SI1522489651

Dari widuri
Revisi per 24 Agustus 2019 08.50 oleh Fahrul (bicara | kontrib)


Lompat ke: navigasi, cari

 

RANCANG BANGUN APLIKASI PEMESANAN MAKANAN

DAN MINUMAN BERBASIS WEB PADA PLATINUM

RESTO SUPERMALL KARAWACI

 


SKRIPSI



Disusun Oleh :

NIM
: 1522489651
NAMA


FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

KONSENTRASI SOFTWARE ENGINEERING

UNIVERSITAS RAHARJA

TANGERANG

TA. 2018/2019


UNIVERSITAS RAHARJA

LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI


RANCANG BANGUN APLIKASI PEMESANAN MAKANAN

DAN MINUMAN BERBASIS WEB PADA PLATINUM

RESTO SUPERMALL KARAWACI

Disusun Oleh :


NIM
: 1522489651
Nama
Fakultas
: Sains dan Teknologi
Program Pendidikan
: Strata 1
Program Studi
: Teknik Informatika
Konsentrasi
: Software Engineering


Disahkan Oleh :

Tangerang, 2019


Rektor
       
Ketua Program Studi
Universitas Raharja
       
Program Studi Teknik Informatika
           
           
           
           
(Dr. Po. Abas Sunarya, M.Si)
       
(Ruli Supriati, S.Kom, M.T.I )
NIP : 000063
       
NIP : 073009



UNIVERSITAS RAHARJA

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING


RANCANG BANGUN APLIKASI PEMESANAN MAKANAN

DAN MINUMAN BERBASIS WEB PADA PLATINUM

RESTO SUPERMALL KARAWACI


Dibuat Oleh :

NIM
: 1522489651
Nama

Telah disetujui untuk dipertahankan di hadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif

Fakultas Sains dan Teknologi

Program Studi Teknik Informatika

Konsentrasi Software Engineering

Disetujui Oleh :


Pembimbing I
 
Pembimbing II
         
         
         
         
(Denny Andwiyan, S.T., M.T.)
 
(Sugeng Santoso, M.Kom)
NID : 05072
 
NID : 03009

UNIVERSITAS RAHARJA

LEMBAR PERSETUJUAN DEWAN PENGUJI

RANCANG BANGUN APLIKASI PEMESANAN MAKANAN

DAN MINUMAN BERBASIS WEB PADA PLATINUM

RESTO SUPERMALL KARAWACI

Disusun Oleh :

NIM
: 1522489651
Nama


Disetujui setelah berhasil dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif

Fakultas Sains dan Teknologi

Program Studi Teknik Informatika

Konsentrasi Software Engineering

TA. 2018/2019


Disetujui Penguji :

Tangerang, September 2019


Ketua Penguji
 
Penguji I
 
Penguji II
         
         
         
         
(_______________)
 
(_______________)
 
(_______________)
NID :__________
 
NID :__________
 
NID :__________


UNIVERSITAS RAHARJA

LEMBAR KEASLIAN SKRIPSI

RANCANG BANGUN APLIKASI PEMESANAN MAKANAN

DAN MINUMAN BERBASIS WEB PADA PLATINUM

RESTO SUPERMALL KARAWACI

Dibuat Oleh :

NIM
: 1522489651
Nama
Fakultas
: Sains dan Teknologi
Program Pendidikan
: Strata 1
Program Studi
: Teknik Informatika
Konsentrasi
: Software Engineering


Menyatakan bahwa Skripsi ini merupakan karya tulis saya sendiri dan bukan merupakan tiruan, salinan, atau duplikat dari Skripsi yang telah dipergunakan untuk mendapatkan gelar Sarjana baik di lingkungan Universitas Raharja maupun di Universitas lain serta belum pernah dipublikasikan.

Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab, serta bersedia menerima sanksi jika pernyataan diatas tidak benar.

Tangerang, 2019
FAHRUL
NIM. 1522489651

)*Tandatangan dibubuhi materai 6.000;



ABSTRAK

Proses pemesanan makanan dan minuman pada sebuah restoran adalah hal yang penting dalam bisnis restoran. Proses pemesanan menu yang cepat dan mudah akan menjadi daya tarik sendiri untuk sebuah restoran. Pada umumnya beberapa restoran masih menggunakan sistem pemesanan menu secara manual mulai dari mencatat daftar pesanan di kertas, memberikan catatan daftar pesanan ke bagian dapur sampai proses pembayaran. Pada Platinum Resto ada beberapa masalah yang terjadi terutama jika keadaan restoran sedang ramai. Para waiter disibukkan dengan para customer yang ingin meminta buku menu, melakukan pemesanan menu sampai ingin meminta bill tagihan, karena proses pemesanan masih bersifat manual. Dalam penelitian ini ada beberapa metode yang digunakan antara lain metode wawancara, observasi, studi pustaka untuk metode pengumpulan data. Metode analisis menggunakan Analisi SWOT, metode UML (Unified Modelling Languange) untuk metode perancangan sistem dan menggunakan metode Black box testing untuk pengujian sistem. Adapun hasil dari penelitian ini menghasilkan sebuah sistem pemesanan makanan dan minuman berbasi web yang diharapkan dapat memberikan solusi atas masalah yang terjadi.

Kata Kunci: Pemesanan, Aplikasi, Restoran, Berbasis web


ABSTRACT

The process of ordering food and drinks at a restaurant is important in the restaurant business. The process of ordering a menu that is fast and easy will be your own attraction for a restaurant. In general, some restaurants still use the menu ordering system manually starting from registering a list of orders on paper, giving a list of orders to the kitchen until the payment process. At Platinum Resto there are several problems that occur especially if the restaurant is crowded. The waiters are preoccupied with customers who want to request a menu book, order a menu until they want to ask for a bill, because the order process is still manual. In this study there are several methods used, among others, the method of interview, observation, literature study for data collection methods. The analytical method uses SWOT Analysis, the UML (Unified Modelling Language) method for system design methods and uses the Black box testing method for system testing. The results of this study produce a web-based food and beverage ordering system that is expected to provide solutions to problems that occur.

Keywords : Ordering, Applications, Restaurants, Web-based


KATA PENGANTAR


Alhamdulillah, puji dan syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunianya sehingga penulis dapat menyelesaikan Skripsi dengan judul "RANCANG BANGUN APLIKASI PEMESANAN MAKANAN DAN MINUMAN BERBASIS WEB PADA PLATINUM RESTO SUPERMALL KARAWACI”

Tujuan penulisan Laporan Skripsi ini adalah sebagai syarat dalam menyelesaikan Program Pendidikan Strata 1 Program Studi Teknik Informatika pada Universitas Raharja.

Penulis menyadari bahwa tanpa adanya bimbingan dan dorongan dari banyak pihak penulis tidak akan dapat menyelesaikan Skripsi ini dengan baik dan tepat pada waktunya. Pada kesempatan ini pula penulis menyampaikan ucapan terimakasih kepada :

Pada kesempatan ini, peneliti ingin menyampaikan rasa terima kasih kepada pihak-pihakyang telah membantu serta mendukung peneliti dalam menyelesaikan laporan penelitian ini, diantaranya :

  1. Bapak Dr. Po. Abas Sunarya, M.Si selaku Rektor Universitas Raharja.
  2. Bapak Dr. Henderi, S.Kom., M.Kom. selaku Dekan Fakultas Universitas Raharja.
  3. Bapak Padeli, M.Kom selaku Wakil Dekan Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Raharja.
  4. Ibu Ruli Supriati, S.Kom,. M,T,I. selaku Ketua Program Studi Teknik Informatika.
  5. Bapak Denny Andwiyan, S.T., M.T. sebagai Dosen Pembimbing I yang telah memberikan bimbingan dan masukan kepada penulis sehingga Skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik.
  6. Bapak Sugeng Santoso, M.Kom. sebagai Dosen Pembimbing II yang telah meluangkan waktunya untuk memberikan bimbingan, masukan dan motivasi kepada penulis.
  7. Bapak Irfan Mawardo selaku stakeholder yang telah memberikan kontribusi besar di dalam lancarnya proses penelitin skripsi ini.
  8. Bapak dan Ibu Dosen serta Staff Universitas Raharja yang telah memberikan bekal ilmu pengetahuan dan motivasi kepada penulis.
  9. Orang tua beserta keluarga tercinta yang telah memberikan doa, dukungan moril maupun materil sehingga Skripsi ini apat terselesaikan dengan baik
  10. Teman - teman seperjuangan yang selalu ada dan memberikan semangat.

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan Laporan Skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu kritik dan saran yang membangun, penulis harapkan sebagai pemicu untuk dapat berkarya lebih baik lagi. Semoga Laporan ini bermanfaat bagi pihak yang membutuhkan.


Tangerang, 18 Juli 2019
FAHRUL
NIM. 1522489651


DAFTAR GAMBAR


Gambar 3.1 Struktur Organisasi Platinum Resto
Gambar 3.2 Use case diagram sistem yang berjalan
Gambar 3.3 Activity diagram sistem yang berjalan
Gambar 3.4 Sequence diagram sistem yang diusulkan
Gambar 4.1 Use case diagram sistem yang diusulkan
Gambar 4.2 Activity diagram sistem yang diusulkan
Gambar 4.3 Sequence diagram sistem yang diusulkan
Gambar 4.4 Class diagram sistem yang diusulkan
Gambar 4.5 Tampilan Prototype Home
Gambar 4.6 Tampilan Prototype Halaman Reservasi Meja
Gambar 4.7 Tampilan prototype Daftar Menu Foods
Gambar 4.8 Tampilan prototype Daftar Menu Drinks
Gambar 4.9 Tampilan prototype Daftar Menu Appetizer
Gambar 4.10 Tampilan keranjang Belanja
Gambar 4.11 Tampilan Homepage
Gambar 4.12 Tampilan Daftar Menu Foods
Gambar 4.13 Tampilan Daftar Menu Drinks
Gambar 4.14 Tampilan Daftar Menu Appetizer
Gambar 4.15 Tampilan About Us
Gambar 4.16 Tampilan Contact Us
Gambar 4.17 Tampilan Form Login User
Gambar 4.18 Tampilan Form Register User

DAFTAR TABEL


Tabel 3.1 Analisis SWOT Sistem Berjalan
Tabel 3.2 Elisitasi Tahap I
Tabel 3.3 Elisitasi Tahap II
Tabel 3.4 Elisitasi Tahap III
Tabel 3.5 Final Draft Elisitasi
Tabel 4.1 Perbedaan prosedur sistem yang berjalan dan sistem usulan
Tabel 4.2 Spesifikasi tabel user
Tabel 4.3 Spesifikasi tabel menu
Tabel 4.4 Spesifikasi tabel kategori menu
Tabel 4.5 Spesifikasi tabel pemesanan
Tabel 4.6 Spesifikasi tabel pemesanan menu
Tabel 4.7 Spesifikasi tabel pembayaran
Tabel 4.8 Black Box Testing
Tabel 4.9 Time Schedule
Tabel 4.10 Estimasi Biaya

DAFTAR SIMBOL

DAFTAR SIMBOL USE CASE DIAGRAM

DAFTAR SIMBOL ACTIVITY DIAGRAM

DAFTAR SIMBOL SEQUENCE DIAGRAM

DAFTAR SIMBOL CLASS DIAGRAM



Daftar isi

BAB I
PENDAHULUAN

Latar Belakang

Teknologi informasi saat ini berkembang dengan cepat, dari tahun ke tahun selalu ada inovasi dan pengembangan dari teknologi terdahulu. Perkembangan teknologi informasi juga merambah bisnis kuliner. Banyak restoran yang melakukan inovasi pelayanan guna bersaing dengan restoran lain dan meningkatkan jumlah customer. Pada umumnya beberapa restoran masih menggunakan sistem pemesanan menu secara manual mulai dari mencatat daftar pesanan di kertas, memberikan catatan daftar pesanan ke bagian dapur sampai proses pembayaran.

Pada Platinum Resto Supermall Karawaci ada beberapa masalah yang terjadi dari sisi pelayanan antara lain, buku menu yang harus diantarkan oleh waiter kepada setiap customer yang datang. Buku menu yang harus diantarkan ini menjadi masalah jika restoran dalam keadaan ramai, terutama diakhir pekan atau hari libur yang bisa mencapai 600-800 orang. Hal itu karena waiter sibuk melayani customer yang ingin melakukan proses pemesanan menu, mengantar pesanan atau meminta bill tagihan. Untuk melakukan proses pemesanan customer harus memanggil waiter guna mencatat daftar pesanan dan melakukan konfirmasi pesanan dengan membacakan ulang daftar pesanan. Customer juga harus memanggil kembali waiter untuk meminta bill tagihan sebelum melakukan pembayaran. Dari proses pemesanan menu sampai proses pembayaran diatas dirasa kurang efektif dan efisien karena harus membuat customer menunggu untuk dilayani.

Dari uraian diatas, maka penelitian ini dilakukan guna mengatasi beberapa masalah yang terjadi dengan cara membuat aplikasi pemesanan menu berbasis web. Maka dari itu penulis mengambil judul untuk laporan Skripsi ini yaitu dengan judul “RANCANG BANGUN APLIKASI PEMESANAN MAKANAN DAN MINUMAN BERBASIS WEB PADA PLATINUM RESTO SUPERMALL KARAWACI”.

Rumusan Masalah

Dari latar belakang masalah diatas, maka dapat di uraikan rumusan masalah, antara lain:

  1. Bagaimana sistem pemesanan menu yang berjalan saat ini?
  2. Bagaimana merancang sebuah aplikasi pemesanan menu berbasis web pada Platinum Resto Supermall Karawaci?
  3. Apakah aplikasi pemesanan menu berbasis web dapat mempecepat proses pemesanan menu?

Ruang Lingkup Penelitian

Agar dalam pembahasan masalah menjadi terarah dan berjalan baik maka perlu adanya ruang lingkup penelitian yang akan dibahas, antara lain: penelitian ini mengambil studi kasus pada Platinum Resto Supermall Karawaci, aplikasi pemesanan menu dibuat berbasis web, peneliti membahas mengenai proses pemesanan menu mulai dari pemilihan menu, bill tagihan, pembayaran, sampai pembuatan laporan.

Tujuan dan Manfaat Penelitian

Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penelitian skripsi ini, antara lain:

  1. Tujuan Operasional
    1. Merancang sebuah aplikasi pemesanan menu berbasis web agar proses pemesanan lebih efisien.
    2. Menganalisa dan memecahkan masalah yang terjadi pada sistem pemesanan menu yang berjalan saat ini.
  2. Tujuan Fungsional
    1. Untuk memudahkan customer melakukan pemesanan menu.
    2. Mempersingkat proses pemesanan menu agar lebih efesien.
  3. Tujuan Individual
    1. Sebagai syarat kelulusan jenjang Strata Satu (S1) di Universitas Raharja.
    2. Menerapkan ilmu pengetahuan yang telah didapatkan selama perkulihan.
    3. Untuk mendapatkan pengalaman dalam merancang sebuah aplikasi pemesanan menu berbasis web.

Manfaat Penelitian

  1. Bagi Peneliti
    1. Memberikan pengalaman kepada peneliti tentang cara merancang sebuah aplikasi pemesanan menu berbasis web.
    2. Meningkatkan kemampuan menganalisis dan memecahkan sebuah masalah.
  2. Bagi Platinum Resto Supermall Karawaci
    1. Agar Platinum Resto memiliki sebuah aplikasi pemesanan menu yang memudahkan proses pemesanan menu.
    2. Memudahkan manajer restoran untuk mengakses laporan penjualan.
    3. Meringankan pekerjaan waiter melayani customer, terutama ketika restoran dalam keadaan ramai.
  3. Bagi Universitas Raharja
    1. Menciptakan mahasiswa yang dapat mengimplementasikan hasil belajar selama perkulihan di tempat penelitian.
    2. Menjadi referensi bagi mahasiswa yang akan melakukan penelitian selanjutnya.

Metodologi Penelitian

Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data yang digunakan penulis, antara lain:

  • Metode Observasi (Pengamatan)

      Metode ini dilakukan penulis dengan cara melakukan pengamatan langsung ke Platinum Resto. Disini penulis melakukan pengamatan bagaimana sistem pemesanan menu yang berjalan, mulai dari cara pemesanan, pencatatan menu, sampai proses pembayaran.

  • Metode Wawancara

      Metode ini dilakukan penulis dengan cara melakukan wawancara secara langsung dengan stakeholder yaitu manajer restoran, karyawan restoran dan customer untuk mendapatkan data dan informasi mengenai sistem pemesanan menu yang berjalan.

  • Metode Studi Pustaka

      Studi pustaka adalah metode pengumpulan data yang di arahkan kepada pencarian data dan informasi melalui berbagai buku referensi. Metode studi kepustakaan dilakukan untuk menunjang metode wawancara dan observasi yang telah dilakukan.

    Metode Pengumpulan Data

  • Metode Wawancara

      Pada penelitian ini, penulis melakukan wawancara kepada pihak perusahaan yaitu pada bagian marketing yang terkait untuk mengetahui bagaimana sistem penjualan barang yang dilakukan oleh PT. Arai Rubber Seal Indonesia serta kebutuhan-kebutuhan yang di perlukan dalam sistem penjualan yang telah ada sekarang.

  • Metode Observasi

      Observasi adalah metode yang dilakukan penulis untuk mengumpulkan data dan untuk mendapatkan hal-hal yang diperlukan untuk proses penelitian dengan cara mengadakan pengamatan langsung ke PT. Arai Rubber Seal Indonesia terhadap suatu objek serta melakukan pencatatan langsung secara sistematis tentang hal-hal tertentu yang diamati.

  • Metode Studi Pustaka

      Merupakan metode penelitian yang dilakukan dengan cara mempelajari penelitian sebelumnya yang berkaitan dengan judul yang diambil penulis pada berbagai sumber seperti buku, jurnal, skripsi, dll guna dijadikan referensi.

    Metode Analisis

    Metode Analisis sistem yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Analisis SWOT, yang terdiri dari kekuatan (Strengths), kelemahan (Weakness), kesempatan (Opportunities), dan ancaman (Threats).

    Metode Perancangan Sistem

    Dalam perancangan sistem penulis menggunakan metode UML (Unified Modelling Language) dan metode prototype untuk menggambarkan rancangan program yang akan dibuat.

    Metode Testing

    Untuk menguji sistem yang dirancang penulis menggunakan metode Blackbox Testing. Blackbox Testing merupakan sebuah metode uji coba untuk mengalisa suatu sistem untuk mendeteksi, mengevaluasi kondisi (error/bug/defect) serta fitur-fitur yang diinginkan untuk mengetahui kualitas dari sebuah sistem.


    Sistematika Penulisan

    Untuk mempermudah membuat penulisan laporan dan pembahasan secara sistematis, maka penulisan laporan Skripsi ini terdiri dari beberapa sub bab dengan sistematika penulisan sebagai berikut:

    BAB I PENDAHULUAN

      Pada bab ini berisikan mengenai latar belakang penelitian, rumusan masalah, ruang lingkup penelitian, tujuan dan manfaat penelitian, metode penelitian, dan sistematika penulisan.

