SI1212472986

Dari widuri
Lompat ke: navigasi, cari

 

PENGEMBANGAN VIEWBOARD RHJFOX BERBASIS

BOOTSTRAP SEBAGAI MEDIA INFORMASI

PADA PERGURUAN TINGGI


SKRIPSI


Logo stmik raharja.jpg


Disusun Oleh :

NIM
: 1212472986
NAMA


JURUSAN SISTEM INFORMASI

KONSENTRASI BUSINESS INTELLIGENCE

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

STMIK RAHARJA

TANGERANG

2015/2016

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI

PENGEMBANGAN VIEWBOARD RHJFOX BERBASIS

BOOTSTRAP SEBAGAI MEDIA INFORMASI

PADA PERGURUAN TINGGI

NIM
: 1212472986
Nama
Jenjang Studi
: Strata Satu
Jurusan
: Sistem Informasi
Konsentrasi
: Business Intelligence

 

 

Disahkan Oleh :

Tangerang, ..... 2016

Ketua
       
Kepala Jurusan
STMIK RAHARJA
       
Jurusan Sistem Informasi
           
           
           
           
(Ir. Untung Rahardja, M.T.I)
       
(Nur Azizah, M.Akt., M.Kom)
NIP : 99001
       
NIP : 10002

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING

PENGEMBANGAN VIEWBOARD RHJFOX BERBASIS

BOOTSTRAP SEBAGAI MEDIA INFORMASI

PADA PERGURUAN TINGGI

Dibuat Oleh :

NIM
: 1212472986
Nama

 

Telah disetujui untuk dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif

Jurusan Sistem Informasi

Konsentrasi Business Intelligence

Disetujui Oleh :

Tangerang,.... 2016

Pembimbing I
   
Pembimbing II
       
       
       
       
(Ir. Untung Rahardja, M.T.I)
   
(Khanna Tiara, S.Kom)
NID : 99001
   
NID : 14013

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR PERSETUJUAN DEWAN PENGUJI

PENGEMBANGAN VIEWBOARD RHJFOX BERBASIS

BOOTSTRAP SEBAGAI MEDIA INFORMASI

PADA PERGURUAN TINGGI

Dibuat Oleh :

NIM
: 1212472986
Nama

Disetujui setelah berhasil dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian

Komprehensif

Jurusan Sistem Informasi

Konsentrasi Business Intelligence

Tahun Akademik 2015/2016

Disetujui Penguji :

Tangerang, .... 2016

Ketua Penguji
 
Penguji I
 
Penguji II
         
         
         
         
(_______________)
 
(_______________)
 
(_______________)
NID :
 
NID :
 
NID :

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR KEASLIAN SKRIPSI

PENGEMBANGAN VIEWBOARD RHJFOX BERBASIS

BOOTSTRAP SEBAGAI MEDIA INFORMASI

PADA PERGURUAN TINGGI

Disusun Oleh :

NIM
: 1212472986
Nama
Jenjang Studi
: Strata Satu
Jurusan
: Sistem Informasi
Konsentrasi
: Business Intelligence

 

 

Menyatakan bahwa Skripsi ini merupakan karya tulis saya sendiri dan bukan merupakan tiruan, salinan, atau duplikat dari Skripsi yang telah dipergunakan untuk mendapatkan gelar Sarjana Komputer baik di lingkungan Perguruan Tinggi Raharja maupun di Perguruan Tinggi lain, serta belum pernah dipublikasikan.

Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab, serta bersedia menerima sanksi jika pernyataan diatas tidak benar.

Tangerang, ..... 2016

 
 
 
 
 
NIM : 1212472986

 

)*Tandatangan dibubuhi materai 6.000;

ABSTRACT

Along with the rapid development of telecommunications in the world characterized by the digital age, particularly in the field of information and communication technology. Raharja Fox or also known as RhjFox, is an official online forum created for Perguruan Tinggi Raharja as a place to discuss and exchange ideas in terms of hobbies, opinions, or other activities. RhjFox also aims to enhance Pribadi knowledge and insight Raharja, to develop creativity in Pribadi Raharja, to provide information about College Raharja, as well as to be a place of discussion and exchange opinions or thoughts. RhjFox privilege is able to present information related to Perguruan Tinggi Raharja nor information from knowledge outside Perguruan Tinggi Raharja. Viewboard RhjFox is a display which describes activities in RhjFox whose data is sourced from the database RhjFox to the member RhjFox as Pribadi Raharja, Staff, and professors. With the viewboard RhjFox can aim to inform about the existing data in the database of RhjFox so that it becomes a media information will be accurate and up to date information pertaining to the subject RhjFox. The database is a requirement in making a media computer based information system. This information helps the media system and provide an alternative to the managerial, and party to the general audience. It is useful to facilitate in the media information associated with the issue of process data in RhjFox into a viewboard.

Keywords: RhjFox, Viewboard, Media Information


ABSTRAK

Seiring dengan pesatnya perkembangan di dunia telekomunikasi yang ditandai dengan era digital, khususnya di bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi. Raharja Fox atau biasa juga disebut dengan RhjFox, merupakan sebuah forum online resmi yang dibuat untuk Perguruan Tinggi Raharja sebagai tempat untuk berdiskusi dan bertukar pikiran dalam hal hobi, pendapat, atau aktifitas lainnya. RhjFox juga bertujuan untuk meningkatkan wawasan dan pengetahuan Pribadi Raharja, untuk mengembangkan kreatifitas pada Pribadi Raharja, untuk menyediakan informasi mengenai Perguruan Tinggi Raharja, serta untuk menjadi tempat diskusi dan bertukar pendapat atau pikiran. Keistimewaan RhjFox adalah dapat menyajikan informasi yang berhubungan dengan Perguruan Tinggi Raharja maupun informasi dari pengetahuan luar Perguruan Tinggi Raharja. Viewboard RhjFox adalah sebuah tampilan yang menggambarkan aktifitas didalam RhjFox yang datanya bersumber dari database RhjFox untuk para member RhjFox seperti Pribadi Raharja, Staff, dan Dosen. Dengan adanya viewboard RhjFox dapat bertujuan untuk menginformasikan mengenai data-data yang ada di database RhjFox sehingga menjadi sebuah media informasi yang nantinya akan menampilkan informasi akurat dan terkini yang berkaitan dengan perihal RhjFox. Database merupakan persyaratan dalam membuat sebuah sistem media informasi berbasis komputer. Sistem media informasi ini membantu dan memberikan alternatif untuk pihak manajerial, dan kepada khalayak ramai umumnya. Hal ini berguna untuk memudahkan dalam media informasi yang terkait dengan masalah mengolah data yang terdapat pada RhjFox menjadi sebuah viewboard.

Kata kunci : RhjFox, Viewboard, Media Informasi

KATA PENGANTAR

Puji syukur alhamdulillah, peneliti panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan seribu jalan, sejuta langkah serta melimpahkan segala rahmat dan karunia-Nya, sehingga laporan Skripsi Peneliti dapat berjalan dengan baik dan selesai dengan semestinya.

Tujuan dari pembuatan Skripsi ini adalah sebagai salah satu persyaratan dalam memperoleh gelar Sarjana Komputer (S.Kom) untuk jenjang S1 di Perguruan Tinggi Raharja, Cikokol Tangerang. Sebagai bahan penulisan, peneliti mengambil data berdasarkan hasil observasi, wawancara, survey serta studi pustaka yang mendukung penulisan ini.

Hati kecil ini pun menyadari bahwa tanpa bimbingan dan dorongan dari semua pihak penyusunan laporan Skripsi ini tidak akan berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Oleh karena itu pada kesempatan yang singkat ini, izinkanlah peneliti menyampaikan selaksa pujian dan terimakasih kepada :

  1. Bapak Ir. Untung Rahardja, M.T.I selaku Presiden Direktur Perguruan Tinggi Raharja dan juga selaku Dosen Pembimbing I yang telah berkenan memberikan bimbingan dan pengarahan kepada penulis.
  2. Bapak Drs.Po. Abas Sunarya, M.Si selaku Direktur Perguruan Tinggi Raharja.
  3. Ibu Khanna Tiara, S.Kom. sebagai Dosen Pembimbing II yang telah berkenan memberikan bimbingan dan pengarahan kepada penulis.
  4. Ibu Nur Azizah,M.Akt.,M.Kom. selaku Kepala Jurusan Sistem Informasi.
  5. Bapak dan Ibu Dosen Perguruan Tinggi Raharja yang telah memberikan ilmu pengetahuan.
  6. Kedua orang tua dan saudara keluarga yang telah memberikan semangat dan juga dukungan, baik moril, materil maupun doa.
  7. Seluruh Dosen dan Asissten dosen, serta staff dan karyawan Perguruan Tinggi Raharja atas kerja samanya.
  8. Rekan-rekan grup URgen ( Baiq Aneji Pahad, Deddy Pratama, Dita Lintang, Endah Nirmala Dewi, Iis Ariska Rosalinda, Lily Ratna Sulastrini, Nursam Somantri, Ria Utami, Wulan Lestari, Yeti Faradisa ).
  9. Rekan-rekan grup TimUR yang tidak dapat disebutkan satu persatu.
  10. Seluruh anggota REC yang telah memberikan dukungan, arahan dan masukan yang berarti dalam menyelesaikan laporan Skripsi ini.
  11. Rekan-rekan teman jurusan Business Intelligence (Dwi Shinta Desiana, Ika Amalia, Rista Meytasari, Saeful Anwar, Galih Adityarisnanda).

Peneliti menyadari bahwa dalam penulisan Laporan Skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu kritik dan saran yang membangun, peneliti harapkan sebagai pemicu untuk dapat berkarya lebih baik lagi. Semoga Laporan Skripsi ini bermanfaat bagi pihak yang membutuhkan

Tangerang, 23 Juni 2016
Maya Ima Erviani
NIM. 1212472986

Daftar isi

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1. Jurusan/Program Studi STMIK Raharja
Tabel 3.2. Jurusan/Program Studi AMIK Raharja
Tabel 4.1 Tabel Elisitasi Tahap I
Tabel 4.2 Tabel Elisitasi Tahap II
Tabel 4.3 Tabel Elisitasi Tahap III
Tabel 4.4 Tabel Final Draft
Tabel 4.5 Pengujian Black box pada Akses Viewboard RhjFox
Tabel 4.6 Pengujian Black box pada Menu Subscriber Viewboard RhjFox
Tabel 4.7 Pengujian Black box pada Email Otomatis Viewboard RhjFox
Tabel 4.8 Schedulle Implementasi
Tabel 4.9 Estimasi Biaya

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Jaringan Internet
Gambar 2.2 Logo RhjFox Lama
Gambar 2.3 Logo RhjFox Baru
Gambar 2.4 Struktur Bootstrap
Gambar 2.5 FileZilla
Gambar 3.1 Stuktur Organisasi Perguruan Tinggi Raharja
Gambar 3.2 Flowchart pada sistem RhjFox ke Viewboard RhjFox
Gambar 4.1 Mind Mapping
Gambar 4.2 Subdomain lama pada Viewboard RhjFox
Gambar 4.3 Subdomain baru pada Viewboard RhjFox
Gambar 4.4 Tampilan Subscriber
Gambar 4.5 Tampilan data Subscriber
Gambar 4.6 Tampilan menu lama Viewoard RhjFox
Gambar 4.7 Tampilan menu baru Viewoard RhjFox
Gambar 4.8 Menampilkan Menu FAQ
Gambar 4.9 Tampilan Widget pada Viewboard RhjFox
Gambar 4.10 Tampilan lama favicon pada Viewboard RhjFox
Gambar 4.11 Tampilan baru favicon pada Viewboard RhjFox
Gambar 4.12 Tampilan Contact Me pada Viewboard RhjFox
Gambar 4.13 Tampilan awal sebelum buku saku pada Viewboard RhjFox
Gambar 4.14 Tampilan awal buku saku pada Viewboard RhjFox
Gambar 4.15 Tampilan Location pada Viewboard RhjFox
Gambar 4.16 Tampilan Visitors pada Viewboard RhjFox
Gambar 4.17 Tampilan Buku Saku pada Viewboard RhjFox
Gambar 4.18 Tampilan FAQ pada Viewboard RhjFox
Gambar 4.19 Tampilan Notifikasi email subscriber
Gambar 4.20 Tampilan Video Tutorial pada iRan
Gambar 4.21 Testimoni viewboard RhjFox
Gambar 4.22 Flowchart program pada Viewboard RhjFox
Gambar 4.23 HIPO (Hirarchy Plus Input Process Output) ViewBoard RhjFox
Gambar 4.24 Prototype Halaman Utama ViewBoard RhjFox
Gambar 4.25 Prototype Tampilan Menu ViewBoard RhjFox
Gambar 4.26 Prototype Tampilan Halaman About ViewBoard RhjFox
Gambar 4.27 Prototype Tampilan Halaman Contact ViewBoard RhjFox

DAFTAR SIMBOL

Tabel 1. Simbol Flowchart

Tabel 2. Simbol HIPO

BAB I

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Di era zaman globalisasi, Internet bukan hanya asing bagi manusia. Internet sudah banyak menjadi kegiatan yang mutlak bagi manusia sebab memudahkan dalam komunikasi. Sehingga tercipta website dimana website ialah sekumpulan untuk berbagi informasi yang sangat berguna untuk orang banyak, informasi begitu dibutuhkan oleh orang banyak pada zaman ini.

Teknologi yang memanfaatkan komputer sebagai perangkat utama untuk mengolah data agar menjadi informasi yang bermanfaat. Teknologi informasi juga erat hubungannya dengan perangkat keras dan perangkat lunak yang mendominasikan munculnya sebuah alat elektronik yaitu komputer yang dapat melakukan input lalu memproses serta memberikan output berupa data.

Pernyataan yang dikemukakan oleh Menurut Sutarman (2012:3)[1] berpendapat bahwa “Data adalah fakta dari sesuatu pernyataan yang berasal dari kenyataan, di mana pernyataan tersebut merupakan hasil pengukuran atau pengamatan. Data dapat berupa angka-angka, huruf-huruf, simbol-simbol khusus, atau gabungan darinya”.

Pernyataan yang dikemukakan oleh Menurut Situmorang (2010:1)[2] berpendapat bahwa “Data adalah things known or assumed, yang berarti bahwa data sesuatu yang diketahui atau dianggap”.

Berdasarkan pengertian di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa data adalah fakta dari sesuatu, kejadian, aktifitas dan transaksi yang dicatat, diklasifikasikan dan disimpan berupa angka, tulisan, gambar, suara ataupun tokoh namun belum diorganisasikan dalam bentuk yang dapat dimengerti. Data dapat berbentuk nilai yang terformat, teks, citra, audio, dan video.

Kehidupan yang sudah dipengaruhi oleh kebutuhan secara elektronik akan dapat memudahkan kita dalam memperoleh informasi. Salah satunya adalah dengan adanya aplikasi yang tersedia didalam komputer, salah satu contohnya adalah web browser yang merupakan suatu program atau software yang digunakan untuk menjelajahi internet atau untuk mencari informasi-informasi dari suatu web yang tersimpan didalam komputer. Kebutuhan informasi dalam mengirimkan sebuah pesan berupa informasi yang akurat serta terarah sangat diharapkan dalam perkembangan teknologi saat ini.

Pernyataan yang dikemukakan oleh McFadden, dkk (1999) dalam buku Abdul Kadir (2013:45)[3] mendefinisikan informasi adalah sebuah data yang sudah melewati tahap proses sehingga dapat meningkatkan pengetahuan orang yang menggunakan data tersebut.

Pernyataan yang dikemukakan oleh Gordon B. Davis (1974) dalam buku Yakub dan Vico Hisbanarto (2014:18)[4] informasi adalah hasil pengolahan dari data menjadi suatu bentuk yang dapat berguna bagi si penerima dan memiliki nilai nyata dan dapat dirasakan dalam keputusan yang akan datang.

Dari definisi-definisi yang terdapat di atas, maka dapat disimpulkan bahwa informasi adalah data yang telah diolah sehingga mampu menghasilkan sebuah nilai dan berguna sebagai pengambil keputusan.

Perguruan Tinggi Raharja adalah sebuah lembaga pendidikan yang bergerak dibidang pendidikan Teknologi Informasi (TI). Selain itu Perguruan Tinggi Raharja telah menerapkan pembelajaran iLearning untuk pembelajaran para Pribadi Raharja. Dengan hadirnya teknologi tersebut para pengguna dan penyedia informasi dapat berinteraksi dengan baik. Perguruan Tinggi Raharja telah memiliki fasilitas Future IT Raharja (FIR) yang dihasilkan dari hasil penelitian, salah satunya yaitu sebuah sistem media diskusi yang membahas permasalahan yang dihadapi saat ini.

