Riri

Dari widuri
Revisi per 13 November 2015 02.29 oleh Pajrin wurika (bicara | kontrib) (Konsep Dasar Promosi)


Lompat ke: navigasi, cari

PERANCANGAN MEDIA KOMUNIKASI VISUAL

BERBENTUK KATALOG PRODUK SEBAGAI

MEDIA PROMOSI DI PT. ANUGERAH

DUTA PRATAMA JAKARTA


SKRIPSI


Logo stmik raharja.jpg


Disusun Oleh :

NIM
: '
NAMA


JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

KONSENTRASI MULTIMEDIA AUDIO VISUAL AND BROADCASTING

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

STMIK RAHARJA

TANGERANG

2015/2016


SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI

PERANCANGAN MEDIA KOMUNIKASI VISUAL BERBENTUK

KATALOG PRODUK SEBAGAI MEDIA PROMOSI DI PT.

ANUGERAH DUTA PRATAMA JAKARTA

Disusun Oleh :

NIM
:
Nama
Jenjang Studi
: Strata Satu
Jurusan
Konsentrasi

 

 

Disahkan Oleh :

Tangerang, Februari 2016

Ketua
       
Kepala Jurusan
STMIK RAHARJA
       
           
           
           
           
(Ir. Untung Rahardja, M.T.I)
       
(Junaidi, M.Kom)
NIP : 000594
       
NIP :

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING

JUDUL PENELITIAN

PJUDUL PENELITIAN

TEMPAT PENELITIAN

Dibuat Oleh :

NIM
:
Nama

 

Telah disetujui untuk dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif

Jurusan Teknik Informatika

Konsentrasi Multimedia Audio Visual and Broadcasting

Disetujui Oleh :

Tangerang Februari 2016

Pembimbing I
   
Pembimbing II
       
       
       
       
(NAMA)
   
(NAMA)
NID : ....
   
NID : ....

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

LEMBAR PERSETUJUAN DEWAN PENGUJI

JUDUL PENELITIAN

JUDUL PENELITIAN

TEMPAT PENELITIAN

Dibuat Oleh :

NIM
:
Nama

Disetujui setelah berhasil dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian

Komprehensif

Jurusan Teknik Informatika

Konsentrasi Multimedia Audio Visual and Broadcasting

Tahun Akademik 2015/2016

Disetujui Penguji :

Tangerang, Februari 2016

Ketua Penguji
 
Penguji I
 
Penguji II
         
         
         
         
(_______________)
 
(_______________)
 
(_______________)
NID :
 
NID :
 
NID :

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR KEASLIAN SKRIPSI

JUDUL PENELITIAN

JUDUL PENELITIAN

TEMPAT PENELITIAN

Disusun Oleh :

NIM
:
Nama
Jenjang Studi
: Strata Satu
Jurusan
Konsentrasi

 

 

Menyatakan bahwa Skripsi ini merupakan karya tulis saya sendiri dan bukan merupakan tiruan, salinan, atau duplikat dari Skripsi yang telah dipergunakan untuk mendapatkan gelar Sarjana Komputer baik di lingkungan Perguruan Tinggi Raharja maupun di Perguruan Tinggi lain, serta belum pernah dipublikasikan.

Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab, serta bersedia menerima sanksi jika pernyataan diatas tidak benar.

Tangerang, Februari 2016

 
 
 
 
 
NIM :

 

)*Tandatangan dibubuhi materai 6.000;


ABSTRAKSI

Isi abstraksi dengan bahasa indonesis.


Kata Kunci: ........


ABSTRACT

Isi abstract dengan bahasa inggris.


Keywords : ............


KATA PENGANTAR


Puji syukur alhamdulillah, penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan seribu jalan, sejuta langkah serta melimpahkan segala rahmat dan karunia-Nya, sehingga laporan Skripsi Penulis dapat berjalan dengan baik dan selesai dengan semestinya.

Tujuan dari pembuatan Skripsi ini adalah sebagai salah satu persyaratan dalam memperoleh gelar Sarjana Komputer (S.Kom) untuk jenjang S1 di Perguruan Tinggi Raharja, Cikokol Tangerang. Sebagai bahan penulisan, penulis mengambil data berdasarkan hasil observasi, wawancara, survey serta studi pustaka yang mendukung penulisan ini.

Hati kecil ini pun menyadari bahwa tanpa bimbingan dan dorongan dari semua pihak penyusunan laporan Skripsi ini tidak akan berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Oleh karena itu pada kesempatan yang singkat ini, izinkanlah penulis menyampaikan selaksa pujian dan terimakasih kepada :

  1. Bapak .......
  2. ........ .
  3. ........ .
  4. ............... .
  5. Bapak dan Ibu Dosen Perguruan Tinggi Raharja yang telah memberikan ilmu pengetahuan kepada penulis.
  6. Kedua orang tua, kakak dan saudara keluarga yang telah memberikan dukungan, baik moril, materil maupun doa untuk keberhasilan kepada penulis.

