SI1311476864: Perbedaan revisi

Dari widuri
Lompat ke: navigasi, cari
[revisi tidak terperiksa][revisi tidak terperiksa]
(BAB II)
Baris 794: Baris 794:
  
 
====Definisi Sistem====
 
====Definisi Sistem====
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Taufiq (2013:2)<ref name="taufiq2013">Taufiq, Rohmat. 2013. Sistem Informasi Manajemen.Yogyakarta: Graha Ilmu.</ref> “Sistem adalah kumpulan dari sub-sub sistem abstrak maupun fisik yang saling terintegrasi dan berkolaborasi untuk mencapai suatu tujuan tertentu”.</p></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Sistem menurut Jogianto dalam buku Rusdiana dan Irfan (2014:29)<ref name="rusdiana2014">Rusdiana dan Irfan. 2014. Sistem Informasi Manajemen. Bandung: PUSTAKA SETIA.</ref> “Sistem adalah kumpulan dari elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Sistem ini menggambarkan suatu kejadian dan kesatuan yang nyata, seperti tempat, benda, serta orang-orang yang ada dan terjadi”.</p></div>
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Hartono (2013:9) <ref name="hartono20113">Hartono,Bambang.2013. Sistem Informasi Manajemen Berbasis Komputer. Jakarta: PT . Rineka Cipta.</ref> “Sistem adalah suatu himpunan dari barbagai bagian atau elemen, yang saling berhubungan secara terorganisasi berdasar fungsi-fungsinya, menjadi satu kesatuan”.</p></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">menurut Hesty dkk (2017:66)<ref name="hesty2017">Sari, Hesty Puspita dkk. 2017. “Sistem Aplikasi Pengolahan Nilai Raport SDN Tanjunganom 2 Kecamatan Tanjunganom Nganjuk”. Jurnal Ilmiah Teknik Informatika Vol 11 No 1.</ref> “Sistem adalah serangkaian subsistem yang saling terkait dan tergantung satu sama lain, bekerja bersama-sama untuk mencapai tujuan dan sasaran yang sudah ditetapkan sebelumnya”.</p></div>
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Rafika, dkk (2015:216)<ref name="rafika2015">Rafika, Ageng Setiani, dkk. 2015. Aplikasi Monitoring Sitem Absensi Sidik Jari Sebagai Pendukung Pembayaran Biaya Pegawai Terpusat Dengan SAP. ISSN: 1978-8282. Jurnal CCIT Vol.8 No.3-Mei 2015. Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja.</ref> “Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran atau tujuan tertentu.</p></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">menurut Harianto dalam jurnal Eko Budi Setiawan (2016:1)<ref name="harianto2016">Setiawan, Eko Budi. 2016. “Pembangunan Sistem Informasi Pengelolaan Kerja Praktek di Perguruan Tinggi”. Jurnal ULTIMA Vol 7 No 1.</ref> “Sistem adalah jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul, bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu”. </p></div>
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Berdasarkan pendapat diatas, maka penulis dapat menarik kesimpulan bahwa sistem adalah kumpulan bagian-bagian atau subsistem-subsistem yang disatukan dan dirancang untuk mencapai suatu tujuan tertentu.</p></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Dari beberapa pengertian tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa sistem merupakan kumpulan elemen yang saling berhubungan satu sama lain yang membentuk satu kesatuan dalam usaha mencapai satu tujuan.</p></div>
  
 
====Karakteristik Sistem====
 
====Karakteristik Sistem====
Baris 824: Baris 824:
  
 
====Klasifikasi Sistem====
 
====Klasifikasi Sistem====
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Taufiq (2013:8) <ref name="taufiq2013">Taufiq, Rohmat. 2013. Sistem Informasi Manajemen.Yogyakarta: Graha Ilmu.</ref> Sistem dapat diklasifikasikan dari beberapa sudut pandang diantaranya :</p></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Rusdiana dan Irfan (2014:42) <ref name="rusdiana2014">Rusdiana dan Irfan. 2014. Sistem Informasi Manajemen. Bandung: PUSTAKA SETIA.</ref> sistem dapat diklasifikasikan dari beberapa sudut pandang, diantaranya sebagai berikut:</p></div>
 
