SI1214473420

Dari widuri
Lompat ke: navigasi, cari

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGGGAJIAN GURU

HONORER DALAM MANINGKATKAN AKURASI PADA

SMK NEGERI 2 KOTA TANGERANG

SKRIPSI


Logo stmik raharja.jpg


Disusun Oleh :

NAMA
NIM
: 1214473420


JURUSAN SISTEM INFORMASI

KONSENTRASI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

STMIK RAHARJA

TANGERANG

2015/2016

LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGGAJIAN GURU

HONORER DALAM MENINGKATKAN AKURASI

PADA SMK NEGERI 2 KOTA TANGERANG

Disusun Oleh :

NIM
: 1214473420
Nama
: Maulana Ibrahim
Jenjang Studi
: Strata Satu
Jurusan
: Sistem Informasi
Konsentrasi
: Komputerisasi Akuntansi

 

 

Disahkan Oleh :

Tangerang, 2016

Ketua
       
Kepala Jurusan
STMIK RAHARJA
       
Jurusan Sistem Informasi
           
           
           
           
(Ir. Untung Rahardja, M.T.I)
       
(Nur Azizah, M.Kom)
NIP : 000594
       
NIP : 078010

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGGAJIAN GURU

HONORER DALAM MENINGKATKAN AKURASI

PADA SMK NEGERI 2 KOTA TANGERANG

Dibuat Oleh :

NIM
: 1214473420
Nama
: Maulana Ibrahim

 

Telah disetujui untuk dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif

Jurusan Sistem Informasi

Komputer akuntansi

Disetujui Oleh :

Tangerang, Juni 2016

Pembimbing I
   
Pembimbing II
       
       
       
       
(Dadan Ramdhani, Dr.,SE.,M,Si.,Akt.,CA)
   
Dedy Iskandar S.Kom
NID : 06124
   
NID : 05060

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

LEMBAR PERSETUJUAN DEWAN PENGUJI

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGGAJIAN GURU

HONORER DALAM MENINGKATKAN AKURASI

PADA SMK NEGERI 2 KOTA TANGERANG

Dibuat Oleh :

NIM
: 1214473420
Nama
: Maulana Ibrahim

Disetujui setelah berhasil dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian

Komprehensif

Jurusan Sistem Informasi

Komputer Akuntansi

Tahun Akademik 2015/2016

Disetujui Penguji :

Tangerang, .... 2016

Ketua Penguji
 
Penguji I
 
Penguji II
         
         
         
         
(_______________)
 
(_______________)
 
(_______________)
NID :
 
NID :
 
NID :

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR KEASLIAN SKRIPSI

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGGAJIAN GURU

HONORER DALAM MENINGKATKAN AKURASI

PADA SMK NEGERI 2 KOTA TANGERANG

Saya yang bertanda tangan dibawah ini :

NIM
: 1214473420
Nama
: Maulana Ibrahim
Jenjang Studi
: Strata Satu
Jurusan
: Sistem Informasi
Konsentrasi
: Komputer Akuntansi

 

 

Menyatakan bahwa Skripsi ini merupakan karya tulis saya sendiri dan bukan merupakan tiruan, salinan, atau duplikat dari Skripsi yang telah dipergunakan untuk mendapatkan gelar Sarjana Komputer baik di lingkungan Perguruan Tinggi Raharja maupun di Perguruan Tinggi lain, serta belum pernah dipublikasikan.

Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab, serta bersedia menerima sanksi jika pernyataan diatas tidak benar.

Tangerang, Juni 2016

 
 
 
 
 
(Maulana Ibrahim)
NIM : 1214473420

 

)*Tandatangan dibubuhi materai 6.000;


ABSTRAKSI


SMK Negeri 2 Kota Tangerang terletak di Jl. Veteran No. 2 Kelurahan. Sukasari,Kecamatan Tangerang Kota Tangerang, merupakan SMK yang keberadaannya sangat strategis karena berdekatan dengan pusat pemerintahan Kota Tangerang

dan tidak jauh dengan sentra industri di Jabodetabek. SMK Negeri 2 Kota Tangerang memiliki tugas dan tanggung jawab
yaitu sebagai pelaksana pendidikan dalam jangka waktu tertentu sesuai dengan jenis dan sifat sekolah. 
Sistem Penggajian guru honorer yang berjalan pada SMK Negeri 2 Kota Tangerang masih menggunakan sebatas pengolahan data
dengan memakai software pada Microsoft Office, yaitu Excel kurangnya keakuratan dalam pengolahan menyebabkan terjadinya kesalahan
dalam pencatatan serta penyajian laporan penggajian Guru honorer pada SMK Negeri 2 Kota Tangerang. 
Oleh karena itu penulis melakukan analisi dan perancangan sistem yang diusulkan dengan menggunakan 
Software Visual Paradigm for Unified Modeling Language (UML) 6.4 Enterprise Edition untuk menggambarkan 
Use Case diagram, Activity diagram. Adapun alternatif dari permasalahan pada sistem yang berjalan yaitu membuat 
sistem baru guna meningkatkan akurasi pada pencatatan dan laporan penggajian Guru honorer yaitu 
sistem informasi Penggajian guru Honorer pada SMK Negeri 2 Kota Tangerang menggunakan bahasa pemrograman Php dan penyimpanan 
database Mysql yang berfungsi untuk mempermudah admin dalam mengolah dan menyimpan data serta menyajikan informasi dengan 
mudah dan akurat serta  Kepala Sekolah dapat langsung melihat laporan Penggajian tanpa harus lagi admin mencetak dan 
memberikannya kepada Kepala Sekolah, karena sistem yang dibuat menggunakan multiuser sehingga Kepala Sekolah dapat mengakses
sistem dan dapat melihat laporan penggajian yang diinginkan melalui tampilan interface.

Kata kunci : Sekolah, Penggajian, Akurasi, Microsoft office, UML, php, mysql, interface

ABSTRACT

SMK Negeri 2 Kota Tangerang located at Jl. Veteran No. 2 Sub. Sukasari, District Tangerang Tangerang City, a vocational school being very strategic because it is near the center of Tangerang city administration and does away with the industrial centers in Greater Jakarta. SMK Negeri 2 Kota Tangerang has duties and responsibilities are as implementers of education within a specified period in accordance with the type and nature of the school. Payroll system running on a temporary teacher SMK Negeri 2 Kota Tangerang still using limited data processing by using software in Microsoft Office, That is Excel for less accuracy in processing causes an error in recording and presentation of honorary Master payroll report on SMK Negeri 2 Kota Tangerang. Therefore, the authors undertake the analysis and design of the proposed system by using Software Visual Paradigm for the Unified Modeling Language (UML) 6.4 Enterprise Edition to describe the Use Case diagrams, Activity diagrams. As an alternative to the problems on a running system by creating new systems to improve the accuracy of the recording and reporting of payroll Master Honoree that is information systems Payroll teacher Honorer at SMK Negeri 2 Kota Tangerang using the programming language PHP and database storage Mysql which serves to simplify the admin in processing and storing the data and presents the information with ease and accuracy as well as the Principal can immediately see the report payroll without having again admin print and give it to the principal, because the system made using multiuser so that the principal can access the system and can see the payroll report you want through the display interface.


Keywords: School, Payroll, Accuracy, Microsoft office, UML, PHP, MySQL, interface

KATA PENGANTAR


Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah menganugerahkan rahmat dan hidayah-Nya kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan Skripsi ini. Penulis menyadari bahwa dalam Skripsi ini merupakan karya ilmiah yang jauh dari sempurna, karena tidak menutup kemungkinan didalamnya masih terdapat berbagai kekurangan dan kelemahan,

hal ini disebabkan pengetahuan dan pengalaman penulis yang masih terbatas.

Namun demikian berkat adanya bimbingan serta dukungan dari berbagai pihak, akhirnya Skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik dan tepat pada waktunya. Adapun judul yang diambil oleh penulis dalam pembuatan Skripsi ini yaitu “Perancangan Sistem Informasi Penggajian Guru Honorer Dalam Meningkatkan Akurasi Pada Smk Negeri 2 Kota Tangerang”.

Dengan terselesaikannya skripsi ini penulis mengucapkan terima kasih kepada kedua orang tua, dan adiku tercinta atas dukungan dan motivasi serta do’anya sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan skripsi ini.

Dan penulis ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dan mendukung dalam penulisan laporan ini, tidak lupa penulis ucapkan terima kasih kepada :

  1. Bapak Ir. Untung Rahardja, M.T.I selaku Presiden Direktur Perguruan Tinggi Raharja.
  2. Bapak Drs. Po. Abas Sunarya, M.Si selaku Direktur Perguruan Tinggi Raharja.
  3. Ibu Nur Azizah M,Akt M.Kom selaku Kepala Jurusan Sistem Informasi.
  4. Bapak Dadan Ramdhani Dr,.SE,.M.Si.,Akt,.CA, selaku dosen pembimbing pertama yang sudah membantu dan memberi semangat sampai skripsi ini selesai. Bapak Dedy Iskandar, S.Kom selaku dosen pembimbing kedua yang sudah membantu hingga skripsi ini selesai.
  5. Ibu Wigiyati selaku pembimbing serta stakeholder yang sangat membantu terima kasih atas bantuannya, serta staff lainnya yang berada di SMK Negeri 2 Kota Tangerang yang tidak dapat disebutkan satu persatu.
  6. Kedua orang tua yang telah mendoakan, memberikan dukungan dan motivasi dalam menyelesaikan Laporan Skripsi ini.

Sahabat-sahabat di kampus ; Puguh Dwi Samdik, Janwar Nur Efendy, Moh. Rafli H. Agussalim, Hendra Purnama, Aldia Alfianda, Moh. Erie Oktavian, Rahmat Hidayat, M. Syafei Hidayat. Terima kasih atas dukungannya.

Akhir kata,

Dan kepada semua pihak yang telah ikut membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. Namun demikian, penulis menyadari bahwa masih banyak terdapat kekurangan-kekurangan baik dari segi mapun teknik penyajiannya dan masih banyak pula hal yang dapat dikembangkan dalam laporan ini. 
Untuk itu, kritik dan saran yang positif sangat penulis harapkan demi perbaikan laporan ini.

Akhir kata penulis berharap penulisan laporan ini dapat memberikan manfaat bagi pembaca dan dapat menjadi bahan acuan yang bermanfaat dikemudian hari.

