasar Elisitasi=== |
+ | ====Definisi Elisitasi==== | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Siahaan (2012: 66),<ref name="Siahaan2012">Siahaan, Daniel. 2012. “Analisa Kebutuhan dalam Rekayasa Perangkat Lunak”. Yogyakarta: Andi.</ref> mengemukakan “Elisitasi merupakan sekumpulan aktivitas yang menunjukan untuk menemukan kebutuhan suatu sistem melalui komunikasi dengan pelanggan, pengguna sistem, dan pihak lain yang memiliki kepentingan dalam pengembangan sistem”.</p></div> | ||
+ | ====Jenis-jenis Elisitasi==== | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Siahaan (2012: 66),<ref name="Siahaan2012">Siahaan, Daniel. 2012. “Analisa Kebutuhan dalam Rekayasa Perangkat Lunak”. Yogyakarta: Andi.</ref> Elisitasi didapat dari proses wawancara dengan Stakeholder dan melakukan tiga tahap yaitu :</p></div> | ||
<ol> | <ol> | ||
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">< | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Elisitasi Tahap 1 |
− | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2"> | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Elisitasi tahap 1 merupakan daftar kebutuhan yang diperoleh dari hasil pengumpulan data dari lapangan dengan cara observasi dan wawancara dengan stakeholder.</p></div> |
− | </ol> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Elisitasi Tahap 2 |
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Elisitasi tahap 2 dibentuk berdasarkan elisitasi tahap 1 yang kemudian diklasifikasikan melalui metode MDI. Berikut penjelasan dari MDI :</p></div> | ||
+ | <ol style="list-style-type:lower-alpha"> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;">M <i>(Mandatory)</i> : Dibutuhkan/penting | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;">D <i>(Desirable)</i> : Diinginkan/tidak terlalu penting | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;">I <i>(Inessential)</i> : Diluar sistem/dieliminasi </ol> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Elisitasi Tahap 3 | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Selanjutnya semua requirement yang tersisa, pada Elisitasi tahap 3 diklasifikasikan kembali melalui metode TOE dengan opsi HML. </p></div> | ||
+ | <ol style="list-style-type:lower-alpha"> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;"><i>Technical</i> (T), maksudnya bagaimana tata cara / tehnik pembuatan requirement tersebut dalam sistem yang diusulkan. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;"><i>Operasional</i> (O), maksudnya bagaimana tata cara penggunaan requirement tersebut dalam sistem yang akan dikembangkan. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;"><i>Economy</i> (E), maksudnya berapakah biaya yang diperlukan guna membangun requirement tersebut di dalam sistem. </ol> | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Metode TOE tersebut dibagi kembali menjadi beberapa option, yaitu sebagai berikut : </p></div> | ||
+ | <ol style="list-style-type:lower-alpha"> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;"><i>High</i> (H) : Sulit untuk dikerjakan, karena tehnik pembuatan dan pemakaiannya sulit serta biayanya mahal. Sehingga requirement tersebut harus dieliminasi. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;"><i>Middle</i> (M) : Mampu untuk dikerjakan. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;"><i>Low</i> (L) : Mudah untuk dikerjakan.</ol> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Draft Final Elisitasi | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Final draft elisitasi merupakan bentuk akhir dari tahap-tahap elisitasi yang dapat dijadikan acuan dan dasar pengembangan sistem yang akan dibentuk.</p></div></ol> | ||
− | === | + | ===Definisi XAMPP=== |
− | < | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Ruli Supriati dkk dalam jurnal SENSI Vol.4 No.1 (2018: 90),<ref name="Ruli2018">Supriati, Ruli, Agus Salim Saputra, dan Siti Shuhaibatul Islamiah. 2018. “Aplikasi Sistem Pengiriman Barang Ekspor Berbasis Web Pada PT Tuntex Garment Indonesia Tangerang Guna Meningkatkan Mutu Proses Pengiriman Ekspor Barang”. Jurnal SENSI Vol. 4 No. 1 - Februari 2018 ISSN: 2461-1409. Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja. Diambil dari : https://sensi.ilearning.me/2018/05/07/februari-2018-vol-4-no-1/</ref> “XAMPP merupakan tool yang menyediakan paket perangkat lunak kedalam satu buah paket”.</p></div> |
− | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Jubilee Enterprise (2017: 2),<ref name="Jubilee2017">Enterprise, Jubilee. 2017. “PHP Komplet”. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo</ref> mengemukakan “XAMPP merupakan server yang paling banyak digunakan karena fiturnya lengkap”. XAMPP gampang digunakan oleh programmer pemula karena yang perlu dilakukan hanyalah menjalankan salah satu module bernama Apache yang dapat memproses PHP. Adapun pengertian dari XAMPP adalah sebagai berikut :</p></div> | |
− | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2"> | + | <ol style="list-style-type:lower-alpha"> |
− | </ol> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;">X yang berarti program ini dapat dijalankan di banyak sistem operasi. |
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;">A yang berarti Apache merupakan suatu aplikasi web server. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;">M yang berarti MySQL merupakan untuk penyimpanan database server. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;">P yang berarti PHP merupakan bahasa pemrograman yang dipakai untuk membangun website dinamis. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;">P yang berarti Perl bahasa pemrograman untuk segala keperluan. Perl merupakan penangan teks dan berbagai jalan pintas untuk menyelesaikan persoalan-persoalan umum, perl sangat populer digunakan dalam pemrograman CGI <i>(Commaon Gateway Interface)</i>. </ol> | ||
− | === | + | ===Definisi PHP=== |
− | < | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Jubilee Enterprise (2017: 1),<ref name="Jubilee2017">Enterprise, Jubilee. 2017. “PHP Komplet”. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo</ref> mengemukakan “PHP merupakan bahasa pemrograman yang digunakan untuk membuat aplikasi berbasis website”.</p></div> |
− | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Sri Rahayu dkk dalam CCIT Journal Vol.9 No.1 (2015: 53),<ref name="Sri2015">Rahayu, Sri, Muhamad Yusup, dan Sinta Puspita Dewi. 2015. “Perancangan Aplikasi Absensi Peserta Bimbingan Belajar Berbasis Web Dengan Menggunakan Framework YII”. CCIT Journal Vol. 9 No. 1 – September 2015 ISSN : 1978-8282. Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja. Diambil dari : http://ejournal.raharja.ac.id/index.php/ccit/article/view/157</ref> “PHP adalah bahasa server-side scripting yang menyatu dengan HTML untuk membuat halaman web yang dinamis”.</p></div> | |
− | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Megha Koshti dan Sanjay Ganorkar dalam International Journal of Innovative Research in Science, Engineering and Technology Vol 5, Issue 5 (2016: 8981),<ref name="Megha2016">Koshti, Megha dan Sanjay Ganorkar. 2016. </i>“IoT Based Health Monitoring System by Using Raspberry Pi and ECG Signal”.</i> International Journal of Innovative Research in Science, Engineering and Technology Vol 5, Issue 5 May 2016 ISSN(Online) : 2319-8753. Diambil dari : https://www.ijirset.com/upload/2016/may/337_Megha%20Main%20Paper%20for%20International%20Journal.pdf </ref> <i>“The PHP Hypertext Pre-processor (PHP) is a programming language that allows web developers to create dynamic content that interacts with databases”</i>. (PHP adalah bahasa pemrograman yang memungkinkan pengembangan web membuat konten dinamis yang berinteraksi dengan database).</p></div> |
− | </ | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Dengan demikian PHP akan diproses oleh server yang hasil olahannya akan dikirim kembali ke browser. Oleh Karena itu, salah satu tool yang harus tersedia sebelum memulai pemrograman PHP adalah server. </p></div> |
− | === | + | ===Definisi MySQL=== |
− | < | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Betha Sidik (2014: 333),<ref name="Betha2014">Sidik, Betha. 2014. “Pemrograman WEB PHP”. Bandung: Informatika.</ref> “MySQL merupakan software database yang termasuk paling populer di lingkungan linux, kepopuleran ini karena ditunjang dari performasi query databasenya yang saat itu bisa dikatakan paling cepat, dan jarang ada masalah”.</p></div> |
− | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Prashant Ramchandra Desai dalam International Journal of Computer Sciences and Engineering Volume-4, Issue-7 (2016: 57),<ref name="Desai2016">Desai, Prashant Ramchandra. 2016. </i>“A Survey of Performance Comparison between Virtual Machines and Containers”.</i> International Journal of Computer Sciences and Engineering Volume-4, Issue-7 July 2016 E-ISSN: 2347-2693. Diambil dari : https://www.researchgate.net/publication/306248698_A_Survey_of_Performance_Comparison_between_Virtual_Machines_and_Containers</ref> <i>“MySQL is a relational database that can be used to stress the memory, file system, networking and inter-process communication subsystems”.</i> (MySQL adalah database relasional yang dapat digunakan untuk menekankan memori, sistem file, jaringan dan subsistem komunikasi antar proses).</p></div> | |
− | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut | + | |
− | + | ||
− | === | + | ===Definisi <i>Black Box Testing</i>=== |
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Wahyu Pratama (2014: 28),<ref name="Wahyu2014">Pratama, Wahyu. 2014. “Game Adventure Misteri Kotak Pandora”. Jurnal Telematika Vol. 7 No. 2, Agustus 2014. STMIK AMIKOM Purwakarta. Diambil dari : http://ejournal.amikompurwokerto.ac.id/index.php/telematika/article/view/247</ref> “Metode <i>Black Box Testing</i> merupakan pengujian program berdasarkan fungsi dari program”. Tujuan dari metode <i>black box testing</i> ini untuk menemukan kesalahan fungsi pada program.</p></div> | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Aris Martono dkk dalam jurnal SENSI Vol.4 No.1 (2018: 11),<ref name="Arismartono2018">Martono, Aris, Eko Arjun Setyawan dan Alda Dwi Pambudi. 2018. “Implementasi Sistem Informasi Kehadiran Siswa Pada Smkn 2 Kabupaten Tangerang”. Jurnal SENSI Vol.4 No.1 – Februari 2018 ISSN: 2461-1409 Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja. Diambil dari :https://sensi.ilearning.me/2018/05/07/februari-2018-vol-4-no-1/</ref> “<i>Black box Testing</i> adalah metode uji coba yang memfokuskan pada fungsional software”.</p></div> | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Untuk dapat menemukan semua kesalahan menggunakan metode black box testing, diperlukan exhaustive input testing (menggunakan segala macam kemungkinan sebagai input). Input tidak hanya valid input, tetapi juga kombinasi yang mungkin dimasukkan dalam pengujian akan semakin kompleks.</p></div> | ||
+ | |||
+ | ==Teori Khusus== | ||
+ | ===Definisi <i>Document Management System</i> (DMS)=== | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Riandi (2016),<ref name="Riandi2016">Riandi. 2016. <i>“Document Management System”</i>. Indonesia Productivity and Quality Institute. Diambil dari: https://ipqi.org/document-management-system/ </ref> “<i>Document Management System</i> (DMS) merupakan sebuah sistem komputer yang digunakan untuk menyimpan dan mengakses kembali file elektronik”. DMS sering dimanfaatkan untuk menyimpan dokumen aset, dokumen imaging, mengatur sistem alur kerja dan mengelola catatan manajemen.</p></div> | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2"><i>Document Management System</i> biasanya menyediakan fitur-fitur seperti <i>metadata, capture, Indexing, storage, retrieval, Distribusi, security, colaboration, versioning, dan searching</i>. Menurut Riandi (2016),<ref name="Riandi2016">Riandi. 2016. <i>“Document Management System”</i>. Indonesia Productivity and Quality Institute. Diambil dari: https://ipqi.org/document-management-system/ </ref> Berikut komponen fitur yang disediakan oleh DMS</p></div> | ||
<ol> | <ol> | ||
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">< | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Metadata''<br/>Metadata misalnya nama dokumen, tanggal, pemilik dokumen, dan identitas lainnya. DMS dapat mengekstrak metadata dari dokumen secara otomatis atau meminta user untuk menginput metadata ke sistem. Metadata inilah yang nantinya digunakan sebagai keyword untuk membantu user mencari kembali file yang sudah disimpan di sistem. |
− | < | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Capture''<br/>Proses Capture terlibat di dalam proses dokumen imaging dari mesin scanner atau mesin MFD <i>(Multi Function Device)</i>. |
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Indexing''<br/>Index digunakan untuk melacak atau mencari file elektronik. Index memberikan klasifikasi melalui metadata dari hasil ekstrak dokumen fisik ataupun file elektronik. Sebaiknya user menggunakan index yang sederhana supaya mempermudah metode pencarian file elektronik kembali. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Storage''<br/>Tempat untuk menyimpan file elektronik. Storage sering dikaitkan dengan manajemen dokumen mengenai dimana dokumen disimpan, untuk berapa lama, pengarsipan hingga ke pemusnahan dokumen. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Retrieval''<br/>Mengambil kembali file elektronik yang disimpan dari storage. Di dalam mencari dokumen, user dapat menggunakan satu atau beberapa metadata sekaligus. Beberapa sistem memiliki kemampuan untuk mencari keyword yang ada di isi dokumen. Retrieval file yang tidak memiliki index akan memakan waktu pencarian lebih lama. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Distribusi''<br/>File yang diterbitkan untuk di share harus diperhatikan sisi keamanannya, dimana file tersebut tidak boleh diubah dengan mudah oleh user lain. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Security''<br/>Security dokumen sangat penting dalam aplikasi DMS. Pengaturan keamanan <i>Document Management System</i> dalam suatu perusahaan dapat menjadi lebih kompleks, dimana Administrator hanya memberikan hak akses tertentu kepada kelompok atau orang-orang tertentu saja. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Kolaborasi''<br/>Kolaborasi memungkinkan sebuah file diakses dan diproses oleh user yang berwenang. Akses diblokir dari user lain sementara file sedang diproses, dimana beberapa user dapat melihat dan menggunakan file dalam waktu yang sama. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Versioning''<br/>Suatu proses dimana file diperiksa di dalam atau di luar sistem, yang memungkinkan user untuk mengambil versi sebelumnya dan melakukan update file. Versioning berguna untuk file yang memerlukan update dari waktu ke waktu. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Searching''<br/>Berfungsi untuk menemukan kembali file dan folder menggunakan fitur pencarian file. File dapat dicari dengan menggunakan berbagai atribut dan konten dokumen. | ||
</ol> | </ol> | ||
− | + | </ol> | |
− | ===Konsep Dasar '' | + | ===Konsep Dasar Arsip=== |
+ | ====Definisi Arsip==== | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 1">Menurut Anon Mirmani (2015: 1.6),<ref name="Anon2015">Mirmani, Anon. 2015. Modul Pengantar Kearsipan. Jakarta: Universitas Terbuka. Diambil dari : http://repository.ut.ac.id/4169/1/PUST2252-M1.pdf</ref> Secara etimologis (asal usul kata), arsip berasal dari istilah Yunani, ''arche'', yang berarti perantara. Arti ini kemudian mengalami perkembangan sehingga mencakup juga jabatan, fungsi atau kekuasaan. Perubahan selanjutnya menghasilkan istilah archeon yang berarti tempat menyimpan warkat atau Balai Kota. Setelah itu, kata ''archeon'' juga mengalami perubahan yang kemudian kita kenal dengan istilah arsip atau '''archives'' (bahasa Inggris). Arsip adalah dokumen yang diciptakan atau diterima dan diakumulasikan oleh seorang atau organisasi dalam rangka menjalankan pekerjaannya, dan dipelihara karena nilai guna berkelanjutannya.</p></div> | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Definisi arsip berdasarkan Pasal 1 Undang-Undang No. 7 Tahun 1971<ref name="Pasal1">Pasal 1 UU No. 7 Tahun 1971 tentang Pokok-pokok Kearsipan.</ref> tentang Pokok-pokok Kearsipan, dinyatakan bahwa arsip adalah:</p></div> | ||
<ol> | <ol> | ||
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Naskah-naskah yang dibuat dan diterima oleh Lembaga-lembaga Negara dan Badan-badan Pemerintahan dalam bentuk corak apa pun baik dalam keadaan tunggal maupun berkelompok dalam rangka pelaksanaan pemerintahan; |
− | < | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Naskah-naskah yang dibuat dan diterima oleh Badan-badan Swasta dan/atau perorangan dalam bentuk corak apa pun, baik dalam keadaan tunggal maupun berkelompok, dalam rangka pelaksanaan kehidupan kebangsaan.</ol> |
− | + | ====Tujuan Arsip==== | |
− | < | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Mengingat aktivitas utama bidang kearsipan adalah penyimpanan dengan tujuan agar dapat menemukan kembali arsip dengan cepat dan tepat saat diperlukan. Jika meninjau ketetapan tentang tujuan kearsipan yang diatur oleh Undang-Undang Pokok Kearsipan Nomor 7 tahun 1971<ref name="Pasal3"> Undang-Undang Pokok Kearsipan Nomor 7 tahun 1971 pasal 3 tentang Tujuan Kearsipan.</ref> maka dijelaskan bahwa tujuan kearsipan adalah menjamin keselamatan bahan pertanggungjawaban nasional tentang perencanaan, pelaksanaan dan penyelenggaraan kehidupan kebangsaan serta untuk menyediakan bahan pertanggungjawaban tersebut bagi kegiatan pemerintah. </p></div> |
− | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2"> | + | ====Fungsi Arsip==== |
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Untuk memahami lebih jauh fungsi arsip ini, berdasarkan Pasal 2 UU No. 7 Tahun 1971,<ref name="Pasal2">Pasal 2 UU No. 7 Tahun 1971 tentang Fungsi Arsip.</ref> secara fungsional terdapat dua jenis arsip yaitu sebagai berikut:</p></div> | ||
<ol> | <ol> | ||
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Arsip Dinamis, yaitu arsip “yang dipergunakan secara langsung dalam perencanaan, pelaksanaan, atau penyelenggaraan kehidupan kebangsaan pada umumnya atau dipergunakan secara langsung dalam penyelenggaraan administrasi negara”. Dalam penjelasannya dikemukakan, bahwa arsip dinamis ini senantiasa berubah nilai dan artinya secara fungsional. |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Arsip Statis, yaitu arsip ”yang dipergunakan secara langsung untuk perencanaan, Penyelenggaraan kehidupan kebangsaan pada umumnya maupun untuk penyelenggaraan sehari-hari administrasi negara”. Dalam penjelasannya dikemukakan bahwa arsip statis ini sudah mencapai taraf nilai yang abadi, khususnya sebagai bahan pertanggungjawaban nasional/pemerintahan.</ol> |
− | < | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Berdasarkan fungsi arsip tersebut diatas, maka dapat dikemukakan bahwa arsip dinamis adalah semua arsip yang masih ada di unit kerja kantor pemerintah maupun kantor swasta Sedangkan arsip statis adalah semua arsip yang dipindahkan dari unit kearsipan sebuah kantor karena tidak lagi digunakan untuk operasional kegiatan sehari-hari, tetapi arsip ini masih memiliki kegunaan yang tinggi bagi kehidupan kebangsaan dan tersimpan di Arsip Nasional, baik pusat maupun di daerah. </p></div> |
− | < | + | ====Jenis-jenis Arsip==== |
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Anon Mirmani (2015: 1.14),<ref name="Anon2015">Mirmani, Anon. 2015. Modul Pengantar Kearsipan. Jakarta: Universitas Terbuka. Diambil dari : http://repository.ut.ac.id/4169/1/PUST2252-M1.pdf</ref> Apabila arsip diartikan sebagai setiap dokumen tertulis tentang kegiatan masa lalu manusia atau kelompok manusia, maka arsip itu banyak sekali ragamnya. Menurut Anon Mirmani (2015: 1.14) Berikut ini adalah penggolongan arsip dilihat dari aspek-aspek tertentu :</p></div> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menurut Subyek atau isinya | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Berdasarkan subyek atau isinya, arsip dibedakan atas beberapa jenis sebagai berikut:</p></div> | ||
<ol style="list-style-type:lower-alpha"> | <ol style="list-style-type:lower-alpha"> | ||
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Arsip Keuangan ''(financial records)''<br/>Yaitu arsip yang berhubungan dengan masalah keuangan seperti cara-cara pengajuan kredit, cara-cara pembayaran uang. |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Inventory records''<br/>Yaitu arsip-arsip yang berhubungan dengan masalah persediaan barang, seperti jumlah dan macam barang yang tersedia, daftar harga barang, Barang, daftar kebutuhan barang, dan lain-lain. |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Arsip Pegawai ''(personnel records)''<br/>Yaitu arsip yang berhubungan dengan masalah-masalah pegawai seperti daftar riwayat hidup, daftar hadir pegawai, status keluarga, daftar jumlah pegawai, bagan organisasi kepegawaian, dan semacamnya. |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Arsip Penjualan ''(sales records)''<br/>Yaitu arsip yang berhubungan dengan kegiatan penjualan seperti mutu barang, daftar harga barang, wilayah pemasaran, sistem penjualan, hasil penjualan dan lain-lain. </ol> |
− | </ | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menurut Wujudnya |
− | </ol> | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Berdasarkan wujud ini, arsip terdiri dari: surat, naskah perjanjian/kontrak, akte pendirian perusahaan, notulen rapat, laporan-laporan, kuitansi, bon penjualan naskah, naskah berita acara, kartu/daftar, pita rekaman, gambar-gambar, dan tabel.</p></div> |
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menurut Kegunaannya | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Berdasarkan kegunaannya, arsip dapat dibedakan atas arsip-arsip:</p></div> | ||
+ | <ol style="list-style-type:lower-alpha"> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Untuk informasi kepada pegawai atau untuk masyarakat luas. Sebagai contoh adalah surat pengumuman pemerintah tentang hari libur, surat pengumuman dari suatu instansi tentang penerimaan pegawai baru, surat edaran dari suatu penerbit tentang penerbitan buku baru dan semacamnya. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Untuk dasar hukum dalam membuktikan sesuatu. Sebagai contoh adalah akte Kelahiran, akte pendirian yayasan, surat wasiat tentang pembagian warisan, surat-surat kontrak/perjanjian, kuitansi pembayaran dan semacamnya. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Untuk kegunaan ilmiah, dimaksudkan untuk penelitian bagi pengembangan ilmu Pengetahuan. Sebagai contoh adalah artikel atau karya tulis ilmuwan di jurnal ilmiah yang diakui, hasil penelitian ilmiah dan lain-lain. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Untuk kegunaan sejarah, yaitu arsip yang dapat digunakan untuk mengetahui sesuatu. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Peristiwa di masa lampau. Sebagai contoh adalah laporan tahunan, notulen rapat, sejarah pendirian suatu organisasi, buku peringatan, otobiografi, foto-foto sejarah, monumen peringatan dan lain-lain.</ol> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menurut Arti Pentingnya | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Berdasarkan arti penting ini, arsip dibedakan atas empat jenis, yaitu:</p></div> | ||
+ | <ol style="list-style-type:lower-alpha"> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Arsip Vital<br/>Yaitu arsip yang mempunyai nilai dokumentasi untuk selamanya. Arsip ini biasanya hanya dikeluarkan satu kali saja dan dapat digunakan selamanya. Oleh sebab itu, arsip vital ini harus disimpan secara khusus. Sebagai contoh adalah ijazah, akte kelahiran seseorang, akte pendirian perusahaan dan semacamnya. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Arsip yang Penting<br/>Yaitu arsip tentang kondisi masa lalu yang berhubungan erat dengan kepentingan masa sekarang maupun yang akan datang. Misalnya adalah rekaman medis (medical records) anggota militer sebagai dasar bagi kebijakan komandan dalam pengembangan karier militer masing-masing anggota. Oleh sebab itu, arsip ini perlu disimpan untuk masa yang cukup lama. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Arsip yang Diperlukan<br/>Yaitu arsip yang dibutuhkan untuk sumber informasi untuk perumusan kebijakan yang tidak terlalu penting dan tidak berkaitan dengan kepentingan yang akan datang. Artinya, setelah masa tertentu, arsip tersebut dapat dibuang atau dibakar. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Arsip Nonesensial<br/>Yaitu arsip yang berguna untuk memberi informasi. Setelah informasi disampaikan, misalnya melalui surat edaran, arsip tersebut dapat diabaikan dalam arti tidak perlu disimpan terlalu lama.</ol> | ||
</ol> | </ol> | ||
− | ===Konsep Dasar '' | + | ===Konsep Dasar Pajak Kendaraan Bermotor=== |
+ | ====Definisi Pajak Kendaraan Bermotor==== | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Safri Nurmantu dan Mas Rasmini (2014: 1.17),<ref name="Safri2014">Nurmantu, Safri dan Mas Rasmini. 2014. Modul Sejarah dan Definisi Pajak. Jakarta: Universitas Terbuka. Diambil dari http://repository.ut.ac.id/4442/1/PAJA3211-M1.pdf</ref> Pajak dalam istilah asing disebut ''tax'' (Inggris); ''import contribution, taxe, droit'' (Prancis); ''Steuer, Abgabe, Gebuhr'' (Jerman); ''impuesto contribution, tributo, gravamen, tasa'' (Spannyol) dan ''belasting'' (Belanda). Dalam ''literature'' Amerika selain istilah ''tax'' dikenal pula istilah ''tariff''. Berikut ini disajikan beberapa definisi dari para ahli pajak.</p></div> | ||
<ol> | <ol> | ||
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">< | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">C.F. Bastable, menyatakan bahwa pajak adalah ''a compulsory contribution of the wealth of a person or body of persons for the service of the public powers''. |
− | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Prof. Dr. P.J.A. Andriani merumuskan sebagai berikut. Pajak adalah iuran kepada negara (yang dapat dipaksakan) yang terutang oleh yang wajib membayarnya menurut peraturan-peraturan dengan tidak mendapat prestasi kembali, yang langsung dapat ditunjuk, dan yang gunanya adalah untuk membiayai pengeluaran-pengeluaran umum berhubung dengan tugas negara untuk menyelenggarakan pemerintahan. |
− | </ | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Prof. Dr. Rochmat Soemitro SH, guru besar dalam Hukum Pajak pada Universitas Pajajaran, Bandung, merumuskan: Pajak adalah iuran rakyat kepada Kas Negara (peralihan kekayaan dari sektor partikular ke sektor pemerintah) berdasarkan undang-undang (dapat dipaksakan) dengan tiada mendapat jasa timbal (tegen prestasi), yang langsung dapat ditunjukkan dan digunakan untuk membiayai pengeluaran umum.</ol> |
− | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Peraturan Daerah Nomor 2 Tahun 2015 tentang perubahan Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 2010,<ref name="Perdano2">Peraturan Daerah Nomor 2 Tahun 2015 tentang perubahan Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 2010 tentang Pajak Kendaraan Bermotor.</ref> tentang Pajak Kendaraan Bermotor “Kendaraan bermotor adalah semua kendaraan beroda berserta gandengannya yang digunakan di semua jenis jalan darat, dan digerakkan oleh peralatan teknik berupa motor atau peralatan lainnya yang berfungsi untuk mengubah suatu sumber daya energi tertentu menjadi tenaga bergerak kendaraan bermotor yang bersangkutan, termasuk alat berat dan alat besar yang dalam operasinya mengunakan roda dan motor yang tidak melekat secara permanen serta kendaran bermotor yang dioperasikan di air”. Pajak Kendaraan Bermotor, dipungut pajak atas kepemilikan dan/atau penguasaan kendaraan bermotor.</p></div> | |
− | === | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Dari pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa Pajak Kendaraan Bermotor yaitu iuran kepada negara yang terhutang oleh wajib pajak atas kendaraan bermotor yang dimiliki sesuai dengan Undang-undang yang telah ditetapkan.</p></div> |
+ | ====Jenis-jenis Pajak==== | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Berdasarkan Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2000 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 18 Tahun 1997,<ref name="UUNo34"> Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2000 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 18 Tahun 1997 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah, jenis pajak dan retribusi untuk provinsi dan kabupaten/kota.</ref> tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah, jenis pajak dan retribusi untuk provinsi dan kabupaten/kota adalah sebagai berikut:</p></div> | ||
+ | <ol style="list-style-type:lower-alpha"> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Jenis pajak Provinsi | ||
<ol> | <ol> | ||
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pajak Kendaraan Bermotor dan Kendaraan di Atas Air. |
− | < | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor dan Kendaraan di Atas Air. |
− | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor. | |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pajak Pengambilan</ol> |
− | < | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Jenis Pajak Kabupaten/Kota |
− | + | <ol> | |
− | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pajak Hotel | |
− | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pajak Restoran | |
− | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pajak Hiburan | |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pajak Reklame |
− | < | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pajak Penerangan Jalan |
− | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pajak Pengambilan Bahan Galian Golongan C | |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pajak Parkir</ol> |
− | < | + | |
− | + | ||
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | |
− | < | + | |
− | < | + | |
− | + | ||
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | |
− | < | + | |
</ol> | </ol> | ||
− | == | + | ==Studi Pustaka (''Literature Review'')== |
− | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2"> | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Sri Rahayu dkk dalam jurnal SENSI Vol.3 No. 2 (2017: 48), <ref name="Sri2017"> Rahayu, Sri, Nur Azizah, dan Nova Adhista. 2017. “Perancangan Sistem Informasi Penilaian Kinerja Karyawan SPG Berstatus Kontrak Pada PT. Softex Indonesia Menggunakan Metode Simple Additive Weighting (SAW)”. Jurnal SENSI Vol. 3 No. 2 - Agustus 2017 ISSN: 2461-1409. Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja. Diambil dari : https://sensi.ilearning.me/2018/02/07/agustus-2017-vol-3-no-2/</ref> “Literature adalah kesusasteraan atau kepustakaan, sedangkan review adalah suatu tindakan meninjau, memeriksa kembali suatu hal yang telah dikerjakan sebelumnya sehingga dalam literature review dapat disimpulkan sebagai suatu tindakan memeriksa dan meninjau kembali suatu kepustakaan”.</p></div> |
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Mulyandi (2013: 17) , <ref name="Mulyandi2013"> Mulyandi, Muhammad Rachman, Monica, Ega Mawarni, Arfiah dan Liya Jayanti. 2013. Aplikasi Sistem Informasi Laporan Penggajian Guru Honor Berbasis Web Pada SMA Negeri 6 Tangerang. Yogyakarta: Prosiding Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Multimedia. Diambil dari : https://ojs.amikom.ac.id/index.php/semnasteknomedia/article/view/688</ref> “Penelitian sebelumnya literature review merupakan survey literature tentang penemuan-penemuan yang dilakukan oleh peneliti sebelumnya ''(empirical fiding)'' yang berhubungan dengan topik penelitian”.</p></div> | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Berikut ini adalah penelitian yang telah dilakukan dan memiliki hubungan yang searah dengan penelitian yang akan dibahas dalam penulisan laporan Skripsi ini, antara lain :</p></div> | ||
<ol> | <ol> | ||
