TA1611394299

Dari widuri
Lompat ke: navigasi, cari


PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENDAFTARAN SISWA

BARU BERBASIS WEB PADA SMK PUTRA RIFARA


TUGAS AKHIR





Disusun Oleh :

NIM : 1611394299

NAMA : AINIYATUL MAGHFIROH


FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI PROGRAM STUDI

MANAJEMEN INFORMATIKA KONSENTRASI SISTEM

INFORMASI MANAJEMEN

UNIVERSITAS RAHARJA

TANGERANG

TA. 2019/2020


UNIVERSITAS RAHARJA

LEMBAR TUGAS AKHIR

 

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENDAFTARAN SISWA

BARU BERBASIS WEB PADA SMK PUTRA RIFARA

Disusun Oleh :

NIM
: 1611394299
Nama
Fakultas
: Sains dan Teknologi
Program Pendidikan
: Diploma 3
Program Studi
: Manajemen Informatika
Konsentrasi
: Sistem Informasi Manajemen

   

Disahkan Oleh :

Tangerang, 17 Januari 2020

Dekan Fakultas
Sains dan Teknologi



     



Ketua Program Studi
Program Studi Manajemen Informatika



(Sugeng Santoso, M.Kom)
NIP: 006095

     

( Dedeh Supriyanti, S.Kom., MTI)
NID: 08162

Rektor
Universitas Raharja



(Dr. Po. Abas Sunarya, M.Si)
NIP: 000603






UNIVERSITAS RAHARJA

 

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING


PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENDAFTARAN SISWA

BARU BERBASIS WEB PADA SMK PUTRA RIFARA

 

Dibuat Oleh :

NIM
: 1611394299
Nama

 

Telah disetujui untuk dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif

Fakultas Sains dan Teknologi

Program Program Studi Manajemen Informatika

Konsentrasi Sitem Informasi Manajemen


Disetujui Oleh :

Tangerang, 15 Juli 2019

Pembimbing I
   
Pembimbing II
       
       
       
       
(Dr. Henderi, S.Kom., M.Kom)
   
(Ruli Supriati, S.Kom., MTI )
NID : 02019
   
NID : 08166




UNIVERSITAS RAHARJA

 

LEMBAR PERSETUJUAN DEWAN PENGUJI


PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENDAFTARAN SISWA

BARU BERBASIS WEB PADA SMK PUTRA RIFARA

 

Dibuat Oleh :

NIM
: 1611394299
Nama

 

Disetujui setelah berhasil dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif

Fakultas Sains dan Teknologi

Program Manajemen Informatika

Konsentrasi Sistem Informasi Manajemen

TA. 2019/2020

 

Disetujui Oleh :

Tangerang, Februari 2020

Ketua Penguji
 
Penguji I
 
Penguji II
         
         
         
         
(_______________)
 
(_______________)
 
(_______________)
NID :
 
NID :
 
NID :



UNIVERSITAS RAHARJA


LEMBAR KEASLIAN TUGAS AKHIR


PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENDAFTARAN SISWA

BARU BERBASIS WEB PADA SMK PUTRA RIFARA

Disusun Oleh :

NIM
: 1611394299
Nama
Fakultas
: Sains dan Teknologi
Program Pendidikan
: Diploma 3
Program Studi
: Manajemen Informatika
Konsentrasi
: Sistem Informasi Manajemen

   

Menyatakan bahwa Tugas Akhir ini merupakan karya tulis saya sendiri dan bukan merupakan tiruan, salinan, atau duplikat dari Tugas Akhir yang telah dipergunakan untuk mendapatkan gelar Sarjana baik di lingkungan Universitas Raharja maupun di Universitas lain, serta belum pernah dipublikasikan.

Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab, serta bersedia menerima sanksi jika pernyataan diatas tidak benar.

 


Tangerang, 17 Januari 2020



(Ainiyatul Maghfiroh)
NIM : 1611394299

 

 

 

 

 

)*Tanda tangan dibubuhi materai 6.000;




ABSTRAKSI

Pendaftaran siswa baru merupakan salah satu proses yang biasa di laksanakan setiap tahunnya di lembaga pendidikan seperti sekolah. Pendaftaran siswa baru berguna untuk menyaring calon siswa yang terpilih untuk menjadi siswa didiknya. Proses pendaftaran siswa baru dilakukan dengan tahapan pendaftaran, tes seleksi, dan pengumuman penerimaan siswa. Dalam penelitian ini proses pendaftaran siswa baru pada SMK Putra Rifara dilakukan secara konvensional dan belum terkomputerisasi, yang memungkinkan banyak kesalahan dari penulisan data, penumpukan berkas dan kehilangan data. Rumusan masalah dari penelitian ini adalah bagaimana membuat sistem informasi pendaftaran SMK Putra Rifara. Sehingga Metode penelitian yang digunakan yaitu dengan metode observasi, wawancara, dan metode pustaka. Sistem informasi pendaftaran siswa baru dibangun dengan bahasa pemrograman PHP serta memanfaatkan database MySQL sebagai database server. Hasil dari penelitian ini adalah sistem informasi pendaftaran siswa baru berbasis web yang memiliki kemampuan memberikan keakuratan data serta kemudahan bagi orang tua dan calon siswa baru untuk memperoleh semua informasi tentang sekolah.

Kata kunci : Website, Informasi, Pendaftaran


ABSTRACT


New student registration is a process that is normally carried out annually in educational institutions such as schools. New student registration is useful for screening prospective students who have been selected to become their students. The new student registration process is carried out with the stages of registration, selection tests, and announcement of student admissions. In this study the process of registering new students at SMK Putra Rifara was done conventionally and not yet computerized, which allowed many errors from writing data, stacking files and losing data. The formulation of the problem of this research is how to make a registration information system for SMK Putra Rifara. So the research method used is the method of observation, interviews, and library methods. The new student registration information system is built with the PHP programming language and utilizes the MySQL database as a database server. The results of this study are web-based new student registration information systems that have the ability to provide data accuracy and ease for parents and prospective new students to obtain all information about the school.

Keywords : Website, Information, Registration.




KATA PENGANTAR


Alhamdulillah, puji dan syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunianya sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir dengan judul “PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENDAFTARAN SISWA BARU BERBASIS WEB PADA SMK PUTRA RIFARA”.

Tujuan penulisan Laporan Tugas Akhir ini adalah sebagai syarat dalam menyelesaikan Program Pendidikan Diploma 3 Program Studi Management Informatika pada Universitas Raharja.

Penulis menyadari bahwa tanpa adanya bimbingan dan dorongan dari banyak pihak penulis tidak akan dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini dengan baik dan tepat pada waktunya. Pada kesempatan ini pula penulis menyampaikan ucapan terimakasih kepada : :

  1. Bapak Dr. Po. Abas Sunarya, M.Si. selaku Rektor Universitas Raharja.
  2. Bapak Sugeng Santoso, M.Kom. selaku Dekan Fakultas Sains dan Teknologi.
  3. Ibu Dedeh Supriyanti, S.Kom., MTI. selaku Ketua Program Studi Manajemen Informatika
  4. Bapak Dr. Henderi, S.Kom., M.Kom. sebagai Dosen Pembimbing I yang telah memberikan bimbingan dan masukan kepada penulis sehingga Tugas Akhir ini dapat diselesaikan dengan baik.
  5. Ibu Ruli Supriati, S.Kom., MTI. sebagai Dosen Pembimbing II yang telah meluangkan waktunya untuk memberikan bimbingan, masukan dan motivasi kepada penulis.
  6. Bapak Ahmad Samsudin, SE. selaku stakeholder yang telah memberikan kontribusi besar di dalam lancarnya proses penelitian Tugas Akhir ini.
  7. Orang Tua dan Keluarga tercinta yang selalu memberikan dukungan moril maupun materil serta doa keberhasilan penulis.
  8. Sahabat - sahabat yang selalu membantu dan mensupport penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini.

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan dan penyusunan Laporan Tugas Akhir ini masih jauh dari kata sempurna dan masih banyak kekurangan. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun, penulis harapkan sebagai pemicu untuk dapat berkarya lebih baik lagi. Semoga Laporan ini bermanfaat bagi pihak yang membutuhkan.


   

Tangerang, 17 Januari 2020



(Ainiyatul Maghfiroh)
NIM : 1611394299

 

 

 

 

 

Daftar isi


DAFTAR GAMBAR

  1. Gambar 3.1 Struktur Organisasi SMK Putra Rifara
  2. Gambar 3.4.2 Use Case Diagram sistem yang berjalan
  3. Gambar 3.4.3 Activity Diagram yang berjalan
  4. Gambar 3.4.4 Sequance Diagram yang berjalan
  5. Gambar 3.7.2.1 Use Case Diagram Calon Siswa yang diusulkan
  6. Gambar 3.7.2.2 Use Case Diagram Admin/tata usaha yang diusulkan
  7. Gambar 3.7.2.3 Activity Diagram Calon Siswa yang diusulkan
  8. Gambar 3.7.2.4 Activity Diagram Admin/tata usaha yang diusulkan
  9. Gambar 3.7.2.5 Sequence Diagram Calon Siswa yang diusulkan
  10. Gambar 3.7.2.6 Sequence Diagram Admin/tata usaha yang diusulkan
  11. Gambar 3.8.1 Class Diagram yang diusulkan
  12. Gambar 3.11.1 Rancangan tampilan home calon siswa
  13. Gambar 3.11.2 Rancangan tampilan login admin
  14. Gambar 3.11.3 Rancangan tampilan form pendaftaran
  15. Gambar 3.11.4 Rancangan tampilan dashboard admin
  16. Gambar 3.11.5 Rancangan tampilan admin data siswa
  17. Gambar 3.11.6 Rancangan tampilan laporan pendaftaran siswa
  18. Gambar 3.12.1 Rancanan Tampilan Program Home
  19. Gambar 3.12.2 Tampilan Login Admin
  20. Gambar 3.12.3 Tampilan Form Pendaftaran Calon Siswa
  21. Gambar 3.12.4 Tampilan Check Status Daftar Siswa
  22. Gambar 3.12.5 Tampilan Dashboard Admin
  23. Gambar 3.12.6 Tampilan Calon Siswa yang Mendaftar pada Admin
  24. Gambar 3.12.7 Tampilan Data Siswa pada Admin
  25. Gambar 3.12.8 Tampilan Daftar Siswa yang Diterima
  26. Gambar 3.12.9 Tampilan Daftar Siswa yang Ditolak
  27. Gambar 3.12.10 Tampilan Laporan Siswa Baru

DAFTAR TABEL

  1. Tabel 3.4.1 Analisa Faktor-Faktor Strategi Internal dan Eksternal
  2. Tabel 3.4.2 Strategi S.O
  3. Tabel 3.4.3 Strategi W.O
  4. Tabel 3.4.4 Strategi W.T
  5. Tabel 3.4.5 Analisa SWOT
  6. Tabel 3.6.1 Elisitas Tahap I
  7. Tabel 3.6.2 Elisitas Tahap II
  8. Tabel 3.6.3 Elisitah Tahap III
  9. Tabel 3.6.4 Final Draft
  10. Tabel 3.8.2.1 Tabel Daftar
  11. Tabel 3.8.2.2 Tabel User
  12. Tabel 3.8.2.3 Tabel Kelengkapan
  13. Tabel 3.8.2.4 Tabel Report
  14. Tabel 3.8.2.5 Tabel siswa
  15. Tabel 3.10 Pengujian Black Box
  16. Tabel 3.13 Estimasi Anggaran Biaya
  17. Tabel 3.14 Schedule Implementasi

DAFTAR SIMBOL

DAFTAR SIMBOL USE CASE DIAGRAM

DAFTAR SIMBOL ACTIVITY DIAGRAM


DAFTAR SIMBOL SEQUENCE DIAGRAM

DAFTAR SIMBOL CLASS DIAGRAM


BAB I

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Berkembangnya teknologi informasi saat ini telah memberikan banyak manfaat dalam kemajuan di berbagai aspek sosial, dan salah satu dari perkembangannyaaitu adalah komputer. Dengan adanya komputer, seseorang dapat melakukan pekerjaannya lebih efektif dan efisien. Manusia sebagai pengguna teknologi informasi harus mampu memanfaatkan teknologi informasi yang sudah berkembang saat ini dan perkembangan teknologi selanjutnya. Sistem informasi berbasis web dapat dimanfaatkan sebagai sarana guna peningkatan informasi. Pemanfaatan tersebut sangat mempermudah suatu pekerjaan seperti pengolahan data dan keputusan yang diambil dapat lebih cepat terselesaikan, serta penghematan biaya dan waktu.

Menurut Rahayu yang di kutip oleh Nurhizat(2017:2)[1] “Merancang sebuah sistem informasi berbasis web sebagai media atau sarana informasi penerimaan peserta didik baru guna mempercepat proses pekerjaan, dengan adanya pendaftaran online informasi dapat diterima oleh masyarakat dengan cepat. Dapat mengakomodasi kebutuhan dalam mempemudah dan mempercepat kinerja petugas pendaftaran peserta didik baru dalam mengelola data pendaftar, dengan demikian waktu antre pendaftaran pada system ini dapat diminimalkan. Memberikan informasi yang cepat, tepat dan real time, artinya, calon peserta didik baru dalam melakukan pendaftaran di computer yang terhubungan dengan internet”.

SMK Putra Rifara yang bergerak dibidang pendidikan berusaha untuk memberikan pelayanan yang terbaik untuk siswa/siswinya. Permasalahan yang terjadi pada SMK Putra Rifara adalah belum adanya website yang memudahkan calon siswa/siswi untuk melakukan pendaftaran siswa baru secara online, karena sistem yang dipakai sekarang ini masih konvensional, jadi calon siswa/siswi harus datang terlebih dahulu ke sekolah untuk meminta formulir pendaftaran dan pendataannya pun masih memiliki kendala seperti terjadinya kesalahan penulisan data calon siswa baru, pendataan yang terjadi secara berulang dan terjadinya kehilangan data karena tidak termonitor dengan baik dan efisien.

Dari identifikasi permasalahan di atas, maka lembaga sekolah baik itu lembaga sekolah negeri maupun swasta membutuhkan suatu sistem informasi berbasis website. Dengan adanya akses website ini, maka dapat digunakan untuk mengakses data informasi tentang informasi suatu sekolah. Pendaftaran siswa baru salah satunya. Selain itu, sistem informasi yang berbasis web dapat menjadi sumber informasi bagi penggunanya, seperti informasi mengenai profil suatu sekolah, visi dan misi dari suatu sekolah tersebut, biaya pendidikannya dan informasi lainnya.

Berdasarkan latar belakang yang telah di uraikan tersebut, sehingga penulis akan mengangkat judul mengenai “PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENDAFTARAN SISWA BARU BERBASIS WEB PADA SMK PUTRA RIFARA”.

Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah di jelaskan di atas, maka perumusan masalah yang timbul pada objek penelitian adalah :

  1. Bagaimana prosedur pendaftaran siswa baru yang berjalan saat ini pada SMK Putra Rifara ?
  2. Apa yang menjadi kendala pada pendaftaran siswa baru di SMK Putra Rifara ?
  3. Bagaimana merancang sistem informasi pendaftaran siswa baru pada SMK Putra Rifara ?

Ruang Lingkup (Batasan Masalah)

Karena luasnya permasalahan yang ada, maka peneliti membatasi ruang lingkup penelitian agar dapat mempermudah mengenai pembahasan Tugas Akhir (TA) ini supaya lebih terarah dan berjalan dengan baik. Ruang lingkup ini hanya dibatasi pada proses pendaftaran siswa baru SMK Putra Rifara dimulai dari proses pendaftaran, penginput data, hingga proses pembuatan laporan siswa baru kepada kepala sekolah.

Tujuan dan Manfaat Penelitian

Tujuan Penelitian

Beberapa tujuan dari penelitian ini diantaranya sebagai berikut :

  1. Memahami dan mengetahui sejauh mana prosedur pendaftaran siswa baru yang berjalan pada SMK Putra Rifara
  2. Memecahkan masalah yang dialami oleh SMK Putra Rifara dalam hal pendaftaran siswa baru.
  3. Dengan menggunakan sistem, memberikan kemudahan pendaftaran siswa baru dengan hanya melakukan sekali penginputan data sehingga tidak terjadi kesalahan dan kehilangan data sehingga menghasilkan program yang dapat berjalan dengan baik dan dengan mudah digunakan oleh user.