Pada Perguruan Tinggi Raharja terdapat salah satu fasilitas Future IT Raharja (FIR) yaitu Raharja Fox atau bisa disingkat dengan RhjFox. RhjFox merupakan forum online yang dijadikan sebagai tempat untuk menjembatani kesamaan hobi, aktivitas, pendapat ataupun keinginan antar mahasiswa, dosen dan staff. Forum online menjadi kebutuhan yang sangat penting yang diperlukan oleh siapa saja, berdampak pada semua aspek kehidupan yang berhubungan dengan suatu informasi salah satu perkembangan forum berbasis CMS. Sedangkan viewboard RhjFox adalah suatu sistem informasi yang melengkapi Forum RhjFox yang fungsinya untuk menampilkan aktivitas serta tolak ukur di dalam forum RhjFox ataupun untuk mengetahui informasi terbaru dari forum RhjFox. Sistem viewboard ini berbasis bootstrap. Bootstrap adalah alat bantu untuk membuat sebuah tampilan halaman website yang dapat mempercepat pekerjaan seorang pengembang website ataupun pendesain halaman website. Karena forum RhjFox yang saat ini berjalan hanya dapat diakses oleh pengguna email Rinfo, maka dibuatlah viewboard RhjFox yang dapat diakses oleh siapapun dan dimanapun. Dan member pun bisa dilihat pada viewboard RhjFox ini yang terdapat 802 member yang menggunakan email Rinfo.

Berdasarkan penelitian ini dalam permasalahan yang sudah dijelaskan melalui latar belakang, maka penulis membuat judul “PENGEMBANGAN VIEWBOARD RHJFOX BERBASIS BOOTSTRAP SEBAGAI MEDIA INFORMASI PADA PERGURUAN TINGGI”.

Rumusan Masalah

Dalam penelitian yang dimulai dari rumusan masalah dapat dilanjutkan dengan pemecahan masalah. Rumusan masalah ialah suatu pertanyaan yang dicarikan jawaban melalui pengumpulan data agar dapat dilanjutkan dengan pemecahan masalah

Sistem RhjFox yang berjalan saat ini, digunakan sebagai tempat berdiskusi secara online untuk menjembatani kesamaan hobi, aktivitas, pendapat ataupun keinginan antar Pribadi Raharja pada media internet. Forum RhjFox ini dapat menyediakan kemudahan dan fleksibilitas bagi Dosen, Staff, dan Mahasiswa.

Selain itu, Dalam viewboard RhjFox terdapat permasalahan yang dijelaskan dalam latar belakang. Saat ini sistem viewboard RhFox yang sedang berjalan menggunakan bootstrap dapat menilai suatu tolak ukur yang terdapat dalam forum RhjFox untuk meminimalisir database. viewboard RhjFox ini tidak hanya menjadi tolak ukur saja tetapi bertujuan untuk melihat tampilan aktivitas yang menggambarkan informasi terupdate dari database forum Rhjfox.

Berdasarkan penjelasan diatas, maka dapat disimpulkan bahwa perumusan masalah dalam viewboard RhjFox ini, terdapat 3 masalah utama yang diantaranya adalah:

  1. Bagaimana cara untuk mengetahui informasi terbaru di dalam forum RhjFox ?

  2. Bagaimana menampilkan informasi hasil rekapan audit iDuHelp! dan Widuri Wayang agar dapat mengetahui keakuratan dari perhitungan jumlah audit ?

  3. Bagaimana cara member agar mendapatkan informasi ke dalam email ?

Ruang Lingkup Penelitian

Untuk mempermudah penulisan laporan Skripsi ini, agar dalam pembahasan masalah menjadi lebih terarah dan berjalan dengan baik maka perlu adanya ruang lingkup dan pembatasan masalah. Untuk viewboard RhjFox ini sudah dapat menampilkan 15 Menu yang terdapat pada viewboard RhjFox. Terdapat juga tampilan Contact Me untuk mengetahui cara agar menghubungi forum RhjFox serta terdapat juga kolom subscriber untuk mendaftarkan user agar mendapatkan notifikasi terupdate dari forum RhjFox. Terdapat juga kolom location, Follow Us, serta About viewboard guna untuk mengetahui tujuan lengkap dan media sosial RhjFox. Sebelum viewboard ini diterapkan tidak terdapat seberapa banyak pengunjung yang ada pada viewboard dan sekarang setelah adanya penerapan sistem viewboard ini untuk pengunjung jadi terlihat seberapa banyak yang sudah mengunjungi viewboard RhjFox ini. Terdapat juga fitur sites Link in di alexa yang sudah diterapkan dalam forum RhjFox, yang secara detailnya tertuang dalam Final Elisitasi.

Tujuan dan Manfaat Penelitian

Tujuan Penelitian

Dalam melakukan penelitian dan penyusunan Skripsi ini peneliti memiliki beberapa tujuan, Tujuan penelitian juga dapat berbeda karena bedanya masalah yang diteliti. Dengan memahami masalah dengan baik dan merumuskannya dengan tepat, besar kemungkinan pekerjaan merumuskan tujuan akan dapat dilalui dengan baik pula. Sebaliknya jika masalah yang akan diteliti masih kabur, maka akan sulit bagi calon peneliti untuk merumuskan tujuan penelitian yang akan diteliti. Tujuan penelitian sangat besar pengaruhnya terhadap komponen-komponen penelitian lain seperti metode, teknik, alat maupun generalisasi yang diperoleh. Ketajaman peneliti dalam merumuskan tujuan penelitian akan sangat mempengaruhi keberhasilan penelitian yang dilaksanakan, karena tujuan penelitian merupakan titik tolak dan tujuan yang akan dicapai melalui kegiatan penelitian. Tujuan dari penelitian merupakan suatu hal yang sangat penting karena tujuan akan membuat suatu penelitian menjadi lebih terarah dan sesuai dengan rencana awal. adapun tujuan tersebut adalah sebagai berikut:

  1. Didalam viewboard RhjFox terdapat subscriber yang digunakan untuk para member yang sudah melakukan subscriber agar mendapatkan aktifitas terbaru dalam forum RhjFox.

  2. Agar dapat mengetahui keakuratan dari perhitungan jumlah audit berdasarkan informasi hasil rekapan audit iDuHelp! dan Widuri Wayang.

  3. Cara member agar mendapatkan informasi yang masuk ke dalam email dengan menerima notifikasi email dari subscriber.

Manfaat Penelitian

Manfaat penelitian merupakan dampak dari tercapainya tujuan dan terjawabnya rumusan masalah secara akurat. Manfaat penelitian harus dapat dibedakan antara manfaat teoritis dan manfaat praktisnya. Dalam manfaat teoritis penelitian ini diharapkan dapat memberi masukan yang bermanfaat bagi studi komunikasi dan informasi yang akhir-akhir ini semakin banyak memperoleh kajian dari berbagai disiplin ilmu baik melalui kajian teoritis maupun melalui kajian riset di bidang terapan. Dari penelitian ini terdapat 3 (tiga) manfaat yaitu sebagai berikut:

  1. Mempermudah member mendapatkan aktifitas terbaru dalam forum RhjFox.

  2. Mempermudah dalam perhitungan hasil rekapan audit menjadi lebih akurat.

  3. Mempermudah member dalam mendapatkan informasi terbaru dengan adanya notifikasi.

Metode Penelitian

Metode Pengumpulan Data

Menurut Sugiyono (2013:2) metode penelitian merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu.

Dalam rancangan tersebut menggambarkan sebuah prosedur dan langkah yang ditempuh, waktu penelitian, sumber data dan kondisi data diolah untuk digunakan dalam pembuatan laporan.

Untuk mendapatkan data yang diperlukan dalam penyusunan Skripsi ini, Menurut Rapina (2011:15)[5], teknik pengumpulan data, yaitu:

  1. Metode Pengamatan (Observation Research)

  2. Menurut Rapina (2011: 15), Observasi merupakan suatu teknik yang digunakan untuk mengumpulkan data dengan cara melakukan pengamatan secara langsung ke tempat yang dijadikan objek penelitian. Metode pengumpulan data melalui pengamatan langsung atau peninjauan secara cermat dan langsung di Perguruan Tinggi Raharja dengan cara mengumpulkan data, informasi, dan mempelajari catatan serta dokumen yang ada mengenai Viewboard RhjFox. Adapun hasil yang didapat dari observasi yang dilakukan selama 6 (enam) bulan ini adalah untuk mengetahui sistem kerja yang berjalan, Guna memperoleh data dan keterangan yang berhubungan dengan penelitian serta mengetahui kondisi sistem Viewboard RhjFox yang berjalan saat ini.

  3. Metode Wawancara (Interview Research)

  4. Menurut Rapina (2011: 15) Wawancara merupakan salah satu teknik untuk mengumpulkan data dengan cara menanyakan secara langsung kepada pihak yang berkaitan dengan penelitian. Pada metode ini dilakukan proses tanya jawab dengan bapak Hendra Kusumah, S.Kom yang berperan sebagai stakeholder terhadap object penelitian yaitu viewboard RhjFox pada Perguruan Tinggi Raharja. Dalam hal ini proses tanya jawab dilakukan langsung kepada stakeholder. Dari hasil wawancara dengan stakeholder, stakeholder menginginkan pengembangan sistem viewboard RhjFox Pada Perguruan Tinggi Raharja.

  5. Studi Pustaka

  6. Menurut Rapina (2011: 15) studi pustaka adalah mencari atau mengumpulkan bahan yang berhubungan dengan masalah yang diteliti untuk memperoleh data sekunder dengan membaca, mempelajari, dan mendalami literatur-literatur yang berhubungan dengan masalah yang diteliti. Metode studi pustaka ini dilakukan untuk memperoleh dan menghimpun segala informasi tertulis yang relevan dengan masalah yang berhubungan dengan sistem viewboard RhjFox. Informasi ini dapat diperoleh dari buku-buku, laporan penelitian, karangan ilmiah, tesis, ketetapan-ketetapan, peraturan-peraturan dan sumber-sumber lain. Melalui metode studi pustaka ini akan didapatkan informasi dengan mempelajari buku-buku dan literature review yang ada.

Metode Analisa

Menurut Murad (2013:51)[6] tahap analisis merupakan tahap dalam mencari informasi sebanyak-banyaknya mengenai sistem yang diteliti dengan melakukan metode-metode pengumpulan data sehingga ditemukan kelebihan dan kekurangan sistem serta user requirement. Analisis data merupakan salah satu langkah penting dalam rangka memperoleh temuan-temuan hasil penelitian, metode analisa sistem yang menggunakan analisa sistem elisitasi dan akan dibuktikan didalam pencapaian strategi.

Metode Perancangan

Menurut Nasution (2012:118)[7] “Desain atau perancangan adalah tahapan dimana dimulai analisa mengenai bentuk input sistem, rancangan database, output sistem dan skema alur kerja program”.Pada metode perancangan sistem ini menggambarkan dalam bentuk sebuah gambaran diagram HIPO (Hirarchy Plus Input Process Output) sebagai bentuk dokumentasi program yang dapat dimengerti oleh pengguna secara baik.

Metode Pengujian

Menurut Murad (2013:52) “Tahap ini merupakan tahapan dalam pengimplementasikan sistem yang sudah dirancang dan dilakukan pengujian secara unit, agar dapat mengetahui kesalahan-kesalahan yang terdapat dalam sistem dan segera dilakukan perbaikan”. Metode pengujian ini digunakan untuk menganalisa suatu identitas sistem untuk mendeteksi, mengevaluasi kondisi dan fitur-fitur yang diinginkan dan mengetahui kualitas dari suatu sistem yang dilakukan untuk mengeliminisi suatu kesalahan yang terjadi saat sistem diterapkan. Penelitian ini menggunakan metode Black box karena metode Black box dapat mengetahui apakah perangkat lunak yang dibuat dapat berfungsi dengan benar dan telah sesuai dengan yang diharapkan.

Metode Testing

Menurut Rizky (2011:237)[8]Testing adalah sebuah proses yang diejawantahkan sebagai siklus hidup dan merupakan bagian dari proses rekayasa perangkat lunak secara terintegrasi demi memastikan kualitas dari perangkat lunak secara terpenuhi kebutuhan teknis yang telah disepakati dari awal”. Metode testing ini digunakan untuk menganalisa suatu identitas sistem untuk mendeteksi, mengevaluasi kondisi dan fitur-fitur yang diinginkan dan mengetahui kualitas dari suatu sistem yang dikembangkan untuk mengeliminasi kesalahan pada sistem saat diterapkan. Dalam penelitian ini peneliti menerapkan Black Box sistem dimana Black Box sistem ini berfungsi sebagaimana yang telah diharapkan.

Sistematika Penulisan

Untuk mempermudah dalam memahami dan mengikuti aturan penulisan yang ada, maka penulis mengelompokan laporan Skripsi ini menjadi beberapa bab yang secara ringkas dapat dijelaskan sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini berisi tentang latar belakang penulisan, perumusan masalah, ruang lingkup, tujuan dan manfaat penulisan, metodologi penelitian, dan sistematika penulisan.

BAB II LANDASAN TEORI

Bab ini menjelaskan tentang teori-teori dasar atau umum dan teori-teori khusus yang berkaitan dengan analisa serta permasalahan yang dibahas pada bagian sistem yang sedang berjalan, dan literature review.

BAB III PEMBAHASAN

Dalam bab ini akan menjelaskan tentang gambaran umum Perguruan Tinggi Raharja yang terdiri dari sejarah singkat, struktur organisasi, dan tugas serta tanggung jawab. Tata laksana sistem yang berjalan yang terdiri dari prosedur sistem yang berjalan, rancangan prosedur sistem yang berjalan. Analisa sistem yang berjalan yang terdiri dari Analisa SWOT. Untuk metode analisa berdasarkan prosedur sistem yang berjalan terdiri atas analisa masukan, analisa proses, dan analisa keluaran. Kemudian permasalahan yang dihadapi, alternatif pemecahan masalah, user requirement, strategi, dan mind mapping project.

BAB IV RANCANGAN SISTEM DAN IMPLEMENTASI

Dalam bab ini penulis menguraikan sistem yang akan diusulkan seperti usulan prosedur yang baru, diagram rancangan sistem menggunakan Diagram HIPO (Hierarchy Plus Input Proces Output), rancangan prototype, konfigurasi sistem, testing, evaluasi, schedulle implementasi, dan estimasi biaya.

BAB V PENUTUP

Bab ini merupakan penutup yang berisi kesimpulan dari hasil analisa dan rancangan sistem yang dilakukan serta saran-saran terhadap sistem yang diusulkan.

DAFTAR PUSTAKA

DAFTAR LAMPIRAN

BAB II

LANDASAN TEORI

Teori Umum

Pengembangan Sistem

Definisi Pengembangan Sistem

Menurut Jogiyanto H.M. (2010:59)[9] pengembangan sistem didefinisikan sebagai aktivitas untuk menghasilkan sistem informasi berbasis komputer untuk menyelesaikan persoalan (problem) organisasi atau memanfaatkan kesempatan (opportunities) yang timbul.

Tujuan Pengembangan Sistem

Adapun tujuan yang hendak dicapai dari tahap pengembangan sistem mempunyai maksud atau tujuan utama, yaitu sebagai berikut:

  1. Untuk memenuhi kebutuhan pemakaian sistem (user)

  2. Untuk memberikan gambaran yang jelas dan menghasilkan pengembangan yang dapat memberikan kemudahan kepada pemograman komputer dan ahli-ahli teknik lainnya yang terlibat dalam pengguna sistem.

Konsep Dasar Jaringan

Definisi Jaringan

Menurut Todd Lamle (2012:2)[10] Jaringan komputer adalah dua atau lebih komputer yang terhubung dan dapat membagi data, aplikasi, peralatan komputer, dan koneksi internet atau beberapa kombinasi itu.

Menurut Irwansyah (2014:12)[11] Irwansyah, Network atau biasa disebut jaringan adalah kumpulan dari berbagai komputer dan alat-alat yang dihubungkan bersama, kadang secara wireless, melalui alat komunikasi dan media transmisi. Saat sebuah komputer terhubung ke jaringan, komputer itu dinyatakan aktif (online).

Jaringan memperbolehkan komputer untuk berbagi data seperti hardware, software dan informasi. Pembagian data dapat menghemat waktu dan uang. Pada banyak jaringan, satu komputer atau lebih bertindak sebagai server. Server ini berfungsi mengendalikan akses pada data dalam jaringan. Komputer lain yang terhubung pada server, dinamakan client atau workstation, mengirim permintaan untuk mengambil data dari server. Perbedaan antara komputer server dan client adalah bahwa server memiliki lebih banyak tenaga, memori penyimpanan dan kemampuan komunikasi yang luas.

Gambar 2.1 Jaringan Internet

Konsep Dasar Monitoring

Definisi Monitoring

Menurut (Khanna:2013[12]) Monitoring adalah kegiatan memantau yang dilakukan secara rutin mengenai kemajuan project yang sedang berjalan atau kegiatan memantau perubahan proses dan output project.

Menurut (Prasetyo:2013)[13] Monitoring Jaringan Komputer adalah proses pengumpulan dan melakukan analisis terhadap data-data pada lalu lintas jaringan dengan tujuan memaksimalkan seluruh sumber daya yang dimiliki Jaringan Komputer. Monitoring jaringan ini merupakan bagian dari manajemen jaringan.

Berdasarkan kutipan diatas dapat disimpulkan monitoring adalah kegiatan memantau yang dilakukan untuk kemajuan sebuah project yang sedang berjalan dengan tujuan memaksimalkan seluruh sumber daya.