<ol>
 
<ol>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Sistem Abtstrak ''(Abstract System)''  dan Sistem Fisik ''(Physical System)''<br>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Sistem diklasifikasikan sebagai sistem abstrak dan sistem fisik. Sistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang tidak tampak secara fisik.</li>
Sistem abstrak merupakan sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang tidak tampak secara fisik. Misalnya sistem teologi, yaitu sistem yang berupa pemikiran-pemikiran hubungan antara manusia dengan Tuhan. Sistem fisik merupakan sistem yang ada secara fisik. Misalnya sistem komputer, sistem produksi, dan sistem transportasi.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Sistem diklasifikasikan sebagai sistem alamiah dan sistem buatan manusia. Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi melalui proses alam, tidak dibuat manusia.</li>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Sistem dapat dipastikan dan Sistem tidak dapat dipastikan.<br>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Sistem diklasifikasikan sebagai sistem tertentu dan sistem tidak tentu. Sistem tertentu beroperasi dengan tingkah laku yang sudah dapat diprediksi. Interaksi di antara bagian-bagiannya dapat dideteksi dengan pasti sehingga keluaran dari sistem dapat diramalkan. Sistem tidak tentu adalah sistem yang kondisi masa depannya tidak dapat diprediksi karena mengandung unsur probabilitas.</li>
Sistem dapat dipastikan merupakan suatu sistem yang input proses dan output sudah ditentukan bagaimana cara prosesnya dan harapan yang menjadi output seperti apa. Sedangkan sistem tidak dapat dipastikan tau sistem probabilistik atau sistem probabilistik merupakan sebuah sistem yang belum terdefinisi dengan jelas salah satu dari input-proses-output atau ketiganya belum tredefinisi dengan jelas.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Sistem diklasifikasikan sebagai sistem tertutup (closed system) dan sistem terbuka. Sistem tertutup merupakan sistem yang tidak berhubungan dengan lingkungan luarnya. Sistem ini bekerja secara otomatis tanpa adanya turut campur tangan dari pihak luarnya. Secara teoritis sistem tertutup ini ada, tetapi kenyataannya tidak ada sistem yang benar-benar tertutup, yang ada hanyalah relatively closed system (secara relatif tertutup, tidak benar-benar tertutup). Sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan terpengaruh dengan lingkungan luarnya. Sistem ini menerima masukan dan menghasilkan keluaran untuk lingkungan luar atau subsistem lainnya. Karena sistem bersifat terbuka dan terpengaruh oleh lingkungan luarnya, suatu sistem harus mempunyai sistem pengendalian yang baik.</li>
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Sistem tertutup dan Sistem terbuka.<br>
+
Sistem tertutup dan sistem terbuka yang membedakan adalah faktor-faktor yang mempengaruhi dari luar sistem itu, jika tidak ada faktor-faktor yang mempengaruhi dari luar itu bisa disebut dengan sistem tertutup tapi jika ada pengaruh komponen dari luar disebut sistem terbuka.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Sistem manusia dan Sistem mesin. <br>
+
Sistem manusia dan sistem mesin merupakan sebuah klasifikasi sistem jika dipandang dari pelakunya. Pada zaman yang semakin global dan semuanya serba maju tidak semua sistem dikerjalan oleh manusia tapi beberapa sistem dikerjakan oeh mesin tergantung dari kebutuhannya. Sistem manusia adalah suatu sistem yang proses kerjanya dilakukan oleh manusia sebagai contoh pelaku sistem organisasi, sistem akademik yang masih manual, transaksi jual beli di pasar tradisional, dll. Adapun sistem mesin merupakan sebuah sistem yang  proses kerjanya dilakukan oleh mesin, sebagai contoh sistem motor, mobil, mesin industri dan lain-lain.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Sistem sederhana dan Sistem kompleks.<br>
+
Sistem dilihat dari tingkat kekomplekan masalahnya dibagai menjadi dua, yaitu sistem sederhana dan sistem kompleks. Sistem sederhana merupakan sistem yang sedikit sub sistemnya dan komponen-komponennya pun sedikit. Adapun sistem kompleks adalah sistem yang banyak sub-sub sistemnya sehingga proses dari sistem itu sangat rumit.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Sistem bisa beradaptasi dan Sistem tidak bisa beradaptasi.<br>
+
Sistem bisa beradaptasi terhadap lingkungannya merupakan sebuah sistem yang mampu bertahan dengan adanya perubahan lingkungan. Sedangkan sistem yang tidak bisa beradaptasi dengna lingkungan merupakan sebuah sistem yang tidak mampu bertahan jika terjadi perubahan lingkungan.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Sistem alamiah ''(Natural System)'' dan Sistem buatan manusia ''(Human Made Sytem)''.<br>
+
Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi melalui proses alam, tidak dibuat manusia. Misalnya, sistem tata surya. Sistem buatan manusia adalah sistem yang melibatkan interkasi manusia dengan mesin disebut human machine system. Misalnya sistem telekomunikasi.
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Sistem sementara dan Sistem selamanya.<br>
+
Sistem sementara dan sistem selamanya merupakan klasifikasi sistem jika dilihat dari pemakaiannya. Sistem sementara merupakan sebuh sistem yang dibangun dan digunakan untuk wkatu sementara. Sebagai contoh, sistem pemilihan presiden, setelah proses pemilihan presiden sudah tidak dipakai lagi dan untuk pemilihan lima tahun mendatang kemungkinan sudah dibuat sistem pemilihan  presiden yang baru. Sedangkan sistem selamanya merupakan sistem yang dipakai untuk jangka panjang atau digunakan selamanya. Misalnya, sistem pencernaaan.
+
 