Manfaat Penelitian

Beberapa manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut :

  1. Dapat memberikan solusi terhadap permasalahan dari pendaftaran siswa baru serta memudahkan pengguna (user) dalam mendapatkan informasi yang mudah, akurat dan cepat.

  2. Dapat meminimalisir kesalahan yang terjadi pada penulisan data dan penyimpanan data siswa baru.
  3. Dapat dijadikan bahan referensi pengembangan sistem pengolahan data pendaftaran siswa baru pada SMK Putra Rifara.

Metode Penelitian

Metode Pengumpulan Data

Dalam penulisan laporan Tugas Akhir, memerlukan data-data dan metode- metode penulisan sebagai berikut ::

  1. Metode Observasi (Observation Research)

    Yaitu salah satu metode pengumpulan data yang di lakukan secara langsung kelapangan untuk mengetahui kondisi yang terjadi sehingga mendapatkan data yang akurat yang dibutuhkan dalam sebuah penelitian

  2. Metode Wawancara (Interview Research)

    Metode pengumpulan data dengan cara pertemuan dua orang dengan mengajukan pertanyaan secara lisan kepada subjek yang di teliti untuk bertukar informasi terkait pendaftaran siswa baru yang berjalan di sekolah tersebut guna mendapatkan informasi kebenarannya.

  3. Metode Studi Pustaka (Library Research)

    Setelah melakukan observasi dan wawancara, di lakukannya juga pengumpulan data dengan cara studi pustaka, yaitu kegiatan atau metode untuk menghimpun data atau informasi yang relevan dengan objek penelitian. Data dan informasi ini diperoleh dari buku, karya ilmiah, tesis, jurnal, internet, hingga sumber-sumber lainnya yang berhubungan dengan pendaftaran siswa baru.

Metode Analisa

Metode analisis sistem yang digunakan yaitu analisis SWOT ( Strength, Weakness, Opportunity, dan Treath) sebagai upaya guna membantu dalam mengidentifikasi faktor luar (external) dan faktor dalam  (internal) lembaga sekolah secara sistematis dan terstruktur dalam penyusunan suatu rencana agar dapat mencapai tujuan yang diinginkan baik itu untuk jangka pendek maupun jangka panjang.

Metode Perancangan Sistem

Pada metode ini, proses Perancangan Sistem Informasi Pendaftaran Siswa Baru Pada SMK Putra Rifara dalam perancangannya menggunakan metode Unified Model Languange (UML), serta menggunakan beberapa software dalam perancangannya antara lain: Microsoft Windows 7 Ultimate, Microsoft Word 2007, Google Chrome, XAMPP, Visual Paradigm UML 16.0 Enterprise Edition

Metode Pengujian

Tahapan yang harus dilakukan sebelum sistem diimplementasikan yaitu metode pengujian. Metode testing ini bertujuan untuk mengevaluasi sistem perangkat lunak yang di buat yang selanjutnya akan diperbaiki agar sistem tersebut dapat digunakan oleh user. Metode yang di gunakan ini adalah metode Black Box Testing.

Sistematika Penulisan

Untuk memberikan gambaran tentang pembuatan laporan Tugas Akhir serta memperjelas dan mempermudah dalam pembahasan masalah, maka sistematika penyampaian dalam laporan Tugas Akhir ini adalah sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Pada bab ini, akan memberikan pembahasan umum tentang latar belakang penulisan, rumusan masalah, ruang lingkup penelitian, tujuan dan manfaat penelitian, dan metode penelitian yang di gunakan dan sistematika penyampaian dari penulisan ini.

BAB II LANDASAN TEORI

Pada bab ini, menjelaskan definisi-definisi yang secara nyata erat hubungannya dengan penelitian yang di kutip dari buku, jurnal, tesis, maupun dari internet dengan  sumber yang jelas. Seperti teori khusus hingga konsep- konsep mengenai sistem informasi dan beberapa literatur review yang berkaitan dengan perancangan sistem yang di usulkan.

BAB III PEMBAHASAN DAN HASIL

Pada bab ini, memberikan gambaran tentang sejarah singkat, struktur organisasi, visi dan misi, masalah yang di hadapi, analisis sistem yang berjalan, Elisitasi tahap 1, Elisitasi tahap 2, Elisitasi tahap 3 dan Final Draft Elisitasi. Uraian sistem yang di usulkan seperti UML (Unified Modeling Languange) yang meliputi Use Case Diagram, Activity Diagram, Sequence Diagram, Class Diagram, rancangan basis data, rancangan tampilan sistem sampai dengan implementasi program..

BAB IV PENUTUP

Pada bab ini, berisikan tentang kesimpulan dan saran yang dicapai penulis dari hasil penelitian Tugas Akhir.

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN


BAB II

LANDASAN TEORI

Teori Umum

Konsep Dasar Sistem

Definisi Sistem

Terdapat beberapa definisi sistem di antaranya:

  1. Menurut Prof. Sri Mulyani (2017:2)[2], Sistem merupakan sebagai sekumpulan subsistem, komponen, ataupun elemen dan saling bekerja sama melalui tujuan yang sama untuk menghasilkan output yang telah ditentukan sebelumnya.
  2. Menurut Hutahaean (2015:2)[3], Sistem merupakan suatu jaringan kerja atas prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama untuk melakukan kegiatan guna melakukan sasaran tertentu.
  3. Menurut Christien Setiya Kesumawati, Padeli, dan Amal Awallya (2018:215)[4], “Information system is a system within the organization that combines between the need of processing daily transactions that support managerial operational function and strategic activities of an organization that provides the required reports to certain external parties”.


Karakterisitik Sistem

Menurut Hutahaean(2015:3-5)[3], Sistem itu dikatakan sebagai sistem yang baik memiliki karakteristik, yaitu :

  1. Komponen (Components)
  2. Sistem yang terdiri dari kumpulan komponen-komponen yang saling berhubungan, yang artinya saling melengkapi membentuk sebuah kesatuan. Komponen sistem terdiri atas komponen yang berupa bagian-bagian maupun subsistem dari sistem.

  3. Batasan Sistem (Boundary)
  4. Batasan sistem menggambarkan daerah yang membatasi diantara sebuah sistem dengan sistem lain serta dengan sistem luarnya. Batasan sistem ini memungkinkan sebuah sistem dilihat sebagai sebuah kesatuan. Batasan suatu sistem menunjukkan sebuah ruang lingkup (scope) dari sistem tersebut.

  5. Lingkungan Luar Sistem (Environment)
  6. Lingkungan luar sistem (Environment) merupakan bagian yang berada di luar batasan sistem yang dapat mempengaruhi suatu operasi sistem. Lingkungannya pun dapat bersifat menguntungkan yang mesti tetap dijaga dan hal yang merugikan harus dikendalikan dan dijaga, kalau tidak akan mengganggu kelangsungan dari kehidupan sistem.

  7. Penghubung Sistem (Interface)
  8. Penghubung atau penyambung sistem adalah Media penghubung antara subsistem satu dengan subsistem lainnya. Melalui hal ini Penghubung atau penyambung sistem adalah Media penghubung antara subsistem satu dengan subsistem lainnya. Melalui hal ini.

  9. Masukan Sistem (Input)
  10. Masukan adalah sebuah energi yang dimasukkan ke dalam sistem, yang serupa dengan masukan sinyal (signal input) perawatan (maintenance input). Maintenance input adalah energi yang dimasukkan agar sistem dapat beroperasi. Signal input adalah energi yang diproses untuk didapatkan.

  11. Keluaran Sistem (Output System)
  12. Keluaran sistem merupakan hasil dari sebuah energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi sebuah keluaran yang berguna serta sisa pembuangan.

  13. Pengolahan Sistem
  14. Suatu sistem menjadi bagian pengolah yang mengubah masukan menjadi keluaran. Sistem produksi akan mengolah bahan baku menjadi suatu bahan jadi, sistem akuntansi akan mengolah data guna menjadi laporan-laporan keuangan.

  15. Sasaran system
  16. Suatu sistem pasti memiliki tujuan (goal) serta sasaran (objective). Sasaran dari sistem dapat menentukan input yang dibutuhkan sistem serta keluaran yang akan dihasilkan sistem.


Klasifikasi Sistem

Suatu sistem merupakan bentuk integrasi antara satu komponen dengan komponen lainnya karena suatu sistem mempunyai sasaran yang berbeda untuk sebuah kasus yang terjadi pada sistem tersebut. Oleh karena itu sistem dapat diklasifikasikan dari beberapa sudut pandang, seperti yang dikemukakan Rohmat Taufiq yang dikutip oleh Harfizar dkk (2017:193)[5], Sebagai berikut :

  1. Sistem Abstrak dan Sistem Fisik Sistem abstrak sistem yang dilihat secara kasat mata atau tidak bisa dipegang bisa juga disebut sebagai prosedur. Sistem fisik adalah sistem yang bisa dipegang serta dilihat oleh panca indera. Sistem abstrak ataupun sistem fisik sama memiliki fungsi penting yang sama. Sistem abstrak berperan penting untuk mengatur sebuah prosedur atau proses yang dapat berguna untuk sistem lain agar bisa berjalan secara optimal, lain halnya sistem fisik berperan untuk mengatur sebuah proses yang terdiri dari alat-alat atau benda-benda yang bisa digunakan untuk mendukung proses yang ada di dalam organisasi.

  2. Sistem dapat dipastikan merupakan suatu sistem yang input proses dan outputnya sudah ditentukan sejak awal. Sudah di deskripsikan dengan jelas apa inputannya, bagaimana cara prosesnya dan harapan yang menjadi outputnya seperti apa. Sedangkan sistem tidak dapat dipastikan merupakan sebuah sistem yang belum terdefinisi dengan jelas salah satu dari input-proses-output atau ketiganya belum terdefinisi dengan jelas

  3. Sistem tertutup dan sistem terbuka yang membedakannya adalah terdapat faktor-faktor yang mempengaruhi dari luar sistem atau tidak. Jika tidak ada faktor-faktor yang mempengaruhi dari luar itu bisa disebut dengan sistem tertutup, tapi jika ada pengaruh komponen dari luar disebut sistem terbuka.

  4. Sistem manusia adalah sistem yang proses kerjanya dilakukan oleh manusia. Sedangkan sistem mesin merupakan sebuah sistem yang proses kerjanya dilakukan oleh mesin.

  5. Sistem sederhana merupakan sistem yang sedikit subsistemnya dan komponen-komponennya pun sedikit. Sedangkan sistem kompleks adalah sistem yang banyak subsistem-subsistemnya sehingga proses dari sistem itu sangat rumit.

  6. Sistem yang bisa beradaptasi merupakan sistem yang mampu bertahan dengan adanya perubahan lingkungan. Sedangkan sistem yang tidak bisa beradaptasi merupakan sistem yang tidak mampu bertahan jika terjadi perubahan lingkungan.

  7. Sistem buatan Allah merupakan sistem yang sudah cukup sempurna dan tidak ada kekurangannya sedikit pun dari sistem ini. Sedangkan sistem buatan manusia merupakan sebuah sistem yang telah dikembangkan oleh manusia itu sendiri, sistem ini bisa berubah sesuai dengan perkembangan zaman dan kebutuhan hidup. Sistem buatan manusia secara umum bisa disesuaikan dengan kebutuhan, jika kebutuhannya berubah maka sistem yang sudah ada juga bisa berubah.

  8. Sistem sementara merupakan sebuah sistem yang dibangun dan digunakan untuk sementara waktu. Sedangkan sistem selamanya merupakan sistem yang dipakai untuk jangka panjang atau digunakan selamanya.


Konsep Dasar Data dan Informasi

Definisi Informasi

Menurut Romney dan Steinbart (2015:4)[6], informasi adalah data yang telah dikelola dan di proses untuk memberikan arti dan memperbaiki proses pengambilan keputusan.

Menurut Djahir (2015:10)[7], Informasi adalah hasil dari pengolahan data menjadi bentuk yang lebih berguna bagi yang menerimanya yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian nyata dan dapat digunakan sebagai alat bantu untuk pengambilan suatu keputusan.

Kualitas Informasi

Menurut Maniah dan Dini Hamidin (2017:2)[8], “Kualitas informasi (Information Quality) adalah informasi yang dirasakan dan digunakan oleh penggunanya yang ditampilkan dapat mempengaruhi para pengambil keputusan dan dapat merubah bagaimana penggunannya membuat keputusan”.

Menurut Shu-Mei Tseng dalam International Journal of Innovative Science, Engineering & Technology (2017:27)[9], “Information Quality is an idea related to the output quality of an information system, which can be useful for business users, appropriate for decision making, and easy to understand (showing) value of information system quality), along with outputs that meet the user information specification (show conformity of information system quality with certain specification). (Kualitas Informasi adalah ide yang berkaitan dengan kualitas keluaran suatu sistem informasi, yang bisa bermanfaat bagi pengguna bisnis, tepat untuk pengambilan keputusan, dan mudah dimengerti (menunjukkan) nilai kualitas sistem informasi, bersamaan dengan keluaran yang memenuhi informasi pengguna spesifikasi (menunjukkan kesesuaian kualitas sistem informasi dengan spesifikasi tertentu).

Nilai Informasi

Menurut Hutahaean (2014:11-12)[3], nilai informasi ditentukan oleh dua hal yaitu manfaat dan biaya mendapatkannya. Suatu informasi dikatakan lebih bernilai jika manfaatnya lebih efektif dibandingkan dengan biaya mendapatkannya. Biaya informasi terdiri 5 (lima) macam biaya, yaitu:

  1. 1) Biaya Perangkat Keras

    Merupakan biaya tetap atau biaya tertanam dan akan meningkat untuk tingkat-tingkat mekanisasi yang lebih tinggi.

  2. Biaya untuk Analisis

    Merupakan biaya tertanam, dan biasanya akan meningkat sesuai dengan tingkat mekanisasi yang lebih tinggi.

  3. Biaya untuk Tempat dan Faktor Control Lingkungan

    Biaya ini setengah berubah/semi variabel. Biasanya biaya ini meningkat sesuai dengan tingkat mekanisasi yang lebih tinggi.

  4. Biaya Perubahan

    Biaya ini merupakan biaya tertanam dan meliputi setiap jenis perubahan dari satu metode ke metode yang lain.

  5. 5) Biaya Operasi

    Biaya ini pada dasarnya merupakan biaya variable dan meliputi biaya macam-macam pegawai, pemeliharaan fasilitas dan sistem.

Konsep Dasar Sistem Informasi

Definisi Sistem Informasi

Menurut Azim Ramadhan, Ika Purwanti Ningrum, dkk (2016:67)[10], “Sistem informasi adalah suatu sistem buatan manusia yang berisi serangkaian terpadu komponen-komponen dan manual bagian komponen terkomputerisasi yang bertujuan untuk mengumpulkan data, mengolah data, dan menghasilkan informasi bagi pengguna.

Menurut Ahmad Reza Hidayatullah dan M. Rudyanto Arief (2016:104)[11], “Sistem informasi adalah Suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan.

Berdasarkan beberapa pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa sistem informasi adalah suatu sistem buatan manusia yang bibuat untuk mempermudah dalah hal pengumpulan atau pengolahan data untuk di informasikan kembali ke pengguna.