    BAB II LANDASAN TEORI

      Pada bab ini dijelaskan beberapa teori umum dan teori khusus yang sesuai dengan penelitian serta terdapat beberapa literature review penelitian sebelumnya yang berkaitan dengan judul penelitian yang diambil.

    BAB III PEMBAHASAN

      Bab ini berisikan gambaran umum Platinum Resto Supermall Karawaci, seperti sejarah singkat, visi dan misi, struktur organisasi, tugas dan wewenang, tata laksana sistem yang berjalan, permasalahan yang dihadapi, alternatif pemecahan masalah, serta elisitasi tahap I, II, III, dan final draft elisitasi.

    BAB IV RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN DAN IMPLEMENTASI

      Bab ini berisi rancangan sistem yang diusulkan dalam bentuk UML dan spesifikasi database, rancangan prototype, serta testing dan implementasi sistem.

    BAB V PENUTUP

      Bab ini merupakan bab terakhir yang bersisikan kesimpulan dan saran terhadap sistem yang diusulkan.

    DAFTAR PUSTAKA

    LAMPIRAN


    BAB II
    LANDASAN TEORI

    Teori Umum

    Konsep Dasar Sistem

    Definisi Sistem

    Menurut Dini Hamidini dalam Jurnal ICIT. Vol. 4 No. 1 (2018:16) [1] “Sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen berupa data, jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, sumber daya manusia, teknologi baik hardware maupun software yang saling berinteraksi sebagai satu kesatuan untuk mencapai tujuan/sasaran tertentu yang sama”.

    Menurut Sutabri yang dikutip oleh Janu Ilham Saputro, dkk dalam Jurnal SENSI Vol 3 No.1 (2017:2) [2], “Suatu sistem dapat diartikan sebagai suatu kumpulan atau himpunan dari unsur, komponen, atau variabel yang terorganisir, saling berinteraksi, saling tergantung satu sama lain, dan terpadu”.

    Menurut Mulyadi dalam Widiana Mulyani dan Bambang Eka Purnama (2015:16) [3], “Sistem adalah suatu jaringan prosedur yang dibuat menurut pola yang terpadu untuk melaksanakan kegiatan pokok perusahaan”.

    Dari beberapa pengertian diatas disimpulkan bahwa sistem adalah sekumpulan elemen-elemen berupa data, jaringan prosedur yang saling beinteraksi, saling tergantung satu sama lain untuk mencapai tujuan yang sama.

    Karakteristik Sistem

    Menurut Elisabeth Yunaeti Anggraeni (2017:24) [4], sistem mempunyai karakteristik atau sifat tertentu, antara lain:

    1. Komponen Sistem (Component)
      Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi, yang saling membentuk suatu komponen sistem.
    2. Batasan Sistem (Boundary)
      Merupakan daerah yang membatasi suatu sistem dengan sistem yang lain atau dengan lingkungan kerjanya.
    3. Subsistem
      Bagian-bagian dari sistem yang beraktifitas dan berinteraksi satu sama lain untuk mencapai tujuan dengan sasarannya masing-masing.
    4. Lingkungan Luar Sistem (Environment)
      Suatu sistem yang ada diluar batas sistem yang dipengaruhi oleh operasi sistem.
    5. Penghubung Sistem (Interface)
      Media penghubung antara suatu sub sistem dengan sub sistem lain. Dengan adanya penghubung ini memungkinkan berbagai sumber daya mengalir dari suatu sistem ke sub sistem lainnya.
    6. Masukan Sistem (Input)
      Energi yang masuk ke dalam sistem, berupa perawatan dan sinyal. Masukkan perawatan adalah energi yang dimasukkan supaya sistem tersebut dapat berinteraksi.
    7. Keluaran Sistem (Output)
      Hasil energi yang diolah dan diklarifikasi menjadi keluaran yang berguna dan sisa pembuangan.
    8. Pengolahan Sistem (Process)
      Suatu sisten dapat mempunyai suatu bagian pengolahan yang akan mengubah masukkan menjadi keluaran.
    9. Sasaran Sistem (Object)
      Tujuan yang ingin dicapai oleh sistem, akan dikatakan berhasil apabila mengenai sasaran atau tujuan.

    Klasifikasi Sistem

    Klasifikasi sebuah sistem menurut Tyoso (2016:5-7) [5] terbagi menjadi beberapa sistem yaitu sebagai berikut:

    1. Sistem Alamiah (Natural System)
      Sistem alamiah merupakan sistem yang muncul secara alami tanpa canpur tangan dari manusia.
    2. Sistem Tiruan (Artificial System)
      Sistem tiruan merupakan sistem yang diciptakan untuk mendukung tuuan tertentu.
    3. Sistem Deterministik (Deterministic System)
      Sistem deterministik merupakan sistem yang pekerjannya dapat diramalkan sebelum terlaksana.
    4. Sistem Probalilistik (Probabilistic System)
      Sistem probabilistik merupakan sistem yang hanya dapat dilacak menggunakan nilai distribusi probabilitas, sebab selalu terdapat nilai ketidakpastian yang sesungguhnya pada setiap waktu.
    5. Sistem Tertutup (Closed System)
      Sistem tertutup merupakan sistem yang tidak terjadi pertukaran atau penggunaan sumber daya dengan atau dari lingkungannya, sebab tidak menggunakan input dari lingungannya maka output yang dihasilkan tidak bertalian pula dengan lingkungannya.
    6. Sistem Terbuka (Opened System)
      Sistem terbuka merupakan sistem yang menggunakan sumber daya dari lingkungannya, sehingga keluarannya (output) berkaitan dengan lingkungannya juga.

    Konsep Dasar Informasi

    Definisi Data

    Menurut Gordon B. Davis dalam buku karya Hutahaen (2015:8) [6], “Data adalah bahan mentah bagi informasi, dirumuskan sebagai kelompok lambang-lambang tidak acak menunjukan jumlah-jumlah, tindakan-tindakan, hal-hal dan sebagainya”.

    Menurut Edy Irwansyah (2014:2) [7], “Data sendiri ialah kumpulan item yang belum diproses, yang dapat mencakup teks, angka, gambar, audio dan video”.

    Dari beberapa definisi data diatas maka dapat disimpulkan data merupakan sekumpulan informasi yang belum diolah atau diproses yang dapat berupa teks, angka, gambar, audio dan video.

    Definisi Informasi

    Menurut Hutahaean dalam Jurnal SENSI Vol.4 No.1 (2018:78) [8], informasi ialah “Data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimannya”.

    Menurut I Putu Agus Eka Pramata yang dikutip oleh Maimunah dalam Jurnal CCIT Vol. 11 No.2 (2018:193) [9], “Informasi merupakan hasil pengolahan data dari satu atau berbagai sumber, yang kemudian diolah, sehingga memberikan nilai, arti, dan manfaat”.

    Menurut Muslihudin, dkk (2016:9) [10],“Informasi merupakan data yang diolah menjadi bentuk yang berguna untuk membuat keputusan. Informasi berguna untuk membuat keputusan karena informasi menurunkan ketidakpastian (atau meningkatkan kepastian)”.

    Dari pengertian informasi diatas maka dapat ditarik kesimpulan bahwa informasi adalah data yang telah diolah menjadi bentuk yang berguna dan memberikan manfaat bagi penerimanya.

    Kualitas Informasi

    Menurut Jogiyanto (2014:11) [11] kualiitas informasi dipengaruhi oleh lima hal sebagai berikut:

    1. Relavan (Relevancy), dalam relevan ini merupakan seberapa jauh tingkat informasi tersebut terhadap kenyataan masa lalu, kejadian hari ini, dan kejadian yang akan datang. Informasi yang berkualitas dapat menunjukan kejadian yang terjadi.
    2. Akurat (Accuracy), dikatakannya suatu sistem yaitu dengan menghasilkan dat informasi yang akurat, seluruh pesan yang ada di dalamnya benar atau sesuai, serta pesan yang disampaikan sudah lengkap dengan apa yang diinginkan oleh user.
    3. Tepat Wakru (Timeliness), dengan melakukan tepat waktu, laporan-laporan yang dibutuhkan disampaikan tepat waktu.
    4. Ekonomis (Economy), informasi yang dihasilkan mempunyai daya jual yang tinggi, serta biaya operasional yang dihasilkan informasi tersebut mampu memberikan dampak yang luas terhadap laju pertumbuhan ekonomi.
    5. Efisien (Efficiency), informasi yang berkualitas harus mempunyai sifat yang memiliki kalimat sederhana tidak berbelit-belit ataupun puitis, namun mampu memberikan makna dan hasil yang mendalam.
    6. Dapat dipercaya (Reliability), informasi yang didapatkan dari sumber yang dapat dipercaya. Sumber tersebut juga telah diuji tingkat kejujurannya.

    Nilai Informasi

    Menurut Jogiyanto, H.M dalam Boyke (2014:20) [12]" , “Suatu informasi dikatakan bernilai bila informasi lebih efektif dibandingkan dengan biaya mendapatkannya”.

    Informasi dalam konteks sistem informasi akan menjadi bernilai, semakin formal, dan ideal apabila didasarkan pada sepuluh sifat menurut Burch dan Strater yang dikutip oleh Sri Rahayu, dkk dalam Jurnal SENSI Vol.4 No.2 (2014:6)[13] sebagai berikut:

    1. Mudah diakses (Accesibility): sifat ini menunjukkan mudah dan cepatnya diperoleh keluaran informasi.
    2. Luas dan lengkapnya (Comprehensiveness): sifat ini menunjukkan lengkapnya suatu informasi. Hal ini tidak berarti mengenai volumenya, tetapi juga mengenai output informasinya.
    3. Ketelitian (Accuracy): berhubungan dengan tingkat kebebasan dari keseluruhan pengeluaran informasi.
    4. Kecocokan (Appropriateness): sifat ini menunjukkan seberapa jauh keluaran informasi berhubungan dengan permintaan para pemakai. Isi informasi harus berhubungan dengan masalah.
    5. Ketepatan waktu (Timeliness): berhubungan dengan waktu yang dilalui dan yang lebih pendek pada saat diperolehnya informasi.
    6. Kejelasan (Clarify): atribut ini menunjukkan tingkat keluaran informasi dan bebas dari intilah-istilah yang sulit dipahami.
    7. Keluwesan (Flexibility): sifat ini berhubungan dengan dapat disesuaikannya keluaran informasi.
    8. Dapat dibuktikan (Veriflability): atribut ini menunjukkan kemampuan beberapa pangguna informasi untuk menguji keluaran informasi dan sampai pada kesimpulan yang sama.
    9. Tidak ada prasangka (Freedom from bias): sifat ini berhubungan dengan tidak adanya keingingan untuk mengubah informasi guna mendapatkan kesimpulan yang telah dipertimbangkan sebelumnya.
    10. Dapat diukur (Quantifiable): sifat ini menunjukkan hakikat informasi yang dihasilkan pada sistem informasi formal.

    Konsep Dasar Analisis Sistem

    Definisi Analisis Sistem

    Definisi analisis sistem menurut Sri Mulyani (2016:38)[14]" adalah “Suatu Teknik penelitian terhadap sebuah sistem dengan menguraikan komponen-komponen pada sistem tersebut dengan tujuan mempelajari komponen itu sendiri serta keterkaitannya dengan komponen lain yang membentuk sistem sehingga didapat sebuah keputusan atau kesimpulan mengenai sistem tersebut baik itu kelemahan ataupun kelebihan sistem”.

    Menurut Dede Bachtiar dan Atikah (2015:72)[15], “Analisis sistem adalah langkah-langkah melakukan Analisa sistem yang akan dirancang, serta melakukan penelitian terhadap kebutuhan-kebutuhan sistem, dan apa saja kekurangannya”.

    Menurut Rosa A.S dan M. Shalahuddin yang dikutip oleh Dani Anggoro, dkk dalam Jurnal SENTIKA (2015:2)[16] bahwa “Analisa sistem adalah kegiatan untuk melihat sistem yang sudah berjalan, bagaimana yang bagus dan tidak bagus dan kemudian mendokumentasikan kebutuhan yang akan dipenuhi dengan sistem yang baru”.

    Dari definisi analisis sistem para ahli diatas disimpulkan bahwa analisis sistem merupakan suatu tahapan dalam analisis sistem yang akan dirancang untuk mengetahui suatu kelemahan dan kelebihan sistem yang diteliti.

    Tahap-tahap Analisis Sistem

    Sedangkan menurut Martono, dkk (2016:185)[17], “Setelah proses pengumpulan data dilaksanakan melalui beberapa teknik, maka data yang sudah ada akan diolah dan dianalisis agar mendapatkan suatu hasil akhir yang bermanfaat bagi peneliti”. Dalam metode analisis sistem dilakukan melalui empat tahap, yaitu:

    1. Survey terhadap sistem yang berjalan.
    2. Analisis terhadap sistem yang berjalan.
    3. Identifikasi kebutuhan sistem.
    4. Identifikasi persyaratan sistem.

    Teori Khusus

    Konsep Dasar Rancang Bangun

    Definisi Rancang Bangun

    Menurut R. Pressman dalam Mochammad Farid Yusuf dan Yerry Soepriyanto (2017:12)[18], “Rancang merupakan serangkaian prosedur untuk menerjemahkan hasil Analisa dari sebuah sistem ke dalam Bahasa pemrograman untuk mendeskripsikan dengan detail bagaimana komponen-komponen sistem diimplementasikan”.

    Menurut R. Pressman dalam Mochammad farid Yusuf dan Yerry Soepriyanto (2017:12)[18], “bangun adalah kegiatan menciptakan sistem baru maupun mengganti atau memperbaiki sistem yang telah ada baik secara keseluruhan maupun sebagian”.

    Jadi dapat disimpulkan rancang bangun adalah serangkaian prosedur untuk menerjemahkan hasil Analisa sistem ke dalam Bahasa pemrograman guna menciptakan sistem baru maupun memperbaiki sistem yang ada.

    Konsep Dasar Aplikasi

    Definisi Aplikasi

    Menurut Meta Amalya Dewi dkk (2014:330)[19]", “Aplikasi adalah sebuah perangkat lunak yang menjadi front end dalam sebuah sistem yang digunakan untuk mengolah data menjadi suatu informasi yang berguna orang-orang dan sistem yang bersangkutan”.

    Menurut Hasanah Abdurahman dan Asep Ririh Riswaya (2014:62)[20], mengutip dari Jogiyanto, “Aplikasi adalah penggunaan dalam suatu komputer, intruksi (instruction) atau pernyataan (statement) yang disusun sedemikian rupa sehingga computer dapat memproses input menjadi output.

    Konsep Dasar Restoran

    Definisi Restoran

    Menurut Arief dalam Putri (2016:72)[21], “Restoran adalah suatu industry yang tak terbatas, yaitu industry yang melayani makanan dan minuman kepada semua orangyang jauh dari rumahnya, maupun yang dekat dari rumahnya”.

    Menurut Sukresno yang dikutip oleh Endang Darwin Durachim, dkk dalam Jurnal Pariwisata Vol IV No.1 (2017:12)[22], “Restoran adalah suatu usaha komersial yang menyediakan jasa pelayanan makanan dan minuman bagi umum dan dikelola secara profesional”.

    Menurut Marsum WA yang dikutip oleh Endang Darwin Durachim, dkk dalam Jurnal Pariwisata Vol IV No.1 (2017:12)[22], “Restoran adalah suatu tempat atau bangunan yang diorganisasiskan secara komersial, yang menyelenggarakan pelayanan dengan baik berupa makanan dan minuman”.

    Konsep Dasar Website

    Definisi Website

    Menurut Al-Husain, dkk dalam Jurnal CERITA (2016:134)[23]Web atau situs dapat diartikan sebagai kumpulan halaman-halaman yang digunakan untuk menampilkan informasi teks, gambar diam atau gerak, animasi, suara dan atau gabungan dari semuanya, baik yang bersifat statis maupun dinamis yang membentuk satu rangkaian bangunan saling terkait, yang masing-masing dihubungkan dengan jaringan-jaringan halaman”.

    Menurut Rerung (2018:1)[24], “Web adalah jaringan computer yang terdiri dari kumpulan situs internet yang menawarkan teks dan grafik dan suara dan sumber gaya animasi melalui hypertext transfers protocol”.

    Konsep Dasar Prototype

    Definisi Prototype

    Menurut Darmawan dalam Martono, dkk (2017:163)[25], “Prototype adalah satu versi dari sebuah sistem potensial yang memberikan ide bagi para pengembang dan calon pengguna, bagaimana sistem akan berfungsi dalam bentuk yang telah selesai”.

    Menurut Uzzaman (2015:71)[26], “Prototype adalah produk demontrasi. Pada tahap ini tidak semua fitur sudah diletakan. Pengembang sering memproduksi prototype semacam ini untuk mempresentasikan contoh produk kepada investor. Dengan demikian, investor bisa melihat produk asli dan membuktikan bahwa produk tersebut menarik dan berguna”.

    Jenis - Jenis Prototype

    Menurut Irwansyah (2014:192)[27], terdapat dua macam strategi prototypying yang digunakan saat ini:

    1. Requirement Prototyping
      Menggunakan prototype untuk menetukan kebutuhan dari aplikasi basis data yan diinginkan dan ketika kebutuhan itu terpenuhi maka prototype akan dibuang.
    2. Evolutionary Prototyping
      Digunakan untuk tujuan yang sama perbedaannya prototype tidak dibuang tetapi dengan pengembangan lanjutan menjadi aplikasi basis data yang digunakan.

    Konsep Dasar Analisis SWOT

    Definisi Analisis SWOT

    Menurut Eddy Yunus (2016:83)[28], “analisa SWOT merupakan kajian sistematik terhadap faktor-faktor kekuatan (strength) dan kelemahan (weakness) internal perusahaan dengan cara peluang (opportunities) dan ancaman (threats) lingkungan yang dihadapi perusahaan. Analisa SWOT juga merupakan sarana bantu bagi perencana strategi guna memformulasikan dan mengimplementasikan strategi-strategi untuk mencapai tujuan”.

    Menurut Mulyati dkk, dalam Jurnal ICIT Vol. 04 No. 02 (2018:118)[29], SWOT (Strenghts-Weaknesses-Opportunities-Treats) merupakan metode perancangan stategis yang digunakan untuk mengevaluasi kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman dari suatu proyek”.

    Berdasarkan pendapat para ahli diatas dapat disimpulkan bahwa Analisis SWOT adalah suatu metode perencanaan strategis untuk mengevaluasi faktor-faktor kekuatan (strength), kelemahan (weakness), peluang (opportunities), ancaman (threats) yang dihadapi.

    Konsep Dasar Black Box Testing

    Definisi Black Box Testing

    Menurut Mahendra, dkk (2018:96)[30], “Black box testing is one of the software testing techniques that focus on function of a software to ensure all functional on the software has been running well. Black box testing is done by testing the input and output on the software without looking at the program code in the software”.

    Menurut Ayuliana yang dikutip oleh Puji Astuti dalam Jurnal Factor Exacta (2018:3)[31] yaitu “Pengujian yang dilakukan hanya untuk mengamati hasil eksekusi melalui data uji dan memeriksa fungsional dari perangkat lunak. Jadi dianalogikan seperti kita melihat suatu kotak hitam, kita hanya bisa melihat penampilan luarnya saja, tanpa tahu ada apa dibalik bungkus hitamnya. Sama seperti pengujian black box, mengevaluasi hanya dari tampilan luarnya (interface), fungsionalitasnya tanpa mengetahui apa sesungguhnya yang terjadi dalam proses detailnya”.