</ol>
 
</ol>
 
====Tujuan Sistem====
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Taufiq (2013:5)<ref name="taufiq2013">Taufiq, Rohmat. 2013. Sistem Informasi Manajemen.Yogyakarta: Graha Ilmu.</ref>, tujuan sistem merupakan sasaran atau hasil yang diinginkan. Manusia, tumbuhan, hewan, organisasi, lembaga dan lain sebagainya pasti memiliki tujuan yang bermanfaat minimal bagi dia sendiri atau bagi lingkungannya.</p></div>
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Tujuan sangatlah penting karena tanpa tujuan yang jelas segala sesuatu pasti akan hancur dan berantakan tapi dengan tujuan yang jelas akan lebih besar kemungkinan akan tercapai sasarannya.</p></div>
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Begitu juga sistem yang baik adalah sistem yang memiliki tujuan yang jelas dan terukur yang memungkinkan untuk dicapai dan memiliki langkah-langkah yang terstuktur untuk mencapainya. Dengan tujuan yang jelas dan terukur serta menggunkan langkah-langkah terstruktur kemungkinan besar sistem itu akan tercapai tujuannya sesuai dengan apa yang telah menjadi tujuannya.</p></div>
 

Revisi per 7 Februari 2018 19.49

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN

DATA PENDUDUK PADA KANTOR

KELURAHAN MEKARSARI

 

SKRIPSI

 

 

Disusun Oleh :

 

NIM
: 1311476864
NAMA

 

JURUSAN SISTEM INFORMASI

KONSENTRASI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

STMIK RAHARJA

TANGERANG

(2017/2018)

 


SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN

DATA PENDUDUK PADA KANTOR

KELURAHAN MEKARSARI

 

Disusun Oleh :

NIM
: 1311476864
Nama
Jenjang Studi
: Strata Satu
Jurusan
: Sistem Informasi
Konsentrasi
: Sistem Informasi Manajemen

 

 

Disahkan Oleh :

Tangerang, Januari 2018

Ketua
       
Kepala Jurusan
STMIK RAHARJA
       
Jurusan Sistem Informasi
           
           
           
           
(Ir. Untung Rahardja, M.T.I, MM)
       
(Nur Azizah,M.Akt.,M.Kom)
NIP : 000594
       
NIP : 078010

 


SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING

 

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN

DATA PENDUDUK PADA KANTOR

KELURAHAN MEKARSARI

 

Dibuat Oleh :

NIM
: 1311476864
Nama

 

Telah disetujui untuk dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif

Jurusan Sistem Informasi

Konsentrasi Sistem Informasi Manajemen

Tahun Akademik 2017 / 2018

 

Disetujui Oleh :

Tangerang, Januari 2018

Pembimbing I
   
Pembimbing II
       
       
       
       
(Kozin Yuliana, Ir.,MM)
   
(Mulyani,SE.,Mpd)
NID : 15015
   
NID : 11003

 


SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR PERSETUJUAN DEWAN PENGUJI

 

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN

DATA PENDUDUK PADA KANTOR

KELURAHAN MEKARSARI

 

Dibuat Oleh :

 

NIM
: 1311476864
Nama

 

Disetujui setelah berhasil dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian

Komprehensif

Jurusan Sistem Informasi

Konsentrasi Sistem Informasi Manajemen

Tahun Akademik 2016/2017

 

Disetujui Penguji :

Tangerang, .... 2017

Ketua Penguji
 
Penguji I
 
Penguji II
         
         
         
         
(_______________)
 
(_______________)
 
(_______________)
NID :
 
NID :
 
NID :

 

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR KEASLIAN SKRIPSI

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN

DATA PENDUDUK PADA KANTOR

KELURAHAN MEKARSARI

 

Disusun Oleh :

NIM
: 1311476864
Nama
Jenjang Studi
: Strata Satu
Jurusan
: Sistem Informasi
Konsentrasi
: Sistem Informasi Manajemen

 

Menyatakan bahwa Skripsi ini merupakan karya tulis saya sendiri dan bukan merupakan tiruan, salinan, atau duplikat dari Skripsi yang telah dipergunakan untuk mendapatkan gelar Sarjana Komputer baik di lingkungan Perguruan Tinggi Raharja maupun di Perguruan Tinggi lain, serta belum pernah dipublikasikan.

Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab, serta bersedia menerima sanksi jika pernyataan diatas tidak benar.

Tangerang, Januari 2018

 
 
 
 
NIM : 1311476864

 

)*Tandatangan dibubuhi materai 6.000;

 

 

ABSTRAK

Perkembangan di bidang teknologi informasi, khususnya sistem informasi, telah membawa kemudahan yang menjanjikan sebuah efisiensi kerja. Kelurahan Mekarsari masih banyak menggunakan sistem secara manual di dalam kegiatan pengolahan data kependudukannya. Penulis melakukan penelitian terhadap sistem yang digunakan oleh Kelurahan Mekarsari dalam melakukan pengoalahan pendataan penduduk yang terjadi. Pengolahan ini membutuhkan sebuah sistem yang lebih akurat untuk membantu efisiensi kerja. Untuk mempermudah proses pengolahan pendataan tersebut diputuskan untuk membangun sebuah sistem informasi pengolahan data penduduk di Kelurahan Mekarsari. Program ini dikembangkan dengan menggunakan PHP dan diolah dengan menggunakan database MySQL. Sistem informasi data penduduk ini dapat mempermudah pembuatan rekap data penduduk, pembuatan surat menyurat, mengetahui statistik pertumbuhan kependudukan dan mencetak laporan kependudukan sehingga masyarakat dapat lebih mudah dalam mangetahui data penduduk, ataupun pembuatan surat menyurat dan statistik kependudukan yang disesuaikan dengan kebutuhan.

Kata kunci: Kelurahan, SistemInformasi, Pendataan Penduduk

ABSTRACT

Developments in the field of information technology, in particular information system, has brought ease that promises a work efficiency. Mekarsari Village many still use system manually in the data processing activities of the occupations. The authors conducted a study of the system used by the Mekarsari Village in doing processing the population logging occurs. This processing requires a more accurate system to help the work efficiency. To ease the process of processing the logging it was decided to build an information system processing the data of the population in the Mekarsari Village. The program is developed using PHP and processed using the MySQL database. Information systems data processing this population can simplify the creation of population data recap, creation of correspondance, statistics on population growth report print, so that people can more easily in knowing population data, or the making correspondance and population statistics tailored to your needs.

Keywords: Village, Information System, Logging, Population

 

KATA PENGANTAR

Alhamdulillahirabbil’aalamin.

Puji syukur alhamdulillah, penulis panjatkan kepada Allah SWT yang telah melimpahkan segala rahmat dan karunia-Nya, sehingga dapat menyelesaikan laporan Skripsi dengan judul "PERANCANGAN SISTEM PENGELOLAAN DATA PENDUDUK PADA KANTOR KELURAHAN MEKARSARI"

Penulisan laporan ini disusun sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan program pendidikan Strata Satu (S1) jurusan Sistem Informasi konsentrasi Sistem Informasi Manajemen STMIK Raharja Tangerang.

Dalam pembuatan Skripsi ini tidak akan berjalan dengan lancar tanpa bantuan dan bimbingan berupa dukungan semangat dan teori/praktek dari berbagai pihak, maka dalam kesempatan ini penulis mengucapkan segala pujian dan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada :

  1. Bapak Ir. Untung Rahardja, M.T.I., MM selaku Ketua STMIK Raharja.
  2. Bapak Sugeng Santoso, M.Kom., selaku pembantu Ketua I Bidang Akademik STMIK Raharja
  3. Ibu Nur Azizah, M.Akt., M.Kom selaku Kepala Jurusan Sistem Informasi.
  4. Bapak Khozin Yuliana, Ir., MM selaku dosen pembimbing I yang telah meluangkan waktu untuk memberikan pengarahan dan motivasi untuk kelancaran penyusunan laporan ini.
  5. Ibu Mulyati, SE., MM., M.pd selaku Pembimbing II yang telah memberikan pengarahan dan motivasi untuk kelancaran penyusunan laporan skripsi ini.
  6. Bapak Royani, S.Sos selaku Stakeholder sekaligus Lurah Kantor Kelurahan Mekarsari yang bersedia memberikan ijin kepada penulis selama melakukan observasi.
  7. Bapak dan Ibu Dosen serta Staff Perguruan Tinggi Raharja yang telah memberikan ilmu pengetahuan kepada penulis.
  8. Kedua orang tua tercinta yang telah memberikan dukungan, semangat dan doa bagi penulis sehingga dapat menyelesaikan laporan Skripsi ini.
  9. Kepada sahabat-sahabat, Jari-Jari FC Raharja FC, Kusut Benalu yang sudah empat tahun bersama.