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penelitian | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penelitian yang dilakukan oleh Arnes Yuli Vandika, Ade Kurniawan, dan Ari Kurniawan Saputra pada tahun 2014<ref name="Vandika2014">Vandika, Arnes Yuli, Ade Kurniawan, dan Ari Kurniawan Saputra. 2014. ''“E-Archive : Digital storage Media”''. International Conference on Engineering & Technology Development (ICETD 2014). Univeristas Bandar Lampung. Diambil dari : http://id.portalgaruda.org/?ref=browse&mod=viewarticle&article=320817 http://download.portalgaruda.org/article.php?article=320817&val=5967&title=E-Archive%20:%20Digital%20Storage%20Media</ref> <br/>Penelitian ini berjudul<b>'' “E-Archive : Digital storage Media”''.</b> ''Application of the method of filing electronically in an institution is required to support the activities of archiving that achieved effectiveness and efficiency in the management, as well as being able to secure the archives that have important information or value for its users. In the implementation of an electronic archive, type of media used all kinds such as E-mail, DVD's, microfilm and other electronic media. To support the activities of the application required a good infrastructure and facilities for monitoring and maintenance so that the planned goals are achieved.'' |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penelitian | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penelitian yang dilakukan oleh Wiwin Susanty, Taqwan Thamrin, Erlangga, dan Ahmad Cucus pada tahun 2012<ref name="Susanty2012">Susanty, Wiwin, Taqwan Thamrin, Erlangga, dan Ahmad Cucus. 2012. ''“Document Management System Based on Paperless”'' International Conference on Engineering and Technology Development (ICETD 2012) ISSN 2301-6590. Universitas Bandar Lampung. Diambil dari : http://id.portalgaruda.org/?ref=browse&mod=viewarticle&article=158787 http://download.portalgaruda.org/article.php?article=158787&val=5967&title=Document%20Management%20System%20Based%20on%20Paperless</ref> <br/>Penelitian ini berjudul <b>'' “Document Management System Based on Paperless”''. </b> ''Document Management System based on Paperless are effective and useful in an office to streamline in the process of documentation. The main benefit is that users can find needed information quickly, so it can help the process become faster, better, cheaper, and reduce environmental impacts (Green Computing). With this system, the paper documents are converted in digital form and stored in a disk or other digital storage facility (paperless). Furthermore to the search, discovery, display, printing, distribution and even documents can be done virtually through computer networks. Security policy can also be applied strictly in the management of these documents, so the only party entitled to can access the document according to its designation. Protection against the document is done digitally, so that relatively more secure and easier to use.'' |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penelitian | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penelitian yang dilakukan oleh Ferry Sudarto, Ignatius Joko Dewanto, dan Herdiansiah pada tahun 2018<ref name="Ignatius2018">Dewanto, Ignatius Joko, Arief Herdiansyah, dan Fery Sudarto. 2018. ''“Development Of Prototype Document Management System (DMS) For The Corporate Social Responsibility (CSR) Institute”''. International Journal of Advanced Engineering and Management Research Vol. 3 Issue 1 Februari 2018 ISSN: 2456-3676. Diambil dari : http://www.ijaemr.com/link2.php?id=246 http://www.ijaemr.com/uploads2018/ijaemr_01_246.pdf</ref> <br/>Penelitian ini berjudul<b>'' “Development Of Prototype Document Management System (DMS) For The Corporate Social Responsibility (CSR) Institute”''.</b> ''The research objective for setting up an DMS, that can assist CCSR to manage CSR activities. Results from this study is a DMS prototype that helps document management implementation of CSR fund distribution. DMS has a features to upload a document, metadata creation (for document searching) and reporting. Efficiency of service quality can be improved with the integration of a DMS.'' |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penelitian yang dilakukan oleh | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penelitian yang dilakukan oleh Arif Wahyu Wirawan, Cicilia Dyah Sulistyaningrum Indrawati, dan Andre N. Rahmanto pada tahun 2017<ref name="Wirawan2017">Wirawan, Arif Wahyu, Cicilia Dyah Sulistyaningrum Indrawati, dan Andre N. Rahmanto. 2017. ''“The Development of Digital Learning Based On Microsoft Access Subjects Archives to Improve Student Learning Outcomes In Office Administration At Vocational High School 3 Surakarta”''. Education and Language International Conference Proceedings Center for International Language Development of Unissula. Diambil dari : http://garuda.ristekdikti.go.id/journal/article/497464</ref> <br/>Penelitian ini berjudul<b>'' “The Development Of Digital Learning Based On Microsoft Access Subjects Archives To Improve Student Learning Outcomes In Office Administration At Vocational High School 3 Surakarta”''.</b> ''The purpose of this study was to determine the digital media-based learning Microsoft Access on the subjects of archives in an effort to improve the learning outcomes of students office administration SMK Negeri 3 Surakarta and determine the effectiveness of digital media-based learning Microsoft Access on the subjects of archives in an effort to improve the learning outcomes of students office administration SMK Negeri 3 Surakarta. One solution to improve the students’ absorbability in archiving learning emphasizing on the ability of applying basic archiving concept to create the good bookkeeping process is to design the learning media development and to improve thinking ability in education process is a set of skills that can be developed through learning process.'' |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penelitian yang dilakukan oleh | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penelitian yang dilakukan oleh Azlina A. Aziz, Zawiyah M. Yusof, Umi A. Mokhtar, dan Dian I. Jambari pada tahun 2018<ref name="Aziz2018">Aziz, Azlina A., Zawiyah M. Yusof, Umi A. Mokhtar, dan Dian I. Jambari. 2018. ''“A Conceptual Model for Electronic Document and Records Management System Adoption in Malaysian Public Sector”''. International Journal On Advanced Science Engineering Information Technology Vol.8 (2018) No. 4 ISSN: 2088-5334. Diambil dari : http://www.insightsociety.org/ojaseit/index.php/ijaseit/article/view/6376</ref> <br/>Penelitian ini berjudul<b>'' “A Conceptual Model for Electronic Document and Records Management System Adoption in Malaysian Public Sector”''.</b> ''Electronic Document and Records Management System (EDRMS) is one of the systems to be considered. However, the adoption rate of such a system is exceptionally below satisfaction due to users are not keen on using it. According to EDRMS experts from Modernization of Malaysian Administration and Management Planning Unit (MAMPU) and National Archives of Malaysia (NAM) there are ten factors were considered being validated and ranked by selected experts. A new conceptual model for EDRMS adoption in Malaysian public sector was then constructed as the outcome of the study. As the result of implementing EDRMS, the Malaysian public sector has been able to improve records management services and thus, improve the efficiency of the work processes.'' |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penelitian yang dilakukan oleh | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penelitian yang dilakukan oleh Sri Rahayu, Euis Siti Nur Aisyah dan Dhevi Nanda Harwin pada tahun 2018<ref name="Dhevi2018">Rahayu, Sri, Euis Siti Nur Aisyah dan Dhevi Nanda Harwin. 2018. “Rancang Bangun Sistem Database Proses Arsip Pajak Kendaraan Bermotor (Studi Kasus UPT Samsat Balaraja)”. Prosiding Seminar Nasional Telekomunikasi dan Informatika (SELISIK 2018) Bandung: Sekolah Tinggi Teknologi Bandung. Diambil dari : https://sttbandung.ac.id/selisik/detail.php?view=96</ref><br/>Penelitian ini berjudul <b> “Rancang Bangun Sistem Database Proses Arsip Pajak Kendaraan Bermotor (Studi Kasus UPT Samsat Balaraja)”.</b> Penelitian ini mengenai proses pengarsipan Pajak Kendaraan Bermotor pada Unit Pelaksana Teknis Samsat Balaraja yang masih menggunakan komputer yaitu masih menggunakan Microsoft Excel dalam penginputan data Wajib Pajak dan bukti fisik berupa Surat Ketetapan Pajak Daerah (SKPD) dimasukkan kedalam kardus-kardus sesuai tanggal penginputan. Jika ingin mencari data Wajib Pajak harus mencari satu persatu diantara banyaknya arsip sehingga membutuhkan waktu lama dalam pembuatan laporan bulanan harus dibuat dari awal sehingga rentan terjadinya kesalahan karena tidak terintegrasi dengan database. |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penelitian yang dilakukan oleh | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penelitian yang dilakukan oleh Radiant Victor Imbar dan Yuliusman Kurniawan pada tahun 2012<ref name="Imbar2012">Imbar, Radiant Victor dan Yuliusman Kurniawan. 2012. “Perancangan Sistem Informasi Pelayanan Medis Rawat Jalan Poliklinik Kebidanan dan Kandungan pada RSUD Kota Batam”. Jurnal Sistem Informasi, Vol.7, No.1, Maret 2012: 53 - 67 Universitas Kristen Maranatha, Bandung. Diambil dari : http://id.portalgaruda.org/?ref=browse&mod=viewarticle&article=148349 http://download.portalgaruda.org/article.php?article=148349&val=4922&title=Perancangan%20Sistem%20Informasi%20Pelayanan%20Medis%20Rawat%20Jalan%20Poliklinik%20Kebidanan%20dan%20Kandungan%20pada%20RSUD%20Kota%20Batam</ref><br/>Penelitian ini berjudul <b> “Perancangan Sistem Informasi Pelayanan Medis Rawat Jalan Poliklinik Kebidanan dan Kandungan pada RSUD Kota Batam”.</b> Penelitian ini mengenai banyaknya data pasien yang harus diolah dan data yang berkelanjutan dari riwayat penyakit pasien, membuat pengarsipan data riwayat pasien dengan metode manual (Hardcopy) sangat tidak efektif. Akibatnya, perawat yang pada dasarnya sebagai pembantu dokter di bidang medis menjadi tersita sebagian besar waktunya untuk mencari data pasien dan pengarsipkannya kembali, hal ini mengakibatkan berubahnya fungsi utama profesi yang pada akhirnya Rumah Sakit harus mempekerjakan perawat dengan tugas administrasi. Di sisi lain sistem pelaporan rumah sakit masih bersifat manual sehingga kurang akurat dan menyababkan kerja ekstra bagi manajemen rumah sakit untuk menganalisis dan menafsirkan laporan tersebut sebagai dasar dalam mengambil keputusan dan kebijakan manajemen. |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penelitian yang dilakukan oleh | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penelitian yang dilakukan oleh Egia Rosi Subhiyakto, Yani Parti Astuti, Liya Umaroh, Danang Wahyu Utomo, Eko Hari Rachmawanto dan Christy Atika Sari pada tahun 2017<ref name="Subhiyakto2017">Subhiyakto, Egia Rosi, Yani Parti Astuti, Liya Umaroh, Danang Wahyu Utomo, Eko Hari Rachmawanto dan Christy Atika Sari. 2017. “Rancang Bangun Sistem Informasi Pengarsipan Data Pasien Klinik Cemara”. Jurnal Vol. 16, No. 1, Februari 2017 : 25-34 Universitas Dian Nuswantoro. Diambil dari : http://publikasi.dinus.ac.id/index.php/technoc/article/view/1290 </ref><br/>Penelitian ini berjudul <b>“Rancang Bangun Sistem Informasi Pengarsipan Data Pasien Klinik Cemara”.</b> Klinik Cemara adalah salah satu Klinik yang berada di Kota Semarang. Pengarsipan data pasien yang dilakukan di klinik cemara masih menggunakan metode konvensional dengan menggunakan media kertas sebagai bahan penyimpanan. Hal tersebut menjadi kendala dalam pencarian data pasien yang memerlukan waktu, bahkan arsip seringkali hilang atau tidak ditemukan. |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penelitian yang dilakukan oleh | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penelitian yang dilakukan oleh Muhammad Khoirul, Tri Irianto Tjendrowasono dan Berliana Kusuma Riasti pada tahun 2013<ref name="Khoirul2013">Khoirul, Muhammad, Tri Irianto Tjendrowasono dan Berliana Kusuma Riasti. 2013. “Aplikasi Pengelolaan Data Kearsipan Pada Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Mlonggo Jepara Berbasis Multiuser”. EPUB - Sistem Informasi Vol 1, No 1 (2013) Universitas Surakarta. Diambil dari : http://id.portalgaruda.org/?ref=browse&mod=viewarticle&article=81189 http://download.portalgaruda.org/article.php?article=81189&val=4926&title=Aplikasi%20Pengelolaan%20Data%20Kearsipan%20Pada%20Sekolah%20Menengah%20Atas%20Negeri%201%20Mlonggo%20Jepara%20Berbasis%20Multiuser</ref><br/>Penelitian ini berjudul <b> “Aplikasi Pengelolaan Data Kearsipan Pada Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Mlonggo Jepara Berbasis Multiuser”.</b> Penelitian yang dilakukan bertujuan untuk menghasilkan aplikasi pengelolaan data kearsipan yang efektif dan efisien dari sebelumnya yang masih menggunakan cara pengarsipan secara manual serta mempermudah pembuatan laporan. Sehingga diharapkan proses pengelolaan surat, baik itu surat masuk, surat keluar maupun surat keputusan dapat dilakukan dengan lebih baik, cepat, dan mudah. |
+ | |||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penelitian yang dilakukan oleh Eduard Hotman Purba, Dedi Martono dan Heru Sukma pada tahun 2018<ref name="Purba2018">Purba, Eduard Hotman, Dedi Martono dan Heru Sukma. 2018. “Elektronik Arsip (E-Arsip) Dokumen Berbasis Website Pada Kantor Cabang Utama PT Angkasa Pura II”. ICIT Journal Vol.4 No.2 - Agustus 2018 ISSN: 2356-5195. Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja.</ref><br/>Penelitian ini berjudul <b> “Elektronik Arsip (E-Arsip) Dokumen Berbasis Website Pada Kantor Cabang Utama PT Angkasa Pura II”.</b> Penelitian ini dapat mengatasi masalah yang selama ini terjadi yaitu kelalaian dalam mengelola arsip dokumen sehingga dokumen sulit di temukan dengan cepat. Proses pencarian dokumen membutuhkan waktu lama bahkan sering kali ada dokumen yang terselip, rusak dan hilang. | ||
− | |||
</ol> | </ol> | ||
{{pagebreak}}<hr/> | {{pagebreak}}<hr/> | ||
=<div style="font-family: 'times new roman'; text-align: center">'''BAB III'''</div>= | =<div style="font-family: 'times new roman'; text-align: center">'''BAB III'''</div>= | ||
− | <div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman'; text-align: center">'''ANALISA SISTEM BERJALAN'''</div> | + | <div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman'; text-align: center">'''ANALISA SISTEM YANG BERJALAN'''</div> |
− | == | + | ==Gambaran Umum Unit Pelaksana Teknis (UPT) Samsat Balaraja== |
− | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2"> | + | ===Sejarah Singkat UPT Samsat Balaraja=== |
− | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Kantor Unit Pelaksana Teknis (UPT) Balaraja Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Daerah (DPPKD) Provinsi Banten merupakan salah satu Unit Pelaksana Teknis (UPT) Daerah dari DPPKD Provinsi Banten yang mana memiliki tugas pokok yaitu melaksanakan kegiatan teknis operasional dinas di bidang pelayanan pendapatan Provinsi Banten di wilayah Kabupaten Tangerang. </p></div> | |
− | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Unit Pelaksana Teknis (UPT) Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Daerah (DPPKD) diubah dengan Peraturan Gubernur Banten Nomor 12 Tahun 2012. Pada DPPKD terdapat 11 kantor UPT DPPKD, yaitu 10 UPT DPPKD dan 1 kantor UPT baru yakni UPT DPPKD Malingping, Kabupaten Lebak yang dahulu berupa Kantor Samsat Pembantu Malingping.</p></div> | |
− | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Pelaksanaan Pelayanan di Kantor Bersama Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (SAMSAT) masing-masing instasi memiliki wewenang dan tanggung jawab sesuai tugas dan fungsinya masing-masing. Pelaksanaan pemungutan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) di kantor Bersama SAMSAT memiliki tugas dan kewajiban dalam pemungutan pajak yang dilakukan oleh Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Daerah Provinsi Banten melalui Unit Pelaksana Teknis (UPT).</p></div> | |
− | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Selain tugas pokok UPT DPPKD Provinsi Banten memiliki fungsi-fungsi yaitu sebagai penyusunan rencana teknis operasional di bidang pelayanan pendapatan provinsi; pelaksanaan kebijakan teknis operasional di bidang pelayanan pendapatan provinsi, pelaksanaan pendataan, pendaftaran, penetapan, penagihan, penerimaan dan penyetoran pendapatan provinsi; pelaksanaan pembukuan dan pelaporan; serta pelaksanaan urusan ketatausahaan. Berikut komposisi pegawai pada UPT Balaraja :</p></div> | |
− | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2"><b>Tabel 3.1 Komposisi Pegawai UPT Samsat Balaraja</b></p></div> | |
− | + | <div align="center"><img width="401" height="388" style="margin:0px" src="http://oi68.tinypic.com/6zydf8.jpg"/></div> | |
− | + | ||
− | === | + | ===Visi, Misi dan Tujuan UPT Samsat Balaraja=== |
− | + | ====Visi UPT Samsat Balaraja==== | |
− | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Undang-Undang No. 23 Tahun 2000 tentang pembentukan Provinsi Banten ingin mewujudkan visi pembangunan yakni masyarakat Banten sejahtera berlandaskan iman dan takwa. Serta terwujudnya pelayanan prima demi kepuasan masyarakat.</p></div> | |
− | + | ====Misi UPT samsat Balaraja==== | |
− | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2"> | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Adapun Misi UPT Samsat Balaraja yaitu :</p></div> |
− | + | ||
− | + | ||
− | + | ||
− | + | ||
− | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2"> | + | |
− | + | ||
− | + | ||
<ol> | <ol> | ||
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">< | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyediakan pelayanan kepada masyarakat wajib pajak dalam pengurusan STNK dan TNKB. |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">< | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyelenggarakan tertib administrasi dokumen secara baik dan benar demi menjaminnya kepemilikan dan diperlukan untuk pengabilan keputusan. |
− | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> Melakukan upaya peningkatan untuk pelayanan melalui perbaikan sarana dan prasarana, sistem komputerisasi serta pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM). | |
− | </ol> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyajikan data sebagai bahan informasi tentang identitas kepemilikan kendaraan bermotor yng diperlukan untuk pengambilan keputusan. </ol> |
+ | ====Tujuan UPT Samsat Balaraja==== | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Adapun Tujuan UPT Samsat Balaraja yaitu :</p></div> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Terwujudnya sistem perencanaan atau penganggaran, penatausahaan dan pertanggungjawaban pengelolaan keuangan daerah. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Terwujudnya sistem pengelolaan aset, kewajibaban dan ekuitas daerah yang efektif, efisien dan ekonomis. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Terwujudnya pengelolaan kas daerah yang prima. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Terwujudnya pengelolaan keuangan desa. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Terlaksananya sistem pengawasan dan pengendalian internal pelaksanaan dan pertanggungjawaban pengelolaan keuangan daerah. </ol> | ||
− | === | + | ===Struktur Organisasi UPT Samsat Balaraja=== |
− | <div style="font-size: | + | <div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;"> |
− | + | <img src="https://i.ibb.co/4sSSJ5p/bagan.jpg"></div> | |
− | + | ||
− | + | ||
− | + | ||
− | + | ||
− | + | ||
− | ===Tugas dan Tanggung Jawab=== | + | ===Tugas dan Tanggung Jawab di UPT Samsat Balaraja=== |
<ol> | <ol> | ||
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">'''Kepala UPT Balaraja''' |
<ol> | <ol> | ||
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Membantu kepala dinas dalam melaksanakan urusan pemerintahan dibidang teknis operasional pengelolaan keuangan dan aset daerah. |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), kepala unit mempunyai fungsi sebagai berikut : |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <ol style="list-style-type:lower-alpha"> |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penyusunan rencana teknis operasional di bidang pengelolaan dan pelayanan pajak Provinsi; |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pelaksanaan kebijakan teknis operasional di bidang pengelolaan dan pelayanan pajak Provinsi; |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pelaksanaan pendaftaran, penetapan dan penagihan pajak Provinsi; |
− | </ol> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pelaksanaan pembukuan dan pelaporan; |
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pelaksanaan urusan ketatausahaan; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pelaksanaan tugas lain yang diberikan kepala dinas sesuai dengan tugas dan fungsinya.</ol> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), kepala unit mempunyai rincian tugas sebagai berikut : | ||
+ | <ol style="list-style-type:lower-alpha"> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyusun rencana kerja UPT; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyusun dan menetapkan rencana teknis operasional UPT; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyelenggarakan pembinaan, pengendalian dan pengawasan penyelenggaraan kegiatan UPT; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan koordinasi dengan instansi terkait; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengarahkan tugas bawahan sesuai dengan tugasnya baik secara lisan maupun tertulis guna kelancaran pelaksanaan tugas; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengkoordinasikan dan memfasilitasi kegiatan pada UPT; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengevaluasi pelaksanaan kegiatan UPT; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan monitoring, evaluasi dan menilai prestasi kerja pelaksanaan tugas bawahan secara berkala melalui sistem penilaian yang tersedia sebagai cerminan penilaian kinerja; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyusun dan menyampaikan laporan pelaksanaan tugs kepada atasan; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan kebijakan teknis dibidang pendapatan dan pemanfaatan aset sesuai dengan ketentuan yang berlaku; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengelola urusan administrasi umum, perlengkapan dan kerumahtanggaan; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengelola administrasi kepegawaian dan keuangan; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan pengelolaan dokumen pajak dan pendapatan lain; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan tugas lain sesuai tugas dan fungsinya. </ol></ol> | ||
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">'''Seksi Tata Usaha''' |
<ol> | <ol> | ||
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mempunyai tugas melaksanakan pengumpulan bahan, koordinasi penyusunan program, evaluasi dan pelaporan serta pengelolaan keuangan dan umum yang meliputi kegiatan kepegawaian, tata naskah dinas, kearsipan, pengelolaan barang, rumah tangga dan humas serta perjalanan dinas. |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), seksi tata usaha mempunyai fungsi sebagai berikut : |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <ol style="list-style-type:lower-alpha"> |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penyiapan bahan, pengolahan data dan penyusunan rencana kegiatan dibidangnya; |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pengumpulan bahan dan koordinasi, pengolahan data penyusunan program kerja UPT; |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pelaksanaan pendaftaran, penetapan dan penagihan pajak Provinsi; |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penyiapan bahan administrasi dan koordinasi kepegawaian UPT; |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penyiapan bahan pengelolaan perlengkapan, tata naskah dinas, kerasipan, rumah tangga, kehumasan, dan perjalanan dinas dilingkungan UPT; |
− | </ol> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penyiapan bahan rencana kebutuhan, pengadaan dan pemeliharaan inventaris UPT; |
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penyiapan bahan penyusunan laporan dan evaluasi pelaksanaan program dilingkungan UPT; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh kepala UPT.</ol> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), seksi tata usaha mempunyai rincian tugas sebagai berikut : | ||
+ | <ol style="list-style-type:lower-alpha"> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyusun program kegiatan sub bagian tata usaha; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Membagi tugas kepada bawahan sesuai dengan bidang tugasnya; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengumpulkan bahan dan menyiapkan bahan penyusunan program kegiatan serat laporan UPT; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyelenggarakan pelayanan pengelolaan kegiatan administrasi umum, kepegawaian, keuangan, kearsipan, kehumasan, kepustakaan dan perlengkapan rumah tangga UPT; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengumpulkan dan menyiapkan bahan penyusunan laporan keuangan; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyusun, mengelola dan menyampaikan laporan secara berkala; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyampaikan saran pendapat kepada kepala UPT sebagai bahan pertimbangan dalam penetapan kebijakan operasional; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyiapkan mengkoordinasi bahan pembinaan disiplin pegawai; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyiapkan bahan penyusunan kebijakan teknis operasional dalam pengelolaan perlengkapan dilingkungan UPT; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyusun Rencana Kebutuhan Barang Unit (RKBU) dilingkungan UPT; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyiapkan bahan pengelolaan perlengkapan dilingkungan UPT; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyiapkan pelaksanaan pengadaan dan pemeliharaan barang dilingkungan UPT; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengusulkan dan mengatur pelaksanaan pemanfaatan, penghapusan dan memindahkan barang milik UPT; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyiapkan usulan pejabat pengurus dan penyimpan barang; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengelola penatausahaan dan penyusunan dokumen administrasi; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Memberikan dukungan administrasi dan menyiapkan surat perintah tugas berdasarkan penunjukan kepala UPT; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengumpulkan dan menyiapkan bahan penyusunan laporan kegiatan UPT; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan monitoring, evaluasi dan menilai prestasi kerja pelaksanaan tugs bawahan secara berkala melalui sistem penilaian yang tersedia sebagai cerminan penilaian kinerja; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyusun dan menyampaikan laporan pelaksanaan tugas kepada atasan; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksankan tugas lain sesuai dengan tugas dan fungsinya.</ol></ol> | ||
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">'''Seksi PKB dan BBNKB''' |
<ol> | <ol> | ||
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan penyiapan bahan koordinasi perencanaan, evaluasi dan pelaporan serta penyelenggaraan pendaftaran, pendataan, perhitungan, penetapan, penerimaan dan penagihan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB). |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), seksi PKB dan BBNKB mempunyai fungsi sebagai berikut : |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <ol style="list-style-type:lower-alpha"> |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penyiapan bahan, pengolahan data dan penyusunan rencana kegiatan dibidangnya; |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penyiapan bahan penyusun laporan dan evalusi pelaksanaan program dibidangnya; |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala UPT.</ol> |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), seksi PKB dan BBNKB mempunyai rincian tugas sebagai berikut : |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <ol style="list-style-type:lower-alpha"> |
− | </ol> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyusun rencana kerja seksi PKB dan BBNKB; |
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan koordinasi dengan instansi terkait; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengarahkan tugas bawahan sesuai dengan tugasnya baik secraa lisan maupun tertulis guna kelancaran pelaksanaan tugas; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan monitoring, evaluasi dan menilai prestasi kerja pelaksanaan tugas bawahan secara berkala melalui system penilaian yang tersedia sebagai cerminan penilaian kerja; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyusun dan menyampaikan laporan pelaksanaan tugas kepada atasan; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksankan penerimaan, penelitaan dan pendataan berkas pendaftaran Wajib Pajak; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan perhitungan, penetapan dan pemungutan PKB, BBNKB dan sanksi administrasi; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan penerimaan pembayaran dan penyetoran; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan pemberian tanda lunas pembayaran pemungutan PKB dan BBNKB; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan pembukuan yang berkaitan dengan pendaftaran dan pendataan, perhitungan dan penetapan, penerimaan dan penagihan PKB dan BBNKB; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan penagihan tunggakan pungutan PKB dan BBNKB; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Meneliti dan mencatat NJKB bagi kendaraan yang belum tercantum dalam SK Gubernur tentang NJKB sebagai perhitungan PKB dan BBNKB; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan pengelolaan permohonan keberatan Wajib Pajak atas perhitungan dan penetapan PKB dan BBNKB; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksankan pengelolaan restitusi PKB dan BBNKB; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan penelitian fiscal antar daerah; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan pengelolaan dokumen; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyediakan data sebagai bahan dalam pembuatan laporan; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai tugas dan fungsinya.</ol></ol> | ||
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">'''Seksi Pendapatan Lain-Lain''' |
− | + | ||
<ol> | <ol> | ||
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mempunyai tugas melaksankan penyiapan bahan koordinasi perencanaan, evalusi dan pelaporan serta penyelenggaraan pendaftaran, pendataan, perhitungan, penetapan, penerimaan dan penagihan Pajak Daeran Non PKB dan BBNKB. |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), seksi Pendapatan dan Lain-Lain mempunyai fungsi sebagai berikut : |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <ol style="list-style-type:lower-alpha"> |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penyiapan bahan, pengolahan data dan penyusunan rencana kegiatan dibidangnya; |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala UPT.</ol> |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), seksi Pendapatan dan Lain-Lain mempunyai rincian tugas sebagai berikut : |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <ol style="list-style-type:lower-alpha"> |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyusun rencana kerja seksi Pendapatan dan Lain-Lain; |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melakukan | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan koordinasi dengan instansi terkait; |
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengarahkan tugas bawahan sesuai dengan tugasnya baik secara lisan maupun tertulis guna kelancaran pelaksanaan tugas; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksankan monitoring, evaluasi dan menilai prestasi kerja pelaksanaan tugas bawahan secara berkala melalui system penilaian yang tersedia sebagai cerminan penilaian kerja; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyusun dan menyampaikan laporan pelaksanaan tugas kepada bawahan; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan penerimaan, penelitian pendataan berka pendaftaran Wajib Pajak (WP) Air Permukaan (AP); | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melakukan perhitungan dan penetapan pemungutan serta transaksi administrasi WP AP; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksankan pemberian nomor induk WP Daerah; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan penerimaan pembayaran Pajak dan Pendapatan Lain-Lain; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan pemberian tanda lunas pembayaran pemungutan Pajak dan Pendapatan dan Lain-Lain; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan penagihan tunggakan pungutan Pajak AP; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan pembukuan yang berkaitan dengan pendaftaran dan pendataan, perhitungan dan penetapan serta penerimaan dan penagihan WP AP; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksankan pengelolaan permohonan keberatan WP atas perhitungan dan penetapan Pajak AP; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan pengelolaan restitusi Pajak AP; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melakukan pendataan, pemantauan dan pelaporan pemakaian Bahan Bakar pada SPBU; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan inventarisasi data Aset Daerah; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melakasankan pemanfaatan Aset daerah; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyediakan data sebagai bahan dalam pembuatan laporan; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan pengelolaan dokumen; | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melakukan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai tugas dan fungsinya.</ol></ol> | ||
</ol> | </ol> | ||
− | |||
− | |||
− | |||
− | |||
− | |||
− | |||
− | |||
− | |||
− | |||
− | |||
− | |||
− | |||
− | + | ==Tata Laksana Sistem yang Sedang Berjalan== | |
− | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Untuk menganalisa sistem yang sedang berjalan, pada penelitian ini penulis menggunakan program Visual Paradigm for UML 14.2 Community Edition untuk menggambarkan use case diagram, activity diagram dan sequence diagram.</p></div> | |
− | < | + | |
− | < | + | |
− | + | ||
− | < | + | |
− | + | ||
− | + | ||
− | </ | + | |
− | < | + | ===Prosedur Sistem yang Berjalan=== |
− | < | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Dalam proses pengarsipan yang sedang berjalan saat ini masih menggunakan sistem manual yaitu dengan Microsoft Excel dalam penginputan serta pengolahan data Pajak Kendaraan Bermotor (PKB). Berikut prosedur yang sedang berjalan :</p></div> |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <ol style="list-style-type:lower-alpha"> |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pegawai kasir memisahkan Surat Ketetapan Pajak Daerah (SKPD) yang akan di arsipkan. SKPD yang dipisahkan terdiri dari lima SKPD yaitu lembar kesatu untuk Wajib Pajak, lembar kedua untuk BAPENDA, lembar ketiga untuk Jasa Raharja, lermbar keempat untuk BKP, dan lembar kelima untuk Samsat. |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pegawai arsip mengambil berkas SKPD ke pegawai kasir. |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pegawai arsip menginput data wajib pajak baru yang telah membayar pajak ke dalam microsoft excel. Yang diinput terdiri dari no urut, index, nomorator, no polisi, nama wajib pajak, tahun, unit kerja pencipta, keterangan. |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pegawai arsip mengolah data Wajib Pajak, jika terjadi perubahan maka data di update. Perubahan dalam bentuk salah menginput tahun atau salah menginput no polisi. |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pegawai arsip menyimpan berkas SKPD yang telah di input dengan Microsoft excel ke ruang arsip. |
− | </ol> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Jika membutuhkan data wajib pajak atau bukti fisik SKPD pegawai arsip harus mencari satu persatu di ruang arsip yang di letakkan di rak. |
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pegawai arsip membuatan laporan bulanan yang harus di buat dari awal di microsoft excel dengan format laporan yang terdiri dari kode klasifikasi, index, jumlah, nomorator dari berapa sampai berapa, tanggal, unit kerja pencipta, no sampu, no box, kasir dan keterangan. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pegawai arsip mengirimkan Salinan SKPD ke BAPENDA, jasa raharja, dan BKP dengan menggunakan pos. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pegawai arsip menyerahkan laporan bulanan arsip ke Kepala UPT dan setelah diterima, Kepala UPT akan memeriksa dan menyetujui dengan di bubuhi tanda tangan.</ol> | ||
− | < | + | ===Rancangan Prosedur Sistem Berjalan=== |
− | < | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Untuk menganalisa sistem yang sedang berjalan, penelitian ini menggunakan program Unified Modelling Language (UML) untuk menggambarkan prosedur dan proses yang berjalan saat ini.</p></div> |
− | + | ====''Use Case'' Diagram Sistem yang Berjalan==== | |
− | < | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Pada gambar 3.2 menggambarkan kebiasaan atau kelakuan tentang sistem pengarsipan yang sedang berjalan pada UPT Balaraja. Pegawai kasir memisahkan berkas SKPD yang akan diinput untuk diarsipkan. Pegawai arsip mengambil berkas SKPD di kasir. Pegawai arsip menginput data SKPD Wajib Pajak. Setelah diinput berkas arsip SKPD dimasukan ke dalam kardus untuk disimpan. Pegawai arsip mengirim Salinan berkas SKPD ke BAPENDA, Jasa raharja dan BKP. Dalam setiap bulan bagian arsip harus membuat laporan bulanan untuk diserahkan kepada kepala UPT.</p></div> |
− | < | + | <div align="center"><img widht="400" height="500"style="margin:0px" src="http://oi67.tinypic.com/28c1zj6.jpg"/></div> |
− | < | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> <p align="center"><b>Gambar 3.2 ''Use Case'' Diagram sistem arsip pada UPT Samsat Balaraja</b></p></div> |
− | < | + | |
− | < | + | |
− | < | + | |
− | </ | + | |
− | < | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Berdasarkan gambar 3.2 ''Use Case'' Diagram diatas terdapat :</p></div> |
− | <ol | + | <ol style="list-style-type:lower-alpha"> |
− | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">1 Sistem yang mencakup seluruh kegiatan yang sedang berjalan pada sistem pengarsipan di UPT Samsat Balaraja. | |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">3 ''Actor'' yang melakukan kegiatan, yaitu : Pegawai kasir, Pegawai arsip, dan Kepala UPT. |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">9 ''Use Case'' Diagram yang dilakukan oleh aktor tersebut, diantaranya : Memisahkan berkas SKPD, Pengambilan berkas SKPD, Menginput data SKPD WP, Pengolahan data WP, Penyimpanan berkas SKPD, Pencarian data WP, Mengirim Salinan SKPD ke BAPENDA, Jasa raharja dan BKP, Membuat laporan bulanan, dan Menerima laporan. |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">1 ''Note'' yaitu Microsoft Excel. |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">8 ''Extend'' yang terdiri dari Wajib pajak, BAPENDA, Jasa raharja, BKP, Samsat, BAPENDA, Jasa raharja, dan BKP. Serta 1 ''Include'' yaitu ''update'' data yang salah. </ol> |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | |
− | + | ||
− | + | ||
− | + | ||
− | + | ||
− | </ol> | + | |
− | < | + | ====''Activity'' Diagram Sistem yang Berjalan==== |
− | <ol> | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">''Activity'' diagram menggambarkan bentuk model aliran kontrol dari satu aktivitas ke aktivitas lainnya sesuai dengan use case yang telah dibuat.</p></div> |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <div align="center"><img widht="500" height="500" style="margin:0px" src="http://oi65.tinypic.com/9pp5zk.jpg"/></div> |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> <p align="center"><b>Gambar 3.3 ''Activity'' Diagram sistem arsip pada UPT Samsat Balaraja</b></p></div> |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Berdasarkan gambar 3.3 ''Activity'' Diagram diatas terdapat :</p></div> |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <ol style="list-style-type:lower-alpha"> |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">3 ''Vertical Swim Line'' supaya terlihat rapih. |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">1 ''Initial Node'', sebagai objek yang diawali. |
− | </ol> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">1 ''Note'', sebagai keterangan. |
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">2 ''Decision Node'', yaitu update data yang salah dan mencari data WP. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">2 ''Fork Node'' sebagai percabangan menu, dan 2 join node sebagai penggabungan menu sebelum melakukan aksi keluar. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">3 ''Actor'' yaitu : Pegawai kasir, Pegawai arsip, dan Kepala UPT. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">9 ''Activity'', sistem yang mencerminkan aktivitas yang terjadi. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">1 ''Final State'', sebagai objek yang diakhiri.</ol> | ||
+ | |||
+ | ====''Sequence'' Diagram Sistem yang Berjalan==== | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">''Sequence'' diagram merupakan diagram yang menampilkan atau memperlihatkan interaksi-interaksi antar objek di dalam sistem yang disusun pada sebuah urutan atau rangkaian waktu.</p></div> | ||
+ | <div align="center"><img widht="450" height="300" style="margin:0px" src="http://oi66.tinypic.com/14eb3fp.jpg"/></div> | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> <p align="center"><b>Gambar 3.4 ''Sequence'' Diagram sistem arsip pada UPT Samsat Balaraja</b></p></div> | ||
+ | |||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Berdasarkan gambar 3.4 ''Sequence'' Diagram diatas terdapat :</p></div> | ||
+ | <ol style="list-style-type:lower-alpha"> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">3 Actor yang melakukan kegiatan, yaitu : Pegawai kasir, Pegawai kasir, dan Kepala UPT. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">5 Lifeline antarmuka, yaitu : Berkas SKPD, Ms. Excel, Data SKPD WP, Berkas Arsip, dan Laporan. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">8 Create Message, yaitu: Wajib pajak, BAPENDA, Jasa raharja, BKP, samsat, BAPENDA, Jasa raharja, dan BKP. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">9 Message spesifikasi dari komunikasi untuk objek yang membuat informasi-informasi tentang aktifitas yang terjadi dan kegiatan yang biasa dilakukan oleh actor tersebut.</ol> | ||
+ | |||
+ | ==Analisa Sistem yang Berjalan== | ||
+ | ===Metode Analisa Sistem=== | ||
+ | ====Metode Analisa Rantai Nilai ''(Value Chain)''==== | ||
+ | <div align="center"><img widht="400" height="400" style="margin:0px" src="http://oi64.tinypic.com/2r7xzf5.jpg"/></div> | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> <p align="center"><b>Gambar 3.5 Analisa ''Value Chain'' sistem arsip pada UPT Samsat Balaraja</b></p></div> | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Metode analisa sistem yang penulis gunakan yaitu metode ''Value Chain''. Adapun analisis sistem pengarsipan pada UPT Samsat Balaraja yaitu sebagai berikut :</p></div> | ||
− | |||
<ol> | <ol> | ||
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Analisis Aktivitas |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <ol style="list-style-type:lower-alpha"> |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Primary Activities'' (Aktivitas Primer) |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Aktivitas ini berkaitan dengan proses pengarsipan data Pajak Kendaraan Bermotor di UPT Samsat Balaraja seperti penginputan data SKPD wajib pajak, posisi penyimpanan di ruang arsip, pencarian data wajib pajak dan pembuatan laporan bulanan.</p></div> |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <ol> |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Inbound'' <br/> Lembar Surat Ketetapan Pajak Daerah (SKPD). |
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Operation'' | ||
+ | <ol style="list-style-type:lower-alpha"> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pegawai kasir memisahkan berkas SKPD. SKPD yang dipisahkan terdiri dari lima SKPD yaitu lembar 1 untuk Wajib Pajak, lembar 2 untuk BAPENDA, lembar 3 untuk Jasa Raharja, lermbar 4 untuk BKP, dan lembar lima untuk Samsat. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pegawai arsip mengambil berkas SKPD. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melakukan penginputan data SKPD wajib pajak yang telah membayar pajak. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pegawai mengolah data wajib pajak dan melakukan update jika terjadi kesalahan. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penyimpanan berkas SKPD di ruang arsip. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pencarian data wajib pajak jika dibutuhkan. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pegawai mengirim Salinan berkas SKPD ke BAPENDA, Jasa Raharja dan BKP. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pegawai arsip membuat laporan bulanan. </ol> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Outbound'' | ||
+ | <ol style="list-style-type:lower-alpha"> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Laporan bulanan arsip | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Salinan berkas SKPD yang dikirim ke BAPENDA, Jasa Raharja dan BKP. </ol> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Sales and Marketing'' <br/> Melakukan kerjasama antara BAPENDA, Jasa Raharja, dan BKP serta melakukan sosialisasi kepada masyarakat agar membayar pajak kendaraannya tepat waktu. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Service'' <br/> Pelayanan pegawai arsip kepada wajib pajak jika membutuhkan Salinan SKPD dan menyiapkan Salinan SKPD yang akan di berikan ke BAPENDA, Jasa Raharja dan BKP. </ol> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Support Activities'' (Aktivitas Pendukung) | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Membantu perusahaan secara keseluruhan dengan menyediakan dukungan yang diperlukan bagi berlangsungnya aktivitas-aktivitas primer dilakukan secara berkelanjutan.</p></div> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Firm Infrastructure'': Personal computer (PC), Mouse, Keyboard, Kertas, Printer dan Kardus. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Human Resources Management'': Wajib Pajak, Pegawai Arsip, dan Pimpinan | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Research, Technology and System Development'': Microsoft Excel untuk penginputan data SKPD wajib pajak | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Procurement'': None </ol></ol> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Analisis Nilai <br/> Analisis nilai pada sistem arsip terdapat suatu faktor nilai dari hasil laporan yang telah disusun, yaitu berupa informasi mengenai berapa banyaknya berkas arsip yang terdapat pada ruangan arsip setiap bulannya. Selain itu, laporan yang telah dihasilkan selanjutnya diserahkan kepada kepala UPT untuk diperiksa apakah laporan tersebut sudah sesuai atau ada ketidaksesuaian terhadap laporan yang dihasilkan. Sehingga jika terdapat temuan atas ketidaksesuaian laporan dapat ditindaklanjuti agar laporan dapat disusun dengan baik untuk kedepannya. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Evaluasi dan Perencanaan | ||
+ | <ol style="list-style-type:lower-alpha"> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pelatihan kepada karyawan agar dapat melayani dengan baik. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Bersosialisasi dengan anak PKL agar dapat bekerja sama dengan baik. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengembangkan sistem arsip data yang terkomputerisasi agar dapat meminimalisir terjadinya kesalahan serta dalam pembuatan laporan bulanan terintegrasi dengan database supaya dalam proses pengarsipan dapat berjalan dengan efektif dan efisien. </ol> | ||
</ol> | </ol> | ||
</ol> | </ol> | ||
− | == | + | ====Metode Analisa PIECES==== |
− | === | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Selain menggunakan metode analisa value chain penulis juga menggunakan metode analisa sistem PIECES ''(Peformance, Information, Economy, Control, Eficiency, Services)''. Adapun analisis sistem pengarsipan pada UPT Samsat Balaraja yaitu sebagai berikut :</p></div> |
− | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2"> | + | |
− | + | ||
− | + | ||
− | + | ||
<ol> | <ol> | ||
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>'' | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Performance'' (Kinerja) |
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">''Performance'' atau kinerja dinilai dari ''troughput'' (jumlah informasi yang dihasilkan dalam jangka waktu tertentu) dan ''respond time'' (waktu tunggu antara permintaan informasi dengan tanggapan yang dihasilkan sistem informasi).</p></div> | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2"><b>Tabel 3.2 Tabel Hasil Analisa ''Performance''</b></p></div> | ||
+ | <div align="center"><img widht="200" height="150" style="margin:0px" src="http://oi65.tinypic.com/21kxspg.jpg"/></div> | ||
− | < | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Information'' (Informasi) |
− | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">sistem informasi yang baik akan menghasilkan informasi yang bermanfaat serta sebagai pendukung dalam menanggapi masalah dan peluang yang ada.</p></div> |
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2"><b>Tabel 3.3 Tabel Hasil Analisa ''Information''</b></p></div> | ||
+ | <div align="center"><img widht="300" height="200" style="margin:0px" src="http://oi63.tinypic.com/286r476.jpg"/></div> | ||
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2" | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Economy'' (Ekonomi) |
− | <div | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Ekonomi merupakan motivasi paling umum bagi suatu proyek perusahaan, persoalan ekonomis berkait dengan masalah biaya.</p></div> |
− | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2"><b>Tabel 3.4 Tabel Hasil Analisa ''Economy''</b></p></div> |
+ | <div align="center"><img widht="200" height="100" style="margin:0px" src="http://oi65.tinypic.com/9fqsfr.jpg"/></div> | ||
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>'' | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Control'' (Kontrol) |
− | <div align="center"><img style="margin:0px" src=" | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Kontrol sangat dibutuhkan untuk mencegah atau mendeteksi penyalahgunaan atau kesalahan sistem serta untuk menjamin keamanan data dan informasi.</p></div> |
− | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> <p | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2"><b>Tabel 3.5 Tabel Hasil Analisa ''Control''</b></p></div> |
− | </ol> | + | <div align="center"><img widht="200" height="100" style="margin:0px" src="http://oi63.tinypic.com/24zhn34.jpg"/></div> |
+ | |||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Eficiency (Efisiensi) | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Efisiensi berhubungan dengan bagaimana sumber daya yang ada dapat digunakan dengan sebaik dan sehemat mungkin, tanpa mengeluarkan banyak waktu dan tenaga yang berlebihan.</p></div> | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2"><b>Tabel 3.6 Tabel Hasil Analisa ''Eficiency''</b></p></div> | ||
+ | <div align="center"><img widht="300" height="200" style="margin:0px" src="http://oi64.tinypic.com/15nt0m8.jpg"/></div> | ||
+ | |||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Service'' (Pelayanan) | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Pelayanan yang diberikan sangat mendukung dalam peningkatan profit bagi perusahaan.</p></div> | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2"><b> | ||
+ | Tabel 3.7 Tabel Hasil Analisa ''Service''</b></p></div> | ||
+ | <div align="center"><img widht="200" height="120" style="margin:0px src="http://oi65.tinypic.com/24e51j5.jpg"/></div> </ol> | ||
− | |||
− | |||
− | |||
− | |||
− | |||
− | |||
− | |||
− | |||
− | |||
− | |||
− | |||
− | |||
− | |||
− | |||
− | |||
− | |||
− | |||
===Analisa Masukan, Analisa Proses, Analisa Keluaran=== | ===Analisa Masukan, Analisa Proses, Analisa Keluaran=== | ||
<ol> | <ol> | ||
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Analisa Masukan</b> | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Analisa Masukan</b> | ||
− | <br/> | + | <br/>Pada analisa masukan berisi tentang semua data yang merupakan masukan (input) dimana terdiri dari Nama Masukan, Fungsi, Sumber, Media, Frekuensi, Format, dan Keterangan. |
− | < | + | <ol style="list-style-type:lower-alpha"> |
− | < | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Nama Masukan : Berkas Surat Ketetapan Pajak Daerah PKB |
− | < | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Fungsi : Sebagai bukti Wajib Pajak telah membayar pajak untuk kendaraannya |
− | < | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Sumber : Wajib pajak |
− | < | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Media : Kertas |
− | < | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Rangkap : 5 (empat) lembar |
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Distribusi: Lembar 1 (Emas), untuk Wajib Pajak <br/>Lembar 2 (Biru), untuk BAPENDA <br/>Lembar 3 (Hijau), untuk Jasa Raharja <br/>Lembar 4 (Pink), untuk BKP <br/>Lembar 5 (Kuning), untuk Samsat | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Frekuensi : Setiap Wajib Pajak Membayar Pajak Kendaraannya | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Format : Lampiran | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Keterangan: Berisi data Wajib Pajak. </ol> | ||
+ | |||
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Analisa Proses</b> | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Analisa Proses</b> | ||
− | <br/> | + | <br/>Menjelaskan semua proses yang akan digunakan untuk membahas suatu permasalahan. |
− | < | + | <ol> |
− | < | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Memisahkan berkas SKPD |
− | <br/> | + | <ol style="list-style-type:lower-alpha"> |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">< | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Nama Modul : Memisahkan SKPD |
− | < | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Masukan : Berkas SKPD PKB |
− | < | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Fungsi : Untuk memudahkan proses pengarsipan |
− | < | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Media : Kertas |
− | < | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Rangkap : 5 (lima) lembar |
− | <br/>Media :Kertas | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Distribusi : Lembar 1 (Emas), untuk Wajib Pajak <br/>Lembar 2 (Biru), untuk BAPENDA <br/>Lembar 3 (Hijau), untuk Jasa Raharja <br/>Lembar 4 (Pink), untuk BKP <br/>Lembar 5 (Kuning), untuk Samsat </ol> |
− | <br/> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengambil berkas SKPD |
+ | <ol style="list-style-type:lower-alpha"> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Nama Modul : Mengambil berkas SKPD | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Masukan : Berkas SKPD PKB | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Fungsi : Untuk melakukan proses pengarsipan | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Media : Kertas | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Sumber : Pegawai Kasir </ol> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penginputan data SKPD | ||
+ | <ol style="list-style-type:lower-alpha"> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Nama Modul : Penginputan data SKPD | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Masukan : Berkas SKPD PKB | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Fungsi : Untuk memasukan data Wajib Pajak yang telah membayar pajak | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Media : Kertas dan Komputer </ol> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengolah data Wajib Pajak | ||
+ | <ol style="list-style-type:lower-alpha"> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Nama Modul : Mengolah data | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Masukan : Data SKPD Wajib Pajak | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Fungsi : Untuk melakukan pembaharuan atau ''update'' data jika terjadi kesalahan | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Media : Komputer </ol> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penyimpanan berkas SKPD | ||
+ | <ol style="list-style-type:lower-alpha"> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Nama Modul : Penyimpanan berkas SKPD | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Masukan : Berkas SKPD PKB | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Fungsi : Untuk menyimpan berkas fisik SKPD yang telah di input dengan komputer | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Media : Kertas </ol> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pencarian data Wajib Pajak | ||
+ | <ol style="list-style-type:lower-alpha"> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Nama Modul : Pencarian data | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Masukan : Berkas SKPD PKB | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Fungsi : Untuk mencari bukti fisik data wajib pajak yang telah di simpan jika dibutuhkan | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Media : Kertas </ol> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengirim salinan berkas SKPD | ||
+ | <ol style="list-style-type:lower-alpha"> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Nama Modul : Mengirim salinan | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Masukan : Berkas SKPD PKB | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Media : Kertas | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Sumber : Pegawai Arsip | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Rangkap : 3 (tiga) lembar | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Distribusi :Lembar 1 (Biru), untuk BAPENDA <br/>Lembar 2 (Hijau), untuk Jasa Raharja <br/>Lembar 3 (Pink), untuk BKP </ol> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Membuat laporan bulanan | ||
+ | <ol style="list-style-type:lower-alpha"> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Nama Modul : Membuat laporan bulanan | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Masukan : Laporan Bulanan | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Fungsi : Untuk membuat rekap arsip setiap bulannya | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Media : Kertas </ol> </ol> | ||
+ | |||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Analisa Keluaran </b> | ||
+ | <br/>Berisi semua informasi yang keluar dari suatu proses, dapat berupa hasil cetakan atau juga dapat berupa tampilan pada layar monitor yang sudah dalam bentuk standar (format) tertentu. | ||
+ | <ol style="list-style-type:lower-alpha"> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Nama Keluaran : Laporan Arsip Tindasan SKPD Bulanan | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Fungsi : Mencetak atau menampilkan laporan arsip bulanan | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Media : Kertas </ol> | ||
</ol> | </ol> | ||
− | ==Konfigurasi Sistem Berjalan== | + | |
+ | ==Konfigurasi Sistem yang Berjalan== | ||
<ol> | <ol> | ||
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Spesifikasi | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Spesifikasi Perangkat Keras ''(Hardware)'' |
<ol style="list-style-type:lower-alpha"> | <ol style="list-style-type:lower-alpha"> | ||
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Processor : Intel Core i3 | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Processor : Intel(R) Core(TM) i3-2120T CPU @2.60GHz |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Monitor : | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Monitor : HP W2072a LCD 50.8 cm (20”) |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">RAM : 2,00 GB |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Printer : HP Deskjet 1010 |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mouse : Portia OPTICAL USB HP Id09 RoHS |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Keyboard : HP Model No. SK-2085 |
− | + | ||
</ol> | </ol> | ||
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Spesifikasi '' | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Spesifikasi Perangkat Lunak ''(Software)'' |
<ol style="list-style-type:lower-alpha"> | <ol style="list-style-type:lower-alpha"> | ||
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Microsoft | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Windows 7 Home Premium 64-bit |
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Microsoft Excel | ||
</ol> | </ol> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Hak Akses ''(Brainware)'' | ||
+ | <ol style="list-style-type:lower-alpha"> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Kepala Sub Bagian Umum | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Bagian Pengarsipan | ||
</ol> | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | |||
− | ==Permasalahan dan Alternatif Pemecahan Masalah== | + | ==Permasalahan yang dihadapi dan Alternatif Pemecahan Masalah== |
+ | ===Permasalahan yang dihadapi=== | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Berdasarkan sistem pengarsipan pada UPT samsat Balaraja yang telah dianalisa, penulis menemukan kekurangan-kekurangan pada sistem yang sedang berjalan saat ini, yaitu :</p></div> | ||
<ol> | <ol> | ||
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">< | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Sering terjadi kesalahan dalam penginputan data sehingga laporan menjadi tidak akurat. |
− | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Lamanya proses pengolahan data wajib pajak baru yang harus dibuat ulang saat membuat laporan. |
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Lamanya proses pencarian data SKPD diantara banyaknya berkas arsip yang tersimpan di dalam ruangan arsip. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Lamanya proses pembuatan laporan, karena SKPD perlu di cari terlebih dahulu, diinput ulang, serta diolah kembali menjadi format laporan. </ol> | ||
+ | |||
+ | ===Alternatif Pemecahan Masalah=== | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Setelah mengamati dan menganalisa dari beberapa permasalahan yang dihadapi pada sistem yang berjalan, penulis mengusulkan beberapa alternatif pemecahan masalah, yaitu :</p></div> | ||
<ol> | <ol> | ||
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Membuat aplikasi yang user friendly untuk penginputan data SKPD agar mudah di operasikan dengan cepat dan lebih akurat dalam membuat laporan bulanan. |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Membuat aplikasi yang terintegrasi dengan database, sehingga pengolahan datanya lebih cepat. |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Aplikasi yang akan dibangun harus terdapat mesin pencarian dengan kode unik sehingga sistem memberikan kemudahan bagi user. |
− | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Aplikasi yang akan dibuat harus terintegrasi dengan database sehingga jika dalam pembuatan laporan bulanan tidak perlu lagi membuat dari awal serta penyimpanan data Wajib Pajak lebih aman. </ol> | |
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> | + | |
− | + | ||
− | + | ||
− | + | ||
− | + | ||
− | + | ||
− | </ol> | + | |
− | + | ||
==''User Requirement''== | ==''User Requirement''== | ||
− | < | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Pada ''User Requirement'' ini berisi tabel elisitasi tahap 1, 2, 3 dan final draft. Pembuatan elisitasi dapat dibuktikan berdasarkan pada observasi dan wawancara dengan ''Stakeholder''.</p></div> |
− | + | ===Elisitasi Tahap 1=== | |
− | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Elisitasi tahap 1 merupakan daftar kebutuhan yang diperoleh dari hasil pengumpulan data dari lapangan dengan cara observasi dan wawancara dengan stakeholder. Untuk membuat sistem pengarsipan data Pajak Kendaraan Bermotor yang terkomputerisasi. Berikut lampiran elisitasi tahap 1 yang telah dibuat :</p></div> |
− | Tabel 3. | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2"><b>Tabel 3.8 Elisitasi Tahap 1</b></p></div> |
− | <div align="center"><img style="margin:0px" src=" | + | <div align="center"><img width="401" height="388" style="margin:0px" src="http://oi68.tinypic.com/6zydf8.jpg"/></div> |
− | <div | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Tabel 3.2 diatas merupakan tabel dari elisitasi tahap 1, yang disusun berdasarkan hasil wawancara penulis dengan stakeholder mengenai seluruh rancangan Sistem Pengarsipan Data Pajak kendaraan Bermotor pada Unit pelaksana Teknis Samsat Balaraja. |
+ | </p></div> | ||
− | < | + | ===Elisitasi Tahap 2=== |
− | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> <p align="center"><b> | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Elisitasi tahap 2 dibentuk berdasarkan elisitasi tahap 1 yang kemudian diklasifikasikan melalui metode MDI. Berikut penjelasan dari beberapa requirement yang diberi opsi Inessential (I) dan harus dieliminasi:</p></div> |
− | Tabel 3. | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2"><b>Tabel 3.9 Elisitasi Tahap 2</b></p></div> |
− | <div align="center"><img style="margin:0px" src=" | + | <div align="center"><img width="401" height="388" style="margin:0px" src="http://oi68.tinypic.com/6zydf8.jpg"/></div> |
− | <div align="center"><img style="margin:0px" src=" | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Keterangan : |
+ | M ''(Mandatory)'' : Dibutuhkan/penting, D ''(Desirable)'' : Diinginkan/tidak terlalu penting, I ''(Inessential)'' : Diluar sistem/dieliminasi </p></div> | ||
+ | |||
+ | ===Elisitasi Tahap 3=== | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Berdasarkan elisitasi tahap 2 diatas, dibentuklah elisitasi tahap 3 yang diklasifikasikan kembali dengan menggunakan metode TOE dengan opsi HML. Selanjutnya semua requirement yang tersisa diklasifikasikan kembali melalui metode TOE. </p></div> | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2"><b>Tabel 3.10 Elisitasi Tahap 3</b></p></div> | ||
+ | <div align="center"><img width="401" height="388" style="margin:0px" src="http://oi68.tinypic.com/6zydf8.jpg"/></div> | ||
+ | |||
+ | ===Final Draft Elisitasi=== | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Final draft elisitasi merupakan bentuk akhir dari tahap-tahap elisitasi yang dapat dijadikan acuan dan dasar pengembangan sistem yang akan dibentuk. Berikut lampiran Final draft elisitasi:</p></div> | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2"><b>Tabel 3.11 Final Draft Elisitasi</b></p></div> | ||
+ | <div align="center"><img width="401" height="388" style="margin:0px" src="http://oi68.tinypic.com/6zydf8.jpg"/></div> | ||
− | |||
− | |||
− | |||
− | |||
− | |||
− | |||
− | |||
− | |||
− | |||
− | |||
− | |||
− | |||
− | |||
− | |||
− | |||
− | |||
− | |||
− | |||
− | |||
− | |||
− | |||
− | |||
− | |||
− | |||
− | |||
− | |||
− | |||
− | |||
− | |||
− | |||
− | |||
− | |||
{{pagebreak}}<hr/> | {{pagebreak}}<hr/> | ||
=<p align="center"><b>BAB IV</b></p>= | =<p align="center"><b>BAB IV</b></p>= | ||
− | <div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;text-indent: 0.5in"><p style="line-height:2"><b>RANCANGAN SISTEM | + | <div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;text-indent: 0.5in"><p style="line-height:2"><b>RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULANKAN</b></p></div> |
− | ==Prosedur Sistem Usulan== | + | ==Rancangan Sistem Usulan== |
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Berdasarkan analisa serta penelitian yang telah dilakukan penulis pada sistem yang sedang berjalan di bidang pengarsipan Pajak Kendaraan Bermotor pada UPT Samsat Balaraja, maka selanjutnya akan dibahas tahap dalam merancang sistem yang akan diusulkan. Adapun sistem yang akan diusulkan akan lebih mempermudah pegawai arsip dalam menginput data Surat Ketetapan Pajak Daerah (SKPD) wajib pajak secara terkomputerisasi karena sebelumnya hanya menginput di Microsoft excel. Dalam proses pencarian dokumen membutuhkan waktu yang sangat lama, dengan adanya sistem terkomputerisasi akan lebih cepat proses pencarian dokumen yang akan dibutuhkan dan laporan bulanan dapat terintegrasi secara langsung dengan ''database''. Selanjutnya, untuk merancang sistem yang diusulkan penulis menggunakan program ''Visual Paradigm for UML 14.2 Community Edition'' untuk menggambarkan ''use case'' diagram, ''activity'' diagram, ''sequence'' diagram dan ''class'' diagram.</p></div> | ||
+ | |||
+ | ===Prosedur Sistem Usulan=== | ||
<ol> | <ol> | ||
− | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"><b> | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"><b>Admin</b> |
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Admin dapat melakukan segala aktivitas secara keseluruhan dalam mengakses sistem pengarsipan. Diantaranya:</p></div> | ||
+ | <ol style="list-style-type:lower-alpha"> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Admin dapat login | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Admin Menginput data pegawai arsip | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Admin dapat view data pegawai arsip | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Admin menginput data wajib pajak | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Admin dapat view data wajib pajak | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Dapat view data laporan bulanan | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Dapat logout </ol> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"><b>Pegawai</b> | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Pegawai dapat melakukan aktivitas dalam sistem antara lain:</p></div> | ||
+ | <ol style="list-style-type:lower-alpha"> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pegawai dapat login | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pegawai menginput data SKPD | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pegawai dapat view data SKPD | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pegawai mengirim Salinan SKPD | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pegawai memverifikasi salinan SKPD yang telah dikirim | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Dapat view data laporan bulanan | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Dapat logout </ol> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"><b>Kepala UPT</b> | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Kepala UPT dapat melakukan aktivitas dalam sistem antara lain:</p></div> | ||
+ | <ol style="list-style-type:lower-alpha"> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Kepala UPT dapat login | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menampilkan menu laporan bulanan | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Kepala UPT view data laporan bulanan | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Dapat logout </ol> </ol> | ||
− | |||
− | |||
==Diagram Rancangan Sistem Usulan== | ==Diagram Rancangan Sistem Usulan== |
Revisi terkini pada 21 Desember 2018 06.49
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGARSIPAN DATA PAJAK
KENDARAAN BERMOTOR MENGGUNAKAN METODE DOCUMENT
MANAGEMENT SYSTEM PADA UPT SAMSAT BALARAJA
Disusun Oleh :
NIM : 1514490276
NAMA : DHEVI NANDA HARWIN
JURUSAN SISTEM INFORMASI
KONSENTRASI KOMPUTER AKUNTANSI
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER
TANGERANG
(2018/2019)
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER
(STMIK) RAHARJA
LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGARSIPAN DATA PAJAK
KENDARAAN BERMOTOR MENGGUNAKAN METODE DOCUMENT
MANAGEMENT SYSTEM PADA UPT SAMSAT BALARAJA
Disusun Oleh :
NIM |
: 1514490276
|
Nama |
|
Jenjang Studi |
: Strata Satu
|
Jurusan |
: Sistem Informasi
|
Konsentrasi |
: Komputer Akuntansi
|
Disahkan Oleh :
Tangerang, 22 Januari 2019
Ketua |
Kepala Jurusan
| ||||
STMIK RAHARJA |
Jurusan Sistem Informasi
| ||||
(Dr. Ir. Untung Rahardja, M.T.I., MM.) |
(Euis Siti Nur Aisyah, M.Kom)
| ||||
NIP : 000594 |
NIP : 060003
|
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER
(STMIK) RAHARJA
LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGARSIPAN DATA PAJAK
KENDARAAN BERMOTOR MENGGUNAKAN METODE DOCUMENT
MANAGEMENT SYSTEM PADA UPT SAMSAT BALARAJA
Dibuat Oleh :
NIM |
: 1514490276
|
Nama |
Telah disetujui untuk dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif
Jurusan Sistem Informasi
Konsentrasi Komputer Akuntansi
Disetujui Oleh :
Tangerang, 22 Januari 2019
Pembimbing I |
Pembimbing II
| ||
( Sri Rahayu, S.T,.MMSI) |
(Oleh Soleh, S.Kom.,M.M.S.I)
| ||
NID : 08182 |
NID : 04043
|
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER
(STMIK) RAHARJA
LEMBAR PERSETUJUAN DEWAN PENGUJI
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGARSIPAN DATA PAJAK
KENDARAAN BERMOTOR MENGGUNAKAN METODE DOCUMENT
MANAGEMENT SYSTEM PADA UPT SAMSAT BALARAJA
Dibuat Oleh :
NIM |
: 1514490276
|
Nama |
Disetujui setelah berhasil dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian
Komprehensif
Jurusan Sistem Informasi
Konsentrasi Komputer Akuntansi
Tahun Akademik 2018/2019
Disetujui Penguji :
Tangerang, 22 Januari 2019
Ketua Penguji |
Penguji I |
Penguji II
| ||
(_______________) |
(_______________) |
(_______________)
| ||
NID : |
NID : |
NID :
|
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER
(STMIK) RAHARJA
LEMBAR KEASLIAN SKRIPSI
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGARSIPAN DATA PAJAK
KENDARAAN BERMOTOR MENGGUNAKAN METODE DOCUMENT
MANAGEMENT SYSTEM PADA UPT SAMSAT BALARAJA
Disusun Oleh :
NIM |
: 1514490276
|
Nama |
|
Jenjang Studi |
: Strata Satu
|
Jurusan |
: Sistem Informasi
|
Konsentrasi |
: Komputer Akuntansi
|
Menyatakan bahwa Skripsi ini merupakan karya tulis saya sendiri dan bukan merupakan tiruan, salinan, atau duplikat dari Skripsi yang telah dipergunakan untuk mendapatkan gelar Sarjana Komputer baik di lingkungan Perguruan Tinggi Raharja maupun di Perguruan Tinggi lain, serta belum pernah dipublikasikan.
Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab, serta bersedia menerima sanksi jika pernyataan diatas tidak benar.
Tangerang, 22 Januari 2019
NIM : 1514490276
|
)*Tanda tangan dibubuhi materai 6.000;
ABSTRAKSI
Komputer telah mengalami perubahan bentuk yang luar biasa untuk membantu manusia dalam melakukan segala aktivitas pekerjaan seperti proses pengarsipan data pajak kendaraan bermotor, sehingga pekerjaan dapat mudah terselesaikan dengan cepat. Dalam proses pengarsipan data pajak kendaraan bermotor dibutuhkan system yang terkomputerisasi dengan menggunakan metode Document Management System (DMS) dimana sistem ini dapat digunakan untuk melacak atau mencari dokumen, mengelola dan menyimpan dokumen serta dapat mengurangi kertas. Namun dalam implementasinya, UPT Samsat Balaraja dalam proses pengarsipan data pajak kendaraan bermotor masih semi komputer yaitu menggunakan Microsoft Excel untuk penginputan data pajak kendaraan bermotor dan bukti fisik berupa Surat Ketetapan Pajak Daerah (SKPD) diletakkan ke rak yang terdapat di ruang arsip. Jika ingin mencari data Wajib Pajak harus mencari satu persatu diantara banyaknya arsip sehingga memakan waktu lama. Dalam pembuatan laporan bulanan harus dibuat dari awal sehingga masih besar kemungkinan terjadinya Human Error karena tidak terintegrasi dengan database. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu mengunakan metode observasi, wawancara dan studi pustaka (Literature Review). Metode analisa menggunakan metode Value Chain (Rantai Nilai) dan di dukung dengan metode PIECES (Peformance, Information, Economy, Control, Eficiency, Services). Metode Perancangannya menggunakan UML (Unified Modelling Language) yang digambarkan dengan Use Case Diagram,Activity Diagram dan Sequence Diagram. Dalam pembuatan aplikasi pengarsipan menggunakan metode Document Management System yang mana sistem dapat mencari serta mengelola dokumen dengan cepat. Dengan adanya perancangan sistem pengarsipan Pajak Kendaraan Bermotor dapat memudahkan pegawai arsip dalam penginputan dan pengelolaan data Wajib Pajak secara efektif dan efisien, sehingga untuk menghasilkan sebuah laporan bulanan arsip tidak perlu dibuat dari awal lagi karena sudah automatis degenerate dari sistem.
Kata kunci : Arsip, Pajak, Dokumen
ABSTRACT
Along with the development of human life today, many applications and information systems are made to support and create progress in various fields in all activities undertaken by humans, it is also felt necessary to be applied to PT. Bumitangerang Mesindotama in planning budget cost in part IT especially budget plan project cost which requires time and process long enough. The need for a system that can make the cost budget plan process easier, faster and more accurate. In this research, researchers use the SDLC (System Development Life Cycle) method in analyzing the system supported by observation, interview, and literature study for data collection. With the budget plan system of IT project, the cost is expected to the calculation of budget plan previously complicated and consuming longer process becomes easier, faster, and accurate also expected to overcome all errors that have been happened.
Keywords: System cost budget plan, IT, Project
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan ke hadirat Allah SWT., yang telah memberikan kesejahteraan bagi kita selaku umatnya hingga akhirnya penulis dapat menyelesaikan laporan Skripsi dengan baik. Adapun judul yang di ambil dalam penyusunan laporan skripsi ini adalah “Perancangan Sistem Informasi Pengarsipan Data Pajak Kendaraan Bermotor Menggunakan Metode Document Management System Pada UPT Samsat Balaraja”.
Penulisan laporan skripsi ini bertujuan untuk persyaratan menyandang gelar S.Kom pada jenjang Strata Satu. Sebagai bahan penulisan, penulis mendapatkan informasi berdasarkan hasil observasi, wawancara, dan studi pustaka dari beberapa sumber yang mendukung dalam penulisan laporan ini.
Dalam penulisan laporan ini, penulis menyadari bahwa tanpa bantuan serta bimbingan dari berbagai pihak penulisan laporan Skripsi ini tidak akan berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima kasih kepada:
- Bapak Dr. Ir. Untung Rahardja, M.T.I., MM. selaku Ketua STMIK Raharja.
- Bapak Sugeng Santoso, M.Kom selaku Pembantu Ketua I Bidang Akademik STMIK Raharja.
- Ibu Euis Siti Nur Aisyah, M.Kom selaku Kepala Jurusan Sistem Informasi.
- Ibu Sri Rahayu, S.T.,MMSI selaku Dosen Pembimbing I yang telah berkenan meluangkan waktunya serta memberikan bimbingan dan pengarahan kepada penulis.
- Bapak Oleh Soleh, S.Kom.,M.M.S.I selaku Dosen Pembimbing II yang telah berkenan memberikan bimbingan dan pengarahan untuk menyusun laporan skripsi kepada penulis.
- Bapak Enjat Hendrajat selaku Pembimbing Lapangan yang telah memberikan informasi kepada penulis.
- Bapak Tata Hartawinata, S.Kom yang telah memberikan izin kepada penulis untuk melaksanakan penelitian di UPT Samsat Balaraja.
- Bapak dan Ibu Dosen Perguruan Tinggi Raharja yang telah memberikan ilmu pengetahuan kepada penulis.
- Bapak Hardiman dan Ibu Sri Winarsih selaku Orang Tua yang selalu memberikan dukungan moril maupun materiil serta doa untuk keberhasilan penulisan.
- Irpan Riyansyah yang senantiasa memberikan dukungan dan semangat kepada penulis dalam menyelesaikan laporan Skripsi.
- Rekan-Rekan seperjuangan, Siti Haeriah dan Siti Humaeroh yang telah susah senang bersama dan selalu mendukung satu sama lain dalam mengerjakan laporan Skripsi ini.
Penulis menyadari adanya kekurangan pada penyusunan laporan ini. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari pembaca, agar penulis dapat membuat laporan yang lebih baik lagi dari laporan sebelumnya.
Dengan adanya penulisan laporan ini, Penulis berharap dapat bermanfaat, khususnya bagi penulis umumnya bagi pembaca untuk menambah wawasan dalam penulisan laporan Skripsi.
Tangerang, 22 Januari 2019 | |
Dhevi Nanda Harwin | |
NIM: 1514490276 |
Daftar isi
- 1 BAB I
- 2 BAB II
- 2.1 Teori Umum
- 2.1.1 Konsep Dasar Sistem
- 2.1.2 Konsep Dasar Data dan Informasi
- 2.1.3 Konsep Dasar Sistem Informasi
- 2.1.4 Konsep Dasar Perancangan Sistem
- 2.1.5 Analisa Rantai Nilai (Value Chain Analysis)
- 2.1.6 Analisa PIECES
- 2.1.7 Konsep Dasar Unified Modelling Language (UML)
- 2.1.8 Konsep Dasar Elisitasi
- 2.1.9 Definisi XAMPP
- 2.1.10 Definisi PHP
- 2.1.11 Definisi MySQL
- 2.1.12 Definisi Black Box Testing
- 2.2 Teori Khusus
- 2.3 Studi Pustaka (Literature Review)
- 2.1 Teori Umum
- 3 BAB III
- 4 BAB IV
- 4.1 Rancangan Sistem Usulan
- 4.2 Diagram Rancangan Sistem Usulan
- 4.3 Rancangan Basis Data
- 4.4 Perbedaan Prosedur Sistem Berjalan Dengan Sistem Usulan
- 4.5 Rancangan Prototype
- 4.6 Rancangan Tampilan Sistem yang Diusulkan
- 4.7 Konfigurasi Sistem yang Diusulkan
- 4.8 Pengujian Sistem yang Diusulkan
- 4.9 Implementasi
- 5 BAB V
- 6 Daftar Pustaka
DAFTAR GAMBAR
- Gambar 2.1 Siklus Informasi
- Gambar 2.2 Value Chain Analysis
- Gambar 3.1 Struktur Organisasi UPT Samsat Balaraja
- Gambar 3.2 Use Case Diagram sistem arsip pada UPT Samsat Balaraja
- Gambar 3.3 Activity Diagram sistem arsip pada UPT Samsat Balaraja
- Gambar 3.4 Sequence Diagram sistem arsip pada UPT Samsat Balaraja
- Gambar 3.5 Analisa Value Chain sistem arsip pada UPT Samsat Balaraja
- Gambar 4.1 Use Case Diagram rancangan sistem pengarsipan
- Gambar 4.2 Activity Diagram aktor admin
- Gambar 4.3 Activity Diagram aktor pegawai
- Gambar 4.4 Activity Diagram aktor kepala UPT
- Gambar 4.5 Sequence Diagram rancangan sistem pengarsipan
- Gambar 4.6 Class Diagram rancangan sistem pengarsipan
- Gambar 4.7 Tampilan Prototype Login Sistem Arsip
- Gambar 4.8 Tampilan Prototype Halaman Utama
- Gambar 4.9 Tampilan Prototype Menu Pegawai Arsip
- Gambar 4.10 Tampilan Prototype Menu Wajib Pajak
- Gambar 4.11 Tampilan Prototype Menu SKPD
- Gambar 4.12 Tampilan Prototype Menu Pengiriman Salinan SKPD
- Gambar 4.13 Tampilan Prototype Menu Laporan
- Gambar 4.14 Tampilan Login Sistem Arsip
- Gambar 4.15 Tampilan Halaman Utama
- Gambar 4.16 Tampilan Menu Pegawai Arsip
- Gambar 4.17 Tampilan Menu Wajib Pajak
- Gambar 4.18 Tampilan Menu SKPD
- Gambar 4.19 Tampilan Menu Pengiriman Salinan SKPD
- Gambar 4.20 Tampilan Menu Laporan
DAFTAR TABEL
- Tabel 3.1 Komposisi Pegawai UPT Samsat Balaraja
- Tabel 3.2 Tabel Hasil Analisa Performance
- Tabel 3.3 Tabel Hasil Analisa Information
- Tabel 3.4 Tabel Hasil Analisa Economy
- Tabel 3.5 Tabel Hasil Analisa Control
- Tabel 3.6 Tabel Hasil Analisa Eficiency
- Tabel 3.7 Tabel Hasil Analisa Service
- Tabel 3.8 Elisitasi Tahap 1
- Tabel 3.9 Elisitasi Tahap 2
- Tabel 3.10 Elisitasi Tahap 3
- Tabel 3.11 Final Draft Elisitasi
- Tabel 4.1 Perbedaan Sistem Berjalan dan Sistem Usulan
- Tabel 4.2 Struktur Tabel Login
- Tabel 4.3 Struktur Tabel Pegawai Arsip
- Tabel 4.4 Struktur Tabel Wajib Pajak
- Tabel 4.5 Struktur Tabel SKPD
- Tabel 4.6 Time Schedule
- Table 4.7 Estimasi Biaya
DAFTAR SIMBOL
DAFTAR SIMBOL USE CASE DIAGRAM
DAFTAR SIMBOL ACTIVITY DIAGRAM
DAFTAR SIMBOL SEQUENCE DIAGRAM
BAB I
Latar Belakang
Komputer telah mengalami perubahan bentuk yang luar biasa pada saat ini karena dipicu adanya persaingan industri yang semakin hebat dengan melakukan suatu inovasi produk sehingga tetap mendapatkan pangsa pasarnya. Pemicu perkembangan komputer tidak hanya teknologi dasar pembangunannya tapi kebutuhan pengguna terhadap sistem yang cerdas yang dapat berkomunikasi langsung antar mesin, menciptakan sebuah infrastruktur yang cerdas.
Saat ini, komputer sangat dibutuhkan untuk membantu manusia dalam melakukan segala aktivitas pekerjaan sehingga pekerjaan dapat mudah terselesaikan dengan cepat. Dalam dunia pemerintahan, komputer sangat dibutuhkan untuk menunjang aktivitas pekerjaan.
Kearsipan merupakan dasar dari pemeliharaan surat, kearsipan mengandung proses penyusunan dan penyimpanan surat-surat sedemikian rupa, sehingga surat/berkas tersebut dapat diketemukan kembali bila diperlukan (Sugiarto, 2015: 2). Sistem kearsipan yang diselenggarakan secara optimal akan memperlancar kegiatan dan tujuan lembaga, organisasi, badan maupun perseorangan. Document Management System (DMS) merupakan teknologi informasi dari pandangan penyimpanan, dimana sistem ini dapat digunakan untuk melacak atau mencari dokumen, mengelola dan menyimpan dokumen serta dapat mengurangi kertas. DMS dapat menjadi solusi untuk menyelesaikan permasalahan dalam mengelola dokumen.
Unit pelaksana Teknis (UPT) Sistem Administrasi Manunggal satu Atap (disingkat Samsat) Balaraja merupakan instasi pemerintahan di bawah naungan Provinsi Banten yang bergerak dalam bidang administrasi untuk membantu pelayanan kepentingan masyarakat dalam hal pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor (PKB), Pajak Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB), Pajak Pengambilan dan Pemanfaatan Air Permukaan, dan Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (PBBKB). Pada Unit Pelaksana Teknis (UPT) Samsat Balaraja dalam sistem pengarsipan masih menggunakan sistem semi komputer yaitu menggunakan Microsoft Excel dan menyimpan bukti fisik di dalam suatu ruangan. Sehingga jika ingin membutuhkan data yang diperlukan harus mencari satu persatu di dalam ruangan kearsipan. Bukti fisik yang disimpan tidak dapat disimpan secara permanen namun ada jangka waktu yaitu sekitar lima tahun.
Berdasarkan latar belakang yang telah dijelaskan serta terdapat masalah dalam sistem yang sedang berjalan saat ini maka, data-data seperti data wajib pajak, data pegawai, dan data Surat Ketetapan Pajak Daerah (SKPD) dapat menunjang dalam pembuatan Document Management System (DMS). DMS adalah solusi yang tepat untuk menyelesaikan permasalahan yang dihadapi pegawai arsip agar proses pengarsipan dapat berjalan dengan efektif dan efisien. Oleh karena itu, dalam membuat laporan Skripsi penulis mengambil judul “Perancangan Sistem Informasi Pengarsipan Data Pajak Kendaraan Bermotor Menggunakan Metode Document Management System Pada UPT Samsat Balaraja”.
Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang dan penelitian yang dilakukan penulis, maka rumusan masalah yang diambil yaitu :
- Bagaimana sistem yang sedang berjalan pada proses pengarsipan data Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) pada Unit Pelaksana Teknis (UPT) Samsat Balaraja?
- Bagaimana kelemahan sistem yang sedang berjalan saat ini?
- Bagaimana merancang sistem pengarsipan data Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) pada Unit Pelaksana Teknis (UPT) Samsat Balaraja?
- Bagaimana kelebihan sistem yang diusulkan?
- Bagaimana merancang laporan pengarsipan data Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) pada Unit Pelaksana Teknis (UPT) Samsat Balaraja?
Ruang Lingkup
Ruang lingkup dalam analisa penelitian ini hanya difokuskan pada proses sistem pengarsipan data Pajak Kendaraan Bermotor pada Unit Pelaksana Teknis (UPT) Samsat Balaraja yang sedang berjalan saat ini, mulai dari proses memisahkan berkas SKPD,mengambil berkas SKPD, penginputan data baru wajib pajak kendaraan bermotor, pengolahan atau update data wajib pajak, posisi penyimpanan berkas di ruang arsip, pencarian data wajib pajak, mengirim berkas SKPD ke BAPENDA, Jasa Raharja, dan BKP, pembuatan laporan data wajib pajak kendaraan bermotor sampai kepala UPT menerima laporan bulanan.
Tujuan dan Manfaat Penelitian
Tujuan Penelitian
Dalam penelitan yang penulis lakukan terdapat beberapa tujuan dan manfaat. Oleh karena itu, penulis membagi tujuan menjadi tiga kriteria, yaitu :
Tujuan Operasional
Adapun tujuan operasional dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
- Untuk memenuhi tugas Skripsi dan syarat mendapat gelar sarjana.
- Untuk mengetahui proses pengarsipan data yang terdapat pada Unit Pelaksana Teknis Samsat Balaraja.
- Mencari solusi yang tepat untuk proses pengarsipan secara efektif dan efisien.
- Untuk mempermudah pekerjaan dalam menginput data Pajak Kendaraan Bermotor.
Tujuan Fungsional
Tujuan fungsional dari penelitian ini yaitu supaya hasil dari penelitian yang telah dilakukan dapat berguna dan bermanfaat untuk instansi pemerintahan UPT Samsat Balaraja dalam bidang pengarsipan dalam menginput data berkas Pajak Kendaraan Bermotar secara efektif dan efisien.
Tujuan Individual
Tujuan individual dari penelitian ini yaitu supaya penulis mendapatkan ilmu pengetahuan serta menambah pengalaman mengenai proses pengarsipan di suatu perusahaan atau instasi pemerintahan.
Manfaat penelitian
Bagi Peneliti
Adapun manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut :
- Menambah wawasan tentang sistem pengarsipan pada suatu perusahaan atau organisasi.
- Dapat bersosialisasi dengan orang-orang baru yang memiliki kemampuan di bidangnya masing-masing.
Bagi Perguruan Tinggi raharja
Adapun manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut :
- Perguruan Tinggi Raharja dapat di kenal oleh banyak instasi yang dijadikan tempat untuk penelitian oleh Mahasiswa/i.
- Mempermudah Mahasiswa/i mencari referensi untuk melakukan penelitian yang akan dibuat.
Bagi UPT samsat Balaraja
Adapun manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut :
- Mendapatkan solusi untuk memperbaiki masalah dalam proses pengarsipan.
- Memudahkan admin dalam menginput serta mencari data Pajak Kendaraan Bermotor.
Metodologi Penelitian
Dalam menyelesaikan laporan Kuliah Kerja Praktek ini, penulis menggunakan beberapa metode penelitian supaya mendapatkan data yang diperlukan dan mendapatkan hasil yang diharapkan. Adapun metode yang digunakan penulis adalah :
Metode Pengumpulan Data
- Metode Observasi atau Pengamatan
Observasi adalah peninjauan secara cermat. Pada metode ini penulis melakukan observasi dengan datang ke kantor UPT Samsat Balaraja. Dengan cara ini penulis dapat mengamati langsung bagaimana proses pengarsipan yang terjadi pada UPT samsat Balaraja.
- Metode Wawancara atau Interview
Wawancara adalah tanya jawab dengan seseorang yang diperlukan untuk dimintai keterangan atau pendapatnya mengenai suatu hal. Penulis mencari informasi dengan cara melakukan wawancara atau interview yang dibantu oleh bapak Enjat Hendrajat selaku kepala bagian arsip yang bertujuan untuk mengetahui bagaimana sistem arsip yang sedang berjalan saat ini serta mengetahui apa saja kebutuhan sistem yang diharapkan untuk membangun sebuah sistem yang lebih terkomputerisasi.
- Metode Studi Pustaka atau Literature Review
Literature Review adalah bahan atau sumber ilmiah yang biasa digunakan untuk membuat karya tulis atau kegiatan ilmiah lainnya dan untuk menunjang metode observasi dan metode wawancara yang telah dilakukan. Penulis melakukan penelitian dengan cara mencari dan mengumpulkan data melalui berbagai sumber buku dan internet yang tekait dengan permasalahan yang dibahas.
Metode Analisa
Setelah melakukan proses pengumpulan data, selanjutnya data dianalisa. Dalam melakukan analisa terhadap proses pengarsipan data Pajak Kendaraan Bermotor pada UPT Samsat Balaraja, penulis menggunakan metode analisa Value Chain atau Rantai Nilai. Metode ini digunakan untuk menganalisa kegiatan internal perusahaan. Dimana analisis ini dapat mengungkap keunggulan kompetitif atau kekurangannya.
Selain Value Chain, penulis menggunakan metode analisa PIECES (Peformance, Information, Economy, Control, Eficiency, Services). Analisa ini sangat penting untuk dilakukan sebelum mengembangkan sebuah sistem informasi karena dalam analisa ini biasanya akan ditemukan beberapa masalah utama maupun masalah yang bersifat gejala dari masalah utama.
Metode Perancangan
Perancangan sistem informasi arsip data penulis menggunakan metode Unified Modelling Language (UML) karena metode ini memodelkan secara visual yang berorientasi pada objek. UML terdiri dari beberapa diagram yang dapat digunakan untuk menunjang pembuatan rancangan. Diagram yang penulis gunakan yaitu Use Case Diagram, Activity Diagram, Sequence Diagram, dan Class Diagram.
Sebelum sistem akan dibuat, penulis menggunakan metode Elisitasi untuk mengumpulkan dan menyeleksi kebutuhan sistem yang di inginkan stakeholder. Elisitasi terdiri dari 4 tahap, yaitu Elisitasi tahap I, Elisitasi tahap II, Elisitasi tahap III, dan Draft final elisitasi. Untuk rancangan basis data dan spesifikasi data penulis menggunakan beberapa software, yaitu Visual Paradigm, php MyAdmin, MySQL.
Metode Testing
Metode testing yang dilakukan penulis menggunakan Black Box Testing. Black Box Testing adalah pengujian yang memfokuskan pada analisis fungsi perangkat lunak (software). Black Box Testing dikenal juga sebagai pengujian fungsional atau closed-box testing. Metode black box testing berfungsi untuk menemukan kesalahan dalam beberapa kategori, diantaranya: fungsi-fungsi yang salah atau hilang, kesalahan interface, kesalahan dalam struktur data atau database eksternal, kesalahan performa, kesalahan inisialisasi dan terminasi agar kemudian dapat diperbaiki untuk membuat sistem yang lebih baik.
Selain Value Chain, penulis menggunakan metode analisa PIECES (Peformance, Information, Economy, Control, Eficiency, Services). Analisa ini sangat penting untuk dilakukan sebelum mengembangkan sebuah sistem informasi karena dalam analisa ini biasanya akan ditemukan beberapa masalah utama maupun masalah yang bersifat gejala dari masalah utama.
Sistematika Penulisan
Untuk mempermudah dan memperjelas pembaca dalam memahami penelitian ini, maka penulis mengelompokan materi penulisan menjadi lima bab yang saling berkaitan satu sama lainnya. Kelima bab tersebut adalah sebagai berikut:
BAB I PENDAHULUAN
Bab ini berisi tentang latar belakang, rumusan masalah, ruang lingkup, tujuan dan manfaat penelitian, metodologi penelitian serta sistematika penulisan.
BAB II LANDASAN TEORI
Bab ini berisi tentang teori-teori yang diambil dari beberapa buku, berupa pengertian dan definisi dari beberapa ahli yang berkaitan dengan penyusunan laporan Skripsi dan Literature Review.
BAB III ANALISA SISTEM YANG BERJALAN
Bab ini berisi gambaran tentang sejarah singkat UPT Samsat Balaraja, Struktur Organisasi, Wewenang dan Tanggung Jawab, Permasalahan yang dihadapi, UML (Unified Modelling Language) sistem yang sedang berjalan, Analisa Masukan, Analisa Proses, dan Konfigurasi sistem, analisa Value Chain, analisa PIECES, alternatif pemecahan masalah serta elisitasi tahap I, II, III dan Draft final elisitasi.
BAB IV RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN
Bab ini menjelaskan rancangan sistem yang diusulkan untuk sistem arsip pada UPT Samsat Balaraja. Meliputi use case diagram, activity diagram, sequence diagram, class diagram, spesifikasi basis data, kebutuhan stakeholder, rancangan layar, dan rancangan implementasi program.
BAB V PENUTUP
Bab ini berisi kesimpulan dan saran yang berkaitan dengan analisa sistem informasi pengarsipan data pajak kendaraan bermotor pada UPT Samsat Balaraja berdasarkan data-data yang telah didapat.
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
BAB II
Teori Umum
Konsep Dasar Sistem
Definisi Sistem
Menurut Fat dalam buku Jeperson Hutahaean (2014: 1),[1] pengertian sistem adalah sebagai berikut: “Sistem adalah suatu himpunan suatu “benda” nyata atau abstrak (a set of thing) yang terdiri dari bagian-bagian atau komponen-komponen yang saling berkaitan, berhubungan, berketergantungan, saling mendukung, yang secara keseluruhan bersatu dalam satu kesatuan (Unity) untuk mencapai tujuan tertentu secara efisien dan efektif”.
Menurut Jeperson Hutahaean (2014: 1), [2]“sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan kegiatan atau untuk melakukan sasaran yang tertentu”.
