SI1511483702: Perbedaan revisi

Dari widuri
Lompat ke: navigasi, cari
[revisi terperiksa][revisi tertunda]
 
(2 revisi antara oleh pengguna yang sama tidak ditampilkan)
Baris 194: Baris 194:
 
||<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><u>([[Ilamsyah]], M.Kom)</u></div>
 
||<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><u>([[Ilamsyah]], M.Kom)</u></div>
 
|-
 
|-
| <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: center">NID : </div> || &nbsp;
+
| <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: center">NID : 08182 </div> || &nbsp;
|| <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: center">NID : </div>
+
|| <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: center">NID : 14019 </div>
 
|}
 
|}
  
Baris 414: Baris 414:
  
 
   <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in;">
 
   <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in;">
<p style="line-height:2">Puji syukur kepada Allah SWT yang telah melimpahkan segala rahmat dan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan Skripsi ini dengan judul “PERANCANGAN VIEWBOARD E-JOURNAL SEBAGAI SARANA INFORMASI BERBASIS OOP PADA APTISI TRANSACTIONS ON MANAGEMENT”.</p></div>
+
<p style="line-height:2">Puji syukur kepada Allah SWT yang telah melimpahkan segala rahmat dan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan Skripsi ini dengan judul "PERANCANGAN SISTEM REKRUTMEN TENAGA KERJA KONTRAK BERBASIS WEB PADA PT. PROSPERA PERWIRA UTAMA."</p></div>
 
   <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in;">
 
   <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in;">
 
<p style="line-height:2">Tujuan penulisan laporan Skripsi ini sebagai syarat dalam menyelesaikan Program Pendidikan Strata 1 Program Studi [[Sistem Informasi]] pada [[Universitas Raharja]].</p></div>
 
<p style="line-height:2">Tujuan penulisan laporan Skripsi ini sebagai syarat dalam menyelesaikan Program Pendidikan Strata 1 Program Studi [[Sistem Informasi]] pada [[Universitas Raharja]].</p></div>
Baris 2.211: Baris 2.211:
 
<p style="line-height:1">'''Gambar 4.5. Tampilan awal website Rekrutmen'''</p>
 
<p style="line-height:1">'''Gambar 4.5. Tampilan awal website Rekrutmen'''</p>
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;">
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;">
<p style="line-height:1">''' '''</p>
+
<p style="line-height:1">'''http://prosperaperwirautama.xyz/'''</p>
  
  

Revisi terkini pada 13 Februari 2020 17.24


PERANCANGAN SISTEM REKRUTMEN TENAGA KERJA KONTRAK

BERBASIS WEB PADA PT. PROSPERA PERWIRA UTAMA


SKRIPSI





Disusun Oleh :


NIM
: 1511483702
NAMA


FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI SAINS DAN TEKNOLOGI

PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI SISTEM INFORMASI

KONSENTRASI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

UNIVERSITAS RAHARJA

TANGERANG

TA. 2019/2020






UNIVERSITAS RAHARJA


LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI


PERANCANGAN SISTEM REKRUTMEN TENAGA KERJA KONTRAK

BERBASIS WEB PADA PT. PROSPERA PERWIRA UTAMA


Disusun Oleh :


NIM
: 1511483702
Nama
Fakultas
Program Pendidikan
: Strata 1
Program Studi
Konsentrasi



Disahkan Oleh :

Tangerang, Februari 2020


Dekan Fakultas
       
Rektor
       
Ketua Program Studi
               
Program Studi Sistem Informasi
           
           
           
           
               
NID: 006095
       
NIP : 000603
       
NID: 010814






UNIVERSITAS RAHARJA


LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING


PERANCANGAN SISTEM REKRUTMEN TENAGA KERJA KONTRAK

BERBASIS WEB PADA PT. PROSPERA PERWIRA UTAMA


Dibuat Oleh :


NIM
: 1511483702
Nama



Telah disetujui untuk dipertahankan di hadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif


Fakultas Sains dan Teknologi

Program Studi Sistem Informasi

Konsentrasi Sistem Informasi Manajemen

Disetujui Oleh :


Tangerang, Februari 2020


Pembimbing I
 
Pembimbing II
         
         
         
         
(Sri Rahayu, ST.,MMSI)
 
(Ilamsyah, M.Kom)
NID : 08182
 
NID : 14019







LEMBAR PERSETUJUAN DEWAN PENGUJI


PERANCANGAN SISTEM REKRUTMEN TENAGA KERJA KONTRAK

BERBASIS WEB PADA PT. PROSPERA PERWIRA UTAMA

Disusun Oleh :


NIM
: 1511483702
Nama


Disetujui setelah berhasil dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif

Program Studi Sistem Informasi

TA. 2019/2020


Disetujui Penguji :

Tangerang, Februari 2020


Ketua Penguji
 
Penguji I
 
Penguji II
         
         
         
         
(_______________)
 
(_______________)
 
(_______________)
NID :__________
 
NID :__________
 
NID :__________







LEMBAR KEASLIAN SKRIPSI


PERANCANGAN SISTEM REKRUTMEN TENAGA KERJA KONTRA

BERBASIS WEB PADA PT. PROSPERA PERWIRA UTAMA

Dibuat Oleh :


NIM
: 1511483702
Nama
Fakultas
Program Pendidikan
: Strata 1
Program Studi
Konsentrasi



Menyatakan bahwa Skripsi ini merupakan karya tulis saya sendiri dan bukan merupakan tiruan, salinan, atau duplikat dari Skripsi yang telah dipergunakan untuk mendapatkan gelar Sarjana baik di lingkungan Perguruan Tinggi Raharja maupun di Perguruan Tinggi lain, serta belum pernah dipublikasikan.

Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab, serta bersedia menerima sanksi jika pernyataan diatas tidak benar.

Tangerang, Februari 2020
Dewi Lisnawati
NIM. 1511483702

)*Tandatangan dibubuhi materai 6.000;





ABSTRAK

Sumber Daya Manusia (SDM) salah satu kunci utama dalam proses mencari tenaga kerja yang profesional dan berkualitas. Agar menarik perhatian bagi pelamar yaitu membagikan informasi melalui website sehingga memperluas informasi lowongan pekerjaan dan memilih orang yang memenuhi syarat pekerjaan. Semua perusahaan dalam industri apa pun bisa mendapatkan keuntungan dari kontingensi atau mempertahankan perekrutan profesional atau proses alih daya untuk agen perekrutan. Sistem perekrutan karyawan sangatlah penting dalam proses berjalannya penginputan dan pengolahan, karena memudahkan admin dalam melakukan penginputan ketika proses rekruitmen dan seleksi berlangsung. Namun, pada sistem rekruitmen saat ini memiliki permasalahan yaitu hilangnya data karena kertas yang berceceran. Dari permasalahan itu maka perlu adanya pengembangan pada rekruitmen agar dapat diakses pada sistem sehingga menjadi lebih sistematis, terorganisir. Pada pengembangan sistem rekruitmen ini menggunakan metode analisis swot dan elisitasi. Dan menggunakan salah satu bahasa pemrograman PHP, data base-servernya menggunakan MySQL. Hasil yang dicapai dari Analisa sistem yang digunakan oleh penulis yaitu dengan menggunakan UML (Unified Modeling Language). Hasil penelitian ini adalah sistem rekruitmen yang sudah dapat tersimpan lebih rapih dan membantu admin saat melakukan penginputan rekruitmen ketika proses seleksi berlangsung.

Kata Kunci: Rekruitmen, Informasi dan Pelamar


ABSTRACT

Human Resources (HR) One of the main keys in the process of finding a professional and qualified workforce. In order to attract attention to applicants, namely information sent through the website so that information can be accessed and choose people who meet job requirements. All companies in any industry can benefit from contingency or maintain professional recruitment or outsourcing processes for recruitment agencies. The employee recruitment system receives importance in the process of inputting and processing, because it makes it easier for the admin to input the ongoing recruitment and selection process. However, the recruitment system is currently related to anything related to data because the paper is scattered. From these considerations, it is necessary to develop the recruitment so that it can be accessed on the system so that it becomes more systematic, organized. In the development of this recruitment system using the method of swot analysis and elicitation. And use one of the PHP programming language, the data base-server uses MySQL. The results achieved from the analysis of the system used by the author is to use UML (Unified Modeling Language). The results of this study are recruitment systems that can be stored more neatly and help the admin when inputting recruitment during the selection process.

Keywords : Rekruitmen, Information dan Applicants





KATA PENGANTAR


Puji syukur kepada Allah SWT yang telah melimpahkan segala rahmat dan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan Skripsi ini dengan judul "PERANCANGAN SISTEM REKRUTMEN TENAGA KERJA KONTRAK BERBASIS WEB PADA PT. PROSPERA PERWIRA UTAMA."

Tujuan penulisan laporan Skripsi ini sebagai syarat dalam menyelesaikan Program Pendidikan Strata 1 Program Studi Sistem Informasi pada Universitas Raharja.