    Konsep Dasar UML

    Definisi UML

    Menurut K.P Jayant, dkk dalam International Journal of Advanced Research in Computer Science and Software Engeneering (2014:148)[32], menyatakan bahwa “The UML is a visual modelling language and used for visualize, specify, construct and document the artifacts of a software system”. Artinya UML adalah model Bahasa visual dan digunakan untuk visualisasikan, penelitian, pembangunan, dokumen atau data dari sistem perangkat lunak.

    Menurut Onu dan Umeakuka dalam Internasional Journal of Computer Applications Technology and Research (2016:506)[33], “UML is a standard modeling language to model thereal world in the field of software engineering. A UML diagrams a partial graphical view of model of a system under design, implementation, or already in exsistence. UML diagram is made up of graphical elements system model. The UML model of the system might also contain order documentation such as use cases written as text.”

    Jenis-Jenis UML

    Diagram UML dapat dibagi menjadi beberapa diagram yang masing-masing memiliki keunikan dan karakteristik dalam menggambarkan, memodelkan dan menjelaskan suatu sistem. Diagram UML terbagi menjadi beberapa, antara lain:

    1. Use Case Diagram
      Menurut Untung Rahardja, dkk dalam Jurnal CCIT Vol.7 No.3 (2014:491)[34], “Use Case pada dasarnya merupakan gambaran dari proses sistem secara keseluruhan yang melibatkan actor dalam hal penggunaan”.
    2. Activity Diagram
      Menurut Afriyonza, dkk (2014:199)[35], “Activity diagram, diagram yang menggambarkan logika procedural, proses bisnis, alur kerja atau aktivitas, dan skenario dalam sebuah proses”.
    3. Sequence Diagram
      Menurut Indra Griha Tofik Isa dalam Jurnal Ilmiah Ilmu Ekonomi (2017:141)[36], “Sequence diagram menggambarkan interaksi antara sejumlah objek dalam urutan waktu. Kegunaanya untuk menunjukan rangkaian pesan yang dikirim antara objek dengan interaksi antar objek yang terjadi pada titik tertentu dalam eksekusi sistem”.
    4. Class Diagram
      Menurut Maimunah, dkk (2016:29)[37], “Class Diagram adalah sebuah spesifikasi yang jika diinstasiasi akan sebuah objek dan merupakan inti dari pengembangan dan desain berorientasi objek. Class diagram menggambarkan keadaan (atribut/property) suatu sistem, sekaligus menawarkan layanan untuk memanipulasi keadaan tersebut”.

    Konsep Dasar Elisitasi

    Definisi Elisitasi

    Menurut Sommerville dan Sawyer dalam Hanafri, dkk (2017:7)[38], “Elisitasi kebutuhan adalah sekumpulan aktivitas yang ditunjukkan untuk menemukan kebutuhan suatu sistem melalui komunikasi dengan pelanggan, pengguna sistem, dan pihak lain yang memiliki kepentingan dalam pengembangan sistem”.

    Menurut Bachtiar, dkk (2015:74)[39], “Elisitasi berisi usulan rancangan sistem baru yang dinginkan oleh pihak manajemen terkait dan disanggupi oleh penulis untuk dieksekusi”.

    Tahap-Tahap Elisitasi

    Menurut Bachtiar, dkk (2015:74)[39], Elisitasi dilakukan melalui tiga tahap yaitu sebagai berikut:

  • Elisitas Tahap I
      Berisi seluruh rancangan sistem yang diusulkan oleh pihak manajemen terkait melalui proses wawancara.
    1. Elisitasi Tahap II
          Merupakan hasil pengklasifikasian dari elisitasi tahap I berdasarkan metode MDI. Metode MDI ini bertujuan untuk memisahkan antara rancangan sistem yang penting dan harus ada pada sistem baru dengan rancangan yang disanggupi oleh penulis untuk dieksekusi.
        1. M pada MDI artinya Mandory. Maksudnya requirement tersebut harus ada dan tidak boleh dihilangkan pada saat membuat sistem baru.
        2. D pada MDI artinya Desirable. Maksudnya requirement tersebut tidak terlalu penting dan boleh dihilangkan. Tetapi jika requirement tersebut dalam pembentukan sistem, akan membuat sistem tersebut lebih sempurna.
        3. I pada MDI artinya Innesential. Maksudnya requirement tersebut bukanlah bagian dari sistem yang dibahas dan merupakan bagian luar sistem.
      1. Elisitas Tahap III
          Merupakan hasil penyusutan dari elisistasi tahap II dengan cara mengeliminasi semua requirement yang optionnya I pada metode MDI. Selanjutnya semua requirement yang tersisa diklasifikasikan kembali melalui metode TOE, yaitu sebagai berikut:
        1. T artinya Technical, maksudnya bagaimana tata cara/Teknik pembuatan requirement tersebut dalam sistem yang akan diusulkan.
        2. O artinya Operational, maksudnya bagaimana tata cara menggunakan requirement tersebut dalam sistem yang akan dikembangkan.
        3. E artinya Economy, maksudnya berapakah biaya yang diperlukan guna membangun requirement tersebut dalam sistem. Metode TOE tersebut dibagi kembali menjadi beberapa option, yaitu:

          High (H): sulit untuk dikerjakan, karena Teknik pembuatan pemakaiannya sulit serta biayanya mahal. Sehingga requirement tersebut harus dieliminasi.

          Middle (M): mampu untuk dikerjakan.

          Low (L): mudah untuk dikerjakan

      2. Final Draft Elisitasi
        Merupakan hasil akhir yang dicapai dari suatu proses elisitasi yang dapat digunakan sebagai dasar pembuatan suatu sistem yang akan dikembangkan.

        Literature Review

        Literature Review adalah metode penelitian yang dilakukan dengan cara mereview beberapa penelitian yang telah dilakukan sebelumnya yang relavan dengan permasalahan yang akan diteliti oleh peneliti, yang selanjutnya akan digunakan sebagai acuan untuk penelitian yang sedang dikerjakan. Berikut ini adalah penelitian yang telah dilakukan dan membahas topik yang sama dengan penelitian yang akan dibahas:

        1. Tinjauan studi dari penelitian Immah Inayati, M. Nur Hidayatulloh, dan Made Kamisutara, 2015, Universitas Narotama Surabaya, dalam e-Jurnal NARAODROID Vol.1/No.2[40]
          [Inayati, Hidayatulloh dan Kamisutara 2015] dalam e-Jurnal NARAODROID Vol.1/No.2, berjudul Aplikasi Pemesanan Makanan Berbasis Web (Studi kasus: RM Lesehan Berkah Ilaahi Gresik). Penelitian ini bertujuan untuk mengatasi penumpukan antrian karena bertambahnya jumlah pelanggan pada Rumah Makan Lesehan Berkah Ilaahi. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, studi literature, wawancara dan kuesioner pelanggan. Hasil analisis sistem digambarkan menggunakan UML untuk selanjutnya diimplementasikan dalam sebuah aplikasi e-CRM menggunakan Bahasa pemrograman PHP serta basis data PostgreSQL. Metode pengembangan yang digunakan yaitu Object Oriented dengan memanfaatkan Yii Framework, selain itu digunakan juga bootstrap framework dari sisi desain aplikasi untuk memberikan fleksibilitas aplikai ketika diakses dengan smartphone.
        2. Tinjauan studi dari penelitian Deni Utama, Asahar Johar dan Funny Farady Coastera, 2016, Universitas Bengkulu, dalam Jurnal Rekursif Vol.4/No.3[41]
          [Utama, Johar dan Coastera 2016] dalam Jurnal Rekursif Vol.4/No.3, berjudul Aplikasi Pemesanan Makanan dan Minuman Restaurant Berbasis Client Server Dengan Platform Android dan PHP Menggunakan Metode Centralized DBMS Architecture Studi Kasus: Cafe Cempakoe Kota Bengkulu). Aplikasi dibangun berbasis client server dengan platform android. Android digunakan sebagai client dimana pengunjung memesan menu melalui smartphone, yang terkoneksi dengan bagian koki dan kasir. Untuk bagian admin, koki, dan kasir aplikasi dibangun berbasis website. Sistem client-server' ini menggunakan metode Centralized DBMS Architecture sehingga penyimpanana datanya terpusat hanya dalam satu database untuk ke-empat sistem pelanggan, koki, kasir, dan admin. Sehingga pengolahan data menjadi fleksibel, terutama saat ada penambahan atau perubahan menu makanan atau minuman.
        3. Tinjauan studi dari penelitian Enrico Oley, Eng Steven R. Sentinuwo dan Alicia A.E. Sinsuw, 2017, Universitas Sam Ratulangi, dalam Jurnal Teknik Elektro dan Komputer Vol.6/No.4[42]
          [Oley, Sentinuwo dan Sinsuw 2017] dalam Jurnal Teknik Elektro dan Komputer Vol.6/No.4, berjudul Sistem Pemesanan Makanan dan Minuman Berbasis Website (Studi Kasus Taipan Restoran). Penelitian ini bertujuan membangun sistem pemesanan makanan dan minuman pada Taipan Restoran yang dapat diakses secara online melalui website oleh semua pelanggan. Pada sistem yang dibangun terdapat beberapa fitur antara lain: terdapat halaman produk spesial yang berisi mengenai menu-menu yang sering dipesan, halaman mengenai cara order menu, pembayaran melalui no rekening, informasi menu yang ada di Taipan Restoran yang di tampilkan berdasarkan kategori menu, dll. Untuk kekurangan pada sistem yang dibangun adalah tidak adanya fitur untuk melihat laporan penjualan. Metode perancangan sistem yang digunakan tools antara lain: WordPress untuk membaca Bahasa pemrograman website, WooCommerce sebagai plugin wordpress, MySQL sebagai database, PHP MyAdmin sebagai toolsuntuk mengelola database. Untuk menggambarkan sistem menggunakan use case diagram.
        4. Tinjauan studi dari penelitian Hendri, 2016, STIKOM Dinamika Bangsa Jambi, dalam Jurnal Ilmiah Media Processor Vol.11/No.1[43]
          [Hendri 2016] dalam Jurnal Ilmiah Media Processor Vol.11/No.1, berjudul Prototipe Aplikasi Pemesanan Makanan (Electronic Menu) Pada Restoran Berbasis Android dan Web. Penelitian ini bertujuan untuk merancang aplikasi e-menu berbasis android dan website yang dapat melakukan transaksi pemesanan menu serta dapat melakukan transaksi pembayarana melalui media electronic seperti smartphone atau tablet yang dapat meningkatkan pelayanan restoran. Prototipe aplikasi e-menu memiliki keunggulan yaitu beisikan informasi menu-menu yang dilengkapi dengan gambar seta keterangan menu yang dapat mempermudah pelanggan untuk melihat informasi menu yang ada pada restoran. Menggantikan media kertas sebagai pencatat daftar pesanan pelanggan. Metode penelitian yang dalam penelitian ini antara lain: metode pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara, dan studi pustaka, analisis sistem yang berjalan digambarkan dalam bentuk flowchart, untuk analisis sistem yang diusulkan menggunakan use case diagram.
        5. Tinjauan studi dari penelitian Rendi Febriyansyah, dkk, 2017, Universitas Tanjungpura Pontianak, dalam Jurnal Sistem dan Teknologi Informasi (JUSTIN) Vol.5/No.3[44]
          [Febriyansyah, dkk 2017] dalam Jurnal Sistem dan Teknologi Informasi (JUSTIN) Vol.5/No.3, berjudul Rancang Bangun Aplikasi Pemesanan Menu di Restoran Berbasis Web. Penelitian ini bertujuan menghasilkan sebuah aplikasi yang mampu mengatasi permasalahan pelayanan seperti keterlambatan pemesanan menu, kesalahan pencatatan menu, kesalahan dalam transaksi pembayaran. Aplikasi pemesanan menu terdari beberapa level user antara lain: pelanggan, pelayan, dapur, kasir, dan admin. Metode perancangan aplikasi yang digunakan dalam penelitian adalah perancangan skenario aplikasi, perancangan DFD, dan perancangan basis data. Sedangkan untuk metode pengujan aplikasi menggunakan metode black box dan kuesioner. Jenis pengujian black box yang digunakan yaitu robustness testing. Pengujian kuesioner bertujuan untuk mengetahui pendapat para pengguna mengenai aplikasi yang dibangun.
        6. Tinjauan studi dari penelitian Willy Dwi Raharjo dan Ariyani Wardhana, 2018, Universitas Mercu Buana, dalam International Journal of Computer Science and Mobile Computing Vol.7/Issue 6[45]
          [Raharjo dan Wardhana 2018] dalam International Journal of Computer Science and Mobile Computing Vol.7/'Issue 6, berjudul An Analysis of Design Android Food Ordering Applications at Taichan Kumis Restaurant. Dalam penelitian ini dirancang sebuah aplikasi pemesanan makanan di Taichan Kumis Restoran berbasis android. Aplikasi tersebut memiliki beberapa fitur seperti dapat menampilkan rekomendasi menu favorit bagi pelanggan baru, menampilkan promosi berkala yang sedang diadakan, menampilkan laporan per hari atau per bulan, sistem juga dapat menunjukkan estimasi proses memasak pesanan pelanggan. Aplikasi ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas layanan di restoran Taichan Kumis. Aplikasi dibuat berbasis android karena pengguna terbiasa dengan aplikasi tersebut. Jadi, pengguna tidak akan merasa bingung, ketika mereka menggunakannya untuk pertama kalinya untuk pemesanan makanan.
        7. Tinjauan studi dari penelitian V.B. Dhore Surabhi Thakar, Prajakta Kulkarni dan Rasika Thorat, 2014, RMD Sinhgad School of Engg India, dalam International Journal of Emerging Research and Technology Vol.2/Issue 7[46]
          [Thakar, Kulkarni dan Thorat 2014] dalam International Journal of Emerging Research and Technology Vol.2/Issue 7, berjudul Digital Table Booking and Food Ordering System Using Android Application. Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan menerapkan sistem pemesanan makanan secara online yang diakses melalui tablet atau smartphone, di mana pelanggan dapat memesan makanan sebelum mengunjungi restoran, booking meja dan juga melakukan pembayaran. Aplikasi ini terdiri dari tiga aplikasi di dalamnya. Pertama adalah untuk pelanggan yang bisa booking meja dan memesan menu. Kedua adalah untuk bagian dapur di restoran, yang memungkinkan staf untuk melihat daftar pesanan. Ketiga adalah untuk manajer restoran untuk melihat semua transaksi. Sistem yang dibuat meningkatkan kualitas dan kecepatan layanan. Sistem juga meningkatkan popularitas restoran dan menarik pelanggan.
        8. Tinjauan studi dari penelitian Varsha Chavan, dkk, 2015, Pune University Indapur India, dalam International Journal of Innovative Science, Engineering & Technology Vol.2/Issue 4[47]
          [Chavan, dkk 2015] dalam International Journal of Innovative Science, Engineering & Technology Vol.2/Issue 4, berjudul Implementing Customizable Online Food Ordering System Using Web Based Application. Penelitian ini merancang sebuah sistem pemesanan makanan secara online berbasis web. Dimana pelanggan dapat membuat pesanan sebelum datang ke restoran menggunakan smartphone. Ketika pelanggan tiba di restoran, pesanan yang disimpan dapat dikonfirmasi dengan menyentuh smartphone. Daftar menu yang dipesan dikiriman akan ditampilkan pada layar komputer dapur, dan ketika dikonfirmasi, slip pesanan harus dicetak untuk pemrosesan pesanan lebih lanjut. Solusi ini menyediakan cara mudah dan nyaman untuk pelanggan melakukan proses pemesanan menu.
        9. Tinjauan studi dari penelitian Pravin Adivarekar, Amogh Dalvi dan Nisha Yadav, 2016, dalam International Journal for Research in Engineering Application & Management (IJREAM)Special Issue 01[48]
          [Adivarekar, Dalvi dan Yadav 2016] dalam International Journal for Research in Engineering Application & Management (IJREAM) Special Issue 01, berjudul Food Ordering System for Restaurants Using Android. Penelitian ini bertujuan untuk menerapkan sentuhan digital pada sistem pemesanan menu restoran, untuk meningkatkan popularitasnya restoran di kalangan pelanggan. Pelanggan, saat memasuki restoran dan menempati meja yang diinginkannya, akan disambut dengan tablet yang ada di meja. Kemudian akan memilih makanan yang diinginkan dan pesanannya yang sesuai akan dikirim langsung ke dapur. Setelah pesanan siap akan dikirim oleh para pelayan ke meja yang sesuai. Pelanggan juga dapat memberikan feedback tentang makanan dan kualitas service restoran. Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat mempercepat proses pemesanan makanan.
        10. Tinjauan studi dari penelitian Shreya Choudhari, dkk, 2015, Atharva College of Engineering India, dalam International Journal of Innovative Research in Science Engineering and Technology (IJIRSET) Vol.4/issue 11[49]
          [Choudhari, dkk 2015] dalam International Journal of Innovative Research in Science Engineering and Technology (IJIRSET) Vol.4/issue 11, berjudul Implementation of E-Food Ordering System. Penelitian ini bertujuan untuk menggantikan sistem pemesanan menu yang masih manual menjadi sebuah aplikasi e-menu berbasis android. Pelanggan dapat mengakses e-menu menggunakan smartphone atau tablet yang terhubung ke Wifi restoran atau jaringan data seluler pelanggan sendiri. Setelah pelanggan memilih menu, daftar pesanan akan ditampilkan ke bagian dapur melalui komputer. Pelanggan juga dapat membayar makanan yang dipesan dengan kartu kredit / debit, dompet online, Kartu ATM dll. Aplikasi dirancang menggunakan Java android dan XHTML untuk frontend, untuk backend menggunakan PHP, WAMP dan MySQl sebagai database.

        BAB III

        ANALISA SISTEM YANG BERJALAN

        Gambaran Umum Platinum Resto Supermall Karawaci

        Sejarah Singkat

        Platinum Resto berdiri sejak 2002 dengan total 20 outlet di Jakarta, Bandung, Bekasi, Bogor, Cirebon, Depok, dan Tangerang. Platinum Resto sendiri berada dibawah naungan PT Champ Resto Indonesia (CRI). Platinum Resto sudah dikenal luas oleh pecinta kuliner di Indonesia sebagai restoran halal yang menghadirkan resep internasional yang terinspirasi oleh budaya-budaya yang beragam dari seluruh dunia, dari resep oriental, barat, hingga resep klasik Indonesia yang tak lekang oleh waktu. Karena itu menjadikan Platinum Resto sebuah restoran yang ramah bagi keluarga dimana pelanggan dari semua latar belakang dapat bersantap dan mencoba resep multikultural dengan harga terjangkau, baik untuk makan siang, makan malam, atau bahkan sarapan. Sejak 2014, restoran ini telah meluncurkan sebuah sub-merk yang disebut kopiplatinum yang khusus menyajikan menu kopi dari mancanegara, bagi pengunjung yang ingin duduk dan bersantai, mengadakan rapat kecil, atau berbaur dengan teman dan keluarga.