Dari pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa sistem adalah kombinasi berbagai sumber daya atau objek-objek yang saling berhubungan dan bekerjasama satu sama lain menjadi satu kesatuan untuk mencapai suatu tujuan tertentu.
Karakteristik Sistem
Menurut Jeperson Hutahaean (2014: 3),[2] sistem memiliki karakteristik atau sifat-sifat tertentu, yang mencirikan bahwa hal tersebut dapat dikatakan sebagai suatu sistem. Adapun karakteristik yang dimaksud adalah sebagai berikut :
- Komponen Sistem
Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen-komponen yang saling berinteraksi, yang artinya saling bekerja sama membentuk satu kesatuan. Komponen sistem terdiri dari komponen yang berupa subsistem atau bagian-bagian dari sistem.
- Batasan Sistem
Batasan sistem merupakan daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan sistem lain atau dengan lingkungan luarnya. Batasan sistem ini memungkinkan suatu sistem dipandang sebagai satu kesatuan. Btasan suatu sistem menunjukkan ruang lingkup (scope) dari sistem tersebut.
- Lingkungan Luar Sistem
Lingkungan luar sistem (environment) adalah diluar batas dari sistem yang mempengaruhi operasi sistem. Lingkungan dapat bersifat menguntungkan yang harus dijaga dan dipelihara. Dan bersifat merugikan yang harus dikendalikan. Kalau tidak maka akan mengganggu kelangsungan hidup sistem tersebut.
- Penghubung Sistem
Penghubung sistem merupakan media penghubung antara satu subsistem dengan subsistem lainnya. Melalui penghubung ini memungkinkan sumber-sumber daya mengalir dari subsistem ke subsistem lain. Keluaran (output) dari subsistem ke subsistem akan menjadi masukan (input) untuk subsistem lain melalui penghubung.
- Masukkan Sistem
Masukkan adalah energi yang dimasukkan kedalam sistem, yang dapat berupa perawatan (maintenance input) dan masukkan sinyal (signal input). Maintenance input adalah energi yang dimasukkan agar sistem dpat beroperasi. Signal input adalah energi yang diproses untuk didapatkan keluaran.
- Keluaran Sistem
Keluaran sistem adalah hasil dari energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna dan sisa pembuangan. Contoh komputer menghasilkan panas yang merupakan sisa pembuangan, sedangkan informasi adalah keluaran yang dibutuhkan.
- Pengolahan Sistem
Suatu sistem menjadi agian pengolah yang akan merubah masukkan menjadi keluaran. Sistem produksi akan mengolah bahan baku menjadi bahan jadi. Contoh sistem akuntansi akan mengolah data menjadi laporan-laporan keuangan.
- Sasaran Sistem
Suatu sistem pasti mepunyai tujuan (goal) atau sasaran (objective). Sasaran dari sistem sangat menentukan input yang dibutuhkan sistem dan keluaran yang akan dihasilkan sistem.
Klasifikasi Sistem
Menurut Jeperson Hutahaean (2014: 7),[2] sistem dapat diklasifikasikan dalam beberapa sudut pandang :
- Klasifikasi Sistem sebagai:
- Sistem abstrak (abstract system)
Sistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran-pemikiran atau ide-ide yang tidak tampak secara fisik.
- Sistem fisik (physical system)
Sistem fisik adalah sistem yang ada secara fisik.
- Sistem abstrak (abstract system)
- Sistem diklasifikasikan sebagai:
- Sistem alamiyah (natural system)
Sistem alamiyah adalah sistem yang terjadi melalui proses alam, tidak dibuat oleh manusia. Misalnya sistem perputaran bumi.
- Sistem buatan manusia (human made system)
Sistem buatan manusia adalah sistem yang dibuat oleh manusia yang melibatkan interaksi antara manusia dengan mesin (human machine system.
- Sistem alamiyah (natural system)
- Sistem diklasifikasikan sebagai:
- Sistem tertentu (deterministic system)
Sistem tertentu adalah sistem yang beroperasi dengan tingkah laku yang sudah dapat diprediksi, sebagai keluaran sistem yang dapat diramalkan.
- Sistem tak tentu (probabilistic system)
Sistem tak tentu adalah sistem yang kondisi masa depannya tidak dapat diprediksi karena mengandung unsur probabilistik.
- Sistem tertentu (deterministic system)
- Sistem diklasifikasikan sebagai:
- Sistem tertutup (close system)
Sistem tertutup adalah sistem yang tidak terengaruh dan tidak berhubungan dengan lingkungan luar, sistem bekerja otomatis tanpa ada turut campur lingkungan luar. Secara teoritis sistem tertutup ini ada, kenyataannya tidak ada sistem yang benar-benar tertutup, yang ada hanya relatively closed system.
- Sistem terbuka (open system)
Sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan terpengaruh dengan lingkungan luarnya. Sistem ini menerima input dan output dari lingkungan luar atau subsistem lainnya. Karena sistem terbuka terpengaruh lingkungan luar maka harus mempunyai pengendali yang baik.
Konsep Dasar Data dan Informasi
Definisi Data
Menurut Gordon B. Davis dalam buku J. Hutahaean (2014: 8,[3] “Data adalah bahan mentah bagi informasi, dirumuskan sebagai kelompok lambang-lambang tidak acak menunjukkan jumlah-jumlah, tindakan-tindakan, hal-hal dan sebagainya”.
Menurut Aris dkk dalam Jurnal SENSI Vol.2 No.1 (2016: 74),[4] “Data adalah kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian dan kesatuan nyata”.
Dari pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa data adalah kenyataan atau fakta penting yang tercatat atau terekam yang dapat diproses untuk menghasilkan suatu informasi yang memiliki arti.
Definisi Informasi
Menurut Gordon B. Davis dalam buku J. Hutahaean (2014: 9,[3] “Informasi adalah data yang diolah menjadi suatu bentuk yang penting bagi si penerima dan mempunyai nilai nyata atau yang dapat dirasakan dalam keputusan-keputusan yang sekarang atau keputusan-keputusan yang akan datang”.
Menurut Khozin Yuliyana dkk dalam jurnal SENSI Vol.3 No.2 (2017: 192),[5] “Informasi adalah fakta yang telah diolah dengan cara tertentu yang menggambarkan suatu kejadian nyata untuk diolah agar dapat dipahami dan digunakan dalam pengambilan suatu keputusan”.
Dari pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa informasi adalah data yang sudah diolah dan diproses yang telah mempunyai arti serta dapat untuk mengambil keputusan dan bersifat subyektif.
Siklus Informasi
Menurut Jeperson Hutahaean (2014: 10,[2] “Data yang diolah untuk menghasilkan informasi menggunakan model proses yang tertentu”. Misalkan suhu dalam fahrenheit diubah ke celcius. Dalam hal ini digunakan model matematik berupa rumus konversi dari derajat fahrenheit menjadi satuan derajat celcius. Data yang diolah melalui suatu model menjadi informasi, kemudian penerima menerima informasi tersebut, yang berarti menghasilkan keputusan dan melakukan tindakan yang lain yang akan membuat sejumlah data kembali. Data tersebut akan ditangkap sebagai input, diproses kembali lewat suatu model dan seterusnya yang disebut dengan siklus informasi (information cyle). Siklus ini disebut juga dengan siklus pengolahan data (data processing cycles).
Gambar 2.1 Siklus InformasiJeperson Hutahaean (2014: 11)Nilai Informasi
Menurut Jeperson Hutahaean (2014: 11),[2] Nilai informasi ditentukan oleh dua hal yaitu manfaat dan biaya mendapatkannya. Suatu informasi dikatakan lebih bernilai jika manfaatnya lebih efektif dibandingkan dengan biaya mendapatkannya. Menurut Jeperson Hutahaean (2014: 11),[2] Biaya informasi terdiri dari :
- Biaya Perangkat Keras
Merupakan biaya tetap atau biaya tertanam dan akan meningkat untuk tingkat-tingkat mekanisasi yang lebih tinggi.
- Biaya untuk analisis
Merupakan biaya tertanam dan biasanya akan meningkat sesuai dengan tingkat mekanisasi yang lebih tinggi.
- Biaya untuk tempat dan faktor kontrol lingkungan
Biaya ini setengah berubah/semivariabel. Biasanya biaya ini meningkat sesuai dengan tingkat mekanisasi yang tinggi.
- Biaya Perubahan
Biaya ini merupakan biaya tertanam dan meliputi stiap jenis perubahan dari satu metode ke metode yang lain
- Biaya Operasi
Biaya ini pada dasarnya merupakan biaya variabel dan meliputi biaya macam-macam pegawai, pemeliharaan fasilitas dan sistem.
Konsep Dasar Sistem Informasi
Definisi Sistem Informasi
Menurut Jeperson Hutahaean (2014: 13),[2] “Sistem adalah suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial, dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang dibutuhkan”
Menurut Sri Rahayu dkk dalam jurnal SENSI Vol.4 No.1 (2018: 3),[6] “Sistem Informasi merupakan elemen-elemen yang saling berinteraksi secara sistematis dan teratur untuk menciptakan dan membentuk aliran informasi yang akan mendukung pembuatan keputusan dan melakukan kontrol terhadap jalannya perusahaan”.
Komponen Sistem Informasi
Menurut Jeperson hutahaean (2014: 13,[2] sistem informasi terdiri dari komponen-komponen yang disebut dnegan istilah blok bangunan (building blok) yaitu :
- Blok masukan (input block
Input mewakili data yang masuk ke dalam sistem informasi. Input disini termasuk metode-metode dan mdia yang digunakan untuk menangkap data yang akan dimasukkan, yang dapat berupa dokumen dasar.
- Blok model (model block)
Blok ini terdiri dari kombinasi prosedur, logika dan metode matematik yang akan memanipulasi data input dan data yang tersimpan di basis data dengan cara yang sudah tertentu untuk menghsilkan keluaran yang sudah diinginkan.
- Blok keluaran (output block)
Produk dari sistem informasi adalah keluaran yang merupakan informasi yang berkualitas dan dokumentasi yang berguna untuk semua tingkatan manajemen serta semua pemakai sistem.
- Blok teknologi (technologi block)
Teknologi digunakan untuk menerima input, menjalankan model, menyimpan dan mengakses data, menghasilkan dan mengirimkan keluaran dan membantu pengendalian diri seara keseluruhan. Teknologi terdiri dari unsur utama :
- Teknisi (humanware atau brainware)
- Perangkat lunak (software)
- Perangkat keras (hardware)
- Blok basis data (data base block)
Merupakan kumpulan dari data yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya, tersimpan di perangkat keras komputer dan digunakan perangkat lunak untuk memanipulasinya.
- Blok kendali (control block)
Banyak faktor yang dapat merusak sistem informasi, mislanya benana alam, api, tempratur tinggi, air, debu, kecurangan-kecurangan, kejanggalan sistem itu sendiri, kesalahan-kesalahan ketidakefisienan, sabotase dan sebagainya. Beberapa pengendalian perlu dirancang dan diterapkan untuk meyakinkan bahwa hal-hal yang dapat merusak sistem dapat dicegah atau bila terlanjur terjadi kesalahan dapat langsung diatasi.
Konsep Dasar Perancangan Sistem
Definisi Perancangan Sistem
Menurut Ahmad Kausar dkk dalam Journal PROSISKO (2015: 22),[7] “Perancangan merupakan pengembangan sistem dari sistem yang sudah ada atau sistem yang baru, dimana masalah-masalah yang terjadi pada sistem lama diharapkan sudah teratasi pada sistem yang baru”.
Menurut Romney dan Steinbart dalam buku Sri Mulyani (2016: 2),[8] “Sistem adalah kumpulan dari dua atau lebih komponen yang saling bekerja dan berhubungan untuk mencapai tujuan tertentu”.
Menurut Sugianto dalam buku Zohrahayati (2013: 28),[9] “Perancangan sistem adalah suatu kegiatan membuat desain teknis berdasarkan kegiatan pada waktu proses analisis”. Perancangan disini dimaksudkan suatu proses pemahaman dan peran suatu sistem informasi berbasis komputer.
Tahapan Perancangan Sistem
Menurut Ahmad Kausar dkk dalam Journal PROSISKO (2015: 22),[7] Tahap perancangan sistem mempunyai dua tujuan utama, yaitu:
- Untuk memenuhi kebutuhan kepada pemakai sistem
- Untuk memberiakan gambaran yang jelas dan rancangan desain yang lengkap kepada ahli-ahli teknis lainnya yang terlibat.
Menurut Al Jufri (2011: 141),[10] Langkah-langkah tahapan perancangan sebagai berikut:
- Menyiapkan rancangan sistem yang terinci, analis bekerja sama dengan pemakai dan mendokumentasikan rancangan sistem baru dengan alat-alat yang dijelaskan dengan modul teknis.
- Mengidentifikasi berbagai alternatif konfigurasi sistem analis mengidentifikasi konfigurasi, bukan merk atau model peralatan komputer yang akan memberikan hasil yang terbaik bagi sistem dalam menyelesaikan pemrosesan.
- Mengidentifikasi berbagai alternatif konfigurasi sistem analis bekerjasama dengan manajer mengevaluasi beberapa alternatif. Alternatif yang dipilih adalah yang paling memungkinkan subsistem memenuhi kriteria kinerja dengan kendala-kendala yang ada.
- Memilih konfigurasi terbaik analis mengevaluasi semua konfigurasi subsistem dan menyesuaikan kombinasi peralatan sehingga semua subsistem menjadi satu konfigurasi tunggal.
- Menyiapkan usulan penerapan analis menyiapkan usulan penerapan yang mengikhtisarkan tugas-tugas penerapan yang dilakukan, keuntungan yang diharapkan dan biayanya.
- Menyetujui atau menolak penerapan sistem keputusan untuk terus pada tahap penerapan sangatlah penting, karena usaha ini akan sangat meningkatkan jumlah orang yang terlibat.
Analisa Rantai Nilai (Value Chain Analysis)
Thomas Sumarsan (2013: 73),[11] Mengemukakan Analisa Rantai Nilai (Value Chain Analysis) adalah suatu alat analisis yang menjelaskan hubungan antara kegiatan-kegiatan dalam dan sekitar organisasi serta kekuatan daya daya kompetitifnya”. Value Chain Analysis merupakan metode untuk kegiatan di dalam perusahan yang terdiri dari kegiatan utama (Primer activities) dan kegiatan pendukung (Support Activities).
Thomas Sumarsan (2013: 73),[11] kegiatan utama dan kegiatan penunjang dalam Value Chain terdiri dari:
- Kegiatan Utama (Primary Activities)
- Inbound Logistic, yaitu kegiatan yang berhubungan dengan penerimaan, penyampaian dan pengeluaran semua input yang digunakan dalam pembuatan produk.
- Operations, yaitu kegiatan mentransformasikan semua input menjadi produk jadi.
- Outbound Logistic, yaitu kegiatan yang berhubungan dengan penyimpanan dan pendistribusian produk kepada pelanggan.
- Sales and Marketing, yaitu kegiatan yang berhubungan dengan pengenalan produk kepada pelanggan, termasuk didalamnya administrasi pengiklanan dan penjualan.
- Services, yaitu semua kegiatan yang ditunjukan kepada peningkatan nilai dari produk seperti instalasi, perbaikan dan training.
- Kegiatan Penunjang (Support activities)
- Firm Infrastructure, yaitu kegiatan yang meliputi perencanaan, pengawasan mutu dan manajemen informasi.
- Human Resource Management, yaitu kegiatan melakukan recruitment, pelatihan dan pengembangan serta pemberian penghargaan kepada anggota organisasi.
- Technology Development, yaitu pengembangan teknologi yang tidak berarti hanya kepada perangkat kerasnya saja, akan tetapi dalam perangkat lunak harus memiliki pengembangan.
- Procurement, yaitu proses pengadaan berbagai input untuk aktivitas pendukung.
Gambar 2.2 Value Chain Analysis
Thomas Sumarsan (2013: 73)
Analisa PIECES
Menurut yuli asbar dan Mochamad Ari Saptari (2017: 40),[12] “Analisis PIECES (Performance, Information, Economy, Control, Eficiency, Services) merupakan teknik untuk mengidentifikasi dan memecahkan permasalahan yang terjadi”. Analisis PIECES mengidentifikasikan masalah utama dari suatu sistem serta memberikan solusi dari permasalahan tersebut. Analisis PIECES terdiri dari :
- Performance (Kinerja atau Kehandalan)
Masalah kinerja terjadi ketika tugas-tugas bisnis yang dijalankan tidak mencapai sasaran. Kinerja diukur dengan jumlah produksi dan waktu tanggap. Kinerja pun dapat diukur berdasarkan volume pekerjaan, pangsa pasar yang diraih, atau citra perusahaan.
- Information (Informasi)
Informasi merupakan komoditas krusial bagi pengguna akhir. Evaluasi terhadap kemampuan sistem informasi dalam menghasilakn informasi yang bermanfaat perlu dilakukan untuk mrnyikapi peluang dan menangani masalah yang muncul. Kurangnya informasi yang relevan dalam mengambil keputusan merupakan situasi yang membutuhkan peningkatan informasi.
- Economy (Ekonomi)
Ekonomi merupakan motivasi paling umum bagi suatu proyek. Pijakan dasar bagi kebanyakan manajer yaitu biaya atau rupiah. Persoalan ekonomis dan peluang berkaitan dengan masalah biaya.
- Control (Kontrol atau Keamanan)
Kontrol dipasang untuk meningkatkan kinerja sistem, mencegah atau mendeteksi kesalahan sistem, menjamin keamanan data, informasi dan persyaratan.
- Efficiency (Efisiensi)
Efisiensi menyangkut bagaimana menghasilkan output sebnayak-banyaknya dengan input yang sekecil mungkin.
- Services (Pelayanan)
Kualitas pelayanan sistem dikatakan buruk apabila sistem tidak menghasilkan produk yang akurat, sistem tidak menghasilkan produk yang konsisten, sistem tidak mudah digunakan dan sistem tidak fleksibel.
Konsep Dasar Unified Modelling Language (UML)
Definisi Unified Modelling Language (UML)
Menurut Sri Mulyani (2016: 42),[13] “Unified Modeling Language (UML) merupakan sebuah teknik pengembangan sistem yang menggunakan bahasa grafis sebagai alat untuk pendokumentasian dan melakukan spesifikasi pada sistem”. UML pertama kali di populerkan oleh Grady Booch dan James Rumbaugh pada tahun 1994 untuk mengkombinasikan dua metodologi terkenal yaitu Booch dan OMT. UML memiliki banyak diagram yang digunakan untuk melakukan pemodelan data maupun sistem.
Diagram Dasar Dalam Unified Modelling Language (UML)
Menurut Sri Mulyani (2016: 42),[13] berikut ini adalah penjelasan mengenai berbagai diagram UML :
- Use Case Diagram
Menurut Untung Rahardja dkk dalam CCIT Journal Vol. 7 No. 3 (2014:491),[14] “Use case pada dasarnya merupakan gambaran dari proses sistem secara keseluruhan yang melibatkan actor dalam hal penggunaan.”
Menurut Aris dkk dalam Jurnal SENSI Vol.2 No.1 (2016: 75),[4] “Use case diagram merupakan fungsionalitas yang diharapkan dari sebuah sistem”.
Dari pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa Use Case Diagram yaitu diagram yang digunakan untuk menggambarkan hubungan antara sistem dengan aktor. Diagram ini hanya menggambarkan secara global. Karena use case diagram hanya menggambarkan sistem secara global, maka elemen-elemen yang digunakan pun sangat sedikit seperti system, actor, use case, association, dependency, dan generalization.
- Activity Diagram
Menurut Dewa Ayu Eka Yuliani dalam CCIT Journal Vol.10 No.1 (2017: 26),[15] “Activity diagram merupakan state diagram khusus, di mana sebagian besar state adalah action dan sebagian besar transisi di-trigger oleh selesainya state sebelumnya (internal processing)”.
Dari pendapat diatas bahwa Activity diagram yaitu diagram yang digunakan untuk menggambarkan alur kerja (aktivitas) pada use case (proses), logika, proses bisnis dan hubungan antar aktor dengan alur-alur kerja use case. Elemen-elemen activity terdiri dari acticities, transitions, decisions, merge point, star point, end point, concurrency, dan synchronization.
- Sequence Diagram
Sequence diagram secara grafis menggambarkan bagaimana objek berinteraksi dengan satu sama lain melalui pesan pada sekuensi sebuah use case atau operasi. Diagram ini mengilustrasikan bagaimana pesan terkirim dan diterima di antara objek dan dalam sekuensi atau timing apa.
Konsep Dasar Elisitasi
Definisi Elisitasi
Siahaan (2012: 66),[16] mengemukakan “Elisitasi merupakan sekumpulan aktivitas yang menunjukan untuk menemukan kebutuhan suatu sistem melalui komunikasi dengan pelanggan, pengguna sistem, dan pihak lain yang memiliki kepentingan dalam pengembangan sistem”.
Jenis-jenis Elisitasi
Siahaan (2012: 66),[16] Elisitasi didapat dari proses wawancara dengan Stakeholder dan melakukan tiga tahap yaitu :
- Elisitasi Tahap 1
Elisitasi tahap 1 merupakan daftar kebutuhan yang diperoleh dari hasil pengumpulan data dari lapangan dengan cara observasi dan wawancara dengan stakeholder.
- Elisitasi Tahap 2
Elisitasi tahap 2 dibentuk berdasarkan elisitasi tahap 1 yang kemudian diklasifikasikan melalui metode MDI. Berikut penjelasan dari MDI :
- M (Mandatory) : Dibutuhkan/penting
- D (Desirable) : Diinginkan/tidak terlalu penting
- I (Inessential) : Diluar sistem/dieliminasi
- Elisitasi Tahap 3
Selanjutnya semua requirement yang tersisa, pada Elisitasi tahap 3 diklasifikasikan kembali melalui metode TOE dengan opsi HML.
- Technical (T), maksudnya bagaimana tata cara / tehnik pembuatan requirement tersebut dalam sistem yang diusulkan.
- Operasional (O), maksudnya bagaimana tata cara penggunaan requirement tersebut dalam sistem yang akan dikembangkan.
- Economy (E), maksudnya berapakah biaya yang diperlukan guna membangun requirement tersebut di dalam sistem.
Metode TOE tersebut dibagi kembali menjadi beberapa option, yaitu sebagai berikut :
- High (H) : Sulit untuk dikerjakan, karena tehnik pembuatan dan pemakaiannya sulit serta biayanya mahal. Sehingga requirement tersebut harus dieliminasi.
- Middle (M) : Mampu untuk dikerjakan.
- Low (L) : Mudah untuk dikerjakan.
- Draft Final Elisitasi
Final draft elisitasi merupakan bentuk akhir dari tahap-tahap elisitasi yang dapat dijadikan acuan dan dasar pengembangan sistem yang akan dibentuk.
Definisi XAMPP
Menurut Ruli Supriati dkk dalam jurnal SENSI Vol.4 No.1 (2018: 90),[17] “XAMPP merupakan tool yang menyediakan paket perangkat lunak kedalam satu buah paket”.
Jubilee Enterprise (2017: 2),[18] mengemukakan “XAMPP merupakan server yang paling banyak digunakan karena fiturnya lengkap”. XAMPP gampang digunakan oleh programmer pemula karena yang perlu dilakukan hanyalah menjalankan salah satu module bernama Apache yang dapat memproses PHP. Adapun pengertian dari XAMPP adalah sebagai berikut :
- X yang berarti program ini dapat dijalankan di banyak sistem operasi.
- A yang berarti Apache merupakan suatu aplikasi web server.
- M yang berarti MySQL merupakan untuk penyimpanan database server.
- P yang berarti PHP merupakan bahasa pemrograman yang dipakai untuk membangun website dinamis.
- P yang berarti Perl bahasa pemrograman untuk segala keperluan. Perl merupakan penangan teks dan berbagai jalan pintas untuk menyelesaikan persoalan-persoalan umum, perl sangat populer digunakan dalam pemrograman CGI (Commaon Gateway Interface).
Definisi PHP
Jubilee Enterprise (2017: 1),[18] mengemukakan “PHP merupakan bahasa pemrograman yang digunakan untuk membuat aplikasi berbasis website”.
Menurut Sri Rahayu dkk dalam CCIT Journal Vol.9 No.1 (2015: 53),[19] “PHP adalah bahasa server-side scripting yang menyatu dengan HTML untuk membuat halaman web yang dinamis”.
Menurut Megha Koshti dan Sanjay Ganorkar dalam International Journal of Innovative Research in Science, Engineering and Technology Vol 5, Issue 5 (2016: 8981),[20] “The PHP Hypertext Pre-processor (PHP) is a programming language that allows web developers to create dynamic content that interacts with databases”. (PHP adalah bahasa pemrograman yang memungkinkan pengembangan web membuat konten dinamis yang berinteraksi dengan database).
Dengan demikian PHP akan diproses oleh server yang hasil olahannya akan dikirim kembali ke browser. Oleh Karena itu, salah satu tool yang harus tersedia sebelum memulai pemrograman PHP adalah server.
Definisi MySQL
Menurut Betha Sidik (2014: 333),[21] “MySQL merupakan software database yang termasuk paling populer di lingkungan linux, kepopuleran ini karena ditunjang dari performasi query databasenya yang saat itu bisa dikatakan paling cepat, dan jarang ada masalah”.
Menurut Prashant Ramchandra Desai dalam International Journal of Computer Sciences and Engineering Volume-4, Issue-7 (2016: 57),[22] “MySQL is a relational database that can be used to stress the memory, file system, networking and inter-process communication subsystems”. (MySQL adalah database relasional yang dapat digunakan untuk menekankan memori, sistem file, jaringan dan subsistem komunikasi antar proses).
Definisi Black Box Testing
Menurut Wahyu Pratama (2014: 28),[23] “Metode Black Box Testing merupakan pengujian program berdasarkan fungsi dari program”. Tujuan dari metode black box testing ini untuk menemukan kesalahan fungsi pada program.
Menurut Aris Martono dkk dalam jurnal SENSI Vol.4 No.1 (2018: 11),[24] “Black box Testing adalah metode uji coba yang memfokuskan pada fungsional software”.
Untuk dapat menemukan semua kesalahan menggunakan metode black box testing, diperlukan exhaustive input testing (menggunakan segala macam kemungkinan sebagai input). Input tidak hanya valid input, tetapi juga kombinasi yang mungkin dimasukkan dalam pengujian akan semakin kompleks.
Teori Khusus
Definisi Document Management System (DMS)
Menurut Riandi (2016),[25] “Document Management System (DMS) merupakan sebuah sistem komputer yang digunakan untuk menyimpan dan mengakses kembali file elektronik”. DMS sering dimanfaatkan untuk menyimpan dokumen aset, dokumen imaging, mengatur sistem alur kerja dan mengelola catatan manajemen.
Document Management System biasanya menyediakan fitur-fitur seperti metadata, capture, Indexing, storage, retrieval, Distribusi, security, colaboration, versioning, dan searching. Menurut Riandi (2016),[25] Berikut komponen fitur yang disediakan oleh DMS
- Metadata
Metadata misalnya nama dokumen, tanggal, pemilik dokumen, dan identitas lainnya. DMS dapat mengekstrak metadata dari dokumen secara otomatis atau meminta user untuk menginput metadata ke sistem. Metadata inilah yang nantinya digunakan sebagai keyword untuk membantu user mencari kembali file yang sudah disimpan di sistem. - Capture
Proses Capture terlibat di dalam proses dokumen imaging dari mesin scanner atau mesin MFD (Multi Function Device). - Indexing
Index digunakan untuk melacak atau mencari file elektronik. Index memberikan klasifikasi melalui metadata dari hasil ekstrak dokumen fisik ataupun file elektronik. Sebaiknya user menggunakan index yang sederhana supaya mempermudah metode pencarian file elektronik kembali. - Storage
Tempat untuk menyimpan file elektronik. Storage sering dikaitkan dengan manajemen dokumen mengenai dimana dokumen disimpan, untuk berapa lama, pengarsipan hingga ke pemusnahan dokumen. - Retrieval
Mengambil kembali file elektronik yang disimpan dari storage. Di dalam mencari dokumen, user dapat menggunakan satu atau beberapa metadata sekaligus. Beberapa sistem memiliki kemampuan untuk mencari keyword yang ada di isi dokumen. Retrieval file yang tidak memiliki index akan memakan waktu pencarian lebih lama. - Distribusi
File yang diterbitkan untuk di share harus diperhatikan sisi keamanannya, dimana file tersebut tidak boleh diubah dengan mudah oleh user lain. - Security
Security dokumen sangat penting dalam aplikasi DMS. Pengaturan keamanan Document Management System dalam suatu perusahaan dapat menjadi lebih kompleks, dimana Administrator hanya memberikan hak akses tertentu kepada kelompok atau orang-orang tertentu saja. - Kolaborasi
Kolaborasi memungkinkan sebuah file diakses dan diproses oleh user yang berwenang. Akses diblokir dari user lain sementara file sedang diproses, dimana beberapa user dapat melihat dan menggunakan file dalam waktu yang sama. - Versioning
Suatu proses dimana file diperiksa di dalam atau di luar sistem, yang memungkinkan user untuk mengambil versi sebelumnya dan melakukan update file. Versioning berguna untuk file yang memerlukan update dari waktu ke waktu. - Searching
Berfungsi untuk menemukan kembali file dan folder menggunakan fitur pencarian file. File dapat dicari dengan menggunakan berbagai atribut dan konten dokumen.
- Elisitasi Tahap 1
Konsep Dasar Arsip
Definisi Arsip
Menurut Anon Mirmani (2015: 1.6),[26] Secara etimologis (asal usul kata), arsip berasal dari istilah Yunani, arche, yang berarti perantara. Arti ini kemudian mengalami perkembangan sehingga mencakup juga jabatan, fungsi atau kekuasaan. Perubahan selanjutnya menghasilkan istilah archeon yang berarti tempat menyimpan warkat atau Balai Kota. Setelah itu, kata archeon juga mengalami perubahan yang kemudian kita kenal dengan istilah arsip atau 'archives (bahasa Inggris). Arsip adalah dokumen yang diciptakan atau diterima dan diakumulasikan oleh seorang atau organisasi dalam rangka menjalankan pekerjaannya, dan dipelihara karena nilai guna berkelanjutannya.
