SI1611493052

Dari widuri
Revisi per 15 Desember 2019 03.26 oleh Siti Euis Iyana Nurlia (bicara | kontrib) (User Requirement)


Lompat ke: navigasi, cari


PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGADUAN KARYAWAN

UNTUK MENINGKATKAN KINERJA PADA

PT. VICTORY CHINGLUH INDONESIA


SKRIPSI





Disusun Oleh :

NIM
: 1611493052
NAMA


FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI

KONSENTRASI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

UNIVERSITAS RAHARJA

TANGERANG

2019/2020


UNIVERSITAS RAHARJA

LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI

 

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGADUAN KARYAWAN

UNTUK MENINGKATKAN KINERJA PADA

PT. VICTORY CHINGLUH INDONESIA


Disusun Oleh :

NIM
: 1611493051
Nama
Fakultas
: Sains dan Teknologi
Program Pendidikan
: Strata 1
Program Studi
: Sistem Informasi
Konsentrasi
: Sistem Informasi Manajemen

   

Disahkan Oleh :

Tangerang, Februari 2020

Rektor
       
Ketua Program Studi
Universitas Raharja
       
Sistem Informasi
           
           
           
           
(Dr. Po. Abas Sunarya, M.Si)
       
NIP : 000603
       
NIP : 010814

UNIVERSITAS RAHARJA

 

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING


PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGADUAN KARYAWAN

UNTUK MENINGKATKAN KINERJA PADA

PT. VICTORY CHINGLUH INDONESIA

 

Dibuat Oleh :

NIM
: 1611493052
Nama

 

Telah disetujui untuk dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif

Fakultas Sains dan Teknologi

Program Studi Sistem Informasi

Konsentrasi Sistem Informasi Manajemen


Disetujui Oleh :

Tangerang, Februari 2020

Pembimbing I
   
Pembimbing II
       
       
       
       
( Nur Azizah, M.AKT., M.Kom)
   
(Junaidi, S.Kom., M.Kom)
NID : 10002
   
NID : 05062


UNIVERSITAS RAHARJA

 

LEMBAR PERSETUJUAN DEWAN PENGUJI


PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGADUAN KARYAWAN

UNTUK MENINGKATKAN KINERJA PADA

PT. VICTORY CHINGLUH INDONESIA

 

Dibuat Oleh :

NIM
: 1611493052
Nama

 

Disetujui setelah berhasil dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif

Fakultas Sains dan Teknologi

Program Studi Sistem Informasi

Konsentrasi Sistem Informasi Manajemen

2019/2020

 

Disetujui Oleh :

Tangerang, Februari 2020

Ketua Penguji
 
Penguji I
 
Penguji II
         
         
         
         
(_______________)
 
(_______________)
 
(_______________)
NID :
 
NID :
 
NID :



UNIVERSITAS RAHARJA


LEMBAR KEASLIAN SKRIPSI


PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGADUAN KARYAWAN

UNTUK MENINGKATKAN KINERJA PADA

PT. VICTORY CHINGLUH INDONESIA


Disusun Oleh :

NIM
: 1611493052
Nama
Fakultas
: Sains dan Teknologi
Program Pendidikan
: Strata 1
Program Studi
: Sistem Informasi
Konsentrasi
: Sistem Informasi Manajemen

   

Menyatakan bahwa Skripsi ini merupakan karya tulis saya sendiri dan bukan merupakan tiruan, salinan, atau duplikat dari Skripsi yang telah dipergunakan untuk mendapatkan gelar Sarjana baik di lingkungan Universitas Raharja maupun di Universitas lain, serta belum pernah dipublikasikan.

Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab, serta bersedia menerima sanksi jika pernyataan diatas tidak benar.

  
Tangerang, Februari 2020
   
(Siti Euis Iyana Nurlia)
NIM : 1611493052

 

)*Tanda tangan dibubuhi materai 6.000;



ABSTRAKSI

PT Victory Chingluh Indonesia adalah sebuah perusahaan yang bergerak pada bidang pembuatan sepatu dengan brand NIKE, dan memiliki 22.000 karyawan. Untuk menjaga kinerja karyawan perusahaan telah menyiapkan fasilitas keluhan dalam bentuk form yang dapat diambil di setiap departemen. Hal ini tentunya mengakibatkan tingginya biaya untuk penyiapan form dalam bentuk kertas belum lagi kesulitan dalam pengumpulan serta rekapitulasi keluhan, ini menjadi penyebab lambatnya realisasi tindakan terhadap keluhan karyawan, belum lagi sering terjadinya kesalahan tindakan akibat ketidak akuratan laporan. Untuk menyelesaikan permasalahan ini diperlukan sebuah sistem yang bisa berjalan secara terkomputerisasi sehingga diharapkan mampu berjalan secara efektif dan efisien serta bisa menciptakan rekapitulasi dengan cepat, agar tindakan dapat dilakukan dengan tepat. Sistem ini dapat dibangun dengan menggunakan berbagai pegumpulan data, analisa, dan perancangan yang meliputi Usecase Diagram dan Activity Diagram, Sequen Diagram dan Class Diagram, yang pada akhirnya akan menghasilkan suatu sistem yang terintegrasi dengan baik dan bermanfaat bagi perusahaan dan karyawan, sehingga bisa meningkatkan kinerja perusahaan. ..

Kata kunci : Keluhan karyawan. Kinerja perusahaan, Kepuasan karyawan


ABSTRACT


PT Victory Chingluh Indonesia is a company engaged in the field of shoe making under the NIKE brand, and has 22,000 employees. To maintain the performance of company employees, they have prepared complaint facilities in the form of forms that can be taken in each department. This certainly results in high costs for preparing forms in paper form, not to mention the difficulty in collecting and recapitulating complaints, this is the cause of the slow realization of actions against employee complaints, not to mention the frequent occurrence of action errors due to inaccurate reports. To solve this problem we need a system that can run computerized so that it is expected to be able to run effectively and efficiently and can create recapitulation quickly, so that actions can be taken appropriately. This system can be built using a variety of data collection, analysis, and design which includes Usecase Diagrams and Activity Diagrams, Sequen Diagrams and Class Diagrams, which in turn will produce a system that is well integrated and beneficial to companies and employees, so as to improve performance company.

Keywords: Employee complaints. Company performance, Employee satisfaction



KATA PENGANTAR


Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan nikmat sehat dan iman serta senantiasa melimpahkan rahmat-Nya, sehingga peneliti dapat menyelesaikan penyusunan laporan penelitian ini dengan baik.

