SI1333475683

Dari widuri
Revisi per 23 Februari 2018 04.09 oleh Chandrawijaya (bicara | kontrib) (←Membuat halaman berisi '=<div style="font-family: 'times new roman'; text-align: center">'''BAB I'''</div>= <div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman'; text-align: center">'''...')

(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Lompat ke: navigasi, cari

BAB I

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Golf adalah permainan yang tidak hanya menantang keterampilan fisik tetapi juga kemampuan untuk tetap tenang dan fokus. Dan ternyata, golf juga merupakan salah satu cara yang bagus untuk meningkatkan kecerdasan otak. Olahraga golf dapat memberikan stimulasi otak yang menyenangkan, interaksi sosial yang merangsang otak, meningkatkan harga diri serta mempertajam konsentrasi.

Golf merupakan salah satu olahraga yang cukup populer di Indonesia, terbukti melalui salah satu pegolf indonesia yang berhasil menang dikejuaraan dunia. Hasil kemenangan itu tidak semata-mata didapatkan dengan cara yang mudah, kegigihan berlatih pun jadi sebagaian cerita para juara sebelum menuai kemenangan dikancah internasional. Selain itu golf juga dinilai sebagai salah satu olahraga para eksekutifeksekutif negara. Yang membuat golf selalu diberi julukan high-class sports, Padangan itu bukan semata-mata hanya menilai para pemain golf yang selalu identik dengan orang-orang yang memiliki tingkat ekonomi yang tinggi. namun memang untuk setiap sekali permainan golf harus mengeluarkan biaya yang cukup besar, bila ingin dibandingkan dengan olahraga lain yang dinilai persiapan sebelum permainannya lebih murah dari golf. 

Ada banyak sekali cara untuk berlatih dalam permainan golf, contohnya ada golf leasson (pegolf dilatih oleh pelatih profesional), driving range (untuk mencari tahu jarak pukulan dan melatih konsistensi pukulan), dan menggunakan simulator golf (berlatih golf di rumah atau indoor golf). Menurut Lee dkk (2015:459) The market of indoor golf simulators has shown rapid growth with the increasing number of golf players. There are about 8000 indoor golf simulators in Korea and over 4000 of them are concentrated in Seoul, which is the capital of Korea. According to the Fair Trade Commission, there are 7836 indoor golf simulators (estimated in 2012), it increased about 4.7 times compared to that of 2007 (1684). Also the visitors of indoor golf simulators were estimated about 1.86 million people in 2012. The rapid growth of the indoor golf simulator market is attributed to absurdly insufficient golf infrastructure compared to the soaring golf population. The advantage of enjoying golf without sparing lots of time to go to a far golf course can also be a reason that contributed to the increasing number of the indoor golf simulators. (Pasar Simulator indoor golf telah menunjukkan pertumbuhan yang cepat dengan meningkatnya jumlah pemain golf. Ada sekitar 8000 golf indoor Simulator di Korea dan lebih dari 4000 mereka terkonsentrasi di Seoul, yang merupakan ibukota Korea. Menurut Komisi perdagangan yang adil, ada Simulator indoor golf 7836 (diperkirakan di 2012), meningkat sekitar 4,7 kali dibandingkan dengan 2007 (1684). Juga para pengunjung golf indoor simulator yang diperkirakan sekitar 1,86 juta orang pada tahun 2012. Pertumbuhan yang cepat dari pasar simulator indoor golf dikaitkan dengan golf bukan kepalang kurangnya infrastruktur dibandingkan dengan populasi golf yang menjulang tinggi. Keuntungan dari menikmati golf tanpa menyelamatkan banyak waktu untuk pergi ke lapangan golf jauh juga dapat menjadi alasan yang memberikan kontribusi terhadap meningkatnya jumlah Simulator indoor golf). Simulator golf merupakan cara terbaik saat ini untuk berlatih golf, Simulator juga dinilai dapat lebih akurat dalam mengukur segala aspek. Jadi para pegolf dapat lebih melihat jelas statistik perkembangan saat merka berlatih. Simulator golf merupakan sebuah alat yang dapat menghitung segala nilai statistik dalam setiap satu pukulan, seperti, jarak bola setelah pukul, posisi bola saat dipukul, lompatan pertama bola saat dipukul, hingga berapa kali bola berputar saat bola melayang di udara. Selain itu Simulator golf juga memiliki sistem grafis interaktif dan audio visual yang baik karna pada setiap Simulator golf semua menggunakan projecktor sebagai media visual karna Simulator golf juga dilengkapi dengan software game interaktif, agar lebih menarik dalam melakukan kegiatan  berlatih golf.

