TA1323376401: Perbedaan revisi

Dari widuri
Lompat ke: navigasi, cari
[revisi tidak terperiksa][revisi tidak terperiksa]
Baris 634: Baris 634:
 
<p style="line-height: 2">Menurut Norman L. Enger (2012:12)<ref name= "Norman L. Enger, Sutarbi">Norman L. Enger, Sutarbi. Suatu sistem dapat terdiri dari atas kegiatan-kegiatan yang berhubungan guna mencapai tujuan-tujuan perusahaan seperti pengendalian inventaris atau penjadwalan produksi</ref>, “suatu sistem dapat terdiri dari atas kegiatan-kegiatan yang berhubungan guna mencapai tujuan-tujuan perusahaan seperti pengendalian inventaris atau penjadwalan produksi.”</p></div>
 
<p style="line-height: 2">Menurut Norman L. Enger (2012:12)<ref name= "Norman L. Enger, Sutarbi">Norman L. Enger, Sutarbi. Suatu sistem dapat terdiri dari atas kegiatan-kegiatan yang berhubungan guna mencapai tujuan-tujuan perusahaan seperti pengendalian inventaris atau penjadwalan produksi</ref>, “suatu sistem dapat terdiri dari atas kegiatan-kegiatan yang berhubungan guna mencapai tujuan-tujuan perusahaan seperti pengendalian inventaris atau penjadwalan produksi.”</p></div>
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
<p style="line-height: 2">Menurut Norman L. Enger (2012:12), “Menurut Taufiq (2013:1), “sistem merupakan sesuatu yang sangat dekat, selalu melekat dan selalu ada didalam kehidupan kita,baik kita sadari maupun tanpa kita sadari, namun pada intinya masih tetap sama yaitu kumpulan dari sub-sub sistem yang saling berhubungan dan saling bekerja sama.””</p></div>
+
<p style="line-height: 2">Menurut jurnal CCIT Lili Tanti (2009),“sistem secara umum merupakan tahapan pertama dari luar hidup pengembangan perangkat lunak pengajar”.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 +
<p style="line-height: 2">“Menurut Taufiq (2013:1)<ref name= "Taufiq, Rohmat">Taufiq, Rohmat. 2013. Sistem Informasi Manajemen. Yogyakarta: Andi.</ref>, “sistem merupakan sesuatu yang sangat dekat, selalu melekat dan selalu ada didalam kehidupan kita,baik kita sadari maupun tanpa kita sadari, namun pada intinya masih tetap sama yaitu kumpulan dari sub-sub sistem yang saling berhubungan dan saling bekerja sama.””</p></div>
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Dari beberapa pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa sistem merupakan suatu kumpulan dari prosedur-prosedur dan elemen-elemen subsistem yang saling berinteraksi satu sama lain untuk mencapai suatu tujuan tertentu.”</p></div>
 
<p style="line-height: 2">Dari beberapa pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa sistem merupakan suatu kumpulan dari prosedur-prosedur dan elemen-elemen subsistem yang saling berinteraksi satu sama lain untuk mencapai suatu tujuan tertentu.”</p></div>
Baris 641: Baris 643:
 
<p style="line-height: 2">'''2. Karakteristik Sistem''' </p></div>
 
<p style="line-height: 2">'''2. Karakteristik Sistem''' </p></div>
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
<p style="line-height: 2">Menurut Tata Sutabri (2012:20),sebuah sistem adalah input, proses, dan output. Hal ini merupkan konsep sebuah sistem yang sangat sederhana sebab sebuah sistem dapat mempunyai beberapa masukan dan keluaran. Selain itu, sebuah sistem memiliki karakteristik atau sifat-sifat tertentu, yang mencirikan bahwa hal tersebut bisa dikatakan sebagai suatu sistem”. Adapun karakteristik yang dimaksud adalah sebagai berikut :</p> </div>
+
<p style="line-height: 2">Menurut Tata Sutabri (2012:20)<ref name= "Tata Sutarbi">Sutarbi, Tata. 2012. Konsep Sistem Informasi. Yogyakarta: Andi.</ref>,sebuah sistem adalah input, proses, dan output. Hal ini merupkan konsep sebuah sistem yang sangat sederhana sebab sebuah sistem dapat mempunyai beberapa masukan dan keluaran. Selain itu, sebuah sistem memiliki karakteristik atau sifat-sifat tertentu, yang mencirikan bahwa hal tersebut bisa dikatakan sebagai suatu sistem”. Adapun karakteristik yang dimaksud adalah sebagai berikut :</p> </div>
 
<ol>
 
<ol>
 
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;">Komponen Sistem (Components System)<p style="font-family: 'times new roman'text-align: justify;line-height: 2;text-indent: 0.5in">Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi, artinya saling bekerja sama membentuk satu kesatuan. Komponen-komponen sistem tersebut dapat berupa suatu bentuk sub sistem . Setiap subsistem memiliki sifat dari sistem yang menjalankan suatu fungsi tertentu dan mempengaruhi proses suatu sistem secara keseluruhan. Suatu sistem dapat mempunyai sistem yang lebih besar, yang disebut “Supra Sistem”. </p></li>
 