Penulis menyadari bahwa tanpa adanya bimbingan dan dorongan dari berbagai pihak, penulis tidak dapat menyelesaikan laporan penelitian ini dengan baik dan tepat pada waktu yang telah ditentukan. Pada kesempatan ini, penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu serta mendukung penulis dalam menyelesaikan laporan penelitian ini, diantaranya:

  1. Bapak Dr. Po. Abas Sunarya, M.Si selaku Rektor Universitas Raharja.
  2. Bapak Sugeng Santoso, M.Kom selaku selaku Dekan Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Raharja.
  3. Ibu Desy Apriani, S.Kom,.MTI, selaku Ketua Program Studi Sistem Informasi.
  4. Bapak Setefanus Wijaya selaku stakeholder yang telah berkenan memberikan bimbingan dan pengarahan kepada penulis.
  5. Ibu Sri Rahayu, ST., MMSI. selaku Dosen Pembimbing I yang telah berkenan memberikan bimbingan dan pengarahan serta motivasi dan dukungan kepada penulis sehingga skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik.
  6. Ibu Ilamsyah, M.Kom. selaku Dosen Pembimbing II yang telah berkenan memberikan berbagai masukan, bimbingan dan pengarahan kepada penulis
  7. Bapak dan Ibu Dosen Universitas Raharja yang telah memberikan ilmu pengetahuan kepada penulis
  8. Kedua Orang Tua tercinta dan suami yang telah banyak memberikan dukungan moril dan materil serta doa bagi keberhasilan penulis sehingga skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik
  9. Rekan-rekan semua khususnya teman seperjuangan (Bekti, Neli, Nala, Riska & Asni) yang selalu memberikan dukungan dan semangat.
  10. Laporan penelitian ini masih jauh dari sempurna. Oleh sebab itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun, sebagai pemicu agar berkarya lebih baik lagi. Semoga laporan penelitian ini dapat bermanfaat bagi semua pihak khususnya bagi Universitas Raharja.