Komponen Sistem Informasi

Menurut pendapat Jeperson Hutaean (2015:13)[3], “Sistem informasi terdiri dari komponen-komponen yang disebut dengan istilah blok bangunan (building block)” yaitu :

  1. Blok Masukan (Input Block):
    Input mewakili data yang masuk ke dalam sistem informasi. Input disini termasuk metode-metode dan media yang digunakan untuk menangkap data yang akan dimasukkan, yang dapat berupa dokumen dasar.
  2. Blok Model (Model Block) :
    Blok ini terdiri dari kombinasi prosedur, logika dan metode matematika yang akan memanipulasi data input dan data yang tersimpan di basis data dengan cara yang sudah tertentu untuk menghasilkan keluaran yang sudah diinginkan.
  3. Blok Keluaran (Output Block) :
    Produk dari sistem informasi adalah keluaran yang merupakan informasi yang berkualitas dan dokumentasi yang berguna untuk semua tingkatan manajemen serta semua pemakai sistem.
  4. Blok Teknologi (Technology Block) :
    Teknologi digunakan untuk menerima input, menjalankan model, menyimpan dan mengakses data, menghasilkan dan mengirimkan keluaran dan membantu pengendalian diri secara keseluruhan.
  5. Blok Basis Data (Database Block):
    Merupakan kumpulan dari data yang saling berhubung satu dengan yang lainnya, tersimpan diperangkat keras komputer dan digunakan perangkat lunak untuk memanipulasinya.
  6. Blok Kendali (Control Block) :
    Banyak faktor yang dapat merusak sistem informasi, misalnya bencana alam, api, temperatur tinggi, air, debu, kecurangan- kecurangan, kejanggalan sistem itu sendiri, kesalahan-kesalahan ketidakefisienan, sabotase dan lain sebagainya. Beberapa pengendalian perlu dirancang dan diterapkan untuk meyakinkan bahwa hal-hal yang dapat merusak sistem dapat dicegah atau bila terlanjur terjadi kesalahan dapat langsung di atasi.

Konsep Dasar Analisa Sistem

Definisi Analisis Sistem

Menurut Suryadi dalam Jurnal CCIT Vol. 9 No. 3 (2016:270)[12], dengan judul “Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Kendaraan Dalam Mendistribusikan Zakat, Infak dan Sedekah”, Analisa Sistem merupakan penjabaran sebuah sistem yang utuh dimana dalam mengevaluasi dan menyelesaikan sebuah masalah atau hambatan dilakukan dengan cara membagi setiap bagian atau komponen sehingga setiap masalah dapat diusulkan perbaikannya.

Safari dkk dalam Jurnal CERITA Vol. 2 No. 2 (2016:240)[13], dengan judul “Perancangan Sistem Pengkreditan Pada Showroom Mobil Alya Motor”. Analisa Sistem adalah melakukan penelitian dimana sistem sudah ada dengan tujuan membuat atau merancang sistem baru, hal yang dilakukan oleh peneliti adalah mencari kelemahan pada sistem yang sudah ada atau yang berjalan sehingga dapat diketahui apa yang dibutuhkan dan menjadi usulan perbaikan untuk sistem yang akan dirancang.

Berdasarkan pendapat ahli yang dikemukakan diatas dapat disimpulkan bahwa analisa sistem merupakan sebuah kegiatan penelitian yang menjelaskan tentang sistem yang sudah ada dengan tujuan untuk mengidentifikasi masalah-masalah yang disebabkan sistem dengan caramembagi setiap bagian atau komponen pada sistem yang berjalan tersebut dan dapat menjadi usulan untuk perbaikannya.

Tahapan Analisa Sistem

Menurut Suryadi dalam Jurnal CCIT Vol. 9 No. 3 (2016:270)[14], ”Tahap analisis sistem adalah analisis masalah, prosedur yang sedang berjalan, dokumen yang terlibat, analisis pengkodean, analisis kebutuhan fungsional dan kebutuhan nonfungsional meliputi analisis perangkat keras, analisis perangkat lunak serta analisis pengguna”.

Fungsi Analisa Sistem

Adapun fungsi analisa sistem adalah sebagai berikut:

  1. Mengidentifikasi masalah-masalah kebutuhan pemakai (user).
  2. Menyatakan secara spesifik sasaran yang harus dicapai untuk memenuhi kebutuhan pemakai.
  3. Memilih alternatif-alternatif metode pemecahan masalah yang paling tepat.
  4. Merencanakan dan menerapkan rancangan sistemnya. Pada tugas atau fungsi terakhir dari analisa sistem menerapkan rencana rancangan sistemnya yang telah disetujui oleh pemakai.

Konsep Dasar Perancangan Sistem

Definisi Perancangan Sistem

Menurut M.Arif yang di kutip oleh Dedi dalam Jurnal Sisfotek Global Vol. 9 No.1 (2019:1)[15], “Perancangan merupakan gambaran dari suatu rencana yang akan dijalankan dalam sebuah sistem, yang menggambarkan aktifitas-aktifitas dari kegiatan atau metode” .

Menurut Lusiani Sunarya dalam jurnal SENSI Vol. 3 No. 2 (2017)[16], “Perancangan merupakan pengembangan sistem dari sistem yang sudah ada atau sistem yang baru, dimana masalah-masalah yang terjadi pada sistem lama diharapkan sudah teratasi pada sistem yang baru. Tahap perancangan sistem mempunyai dua tujuan utama, yaitu :

  1. Untuk memenuhi kebutuhan kepada pemakai sistem
  2. Untuk memberikan gambaran yang jelas dan rancangan desain yang lengkap kepada ahli-ahli teknis lainnya yang terlibat.

Teori Khusus

Konsep Dasar Pendaftaran Siswa Baru

Definisi Website

Menurut Untung Rahardja, Indri Handayani dkk (2018)[17], Website adalah World Wide Web dapat diartikan sebagai kumpulan halaman yang menampilkan informasi data teks, data gambar diam atau bergerak data animasi suara,video dam atau gabungan dari semuanya, baik yang bersifat statis ataupun dinamis yang berbentuk rangkaian bangunan yang saling terkait dimana masing-masing dihubungkan dengan jaringan- jaringan halaman-halaman situs yang tersimpan dalam sebuah server/hosting, dan teridentifikasi melalui sebuah nama yang disebut juga sebagai domain atau sub domain”.

Sedangkan menurut Ilka Zufria dan M. Hasan Azhari dalam Jurnal Sistem Informasi (2017:52)[18], mendefinisikan bahwa “Website adalah sekumpulan halaman informasi yang disediakan melalui jalur internet sehingga bisa diakses di seluruh dunia selama terkoneksi dengan jaringan internet. Website merupakan sebuah komponen yang terdiri dari teks, gambar, suara animasi sehingga menjadi media informasi yang menarik untuk dikunjungi oleh orang lain maka dari makna itu, bisa kita pahami bahwa definisi website secara sederhana adalah informasi apa saja yang bisa diakses dengan menggunakan koneksi jaringan internet”.

Definisi Siswa

Menurut Nata (dalam Aly) dikutip oleh Anita Dewi Susanti, dkk, dalam Jurnal Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Multimedia (2017:3.5)[19], ”Siswa diartikan sebagai orang yang menghendaki untuk mendapatkan ilmu pengetahuan, keterampilan, pengalaman, dan kepribadian baik sebagai bekal hidupnya agar bahagia dunia dan akhirat dengan belajar sungguh-sungguh.

Menurut Arifin yang di kutip oleh Anita Dewi Susanti,dkk, (2017:3.5)[19],”Mengatakan murid adalah manusia didik sebagai makhluk yang sedang berada dalam proses perkembangan atau pertumbuhan menurut fitrah masingmasing yang memerlukan bimbingan dan pengarahan yang konsisten menuju kearah titik optimal yakni kemampuan fitrahnya.

Menurut pendapat diatas, maka dapat disimpulkan pengertian dari siswa yaitu seorang manusia yang berusaha mengembangkan potensi diri melalui proses pembelajaran pada jalur pendidikan baik pendidikan informal, pendidikan formal maupun pendidikan nonformal pada jenjang pendidikan dan jenis pendidikan tertentu.

Menurut pendapat diatas, maka dapat disimpulkan pengertian dari siswa yaitu seorang manusia yang berusaha mengembangkan potensi diri melalui proses pembelajaran pada jalur pendidikan baik pendidikan informal, pendidikan formal maupun pendidikan nonformal pada jenjang pendidikan dan jenis pendidikan tertentu.

Definisi Pendaftaran

Menurut Nulhaqim yang di kutip oleh Waruwu dalam Jurnal Mahajana Informasi(2019:58)[20], “Setiap mahasiswa yang akan memulai pembelajaran pada perguruan tinggi tertentu harus melakukan pendaftaran terlebih dahulu. Proses pendaftaran merupakan langkah penting yang harus dilakukan karena pada tahap awal ini, telah dilakukan pencatatan administrasi mengenai calon mahasiswa baru tersebut. Pendaftaran adalah proses, cara, perbuatan mendaftar yaitu pencatatan nama, alamat dsb dalam daftar. Jadi, pendaftaran adalah proses pencatatan identitas pendaftar kedalam sebuah media penyimpanan yang digunakan dalam proses pendaftaran”.

Konsep Dasar Basis Data (Database)

Definisi Basis Data

Menurut Manurung yang di kutip oleh Dedi dalam Jurnal Sisfotek Global Vol. 9 No.1 (2019:2)[15] menyatakan, “Database adalah sekumpulan data yang memiliki struktur yang teratur dan didesain sedemikian rupa yang memudahkan pengguna untuk menemukan informasi yang diinginkan” . Darmawan dan Kunkun, menjelaskan pemanfaatan dari sebuah database antara lain sebagai berikut:

  1. Menentukan kualitas informasi yang akan diberikan
  2. Mengurangi duplikasi data pada system input
  3. Hubungan data dapat ditingkatkan sehingga lebih baik
  4. Menipulasi terhadap data dengan cepat dan mudah
  5. Efisiensi penggunaan ruang penyimpanan

Menurut Kadir dan Triwahyuni yang di kutip oleh Lutfi dalam SENATIK (2019:38)[21], menyebutkan “DBMS (Database Management System) adalah sistem yang dibangun guna untuk mempermudah kinerja pengguna dalam mengolah berbagai data dalam sebuah basis data”.

Menurut Susanto yang dikutip oleh Lutfi dalam SENATIK (2019:38)[21], menyebutkan “Database Management System (DBMS) berisi kumpulan data yang saling terhubung dan sebuah program yang digunakan untuk mengakses atau mengolah data tersebut. Database adalah kumpulan data-data yang saling terhubung dan saling berelasi.”

Konsep Dasar Unified Modeling Language (UML)

Definisi Unified Modeling Language (UML)

Pengertian UML (Unified Modelling Language) menurut Ary Budi Warsito, dkk dalam Jurnal CCIT (2015:29)[22], adalah “Himpunan struktur dan teknik untuk pemodelan desain program berorientasi objek (OOP) serta aplikasinya”.”

Sehingga dapat disimpulkan bahwa Unified Language Modeling (UML) adalah sebuah alat (tool) yang digunakan untuk mendesign atau merancang sebuah model untuk sistem yang akan dibuat.

Jenis-jenis Diagram Unified Modeling Language (UML)

Tri Hartati dalam Jurnal Teknik dan Ilmu Komputer (2017:185)[23], CSF (Critical Success Factor) memiliki tipe dan sumber sbb:

  1. Use Case Diagram
    Use Case Diagram adalah gambar dari beberapa atau seluruh aktor dan use case dengan tujuan mengenali interaksi mereka dalam suatu sistem.
  2. Activity Diagram
    Activity diagram menggambarkan rangkaian aliran dari aktivitas, digunakan untuk aktivitas lainnya seperti use case atau interaksi. Activity diagram berupa flowchart yang digunakan untuk memperlihatkan aliran kerja dari sistem.
  3. Sequence Diagram
    Sequence diagram menggambarkan kolaborasi dinamis antara sejumlah objek dan untuk menunjukkan rangkaian pesan yang dikirim antar objek juga interaksi antar objek, sesuatu yang terjadi pada titik tertentu dalam eksekusi sistem. Sequence diagram menjelaskan interaksi objek yang disusun berdasarkan urutan waktu. Secara mudahnya sequence diagram adalah gambaran tahap demi tahap yang seharusnya dilakukan untuk menghasilkan sesuatu dengan use case diagram. Dalam sequence diagram terdapat 2 (dua) model, yaitu: Actor dan Lifeline.
  4. Activity Diagram
    Activity diagram menggambarkan rangkaian aliran dari aktivitas, digunakan untuk aktivitas lainnya seperti use case atau interaksi. Activity diagram berupa flowchart yang digunakan untuk memperlihatkan aliran kerja dari sistem.
  5. Class Diagram
    Class Diagram menggambarkan struktur dan deskripsi class, package, objek beserta hubungan satu antara lain seperti containment, pewarisan, asosiasi dan lain-lain. Class diagram berfungsi untuk menjelaskan tipe dari objek sistem dan hubungannya dengan objek yang lain. Objek adalah nilai tertentu dari setiap attribute kelas entity. Class adalah sebuah spesifikasi yang jika diinstansiasi akan menghasilkan sebuah objek dan merupakan inti dari pengembangan orientasi objek. Class menggambarkan keadaan (attribute/property) suatu sistem, sekaligus menawarkan layanan untuk memanipulasi keadaan tersebut (metode/fungsi).

Konsep Dasar PHP

Definisi PHP

Menurut Subagia(2018:1)[24], yang di kutip dalam SENATIK, “PHP merupakan suatu bahasa pemrograman yang hanya dapat berjalan di web server. Seorang programmer Unix dan Perl bernama Rasmus Lerdoft merupakan pencipta dari PHP. Awalnya PHP hanya suatu kumpulan script biasa dan dengan bertambahnya waktu di berikan fitur pemrograman berorientasi objek”.

Menurut Kinaswara dalam SENATIK “Teknologi Humanis di Era Society 5.0” (2019:71)[25], “PHP adalah suatu model bahasa pemrograman yang dapat digunakan dalam pembuatan website. PHP diciptakan oleh seorang programmer bernama Rasmus Lerdoft untuk membuat website pribadinya”.

Menurut Putra dalam SENATIK Vol. 2 No.1 (2019:82)[26], “PHP merupakan suatu bagian terpenting dalam pembuatan website dinamis. Hal ini karena dalam PHP terhadap script yang berisi kode-kode untuk membuat web”.

“Kesimpulannya, PHP (Hypertext Preprocessor) adalah suatu program untuk membuat website pribadi.

Konsep Dasar MySQL

Definisi My SQL (My Structured Query Language)

Menurut Sahrun dalam Jurnal Teknologi Dan Sistem Informasi Bisnis Vol. 1 No. 1 (2019:3)[27], “MySQL sebenarnya merupakan turunan salah satu konsep utama dalam database sejak lama yaitu, SQL (Structured Query Language). SQL adalah sebuah konsep pengoperasian database, terutama untuk pemilihan/seleksi dan pemasukan data, yang memungkinkan pengoperasian data dikerjakan dengan mudah secara otomatis”.

Menurut Albar dalam Jurnal SENSI Vol. 3 No.2 (2017:254)[28], MySQL adalah suatu software atau program yang bersifat open source yang digunakan untuk membuat sebuah database serta menjalankan fungsi sebagai pengolah data.

Menurut Putra dalam SENATIK Vol. 2, No. 1 (2019:83)[26], “MySQL merupakan bahasa komputer ataupun bahasa pemrograman yang difokuskan untuk database atau penyimpanan data. Kegunanaan dari MySQL adalah untuk menyimpan data-data dalam kapasitas ruang yang besar. MySQL memiliki banyak keunggulan contohnya seperti database yang aman dan tidak memerlukan pembelian dalam menggunakannya”.

Konsep Dasar XAMPP

Definisi XAMPP

Menurut Putra dalam SENATIK Vol. 2, No. 1 (2019:82)[26], “XAMPP merupakan software server apache di mana memiliki banyak keuntungan seperti mudah untuk digunakan, tidak memerlukan biaya serta mendukung pada instalasi Windows dan Linux. Hal ini juga didukung karena dengan instalasi yang di lakukan satu kali tersedia MySQL, apache web server, Database server PHP support”.

Menurut Bunafit dalam Putera dan Ibrahim (2018 : 59)[29], “ XAMPP merupakan paket PHP berbasis open source yang diikembangkan oleh sebuah komunitas Open Source. Dalam menggunakan XAMPP sudah disediakan berbagai kebutuhan sehingga tidak perlu melakukan penginstalan program lainnya. Beberapa paket yang sudah disediakan adalah Phpmyadmin, Filezila, PHP, MySql, dan Apache”.

