SI1522489653: Perbedaan revisi

Dari widuri
Lompat ke: navigasi, cari
[revisi terperiksa][revisi terperiksa]
k (Melindungi "SI1522489653": Sidang Selesai ([Sunting=Hanya untuk pengurus] (selamanya) [Pindahkan=Hanya untuk pengurus] (selamanya)) [runtun])
 
(Tidak ada perbedaan)

Revisi terkini pada 9 Oktober 2019 01.27

PERANCANGAN WEBSITE SEBAGAI MEDIA INFORMASI DAN MARKETING

APLIKASI SEALOG MOBILE PADA

PT SEALOG



SKRIPSI





Disusun Oleh :


NIM
: 1522489653
NAMA



FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

KONSENTRASI SOFTWARE ENGINEERING

UNIVERSITAS RAHARJA

TANGERANG

(2018/2019)




UNIVERSITAS RAHARJA


LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI


PERANCANGAN WEBSITE SEBAGAI MEDIA INFORMASI DAN MARKETING

APLIKASI SEALOG MOBILE PADA PT.SEALOG


Disusun Oleh :


NIM
: 1522489653
Nama
Jenjang Studi
: Strata Satu
Jurusan
: Teknik Informatika
Konsentrasi
: Software Engineering



Disahkan Oleh :

Tangerang, 2019

Rektor Universitas Raharja
       
Ketua Program Studi
Universitas Raharja
       
Program Studi Teknik Informatika
           
           
           
           
       
NIP : 000594
       
NIP : 08166




UNIVERSITAS RAHARJA


LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING



PERANCANGAN WEBSITE SEBAGAI MEDIA INFORMASI DAN MARKETING

APLIKASI SEALOG MOBILE PADA PT.SEALOG



Disusun Oleh :


NIM
: 1522489653
Nama



Telah disetujui untuk dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif


Jurusan Teknik Informatika

Konsentrasi Software Engineering

Tahun Akademi 2018/2019


Disetujui Oleh :


Tangerang, 2019

Pembimbing I
 
Pembimbing II
         
         
         
         
(Denny Andwiyan,S.T.,MT)
 
(Arkan Nur Robby,S.T.,MM)
NID : 05072
 
NID : 14005




UNIVERSITAS RAHARJA

LEMBAR PERSETUJUAN DEWAN PENGUJI


PERANCANGAN WEBSITE SEBAGAI MEDIA INFORMASI DAN MARKETING

APLIKASI SEALOG MOBILE PADA PT.SEALOG


Dibuat Oleh :


NIM
: 1522489653
Nama


Disetujui setelah berhasil dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian

Komprehensif

Jurusan Teknik Informatika

Konsentrasi Software Engineering

Tahun Akademik 2018/2019


Disetujui Oleh Dewan Penguji :

Tangerang, 2019

Ketua Penguji
 
Penguji I
 
Penguji II
         
         
         
         
(_______________)
 
(_______________)
 
(_______________)
NID :
 
NID :
 
NID :




UNIVERSITAS RAHARJA


LEMBAR KEASLIAN SKRIPSI


Saya yang bertanda tangan di bawah ini,


NIM
: 1522489653
Nama
Jurusan
: Teknik Informatika
Konsentrasi
: Software Engineering



Menyatakan bahwa Skripsi ini merupakan karya tulis saya sendiri dan bukan merupakan tiruan, salinan, atau duplikat dari Skripsi yang telah dipergunakan untuk mendapatkan gelar Sarjana baik di lingkungan Universitas Raharja maupun di Universitas lain, serta belum pernah dipublikasikan.

Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab, serta bersedia menerima sanksi jika pernyataan diatas tidak benar.

Tangerang, 2019
Andreas
NIM. 1522489653


)*Tandatangan dibubuhi materai 6.000;




ABSTRAKSI

Website adalah sebuah media informasi yang dapat di gunakan untuk menyampaikan informasi secara luas dan juga mudah di akses media ini penting ,terutama untuk perusahaan yang masih berkembang tentunya di perlukan sebuah media penyebaran informasi yang cepat serta mudah di akses dimana saja, yang dapat mengenalkan produk maupun layanan perusahaan,sehingga dapat di ketahui oleh banyak orang.PT.Sealog adalah perusahaan yang bergerak di bidang ekspedisi untuk pengiriman ke seluruh Indonesia yang saat ini ingin mengenalkan layanan mereka melalui aplikasi ,yang tengah di kembangkan dan sekarang sedang melakukan perekrutan para mitra yang ingin bekerjasama dengan PT.Sealog.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisa masalah dan memberikan usulan rancangan sistem kepada PT.Sealog.Teknik pengumpulan data yaitu dengan cara observasi melihat kegiatan dan proses sistem yang berjalan saat ini dan menganalisa bagian yang kurang efektif dengan analisa PIECES serta melakukan wawancara kepada pihak bersangkutan.Maka di lakukan pengembangan sistem sesuai kebutuhan . untuk menggambarkan rancangan model menggunakan Unified Modelling Language (UML).Hasil dari penelitian ini adalah perancangan sebuah website informasi yang di rancang menggunakan bahasa pemrograman PHP dan database MYSQL.Untuk pengujian menggunakan metode Blackbox,guna pengujian terhadap fungsional sistem.Dengan sistem usulan ini ,nantinya akan memudahkan para mitra dalam hal mendaftar dan mencari informasi tentang aplikasi dan informasi layanan yang di buat oleh PT.Sealog,menggunakan website sebagai media informasi dan marketing yang membantu PT.Sealog agar semakin berkembang.

Kata Kunci: Marketing,Website,PHP,Informasi.


ABSTRACT

Website is an information media that can be used to convey information widely and is also easy to access. This media is important, especially for companies that are still developing. company services, so that it can be known by many people. PT.Sealog is a company engaged in the field of expeditions for shipping throughout Indonesia who currently want to introduce their services through the application, which is being developed and is currently recruiting partners who want to work together with PT.Sealog. The purpose of this study is to analyze the problem and provide a system design proposal to PT.Sealog. Data collection technique is by observing observing the activities and processes of the current system and analyzing the parts that are less effective with PIECES analysis and conducting interview to relevant parties. Then the system is developed as needed. to describe the design of the model using the Unified Modeling Language (UML). The results of this research are the design of an information website designed using the PHP programming language and MYSQL database. For testing using the Blackbox method, for testing the functional system. With this proposed system, later will make it easier for partners in terms of registering and finding information about applications and service information made by PT.Sealog, using the website as a media of information and marketing that helps PT.Sealog to further develop.

Marketing, Website, PHP, Information




KATA PENGANTAR

Puji dan syukur atas kehadirat Tuhan yang maha Esa yang telah melimpahkan rahmat dan karunianya sehingga penulis dapat menyelesaikan Skripsi dengan judul "PERANCANGAN WEBSITE SEBAGAI MEDIA INFORMASI DAN MARKETING APLIKASI SEALOG MOBILE PADA PT.SEALOG”.

Tujuan penulisan Laporan Skripsi ini adalah sebagai syarat dalam menyelesaikan Program Pendidikan Strata 1 Program Studi Teknik Informatika pada Universitas Raharja..

Penulis menyadari bahwa tanpa adanya bimbingan dan dorongan dari banyak pihak penulis tidak akan dapat menyelesaikan Skripsi ini dengan baik dan tepat pada waktunya. Pada kesempatan ini pula penulis menyampaikan ucapan terimakasih kepada :

  1. Bapak Dr. Po. Abas Sunarya, M.Si. selaku Rektor Universitas Raharja.,

  2. Bapak Dr. Henderi, S.Kom., M.Kom. selaku Dekan Fakultas Universitas Raharja.,

  3. Bapak Padeli, M.Kom. selaku Wakil Dekan Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Raharja,

  4. Ibu Ruli Supriati,S.Kom.,M.TI. selaku Ketua Program Studi Teknik Informatika.,

  5. Bapak Denny Andwiyan, S.T,.MT. sebagai Dosen Pembimbing I yang telah memberikan bimbingan dan masukan kepada penulis sehingga Skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik. ,

  6. Arkan Nur Robby,S.T.,MM sebagai Dosen Pembimbing II yang telah meluangkan waktunya untuk memberikan bimbingan, masukan dan motivasi kepada penulis,

  7. Bapak Mathan Kumar selaku CEO PT.Sealog yang telah memberikan kontribusi besar di dalam lancarnya proses penelitin skripsi ini. ,

  8. Bapak dan Ibu Dosen serta Staff Universitas Raharja yang telah memberikan bekal ilmu pengetahuan dan motivasi kepada penulis,

  9. Keluarga tercinta yang telah memberikan doa, dukungan moril maupun materil sehingga Skripsi ini apat terselesaikan dengan baik,

  10. Teman - teman seperjuangan yang selalu ada dan memberikan semangat.

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan Laporan Skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu kritik dan saran yang membangun, penulis harapkan sebagai pemicu untuk dapat berkarya lebih baik lagi. Semoga Laporan ini bermanfaat bagi pihak yang membutuhkan.