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;">Komponen Sistem (Components System)<p style="font-family: 'times new roman'text-align: justify;line-height: 2;text-indent: 0.5in">Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi, artinya saling bekerja sama membentuk satu kesatuan. Komponen-komponen sistem tersebut dapat berupa suatu bentuk sub sistem . Setiap subsistem memiliki sifat dari sistem yang menjalankan suatu fungsi tertentu dan mempengaruhi proses suatu sistem secara keseluruhan. Suatu sistem dapat mempunyai sistem yang lebih besar, yang disebut “Supra Sistem”. </p></li>
Baris 664: Baris 666:
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
 
<p style="line-height: 2">'''3. Klasifikasi Sistem''' </p></div>
 
<p style="line-height: 2">'''3. Klasifikasi Sistem''' </p></div>
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Sutarbi (2012:22), sistem merupakan suatu bentuk integrasi antara satu komponen dengan komponen lainnya karena sistem memiliki sasaran yang berbeda untuk setiap kasus yang terjadi yang ada di dalam sistem tersebut. Oleh karena itu, sistem dapat diklasifikasikan dari beberapa sudut pandang, diantaranya:</p></div><div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.2in"><p style="line-height: 2">1. Sistem abstark dan sistem fisik</p> </div><div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Sistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang tidak tampak secara fisik, misalnya sistem teologia, yaitu sistem yang berupa pemikiran hubungan antara manusia dengan Tuhan, sedangkan sistem fisik merupakan sistem yang ada secara fisik, misalnya sistem komputer, sistem produksi, sistem penjualan, sistem administrasi personalia, dan lain sebagainya.</p> </div><div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.2in"><p style="line-height: 2">2. Sistem alamiah dan sistem buatan manusia</p> </div><div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi melalui proses alam, tidak dibuat oleh manusia, misalnya sistem perputaran bumi, terjadinya siang malam, dan pergantian musim. Sedangkan sistem buatan manusia merupakan sistem yang melibatkan interaksi manusia dengan mesin yang disebut human machine sistem. Sistem informasi berbasis komputer merupakan contoh human machine sistem karena menyangkut penggunaan komputer yang berinteraksi dengan manusia.</p> </div><div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.2in"><p style="line-height: 2">3. Sistem determinasi dan sistem probabilistic</p> </div><div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Sistem yang beroperasi dengan tingkah laku yang dapat diprediksi disebut sistem deterministik. Sistem komputer adalah contoh dari sistem yang tingkah lakunya dapat dipastikan berdasarkan program-program komputer yang dijalankan. Sedangkan sistem yang bersifat probabilistik adalah sistem yang kondisi masa depannya tidak diprediksi karena mengandung unsur probabilistik.</p> </div><div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.2in"><p style="line-height: 2">4. Sistem terbuka dan sistem tertutup</p> </div><div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Sistem tertutup merupakan sistem yang tidak berhubungan dan tidak terpengaruh oleh lingkungan luarnya. Sistem ini bekerja secara otomatis tanpa campur tangan pihak luar. Sedangkan sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan dipengaruhi oleh lingkungan luarnya. Sistem ini menerima masukan dan menghasilkan keluaran untuk subsistem lainnya.</p> </div><div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Sedangkan sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan dipengaruhi oleh lingkungan luarnya. Sistem ini menerima masukan dan menghasilkan keluaran untuk subsistem lainnya.</p></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Sutarbi (2012:22)<ref name= "Tata Sutarbi">Sutarbi, Tata. 2012. Konsep Sistem Informasi. Yogyakarta: Andi.</ref>, sistem merupakan suatu bentuk integrasi antara satu komponen dengan komponen lainnya karena sistem memiliki sasaran yang berbeda untuk setiap kasus yang terjadi yang ada di dalam sistem tersebut. Oleh karena itu, sistem dapat diklasifikasikan dari beberapa sudut pandang, diantaranya:</p></div><div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.2in"><p style="line-height: 2">1. Sistem abstark dan sistem fisik</p> </div><div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Sistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang tidak tampak secara fisik, misalnya sistem teologia, yaitu sistem yang berupa pemikiran hubungan antara manusia dengan Tuhan, sedangkan sistem fisik merupakan sistem yang ada secara fisik, misalnya sistem komputer, sistem produksi, sistem penjualan, sistem administrasi personalia, dan lain sebagainya.</p> </div><div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.2in"><p style="line-height: 2">2. Sistem alamiah dan sistem buatan manusia</p> </div><div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi melalui proses alam, tidak dibuat oleh manusia, misalnya sistem perputaran bumi, terjadinya siang malam, dan pergantian musim. Sedangkan sistem buatan manusia merupakan sistem yang melibatkan interaksi manusia dengan mesin yang disebut human machine sistem. Sistem informasi berbasis komputer merupakan contoh human machine sistem karena menyangkut penggunaan komputer yang berinteraksi dengan manusia.</p> </div><div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.2in"><p style="line-height: 2">3. Sistem determinasi dan sistem probabilistic</p> </div><div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Sistem yang beroperasi dengan tingkah laku yang dapat diprediksi disebut sistem deterministik. Sistem komputer adalah contoh dari sistem yang tingkah lakunya dapat dipastikan berdasarkan program-program komputer yang dijalankan. Sedangkan sistem yang bersifat probabilistik adalah sistem yang kondisi masa depannya tidak diprediksi karena mengandung unsur probabilistik.</p> </div><div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.2in"><p style="line-height: 2">4. Sistem terbuka dan sistem tertutup</p> </div><div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Sistem tertutup merupakan sistem yang tidak berhubungan dan tidak terpengaruh oleh lingkungan luarnya. Sistem ini bekerja secara otomatis tanpa campur tangan pihak luar. Sedangkan sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan dipengaruhi oleh lingkungan luarnya. Sistem ini menerima masukan dan menghasilkan keluaran untuk subsistem lainnya.</p> </div><div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Sedangkan sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan dipengaruhi oleh lingkungan luarnya. Sistem ini menerima masukan dan menghasilkan keluaran untuk subsistem lainnya.</p></div>
  
