SI1514490276: Perbedaan revisi

Dari widuri
Lompat ke: navigasi, cari
[revisi tidak terperiksa][revisi tidak terperiksa]
 
(16 revisi antara oleh pengguna yang sama tidak ditampilkan)
Baris 3: Baris 3:
 
<p style="line-height: 1">'''PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGARSIPAN DATA PAJAK'''</P></div>
 
<p style="line-height: 1">'''PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGARSIPAN DATA PAJAK'''</P></div>
 
<div style="font-size: 16pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;">
 
<div style="font-size: 16pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;">
<p style="line-height: 1">'''KENDARAAN BERMOTOR MENGGUNAKAN DOCUMENT'''</P></div>
+
<p style="line-height: 1">'''KENDARAAN BERMOTOR MENGGUNAKAN METODE DOCUMENT'''</P></div>
 
<div style="font-size: 16pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;">
 
<div style="font-size: 16pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;">
<p style="line-height: 1">'''MANAGEMENT PADA UPT SAMSAT BALARAJA'''</P></div>
+
<p style="line-height: 1">'''MANAGEMENT SYSTEM PADA UPT SAMSAT BALARAJA'''</P></div>
  
  
Baris 44: Baris 44:
 
<p style="line-height: 1">'''(2018/2019)'''</P></div>
 
<p style="line-height: 1">'''(2018/2019)'''</P></div>
  
==COVER==
+
 
 
<hr/>
 
<hr/>
  
Baris 60: Baris 60:
 
<p style="line-height: 1">'''PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGARSIPAN DATA PAJAK'''</P></div>
 
<p style="line-height: 1">'''PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGARSIPAN DATA PAJAK'''</P></div>
 
<div style="font-size: 16pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;">
 
<div style="font-size: 16pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;">
<p style="line-height: 1">'''KENDARAAN BERMOTOR MENGGUNAKAN DOCUMENT'''</P></div>
+
<p style="line-height: 1">'''KENDARAAN BERMOTOR MENGGUNAKAN METODE DOCUMENT'''</P></div>
 
<div style="font-size: 16pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;">
 
<div style="font-size: 16pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;">
<p style="line-height: 1">'''MANAGEMENT PADA UPT SAMSAT BALARAJA'''</P></div>
+
<p style="line-height: 1">'''MANAGEMENT SYSTEM PADA UPT SAMSAT BALARAJA'''</P></div>
  
  
Baris 118: Baris 118:
 
<p style="line-height: 1">'''PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGARSIPAN DATA PAJAK'''</P></div>
 
<p style="line-height: 1">'''PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGARSIPAN DATA PAJAK'''</P></div>
 
<div style="font-size: 16pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;">
 
<div style="font-size: 16pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;">
<p style="line-height: 1">'''KENDARAAN BERMOTOR MENGGUNAKAN DOCUMENT'''</P></div>
+
<p style="line-height: 1">'''KENDARAAN BERMOTOR MENGGUNAKAN METODE DOCUMENT'''</P></div>
 
<div style="font-size: 16pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;">
 
<div style="font-size: 16pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;">
<p style="line-height: 1">'''MANAGEMENT PADA UPT SAMSAT BALARAJA'''</P></div>
+
<p style="line-height: 1">'''MANAGEMENT SYSTEM PADA UPT SAMSAT BALARAJA'''</P></div>
  
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 1">Dibuat Oleh :</p></div>
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 1">Dibuat Oleh :</p></div>
Baris 169: Baris 169:
 
<p style="line-height: 1">'''PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGARSIPAN DATA PAJAK'''</P></div>
 
<p style="line-height: 1">'''PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGARSIPAN DATA PAJAK'''</P></div>
 
<div style="font-size: 16pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;">
 
<div style="font-size: 16pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;">
<p style="line-height: 1">'''KENDARAAN BERMOTOR MENGGUNAKAN DOCUMENT'''</P></div>
+
<p style="line-height: 1">'''KENDARAAN BERMOTOR MENGGUNAKAN METODE DOCUMENT'''</P></div>
 
<div style="font-size: 16pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;">
 
<div style="font-size: 16pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;">
<p style="line-height: 1">'''MANAGEMENT PADA UPT SAMSAT BALARAJA'''</P></div>
+
<p style="line-height: 1">'''MANAGEMENT SYSTEM PADA UPT SAMSAT BALARAJA'''</P></div>
  
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 1">Dibuat Oleh :</p></div>
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 1">Dibuat Oleh :</p></div>
Baris 263: Baris 263:
 
<p style="line-height: 1">'''PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGARSIPAN DATA PAJAK'''</P></div>
 
<p style="line-height: 1">'''PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGARSIPAN DATA PAJAK'''</P></div>
 
<div style="font-size: 16pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;">
 
<div style="font-size: 16pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;">
<p style="line-height: 1">'''KENDARAAN BERMOTOR MENGGUNAKAN DOCUMENT'''</P></div>
+
<p style="line-height: 1">'''KENDARAAN BERMOTOR MENGGUNAKAN METODE DOCUMENT'''</P></div>
 
<div style="font-size: 16pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;">
 
<div style="font-size: 16pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;">
<p style="line-height: 1">'''MANAGEMENT PADA UPT SAMSAT BALARAJA'''</P></div>
+
<p style="line-height: 1">'''MANAGEMENT SYSTEM PADA UPT SAMSAT BALARAJA'''</P></div>
  
  
Baris 314: Baris 314:
  
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;"><p style="line-height: 1">
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;"><p style="line-height: 1">
Seiring dengan berkembangnya kehidupan manusia saat ini, banyak sekali aplikasi dan sistem informasi yang dibuat untuk menunjang dan menciptakan kemajuan di berbagai bidang dalam segala aktifitas yang dilakukan oleh manusia, itupula yang dirasakan perlu diterapkan pada PT. Bumitangerang Mesindotama dalam perencanaan anggaran biaya pada bagian IT terutama rencana anggaran biaya project yang membutuhkan waktu dan proses yang cukup lama. Perlu adanya sebuah sistem yang dapat membuat proses rencana anggaran biaya menjadi lebih mudah, cepat, dan akurat. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan metode SDLC (System Development Life Cycle) dalam menganalisa sistem yang didukung dengan observasi, wawancara, dan studi pustaka untuk pengumpulan datanya. Dengan adanya sistem rencana anggaran biaya project IT diharapkan perhitungan rencana anggaran biaya yang sebelumnya rumit dan memakan proses yang lebih lama menjadi lebih mudah, cepat, serta akurat juga diharapkan dapat mengatasi segala kesalahan yang selama ini terjadi.</p></div>
+
Komputer telah mengalami perubahan bentuk yang luar biasa untuk membantu manusia dalam melakukan segala aktivitas pekerjaan seperti proses pengarsipan data pajak kendaraan bermotor, sehingga pekerjaan dapat mudah terselesaikan dengan cepat. Dalam proses pengarsipan data pajak kendaraan bermotor dibutuhkan system yang terkomputerisasi dengan menggunakan metode <i>Document Management System</i> (DMS) dimana sistem ini dapat digunakan untuk melacak atau mencari dokumen, mengelola dan menyimpan dokumen serta dapat mengurangi kertas. Namun dalam implementasinya, UPT Samsat Balaraja dalam proses pengarsipan data pajak kendaraan bermotor masih semi komputer yaitu menggunakan Microsoft Excel untuk penginputan data pajak kendaraan bermotor dan bukti fisik berupa Surat Ketetapan Pajak Daerah (SKPD) diletakkan ke rak yang terdapat di ruang arsip. Jika ingin mencari data Wajib Pajak harus mencari satu persatu diantara banyaknya arsip sehingga memakan waktu lama. Dalam pembuatan laporan bulanan harus dibuat dari awal sehingga masih besar kemungkinan terjadinya <i>Human Error</i> karena tidak terintegrasi dengan <i>database</i>. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu mengunakan metode observasi, wawancara dan studi pustaka <i>(Literature Review)</i>. Metode analisa menggunakan metode <i>Value Chain</i> (Rantai Nilai) dan di dukung dengan metode PIECES <i>(Peformance, Information, Economy, Control, Eficiency, Services)</i>. Metode Perancangannya menggunakan UML <i>(Unified Modelling Language)</i> yang digambarkan dengan <i>Use Case</i> Diagram,<i>Activity</i> Diagram dan <i>Sequence</i> Diagram. Dalam pembuatan aplikasi pengarsipan menggunakan metode <i>Document Management System</i> yang mana sistem dapat mencari serta mengelola dokumen dengan cepat. Dengan adanya perancangan sistem pengarsipan Pajak Kendaraan Bermotor dapat memudahkan pegawai arsip dalam penginputan dan pengelolaan data Wajib Pajak secara efektif dan efisien, sehingga untuk menghasilkan sebuah laporan bulanan arsip tidak perlu dibuat dari awal lagi karena sudah automatis <i>degenerate</i> dari sistem.</p></div>
  
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: left"><p style="line-height: 2">''Kata kunci : Sistem rencana anggaran biaya, IT, Project''</p></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: left"><p style="line-height: 2">''Kata kunci : Arsip, Pajak, Dokumen ''</p></div>
  
  
Baris 335: Baris 335:
  
  
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Puji syukur kita panjatkan ke hadirat Allah SWT., yang telah memberikan kesejahteraan bagi kita selaku umatnya hingga akhirnya penulis dapat menyelesaikan laporan Skripsi dengan baik. Adapun judul yang di ambil dalam penyusunan laporan skripsi ini adalah <b>“Perancangan Sistem Informasi Pengarsipan Data Pajak Kendaraan Bermotor Menggunakan Document Management Pada UPT Samsat Balaraja”.</b></p></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Puji syukur kita panjatkan ke hadirat Allah SWT., yang telah memberikan kesejahteraan bagi kita selaku umatnya hingga akhirnya penulis dapat menyelesaikan laporan Skripsi dengan baik. Adapun judul yang di ambil dalam penyusunan laporan skripsi ini adalah <b>“Perancangan Sistem Informasi Pengarsipan Data Pajak Kendaraan Bermotor Menggunakan Metode Document Management System Pada UPT Samsat Balaraja”.</b></p></div>
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Penulisan laporan skripsi ini bertujuan untuk persyaratan menyandang gelar S.Kom pada jenjang Strata Satu. Sebagai bahan penulisan, penulis mendapatkan informasi berdasarkan hasil observasi, wawancara, dan studi pustaka dari beberapa sumber yang mendukung dalam penulisan laporan ini.</p></div>
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Penulisan laporan skripsi ini bertujuan untuk persyaratan menyandang gelar S.Kom pada jenjang Strata Satu. Sebagai bahan penulisan, penulis mendapatkan informasi berdasarkan hasil observasi, wawancara, dan studi pustaka dari beberapa sumber yang mendukung dalam penulisan laporan ini.</p></div>
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Dalam penulisan laporan ini, penulis menyadari bahwa tanpa bantuan serta bimbingan dari berbagai pihak penulisan laporan Skripsi ini tidak akan berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima kasih kepada: </p></div>
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Dalam penulisan laporan ini, penulis menyadari bahwa tanpa bantuan serta bimbingan dari berbagai pihak penulisan laporan Skripsi ini tidak akan berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima kasih kepada: </p></div>
Baris 433: Baris 433:
 
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Gambar 4.18 Tampilan Menu SKPD
 
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Gambar 4.18 Tampilan Menu SKPD
 
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Gambar 4.19 Tampilan Menu Pengiriman Salinan SKPD
 
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Gambar 4.19 Tampilan Menu Pengiriman Salinan SKPD
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Gambar 4.20 Tampilan Menu Laporan
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Gambar 4.20 Tampilan Menu Laporan </ol>
 
    
 
    
 
{{pagebreak}}<hr/>
 
{{pagebreak}}<hr/>
Baris 458: Baris 458:
 
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Tabel 4.5 Struktur Tabel SKPD
 
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Tabel 4.5 Struktur Tabel SKPD
 
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Tabel 4.6 Time Schedule
 
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Tabel 4.6 Time Schedule
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Table 4.7 Estimasi Biaya
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Table 4.7 Estimasi Biaya </ol>
  
 
{{pagebreak}}<hr/>
 
{{pagebreak}}<hr/>
Baris 489: Baris 489:
  
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
<p style="line-height: 2">Seiring dengan berkembangnya kehidupan manusia saat ini, banyak sekali aplikasi dan sistem informasi yang dibuat untuk menunjang dan menciptakan kemajuan di berbagai bidang dalam segala aktifitas yang dilakukan oleh manusia. Dengan hadirnya teknologi informasi banyak membuat kemudahan dalam mendapatkan informasi dan perhitungan yang cepat, tepat, dan akurat.</p></div>
+
<p style="line-height: 2">Komputer telah mengalami perubahan bentuk yang luar biasa pada saat ini karena dipicu adanya persaingan industri yang semakin hebat dengan melakukan suatu inovasi produk sehingga tetap mendapatkan pangsa pasarnya. Pemicu perkembangan komputer tidak hanya teknologi dasar pembangunannya tapi kebutuhan pengguna terhadap sistem yang cerdas yang dapat berkomunikasi langsung antar mesin, menciptakan sebuah infrastruktur yang cerdas.</p></div>
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
<p style="line-height: 2">Untuk mendapatkan perencanaan anggaran biaya yang akurat harus didukung pula dengan perhitungan yang baik. Terkadang perhitungan yang rumit dan membutuhkan waktu yang lama membuat seseorang kesulitan untuk menghitung dan membuat rencana anggaran biaya, sehingga perencanaan anggaran biaya menjadi tidak baik. Perencanaan anggaran biaya yang dilakukan secara manual juga dapat terjadi kesalahan perhitungan ataupun penulisan yang membuat perhitungan menjadi tidak akurat.</p></div>
+
<p style="line-height: 2">Saat ini, komputer sangat dibutuhkan untuk membantu manusia dalam melakukan segala aktivitas pekerjaan sehingga pekerjaan dapat mudah terselesaikan dengan cepat. Dalam dunia pemerintahan, komputer sangat dibutuhkan untuk menunjang aktivitas pekerjaan.</p></div>
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
<p style="line-height: 2">Oleh karena itu dirasakan perlunya sebuah sistem yang dapat memudahkan dalam perencanaan anggaran biaya agar perhitungan biaya berjalan lebih cepat, mudah dan akurat. Hal itu pula yang perlu diterapkan pada bagian IT pada PT. Bumitangerang Mesindotama dalam merencanakan anggaran biaya project IT agar perhitungan menjadi lebih efektif, efisien, serta akurat.</p></div>
+
<p style="line-height: 2">Kearsipan merupakan dasar dari pemeliharaan surat, kearsipan mengandung proses penyusunan dan penyimpanan surat-surat sedemikian rupa, sehingga surat/berkas tersebut dapat diketemukan kembali bila diperlukan (Sugiarto, 2015: 2). Sistem kearsipan yang diselenggarakan secara optimal akan memperlancar kegiatan dan tujuan lembaga, organisasi, badan maupun perseorangan. Document Management System (DMS) merupakan teknologi informasi dari pandangan penyimpanan, dimana sistem ini dapat digunakan untuk melacak atau mencari dokumen, mengelola dan menyimpan dokumen serta dapat mengurangi kertas. DMS dapat menjadi solusi untuk menyelesaikan permasalahan dalam mengelola dokumen.</p></div>
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
<p style="line-height: 2">PT.Bumitangerang Mesindotama (BT COCOA) merupakan perusahaan swasta penyedia kakao ke lebih 50 negara di seluruh dunia. Dengan kapasitas penggilingan mencapai 150.000 ton per tahun, yang terus berusaha untuk semakin tumbuh dan berkembang. BT COCOA memproduksi bubuk kakao, kokoa butter, dan kokoa liquor untuk perusahaan-perusahaan yang telah diakui secara internasional maupun untuk bisnis industri lokal yang berkembang. </p></div>
+
<p style="line-height: 2">Unit pelaksana Teknis (UPT) Sistem Administrasi Manunggal satu Atap (disingkat Samsat) Balaraja merupakan instasi pemerintahan di bawah naungan Provinsi Banten yang bergerak dalam bidang administrasi untuk membantu pelayanan kepentingan masyarakat dalam hal pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor (PKB), Pajak Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB), Pajak Pengambilan dan Pemanfaatan Air Permukaan, dan Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (PBBKB). Pada Unit Pelaksana Teknis (UPT) Samsat Balaraja dalam sistem pengarsipan masih menggunakan sistem semi komputer yaitu menggunakan Microsoft Excel dan menyimpan bukti fisik di dalam suatu ruangan. Sehingga jika ingin membutuhkan data yang diperlukan harus mencari satu persatu di dalam ruangan kearsipan. Bukti fisik yang disimpan tidak dapat disimpan secara permanen namun ada jangka waktu yaitu sekitar lima tahun. </p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 +
<p style="line-height: 2">Berdasarkan latar belakang yang telah dijelaskan serta terdapat masalah dalam sistem yang sedang berjalan saat ini maka, data-data seperti data wajib pajak, data pegawai, dan data Surat Ketetapan Pajak Daerah (SKPD) dapat menunjang dalam pembuatan Document Management System (DMS). DMS adalah solusi yang tepat untuk menyelesaikan permasalahan yang dihadapi pegawai arsip agar proses pengarsipan dapat berjalan dengan efektif dan efisien. Oleh karena itu, dalam membuat laporan Skripsi penulis mengambil judul <b>“Perancangan Sistem Informasi Pengarsipan Data Pajak Kendaraan Bermotor Menggunakan Metode Document Management System Pada UPT Samsat Balaraja”.</b></p></div>
  
 
==Rumusan Masalah==
 
==Rumusan Masalah==
  
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Berdasarkan masalah yang dihadapi pada PT. Bumitangerang Mesindotama maka penulis mengidentifikasi beberapa masalah yang akan timbul :</p></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Berdasarkan latar belakang dan penelitian yang dilakukan penulis, maka rumusan masalah yang diambil yaitu :</p></div>
 
<ol>
 
<ol>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Bagaimana proses pengolahan data dalam sistem Rencana Anggaran Biaya (RAB) ?  
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Bagaimana sistem yang sedang berjalan pada proses pengarsipan data Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) pada Unit Pelaksana Teknis (UPT) Samsat Balaraja?
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Bagaimana membuat Sistem Rencana Anggaran Biaya (RAB) ?  
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Bagaimana kelemahan sistem yang sedang berjalan saat ini?
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Faktor apa saja yang diperlukan rencana anggaran biaya ?  
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Bagaimana merancang sistem pengarsipan data Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) pada Unit Pelaksana Teknis (UPT) Samsat Balaraja?
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Bagaimana kelebihan sistem yang diusulkan?
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Bagaimana merancang laporan pengarsipan data Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) pada Unit Pelaksana Teknis (UPT) Samsat Balaraja?
 +
 
 
</ol>
 
</ol>
  
==Ruang Lingkup (Batasan Masalah)==
+
==Ruang Lingkup==
  
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Untuk memudahkan dalam penulisan laporan skripsi dan juga lebih terarah perlu dibuatkan batasan dari masalah yang ada. Adapun ruang lingkup permasalahan yang akan dibahas dalam laporan skripsi ini yaitu :</p></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Ruang lingkup dalam analisa penelitian ini hanya difokuskan pada proses sistem pengarsipan data Pajak Kendaraan Bermotor  pada Unit Pelaksana Teknis (UPT) Samsat Balaraja yang sedang berjalan saat ini, mulai dari proses memisahkan berkas SKPD,mengambil berkas SKPD, penginputan data baru wajib pajak kendaraan bermotor, pengolahan atau update data wajib pajak, posisi penyimpanan berkas di ruang arsip, pencarian data wajib pajak, mengirim berkas SKPD ke BAPENDA, Jasa Raharja, dan BKP, pembuatan laporan data wajib pajak kendaraan bermotor sampai kepala UPT menerima laporan bulanan. </p></div>
<ol>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Hanya diimplementasikan pada PT. Bumitangerang Mesindotama dan pada bagian IT. 
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Implementasi berdasarkan pada Elisitasi Final.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Rencana anggaran biaya hanya untuk project pada bagian IT. 
+
</ol>
+
  
 
==Tujuan dan Manfaat Penelitian==
 
==Tujuan dan Manfaat Penelitian==
 
+
===Tujuan Penelitian===
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Adapun tujuan dari penelitian ini sebagai berikut:</p></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Dalam penelitan yang penulis lakukan terdapat beberapa tujuan dan manfaat. Oleh karena itu, penulis membagi tujuan menjadi tiga kriteria, yaitu :</p></div>
 +
====Tujuan Operasional====
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Adapun tujuan operasional dari penelitian ini adalah sebagai berikut:</p></div>
 
<ol>
 
<ol>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Tujuan
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Untuk memenuhi tugas Skripsi dan syarat mendapat gelar sarjana.
<ol style="list-style:lower-alpha">
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Untuk mengetahui proses pengarsipan data yang terdapat pada Unit Pelaksana Teknis Samsat Balaraja.
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Untuk peneliti
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mencari solusi yang tepat untuk proses pengarsipan secara efektif dan efisien.
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: left"><p style="line-height: 2">Agar peneliti dapat menambah wawasan, ilmu pengetahuan, pengalaman, dan pengamatan dari sebuah sistem yang ada dan dilakukan penelitian untuk menyelesaikan skripsi.</p></div>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Untuk mempermudah pekerjaan dalam menginput data Pajak Kendaraan Bermotor. </OL>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Untuk pembaca
+
====Tujuan Fungsional====
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: left"><p style="line-height: 2">Agar pembaca dapat menambah wawasan tentang sistem rencana anggaran biaya dan lebih mengetahui tata cara penulisan laporan skripsi. </p></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Tujuan fungsional dari penelitian ini yaitu supaya hasil dari penelitian yang telah dilakukan dapat berguna dan bermanfaat untuk instansi pemerintahan UPT Samsat Balaraja dalam bidang pengarsipan dalam menginput data berkas Pajak Kendaraan Bermotar secara efektif dan efisien.</p></div>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Untuk perusahaan
+
====Tujuan Individual====
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: left"><p style="line-height: 2">Staff IT tidak perlu lagi menggunakan cara manual untuk menghitung biaya project IT. Dengan dibuatnya sistem ini akan memudahkan staff IT dalam melakukan perhitungan rencana anggaran biaya sehingga perhitungan menjadi lebih cepat dan akurat.</p></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Tujuan individual dari penelitian ini yaitu supaya penulis mendapatkan ilmu pengetahuan serta menambah pengalaman mengenai proses pengarsipan di suatu perusahaan atau instasi pemerintahan.</p></div>
</ol>
+
===Manfaat penelitian===
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Manfaat
+
====Bagi Peneliti====
<ol style="list-style:lower-alpha">
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Adapun manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut :</p></div>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Untuk peneliti
+
<ol>
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: left"><p style="line-height: 2">Agar peneliti dapat mengaplikasikan atau mengimplementasikan ilmu yang didapat selama menempuh pendidikan kepada masyarakat ataupun instansi. </p></div>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menambah wawasan tentang sistem pengarsipan pada suatu perusahaan atau organisasi.
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Untuk pembaca
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Dapat bersosialisasi dengan orang-orang baru yang memiliki kemampuan di bidangnya masing-masing.</ol>
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: left"><p style="line-height: 2">Dapat digunakan sebagai bahan refrensi bagi pembaca yang sedang membuat sebuah laporan kkp, tugas akhir ataupun skripsi. </p></div>
+
====Bagi Perguruan Tinggi raharja====
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Untuk perusahaan
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Adapun manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut :</p></div>
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: left"><p style="line-height: 2">Manfaat yang bisa didapatkan dengan merancang sistem rencana anggaran biaya adalah perhitungan yang dilakukan dapat lebih mudah, cepat dan mengurangi kesalahan perhitungan dan penulisan rencana anggaran biaya. </p></div>
+
<ol>
</ol>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Perguruan Tinggi Raharja dapat di kenal oleh banyak instasi yang dijadikan tempat untuk penelitian oleh Mahasiswa/i.
</ol>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mempermudah Mahasiswa/i mencari referensi untuk melakukan penelitian yang akan dibuat.</ol>
 +
====Bagi UPT samsat Balaraja====
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Adapun manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut :</p></div>
 +
<ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mendapatkan solusi untuk memperbaiki masalah dalam proses pengarsipan.
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Memudahkan admin dalam menginput serta mencari data Pajak Kendaraan Bermotor.</ol>
  
 
==Metodologi Penelitian==
 
==Metodologi Penelitian==
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Metode penelitian yang digunakan dalam penulisan laporan Skripsi ini adalah sebagai berikut :</p></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Dalam menyelesaikan laporan Kuliah Kerja Praktek ini, penulis menggunakan beberapa metode penelitian supaya mendapatkan data yang diperlukan dan mendapatkan hasil yang diharapkan. Adapun metode yang digunakan penulis adalah :</p></div>
 +
===Metode Pengumpulan Data===
 
<ol>
 
<ol>
<b><li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Metode Pengumpulan Data</b>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Metode Observasi atau Pengamatan
<ol style="list-style:lower-alpha">
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Observasi adalah peninjauan secara cermat. Pada metode ini penulis melakukan observasi dengan datang ke kantor UPT Samsat Balaraja. Dengan cara ini penulis dapat mengamati langsung bagaimana proses pengarsipan yang terjadi pada UPT samsat Balaraja.</p></div>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Metode Observasi
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Metode Wawancara atau Interview
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Obervasi adalah cara pengumpulan data yang dilakukan oleh peneliti dengan melakukan pengamatan langsung terhadap proses yang dilakukan pada PT. Bumitangerang Mesindotama.</p></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Wawancara adalah tanya jawab dengan seseorang yang diperlukan untuk dimintai keterangan atau pendapatnya mengenai suatu hal. Penulis mencari informasi dengan cara melakukan wawancara atau interview yang dibantu oleh bapak Enjat Hendrajat selaku kepala bagian arsip yang bertujuan untuk mengetahui bagaimana sistem arsip yang sedang berjalan saat ini serta mengetahui apa saja kebutuhan sistem yang diharapkan untuk membangun sebuah sistem yang lebih terkomputerisasi.</p></div>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Metode Wawancara
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Metode Studi Pustaka atau Literature Review
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Metode ini dilakukan dengan cara melakukan tanya jawab kepada stakeholder secara langsung pada perusahaan tempat observasi berlangsung. Metode ini dilakukan untuk memperoleh data yang lebih detail dan terperinci serta memperkuat data sebelumnya saat melakukan observasi atau pengamatan secara langsung, dan setelah wawancara diperoleh data-data yang disusun menjadi sebuah user requirement atau elisitasi tahap 1, 2, 3 hingga ke final draft elisitasi.</p></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Literature Review adalah bahan atau sumber ilmiah yang biasa digunakan untuk membuat karya tulis atau kegiatan ilmiah lainnya dan untuk menunjang metode observasi dan metode wawancara yang telah dilakukan. Penulis melakukan penelitian dengan cara mencari dan mengumpulkan data melalui berbagai sumber buku dan internet yang tekait dengan permasalahan yang dibahas.</p></div></ol>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Metode Pustaka
+
===Metode Analisa===
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Metode untuk mendapatkan informasi dan data dari beberapa sumber literatur, buku, jurnal, untuk kebutuhan penganalisaan dan perancangan yang berhubungan dengan laporan ini.</p></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Setelah melakukan proses pengumpulan data, selanjutnya data dianalisa. Dalam melakukan analisa terhadap proses pengarsipan data Pajak Kendaraan Bermotor pada UPT Samsat Balaraja, penulis menggunakan metode analisa Value Chain atau Rantai Nilai. Metode ini digunakan untuk menganalisa kegiatan internal perusahaan. Dimana analisis ini dapat mengungkap keunggulan kompetitif atau kekurangannya.</p></div>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Metode Analisis
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Selain Value Chain, penulis menggunakan metode analisa PIECES (Peformance, Information, Economy, Control, Eficiency, Services). Analisa ini sangat penting untuk dilakukan sebelum mengembangkan sebuah sistem informasi karena dalam analisa ini biasanya akan ditemukan beberapa masalah utama maupun masalah yang bersifat gejala dari masalah utama.</p></div>
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Setelah identifikasi data dilakukan melalui beberapa teknik, maka data yang sudah ada diolah dan dianalisa agar mendapatkan suatu hasil akhir yang bermanfaat bagi penelitian ini. Dalam metode analisis dilakukan melalui beberapa tahap yaitu survei terhadap sistem yang sedang berjalan kemudian analisa terhadap temuan survei setelah dianalisa kemudian identifikasi temuan survei dan yang terakhir identifikasi persyaratan sistem selanjutnya analisa tersebut dibuat dalam sebuah laporan yang diharapkan dapat membantu proses perancangan sistem.</p></div>
+
===Metode Perancangan===
</ol>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Perancangan sistem informasi arsip data penulis menggunakan metode Unified Modelling Language (UML) karena metode ini memodelkan secara visual yang berorientasi pada objek. UML terdiri dari beberapa diagram yang dapat digunakan untuk menunjang pembuatan rancangan. Diagram yang penulis gunakan yaitu Use Case Diagram, Activity Diagram, Sequence Diagram, dan Class Diagram.</p></div>
 
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Sebelum sistem akan dibuat, penulis menggunakan metode Elisitasi untuk mengumpulkan dan menyeleksi kebutuhan sistem yang di inginkan stakeholder. Elisitasi terdiri dari 4 tahap, yaitu Elisitasi tahap I, Elisitasi tahap II, Elisitasi tahap III, dan Draft final elisitasi. Untuk rancangan basis data dan spesifikasi data penulis menggunakan beberapa software, yaitu Visual Paradigm, php MyAdmin, MySQL.</p></div>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Metode Analisa Data</b>
+
===Metode Testing===
<ol style="list-style:lower-alpha">
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Metode testing yang dilakukan penulis menggunakan Black Box Testing. Black Box Testing adalah pengujian yang memfokuskan pada analisis fungsi perangkat lunak (software). Black Box Testing dikenal juga sebagai pengujian fungsional atau closed-box testing. Metode black box testing berfungsi untuk menemukan kesalahan dalam beberapa kategori, diantaranya: fungsi-fungsi yang salah atau hilang, kesalahan interface, kesalahan dalam struktur data atau database eksternal, kesalahan performa, kesalahan inisialisasi dan terminasi agar kemudian dapat diperbaiki untuk membuat sistem yang lebih baik.</p></div>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Metode Analisa Sistem
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Selain Value Chain, penulis menggunakan metode analisa PIECES (Peformance, Information, Economy, Control, Eficiency, Services). Analisa ini sangat penting untuk dilakukan sebelum mengembangkan sebuah sistem informasi karena dalam analisa ini biasanya akan ditemukan beberapa masalah utama maupun masalah yang bersifat gejala dari masalah utama. </p></div>
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Untuk menganalisis kinerja dari sistem yang berjalan maka perlu dilakukan analisis terlebih dahulu terhadap organisasi terkait, prosedur penerapa sistem, input maupun output yang dihasilkan oleh sistem, disini peneliti menggunakan metode SDLC.</p></div>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Metode Analisa Kebutuhan
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Untuk menganalisis kebutuhan sistem guna menyesuaikan dengan kebutuhan dan keinginan dari para pengguna, maka akan dilakukan analisis kebutuhan dengan menggunakan metode analisis elisitasi.</p></div>
+
</ol>
+
 
+
<b><li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Metode Perancangan Sistem</b>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Perancangan sistem merupakan tahap selanjutnya setelah menganalisa sistem. Setelah mendapatkan gambaran dengan jelas tentang apa yang akan dikerjakan pada tahap analisa sistem, maka dilanjutkan dengan membuat rancangan sistem, baik mendesain sistem, maupun memasukan fungsi yang harus terdapat nantinya pada sistem tersebut. Oleh karena itu dalam perancangan sistem digunakan Visual Paradigm for UML Interprise Edition merupakan software yang akan digunakan untuk mendesain dan membuat suatu model diagram, Xampp Package untuk paket pendukung pemrograman MySql, PHP dan phpmyadmin, sublime text dan notepad++ merupakan software yang digunakan sebagai code editor dari web yang akan dibuat.</p></div>
+
 
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Metode Pengujian Sistem</b>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Perancangan sistem merupakan tahap selanjutnya setelah menganalisa sistem. Setelah mendapatkan gambaran dengan jelas tentang apa yang akan dikerjakan pada tahap analisa sistem, maka dilanjutkan dengan membuat rancangan sistem, baik mendesain sistem, maupun memasukan fungsi yang harus terdapat nantinya pada sistem tersebut. Oleh karena itu dalam perancangan sistem digunakan Visual Paradigm for UML Interprise Edition merupakan software yang akan digunakan untuk mendesain dan membuat suatu model diagram, Xampp Package untuk paket pendukung pemrograman MySql, PHP dan phpmyadmin, sublime text dan notepad++ merupakan software yang digunakan sebagai code editor dari web yang akan dibuat.</p></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Metode pengujian black box berusaha untuk menemukan kesalahan
+
dalam beberapa kategori, diantaranya: fungsi-fungsi yang salah atau hilang, kesalahan interface, kesalahan dalam struktur data atau akses database eksternal, kesalahan performa, kesalahan inisialisasi, dan terminasi.</p></div>
+
</ol>
+
  
 
==Sistematika Penulisan==
 
==Sistematika Penulisan==
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Untuk memudahkan dalam pembuatan/penulisan laporan dan pembahasannya secara sistematis maka penulisan laporan skripsi ini terdiri dari beberapa sub bab yang diantaranya sebagai berikut: </p></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Untuk mempermudah dan memperjelas pembaca dalam memahami penelitian ini, maka penulis mengelompokan materi penulisan menjadi lima bab yang saling berkaitan satu sama lainnya. Kelima bab tersebut adalah sebagai berikut:</p></div>
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;"><p style="line-height: 2">BAB I PENDAHULUAN</p></div>
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;"><p style="line-height: 2">BAB I PENDAHULUAN</p></div>
  
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
<p style="line-height: 2">Bab ini menjelaskan tentang informasi umum yang berkaitan dengan latar belakang, rumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, metode penelitian, dan sistematika penulisan.</p></div>
+
<p style="line-height: 2">Bab ini berisi tentang latar belakang, rumusan masalah, ruang lingkup, tujuan dan manfaat penelitian, metodologi penelitian serta sistematika penulisan. </p></div>
  
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
Baris 582: Baris 577:
  
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
<p style="line-height: 2">Pada bab ini berisikan beberapa teori umum dan teori khusus yang berhubungan dengan penelitian serta beberapa literature review yang sesuai dengan penelitian tersebut. </p></div>
+
<p style="line-height: 2">Bab ini berisi tentang teori-teori yang diambil dari beberapa buku, berupa pengertian dan definisi dari beberapa ahli yang berkaitan dengan penyusunan laporan Skripsi dan Literature Review.</p></div>
  
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
Baris 588: Baris 583:
  
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
<p style="line-height: 2">Bab ini berisikan tentang gambaran umum dan sejarah singkat PT.Bumitangerang Mesindotama, struktur organisasi, permasalahan yang dihadapi, alternatif pemecahan masalah, analisa proses, UML (Unified Modeling Language) sistem yang berjalan.</p></div>
+
<p style="line-height: 2">Bab ini berisi gambaran tentang sejarah singkat UPT Samsat Balaraja, Struktur Organisasi, Wewenang dan Tanggung Jawab, Permasalahan yang dihadapi, UML (Unified Modelling Language) sistem yang sedang berjalan, Analisa Masukan, Analisa Proses, dan Konfigurasi sistem, analisa Value Chain, analisa PIECES, alternatif pemecahan masalah serta elisitasi tahap I, II, III dan Draft final elisitasi.</p></div>
  
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
Baris 594: Baris 589:
  
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
<p style="line-height: 2">Bab ini berisi sistem yang diusulkan oleh peneliti dengan menggunakan UML berupa use case, activity, sequence, dan class diagram untuk menggantikan sistem yang sedang berjalan agar lebih efektif dan efisien.</p></div>
+
<p style="line-height: 2">Bab ini menjelaskan rancangan sistem yang diusulkan untuk sistem arsip pada UPT Samsat Balaraja. Meliputi use case diagram, activity diagram, sequence diagram, class diagram, spesifikasi basis data, kebutuhan stakeholder, rancangan layar, dan rancangan implementasi program.</p></div>
  
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
Baris 600: Baris 595:
  
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
<p style="line-height: 2">Bab ini merupakan bab terakhir yang berisikan tentang kesimpulan dari penelitian dan analisa yang telah dilakukan. Dari kesimpulan tersebut penulis memberikan saran-saran yang sekiranya bermanfaat dan membangun bagi sistem.</p></div>
+
<p style="line-height: 2">Bab ini berisi kesimpulan dan saran yang berkaitan dengan analisa sistem informasi pengarsipan data pajak kendaraan bermotor pada UPT Samsat Balaraja berdasarkan data-data yang telah didapat.</p></div>
  
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
<p style="line-height: 2">DAFTAR PUSTAKA</p></div>
 
<p style="line-height: 2">DAFTAR PUSTAKA</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 +
<p style="line-height: 2">LAMPIRAN-LAMPIRAN</p></div>
  
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Berisikan sumber sumber kutipan yang ada dalam pembuatan laporan skripsi ini.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">LAMPIRAN</p></div>
 
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Berisikan daftar dari keseluruhan lampiran yang digunakan untuk melengkapi laporan skripsi ini.</p></div>
 
  
 
{{Pagebreak}}<hr/>
 
{{Pagebreak}}<hr/>
Baris 620: Baris 609:
  
 
==Teori Umum==
 
==Teori Umum==
===Konsep Dasar Perancangan===
+
===Konsep Dasar Sistem===
<ol>
+
====Definisi Sistem====
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Definisi Perancangan</b>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Fat dalam buku Jeperson Hutahaean (2014: 1),<ref name="Fat2014">Fat Bukunya Hutahaean. 2014. “Konsep Sistem Informasi”. Yogyakarta: Deepublish.</ref> pengertian sistem adalah sebagai berikut: “Sistem adalah suatu himpunan suatu “benda” nyata atau abstrak (a set of thing) yang terdiri dari bagian-bagian atau komponen-komponen yang saling berkaitan, berhubungan, berketergantungan, saling mendukung, yang secara keseluruhan bersatu dalam satu kesatuan (Unity) untuk mencapai tujuan tertentu secara efisien dan efektif”.</p></div>
  
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Nasril, dan Adri Yanto Saputra dalam jurnalnya (2016), mengutip dari Subhan (2012:109),<ref name="Nasril2016.">Nasril & Yanto Adri Saputra. 2016. Rancang Bangun Sistem Informasi Ujian Online : Jurnal Lentera ICT.</ref> “Perancangan adalah proses pengembangan spesifikasi sistem baru berdasarkan rekomendasi hasil analisis sistem.</p></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Jeperson Hutahaean (2014: 1), <ref name="Jeperson2014">Hutahaean, Jeperson. 2014. “Konsep Sistem Informasi”. Yogyakarta: Deepublish.</ref>“sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan kegiatan atau untuk melakukan sasaran yang tertentu”.</p></div>
  
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Aris, Dkk dalam jurnalnya (2016), <ref name="ArisDKK2016">Aris, Andriani Dini, Romodor Apriyani & Eka Sari Dian. 2016. Perancangan aplikasi sistem informasi penjualan tiket pada PT Nur Rizky Pratama Travel Berbasis Web. Stmik Amikom Yogyakarta.</ref> “Perancangan adalah proses pengembangan spesifikasi sistem baru berdasarkan rekomendasi hasil analisis sistem.</p></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Dari pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa sistem adalah kombinasi berbagai sumber daya atau objek-objek yang saling berhubungan dan bekerjasama satu sama lain menjadi satu kesatuan untuk mencapai suatu tujuan tertentu.</p></div>
  
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Ahmad Arifin, Dkk dalam jurnalnya (2015), mengutip dari hendri (2012:12), <ref name="AhmadArifinDKK2015">Arifin Ahmad, Fenina Adline Twince Tobing & Apriliani.2015.Aplikasi Akumulasi Biaya Pabrikasi Dengan Metode Proses Studi Kasus PT.Vitra Graha Interia. Jurnal Sisfotek Global.</ref> “Perancangan sistem adalah proses konfigurasi dan penggambaran elemen-elemen sistem yang ingin diterapkan atau diimplementasikan sebagai kesatuan sistem yang utuh dan berfungsi setelah menganalisa sistem yang ingin dicapai.</p></div>
+
====Karakteristik Sistem====
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Jeperson Hutahaean (2014: 3),<ref name="Jeperson2014">Hutahaean, Jeperson. 2014. “Konsep Sistem Informasi”. Yogyakarta: Deepublish.</ref> sistem memiliki karakteristik atau sifat-sifat tertentu, yang mencirikan bahwa hal tersebut dapat dikatakan sebagai suatu sistem. Adapun karakteristik yang dimaksud adalah sebagai berikut :</p></div>
 +
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Komponen Sistem</b>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen-komponen yang saling berinteraksi, yang artinya saling bekerja sama membentuk satu kesatuan. Komponen sistem terdiri dari komponen yang berupa subsistem atau bagian-bagian dari sistem.</p></div>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Batasan Sistem</b>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Batasan sistem merupakan daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan sistem lain atau dengan lingkungan luarnya. Batasan sistem ini memungkinkan suatu sistem dipandang sebagai satu kesatuan. Btasan suatu sistem menunjukkan ruang lingkup (scope) dari sistem tersebut.</p></div>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Lingkungan Luar Sistem</b>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Lingkungan luar sistem (environment) adalah diluar batas dari sistem yang mempengaruhi operasi sistem. Lingkungan dapat bersifat menguntungkan yang harus dijaga dan dipelihara. Dan bersifat merugikan yang harus dikendalikan. Kalau tidak maka akan mengganggu kelangsungan hidup sistem tersebut.</p></div>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Penghubung Sistem</b>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Penghubung sistem merupakan media penghubung antara satu subsistem dengan subsistem lainnya. Melalui penghubung ini memungkinkan sumber-sumber daya mengalir dari subsistem ke subsistem lain. Keluaran (output) dari subsistem ke subsistem akan menjadi masukan (input) untuk subsistem lain melalui penghubung.</p></div>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Masukkan Sistem</b>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Masukkan adalah energi yang dimasukkan kedalam sistem, yang dapat berupa perawatan (maintenance input) dan masukkan sinyal (signal input). Maintenance input adalah energi yang dimasukkan agar sistem dpat beroperasi. Signal input adalah energi yang diproses untuk didapatkan keluaran.</p></div>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Keluaran Sistem</b>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Keluaran sistem adalah hasil dari energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna dan sisa pembuangan. Contoh komputer menghasilkan panas yang merupakan sisa pembuangan, sedangkan informasi adalah keluaran yang dibutuhkan.</p></div>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Pengolahan Sistem</b>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Suatu sistem menjadi agian pengolah yang akan merubah masukkan menjadi keluaran. Sistem produksi akan mengolah bahan baku menjadi bahan jadi. Contoh sistem akuntansi akan mengolah data menjadi laporan-laporan keuangan.</p></div>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Sasaran Sistem</b>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Suatu sistem pasti mepunyai tujuan (goal) atau sasaran (objective). Sasaran dari sistem sangat menentukan input yang dibutuhkan sistem dan keluaran yang akan dihasilkan sistem.</p></div></ol>
  
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Sugianto (2013:18),<ref name="Sugianto2013">Sugianto. 2013. Metode Penelitian Manajemen. Bandung : Alfabeta</ref> “Perancangan sistem adalah suatu kegiatan membuat desain teknis berdasarkan kegiatan pada waktu proses analisis.</p></div>
+
====Klasifikasi Sistem====
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Jeperson Hutahaean (2014: 7),<ref name="Jeperson2014">Hutahaean, Jeperson. 2014. “Konsep Sistem Informasi”. Yogyakarta: Deepublish.</ref> sistem dapat diklasifikasikan dalam beberapa sudut pandang :</p></div>
 +
<ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Klasifikasi Sistem sebagai:</b>
 +
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Sistem abstrak <i>(abstract system)</i></b>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Sistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran-pemikiran atau ide-ide yang tidak tampak secara fisik.</p></div>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Sistem fisik (<i>physical system)</i></b>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Sistem fisik adalah sistem yang ada secara fisik.</p></div></ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Sistem diklasifikasikan sebagai:</b>
 +
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Sistem alamiyah <i>(natural system)</i></b>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Sistem alamiyah adalah sistem yang terjadi melalui proses alam, tidak dibuat oleh manusia. Misalnya sistem perputaran bumi.</p></div>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Sistem buatan manusia <i>(human made system)</i></b>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Sistem buatan manusia adalah sistem yang dibuat oleh manusia yang melibatkan interaksi antara manusia dengan mesin (human machine system.</p></div></ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Sistem diklasifikasikan sebagai:</b>
 +
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Sistem tertentu (<i>deterministic system)</i></b>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Sistem tertentu adalah sistem yang beroperasi dengan tingkah laku yang sudah dapat diprediksi, sebagai keluaran sistem yang dapat diramalkan.</p></div>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Sistem tak tentu <i>(probabilistic system)</i></b>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Sistem tak tentu adalah sistem yang kondisi masa depannya tidak dapat diprediksi karena mengandung unsur probabilistik.</p></div></ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Sistem diklasifikasikan sebagai:</b>
 +
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Sistem tertutup <i>(close system)</i></b>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Sistem tertutup adalah sistem yang tidak terengaruh dan tidak berhubungan dengan lingkungan luar, sistem bekerja otomatis tanpa ada turut campur lingkungan luar. Secara teoritis sistem tertutup ini ada, kenyataannya tidak ada sistem yang benar-benar tertutup, yang ada hanya relatively closed system.</p></div>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Sistem terbuka <i>(open system)</i></b>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan terpengaruh dengan lingkungan luarnya. Sistem ini menerima input dan output dari lingkungan luar atau subsistem lainnya. Karena sistem terbuka terpengaruh lingkungan luar maka harus mempunyai pengendali yang baik.</p></div></ol>
  
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Deni Darmawan dan Kunkun Nur Fauzi (2013:228),<ref name="DeniDarmawan2013">Deni Darmawan dan Kunkun Nur Fauzi. 2013.Sistem Informasi Manajemen. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya Offset.</ref> “Perancangan sistem adalah sebuah proses yang menentukan bagaimana suatu sistem akan menyelesaikan apa yang mesti diselesaikan.</p></div>
+
===Konsep Dasar Data dan Informasi===
 +
====Definisi Data====
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Gordon B. Davis dalam buku J. Hutahaean (2014: 8,<ref name="Davis2014">Davis, Gordon B. Bukunya Hutahaean. 2014. “Konsep Sistem Informasi”. Yogyakarta: Deepublish.</ref> “Data adalah bahan mentah bagi informasi, dirumuskan sebagai kelompok lambang-lambang tidak acak menunjukkan jumlah-jumlah, tindakan-tindakan, hal-hal dan sebagainya”.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Aris dkk dalam Jurnal SENSI Vol.2 No.1 (2016: 74),<ref name="Aris2016">Aris, Donatus Agus Andriyanto, dan Yudha Surya Putra. 2016. “Aplikasi Sistem Penjualan Perlengkapan Taekwondo Berbasis Online Pada Toko Sport Taekwondo Mawar Hitam Kab. Tangerang”. Jurnal SENSI Vol. 2 No. 1 - Februari 2016 ISSN: 2461-1409. Diambil dari : https://sensi.ilearning.me/2017/10/25/februari-2016-vol-2-no-1/</ref> “Data adalah kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian dan kesatuan nyata”.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Dari pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa data adalah kenyataan atau fakta penting yang tercatat atau terekam yang dapat diproses untuk menghasilkan suatu informasi yang memiliki arti.</p></div>
 +
====Definisi Informasi====
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Gordon B. Davis dalam buku J. Hutahaean (2014: 9,<ref name="Davis2014">Davis, Gordon B. Bukunya Hutahaean. 2014. “Konsep Sistem Informasi”. Yogyakarta: Deepublish.</ref> “Informasi adalah data yang diolah menjadi suatu bentuk yang penting bagi si penerima dan mempunyai nilai nyata atau yang dapat dirasakan dalam keputusan-keputusan yang sekarang atau keputusan-keputusan yang akan datang”.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Khozin Yuliyana dkk dalam jurnal SENSI Vol.3 No.2 (2017: 192),<ref name="Khozin2017">Yuliana, Khozin, Harfizar, dan Muh Afiffudin. 2017. “Perancangan Sistem Informasi Pendataan Karyawan Pada Perusahaan Jasa Berbasis WEB”. Jurnal SENSI Vol. 3 No. 2 - Agustus 2017 ISSN: 2461-1409. Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja. Diambil dari : https://sensi.ilearning.me/2018/02/07/agustus-2017-vol-3-no-2/</ref> “Informasi adalah fakta yang telah diolah dengan cara tertentu yang menggambarkan suatu kejadian nyata untuk diolah agar dapat dipahami dan digunakan dalam pengambilan suatu keputusan”.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Dari pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa informasi adalah data yang sudah diolah dan diproses yang telah mempunyai arti serta dapat untuk mengambil keputusan dan bersifat subyektif.</p></div>
 +
====Siklus Informasi====
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Jeperson Hutahaean (2014: 10,<ref name="Jeperson2014">Hutahaean, Jeperson. 2014. “Konsep Sistem Informasi”. Yogyakarta: Deepublish.</ref> “Data yang diolah untuk menghasilkan informasi menggunakan model proses yang tertentu”. Misalkan suhu dalam fahrenheit diubah ke celcius. Dalam hal ini digunakan model matematik berupa rumus konversi dari derajat fahrenheit menjadi satuan derajat celcius. Data yang diolah melalui suatu model menjadi informasi, kemudian penerima menerima informasi tersebut, yang berarti menghasilkan keputusan dan melakukan tindakan yang lain yang akan membuat sejumlah data kembali. Data tersebut akan ditangkap sebagai input, diproses kembali lewat suatu model  dan seterusnya yang disebut dengan siklus informasi <i>(information cyle)</i>. Siklus ini disebut juga dengan siklus pengolahan data <i>(data processing cycles)</i>.</p></div>
  
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Berdasarkan beberapa pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa perancangan adalah proses pengembangan spesifikasi sistem baru dari beberapa elemen yang terpisah yang ingin diterapkan menjadi kesatuan sistem yang utuh dan berfungsi.</p></div>
+
<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;">
 