Menurut Sari dalam Technologia”Vol 10, No. 3, (2019:174)[30], “XAMPP merupakan tool yang menyediakan paket perangkat lunak ke dalam satu buah paket. Dalam paketnya sudah terdapat Apache (web server), MySQL (database), PHP (server side scripting), Perl, FTP server, phpMyAdmin dan berbagai pustaka bantu lainnya”.


Konsep Dasar Black Box Testing

Definisi Black Box Testing

Menurut Euis Sitinur Aisyah dkk, dalam Journal SENSI (2016:177)[31], “Black Box Testing adalah metodelogi uji coba yang memfokuskan pada keperluan fungsional perangkat lunak. Pengujian black box berusaha menemukan fungsi-fungsi yang tidak benar atau hilang, kesalahan interface, kesalahan dalam struktur data atau akses database ekstrenal, kesalahan kinerja dan inisialisasi dan kesalahan terminasi”.

Menurut Presman dalam Cristianto dan Riki (2018:4)[32], bahwa pengujian black-box disebut juga pengujian behavioral (perilaku), berfokus kepada persyaratan fungsional perangkat lunak. Artinya, pengujian black-box memungkinkan perekayasaan perangkat lunak untuk memperoleh rangkaian kondisi input yang sepenuhnya akan menjalankan semua kebutuhan fungsional untuk satu program.

Menurut Mustaqbal (2011) dalam Jurnal Ilmiah Teknologi Informasi Terapan (2016:33)[33], “Black-Box Testing merupakan pengujian yang berfokus pada spesifikasi fungsional dari perangkat lunak, tester dapat mendefinisikan kumpulan kondisi input dan melakukan pengetesan pada spesifikasi fungsional program”.

Konsep Dasar Elisitasi

Menurut Iqbal Hanafri dkk dalam jurnal Sisfotek Global Vol. 7 No. 1 (2017:7)[34], “elisitasi adalah sekumpulan aktivitas yang ditunjukkan untuk menemukan kebutuhan suatu sistem melalui komunikasi dengan pelanggan, pengguna sistem, dan pihak lain yang memiliki kepentingan dalam pengembangan sistem”.

Konsep Dasar Sublime Text

Menurut Haughee yang di kutip oleh Sujana (2018:35)[35], “sublime text adalah aplikasi editor untuk kode dan teks yang dapat berjalan di berbagai platform operating Jurnal Interkom Vol. 12 No. 4 – Januari 2018 36 system dengan menggunakan teknologi Phyton API. Terciptanya aplikasi ini terinspirasi dari aplikasi Vim. Aplikasi ini sangatlah fleksibel dan powerfull. Fungsionalitas dari aplikasi ini dapat dikembangkan dengan menggunakan sublime-packages. Sublime Text bukanlah aplikasi open source, yang artinya aplikasi ini membutuhkan lisensi (license) yang harus dibeli. Akan tetapi beberapa fitur pengembangan fungsionalitas (packages) dari aplikasi ini merupakan hasil dari temuan dan mendapat dukungan penuh dari komunitas serta memiliki linsensi (license) aplikasi gratis.”

Menurut Istiqomah (2018:16)[36], “Sublime Text adalah aplikasi editor untuk kode dan teks yang dapat berjalan diberbagai platform operating system dengan menggunakan teknologi Phyton API. Terciptanya aplikasi ini terinspirasi dari aplikasi Vim, aplikasi ini sangatlah fleksibel dan powerfull.”

Fungsionalitas dari aplikasi ini dapat dikembangkan dengan menggunakan sublime-packages”. Berikut beberapa fitur yang diunggulkan dari aplikasi Sublime Text:”

  1. Goto Anything Fitur yang sangat membantu dalam membuka file ataupun menjelajahi isi dari file hanya dengan beberapa keystrokes.
  2. Multiple Selections Fitur ini memungkinkan user untuk mengubah secara interaktif banyak baris sekaligus, mengubah nama variabel dengan mudah, dan memanipulasi file lebih cepat dari sebelumnya.
  3. Command Pallete Dengan hanya beberapa keystorkes, user dapat dengan cepat mencari fungsi yang diinginkan, tanpa harus menavigasi melalu menu.
  4. Distraction Free Mode Bila user memerlukan fokus penuh pada aplikasi ini, fitur ini dapat membantu user dengan memberikan tampilan layar penuh.
  5. Split Editing Dapatkan hasil yang maksimal dari monitor layar lebar dengan dukungan editing perpecahan. Mengedit sisi file dengan sisi, atau mengedit dua lokasi di satu file. Anda dapat mengedit dengan banyak baris dan kolom yang user inginkan.
  6. Instant Project Switch Menangkap semua file yang dimasukkan kedalam project pada aplikasi ini. Terintegrasi dengan fitur Goto Anything untuk menjelajahi semua file yang ada ataupun untuk beralih ke file dalam project lainnya dengan cepat.
  7. Plugin API Dilengkapi dengan plugin API berbasis Phyton sehingga membuat aplikasi ini sangat tangguh.
  8. Customize Anything Aplikasi ini memberikan user fleksibilitas dalam hal pengaturan fungsional.
  9. Cross Platform Aplikasi ini dapat berjalan hampir disemua operating system modern seperti Windows, OS X, dan Linux based operating system.

Konsep Dasar Prototype Balsamiq Mockups

Menurut Priyadi dalam Jurnal Sistem Informasi (2018:10)[37], “Balsamiq Mockup adalah salah satu software yang digunakan dalam pembuatan desain atau prototyping dalam pembuatan tampilan user interface sebuah aplikasi.”

Menurut Nugraha (2016:15)[38], “Balsamiq Mockups adalah sebuah aplikasi wireframing yang praktis membantu pekerjaan lebih cepat dan smarter, aplikasi ini mereproduksi pengalaman sketsa yang anda buat di papan tulis, tetapi menggunakan komputer dan tidak menggunakan papan tulis lagi. Dengan aplikasi ini pekerjaan akan lebih efisien dan praktis”.

Konsep Dasar SWOT

Menurut Maimunah, Ilhamsyah dan Muhamad Ilham(2016)[39], “SWOT adalah singkatan Internal Strength Dan Weaknes serta lingkungan external opportunities dan threats yang dihadapi oleh dunia bisnis. Analisa SWOT membandingkan antara faktor external peluang (opportunities) dan ancaman (threats) dengan faktor internal kekuatan (strength) dan kelemahan (weakness). Maka dapat disimpulkan Analisis SWOT menggambarkan secara jelas bagaimana peluang dan ancaman yang dihadapi oleh perusahaan dapat disesuaikan dengan kekuatan dan kelemahan yang dimiliki”.

Studi Pustaka (Literatur Review)

Menurut Untung Rahardja dalam jurnal TELKOMNIKA Vol. 17 No. 2 ISSN : 1693-6930(2019)[40], “The Literature Review is in the form of a book or written material, discussing journals with topics to be researched is relevant to the previous author's topic”. Yang artinya tinjauan pustaka adalah dalam bentuk buku atau tulisan materi, membahas jurnal dengan topik yang akan diteliti relevan dengan penulis sebelumnya/tema.

  1. Aplikasi Penerimaan Peserta Didik Baru Berbasis Web Pada Smk Negeri 2 Kuripan. Dapat mempermudah calon siswa baru melakukan pendaftaran dan mempermudah dalam pengolahan data penerimaan peserta didik baru di SMK Negeri 2 Kuripan. Sehingga dengan aplikasi berbasis web ini akan memberikan kemudahan bagi calon peserta didik baru yang mendaftar dan bagi guru/pegawai yang memiliki hak akses menangani pendataan calon peserta didik baru.[41]
  2. Implementasi Manajemen Penerimaan Peserta Didik Baru Berbasis Online Di Smk Negeri 6 Makassar. Memudahan bagi peserta didik serta panitia dalam menverifikasi data yang sebenarnya, serta pertanggung jawaban panitia lebih mudah dikarenakan semua data telah menggunakan sistem.[42]
  3. Perancangan Website Penerimaan Siswa Baru Dengan Menggunakan Metode Waterfall. Tujuan membangunwebsite sistem penerimaan siswa baru (PSB) yang dapat meningkatkan pelayanan dan pemanfaatan teknologi informasi pada Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) Jambat Balo. [43]
  4. Perbandingan Antara Metode RUP dan Prototype Dalam Aplikasi Penerimaan Siswa Baru Berbasis Web. Dengan adanya sistem informasi penerimaan siswa baru secara online, akan mempermudah para calon siswa untuk mendaftar dan melihat hasil kelulusan masuk sekolah tanpa datang langsung kesekolah. Dengan adanya sistem informasi penerimaan siswa baru secara online, dapat mempermudah mengolah data yang awalnya manual menjadi terkomputerisasi. Dengan adanya sistem informasi penerimaan siswa baru secara online, dapat memberikan informasi yang realtime.[44]
  5. Sistem Informasi Pendaftaran Siswa Baru Berbasis Web Pada SMK Ma’arif NU 1 Kemranjen. Dikembangkannya pendaftaran siswa baru secara online diharapkan akan membantu pelaksanaan pendaftaran siswa baru menjadi lebih terbuka, efektif dan mengurangi resiko kesalahan pada penginputan data siswa baru. Adanya sistem ini para calon siswa baru maupun orang tua calon siswa baru tidak perlu mendatangi sekolah untuk melakukan pendaftran atau melihat informasi yang berkaitan dengan penerimaan siswa baru.[45]
  6. Sistem Pendaftaran Siswa Baru Pada Smp N 1 Kelapa Berbasis Web Menggunakan Model Uml. karena menggunakan tulisan tangan akan memungkinkan panitia kesulitan dalam membaca formulir yang telah diisi oleh calon siswa. Tingginya minat calon siswa baru untuk medaftarkan diri ke SMP N 1 Kelapa membuat panitia penerimaan siswa baru kualahan menanganinya sehingga mengakibatkan terjadinya penumpukan pendaftar pada saat titik puncak pendaftaran, sementara jumlah panitia yang melayani terbatas.[46]
  7. Aplikasi Sistem Informasi Penerimaan Peserta Didik Baru Berbasis Web (SIAPDIKU) Pada Smas Hutama Bekasi. Hasil dari penelitian ini diperoleh aplikasi penerimaan peserta didik baru berbasis web yang bertujuan untuk meringkas proses yang dilaksanakan dengan sistem yang sebelumnya. Pihak calon siswa dapat melakukan pendaftaran peserta didik baru secara online yang tak dibatasi oleh ruang sehingga dapat melakukan pendaftaran dimanapun dan kapanpun sesuai dengan kebijakan pihak sekolah. Dan pihak sekolah YAYASAN AKRAB PEKANBARU Jurnal AKRAB JUARA Volume 4 Nomor 4 Edisi November 2019 (203- 215) 204 yang melakukan pengelolaan data dapat langsung menerima hasil laporan dan dapat secara langsung melakukan pengelolaan data tanpa harus melakukan pengetikan terlebih dahulu.[47]
  8. Rancang Bangun Sistem Informasi Seleksi Penerimaan Siswa Baru Di Sma Negeri 2 Plus Panyabungan Berbasis Web. untuk memberikan kemudahan bagi calon peserta Seleksi Penerimaan Siswa Baru dalam melakukan pendaftaran. Untuk meminimalisir kesalahan dalam pengolahan data siswa dan pengurutan nilai dalam Seleksi Penerimaan Siswa Baru. Untuk merancang Sistem Informasi Seleksi Penerimaan Siswa Baru Berbasis Web yang mampu mengelola pendaftaran, seleksi, pengumuman dan pendaftaran ulang siswa pada SMA Negeri 2 Plus Panyabungan.[48]
  9. Pengembangan Sistem Informasi Penerimaan Mahasiswa Baru Berbasis Web Di Universitas Ngudi Waluyo. Pengembangan Sistem Informasi Transaksional Penerimaan Mahasiswa Baru berbasis Web adalah sebuah sistem yang dibangun untuk mempercepat dan mempermudah penerimaan mahasiswa baru. Sistem ini dibangun dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP dan database MySQL. Dalam aplikasi ini terdapat dua user, admin dan Panitia PMB Program aplikasi ini akan sangat membantu baik bagi pihak panitia penerimaan mahasiswa baru (PPMB) yang merupakan ajang promosi kampus ke dunia luas, juga membantu calon mahasiswa yang berasal dari luar kota ataupun luar pulau.[49]
  10. Aplikasi Pendaftaran Dan Penerimaan Siswa Baru Berbasis Web (Studi Kasus : Smpn 2 Cianjur) Application The Registrationand Accepting New Students Webbased (Case Study: Smpn 2 Cianjur). Dalam prosesnya sebelum seorang menjadi status siswa, diperlukan proses pendaftaran calon siswa baru. Untuk itu calon siswa baru dan sekolah harus terjalin komunikasi yang baik dan cepat. Dalam komunikasi tersebut baik berisi informasi maupun pemberitahuan harus dapat tersampaikan pada pihak calon siswa secara merata dan keseluruhan. Namun seperti diketahui jumlah calon siswa yang banyak tidak memungkinkan untuk pihak sekolah menyampaikan informasi satu persatu secara personal kepada setiap siswa. Untuk itu agar mendukung komunikasi yang baik dan cepat tersebut, maka dibangun sebuah Aplikasi Pendaftaran dan Penerimaan Siswa Baru SMP 2 Cianjur berbasis web.[50]

BAB III

PEMBAHASAN DAN HASIL

Gambaran Umum Sekolah

Sejarah Singkat Sekolah

Untuk memenuhi kebutuhan akan sumber daya manusia yang berkualitas tinggi dalam penguasaan IPTEK yang didasari semangat iman dan taqwa, SMK Putra Rifara Tangerang dirancang untuk membekali siswa agar menguasai ilmu pengetahuan khususnya dalam bidang Administrasi Perkantoran yang berkualitas, serta memiliki kecakapan hidup. Program pembelajaran SMK Putra Rifara memberi perhatian khusus (ciri khas) pada Administrasi Perkantoran (AP), dan Akuntansi Keuangan (AK) dengan menggunakan kurikulum Nasional yang secara inovatif diperkaya oleh SMK Putra Rifara berdasarkan VISI, MISI, TUJUAN serta TARGET SMK Putra Rifara.

Selain pembelajaran di kelas dan pengembangan bakat/minat melalui ekstrakurikuler, siswa memperluas wawasan melalui berbagai macam program yang membekali siswa untuk memiliki kecakapan hidup antara lain: Character Building, kesenian, wirausaha yang mendatangkan Guru dari Dunia Usaha/Industri yang relevan dll, serta memberi kesempatan luas kepada siswa untuk berkompetisi dalam bidang akademis dan non-akademis baik tingkat Nasional, Regional, dan Internasional. Guru yang kompeten, bimbingan, konseling, serta sarana pendidikan yang lengkap mendukuung proses dan efektifitas pembelajaran.

Berawal dari tingginya minat siswa lulusan siswa SMP yang berdomisili di lingkungan Kecamatan Teluknaga dan Kosambi untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang SMA/SMK, serta masih minimnya fasilitas SMK di Kecamatan tersebut.

Yayasan Putra Rifara yang berdiri dari tahun 2010 serta memiliki siswa awal sekitar 100 siswa dan sekarang sudah mencapat sekitar 800 siswa. Yayasan Putra Rifara pun memiliki sekolah tingkat SMP YANG BERDIRI SEJAK TAHUN 2013. Atas dasar tersebut Yayasan Putra Rifara terus menigkatkan kualitas agar makin tinggi minat masuk SMK Putra Rifara Tangerang, dengan harapan sebagian lulusan dari SMP Putra Rifara dapat tertampung di dalam lingkungan SMK Putra Rifara.

Ketika pertama berdiri keadaan sekolah dengan kondisi tiga ruang belajar permanen tetapi itu hanya menumpang di gedung SDN Rawa Rengas 5. Pada tahun pertama berdiri SMK Putra Rifara mempunyai 3 rombongan belajar dengan total 126 siswa. Dengan jumlah guru pengajar 13 orang.

Pada Tahun keenam SMK Putra Rifara mendapatkan siswa 9 rombongan belajar dengan jumlah siswa 388 siswa. Hingga saat ini dari fasilitas sarana dan prasarana penunjang kegiatan belajar mengajar berupa lab Komputer, SMK Putra Rifara telah mempunya 1 Lab Komputer dengan jumlah 20 PC/lab. Gedung baru yang sudah memiliki 19 ruang kelas.