Berdasarkan pengamatan yang dilakukan pada PT. Adam Jaya Makmur yang bertempat di D.K.I Jakarta pada golf Simulator yang digunakan masih memiliki beberapa kekurangan tersendiri diantaranya adalah, konsumen harus memiliki ruangan yang cukup luas untuk dapat berlatih dengan nyaman pada Simulator golf dikarnakan apabila konsumen hanya memiliki ruangan yang sangat terbatas dikhawatirkan pantulan yang terjadi pada bola golf akan dapat merusak benda-benda disekitar, selain itu pada simulator golf adanya tee golf yang tidak bisa diatur ketinggiannya secara efektif yang dimana tingkat ketinggian tee golf hanya dapat diganti secara manual. Dengan cara membuka karpet rumput sintetis untuk mengganti ukuran tee yang sesuai dengan golf stick mereka. Dan bola yang telah dipukul harus kembali dikumpulkan secara manual untuk di tempatkan pada wadah bola golf itu sendiri, terlepas dari itu bola yang belum dikumpulkan setelah dipukul akan secara otomatis mengumpul di wilayah depan simulator golf yang dimana itu dapat mengurangi estetika keindahan dalam Simulator golf itu sendiri. Dan selain itu terdapatnya kumpulan bola di depan layer simulator golf akan mengganggu hasil dari sensor simulator golf tersebut.

Maka dari itu penelitian ini diharapkan dapat merancang sebuah alat yang dapat menaruh bola tepat diatas tee golf  secara otomatis agar bola yang telah dipukul tidak mengumpul di area depan Simulator golf  sehingga dapat menjaga keindahan Simulator golf tersebut dan dapat mengatur ketinggian tee secara akurat yang dapat diatur menggunakan tombol. Alat  tersebut terdiri dari Arduino sebagai Microcontroller, Motor Servo Sebagai Motor Penggerak, Infra Merah Sebagai sensor Penunjuk Ketinggian Tee, dan Tombol Sebagai Media Pengatur ketinggian. Alat penaruh bola dan pengatur ketinggian Tee itu disebut : “Prototype “Auto Tee” Sebagai Automisasi Tee Golf Pada Studio Golf Simulator PT. Adam Jaya Makmur D.K.I Jakarta” yang dimana alat ini mampu menaruh bola secara otomatis pada Tee serta mamu mengatur ketinggian tee hanya dengan menekan tombol . Diharapkan dengan adanya alat ini mampu mempermudah pegolf dalam melakukan latihan pada studio Simulator golf.

Rumusan Masalah

Berdasarkan permasalahan tersebut, maka diperlukan penelitian dengan judul “ Prototype "Auto Tee" Sebagai Automisasi Tee Golf Pada Studio Golf Simulator PT. Adam Jaya Makmur D.K.I Jakarta” dengan maksud membuat alat simulator golf yang dapat mengatur ketinggian secara otomatis sehingga lebih efektif dan efesien khususnya bagi konsumen pada Studio Golf Simulator PT. Adam Jaya Makmur D.K.I Jakarta.

Setelah melihat latar belakang diatas, maka rumusan masalah yang ada sebagai berikut :

  1. Bagaimana cara merancang alat yang dapat membantu serta memudahkan pe-golf dalam melakukan latihan pada studio golf simulator ?

  2. Bagaimana merancangan sebuah microcontroller dengan motor penggerak serta sensor infra merah dapat menjadi sebuah alat yang dapat menempatkan bola tepat di atas tee secara otomatis ?

  3. Bagaimana cara membuat agar sensor infra merah dan motor penggerak dapat mengukur ketinggian tee secara akurat dan bisa diatur menggunakan tombol sebagai media interaksi?

Ruang Lingkup Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka ruang lingkup penelitian  yang akan dibahas dalam Skripsi ini adalah :

  1. Perancangan Prototype dengan menggunakan Arduino sebagai otak dari alat untuk menginstruksikan terhadap Motor Penggerak dan Infra Merah

  2. Sensor Infrared tersebut membaca apakah bola ada tepat berada di atas tee dan juga membaca ketinggian tee

  3. Memberikan media interaksi berupa tombol untuk mengatur tinggi tee yang akurat dan juga sesuai kebutuhan pegolf.

Tujuan dan Manfaat Penelitian

Tujuan Penelitian

  1. Merancang alat yang dapat memudahkan proses latihan golf menggunakan simulator golf 

  2. Merancang alat yang dapat menempatkan bola golf pada tee golf secara otomatis. 

  3. Merancang alat agar dapat mengatur ketinggan tee golf yang akurat dan dapat diatur menggunakan tombol

Manfaat Penelitian

  1. Dengan adanya alat ini diharapkan dapat meningkatkan minat pegolf untuk berlatih menggunakan Simulator golf.

  2. Dengan adanya alat ini diharapkan akan membuat latihan golf menggunakan  Simulator golf lebih efektif dari  segi waktu. Dan lebih mewah dari segi desain.