+
<img width="200" height="200" style="margin:0px" src="https://i.postimg.cc/ZCk2YVhn/siklus-informasi.png"></div>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Tujuan Perancangan</b>
+
<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;">
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Nasril, dan Adri Yanto Saputra dalam jurnalnya (2016), mengutip dari Subhan (2012:109),<ref name="Nasril2016">Nasril & Yanto Adri Saputra. 2016. Rancang Bangun Sistem Informasi Ujian Online. Jurnal Lentera ICT.</ref> terdapat beberapa jenis perancangan diantaranya:</p></div>
+
<b>Gambar 2.1 Siklus Informasi</b></Div>
 +
<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;">
 +
Jeperson Hutahaean (2014: 11)</div>
 +
====Nilai Informasi====
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Jeperson Hutahaean (2014: 11),<ref name="Jeperson2014">Hutahaean, Jeperson. 2014. “Konsep Sistem Informasi”. Yogyakarta: Deepublish.</ref> Nilai informasi ditentukan oleh dua hal yaitu manfaat dan biaya mendapatkannya. Suatu informasi dikatakan lebih bernilai jika manfaatnya lebih efektif dibandingkan dengan biaya mendapatkannya. Menurut Jeperson Hutahaean (2014: 11),<ref name="Jeperson2014">Hutahaean, Jeperson. 2014. “Konsep Sistem Informasi”. Yogyakarta: Deepublish.</ref> Biaya informasi terdiri dari :</p></div>
 
<ol>
 
<ol>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Perancangan model<br/>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Biaya Perangkat Keras
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Perancangan keluaran<br/>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Merupakan biaya tetap atau biaya tertanam dan akan meningkat untuk tingkat-tingkat mekanisasi yang lebih tinggi.</p></div>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Perancangan masukan<br/>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Biaya untuk analisis
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Perancangan basis data<br/>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Merupakan biaya tertanam dan biasanya akan meningkat sesuai dengan tingkat mekanisasi yang lebih tinggi.</p></div>
</ol>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Biaya untuk tempat dan faktor kontrol lingkungan
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Biaya ini setengah berubah/semivariabel. Biasanya biaya ini meningkat sesuai dengan tingkat mekanisasi yang tinggi.</p></div>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Biaya Perubahan
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Biaya ini merupakan biaya tertanam dan meliputi stiap jenis perubahan dari satu metode ke metode yang lain</p></div>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Biaya Operasi
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Biaya ini pada dasarnya merupakan biaya variabel dan meliputi biaya macam-macam pegawai, pemeliharaan fasilitas dan sistem.</p></div></ol>
  
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Deni Darmawan (2013:228),<ref name="Deni2013">Deni Darmawan. 2013. Metode Penelitian Kuantitatif. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya Offset.</ref> tahap perancangan atau desain sistem mempunyai dua tujuan utama yaitu: </p></div>
+
===Konsep Dasar Sistem Informasi===
 +
====Definisi Sistem Informasi====
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Jeperson Hutahaean (2014: 13),<ref name="Jeperson2014">Hutahaean, Jeperson. 2014. “Konsep Sistem Informasi”. Yogyakarta: Deepublish.</ref> “Sistem adalah suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial, dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang dibutuhkan”</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Sri Rahayu dkk dalam jurnal SENSI Vol.4 No.1 (2018: 3),<ref name="Srirahayu2018">Rahayu, Sri, Ai Ratna Sari, dan Tri Sendra Saputra. 2018. “Analisa Sistem Informasi Pengelolaan Keuangan Pada Upt Dinas Pendidikan Kecamatan Neglasari Kota Tangerang”. Jurnal SENSI Vol. 4 No. 1 - Februari 2018 ISSN: 2461-1409. Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja. Diambil dari : https://sensi.ilearning.me/2018/05/07/februari-2018-vol-4-no-1/</ref> “Sistem Informasi merupakan elemen-elemen yang saling berinteraksi secara sistematis dan teratur untuk menciptakan dan membentuk aliran informasi yang akan mendukung pembuatan keputusan dan melakukan kontrol terhadap jalannya perusahaan”.</p></div>
 +
====Komponen Sistem Informasi====
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Jeperson hutahaean (2014: 13,<ref name="Jeperson2014">Hutahaean, Jeperson. 2014. “Konsep Sistem Informasi”. Yogyakarta: Deepublish.</ref> sistem informasi terdiri dari komponen-komponen yang disebut dnegan istilah blok bangunan <i>(building blok)</i> yaitu :</p></div>
 
<ol>
 
<ol>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Memenuhi kebutuhan pemakaian sistem (''user'')<br/>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Blok masukan <i>(input block</i>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Memberikan gambaran yang jelas dan menghasilkan rancangan bangun yang lengkap kepada pemrograman komputer dan ahli-ahli teknik lainnya yang terlibat dalam pengembangan atau pembuatan sistem yang secara rinci.<br/>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Input mewakili data yang masuk ke dalam sistem informasi. Input disini termasuk metode-metode dan mdia yang digunakan untuk menangkap data yang akan dimasukkan, yang dapat berupa dokumen dasar.
</ol>
+
</p></div>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Blok model <i>(model block)</i>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Blok ini terdiri dari kombinasi prosedur, logika dan metode matematik yang akan memanipulasi data input dan data yang tersimpan di basis data dengan cara yang sudah tertentu untuk menghsilkan keluaran yang sudah diinginkan.</p></div>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Blok keluaran <i>(output block)</i>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Produk dari sistem informasi adalah keluaran yang merupakan informasi yang berkualitas dan dokumentasi yang berguna untuk semua tingkatan manajemen serta semua pemakai sistem.
 +
</p></div>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Blok teknologi <i>(technologi block)</i>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Teknologi digunakan untuk menerima input, menjalankan model, menyimpan dan mengakses data, menghasilkan dan mengirimkan keluaran dan membantu pengendalian diri seara keseluruhan. Teknologi terdiri dari unsur utama :</p></div>
 +
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Teknisi <i>(humanware atau brainware)</i>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Perangkat lunak <i>(software)</i>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Perangkat keras <i>(hardware)</i> </ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Blok basis data <i>(data base block)</i>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Merupakan kumpulan dari data yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya, tersimpan di perangkat keras komputer dan digunakan perangkat lunak untuk memanipulasinya.</p></div>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Blok kendali <i>(control block)</i>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Banyak faktor yang dapat merusak sistem informasi, mislanya benana alam, api, tempratur tinggi, air, debu, kecurangan-kecurangan, kejanggalan sistem itu sendiri, kesalahan-kesalahan ketidakefisienan, sabotase dan sebagainya. Beberapa pengendalian perlu dirancang dan diterapkan untuk meyakinkan bahwa hal-hal yang dapat merusak sistem dapat dicegah atau bila terlanjur terjadi kesalahan dapat langsung diatasi.
 +
</p></div></ol>
  
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Tujuan agar keberadaan sistem setelah diimplementasi dapat memiliki kehandalan dalam mencegah kesalahan, kerusakan, serta kegagalan proses sistem.</p></div>
+
===Konsep Dasar Perancangan Sistem===
 +
====Definisi Perancangan Sistem====
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Ahmad Kausar dkk dalam Journal PROSISKO (2015: 22),<ref name="Kausar2015">Kausar, Ahmad, Yusuf Fazri Sutiawan, dan Vidila Rosalina. 2015. “Perancangan Video Company Profile Kota Serang Dengan Teknik Editing Menggunakan Adobe Premiere PRO CS 5”. Journal PROSISKO Vol. 2 No. 1 ISSN: 2406-7733. Universitas Serang Raya. Diambil dari : http://e-jurnal.lppmunsera.org/index.php/PROSISKO/article/view/94</ref> “Perancangan merupakan pengembangan sistem dari sistem yang sudah ada atau sistem yang baru, dimana masalah-masalah yang terjadi pada sistem lama diharapkan sudah teratasi pada sistem yang baru”. </p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Romney dan Steinbart dalam buku Sri Mulyani (2016: 2),<ref name="Romney2016">Romney dan Steinbart Bukunya Sri Mulyani. 2016. “Metode Analisis dan Perancangan Sistem”. Bandung: Abdi Sistematika.</ref> “Sistem adalah kumpulan dari dua atau lebih komponen yang saling bekerja dan berhubungan  untuk mencapai tujuan tertentu”. </p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Sugianto dalam buku Zohrahayati (2013: 28),<ref name="Sugianto2013">Sugianto Bukunya Zohrahayati. 2013. “Perancangan Sistem Informasi Penjualan Pada Butik Luwes Fashion Kecamatan Tulakan”. Surakarta: Universitas Fakultas Teknik Informatika. Universitas Gajah Mada. Diambil dari : http://ijns.org/journal/index.php/ijns/article/view/176</ref> “Perancangan sistem adalah suatu kegiatan membuat desain teknis berdasarkan kegiatan pada waktu proses analisis”. Perancangan disini dimaksudkan suatu proses pemahaman dan peran suatu sistem informasi berbasis komputer.</p></div>
 +
====Tahapan Perancangan Sistem====
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Ahmad Kausar dkk dalam Journal PROSISKO (2015: 22),<ref name="Kausar2015">Kausar, Ahmad, Yusuf Fazri Sutiawan, dan Vidila Rosalina. 2015. “Perancangan Video Company Profile Kota Serang Dengan Teknik Editing Menggunakan Adobe Premiere PRO CS 5”. Journal PROSISKO Vol. 2 No. 1 ISSN: 2406-7733. Universitas Serang Raya. Diambil dari : http://e-jurnal.lppmunsera.org/index.php/PROSISKO/article/view/94</ref> Tahap perancangan sistem mempunyai dua tujuan utama, yaitu: </p></div>
 
<ol>
 
<ol>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Perancangan sistem harus berguna, mudah dipahami dan mudah digunakan. Hal ini berarti data harus mudah ditangkap, metode-metodenya harus mudah diterapkan dan informasi harus mudah dihasilkan serta mudah dipahami dan digunakan. <br/>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Untuk memenuhi kebutuhan kepada pemakai sistem  
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Perancangan sistem harus dapat mendukung tujuan utama perusahaan sesuai dengan yang didefinisikan pada tahap perencanaan sistem yang dilanjutkan pada tahap analisis sistem.<br/>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Untuk memberiakan gambaran yang jelas dan rancangan desain yang lengkap kepada ahli-ahli teknis lainnya yang terlibat. </ol>
</ol>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Al Jufri (2011: 141),<ref name="Jufri2011">Al-Jufri, Hamid. 2011. “Sistem Infromasi Manajemen Pendidikan”. Jakarta: PT. Smart Grafika.</ref> Langkah-langkah tahapan perancangan sebagai berikut: </p></div>
 
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Jenis perancangan</b>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Nasril, dan Adri Yanto Saputra dalam jurnalnya (2016), mengutip dari Subhan (2012:109),<ref name="Nasril2016">8. Nasril & Yanto Adri Saputra. 2016. Rancang Bangun Sistem Informasi Ujian Online. Jurnal Lentera ICT.</ref> terdapat beberapa jenis perancangan diantaranya:</p></div>
+
 
<ol>
 
<ol>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Perancangan model<br/>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyiapkan rancangan sistem yang terinci, analis bekerja sama dengan pemakai dan mendokumentasikan rancangan sistem baru dengan alat-alat yang dijelaskan dengan modul teknis.
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Perancangan keluaran<br/>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengidentifikasi berbagai alternatif konfigurasi sistem analis mengidentifikasi konfigurasi, bukan merk atau model peralatan komputer yang akan memberikan hasil yang terbaik bagi sistem dalam menyelesaikan pemrosesan.
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Perancangan masukan<br/>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengidentifikasi berbagai alternatif konfigurasi sistem analis bekerjasama dengan manajer mengevaluasi beberapa alternatif. Alternatif yang dipilih adalah yang paling memungkinkan subsistem memenuhi kriteria kinerja dengan kendala-kendala yang ada.
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Perancangan basis data<br/>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Memilih konfigurasi terbaik analis mengevaluasi semua konfigurasi subsistem dan menyesuaikan kombinasi peralatan sehingga semua subsistem menjadi satu konfigurasi tunggal.
</ol>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyiapkan usulan penerapan analis menyiapkan usulan penerapan yang mengikhtisarkan tugas-tugas penerapan yang dilakukan, keuntungan yang diharapkan dan biayanya.
</ol>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyetujui atau menolak penerapan sistem keputusan untuk terus pada tahap penerapan sangatlah penting, karena usaha ini akan sangat meningkatkan jumlah orang yang terlibat.</ol>
  
===Konsep Dasar Sistem===
+
===Analisa Rantai Nilai <i>(Value Chain Analysis)</i>===
<ol>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Thomas Sumarsan (2013: 73),<ref name="Thomas2013">Sumarsan, Thomas. 2013. “Sistem Pengendalian Manajeman : Konsep, Aplikasi, dan Pengukuran Kinerja”. Jakarta: PT Indeks.</ref> Mengemukakan Analisa Rantai Nilai <i>(Value Chain Analysis)</i> adalah suatu alat analisis yang menjelaskan hubungan antara kegiatan-kegiatan dalam dan sekitar organisasi serta kekuatan daya daya kompetitifnya”. <i>Value Chain Analysis</i> merupakan metode untuk kegiatan di dalam perusahan yang terdiri dari kegiatan utama (Primer activities) dan kegiatan pendukung <i>(Support Activities)</i>.</p></div>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Definisi Sistem</b>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Thomas Sumarsan (2013: 73),<ref name="Thomas2013">Sumarsan, Thomas. 2013. “Sistem Pengendalian Manajeman : Konsep, Aplikasi, dan Pengukuran Kinerja”. Jakarta: PT Indeks.</ref> kegiatan utama dan kegiatan penunjang dalam Value Chain terdiri dari:</p></div>
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Azhar Susanto (2013:22),<ref name="Azhar2013">Azhar Susanto. 2013. Sistem Informasi Akuntansi. Bandung: Lingga Jaya.</ref> “Sistem adalah kumpulan atau grup dari sub sistem/bagian/komponen apapun baik phisik ataupun non phisik yang saling berhubungan satu sama lain dan bekerja sama secara harmonis untuk mencapai satu tujuan tertentu.”</p></div>
+
 
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Taufiq (2013:2),<ref name="Taufiq2013">Taufiq Rohmat. 2013. Sistem Infomasi Manajemen. Yogyakarta : Graha Ilmu.</ref> “Sistem adalah kumpulan dari sub-sub sistem abstrak maupun fisik yang saling terintegrasi dan berkolaborasi untuk mencapai suatu tujuan tertentu.”</p></div>
+
 
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Anesia di dalam jurnalnya (2017), <ref name="Anesia2017">Kinanti Nela Anesia. 2017. Implementasi Sms Gateway Dalam Pengolahan Informasi Akademik Siswa Menggunakan Bahasa Pemograman Php Dan Database Mysql. Padang : Universitas Putra Indoenesia YPTK.</ref> “Sistem adalah sekelompok unsur yang erat hubungannya satu dengan yang lain yang berfungsi bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu.</p></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Berdasarkan beberapa teori diatas dapat disimpulkan sistem adalah kumpulan dari sub-sub sistem/bagian/komponen abstrak ataupun fisik yang erat hubungannya yang berfungsi bersama untuk mencapai tujuan tertentu.</p></div>
+
 
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Jenis-Jenis Sistem</b>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut McLeod, Jr dalam buku Rusdiman dan Moch. Irfan (2014:41)<ref name="Rusdiana2014">Rusdiana A & Moch Irfan. 2014. Sistem Informasi Manajemen. Bandung : CV.PUSTAKA SETIA.</ref> menyatakan bahwa secara prinsi “sistem dapat dikelompokan menjadi dua, yakni sistem terbuka dan sistem tertutup. Sistem terbuka adalah sistem yang dihubungkan dengan lingkungannya melalui arus sumber daya.”<br/>Secara sederhana, sistem terbuka dapat digambarkan sebagai berikut:</p></div>
+
<div align="center"><img style="margin:0px" src="https://preview.ibb.co/cjJ92z/Captured1.png"/></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p align="center"><b>Gambar 2.1.  Sistem terbuka</b></p></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2"> “Sistem tertutup adalah sistem yang tidak berinteraksi secara langsung dengan lingkungannya melalui arus sumber daya.” Skema sistem tertutup dapat dilihan pada gambar dibawah ini.</p></div>
+
<div align="center"><img style="margin:0px" src="https://preview.ibb.co/duEXNz/Capture2.png"/></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p align="center"><b>Gambar 2.2.  Sistem tertutup</b></p></div>
+
 
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Bentuk-Bentuk Sistem</b>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Husni Iskandar Pohan dan Kusnariyanti Saiful Bahri dalam buku Rusdiana dan Moch. Irfan (2014:40),<ref name="Rusdiana2014">Rusdiana A & Moch Irfan. 2014. Sistem Informasi Manajemen. Bandung : CV.PUSTAKA SETIA.</ref> menjelaskan bahwa pada dasarnya hanya ada dua jenis sistem yaitu:</p></div>
+
 
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
 
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Sistem alami<br/>Seperti sistem matahari, sistem luar angkasa, sistem reproduksi, dan sebagainya.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;">Kegiatan Utama <i>(Primary Activities)</i>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Sistem buatan manusia<br/>Seperti sistem hukum, sistem perpustakaan, sistem transportasi, dan sebagainya.
+
</ol>
+
 
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Karakteristik Sistem</b>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Hartono (2013:14),<ref name="Hartono2013">Hartono Bambang. 2013. Sistem informasi manajemen berbasis komputer. Jakarta : Rineka Cipta.</ref>menyimpulkan bahwa sebuah sistem
+
memiliki paling sedikit sepuluh karakteristik yaitu: </p></div>
+
 
<ol>
 
<ol>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Komponen (''Components'')<br/>Bagian-bagian atau elemen-elemen yang dapat berupa benda atau manusia, berbentuk abstrak atau nyata, dan disebut sub sistem.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><i>Inbound Logistic</i>, yaitu kegiatan yang berhubungan dengan penerimaan, penyampaian dan pengeluaran semua input yang digunakan dalam pembuatan produk.
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penghubung antar bagian (''Interface'')<br/>Sesuatu yang bertugas menjembatani satu bagian dengan bagian yang lain, dan memungkinkan terjadinya interaksi/komunikasi antar bagian.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><i>Operations</i>, yaitu kegiatan mentransformasikan semua input menjadi produk jadi.
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Batas (''Boundary'')<br/>Sesuatu yang membedakan antara satu sistem dengan sistem atau sistem-sistem lain.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><i>Outbound Logistic</i>, yaitu kegiatan yang berhubungan dengan penyimpanan dan pendistribusian produk kepada pelanggan.
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Lingkungan (''Enviroment'')<br/>Segala sesuatu yang berada diluar sistem dan dapat bersifat menguntungkan atau merugikan sistem yang bersangkutan.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><i>Sales and Marketing</i>, yaitu kegiatan yang berhubungan dengan pengenalan produk kepada pelanggan, termasuk didalamnya administrasi pengiklanan dan penjualan.
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Masukan (''Processing'')<br/>Perangkat dan prosedur untuk mengubah masukan menjadi keluaran
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><i>Services</i>, yaitu semua kegiatan yang ditunjukan kepada peningkatan nilai dari produk seperti instalasi, perbaikan dan training. </ol>
dan menampilkannya.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Kegiatan Penunjang <i>(Support activities)</i>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mekanisme pengolahan(''Boundary'') <br/>Sesuatu yang membedakan antara satu sistem dengan sistem atau sistem-sistem lain.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Keluaran (''Output'')<br/>Berbagai macam bentuk hasil atau produk yang dikeluarkan dari pengolahan.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Tujuan (''Goal/Objective'')<br/>Sesuatu atau keadaan yang ingin dicapai oleh sistem, baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Sensor dan Kendali (''Censor and Control'')<br/>Sesuatu yang bertugas untuk memantau dan menginformasikan perubahan-perubahan didalam lingkungan dan dalam diri sistem kepada sistem.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Umpan Balik (''Feedback'')<br/>Informasi tentang perubahan-perubahan lingkungan dan perubahan perubahan (penyimpangan) dalam diri sistem.
+
</ol>
+
 
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Karakteristik Sistem</b>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Ruhul Amin (2017) mengutip dari mustakini (2005:6),<ref name="Ruhul2017">Amin Ruhul. 2017. Rancang Bangun Sistem Informasi Penerimaan Siswa Baru Pada Smk Budhi Warman 1 Jakarta: Jurnal Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi Komputer.</ref>Sistem dapat diklasifikasikan dari beberapa sudut pandang diantaranya
+
adalah sebagai berikut : </p></div>
+
 
<ol>
 
<ol>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> Sistem diklasifikasikan sebagai sistem abstrak (''abstract system'') dan sistem fisik (''physical system''). Sistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang tidak tampak secara fisik. Misalnya sistem teologis, yaitu sistem yang berupa pemkiran-pemikiran hubungan antara manusia dengan Tuhan. Sistem fisik merupakan sistem yang ada secara fisik. Misalnya sistem komputer, sistem akutansi, sistem produksi, dan lain sebagainya.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><i>Firm Infrastructure</i>, yaitu kegiatan yang meliputi perencanaan, pengawasan mutu dan manajemen informasi.
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Sistem diklasifikasikan sebagai sistem alamiah (''natural system'') dan sistem buatan manusia (''human made system''). Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi melalui proses alam, tidak dibuat manusia. Misalnya sistem perputaran bumi. Sistem buatan manusia adalah sistem yang dirancang oleh manusia. Sistem buatan manusia yang melibatkan interaksi antara manusia dengan mesin disebut dengan ''human-machine'' sistem atau ada yang menyebut dengan ''man-machine'' sistem. Sistem informasi merupakan contoh ''man-machine'' sistem, karena menyangkut penggunaan komputer yang berinteraksi dengan manusia.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><i>Human Resource Management</i>, yaitu kegiatan melakukan recruitment, pelatihan dan pengembangan serta pemberian penghargaan kepada anggota organisasi.
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Sistem diklasifikasikan sebagai sistem tertentu dan sistem tak tentu (probabilitas sistem). Sistem tertentu beroperasi dengan tingkah laku yang sudah dapat diprediksi interaksi diantara bagian-bagiannya dapat dideteksi dengan pasti. Sehingga keluaran dari sistem dapaat diramalkan. Sistem komputer adalah contoh dari sistem interaksi yang tingkah lakunya dapat dipastikan berdasarkan program-program yang dijalankan. Sistem tak tentu adalah sistem yang kondisi masa depannya tidak dapat diprediksikan dengan mengandung unsur probabilitas.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><i>Technology Development</i>, yaitu pengembangan teknologi yang tidak berarti hanya kepada perangkat kerasnya saja, akan tetapi dalam perangkat lunak harus memiliki pengembangan.
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Sistem diklasifikasikan sebagai sistem tertutup (close system) dan
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><i>Procurement</i>, yaitu proses pengadaan berbagai input untuk aktivitas pendukung. </ol>
sistem terbuka (open system). Sistem tertutup merupakan sistem yang tidak berhubungan dan tidak terpengaruh dengan lingkungan luarnya. Sistem ini bekerja secara otomatis tanpa adanya turut campur tangan dari pihak luarnya. Secara teoritis sistem tertutup ini ada, tetapi kenyataannya tidak ada sistem yang benar-benar tertutup, yang ada hanyalah relatively closed sistem (secara relatif tertutup, tidak benar-benar tertutup). Sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan terpengaruh dengan lingkungan luarnya. Sistem ini menerima masukan dan menghasilkan keluaran untuk lingkungan luar atau subsistem yang lainnya. Karena sistem sifatnya terbuka dan terpengaruh oleh lingkungan luarnya, maka sistem harus mempunyai suatu sistem pengendalian yang baik. Sistem yang baik harus dirancang sedemikian rupa, sehingga secara relatif tertutup karena sistem tertutup akan bekerja secara otomatis dan terbukan hanya untuk pengaruh yang baik saja.
+
</ol>
+
  
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Siklus Hidup Pengembangan Sistem</b>
+
<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;">
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Rochmawati Daud (2014),<ref name="Rochmawati2014">Daud Rochmawati & Valeria Mimosa Windana. 2014. Pengembangan sistem informasi akuntansi penjualan dan penerimaan kas berbasis komputer pada perusahaan kecil studi kasus pada pt. trust technology. Palembang : Universitas Sriwijaya.</ref>  “siklus hidup pengembangan sistem adalah proses yang ditempuh organisasi untuk memperoleh dan menimplementasikan sistem informasi yang baru.” </p></div>
+
<img width="200" height="200" style="margin:0px" src="https://i.postimg.cc/2V5Q9dRG/value-chain.jpg" widht:"100" height:"100"></div>
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Rani Susanto, Anna Dara Andriana (2016), <ref name="Rani2016">Susanto Rani, Andriana D A. 2016. Perbandingan model waterfall dan prototyping untuk pengembangan sistem informasi. Majalah Ilmiah UNIKOM Vol.14 No.1. Bandung : Universitas Komputer Indonesia.</ref> siklus hidup pengembangan sistem atau SDLC juga merupakan metodologi umum dalam pengembangan sistem yang menandai kemajuan usaha analisis dan desain. Fase-fase yang terdapat didalam SDLC meliputi :</p></div>
+
<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;"><p style="line-height: 2">
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
+
<b>Gambar 2.2 Value Chain Analysis</b></p></Div>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Perencanaan sistem (''Systems Planning'')
+
<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;"><p style="line-height: 2">
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Analisis Sistem (''System Analysis'')
+
Thomas Sumarsan (2013: 73)</p></div>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Perancangan Sistem (''Systems Design'')
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Implementasi Sistem (''System Implementation'')
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pemeliharaan Sistem (''System Maintenance'')
+
</ol>  
+
  
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Langkah-Langkah Siklus Hidup Pengembangan Sistem</b>
+
===Analisa PIECES===
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Rochmawati Daud (2014),<ref name="Rochmawati2014">Daud Rochmawati & Valeria Mimosa Windana. 2014. Pengembangan sistem informasi akuntansi penjualan dan penerimaan kas berbasis komputer pada perusahaan kecil studi kasus pada pt. trust technology. Palembang : Universitas Sriwijaya.</ref> terdapat enam langkah siklus hidup pengembangan sistem yaitu :</p></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut yuli asbar dan Mochamad Ari Saptari (2017: 40),<ref name="Asbar2017">Asbar, Yuli, dan Mochamad Ari Saptari. 2017. “Analisa Dalam Mengukur Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Konsumen Menggunakan Metode PIECES”. Jurnal Visioner & Strategis Vol. 6 Nomor 2, September 2017: 39-47 Universitas Malikussaleh. Diambil dari : https://journal.unimal.ac.id/visi/article/view/301/</ref> “Analisis PIECES <i>(Performance, Information, Economy, Control, Eficiency, Services)</i> merupakan teknik untuk mengidentifikasi dan memecahkan permasalahan yang terjadi”. Analisis PIECES mengidentifikasikan masalah utama dari suatu sistem serta memberikan solusi dari permasalahan tersebut. Analisis PIECES terdiri dari :</p></div>
 
<ol>
 
<ol>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Perencanaan sistem
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><i>Performance</i> (Kinerja atau Kehandalan)
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Analisis Sistem
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Masalah kinerja terjadi ketika tugas-tugas bisnis yang dijalankan tidak mencapai sasaran. Kinerja diukur dengan jumlah produksi dan waktu tanggap. Kinerja pun dapat diukur berdasarkan volume pekerjaan, pangsa pasar yang diraih, atau citra perusahaan.</p></div>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Perancangan sistem secara umum/konseptual
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><i>Information</i> (Informasi)
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Evaluasi dan seleksi sistem 
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Informasi merupakan komoditas krusial bagi pengguna akhir. Evaluasi terhadap kemampuan sistem informasi dalam menghasilakn informasi yang bermanfaat perlu dilakukan untuk mrnyikapi peluang dan menangani masalah yang muncul. Kurangnya informasi yang relevan dalam mengambil keputusan merupakan situasi yang membutuhkan peningkatan informasi.</p></div>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Fase perancangan sistem secara detail/fungsional
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><i>Economy</i> (Ekonomi)
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Implementasi sistem dan pemeliharaan sistem  
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Ekonomi merupakan motivasi paling umum bagi suatu proyek. Pijakan dasar bagi kebanyakan manajer yaitu biaya atau rupiah. Persoalan ekonomis dan peluang berkaitan dengan masalah biaya.</p></div>
</ol>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><i>Control</i> (Kontrol atau Keamanan)
</ol>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Kontrol dipasang untuk meningkatkan kinerja sistem, mencegah atau mendeteksi kesalahan sistem, menjamin keamanan data, informasi dan persyaratan.</p></div>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><i>Efficiency</i> (Efisiensi)
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Efisiensi menyangkut bagaimana menghasilkan output sebnayak-banyaknya dengan input yang sekecil mungkin.</p></div>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><i>Services</i> (Pelayanan)
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Kualitas pelayanan sistem dikatakan buruk apabila sistem tidak menghasilkan produk yang akurat, sistem tidak menghasilkan produk yang konsisten, sistem tidak mudah digunakan dan sistem tidak fleksibel.</p></div></ol>
  
===Konsep Dasar Informasi===
+
===Konsep Dasar <i>Unified Modelling Language</i> (UML)===
 +
====Definisi <i>Unified Modelling Language</i> (UML)====
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Sri Mulyani (2016: 42),<ref name="Mulyani2016">Mulyani, Sri. 2016. Analisa dan Perancangan Sistem Informasi Manajemen Keuangan Daerah. Bandung: Abdi Sistematika.</ref> <i>“Unified Modeling Language</i> (UML) merupakan sebuah teknik pengembangan sistem yang menggunakan bahasa grafis sebagai alat untuk pendokumentasian dan melakukan spesifikasi pada sistem”. UML pertama kali di populerkan oleh Grady Booch dan James Rumbaugh pada tahun 1994 untuk mengkombinasikan dua metodologi terkenal yaitu Booch dan OMT. UML memiliki banyak diagram yang digunakan untuk melakukan pemodelan data maupun sistem. </p></div>
 +
====Diagram Dasar Dalam <i>Unified Modelling Language</i> (UML)====
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Sri Mulyani (2016: 42),<ref name="Mulyani2016">Mulyani, Sri. 2016. Analisa dan Perancangan Sistem Informasi Manajemen Keuangan Daerah. Bandung: Abdi Sistematika.</ref> berikut ini adalah penjelasan mengenai berbagai diagram UML : </p></div>
 
<ol>
 
<ol>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Definisi Informasi</b>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><i>Use Case</i> Diagram
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Anesia dalam Jurnalnya (2017) mengutip dari Hanif (2007:9),<ref name="Anesia2017">Kinanti Nela Anesia. 2017. Implementasi Sms Gateway Dalam Pengolahan Informasi Akademik Siswa Menggunakan Bahasa Pemograman Php Dan Database Mysql. Padang : Universitas Putra Indoenesia YPTK.</ref> “informasi adalah data yang telah diolah menjadi bentuk yang berarti bagi penerimanya dan bermanfaat dalam pengambilan keputusan saat ini atau mendatang.”</p></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Untung Rahardja dkk dalam CCIT Journal Vol. 7 No. 3 (2014:491),<ref name="Untung2014">Rahardja, Untung, Meta Amalya Dewi, dan Winiarti Prastiwi. 2014. “Implementasi Widuri Sebagai Media Penyimpanan Laporan Dari Referensi Digital Karya Ilmiah”. CCIT Journal Vol.7 No.3 - Mei 2014. Diambil dari : http://ejournal.raharja.ac.id/index.php/ccit/article/view/128</ref> “<i>Use case</i> pada dasarnya merupakan gambaran dari proses sistem secara keseluruhan yang melibatkan actor dalam hal penggunaan.” </p></div>
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Priyo Sutopo, Dedi Cahyadi, dan Zaenal Arifin, dalam jurnalnya (2016) mengutip dari Abidin (2010:9),<ref name="Priyo2016">Sutopo Priyo, Dedi Cahyadi, Zainal Arifin. 2016. Sistem Informasi Eksekutif Sebaran Penjualan Kendaraan Bermotor Roda 2 di Kalimantan Timur Berbasis Web : Jurnal Informatika Mulawarman.</ref> “informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang berguna dan menjadi berarti bagi penerimanya.</p></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Aris dkk dalam Jurnal SENSI Vol.2 No.1 (2016: 75),<ref name="Aris2016">Aris, Donatus Agus Andriyanto, dan Yudha Surya Putra. 2016. “Aplikasi Sistem Penjualan Perlengkapan Taekwondo Berbasis Online Pada Toko Sport Taekwondo Mawar Hitam Kab. Tangerang”. Jurnal SENSI Vol. 2 No. 1 - Februari 2016 ISSN: 2461-1409. Diambil dari :https://sensi.ilearning.me/2017/10/25/februari-2016-vol-2-no-1/</ref> “<i>Use case</i> diagram merupakan fungsionalitas yang diharapkan dari sebuah sistem”.</p></div>
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Berdasarkan pendapat dari dua ahli diatas dapat disimpulkan bahwa informasi adalah data-data yang telah diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan mempunyai arti bagi penerimanya untuk saat ini maupun masa yang akan datang.</p></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Dari pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa <i>Use Case</i> Diagram yaitu diagram yang digunakan untuk menggambarkan hubungan antara sistem dengan aktor. Diagram ini hanya menggambarkan secara global. Karena <i>use case</i> diagram hanya menggambarkan sistem secara global, maka elemen-elemen yang digunakan pun sangat sedikit seperti <i>system, actor, use case, association, dependency, dan generalization.</i></p></div>
<ol>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><i>Activity</i> Diagram
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Akurasi<br/>Bahwa sebuah informasi haruslah  bebas dari kesalahan-kesalahan.
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Dewa Ayu Eka Yuliani dalam CCIT Journal Vol.10 No.1 (2017: 26),<ref name="Dewaayu2017">Yuliani, Dewa Ayu Eka, dan Susanti Margaretha Kuway. 2017. “Sistem Informasi Pemesanan Dengan Penerapan Konsep Electronic Customer Relation Management Berbasis Web”. CCIT Journal Vol.10 No.1 - Februari 2017 ISSN : 1978 -8282. Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja. Diambil dari : http://ejournal.raharja.ac.id/index.php/ccit/article/view/190</ref> “<i>Activity</i> diagram merupakan state diagram khusus, di mana sebagian besar state adalah action dan sebagian besar transisi di-<i>trigger</i> oleh selesainya state sebelumnya <i>(internal processing)</i>”.</p></div>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Relevan<br/>Bahwa suatu informasi benar-benar berguna bagi suatu tindakan keputusan yang dilakukan oleh seseorang.
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Tepat Waktu<br/>Bahwa suatu informasi datang pada saat dibutuhkan sehingga
+
Dari pendapat diatas bahwa <i>Activity</i> diagram yaitu diagram yang digunakan untuk menggambarkan alur kerja (aktivitas) pada <i>use case</i> (proses), logika, proses bisnis dan hubungan antar aktor dengan alur-alur kerja use case. Elemen-elemen activity terdiri dari <i>acticities, transitions, decisions, merge point, star point, end point, concurrency, dan synchronization.</i> </p></div>
bermanfaat untuk pengambilan keputusan.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><i>Sequence</i> Diagram
</ol>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2"><i>Sequence</i> diagram secara grafis menggambarkan bagaimana objek berinteraksi dengan satu sama lain melalui pesan pada sekuensi sebuah <i>use case</i> atau operasi. Diagram ini mengilustrasikan bagaimana pesan terkirim dan diterima di antara objek dan dalam sekuensi atau <i>timing</i> apa.</p></div>
  
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Kualitas Informasi</b>
+
===Konsep Dasar Elisitasi===
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Sebuah informasi haruslah memiliki kualitas agar bisa disebut layak untuk menjadi dasar dari sebuah pengambilan keputsan, menurut Abdul Kadir (2013:384), <ref name="Abdul2013">Kadir Abdul. 2013. Pengenalan sistem informasi edisi revisi. Yogyakarta : Andi.</ref> sebuah infomasi dapat disebut berkualitas apabila
+
====Definisi Elisitasi====
memenih beberapa faktor diantaranya :</p></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Siahaan (2012: 66),<ref name="Siahaan2012">Siahaan, Daniel. 2012. “Analisa Kebutuhan dalam Rekayasa Perangkat Lunak”. Yogyakarta: Andi.</ref> mengemukakan “Elisitasi merupakan sekumpulan aktivitas yang menunjukan untuk menemukan kebutuhan suatu sistem melalui komunikasi dengan pelanggan, pengguna sistem, dan pihak lain yang memiliki kepentingan dalam pengembangan sistem”.</p></div>
</ol>
+
====Jenis-jenis Elisitasi====
 
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Siahaan (2012: 66),<ref name="Siahaan2012">Siahaan, Daniel. 2012. “Analisa Kebutuhan dalam Rekayasa Perangkat Lunak”. Yogyakarta: Andi.</ref> Elisitasi didapat dari proses wawancara dengan Stakeholder dan melakukan tiga tahap yaitu :</p></div>
===Konsep Dasar Sistem Informasi===
+
 
<ol>
 
<ol>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Definisi Sistem Informasi</b>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Elisitasi Tahap 1
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Krismiaji (2015:16),<ref name="Krismiaji2015">Krismiaji. 2015. Sistem informasi akuntansi. Yogyakarta : UPP STIM YKPN.</ref> sistem informasi adalah cara-cara yang diorganisasikan untuk mengumpulkan, memasukan dan mengolah serta menyimpan data dan cara-cara yang diorganisasi untuk menyimpan, mengelola, mengendalikan dan melaporkan informasi sedemikian rupa sehingga sebuah organisasi dapat mencapai tujuan yang telah ditetapkan.</p></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Elisitasi tahap 1 merupakan daftar kebutuhan yang diperoleh dari hasil pengumpulan data dari lapangan dengan cara observasi dan wawancara dengan stakeholder.</p></div>
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Abdul Kadir (2013:384),<ref name="Abdul2013">Kadir Abdul. 2013. Pengenalan sistem informasi edisi revisi. Yogyakarta : Andi.</ref> sistem informasi adalah kombinasi
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Elisitasi Tahap 2
antar prosedur kerja, informasi, orang, dan teknologi informasi yang
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Elisitasi tahap 2 dibentuk berdasarkan elisitasi tahap 1 yang kemudian diklasifikasikan melalui metode MDI. Berikut penjelasan dari MDI :</p></div>
diorganisasikan untuk mencapai tujuan dalam sebuah organisasi.</p></div>
+
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Berdasarkan beberapa pendapat para ahli maka dapat disimpulkan bahwa sistem informasi adalah berbagai cara yang diorganisaikan dan kombinasi antar prosedur kerja, informasi, orang, dan teknologi untuk mengumpulkan, memasukan dan mengolah, serta mennyimpan data dan cara-cara sehingga sebuah organisasi dapat mencapai tujuannya.</p></div>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;">M <i>(Mandatory)</i>  : Dibutuhkan/penting
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;">D <i>(Desirable)</i>  : Diinginkan/tidak terlalu penting
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;">I <i>(Inessential)</i> : Diluar sistem/dieliminasi </ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Elisitasi Tahap 3
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Selanjutnya semua requirement yang tersisa, pada Elisitasi tahap 3  diklasifikasikan kembali melalui metode TOE dengan opsi HML. </p></div>
 +
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;"><i>Technical</i> (T), maksudnya bagaimana tata cara / tehnik pembuatan requirement tersebut dalam sistem yang diusulkan.
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;"><i>Operasional</i> (O), maksudnya bagaimana tata cara penggunaan requirement tersebut dalam sistem yang akan dikembangkan.  
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;"><i>Economy</i> (E), maksudnya berapakah biaya yang diperlukan guna membangun requirement tersebut di dalam sistem. </ol>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Metode TOE tersebut dibagi kembali menjadi beberapa option, yaitu sebagai berikut : </p></div>
 +
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;"><i>High</i> (H) : Sulit untuk dikerjakan, karena tehnik pembuatan dan pemakaiannya sulit serta biayanya mahal. Sehingga requirement tersebut harus dieliminasi.
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;"><i>Middle</i> (M) : Mampu untuk dikerjakan.  
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;"><i>Low</i> (L) : Mudah untuk dikerjakan.</ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Draft Final Elisitasi
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Final draft elisitasi merupakan bentuk akhir dari tahap-tahap elisitasi yang dapat dijadikan acuan dan dasar pengembangan sistem yang akan dibentuk.</p></div></ol>
  
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Definisi Sistem Informasi</b>
+
===Definisi XAMPP===
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Abdul Kadir (2013:384),<ref name="Abdul2013">Kadir Abdul. 2013. Pengenalan sistem informasi edisi revisi. Yogyakarta : Andi.</ref> sebuah sistem informasi mengandung komponen komponen seperti berikut:</p></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Ruli Supriati dkk dalam jurnal SENSI Vol.4 No.1 (2018: 90),<ref name="Ruli2018">Supriati, Ruli, Agus Salim Saputra, dan Siti Shuhaibatul Islamiah. 2018. “Aplikasi Sistem Pengiriman Barang Ekspor Berbasis Web Pada PT Tuntex Garment Indonesia Tangerang Guna Meningkatkan Mutu Proses Pengiriman Ekspor Barang”. Jurnal SENSI Vol. 4 No. 1 - Februari 2018 ISSN: 2461-1409. Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja. Diambil dari : https://sensi.ilearning.me/2018/05/07/februari-2018-vol-4-no-1/</ref> “XAMPP merupakan tool yang menyediakan paket perangkat lunak kedalam satu buah paket”.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Jubilee Enterprise (2017: 2),<ref name="Jubilee2017">Enterprise, Jubilee. 2017. “PHP Komplet”. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo</ref> mengemukakan “XAMPP merupakan server yang paling banyak digunakan karena fiturnya lengkap”. XAMPP gampang digunakan oleh programmer pemula karena yang perlu dilakukan hanyalah menjalankan salah satu module bernama Apache yang dapat memproses PHP. Adapun pengertian dari XAMPP adalah sebagai berikut :</p></div>
 
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
 
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Perangkat Keras (''Hardware'')<br/>Merupakan sekumpulan piranti-piranti fisik seperti komputer dan printer.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;">X yang berarti program ini dapat dijalankan di banyak sistem operasi.
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Perangkat Lunak (''Software'') atau Program<br/>Yaitu sekumpulan instruksi yang memungkindan perangkat keras memproses data.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;">A yang berarti Apache merupakan suatu aplikasi web server.
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Prosedur<br/>Yaitu sekumpulan aturan yang dipakai untuk mewujudkan pemrosesan dan pembangkitan keluaran dikehendaki.  
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;">M yang berarti MySQL merupakan untuk penyimpanan database server.
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Orang (''User'')<br/>Yakni semua pihak yang bertanggung jawab dalam pengembangan sistem informasi, pemrosesan, dan penggunaan keluaran sistem informasi.  
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;">P yang berarti PHP merupakan bahasa pemrograman yang dipakai untuk membangun website dinamis.
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Basis Data<br/>Yaitu kumpulan tabel, hubungan dan lain-lain yang berkaitan dengan penyimpanan data.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;">P yang berarti Perl bahasa pemrograman untuk segala keperluan. Perl merupakan penangan teks dan berbagai jalan pintas untuk menyelesaikan persoalan-persoalan umum, perl sangat populer digunakan dalam pemrograman CGI <i>(Commaon Gateway Interface)</i>. </ol>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Jaringan komputer dan komunikasi data <br/>Yaitu sistem penghubung yang memungkinkan sumber (resources) dipakai secara bersamaan atau diakses oleh sejumlah pemakai.
+
</ol>
+
</ol>
+
  
===Konsep Dasar Komponen Sistem===
+
===Definisi PHP===
<ol>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Jubilee Enterprise (2017: 1),<ref name="Jubilee2017">Enterprise, Jubilee. 2017. “PHP Komplet”. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo</ref> mengemukakan “PHP merupakan bahasa pemrograman yang digunakan untuk membuat aplikasi berbasis website”.</p></div>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Definisi ''Hardware''</b>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Sri Rahayu dkk dalam CCIT Journal Vol.9 No.1 (2015: 53),<ref name="Sri2015">Rahayu, Sri, Muhamad Yusup, dan Sinta Puspita Dewi. 2015. “Perancangan Aplikasi Absensi Peserta Bimbingan Belajar Berbasis Web Dengan Menggunakan Framework YII”. CCIT Journal Vol. 9 No. 1 – September 2015 ISSN : 1978-8282. Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja. Diambil dari : http://ejournal.raharja.ac.id/index.php/ccit/article/view/157</ref> “PHP adalah bahasa server-side scripting yang menyatu dengan HTML untuk membuat halaman web yang dinamis”.</p></div>
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Darmawan (2013 : 94),<ref name="Darmawan2013">Darmawan Deni. 2013. Sistem informasi manajemen. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya Offset.</ref> Komputer memiliki bermacam-macam kecepatan dan harga, namun semua memiliki fitur-fitur yang umum. Fitur
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Megha Koshti dan Sanjay Ganorkar dalam International Journal of Innovative Research in Science, Engineering and Technology Vol 5, Issue 5 (2016: 8981),<ref name="Megha2016">Koshti, Megha dan Sanjay Ganorkar. 2016. </i>“IoT Based Health Monitoring System by Using Raspberry Pi and ECG Signal”.</i> International Journal of Innovative Research in Science, Engineering and Technology Vol 5, Issue 5 May 2016 ISSN(Online) : 2319-8753. Diambil dari : https://www.ijirset.com/upload/2016/may/337_Megha%20Main%20Paper%20for%20International%20Journal.pdf </ref> <i>“The PHP Hypertext Pre-processor (PHP) is a programming language that allows web developers to create dynamic content that interacts with databases”</i>. (PHP adalah bahasa pemrograman yang memungkinkan pengembangan web membuat konten dinamis yang berinteraksi dengan database).</p></div>
yang menjadi perhatian kita adalah prosesor, memori, kapasitas penyimpanan, dan alat input output. Semua komputer untuk tujuan umum memiliki jenis-jenis komponen yang lebih banyak dan lebih cepat dari pada komputer mikro.</p></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Dengan demikian PHP akan diproses oleh server yang hasil olahannya akan dikirim kembali ke browser. Oleh Karena itu, salah satu tool yang harus tersedia sebelum memulai pemrograman PHP adalah server. </p></div>
  
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Definisi ''Software''</b>
+
===Definisi MySQL===
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Darmawan (2013 : 94), <ref name="Darmawan2013">Darmawan Deni. 2013. Sistem informasi manajemen. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya Offset.</ref> software adalah kumpulan dari program yang digunakan untuk menjalankan aplikasi tertentu pada komputer,  
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Betha Sidik (2014: 333),<ref name="Betha2014">Sidik, Betha. 2014. “Pemrograman WEB PHP”. Bandung: Informatika.</ref> “MySQL merupakan software database yang termasuk paling populer di lingkungan linux, kepopuleran ini karena ditunjang dari performasi query databasenya yang saat itu bisa dikatakan paling cepat, dan jarang ada masalah”.</p></div>
sedangkan program merupakan kumpulan perintah komputer yang tersusun secara sistematis.</p></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Prashant Ramchandra Desai dalam International Journal of Computer Sciences and Engineering Volume-4, Issue-7 (2016: 57),<ref name="Desai2016">Desai, Prashant Ramchandra. 2016. </i>“A Survey of Performance Comparison between Virtual Machines and Containers”.</i> International Journal of Computer Sciences and Engineering Volume-4, Issue-7 July 2016 E-ISSN: 2347-2693. Diambil dari : https://www.researchgate.net/publication/306248698_A_Survey_of_Performance_Comparison_between_Virtual_Machines_and_Containers</ref> <i>“MySQL is a relational database that can be used to stress the memory, file system, networking and inter-process communication subsystems”.</i> (MySQL adalah database relasional yang dapat digunakan untuk menekankan memori, sistem file, jaringan dan subsistem komunikasi antar proses).</p></div>
  
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Definisi ''Brainware (User)''</b>
+
===Definisi <i>Black Box Testing</i>===
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Darmawan (2013 : 94),<ref name="Darmawan2013">Darmawan Deni. 2013. Sistem informasi manajemen. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya Offset.</ref> sejalan dengan persepsi kita bahwa brainware atau Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan bagian yang terpenting dari komponen sistem informasi (SI), dalam dunia bisnis yang dikenal sebagai Sistem Informasi Manajemen. Komponen SDM ini merupakan bagian yang tak terpisahkan dengan komponen lainnya didalam suatu sistem informasi sebagai hasil dari perencanaan, analisis, perancangan, dan strategi implementasi yang didasarkan pada komunikasi diantara sumber daya manusia yang terlihat dalam suatu organisasi. </p></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Wahyu Pratama (2014: 28),<ref name="Wahyu2014">Pratama, Wahyu. 2014. “Game Adventure Misteri Kotak Pandora”. Jurnal Telematika Vol. 7 No. 2, Agustus 2014. STMIK AMIKOM Purwakarta. Diambil dari : http://ejournal.amikompurwokerto.ac.id/index.php/telematika/article/view/247</ref> “Metode <i>Black Box Testing</i> merupakan pengujian program berdasarkan fungsi dari program”. Tujuan dari metode <i>black box testing</i> ini untuk menemukan kesalahan fungsi pada program.</p></div>
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Darmawan (2013 : 94),<ref name="Darmawan2013">Darmawan Deni. 2013. Sistem informasi manajemen. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya Offset.</ref> Sumber Daya Manusia (SDM) sebagai pemantau, pengoperasi dan pengguna SI dan SIM sangat memberikan dampak pada organisasi karena sangat menentukan tingkat kesuksesan organisasi tersebut dalam menetapkan sistem informasi manajemen.</p></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Aris Martono dkk dalam jurnal SENSI Vol.4 No.1 (2018: 11),<ref name="Arismartono2018">Martono, Aris, Eko Arjun Setyawan dan Alda Dwi Pambudi. 2018. “Implementasi Sistem Informasi Kehadiran Siswa Pada Smkn 2 Kabupaten Tangerang”. Jurnal SENSI Vol.4 No.1 – Februari 2018 ISSN: 2461-1409 Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja. Diambil dari :https://sensi.ilearning.me/2018/05/07/februari-2018-vol-4-no-1/</ref> “<i>Black box Testing</i> adalah metode uji coba yang memfokuskan pada fungsional software”.</p></div>
</ol>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Untuk dapat menemukan semua kesalahan menggunakan metode black box testing, diperlukan exhaustive input testing (menggunakan segala macam kemungkinan sebagai input). Input tidak hanya valid input, tetapi juga kombinasi yang mungkin dimasukkan dalam pengujian akan semakin kompleks.</p></div>
  
 
==Teori Khusus==
 
==Teori Khusus==
===Konsep Dasar UML (''Unified Modeling Language'')===
+
===Definisi <i>Document Management System</i> (DMS)===
<ol>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Riandi (2016),<ref name="Riandi2016">Riandi. 2016. <i>“Document Management System”</i>. Indonesia Productivity and Quality Institute. Diambil dari: https://ipqi.org/document-management-system/ </ref> <i>Document Management System</i> (DMS) merupakan sebuah sistem komputer yang digunakan untuk menyimpan dan mengakses kembali file elektronik”. DMS sering dimanfaatkan untuk menyimpan dokumen aset, dokumen imaging, mengatur sistem alur kerja dan mengelola catatan manajemen.</p></div>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Definisi UML (''Unified Modeling Language'') </b>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2"><i>Document Management System</i> biasanya menyediakan fitur-fitur seperti <i>metadata, capture, Indexing, storage, retrieval, Distribusi, security, colaboration, versioning, dan searching</i>. Menurut Riandi (2016),<ref name="Riandi2016">Riandi. 2016. <i>“Document Management System”</i>. Indonesia Productivity and Quality Institute. Diambil dari: https://ipqi.org/document-management-system/ </ref> Berikut komponen fitur yang disediakan oleh DMS</p></div>
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Yuni Sugiarti (2013:34),<ref name="Yuni2013">Yuni Sugiarti. 2013. Analisis dan Perancangan UML. Yogyakarta: Graha Ilmu.</ref> ''Unified Modeling Language'' (UML) adalah sebuah “bahasa” yang telah menjadi standar dalam industri untul visualisasi, merancang dan mendokumentasikan sistem piranti lunak. UML mmenawarkan sebuah standar untuk merancang model sebuah sistem.</p></div>
+
<div align="center"><img style="margin:0px" src="https://image.ibb.co/bu0mFK/Capture3.png"/></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> <p align="center"><b>Gambar 2.3.Triangle for Success</b>[Mustakini,2009:54] </p></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> <p align="center">(Sumber : Yuni Sugiarti. 2013. Analisis dan perancangan UML) </p></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Sukamto dan Shalahuddin (2013:133),<ref name="Sukamto2013">R. A. Sukamto dan M. Shalahuddin. 2013. Rekayasa Perangkat Lunak. Bandung:Informatika.</ref> UML (''Unified Modeling Language'') adalah salah satu standar bahasa yang banyak digunakan di dunia industri untuk mendefinisikan requirement, membuat analisis dan desain, serta menggambarkan arsitektur dalam pemrograman berorientasi objek.</p></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Berdasarkan pendapat dari para ahli peneliti menyimpulkan UML (''Unified Modeling Language'') adalah bahasa yang menjadi standar industri untuk merancang dan mendokumentasikan serta menggambarkan arsitektur dalam pemrograman berorientasi objek.</p></div>
+
 
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Jenis-Jenis Diagram UML</b>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Retnoningsih (2015),<ref name="Prasojo"> "Sistem Infomasi"</ref>bahwa terdapat beberapa diagram di dalam UML :</p></div>
+
 
<ol>
 
<ol>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Use Case Diagram''<br/>Merupakan pemodelan untuk behaviour sistem informasi yang akan dibuat. Use case digunakan untuk mengetahui fungsi apa saja yang ada dalam sebuah sistem informasi dan siapa saja yang berhak menggunakan fungsi-fungsi itu.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Metadata''<br/>Metadata misalnya nama dokumen, tanggal, pemilik dokumen, dan identitas lainnya. DMS dapat mengekstrak metadata dari dokumen secara otomatis atau meminta user untuk menginput metadata ke sistem. Metadata inilah yang nantinya digunakan sebagai keyword untuk membantu user mencari kembali file yang sudah disimpan di sistem.
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Activity Diagram''<br/>Menggambarkan ''workflow'' atau aktivitas dari sebuah sistem atau proses bisnis atau menu yang ada pada perangkat lunak.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Capture''<br/>Proses Capture terlibat di dalam proses dokumen imaging dari mesin scanner atau mesin MFD <i>(Multi Function Device)</i>.
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Class Diagram''<br/>Menggambarkan struktur dari segi pendefinisian kelas-kelas yang akan dibuat untuk membangun sistem.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Indexing''<br/>Index digunakan untuk melacak atau mencari file elektronik. Index memberikan klasifikasi melalui metadata dari hasil ekstrak dokumen fisik ataupun file elektronik. Sebaiknya user menggunakan index yang sederhana supaya mempermudah metode pencarian file elektronik kembali.
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Sequence Diagram''<br/>Menggambarkan kelakuan objek pada ''use case'' dengan
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Storage''<br/>Tempat untuk menyimpan file elektronik. Storage sering dikaitkan dengan manajemen dokumen mengenai dimana dokumen disimpan, untuk berapa lama, pengarsipan hingga ke pemusnahan dokumen.
mendeskripsikan waktu hidup objek dan message yang dikirimkan dan diterima antar objek.  
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Retrieval''<br/>Mengambil kembali file elektronik yang disimpan dari storage. Di dalam mencari dokumen, user dapat menggunakan satu atau beberapa metadata sekaligus. Beberapa sistem memiliki kemampuan untuk mencari keyword yang ada di isi dokumen. Retrieval file yang tidak memiliki index akan memakan waktu pencarian lebih lama.
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Component Diagram''<br/>Menunjukan organisasi dan ketergantungan diantara kumpulan komponen dalam sebuah sistem. ''Component diagram'' fokus pada komponen sistem yang dibutuhkan dan ada di dalam sistem.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Distribusi''<br/>File yang diterbitkan untuk di share harus diperhatikan sisi keamanannya, dimana file tersebut tidak boleh diubah dengan mudah oleh user lain.
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Deployment Diagram''<br/>Menunjukan konfigurasi komponen dalam proses eksekusi aplikasi.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Security''<br/>Security dokumen sangat penting dalam aplikasi DMS. Pengaturan keamanan <i>Document Management System</i> dalam suatu perusahaan dapat menjadi lebih kompleks, dimana Administrator hanya memberikan hak akses tertentu kepada kelompok atau orang-orang tertentu saja.
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Kolaborasi''<br/>Kolaborasi memungkinkan sebuah file diakses dan diproses oleh user yang berwenang. Akses diblokir dari user lain sementara file sedang diproses, dimana beberapa user dapat melihat dan menggunakan file dalam waktu yang sama.
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Versioning''<br/>Suatu proses dimana file diperiksa di dalam atau di luar sistem, yang memungkinkan user untuk mengambil versi sebelumnya dan melakukan update file. Versioning berguna untuk file yang memerlukan update dari waktu ke waktu.
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Searching''<br/>Berfungsi untuk menemukan kembali file dan folder menggunakan fitur pencarian file. File dapat dicari dengan menggunakan berbagai atribut dan konten dokumen.
 