        Visi

        Be a world restaurant group (Menjadi grup restoran kelas dunia).

        Misi

        1. Provide the best value to the customers through the best product & services (Memberikan nilai terbaik kepada pelanggan melalui produk dan layanan terbaik).
        2. Jujur dalam perkataan, tingkah laku dan perbuatan.
        3. Siap menerima penghargaan untuk setiap keberhasilan dan hukuman untuk kesalahan.
        4. Memiliki keyakinan bahwa keberhasilan hanya dapat dicapai melalui kerja keras.
        5. Memiliki mental dan kemampuan yang tinggi untuk terus belajar dan meningkatkan diri.
        6. Selalu memberi hasil kerja yang terbaik secara pribadi maupun tim.

        Struktur Organisasi

        Gambar 3.1 Struktur Organisasi Platinum Resto

        Tugas Dan Tanggung Jawab

      3. Ownerr
        1. Pemilik restoran dan sekaligus pimpinan bagi seluruh karyawan dalam restoran.
        2. Meyusun rencana kegiatan dan pengembangan restoran.
      4. Supervisor
        1. Mengawasi jalannya operasional restoran dan kinerja karyawan.
        2. Mengawasi kebersihan dan keamanan lingkungan restoran.
        3. Bertanggung jawab untuk memimpin seluruh karyawan dengan kemampuan kepemimpinan yang baik.
        4. Memberikan pelatihan kepada seluruh karyawan.
        5. Mengatasi komplain customer atau komplain dari karyawan.
        6. Mengatur jadwal kerja karyawan.
        7. Memeriksa daftar hadir karyawan.
        8. Memperkerjakan atau memecat karyawan.
        9. Bertanggung jawab menjaga kualitas product dan pelayanan.
      5. Captain Service
        1. Membantu supervisor atau manajer restoran dalam mengawasi operasional restoran sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP).
        2. Melaksanakan semua tugas dengan tanggung jawab sesuai SOP.
        3. 15 menit sebelum jam kerja sudah tiba di tempat kerja.
        4. Memeriksa daftar hadir karyawan dan kebersihan area restoran.
        5. Menangani komplain dari customer dari sisi service.
        6. Mengawasi kinerja waiter dan kasir.
        7. Memberikan pelatihan service customer kepada waiter.
        8. Bertanggung jawab menjaga dan meningkatkan kualitas service restoran.
      6. Captain Product
        1. Melaksanakan semua tugas dengan tanggung jawab sesuai SOP.
        2. 15 menit sebelum jam kerja sudah tiba di tempat kerja.
        3. Bertanggung jawab atas kualitas product restoran.
        4. Menjaga dan meningkatkan kualitas product yang ada.
        5. Memeriksa stok bahan baku makanan dan minuman.
        6. Memeriksa ketersedian menu.
      7. Waiter
        1. Melayani dan menyapa customer yang datang dengan ramah.
        2. Menyerahkan buku menu.
        3. Mencatat dan mengkonfirmasi ulang daftar pesanan customer.
        4. Mengantar pesanan kepada customer.
        5. Memberikan bill tagihan kepada customer.
        6. Menguasai atau mengetahui daftar menu yang tersedia.
        7. Bertanggung jawab atas pelayanan kepada customer sesuai SOP.
        8. Bertanggung jawab atas kebersihan dan kerapihan area restoran.
      8. Cook
        1. Menjaga kebersihan pribadi, pakaian, celemek, topi koki,dll.
        2. Menjaga kebersihan dapur dan alat masak.
        3. Menyiapkan bahan-bahan makanan.
        4. Memeriksa dan menyiapkan daftar pesanan customer.
        5. Membuat atau memasak menu yang dipesan.
        6. Memeriksa ketersedian bahan baku makanan di gudang.
        7. Menyampaikan kepada waiter pesanan yang telah siap disajikan.
        8. Bertanggung jawab atas kualitas bahan baku makanan.
      9. Butcher
        1. Memotong daging, ikan (seafood) dan poultry hingga siap dimasak. Daging kemudian dimasak bagian cook hingga siap dihidangkan.
        2. Menjaga kebersihan pribadi, pakaian, celemek, topi koki,dll.
        3. Bertanggung jawab menyimpan dan menjaga kualitas daging, ikan, dan poultry yang akan digunakan.
        4. Menjaga kebersihan dapur dan pisau yang akan digunakan.
        5. Memeriksa ketersedian bahan daging, ikan, dan poultry di Gudang.
      10. Barista
        1. Bertanggung jawab menyajikan minuman kepada customer dengan kualitas terbaik.
        2. Menjaga peralatan seperti gelas, alat pembuat kopi,dll selalu rapi dan bersih.
        3. Menyiapkan bahan-bahan untuk membuat kopi atau minuman yang lain.
        4. Memeriksa daftar pesanan yang baru masuk.
        5. Menyampaikan kepada waiter pesanan yang telah siap disajikan.
        6. Memeriksa stok bahan minuman dan melaporkan kepada captain product.
      11. Dishwasher
        1. Memastikan peralatan dan perlengkapan kebersihan tersedia.
        2. Mencuci piring dan alat dapur lainnya dengan bersih.
        3. Membersihkan meja dan sisa makanan customer.
        4. Membuang sampah di tong sampah.

        Tata Laksana Sistem Yang Berjalan

        Prosedur Sistem Yang Berjalan

      12. Prosedur Pemesanan Menu
      13. Pertama Customer datang ke Platinum resto dan memilih meja, kemudian waiter akan memberikan buku menu, customer memilih menu yang ingin dipesan, setelah itu customer menyampaikan kepada waiter menu yang dipilih, waiter akan mencatat daftar pesanan customer, pesanan disampaikan kepada bagian dapur untuk diolah, selesai diolah bagian dapur akan memberitahukan waiter pesanan siap disajikan, waiter mengambil dan mengantarkan pesanan kepada customer, customer menerima dan menyantap pesanan.

      14. Prosedur Pembayaran
      15. Setelah customer selasai menyantap makanan, customer meminta bill tagihan kepada waiter, waiter memberikan bill tagihan, setelah mendapatkan bill tagihan customer menuju bagian kasir untuk melakukan proses pembayaran, customer memberikan bill tagihan kepada kasir, kasir akan memproses pembayaran, customer membayar tagihan dan menerima struk bukti pembayaran.

        Rancangan Prosedur Sistem Yang Berjalan

        Untuk menganalisis sistem yang berjalan pada penelitian ini digunakan Unified Modelling Language (UML) untuk menggambarkan prosedur dan proses yang berjalan saat ini, yang terdiri dari:

        Use Case Diagram Sistem yang Berjalan

        Gambar 3.2 Use case diagram sistem yang berjalan

        Berdasarkan gambar 3.2 diatas terdapat, antara lain:

        1. 1 sistem yang mencakup semua proses pemesanan menu.
        2. 4 aktor diantaranya: customer, waiter, chef dan kasir.
        3. 14 use case yang dilakukan oleh keempat aktor.
        4. 3 include yang merupakan pilihan dari use case.

        Activity Diagram Sistem yang Berjalan

        Gambar 3.3 Activity diagram sistem yang berjalan

        Berdasarkan gambar 3.3 diatas terdapat, antara lain:

        1. 1 Initial node, sebagai penghubung awal aktivitas.
        2. 4 vertical swimlane yaitu customer, waiter, chef dan kasir.
        3. 14 Action state yaitu datang ke restoran, memilih meja, memberikan buku menu, memilih menu, melakukan pemesanan, mencatat daftar pesanan, memberikan daftar pesanan, memasak menu yang dipesan, menyampaikan pesanan siap disajikan, mengantarkan menu yang dipesan, meminta bill tagihan, memberikan bill tagihan, melakukan pembayaran, dan menerima pembayaran.
        4. 1 Activity Final Node, untuk mengakhiri aktivitas.

        Sequence Diagram Sistem yang Berjalan

        Gambar 3.4 Sequence diagram sistem yang berjalan

        Berdasarkan gambar 3.4 diatas terdapat, antara lain:

        1. 4 aktor yaitu customer, waiter, chef dan kasir.
        2. 6 Lifeline yaitu restoran, meja, buku menu, daftar pesanan, dapur, dan bill tagihan.
        3. 15 Message yang memberikan informasi tentang gambaran aktivitas yang dilakukan oleh aktor yaitu datang, memilih meja, memberikan buku menu, memilih menu, melakukan pemesanan, mencatat pemesanan, memberikan daftar menu, memasak menu yang dipesan, menyampaikan pesanan siap disajikan, mengantarkan menu yang dipesan, meminta bill tagihan, mengambil bill tagihan, memberikan bill tagihan, melakukan pembayaran, dan menerima pembayaran.

        Analisis Sistem Yang Berjalan

        Metode Analisis SWOT

        Metode analisis sistem yang digunakan dalam penelitian skripsi ini adalah metode analisis SWOT yang terdiri dari Strengths (kekuatan), Weakness (kelemahan), Opportunities (peluang), dan Threats (ancaman).

        Tabel 3.1 Analisis SWOT sistem yang berjalan

        Strengths (kekuatan) Weakness (kelemahan)
        • Daftar menu dalam bentuk buku sehingga mudah untuk dibawa.
        • Terdapat gambar menu dan harga pada buku menu.
        • Jika ada tambahan menu baru, perubahan harga atau adanya promo baru harus mencetak buku menu baru
        • Daftar menu menggunakan kertas yang mudah terjadi kerusakan, terutama saat ada di dapur.
        • Tidak adanya informasi ketersedian stok menu yang mengharuskan customer bertanya kepada waiter.
        • Terjadi antrian pelayanan kepada customer saat restoran sedang ramai.
        Opportunities (peluang) Threats (ancaman)
        • Banyak restoran lain yang masih menggunakan buku menu dan sistem pemesanan manual.
        • Para pesaing mulai menerapkan teknologi informasi untuk pelayanan restoran.

        Analisa Masukan, Analisa Proses dan Analisa Keluran

        1. Analisa Masukkan
        2. Nama masukkan : daftar pesanan customer
          Fungsi : sebagai data menu yang dipesan customer
          Sumber : customer
          Media : Kertas
          Frekuensi : setiap ada pesanan dari customer
          Keterangan : berisi daftar menu yang dipesan customer
        3. Analisa Proses
        4. Nama Proses : pesanan customer
          Masukkan : daftar pesanan customer
          Keluaran : bill tagihan & struk bukti pembayaran
          Ringkasan proses : proses ini menghasilkan bill tagihan & struk bukti pembayaran
        5. Analisa Keluaran
        6. Nama keluaran : bill tagihan & struk bukti pembayaran
          Fungsi : sebagai total harga yang harus dibayarkan dan bukti pembayaran
          Media : kertas
          Distribusi : lembar 1 untuk customer

        Konfigurasi Sistem yang Berjalan

        Spesifikasi Hardware

        1. Processor: Intel core i3
        2. Monitor: 15”
        3. Mouse: USB
        4. Keyboard: USB
        5. RAM: 4 GB
        6. Hardisk: 500 GB
        7. Printer: Dot Matrix

        Spesifikasi Software

        1. Windows 7
        2. POS (Point of Sale) Kasir

        Hak Akses (Brainware)

        1. Kasir
        2. Manajer Restoran

        Permasalahan yang Dihadapi dan Alternatif Pemecahan Masalah

        Permasalahan yang Dihadapi

        Berdasarkan hasil observasi dan analisis yang dilakukan terhadap sistem pemesanan menu di Platinum Resto Supermall Karawaci ada beberapa masalah yang dihadapi, yaitu sebagai berikut:

        1. Terjadinya antrian pelayanan terutama jika restoran dalam keadaan ramai, dikarenakan waiter sibuk melayani customer yang meminta buku menu, mencatat pesanan customer, mengambil dan mengantarkan menu yang telah siap disajikan, customer yang meminta bill tagihan.
        2. Harus mencetak buku menu baru jika ada update menu baru, harga, dan promosi atau ada buku menu yang rusak.
        3. Belum adanya informasi ketersedian stok menu pada buku menu, yang membuat customer harus bertanya terlebih dahulu kepada waiter.
        4. Customer yang ingin melakukan reservasi meja diharuskan datang langsung ke restoran, untuk menayakan informasi ketersedian meja.

        Alternatif Pemecahan Masalah

        Untuk mengatasi beberapa masalah diatas, maka penulis medapatkan alternatif pemecahan masalah yang dapat membantu dan menjadi referensi Platinum Resto Supermall Karawaci, antara lain:

        1. Membuat sebuah aplikasi menu elektronik yang dapat memudahkan customer dalam melakukan proses pemesanan dan meringankan beban kerja waiter.
        2. Membuat sistem aplikasi menu elektronik yang dengan mudah melakukan update menu, harga dan promosi.
        3. Membuat aplikasi menu elektronik yang dapat memberikan informasi stok menu yang tersedia dan memudahkan customer melakukan pemesanan menu.
        4. Membuat sebuah menu elektronik yang memudahkan customer yang ingin reservasi meja tanpa harus datang ke restoran.

        User Requirement

        Elisitasi Tahap I

        Elisitasi tahap I adalah daftar yang diperoleh dari hasil pengumpulan data yang dilakukan dengan cara observasi dan wawancara dengan stakeholder mengenai sistem yang akan dibuat.

        Tabel 3.2. Elisitasi Tahap I

        Functional

        Analisis Kebutuhan

        Saya Ingin Sistem Dapat:

        No

        Keterangan

        1

        Menampilkan halaman homepage

        2

        Menampilkan logo Platinum Resto

        3

        Terdapat halaman about us

        4

        Terdapat halaman contact us

        5

        Terdapat sejarah singkat restoran dalam halaman about us

        6

        Terdapat keterangan jam buka restoran

        7

        Menampilkan halaman promo

        8

        Menampilkan menu baru pada halaman homepage

        9

        Menampilkan menu favorit pada halaman homepage

        10

        Terdapat kategori menu

        11

        Menampilkan keterangan ketersedian stok menu

        12

        Terdapat gambar untuk setiap menu

        13

        Terdapat detail harga dan nama untuk setiap menu

        14

        Terdapat ikon keranjang belanja

        15

        Terdapat button beli untuk memasukan pesanan ke keranjang belanja

        16

        Terdapat keterangan jumlah pada ikon keranjang belanja

        17

        Dapat melakukan hapus menu yang dipesan pada keranjang belanja

        18

        Dapat menambah jumlah menu yang dipesan pada keranjang belanja

        19

        Terdapat notifikasi jika berhasil menambahkan menu ke keranjang belanja

        20

        Terdapat total harga pada keranjang belanja

        21

        Terdapat button checkout pada keranjang belanja untuk melakukan pemesanan menu

        22

        Terdapat fitur search menu

        23

        Terdapat fitur catatan saat checkout pesanan

        24

        Terdapat detail nama customer dan nomor meja pada checkout pesanan

        25

        Terdapat estimasi waktu tunggu pesanan selesai

        26

        Terdapat denah meja restoran

        27

        Menampilkan status meja yang telah dipesan dan yang belum dipesan

        28

        Menampilkan peta lokasi Platinum resto

        29

        Menampilkan status pesanan

        30

        Terdapat halaman admin

        31

        Terdapat menu login admin

        32

        Terdapat menu logout admin

        33

        Admin dapat add, delete, update data menu

        34

        Dapat mencetak laporan dalam bentuk pdf

        35

        Menampilkan laporan penjualan per hari, bulan dan tahun

        Non Functional

        Saya Ingin Sistem Dapat:

        1

        Memiliki user interface yang menarik

        2

        Sistem dapat diakses melalui tablet atau smartphone

        Elisitasi Tahap II

        Elisitaasi tahap II merupakan hasil pengklasifikasian berdasarkan elesitasi tahap I dengan metode MDI (Mandatory, Desirable, Inessensial).

        Tabel 3.3. Elisitasi Tahap II

        Functional

        Analisis Kebutuhan

        Saya Ingin Sistem Dapat:

        No

        Keterangan

        M

        D

        I

        1

        Menampilkan halaman homepage

        ü

         

         

        2

        Menampilkan logo Platinum Resto

        ü

         

         

        3

        Terdapat halaman about us

         

        ü

         

        4

        Terdapat halaman contact us

         

        ü

         

        5

        Terdapat sejarah singkat restoran dalam halaman about us

         

        ü

         

        6

        Terdapat keterangan jam buka restoran

         

        ü

         

        7

        Menampilkan halaman promo

        ü

         

         

        8

        Menampilkan menu baru pada halaman homepage

        ü

         

         

        9

        Menampilkan menu favorit pada halaman homepage

        ü

         

         

        10

        Terdapat kategori menu

        ü

         

         

        11

        Menampilkan keterangan ketersedian stok menu

        ü

         

         

        12

        Terdapat gambar untuk setiap menu

        ü

         

         

        13

        Terdapat detail harga dan nama untuk setiap menu

        ü

         

         

        14

        Terdapat ikon keranjang belanja

        ü

         

         

        15

        Terdapat button beli untuk memasukan pesanan ke keranjang belanja

        ü

         

         

        16

        Terdapat keterangan jumlah pada ikon keranjang belanja

        ü

         

         

        17

        Dapat melakukan hapus menu yang dipesan pada keranjang belanja

        ü

         

         

        18

        Dapat menambah jumlah menu yang dipesan pada keranjang belanja

        ü

         

         

        19

        Terdapat notifikasi jika berhasil menambahkan menu ke keranjang belanja

        ü

         

         

        20

        Terdapat total harga pada keranjang belanja

        ü

         

         

        21

        Terdapat button checkout pada keranjang belanja untuk melakukan pemesanan menu

        ü

         

         

        22

        Terdapat fitur search menu

        ü

         

         

        23

        Terdapat fitur catatan saat checkout pesanan

        ü

         

         

        24

        Terdapat detail nama customer dan nomor meja pada checkout pesanan

        ü

         

         

        25

        Terdapat estimasi waktu tunggu pesanan selesai

         

         

        ü

        26

        Terdapat denah meja restoran

        ü

         

         

        27

        Menampilkan status meja yang telah dipesan dan yang belum dipesan

        ü

         

         

        28

        Menampilkan peta lokasi Platinum resto

         

         

        ü

        29

        Menampilkan status pesanan

         

        ü

         

        30

        Terdapat halaman admin

        ü

         

         

        31

        Terdapat menu login admin

        ü

         

         

        32

        Terdapat menu logout admin

        ü

         

         

        33

        Admin dapat add, delete, update data menu

        ü

         

         

        34

        Dapat mencetak laporan dalam bentuk pdf

        ü

         

         

        35

        Menampilkan laporan penjualan per hari, bulan dan tahun

        ü

         

         

        Non Functional

         

         

         

        Saya Ingin Sistem Dapat:

         

         

         

        1

        Memiliki user interface yang menarik

        ü

         

         

        2

        Sistem dapat diakses melalui tablet atau smartphone

        ü

         

         

        Elisitasi Tahap III

        Elisitasi tahap III merupakan pengklasifikasian kembali dari elisitasi tahap II dengan cara metode TOE (Technical, Operation, Economic) dengan opsi LMH (Low, Medium, High).