Dalam menyusun laporan penelitian Skripsi ini yang berjudul “Perancangan Sistem Informasi Pengaduan karyawanuntuk meningkatkan kinerja Pada PT. Victory Chingluh Indonesia”. Mengenai penulisan laporan ini peneliti menyadari masih banyak kekurangan dan tidak lepas dari kesalahan yang jauh dari sempurna. Untuk itu, dengan segala kerendahan hati selaku peneliti mengharapkan saran dan kritik dari pembaca dengan melengkapi dan menyempurnakan penulisan dalam laporan skripsi ini.

Peneliti menyadari bahwa tanpa adanya bimbingan dan dorongan dari banyak pihak, peneliti tidak dapat menyelesaikan skripsi tepat pada waktunya. Pada kesempatan ini peneliti mengucapkan terima kasih dari berbagai pihak yang telah mendukung dari berbagai aspek, khususnya kepada:

  1. Bapak Dr. Po. Abas Sunarya, M.Si selaku Rektor Universitas Raharja.
  2. Bapak Dr. Henderi, S.Kom., M.Kom selaku Dekan Fakultas Universitas Raharja.
  3. Bapak Padeli, M.Kom selaku Wakil Dekan Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Raharja.
  4. Ibu Desy Apriani, S.Kom., M.T.I selaku Ketua Program Studi Sistem Informasi.
  5. Ibu Nur Azizah, M.AKT., M.Kom selaku dosen Pembimbing I yang senantiasa memberikan arahan dan bimbingan dengan sangat baik serta masukan dan semangat kepada peneliti untuk menyelesaikan laporan skripsi ini.
  6. Bapak Junaidi, S.Kom., M.Kom selaku dosen Pembimbing II yang telah meluangkan waktu, pikiran dan tenaganya untuk memberikan masukan dan motivasi peneliti dalam menyusun penulisan laporan skripsi ini.
  7. Bapak Feral Wahyudi selaku stakeholder yang telah memberikan banyak arahan, masukan, dan bimbingan kepada peneliti.
  8. Doni wahyudi Suami tercinta yang telah banyak memberikan dukungannya, dan semangat dalam menyelesaikan proses penulisan Laporan Skripsi ini.
  9. Ucapan terimakasih yang tiada tara kepada kedua orang tua penulis. Untuk Umi dan Abi yang telah menjadi orang tua hebat yang selalu memberikan motivasi, nasehat dan cinta dan kasih sayang serta doa yang tak akan bisa penulis balas. .
  10. Sahabat-sahabat dan kawan-kawan seperjuangan yang telah banyak memberikan dukungannya, serta membagi pengetahuan dan pengalamannya ketika peneliti melaksanakan proses penulisan Laporan Skripsi ini.

Peneliti menyadari banyaknya kekurangan serta kesalahan yang dilakukan dalam penulisan ini, maka dari itu dengan sangat lapang dada penulis menerima kritik maupun saran yang membangun demi kebaikan penulis untuk di kemudian hari.

  
Tangerang, Juli 2019
   
(Siti Euis Iyana Nurlia)
NIM : 1611493052



Daftar isi


DAFTAR GAMBAR

  1. Gambar 2.1. Daur Hidup Sistem
  2. Gambar 3.1. Struktur Organisasi PT Victory Chingluh Indonesia
  3. Gambar 3.2. Use Case Diagram Sistem Berjalan
  4. Gambar 3.3. Sequence Diagram Sistem Berjalan
  5. Gambar 3.4. Activity Diagram Sistem yang Berjalan
  6. Gambar 4.1. Use Case Diagram Sistem Usulan
  7. Gambar 4.2. Activity Diagram Sistem Usulan
  8. Gambar 4.3. Sequence Diagram Sistem Usulan
  9. Gambar 4.4. Class Diagram Sistem Usulan
  10. Gambar 4.5. Tampilan Menu Login
  11. Gambar 4.6. Tampilan Menu Dashboard
  12. Gambar 4.7. Tampilan Menu Data Master Admin
  13. Gambar 4.8. Tampilan Menu Data Form Keluhan Karyawan
  14. Gambar 4.9. Tampilan Menu Data Status Form Keluhan
  15. Gambar 4.10 Tampilan Data Edit Form Keluhan
  16. Gambar 4.11 Tampilan Detail Form Keluhan Karyawan
  17. Gambar 4.12 Tampilan Data Departemen
  18. Gambar 4.13 Tampilan Geafik Keluhan Kepuasan Karyawan
  19. Gambar 4.14 Tampilan Data Master Manager
  20. Gambar 4.15 Tampilan Data Laporan Penyelesaian Tindakan Manager
  21. Gambar 4.16 Tampilan Data Laporan PDF
  22. Gambar 4.17 Tampilan Data Dashboard Karyawan

DAFTAR TABEL

  1. Tabel 3.1. Analisis PIECES
  2. Tabel 3.2. Elisitasi Tahap I
  3. Tabel 3.3. Elisitasi Tahap II
  4. Tabel 3.4. Elisitasi Tahap III
  5. Tabel 3.5. Final Draft Elisitasi
  6. Tabel 4.1. Perbedaan Prosedur Sistem yang berjalan dan Sistem Usulan
  7. Tabel 4.2 Tabel Form Keluhan
  8. Tabel 4.3 Tabel Karyawan
  9. Tabel 4.4 Tabel Departemen
  10. Tabel 4.5 Tabel Kepuasan Karyawan
  11. Tabel 4.6 Tabel User
  12. Tabel 4.7 Tabel Black Box Testing
  13. Tabel 4.8 Tabel Time Schedule
  14. Tabel 4.9 Tabel Estimasi Biaya