Tangerang, 2019
Andreas
NIM. 1522489653

 



DAFTAR SIMBOL


I. SIMBOL USE CASE DIAGRAM

II. SIMBOL ACTIVITY DIAGRAM


III. SIMBOL SEQUENCE DIAGRAM

IV. SIMBOL CLASS DIAGRAM




DAFTAR TABEL

DAFTAR TABEL



DAFTAR GAMBAR

DAFTAR GAMBAR




DAFTAR LAMPIRAN




Daftar isi

 


BAB I
PENDAHULUAN

Latar Belakang Masalah

Saat ini perkembangan teknologi dan informasi yang cepat memberikan kemudahan bagi perusahaan untuk mendapatkan sebuah informasi terkait dengan bisnis yang dijalankan memberikan kemudahan dalam operasional maupun produksi perusahaan .

PT.Sealog adalah perusahaan startup pada jasa layanan pengiriman barang yang sedang mengembangkan sebuah aplikasi android pengiriman barang bernama Sealog yang ingin mencari driver dan vendor untuk bergabung menjadi mitra.

Namun karena belum adanya media informasi yang dapat menyampaikan informasi tentang aplikasi android yang di buat dan informasi jasa yang sediakan serta bagaimana caranya bergabung,menyebabkan setiap driver mengalami kesulitan dalam melakukan pendaftaran dan mendapatkan informasi tentang aplikasi Sealog sehingga informasi terhambat atau tidak sampai kepada driver dan vendor menghambat kinerja perusahaan..

Oleh karena itu peneliti bertujuan untuk membantu PT.Sealog agar memudahkan dalam marketing dan memberikan informasi secara luas dan cepat, maka peneliti mengambil judul "Perancangan Website Sebagai Media Informasi dan Marketing Aplikasi Sealog Mobile Berbasis Web Pada PT Sealog".

Rumusan Masalah

Berdasarkan apa yang telah peneliti uraikan dari latar belakang di atas, maka rumusan masalah yang harus dijawab yaitu  :

  1. Apa saja kekurangan sistem yang berjalan saat ini pada PT.Sealog  ?
  2. Bagaimana perancangan website informasi pada PT.Sealog  ?
  3. Bagaimana menyampaikan informasi secara mudah kepada driver/mitra?

Ruang Lingkup Penelitian

Sebagai batasan pembahasan pada penyusunan laporan ini agar tetap sesuai dengan tujuan yang telah ditentukan, maka peneliti memberikan ruang lingkup penelitian yang meliputi : informasi perusahaan, harga layanan, pendaftaran dan verifikasi.

Tujuan dan Manfaat Penelitian

Tujuan Penelitian

  1. Agar PT.Sealog mempunya media informasi yang memudahkan dalam memberikan informasi layanan mereka
  2. Agar PT.Sealog dapat menggunakan media informasi ini sebagai media pendaftaran dan verifikasi
  3. Agar PT.Sealog menjangkau banyak perusahaan melalui media informasi ini

Manfaat Penelitian

Adapun beberapa manfaat yang dihasilkan dari penelitian ini antara lain :

  1. Memberikan sebuah media informasi yang dapat membantu customer dan driver
  2. Membantu pihak driver dalam melakukan pendaftaran
  3. Memberikan kemudahan dalam penggunaan aplikasi Sealog Mobile

Metode Penelitian

Metode Pengumpulan Data

Dalam pengumpulan data, peneliti menggunakan 3 (tiga) pendekatan yaitu:

  1. Metode Observasi

    Dalam metode ini peneliti melakukan analisa terhadap masalah yang ada dengan cara mengamati sumber dan prosedur pengelolaan data kontrol perbaikan 5R agar peneliti mendapatkan data yang dibutuhkan.

  2. Metode Wawancara

    Pada metode ini peneliti berusaha mendapatkan data dengan cara bertanya secara langsung pada pihak yang bersangkutan, serta mencoba menafsirkan dan mengembangkan informasi yang berkaitan dengan masalah yang akan disusun.

  3. Metode Studi Pustaka

    Terlepas dari dua metode pengumpulan data yang telah disebutkan, peneliti juga melakukan studi pustaka yaitu metode pengumpulan data yang dilakukan dengan cara mencari informasi melalui berbagai situs internet, jurnal, dan juga artikel. Dalam hal ini peneliti berusaha untuk melengkapi data yang telah diperoleh dengan cara mencari artikel sebagai bahan acuan atau referensi.

Analisa Sistem

Peneliti menggunakan metode Analisa PIECES (Performance, Information, Economy, Control, Eficiency, Services) sebagai metode analisa sistem. Peneliti menggunakan teknik analisa PIECES karena teknik ini merupakan teknik analisa sistem yang biasa dipergunakan untuk mengidentifikasi kelemahan sistem yang menjadi rekomendasi untuk perbaikan-perbaikan yang harus dibuat pada sistem yang akan dikembangkan

Metode Perancangan Sistem

Pada sistem ini penulis melakukan metode perancangan menggunakan metode UML (Unified Modeling Language) ,memisahkan bagian front-end dan back-end,pada bagian front-end menggunakan html,css dan javascript untuk membuat website yang responsif dan menarik,bagian back-end menggunakan Codeigniter sebagai framework php dan Visual Studio Code sebagai text editor.


Metode Pengujian sistem

Dalam menyusun laporan skripsi ini peneliti menggunakan metode pengujian yang dinamakan Blackbox Testing. Blackbox Testing merupakan sebuah metode uji coba yang berfokus pada keperluan perangkat lunak. Karena itu uji coba blackbox memberi kemungkinan kepada pengembang perangkat lunak untuk membuat himpunan kondisi input yang mana kondisi tersebut akan melatih syarat fungsional suatu program. Metode pengujian ini berusaha untuk menemukan kesalahan yang terdiri dari beberapa kategori, diantaranya : fungsi-fungsi yang salah atau hilang, kesalahan interface, kesalahan dalam struktur data atau akses database eksternal, kesalahan performa, kesalahan inisialisasi dan terminasi.

Sistematika Penulisan

Agar penulisan laporan penelitian ini menjadi lebih mudah untuk difahami, maka peneliti mengelompokkan materi menjadi beberapa sub bab dengan aturan penyampaiannya yang sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini berisi tentang latar belakang penulisan, rumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, ruang lingkup penelitian, metode penelitian dan sistematika penulisan.

BAB II LANDASAN TEORI

Bab ini berisikan beberapa teori dasar dan beberapa definisi serta literature review yang akan mendukung pembahasan masalah yang sesuai dengan penelitian sehingga menghasilkan karya yang bernilai ilmiah dan memiliki daya guna.

BAB III PEMBAHASAN

Bab ini berisikan gambaran umum PT.Sealog, seperti sejarah singkat, struktur organisasi, tugas dan wewenang, tata laksana sistem yang berjalan, permasalahan yang dihadapi, alternatif pemecahan masalah, serta elisitasi tahap I, II, II dan final draft elisitasi.

BAB IV : RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN

Bab ini berisi uraian mengenai usulan prosedur yang baru, rancangan sistem yang diusulkan dalam bentuk diagram UML yang terdiri dari use case diagram, activity diagram, sequence diagram dan class diagram, spesifikasi basis data, serta testing dan implementasi sistem.

BAB V PENUTUP

Bab ini merupakan bab terakhir, yang mana bab ini berisikan beberapa kesimpulan dan juga saran yang dapat bermanfaat untuk peneliti dan pembaca.

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN


BAB II
LANDASAN TEORI

Untuk mendukung pembuatan laporan ini, maka perlu dikemukakan hal – hal atau teori – teori yang berkaitan dengan permasalahan dan ruang lingkup pembahasan sebagai landasan dalam pembuatan laporan ini.

Teori Umum

Konsep Dasar Sistem

1. Definisi Sistem

Berikut ini beberapa pengertian tentang sistem menurut beberapa ahli yang dijabarkan dibawah ini :

Menurut Susanto dalam Widiana Mulyani dan Bambang Eka Purnama (2015:16), [1] “Sistem adalah kumpulan/group dari bagian/komponen apapun baik pisik maupun non pisik yang saling berhubungan satu sama lain dan bekerjasama secara harmonis untuk mencapai satu tujuan tertentu"

Menurut Mulyadi dalam Widiana Mulyani dan Bambang Eka Purnama (2015:16), [1] “Sistem adalah suatu jaringan prosedur yang dibuat menurut pola yang terpadu untuk melaksanakan kegiatan pokok perusahaan"

Menurut Ross.D.Arnold dan Jon.P.Wade (2015:675), [2] "Systems Groups or combinations of interrelated, interdependent, or interacting element forming collective entities"

Berdasarkan beberapa pendapat para ahli di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa sistem adalah satu kesatuan komponen yang saling berhubungan untuk mencapai tujuan tertentu

2. Karakteristik Sistem

Menurut Hutahaean (2015:3-5)[3]  Supaya sistem itu dikatakan sistem yang baik memiliki karakteristik yaitu :