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan Laporan Skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu kritik dan saran yang membangun, penulis harapkan sebagai pemicu untuk dapat berkarya lebih baik lagi. Semoga Laporan Skripsi ini bermanfaat bagi pihak yang membutuhkan.


Tangerang, Februari 2016
Pajrin Wurika Sahara
NIM.

BAB I

PENDAHULUAN

Saat ini keterbukaan akses informasi memungkinkan informasi dapat dengan mudah diperoleh kapanpun dan dimanapun .Informasi menjadi hal penting, karena dengan informasi orang akan mendapat semua yang diinginkan. Penyebaran informasi tersebar melalui media cetak ataupun media elektronik, dari media itulah masyarakat dapat memperoleh informasi. Informasi menjadi kebutuhan bagi masyarakat tanpa terkecuali. Kebutuhan adanya informasi dirasakan akan terus bertambah bagi setiap orang yang memiliki rasa ingin tahu yang tinggi terhadap sesuatu. Rasa ingin tahu timbul ketika seseorang ingin menambah pengetahuannya.

Pada dasarnya keberadaan fungsi hotel adalah sebagai sarana penunjang kegiatan berpergian jarak jauh dari tempat tinggal, sehingga dibutuhkan sarana akomodasi untuk beristirahat berupa kamar tidur. Hotel Sitamiang adalah perusahaan yang bergerak di bidang perhotelan, dengan berdirinya usaha perhotelan di salah satu daerah, khususnya untuk yang berada di daerah Bogor, yang didirikan oleh Bapak Dadan Teryana pada tahun 2010. Melihat kemajuan dalam dunia usaha untuk meningkatkan peluang bisnis didirikan Hotel Sitamiang 2, sebagai cabang di dunia bisnis, pengurus cabang Hotel Sitamiang 2 yang berada di Bogor, berinisiatif lebih meningkatkan kualitas pelayanan, fasilitas hotel, serta melakukan pembaharuan, dan pembuatan sistem yang lebih baik, maka berdirilah Hotel Sitamiang 2 di Bogor yang didirikan oleh Bapak Deden Taryana, dimana beliau juga adalah salah satu pendiri Hotel Sitamiang 1.

Progam promosi akan menentukan berhasil tidaknya dalam memasarkan sebuah produk, hal itu sebaiknya memperhatikan sarana-sarana penunjang promosi yang telah berkembang di masyarakat, selain itu hal-hal apa saja yang dinilai masyarakat dapat menarik perhatian calon konsumennya. Dengan media komunikasi visual dapat mengembangkan bentuk bahasa komunikasi visual berupa pengolahan pesan-pesan untuk tujuan sosial atau komersial, dari individu atau kelompok yang ditujukan kepada individu atau kelompok lainnya.

Saat ini Hotel Sitamiang II menggunakan media promosi dan informasi dalam bentuk media cetak, yaitu berupa brosur hingga sekarang ini, dan melakukan pemasaran dengan memperlihatkan brosur hotel yang berisikan fasilitas hotel yang hanya berisikan tulisan tanpa memperlihatkan gambar dan tampilan desain yang menarik, sehingga informasi dan promosi yang didapat oleh audience kurang efektif, dan menarik dari segi tampilan.Semakin berkembangnya perusahan dan persaingan yang lebih kompetitif setiap tahunnya, maka penulis melakukan pembaharuan pada media promosi dan informasi pada Hotel Sitamiang.

Dengan media Komunikasi visual dapat mengembangkan bentuk bahasa komunikasi visual berupa pengolahan pesan-pesan untuk tujuan sosial atau komersial, dari individu atau kelompok yang ditujukan kepada individu atau kelompok lainnnya. Oleh sebab itu Hotel Sitamiang membutuhkan media penunjang informasi dan promosi. Media yang dibutuhkan yaitu dalam bentuk media cetak antara lain : banner, brosur, payung , menu makan , notebook , sandal, shopping bag , jam, kartu nama hotel , pin , buku tamu , gelas, piring , handuk, dan pulpen.

Berdasarkan Permasalan yang disampaikan diatas, dalam laporan skripsi ini mengangkat topik penelitian yang diberi judul :“PENGEMBANGAN MEDIA DESAIN KOMUNIKASI VISUAL SEBAGAI SARANA PENUNJANG INFORMASI DAN PROMOSI PADA HOTEL SITAMIANG 2 BOGOR “. Dengan maksud membuat media komunikasi visual untuk mempromosikan Hotel kepada calon customer dan masyarakat pada umumnya.

Perumusan Masalah

Dari uraian latar belakang yang disampaikan, penulis dapat merumuskan yang menjadi permasalahan pada Hotel Sitamiang yaitu, sebagai berikut :

  1. Media apa saja yang dibutuhkan dalam menunjang informasi dan promosi pada Hotel Sitamiang?

  2. Desain Seperti apa yang dapat mempromosikan Hotel Sitamiang?

  3. Target seperti apa yang akan dicapai melalui Perancangan media informasi dan promosi Pada hotel Sitamiang?

Ruang Lingkup Penelitian

Agar dalam pembahasan nanti lebih terarah, berjalan dengan baik dan tidak menyimpang dari pokok permasalahan, maka penulis membatasi ruang lingkup pembahasan yang akan diteliti yaitu pada “PENGEMBANGAN MEDIA DESAIN KOMUNIKASI VISUAL SEBAGAI SARANA PENUNJANG INFORMASI DAN PROMOSI PADA HOTEL SITAMIANG 2 BOGOR”.