  
Baris 671: Baris 673:
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Berikut ini beberapa pendapat mengenai definisi informasi:</p></div>
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Berikut ini beberapa pendapat mengenai definisi informasi:</p></div>
  
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">1. Informasi adalah sekumpulan fakta (data) yang diorganisasikan dengan cara tertentu sehingga mereka mempunyai arti bagi si penerima. (Sutarman, 2012:14)</p></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">1. Informasi adalah sekumpulan fakta (data) yang diorganisasikan dengan cara tertentu sehingga mereka mempunyai arti bagi si penerima. (Sutarman, 2012:14)<ref name= "Sutarman">Sutarman.2012. Buku Pengantar Teknologi Informasi. Jakarta: Bumi Aksara.</ref></p></div>
  
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">2. Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna atau lebih berarti bagi yang menerimanya. (Hidayat, 2009:10)</p></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">2. Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna atau lebih berarti bagi yang menerimanya. (Hidayat, 2009:10)<ref name= "Hidayat, Deddy">Hidayat, Deddy.2010. Definisi sistem. Jurnal Cyber Raharja: Tangerang.</ref</p></div>
  
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Berdasarkan beberapa pendapat yang dikemukakan di atas, maka dapat disimpulkan bahwa “Informasi adalah data yang sudah diolah sehingga mempunyai arti”.</p></div>
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Berdasarkan beberapa pendapat yang dikemukakan di atas, maka dapat disimpulkan bahwa “Informasi adalah data yang sudah diolah sehingga mempunyai arti”.</p></div>

Revisi per 6 Oktober 2016 07.49

PERANCANGAN SISTEM PENILAIAN HASIL BELAJAR

MAHASISWA BERBASIS WEB PADA

AMIK RAHARJA INFORMATIKA


TUGAS AKHIR

Disusun Oleh :

NIM
: 1323376401
NAMA


JURUSAN KOMPUTERISASI AKUNTANSI

KONSETRASI WEB BASED ACCOUNTING SYSTEM

AKADEMI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

(AMIK) RAHARJA INFORMATIKA

TANGERANG

2015/2016

AKADEMI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

(AMIK) RAHARJA INFORMATIKA

 

LEMBAR PENGESAHAN TUGAS AKHIR

PERANCANGAN SISTEM HASIL BELAJAR

MAHASISWA BERBASIS WEB PADA

AMIK RAHARJA INFORMATIKA

Disusun Oleh :

NIM
: 1323376401
Nama
Jenjang Studi
: Diploma
Jurusan
: Komputerisasi Akuntansi
Konsentrasi
: Web Based Accounting System

 

 

Disahkan Oleh :

Tangerang, 27 Agustus 2016

Ketua
       
Kepala Jurusan
AMIK RAHARJA
       
Jurusan Komputerisasi Akuntansi
           
           
           
           
(Drs. Po Abas Sunarya, M. Si)
       
(Euis Sitinur Aisyah, M.Kom)
NIP : 000603
       
NIP : 060003

AKADEMI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

(AMIK) RAHARJA

 

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING

PERANCANGAN SISTEM PENILAIAN HASIL BELAJAR

MAHASISWA BERBASIS WEB PADA

AMIK RAHARJA INFORMATIKA

Dibuat Oleh :

NIM
: 1323376401
Nama

 

Telah disetujui untuk dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif

Jurusan Komputerisasi Akuntansi

Konsentrasi Web Based Acounting System

Disetujui Oleh :

Tangerang,27 Agustus 2016

Pembimbing I
       
Pembimbing II
           
           
           
           
(Padeli, M.Kom)
       
(Lasmi Riyana, S.Kom)
NIP : 03002
       
NIP : 08200

AKADEMI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

(AMIK) RAHARJA

 

LEMBAR PERSETUJUAN DEWAN PENGUJI

PERANCANGAN SISTEM PENILAIAN HASIL BELAJAR

MAHASISWA BERBASIS WEB PADA

AMIK RAHARJA INFORMATIKA

Dibuat Oleh :

NIM
: 1323376401
Nama

Disetujui setelah berhasil dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian

Komprehensif

Jurusan Komputerisasi Akuntansi

Konsentrasi Web Based Accounting System

Tahun Akademik 2015/2016

Disetujui Penguji :

Tangerang, 27 Agustus 2016

Ketua Penguji
 
Penguji I
 
Penguji II
         
         
         
         
(_______________)
 