Jenis-Jenis Monitoring

Menurut Prasetyo (2013) Monitoring jaringan komputer dapat dibagi menjadi dua bagian yaitu:

  1. Connection Monitoring
    Connection monitoring adalah teknik monitoring jaringan yang dapat dilakukan dengan melakukan tes ping antara monitoring station dan device target, sehingga dapat diketahui bila koneksi terputus.

  2. Traffic Monitoring
    Traffic monitoring adalah teknik monitoring jaringan dengan melihat paket aktual dari traffic pada jaringan dan menghasilkan laporan berdasarkan traffic jaringan.

Tujuan Monitoring

Menurut Prasetyo (2013) Tujuan Monitoring Jaringan Komputer adalah untuk mengumpulkan informasi yang berguna dari berbagai bagian jaringan sehingga jaringan dapat diatur dan dikontrol dengan menggunakan informasi yang telah terkumpul. Dengan begitu diharapkan jika terjadi trouble atau permasalahan dalam jaringan akan cepat diketahui dan diperbaiki sehingga stabilitas jaringan lebih terjamin. Berikut ini beberapa alasan utama dilakukan monitoring jaringan:

  1. Untuk menjaga stabilitas jaringan

  2. Sulit untuk mengawasi apa yang sedang terjadi di dalam jaringan yang memiliki sejumlah besar mesin (host) tanpa alat pengawas yang baik.

  3. Untuk mendeteksi kesalahan pada jaringan, gateway, server, maupun user.

  4. Untuk memberitahu trouble kepada administrator jaringan secepatnya.

  5. Mempermudah analisis troubleshooting pada jaringan.

  6. Mendokumentasikan jaringan.

Teori khusus

Konsep Dasar Internet

Definisi Internet

Berikut ini beberapa pengertian tentang data menurut beberapa ahli yang dijabarkan dibawah ini.

Menurut Sarwono (2012:17)[14] Internet “merupakan sekumpulan jaringan yang berskala global. Tidak ada satu pun orang, kelompok atau organisasi yang bertanggung jawab untuk menjalankan internet”. Internet awalnya digunakan untuk keperluan militer hingga akhirnya menjadi massal untuk keperluan sipil dan hiburan.

Menurut Sibero (2012:10)[15] “Internet (Interconneted Network) adalah jaringan komputer yang menghubungkan antar jaringan secara global, internet dapat juga dapat disebut jaringan alam suatu jaringan yang luas”. Seperti halnya jarigan komputer lokal maupun jaringan komputer area, internetjuga menggunakan protokol[16] komunikasi yang sama yaitu TCP/IP (Tranmission Control Protol / Internet Protocol).

Berdasarkan beberapa pendapat para ahli yang dikemukakan di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa internet adalah jaringan global yang terdiri dari jaringan-jaringan yang saling berhubungan yang memungkinkan terjadinya penyebaran informasi diantara jaringan-jaringan tersebut.

Sejarah Internet

Internet ialah sistem komputer umum, yang berhubungan secara global dan menggunakan TCP/IP sebagai protokol pertukaran paket (packet switching communication protocol). Rangkaian internet yang terbesar dinamakan internet. Cara menghubungkan rangkaian dengan kaedah ini dinamakan internet working. Sebelum internet ada, ARPAnet (US Advanced Researt Project Agency) atau Departemen Pertahanan Amerika pada tahun 1969 membuat jaringan komputer yang tersebar untuk menghindari terjadinya informasi terpusat, setelah itu internet digunakan oleh kalangan akademis (UCLA) untuk keperluan penelitian dan pengembangan teknologi. Selanjutnya pemerintahan Amerika Serikat memberikan izin kearah komersial pada awal tahun 1990.

Konsep Dasar Website

Definisi Website

Menurut Murad (2013:49) “Web adalah sistem dengan informasi yang disajikan dalam bentuk teks, gambar, suara, dan lainnya yang tersimpan dalam sebuah server web internet yang disajikan dalam bentuk hypertext”.

Menurut Simarmata (2010:47)[17] “Web adalah sebuah sistem dengan informasi yang disajikan dalam bentuk teks, gambar, suara, dan lain-lain yang tersimpan dalam sebuah serverweb internet yang disajikan dalam bentuk hypertext”.

Menurut Arief (2011:7)[18] “Web adalah salah satu aplikasi yang berisikan dokumen-dokumen multimedia (teks, gambar, suara, animasi, video) di dalamnya yang menggunakan protokol HTTP (hypertext transfer protocol) dan untukmengaksesnya menggunakan perangkat lunak yang disebut browser”.

Berdasarkan beberapa pendapat yang dikemukakan diatas, maka dapat disimpulkan website adalah sebuah tempat di internet, yang menyajikan informasi dengan berbagai macam format data seperti text, image, bahkan video dan dapat diakses menggunakan berbagai aplikasi client shingga memungkinkan penyajian informasi yang lebih menarik dan dinamis dengan pengelolaan yang terorganisasi.

Konsep Dasar RhjFox

Definisi RhjFox

Dikutip dari Widuri[19] RhjFox adalah forum yang berupa OpenSource PHPBB yang di sediakan oleh Perguruan Tinggi Raharja sebagai wadah kegiatan/aktivitas, sarana komunikasi. Sama halnya seperti Social Network yang sedang ramai-ramainya di dunia maya. dimana didalam forum RhjFox tersebut terbagi menjadi sub-sub dari forum RhjFox, lebih jelasnya didalam forum RhjFox tersebut ada pembagian kategori yang dibuat untuk memudahkan penggunanya dalam berinteraksi. atau bisa diartikan sebagai tempat untuk berinteraksi bagi para anggotanya dimana dengan adanya kategori pembahasan di tiap-tiap forum RhjFox bisa mempermudah para anggota dalam mencari sebuah informasi.

Keistimewaan RhjFox

RhjFox menjadi sangat istimewa karena hal-hal yang terdapat didalamnya menyajikan informasi yang berhubungan dengan Perguruan Tinggi Raharja. RhjFox juga menjadi tempat untuk bertukar informasi tentang suatu kesamaan permasalahan, hobi atau berdiskusi antar Pribadi Raharja.

Selain itu RhjFox merupakan salah satu situs forum yang ada di Perguruan Tinggi Raharja yang diharapkan dapat bermanfaat bagi seluruh Pribadi Raharja.

Logo RhjFox

Logo merupakan suatu gambar atau sekedar sketsa dengan arti tertentu, dan mewakili suatu arti dari perusahaan, daerah, organisasi, produk, negara, lembaga, dan hal lainnya membutuhkan sesuatu yang singkat dan mudah diingat sebagai pengganti dari nama sebenarnya.

Logo harus memiliki filosofi dan kerangka dasar berupa konsep dengan tujuan melahirkan sifat yang berdiri sendiri atau mandiri. Logo lebih lazim dikenal oleh penglihatan atau visual, seperti ciri khas berupa warna dan bentuk logo tersebut

Logo forum RhjFox yang dulunya adalah Fox kini telah berubah dari design dan warnanya. ini merupakan kemajuan dari forum RhjFox tersebut dan memiliki tampilan yang baru dan lebih fresh.

Gambar 2.2 Logo RhjFox Lama

Logo RhjFox lama generasi pertama.

Gambar 2.3 Logo RhjFox Baru

Logo RhjFox telah diperbaharui menampilkan logo yang lebih menarik dan full color.

Tujuan RhjFox

  1. Untuk meningkatkan minat Pribadi Raharja dalam menulis dan membaca.

  2. Untuk meningkatkan wawasan dan pengetahuan Pribadi Raharja.

  3. Untuk mengembangkan kreatifitas Pribadi Raharja.

  4. Untuk menyediakan informasi mengenai Perguruan Tinggi Raharja.

  5. Untuk menjadi tempat diskusi dan bertukar informasi bagi civitas Perguruan Tinggi Raharja.

Konsep Dasar Forum Online

Forum online merupakan forum komunitas yang di akses secara online, cukup banyak forum online yang muncul di dunia internet, ada yang bisa bertahan ada juga yang muncul langsung tenggelam. Kekuatan utama dari forum online adalah keanggotanya, tidak bisa di pungkiri dengan memiliki member yang banyak dan membernya selalu berkonstribusi maka forum online tersebut akan sukses. Di Indonesia sendiri forum online banyak sekali bermunculan dan memiliki banyak tema, dari yang umum, atau yang lebih khusus, seperti forum desain, forum bisnis, dan sebagainya.

Fenomena forum online merupakan sebagai saluran media komunikasi dalam proses pembentukan komunitas virtual (forum desain), merupakan satu pandangan baru bagi masyarakat untuk berinteraksi, mengingat kini ditunjang dengan kemajuan teknologi informasi dan komunikasi

Forum ini muncul seiring dengan diperkenalkannya internet kepada masyarakat, yang meskipun pada awal perkembangannya hanya diciptakan sebagai ajang berkomunikasi para ilmuwan. Forum yang ada saat ini sudah sangat beragam, mulai dari Mailing List (milis), News group, Jaringan Sosial, Forum berbasis Web, Jurnal Internet, hingga Game Internet. Dalam komunitas online para anggotanya saling bertukar informasi dan dari pertukaran ini sering kali muncul informasi baru. Sebagaimana menurut Wei dan Watts dalam Muhammad Amiral (2012)[20] komunitas online adalah: “communities that focus on facilitating information sharing between their members”.

Berdasarkan pendapat yang dikemukakan di atas dapat ditarik kesimpulan forum online merupakan media komunikasi dalam bertukar informasi yang menyajikan pembahasan dalam bentuk sharing yang dimana anggota pada forum online tersebut akan memberikan masukan-masukan yang dapat memberikan pengetahuan.

Definisi Viewboard

Technology Partners (2014)[21] ViewBoard is a custom application created by Technology Partners, with it you can have the most important information you need to make mission critical business decisions on a daily basis in one easy to read dashboard. From metrics and socials to department level critical information, you decide what you want to have in your custom dashboard. The dashboard interface is fully dynamic, you are able to connect it to a CMS system or have it directly access your database to manage the information feeds.

Dari definisi tersebut dapat disimpulkan bahwa viewboard adalah aplikasi custom yang dibuat oleh Mitra Teknologi, yang fungsinya agar dapat mengetahui informasi penting dan juga informasi yang dibutuhkan.

Definisi Bootstrap

Menurut Snig Bhaumik (2015)[22], Bootstrap is a frontend framework for faster and easier web development in the new standard of the mobile-first philosophy. It uses HTML, CSS, and JavaScript. In August 2010, Twitter released Bootstrap as open source.

Dari definisi diatas dapat disimpulkan bahwa Bootstrap merupakan produk Twitter yang digunakan sebagai frontend framework yang menggunakan HTML, CSS, dan JavaScript sebagai fondasinya.

Dari definisi diatas dapat disimpulkan bahwa Bootstrap merupakan produk Twitter yang digunakan sebagai frontend framework yang menggunakan HTML, CSS, dan JavaScript sebagai fondasinya.

Gambar 2.4 Struktur Bootstrap

Bootstrap merupakan sebuah framework yang terstruktur atas 3 hal, yaitu CSS, Components, dan JavaScript

Konsep Dasar HTML

Definisi HTML

Menurut Oktavian (2010:13)[23] HTML adalah suatu bahasa yang dikendalikan oleh web browser untuk menanpilkan informasi dengan lebih menarik dibandingkan dengan tulisan teks biasa (plain text).

Menurut Simarmata (2010:52)[24] HTML adalah bahasa markup untuk menyebaran informasi pada web. Ketika merancang HTML, ide ini diambil dari Standart Generalized Markup Language (SGML). SGML adalah cara yang terstandarisasi dari pengorganisasian dan informasi yang terstruktur di dalam dokumen atau sekumpulan dokumen. Walaupun HTML tidak dengan mudah dapat dipahami kebanyakan orang, ketika diterbitkan penggunaanya menjadi jelas.

Menurut Arief (2011:23)[25] Merupakan salah satu format yang digunakan dalam pembuatan dokumen dan aplikasi yang berjalan di halaman web. Dokumen ini dikenal sebagai web page. Dokumen HTML merupakan dokumen yang disajikan pada web browser.

Berdasarkan pendapat yang dikemukakan di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa, HTML adalah bahasa yang sangat tepat dipakai untuk menampilkan informasi pada halaman web, karena HTML menampilkan informasi dalam bentuk hypertext dan juga mendukung sekumpulan perintah yang dapat digunakan untuk mengatur tampilnya informasi tersebut, sesuai dengan namanya, bahasa ini menggunakan tanda (markup)untuk menandai perintah-perintahnya.

Definisi Online

Secara umum[26], sesuatu dikatakan online apabila ia terkoneksi atau terhubung dalam jaringan atau sistem yang lebih besar. Beberapa arti kata online lainnya lebih spesifik yaitu :

  1. Dalam percakapan umum, jaringan/network yang lebih besar dalam konteks ini biasanya lebih mengarah pada internet, sehingga online lebih menjelaskan status bahwa ia dapat diakses melalui internet.

  2. Secara lebih spesifik dalam sebuah sistem yang terkait pada ukuran dalam satu aktivitas tertentu, sebuah elemen dari sistem tersebut dikatakan online jika elemen tersebut beroperasional. Sebagai contoh, Sebuah instalasi pembangkit listrik dikatakan online jika ia dapat menyediakan listrik pada jaringan elektrik.

  3. Dalam telekomunikasi, istilah online memiliki arti lain yang lebih spesifik. Suatu alat diasosiasikan dalam sebuah sistem yang lebih besar dikatakan online bila berada dalam kontrol langsung dari sistem tersebut. Dalam arti jika ia tersedia saat akan digunakan oleh sistem (on-demand), tanpa membutuhkan intervensi manusia, namun tidak bisa beroperasi secara mandiri di luar dari sistem tersebut.

Sejarah Internet

Internet merupakan bagian dari sistem komouter umum, yang berinteraksi secara global menggunakan TCP/IP sebagai protokol pertukaran paket. Metode menghubungkan dengan kaedah ini dinamakan internet working, sebelum adanya internet, pada tahun 1969 terdapat (US Advanced Researt Project Agency) ARPAnet atau Departemen Pertahanan Amerika yang membuat jaringan komputer menyebar guna menghindar timbulnya informasi terpusat. Lalu setelah ituinternet mulai dignakan oleh kalangan akademis (UCLA) guna penelitian serta pengembangan teknologi, kemudian pada tahun 1990 pemerintah Amerika Serikat memebri izin untuk disebar ke arah komersil

Konsep Dasar Database

Definisi Database

Menurut Prasetio (2012:181)[27] Database adalah sebuah struktur yang umumnya dikategorikan dalam 2 (dua) hal, sebuah database flat dan sebuah database relasional. Database relasional lebih disukai karena lebih masuk akal dibandingkan database flat.

Menurut Raharjo (2011:3)[28] Database adalah kumpulan data yang terintegrasi dan diatur sedemikian rupa sehingga data tersebut dapat dimanipulasi, diambil, dan dicari secara cepat.

Menurut Anhar (2010:45)[29] Database adalah sekumpulan tabel-tabel yang berisi data dan merupakan kumpulan dari field atau kolom. Struktur file yang menyusun sebuah database adalah Data Record dan Field.

Berdasarkan beberapa pendapat para ahli yang dikemukakan di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa database adalah sekumpulan tabel-tabel yang dapat diambil dari field dan kolom.

Konsep Dasar Future IT Raharja (FIR)

Definisi FIR

FIR merupakan kepanjangan dari Future IT Raharja, berupa kumpulan dari project-project IT masa depan yang dimiliki oleh Perguruan Tinggi Raharja yang berguna untuk mendukung kegiatan perkuliahan serta pembelajaran para Pribadi Raharja. Lebih dari itu FIR juga menopang jalannya kegiatan TPi (Ten Pilar IT iLearning). Project FIR juga terus di lakukan pengembangan guna penyempurnaan untuk setiap project nya agar bisa bergabung menjadi salah satu anggota TPi.

Jenis-jenis FIR

Adapun jenis-jenis FIR terdapat beberapa FIR:

  1. RhjFox
    RhjFox, forum yang berupa opensource PHPBB yang di sediakan oleh Perguruan Tinggi Raharja sebagai wadah kegiatan/aktivitas, sarana komunikasi.

  2. SIS+
    Student iLearning Service Plus atau biasa disebut SIS+ (Why SIS+) adalah sebuah sistem yang dirancang khusus untuk meningkatkan mutu pelayanan kepada mahasiswa.

  3. SIS+ Konsultasi
    SiS+ Konsultasi merupakan sebuah gagasan baru yang diciptakan oleh Perguruan Tinggi Raharja. Khususnya untuk mahasiswa yang ingin melakukan Konsultasi atau Bimbingan kepada dosen.

  4. Airzone
    Airzone adalah sebuah situs web yang bergerak dibidang E-Commerce dengan nama situs airzone.me di bentuk pada tanggal 5 Mei 2014 dengan menggunakan metodologi B2C (Business To Consumen), yaitu metode transaksi jual beli antara perusahaan (penjual) kepada konsumen akhir yang dilakukan secara online, dengan memberikan pelayanan langsung kepada konsumen melalui produk atau jasa.