Definisi arsip berdasarkan Pasal 1 Undang-Undang No. 7 Tahun 1971[27] tentang Pokok-pokok Kearsipan, dinyatakan bahwa arsip adalah:
- Naskah-naskah yang dibuat dan diterima oleh Lembaga-lembaga Negara dan Badan-badan Pemerintahan dalam bentuk corak apa pun baik dalam keadaan tunggal maupun berkelompok dalam rangka pelaksanaan pemerintahan;
- Naskah-naskah yang dibuat dan diterima oleh Badan-badan Swasta dan/atau perorangan dalam bentuk corak apa pun, baik dalam keadaan tunggal maupun berkelompok, dalam rangka pelaksanaan kehidupan kebangsaan.
Tujuan Arsip
Mengingat aktivitas utama bidang kearsipan adalah penyimpanan dengan tujuan agar dapat menemukan kembali arsip dengan cepat dan tepat saat diperlukan. Jika meninjau ketetapan tentang tujuan kearsipan yang diatur oleh Undang-Undang Pokok Kearsipan Nomor 7 tahun 1971[28] maka dijelaskan bahwa tujuan kearsipan adalah menjamin keselamatan bahan pertanggungjawaban nasional tentang perencanaan, pelaksanaan dan penyelenggaraan kehidupan kebangsaan serta untuk menyediakan bahan pertanggungjawaban tersebut bagi kegiatan pemerintah.
Fungsi Arsip
Untuk memahami lebih jauh fungsi arsip ini, berdasarkan Pasal 2 UU No. 7 Tahun 1971,[29] secara fungsional terdapat dua jenis arsip yaitu sebagai berikut:
- Arsip Dinamis, yaitu arsip “yang dipergunakan secara langsung dalam perencanaan, pelaksanaan, atau penyelenggaraan kehidupan kebangsaan pada umumnya atau dipergunakan secara langsung dalam penyelenggaraan administrasi negara”. Dalam penjelasannya dikemukakan, bahwa arsip dinamis ini senantiasa berubah nilai dan artinya secara fungsional.
- Arsip Statis, yaitu arsip ”yang dipergunakan secara langsung untuk perencanaan, Penyelenggaraan kehidupan kebangsaan pada umumnya maupun untuk penyelenggaraan sehari-hari administrasi negara”. Dalam penjelasannya dikemukakan bahwa arsip statis ini sudah mencapai taraf nilai yang abadi, khususnya sebagai bahan pertanggungjawaban nasional/pemerintahan.
Berdasarkan fungsi arsip tersebut diatas, maka dapat dikemukakan bahwa arsip dinamis adalah semua arsip yang masih ada di unit kerja kantor pemerintah maupun kantor swasta Sedangkan arsip statis adalah semua arsip yang dipindahkan dari unit kearsipan sebuah kantor karena tidak lagi digunakan untuk operasional kegiatan sehari-hari, tetapi arsip ini masih memiliki kegunaan yang tinggi bagi kehidupan kebangsaan dan tersimpan di Arsip Nasional, baik pusat maupun di daerah.
Jenis-jenis Arsip
Menurut Anon Mirmani (2015: 1.14),[26] Apabila arsip diartikan sebagai setiap dokumen tertulis tentang kegiatan masa lalu manusia atau kelompok manusia, maka arsip itu banyak sekali ragamnya. Menurut Anon Mirmani (2015: 1.14) Berikut ini adalah penggolongan arsip dilihat dari aspek-aspek tertentu :
- Menurut Subyek atau isinya
Berdasarkan subyek atau isinya, arsip dibedakan atas beberapa jenis sebagai berikut:
- Arsip Keuangan (financial records)
Yaitu arsip yang berhubungan dengan masalah keuangan seperti cara-cara pengajuan kredit, cara-cara pembayaran uang. - Inventory records
Yaitu arsip-arsip yang berhubungan dengan masalah persediaan barang, seperti jumlah dan macam barang yang tersedia, daftar harga barang, Barang, daftar kebutuhan barang, dan lain-lain. - Arsip Pegawai (personnel records)
Yaitu arsip yang berhubungan dengan masalah-masalah pegawai seperti daftar riwayat hidup, daftar hadir pegawai, status keluarga, daftar jumlah pegawai, bagan organisasi kepegawaian, dan semacamnya. - Arsip Penjualan (sales records)
Yaitu arsip yang berhubungan dengan kegiatan penjualan seperti mutu barang, daftar harga barang, wilayah pemasaran, sistem penjualan, hasil penjualan dan lain-lain.
- Arsip Keuangan (financial records)
- Menurut Wujudnya
Berdasarkan wujud ini, arsip terdiri dari: surat, naskah perjanjian/kontrak, akte pendirian perusahaan, notulen rapat, laporan-laporan, kuitansi, bon penjualan naskah, naskah berita acara, kartu/daftar, pita rekaman, gambar-gambar, dan tabel.
- Menurut Kegunaannya
Berdasarkan kegunaannya, arsip dapat dibedakan atas arsip-arsip:
- Untuk informasi kepada pegawai atau untuk masyarakat luas. Sebagai contoh adalah surat pengumuman pemerintah tentang hari libur, surat pengumuman dari suatu instansi tentang penerimaan pegawai baru, surat edaran dari suatu penerbit tentang penerbitan buku baru dan semacamnya.
- Untuk dasar hukum dalam membuktikan sesuatu. Sebagai contoh adalah akte Kelahiran, akte pendirian yayasan, surat wasiat tentang pembagian warisan, surat-surat kontrak/perjanjian, kuitansi pembayaran dan semacamnya.
- Untuk kegunaan ilmiah, dimaksudkan untuk penelitian bagi pengembangan ilmu Pengetahuan. Sebagai contoh adalah artikel atau karya tulis ilmuwan di jurnal ilmiah yang diakui, hasil penelitian ilmiah dan lain-lain.
- Untuk kegunaan sejarah, yaitu arsip yang dapat digunakan untuk mengetahui sesuatu.
- Peristiwa di masa lampau. Sebagai contoh adalah laporan tahunan, notulen rapat, sejarah pendirian suatu organisasi, buku peringatan, otobiografi, foto-foto sejarah, monumen peringatan dan lain-lain.
- Menurut Arti Pentingnya
Berdasarkan arti penting ini, arsip dibedakan atas empat jenis, yaitu:
- Arsip Vital
Yaitu arsip yang mempunyai nilai dokumentasi untuk selamanya. Arsip ini biasanya hanya dikeluarkan satu kali saja dan dapat digunakan selamanya. Oleh sebab itu, arsip vital ini harus disimpan secara khusus. Sebagai contoh adalah ijazah, akte kelahiran seseorang, akte pendirian perusahaan dan semacamnya. - Arsip yang Penting
Yaitu arsip tentang kondisi masa lalu yang berhubungan erat dengan kepentingan masa sekarang maupun yang akan datang. Misalnya adalah rekaman medis (medical records) anggota militer sebagai dasar bagi kebijakan komandan dalam pengembangan karier militer masing-masing anggota. Oleh sebab itu, arsip ini perlu disimpan untuk masa yang cukup lama. - Arsip yang Diperlukan
Yaitu arsip yang dibutuhkan untuk sumber informasi untuk perumusan kebijakan yang tidak terlalu penting dan tidak berkaitan dengan kepentingan yang akan datang. Artinya, setelah masa tertentu, arsip tersebut dapat dibuang atau dibakar. - Arsip Nonesensial
Yaitu arsip yang berguna untuk memberi informasi. Setelah informasi disampaikan, misalnya melalui surat edaran, arsip tersebut dapat diabaikan dalam arti tidak perlu disimpan terlalu lama.
- Arsip Vital
Konsep Dasar Pajak Kendaraan Bermotor
Definisi Pajak Kendaraan Bermotor
Menurut Safri Nurmantu dan Mas Rasmini (2014: 1.17),[30] Pajak dalam istilah asing disebut tax (Inggris); import contribution, taxe, droit (Prancis); Steuer, Abgabe, Gebuhr (Jerman); impuesto contribution, tributo, gravamen, tasa (Spannyol) dan belasting (Belanda). Dalam literature Amerika selain istilah tax dikenal pula istilah tariff. Berikut ini disajikan beberapa definisi dari para ahli pajak.
- C.F. Bastable, menyatakan bahwa pajak adalah a compulsory contribution of the wealth of a person or body of persons for the service of the public powers.
- Prof. Dr. P.J.A. Andriani merumuskan sebagai berikut. Pajak adalah iuran kepada negara (yang dapat dipaksakan) yang terutang oleh yang wajib membayarnya menurut peraturan-peraturan dengan tidak mendapat prestasi kembali, yang langsung dapat ditunjuk, dan yang gunanya adalah untuk membiayai pengeluaran-pengeluaran umum berhubung dengan tugas negara untuk menyelenggarakan pemerintahan.
- Prof. Dr. Rochmat Soemitro SH, guru besar dalam Hukum Pajak pada Universitas Pajajaran, Bandung, merumuskan: Pajak adalah iuran rakyat kepada Kas Negara (peralihan kekayaan dari sektor partikular ke sektor pemerintah) berdasarkan undang-undang (dapat dipaksakan) dengan tiada mendapat jasa timbal (tegen prestasi), yang langsung dapat ditunjukkan dan digunakan untuk membiayai pengeluaran umum.
Peraturan Daerah Nomor 2 Tahun 2015 tentang perubahan Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 2010,[31] tentang Pajak Kendaraan Bermotor “Kendaraan bermotor adalah semua kendaraan beroda berserta gandengannya yang digunakan di semua jenis jalan darat, dan digerakkan oleh peralatan teknik berupa motor atau peralatan lainnya yang berfungsi untuk mengubah suatu sumber daya energi tertentu menjadi tenaga bergerak kendaraan bermotor yang bersangkutan, termasuk alat berat dan alat besar yang dalam operasinya mengunakan roda dan motor yang tidak melekat secara permanen serta kendaran bermotor yang dioperasikan di air”. Pajak Kendaraan Bermotor, dipungut pajak atas kepemilikan dan/atau penguasaan kendaraan bermotor.
Dari pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa Pajak Kendaraan Bermotor yaitu iuran kepada negara yang terhutang oleh wajib pajak atas kendaraan bermotor yang dimiliki sesuai dengan Undang-undang yang telah ditetapkan.
Jenis-jenis Pajak
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2000 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 18 Tahun 1997,[32] tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah, jenis pajak dan retribusi untuk provinsi dan kabupaten/kota adalah sebagai berikut:
- Jenis pajak Provinsi
- Pajak Kendaraan Bermotor dan Kendaraan di Atas Air.
- Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor dan Kendaraan di Atas Air.
- Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor.
- Pajak Pengambilan
- Jenis Pajak Kabupaten/Kota
- Pajak Hotel
- Pajak Restoran
- Pajak Hiburan
- Pajak Reklame
- Pajak Penerangan Jalan
- Pajak Pengambilan Bahan Galian Golongan C
- Pajak Parkir
Studi Pustaka (Literature Review)
Menurut Sri Rahayu dkk dalam jurnal SENSI Vol.3 No. 2 (2017: 48), [33] “Literature adalah kesusasteraan atau kepustakaan, sedangkan review adalah suatu tindakan meninjau, memeriksa kembali suatu hal yang telah dikerjakan sebelumnya sehingga dalam literature review dapat disimpulkan sebagai suatu tindakan memeriksa dan meninjau kembali suatu kepustakaan”.
Menurut Mulyandi (2013: 17) , [34] “Penelitian sebelumnya literature review merupakan survey literature tentang penemuan-penemuan yang dilakukan oleh peneliti sebelumnya (empirical fiding) yang berhubungan dengan topik penelitian”.
Berikut ini adalah penelitian yang telah dilakukan dan memiliki hubungan yang searah dengan penelitian yang akan dibahas dalam penulisan laporan Skripsi ini, antara lain :
- Penelitian yang dilakukan oleh Arnes Yuli Vandika, Ade Kurniawan, dan Ari Kurniawan Saputra pada tahun 2014[35]
Penelitian ini berjudul “E-Archive : Digital storage Media”. Application of the method of filing electronically in an institution is required to support the activities of archiving that achieved effectiveness and efficiency in the management, as well as being able to secure the archives that have important information or value for its users. In the implementation of an electronic archive, type of media used all kinds such as E-mail, DVD's, microfilm and other electronic media. To support the activities of the application required a good infrastructure and facilities for monitoring and maintenance so that the planned goals are achieved. - Penelitian yang dilakukan oleh Wiwin Susanty, Taqwan Thamrin, Erlangga, dan Ahmad Cucus pada tahun 2012[36]
Penelitian ini berjudul “Document Management System Based on Paperless”. Document Management System based on Paperless are effective and useful in an office to streamline in the process of documentation. The main benefit is that users can find needed information quickly, so it can help the process become faster, better, cheaper, and reduce environmental impacts (Green Computing). With this system, the paper documents are converted in digital form and stored in a disk or other digital storage facility (paperless). Furthermore to the search, discovery, display, printing, distribution and even documents can be done virtually through computer networks. Security policy can also be applied strictly in the management of these documents, so the only party entitled to can access the document according to its designation. Protection against the document is done digitally, so that relatively more secure and easier to use. - Penelitian yang dilakukan oleh Ferry Sudarto, Ignatius Joko Dewanto, dan Herdiansiah pada tahun 2018[37]
Penelitian ini berjudul “Development Of Prototype Document Management System (DMS) For The Corporate Social Responsibility (CSR) Institute”. The research objective for setting up an DMS, that can assist CCSR to manage CSR activities. Results from this study is a DMS prototype that helps document management implementation of CSR fund distribution. DMS has a features to upload a document, metadata creation (for document searching) and reporting. Efficiency of service quality can be improved with the integration of a DMS. - Penelitian yang dilakukan oleh Arif Wahyu Wirawan, Cicilia Dyah Sulistyaningrum Indrawati, dan Andre N. Rahmanto pada tahun 2017[38]
Penelitian ini berjudul “The Development Of Digital Learning Based On Microsoft Access Subjects Archives To Improve Student Learning Outcomes In Office Administration At Vocational High School 3 Surakarta”. The purpose of this study was to determine the digital media-based learning Microsoft Access on the subjects of archives in an effort to improve the learning outcomes of students office administration SMK Negeri 3 Surakarta and determine the effectiveness of digital media-based learning Microsoft Access on the subjects of archives in an effort to improve the learning outcomes of students office administration SMK Negeri 3 Surakarta. One solution to improve the students’ absorbability in archiving learning emphasizing on the ability of applying basic archiving concept to create the good bookkeeping process is to design the learning media development and to improve thinking ability in education process is a set of skills that can be developed through learning process. - Penelitian yang dilakukan oleh Azlina A. Aziz, Zawiyah M. Yusof, Umi A. Mokhtar, dan Dian I. Jambari pada tahun 2018[39]
Penelitian ini berjudul “A Conceptual Model for Electronic Document and Records Management System Adoption in Malaysian Public Sector”. Electronic Document and Records Management System (EDRMS) is one of the systems to be considered. However, the adoption rate of such a system is exceptionally below satisfaction due to users are not keen on using it. According to EDRMS experts from Modernization of Malaysian Administration and Management Planning Unit (MAMPU) and National Archives of Malaysia (NAM) there are ten factors were considered being validated and ranked by selected experts. A new conceptual model for EDRMS adoption in Malaysian public sector was then constructed as the outcome of the study. As the result of implementing EDRMS, the Malaysian public sector has been able to improve records management services and thus, improve the efficiency of the work processes. - Penelitian yang dilakukan oleh Sri Rahayu, Euis Siti Nur Aisyah dan Dhevi Nanda Harwin pada tahun 2018[40]
Penelitian ini berjudul “Rancang Bangun Sistem Database Proses Arsip Pajak Kendaraan Bermotor (Studi Kasus UPT Samsat Balaraja)”. Penelitian ini mengenai proses pengarsipan Pajak Kendaraan Bermotor pada Unit Pelaksana Teknis Samsat Balaraja yang masih menggunakan komputer yaitu masih menggunakan Microsoft Excel dalam penginputan data Wajib Pajak dan bukti fisik berupa Surat Ketetapan Pajak Daerah (SKPD) dimasukkan kedalam kardus-kardus sesuai tanggal penginputan. Jika ingin mencari data Wajib Pajak harus mencari satu persatu diantara banyaknya arsip sehingga membutuhkan waktu lama dalam pembuatan laporan bulanan harus dibuat dari awal sehingga rentan terjadinya kesalahan karena tidak terintegrasi dengan database. - Penelitian yang dilakukan oleh Radiant Victor Imbar dan Yuliusman Kurniawan pada tahun 2012[41]
Penelitian ini berjudul “Perancangan Sistem Informasi Pelayanan Medis Rawat Jalan Poliklinik Kebidanan dan Kandungan pada RSUD Kota Batam”. Penelitian ini mengenai banyaknya data pasien yang harus diolah dan data yang berkelanjutan dari riwayat penyakit pasien, membuat pengarsipan data riwayat pasien dengan metode manual (Hardcopy) sangat tidak efektif. Akibatnya, perawat yang pada dasarnya sebagai pembantu dokter di bidang medis menjadi tersita sebagian besar waktunya untuk mencari data pasien dan pengarsipkannya kembali, hal ini mengakibatkan berubahnya fungsi utama profesi yang pada akhirnya Rumah Sakit harus mempekerjakan perawat dengan tugas administrasi. Di sisi lain sistem pelaporan rumah sakit masih bersifat manual sehingga kurang akurat dan menyababkan kerja ekstra bagi manajemen rumah sakit untuk menganalisis dan menafsirkan laporan tersebut sebagai dasar dalam mengambil keputusan dan kebijakan manajemen. - Penelitian yang dilakukan oleh Egia Rosi Subhiyakto, Yani Parti Astuti, Liya Umaroh, Danang Wahyu Utomo, Eko Hari Rachmawanto dan Christy Atika Sari pada tahun 2017[42]
Penelitian ini berjudul “Rancang Bangun Sistem Informasi Pengarsipan Data Pasien Klinik Cemara”. Klinik Cemara adalah salah satu Klinik yang berada di Kota Semarang. Pengarsipan data pasien yang dilakukan di klinik cemara masih menggunakan metode konvensional dengan menggunakan media kertas sebagai bahan penyimpanan. Hal tersebut menjadi kendala dalam pencarian data pasien yang memerlukan waktu, bahkan arsip seringkali hilang atau tidak ditemukan. - Penelitian yang dilakukan oleh Muhammad Khoirul, Tri Irianto Tjendrowasono dan Berliana Kusuma Riasti pada tahun 2013[43]
Penelitian ini berjudul “Aplikasi Pengelolaan Data Kearsipan Pada Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Mlonggo Jepara Berbasis Multiuser”. Penelitian yang dilakukan bertujuan untuk menghasilkan aplikasi pengelolaan data kearsipan yang efektif dan efisien dari sebelumnya yang masih menggunakan cara pengarsipan secara manual serta mempermudah pembuatan laporan. Sehingga diharapkan proses pengelolaan surat, baik itu surat masuk, surat keluar maupun surat keputusan dapat dilakukan dengan lebih baik, cepat, dan mudah. - Penelitian yang dilakukan oleh Eduard Hotman Purba, Dedi Martono dan Heru Sukma pada tahun 2018[44]
Penelitian ini berjudul “Elektronik Arsip (E-Arsip) Dokumen Berbasis Website Pada Kantor Cabang Utama PT Angkasa Pura II”. Penelitian ini dapat mengatasi masalah yang selama ini terjadi yaitu kelalaian dalam mengelola arsip dokumen sehingga dokumen sulit di temukan dengan cepat. Proses pencarian dokumen membutuhkan waktu lama bahkan sering kali ada dokumen yang terselip, rusak dan hilang.
BAB IIIANALISA SISTEM YANG BERJALANGambaran Umum Unit Pelaksana Teknis (UPT) Samsat Balaraja
Sejarah Singkat UPT Samsat Balaraja
Kantor Unit Pelaksana Teknis (UPT) Balaraja Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Daerah (DPPKD) Provinsi Banten merupakan salah satu Unit Pelaksana Teknis (UPT) Daerah dari DPPKD Provinsi Banten yang mana memiliki tugas pokok yaitu melaksanakan kegiatan teknis operasional dinas di bidang pelayanan pendapatan Provinsi Banten di wilayah Kabupaten Tangerang.
Unit Pelaksana Teknis (UPT) Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Daerah (DPPKD) diubah dengan Peraturan Gubernur Banten Nomor 12 Tahun 2012. Pada DPPKD terdapat 11 kantor UPT DPPKD, yaitu 10 UPT DPPKD dan 1 kantor UPT baru yakni UPT DPPKD Malingping, Kabupaten Lebak yang dahulu berupa Kantor Samsat Pembantu Malingping.
Pelaksanaan Pelayanan di Kantor Bersama Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (SAMSAT) masing-masing instasi memiliki wewenang dan tanggung jawab sesuai tugas dan fungsinya masing-masing. Pelaksanaan pemungutan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) di kantor Bersama SAMSAT memiliki tugas dan kewajiban dalam pemungutan pajak yang dilakukan oleh Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Daerah Provinsi Banten melalui Unit Pelaksana Teknis (UPT).
Selain tugas pokok UPT DPPKD Provinsi Banten memiliki fungsi-fungsi yaitu sebagai penyusunan rencana teknis operasional di bidang pelayanan pendapatan provinsi; pelaksanaan kebijakan teknis operasional di bidang pelayanan pendapatan provinsi, pelaksanaan pendataan, pendaftaran, penetapan, penagihan, penerimaan dan penyetoran pendapatan provinsi; pelaksanaan pembukuan dan pelaporan; serta pelaksanaan urusan ketatausahaan. Berikut komposisi pegawai pada UPT Balaraja :
Tabel 3.1 Komposisi Pegawai UPT Samsat Balaraja
Visi, Misi dan Tujuan UPT Samsat Balaraja
Visi UPT Samsat Balaraja
Menurut Undang-Undang No. 23 Tahun 2000 tentang pembentukan Provinsi Banten ingin mewujudkan visi pembangunan yakni masyarakat Banten sejahtera berlandaskan iman dan takwa. Serta terwujudnya pelayanan prima demi kepuasan masyarakat.
Misi UPT samsat Balaraja
Adapun Misi UPT Samsat Balaraja yaitu :
- Menyediakan pelayanan kepada masyarakat wajib pajak dalam pengurusan STNK dan TNKB.
- Menyelenggarakan tertib administrasi dokumen secara baik dan benar demi menjaminnya kepemilikan dan diperlukan untuk pengabilan keputusan.
- Melakukan upaya peningkatan untuk pelayanan melalui perbaikan sarana dan prasarana, sistem komputerisasi serta pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM).
- Menyajikan data sebagai bahan informasi tentang identitas kepemilikan kendaraan bermotor yng diperlukan untuk pengambilan keputusan.
Tujuan UPT Samsat Balaraja
Adapun Tujuan UPT Samsat Balaraja yaitu :
- Terwujudnya sistem perencanaan atau penganggaran, penatausahaan dan pertanggungjawaban pengelolaan keuangan daerah.
- Terwujudnya sistem pengelolaan aset, kewajibaban dan ekuitas daerah yang efektif, efisien dan ekonomis.
- Terwujudnya pengelolaan kas daerah yang prima.
- Terwujudnya pengelolaan keuangan desa.
- Terlaksananya sistem pengawasan dan pengendalian internal pelaksanaan dan pertanggungjawaban pengelolaan keuangan daerah.
Struktur Organisasi UPT Samsat Balaraja
Tugas dan Tanggung Jawab di UPT Samsat Balaraja
- Kepala UPT Balaraja
- Membantu kepala dinas dalam melaksanakan urusan pemerintahan dibidang teknis operasional pengelolaan keuangan dan aset daerah.
- Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), kepala unit mempunyai fungsi sebagai berikut :
- Penyusunan rencana teknis operasional di bidang pengelolaan dan pelayanan pajak Provinsi;
- Pelaksanaan kebijakan teknis operasional di bidang pengelolaan dan pelayanan pajak Provinsi;
- Pelaksanaan pendaftaran, penetapan dan penagihan pajak Provinsi;
- Pelaksanaan pembukuan dan pelaporan;
- Pelaksanaan urusan ketatausahaan;
- Pelaksanaan tugas lain yang diberikan kepala dinas sesuai dengan tugas dan fungsinya.
- Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), kepala unit mempunyai rincian tugas sebagai berikut :
- Menyusun rencana kerja UPT;
- Menyusun dan menetapkan rencana teknis operasional UPT;
- Menyelenggarakan pembinaan, pengendalian dan pengawasan penyelenggaraan kegiatan UPT;
- Melaksanakan koordinasi dengan instansi terkait;
- Mengarahkan tugas bawahan sesuai dengan tugasnya baik secara lisan maupun tertulis guna kelancaran pelaksanaan tugas;
- Mengkoordinasikan dan memfasilitasi kegiatan pada UPT;
- Mengevaluasi pelaksanaan kegiatan UPT;
- Melaksanakan monitoring, evaluasi dan menilai prestasi kerja pelaksanaan tugas bawahan secara berkala melalui sistem penilaian yang tersedia sebagai cerminan penilaian kinerja;
- Menyusun dan menyampaikan laporan pelaksanaan tugs kepada atasan;
- Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan;
- Melaksanakan kebijakan teknis dibidang pendapatan dan pemanfaatan aset sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
- Mengelola urusan administrasi umum, perlengkapan dan kerumahtanggaan;
- Mengelola administrasi kepegawaian dan keuangan;
- Melaksanakan pengelolaan dokumen pajak dan pendapatan lain;
- Melaksanakan tugas lain sesuai tugas dan fungsinya.
- Seksi Tata Usaha
- Mempunyai tugas melaksanakan pengumpulan bahan, koordinasi penyusunan program, evaluasi dan pelaporan serta pengelolaan keuangan dan umum yang meliputi kegiatan kepegawaian, tata naskah dinas, kearsipan, pengelolaan barang, rumah tangga dan humas serta perjalanan dinas.
- Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), seksi tata usaha mempunyai fungsi sebagai berikut :
- Penyiapan bahan, pengolahan data dan penyusunan rencana kegiatan dibidangnya;
- Pengumpulan bahan dan koordinasi, pengolahan data penyusunan program kerja UPT;
- Pelaksanaan pendaftaran, penetapan dan penagihan pajak Provinsi;
- Penyiapan bahan administrasi dan koordinasi kepegawaian UPT;
- Penyiapan bahan pengelolaan perlengkapan, tata naskah dinas, kerasipan, rumah tangga, kehumasan, dan perjalanan dinas dilingkungan UPT;
- Penyiapan bahan rencana kebutuhan, pengadaan dan pemeliharaan inventaris UPT;
- Penyiapan bahan penyusunan laporan dan evaluasi pelaksanaan program dilingkungan UPT;
- Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh kepala UPT.
- Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), seksi tata usaha mempunyai rincian tugas sebagai berikut :
- Menyusun program kegiatan sub bagian tata usaha;
- Membagi tugas kepada bawahan sesuai dengan bidang tugasnya;
- Mengumpulkan bahan dan menyiapkan bahan penyusunan program kegiatan serat laporan UPT;
- Menyelenggarakan pelayanan pengelolaan kegiatan administrasi umum, kepegawaian, keuangan, kearsipan, kehumasan, kepustakaan dan perlengkapan rumah tangga UPT;
- Mengumpulkan dan menyiapkan bahan penyusunan laporan keuangan;
- Menyusun, mengelola dan menyampaikan laporan secara berkala;
- Menyampaikan saran pendapat kepada kepala UPT sebagai bahan pertimbangan dalam penetapan kebijakan operasional;
- Menyiapkan mengkoordinasi bahan pembinaan disiplin pegawai;
- Menyiapkan bahan penyusunan kebijakan teknis operasional dalam pengelolaan perlengkapan dilingkungan UPT;
- Menyusun Rencana Kebutuhan Barang Unit (RKBU) dilingkungan UPT;
- Menyiapkan bahan pengelolaan perlengkapan dilingkungan UPT;
- Menyiapkan pelaksanaan pengadaan dan pemeliharaan barang dilingkungan UPT;
- Mengusulkan dan mengatur pelaksanaan pemanfaatan, penghapusan dan memindahkan barang milik UPT;
- Menyiapkan usulan pejabat pengurus dan penyimpan barang;
- Mengelola penatausahaan dan penyusunan dokumen administrasi;
- Memberikan dukungan administrasi dan menyiapkan surat perintah tugas berdasarkan penunjukan kepala UPT;
- Mengumpulkan dan menyiapkan bahan penyusunan laporan kegiatan UPT;
- Melaksanakan monitoring, evaluasi dan menilai prestasi kerja pelaksanaan tugs bawahan secara berkala melalui sistem penilaian yang tersedia sebagai cerminan penilaian kinerja;
- Menyusun dan menyampaikan laporan pelaksanaan tugas kepada atasan;
- Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan;
- Melaksankan tugas lain sesuai dengan tugas dan fungsinya.
- Seksi PKB dan BBNKB
- Melaksanakan penyiapan bahan koordinasi perencanaan, evaluasi dan pelaporan serta penyelenggaraan pendaftaran, pendataan, perhitungan, penetapan, penerimaan dan penagihan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB).
- Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), seksi PKB dan BBNKB mempunyai fungsi sebagai berikut :
- Penyiapan bahan, pengolahan data dan penyusunan rencana kegiatan dibidangnya;
- Penyiapan bahan penyusun laporan dan evalusi pelaksanaan program dibidangnya;
- Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala UPT.
- Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), seksi PKB dan BBNKB mempunyai rincian tugas sebagai berikut :
- Menyusun rencana kerja seksi PKB dan BBNKB;
- Melaksanakan koordinasi dengan instansi terkait;
- Mengarahkan tugas bawahan sesuai dengan tugasnya baik secraa lisan maupun tertulis guna kelancaran pelaksanaan tugas;
- Melaksanakan monitoring, evaluasi dan menilai prestasi kerja pelaksanaan tugas bawahan secara berkala melalui system penilaian yang tersedia sebagai cerminan penilaian kerja;
- Menyusun dan menyampaikan laporan pelaksanaan tugas kepada atasan;
- Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan;
- Melaksankan penerimaan, penelitaan dan pendataan berkas pendaftaran Wajib Pajak;
- Melaksanakan perhitungan, penetapan dan pemungutan PKB, BBNKB dan sanksi administrasi;
- Melaksanakan penerimaan pembayaran dan penyetoran;
- Melaksanakan pemberian tanda lunas pembayaran pemungutan PKB dan BBNKB;
- Melaksanakan pembukuan yang berkaitan dengan pendaftaran dan pendataan, perhitungan dan penetapan, penerimaan dan penagihan PKB dan BBNKB;
- Melaksanakan penagihan tunggakan pungutan PKB dan BBNKB;
- Meneliti dan mencatat NJKB bagi kendaraan yang belum tercantum dalam SK Gubernur tentang NJKB sebagai perhitungan PKB dan BBNKB;
- Melaksanakan pengelolaan permohonan keberatan Wajib Pajak atas perhitungan dan penetapan PKB dan BBNKB;
- Melaksankan pengelolaan restitusi PKB dan BBNKB;
- Melaksanakan penelitian fiscal antar daerah;
- Melaksanakan pengelolaan dokumen;
- Menyediakan data sebagai bahan dalam pembuatan laporan;
- Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai tugas dan fungsinya.
- Seksi Pendapatan Lain-Lain
- Mempunyai tugas melaksankan penyiapan bahan koordinasi perencanaan, evalusi dan pelaporan serta penyelenggaraan pendaftaran, pendataan, perhitungan, penetapan, penerimaan dan penagihan Pajak Daeran Non PKB dan BBNKB.
- Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), seksi Pendapatan dan Lain-Lain mempunyai fungsi sebagai berikut :
- Penyiapan bahan, pengolahan data dan penyusunan rencana kegiatan dibidangnya;
- Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala UPT.
- Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), seksi Pendapatan dan Lain-Lain mempunyai rincian tugas sebagai berikut :
- Menyusun rencana kerja seksi Pendapatan dan Lain-Lain;
- Melaksanakan koordinasi dengan instansi terkait;
- Mengarahkan tugas bawahan sesuai dengan tugasnya baik secara lisan maupun tertulis guna kelancaran pelaksanaan tugas;
- Melaksankan monitoring, evaluasi dan menilai prestasi kerja pelaksanaan tugas bawahan secara berkala melalui system penilaian yang tersedia sebagai cerminan penilaian kerja;
- Menyusun dan menyampaikan laporan pelaksanaan tugas kepada bawahan;
- Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan;
- Melaksanakan penerimaan, penelitian pendataan berka pendaftaran Wajib Pajak (WP) Air Permukaan (AP);
- Melakukan perhitungan dan penetapan pemungutan serta transaksi administrasi WP AP;
- Melaksankan pemberian nomor induk WP Daerah;
- Melaksanakan penerimaan pembayaran Pajak dan Pendapatan Lain-Lain;
- Melaksanakan pemberian tanda lunas pembayaran pemungutan Pajak dan Pendapatan dan Lain-Lain;
- Melaksanakan penagihan tunggakan pungutan Pajak AP;
- Melaksanakan pembukuan yang berkaitan dengan pendaftaran dan pendataan, perhitungan dan penetapan serta penerimaan dan penagihan WP AP;
- Melaksankan pengelolaan permohonan keberatan WP atas perhitungan dan penetapan Pajak AP;
- Melaksanakan pengelolaan restitusi Pajak AP;
- Melakukan pendataan, pemantauan dan pelaporan pemakaian Bahan Bakar pada SPBU;
- Melaksanakan inventarisasi data Aset Daerah;
- Melakasankan pemanfaatan Aset daerah;
- Menyediakan data sebagai bahan dalam pembuatan laporan;
- Melaksanakan pengelolaan dokumen;
- Melakukan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai tugas dan fungsinya.
Tata Laksana Sistem yang Sedang Berjalan
Untuk menganalisa sistem yang sedang berjalan, pada penelitian ini penulis menggunakan program Visual Paradigm for UML 14.2 Community Edition untuk menggambarkan use case diagram, activity diagram dan sequence diagram.
Prosedur Sistem yang Berjalan
Dalam proses pengarsipan yang sedang berjalan saat ini masih menggunakan sistem manual yaitu dengan Microsoft Excel dalam penginputan serta pengolahan data Pajak Kendaraan Bermotor (PKB). Berikut prosedur yang sedang berjalan :
- Pegawai kasir memisahkan Surat Ketetapan Pajak Daerah (SKPD) yang akan di arsipkan. SKPD yang dipisahkan terdiri dari lima SKPD yaitu lembar kesatu untuk Wajib Pajak, lembar kedua untuk BAPENDA, lembar ketiga untuk Jasa Raharja, lermbar keempat untuk BKP, dan lembar kelima untuk Samsat.
- Pegawai arsip mengambil berkas SKPD ke pegawai kasir.
- Pegawai arsip menginput data wajib pajak baru yang telah membayar pajak ke dalam microsoft excel. Yang diinput terdiri dari no urut, index, nomorator, no polisi, nama wajib pajak, tahun, unit kerja pencipta, keterangan.
- Pegawai arsip mengolah data Wajib Pajak, jika terjadi perubahan maka data di update. Perubahan dalam bentuk salah menginput tahun atau salah menginput no polisi.
- Pegawai arsip menyimpan berkas SKPD yang telah di input dengan Microsoft excel ke ruang arsip.
- Jika membutuhkan data wajib pajak atau bukti fisik SKPD pegawai arsip harus mencari satu persatu di ruang arsip yang di letakkan di rak.
- Pegawai arsip membuatan laporan bulanan yang harus di buat dari awal di microsoft excel dengan format laporan yang terdiri dari kode klasifikasi, index, jumlah, nomorator dari berapa sampai berapa, tanggal, unit kerja pencipta, no sampu, no box, kasir dan keterangan.
- Pegawai arsip mengirimkan Salinan SKPD ke BAPENDA, jasa raharja, dan BKP dengan menggunakan pos.
- Pegawai arsip menyerahkan laporan bulanan arsip ke Kepala UPT dan setelah diterima, Kepala UPT akan memeriksa dan menyetujui dengan di bubuhi tanda tangan.
Rancangan Prosedur Sistem Berjalan
Untuk menganalisa sistem yang sedang berjalan, penelitian ini menggunakan program Unified Modelling Language (UML) untuk menggambarkan prosedur dan proses yang berjalan saat ini.
Use Case Diagram Sistem yang Berjalan
Pada gambar 3.2 menggambarkan kebiasaan atau kelakuan tentang sistem pengarsipan yang sedang berjalan pada UPT Balaraja. Pegawai kasir memisahkan berkas SKPD yang akan diinput untuk diarsipkan. Pegawai arsip mengambil berkas SKPD di kasir. Pegawai arsip menginput data SKPD Wajib Pajak. Setelah diinput berkas arsip SKPD dimasukan ke dalam kardus untuk disimpan. Pegawai arsip mengirim Salinan berkas SKPD ke BAPENDA, Jasa raharja dan BKP. Dalam setiap bulan bagian arsip harus membuat laporan bulanan untuk diserahkan kepada kepala UPT.
Gambar 3.2 Use Case Diagram sistem arsip pada UPT Samsat Balaraja
Berdasarkan gambar 3.2 Use Case Diagram diatas terdapat :
- 1 Sistem yang mencakup seluruh kegiatan yang sedang berjalan pada sistem pengarsipan di UPT Samsat Balaraja.
- 3 Actor yang melakukan kegiatan, yaitu : Pegawai kasir, Pegawai arsip, dan Kepala UPT.
- 9 Use Case Diagram yang dilakukan oleh aktor tersebut, diantaranya : Memisahkan berkas SKPD, Pengambilan berkas SKPD, Menginput data SKPD WP, Pengolahan data WP, Penyimpanan berkas SKPD, Pencarian data WP, Mengirim Salinan SKPD ke BAPENDA, Jasa raharja dan BKP, Membuat laporan bulanan, dan Menerima laporan.
- 1 Note yaitu Microsoft Excel.
- 8 Extend yang terdiri dari Wajib pajak, BAPENDA, Jasa raharja, BKP, Samsat, BAPENDA, Jasa raharja, dan BKP. Serta 1 Include yaitu update data yang salah.
Activity Diagram Sistem yang Berjalan
Activity diagram menggambarkan bentuk model aliran kontrol dari satu aktivitas ke aktivitas lainnya sesuai dengan use case yang telah dibuat.
Gambar 3.3 Activity Diagram sistem arsip pada UPT Samsat Balaraja
Berdasarkan gambar 3.3 Activity Diagram diatas terdapat :
- 3 Vertical Swim Line supaya terlihat rapih.
- 1 Initial Node, sebagai objek yang diawali.
- 1 Note, sebagai keterangan.
- 2 Decision Node, yaitu update data yang salah dan mencari data WP.
- 2 Fork Node sebagai percabangan menu, dan 2 join node sebagai penggabungan menu sebelum melakukan aksi keluar.
- 3 Actor yaitu : Pegawai kasir, Pegawai arsip, dan Kepala UPT.
- 9 Activity, sistem yang mencerminkan aktivitas yang terjadi.
- 1 Final State, sebagai objek yang diakhiri.
Sequence Diagram Sistem yang Berjalan
Sequence diagram merupakan diagram yang menampilkan atau memperlihatkan interaksi-interaksi antar objek di dalam sistem yang disusun pada sebuah urutan atau rangkaian waktu.
Gambar 3.4 Sequence Diagram sistem arsip pada UPT Samsat Balaraja
Berdasarkan gambar 3.4 Sequence Diagram diatas terdapat :
- 3 Actor yang melakukan kegiatan, yaitu : Pegawai kasir, Pegawai kasir, dan Kepala UPT.
- 5 Lifeline antarmuka, yaitu : Berkas SKPD, Ms. Excel, Data SKPD WP, Berkas Arsip, dan Laporan.
- 8 Create Message, yaitu: Wajib pajak, BAPENDA, Jasa raharja, BKP, samsat, BAPENDA, Jasa raharja, dan BKP.
- 9 Message spesifikasi dari komunikasi untuk objek yang membuat informasi-informasi tentang aktifitas yang terjadi dan kegiatan yang biasa dilakukan oleh actor tersebut.
Analisa Sistem yang Berjalan
Metode Analisa Sistem
Metode Analisa Rantai Nilai (Value Chain)
Gambar 3.5 Analisa Value Chain sistem arsip pada UPT Samsat Balaraja
Metode analisa sistem yang penulis gunakan yaitu metode Value Chain. Adapun analisis sistem pengarsipan pada UPT Samsat Balaraja yaitu sebagai berikut :
- Analisis Aktivitas
- Primary Activities (Aktivitas Primer)
Aktivitas ini berkaitan dengan proses pengarsipan data Pajak Kendaraan Bermotor di UPT Samsat Balaraja seperti penginputan data SKPD wajib pajak, posisi penyimpanan di ruang arsip, pencarian data wajib pajak dan pembuatan laporan bulanan.
- Inbound
Lembar Surat Ketetapan Pajak Daerah (SKPD). - Operation
- Pegawai kasir memisahkan berkas SKPD. SKPD yang dipisahkan terdiri dari lima SKPD yaitu lembar 1 untuk Wajib Pajak, lembar 2 untuk BAPENDA, lembar 3 untuk Jasa Raharja, lermbar 4 untuk BKP, dan lembar lima untuk Samsat.
- Pegawai arsip mengambil berkas SKPD.
- Melakukan penginputan data SKPD wajib pajak yang telah membayar pajak.
- Pegawai mengolah data wajib pajak dan melakukan update jika terjadi kesalahan.
- Penyimpanan berkas SKPD di ruang arsip.
- Pencarian data wajib pajak jika dibutuhkan.
- Pegawai mengirim Salinan berkas SKPD ke BAPENDA, Jasa Raharja dan BKP.
- Pegawai arsip membuat laporan bulanan.
- Outbound
- Laporan bulanan arsip
- Salinan berkas SKPD yang dikirim ke BAPENDA, Jasa Raharja dan BKP.
- Sales and Marketing
Melakukan kerjasama antara BAPENDA, Jasa Raharja, dan BKP serta melakukan sosialisasi kepada masyarakat agar membayar pajak kendaraannya tepat waktu. - Service
Pelayanan pegawai arsip kepada wajib pajak jika membutuhkan Salinan SKPD dan menyiapkan Salinan SKPD yang akan di berikan ke BAPENDA, Jasa Raharja dan BKP.
- Inbound
- Support Activities (Aktivitas Pendukung)
Membantu perusahaan secara keseluruhan dengan menyediakan dukungan yang diperlukan bagi berlangsungnya aktivitas-aktivitas primer dilakukan secara berkelanjutan.
- Firm Infrastructure: Personal computer (PC), Mouse, Keyboard, Kertas, Printer dan Kardus.
- Human Resources Management: Wajib Pajak, Pegawai Arsip, dan Pimpinan
- Research, Technology and System Development: Microsoft Excel untuk penginputan data SKPD wajib pajak
- Procurement: None
- Primary Activities (Aktivitas Primer)
- Analisis Nilai
Analisis nilai pada sistem arsip terdapat suatu faktor nilai dari hasil laporan yang telah disusun, yaitu berupa informasi mengenai berapa banyaknya berkas arsip yang terdapat pada ruangan arsip setiap bulannya. Selain itu, laporan yang telah dihasilkan selanjutnya diserahkan kepada kepala UPT untuk diperiksa apakah laporan tersebut sudah sesuai atau ada ketidaksesuaian terhadap laporan yang dihasilkan. Sehingga jika terdapat temuan atas ketidaksesuaian laporan dapat ditindaklanjuti agar laporan dapat disusun dengan baik untuk kedepannya. - Evaluasi dan Perencanaan
- Pelatihan kepada karyawan agar dapat melayani dengan baik.
- Bersosialisasi dengan anak PKL agar dapat bekerja sama dengan baik.
- Mengembangkan sistem arsip data yang terkomputerisasi agar dapat meminimalisir terjadinya kesalahan serta dalam pembuatan laporan bulanan terintegrasi dengan database supaya dalam proses pengarsipan dapat berjalan dengan efektif dan efisien.
Metode Analisa PIECES
Selain menggunakan metode analisa value chain penulis juga menggunakan metode analisa sistem PIECES (Peformance, Information, Economy, Control, Eficiency, Services). Adapun analisis sistem pengarsipan pada UPT Samsat Balaraja yaitu sebagai berikut :
- Performance (Kinerja)
Performance atau kinerja dinilai dari troughput (jumlah informasi yang dihasilkan dalam jangka waktu tertentu) dan respond time (waktu tunggu antara permintaan informasi dengan tanggapan yang dihasilkan sistem informasi).
Tabel 3.2 Tabel Hasil Analisa Performance
- Information (Informasi)
sistem informasi yang baik akan menghasilkan informasi yang bermanfaat serta sebagai pendukung dalam menanggapi masalah dan peluang yang ada.
Tabel 3.3 Tabel Hasil Analisa Information
- Economy (Ekonomi)
Ekonomi merupakan motivasi paling umum bagi suatu proyek perusahaan, persoalan ekonomis berkait dengan masalah biaya.
Tabel 3.4 Tabel Hasil Analisa Economy
- Control (Kontrol)
Kontrol sangat dibutuhkan untuk mencegah atau mendeteksi penyalahgunaan atau kesalahan sistem serta untuk menjamin keamanan data dan informasi.
Tabel 3.5 Tabel Hasil Analisa Control
- Eficiency (Efisiensi)
Efisiensi berhubungan dengan bagaimana sumber daya yang ada dapat digunakan dengan sebaik dan sehemat mungkin, tanpa mengeluarkan banyak waktu dan tenaga yang berlebihan.
Tabel 3.6 Tabel Hasil Analisa Eficiency
- Service (Pelayanan)
Pelayanan yang diberikan sangat mendukung dalam peningkatan profit bagi perusahaan.
Tabel 3.7 Tabel Hasil Analisa Service
Analisa Masukan, Analisa Proses, Analisa Keluaran
- Analisa Masukan
Pada analisa masukan berisi tentang semua data yang merupakan masukan (input) dimana terdiri dari Nama Masukan, Fungsi, Sumber, Media, Frekuensi, Format, dan Keterangan.- Nama Masukan : Berkas Surat Ketetapan Pajak Daerah PKB
- Fungsi : Sebagai bukti Wajib Pajak telah membayar pajak untuk kendaraannya
- Sumber : Wajib pajak
- Media : Kertas
- Rangkap : 5 (empat) lembar
- Distribusi: Lembar 1 (Emas), untuk Wajib Pajak
Lembar 2 (Biru), untuk BAPENDA
Lembar 3 (Hijau), untuk Jasa Raharja
Lembar 4 (Pink), untuk BKP
Lembar 5 (Kuning), untuk Samsat - Frekuensi : Setiap Wajib Pajak Membayar Pajak Kendaraannya
- Format : Lampiran
- Keterangan: Berisi data Wajib Pajak.
- Analisa Proses
Menjelaskan semua proses yang akan digunakan untuk membahas suatu permasalahan.- Memisahkan berkas SKPD
- Nama Modul : Memisahkan SKPD
- Masukan : Berkas SKPD PKB
- Fungsi : Untuk memudahkan proses pengarsipan
- Media : Kertas
- Rangkap : 5 (lima) lembar
- Distribusi : Lembar 1 (Emas), untuk Wajib Pajak
Lembar 2 (Biru), untuk BAPENDA
Lembar 3 (Hijau), untuk Jasa Raharja
Lembar 4 (Pink), untuk BKP
Lembar 5 (Kuning), untuk Samsat
- Mengambil berkas SKPD
- Nama Modul : Mengambil berkas SKPD
- Masukan : Berkas SKPD PKB
- Fungsi : Untuk melakukan proses pengarsipan
- Media : Kertas
- Sumber : Pegawai Kasir
- Penginputan data SKPD
- Nama Modul : Penginputan data SKPD
- Masukan : Berkas SKPD PKB
- Fungsi : Untuk memasukan data Wajib Pajak yang telah membayar pajak
- Media : Kertas dan Komputer
- Mengolah data Wajib Pajak
- Nama Modul : Mengolah data
- Masukan : Data SKPD Wajib Pajak
- Fungsi : Untuk melakukan pembaharuan atau update data jika terjadi kesalahan
- Media : Komputer
- Penyimpanan berkas SKPD
- Nama Modul : Penyimpanan berkas SKPD
- Masukan : Berkas SKPD PKB
- Fungsi : Untuk menyimpan berkas fisik SKPD yang telah di input dengan komputer
- Media : Kertas
- Pencarian data Wajib Pajak
- Nama Modul : Pencarian data
- Masukan : Berkas SKPD PKB
- Fungsi : Untuk mencari bukti fisik data wajib pajak yang telah di simpan jika dibutuhkan
- Media : Kertas
- Mengirim salinan berkas SKPD
- Nama Modul : Mengirim salinan
- Masukan : Berkas SKPD PKB
- Media : Kertas
- Sumber : Pegawai Arsip
- Rangkap : 3 (tiga) lembar
- Distribusi :Lembar 1 (Biru), untuk BAPENDA
Lembar 2 (Hijau), untuk Jasa Raharja
Lembar 3 (Pink), untuk BKP
- Membuat laporan bulanan
- Nama Modul : Membuat laporan bulanan
- Masukan : Laporan Bulanan
- Fungsi : Untuk membuat rekap arsip setiap bulannya
- Media : Kertas
- Memisahkan berkas SKPD
- Analisa Keluaran
Berisi semua informasi yang keluar dari suatu proses, dapat berupa hasil cetakan atau juga dapat berupa tampilan pada layar monitor yang sudah dalam bentuk standar (format) tertentu.- Nama Keluaran : Laporan Arsip Tindasan SKPD Bulanan
- Fungsi : Mencetak atau menampilkan laporan arsip bulanan
- Media : Kertas
Konfigurasi Sistem yang Berjalan
- Spesifikasi Perangkat Keras (Hardware)
- Processor : Intel(R) Core(TM) i3-2120T CPU @2.60GHz
- Monitor : HP W2072a LCD 50.8 cm (20”)
- RAM : 2,00 GB
- Printer : HP Deskjet 1010
- Mouse : Portia OPTICAL USB HP Id09 RoHS
- Keyboard : HP Model No. SK-2085
- Spesifikasi Perangkat Lunak (Software)
- Windows 7 Home Premium 64-bit
- Microsoft Excel
- Hak Akses (Brainware)
- Kepala Sub Bagian Umum
- Bagian Pengarsipan
Permasalahan yang dihadapi dan Alternatif Pemecahan Masalah
Permasalahan yang dihadapi
Berdasarkan sistem pengarsipan pada UPT samsat Balaraja yang telah dianalisa, penulis menemukan kekurangan-kekurangan pada sistem yang sedang berjalan saat ini, yaitu :
- Sering terjadi kesalahan dalam penginputan data sehingga laporan menjadi tidak akurat.
- Lamanya proses pengolahan data wajib pajak baru yang harus dibuat ulang saat membuat laporan.
- Lamanya proses pencarian data SKPD diantara banyaknya berkas arsip yang tersimpan di dalam ruangan arsip.
- Lamanya proses pembuatan laporan, karena SKPD perlu di cari terlebih dahulu, diinput ulang, serta diolah kembali menjadi format laporan.
Alternatif Pemecahan Masalah
Setelah mengamati dan menganalisa dari beberapa permasalahan yang dihadapi pada sistem yang berjalan, penulis mengusulkan beberapa alternatif pemecahan masalah, yaitu :
- Membuat aplikasi yang user friendly untuk penginputan data SKPD agar mudah di operasikan dengan cepat dan lebih akurat dalam membuat laporan bulanan.
- Membuat aplikasi yang terintegrasi dengan database, sehingga pengolahan datanya lebih cepat.
- Aplikasi yang akan dibangun harus terdapat mesin pencarian dengan kode unik sehingga sistem memberikan kemudahan bagi user.
- Aplikasi yang akan dibuat harus terintegrasi dengan database sehingga jika dalam pembuatan laporan bulanan tidak perlu lagi membuat dari awal serta penyimpanan data Wajib Pajak lebih aman.
User Requirement
Pada User Requirement ini berisi tabel elisitasi tahap 1, 2, 3 dan final draft. Pembuatan elisitasi dapat dibuktikan berdasarkan pada observasi dan wawancara dengan Stakeholder.
Elisitasi Tahap 1
Elisitasi tahap 1 merupakan daftar kebutuhan yang diperoleh dari hasil pengumpulan data dari lapangan dengan cara observasi dan wawancara dengan stakeholder. Untuk membuat sistem pengarsipan data Pajak Kendaraan Bermotor yang terkomputerisasi. Berikut lampiran elisitasi tahap 1 yang telah dibuat :
Tabel 3.8 Elisitasi Tahap 1
Tabel 3.2 diatas merupakan tabel dari elisitasi tahap 1, yang disusun berdasarkan hasil wawancara penulis dengan stakeholder mengenai seluruh rancangan Sistem Pengarsipan Data Pajak kendaraan Bermotor pada Unit pelaksana Teknis Samsat Balaraja.
Elisitasi Tahap 2
Elisitasi tahap 2 dibentuk berdasarkan elisitasi tahap 1 yang kemudian diklasifikasikan melalui metode MDI. Berikut penjelasan dari beberapa requirement yang diberi opsi Inessential (I) dan harus dieliminasi:
Tabel 3.9 Elisitasi Tahap 2
Keterangan : M (Mandatory) : Dibutuhkan/penting, D (Desirable) : Diinginkan/tidak terlalu penting, I (Inessential) : Diluar sistem/dieliminasi
Elisitasi Tahap 3
Berdasarkan elisitasi tahap 2 diatas, dibentuklah elisitasi tahap 3 yang diklasifikasikan kembali dengan menggunakan metode TOE dengan opsi HML. Selanjutnya semua requirement yang tersisa diklasifikasikan kembali melalui metode TOE.
Tabel 3.10 Elisitasi Tahap 3
Final Draft Elisitasi
Final draft elisitasi merupakan bentuk akhir dari tahap-tahap elisitasi yang dapat dijadikan acuan dan dasar pengembangan sistem yang akan dibentuk. Berikut lampiran Final draft elisitasi:
Tabel 3.11 Final Draft Elisitasi
BAB IV
RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULANKAN
Rancangan Sistem Usulan
Berdasarkan analisa serta penelitian yang telah dilakukan penulis pada sistem yang sedang berjalan di bidang pengarsipan Pajak Kendaraan Bermotor pada UPT Samsat Balaraja, maka selanjutnya akan dibahas tahap dalam merancang sistem yang akan diusulkan. Adapun sistem yang akan diusulkan akan lebih mempermudah pegawai arsip dalam menginput data Surat Ketetapan Pajak Daerah (SKPD) wajib pajak secara terkomputerisasi karena sebelumnya hanya menginput di Microsoft excel. Dalam proses pencarian dokumen membutuhkan waktu yang sangat lama, dengan adanya sistem terkomputerisasi akan lebih cepat proses pencarian dokumen yang akan dibutuhkan dan laporan bulanan dapat terintegrasi secara langsung dengan database. Selanjutnya, untuk merancang sistem yang diusulkan penulis menggunakan program Visual Paradigm for UML 14.2 Community Edition untuk menggambarkan use case diagram, activity diagram, sequence diagram dan class diagram.
Prosedur Sistem Usulan
- Admin
Admin dapat melakukan segala aktivitas secara keseluruhan dalam mengakses sistem pengarsipan. Diantaranya:
- Admin dapat login
- Admin Menginput data pegawai arsip
- Admin dapat view data pegawai arsip
- Admin menginput data wajib pajak
- Admin dapat view data wajib pajak
- Dapat view data laporan bulanan
- Dapat logout
- Pegawai
Pegawai dapat melakukan aktivitas dalam sistem antara lain:
- Pegawai dapat login
- Pegawai menginput data SKPD
- Pegawai dapat view data SKPD
- Pegawai mengirim Salinan SKPD
- Pegawai memverifikasi salinan SKPD yang telah dikirim
- Dapat view data laporan bulanan
- Dapat logout
- Kepala UPT
Kepala UPT dapat melakukan aktivitas dalam sistem antara lain:
- Kepala UPT dapat login
- Menampilkan menu laporan bulanan
- Kepala UPT view data laporan bulanan
- Dapat logout
Diagram Rancangan Sistem Usulan
Untuk menganalisa sistem yang hendak diusulkan, maka dibuatkan kedalam diagram untuk menunjukan rancangan dari sistem yang diusulkan, dan digunakan software Visual Paradigm for UML 6.4 untuk membuat gambaran dari sistem yang diusulkan kedalam bentuk diagram yang diantaranya adalah : Use Case Diagram, Activity Diagram, Sequence Diagram dan Class Diagram.
- Use Case Diagram Sistem Usulan
Gambar 4.1 Use Case Diagram Sistem Usulan
Berdasarkan Gambar 4.1 Use Case Diagram Sistem Usulan Terdapat :- 1 (satu) sistem yang mencakup seluruh usulan.
- 4 (satu) aktor, yaitu Admin,Manajemen,Staff IT, dan Pimpinan
- 9 (enam) use case yang dilakukan aktor tersebut diantaranya: Admin melakukan login, masuk ke menu utama, masuk ke menu proyek, masuk ke menu rincian, masuk ke menu uraian kegiatan, masuk ke menu laporan, dan User melakukan log out.
- 2 (empat) include.
- 4 (enam) extend.
- Activity Diagram Admin Sistem Usulan
Gambar 4.2 Activity Diagram Admin Sistem Usulan
Berdasarkan Gambar 4.2 Activity Diagram Admin Sistem Usulan terdapat:- 1 (satu) initial node, yang mengawali objek.
- 24 (dua puluh empat) action state, yaitu menggambarkan eksekusi kegiatan.
- 2 (dua) decision node, yaitu menjelaskan terjadinya dua kemungkinan proses pada action login.
- 1 (satu) final node, yang mengakhiri objek.
- Activity Diagram Staff IT Sistem Usulan
Gambar 4.3 Activity Diagram Manajemen Sistem Usulan
Berdasarkan Gambar 4.3 Activity Diagram Manajemen Sistem Usulan terdapat:- 1 (satu) initial node, yang mengawali objek.
- 8 (delapan) action node, yaitu menggambarkan eksekusi kegiatan.
- 2 (dua) decision node, yaitu menjelaskan dua kemungkinan proses.
- 1 (satu) final node, yang mengakhiri objek.
- Activity Diagram Pimpinan Sistem Usulan
Gambar 4.4 Activity Diagram Staff IT Sistem Usulan
Berdasarkan Gambar 4.4 Activity Diagram Staff IT Sistem Usulan terdapat:- 1 (satu) initial node, yang mengawali objek.
- 19 (sembilan belas) action node, yaitu menggambarkan eksekusi kegiatan.
- 2 (dua) decision node, yaitu menjelaskan dua kemungkinan proses.
- 1 (satu) final node, yang mengakhiri objek.
- Activity Diagram Pimpinan Sistem Usulan
Gambar 4.5 Activity Diagram Pimpinan Sistem Usulan
Berdasarkan Gambar 4.5 Activity Diagram Pimpinan Sistem Usulan terdapat:- 1 (satu) initial node, yang mengawali objek.
- 6 (enam) action node, yaitu menggambarkan eksekusi kegiatan.
- 2 (dua) decision node, yaitu menjelaskan dua kemungkinan proses.
- 1 (satu) final node, yang mengakhiri objek.
- Sequence Diagram Admin Sistem Usulan
Gambar 4.6 Sequence Diagram Admin Sistem Usulan
Berdasarkan Gambar 4.6 Sequence Diagram Sistem Usulan:- 1 Actor yang melakukan kegiatan, Admin dan Manajemen
- 9 Message spesifikasi dari komunikasi antar objek yang memuat informasi dari aktifitas yang sedang terjadi atau kegiatan yang dilakukan oleh aktor.
- 7 Lifeline mengidentifikasikan kehadiran objek pada saat terakhir/akhir waktu.
- Sequence Diagram Manajemen Sistem Usulan
Gambar 4.7 Sequence Diagram Manajemen Sistem Usulan
Berdasarkan Gambar 4.7 Sequence Diagram Manajemen Sistem Usulan terdapat:- 1 Actor yang melakukan kegiatan, Admin dan Manajemen
- 1 Actor yang melakukan kegiatan, Admin dan Manajemen
- 6 Lifeline mengidentifikasikan kehadiran objek pada saat terakhir/akhir waktu.
