SI2114436343

Dari widuri
Revisi per 2 Agustus 2022 07.14 oleh Efa Ayu Nabila (bicara | kontrib) (Perubahan judul dan abstrak)

(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Lompat ke: navigasi, cari


IMPLEMENTASI STARTUPRENEUR FOOD & BEVERAGE (F&B) MENGGUNAKAN TEKNIK BUSINESS MODEL CANVAS


SKRIPSI





Disusun Oleh :


NIM
: 2114436343
NAMA


PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI

KONSENTRASI KOMPUTER AKUNTANSI

TANGERANG

TA. 2021/2022




ABSTRAK

Pada Era Pandemi mengakibatkan banyak hal perlu ditingkatkan mutu dan kualitasnya, serta di cek kehigienisannya, terutama pada makanan yang akan masuk ke dalam tubuh manusia. Era pandemi juga mengakibatkan terbatasnya mobilitas masyarakat dikarenakan PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) untuk mencegah terjadinya virus Covid-19. Masyarakat tetap membutuhkan makanan untuk menjaga tubuh tetap sehat selama Pandemi berlangsung tanpa harus pergi keluar rumah. Hadirlah Pandopo Catering sebagai salah satu Startupreneur Multi Product yang mengembangkan usaha di era pasca pandemi dan menjawab permasalahan yang ada. Pandopo Catering menghadirkan masakan sehat (tanpa MSG) dan bervariasi pada menu hariannya. Mobilitas Masyarakat dapat dikurangi untuk pembelian makanan melalui pengiriman langsung ke tempat konsumen oleh Pandopo Catering. Peningkatan usaha dilakukan melalui transaksi digital yang menjadi salah satu bentuk keunggulan Pandopo Catering. Dengan menggunakan 6 elemen penting berupa inovasi, kolaborasi, integritas, kreativitas, teamwork, dan networking menunjukkan potensi keunggulan Pandopo Catering. Business Model Canvas (BMC) sebagai metode yang sangat tepat dalam menjawab inovasi dari Pandopo Catering. Dimana BMC akan menghasilkan inovasi model bisnis yang tepat untuk meningkatkan daya saing dan pangsa pasar, juga meningkatkan berbagai strategi. Analisis SWOT juga dilakukan dengan menghasilkan evaluasi berupa saran dan strategi perbaikan pada bisnis untuk peningkatan bisnis Pandopo Catering. Hasil penelitian dengan penggunaan BMC dan analisis SWOT mengarah pada peningkatan strategi bisnis Pandopo Catering sebagai masukan bagi pihak manajemen. Diharapkan penelitian ini dapat menciptakan Startupreneur Multiproduct yang bermanfaat bagi masyarakat luas, serta dapat meningkatkan motivasi para entrepreneur.

Kata Kunci: Startupreneur, Pandopo Catering, Business Model


ABSTRACT

In the Pandemic Era, many things need to be improved regarding quality and hygiene, especially for food entering the human body. The pandemic era has also resulted in limited community mobility due to PPKM (Enforcement of Restrictions on Community Activities) to prevent the occurrence of the Covid-19 virus. People still need food to keep their bodies healthy during the pandemic without going out of the house. Pandopo Catering is here as one of the Multi-Product Startupreneurs that develops business in the post-pandemic era and answers existing problems. Pandopo Catering offers healthy (no MSG) and varied dishes on its daily menu. Community mobility can be reduced for food purchases through direct delivery to consumers by Pandopo Catering. The increase in business is carried out through digital transactions, which is one of the advantages of Pandopo Catering. Using six essential elements in the form of innovation, collaboration, integrity, creativity, teamwork, and networking show the potential excellence of Pandopo Catering. Business Model Canvas (BMC) is a very appropriate method for responding to Pandopo Catering innovations. Where BMC will produce the right business model innovation to increase competitiveness and market share, as well as improve various strategies. SWOT analysis is also carried out by generating evaluations in the form of suggestions and improvement strategies to improve the Pandopo Catering business. The study's results using BMC and SWOT analysis led to the improvement of Pandopo Catering's business strategy as input for the management. It is hoped that this research can create Multiproduct Startupreneurs that are beneficial to the broader community and can increase the motivation of entrepreneurs.

Keywords : Startupreneur, Pandopo Catering, Business Model



DAFTAR PUSTAKA

[1] Zein, A. (2021). Kecerdasan Buatan Dalam Hal Otomatisasi Layanan. Jurnal Ilmu Komputer, 4(2), 16-25.

[2] Savitri, A. (2019). Revolusi Industri 4.0: Mengubah Tantangan Menjadi Peluang di Era Disrupsi 4.0. Penerbit Genesis.

[3] Sari, E. A. (2019). Peran Pustakawan Ai (Artificial Intelligent) Sebagai Strategi Promosi Perpustakaan Perguruan Tinggi Di Era Revolusi 4.0. BIBLIOTIKA: Jurnal Kajian Perpustakaan Dan Informasi, 3(1), 64-73.

[4] Iskandar, Y. (2018). Buku Ajar Pengantar Aplikasi Komputer. Deepublish.

[5] Ramli, I. (2021). Pemanfaatan High Performance Computing pada Simulasi Molecular Dinamics. PROSIDING SEMANTIK, 3(1), 118-122.

[6] Subani, M., Ramadhan, I., Sumarno, S., & Putra, A. S. (2021). Perkembangan Internet of Think (IoT) dan Instalasi Komputer Terhadap Perkembangan Kota Pintar di Ibukota DKI Jakarta. IKRA-ITH INFORMATIKA: Jurnal Komputer Dan Informatika, 5(1), 88-93.

[7] Lutfiani, N., Rahardja, U., & Manik, I. S. P. (2020). Peran Inkubator Bisnis dalam Membangun Startup pada Perguruan Tinggi. Jurnal Penelitian Ekonomi dan Bisnis, 5(1), 77-89.

[8] Zulkarnain, W., & Andini, S. (2020). Inkubator Bisnis Modern Berbasis I-Learning Untuk Menciptakan Kreativitas Startup di Indonesia. ADI Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(1), 77-86.

[9] Bismala, L., Andriany, D., & Siregar, G. (2019, October). Model Pendampingan Inkubator Bisnis Terhadap Usaha Kecil dan Menengah (UKM) di Kota Medan. In Prosiding Seminar Nasional Kewirausahaan (Vol. 1, No. 1, pp. 38-44).

[10] Siregar, G., Andriany, D., & Bismala, L. (2019, October). Program Inkubasi Bagi Tenant Inwall Di Pusat Kewirausahaan, Inovasi dan Inkubator Bisnis Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara. In Prosiding Seminar Nasional Kewirausahaan (Vol. 1, No. 1, pp. 45-51).

[11] Sugiono, S. (2020). Industri Konten Digital Dalam Perspektif Society 5.0 (Digital Content Industry in Society 5.0 Perspective). JURNAL IPTEKKOM (Jurnal Ilmu Pengetahuan & Teknologi Informasi), 22(2), 175-191.

[12] Wijoyo, H., Haudi, H., Ariyanto, A., Sunarsi, D., & Akbar, M. F. (2020). Pelatihan Pembuatan Konten Digital Marketing Dalam Meningkatkan Kompetensi Mahasiswa (Pengabdian Kepada Masyarakat Kerjasama Antar Kampus). Ikra-Ith Abdimas, 3(3), 169-175.

[13] Husna, J. (2019). Peran Pustakawan Sebagai Kreator Konten Digital. ANUVA: Jurnal Kajian Budaya, Perpustakaan, dan Informasi, 3(2), 173-184.

Contributors

Efa Ayu Nabila