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan Skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu kritik dan saran yang membangun, penulis harapkan sebagai pemicu untuk dapat berkarya lebih baik lagi. Semoga Allah SWT, senantiasa menyertai langkah kita semua dalam meraih cita-cita menuju kesuksesan.

Tangerang, Januari 2018
Wahyu Eka Cahyani
NIM. 1311476864


DAFTAR TABEL

 

Tabel 3.1 Tabel Elisitasi Tahap I

Tabel 3.2 Tabel Elisitasi Tahap II

Tabel 3.3 Tabel Elisitasi Tahap III

Tabel 3.4 Final Draft Elisitasi

Tabel 4.1 Perbedaan Prosedur Antara Sistem Berjalan dan Sistem Usulan

Tabel 4.2 Tabel Login

Tabel 4.3 Tabel Data Penduduk

Tabel 4.4 Tabel Data Kelahiran

Tabel 4.5 Tabel Data Kematian

Tabel 4.6 Tabel Data Penduduk Keluar

Tabel 4.7 Tabel Data Penduduk Masuk

Tabel 4.8 Tabel Daftar Pengujian

Tabel 4.9 Tabel Pengujian Form Login

Tabel 4.10 Tabel Pengujian Data Penduduk

Tabel 4.11 Tabel Pengujuan Data Kelahiran

Tabel 4.12 Tabel Pengujuan Data Kematian

Tabel 4.13 Tabel Pengujian Data Penduduk Masuk

Tabel 4.14 Tabel Pengujian Data Penduduk Keluar

Tabel 4.15 Tabel Time Schedule

Tabel 4.16 Tabel Estimasi Biaya


DAFTAR GAMBAR

 

Gambar 3.1 Struktur Organisasi Kelurahan Sukamulya

Gambar 3.2 Use Case Diagram yang berjalan

Gambar 3.3 Activity Diagram yang berjalan

Gambar 3.4 Sequence Diagram yang berjalan

Gambar 3.5 Matriks SWOT

Gambar 4.1 Use Case Diagram Usulan

Gambar 4.2 Activity Diagram Usulan

Gambar 4.3 Sequence Diagram Usulan

Gambar 4.4 Class Diagram Usulan

Gambar 4.5 Rancangan Tampilan Login

Gambar 4.6 Rancangan Tampilan Dashboard

Gambar 4.7 Rancangan Tampilan Data Penduduk

Gambar 4.8 Rancangan Tampilan Data Kelahiran

Gambar 4.9 Rancangan Tampilan Data Kematian

Gambar 4.10 Rancangan Tampilan Data Penduduk Masuk

Gambar 4.11 Rancangan Tampilan Data Penduduk Keluar

Gambar 4.12 Rancangan Tampilan Data Dusun (Kp)

Gambar 4.13 Rancangan Tampilan Data Rukun Warga (RW)

Gambar 4.14 Rancangan Tampilan Data Rukun Tetangga (RT)

Gambar 4.15 Tampilan Login

Gambar 4.16 Tampilan Dashboard

Gambar 4.17 Tampilan Data Penduduk

Gambar 4.18 Tampilan Data Kelahiran

Gambar 4.19 Tampilan Data Kematian

Gambar 4.20 Tampilan Data Penduduk Masuk

Gambar 4.21 Tampilan Data Penduduk Keluar

Gambar 4.22 Tampilan Data Dusun

Gambar 4.23 Tampilan Data Rukun Warga (RW)

Gambar 4.24 Tampilan Data Rukun Tetangga (RT)

 

DAFTAR SIMBOL

Gambar 1. Daftar Simbol Use Case Diagram

 

Gambar 2. Daftar Simbol Activity Diagram

 

Gambar 3. Daftar Simbol Sequence Diagram

 


BAB I

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Perkembangan ilmu dan teknologi yang sangat pesat dan dewasa ini sangat berpengaruh terhadap yang dilakukan oleh kantor, organisasi atau perusahaan serta dituntut untuk menyesuaikan dengan kemajuan yang ada, agar tujuan pemerintah dapat tercapai dengan maksimal. Selain itu dapat juga meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat, atau organisasi lain sebagai mitra yang terkait untuk peningkatan efisiensi dan efektifitas dari instansi pemerintahan tersebut.