Kepala Sekolah yang memimpin SMK Putra Rifara sebagai berikut:

  1. Rofi’i, S,Pd, menjabat sebagai Kepala Yayasan Putra Rifara periode 2010 sampai saat ini.
  2. Suwarta, SE.MM, menjabat sebagai Kepala Sekolah SMK Putra Rifara periode 2015 sampai saat ini.

Visi dan Misi Sekolah

Sebagai salah satu sekolah Administrasi Perkantoran, prestasi yang telah dicapai oleh SMK Putra Rifara Tangerang ini memang sesuai dengn visi dan misi yang diembannya, yaitu:

  1. Visi Smk SMK Putra Rifara
    Menciptakan lulusan yang memiliki Skill Profesionalisme yang dilandasi; Keimanan, Akhlak Mulia, Cerdas, Terampil, Mandiri, Berdaya Saing dan Gemar Belajar.
  2. Misi SMK Putra Rifara
    • Menyiapkan lulusan menjadi tenaga profesional yang handal
    • Membekali siswa-siswi dengan ilmu pengetahuan dan kecakapan hidup
    • Membekali siswa-siswi menjadi tenaga kerja yang berwawasan management
    • Membekali siswa-siswi menjadi tenaga yang beriman dan berakhlak mulia
    • Menumbuhkan dan mewujudkan lulusan yang berjiwa wirausaha, kompetitor, dan gemar belajar

Struktur Organisasi Sekolah

Tugas dan Tanggung Jawab

  1. Kepala Sekolah
    1. Mengelola/Mengkoordinir kegiatan Waka, KTU, Kepala Program Keahlian, Koordinator Teori dan guru.
    2. Memimpin pembinaan personil (guru dan pegawai).
    3. Membuat penilaian (DP3) terhadap guru.
    4. Merencanakan RAPBS.
    5. Menyelenggarakan rapat koordinasi dan tinjauan manajemen.
    6. Menetapkan dan memastikan kebijakan mutu sekolah dilaksanakan dengan baik dan terkendali.
    7. Mengelola keuangan sekolah.
  2. Wakil Kepala Sekolah
    1. Membuat program kegiatan, menyusun perencanaan, membuat program kegiatan dan pelaksanaan program
    2. Pengorganisasian
    3. Pengarahan
    4. Ketenagaan
    5. Pengkoordinasian
    6. Pengawasan
    7. Penilaian
    8. Identifikasi dan pengumpulan data
    9. Mewakili Kepala Sekolah untuk menghadiri rapat khususnya yang berkaitan dengan masalah pendidikan
    10. Penyusunan laporan
    11. Membantu Kepala Sekolah dalam urusan-urusan sebagai berikut: Kurikulum, Kesiswaan, Sarana Prasarana, dan Humas.
  3. Komite Sekolah
    1. Menyusun AD dan ART Komite Sekolah.
    2. Mendorong tumbuhnya perhatian dan komitmen masyarakat terhadap penyelenggaraan pendidikan yang bermutu.
    3. Melakukan kerjasama dengan masyarakat dan pemerintah berkenaan dengan penyelenggaraan pendidikan yang bermutu.
    4. Menampung dan menganalisis aspirasi, ide, tuntutan, dan berbagai kebutuhan pendidikan yang diajukan masyarakat.
    5. Memberi masukan, pertimbangan, dan rekomendasi kepada sekolah mengenai: - kebijakan dan program sekolah, RAPBS, kriteria kinerja sekolah, kriteria tenaga kependidikan, kriteria fasilitas pendidikan, dan hal-hal lain yang terkait dengan pendidikan.
    6. Mendorong orang tua dan masyarakat berpartisipasi dalam pendidikan guna mendukung peningkatan mutu dan pemerataan pendidikan.
    7. Menggalang dana masyarakat dalam rangka pembiayaan penyelenggaraan pendidikan di sekolah.
    8. Melakukan evaluasi dan pengawasan terhadap kebijakan program, penyelenggaraan dan keluaran pendidikan di sekolah.
  4. Wakil Kepala Bidang Kurikulum
    1. Penetapkan kebijakan mutu dalam standar SKL isi, proses, dan penilaian.
    2. Menyusun program, mengatur pelaksanaan, dan evaluasi pembelajaran
    3. Menyusun pembagian tugas guru dan jadwal pelajaran;
    4. Mengelola informasi dan web bidang peningkatan mutu pembelajaran
    5. Menyusun jadwal dan pelaksanaan ulangan harian, ulangan tengah semester, ulangan akhir semester, ulangan kenaikan kelas serta ujian akhir sekolah & nasional
    6. Menyusun anggaran kegiatan
    7. Menerapkan kriteria persyaratan naik/tidak naik dan kriteria penjurusan serta kriteria kelulusan;
    8. Mengatur jadwal penerimaan buku Laporan Penilaian Hasil Belajar dan Ijazah
  5. Wakil Kepala Bidang Kesiswaan
    1. Menyiapkan administrasi penerimaan siswa baru
    2. Mengidentifikasi pendataan siswa secara baik
    3. Menyusun dan menyiapkan kepengurusan OSIS
    4. Melaksanakan pembinaan kesiswaan dalam urusan, Administrasi OSIS, Kepemimpinan dalam organisasi OSIS, Menyiapkan pemilihan siswa teladan.
    5. Melaksanakan bimbingan dan pengarahan yang berhubungan dengan kedisiplinan dan tatatertib sekolah, bekerjasama dengan guru BP/BK, Pembina Gerakan disiplin sekolah, dan OSIS
    6. Mengkoordinir pemilihan siswa teladan
    7. Menyeleksi siswa yang ikut dalam paskibraka
    8. Membuat kartu pelajar
  6. Tata Usaha
    1. Penyusunan program kerja tata usaha sekolah
    2. Mengelola Administrasi Sekolah
    3. Pengurusan dan pelaksanaan administrasi / sarana prasarana sekolah
    4. Penyusunan Administrasi Kesiswaan
    5. Penyusunan Administrasi Kurikulum
    6. Penyusunan Administrasi Kepegawaian
    7. Penyusunan Administrasi Humas
    8. Penyusunan Administrasi Ketatausahaan antara lain Mengagendakan Surat masuk / keluar, Mengetik surat, Menggandakan surat-surat, Mengarsipkan, Menata penomoran surat, Merapikan file-file surat, Mengirim dan menerima surat- surat, Menyusun dan menyajikan data statistik sekolah. Mengurus dokumen-dokumen sekolah.
  7. Bimbingan Penyeluruhan (BP/BK)
    1. Menyusun program kegiatan BP/BK.
    2. Memeriksa kemajuan siswa.
    3. Menindaklanjuti laporan guru dan wali kelas atas pelanggaran tata tertib siswa.
    4. Melakukan bimbingan dan konseling terhadap siswa yang bermasalah.
    5. Melaksanakan pembinaan siswa.
    6. Melaksanakan pengelolaan sistem administrasi BP/BK
    7. Melakukan home visit.
    8. Melaksanakan tugas lain yang ditetapkan Kepala Sekolah
  8. Ketua Program
    1. Menyusun program kerja
    2. Mengkoordinir tugas guru dalam pembelajaran
    3. Mengkoordinir pengembangan bahan ajar
    4. Memetakan kebutuhan sumber daya untuk pembelajaran
    5. Memetakan dunia industri yang relevan
    6. Melaksanakan program praktik kerja industri
    7. Melaksanakan uji kompetensi
    8. Menginventarisasi fasilitas pembelajaran program keahlian
  9. Guru
    1. Membuat perangkat program pengajaran (Protah, Promes, Silabus, RPP dan KKM )
    2. Melaksanakan kegiatan pembelajaran
    3. Melaksanakan kegiatan penilaian proses pelajaran, ulangan harian, ulangan umum, ujian akhir.
    4. Melaksanakan analisis hasil ulangan harian
    5. Menyusun dan melaksanakan program perbaikan dan pengayaan
    6. Mengisi daftar nilai siswa
    7. Melaksanakan kegiatan membimbing (pengimbasan pengetahuan) kepada guru lain dalam proses kegiatan belajar mengajar
    8. Membuat alat pelajaran / alat peraga
    9. Menumbuh kembangkan sikap menghargai karya seni
    10. Mengikuti kegiatan pengembangan kurikulum

Urutan Prosedur

Prosedur pendaftaran siswa baru yang sedang berjalan adalah sebagai berikut :

  1. Calon siswa mendaftar dengan datang langsung ke sekolah
  2. Calon siswa membeli formulir pendaftaran siswa baru sebesar Rp.100.000,- kepada pihak Tata Usaha.
  3. Bagian tata usaha mencatat nama siswa yang membeli formulir pendaftaran di buku besar pendaftaran calon siswa baru.
  4. Pihak tata usaha memberikan formulir pendaftaran kepada calon siswa baru.
  5. Calon siswa mengisi formulir pendaftaran dan melengkapi persyaratan pendaftaran siswa baru yang telah di tentukan oleh pihak sekolah.
  6. Calon siswa memberikan kembali formulir pendaftaran siswa baru yang telah di isi dan membawa berkas-berkas persyaratan siswa baru.
  7. Bagian tata usaha mengecek formulir dan persyaratan yang di bawa.
  8. Calon siswa wajib membayar biaya pendaftaran sesuai gelombang.
  9. Bagian tata usaha mencatat nama siswa yang sudah di terima di buku besar siswa baru.
  10. Bagian tata usaha membuat laporan pendaftaran siswa baru dan memberikannya kepada kepala sekolah.
  11. Kepala sekolah menerima laporan pendaftaran siswa baru
  12. Bagian tata usaha mencatat data siswa yang di terima ke dalam buku induk siswa.

Analisis Sistem Yang Berjalan Saat Ini

Metode Analisis SWOT

Di dalam metode ini, mengidentifikasi berbagai factor secara sistematis untuk merumuskan strategi sekolah. Pada metode analisa sistem ini menggunakan analisa SWOT yaitu kekuatan (Strength) dan kelemahan (Weakness) terhadap unsur-unsur internal, dan terhadap unsur-unsur eksternal yaitu peluang (Oppertunities) dan ancaman (Treats) yang di terapkan pada tabel dibawah ini :

Analisa Faktor-Faktor Strategi Internal dan Eksternal

Faktor – Faktor Strategi Internal

Faktor – Faktor Strategi Eksternal

Kekuatan/Strength (S)

1. Tersedianya perangkat komputer dan internet yang dapat mendukung sekolah untuk pengembangan sistem teknologi.

2. Memiliki laboratorium komputer yang memadai.

3. Mudah di akses melalui website.

Peluang/Opportunities (O)

1. Pendidikan yang sangat penting, sehingga tingginya minat masyarakat dalam dunia pendidikan.

2. Sistem dapat di kembangkan untuk mempermudah siswa mendaftar ke sekolah.

3. Dibutuhkannya suatu sistem yang mengontrol dan menangani data pendaftaran yang efisien dan

realtime.

Kelemahan/Weakness (W)

1. Proses pendaftaran siswa baru belum terkomputerisasi.

2. Pendataan calon siswa baru sering terjadi secara berulang.

3. Dalam penyimpanan berkas belum terorganisir dengan baik.

Ancaman/Treath (T)

1. Form pendaftaran yang sudah di berikan mudah hilang.

2. Terjadinya kehilangan  data karena tidak termonitor dengan baik dan efisien.

3. Apabila sistem tidak di kembangkan, dapat memperjenuh pengguna.

Strategi S.O

Faktor Internal

 

 

 

 

 

Faktor Eksternal

Kekuatan/Strength (S)

1. Tersedianya perangkat komputer dan internet yang dapat mendukung sekolah untuk pengembangan sistem teknologi.

2. Memiliki laboratorium komputer yang memadai.

3. Mudah di akses melalui website.

Peluang/Opportunities (O)

1. Pendidikan yang sangat penting, sehingga tingginya minat masyarakat dalam dunia pendidikan.

2. Sistem dapat di kembangkan untuk mempermudah siswa mendaftar ke sekolah.

3. Dibutuhkannya suatu sistem yang mengontrol dan menangani data pendaftaran yang efisien dan realtime.

Strategi S-O

Merancang sistem pendaftaran siswa baru yang terkomputerisasi dengan memanfaatkan sarana yang ada sesuai perkembangan teknologi.

Strategi W-O

Faktor Internal

 

 

 

 

 

Faktor Eksternal

Kelemahan/Weakness (W)

1. Proses pendaftaran siswa baru belum terkomputerisasi.

2. Pendataan calon siswa baru sering terjadi secara berulang

3. Dalam penyimpanan berkas belum terorganisir dengan baik.

Peluang/Opportunities (O)

1. Pendidikan yang sangat penting, sehingga tingginya minat masyarakat dalam dunia pendidikan.

2. Sistem dapat di kembangkan untuk mempermudah siswa mendaftar ke sekolah.

3. Dibutuhkannya suatu sistem yang mengontrol dan menangani data pendaftaran yang efisien dan realtime.

Strategi W-O

Membuat sistem yang dapat mempermudah user dalam penggunaannya, dan keamanan pendataannya.

 

Strategi W-T

Faktor Internal

 

 

 

 

 

Faktor Eksternal

Kelemahan/Weakness (W)

1. Proses pendaftaran siswa baru belum terkomputerisasi.

2. Pendataan calon siswa baru sering terjadi secara berulang

3. Dalam penyimpanan berkas belum terorganisir dengan baik.

Ancaman/Treath (T)

1. Form pendaftaran yang sudah di berikan mudah hilang.

2. Terjadinya kehilangan  data karena tidak termonitor dengan baik dan efisien.

3. Apabila sistem tidak di kembangkan, dapat memperjenuh pengguna.

Strategi W-T

1. Memberikan sistem sesuai kebutuhan user agar informasi dapat di pertanggung jawabkan secara efektif dan efisien.

2. Memberikan  sistem  yang menarik dan terupdate.

Analisa SWOT

Faktor Internal

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Faktor Eksternal

Kekuatan/Strength (S)

1. Tersedianya perangkat komputer dan internet yang dapat mendukung sekolah untuk pengembangan sistem teknologi.

2. Memiliki laboratorium komputer yang memadai.

3. Mudah di akses melalui website.

Kelemahan/Weakness (W)

1. Proses pendaftaran siswa baru belum terkomputerisasi.

2. Pendataan calon siswa baru sering terjadi secara berulang.

3. Dalam penyimpanan berkas belum terorganisir dengan baik.

Peluang/Opportunities (O)

1. Pendidikan yang sangat penting, sehingga tingginya

 minat masyarakat dalam dunia pendidikan.

2. Sistem dapat di kembangkan untuk mempermudah siswa mendaftar ke sekolah.

3. Dibutuhkannya suatu sistem yang mengontrol dan menangani data pendaftaran yang efisien dan realtime.

Strategi S-O

Merancang sistem pendaftaran siswa baru yang terkomputerisasi dengan memanfaatkan sarana yang ada sesuai perkembangan teknologi.

Strategi W-O

Membuat sistem yang dapat mempermudah user dalam penggunaannya, dan keamanan pendataannya.

 

Ancaman/Treath (T)

1. Form pendaftaran yang sudah di berikan mudah hilang.

2. Terjadinya kehilangan  data karena tidak termonitor dengan baik dan efisien.

3. Apabila sistem tidak di kembangkan, dapat memperjenuh pengguna.

Strategi S-T

Meningkatkan kualitas SDM dengan memberikan suatu pelatihan baik internal ataupun external kepada user agar dapat meningkatkan kualitas dari kinerja tersebut.

Strategi W-T

1. Memberikan sistem sesuai kebutuhan user agar informasi dapat di pertanggung jawabkan secara efektif dan efisien.

2. Memberikan  sistem  yang menarik dan terupdate.

Analisa Sistem yang Berjalan Pada Use Case Diagram

Untuk menganalisis sistem yang berjalan, digunakan program unified modeling language (UML) untuk menggambarkan prosedur dan proses yang sedang berjalan saat ini, yaitu sebagai berikut :

Use Case Diagram sistem yang berjalan

Gambar menunjukan bahwa prosedur pendaftaran siswa baru yang berjalan di SMK Putra Rifara melibatkan 3 aktor yaitu, calon siswa, admin/tata usaha dan kepala sekolah. Aktor Calon siswa terlibat pada kegiatan datang langsung ke sekolah untuk mendaftar, membeli formulir pendaftaran, mengisi formulir pendaftaran dan melengkapi persyaratan yang di tentukan oleh pihak sekolah, lalu memberikan kembali formulir yang telah di isi dan membawa berkas-berkas persyaratannya, jika calon siswa di terima maka calon siswa wajib membayar biaya pendaftaran sesuai gelombang.

