Sensor

Dari widuri
Revisi per 16 Oktober 2014 01.53 oleh Hendra Kusumah (bicara | kontrib) (←Membuat halaman berisi '<div style="font-size: 18pt;font-family: 'times new roman';text-align: left"><p style="line-height: 2">Sensor</p></div> <ol><li style="font-size: 12pt;font-family: 't...')

(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Lompat ke: navigasi, cari

Sensor

  1. Definisi Sensor
  2. Menurut Ranu (2013:2) Sensor adalah divais yang digunakan untuk merubah suatu besaran fisika atau kimia menjadi besaran listrik sehingga dapat dianalisa dengan rangkaian listik tertentu.

  3. Jenis Sensor
  1. Sensor suhu LM35 digunakan sebagai pemantau suhu air kolam sebagai acuan untuk mengaktifkan driver heater, dengan besar suhu pengaktifan berkisar pada 25-30oC. Saat suhu air kolam berada pada suhu diluar kisaran tersebut maka sensor akan memberikan sinyal kepada mikrokontroller ATMega32 untuk kemudian menggerakkan driver heater yang akan mengatur aktif tidaknya heater. Heater akan menyala dalam mode penghangatan hingga batas atas range suhu yang ditentukan.
  2. Sensor pH digunakan sebagai pemantau keasaman (pH) air kolam sebagai acuan untuk mengaktifkan driver valve, dengan besar pH pengaktifan berkisar pada 6-8. Saat pH air kolam berada pada keasaman diluar kisaran tersebut maka sensor akan memberikan sinyal kepada mikrokontroler ATMega32 untuk kemudian menggerakkan driver valve yang akan mengatur aktif tidaknya valve untuk melakukan mode pengurasan.

Sensor kejernihan air digunakan sebagai pemantau kejernihan air kolam sebagai acuan untuk mengaktifkan driver valve, dengan besar kejernihan pengaktifan berkisar pada 128 NTU. Saat kejernihan air kolam berada pada kejernihan diatas batas tersebut maka sensor akan memberikan sinyal kepada mikrokontroller ATMega32 untuk kemudian menggerakkan driver valve yang akan mengatur aktif tidaknya valve untuk melakukan mode pengurasan.

Contributors

Hendra Kusumah