  5. iTunes U
    iTunes U adalah tempat kita bisa download dan berlangganan audio (musik) maupun video (film) yang bisa diakses oleh para mahasiswa dan dosen.

  6. Magics Channel
    Magics Channel merupakan satu-satunya Channel milik Perguruan Tinggi Raharja, Subscriber yang telah bergabung di Magics Channel akan mendapatkan informasi tentang video yang telah di upload.

  7. iPanda
    iPanda adalah website pemesanan dan pembayaran secara online untuk training dan seminar. Dengan iPanda semua kegiatan transaksi yang biasanya antri sekarang menjadi mudah dan dapat diakses dimanapun dan kapanpun.

  8. iTracking
    iTracking adalah sebuah web dimana nantinya kita dapat track semua Pribadi Raharja disini, sesuai dengan slogannya “Now you can track any Pribadi Raharja” jadi web based ini dibangun untuk memenuhi kebutuhan fasilitas tracking Pribadi Raharja, khususnya menelusuri absensi kehadiran dari masing-masing Pribadi Raharja.

  9. GOint+
    GOint+ adalah gabungan dari GO+ dan INT+. GO+ adalah singkatan dari Green Orchestra Plus dan Integram+ (INT+). Dengan perkembangan teknologi yang ada diciptakan GO dengan versi cloud yang mana bisa di akses kapanpun dan dimanapun.

  10. RiDu
    RiDu atau Rinfo For Education adalah sebuah project mengenai training Rinfo, dimana di training tersebut kita mempelajari apa itu Rinfo, fungsi dan manfaatnya. Konsepnya mengadaptasi dari Google for Education, dimana setiap fitur yang dimiliki oleh Google dijadikan sebagai media pembelajaran.

  11. Gamet
    Gamet adalah singkatan dari Gamification For Education. Trend gamification telah mulai menggeliat di Indonesia, salah satunya adalah Perguruan Tinggi Raharja sebagai inovatornya. Dimana Perguruan Tinggi Raharja sudah menerapkan konsep Gamification ini di dalam konsep pembelajarannya, yaitu iLearning.

  12. Linkedin
    Pada Perguruan Tinggi Raharja, Linkedin ini dijadikan sarana sebagai Website Alumni agar kampus tahu seberapa banyak lulusan Perguruan Tinggi Raharja yang bekerja disuatu perusahaan.

  13. Web Alumni
    Website Alumni Perguruan Tinggi Raharja merupakan sebuah website yang berisi informasi dan data-data alumni Perguruan Tinggi Raharja, selain itu para alumni juga bisa ikut memberikan kontribusi kedalam website tersebut seperti berbagi pengalaman selama kuliah di Perguruan Tinggi Raharja.

  14. Web Exist Club
    Web Exist Club adalah Website resmi dari PB. Exist Club, yaitu sebuah club bulutangkis yang salah satu klub terbaik di Tanah Air. Seperti klub-klub besar yang lebih dulu eksis, PB Exist juga bertekad untuk bisa melahirkan pemain-pemain ke pelatnas.

  15. ZPreneur
    ZPreneur adalah suatu konsep baru yang dicetuskan dari Untung Rahardja. ZPreneur lebih kearah pengusaha yang memanfaatkan high-tech untuk kebutuhan usaha. Berawal dari arti Z itu yaitu memberi dampak positif, artinya seorang Zpreneur (ZP’er) lebih mengutamakan edukatif dari pada money.

  16. ZFord
    Penjelasan sederhana dari ZFord adalah sebuah tempat/wadah/platform pendanaan project atau usaha dengan cara patungan / mengumpulkan sejumlah uang dari sejumlah orang.

  17. Zorilia
    Zorilia adalah Zero ilearnIng online Gamification, dan Zorilia adalah media pengatur dan dashboard dari suatu task yang akan, sedang dan telah diselesaikan oleh para member yang dapat diakses secara online dan menggunakan konsep iLearning gamification.

Konsep Dasar PHP

Menurut Sibero (2011:49)[30] PHP adalah pemrograman interpreter yaitu proses penerjemahan baris kode sumber menjadi kode mesin yang dimengerti komputer secara langsung pada saat baris kode dijalankan.

Pemrograman PHP dapat ditulis dalam dua bentuk yaitu penulisan baris kode PHP pada filetunggal dan penulisan kode PHP pada halaman html (embedded).

Berikut contoh penulisan kode program PHP dalam bentuk embedded:

<html>
<head>
<title>
Contoh
</title>
</head>
</body>
<?
Echo "Hello, World"
?>
</body>
</html>

Konsep Dasar FTP

File Transfer Protocol (FTP) merupakan metode populer untuk mentransfer file diantara komputer-komputer. Komunikasi FTP mengikuti client server dimana klien memulai komunikasi dengan mengirim perintah, dan server meresponnya dengan kode- kode status, termasuk pengiriman atau penerimaan file.

Sumber: https://en.wikipedia.org/wiki/FileZilla

Gambar 2.5 FileZilla

FileZilla Wiki[31] adalah basis dokumentasi yang bertujuan membantu mereka yang ingin men-download, menginstal, mengkompilasi dan menggunakan Client FileZilla dan software FileZilla Server untuk mentransfer file di Internet.FileZilla Client adalah gratis, open source klien FTP. Mendukung FTP, SFTP, dan FTPS (FTP over SSL / TLS). Klien tersedia di bawah banyak platform, binari untuk Windows, Linux dan Mac OS X disediakan.FileZilla Server adalah server FTP yang didukung oleh proyek yang sama. Mendukung FTP dan FTP melalui SSL / TLS.Kode sumber FileZilla dan download di-host di SourceForge. SourceForge fitur FileZilla sebagai Project of the Month pada bulan November 2003 dan juga sebagai program jaringan terbaik di 2006 Penghargaan SourceForge.net Community Awards.

Definisi iDuHelp!

Dikutip dari iMe iDuHelp![32], iDuHelp! adalah sebuah pelayanan secara in site dan off site yang dimiliki oleh Perguruan Tinggi Raharja. Dimana sistem pelayanan tersebut melakukan percakapan online ataupun offline yang dilakukan oleh para Pribadi Raharja untuk mengetahui informasi kampus, khususnya informasi akademik. Sistem ini dirancang sedemikian rupa, agar memudahkan Pribadi Raharja dalam menggunakannya, sehingga untuk penggunaannya tidak menyulitkan, dan banyak Pribadi Raharja yang ingin menggunakan sistem iDuHelp!.

1. Operator iDuHelp!

Dikutip dari iMe iDuHelp!, Operator iDuHelp! adalah Pribadi Raharja yang sedang melaksanakan TriDharma Perguruan Tinggi, yang tugasnya yaitu melayani dan memberikan informasi kepada Pribadi Raharja lainnya yang mengalami kesulitan dalam pembelajaran iLearning, khususnya pada kegiatan 10 Pillar IT iLearning, RaharjaEnrichment Center (REC), iFacility melalui iDuHelp!. Dengan memberikan sebuah link atas jawaban yang dibutuhkan, serta melayani pada waktu tugas yang telah diberikan.

Konsep Dasar Perangkat Lunak Pendukung

1. Filezilla

FileZilla Wiki[33] adalah basis dokumentasi yang bertujuan membantu mereka yang ingin mendownload, menginstal, mengkompilasi dan menggunakan Client FileZilla dan software FileZilla Server untuk mentransfer file di Internet.FileZilla Client adalah gratis, open source klien FTP. Mendukung FTP, SFTP, dan FTPS (FTP over SSL/TLS). Klien tersedia di bawah banyak platform, binari untuk Windows, Linux dan Mac OS. Dalam pengembangan Viewboard RhjFox filezilla ini digunakan untuk mengedit coding Viewboard RhjFox sesuai dengan keperluan pengembangan.

2. PHP

Menurut Anhar (2010:3)[29], PHP (Hypertext Preprocessor) yaitu bahasa pemrograman web server-side yang bersifat open source. PHP merupakan script yang terintegrasi dengan HTML dan berada pada server (server side HTML embedded scripting). PHP adalah script yang digunakan untuk membuat halaman website yang dinamis. Dinamis berarti halaman yang akan ditampilkan dibuat saat halaman itu diminta oleh client. Mekanisme ini menyebabkan informasi yang diterima client selalu yang terbaru atau up to date. Semua script PHP dieksekusi pada server dimana script tersebut dijalankan. Sistem Viewboard RhjFox ini dikembangkan dengan bahasa pemrograman PHP.

3. Notepad++

Notepad+ adalah sebuah text editor yang sangat berguna bagi setiap orang, khususnya bagi para developer dalam membuat program. Notepad++ mengunakan komponen Scintila untuk dapat menampilkan dan menyunting teks dan berkas kode sumber berbagai bahasa pemrograman yang berjalan diatas sistem operasi Microsoft Windows. Selain manfat dan kemampuanya menangani banyak bahasa pemrograman, Notepad++ juga dilisensikan sebagai free software.

4. CSS Bootstrap

Bootstrap merupakan sebuah framework CSS dari twitter[34], yang menyediakan kumpulan komponen-komponen antarmuka dasar pada web yang telah dirancang sedemikian rupa untuk digunakan bersama-sama. Selain komponen antarmuka, Bootstrap juga menyediakan sarana untuk membangun layout halaman dengan mudah dan rapi, serta modifikasi pada tampilan dasar HTML untuk membuat seluruh halaman web yang dikembangkan senada dengan komponen-komponen lainnya. Mengutip pencipta Bootstrap, Bootstrap dibuat untuk memberikan sekumpulan perangkat yang dapat digunakan untuk membangun website sederhana dengan mudah. Lisensi yang digunakan olehBootstrap yaitu lisensi Apache 2.0, sebuah lisensi yang sangat terbuka sehingga kita dapat dengan bebas dan mudah menggunakan Bootstrap, tanpa perlu khawatir akan ancaman legal dari Twitter atau pihak lainnya.

Definisi FAQ

FAQ adalah singkatan dari Frequently Asked Questions yakni sebuah daftar pertanyaan dan jawaban yang biasa ditanyakan kepada pemilik suatu website. Pengelolawebsite membuat sebuah forum FAQ dalam websitenya. Untuk mengajukan pertanyaan seputar pembahasan dalam website,harus tergabung dahulu diforum dalam website. Lalu penulis website menampilkan pertanyaan-pertanyaan yang sering ditanyakan pada forum websitenya yang sesuai dengan bahasan topik pada website atau yang berkenaan dengan tema websitenya. Biasanya ini dilengkapi dengan hiperlink dan jika hiperlink ini diklik maka akan muncul penjelasan jawaban dari pertanyaan yang telah dilengkapi dengan hiperlink, atau biasanya penulis website langsung menampilkan pertanyaan dan dibawah pertanyaan langsung dimunculkan penjelasan dari pertanyaan yang ditampilkan.

Konsep Dasar Elisitasi

Pernyataan yang dikemukakan oleh Guritno dkk (2011:302), Elisitasi merupakan rancangan yang dibuat berdasarkan sistem baru yang diinginkan oleh pihak manajemen terkait dan disanggupi oleh penulis untuk dieksekusi. Elisitasi Elisitasi didapat melalui metode wawancara dan dilakukan melalui tiga tahap, yaitu:

  1. Elisitasi tahap I, berisi seluruh rancangan sistem baru yang diusulkan oleh pihak manajemen terkait melalui proses wawancara.

  2. Elisitasi tahap II, merupakan hasil pengklasifikasian elisitasi tahap I berdasarkan metode MDI. Metode MDI bertujuan memisahkan antara rancangan sistem yang pentingdan harus ada pada sistem baru dengan rancangan yang dusanggupi oleh penulis untuk dieksekusi. Berikut penjabaran mengenai MDI :
    1.“M” pada MDI berarti Mandatory (penting). Yakni, requirement tersebut harus ada dan tidak boleh dihilangkan pada saat membuat sistem baru.
    2. “D” pada MDI itu artinya Desirable. Maksudnya requirement tersebut tidak terlalu penting dan boleh dihilangkan. Tetapi jika requirement tersebut digunakan dalam pembentukan sistem, akan membuat sistem tersebut lebih perfect.
    3. “I” pada MDI itu artinya Inessential. Maksudnya bahwa requirement tersebut bukanlah bagian dari sistem yang dibahas dan merupakan bagian dari luar sistem.

  3. Elisitasi tahap III, merupakan hasil penyusutan dari elisitasi tahap II dengan cara mengeliminasi semua requirement yang optionnya I pada metode MDI. Selanjutnya semua requirement yang tersisa diklasifikasikan kembali melalui metode TOE, yaitu sebagai berikut :
    1.“T” artinya Tehnikal, maksudnya bagaimana tata cara / tehnik pembuatan requirement tersebut dalam sistem yang diusulkan?
    2.“O” artinya Operasional, maksudnya bagaimana tata cara penggunaan requirement tersebut dalam sistem yang akan dikembangkan ?
    3.“E” artinya Ekonomi, maksudnya berapakah biaya yang diperlukan guna membangun requirement tersebut didalam sistem?
    Metode TOE tersebut dibagi kembali menjadi beberapa option, yaitu :High (H) : Sulit untuk dikerjakan, karena tehnik pembuatan dan pemakaiannya sulit serta biayanya mahal. Sehingga requirement tersebut harus dieliminasi.Middle (M) : Mampu untuk dikerjakan Low (L) : Mudah untuk dikerjakan

  4. Final draft elisitasi, merupakan hasil akhir yang dicapai dari suatu proses elisitasi yang dapat digunakan sebagai dasar pembuatan suatu sistem yang akan dikembangkan.

Literature Review

  1. Penelitian yang dilakukan oleh Noval Jindan (2014)[35] penelitian ini berjudul “Pengembangan Forum RhjFox Sebagai Media Diskusi dan Pembelajaran pada Perguruan Tinggi Raharja”. Pada penelitian ini, penulis bertujuan untuk mempermudah anggota RhjFox dalam proses register dan login dengan menggunakan email Rinfo yang memanfaatkan produk Google. Penulis pun bertujuan untuk menampilkan data yang ada di kategori iDuHelp! menjadi informasi yang mudah dibaca dan diharapkan memberikan manfaat bagi para operator iDuHelp!. Observasi, wawancara dan studi pustaka menjadi metode pengumpulan data yang dipilih penulis. SWOT menjadi metode analisanya karena dapat menganalisis dan memilah berbagai hal yang dapat mempengaruhi sistem dan menemukan pemecahan masalahnya.[36]

  2. Penelitian yang dilakukan oleh Yessi Frecilia (2014)[37] penelitian ini berjudul “Implementasi Sistem Informasi RhjFox sebagai Media Diskusi Civitas Perguruan Tinggi Raharja Berbasis PHPBB”. Pada penelitian ini penulis hanya membahas mengenai bentuk forum yang dapat digunakan untuk berdiskusi antar civitas, baik mahasiswa, dosen maupun staff Perguruan Tinggi Raharja. Dan lebih jauhnya, hanya diimplementasikan untuk seluruh civitas Perguruan Tinggi Raharja yang memiliki akun Rinfo.

  3. Penelitian yang dilakukan oleh Ayu Wanda Lestari (2014)[38] penelitian yang di lakukakan ini berjudul “Perancangan Viewboard Rooster dengan Menggunakan Bootstrap pada Perguruan Tinggi Raharja”. Hal yang melatarbelakangi penelitian ini adalah karena customer iDuHelp! tidak bisa melihat status tiketnya karena tidak memiliki akun Rooster yang mengakibatkan customer tidak dapat login ke dalam Rooster untuk mengakses status tiket maupun data lainnya di dalam Rooster. Dengan metode pengumpulan data, seperti observasi, wawancara dan studi pustaka, serta SWOT sebagai metode analisa masalah dan pendekatan pemecahan masalahnya, dan prototype sebagai metode perancangannya, penulis mencoba untuk memberikan sebuah solusi atas permasalahan yang ditemukannya. Yaitu dengan merancang Viewboard untuk melihat aktifitas Rooster, yang manfaatnya dapat memberikan kemudahan kepada admin dan customer dalam menampilkan informasi mengenai status tiket dan mutu Rooster berdasarkan tiket Rooster yang telah ditangani.

  4. Penelitian yang dilakukan oleh Noval Jidan (2014) penelitian ini berjudul “Analisa Strategi Peningkatan Web Rank Forum Online RhjFox pada Perguruan Tinggi Raharja”. Pada penelitian ini penulis membahas tentang analisis rank pada sebuah web. RhjFox dinilai berkesemptan mempunyai potensi ranking yang cukup besar dengan beberapa strategi yang mumpuni untuk menaikan ranking pada web rank.