(_______________)
 
(_______________)
NID :
 
NID :
 
NID :

AKADEMI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

(AMIK) RAHARJA

 

LEMBAR KEASLIAN SKRIPSI

PERANCANGAN SISTEM PENILAIAN HASIL BELAJAR

MAHASISWA BERBASIS WEB PADA

AMIK RAHARJA INFORMATIKA

Saya yang bertandatangan di bawah ini :

NIM
: 1323376401
Nama
Jenjang Studi
: Diploma Tiga
Jurusan
: Komputerisasi Akuntansi
Konsentrasi
: Web Based Accounting System

 

 

Menyatakan bahwa Tugas Akhir ini merupakan karya tulis saya sendiri dan bukan merupakan tiruan, salinan atau duplikat dari Tugas Akhir yang telah dipergunakan untuk mendapatkan gelar Ahli Madya baik dilingkungan Perguruan Tinggi Raharja, maupun di Perguruan Tinggi lain, serta belum pernah dipublikasikan.

Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab serta bersedia menerima sanksi jika ternyata pernyataan diatas tidak benar.

Tangerang, 27 Agustus 2016

 
 
 
 
 
NIM : 1323376401

 

)*Tandatangan dibubuhi materai 6.000;


ABSTRAKSI

Sistem Penilaian Hasil Belajar Mahasiswa pada Perguruan Tinggi Raharja merupakan pelayanan yang mutlak dibutuhkan bagi dosen maupun manajemen Perguruan Tinggi Raharja. Saat ini sistem pelayanan penilaian hasil belajar mahasiswa di Perguruan Tinggi Raharja masih terdapat kendala dan kekurangan, sehingga sistem dan pelayanan belum bisa berjalan secara maksimal. Seperti misalanya, dosen yang bersangkutan harus datang ke kampus Perguruan Tinggi Raharja untuk menyerahkan data-data nilai ke bagian layanan Registrasi Perkuliahan dan Ujian (RPU), dan lamanya proses nilai apabila dosen yang bersangkutan tidak bisa datang ke kampus atau berhambatan datang ke kampus Perguruan Tinggi Raharja. Dari permasalahan tersebut maka dirancang sebuah sistem penilaian hasil belajar mahasiswa yang berbasis web, yang dibuat menggun=[akan bahasa pemograman PHP serta menggunakan Mysql segabai DBMS ( Database Management System ). Dengan sistem yang dibuat ini dosen tidak harus datang ke kampus perguruan tinggi raharja untuk menyerahkan hasil nilai mahasiswa, cukup dengan menginput nilai kedalam sistem tersebut. Dengan demikian data nilai yang masuk dapat cepat diolah oleh petugas RPU dan informasi yang disampaikan kepada mahasiswa dapat dengan cepat tersamapaikan.


Kata Kunci: sistem, penilaian, nilai.

ABSTRACT

System Assessment of Student Learning Outcomes in Higher Education Prog is a service that is absolutely necessary for management lecturer and Higher Education Prog. Currently the service system of student learning outcomes assessment in Higher Education Prog there are still obstacles and shortcomings, so that the system and the service can not run optimally. As misalanya, lecturer concerned must come to the campus College Prog to submit the data value to the services Register Class and Exam (RPU), and the length of the process when the value of the lecturer can not come to campus College Prog. Of the problems it is designed a student learning outcomes assessment system based on web, created using programming language PHP and using MySQL as DBMS (Database Management System). With this system made the lecturer does not have to come to the college campus raharja to submit the results of the students' scores, simply by inputting a value into the system. Thus, the data values ​​entered can be quickly processed by RPU officers and the information provided to the student can be quickly delivered.


Keywords : system, appraisal, value.

KATA PENGANTAR


Bismillahirrahmanirrahim.

Assalamua’alaikum Wr.Wb,

Dengan memanjatkan Puji Syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan Tugas Akhir dengan judul “PERANCANGAN SISTEM PENILAIAN HASIL BELAJAR MAHASISWA BERBASIS WEB PADA AMIK RAHARJA INFORMATIKA”, sesuai dengan waktu yang telah ditentukan. Tujuan dari penulisan Laporan Tugas Akhir ini adalah sebagai syarat dalam menyelesaikan program Diploma Tiga (D3) Jurusan Komputerisasi Akuntansi di Perguruan Tinggi Raharja.

Terselesaikannya Laporan Tugas Akhir (TA) ini tidak lepas dari pihak-pihak yang telah banyak membantu penulis baik dalam segi moril, materil maupun spiritual. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis mengucapkan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