Tujuan dan Manfaat Penelitian

Tujuan Penelitian

  1. Media Informasi dan promosi pada Hotel Sitamiang saat ini menggunakan media komunikasi visual sebagai penunjang informasi dan promosi.

  2. Untuk merancang desain yang menarik dan informatif serta dapat memberikan informasi lebih akurat tentang Hotel Sitamiang kepada masyarakat.

  3. Untuk mencapai target Hotel Sitamiang dalam hal menyampaikan Informasi dan promosi kepada calon customer dan memberikan informasi kepada masyarakat.

Manfaat Penelitian

  1. Dengan Menggunakan Media cetak yang dikemas dalam bentuk Desain Komunikasi Visual diharapkan bermanfaat sebagai penunjang informasi dan promosi pada Hotel Sitamiang.

  2. Dengan menyajikan desain yang menarik dan informatif diharapkan dapat menarik calon customer.

  3. Melalui media Desain Komunikasi Visual diharapkan dapat meningkatkan image serta dapat mencapai target yang ditetapkan, dan diharpkan dapat meningkatkan omset pada tahun berikutnya.

Metodologi Penelitian

Untuk memperoleh data dan informasi yang dibutuhkan dalam penulisan karya ilmiah Skripsi ini, penulis menggunakan beberapa metode didalamnya. Adapun metode yang digunakan adalah sebagai berikut :

Metode Analisa Permasalahan

Analisa permasalahan di dapatkan pada saat penulis melakukan pertemuan dengan stakeholder, untuk mendapatkan permasalahan penelitian skripsi ini penulis melakukan wawancara pada hari sabtu tanggal l9 September 2015 oleh bapak Supartno Prasetyo sebagai Manager selaku stakeholder.

Pengumpulan Data

  1. Metode Observasi

    Observasi dilakukan untuk pengambilan data yang diperlukan untuk perancangan Desain melalui pengamatan dan membuat pencatatan secara sistematik terhadap unsur-unsur yang telah diteliti dengan tujuan secara langsung pada Hotel Sitamiang

  2. Metode Wawancara (Interview)

    Wawancara adalah pengumpulan data dengan cara bertatap muka langsung dengan orang yang akan diwawancarai, untuk memperoleh informasi yang lebih jelas, bapak Supartno Prasetyo sebagai Manager selaku stakeholder.

  3. Studi Pustaka

    Studi pustaka adalah pengumpulan data–data berupa teori, mempelajari dan memahami buku–buku. Penelitian yang digunakan untuk mendapatkan data yang akurat berdasarkan pada buku-buku, jurnal, dan media tertulis lain yang berkaitan dengan penulisan Laporan Skripsi konsentrasi Multimedia Audio Visual and Broadcasting (MAVIB), sebagai panduan secara teoritis.

Metode Analisa Perancangan Media

Perancangan media komunikasi visual sebagai penunjang media informasi dirancang berdasarkan analisa terhadap media yang telah digunakan pada media sebelumnya, selain dari itu juga terhadap analisa kebutuhan yang di ajukan kepada stakeholder, selanjutnya dirancang menggunakan aplikasi program komputer grafis. Media yang akan digunakan sebagai sarana penunjang informasi dan promosi pada Hotel Sitamiang II dengan menggunakan Adobe Photoshop CS6 dan illustrator CS5.

Metode Konsep Produksi Media

Konsep desain yang digunakan penulis dalam penelitian skripsi ini akan menyampaikan:

  1. Layout Kasar

  2. Layaout Konferhensif

  3. Final Artwork

Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan Laporan Skripsi ini terbagi menjadi beberapa bagian dengan disertakan sistematika penyampaiannya, sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Pada Bab ini berisikan tentang Latar Belakang Penelitian, Rumusan Masalah, Ruang Lingkup Penelitian, Tujuan dan Manfaat Penelitian, Metodologi Penelitian, dan Sistematika Penulisan yang akan dibahas dalam laporan skripsi.

BAB II LANDASAN TEORI

Pada Bab ini berisikan tentang konsep dan teori dasar yang melandasi permasalahan penelitian dan menjadi acuan penulisan sesuai dengan topic perancangan yang dibuat dalam penyusunan laporan skripsi. Yang meliputi Konsep Dasar Teori Umum dan Konsep Dasar Teori Khusus.

BAB III IDENTIFIKASI MASALAH

Pada Bab ini berisikan tentang Gambaran Umum Tentang Perusahaan meliputi Sejarah Perusahaan, Struktur Organisasi, Visi dan Misi Perusahaan, Struktur Organisasi, Wewenang dan Tanggung Jawab, Informasi Tentang Produk, Market Analisis, Potensial Market, Segmentasi Pemasaran, Tujuan Pemasaran, Stratregi Pemasaran, Budget Produksi Media, Konfigurasi Hardware, Elisitasi.