    Tangerang, Februari 2020
    Dewi Lisnawati
    NIM. 1511483702



    Daftar isi






    DAFTAR GAMBAR

    Gambar 2.1. Karakteristik Sistem

    Gambar 2.2. Komponen Sistem

    Gambar 2.3. Operasi Pengolahan Data

    Gambar 2.4. Tahap Dasar Pengembangan Sistem

    Gambar 2.5. Logo Laravel Framework

    Gambar 2.6. Ilustrasi Black-box Testing

    Gambar 3.1. Logo PT. Prospera Perwira Utama

    Gambar 3.2. Stuktur Organisasi PT. Prospera Perwira Utama

    Gambar 3.3. UseCase Diagram Sistem Rekrutmen

    Gambar 3.4. Activity Diagram Sistem Rekrutmen

    Gambar 3.5. Sequence Diagram Sistem Rekrutmen

    Gambar 4.1. UseCase sistem yang diusulkan

    Gambar 4.2. Activity Diagram Sistem Yang diusulkan

    Gambar 4.3. Sequence Diagram Sistem Yang Diusulkan

    Gambar 4.4. Class Diagram yang Diusulkan

    Gambar 4.5. Tampilan awal website Rekrutmen

    Gambar 4.6. Tampilan Halaman Menu Lowongan Kerja

    Gambar 4.7. Tampilan Halaman Menu Detail Lowongan Kerja

    Gambar 4.8. Tampilan Halaman Menu Daftar

    Gambar 4.9. Tampilan Halaman Menu Jadwal Tes

    Gambar 4.10. Tampilan Halaman Menu Profile Perusahaan

    Gambar 4.11. Tampilan Halaman Menu Login

    Gambar 4.12. Tampilan Halaman Menu Awal Admin/HRD setelah login

    Gambar 4.13. Tampilan Halaman Menu Input Lowongan Kerja

    Gambar 4.14. Tampilan Halaman Data Pelamar

    Gambar 4.15. Tampilan Tampilan Halaman Input Jadwal Tes

    Gambar 4.16. Tampilan Halaman Input Nilai Tes

    Gambar 4.17. Tampilan Halaman Status Pelamar

    Gambar 4.18. Tampilan Penginputan Lowongan

    Gambar 4.19. Tampilan Hasil Penginputan Jadwal Wawancara

    Gambar 4.20. Tampilan Penginputan Jadwal Wawancara

    Gambar 4.21. Tampilan Hasil Penginputan Administrasi

    Gambar 4.22. Tampilan Penginputan Administrasi

    Gambar 4.23. Tampilan Hasil Laporan

    Gambar 4.24. Tampilan Penginputan Masa Kontrak



    DAFTAR TABEL





    DAFTAR SIMBOL

    DAFTAR SIMBOL USE CASE DIAGRAM


    DAFTAR SIMBOL SEQUENCE DIAGRAM


    DAFTAR SIMBOL ACTIVITY DIAGRAM


    DAFTAR SIMBOL CLASS DIAGRAM







    BAB I

    PENDAHULUAN


    Latar Belakang

    Perkembangan teknologi saat ini sangat berkembang pesat, hampir seluruh kegiatan mengikuti kemajuan khususnya di bidang teknologi informasi. Sehingga, sangat besar membantu masyarakat dalam memperoleh informasi secara tepat, akurat dan cepat. Internet adalah salah satu media teknologi informasi yang begitu besar manfaatnya bagi masyarakat serta menjadi suatu kebutuhan yang tidak dapat di tinggalkan pada jaman ini. Dengan adanya perkembangan ilmu teknologi informasi yang semakin berkembang pesat saat ini, maka sangat di butuhkan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas dan dapat mengikuti arus globalisasi yang saat ini sudah kental dengan ilmu teknologi. Dalam mencari informasi lowongan kerja biasanya pelamar masih menggunakan cara-cara konvensional, yaitu dengan mendatangi perusahaan untuk melihat madding atau papan pengumuman.

    Sejalan dengan hal tersebut permasalahan yang kita hadapi juga semakin kompleks yaitu pada bidang sehari-hari. Dengan itu kita dituntut untuk menyelesaikan permasalahan yang ada dengan memanfaatkan kecanggihan teknologi serta kecepatan, ketepatan dan keakuratan dalam memberi informasi sehingga dalam melaksanakan pekerjaan kita akan mendapat hasil yang optimal. Salah satunya adalah pemanfaatan teknologi komputer.

    Semua kegiatan perusahaan tidak lepas dari pada sistem komputerisasi, mulai dari surat menyurat, input lamaran kerja, pembuatan laporan ke bagian personalia sampai dengan pembuatan laporan lainnya. Penggunaan komputer dapat mempermudah kita dalam melakukan pekerjaan mulai dari penginputan data, penyimpanan, hingga pengarsipan data. Sehingga saat kita memerlukan data-data itu kembali kita dapat dengan mudah mencari data tersebut.

    Rekrutmen karyawan pada PT Prospera Perwira Utama merupakan proses untuk mendapatkan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas, yang digunakan untuk menunjang kinerja suatu perusahaan. Untuk mendapatkan sumber daya manusia yang berkualitas maka proses perekrutan pegawai baru dilakukan dengan sangat ketat. Para calon tenaga kerja yang akan melamar pekerjaan tentunya harus sesuai dengan kriteria yang diinginkan dan memiliki kompetensi yang kuat pada bidang yang berlaku di perusahaan. Pada saat penelitian skripsi ini, perekrutan di PT Prospera Perwira Utama sudah terkomputerisasi yaitu menggunakan MS Excel. Hal ini mengakibatkan berkas-berkas pelamar menumpuk dan adanya keterlambatan mendapatkan informasi mengenai data calon tenaga kerja, dan memerlukan waktu yang lebih lama untuk mengumpulkan data-data pelamar. Oleh karena itu, dibutuhkan suatu sistem rekruitmen menggunakan fasilitas internet yang saat ini menjadi media informasi. Dimana aplikasi rekruitmen tersebut dapat menyimpan data curriculum vitae calon tenaga kerja dengan lebih rapi dan terstruktur dengan baik, sehingga nantinya akan mampu memberikan rekomendasi kepada Human Resources Departement PT Prospera Perwira Utama, untuk menerima beberapa kandidat calon tenaga kerja dengan nilai skor kumulatif yang tertinggi untuk diseleksi ke tahap selanjutnya.

    Berdasarkan masalah yang telah dijelaskan di atas, maka dilakukan penelitian ini dengan judul “Perancangan Sistem Rekrutmen Tenaga Kerja Kontrak Berbasis Web Pada PT. Prospera Perwira Utama” untuk memudahkan proses Rekrutmen secara efektif baik efektif secara waktu maupun alur proses.

    Rumusan Masalah

    Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan pada pembahasan sebelumnya, penelitian ini membahas tentang perancangan sistem yang digunakan untuk rekrutmen pada PT. Prospera Perwira Utama, maka dirumuskan 3 (tiga) pokok permasalahan sebagai berikut:

    1. Bagaimana proses penyebaran informasi lowongan kerja di PT. Prospera Perwira Utama?
    2. Faktor-faktor apa yang menghambat pelaksanaan rekrutmen karyawan di PT. Pospera Perwira Utama?
    3. Bagaimana membangun sistem yang sesuai kebutuhan stakeholder bagian HRD pada PT. Prospera Perwira Utama?