Aktor Admin/tata usaha terlibat pada kegiatan mencatat nama siswa yang memberli formulir pendaftaran di buku besar, memberikan formulir pendaftaran kepada calon siswa yang membeli formulir, mengecek formulir pendaftaran dan berkas-berkas persyaratan yang di bawa calon siswa, mencatat nama siswa yang sudah di terima di buku besar siswa baru, membuat laporan pendaftaran untuk kepala sekolah, dan mencatat kembali data siswa yang di terima di buku induk siswa.

Aktor Kepala sekolah terlibat pada kegiatan menerima laporan pendaftaran siswa baru dari admin/tata usaha.

Di bagian lain, Gambar 3.4.2 juga menunjukan bahwa permasalahan/kendala pada sistem yang berjalan terdapat pada proses atau kegiatan penginputan data. Permasalahan ini terjadi karena data masih diinput di dalam buku (manual) sehingga sering terjadi kesalahan dalam penginputan data diri calon siswa, dan dalam proses penyimpanannya pun belum teroragisir dengan baik dan buku yang tertumpuk di rak buku membuat kesulitan dalam pencarian data

Analisa Sistem yang Berjalan Pada Activity Diagram

Gambaran prosedur pendaftaran siswa baru yang berjalan pada SMK Putra Rifara menggunakan Activity Diagram, sebagai berikut :

Analisa Sistem yang Berjalan Pada Activity Diagram

Gambar menunjukan bahwa prosedur pendaftaran siswa baru yang berjalan di SMK Putra Rifara terdapat 1 (satu) Initial Node untuk memulai suatu kegiatan. Terdapat 3 (tiga) Vertical Swimeline yatitu Calon siswa, Admin/tata usaha dan Kepala sekolah. Terdapat 13 (tiga belas) Activity yang biasa di lakukan oleh aktor-aktor. Aktor Calon siswa melakukan activity saat mendaftar yaitu datang langsung ke sekolah, membeli formulir pendaftaran, menerima formulir pendaftaran, mengisi formulir pendaftaran dan melengkapi persyaratan yang sudah di tentukan pihak sekolah, memberikan kembali formulir pendaftaran dan menyerahkan berkas-berkas persyaratan, menerima rincian biaya, membayar biaya pendaftaran. Aktor Admin/tata usaha melakukan activity seperti mencatat nama siswa yang membeli formulir pendaftaran kedalam buku besar, memberikan formulir pendaftaran, menerima formulir dan berkas-berkas persyaratan, mengecek formulir dan berkas-berkas persyaratan, memberikan rincian biaya pendaftaran sesuai gelombang pendaftaran, menerima pembayaran, mencatat nama siswa yang di terima di buku besar siswa baru, membuat laporan pendaftaran siswa baru, memberikan laporan, dan mencatat data siswa yang diterima ke dalam buku induk siwa. Terakhir yaitu aktor Kepala sekolah melakukan activity menerima laporan dan memberitahu bahwa laporan sudah di terima dan di acc. Terdapat 1 (satu) Final Node untuk mengakhiri kegiatan

Analisa Sistem yang Berjalan pada Sequence Diagram

Analisa Sistem yang Berjalan pada Sequence Diagram

Gambar menunjukan bahwa prosedur pendaftaran siswa baru yang berjalan di SMK Putra Rifara terdapat 3 (tiga) Actor yang melakukan aktifitas diantaranya calon siswa, admin/tata usaha, dan kepala sekolah.

Lalu terdapat 5 (lima) Lifeline antar muka yang saling berinteraksi yaitu sekolah, pendaftaran, siswa baru, pembayaran, dan laporan. Dan terdapat 10 (sepuluh) Message Spesifikasi dari komunikasi antar objek yang memuat informasi-informasi tentang aktifitas yang terjadi, yaitu calon siswa datang langsung kesekolah, calon siswa membeli formulir pendaftaran kepada admin/tata usaha, admin/tata usaha menerima transaksi pembelian formulir yang di beli oleh calon siswa, admin/tata usaha mencatat nama calon siswa yang mendaftar, admin/tata usaha memberikan formulir pendaftaran kepada calon siswa, calon siswa mengisi form pendaftaran dan melengkapi persyaratan, calon siswa memberikan kembali form pendaftaran dan menyerahkan berkas persyaratan kepada admin/tata usaha, admin/tata usaha menerima form dan berkas yang di berikan oleh calon siswa, admin/tata usaha mengecek form dan berkas calon siswa baru, admin/tata usaha memberikan rincian biaya pendaftaran kepada calon siswa, calon siswa menerima rincian biaya dan membayar biaya pendaftaran kepada admin/tata usaha, admin/tata usaha menerima biaya pendaftaran dan mencatat nama siswa yang sudah di terima, lalu admin/tata usaha membuat laporan pendaftaran siswa baru dan memberikan laporan siswa baru kepada kepala sekolah, kepala sekolah menerima laporan yang di berikan oleh admin/tata usaha yang selanjutnya admin/tata usaha mencatat data siswa yang sudah di terima ke buku induk siswa.

Masalah yang Dihadapi dan Alternatif Pemecahan Masalah

  1. Permasalahan yang di hadapi

    Berdasarkan analisis yang dilakukan, permasalahan yang ada pada prosedur pendaftaran siswa baru adalah :

    1. Pendaftaran yang masih bersifat konvensional seperti mencatat data calon siswa baru ke buku besar lalu di catat kembali ke buku induk siswa sehingga sering terjadinya kehilangan data dan cara kerjanya pun tidak efektif dan efisien.
    2. Mengharuskan calon siswa untuk datang langsung kesekolah untuk mendaftarkan diri dan membawa persyaratan yang ditentukan sehingga membutuhkan waktu yang lama.
    3. Dalam penyimpanan berkas-berkas belum terorganisir dengan baik sehingga pada saat pencarian data siswa membutuhkan waktu yang lama.
  2. Permasalahan yang di hadapi

    Berdasarkan analisis yang dilakukan, permasalahan yang ada pada prosedur pendaftaran siswa baru adalah :

    1. Menggunakan sistem komputerisasi berbasis web untuk meminimalisir permasalahan dalam proses pendaftaran calon siswa baru agar lebih mudah dari sebelumnya.
    2. Memudahkan calon siswa baru dengan melakukan penginputan data dan mngupdate data diri karena setiap calon siswa baru mempunyai hak akses sebagai calon siswa, sehingga memudahkan admin hanya melakukan pengecekan ulang saja.
    3. Berkas-berkas dari persyaratan calon siswa baru yang telah di upload kedalam web sekolah akan tersimpan dengan rapih dan aman, sehingga meminimalisir kesalahan data dan informasi yang dibutuhkan.

User Requirement

Elisitasi Tahap I

Elisitasi tahap 1 merupakan daftar kebutuhan yang diperoleh dari hasil pengumpulan data yang baik dengan cara wawancara dan observasi, berikut adalah lampiran Elisitasi Tahap I yang telah dibuat :

Elisitasi Tahap I

Functional

Analisa Kebutuhan

Saya ingin sistem dapat :

1

Menampilkan menu Dashboard

2

Menampilkan profil sekolah

3

Menampilkan visi dan misi sekolah

4

Menampilkan nama sekolah

5

Menampilkan menu Login

6

Menampilkan logo sekolah

7

Menampilkan user name

8

Menampilkan password

9

Menampilkan menu pencarian data siswa

10

Menampilkan menu home

11

Menampilkan menu tentang SMK Putra Rifara

12

Menampilkan menu program studi

13

Menampilkan menu pendaftaran

14

Menampilkan menu check status pendaftaran

15

Dapat mencetak formulir pendaftaran

16

Terdapat contact us yang dapat dihubungi

17

Menampilkan ekstrakulikuler SMK Putra Rifara

18

Menampilkan data lampiran

19

Menampilkan kalender pada user

20

Menampilkan halaman syarat pendaftaran

21

Menampilkan feedback pada layar dashboard

22

Menampilakan total data sudah lengkap

23

Menampilkan data pendaftar

24

Menampilkan data siswa

25

Menampilkan logout

26

Menampilkan total data siswa

27

Menampilkan tanggal daftar

28

Menampilkan edit data siswa

29

Menampilkan icon detail

30

Menampilkan icon delete

Nonfunctional

Analisa Kebutuhan

Saya ingin sistem dapat :

1

Database hanya dapat di akses oleh admin

2

Sistem mudah di akses dan digunakan oleh user

3

Sistem berbasiskan website

Elisitasi Tahap II

Elisitasi tahap II merupakan hasil pengklasifikasian dari elisitasi tahap I berdasarkan metode MDI. Berikut adalah lampiran Elisitasi Tahap II yang telah dibuat :

Elisitasi Tahap II

Funtional                                                                                          M         D         I                                        

Analisa Kebutuhan

Saya ingin sistem dapat :

1

Menampilkan menu Dashboard

 

 

2

Menampilkan profil sekolah

 

 

3

Menampilkan visi dan misi sekolah

 

 

4

Menampilkan nama sekolah

 

 

5

Menampilkan menu Login

 

 

6

Menampilkan logo sekolah

 

 

7

Menampilkan user name

 

 

8

Menampilkan password

 

 

9

Menampilkan menu pencarian data siswa

 

 

10

Menampilkan menu home

 

 

11

Menampilkan menu tentang SMK Putra Rifara

 

 

12

Menampilkan menu program studi

 

 

13

Menampilkan menu pendaftaran

 

 

14

Menampilkan menu check status pendaftaran

 

 

15

Dapat mencetak formulir pendaftaran

 

 

16

Terdapat contact us yang dapat dihubungi

 

 

17

Menampilkan ekstrakulikuler SMK Putra Rifara

 

 

18

Menampilkan data lampiran

 

 

19

Menampilkan kalender pada user

 

 

20

Menampilkan halaman syarat pendaftaran

 

 

21

Menampilkan feedback pada layar dashboard

 

 

22

Menampilakan total data sudah lengkap

 

 

23

Menampilkan data pendaftar

 

 

24

Menampilkan data siswa

 

 

25

Menampilkan logout

 

 

26

Menampilkan total data siswa

 

 

27

Menampilkan tanggal daftar

 

 

28

Menampilkan edit data siswa

 

 

29

Menampilkan icon detail

 

 

30

Menampilkan icon delete

 

 

Nonfunctional

Analisa Kebutuhan

Saya ingin sistem dapat :

1

Database hanya dapat di akses oleh admin

 

 

2

Sistem mudah di akses dan digunakan oleh user

 

 

3

Sistem berbasiskan website

 

 


Elisitasi Tahap III

Berdasarkan Elisitasi Tahap II diatas, maka dibuatlah elisitasi tahap III yang diklasifikasikan kembali dengan metode TOE dengan opsi KML. Terdapat 7 requirement yang memiliki opsi antara lain: High (H) dan harus di eliminasi, Middle (M) dan Low (L). Berikut lampiran elisitasi tahap III yang dibuat :

Elisitasi Tahap III

Functional                                                       T                     O                     E

 

Analisa Kebutuhan

L

M

H

L

M

H

L

M

H

 

Saya ingin sistem dapat :

 

 

 

 

 

 

 

 

 

  1

Menampilkan profil sekolah

 

 

 

 

 

 

  2

Menampilkan visi dan misi

Sekolah

 

 

 

 

 

 

3

Menampilkan nama sekolah

 

 

 

 

 

 

4

Menampilkan menu Login

 

 

 

 

 

 

5

Menampilkan logo sekolah

 

 

 

 

 

 

6

Menampilkan user name

 

 

 

 

 

 

7

Menampilkan password

 

 

 

 

 

 

8

Menampilkan menu pencarian data siswa

 

 

 

 

 

 

9

Menampilkan menu home

 

 

 

 

 

 

10

Menampilkan menu tentang SMK Putra Rifara

 

 

 

 

 

 

11

Menampilkan menu program studi

 

 

 

 

 

 

12

Menampilkan menu

Pendaftaran

 

 

 

 

 

 

13

Menampilkan menu check status pendaftaran

 

 

 

 

 

 

14

Dapat mencetak formulir

Pendaftaran

 

 

 

 

 

 

15

Terdapat contact us yang dapat Dihubungi

 

 

 

 

 

 

16

Menampilkan ekstrakulikuler SMK Putra Rifara

 

 

 

 

 

 

17

Menampilkan data lampiran

 

 

 

 

 

 

18

Menampilkan halaman syarat pendaftaran

 

 

 

 

 

 

19

Menampilkan total data sudah lengkap

 

 

 

 

 

 

20

Menampilkan data pendaftar

 

 

 

 

 

 

21

Menampilkan data siswa

 

 

 

 

 

 

22

Menampilkan logout

 

 

 

 

 

 

23

Menampilkan total data siswa

 

 

 

 

 

 

24

Menampilkan tanggal daftar

 

 

 

 

 

 

25

Menampilkan edit data siswa

 

 

 

 

 

 

26

Menampilkan icon detail

 

 

 

 

 

 

27

Menampilkan icon delete

 

 

 

 

 

 

Nonfunctional

 

Analisa Kebutuhan

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Saya ingin sistem dapat :

 

 

 

 

 

 

 

 

 

1

Database hanya dapat di akses oleh admin

 

 

 

 

 

 

2

Sistem mudah di akses dan

digunakan oleh user

 

 

 

 

 

 

3

Sistem berbasiskan website

 

 

 

 

 

 

Keterangan :

  1. T artinya Technical, maksutnya bagaimana tata cara atau teknik Pembuatan requirement tersebut dalam sistem yang diusulkan.
  2. O artinya operational, maksunya bagaimana tata cara penggunaan Requirement tersebut dalam sistem yang akan dikembangkan.
  3. E artinya economic, maksunya berapakah biaya yang di perlukan guna membangun requirement tersebut dalam sistem.

Metode TOE tersebut di bagi kembali menjadi beberapa option, yaitu :

  1. L artinya Low, mudah di kerjakan.
  2. M artinya Middle, mampu di kerjakan.
  3. H artinya High, sulit untuk di kerjakan karena teknik pembuatan dan pemakainnya sulit serta biayanya mahal.

Final Draft Elisitasi

Final draft Elisitasi merupakan hasil akhir dari tahap-tahap elisitasi yang dapat digunakan sebagai dasar pembuatan suatu sistem. Berikut ini adalah lampiran Final draft Elisitasi :

Final Draft Elisitasi

Functional

 

Analisa Kebutuhan

 

Saya ingin sistem dapat :

1

Menampilkan profil sekolah

2

Menampilkan visi dan misi sekolah

3

Menampilkan nama sekolah

4

Menampilkan menu Login

5

Menampilkan logo sekolah

6

Menampilkan user name

7

Menampilkan password

8

Menampilkan menu pencarian data siswa

9

Menampilkan menu home

10

Menampilkan menu tentang SMK Putra Rifara

11

Menampilkan menu program studi

12

Menampilkan menu pendaftaran

13

Menampilkan menu check status pendaftaran

14

Dapat mencetak formulir pendaftaran

15

Terdapat contact us yang dapat dihubungi

16

Menampilkan ekstrakulikuler SMK Putra Rifara

17

Menampilkan data lampiran

18

Menampilkan icon detail

19

Menampilkan halaman syarat pendaftaran

20

Menampilkan icon delete

21

Menampilakan total data sudah lengkap

22

Menampilkan data pendaftar

23

Menampilkan data siswa

24

Menampilkan logout

25

Menampilkan total data siswa

26

Menampilkan tanggal daftar

27

Menampilkan edit data siswa

Nonfunctional

 

Analisa Kebutuhan

 

Saya ingin sistem dapat :

1

Database hanya dapat di akses oleh admin

2

Sistem mudah di akses dan digunakan oleh user

3

Sistem berbasiskan website

 

Penyusun

 

 

 

 

 

( Ainiyatul Maghfiroh )

NIM : 1611394299

 

Mengetahui

 

         Dosen Pembimbing 1                                      Dosen Pembimbing II

 

 

 

 

 

( Dr. Henderi, S.Kom., M.Kom )                     ( Ruli Supriati, S.Kom., M.T.I)

                  NID : 02019                                                     NID : 08166

 

 

Menyetujui

 

          Stakeholder                                             Ketua Program Studi

                                                            Program Studi Manajemen Informatika

 

 

 

 

( Ahmad Samsudin, S.E )                     ( Dedeh Supriyanti, S.Kom., M.T.I )

                                                                                     NID : 08162

 

Rancangan Sistem yang Diusulkan

Usulan Prosedur yang Baru

Usulan prosedur yang baru ini bertujuan untuk mempermudah sistem untuk meminimalisir permasalahan dalam proses pendaftaran calon siswa baru agar lebih efektif dan efisien. Prosedur yang diusulkan untuk pendaftaran siswa baru berbasis web ini lebih mempersingkat waktu dan mudah, karena tidak perlu lagi para calon siswa datang berkali-kali ke sekolah untuk mendaftar. Dan menggunakan sistem komputerisasi berbasis web untuk meminimalisir permasalahan dalam proses pendataan calon siswa baru agar lebih mudah dari sebelumnya.

