SI1121469079

Dari widuri
Lompat ke: navigasi, cari

PERANCANGAN MEDIA KOMUNIKASI VISUAL

BERBENTUK MAGAZINE SEBAGAI MEDIA PROMOSI DAN INFORMASI

PADA CV. ERA BARU KABUPATEN TANGERANG


SKRIPSI


Logo stmik raharja.jpg


Disusun Oleh :

NIM
: 1121469079
NAMA


JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

KONSENTRASI MULTIMEDIA AUDIO VISUAL AND BROADCASTING

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

STMIK RAHARJA

TANGERANG

2015/2016

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI

PERANCANGAN MEDIA KOMUNIKASI VISUAL BERBENTUK MAGAZINE SEBAGAI MEDIA PROMOSI DAN INFORMASI

PADA CV. ERA BARU KABUPATEN TANGERANG

Disusun Oleh :

NIM
: 1211469079
Nama
Jenjang Studi
: Strata Satu
Jurusan
: Teknik Informatika
Konsentrasi
: Multimedia Audio Visual And Broadcasting

 

 

Disahkan Oleh :

Tangerang, 28 Januari 2016

Ketua
       
Kepala Jurusan
STMIK RAHARJA
       
Jurusan Teknik Informatika
           
           
           
           
(Ir. Untung Rahardja, M.T.I)
       
(Junaedi, M.Kom)
NIP : 000594
       
NIP : 078010

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING

PERANCANGAN MEDIA KOMUNIKASI VISUAL BERBENTUK MAGAZINE SEBAGAI MEDIA PROMOSI DAN INFORMASI

PADA CV. ERA BARU KABUPATEN TANGERANG

Dibuat Oleh :

NIM
: 1121469079
Nama

 

Telah disetujui untuk dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif

Jurusan Teknik Informatika

Multimedia Audio Visual And Broadcasting

Tahun Akademik 2016 / 2016

Disetujui Oleh :

Tangerang, 28 Januari 2016

Pembimbing I
   
Pembimbing II
       
       
       
       
(Wahyu Hidayat S.I.Kom)
   
(Triyono, S.Kom,MM)
NID : 12002
   
NID : 05092

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

LEMBAR PERSETUJUAN DEWAN PENGUJI

PERANCANGAN MEDIA KOMUNIKASI VISUAL BERBENTUK MAGAZINE SEBAGAI MEDIA PROMOSI DAN INFORMASI

PADA CV. ERA BARU KABUPATEN TANGERANG


Dibuat Oleh :

NIM
: 1211469079
Nama

Disetujui setelah berhasil dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian

Komprehensif

Jurusan Teknik Informatika

Multimedia Audio Visual And Broadcasting

Tahun Akademik 2015/2016

Disetujui Penguji :

Tangerang, 28 Januari 2016

Ketua Penguji
 
Penguji I
 
Penguji II
         
         
         
         
(_______________)
 
(_______________)
 
(_______________)
NID :
 
NID :
 
NID :

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR KEASLIAN SKRIPSI

Yang bertanda tangan dibawah ini,

NIM
: 1121469079
Nama
Jurusan
: Teknik Informatika
Konsentrasi
: Multimedia Audio Visual And Broadcasting

 

 

Menyatakan bahwa Laporan Skripsi ini dari awal sampai akhir merupakan karya tulis saya sendiri dan bukan merupakan tiruan, salinan, atau duplikasi dari Laporan Skripsi yang telah dipergunakan untuk memenuhi persyaratan mengambil Skripsi guna mendapatkan gelar Sarjana Komputer di lingkungan Perguruan Tinggi Raharja maupun Perguruan Tinggi lain, serta belum pernah dipublikasikan sebelumnya.

Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab serta bersedia menerima sanksi jika ternyata pernyataan di atas tidak benar.

Tangerang, 28 Januari 2016

 
 
 
 
 
NIM : 1121469079

 

)*Tandatangan dibubuhi materai 6.000;



ABSTRAKSI


Perkembangan teknologi informasi maju begitu pesat sebuah badan usaha lebih memungkinkan untuk memanfaatkan perkembangan teknologi informasi tersebut sebagai sarana sosialisasi mengenai program promosi terhadap produk yang ingin ditawarkan kepada masyarakat, untuk itu dibutuhkan bentuk media yang dapat digunakan sebagai daya tarik secara visual. Seperti halnya pada CV. Era Baru Kabuapten Tangerang yang sampai saat ini sarana penunjang informasi program promosi sesuai dengan hasil interview yang dilakukan peneliti bahwa media-media yang dipergunakan saat ini dinilai belum memberikan fungsi komunikasi yang efektif untuk itu sebagai kebutuhan penunjang program promosi mendatang menghendaki bentuk-bentuk rancangan media yang dapat menjawab kebutuhan sarana informasi yang efektif, efisien, dan tepat sasaran. Dalam kesempatan penelitian Skripsi saya selaku mahasiswa Program Studi Teknik Informatika Konsentrasi MAVIB (Multimedia Audio Visual and Broadcasting) yang menguasai bidang multimedia dan desain grafis mengambil topik penelitian dengan diberi judul “Perancangan Media DesainBerbentuk Magazine Sebagai Media Promosi Dan Informasi Di CV. Era Baru Kabupaten Tangerang”.Dari hasil rancangan media jika telah diimplementasikan diharapkan dari pihak perusahaan dapat meningkatkan efektifitas informasi program promosi sehingga terdapat peningkatan lebih kurang 25% pertahun.


Kata Kunci :Informasi, Media dan Program Promosi

ABSTRACT

The development of information technology is advancing so rapidly a business entity is more likely to take advantage of developments in information technology as a means of socialization of the program of promotion of the products you want to offer to the public, for it takes the form of media that can be used as visual appeal. As well as the CV. New Era Kabuapten Tangerang hitherto means of supporting information promotion programs in accordance with the results of interviews conducted by researchers that the media used currently rated yet provides functionality effective communication to it as the need to support programs upcoming promotions require forms draft media addresses the needs of an effective means of information, efficient, and well targeted. In my thesis research opportunities as students of Informatics Engineering Program Concentration MAVIB (Audio Visual and Multimedia Broadcasting) are mastering the field of multimedia and graphic design took a research topic with the title "Designing Media DesainBerbentuk Magazine As Media Promotion And Information On CV. New Era Tangerang Regency ".From the media if the design has been implemented is expected from the company can increase the effectiveness of the promotion program information so that there is an increase of approximately 25% per year.


Keywords: Information, Media and Promotion Program

KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmanirrahim

Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah mencurahkan nikmat hidup dan sehat serta senantiasa melimpahkan hidayahNya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan Skripsi ini dengan baik. Pada dasarnya kemajuan bidang komputerisasi khususnya multimedia kian hari semakin meningkat dan telah mendorong terjadinya arus globalisasi, dimana dalam hal ini perkembangan tersebut tumbuh secara pesat tidak hanya dilihat dari kemampuan dibidang komputer saja, salah satu manfaat dari kemajuan teknologi komputer saat ini dapat kita rasakan dalam bidang multimedia audio visual and broadcasting yang memiliki peranan penting dalam dunia teknologi informasi dan berfungsi sebagai media untuk memenuhi, mengolah kreatifitas dan imajinasi menjadi bentuk yang nyata sesuai dengan yang diinginkan. Tujuan dari pembuatan Skripsi ini adalah sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan program pendidikan Strata Satu (S1) jurusan Teknik Informatika konsentrasi Multimedia Audio Visual and Broadcasting di STMIK Raharja. Terselesaikannya Skripsi ini tidak lepas dari pihak-pihak yang telah banyak membantu penulis baik dalam segi moril, materil maupun spiritual. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis mengucapkan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. Bapak Ir. Untung Rahardja, M.T.I selaku Ketua STMIK Raharja.

2. Bapak Sugeng Santoso,M.Kom selaku Puket I Bidang Akademik STMIK Raharja.

3. Bapak Junaidi, M.Kom., selaku Kepala Jurusan Teknik Informatika Perguruan Tinggi Raharja.

4. Bapak Wahyu Hidayat, S.I.Kom., selaku pembimbing I yang telah meluangkan waktu, pikiran dan tenaganya untuk membantu dan memberikan bimbingan serta pengarahan kepada penulis.

5. Bapak Triyono, S.Kom selaku pembimbing II yang telah memberikan arahan serta motivasi demi terselesainya laporan skripsi.

6. Bapak Ridwan Hakim, selaku Stake holder CV. ERA BARU.

7. Bapak dan Ibu Dosen Perguruan Tinggi Raharja yang telah memberikan ilmu pengetahuan kepada saya.

8. Kedua orang tua dan keluarga tercinta yang telah memberikan dukungan moril maupun materil serta doa untuk keberhasilan penulis.

9. Komunitas Pejuang Subuh Tangerang, Kavita,Mas Purwanto, Nurfitri, Igka Chitwang dan lain-lain serta semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah memberikan dorongan serta semangat untuk menyelesaikan Laporan Skripsi Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu yang telah membantu penyusunan laporan ini.

Penulis menyadari bahwa dalam penyajian dan penyusunan laporan ini masih jauh dari sempurna dan masih banyak kekurangan.

Akhir kata penulis berharap laporan ini dapat memberikan manfaat bagi pembaca dan dapat menjadi bahan acuan yang bermanfaat dikemudian hari.

Tangerang,28 Januari 2016
Yudi Dian Pratama
1121469079

Daftar isi

BAB I

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Di era globalisasi membawa dua dampak, di satu sisi dapat meningkatkan kesempatan di bidang ketenagakerjaan, di sisi lain terhadap dunia usaha kompetisi semakin tajam dan ketat, oleh karena itu dibutuhkan strategi yang tepat dalam mencapai keberhasilan di bidang dunia usaha.

Dalam memasarkan sebuah produk pihak perusahaan membutuhkan program promosi yang memiliki media sarana yang efektif. Dari sarana media yang telah digunakan setiap periode yang telah ditentukan tentunya telah dilakukan evaluasi secara seksama agar program promosi waktu mendatang mempunyai nilai yang lebih baik dibandingkan waktu sebelumnya.

Berdiri pada tahun 2002 dan mulai berjalan normal pada tahun 2012, CV. Era Baru telah menjadi produsen yang sudah diperhitungkan dalam memproduksi Design pintu.CV. Era Baru mampu menghasilkan beberapa Design Pintu yang berkualitas tinggi setiap bulannya.CV. Era Baru juga telah memproduksi banyak Model dan Design yang bagus dan dengan bahan-bahan pembuatan kualitas tinggi.

CV. Era Baru memproduksi"Design of door" yang didekorasi dengan desain-desain terbaru dan menarik serta memiliki reputasi yang telah dikenal kalangan perusahaan dan agen-agen , dikenal karena kualitas dan kehandalannya yang telah mendapat pengakuan luas dari kalangan nasional. CV.Era Baru mengharapkan dapat memperkenalkan produk-produk Era Baru dan fasilitas-fasilitasnya dengan baik seperti yang digariskan dalam filosofi kami. Berdasarkan moto perusahaan yaitu kualitas terbaik , kami bermaksud menyediakan produk-produk berkualitas tinggi untuk melayani customer kami di seluruh kalangan. CV. Era Baru berharap dapat senantiasa melayani anda dengan kualitas terbaik dari Design Pintu.

Dalam kesempatan skripsi penulis mengangkat topik permasalahan perancangan media penunjang promosi yang diberi judul “PERANCANGAN MEDIA KOMUNIKASI VISUAL BERBENTUK MAGAZINE SEBAGAI MEDIA PROMOSI DAN INFORMASI PADA CV. ERA BARU KABUPATEN TANGERANG”


Rumusan Masalah

Adapun perumusan masalah sebagai berikut :.

  1. Bentuk media apa saja yang dibutuhkan dalam mempromosikan dan menginformasikan CV. Era Baru Kabupaten Tangerang ?

  2. Bagaimana merancang media desain yang dapat menarik simpati masyarakat ?

  3. Dengan dikembangkannya media desain sarana penunjang promosi, setelah diimplementasikan apakah omset penjualan di CV. Era Baru Kabupaten Tangerang dapat meningkat ?