</ol>
 
</ol>
 
</ol>
 
</ol>
 
+
===Konsep Dasar Arsip===
===Konsep Dasar Kajian Pustaka (''Literature review'')===
+
====Definisi Arsip====
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 1">Menurut Anon Mirmani (2015: 1.6),<ref name="Anon2015">Mirmani, Anon. 2015. Modul Pengantar Kearsipan. Jakarta: Universitas Terbuka. Diambil dari : http://repository.ut.ac.id/4169/1/PUST2252-M1.pdf</ref> Secara etimologis (asal usul kata), arsip berasal dari istilah Yunani, ''arche'', yang berarti perantara. Arti ini kemudian mengalami perkembangan sehingga mencakup juga jabatan, fungsi atau kekuasaan. Perubahan selanjutnya menghasilkan istilah archeon yang berarti tempat menyimpan warkat atau Balai Kota. Setelah itu, kata ''archeon'' juga mengalami perubahan yang kemudian kita kenal dengan istilah arsip atau '''archives'' (bahasa Inggris). Arsip adalah dokumen yang diciptakan atau diterima dan diakumulasikan oleh seorang atau organisasi dalam rangka menjalankan pekerjaannya, dan dipelihara karena nilai guna berkelanjutannya.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Definisi arsip berdasarkan Pasal 1 Undang-Undang No. 7 Tahun 1971<ref name="Pasal1">Pasal 1 UU No. 7 Tahun 1971 tentang Pokok-pokok Kearsipan.</ref> tentang Pokok-pokok Kearsipan, dinyatakan bahwa arsip adalah:</p></div>
 
<ol>
 
<ol>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Definisi Kajian Pustaka</b>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Naskah-naskah yang dibuat dan diterima oleh Lembaga-lembaga Negara dan Badan-badan Pemerintahan dalam bentuk corak apa pun baik dalam keadaan tunggal maupun berkelompok dalam rangka pelaksanaan pemerintahan;
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Prof. Dr. H. Punaji Setyosari, M.Ed (2016:117),<ref name="Punaji2016">Prof. Dr. H. Punaji Setyosari. 2016. Metode Penelitian Pendidikan dan Pengembangan. Jakarta : Prenadamedia.</ref>kajian pustaka merupakan bagian penting dalam sebuah penelitian yang kita lakukan.</p></div>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Naskah-naskah yang dibuat dan diterima oleh Badan-badan Swasta dan/atau perorangan dalam bentuk corak apa pun, baik dalam keadaan tunggal maupun berkelompok, dalam rangka pelaksanaan kehidupan kebangsaan.</ol>
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Prof. Dr. H. Punaji Setyosari, M.Ed (2016:118) mengutip dari Randolf (2009),<ref name="Punaji2016">Prof. Dr. H. Punaji Setyosari. 2016. Metode Penelitian Pendidikan dan Pengembangan. Jakarta : Prenadamedia.</ref> mendefinisikan kajian literatur atau kajian pustaka, “''As an information analysis and synthesis, focusing on findings and not simply bibliographic citations, summarizing the substance of the literature and drawing conclusions from it.''” Kajian literatur itu merupakan suatu analisis dan sintesis informasi, yang memusatkan perhatian pada temuan-temuan dan bukan kutipan bibliografi yang sederhana, meringkas substansi literatur dan mengambil kesimpulan dari suatu isi literatur tersebut.</p></div>
+
====Tujuan Arsip====
 
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Mengingat aktivitas utama bidang kearsipan adalah penyimpanan dengan tujuan agar dapat menemukan kembali arsip dengan cepat dan tepat saat diperlukan. Jika meninjau ketetapan tentang tujuan kearsipan yang diatur oleh Undang-Undang Pokok Kearsipan Nomor 7 tahun 1971<ref name="Pasal3"> Undang-Undang Pokok Kearsipan Nomor 7 tahun 1971 pasal 3 tentang Tujuan Kearsipan.</ref> maka dijelaskan bahwa tujuan kearsipan adalah menjamin keselamatan bahan pertanggungjawaban nasional tentang perencanaan, pelaksanaan dan penyelenggaraan kehidupan kebangsaan serta untuk menyediakan bahan pertanggungjawaban tersebut bagi kegiatan pemerintah. </p></div>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Tujuam Kajian Pustaka</b>
+
====Fungsi Arsip====
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Prof. Dr. H. Punaji Setyosari, M.Ed (2016:119) mengutip dari Gall, Bord, dan Gall (2003),<ref name="Punaji2016"> Prof. Dr. H. Punaji Setyosari. 2016. Metode Penelitian Pendidikan dan Pengembangan. Jakarta : Prenadamedia.</ref> mengemukakan bahwa kajian pustaka memiliki peran dalam hal berikut:</p></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Untuk memahami lebih jauh fungsi arsip ini, berdasarkan Pasal 2 UU No. 7 Tahun 1971,<ref name="Pasal2">Pasal 2 UU No. 7 Tahun 1971 tentang Fungsi Arsip.</ref> secara fungsional terdapat dua jenis arsip yaitu sebagai berikut:</p></div>
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Prof. Dr. H. Punaji Setyosari, M.Ed (2016:118) mengutip dari Randolf (2009),<ref name="Punaji2016">Prof. Dr. H. Punaji Setyosari. 2016. Metode Penelitian Pendidikan dan Pengembangan. Jakarta : Prenadamedia.</ref> mendefinisikan kajian literatur atau kajian pustaka, “''As an information analysis and synthesis, focusing on findings and not simply bibliographic citations, summarizing the substance of the literature and drawing conclusions from it.''” Kajian literatur itu merupakan suatu analisis dan sintesis informasi, yang memusatkan perhatian pada temuan-temuan dan bukan kutipan bibliografi yang sederhana, meringkas substansi literatur dan mengambil kesimpulan dari suatu isi literatur tersebut.</p></div>
+
 
<ol>
 
<ol>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Membatasi masalah penelitian (''delimiting the research problem''). Penelitian pasti mengalami kegagalan jika para peneliti tidak membatasi cakupan permasalahannya. Pemilihan suatu masalah yang terbatas dan mengkajinya secara mendalam jauh lebih baik daripada kajian suatu masalah yang luas. Dengan mengkaji literatur, kita dapat menemukan bagaimana peneliti lain telah merumuskan alur penelitian yang berhasil dalam suatu bidang tertentu yang lebih luas.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Arsip Dinamis, yaitu arsip “yang dipergunakan secara langsung dalam perencanaan, pelaksanaan, atau penyelenggaraan kehidupan kebangsaan pada umumnya atau dipergunakan secara langsung dalam penyelenggaraan administrasi negara”. Dalam penjelasannya dikemukakan, bahwa arsip dinamis ini senantiasa berubah nilai dan artinya secara fungsional.
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menemukan arah baru penemuan (''seeking new lines of inquiry''). Dalam melakukan suatu kajian pustaka, kita perlu menentukan penelitian yang telah dilakukan berkenaan dengan bidang yang kita perhatikan. Hal yang sama pentingnya, kita juga perlu mewaspadai terhadap kemungkinan penelitian yang selama ini telah dilupakan. Pengalaman dan latar belakang yang kita miliki memungkinkan kita untuk melihat segi masalah yang tidak menjadi perhatian peneliti lain. Dengan demikian, kita melihat sisi lain dari berbagai masalah yang tidak menjadi bidang kajian peneliti lain.  
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Arsip Statis, yaitu arsip ”yang dipergunakan secara langsung untuk perencanaan, Penyelenggaraan kehidupan kebangsaan pada umumnya maupun untuk penyelenggaraan sehari-hari administrasi negara”. Dalam penjelasannya dikemukakan bahwa arsip statis ini sudah mencapai taraf nilai yang abadi, khususnya sebagai bahan pertanggungjawaban nasional/pemerintahan.</ol>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menghindari pendekatan yang kurang berhasil (''avoiding fruitless approaches''). Dengan mengkaji pustaka atau literatur, menemukan alur penelitian dalam bidang kita yang terbukti tidak berhasil. Misalnya, penelusuran pustaka kadang-kadang mengidentifikasi kajian-kajian sejenis yang telah dilakukan beberapa waktu yang lalu, yang semuanya menggunakan pendekatan yang hampir sama dan di antaranya telah gagal untuk menemukan hubungan atau perbedaan yang signifikan. Temuan seperti dapat dipakai sebagai rujukan, dan juga sebagai hal pembanding dengan temuan baru jika memang ternyata berbeda.  
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Berdasarkan fungsi arsip tersebut diatas, maka dapat dikemukakan bahwa arsip dinamis adalah semua arsip yang masih ada di unit kerja kantor pemerintah maupun kantor swasta Sedangkan arsip statis adalah semua arsip yang dipindahkan dari unit kearsipan sebuah kantor karena tidak lagi digunakan untuk operasional kegiatan sehari-hari, tetapi arsip ini masih memiliki kegunaan yang tinggi bagi kehidupan kebangsaan dan tersimpan di Arsip Nasional, baik pusat maupun di daerah. </p></div>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Memperoleh pemahaman metodologis (''gaining methodolical insights''). Dalam mengkaji laporan penelitian, kadang kala kita hanya memberikan sedikit perhatian terhadap sesuatu selain hasil penelitian. Ini merupakan suatu kesalahan karena informasi yang lain dalam laporan penelitian tersebut tetap memberikan kontribusi kepada kita, misalnya berkenaan tentang rancangan penelitian kita.
+
====Jenis-jenis Arsip====
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengidentifikasi rekomendasi untuk penelitian lanjutan (''identifying recommendations for further research''). Para peneliti sering menyimpulkan bahwa laporan penelitian dan rekomendasinya ditujukan kepada penelitian lain yang mungkin akan dilakukan. Isu-isu dan rekomendasi perlu dipertimbangkan secara seksama karena hal-hal tersebut merepresentasikan pemahaman yang diperoleh oleh peneliti setelah melakukan kajian permasalahan tertentu.
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Anon Mirmani (2015: 1.14),<ref name="Anon2015">Mirmani, Anon. 2015. Modul Pengantar Kearsipan. Jakarta: Universitas Terbuka. Diambil dari : http://repository.ut.ac.id/4169/1/PUST2252-M1.pdf</ref> Apabila arsip diartikan sebagai setiap dokumen tertulis tentang kegiatan masa lalu manusia atau kelompok manusia, maka arsip itu banyak sekali ragamnya. Menurut Anon Mirmani (2015: 1.14) Berikut ini adalah penggolongan arsip dilihat dari aspek-aspek tertentu :</p></div>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mencari dukungan dari teori utama (''seeking support for grounded theory''). Banyak kajian penelitian dirancang untuk menguji suatu teori yang telah dikembangkan untuk menjelaskan proses belajar atau fenomena pendidikan. Glaser (1987) mengemukakan bahwa kajian peneliti dapat juga dirancang melalui pertama kali pengumpulan data, dan kemudian mengkaji suatu teori berdasarkan data tersebut. Teori yang dihasilkan disebut grounded theory, karena hal ini dilandasi oleh sejumlah data lapangan secara nyata (a real-world data). Glaser, lebih jauh, menyarankan kepada para peneliti yang merancang untuk menggunakan pendekatan grounded theory ini tidak melakukan kajian literatur sebelumya, karena mereka memungkinkan untuk diungkapkan oleh teori yang dipakai oleh peneliti lain. Akibatnya, mereka tidak mampu mengungkap atau melihat datanya dengan suatu perspektif yang baru. Ary, Jacobs & Sorensen (2010) menyatakan bahwa mencari literatur terkait perlu dilakukan sebelum peneliti melaksanakan penelitiannya agar memberikan suatu konteks dan latar belakang yang mendukung pelaksanaan penelitian.
+
</ol>
+
</ol>
+
 
+
===Konsep Dasar SDLC (''System Development Life Cycle'')===
+
 
<ol>
 
<ol>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Definisi SDLC (''System Development Life Cycle'')</b>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menurut Subyek atau isinya
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Baswanda (2014:4),<ref name="Baswananda2014">Baswananda, Aji Raino 2014. Program Studi Sistem Informasi, Fakultas Ilmu Komputer. (http://eprints.dinus.ac.id/ , diakses pada tanggal 12 Oktober 2017).</ref> “Metode SDLC (''System Developmen Life Cycle'') adalah tahapan-tahapan pengembangan sistem informasi yang pertama kali dikembangkan yang dilakukan oleh analisis sistem dan programmer untuk membangun sebuah sistem informasi”.</p></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Berdasarkan subyek atau isinya, arsip dibedakan atas beberapa jenis sebagai berikut:</p></div>
 
+
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Definisi SDLC (''System Development Life Cycle'')</b>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Arsip Keuangan ''(financial records)''<br/>Yaitu arsip yang berhubungan dengan masalah keuangan seperti cara-cara pengajuan kredit, cara-cara pembayaran uang.
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Taufik Ramadhan dan Victor G Utomo (2014),<ref name="Taufiq2014">Ramadhan Taufiq, Victor G Utomo.2014.Rancang Bangun Aplikasi Mobile Untuk Notifikasi Jadwal Kuliah Berbasis Android (Studi Kasus STMIK Provisi Semarang:Jurnal Teknologi Informasi dan Komunikasi.</ref> Ada beberapa tahapan dalam metode pengembangan SDLC (''System Development Life Cycle'')</p></div>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Inventory records''<br/>Yaitu arsip-arsip yang berhubungan dengan masalah persediaan barang, seperti jumlah dan macam barang yang tersedia, daftar harga barang, Barang, daftar kebutuhan barang, dan lain-lain.
<ol>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Arsip Pegawai ''(personnel records)''<br/>Yaitu arsip yang berhubungan dengan masalah-masalah pegawai seperti daftar riwayat hidup, daftar hadir pegawai, status keluarga, daftar jumlah pegawai, bagan organisasi kepegawaian, dan semacamnya.
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Tahap perencanaan sistem<br/>Tahap perencanaan adalah tahap awal pengembangan sistem yang mendefinisikan perkiraan kebutuhan sumber daya seperti perangkat fisik, manusia, metode (teknik dan operasi), dan anggaran yang sifatnya masih umum (belum rinci).
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Arsip Penjualan ''(sales records)''<br/>Yaitu arsip yang berhubungan dengan kegiatan penjualan seperti mutu barang, daftar harga barang, wilayah pemasaran, sistem penjualan, hasil penjualan dan lain-lain. </ol>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Analisis kebutuhan sistem<br/>Tahap analisa kebutuhan kebutuhan sistem merupakan tahap penelitian atas sistem yang telah ada dengan tujuan merancang sistem yang baru atau diperbaharui. Tahap ini merupakan tahap kritis dan sangat penting karena akan menentukan berhasil tidaknya sistem yang akan dibangun atau dikembangkan.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menurut Wujudnya
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Perancangan sistem<br/>Tujuan pada tahap perancangan sistem adalah untuk memenuhi kebutuhan kepada para pemakai, serta memberikan gambaran yang jelas dan rancangan bangun yang lengkap kepada pemrogram komputer dan ahli teknik lain yang terlibat.
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Berdasarkan wujud ini, arsip terdiri dari: surat, naskah perjanjian/kontrak, akte pendirian perusahaan, notulen rapat, laporan-laporan, kuitansi, bon penjualan naskah, naskah berita acara, kartu/daftar, pita rekaman, gambar-gambar, dan tabel.</p></div>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Implementasi<br/>Tahap implementasi atau penerapan adalah tahap dimana desain sistem dibentuk menjadi suatu kode (program) yang siap untuk dioperasikan.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menurut  Kegunaannya
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Manajemen dan Pemeliharaan<br/>Tahap pemeliharaan merupakan tahap yang dilakukan setelah implementasi, yang meliputi pemakaian atau penggunaan, audit, penjagaan, perbaikan, dan peningkatan sistem.
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Berdasarkan kegunaannya, arsip dapat dibedakan atas arsip-arsip:</p></div>
</ol>
+
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Untuk informasi kepada pegawai atau untuk  masyarakat luas. Sebagai contoh adalah surat pengumuman pemerintah tentang hari libur, surat pengumuman dari suatu instansi tentang penerimaan pegawai baru, surat edaran dari suatu penerbit tentang penerbitan buku baru dan semacamnya.
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Untuk dasar hukum dalam membuktikan sesuatu. Sebagai contoh adalah akte Kelahiran, akte pendirian yayasan, surat wasiat tentang pembagian warisan, surat-surat kontrak/perjanjian, kuitansi pembayaran dan semacamnya.
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Untuk kegunaan ilmiah, dimaksudkan untuk penelitian bagi pengembangan ilmu Pengetahuan. Sebagai contoh adalah artikel atau karya tulis ilmuwan di jurnal ilmiah yang diakui, hasil penelitian ilmiah dan lain-lain.
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Untuk kegunaan sejarah, yaitu arsip yang dapat digunakan untuk mengetahui sesuatu.
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Peristiwa di masa lampau. Sebagai contoh adalah laporan tahunan, notulen rapat, sejarah pendirian suatu organisasi, buku peringatan, otobiografi, foto-foto sejarah, monumen peringatan dan lain-lain.</ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menurut Arti Pentingnya
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Berdasarkan arti penting ini, arsip dibedakan atas empat jenis, yaitu:</p></div>
 +
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Arsip Vital<br/>Yaitu arsip yang mempunyai nilai dokumentasi untuk selamanya. Arsip ini biasanya hanya dikeluarkan satu kali saja dan dapat digunakan selamanya. Oleh sebab itu, arsip vital ini harus disimpan secara khusus. Sebagai contoh adalah ijazah, akte kelahiran seseorang, akte pendirian perusahaan dan semacamnya.
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Arsip yang Penting<br/>Yaitu arsip tentang kondisi masa lalu yang berhubungan erat dengan kepentingan masa sekarang maupun yang akan datang. Misalnya adalah rekaman medis (medical records) anggota militer sebagai dasar bagi kebijakan komandan dalam pengembangan karier militer masing-masing anggota. Oleh sebab itu, arsip ini perlu disimpan untuk masa yang cukup lama.  
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Arsip yang Diperlukan<br/>Yaitu arsip yang dibutuhkan untuk sumber informasi untuk perumusan kebijakan yang tidak terlalu penting dan tidak berkaitan dengan kepentingan yang akan datang. Artinya, setelah masa tertentu, arsip tersebut dapat dibuang atau dibakar.
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Arsip Nonesensial<br/>Yaitu arsip yang berguna untuk memberi informasi. Setelah informasi disampaikan, misalnya melalui surat edaran, arsip tersebut dapat diabaikan dalam arti tidak perlu disimpan terlalu lama.</ol>
 
</ol>
 
</ol>
  
===Konsep Dasar PHP (''Hypertext preprocessor'')===
+
===Konsep Dasar Pajak Kendaraan Bermotor===
 +
====Definisi Pajak Kendaraan Bermotor====
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Safri Nurmantu dan Mas Rasmini (2014: 1.17),<ref name="Safri2014">Nurmantu, Safri dan Mas Rasmini. 2014. Modul Sejarah dan Definisi Pajak. Jakarta: Universitas Terbuka. Diambil dari http://repository.ut.ac.id/4442/1/PAJA3211-M1.pdf</ref> Pajak dalam istilah asing disebut ''tax'' (Inggris); ''import contribution, taxe, droit'' (Prancis); ''Steuer, Abgabe, Gebuhr'' (Jerman); ''impuesto contribution, tributo, gravamen, tasa'' (Spannyol) dan ''belasting'' (Belanda). Dalam ''literature'' Amerika selain istilah ''tax'' dikenal pula istilah ''tariff''. Berikut ini disajikan beberapa definisi dari para ahli pajak.</p></div>
 
<ol>
 
<ol>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Definisi PHP (''Hypertext preprocessor'')</b>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">C.F. Bastable, menyatakan bahwa pajak adalah ''a compulsory contribution of the wealth of a person or body of persons for the service of the public powers''.
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Diah Puspitasari dalam jurnalnya (2016), <ref name="Diah2016">Puspitasari diah. 2016  Sistem informasi perpustakaan sekolah berbasis web. Bekasi : Jurnal Pilar Nusa Mandiri.</ref> “''Hyper Text Markup Language'' merupakan suatu metode untuk mengimplementasikan konsep hyper text dalam suatu naskah atau dokumen. HTML sendiri bukan tergolong pada suatu bahasa pemrograman karena sifatnya yang hanya memberikan tanda (marking up) pada suatu naskah teks dan bukan sebagai program”.</p></div>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Prof. Dr. P.J.A. Andriani merumuskan sebagai berikut. Pajak adalah iuran kepada negara (yang dapat dipaksakan) yang terutang oleh yang wajib membayarnya menurut peraturan-peraturan dengan tidak mendapat prestasi kembali, yang langsung dapat ditunjuk, dan yang gunanya adalah untuk membiayai pengeluaran-pengeluaran umum berhubung dengan tugas negara untuk menyelenggarakan pemerintahan.
</ol>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Prof. Dr. Rochmat Soemitro SH, guru besar dalam Hukum Pajak pada Universitas Pajajaran, Bandung, merumuskan: Pajak adalah iuran rakyat kepada Kas Negara (peralihan kekayaan dari sektor partikular ke sektor pemerintah) berdasarkan undang-undang (dapat dipaksakan) dengan tiada mendapat jasa timbal (tegen prestasi), yang langsung dapat ditunjukkan dan digunakan untuk membiayai pengeluaran umum.</ol>
 
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Peraturan Daerah Nomor 2 Tahun 2015 tentang perubahan Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 2010,<ref name="Perdano2">Peraturan Daerah Nomor 2 Tahun 2015 tentang perubahan Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 2010 tentang Pajak Kendaraan Bermotor.</ref> tentang Pajak Kendaraan Bermotor “Kendaraan bermotor adalah semua kendaraan beroda berserta gandengannya yang digunakan di semua jenis jalan darat, dan digerakkan oleh peralatan teknik berupa motor atau peralatan lainnya yang berfungsi untuk mengubah suatu sumber daya energi tertentu menjadi tenaga bergerak kendaraan bermotor yang bersangkutan, termasuk alat berat dan alat besar yang dalam operasinya mengunakan roda dan motor yang tidak melekat secara permanen serta kendaran bermotor yang dioperasikan di air”. Pajak Kendaraan Bermotor, dipungut pajak atas kepemilikan dan/atau penguasaan kendaraan bermotor.</p></div>
===Konsep Dasar PHP (''Hypertext preprocessor'')===
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Dari pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa Pajak Kendaraan Bermotor yaitu iuran kepada negara yang terhutang oleh wajib pajak atas kendaraan bermotor yang dimiliki sesuai dengan Undang-undang yang telah ditetapkan.</p></div>
 +
====Jenis-jenis Pajak====
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Berdasarkan Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2000 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 18 Tahun 1997,<ref name="UUNo34"> Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2000 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 18 Tahun 1997 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah, jenis pajak dan retribusi untuk provinsi dan kabupaten/kota.</ref> tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah, jenis pajak dan retribusi untuk provinsi dan kabupaten/kota adalah sebagai berikut:</p></div>
 +
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Jenis pajak Provinsi
 
<ol>
 
<ol>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Definisi PHP (''Hypertext preprocessor'')</b>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pajak Kendaraan Bermotor dan Kendaraan di Atas Air.
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Diah Puspitasari dalam jurnalnya (2016), <ref name="Diah2016">Puspitasari diah. 2016  Sistem informasi perpustakaan sekolah berbasis web. Bekasi : Jurnal Pilar Nusa Mandiri.</ref> “''Hyper Text Markup Language'' merupakan suatu metode untuk mengimplementasikan konsep hyper text dalam suatu naskah atau dokumen. HTML sendiri bukan tergolong pada suatu bahasa pemrograman karena sifatnya yang hanya memberikan tanda (marking up) pada suatu naskah teks dan bukan sebagai program”.</p></div>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor dan Kendaraan di Atas Air.
</ol>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor.
 
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pajak Pengambilan</ol>
===Konsep Dasar CSS (''Cascading Style Sheet'')===
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Jenis Pajak Kabupaten/Kota
 
<ol>
 
<ol>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Definisi CSS (''Cascading Style Sheet'')</b>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pajak Hotel
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Diah Puspitasari dalam jurnalnya (2016),<ref name="Diah2016">Puspitasari diah. 2016  Sistem informasi perpustakaan sekolah berbasis web. Bekasi : Jurnal Pilar Nusa Mandiri.</ref> “''Cascading Style Sheet'' (CSS) adalah suatu bahasa style sheet yang digunakan untuk mengatur suatu dokumen yang ditulis dalam bahasa markup. Penggunaan yang paling umum dari CSS adalah untuk memformat halaman web yang ditulis dengan HTML dan XHTML. Walaupun demikian, bahasanya sendiri dapat dipergunakan untuk semua jenis dokumen XML termasuk SVG dan XUL. Spesifikasi CSS diatur oleh ''World Wide Web Consortium'' (W3C)”. </p></div>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pajak Restoran
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pajak Hiburan
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pajak Reklame
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pajak Penerangan Jalan
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pajak Pengambilan Bahan Galian Golongan C
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pajak Parkir</ol>
 
</ol>
 
</ol>
  
===Konsep Dasar ''Sublime Text''===
+
==Studi Pustaka (''Literature Review'')==
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Sri Rahayu dkk dalam jurnal SENSI Vol.3 No. 2 (2017: 48), <ref name="Sri2017"> Rahayu, Sri, Nur Azizah, dan Nova Adhista. 2017. “Perancangan Sistem Informasi Penilaian Kinerja Karyawan SPG Berstatus Kontrak Pada PT. Softex Indonesia Menggunakan Metode Simple Additive Weighting (SAW)”. Jurnal SENSI Vol. 3 No. 2 - Agustus 2017 ISSN: 2461-1409. Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja. Diambil dari : https://sensi.ilearning.me/2018/02/07/agustus-2017-vol-3-no-2/</ref> “Literature adalah kesusasteraan atau kepustakaan, sedangkan review adalah suatu tindakan meninjau, memeriksa kembali suatu hal yang telah dikerjakan sebelumnya sehingga dalam literature review dapat disimpulkan sebagai suatu tindakan memeriksa dan meninjau kembali suatu kepustakaan”.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Mulyandi (2013: 17) , <ref name="Mulyandi2013"> Mulyandi, Muhammad Rachman, Monica, Ega Mawarni, Arfiah dan Liya Jayanti. 2013. Aplikasi Sistem Informasi Laporan Penggajian Guru Honor Berbasis Web Pada SMA Negeri 6 Tangerang. Yogyakarta: Prosiding Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Multimedia. Diambil dari : https://ojs.amikom.ac.id/index.php/semnasteknomedia/article/view/688</ref> “Penelitian sebelumnya literature review merupakan survey literature tentang penemuan-penemuan yang dilakukan oleh peneliti sebelumnya ''(empirical fiding)'' yang berhubungan dengan topik penelitian”.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Berikut ini adalah penelitian yang telah dilakukan dan memiliki hubungan yang searah dengan penelitian yang akan dibahas dalam penulisan laporan Skripsi ini, antara lain :</p></div>
 
<ol>
 
<ol>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Definisi ''Sublime Text''</b>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penelitian yang dilakukan oleh Arnes Yuli Vandika, Ade Kurniawan, dan Ari Kurniawan Saputra pada tahun 2014<ref name="Vandika2014">Vandika, Arnes Yuli, Ade Kurniawan, dan Ari Kurniawan Saputra. 2014. ''“E-Archive : Digital storage Media”''. International Conference on Engineering & Technology Development (ICETD 2014). Univeristas Bandar Lampung. Diambil dari : http://id.portalgaruda.org/?ref=browse&mod=viewarticle&article=320817  http://download.portalgaruda.org/article.php?article=320817&val=5967&title=E-Archive%20:%20Digital%20Storage%20Media</ref> <br/>Penelitian ini berjudul<b>'' “E-Archive : Digital storage Media”''.</b> ''Application of the method of filing electronically in an institution is required to support the activities of archiving that achieved effectiveness and efficiency in the management, as well as being able to secure the archives that have important information or value for its users. In the implementation of an electronic archive, type of media used all kinds such as E-mail, DVD's, microfilm and other electronic media. To support the activities of the application required a good infrastructure and facilities for monitoring and maintenance so that the planned goals are achieved.''
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Adi Tri Soelistio dalam jurnalnya (2015),<ref name="Ari2015">Soelistio Adi Tri, Tody Ariefianto Wibowo, ST.,MT. & Agus Ganda Permana, ST.,MT. 2015. Aplikasi Sistem Informasi Geografis (Sig) Untuk Pengelolaan Padi Di Pulau Jawa Berbasis Web : e-Proceeding of Applied Science : Vol.1, No.1 April 2015.</ref> ''Sublime Text'' adalah editor teks yang dirancang untuk mengolah potongan-potongan kode, ''plugin'', dan ''markup''. Tetapi ''sublime text'' juga dapat digunakan untuk menulis artikel dan mengetik dalam prosa normal keunggulan sublime text terletak pada kualitas dan kuantitas fitur-fiturnya seperti blok multi tempat, kursor banyak, dan pengolahan split.”</p></div>
+
</ol>
+
  
===Konsep Dasar MySQL===
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penelitian yang dilakukan oleh Wiwin Susanty, Taqwan Thamrin, Erlangga, dan Ahmad Cucus pada tahun 2012<ref name="Susanty2012">Susanty, Wiwin, Taqwan Thamrin, Erlangga, dan Ahmad Cucus. 2012. ''“Document Management System Based on Paperless”'' International Conference on Engineering and Technology Development (ICETD 2012) ISSN 2301-6590. Universitas Bandar Lampung. Diambil dari : http://id.portalgaruda.org/?ref=browse&mod=viewarticle&article=158787  http://download.portalgaruda.org/article.php?article=158787&val=5967&title=Document%20Management%20System%20Based%20on%20Paperless</ref> <br/>Penelitian ini berjudul <b>'' “Document Management System Based on Paperless”''. </b> ''Document Management System based on Paperless are effective and useful in an office to streamline in the process of documentation. The main benefit is that users can find needed information quickly, so it can help the process become faster, better, cheaper, and reduce environmental impacts (Green Computing). With this system, the paper documents are converted in digital form and stored in a disk or other digital storage facility (paperless). Furthermore to the search, discovery, display, printing, distribution and even documents can be done virtually through computer networks. Security policy can also be applied strictly in the management of these documents, so the only party entitled to can access the document according to its designation. Protection against the document is done digitally, so that relatively more secure and easier to use.''
<ol>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Definisi MySQL</b>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Uswatun Hasanah dalam jurnalnya (2013),<ref name="Uswatun2013">Hasanah Uswatun. 2013. Sistem Informasi Penjualan On_Line Pada Toko Kreatif Suncom Pacitan : Indonesian Jurnal on Network Security.</ref> “MySQL (''My Structured Query Language'') atau yang biasa dibaca mai-se-kuel adalah sebuah program pembuat dan pengelola database atau yang sering disebut dengan DBMS (''Data Base Management System''), sifat dari DBMS ini adalah ''open source''”.</p></div>
+
</ol>
+
  
===Konsep Dasar XAMPP===
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penelitian yang dilakukan oleh Ferry Sudarto, Ignatius Joko Dewanto, dan Herdiansiah pada tahun 2018<ref name="Ignatius2018">Dewanto, Ignatius Joko, Arief Herdiansyah, dan Fery Sudarto. 2018. ''“Development Of Prototype Document Management System (DMS) For The Corporate Social Responsibility (CSR) Institute”''. International Journal of Advanced Engineering and Management Research Vol. 3 Issue 1 Februari 2018 ISSN: 2456-3676. Diambil dari : http://www.ijaemr.com/link2.php?id=246 http://www.ijaemr.com/uploads2018/ijaemr_01_246.pdf</ref> <br/>Penelitian ini berjudul<b>'' “Development Of Prototype Document Management System (DMS) For The Corporate Social Responsibility (CSR) Institute”''.</b> ''The research objective for setting up an DMS, that can assist CCSR to manage CSR activities. Results from this study is a DMS prototype that helps document management implementation of CSR fund distribution. DMS has a features to upload a document, metadata creation (for document searching) and reporting. Efficiency of service quality can be improved with the integration of a DMS.''
<ol>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Definisi XAMPP</b>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Nasril, dan Adri Yanto Saputra dalam jurnalnya (2016), mengutip dari Riyanto (2011:1),<ref name="Nasril2016">Nasril & Yanto Adri Saputra. 2016. Rancang Bangun Sistem Informasi Ujian Online : Jurnal Lentera ICT.</ref> “XAMPP (X Apache MySQL PHP Perl) merupakan paket PHP dan Mysql berbasis ''open source'' yang dapat digunakan sebagai ''tool'' pembantu pengembangan aplikasi berbasis PHP."</p></div>
+
</ol>
+
  
===Konsep Dasar ''Prototype''===
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penelitian yang dilakukan oleh Arif Wahyu Wirawan, Cicilia Dyah Sulistyaningrum Indrawati, dan Andre N. Rahmanto pada tahun 2017<ref name="Wirawan2017">Wirawan, Arif Wahyu, Cicilia Dyah Sulistyaningrum Indrawati, dan Andre N. Rahmanto. 2017. ''“The Development of Digital Learning Based On Microsoft Access Subjects Archives to Improve Student Learning Outcomes In Office Administration At Vocational High School 3 Surakarta”''. Education and Language International Conference Proceedings Center for International Language Development of Unissula. Diambil dari : http://garuda.ristekdikti.go.id/journal/article/497464</ref> <br/>Penelitian ini berjudul<b>'' “The Development Of Digital Learning Based On Microsoft Access Subjects Archives To Improve Student Learning Outcomes In Office Administration At Vocational High School 3 Surakarta”''.</b> ''The purpose of this study was to determine the digital media-based learning Microsoft Access on the subjects of archives in an effort to improve the learning outcomes of students office administration SMK Negeri 3 Surakarta and determine the effectiveness of digital media-based learning Microsoft Access on the subjects of archives in an effort to improve the learning outcomes of students office administration SMK Negeri 3 Surakarta. One solution to improve the students’ absorbability in archiving learning emphasizing on the ability of applying basic archiving concept to create the good bookkeeping process is to design the learning media development and to improve thinking ability in education process is a set of skills that can be developed through learning process.''
<ol>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Definisi ''Prototype''</b>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Darmawan (2013:229),<ref name="Darmawan2013">Darmawan Deni. 2013. Sistem informasi manajemen. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya Offset.</ref> “prototype adalah suatu versi dari sebuah sistem potensial yang memberikan ide bagi para pengembang, calon pengguna, bagaimana sistem akan berfungsi dalam bentuk yang telah selesai."</p></div>
+
  
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Jenis-Jenis ''Prototype''</b>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penelitian yang dilakukan oleh Azlina A. Aziz, Zawiyah M. Yusof, Umi A. Mokhtar, dan Dian I. Jambari pada tahun 2018<ref name="Aziz2018">Aziz, Azlina A., Zawiyah M. Yusof, Umi A. Mokhtar, dan Dian I. Jambari. 2018. ''“A Conceptual Model for Electronic Document and Records Management System Adoption in Malaysian Public Sector”''. International Journal On Advanced Science Engineering Information Technology Vol.8 (2018) No. 4 ISSN: 2088-5334. Diambil dari : http://www.insightsociety.org/ojaseit/index.php/ijaseit/article/view/6376</ref> <br/>Penelitian ini berjudul<b>'' “A Conceptual Model for Electronic Document and Records Management System Adoption in Malaysian Public Sector”''.</b> ''Electronic Document and Records Management System (EDRMS) is one of the systems to be considered. However, the adoption rate of such a system is exceptionally below satisfaction due to users are not keen on using it. According to EDRMS experts from Modernization of Malaysian Administration and Management Planning Unit (MAMPU) and National Archives of Malaysia (NAM) there are ten factors were considered being validated and ranked by selected experts. A new conceptual model for EDRMS adoption in Malaysian public sector was then constructed as the outcome of the study. As the result of implementing EDRMS, the Malaysian public sector has been able to improve records management services and thus, improve the efficiency of the work processes.''
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Darmawan (2013:230),<ref name="Darmawan2013">Darmawan Deni. 2013. Sistem informasi manajemen. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya Offset.</ref> “terdapat dua jenis prototipe, evolusioner dan persyaratan. Prototipe evolusioner (''evolutionary prototype'') terus menerus disempurnakan sampai memiliki seluruh fungsionalitas yang dibutuhkan pengguna dari sistem yang baru. Prototype ini kemudian dilanjutkan produksi. Jadi satu prototipe persyaratan (''requirement prototype'') dikembangkan sebagai satu cara untuk mendefinisikan persyaratan-persyaratan fungsional dari sistem baru ketika pengguna tidak mampu mengungkapkan apa yang mereka inginkan”. Pengembangan prototype evolusioner menunjukkan empat langkah dalam pembuatan suatu prototype evolusioner. Empat langkah tersebut adalah:</p></div>
+
<ol>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengidentifikasikan kebutuhan pengguna pengembang mewawancarai pengguna untuk mendapatkan ide mengenai apa yang diminta dari sistem.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Membuat satu prototipe pengembang mempergunakan satu alat prototipe atau lebih untuk membuat prototipe.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menentukan apakah prototipe dapat diterima, pengembang mendemonstrasikan prototipe kepada para pengguna untuk mengetahui apakah telah memberikan hasil yang memuaskan. Jika sudah, langkah empat akan diambil, jika tidak prototipe direvisi dengan mengulang kembali langkah satu, dua, tiga, dengan pemahaman yang lebih baik mengenai kebutuhan pengguna.  
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menggunakan prototipe, prototipe menjadi sistem produksi tiga langkah pertama sama dengan langkah yang diambil dalam memebuat prototipe evolusioner. Langkah-langkah berikutnya adalah sebagai berikut:
+
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Membuat kode sistem baru: pengembangan menggunakan prototipe sebagai dasar untuk pengodean sistem yang baru.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menguji sistem baru: pengembangan menguji sistem.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menentukan apakah sistem yang baru dapat diterima. Pengguna memberitahukan pada pengembang apakah sistem dapat diterima.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Membuat sistem baru menjadi sistem yang diproduksi.
+
</ol>
+
</ol>
+
</ol>
+
  
===Konsep Dasar ''Black Box Testing''===
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penelitian yang dilakukan oleh Sri Rahayu, Euis Siti Nur Aisyah dan Dhevi Nanda Harwin pada tahun 2018<ref name="Dhevi2018">Rahayu, Sri, Euis Siti Nur Aisyah dan Dhevi Nanda Harwin. 2018. “Rancang Bangun Sistem Database Proses Arsip Pajak Kendaraan Bermotor (Studi Kasus UPT Samsat Balaraja)”. Prosiding Seminar Nasional Telekomunikasi dan Informatika (SELISIK 2018) Bandung: Sekolah Tinggi Teknologi Bandung. Diambil dari : https://sttbandung.ac.id/selisik/detail.php?view=96</ref><br/>Penelitian ini berjudul <b> “Rancang Bangun Sistem Database Proses Arsip Pajak Kendaraan Bermotor (Studi Kasus UPT Samsat Balaraja)”.</b> Penelitian ini mengenai proses pengarsipan Pajak Kendaraan Bermotor pada Unit Pelaksana Teknis Samsat Balaraja yang masih menggunakan komputer yaitu masih menggunakan Microsoft Excel dalam penginputan data Wajib Pajak dan bukti fisik berupa Surat Ketetapan Pajak Daerah (SKPD) dimasukkan kedalam kardus-kardus sesuai tanggal penginputan. Jika ingin mencari data Wajib Pajak harus mencari satu persatu diantara banyaknya arsip sehingga membutuhkan waktu lama dalam pembuatan laporan bulanan harus dibuat dari awal sehingga rentan terjadinya kesalahan karena tidak terintegrasi dengan database.
<ol>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Definisi ''Black Box Testing''</b>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut M. Sidi Mustaqbal Dkk dalam jurnalnya (2015),<ref name="Sidi2015">Mustaqbal M Sidi, Roeri Fajri Firdaus & Hendra Rahmadi. 2015. Pengujian Aplikasi Menggunakan Black Box Testing Boundary Value Analysis (Studi Kasus : Aplikasi Prediksi Kelulusan SNMPTN) : Jurnal Ilmiah Teknologi Informasi Terapan.</ref> “Black Box Testing berfokus pada spesifikasi fungsional dari perangkat lunak. Tester dapat mendefinisikan kumpulan kondisi input dan melakukan pengetesan pada spesifikasi fungsional program.</p></div>
+
</ol>
+
  
===Konsep Dasar Rencana Anggaran Biaya===
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penelitian yang dilakukan oleh Radiant Victor Imbar dan Yuliusman Kurniawan pada tahun 2012<ref name="Imbar2012">Imbar, Radiant Victor dan Yuliusman Kurniawan. 2012. “Perancangan Sistem Informasi Pelayanan Medis Rawat Jalan Poliklinik Kebidanan dan Kandungan pada RSUD Kota Batam”. Jurnal Sistem Informasi, Vol.7, No.1, Maret 2012: 53 - 67 Universitas Kristen Maranatha, Bandung. Diambil dari : http://id.portalgaruda.org/?ref=browse&mod=viewarticle&article=148349  http://download.portalgaruda.org/article.php?article=148349&val=4922&title=Perancangan%20Sistem%20Informasi%20Pelayanan%20Medis%20Rawat%20Jalan%20Poliklinik%20Kebidanan%20dan%20Kandungan%20pada%20RSUD%20Kota%20Batam</ref><br/>Penelitian ini berjudul <b> “Perancangan Sistem Informasi Pelayanan Medis Rawat Jalan Poliklinik Kebidanan dan Kandungan pada RSUD Kota Batam”.</b> Penelitian ini mengenai banyaknya data pasien yang harus diolah dan data yang berkelanjutan dari riwayat penyakit pasien, membuat pengarsipan data riwayat pasien dengan metode manual (Hardcopy) sangat tidak efektif. Akibatnya, perawat yang pada dasarnya sebagai pembantu dokter di bidang medis menjadi tersita sebagian besar waktunya untuk mencari data pasien dan pengarsipkannya kembali, hal ini mengakibatkan berubahnya fungsi utama profesi yang pada akhirnya Rumah Sakit harus mempekerjakan perawat dengan tugas administrasi. Di sisi lain sistem pelaporan rumah sakit masih bersifat manual sehingga kurang akurat dan menyababkan kerja ekstra bagi manajemen rumah sakit untuk menganalisis dan menafsirkan laporan tersebut sebagai dasar dalam mengambil keputusan dan kebijakan manajemen.
<ol>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Definisi Rencana Anggaran Biaya</b>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Aris Juliyono (2014) mengutip dari Firmansyah (2011:25),<ref name="Aris2014">Juliyono Aris. 2014. Rancang bangun sistem informasi rencan anggaran biaya pada CV. Hikmah utama. Surabaya : Institut bisnis dan informatika Stikom Surabaya.</ref> dalam bukunya Rancangan Bangun Aplikasi Rencana Anggaran Biaya Dalam Pembangunan Rumah. Rencana Anggaran Biaya (RAB) merupakan perhitungan banyaknya biaya yang diperlukan untuk bahan dan upah, serta biaya-biaya lain yang berhubungan dengan pelaksanaan proyek pembangunan. Secara umum perhitungan RAB dapat dirumuskan sebagai berikut: RAB = ∑ (Volume x Harga Satuan Pekerjaan).</p></div>
+
  
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Tahapan-Tahapan RAB</b>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penelitian yang dilakukan oleh Egia Rosi Subhiyakto, Yani Parti Astuti, Liya Umaroh, Danang Wahyu Utomo, Eko Hari Rachmawanto dan Christy Atika Sari pada tahun 2017<ref name="Subhiyakto2017">Subhiyakto, Egia Rosi, Yani Parti Astuti, Liya Umaroh, Danang Wahyu Utomo, Eko Hari Rachmawanto dan Christy Atika Sari. 2017. “Rancang Bangun Sistem Informasi Pengarsipan Data Pasien Klinik Cemara”. Jurnal Vol. 16, No. 1, Februari 2017 : 25-34 Universitas Dian Nuswantoro. Diambil dari : http://publikasi.dinus.ac.id/index.php/technoc/article/view/1290 </ref><br/>Penelitian ini berjudul <b>“Rancang Bangun Sistem Informasi Pengarsipan Data Pasien Klinik Cemara”.</b> Klinik Cemara adalah salah satu Klinik yang berada di Kota Semarang. Pengarsipan data pasien yang dilakukan di klinik cemara masih menggunakan metode konvensional dengan menggunakan media kertas sebagai bahan penyimpanan. Hal tersebut menjadi kendala dalam pencarian data pasien yang memerlukan waktu, bahkan arsip seringkali hilang atau tidak ditemukan.
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Setia (2013:20),<ref name="Setia2013">Setia. Budi. 2013. Rencana anggaran biaya berbasis database. Bandung : Universitas pendidikan indonesia</ref> dalam bukunya Rencana Anggaran Biaya Berbasis Database. Rencana anggaran biaya mempunyai tahapan yang perlukan untuk menghitung jumlah volume per satuan pekerjaan dan analisa harga satuan pekerjaan berdasarkan gambar tahap pekerjaan serta syarat-syarat analisa pembangunan konstruksi yang berlaku. Adapun tahap analisis perhitungan rencana anggaran biaya dapat digambarkan seperti gambar.</p></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> <p align="center"><b>
+
<div align="center"><img style="margin:0px" src="https://preview.ibb.co/mOTsNz/Capture4.png"/></div>
+
Gambar 2.4 Tahap Analisis Perhitungan RAB</b> [Abdul Kadir dalam Yakub, 2012:36]</p></div>
+
  