  1. Bapak Ir. Untung Rahardja, M.T.I, selaku Presiden Direktur Perguruan Tinggi Raharja.
  2. Bapak Drs. Po. Abas Sunarya, M.Si., selaku Direktur Perguruan Tinggi Raharja.
  3. Ibu Euis Siti Nuraisyah, M.Kom selaku Kepala Jurusan Komputerisasi Akuntansi.
  4. Bapak Padeli, M.Kom selaku dosen Pembimbing I yang telah memberikan banyak masukan dan motivasi kepada peneliti sehingga laporan Tugas Akhir ini dapat terselesaikan dengan baik.
  5. Ibu Lasmi Riyana, S.Kom selaku dosen Pembimbing II yang telah memberikan banyak masukan dan motivasi kepada peneliti sehingga laporan Tugas Akhir ini dapat terselesaikan dengan baik.
  6. Kedua orang tua dan keluarga besar yang telah memberikan dukungan, baik moril, materil maupun doa untuk keberhasilan kepada penulis.
  7. Bapak dan Ibu Dosen Perguruan Tinggi Raharja yang telah memberikan ilmu pengetahuan kepada penulis.
  8. Yang Terkasih Okki Agus Hariawan yang selalu memberikan dukungan, motivasi dan memberikan saran sehingga Tugas Akhir ini dapat terselesaikan tepat pada waktunya.
  9. Teman-teman seperjuangan yang saling mendukung dan memberi saran dalam penyusunan Tugas Akhir ini.

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan Laporan Tugas Akhir ini masih banyak terdapat kekurangan. Dengan segala keterbatasan dan kesederhanaan dalam penyusunan laporan ini, penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun.

Akhir kata, kepada semua pihak yang telah membantu terwujudnya laporan Kuliah Kerja Praktek ini, semoga Allah SWT selalu melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya.


Tangerang, 27 Agustus 2016
Dini Andriani
NIM. 1323376401


BAB I

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Perkembangan teknologi informasi yang semakin meningkat seiring dengan adaptasi zaman mampu menunjang berbagai permintaan kebutuhan dan informasi dari pengguna. Kebutuhan akan kecepatan dalam penyampaian inforrmasi dan akses data pun semakin berkembang dan menjadi salah satu media pendukung hampir diseluruh aspek kehidupan salah satu contohnya dibidang pendidikan yaitu pada Perguruan Tinggi, dimana setiap Perguruan Tinggi selalu meningkatkan mutu dan kualitasnya dengan cara mengembangkan fasilitas, sarana dan prasarana yang dapat digunakan secara maksimal.

Perguruan Tinggi Raharja merupakan salah satu institusi pendidikan yang bergerak dibidang teknologi informasi. Untuk itu, Perguruan Tinggi Raharja terus menurus melakukan peningkatan dan pengembangan, baik berupa sistem pembelajaran kampus maupun sistem pelayanan yang ditetapkan di Perguruan Tinggi Raharja.

Sistem penilaian hasil belajar mahasiswa pada Perguruan Tinggi Raharja merupakan suatu sistem pelayanan yang sangat mutlak dibutuhkan bagi dosen maupun manajemen Perguruan Tinggi Raharja. Beberapa nilai yang diolah berupa nilai UTS, UAS dan nilai Tugas Mandiri. Hasil dari pengolahan nilai tersebut dapat berupa Kartu Hasil Studi (KHS) dan Daftar Nilai yang akan muncul pada sistem informasi Student Information System (SIS). Namun saat ini proses penyerahan nilai sampai dengan proses pengolahan nilai hingga memperoleh grading/huruf mutu masih terdapat beberapa kendala dan kekurangan sehingga sistem tersebut belum bisa berjalan secara maksimal. Beberapa kendala dan kekurangan tersebut diantaranya, dosen yang bersangkutan harus datang ke kampus Perguruan Tinggi Raharja untuk menyerahkan data-data nilai kepada layanan Registrasi Perkuliahan dan Ujian (RPU) dan lamanya proses hasil nilai yang ditampilkan pada Kartu Hasil Studi (KHS) dan Daftar Nilai yang ada pada sistem Informasi Student Information System (SIS) mahasiswa. Dengan demikian sistem penilaian hasil belajar mahasiswa ini sangat berperan penting dalam perkembangan kualitas sistem pelayanan kampus baik untuk manajemen, dosen, maupun mahasiswa Perguruan Tinggi Raharja.

Sebagai bentuk pelayanan yang maksimal perlu adanya suatu sistem yang dapat membantu dan memudahkan dosen dalam proses penyerahan nilai hasil belajar mahasiswa. Berdasarkan hal tersebut penulis tertarik untuk untuk melakukan penelitian penyusunan Tugas Akhir dengan judul : “Perancangan Sistem Informasi Penilaian Hasil Belajar Mahasiswa Berbasis web pada AMIK Raharja Informatika”.

Dengan adanya sistem penilaian hasil belajar mahasiswa ini diharapkan proses penyerahan dan pengolahan nilai dilakukan dengan mudah dan cepat karena sistem sudah online karena berbasis web jadi sistem dapat diakses melalui media internet.

Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang sudah diuraikan diatas maka dapat dirumuskan beberapa masalah, diantaranya sebagai berikut :.

  1. Bagaimana proses penilaian hasil belajar mahasiswa yang sedang berjalan saat ini di AMIK Raharja Informatika?

  2. Bagaimana memudahkan dosen dalam proses penginputan nilai mahasiswa agar nilai dapat diolah dengan cepat ?

  3. Bagaimana merancang suatu sistem penilaian hasil belajar mahasiswa berbasis web agar sistem berjalan efektif dan efisien ?