Ruang Lingkup

Agar dalam pembahasan menjadi terarah dan berjalan dengan baik maka penulis membatasi ruang lingkup masalah. Adapun permasalahan yang akan dibahas oleh penulis adalah Penjelasan mengenai CV. Era Baru Kabupaten Tangerang

Tujuan dan Manfaat Penelitian

Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dari penelitian ini:

  1. Sebagai sarana untuk menyampaikan informasi produk melalui teks dan gambar, secara visual.

  2. Sebagai informasi tentang keunggulan produk !

  3. Sebagai sarana peningkatan motivasi dan kualitas produk.

Manfaat Penelitian

Sedangkan manfaat dari penelitian yang dilakukan di CV. ERA BARU adalah sebagai berikut:

  1. Sebagai penunjang informasi dan promosi terhadap relasi dan memperlihatkan media desain grafis pada saat melakukan sebuah kerjasama dengan klien.

  2. Meningkatkan citra dan sebagai aset perusahaan.

  3. Memberikan informasi tentang perusahaan yang lebih terinci sehingga konsumen CV. Era Baru Kabupaten Tangerang lebih meyakinkan untuk terus menjadi konsumen tetap.

Metode Penelitian

Metode Pengumpulan Data

  1. Metode Observasi (Observation Research)

    Merupakan metode untuk mendapatkan data dengan pengamatan langsung dan pencatatan secara sistematis pada CV. Era Baru Kabupaten Tangerang..

  2. Metode Wawancara (Interview)

    Adalah suatu metode untuk mendapatkan data dengan cara melakukan tanya jawab secara langsung kepada pihak-pihak yang terkait pada CV. Era Baru Kabupaten Tangerang.

  3. Metode Studi Pustaka (Library Research)

    Penelitian yang berdasarkan pada buku-buku, jurnal, dan media tertulis lain yang berhubungan dengan topik penelitian, sebagai panduan secara teoritis, yang dibutuhkan dalam penyusunan laporan penelitian.


Sistematika Penulisan

Untuk mempermudah dalam membaca dan mengikuti aturan penulisan yang ada, maka penulis mengelompokan laporan skripsi ini menjadi beberapa bab yang secara ringkas dapat dijelaskan sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini berisi tentang latar belakang penulisan, perumusan masalah, ruang lingkup, tujuan dan manfaat penulisan, metode penelitian, metodologi penelitian dan sistematika penulisan.

BAB II LANDASAN TEORI

Bab ini menjelaskan tentang teori-teori dasar atau umum dan teori-teori khusus yang berkaitan dengan analisa dan perancangan serta permasalahan yang dibahas pada bagian sistem yang sedang berjalan, dan literature review.

BAB III PEMBAHASAN

Dalam bab ini akan menjelaskan tentang gambaran umum CV. Era baru, struktur organisasi, dan tugas serta tanggung jawab.produk produksi, market analis serta.

BAB IV DESIGN YANG DIUSULKAN

Berisi tentang Design yang diusulkan untuk dapat diimplementasikan di cv. Era baru.

BAB V PENUTUP

Bab ini merupakan penutup yang berisi kesimpulan dari hasil analisa dan rancangan sistem yang dilakukan serta saran-saran terhadap sistem yang diusulkan.

DAFTAR PUSTAKA

DAFTAR LAMPIRAN



BAB II

LANDASAN TEORI

Konsep Dasar Perancangan

Pengertian Perancangan

Menurut Hendi Hendratman (2010 : 9-12)[1] Perancangan adalah merupakan wujud visual yang dihasilkan dari bentuk-bentuk kreatif yang telah direncanakan. Langkah awal dalam perancangan desain bermula dari hal-hal yang tidak teratur berupa gagasan atau ide-ide kemudian melalui proses penggarapan dan pengelolaan akan menghasilkan hal-hal yang teratur, sehingga hal-hal yang sudah teratur bisa memenuhi fungsi dan kegunaan secara baik.

Sedangkan menurut Iwan Binanto (2010  : 260-261)[2] Perancangan adalah tahap pembuatan spesifikasi mengenai arsitektur program, gaya, tampilan, dan kebutuhan material atau bahan untuk program. Tahap ini biasanya menggunakan storyboard untuk menggambarkan deskripsi tiap scene lain dan bagian alir (flowchart) untuk menggambarkan aliran dari satu scene ke scene lain.

Kesimpulan yang bisa penulis ambil dari pengertian perancangan menurut beberapa sumber, bahwa perancangan itu sendiri adalah langkah awal dalam proses penggarapan dan pengelolaan yang teratur melalui tahapan storyboard untuk menggambarkan aliran dari scene satu ke scene lain.

Proses Perancangan Secara Umum

Menurut Hendi Hendratman (2010 : 21-24)[1]

  1. Persiapan Data

  2. Data dapat berupa teks atau gambaran yang terlebih dahulu kita seleksi, apakah data tersebut sangat penting sehingga harus tampil atau kurang penting sehingga dapat ditampilkan lebih kecil, samar atau dibuang sama sekali. Dan data dapat berupa data informative yaitu berupa foto atau teks dan judul serta data estetis yaitu berupa bingkai, background, efek garis atau bidang.

  3. Ide

  4. Untuk mencari ide yang kreatif diperlukan studi banding, wawancara dan lain-lain agar desain yang dibuat bisa efektif diterima audience dan membangkitkan kesan tertentu yang sulit dilupakan.

  5. Konsep

  6. Hasil kerja berupa pemikiran yang menentukan tujuan-tujuan, kelayakan dan segmen audience yang dituju. Oleh karena itu, desain grafis menjadi desain komunikasi visual agar dapat bekerja untuk membantu pihak yang membutuhkan solusi secara visual.

  7. Media

  8. Untuk mencapai kriteria ke sasaran atau segmen yang dituju diperlukan studi kelayakan yang cocok dan efektif untuk mencapai tujuannya. Media bisa berupa cetak, elektonik, luar ruang dan lain-lain.

  9. Visualisasi

  10. Menentukan komponen desain, pemilihan warna, layout sampai finishing.

  11. Produksi

  12. Setelah desain yang dibuat selesai, sebaiknya terlebih dahulu di proofing (print preview sebelum cetak mesin). Jika warna dan komponen grafis lain tidak ada kesalahan, maka desain dapat dicetak dan diperbanyak.

Konsep Dasar Media

Pengertian Media

Berikut adalah beberapa pengertian media :

  1. Menurut Maimunah, dkk dalam Journal CCIT Vol.5 No.3 (2012  : 283)[3] “Media adalah sarana untuk menyampaikan pesan atau informasi kepada public dengan menggunakan berbagai unsur komunikasi grafis seperti teks atau gambar atau foto.

  2. Menurut Desriyanti, dkk dalam Journal CCIT Vol.5 No.2 ( 2012  : 133 ) ”Media adalah segala bentuk yang digunakan untuk menyalurkan informasi. Pengertian media yang diberikan AECT (Association for Education Communication and Technology) ini menunjukkan bahwa istilah “media” memiliki makna yang sangat umum, ini disebabkan kata “segala bentuk” yang terdapat dalam pengertian tersebut memberikan makna bahwa yang disebut media tidak terbatas pada satu jenis media tertentu. Berdasarkan pendapat-pendapat yang dikemukakan di atas maka penulis dapat memberikan kesimpulan bahwa media adalah sarana yang digunakan untuk menyampaikan informasi dan kegiatan promosi.

Jenis-jenis Media

Jenis media secara umum dibagi menjadi tiga, yaitu :

  1. Media Visual

  2. Media visual adalah media yang bisa dilihat, dibaca dan diraba. Media ini mengandalkan indra penglihatan dan peraba. Berbagai jenis media ini sangat mudah untuk didapatkan. Contoh media yang sangat banyak dan mudah untuk didapatkan maupun dibuat sendiri. Contoh: media foto, gambar, komik, gambar tempel, poster, majalah, buku, miniatur, alat peraga dan sebagainya.

  3. Media Audio

  4. Media audio adalah media yang bisa didengar saja, menggunakan indra telinga sebagai salurannya. Contohnya: suara, musik dan lagu, alat musik, siaran radio dan kaset suara atau CD dan sebagainya.

  5. Media Audio Visual

  6. Media audio visual adalah media yang bisa didengar dan dilihat secara bersamaan. Media ini menggerakkan indra pendengaran dan penglihatan secara bersamaan. Contohnya: media drama, pementasan, film, televisi dan media yang sekarang menjamur, yaitu VCD. Internet termasuk dalam bentuk media audio visual, tetapi lebih lengkap dan menyatukan semua jenis format media, disebut Multimedia karena berbagai format ada dalam internet.

Komunikasi Visual

Menurut Rakhmat Supriyono dalam buku yang berjudul Desain Komunikasi Visual Teori dan Aplikasi yang diterbitkan oleh Andi Jakarta (2010:9)[4]. Desain grafis belakangan lebih sering disebut “desain komunikasi visual” (DKV) karena memiliki peran mengomunikasikan pesan atau informasi kepada pembaca dengan berbagai kekuatan visual, seperti tipografi, ilustrasi warna, garis, layout dan sebagainya dengan bantuan teknologi. Dalam beberapa kasus, istilah DKV dianggap lebih dapa menampung perkembangan desain grafis yang semakin luas, tidak terbatas dengan penggunaan pada penggunaann unsur-unsur grafis (visual). Meski demikian, istilah Desain Grafis (Graphic Desain) masih sering digunakan. DKV dikatagorikan sebagai Commercial Art kerena merupakan paduan antara seni rupa (Visual Art) dan kterampila komunikasi untuk tujuan bisnis. Ketatnya tujuan bisnis dibidang industri barabg dan jasa, ditambah perkembangan tekhnologi dan kpmunikasi, menjadikan DKV berkembang pesat.Sejak zaman dahulu manusi telah mengenal sesuatu yang indah, bagus, menarik dan mengagumkan, sebagian dari dirinya, hanya bobot rasa dari tiap orang berbeda. Namun kesadaran dari hal ini baru diketahui dan disadari oleh manusia setelah para ilmuwan dari yunani mengangkatnya ke permukaan. Mereka menyebut dengan istilah ”estetika” yang dalam bahasa yunani disebut ”Aisthesis” yang berarti tanggapan atau pengawasan.

Keindahan yang dipelajari berupa karya-karya seni disebut objek dan proses kreatif dari siperencana sebagai subjek. Menurut kamus webster : School and office Dictionary tertulis Aesthetic sebagai kata benda yang berarti ”The teory of the beautiful in state and art”, secara sederhana dapat disimpulkan bahwa istilah estetika dapat digunakan untuk menjelaskan masala-masalah yang berkaitan dengan keindahan. Desain pada dasarnya adalah hasil penyusunan pengalaman visual dan emosional dengan memperhatikan elemen-elemen dan prinsip-prinsip desain yang dituangkan dalam satu kesatuan komposisi yang mantap. Komposisi berasal dari kata latin Componere yang artinya penggabungan. Pada dasarnya suatu komposisi yang merupakan penggabungan dari banyak bagian menjadi suatu bentuk yang serasi. Komposisi dianggap sebagai suatu pengorganisasian elemen-elemen desain dengan mengikuti prinsi-prinsip tertentu secara ketat, meskipun sering hanya digunakan sebagai arahan saja tetapi mencapai bentuk abstrak, alamiah, non-objektif, ornamental ataupun struktural.

Sehingga desain komunikasi visual sering disebut dengan ilmu yang mempelajari tentang media untuk menyampaikan informasi, konsep, ide, gagasan melalui bentuk lambing dan symbol yang mudah dicerna atau ditangkap dengan indra penglihat dengan menggunakan bahasa visual. Desain komunikasi visual bisa juga disebut dengan Graphic Design keduanya adalah ilmu yang mempelajari tentang media penyampain pesan, ide, ajakan kepada khalayak ramai, gagasan melalui bentuk, lambang dan simbol yang mudah dicerna atau ditangkap dengan indra penglihatan. Desain komunikasi visual dapat juga diartikan sebagai ilmu yang mempelajari konsep komunikasi dan ungkapan kreatif, tehnik dan media untuk menyampaikan pesan dan gagasan secara visual, termasuk audio dengan mengolah elemen desain grafis berupa bentuk dan gambar, huruf dan warna, serta tata letaknya, sehingga pesan dan gagasan dapat diterima oleh sasarannya, tetapi yang jelas desain grafis erat kaitannya dengan proses cetak. Melalui media ini desain grafis berfungsi sebagai jembatan penghubung antara pihak yang berkepentingan di dalam dunia bisnis dan hal-hal yang berkaitan dengan media komunikasi.