  1. Komponen
    Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi, yang artinya saling bekerja sama membentuk suatu kesatuan. Komponen sistem terdiri dari komponen-komponen yang berupa subsistem atau bagian-bagian dari sistem.
  2. Batasan Sistem (boundary).
    Batasan sistem merupakan daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan sistem yang lain atau dengan lingkungan luarnya. Batasan sistem ini memungkinkan suatu sistem dipandang sebagai suatu kesatuan. Batasan suatu sistem menunjukan ruang lingkup (scope) dari sistem tersebut.
  3. Linkungan Luar Sistem (enviroment)
    Lingkungan luar sistem (environment) adalah diluar batas dari sistem yang mempengaruhi operasi sistem. Lingkungan dapat bersifat menguntungkan yang harus tetap dijaga dan yang merugikan yang harus dijaga dan dikendalikan, kalau tidak akan mengganggu kelangsungan hidup dari sistem.
  4. Penghubung Sistem(interface)
    Penghubung sistem merupakan media penghubung antara satu subsistem dengan subsistem lainnya. Melalui penghubung ini memungkinkan sumber-sumber daya mengalir dari subsistem ke subsistem lain. Keluaran (output) dari subsistem akan menjadi masukkan (input) untuk subsistem lain melalui penghubung.
  5. Masukan Sistem(input)
    Masukan adalah energi yang dimasukan ke dalam sistem, yang dapat berupa perawatan (maintenace input), dan masukkan sinyal (signal input). Maintenace Input adalah energi yang dimasukkan agar sistem dapat beroperasi. Signal Input adalah energi yang diproses untuk didapatkan keluaran.
  6. Keluaran Sistem (output)
    Keluaran sistem adalah hasil dari energi yang diolah dan dikasifikasikan menjadi keluaran yang berguna dan sisa pembuangan.
  7. Pengolahan Sistem
    Suatu sistem menjadi bagian pengolah yang akan merubah masukkan menjadi keluaran.
  8. Sasaran Sistem
    Suatu sistem pasti mempunyai tujuan (goal) atau sasaran (objective). Sasaran dari sistem sangat menentukan input yang dibutuhkan sistem dan keluaran yang akan dihasilkan sistem.

3. Klasifikasi Sistem

Menurut Tiyoso (2016:5), dalam bukunya yang berjudul Sistem Informasi Manajemen, [4] Beberapa aspek dari suatu sistem mengizinkan kita untuk mengklarifikasikan sistem yang relevan dengan sistem informasi, yang dijabarkan seperti berikut ini, antara lain :

  1. Sistem Alamiah (Natural Sistem) muncul secara alamiah tanpa campur tangan manusia. Setiap manusia merupakan sebuah sistem, sistem pencernaan adalah subsistem tubuh manusia.
  2. Sistem Tiruan (Artificial Sistem) diciptakan untuk mendukung tujuan tertentu. Suatu organisasi bisnis harus memperoleh keuntungan, tetapi ia dapat pula mengejar tujuan lainnya, misalkan memberikan beasiswa kepada anak sekolah penduduk setempat. Tujuan utama DSS adalah membantu pihak manajemen untuk membuat keputusan secara cepat dan dalam ruang lingkup tertentu.
  3. Sistem Deterministik (Deterministic System), bekerjanya sistem ini dapat diramalkan sebelumnya. Masukan sistem ini secara pasti menentukan jenis keluarannya. Sebuah microprocessor chip atau paket perangkat lunak program tertentu merupakan contoh sistem ini.
  4. Sistem Probabilistik (Probabilistic System) dapat dilacak hanya dengan mengunakan nilai distribusi probabilitas selalu ada ketidakpastian nilai yang sesungguhnya pada sembarang waktu Organisasi dan sistem informasi adalah probabilistic, tingkah laku mereka lebih susah ditentukan jika dibandingkan dengan sebuah central processor computer.
  5. Sistem Tertutup (Closed System) pada sistem ini tidak terjadi pertukaran atau penggunaan sumber daya dengan atau dari lingkungannya, mengingat sistem ini tidak menggunakan input dari lingkungannya, maka output dari sistem ini tidak bertalian dengan lingkungannya pula. Batu baterai atau traffic light merupakan contoh sistem tertutup. sistem ini akan habis masa pakainnya bersamaan dengan habisnya sumber daya yang dipakai atau dengan sengaja pihak perusahaan menghentikan sistem yang bersangkutan karena telah mencapai tujuannya.
  6. Sistem Terbuka (Opened System) mmenggunakan sumber daya dari lingkungannya sehingga keluarannya berkaitan dengan lingkungannya juga. Masukan dan keluaran sistem ini dapat diketahui atau ditentukan dan ada yang tidak diketahui sama sekali (predefined and unknown input or output) dengan demikian, kita harus memilah input dan output seperti yang diharapkan. Beberapa masukan ini digunakan untuk adaptasi dengan perubahan lingkungan. Kerumitan lingkungan pada masyarakat informasi menuntut ada batasan yang tegas karena organisasi membutuhkan berbagai informasi yang sesuai dengan lingkungannya. Dengan memasukkan unsur pengganggu (negative entropy), sistem terbuka menjadi lebih mampu beradaptasi dengan lingkungannya.

Konsep Dasar Sistem Informasi

1. Definisi Data

Untuk memahami informasi, tidak dapat dipisahkan dengan apa yang namanya data. Untuk itu, sebelum memahami konsep dasar informasi dalam hal ini akan dibahas mengenai data.

Berikut ini adalah beberapa definisi data menurut para ahli :

Menurut Sopingi. 2015, [5] "Kata data merupakan bentuk jamak dari datum. Secara sederhana data dapat diartikan sebagai keterangan-keterangan tentang suatu hal. Data merupakan kumpulan fakta atau angka atau segala sesuatu yang dapat dipercaya kebenarannya, dan karenanya dapat dijadikan sebagai dasar untuk menarik suatu kesimpulan. Data dapat berupa angka atau bilangan, dan biasanya disebut sebagai data kuantitatif. Data dapat juga berupa konsep atau kategori yang bukan berupa angka, dan biasanya disebut sebagai data kualitatif".

Menurut Sobri, dkk (2017:157), [6] "Data merupakan fakta-fakta atau pengamatan mengenai orang, tempat, sesuatu dan kejadian. Dahulu data hanya terbatas pada angka, alphabet, dan symbol, tetapi sekarang data meliputi audio, music, gambar, animasi, dan video".

2. Definisi Informasi

Menurut Sunarya, dkk dalam Journal CCIT Vol. 9 No.1 (2015:80)[7] "Data sendiri ialah kumpulan item yang belum diproses, yang dapat mencakup teks, angka, gambar, audio dan video".

3. Kualitas Informasi

Sebuah informasi yang berkualitas adalah informasi yang secara umum bisa dikatakan memenuhi apa yang dibutuhkan oleh pengguna, sedangkan secara umum pengguna membutuhkan sebuah informasi yang lengkap, saat dibuthkan selalu ada, tepat waktu dan lain-lain tergantung dari personalnya.

Menurut Delone Mc Lean dalam penelitian Eko (2016:2), [8] "Kualitas Informasi harus di dukung dengan indikator-indikator berikut :
1.Completeness
Suatu Informasi yang dihasilkan oleh sistem informasi dapat dikatakan berkualitas jika informasi yang dihasilkan lengkap.
2.Relevance
Kualitas Informasi dikatakan relevan apabila informasi tersebut mempunyai manfaat bagi penggunanya
3.Accurate
Informasi yang dihasilkan oleh sistem harus akurat karena sangat berguna bagi pengguna dalam hal pengambilan keputusan
4.Timeliness
Informasi yang datang kepada penerima tidak boleh terlambat.
5.Format
Maksudnya agar memudahkan pengguna untuk memahami informasi yang disediakan oleh sistem informasi mencerminkan kualitas informasi yang baik. Berdasarkan beberapa pendapat para ahli di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa informasi adalah data-data yang diolah sehingga memiliki nilai tambah dan bermanfaat bagi pengguna. ".


Teori Khusus

Konsep Dasar Sistem Informasi

1. Definisi Sistem Informasi

Menurut Irwansyah dan Moniaga (2014:287),[9]  "Sistem informasi adalah sekumpulan hardware, software, data, manusia dan prosedur bekerja sama untuk menghasilkan informasi".

Menurut Anggraeni (2017:2),[10]  "Sistem informasi merupakan suatu kombinasi teratur dari orang-orang, hardware, software, jaringan komunikasi dan sumberdata data yang mengumpulkan, mengubah, dan menyebarkan informasi dalam sebuah organisasi".

Berdasarkan beberapa pendapat para ahli di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa sistem informasi adalah data yang dikumpulkan kemudian diolah menjadi sebuah kesatuan informasi yang berharga bagi yang menerimanya.