  5. Penelitian yang dilakukan oleh Ilamsyah, Asep Awaludi, Nurwendah (2015)[39] penelitianini berjudul “Implementasi Bootstrap Pada Sistem Informasi Perpustakaan Untuk Meningkatkan Pelayanan Mahasiswa Pada Perguruan Tinggi Raharja”. Pada penelitian ini penulis membuat suatu Sistem informasi perpustakaan ini dibangun menggunakan teknologi berbasis web dengan bahasa pemgrograman PHP dan menggunakan XAMPP sebagai web servernya. Tujuan dibangunnya sistem informasi ini adalah untuk mengatasi masalah dalam kesulitan pencarian data buku dan dokumentasi adminsitrasi perpustakaan. Dengan penggunaan bootstrap diharapkan dapat meningkatkan kenyamanan bagi pengguna, karena dengan tekhnologi bootstrap memungkinkan web yang dibangun dapat di tampilkan dengan lebih baik pada perangkat seperti smartphone, tablet dan lainnya. Disamping ini keuntungan dari penggunaan sistem berbasis web ini dapat meningkatkan efektifitas pelayanan administrasi pada perpustakaan karena pengunjug dapat dengan mudah mendapatkan informasi buku yang akan dipinjam. Disamping itu bagi pihak perguruan tinggi Raharja, sistem ini dapat meningkatkan efisiensi karena mengurangi penggunaan kertas sebagai media dokumentasi peminjaman dan pengembalian.

  6. Penelitian yang dilakukan oleh Untung Rahardja, Yessi Frecilia, Noval Jindan (2015)[40] penelitian ini berjudul “Penerapan Forum RhjFox Menggunakan Metode PHPBB Sebagai Media Pembelajaran Pada Perguruan Tinggi Raharja”. pada penelitian ini penulis membuat suatu bahwa RhjFox dapat membantu mahasiswa untuk mengeluarkan pendapat, ini dikarenakan mahasiswa bebas mengeluarkan pendapat didalam forum diskusi perkuliahan tersebut. Dengan RhjFox mahasiswa dapat langsung berinteraksi dengan dosen maupun dengan mahasiswa lainnya. RhjFox sebagai media pembelajaran cukup efektif dalam proses belajar mengajar. RhjFox di Perguruan Tinggi Raharja akan dapat mendukung proses pembelajaran yang ada, khusunya metode pembelajaran iLearning yang sudah diterapkan di Perguruan Tinggi Raharja sejak tahun 2009.

  7. Penelitian yang dilakukan oleh Dewi Immaniar Desrianti, Lusyani Sunarya, Dwi Fitri Parmania (2015)[41] penelitian ini berjudul “Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) Pada RhjFox Sebagai Forum Diskusi”. pada penelitian ini penulis membuat suatu pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) yang dilakukan Perguruan Tinggi Raharja dengan membangun Rhjfox sebagai forum diskusi terbilang cukup bagus, dengan design yang mencirikan Perguruan Tinggi Raharja. Forum ini bisa menjadi wadah yang dapat menampung member dalam mencari informasi, baik tentang Perguruan Tinggi Raharja itu sendiri maupun mengenai hal yang belum diketahui. Dengan adanya forum diskusi online ini diharapkan akan lebih efektif bagi setiap member yang terhambat mengenai permasalahan waktu dan tempat untuk bertemu.

  8. Penelitian yang dilakukan oleh S. Baramulali, M. Kalyanasundaram, dari Department of Mathematics, Bharathiar University, Coimbatore, India, pada tahun 2006[42], penelitian ini berjudul “Bootstrap Lower Confidence Limits For The Process Capability Indices Cp, Cpk and Cpm”. Penelitian ini penulis membuat Indeks kemampuan yang secara luas digunakan oleh profesional kualitas sebagai perkiraan kemampuan proses. Banyak proses indeks telah diusulkan dan dikembangkan dengan Cp, Cpk dan BPT antara yang paling banyak digunakan. Baru-baru ini, teknik telah dikembangkan untuk membangun batas kepercayaan 95 persen lebih rendah untuk setiap indeks. Teknik ini didasarkan pada asumsi bahwa proses mendasaribiasanya didistribusikan. Metode intensif non‐parametric tapi komputer yang disebut Bootstrap dimanfaatkan dan batas keyakinan Bootstrap dihitung untuk indeks ini.Simulasi menggunakan tiga distribusi (normal, log‐normal dan chi‐squared) dilakukan dan perbandingan dibuat pertunjukan Bootstrap dan perkiraan parametrik.

  9. Penelitian yang dilakukan oleh B. Pozsgay, G.Takacs, dari Institute for Theoretical Physics, Eötvös University, Budapest, Hungary, 29 Juni 2007[43], penelitian ini berjudul “Form Factor Bootstrap And Truncated Conformal Space”. Penelitian ini penulis membuat tentang mempelajari koreksi terbatas ukuran order terkemuka (Lüscher's μ-istilah) terkait dengan bergerak satu-partikel Serikat, Serikat sewenang-wenang berserakan dan faktor-faktor bentuk terbatas volume (1 + 1)-dimensi model integrable. Metode kami didasarkan pada gagasan bahwa istilah μ erat terhubung ke struktur batin partikel,yaitu, komposisi mereka di bawah bootstrap program. Kami menggunakan kelanjutan analitik persamaan Bethe-Yang sesuai untuk kuantisasi negara-negara yang terikat dalam volume terbatas dan memperoleh μ-istilah terkemuka (terkait dengan fusions simetris partikel) dengan menghitung penyimpangan dari prediksi kuantisasi Bethe-Yang biasa. Hasil kami dibandingkan dengan data numerik teori hamburan E8 diperoleh dengan pendekatan ruang fermionic yang terpotong. Sebagai produk sampingan yang terlihat bahwa kuantisasi terikat negara tidak hanya menghasilkan μ-istilah yang benar, tetapi juga menyediakan jumlah subset dari koreksi urutan yang lebih tinggi juga.

  10. Penelitian yang dilakukan oleh M. Szots, G. Takacs, dari Eötvös University, Budapest, Hungary, 23 April 2007[44], penelitian ini berjudul “Spectrum Of Local Boundary Operators From Boundary Form Factor Bootstrap”. Penelitian ini penulis membuat tentang menggunakan pola persamaan bootstrap faktor bentuk baru-baru diperkenalkan batas, kita peta ruang lengkap solusi untuk versi skala Lee – Yang model dan sinh-Gordon teori batas. Kami menunjukkan bahwa ruang lengkap solusi, dinilai oleh perilaku ultraviolet formulir faktor dapat dibawa ke dalam korespondensi dengan spektrum operator lokal batas yang diharapkan dari teori konformal batas lapangan, yangmerupakan bukti utama bagi kebenaran batas formulir faktor bootstrap kerangka.

Setelah melakukan tinjauan dari sepuluh literatur review yang ada, telah banyak penelitian mengenai penggunaan bootstrap sebagai media informasi. Oleh karena itu penulis membahas tentang "Pengembangan Viewboard RhjFox Berbasis Bootstrap Sebagai Media Informasi Pada Perguruan Tinggi" untuk mengolah data yang terdapat pada RhjFox menjadi sebuah viewboard yang menampilkan informasi akurat dan terkini yang berkaitan dengan perihal RhjFox.

BAB III

ANALISA SISTEM BERJALAN

Analisa Perusahaan

Gambaran Umum Perusahaan

Dengan semakin maraknya perguruan tinggi di daerah Tangerang khususnya dalam bidang komputer ternyata hal tersebut masih belum bisa memenuhi kebutuhan masyarakat dalam memperoleh data secara terkomputerisasi di setiap bidang.

Dunia komputer dan alat-alat canggih serta otomatis lainnya dalam dunia perkantoran, baik instansi pemerintah maupun swasta sangat cepat sekali perkembangannya, sehingga selalu berubah setiap saat. Oleh karena itu Perguruan Tinggi Raharja dalam pendiriannya mempunyai misi untuk untuk ikut membantu program pemerintah dalam upaya mencerdaskan kehidupan bangsa Indonesia serta meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) dalam menghadapi era globalisasi.

Telah menjadi tekad para pendiri Perguruan Tinggi ini untuk membantu pemerintah dan masyarakat kota Tangerang dalam pendiran Perguruan Tinggi Raharja yang di selenggarakan oleh Yayasan Nirwana Nusantara (YRI) yang didirikan pada tahun 2001 dan merupakan pendidikan yang terbaik dalam bidang pendidikan komputer.

Sejarah Singkat Perguruan Tinggi Raharja

Perguruan Tinggi Raharja bermula dari sebuah lembaga kursus komputer yang bernama LPPK (Lembaga Pendidikan dan Penelitian Komputer) Raharja yang terletak di Jl. Gatot Subroto km.2 Harmoni Mas Cimone Tangerang.LPPK Raharja diresmikan pada tanggal 3 Januari 1994 oleh bapak walikota Tangerang Drs. H. Zakaria Mahmud, Raharja telah terdaftar pada Depdiknas Kotamadya Tangerang dengan nomor 201/PLSM/02.4/L.93. Lembaga inilah yang mempelopori penggunaan operating system windows dan aplikasinya diwilayah Tangerang dan sekitarnya, hal tersebut mendapat respon positif dan jumlah peminatnya pun meningkat pesat seiring dengan kerjasama yang di lakukan oleh lembaga ini dengan sekolah Lanjutan Tingkat Atas yang ada di Tangerang.

Karena semakin pesatnya perkembangan dan pertumbuhan akan komputerisasi dan meningkatnya peminat masyarakat Tangerang maka pada tanggal 24 Maret 1999 LPPK Raharja berkembang menjadi Akademi Manajemen Informatika dan Komputer (AMIK) Raharja Informatika yang diresmikan melalui surat keputusan Mentri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor: 56/D/O/1999 yang diserahkan langsung dari Bapak Prof. Dr. Udju D. Rusdi selaku Koordinator KOPERTIS wilayah IV Jawa Barat kepada ketua yayasan Nirwana Nusantara Ibu Kasarina Sudjono. Pada tanggal 2 Februari 2000 dengan menyelenggarakan jurusan Manajemen Informatika.

Pada tanggal 2 Februari 2000 AMIK Raharja Informatika menjadi satu-satunya perguruan tinggi yang menjalankan studi formal untuk program Diploma I (DI) dengan memberikan gelar Ahli Pratama dan Program Diploma II (DII) dengan memberikan gelar Ahli Muda dan Diploma III (DIII) dengan memberikan gelar Ahli Madya kepada lulusannya, sesuai dengan surat keputusan Koordinator Perguruan Tinggi Swasta wilayah IV Jawa Barat dengan Nomor 3024/004/KL/1999.

Kemudian pada tanggal 7 September 2000 sesuai dengan surat keputusan Direktur Jendral Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional Nomor 354/Dikti/Kep/2000 menambah 2 program yakni D3 Teknik Informatika dan D3 Komputer Akuntasi.

Kini AMIK Raharja Informatika mempunyai 3 (tiga) program studi Diploma III dengan jurusan Manajemen Informatika (MI), Teknik Informatika (TI) dan Komputerisasi Akuntansi (KA) yang masing-masing jurusan memberikan gelar Ahli Madya (A.md), Ahli Muda (AM), dan Ahli Pratama (AP) kepada lulusannya.

Pada tanggal 20 Oktober 2000 dalam usahanya untuk meningkatkan mutu dan kualitas daripada lulusan, AMIK RAHARJA INFORMATIKA meningkatkan statusnya dengan membuka Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) RAHARJA. Dengan surat keputusan Nomor 42/01/YNN/PR/II/200, ketua Yayasan Nirwana Nusantara mengajukan permohonan pendirian STMIK RAHARJA kepada Mendiknas KOPERTIS Wilayah IV Jawa Barat dengan 3 ( tiga ) program studi SI jurusan Sitem Informasi (SI), Teknik Informatika (TI) dan Sistem Komputer (SK). Hal tersebut telah mendapat tanggapan dari Direktur Jendral Pendidikan Tinggi dengan surat keputusan Nomor 5706/D/T/2000. Tidak hanya sampai disini, dalam rangka meningkatkan mutu dan kualitas lulusan RAHARJA sesuai dengan Rencana Induk Pengembangan (RIP) Raharja, bahwa dalam kurun waktu tidak lebih dari 5 tahun sudah berdiri Universitas RAHARJA.

Pada saat ini, Perguruan Tinggi Raharja pun telah meningkatkan mutu dan kualitasnya melalui Sertifikat Akreditasi, diantaranya yaitu sebagai berikut :

  1. Pada tanggal 5 April 2006 dengan sertifikat Akreditasi Nomor 00117/Ak-1-DIII-03/DFXMEI/IV/2002 yang berisi Badan Akreditasi nasional Perguruan Tinggi menyatakan bahwa program studi Diploma III Manajemen Informatika di AMIK Raharja Informatika Terakreditasi A.

  2. Pada tanggal 4 Mei 2006 dengan Sertifikat Akreditasi Nomor 08479/Ak-X-SI-001/CAGTLF/V/2006 yang berisi Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi menyatakan bahwa studi Strata 1 Teknik Informatika di STMIK Raharja terakreditasi B.

  3. Pada tanggal 11 Mei 2006 dengan Sertifikat Akreditasi Nomor 08523/Ak-X-S1-002/CAGSIM/V/2006 yang berisi Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi menyatakan bahwa program studi Strata 1 Sistem Informasi di STMIK Raharja terakreditasi B.

  4. Pada tanggal 3 Agustus 2007 dengan Sertifikat Akreditasi Nomor 006/BAN-PT/AK-VIII/DPI-III/2007 yang berisi Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi menyatakan bahwa program studi Diploma III Manajemen Informatika di AMIK Raharja Informatika terakreditasi B.

  5. Pada tanggal 25 Agustus 2007 dengan Sertifikat Akreditasi Nomor 019/BAN-PT/AK-X/SI/VIII/2007 yang berisi Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi menyatakan bahwa program Strata 1 Sistem Komputer di STMIK Raharja terakreditasi B.

  6. Pada tanggal 29 Desember 2007 sesuai surat keputusan oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dengan Nomor 017/BAN-PT/AK-VII/Dpl-III/XII/2007 yang berisi Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi menyatakan bahwa program studi Diploma III Teknik Informatika di AMIK Raharja Informatikadengan terakreditasi B.

  7. Pada tanggal 18 Januari 2008 sesuai surat Keputusan oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dengan Nomor 019/BAN-PT/AK-VII/Dpl-III/I/2008 yang berisi Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi menyatakan bahwa program studi Diploma Tiga Komputerisasi Akuntansi di AMIK Raharja Informatika terakreditasi A.

  8. Pada tanggal 08 Juli 2011 sesuai surat Keputusan oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dengan Nomor 010/BAN-PT/Ak-XIV/S1/VII/2011, menyatakan bahwa Program Studi Sarjana Teknik Informatika, Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Raharja, Tangerang terakreditasi B.

  9. Pada tanggal 23 September 2011 sesuai surat Keputusan oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dengan Nomor 025/BAN-PT/Ak-XIV/S1/IX/2011, menyatakan bahwa Program Studi Sarjana Sistem Informasi, Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Raharja, Tangerang terakreditasi B.

Jurusan/Program Studi Peguruan Tinggi Raharja

1.Jurusan/Prodi STMIK Raharja

Tabel 3.1 Jurusan/Prodi Pada STMIK Raharja

Tabel 3.2. Merupakan tabel jurusan/prodi yang terdapat pada STMIK Raharja yang terdiri dari 3 (tiga) jurusan, yaitu Sistem Informasi, Teknik Informasi, dan Sistem Komputer.

2. Jurusan/Prodi AMIK Raharja Informatika

Tabel 3.2 Jurusan/Prodi Pada AMIK Raharja Informatika

Tabel 3.3. Merupakan tabel jurusan/prodi yang terdapat pada AMIK Raharja Informatika yang terdiri dari 3 (tiga) jurusan, yaitu Manajemen Informatika, Teknik Informasi, dan Komputer Akutansi.

Visi, Misi dan Tujuan Perguruan Tinggi Raharja

Visi Perguruan Tinggi Raharja

Visi Perguruan Tinggi Raharja adalah menjadi perguruan tinggi swasta yang secara berkesinambungan meningkatkan kualitas pendidikannya, memberikan pelayanan dalam menciptakan sumber daya manusia yang tangguh, memiliki daya saing tinggi dalam era kompetisi globalisasi, terutama dibidang teknologi informasi dan komputer. Menjadikan pribadi raharja sebagai sumber daya manusia terampil dan ahli, mampu bersaing dalam dunia bisnis maupun non bisnis, menghasilkan tenaga intelektual dan professional, serta mampu berkembang dalam cakrawala yang lebih luas.

Misi Perguruan Tinggi Raharja

Menyelenggarakan pendidikan komputer (Sistem Informasi, Teknik Informatika dan Sistem Komputer) yang menghasilkan lulusan bermoral, terampil, dan kreatif serta memiliki daya saing tinggi di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi informasi.

  1. Menyelenggarakan program-program penelitian dan pengembangan guna menghasilkan keterkaitan dan relevansi seluruh kegiatan akademis dengan kebutuhan pembangunan sosial-ekonomi dan industri Indonesia, serta mengantisipasi semakin maraknya globalisasi kehidupan masyarakat.

  2. Melaksanakan dan mengembangkan program-program pengabdian kepada masyarakat melalui inovasi di bidang ilmu pengetahuan, teknologi dan seni yang bermanfaat bagi kemajuan bangsa Indonesia, khususnya ilmu pengetahuan dan teknologi informasi.

Tujuan Perguruan Tinggi Raharja

  1. Menghasilkan lulusan yang memiliki kemampuan akademik dan dapat menerapkan, mengembangkan serta memperluas informatika dan komputer secara profesional.