DAFTAR SIMBOL

Tabel 1.Simbol Use Case Diagram


Tabel 2.Simbol Activity Diagram


Tabel 3.Simbol Sequence Diagram


Tabel 4.Simbol Class Diagram


BAB I

PENDAHULUAN

Latar Balakang

PT. Victory Chingluh Indonesia adalah perusahaan yang memproduksi sepatu NIKE dengan jumlah besar. Dan untuk memenuhi permintaan konsumen yang tinggi perusahaan mempekerjakan hingga 22.000 karyawan, dari berbagai latar belakang. Untuk menangani karyawan sebanyak ini dalam prakteknya perusahaan cukup koporatif dalam menanggkap keluhan karyawan, karena kepuasan karyawan akan berdampak pada kinerja kerja karyawan, dengan pandangan ini selama ini perusahaan telah menerapkan sistem formulir keluhan karyawan dimana setiap formulir disediakan di masing-masing toilet yang terletak dibeberapa bagian.
Formulir keluhan karyawan yang telah diisi, baik yang berinisial dan tidak berinisial dimasukan disetiap kotak saran yang berada disetiap beberapa bagian, kemudian formulir ini akan di kumpulkan oleh bagian ER(Employee Relation), yang kemudian dipelajari setiap keluhan yang terkumpul oleh bagian HRD, untuk dibuatkan rekapitulasi keluhan berdasarkan kategori keluhan seperti keluhan tentang kebersihan di kamar mandi, keluhan tentang fasilitas, keluhan tentang kesejahteraan, keluhan tentang kinerja pimpinan supervasior, keluhan parkiran dan sebagainya.
Berdasarkan hasil rekapitulasi yang ada, jumlah keluhan yang terkumpul dalam 2 minggu sekali bisa mencapai 730 keluhan yang disampaikan melalui kertas, dan 108.00 keluhan melalui hotlen sms, yang semua ini tidak mungkin diselesaikan dalam waktu tepat, mengingat kendala keluhan yang berbentuk kertas terkadang ada tulisan yang tak terbaca, serta keluhan dalam bentuk hotlen atau sms dengan jumlah 108.00 yang tak terbaca, kemudian dibuatlah rekap keluhan. Rekap keluhan ini akan dilanjutkan kepada pimpinan.
Melihat fenomena diatas perusahaan membutuhkan satu sistem yang mampu menangani keluhan secara cepat dan tepat sehingga proses yang selama ini manual, dan membutuhkan waktu yang sangat lama bisa dipersingkat dengan cepat dalam bentuk rekapitulasi terkomputerisasi, dimana sistem ini diharapkan mampu memenej atau mengelola keluhan dengan baik, yang pada akhirnya akan berdampak pada tindakan penangan keluhan dengan cepat berdasarkan jenis keluhannya, yang diharapkan bisa meningkatkan kinerja karyawan. Atas dasar latar belakang diatas penulis memberikan judul “Perancang Sistem Manajemen Pengaduan Karyawan Untuk Meningkatkan Kinerja Perusahaan Pada PT. Victory Chingluh Indonseia”.

Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas, maka peneliti menarik beberapa pokok yang akan dijadikan rumusan masalah sebagai berikut:
  1. Bagaimana proses pengelolaan pengaduan karyawan yang berjalan pada PT. Victory Chingluh Indonesia ?
  2. Apakah proses pengelolaan pengaduan karyawan yang berjalan pada saat ini sudah efektik dan efisien sehingga mampu meningkatkan kinerja perusahaan ?
  3. Apakah proses pembuatan laporan keluhan karyawan dapat di ciptakan dengan cepat dan akurat ?

Tujuan Penelitian

  1. Untuk mengetahui proses pengelolaan pengaduan karyawan yang berjalan pada PT. Victory Chingluh Indonesia saat ini.
  2. Untuk menciptakan sistem pengaduan karyawan yang secara efektik dan efisien sehingga mampu meningkatkan kinerja perusahaan.
  3. Untuk menciptakan sistem pengaduan karyawan sehingga mampu membuat laporan keluhan karyawan dengan cepat dan akurat.

Manfaat Penelitian

Adapun manfaat dari penelitian ini adalah :

  1. Adanya system manajement pengaduan karyawan untuk meningkatkan kinerja perusahaan !
  2. Adanya sistem manajement pengaduan karyawana yang efektif fan efisien !
  3. Adanya sistem manajement pengaduan karyawan yang mampu menghasilkan laporan yang cepat dan akurat !

Ruang Lingkup Penelitian

Untuk membatasi penelitian agar fokus pada solusi permasalahan, maka penulis membatasi, pembahasan pada pengimputan data master, yang meliputi data departement, data keluhan, data tindakan, data karyawan. Selain itu juga membahas proses transaksi, from keluhan, rekapitulasi. Serta menciptakan laporan rekapitulasi keluhan, repak tindakan.

Metode Penelitian

Metode pengumpulan data adalah cara atau teknik yang dapat digunakan oleh peneliti untuk mengumpulkan data. Metode (cara atau teknik) menunjukan suatu kata yang abstark dan tidak diwujudkan dalam benda sehingga hanya penggunanya saja yang bisa diperlihatkan. Pengumpulan data dalam penelitian dimaksudkan untuk memperoleh bahan, keterangan, kenyataan, dan informasi yang dapat dipercaya. Untuk memperoleh data seperti yang dimaksudkan, dalam penelitian dapat digunakan berbagai macam metode, diantaranya angket, wawancara, tes, pengamatan, analisa dokumen, dan sebagainya. Pengumpulan data dapat dilakukan dengan cara :

Metode Pengumpulan Data

  1. Observasi
  2. Metode ini dilaksanakan dengan melakukan pengamatan langsung di PT. Victory Chingluh Indonesia yang beralamat di Jl. Otonom, No. 48/49,Pasar Kemis, Tangerang untuk mengumpulkan data guna menunjang proses penelitian Metode Wawancara (Interview Research)

  3. Wawancara
  4. Metode yang dilakukan penulis dengan cara bertanya ke bagian terkait seperti team member HRD yang menangani seluruh keluhan karyawan.

  5. Studi Pustaka
  6. Materi – materi yang dipergunakan sebagai dasar landasan diperoleh dari berbagai sumber tertulis. Selain melakukan observasi peneliti juga melakukan pencarian data dengan cara studi pustaka dalam metode ini peneliti berusaha untuk melengkapi data-data yang diperoleh dari beberapa sumber (literature) seperti browsing internet, jurnal, artikel dan lain sebagainya yang berkaitan dengan penelitian sebagai bahan referensi dalam penyusunan penelitian skripsi ini.

Metode Analisis

Analisa sistem yang digunakan penulis dalam melakukan penelitian ini adalah PIECES (Performance informasi, Economy, Control, Efficiency) dengan melakukan analisa PIECES akan didapatkan masalah utama dan dapat melakukan peningkatan dari sistem yang lama.

Metode Perancangan

Metode perancangan merupakan merancang sistem baru yang dapat menyelesaikan masalah-masalah yang dihadapi perusahaan yang diperoleh dari pemilihan alternative yang baik. Pada metode perancangan ini peneliti akan menggambarkan sistem menggunakan UML (Unified Modelling Language) berdasarkan hasil analisa yang ada sehingga menghasilkan model baru yang diusulkan. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan tahapan diagram UML (Unified Modelling Language) diantaranya sebagai berikut:
  1. Use Case Diagram adalah gambaran dari beberapa atau keseluruhan actor dan use case dengan tujuan mengenali interaksi mereka dalam satu sistem.
  2. Activity Diagram, menggambarkan rangkaian aliran dari aktivitas, digunakan untuk mendeskripsikan aktifitas yang dibetuk dalam suatu operasi sehingga dapat juga untuk aktivitas lainnya serperti usecase atau interaksi.
  3. Sequence Diagram, menggambarkan kolaborasi dinamis antara sejumlah objek dan untuk menunjukan rangkaian pesan yang dikirim antar objek juga interaksi antar objek, sesuatu yang terjadi pada titik tertentu pada eksekusi sistem.
  4. Class Diagram, menggambarkan struktur dan deskripsi class dan objek beserta hubungan antara lain pewarisan, asosiasi dan lain-lain.
Selanjutnya peneliti membuat elisitasi yang terdiri dari elisitasi tahap 1, elisitasi tahap 2, elisitasi tahap3, dan final draft elisitasi. Pembuatan elisitasi tersebut sudah di sesuaikan dengan kebutuhan sistem.