        Tabel 3.4. Elisitasi Tahap III

        Functional

        Analisis Kebutuhan

        Saya Ingin Sistem Dapat:

        No

        Feasibility

        T

        O

        E

         

        Risk

        L

        M

        H

        L

        M

        H

        L

        M

        H

        1

        Menampilkan halaman homepage

        ü

         

         

        ü

         

         

        ü

         

         

        2

        Menampilkan logo Platinum Resto

        ü

         

         

        ü

         

         

        ü

         

         

        3

        Terdapat halaman about us

        ü

         

         

        ü

         

         

        ü

         

         

        4

        Terdapat halaman contact us

        ü

         

         

        ü

         

         

        ü

         

         

        5

        Terdapat sejarah singkat restoran dalam halaman about us

        ü

         

         

        ü

         

         

        ü

         

         

        6

        Terdapat keterangan jam buka restoran

        ü

         

         

        ü

         

         

        ü

         

         

        7

        Menampilkan halaman promo

        ü

         

         

        ü

         

         

        ü

         

         

        8

        Menampilkan menu baru pada halaman homepage

         

        ü

         

        ü

         

         

        ü

         

         

        9

        Menampilkan menu favorit pada halaman homepage

         

        ü

         

        ü

         

         

        ü

         

         

        10

        Terdapat kategori menu

        ü

         

         

        ü

         

         

        ü

         

         

        11

        Menampilkan keterangan ketersedian stok menu

         

        ü

         

        ü

         

         

        ü

         

         

        12

        Terdapat gambar untuk setiap menu

        ü

         

         

        ü

         

         

        ü

         

         

        13

        Terdapat detail harga dan nama untuk setiap menu

        ü

         

         

        ü

         

         

        ü

         

         

        14

        Terdapat ikon keranjang belanja

        ü

         

         

        ü

         

         

        ü

         

         

        15

        Terdapat button beli untuk memasukan pesanan ke keranjang belanja

        ü

         

         

        ü

         

         

        ü

         

         

        16

        Terdapat keterangan jumlah pada ikon keranjang belanja

        ü

         

         

        ü

         

         

        ü

         

         

        17

        Dapat melakukan hapus menu yang dipesan pada keranjang belanja

         

        ü

         

        ü

         

         

        ü

         

         

        18

        Dapat menambah jumlah menu yang dipesan pada keranjang belanja

        ü

         

         

        ü

         

         

        ü

         

         

        19

        Terdapat notifikasi jika berhasil menambahkan menu ke keranjang belanja

        ü

         

         

        ü

         

         

        ü

         

         

        20

        Terdapat total harga pada keranjang belanja

        ü

         

         

        ü

         

         

        ü

         

         

        21

        Terdapat button checkout pada keranjang belanja untuk melakukan pemesanan menu

        ü

         

         

        ü

         

         

        ü

         

         

        22

        Terdapat fitur search menu

         

        ü

         

        ü

         

         

        ü

         

         

        23

        Terdapat fitur catatan saat checkout pesanan

        ü

         

         

        ü

         

         

        ü

         

         

        24

        Terdapat detail nama customer dan nomor meja pada checkout pesanan

        ü

         

         

        ü

         

         

        ü

         

         

        25

        Terdapat denah meja restoran

         

        ü

         

        ü

         

         

        ü

         

         

        26

        Menampilkan status meja yang telah dipesan dan yang belum dipesan

         

        ü

         

        ü

         

         

        ü

         

         

        27

        Menampilkan status pesanan

        ü

         

         

        ü

         

         

        ü

         

         

        28

        Terdapat halaman admin

        ü

         

         

        ü

         

         

        ü

         

         

        29

        Terdapat menu login admin

         

        ü

         

        ü

         

         

        ü

         

         

        30

        Terdapat menu logout admin

         

        ü

         

        ü

         

         

        ü

         

         

        31

        Admin dapat add, delete, update data menu

         

        ü

         

        ü

         

         

        ü

         

         

        32

        Dapat mencetak laporan dalam bentuk pdf

         

        ü

         

        ü

         

         

        ü

         

         

        33

        Menampilkan laporan penjualan per hari, bulan dan tahun

         

        ü

         

        ü

         

         

        ü

         

         

        Non Functional

        Saya Ingin Sistem Dapat:

        1

        Memiliki user interface yang menarik

         

        ü

         

        ü

         

         

        ü

         

         

        2

        Sistem dapat diakses melalui tablet atau smartphone

         

        ü

         

        ü

         

         

        ü

         

         

        Final Draft Elisitasi

        Tabel 3.5. Final Draft Elisitasi

        Functional

        Analisis Kebutuhan

        Saya Ingin Sistem Dapat:

        No

        Keterangan

        1

        Menampilkan halaman homepage

        2

        Menampilkan logo Platinum Resto

        3

        Terdapat halaman about us

        4

        Terdapat halaman contact us

        5

        Terdapat sejarah singkat restoran dalam halaman about us

        6

        Terdapat keterangan jam buka restoran

        7

        Menampilkan halaman promo

        8

        Menampilkan menu baru pada halaman homepage

        9

        Menampilkan menu favorit pada halaman homepage

        10

        Terdapat kategori menu

        11

        Menampilkan keterangan ketersedian stok menu

        12

        Terdapat gambar untuk setiap menu

        13

        Terdapat detail harga dan nama untuk setiap menu

        14

        Terdapat ikon keranjang belanja

        15

        Terdapat button beli untuk memasukan pesanan ke keranjang belanja

        16

        Terdapat keterangan jumlah pada ikon keranjang belanja

        17

        Dapat melakukan hapus menu yang dipesan pada keranjang belanja

        18

        Dapat menambah jumlah menu yang dipesan pada keranjang belanja

        19

        Terdapat notifikasi jika berhasil menambahkan menu ke keranjang belanja

        20

        Terdapat total harga pada keranjang belanja

        21

        Terdapat button checkout pada keranjang belanja untuk melakukan pemesanan menu

        22

        Terdapat fitur search menu

        23

        Terdapat fitur catatan saat checkout pesanan

        24

        Terdapat detail nama customer dan nomor meja pada checkout pesanan

        25

        Terdapat denah meja restoran

        26

        Menampilkan status meja yang telah dipesan dan yang belum dipesan

        27

        Menampilkan status pesanan

        28

        Terdapat halaman admin

        29

        Terdapat menu login admin

        30

        Terdapat menu logout admin

        31

        Admin dapat add, delete, update data menu

        32

        Dapat mencetak laporan dalam bentuk pdf

        33

        Menampilkan laporan penjualan per hari, bulan dan tahun

        Non Functional

        Saya Ingin Sistem Dapat:

        1

        Memiliki user interface yang menarik

        2

        Sistem dapat diakses melalui tablet atau smartphone

        BAB IV

        RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN

        Rancangan Sistem Usulan

        Prosedur Sistem Usulan

        Sistem usulan yang diajukan peneliti seputar sistem palayanan perizinan pada Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Tangerang Selatan. Berikut ini adalah urutan prosedur sistem pelayanan perizinan yang diusulkan pada DPMPTSP Kota Tangerang Selatan:

        1. Pelayanan Perizinan
          1. Pemohon mengunjungi website pelayanan perizinan online DPMPTSP Kota Tangerang Selatan untuk melakukan pendaftaran, simulasi perhitungan perhitungan retribusi IMB, mengecek keaslian Surat Keputusan (SK), mencari informasi Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI) atau untuk melakukan tracking posisi berkas permohonan izin.
          2. Pemohon melakukan registrasi di website perizinan online DPMPTSP Kota Tangerang Selatan.
          3. Pemohon mengisikan formulir registrasi secara lengkap.
          4. Pemohon mendapatkan username dan password melalui email yang telah didaftarkan pada formulir registrasi sebelumnya.
          5. Pemohon melakukan login dengan memasukan username dan password yang tertera di email pemohon.
          6. Jika mengalami kendala dalam melakukan pendaftaran izin pemohon melakukan live chating dengan petugas pelayanan DPMPTSP Kota Tangerang Selatan.
          7. Pemohon memilih izin yang ingin didaftarkan.
          8. Pemohon melihat deskripsi, dasar hukum, prosedur izin dan persyaratan izin.
          9. Pemohon memilih peruntukan dan jenis perizinan.
          10. Pemohon melihat daftar berkas persyaratan yang harus ada untuk mendaftarkan izin.
          11. Pemohon mengisi form pendaftaran permohonan izin.
          12. Pemohon mengunggah berkas persyaratan.
          13. Pemohon memeriksa input-an form pendaftaran dan berkas yang diunggah.
          14. Pemohon menyatakan input-an form pendaftaran dan berkas sudah lengkap.
          15. Sistem pelayanan perizinan online memberi informasi pendaftaran berhasil dilakukan.
          16. Pemohon mengakses menu cek status.
          17. Pemohon melakukan tracking berkas permohonan perizinan.
          18. Jika permohonan izin ditolak, pemohon dapat melihat alasan penolakan melalui aplikasi pelayanan perizinan online.
          19. Jika berkas sudah diverifikasi oleh petugas, pemohon mendapatkan bukti pendaftaran sebagai bukti telah melakukan pendaftaran permohonan izin.
          20. Pemohon yang mendaftarkan izin Mendirikan Bangunan (IMB) jika permohonan sudah disetujui oleh Kepala DPMPTSP, pemohon dapat mencetak Surat Keputusan Retribusi (SKRD) pada aplikasi pelayanan perizinan online.
          21. Permohonan yang sudah berada pada tahap cetak Surat Keputusan (SK), maka pemohon dapat melihat status permohonan sudah disetujui dan SK sudah siap diambil.
        2. Laporan Permohonan Pendaftaran
          1. Petugas pelayanan mengunjungi halaman admin website pelayanan perizinan online.
          2. Melakukan login.
          3. Petugas pelayanan mengakses pendaftaran permohonan izin
          4. Kemudian melakukan filter data pendaftaran permohonan.
          5. Aplikasi perizinan online menampilkan hasil pencarian, yaitu jenis perizinan dan data permohonan.
          6. Petugas mencetak laporan pendaftaran.

        Use Case Diagram yang Diusulkan

        1. Pelayanan Perizinan

        2. Gambar 4.1. Use Case Diagram Usulan Pelayanan Perizinan Online Pada DPMPTSP Kota Tangerang Selatan

          Berdasarkan Gambar 4.1 Use Case Diagram Usulan Pelayanan Perizinan Online Pada DPMPTSP Kota Tangerang Selatan:

          1. 1 (satu) sistem yang mencakup sistem pelayanan perizinan.
          2. 2 (dua) actor yang melakukan kegiatan diantaranya: Pemohon, dan Petugas Pelayanan.
          3. 24 (dua puluh empat) use case diantaranya: beranda, registarsi, jenis perizinan, persyaratan, live chatting, simulasi retribusi IMB, cek keaslian SK, info KBLI, login dan 13 (dua belas) include, yaitu: form registrasi, verifikasi email, deskripsi, dasar hukum, prosedur, daftar perizinan, mengisi formulir, unggah persyaratan, cek status, tracking berkas permohonan, status permohonan, logout serta 3 (tiga) extend, yaitu: alasan penolakan, bukti pendaftaran dan cetak SKRD.

          Penjelasan Gambar 4.1. Use Case Diagram Usulan Pelayanan Perizinan Online Pada DPMPTSP Kota Tangerang Selatan:

          1.

          Nama use case

          :

          Beranda

          Aktor

          :

          Pemohon

          Skenario

          :

          Pemohon mengunjungi website pelayanan perizinan online DPMPTSP Kota Tangerang Selatan

          2.

          Nama use case

          :

          Registrasi

           

          Aktor

          :

          Pemohon

           

          Skenario

          :

          Pemohon melakukan registrasi di website perizinan online DPMPTSP Kota Tangerang Selatan

          3.

          Nama use case

          :

          Form Registrasi

           

          Aktor

          :

          Pemohon

           

          Skenario

          :

          Pemohon mengisikan formulir registrasi secara lengkap

          4.

          Nama use case

          :

          Verifikasi Email

           

          Aktor

          :

          Pemohon

           

          Skenario

          :

          Pemohon mendapatkan username dan password melalui email yang telah didaftarkan pada formulir registrasi sebelumnya

          5.

          Nama use case

          :

          Jenis Perizinan

           

          Aktor

          :

          Pemohon

           

          Skenario

          :

          Pemohon dapat melihat jenis perizinan yang akan didaftarkan

          6.

          Nama use case

          :

          Deskripsi

           

          Aktor

          :

          Pemohon

           

          Skenario

          :

          Pemohon dapat melihat deskripsi izin

          7.

          Nama use case

          :

          Dasar Hukum

           

          Aktor

          :

          Pemohon

           

          Skenario

          :

          Pemohon dapat melihat dasar hukum izin

          8.

          Nama use case

          :

          Prosedur

           

          Aktor

          :

          Pemohon

           

          Skenario

          :

          Pemohon dapat melihat prosedur pembuatan izin

          9.

          Nama use case

          :

          Pesyaratan

           

          Aktor

          :

          Pemohon

           

          Skenario

          :

          Pemohon dapat melihat persyaratan izin

          10.

          Nama use case

          :

          Live Chatting

           

          Aktor

          :

          Pemohon dan Petugas Pelayanan

           

          Skenario

          :

          Jika mengalami kendala dalam melakukan pendaftaran izin pemohon melakukan live chating dengan petugas pelayanan

          11.

          Nama use case

          :

          Simulasi retribusi IMB

           

          Aktor

          :

          Pemohon

           

          Skenario

          :

          Pemohon dapat melakukan simulasi perhitungan retribusi IMB

          12.

          Nama use case

          :

          Cek Keaslian SK

           

          Aktor

          :

          Pemohon

           

          Skenario

          :

          Pemohon dapat melakukan cek keaslian SK

          13.

          Nama use case

          :

          Info KBLI

           

          Aktor

          :

          Pemohon

           

          Skenario

          :

          Pemohon dapat melihat list info KBLI

          14.

          Nama use case

          :

          Login

           

          Aktor

          :

          Pemohon

           

          Skenario

          :

          Pemohon melakukan login dengan memasukan username dan password yang tertera di email pemohon.

          15.

          Nama use case

          :

          Daftar Perizinan

           

          Aktor

          :

          Pemohon

           

          Skenario

          :

          Pemohon melakukan pendaftaran izin

          16.

          Nama use case

          :

          Mengisi Formulir

           

          Aktor

          :

          Pemohon

           

          Skenario

          :

          Pemohon mngisi form permohonan izin yang akan didaftarkan

          17.

          Nama use case

          :

          Unggah Persyaratan

           

          Aktor

          :

          Pemohon

           

          Skenario

          :

          Pemohon menguggah berkas persyaratan izin

          18.

          Nama use case

          :

          Cek Status

           

          Aktor

          :

          Pemohon

           

          Skenario

          :

          Pemohon mengakses menu cek status

          19.

          Nama use case

          :

          Tracking Berkas Permohonan

           

          Aktor

          :

          Pemohon

           

          Skenario

          :

          Pemohon melakukan tracking berkas permohonan perizinan

          20.

          Nama use case

          :

          Status Permohonan

           

          Aktor

          :

          Pemohon

           

          Skenario

          :

          Pemohon dapat melihat status permohonan izin

          21.

          Nama use case

          :

          Alasan Penolakan

           

          Aktor

          :

          Pemohon

           

          Skenario

          :

          Jika permohonan izin ditolak, pemohon dapat melihat alasan penolakan melalui aplikasi pelayanan perizinan online

          22.

          Nama use case

          :

          Bukti Pendaftaran

           

          Aktor

          :

          Pemohon

           

          Skenario

          :

          Jika berkas sudah diverifikasi oleh petugas, pemohon mendapatkan bukti pendaftaran sebagai bukti telah melakukan pendaftaran permohonan izin

          23.

          Nama use case

          :

          Cetak SKRD

           

          Aktor

          :

          Pemohon

           

          Skenario

          :

          Pemohon dapat mencetak SKRD pada aplikasi pelayanan perizinan online

          24.

          Nama use case

          :

          Logout

           

          Aktor

          :

          Pemohon

           

          Skenario

          :

          Pemohon melakukan aksi untuk keluar dari akunnya

        3. Laporan Permohonan Pendaftaran

        4. Gambar 4.2 Use Case Diagram Usulan Laporan Pendaftaran Pada DPMPTSP Kota Tangerang Selatan

          Berdasarkan Gambar 4.2 Use Case Diagram Usulan Laporan Pendaftaran Pada DPMPTSP Kota Tangerang Selatan:

          1. 1 (satu) sistem yang mencakup sistem laporan pendaftaran.
          2. 1 (satu) actor yang melakukan kegiatan diantaranya: Petugas Pelayanan.
          3. 9 (sembilan) use case diantaranya: beranda, laporan pendaftaran dan 7 (tujuh) include, yaitu: login, filter data pendaftaran, hasil pencarian, data pemohon, jenis perizinan, cetak laporan dan logout.

          1.

          Nama use case

          :

          Login

          Aktor

          :

          Petugas Pelayanan

          Skenario

          :

          Petugas layanan melakukan login

          2.

          Nama use case

          :

          Beranda

           

          Aktor

          :

          Petugas Pelayanan

           

          Skenario

          :

          Petugas layanan mengakses halaman beranda

          3.

          Nama use case

          :

          Laporan Pendaftaran

           

          Aktor

          :

          Petugas Pelayanan

           

          Skenario

          :

          Petugas mengakses menu laporan pendaftaran

          4.

          Nama use case

          :

          Filter Data Pendaftaran

           

          Aktor

          :

          Petugas Pelayanan

           

          Skenario

          :

          Petugas melakukan filter data pendaftaran

          5.

          Nama use case

          :

          Hasil Pencarian

           

          Aktor

          :

          Petugas Pelayanan

           

          Skenario

          :

          Aplikasi perizinan online menampilkan hasil pencarian, yaitu jenis perizinan dan data permohonan

          6.

          Nama use case

          :

          Jenis Perizinan

           

          Aktor

          :

          Petugas Pelayanan

           

          Skenario

          :

          Petugas dapat melihat jenis perizinan

          7.

          Nama use case

          :

          Data Permohonan

           

          Aktor

          :

          Petugas Pelayanan

           

          Skenario

          :

          Petugas dapat melihat data permohonan

          8.

          Nama use case

          :

          Cetak Laporan

           

          Aktor

          :

          Petugas Pelayanan

           

          Skenario

          :

          Petugas dapat mencetak hasil pencarian

          9.

          Nama use case

          :

          Logout

           

          Aktor

          :

          Petugas Pelayanan

           

          Skenario

          :

          Petugas pelayanan melakukan aksi untuk keluar dari akunnya

        Activity Diagram Sistem yang Diusulkan

        1. Pelayanan Perizinan

        2. Gambar 4.3 Activity Diagram Usulan Pelayanan Perizinan Online Pada DPMPTSP Kota Tangerang Selatan

          Berdasarkan Gambar 4.1 Use Case Diagram Usulan Pelayanan Perizinan Online Pada DPMPTSP Kota Tangerang Selatan:

          1. 1 Initial Node, objek yang diawali.
          2. 3 Action State, yaitu pemohon, petugas pelayanan dan aplikasi pelayanan perizinan.
          3. 1 Final State, objek yang diakhiri.
          4. 15 Activity.
          5. 2 Decision.
        3. Laporan Permohonan Pendaftaran

        4. Gambar 4.4 Activity Diagram Usulan Laporan Pendaftaran Pada DPMPTSP Kota Tangerang Selatan

          Berdasarkan Gambar 4.4 Activity Diagram Usulan Laporan Pendaftaran Pada DPMPTSP Kota Tangerang Selatan:

          1. 1 Initial Node, objek yang diawali.
          2. 2 Action State, yaitu petugas pelayanan dan aplikasi admin pelayanan perizinan.
          3. 1 Final State, objek yang diakhiri.
          4. 8 Activity.
          5. 1 Decision.