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Perhitungan Volume</b>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penelitian yang dilakukan oleh Muhammad Khoirul, Tri Irianto Tjendrowasono dan Berliana Kusuma Riasti pada tahun 2013<ref name="Khoirul2013">Khoirul, Muhammad, Tri Irianto Tjendrowasono dan Berliana Kusuma Riasti. 2013. “Aplikasi Pengelolaan Data Kearsipan Pada Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Mlonggo Jepara Berbasis Multiuser”. EPUB - Sistem Informasi Vol 1, No 1 (2013) Universitas Surakarta. Diambil dari : http://id.portalgaruda.org/?ref=browse&mod=viewarticle&article=81189  http://download.portalgaruda.org/article.php?article=81189&val=4926&title=Aplikasi%20Pengelolaan%20Data%20Kearsipan%20Pada%20Sekolah%20Menengah%20Atas%20Negeri%201%20Mlonggo%20Jepara%20Berbasis%20Multiuser</ref><br/>Penelitian ini berjudul <b> “Aplikasi Pengelolaan Data Kearsipan Pada Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Mlonggo Jepara Berbasis Multiuser”.</b> Penelitian yang dilakukan bertujuan untuk menghasilkan aplikasi pengelolaan data kearsipan yang efektif dan efisien dari sebelumnya yang masih menggunakan cara pengarsipan secara manual serta mempermudah pembuatan laporan. Sehingga diharapkan proses pengelolaan surat, baik itu surat masuk, surat keluar maupun surat keputusan dapat dilakukan dengan lebih baik, cepat, dan mudah.
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Aris Juliyono (2014) mengutip dari Fathansyah(2002:154),<ref name="Aris2014">Juliyono Aris. 2014. Rancang bangun sistem informasi rencan anggaran biaya pada CV. Hikmah utama. Surabaya : Institut bisnis dan informatika Stikom Surabaya.</ref> dalam buku analisa-analisa proyek, menyebutkan bahwa “perhitungan volume pekerjaan adalah bagian paling esensial dalam tahap perencanaan proyek. Pengukuran kualitas/volume pekerjaan merupakan suatu proses pengukuran/perhitungan terhadap item-item pekerjaan sesuai dengan lapangan. Dengan mengetahui jumlah volume pekerjaan maka akan diketahui berapa banyak biaya yang akan diperlukan dalam pelaksanaan proyek.</p></div>
+
  
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Analisa Harga Satuan</b>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penelitian yang dilakukan oleh Eduard Hotman Purba, Dedi Martono dan Heru Sukma pada tahun 2018<ref name="Purba2018">Purba, Eduard Hotman, Dedi Martono dan Heru Sukma. 2018. “Elektronik Arsip (E-Arsip) Dokumen Berbasis Website Pada Kantor Cabang Utama PT Angkasa Pura II”. ICIT Journal Vol.4 No.2 - Agustus 2018 ISSN: 2356-5195. Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja.</ref><br/>Penelitian ini berjudul <b> “Elektronik Arsip (E-Arsip) Dokumen Berbasis Website Pada Kantor Cabang Utama PT Angkasa Pura II”.</b> Penelitian ini dapat mengatasi masalah yang selama ini terjadi yaitu kelalaian dalam mengelola arsip dokumen sehingga dokumen sulit di temukan dengan cepat. Proses pencarian dokumen membutuhkan waktu lama bahkan sering kali ada dokumen yang terselip, rusak dan hilang.
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Aris Juliyono (2014) mengutip dari Fathansyah (2002:155),<ref name="Aris2014">Juliyono Aris. 2014. Rancang bangun sistem informasi rencan anggaran biaya pada CV. Hikmah utama. Surabaya : Institut bisnis dan informatika Stikom Surabaya.</ref> dalam buku analisa-analisa dalam proyek, analisa harga satuan berfungsi sebagai pedoman awal perhitungan rencana anggaran biaya yang didalamnya terdapat angka yang menunjukan jumlah material, tenaga dan biaya persatuan pekerjaan.</p></div>
+
  
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Realisasi Anggaran</b>
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Aris Juliyono (2014) mengutip dari Sabeni dkk (2001:3),<ref name="Aris2014">Juliyono Aris. 2014. Rancang bangun sistem informasi rencan anggaran biaya pada CV. Hikmah utama. Surabaya : Institut bisnis dan informatika Stikom Surabaya.</ref> dalam bukunya pokok-pokok akuntansi pemerintahan, menyebutkan bahwa “anggaran adalah jenis rencana yang menggambarkan rangkaian tindakan atau kegiatan yang dinyatakan dalam bentuk angka-angka rupiah untuk suatu jangka waktu tertentu.” </p></div>
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Aris Juliyono mengutip dari Afiah (2001:13),<ref name="Aris2014">Juliyono Aris. 2014. Rancang bangun sistem informasi rencan anggaran biaya pada CV. Hikmah utama. Surabaya : Institut bisnis dan informatika Stikom Surabaya.</ref> dalam bukunya yang berjudul akuntansi pemerintahan: implementasi akuntansi keuangan pemerintahan daerah, menyebutkan bahwa realisasi anggaran adalah menyajikan ikhtisar sumber, alokasi dan pemakaian sumber dana ekonomi yang dikelola oleh pemerintahan daerah, yang menggambarkan perbandingan antara anggaran dan realisasinya dalam satu periode pelaporan. </p></div>
 
 
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Realisasi Anggaran</b>
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Aris Juliyono (2014) mengutip dari Nordiawan (2008:13),<ref name="Aris2014">Juliyono Aris. 2014. Rancang bangun sistem informasi rencan anggaran biaya pada CV. Hikmah utama. Surabaya : Institut bisnis dan informatika Stikom Surabaya.</ref> yang berjudul akuntansi pemerintahan, menyatakan bahwa anggaran dikatakan sebagai pernyataan mengenai estimasi kinerja yang hendak dicapai selama periode waktu tertentu dalam ukuran finansial.</p></div>
 
 
</ol>
 
</ol>
 +
{{pagebreak}}<hr/>
  
==Kajian Literatur (''Literature Review'')==
+
=<div style="font-family: 'times new roman'; text-align: center">'''BAB III'''</div>=
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Banyak penelitian sebelumnya yang dilakukan mengenai rencana anggaran biaya,perhitungan biaya dan penelitian lain yang berkaitan. Dalam upaya mengembangkan dan menyempurnakan perhitungan biaya pembuatan jaringan maka perlu dilakukan kajian literatur (literature review) sebagai salah satu metode yang akan dilakukan diantaranya sebagai berikut:</p></div>
+
<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman'; text-align: center">'''ANALISA SISTEM YANG BERJALAN'''</div>
<ol>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penelitian ini dilakukan oleh Ragil Oktaviyani pada tahun 2013 dari Universitas Negeri Semarang dalam bentuk laporan Skripsi yang berjudul<ref name="Ragil2013">Oktaviyani Ragil. 2013. Rancangan bangun aplikasi android untuk menghitung biaya listrik rumah tangga. Semarang : Universitas Negeri Semarang</ref> <b>“Rancangan Bangung Aplikasi Android Untuk Menghitung Biaya Listrik Rumah Tangga”</b> penelitian ini membahas tentang perhitungan pembayaran listrik masih belum banyak dipahami dan diketahui oleh orang, baik perhitungan sistem reguler maupun sistem prabayar. Ditambah lagi dengan adanya kenaikan listrik berdasarkan menteri energi dan sumber daya mineral No.30 tahun 2012 yang naik secara tiga tahap menimbulkan permasalahan baru berkaitan dengan pembayaran energi listrik. Penelitian tersebut menghasilkan sebuah aplikasi yang dapat digunakan untuk menghitung  biaya listrik rumah tangga menurut hasil perhitungan besar kesalahan aplikasi android dibandingkan perhitungan dengan perhitungan perusahaan listrik negara menggunakan metode MSE sistem reguler terkecil sebesar 0 dan terbesar sebesar 0.13.
+
  
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penelitian ini dilakukan oleh Indra Faisol Alim pada tahun 2016 dari Universitas Islam Negeri Sunan Kali Jaga dalam bentuk laporan Skripsi yang berjudul<ref name="Indra2016">Alim I F. 2016. Rancangan bangun aplikasi rencana anggaran biaya (RAB) untuk bangunan sederhana di Yogyakarta berbasis android dengan metode extreme programming. : Universitas Islam Negeri Sunan Kali Jaga</ref> <b>“Rancangan Bangun Aplikasi Rencana Anggaran Biaya (RAB) Untuk Bangunan Sederhana Di Yogyakarta Berbasis Android Dengan Metode Extreme Programming”</b> penelitian ini membahas tentang sebuah aplikasi yang digunakan untuk menghitung RAB (Rencana Anggaran Biaya) yang dibutuhkan baik upah maupun bahan dalam sebuah pekerjaan proyek konstruksi. Pada aplikasi ini disajikan beberapa fitur antara lain form untuk pengisian luasan pada pengerjaan arsitektural seperti: pengerjaan lantai, pengerjaan dinding, pengerjaan atap serta pengerjaan kayu. Untuk pendefinisian rangka ada pada pengerjaan struktural, diamana terdapat empat pilihan menu yang harus diisi seperti pondasi, kolom, balok serta rangka.  
+
==Gambaran Umum Unit Pelaksana Teknis (UPT) Samsat Balaraja==
 +
===Sejarah Singkat UPT Samsat Balaraja===
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Kantor Unit Pelaksana Teknis (UPT) Balaraja Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Daerah (DPPKD) Provinsi Banten merupakan salah satu Unit Pelaksana Teknis (UPT) Daerah dari DPPKD Provinsi Banten yang mana memiliki tugas pokok yaitu melaksanakan kegiatan teknis operasional dinas di bidang pelayanan pendapatan Provinsi Banten di wilayah Kabupaten Tangerang. </p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Unit Pelaksana Teknis (UPT) Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Daerah (DPPKD) diubah dengan Peraturan Gubernur Banten Nomor 12 Tahun 2012. Pada DPPKD terdapat 11 kantor UPT DPPKD, yaitu 10 UPT DPPKD dan 1 kantor UPT baru yakni UPT DPPKD Malingping, Kabupaten Lebak yang dahulu berupa Kantor Samsat Pembantu Malingping.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Pelaksanaan Pelayanan di Kantor Bersama Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (SAMSAT) masing-masing instasi  memiliki wewenang dan tanggung jawab sesuai tugas dan fungsinya masing-masing. Pelaksanaan pemungutan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) di kantor Bersama SAMSAT memiliki tugas dan kewajiban dalam pemungutan pajak yang dilakukan oleh Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Daerah Provinsi Banten melalui Unit Pelaksana Teknis (UPT).</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Selain tugas pokok UPT DPPKD Provinsi Banten memiliki fungsi-fungsi yaitu sebagai penyusunan rencana teknis operasional di bidang pelayanan pendapatan provinsi; pelaksanaan kebijakan teknis operasional di bidang pelayanan pendapatan provinsi, pelaksanaan pendataan, pendaftaran, penetapan, penagihan, penerimaan dan penyetoran pendapatan provinsi; pelaksanaan pembukuan dan pelaporan; serta pelaksanaan urusan ketatausahaan. Berikut komposisi pegawai pada UPT Balaraja :</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2"><b>Tabel 3.1 Komposisi Pegawai UPT Samsat Balaraja</b></p></div>
 +
<div align="center"><img width="401" height="388" style="margin:0px" src="http://oi68.tinypic.com/6zydf8.jpg"/></div>
  
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penelitian ini dilakukan oleh Farouk Kusdony Muzaki, Arifin Puji Widodo, dan Romeo pada tahun 2014 dari STMIK Stikom Surabaya dalam bentuk Jurnal ilmiah yang berjudul<ref name="Farouk2014">Muzaki F K, Widodo A P, dan Romeo. 2014. Rancangan bangun aplikasi perencanaan anggaran biaya tenaga kerja pada proyek konstruksi gedung. Jurnal : STMIK Stikom Surabaya</ref> <b>“Rancangan Bangun Aplikasi Perencanaan Anggaran Biaya Tenaga Kerja Pada Proyek Konstruksi Gedung”</b> penelitian ini membahas tentang sebuah aplikasi yang digunakan untuk menghitung  kebutuhan tenaga kerja pada tiap kegiatan dan menampilkan rincian harga kebutuhan tenaga kerja untuk membangun gedung. Berdasarkan evaluasi hasil uji coba, aplikasi perencanaan anggaran biaya tenaga kerja pada proyek konstruksi gedung yang telah dibuat dapat menghitung kebutuhan tenaga kerja dalam kegiatan pembangunan gedung dan memberikan hasil rincian biaya tenaga kerja setiap kegiatan serta membantu perkiraan perhitungan sebagai acua biaya sebelum membangun gedung.
+
===Visi, Misi dan Tujuan UPT Samsat Balaraja===
 +
====Visi UPT Samsat Balaraja====
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Undang-Undang No. 23 Tahun 2000 tentang pembentukan Provinsi Banten ingin mewujudkan visi pembangunan yakni masyarakat Banten sejahtera berlandaskan iman dan takwa. Serta terwujudnya pelayanan prima demi kepuasan masyarakat.</p></div>
 +
====Misi UPT samsat Balaraja====
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Adapun Misi UPT Samsat Balaraja yaitu :</p></div>
 +
<ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyediakan pelayanan kepada masyarakat wajib pajak dalam pengurusan STNK dan TNKB.
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyelenggarakan tertib administrasi dokumen secara baik dan benar demi menjaminnya kepemilikan dan diperlukan untuk pengabilan keputusan.
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> Melakukan upaya peningkatan untuk pelayanan melalui perbaikan sarana dan prasarana, sistem komputerisasi serta pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM).
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyajikan data sebagai bahan informasi tentang identitas kepemilikan kendaraan bermotor yng diperlukan untuk pengambilan keputusan. </ol>
 +
====Tujuan UPT Samsat Balaraja====
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Adapun Tujuan UPT Samsat Balaraja yaitu :</p></div>
 +
<ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Terwujudnya sistem perencanaan atau penganggaran, penatausahaan dan pertanggungjawaban pengelolaan keuangan daerah.
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Terwujudnya sistem pengelolaan aset, kewajibaban dan ekuitas daerah yang efektif, efisien dan ekonomis.
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Terwujudnya pengelolaan kas daerah yang prima.
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Terwujudnya pengelolaan keuangan desa.
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Terlaksananya sistem pengawasan dan pengendalian internal pelaksanaan dan pertanggungjawaban pengelolaan keuangan daerah. </ol>
  
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penelitian yang dilakukan oleh Sugiri pada tahun 2016 dari Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan dalam bentuk Jurnal  ilmiah Pada tahun 2016 yang berjudul <ref name="Sugiri2016">Sugiri. 2016. Pengembangan aplikasi perhitungan biaya instalasi listrik rumah tinggal berbasis client-server. Jurnal : Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan</ref> <b>“Pengembangan Aplikasi Perhitungan Biaya Instalasi Listrik Rumah Tinggal Berbasis Client-Server”</b> penelitian ini membahas listrik yang merupakan faktor yang sangat penting dalam kehidupan manusia. Hampir semua orang membutuhkan listrik dalam kehidupan sehari-hari. Sebelum memasang listrik perlu dilakukan perencanaan yang matang sehingga bisa menyediakan tenaga listrik yang aman, efisien dan efektif. Pada penelitian ini dibuat pengembangan aplikasi berbasis client-server. Perangkat lunak (software) yang digunakan adalah sistem operasi microsoft windows xp profesional, database server mysql, visual basic 6.0 dan crystal report 8.5. Hasil pengembangan berupa aplikasi yang dapat digunakan untuk menghitung biaya listrik rumah tinggal.
+
===Struktur Organisasi UPT Samsat Balaraja===
 +
<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;">
 +
<img src="https://i.ibb.co/4sSSJ5p/bagan.jpg"></div>
  
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penelitian yang dilakukan oleh Yopi Ratna Dewanti pada tahun 2016 dari Lembaga Pendidikan dan Pengembangan Profesi Indonesia (LP3I) dalam bentuk jurnal ilmiah Pada tahun 2016 yang berjudul<ref name="Yopi2016">Dewanti Y R. 2016. Peranan anggaran sebagai alat perencanaan dan pengendalian suatu tinjauan konseptual atas sistem anggaran lembaga pendidikan dan pengembangan profesi Indonesia (LP3I) Tangerang. Jurnal : Lembaga Pendidikan dan Pengembangan Profesi Indonesia (LP3I)</ref> <b>“Peranan Anggaran Sebagai Alat Perencanaan dan Pengendalian Suatu Tinjauan Konseptual Atas Sistem Anggaran Lembaga Pendidikan dan Pengembangan Profesi Indonesia (LP3I) Tangerang.</b> Penelitian ini membahas tentang penyusunan anggaran pada LP3I tangerang yang berdasarkan dari rencana kerja yang disusun oleh masing-masing kelompok unit kerja dalam Rakercab (Rapat Kerja Cabang) dan kemudian dikonsolidasikan pada tingkat pusat (LP3I pusat). Pengendalian anggaran di LP3I Tangerang selalu mengadakan penilaian terhadap kinerja masing-masing fungsi/unit yang ada melalui pertanggungjawaban anggaran. Setiap penyimpangan yang signifikan diminta penjelasan mengenai sebab-sebab terjadinya, sehingga dapat dilakukan perbaikan secara dini. Pada akhir tahun dilakukan lagi evaluasi terhadap realisasi seluruh rencana kerja dan anggaran untuk menilai prestasi kerja suatu fungsi. Selain sebagai alat pengendalian intern, laporan realisasi anggaran dan analisanya, juga sebagai sarana pertanggungjawaban manajer cabang tangerang kepada direktur keuangan LP3I pusat. Tujuan dari penelitian yang dilakukan oleh penulis adalah untuk mengetahui peranan anggaran dalam penyusunan program perusahaan dan untuk mengetahui manfaat anggaran dalam rangka pengendalian operasional di LP3I tangerang.
+
===Tugas dan Tanggung Jawab di UPT Samsat Balaraja===
 +
<ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">'''Kepala UPT Balaraja'''
 +
<ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Membantu kepala dinas dalam melaksanakan urusan pemerintahan dibidang teknis operasional pengelolaan keuangan dan aset daerah.
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), kepala unit mempunyai fungsi sebagai berikut :
 +
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penyusunan rencana teknis operasional di bidang pengelolaan dan pelayanan pajak Provinsi;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pelaksanaan kebijakan teknis operasional di bidang pengelolaan dan pelayanan pajak Provinsi;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pelaksanaan pendaftaran, penetapan dan penagihan pajak Provinsi;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pelaksanaan pembukuan dan pelaporan;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pelaksanaan urusan ketatausahaan;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pelaksanaan tugas lain yang diberikan kepala dinas sesuai dengan tugas dan fungsinya.</ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), kepala unit mempunyai rincian tugas sebagai berikut :
 +
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyusun rencana kerja UPT;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyusun dan menetapkan rencana teknis operasional UPT;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyelenggarakan pembinaan, pengendalian dan pengawasan penyelenggaraan kegiatan UPT;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan koordinasi dengan instansi terkait;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengarahkan tugas bawahan sesuai dengan tugasnya baik secara lisan maupun tertulis guna kelancaran pelaksanaan tugas;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengkoordinasikan dan memfasilitasi kegiatan pada UPT;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengevaluasi pelaksanaan kegiatan UPT;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan monitoring, evaluasi dan menilai prestasi kerja pelaksanaan tugas bawahan secara berkala melalui sistem penilaian yang tersedia sebagai cerminan penilaian kinerja;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyusun dan menyampaikan laporan pelaksanaan tugs kepada atasan;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan kebijakan teknis dibidang pendapatan dan pemanfaatan aset sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengelola urusan administrasi umum, perlengkapan dan kerumahtanggaan;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengelola administrasi kepegawaian dan keuangan;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan pengelolaan dokumen pajak dan pendapatan lain;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan tugas lain sesuai tugas dan fungsinya. </ol></ol>
  
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penelitian yang dilakukan oleh Bens Pardamean dari Bina Nusantara University dalam bentuk Jurnal Ilmiah Pada tahun 2014 yang berjudul<ref name="Bens2014">Pardamean Bens. 2014. Information System Model Of A Work-Plan Budget. Journal of Software : Bina Nusantara University.</ref> <b>“Information System Model of A Work-Plan Budget”</b> as a form of accountability in carrying out its duties, function, and authority, a government agency must prepare a budget and work plan. The budgeting process in many government agencies utilize manual processes with various documents, resulting in long processing time, numerous errors, and difficulty in data searching. Furthermore, the lack of data integration interferes with the need to meet requirements, standards, and bidget-planning deadlines. The research methods were conducted through field observations, interviews, and models based on literature review. The proposed model was designed with the unified model language (UML), class diagram, use-case diagram, sequence diagram, and activity diagram. The result is an information system model of work-plan budged that can succesfully support the management performance  of a government agency in performance-based budgeting. This system model is both integrated and computerized to accommodate the requirements and support for the agency’s internal management performance.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">'''Seksi Tata Usaha'''
 +
<ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mempunyai tugas melaksanakan pengumpulan bahan, koordinasi penyusunan program, evaluasi dan pelaporan serta pengelolaan keuangan dan umum yang meliputi kegiatan kepegawaian, tata naskah dinas, kearsipan, pengelolaan barang, rumah tangga dan humas serta perjalanan dinas.
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), seksi tata usaha mempunyai fungsi sebagai berikut :
 +
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penyiapan bahan, pengolahan data dan penyusunan rencana kegiatan dibidangnya;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pengumpulan bahan dan koordinasi, pengolahan data penyusunan program kerja UPT;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pelaksanaan pendaftaran, penetapan dan penagihan pajak Provinsi;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penyiapan bahan administrasi dan koordinasi kepegawaian UPT;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penyiapan bahan pengelolaan perlengkapan, tata naskah dinas, kerasipan, rumah tangga, kehumasan, dan perjalanan dinas dilingkungan UPT;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penyiapan bahan rencana kebutuhan, pengadaan dan pemeliharaan inventaris UPT;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penyiapan bahan penyusunan laporan dan evaluasi pelaksanaan program dilingkungan UPT;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh kepala UPT.</ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), seksi tata usaha mempunyai rincian tugas sebagai berikut :
 +
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyusun program kegiatan sub bagian tata usaha;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Membagi tugas kepada bawahan sesuai dengan bidang tugasnya;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengumpulkan bahan dan menyiapkan bahan penyusunan program kegiatan serat laporan UPT;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyelenggarakan pelayanan pengelolaan kegiatan administrasi umum, kepegawaian, keuangan, kearsipan, kehumasan, kepustakaan dan perlengkapan rumah tangga UPT;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengumpulkan dan menyiapkan bahan penyusunan laporan keuangan;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyusun, mengelola dan menyampaikan laporan secara berkala;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyampaikan saran pendapat kepada kepala UPT sebagai bahan  pertimbangan dalam penetapan kebijakan operasional;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyiapkan mengkoordinasi bahan pembinaan disiplin pegawai;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyiapkan bahan penyusunan kebijakan teknis operasional dalam pengelolaan perlengkapan dilingkungan UPT;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyusun Rencana Kebutuhan Barang Unit (RKBU) dilingkungan UPT;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyiapkan bahan pengelolaan perlengkapan dilingkungan UPT;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyiapkan pelaksanaan pengadaan dan pemeliharaan barang dilingkungan UPT;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengusulkan dan mengatur pelaksanaan pemanfaatan, penghapusan dan memindahkan barang milik UPT;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyiapkan usulan pejabat pengurus dan penyimpan barang;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengelola penatausahaan dan penyusunan dokumen administrasi;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Memberikan dukungan administrasi dan menyiapkan surat perintah tugas berdasarkan penunjukan kepala UPT;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengumpulkan dan menyiapkan bahan penyusunan laporan kegiatan UPT;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan monitoring, evaluasi dan menilai prestasi kerja pelaksanaan tugs bawahan secara berkala melalui sistem penilaian yang tersedia sebagai cerminan penilaian kinerja;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyusun dan menyampaikan laporan pelaksanaan tugas kepada atasan;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksankan tugas lain sesuai dengan tugas dan fungsinya.</ol></ol>
  
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penelitian yang dilakukan oleh Purwohandoko dan Sanaji dari Department of Management, State University of Surabaya, Indonesia dalam bentuk Jurnal ilmiah Pada tahun 2015 yang berjudul<ref name="Purwohandoko2015">Purwohandoko and Sanaji. 2015. The Successful Implementation Of E-Budgetion In Public University: A Study At Individual Level. Journal of Advances in Information Technology Vol 6, No. 3 : .</ref> <b>“The Successful Implementation of E-Budgetion In Public University: A Study at Individual Level”</b> The study aims at investigating the relationship of organizational support, supervisor support, and user prior experience on the implementation of successful e-budgeting, that mediated perceived ease of use (PeoU) and perceived usefulness (PU) of TAM. A survey from the users of e-budgeting indicated that supervisor support gave the most contribution on the success of the program. Finally, user satisfaction, user commitment, and user performance were positively influenced by PeoU and PU.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">'''Seksi PKB dan BBNKB'''
 +
<ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan penyiapan bahan koordinasi perencanaan, evaluasi dan pelaporan serta penyelenggaraan pendaftaran, pendataan, perhitungan, penetapan, penerimaan dan penagihan Pajak Kendaraan Bermotor  (PKB) dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB).
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), seksi PKB dan BBNKB mempunyai fungsi sebagai berikut :
 +
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penyiapan bahan, pengolahan data dan penyusunan rencana kegiatan dibidangnya;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penyiapan bahan penyusun laporan dan evalusi pelaksanaan program dibidangnya;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala UPT.</ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), seksi PKB dan BBNKB mempunyai rincian tugas sebagai berikut :
 +
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyusun rencana kerja seksi PKB dan BBNKB;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan koordinasi dengan instansi terkait;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengarahkan tugas bawahan sesuai dengan tugasnya baik secraa lisan maupun tertulis guna kelancaran pelaksanaan tugas;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan monitoring, evaluasi dan menilai prestasi kerja pelaksanaan tugas bawahan secara berkala melalui system penilaian yang tersedia sebagai cerminan penilaian kerja;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyusun dan menyampaikan laporan pelaksanaan tugas kepada atasan;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksankan penerimaan, penelitaan dan pendataan berkas pendaftaran Wajib Pajak;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan perhitungan, penetapan dan pemungutan PKB, BBNKB dan sanksi administrasi;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan penerimaan pembayaran dan penyetoran;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan pemberian tanda lunas pembayaran pemungutan PKB dan BBNKB;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan pembukuan yang berkaitan dengan pendaftaran dan pendataan, perhitungan dan penetapan, penerimaan dan penagihan PKB dan BBNKB;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan penagihan tunggakan pungutan PKB dan BBNKB;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Meneliti dan mencatat NJKB bagi kendaraan yang belum tercantum dalam SK Gubernur tentang NJKB sebagai perhitungan PKB dan BBNKB;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan pengelolaan permohonan keberatan Wajib Pajak atas perhitungan dan penetapan PKB dan BBNKB;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksankan pengelolaan restitusi PKB dan BBNKB;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan penelitian fiscal antar daerah;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan pengelolaan dokumen;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyediakan data sebagai bahan dalam pembuatan laporan;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai tugas dan fungsinya.</ol></ol>
  
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penelitian yang dilakukan oleh Novie Indrawati Sagita, dan Dede Mariana dari Department of Government Science, Padjadjaran University Pada tahun 2016 yang berjudul<ref name="Novie2016">Sagita I N, Mariana Dede. 2016. E-Budgeting:Bandung City Government’s Effort In The Transparency And Efficiency Of Budget Management. The 2nd Journal of Government and Politics International Conference : Yogyakarta Indonesia.</ref> <b>“E-Budgeting:Bandung City Government’s Effort  In The Transparency And Efficiency Of Budget Management”</b> implementation of regional autonomy has incereased and continuous improvement in governance and bureaucratic reform. The advances in information technology very supports gevernance improvement in indonesia. A commitment of the indonesian government in realizing the bureaucratic reform and good governance by promoting the principles of transparency, accountability and eficiency. In realizing the bureaucratic reform and good government afairs. In bandung, the implementation of e-government has become one of the work program of the mayor in order to realize the bandung smart city. One of the programs of information technology utilization that has been realized is the application of ebudgeting. E-budgeting program regulates the allocation of the govern200ment budget, so that budget allocations can be arranged as needed, efective, eficient, and right on target. Either the budget allocation through e-musrenbang(online development planning forum) so that it can accommodate the aspirations of people
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">'''Seksi Pendapatan Lain-Lain'''
 
+
<ol>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penelitian yang dilakukan oleh Hugo Rego, Armando B. Mendes, dan Helia Guerra dari Universidade dos Acores dan Camara Municipal da Lagoa Pada tahun 2015 yang berjudul<ref name="Hugo2015">Rego Hugo, Mendes A B, and Guerra Helia. 2015. A Decision Support System For Municipal Budget Plan Decision. Advance in Intelligent Systems and Computing, vol 354 : Springer, Cham.</ref> <b>“A Decision Support System for Municipal Budget Plan Decisions”</b> this paper describe a Decision Support System to provide indicators to support budget plan decisions, in a local government organization, the municipality, using the UML notation, the development of a MySQL relational database, algorithms for data collection using PHP, and forecasting models using R functions, such as exponential smooting, classical decomposition with linear trend, and ARIMA models, Users have access to predictions made by different models for several indicators, being suggested to use the models with closest to zero errors. From the analysis performed considering 12 years data, it is concluded that for most of indicators, the classical decomposition model is the most successful. However, for some indicators, it was found that the two error measures used are not consistent. In these cases, the final decision is left to the decision-maker, taking advantage of his domain knowledge.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mempunyai tugas melaksankan penyiapan bahan koordinasi perencanaan, evalusi dan pelaporan serta penyelenggaraan pendaftaran, pendataan, perhitungan, penetapan, penerimaan dan penagihan Pajak Daeran Non PKB dan BBNKB.
 
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), seksi Pendapatan dan Lain-Lain mempunyai fungsi sebagai berikut :
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> Penelitian yang dilakukan oleh Samar Alamri, Noura Almutiri, Hanaa Ballahmar, dan Aasim Zafar Pada tahun 2016 yang berjudul<ref name="Samar2016">Alamri Samar, Alamri Samar, Almutiri Noura, Ballahmar, and Zafar Aasim. 2016. Strategic Information System Planning: A Case Study Of A Service Delivery Company. International Advanced Reaserch Journal in Science, Engineering and Technology.</ref> <b>“Strategic Information System Planning: A Case Study of a Service Delivery Company”</b> Strategic Information System Planning (SISP) is a critical task that enables organizations to establish crucial IT tools and align a company’s strategic plan with reliable IT solutions with the aim of attaining the objectives and goals of the company. At present, improved strategic information planning is one of the vital issues that face current information systems. Thus, the planning of strategic information technology solutions plays a critical role that contributes to the business and success of an organization. This paper offers an overview of Strategic Information Systems Planning (SISP) in an IT service company of KSA. The paper reviews a case study of the Saudi Telecommunications Company (STC). STC applies SISP strategies to increase its internationall operations, increase customer satisfaction and help the company to offer its convergence solutions to all centres across the globe. The paper briefly describes the role and importance of SISP, the primary phases and success factors, a service company, the service delivery process in the company, the role of SISP in enhancing a service delivery model in the IT services company and a conclusion.
+
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penyiapan bahan, pengolahan data dan penyusunan rencana kegiatan dibidangnya;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala UPT.</ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), seksi Pendapatan dan Lain-Lain mempunyai rincian tugas sebagai berikut :
 +
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyusun rencana kerja seksi Pendapatan dan Lain-Lain;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan koordinasi dengan instansi terkait;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengarahkan tugas bawahan sesuai dengan tugasnya baik secara lisan maupun tertulis guna kelancaran pelaksanaan tugas;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksankan monitoring, evaluasi dan menilai prestasi kerja pelaksanaan tugas bawahan secara berkala melalui system penilaian yang tersedia sebagai cerminan penilaian kerja;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyusun dan menyampaikan laporan pelaksanaan tugas kepada bawahan;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan penerimaan, penelitian pendataan berka pendaftaran Wajib Pajak (WP) Air Permukaan (AP);
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melakukan perhitungan dan penetapan pemungutan serta transaksi administrasi WP AP;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksankan pemberian nomor induk WP Daerah;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan penerimaan pembayaran Pajak dan Pendapatan Lain-Lain;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan pemberian tanda lunas pembayaran pemungutan Pajak dan Pendapatan dan Lain-Lain;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan penagihan tunggakan pungutan Pajak AP;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan pembukuan yang berkaitan dengan pendaftaran dan pendataan, perhitungan dan penetapan serta penerimaan dan penagihan WP AP;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksankan pengelolaan permohonan keberatan WP atas perhitungan dan penetapan Pajak AP;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan pengelolaan restitusi Pajak AP;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melakukan pendataan, pemantauan dan pelaporan pemakaian Bahan Bakar pada SPBU;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan inventarisasi data Aset Daerah;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melakasankan pemanfaatan Aset daerah;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyediakan data sebagai bahan dalam pembuatan laporan;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan pengelolaan dokumen;
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melakukan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai tugas dan fungsinya.</ol></ol>
 
</ol>
 
</ol>
{{pagebreak}}<hr/>
 
  
=<div style="font-family: 'times new roman'; text-align: center">'''BAB III'''</div>=
 
<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman'; text-align: center">'''ANALISA SISTEM BERJALAN'''</div>
 
  
==Tinjauan Umum Perusahaan==
+
==Tata Laksana Sistem yang Sedang Berjalan==
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">PT.Bumitangerang Mesindotama atau lebih dikenal dengan BT COCOA
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Untuk menganalisa sistem yang sedang berjalan, pada penelitian ini penulis menggunakan program Visual Paradigm for UML 14.2 Community Edition untuk menggambarkan use case diagram, activity diagram dan sequence diagram.</p></div>
adalah perusahaan swasta penyedia kakao ke lebih 50 negara di seluruh
+
dunia. Dengan kapasitas penggilingan mencapai 150.000 ton per tahun,
+
yang terus berusaha untuk semakin tumbuh dan berkembang. PT.
+
Bumitangerang Mesindotama (BT COCOA) memproduksi bubuk kakao,
+
kakao butter, dan kakao liquor untuk perusahaan-perusahaan yang telah
+
diakui secara internasional maupun untuk bisnis industri lokal yang
+
berkembang.</p></div>
+
  
===Sejarah Singkat Perusahaan===
+
===Prosedur Sistem yang Berjalan===
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">PT. Bumitangerang Mesindotama atau yang lebih dikenal sebagai (BT COCOA) adalah perusahaan asal Indonesia yang berperan penting sebagai penyedia kakao ke lebih dari 50 negara di seluruh dunia. Perusahaan yang berfokus pada komoditi kakao ini mempunyai kapasitas penggilingan yang mencapai 150.000 ton per tahun, dan terus berkembang setiap tahunnya. BT Cocoa didirikan pada tahun 1993 oleh Mr. Piter Jasman, yang memiliki pengalaman luas di bidang industri kakao sejak tahun 1983, Mr. Piter Jasman pula merupakan pendiri dari Asosiasi Industri Kakao Indonesia. Selama pengoperasian awal, perusahaan ini memproduksi produk dengan rasa coklat yang murni.</p></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Dalam proses pengarsipan yang sedang berjalan saat ini masih menggunakan sistem manual yaitu dengan Microsoft Excel dalam penginputan serta pengolahan data Pajak Kendaraan Bermotor (PKB). Berikut prosedur yang sedang berjalan :</p></div>
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Pada tahun 2000, BT Cocoa memfokuskan diri pada pengolahan biji kakao untuk menghasilkan produk olahan kakao yang berkualitas dan bermutu tinggi. Sejak saat itu, BT Cocoa menjadi perusahaan yang mempunyai spesialis di bidang pengolahan kakao. Dengan meningkatnya permintaan dunia atas produk kakao, BT Cocoa telah meningkatkan kapasitas produksinya.</p></div>
+
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Pembangunan pabrik pertama BT Cocoa yang dilantik pada tanggal 29 Januari 2002 oleh Menteri Koodinator Ekonomi Indonesia, Dr. Dorodjatun Kuntjorojakti, serta Menteri Perdagangan Luar Negeri Belanda, Gerrit HE Mr. Ybema.</p></div>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pegawai kasir memisahkan Surat Ketetapan Pajak Daerah (SKPD) yang akan di arsipkan. SKPD yang dipisahkan terdiri dari lima SKPD yaitu lembar kesatu untuk Wajib Pajak, lembar kedua untuk BAPENDA, lembar ketiga untuk Jasa Raharja, lermbar keempat untuk BKP, dan lembar kelima untuk Samsat.
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Pada tahun 2005, BT Cocoa telah merubah berbagai fasilitas produksi untuk dapat mengoptimalkan operasional dalam menghadapi persaingan global. Semua mesin terdahulu yang dimiliki BT Cocoa telah digantikan oleh mesin buatan Eropa yang dalam rangka untuk menjalankan efisiensi dan konsistensi perusahaan. Pada tanggal 30 Januari 2006 fasilitas produksi baru telah diluncurkan dan diresmikan oleh Menteri Perindustrian Indonesia, Bapak Fahmi Idris.</p></div>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pegawai arsip mengambil berkas SKPD ke pegawai kasir.
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">BT Cocoa terletak di lokasi yang amat strategis yaitu di jantung Kota Tangerang, Provinsi Banten, Indonesia, dan menjadi keuntungan tersendiri bagi perusahaan yang dikarenakan berdekatan dengan fasilitas infrastruktur ekspor dan import melalui Pelabuhan Tanjung Priok. Karena lokasi ini pula perusahaan memungkinkan untuk menjalankan sistem logistik yang efisien dan dapat mengurangi biaya transportasi logistik secara maksimal, khususnya pada biaya penerimaan bahan baku dan pengiriman produk jadi kepada pelanggan di Indonesia maupun di seluruh dunia.</p></div>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pegawai arsip menginput data wajib pajak baru yang telah membayar pajak ke dalam microsoft excel. Yang diinput terdiri dari no urut, index, nomorator, no polisi, nama wajib pajak, tahun, unit kerja pencipta, keterangan.
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Siklus produksi kami telah dibuat khusus untuk menjamin tingkat efisiensi yang tinggi dengan menggunakan mesin pengolahan kakao yeng merupaken satu-satunya di Indonesia. Mesin-mesin beroperasi melalui sistem komputerisasi (SCADA) untuk memproduksi dan rnenjaga kualitas produk yang konsisten. Dengan niat untuk menpertahankan pasokan biji kakao berkualitas tinggi untuk kebutuhan produksi kami, BT COCOA saat ini memiiki jaringan nasional lebih dari 40 pedagang biji kakao di 5 wilayah Indonesia (Sulawesi, Sumatera, Jawa, Bali dan Irian laya).</p></div>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pegawai arsip mengolah data Wajib Pajak, jika terjadi perubahan maka data di update. Perubahan dalam bentuk salah menginput tahun atau salah menginput no polisi.
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">BT Cocoa didukung oleh para profesional yang sangat berpengalaman yang terus berupaya untuk memberikan pelayanan yang prima untuk pelanggan kami dan membuat produk-produk yang berkualitas tiggi. BT Cocoa memilki system kualitas kontrol yang canggih untuk memonitor setiap tahapan siklus produksi kami dari kedatangan bahan baku, selama proses produksi hingga ke pengiriman produk jadi. Kualitas bahan kami dipilih secara cermatt oleh para analis kamii yang sangat terlatih untuk menjamin kualitas yang konsisten dari produk kami. Sebagai produsen biji kakao terbeser ketiga di dunia, Indonesia telah memberikan keuntungan besar dalam ketersediaan bahan baku utama kami. Biji kakao di Indonesia menonjol karena tingkat tinggi dari titik leleh. Tingkat FFA yeng rendah untuk produk mentega den kandungan anti oksidan yang tinggi pada bubuk.</p></div>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pegawai arsip menyimpan berkas SKPD yang telah di input dengan Microsoft excel ke ruang arsip.
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Selain itu, teknologi modern Eropa kami, serta tim kami yeng berdedikasi dan profesional, memainkan peranan penting dalam memastikan bahwa produk kami dapat mempertahankan kualitasnya. Dalam persiapan untuk menghadapi tantangan persaingan global, BT Cocoa juga telah menerima sertifikasi ISO 9001:2000 dari SAI Global - IQ Net serta sertifikasi HACCP-GMP pada tahun 2006. Sertifikasi merupakan bukti dari komitrnen kami untuk rnemastikan bahwa manajemen kualitas kami dan standar keamanan pangan memenuhi harapan pelanggan kami.</p></div>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Jika membutuhkan data wajib pajak atau bukti fisik SKPD pegawai arsip harus mencari satu persatu di ruang arsip yang di letakkan di rak.
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Kami bangga dengan sistem pengendalian kualitas yang kami terapkan, mempertahankan tingkat kebersihan yang tinggi selama proses produksi kami, menjadi prioritas. Hal ini didukung lebih lanjut oleh mesin-mesin teknologi modern kami, sebagai suatu fasilitas laboratorium yang diakui secara internasional dan tim ahli kami yang sangat terempil. Kami berulangulang melakukan berbagai tes dan analisis pada setiap produk kami untuk mempertahankan standar yang tinggi dalam semua tahap pengolahan, dari kedatangan bahan baku, selama setiap proses produksi kemasan danpengiriman produk jadi.</p></div>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pegawai arsip membuatan laporan bulanan yang harus di buat dari awal di microsoft excel dengan format laporan yang terdiri dari kode klasifikasi, index, jumlah, nomorator dari berapa sampai berapa, tanggal, unit kerja pencipta, no sampu, no box, kasir dan keterangan.
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pegawai arsip mengirimkan Salinan SKPD ke BAPENDA, jasa raharja, dan BKP dengan menggunakan pos.
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pegawai arsip menyerahkan laporan bulanan arsip ke Kepala UPT dan setelah diterima, Kepala UPT akan memeriksa dan menyetujui dengan di bubuhi tanda tangan.</ol>
  
===Visi dan Misi Perusahaan===
+
===Rancangan Prosedur Sistem Berjalan===
<ol>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Untuk menganalisa sistem yang sedang berjalan, penelitian ini menggunakan program Unified Modelling Language (UML) untuk menggambarkan prosedur dan proses yang berjalan saat ini.</p></div>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Visi</b><br/>PT. Bumitangerang Mesindotama atau yang lebih dikenal sebagai (BT COCOA) adalah perusahaan asal Indonesia yang berperan penting sebagai penyedia kakao ke lebih dari 50 negara di seluruh dunia. Perusahaan yang berfokus pada komoditi kakao ini mempunyai kapasitas penggilingan yang mencapai 150.000 ton per tahun, dan terus berkembang setiap tahunnya. BT Cocoa didirikan pada tahun 1993 oleh Mr. Piter Jasman, yang memiliki pengalaman luas di bidang industri kakao sejak tahun 1983, Mr. Piter Jasman pula merupakan pendiri dari Asosiasi Industri Kakao Indonesia. Selama pengoperasian awal, perusahaan ini memproduksi produk dengan rasa coklat yang murni.
+
====''Use Case'' Diagram Sistem yang Berjalan====
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Misi</b><br/>Misi PT.Bumitangerang Mesindotama (BT COCOA) adalah untuk memenuhi kebutuhan kakao pelanggan dengan semangat dan integritas,
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Pada gambar 3.2 menggambarkan kebiasaan atau kelakuan tentang sistem pengarsipan yang sedang berjalan pada UPT Balaraja. Pegawai kasir memisahkan berkas SKPD yang akan diinput untuk diarsipkan. Pegawai arsip mengambil berkas SKPD di kasir. Pegawai arsip menginput data SKPD Wajib Pajak. Setelah diinput berkas arsip SKPD dimasukan ke dalam kardus untuk disimpan. Pegawai arsip mengirim Salinan berkas SKPD ke BAPENDA, Jasa raharja dan BKP. Dalam setiap bulan bagian arsip harus membuat laporan bulanan untuk diserahkan kepada kepala UPT.</p></div>
memastikan pertumbuhan berkelanjutan baik secara ekonomi maupun lingkungan.
+
<div align="center"><img widht="400" height="500"style="margin:0px" src="http://oi67.tinypic.com/28c1zj6.jpg"/></div>
</ol>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> <p align="center"><b>Gambar 3.2 ''Use Case'' Diagram sistem arsip pada UPT Samsat Balaraja</b></p></div>
  
===Tujuan dan Komitmen PT. Bumitangerang Mesindotama===
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Berdasarkan gambar 3.2 ''Use Case'' Diagram diatas terdapat :</p></div>
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Tujuan kami adalah menjadi mitra nomor satu untuk produk kakao, terutama bagi perusahaan yang mengkhususkan diri dalam industri coklat yang ingin mengambil peluang bisnis baru dalam pasar yang cepat berubah.</p></div>
+
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Kami berkomitmen untuk menyediakan berbagai macam produk kakao berkualitas tinggi dengan harga yang paling kompetitif untuk memenuhi kebutuhan bisnis saat ini dan masa depan Anda.</p></div>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">1 Sistem yang mencakup seluruh kegiatan yang sedang berjalan pada sistem pengarsipan di UPT Samsat Balaraja.
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">3 ''Actor'' yang melakukan kegiatan, yaitu : Pegawai kasir, Pegawai arsip, dan Kepala UPT.
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">9 ''Use Case'' Diagram yang dilakukan oleh aktor tersebut, diantaranya : Memisahkan berkas SKPD, Pengambilan berkas SKPD, Menginput data SKPD WP, Pengolahan data WP, Penyimpanan berkas SKPD, Pencarian data WP, Mengirim Salinan SKPD ke BAPENDA, Jasa raharja dan BKP, Membuat laporan bulanan, dan Menerima laporan.
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">1 ''Note'' yaitu Microsoft Excel.
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">8 ''Extend'' yang terdiri dari Wajib pajak, BAPENDA, Jasa raharja, BKP, Samsat, BAPENDA, Jasa raharja, dan BKP. Serta 1 ''Include'' yaitu ''update'' data yang salah. </ol>
  
===Struktur Organisasi PT.Bumitangerang Mesindotama===
+
====''Activity'' Diagram Sistem yang Berjalan====
<div align="center"><img style="margin:0px" src="https://preview.ibb.co/dFn2Nz/Capture5.png"/></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">''Activity'' diagram menggambarkan bentuk model aliran kontrol dari satu aktivitas ke aktivitas lainnya sesuai dengan use case yang telah dibuat.</p></div>
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p align="center"><b>Gambar 3.1.</b> Struktur Organisasi PT. Bumitangerang Mesindotama</p></div>
+
<div align="center"><img widht="500" height="500" style="margin:0px" src="http://oi65.tinypic.com/9pp5zk.jpg"/></div>
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p align="center">(Sumber : Data Perusahaan)</p></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> <p align="center"><b>Gambar 3.3 ''Activity'' Diagram sistem arsip pada UPT Samsat Balaraja</b></p></div>
  
===Tugas dan Tanggung Jawab===
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Berdasarkan gambar 3.3 ''Activity'' Diagram diatas terdapat :</p></div>
<ol>
+
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Direktur Perdagangan (''Trading Director'')</b><br/>Seorang direktur pemasaran bertanggung jawab untuk merancanakan, mengontrol serta mengkoordinir seluruh proses pemasaran barang jadi, pembelian bahan baku, pengadaan barang dan jasa serta kegiatan logistik bersama dengan para manager untuk mencapai target secara efektif dan efisien.<br/>Tanggung jawab utama seorang Direktur Pemasaran:
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">3 ''Vertical Swim Line'' supaya terlihat rapih.
<ol>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">1 ''Initial Node'', sebagai objek yang diawali.
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Merumuskan rencana kerja dan target tahunan dibagian marketing, purchasing serta logistik.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">1 ''Note'', sebagai keterangan.
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Memonitoring dan mengevaluasi pelaksanaan rencana kerja dan pencapaian target pada bagian marketing, purchasing dan logistik.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">2 ''Decision Node'', yaitu update data yang salah dan mencari data WP.
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Selalu menjaga hubungan baik dengan para kostumer dan supplier dengan melakukan kunjungan secara berkala dan lain-lain.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">2 ''Fork Node'' sebagai percabangan menu, dan 2 join node sebagai penggabungan menu sebelum melakukan aksi keluar.
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melakukan analisa dan pengembangan strategi untuk meningkatkan kinerja marketing, purchasing dan logistik.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">3 ''Actor'' yaitu : Pegawai kasir, Pegawai arsip, dan Kepala UPT.
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Membangun ikatan dengan direktur lainnya untuk mencapai hasil bisnis yang lebih optimal.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">9 ''Activity'', sistem yang mencerminkan aktivitas yang terjadi.
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mencari dan mengkomunikasikan informasi pasar dengan para bawahan.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">1 ''Final State'', sebagai objek yang diakhiri.</ol>
</ol>
+
  
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Manajer Pemasaran Lokal (''Local Marketing Manager'')</b><br/>Manajer pemasaran lokal mempunyai tujuan untuk merencanakan, mengkoordinir dan memonitoring semua proses serta pemasaran bersama dengan Marketing Supervisor dan Marketing Staff untuk mencapai target penjualan dan pengembangan pasar secara efektif dan efisien di pasar lokal.<br/>Tanggung jawab utama seorang Local Marketing Manager:
+
====''Sequence'' Diagram Sistem yang Berjalan====
<ol>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">''Sequence'' diagram merupakan diagram yang menampilkan atau memperlihatkan interaksi-interaksi antar objek  di dalam sistem yang disusun pada sebuah urutan atau rangkaian waktu.</p></div>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menentukan wilayah kerja, produk yang akan duluncurkan, jadwal kunjungan serta sistem promosi yang memastikan tercapainya target penjualan.
+
<div align="center"><img widht="450" height="300" style="margin:0px" src="http://oi66.tinypic.com/14eb3fp.jpg"/></div>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Memonitor perolehan order serta membuat proyeksi untuk memastikan kapasitas produksi terisi secara optimal.
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> <p align="center"><b>Gambar 3.4 ''Sequence'' Diagram sistem arsip pada UPT Samsat Balaraja</b></p></div>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Memonitor jumlah dan umur stok agar tidak melebihi target yang telah ditentukan.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menganalisa dan mengembangkan strategi marketing untuk meningkatkan jumlah pelanggan dan area sesuai dengan target yang ditentukan.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menganalisa dan memeberikan arah pengembangan produk dan promosi, untuk memastikan pengembangan produk sesuai dengan kebutuhan pasar.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melakukan evaluasikepuasan pelanggan dan hasil survei seluruh sales team untuk memastikan tercapainya target kepuasan pelanggan yang ditentukan.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Koordinasi dengan QC untuk membuat customer profile.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menerapkan dan memonitor sistem dan peraturan perusahaan untuk memastikan sistem dan peraturan dijalanka dengan optimal.
+
</ol>
+
  