 

 

Tangerang, Juni 2016

 

 

 

(Maulana Ibrahim)
NIM : 1214473420


Daftar isi

DAFTAR SIMBOL

DAFTAR SIMBOL USE CASE DIAGRAM

Daftar Simbol Use Case Diagram.png

DAFTAR SIMBOL ACTIVITY DIAGRAM

Daftar Simbol Activity Diagram.png


DAFTAR SIMBOL SEQUENCE DIAGRAM

Daftar Simbol Sequence Diagram.png

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1. Elisitasi Tahap I

Tabel 3.2. Elisitasi Tahap II

Tabel 3.3. Elisitasi Tahap III

Tabel 3.4. Final Draft Elisitasi

Tabel 4.1 Tabel gaji

Tabel 4.2 Tabel guru

Tabel 4.3 Tabel matapelajaran

Tabel 4.4 Tabel tunjangan

Tabel 4.5 Tabel User

Tabel 4.7 Tabel Pengujian Menu Login

Tabel 4.8 Anggaran



DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Kulitas Informasi

Gambar 2.2 Contoh Class diagram

Gambar 2.3 Contoh Use Case Diagram

Gambar 2.4 Contoh Sequence diagram

Gambar 2.5 Contoh Activity diagram

Gambar 2.6 Ilustrasi Penggunaan Key Dalam Database

Gambar 3.1 Struktur Organisasi SMK Negeri 2 Kota Tangerang

Gambar 3.2 Use Case Diagram Sistem yang Berjalan

Gambar 3.3 Activity Diagram Sistem yang Berjalan

Gambar 4.1 Use Case Diagram yang Diusulkan

Gambar 4.2.1 Activity Diagram Bendahara yang diusulkan

Gambar 4.2.2 Activity Diagram Kepala Sekolah yang diusulkan

Gambar 4.3.1 Sequence Diagram Untuk Bendahara (Admin)

Gambar 4.3.2 Sequence Diagram untuk Kepala Sekolah

ambar 4.4 State Machine Diagram yang diusulkan

Gambar 4.5 Class Diagram yang diusulkan

Gambar 4.6 Rancangan Prototype Tampilan Login

Gambar 4.7 Prototype Tampilan Menu Home

Gambar 4.8 Prototype Tampilan pada menu Guru

Gambar 4.9 Prototype Tampilan tambah guru pada menu Guru

Gambar 4.10 Prototype Tampilan pada menu Gaji

Gambar 4.11 Prototype Potongan Gaji pada menu Gaji

Gambar 4.12 Prototype Tampilan pada menu Tunjangan

Gambar 4.13 Prototype Daftar Mata pelajaran Pada Menu Mata Pelajaran

Gambar 4.14 Prototype Tambah Mata pelajaran pada Mata Pelajaran

Gambar 4.15 Prototype Laporan pada menu Laporan

Gambar 4.16 Protototype Menu User

Gambar 4.17 Protototype Tambah User pada Menu User

Gambar 4.18 Tampilan Login

Gambar 4.19 Tampilan Home















BAB I

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Peningkatan ilmu sistem informasi di Indonesia saat ini cukup berkembang dan meningkat dengan sangat pesat. Pesatnya perkembangan ini juga berpengaruh terhadap persaingan antar sekolah yang berlomba – lomba menunjukkan kebolehan mereka dalam mengembangkan sistem informasi yang lebih baik, salah satunya dengan memanfaatkan kemajuan teknologi informasi yang ada saat ini.


Sistem informasi juga dapat di terapkan di dalam berbagai macam bidang, dari bidang keuangan, bidang manajemen, maupun dalam bidang kepegawaian. Sistem informasi yang ada bukan hanya dibangun untuk menunjukkan kebolehan dalam meningkatnkan dan memanfaatkan sistem informasi. Tetapi sistem ionformasi juga di bangun guna mempermudah guru, siswa maupun pegawai dalam menyelasikan pekerjaan di dalam sekolah.



Sistem informasi telah banyak menciptakan berbagai macam program aplikasi ataupun software pemograman yang dibuat dengan sedemikian rupa sehingga bermanfaat untuk memudahkan pihak – pihak yang membutuhkan.


Proses penggajian termasuk di dalam salah satu kegiatan penegeluaran suatu lembaga pendidikan ataupun instansi yang perlu mendapatkan sistem pengelolaan yang baik agar didapatkannya informasi yang tepat, cepat dan akurat. Proses penggajian juga merupakan kegiatan yang mempunyai peranan penting dalam kelangsungan proses belajar-mengajar di SMK Negeri 2 Kota Tangerang. Suatu lembaga pendidikan ataupun instansi bisa dikatakan baik dan seimbang jika gaji yang dikeluarkan untuk pegawainya tepat sasaran dan tepat waktu, karena hal tersebut dapat memberikan motivasi ke guru sehingga mereka akan bersemangat dalam bekerja jika gaji yang mereka terima dapat di sajikan secara tepat sasaran dan tepat waktu.


Kegiatan pendidikan di SMK Negeri 2 Kota Tangerang saat ini masih menggunakan sistem yang sederhana. Bagian administrasi masih menggunakan microsoft excel dalam kegiatan pencatatan penggajian guru honorer, yang mengharuskan bagian administrasi memasukkan satu per satu data. Sehingga ketika adanya kesalahan dalam pencatatan ataupun kesalahan dalam perhitungan pajak yang dikenakan pada saat pencatatan laporan penggajian cukup memperlambat kinerja pegawai dalam pembuatan laporan.


Penggunaan microsoft excel dalam kegiatan pencatatan penggajian guru honorer pada SMK Negeri 2 kota Tangerang masih memiliki beberapa kelemahan dan kekurangan di dalam proses pengerjaannya. User masih diharuskan menginput satu persatu jumlah penerimaan gaji yang diperoleh oleh guru honorer, user juga masih harus menghitung pajak penghasilah setiap guru yang menerima gaji secara manual. Pada proses ini tentu akan memakan banyak waktu di dalam pencatatan dan penghitungan jumlah total penghasilan yang akan diterima oleh guru honorer di sekolah tersebut. Belum lagi jika adanya kesalahan dalam menghitung pajak yang di kenakan, user akan mengulangi proses penghitungan tersebut dan akan mengulangi pencacatan tersebut. Hal seperti ini akan sangat memengaruhi keakuratan dalam sistem penggajian pada SMK Negeri 2 Kota tangerang.


Untuk itu perlu adanya suatu sistem informasi yang dapat digunakan oleh pegawai yang bisa menyajikan informasi dengan mudah, cepat dan akurat dalam memberikan pelayanan sehingga dapat mempermudah dalam kinerja pegawai. Dengan adanya sistem informasi penggajian guru honorer pada SMK Negeri 2 Kota Tangerang yang telah tersaji dengan baik maka kegiatan dalam penggajian gurupun akan tersaji dengan sangat baik.

Atas dasar latar belakang tersebut maka penelitian kali ini dilakukan untuk merancang sistem informasi penggajian guru honorer di SMK Negeri 2 Tangerang yang dapat memudahkan serta membantu pegawai dalam pencatatan pelaporan penggajian guru honorer menggunakan aplikasi atau software yang mudah dioperasikan oleh sekolah sehingga dapat tercipta sistem belajar yang kondusif bagi siswa. Terlebih bagi para tenaga pengajar maupun pegawai di sekolah. Yang akan di beri judul “Perancangan Sistem Informasi Penggajian Guru Honorer Dalam Meningkatkan Akurasi Pada SMK Negeri 2 Kota Tangerang”



Pertanyaan Rumusan Masalah

Penelitian ini memiliki pertanyaan rumusan masalah, sebagai berikut :

  1. a. Bagaimana sistem informasi penggajian guru honorer yang berjalan saat ini pada SMK Negeri 2 Kota Tangerang?

  2. b. Bagaimana merancang sistem informasi penggajian guru honorer pada SMK Negeri 2 Kota Tangerang secara terkomputerisasi agar dapat meningkatkan keakuratan dalam pengaplikasiannya?



Ruang Lingkup

Penelitian ini perlu memliliki ruang lingkup atau batasan penelitian agar dapat menghasilkan data dan informasi secara lengkap dan akurat. Ruang lingkup penelitian hanya berkisar pada proses perhitungan penggajian guru honorer sampai pembuatan laporan.


Tujuan dan Manfaat

Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah :

  1. Untuk mengetahui Sistem Informasi penggajian guru honorer yang sedang berjalan saat ini pada SMK Negeri 2 Kota Tangerang.

  2. Untuk merancang sistem informasi penggajian guru honorer secara terkomputerisasi dan akurat pada SMK Negeri 2 Kota Tangerang.

Manfaat penelitian

Manfaat dari penelitian ini adalah :

  1. Manfaat Akademik Mengembangkan hasil penelitian serta dapat dijadikan rujukan bagi upaya pengembangan ilmu pengetahuan tentang penggajian, dan berguna juga untuk menjadi referensi bagi mahasiswa yang melakukan kajian terhadap penggajian honorer dengan mengedepankan keakurasian dalam pengerjaanya.


  2. Manfaat Praktik Mengusulkan serta memberikan sebuah sistem informasi penggajian yang akurat bagi SMK Negeri 2 kota Tangerang agar dapat dipergunakan dengan mudah oleh user sehingga dapat memudahkan serta memaksimalkan sistem penggajian yang akurat.

Metode Penelitian

Untuk mendapatkan data dalam penulisan. Penelitian ini menggunakan beberapa metode sebagai berikut:

Metode Pengumpulan Data

  1. Metode Observasi

    Metode observasi dengan pengumpulan data yang dilakukan secara langsung ke objek penelitian dan memperhatikan fakta-fakta fisik dari objek yang diteliti. Observasi pada penelitian ini dilakukan di SMK Negeri 2 Kota Tangerang yang bertempat di jl.veteran Kota Tangerang.

  2. Metode Wawancara

    Metode wawancara yaitu metode yang dilakukan dengan mewawwancarai satu orang atau lebih untuk mendapatkan data yang diinginkan. Penelitian kali ini dijalani dengan melakukan interview langsung kepada orang yang berhubungan langsung terhadap objek yang diteliti.

  3. Studi Pustaka

    Penelitian ini juga dilakukan dengan metode studi pustaka untuk mengumpulkan data terhadap pemecahan masalah dan penelitian kepustakaan dengan memanfaatkan buku-buku yang ada di perpustakaan STMIK Raharja maupun pada makalah-makalah yang ada dan berhubungan dengan penelitian yang sedang dilakukan.



Metode Analisa Sistem

Pada penelitian ini menggunakan teknik analisis berupa pendekatan Object Oriented Analysis (OOA) atau analisis berorientasi objek dengan UML. Proses analisis dilakukan dengan mempelajari permasalahan dan menspesifikasikannya atau mengobservasi permasalahn tersebut dengan menggunakan metode berorientasi objek. Proses analisis juga dilakukan terhadap hasil tahapan pengumpulan data dengan wawancaraa, observasi, dan studi pustaka untuk mengembangkan model yang menggambarkan perangkat lunak komputer karena bekerja untuk memenuhi seperangkat persyaratan yang ditentukan pelanggan serta mendapatkan spesifikasi kebutuhan sistem yang akan dikembangkan.

Pada proses analisis ini, teknik yang dilakukan untuk menganalisisnya adalah:

  1. Analisis Pengguna

    Analisis dilakukan terhadap user yang akan menggunakan sistem atau aplikasi serta menganalisis fungsi- fungsi yang dapat dipergunakan oleh user.

  2. Analisis Perilaku Sistema

    Pada analisis ini, dilakukan dengan menganalisis perilaku sistem yang akan dikembangkan kemudian dimodelkan dengan menggunakan Activity Diagram dan Sequence Diagram.Activity Diagram berfungsi untuk memodelkan proses use case yang berjalan di dalam suatu sistem, sedangkan Sequence diagram berfungsi untuk memodelkan pengiriman pesan ( message ) antar objek dan kronologinya.