    Ruang Lingkup Masalah

    Terdapat 6 (enam) poin ruang lingkup penelitian sebagai batasan-batasan dalam menentukan pokok pembahasan penelitian ini yaitu sebagai berikut :

    1. Memberikan informasi lowongan, kriteria pelamar, dan persyaratan pelamar.
    2. Proses penginputan data calon tenaga kerja oleh pelamar .
    3. PProses penginputan data wawancara calon tenaga kerja oleh pewawancara.
    4. Proses penilai test masuk calon tenaga kerja.
    5. Hasil seleksi penerimaan calon tenaga kerja menjadi karyawan.
    6. Membuat laporan hasil seleksi tenaga kerja kontrak baru.

    Tujuan dan Manfaat Penelitian

    Tujuan Penelitian

    Tujuan penelitian merupakan hal-hal yang ingin dicapai atau dituju dalam suatu penelitian. Adapun 3 (tiga) tujuan dari penelitian ini yaitu :

    1. Untuk mengetahui kendala-kendala dalam proses rekrutmen tenaga kerja.
    2. Untuk meminimalkan kesalahan pada proses penginputan data calon karyawan dan laporan rekrutmen.
    3. Untuk merancang sebuah sistem rekrutmen berbasis website agar data yang diperoleh lebih akurat.

    Manfaat Penelitian

    Manfaat adalah keuntungan yang dapat diperoleh dari hasil suatu penelitian. Terdapat 3 (tiga) manfaat yang dihasilkan dari penelitian ini yaitu sebagai berikut :

    1. Mampu membantu pelamar dalam proses pendaftaran dan memberikan segala informasi dari mulai tentang informasi lowongan hingga tentang perusahaan PT. Prospera Perwira Utama.
    2. Aplikasi rekrutmen dapat membantu pekerjaan sumber daya manusia khususnya HRD dalam memberikan informasi data calon karyawan baru dan juga laporan rekrutmen.
    3. Perusahaan dapat mengetahui kekurangan pada sistem yang sedang berjalan untuk dilakukan perbaikan pada sistem.

    Metode Penelitian

    Menurut Sudaryono, dkk (2018)[1] Metode penelitian merupakan tahapan yang diperlukan pada saat melakukan penelitian yang memiliki manfaat yaitu berguna untuk mendapatkan informasi yang akurat dan terpercaya dan juga agar memudahkan peneliti untuk mencapai tujuan. Metode penelitian merupakan tata cara yang sistematis dalam pelaksanaan penelitian untuk mendapatkan data yang valid sehingga mampu menjawab rumusan masalah dan tujuan penelitian. Adapun 4 (empat) metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu :

    Metode Pengumpulan Data

    Terdapat 3 (tiga) metode pengumpulan data yang digunakan untuk mengumpulkan data laporan penelitian ini yaitu :

    1. Observasi

      Menurut Hidayat, dkk (2017)[2]Metode observasi yaitu pengamatan langsung pada lokasi-lokasi yang yang akan dijadikan objek permasalahan di lapangan.

    2. Adapun tujuan penulis melakukan metode observasi selama 6 (enam) bulan ini adalah untuk mendapatkan informasi permasalahan yang ada secara langsung sehingga peneliti dapat menuangkan informasi yang akurat tersebut melalui laporan ini.

    3. Wawancara

      Menurut Sutrisno, dkk (2016) [3]Wawancara adalah proses komunikasi langsung untuk memperoleh keterangan dengan Tanya jawab dan tatap muka antara pewawancara dengan narasumber.

    4. Penelitian ini diawali dengan proses wawancara bersama stakeholder, yaitu Pak Stefanus Wijaya HRD PT. Prospera Perwira Utama, untuk mendapatkan data dan informasi berupa kebutuhan yang diperlukan oleh PT. Prospera Perwira Utama dalam berinovasi dan berkembang menjadi lebih baik dari sebelumnya.

    5. Studi Pustaka

      Menurut Gustian, dkk (2019)[4]Studi pustaka merupakan metode yang digunakan untuk memperoleh informasi serta data-data yang berkaitan dengan pembangunan sistem yang bersumber dari buku, modul, buku elektronik, dokumen elektronik, jurnal, hasil penelitian sejenis dan website.

    6. Melakukan penelitian dengan cara membaca dan mempelajari teori-teori yang berkaitan dengan penelitian. Teori-teori ini bersumber dari jurnal ilmiah nasional, jurnal ilmiah internasional, serta sumber lain yang memiliki validitas dan kredibilitas sehingga membentuk dasar teori yang jelas dan juga informatif.