Desain komunikasi visual adalah solusi komunikasi yang menjembati antara pembeli informasi dengan publik, baik secara perorangan, kelompok, lembaga maupun masyarakat secara luas yang diwujudkan dalam bentuk komunikasi visual.

Keindahan komunikasi visual mengandung unsur-unsur estetika yang terdiri dari : garis, bentuk, warna, cahaya, ruang, tekstur, keseimbangan, keserasian, proporsi, skala, irama, disamping tehnik fungsi dan pesan yang terkandung.

Proses Desain Komunikasi Visual

  1. Riset

  2. Pada tahap ini, desainer mengumpulkan seluas mungkin dan mempelajari informasi.

  3. Analisa

  4. Desainer menganalisa isi pesan (subyek) dan karakteristik audiance (obyek).

  5. Masalah dan tujuan

  6. efinisi masalah (kurang informatif, identifikal atau (ekspresif) dan tujuan (titik berat fungsi desain).

Majalah (Magazine)

Definisi Majalah

Majalah secara harfiah dalam bahasa Inggris berarti magazine, menurut Djafar H. Assegaff dalam bukunya Jurnalistik Masa Kini yang diterbitkan oleh PT. Ghalia Indonesia Jakarta (2011:127)[5], Majalah diartikan sebagai publikasi atau terbitan secara berkala yang memuat artikel-artikel dari berbagai penulis.

Bentuk-bentuk Majalah

Menurut Djafar H. Assegaff (2011: 126-128)[5] :

  1. Majalah bergambar

  2. Yaitu bentuk majalah yang memuat reportase berdasarkan gambar-gambar suatu peristiwa atau suatu karangan khusus berisikan foto-foto.

  3. Majalah anak-anak

  4. Yaitu bentuk majalah khusus mengenai dunia anak-anak.

  5. Majalah berita

  6. Yakni majalah berkala mingguan yang menjadikan berita-berita dengan suatu gaya tulisan khas dilengkapi dengan foto-foto dan gambar.

  7. Majalah budaya

  8. Yakni penerbitan pers mengkhususkan isinya dengan masalah kebudayaan dan diterbitkan setiap minggu, bulan ataupun secara berkala.

  9. Majalah bulanan

  10. Yakni bentuk majalah yang terbit secara berkala memuat keterangan-keterangan ringan, cerita pendek, cerita bergambar dan lain sebagainya.

  11. Majalah ilmiah

  12. Yakni bentuk majalah terbit secara berkala khusus berisi mengenai suatu bidang ilmu misalnya teknik radio, elektronika, hukum dan lain-lain.

  13. Majalah keagamaan

  14. Yakni bentuk majalah yang isinya khusus mengenai majalah agama, juga mengenai pendidikan kekeluargaan dan lain-lain.

  15. Majalah keluarga

  16. Yakni bentuk majalah yang memuat karangan-karangan untuk seluruh keluarga, dari yang ringan bacaan anak-anak sampai kepada rumah tangga.

  17. Majalah khas

  18. Yakni bentuk majalah setengan bulanan, yang isinya khusus mengenai berbagai macam bidang profesi, ada majalah khusus mengenai ilmu-ilmu sosial, kedokteran, industri, keagamaan, bisnis, fotografi, filateli dan lain-lain.

  19. Majalah mode

  20. Yakni majalah yang diterbitkan bulanan atau setengah bulanan yang berisikan mode dan dilampiri lembaran berisikan pola pakaian.

  21. Majalah perusahaan

  22. Yakni majalah (surat kabar) yang diterbitkan secara teratur oleh suatu perusahaan berisikan berita-berita atau berisi informasi mengenai kepegawaian, karyawan, kebijaksanaan dan produksi perusahaan.

  23. Majalah remaja

  24. Yakni majalah yang mengkhususkan isinya mengenai masalah remaja.

  25. Majalah sari tulisan

  26. Yakni bentuk penerbitan dengan format khusus yang berisikan ringkasan karangan dari berbagai tulisan.

  27. Majalah sastra

  28. Yakni bentuk majalah khas yang terbit secara berkala dengan isinya khusus membicarakan masalah-masalah kesusastraan dan resensi buku-buku (novel) kontemporer atau kegiatan dalam bidang sastra.

  29. Majalah wanita

  30. Yakni majalah yang berisikan karangan-karangan khusus mengenai dunia wanita, dari masalah-masalah mode, resep masakan, kekeluargaan dan juga yang duhiasi dengan foto-foto.

Konsep Dasar Promosi

Pengertian Promosi

Menurut Dewi Immaniar dkk dalam Jurnal CCIT Vol. 7 No.3 (2014 : 425)[6] . Promosi adalah tindakan menginformasikan atau meningkatkan konsumen tentang spesifikasi produk atau merek. Promosi mempunyai kekuatan untuk menyampaikan pesan, dan diperlukan perancangan khusus agar promosi tersebut memiliki visual yang kuat dan menciptakan keserasian didalam rangkaian pemasaran, karena promosi adalah berkaitan langsung dalam upaya untuk memperkenalkan produk kepada konsumen dengan memikat hati mereka melalui pemberian kesan-kesan baik, yang mampu diingat dan dirasakan oleh konsumen.

Tujuan Promosi

Menurut, Fandi Tjiptono (2010 : 120-121). Tujuan utama dari promosi adalah menginformasikan, mempengaruhi, dan membujuk serta mengingatkan pelanggan sasaran tentang perusahaan dan bauran pemasaran.

  1. Menyebarkan informasi produk kepada target pasar potensial

  2. Untuk mendapatkan kenaikan penjualan dan profit

  3. Untuk mendapatkan pelanggan baru dan menjaga kesetiaan pelanggan

  4. Untuk menjaga kestabilan penjualan ketika terjadi lesu pasar

  5. Membedakan serta mengunggulkan produk dibandingkan produk pesaing

  6. Membentuk citra produk dimata konsumen sesuai yang diinginkan.

Bentuk Promosi

Menurut Fandy Tjiptono, (2010:122-132)[7] Meskipun secara umum bentuk-bentuk promosi memiliki fungsi yang sama, tetapi bentuk-bentuk tersebut dapat dibedakan berdasarkan tugas-tugas khususnya. Beberapa tugas khusus itu atau sering disebut bauran promosi, adalah :

  1. Personal Selling

  2. Komunikasi langsung (tatap muka) antara penjual dan calon pelanggan untuk memperkenalkan suatu produk kepada calon pelanggan dan membentuk pemahaman pelanggan terhadap produk sehingga mereka akan mencoba dan membelinya.


  3. Mass Selling

  4. Pendekatan yang menggunakan media komunikasi untuk menyampaikan informasi kepada khalayak ramai dalam satu waktu. Metode ini memang tidak sefleksibel personal selling namun merupakan alternative yang lebih murah untuk menyampaikan informasi ke khalayak (pasar sasaran) yang jumlahnya sangat banyak dan tersebar luas.

  5. Promosi Penjualan

  6. Bentuk persuasi langsung melalui penggunaan berbagai insetif yang dapat diatur untuk merangsang pembelian produk dengan segera atau meningkatkan jumlah barang yang dibeli pelanggan.

  7. Public Relations

  8. Adalah upaya komunikasi menyeluruh dari suatu perusahaan untuk mempengaruhi persepsi, opini, keyakinan dan sikap berbagai orang yang terlibat, mempunyai kepentingan dan dapat mempengaruhi kemampuan perusahaan dalam mencapai tujuannya.

  9. Direct Marketing

  10. Adalah sistem pemasaran yang bersifat interatif, yang memanfaatkan satu atau beberapa media iklan untuk menimbulkan respon yang terukur atau transaksi di sembarang lokasi.

Konsep Dasar Informasi

Pengertian Data

Menurut Lusyani Sunarya dkk dalam jurnal CCIT Vol.7 No.1 (2013 : 81)[8] data adalah sesuatu yang belum mempunyai arti bagi penerimanya dan masih memerlukan adanya suatu pengolahan. Data bisa berupa suatu keadaan, gambar, suara, huruf, angka, matematika, bahasa ataupun simbol-simbol lainnya yang bisa kita gunakan sebagai bahan untuk melihat lingkungan, obyek, kejadian ataupun suatu konsep.

Pengertian Informasi

Menurut Maimunah dkk dalam jurnal CCIT Vol.5 No.3 (2012 : 284)[3]. Informasi adalah data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang lebih berarti bagi penerimanya, dan bermanfaat dalam mengambil sebuah keputusan”.

Menurut Sutabri (2012 : 29) “Informasi adalah data yang telah diklasifikasikan atau diinterprestasi untuk digunakan dalam proses pengambilan keputusan”.

Jenis-jenis Informasi

  1. Informasi Penyejuk

  2. Informasi keadaan sekarang yang merangkum keadaan umum bisnis atau organisasi.

  3. Peringatan

  4. Berisi penunjuk terhadap sesuatu yang tidak biasa atau barangkali memerlukan tindakan manajerial atau perubahan-perubahan rencana.

  5. Indikator Kunci

  6. Berisi ukuran aspek-aspek penting yang berkaitan dengan kinerja organisasi.

  7. Informasi Situasional

  8. Informasi terkini tentang proyek, masalah, atau isu penting yang memerlukan perhatian manager.

  9. Gosip

  10. Informasi informal yang berasal dari sumber seperti pihak industri yang terkadang berguna untuk menangani suatu masalah.

  11. Informasi eksternal

  12. Informasi yang berasal dari luar departemen atau perusahaan. Kadangkala informasi ini masih hangat dan berjangka pendek (misalnya adanya penandatanganan kontrak oleh pesaing), tetap kadangkala berjangka panjang (misalnya studi lingkungan yang dilakukan lima tahun terakhir).

Kualitas Informasi

Menurut Sutabri (2012 : 41), kualitas suatu informasi tergantung dari 3 (tiga) hal, yaitu:

  1. Akurat (Accurate)

  2. Informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan tidak menyesatkan. Akurat juga berarti informasi harus jelas mencerminkan maksudnya.

  3. Tepat Waktu (Timeline)

  4. Informasi yang datang pada si penerima tidak boleh terlambat. Informasi yang sudah usang tidak akan mempunyai nilai lagi karena informasi merupakan landasan dalam pengambilan keputusan.

  5. Relevan (Relevance)

  6. Informasi tersebut mempunyai manfaat untuk pemakainya.

Nilai Informasi

Menurut Sutabri (2012 : 37), nilai informasi ditentukan oleh 2 (dua) hal, yaitu manfaat dan biaya untuk mendapatkannya. Suatu informasi dikatakan bernilai bila manfaat lebih efektif dibandingkan dengan biaya mendapatkannya. Pengukuran nilai informasi biasanya dihubungkan dengan analisis cost effectivess atau cost benefit. Nilai informasi ini didasarkan atas 10 (sepuluh) sifat, yaitu :

  1. Mudah diperoleh

  2. Luas dan lengkap

  3. Ketelitian

  4. Kecocokan

  5. Ketepatan waktu

  6. Kejelasan

  7. Keluwesan

  8. Dapat dibuktikan

  9. Tidak ada prasangka

  10. Dapat diukur


Konsep Dasar Desain

Definisi Desain

Menurut Rakhmat Supriyono Dalam buku Desain Komunikasi Visual Teori dan Aplikasi (2010 : 136)[4] Desain merupakan art direction, yaitu penampilan visual secara menyeluruh dari iklan. Hasil kerja sama antara art direction dan copywriter (berupa konsep verbal dan visual) dipadukan secara sinergis ke dalam desain melalui proses standar, yaitu membuat sketsa-sketsa kasar, menentukan alternatif desain, hingga final artwork (FAW).

Sedangkan menurut Ibnu Teguh Wibowo dalam buku Belajar Desain Grafis (2013 : 10) Desain merupakan rancangan, gagasan, ide-ide yang mengkomposisikan berbagai elemen dan unsur pendukung seperti bentuk, teknik, pengerjaan, keindahan yang dinyatakan dalam bentuk gambar dan warna.