Ruang Lingkup Penelitian

Untuk mempermudah dalam penyusunan penelitian Tugas Akhir (TA) ini ruang lingkup difokuskan pada penelitian sistem penilaian hasil belajar mahasiswa yang akan dibangun untuk mempermudah dosen dalam menyerahkan nilai mahasiswa kepada bagian RPU, sehingga mahasiswa dapat memperoleh informasi nilai secara cepat dan akurat. Diantaranya yaitu: sistem penilaian hasil belajar mahasiswa difungsikan untuk kebutuhan dosen dalam melakukan penyerahan nilai dengan cara menginput nilai hasil belajar mahasiswa, berupa nilai UTS, UAS dan Tugas Mandiri secara online sehingga dosen tidak harus datang ke kampus Perguruan Tinggi Raharja untuk menyerahkan berkas nilai.

Tujuan dan Manfaat Penelitian

Tujuan Penelitian

Dalam melakukan penelitian penyusunan Tugas Akhir ( TA ) ini penulis memiliki beberapa tujuan, diantaranya adalah sebagai berikut :

  1. Untuk mengetahui kekurangan yang terdapat pada sistem penilaian hasil belajar mahasiswa yang sedang berjalan pada saat ini.

  2. Merancang sebuah sistem penilaian hasil belajar mahasiswa berbasis online guna membantu manajemen Perguruan Tinggi Raharja dalam memaksimalkan pelayanan kampus yang bergerak dalam bidang teknologi informasi khususnya dalam proses penilaian hasil belajar mahasiswa.

  3. Merancang sistem baru agar proses penyerahan nilai dari dosen cepat diolah guna menunjang peningkatkan sistem informasi akademik pada Perguruan Tinggi Raharja.

Manfaat Penelitian

Manfaat yang dihasilkan dari penelitian yang dilakukan diharapkan bisa bermanfaat bagi penulis, dosen, mahasiswa dan Perguruan Tinggi Raharja, diantaranya :

  1. Untuk mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh selama proses pembelajaran pada kampus Perguruan Tinggi Raharja dengan membuat rancangan sebuah sistem.

  2. Dapat menghasilkan suatu sistem penilaian hasil belajar mahasiwa yang dapat mempermudah dosen dalam melakukan penyerahan nilai hasil belajar.

  3. Dapat memberikan kenyamanan dan kemudahan bagi dosen sehingga dosen tidak harus datang ke kampus untuk menyerahkan penilaian hasil belajar mahasiswa karena sistem dapat diakses di luar lingkungan kampus Raharja.

Metode Penelitian

Dalam metode penelitian Penyusunan Tugas Akhir ( TA ) ini penulis menggunakan beberapa metode pengumpulan data, diantaranya adalah sebagai berikut :

Metode Pengumpulan Data

Untuk mendapatkan data yang diperlukan dalam penyusunan penelitian Tugas Akhir ini, digunakan metode sebagai berikut :

  1. Metode Observasi (Pengamatan)

    Observasi merupakan suatu metode untuk mendapatkan data dengan melakukan pengamatan dan pendataan secara langsung terhadap objek yang dianalisa. Observasi dilakukan pada tempat/instansi yang terkait. Penulis melakukan observasi di Perguruan Tinggi Raharja pada bagian RPU.

  2. Metode Wawancara

    Wawancara merupakan suatu metode pengumpulan data yang dilakukan dengan tanya jawab dengan pihak-pihak yang tekait. Pada penelitian ini penulis melakukan wawancara bersama stakeholder.

  3. Metode Studi Pustaka

    Metode ini merupakan metode yang digunakan untuk mendapatkan data dengan mempelajari data yang berhubungan dengan kerja lapangan yang berkaitan dengan sistem yang berjalan saat ini melalui sumber-sumber literature seperti buku,jurnal, paper,internet dan lain sebagainya yang berkaitan sebagai bahan referensi dalam penelitian Tugas Akhir ini.

Metode Analisa

Setelah pengumpulan data dan dilakukan beberapa teknik, maka data yang sudah ada akan diolah dan dianalisis agar mendapatkan hasil akhir yang lebih bermanfaat. Dalam melakukan Perancangan Sistem penilaian hasil belajar mahasiswa pada amik raharja informatika menggunakan metode analisis sistem yaitu, Unified Modeling Language (UML) sebagai salah satu alat bantu yang dapat digunakan dalam bahasa pemograman yang berorientasi objek.

Kemudian untuk rancangan sistem baru yang akan diusulkan penulis menggunakan Elisitasi yang dilakukan melalui 3 (tiga) tahap, yaitu Elisitasi tahap I, tahap II, tahap III dan draft final elisitasi.

Metode Perancangann

Aplikasi sistem penilaian hasil belajar mahasiswa pada amik raharja informatika menggunakan beberapa (software) dalam perancangannya, antara lain:

Visual Paradigm for Unified Modeling Language (UML) Interprise Edition, merupakan software yang akan digunakan untuk men-(design) dan membuat suatu model diagram.

Hypertext Preprocessor (PHP), merupakan bahasa pemograman yang akan dipakai.

XAMPP, merupakan (tool) yang menyediakan paket perangkat lunak kedalam satu buah paket.

MySQL, merupakan database yang akan digunakan. Adobe Dreamweaver, merupakan (software) yang digunakan untuk men-design web yang akan dibuat.