Ada beberapa prosedur yang harus dilakukan oleh seorang calon siswa dalam sistem pendaftaran siswa baru yang di usulkan, yaitu :

  1. Prosedur pendaftaran secara online
    Calon siswa harus mengisi formulir yang ada pada halaman web dengan memilih menu pendaftaran dan pilih fungsi form pendaftaran. Lalu print form pendaftaran yang sudah diisi dan membawa persyaratan pendaftaran setelah menerima informasi bahwa data sudah di terima.
  2. Proses pembayaran
    Selanjutnya calon siswa yang sudah di terima, melakukan pembayaran biaya pendaftaran sesuai yang sudah di tentukan oleh pihak sekolah.

Diagram Rancangan Sistem

Langkah selanjutnya adalah merancang sistem pendaftaran siswa baru yang bertujuan untuk mempermudah calon siswa dalam mendaftar sekolah dan mempermudah pihak sekolah dalam pengolahan data dan pengambilan keputusan. Dengan menganalisa prosedur usulan yang baru pada penelitian, menggunakan aplikasi program Visual Paradigm for UML Enterprise Edition 6.4 UML yang berfungsi untuk menggambarkan : Use Case Diagram, Acitivity Diagram, Sequence Diagaram , Class Diagram.

  1. Use Case Diagram Calon Siswa yang Diusulkan

    Use Case Diagram Calon Siswa yang Diusulkan

    Gambar menunjukan aktifitas yang ada di sistem calon siswa yang diusulkan. Secara umum aktifitas terdiri dari : calon siswa dapat melihat profile SMK Putra Rifara melalui web sehingga tidak perlu datang langsung ke sekolah untuk mendapatkan informasi mengenai sekolah pada sistem yang diusulkan melalui fungsi Home, Tentang, dan Ekstrakulikuler. Calon siswa dapat secara langsung melihat keputusannya apakah dia di terima atau tidak pada sistem yang diusulkan melalui fungsi Check Status jika siswa tidak di terima terdapat keterangan mengapa siswa tersebut tidak di terima. Aktifitas pencatatan data calon siswa pada sistem yang diusulkan dilakukan secara langsung oleh calon siswa. Hal ini dapat meneliminasi tingkat kesalahan input data. Pendataan pada sistem yang diusulkan dilakukan melalui fungsi Form Pendaftaran. Dan dapat melihat biaya pendaftaran sekolah yang terupdate pada sistem yang diusulkan melalui fungsi Biaya Pendaftaran Pencatatan data pada form perndaftaran pada sistem yang diusulkan bertujuan untuk menghindari kehilangan data dan kesalahan penginputan data siswa. Hal ini dikarenakan data tersimpan di sistem database.

  2. Use Case Diagram Admin yang Diusulkan

    Use Case Diagram Admin yang Diusulkan

    Gambar menunjukan aktifitas yang ada di sistem admin yang diusulkan. Secara umum aktifitas terdiri dari login, dashboard, data pendaftar, data siswa, daftar siswa di terima, daftar siswa ditolak, laporan pendaftaran siswa, dan logout. Penginputan data pada sistem yang diusulkan bertujuan untuk menghindari kehilangan data, kesalahan penginputan data, dan memudahkan admin mencari data siswa, dan keamanan data pun terjamin karena data tersimpan di database.

  3. Activity Diagram Calon Siswa yang Diusulkan

    Activity Diagram Calon Siswa yang Diusulkan

    Gambar menunjukan aktifitas pendaftaran yang ada di sistem calon siswa yang diusulkan. Aktifitas yang di lakukan yaitu saat calon siswa membuka web maka akan muncul di home, lalu calon siswa mengisi data diri di menu form pendaftaran, setelah mengisi form pendaftaran selanjutnya calon siswa mengecek statusnya di menu Check Status dengan login mengunakan NISN, jika calon siswa di terima maka calon siswa dapat melihat data diri dan dapat mencetak formulir yang sudah diisi, selanjutnya calon siswa melengkapi persyaratan pendaftaran.

  4. Activity Diagram Admin/tata usaha yang Diusulkan

    Activity Diagram Admin/tata usaha yang Diusulkan

    Gambar menunjukan aktifitas yang ada di sistem calon siswa yang diusulkan. Secara umum sistem akan berjalan : admin login terlebih dahulu, setelah admin login maka sistem akan menampilkan dashboard, data pendaftar, data siswa, daftar siswa di terima, daftar siswa di tolak, laporan pendaftaran siswa, dan lampiran.

    Di sistem ini seluruh data siswa tersimpan dengan baik karna data tersimpan di database dan tidak mrnghindari terjadinya penumpukan buku.

  5. Sequence Diagram Calon Siswa yang Diusulkan

    Activity Diagram Admin/tata usaha yang Diusulkan

    Gambar menunjukan aktifitas yang ada di sistem calon siswa yang diusulkan. Secara umum aktifitas terdiri dari : calon siswa membuka browser dan masuk ke web, calon siswa mengisi formulir pendaftarn, calon siswa login dengan nisn, jika berhasil maka sistem akan berjalan dan menampilkan data diri serta keterangan calon siswa apakah di terima/tidak, calon siswa yang di terima dapat mencetak formulir pendaftaran untuk di lampirkan beserta persyaratan pendaftaran yang sudah di tentukan.

  6. Sequence Diagram Admin/tata usaha yang Diusulkan

    Sequence Diagram Admin/tata usaha yang Diusulkan

    Gambar menunjukan aktifitas yang ada di sistem calon siswa yang diusulkan. Secara umum sistem yang diusulkan terdiri dari beberapa aktifitas : admin login dengan memasukkan username dan password, jika berhasil sistem akan berjalan dan menampilkan dashboard,admin dapat mengecek data calon yang mendaftar di fungsi data pendaftar, jika siswa di terima maka data akan masuk ke data siswa dan daftar siswa di terima, jika di tolak sistem akan masuk ke daftar siswa ditolak. Admin membuat report/laporan pendaftaran siswa baru. Selanjutnya admin mengupload berkas-berkas persyaratan calon siswa baru. Sistem yang diusulkan ini bertujuan untuk menyimpan data-data -siswa dengan aman dan terhindar dari penumpukan buku dan berkas-berkas yang ada. Sehingga untuk pencarian data pun mudah ditemukan apabila data diperlukan.

Rancangan Basis Data

Class Diagram yang Diusulkan

Class Diagram yang Diusulkan

Spesifikasi Basis Data

Spesifikasi data digunakan untuk mempermudah dan menggambarkan tabel- tabel yang ada didalam database, serta dapat membantu pemrograman dalam mengambil atau menampilkan data salah satunya untuk menggambarkan spesifikasi tabel-tabel yang ada di database, berikut ini merupakan spesifikasi tabel pada sistem yang diusulkan :

  1. Tabel daftar
    Nama table  : tbl_daftarr
    Field  : id_daftar + id_siswa+ email_daftar+ telp_daftar+ sec_key+ status_daftar+ bukti_kelulusan+ tanggal_daftar+ id_reportr
    Primary key : id_daftar + id_siswa r
    Panjang record: 688

    Tabel Daftar

    No

    Nama Field

    Type data

    Field Size

    Keterangan

    1

    Id_daftar

    Int

    11

    Primary Key

    2

    Id_siswa

    Int

    11

    Foreign key

    3

    Email_daftar

    varchar

    80

     

    4

    Telp_daftar

    varchar

    15

     

    5

    Sec_key

    varchar

    255

     

    6

    Status_daftar

    varchar

    50

     

    7

    Bukti_kelulusan

    varchar

    255

     

    8

    Tanggal_daftar

    Date

    -

     

    9

    Id_report

    Int

    11

     


  2. Tabel User
    Nama table  : tbl_user
    Field  : id_user + nama_lengkap+ email+ username+ password
    Primary key : id_user
    Panjang record: 626

    Tabel User

    No

    Nama Field

    Type Data

    Field Size

    Keterangan

      1

      Id_user

    Int

    11

    Primary Key

    2

    Nama_lengkap

    varchar

    80

     

    3

    Email

    varchar

    255

     

    4

    Username

    varchar

    25

     

    5

    Password

    varchar

    255

     


  3. Nama tabel  : tbl_kelengkapan
    Field : id_kelengkapan + nisn_siswa+ ijazah_siswa+ skhun_siswa+ akta_siswa+ kk_siswa+ tgl_update
    Primary key : id_kelengkapan
    Panjang record: 1051

    Tabel Kelengkapan

    No

    Nama Field

    Type Data

    Field Size

    Keterangan

    1

    Id_kelengkapan

    Int

    11

    Primary Key

    2

    Nisn_siswa

    Bigint

    20

     

    3

    Ijazah_siswa

    Varchar

    255

     

    4

    Skhun_siswa

    Varchar

    255

     

    5

    Akta_siswa

    Varchar

    255

     

    6

    Kk_siswa

    Varchar

    255

     

    7

    Tgl_update

    Datetime

     

     


  4. Tabel Report Nama tabel  : tbl_report
    Field : id_report + id_user+ detail_report+ tgl_report
    Primary key : id_report + id_user
    Panjang record: 277

    Tabel Report

    No

    Nama Field

    Type Data

    Field Size

    Keterangan

    1

    Id_report

    Int

    11

    Primary Key

    2

    Id_user

    Int

    11

    Foreign Key

    3

    Detail_report

    Varchar

    255

     

    4

    Tgl_report

    Date

    -

     


  5. Nama tabel  : tbl_siswa
    Field  : id_siswa + nisn_siswa+ prodi_siswa+ nama_siswa+ tempatlahir_siswa+ tanggallahir_siswa+ jenis_kelamin+ agama_siswa+ alamat_siswa+ sekolah_asal+ nama_ayah+ nama_ibu+ pekerjaan_ayah+ pekerjaan_ibu+ alamat_ortu+ telp_ortu + id_kelengkapan.
    Primary key  : id_siswa
    Panjang record: 1181

    Tabel Siswa

    No

    Nama Field

    Type Data

    Field Size

    Keterangan

    1

    Id_siswa

    Int

    11

    Primary Key

    2

    Nisn_siswa

    Bigint

    20

     

    3

    Prodi_siswa

    Varchar

    5

     

    4

    Nama_siswa

    Varchar

    80

     

    5

    Tempatlahir_siswa

    Varchar

    50

     

    6

    Tanggallahir_siswa

    Date

    -

     

    7

    Jenis_kelamin

    Varchar

    15

     

    8

    Agama_siswa

    Varchar

    10

     

    9

    Alamat_siswa

    Varchar

    255

     

    10

    Sekolah_asal

    Varchar

    255

     

    11

    Nama_ayah

    Varchar

    80

     

    12

    Nama_ibu

    Varchar

    80

     

    13

    Pekerjaan_ayah

    Varchar

    25

     

    14

    Pekerjaan_ibu

    Varchar

    25

     

    15

    Alamat_ortu

    Varchar

    255

     

    16

    Telp_ortu

    Varchar

    15

     

    17

    Id_kelengkapan

    Int

    11

     


Konfigurasi Sistem yang Diusulkan

Spesifikasi Perangkat Keras (Hardware)

  • Processor : intel Core i3-2100 CPU @ 3.1 Ghz
  • Monitor : Samsung LG 17”
  • Mouse : Logitech USB
  • Keyboard : Logitech USB
  • RAM : 2 GB
  • Hardisk : 500 GB.
  • Printer : Epson.


Spesifikasi Perangkat Lunak (Software)

  • Windows 7 Ultimate
  • Microsoft Office 2010
  • Apache (Xampp)
  • MySQL (Xampp)
  • PHP
  • Google Chrome

Spesifikasi Perangkat Lunak (Software)

  • Tata Usaha/admin


Pengujian Black Box Testing

Metode pengujian dengan menggunakan black box testing, yatu penujian program yang mengutamakan kebutuhan fungsi. Dengan memberikan suatu input terhadap sistem, dan melihat kesesuaian output dengan hasil yang di harapkan pada sistem pendaftaran siswa baru.

Pengujian Black Box

No

Skenario

Pengujian

Tes case

Hasil yang diharapkan

Hasil Pengujian

Hasil

1

Jika terdapat kesalahan dalam penginpuan usernam dan password.

Akan muncul bidang informasi “username Tidak terdaftar” / “password anda salah”

Valid

2

Jika benar dalam penginpuan username dan password

Akan menampilkan halaman utama admin.

Valid

3

Mengisi Form pendaftaran Dengan Tidak lengkap.

Sistem akan menampilkan alert bahwa ada data belum terisi.

Valid

Rancangan Prototype

Tahap ini merupakan gambaran dari hasil akhir sistem yang akan di buat sesuai dengan kebutuhan untuk para penggunanya.

Rancangan Tampilan Home Calon Siswa

Rancangan Tampilan Home Calon Siswa


Rancangan Tampilan Login Admin

Rancangan Tampilan Login Admin

Rancangan Tampilan Form Pendaftaran

Rancangan Tampilan Form Pendaftaran

Rancangan Tampilan Dashboard Admin

Rancangan Tampilan Dashboard Admin

Rancangan Tampilan Admin Data Siswa

Rancangan Tampilan Admin Data Siswa

Rancangan Tampilan Laporan Pendaftaran Siswa

Rancangan Tampilan Laporan Pendaftaran Siswa

Rancangan Program

Rancangan Tampilan Program Home

Rancangan Tampilan Program Home


Tampilan Login Admin

Tampilan Login Admin

Tampilan Form Pendaftaran Calon Siswa

Tampilan Form Pendaftaran Calon Siswa

Tampilan Check Status Daftar Siswa

Tampilan Check Status Daftar Siswa

Tampilan Dashboard Admin

Tampilan Dashboard Admin

Tampilan Calon Siswa yang Mendaftar pada Admin

Tampilan Calon Siswa yang Mendaftar pada Admin

Tampilan Data Siswa pada Admin

Tampilan Data Siswa pada Admin

Tampilan Daftar Siswa yang Diterima

Tampilan Daftar Siswa yang Diterima

Tampilan Daftar Siswa yang Ditolak

Tampilan Daftar Siswa yang Ditolak

Tampilan Laporan Siswa Baru

Tampilan Laporan Siswa Baru

Estimasi Anggaran Biaya

Agar terlaksananya dan kelancaran dalam membuat Tugas Akhir ini, berikut rincian biaya yang diperlukan oleh peneliti untuk menyelesaikan penelitian yang berjudul “Perancangan Sistem Informasi Pendaftaran Siswa Baru Berbasis Web Pada SMK Putra Rifara” :

Tampilan Laporan Siswa Baru

No

Uraian Kegiatan

Volume

Harga Satuan

Biaya

1.

Biaya Analisa/Observasi

 

 

Analisa data

 

 

200.000

Identifikasi masalah

 

 

100.000

Design rancangan proposal

 

 

100000

2.