Desain modern merupakan keseluruhan proses pemikiran yang akan membentuk sesuatu, dengan menggabungkan fakta, konstruksi, fungsi dan estetika. Sebagai suatu kagiatan yang menyangkut alam pikiran dan perbuatan manusia untuk menjawab kebutuhan-kebutuhan ketika berhadapan dengan lingkungannya, menjadikannya sangat erat dengan kebudayaan. Yakni kebudayaan yang benar-benar dihayati, bukan kebudayaan dalam arti sekumpulan sistem bentuk, warna dan gerak dari masa lampau. Pada hakikatnya desain grafis merupakan sebuah rancangan maupun karya desain yang menggunakan desain grafis/tulisan. Untuk kepentingan mengkomunikasikan informasi dalam bentuk visual. Hal ini berguna untuk kepentingan promosi, iklan, publikasi maupun layanan lainnya.

Fungsi – Fungsi Desain

Menurut Lusyani Sunarya Dalam Diktat Mata Kuliah Desain Karakter and Modeling (2012 : 07)[9] sebagai berikut :

  1. Fungsi Informasi

  2. Desain selalu menyampaikan informasi dan pengirim pesan secara visual.

  3. Fungsi identifikasi

  4. Desain selalu menyiratkan atau menyuratkan identitas pengirim pesannya lewat karakter visual.

  5. Fungsi Persuasi

  6. Desain mampu mengekspresikan isi dari pesan dan menghadirkan resonansi atau getaran emosi lewat bahasa visualnya (seperti emosi dalam bahasa musikal) sehingga dapat menimbulkan persuasi.

Unsur-Unsur Desain Grafis

Menuruit Hendratman, Hendi, ST., Tips n Trix Computer Graphics Design, Informaika, Bandung. 2010, Hal. 12[1] desain yang menekankan tanpa keindahan akan tidak menarik sehingga tidak komunikatif. ’Menarik’ atau ’indah’ bisa dilihat dengan menggunakan mata (lahir) atau dengan hati (batin), maka desain akan menarik apabila indah dipandang atau konsepnya yang kreatif. Keindahan yang dibahas disini lebih ditekankan pada kemampuan mata sebagai penilai.

Agar menarik mata (eye catching) diperlukan pengetahuan tentang unsur-unsur dalam desain grafis. Unsur-unsur dalam desain grafis diantaranya adalah :

  1. Garis (line)

  2. Garis di definisikan sebagai sekumpulan titik yang dideretkan memanjang. Setiap garis menimbulkan kesan psikologis atau persepsi sendir. Misalnya garis yang membentuk ‘S’, sering dirasakan sesuatu yang lembut, halus dan gemulai. Bandingkan garis yang membentuk ‘Z’, terkesan tegas dan kaku.

  3. Bentuk (shape)

  4. Bentuk disebut juga shape, dihasilkan dari garis-garis yang tersusun semedikian rupa. Bentuk ada yang berbentuk 2 dimensi (dwimatra) dan 3 dimensi (trimatra). Setiap bentuk mempunyai arti sendiri, tergantung budaya, geografis dan lain-lain. Contoh : segitiga bisa melambangkan konsep trinitas (ayah, ibu, anak), tetapi di mesir segitiga melambangkan simbol feminimitas (kewanitaan).

  5. Ilustrasi /Gambar /Image

  6. Gambar di desain grafis bisa terbagi dari metodenya :

    1. Manual / Hand Drawing / gambar tangan. Dengan menggunakan alat seperti pensil, airbrush, kuas, cat, spidol dan lain-lain. Cocok untuk pembuatan konsep, sketsa, ide, karikatur, komik, lukisan dan lain-lain

    2. Computerized. Menggunakan komputer, anda dapat membuat gambar secara vektor atau bitmap. Format vektor yang terdiri dari koordinat-koordinat, cocok untuk pembuatan logo dan gambar line-art. Format bitmap terdiri dari pixel-pixel, cocok untuk foto.

  7. Ruang (Space)

  8. Dengan ruang, kita dapat merasakan jauh-dekat, tinggi-rendah, panjang-pendek, kosong-padat, besar-kecil dan lain-lain. Ukuran tersebut sifatnya relatif. ‘Besar’ menurut anda belum tentu sama dengan ‘besar’ menurut orang lain. Ukuran-ukuran tersebut muncul karena ada pembanding.

    1. Teks /Tipografi

    2. Merupakan seni memilih dan menata huruf pada ruang untuk menciptakan kesan khusus, sehingga akan pembaca dapat membaca semaksimal mungkin.

    3. Warna (Color)

    4. Setiap warna mempunyai karakteristik tersendiri. Dengan warna kita dapat mengkomunikasikan desain kita kepada audience secara efektif.

Prinsip-Prinsip Desain Grafis

Menurut Hendratman, Hendi, ST., Tips n Trix Computer Graphics Design, INFORMATIKA, Bandung, 2010, hal. 29-37[1] dalam mengkomposisi atau mengatur layout agar menarik menggunakan prinsip-prinsip sebagai berikut :

  1. Keseimbangan (Balance)

  2. Secara keseluruhan komponen-komponen desain harus tampil seimbang. Mata kita akan menangkap keseluruhan atau halaman desain dalam satu komponen yang lebih kecil.

  3. Irama (Rhythm)

  4. Pengulangan atau variasi komponen-komponen desain grafis. Pengulangan tersebut bisa dalam bentuk urutan gerakan, pola atau pattern tertentu.

  5. Skala dan Proporsi

  6. Skala adalah perubahan ukuran atau size tanpa perubahan perbandingan ukuran panjang lebar atau tinggi, sedangkan proporsi adalah perubahan perbandingan antara panjang lebar atau tinggi sehingga gambar dengan perubahan proporsi sering terlihat distorsi.

  7. Fokus

  8. Tidak semua komponen grafis sama pentingnya, audience harus fokuskan atau diarahkan pada satu titik dan kontras pada penekanan karena ada perbedaan drastis atau konflik pada komponen desain grafis.

  9. Kesatuan (Unity)

  10. Semua bagian dan unsur grafis bersatu-padu dan serasi sehingga pembaca memahami sebagai satu kesatuan.

Definisi Typografy

Menurut Hendratman, Hendi, ST., Tips n Trix Computer Graphics Design, INFORMATIKA, Bandung, 2010, hal. 63[1] Tipografi (typography) adalah ilmu yang mempelajari tentang huruf. Dengan perkembangan font-font komputer, kita akan leluasa memilih jenis font yang diinginkan. Namun memilih font adalah pekerjaan yang melelahkan karena sering banyaknya font yang tersedia.

Definisi Tentang Psikologi Warna

Menurut Sugeng Widada Dalam Diktat Mata Kuliah Nirmana (2012 : 14 – 17) sebagai berikut :

  1. Pengertian warna

  2. Secara obyektif warna adalah sifat cahaya yang dipancarkan dan terurai sebagai warna pelangi ( merah, jingga, kuning, ungu ). Jenis warna yang demikian disebut Spectrum atau warna cahaya. Secara Subyektif warna adalah bagian dari pengalaman indra penglihat ( mata ) yang diterima dari pantulan sinar atau cahaya pada suatu obyek atau benda tertentu.

  3. Teori Warna

  4. Secara garis besar dikenal adanya 2 dasar teori tentang warna :

    1. Prang system

    2. Munsell system

    Menurut teori Prang system warna dapat dibagi berdasarkan :

    1. HUE (nama warna) : panas atau dinginnya warna

      1. Menunjukkan nama-nama warna : merah, biru, hijau

      2. Perbedaan warna adalah perbedaan HUE

      3. Bila hijau menjadi kebiruan dapat dikatakan berubah HUE nya

    2. VALUE : Terang atau gelapnya warna

    3. INTENSITY : Cerah atau suranya warna

  5. Jenis /Bentuk Warna

    1. Warna primer

    2. Warna Primer adalah warna-warna yang tidak dapat dibuat dari warna lain, tetapi dapat untuk membuat warna lain. Disebut juga warna pokok atau warna pertama. Warna primer terdiri dari beberapa warna, antara lain: merah (Magenta), Kuning (Yellow), Biru (Cyan Blue). Komposisi warna-warna : kuat dan kontras.

    3. Warna sekunder

    4. Warna-warna yang merupakan hasil pencampuran 2 (dua) warna primer, dengan perbandingan yang sama akan mendapatkan tiga warna pula, yaitu jingga, ( merah + kuning ), hijau ( kuning + biru ), dan ungu ( merah + biru ).

    5. Warna Quarter

    6. Warna yang merupakan hasil percampuran 2 (dua) warna tersier, yaitu coklat jingga adalah hasil percampuran warna coklat, kuning dan coklat merah, sedangkan coklat hijau adalah hasil percampuran warna coklat, kuning dan coklat biru.

    7. Warna tersier

    8. Warna pada tingkat ketiga sebagai hasil percampuran warna – warna sekunder yang menghasilkan tiga warna, yaitu orange – jingga, orange – hijau, dan hijau – jingga.

    9. Warna Complementer

    10. Dua warna yang dianggap saling berlawanan, seperti ungu dan kuning, merah dan hijau, biru dan jingga, dan lain sebagainya. Warna-warna ini di anggap dapat menghasilkan “gangguan optis“ bila digoyang sepertinya dapat bergerak.

  6. Makna Simbolik Warna

  7. Warna Merah :

  8. Semangat, keberanian, amarah, bahaya, kekerasan, kekejaman, kesakitan.

  9. Warna Kuning :

  10. Kegembiraan, keceriaan, kecemerlangan, keagungan, ciptaan

  11. Warna Kuning Emas :

  12. Kemewahan, kejayaan, kemenangan, kemulyaan, kekuatan spiritual.

  13. Warna Hjau :

  14. Pertumbuhan, kesuburan, keremajaan, keyakinan, pengharapan, kesanggupan, kehidupan, penelitian

  15. Warna Biru :

  16. Kebenaran, keteguhan, ketenangan, kesejukan, kesetiaan, kemurahan hati.

  17. Warna Putih :

  18. Kesucian, kebenaran, perdamaian, kemurnian, kejujuran, ketentraman.

  19. Warna Hitam :

  20. Ketabahan, kekuatan, ketegasan, kejantanan, kesengsaraan.

  21. Warna Abu-abu :

  22. Ketaatan, rendah hati, kesholihan, modern.

  23. Warna Oranye :

  24. Kemajuan, semangat, perkembangan, Energi.

  25. Warna Violet :

  26. Kemulyaan, kebesaran jiwa, kelembutan.

  27. Indigo :

  28. Ilmu pengetahuan, kemapanan, kedewasaan.

Definisi Tentang Simbolisasi Bentuk

Menurut Eva Arifin (2012 : 9)[10] Simbolisasi bentuk adalah bentuk bangun, rupa, figure, sosok suatu objek terungkap dalam kountur atau outline atau garis keliling dari objek yang bersangkutan.

Definisi Citra atau Image

Menurut Fandy Tjiptono, Strategi Pemasaran, Andi, Yogyakarta,2010. hal. 31[7] Citra atau Image adalah data dalam bentuk gambar. Citra dapat berupa grafik, foto, hasil rontgen,dan tanda tangan, ataupun gambar yang lain.

Layout

Menurut Lusyani Sunarya dalam Diktat Mata Kuliah Aplikasi Program Komputer MAVIB II pada pertemuan 12 (2013 : 65)[11] Layout adalah sebuah sket rancangan awal untuk menggambarkan organisasi unsur-unsur komunikasi grafis yang akan disertakan.

Jenis Layout

Menurut Fred Wibowo (2012 : 34 – 36) [21] Jenis layout adalah sebagai berikut :

  1. Layout Kasar

  2. Layout kasar adalah gambar kerja untuk memperlihatkan komposisi tata letak naskah, gambar yang akan dibuat, biasanya pada layout kasar ini dibuat hitam putih dengan menggunakan coretan atau sketsa pensil gambar yang dibuat secara manual.

  3. Layout Komprehensif

  4. Layout komprehensif adalah suatu gambar yang sudah mendekati komposisi final, dalam hal ini komposisi gambar yang pada umumnya disajikan dalam bentuk warna.