Metode Perancangan

Metode perancangan sistem yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode SDLC (System Development Life Cycle) yang mempunyai beberapa tahap sebagai berikut : A. Perencanaan (Planning) a. Perencanaan Sistem (Systems Planning) Lebih menekankan pada aspek studi kelayakan pengembangan sistem (feasibility study). Aktivitas-aktivitas yang ada meliputi : • Pembentukan dan konsolidasi tim pengembang. • Mendefinisikan tujuan dan ruang lingkup pengembangan. • Mengidentifikasi apakah masalah-masalah yang ada bisa diselesaikan melalui pengembangan sistem. • Menentukan dan evaluasi strategi yang akan digunakan dalam pengembangan sistem. • Penentuan prioritas teknologi dan pemilihan aplikasi. B. Analisis (Analysis) b. Analisis Sistem (Systems Analysis) adalah tahap di mana dilakukan beberapa aktivitas berikut: • Melakukan studi literatur untuk menemukan suatu kasus yang bisa ditangani oleh sistem. • Brainstorming dalam tim pengembang mengenai kasus mana yang paling tepat dimodelkan dengan sistem. • Mengklasifikasikan masalah, peluang, dan solusi yang mungkin diterapkan untuk kasus tersebut. • Analisa kebutuhan pada sistem dan membuat batasan sistem. Mendefinisikan kebutuhan sistem. C. Perancangan (Design) c. Perancangan Sistem (Systems Design) pada tahap ini, features dan operasi-operasi pada sistem dideskripsikan secara detail. Aktivitas-aktivitas yang dilakukan adalah: • Menganalisa interaksi obyek dan fungsi pada sistem. • Menganalisa data dan membuat skema database. • Merancang user interface. D. Implementasi (Implementation) d. Implementasi Sistem (Systems Implementation) tahap berikutnya adalah implementasi yaitu mengimplementasikan rancangan dari tahap-tahap sebelumnya dan melakukan uji coba. Dalam implementasi, dilakukan aktivitas-aktivitas sebagai berikut: • Pembuatan database sesuai skema rancangan. • Pembuatan aplikasi berdasarkan desain sistem. • Pengujian dan perbaikan aplikasi (debugging). E. Pemeliharaan (Maintenance) e. Pemeliharaan Sistem (Systems Maintenance) Dilakukan oleh admin yang ditunjuk untuk menjaga sistem tetap mampu beroperasi secara benar melalui kemampuan sistem dalam mengadaptasikan diri sesuai dengan kebutuhan.

Metode Testing

Metode yang digunakan dalam tahapan testing ini adalah dengan menggunakan Black Box Testing dimana pengujian perangkat lunak melalui

test fungsionalitas dari aplikasi yang bertentangan dengan struktur internal atau kerja.

Sistematika Penulisan

Dalam melakukan penelitian, penyampaian laporan akan dibagi menjadi beberapa bab dan sub bab sesuai dengan sistematika penulisan berikut :

BAB I : PENDAHULUAN

Bab I menjelaskan tentang latar belakang, perumusan masalah, ruang lingkup, metode penelitian, analisis sistem, perancangan sistem dan sistematika penelitian.

BAB II : LANDASAN TEORI

Bab II menjelaskan tentang teori-teori dasar atau umum serta teori-teori khusus yang berkaitan dengan pembuatan skripsi ini. Baik dari segi permasalahan yang dibahas pada bagian sistem yang sedang berjalan, sistem yang diusulkan dan literature review.

BAB III : ANALISA SISTEM YANG BERJALAN

Bab III ini berisikan gambaran umum perusahaan, tata laksana sistem yang berjalan, analisis sistem yang berjalan, konfigurasi sistem yang berjalan, permasalahan yang dihadapi dan alternatif pemecahan masalah dan user requirement yang terdiri dari 4 (empat) tahap elisitasi, yaitu elisitasi tahap I, elisitasi tahap II, elisitasi tahap III, serta final draft elisitasi yang merupakan final elisitasi untuk diusulkan.

BAB IV : RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN

Bab IV peneliti menguraikan sistem yang akan diusulkan, diagram rancangan sistem, rancangan basis data yang terdiri dari spesifikasi basis data, rancangan prototype, tampilan layar, konfigurasi sistem yang berjalan, testing, evaluasi, implementasi dan estimasi biaya. Serta pembahasan secara detail final elisitasi yang ada di bab sebelumnya dijabarkan secara satu persatu dengan menerapkan konsep sesudah adanya sistem yang diusulkan.

BAB V : PENUTUP

Bab ini merupakan penutup yang berisi kesimpulan dari hasil analisa dan rancangan sistem yang dilakukan serta saran-saran terhadap sistem yang diusulkan.

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN-LAMPIRAN

BAB II

LANDASAN TEORI

Teori Umum

Konsep Dasar Sistem

1. Definisi Sistem

Menurut Prasojo Lantip Diat dan Riyanto (2011), “Sistem adalah setiap sesuatu terdiri dari obyek-obyek atau unsur-unsur, atau komponen-komponen yang bertata kaitan dan bertata hubungan satu sama lain, sedemikian rupa sehingga unsur-unsur tersebut merupakan satu kesatuan pemrosesan atau pengolahan yang tertentu”.

Taufiq (2013), dalam bukunya mengatakan bahwa “Sistem adalah kumpulan dari sub-sub sistem, baik yang abstrak maupun fisik yang saling berintegrasi dan berkolaborasi untuk mencapai tujuan tertentu”.



2. Elemen Sistem

Menurut Lia Purwati (2015), di dalam penelitiannya ada beberapa elemen-elemen yang membentuk sebuah sistem yaitu :

  1. Tujuan.

  2. Masukan

  3. Keluaran

  4. Proses

  5. Mekanisme pengendalian

  6. Umpan balik


Selain itu, sistem juga berinteraksi dengan lingkungan dan memiliki batas.

Konsep Dasar Data dan Informasi

1. Definisi Informasi

Rahayu (2011) menyatakan bahwa Informasi merupakan suatu fakta dari kejadian–kejadian yang telah diolah dalam bentuk yang lebih berguna dan mempunyai arti bagi penerimanya untuk dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam pengambilan keputusan.

Menurut Taufiq (2013) Informasi adalah data-data yang diolah sehingga memiliki nilai tambah dan bermanfaat bagi pengguna.




2. Definisi Data

Rahayu Nina (2013), dalam penelitiannya menyatakan bahwa “Data adalah suatu yang belum diolah dan belum dapat digunakan sebagai dasar yang kuat dalam pengambilan keputusan”.

Menurut Maimunah et all dalam Jurnal CCIT (2012), “Informasi adalah data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang lebih berarti bagi penerimannya dan bermanfaat dalam mengambil suatu keputusan”.


3. Kualitas Informasi

Menurut Jogiyanto dalam bukunya Yakub (2012) kualitas dari informasi (quality of information) ditentukan oleh beberapa hal, yaitu :

  1. Relevan (Relevance)

    Informasi tersebut mempunyai manfaat untuk pemakainya dan relevansi informasi untuk tiap-tiap orang akan berbeda-beda.

  2. Tepat pada waktunya (Timeliness)

    Informasi tersebut datang pada penerima tidak boleh terlambat. Informasi yang sudah usang tidak akan mempunyai nilai guna lagi, karena informasi merupakan landasan di dalam pengambilan keputusan.

  3. Akurat (Accuracy)

    Informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan tidak menyesatkan.Akurat juga berarti informasi harus jelas mencerminkan maksudnya.Informasi harus akurat karena dari sumber informasi sampai ke penerima informasi kemungkinan banyak terjadi gangguan (noise) yang dapat merusak informasi.


4. Sumber Data

Rahayu Nina (2012), di dalam penelitiannya mengutip bahwa data dapat diperoleh dari berbagai sumber untuk memperolehnya. Sumber data diklasifikasikan sebagai sumber data internal, sumber data personal, dan sumber data eksternal.


  1. Data internal

  2. Sumbernya adalah orang,produk,layanan dan proses. Data internal umumnya disimpan dalam basis data perusahaan atau instansi dan biasanya dapat diakses.

  3. Data personal

  4. Sumber data ini bukan hanya berupa fakta, tetapi dapat juga mencakup konsep, pemikiran dan juga opini.

  5. Data eksternal

  6. Sumber data ini bisa dimulai dari basis data komersial hingga sensor dan satelit. Data ini biasanya tersedia di compact disk, flash disk, atau media lainnya dalam bentuk film, suara, gambar, atlas, dan televisi.

Konsep Dasar Sistem Informasi

1. Definisi Sistem Informasi

Menurut Syachbana (2014), dalam sistem informasi adalah kombinasi antara prosedur kerja, informasi, orang dan teknologi yang diorganisasikan untuk mencapai tujuan dalam sebuah organisai.

Menurut Maimunah dkk dalam jurnal CCIT (2012), “Informasi adalah data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang lebih berarti bagi penerimanya, dan bermanfaat dalam pengambilan keputusan.”

Konsep dasar Perancangan Sistem

Menurut pendapat Apriyani Desy (2011), bahwa yang dimaksud dengan perancangan sistem adalah desain sistem yang menentukan bagaimana suatu sistem akan menyelesaikan apa yang mesti diselesaikan tahap ini menyangkut mengkonfigurasikan dari komponen-komponen perangkat lunak dan perangkat keras dari suatu sistem, sehingga instalasi dan sistem akan benar-benar memuaskan rancangan bangunan yang telah ditetapkan pada akhir tahap analisis.

Menurut Kalbuana Nawang dalam jurnal CCIT, (2011), “Perancangan yaitu tahapan untuk melakukan perancangan aplikasi mobile, terdapat tiga tahapan perancangan yaitu: perancangan interface, perancangan isi, dan perancangan program.”


1. Definisi Perancangan Sistem

Menurut Windy Lia Safitri (2011), “rancangan sistem adalah penentuan proses dan data yang diperlukan oleh sistem baru. Jika sistem itu berbasis komputer, rancangan dapat menyertakan spesifikasi peralatan yang akan dipergunakan”.

Menurut Windy Lia Safitri (2011), “tahap perancangan atau desain sistem mempunyai 2 (dua) tujuan utama”, yaitu :

  1. Untuk memenuhi kebutuhan pemakai sistem (end-user).

  2. Untuk memberikan gambaran yang jelas dan rancang bangun yang lengkap pada pemrograman komputer dan ahli-ahli teknik yang terlibat (lebih condong pada desain sistem yang terperinci).


3. Tujuan Perancangan Sistem

Perancangan sistem memiliki dua tujuan utama yaitu sebagai berikut :

  1. Untuk memenuhi kebutuhan kepada pemakai sistem secara logika dengan memberikan gambaran umum tentang sistem tersebut.

  2. Untuk memberikan gambaran yang jelas dan rancang bangun yang lengkap kepada pemrogram komputer dan ahli teknisi yang terlibat pada sistem tersebut

Teori Khusus

Konsep Dasar Penggajian

1. Definisi Gaji

Menurut Melly susilowati (2015) gaji adalah honor dan upah. Gaji, honor ataupun upah dapat diterima pegawai dilingkungan kantor atau tempat kerja milik negara atau tempat swasta. Pekerjanyadapat berupa PNS (pegawai negeri sipil) atau pegawai swasta atau pegawai swasta(tenaga honorer) yang bekerja di kantor milik negara. Untuk PNS gaji dihitungtetap bulanan, sedangkan tenaga honorer lebih tepat jika gajinya (honornya)dihitung sesuai jumlah kerjanya atau jumlah beban tugasnya. Misalnya seorangtenaga pengajar honorer hanya punya beban mengajar dua jam dalam seminggudengan honor sebesar Rp.2.500,- perjam, maka dalam masa empat minggu atausebulan ia hanya akan mendapat honor Rp.20.000,-. Kalau ia punya beban tugasmengajar dalam sehari dua jam selama seminggu penuh (6 hari efektif), maka iaakan menerima honor sebesar Rp.120.000,- selama empat minggu atau sebulan Penghitungan gaji atauhonor bagi tenaga pengajar honorer seperti di atas lebih tepat dibandingkandengan penghitungan harian. Penghitungan gaji atau honor bagi tenaga pengajarhonorer yang didasarkan harian, padahal beban mengajarnya hanya dua jam sehari(sebagai contoh saja) akan memberi beban bagi tempat kerjanya (misalnyayayasan) yang ujung-ujungnya akan membebani negara. Begitu juga jika tenagahonorer tidak masuk, maka honornya harus dipotong sesuai"kebolosannya".