Metode Pengujian

Metode testing yang digunakan dengan menggunaan metode black box testing yang mana pengujian dilakukan berdasarkan dengan apa yang dilihat. Sehingga memungkinkan pengembangan sistem untuk fokus terhadap fungsionalitas input dan output suatu program.

Sistematika Penulisan

Untuk memudahkan dalam penulisan laporan dan pembahasannya secara sistematis, maka penulisan laporan skripsi ini terdiri dari beberapa bab dan sub bab dengan sistematika penulisan sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN

Dalam bab ini penulis menguraikan tentang latar belakang penelitian, rumusan masalah, ruang lingkup penelitian, tujuan penelitian, manfaat penelitian, metode penelitian, metode analisa data, metode perancangan, metode pengujian serta sistematika penulisan yang menjadi penjabaran penting dalam satu kesatuan bab

BAB II LANDASAN TEORI

Pada bab ini berisikan teori yang diambil dari kutipan buku, jurnal, dan internet yang berkaitan dengan penyusunan skripsi, serta literature review yang berhubungan dengan penelitian.

BAB III ANALISA SISTEM YANG BERJALAN

Bab ini berisikan gambaran umum kantor PT. Victory Chingluh Indonesia, tata laksana sistem berjalan meliputi prosedur sistem berjalan yang berjalan, use case diagram, activity diagram, sequence diagram, analisa sistem yang berjalan meliputi metode analisa PIECES, metode analisa berdasarkan prosedur sistem yang berjalan meliputi analisa masukan, analisa proses, analisa keluaran, konfigurasi sistem yang berjalan meliputi perangkat keras (hardware), perangkat lunak (software), hak akses (brainware), permasalahan yang dihadapi dan alternatif pemecahan masalah, serta user requirement yang terdiri dari 4 (empat) tahap elisitasi meliputi elisitasi tahap I, elisitasi tahap II, elisitasi tahap III, dan final draft elisitasi yang merupakan elisitasi yang diusulkan.

BAB IV HASIL PENELITIAN

Bab ini menjalaskan rancangan sistem usulan, rancangan basis data, rancangan program, rancangan proses, rancangan prototype, konfigurasi sistem usulan, evaluasi, implementasi dan estimasi biaya.

BAB V PENUTUP

Bab ini merupakan bab terakhir yang berisikan kesimpulan dari penelitian dan analisa yang telah di lakukan. Dari kesimpulan tersebut penulis memberi saran-saran yang sekiranya bermanfaat bagi sistem yang akan di bangun.

DAFTAR PUSTAKA

DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN


BAB II

LANDASAN TEORI

Teori Umum


BAB III

ANALISA SISTEM YANG BERJALAN

Gambaran umum perusahaan PT Victory Chingluh Indonesia

PT Victory Chingluh Indonesia merupakan suatu perusahaan yang bergerang di bidang penyedia pembuatan sepatu yang berdiri tahun 1969 yang berlokasi di Jl. Otonom No 48/49, Pasar Kemis Tangerang Banten Indonesia.

Sejarah Singkat Perusahaan

Chingluh Group memulai operasi bisnisnya di tahun 1969 dengan mendirikan Taiwan Shoes Co. Ltd. Oleh pendiri dan Chairmannya adalah Mr Su Chingluh. Lebih dari 40 tahun, Ching Luh Group sudah membangun reputasi bisnisnya dan kemampuan teknisnya mulai dari Taiwan dan mengembangkan bisnisnya dengan fasilitas kelas dunia di China, Vietnam, dan Indonesia.
Di tahun 1986 Chairman Mr Su Chingluh membuat visi bisnisnya dan menetapkan satu konsep manajemen dengan pegawai, menjaga kelestarian lingkungan, dan saling menguntungkan. Sejak itu beliau membuat ringkasan filosofi ke dalam Nilai Inti Ching Luh yang menjadi Visi dan Misi sebagai berikut :

Visi PT Victory Chingluh Indonesia

Tidak membuat, tidak menerima dan tidak memberikan kualitas sepatu yang tidak bagus.

Misi PT Victory Chingluh Indonesia

  1. Bekerja dengan cerdas.
  2. Memastikan keakuratan produk.
  3. Menghargai bumi.
  4. Bersama membangun Perusahaan.
  5. Kita adalah keluarga.
  6. Karyawan dan Perusahaan adalah masa depan kita semua.
  7. Lebih dari sekedar produsen.
  8. Berbagi manfaat, dan ikut bertanggung jawab.

Tujuan Victory Chingluh Indonesia

Tujuan awal berdirinya PT. Victory Cingluh Indonesia yang terletak di jalan Otonom No 48-49 Pasar Kemis Tangerang, Banten. Menyadari bahwa untuk mencapai hubungan industrial yang harmonis, dinamis dan berkeadilan diperlukan adanya peraturan yang dibuat berdasarkan peraturan perundangan yang berlaku yang bertujuan untuk mengatur hubungan kerja, syarat-syarat kerja, hak dan kewajiban pengusaha dan pekerjaan serta tata tertib dalam suatu perusahaan. Prinsip Perjanjian Kerja Bersama PT. Victory Chingluh Indonesia :
  1. Sederhana, mudah dipahami dan dapat diimplementasikan secara konsisten.
  2. Kesetaraan.
  3. Semangat kebersamaan dan saling menghormati.
  4. Selaras atau tidak menyimpang dan diupayakan lebih baik dari undang-undang dari undang-undang ketenagakerjaan yang berlaku.
  5. Merupakan komitmen bersama anatara manajemen dan karyawan.
  6. Sebagai landasan pembinaan dan pegangan untuk mewejudkan terciptanya hubungan industrial yang harmonis dan berkesinambungan.