  2. Menghasilkan lulusan yang mampu mengadakan penelitian dalam bidang informatika dan komputer, yang hasilnya dapat diimplementasikan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di lapangan.

  3. Menghasilkan lulusan yang mampu mengabdikan pengetahuan dan keterampilannya dalam bidang informatika dan komputer secara profesional kepada masyarakat.

Struktur Organisasi Perguruan Tinggi Raharja

Struktur organisasi merupakan suatu susunan dan bagian antara bagian satu dengan yang lain serta posisi yang terdapat pada suatu organisasi atau perusahaan dalam menjalankan kegiatan operasional untuk mencapai suatu tujuan yang diharapkan Stuktur organisasi menggambarkan dengan jelas pemisahan setiap pekerjaan antar yang satu dengan yang lain dan bagimana hubungan aktivitas dan fungsi yang dibatasi. Sebuah organisasi atau perusahaan harus mempunyai suatu sktruktur organisasi yang digunakan untuk memudahkan pengkoordinasian dan penyatuan usaha untuk menunjukkan kerangka – kerangka hubungan diantara fungsi, bagian – bagian maupun tugas dan wewenang serta tanggung jawab. Serta untuk menunjukkan rantai (garis) perintah dan perangkapan fungsi yang diperlukan dalam suatu oragnisasi. Struktur organisasi pada Perguruan Tinggi Raharja disusun demi menunjang kelancaran setiap kegiatan yang sedang berjalan. Adapun bagan struktur organisasi pada Perguruan Tinggi Raharja adalah sebagai berikut:

Gambar 3.1 Stuktur Organisasi Perguruan Tinggi Raharja

Tugas dan Tanggung Jawab

1. Presiden Direktur

Wewenang :

  1. Menyelenggarakan program kerja yang berpedoman pada visi, misi, fungsi dan tujuan pendirian Perguruan Tinggi Raharja.
  2. Menyelenggarakan kegiatan dan pengembangan pendidikan, penelitian serta pengabdian pada masyarakat.
  3. Menyelenggarakan kegiatan pengembangan administrasi.
  4. Menyelenggarakan kegiatan-kegiatan yang menunjang terwujudnya Tri Darma Perguruan Tinggi.

Tanggung Jawab :

  1. Pemimpin penyelenggaraan pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, membina tenaga edukatif, mahasiswa, tenaga administrasi dan terhadap lingkungan.

2.Pembantu (Bidang Akademik)

Wewenang :

  1. Menjalankan program kebijaksanaan akademik.
  2. Mengawasi dan membina serta mengembangkan program studi sesuai kebijaksanaan yang telah digariskan.
  3. Membina dan mengembangkan kegiatan penelitian dan pengabdian pada masyarakat.
  4. Mengadakan afiliasi.
  5. Membina dan mengembangkan kelembagaan.

Tanggung Jawab :

  1. Membantu ketua dalam memimpin pelaksanaan pendidikan, penelitian dan pengabdian pada masyarakat.

3) Asisten Direktur Akademik

Wewenang :

  1. Mengusulkan kepada Direktur atas prosedur pelaksanaan proses belajar mengajar.
  2. Mengusulkan kepada Direktur tentang kenaikan honor staf binaannya.
  3. Mengusulkan kepada Direktur tentang pengangkatan, pemberhentian staf binaannya.
  4. Memberikan kebijakan pelaksanaan layanan pada bidangnya.
  5. Mengusulkan kepada Direktur tentang unit layanan baru yang dibutuhkan.
  6. Memberikan sangsi kepada staf binaannya yang melanggar tata tertib karyawan.
  7. Mengusulkan kepada Direktur tentang pengangkatan dan pemberhentian dosen.

Tanggung Jawab :

  1. Bertanggung jawab atas penyusunan JRS yang efektif dan efisien.
  2. Bertanggung jawab atas pengimplementasian pelaksanaan proses belajar mengajar.
  3. Bertanggung jawab atas kemajuan kualitas pelayanan Akademik yang berkesinambungan.
  4. Bertanggung jawab atas kelancaran proses belajar mengajar.

4)Asisten Direktur Operasional

Wewenang:

  1. Mengusulkan kepada Direktur atas prosedur pelaksanaan pelayanan proses belajar mengajar.
  2. Mengusulkan kepada Direktur tentang kenaikan honor.
  3. Mengusulkan kepada Direktur tentang kepangkatan, pemberhentian staf binaannya.
  4. Mengusulkan kepada Direktur tentang unit layanan baru yang dibutuhkan.
  5. Memberikan sanksi kepada staf binaannya yang melanggar tata tertib karyawan.

Tanggung Jawab:

  1. Bertanggung jawab atas penyusunan kalender akademik tahunan.
  2. Bertanggung jawab atas pengimplementasian pelaksanaan pada bidangnya.
  3. Bertanggung jawab atas kemajuan kualitas pelayanan yang berkesinambungan pada bidangnya.
  4. Bertanggung jawab atas kelancaran proses belajar mengajar.

5) Kepala Jurusan

Wewenang :

  1. Mengusulkan kepada Asisten Direktur Akademik tentang perubahan mata kuliah dan materi kuliah yang dianggap telah kadaluarsa bahkan perubahan Kurikulum Jurusan.
  2. Mengusulkan kepada Asisten Direktur Akademik tentang kenaikan honor dosen binaannya.
  3. Mengusulkan kepada Asisten Direktur Akademik tentang pengadaan seminar, pelatihan, penambahan kelas perkuliahan, pengangkatan dosen baru, pemberhentian dosen.
  4. Memberikan kebijakan administratif akademik seperti cuti kuliah, perpindahan jurusan, ujian susulan, pembukaan semester pendek.
  5. Mengusulkan kepada Asisten Direktur Akademik tentang pembukaan peminatan/konsentrasi baru dalam jurusannya.
  6. Memberikan sanksi akademik kepada mahasiswa yang melanggar tata tertib Perguruan Tinggi Raharja.

Tanggung Jawab :

  1. Bertanggung jawab atas penyusunan dan pengimplementasian kurikulum, SAP dan Bahan Ajar.
  2. Bertanggung jawab atas monitoring kehadiran dosen dalam perkuliahan, jam konsultasi dan tugas-tugas yang disampaikan ke dosen.
  3. Bertanggung jawab atas terlaksananya penelitian dan pelaksanaan seminar.
  4. Bertanggung jawab atas pembinaan mahasiswa dan dosen binaannya.
  5. Bertanggung jawab atas prestasi Akademik mahasiswa.
  6. Bertanggung jawab atas peningkatan jumlah mahasiswa dalam jurusannnya.

Tata Laksana Sistem Yang Berjalan

Dalam menganalisa sistem berjalan yang ada saat ini, penulis melakukan penelitian menggunakan analisa deskriptif sebagai penggambaran sistem berjalan tersebut.

Prosedur Sistem Yang Berjalan

  1. Prosedur Sistem RhjFox (input)

  2. Proses sistem RhjFox yaitu : Tempat untuk mengaudit operator yang melakukan kesalahan lalu menuju ke forum RhjFox, kemudian saat ada operator yang melakukan kesalahan, setelah itu memberikan informasinya melalui forum RhjFox bahwa operator melakukan kesalahan PIC wajib mengaudit agar tidak terjadi kesalahan kembali.

  3. Prosedur Data Audit (proses)

  4. Proses data audit yaitu : Membuat informasi perihal kesalahan lalu memberitahukan informasi kesalahan melalui link forum RhjFox, kemudian PIC wajib melakukan audit setiap minggu jika ada kesalahan saat melakukan tugas, setelah itu PIC melakukan audit ke operator lalu ke emai.

  5. Prosedur Viewboard Hasil Rekapan Audit (output)

  6. Proses Viewboard Hasil Rekapan Audit yaitu : Memonitoring data yang sudah didapatkan dari database kemudian ditampilkan ke Viewboard RhjFox.

Permasalahan Yang Dihadapi

Seperti yang diketahui dalam pembahasan sebelumnya yang sudah dijelaskan bahwa viewboard RhjFox mempunyai masalah dimana viewboard RhjFox menampilkan data dari forum RhjFox dengan akurat karena terkadang data tersebut masih harus mencarinya secara manual melalui forum RhjFox. Oleh sebab itu forum RhjFox yang berperangkat PHPBB tidak memberikan fitur viewboard yang diharapkan untuk memberikan informasi yang dapat membantu pihak manajerial dalam media informasi berdasarkan aktifitas yang ada di RhjFox.

Lalu permasalahan cara untuk mengetahui informasi terbaru di dalam forum RhjFox, dalam hal ini para member masih kesulitan untuk mencari informasi terbaru dari forum RhjFox yang masih secara manual melalui view unread. Karena hal ini bukan cara yang efektif dalam media informasi. Kemudian, Bagaimana menampilkan informasi hasil rekapan audit iDuHelp! dan Widuri Wayang agar dapat mengetahui keakuratan dari perhitungan jumlah audit.

Rancangan Prosedur Yang Berjalan

1. Flowchart Yang Sedang Berjalan

Gambar 3.2 Flowchart pada sistem RhjFox ke Viewboard RhjFox

Dapat dijelaskan gambar flowchart program untuk sistem RhjFox dalam proses pengambilan data ke viewboard RhjFox diatas pada saat ini, yaitu terdiri dari:

  1. 2 (dua) simbol terminal, yang berperan sebagai “start” dan “finish” pada aliran proses flowchart program pada sistem RhjFox ke Viewboard RhjFox.

  2. 4 (Empat) simbol data, yang menyatakan proses input atau output tanpa tergantung jenis peralatannya, yaitu: login terlebih dahulu menggunakan username dan password atau menggunakan email rinfo maka login akan berhasil dan menuju kehalaman utama sistem, jika salah dalam input username dan password atau email rinfo maka akan kembali ke halaman utama Rhjfox.

  3. 1 (satu) simbol decision, sebagai simbol untuk menunjukan sebuah langkah pengambilan suatu keputusan untuk mengecek validasi kebenaran username dan password, jika “ya” akan bisa masuk ke sistem RhjFox dan jika “tidak” akan kembali ke halaman utama RhjFox.

  4. 6 (enam) simbol proses yaitu menyatakan suatu tindakan (proses) yang dilakukan oleh komputer. Simbol proses tersebut diantaranya:’’Akses RhjFox ’’ yang kemudian menuju ke ‘’halaman utama sistem RhjFox’’ dan menuju ke ‘’ tampilan home ’’ untuk mengambil data menuju administration control panel, kemudian menuju “database” untuk membuat, mengolah dan merapihkan di “viewboard RhjFox” serta ditampilkan di RhjFox.

Alternatife Pemecahan Masalah

Setelah penjabaran permasalahan yang dihadapi, maka peneliti akan menerapkan alternatif pemecahan masalah. Alternatif pemecahan masalah tersebut adalah dengan menampilkan viewboard RhjFox agar data yang terdapat pada database bisa termonitoring dengan akurat serta tidak ada kekeliruan. Dalam permasalahan berikutnya para member mendapatkan informasi terbaru tanpa harus melihat secara manual lagi dengan cara mendaftarkan email apapun kedalam viewboard RhjFox. Lalu permasalahan berikutnya viewboard RhjFox dapat menampilkan data berupa audit yang sudah melakukan kesalahan pada iDuHelp! dan Widuri Wayang.

BAB IV

HASIL PENELITIAN

Mind Mapping Project

Menurut Wikipedia yang disampaikan oleh Tony Buzan (1974)[45] Mind Mapping merupakan metode untuk memaksimalkan kerja otak kanan dan otak kiri manusia secara simultan. Akan tetapi dalam arti secara keseluruhan secara keseluruhan, Mind Mapping adalah sebuah cara untuk berinovasi atau mengembangkan keterampilan kerangka berpikir dalam menganalisa ide secara detil sehingga masalah dapat terselesaikan dengan pemikiran serta konsep yang dapat saling berkomunikasi melalui media dengan bentuk gambar diagram, kata-kata, dan warna demi menciptakan ide-ide yang potensial untuk memecahkan masalah serta membuat perencanaan strategis secara cepat. Dibawah ini, merupakan konsep mind mapping dalam project viewboard RhjFox :

Gambar 4.1 Mind Mapping Project

Berdasarkan gambar 4.1 maka dapat dijabarkan bahwa viewboard RhjFox memiliki kerangka berpikir diantaranya terdapat pengertian viewboard RhjFox, terdapat 6 (enam) tampilan viewboard RhjFox, kekurangan viewboard RhjFox, kelebihan viewboard RhjFox, 3 (tiga) permasalahan, 3 (tiga) tujuan, 15 (lima belas) final draft elisitasi, 10 (sepuluh) literature review.

Analisa Sistem Yang Berjalan

Metode Analisa Sistem

Analisis sistem merupakan salah satu langkah penting dalam rangka memperoleh temuan-temuan hasil penelitian. Penelitian ini menggunakan metode analisa pada elisitasi yang terdiri dari elisitasi tahap 1, elisitasi tahap 2, elisitasi tahap 3, dan final draft elisitasi dengan tercapainya strategi ini. Strategi yang dihasilkan telah memiliki data yang kuantitatif. Elisitasi merupakan rancangan yang dibuat berdasarkan sistem baru yang diinginkan oleh Stakeholder dan disanggupi oleh penulis untuk dieksekusi.

Metode Analisa Berdasarkan Prosedur Sistem Yang Berjalan

1. Analisa Masukan

Analisa masukan merupakan penguraian masalah yang dilakukan terhadap semua data/informasi yang berfungsi sebagai data input sehingga menghasilkan proses

  1. Nama Masukan : Sistem Forum RhjFox

  2. Fungsi : Tempat untuk mengaudit operator yang melakukan kesalahan

  3. Sumber : Forum RhjFox

  4. Media : PHPBB

  5. Frekuensi : Saat ada operator yang melakukan kesalahan, lalu memberikan informasinya melalui forum RhjFox

  6. Format : Link perihal audit

  7. Keterangan : Setiap ada operator melakukan kesalahan PIC wajib mengaudit agar tidak terjadi kesalahan kembali

2. Analisa Proses

Analisa proses merupakan penguraian yang dilakukan pada proses sebagai suatu hasil respect balik karena adanya data input di dalam proses inilah semua data/informasi yang masuk akan diolah dengan menggunakan pengolahan sistem yang ada.

  1. Nama Modul : Data Audit

  2. Masukan : Membuat informasi perihal kesalahan

  3. Keluaran : Memberitahukan informasi kesalahan melalui link forum RhjFox

  4. Ringkasan Proses : PIC wajib melakukan audit setiap minggu jika ada kesalahan saat melakukan tugas.

  5. Distribusi : PIC melakukan audit ke operator lalu ke email

  6. Media : RhjFox dan email

  7. Format : Link perihal audit

  8. Fungsi : -

  9. Sumber : Forum RhjFox

3. Analisa Keluaran

Analisa keluaran merupakan penguraian masalah yang dilakukan pada hasil dari keseluruhan proses yang terjadi dari mulai penginputan data sampai terjadi proses pengolahan data melalui sistem pengolahan data yang ada.

  1. Nama Keluaran : Viewboard Hasil Rekapan Audit

  2. Fungsi : Memonitoring hasil rekapan audit

  3. Media : Forum RhjFox

  4. Distribusi : Dari admin

User Requirement

User Requirement ini memuat tabel elisitasi dari tahap 1, 2, 3, dan final. Membuat elisitasi ini dapat dibuktikan berdasarkan pada observasi dan wawancara dengan stakeholder.

Elisitasi Tahap I

Elisitasi I[46] merupakan data yang diperoleh dari hasil pengumpulan data dengan melakukan observasi dan wawancara langsung mengenai kekurangan dari sistem yang sedang berjalan dan kebutuhan sistem yang belum terpenuhi. Wawancara pada elisitasi ini dilakukan bersama stakeholder dengan menghasilkan 60 (enam puluh) kebutuhan functional dan 5 (lima) kebutuhan non functional.

Tabel 4.1 Elisitasi Tahap I

Elisitasi Tahap II

Elisitasi tahap II[46] merupakan hasil klasifikasi dari tahap elisitasi I berdasarkan metode MDI. Metode tersebut bertujuan untuk memisahkan antara rancangan yang penting dan memang harus ada dalam pembuatan sistem yang baru serta rancangan yang disanggupi oleh penulis untuk dieksekusi.

Berikut ini adalah penjelasan mengenai metode MDI yang dipakai dalam elisitasi tahap II:

  1. M pada metode MDI yaitu disebut Mandatory (penting). Artinya, requirement tersebut harus ada dan tidak boleh dihilangkan saat pembuatan sistem yang baru.

  2. D pada metode MDI yaitu disebut Desirable. Artinya, requirement tersebut tidak terlalu penting dan boleh dihilangkan. Tetapi jika requirement tersebut ada untuk pembentukan sistem yang baru maka akan membuat sistem tersebut menjadi sempurna.

  3. I pada metode MDI yaitu disebut Inessential. Artinya, requirement tersebut bukanlah bagian dari sistem yang dibahas dan merupakan bagian dari luar sistem.

Berikut ini adalah tabel 4.2 yang berisikan elisitasi tahap II berdasarkan klasifikasi metode MDI. Pada elisitasi tahap II ini berisikan 60 (enam puluh) kebutuhan functional dan 5 (lima) kebutuhan non functional.