Komputer merupakan serangkaian alat elektronika yang disusun sedemikian rupa sehingga dapat mengolah data menjadi informasi secara cepat dan tepat. Komputer yang membantu segala aktifitas di semua perusahaan atau instansi pemerintah salah satunya Kantor Kelurahan Mekarsari Kota Tangerang.

Kantor Kelurahan Mekarsari Kota Tangerang yang merupakan tempat pelayanan pemerintah tingkat kelurahan yang bertugas melayani masyarakat Kelurahan Mekarsari seperti pengolahan data penduduk. Pengolahan data penduduk pada Kelurahan Mekarsari menggunakan komputer sebagai alat bantu kerja dalam pengolahan dan administrasinya, tetapi baru menggunakan aplikasi sederhana, yaitu Microsoft Excel atau Microsoft Word dan sebatas mengetik data laporan atau menginput data data yg lain. System yang khusus menangani atau mengolah data kependudukan belum ada. Meskipun ada beberapa data yang tersimpan dalam komputer, tetapi ada beberapa data yang masih disimpan dalam bentuk buku-buku atau lembaran yang penataannya tidak teratur sehingga menyulitkan bagi petugas atau stakeholder untuk mencari dan membrikan data secara cepat ditambah lagi laporan bulanan pelayanan publik Kelurahan Mekarsari Kota Tangerang tentang data kependudukan mencapai 2078 peristiwa pengolahan data penduduk sejak bulan Januari sampai dengan bulan Oktober tahun 2017 dengan rata-rata 208 peristiwa pengolahan data penduduk di setiap bulannya.

Dengan adanya beberapa masalah tersebut, maka penulis mengambil sebuah judul “Perancangan Sistem Informasi Pengolahan Data Penduduk pada Kelurahan Mekarsari”. Diharapkan sistem informasi data kependudukan ini dapat memberikan solusi bagi pengolahan data penduduk.

Rumusan Masalah

Dengan latar belakang yang ada maka penulis dapat menyimpulkan beberapa perumusan masalah sebagai berikut:

  1. Bagaimana proses pengolahan data penduduk pada Kantor Kelurahan Mekarsari yang berjalan saat ini?

  2. Bagaimana merancang sebuah sistem yang terkomputerisasi tentang pengolahan data penduduk pada Kantor Kelurahan Mekarsari?

Ruang Lingkup

Agar dalam pembahasan lebih terarah dan berjalan dengan baik maka perlu adanya ruang lingkup penelitian. Berdasarkan penjelasan di atas penulis membatasi ruang lingkup penelitian mulai dari pengolahan data penduduk, pembuatan surat keterangan kelahiran, surat keterangan kematian, surat pembuatan imb, pembuatan surat keterangan usaha dan surat masuk serta keluar sampai dengan pembuatan laporan.

Tujuan dan Manfaat Penelitian

Tujuan Penelitian

Penelitian yang dilakukan bertujuan untuk:

  1. Untuk mengetahui proses pengolahan data penduduk yang berjalan saat ini pada Kantor Kelurahan Mekarsari Kota Tangerang.

  2. Menjadikan sistem yang terkomputerisasi dalam pengolahan data kependudukan pada Kantor Kelurahan Mekarsari Kota Tangerang.

Manfaat Penelitian

Dari hasil penelitian yang dilakukan, diharapkan mampumemberikan manfaat diantaranya :

  1. Mengidentifikasi kendala-kendala pada proses pengolahan data kependudukan yang berjalan saat ini sebagai bahan pertimbangan untuk mengadakan perbaikan yang ada dalam sistem pengolahan data kependudukan pada Kantor Kelurahan Mekarsari.

  2. Mengubah sistem yang lama menjadi sistem yang terkomputerisasi terkait masalah proses pengolahan data kependudukan ,yang dijadikan dasar untuk menghasilkan proses pengolahan data penduduk yang akurat, cepat dan efektif.

Metodologi Penelitian

Metode Pengumpulan Data

  1. Metode Interview

    Adalah metode untuk mendapatkan data dengan mewawancarai secara lisan. Dalam hal ini wawancara dilakukan kepada salah satu pegawai kelurahan mekarsari, yaitu Bapak Royani,S.Sos yang menjabat sebagai Lurah Kelurahan Mekarsari.