BAB IV KONSEP DESAIN

Pada bab ini membahas mengenai perencanaan (konsep media) , perencanaan pesan dan perencanaan visual.

BAB V PENUTUP

Pada Bab ini berisikan tentang Kesimpulan, Saran, danKesan yang diberikan penulis kepada Perusahaan sebagai pemecahan masalah dalam perancangan yang telah dibuat.

DAFTAR PUSTAKA

Berisikan tentang referensi yang digunakan dalam penyusunan hasil laporan skripsi.

LAMPIRAN

Berisikan daftar dari keseluruhan lampiran–lampiran yang melengkapi laporan sebagai lampiran.

BAB II

LANDASAN TEORI


Teori Umum

Konsep dasar Perancangan

  1. Pengertian Perancangan

    Menurut Binanto (2010:261) [1] Perancangan adalah tahap pembuatan spesifikasi mengenai arsitektur progam, gaya, tampilan, dan kebutuhan material atau bahan untuk progam. Tahap ini biasanya menggunakan storyboard untuk menggambarkan deskrpsi tiap secene lain dan bagan alir (flowchart) untuk menggambarkan aliran dari satu scene ke scene lain.

  2. Kesimpulan yang dapat penulis ambil dari pengertian ahli, Perancangan adalah wujud visual yang dihasilkan dari bentuk-bentuk kreatif yang telah direncanakan dan tahap awal yang harus dilakukan saat akan membuat project yang didalamnya terdapat storyboard untuk menggambarkan aliran suatu project dari scene satu ke scene lainnya.

  3. Proses Perancangan Secara Umum

    1. Persiapan Data

      Menurut Sunarya dkk (2013:81) [2] data adalah sesuatu yang belom mempunyai arti bagi penerimanya dan masih memerlukan ada nya suatu pengolahan,data biasa berupa suatu keadaan, gambar , suara , huruf , angka , matematika , bahasa , ataupun simbol-simbol lainnya yang biasa digunakan sebagai bahan untuk melihat lingkungan , obyek , kejadian ataupun suatu konsep dan berupa teks atau gambar terlebih dahulu harus kita pilih dan seleksi apakah data itu sangat penting sehingga harus tampil atau kurang penting sehingga biasa ditampilkan lebih kecil , samarata atau dibuang sama sekali. Data biasa berupa data informative atau data estesis. Data informative biasa berupa foto atau teks dan judul. Data estesis biasa berupa bingkai, background , efek grafis garis atau bidang. Untuk desain menggunakan komputer , data harus dalam format digital atau file , oleh karena itu peralatan yang diperlukan data analog ke digital seperti scanner , kamera digital akan sangat membantu.

    2. Ide

      Untuk mencari ide yang kreatif diperlukan studi banding, wawancara dan lain-lain agar desain yang dibuat bisa efektif diterima dan membangkitkan kesan tertentu yang sulit dilupakan.

    3. Konsep

      Hasil kerja berupa pemikiran yang menentukan tujuan-tujuan , kelayakan dan segmen yang dituju. Oleh karena itu desain grafis menjadi desain komunikasi visual agar dapat bekerja untuk membantu pihak yang membutuhkan solusi secara visual.

    4. Media

      Untuk mencapai kriteria ke sasaran atau segmen yang dituju diperlukan studi kelayakan yang cocok dan efektif untuk mencapai tujuannya. Media biasa berupa cetak , elektronik , luar ruang dan lain-lain.

    5. Visualisasi

      Yang dimaksud visualisasi disini adalah sebuah penjabaran yang berasal dari sebuah konsep kedalam bentuk visual. Visualisasi sangat erat kaitannya dengan pemilihan warna, layout sampai finishing. Hasil akhir yang didapat dari proses ini adalah sebuah visualisasi desain sesuai dengan kemampuan klien.

    6. Produksi

      Sebuah visualisasi selesai dan disetujui oleh klien, maka proses terakhir yang diperlukan adalah proses produksi. Tujuannya adalah agar hasil visualisasi tersebut adalah dapat dipergunakan sebagaimana tujuan awalnya. Apakah sebagai media cetak , media elektronik atau media luar ruang. Proses produksi memang tidak dilakukan oleh seorang desainer tetapi desainer yang baik diharuskan untuk memahami sebuah proses produksi agar hasinya visualisasinya sesuai dengan apa yang diinginkan.


Konsep Dasar Media

  1. Pengertian Media

    Menurut Maimunah dkk (2012 : 284) Kesalahan pengutipan: Tag <ref> harus ditutup oleh </ref> terdapat jenis - jenis media sebagai berikut :

    1. Media Cetak

      Yaitu media yang statis dan mengutamakan pesan-pesan dengan jumlah, gambar, atau foto baik dalam tata warna maupun hitam putih.jenis-jenis media cetak terdiri atas : surat kabar, buku profil , majalah , tabloid, brosur dan lain-lain.