Bahan & Peralatan

 

 

Biaya Internet

6 Bulan

150.000

900.000

Kertas A4

3 rim

50.000

150.000

Tinta

3 box

100.000

300.000

3

Biaya lain-lain

 

 

Fotocopy laporan

3 paket

50.000

150.000

Hard cover laporan

3 paket

50.000

150.000

Kaset DVD – RW

3 paket

5000

15.000

Total Biaya

2.065.000

Schedule Implementasi

Penelitian ini dibutuhkan rencana implementasi yang berguna dalam pelaksanaan langkah – langkah kegiatan penerapannya. Di bawah ini merupakan jadwal dari kegiatan yang dilakukan selama penelitian berlangsung dalam bentuk time tabel sebagai berikut :

Schedule Implementasi

 

No

Jenis Kegiatan

Bulan

September

Oktober

November

Desember

Januari

1

2

3

4

1

2

3

4

1

2

3

4

1

2

3

4

1

2

3

1

Pengumpulan

Data

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

2

Analisa sistem

Berjalan

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

3

Wawancara kebutuhan

Sistem

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

4

Perancangan

sistem usulan

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

5

Pembuatan

Program

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

6

Test program

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

7

Evaluasi

Program

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

8

Perbaikan

Program

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

9

Pelatihan user

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

10

Implementasi

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

11

Dokumentasi

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

BAB IV

PENUTUP

Kesimpulan

Berdasarkan permasalahan yang dihadapi pada Sekolah SMK Putra Rifara mengenai sistem informasi pendaftaran siswa baru maka ditarik beberapa kesimpulan sebagai berikut :

  1. Pendaftaran siswa baru di SMK Putra Rifara masih bersifat konvensional, yaitu calon siswa harus datang langsung ke sekolah untuk membeli dan mengisi formulir pendaftaran sehingga membutuhkan waktu yang lama. Dengan adanya sistem pendaftaran siswa baru berbasis web siswa dapat secara langsung daftar dengan mengisi data tanpa perlu datang kesekolah sehingga dapat menghemat biaya dan waktu.
  2. Pengolahan data untuk laporan masih kurang efektif dan efisien, disebabkan karna pengolahan data masih belum terkomputerisasi sehingga perlunya pembuatan sistem berbasis web dimulai dari pembuatan diagram UML untuk mengetahui cara berjalan sistem yang akan diusulkan. Menggunakan bahasa pemrograman PHP untuk membuat sistem pengolahan data berbasis web, dan menggunakan MySQL sebagai tempat penyimpanan datanya.
  3. Pengaplikasian sistem komputerisasi pada sebuah instansi pendidikan dapat mempermudah pengguna untuk melakukan backup file dan mempermudah proses pencarian data apabila sewaktu-waktu data diperlukan.

Saran

Adapun saran-saran yang diberikan oleh penulis untuk meningkatkan mutu pelayanan sistem informasi :

  1. Gunakan sistem komputerisasi yang sedarhana penggunaannya tetapi multifungsi manfaatnya, mulai dari data tersebut diinput hingga menjadi sebuah hasil output yang akan digunakan atau disimpan untuk kepentingan yang akan datang.
  2. Agar sistem dapat benar-benar berjalan secara maksimal, diperlukan adanya sosialisasi yang lebih kepada masyarakat khususnya pendaftar tentang sistem pendaftaran online ini.
  3. Untuk peneliti selanjutnya diharapkan dapat mengembangkan sistem pendaftaran siswa baru ini tidak hanya dalam proses pendaftaran saja.

DAFTAR PUSTAKA

  1. Nurhizat. (2017). SISTEM INFORMASI PENERIMAAN SISWA BARU BERBASIS WEB PADA SMP BINA UTAMA JAKARTA.
  2. Mulyani, S. (2017). Metode Analisa dan Perancangan Sistem. Abdi Sistematika.
  3. 3,0 3,1 3,2 3,3 16,0 16,1 16,2 Hutahaean, Japerson. 2015. Konsep Sistem Informasi. Yogyakarta: Deepublish
  4. Kesumawati, C. S., Padeli, P., & Awallya, A. (2018). INFORMATION OF MEDICINE’S INVENTORY SYSTEM AT PUSKESMAS TELUKNAGA. ICIT Journal, 4(2), 214-223.
  5. Harfizar, Khozin Yuliana dan Muh Afiffudin, 2017. Perancangan Sistem Informasi Pendataan Karyawan Pada Perusahaan Jasa Berbasis Web. Tangerang: Jurnal SENSI Vol.3 No.2.
  6. Romney, dkk. 2015. Sistem Informasi Akuntansi. Edisi 13. Jakarta : Salemba Empat
  7. Djahir, Y., & Pratita, D. 2015. Bahan Ajar Sistem Informasi Manajemen. Yogyakarta:Deepublish.
  8. Maniah dan Dini Hamidin. 2017. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Pembahasan Secara Praktis Dengan Contoh Kasus. Yogyakarta: Deepublish.
  9. Tseng, Shu-Mei. 2017. How information quality leads to operational capabilities and corporate performance. ISSN: 2348-7968. International Jurnal of Innovative Science, Engineering & Technology, Vol. 4 Issue 1 http://www.ijiset.com. Diakses pada 05 Desember 2017.
  10. Ramadhan, Azim. Ika Purwanti Ningrum dan Muh. Yamin. 2016. Siaset Fakultas Teknik Universitas Halu Oleo Dengan Menggunakan Sistem Penunjang Keputusan Metode Weighted Product Dan Sistem Informasi Geografis Berbasis Web. Jurnal Sematik Vol. 2 No. 2.
  11. Ahmad Reza Hidayatullah Dan M. Rudyanto Arief. 2016. Analisis Dan Perancangan Sistem Informasi Manajemen Zakar Berbasis Client Server Pada Badan Amil Zakat Masjid Agung Baitul Qadim Loloan Timur. Jurnal Semnasteknomedia Vol. 4, No 1 2016.
  12. 46,0 Suryadi. Emi. 2016. “Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Kendaraan Dalam Mendistribusikan Zakat, Infak dan Sedekah”. Yogyakarta: STMIK AMIKOM Yogyakarta. Jurnal CCIT. Vol. 9 No. 3 Agustus 2016.
  13. Safari, Ibnu M dkk. 2016. “Perancangan Sistem Pengkreditan Pada Showroom Mobil Alya Motor”. Tangerang : STMIK Raharja. Jurnal Cerita Vol. 2 No. 2 Agustus 2016 ISSN 2461-1417.
  14. Suryadi. Emi. 2016. “Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Kendaraan Dalam Mendistribusikan Zakat, Infak dan Sedekah”. Yogyakarta: STMIK AMIKOM Yogyakarta. Jurnal CCIT. Vol. 9 No. 3 Agustus 2016.
  15. 15,0 15,1 11,0 Dedi, D., Mariana, A. R., & Susanto, E. A. E. (2019). Perancangan Sistem Informasi Pengelolaan Administrasi Pendapatan Keuangan Studi Kasus STMIK Bina Sarana Global. JURNAL SISFOTEK GLOBAL, 9(1).
  16. Sunarya, L., Saputra, H. S., & Rahmadhiani, D. (2017). PERANCANGAN VIDEO PROFILE PADA SMK ISLAMIC VILLAGE KARAWACI KABUPATEN TANGERANG. SENSI Journal, 3(2), 160-172.
  17. Rahardja, U., Handayani, I., & Wijaya, R. (2018). Penerapan Viewboard Technomedia Journal menggunakan sistem iLearning Journal Center pada Perguruan Tinggi. Technomedia Journal, 2(2), 81- 93.
  18. Zufria, Ilka dan M. Hasan Azhari. 2017. Jurnal Sistem Informasi.
  19. 19,0 19,1 48,0 48,1 Susanti Anita Dewi, Muslihudin Muhamad, Sri Hartati. 2017. “Sistem Pendukung Keputusan Perankingan Calon Siswa Baru Jalur Undangan Menggunakan Simple Additive Weighting. Wonosobo.
  20. Waruwu, T. S. (2019). IMPLEMENTASI POSTGRESQL SEBAGAI SISTEM MANAJEMEN BASIS DATA PADA PENDAFTARAN MAHASISWA BARU BERBASIS WEB. JURNAL MAHAJANA INFORMASI, 4(1), 57-61.
  21. 21,0 21,1 36,0 Rahman, L. (2019, October). Sistem Informasi Geografis Tanah Bersertifikat Pada Desa Suluk Berbasis Website. In Prosiding Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Komunikasi (SENATIK) (Vol. 2, No. 1, pp. 37-44).
  22. Warsito, A. B., Yusup, M., & Makaram, I. (2015). Perancangan SIS+ Menggunakan Metode YII Framework Pada Perguruan Tinggi Raharja. CCIT Journal, 8(2), 24-33.
  23. Hartati, Tri. Perencanaan Master Plan Metodologi Tozer Pada Lembaga Pendidikan Teknologi Informasi Dan Komunikasi (Studi Kasus PT Pesona Edu Solution Jakarta). Jurnal Teknik dan Ilmu Komputer Vol. 6 No. 22-April-Juni 2017. Jakarta Pusat : Akademi Manajemen dan Informatika Bina Sarana Informatika. Juni 2017.
  24. Subagia, A. (2018). Membangun Aplikasi Web Dengan Metode OOP. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo.
  25. Kinaswara, T. A. (2019, October). Rancang Bangun Aplikasi Inventaris Berbasis Website Pada Kelurahan Bantengan. In Prosiding Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Komunikasi (SENATIK) (Vol. 2, No. 1, pp. 71-75).
  26. 26,0 26,1 26,2 32,0 32,1 32,2 Putra, A. B. (2019, October). Perancangan dan Pembangunan Sistem Informasi E-Learning Berbasis WEB (Studi Kasus Pada Madrasah Aliyah Kare Madiun). In Prosiding Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Komunikasi (SENATIK) (Vol. 2, No. 1, pp. 81-85).
  27. Sahrun, N. (2019). PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN ASET PADA PEMERINTAH KABUPATEN MERANGIN MENGGUNAKAN BAHASA PEMROGRAMAN PHP DAN MYSQL. Jurnal Teknologi Dan Sistem Informasi Bisnis, 1(1), 1-6.
  28. Albar. Fauzan Manafi, dkk. 2017. Inventarisasi Manajemen Aset Berbasis Online Pada BPR Kerta Raharja Cabang Balaraja. Tangerang : Jurnal SENS 3(2). https://sensi.ilearning.me/2018/02/07/agustus-2017-vol-3-no-2/ https://drive.google.com/file/d/0B5c7mrEq2mXVV1FSWklzUzR TM2s/view .
  29. Putera, A.R & Ibrahim, M (2018). Rancang Bangun Sistem Informasi Peminjaman dan Pengembalian Buku Perpustakaan SMP Negeri 1 Madiun. Journal of Computer and Information Technology. ISSN: 2579-5317, 1, (2), 57-61
  30. Sari, M. (2019). APLIKASI DATA PASIEN DAN PENENTUAN GIZI IBU HAMIL PADA PUSKESMAS SUNGAI TABUK. Technologia: Jurnal Ilmiah, 10(3), 172-178.
  31. Aisyah. Euis. Siti nur, Padeli, dan Sumasih. 2016.”Penerapan activity based costing system dalam laporan keungan untuk mempermudah pengendalian biaya”. Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja. Journal SENSI. Vol. 2 No. 2
  32. Cristianto, Riki. (2018). Perancangan system Informasi Berbasis Web Pada HI Gadget Store. STMIK GICI, Vol 6 No.1 ISSN : 2338- 1523.
  33. Mustaqbal, M. S., Firdaus, R. F., & Rahmadi, H. (2016). Pengujian Aplikasi Menggunakan Black Box Testing Boundary Value Analysis (Studi Kasus: Aplikasi Prediksi Kelulusan SMNPTN). Jurnal Ilmiah Teknologi Informasi Terapan, 1(3
  34. Hanafri, Muhammad Iqbal dkk. 2017. Proses Perakitan Trafo dengan Menggunakan Animasi Multimedia. Jurnal Sisfotek Global. 7(1). ISSN: 2088 – 1762.
  35. Christian Sujana, D. (2018). ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM PENJUALAN BARANG BERBASIS WEB PADA PT. ASIA TIARA. Jurnal Interkom, 12(4).
  36. Istiqomah, N. A. (2018). SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN JASA LAYANAN WEDDING ORGANIZER BERBASIS WEB DENGAN MENGGUNAKAN METODE SIMPLE MULTI ATTRIBUTE RATING TECHNIQUE (SMART) DI KOTA PALEMBANG (Doctoral dissertation, POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA).
  37. Priyadi, I., & Sagay, R. W. J. (2018). PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI APLIKASI PASAR KOMODITAS ANDALAN DESA (PAKADES) BERBASIS MOBILE ANDROID UNTUK PETANI DESA. Jurnal SISTEM INFORMASI, 1(2), 9-14.
  38. NUGRAHA, F. (2016). SISTEM INFORMASI USULAN BUKU BARU DI PERPUSTAKAAN UNILA BERBASIS SLiMS.
  39. Maimunah, M., Ilamsyah, I., & Ilham, M. (2016). Rancang Bangun Aplikasi Penjualan Furniture Online Pada Mitra Karya Furniture. CSRID (Computer Science Research and Its Development Journal), 8(1), 25-36.
  40. Rahardja, U., Harahap, E. P., & Dewi, S. R. (2019). The strategy of enhancing article citation and H-index on SINTA to improve tertiary reputation. TELKOMNIKA, 17(2), 683-692.
  41. Najamudin, N., Bagye, W., & Ashari, M. (2019). APLIKASI PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU BERBASIS WEB PADA SMK NEGERI 2 KURIPAN. Jurnal Manajemen Informatika dan Sistem Informasi, 2(2), 17-26.
  42. Ansar, N. R. (2019). Implementasi Manajemen Penerimaan Peserta Didik Baru Berbasis Online di SMK Negeri 6 Makassar. Jurnal Dinamika Manajemen Pendidikan, 4(1), 65-72.
  43. Anggraini, I. (2019). PERANCANGAN WEBSITE PENERIMAAN SISWA BARU DENGAN MENGGUNAKAN METODE WATERFALL. Jurnal Ilmiah Binary STMIK Bina Nusantara Jaya Lubuklinggau, 1(2), 56-62.
  44. Mubarok, F., Harliana, H., & Hadijah, I. (2015). Perbandingan Antara Metode RUP dan Prototype Dalam Aplikasi Penerimaan Siswa Baru Berbasis Web. Creative Information Technology Journal, 2(2), 114-127.
  45. Wati, F. F., Hidayah, E. N., & Rousyati, R. (2019). Sistem Informasi Pendaftaran Siswa Baru Berbasis Web Pada SMK Ma’arif NU 1 Kemranjen. IJSE Indonesian Journal on Software Engineering, 5(1), 123-133.
  46. Sarwindah, S. (2018). Sistem Pendaftaran Siswa Baru Pada SMP N 1 Kelapa Berbasis Web Menggunakan Model UML. Jurnal Sisfokom (Sistem Informasi dan Komputer), 7(2), 110-115.
  47. Asrofi, A. R., Hariyanto, D., & Perangin-angin, E. S. (2019). APLIKASI SISTEM INFORMASI PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU BERBASIS WEB (SIAPDIKU) PADA SMAS HUTAMA BEKASI. Jurnal Akrab Juara, 4(4), 203-215.
  48. Maria, S., & Sakdiah, N. (2019). RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI SELEKSI PENERIMAAN SISWA BARU DI SMA NEGERI 2 PLUS PANYABUNGAN BERBASIS WEB. Jurnal Intra Tech, 3(1), 16-27.
  49. Sipayung, Y. R. (2019). PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI PENERIMAAN MAHASISWA BARU BERBASIS WEB DI UNIVERSITAS NGUDI WALUYO. Multimatrix, 1(2).
  50. Adisaputra, R., Hernawati, E., & Kusuma, G. P. (2018). Aplikasi Pendaftaran Dan Penerimaan Siswa Baru Berbasis Web (Studi Kasus: Smpn 2 Cianjur) Application The Registrationand Accepting New Students Webbased (Case Study: Smpn 2 Cianjur). eProceedings of Applied Science, 4(1).

Contributors

Ainimghfrh