        Sequence Diagram Sistem yang Diusulkan

        1. Pelayanan Perizinan

        2. Gambar 4.5 Sequence Diagram Usulan Pelayanan Perizinan Online Pada DPMPTSP Kota Tangerang Selatan

          Berdasarkan Gambar 4.5. Sequence Diagram Usulan Pelayanan Perizinan Pada DPMPTSP Kota Tangerang Selatan:

          1. 1 actor diantaranya: pemohon.
          2. 7 lifeline diantaranya: web pelayanan perizinan, jenis izin, registrasi, login, pendaftaran izin, mengisi form dan cek status.
          3. 15 message diantaranya: mengakses web, menampilkan web, melihat jenis izin, menampilkan deskriprsi, dasar hukum, prosedur dan syarat, melakukan registrasi, registrasi berhasil dilakukan, melakukan login, verifikasi, login berhasil, melakukan pendaftaran izin, menmpilkan form pendaftraan, mengisi form pendaftaran, pendaftaran berhasil dilakukan, melakukan cek status permohonan dan menampilkan status permohonan
        3. Laporan Permohonan Pendaftaran

        4. Gambar 4.6 Sequence Diagram Usulan Laporan Pendaftaran Pada DPMPTSP Kota Tangerang Selatan

          Berdasarkan Gambar 4.6 Sequence Diagram Usulan Laporan Pendaftaran Pada DPMPTSP Kota Tangerang Selatan:

          1. 1 actor diantaranya: petugas.
          2. 7 lifeline diantaranya: web admin pelayanan, login, beranda, laporan pendaftaran, filter pendaftaran, hasil filter, cetak laporan.
          3. 14 message diantaranya: mengakses web, menampilkan web, melakukan login, verifikasi, login berhasil, mengakses beranda, menampilkan beranda, mengakses laporan pendaftaran, melakukan filter pendaftaran menampilkan hasil pendaftaran, melihat hasil pendaftaran, melakukan cetak laporan dan menampilkan cetak laporan.

        Perbedaan Prosedur Anatara Sistem Berjalan dan Sistem Usulan

        Berikut ini tabel perbandingan antara sistem yang berjalan dengan sistem yang diusulkan:

        Tabel 4.1. Tabel Perbandingan (sistem berjalan dengan sistem usulan)

        No

        Sistem Berjalan

        Sistem Usulan

        1

        Untuk pendaftaran izin pemohon diwajibkan datang dan berkonsultasi terlebih dahulu dengan petugas pelayanan DPMPTSP Kota Tangerang Selatan.

        Pemohon membuka website pelayanan perizinan online kemudian dapat langsung memilih izin yang akan didaftarkan dan jika mengalami kendala dalam proses pendaftaran pemohon dapat melakukan live chating dengan petugas pelayanan DPMPTSP Kota Tangerang Selatan.

        2

        Untuk melakukan permohonan izin pemohon mengisi pada kertas formulir pendaftaran dan mnyerahkan berkas persayaratan pada petugas pelayanan.

        Untuk melakukan pendaftaran, pemohon dapat langsung mengisi formulir pendaftaran izin dan dapat melakukan unggah file persyaratan pada aplikasi pelayanan perizinan online.

        3

        Untuk mengetahui informasi Klasifikasi Baku Lapangan Indonesia (KBLI) pemohon izin SIUP/ TDP berkonsultasi terlebih dahulu pada petugas KBLI.

        Untuk mengetahui informasi KBLI pemohon izin SIUP/ TDP dapat melihat dan memilih sendiri KBLI yang sesuai dengan kegiatan usaha yang akan didaftarkan.

        4

        Untuk menanyakan status berkas permohonan izin pemohon harus datang atau menelepon ke kantor DPMPTSP Kota Tanegrang Selatan.

        Untuk mengetahui status berkas permohonan izin, pemohon dapat melihat secara langsung posisi terakhir berkas pemohonan izin pada aplikasi pelayanan perizinan online.

        5

        Pemohon sulit untuk mengetahui informasi kepastian jangka waktu pengerjaan permohonan izin.

        Untuk mengetahui informasi kepastian jangka waktu pengerjaan permohonan izin pemohon dapat melihat pada aplikasi pelayanan perizinan online.

        6

        Untuk melakukan pencetakan pembayaran Surat Ketetapan Retribusi Daerah (SKRD) Izin Mendirikan Bangunan (IMB) pemohon harus datang ke kantor DPMPTSP Kota Tangerang Selatan.

        Untuk melakukan cetak SKRD pemohon sendiri dapat melakukan cetak SKRD pada aplikasi pelayanan perizinan online tanpa harus datang ke kantor DPMPTSP Kota Tangerang Selatan.

        7

        Pemohon sulit untuk melakukan simulasi perhitungan retribusi IMB.

        Untuk melakukan simulasi perhitungan retribusi IMB, aplikasi pelayanan perizinan online menyediakan fasilitas yang memungkinkan pemohon dapat melakukan perhitungan sendiri.

        8

        Untuk membuktikan keaslian Surat Keputusan (SK) izin pemohon perlu datang ke petugas layanan DPMPTSP Kota Tangerang Selatan.

        Untuk melakukan pembuktian keaslian SK pemohon tidak perlu untuk datang ke kantor DPMPTSP Kota Tangerang Selatan, karena pemohon dapat melakukan pembuktian SK pada aplikasi pelayanan perizinan online dengan memasukkan nomor SK yang tertera pada dokumen SK.

        Dapat disimpulkan bahwa dengan adanya sistem yang diusulkan oleh peneliti tentang aplikasi pelayanan perizinan yang baru dapat meningkatkan proses pelayanan pada masyarakat atau pemohon izin sehingga proses pelayanan perizinan lebih baik dan efektif.

        Rancangan Basis Data

        Class Diagram Sistem yang Diusulkan


        Gambar 4.7 Class Diagram Aplikasi Pelayanan Perizinan Online Pada DPMPTSP Kota Tangerang Selatan

        Spesifikasi Basis Data

        Berikut ini adalah spesifikasi basis data yang ada pada aplikasi pelayanan perizinan online pada DPMPTSP Kota Tangerang Selatan:

        1. Tabel Registrasi
        Nama File : Tmregistrasi.
        Tipe File : File master.
        Fungsi : Menyimpan data register pemohon.
        Media : Hardisk.
        Primary Key : id

        Tabel 4.2. Tabel Register

        Field Name Data Type Length Index Description
        id int 3 primary key ID unik pemohon
        n_user varchar 30   Nama pemohon
        username varchar 20   Username pemohon
        password varchar 50   Password pemohon
        photo varchar 30   Foto
        c_identitas tinyint 2   Pilihan identitas pemohon
        v_identitas varchar 20   Input-an indentitas
        t_lahir varchar 20   Tempat lahir
        d_lahir date     Tanggal lahir
        jk tinyint 2   Jenis kelamin
        alamat varchar 50   Alamat
        trkelurahan_id int 5 foreign key Pilihan lokasi kelurahan
        pekerjaan varchar 20   Pekerjaan
        telp varchar 13   Telepon
        hp varchar 13   Nomor Hp
        email varchar 25   Email pemohon
        c_status tinyint 2   Status pemohon
        last_login varchar 12   Terakhir login
        d_entri datetime     Tanggal dibuat
        d_update datetime     Tanggal diubah
        1. Tabel Permohonan
        Nama File : Tmpermohonan.
        Tipe File : File master.
        Fungsi : Menyimpan data permohonan izin.
        Media : Hardisk.
        Primary Key : id

        Tabel 4.3. Tabel Permohonan

        Field Name Data Type Length Index Description
        id int 3 primary key ID unik permhonan
        tmpemohon_id int 3 foreign Key ID pemohon
        pendaftaran_id varchar 23   Nomor pendaftaran
        trstpermohonan_id int 3 foreign Key Status permohonan
        trperuntukan_id int 3 foreign Key Petuntukan pemohonan
        c_pararel tinyint 2   Status prararel
        c_tinjauan tinyint 2   Status tinjauan
        i_entry varchar 50   Tanggal diajukan
        d_entry datetime 11   Tanggal disimpan
        c_status_bayar tinyint 2   Jumlah bawang
        keterangan varchar 255   Keterangan
        trperizinan_id int 3 foreign Key Id perizinan yang akan didaftarkan
        trjenispermohonan_id int 3 foreign Key Id jenis permohonan
        trkelurahan_id int 5 foreign Key Id kelurahan permohonan
        c_click tinyint 2   Status di lihat
        d_verifikasi datetime     Tanggal di verifikasi
        d_persetujuan date     Tanggal di persetujuan
        d_kasie date     Tanggal di kasie
        d_kabid date     Tanggal di kabid
        d_kaban date     Tanggal di Kaban
        d_cetaksk date     Tanggal cetak SK
        d_arsip date     Tanggal arsip
        c_verifikasi_berkas tinyint 2   Status di verifikasi
        c_persetujuan tinyint 2   Status di persetujuan
        c_kasie tinyint 2   Status di kasie
        c_kabid tinyint 2   Status di kabid
        c_kaban tinyint 2   Status di kaban
        c_cetaksk tinyint 2   Status di cetak SK
        c_arsip tinyint 2   Status di arsip
        c_not_like tinyint 2   Status di tolak
        alasan_tolak longtext     Alasan penolakan
        file_sk1 varvhar 35   File SK ke 1
        file_sk2 varchar 35   File SK ke 2
        no_skbaru vrachar 20   Nomor SK
        tgl_msberlaku_sk date     Tanggal masa berlaku SK
        tgl_msberlaku_sk_lama date     Tanggal masa berlaku SK lama
        d_pengesahan date     Tanggal pengesahan
        ip_client varchar 25   Ip pemohon yang mendaftarkan
        1. Tabel Pemohon
        Nama File : Tmpemohon.
        Tipe File : File master.
        Fungsi : Menyimpan data pemohon izin.
        Media : Hardisk.
        Primary Key : id

        Tabel 4.4. Tabel Pemohon

        Field Name Data Type Length Index Description
        id int 3 primary key ID unik permhonan
        no_referensi varchar 20   No referensi pemohon
        n_pemohon varchar 30   Nama pemohon
        telp_pemohon varchar 13   Nomor Telepon pemohon
        a_pemohon varchar 50   Alamat pemohon
        a_pemohon_luar varchar 50   Alamat pemohon luar negeri
        i_user varchar 20   User yang meng-input
        d_entry datetime     Tanggal data disimpan
        npwrd varchar 32   NPWRD pemohon
        trkelurahan_id int 5 foreign Key Id kelurahan pemohon
        1. Tabel BAP
        Nama File : Tmbap.
        Tipe File : File master.
        Fungsi : Menyimpan data hasil BAP.
        Media : Hardisk.
        Primary Key : id

        Tabel 4.5. Tabel BAP

        Field Name Data Type Length Index Description
        id int 3 primary key ID unik BAP
        tmpermohonan_id int 3 foreign Key ID permohonan pendaftaran
        pendaftaran_id varchar 20   Nomor pendaftaran
        bap_id varchar 20   Nomor BAP
        c_pesan varchar 50   Pesan BAP
        status_bap tinyint 2   Status BAP
        c_penetapan tinyint 2   Status penetapan
        c_skrd tinyint 2   Status SKRD
        file_gambar varchar 25   Lokasi file gambar
        d_bap date     Tanggal BAP
        d_entry date     Tanggal data disimpan
        1. Tabel Perhitungan IMB
        Nama File : Tmperhitungan_imb.
        Tipe File : File master.
        Fungsi : Menyimpan data hasil perhitungan IMB.
        Media : Hardisk.
        Primary Key : id

        Tabel 4.6. Tabel Perhitungan IMB

        Field Name Data Type Length Index Description
        id int 3 primary key ID unik perhitungan IMB
        tmpermohonan_id int 3 foreign Key ID permohonan pendaftaran
        pendaftaran_id varchar 20   Nomor pendaftaran
        i_urut int 3   Nomor urut
        uraian varchar 55   Uraian
        luas decimal 10   Nilai luas
        trkoefisientarifretribusi_id int 3 foreign Key Koefisien tarif retribusi
        jumlah_unit decimal 5   Jumlah unit
        nama_satuan varchar 10   Nama satuan
        is_renovasi tinyint 2   Status renovasi
        is_balik_nama tinyint 2   Status balik nama
        is_penambahan tinyint 2   Status penambahan
        is_perpanjangan tinyint 2   Status perpanjangan
        tmgunabangunan_imb_id int 3 foreign Key Gunabangunan IMB
        tarif dobule 20   Nilai tarif
        jumlah_tarif double 20   Jumlah tarif
        is_rab tinyint 2   Status RAB
        1. Tabel Perusahaan
        Nama File : Tmperusahaan.
        Tipe File : File master.
        Fungsi : Menyimpan data hasil perhitungan IMB.
        Media : Hardisk.
        Primary Key : id

        Tabel 4.7. Tabel Perusahaan

        Field Name Data Type Length Index Description
        id int 3 primary key ID unik perusahaan
        tmpermohonan_id int 3 foreign Key ID permohonan pendaftaran
        n_perusahaan varchar 30   Nama perusahaan
        n_direktur varchar 30   Nama direktur
        npwp varchar 25   NPWP perusahaan
        a_perusahaan varchar 50   Alamat perusahaan
        trkelurahan_id int 5 foreign Key ID kelurahan perusahaan
        telp_perushaan varchar 13   Nomor telepon perusahaan
        d_entry datetime     Tanggal data disimpan
        fax varchar 10   Nomor fax perusahaan
        email varchar 30   Email perusahaan
        jenis_usaha varchar 30   Jenis usaha
        kd_pos varchar 5   Kode pos
        status_perusahaan varchar 20   Status perusahaan
        no_aktependirian varchar 20   Nomor akte pendirian
        tgl_aktependiria date     Tanggal akte pendirian
        no_akteperubahan varchar 20   Nomor akte perubahan
        tgl_akteperubahan date     Tanggal akte perubahan
        tgl_pengesahanakteperubahan date     Tanggal akte pengesahaan perubahan
        nm_notarisperubahan varchar 30   Nama notaris perubahan
        no_pengesahanmenteri varchar 20   Nomor pengesahan menteri
        tgl_pengesahanmenteri date     Tanggal pengesahan menteri
        nm_notaris varchar 30   Nama notaris
        almt_notaris varchar 50   Alamat notaris
        no_telpnotaris varchar 13   Nomot telepon notaris
        c_penganggungjawab int     jumlah penaggung jawab
        c_sekutuaktif int     Jumlah sekutu aktif
        c_sekutupasif int     Jumlah sekutu pasif
        c_sekutuaktif_baru int     Jumlah sekutu aktif baru
        c_sekutupasif_baru int     Jumlah sekutu pasif baru
        c_pemegangsaham int     Jumlah pemegang saham
        keg_usahapokok text     Kegiatan usaha pokok
        keg_usahalain longtext     Kegiatan usaha lainnya
        komoditi_utama varchar 30   Komoditi utama
        komoditi_lain varchar 30   Komoditi lainnya
        modal_dasar bigint     Modal dasar
        modal_ditempatkan bigint     Modal ditempatkan
        modal_disetor bigint     Modal disetorkan
        karwayan_wni int 3   Jumlah karwayan WNI
        karyawan_wna int 3   Jumlah karyawan WNA
        jum_karyawan int 5   Total jumlah karyawan
        kode_bkli1 varchar 10   Kode KBLI1
        kode_kbli2 varchar 10   Kode KBLI2
        kode_kbli3 varchar 10   Kode KBLI3
        n_subgolongan1 varchar 50   Nama sub golongan1
        n_subgolongan2 varchar 50   Nama sub golongan2
        n_subglongan3 varchar 50   Nama Sub golongan3
        tmkelembagaan_id int 3   ID kelembahaan perusahaan
        n_perusahaan_alt varchar 30   Nama perusahaan tampa spasi
        1. Tabel Kelembagaan
        Nama File : Tmkelembagaan.
        Tipe File : File master.
        Fungsi : Menyimpan data kelembagaan perusahaan.
        Media : Hardisk.
        Primary Key : id

        Tabel 4.8. Tabel Kelembagaan

        Field Name Data Type Length Index Description
        id int 3 primary key ID unik perusahaan
        n_kelembagaan varchar 30   Nama kelembagaan
        deskripsi longtext     Penjelasan kelembagaan
        1. Tabel KBLI
        Nama File : Tmkbli.
        Tipe File : File master.
        Fungsi : Menyimpan data KBLI.
        Media : Hardisk.
        Primary Key : id

        Tabel 4.9. Tabel KBLI

        Field Name Data Type Length Index Description
        id int 3 primary key ID unik KBLI
        kode varchar 10   Kode KBLI
        n_kategori varchar 50   Nama kategori
        deskripsi longtext     Pengertian kategori
        d_entry datetime     Tanggal data disimpan
        d_update datetime     Tanggal data diperbaharui
        is_show tinyint 2   Status ditampilkan
        1. Tabel KBLI_SubGolongan
        Nama File : Tmkbli_subgolongan.
        Tipe File : File master.
        Fungsi : Menyimpan data Sub Golongan KBLI.
        Media : Hardisk.
        Primary Key : id

        Tabel 4.10. Tabel KBLI Sub Golongan

        Field Name Data Type Length Index Description
        id int 3 primary key ID unik KBLI sub golongan
        id_tmkbli int 3 foreign Key ID KBLI
        kode varchar 10   Kode KBLI sub golongan
        n_subgolongan varchar 50   Nama sub golongan
        deskripsi longtext     Pengertian sub golongan
        d_entry datetime     Tanggal data disimpan
        d_update datetime     Tanggal data diperbaharui
        is_show tinyint 2   Status ditampilkan
        1. Tabel KBLI_SubGolongan2
        Nama File : Tmkbli_subgolongan2.
        Tipe File : File master.
        Fungsi : Menyimpan data Sub Golongan 2 KBLI.
        Media : Hardisk.
        Primary Key : id

        Tabel 4.11. Tabel KBLI Sub Golongan 2

        Field Name Data Type Length Index Description
        id int 3 primary key ID unik KBLI sub golongan 2
        id_tmkbli_subgolongan int 3 foreign Key ID KBLI sub golongan
        kode varchar 10   Kode KBLI sub golongan 2
        n_subgolongan varchar 50   Nama sub golongan 2
        deskripsi longtext     Pengertian sub golongan 2
        d_entry datetime     Tanggal data disimpan
        d_update datetime     Tanggal data diperbaharui
        is_show tinyint 2   Status ditampilkan
        1. Tabel Mutasi_berkas
        Nama File : Tmmutasi_berkas.
        Tipe File : File master.
        Fungsi : Menyimpan data perjalanan berkas.
        Media : Hardisk.
        Primary Key : id