- Sequence Diagram Staff IT Sistem Usulan
Gambar 4.8 Sequence Diagram Staff IT Sistem Usulan
Berdasarkan Gambar 4.8 Sequence Diagram Staff IT Sistem Usulan terdapat:- 1 Actor yang melakukan kegiatan, Admin dan Manajemen
- 8 Message spesifikasi dari komunikasi antar objek yang memuat informasi dari aktifitas yang sedang terjadi atau kegiatan yang dilakukan oleh aktor.
- 6 Lifeline mengidentifikasikan kehadiran objek pada saat terakhir/akhir waktu.
- Sequence Diagram Pimpinan Sistem Usulan
Gambar 4.9 Sequence Diagram Pimpinan Sistem Usulan
Berdasarkan Gambar 4.9 Sequence Diagram Pimpinan Sistem Usulan terdapat:- 1 Actor yang melakukan kegiatan, Admin dan Manajemen
- 7 Message spesifikasi dari komunikasi antar objek yang memuat informasi dari aktifitas yang sedang terjadi atau kegiatan yang dilakukan oleh aktor.
- 5 Lifeline mengidentifikasikan kehadiran objek pada saat terakhir/akhir waktu.
Rancangan Basis Data
Rancangan basis data adalah sebuah penggambaran basis data yang digunakan dalam sistem yang diusulkan, berikut adalah rancangan basis data dalam bentuk class diagram.
- Class Diagram Sistem Usulan
Gambar 4.10 Class Diagram Sistem Usulan
Berdasarkan gambar Class diagram sistem usulan tersebut dapat dijabarkan sebagai berikut:- 4 (empat) class, himpunan dari objek-objek yang berbagi atribut serta operasi yang sama diantaranya tbl_proyek, tbl_rincian, tbl_uraian, tbl_laporan.
- 2 (dua) multiciply, hubungan antara objek satu dengan objek lainnya yang mempunyai nilai.
- Spesifikasi Basis Data
Setelah pada sub bab sebelumnya dipaparkan tentang basis data yang digunakan pada sistem yang diusulkan, maka selanjutnya akan dipaparkan mengenai detail dari rancangan basis data yang digunakan secara lebih rinci.
- Nama Field : tbl_proyek
Isi : id_proyek, judul, pengerjaan, total_biaya, status, tanggal<bt/>Media : Harddisk
Panjang Record : 77 Karakter
Primary Key : id_proyekTabel 4.1 Struktur tbl_proyek
- Nama Field : tbl_rincian
Isi : id_rincian, id_proyek, bahan, satuan, jumlah, harga, total_harga
Media : Harddisk
Panjang Record : 112 Karakter
Primary Key : id_rincianTabel 4.2 Struktur tbl_rincian
- Nama Field : tbl_uraian
Isi : id_uraian, id_proyek, tanggal, kegiatan, nama_file
Media : Harddisk
Panjang Record : 152 Karakter
id_uraianTabel 4.3 Struktur tbl_uraian
- Nama Field : tbl_user
Isi : id_user, username, password, level
Media : Harddisk
Panjang Record : 60 Karakter
Primary Key : id_userTabel 4.4 Struktur tbl_user
- Nama Field : tbl_proyek
Perbedaan Prosedur Sistem Berjalan Dengan Sistem Usulan
Tabel 4.5 Perbedaan Sistem Berjalan dengan Sistem Usulan
Rancangan Prototype
- Tampilan Prototype Halaman Utama Sistem
Tampilan prototype halaman utama ini berisi tampilan tentang informasi umum PT. Bumitangerang Mesindotama atau BTCOCOA, tampilan ini adalah tampilan awal sebelum seseorang dapat login.
Gambar 4.11 Prototype Halaman Utama Sistem
- Tampilan Prototype Login Sistem
Tampilan prototype login berisi textbox username dan password yang digunakan user untuk masuk kedalam sistem.
Gambar 4.12 Prototype Login Sistem
- Tampilan Prototype Menu Home
Tampilan prototype menu home berisi tampilan saat user telah melakukan login
Gambar 4.13 Prototype Menu Home
- Tampilan Prototype Menu Rencana Anggaran Biaya - Proyek
Tampilan prototype ini berisi tampilan untuk input data proyek dan juga hasil data proyek yang telah diinput.
Gambar 4.14 Prototype Menu Rencana Anggaran Biaya - Proyek
- Tampilan Prototype Menu Rencana Anggaran Biaya - Rincian
Tampilan prototype menu rincian ini berisi tampilan untuk input data rincian berdasarkan data proyek dan juga hasil dari tampilan yang telah diinputkan.
Gambar 4.15 Prototype Menu Rencana Anggaran Biaya - Rincian
- Tampilan Prototype Menu Uraian Kegiatan
Tampilan prototype menu uraian kegiatan ini berisi tampilan input untuk kegiatan yang dilakukan saat proyek sedang berjalan dan juga menampilkan hasil dari input kegiatan.
Gambar 4.16 Prototype Menu Uraian Kegiatan
- Tampilan Prototype Menu Laporan
Tampilan menu laporan berisikan laporan dari proyek yang ada.
Gambar 4.17 Prototype Menu Laporan
- Tampilan Prototype Menu Logout
Tampilan menu logout dilakukan apabila user ingin keluar dari sistem dan sistem akan menampilkan pemberitahuan apakah user yakin untuk keluar dari sistem.
Gambar 4.18 Prototype Menu Logout
Rancangan Tampilan Sistem yang Diusulkan
- Tampilan Halaman Utama Sistem
Gambar 4.19 Tampilan Halaman Utama Sistem
- Tampilan Login Sistem
Gambar 4.20 Tampilan Login Sistem
- Tampilan Menu Home
Gambar 4.21 Tampilan Menu Home
- Tampilan Menu Master
Gambar 4.22 Tampilan Menu Master
- Tampilan Menu Rencana Anggaran Biaya - Proyek
Gambar 4.23 Tampilan Menu Rencana Anggaran Biaya - Proyek
- Tampilan Menu Rencana Anggaran Biaya - Rincian
Gambar 4.24 Tampilan Menu Rincian
- Tampilan Menu Rencana Anggaran Biaya - Kegiatan
Gambar 4.25 Tampilan Menu Uraian Kegiatan
- Tampilan Menu Laporan
Gambar 4.26 Tampilan Menu Laporan
- Tampilan Menu Logout
Gambar 4.27 Tampilan Menu Logout
Konfigurasi Sistem yang Diusulkan
- Spesifikasi Perangkat Keras yang Digunakan
Perangkat keras yang digunakan untuk membuat sistem informasi kehadiran siswa ini antara lain sebagai berikut :- Processor : Intel(R) Core(TM) i3-3220 CPU @ 3.30GHz (4 CPUs)
- Motherboard : Gigabyte Technology Co., Ltd.
- Monitor : Samsung LCD S19C150F
- Mouse : USB Logitech B100
- Keyboard : USB Logitech K120
- RAM : 2GB
- Harddisk : 500 GB
- Printer : Epson L360
- Spesifikasi Perangkat Lunak yang Digunakan
- Windows 10
- Visual Paradigm for UML 6.4 Enterprise
- All in one package : XAMPP
- Database server : MySQL
- Web server : Apache
- Microsoft Office 2010
- Code editor : Sublime Text
- Web Browser : Google Chrome, Firefox, Microsoft Edge
- Dalam rancangan sistem rencana anggaran biaya ini, peneliti merancang beberapa user yang berhak untuk mengakses sistem ini diantaranya adalah :
- Admin
- Manajemen
- Staff IT
- Pimpinan
Pengujian Sistem yang Diusulkan
Pengujian adalah tahap lanjutan setelah menganalisa, dan merancang sistem, dalam hal ini digunakan metode black box testing untuk pengujian terhadap sistem. Tujuam dari pengujian ini tentunya untuk meminimalisir error ataupun bug yang nantinya akan terdapat pada sistem, namun black box sistem adalah pengujian guna menguji fungsionalitas sistem :
Implementasi
- Time Schedule
Dalam penulisan dan perancangan sistem ini dibuat batasan waktu untuk memaksimalkan penelitian ini.
Tabel 4.6 Time Schedule
Berdasarkan tabel 4.6 Time Schedule Implementasi yang dilakukan pada PT. Bumitangerang Mesindotama maka terdapat :
- Pembuatan Proposal
Pada tahap ini dilakukan pembuatan latar belakang masalah, tujuan, manfaat, dan juga perumusan masalah selama waktu yang ditentukan
- Pengumpulan data
Pada tahap ini dilakukan pembuatan latar belakang masalah, tujuan, manfaat, dan juga perumusan masalah selama waktu yang ditentukan guna penulisan laporan maupun perancangan sistem selama waktu yang ditentukan.
- Analisa Sistem
Melakukan pengkajian ataupun analisa terhadap data yang telah diperoleh, merumuskan elisitasi sistem dari hasil wawancara kepada stakeholder selama waktu yang ditentukan.
- Perancangan Sistem
Penerapan dari hasil analisa yang telah dilakukan oleh peneliti terhadap data yang diperolehnya, sehingga menghasilkan suatu rancangan sistem sesuai dengan kebutuhan dari pengguna. Pada tahap ini merupakan kegiatan mendesain dan merancang program sesuai dengan kebutuhan user, perancangan sistem berlangsung selama waktu yang ditentukan.
- Pembuatan sistem
Setelah dilakukan perancangan maka dilakukan proses pembuatan program dengan menulis kode program sesuai dengan yang dibutuhkan, pembuatan sistem berlangsung selama waktu yang ditentukan.
- Testing Sistem
Pada tahap ini dilakukan testing atau pengujian terhadap program yang telah dibuat guna mengetaui kesalahan yang ada pada program. Pengujian program berlangsung selama waktu yang ditentukan.
- Evaluasi Sistem
Tahap ini, dimana evaluasi dilakukan setelah testing atau pengujian terhadap program dilakukan, kegiatan ini dilakukan guna merancang kembali beberapa fungsi yang eror saat testing dilaksanakan agar dapat diperbaiki sebelum diimplementasikan nantinya di PT. Bumitangerang Mesindotama, waktu evaluasi berlangsung selama waktu yang telah ditentukan.
- Perbaikan Sistem
Setelah melakukan pengujian dan evaluasi terhadap program beberapa error yang terdapat pada program diperbaiki selama waktu yang ditentukan.
- Uji coba implementasi sistem
Setelah semua fungsi berjalan dengan baik serta program di anggap layak, maka langkah selanjutnya dilakukan uji coba implementasi program pada PT. Bumitangerang Mesindotama, uji coba implementasi program berlangsung selama waktu yang ditentukan.
- Dokumentasi
Hasil dari seluruh proses pembuatan program dibuatkan dokumentasi kedalam bentuk laporan untuk memudahkan dalam pengembangan program diwaktu yang akan datang.
- Final presentasi
Setelah semua proses dilakukan selanjutnya melakukan presentasi final kepada stakeholder dan dosen pembimbing.
- Pembuatan Proposal
- Estimasi Biaya
Estimasi biaya digunakan untuk memperhitungkan biaya yang dikeluarkan dalam penelitian ini mulai dari awal mula hingga penyelesaian laporan, dan estimasi biaya dibuat sebagai catatan biaya yang dikeluarkan selama penelitian ini berlangsung.
Berikut estimasi biaya penelitian ini :Tabel 4.7 Estimasi Biaya
BAB VPENUTUPKesimpulan
Berdasarkan analisa permasalahan yang telah diuraikan pada bab sebelumnya, maka dapat diambil kesimpulan dari rumusan masalah mengenai sistem pengarsipan data Pajak Kendaraan Bermotor pada Unit Pelaksana Teknis Samsat Balaraja yaitu sebagai berikut :
- Sistem pengarsipan data Pajak Kendaraan Bermotor yang sedang berjalan masih menggunakan semi komputer yaitu menggunakan Microsoft Excel untuk penginputan datanya, Pegawai arsip mengolah data Wajib Pajak jika adanya perubahan, Menyimpan berkas SKPD yang telah di input ke ruang arsip yang dimasukkan ke dalam box sesuai tanggal pembayaran pajak, Harus mencari satu persatu bukti fisik SKPD jika membutuhkan, dalam pembuatan laporan bulanan harus di buat dari awal di microsoft excel, Pegawai mengirimkan Salinan SKPD untuk BAPENDA, jasa raharja, dan BKP, dan Pegawai arsip menyerahkan laporan bulanan arsip ke Kepala UPT.
- Dalam sistem pengarsipan terdapat kelemahan seperti : Membutuhkan waktu lama dalam proses penginputan dengan adanya jumlah beban kerja yang sangat banyak, Sering terjadinya kesalahan dalam pembuatan laporan karena harus di buat dari awal dengan format laporan, Dalam proses pencarian dokumen SKPD cukup lama karena harus mencari satu per satu diantara banyaknya berkas di ruangan arsip, Membutuhkan box yang banyak untuk menyimpan berkas SKPD, kertas dan tinta untuk mencetak, Tidak adanya keamanan dalam penyimpanan data sehingga siapa saja dapat membuka dokumen arsip yang telah di input, Membutuhkan pegawai yang banyak untuk proses penginputan berkas ke Microsoft Excel sehingga di bantu oleh anak SMK yang PKL, dan Penyimpanan bukti fisik hanya disimpan selama lima tahun sementara beberapa kali terdapat permintaan berkas dari wajib pajak yang datanya lebih dari lima tahun.
- Merancang sistem pengarsipan menggunakan UML (Unified Modelling Language) untuk menggambarkan kebutuhan user akan sistem pengarsipan pajak kendaraan bermotor yang akan mengintegrasikan antara program aplikasi dengan basis data. Sistem pengarsipan yang di rancang dapat melakukan Login, Menginput data pegawai arsip, data wajib pajak, dan data SKPD, View data pegawai arsip, data wajib pajak, dan data SKPD, Input data pengiriman Salinan SKPD, Dapat view data laporan bulanan, serta Logout.
- Kelebihan dari sistem yang diusulkan yaitu terdapat fitur penyimpanan rak a dan rak b agar memudahkan proses pencarian berkas fisik SKPD jika di butuhkan, Keamanan data lebih terjamin karena tersimpan di dalam database dan hanya admin saja yang dapat mengakses database karena adanya fitur authorization, Sistem juga menyediakan menu input gambar SKPD, serta database dapat mengelola dan menyimpan dokumen dengan baik sehingga dapat mengurangi kertas.
- Dalam pembuatan laporan tidak perlu dibuat dari awal lagi karena laporan sudah terintegrasi dengan database sehingga tidak perlu membutuhkan waktu lama dalam menyajikan laporan bulanan.
Saran
Berdasarkan kesimpulan, maka terdapat beberapa saran untuk kemajuan sistem pengarsipan data Pajak Kendaraan bermotor diantaranya :
- Dapat dikembangkan menjadi sistem berbasis mobile agar dapat di operasikan melalui Smartphone karena perkembangan teknologi sangat cepat dan pesat.
- Perkembangan arsip digital yang dapat di kelola oleh para wajib pajak.
- Adanya perlindungan terhadap penghapusan data arsip dengan membuat sebuah penampungan arsip yang telah di hapus.
- Dikembangkan bukan hanya di UPT Samsat Balaraja melainkan dapat di implementasikan di Samsat lainnya.
Daftar Pustaka
- ↑ Fat Bukunya Hutahaean. 2014. “Konsep Sistem Informasi”. Yogyakarta: Deepublish.
- ↑ 2,0 2,1 2,2 2,3 2,4 2,5 2,6 2,7 Hutahaean, Jeperson. 2014. “Konsep Sistem Informasi”. Yogyakarta: Deepublish.
- ↑ 3,0 3,1 Davis, Gordon B. Bukunya Hutahaean. 2014. “Konsep Sistem Informasi”. Yogyakarta: Deepublish.
- ↑ 4,0 4,1 Aris, Donatus Agus Andriyanto, dan Yudha Surya Putra. 2016. “Aplikasi Sistem Penjualan Perlengkapan Taekwondo Berbasis Online Pada Toko Sport Taekwondo Mawar Hitam Kab. Tangerang”. Jurnal SENSI Vol. 2 No. 1 - Februari 2016 ISSN: 2461-1409. Diambil dari : https://sensi.ilearning.me/2017/10/25/februari-2016-vol-2-no-1/
- ↑ Yuliana, Khozin, Harfizar, dan Muh Afiffudin. 2017. “Perancangan Sistem Informasi Pendataan Karyawan Pada Perusahaan Jasa Berbasis WEB”. Jurnal SENSI Vol. 3 No. 2 - Agustus 2017 ISSN: 2461-1409. Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja. Diambil dari : https://sensi.ilearning.me/2018/02/07/agustus-2017-vol-3-no-2/
- ↑ Rahayu, Sri, Ai Ratna Sari, dan Tri Sendra Saputra. 2018. “Analisa Sistem Informasi Pengelolaan Keuangan Pada Upt Dinas Pendidikan Kecamatan Neglasari Kota Tangerang”. Jurnal SENSI Vol. 4 No. 1 - Februari 2018 ISSN: 2461-1409. Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja. Diambil dari : https://sensi.ilearning.me/2018/05/07/februari-2018-vol-4-no-1/
- ↑ 7,0 7,1 Kausar, Ahmad, Yusuf Fazri Sutiawan, dan Vidila Rosalina. 2015. “Perancangan Video Company Profile Kota Serang Dengan Teknik Editing Menggunakan Adobe Premiere PRO CS 5”. Journal PROSISKO Vol. 2 No. 1 ISSN: 2406-7733. Universitas Serang Raya. Diambil dari : http://e-jurnal.lppmunsera.org/index.php/PROSISKO/article/view/94
- ↑ Romney dan Steinbart Bukunya Sri Mulyani. 2016. “Metode Analisis dan Perancangan Sistem”. Bandung: Abdi Sistematika.
- ↑ Sugianto Bukunya Zohrahayati. 2013. “Perancangan Sistem Informasi Penjualan Pada Butik Luwes Fashion Kecamatan Tulakan”. Surakarta: Universitas Fakultas Teknik Informatika. Universitas Gajah Mada. Diambil dari : http://ijns.org/journal/index.php/ijns/article/view/176
- ↑ Al-Jufri, Hamid. 2011. “Sistem Infromasi Manajemen Pendidikan”. Jakarta: PT. Smart Grafika.
- ↑ 11,0 11,1 Sumarsan, Thomas. 2013. “Sistem Pengendalian Manajeman : Konsep, Aplikasi, dan Pengukuran Kinerja”. Jakarta: PT Indeks.
- ↑ Asbar, Yuli, dan Mochamad Ari Saptari. 2017. “Analisa Dalam Mengukur Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Konsumen Menggunakan Metode PIECES”. Jurnal Visioner & Strategis Vol. 6 Nomor 2, September 2017: 39-47 Universitas Malikussaleh. Diambil dari : https://journal.unimal.ac.id/visi/article/view/301/
- ↑ 13,0 13,1 Mulyani, Sri. 2016. Analisa dan Perancangan Sistem Informasi Manajemen Keuangan Daerah. Bandung: Abdi Sistematika.
- ↑ Rahardja, Untung, Meta Amalya Dewi, dan Winiarti Prastiwi. 2014. “Implementasi Widuri Sebagai Media Penyimpanan Laporan Dari Referensi Digital Karya Ilmiah”. CCIT Journal Vol.7 No.3 - Mei 2014. Diambil dari : http://ejournal.raharja.ac.id/index.php/ccit/article/view/128
- ↑ Yuliani, Dewa Ayu Eka, dan Susanti Margaretha Kuway. 2017. “Sistem Informasi Pemesanan Dengan Penerapan Konsep Electronic Customer Relation Management Berbasis Web”. CCIT Journal Vol.10 No.1 - Februari 2017 ISSN : 1978 -8282. Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja. Diambil dari : http://ejournal.raharja.ac.id/index.php/ccit/article/view/190
- ↑ 16,0 16,1 Siahaan, Daniel. 2012. “Analisa Kebutuhan dalam Rekayasa Perangkat Lunak”. Yogyakarta: Andi.
- ↑ Supriati, Ruli, Agus Salim Saputra, dan Siti Shuhaibatul Islamiah. 2018. “Aplikasi Sistem Pengiriman Barang Ekspor Berbasis Web Pada PT Tuntex Garment Indonesia Tangerang Guna Meningkatkan Mutu Proses Pengiriman Ekspor Barang”. Jurnal SENSI Vol. 4 No. 1 - Februari 2018 ISSN: 2461-1409. Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja. Diambil dari : https://sensi.ilearning.me/2018/05/07/februari-2018-vol-4-no-1/
- ↑ 18,0 18,1 Enterprise, Jubilee. 2017. “PHP Komplet”. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo
- ↑ Rahayu, Sri, Muhamad Yusup, dan Sinta Puspita Dewi. 2015. “Perancangan Aplikasi Absensi Peserta Bimbingan Belajar Berbasis Web Dengan Menggunakan Framework YII”. CCIT Journal Vol. 9 No. 1 – September 2015 ISSN : 1978-8282. Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja. Diambil dari : http://ejournal.raharja.ac.id/index.php/ccit/article/view/157
- ↑ Koshti, Megha dan Sanjay Ganorkar. 2016. </i>“IoT Based Health Monitoring System by Using Raspberry Pi and ECG Signal”.</i> International Journal of Innovative Research in Science, Engineering and Technology Vol 5, Issue 5 May 2016 ISSN(Online) : 2319-8753. Diambil dari : https://www.ijirset.com/upload/2016/may/337_Megha%20Main%20Paper%20for%20International%20Journal.pdf
- ↑ Sidik, Betha. 2014. “Pemrograman WEB PHP”. Bandung: Informatika.
- ↑ Desai, Prashant Ramchandra. 2016. </i>“A Survey of Performance Comparison between Virtual Machines and Containers”.</i> International Journal of Computer Sciences and Engineering Volume-4, Issue-7 July 2016 E-ISSN: 2347-2693. Diambil dari : https://www.researchgate.net/publication/306248698_A_Survey_of_Performance_Comparison_between_Virtual_Machines_and_Containers
- ↑ Pratama, Wahyu. 2014. “Game Adventure Misteri Kotak Pandora”. Jurnal Telematika Vol. 7 No. 2, Agustus 2014. STMIK AMIKOM Purwakarta. Diambil dari : http://ejournal.amikompurwokerto.ac.id/index.php/telematika/article/view/247
- ↑ Martono, Aris, Eko Arjun Setyawan dan Alda Dwi Pambudi. 2018. “Implementasi Sistem Informasi Kehadiran Siswa Pada Smkn 2 Kabupaten Tangerang”. Jurnal SENSI Vol.4 No.1 – Februari 2018 ISSN: 2461-1409 Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja. Diambil dari :https://sensi.ilearning.me/2018/05/07/februari-2018-vol-4-no-1/
- ↑ 25,0 25,1 Riandi. 2016. “Document Management System”. Indonesia Productivity and Quality Institute. Diambil dari: https://ipqi.org/document-management-system/
- ↑ 26,0 26,1 Mirmani, Anon. 2015. Modul Pengantar Kearsipan. Jakarta: Universitas Terbuka. Diambil dari : http://repository.ut.ac.id/4169/1/PUST2252-M1.pdf
- ↑ Pasal 1 UU No. 7 Tahun 1971 tentang Pokok-pokok Kearsipan.
- ↑ Undang-Undang Pokok Kearsipan Nomor 7 tahun 1971 pasal 3 tentang Tujuan Kearsipan.
- ↑ Pasal 2 UU No. 7 Tahun 1971 tentang Fungsi Arsip.
- ↑ Nurmantu, Safri dan Mas Rasmini. 2014. Modul Sejarah dan Definisi Pajak. Jakarta: Universitas Terbuka. Diambil dari http://repository.ut.ac.id/4442/1/PAJA3211-M1.pdf
- ↑ Peraturan Daerah Nomor 2 Tahun 2015 tentang perubahan Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 2010 tentang Pajak Kendaraan Bermotor.
- ↑ Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2000 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 18 Tahun 1997 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah, jenis pajak dan retribusi untuk provinsi dan kabupaten/kota.
- ↑ Rahayu, Sri, Nur Azizah, dan Nova Adhista. 2017. “Perancangan Sistem Informasi Penilaian Kinerja Karyawan SPG Berstatus Kontrak Pada PT. Softex Indonesia Menggunakan Metode Simple Additive Weighting (SAW)”. Jurnal SENSI Vol. 3 No. 2 - Agustus 2017 ISSN: 2461-1409. Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja. Diambil dari : https://sensi.ilearning.me/2018/02/07/agustus-2017-vol-3-no-2/
- ↑ Mulyandi, Muhammad Rachman, Monica, Ega Mawarni, Arfiah dan Liya Jayanti. 2013. Aplikasi Sistem Informasi Laporan Penggajian Guru Honor Berbasis Web Pada SMA Negeri 6 Tangerang. Yogyakarta: Prosiding Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Multimedia. Diambil dari : https://ojs.amikom.ac.id/index.php/semnasteknomedia/article/view/688
- ↑ Vandika, Arnes Yuli, Ade Kurniawan, dan Ari Kurniawan Saputra. 2014. “E-Archive : Digital storage Media”. International Conference on Engineering & Technology Development (ICETD 2014). Univeristas Bandar Lampung. Diambil dari : http://id.portalgaruda.org/?ref=browse&mod=viewarticle&article=320817 http://download.portalgaruda.org/article.php?article=320817&val=5967&title=E-Archive%20:%20Digital%20Storage%20Media
- ↑ Susanty, Wiwin, Taqwan Thamrin, Erlangga, dan Ahmad Cucus. 2012. “Document Management System Based on Paperless” International Conference on Engineering and Technology Development (ICETD 2012) ISSN 2301-6590. Universitas Bandar Lampung. Diambil dari : http://id.portalgaruda.org/?ref=browse&mod=viewarticle&article=158787 http://download.portalgaruda.org/article.php?article=158787&val=5967&title=Document%20Management%20System%20Based%20on%20Paperless
- ↑ Dewanto, Ignatius Joko, Arief Herdiansyah, dan Fery Sudarto. 2018. “Development Of Prototype Document Management System (DMS) For The Corporate Social Responsibility (CSR) Institute”. International Journal of Advanced Engineering and Management Research Vol. 3 Issue 1 Februari 2018 ISSN: 2456-3676. Diambil dari : http://www.ijaemr.com/link2.php?id=246 http://www.ijaemr.com/uploads2018/ijaemr_01_246.pdf
- ↑ Wirawan, Arif Wahyu, Cicilia Dyah Sulistyaningrum Indrawati, dan Andre N. Rahmanto. 2017. “The Development of Digital Learning Based On Microsoft Access Subjects Archives to Improve Student Learning Outcomes In Office Administration At Vocational High School 3 Surakarta”. Education and Language International Conference Proceedings Center for International Language Development of Unissula. Diambil dari : http://garuda.ristekdikti.go.id/journal/article/497464
- ↑ Aziz, Azlina A., Zawiyah M. Yusof, Umi A. Mokhtar, dan Dian I. Jambari. 2018. “A Conceptual Model for Electronic Document and Records Management System Adoption in Malaysian Public Sector”. International Journal On Advanced Science Engineering Information Technology Vol.8 (2018) No. 4 ISSN: 2088-5334. Diambil dari : http://www.insightsociety.org/ojaseit/index.php/ijaseit/article/view/6376
- ↑ Rahayu, Sri, Euis Siti Nur Aisyah dan Dhevi Nanda Harwin. 2018. “Rancang Bangun Sistem Database Proses Arsip Pajak Kendaraan Bermotor (Studi Kasus UPT Samsat Balaraja)”. Prosiding Seminar Nasional Telekomunikasi dan Informatika (SELISIK 2018) Bandung: Sekolah Tinggi Teknologi Bandung. Diambil dari : https://sttbandung.ac.id/selisik/detail.php?view=96
- ↑ Imbar, Radiant Victor dan Yuliusman Kurniawan. 2012. “Perancangan Sistem Informasi Pelayanan Medis Rawat Jalan Poliklinik Kebidanan dan Kandungan pada RSUD Kota Batam”. Jurnal Sistem Informasi, Vol.7, No.1, Maret 2012: 53 - 67 Universitas Kristen Maranatha, Bandung. Diambil dari : http://id.portalgaruda.org/?ref=browse&mod=viewarticle&article=148349 http://download.portalgaruda.org/article.php?article=148349&val=4922&title=Perancangan%20Sistem%20Informasi%20Pelayanan%20Medis%20Rawat%20Jalan%20Poliklinik%20Kebidanan%20dan%20Kandungan%20pada%20RSUD%20Kota%20Batam
- ↑ Subhiyakto, Egia Rosi, Yani Parti Astuti, Liya Umaroh, Danang Wahyu Utomo, Eko Hari Rachmawanto dan Christy Atika Sari. 2017. “Rancang Bangun Sistem Informasi Pengarsipan Data Pasien Klinik Cemara”. Jurnal Vol. 16, No. 1, Februari 2017 : 25-34 Universitas Dian Nuswantoro. Diambil dari : http://publikasi.dinus.ac.id/index.php/technoc/article/view/1290
- ↑ Khoirul, Muhammad, Tri Irianto Tjendrowasono dan Berliana Kusuma Riasti. 2013. “Aplikasi Pengelolaan Data Kearsipan Pada Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Mlonggo Jepara Berbasis Multiuser”. EPUB - Sistem Informasi Vol 1, No 1 (2013) Universitas Surakarta. Diambil dari : http://id.portalgaruda.org/?ref=browse&mod=viewarticle&article=81189 http://download.portalgaruda.org/article.php?article=81189&val=4926&title=Aplikasi%20Pengelolaan%20Data%20Kearsipan%20Pada%20Sekolah%20Menengah%20Atas%20Negeri%201%20Mlonggo%20Jepara%20Berbasis%20Multiuser
- ↑ Purba, Eduard Hotman, Dedi Martono dan Heru Sukma. 2018. “Elektronik Arsip (E-Arsip) Dokumen Berbasis Website Pada Kantor Cabang Utama PT Angkasa Pura II”. ICIT Journal Vol.4 No.2 - Agustus 2018 ISSN: 2356-5195. Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja.
- Sistem tertutup (close system)