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Manajer Pemasaran Ekspor (''Export Marketing Manager'')</b><br/>Export Marketing Manager mempunyai tujuan untuk merencanakan, mengkoordinir dan memonitoring semua proses serta pemasaran bersama dengan Marketing Supervisor dan Marketing Staff untuk mencapai target penjualan dan pengembangan pasar secara efektif dan efisien di pasar ekspor.<br/> Tanggaung jawab utama seorang Export Marketing Manager:
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Berdasarkan gambar 3.4 ''Sequence'' Diagram diatas terdapat :</p></div>
<ol>
+
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menentukan wilayah kerja, produk yang akan diluncurkan, jadwal kunjungan serta sistem promosi untuk memastikan tercapainya target penjualan.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">3 Actor yang melakukan kegiatan, yaitu : Pegawai kasir, Pegawai kasir, dan Kepala UPT.
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Memonitor perolehan order serta membuat proyeksi untuk memastikan kapasitas produksi terisi secara optimal.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">5 Lifeline antarmuka, yaitu : Berkas SKPD, Ms. Excel, Data SKPD WP, Berkas Arsip, dan Laporan.
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Memonitor jumlah dan umur stok agar tidak melebihi target yang telah ditentukan.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">8 Create Message, yaitu: Wajib pajak, BAPENDA, Jasa raharja, BKP, samsat, BAPENDA, Jasa raharja, dan BKP.
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menganalisa dan mengembangkan strategi marketing untuk meningkatkan jumlah pelanggan dan area susuai dengan target yang ditentukan.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">9 Message spesifikasi dari komunikasi untuk objek yang membuat informasi-informasi tentang aktifitas yang terjadi dan kegiatan yang biasa dilakukan oleh actor tersebut.</ol>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menganalisa dan memberikan arah pengembangan produk dan promosi, untuk memastikan pengembangan produk susuai dengan kebutuhan pasar.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melakukan evaluasi kepuasan pelanggan dan hasil survei seluruh sales team untuk memastikan tercapainyatarget kepuasan pelanggan yang ditentukan.  
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Koordinasi dengan QC untuk membuat customer profile.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menerapkan dan memonitor sistem dan peraturan perusahaan untuk memastikan sistem dan peraturan dijalankan dengan optimal.
+
</ol>
+
  
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Manajer Pembelian Bahan Baku (''Raw Material Purchasing Manager'') </b><br/>Raw Material Purchasing Manager mempunyai tujuan untuk
+
==Analisa Sistem yang Berjalan==
merencanakn, mengkoordinir dan memonitor proses pembelian bahan baku bersama Purchasing Staff untuk mencapai target pembelian secara efektif dan efisien.<br/> Tanggung jawab utama seorang Raw Material Purchasing Manager:
+
===Metode Analisa Sistem===
<ol>
+
====Metode Analisa Rantai Nilai ''(Value Chain)''====
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menentukan wilayah kerja, target serta strategi pembelian untuk memastikan tercapainyatarget pembelian.
+
<div align="center"><img widht="400" height="400" style="margin:0px" src="http://oi64.tinypic.com/2r7xzf5.jpg"/></div>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melakukan negosisasi dengan para supplier untuk mendapatkan hasil yang efektif dan efisien serta menguntungkan perusahaan.
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> <p align="center"><b>Gambar 3.5 Analisa ''Value Chain'' sistem arsip pada UPT Samsat Balaraja</b></p></div>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Memonitor kontrak pembelian serta membuat proyeksi utnuk memastikan kapasitas produksi terisi secara optimal.
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Metode analisa sistem yang penulis gunakan yaitu metode ''Value Chain''. Adapun analisis sistem pengarsipan pada UPT Samsat Balaraja yaitu sebagai berikut :</p></div>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Memonitor jumlah dan umur stok agar produksi berjalan lancar dan mencapai target yang telah ditentukan.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menganalisa dan mengembangkan strategi pembelian untuk mendapatkan barang yang berkualitas dan supplier yang baik.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menjaga hubungan baik dengan para supplier dengan melakukan kunjungan secara berkala dan lain sebagainya.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melakukan evaluasi kinerja supplier secara berkala untuk memastikan tercapainya target pembelian yang ditentukan.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melakukan koordinasi dengan marketing (Fixation dan lainnya)
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melakukan koordinasi dengan QC untuk membuat supplier profile.
+
</ol>
+
  
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>''General Purchasing Manager''</b><br/>General Purchasing Manager mempunyai tujuan untuk merencanakan, mengkoordinir dan memonitoring proses pembelian barang dan jasa diluar bahan baku bersama Purchasing Staff untuk mencapai target pembelian secara efektif dan efisien.<br/> Tanggung jawab utama seorang General Purchasing Manager:
 
 
<ol>
 
<ol>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menentukan strategi pembelian untuk memastikan terpenuhinya kebutuhan perusahaan.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Analisis Aktivitas
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melakukan negosiasi dengan para supplier untuk mendapatkan hasil yang efektif dan efisien serta menguntungkan perusahaan.
+
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Memonitor purchase order untuk memastikan realisasinya secara optimal.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Primary Activities'' (Aktivitas Primer)
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Koordinasi dengan bagian lainnya untuk memastikan kebutuhan barang/jasa disemua bagian terpenuhi tepat waktu dan sesuai dengan spesifikasinya.
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Aktivitas ini berkaitan dengan proses pengarsipan data Pajak Kendaraan Bermotor di UPT Samsat Balaraja seperti penginputan data SKPD wajib pajak, posisi penyimpanan di ruang arsip, pencarian data wajib pajak dan pembuatan laporan bulanan.</p></div>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menganalisa dan mengembangkan strategi pembelian untuk mendapatkan barang/jasa yang berkualitas dan supplier yang baik.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menjaga hubungan baik dengan para supplier dengan melakukan kunjungan secara berkala dan lain-lain.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melakukan evaluasi kinerja supplier secara berkala untuk memastikan tercapainya target pembelian yang ditentukan.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Memonitor cost dan inventory sebelum melakukan pembelian.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melakukan koordinasi dengan bagian lainnya untuk membuat supplier profile.
+
</ol>
+
 
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Manajer Logistik (''Logistic Manager'')</b><br/>Manajer logistik mempunyai tujuan untuk merencanakan, mengkoordinir dan memonitoring aliran barang baik logistik internal seperti produksi dan persediaan maupun logistik eksternal seperti pasokan bahan baku dan pengiriman produk akhir secara efektif dan efisien.<br/>Tanggung jawab utama seorang Manajer Logistik:
+
 
<ol>
 
<ol>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Memonitoring jumlah dan umur stok agar produksi berjalan lancar dan mencapai target yang telah ditentukan.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Inbound'' <br/> Lembar Surat Ketetapan Pajak Daerah (SKPD).  
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mendesain dan megurus suatu sistem untuk mengawasi arus dan penyimpanan yang strategis bagi material, suku cadang dan barang jadi agar dapat diperoleh manfaat maksimum bagi perusahaan.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Operation''
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyampaikan barang jadi dan bermacam-macam material dalam jumlah yang tepat pada waktu yang dibutuhkan, dan dengan total biaya yang minimal.
+
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menganalisa masalah logistik serta menciptakan solusi-solusi baru.  
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pegawai kasir memisahkan berkas SKPD. SKPD yang dipisahkan terdiri dari lima SKPD yaitu lembar 1 untuk Wajib Pajak, lembar 2 untuk BAPENDA, lembar 3 untuk Jasa Raharja, lermbar 4 untuk BKP, dan lembar lima untuk Samsat.
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengkoordinasi seluruh aliran barang mulai dari produksi, persedian pasokan bahan baku hingga, pengiriman produk akhir.  
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pegawai arsip mengambil berkas SKPD.
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Memonitor dan mengontrol kapasitas produksi secara optimal.  
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melakukan penginputan data SKPD wajib pajak yang telah membayar pajak.
</ol>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pegawai mengolah data wajib pajak dan melakukan update jika terjadi kesalahan.
 
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penyimpanan berkas SKPD di ruang arsip.
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Direktur Akuntansi dan Keuangan (''Accounting and Finance Director'')</b><br/>Direktur akutansi dan keuangan mempunyai tujuan bertanggung jawab untuk merencanakan, mengontrol dan mengkoordinir fungsi keuangan dan akuntansi di perusahaan bersama Accounting and Finance Manager dalam memberikan informasi keuangan secara komprehensif dan tepat waktu.<br/> Tanggung jawab utama seorang Direktur Akuntansi dan Keuangan:
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pencarian data wajib pajak jika dibutuhkan.
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pegawai mengirim Salinan berkas SKPD ke BAPENDA, Jasa Raharja dan BKP.
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pegawai arsip membuat laporan bulanan. </ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Outbound''
 +
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Laporan bulanan arsip
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Salinan berkas SKPD yang dikirim ke BAPENDA, Jasa Raharja dan BKP. </ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Sales and Marketing'' <br/> Melakukan kerjasama antara BAPENDA, Jasa Raharja, dan BKP serta melakukan sosialisasi kepada masyarakat agar membayar pajak kendaraannya tepat waktu.
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Service'' <br/> Pelayanan pegawai arsip kepada wajib pajak jika membutuhkan Salinan SKPD dan menyiapkan Salinan SKPD yang akan di berikan ke BAPENDA, Jasa Raharja dan BKP. </ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Support Activities'' (Aktivitas Pendukung)
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Membantu perusahaan secara keseluruhan dengan menyediakan dukungan yang diperlukan bagi berlangsungnya aktivitas-aktivitas primer dilakukan secara berkelanjutan.</p></div>
 
<ol>
 
<ol>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Memonitor dan mengevaluasi pengelolaan sistem akuntansi, data serta informasi keuangan dalam perusahaan.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Firm Infrastructure'': Personal computer (PC), Mouse, Keyboard, Kertas, Printer dan Kardus.
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Merencanakan dan melakukan analisa keuangan untuk dijadikan sebagai masukan bagi pemimpin perusahaan dalam mengambil keputusan bisnis.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Human Resources Management'': Wajib Pajak, Pegawai Arsip, dan Pimpinan
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Memonitor aktivitas dan pelaksanaan terhadap sistem dan prosedur keuangan dan akuntansi di dalam perusahaan.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Research, Technology and System Development'': Microsoft Excel untuk penginputan data SKPD wajib pajak
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Membangun sinergi dengan direktur lainnya untuk mencapai hasil bisnis yang optimal.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Procurement'': None </ol></ol>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Merencanakan dan mengkoordinasikan penyusun anggaran perusahaan serta mengontrol penggunaan anggaran perusahaan agar efektif dan efisien.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Analisis Nilai <br/> Analisis nilai pada sistem arsip terdapat suatu faktor nilai dari hasil laporan yang telah disusun, yaitu berupa informasi mengenai berapa banyaknya berkas arsip yang terdapat pada ruangan arsip setiap bulannya. Selain itu, laporan yang telah dihasilkan selanjutnya diserahkan kepada kepala UPT untuk diperiksa apakah laporan tersebut sudah sesuai atau ada ketidaksesuaian terhadap laporan yang dihasilkan. Sehingga jika terdapat temuan atas ketidaksesuaian laporan dapat ditindaklanjuti agar laporan dapat disusun dengan baik untuk kedepannya.
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Merencanakan dan mengkonsolidasikan perpajakan seluruh perusahaan untuk memastikan efisiensi biaya dan kepatuhan terhadap peraturan perpajakan.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Evaluasi dan Perencanaan
 +
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pelatihan kepada karyawan agar dapat melayani dengan baik.
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Bersosialisasi dengan anak PKL agar dapat bekerja sama dengan baik.
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengembangkan sistem arsip data yang terkomputerisasi agar dapat meminimalisir terjadinya kesalahan serta dalam pembuatan laporan bulanan terintegrasi dengan database supaya dalam proses pengarsipan dapat berjalan dengan efektif dan efisien. </ol>
 
</ol>
 
</ol>
 
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Manajer Akuntansi dan Keuangan (''Accounting and Finance Manager'')</b><br/>Manajer akuntansi dan keuangan mempunyai tujuan untuk, merencanakan, mengembangkan, dan mengontrol fungsi keuangan dan akuntansi di perusahaan dalam memberikan informasi keuangan secara komprehensif dan tepat waktu untuk membantu perusahaan dalam proses pengambilan keputusan yang mendukung pencapaian target finansial perusahaan.<br/>Tanggung jawab seorang Manajer Akuntansi dan Keuangan:
 
<ol>
 
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengelola sistem akuntansi dalam memproses data dan informasi keuangan untuk menghasilkan laporan keuangan yang dibutuhkan perusahaan secara akurat dan tepat waktu.
 
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengkoordinasikan dan mengontrol perencanaan, pelaporan dan pembayaran kewajiban pajak perusahaan agar efisien, akurat , tepat waktu dan sesuai dengan peraturan pemerintah yang berlaku.
 
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Merencanakan, mengkoordinasikan dan mengontrol arus kas perusahaan (cashflow), terutama pengelolaan piutang dan hutang, sehingga memastikan ketersediaan dana untuk operasional perusahaan dan kesehatan kondisi keuangan.
 
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Merencanakan dan mengkoordinasikan penyusunan anggaran perusahaan, dan mengontrol penggunaan anggaran tersebut untuk memastikan, penggunaan dana secara efektif dan efisien dalam menunjang kegiatan operasional perusahaan.
 
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Merencanakan dan mengkoordinasikan pengembangan sistem dan prosedur keuangan dan akuntansi, serta mengontrol pelaksanaannya untuk memastikan semua proses dan transaksi keuangan berjalan dengan tertib dan teratur, serta mengurangi resiko keuangan.
 
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengkoordinasikan dan melalukan perencanaan dan analisa keuangan untuk dapat memberikan masukan dari sisi keuangan bagi pemimpin perusahaan dalam mengambil keputusan bisnin, baik untuk kebutuhan investasi, ekspansi, operasional maupun kondisi keuangan lainnya.
 
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Merencanakan dan mengkonsolidasikan perpajakan seluruh perusahaan untuk memastikan efisiensi biaya dan kepatuhan peraturan perpajakan.
 
 
</ol>
 
</ol>
  
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Manajer SDM (''HRD Manager'')</b><br/>Manajer HRD mempunyai tujuan untuk, merencanakan dan mengembangkan kebijakan dan sistem pengelolaan SDM, serta mengkoordinasikan dan mengontrol pelaksanaan fungsi manajemen SDM diseluruh bagian agar dapat menunjang dan meningkatkan kinerja SDM dalam mencapai target perusahaan.<br/>Tanggung jawab utama seorang Manajer SDM:
+
====Metode Analisa PIECES====
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Selain menggunakan metode analisa value chain penulis juga menggunakan metode analisa sistem PIECES ''(Peformance, Information, Economy, Control, Eficiency, Services)''. Adapun analisis sistem pengarsipan pada UPT Samsat Balaraja yaitu sebagai berikut :</p></div>
 
<ol>
 
<ol>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyusun strategi dan kebijakan pengelolaan SDM di perusahaan berdasarkan strategi jangka panjang dan jangka pendek yang telah ditetapkan sesuai dengan peraturan pemerintah yang berlaku agar diperoleh SDM dengan kinerja, kapabilitas dan kompetensi yang sesuai dengan yang diinginkan perusahaan.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Performance'' (Kinerja)
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyusun rencana kerja dan anggaran bagiannya sesuai dengan strategi, kebijakan dan sistem SDM yang telah ditetapkan untuk memastikan tercapainya sasaran bagian SDM.
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">''Performance'' atau kinerja dinilai dari ''troughput'' (jumlah informasi yang dihasilkan dalam jangka waktu tertentu) dan ''respond time'' (waktu tunggu antara permintaan informasi dengan tanggapan yang dihasilkan sistem informasi).</p></div>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengkoordinasikan dan mengontrol pelaksanaan fungsi SDM diseluruh bagian untuk memastikan semuanya sesuai dengan strategi, kebijakan, sistem dan rencana kerja yang telah disusun.
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2"><b>Tabel 3.2 Tabel Hasil Analisa ''Performance''</b></p></div>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengkoordinasukan dan mengontrol penyusunan dan pelaksanaan program pelatihan dan pengembangan, termasuk identifikasi kebutuhan pelatihan dan evaluasi pelatihan, untuk memastikan tercapainya target tingkat kemampuan dan kompetensi setiap karyawan.
+
<div align="center"><img widht="200" height="150" style="margin:0px" src="http://oi65.tinypic.com/21kxspg.jpg"/></div>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Merancanakan kebutuhan tenaga kerja sesuai dengan perkembangan organisasi, serta mengkoordinasikan dan mengontrol pelaksanaan kegiatan rekrutmen dan seleksi untuk memastikan tersedianya ternaga kerja yang dibutuhkan sesuai dengan permintaan dan kualifikasi yang diinginkan dalam jangka waktu yang telah disepakati.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyusun sistem manajemen kinerja serta mengkoordikasikan dan mengontrol pelaksanaan siklus manajemen kinerja, mulai dari perencanaan, pembimbingan, sampai dengan penilaian kinerja, untuk memastikan tercapainya target kinerja individu, unit, maupun
+
perusahaan.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengelola dan mengontrol fasilitas perusahaan, perijinan, kepersonaliaan, dan sistem informasi SDM untuk memastikan tersedianya dukungan yang optimal bagi kelancaran oprasional perusahaan.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Memastikan pelaksanaan K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja).
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyelesaikan segala permasalahan ketenagakerjaan.
+
</ol>
+
  
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Direktur Pabrik (''Factory Director'')</b><br/>Factory Director mempunyai tujuan bertanggung jawab untuk merencanakan, mengontrol dan mengkoordinir seluruh operasional pabrik bersama Factory Manager untuk mencapai target operasional pabrik secara efektif dan efisien.<br/>Tanggung jawab utama seorang Factory Director:
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Information'' (Informasi)  
<ol>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">sistem informasi yang baik akan menghasilkan informasi yang bermanfaat serta sebagai pendukung dalam menanggapi masalah dan peluang yang ada.</p></div>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Merumuskan rencana kerja dan target operasional pabrik.
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2"><b>Tabel 3.3 Tabel Hasil Analisa ''Information''</b></p></div>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Memonitor dan mengevaluasi pelaksanaan rencana kerja dan pencapaian target operasioanal pabrik.
+
<div align="center"><img widht="300" height="200" style="margin:0px" src="http://oi63.tinypic.com/286r476.jpg"/></div>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menganalisa dan mengembangkan strategi dan teknologi untuk meningkatkan kinerja para personil di pabrik dan mutu produk.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Memonitor aktivitas dan jadwal proyek.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menjaga hubungan baik dengan masyarakat dan instansi di sekitar pabrik.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Membangun sinergi dengan direktur lainnya untuk mencapai hasil bisnis yang optimal.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mencari dan mengkomunikasikan informasi yang terkait dengan operasional pabrik dengan para bawahan.
+
</ol>
+
  
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Manajer Pabrik (''Factory Manager'')</b><br/>Factory Manager mempunyai tujuan untuk, merencanakan, mengkoordinir dan memonitor operasional pabrik bersama dengan para kepala bagian untuk mencapai target operasional pabrik secara efektif dan efisien.<br/>Tanggung jawab seorang Manajer Pabrik:
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Economy'' (Ekonomi)
<ol>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Ekonomi merupakan motivasi paling umum bagi suatu proyek perusahaan, persoalan ekonomis berkait dengan masalah biaya.</p></div>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengkoordinir dan menentukan target operasional masig-masing bagian.
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2"><b>Tabel 3.4 Tabel Hasil Analisa ''Economy''</b></p></div>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Memonitor pencapaian target operasional serta membuat proyeksi untuk memastikan target tercapai secara optimal.
+
<div align="center"><img widht="200" height="100" style="margin:0px" src="http://oi65.tinypic.com/9fqsfr.jpg"/></div>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Memonitor process flow sejak penerimaan bahan, proses produksi hingga pengiriman produk.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menganalisa dan mengembangkan strategi dan teknologi untuk meningkatkan kinerja dan kualiatas produk.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menganalisa dan memberikan arah pengembangan produk untuk memastikan pengembangan produk sesuai dengan kebutuhan pasar.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menerapkan dan memonitor sistem dan peraturan-peraturan perusahaan untuk memastikan sistem dan peratuean dijalankan dengan optimal.  
+
</ol>
+
</ol>
+
  
==Tata Laksana Sistem Berjalan==
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Control'' (Kontrol)
===Prosedur Sistem Berjalan===
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Kontrol sangat dibutuhkan untuk mencegah atau mendeteksi penyalahgunaan atau kesalahan sistem serta untuk menjamin keamanan data dan informasi.</p></div>
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Pada proses ini staff bagian IT survei ketempat pengerjaan proyek lalu menghitung bahan apa saja yang dibutuhkan dan berapa jumlahnya setelah itu mencatat material pendukung tambahan yang dibutuhkan serta pengerjaan apakah dilakukan oleh pihak internal atau pihak eksternal kemudian untuk dibuat kedalam sebuah proposal yang akan diberikan kepada manajemen perusahaan.</p></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2"><b>Tabel 3.5 Tabel Hasil Analisa ''Control''</b></p></div>
 +
<div align="center"><img widht="200" height="100" style="margin:0px" src="http://oi63.tinypic.com/24zhn34.jpg"/></div>
  
===Rancangan Prosedur Sistem Berjalan===
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Eficiency (Efisiensi)
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Untuk menganalisa tata laksana sistem yang berjalan pada penelitian ini digunakan program Microsoft Visual Paradigm untuk menggambarkan Use case diagram, Activity diagram, dan Sequence diagram.</p></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Efisiensi berhubungan dengan bagaimana sumber daya yang ada dapat digunakan dengan sebaik dan sehemat mungkin, tanpa mengeluarkan banyak waktu dan tenaga yang berlebihan.</p></div>
<ol>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2"><b>Tabel 3.6 Tabel Hasil Analisa ''Eficiency''</b></p></div>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>''Use Case Diagram''</b><br/>Berikut ini gambaran use case sistem rencana anggaran biaya project IT pada PT. Bumitangerang Mesindotama :
+
<div align="center"><img widht="300" height="200" style="margin:0px" src="http://oi64.tinypic.com/15nt0m8.jpg"/></div>
  
<div align="center"><img style="margin:0px" src="https://preview.ibb.co/foc0sz/Capture6.png"/></div>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">''Service'' (Pelayanan)
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> <p align="center"><b>Gambar 3.2.</b>''Use Case Diagram Sistem Berjalan''</p></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Pelayanan yang diberikan sangat mendukung dalam peningkatan profit bagi perusahaan.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2"><b>
 +
Tabel 3.7 Tabel Hasil Analisa ''Service''</b></p></div>
 +
<div align="center"><img widht="200" height="120" style="margin:0px src="http://oi65.tinypic.com/24e51j5.jpg"/></div> </ol>
  
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>''Activity Diagram''</b><br/>Berikut ini gambaran activity diagram sistem rencana anggaran biaya project IT pada PT. Bumitangerang Mesindotama
 
<div align="center"><img style="margin:0px" src="https://image.ibb.co/cAGoee/Capture7.png"/></div>
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> <p align="center"><b>Gambar 3.3.</b>''Activity Diagram Sistem Berjalan''</p></div>
 
 
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>''Sequence Diagram''</b><br/>Berikut ini gambaran sequence diagram sistem rencana anggaran biaya project IT pada PT. Bumitangerang Mesindotama :
 
<div align="center"><img style="margin:0px" src="https://preview.ibb.co/irZ5sz/Capture8.png"/></div>
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> <p align="center"><b>Gambar 3.4.</b>''Sequence Diagram Sistem Berjalan''</p></div>
 
</ol>
 
 
==Analisa Sistem Berjalan==
 
===Metode Pengembangan Sistem===
 
<ol>
 
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Analisa SDLC (''System Development Life Cycle'')<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Pada penelitian ini penulis menggunakan metode pengembangan SDLC (System Development Life Cycle) salah satunya adalah model prototype. Model prototype (prototyping model) dapat digunakan untuk
 
menyambungkan ketidak pahaman client mengenai hal teknis dan memperjelas spesifikasi kebutuhan yang diinginkan client kepada pengembang perangkat lunak. Sering client membayangkan kebutuhan yang diinginkan tapi tidak terspesifikasikan secara detail dari segi masukan, proses, dan keluaran.</p></div>
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Di sisi lain seorang pengembang aplikasi harus menspesifikasi sebuah kebutuhan secara detail dari segi teknis. Metode prototype dimulai dari mengumpulkan kebutuhan client lebih terbayang dengan apa yang diinginkan. Program ini biasanya menyediakan tampilan dengan simulasi alur perangkan lunak sehingga tampak seperti aplikasi yang sudah jadi. Lalu program prototype ini dievaluasi oleh user sampai ditemukan spesifikasi yang diinginkan user.</p></div>
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Dalam pembuatan sistem rencana anggaran biaya project IT dengan metode pengembangan prototype memiliki beberapa tahapan yang akan dilakukan yaitu sebagai berikut :</p></div>
 
<ol>
 
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Analisa Kebutuhan
 
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pembuatan Prototype
 
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Evaluasi Prototype
 
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Coding System
 
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pengajuan Sistem
 
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Evaluasi Sistem
 
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penggunaan Sistem
 
</ol>
 
</ol>
 
  
 
===Analisa Masukan, Analisa Proses, Analisa Keluaran===
 
===Analisa Masukan, Analisa Proses, Analisa Keluaran===
 
<ol>
 
<ol>
 
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Analisa Masukan</b>
 
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Analisa Masukan</b>
<br/>Dokumen masukan merupakan dokumen dasar yang akan mengambil proses didalam sistem tersebut. Dokumen masukan ini akan mempengaruhi hasil laporan dari proses yang nantinya termasuk ke dalam sistem berjalan pada PT. Bumitangerang mesindotama adalah sebagai berikut :
+
<br/>Pada analisa masukan berisi tentang semua data yang merupakan masukan (input) dimana terdiri dari Nama Masukan, Fungsi, Sumber, Media, Frekuensi, Format, dan Keterangan.
<br/>Nama dokumen : Proposal biaya rencana anggaran biaya
+
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
<br/>Fungsi dokumen : Untuk mengetahui rincian rencana anggaran biaya
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Nama Masukan : Berkas Surat Ketetapan Pajak Daerah PKB
<br/>Sumber asal dokumen : Bagian IT
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Fungsi : Sebagai bukti Wajib Pajak telah membayar pajak untuk kendaraannya
<br/>Tujuan dokumen : Manajemen
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Sumber : Wajib pajak
<br/>Media : Kertas
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Media : Kertas
<br/>Jumlah : 1 Lembar
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Rangkap : 5 (empat) lembar
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Distribusi: Lembar 1 (Emas), untuk Wajib Pajak <br/>Lembar 2 (Biru), untuk BAPENDA <br/>Lembar 3 (Hijau), untuk Jasa Raharja <br/>Lembar 4 (Pink), untuk BKP <br/>Lembar 5 (Kuning), untuk Samsat
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Frekuensi : Setiap Wajib Pajak Membayar Pajak Kendaraannya
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Format : Lampiran
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Keterangan: Berisi data Wajib Pajak. </ol>
 +
 
 
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Analisa Proses</b>
 
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Analisa Proses</b>
<br/>Analisa proses merupakan proses yang ada dalam sistem tersebut.
+
<br/>Menjelaskan semua proses yang akan digunakan untuk membahas suatu permasalahan.
<br/>Masukan : Proposal biaya rencana anggaran biaya
+
<ol>
<br/>Keluaran : Proposal balasan dari manajemen
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Memisahkan berkas SKPD
<br/>Ringkasan proses :  Staff bagian IT membuat proposal rencana anggaran biaya kemudian diberikan ke manajemen lalu dikembalikan ke staff bagian IT dalam bentuk proposal yang telah disetujui lalu diberikan kepada pihak yang akan mengerjakan.
+
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Analisa Keluaran</b>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Nama Modul : Memisahkan SKPD
<br/>Dokumen keluaran merupakan dokumen yang dihasilkan dari dokumen masukan setelah diproses di dalam sistem tersebut.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Masukan : Berkas SKPD PKB
<br/>Nama dokumen : Proposal balasan dari manajemen
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Fungsi : Untuk memudahkan proses pengarsipan
<br/>Fungsi dokumen : Untuk mengetahui apakah proyek disetujui atau tidak
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Media : Kertas
<br/>Sumber asal dokumen : Proposal rencana anggaran biaya
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Rangkap : 5 (lima) lembar
<br/>Media :Kertas  
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Distribusi : Lembar 1 (Emas), untuk Wajib Pajak <br/>Lembar 2 (Biru), untuk BAPENDA <br/>Lembar 3 (Hijau), untuk Jasa Raharja <br/>Lembar 4 (Pink), untuk BKP <br/>Lembar 5 (Kuning), untuk Samsat </ol>
<br/>Jumlah :1
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengambil berkas SKPD
 +
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Nama Modul : Mengambil berkas SKPD
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Masukan : Berkas SKPD PKB
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Fungsi : Untuk melakukan proses pengarsipan
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Media : Kertas
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Sumber : Pegawai Kasir </ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penginputan data SKPD
 +
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Nama Modul : Penginputan data SKPD
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Masukan : Berkas SKPD PKB
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Fungsi : Untuk memasukan data Wajib Pajak yang telah membayar pajak
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Media : Kertas dan Komputer </ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengolah data Wajib Pajak
 +
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Nama Modul : Mengolah data
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Masukan : Data SKPD Wajib Pajak
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Fungsi : Untuk melakukan pembaharuan atau ''update'' data jika terjadi kesalahan
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Media : Komputer </ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Penyimpanan berkas SKPD
 +
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Nama Modul : Penyimpanan berkas SKPD
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Masukan : Berkas SKPD PKB
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Fungsi : Untuk menyimpan berkas fisik SKPD yang telah di input dengan komputer
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Media : Kertas </ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pencarian data Wajib Pajak
 +
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Nama Modul : Pencarian data
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Masukan : Berkas SKPD PKB
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Fungsi : Untuk mencari bukti fisik data wajib pajak yang telah di simpan jika dibutuhkan
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Media : Kertas </ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengirim salinan berkas SKPD
 +
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Nama Modul : Mengirim salinan
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Masukan : Berkas SKPD PKB
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Media : Kertas
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Sumber : Pegawai Arsip
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Rangkap : 3 (tiga) lembar
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Distribusi :Lembar 1 (Biru), untuk BAPENDA <br/>Lembar 2 (Hijau), untuk Jasa Raharja <br/>Lembar 3 (Pink), untuk BKP </ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Membuat laporan bulanan
 +
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Nama Modul : Membuat laporan bulanan
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Masukan : Laporan Bulanan
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Fungsi : Untuk membuat rekap arsip setiap bulannya
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Media : Kertas </ol> </ol>
 +
 
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Analisa Keluaran </b>
 +
<br/>Berisi semua informasi yang keluar dari suatu proses, dapat berupa hasil cetakan atau juga dapat berupa tampilan pada layar monitor yang sudah dalam bentuk standar (format) tertentu.
 +
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Nama Keluaran : Laporan Arsip Tindasan SKPD Bulanan
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Fungsi     : Mencetak atau menampilkan laporan arsip bulanan
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Media      : Kertas </ol>
 
</ol>
 
</ol>
  
==Konfigurasi Sistem Berjalan==
+
 
 +
==Konfigurasi Sistem yang Berjalan==
 
<ol>
 
<ol>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Spesifikasi perangkat keras/''hardware''
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Spesifikasi Perangkat Keras ''(Hardware)''
 
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
 
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Processor : Intel Core i3
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Processor : Intel(R) Core(TM) i3-2120T CPU @2.60GHz
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Monitor : Samsung
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Monitor : HP W2072a LCD 50.8 cm (20”)
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mouse : Logitech
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">RAM : 2,00 GB
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Keyboard : Logitech
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Printer : HP Deskjet 1010
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">RAM : 2GB
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mouse : Portia OPTICAL USB HP Id09 RoHS
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Harrdisk : 500GB
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Keyboard : HP Model No. SK-2085
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Printer : Epson L360
+
 
</ol>
 
</ol>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Spesifikasi ''software''
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Spesifikasi Perangkat Lunak ''(Software)''
 
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
 
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Microsoft Office 2013
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Windows 7 Home Premium 64-bit
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Microsoft Excel
 
</ol>
 
</ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Hak Akses ''(Brainware)''
 +
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Kepala Sub Bagian Umum
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Bagian Pengarsipan
 
</ol>
 
</ol>
 +
</ol>
 +
  
==Permasalahan dan Alternatif Pemecahan Masalah==
+
==Permasalahan yang dihadapi dan Alternatif Pemecahan Masalah==
 +
===Permasalahan yang dihadapi===
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Berdasarkan sistem pengarsipan pada UPT samsat Balaraja yang telah dianalisa, penulis menemukan kekurangan-kekurangan pada sistem yang sedang berjalan saat ini, yaitu :</p></div>
 
<ol>
 
<ol>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Permasalahan yang dihadapi</b>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Sering terjadi kesalahan dalam penginputan data sehingga laporan menjadi tidak akurat.
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Dalam kegiatan perencanaan aggaran biaya pada PT. Bumitangerang Mesindotama masih menggunakan sistem manual atau belum menggunakan perkembangan teknologi informasi, sehingga dalam melakukan kegiatan perencanaan anggaran biaya membutuhkan waktu yang cukup lama untuk menghitung dan perlu pemikiran lebih. Penulis ingin mencoba untuk menganalisa dan menguraikan hambatan serta masalah yang ada pada sistem yang berjalan ini. Hambatan dan masalah yang utama adalah cara perhitungan yang rumit dan masih secara manual, yang dapat diuraikan sebagai berikut :</p></div>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Lamanya proses pengolahan data wajib pajak baru yang harus dibuat ulang saat membuat laporan.
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Lamanya proses pencarian data SKPD  diantara banyaknya berkas arsip yang tersimpan di dalam ruangan arsip.
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Lamanya proses pembuatan laporan, karena SKPD perlu di cari terlebih dahulu, diinput ulang, serta diolah kembali menjadi format laporan. </ol>
 +
 
 +
===Alternatif Pemecahan Masalah===
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Setelah mengamati dan menganalisa dari beberapa permasalahan yang dihadapi pada sistem yang berjalan, penulis mengusulkan beberapa alternatif pemecahan masalah, yaitu :</p></div>
 
<ol>
 
<ol>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menggunakan sistem manual yang memakan waktu lama.  
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Membuat aplikasi yang user friendly untuk penginputan data SKPD agar mudah di operasikan dengan cepat dan lebih akurat dalam membuat laporan bulanan.
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menggunakan perhitungan yang rumit sehingga membuat beberapa orang kesulitan membuat perencanaan anggaran biaya.  
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Membuat aplikasi yang terintegrasi dengan database, sehingga pengolahan datanya lebih cepat.
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Tingginya kesalahan manusia dalam perhitungan dan penulisan pada proposal rencana anggaran biaya.  
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Aplikasi yang akan dibangun harus terdapat mesin pencarian dengan kode unik sehingga sistem memberikan kemudahan bagi user.
</ol>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Aplikasi yang akan dibuat harus terintegrasi dengan database sehingga jika dalam pembuatan laporan bulanan tidak perlu lagi membuat dari awal serta penyimpanan data Wajib Pajak lebih aman. </ol>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Alternatif Pemecahan Masalah</b>
+
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Untuk mengatasi permasalah yang telah disebutkan diatas, penulis mengajukan suatu cara untuk meminimalkan permasalahan dalam proses perhitungan biaya dalam pembuatan jaringan agar lebih baik dari sebelumnya yaitu dengan menggunakan perkembangan teknologi saat ini dengan beberapa pertimbangan sebagai berikut :</p></div>
+
<ol>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Efisiensi waktu, mempercepat dalam proses perhitungan maupun pembuatan proposal.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Proses yang sederhana, menggunakan proses yang sederhana, membuat seseorang tidak kesulitan untuk membuat rencana anggaran biaya.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Ketelitian yang tinggi, kemungkinan untuk terjadinya kesalahan dalam perhitungan maupun penulisan proposal berkurang.
+
</ol>
+
</ol>
+
  
 
==''User Requirement''==
 
==''User Requirement''==
<ol>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Pada ''User Requirement'' ini berisi tabel elisitasi tahap 1, 2, 3 dan final draft. Pembuatan elisitasi dapat dibuktikan berdasarkan pada observasi dan wawancara dengan ''Stakeholder''.</p></div>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Elisitasi Tahap I</b><br/>Elisitasi Tahap I disusun berdasarkan wawancara dengan kepala bagian IT. Berikut isi dari diagram elisitasi tahap I:
+
===Elisitasi Tahap 1===
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> <p align="center"><b>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Elisitasi tahap 1 merupakan daftar kebutuhan yang diperoleh dari hasil pengumpulan data dari lapangan dengan cara observasi dan wawancara dengan stakeholder. Untuk membuat sistem pengarsipan data Pajak Kendaraan Bermotor yang terkomputerisasi. Berikut lampiran elisitasi tahap 1 yang telah dibuat :</p></div>
Tabel 3.1 Elisitasi tahap I </b></p></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2"><b>Tabel 3.8 Elisitasi Tahap 1</b></p></div>
<div align="center"><img style="margin:0px" src="https://image.ibb.co/kSoRze/Capture9.png"/></div>
+
<div align="center"><img width="401" height="388" style="margin:0px" src="http://oi68.tinypic.com/6zydf8.jpg"/></div>
<div align="center"><img style="margin:0px" src="https://image.ibb.co/cXWbXz/Capture10.png"/></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Tabel 3.2 diatas merupakan tabel dari elisitasi tahap 1, yang disusun berdasarkan hasil wawancara penulis dengan stakeholder mengenai seluruh rancangan Sistem Pengarsipan Data Pajak kendaraan Bermotor pada Unit pelaksana Teknis Samsat Balaraja.
 +
</p></div>
  
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Elisitasi Tahap II</b>
+
===Elisitasi Tahap 2===
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> <p align="center"><b>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Elisitasi tahap 2 dibentuk berdasarkan elisitasi tahap 1 yang kemudian diklasifikasikan melalui metode MDI. Berikut penjelasan dari beberapa requirement yang diberi opsi Inessential (I) dan harus dieliminasi:</p></div>
Tabel 3.2 Elisitasi tahap II </b></p></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2"><b>Tabel  3.9 Elisitasi Tahap 2</b></p></div>
<div align="center"><img style="margin:0px" src="https://image.ibb.co/k5rPkK/Capture11.png"/></div>
+
<div align="center"><img width="401" height="388" style="margin:0px" src="http://oi68.tinypic.com/6zydf8.jpg"/></div>
<div align="center"><img style="margin:0px" src="https://image.ibb.co/jJMeKe/Capture12.png"/></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Keterangan :
 +
M ''(Mandatory)'' : Dibutuhkan/penting, D ''(Desirable)'' : Diinginkan/tidak terlalu penting, I ''(Inessential)'' : Diluar sistem/dieliminasi </p></div>
 +
 
 +
===Elisitasi Tahap 3===
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Berdasarkan elisitasi tahap 2 diatas, dibentuklah elisitasi tahap 3 yang diklasifikasikan kembali dengan menggunakan metode TOE dengan opsi HML. Selanjutnya semua requirement yang tersisa diklasifikasikan kembali melalui metode TOE.  </p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2"><b>Tabel 3.10 Elisitasi Tahap 3</b></p></div>
 +
<div align="center"><img width="401" height="388" style="margin:0px" src="http://oi68.tinypic.com/6zydf8.jpg"/></div>
 +
 
 +
===Final Draft Elisitasi===
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Final draft elisitasi merupakan bentuk akhir dari tahap-tahap elisitasi yang dapat dijadikan acuan dan dasar pengembangan sistem yang akan dibentuk. Berikut lampiran Final draft elisitasi:</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2"><b>Tabel 3.11 Final Draft Elisitasi</b></p></div>
 +
<div align="center"><img width="401" height="388" style="margin:0px" src="http://oi68.tinypic.com/6zydf8.jpg"/></div>
  
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 
Elisitasi Tahap II disusun berdasarkan pengklasifikasian dari elisitasi tahap I berdasarkan metode MDI. Metode MDI ini bertujuan untuk memisahkan antara rancangan sistem yang penting dan harus ada, tidak terlalu penting dan tidak perlu ada pada sistem baru tersebut. Berikut adalah penjelasan lebih rinci mengenai metode MDI:</p></div>
 
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
 
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">M pada MDI itu artinya Mandatory (penting). Maksudnya requirement tersebut harus ada dan tidak boleh dihilangkan
 
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">D pada MDI itu artinya Desirable. Maksudnya requirement tersebut tidak terlalu penting dan boleh dihilangkan. Namun, jika requirement tersebut digunakan dalam pembentukan sistem maka akan membuatnya lebih sempurna.
 
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">I pada MDI itu artinya Inessential. Maksudnya requirement tersebut bukanlah bagian sistem yang dibahas, tetapi bagian dari luar sistem.
 
</ol>
 
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Elisitasi Tahap III</b>
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> <p align="center"><b>
 
Tabel 3.3 Elisitasi tahap III </b></p></div>
 
<div align="center"><img style="margin:0px" src="https://image.ibb.co/b6dC5K/Capture13.png"/></div>
 
<div align="center"><img style="margin:0px" src="https://image.ibb.co/deekQK/Capture14.png"/></div>
 
<div align="center"><img style="margin:0px" src="https://image.ibb.co/ifamXz/Capture15.png"/></div>
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Merupakan hasil penyusutan dari elisitasi tahap II dengan mengeliminasi beberapa requirement dengan opsi D dan semua requirement dengan opsi I, selanjutnya seluruh requirement yang tersisa diklasifikasikan kembali melalui metode TOE. Berikut ini merupakan penjelasan lebih rinci mengenai metode TOE:</p></div>
 
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
 
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">“T” artinya Teknikal, bagaimana tata cara atau teknik pembuatan requirement dalam sistem yang diusulkan.
 
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">“O” artinya Operasional, bagaimana tata cara penggunaan requirement dalam sistem yang akan dikembangkan.
 
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">“E” artinya Ekonomi, berapakah biaya yang diperlukan guna membangun requirement didalam sistem.
 
</ol><br/>
 
Metode TOE tersebut dibagi kembali menjadi beberapa option, yaitu:<br/>
 
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
 
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">High (H) : Sulit
 
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Middle (M) : Menengah
 
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Low (L) : Mudah
 
</ol>
 
  
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> Final draft elisitasi<br/>
 
Merupakan hasil dari seluruh tahap elisitasi yang telah dilakukan.
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p align="center">
 
Tabel 3.4 Final Draft Elisitasi</p></div>
 
</ol>
 
<div align="center"><img style="margin:0px" src="https://image.ibb.co/cGgUKe/Capture16.png"/></div>
 
<div align="center"><img style="margin:0px" src="https://image.ibb.co/jkS8Cz/Capture17.png"/></div>
 
 
{{pagebreak}}<hr/>
 
{{pagebreak}}<hr/>
  
 
=<p align="center"><b>BAB IV</b></p>=
 
=<p align="center"><b>BAB IV</b></p>=
<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;text-indent: 0.5in"><p style="line-height:2"><b>RANCANGAN SISTEM USULAN</b></p></div>
+
<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;text-indent: 0.5in"><p style="line-height:2"><b>RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULANKAN</b></p></div>
==Prosedur Sistem Usulan==
+
==Rancangan Sistem Usulan==
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Berdasarkan analisa serta penelitian yang telah dilakukan penulis pada sistem yang sedang berjalan di bidang pengarsipan Pajak Kendaraan Bermotor pada UPT Samsat Balaraja, maka selanjutnya akan dibahas tahap dalam merancang sistem yang akan diusulkan. Adapun sistem yang akan diusulkan akan lebih mempermudah pegawai arsip dalam menginput data Surat Ketetapan Pajak Daerah (SKPD) wajib pajak secara terkomputerisasi karena sebelumnya hanya menginput di Microsoft excel. Dalam proses pencarian dokumen membutuhkan waktu yang sangat lama, dengan adanya sistem terkomputerisasi akan lebih cepat proses pencarian dokumen yang akan dibutuhkan dan laporan bulanan dapat terintegrasi secara langsung dengan ''database''. Selanjutnya, untuk merancang sistem yang diusulkan penulis menggunakan program ''Visual Paradigm for UML 14.2 Community Edition'' untuk menggambarkan ''use case'' diagram, ''activity'' diagram, ''sequence'' diagram dan ''class'' diagram.</p></div>
 +
 
 +
===Prosedur Sistem Usulan===
 
<ol>
 
<ol>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"><b>Usulan Prosedur yang Berjalan</b><div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Setelah mengadakan penelitian dan menganalisa sistem yang ada pada PT Bumitangerang mesindotama, maka selanjutnya akan dibuatkan sistem usulan seperti apa yang akan dibuat yang dapat memberikan efektivitas dan efisiensi. Terdapat beberapa usulan dari prosedur sistem yang baru, mengacu pada kekurangan sistem sebelumnya.</p></div>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"><b>Admin</b>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Admin dapat melakukan segala aktivitas secara keseluruhan dalam mengakses sistem pengarsipan. Diantaranya:</p></div>
 +
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Admin dapat login
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Admin Menginput data pegawai arsip
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Admin dapat view data pegawai arsip
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Admin menginput data wajib pajak
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Admin dapat view data wajib pajak
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Dapat view data laporan bulanan
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Dapat logout </ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"><b>Pegawai</b>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Pegawai dapat melakukan aktivitas dalam sistem antara lain:</p></div>
 +
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pegawai dapat login
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pegawai menginput data SKPD
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pegawai dapat view data SKPD
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pegawai mengirim Salinan SKPD
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pegawai memverifikasi salinan SKPD yang telah dikirim
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Dapat view data laporan bulanan
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Dapat logout </ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"><b>Kepala UPT</b>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Kepala UPT dapat melakukan aktivitas dalam sistem antara lain:</p></div>
 +
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Kepala UPT dapat login
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menampilkan menu laporan bulanan
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Kepala UPT view data laporan bulanan
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Dapat logout </ol> </ol>
  
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Usulan atau rancangan yang akan diajukan dalam penulisan laporan skripsi ini adalah merancang dan membuat sebuah sistem kehadiran siswa berbasis web, yang mana dapat mempermudah dalam hal pelaksanaan dan perhitungan rencana anggaran biaya yang sebelumnya masih menggunakan sistem yang belum terkomputerisasi, dalam sistem yang baru akan dapat menambahkan data proyek baru, menghapus ataupun mengedit data, administrator sistem nantinya juga dapat membuat rincian bahan/barang apa saja yang digunakan dalam sebuah proyek dan juga dapat membuat uraian kegiatan yang dilakukan pada sebuah proyek agar penggunaan dana dapat lebih terlihat dan transparan.</p></div>
 
</ol>
 
  
 
==Diagram Rancangan Sistem Usulan==
 
==Diagram Rancangan Sistem Usulan==
Baris 1.662: Baris 1.835:
  
 
==Kesimpulan==
 
==Kesimpulan==
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Berdasarkan hasil dari analisis dan penelitian yang telah dilakukan mengenai <b>“PERANCANGAN SISTEM RENCANA ANGGARAN BIAYA PROJECT IT BERBASIS WEB SEBAGAI MEDIA PENDUKUNG KEPUTUSAN UNTUK MENINGKATKAN EFEKTIFITAS DAN EFISIENSI”</b> pada PT. Bumitangerang Mesindotama, maka penelitian ini dapat disimpulkan sebagai berikut:</p></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Berdasarkan analisa permasalahan yang telah diuraikan pada bab sebelumnya, maka dapat diambil kesimpulan dari rumusan masalah mengenai sistem pengarsipan data Pajak Kendaraan Bermotor pada Unit Pelaksana Teknis Samsat Balaraja yaitu sebagai berikut :</p></div>
 
<ol>
 
<ol>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Proses pengolahan data pada sistem rencana anggaran biaya dimulai dengan mencatat peralatan apa saja yang diperlukan dalam sebuah proyek lalu menghitung seluruh biaya yang diperlukan berdasarkan peralatan yang diperlukan.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Sistem pengarsipan data Pajak Kendaraan Bermotor yang sedang berjalan masih menggunakan semi komputer yaitu menggunakan Microsoft Excel untuk penginputan datanya, Pegawai arsip mengolah data Wajib Pajak jika adanya perubahan, Menyimpan berkas SKPD yang telah di input ke ruang arsip yang dimasukkan ke dalam box sesuai tanggal pembayaran pajak, Harus mencari satu persatu bukti fisik SKPD jika membutuhkan, dalam pembuatan laporan bulanan harus di buat dari awal di microsoft excel, Pegawai mengirimkan Salinan SKPD untuk BAPENDA, jasa raharja, dan BKP, dan Pegawai arsip menyerahkan laporan bulanan arsip ke Kepala UPT.
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Dalam membuat Sistem rencana anggaran biaya berbasis web pada penelitian ini menggunakan bahasa pemrograman html, php, css, javascript dengan menggunakan database MySql dan Sublime Text sebagai Code editor.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Dalam sistem pengarsipan terdapat kelemahan seperti : Membutuhkan waktu lama dalam proses penginputan dengan adanya jumlah beban kerja yang sangat banyak, Sering terjadinya kesalahan dalam pembuatan laporan karena harus di buat dari awal dengan format laporan, Dalam proses pencarian dokumen SKPD cukup lama karena harus mencari satu per satu diantara banyaknya berkas di ruangan arsip, Membutuhkan box yang banyak untuk menyimpan berkas SKPD, kertas dan tinta untuk mencetak, Tidak adanya keamanan dalam penyimpanan data sehingga siapa saja dapat membuka dokumen arsip yang telah di input, Membutuhkan pegawai yang banyak untuk proses penginputan berkas ke Microsoft Excel sehingga di bantu oleh anak SMK yang PKL, dan Penyimpanan bukti fisik hanya disimpan selama lima tahun sementara beberapa kali terdapat permintaan berkas dari wajib pajak yang datanya lebih dari lima tahun.
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Dalam sistem yang dibuat ada beberapa faktor yang diperlukan yaitu : pengerjaan apakah dilakukan oleh pihak internal atau eksternal, bahan baku dan peralatan apa saja yang diperlukan dalam sebuah proyek dan kegiatan yang dilakukan selama proyek berlangsung.  
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Merancang sistem pengarsipan menggunakan UML (Unified Modelling Language) untuk menggambarkan kebutuhan user akan sistem pengarsipan pajak kendaraan bermotor yang akan mengintegrasikan antara program aplikasi dengan basis data. Sistem pengarsipan yang di rancang dapat melakukan Login, Menginput data pegawai arsip, data wajib pajak, dan data SKPD, View data pegawai arsip, data wajib pajak, dan data SKPD, Input data pengiriman Salinan SKPD, Dapat view data laporan bulanan, serta Logout.
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Kelebihan dari sistem yang diusulkan yaitu terdapat fitur penyimpanan rak a dan rak b agar memudahkan proses pencarian berkas fisik SKPD jika di butuhkan, Keamanan data lebih terjamin karena tersimpan di dalam database dan hanya admin saja yang dapat mengakses database karena adanya fitur authorization, Sistem juga menyediakan menu input gambar SKPD, serta database dapat mengelola dan menyimpan dokumen dengan baik sehingga dapat mengurangi kertas.
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Dalam pembuatan laporan tidak perlu dibuat dari awal lagi karena laporan sudah terintegrasi dengan database sehingga tidak perlu membutuhkan waktu lama dalam menyajikan laporan bulanan.
 