Dalam lingkup pegawai negeri, gaji memiliki definisi sendiri, yakni pengeluaran untuk kompensasi yangharus dibayarkan kepada pegawai pemerintah berupa gaji pokok ditambah dengantunjangan-tunjangan yang sah yang berhak diterima oleh penerima gajiberdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Konsep Dasar Lembaga Pendidikan

1. Definisi Lembaga Pendidikan

Menurut Purwati Lia (2015), Lembaga pendidikan adalah suatu lembaga yang bertujuan mengembangkan potensi manusiawi yang dimiliki anak-anak agar mampu menjalankan tugas-tugas kehidupan sebagai manusia, baik secara individual maupun sebagai anggota masyarakat.

Unified Modelling Language (UML)

1. Definisi UML

Menurut Nina Rahayu (2013), UML (Unfield Modelling Language) adalah bahasa pemodelan untuk sistem atau perangkat lunak yang berparagdigma berorientasi objek. Pemodelan (modelling) sesungguhnya digunakan untuk penyederhanaan permasalahan yang kompleks sedemikian rupa sehingga lebih mudah dipelajari dan dipahami.


2. Diagram Dasar dalam Unified Modeling Language (UML)

Namun pada penelitian ini hanya menggunakan empat diagram UML, diantaranya :

  1. Class Diagram. Bersifat statis, Diagram ini memperlihatkan himpunan kelas-kelas, antarmuka-antarmuka, kolaborasi-kolaborasi, serta relasi-relasi. Diagram ini umum dijumpai pada pemodelan sistem berorientasi objek. Meskipun bersifat statis, sering pula diagram kelas memuat kelas-kelas aktif.

  2. Use-case diagram. Bersifat statis. Diagram ini memperlihatkan himpunan use-case dan aktor-aktor (suatu jenis khusus dari kelas). Diagram ini terutama sangat penting untuk mengorganisasi dan memodelkan perilaku suatu sistem yang dibutuhkan serta diharapkan pengguna.

  3. Sequence diagram (urutan). Bersifat dinamis. Diagram urutan adalah iterasiksi yang menekannkan pada pengiriman pesan dalam suatu waktu tertentu.

  4. Activity diagram. Bersifat dinamis. Diagram aktivitas adalah tipe khusus dari diagram status yang memperlihatkan aliran dari suatu suatu aktivitas ke aktivitas lainnya dalam suatu sistem. Diagram ini terutama penting dalam pemodelan fungsi-fungsi suatu sistem dan memberi tekanan pada aliran kendali antar objek.

Konsep Dasar Black Box Testing

1. Definisi Black Box Testing

Menurut Muhamad ali (2011), Pengujian black box testing dilakukan dengan cara menguji beberapa aspek sistem dengan sedikit memperhatikan struktur logikal internal perangkat lunak. Perangkat lunak dapat berfungsi dengan baik yaitu pada saat input diberikan dan output memberikan hasil sesuai dengan spesifikasi sistem yang dibuat.



2. Kelebihan Black Box Testing

Menurut Rizky (2011), menyatakan Beberapa keuntungan yang diperoleh dari jenis testing ini antara lain :

  1. Anggota tim tester tidak harus dari seseorang yang memiliki kemampuan teknis di bidang pemrograman

  2. Kesalahan dari perangkat lunak ataupun bug sering kali ditemukan oleh komponen tester yang berasal dari pengguna

  3. Hasil dari black box testing dapat memperjelaskan kontradiksi ataupun kerancuan yang mungkin ditimbulkan oleh perangkat lunak

  4. Proses testing dapat dilakukan lebih cepat dibandingkan white box testing

3. Tujuan Pengujian Black Box Testing

Menurut kutipan Lia Purwati (2015) Pengujian black-box berfokus pada persyaratan fungsional PL. Pengujian ini memungkinkan analis system memperoleh kumpulan kondisi input yang akan mengerjakan seluruh keperluan fungsional program. Tujuan metode ini mencari kesalahan pada: ·

  1. Fungsi yang salah atau hilang .

  2. Kesalahan pada interface.

  3. Kesalahan pada interface.

  4. Kesalahan performansi,

  5. Kesalahan inisialisasi dan tujuan akhir .

'Metode ini tidak terfokus pada struktur kontrol seperti pengujian white box tetapi pada domain informasi.

Konsep Dasar Adobe Dreamweaver CS6

1. Definisi Adobe Dreamweaver CS6

Menurut Madcoms (2013), Adobe dream weaver CS6 adalah perangkat lunak terkemuka untuk desain web yang menyediakan kemampuan visual yang intuitif termasuk pada tingkat kode, yang dapat digunakan untuk membuat dan mengedit website HTML serta aplikasi mobile sepetri smartphone, tablet dan perangkat lainnya.

Konsep Dasar PHP

1. Definisi PHP

Menurut Madcoms (2013) PHP merupakan singkatan “hypertext processor”. Pada awalnya PHP merupakan kependekan dari Personal Home Page (situs personal) dan PHP itu sendiri pertama kali dibuat oleh ramus lerford pada tahun 1995, dan pada saat PHP masih bernama FI (form Interpreter), yang wujudnya berupa sekumpulan script yang digunakan untuk mengolah data form dari web. Selanjutnya ramus merilis kode sumber tersebut untuk umum. PHP adalah sebuah bahasa scripting yang terpasang pada HTML. Sebagian besar sintaksnya mirip adngan bahasa pemrograman C, Java, ASP, dan Perl, ditambah beberapa fungsi PHP yang spesifik dan mudah dimengerti.

2. Kelebihan Bahasa Pemrograman PHP

Menurut Lia Purwati (2015), beberapa kelebihan PHP dari bahasa pemrograman web, antara lain:

  1. Bahasa pemrograman PHP adalah sebuah bahasa script yang tidak melakukan sebuah kompilasi dalam penggunaanya.

  2. Web Server yang mendukung PHP cukup banyak yaitu Apache, IIS, Lighttpd, hingga Xitami dengan konfigurasi yang relatif mudah untuk penginstalasian-nya.

  3. Dalam sisi pengembangan lebih mudah, karena banyaknya milis–milis dan juga developer yang dapat membantu dalam pengembangan.

  4. Dalam sisi pemahamanan, PHP adalah bahasa scripting yang paling mudah karena memiliki referensi yang banyak.

  5. PHP adalah bahasa open source yang dapat digunakan di berbagai mesin (Linux, Unix, Macintosh, Windows) dan dapat dijalankan secara runtime melalui console serta juga dapat menjalankan perintah-perintah system.

Konsep Dasar Basis Data (Database)

1. Definisi Basis Data

Menurut wahyuni (2011) Basis data (database) terdiri dari 2 kata, yaitu basis dan data. Basis dapat diartikan sebagai markas atau gudang tempat barang berkumpul. Sedangkan data adalah representasi fakta dunia nyata yang mewakili suatu objek seperti manusia (pegawai, siswa) barang, hewan, dan sebagainya yang direkam dalam bentuk angka, huruf, symbol teks, gambar bunyi, atau kombinasinya. Basis data didefinisikan dalam jumlah sudut pandang seperti :

  1. Himpunan kelompok atau data (arsip) yang saling berhubungan yang diorganisasikan sedemikian rupa agar kelak dapat dimanfaatkan kembali dengan cepat dan mudah.

  2. Kumpulan data yang saling berhubungan yang disimpan secara bersama sedemikian rupa dan tanpa pengulangan (redundasi) yang tidak perlu, untuk memenuhi berbagai kebutuhan.

  3. Kumpulan atau file atau table atau arsip yang saling berhubungan yang disimpan dalam media penyimpanan elektronis.

2. Komponen database

Menurut Oktavian (2010), database terbentuk dari beberapa komponen. Berikut adalah komponen-komponen pembentuk database.

  1. Table

    Table atau tabel adalah sekumpulan data dengan struktur yang sedemikian rupa, terbentuk dari record dan field. Istilah tabel disini berbeda dengan istilah tabel pada HTML, walaupun secara visual hampir sama.

  2. Record Adalah sekumpulan field yang membentuk suatu objek tertentu.

  3. Field Adalah atribut dari objek yang memiliki tipe data tertentu. Sebuah tabel dapat terdiri dari beberapa field dan record.

Konsep Dasar Mysql

1. Definisi MySQL

Menurut Edy winarto dan Ali Zaki (2014) didalam bukunya yang berjudul “Pemrograman Web Berbasis HTML5, PHP dan JavaScript” MySQL adalah sebuah software database. MySQL merupakan tipe data relasional yang artinya MySQL menyimpan datanya dalam bentuk tabel-tabel yang saling berhubungan. Keuntungan menyimpan data didatabase adalah kemudahannya dalam penyimpanan dan menampilkan data karena dalam bentuk tabel. Untuk pengolahan terhadap tabel, dapat digunakan perintah SQL.


2. Kelebihan Database MySQL

Menurut Lia Purwati (2015) Beberapa kelebihan database MySQL antara lain:

  1. MySQL merupakan database server, jadi dapat diakses dari jauh karena dapat tersambung ke media internet selain itu juga dapat berperan sebagai client

  2. MySQL adalah sebuah software data open source artinya software ini bebas digunakan oleh siapa saja tanpa harus membeli lisensinya kepada pembuat

  3. MySQL adalah database menggunakan enkripsi password, jadi cukup aman karena memiliki password untuk mengaksesnya

  4. MySQL merupakan database yang multi user, artinya database ini tidak hanya digunakan oleh sepihak orang akan tetapi dapat digunakan oleh banyak pengguna

  5. MySQL menggunakan suatu bahas permintaan standar yaitu SQL (Structured Query Language) yaitu sebuah perintah yang di standarkan pada database server.

3. Atribut Key

Menurut Nugroho (2011), Atribut key dalam database MySQL dibagi menjadi tiga, Berikut merupakan jenis – jenis atribut key :

  1. Super Key adalah satu atau lebih atribut yang dimiliki suatu entitas, yang dapat digunakan untuk membedakannya dengan entitas lainnya;

  2. Cadidate Key adalah atribut–atribut yang mungkin dapat digunakan sebagai kunci;

  3. Primary Key dapat didefinisikan sebagai kunci calon yang dipilih oleh perancang basis data dalam pengimplementasian konsep pemodelan data konseptual dibasis data

Namun, pada penelitian ini penulis hanya menggunakan dua jenis key, yaitu primary key, dan Cadidate key.

Konsep Dasar XAMPP

1. Definisi XAMPP

XAMPP adalah perangkat lunak bebas, yang mendukung banyak sistem operasi, merupakan kompilasi dari beberapa program. Fungsinya adalah sebagai server yang berdiri sendiri (localhost), yang terdiri atas program Apache HTTP Server, MySQL database, dan penerjemah bahasa yang ditulis dengan bahasa pemrograman PHP dan Perl. Nama XAMPP merupakan singkatan dari X (empat sistem operasi apapun), Apache, MySQL, PHP dan Perl. Program ini tersedia dalam GNU General Public License dan bebas, merupakan web server yang mudah digunakan yang dapat melayani tampilan halaman web yang dinamis. (Jaelani, 2011).

2. Mengenal XAMPP

Menurut Kartini (2013), Dalam paketnya sudah terdapat Apache (web server), MySQL (database), PHP (server side scripting), Perl, FTP server, PhpMyAdmin dan berbagai pustaka bantu lainnya. Dengan menginstall XAMPP maka tidak perlu lagi melakukan instalasi dan konfigurasi web server Apache, PHP dan MySQL secara manual. XAMPP akan menginstalasi dan mengkonfigurasi-kannya secara otomatis untuk anda. XAMPP adalah sebuah webserver. Asal kata dari XAMPP sendiri adalah:

  1. (X) :Program ini dapat dijalankan dibanyak sistem operasi

  2. (A): Apache merupakan suatu aplikasi webserver.

  3. (M):MySQL digunakan untuk aplikasi database server.

  4. (P) : PHP bahasa pemrograman yang dipakai

  5. (P) : Perl bahasa pemrograman yang dipakai.