Komponen Sistem Informasi

1.Definisi Komponen Sistem Informasi

Menurut Hutahaean (2014:13-14),[3]  "Sistem informasi terdiri dari beberapa komponen yang disebut dengan istilah blok bangunan (building block) yaitu: i. Blok masukkan (input block) Berdasarkan beberapa pendapat para ahli di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa informasi adalah data-data yang diolah sehingga memiliki nilai tambah dan bermanfaat bagi pengguna. ii. Blok Model (model block) Blok ini terdiri dari kombinasi prosedur, logika dan metode matematik yang akan memanipulasi data input dan data yang tersimpan di basis data dengan cara yang sudah tertentu untuk menghasilkan keluaran yang sudah diinginkan. iii. Blok Keluaran(output block) Produk dari sistem informasi adalah keluaran yang merupakan informasi yang berkualitas dan dokumentasi yang berguna untuk semua tingkatan manajemen serta semua pemakai sistem iv. Blok teknologi(technology block) Teknologi digunakan untuk menerima input, menjalankan model, menyimpan dan mengakses data, menghasilkan dan mengirimkan keluaran dan membantu pengendalian din secara keseluruhan. Teknologi terdiri dari unsur utama: 1. Teknisi (human ware atau brainware) 2. Perangkat lunak(software) 3. Perangkat kera(thardware) v. Blok basis data(data base block) Merupakan kumpulan dari data yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya, tersimpan di perangkat keras komputer dan digunakan perangkat lunak untuk memanipulasinya. vi. Blok kendali(control block) Banyak faktor yang dapat merusak sistem informasi, misalnya bencana alam, api, temperatur tinggi, air, debu, kecurangan-kecurangan, kejanggalan sistem itu sendiri, kesalahan-kesalahan ketidakefisienan, sabotase dan sebagainya. Beberapa pengendalian pedu dirancang dan diterapkan untuk meyakinkan bahwa hal-hal yang dapat merusak sistem dapat dicegah atau bila terlanjur terjadi kesalahan dapat langsung diatasi. ".

Komponen Dasar Analisa

Definisi Analisa Sistem

Menurut Putra dalam Journal of Information Technology and Computer Science (INTECOMS) (2018:153),[11]  "Analisa sistem merupakan tahap terhadap sistem yang sedang berjalan, prosedur dan alur dari sistem yang sedang berjalan, analisa permasalahan serta penentuan kebutuhan sistem".

Menurut Masriadi dalam Menara Ilmu Vol. XII Jilid I No.79 (2018:83),[12]  "Analisa sistem merupakan penguraian suatu sistem informasi yang utuh kedalam bagian-bagian dan komponen-komponen dengan maksud untuk melihat dari dekat permasalahan-permasalahan, hambatan-hambatan yang terjadi dan kebutuhan yang diharapkan.Sistem yang sedang berjalan diartikan sebagai sistem yang sedang dipakai atau sistem yang diterapkan, sedangkan analisa sistem yang sedang berjalan diartikan sebagai cara untuk memahami terlebih dahulu masalah yang dihadapi oleh sistem".

Jadi analisis sistem adalah proses penjabaran dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam berbagai bagian komponennya dengan maksud agar bisa mengidentifikasi dan mengevaluasi berbagai macam masalah atau hambatan yang timbul pada sistem sehingga nantinya bisa dilakukan penanggulangan, perbaikan dan juga pengembangan.

Tahapan Analisa Sistem

1. Definisi Analisa Sistem

Menurut Henderi, dkk dalam CCIT Journal Vol 4 (2011 : 322),[13]  “Tahapan analisa sistem adalah tahap penguraian dari suatu sistem yang utuh kedalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan mengevaluasi permasalah-permasalahan, kesempatan-kesempatan, hambatan-hambatan yang terjadi dan kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat di buat rancangan sistem yang baru sesuai dengan kebutuhan”. Analisa sistem dapat dibagi menjadi empat tahap diantaranya menurut .

Henderi, dkk (2011:322),yaitu

  1. Analisa Pendahuluan
  2. Penyusunan usulan analisa sistem
  3. Pelaksanaan analisa sistem
  4. Penyusunan laporan hasil analisa sistem
[13]

Definisi Framework

Menurut Wardana (2014:3),[14]  "Framework adalah kumpulan perintah-perintah atau fungsi dasar yang membentuk aturan-aturan tertentu dan saling berinteraksi satu sama lain sehingga dalam pembuatan aplikasi website, kita harus mengikuti aturan dari Framework tersebut"

Menurut Warsito, dkk dalam CCIT Journal Vol. 7 No. 3 (2014:439),[15]  "Framework adalah sebuah kerangka kerja. Framework juga dapat diartikan sebagai kumpulan script (terutama class dan function) yang dapat membantu developer / programmer dalam menangani berbagai masalah-masalah dalam pemrograman seperti koneksi ke database, pemanggilan variabel, file,dll sehingga developer lebih fokus dan lebih cepat membangun aplikasi. Bisa juga dikatakan Framework adalah komponen pemrograman yang siap re-use kapan saja, sehingga programmer tidak harus membuat skrip yang sama untuk tugas yang sama"
Jadi Framework juga dapat diartikan sebagai kumpulan script yang dapat membantu programmer secara tersertruktur dalam menangani berbagai masalah-masalah dalam pemrograman seperti koneksi ke database, pemanggilan variabel, file,dll sehingga developer lebih fokus dan lebih cepat membangun aplikasi karna sudah ada banyak script sesuai fungsi yang siap digunakan kapan saja sehingga programmer tidak harus membuat skrip yang sama untuk tugas yang sama.


Definisi Codeigniter

Menurut Sari, B. W., dan Hartanto, A. D. (2016),[16] "dalam Jurnal Penerapan Konsep Gamification Dalam Merancang Aplikasi Pembelajaran Tenses Bahasa Inggris Berbasis Website Menggunakan Framework Codeigniter Dengan Pola MVC, CodeIgniter adalah sebuah framework PHP yang dapat membantu mempercepat developer dalam pengembangan aplikasi web berbasis PHP dibanding jika menulis semua kode program dari awal".

Definisi PHP

Menurut Enterprise (2017:1),[17]  "PHP merupakan bahasa pemrograman yang digunakan untuk membuat aplikasi berbasis website. Sebagai sebuah aplikasi, website tersebut hendaknya memiliki sifat dinamis dan interaktif. Memiliki sifat dinamis artinya, website tersebut bisa berubah tampilan kontennya sesuai kondisi tertentu (misalnya, menampilkan produk yang berbeda-beda untuk setiap pengunjung). Interaktif artinya, website tersebut dapat memberi feedback bagi user (misalnya, menampilkan hasil pencarian produk)".

Menurut Dedeh, dkk dalam Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Multimedia Vol. 5 No.1 (2017:4.5-2),[18]  "PHP singkatan dari Hypertext Preprocessor yaitu bahasa pemograman web server-side yang bersifat open source. PHP merupakan script yang terintegrasi dengan HTML dan berada pada server (server side HTML embeded scripting). PHP adalah script yang digunakan untuk membuat halaman website yang dinamis. Dinamis berarti halaman yang akan ditampilkan dibuat saat halaman itu diminta oleh client. Mekanisme ini menyebabkan informasi yang diterima client selalu yang terbaru uptodate. Semua script dieksekusi pada server dimana script tersebut dijalankan".

Jadi dapat disimpulkan bahwa PHP adalah bahasa pemrograman yang digunakan dengan HTML yang bertugas membuat website menjadi lebih dinamis.

Konsep Dasar MYSQL

1.Definisi MYSQL

Sudaryono, dkk dalam Universal Journal of Educational Research Vol. 5, No.8 (2017:1351),[19]  “MySQL adalah perangkat lunak sumber terbuka (open source)”.

Menurut Supono dan Putratama (2016: 2),[20]  “MySQL adalah sistem manajemen database SQL yang bersifat Open Source dan paling populer saat ini. Sistem Database MySQL mendukung beberapa fitur seperti multithreaded, multi-user dan SQL Database Managemen System (DBMS). Database ini dibuat untuk keperluan sistem database yang cepat, handal dan mudah digunakan“. <p style="text-align:justify;text-indent:0.5in;line-height:2;">Menurut Andoyo dan Suyono (2016:47),[21]“MySQL adalah database yang multi fungsi. Artinya, database ini dapat digunakan oleh berbagai macam bahasa pemrograman baik itu Java, php, Visual Basic atau Delphi. Karena kecanggihannya, MySQL kerap menjadi pilihan dalam membangun aplikasi yang dapat menampung banyak data. Kabarnya, untuk data yang dapat ditampung oleh database ini mencapai hingga ratusan ribu data”. Jadi MySQL adalah sebuah implementasi dari sistem manajemen basisdata relasional (RDBMS) yang didistribusikan secara gratis. Setiap pengguna dapat secara bebas menggunakan MySQL, namun dengan batasan perangkat lunak tersebut tidak boleh dijadikan produk turunan yang bersifat komersial

2.Kelebihan MYSQL

Menurut Putrodjojo, G dkk. dalam jurnal ICIT Vol.2 (2016:89),[22] Terdapat beberapa kelebihan database MySQL antara lain :

  1. MySQL merupakan database server, jadi dapat diakses dari jauh karena dapat tersambung ke media internet selain itu juga dapat berperan sebagai client.
  2. MySQL adalah sebuah software data open source artinya software ini bebas digunakan oleh siapa saja tanpa harus membeli lisensinya kepada pembuat.
  3. MySQL adalah database menggunakan enkripsi password, jadi cukup aman karena memiliki password untuk mengaksesnya. MySQL merupakan database yang multi user, artinya database ini tidak hanya digunakan oleh sepihak orang akan tetapi dapat digunakan oleh banyak pengguna.
  4. MySQL menggunakan suatu bahas permintaan standar yaitu SQL (Structured Query Language) yaitu sebuah perintah yang di standarkan pada database server.

Konsep Dasar Pengujian

Definisi BlackBox

Menurut Junaidi dkk dalam Jurnal CERITA (2015:54),[23]),“Black box testing adalah metode uji coba yang memfokuskan pada keperluan software. Karena itu uji coba black box memungkinkan pengembangan software untuk membuat himpunan kondisi input yang akan melatih seluruh syarat-syarat fungsional suatu program”.