    Metode Analisis Sistem

    Menurut Muryani, dkk (2016)[5]Analisis data merupakan proses penelitian yang dilakukan setelah memperoleh data yang akan diteliti untuk menyelesaikan permasalahan yang ada. Ketepatan dalam menganalisa data akan menentukan pengambilan keputusan.

    Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis SWOT (Strengths, Weakness, Opportunities, Threats). Bertujuan untuk menggambarkan situasi yang sedang dihadapi atau yang akan dihadapi oleh PT. Prospera Perwira Utama, dengan harapan mampu merumuskan strategi yang tepat, strategi tersebut dilakukan berdasarkan kekuatan dan kelemahan PT. Prospera Perwira Utama, serta ancaman dan peluang-peluang di masa depan.

    Metode Perancangan

    Menurut Arifin, dkk (2016)[6]Perancangan merupakan langkah awal untuk membuat suatu sistem yang baru guna menyelesaikan masalah-masalah dari sistem yang lama, melalui tahapan analisis terlebih dahulu. Pada tahap ini juga dilakukan untuk merancang sistem yang berjalan sebelumnya seperti apa, dan juga merancang sistem yang diusulkan nantinya.

    Proses perancangan yang digunakan untuk membuat Sistem Rekrutmen yaitu dengan menggunakan tool Unified Modeling Language (UML) berupa Use Case Diagram, Sequence Diagram dan Activity Diagram, dan Class Diagram. Untuk membuat suatu sistem peneliti menggunakan Sublime sebagai penulisan listing program PHP dan Mysql sebagai Database.

    Metode Pengujian

    Pengujian adalah sebuah proses eksekusi program guna mencari dan menemukan kesalahan (error) sebelum digunakan oleh pengguna akhir (end-user) salah satu metode pengujian yang digunakan adalah metode Black Box Testing.

    Sistematika Penulisan

    Peneliti mengelompokkan materi laporan penelitian Skripsi ini menjadi 5 bab utama yang digunakan untuk mempermudah dalam pembahasan masalah dengan sistematika penyampaian sebagai berikut:

    BAB I   PENDAHULUAN

    Pada bab ini berisi gambaran secara umum laporan penelitian Tugas Akhir yang terdiri dari latar belakang, rumusan masalah yang berisi permasalahan dalam objek penelitian, ruang lingkup atau batasan sistem yang akan dibahas, tujuan dan manfaat, metode penelitian, metode perancangan, metode testing dan sistematika penulisan.

    BAB II   LANDASAN TEORI

    Pada bab ini membahas tentang teori–teori yang berkaitan erat dengan penyusunan laporan penelitian, terdapat teori umum, teori khusus serta beberapa literature review yang berhubungan dengan penelitian.

    BAB III   ANALISA SISTEM BERJALAN

    Pada bab ini berisikan sejarah dan struktur organisasi yang berjalan pada PT. Prospera Perwira Utama. Tata laksana sistem yang berjalan serta analisa sistem yang berjalan serta Elisitasi yang akan digunakan yakni elisitasi tahap I, elisitasi tahap II, elisitasi tahap III, serta final draft elisitasi yang merupakan final elisitasi yang diusulkan.

    BAB IV   RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN

    Bab ini berisikan tentang sistem yang diusulkan, pemecahan masalah, batasan masalah, prosedur sistem yang diusulkan, rancangan sistem yang diusulkan dengan menggunakan metode UML (Unified Modelling Language) Black Box Testing serta estimasi biaya.

    BAB V   PENUTUP

    Pada bab ini berisikan beberapa kesimpulan dari hasil penelitian serta saran yang diberikan agar penelitian ini dapat dikembangkan dan diperbaiki dikemudian hari oleh para peneliti lainnya.


    BAB II

    LANDASAN TEORI

    Teori Umum

    Konsep Dasar Sistem

    Definisi Sistem

    Menurut Rahayu, dkk (2017)[7] Sistem adalah kumpulan elemen yang saling berinteraksi dalam suatu kesatuan untuk menjalankan suatu proses pencapaian suatu tujuan utama.

    Sedangkan menurut Sitohang (2018)[8] Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu.

    kesimpulan dari dua pendapat tentang definisi sistem yaitu sekumpulan komponen atau elemen yang saling berhubungan satu sama lain melalui penghubung sistem dalam menjalankan suatu proses untuk mencapai tujuan tertentu.

    Karakteristik Sistem

    Adapun karakteristik sistem menurut Masriadi (2018)[9] Sebuah sistem memiliki karakteristik atau sifat sifat tertentu yang mencirikan bahwa hal tersebut bisa dikatakan sebagai suatu sistem.