Elisitasi

1. Definisi Elisitasi


Elisitasi (elicitation) menurut Lia Purwati (2015),”Elisitasi berisi usulan rancangan sistem baru yang diinginkan oleh pihak manajemen terkait dan disanggupi oleh penulis untuk dieksekusi. Elisitasi didapat melalui metode wawancara dan dilakukan melalui tiga tahap, yaitu sebagai berikut:

  1. Elisitasi Tahap I

    Berisi seluruh rancangan sistem baru yang diusulkan oleh pihak manajemen terkait melalui proses wawancara

  2. Elisitasi Tahap II

    Merupakan hasil pengklasifikasian dari elisitasi tahap I berdasarkan metode MDI. Metode MDI ini bertujuan untuk memisahkan antara rancangan sistem yang penting dan harus ada pada sistem baru dengan rancangan yang disanggupi untuk dieksekusi.</br/></li> • (M) pada MDI itu artinya Mandatory. Maksudnya requirement tersebut harus ada dan tidak boleh dihilangkan pada saat membuat sistem baru.</br/> • (D) pada MDI itu artinya Desirable. Maksudnya requirement tersebut tidak terlalu penting dan boleh dihilangkan. Tetapi jika requirement tersebut digunakan dalam pembentukan sistem, akan membuat sistem tersebut lebih perfect.</br/> • (I) pada MDI itu artinya Inessential. Maksudnya bahwa requirement tersebut bukanlah bagian dari sistem yang dibahas dan merupakan bagian dari luar sistem.</br/>

  3. Elisitasi Tahap III

    Merupakan hasil penyusutan dari elisitasi tahap II dengan cara mengeliminasi semua requirement yang option-nya I pada metode MDI. Selanjutnya semua requirement yang tersisa diklasifikasikan kembali melalui metode TOE • (T) artinya Technical, maksudnya bagaimana tata cara atau tehnik pembuatan requirement tersebut dalam sistem yang diusulkan.
    • (O) artinya Operasional, maksudnya bagaimana tata cara penggunaan requirement tersebut dalam sistem yang akan dikembangkan.
    • (E) artinya Ekonomi, maksudnya berapakah biaya yang diperlukan guna membangun requirement tersebut di dalam sistem.
    Metode TOE tersebut dibagi kembali menjadi beberapa option, yaitu sebagai berikut : • High (H) : Sulit untuk dikerjakan, karena tehnik pembuatan dan pemakaiannya sulit serta biayanya mahal. Sehingga requirement tersebut harus dieliminasi.
    • Middle (M) : Mampu untuk dikerjakan.
    • Low (L) : Mudah untuk dikerjakan.

  4. Final Draft Elisitasi

    Final draft merupakan hasil akhir yang dicapai dari suatu proses elisitasi yang dapat digunakan sebagai dasar pembuatan suatu sistem yang akan dikembangkan.

Literature Review

1. Definisi Literature review

Tinjauan pustaka ditekankan pada hasil – hasil penelitian terdahulu, dimulai dari yang paling aktual ditelusuri hingga yang paing awal. Tinjauan pustaka harus menjadi landasan teoritis untuk penelitian yang kita lakukan. Lia Purwati (2015)

2. Langkah – Langkah Literature Review

Menurut Guritno (2011). Dalam melakukan kajian literature review, langkah – langkah yang dilakukan sebagai berikut :(2015)

  1. Mengidentifikasi kesenjangan (identify gaps) penelitian ini

  2. Menghindari membuat ulang (reinventing the wheel) sehingga banyak mengehemat waktu serta menghindari kesalahan yang pernah dilakukan orang lain

  3. Mengidentifikasikan metode yang pernah dilakukan dan relevan terhadap penelitian ini

  4. Meneruskan capaian penelitian sebelumnya sehingga dengan adanya studi pustaka ini, penelitian yang akan dilakukan dapat dibangun di atas platform pengetahuan atau ide yang sudah ada

  5. Mengetahui orang lain yang ahli dan mengerjakan di area penelitian yang sama sehingga dapat terjaring dalam komunitas yang dapat memberikan kontribusi sumber daya yang berharga

3. Literature review

Berikut adalah penelitian yang telah dilakukan dan memiliki kolerasi searah dengan penelitian yang akan dibahas dalam Laporan Skripsi ini, antara lain :


Penelitian yang dilakukanoleh (Suci Afrida : 2014). Yang berjudul “Perancangan Sistem Informasi Penggajian Pegawai Honorer pada PT. Nur Hasta Utama Berbasis web”. Penelitian ini berfokus pada penggajian pegawai honorer, agar dapat menghasilkan data dengan cepat, tepat dan akurat. Dan penelitian yang dilakukan mengacu pada kinerja terkait dengan efisiensi waktu, kecepatan proses serta keefektifan kerja, agar dapat memberikan hasil yang lebih memuaskan.

Penelitian yang dilakukan oleh (Hilamatussyadiyah : 2015) yang berjudul “Perancangan Sistem Informasi Akuntansi Penggajian Karyawan Pada PT. Trijaya Union Tangerang”.

Penelitian yang dilakukan oleh (fitriyani : 2014) yang berjudul “Perancangan Sistem Informasi Penggajian Pegawai Berbasis Web Pada Media Cetak Tabloid Tipikor”.Penelitian ini berfokus pada pembangunan sebuah sistem di perusahaan agar dapat memepertahankan eksistensi dalam pencapaian tujuan sebuah perusahaan. Sistem yang dibuat mempunyai manfaat guna membantu perhitungan penggajian menjadi lebih cepat, tepat dan hasil yang akurat..

Penelitian yang dilakukan oleh (Melly Susilowati : 2015) yang berjudul “Perancangan Sistem Informasi Perhitungan Honor Guru Berbasis Web Pada SMA Islamic Centre Kota Tangerang”. Penelitian hanya berfokus untuk mendapatkan data dan informasi yang cepat dan akurat sesuai informasi dengan yang diharapkan guna memberikan beberapa usulan prosedur yang baru. Prosedur yang baru ini bertujuan untuk mengurangi kesulitan dan kesalahan dari sistem yang berjalan selama ini sehingga berjalan secara cepat dan mudah.

Penelitian yang dilakukan oleh Elma Permata Sari (2016) dengan judul “Perancangan Sistem Informasi Populasi Penduduk Pada Kecamatan Cipondoh Tangerang”. Dalam Kecamatan Cipondoh pendataan pertumbuhan populasi penduduk sudah menggunakan komputer namun pendataannya masih menggunakan sistem manual (dengan menggunakan Microsoft excel) karena belum adanya sistem terkomputerisasi pada Kecamatan Cipondoh tersebut. Sistem tersebut masih kurang efektif dan efiseien dalam pendataan data populasi penduduk.

BAB III

PEMBAHASAN

Gambaran Umum SMK Negeri 2 Kota Tangerang

SMK Negeri 2 Kota Tangerang terletak di Jl. Veteran No. 2 Kelurahan. Sukasari,Kecamatan Tangerang Kota Tangerang, merupakan SMK yang keberadaannya sangat strategis karena berdekatan dengan pusat pemerintahan Kota Tangerang dan tidak jauh dengan sentra industri di Jabodetabek. Drs. Dedi Kurniadi sebagai kepala sekolah, sekolah ini memiliki 5 (lima) konsentrasi kejuruan yaitu Teknologi Pengolahan Hasil Pertanian, Agribisnis Perikanan, Agribisnis Ternak Unggas, Agribisnis Pertanian Teknik Kultur Jaringan, Teknik Kendaraan Ringan, Kimia Analisis. Secara garis besar SMK Negeri 2 Tangerang memiliki tugas dan tanggung jawab yaitu sebagai pelaksana pendidikan dalam jangka waktu tertentu sesuai dengan jenis dan sifat sekolah tersebut. Melaksanakan pendidikan dan pengajaran sesuai dengan kewajiban yang berlaku, melaksanakan bimbingan dan penyuluhan bagi siswa dan siswi di sekolah, membina Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS), melaksanakan urusan Tata Usaha (TU), membina kerjasama dengan orang tua siswa, Dewan sekolah, masyarakat dan instansi terkait, melaksanakan program dinas Departemen Pendidikan dan Kebudayaan dan Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan.

Sejarah Singkat Perusahaan

Pada Pada awalnya SMK Negeri 2 Kota Tangerang adalah sekolah Proyek Perintis yang dibangun melalui Proyek Pelita Departemen Pendidikan dan Kebudayaan tahun 1969-1970, dan mulai menerima murid baru tanggal 12 April 1975 dengan nama STM Pertanian. Selanjutnya pada tahun 1977-1978 nama STM Pertanian berubah nama menjadi SMT Pertanian dan memiliki 3 jurusan yaitu Teknologi Hasil pertanian(THP), Teknologi Peralatan Pertanian (TPP) dan Teknologi Produksi Pertanian(TP). Pada tahun 1993-1994 SMT Pertanian berganti nama SMK Pertanian dengan program keahlian THP, Mekanisasi Pertanian (MP), Budidaya Ternak (BT), Budidaya Ikan (BI) dan Budidaya Tanaaman Pangan dan Hortikultura (BTPH). Sejak tahun1996-1997 berubah menjadi SMK Negeri 2 dengan program studi keahlian Teknologi Pengolahan Hasil Pertanian (TPHP), Agribisnis Ternak Unggas (ATU), Agribisnis Perikanan (AP), Agribisnis Pertanian Teknik Kultur Jaringan (APTKJ), Teknik Kendaraan Ringan (TKR) dan Kinimia Analisis (KA).

Pada tahun2007, SMK Negeri 2 Kota Tangerang ditunjuk oleh Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan untuk menyelenggarakan pendidikan berbasis keunggulan lokal. SMK Negeri 2 Kota Tangerang memperoleh Akreditasi A(Amat Baik) untuk Program Studi Keahlian TPHP, AP, TKR dan KA serta Akreditasi B (Baik) untuk BT dan APTKJ.

Saat ini SMK Negeri 2 Kota Tangerang memiliki 33 rombongan belajar (rombel) dengan jumlah siswa 927 siswa. Untuk meningkatkan aktivitas dan kretivitas siswa, sekolah menyelenggarakan kegiatan ekstrakurikuler diantaranya: bela diri(karate, silat, kempo), futsal dan sepak bola, volley ball, basket, pramuka, PMR, marawis, band, KIR (karya ilmiah remaja) dan keterampilan jurusan (sesuai program keahlian masing-masing). Sementara Setiap organisasi memiliki rencana target/sasaran yang ingin dicapai dan dapat berubah sesuaisituasi dan kondisi yang terjadi pada organisasi itu. Sasaran organisasi dapatdidasari oleh adanya Tujuan Organisasi, Visi dan Misi, Nilai-nilai, Goals, Rencana Kerja dan Anggaran. Pencapaian sasaran organisasi harus dilakukan dengan melalui penggunaan suatu Sistem Manajemen yang didukung dengan adanya sumber daya yang sesuai.Manajemen mutu adalah aktivitas-aktivitas yang terkoordinasi untuk mengarahkan dan mengawasisuatu organisasi dalam hubungannya dengan mutu. Sistem Manajemen Mutu adalah suatu system untuk menerapkan Kebijakan Mutu dan Sasaran Mutu dan untuk mencapai sasaran tersebut. Sistem Manajeman Mutu SMK Negeri 2 Kota Tangerang harus mampu mengintegrasikan seluruh proses dan sumber daya yang diperlukan oleh SMK Negeri 2 Kota Tangerang untuk menghasilkan produk/layanan yang diharapkan. Pengembangan dan penyusunan Sistem Manajemen Mutu SMK Negeri 2 Kota Tangerang mengacu pada 9001:2008, yang merupakan suatu Standar Internasional untuk Sistem Manajemen Mutu. Dengan ISO 9000, SMK Negeri 2 Kota Tangerang berkeinginan untuk menunjukan kemampuannya secara konsisten dalam penyediaan produk, memenuhi persyaratan pelanggan dan peraturan yang berlaku, dan mencapai kepuasan pelanggan melalui penggunaan system secara efektif, termasuk prosesuntuk peningkatan berkelanjutan dan jaminan kesesuaian dengan persyaratan pelanggan dan peraturan yang berlaku.