Struktur Organisasi Perusahaan

Struktur organisasi adalah gambaran dari suatu hubungan antara personil yang satu dengan yang lain dalam melaksanakan tugasnya. Fungsi dari struktur organisasi adalah untuk memperjelas adanya pembagian tugas sehingga setiap personil dapat untuk mempertanggung jawabkan pekerjaan yang diberikan kepadanya.
Berikut ini adalah struktur organisasi pada PT. Victory Chingluh Indonesia :
2-Struktur-PT-VCI
Gambar 3.1 Struktur Organisasi PT Victory Chingluh Indonesia

Tugas dan Tanggung Jawab

Manager

  1. Memastikan perusahaan berjalan sesuai dengan visi, misi, dan aturan perusahaan buat.
  2. Mengontrol berjalannya proses bisnis perusahaan.
  3. Pengembangan perusahaan.
  4. Membuat langkah – langkah strategi bisnis
  5. Menciptakan suasana perusahaan yang nyaman

Human Resourse Development (HRD)

  1. Recuitmen
    1. Membantu director untuk memantau perusahaan agar berjalan sesuai aturan yang telah dibuat.
    2. Seleksi penerimaan karyawan baru (wawancara).
  2. Komben (Administrasi)
    1. Membantu Staff Adm dalam mengrekap arsif absensi dan perusahaan
    2. Membantu memberikan fasilitas karyawan contohnya membagikan kartu BPJS Kesehatan, BPJS Ketenaga Kerjaan, BPJS Pensiun, Seragam karyawan, dan memberikan fasilitas lainnya yang disediakan oleh perusahaan.
    3. Mengrekap data absensi karyawan setiap bulannya.
    4. Membantu Staff Adm, menjawab complain gaji karyawan yang tidak sesuai pembayran yang diterima, dan total jam kerja yang tertera.
    5. Mengatur proses pengimputan dan perijinan karyawan (cuti tahunan, cuti menikah, cuti khitan, cuit melahirkan, ijin meninggalkan area perusahaan, dan absensi)

IR (Imployer Result)

  1. Memberikan sangsi bagi karyawan yang tidak mengikuti aturan – aturan perusahaan
  2. Memberikan pembinaan bagi karyawan yang melakukan kesalahan yang fatal atau tidak fatal, contohnya memberikan sangsi SP(Surat Peringatan) I,II,II, jika telah memberikan SP karyawan tidak ada perubahan dalam bekerja atau sikap yang dilakukan selama dalam lingkungan perusahaan, maka perusahaan berhak memberikan keputusan kepada karyawan untuk memutus hubungan dengankaryawan tersebut.
  3. Menampung keluh kesah seluruh karyawan.

Finance

  1. Mengatur dan megontrol keuangan perusahaan.
  2. Pembukuan perusahaan dan pencatatan.
  3. Membantu pihak HRD memberikan santunan kepada karyawan yang mendapatkan musibah atau santun persalinan, kematian karyawan.

General Affair

    1. Mengatur segala aspek yang bersifat umum
  1. Mengatur pembagian tugas untuk fasilitas makan kantin karyawan
  2. Memberikan perijinan untuk pengiriman barang keluar perusahaan
  3. Memberikan surat jalan bagi barang yang ingin di export, dan impor
  4. Memberikan fasilitas kartu parker untuk karyawan yang berkendara keperusahaan

Staff IT

  1. Menbantu perusahaan untuk membuat data absensi dengan menggunakan system yang sudah terkomputerisasi.
  2. Membuat system yang sudah modern.
  3. Membantu HRD untuk mengecek data absensi karyawan dengan menggunakan data absen yang sudah terkomputerisasi

Purcasing

  1. Mengurus keperluan barang yang diperlukan oleh produksi
  2. Mengorderkan barang yang diperlukan oleh departemen
  3. Membantu staf wharehouse untuk menggelola barang yang diperlukan oleh produksi

Tata Laksana Sistem Yang Berjalan

Rancangan Sistem berjalan

Untuk menganalisa sistem berjalan, penelitian ini menggunakan program Unified Modeling Language (UML) untuk menggambarkan prosedur dan proses yang berjalan saat ini.

Use Case Diagram Sistem Yang Berjalan

3-Usecase-Diagram-Berjalan
Gambar 3.2 Usecase Diagram Sistem yang Berjalan
Berdasarkan uses diagram (gambar 1) terlihat ada 4 (empat) actor yaitu, karyawan, hrd, pimpinan dept, manager. Dimana karyawan mengisi keluhan melalui form keluhan, yang kemudian akan ditangani oleh hrd. Kemudian berdasarkan form keluhan tersebut akan melakukan Rekap keluhan ke pimpinan departemen masing – masing, setelah melakukan rekapan oleh pihak hrd dan pimpinan departemen, maka akan di adakan, Rencana Penyelesaian, dan Tindakan Penyelesaian yang akan diberikan kepada seluruh karyawan dan setelah dilakukan penyelesaian dan tindakan penyelesaian, kemudian akan dijadikan sebagai laporan kepada direktur.

Squence Diagram Sistem Berjalan

4-Sequen-Diagram-Berjalan
Gambar 3.3 Swquence Diagram Sistem yang Berjalan
Berdasarkan gammbar Sequence sistem terlihat 4 (empat) actor yang melakukan kegiatan diantaranya : karyawan, hrd, pimpinan dept, manager yang akan menyelesaikan 12 message diantaranya mengisi form keluhan, rekap keluhan, verifikasi keluhan, rencana penyelesaian, tindakan penyelesaian, membuat laporan keluhan, laporan keluhan.

Activity Diagram Sistem Yang Berjalan

5-Activity-berjalan
Gambar 3.4 Activity Diagram Sistem yang Berjalan
Berdasarkan gambar Activity Diagram Sistem yang Berjalan (gambar 2) sistem ini terdapat 4 (lima) kolom, dimana setiap kolom mewakili satu actor yaitu karyawan, hrd, pimpinan departemen, Manager. Berdasarkan activity diagram dari 8 Action dari sistem diantaranya dapat melakukan, mengisi form keluhan, melakukan rekapan keluhan, memberikan data rekapan keluhan dan data verifikasi keluhan, melakukan verifikasi keluhan, membuat rencana penyelesaian, dengan tindakan penyelesaian, dan pembuat laporan, dan final State, objek terakhir.