        Tabel 4.12. Tabel Mutasi Berkas

        Field Name Data Type Length Index Description
        id int 3 primary key ID unik KBLI sub golongan 2
        tmpermohonan_id int 3 foreign Key ID permohonan
        pendaftaran_id varchar 20   Nomor pendaftaran
        catatan varchar 50   Catatan mutasi
        entry_position tinyint 2   Dikirim dari posisi
        to_position tinyint 2   Tujuan pengiriman berkas
        d_entry datetime     Tanggal data disimpan
        i_entry varchar 30   User yang mengirimkan
        status_terima tinyint 2   Status terima berkas
        1. Tabel User
        Nama File : Tmuser.
        Tipe File : File master.
        Fungsi : Menyimpan data user.
        Media : Hardisk.
        Primary Key : id

        Tabel 4.13. Tabel User

        Field Name Data Type Length Index Description
        id int 3 primary key ID unik user
        tmpegawai_id int 3 foreign Key ID pegawai
        username varchar 20   Username
        realname varchar 30   Nama asli pengguna
        password varchar 30   Password
        last_login varchar 12   Tanggal terakhir login
        telp varchar 13   Nomor telepon
        c_status tinyint 2   Status pengguna
        photo varchar 30   Foto pengguna
        d_entry datetime     Tanggal data disimpan
        d_update datetime     Tanggal data diperbaharui
        ttd varchar 30   Lokasi file TTD
        paraf varchar 30   Lokasi file paraf
        truser_jabatan_id int 3 foreign Key ID user jabatan
        1. Tabel Pegawai
        Nama File : Tmpegawai.
        Tipe File : File master.
        Fungsi : Menyimpan data pegawai.
        Media : Hardisk.
        Primary Key : id

        Tabel 4.14. Tabel Pegawai

        Field Name Data Type Length Index Description
        pegawaiid int 3 primary key ID unik pegawai
        satuankerjaid int 3 foreign Key ID stauan kerja pegawai
        jabatanid int 3 foreign Key ID jabatan pegawai
        pegawaisatuanid int 3 foreign Key ID satuan pegawai
        d_masuk date     Tanggal terdaftar pegawai dikantor
        d_keluar date     Tanggal keluar pegawai dari kantor
        nip varchar 25   Nip pegawai
        n_pegawai varchar 30   Nama pegawai
        telp varchar 13   Telepon pegawai
        alamat varchar 30   Alamat pegawai
        d_kontrak date     Tanggal habis kontrak pegawai
        1. Tabel User Auth
        Nama File : Userauth.
        Tipe File : File master.
        Fungsi : Menyimpan data role user.
        Media : Hardisk.
        Primary Key : id

        Tabel 4.15. Tabel User Auth

        Field Name Data Type Length Index Description
        id int 3 primary key ID user auth
        id_role int 3   Nomor role
        description varchar 30   Pengertian role
        mapping_sie varchar 30   Masuk kedalam role
        1. Tabel Perizinan
        Nama File : Trperizinan.
        Tipe File : File relasi.
        Fungsi : Menyimpan data perizinan.
        Media : Hardisk.
        Primary Key : id

        Tabel 4.16. Tabel Perizinan

        Field Name Data Type Length Index Description
        id int 3 primary key ID perizinan
        n_perizinan varchar 20   Nama perizinan
        initial varchar 10   Inisial nama izin
        1. Tabel Peruntukan
        Nama File : Tmperuntukan.
        Tipe File : File master.
        Fungsi : Menyimpan data peruntukan.
        Media : Hardisk.
        Primary Key : id

        Tabel 4.17. Tabel Peruntukan

        Field Name Data Type Length Index Description
        id int 3 primary key ID peruntukan
        n_peruntukan varchar 20   Nama peruntukan
        1. Tabel Jenis Permohonan
        Nama File : Trjenis_permohonan.
        Tipe File : File relasi.
        Fungsi : Menyimpan data jenis permohonan.
        Media : Hardisk.
        Primary Key : id

        Tabel 4.18. Tabel Jenis Permohonan

        Field Name Data Type Length Index Description
        id int 3 primary key ID permohonan
        n_permohonan varchar 20   Nama permohonan
        1. Tabel Persyaratan
        Nama File : Tmpersyaratan.
        Tipe File : File master.
        Fungsi : Menyimpan data persyaratan izin.
        Media : Hardisk.
        Primary Key : id

        Tabel 4.19. Tabel Persyaratan

        Field Name Data Type Length Index Description
        id int 3 primary key ID syarat
        n_syarat varchar 20   Nama syarat
        status tinyint 3   Status persyaratan
        1. Tabel Properti Pendataan
        Nama File : Tmproperty_pendataan.
        Tipe File : File master.
        Fungsi : Menyimpan data persyaratan izin.
        Media : Hardisk.
        Primary Key : id

        Tabel 4.20. Tabel Properti Pendataan

        Field Name Data Type Length Index Description
        id int 3 primary key ID pendataan
        n_pendataan varchar 20   Nama pendataan
        status tinyint 3   Status pendataan

        Racangan Prototipe

        Prototipe Tampilan Awal Perizina Online

        img
        Gambar 4.8 Prototipe Tampilan Awal Perizinan Online

        Aktor: Pemohon

        Skenario:

        1. Pemohon dapat mengakses menu beranda, perizinan, simulasi retribusi IMB dan Info KBLI.
        2. Untuk pemohon yang belum login pemohon dapat melakukan login atau pendaftaran.
        3. Pemohon dapat langsung melihat izin yang akan didaftarkan.
        4. Pemohon dapat melakukan cek keaslian Surat Keputusan (SK).
        5. Pemohon dapat melihat rekapitulasi berkas permohonan.
        6. Pemohon dapat melihat jumlah pendaftaran izin per hari ini.

        Prototipe Tampilan Awal Perizina Online

        img
        Gambar 4.8 Prototipe Tampilan Awal Perizinan Online

        Aktor: Pemohon

        Skenario:

        1. Pemohon dapat mengakses menu beranda, perizinan, simulasi retribusi IMB dan Info KBLI.
        2. Untuk pemohon yang belum login pemohon dapat melakukan login atau pendaftaran.
        3. Pemohon dapat langsung melihat izin yang akan didaftarkan.
        4. Pemohon dapat melakukan cek keaslian Surat Keputusan (SK).
        5. Pemohon dapat melihat rekapitulasi berkas permohonan.
        6. Pemohon dapat melihat jumlah pendaftaran izin per hari ini.

        Prototipe Tampilan Menu Perizinan Pada Pemohon

        img
        Gambar 4.9 Prototipe Tampilan Menu Perizinan Pada Pemohon

        Aktor: Pemohon

        Skenario:

        1. Pemohon dapat melihat list izin yang dapat didaftarkan.
        2. Pemohon dapat melihat deskripsi, dasar hukum prosedur dan per-syaratan untuk mengajukan izin.
        3. Pemohon dapat mengajukan izin dengan mengklik button daftar sekarang.

        Prototipe Tampilan Simulasi Retribusi IMB

        img
        Gambar 4.10 Prototipe Tampilan Simulasi Retribusi IMB

        Aktor: Pemohon

        Skenario:

        1. Pemohon dapat melakukan filter jenis fungsi, peruntukan dan jenis permohonan IMB yang akan disimulasikan perhitungannya
        2. Pemohon dapat memilih rincian yang akan diajukan, luas, jumlah unit dan pemohon dapat melihat total simulasi retribusi IMB yang harus dibayarkan nantinya.

        Prototipe Tampilan Info KBLI

        img
        Gambar 4.11 Prototipe Tampilan Info KBLI

        Aktor: Pemohon

        Skenario:

        1. Pemohon dapat memilih list kategori KBLI yang akan dilihat
        2. Pemohon dapat melihat informasi kategori KBLI, rincian informasi KBLI dan kode KBLI untuk bidang usaha tersebut.

        Prototipe Tampilan Form Login Pada Pemohon

        img
        Gambar 4.12 Prototipe Tampilan Form Login Pada Pemohon

        Aktor: Pemohon

        Skenario:

        1. Pemohon mengisikan username dan password yang terkiri pada email pemohon.
        2. Pemohon melakukan submit login.
        3. Jika pemohon belum memiliki username dan password pemohon dapat mengklik tautan Buat Akun Baru.

        Prototipe Tampilan Form Registrasi

        img
        Gambar 4.13 Prototipe Tampilan Form Registrasi

        Aktor: Pemohon

        Skenario:

        1. Pemohon mengisi form registrasi pendaftaran.
        2. Jika semua inputan telah diisi pemohon dapat melakukan mengklik button registrasi

        Prototipe Tampilan Proses Pendaftaran Perizinan

        img
        Gambar 4.14 Prototipe Tampilan Proses Pendaftaran Perizinan

        Aktor: Pemohon

        Skenario:

        1. Pemohon dapat melihat izin dan peruntukan yang akan didaftarkan.
        2. Pemohon mengisi formulir isian data pemohon, lokasi izin, data perusahaan dan upload persyaratan.
        3. Untuk ketahap selanjutnya pemohon dapat melakukan klik button Next, kemudian jika semua form sudah terisi pemohon dapat mengklik button Finish.

        Prototipe Tampilan Cek Status Permohonan

        img
        Gambar 4.15 Prototipe Tampilan Cek Status Permohonan

        Aktor: Pemohon

        Skenario:

        1. Pemohon dapat melihat list permohonan izin yang pernah diajukan.
        2. Pemohon juga dapat melihat status terakhir dari berkas permohonan.

        Prototipe Tampilan Form Login Pada Petugas

        img
        Gambar 4.16 Prototipe Tampilan Form Login Pada Petugas

        Aktor: Petugas

        Skenario:

        1. Petugas mengisikan username dan password.
        2. Kemudian petugas mengklik button Login

        Prototipe Tampilan Laporan Pendaftaran

        img
        Gambar 4.17 Prototipe Tampilan Laporan Pendaftaran

        Aktor: Petugas

        Skenario:

        1. Petugas dapat melihat nama petugas yang login dan untuk keluar dari akun dapat melakukan aksi logout.
        2. Petugas dapat mengakses menu beranda dan laporan pendaftaran.
        3. Petugas dapat melihat tabel data laporan pendaftaran.

        Konfigurasi Sistem Usulan

        Spesifikasi Perangkat Keras (Hardware)

        1. Server
          1. Processor: Intel Xeon E5-2620v3
          2. RAM: 16 GB
          3. Harddisk: 8 TB
        2. Operator atau petugas
          1. Processor: Intel Pentium 4 Core 2
          2. Monitor: LED 16.0 ”
          3. RAM: 2 GB
          4. Harddisk: 320 GB

        Spesifikasi Perangkat Lunak (Software)

        1. Microsoft Windows 7: Untuk Operating System komputer operator.
        2. CentOS 7: Untuk Operating System komputer server.
        3. Browser Chrome 65.0.3325.162: Untuk membuka aplikasi pelayanan perizinan online.
        4. Aplikasi pelayanan perizinan online: Digunakan oleh masyarakat untuk melakukan pendaftaran izin.
        5. Aplikasi admin pelayanan perizinan: Digunakan oleh operator pelayanan untuk melakukan cetak laporan pendaftaran izin.

        Hak Akses (Brainware)

        1. Masyarat atau pemohon sebagai penerima layanan perizinan online.
        2. Operator pelayanan sebagai petugas yang mencetak laporan permohonan pendaftaran.

        Testing

        Pengujian pada aplikasi pelayanan periziznan online berbasis web ini menggunakan metode black box testing. Metode black box testing digunakan untuk menemukan kesalahan fungsi pada program sehingga dapat mengetahui apakah perangkat lunak yang dibuat dapat berfungsi dengan benar dan telah sesuai dengan yang diharapkan atau tidak. Pengujian dengan menggunakan black box testing dilakukan hanya mengamati hasil eksekusi melalui data uji dan memeriksa fungsional dari perangkat lunak tanpa mengetahui yang terjadi dalam proses detail, melainkan hanya mengetahui input dan output.

        Berikut pengujin sistem yang dilakukan dengan menggunakan metode black box testing meliputi:

        1. Registrasi pemohon.
        2. Login pemohon.
        3. Pendaftaran permohonan izin.
        4. Simulasi retribusi IMB.
        5. Info KBLI.
        6. Cek Status.
        7. Laporan pendaftaran.

        Tabel 4.21. Tabel Pengujian Black Box Testing Registrasi Permohonan

        No

        Skenario pengujian dan test case

        Hasil yang diharapkan dan hasil pengujian

        Kesimpulan

        1

        Menampilkan form registarsi

        img

        Menampilkan form registrasi

        img

        Valid

        2

        Mengetes validasi form

         

        img

        Memberitahukan kesalahan yang ada saat pengisian form registrasi

        img

        Valid

        3

        Menampilkan peasn registrasi berhasil dilakukan

        img

        Menampilkan pesan registrasi berhasil dilakukan

        img

        Valid

         

        Tabel 4.22. Tabel Pengujian Black Box Testing Login Pemohon

        No

        Skenario pengujian dan test case

        Hasil yang diharapkan dan hasil pengujian

        Kesimpulan

        1

        Menampilkan form login

        img

        Sistem Menampilkan form login

        img

        Valid

        2

        Mengetes validasi form login

         

        img

        Memberitahukan kesalahan yang ada saat melakukan login.

        img

        Valid

        3

        Mengisi username dan password yang belum terdaftar

        img

        Sistem menolak untuk masuk

         

        img

        Valid

        4

        Masuk dengan mengisi username dan password yang sudah didaftarkan

        img

        Sistem menampilkan pesan berhasil masuk

         

        img

        Valid

         

        Tabel 4.23. Tabel Pengujian Black Box Testing Pendaftaran Permohonan Izin

        No

        Skenario pengujian dan test case

        Hasil yang diharapkan dan hasil pengujian

        Kesimpulan

        1

        Memilih izin yang akan didaftarkan

         

        img

        Sistem menampilkan list perizinan yang bisa dipilih

        img

        Valid

        2

        Melihat deskripsi, dasar hukum, prosedur dan persyaratan

        img

        Sistem menampilkan deskripsi, dasar hukum, prosedur dan persyaratan

        img

        Valid

        3

        Memilh peruntukan dan jenis permohonan

         

        img

        Sistem menyediakan pilihan jenis permohonan dan peruntukan izin

        img

        Valid

        4

        Menampilkan form pendaftaran izin

        img

        Sistem menampilkan form pendaftaran izin

        img

        Valid

        5

        Mengetes validasi pada form pendaftaran izin

        img

        Sistem melakukan validasi pada form pendafatran izin

        img

        Valid

        6

        Mengisi lokasi izin

        img

        Sistem menyediakan form lokasi izin

        img

        Valid

        7

        Menunggah file persyaratan

         

        img

        Sistem menampikan unggahan yang harus diisi oleh pemoho

        img

        Valid

        8

        Menampilkan permohonan berhasil dilakukan

        img

        Sistem menampilkan pesan permohonan izin berhasil dilakukan

        img

        Valid

         

        Tabel 4.24. Tabel Pengujian Black Box Testing Simulasi Retribusi IMB

        No

        Skenario pengujian dan test case

        Hasil yang diharapkan dan hasil pengujian

        Kesimpulan

        1

        Menampilkan pilihan fungsi IMB, peruntukan, jenis permohonan dan kelas IMB

        img

        Sistem menampilkan pilihan berupa fungsi IMB, peruntukan, jenis permohonan dan kelas IMB

        img

        Valid

        2

        Tidak memilih salahsatu dari fungsi IMB, peruntukan, jenis permohonan atau kelas IMB

        img

        Sistem menolak untuk melakuka simulasi

         

         

        img

        Valid

        3

        Menampilkan form simulasi retribusi IMB

         

        img

        Sistem menampilkan form simulasi retribusi IMB

        img

        Valid

        4

        Memilih lantai yang akan dibangun

        img

        Sistem menampilkan biaya retribusi

        img

        Valid

        5

        Memasukan luas lantai

         

        img

        Sistem menghitung dan menampilkan jumlat retribusi

        img

        Valid

        6

        Melihat total retribusi

         

         

        img

        Sistem simulasi menghitung semua jumlah retribusi dan menampilkan total retribusi yang harus dibayar

        img

        Valid

         

        Tabel 4.25. Tabel Pengujian Black Box Testing Info KBLI

        No

        Skenario pengujian dan test case

        Hasil yang diharapkan dan hasil pengujian

        Kesimpulan

        1

        Melihat informasi kode KBLI dan penjelasan dari kategori tersebut

        img

        Sistem menampilkan informasi kode KBLI dan penjelasannya

        img

        Valid

         

        Tabel 4.26. Tabel Pengujian Black Box Testing Cek Sttatus

        No

        Skenario pengujian dan test case

        Hasil yang diharapkan dan hasil pengujian

        Kesimpulan

        1

        Melihat permohonan yang pernah didaftarkan

        img

        Sistem menampilkan permohonan izin yang pernah didaftarkan

        img

        Valid

        2

        Melihat detail permohonan yang didaftarkan

         

        img

        Sistem menampilkan detail permohonan yang didaftarkan

        img

        Valid

        3

        Jika permohonan ditolak, dapat melihat alasan penolakan

        img

        Sistem menampilkan alasan penolakanå

         

        img

        Valid

        4

        Jika permohonan sudah diverifikasi, dapat melaukan cetak bukti pendaftaran

        img

        Sistem menampilkan cetak bukti pendaftaran

        img

        Valid

        5

        Jika permohonan sudah di BAP, dapat melihat hasil BAP

        img

        Sistem menampilkan hasil BAP

         

        img

        Valid

        6

        Jika permohonan sudah disetujui, dapat melihat status permohonan sudah disetujui.

        img

        Sistem menampilkan permohonan sudah disetujui

        img

        Valid

         

        Tabel 4.27. Tabel Pengujian Black Box Testing Laporan Pendaftaran

        No

        Skenario pengujian dan test case

        Hasil yang diharapkan dan hasil pengujian

        Kesimpulan

        1

        Memilih tanggal pendaftaran yang akan dijadikan laporan

        img

        Sistem menampilkan tanggal dalam bentuk kalender

        img

        Valid

        2

        Tidak mengisi tanggah pendaftaran

        img

        Sistem menolak untuk melanjutkan proses

        img

        Valid

        3

        Melihat laporan pendaftaran

        img

        Sistem menampilkan laporan pendaftaran

        img

        Valid

        4

        Mencetak laporan pendaftaran

         

        img

        Sistem menyediakan fasilitas untuk mencetak laporan pendaftaran

        img

        Valid

         

        Evaluasi

        Setelah dilakukan pengujian dengan metode black box testing yang dilakukan dengan cara memberikan sejumlah input pada form registrasi pemohon, login pemohon, pendaftaran permohonan izin, simulasi retribusi IMB, Info KBLI, cek status dan laporan pendaftaran. Aplikasi pelayanan perizinan online berbasis web berjalan dengan baik, tetapi masih memerlukan tambahan berbagai fitur untuk memaksimalkan kinerja aplikasi pelayanan perizinan online tersebut sehingga menghasilkan output yang sesuai dengan yang diinginkan oleh stakeholder.