  2. Metode Observasi

    Adalah metode pengumpulan data dengan cara melakukan pengamatan secara sistematis terhadap data yang diperlukan, yaitu pada sistem pengolahan data kependudukan pada Kantor Kelurahan Mekarsari yang beralamat Jl.Iskandar Muda RT 003 RW003 Kelurahan Mekarsari Kecamatan Neglasari Kota Tangerang kode pos 15129.

  3. Studi Pustaka

    Penelitian yang dilakukan untuk mendapatkan informasi yang terkait dengan permasalahan yang akan di teliti, penulis mendapatkan data dengan cara membaca buku-buku atau literature yang ada serta melalui sumber dari kepustakaan yang berhubungan dengan pengolaha data, kemudian merangkum dan mengutip data sebagai acuan penulis.

Metode Analisa

Metode analisa yang digunakan dalam penelitian ini adalah Metode Analisa SWOT, yaitu kekuatan (Strengths), kelemahan (Weakness), kesempatan (Opportunities), ancaman (Threats). Analisis SWOT adalah suatu metode yang digunakan untuk melihat kondisi kantor Kelurahan baik internal maupun eksternal yang kemudian dijadikan indikator untuk mengetahui kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman terhadap kantor Kelurahan, sehingga dapat membantu dalam pembuatan keputusan.

Metode Perancangan

Pada penelitian ini metode yang digunakan adalah UML (Unified Modeling Language) diantaranya yang menggunakan use case diagram, class diagram, sequence diagram, activity diagram dengan menggunakan software visual paradigm for UML 10.0.

Metode Testing

Dalam laporan skripsi ini penulis menggunakan metode pengujian yang digunakan yaitu Blackbox Testing. Blackbox Testing adalah metode uji coba yang memfokuskan pada keperluan software. Metode pengujian Blackbox berusaha untuk menemukan kesalahan dalam beberapa kategori diantaranya: fungsi-fungsi yang salah atau hilang, kesalahan interface, kesalahan dalam struktur data atau akses database eksternal, kesalahan performa, kesalahan inisialisasi, dan terminasi. Metode ini juga untuk mengetahui apakah sistem sudah sesuai dengan apa yang diharapkan oleh stakeholder.

Sistematika Penulisan

Untuk memahami lebih jelas tentang penelitian skripsi ini penulis mengelompokannya menjadi beberapa sub-sub dengan sistem penyampaian laporan sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini menjelaskan latar belakang, perumusan masalah, ruang lingkup, tujuan dan manfaat penelitian, metode penelitian dan sistematika penulisan.

BAB II LANDASAN TEORI

Bab ini menjelaskan mengenai konsep dasar analisa, analisa sistem, definisi sistem, konsep dasar sistem,karakteristik sistem, definisi pengolahan data, pengertian Unified Modeling Language (UML), serta dilengkapi dengan literature review yang berkaitan dengan penyusunan laporan skripsi.

BAB III ANALISA SISTEM YANG BERJALAN

Bab ini menjelaskan tentang gambaran umum perusahaan, tata laksana sistem yang berjalan, analisis sistem yang berjalan, konfigurasi sistem yang berjalan, permasalahan yang dihadapi dan alternative pemecahan masalah, user requirement ( elisitasi ) yang terdiri dari tiga tahap elisitasi, yaitu elisitasi tahap I, elisitasi tahap II, elisitasi tahap III, serta elisitasi tahap final.

BAB IV RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN

Bab ini berisikan rancangan sistem usulan, rancangan basis data, rancangan prototype, konfigurasi sistem usulan testing dan implementasi sistem yang diusulkan.

BAB V PENUTUP

Bab ini berisi kesimpulan hasil dari laporan skripsi dan juga saran-saran yang bersifat membangun sebagai bahan masukan untuk melakukan perbaikan di masa mendatang.

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

BAB II

LANDASAN TEORI

Teori Umum

Konsep Dasar Sistem

Definisi Sistem

Sistem menurut Jogianto dalam buku Rusdiana dan Irfan (2014:29)[1] “Sistem adalah kumpulan dari elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Sistem ini menggambarkan suatu kejadian dan kesatuan yang nyata, seperti tempat, benda, serta orang-orang yang ada dan terjadi”.

menurut Hesty dkk (2017:66)[2] “Sistem adalah serangkaian subsistem yang saling terkait dan tergantung satu sama lain, bekerja bersama-sama untuk mencapai tujuan dan sasaran yang sudah ditetapkan sebelumnya”.

menurut Harianto dalam jurnal Eko Budi Setiawan (2016:1)[3] “Sistem adalah jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul, bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu”.

Dari beberapa pengertian tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa sistem merupakan kumpulan elemen yang saling berhubungan satu sama lain yang membentuk satu kesatuan dalam usaha mencapai satu tujuan.