Analisa Sistem Yang Berjalan

Metode Analisa Sistem

Analisa PIECES
Metode analisa pada penelitian ini menggunakan metode analisa PIECES (Performance, Information Economic, Control, Efficiency, Service) Analisa PIECES berfungsi sebagai salah satu metode analisa sebuah sistem untuk mendefinisikan sebuah masalah. Dalam menganalisa sebuah sistem terdiri dari beberapa aspek antara lain :
Tabel 3.1 Analisa PIECES
6-Tabel-Analisa
7-Tabel-Analisa

Analisa Masukan, Analisa Proses, Analisa Keluaran

  1. Analisa Masukan
  2. Analisa masukan merupakan penjelasaan dari masukan (input) yang dibutuhkan oleh sistem yang ada. Masukan yang diperlukan adalah :

    Nama Masukan : Form keluhan karyawan
    Fungsi : Untuk karyawan mengisi keluhan dan saran yang diinginkan
    Sumber : Karyawan
    Media : Kertas
    Frekuensi : 2 (Dua) Minggu sekali
    Keterangan : HRD memeriksa form keluhan yag berada pada setiap kotak saran disetiap departemen

  3. Analisa Proses
  4. Analisa proses pada sistem yang berjalan adalah sebagai berikut :

    Nama Proses : Rekap Keluhan
    Masukan : HRD
    Keluaran : Laporan rekapkeluhan
    Fungsi : Untuk mengetahui jumlah permasalahan pada setiap masalah dan perminggunya mencapai berapa yang mengeluhkan permasalahan yang ada

  5. Analisa Keluaran
  6. Analisa keluaran pada sistem yang berjalan adalah sebagai berikut :

    Nama Keluaran : Laporan
    Media : Kertas
    Disribusi : Direktur

Konfigurasi Sistem Berjalan

Spesifikasi Hardware

  1. Processor : Intel Core i3-6006U 1.99 GHz
  2. Monitor : 14”
  3. Mouse : Standard Optic
  4. RAM : 4.00 GB
  5. Hard Disk : 500 GB

Spesifikasi Software

  1. Windows 7 Ultimete
  2. Microsoft Excel 2007

Permasalahan yang dihadapi dan Alternatif Pemecahan Masalah

Dalam bab ini penulis akan mengemukakan tentang analisa permasalahan dan alternatife permecahan masalah untuk mencapai hasil yang di inginkan dan yang maksimal dan efisien agar terciptanya tujuan yang ingin dicapai leh penulis, maka akan dijabarkan sebagai berikut.

Permasalahan yang dihadapi

Dalam penelitian yang sedang dilakukan adalah tentang pelayanan keluhan yang karyawan butuhkan, masalah yang dihadapi yaitu :

  1. Masih banyak kekurangan dari sistem yang berjalan pada saat ini yang masih menggunakan form manual.
  2. Proses pengisian form yang masih menggunakan kertas manual dan untuk pengambilan dari form keluhan tersebut dengan jangka waktu yang cukup lama.
  3. Pemberian informasi terhadap keluhan yang dikeluhkan terhambat karna terbatasnya tim untuk pengambilan form keluhan yang masuk pada kotak saran.

Alternatif Pemecahan Masalah

  1. Adanya sistem pengaduan karyawan yang sudah terkomputerisasi.
  2. Terdapat sistem yang mampu dan dapat menyelesaikan permasalahan yang cepat dan efisien.
  3. Terciptanya sistem yang dapat menghasilkan laporan dengan cepat dan akurat.

User Requirement

Untuk menanyakan apa saja yang dibutuhkan dalam pembuatan sistem yang dapat menjadikan suatu kegiatan menjadi mudah diperlukannya suatu metode yang berisi tentang rancangan dari kebutuhan suatu sistem baru yang akan dibuat yaitu dengan metode elisitasi.

Elisitasi Tahap I

Pada tahap ini elisitasi berisi seluruh rancangan sistem baru yang diusulkan oleh pihak manajemen terkait melalui proses wawancara. Berikut lampiran Elisitasi tahap I yang telah dibuat:
Tabel 3.2 Elisitasi Tahap I
Document11-0
Document11-1

Elisitasi Tahap II

Pada tahap ini elisitasi merupakan hasil pengklasifikasian dari elisitasi tahap I berdasarkan metode Mandatory Desirable Inessiential (MDI). Metode MDI bertujuan untuk memisahkan rancangan sistem yang penting dan harus ada dari rancangan yang disanggupi oleh peneliti untuk dieksekusi. Berikut penjelasan tentang metode MDI:
  1. Mandatory: Kebutuhan yang wajib ada karena merupakan bagian pokok dari pembangunan sistem yang tidak bisa dihilangkan.
  2. Desirable: Kebutuhan pendukung yang penting untuk diadakan karena bagian dari penyempurnaan sistem, disarankan untuk ada.
  3. Inessential: Kebutuhan tambahan yang tidak berhubungan langsung dengan pembangunan sistem, boleh ada boleh tidak tergantung dari kepentingan.
Tabel 3.3 Elisitasi Tahap II
Document11-2
Document11-3
Pada elisitasi tahap II ada 1 point kebutuhan yang harus penulis eliminasi yaitu kebutuhan menu absensi yang terintegrasi dengan absensi finger scane yang tertera pada no 34. Pada point tesebut penulis mengelopokan menjadi Inessientia atau yang tidak berhubungan langsung dengan sistem.


Elisitasi Tahap III

Pada tahap ini elisitasi merupakan hasil penyusutan dari elisitasi tahap II yang dilakukan dengan mengeliminasi semua kebutuhan dengan opsi inessensial pada metode MDI. Selanjutnya semua kebutuhan yang tersisa diklasifikasikan kembali melalui Technical Operation Economic (TOE).
  1. Technical (Teknis): Terkait dengan tatacara / teknik pembuatan kebutuhan dalam sistem yang diusulkan. High dalam hal ini dapat diartikan sebagai sesuatu yang sulit dan Low sesuatu yang mudah dalam pengerjaan, sementara Middle sesuatu yang tingkat kesulitannya sedang.
  2. Operation (Operasional): Terkait dengan tingkat manfaat dalam penggunaan sistem yang dibangun. High dalam hal ini dapat diartikan sebagai sesuatu sangat yang bermanfaat dan Low sebagai sesuatu yang manfaatnya tidak terlalu signifikan. Sedangkan Middle dapat diartikan manfaatnya yang biasa saja.
  3. Economic (Ekonomi): Terkait dengan biaya yang diperlukan guna membangun kebutuhan dalam sistem. High dalam hal ini dapat diartikan yang membutuhkan biaya tinggi dan Low sebagai sesuatu yang biaya rendah. Sedangkan Middle sebagai sesuatu yang biayanya biasa saja.
Tabel 3.4 Elisitasi Tahap III
Document11-4
Document11-5
Document11-6

Final Draft Elisitasi

Final draft elisitasi merupakan hasil akhir yang dicapai dari suatu proses elisitasi yang dapat digunakan sebagai dasar pembuatan suatu sistem yang akan dikerjakan.
Tabel 3.5 Elisitasi Final Draft
Document11-7
Document11-8
Document11-9



BAB IV

RANCANGAN YANG DIUSULKAN

Rancangan Sistem Usulan

Berdasarkan penelitian dan analisa yang sudah dilakukan pada PT Victory Chingluh Indonesia, maka tahap selanjutnya akan membahas sistem yang kan diusulkan. Telah dibahas pada bab sebelumnya bahwa sistem yang berjalan belum begitu baik dan masih semi komputerisasi sehingga menimbulkan berbagai permasalahan baik itu disengaja maupun human error.