    2. Media elektronik

      Yaitu media dengan teknologi dan hanya bisa digunakan bila ada transisi lain. Bentuk-bentuk iklan media elektronik biasa berupa sponsorship, iklan partisipasi (disisipkan ditengah-tengah film atau acara). Pengumuman acara , iklan layanan masyarakat , jingle, sandiwara dan lain-lain. Jenis-jenis media elektronik terdiri atas : televisi dan radio.

    3. Media luar Ruang (outdoor)

      Yaitu media iklan (biasa nya berukuran besar) yang dipasang di tempat-tempat terbuka seperti dipinggir jalan, dipusat keramaian, atau tempat-tempat khusus lainnya, seperti didalam bis, gedung, pagar tembok dan sebagainya.Jenis-jenis media luar ruang meliputi : billboard, baliho, poster, spanduk umbul-umbul, transit (panel bis), balon raksasa dan lain-lain.

    4. Media dalam Ruang (indoor)

      Yaitu media iklan yang biasanya berukuran kecil atau sedang yang dipasang didalam ruangan, jenis media dalam ruangan adalah : panel indoor, poster , poster session dan lain-lain.

    5. Media Lini atas

      Yaitu media komunikasi yang dapat dicerna atau ditangkap dengan indera penglihatan sekaligus indera pendengaran seperti televisi.

    6. Media Lini Bawah

      Yaitu media-media minor yang digunakan untuk mengiklankan produk. Umumnya dapat empat macam media yang digunakan dalam media lini bawah yaitu : pameran, direct mail, point of purchase , merchandising schemes dan kalender.



Konsep Dasar Informasi

  1. Pengertian Informasi

    Menurut Maimunah dkk (2012:284) Kesalahan pengutipan: Tag <ref> harus ditutup oleh </ref> Informasi adalah (information) dapat didefinisikan sebagai berikut : “Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berati bagi yang menerimanya, informasi disebut juga data yang diproses atau data yang memiliki arti”Informasi dapat disampaikan sebagai hasil dari pengolahan data salam suatu bentuk yang lebih berguna dan lebih berati bagi penerimanya untuk pengambilan keputusan.

    </div>
  2. Jenis-Jenis Informasi

    Menurut O’Brien (2012 : 15) [3] jenis – jenis informasi dijelaskan sebagai berikut:

    1. Informasi Manajerial

      Informasi strategis untuk manajerial tingkat atas, informasi prtaktis untuk manajerial tingkat menengah, dan informasi operasional untuk manajerial tingkat bawah.

    2. Sumber Informasi

      Sumber informasi dibagi menjadi informasi internal dan eksternal. Informasi internal adalah informasi yang menggambarkan keadaan (profile), sedangkan informasi eksternal adalah informasi yang menggambarkan ada tidaknya perubahan di luar organisasi. Informasi ini biasanya lebih banyak digunakan untuk kegiatan – kegiatan manajerial tingkat atas.

    3. Informasi Rutinitas

      Informasi rutinitas, dibagi menjadi informasi rutin dan insendentil. Informasi rutin digunakan secara periodik terjadwal dan digunakan untuk penanggulangan masalah rutin, sedangkan informasi insendentil diperlukan untuk penanggulangan masalah khusus.

    4. Informasi Fisik

      Informasi fisik dapat diartikan susunan yang terdiri dari perangkat keras, perangkat lunak dan tenaga pelaksanaan yang secara bersama – sama saling mendukung untuk menghasilkan suatu produk dan sistem informasi dari segi fungsi merupakan suatu proses berurutan dimulai dari pengumpulan data dan diakhiri dengan komunikasi.

  3. Fungsi Informasi

    Menurut Sutabri (2012:12)[4] Fungsi utama informasi adalah menambah pengetahuan. Informasi yang disampaikan kepada pemakai mungkin merupakan hasil data yang sudah diolah menjadi keputusan. Akan tetapi dalam kebanyakan pengambilan keputusan yang kompleks, informasi hanya dapat menambah kemungkinan kepastian atau mengurangi bermacam-macam pilihan. Informasi yang disediakan bagi pengambil keputusan memberi suatu kemungkinan faktor resiko pada tingkat-tingkat pendapatan yang berbeda.

  4. Nilai Informasi

    Menurut Kriyantoro (2011:43) [5]Nilai informasi ditentukan oleh dua hal, yaitu manfaat dan biaya untuk mendapatkannya. Suatu informasi dianggap bernilai kalau manfaatnya lebih efektif disbanding dengan biaya untuk mendapatkannya. Pada kenyataannya , nilai informasi tidak mudah dinyatakan dengan ukuran yang bersifat kuantitatif. Namun nilai informasi dapat dijelaskan menurut skala relatif.

  5. Kualitas Informasi

    Menurut Jogiyanto (2012:9) [6] istilah kualitas informasi terkadang juga dipakai untuk menyatakan informasi yang baik , kualitas informasi sering kali diukur berdasarkan :

    1. Relevansi

      Informasi benar-benar memberikan manfaat bagi pemakai.