    Gambar 2.1. Karakteristik Sistem

    (Sumber: slideplayer.info)

    1. Komponen sistem (Components)

      Sistem terdiri dari beberapa komponen yang saling berinteraksi dan membentuk suatu kesatuan. Komponen sistem dapat berupa subsistem atau bagian-bagian dari sistem. Suatu sistem juga dapat mempunyai sistem yang lebih besar yang disebut dengan suprasistem.

      Gambar 2.2. Komponen Sistem

    2. Batasan sistem (Boundary)

      Batasan sistem (boundary) menunjukkan ruang lingkup (scope) sistem, merupakan daerah yang membatasi antara sistem yang satu dengan sistem yang lain atau dengan lingkungan luar sistem.

    3. Lingkungan luar sistem (Environment)

      Lingkungan luar sistem adalah apapun yang ada di luar batasan sistem yang dapat memengaruhi operasi sistem. Lingkungan luar sistem dapat bersifat menguntungkan yaitu energi dari sistem yang harus dijaga, namun ada juga yang bersifat merugikan sistem.

    4. Penghubung sistem (Interface)

      Penghubung sistem merupakan media penghubung antara suatu subsistem dengan subsistem yang lain, sehingga memungkinkan sumber daya dapat mengalir melalui penghubung sistem.

    5. Masukan sistem (Input)

      Masukan sistem merupakan energi yang dimasukkan ke dalam suatu sistem. Masukan sistem dapat berupa masukan perawatan (maintenance input), contohnya program untuk mengoperasikan komputer, serta dapat berupa masukan sinyal (signal input) contohnya data yang diolah menjadi informasi.

    6. Keluaran sistem (Output)

      Keluaran sistem merupakan hasil dari energi yang diolah menjadi keluaran yang memiliki kegunaan sebagai informasi serta untuk pengambilan keputusan dan sisa pembuangan.

    7. Pengolahan sistem (Process)

      Pengolahan sistem adalah suatu proses yang akan mengolah input menjadi output dengan melalui suatu tahap pemrosesan. Contohnya seperti pada sistem produksi yang akan mengolah input (bahan baku) menjadi output berupa barang jadi.

    8. Sasaran sistem (Objective)

      Sasaran dari suatu sistem merupakan target yang ingin dicapai oleh suatu sistem dalam jangka waktu yang singkat untuk mempercepat tercapainya tujuan sistem.

    Klasifikasi Sistem

    Menurut Amin (2017)[10] Sistem adalah suatu bentuk integrasi antara komponen yang satu dengan komponen lain karena sistem mempunyai sasaran yang berbeda untuk setiap kasus yang terjadi di dalam sistem tersebut. Mengatakan sistem dapat diklasifikasikan sebagai berikut:

    1. Sistem diklasifikasikan sebagai sistem abstrak (abstract system) dan sistem fisik (physical system).

      Sistem abstrak merupakan sistem yang berupa pemikiran atau ide yang tidak tampak secara fisik. Misalnya sistem teologis yang berupa pemikiran-pemikiran hubungan antara manusia dengan Tuhan. Sistem fisik adalah sistem yang tampak secara fisik. Sebagai contoh yaitu sistem produksi, sistem komputer, sistem akuntansi, dan lain-lain.

    2. Sistem diklasifikasikan sebagai sistem alamiah (natural system) dan sistem buatan manusia (human made system).

      Sistem alamiah merupakan sistem yang terjadi melalui proses alam, tidak dibuat oleh manusia. Sebagai contoh yaitu sistem perputaran bumi. Sistem buatan manusia merupakan sistem yang dirancang dan dibuat oleh manusia. Sistem buatan manusia yang melibatkan interaksi antara manusia dengan mesin disebut dengan human-machine system atau disebut juga man-machine system. Sistem informasi adalah salah satu contoh dari man-machine system, karena melibatkan interaksi antara manusia dengan komputer.

    3. Sistem diklasifikasikan sebagai sistem tertentu (deterministic system) dan sistem tak tentu (probabilistic system).

      Sistem tertentu merupakan sistem yang beroperasi dengan tingkah laku yang sudah dapat diprediksi interaksi diantara bagian-bagiannya dapat dideteksi dengan pasti. Sehingga keluaran dari sistem juga dapat diprediksi. Sistem komputer adalah contoh dari sistem tertentu yang tingkah lakunya bisa dipastikan berdasarkan program yang dijalankan. Sistem tak tentu merupakan sistem yang kondisi masa depannya tidak bisa diprediksi karena terdapat unsur probabilitas.