Studi Pustaka (Literature Review)

Definisi Studi Pustaka

Menurut Ageng Setiani Rafika, dkk dalam Jurnal CCIT Vol.8 No.3 (2015:138),[24]Literature review berisi tentang uraian teori, temuan dan bahan penelitian lain yang diperoleh dari bahan acuan untuk di jadikan landasan kegiatan penelitian. Uraian dalam Literature review ini diarahkan untuk menyusun kerangka pemikiran yang jelas tentang pemecahan masalah yang diuraikan sebelumnya pada permusan masalah.

Manfaat Studi Pustaka

Menurut Budi Warsita dkk dalam CCIT Journal (2016:36),[24]“Manfaat dari Studi Pustaka (Literature Review) adalah mengidentifikasikan kesenjangan (identify gaps), menghindari pembuatan ulang (reinventing the wheel), mengidentifikasikan metode yang pernah dilakukan, meneruskan penelitian sebelumnya, serta mengetahui orang lain yang spesialisasi dan area penelitiannya sama dibidang ini”.


Studi Pustaka

Berikut ini adalah penelitian yang telah dilakukan dan memiliki kolerasi yang searah dengan penelitian yang akan dibahas dalam Laporan Skripsi ini antara lain :

1. Penelitian yang dilakukan oleh Indri Handayani,Ary Budi Warsito dan Singgih Aji Pangestu (2017) [25] mengenai “Pemanfaatan Website Raharja.ac.id Sebagai Media Informasi dan Upload Artikel untuk NS-CCIT Menggunakan Framework YII ”. Penelitian ini bertujuan mempercepat waktu proses dalam memberi informasi. sistem website yang dibangun pada raharja.ac.id dapat memudahkan baik dari user atau pun admin dalam mengaksesnya, seluruh informasi tentang seminar nasional CCIT tertata rapi dalam sebuah database pada website raharja.ac.id . Selain itu juga mempermudah user untuk mengirimkan paper dimana pun dan kapanpun tanpa terbatas oleh tempat dan waktu sepanjang terhubung internet. penyebaran informasi pun akan lebih efektif, tanpa perlu mengeluarkan tenaga dan biaya yang seharusnya untuk menempelkan brosur-brosur ataupun spanduk

2. Penelitian yang dilakukan oleh Arden dkk (2019) [26] mengenai “PERANCANGAN DESAIN GRAFIS MEDIA PROMOSI WEBSITEPASAR PAPRINGAN BAGI KELUARGA URBAN DI INDONESIA”. Penelitian ini bertujuan untuk menjadikan Pasar lebih dikenali oleh warga di kota-kota besar di Indonesia. Sekaligus dapat menjadi contoh untuk desa-desa lain untuk berkarya sekaligus menjaga dan merawat lingkungannya, hidup sehat dengan mengkonsumsimakanan sehat dan tradisional yang mulai sulit ditemukan di tempat lain, melestarikan budaya dan kerajinan, memberikan pekerjaan bagi profesi-profesi yang sekarang mulai sulit di cari. Warga di kota-kota besar di Indonesia khususnya dapat tertarik mengunjungi Pasar Papringan lewat media promosi yang ada.

3. Penelitian yang dilakukan oleh Guntur Wibisono dan Wahyu Eko Susanto (2015)[27] tentang “Perancangan Website Sebagai Media Informasi Dan Promosi Batik Khas Kabupaten Kulonprogo”.Penelitian ini bertujuan membuat sistem informasi dan promosi berbasis web agar mempermudah para perajin batik khas Kulonprogo untuk mempromosikan hasil produksi batik-batik khas Kulon Progo, salah satunya adalah batik motif geblek renteng. Sehingga motifbatik geblek renteng ini dapat diketahui kalayak luas dan sistem informasi dan promosi berbasis web ini dapat mengenalkan Kabupaten Kulon Progo melalui batik-batik khasnya, sehingga dapat menarik wisatawan untuk berkunjung ke Kabupaten Kulon Progo.

4. Penelitian yang dilakukan Wardani dkk (2018) [28] “Perancangan Website Sebagai Media Penjualan Online”.Penelitian ini bertujuan untuk digunakan sebagai media penjualan online kain Shibori dan mempermudah karyawan mengetahui stok barang, membantu meningkatkan penjualan memperluas jangkauan pemasaran, serta memberikan informasi kepada masyarakat tentang kain Shibori dengan berbagai motif uniknya. Untuk pengembangan sistem selanjutnya dapat ditambahkan lebih banyak kategori produk yang tidak terbatas pada kain saja.

5. Penelitian yang dilakukan oleh Shanty Kusuma Dewi dan Annisa Kesy Garside mengenai (2016) [29] mengenai “Perancangan Website Sebagai Media Promosi dan Penjualan Pada Home Industry Abon”.Penelitian ini bertujuan membuat website dengan CMS Opencart di dan di harapkan dapat meningkatkan kegiatan pemasaran lebih efektif dan bisa menaikkan omset penjualan .Menu yang dibuat pada website ini adalah menu home, sertifikat resmi, kategori produk, mengenai kami, artikel ikan patin, artikel ikan lele, dan cara berlangganan.

6. Penelitian yang dilakukan oleh Penda Sudarto Hasugian (2018) [30] “Perancangan Website Sebagai Media Promosi Dan Informasi”.Penelitian ini bertujuan untuk membuat website sebagai media promosi dan informasi pada ves boutique,sehingga dapat membantu memasarkan dan mempublikasikan berita, produk, kegiatan, diskon dan sebagainya yang akan diselenggarakan dalam penyampaian informasi dan promosi Ves Boutique dan customer dapat melakukan pemesanan langsung melalui website tanpa mengharuskan konsumen untuk datang langsung ke butik tersebut dapat membantu konsumen untuk lebih efisien dan efektif dalam berbelanja.

7. Penelitian yang dilakukan oleh Siregar Victor Marudut Mulia (2018) [31] yang berjudul “Perancangan Website Sebagai Media Promosi dan Penjualan Produk”.Penelitian ini bertujuan untuk membuat Website yang dapat memperluas ruang lingkup promosi dikarenakan website dapat diakses diberbagai tempat dan daerah. Dan Konsumen diberikan kemudahan dalam pemilihan produk karena pada web telah dilengkapi fasilitas info produk secara rinci.Memudahkan admin dalam mengolah produk, pemesanan, pengiriman karena semua fitur dan menu tersusun secara sistematis mempermudah konsumen dalam melakukan pemesanan produk".

8. Penelitian yang dilakukan oleh Iqbal, Muhammad, and Rabendra Yudistira Alamin (2019) [32] yang berjudul '“Perancangan Komik Fotografis Berbasis Website sebagai Media Promosi Pariwisata Kabupaten Banyuwangi”.Penelitian ini bertujuan menjadi alternatif media promosi alternatif selain langkah promosi yang sudah dilaksanakan stakeholder.Penggunaan media komik yang dipublikasikan melaluiwebsite dapat memberikan pengalaman baru bagi targetaudiens dalam menerima informasi mengenai destinasi wisatadi Kabupaten Banyuwangi karena memungkinkan penyajian materi dalam bentuk yang interaktif dan mudah untuk diakses.

9.Penelitian yang dilakukan oleh Conversano, C., Contu, G., & Mola, F (2019) [33] mengenai “Online promotion of UNESCO heritage sites in Southern Europe: website information content and managerial implications”. The present research is aimed at filling a gap concerningthe management of websites of UNESCO’s sites.The study has been orientated towards understanding if the management of UNESCO heritage sites is able to promote sites efficiently in the World Wide Web (WWW), since limited information is available on the efficacy of promotion strategies as well as onthe ability of managers of WHS to reach their markets.

10.Penelitian yang dilakukan oleh Febriyanto dkk (2018) [34]yang berjudul Statcounter Sebagai Alat Monitoring Aktivitas Website PESSTA+ Pada Perguruan Tinggi Raharja membahas tentang penerapan stat countersebagai alat monitoringpada websitePESSTA+ Perguruan Tinggi Raharja, pengguna stat counterpada penelitian ini dapat terbukti memberikan hasil yang lebih baik dengan keunggulan yang dimiliki oleh stat counter. Data dan informasi yang dapat dihasilkan oleh stat countersangat informatif bagi pengelola maupun pengunjung. Informatif di sini memiliki arti data dan informasi yang dihasilkan sangat besar nilai gunanya bagi pengelola untuk memonitoring website PESSTA+ pada Perguruan Tinggi Raharja. Dan juga bagi pengunjung (visitor) dapat mengetahui sudah berapa banyak pengunjung yang mengunjungi website PESSTA+



BAB III
ANALISA SISTEM YANG BERJALAN

Gambaran Umum PT Sealog

Sejarah Singkat PT Sealog

MDidirikan pada tahun 2010 di Jakarta PT.Sealog adalah perusahaan logistic yang melayani pengiriman barang ke seluruh Indonesia melalui jalur darat,laut dan udara bekerjasama dengan berbagai vendor dalam pengiriman terutama menggunakan truk Cold Double Engkel,Cold Double.

Diesel,Fuso,Trailer dan masih banyak lagi serta mempunyai peranan besar dalam pasar industri,kimia dan produk rumah tangga.