Tabel 4.2 Elisitasi Tahap II

Elisitasi Tahap III

Elisitasi tahap III[46] merupakan pengklasifikasian dari elisitasi tahap II dengan mengeliminasi semua requirement yang pilihannya I (Inessential) pada metode MDI. Dan tahap selanjutnya semua requirement yang tersisa diklasifikasikan kembali melalui metode TOE seperti keterangan berikut:

  1. T (Technical), artinya adalah bagaimana tata cara/teknik pembuatan requirement tersebut dalam sistem yang diusulkan.

  2. O (Operational), artinya adalah bagaimana tata cara penggunaan requirement tersebut dalam sistem yang diusulkan.

  3. E (Economic), artinya adalah berapa biaya yang diperlukan untuk membangun requirement tersebut dalam sistem yang diusulkan.

Metode TOE tersebut dibagi kembali menjadi 3 (tiga) option, diantaranya:

  1. H (High), artinya sulit untuk dikerjakan, teknik dan pemakaiannya pun sulit serta biayanya mahal. Sehingga requirement tersebut harus di eliminasi.

  2. M (Middle), artinya mampu untuk dikerjakan.

  3. L (Low), artinya mudah untuk dikerjakan.

Berikut ini adalah tabel 4.3 yang berisikan elisitasi tahap III berdasarkan klasifikasi metode TOE. Pada elisitasi tahap III ini menghasilkan 30 (tiga puluh) kebutuhan functional dan 5 (lima) kebutuhan non functional.

Tabel 4.3 Elisitasi Tahap III

Final Draft Elisitasi

Final Draft Elisitasi[46] merupakan hasil akhir elisitasi yang disetujui oleh stakeholder dan pengembang perihal sistem yang akan diusulkan. Berikut ini merupakan tabel 4.4 yang berisikan final draft elisitasi yang berisikan 10 (sepuluh) kebutuhan functional dan 5 (lima) kebutuhan non functional.

Tabel 4.4 Final Draft Elisitasi

Strategi

Strategi merupakan cara untuk mencapai sebuah tujuan tertentu yang bersifat kuantitatif demi menentukan berapa luas pencapaian yang akan dicapai dalam menyelesaikan sebuah permasalahan atau memecahkan permasalahan tersebut. Pembahasan strategi ini pun dimaksudkan untuk menjabarkan apa yang dilakukan secara keseluruhan dengan menetapkan satu per satu detil dari final elisitasi untuk dijadikan bukti pencapaian yang telah dilakukan. Dibawah ini merupakan bukti dari setiap detil pencapaian dari hasil final elisitasi.

  1. Strategi 1 : Tampilan subdomain diganti menjadi “viewboard.raharja.info”
    a.) Strategi nomor 1 yang terdapat pada final draft elisitasi nomor 1 bagian functional adalah Viewboard RhjFox dengan subdomain yang masih pembuat yang kurang efisien. Karena subdomain tersebut sistem dapat merubah subdomain menjadi “viewboardrhjfox.raharja.info”.
    b.) Pembuktian tercapainya strategi nomor 1 pada final draft elisitasi bagian functional adalah bergantinya subdomain dengan “viewboardrhjfox.raharja.info” yang sangat mudah untuk diakses.

  2. Gambar 4.2 Tampilan Subdomain lama pada Viewboard RhjFox

    Sumber : http://viewboardrhjfox.raharja.info/

    Gambar 4.3 Tampilan Subdomain baru pada Viewboard RhjFox

    Sumber : http://viewboardrhjfox.raharja.info/

  3. Strategi 2 : Sistem dapat memiliki tampilan subscriber dengan 150 subscriber
    a.)Strategi nomor 2 yang terdapat pada final draft elisitasi nomor 2 bagian functional adalah viewboard RhjFox dapat memiliki tampilan subscriber dan mempunyai target sebanyak 150 subscriber, sehingga member dengan mudah mendapatkan aktifitas terbaru dari forum RhjFox.
    b.)Pembuktian tercapainya strategi nomor 2 pada final draft elisitasi bagian functional adalah sudah terdapatnya tampilan subscriber dan tercapainya 173 subscriber dari target, supaya member lebih mudah mendapatkan aktifitas terbaru dalam forum RhjFox. Terdapat listing programnya berikut ini :

  4. Gambar 4.4 Tampilan Subscriber

    Sumber : http://viewboardrhjfox.raharja.info/

    Gambar 4.5 Tampilan data Subscriber

    Sumber : http://viewboardrhjfox.raharja.info/

  5. Strategi 3 : Sistem memiliki 15 menu viewboard
    a.)Strategi nomor 3 yang terdapat pada final draft elisitasi nomor 3 bagian functional adalah viewboard lama terdapat 10 menu, setelah dikembangkan viewboard dapat menampilkan 15 menu.
    b.)Pembuktian tercapainya strategi nomor 3 pada final draft elisitasi bagian functional adalah sudah tercapainya 15 menu yang menampilkan hasil monitoring informasi bagi para pengguna.

  6. Gambar 4.6 Tampilan menu lama Viewboard RhjFox

    Sumber : http://viewboardrhjfox.raharja.info/

    Gambar 4.7 Tampilan menu baru Viewboard RhjFox

    Sumber : http://viewboardrhjfox.raharja.info/

  7. Strategi 4 : Sistem dapat menampilkan FAQ
    a.)Strategi nomor 4 yang terdapat pada final draft elisitasi nomor 4 bagian functional adalah sistem dapat menampilkan FAQ yang akan menjadi panduan untuk penggunaan RhjFox.
    b.)Pembuktian tercapainya strategi nomor 4 pada final draft elisitasi bagian functional adalah sudah tercapainya dalam menampilkan menu FAQ. Terdapat listing programnya berikut ini :

  8. Gambar 4.8 Tampilan Menu FAQ

    Sumber : http://viewboardrhjfox.raharja.info/

  9. Strategi 5 : Sistem dapat menampilkan widget di halaman RhjFox
    a.)Strategi nomor 5 yang terdapat pada final draft elisitasi nomor 5 bagian functional adalah viewboard RhjFox dapat menampilkan widget di halaman viewboard RhjFox agar memudahkan pengunjung untuk melakukan aktifitas.
    b.)Pembuktian tercapainya strategi nomor 5 pada final draft elisitasi bagian functional adalah sudah tercapainya dalam menampilkan beberapa widget di viewboard RhjFox. Terdapat listing programnnya berikut ini :

  10. Gambar 4.9 Tampilan Widget pada Viewboard RhjFox

    Sumber : http://viewboardrhjfox.raharja.info/

  11. Strategi 6 : Sistem terdapat Favicon pada Tab browser
    a.) Strategi nomor 6 yang terdapat pada final draft elisitasi nomor 6 bagian functional adalah viewboard RhjFox yang sebelumnya hanya tulisan, namun sekarang terdapat favicon pada tab browser agar terlihat mempunyai ciri khas.
    b.) Pembuktian tercapainya strategi nomor 6 pada final draft elisitasi bagian functional adalah sudah tercapainya pada viewboard RhjFox dengan menampilkan favicon di tab browser. Terdapat listing programnnya berikut ini :

  12. Gambar 4.10 Tampilan lama Favicon pada Viewboard RhjFox

    Sumber : http://viewboardrhjfox.raharja.info/

    Gambar 4.11 Tampilan baru Favicon pada Viewboard RhjFox

    Sumber : http://viewboardrhjfox.raharja.info/

  13. Strategi 7 : Sistem dapat menampilkan Contact Me pada viewboard RhjFox
    a.) Strategi nomor 7 yang terdapat pada final draft elisitasi nomor 7 bagian functional adalah viewboard RhjFox dapat menampilkan Contact Me, gunanya jika ada kesulitan bisa menghubungi admin yang bersangkutan.
    b.) Pembuktian tercapainya strategi nomor 7 pada final draft elisitasi bagian functional adalah sudah tercapainya dalam menampilkan Contact me. Terdapat listing programnnya berikut ini :

  14. Gambar 4.12 Tampilan Contact Me pada Viewboard RhjFox

    Sumber : http://viewboardrhjfox.raharja.info/

  15. Strategi 8 : Sistem dapat menampilkan Buku Saku
    a.) Strategi nomor 8 yang terdapat pada final draft elisitasi nomor 8 bagian functional adalah viewboard RhjFox yang awalnya belum terdapat Buku saku, namun sekarang sudah terdapat Buku saku yang fungsinya akan digunakan untuk para pengguna supaya mengetahui alur RhjFox.
    b.) Pembuktian tercapainya strategi nomor 8 pada final draft elisitasi bagian functional adalah viewboard RhjFox sudah dapat menampilkan Buku Saku pada tampilan home. Terdapat listing programnnya berikut ini :

  16. Gambar 4.13 Tampilan sebelum Awal Buku Saku pada Viewboard RhjFox

    Sumber : http://viewboardrhjfox.raharja.info/

    Gambar 4.14 Tampilan Awal Buku Saku pada Viewboard RhjFox

    Sumber : http://viewboardrhjfox.raharja.info/

  17. Strategi 9 : Sistem terdapat Location pada viewboard RhjFox
    a.) Strategi nomor 9 yang terdapat pada final draft elisitasi nomor 9 bagian functional adalah viewboard RhjFox dapat menampilkan location sehingga bisa mengetahui keberadaan viewboard RhjFox.
    b.) Pembuktian tercapainya strategi nomor 9 pada final draft elisitasi bagian functional adalah sudah tercapainya menampilkan location pada viewboard RhjFox. Terdapat listing programnnya berikut ini :

  18. Gambar 4.15 Tampilan Location pada Viewboard RhjFox

    Sumber : http://viewboardrhjfox.raharja.info/

  19. Strategi 10 : Sistem dapat menampilkan visitor pada viewboard RhjFox
    a.) Strategi nomor 10 yang terdapat pada final draft elisitasi nomor 10 bagian functional adalah viewboard RhjFox dapat menampilkan visitor sehingga bisa terlihat berapa banyak yang sudah mengunjungi viewboard RhjFox.
    b.) Pembuktian tercapainya strategi nomor 10 pada final draft elisitasi bagian functional adalah sudah tercapainya dalam menampilkan visitor pada viewboard RhjFox. Terdapat listing programnnya berikut ini :

  20. Gambar 4.16 Tampilan Visitors pada Viewboard RhjFox

    Sumber : http://viewboardrhjfox.raharja.info/

  21. Strategi 11 : Sistem memiliki buku saku RhjFox
    a.) Strategi nomor 11 yang terdapat pada final draft elisitasi nomor 11 bagian non functional adalah hal yang ingin dicapai adalah memiliki buku saku RhjFox.
    b.) Pembuktian tercapainya strategi nomor 11 pada final draft elisitasi bagian non functional adalah viewboard RhjFox mempunyai buku saku.

  22. Gambar 4.17 Tampilan Buku Saku pada Viewboard RhjFox

    Sumber : http://viewboardrhjfox.raharja.info/

  23. Strategi 12 : Sistem memiliki 20 artikel di FAQ viewboard
    a.) Strategi nomor 12 yang terdapat pada final draft elisitasi nomor 12 bagian non functional adalah viewboard RhjFox memiliki 20 artikel di FAQ viewboard.
    b.) Pembuktian tercapainya strategi nomor 12 pada final draft elisitasi bagian non functional adalah terdapatnya 20 FAQ di viewboard RhjFox. Terdapat listing programnnya berikut ini :

  24. Gambar 4.18 Tampilan FAQ pada Viewboard RhjFox

    Sumber : http://viewboardrhjfox.raharja.info/

  25. Strategi 13 : Sistem menghasilkan Notifikasi Subscriber masuk ke dalam email dengan 10 email
    a.) Strategi nomor 13 yang terdapat pada final draft elisitasi nomor 13 bagian non functional adalah viewboard RhjFox menghasilkan Notifikasi Subscriber masuk ke dalam email dengan 10 email.
    b.) Pembuktian tercapainya strategi nomor 13 pada final draft elisitasi bagian non functional adalah sudah tercapainya untuk menghasilkan Notifikasi Subscriber masuk ke dalam email dengan 10 email.

  26. Gambar 4.19 Tampilan Notifikasi email subscriber

    Sumber : http://gmail.com/

  27. Strategi 14 : Sistem memiliki 5 video tutorial yang masuk ke dalam iRan
    a.) Strategi nomor 14 yang terdapat pada final draft elisitasi nomor 14 bagian non functional adalah sistem dapat menambahkan 5 video tutorial yang masuk ke dalam iRan
    b.) Pembuktian tercapainya strategi nomor 14 pada final draft elisitasi bagian non functional adalah sudah dapat menambahkan 5 video yang masuk ke dalam iRan.

  28. Gambar 4.20 Tampilan Video Tutorial pada iRan

    Sumber : http://iran.ilearning.me

  29. Strategi 15 : Sistem memiliki testimoni viewboard RhjFox dengan 20 testimoni dari para member
    a.) Strategi nomor 15 yang terdapat pada final draft elisitasi nomor 15 bagian non functional adalah sistem viewboard RhjFox mempunyai 20 testimoni dari para member.
    b.) Pembuktian tercapainya strategi nomor 15 pada final draft elisitasi bagian non functional adalah viewboard RhjFox sudah melebihi target mempunyai 31 testimoni dari para member.

  30. Gambar 4.21 Testimoni Viewboard RhjFox

    Sumber : http://rhjfox.com

Usulan Prosedur Yang Baru

Flowchart

Flowchart program merupakan bagan yang menjelaskan secara rinci/detail mengenai perihal langkah – langkah dari proses program. Berikut Flowchart program untuk Viewboard RhjFox.

Gambar 4.22 Flowchart program pada Viewboard RhjFox

Dapat dijelaskan gambar 4.23 flowchart program pada ViewBoard RhjFox diatas pada saat ini, yaitu terdiri dari:

  1. 2 (dua) simbol terminal, yang berperan sebagai “start” dan “finish” pada aliran proses flowchart program pada sistem ViewBoard RhjFox.
  2. 5 (lima) simbol proses yaitu menyatakan suatu tindakan (proses) yang dilakukan oleh komputer. Simbol proses tersebut diantaranya: “akses RhjFox” yang kemudian menuju ke “halaman utama RhjFox” kemudian klik “link ViewBoard RhjFox “ yang kemudian akan menuju ke “halaman utama ViewBoard” dan akan tampil data di “ViewBoard RhjFox”.

Rancangan Program

HIPO (Hirarchy Plus Input Process Output) yaitu alat bantu untuk membuat spesifikasi program yang merupakan struktur yang berisi diagram dimana di dalam program ini berisi input yang diproses dan menghasilkan output. Spesifikasi program menjelaskan mengenai cara penggunaan aplikasi program yang diusulkan.

Gambar 4.23 HIPO (Hirarchy Plus Input Process Output) ViewBoard RhjFox

1.Link ViewBoard RhjFox
Nama Program : Link ViewBoard RhjFox
Fungsi : Sebagai bantu untuk menuju ViewBoard RhjFox
Bahasa Program : PHP
Proses : Setelah klik link ViewBoard RhjFox akan menuju tampilan utama ViewBoard RhjFox yang terdapat lima buah pilihan yaitu:

  1. RhjFox
    Nama Program : RhjFox
    Fungsi : Sebagai menu untuk kembali menu utama ViewBoard RhjFox.
    Bahasa Program : PHP
    Proses : Pada menu utama ViewBoard RhjFox terletak pada bagian pojok kiri atas.

  2. Menu ViewBoard RhjFox
    Nama Program : Menu ViewBoard RhjFox
    Fungsi : Sebagai tempat kumpulan menu ViewBoard RhjFox.
    Bahasa Program : PHP
    Proses : Pada menu utama ViewBoard RhjFox pilih ViewBoard RhjFox yang terletak pada bagian atas.

  3. About
    Nama Program : About
    Fungsi : Menampilkan tentang ViewBoard RhjFox.
    Bahasa Program : PHP
    Proses : Pada menu utama pilih About yang terletak pada bagian atas.

  4. Contact
    Nama Program : Contact
    Fungsi : Menampilkan kontak untuk menghubungi admin RhjFox.
    Bahasa Program : PHP
    Proses : Pada menu utama pilih Contact yang terletak pada bagian atas.

Rancangan Prototype

Tahap ini merupakan gambar yang jelas mengenai rancangan bangun yang lengkap kepada para pengguna dan website yang diteliti, juga sebagai pemenuhan kebutuhan dari pada prapengguna sistem. Berikut ini merupakan prototype atau tampilan dari ViewBoard RhjFox yang akan dibuat, yaitu:

1.Prototype ViewBoard RhjFox
a.Prototype Tampilan Halaman Utama ViewBoard RhjFox

Gambar 4.24 Prototype Halaman Utama ViewBoard RhjFox

b.Prototype Tampilan Menu ViewBoard RhjFox

Gambar 4.25 Prototype Tampilan Halaman About ViewBoard RhjFox

c.Prototype Tampilan About ViewBoard RhjFox

Gambar 4.26 Prototype Tampilan Halaman About ViewBoard RhjFox

d.Prototype Tampilan Contact ViewBoard RhjFox

Gambar 4.27 Prototype Tampilan Halaman Contact ViewBoard RhjFox

Testing

Metode Implementasi

Implementasi Viewboard RhjFox di Perguruan Tinggi Raharja menggunakan metode Black Box testing. Metode Black Box testing merupakan pengujian program yang mengutamakan pengujian terhadap kebutuhan fungsi dari suatu program. Tujuan dari metode Black Box testing untuk menemukan kesalahan fungsi pada program. Pengujian dengan menggunakan metode Black Box testing dilakukan hanya mengamati hasil eksekusi melalui data uji dan memeriksa fungsional dari software dan fungsionalitasnya tanpa mengetahui yang terjadi dalam proses detail, melainkan hanya mengetahui input dan output.