Karakteristik Sistem

Rusdiana dan Irfan (2014:35)[1], menjelaskan bahwa karakteristik adalah sebagai berikut :

  1. Komponen (Components)
    Komponen sistem adalah segala sesuatu yang menjadi bagian penyusunan sistem. Komponen sistem dapat berupa benda nyata ataupun abstrak. Komponen sistem disebut sebagai subsistem.
  2. Lingkungan (Environment)
    Lingkungan sistem adalah segala sesuatu yang berada di luar sistem. Lingkungan sistem yang dapat menguntungkan ataupun merugikan, umunya lingkungan yang menguntungkan akan selalu dipertahankan untuk menjada keberlangsungan sistem, sedangkan lingkungan sistem yang merugikan akan diupayakan agar mempunyai pengaruh seminimal mungkin, bahkan ditiadakan.
  3. Penghubung (Interface)
    Penghubung merupakan sarana memungkinkan setiap komponen sistem, yaitu segala sesuatu yang bertugas menjembatani. Hubungan antar komponen dalam sistem. Penghubung merupakan saran setiap komponen saling berinterkasi dan berkomunikasi.
  4. Masukan (Input)
    Masukan merupakan komponen sistem, yaitu segala sesuatu yang perlu dimasukan ke dalam sistem sebagai bahan yang akan diolah lebih lanjut untuk menghasikan keluaran (output) yang berguna.
  5. Pengolahan (Processing)
    Pengolahan merupakan komponen sistem yang mempunyai peran utama mengolah masukan agar menghasilkan output yang berguna bagi para pemakainya.
  6. Keluaran (Output)
    Keluaran merupakan komponen sistem yang berupa berbagai macam bentuk keluaran yang dihasilkan oleh komponen pengolahan.
  7. Sasaran (Objectives) dan Tujuan (Goal)
    Setiap komponen dalam sistem perlu dijada agar saling bekerja sama agar mampu mencapai sasaran dan tujuan sistem.
  8. Kendali (Control)
    Setiap komponen dalam sistem perlu dijaga agar tetap bekerja sesuai dengan peran dan fungsinya masing-masing.
  9. Umpan Balik (Feed Back)
    Umpan balik diperlukan oleh bagian kendali (control) sistem untuk mnegecek terjadinya penyimpanan proses dalam sistem dan mengembalikannya pada kondisi normal.

Berdasarkan kedua definisi di atas, maka dapat disimpulkan sistem adalah sekelompok unsur yang saling terhubung satu sama lain yang berfungsi bersama-sama untuk mencapai suatu tujuan tertentu.

Klasifikasi Sistem

Menurut Rusdiana dan Irfan (2014:42) [1] sistem dapat diklasifikasikan dari beberapa sudut pandang, diantaranya sebagai berikut:

  1. Sistem diklasifikasikan sebagai sistem abstrak dan sistem fisik. Sistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang tidak tampak secara fisik.
  2. Sistem diklasifikasikan sebagai sistem alamiah dan sistem buatan manusia. Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi melalui proses alam, tidak dibuat manusia.
  3. Sistem diklasifikasikan sebagai sistem tertentu dan sistem tidak tentu. Sistem tertentu beroperasi dengan tingkah laku yang sudah dapat diprediksi. Interaksi di antara bagian-bagiannya dapat dideteksi dengan pasti sehingga keluaran dari sistem dapat diramalkan. Sistem tidak tentu adalah sistem yang kondisi masa depannya tidak dapat diprediksi karena mengandung unsur probabilitas.
  4. Sistem diklasifikasikan sebagai sistem tertutup (closed system) dan sistem terbuka. Sistem tertutup merupakan sistem yang tidak berhubungan dengan lingkungan luarnya. Sistem ini bekerja secara otomatis tanpa adanya turut campur tangan dari pihak luarnya. Secara teoritis sistem tertutup ini ada, tetapi kenyataannya tidak ada sistem yang benar-benar tertutup, yang ada hanyalah relatively closed system (secara relatif tertutup, tidak benar-benar tertutup). Sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan terpengaruh dengan lingkungan luarnya. Sistem ini menerima masukan dan menghasilkan keluaran untuk lingkungan luar atau subsistem lainnya. Karena sistem bersifat terbuka dan terpengaruh oleh lingkungan luarnya, suatu sistem harus mempunyai sistem pengendalian yang baik.


Kesalahan pengutipan: Tag <ref> ditemukan, tapi tag <references/> tidak ditemukan

Contributors

Wahyu Eka Cahyani