Saat ini PT.Sealog tengah merubah pengoperasian layanan dari offline menuju online menggunakan aplikasi android dan website agar keamanan barang ataupun kepuasan customer semakin puas dengan layanan yang di berikan oleh PT.Sealog.

Visi dan Misi PT Sealog

1. Visi
Visi Menyediakan dan Menghubungkan layanan ekspedisi ke berbagai tujuan. 2. Misi
Perusahaan yang memberikan inovasi,kualitas dan mengutamakan pelayanan .

Struktur Organisasi

Gambar 3.1. Struktur Organisasi

Uraian Tugas dan Tanggung Jawab

  1. Direktur
    Bertugas untuk mengawasi dan mengatur segala kegiatan perusahaan
  2. Operasional
    Bertugas untuk mengatur seluruh kegiatan operasional perusahaan.
  3. Marketing
    Bertugas untuk melakukan promosi dan mengelola social media.
  4. IT Support
    Bertugas untuk memperbaiki infrastruktur jaringan & komputer,mengecek bug pada aplikasi dan mengembangkan aplikasi.
  5. Finance
    Bertugas untuk mengelola keuangan dan pembayaran perusahaan.
  6. Customer Service
    Bertugas menghubungi vendor,customer dan menerima komplain.
  7. Lead Generator
    Bertugas untuk mencari data vendor dan customer.


Tata Laksana Sistem Yang Berjalan

Prosedur Sistem Berjalan

Adapun urutan prosedur dari sistem yang berjalan pada PT. Sealog yaitu sebagai berikut :

  1. Pendaftaran Driver/Mitra
    Pada proses pendaftaran driver di lakukan melalu aplikasi Sealog Driver yang dapat download di google playstore dan mengisi formulir yang di munculkan pada aplikasi
  2. Verifikasi Data
    Setelah Driver mengisi semua data pada formulir yang telah di berikan pada aplikasi maka selanjutnya kami akan verifikasi data tersebut apakah data yang di berikan valid.
  3. Pemanggilan Driver
    Setelah melewati proses verifikasi maka Driver yang telah terdaftar akan kami hubungi melalui nomor telepon yang telah di daftarkan dan kami akan memberikan informasi jadwal training dan apa saja yang harus di bawa pada saat training.

Rancangan Sistem Berjalan

Untuk menganalisa sistem berjalan, penelitian ini menggunakan program Unified Modelling Language (UML) untuk menggambarkan prosedur dan proses yang berjalan saat ini.

  1. Use Case diagram sistem yang sedang berjalan

    Gambar 3.2. Use case diagram sistem yang berjalan

    Berdasarkan Gambar 3.2 Use Case diagram yang berjalan saat ini :

    1. 1 Terdapat sistem yang mencakup proses kegiatan yang berjalan pada PT.Sealog
    2. Terdapat 2 actor yang melakukan dalam proses kegiatan yang berjalan, yaitu admin,driver
    3. Terdapat 9 use case diagram yang di lakukan oleh actor


  1. Activity diagram sistem yang sedang berjalan

    Gambar 3.3. Activity diagram Sistem yang berjalan

    Berdasarkan Gambar 3.3 Activity diagram Sistem pendaftaran yang berjalan saat ini terdapat:

    1. Terdapat 1 initial node merupakan awal proses kegiatan.
    2. Terdapat 3 vertical swimline yaitu Driver, Aplikasi,Admin
    3. Terdapat 8 action yang mencerminkan eksekusi suatu aksi.
    4. Terdapat 1 final node yang merupakan akhir proses kegiatan

Analisa Sistem Yang Berjalan

Analisa Batasan Sistem

Setiap sistem pasti memiliki batasan yang memisahkan antara sistem dengan lingkungan luarnya. Sesuai dengan permasalahan yang diambil oleh peneliti, bahwa hal yang akan dibahas adalah mengenai permasalahaan analisa proses bisnis pada PT Sealog. Permasalahan yang diambil yaitu mengenai proses pendaftaran driver/mitra,verifikasi dokumen,pemanggilan driver dan penyampaian informasi kepada customer ataupun promosi yang di lakukan PT.Sealog

Metode Analisa PIECES

Tahapan analisa terhadap suatu sistem atau aplikasi dilakukan sebelum tahapan perancangan dilakukan. Analisa PIECES ini sangat penting sebelum mengembangkan sebuah sistem informasi karena dalam analisa ini biasanya untuk mengidentifikasi masalah sampai dengan menyelesaikan masalah. Tujuan diterapkannya analisa terhadap suatu sistem adalah untuk mengetahui alasan mengapa sistem tersebut diperlukan, sehingga fungsi yang terdapat di dalam sistem tersebut bekerja secara optimal. Metode analisa yang digunakan peneliti disini adalah menggunakan metode analisa PIECES

Tabel 3.1 Analisis PIECES

Metode Analisis Masukan, Analisa Proses, Analisa Keluaran

  1. Analisis Masukan
    1. Nama Masukan : Data Driver.
    2. Fungsi : Mengetahui data driver yang mendaftar

      Sumber : Driver

      Media : Kertas dan digital

      Frekuensi : Setiap driver mendaftar.

      Keterangan : Data didapat dari driver pada saat pendaftaran.


    3. Nama Masukan: Data Dokumen.
    4. Fungsi : Untuk verifikasi data .

      Sumber : Driver.

      Media : Kertas & Digital

      Frekuensi : Setiap kali melakukan verifikais data.

      Keterangan : Sistem menerima dokumen ketika driver melakukan verifikasi data sebelum di panggil.

  2. Analisis Proses
    1. Nama Modul : Verifikasi .
    2. Masukan : Data Dokumen.

      Keluaran : Laporan perbaikan kondisi ruangan

      Ringkasan Proses : Proses ini pernyataan bahwa driver melakukakn verifikasi dokumen


    3. Nama Modul : Persetujuan Admin
    4. Masukan : Data dokumen.

      Keluaran : Status

      Proses ini menghasilkan pemeriksaaan oleh admin dengan dokumen yang di upload oleh driver

  3. Analisis Keluaran
    1. Nama Keluaran : Email
    2. Fungsi : Pernyataan Verifikasi Berhasil

      Media : Email

      Distribusi : Driver

Konfigurasi Sistem Yang Berjalan

  1. Spesifikasi Hardware
    1. Processor : AMD A8-4500M
    2. Monitor : 14 Inch
    3. Mouse : Optical Mouse
    4. RAM : 6 GB
    5. Harddisk: 500 GB
  2. Spesifikasi Software
    1. Microsoft Windows 10 Pro
    2. Visual Studio Code
    3. Google Chrome
    4. Xampp
  3. Hak Akses (Brainware)
    1. Admin
    2. User

Permasalahan yang Dihadapi dan Alternatif Pemecahan Masalah

Permasalahan yang Dihadapi

Berdasarkan hasil analisa yang telah dilakukan terhadap sistem yang berjalan dapat dilihat ada beberapa permasalahan yang dihadapi. Permasalahan-permasalahan tersebut diantaranya sebagai berikut :

  1. Proses penyampaian informasi yang belum efisien membuat informasi yang di sampaikan terhambat ataupun tidak sampai kepada target yang di tuju
  2. Proses pendaftaran driver/mitra yang hanya dapat di lakukan pada aplikasi menjadikan proses pendaftaran tidak efisien karna harus menyediakan memori pada smartphone
  3. Proses notifikasi kepada driver yang hanya menggunakan telepon saat ini mengakibatkan biaya yang di keluarkan meningkat.

Alternatif Pemecahan Masalah

Setelah melakukan penelitian dari beberapa permasalahan yang dihadapi, maka diberikan alternatif pemecahan masalah dapat membantu dan menjadi referensi untuk PT.Sealog. Alternatif pemecahan masalah tersebut diantaranya sebagai berikut:

  1. Membuat website sebagai media informasi dalam memberikan informasi tentang layanan yang di berikan dan bagaimana caranya menggunakan aplikasi
  2. Dengan adanya website proses pendaftaran dapat di lakukan secara online di mana saja dan dapat di akses oleh browser yang sudah terinstal pada smartphone masing – masing tidak menguras memori dan memudahkan driver.
  3. Pada website, user/driver akan di berikan akun masing - masing dengan akses login sehingga dapat melihat informasi dan update data secara mandiri dengan mudah.

User Requirement

Untuk menanyakan apa saja yang dibutuhkan dalam pembuatan sistem yang dapat menjadikan suatu kegiatan menjadi mudah diperlukannya suatu metode yang berisi tentang rancangan dari kebutuhan suatu sistem baru yang akan dibuat yaitu dengan metode elisitasi.

Elisitasi Tahap I

EElisitasi Tahap I yang disusun berdasarkan hasil wawancara dan analisa pada bagian dan pihak yang mempunyai hubungan langsung dengan sistem yang akan dikembangkan. Dalam hal ini wawancara.

Tabel 3.3 Elisitasi Tahap I

Elisitasi Tahap II

Elisitasi Tahap II dibentuk berdasarkan Elisitasi Tahap I yang kemudian diklasifikasikan lagi dengan menggunakan metode MDI. Sesuai dengan ruang lingkup penelitian yang telah dijelaskan pada bab sebelumnya, maka semua requirement yang diberi opsi inessential (I) harus dieliminasi.