Prosedur Sistem Usulan

Sistem yang diusulkan untuk menganalisa sistem pada PT. Victory Chingluh Indonesia penelitian ini menggunakan bahasa program PHP dan database yang digunakan adalah MySql. Visual Paradigma for UML 8.0 Enterprise Edition untuk menggambarkan Usecase Diagram, Activity Diagram, dan Sequence Diagram pada sistem yang diusulkan. Dengan ini penulis akan memberikan gambaran hasil sistem usulan yang akan digunakan untuk PT. Victory Chingluh Indonesia.
  1. HRD
    1. Melakukan login sistem
    2. Menampilkan menu home
    3. Menampilkan data master
    4. Menampilkan data transaksi
    5. Menampilkan data laporan
    6. Login out
  2. Karyawan
    1. Melakukan login sistem
    2. Menampilkan menu home
    3. Menampilkan data transaksi
    4. Log out
  3. Direktur
    1. Melakukan login sistem
    2. Menampilkan menu home
    3. Menampilkan data transaksi
    4. Menampilkan data laporan
    5. Log out

Rancangan Prosedur Sistem Yang Diusulkan

Use Case Diagram Sistem Usulan

Use case diagram menggambarkan fungsionalitas yang diaharapkan dari sebuah sistem. Use case diagram mempresentasikan sebuah interaksi antara actor dengan sistem. Berikut ini merupakan use case diagram sistem yang diusulkan :
19-Usecase-Usulan
Gambar 4.1. Use Case Diagram Sistem Usulan

Berdasarkan gambar Use Case Diagram Prosedur Sistem penggajian yang diusulkan diatas yaitu sebagai berikut :

  1. Terdapat 1 (satu) system yang mencakup seluruh Pengaduan Karyawan pada PT. Victory Chingluh Indonesia.
  2. 4 Actor yang melakukan kegiatan, yaitu: User, Admin, HRD, Karyawan, Manager.
  3. Terdapat 13 usecase diantaranya yaitu : Admin login, menginput data master yang terdiri dari input, edit dan view departemen, keluhan, user, kepuasan karyawan, dan data karyawan, menginput data transaksi yang terdiri dari input, edit dan view form keluhan, rekap keluhan, dan mengakses data laporan yang terdiri dari penyelesaian tindakan.

Activity Diagram Sistem Usulan

20-Activity-Usulan
Gambar 4.2 Activity Diagram Sistem Usulan

Berdasarkan gambar Activity Diagram Prosedur Sistem Usulan yaitu sebagai berikut :

  1. Terdapat 1 initial node sebagai tanda untuk mengawali aksi pada proses sistem.
  2. Terdapat 4 join node sebagai penghubung dengan login pada masing-masing menu master, transaksi, laporan, dan logout.
  3. Terdapat 12 action state sebagai alur proses pada program sistem usulan.
  4. Terdapat 1 final state yang berfungsi sebagai tanda pengakhir dari alur proses program sistem usulan

Sequence Diagram Yang Diusulkan

21-Squen-Usulan
Gambar 4.3 Sequence Diagram Sistem Usulan

Berdasarkan gambar Sequence Diagram Prosedur Sistem Penggajian yang diusulkan diatas yaitu sebagai berikut :

  1. Terdapat 4 aktor yang melakukan rangkaian proses pada sistem usulan.
  2. Terdapat 9 objek yang saling berhubungan yaitu :Login, Departemen, Keluhan, User, Data karyawan, Kepuasan karyawan, Form keluhan, Rekap keluhan, Penyelesaian tindakan.
  3. Terdapat 20 message dari komunikasi antar objek yang berisi tentang informasi aktifitas yang sedang terjadi. Kegiatan tersebut biasanya dilakukan oleh aktor, yaitu : Login, Departemen, Keluhan, User, Data karyawan, Kepuasan karyawan, Rekap keluhan, Form keluhan, Penyelesaian tindakan. Dimana Login dapat digunakan untuk memasuki system dan mengakses menu Home, kemudian mengakses menu Data Master, Data Transaksi untuk menginput beberapa data master, data transaksi. Dan kemudian mencetak Data Laporan, mengubah profil dan reset password dan yang terakhir logout.

Perbedaan Prosedur Sistem Berjalan dengan Usulan

Berdasarkan analisa yang dilakukan, terdapat perbedaan antara sistem yang berjalan dengan sistem yang diusulkan, yaitu sebagai berikut:
Tabel 4.1 Perbedaan Prosedur Sistem Yang Berjalan dan Sistem Usulan
Prosedur-sisem-usulan

Rancangan Database

Class Diagram Yang Diusulakan

24-Class-Usulan
Gambar 4.4 Class Diagram Sistem Usulan

Spesifikasi Database

  1. Nama File : Tabel Form Keluhan
  2. Media : Harddisk
    Primary Key : no_formkel
    Panjang Record : 32

    Tabel 4.2 Form Keluhan
    25-Tabel-Formkeluhan
  3. Nama File : Tabel User
  4. Media : Harddisk
    Primary Key : nik_kar
    Panjang Record : 77

    Tabel 4.3 Tabel Karyawan
    26-Tabel-Karyawan
  5. Nama File : Tabel Departemen
  6. Media : Harddisk
    Composite Key : kd_dept
    Panjang Record : 26

    Tabel 4.4 Tabel Departemen
    27-Tabel-Dept
  7. Nama File : Tabel Kepuasan Karyawan
  8. Media : Harddisk
    Primary Key : id_kk
    Panjang Record : 35

    Tabel 4.5 Tabel Kepuasan Karyawan
    28-Tabel-Kepuasan-Karyawan
  9. Nama File : Tabel User
  10. Media : Harddisk
    Primary Key : Id_User
    Panjang Record : 171