Berikut ini adalah tabel pengujian blackbox berdasarkan Sistem Viewboard RhjFox yaitu sebagai berikut :

Blackbox Testing

  1. Mengakses Viewboard RhjFox

  2. Pengujian ini adalah tabel pengujian Black Box berdasarkan saat mengakses Viewboard RhjFox dengan mengetikan url http://viewboardrhjfox.raharja.info/ ataupun dengan key Viewboard RhjFox dan pengujian ini dilakukan dengan skenario sebagai berikut:

    Tabel 4.5 Pengujian Black box pada Akses Viewboard RhjFox

  3. Menu Subscriber Viewboard RhjFox

  4. Pengujian ini bertujuan untuk menguji keabsahan menu subscribers. Dimana setiap penggunjung yang ingin mendapatkan artikel terbaru dari forum RhjFox bisa langsung memasukan email pribadi kedalam kolom subscribers tersebut. Pengujian menu subscriber dilakukan dengan skenario sebagai berikut:

    Tabel 4.6 Pengujian Black box pada Menu Subscriber Viewboard RhjFox

  5. Subscriber Mendapat Email Otomatis Postingan Terbaru

  6. Pengujian ini bertujuan untuk menguji keabsahan subscriber yang terdaftar. Dimana setiap subscriber yang telah terkonfirmasi, maka mereka akan mendapatkan email otomatis tentang new posting yang ada pada forum RhjFox. Pengujian email otomatis subscribers dilakukan dengan skenario sebagai berikut:

    Tabel 4.7 Pengujian Black box pada Email Otomatis Viewboard RhjFox

Evaluasi

Setelah dilakukan pengujian dengan Metode Blackbox Testing yang dilakukan dengan cara memberikan sejumlah input pada program seperti contoh pengujian pada masing-masing menu dan submenu. Jika input data tidak lengkap maka sistem akan menampilkan pesan dan menyampaikan pesan yang sangat membantu admin jika admin mendapati kesalahan saat input data yang tidak lengkap, selanjutnya yang kemudian akan di proses sesuai dengan kebutuhan fungsionalnya dan dapat menghasilkan output yang sesuai dengan yang diinginkan oleh perusahaan.

Konfigurasi Sistem

Spesifikasi Hardware

Perangkat keras yang dibutuhkan oleh sistem adalah suatu unit personal komputer. Perangkat keras yang diusulkan ini dibuat berdasarkan kebutuhan sistem saat ini dan antisipasi kebutuhan di masa yang akan datang. Konfigurasi yang dibutuhkan pada design sistem yang diusulkan, yaitu :

1. Processor  : Intel Core i3
2. Monitor  : Asus 14”
3. Mouse  : Ps2
4. RAM  : 2 GB
5. HD  : 500 GB
6. Keyboard  : Compatible Ps2
7. Printer  : HP DeskJet 2135
8. UPS (Uninterrupuble Power Suply)

Aplikasi Yang Digunakan

Perangkat lunak merupakan penunjang dari peralatan komputer yang akan digunakan sebagai penghubung dalam instruksi yang diinginkan, agar komputer dapat menghasilkan informasi yang diharapkan, maka perangkat lunak yang diusulkan dalam rancangan sistem ini adalah sebagai berikut :

a. Windows 7
b. Visual Paradigm
c. Browser (Google Chrome, Mozilla FireFox)
d. Filezilla
e. Notepad++
f. FileZilla
g. XAMPP
h. Bootstrap

Hak Akses

Yang mempunyai hak akses untuk dapat pengaksesan Viewboard RhjFox adalah PIC (person in charge) RhjFox, seluruh Pribadi Raharja dan Non Pribadi Raharja, dan Subscriber karena Viewboard RhjFox ini berbasis website yang siapa saja dapat mengunjungi tanpa menggunakan login.

Schedule Implementasi

Schedule Implementasi merupakan rencana yang menjelaskan segala sesuatu tentang hal-hal yang dibutuhkan dalam proses implementasi "sistem". Pada tahap ini dibutuhkan rencana implementasi yang berguna dalam pelaksanaan langkah-langkah kegiatan penerapannya. Langkah-langkah yang dilakukan dalam usaha mewujudkan sistem yang dirancanakan ini dalam bentuk dari schedulle Implementasi adalah sebagai berikut :

Tabel 4.8 Schedule Implementasi

Estimasi Biaya

Tabel 4.9 Estimasi Biaya

BAB V

PENUTUP

Kesimpulan

Berikut kesimpulan perihal rumusan masalah mengenai pengembangan viewboard RhjFox adalah sebagai berikut :

  1. Cara viewboard RhjFox untuk mengetahui informasi terbaru di dalam forum RhjFox terdapat subscriber yang digunakan untuk para member jika sudah melakukan subscriber agar mendapatkan dan memudahkan aktifitas terbaru dalam forum RhjFox tersebut.

  2. Dengan adanya hasil rekapan audit iDuhelp! dan Widuri Wayang ini menjadikan lebih mudah serta akurat.

  3. Cara untuk mengembangkan sebuah sistem notifikasi pada viewboard RhjFox menggunakan bootstrap dengan mendaftarkan email untuk subscriber, maka member akan mendapatkan notifikasi dengan mudah.

Saran

Saran yang dapat disampaikan oleh penulis adalah agar penelitian berikutnya bisa mengembangkan sistem ini lebih baik lagi, sehingga kekurangan yang ada bisa dilengkapi atau diperbaiki. Saran yang dapat digunakan sebagai bahan pertimbangannya adalah sebagai berikut:

  1. Perlu adanya sosialisasi untuk penambahan member agar banyak orang yang tahu bahwa bukan hanya email Rinfo saja yang bisa melakukan subscriber, tetapi bisa juga menggunakan email yang lain.

  2. Perlu penambahan menu ViewBoard yaitu dengan perkategori supaya informasi yang didapat bisa terarah serta mempermudah mendapatkan data melalui viewboard ini.

  3. Perlu keaktifan dari forum RhjFox agar notifikasi bisa terlihat dengan ramai dan diperlukannya pembaharuan dalam tampilan notifikasi.

DAFTAR PUSTAKA

  1. Sutarman. 2012. Buku Pengantar Teknologi Informasi. Jakarta: Bumi Aksara.
  2. Situmorang. 2010. Buku Analisis Data. Medan: Katalog Dalam Terbitan (KTD).
  3. Kadir, Abdul. 2013. Pengenalan Sistem Informasi Edisi Revisi. Yogyakarta: Penerbit ANDI.
  4. Yakub, Hisbanarto. Vico. 2014. Sistem Informasi Manajemen Pendidikan. Yogyakarta: Graha Ilmu.
  5. Rapina. 2011. Peranan Sistem Pengendalian Internal Dalam Meningkatkan Efektivitas dan Efisiensi Kegiatan Operasional Pada Siklus Persediaa dan Pergudangan. Bandung: Univ.Kristen Maranatha.
  6. Murad. Dina Fitria, Kusniawati. Nia, Asyanto. Agus. 2013. Aplikasi Intelligence Website Untuk Penunjang Laporan PAUD Pada Himpaudi Kota Tangerang. Jurnal CCIT. Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja. Vol. 7, No. 1, September 2013.
  7. Nasution, Efendi. Ruslan. 2012. Implementation Sms Gateway In The Development Web Based Information System Schedule Seminar Thesis. Lampung: Unila.
  8. Rizky. Soetam. 2011. Konsep Dasar Rekayasa Perangkat Lunak. Jakarta: Prestasi Pustaka.
  9. Mustakini, Hartono. Jogiyanto. 2010. Analisis dan Desain Sistem Informasi, Edisi III. Yogyakarta: Andi
  10. Lammle, Todd. 2012. CompTIA Network + Study Guide 2nd Edition. Indianapolis: John Wiley & Sons.
  11. Irwansyah. 2014. Pengantar Teknologi Informasi. Jogyakarta: Deepublish.
  12. Khana, Nur. Ika. 2013. WirelessMon, Very Handle to Capturing your WiFi Network Access. Diambil dari http://ilmukomputer.org
  13. Prasetyo, Imam. 2013. Pengenalan Monitoring Jaringan Komputer. Diambil dari kutipan http://ilmukomputer.org
  14. Sarwono. Jonathan. K Prihartono, A.H. 2012. Perdagangan Online : Cara Bisnis di Internet. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo.
  15. Sibero, F.K. Alexander. 2011. Kitab Suci Web Programming. Yogyakarta: Mediakom.
  16. Murad. Dina Fitria, Kusniawati. Nia, Asyanto. Agus. 2013. Aplikasi Intelligence Website Untuk Penunjang Laporan PAUD Pada Himpaudi Kota Tangerang. Jurnal CCIT. Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja. Vol. 7, No. 1, September 2013.
  17. Simarmata. Janner. 2010. Rekayasa Web. Yogyakarta: Andi.
  18. Arief. M. Rudyanto. 2011. Pemrograman Web Dinamis Menggunakan PHP & MySQL. Yogyakarta: Andi.
  19. RhjFox Diambil dari kutipan widuri http://widuri.raharja.info/index.php/Rhjfox
  20. Amiral, Muhammad. 2014. Dalam komunitas online para anggotanya saling bertukar informasi dan dari pertukaran ini sering kali muncul informasi baru.
  21. Internet. 2014. Complete Organization In One Mobile Dashboard.
  22. Bhaumik, Snig. 2015. Bootstrap Essentials. Birmingham: Packt Publishing Ltd.
  23. Oktavian. Diar Puji. 2010. Menjadi Programmer Jempolan Menggunakan PHP. Yogyakarta: Mediakom.
  24. Simarmata. Janner. 2010. Rekayasa Web. Yogyakarta: Andi.
  25. Arief, M. Rudyanto. 2011. Pemrograman Web Dinamis Menggunakan PHP & MySQL. Yogyakarta: Andi.
  26. Rahardja, Untung, Muhamad Yusup dan Ana Nurmaliana. 2014. Penerapan iLearning Survey (iSur) Dalam Meningkatkan Kualitas Sistem Informasi Selama Proses Pembelajaran Di Perguruan Tinggi Raharja. Jurnal CCIT. Perguruan Tinggi Raharja. Vol.7 No.3.
  27. Prasetio. Adhi. 2012. Buku Pintar Pemrograman Web. Jakarta : Mediakita Anhar. 2010. Panduan Menguasai PHP & MySQL Secara Otodidak. Jakarta: Mediakita
  28. Raharjo,Budi. 2011.
  29. 29,0 29,1 Anhar. 2010. “Panduan Menguasai PHP & MySQL Secara Otodidak”. Jakarta: Mediakita
  30. Sibero, F.X Alexander. 2011. Kitab Suci Web Programming(https://docs.google.com/a/raharja.info/document/d/1GnVF6NOzyJe4MnMIruZSSJ32wXDMsABTaSE_rS4CZf4/edit#bookmark=id.5a9zcvuxf2vy). Jakarta: MediaKom.
  31. FileZilla Wiki. 2009. Mainpage FileZilla Wiki. Diambil dari: https://wiki.filezilla-project.org/Main_Page. (Tanggal Akses 1 Juni 2014)
  32. IT Roadmap. 2013. Ten Pillar IT. (Tanggal Akses 20 November 2013) http://roadmap.ilearning.me/10-pillar-it-ilearning/
  33. FileZilla Wiki. Mainpage FileZilla Wiki, (Tanggal Akses 23 Desember 2014)
  34. Stella. Nova.Bootstrap Unikom
  35. Jindan, Noval. 2014. “Pengembangan Forum RhjFox sebagai Media Diskusi dan Pembelajaran pada Perguruan Tinggi Raharja”. Tangerang: AMIK Raharja Informatika.
  36. Jindan, Noval. 2014. “Analisa Strategi Peningkatan Web Rank Forum Online RhjFox pada Perguruan Tinggi Raharja”. Tangerang: AMIK Raharja Informatika.
  37. Frecilia, Yessi. 2014. “Implementasi Sistem Informasi RhjFox sebagai Media Diskusi Civitas Perguruan Tinggi Raharja Berbasis PHPBB”. Tangerang: STMIK Raharja.
  38. Lestari, Ayu Wanda. 2014. “Perancangan Viewboard Rooster dengan Menggunakan Bootstrap pada Perguruan Tinggi Raharja”. Tangerang: AMIK Raharja Informatika.
  39. Ilamsyah, Awaludin. Asep, Nurwendah. 2015. “Implementasi Bootstrap Pada Sistem Informasi Perpustakaan Untuk Meningkatkan Pelayanan Mahasiswa Pada Perguruan Tinggi Raharja”. STMIK STIKOM, Bali.
  40. Rahardja. Untung, Frecilia. Yessi, Jindan. Noval. 2015. penelitian ini berjudul “Penerapan Forum RhjFox Menggunakan Metode PHPBB Sebagai Media Pembelajaran Pada Perguruan Tinggi Raharja”. CCIT Journal. Vol.8 No.3 – Mei 2015. ISSN : 1978 -8282.
  41. Desrianti. Dewi Immaniar, Sunarya. Lusyani, Parmania. Dwi Fitri. 2015. penelitian ini berjudul “Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) Pada RhjFox Sebagai Forum Diskusi”. CCIT Journal. Vol.8 No.3 – Mei 2015. ISSN : 1978 -8282.
  42. Baramulali. S, Kalyanasundaram. K. “Bootstrap Lower Confidence Limits For The Process Capability Indices Cp, Cpk and Cpm”. Department of Mathematics, Bharathiar University, Coimbatore, India, 2006. Vol. 19 ISSN: 8/9, pp.1088 - 1097.
  43. Pozsgay. B, Takacs. G. “Form Factor Bootstrap And Truncated Conformal Space”. Institute for Theoretical Physics, Eötvös University, Budapest, Hungary, 29 Juni 2007.
  44. Szots.M, Takacs.G. “Spectrum Of Local Boundary Operators From Boundary Form Factor Bootstrap”. Eötvös University, Budapest, Hungary, 23 April 2007.
  45. Wikipedia. Pemetaan Pikiran (Mind Mapping). Diakses pada tanggal 21 Januari 2016. Tersedia di https://id.wikipedia.org/wiki/Pemetaan_pikiran
  46. 46,0 46,1 46,2 46,3 Guritno. 2011. Theory and Application of IT Research Metodologi Penelitian Teknologi Informasi. Yogyakarta

DAFTAR LAMPIRAN


Lampiran A :

  1. A.1  : Validasi Skripsi
  2. A.2  : Surat Penugasan Kerja
  3. A.3  : Daftar mata kuliah yang belum diambil atau gagal
  4. A.4  : Formulir Permohonan Usulan Penelitian Skripsi
  5. A.5  : Surat Pengantar Observasi Skripsi
  6. A.6  : Kartu Studi Tetap Final (KSTF)
  7. A.7  : Kartu Bimbingan Skripsi
  8. A.8  : Formulir Permohonan Penggantian Judul Skripsi
  9. A.9  : Daftar Nilai
  10. A.10  : Validasi Sidang Akademik
  11. A.11  : Kwitansi Skripsi, Raharja Career, dan Sidang Skripsi
  12. A.12  : Sertifikat Prospek
  13. A.13  : Sertifikat Toefl
  14. A.14  : Sertifikat DID 3MT
  15. A.15  : Sertifikat Seminar Nasional
  16. A.16  : Sertifikat Seminar Internasional
  17. A.17  : Sertifikat Tridarma
  18. A.18  : Formulir Penyelesaian Jurnal dan Surat Pernyataan Keaslian Karya Ilmiah
  19. A.19  : Sertifikat Raharja Career
  20. A.20  : Formulir Seminar Proposal Skripsi
  21. A.21  : Formulir Final Presentasi Skripsi
  22. A.22  : Katalog Produk
  23. A.23  : Ijazah SMA
  24. A.24. CV (Curiculum Vitae)

Lampiran B :

  1. B.1  : Hasil Wawancara dengan Stakeholder
  2. B.2  : Formulir Seminar

Lampiran C :

  1. C 1.1  : Screenshot Halaman Home Viewboard RhjFox
  2. C 1.2  : Screenshot Menu Viewboard RhjFox
  3. C 1.3  : Screenshot Halaman About Viewboard RhjFox
  4. C 1.4  : Screenshot Halaman Contact Viewboard RhjFox
  5. C 1.5  : Screenshot Halaman Social Media Viewboard RhjFox
  6. C 1.6  : Screenshot Halaman Widget Viewboard RhjFox
  7. C.2  : Diagram Rancangan Sistem

Contributors

Maya