Tabel 3.3 Elisitasi Tahap II

Elisitasi Tahap III

Berdasarkan Elisitasi Tahap II di atas, dibentuklah Elisitasi Tahap III yang diklasifikasikan kembali dengan menggunakan metode TOE dengan opsi HML. Requirements yang opsinya High (H) dikolom TOE harus dieliminasi.

Tabel 3.4 Elisitasi Tahap III

Final Draft Elisitasi

Final Draft Elisitasi merupakan hasil akhir yang dicapai dari suatu proses elisitasi yang dapat digunakan sebagai dasar pembuatan suatu sistem yang akan dikerjakan.

Tabel 3.5 Final Draft Elisitasi


BAB IV
RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN

Rancangan Sistem Usulan

Prosedur Sistem Usulan

Adapun urutan prosedur dari sistem yang diusulkan yaitu sebagai berikut:

  1. Custome/Driver mengunjungi web aplikasi, melihat informasi dan layanan yang di berikan
  2. Driver melakukan registrasi.
  3. Driver login untuk update data yang di perlukan
  4. Melakukan verifikasi dokumen
  5. Melihat video training
  6. Admin mengelola data driver.
  7. Driver menerima email
  8. Admin melakukan Pemanggilan driver

Use Case Diagram Sistem Yang Diusulkan

  1. Use Case Diagram
  2. Gambar 4.1 Use Case Diagram Sistem Informasi yang di usulkan

    Pada gambar 4.1 Use case diagram Sistem informasi diatas, terdapat:

    1. 1 sistem yang menghimpun seluruh kegiatan
    2. 3 actor yang melakukan kegiatan yaitu customer, admin dan driver
    3. 17 use case yang dilakukan oleh keseluruhan actor

    Activity Diagram Sistem Yang Diusulkan

    1. Activity Diagram Driver
    2. Gambar 4.2 Activity Diagram Driver

      Pada gambar 4.3 activity diagram Driver diatas, terdapat:

      1. 2 vertical swimlane yang mencakup seluruh kegiatan yang dilakukan Driver.
      2. 1 initial node sebagai awal dalam melakukan kegiatan.
      3. 8 action dari sistem sebagai gambaran eksekusi pada suatu aksi.
      4. 1 decision node yang menggambarkan kegiatan daftar dimana ada dua kemungkinan yang pertama apabila pendaftaran berhasil dan pendaftaran gagal.
    3. Activity Diagram Admin
    4. Gambar 4.3 Activity Diagram Admin

      Pada gambar 4.3 activity diagram admin diatas, terdapat:

      1. 3 vertical swimlane yang mencakup seluruh kegiatan yang dilakukan
      2. 1 initial node sebagai awal dalam melakukan kegiatan.
      3. 8 action dari sistem sebagai gambaran eksekusi pada suatu aksi.
      4. 2 decision node untuk menggambarkan pada saat melakukan login, ada dua kemungkinan yang pertama apabila login salah akan error dan apabila login benar maka akan tampil dashboard web,dan satu lagi untuk melihat apakah data yang di berikan valid jika valid maka lakukan pemanggilan training jika tidak maka kirim ulang data
      5. 1 final node sebagai akhiran untuk mengakhiri kegiatan.

      Sequence Diagram Sistem Yang Diusulkan

      1. Sequence Diagram Driver
      2. Gambar 4.4 Sequence Diagram Driver

        Pada gambar 4.4 sequence diagram driver diatas, terdapat:

        1. 2 actor yang melakukan kegiatan, yaitu customer dan admin.
        2. 6 boundary lifeline, yaitu website,halaman daftar,halaman login,halaman user,data,dokumen
        3. 2 control lifeline, yaitu login dan logout.
        4. 9 message yang menggambarkan aktivitas.
      3. Sequence Diagram Admin
        1. Sequence Diagram Admin
        2. Gambar 4.5 Sequence Diagram Admin

          Pada gambar 4.5 sequence diagram admin diatas, terdapat:

          1. 2 actor yang melakukan kegiatan, yaitu customer dan admin.
          2. 5 boundary lifeline, yaitu login user,data,dokumen
          3. 2 control lifeline, yaitu login dan logout.
          4. 9 message yang menggambarkan aktivitas.

        Perbedaan Prosedur Antara Sistem Berjalan dan Sistem Usulan

        Tabel 4.1 Perbedaan Prosedur Sistem Berjalan dan Sistem Usulan

        Rancangan Basis Data

        1. Class Diagram
        2. Gambar 4.6 Class Diagram

        3. Spesifikasi Basis Data
        4. Spesifikasi basis data merupakan desain basis data yang dianggap telah normal. Desain basis data menjelaskan media penyimpanan yang digunakan, isi data (record) yang disimpan, primary key, dan panjang record. Berikut ini adalah struktur spesifikasi basis data yang digunakan dalam Perancangan Website Sebagai Media Informasi dan Marketing Aplikasi Sealog Mobile di PT.Sealog.

          1. Nama File : Admin
          2. Media : Harddisk

            Isi : id + username + email + password

            Panjang Record : 60

            Tabel 4.2 Tabel Admin

          3. Nama File : Driver
          4. Media : Harddisk

            Isi : id driver + nama + email + no_hp + foto+alamat + id_kendaraan

            Panjang Record : 190

            Tabel 4.3 Tabel Driver

          5. Nama File : Kendaraan
          6. Media : Harddisk

            Isi : Id_kendaraan + kendaraan

            Panjang Record : 20

            Tabel 4.4 Tabel Kendaraan

          7. Nama File : Surat
          8. Media : Harddisk

            Isi : id_surat + id_kendaraan + id_driver + ktp + sim + stnk + skck

            Panjang Record : 132

            Tabel 4.5 Tabel Surat

          9. Nama File : Blog
          10. Media : Harddisk

            Isi : id_artikel + judul + sampul + konten + author + tanggal

            Panjang Record : 382

            Tabel 4.6 Tabel Blog

          11. Nama File : Pengaturan
          12. Media : Harddisk

            Isi : id_pengaturan + gambar + video+link_fb + link_ig + link_twit + link_linkedin + logo

            Panjang Record : 174

            Tabel 4.7 Tabel Pengaturan

        Rancangan Program

        1. Tampilan Halaman Home
        2. Gambar 4.7 Tampilan Halaman Home

          Pada halaman ini adalah tampilan halawan website ketika pertama di akses

        3. Tampilan Halaman Pricing
        4. Gambar 4.8 Tampilan Halaman Pricing

          Pada halaman ini adalah tampilan yang menjelaskan harga dan kendaraan yang di gunakan.

        5. Tampilan Halaman Feature dan Footer
        6. Gambar 4.9 Tampilan Halaman Feature dan Footer

          Pada halaman ini berisi tentang fitur yang di sediakan,contact dan link social media yang di tampilkan.

        7. Tampilan Halaman Admin
        8. Gambar 4.10 Tampilan Halaman Admin

          Pada halaman ini admin dapat melihat dan mengelola data driver serta mengelola website.

        9. Tampilan Halaman Login
        10. Gambar 4.11 Tampilan Halaman Login

          Pada halaman ini sebelum masuk ke halaman user/driver di haruskan login terlebih dahulu.

        11. Tampilan Halaman Register
        12. Gambar 4.12 Tampilan Halaman Register

          Pada halaman ini user/driver dapat melakukan registrasi.

        Konfigurasi Sistem yang Diusulkan

        Spesifikasi Hardware

        Perangkat keras yang diusulkan adalah sebagai berikut :

        1. Processor: AMD A8-4500M
        2. Monitor : 24 Inch
        3. Mouse : Optical Mouse
        4. RAM : 6 GB
        5. Harddisk : 500 GB

        Spesifikasi Software

        perangkat lunak yang diusulkan dalam perancangan ini adalah sebagai berikut :

        1. Windows 7 Ultimate 64 Bit
        2. Codeigniter
        3. Xampp
        4. Visual Studio Code
        5. Firefox

        Hak Akses

        Pengoperasian aplikasi ini dapat dilakukan oleh :

        1. User
        2. Admin

        Blackbox Testing

        Tabel 4.13 Blackbox testing

        Implementasi

        1. Time schedule
        2. Proses untuk membuat system yang diusulkan ini memakan waktu kurang lebih empat bulan. Selama masa tersebut banyak kegiatan yang telah dilakukan, yang mana jika diuraikan dalam bentuk time schedule hasilnya adalah sebagai berikut :

          Tabel 4.14 Time schedule

        3. Time schedule
        4. Berikut ini adalah estimasi biaya untuk merancang website pada PT Sealog.

          Tabel 4.15 Estimasi Biaya


        BAB V
        PENUTUP

        Kesimpulan

        Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan pada bab sebelumnya serta hasil analisa dan perancangan yang dilakukan, mengenai Perancangan Website Sebagai Media Informasi dan Marketing Aplikasi Sealog Mobile pada PT Sealog dikemukakan kesimpulan sebagai berikut :

        1. Proses pendaftaran dan penyampaian informasi yang berjalan pada PT.Sealog kurang efektif di karenakan penyampaian informasi dan pendaftaran hanya dapat di lakukan pada aplikasi android oleh karena itu dengan adanya media lain seperti website akan membantu proses pendaftaran driver
        2. Perancangan Website Sebagai Media Informasi dan Marketing Aplikasi Sealog Mobile Pada PT.Sealog dirancang menggunakan metode berorientasi objek dengan menggunakan diagram UML (Unified Modelling Language), seperti usecase diagram, activity diagram, sequence diagram dan class diagram. Bahasa pemrograman yang digunakan untuk membangun sistem ini adalah PHP dengan Codeigniter sebagai frameworknya, sebagai web server, MYSQL sebagai database server dan text editor menggunakan Sublime Text 3.
        3. Proses pendaftaran dan mendapatkan infromasi menjadi lebih mudah dengan website yang di sediakan karena admin dapat mengawasi dan driver dapat mengupload dokumen sekaligus melengkapi data diri kapan saja.