Metode Testing

Metode (testing) yang dilakukan terhadap aplikasi pada penelitian ini menggunakan metode (Black Box Testing). Juga dilakukan proses (Debugging) pada proses pembuatan kode program. (Black Box Testing) dilakukan dengan cara menguji beberapa aspek sistem dengan sedikit memperhatikan struktur logika internal perangkat lunak. Perangkat lunak dikatakan dapat berfungsi dengan baik yaitu pada saat (input) diberikan dan (output) memberikan hasil sesuai dengan spesifikasi sistem yang dibuat.

Sistematika Penulisan

Untuk memahami lebih jelas mengenai penyusunan laporan Tugas Akhir ( TA ) ini, penulis mengelompokan laporan menjadi beberapa materi dengan sistematika penulisan sebagai berikut :


BAB I PENDAHULUAN

Bab ini membahas mengenai latar belakang, rumusan masalah, ruang lingkup, tujuan dan manfaat, metode penelitian dan sistematika penulisan.


BAB II LANDASAN TEORI

Pada bab ini membahas mengenai landasan teori dari penulis yang membahas tentang teori-teori dasar/umum, teori khusus yang berhubungan dengan judul penelitian dan Literature Review atau penelitian sebelumnya.


BAB III ANALISA SISTEM YANG BERJALAN

Bab ini menjelaskan gambaran umum dan sejarah singkat Perguruan Tinggi Rahraja, struktur organisasi, tugas dan tanggung jawab dari masing-masing bagian, gambaran mengenai tata laksana sistem yang berjalan, analisa sistem yang berjalan dengan menggunakan UML, user requirement (elisitasi), rancangan basis data, flowchart, rancangan prototipe, tampilan program, konfigurasi sistem usulan, rancangan sistem digambarkan dengan diagram UML dari sistem berjalan sampai sistem yang diusulkan, serta final elisistasi, di jabarkan secara runtut dengan menerapkan konsep setelah adanya sistem yang diusulkan.


BAB IV PENUTUP

Bab ini berisikan tentang kesimpulan hasil dari Tugas Akhir ( TA ) dan juga saran yang diberikan sebagai tindak lanjut yang diperlukan untuk perbaikan dimasa mendatang.


DAFTAR PUSTAKA


DAFTAR LAMPIRAN


BAB II

LANDASAN TEORI

Untuk mendukung pembuatan laporan ini, maka perlu dikemukakan hal-hal atau teori-teori yang berkaitan dengan permasalahan dan ruang lingkup pembahasan sebagai landasan dalam pembuatan laporan ini.

Teori Umum

Konsep Dasar Sistem

1. Definisi Sistem

Terdapat beberapa definisi sistem menurut beberapa ahli, di antaranya:

Menurut Norman L. Enger (2012:12)[1], “suatu sistem dapat terdiri dari atas kegiatan-kegiatan yang berhubungan guna mencapai tujuan-tujuan perusahaan seperti pengendalian inventaris atau penjadwalan produksi.”

Menurut jurnal CCIT Lili Tanti (2009),“sistem secara umum merupakan tahapan pertama dari luar hidup pengembangan perangkat lunak pengajar”.

“Menurut Taufiq (2013:1)[2], “sistem merupakan sesuatu yang sangat dekat, selalu melekat dan selalu ada didalam kehidupan kita,baik kita sadari maupun tanpa kita sadari, namun pada intinya masih tetap sama yaitu kumpulan dari sub-sub sistem yang saling berhubungan dan saling bekerja sama.””

Dari beberapa pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa sistem merupakan suatu kumpulan dari prosedur-prosedur dan elemen-elemen subsistem yang saling berinteraksi satu sama lain untuk mencapai suatu tujuan tertentu.”

2. Karakteristik Sistem

Menurut Tata Sutabri (2012:20)[3],sebuah sistem adalah input, proses, dan output. Hal ini merupkan konsep sebuah sistem yang sangat sederhana sebab sebuah sistem dapat mempunyai beberapa masukan dan keluaran. Selain itu, sebuah sistem memiliki karakteristik atau sifat-sifat tertentu, yang mencirikan bahwa hal tersebut bisa dikatakan sebagai suatu sistem”. Adapun karakteristik yang dimaksud adalah sebagai berikut :

  1. Komponen Sistem (Components System)

    Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi, artinya saling bekerja sama membentuk satu kesatuan. Komponen-komponen sistem tersebut dapat berupa suatu bentuk sub sistem . Setiap subsistem memiliki sifat dari sistem yang menjalankan suatu fungsi tertentu dan mempengaruhi proses suatu sistem secara keseluruhan. Suatu sistem dapat mempunyai sistem yang lebih besar, yang disebut “Supra Sistem”.

  2. Batas Sistem (Boundary System)

    Ruang lingkup sistem merupakan daerah yang membatasi antara sistem dengan sistem yang lain atau sistem dengan lingkungan luarnya. Batasan sistem ini memungkinkan suatu sistem dipandang sebagai satu kesatuan yang tidak dapat dipisah-pisahkan.