</ol>
 
</ol>
  
 
==Saran==
 
==Saran==
 
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Berdasarkan kesimpulan, maka terdapat beberapa saran untuk kemajuan sistem pengarsipan data Pajak Kendaraan bermotor diantaranya :</p></div>
 
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Dengan melihat simpulan yang ada, penulis memberikan saran-saran yang sesuai dengan apa yang telah dialami selama menyelesaikan laporan Skripsi ini:</p></div>
+
 
<ol>
 
<ol>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Agar sistem rencana anggaran biaya dapat berjalan dengan baik perlu dilakukan pengecekan sistem secara berkala dan pembaruan agar mengikuti perkembangan teknologi yang ada.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Dapat dikembangkan menjadi sistem berbasis mobile agar dapat di operasikan melalui Smartphone karena perkembangan teknologi sangat cepat dan pesat.
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Sarana dan prasarana dalam penerapan sistem rencana anggaran biaya perlu didukung dengan perangkat yang memadai, baik dari segi SDM (brainware) maupun peralatannya (hardware)
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Perkembangan arsip digital yang dapat di kelola oleh para wajib pajak.
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Sistem yang telah dibuat dapat dikembangkan sehingga sistem ini juga dapat digunakan untuk seluruh proyek pada sebuah perusahaan dan juga dapat diakses melaui perangkat smartphone saat ini.  
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Adanya perlindungan terhadap penghapusan data arsip dengan membuat sebuah penampungan arsip yang telah di hapus.
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Dikembangkan bukan hanya di UPT Samsat Balaraja melainkan dapat di implementasikan di Samsat lainnya.
 
</ol>
 
</ol>
 
{{pagebreak}}<hr/>
 
{{pagebreak}}<hr/>
Baris 1.684: Baris 1.858:
 
<references/>
 
<references/>
  
[[Category:Skripsi 2017/2018]]
+
[[Category:Skripsi 2018/2019]]

Revisi terkini pada 21 Desember 2018 06.49


PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGARSIPAN DATA PAJAK

KENDARAAN BERMOTOR MENGGUNAKAN METODE DOCUMENT

MANAGEMENT SYSTEM PADA UPT SAMSAT BALARAJA


SKRIPSI





Disusun Oleh :

NIM : 1514490276

NAMA : DHEVI NANDA HARWIN


JURUSAN SISTEM INFORMASI

KONSENTRASI KOMPUTER AKUNTANSI

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

STMIK RAHARJA

TANGERANG

(2018/2019)



SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 


LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI


PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGARSIPAN DATA PAJAK

KENDARAAN BERMOTOR MENGGUNAKAN METODE DOCUMENT

MANAGEMENT SYSTEM PADA UPT SAMSAT BALARAJA


Disusun Oleh :

NIM
: 1514490276
Nama
Jenjang Studi
: Strata Satu
Jurusan
: Sistem Informasi
Konsentrasi
: Komputer Akuntansi

   

Disahkan Oleh :

Tangerang, 22 Januari 2019

Ketua
       
Kepala Jurusan
STMIK RAHARJA
       
Jurusan Sistem Informasi
           
           
           
           
(Dr. Ir. Untung Rahardja, M.T.I., MM.)
       
NIP : 000594
       
NIP : 060003




SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING


PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGARSIPAN DATA PAJAK

KENDARAAN BERMOTOR MENGGUNAKAN METODE DOCUMENT

MANAGEMENT SYSTEM PADA UPT SAMSAT BALARAJA

Dibuat Oleh :

NIM
: 1514490276
Nama

 

Telah disetujui untuk dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif

Jurusan Sistem Informasi

Konsentrasi Komputer Akuntansi


Disetujui Oleh :

Tangerang, 22 Januari 2019

Pembimbing I
   
Pembimbing II
       
       
       
       
( Sri Rahayu, S.T,.MMSI)
   
(Oleh Soleh, S.Kom.,M.M.S.I)
NID : 08182
   
NID : 04043



SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

LEMBAR PERSETUJUAN DEWAN PENGUJI

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGARSIPAN DATA PAJAK

KENDARAAN BERMOTOR MENGGUNAKAN METODE DOCUMENT

MANAGEMENT SYSTEM PADA UPT SAMSAT BALARAJA

Dibuat Oleh :

NIM
: 1514490276
Nama

Disetujui setelah berhasil dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian

Komprehensif

Jurusan Sistem Informasi

Konsentrasi Komputer Akuntansi

Tahun Akademik 2018/2019

Disetujui Penguji :

Tangerang, 22 Januari 2019

Ketua Penguji
 
Penguji I
 
Penguji II
         
         
         
         
(_______________)
 
(_______________)
 
(_______________)
NID :
 
NID :
 
NID :


SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA


LEMBAR KEASLIAN SKRIPSI


PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGARSIPAN DATA PAJAK

KENDARAAN BERMOTOR MENGGUNAKAN METODE DOCUMENT

MANAGEMENT SYSTEM PADA UPT SAMSAT BALARAJA


Disusun Oleh :

NIM
: 1514490276
Nama
Jenjang Studi
: Strata Satu
Jurusan
: Sistem Informasi
Konsentrasi
: Komputer Akuntansi

   

Menyatakan bahwa Skripsi ini merupakan karya tulis saya sendiri dan bukan merupakan tiruan, salinan, atau duplikat dari Skripsi yang telah dipergunakan untuk mendapatkan gelar Sarjana Komputer baik di lingkungan Perguruan Tinggi Raharja maupun di Perguruan Tinggi lain, serta belum pernah dipublikasikan.

Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab, serta bersedia menerima sanksi jika pernyataan diatas tidak benar.

Tangerang, 22 Januari 2019

 
 
 
 
 
NIM : 1514490276

 

)*Tanda tangan dibubuhi materai 6.000;




ABSTRAKSI

Komputer telah mengalami perubahan bentuk yang luar biasa untuk membantu manusia dalam melakukan segala aktivitas pekerjaan seperti proses pengarsipan data pajak kendaraan bermotor, sehingga pekerjaan dapat mudah terselesaikan dengan cepat. Dalam proses pengarsipan data pajak kendaraan bermotor dibutuhkan system yang terkomputerisasi dengan menggunakan metode Document Management System (DMS) dimana sistem ini dapat digunakan untuk melacak atau mencari dokumen, mengelola dan menyimpan dokumen serta dapat mengurangi kertas. Namun dalam implementasinya, UPT Samsat Balaraja dalam proses pengarsipan data pajak kendaraan bermotor masih semi komputer yaitu menggunakan Microsoft Excel untuk penginputan data pajak kendaraan bermotor dan bukti fisik berupa Surat Ketetapan Pajak Daerah (SKPD) diletakkan ke rak yang terdapat di ruang arsip. Jika ingin mencari data Wajib Pajak harus mencari satu persatu diantara banyaknya arsip sehingga memakan waktu lama. Dalam pembuatan laporan bulanan harus dibuat dari awal sehingga masih besar kemungkinan terjadinya Human Error karena tidak terintegrasi dengan database. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu mengunakan metode observasi, wawancara dan studi pustaka (Literature Review). Metode analisa menggunakan metode Value Chain (Rantai Nilai) dan di dukung dengan metode PIECES (Peformance, Information, Economy, Control, Eficiency, Services). Metode Perancangannya menggunakan UML (Unified Modelling Language) yang digambarkan dengan Use Case Diagram,Activity Diagram dan Sequence Diagram. Dalam pembuatan aplikasi pengarsipan menggunakan metode Document Management System yang mana sistem dapat mencari serta mengelola dokumen dengan cepat. Dengan adanya perancangan sistem pengarsipan Pajak Kendaraan Bermotor dapat memudahkan pegawai arsip dalam penginputan dan pengelolaan data Wajib Pajak secara efektif dan efisien, sehingga untuk menghasilkan sebuah laporan bulanan arsip tidak perlu dibuat dari awal lagi karena sudah automatis degenerate dari sistem.

Kata kunci : Arsip, Pajak, Dokumen


ABSTRACT


Along with the development of human life today, many applications and information systems are made to support and create progress in various fields in all activities undertaken by humans, it is also felt necessary to be applied to PT. Bumitangerang Mesindotama in planning budget cost in part IT especially budget plan project cost which requires time and process long enough. The need for a system that can make the cost budget plan process easier, faster and more accurate. In this research, researchers use the SDLC (System Development Life Cycle) method in analyzing the system supported by observation, interview, and literature study for data collection. With the budget plan system of IT project, the cost is expected to the calculation of budget plan previously complicated and consuming longer process becomes easier, faster, and accurate also expected to overcome all errors that have been happened.

Keywords: System cost budget plan, IT, Project




KATA PENGANTAR


Puji syukur kita panjatkan ke hadirat Allah SWT., yang telah memberikan kesejahteraan bagi kita selaku umatnya hingga akhirnya penulis dapat menyelesaikan laporan Skripsi dengan baik. Adapun judul yang di ambil dalam penyusunan laporan skripsi ini adalah “Perancangan Sistem Informasi Pengarsipan Data Pajak Kendaraan Bermotor Menggunakan Metode Document Management System Pada UPT Samsat Balaraja”.

Penulisan laporan skripsi ini bertujuan untuk persyaratan menyandang gelar S.Kom pada jenjang Strata Satu. Sebagai bahan penulisan, penulis mendapatkan informasi berdasarkan hasil observasi, wawancara, dan studi pustaka dari beberapa sumber yang mendukung dalam penulisan laporan ini.

Dalam penulisan laporan ini, penulis menyadari bahwa tanpa bantuan serta bimbingan dari berbagai pihak penulisan laporan Skripsi ini tidak akan berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima kasih kepada:

  1. Bapak Dr. Ir. Untung Rahardja, M.T.I., MM. selaku Ketua STMIK Raharja.
  2. Bapak Sugeng Santoso, M.Kom selaku Pembantu Ketua I Bidang Akademik STMIK Raharja.
  3. Ibu Euis Siti Nur Aisyah, M.Kom selaku Kepala Jurusan Sistem Informasi.
  4. Ibu Sri Rahayu, S.T.,MMSI selaku Dosen Pembimbing I yang telah berkenan meluangkan waktunya serta memberikan bimbingan dan pengarahan kepada penulis.
  5. Bapak Oleh Soleh, S.Kom.,M.M.S.I selaku Dosen Pembimbing II yang telah berkenan memberikan bimbingan dan pengarahan untuk menyusun laporan skripsi kepada penulis.
  6. Bapak Enjat Hendrajat selaku Pembimbing Lapangan yang telah memberikan informasi kepada penulis.
  7. Bapak Tata Hartawinata, S.Kom yang telah memberikan izin kepada penulis untuk melaksanakan penelitian di UPT Samsat Balaraja.
  8. Bapak dan Ibu Dosen Perguruan Tinggi Raharja yang telah memberikan ilmu pengetahuan kepada penulis.
  9. Bapak Hardiman dan Ibu Sri Winarsih selaku Orang Tua yang selalu memberikan dukungan moril maupun materiil serta doa untuk keberhasilan penulisan.
  10. Irpan Riyansyah yang senantiasa memberikan dukungan dan semangat kepada penulis dalam menyelesaikan laporan Skripsi.
  11. Rekan-Rekan seperjuangan, Siti Haeriah dan Siti Humaeroh yang telah susah senang bersama dan selalu mendukung satu sama lain dalam mengerjakan laporan Skripsi ini.

Penulis menyadari adanya kekurangan pada penyusunan laporan ini. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari pembaca, agar penulis dapat membuat laporan yang lebih baik lagi dari laporan sebelumnya.

Dengan adanya penulisan laporan ini, Penulis berharap dapat bermanfaat, khususnya bagi penulis umumnya bagi pembaca untuk menambah wawasan dalam penulisan laporan Skripsi.


Tangerang, 22 Januari 2019
Dhevi Nanda Harwin
NIM: 1514490276


Daftar isi



DAFTAR GAMBAR

  1. Gambar 2.1 Siklus Informasi
  2. Gambar 2.2 Value Chain Analysis
  3. Gambar 3.1 Struktur Organisasi UPT Samsat Balaraja
  4. Gambar 3.2 Use Case Diagram sistem arsip pada UPT Samsat Balaraja
  5. Gambar 3.3 Activity Diagram sistem arsip pada UPT Samsat Balaraja
  6. Gambar 3.4 Sequence Diagram sistem arsip pada UPT Samsat Balaraja
  7. Gambar 3.5 Analisa Value Chain sistem arsip pada UPT Samsat Balaraja
  8. Gambar 4.1 Use Case Diagram rancangan sistem pengarsipan
  9. Gambar 4.2 Activity Diagram aktor admin
  10. Gambar 4.3 Activity Diagram aktor pegawai
  11. Gambar 4.4 Activity Diagram aktor kepala UPT
  12. Gambar 4.5 Sequence Diagram rancangan sistem pengarsipan
  13. Gambar 4.6 Class Diagram rancangan sistem pengarsipan
  14. Gambar 4.7 Tampilan Prototype Login Sistem Arsip
  15. Gambar 4.8 Tampilan Prototype Halaman Utama
  16. Gambar 4.9 Tampilan Prototype Menu Pegawai Arsip
  17. Gambar 4.10 Tampilan Prototype Menu Wajib Pajak
  18. Gambar 4.11 Tampilan Prototype Menu SKPD
  19. Gambar 4.12 Tampilan Prototype Menu Pengiriman Salinan SKPD
  20. Gambar 4.13 Tampilan Prototype Menu Laporan
  21. Gambar 4.14 Tampilan Login Sistem Arsip
  22. Gambar 4.15 Tampilan Halaman Utama
  23. Gambar 4.16 Tampilan Menu Pegawai Arsip
  24. Gambar 4.17 Tampilan Menu Wajib Pajak
  25. Gambar 4.18 Tampilan Menu SKPD
  26. Gambar 4.19 Tampilan Menu Pengiriman Salinan SKPD
  27. Gambar 4.20 Tampilan Menu Laporan

DAFTAR TABEL

  1. Tabel 3.1 Komposisi Pegawai UPT Samsat Balaraja
  2. Tabel 3.2 Tabel Hasil Analisa Performance
  3. Tabel 3.3 Tabel Hasil Analisa Information
  4. Tabel 3.4 Tabel Hasil Analisa Economy
  5. Tabel 3.5 Tabel Hasil Analisa Control
  6. Tabel 3.6 Tabel Hasil Analisa Eficiency
  7. Tabel 3.7 Tabel Hasil Analisa Service
  8. Tabel 3.8 Elisitasi Tahap 1
  9. Tabel 3.9 Elisitasi Tahap 2
  10. Tabel 3.10 Elisitasi Tahap 3
  11. Tabel 3.11 Final Draft Elisitasi
  12. Tabel 4.1 Perbedaan Sistem Berjalan dan Sistem Usulan
  13. Tabel 4.2 Struktur Tabel Login
  14. Tabel 4.3 Struktur Tabel Pegawai Arsip
  15. Tabel 4.4 Struktur Tabel Wajib Pajak
  16. Tabel 4.5 Struktur Tabel SKPD
  17. Tabel 4.6 Time Schedule
  18. Table 4.7 Estimasi Biaya

DAFTAR SIMBOL

DAFTAR SIMBOL USE CASE DIAGRAM

DAFTAR SIMBOL ACTIVITY DIAGRAM


DAFTAR SIMBOL SEQUENCE DIAGRAM



BAB I

PENDAHULUAN


Latar Belakang

Komputer telah mengalami perubahan bentuk yang luar biasa pada saat ini karena dipicu adanya persaingan industri yang semakin hebat dengan melakukan suatu inovasi produk sehingga tetap mendapatkan pangsa pasarnya. Pemicu perkembangan komputer tidak hanya teknologi dasar pembangunannya tapi kebutuhan pengguna terhadap sistem yang cerdas yang dapat berkomunikasi langsung antar mesin, menciptakan sebuah infrastruktur yang cerdas.

Saat ini, komputer sangat dibutuhkan untuk membantu manusia dalam melakukan segala aktivitas pekerjaan sehingga pekerjaan dapat mudah terselesaikan dengan cepat. Dalam dunia pemerintahan, komputer sangat dibutuhkan untuk menunjang aktivitas pekerjaan.

Kearsipan merupakan dasar dari pemeliharaan surat, kearsipan mengandung proses penyusunan dan penyimpanan surat-surat sedemikian rupa, sehingga surat/berkas tersebut dapat diketemukan kembali bila diperlukan (Sugiarto, 2015: 2). Sistem kearsipan yang diselenggarakan secara optimal akan memperlancar kegiatan dan tujuan lembaga, organisasi, badan maupun perseorangan. Document Management System (DMS) merupakan teknologi informasi dari pandangan penyimpanan, dimana sistem ini dapat digunakan untuk melacak atau mencari dokumen, mengelola dan menyimpan dokumen serta dapat mengurangi kertas. DMS dapat menjadi solusi untuk menyelesaikan permasalahan dalam mengelola dokumen.

Unit pelaksana Teknis (UPT) Sistem Administrasi Manunggal satu Atap (disingkat Samsat) Balaraja merupakan instasi pemerintahan di bawah naungan Provinsi Banten yang bergerak dalam bidang administrasi untuk membantu pelayanan kepentingan masyarakat dalam hal pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor (PKB), Pajak Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB), Pajak Pengambilan dan Pemanfaatan Air Permukaan, dan Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (PBBKB). Pada Unit Pelaksana Teknis (UPT) Samsat Balaraja dalam sistem pengarsipan masih menggunakan sistem semi komputer yaitu menggunakan Microsoft Excel dan menyimpan bukti fisik di dalam suatu ruangan. Sehingga jika ingin membutuhkan data yang diperlukan harus mencari satu persatu di dalam ruangan kearsipan. Bukti fisik yang disimpan tidak dapat disimpan secara permanen namun ada jangka waktu yaitu sekitar lima tahun.

Berdasarkan latar belakang yang telah dijelaskan serta terdapat masalah dalam sistem yang sedang berjalan saat ini maka, data-data seperti data wajib pajak, data pegawai, dan data Surat Ketetapan Pajak Daerah (SKPD) dapat menunjang dalam pembuatan Document Management System (DMS). DMS adalah solusi yang tepat untuk menyelesaikan permasalahan yang dihadapi pegawai arsip agar proses pengarsipan dapat berjalan dengan efektif dan efisien. Oleh karena itu, dalam membuat laporan Skripsi penulis mengambil judul “Perancangan Sistem Informasi Pengarsipan Data Pajak Kendaraan Bermotor Menggunakan Metode Document Management System Pada UPT Samsat Balaraja”.

Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang dan penelitian yang dilakukan penulis, maka rumusan masalah yang diambil yaitu :

  1. Bagaimana sistem yang sedang berjalan pada proses pengarsipan data Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) pada Unit Pelaksana Teknis (UPT) Samsat Balaraja?
  2. Bagaimana kelemahan sistem yang sedang berjalan saat ini?
  3. Bagaimana merancang sistem pengarsipan data Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) pada Unit Pelaksana Teknis (UPT) Samsat Balaraja?
  4. Bagaimana kelebihan sistem yang diusulkan?
  5. Bagaimana merancang laporan pengarsipan data Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) pada Unit Pelaksana Teknis (UPT) Samsat Balaraja?

Ruang Lingkup

Ruang lingkup dalam analisa penelitian ini hanya difokuskan pada proses sistem pengarsipan data Pajak Kendaraan Bermotor pada Unit Pelaksana Teknis (UPT) Samsat Balaraja yang sedang berjalan saat ini, mulai dari proses memisahkan berkas SKPD,mengambil berkas SKPD, penginputan data baru wajib pajak kendaraan bermotor, pengolahan atau update data wajib pajak, posisi penyimpanan berkas di ruang arsip, pencarian data wajib pajak, mengirim berkas SKPD ke BAPENDA, Jasa Raharja, dan BKP, pembuatan laporan data wajib pajak kendaraan bermotor sampai kepala UPT menerima laporan bulanan.

Tujuan dan Manfaat Penelitian

Tujuan Penelitian

Dalam penelitan yang penulis lakukan terdapat beberapa tujuan dan manfaat. Oleh karena itu, penulis membagi tujuan menjadi tiga kriteria, yaitu :

Tujuan Operasional

Adapun tujuan operasional dari penelitian ini adalah sebagai berikut:

  1. Untuk memenuhi tugas Skripsi dan syarat mendapat gelar sarjana.
  2. Untuk mengetahui proses pengarsipan data yang terdapat pada Unit Pelaksana Teknis Samsat Balaraja.
  3. Mencari solusi yang tepat untuk proses pengarsipan secara efektif dan efisien.
  4. Untuk mempermudah pekerjaan dalam menginput data Pajak Kendaraan Bermotor.

Tujuan Fungsional

Tujuan fungsional dari penelitian ini yaitu supaya hasil dari penelitian yang telah dilakukan dapat berguna dan bermanfaat untuk instansi pemerintahan UPT Samsat Balaraja dalam bidang pengarsipan dalam menginput data berkas Pajak Kendaraan Bermotar secara efektif dan efisien.

Tujuan Individual

Tujuan individual dari penelitian ini yaitu supaya penulis mendapatkan ilmu pengetahuan serta menambah pengalaman mengenai proses pengarsipan di suatu perusahaan atau instasi pemerintahan.

Manfaat penelitian

Bagi Peneliti

Adapun manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut :

  1. Menambah wawasan tentang sistem pengarsipan pada suatu perusahaan atau organisasi.
  2. Dapat bersosialisasi dengan orang-orang baru yang memiliki kemampuan di bidangnya masing-masing.

Bagi Perguruan Tinggi raharja

Adapun manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut :

  1. Perguruan Tinggi Raharja dapat di kenal oleh banyak instasi yang dijadikan tempat untuk penelitian oleh Mahasiswa/i.
  2. Mempermudah Mahasiswa/i mencari referensi untuk melakukan penelitian yang akan dibuat.

Bagi UPT samsat Balaraja

Adapun manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut :

  1. Mendapatkan solusi untuk memperbaiki masalah dalam proses pengarsipan.
  2. Memudahkan admin dalam menginput serta mencari data Pajak Kendaraan Bermotor.

Metodologi Penelitian

Dalam menyelesaikan laporan Kuliah Kerja Praktek ini, penulis menggunakan beberapa metode penelitian supaya mendapatkan data yang diperlukan dan mendapatkan hasil yang diharapkan. Adapun metode yang digunakan penulis adalah :

Metode Pengumpulan Data

  1. Metode Observasi atau Pengamatan

    Observasi adalah peninjauan secara cermat. Pada metode ini penulis melakukan observasi dengan datang ke kantor UPT Samsat Balaraja. Dengan cara ini penulis dapat mengamati langsung bagaimana proses pengarsipan yang terjadi pada UPT samsat Balaraja.

  2. Metode Wawancara atau Interview

    Wawancara adalah tanya jawab dengan seseorang yang diperlukan untuk dimintai keterangan atau pendapatnya mengenai suatu hal. Penulis mencari informasi dengan cara melakukan wawancara atau interview yang dibantu oleh bapak Enjat Hendrajat selaku kepala bagian arsip yang bertujuan untuk mengetahui bagaimana sistem arsip yang sedang berjalan saat ini serta mengetahui apa saja kebutuhan sistem yang diharapkan untuk membangun sebuah sistem yang lebih terkomputerisasi.

  3. Metode Studi Pustaka atau Literature Review

    Literature Review adalah bahan atau sumber ilmiah yang biasa digunakan untuk membuat karya tulis atau kegiatan ilmiah lainnya dan untuk menunjang metode observasi dan metode wawancara yang telah dilakukan. Penulis melakukan penelitian dengan cara mencari dan mengumpulkan data melalui berbagai sumber buku dan internet yang tekait dengan permasalahan yang dibahas.

Metode Analisa

Setelah melakukan proses pengumpulan data, selanjutnya data dianalisa. Dalam melakukan analisa terhadap proses pengarsipan data Pajak Kendaraan Bermotor pada UPT Samsat Balaraja, penulis menggunakan metode analisa Value Chain atau Rantai Nilai. Metode ini digunakan untuk menganalisa kegiatan internal perusahaan. Dimana analisis ini dapat mengungkap keunggulan kompetitif atau kekurangannya.

Selain Value Chain, penulis menggunakan metode analisa PIECES (Peformance, Information, Economy, Control, Eficiency, Services). Analisa ini sangat penting untuk dilakukan sebelum mengembangkan sebuah sistem informasi karena dalam analisa ini biasanya akan ditemukan beberapa masalah utama maupun masalah yang bersifat gejala dari masalah utama.

Metode Perancangan

Perancangan sistem informasi arsip data penulis menggunakan metode Unified Modelling Language (UML) karena metode ini memodelkan secara visual yang berorientasi pada objek. UML terdiri dari beberapa diagram yang dapat digunakan untuk menunjang pembuatan rancangan. Diagram yang penulis gunakan yaitu Use Case Diagram, Activity Diagram, Sequence Diagram, dan Class Diagram.

Sebelum sistem akan dibuat, penulis menggunakan metode Elisitasi untuk mengumpulkan dan menyeleksi kebutuhan sistem yang di inginkan stakeholder. Elisitasi terdiri dari 4 tahap, yaitu Elisitasi tahap I, Elisitasi tahap II, Elisitasi tahap III, dan Draft final elisitasi. Untuk rancangan basis data dan spesifikasi data penulis menggunakan beberapa software, yaitu Visual Paradigm, php MyAdmin, MySQL.

Metode Testing

Metode testing yang dilakukan penulis menggunakan Black Box Testing. Black Box Testing adalah pengujian yang memfokuskan pada analisis fungsi perangkat lunak (software). Black Box Testing dikenal juga sebagai pengujian fungsional atau closed-box testing. Metode black box testing berfungsi untuk menemukan kesalahan dalam beberapa kategori, diantaranya: fungsi-fungsi yang salah atau hilang, kesalahan interface, kesalahan dalam struktur data atau database eksternal, kesalahan performa, kesalahan inisialisasi dan terminasi agar kemudian dapat diperbaiki untuk membuat sistem yang lebih baik.

Selain Value Chain, penulis menggunakan metode analisa PIECES (Peformance, Information, Economy, Control, Eficiency, Services). Analisa ini sangat penting untuk dilakukan sebelum mengembangkan sebuah sistem informasi karena dalam analisa ini biasanya akan ditemukan beberapa masalah utama maupun masalah yang bersifat gejala dari masalah utama.

Sistematika Penulisan

Untuk mempermudah dan memperjelas pembaca dalam memahami penelitian ini, maka penulis mengelompokan materi penulisan menjadi lima bab yang saling berkaitan satu sama lainnya. Kelima bab tersebut adalah sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini berisi tentang latar belakang, rumusan masalah, ruang lingkup, tujuan dan manfaat penelitian, metodologi penelitian serta sistematika penulisan.

BAB II LANDASAN TEORI

Bab ini berisi tentang teori-teori yang diambil dari beberapa buku, berupa pengertian dan definisi dari beberapa ahli yang berkaitan dengan penyusunan laporan Skripsi dan Literature Review.

BAB III ANALISA SISTEM YANG BERJALAN

Bab ini berisi gambaran tentang sejarah singkat UPT Samsat Balaraja, Struktur Organisasi, Wewenang dan Tanggung Jawab, Permasalahan yang dihadapi, UML (Unified Modelling Language) sistem yang sedang berjalan, Analisa Masukan, Analisa Proses, dan Konfigurasi sistem, analisa Value Chain, analisa PIECES, alternatif pemecahan masalah serta elisitasi tahap I, II, III dan Draft final elisitasi.

BAB IV RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN

Bab ini menjelaskan rancangan sistem yang diusulkan untuk sistem arsip pada UPT Samsat Balaraja. Meliputi use case diagram, activity diagram, sequence diagram, class diagram, spesifikasi basis data, kebutuhan stakeholder, rancangan layar, dan rancangan implementasi program.

BAB V PENUTUP

Bab ini berisi kesimpulan dan saran yang berkaitan dengan analisa sistem informasi pengarsipan data pajak kendaraan bermotor pada UPT Samsat Balaraja berdasarkan data-data yang telah didapat.

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN-LAMPIRAN



BAB II

LANDASAN TEORI

Teori Umum

Konsep Dasar Sistem

Definisi Sistem

Menurut Fat dalam buku Jeperson Hutahaean (2014: 1),[1] pengertian sistem adalah sebagai berikut: “Sistem adalah suatu himpunan suatu “benda” nyata atau abstrak (a set of thing) yang terdiri dari bagian-bagian atau komponen-komponen yang saling berkaitan, berhubungan, berketergantungan, saling mendukung, yang secara keseluruhan bersatu dalam satu kesatuan (Unity) untuk mencapai tujuan tertentu secara efisien dan efektif”.

Menurut Jeperson Hutahaean (2014: 1), [2]“sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan kegiatan atau untuk melakukan sasaran yang tertentu”.

Dari pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa sistem adalah kombinasi berbagai sumber daya atau objek-objek yang saling berhubungan dan bekerjasama satu sama lain menjadi satu kesatuan untuk mencapai suatu tujuan tertentu.

Karakteristik Sistem

Menurut Jeperson Hutahaean (2014: 3),[2] sistem memiliki karakteristik atau sifat-sifat tertentu, yang mencirikan bahwa hal tersebut dapat dikatakan sebagai suatu sistem. Adapun karakteristik yang dimaksud adalah sebagai berikut :

  1. Komponen Sistem

    Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen-komponen yang saling berinteraksi, yang artinya saling bekerja sama membentuk satu kesatuan. Komponen sistem terdiri dari komponen yang berupa subsistem atau bagian-bagian dari sistem.

  2. Batasan Sistem

    Batasan sistem merupakan daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan sistem lain atau dengan lingkungan luarnya. Batasan sistem ini memungkinkan suatu sistem dipandang sebagai satu kesatuan. Btasan suatu sistem menunjukkan ruang lingkup (scope) dari sistem tersebut.

  3. Lingkungan Luar Sistem

    Lingkungan luar sistem (environment) adalah diluar batas dari sistem yang mempengaruhi operasi sistem. Lingkungan dapat bersifat menguntungkan yang harus dijaga dan dipelihara. Dan bersifat merugikan yang harus dikendalikan. Kalau tidak maka akan mengganggu kelangsungan hidup sistem tersebut.

  4. Penghubung Sistem

    Penghubung sistem merupakan media penghubung antara satu subsistem dengan subsistem lainnya. Melalui penghubung ini memungkinkan sumber-sumber daya mengalir dari subsistem ke subsistem lain. Keluaran (output) dari subsistem ke subsistem akan menjadi masukan (input) untuk subsistem lain melalui penghubung.

  5. Masukkan Sistem

    Masukkan adalah energi yang dimasukkan kedalam sistem, yang dapat berupa perawatan (maintenance input) dan masukkan sinyal (signal input). Maintenance input adalah energi yang dimasukkan agar sistem dpat beroperasi. Signal input adalah energi yang diproses untuk didapatkan keluaran.

  6. Keluaran Sistem

    Keluaran sistem adalah hasil dari energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna dan sisa pembuangan. Contoh komputer menghasilkan panas yang merupakan sisa pembuangan, sedangkan informasi adalah keluaran yang dibutuhkan.

  7. Pengolahan Sistem

    Suatu sistem menjadi agian pengolah yang akan merubah masukkan menjadi keluaran. Sistem produksi akan mengolah bahan baku menjadi bahan jadi. Contoh sistem akuntansi akan mengolah data menjadi laporan-laporan keuangan.

  8. Sasaran Sistem

    Suatu sistem pasti mepunyai tujuan (goal) atau sasaran (objective). Sasaran dari sistem sangat menentukan input yang dibutuhkan sistem dan keluaran yang akan dihasilkan sistem.

Klasifikasi Sistem

Menurut Jeperson Hutahaean (2014: 7),[2] sistem dapat diklasifikasikan dalam beberapa sudut pandang :

  1. Klasifikasi Sistem sebagai:
    1. Sistem abstrak (abstract system)

      Sistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran-pemikiran atau ide-ide yang tidak tampak secara fisik.

    2. Sistem fisik (physical system)

      Sistem fisik adalah sistem yang ada secara fisik.

  2. Sistem diklasifikasikan sebagai:
    1. Sistem alamiyah (natural system)

      Sistem alamiyah adalah sistem yang terjadi melalui proses alam, tidak dibuat oleh manusia. Misalnya sistem perputaran bumi.

    2. Sistem buatan manusia (human made system)

      Sistem buatan manusia adalah sistem yang dibuat oleh manusia yang melibatkan interaksi antara manusia dengan mesin (human machine system.

  3. Sistem diklasifikasikan sebagai:
    1. Sistem tertentu (deterministic system)

      Sistem tertentu adalah sistem yang beroperasi dengan tingkah laku yang sudah dapat diprediksi, sebagai keluaran sistem yang dapat diramalkan.

    2. Sistem tak tentu (probabilistic system)

      Sistem tak tentu adalah sistem yang kondisi masa depannya tidak dapat diprediksi karena mengandung unsur probabilistik.

  4. Sistem diklasifikasikan sebagai:
    1. Sistem tertutup (close system)

      Sistem tertutup adalah sistem yang tidak terengaruh dan tidak berhubungan dengan lingkungan luar, sistem bekerja otomatis tanpa ada turut campur lingkungan luar. Secara teoritis sistem tertutup ini ada, kenyataannya tidak ada sistem yang benar-benar tertutup, yang ada hanya relatively closed system.

    2. Sistem terbuka (open system)

      Sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan terpengaruh dengan lingkungan luarnya. Sistem ini menerima input dan output dari lingkungan luar atau subsistem lainnya. Karena sistem terbuka terpengaruh lingkungan luar maka harus mempunyai pengendali yang baik.

    Konsep Dasar Data dan Informasi

    Definisi Data

    Menurut Gordon B. Davis dalam buku J. Hutahaean (2014: 8,[3] “Data adalah bahan mentah bagi informasi, dirumuskan sebagai kelompok lambang-lambang tidak acak menunjukkan jumlah-jumlah, tindakan-tindakan, hal-hal dan sebagainya”.

    Menurut Aris dkk dalam Jurnal SENSI Vol.2 No.1 (2016: 74),[4] “Data adalah kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian dan kesatuan nyata”.

    Dari pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa data adalah kenyataan atau fakta penting yang tercatat atau terekam yang dapat diproses untuk menghasilkan suatu informasi yang memiliki arti.

    Definisi Informasi

    Menurut Gordon B. Davis dalam buku J. Hutahaean (2014: 9,[3] “Informasi adalah data yang diolah menjadi suatu bentuk yang penting bagi si penerima dan mempunyai nilai nyata atau yang dapat dirasakan dalam keputusan-keputusan yang sekarang atau keputusan-keputusan yang akan datang”.

    Menurut Khozin Yuliyana dkk dalam jurnal SENSI Vol.3 No.2 (2017: 192),[5] “Informasi adalah fakta yang telah diolah dengan cara tertentu yang menggambarkan suatu kejadian nyata untuk diolah agar dapat dipahami dan digunakan dalam pengambilan suatu keputusan”.

    Dari pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa informasi adalah data yang sudah diolah dan diproses yang telah mempunyai arti serta dapat untuk mengambil keputusan dan bersifat subyektif.

    Siklus Informasi

    Menurut Jeperson Hutahaean (2014: 10,[2] “Data yang diolah untuk menghasilkan informasi menggunakan model proses yang tertentu”. Misalkan suhu dalam fahrenheit diubah ke celcius. Dalam hal ini digunakan model matematik berupa rumus konversi dari derajat fahrenheit menjadi satuan derajat celcius. Data yang diolah melalui suatu model menjadi informasi, kemudian penerima menerima informasi tersebut, yang berarti menghasilkan keputusan dan melakukan tindakan yang lain yang akan membuat sejumlah data kembali. Data tersebut akan ditangkap sebagai input, diproses kembali lewat suatu model dan seterusnya yang disebut dengan siklus informasi (information cyle). Siklus ini disebut juga dengan siklus pengolahan data (data processing cycles).

    Gambar 2.1 Siklus Informasi
    Jeperson Hutahaean (2014: 11)

    Nilai Informasi

    Menurut Jeperson Hutahaean (2014: 11),[2] Nilai informasi ditentukan oleh dua hal yaitu manfaat dan biaya mendapatkannya. Suatu informasi dikatakan lebih bernilai jika manfaatnya lebih efektif dibandingkan dengan biaya mendapatkannya. Menurut Jeperson Hutahaean (2014: 11),[2] Biaya informasi terdiri dari :

    1. Biaya Perangkat Keras

      Merupakan biaya tetap atau biaya tertanam dan akan meningkat untuk tingkat-tingkat mekanisasi yang lebih tinggi.

    2. Biaya untuk analisis

      Merupakan biaya tertanam dan biasanya akan meningkat sesuai dengan tingkat mekanisasi yang lebih tinggi.

    3. Biaya untuk tempat dan faktor kontrol lingkungan

      Biaya ini setengah berubah/semivariabel. Biasanya biaya ini meningkat sesuai dengan tingkat mekanisasi yang tinggi.

    4. Biaya Perubahan

      Biaya ini merupakan biaya tertanam dan meliputi stiap jenis perubahan dari satu metode ke metode yang lain

    5. Biaya Operasi

      Biaya ini pada dasarnya merupakan biaya variabel dan meliputi biaya macam-macam pegawai, pemeliharaan fasilitas dan sistem.

    Konsep Dasar Sistem Informasi

    Definisi Sistem Informasi

    Menurut Jeperson Hutahaean (2014: 13),[2] “Sistem adalah suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial, dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang dibutuhkan”

    Menurut Sri Rahayu dkk dalam jurnal SENSI Vol.4 No.1 (2018: 3),[6] “Sistem Informasi merupakan elemen-elemen yang saling berinteraksi secara sistematis dan teratur untuk menciptakan dan membentuk aliran informasi yang akan mendukung pembuatan keputusan dan melakukan kontrol terhadap jalannya perusahaan”.

    Komponen Sistem Informasi

    Menurut Jeperson hutahaean (2014: 13,[2] sistem informasi terdiri dari komponen-komponen yang disebut dnegan istilah blok bangunan (building blok) yaitu :

    1. Blok masukan (input block

      Input mewakili data yang masuk ke dalam sistem informasi. Input disini termasuk metode-metode dan mdia yang digunakan untuk menangkap data yang akan dimasukkan, yang dapat berupa dokumen dasar.

    2. Blok model (model block)

      Blok ini terdiri dari kombinasi prosedur, logika dan metode matematik yang akan memanipulasi data input dan data yang tersimpan di basis data dengan cara yang sudah tertentu untuk menghsilkan keluaran yang sudah diinginkan.

    3. Blok keluaran (output block)

      Produk dari sistem informasi adalah keluaran yang merupakan informasi yang berkualitas dan dokumentasi yang berguna untuk semua tingkatan manajemen serta semua pemakai sistem.

    4. Blok teknologi (technologi block)

      Teknologi digunakan untuk menerima input, menjalankan model, menyimpan dan mengakses data, menghasilkan dan mengirimkan keluaran dan membantu pengendalian diri seara keseluruhan. Teknologi terdiri dari unsur utama :

      1. Teknisi (humanware atau brainware)
      2. Perangkat lunak (software)
      3. Perangkat keras (hardware)
    5. Blok basis data (data base block)

      Merupakan kumpulan dari data yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya, tersimpan di perangkat keras komputer dan digunakan perangkat lunak untuk memanipulasinya.

    6. Blok kendali (control block)

      Banyak faktor yang dapat merusak sistem informasi, mislanya benana alam, api, tempratur tinggi, air, debu, kecurangan-kecurangan, kejanggalan sistem itu sendiri, kesalahan-kesalahan ketidakefisienan, sabotase dan sebagainya. Beberapa pengendalian perlu dirancang dan diterapkan untuk meyakinkan bahwa hal-hal yang dapat merusak sistem dapat dicegah atau bila terlanjur terjadi kesalahan dapat langsung diatasi.

    Konsep Dasar Perancangan Sistem

    Definisi Perancangan Sistem

    Menurut Ahmad Kausar dkk dalam Journal PROSISKO (2015: 22),[7] “Perancangan merupakan pengembangan sistem dari sistem yang sudah ada atau sistem yang baru, dimana masalah-masalah yang terjadi pada sistem lama diharapkan sudah teratasi pada sistem yang baru”.

    Menurut Romney dan Steinbart dalam buku Sri Mulyani (2016: 2),[8] “Sistem adalah kumpulan dari dua atau lebih komponen yang saling bekerja dan berhubungan untuk mencapai tujuan tertentu”.

    Menurut Sugianto dalam buku Zohrahayati (2013: 28),[9] “Perancangan sistem adalah suatu kegiatan membuat desain teknis berdasarkan kegiatan pada waktu proses analisis”. Perancangan disini dimaksudkan suatu proses pemahaman dan peran suatu sistem informasi berbasis komputer.

    Tahapan Perancangan Sistem

    Menurut Ahmad Kausar dkk dalam Journal PROSISKO (2015: 22),[7] Tahap perancangan sistem mempunyai dua tujuan utama, yaitu:

    1. Untuk memenuhi kebutuhan kepada pemakai sistem
    2. Untuk memberiakan gambaran yang jelas dan rancangan desain yang lengkap kepada ahli-ahli teknis lainnya yang terlibat.

    Menurut Al Jufri (2011: 141),[10] Langkah-langkah tahapan perancangan sebagai berikut:

    1. Menyiapkan rancangan sistem yang terinci, analis bekerja sama dengan pemakai dan mendokumentasikan rancangan sistem baru dengan alat-alat yang dijelaskan dengan modul teknis.
    2. Mengidentifikasi berbagai alternatif konfigurasi sistem analis mengidentifikasi konfigurasi, bukan merk atau model peralatan komputer yang akan memberikan hasil yang terbaik bagi sistem dalam menyelesaikan pemrosesan.
    3. Mengidentifikasi berbagai alternatif konfigurasi sistem analis bekerjasama dengan manajer mengevaluasi beberapa alternatif. Alternatif yang dipilih adalah yang paling memungkinkan subsistem memenuhi kriteria kinerja dengan kendala-kendala yang ada.
    4. Memilih konfigurasi terbaik analis mengevaluasi semua konfigurasi subsistem dan menyesuaikan kombinasi peralatan sehingga semua subsistem menjadi satu konfigurasi tunggal.
    5. Menyiapkan usulan penerapan analis menyiapkan usulan penerapan yang mengikhtisarkan tugas-tugas penerapan yang dilakukan, keuntungan yang diharapkan dan biayanya.
    6. Menyetujui atau menolak penerapan sistem keputusan untuk terus pada tahap penerapan sangatlah penting, karena usaha ini akan sangat meningkatkan jumlah orang yang terlibat.

    Analisa Rantai Nilai (Value Chain Analysis)

    Thomas Sumarsan (2013: 73),[11] Mengemukakan Analisa Rantai Nilai (Value Chain Analysis) adalah suatu alat analisis yang menjelaskan hubungan antara kegiatan-kegiatan dalam dan sekitar organisasi serta kekuatan daya daya kompetitifnya”. Value Chain Analysis merupakan metode untuk kegiatan di dalam perusahan yang terdiri dari kegiatan utama (Primer activities) dan kegiatan pendukung (Support Activities).

    Thomas Sumarsan (2013: 73),[11] kegiatan utama dan kegiatan penunjang dalam Value Chain terdiri dari:

    1. Kegiatan Utama (Primary Activities)
      1. Inbound Logistic, yaitu kegiatan yang berhubungan dengan penerimaan, penyampaian dan pengeluaran semua input yang digunakan dalam pembuatan produk.
      2. Operations, yaitu kegiatan mentransformasikan semua input menjadi produk jadi.
      3. Outbound Logistic, yaitu kegiatan yang berhubungan dengan penyimpanan dan pendistribusian produk kepada pelanggan.
      4. Sales and Marketing, yaitu kegiatan yang berhubungan dengan pengenalan produk kepada pelanggan, termasuk didalamnya administrasi pengiklanan dan penjualan.
      5. Services, yaitu semua kegiatan yang ditunjukan kepada peningkatan nilai dari produk seperti instalasi, perbaikan dan training.
    2. Kegiatan Penunjang (Support activities)
      1. Firm Infrastructure, yaitu kegiatan yang meliputi perencanaan, pengawasan mutu dan manajemen informasi.
      2. Human Resource Management, yaitu kegiatan melakukan recruitment, pelatihan dan pengembangan serta pemberian penghargaan kepada anggota organisasi.
      3. Technology Development, yaitu pengembangan teknologi yang tidak berarti hanya kepada perangkat kerasnya saja, akan tetapi dalam perangkat lunak harus memiliki pengembangan.
      4. Procurement, yaitu proses pengadaan berbagai input untuk aktivitas pendukung.

      Gambar 2.2 Value Chain Analysis

      Thomas Sumarsan (2013: 73)

      Analisa PIECES

      Menurut yuli asbar dan Mochamad Ari Saptari (2017: 40),[12] “Analisis PIECES (Performance, Information, Economy, Control, Eficiency, Services) merupakan teknik untuk mengidentifikasi dan memecahkan permasalahan yang terjadi”. Analisis PIECES mengidentifikasikan masalah utama dari suatu sistem serta memberikan solusi dari permasalahan tersebut. Analisis PIECES terdiri dari :

      1. Performance (Kinerja atau Kehandalan)

        Masalah kinerja terjadi ketika tugas-tugas bisnis yang dijalankan tidak mencapai sasaran. Kinerja diukur dengan jumlah produksi dan waktu tanggap. Kinerja pun dapat diukur berdasarkan volume pekerjaan, pangsa pasar yang diraih, atau citra perusahaan.

      2. Information (Informasi)

        Informasi merupakan komoditas krusial bagi pengguna akhir. Evaluasi terhadap kemampuan sistem informasi dalam menghasilakn informasi yang bermanfaat perlu dilakukan untuk mrnyikapi peluang dan menangani masalah yang muncul. Kurangnya informasi yang relevan dalam mengambil keputusan merupakan situasi yang membutuhkan peningkatan informasi.

      3. Economy (Ekonomi)

        Ekonomi merupakan motivasi paling umum bagi suatu proyek. Pijakan dasar bagi kebanyakan manajer yaitu biaya atau rupiah. Persoalan ekonomis dan peluang berkaitan dengan masalah biaya.

      4. Control (Kontrol atau Keamanan)

        Kontrol dipasang untuk meningkatkan kinerja sistem, mencegah atau mendeteksi kesalahan sistem, menjamin keamanan data, informasi dan persyaratan.

      5. Efficiency (Efisiensi)

        Efisiensi menyangkut bagaimana menghasilkan output sebnayak-banyaknya dengan input yang sekecil mungkin.

      6. Services (Pelayanan)

        Kualitas pelayanan sistem dikatakan buruk apabila sistem tidak menghasilkan produk yang akurat, sistem tidak menghasilkan produk yang konsisten, sistem tidak mudah digunakan dan sistem tidak fleksibel.

      Konsep Dasar Unified Modelling Language (UML)

      Definisi Unified Modelling Language (UML)

      Menurut Sri Mulyani (2016: 42),[13] “Unified Modeling Language (UML) merupakan sebuah teknik pengembangan sistem yang menggunakan bahasa grafis sebagai alat untuk pendokumentasian dan melakukan spesifikasi pada sistem”. UML pertama kali di populerkan oleh Grady Booch dan James Rumbaugh pada tahun 1994 untuk mengkombinasikan dua metodologi terkenal yaitu Booch dan OMT. UML memiliki banyak diagram yang digunakan untuk melakukan pemodelan data maupun sistem.

      Diagram Dasar Dalam Unified Modelling Language (UML)

      Menurut Sri Mulyani (2016: 42),[13] berikut ini adalah penjelasan mengenai berbagai diagram UML :

      1. Use Case Diagram

        Menurut Untung Rahardja dkk dalam CCIT Journal Vol. 7 No. 3 (2014:491),[14]Use case pada dasarnya merupakan gambaran dari proses sistem secara keseluruhan yang melibatkan actor dalam hal penggunaan.”

        Menurut Aris dkk dalam Jurnal SENSI Vol.2 No.1 (2016: 75),[4]Use case diagram merupakan fungsionalitas yang diharapkan dari sebuah sistem”.

        Dari pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa Use Case Diagram yaitu diagram yang digunakan untuk menggambarkan hubungan antara sistem dengan aktor. Diagram ini hanya menggambarkan secara global. Karena use case diagram hanya menggambarkan sistem secara global, maka elemen-elemen yang digunakan pun sangat sedikit seperti system, actor, use case, association, dependency, dan generalization.

      2. Activity Diagram

        Menurut Dewa Ayu Eka Yuliani dalam CCIT Journal Vol.10 No.1 (2017: 26),[15]Activity diagram merupakan state diagram khusus, di mana sebagian besar state adalah action dan sebagian besar transisi di-trigger oleh selesainya state sebelumnya (internal processing)”.

        Dari pendapat diatas bahwa Activity diagram yaitu diagram yang digunakan untuk menggambarkan alur kerja (aktivitas) pada use case (proses), logika, proses bisnis dan hubungan antar aktor dengan alur-alur kerja use case. Elemen-elemen activity terdiri dari acticities, transitions, decisions, merge point, star point, end point, concurrency, dan synchronization.

      3. Sequence Diagram

        Sequence diagram secara grafis menggambarkan bagaimana objek berinteraksi dengan satu sama lain melalui pesan pada sekuensi sebuah use case atau operasi. Diagram ini mengilustrasikan bagaimana pesan terkirim dan diterima di antara objek dan dalam sekuensi atau timing apa.

        Konsep Dasar Elisitasi

        Definisi Elisitasi

        Siahaan (2012: 66),[16] mengemukakan “Elisitasi merupakan sekumpulan aktivitas yang menunjukan untuk menemukan kebutuhan suatu sistem melalui komunikasi dengan pelanggan, pengguna sistem, dan pihak lain yang memiliki kepentingan dalam pengembangan sistem”.

        Jenis-jenis Elisitasi

        Siahaan (2012: 66),[16] Elisitasi didapat dari proses wawancara dengan Stakeholder dan melakukan tiga tahap yaitu :

        1. Elisitasi Tahap 1

          Elisitasi tahap 1 merupakan daftar kebutuhan yang diperoleh dari hasil pengumpulan data dari lapangan dengan cara observasi dan wawancara dengan stakeholder.