    2. Ketepatan waktu (timeless)

      Menyatakan usia data yang sesuai dengan upaya pengambilan keputusan, artinya informasi tersebut tidak using/kadaluarsa ketika sampai kepenerima, sehingga masih ada waktu untuk menggunakan informasi tersebut sebagai bahan pengambilan keputusan.

    3. Akurasi

      Menyatakan derajat kebenaran informasi dan menentukan kehandalan atau rehabilitas informasi. Informasi yang benar-benar bebas kesalahan dikatakan sangat akurat.

    </ol>


    Konsep Dasar Promosi

    1. Pengertian Promosi

      Menurut Desrianti dkk (2014 : 425) Kesalahan pengutipan: Tag <ref> harus ditutup oleh </ref> Desain adalah metode penyampaian pesan visual berbentuk teks dan gambar dari komunikator kepada komunikan.

    2. Menurut Supriyono (2010:136) Kesalahan pengutipan: Tag <ref> harus ditutup oleh </ref> Desain Komunikasi Visual adalah ilmu yang mempelajari konsep komunikasi dan ungkapan daya kreatif, yang diaplikasikan dalam berbagai media komunikasi visual dengan mengolah elemen desain grafis terdiri dari gambar (ilustrasi), huruf, warna, komposisi, dan layout. Semuanya itu dilakukan guna menyampaikan pesan secara visual, audio, dan audio visual kepada target sasaran yang dituju.

      Secara kasatmata, desain komunikasi visual sangat akrab dengan kehidupan manusia. Dalam kehidupan sehari – hari, peranan desain komunikasi visual sangat signifikan sebagai sumber informasi atas keberadaan produk dan jasa. Yang lebih dahsyat lagi, eksistensi desain komunikasi visual diyakini mampu meningkatkan harkat hidup orang banyak. Realitas sosial semacam itu tidak mungkin dipungkiri, sebab kenyataannya, keberadaan desain komunikasi visual tidak akan bisa lepas dari sejarah manusia, dan merupakan salah satu usaha manusia untuk meningkatkan kualitas hidup.

      Desain komunikasi visual sebagai salah satu bagian dari seni terap yang mempelajari perihal perencanaan dan perancangan berbagai bentuk informasi komunikasi visual.

    3. Proses Desain Komunikasi Visual

      1. Riset  : Pada tahap ini , desainer mengumpulkan seluas mungkin dan mempelajari informasi.

      2. Analisa : Desainer menganalisa isi pesan (subyek) dan karakteristik audience (objek) .

      3. Masalah dan Tujuan : Definisi masalah ( kurang informatif , identifikal atau ekspresif) dan tujuan (titik berat fungsi desain).

    Progam Aplikasi Penunjang

    Adobe Photoshop CS6

    Gambar 2.1

    Jendela Program Adobe Photoshop CS6


    Menurut Andi (2012 : 1-3) Kesalahan pengutipan: Tag <ref> harus ditutup oleh </ref>Elisitasi merupakan rancangan yang dibuat berdasarkan sistem baru yang diinginkan oleh pihak manajemen terkait dan disanggupi oleh penulis untuk dieksekusi”. Penyusunan laporan Skripsi merupakan kegiatan yang dilaksanakan oleh mahasiswa yang berupa magang atau dilakukan dengan pengambilan data baik melalui cara observasi ataupun wawancara pada perusahaan atau instansi.

    Dari hasil penelitian yang dilakukan oleh mahasiswa, maka diperoleh hasil yang dicapai pada laporan Skripsi yang akan ditujukan melalui diagram pembentukan sistem. Dalam diagram tersebut akan dijelaskan bahwa elisitasi merupakan hasil yang dicapai guna dijadikan dasar pembentukan dan pengembangan suatu projek. Elisitasi didapat melalui metode wawancara dan dilakukan melalui tiga tahap, yaitu sebagai berikut:

    1. Elisitasi tahap I, yaitu berisi seluruh rancangan media komunikasi visual yang diusulkan oleh pihak penulis melalui proses wawancara.

    2. Elisitasi tahap II merupakan hasil pengklasifikasian dari elisitasi tahap I berdasarkan metode MDI. Metode MDI ini bertujuan untuk memisahkan antara rancangan media yang penting dan harus ada pada rancangan media yang diusulkan tahap I dengan rancangan yang disanggupi oleh penulis untuk dieksekusi. Berikut saya jelaskan mengenai Metode MDI :

      1. M pada MDI itu artinya Mandatory (Penting). Maksudnya requirement tersebut harus ada dan tidak boleh dihilangkan pada saat membuat rancangan media yang dibutuhkan.

      2. D pada MDI itu artinya Desirable. Maksudnya requirement tersebut tidak terlalu penting dan boleh dihilangkan. Tetapi jika requirement tersebut digunakan dalam rancangan media, akan membuat rancangan media tersebut lebih perfect.

      3. I pada MDI itu artinya Inessential. Maksudnya bahwa requirement tersebut bukanlah bagian dari rancangan media yang dibahas dan merupakan bagian dari luar perancangan media.