Visi Dan Misi

Visi

1. Terwujudnya sekolah unggulan dalam prestasi, berdaya saing, peduli dan berbudaya lingkungan dilandasi iman dan taqwa.


Misi

a. Mewujudkan peserta didik yang bariman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.

b. Mewujudkan tamatan yang memiliki keunggulan dalam kedisiplinan, kejujuran, kreatifitas, kemandirian dan berjiwa enterpreneur untuk memenuhi kebutuhan pelanggan dan mampu bersaing dalam era global.

c. Mewujudkan pendidikan untuk menjaga daya dukung alam melalui tindakan pelestarian, pencegahan pencemaran dan kerusakan lingkungan sehingga tercipta kondisi belajar dan bekerja yang nyaman dan produktif.

d. Mewujudkan business-center sebagai sarana pembelajaran

e. Mewujudkan layanan prima dalam pengelolaan sekolah melalui sistem manajemen mutu ISO 9001-2008.

Struktur Organisasi Perusahaan

Suatu organisasi atau perusahaan harus mempunyai struktur organisasi yang digunakan untuk memudahkan pengkoordinasian dan penyatuan usaha, untuk menunjukkan kerangka-kerangka hubungan diantara fungsi, bagian-bagian maupun tugas dan wewenang, Serta untuk menunjukan rantai (garis) perintah dan perangkapan fungsi yang diperlukan dalam suatu organisasi.

Tugas dan Wewenang

Pada staff tata usaha SMK Negeri 2 Kota Tangerang terdapat bagian-bagian yang memiliki tugas dan wewenang dalam menyelesaikan semua pekerjaan. Adapun tugas dan wewenangnya sebagai berikut :

  1. Korlak Tata Usaha ( Iswan )

    Tugas :

    1. Membantu Kepala Sekolah dalam kegiatan administrasi sekolah.

    2. Membantu Kepala Sekolah dalam menyusun program sekolah.

    3. Membantu Kepala Sekolah dalam kegiatan menyusun RAPBS.

    4. Membantu Kepala Sekolah dalam kegiatan pembinaan tenaga staff tata usaha.

    Wewenang :

    1. Mengkoordinir kegiatan administrasi kepegawaian.

    2. Mengkoordinir kegiatan administrasi keuangan baik rutin maupun komite sekolah.

    3. Mengkoordinir kegiatan administrasi sarana prasarana.

    4. Mengkoordinir kegiatan perpustakaan sekolah.


  2. Pembantu Bendahara (Wigiyati)

    Tugas :

    1. Menerima dan membukukan uang yang masuk secara rutin.

    2. Menyimpan uang yang ada baik di dalam brankas sekolah maupun bank.

    3. Membayar kebutuhan biaya operasional sekolah sesuai dengan perintah/persetujuan kepala sekolah.

    Wewenang :

    1. Mengkonsultasikan penggunaan dana yang ada dengan kepala sekolah.

    2. Ikut menyusun RAPBS pada setiap tahun anggaran.

  3. Administrasi kepegawaian ( Suaharyanto )

    Tugas :

    1. Menghimpun administrasi kepegawaian baik guru maupun pegawai tata usaha.

    2. Membuat dan manyusun administrasi kepegawaian baik guru maupun pegawai tata usaha.

    3. Membuat dan menyusun laporan kepegawaian baik secara berkala maupun tahunan.

    Wewenang :

    1. Menginventaris dan memproses pengusulan kenaikan berkala dan kenaikan pangkat bagi guru dan pegawai tata usaha yang telah memenuhi persyaratan.

    2. Mengonfirmasikan kenaikan pangkat kepada guru dan pegawai tata usaha yang telah memenuhi persyaratan.

  4. Staff tata usaha yang diperbantukan pada bagian kurikulum ( Wawan Wahyudin)

    Tugas :

    1. Administrasi Kurikulum.

  5. Staf tata usaha yang diperbantukan pada bagian hubungan industri ( Neneng patonah)

    Tugas :

    1. Administrasi bagian industri

  6. Bagian logistik dan kelistrikan. ( Subarnas, A.Md)

    Tugas :

    1. Mencatat dan mambukukan barang inventaris maupun non inventaris pada setiap pembelian barang.

    2. Mememberi lebel/kode pada barang-barang inventaris yang dibeli sesuia dengan sumber daya.

    3. Membuat laporan baik secara berkala, semester, tahunan.

  7. Urusan Perpustakaan (Rudiman)

    Tugas :

    1. Mencatat dan menginventarisasi buku-buku yang ada di perpustakaan.

    2. Memeberi kode buku-buku yang ada sesuai dengan klasifikasinya.

    3. Memembuat laporan keadaan buku setiap akhir tahun ajaran.

    3. d. Melayani dan mancatat pinjaman maupun pengembalian buku-buku baik pada siswa maupun guru dan pegawai.

  8. Tukang Kebun (Sumpeno)

    Tugas :

    1. Menjaga kebersihan serta kaindahan lingkungan sekolah sesuai dengan tugasnya.

    2. Memellihara, menggunakan, dan memperbaiki alat-alat kerja yang ada.

    Tata Laksana Sistem yang Sedang Berjalan

    Untuk menganalisis sistem yang berjalan, penelitian ini menggunakan Software Visual Paradigm for Unified Modeling Language (UML) 6.4 Enterprise Edition untuk menggambarkan Use Case diagram, Activity diagram, Sequence diagram.

    Prosedur Sistem yang Sedang Berjalan

    Adapun prosedur sistem Penggajian guru honorer yang sedang berjalan pada SMK Negeri 2 Kota Tangerang yaitu sebagai berikut :

      1. Guru piket memberikan rekapan absen ke bendahara sekolah.

      2. Bendahara Sekolah megolah data rekapan absen menggunakan Microsoft Excel.

      3. Kepala sekolah ACC/menyetujui hasil rekapan absen yang telah di kelola oleh bendahara.

      4. Bendahara meberikan slip gaji serta menghasilkan laporan penggajian guru honorer.

      Analisis Sistem Yang Berjalan Pada Use CaseDiagram

      Berikut adalah use case diagram sistem penggajian guru honorer yang sedang berjalan pada SMK Negeri 2 Kota Tangerang.

      Berdasarkan Gambar 3.2 Use CaseDiagram Sistem yang Sedang Berjalan,terdapat :

        1. 1 (Satu) System yang mencangkup seluruh sistem penggajian guru honorer.

        2. 4 (Empat) Actor yang melakukan kegiatan, antara lain : Guru piket, Bendahara, Kepala Sekolah, Guru.

        3. 8 (Delapan) Use case, menggambarkan aksi/kegiatan ssistem penggajian guru honorer yang dilakukan oleh actor

        4. 2 (Dua) Include

        Analisis Sistem Yang Berjalan Pada Activity Diagram

        Berikut adalah activity diagram sistem penggajian guru honorer yang sedang berjalan pada SMK Negeri 2 Kota Tangerang. Berdasarkan gambar 3.3 Activity Diagram sistem yang berjalan, terdapat :

          1. 1 (Satu) Initial node, diawali dipartisi Guru

          2. 4 (Empat) Actor yang melakukan kegiatan, antara lain : Guru piket, Bendahara, Kepala Sekolah, Guru.

          3. 15 (Lima Belas) Action state,yang menggambarkan aktivitas penggajian guru honorer yang saling terhubung

          4. 2 (Dua) activity final node menggambarkan akhir dari aktifitas

          Analisis Sistem Yang Berjalan

          1. Analisis Batasan Sistem

          Batasan sistem yang akan dibahas adalah tidak mencangkup sistem absensi, melainkan hanya tentang sistem informasi dari proses mendapatkan data absen, pengolahan data absen serta penggajian guru honorer, hingga penyajian laporan penggajian guru honorer.

          2. Analisis Masukan, Analisis Proses, Analisis Keluaran

            1. Analisis Masukan

            Berikut adalah data atau masukan yang digunakan :

            a. Nama masukan : Rekap data absen

            Fungsi : Sebagai data yang di input untuk proses prhitungan gaji yang diperoleh guru honorer

            Sumber : Guru piket

            Penerima : Bagian bendahara

            Media : Kertas

            Frekuensi : Setiap akhir bulan atau akhir periode

            Keterangan : Berisi nama guru honorer, abesnsi kehadiran, dan matapelajaran.

            2. Analisis Proses

            Berikut proses yang dilaksanakan dalam mengolah data menjadi informasi :

            a. Nama proses : Perhitungan penggajian

            Masukan  : Rekap absen

            Hak akses : Bagian Bendahara

            Ringkasan proses : Memproses data rekap jam masuk guru untuk menghasilkan gaji guru honorer

            3. Analisis Keluaran

            Dari proses yang sudah dilakukan maka akan menghasilkan keluaran sebagai berikut :

            a. Nama Keluaran  : Laporan gaji honorer

            Fungsi : Sebagai bukti rekapan penggajian per bulan.

            Media : Interface pada layar monitor dan kertas

            Keterangan : Berisi rincian potongan dan gaji semua guru honorer

            b. Nama keluaran : Slip Gaji

            Fungsi : Sebagai bukti rincian gaji per bulan

            Media : Kertas

            Keterangan : Berisi rincian gaji perorangan.

            Konfigurasi Sistem Yang Berjalan

            Analisis Perangkat Keras (Hardware)

            Berikut adalah spesifikasi perangkat keras yang digunakan untuk pengolahan data penggajian guru honorer:

            1. Proseccor : Intel ® Core ™

            2. CPU : 3.00 GHz

            3. System type : 64 bit

            4. Monitor : LG 17”

            5. RAM :2 GB

            6. Mouse : PS/2

            7. Keyboard : PS/2

            8. Printer : Epson

            Analisis Perangkat Lunak (Software)

            Berikut adalah software yang digunakan untuk menunjang proses pengolahan penggajian guru honorer :

            1. Windows 7 Profesional : Untuk Operting Sistem komputer

            2. Microsoft Excel : Untuk pengolahan data penggajian guru honorer.

            Analisis Hak Akses (Brainware)

            Dalam penggunaan perangkat software maupun hardware untuk mengelolah data yang diperbolehkan untuk mengakses dan mengelolah data di sistem penggajian guru honorer adalah :

            1. Bagian Bendahara

            2. Kepala sekolah

            Analisis Masalah Yang Terjadi dan Alternatif Pemecahan Masalah

            Analisis Masalah Yang Terjadi

            Berdasarkan analisis yang telah dilakukan pada sistem penggajian guru honorer yang berjalan pada SMK Negeri 2 Kota Tangerang, analisis masalah yang terjadi sebagai berikut:

            1. Sistem penggajian guru honorer yang berjalan masih menggunakan micrososft excel, sehingga pada saat input data sering terjadi kesalahan dalam pengiputan datanya yang akan mampengaruhi keakuratan dalam pelaporan gaji hnorer yang dihasilkan.

            2. Pencetakan slip penggajian guru honorer masih diinput secara manual menggunakkan microsoft excel sehingga menurunkan kaeakuratan dalam pemberian slip gaji .

            3. Laporan yang diberikan kepada kepala sekolah masih menggunakan media kertas sehingga akan sedikit memakan watu karena harus mencetak dam memberikannya kepada kepala sekolah pada periode tertentu.