  3. Dengan adanya alat ini diharapkan akan membuat pegolf dapat berlatih menggunakan tinggi tee yang akurat.

Metode Penelitian

 Penelitian yang dilakukan penulis terdari dari beberapa metode penelitian, yaitu sebagai berikut :

Metode Pengumpulan Data

Observasi(Observation)

Dalam metode ini peneliti melakukan observasi ke PT. Adam Jaya Makmur, agar peneliti mendapatkan data yang dibutuhan.

Wawancara(Interview)

Wawancara adalah suatu metode untuk mendapatkan data dan keteranganketerangan yang diinginkan dengan cara melakukan tanya jawab kepada stackholder pada PT. Adam Jaya Makmur.

Studi Pustaka

Selain telah melakukan observasi dan wawancara, peneliti juga melakukan studi pustaka, jurnal, dan buku-buku dengan cara pengumpulan data, dengan cara ini peneliti berusaha untuk melengkapi data-data yang diperoleh sebagai referensi yang berhubungan dengan pembuatan prototype ini.

Metode Analisa

Pada metode ini penulis menganalisa sistem yang sudah ada dengan beberapa point pertimbangan, seperti bagaimana cara kerja sistem, apa saja komponen yang membangun sistem tersebut dan juga kekurangan dari sistem tersebut.

Metode Perancangan

Dalam laporan skripsi ini, perancangan yang digunakan adalah metode perancangan melalui tahap pembuatan flowchart program dan flowchart sistem dengan desain hardware menggunakan diagram blok. Metode ini dimaksudkan bagaimana sistem itu dirancang dan alat apa saja yang dibutuhkan.

Metode Prototype

Metode yang dipakai adalah metode prototype evolutionary, karena dengan evolutionary ini sistem atau produk yang sebenarnya dipandang sebagai evolusi dari versi awal yang sangat terbatas menuju produk final atau produk akhir.

Metode Pengujian

Metode testing ini digunakan untuk menganalisa suatu identitas sistem untuk mendeteksi, mengevaluasi kondisi dan fitur-fitur yang diinginkan dan mengetahui kualitas dari suatu sistem yang dilakukan untuk mendeteksi kesalahan yang terjadi saat sistem di terapkan. Penulis menggunakan metode Black Box karena metode Black Box dapat mengetahui apakah perangkat lunak yang dibuat dapat berfungsi dengan benar dan telah sesuai dengan yang diharapkan.

Sistematika Penulisan

Untuk memahami lebih jelas tentang penulisan laporan skripsi ini, penulis membagi dan mengelompokan materi penulisan menjadi beberapa bab, dimana setiap bab akan membahas dan menguraikan pokok bahasan dengan lebih terperinci, yaitu :

BAB I PENDAHULUAN 
Bab ini berisi tentang latar belakang, rumusan masalah, ruang lingkup penelitian, tujuan dan manfaat, metode penelitian, dan sistematika penulisan.

BAB II LANDASAN TEORI 
Dalam bab ini berisikan tentang teori-teori dasar atau umum dan teori-teori khusus berupa pengertian dan definisi yang berkaitan dengan analisa serta permasalahan yang dibahas serta beberapa literature review yang berhubungan dengan penelitian.

BAB III PEMBAHASAN
Bab ini berisi tentang gambaran umum perusahaan yang terdiri dari profile PT. Adam Jaya Makmur sejarah singkat PT. Adam Jaya Makmur, visi dan misi PT. Adam Jaya Makmur, struktur organisasi dan wewenang serta tanggung jawab, pembahasan sistem, serta cara kerja rangkaian alat secara keseluruhan.

BAB IV HASIL DAN UJI COBA
Bab ini menjelaskan rancangan sistem yang diusulkan, flowchart sistem yang diusulkan, rancangan prototype, tampilan layar, konfigurasi sistem yang berjalan, testing, evaluasi, implementasi, dan estimasi biaya.

BAB V PENUTUP 
Bab ini berisi tentang kesimpulan dan saran dari hasil karya sebagai upaya untuk perbaikan serta pengembangan untuk kedepannya.

DAFTAR PUSTAKA 
DAFTAR LAMPIRAN

 

Contributors

Chandrawijaya