  5. Final Artwork

  6. Final artwork merupakan tahap desain yang sudah final yang telah melewati beberapa proses sebelumnya yaitu layout kasar dan layout komprehensif. Pada tahap ini text dan tata letak image telah disempurnakan dengan beberapa kali revisi selama proses desain.

Teori Desain Komunikasi Visual

Menurut Rakhmat Supriyono, Desain Komunikasi Visual Teori dan Aplikasi, Andi, Yogyakarta, 2010. Hal.9[4] desain grafis belakangan lebih sering disebut “desain komunikasi visual” (DKV) karena memiliki peran mengomunikasikan pesan atau informasi kepada pembaca dengan berbagai kekuatan visual, seperti tipografi, ilustrasi warna, garis, layout dan sebagainya dengan bantuan teknologi. Dalam beberapa kasus, istilah DKV dianggap lebih dapat menampung perkembangan desain grafis yang semakin luas, tidak terbatas dengan penggunaan unsur-unsur grafis (visual). Meski demikian, istilah Desain Grafis (Graphic Desain) masih sering digunakan. DKV dikatagorikan sebagai Commercial Art kerena merupakan paduan antara seni rupa (Visual Art) dan keterampilan komunikasi untuk tujuan bisnis. Ketatnya tujuan bisnis dibidang industri barang dan jasa, ditambah perkembangan teknologi dan komunikasi, menjadikan DKV berkembang pesat. Tidak dapat menghindari karya–karya desain karya komunikasi visual saat ini sudah merampok sebagian waktu dan perhatian manusia. Setiap hari mata kita dipaksa untuk melihat iklan. Ketika membuka halaman majalah, surat kabar, internet, atau televisi mata kita segera disergap iklan. Saat melintas dijalan raya kita pun selalu dikepung media outdoor berupa poster, bilboard, spanduk, baliho, banner, papan nama, dan bentuk-bentuk iklan lainnya. Di ruangan kantor mata kita masih dijejali brosur, katalog, kop surat, kartu nama, kalender, dan barang cetak lainnya. Tidak berhenti sampai disitu, iklan cetak berupa leaflet atau brosur bahkan sering dibagikan di traffic light saat lampu merah, dipusat perbelanjaan dan ditempat–tempat publik lainnya. Semua media iklan tersebut berusaha keras merebut perhatian konsumen dengan menggunakan elemen-elemen visual, seperti logo, tipografi, dan warna. Maraknya karya-karya desain komunikasi visual menuntut desainer untuk lebih kreatif. Desain yang “biasa-biasa saja” dapat dipastikan kalah bersaing dan kurang diperhatikan pembaca. Desainer kini semakin dituntut mampu memunculkan gagasan–gagasan besar, ide-ide segar yang tidak terduga.

Program Aplikasi Penunjang Desain

Definisi Multimedia

Menurut Athenk Arts dalam buku Efek-Efek Terbaik CorelDraw dan Photoshop yang diterbitkan oleh Citra Media Pustaka (2012:1)[12] CorelDraw adalah sebagai dasar pemahaman seni menggambar di komputer, yang lebih menekankan pada teknik penggunaan fasilitas dasar pada software berbasis CAD (Computer Aided Design) lainnya.

Adobe Photoshop

Menurut Abdul Razaq, The Magic of Movie Editing, Media Kita, Jakarta, 2011, hal:44-50[13] Adobe Photoshop CS2 adalah suatu perangkat lunak canggih yang dapat Anda gunakan untuk membuat, menyunting dan memanipulasi tampilan termasuk mengoreksi warna dan memberi efek tampilan atas sebuah gambar atau photo, hasil dari program ini merupakan sebuah gambar / image, di dalam komputer grafis terbagi menjadi 2 kelompok yaitu gambar Bitmap dan gambar Vektor. Kualitas gambar tergantung pada jumlah pixel yang diperlukan pada gambar tersebut, maka anda harus menentukan dimensi (ukuran) pixel yang dibuat terhadap resolusi gambar yang akan dibuat, serta harap diperhatikan tentang monitor yang resolusinya dapat menunjang untuk tampilan gambar. Adobe Photoshop CS2 menyediakan berbagai piranti yang akan membantu dalam membuat gambar, dapat memformat tampilan gambar tersebut dengan menggunakan filter yang telah disediakan, dengan menggunakan filter dapat memberikan efek-efek tertentu untuk obyek gambar atau bahkan memberikan filter pada masing-masing layer sehingga menghasilkan gambar seperti yang diinginkan.

Gambar 2.1 Adobe Photoshop

Aplikasi Adobe After Effect CS6

Menurut Hendi Hendratman, ST.,The Magic of Adobe After Effects, Bandung, (2011:23)[1] Adobe After Effect merupakan software motion graphics yang dapat digunakan sebagai software compositing, animasi dan video effect.

Adobe After Effect awalnya didesain oleh CoSA (Company of Sciene and Art) sebagai softwaremention graphics pada desktop. Setelah di akuisisi oleh Aldus dan kemudian oleh Adobe, dibuat integrasi yang baik antara software ini dengan Adobe Premiere, Photoshop dan Ilustrator. Oleh karena itu pada saat ini Adobe After Effect merupakan salah satu softwaremultimedia terbaik, yang menyediakan semua hal yang dibutuhkan oleh para amatir dan professional untuk motion graphics/animasi dan visual effect, yang merupakan bagian proses kreatif dari animasi multimedia.

Gambar 2.1 Adobe After Effect

Elisitasi

Menurut Suryo Guritno dalam buku Theory And Application of IT Research Metodologi Penelitian Teknologi Informasi (2011 : 302 – 304), Elisitasi merupakan rancangan yang dibuat berdasarkan sistem baru yang diinginkan oleh pihak manajemen terkait dan disanggupi oleh penulis untuk dieksekusi. Elisitasi didapat melalui metode wawancara dan dilakukan melalui tiga tahap, yaitu:

  1. Elisitasi tahap I, berisi seluruh rancangan sistem baru yang diusulkan oleh pihak manajemen terkait melalui proses wawancara.

  2. Elisitasi tahap II, merupakan hasil pengklasifikasian elisitasi tahap I berdasarkan metode MDI. Metode MDI bertujuan memisahkan antara rancangan sistem yang penting dan harus ada pada sistem baru dengan rancangan yang disanggupi oleh penulis untuk dieksekusi.

  3. Berikut penjelasan mengenai MDI:

    1. M pada MDI berarti Mandatory (penting). Maksudnya, requirement tersebut harus ada dan tidak boleh dihilangkan pada saat membuat sistem baru.

    2. D pada MDI berarti Desirable. Maksudnya, requirement tersebut tidak terlalu penting dan boleh dihilangkan. Namun, jika requirement tersebut digunakan dalam pembentukan sistem maka akan membuat sistem tersebut lebih sempurna.

    3. I pada MDI berarti Inessential. Maksudnya, requirement tersebut bukanlah bagian sistem yang dibahas, tetapi bagian dari luar sistem.

  4. Elisitasi tahap III, merupakan hasil penyusutan elisitasi tahap II dengan cara mengeliminasi semua requirement dengan option I pada metode MDI. Selanjutnya, semua requirement yang tersisa diklasifikasikan kembali melalui metode TOE, yaitu:

    1. T artinya Teknikal, bagaimana tata cara atau teknik pembuatan requirement dalam sistem yang diusulkan?

    2. O artinya Operasional, bagaimana tata cara penggunaan requirement dalam sistem akan dikembangkan?

    3. E artinya Ekonomi, berapakah biaya yang diperlukan guna membangun requirement di dalam sistem?

    Metode TOE tersebut dibagi menjadi beberapa option, yaitu:

    1. High (H): Sulit untuk dikerjakan, karena teknik pembuatan dan pemakaiannya sulit serta biayanya mahal. Maka requirement tersebut harus dieliminasi.

    2. Middle (M): Mampu dikerjakan.

    3. Low (L): Mudah dikerjakan.

  5. Final draft elisitasi, merupakan hasil akhir yang dicapai dari suatu proses elisitasi yang dapat digunakan sebagai dasar pembuatan suatu sistem yang akan dikembangkan.


Literature Review

Menurut Hasibuan, Literatur review berisi uraian tentang teori, temuan dan bahan penelitian lain yang diperoleh dari bahan acuan untuk dijadikan landasan kegiatan penelitian. Uraian dalam literatur review ini diarahkan untuk menyusun kerangka pemikiran yang jelas tentang pemecahan masalah yang sudah diuraikan dalam sebelumnya pada perumusan masalah. Literatur review berisi ulasan, rangkuman, dan pemikiran penulis tentang beberapa sumber pustaka (dapat berupa artikel, buku, slide, informasi dari internet, dan lain-lain) tentang topik yang dibahas, dan biasanya ditempatkan pada bab awal. Hasil-hasil penelitian yang dilakukan oleh peneliti lain dapat juga dimasukkan sebagai pembanding dari hasil penelitian yang akan dicobakan disini. Semua pernyataan dan/atau hasil penelitian yang bukan berasal dari penulis harus disebutkan sumbernya, dan tatacara mengacu sumber pustaka mengikuti kaidah yang ditetapkan. Suatu literatur review yang baik haruslah bersifat relevan, mutakhir (tiga tahun terakhir), dan memadai. Literature Review merupakan landasan awal dan pendukung bagi penelitian yang akan dilakukan oleh peneliti sehingga menghindari pengulangan membuat hal yang sama dan melakukan pengembangan ketingkat yang lebih tinggi dalam rangka menyempurnakan atau melengkapi hal penelitian yang sudah ada sebelumnya.

Dari beberapa hasil tinjauan dari perpustakaan raharja penulis mendapatkan beberapa Literature Review, diantaranya sebagai berikut:

  1. Perancangan Media Visual Company Profile Berbentuk Magazine Sebagai Penunjang Informasi dan Promosi Di Klinik Usada Nugraha Kabupaten Tangerang oleh Eko Siswanto Putra. Media promosi yang digunakan pada perusahaan tersebut melalui media cetak antara lain Spanduk, dan Cindera mata (merchandise) seperti : Kartu Nama, Stiker, T-Shirt, Payung, Mug, Pin, Jam Dinding, Brosur dan Goody Bag. Karena dari pihak perusahaan tersebut menginginkan adanya perancangan media promosi yang digunakan pada media cetak, maka dari itu peneliti ingin melakukan penelitian di perusahaan tersebut. Dengan maksud membuat media komunikasi visual yang lebih baik dan dapat diterima oleh masyarakat.

  2. Perancangan Media Komunikasi Visual Sebagai Sarana Penunjang Promosi Pada SMA Daan Mogot Tangerang oleh Rully Adriandari. Media promosi yang baik seharusnya dapat memperhatikan aspek-aspek yang mampu memberikan ciri yang khas dari media tersebut, seperti aspek tampilan dan citra maupun unsur-unsur visual yang terstruktur, sehingga mampu mewakili atau menggambarkan image dari apa yang ingin dicapai oleh perusahaan.

  3. Penelitian yang dilakukan oleh Achmad Zainudin M.N. Penelitian ini membahas tentang Enriching Company Profile Sebagai Penunjang Informasi dan Promosi Pada PT. T-Design Miltikreasi penelitian yang dilakukan menggunakan metode : Pengumpulan data, Analisa permasalahan, Analisa perancangan media.

  4. Perancangan Media Komunikasi Visual Sebagai Sarana Penunjang Efektivitas Program Pemasaran Pada CV. Mitra Bersaudara Tangerang oleh Andi Sulasikin. Agar menghasilkan rancangan media yang mempunyai nilai artistic dan dapat menmberikan daya tarik kepada audience, maka digunakan konsep media yang didalamnya terdapat Perancangan Media, Perencanaan Pesan (Perencanaan Kreatif) dan Perencanaan Visual.

BAB III

IDENTIFIKASI MASALAH

Gambaran Umum Obyek yang Diteliti

Sejarah Singkat

CV. Era Baru Merupakan salah satu perusahaan industri yang memproduksi Pintu dengan Design dan kualitas baik.Produknya dijual di dalam negeri melalui agen-agen yang tersebar di wilayah Indonesia.

CV. Era Baru Memiliki tenaga kerja sebanyak 168 karyawan.dan memiliki tempat yang strategis serta memiliki fasilitas yang memadai disetiap bagian pengerjaan produk.