        Saran

        Berikut ini adalah saran-saran yang perlu menjadi perhatian khusus dan menjadi bahan pertimbangan bagi penelitian lebih lanjut, yaitu:

        1. Sistem ini di harapkan dapat di integrasikan dengan database aplikasi Sealog Mobile
        2. Diharapkan adanya pemeliharaan dan pengingkatan fitur pada website secara berkala agar website ini dapat terus berkembang berjalan dengan baik
        3. Harus diberikan pelatihan kepada admin dalam menggunakan sistem yang baru ini


        DAFTAR PUSTAKA

        1. 1,0 1,1 Mulyani, Widiana., dan Bambang Eka Purnama 2015. “Pembangunan Sistem Informasi Data Balita Pada Posyandu Desa Ploso Kecamatan Punung Kabupaten Pacitan”. Journal Speed – Sentra Penelitian Engineering dan Edukasi. Vol. 7 No. 2.
        2. Arnold, Ross D. dan Wade, Jon P. 2015. A Definition of Systems Thinking: A Systems Approach. Stevens Institute: Procedia Computer Science.
        3. 3,0 3,1 Hutahaean, Jeperson. 2015. Konsep Sistem Informasi. Yogyakarta: Deepublish.
        4. Tiyoso, Jaluanto Sunu Punjul.2016. Sistem Informasi Manajemen. Sleman : Deepublish
        5. Sopingi. 2015. Pengantar Statistik Pendidikan. Malang : Gunung Samudera
        6. Sobri, Muhammad, Emigawaty dan Nita Rosa Damayanti. 2017. Pengantar Teknologi Informasi. Yogyakarta : Andi
        7. Sunarya, Lusyani, Po. Abas Sunarya dan Jasmine Dara Assyifa. 2015. Keefektifan Media Komunikasi Visual Sebagai Penunjang Promosi Pada Perguruan Tinggi Raharja. Tangerang : Journal CCIT Vol. 9 No.1:80
        8. Setiawan, Eko Budi. 2016. Pembangunan Sistem Informasi Pengelolaan Kerja Praktek di Perguruan Tinggi. Bandung: Jurnal ULTIMA InfoSys. Vol. VII No. 1
        9. Irwansyah, Edy dan Jurike V. Moniaga. 2014. Pengantar Teknologi Informasi. Yogyakarta : Deepublish.
        10. Anggraeni, Elisabet Yunaeti dan Irviani, Rita. 2017. Pengantar Sistem Informasi. Yogyakarta : Andi.
        11. Putra. Erid Ade. 2018. Analisa Dan Perancangan Sistem Pelaporan Kinerja Pegawai Menggunakan Work System Framework Dengan Pemodelan Uml. Lubuklinggau : Journal of Information Technology and Computer Science (INTECOMS) Vol. 1 No 2:153.
        12. Masriadi. 2018. Perancangan Sistem Informasi Pemakaian Laboratorium Komputer Di Universitas Putra Indonesia “Yptk Padang” Menggunakan Bahasa Pemrograman Java. Menara Ilmu Vol. XII Jilid I No.79:83.
        13. 13,0 13,1 Henderi, Maimunah, Randy Andrian. 2011. Desain aplikasi E-Learning Sebagai Media Pembelajaran Artificial Informatics. Tangerang : Journal CCIT Vol-4 No. 3:322.
        14. Wardana. 2014. Menjadi Master PHP dengan Framework Codeigniter. Yogyakarta : Deepublish.
        15. Handayani, I., Warsito, A. B., & Pangestu, S. A. (2017). Pemanfaatan Website Raharja. Ac. Id Sebagai Media Informasi Dan Upload Artikel Untuk Ns-ccit Menggunakan Framework Yii. Ccit Journal, 10(1), 127-138
        16. Sari, B. W., & Hartanto, A. D. (2016). Penerapan Konsep Gamification Dalam Merancang Aplikasi Pembelajaran Tenses Bahasa Inggris Berbasis Website Menggunakan Framework Codeigniter Dengan Pola MVC. Data Manajemen dan Teknologi Informasi (DASI), 17(4), 32-37.
        17. Enterprise, Jubilee. 2017. PHP Komplet. Jakarta : PT Elex Media Komputindo.
        18. Maimunah, Dedeh Supriyanti dan Hendrian. 2017. Aplikasi Sistem Order Online Berbasis Mobile Android Pada Outlet Pizza Hut Delivery. Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Multimedia Vol. 5 No. 1:4.5-2.
        19. Sudaryono, Padeli, Erick Febriyanto. 2017. Model of Learning Using iLearning on Independent Study Classes at University. Universal Journal of Educational Research Vol. 5, No.8:1351
        20. Supono dan Vidiandry Putratama. 2018. Pemrograman Web dengan Menggunakan PHP dan Framework Codeigniter. Yogyakarta : Deepublish.
        21. Andoyo, Andreas dan Suyono. 2016. Dasar Pemrograman Delphi. Yogyakarta : CV. ANDI OFFSET
        22. Putrodjojo, Gunawan, Putu Handy Arjana, dan Edward. 2016. Penerapan Php Dan Mysql Untuk Merancang Sim Penjualan Berbasis Web Pada PD Baby2go. ICIT Jurnal Vol. 2 No. 1: 77.
        23. Junaidi, J., Effendy, M. Y., & Hartono, H. (2015). REKAYASA MODEL APLIKASI SISTEM PRODUCT KNOWLADGE UNTUK MENDUKUNG PENGAMBILAN KEPUTUSAN DALAM MENENTUKAN KINERJA KARYAWAN. Tangerang: CERITA Journal, 1(1), 46-55.
        24. 24,0 24,1 Rafika, A. S., Budiarto, M., & Budianto, W. (2015). Aplikasi Monitoring sistem absensi sidik jari sebagai pendukung pembayaran biaya pegawai terpusat dengan SAP. Tangerang: CCIT Journal, 8(3), 134-146.
        25. Handayani, I., Warsito, A. B., & Pangestu, S. A. (2017). Pemanfaatan Website Raharja. Ac. Id Sebagai Media Informasi Dan Upload Artikel Untuk Ns-ccit Menggunakan Framework Yii. Ccit Journal, 10(1), 127-138.
        26. Arden, S., Saraswati, R. D., & Pradita, P. Y. (2019). PERANCANGAN DESAIN GRAFIS MEDIA PROMOSI WEBSITE PASAR PAPRINGAN BAGI KELUARGA URBAN DI INDONESIA. Serat Rupa Journal of Design, 3(2), 93-111.
        27. Wibisono, G. (2015). Perancangan Website Sebagai Media Informasi Dan Promosi Batik Khas Kabupaten Kulonprogo. EVOLUSI-Jurnal Sains dan Manajemen, 3(2).
        28. Wardani, R. M. A. (2018). Perancangan Website Sebagai Media Penjualan Online Kain Shibori. Speed-Sentra Penelitian Engineering dan Edukasi, 10(4)
        29. Dewi, S. K., & Garside, A. K. (2016). Perancangan Website Sebagai Media Promosi Dan Penjualan Pada Home Industry Abon. Jurnal Teknik Industri, 15(2), 170-181.
        30. Hasugian, P. S. (2018). Perancangan Website Sebagai Media Promosi Dan Informasi. Journal Of Informatic Pelita Nusantara, 3(1).
        31. Siregar, Victor Marudut Mulia. "Perancangan Website Sebagai Media Promosi Dan Penjualan Produk." Jurnal TAM (Technology Acceptance Model) 9.1 (2018): 15-21.
        32. Iqbal, Muhammad, and Rabendra Yudistira Alamin. "Perancangan Komik Fotografis Berbasis Website sebagai Media Promosi Pariwisata Kabupaten Banyuwangi." Jurnal Sains dan Seni ITS 8.1 (2019): 79-83.
        33. Conversano, C., Contu, G., & Mola, F. (2019). Online promotion of UNESCO heritage sites in Southern Europe: website information content and managerial implications. Electronic Journal of Applied Statistical Analysis, 12(1), 108-139.
        34. Handayani, I., Febriyanto, E., & Bachri, E. W. (2018). Statcounter Sebagai Alat Monitoring Aktivitas Website PESSTA+ Pada Perguruan Tinggi. SISFOTENIKA, 8(2), 188-197.

        LAMPIRAN

        File Lampiran


Contributors

Admin, Andreas

Diperoleh dari "https://widuri.raharja.info/index.php?title=SI1522489653&oldid=347737"