    3. Elisitasi tahap III merupakan hasil penyusutan dari elisitasi tahap II dengan cara mengeliminasi semua requirement yang optionnya I pada metode MDI. Selanjutnya semua requirement yang tersisa diklasifikasikan kembali melalui metode TOE, yaitu sebagai berikut:

      1. T artinya Tehnikal, maksudnya bagaimana tata cara / tehnik pembuatan requirement tersebut dalam perancangan media yang diusulkan ?

      2. O artinya Operasional, maksudnya bagaimana tata cara penggunaan requirement tersebut dalam sistem yang akan dikembangkan ?

      3. E artinya Ekonomi, maksudnya berapakah biaya yang diperlukan dalam perancangan media komunikasi visual ?

      Metode TOE tersebut dibagi kembali menjadi beberapa option, yaitu :

      1. High (H) : Sulit untuk dikerjakan, karena tehnik pembuatan dan pemakaiannya sulit serta biayanya mahal. Sehingga requirement tersebut harus dieliminasi.

      2. Middle (M) : Mampu untuk dikerjakan

      3. Low (L) : Mudah untuk dikerjakan

    4. Final draft elisitasi merupakan hasil akhir yang dicapai dari suatu proses elisitasi yang dapat digunakan sebagai dasar perancangan media yang akan dikembangkan.


    Literature Review

    Berdasarkan studi pustaka pada Perpustakaan Perguruan Tinggi Raharja. Maka penulis melakukan literature review terhadap penelitian-penelitian sebelumnya sebagai berikut:

    1. Penelitian yang dilakukan oleh Novianti Dwi Putri (2013/2014)[7] berjudul “PERANCANGAN MEDIA DESAIN KOMUNIKASI VISUAL SEBAGAI SARANA PENUNJANG PROMOSI PADA CV ”. Kurnia vision merupakan sebuah perusahan yang bergerak dibidang event organizer (usaha jasa digital dan percetakan). Berdasarkan analiasa peneliti yang dilakukan perusahan tersebut media promosi yang digunakan pada perusahan melalui media cetak anatra lain spanduk,dan cindera mata (merchandise) seperti: kartu nama ,sticker,t-shirt,polo t-shirt,payung,mug,pin,jam dinding,brosur dan goody bag. Karena dari pihak perusahan tersebut menginginkan adanya perancangan promosi yang digunakan pada media cetak maka dari itu peneliti melakukan penelitian di perusahan tersebut.

    2. Penelitian yang dilakukan oleh Jamine Dara Assyifa [8] yang berjudul “PERANCANGAN DESAIN KOMUNIKASI VISUAL SEBAGAI PENUNJANG INFORMASI DAN PROMOSI ACARA HUT KOTA TANGERANG KE 22 PADA PAGUYUBAN SENI BUDAYA NUSANTARA TANGERANG” (2014/2015) dengan maksud melalui media komunikasi visual untuk mempromosikan acara yang diadakan oleh Paguyuban seni budaya Tangerang kepada masyarakat, khususnya masyarakat kota Tangerang dengan mudah terlihat, mudah tersebar dan dapat diterima baik oleh masyarakat.

    3. Penelitian yang dilakukan oleh Rully Adrian [9] yang berjudul “ PERANCANGAN MEDIA KOMUNIKASI VISUAL SEBAGAI SARANA PENUNJANG PROMOSI PADA SMA DAAN MOGOT TANGERANG” (2013/2014)sesuai hasil observasi yang dilakukan peneliti, peneliti menyimpulkan progam promosinya masih kurang mendukung. Maka disini penulis akan membuat media promosi seperti: banner,poster,brosur,jam dinding,paying lipat,mug,bolpoin,paper bag.

    4. Penelitian yang dilakukan oleh Dwi Astuti (2010/2011) [10] “PERANCANGAN MEDIA KOMUNIKASI VISUAL SEBAGAI PENUNJANG PROMOSI PADA CV GLOBAL USAHA JAYA” persaingan bisnis yang ketat mendorong berbagai perusahan untuk dituntut gencar mempromosikan produknya sehingga mau tidak mau mereka butuh media komunikasi visual yang dapat langsung menyampaikan informasi produk ke masyarakat.

    5. Penelitian yang dilakukan oleh oleh Rahma Rinie (2013/2014) [11] berjudul “ PERANCANGAN MERCHANDISE SEBAGAI PENUNJANG PROMOSI PADA STKIP PASUNDAN CIMAHI”.media merchandise sebagai salah satu penunjang promosi untuk menarik perhatian perhatian mahasiswa/I baru , mahasiswa/I transfer dan masyarakat dapat mengetahui citra STKIP Pasundan Cimahi aplikasi penunjang yang digunakan adalah adobe photoshop cs5 dan design corel draw x3 sebagai aplikasi pendukung akan sangat membantu dalam pembuatan media merchandise.