            Alternatif Pemecahan Masalah

            Berdasarkan permasalahan yang terjadi pada sistem penggajian guru honorer yang berjalan, alternatif pemecahan masalah yang sedang terjadi yaitu dengan membuat sistem informasi penggajian guru honorer yang berbasis web yang berfungsi untuk:

            1. Dapat mempermudah bendahara dalam pengiputan data gaji honorer yang akan menghindari kesalahan pada saat pengiputan data dan akan meningkatkan keakuratan informasi yang dihasilkan.

            2. Pencetakan slip gaji tidak lagi dilakukan dengan cara manginput ulang data yang dipeloreh, mlainkan dapat dicetak secara langsung pada program yang dibuat..

            3. Kepala Sekolah dapat mengakses program untuk melihat secara langsung laporan penggajian kapan saja tanpa harus meminta kepada bendahara terlebih dahulu.

            User Requirement

            Elisitasi Tahap 1

            Elisitasi Tahap II

            Elisitasi tahap II dibentuk berdasarkan elisitasi tahap I yang kemudian diklasifikasikan lagi dengan menggunakan metode MDI.

            Elisitasi Tahap III

            Berdasarkan elisitasi tahap II di atas, dibentuklah elisitasi tahap III yang diklasifikasikan kembali dengan menggunakan metode TOE dengan opsi HML.

            Final Draft Elisitasi

            BAB IV

            RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN

            Prosedur Usulan Sistem

            Ada beberapa prosedur usulan sistem yang dilakukan dalam menjalankan sistem penggajian guru honorer adalah sebagai berikut :

            Bendahara

            1. Bendahara melakukan login sistem.

            2. Sistem menampilkan halaman utama.

            3. Sistem menampilkan menu home.

            4. Bendahara input data guru.

            5. Bendahara melakukan pengecekan data guru.

            6. Bendahara melakukan pengubahan data guru.

            7. Bendahara melakukan penghapusan data guru.

            8. Bendahara dapat melihat data guru.

            Kepala Sekolah

            1. Kepala Sekolah melakukan login sistem.

            2. Sistem menampilkan menu utama.

            3. Kepala Sekolah dapat melihat laporan data guru.

            4. Kepala Sekolah dapat melihat menu, data guru dan laporan tetapi tidak bisa untuk menginput data.

            Tata Laksana Sistem Yang Diusulkan

            Untuk menganalisa sistem yang diusulkan, pada penelitian ini digunakan Software Visual Paradigm for UML 6.4 Enterprise Edition untuk menggambarkanUse Case Diagram, Activity Diagram, Sequence Diagram, State Machine Diagram dan Class Diagram.

            Rancangan Sistem yang Diusulkan pada Use Case Diagram

            Dapat dijelaskan gambar 4.1 Use case diagram usulan sistem informasi penggajian guru honorer pada SMK Negeri 2 Kota Tangerang diatas adalah :

            1. Nama Use case : Memberikan data absensi guru honorer

            Aktor : Bendahara (admin), Guru piket

            Skenario : Guru piket harus memeberikan rekapan absensi guru honorer pada setiap periode ke bendahara

            2. Nama Use case : login sistem

            Aktor : Bendahara (admin), Kepala Sekolah

            Skenario :Bendahara dan Kepala Sekolah melakukan login sistem dengan memasukkan username dan password.

            3. Nama Use case : Home

            Aktor : Bendahara (admin), Kepala Sekolah

            Skenario : Bendahara (admin) bisa memasukkan merubah dan menghapus data yang ada di menu home sedangkan kepala sekolah hanya bisa melihat data yang telah tersaji di menu home tanpa bisa memasukkan, merubah, serta menghapus data tersebut.

            4. Nama Use case : Gaji

            </div>

            Aktor : Bendahara (admin)

            Skenario : Bendahara (admin) memasukkan data gaji guru honorer dan dapat mengubah serta menghapus data yang ada.

            5. Nama Use case : Guru

            </div>

            Aktor : Bendahara (admin)

            Skenario : Bendahara (admin) dapat memasukkan, mengubah serta menghapus data guru honorer yang di dapat.

            6. Nama Use case : Laporan

            </div>

            Aktor : Bendahara (admin), Kepala Sekolah

            Skenario : Bendahara (admin) dapat melihat, mengunduh, mencetak serta mengubah laporan yang telah dibuat, sedangkan Kepala Sekolah hanya dapat melihat, mengunduh, serta mencetak data laporan yang telah dibuat.

            Rancangan Sistem yang Diusulkan pada Activity Diagram

            Activity Diagram untuk Bendahara (admin)

            Berdasarkan gambar 4.2.1 diatas, rancangan activity diagram diatas terdiri dari :

              a. 1 (satu) initial node dimana objek memulai kegiatan.

              b. 23 (dua puluh tiga) action state yang mencerminkan suatu aksi..

              c. 1 (satu) desicision node digunakan untuk pilihan kondisi.

              d. 1 (satu) final node yang merupakan akhir dari kegiatan laporan.

              e. 3 (tiga) fork node digunakan untuk memecah action state menjadi beberapa aksi.

              Actvity Diagram untuk Kepala Sekolah

              Berdasarkan gambar 4.2.2 diatas, rancangan activity diagram diatas terdiri dari :

                a. 1 (satu) initial node dimana objek memulai kegiatan.

                b. g. (sebelas) action state yang mencerminkan suatu aksi.

                c. 1 (satu) desicision node digunakan untuk pilihan kondisi.

                d. 1 (satu) final node yang merupakan akhir dari kegiatan laporan.

                e. 3 (tiga) fork node digunakan untuk memecah action state menjadi beberapa aksi..

                Rancangan Sistem yang Diusulkan pada State Machine Diagram

                Berdasarkan gambar 4.4 diatas, rancangan state machine diatas terdiri dari :

                  a. 1 (satu) Initial Node, objek yang diawali.

                  b. 29 (dua puluh sembilan) state, nilai atribut dan nilai link pada suatu waktu tertentu yang dimiliki oleh suatu objek.

                  c. 1 (satu) final node, objek yang diakhiri.

                  Rancangan Sistem yang Diusulkan pada Class Diagram Diagram

                  Class adalah sebuah spesifikasi yang jika diinstansiasi akan menghasilkan sebuah objek dan merupakan inti dari pengembangan dan desain berorientasi objek. Class menggambarkan keadaan (atribut/property) suatu sistem, sekaligus menewarkan layanan untuk memanipulasi keadaan tersebut.

                  Rancangan Basis Data

                  Pada penelitian di bab empat menjelaskan secara terperinci rancangan-rancangan yang diusulkan pada bagian basis data yang merupakan penjabaran diagram-diagram diatas..

                  Spesifikasi Basis Data (Database)

                  Spesifikasi database merupakan desain basis data yang dianggap telah normal. Desain database menjelaskan media penyimpanan yang digunakan, Spesifikasi database yang digunakan dalam sistem yang akan dibangun adalah sebagai berikut :

                  1. Nama File : gaji

                  Media : Harddisk

                  Isi :(id_gaji + id_guru + bulan + tahun + jumlahjam + tunjangan + walikelas + ekskul + piket + koperasi + danasosial + kasbon + ptkp + pph_21 + potongan_pph21 + pendapatan_bersih)

                  Primary Key  : id_gaji

                  Panjang Record  : 96

                  2. Nama File : guru

                  Media : Hardisk

                  Isi : (id_guru + id_tunjangan + nama + alamat + jenis_kelamin + jumlah_jam + walikelas + ekskul + piket + id_mata_pelajaran)

                  Primary Key : id_guru

                  Panjang Record : 34

                  3. Nama File : matapelajaran

                  Media :Harddisk

                  Isi : (id_mata_pelajaran + nama_pelajaran)

                  Primary Key : id_mata_pelajaran

                  Panjang Record : 24

                  4. Nama File : tunjangan

                  Media :Harddisk

                  Isi :(id_tunjangan + nama_tunjangan + jumlah_nominal)

                  Primary Key : id_tunjangan

                  Panjang Record : 27

                  5. Nama File : user

                  Media :Harddisk

                  Isi : (id_user + nama + username + password + email + jabatan + pertanyaan_keamanan + jawaban + level)

                  Primary Key :id_user

                  Panjang Record : 149

                  Rancangan Tampilan Sistem Yang Diusulkan

                  Prototype Tampilan Login

                  Tampilan form login diatas akan muncul jika telah masuk ke Web browser dan login melakukan login sistem. Tampilan diatas dapat digunakan oleh Bendahara (admin) dan Kepala Sekolah. Mereka harus menginput Username beserta password jika ingin masuk ke sistem.

                  Prototype Menu Home

                  Tampilan home diatas akan muncul jika bendahara dan kepala sekolah telah berhasil masuk ke web browser.

                  Prototype Menu Guru

                  Tampilan di atas akan muncul pada menu jika bendahara (admin) telah berhasil masuk ke web browser kemudian memilih menu Guru dan akan menampilkan data-data guru honorer yang telah di masukkan. Admin juga bisa mencetak, mengedit ataupun menghapus data guru yang ada dan untuk menambahakan data guru honorer Bendahara (admin) memilih tambah guru.

                  Prototype Tambah Guru pada menu Guru

                  Tampilan di atas akan muncul ketika Bendahara (admin) memilih tambah guru pada menu Guru. Untuk menambahkan data guru Bendahara (admin) akan mengisi form : id guru, nama guru, jenis kelamin, jabatan, mata pelajaran, jumlah jam, walikelas, ekskul, piket, dan alamat. Kemudian sistem akan menyimpan data tersebut.

                  Prototype Menu Gaji

                  Tampilan di atas akan muncul pada menu jika bendahara (admin) telah berhasil masuk ke web browser kemudian memilih menu Gaji dan akan menampilkan data-data Gaji guru honorer.. Admin juga bisa mencetak, mengedit ataupun menghapus data guru yang ada dan untuk menambahakan data potongan gaji guru honorer, Bendahara (admin) bisa memilih potongan gaji dan memasukkan data potongan gajinya.

                  Prototype Potongan Gaji pada menu Gaji

                  Tampilan di atas akan muncul ketika Bendahara (admin) memilih potongan Gaji pada menu Gaji. Bendahara (admin) akan memasukkan nominal potongan gaji para guru honorer di form di atas yang otomatis akan di hitung ketika bendahara (admin) menyimpan data tersebut..

                  Prototype Menu Tunjangan

                  Tampilan di atas akan muncul pada menu jika bendahara (admin) telah berhasil masuk ke web browser kemudian memilih menu Tunjangan dan akan menampilkan Daftar tunjangan yang di dapat guru honorer. Admin juga bisa, mengedit ataupun menghapus data Tunjangan yang ada.

                  Prototype menu Mata pelajaran

                  Tampilan di atas akan muncul pada menu jika bendahara (admin) telah berhasil masuk ke web browser kemudian memilih menu Mata Pelajaran dan akan menampilkan Daftar Mata Pelajaran yang di ajar oleh para guru honorer. Admin juga bisa, mengubah, menghapus, dan menambahkan data Mata pelajaran yang ada.

                  Prototype Tambah Mata pelajaran Pada Menu Mata Pelajaran

                  Tampilan di atas akan muncul ketika Bendahara (admin) memilih tambah Mata pelajaran pada menu Mata pelajaran. Untuk menambahkan data Mata Pelajaran, Bendahara (admin) akan mengisi form : Id Mata pelajaran dan Nama pelajaran kemudian sistem akan menyimpan data tersebut.

                  Prototyope Pada Menu Laporan

                  Tampilan di atas akan muncul pada menu jika bendahara (admin), Kepala Sekolah telah berhasil masuk ke web browser kemudian memilih menu Laporan dan akan menampilkan Laporan penggajian guru honorer per periode tertentu.