Berdiri pada tahun 2002 dan mulai berjalan normal pada tahun 2012, CV. Era Baru telah menjadi produsen yang sudah diperhitungkan dalam memproduksi Design pintu.CV. Era Baru mampu menghasilkan beberapa Design Pintu yang berkualitas tinggi setiap bulannya.CV. Era Baru juga telah memproduksi banyak Model dan Design yang bagus dan dengan bahan-bahan pembuatan kualitas tinggi.

CV. Era Baru memproduksi"Design of door" yang didekorasi dengan desain-desain terbaru dan menarik serta memiliki reputasi yang telah dikenal kalangan perusahaan dan agen-agen , dikenal karena kualitas dan kehandalannya yang telah mendapat pengakuan luas dari kalangan National.CV. Era Baru mengharapkan dapat memperkenalkan produk-produk Era Baru dan fasilitas-fasilitasnya dengan baik seperti yang digariskan dalam filosofi kami. Berdasarkan moto perusahaan yaitu kualitas terbaik, kami bermaksud menyediakan produk-produk berkualitas tinggi untuk melayani customer kami di seluruh kalangan. CV. Era Baru berharap dapat senantiasa melayani anda dengan kualitas terbaik dari Design Pintu.

Visi dan Misi

  1. Visi Perusahaan

  2. CV. Era Baru memiliki visi – visi sebagai berikut :

    1. Terus berkembang menjadi perusahaan yang dapat diandalkan oleh masyarakat luas seiring perkembangan jaman.

    2. Menjadi perusahaan yang memiliki keunggulan dalam tiap produk yang dihasilkan.

    3. Menjadi perusahaan terbesar yang berfokus pada pembuatan pintu yang dapat diandalkan serta diunggulkan di kalangan Indonesia.

  3. Misi Perusahaan

  4. CV.ERA BARU memiliki misi – misi sebagai berikut :

    1. Senantiasa melayani anda dengan kualitas terbaik dunia dari Design Pembuatan Pintu

    2. Peningkatan produk yang dihasilkan berkualitas tinggi merupakan sesuatu yang mutlak.

    3. Efisiensi, efektifitas serta produktifitas.

Kebijakan Perusahaan

Kebijakan perusahaan yang diterapkan oleh CV. Era Baru adalah pencapaian kepuasan pelanggan melalui peningkatan mutu produk, ketepatan waktu pengiriman dan pelayanan yang prima untuk memenuhi kepuasan pelanggan.

Struktur Organisasi

Dalam upaya mencapai tujuan perusahaan,hubungan kerjasama antar karyawan sangatlah penting.Dengan adanya pimpinan perusahaan dituntut agar dapat menciptakan hubungan kerjasama yang harmonisantara sesama karyawan,baik secara vertikal maupun secara horizontal,sehingga tugas dan tanggung jawab yang dibebankan pada setiap karyawan dapat dilaksanakan dengan baik.

Untuk menciptakan hal tersebut diatas setiap perusahaan perlu membuat struktur organisasi perusahaan.Dengan adanya struktur organisasi perusahaan diharapkan karyawan dapat mengetahui jelas tugas dan tanggung jawabnya secara jelas didalam perusahaan.Demikian pula halnya dengan CV. Era Baru ,mengingat pentingnya pembagian kerja,tugas dantanggung jawab bagi setiap karyawannya,maka dibuatlah struktur organisasi perusahaan.

Struktur yang digunakan oleh CV. Era Baru adalah struktur organisasi garis (lini). Dalam struktur organisasi ini,kekuasaan berjalan secara langsung dari manajemen kepada pelaksana,sampai setiap orang yang tercakup di dalamnya .Hal ini berarti tugas perencanaan dan pengendalian serta pengawasan berada disatu tangan dan garis wewenang diberikan atasan kepada bawahan.

Struktur organisasi CV.Era Baru terdiri dari beberapa bagian sebagai berikut :

  1. Direktur Utama

  2. Wakil Direktur

  3. Monitoring

  4. Divisi Logistik

  5. Divisi Teknik

  6. Divisi IT/Multimedia

  7. Kepala Keamanan

Untuk lebih jelasnya,struktur organisasi CV.Era Baru indonesia dapat digambarkan sebagai berikut :

Gambar 3.1. Bagan struktur organisasi CV.Era Baru

Tugas dan Kewajiban Tiap Bagian

Dalam sebuah perusahaan pasti terdapat bagian-bagian yang mempunyai wewenang serta tanggung jawab masing-masing dalam menyelesaikan semua tugas.

Wewenang serta tanggung jawab bagian-bagian yang ada pada CV. Era Baru adalah sebagai - berikut :

  1. DirekturUtama

  2. Direktur Utama ini mempunyai tugas – tugas antara lain :

    1. Bertanggung jawab terhadap semua kegiatan dan mengkoordinasikan semua departemen.

    2. Menunjuk dan mengangkat semua personel untuk tugas atau jabatan sesuai dengan struktur organisasi.

    3. Menandatangani sertifikat mutu.

    4. Apabila berhalangan dapat menunjuk financial control untuk mewakili pendatanganan sertifikat mutu.

  3. Wakil Direktur

  4. Wakil Direkturini mempunyai tugas – tugas antara lain :

    1. Merupakan WakilDirektur.

    2. Membantu Direktur Utama dalam mengerjakan usahanya.

    3. Mengontrol dan menjamin stabilitas finansial dan komersial organisasi.

  5. Manager

  6. Manager ini mempunyai tugas – tugas antara lain:

    1. Menentukan segala apa yang harus dicapai atau diselesaikan

    2. Bertanggung jawab dalam hal pengawasan kebenaran, ketepatan dan kualitas produksi secara terus menerus.

    3. Mengkoordinasi Kegiatan

  7. Divisi Logistik

  8. Divisi Logistikini mempunyai tugas – tugas antara lain :

    1. Melakukan Order Barang.

    2. Melakukan Invioce

    3. Melakukan Distribusi dan Controlling.

  9. Divisi Teknik

  10. Divisi Teknikini mempunyai tugas – tugas antara lain :

    1. Menyiapkan dan melaksankan kegiatan pengoperasian

    2. Melaksanakan Perbaikan Fasilitas teknik umum.

  11. Divisi IT/Multimedia

  12. Divisi IT/Multimediaini mempunyai tugas – tugas antara lain :

    1. Bertanggung jawab pada perbaikan fisik Komputer.

    2. Mengatur dan Mengkonfigurasikan semua komunikasi data yang dibutuhkan.

  13. Kepala Keamanan

  14. Kepala Keamananini mempunyai tugas – tugas antara lain :

    1. Bertanggung jawab atas keamanan,dan ketertiban diseluruh area CV.

    2. Mengawasi tugas-tugas yang dilakukan oleh anggotanya.

    3. Melakukan pembinaan dan pelatihan serta meningkatkan kedisiplinan seluruh anggota.

Produk Informasi

CV. Era Baru merupakan perusahaan jasa Design pintu. mampu menghasilkan beberapa Design Pintu yang berkualitas tinggi setiap bulannya.CV. Era Baru juga telah memproduksi banyak Model dan Design yang bagus dan dengan bahan-bahan pembuatan kualitas tinggi.

Latar Belakang Produk

CV. Era Baru memproduksi"Design of door" yang didekorasi dengan desain-desain terbaru dan menarik serta memiliki reputasi yang telah dikenal kalangan perusahaan dan agen-agen , dikenal karena kualitas dan kehandalannya yang telah mendapat pengakuan luas dari kalangan National.

Perkembangan Produk

CV. Era Baru terus berinovasi untuk mengembangkan produk yang sudah diproduksinya agar dapat terus bersaing dengan kompetitornya. Desai-desain menarik menjadi salah satu hal yang dibutuhkan dalam menjalankan bisnis kreatif. Tujuannya, agar produk yang ditawarkan bisa menarik perhatian konsumen sebanyak-banyaknya.

CV. Era Baru mengharapkan dapat memperkenalkan produk-produk Era Baru dan fasilitas-fasilitasnya dengan baik seperti yang digariskan dalam filosofi kami. Berdasarkan moto perusahaan yaitu kualitas terbaik, kami bermaksud menyediakan produk-produk berkualitas tinggi untuk melayani customer kami di seluruh kalangan. CV. Era Baru berharap dapat senantiasa melayani anda dengan kualitas terbaik dari Design Pintu.

Material Produk

Dalam melakukan proses "Design of door" CV. Era Baru menggunakan beberapa material sebagai bahan baku utama sebagai bahan pelengkap produksi. Material yang digunakan antara lain ; amplas 240 dan amplas 1000/2000, Cat Dasar (Undercoat), Cat Warna (Basecoat), Cat Vernis (Clearcoat).

Sementara untuk proses pembuatan pintu, CV. Era Baru menggunakan kayu dari jati yaitu kayu yang paling kuat nomor satu didunia, karena kekuatan, ,udah dibentuk dan bahannya yang murah. Bahan utama kulit sintetis dinamis MBETECH yang kualitasnya sangat tahan bisa berumur 10-20 tahun terkena panas.

Spesifikasi Produk

Rumah adalah kebutuhan yang sangat penting, pintu salah satu kebutuhan akan. Didalam proses produksi pintu CV. Era Baru terdapat manfaat, kelebihan, dan kekurangannya, antara lain :

  1. Manfaat :

    1. Melindungi rumah di saat di tunggali.

    2. Menjaga agar tidak terjadi pencurian.

    3. Kuat dan tahan lama.

  2. Kelebihan :

    1. Tidak mudah rapuh atau rusak.

    2. Lebih bagus saat di gunakan.

    3. Memiliki kualitas dengan mutu terbaik.

  3. Kekurangan

    1. Proses produksi sulit dan mahal.

    2. Kurang memberikan perlindungan terhadap pegangan pintu.

Harga Produk

Untuk harga produk CV. Era Baru dinilai masih dapat bersaing dengan kompetitor. Karena harga yang ditawarkan sebanding dengan kualitas produk yang dihasilkan. Berikut tabel price list produk CV. Era Baru:


Tabel 3.1

Daftar Harga CV.Era Baru

Market Analisis

Market analisis merupakan investigasi terdokumentasi dari pasar yang digunakan untuk menginformasikan kegiatan perencanaan perusahaan atau instansi terutama sekitar keputusan persediaan, pembelian, perluasan tenaga kerja atau kontraksi, fasilitas, pembelian peralatan modal, kegiatan promosi, dan banyak aspek lain dari perusahaan. Didalam market analisis terdapat dua aspek yang sangat berpengaruh terhadap perusahaan.

Market Positioning

CV. Era Baru yang terletak di kawasan Tangerang merupakan salah satu perusahaan yang sedang berkembang. Hal ini dapat dilihat dari pelanggan yang datang tidak hanya berada di lingkungan tangerang tetapi juga yang berada diluar wilayah tangerang. Perusahaan ini, memiliki banyak sekali pelanggan tetap, pelanggan perusahaan melingkupi semua kalangan baik dari kalangan personal maupun instansi pemerintah ataupun swasta. Perusahaan tersebut memiliki citra atau image yang baik, hal ini dibuktikan dengan adanya kepercayaan dari relasi atau perusahaan yang sudah melakukan kerja sama dengan perusahaan.

Kondisi Pesaing

Persaingan antar perusahaan yang bermain di dalam 1 industri Pintu ini sangatlah tinggi. Adanya persaingan harga, kualitas produk dan SDM dari para pesaing menuntut tingkat inovatif dan kreatifitas yang tinggi guna bertahan di dalam alur persaingan yang ketat ini. Dari survei yang pernah dilakukan oleh penulis, berikut tabel pesaing dari CV. Era Baru :

Tabel 3.2

Daftar Pesaing CV.Era Baru

Potensial Market

Potensi pasar untuk produk yang dihasilkan oleh CV. Era Baru terus meningkat sesuai dengan kebutuhan, keinginan dan permintaan yang semakin bertambah dari pasar domestik. Dengan semakin meningkatnya jumlah tempat tinggal di Indonesia, berdampak juga pada perusahaan ini, sehingga permintaan akan penggunaan pintu semakin meningkat. Untuk dapat mempertahankan pangsa pasar yang sudah ada dan menambah pangsa pasar yang baru perusahaan ini selalu mengutamakan kualitas. Dengan kualitas yang selalu dijaga, perusahaan ini mampu untuk menawarkan harga yang cukup terjangkau untuk kalangan menengahatas dan menengah kebawah. Perusahaan ini sudah mendistribusikan hampir ke setiap kota-kota besar di Indonesia seperti Jakarta, Bandung, Surabaya, Medan, Batam, dan Manado.