    BAB V

    PENUTUP


    Kesimpulan

    Adapun kesimpulan yang penulis peroleh selama penelitian dan perancangan desain yaitu :

    1. Media yang dibutuhkan dalam mendukung promosi dan informasi pada Hotel Sitamiang 2 yaitu : pengembangan brosur , menu makan, shopping bag , jam, kartu nama hotel , buku tamu , piring , kalender, dan pulpen, adapun perancangan merchandise yang belum terdapat di Hotel Sitamiang 2 bogor seperti : banner, pin , gelas , notebook, , Flashdisk dan payung. Dalam pengembangan Media Komunikasi Visual ini diharapkan agar dapat terlihat lebih menarik perhatian audience. Dan dari media-media yang dibuat diharapkan akan menjadi media promosi dan informasi yang efektif.

    2. Desain yang dapat mempromosikan Hotel Sitamiang 2 adalah perancangan desain yang menarik dengan memperhatikan unsur-unsur desain grafis seperti layout , warna , typografi , tentang simbolik bentuk , konsep desain. serta terdapat informasi yang update mengenai ruang lingkup Hotel, melalui perancangan desain komunikasi visual ini diharapkan menjadi salah satu penunjang media informasi dan promosi pada Hotel Sitamiang 2 Bogor.

    3. Dari Perancangan Desain Komunikasi Visual ini, diharapkan Hotel Sitamiang 2 dapat mencapai target keuntungan yang lebih besar dari total keuntungan pada tahun sebelumnya, dan dapat meningkatkan image pada Hotel Sitamiang 2 Bogor, agar lebih dikenal masyarakat.

    Saran

    Setelah menganalisa dan mempelajari permasalahan bentuk media promosi yang digunakan pada hotel Sitamiang 2 Bogor , maka saya selaku penulis memberikan saran atau usulan sebagai berikut :

    1. Media Komunikasi Visual yang dibuat adalah berdasarkan data-data yang didapat pada tahun 2015, perusahan perlu melakukan pengembangan jika ada perubahan materi , informasi atau menginginkan adanya pengembangan dari media komunikasi visual tersebut dalam waktu 3-4 tahun atau sesuai kebutuhan perusahaan.

    2. Agar Hotel Sitamiang 2 Bogor menambah bentuk promosi tidak hanya dalam media cetak tetapi diharapkan menambah media promosi dan informasi berupa media elektronik seperti : iklan ataupun video profile yang dapat mengangkat aspek citra, aspek identitas, dan unsur - unsur produksi lainnya yang disesuaikan dengan citra dan reputasi Hotel Sitamiang.

    3. Perlu adanya penelitian yang lebih lanjut, tentang kebutuhan-kebutuhan promosi sesuai dengan perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan, sehingga dapat menambah gambaran atau memberikan solusi terhadap permasalahan yang menyeluruh bagi Hotel Sitamiang 2 Bogor.

    Kesan

    Dari pembuatan skripsi ini saya jadi termotivasi dengan hal-hal yang berhubungan dengan desain grafis dan dapat mengukur kemampuan saya dalam hal design. Disamping itu dengan adanya pembuatan skripsi ini saya mendapatkan pemahaman yang lebih dalam mengenai design grafis dan design visual.

    DAFTAR PUSTAKA

    1. Binanto, Iwan . 2010. Multimedia Digital Dasar ( Teori dan Pengembangannya). Yogyakarta : Andi.
    2. Sunarya, Lusyani. 2013. Desain Karakter dan Modeling. Tangerang : Perguruan Tinggi Raharja.
    3. O’brien. 2012. Yakub (Pengantar Sistem Informasi) . Yogyakarta : Graha Ilmu.
    4. Sutarbi, Tata. 2012. Konsep Sistem Informasi. Yogyakarta : Andi.
    5. Kriyanto, Rakhmat. 2011. Teknik Praktis, Riset Komunikasi. Jakarta : Kencana.
    6. Jogiyanto. 2012. Pengantar Sistem Informasi. Yogyakarta : Graha Ilmu.
    7. Putri, Novianti Dwi. 2014. Perancangan Media Desain Komunikasi Visual Sebagai Saran Penunjang Informasi dan Promosi pada Cv. Kurnia Vison Tangerang. Tangerang : Perguruan Tinggi Raharja.
    8. Assyifa , Dara Jasmine . 2014. Perancangan Desain Komunikasi Visual Sebagai Penunjang Informasi Dan Promosi Acara Hut Ke-22 Pada Paguyuban Seni Budaya Nusantara Tangerang. Tangerang : Perguruan Tinggi Raharja.
    9. Adrian , Rully. 2013. Perancangan Media Komunikasi Visual Sebagai Sarana Penunjang Promosi Pada SMA Daan Mogot. Tangerang : Perguruan Tinggi Raharja.
    10. Astuti , Dwi. 2011. Perancangan Media Komunikasi Visual Sebagai Penunjang Promosi Pada Cv.Global Usaha Jaya. Tangerang : Perguruan Tinggi Raharja.
    11. Rinie , Rahma. 2014. Media Merchindise Sebagai Penunjang Informasi dan Promosi pada STKIP Pasundan Cimahi. Tangerang : Perguruan Tinggi Raharja.

    Contributors

    Pajrin wurika