        2. Elisitasi Tahap 2

          Elisitasi tahap 2 dibentuk berdasarkan elisitasi tahap 1 yang kemudian diklasifikasikan melalui metode MDI. Berikut penjelasan dari MDI :

          1. M (Mandatory)  : Dibutuhkan/penting
          2. D (Desirable)  : Diinginkan/tidak terlalu penting
          3. I (Inessential) : Diluar sistem/dieliminasi
        3. Elisitasi Tahap 3

          Selanjutnya semua requirement yang tersisa, pada Elisitasi tahap 3 diklasifikasikan kembali melalui metode TOE dengan opsi HML.

          1. Technical (T), maksudnya bagaimana tata cara / tehnik pembuatan requirement tersebut dalam sistem yang diusulkan.
          2. Operasional (O), maksudnya bagaimana tata cara penggunaan requirement tersebut dalam sistem yang akan dikembangkan.
          3. Economy (E), maksudnya berapakah biaya yang diperlukan guna membangun requirement tersebut di dalam sistem.

          Metode TOE tersebut dibagi kembali menjadi beberapa option, yaitu sebagai berikut :

          1. High (H) : Sulit untuk dikerjakan, karena tehnik pembuatan dan pemakaiannya sulit serta biayanya mahal. Sehingga requirement tersebut harus dieliminasi.
          2. Middle (M) : Mampu untuk dikerjakan.
          3. Low (L) : Mudah untuk dikerjakan.
        4. Draft Final Elisitasi

          Final draft elisitasi merupakan bentuk akhir dari tahap-tahap elisitasi yang dapat dijadikan acuan dan dasar pengembangan sistem yang akan dibentuk.

        Definisi XAMPP

        Menurut Ruli Supriati dkk dalam jurnal SENSI Vol.4 No.1 (2018: 90),[17] “XAMPP merupakan tool yang menyediakan paket perangkat lunak kedalam satu buah paket”.

        Jubilee Enterprise (2017: 2),[18] mengemukakan “XAMPP merupakan server yang paling banyak digunakan karena fiturnya lengkap”. XAMPP gampang digunakan oleh programmer pemula karena yang perlu dilakukan hanyalah menjalankan salah satu module bernama Apache yang dapat memproses PHP. Adapun pengertian dari XAMPP adalah sebagai berikut :

        1. X yang berarti program ini dapat dijalankan di banyak sistem operasi.
        2. A yang berarti Apache merupakan suatu aplikasi web server.
        3. M yang berarti MySQL merupakan untuk penyimpanan database server.
        4. P yang berarti PHP merupakan bahasa pemrograman yang dipakai untuk membangun website dinamis.
        5. P yang berarti Perl bahasa pemrograman untuk segala keperluan. Perl merupakan penangan teks dan berbagai jalan pintas untuk menyelesaikan persoalan-persoalan umum, perl sangat populer digunakan dalam pemrograman CGI (Commaon Gateway Interface).

        Definisi PHP

        Jubilee Enterprise (2017: 1),[18] mengemukakan “PHP merupakan bahasa pemrograman yang digunakan untuk membuat aplikasi berbasis website”.

        Menurut Sri Rahayu dkk dalam CCIT Journal Vol.9 No.1 (2015: 53),[19] “PHP adalah bahasa server-side scripting yang menyatu dengan HTML untuk membuat halaman web yang dinamis”.

        Menurut Megha Koshti dan Sanjay Ganorkar dalam International Journal of Innovative Research in Science, Engineering and Technology Vol 5, Issue 5 (2016: 8981),[20] “The PHP Hypertext Pre-processor (PHP) is a programming language that allows web developers to create dynamic content that interacts with databases”. (PHP adalah bahasa pemrograman yang memungkinkan pengembangan web membuat konten dinamis yang berinteraksi dengan database).

        Dengan demikian PHP akan diproses oleh server yang hasil olahannya akan dikirim kembali ke browser. Oleh Karena itu, salah satu tool yang harus tersedia sebelum memulai pemrograman PHP adalah server.

        Definisi MySQL

        Menurut Betha Sidik (2014: 333),[21] “MySQL merupakan software database yang termasuk paling populer di lingkungan linux, kepopuleran ini karena ditunjang dari performasi query databasenya yang saat itu bisa dikatakan paling cepat, dan jarang ada masalah”.

        Menurut Prashant Ramchandra Desai dalam International Journal of Computer Sciences and Engineering Volume-4, Issue-7 (2016: 57),[22] “MySQL is a relational database that can be used to stress the memory, file system, networking and inter-process communication subsystems”. (MySQL adalah database relasional yang dapat digunakan untuk menekankan memori, sistem file, jaringan dan subsistem komunikasi antar proses).

        Definisi Black Box Testing

        Menurut Wahyu Pratama (2014: 28),[23] “Metode Black Box Testing merupakan pengujian program berdasarkan fungsi dari program”. Tujuan dari metode black box testing ini untuk menemukan kesalahan fungsi pada program.

        Menurut Aris Martono dkk dalam jurnal SENSI Vol.4 No.1 (2018: 11),[24]Black box Testing adalah metode uji coba yang memfokuskan pada fungsional software”.

        Untuk dapat menemukan semua kesalahan menggunakan metode black box testing, diperlukan exhaustive input testing (menggunakan segala macam kemungkinan sebagai input). Input tidak hanya valid input, tetapi juga kombinasi yang mungkin dimasukkan dalam pengujian akan semakin kompleks.

        Teori Khusus

        Definisi Document Management System (DMS)

        Menurut Riandi (2016),[25]Document Management System (DMS) merupakan sebuah sistem komputer yang digunakan untuk menyimpan dan mengakses kembali file elektronik”. DMS sering dimanfaatkan untuk menyimpan dokumen aset, dokumen imaging, mengatur sistem alur kerja dan mengelola catatan manajemen.

        Document Management System biasanya menyediakan fitur-fitur seperti metadata, capture, Indexing, storage, retrieval, Distribusi, security, colaboration, versioning, dan searching. Menurut Riandi (2016),[25] Berikut komponen fitur yang disediakan oleh DMS

        1. Metadata
          Metadata misalnya nama dokumen, tanggal, pemilik dokumen, dan identitas lainnya. DMS dapat mengekstrak metadata dari dokumen secara otomatis atau meminta user untuk menginput metadata ke sistem. Metadata inilah yang nantinya digunakan sebagai keyword untuk membantu user mencari kembali file yang sudah disimpan di sistem.
        2. Capture
          Proses Capture terlibat di dalam proses dokumen imaging dari mesin scanner atau mesin MFD (Multi Function Device).
        3. Indexing
          Index digunakan untuk melacak atau mencari file elektronik. Index memberikan klasifikasi melalui metadata dari hasil ekstrak dokumen fisik ataupun file elektronik. Sebaiknya user menggunakan index yang sederhana supaya mempermudah metode pencarian file elektronik kembali.
        4. Storage
          Tempat untuk menyimpan file elektronik. Storage sering dikaitkan dengan manajemen dokumen mengenai dimana dokumen disimpan, untuk berapa lama, pengarsipan hingga ke pemusnahan dokumen.
        5. Retrieval
          Mengambil kembali file elektronik yang disimpan dari storage. Di dalam mencari dokumen, user dapat menggunakan satu atau beberapa metadata sekaligus. Beberapa sistem memiliki kemampuan untuk mencari keyword yang ada di isi dokumen. Retrieval file yang tidak memiliki index akan memakan waktu pencarian lebih lama.
        6. Distribusi
          File yang diterbitkan untuk di share harus diperhatikan sisi keamanannya, dimana file tersebut tidak boleh diubah dengan mudah oleh user lain.
        7. Security
          Security dokumen sangat penting dalam aplikasi DMS. Pengaturan keamanan Document Management System dalam suatu perusahaan dapat menjadi lebih kompleks, dimana Administrator hanya memberikan hak akses tertentu kepada kelompok atau orang-orang tertentu saja.
        8. Kolaborasi
          Kolaborasi memungkinkan sebuah file diakses dan diproses oleh user yang berwenang. Akses diblokir dari user lain sementara file sedang diproses, dimana beberapa user dapat melihat dan menggunakan file dalam waktu yang sama.
        9. Versioning
          Suatu proses dimana file diperiksa di dalam atau di luar sistem, yang memungkinkan user untuk mengambil versi sebelumnya dan melakukan update file. Versioning berguna untuk file yang memerlukan update dari waktu ke waktu.
        10. Searching
          Berfungsi untuk menemukan kembali file dan folder menggunakan fitur pencarian file. File dapat dicari dengan menggunakan berbagai atribut dan konten dokumen.

      Konsep Dasar Arsip

      Definisi Arsip

      Menurut Anon Mirmani (2015: 1.6),[26] Secara etimologis (asal usul kata), arsip berasal dari istilah Yunani, arche, yang berarti perantara. Arti ini kemudian mengalami perkembangan sehingga mencakup juga jabatan, fungsi atau kekuasaan. Perubahan selanjutnya menghasilkan istilah archeon yang berarti tempat menyimpan warkat atau Balai Kota. Setelah itu, kata archeon juga mengalami perubahan yang kemudian kita kenal dengan istilah arsip atau 'archives (bahasa Inggris). Arsip adalah dokumen yang diciptakan atau diterima dan diakumulasikan oleh seorang atau organisasi dalam rangka menjalankan pekerjaannya, dan dipelihara karena nilai guna berkelanjutannya.

      Definisi arsip berdasarkan Pasal 1 Undang-Undang No. 7 Tahun 1971[27] tentang Pokok-pokok Kearsipan, dinyatakan bahwa arsip adalah:

      1. Naskah-naskah yang dibuat dan diterima oleh Lembaga-lembaga Negara dan Badan-badan Pemerintahan dalam bentuk corak apa pun baik dalam keadaan tunggal maupun berkelompok dalam rangka pelaksanaan pemerintahan;
      2. Naskah-naskah yang dibuat dan diterima oleh Badan-badan Swasta dan/atau perorangan dalam bentuk corak apa pun, baik dalam keadaan tunggal maupun berkelompok, dalam rangka pelaksanaan kehidupan kebangsaan.

      Tujuan Arsip

      Mengingat aktivitas utama bidang kearsipan adalah penyimpanan dengan tujuan agar dapat menemukan kembali arsip dengan cepat dan tepat saat diperlukan. Jika meninjau ketetapan tentang tujuan kearsipan yang diatur oleh Undang-Undang Pokok Kearsipan Nomor 7 tahun 1971[28] maka dijelaskan bahwa tujuan kearsipan adalah menjamin keselamatan bahan pertanggungjawaban nasional tentang perencanaan, pelaksanaan dan penyelenggaraan kehidupan kebangsaan serta untuk menyediakan bahan pertanggungjawaban tersebut bagi kegiatan pemerintah.

      Fungsi Arsip

      Untuk memahami lebih jauh fungsi arsip ini, berdasarkan Pasal 2 UU No. 7 Tahun 1971,[29] secara fungsional terdapat dua jenis arsip yaitu sebagai berikut:

      1. Arsip Dinamis, yaitu arsip “yang dipergunakan secara langsung dalam perencanaan, pelaksanaan, atau penyelenggaraan kehidupan kebangsaan pada umumnya atau dipergunakan secara langsung dalam penyelenggaraan administrasi negara”. Dalam penjelasannya dikemukakan, bahwa arsip dinamis ini senantiasa berubah nilai dan artinya secara fungsional.
      2. Arsip Statis, yaitu arsip ”yang dipergunakan secara langsung untuk perencanaan, Penyelenggaraan kehidupan kebangsaan pada umumnya maupun untuk penyelenggaraan sehari-hari administrasi negara”. Dalam penjelasannya dikemukakan bahwa arsip statis ini sudah mencapai taraf nilai yang abadi, khususnya sebagai bahan pertanggungjawaban nasional/pemerintahan.

      Berdasarkan fungsi arsip tersebut diatas, maka dapat dikemukakan bahwa arsip dinamis adalah semua arsip yang masih ada di unit kerja kantor pemerintah maupun kantor swasta Sedangkan arsip statis adalah semua arsip yang dipindahkan dari unit kearsipan sebuah kantor karena tidak lagi digunakan untuk operasional kegiatan sehari-hari, tetapi arsip ini masih memiliki kegunaan yang tinggi bagi kehidupan kebangsaan dan tersimpan di Arsip Nasional, baik pusat maupun di daerah.

      Jenis-jenis Arsip

      Menurut Anon Mirmani (2015: 1.14),[26] Apabila arsip diartikan sebagai setiap dokumen tertulis tentang kegiatan masa lalu manusia atau kelompok manusia, maka arsip itu banyak sekali ragamnya. Menurut Anon Mirmani (2015: 1.14) Berikut ini adalah penggolongan arsip dilihat dari aspek-aspek tertentu :

      1. Menurut Subyek atau isinya

        Berdasarkan subyek atau isinya, arsip dibedakan atas beberapa jenis sebagai berikut:

        1. Arsip Keuangan (financial records)
          Yaitu arsip yang berhubungan dengan masalah keuangan seperti cara-cara pengajuan kredit, cara-cara pembayaran uang.
        2. Inventory records
          Yaitu arsip-arsip yang berhubungan dengan masalah persediaan barang, seperti jumlah dan macam barang yang tersedia, daftar harga barang, Barang, daftar kebutuhan barang, dan lain-lain.
        3. Arsip Pegawai (personnel records)
          Yaitu arsip yang berhubungan dengan masalah-masalah pegawai seperti daftar riwayat hidup, daftar hadir pegawai, status keluarga, daftar jumlah pegawai, bagan organisasi kepegawaian, dan semacamnya.
        4. Arsip Penjualan (sales records)
          Yaitu arsip yang berhubungan dengan kegiatan penjualan seperti mutu barang, daftar harga barang, wilayah pemasaran, sistem penjualan, hasil penjualan dan lain-lain.
      2. Menurut Wujudnya

        Berdasarkan wujud ini, arsip terdiri dari: surat, naskah perjanjian/kontrak, akte pendirian perusahaan, notulen rapat, laporan-laporan, kuitansi, bon penjualan naskah, naskah berita acara, kartu/daftar, pita rekaman, gambar-gambar, dan tabel.

      3. Menurut Kegunaannya

        Berdasarkan kegunaannya, arsip dapat dibedakan atas arsip-arsip:

        1. Untuk informasi kepada pegawai atau untuk masyarakat luas. Sebagai contoh adalah surat pengumuman pemerintah tentang hari libur, surat pengumuman dari suatu instansi tentang penerimaan pegawai baru, surat edaran dari suatu penerbit tentang penerbitan buku baru dan semacamnya.
        2. Untuk dasar hukum dalam membuktikan sesuatu. Sebagai contoh adalah akte Kelahiran, akte pendirian yayasan, surat wasiat tentang pembagian warisan, surat-surat kontrak/perjanjian, kuitansi pembayaran dan semacamnya.
        3. Untuk kegunaan ilmiah, dimaksudkan untuk penelitian bagi pengembangan ilmu Pengetahuan. Sebagai contoh adalah artikel atau karya tulis ilmuwan di jurnal ilmiah yang diakui, hasil penelitian ilmiah dan lain-lain.
        4. Untuk kegunaan sejarah, yaitu arsip yang dapat digunakan untuk mengetahui sesuatu.
        5. Peristiwa di masa lampau. Sebagai contoh adalah laporan tahunan, notulen rapat, sejarah pendirian suatu organisasi, buku peringatan, otobiografi, foto-foto sejarah, monumen peringatan dan lain-lain.
      4. Menurut Arti Pentingnya

        Berdasarkan arti penting ini, arsip dibedakan atas empat jenis, yaitu:

        1. Arsip Vital
          Yaitu arsip yang mempunyai nilai dokumentasi untuk selamanya. Arsip ini biasanya hanya dikeluarkan satu kali saja dan dapat digunakan selamanya. Oleh sebab itu, arsip vital ini harus disimpan secara khusus. Sebagai contoh adalah ijazah, akte kelahiran seseorang, akte pendirian perusahaan dan semacamnya.
        2. Arsip yang Penting
          Yaitu arsip tentang kondisi masa lalu yang berhubungan erat dengan kepentingan masa sekarang maupun yang akan datang. Misalnya adalah rekaman medis (medical records) anggota militer sebagai dasar bagi kebijakan komandan dalam pengembangan karier militer masing-masing anggota. Oleh sebab itu, arsip ini perlu disimpan untuk masa yang cukup lama.
        3. Arsip yang Diperlukan
          Yaitu arsip yang dibutuhkan untuk sumber informasi untuk perumusan kebijakan yang tidak terlalu penting dan tidak berkaitan dengan kepentingan yang akan datang. Artinya, setelah masa tertentu, arsip tersebut dapat dibuang atau dibakar.
        4. Arsip Nonesensial
          Yaitu arsip yang berguna untuk memberi informasi. Setelah informasi disampaikan, misalnya melalui surat edaran, arsip tersebut dapat diabaikan dalam arti tidak perlu disimpan terlalu lama.

      Konsep Dasar Pajak Kendaraan Bermotor

      Definisi Pajak Kendaraan Bermotor

      Menurut Safri Nurmantu dan Mas Rasmini (2014: 1.17),[30] Pajak dalam istilah asing disebut tax (Inggris); import contribution, taxe, droit (Prancis); Steuer, Abgabe, Gebuhr (Jerman); impuesto contribution, tributo, gravamen, tasa (Spannyol) dan belasting (Belanda). Dalam literature Amerika selain istilah tax dikenal pula istilah tariff. Berikut ini disajikan beberapa definisi dari para ahli pajak.

      1. C.F. Bastable, menyatakan bahwa pajak adalah a compulsory contribution of the wealth of a person or body of persons for the service of the public powers.
      2. Prof. Dr. P.J.A. Andriani merumuskan sebagai berikut. Pajak adalah iuran kepada negara (yang dapat dipaksakan) yang terutang oleh yang wajib membayarnya menurut peraturan-peraturan dengan tidak mendapat prestasi kembali, yang langsung dapat ditunjuk, dan yang gunanya adalah untuk membiayai pengeluaran-pengeluaran umum berhubung dengan tugas negara untuk menyelenggarakan pemerintahan.
      3. Prof. Dr. Rochmat Soemitro SH, guru besar dalam Hukum Pajak pada Universitas Pajajaran, Bandung, merumuskan: Pajak adalah iuran rakyat kepada Kas Negara (peralihan kekayaan dari sektor partikular ke sektor pemerintah) berdasarkan undang-undang (dapat dipaksakan) dengan tiada mendapat jasa timbal (tegen prestasi), yang langsung dapat ditunjukkan dan digunakan untuk membiayai pengeluaran umum.

      Peraturan Daerah Nomor 2 Tahun 2015 tentang perubahan Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 2010,[31] tentang Pajak Kendaraan Bermotor “Kendaraan bermotor adalah semua kendaraan beroda berserta gandengannya yang digunakan di semua jenis jalan darat, dan digerakkan oleh peralatan teknik berupa motor atau peralatan lainnya yang berfungsi untuk mengubah suatu sumber daya energi tertentu menjadi tenaga bergerak kendaraan bermotor yang bersangkutan, termasuk alat berat dan alat besar yang dalam operasinya mengunakan roda dan motor yang tidak melekat secara permanen serta kendaran bermotor yang dioperasikan di air”. Pajak Kendaraan Bermotor, dipungut pajak atas kepemilikan dan/atau penguasaan kendaraan bermotor.

      Dari pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa Pajak Kendaraan Bermotor yaitu iuran kepada negara yang terhutang oleh wajib pajak atas kendaraan bermotor yang dimiliki sesuai dengan Undang-undang yang telah ditetapkan.

      Jenis-jenis Pajak

      Berdasarkan Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2000 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 18 Tahun 1997,[32] tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah, jenis pajak dan retribusi untuk provinsi dan kabupaten/kota adalah sebagai berikut:

      1. Jenis pajak Provinsi
        1. Pajak Kendaraan Bermotor dan Kendaraan di Atas Air.
        2. Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor dan Kendaraan di Atas Air.
        3. Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor.
        4. Pajak Pengambilan
      2. Jenis Pajak Kabupaten/Kota
        1. Pajak Hotel
        2. Pajak Restoran
        3. Pajak Hiburan
        4. Pajak Reklame
        5. Pajak Penerangan Jalan
        6. Pajak Pengambilan Bahan Galian Golongan C
        7. Pajak Parkir

      Studi Pustaka (Literature Review)

      Menurut Sri Rahayu dkk dalam jurnal SENSI Vol.3 No. 2 (2017: 48), [33] “Literature adalah kesusasteraan atau kepustakaan, sedangkan review adalah suatu tindakan meninjau, memeriksa kembali suatu hal yang telah dikerjakan sebelumnya sehingga dalam literature review dapat disimpulkan sebagai suatu tindakan memeriksa dan meninjau kembali suatu kepustakaan”.

      Menurut Mulyandi (2013: 17) , [34] “Penelitian sebelumnya literature review merupakan survey literature tentang penemuan-penemuan yang dilakukan oleh peneliti sebelumnya (empirical fiding) yang berhubungan dengan topik penelitian”.

      Berikut ini adalah penelitian yang telah dilakukan dan memiliki hubungan yang searah dengan penelitian yang akan dibahas dalam penulisan laporan Skripsi ini, antara lain :

      1. Penelitian yang dilakukan oleh Arnes Yuli Vandika, Ade Kurniawan, dan Ari Kurniawan Saputra pada tahun 2014[35]
        Penelitian ini berjudul “E-Archive : Digital storage Media”. Application of the method of filing electronically in an institution is required to support the activities of archiving that achieved effectiveness and efficiency in the management, as well as being able to secure the archives that have important information or value for its users. In the implementation of an electronic archive, type of media used all kinds such as E-mail, DVD's, microfilm and other electronic media. To support the activities of the application required a good infrastructure and facilities for monitoring and maintenance so that the planned goals are achieved.
      2. Penelitian yang dilakukan oleh Wiwin Susanty, Taqwan Thamrin, Erlangga, dan Ahmad Cucus pada tahun 2012[36]
        Penelitian ini berjudul “Document Management System Based on Paperless”. Document Management System based on Paperless are effective and useful in an office to streamline in the process of documentation. The main benefit is that users can find needed information quickly, so it can help the process become faster, better, cheaper, and reduce environmental impacts (Green Computing). With this system, the paper documents are converted in digital form and stored in a disk or other digital storage facility (paperless). Furthermore to the search, discovery, display, printing, distribution and even documents can be done virtually through computer networks. Security policy can also be applied strictly in the management of these documents, so the only party entitled to can access the document according to its designation. Protection against the document is done digitally, so that relatively more secure and easier to use.
      3. Penelitian yang dilakukan oleh Ferry Sudarto, Ignatius Joko Dewanto, dan Herdiansiah pada tahun 2018[37]
        Penelitian ini berjudul “Development Of Prototype Document Management System (DMS) For The Corporate Social Responsibility (CSR) Institute”. The research objective for setting up an DMS, that can assist CCSR to manage CSR activities. Results from this study is a DMS prototype that helps document management implementation of CSR fund distribution. DMS has a features to upload a document, metadata creation (for document searching) and reporting. Efficiency of service quality can be improved with the integration of a DMS.
      4. Penelitian yang dilakukan oleh Arif Wahyu Wirawan, Cicilia Dyah Sulistyaningrum Indrawati, dan Andre N. Rahmanto pada tahun 2017[38]
        Penelitian ini berjudul “The Development Of Digital Learning Based On Microsoft Access Subjects Archives To Improve Student Learning Outcomes In Office Administration At Vocational High School 3 Surakarta”. The purpose of this study was to determine the digital media-based learning Microsoft Access on the subjects of archives in an effort to improve the learning outcomes of students office administration SMK Negeri 3 Surakarta and determine the effectiveness of digital media-based learning Microsoft Access on the subjects of archives in an effort to improve the learning outcomes of students office administration SMK Negeri 3 Surakarta. One solution to improve the students’ absorbability in archiving learning emphasizing on the ability of applying basic archiving concept to create the good bookkeeping process is to design the learning media development and to improve thinking ability in education process is a set of skills that can be developed through learning process.
      5. Penelitian yang dilakukan oleh Azlina A. Aziz, Zawiyah M. Yusof, Umi A. Mokhtar, dan Dian I. Jambari pada tahun 2018[39]
        Penelitian ini berjudul “A Conceptual Model for Electronic Document and Records Management System Adoption in Malaysian Public Sector”. Electronic Document and Records Management System (EDRMS) is one of the systems to be considered. However, the adoption rate of such a system is exceptionally below satisfaction due to users are not keen on using it. According to EDRMS experts from Modernization of Malaysian Administration and Management Planning Unit (MAMPU) and National Archives of Malaysia (NAM) there are ten factors were considered being validated and ranked by selected experts. A new conceptual model for EDRMS adoption in Malaysian public sector was then constructed as the outcome of the study. As the result of implementing EDRMS, the Malaysian public sector has been able to improve records management services and thus, improve the efficiency of the work processes.
      6. Penelitian yang dilakukan oleh Sri Rahayu, Euis Siti Nur Aisyah dan Dhevi Nanda Harwin pada tahun 2018[40]
        Penelitian ini berjudul “Rancang Bangun Sistem Database Proses Arsip Pajak Kendaraan Bermotor (Studi Kasus UPT Samsat Balaraja)”. Penelitian ini mengenai proses pengarsipan Pajak Kendaraan Bermotor pada Unit Pelaksana Teknis Samsat Balaraja yang masih menggunakan komputer yaitu masih menggunakan Microsoft Excel dalam penginputan data Wajib Pajak dan bukti fisik berupa Surat Ketetapan Pajak Daerah (SKPD) dimasukkan kedalam kardus-kardus sesuai tanggal penginputan. Jika ingin mencari data Wajib Pajak harus mencari satu persatu diantara banyaknya arsip sehingga membutuhkan waktu lama dalam pembuatan laporan bulanan harus dibuat dari awal sehingga rentan terjadinya kesalahan karena tidak terintegrasi dengan database.
      7. Penelitian yang dilakukan oleh Radiant Victor Imbar dan Yuliusman Kurniawan pada tahun 2012[41]
        Penelitian ini berjudul “Perancangan Sistem Informasi Pelayanan Medis Rawat Jalan Poliklinik Kebidanan dan Kandungan pada RSUD Kota Batam”. Penelitian ini mengenai banyaknya data pasien yang harus diolah dan data yang berkelanjutan dari riwayat penyakit pasien, membuat pengarsipan data riwayat pasien dengan metode manual (Hardcopy) sangat tidak efektif. Akibatnya, perawat yang pada dasarnya sebagai pembantu dokter di bidang medis menjadi tersita sebagian besar waktunya untuk mencari data pasien dan pengarsipkannya kembali, hal ini mengakibatkan berubahnya fungsi utama profesi yang pada akhirnya Rumah Sakit harus mempekerjakan perawat dengan tugas administrasi. Di sisi lain sistem pelaporan rumah sakit masih bersifat manual sehingga kurang akurat dan menyababkan kerja ekstra bagi manajemen rumah sakit untuk menganalisis dan menafsirkan laporan tersebut sebagai dasar dalam mengambil keputusan dan kebijakan manajemen.
      8. Penelitian yang dilakukan oleh Egia Rosi Subhiyakto, Yani Parti Astuti, Liya Umaroh, Danang Wahyu Utomo, Eko Hari Rachmawanto dan Christy Atika Sari pada tahun 2017[42]
        Penelitian ini berjudul “Rancang Bangun Sistem Informasi Pengarsipan Data Pasien Klinik Cemara”. Klinik Cemara adalah salah satu Klinik yang berada di Kota Semarang. Pengarsipan data pasien yang dilakukan di klinik cemara masih menggunakan metode konvensional dengan menggunakan media kertas sebagai bahan penyimpanan. Hal tersebut menjadi kendala dalam pencarian data pasien yang memerlukan waktu, bahkan arsip seringkali hilang atau tidak ditemukan.
      9. Penelitian yang dilakukan oleh Muhammad Khoirul, Tri Irianto Tjendrowasono dan Berliana Kusuma Riasti pada tahun 2013[43]
        Penelitian ini berjudul “Aplikasi Pengelolaan Data Kearsipan Pada Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Mlonggo Jepara Berbasis Multiuser”. Penelitian yang dilakukan bertujuan untuk menghasilkan aplikasi pengelolaan data kearsipan yang efektif dan efisien dari sebelumnya yang masih menggunakan cara pengarsipan secara manual serta mempermudah pembuatan laporan. Sehingga diharapkan proses pengelolaan surat, baik itu surat masuk, surat keluar maupun surat keputusan dapat dilakukan dengan lebih baik, cepat, dan mudah.
      10. Penelitian yang dilakukan oleh Eduard Hotman Purba, Dedi Martono dan Heru Sukma pada tahun 2018[44]
        Penelitian ini berjudul “Elektronik Arsip (E-Arsip) Dokumen Berbasis Website Pada Kantor Cabang Utama PT Angkasa Pura II”. Penelitian ini dapat mengatasi masalah yang selama ini terjadi yaitu kelalaian dalam mengelola arsip dokumen sehingga dokumen sulit di temukan dengan cepat. Proses pencarian dokumen membutuhkan waktu lama bahkan sering kali ada dokumen yang terselip, rusak dan hilang.

      BAB III

      ANALISA SISTEM YANG BERJALAN

      Gambaran Umum Unit Pelaksana Teknis (UPT) Samsat Balaraja

      Sejarah Singkat UPT Samsat Balaraja

      Kantor Unit Pelaksana Teknis (UPT) Balaraja Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Daerah (DPPKD) Provinsi Banten merupakan salah satu Unit Pelaksana Teknis (UPT) Daerah dari DPPKD Provinsi Banten yang mana memiliki tugas pokok yaitu melaksanakan kegiatan teknis operasional dinas di bidang pelayanan pendapatan Provinsi Banten di wilayah Kabupaten Tangerang.

      Unit Pelaksana Teknis (UPT) Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Daerah (DPPKD) diubah dengan Peraturan Gubernur Banten Nomor 12 Tahun 2012. Pada DPPKD terdapat 11 kantor UPT DPPKD, yaitu 10 UPT DPPKD dan 1 kantor UPT baru yakni UPT DPPKD Malingping, Kabupaten Lebak yang dahulu berupa Kantor Samsat Pembantu Malingping.

      Pelaksanaan Pelayanan di Kantor Bersama Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (SAMSAT) masing-masing instasi memiliki wewenang dan tanggung jawab sesuai tugas dan fungsinya masing-masing. Pelaksanaan pemungutan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) di kantor Bersama SAMSAT memiliki tugas dan kewajiban dalam pemungutan pajak yang dilakukan oleh Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Daerah Provinsi Banten melalui Unit Pelaksana Teknis (UPT).

      Selain tugas pokok UPT DPPKD Provinsi Banten memiliki fungsi-fungsi yaitu sebagai penyusunan rencana teknis operasional di bidang pelayanan pendapatan provinsi; pelaksanaan kebijakan teknis operasional di bidang pelayanan pendapatan provinsi, pelaksanaan pendataan, pendaftaran, penetapan, penagihan, penerimaan dan penyetoran pendapatan provinsi; pelaksanaan pembukuan dan pelaporan; serta pelaksanaan urusan ketatausahaan. Berikut komposisi pegawai pada UPT Balaraja :

      Tabel 3.1 Komposisi Pegawai UPT Samsat Balaraja

      Visi, Misi dan Tujuan UPT Samsat Balaraja

      Visi UPT Samsat Balaraja

      Menurut Undang-Undang No. 23 Tahun 2000 tentang pembentukan Provinsi Banten ingin mewujudkan visi pembangunan yakni masyarakat Banten sejahtera berlandaskan iman dan takwa. Serta terwujudnya pelayanan prima demi kepuasan masyarakat.

      Misi UPT samsat Balaraja

      Adapun Misi UPT Samsat Balaraja yaitu :

      1. Menyediakan pelayanan kepada masyarakat wajib pajak dalam pengurusan STNK dan TNKB.
      2. Menyelenggarakan tertib administrasi dokumen secara baik dan benar demi menjaminnya kepemilikan dan diperlukan untuk pengabilan keputusan.
      3. Melakukan upaya peningkatan untuk pelayanan melalui perbaikan sarana dan prasarana, sistem komputerisasi serta pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM).
      4. Menyajikan data sebagai bahan informasi tentang identitas kepemilikan kendaraan bermotor yng diperlukan untuk pengambilan keputusan.

      Tujuan UPT Samsat Balaraja

      Adapun Tujuan UPT Samsat Balaraja yaitu :

      1. Terwujudnya sistem perencanaan atau penganggaran, penatausahaan dan pertanggungjawaban pengelolaan keuangan daerah.
      2. Terwujudnya sistem pengelolaan aset, kewajibaban dan ekuitas daerah yang efektif, efisien dan ekonomis.
      3. Terwujudnya pengelolaan kas daerah yang prima.
      4. Terwujudnya pengelolaan keuangan desa.
      5. Terlaksananya sistem pengawasan dan pengendalian internal pelaksanaan dan pertanggungjawaban pengelolaan keuangan daerah.

      Struktur Organisasi UPT Samsat Balaraja

      Tugas dan Tanggung Jawab di UPT Samsat Balaraja

      1. Kepala UPT Balaraja
        1. Membantu kepala dinas dalam melaksanakan urusan pemerintahan dibidang teknis operasional pengelolaan keuangan dan aset daerah.
        2. Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), kepala unit mempunyai fungsi sebagai berikut :
          1. Penyusunan rencana teknis operasional di bidang pengelolaan dan pelayanan pajak Provinsi;
          2. Pelaksanaan kebijakan teknis operasional di bidang pengelolaan dan pelayanan pajak Provinsi;
          3. Pelaksanaan pendaftaran, penetapan dan penagihan pajak Provinsi;
          4. Pelaksanaan pembukuan dan pelaporan;
          5. Pelaksanaan urusan ketatausahaan;
          6. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan kepala dinas sesuai dengan tugas dan fungsinya.
        3. Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), kepala unit mempunyai rincian tugas sebagai berikut :
          1. Menyusun rencana kerja UPT;
          2. Menyusun dan menetapkan rencana teknis operasional UPT;
          3. Menyelenggarakan pembinaan, pengendalian dan pengawasan penyelenggaraan kegiatan UPT;
          4. Melaksanakan koordinasi dengan instansi terkait;
          5. Mengarahkan tugas bawahan sesuai dengan tugasnya baik secara lisan maupun tertulis guna kelancaran pelaksanaan tugas;
          6. Mengkoordinasikan dan memfasilitasi kegiatan pada UPT;
          7. Mengevaluasi pelaksanaan kegiatan UPT;
          8. Melaksanakan monitoring, evaluasi dan menilai prestasi kerja pelaksanaan tugas bawahan secara berkala melalui sistem penilaian yang tersedia sebagai cerminan penilaian kinerja;
          9. Menyusun dan menyampaikan laporan pelaksanaan tugs kepada atasan;
          10. Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan;
          11. Melaksanakan kebijakan teknis dibidang pendapatan dan pemanfaatan aset sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
          12. Mengelola urusan administrasi umum, perlengkapan dan kerumahtanggaan;
          13. Mengelola administrasi kepegawaian dan keuangan;
          14. Melaksanakan pengelolaan dokumen pajak dan pendapatan lain;
          15. Melaksanakan tugas lain sesuai tugas dan fungsinya.
      2. Seksi Tata Usaha
        1. Mempunyai tugas melaksanakan pengumpulan bahan, koordinasi penyusunan program, evaluasi dan pelaporan serta pengelolaan keuangan dan umum yang meliputi kegiatan kepegawaian, tata naskah dinas, kearsipan, pengelolaan barang, rumah tangga dan humas serta perjalanan dinas.
        2. Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), seksi tata usaha mempunyai fungsi sebagai berikut :
          1. Penyiapan bahan, pengolahan data dan penyusunan rencana kegiatan dibidangnya;
          2. Pengumpulan bahan dan koordinasi, pengolahan data penyusunan program kerja UPT;
          3. Pelaksanaan pendaftaran, penetapan dan penagihan pajak Provinsi;
          4. Penyiapan bahan administrasi dan koordinasi kepegawaian UPT;
          5. Penyiapan bahan pengelolaan perlengkapan, tata naskah dinas, kerasipan, rumah tangga, kehumasan, dan perjalanan dinas dilingkungan UPT;
          6. Penyiapan bahan rencana kebutuhan, pengadaan dan pemeliharaan inventaris UPT;
          7. Penyiapan bahan penyusunan laporan dan evaluasi pelaksanaan program dilingkungan UPT;
          8. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh kepala UPT.
        3. Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), seksi tata usaha mempunyai rincian tugas sebagai berikut :
          1. Menyusun program kegiatan sub bagian tata usaha;
          2. Membagi tugas kepada bawahan sesuai dengan bidang tugasnya;
          3. Mengumpulkan bahan dan menyiapkan bahan penyusunan program kegiatan serat laporan UPT;
          4. Menyelenggarakan pelayanan pengelolaan kegiatan administrasi umum, kepegawaian, keuangan, kearsipan, kehumasan, kepustakaan dan perlengkapan rumah tangga UPT;
          5. Mengumpulkan dan menyiapkan bahan penyusunan laporan keuangan;
          6. Menyusun, mengelola dan menyampaikan laporan secara berkala;
          7. Menyampaikan saran pendapat kepada kepala UPT sebagai bahan pertimbangan dalam penetapan kebijakan operasional;
          8. Menyiapkan mengkoordinasi bahan pembinaan disiplin pegawai;
          9. Menyiapkan bahan penyusunan kebijakan teknis operasional dalam pengelolaan perlengkapan dilingkungan UPT;
          10. Menyusun Rencana Kebutuhan Barang Unit (RKBU) dilingkungan UPT;
          11. Menyiapkan bahan pengelolaan perlengkapan dilingkungan UPT;
          12. Menyiapkan pelaksanaan pengadaan dan pemeliharaan barang dilingkungan UPT;
          13. Mengusulkan dan mengatur pelaksanaan pemanfaatan, penghapusan dan memindahkan barang milik UPT;
          14. Menyiapkan usulan pejabat pengurus dan penyimpan barang;
          15. Mengelola penatausahaan dan penyusunan dokumen administrasi;
          16. Memberikan dukungan administrasi dan menyiapkan surat perintah tugas berdasarkan penunjukan kepala UPT;
          17. Mengumpulkan dan menyiapkan bahan penyusunan laporan kegiatan UPT;
          18. Melaksanakan monitoring, evaluasi dan menilai prestasi kerja pelaksanaan tugs bawahan secara berkala melalui sistem penilaian yang tersedia sebagai cerminan penilaian kinerja;
          19. Menyusun dan menyampaikan laporan pelaksanaan tugas kepada atasan;
          20. Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan;
          21. Melaksankan tugas lain sesuai dengan tugas dan fungsinya.
      3. Seksi PKB dan BBNKB
        1. Melaksanakan penyiapan bahan koordinasi perencanaan, evaluasi dan pelaporan serta penyelenggaraan pendaftaran, pendataan, perhitungan, penetapan, penerimaan dan penagihan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB).
        2. Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), seksi PKB dan BBNKB mempunyai fungsi sebagai berikut :
          1. Penyiapan bahan, pengolahan data dan penyusunan rencana kegiatan dibidangnya;
          2. Penyiapan bahan penyusun laporan dan evalusi pelaksanaan program dibidangnya;
          3. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala UPT.
        3. Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), seksi PKB dan BBNKB mempunyai rincian tugas sebagai berikut :
          1. Menyusun rencana kerja seksi PKB dan BBNKB;
          2. Melaksanakan koordinasi dengan instansi terkait;
          3. Mengarahkan tugas bawahan sesuai dengan tugasnya baik secraa lisan maupun tertulis guna kelancaran pelaksanaan tugas;
          4. Melaksanakan monitoring, evaluasi dan menilai prestasi kerja pelaksanaan tugas bawahan secara berkala melalui system penilaian yang tersedia sebagai cerminan penilaian kerja;
          5. Menyusun dan menyampaikan laporan pelaksanaan tugas kepada atasan;
          6. Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan;
          7. Melaksankan penerimaan, penelitaan dan pendataan berkas pendaftaran Wajib Pajak;
          8. Melaksanakan perhitungan, penetapan dan pemungutan PKB, BBNKB dan sanksi administrasi;
          9. Melaksanakan penerimaan pembayaran dan penyetoran;
          10. Melaksanakan pemberian tanda lunas pembayaran pemungutan PKB dan BBNKB;
          11. Melaksanakan pembukuan yang berkaitan dengan pendaftaran dan pendataan, perhitungan dan penetapan, penerimaan dan penagihan PKB dan BBNKB;
          12. Melaksanakan penagihan tunggakan pungutan PKB dan BBNKB;
          13. Meneliti dan mencatat NJKB bagi kendaraan yang belum tercantum dalam SK Gubernur tentang NJKB sebagai perhitungan PKB dan BBNKB;
          14. Melaksanakan pengelolaan permohonan keberatan Wajib Pajak atas perhitungan dan penetapan PKB dan BBNKB;
          15. Melaksankan pengelolaan restitusi PKB dan BBNKB;
          16. Melaksanakan penelitian fiscal antar daerah;
          17. Melaksanakan pengelolaan dokumen;
          18. Menyediakan data sebagai bahan dalam pembuatan laporan;
          19. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai tugas dan fungsinya.
      4. Seksi Pendapatan Lain-Lain
        1. Mempunyai tugas melaksankan penyiapan bahan koordinasi perencanaan, evalusi dan pelaporan serta penyelenggaraan pendaftaran, pendataan, perhitungan, penetapan, penerimaan dan penagihan Pajak Daeran Non PKB dan BBNKB.
        2. Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), seksi Pendapatan dan Lain-Lain mempunyai fungsi sebagai berikut :
          1. Penyiapan bahan, pengolahan data dan penyusunan rencana kegiatan dibidangnya;
          2. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala UPT.
        3. Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), seksi Pendapatan dan Lain-Lain mempunyai rincian tugas sebagai berikut :
          1. Menyusun rencana kerja seksi Pendapatan dan Lain-Lain;
          2. Melaksanakan koordinasi dengan instansi terkait;
          3. Mengarahkan tugas bawahan sesuai dengan tugasnya baik secara lisan maupun tertulis guna kelancaran pelaksanaan tugas;
          4. Melaksankan monitoring, evaluasi dan menilai prestasi kerja pelaksanaan tugas bawahan secara berkala melalui system penilaian yang tersedia sebagai cerminan penilaian kerja;
          5. Menyusun dan menyampaikan laporan pelaksanaan tugas kepada bawahan;
          6. Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan;
          7. Melaksanakan penerimaan, penelitian pendataan berka pendaftaran Wajib Pajak (WP) Air Permukaan (AP);
          8. Melakukan perhitungan dan penetapan pemungutan serta transaksi administrasi WP AP;
          9. Melaksankan pemberian nomor induk WP Daerah;
          10. Melaksanakan penerimaan pembayaran Pajak dan Pendapatan Lain-Lain;
          11. Melaksanakan pemberian tanda lunas pembayaran pemungutan Pajak dan Pendapatan dan Lain-Lain;
          12. Melaksanakan penagihan tunggakan pungutan Pajak AP;
          13. Melaksanakan pembukuan yang berkaitan dengan pendaftaran dan pendataan, perhitungan dan penetapan serta penerimaan dan penagihan WP AP;
          14. Melaksankan pengelolaan permohonan keberatan WP atas perhitungan dan penetapan Pajak AP;
          15. Melaksanakan pengelolaan restitusi Pajak AP;
          16. Melakukan pendataan, pemantauan dan pelaporan pemakaian Bahan Bakar pada SPBU;
          17. Melaksanakan inventarisasi data Aset Daerah;
          18. Melakasankan pemanfaatan Aset daerah;
          19. Menyediakan data sebagai bahan dalam pembuatan laporan;
          20. Melaksanakan pengelolaan dokumen;
          21. Melakukan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai tugas dan fungsinya.


      Tata Laksana Sistem yang Sedang Berjalan

      Untuk menganalisa sistem yang sedang berjalan, pada penelitian ini penulis menggunakan program Visual Paradigm for UML 14.2 Community Edition untuk menggambarkan use case diagram, activity diagram dan sequence diagram.

      Prosedur Sistem yang Berjalan

      Dalam proses pengarsipan yang sedang berjalan saat ini masih menggunakan sistem manual yaitu dengan Microsoft Excel dalam penginputan serta pengolahan data Pajak Kendaraan Bermotor (PKB). Berikut prosedur yang sedang berjalan :

      1. Pegawai kasir memisahkan Surat Ketetapan Pajak Daerah (SKPD) yang akan di arsipkan. SKPD yang dipisahkan terdiri dari lima SKPD yaitu lembar kesatu untuk Wajib Pajak, lembar kedua untuk BAPENDA, lembar ketiga untuk Jasa Raharja, lermbar keempat untuk BKP, dan lembar kelima untuk Samsat.
      2. Pegawai arsip mengambil berkas SKPD ke pegawai kasir.
      3. Pegawai arsip menginput data wajib pajak baru yang telah membayar pajak ke dalam microsoft excel. Yang diinput terdiri dari no urut, index, nomorator, no polisi, nama wajib pajak, tahun, unit kerja pencipta, keterangan.
      4. Pegawai arsip mengolah data Wajib Pajak, jika terjadi perubahan maka data di update. Perubahan dalam bentuk salah menginput tahun atau salah menginput no polisi.
      5. Pegawai arsip menyimpan berkas SKPD yang telah di input dengan Microsoft excel ke ruang arsip.
      6. Jika membutuhkan data wajib pajak atau bukti fisik SKPD pegawai arsip harus mencari satu persatu di ruang arsip yang di letakkan di rak.
      7. Pegawai arsip membuatan laporan bulanan yang harus di buat dari awal di microsoft excel dengan format laporan yang terdiri dari kode klasifikasi, index, jumlah, nomorator dari berapa sampai berapa, tanggal, unit kerja pencipta, no sampu, no box, kasir dan keterangan.
      8. Pegawai arsip mengirimkan Salinan SKPD ke BAPENDA, jasa raharja, dan BKP dengan menggunakan pos.
      9. Pegawai arsip menyerahkan laporan bulanan arsip ke Kepala UPT dan setelah diterima, Kepala UPT akan memeriksa dan menyetujui dengan di bubuhi tanda tangan.

      Rancangan Prosedur Sistem Berjalan

      Untuk menganalisa sistem yang sedang berjalan, penelitian ini menggunakan program Unified Modelling Language (UML) untuk menggambarkan prosedur dan proses yang berjalan saat ini.

      Use Case Diagram Sistem yang Berjalan

      Pada gambar 3.2 menggambarkan kebiasaan atau kelakuan tentang sistem pengarsipan yang sedang berjalan pada UPT Balaraja. Pegawai kasir memisahkan berkas SKPD yang akan diinput untuk diarsipkan. Pegawai arsip mengambil berkas SKPD di kasir. Pegawai arsip menginput data SKPD Wajib Pajak. Setelah diinput berkas arsip SKPD dimasukan ke dalam kardus untuk disimpan. Pegawai arsip mengirim Salinan berkas SKPD ke BAPENDA, Jasa raharja dan BKP. Dalam setiap bulan bagian arsip harus membuat laporan bulanan untuk diserahkan kepada kepala UPT.

      Gambar 3.2 Use Case Diagram sistem arsip pada UPT Samsat Balaraja

      Berdasarkan gambar 3.2 Use Case Diagram diatas terdapat :

      1. 1 Sistem yang mencakup seluruh kegiatan yang sedang berjalan pada sistem pengarsipan di UPT Samsat Balaraja.
      2. 3 Actor yang melakukan kegiatan, yaitu : Pegawai kasir, Pegawai arsip, dan Kepala UPT.
      3. 9 Use Case Diagram yang dilakukan oleh aktor tersebut, diantaranya : Memisahkan berkas SKPD, Pengambilan berkas SKPD, Menginput data SKPD WP, Pengolahan data WP, Penyimpanan berkas SKPD, Pencarian data WP, Mengirim Salinan SKPD ke BAPENDA, Jasa raharja dan BKP, Membuat laporan bulanan, dan Menerima laporan.
      4. 1 Note yaitu Microsoft Excel.
      5. 8 Extend yang terdiri dari Wajib pajak, BAPENDA, Jasa raharja, BKP, Samsat, BAPENDA, Jasa raharja, dan BKP. Serta 1 Include yaitu update data yang salah.

      Activity Diagram Sistem yang Berjalan

      Activity diagram menggambarkan bentuk model aliran kontrol dari satu aktivitas ke aktivitas lainnya sesuai dengan use case yang telah dibuat.

      Gambar 3.3 Activity Diagram sistem arsip pada UPT Samsat Balaraja

      Berdasarkan gambar 3.3 Activity Diagram diatas terdapat :

      1. 3 Vertical Swim Line supaya terlihat rapih.
      2. 1 Initial Node, sebagai objek yang diawali.
      3. 1 Note, sebagai keterangan.
      4. 2 Decision Node, yaitu update data yang salah dan mencari data WP.
      5. 2 Fork Node sebagai percabangan menu, dan 2 join node sebagai penggabungan menu sebelum melakukan aksi keluar.
      6. 3 Actor yaitu : Pegawai kasir, Pegawai arsip, dan Kepala UPT.
      7. 9 Activity, sistem yang mencerminkan aktivitas yang terjadi.
      8. 1 Final State, sebagai objek yang diakhiri.

      Sequence Diagram Sistem yang Berjalan

      Sequence diagram merupakan diagram yang menampilkan atau memperlihatkan interaksi-interaksi antar objek di dalam sistem yang disusun pada sebuah urutan atau rangkaian waktu.

      Gambar 3.4 Sequence Diagram sistem arsip pada UPT Samsat Balaraja

      Berdasarkan gambar 3.4 Sequence Diagram diatas terdapat :

      1. 3 Actor yang melakukan kegiatan, yaitu : Pegawai kasir, Pegawai kasir, dan Kepala UPT.
      2. 5 Lifeline antarmuka, yaitu : Berkas SKPD, Ms. Excel, Data SKPD WP, Berkas Arsip, dan Laporan.
      3. 8 Create Message, yaitu: Wajib pajak, BAPENDA, Jasa raharja, BKP, samsat, BAPENDA, Jasa raharja, dan BKP.
      4. 9 Message spesifikasi dari komunikasi untuk objek yang membuat informasi-informasi tentang aktifitas yang terjadi dan kegiatan yang biasa dilakukan oleh actor tersebut.

      Analisa Sistem yang Berjalan

      Metode Analisa Sistem

      Metode Analisa Rantai Nilai (Value Chain)

      Gambar 3.5 Analisa Value Chain sistem arsip pada UPT Samsat Balaraja

      Metode analisa sistem yang penulis gunakan yaitu metode Value Chain. Adapun analisis sistem pengarsipan pada UPT Samsat Balaraja yaitu sebagai berikut :

      1. Analisis Aktivitas
        1. Primary Activities (Aktivitas Primer)

          Aktivitas ini berkaitan dengan proses pengarsipan data Pajak Kendaraan Bermotor di UPT Samsat Balaraja seperti penginputan data SKPD wajib pajak, posisi penyimpanan di ruang arsip, pencarian data wajib pajak dan pembuatan laporan bulanan.