    Tabel 4.6 Tabel User
    29-Tabel-User

Tampilan Sistem Yang di Usulkan

Tampilan Menu Login

30-Login
Gambar 4.5 Tampilan Menu Login

Tampilan Menu Dashbord

31-Menu-Dashboard
Gambar 4.6 Tampilan Menu Dashboard

Tampilan Data Master Admin

32-Datamaster-Admin
Gambar 4.7 Tampilan Menu Data Master Admin

Tampilan Data Form Keluhan Karyawan

33-Keluhan-Karyawan
Gambar 4.8 Tampilan Data Form Keluhan Karyawan

Tampilan Data Status Form Keluhan

34-Statusformkeluhan
Gambar 4.9 Tampilan Data Status Form Keluhan

Tampilan Data Edit Form Keluhan

35-Editformkeluhan
Gambar 4.10 Tampilan Data Edit Form Keluhan

Tampilan Data Detail Form Keluhan Karyawan

36-Detail-Keluhan
Gambar 4.11 Tampilan Detail Form Keluhan Karyawan

Tampilan Data Departemen

37-Data-Dept
Gambar 4.12 Tampilan Data Departemen

Tampilan Grafik Keluhan Kepuasan Karyawan

Grafik-kepuasan-karyawan
Gambar 4.13 Tampilan Grafik Keluhan Kepuasan Karyawan

Tampilan Data Master Manager

39-Dashboard-Manager
Gambar 4.14 Tampilan Data Master Manager

Tampilan Data Laporan Penyelesaian Tindakan Manager

40-Penyelesaian-Tindakan-Manager
Gambar 4.15 Tampilan Data Laporan Penyelesaian Tindakan Manager

Tampilan Data Laporan PDF

41-Laporan-Pdf
Gambar 4.16 Tampilan Data Laporan PDF

Tampilan Data Dashboard Karyawan

42-d-ASHBOARDk-ARYAWAN
Gambar 4.17 Tampilan Dashboard Karyawan

Konfigurasi Sistem Usulan

Spesifikasi Perangkat Keras

Spesifikasi hardware yang direkomendasikan peneliti untuk mengakses sistem ini agar lebih optimal dalam dalam segi pengaksesan sistem ini adalah sebagai berikut :

  1. Sistem Operasi : Windows 10 Pro
  2. Processor : Inter Core i3
  3. RAM : 4 GB, DDR3 Memory
  4. Monitor : 14” HD LED LCD

Aplikasi Yang Digunakan

Perangkat lunak merupakan penunjang dari peralatan komputer yang akan digunakan sebagai penghubung dalam instruksi yang diinginkan, agar komputer dapat menghasilkan informasi yang diharapkan, maka perangkat lunak yang diusulkan dalam rancangan sistem ini adalah sebagai berikut:

  1. Microsoft Windows 10 Profesional.
  2. Web browser yaitu Google Chrome
  3. Visual Paradigm for UML 8.0
  4. Xampp
  5. Notepad++
  6. Mysql

Hak Akses

Yang dapat mengakses sistem penggajian karyawan outsoucing ini diantaranya adalah:

  1. Admin
  2. Karyawan
  3. Klien

Testing dan Implementasi

Black Box Testing

Berikut ini adalah tabel pengujian Black Box bedasarkan Sistem Penggajian sebagai penunjang pada PT. Kafala Insan Mandiri:

Tabel 4.7 Tabel Black Box Testing
Testing-1
Testing-2
Setelah dilakukan pengujian sistem menggunakan metode Blackbox Testing dengan cara memberikan sejumlah input pada sistem penggajian seperti contoh pada pengujian menu login, menu input data karyawan ,edit data karyawan, menghapus data karyawan dan mengexport. Jika input yang diberikan tidak lengkap dan sesuai, maka sistem akan memberikan pemberitahuan tampilan pesan sehingga membantu pengguna dalam mencari dan mengetahui letak kesalahan saat penginputan. Dari beberapa pengujian sudah dilakukan dengan menggunakan metode Blackbox Testing, seluruhnya menunjukan pengujian yang valid atau berhasil.

Time Schedule

Time Schedule adalah penjadwalan dan perencanaan waktu dalam penelitian, mulai dari tahap awal sampai implementsi sistem yang diusulkan. Time schedule dapat dikatakan sebagai langkah kerja dalam mewujudkan sistem yang dirancang pada instansi terkait. Adapun time schedule yang diperlukan peneliti yaitu sebagai berikut:
Tabel 4.8 Tabel Time Schedule
45-Times-Secedule

Estimasi Biaya

Estimasi biaya digunakan sebagai perhitungan kebutuhan yang diperlukan dalam menyelesaikan penelitina yang diusulkan. Berikut merupakan estimasi biaya yang ditunjukan pada tabel berikut:
Tabel 4.9 Tabel Estimasi Biaya
46-Estimasi-Biaya

BAB V

PENUTUP

Kesimpulan

Berdasarkan hasil dari analisa dan penelitian yang telah dilakukan mengenai “Perancangan Sistem Informasi Pengaduan Karyawan Untuk Meningkatkan Kinerja Pada Pt. Victory Chingluh Indonesia”, maka peneliti dapat menyimpulkan beberapa hal sebagai berikut ini
  1. Proses pengelolaan pengaduan karyawan yang berjalan pada PT.Victory Chingluh Indonesia saat ini masih menggunakan sistem manual dengan bantuan Microsoft Office atau komputerisasi.
  2. Proses pengelolaan pengaduan karyawan yang berjalaan pada saat ini sudah efektik dan efisien sehingga mampu meningkatkan kinerja perusahaan, dan dapat menyelesaikan permasalahan dengan cepat.
  3. Proses pembuatan laporan keluhan karyawan masih sangat lambat karena rekapitulasi masih di kerjakan secara manual, sehingga berdampak pada ketidak akuratan data.
  4. Sistem yang diusulkan sudah terkomputerisasi karena bisa diakses oleh karyawan menggunakan website, sehingga mampu bekerja secara efektif dan efisien yang berdampak pada meningkatnya kinerja perusahaan, dan mencoptakan laporan yang cepat dan akurat.

Saran

Berdasarkan hasil penelitian dan Analisa penulis mengajukan beberapa saran yang dapat dimasukan untuk meningkatkan kualitas sistem, yaitu sebagai berikut:
  1. Sistem yang dibuat ini secara intranet yang hanya dapat diakses melalui computer dilingkungan perusahaan, kedepannya bisa di kembangkan dengan dibuat secara online
  2. Untuk dapat memaksimalkan penggunaan sistem ini perlu diadakanya pelatihan kepada seluruh karyawan agar dapat diakses oleh seluruh karyawan dan dapat digunakan dengan maksimal.
Demikian, saran yang penulis bisa sampaikan agar sekiranya perusahaan bisa mewujudkan beberapa poin yang baik demi kelancaran dan peningkatan service yang di berikan.

Daftar Pustaka