        Implementasi

        Tampilan Aplikasi

        Berikut ini merupakan tampilan user interface yang diusulkan, setelah dilakukan beberapa perubahan dan peningkatan dari segi tampilan dasar sebelumnya:

        1. Tampilan Awal Pelayanan Perizinan Online
        2. img

          Gambar 4.18 Tampilan Awal Pelayanan Perizinan Online

        3. Tampilan Menu Perizinan Pada Pemohon
        4. img

          Gambar 4.19 Tampilan Menu Perizinan Pada Pemohon

        5. Tampilan Simulasi Retribusi IMB
        6. img

          Gambar 4.20 Tampilan Simulasi Retribusi IMB

        7. Tampilan Info KBLI
        8. img

          Gambar 4.21 Tampilan Info KBLI

        9. Tampilan Form Login Pada Pemohon
        10. img

          Gambar 4.22 Tampilan Form Login Pada Pemohon

        11. Tampilan Form Registrasi
        12. img

          Gambar 4.23 Tampilan Form Registrasi

        13. Tampilan Proses Pendaftaran Perizinan
        14. img

          Gambar 4.24 Tampilan Pendaftaran Perizinan

        15. Tampilan Cek Status Permohonan
        16. img

          Gambar 4.25 Tampilan Cek Status Permohonan

        17. Tampilan Form Login Pada Petugas
        18. img

          Gambar 4.26 Tampilan Form Login Pada Petugas

        19. Tampilan Laporan Pendaftaran
        20. img

          Gambar 4.27 Tampilan Laporan Pendaftaran

        21. Tampilan Rincian Laporan Pendaftaran
        22. img

          Gambar 4.28 Tampilan Rincian Laporan Pendaftaran

        Schedule

        Dalam melakukan penelitian ini banyak proses dan kegiatan yang dikerjakan. Kegiatan yang dimaksud terangkum didalam time table berikut ini:

        4.28. Tabel Schedule Penelitian

        img

        Estimasi Biaya

        Berikut ini adalah rincian estimasi biaya yang digunakan peneliti untuk melakukan penelitian dan membuat sebuah aplikasi pelayanan perizinan online berbasis web:

        4.29. Tabel Estimasi Biaya Penelitian

        img


        BAB V

        PENUTUP

        Kesimpulan

        Kesimpulan Terhadap Rumusan Masalah

        1. Sistem pemesanan menu yang berjalan saat ini masih menggunakan buku menu, customer harus memanggil waiter jika ingin melakukan pemesanan dan mencatat daftar pesanan, daftar pesanan juga dicatat dikertas yang mudah rusak terutama ketika ada di dapur. Untuk mengatasi beberapa masalah yang telah disebutkan maka dibuat sebuah aplikasi pemesanan menu berbasis web agar memudahkan dan mempercepat proses pemesanan menu.
        2. Perancangan aplikasi pemesanan menu berbasis web menggunakan metode UML, metode prototype untuk menggambarkan rancangan program yang akan dibuat, Bahasa pemrograman PHP dan MySql sebagai database.
        3. Berdasarkan hasil obervasi penulis saat keadaan restoran sedang ramai sistem pemesanan yang berjalan membutuhkan waktu ±15 sampai 20 menit sampai pesanan siap disajikan. Sistem usulan akan mempercepat proses pemesanan dikarenakan customer dapat melakukan reservasi meja dan memilih menu sebelum datang ke restoran. Hal itu memudahkan customer terutama saat keadaan restoran sedang ramai.

        Kesimpulan Terhadap Tujuan dan Manfaat Penelitian

        1. Kesimpulan terhadap tujuan penelitian
        2. Ada beberapa tujuan penelitian antara lain merancang sebuah aplikasi pemesanan menu berbasis web, mempermudah customer melakukan pemesanan menu agar tidak perlu menunggu untuk mendapatkan buku menu ataupun melalukan checkout pesanan, mempersingkat proses pemesanan menu.

        3. Kesimpulan terhadap manfaat penelitian
        4. Aplikasi pemesanan menu berbasis web diharapkan dapat mempermudah proses pemesanan menu, meringankan beban kerja waiter, memudahkan manajer restoran mengakses laporan penjualan dan juga dapat menjadi referensi untuk penelitian selanjutnya.

        Kesimpulan Terhadap Metode Penelitian

        1. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan metode wawancara, observasi, studi pustaka untuk metode pengumpulan data.
        2. Metode Analisa sistem menggunakan metode SWOT, yang terdiri dari Strengths (kekuatan) dan Weakness (kelemahan) yang merupakan faktor internal, Opportunities (peluang) dan Threats (ancaman) yang merupakan faktor ekternal. Dari hasil Analisa terdapat beberapa kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman pada sistem yang berjalan saat ini yang menjadi landasan perlunya membuat sistem usulan untuk mengatasi masalah yang terjadi.
        3. Dalam perancangan sistem peneliti menggunakan metode UML (Unified Modelling Language) dan metode prototype untuk menggambarkan rancangan program yang akan dibuat.
        4. Metode pengujian sistem menggunakan metode blackbox testing untuk menguji sistem yang telah dirancang apakah sudah berjalan sesuai keinginan dan bebas dari bug/error.

        Saran

        Saran Kepada Tempat Penelitian

        1. Disarankan kepada pihak Platinum Resto Supermall Karawaci agar mengimplementasikan sistem yang dirancang agar memudahkan customer dalam melakukan pemesanan menu dan juga dapat membantu meringankan beban kerja waiter.
        2. Jika sistem usulan diimplementasikan disarankan pihak Platinum Resto Supermall Karawaci melakukan pelatihan sistem baru kepada para user.

        Saran Kepada Peneliti Selanjutnya

        Untuk penelitian selanjutnya dengan tema yang sama dapat membuat aplikasi pemesanan menu berbasis android, karena banyaknya pengguna android saat ini.

        DAFTAR PUSTAKA

        1. Maulani, Giandari., Tia Maryani, Yully Brigita. 2018. RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI RETRIBUSI PERSAMPAHAN PADA DINAS LINGKUNGAN HIDUP KOTA TANGERANG. Tangerang: STMIK Raharja. Journal ICIT. Vol. 4 No. 1. ISSN : 2356- 5195.
        2. Saputro, Janu Ilham., Cici Alviona Roza, dan Marini Ekawati.2017.RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PERSEDIAAN ATK PADA PD. BANK PERKREDITAN RAKYAT KERTA RAHARJA KAB. TANGERANG. Tangerang: STMIK Raharja. Journal ICIT. Vol. 3 No. 1. ISSN : 2461- 1409.
        3. Mulyani, Widiana dan Bambang Eka Purnama 2015. “Pembangunan Sistem Informasi Data Balita Pada Posyandu Desa Ploso Kecamatan Punung Kabupaten Pacitan”. Journal Speed – Sentra Penelitian Engineering dan Edukasi. Vol. 7 No. 2.
        4. Elisabeth, Y. A., Rita Irviani. 2017. Pengantar Sistem Informasi. Yogyakarta : CV. Andi Offset.
        5. Tyoso, Jaluanto Sunu Punjul. 2016. Sistem Informasi Manajemen. Edisi Pertama, Cet.1. Yogyakarta : Deepublish.
        6. Hutahaean, Jeperson. 2015. Konsep Sistem Informasi. Yogyakarta: Deepublish.
        7. Irwansyah, Edy. Dan Jurike V. Moniaga. 2014. Pengantar Teknologi Informasi. Yogyakarta:Deepublish.
        8. Rafika,Ageng Setiani , Tamara Dian Anggiani, dan Ananda Dian Alifah. 2018. Sistem Informasi Pembelian Barang Menggunakan Metode Value Chain. Tangerang : STMIK Raharja. ISSN: 2461-1409 Vol.4 No.1 – Februari 2018.
        9. Maimunah, Rifki Adi Syahputra. 2018. “DESAIN MEDIA INFORMASI PT. PLN (PERSERO) DISTRIBUSI BANTEN”. Tangerang: STMIK Raharja. CCIT Journal. Vol. 11 No. 2. ISSN : 1978-8282.
        10. Muhamad Muslihudin, Oktafianto. 2016 Analisis Dan Perancangan Sistem Informasi Menggunakan Model Terstruktur Dan Uml. Jakarta: Penerbit Andi.
        11. Hartanto, Jogiyanto. 2014. Analisis dan Desain Sistem Informasi. Yogyakarta: Andi.
        12. Boyke Fitriadi. 2014. Tinjauan Atas Sistem Informasi Akuntansi Pada Transaksi Pembelian Bahan Baku Pada Pt. Bumi Bersama. Bandung : Universitas Komputer Indonesia.
        13. Sri Rahayu, Nur Azizah, Rizky Ferlyawan. 2018. Implementasi sistem informasi pada E-Recruitment calon karyawan. Jurnal SENSI Vol.4 No.2.
        14. Mulyani, Sri. 2016. Analsis dan Perancangan Sistem Informasi Manajemen Keuangan Daerah. Edisi Kedua. Bandung : Abdi Sistematika.
        15. Bachtiar, Dede. Atikah. 2015. Sistem Informasi Dashboard Kependudukan di Kelurahan Manis Jaya Kota Tangerang. Tangerang: STMIK Bina Sarjana Global. JURNAL SISFOTEK GLOBAL. Vol. 5 NO. 1. ISSN: 2088 - 1762.
        16. Anggoro Dani, Muhamad David Umar, Ekalucy Vinanty dan Donny Dananjaya. 2015. Rancangan Sistem Informasi Koperasi Simpan Pinjam Guru Dan Pegawai Pada Koperasi Smk Manggala Tangerang. Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Komunikasi. Jakarta : Universitas Budi Luhur. ISSN: 2089-9815.
        17. Martono. Aris, Padeli, Miliartha. Rosalina. 2016. Rancang Bangun Aplikasi Sistem Diskusi Pembelajaran On-Line Pada Perguruan Tinggi. Jurnal CCIT. Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja. Vol.9, No.2, Januari 2016.
        18. 18,0 18,1 Yusuf, Mochamad Farid., Yerry Soepriyanto. 2017. Rancang Bangun Animasi Protokol Routing Jenis Distance Vector dan Link State Menggunakan Teknologi Augmented Reality. Kediri: UN PGRI Kediri. Seminar Nasional Inovasi Teknologi. ISSN: 2549-7952.
        19. Amalya, M. D. (2014). APLIKASI REKAPITULASI ELEKTRONIK ABSENSI GURU & PEGAWAI. SENTIKA, ISSN: 2089-9813.
        20. Abdurahman, Hasanah dan Asep Ririh Riswayah (2014). Aplikasi pinjaman pembayaran secara kredit pada bank yudha bhakti. Jurnal computech & bisnis. Vol. 8 No. 2 ISSN: 2442-4943
        21. Emmita Devi Hari Putri.2016.Pengantar Akomodasi Dan Restoran. Yogyakarta: Deepublish.
        22. 22,0 22,1 Durachim, Endang Darwin., Faizal Hamzah. 2017.Restoran Bisnis Berbasis Standar Kompetensi.Bandung.Jurnal Pariwisata. Vol.IV No.1. ISSN: 2355-6587.
        23. Al-Husain, Felita Aryanti dan Sinudarwati. 2016. Perancangan Database Relational pada Toko Buku Online. Jurnal CERITA. Tangerang : Perguruan Tinggi Raharja. ISSN : 2461-1417. Vol.2 No.2-Agustus 2016.
        24. Rerung, Rintho Rante. 2018. Pemrograman Web Dasar. Yogyakarta: Deepublish.
        25. Martono, Aris., Solehudin, Fajar Januar Eka Putra. 2017. PROJECT APPLICATION UNTUK SISTEM PEMESANAN DAN PENGIRIMAN BARANG BERBASIS WEB PADA PT. ARAI RUBBER SEAL INDONESIA. Tangerang: STMIK Raharja. Journal CERITA. Vol. 3 No. 2. ISSN : 2461-1417.
        26. Uzzaman, Anis. 2015. Panduan Membangun Startup ala Silicon Valley. Yogyakarta: Bentang Pustaka.
        27. Irwansyah, Edy. Dan Jurike V. Moniaga. 2014. Pengantar Teknologi Informasi. Yogyakarta:Deepublish.
        28. Eddy, Yunus. 2016. Manajemen Strategis. Yogyakarta: CV. Andi Offset.
        29. Mulyati dkk.2018.“sistem informasi absensi berbasis web pada badan penanggulangan bencana daerah kota tangerang”.Tanggerang:STIMIK RAHARJA.Jurnal ICIT. Vol. 04 No. 02, agustus 2018
        30. Mahendra, Made. Yudha. Putra., I, Nyoman, Piarsa., Dwi Putra Githa. 2018. Geographic Information System Of Public Complaint Testing Based On Mobile Web (Public Complaint). Jurnal Ilmiah Teknologi Informasi Vol.9 No.2.
        31. Astuti, Puji dan Suranto Saputra. 2017. Penerapan Aplikasi Sistem Komparasi Metode K-Nearest Neighbor Dan Neural Network Dalam Menentukan Kepuasan Pelayanan Wali Murid Pada Sekolah Dasar. Jurnal Factor Exacta. Jakarta : Universitas Indraprasta PGRI. ISSN: 2502-339.
        32. Jayant, K.P, Renu Garg, Vinod Kumar dan Ajaya Rana. 2014. An Approach of Software Design Testing Based on UML Diagrams. Ghazjabad, India : International Journal of Advanced Research in Computer Science and Software Engeneering. Pp. 148-153 ISSN : 2277-128X Vol.4 Isue.2.
        33. Onu, Fergus U, Chinelo. V. Umeakuka.2016. Object Oriented Programming (Oop) Approach To The Development Of Student Information Management System. Ebonyi State University, Abakaliki-Nigeria: International Journal Of Computer Applications Technology And Research. Vol 5 Issue 8. ISSN:2319-8656.
        34. Rahardja, Untung, Meta Amalya Dewi dan Winarti Prastiwi. 2014. “Implementasi Widuri Sebagai Media Penyimpanan Laporan dari Referensi Digital Karya Ilmiah”. CCIT Journal Vol. 7 No. 3, pp. 480-496, Mei 2014.
        35. Afriyonza, Hendrawan, Agus Nugroho. 2014. PERANCANGAN SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI JASA FOTO PERNIKAHAN BERBASIS WEB PADA EUPHORIA PHOTO STUDIO. Jambi: Jurnal Ilmiah Media Processor Vol.9 No.2, ISSN 1907-6738.
        36. Griha, Tofik Isa Indra dan George Pri Hartawan. 2017. Perancangan Aplikasi Koperasi Simpan Pinjam Berbasis Web (Studi Kasus Koperasi Mitra Setia). Jurnal Ilmiah Ilmu Ekonomi. Sukabumi: Universitas Muhammadiyah. ISSN : 2088-6969. Vol.5 Edisi 10 Maret 2017.
        37. Maimunah, Ilamsyah, Muhamad Ilham. 2016. “Rancang Bangun Aplikasi Penjualan Furniture Online Pada Mitra Karya Furniture”. LPPM Universitas Potensi Utama: CSRID Journal. Vol. 8 No. 1. ISSN : 2085-1367.
        38. Hanafri, Muhammad Iqbal., Siti Maisaroh Mustafa, Arip Hidayat. 2017. Proses Perakitan Trafo Dengan Menggunakan Animasi Multimedia. JURNAL SISFOTEK GLOBAL. Vol. 7 No. 1. ISSN: 2088 – 1762.
        39. 39,0 39,1 Bachtiar, Dede Dan Atikah. 2015. Sistem Informasi Dashboard Kependudukan Di Kelurahan Manis Jaya Kota Tangerang. Jurnal Sisfotek Global. Issn : 2088-1762 Vol. 5 No.1.
        40. Inayati, Immah., M. Nur Hidayatulloh dan Made Kamisutara.2015.Aplikasi Pemesanan Makanan Berbasis Web (Studi kasus: RM Lesehan Berkah Ilaahi Gresik).Surabaya: Universitas Narotama.e-Jurnal NARAODROID. Vol. 1 No.2 Juli 2015 E-ISSN :2407-7712.
        41. Utama, Deni, Asahar Johar, Funny Farady Coastera.2016.Aplikasi Pemesanan Makanan dan Minuman Restaurant Berbasis Client Server Dengan Platform Android dan PHP Menggunakan Metode Centralized DBMS Architecture (Studi Kasus: Cafe Cempakoe Kota Bengkulu. Bengkulu: Universitas Bengkulu.Jurnal Rekursif. Vol.4 No.3 September 2016. ISSN: 2303-0755.
        42. Oley, Enrico., Eng Steven R. Sentinuwo dan Alicia A.E. Sinsuw . 2017. Sistem Pemesanan Makanan dan Minuman Berbasis Website (Studi Kasus Taipan Restoran). Manado: Universitas Sam Ratulangi. Jurnal Teknik Elektro dan Komputer. Vol.6 No.4 Okt-Des 2017. ISSN: 2301-8402.
        43. Hendri. 2016. Prototipe Aplikasi Pemesanan Makanan (Electronic Menu) Pada Restoran Berbasis Android dan Web. Jambi: STIKOM Dinamika Bangsa. Jurnal Ilmiah Media Processor. Vol.11 No.1 April 2016. ISSN: 1907-6738.
        44. Febriyansyah, Rendi., Arif Bijaksana Putra Negara dan Novi Safriadi.2017. Rancang Bangun Aplikasi Pemesanan Menu di Restoran Berbasis Web. Pontianak: Universitas Tanjungpura. Jurnal Sistem dan Teknologi Informasi (JUSTIN). Vol.5 No.3 2017.
        45. Raharjo, Willy Dwi dan Ariyani Wardhana.2018.An Analysis of Design Android Food Ordering Applications at Taichan Kumis Restaurant. Mercu Buana University. International Journal of Computer Science and Mobile Computing. Vol.7 Issue 6, June 2018. ISSN: 2320-088X.
        46. Surabhi Thakar, V.B. Dhore., Prajakta Kulkarni dan Rasika Thorat.2014.Digital Table Booking and Food Ordering System Using Android Application. India: RDM Sinhgad School of Engg. International Journal of Emerging Engineering Research and Technology.Vol.2 Issue 7, October 2014. ISSN: 2349-4409.
        47. Chavan, Varsha., Priya Jadhav, Snehal Korade dan Priyanka Teli.2015.Implementing Customizable Online Food Ordering System Using Web Based Application. Maharashtra, India: Pune University. International Journal of Innovative Science, Engineering & Technology. Vol. 2 Issue 4, April 2015. ISSN: 2348-7968.
        48. Adivarekar, Pravin., Amogh Dalvi, Nisha Yadav.2016.Food Ordering System For Restaurants Using Android. Asangaon, India. International Journal for Research in Engineering Application & Management (IJREAM). Special Issue 01, MAR 2016. ISSN : 2494-9150.
        49. Choudhari, Shreya, dll.2015.Implementation of E-Food Ordering System.Maharashtra,India: Atharva College of Engineering.International Journal of Innovative Research in Science Engineering and Technology (IJIRSET).Vol.4, Issue 11, November 2015.ISSSN: 2319-8753.

        Contributors

        Admin, Fahrul