                  Protototype Menu User

                  Tampilan di atas akan muncul pada menu jika bendahara (admin) telah berhasil masuk ke web browser kemudian memilih menu User dan akan menampilkan Daftar User yang dapat mengakses sistem penggajian guru honorer. Admin juga bisa, mengubah, menghapus, dan menambahkan data User yang ada.

                  Prototype Tambah User Pada Menu User

                  Tampilan di atas akan muncul ketika Bendahara (admin) memilih tambah User pada menu User. Untuk menambahkan data User, Bendahara (admin) akan mengisi form : Id User dan Nama User kemudian sistem akan menyimpan data tersebut.

                  Konfogurasi Sistem Usulan

                  Spesifikasi perangkat keras (Hardware)

                  Adapun konfigurasi yang diusulkan untuk sistem penggajian guru honorer pada SMK Negeri 2 kota Tangerang adalah sebagai berikut:

                  1. Processor : Intel Core i3-370M Processor (3M Cache, 2.60 GHz).

                  2. Monitor : 14.0 HD LED LCD

                  3. Memory : 2 GB DDR3 Memory

                  4. Hardisk : 1 GB HDD

                  5. Mouse : Standart

                  4.5.2 Spesifikasi perangkat lunak (Software)

                  Adapun Konfigurasi sistem software yang diperlukan di dalam sistem penggajian guru honorer adalah sebagai berikut :

                  1. Google Chrome

                  2. Microsoft Office 2010

                  3. Xampp

                  4. MySQL

                  Tampilan usulan

                  Tampilan login Bendahara (Admin) dan Kepala Sekolah

                  Tampilan login diatas akan muncul jika telah masuk ke web browser dan ingin melakukan login sistem. Tampilan diatas dapat digunakan oleh Bendahara (admin) dan Kepala Sekolah. Mereka harus menginput username beserta password jika ingin masuk ke sistem.

                  Tampilan Menu Home

                  Tampilan Home diatas akan muncul jika Bendahara (admin) dan kepala Sekolah telah berhasil masuk ke web browser.

                  Tampilan Menu Guru

                  Tampilan Guru diatas akan muncul jika Bendahara (admin) telah berhasil masuk ke web browser lalu memilih menu Guru.

                  Tampilan Menu Tambah Guru

                  Tampilan Guru diatas akan muncul jika Bendahara (admin) telah berhasil masuk ke web browser lalu memilih menu Guru kemudian untuk menambahkan data guru bendahara bisa memilih menu tambah Guru.

                  Tampilan Menu Gaji

                  Tampilan Gaji diatas akan muncul jika Bendahara (admin) telah berhasil masuk ke web browser lalu memilih menu Gaji.

                  Tampilan Menu Potongan Gaji

                  Tampilan Gaji diatas akan muncul jika Bendahara (admin) telah berhasil masuk ke web browser lalu memilih menu Gaji dan jika ingin menambahakan potongan potongan apa saja yang di kenakan oleh guru tertentu bendahara harus memilih menu potongan gaji kemudian memasukkan nominal potongannya lalu simpan. Dan data pun akan otomatis tersimpan pada menu gaji.

                  Tampilan Menu Tunjangan

                  Tampilan Tunjangan diatas akan muncul jika Bendahara (admin) telah berhasil masuk ke web browser lalu memilih menu Tunjangan, disana berisikan tabel yang memperlihatkan nama tunjangan dan jumlah nominal tunjangan yang akan diterima oleh guru honorer.

                  Tampilan Menu Tambah Tunjangan

                  Tampilan Tambah Tunjangan diatas akan muncul jika Bendahara (admin) telah berhasil masuk ke web browser lalu memilih menu Mata Tunjangan kemudian memilih Tambah Tunjangan, disana Bendahara bisa memasukkan atau manambahkan tunjangan yang akan di tambahkan.

                  Tampilan Menu Mata Pelajaran

                  Tampilan Mata Pelajaran diatas akan muncul jika Bendahara (admin) telah berhasil masuk ke web browser lalu memilih menu Mata Pelajaran, disana berisikan tabel yang memperlihatkan nama-nama mata pelajaran yang di ajarkan oleh guru honorer.

                  Tampilan Menu Tambah Mata Pelajaran

                  Tampilan Tambah Mata Pelajaran diatas akan muncul jika Bendahara (admin) telah berhasil masuk ke web browser lalu memilih menu Mata Pelajaran kemudian memilih Tambah Mata Pelajaran, disana Bendahara bisa memasukkan atau manambahkan mata pelajaran yang akan di tambahkan.

                  Tampilan Menu User

                  Tampilan User diatas akan muncul jika Bendahara (admin) telah berhasil masuk ke web browser lalu memilih menu User yang berisikan data User yang bisa masuk sebagai pengguna sistem.

                  Tampilan Tambah Userr

                  Tampilan Tambah User diatas akan muncul jika Bendahara (admin) telah berhasil masuk ke web browser lalu memilih menu User Kemudian Tambah User yang berguna untuk memasukkan data data user yang akan ditambahkan untuk mengoperasikan sistem.

                  Tampilan Menu Laporan

                  Tampilan Laporan diatas akan muncul jika Bendahara (admin) dan Kepala Sekolah telah berhasil masuk ke web browser lalu memilih menu Laporan yang berisikan data Laporan penggajian guru honorer per bulan.

                  Pengujian Black Box

                  Pengujian dengan metode Black Box Testing ini dilakukan dengan cara memberikan sejumlah input pada sistem. Input tersebut kemudian di proses sesuai dengan kebutuhan fungsionalnya untuk melihat apakah program aplikasi dapat menghasilkan output yang sesuai dengan yang diinginkan dan sesuai pula dengan fungsi dasar dari sistem tersebut. Apabila dari input yang diberikan, proses dapat menghasilkan output yang sesuai dengan kebutuhan fungsionalnya, maka program yang dibuat sudah benar, tetapi apabila output yang dihasilkan tidak sesuai dengan kebutuhan fungsionalnya, maka masih terdapat kesalahan pada sistem tersebut, dan selanjutnya dilakukan penelusuran perbaikan untuk memperbaiki kesalahan yang terjadi. Berikut ini adalah tabel pengujian sistem dengan menggunakan metode Black Box Testing :

                  Pengujian Pada Menu Login

                  Berikut ini adalah tabel pengujian Black Box untuk menu Login :

                  Pengujian Pada Menu Tambah Guru

                  Pengujian Pada Menu Tambah Mata Pelajaran

                  Pengujian Pada Menu Tambah Tunjangan

                  Pengujian Pada Menu Tambah User

                  Rancangan Waktu

                  Jadwal Kegiatan

                  1. Pengumpulan Data dan Studi Pustaka

                  Proses pengumpulan data digunakan sebagai bahan perancangan sistem, sehingga data-data dapat dirangkum sesuai dengan kebutuhan dan dapat dianalisa yang kemudian dibuat program sistemnya, pada pelaksanaannya membutuhkan waktu empat minggu untuk melakukan pengumpulan data.

                  </div>

                  2. Analisa Sistem

                  Melakukan pengkajian terhadap data – data yang telah diperoleh, dilakukan selama enam minggu.

                  </div>

                  3. Perancangan Sistem

                  Perancangan sistem merupakan penerapan dari suatu hasil analisa yang telah dilakukan oleh seorang analis terhadap data yang dianalisanya, sehingga menghasilkan suatu rancangan sistem program yang mudah dipahami oleh seorang pembuat program. Perancangan sistem berlangsung selama tujuh minggu.

                  </div>

                  4. Pembuatan Program

                  Pembuatan program adalah kegiatan menulis kode program yang akan dieksekusi oleh user. Pembuatan program berlangsung selama tujuh minggu.</p</div>

                  <p style="line-height: 2">5. Test Program</p>
                  <p style="line-height: 2">Pengujian program dilakukan untuk mengetahui kesalahan-kesalahan yang ada, dan untuk memastikan kebenaran dalam penulisan kode program ke dalam komputer. Pengujian program berlangsung selama empat minggu pada sekolah yang bersangkutan.

                  </div>

                  6. Evaluasi Program

                  Proses evaluasi program auntuk mencatat apa saja yang di butuhkan sistem selanjutnya ke tahap lebih baik.

                  </div>

                  7. Perbaikan program

                  Proses perbaikan dan penyempurnaan program membutuhkan waktu enam minggu untuk penyempurnaan program yang benar..

                  </div>

                  8. Pelatihan User

                  Pelatihan terhadap user, admin maupun tenaga kerja yang terkait dengan program yang telah dibuat selama tiga minggu

                  </div>

                  9. Implementasi

                  Setelah kelayakan program telah diketahui, maka langkah selanjutnya dilakukan implementasi program pada perusahaan terkait. Implementasi program berlangsung selama lima minggu.

                  </div>

                  10. Dokumentassi

                  Proses Perekaman terhadap kegiatan yang dilakukan, berlangsung sejak awal kegiatan yaitu pembuatan proposal hingga program diimplementasai pada pihak stakeholder..

                  </div>

                  Anggaran

                  BAB V

                  PENUTUP

                  Kesimpulan

                  Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan, maka dapat di ambil kesimpulan sebagai berikut:

                  1. Sistem informasi penggajian guru honorer pada SMK Negeri 2 Kota Tangerang, masih bersifat manual yaitu menggunakan Microsoft excel, sehingga masih ada kemungkinan terjadi kesalahan dalam penginputan serta perhitungan data penggajian.

                  2. Dalam perancangan sistem, pembuatan perancangan sistem menggunakan metode berorientasi objek dengan tools Unified modeling Language (UML). Dalam merancang sistem antar muka program untuk user, penelitian ini menggunakan software Adobe DreamweaverCS6, dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP, dan database menggunakan MySQL.

                  3. Pada perancangan sistem informasi penggajian guru honorer SMK Negeri 2 Kota Tangerang yang terkomputerisasi ini menggunakan tools atau alat bantu UML (Unified Modelling Language) dengan Software Visual Paradigma dan pengujian program yang diusulkan menggunakan Black Box Testing. Adapun perancangan programnya menggunakan Bahasa Pemograman PHP (Hypertext Preprocessor) dan penyimpanan database menggunakan MySQL untuk menyimpan data guru dan data gaji guru honorer. Untuk lebih jelasnya, rancangan sistem informasi penggajian guru honorer pada SMK Negeri 2 Kota Tangerang sudah ada pada BAB IV terkait dengan testing dan implementasi yang telah dilakukan pengujian blackbox testing dengan hasil pengujian keseluruhan valid.

                  Saran

                  Dengan melihat kesimpulan yang ada, maka ada beberapa saran yang akan diberikan sesuai dengan apa yang telah alami selama menyelesaikan penelitian ini. Adapun saran-saran tersebut sebagai berikut :

                  1. Untuk memaksimalkan sistem yang telah dirancang diperlukan adanya pelatihan kepada Bendahara (admin) yang terkait atau yang akan menggunakan program tersebut agar mudah digunakan.

                  2. Apabila sistem baru sudah berjalan, maka diperlukan pengontrolan dan dilakukan evaluasi secara berkala terhadap sistem untuk selanjutnya dapat dilakukan perbaikan sesuai dengan perubahan dan perkembangan pada SMK Negeri 2 Kota Tangerang.

                  3. Dan bagi mahasiswa yang akan melakukan penelitian selanjutnya dengan judul yang sama, diharapkan dapat mengembangkan sistem ini dengan jauh lebih baik lagi. Serta dapat menambahkan beberapa fungsi untuk meningkatkan kegiatan Bendahara (admin) untuk pengolahan data penggajian guru honorer.

                  DAFTAR PUSTAKA