Market Segmentation

Geografi : Pasar Domestik (Indonesia)

Demografi :

Jenis Kelamin : Pria & Wanita

Umur : Dewasa

Kelas Ekonomi : Umum (mencakup seluruh kelas ekonomi)

Sasaran : Masyarakat Luas

Psikografi : Relasi, Perusahaan dan Masyarakat luas.

Market Objective (Tujuan Pemasaran)

Secara objective perusahaan akan menetapkan kebijakan terhadap target pengembangan pangsa pasar yang lebih luas lagi dengan ekspansi cakupan wilayah di luar tangerang. Perusahaan manargetkan tingkat penjualan pada tahun 2016 harus meningkat paling sedikit 50% dari tahun sebelumnya,

Untuk dapat mencapai tujuan tersebut, pada proses produksi sudah adanya peningkatan fasilitas dan penambahan mesin-mesin untuk kebutuhan produksi, hal ini tentunya membuat kualitas semakin baik dan kuantitas yang semakin banyak. Ditambah pelayanan yang optimal membuat pelanggan tetap akan terus menjalin hubungan bisnis yang berkesinambungan, dan pelanggan baru tertarik untuk melakukan kerjasama bisnis dengan perusahaan ini. Selain itu persiapan sumber daya manusia yang memiliki kompetensi juga mempengaruhi terhadap produk yang dihasilkan CV. Era Baru.

Marketing Strategy (Strategi Pemasaran)

CV.Era Baru adalah perusahaan yang bergerak dibidang produksi pintu. Karena banyaknya competitor, selain menggunakan bentuk-bentuk media promosi yang sudah ada, CV.Era Baru menambah jenis media dalam bentuk Magazine dari media tersebut akan lebih detail dan lebih menarik untuk menampilkan hasil yang berhubungan kualitas produk dan proses produksi. Adapun harga dari masing-masing produk disesuaikan dengan jenis material yang digunakan.

Serta demi menjangkau customer lebih dekat CV.Era Baru mengadakan seminar open house untuk memperkenalkan perusahaan lebih mendetail tentang apa yang di produksi, jenis pintu apa yang dimiliki, dan proses kerja produksi.

Budget Produksi Media

Adapun perkiraan biaya produksi yang akan dikeluarkan untuk pencetakan buku desain katalog produk adalah sebagai berikut :



Tabel 3.3

Biaya Produksi Magazine


Konfigurasi Hardware

Spesifikasi Hardware

Perancangan media komunikasi visual berbentuk katalog produk ini menggunakan satu unit Laptop Komputer dengan spesifikasi sebagai berikut :

  1. Monitor : 14.0" 16:9 HD (1366 x 768) LED Backlight.

  2. Processor : Intel CORE i3-2330M, 2.2 GHz.

  3. RAM : 2 GB.

  4. Harddisk : 500 GB.

  5. Keyboard : QWERTY 82 Keys.

  6. Mouse : Logitech B100.

  7. Speaker : Simbadda CST 6100 N.

Software yang digunakan

Dalam konsep desain katalog ini, penulis menggunakan beberapa software pendukung yang digunakan dalam proses editing, diantaranya sebagai berikut :

  1. Adobe Photoshop CS6

  2. CorelDRAW X5

Elasitasi

Elasitasi Tahap I


Elasitasi Tahap II


Elasitasi Tahap III


Final Elasitasi

BAB IV

KONSEP DESAIN

Perencanaan Media

Dalam hal ini, konsep media yang diajukan adalah perancangan media promosi dalam bentuk sebuah magazine. Buku ini berisi cover depan, informasi kontak perusahaan, profile perusahaan, produck perusahaan, dan cover belakang. Semua isi yang terkait dalam perancangan profile berbentuk magazine tersebut dikemas dengan menggunakan pengembangan kreatif desain grafis.

Tujuan Media

Tujuan dari perancangan media magazine ini adalah sebagai salah satu sarana media informasi untuk mempromosikan detail profile kepada masyarakat sekitar khususnya para pengembang perumahaan.

Dari perancangan media magazine ini diharapkan dapat menjangkau 80% dari target yang diinginkan. Media sarana informasi sekaligus digunakan sebagai sarana promosi selama program informasi dan strategi promosi perusahaan tidak mengalami perubahan baik strategi pemasaran maupun manajemen. Apabila tidak terdapat perubahan yang penulis sampaikan diatas maka bentuk media secara visual atau isi belum mengalami perubahan. Jika terdapat pertimbangan-pertimbangan secara teknis operasional sesuai strategi yang baru, hal tersebut akan dianalisa dan dibicarakan kemudian hari.

Strategi Media

Sebelum melakukan proses desain, penulis terlebih dahulu merumuskan strategi media. Adapun sasaran dari katalog yang dirancang untuk memenuhi 3 aspek sasaran yaitu :

- Geografi : Indonesia

- Demografi : Jenis kelamin  : Pria dan Wanita.

Umur  : 25-50 Tahun

Golongan Ekonomi : Umum

(mencakup semua kelas ekonomi)

Sasaran : 1. Relasi

2. Masyarakat Umum

- Psikografi : Relasi dan masyarakat yang ingin lebih mengetahui informasi mengenai Profil CV. ERA BARU KabupatenTangerang.

Program Media

Melihat rancangan media terdapat beberapa mekanis dan ketentuan yang harus dilalui dalam tahapan penelitian ini berdasarkan kesepakatan dari pihak stakeholder, penulis merencanakan media rancangan tersebut diprogramkan penggunaannya mulai bulan Maret Tahun 2016.

Perencanaan Pesan (konsep kreatif)

Konsep perencanaan pesan atau kreatif yang ingin dituangkan ke dalam media adalah sebuah ide kreatif yang didapat berdasarkan dari data-data atau obyek yang diperoleh melalui magazine kemudian diolah menjadi sebuah rancangan media magazine yang menarik yang dilakukan pada setiap halaman sesuai dengan kebutuhan. Dalam hal ini penulis membutuhkan pemikiran yang serius dan teliti agar dalam menuangkan ide atau gagasan dapat sesuai dengan yang ingin ditampilkan karena jika tidak sesuai dengan maka akan mempengaruhi citra/image pada magazine.

Tujuan Kreatif

Dari tampilan bentuk-bentuk pesan peneliti bertujuan untuk memberikan gambaran orientasi produk layanan yang diberikan ditambah portfolio sebagai daya tarik dan tambahan wawasan dalam media iklan yang akan digunakan sebagai media Informasi dan promosi.

Strategi Kreatif

Dari elemen-elemen rancangan yang penulis sampaikan adalah merupakan strategi pesan yang ingin disampaikan secara visual akan dapat memberi daya tarik dan memberikan ruang terhadap pihak-pihak yang menginginkan kerjasama, adapun pihak yang digandeng terarah perusahaan-perusahaan yang berorientasikan yang berhubungan dengan periklanan dan promosi.

Perencanaan Visual

Image yang ingin disampaikan oleh penulis dengan menampilkan buku magazine dengan kesan simple, ekslusif dan clean diantaranya tata letak (layout), warna, tipografi dan gambar. Penyajian desain magazine dengan tetap mempertahankan warna-warna asli seperti biru dan putih adalah warna yang berasal dari warna identik CV.ERA BARU Kabupaten Tangerang.

Tujuan Visual

Kesederhanaan tampilan visual pada setiap rancangan bertujuan untuk memperkenalkan sebuah magazine memudahkan dalam penyampaian pesannya kepada publik. Nuansa yang ingin disampaikan peneliti pada setiap rancangan identitas logo ini yaitu modern dan terkesan unik.

Strategi Visual

Pada setiap rancangan media ditampilkan dengan gaya minimalis tapi masih terkesan modern. Adapun strategi visual yang ingin disampaikan peneliti adalah melalui pendekatan secara emosional, karena tampilan visual disajikan berupa kalimat yang menyampaikan mengenai profile perusahaan ataupun keunggulan-keunggulan produck secara psikologis akan berpengaruh dengan tingkat emosional seseorang.

Penulisan Naskah

Rancangan media magazine terdapat unsur-unsur komunikasi grafis seperti teks (tulisan), ilustrasi (foto atau image) dan warna. Salah satunya adalah teks (tulisan) yang mempunyai karakter khusus diperlukan dalam perancangan agar penyampaian misi media mudah dimengerti dan tepat sasaran, teks akan menyesuaikan bentuk-bentuk media yang telah direncanakan terdiri dari beberapa bagian yaitu cover, subjudul, naskah (body copy), logo (logo type). Berikut adalah penjelasan dari masing-masing bagian dari teks (tulisan) :

  1. Cover

  2. Bagian terpenting dari magazine yang menarik perhatian dan merupakan hal yang pertama kali dibaca. Judul akan mengarahkan pembaca untuk lebih jauh mengetahui tentang isi dari sebuah pesan atau informasi yang ada di dalamnya di dalam rancangan desain cover terdapat logo sekolah dan nama sekolah.

  3. Naskah (body copy)

  4. Kalimat yang menerangkan lebih singkat isi pesan yang di sampaikan yaitu untuk mengarahkan agar pembaca dalam mengambil sikap berpikir dan bertindak lanjut. Secara kreatif bentuk naskah atau body copy dapat dikombinasikan dengan gambar dalam berbagai bentuk.

  5. Gambar

  6. Biasanya dibuat secara singkat, sederhana dan komunikatif dengan menggunakan huruf dan gambar agar lebih mudah diingat.

Pengarahan visualisasi (Art Directing)

Rancangan media magazine lebih menarik, pencitraan sekolah tetap terjaga maka dari rancangan media yang satu dengan lainnya diarahkan tersistem satu corak warna untuk semua, hal tersebut untuk menunjukkan konsistensi dari lembaga sekolah yang bersangkutan. Rancangan media tersebut mengikuti kaidah-kaidah sebagai berikut :

  1. Totalitas yang di pilih warna nya adalah :

    1. Putih  : Kedamaian, pencapaian, kesederhanaan, kesempurnaan.

    2. Biru  : Kepercayaan, Persahabatan, Percaya diri.

  2. Jenis huruf yang di pergunakan adalah menggunakan Eras Bold Itc, Berlin Sans Fb Derni, Arial dan Aurora karena jenis hurufnya lebih menarik dan dapat mudah di baca.

  3. Tata letak disesuaikan dengan media elemen-elemen yang terdapat di rancangan media komunikasi visual dengan menata atau menyatukan unsur-unsur komunikasi visual mulai dari teks, gambar dan warna agar menjadi media komunikasi visual yang komunikatif dan menarik.

  4. Gaya tampilan visual secara grafis ditampilkan minimalis tapi terkesan modern yang komunikatif, dimaksudkan agar audience dapat lebih mudah mengetahui pesan media yang disampaikan.

Proses desain (designing)

Proses rancangan desain media promosi pada CV. ERA BARU Kabupaten Tangerang dibuat dengan proses bertahapan, yaitu :

  1. Layout Kasar

  2. Layout Komprehensif

  3. Final ArtWork


  1. Layout kasar

  2. Layout kasar adalah penerapan elemen-elemen desain media yang nantinya akan dipergunakan dalam perancangan media komunikasi visual yang disertai acuan standarisasi pada desain yang akan dibuat, umumnya dibuat dengan tampilan hitam putih, dibuat dengan coretan atau sketsa dengan menggunakan pensil gambar. Layout kasar diperlukan, sebagai panduan pada saat proses desain dengan menggunakan aplikasi komputer.