          1. Inbound
            Lembar Surat Ketetapan Pajak Daerah (SKPD).
          2. Operation
            1. Pegawai kasir memisahkan berkas SKPD. SKPD yang dipisahkan terdiri dari lima SKPD yaitu lembar 1 untuk Wajib Pajak, lembar 2 untuk BAPENDA, lembar 3 untuk Jasa Raharja, lermbar 4 untuk BKP, dan lembar lima untuk Samsat.
            2. Pegawai arsip mengambil berkas SKPD.
            3. Melakukan penginputan data SKPD wajib pajak yang telah membayar pajak.
            4. Pegawai mengolah data wajib pajak dan melakukan update jika terjadi kesalahan.
            5. Penyimpanan berkas SKPD di ruang arsip.
            6. Pencarian data wajib pajak jika dibutuhkan.
            7. Pegawai mengirim Salinan berkas SKPD ke BAPENDA, Jasa Raharja dan BKP.
            8. Pegawai arsip membuat laporan bulanan.
          3. Outbound
            1. Laporan bulanan arsip
            2. Salinan berkas SKPD yang dikirim ke BAPENDA, Jasa Raharja dan BKP.
          4. Sales and Marketing
            Melakukan kerjasama antara BAPENDA, Jasa Raharja, dan BKP serta melakukan sosialisasi kepada masyarakat agar membayar pajak kendaraannya tepat waktu.
          5. Service
            Pelayanan pegawai arsip kepada wajib pajak jika membutuhkan Salinan SKPD dan menyiapkan Salinan SKPD yang akan di berikan ke BAPENDA, Jasa Raharja dan BKP.
        2. Support Activities (Aktivitas Pendukung)

          Membantu perusahaan secara keseluruhan dengan menyediakan dukungan yang diperlukan bagi berlangsungnya aktivitas-aktivitas primer dilakukan secara berkelanjutan.

          1. Firm Infrastructure: Personal computer (PC), Mouse, Keyboard, Kertas, Printer dan Kardus.
          2. Human Resources Management: Wajib Pajak, Pegawai Arsip, dan Pimpinan
          3. Research, Technology and System Development: Microsoft Excel untuk penginputan data SKPD wajib pajak
          4. Procurement: None
      2. Analisis Nilai
        Analisis nilai pada sistem arsip terdapat suatu faktor nilai dari hasil laporan yang telah disusun, yaitu berupa informasi mengenai berapa banyaknya berkas arsip yang terdapat pada ruangan arsip setiap bulannya. Selain itu, laporan yang telah dihasilkan selanjutnya diserahkan kepada kepala UPT untuk diperiksa apakah laporan tersebut sudah sesuai atau ada ketidaksesuaian terhadap laporan yang dihasilkan. Sehingga jika terdapat temuan atas ketidaksesuaian laporan dapat ditindaklanjuti agar laporan dapat disusun dengan baik untuk kedepannya.
      3. Evaluasi dan Perencanaan
        1. Pelatihan kepada karyawan agar dapat melayani dengan baik.
        2. Bersosialisasi dengan anak PKL agar dapat bekerja sama dengan baik.
        3. Mengembangkan sistem arsip data yang terkomputerisasi agar dapat meminimalisir terjadinya kesalahan serta dalam pembuatan laporan bulanan terintegrasi dengan database supaya dalam proses pengarsipan dapat berjalan dengan efektif dan efisien.

    Metode Analisa PIECES

    Selain menggunakan metode analisa value chain penulis juga menggunakan metode analisa sistem PIECES (Peformance, Information, Economy, Control, Eficiency, Services). Adapun analisis sistem pengarsipan pada UPT Samsat Balaraja yaitu sebagai berikut :

    1. Performance (Kinerja)

      Performance atau kinerja dinilai dari troughput (jumlah informasi yang dihasilkan dalam jangka waktu tertentu) dan respond time (waktu tunggu antara permintaan informasi dengan tanggapan yang dihasilkan sistem informasi).

      Tabel 3.2 Tabel Hasil Analisa Performance

    2. Information (Informasi)

      sistem informasi yang baik akan menghasilkan informasi yang bermanfaat serta sebagai pendukung dalam menanggapi masalah dan peluang yang ada.

      Tabel 3.3 Tabel Hasil Analisa Information

    3. Economy (Ekonomi)

      Ekonomi merupakan motivasi paling umum bagi suatu proyek perusahaan, persoalan ekonomis berkait dengan masalah biaya.

      Tabel 3.4 Tabel Hasil Analisa Economy

    4. Control (Kontrol)

      Kontrol sangat dibutuhkan untuk mencegah atau mendeteksi penyalahgunaan atau kesalahan sistem serta untuk menjamin keamanan data dan informasi.

      Tabel 3.5 Tabel Hasil Analisa Control

    5. Eficiency (Efisiensi)

      Efisiensi berhubungan dengan bagaimana sumber daya yang ada dapat digunakan dengan sebaik dan sehemat mungkin, tanpa mengeluarkan banyak waktu dan tenaga yang berlebihan.

      Tabel 3.6 Tabel Hasil Analisa Eficiency

    6. Service (Pelayanan)

      Pelayanan yang diberikan sangat mendukung dalam peningkatan profit bagi perusahaan.

      Tabel 3.7 Tabel Hasil Analisa Service


    Analisa Masukan, Analisa Proses, Analisa Keluaran

    1. Analisa Masukan
      Pada analisa masukan berisi tentang semua data yang merupakan masukan (input) dimana terdiri dari Nama Masukan, Fungsi, Sumber, Media, Frekuensi, Format, dan Keterangan.
      1. Nama Masukan : Berkas Surat Ketetapan Pajak Daerah PKB
      2. Fungsi : Sebagai bukti Wajib Pajak telah membayar pajak untuk kendaraannya
      3. Sumber : Wajib pajak
      4. Media : Kertas
      5. Rangkap : 5 (empat) lembar
      6. Distribusi: Lembar 1 (Emas), untuk Wajib Pajak
        Lembar 2 (Biru), untuk BAPENDA
        Lembar 3 (Hijau), untuk Jasa Raharja
        Lembar 4 (Pink), untuk BKP
        Lembar 5 (Kuning), untuk Samsat
      7. Frekuensi : Setiap Wajib Pajak Membayar Pajak Kendaraannya
      8. Format : Lampiran
      9. Keterangan: Berisi data Wajib Pajak.
    2. Analisa Proses
      Menjelaskan semua proses yang akan digunakan untuk membahas suatu permasalahan.
      1. Memisahkan berkas SKPD
        1. Nama Modul : Memisahkan SKPD
        2. Masukan  : Berkas SKPD PKB
        3. Fungsi  : Untuk memudahkan proses pengarsipan
        4. Media  : Kertas
        5. Rangkap  : 5 (lima) lembar
        6. Distribusi : Lembar 1 (Emas), untuk Wajib Pajak
          Lembar 2 (Biru), untuk BAPENDA
          Lembar 3 (Hijau), untuk Jasa Raharja
          Lembar 4 (Pink), untuk BKP
          Lembar 5 (Kuning), untuk Samsat
      2. Mengambil berkas SKPD
        1. Nama Modul : Mengambil berkas SKPD
        2. Masukan  : Berkas SKPD PKB
        3. Fungsi  : Untuk melakukan proses pengarsipan
        4. Media  : Kertas
        5. Sumber  : Pegawai Kasir
      3. Penginputan data SKPD
        1. Nama Modul : Penginputan data SKPD
        2. Masukan  : Berkas SKPD PKB
        3. Fungsi  : Untuk memasukan data Wajib Pajak yang telah membayar pajak
        4. Media  : Kertas dan Komputer
      4. Mengolah data Wajib Pajak
        1. Nama Modul : Mengolah data
        2. Masukan  : Data SKPD Wajib Pajak
        3. Fungsi  : Untuk melakukan pembaharuan atau update data jika terjadi kesalahan
        4. Media  : Komputer
      5. Penyimpanan berkas SKPD
        1. Nama Modul : Penyimpanan berkas SKPD
        2. Masukan  : Berkas SKPD PKB
        3. Fungsi  : Untuk menyimpan berkas fisik SKPD yang telah di input dengan komputer
        4. Media  : Kertas
      6. Pencarian data Wajib Pajak
        1. Nama Modul : Pencarian data
        2. Masukan  : Berkas SKPD PKB
        3. Fungsi  : Untuk mencari bukti fisik data wajib pajak yang telah di simpan jika dibutuhkan
        4. Media  : Kertas
      7. Mengirim salinan berkas SKPD
        1. Nama Modul : Mengirim salinan
        2. Masukan  : Berkas SKPD PKB
        3. Media  : Kertas
        4. Sumber  : Pegawai Arsip
        5. Rangkap  : 3 (tiga) lembar
        6. Distribusi :Lembar 1 (Biru), untuk BAPENDA
          Lembar 2 (Hijau), untuk Jasa Raharja
          Lembar 3 (Pink), untuk BKP
      8. Membuat laporan bulanan
        1. Nama Modul : Membuat laporan bulanan
        2. Masukan  : Laporan Bulanan
        3. Fungsi  : Untuk membuat rekap arsip setiap bulannya
        4. Media  : Kertas
    3. Analisa Keluaran
      Berisi semua informasi yang keluar dari suatu proses, dapat berupa hasil cetakan atau juga dapat berupa tampilan pada layar monitor yang sudah dalam bentuk standar (format) tertentu.
      1. Nama Keluaran : Laporan Arsip Tindasan SKPD Bulanan
      2. Fungsi  : Mencetak atau menampilkan laporan arsip bulanan
      3. Media  : Kertas


    Konfigurasi Sistem yang Berjalan

    1. Spesifikasi Perangkat Keras (Hardware)
      1. Processor : Intel(R) Core(TM) i3-2120T CPU @2.60GHz
      2. Monitor : HP W2072a LCD 50.8 cm (20”)
      3. RAM : 2,00 GB
      4. Printer : HP Deskjet 1010
      5. Mouse : Portia OPTICAL USB HP Id09 RoHS
      6. Keyboard : HP Model No. SK-2085
    2. Spesifikasi Perangkat Lunak (Software)
      1. Windows 7 Home Premium 64-bit
      2. Microsoft Excel
    3. Hak Akses (Brainware)
      1. Kepala Sub Bagian Umum
      2. Bagian Pengarsipan


    Permasalahan yang dihadapi dan Alternatif Pemecahan Masalah

    Permasalahan yang dihadapi

    Berdasarkan sistem pengarsipan pada UPT samsat Balaraja yang telah dianalisa, penulis menemukan kekurangan-kekurangan pada sistem yang sedang berjalan saat ini, yaitu :

    1. Sering terjadi kesalahan dalam penginputan data sehingga laporan menjadi tidak akurat.
    2. Lamanya proses pengolahan data wajib pajak baru yang harus dibuat ulang saat membuat laporan.
    3. Lamanya proses pencarian data SKPD diantara banyaknya berkas arsip yang tersimpan di dalam ruangan arsip.
    4. Lamanya proses pembuatan laporan, karena SKPD perlu di cari terlebih dahulu, diinput ulang, serta diolah kembali menjadi format laporan.

    Alternatif Pemecahan Masalah

    Setelah mengamati dan menganalisa dari beberapa permasalahan yang dihadapi pada sistem yang berjalan, penulis mengusulkan beberapa alternatif pemecahan masalah, yaitu :

    1. Membuat aplikasi yang user friendly untuk penginputan data SKPD agar mudah di operasikan dengan cepat dan lebih akurat dalam membuat laporan bulanan.
    2. Membuat aplikasi yang terintegrasi dengan database, sehingga pengolahan datanya lebih cepat.
    3. Aplikasi yang akan dibangun harus terdapat mesin pencarian dengan kode unik sehingga sistem memberikan kemudahan bagi user.
    4. Aplikasi yang akan dibuat harus terintegrasi dengan database sehingga jika dalam pembuatan laporan bulanan tidak perlu lagi membuat dari awal serta penyimpanan data Wajib Pajak lebih aman.


    User Requirement

    Pada User Requirement ini berisi tabel elisitasi tahap 1, 2, 3 dan final draft. Pembuatan elisitasi dapat dibuktikan berdasarkan pada observasi dan wawancara dengan Stakeholder.

    Elisitasi Tahap 1

    Elisitasi tahap 1 merupakan daftar kebutuhan yang diperoleh dari hasil pengumpulan data dari lapangan dengan cara observasi dan wawancara dengan stakeholder. Untuk membuat sistem pengarsipan data Pajak Kendaraan Bermotor yang terkomputerisasi. Berikut lampiran elisitasi tahap 1 yang telah dibuat :

    Tabel 3.8 Elisitasi Tahap 1

    Tabel 3.2 diatas merupakan tabel dari elisitasi tahap 1, yang disusun berdasarkan hasil wawancara penulis dengan stakeholder mengenai seluruh rancangan Sistem Pengarsipan Data Pajak kendaraan Bermotor pada Unit pelaksana Teknis Samsat Balaraja.

    Elisitasi Tahap 2

    Elisitasi tahap 2 dibentuk berdasarkan elisitasi tahap 1 yang kemudian diklasifikasikan melalui metode MDI. Berikut penjelasan dari beberapa requirement yang diberi opsi Inessential (I) dan harus dieliminasi:

    Tabel 3.9 Elisitasi Tahap 2

    Keterangan : M (Mandatory) : Dibutuhkan/penting, D (Desirable) : Diinginkan/tidak terlalu penting, I (Inessential) : Diluar sistem/dieliminasi

    Elisitasi Tahap 3

    Berdasarkan elisitasi tahap 2 diatas, dibentuklah elisitasi tahap 3 yang diklasifikasikan kembali dengan menggunakan metode TOE dengan opsi HML. Selanjutnya semua requirement yang tersisa diklasifikasikan kembali melalui metode TOE.

    Tabel 3.10 Elisitasi Tahap 3

    Final Draft Elisitasi

    Final draft elisitasi merupakan bentuk akhir dari tahap-tahap elisitasi yang dapat dijadikan acuan dan dasar pengembangan sistem yang akan dibentuk. Berikut lampiran Final draft elisitasi:

    Tabel 3.11 Final Draft Elisitasi



    BAB IV

    RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULANKAN

    Rancangan Sistem Usulan

    Berdasarkan analisa serta penelitian yang telah dilakukan penulis pada sistem yang sedang berjalan di bidang pengarsipan Pajak Kendaraan Bermotor pada UPT Samsat Balaraja, maka selanjutnya akan dibahas tahap dalam merancang sistem yang akan diusulkan. Adapun sistem yang akan diusulkan akan lebih mempermudah pegawai arsip dalam menginput data Surat Ketetapan Pajak Daerah (SKPD) wajib pajak secara terkomputerisasi karena sebelumnya hanya menginput di Microsoft excel. Dalam proses pencarian dokumen membutuhkan waktu yang sangat lama, dengan adanya sistem terkomputerisasi akan lebih cepat proses pencarian dokumen yang akan dibutuhkan dan laporan bulanan dapat terintegrasi secara langsung dengan database. Selanjutnya, untuk merancang sistem yang diusulkan penulis menggunakan program Visual Paradigm for UML 14.2 Community Edition untuk menggambarkan use case diagram, activity diagram, sequence diagram dan class diagram.

    Prosedur Sistem Usulan

    1. Admin

      Admin dapat melakukan segala aktivitas secara keseluruhan dalam mengakses sistem pengarsipan. Diantaranya:

      1. Admin dapat login
      2. Admin Menginput data pegawai arsip
      3. Admin dapat view data pegawai arsip
      4. Admin menginput data wajib pajak
      5. Admin dapat view data wajib pajak
      6. Dapat view data laporan bulanan
      7. Dapat logout
    2. Pegawai

      Pegawai dapat melakukan aktivitas dalam sistem antara lain:

      1. Pegawai dapat login
      2. Pegawai menginput data SKPD
      3. Pegawai dapat view data SKPD
      4. Pegawai mengirim Salinan SKPD
      5. Pegawai memverifikasi salinan SKPD yang telah dikirim
      6. Dapat view data laporan bulanan
      7. Dapat logout
    3. Kepala UPT

      Kepala UPT dapat melakukan aktivitas dalam sistem antara lain:

      1. Kepala UPT dapat login
      2. Menampilkan menu laporan bulanan
      3. Kepala UPT view data laporan bulanan
      4. Dapat logout


    Diagram Rancangan Sistem Usulan

    Untuk menganalisa sistem yang hendak diusulkan, maka dibuatkan kedalam diagram untuk menunjukan rancangan dari sistem yang diusulkan, dan digunakan software Visual Paradigm for UML 6.4 untuk membuat gambaran dari sistem yang diusulkan kedalam bentuk diagram yang diantaranya adalah : Use Case Diagram, Activity Diagram, Sequence Diagram dan Class Diagram.

    1. Use Case Diagram Sistem Usulan

      Gambar 4.1 Use Case Diagram Sistem Usulan


      Berdasarkan Gambar 4.1 Use Case Diagram Sistem Usulan Terdapat :

      1. 1 (satu) sistem yang mencakup seluruh usulan.
      2. 4 (satu) aktor, yaitu Admin,Manajemen,Staff IT, dan Pimpinan
      3. 9 (enam) use case yang dilakukan aktor tersebut diantaranya: Admin melakukan login, masuk ke menu utama, masuk ke menu proyek, masuk ke menu rincian, masuk ke menu uraian kegiatan, masuk ke menu laporan, dan User melakukan log out.
      4. 2 (empat) include.
      5. 4 (enam) extend.
    2. Activity Diagram Admin Sistem Usulan

      Gambar 4.2 Activity Diagram Admin Sistem Usulan


      Berdasarkan Gambar 4.2 Activity Diagram Admin Sistem Usulan terdapat:

      1. 1 (satu) initial node, yang mengawali objek.
      2. 24 (dua puluh empat) action state, yaitu menggambarkan eksekusi kegiatan.
      3. 2 (dua) decision node, yaitu menjelaskan terjadinya dua kemungkinan proses pada action login.
      4. 1 (satu) final node, yang mengakhiri objek.
    3. Activity Diagram Staff IT Sistem Usulan

      Gambar 4.3 Activity Diagram Manajemen Sistem Usulan


      Berdasarkan Gambar 4.3 Activity Diagram Manajemen Sistem Usulan terdapat:

      1. 1 (satu) initial node, yang mengawali objek.
      2. 8 (delapan) action node, yaitu menggambarkan eksekusi kegiatan.
      3. 2 (dua) decision node, yaitu menjelaskan dua kemungkinan proses.
      4. 1 (satu) final node, yang mengakhiri objek.
    4. Activity Diagram Pimpinan Sistem Usulan

      Gambar 4.4 Activity Diagram Staff IT Sistem Usulan


      Berdasarkan Gambar 4.4 Activity Diagram Staff IT Sistem Usulan terdapat:

      1. 1 (satu) initial node, yang mengawali objek.
      2. 19 (sembilan belas) action node, yaitu menggambarkan eksekusi kegiatan.
      3. 2 (dua) decision node, yaitu menjelaskan dua kemungkinan proses.
      4. 1 (satu) final node, yang mengakhiri objek.
    5. Activity Diagram Pimpinan Sistem Usulan

      Gambar 4.5 Activity Diagram Pimpinan Sistem Usulan


      Berdasarkan Gambar 4.5 Activity Diagram Pimpinan Sistem Usulan terdapat:

      1. 1 (satu) initial node, yang mengawali objek.
      2. 6 (enam) action node, yaitu menggambarkan eksekusi kegiatan.
      3. 2 (dua) decision node, yaitu menjelaskan dua kemungkinan proses.
      4. 1 (satu) final node, yang mengakhiri objek.
    6. Sequence Diagram Admin Sistem Usulan

      Gambar 4.6 Sequence Diagram Admin Sistem Usulan


      Berdasarkan Gambar 4.6 Sequence Diagram Sistem Usulan:

      1. 1 Actor yang melakukan kegiatan, Admin dan Manajemen
      2. 9 Message spesifikasi dari komunikasi antar objek yang memuat informasi dari aktifitas yang sedang terjadi atau kegiatan yang dilakukan oleh aktor.
      3. 7 Lifeline mengidentifikasikan kehadiran objek pada saat terakhir/akhir waktu.
    7. Sequence Diagram Manajemen Sistem Usulan

      Gambar 4.7 Sequence Diagram Manajemen Sistem Usulan


      Berdasarkan Gambar 4.7 Sequence Diagram Manajemen Sistem Usulan terdapat:

      1. 1 Actor yang melakukan kegiatan, Admin dan Manajemen
      2. 1 Actor yang melakukan kegiatan, Admin dan Manajemen
      3. 6 Lifeline mengidentifikasikan kehadiran objek pada saat terakhir/akhir waktu.
    8. Sequence Diagram Staff IT Sistem Usulan

      Gambar 4.8 Sequence Diagram Staff IT Sistem Usulan


      Berdasarkan Gambar 4.8 Sequence Diagram Staff IT Sistem Usulan terdapat:

      1. 1 Actor yang melakukan kegiatan, Admin dan Manajemen
      2. 8 Message spesifikasi dari komunikasi antar objek yang memuat informasi dari aktifitas yang sedang terjadi atau kegiatan yang dilakukan oleh aktor.
      3. 6 Lifeline mengidentifikasikan kehadiran objek pada saat terakhir/akhir waktu.
    9. Sequence Diagram Pimpinan Sistem Usulan

      Gambar 4.9 Sequence Diagram Pimpinan Sistem Usulan


      Berdasarkan Gambar 4.9 Sequence Diagram Pimpinan Sistem Usulan terdapat:

      1. 1 Actor yang melakukan kegiatan, Admin dan Manajemen
      2. 7 Message spesifikasi dari komunikasi antar objek yang memuat informasi dari aktifitas yang sedang terjadi atau kegiatan yang dilakukan oleh aktor.
      3. 5 Lifeline mengidentifikasikan kehadiran objek pada saat terakhir/akhir waktu.

    Rancangan Basis Data

    Rancangan basis data adalah sebuah penggambaran basis data yang digunakan dalam sistem yang diusulkan, berikut adalah rancangan basis data dalam bentuk class diagram.

    1. Class Diagram Sistem Usulan

      Gambar 4.10 Class Diagram Sistem Usulan


      Berdasarkan gambar Class diagram sistem usulan tersebut dapat dijabarkan sebagai berikut:

      1. 4 (empat) class, himpunan dari objek-objek yang berbagi atribut serta operasi yang sama diantaranya tbl_proyek, tbl_rincian, tbl_uraian, tbl_laporan.
      2. 2 (dua) multiciply, hubungan antara objek satu dengan objek lainnya yang mempunyai nilai.
    2. Spesifikasi Basis Data

      Setelah pada sub bab sebelumnya dipaparkan tentang basis data yang digunakan pada sistem yang diusulkan, maka selanjutnya akan dipaparkan mengenai detail dari rancangan basis data yang digunakan secara lebih rinci.

      1. Nama Field : tbl_proyek
        Isi : id_proyek, judul, pengerjaan, total_biaya, status, tanggal<bt/>Media : Harddisk
        Panjang Record : 77 Karakter
        Primary Key : id_proyek

        Tabel 4.1 Struktur tbl_proyek

      2. Nama Field : tbl_rincian
        Isi : id_rincian, id_proyek, bahan, satuan, jumlah, harga, total_harga
        Media : Harddisk
        Panjang Record : 112 Karakter
        Primary Key : id_rincian

        Tabel 4.2 Struktur tbl_rincian

      3. Nama Field : tbl_uraian
        Isi : id_uraian, id_proyek, tanggal, kegiatan, nama_file
        Media : Harddisk
        Panjang Record : 152 Karakter
        id_uraian

        Tabel 4.3 Struktur tbl_uraian

      4. Nama Field : tbl_user
        Isi : id_user, username, password, level
        Media : Harddisk
        Panjang Record : 60 Karakter
        Primary Key : id_user

        Tabel 4.4 Struktur tbl_user

    Perbedaan Prosedur Sistem Berjalan Dengan Sistem Usulan

    Tabel 4.5 Perbedaan Sistem Berjalan dengan Sistem Usulan

    Rancangan Prototype

    1. Tampilan Prototype Halaman Utama Sistem

      Tampilan prototype halaman utama ini berisi tampilan tentang informasi umum PT. Bumitangerang Mesindotama atau BTCOCOA, tampilan ini adalah tampilan awal sebelum seseorang dapat login.

      Gambar 4.11 Prototype Halaman Utama Sistem

    2. Tampilan Prototype Login Sistem

      Tampilan prototype login berisi textbox username dan password yang digunakan user untuk masuk kedalam sistem.

      Gambar 4.12 Prototype Login Sistem

    3. Tampilan Prototype Menu Home

      Tampilan prototype menu home berisi tampilan saat user telah melakukan login

      Gambar 4.13 Prototype Menu Home

    4. Tampilan Prototype Menu Rencana Anggaran Biaya - Proyek

      Tampilan prototype ini berisi tampilan untuk input data proyek dan juga hasil data proyek yang telah diinput.

      Gambar 4.14 Prototype Menu Rencana Anggaran Biaya - Proyek

    5. Tampilan Prototype Menu Rencana Anggaran Biaya - Rincian

      Tampilan prototype menu rincian ini berisi tampilan untuk input data rincian berdasarkan data proyek dan juga hasil dari tampilan yang telah diinputkan.

      Gambar 4.15 Prototype Menu Rencana Anggaran Biaya - Rincian

    6. Tampilan Prototype Menu Uraian Kegiatan

      Tampilan prototype menu uraian kegiatan ini berisi tampilan input untuk kegiatan yang dilakukan saat proyek sedang berjalan dan juga menampilkan hasil dari input kegiatan.

      Gambar 4.16 Prototype Menu Uraian Kegiatan

    7. Tampilan Prototype Menu Laporan

      Tampilan menu laporan berisikan laporan dari proyek yang ada.

      Gambar 4.17 Prototype Menu Laporan

    8. Tampilan Prototype Menu Logout

      Tampilan menu logout dilakukan apabila user ingin keluar dari sistem dan sistem akan menampilkan pemberitahuan apakah user yakin untuk keluar dari sistem.

      Gambar 4.18 Prototype Menu Logout

    Rancangan Tampilan Sistem yang Diusulkan

    1. Tampilan Halaman Utama Sistem

      Gambar 4.19 Tampilan Halaman Utama Sistem

    2. Tampilan Login Sistem

      Gambar 4.20 Tampilan Login Sistem

    3. Tampilan Menu Home

      Gambar 4.21 Tampilan Menu Home

    4. Tampilan Menu Master

      Gambar 4.22 Tampilan Menu Master

    5. Tampilan Menu Rencana Anggaran Biaya - Proyek

      Gambar 4.23 Tampilan Menu Rencana Anggaran Biaya - Proyek

    6. Tampilan Menu Rencana Anggaran Biaya - Rincian

      Gambar 4.24 Tampilan Menu Rincian

    7. Tampilan Menu Rencana Anggaran Biaya - Kegiatan

      Gambar 4.25 Tampilan Menu Uraian Kegiatan

    8. Tampilan Menu Laporan

      Gambar 4.26 Tampilan Menu Laporan

    9. Tampilan Menu Logout

      Gambar 4.27 Tampilan Menu Logout

    Konfigurasi Sistem yang Diusulkan

    1. Spesifikasi Perangkat Keras yang Digunakan
      Perangkat keras yang digunakan untuk membuat sistem informasi kehadiran siswa ini antara lain sebagai berikut :
      1. Processor : Intel(R) Core(TM) i3-3220 CPU @ 3.30GHz (4 CPUs)
      2. Motherboard : Gigabyte Technology Co., Ltd.
      3. Monitor : Samsung LCD S19C150F
      4. Mouse : USB Logitech B100
      5. Keyboard : USB Logitech K120
      6. RAM : 2GB
      7. Harddisk : 500 GB
      8. Printer : Epson L360
    2. Spesifikasi Perangkat Lunak yang Digunakan
      1. Windows 10
      2. Visual Paradigm for UML 6.4 Enterprise
      3. All in one package : XAMPP
      4. Database server : MySQL
      5. Web server : Apache
      6. Microsoft Office 2010
      7. Code editor : Sublime Text
      8. Web Browser : Google Chrome, Firefox, Microsoft Edge
    3. Dalam rancangan sistem rencana anggaran biaya ini, peneliti merancang beberapa user yang berhak untuk mengakses sistem ini diantaranya adalah :
      1. Admin
      2. Manajemen
      3. Staff IT
      4. Pimpinan

    Pengujian Sistem yang Diusulkan

    Pengujian adalah tahap lanjutan setelah menganalisa, dan merancang sistem, dalam hal ini digunakan metode black box testing untuk pengujian terhadap sistem. Tujuam dari pengujian ini tentunya untuk meminimalisir error ataupun bug yang nantinya akan terdapat pada sistem, namun black box sistem adalah pengujian guna menguji fungsionalitas sistem :

    Implementasi

    1. Time Schedule

      Dalam penulisan dan perancangan sistem ini dibuat batasan waktu untuk memaksimalkan penelitian ini.

      Tabel 4.6 Time Schedule

      Berdasarkan tabel 4.6 Time Schedule Implementasi yang dilakukan pada PT. Bumitangerang Mesindotama maka terdapat :

      1. Pembuatan Proposal

        Pada tahap ini dilakukan pembuatan latar belakang masalah, tujuan, manfaat, dan juga perumusan masalah selama waktu yang ditentukan

      2. Pengumpulan data

        Pada tahap ini dilakukan pembuatan latar belakang masalah, tujuan, manfaat, dan juga perumusan masalah selama waktu yang ditentukan guna penulisan laporan maupun perancangan sistem selama waktu yang ditentukan.

      3. Analisa Sistem

        Melakukan pengkajian ataupun analisa terhadap data yang telah diperoleh, merumuskan elisitasi sistem dari hasil wawancara kepada stakeholder selama waktu yang ditentukan.

      4. Perancangan Sistem

        Penerapan dari hasil analisa yang telah dilakukan oleh peneliti terhadap data yang diperolehnya, sehingga menghasilkan suatu rancangan sistem sesuai dengan kebutuhan dari pengguna. Pada tahap ini merupakan kegiatan mendesain dan merancang program sesuai dengan kebutuhan user, perancangan sistem berlangsung selama waktu yang ditentukan.

      5. Pembuatan sistem

        Setelah dilakukan perancangan maka dilakukan proses pembuatan program dengan menulis kode program sesuai dengan yang dibutuhkan, pembuatan sistem berlangsung selama waktu yang ditentukan.

      6. Testing Sistem

        Pada tahap ini dilakukan testing atau pengujian terhadap program yang telah dibuat guna mengetaui kesalahan yang ada pada program. Pengujian program berlangsung selama waktu yang ditentukan.

      7. Evaluasi Sistem

        Tahap ini, dimana evaluasi dilakukan setelah testing atau pengujian terhadap program dilakukan, kegiatan ini dilakukan guna merancang kembali beberapa fungsi yang eror saat testing dilaksanakan agar dapat diperbaiki sebelum diimplementasikan nantinya di PT. Bumitangerang Mesindotama, waktu evaluasi berlangsung selama waktu yang telah ditentukan.

      8. Perbaikan Sistem

        Setelah melakukan pengujian dan evaluasi terhadap program beberapa error yang terdapat pada program diperbaiki selama waktu yang ditentukan.

      9. Uji coba implementasi sistem

        Setelah semua fungsi berjalan dengan baik serta program di anggap layak, maka langkah selanjutnya dilakukan uji coba implementasi program pada PT. Bumitangerang Mesindotama, uji coba implementasi program berlangsung selama waktu yang ditentukan.

      10. Dokumentasi

        Hasil dari seluruh proses pembuatan program dibuatkan dokumentasi kedalam bentuk laporan untuk memudahkan dalam pengembangan program diwaktu yang akan datang.

      11. Final presentasi

        Setelah semua proses dilakukan selanjutnya melakukan presentasi final kepada stakeholder dan dosen pembimbing.

    2. Estimasi Biaya

      Estimasi biaya digunakan untuk memperhitungkan biaya yang dikeluarkan dalam penelitian ini mulai dari awal mula hingga penyelesaian laporan, dan estimasi biaya dibuat sebagai catatan biaya yang dikeluarkan selama penelitian ini berlangsung.


      Berikut estimasi biaya penelitian ini :

      Tabel 4.7 Estimasi Biaya

    BAB V

    PENUTUP

    Kesimpulan

    Berdasarkan analisa permasalahan yang telah diuraikan pada bab sebelumnya, maka dapat diambil kesimpulan dari rumusan masalah mengenai sistem pengarsipan data Pajak Kendaraan Bermotor pada Unit Pelaksana Teknis Samsat Balaraja yaitu sebagai berikut :

    1. Sistem pengarsipan data Pajak Kendaraan Bermotor yang sedang berjalan masih menggunakan semi komputer yaitu menggunakan Microsoft Excel untuk penginputan datanya, Pegawai arsip mengolah data Wajib Pajak jika adanya perubahan, Menyimpan berkas SKPD yang telah di input ke ruang arsip yang dimasukkan ke dalam box sesuai tanggal pembayaran pajak, Harus mencari satu persatu bukti fisik SKPD jika membutuhkan, dalam pembuatan laporan bulanan harus di buat dari awal di microsoft excel, Pegawai mengirimkan Salinan SKPD untuk BAPENDA, jasa raharja, dan BKP, dan Pegawai arsip menyerahkan laporan bulanan arsip ke Kepala UPT.
    2. Dalam sistem pengarsipan terdapat kelemahan seperti : Membutuhkan waktu lama dalam proses penginputan dengan adanya jumlah beban kerja yang sangat banyak, Sering terjadinya kesalahan dalam pembuatan laporan karena harus di buat dari awal dengan format laporan, Dalam proses pencarian dokumen SKPD cukup lama karena harus mencari satu per satu diantara banyaknya berkas di ruangan arsip, Membutuhkan box yang banyak untuk menyimpan berkas SKPD, kertas dan tinta untuk mencetak, Tidak adanya keamanan dalam penyimpanan data sehingga siapa saja dapat membuka dokumen arsip yang telah di input, Membutuhkan pegawai yang banyak untuk proses penginputan berkas ke Microsoft Excel sehingga di bantu oleh anak SMK yang PKL, dan Penyimpanan bukti fisik hanya disimpan selama lima tahun sementara beberapa kali terdapat permintaan berkas dari wajib pajak yang datanya lebih dari lima tahun.
    3. Merancang sistem pengarsipan menggunakan UML (Unified Modelling Language) untuk menggambarkan kebutuhan user akan sistem pengarsipan pajak kendaraan bermotor yang akan mengintegrasikan antara program aplikasi dengan basis data. Sistem pengarsipan yang di rancang dapat melakukan Login, Menginput data pegawai arsip, data wajib pajak, dan data SKPD, View data pegawai arsip, data wajib pajak, dan data SKPD, Input data pengiriman Salinan SKPD, Dapat view data laporan bulanan, serta Logout.
    4. Kelebihan dari sistem yang diusulkan yaitu terdapat fitur penyimpanan rak a dan rak b agar memudahkan proses pencarian berkas fisik SKPD jika di butuhkan, Keamanan data lebih terjamin karena tersimpan di dalam database dan hanya admin saja yang dapat mengakses database karena adanya fitur authorization, Sistem juga menyediakan menu input gambar SKPD, serta database dapat mengelola dan menyimpan dokumen dengan baik sehingga dapat mengurangi kertas.
    5. Dalam pembuatan laporan tidak perlu dibuat dari awal lagi karena laporan sudah terintegrasi dengan database sehingga tidak perlu membutuhkan waktu lama dalam menyajikan laporan bulanan.

    Saran

    Berdasarkan kesimpulan, maka terdapat beberapa saran untuk kemajuan sistem pengarsipan data Pajak Kendaraan bermotor diantaranya :

    1. Dapat dikembangkan menjadi sistem berbasis mobile agar dapat di operasikan melalui Smartphone karena perkembangan teknologi sangat cepat dan pesat.
    2. Perkembangan arsip digital yang dapat di kelola oleh para wajib pajak.
    3. Adanya perlindungan terhadap penghapusan data arsip dengan membuat sebuah penampungan arsip yang telah di hapus.
    4. Dikembangkan bukan hanya di UPT Samsat Balaraja melainkan dapat di implementasikan di Samsat lainnya.

    Daftar Pustaka

    1. Fat Bukunya Hutahaean. 2014. “Konsep Sistem Informasi”. Yogyakarta: Deepublish.
    2. 2,0 2,1 2,2 2,3 2,4 2,5 2,6 2,7 Hutahaean, Jeperson. 2014. “Konsep Sistem Informasi”. Yogyakarta: Deepublish.
    3. 3,0 3,1 Davis, Gordon B. Bukunya Hutahaean. 2014. “Konsep Sistem Informasi”. Yogyakarta: Deepublish.
    4. 4,0 4,1 Aris, Donatus Agus Andriyanto, dan Yudha Surya Putra. 2016. “Aplikasi Sistem Penjualan Perlengkapan Taekwondo Berbasis Online Pada Toko Sport Taekwondo Mawar Hitam Kab. Tangerang”. Jurnal SENSI Vol. 2 No. 1 - Februari 2016 ISSN: 2461-1409. Diambil dari : https://sensi.ilearning.me/2017/10/25/februari-2016-vol-2-no-1/
    5. Yuliana, Khozin, Harfizar, dan Muh Afiffudin. 2017. “Perancangan Sistem Informasi Pendataan Karyawan Pada Perusahaan Jasa Berbasis WEB”. Jurnal SENSI Vol. 3 No. 2 - Agustus 2017 ISSN: 2461-1409. Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja. Diambil dari : https://sensi.ilearning.me/2018/02/07/agustus-2017-vol-3-no-2/
    6. Rahayu, Sri, Ai Ratna Sari, dan Tri Sendra Saputra. 2018. “Analisa Sistem Informasi Pengelolaan Keuangan Pada Upt Dinas Pendidikan Kecamatan Neglasari Kota Tangerang”. Jurnal SENSI Vol. 4 No. 1 - Februari 2018 ISSN: 2461-1409. Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja. Diambil dari : https://sensi.ilearning.me/2018/05/07/februari-2018-vol-4-no-1/
    7. 7,0 7,1 Kausar, Ahmad, Yusuf Fazri Sutiawan, dan Vidila Rosalina. 2015. “Perancangan Video Company Profile Kota Serang Dengan Teknik Editing Menggunakan Adobe Premiere PRO CS 5”. Journal PROSISKO Vol. 2 No. 1 ISSN: 2406-7733. Universitas Serang Raya. Diambil dari : http://e-jurnal.lppmunsera.org/index.php/PROSISKO/article/view/94
    8. Romney dan Steinbart Bukunya Sri Mulyani. 2016. “Metode Analisis dan Perancangan Sistem”. Bandung: Abdi Sistematika.
    9. Sugianto Bukunya Zohrahayati. 2013. “Perancangan Sistem Informasi Penjualan Pada Butik Luwes Fashion Kecamatan Tulakan”. Surakarta: Universitas Fakultas Teknik Informatika. Universitas Gajah Mada. Diambil dari : http://ijns.org/journal/index.php/ijns/article/view/176
    10. Al-Jufri, Hamid. 2011. “Sistem Infromasi Manajemen Pendidikan”. Jakarta: PT. Smart Grafika.
    11. 11,0 11,1 Sumarsan, Thomas. 2013. “Sistem Pengendalian Manajeman : Konsep, Aplikasi, dan Pengukuran Kinerja”. Jakarta: PT Indeks.
    12. Asbar, Yuli, dan Mochamad Ari Saptari. 2017. “Analisa Dalam Mengukur Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Konsumen Menggunakan Metode PIECES”. Jurnal Visioner & Strategis Vol. 6 Nomor 2, September 2017: 39-47 Universitas Malikussaleh. Diambil dari : https://journal.unimal.ac.id/visi/article/view/301/
    13. 13,0 13,1 Mulyani, Sri. 2016. Analisa dan Perancangan Sistem Informasi Manajemen Keuangan Daerah. Bandung: Abdi Sistematika.
    14. Rahardja, Untung, Meta Amalya Dewi, dan Winiarti Prastiwi. 2014. “Implementasi Widuri Sebagai Media Penyimpanan Laporan Dari Referensi Digital Karya Ilmiah”. CCIT Journal Vol.7 No.3 - Mei 2014. Diambil dari : http://ejournal.raharja.ac.id/index.php/ccit/article/view/128
    15. Yuliani, Dewa Ayu Eka, dan Susanti Margaretha Kuway. 2017. “Sistem Informasi Pemesanan Dengan Penerapan Konsep Electronic Customer Relation Management Berbasis Web”. CCIT Journal Vol.10 No.1 - Februari 2017 ISSN : 1978 -8282. Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja. Diambil dari : http://ejournal.raharja.ac.id/index.php/ccit/article/view/190
    16. 16,0 16,1 Siahaan, Daniel. 2012. “Analisa Kebutuhan dalam Rekayasa Perangkat Lunak”. Yogyakarta: Andi.
    17. Supriati, Ruli, Agus Salim Saputra, dan Siti Shuhaibatul Islamiah. 2018. “Aplikasi Sistem Pengiriman Barang Ekspor Berbasis Web Pada PT Tuntex Garment Indonesia Tangerang Guna Meningkatkan Mutu Proses Pengiriman Ekspor Barang”. Jurnal SENSI Vol. 4 No. 1 - Februari 2018 ISSN: 2461-1409. Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja. Diambil dari : https://sensi.ilearning.me/2018/05/07/februari-2018-vol-4-no-1/
    18. 18,0 18,1 Enterprise, Jubilee. 2017. “PHP Komplet”. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo
    19. Rahayu, Sri, Muhamad Yusup, dan Sinta Puspita Dewi. 2015. “Perancangan Aplikasi Absensi Peserta Bimbingan Belajar Berbasis Web Dengan Menggunakan Framework YII”. CCIT Journal Vol. 9 No. 1 – September 2015 ISSN : 1978-8282. Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja. Diambil dari : http://ejournal.raharja.ac.id/index.php/ccit/article/view/157
    20. Koshti, Megha dan Sanjay Ganorkar. 2016. </i>“IoT Based Health Monitoring System by Using Raspberry Pi and ECG Signal”.</i> International Journal of Innovative Research in Science, Engineering and Technology Vol 5, Issue 5 May 2016 ISSN(Online) : 2319-8753. Diambil dari : https://www.ijirset.com/upload/2016/may/337_Megha%20Main%20Paper%20for%20International%20Journal.pdf
    21. Sidik, Betha. 2014. “Pemrograman WEB PHP”. Bandung: Informatika.
    22. Desai, Prashant Ramchandra. 2016. </i>“A Survey of Performance Comparison between Virtual Machines and Containers”.</i> International Journal of Computer Sciences and Engineering Volume-4, Issue-7 July 2016 E-ISSN: 2347-2693. Diambil dari : https://www.researchgate.net/publication/306248698_A_Survey_of_Performance_Comparison_between_Virtual_Machines_and_Containers
    23. Pratama, Wahyu. 2014. “Game Adventure Misteri Kotak Pandora”. Jurnal Telematika Vol. 7 No. 2, Agustus 2014. STMIK AMIKOM Purwakarta. Diambil dari : http://ejournal.amikompurwokerto.ac.id/index.php/telematika/article/view/247
    24. Martono, Aris, Eko Arjun Setyawan dan Alda Dwi Pambudi. 2018. “Implementasi Sistem Informasi Kehadiran Siswa Pada Smkn 2 Kabupaten Tangerang”. Jurnal SENSI Vol.4 No.1 – Februari 2018 ISSN: 2461-1409 Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja. Diambil dari :https://sensi.ilearning.me/2018/05/07/februari-2018-vol-4-no-1/
    25. 25,0 25,1 Riandi. 2016. “Document Management System”. Indonesia Productivity and Quality Institute. Diambil dari: https://ipqi.org/document-management-system/
    26. 26,0 26,1 Mirmani, Anon. 2015. Modul Pengantar Kearsipan. Jakarta: Universitas Terbuka. Diambil dari : http://repository.ut.ac.id/4169/1/PUST2252-M1.pdf
    27. Pasal 1 UU No. 7 Tahun 1971 tentang Pokok-pokok Kearsipan.
    28. Undang-Undang Pokok Kearsipan Nomor 7 tahun 1971 pasal 3 tentang Tujuan Kearsipan.
    29. Pasal 2 UU No. 7 Tahun 1971 tentang Fungsi Arsip.
    30. Nurmantu, Safri dan Mas Rasmini. 2014. Modul Sejarah dan Definisi Pajak. Jakarta: Universitas Terbuka. Diambil dari http://repository.ut.ac.id/4442/1/PAJA3211-M1.pdf
    31. Peraturan Daerah Nomor 2 Tahun 2015 tentang perubahan Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 2010 tentang Pajak Kendaraan Bermotor.
    32. Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2000 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 18 Tahun 1997 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah, jenis pajak dan retribusi untuk provinsi dan kabupaten/kota.
    33. Rahayu, Sri, Nur Azizah, dan Nova Adhista. 2017. “Perancangan Sistem Informasi Penilaian Kinerja Karyawan SPG Berstatus Kontrak Pada PT. Softex Indonesia Menggunakan Metode Simple Additive Weighting (SAW)”. Jurnal SENSI Vol. 3 No. 2 - Agustus 2017 ISSN: 2461-1409. Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja. Diambil dari : https://sensi.ilearning.me/2018/02/07/agustus-2017-vol-3-no-2/
    34. Mulyandi, Muhammad Rachman, Monica, Ega Mawarni, Arfiah dan Liya Jayanti. 2013. Aplikasi Sistem Informasi Laporan Penggajian Guru Honor Berbasis Web Pada SMA Negeri 6 Tangerang. Yogyakarta: Prosiding Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Multimedia. Diambil dari : https://ojs.amikom.ac.id/index.php/semnasteknomedia/article/view/688
    35. Vandika, Arnes Yuli, Ade Kurniawan, dan Ari Kurniawan Saputra. 2014. “E-Archive : Digital storage Media”. International Conference on Engineering & Technology Development (ICETD 2014). Univeristas Bandar Lampung. Diambil dari : http://id.portalgaruda.org/?ref=browse&mod=viewarticle&article=320817 http://download.portalgaruda.org/article.php?article=320817&val=5967&title=E-Archive%20:%20Digital%20Storage%20Media
    36. Susanty, Wiwin, Taqwan Thamrin, Erlangga, dan Ahmad Cucus. 2012. “Document Management System Based on Paperless” International Conference on Engineering and Technology Development (ICETD 2012) ISSN 2301-6590. Universitas Bandar Lampung. Diambil dari : http://id.portalgaruda.org/?ref=browse&mod=viewarticle&article=158787 http://download.portalgaruda.org/article.php?article=158787&val=5967&title=Document%20Management%20System%20Based%20on%20Paperless
    37. Dewanto, Ignatius Joko, Arief Herdiansyah, dan Fery Sudarto. 2018. “Development Of Prototype Document Management System (DMS) For The Corporate Social Responsibility (CSR) Institute”. International Journal of Advanced Engineering and Management Research Vol. 3 Issue 1 Februari 2018 ISSN: 2456-3676. Diambil dari : http://www.ijaemr.com/link2.php?id=246 http://www.ijaemr.com/uploads2018/ijaemr_01_246.pdf
    38. Wirawan, Arif Wahyu, Cicilia Dyah Sulistyaningrum Indrawati, dan Andre N. Rahmanto. 2017. “The Development of Digital Learning Based On Microsoft Access Subjects Archives to Improve Student Learning Outcomes In Office Administration At Vocational High School 3 Surakarta”. Education and Language International Conference Proceedings Center for International Language Development of Unissula. Diambil dari : http://garuda.ristekdikti.go.id/journal/article/497464
    39. Aziz, Azlina A., Zawiyah M. Yusof, Umi A. Mokhtar, dan Dian I. Jambari. 2018. “A Conceptual Model for Electronic Document and Records Management System Adoption in Malaysian Public Sector”. International Journal On Advanced Science Engineering Information Technology Vol.8 (2018) No. 4 ISSN: 2088-5334. Diambil dari : http://www.insightsociety.org/ojaseit/index.php/ijaseit/article/view/6376
    40. Rahayu, Sri, Euis Siti Nur Aisyah dan Dhevi Nanda Harwin. 2018. “Rancang Bangun Sistem Database Proses Arsip Pajak Kendaraan Bermotor (Studi Kasus UPT Samsat Balaraja)”. Prosiding Seminar Nasional Telekomunikasi dan Informatika (SELISIK 2018) Bandung: Sekolah Tinggi Teknologi Bandung. Diambil dari : https://sttbandung.ac.id/selisik/detail.php?view=96
    41. Imbar, Radiant Victor dan Yuliusman Kurniawan. 2012. “Perancangan Sistem Informasi Pelayanan Medis Rawat Jalan Poliklinik Kebidanan dan Kandungan pada RSUD Kota Batam”. Jurnal Sistem Informasi, Vol.7, No.1, Maret 2012: 53 - 67 Universitas Kristen Maranatha, Bandung. Diambil dari : http://id.portalgaruda.org/?ref=browse&mod=viewarticle&article=148349 http://download.portalgaruda.org/article.php?article=148349&val=4922&title=Perancangan%20Sistem%20Informasi%20Pelayanan%20Medis%20Rawat%20Jalan%20Poliklinik%20Kebidanan%20dan%20Kandungan%20pada%20RSUD%20Kota%20Batam
    42. Subhiyakto, Egia Rosi, Yani Parti Astuti, Liya Umaroh, Danang Wahyu Utomo, Eko Hari Rachmawanto dan Christy Atika Sari. 2017. “Rancang Bangun Sistem Informasi Pengarsipan Data Pasien Klinik Cemara”. Jurnal Vol. 16, No. 1, Februari 2017 : 25-34 Universitas Dian Nuswantoro. Diambil dari : http://publikasi.dinus.ac.id/index.php/technoc/article/view/1290
    43. Khoirul, Muhammad, Tri Irianto Tjendrowasono dan Berliana Kusuma Riasti. 2013. “Aplikasi Pengelolaan Data Kearsipan Pada Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Mlonggo Jepara Berbasis Multiuser”. EPUB - Sistem Informasi Vol 1, No 1 (2013) Universitas Surakarta. Diambil dari : http://id.portalgaruda.org/?ref=browse&mod=viewarticle&article=81189 http://download.portalgaruda.org/article.php?article=81189&val=4926&title=Aplikasi%20Pengelolaan%20Data%20Kearsipan%20Pada%20Sekolah%20Menengah%20Atas%20Negeri%201%20Mlonggo%20Jepara%20Berbasis%20Multiuser
    44. Purba, Eduard Hotman, Dedi Martono dan Heru Sukma. 2018. “Elektronik Arsip (E-Arsip) Dokumen Berbasis Website Pada Kantor Cabang Utama PT Angkasa Pura II”. ICIT Journal Vol.4 No.2 - Agustus 2018 ISSN: 2356-5195. Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja.

Contributors

Dhevinanda