  3. Lingkungan Luar Sistem(Environment System)

    Bentuk apapun yang ada di luar ruang lingkup atau batasan sistem yang mempengaruhi operasi sistem tersebut disebut lingkungan luar sistem. Lingkungan luar sistem ini dapat bersifat menguntungkan dan dapat juga bersifat merugikan sistem tersebut. Dengan demikian, lingkungan luar tersebut harus tetap dijaga dan dipelihara. Lingkungan luar yang merugikan harus dikendalikan. Kalau tidak, maka akan mengganggu kelangsungan hidup dari sistem tersebut. Dan lingkungan luar yang menguntungan merupakan energi bagi sistem tersebut.

  4. Penghubung Sistem (Interface System)

    Media yang menghubungkan sistem dengan subsistem lain disebut penghubung sistem atau interface. Penghubung ini memungkinkan sumber-sumber daya mengalir dari satu subsistem lain. Bentuk keluaran dari satu subsistem lain. Bentuk keluaran dari satu subsistem akan menjadi masukan untuk subsistem melalui penghubung tersebut. Dengan demikian, dapat terjadi suatu integrasi sistem yang membentuk satu kesatuan.

  5. Masukan Sistem (Input System)

    Energi yang dimasukkan ke dalam sistem disebut masukan sistem, yang dapat berupa pemeliharaan (maintenance input) dan sinyal (signal input). Contoh, di dalam suatu unit sistem computer. “Program” adalah maintenance input yang digunakan untuk mengoperasikan komputernya dan “data” adalah signal input untuk diolah menjadi informasi.

  6. Pengolahan Sistem (Processing System)

    Hasil energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna. Keluaran ini merupakan masukan bagi subsistem yang lain. Contoh, sistem informasi. Keluaran yang dihasilkan adalah informasi. Informasi ini dapat digunakan sebagai masukan untuk pengambilan keputusan atau hal-hal lain yang menjadi input bagi subsistem lain.

  7. Keluaran Sistem (Output System)

    Suatu sistem dapat mempunyai suatu proses yang akan mengubah masukan menjadi keluaran. Contoh, sistem akuntansi. Sistem ini akan mengolah data transaksi menjadi laporan-laporan yang dibutuhkan oleh manajemen.

  8. Sasaran Sistem (Objective)dan tujuan (Goals)

    Suatu sistem memiliki tujuan dan sasaran yang pasti dan bersifat deterministic. Kalau suatu sistem tidak memiliki sasaran, maka operasi sistem tidak ada gunanya. Suatu sistem dikatakan berhasil bila mengenai sasaran atau tujuan yang telah direncanakan.

3. Klasifikasi Sistem

Menurut Sutarbi (2012:22)[3], sistem merupakan suatu bentuk integrasi antara satu komponen dengan komponen lainnya karena sistem memiliki sasaran yang berbeda untuk setiap kasus yang terjadi yang ada di dalam sistem tersebut. Oleh karena itu, sistem dapat diklasifikasikan dari beberapa sudut pandang, diantaranya:

1. Sistem abstark dan sistem fisik

Sistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang tidak tampak secara fisik, misalnya sistem teologia, yaitu sistem yang berupa pemikiran hubungan antara manusia dengan Tuhan, sedangkan sistem fisik merupakan sistem yang ada secara fisik, misalnya sistem komputer, sistem produksi, sistem penjualan, sistem administrasi personalia, dan lain sebagainya.

2. Sistem alamiah dan sistem buatan manusia

Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi melalui proses alam, tidak dibuat oleh manusia, misalnya sistem perputaran bumi, terjadinya siang malam, dan pergantian musim. Sedangkan sistem buatan manusia merupakan sistem yang melibatkan interaksi manusia dengan mesin yang disebut human machine sistem. Sistem informasi berbasis komputer merupakan contoh human machine sistem karena menyangkut penggunaan komputer yang berinteraksi dengan manusia.

3. Sistem determinasi dan sistem probabilistic

Sistem yang beroperasi dengan tingkah laku yang dapat diprediksi disebut sistem deterministik. Sistem komputer adalah contoh dari sistem yang tingkah lakunya dapat dipastikan berdasarkan program-program komputer yang dijalankan. Sedangkan sistem yang bersifat probabilistik adalah sistem yang kondisi masa depannya tidak diprediksi karena mengandung unsur probabilistik.

4. Sistem terbuka dan sistem tertutup

Sistem tertutup merupakan sistem yang tidak berhubungan dan tidak terpengaruh oleh lingkungan luarnya. Sistem ini bekerja secara otomatis tanpa campur tangan pihak luar. Sedangkan sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan dipengaruhi oleh lingkungan luarnya. Sistem ini menerima masukan dan menghasilkan keluaran untuk subsistem lainnya.

Sedangkan sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan dipengaruhi oleh lingkungan luarnya. Sistem ini menerima masukan dan menghasilkan keluaran untuk subsistem lainnya.


5 . Definisi Informasi

Berikut ini beberapa pendapat mengenai definisi informasi:

1. Informasi adalah sekumpulan fakta (data) yang diorganisasikan dengan cara tertentu sehingga mereka mempunyai arti bagi si penerima. (Sutarman, 2012:14)[4]

2. Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna atau lebih berarti bagi yang menerimanya. (Hidayat, 2009:10)[5]


Kesalahan pengutipan: Tag <ref> ditemukan, tapi tag <references/> tidak ditemukan

Contributors

Diini andriani