    Berikut adalah urutan proses tahapan perancangan media komunikasi visual pada CV.ERA BARU Kabupaten Tangerang, antara lain :

    1. Layout kasar Cover depan dan belakang

    2. Gambar 4.1. layout kasar cover depan dan belakang

    3. Layout kasar hal daftar isi dan 1

    4. Gambar 4.2. layout kasar hal daftar isi dan 1

    5. Layout kasar hal 2 dan 3

    6. Gambar 4.3. layout kasar hal 2 dan 3

    7. Layout kasar hal 4 dan 5

    8. Gambar 4.4. layout kasar hal 4 dan 5

    9. Layout kasar hal 6 dan 7

    10. Gambar 4.5. layout kasar hal 6 dan 7

    11. Layout kasar hal 8 dan 9

    12. Gambar 4.6. layout kasar hal 8 dan 9

    13. Layout kasar hal 10 dan 11

    14. Gambar 4.7. layout kasar hal 10 dan 11

    15. Layout kasar hal 12 dan 13

    16. Gambar 4.8. layout kasar hal 12 dan 13


  3. Layout Komprehenshif

  4. Layout Komprehensif adalah proses desain yang sudah memasuki tahap komputerisasi dan pewarnaan, namun tahap ini belum selesai seluruhnya, karena masih harus mengalami proses revisi.


    1. Layout Komprehensif Cover Depan dan Belakang


    2. Gambar 4.9. Layout Komprehensif Cover Depan dan Belakang


      Spesifikasi :

      Ukuran Media : A3

      Warna : putih, biru, Kombinasi

      Bahan : Art Carton

    3. Layout Komprehensif hal 2 dan 3

    4. Gambar 4.10. Layout Komprehensif hal 2 dan 3


      Spesifikasi :

      Ukuran Media : A3

      Warna : Putih, Biru

      Bahan : Art Paper


    5. Layout Komprehensif hal 4 dan 5

    6. Gambar 4.11. Layout Komprehensif hal 4 dan 5

      Spesifikasi :

      Ukuran Media : A3

      Warna : Putih, Biru

      Bahan : Art Paper

    7. Layout Komprehensif hal 6 dan 7

    8. Gambar 4.12. Layout Komprehensif hal 6 dan 7

      Spesifikasi :

      Ukuran Media : A3

      Warna : Putih, Biru

      Bahan : Art Paper


    9. Layout Komprehensif hal 8 dan 9

    10. Gambar 4.13. Layout Komprehensif hal 8 dan 9

      Spesifikasi :

      Ukuran Media : A3

      Warna : Putih, Biru

      Bahan : Art Paper

    11. Layout Komprehensif hal 10 dan 11

    12. Gambar 4.14. Layout Komprehensif hal 10 dan 11

      Spesifikasi :

      Ukuran Media : A3

      Warna : Putih, Biru

      Bahan : Art Paper

    13. Layout Komprehensif hal 12 dan 13

    14. Gambar 4.15. Layout Komprehensif hal 12 dan 13

      Spesifikasi :

      Ukuran Media : A3

      Warna : Putih, Biru

      Bahan : Art Paper

    15. Layout Komprehensif hal 14 dan 15

    16. Gambar 4.16. Layout Komprehensif hal 14 dan 15

      Spesifikasi :

      Ukuran Media : A3

      Warna : Putih, Biru

      Bahan : Art Paper



  5. Final Artwork

  6. Artwork adalah merupakan gambar kerja final yang telah melewati beberapa proses sebelumnya yaitu layout kasar dan layout komprehensif. Pada proses ini naskah serta tata letak gambar merupakan proses akhir yang siap diproduksi proses cetak atau jenis produksi media secara elektronik setelah disempurnakan dengan beberapa kali revisi selama proses desain.

    1. Final Artwork Cover Depan dan Belakang

    2. Cover depan ini berisi logo dan CV. ERA BARU Kabupaten Tangerang sedangkan cover belakang berisi alamat CV. ERA BARU Kabupaten Tangerang. Kreasi ini berwarna Putih dan Biru, font yang digunakan pada halaman ini adalah eras bold itc dan berlin sans fb derni.

      Gambar 4.17. Final Artwork cover depan dan belakang



    3. Final Artwork Hal 2 dan 3

    4. Halaman 2 dan 3 ini berisi daftar isi dan sejarah,font yang digunakan adalah arial dan time new roman.

      Gambar 4.18. Final Artwork hal 1 dan daftar isi

    5. Final Artwork Hal 2 dan 3

    6. Halaman 2 berisi profile manager CV. ERA BARU Kabupaten Tangerang, sedangkan hal 3 berisi produck perusahaan. Font yg digunakan untuk judul menggunakan arial sedangkan isi materi menggunakan time new roman.

      Gambar 4.19. Final Artwork hal 2 dan 3

    7. Final Artwork Hal 4 dan 5

    8. Halaman 4 dan 5 berisi produck pintu kamar mandi CV. ERA BARU Kabupaten Tangerang, Font yg digunakan untuk judul menggunakan aurora sedangkan isi materi menggunakan arial.

      Gambar 4.20. Final Artwork hal 4 dan 5

    9. Final Artwork Hal 6 dan 7

    10. Halaman 6 berisi produck pintu kamar mandi CV. ERA BARU Kabupaten Tangerang Sedangkan hal 7 berisi tentang baja ringan CV. ERA BARU Kabupaten Tangerang. Font yg digunakan untuk judul menggunakan arial sedangkan isi materi menggunakan time new roman.

      Gambar 4.21. Final Artwork hal 6 dan 7

    11. Final Artwork Hal 8 dan 9

    12. Hal 8 berisi kualitas product CV. ERA BARU Kabupaten Tangerang, sedangkan halaman 9 berisi pengerjaan proyek baja ringan CV. ERA BARU Kabupaten Tangerang. Font yg digunakan untuk judul menggunakan kristen itc sedangkan isi materi menggunakan time new roman.

      Gambar 4.22. Final Artwork hal 8 dan

    13. Final Artwork Hal 10 dan 11

    14. Halaman 10 dan 11 berisi visi misi dan logo partner perusahaan CV. ERA BARU Kabupaten Tangerang, Font yg digunakan untuk judul menggunakan aurora sedangkan isi materi menggunakan arial.

      Gambar 4.23. Final Artwork hal 10 dan 11


    15. Final Artwork Hal 12 dan 13

    16. Halaman 12 dan 13 berisi cara pemesananan dan kesan kesan pengguna product CV. ERA BARU Kabupaten Tangerang, Font yg digunakan untuk judul menggunakan aurora sedangkan isi materi menggunakan arial.

      Gambar 4.24. Final Artwork hal 8 dan 9

BAB V

PENUTUP

Kesimpulan

Setelah penulis melakukan penelitian pada CV. ERA BARU Kabupaten Tangerang penulis berkesimpulan bahwa :

  1. Media profile agar lebih dapat efektif jika digunakan pada program promosi, media dirancang berdasarkan tahapan-tahapan yang terdapat pada konsep produksi media yang disebut Konsep Produksi Mavib (KPM).

  2. Agar hasil rancangan dapat menarik perhatian masyarakat tahapan-tahapan pada konsep produksi media hendaknya ditujukan hal-hal yang saat ini sedang diminati oleh masyarakat dan kreatifitas yang dapat memanjakan masyarakat diantaranya media tersebut terdapat unsur-unsur Visual.

  3. Target yang diinginkan oleh lembaga pendidikan tersebut dari pemanfaatan hasil sarana media penunjang yang dihasilkan adalah dapat meningkatkan perolehan siswa-siswi pada setiap tahunnya lebih kurang 25 % penambahannya.

Kesimpulan terhadap Tujuan dan Manfaat Penelitian

  1. Kesimpulan terhadap Tujuan Penelitian

  2. Tujuan Penelitian ini memberi solusi dari permasalahan yang dihadapi pihak perusahaan agar dapat memberikan informasi tentang profile CV. ERA BARU Kabupaten Tangerang dengan lebih efektif dan efisien serta memenuhi kurang lengkapnya informasi mengenai sekolah ini dan belum terdapatnya profile sebagai media promosi yang interaktif dan memenuhi karakteristik CV. ERA BARU Kabupaten Tangerang.

  3. Kesimpulan terhadap Manfaat Penelitian

  4. Manfaat penelitian dari pembuatan profile pada CV. ERA BARU Kabupaten Tangerang ini akan memberikan informasi yang lengkap sesuai kebutuhan customer, memberikan nilai positif pada perusahaan dan menambah target pembeli.

Kesimpulan terhadap Metode Penelitian

Penulis menggunakan metode penelitian berdasarkan hasil wawancara dengan nara sumber dan pengumpulan data yang didapat dari database sekolah serta studi pustaka yang ditujukan untuk merancang bentuk media profile yang dapat memberikan dayatarik dan nilai positif terhadap masyarakat yaitu profile dirancang berdasarkan analisa terhadap media yang telah digunakan pada media sebelumnya, selain dari itu juga terhadap analisa kebutuhan yang diajukan kepada stakeholder, selanjutnya dirancang dengan menggunakan aplikasi program computer grafis dengan memperhatikan tampilan visualisasi yang di tunjang dengan efek visual menarik dengan informasi yang detail dan mudah dipahami masyarakat.

Saran-saran

Saran yang ditujukan kepada CV. ERA BARU Kabupaten Tangerang

  1. Untuk profile agar kedepannya desain yang di gunakan dan dibuat lebih optimal lagi sebaiknya pihak sekolah melakukan penerapan media informasi profile ini lebih di lihat oleh masyarakat lingkungan dan sekitar.

  2. Agar media informasi lebih bermanfaat sebaiknya dibuat media informasi yang berbentuk sesuai kebutuhan sekolah agar memacu semangat belajar para siswa dan kinerja para guru.

  3. Hendaknya sumber daya manusia dalam hal penguasaan pendidikan sebaiknya selalu diusahakan dan diutamakan peningkatannya dalam hal pengetahuan maupun keterampilannya.

Kesan

Selama menjalankan proses produksi di CV. ERA BARU Kabupaten Tangerang penulis merasa nyaman dan senang karena seluruh siswa dan pengajar bersikap ramah dan dapat berkerjasama dalam memberikan informasi dan data yang dibutuhkan penulis selama proses produksi berlangsung.

DAFTAR PUSTAKA

  1. 1,0 1,1 1,2 1,3 1,4 1,5 Hendratman, Hendi, ST. 2010. Tips n Trix Computer Graphics Design, Informaika, Bandung.
  2. Binanto, Iwan. 2010. Multimedia Digital Dasar (Teori dan Pengembangannya). Yogyakarta: Andi Desriyanti, dkk dalam Journal CCIT Vol.5 No.2 ( 2012 : 133 ).
  3. 3,0 3,1 Maimunah, Lusyani Sunarya dan Nina Larasati. 2012. Media Company Profile Sebagai Sarana Penunjang Informasi Dan Promosi. Tangerang: Jurnal CCIT (Vol.5 No.3).
  4. 4,0 4,1 4,2 Rakhmat Supriyono. 2010. Desain Komunikasi Visual Teori dan Aplikasi, Andi, Yogyakarta.
  5. 5,0 5,1 Assegaff, Djafar H. 2011. Jurnalistik Masa Kini PT. Ghalia Indonesia. Jakarta.
  6. Immaniar, Dewi, Sudaryono dan Dwi Ayu Ningrum. 2014. Enriching Media Merchandise Sarana Penunjang Promosi Studi Kasus Pada Book-Store. Tangerang: Jurnal CCIT (Vol.7 No.3).
  7. 7,0 7,1 Fandy Tjiptono. 2012. Strategi Pemasaran, Andi, Yogyakarta.
  8. Sunarya, Lusyani, Radiyanto dan Erna Susanti. 2013. Enriching Company Profile Sebagai Penunjang Media Informasi Dan Promosi Pada Perguruan Tinggi Raharja. Tangerang: Jurnal CCIT (Vol.7 No.1).
  9. Sunarya, Lusyani. 2012. Desain Karakter dan Modeling. Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja.
  10. Arifin, Eva. 2012. Broadcasting to be broadcaster. Yogyakarta : Graha Ilmu.
  11. Sunarya, Lusyani. 2014. Aplikasi Program Komputer MAVIB II. Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja.
  12. Arts, Athenk. 2012. Efek-Efek Terbaik CorelDraw dan Photoshop. Citra Media Pustaka.
  13. Razaq, Abdul. 2011. The Magic of Movie Editing, Media Kita, Jakarta.

Contributors

Yudi dian pratama