    4. Sistem diklasifikasikan sebagai sistem tertutup (close system) dan sistem terbuka (open system).

      Sistem tertutup adalah sistem yang tidak berhubungan dan tidak terpengaruh dengan lingkungan luar sistem. Sistem tertutup bekerja secara otomatis tanpa ada turut campur tangan dari pihak luar. Secara teori sistem tertutup ini ada, tapi pada kenyataannya tidak ada sistem yang benar-benar tertutup melainkan hanya secara relatif atau sebagian tertutup (relatively closed system), sistem yang bekerja otomatis dan terbuka hanya untuk pengaruh yang baik saja. Sistem terbuka merupakan sistem yang berhubungan dan terpengaruh dengan lingkungan luar sistem. Sistem terbuka menerima masukan serta menghasilkan keluaran untuk lingkungan luar atau subsistem lain.

    Konsep Dasar Informasi

    Definisi Data

    Menurut Sarintan Kaharu dan Oki Sakina (2016)[11] Data merupakan suatu kenyataan yang menggambarkan kejadian dan kesatuan nyata. Kejadian adalah sesuatu yang terjadi pada saat tertentu.

    Pengolahan Data

    Menurut Arman (2016)[12] Pengolahan (processing) merupakan proses mengolah data menjadi informasi melalui suatu model, kemudian penerima menerima informasi tersebut, membuat keputusan dan melakukan tindakan, yang berarti menghasilkan tindakan yang lain yang akan membuat sejumlah data kembali. Data tersebut akan ditangkap sebagai input, diproses kembali melalui suatu model dan seterusnya membentuk suatu siklus yang disebut dengan siklus pengolahan data (data processing cycles)

    Gambar 2.3. Operasi Pengolahan Data

    (Sumber: www.pro.co.id) [13]

    Pengolahan data adalah proses sebuah data diolah dan diubah ke dalam bentuk yang lebih berguna dan memiliki arti yaitu berupa informasi. Operasi pengolahan data dalam sistem komputer terdiri dari tiga tahap dasar yaitu tahap pemasukan data (Input), tahap pengolahan data (Processing), dan tahap pengeluaran hasil (Output) (Nimas, 2016)[13]

    Definisi Informasi

    Menurut Sitohang (2018)[8] Informasi adalah data yang telah di olah menjadi bentuk yang lebih berguna bagi yang menerima.

    Sedangkan pendapat lain menurut Harfizar, dkk (2017)[14] Informasi adalah fakta yang telah diolah dengan cara tertentu yang menggambarkan suatu kejadian nyata untuk diolah agar dapat dipahami dan digunakan dalam pengambilan suatu keputusan.

    Berdasarkan beberapa pendapat tersebut dapat disimpulkan bahwa definisi informasi merupakan data yang telah diolah atau diproses menjadi suatu hal yang lebih bermakna, memiliki arti, dan dapat digunakan untuk pengambilan keputusan.

    Definisi Analisa Sistem

    Menurut Hutabarat, dkk (2017)[15]Analisis merupakan langkah awal yang dilakukan oleh peneliti dalam mengembangkan suatu sistem. Analisis harus menghasilkan beberapa hal yang dapat menunjang penelitian yang dilakukan, seperti: mencari permasalahan yang ada, mengumpulkan data, wawancara dan lain-lain

    Gambar 2.4. Tahap Dasar Pengembangan Sistem

    (Sumber: existek.com)

    Pada gambar 2.4 menjelaskan tentang analisis kebutuhan sistem sebagai tahap awal dalam pengembangan sistem, kemudian perancangan, implementasi, testing, deployment, dan maintenance.

    Menurut Mulyani (2017)[16] Analisis sistem merupakan suatu teknik penelitian terhadap sebuah sistem dengan menguraikan komponen-komponen pada sistem tersebut dengan tujuan untuk mempelajari komponen itu sendiri serta keterkaitannya dengan komponen lain yang membentuk sistem sehingga didapat sebuah keputusan atau kesimpulan mengenai sistem tersebut baik itu kelemahan ataupun kelebihan system.

    Berdasarkan pengertian analisa sistem diatas dapat disimpulkan oleh penulis bahwa, analisa sistem merupakan suatu penguraian dari suatu system informasi dengan menguraikan komponen-komponen pada sistem tersebut dengan tujuan untuk mempelajari komponen yang berkaitan dengan komponen lain dan dapat mengembangkan sistem yang relatif sehingga dapat membuat kesimpulan dari sistem tersebut.

    Definisi Perancangan Sistem

    Menurut Fajarianto, dkk (2018)[17] Perancangan merupakan proses pengembangan spesifikasi baru berdasarkan rekomendasi hasil analisis sistem. Dijelaskan pula bahwa perancangan adalah suatu kegiatan membuat desain teknis berdasarkan kegiatan pada waktu proses analisa.

    Sedangkan menurut Arifin, dkk (2016)[6] Perancangan merupakan langkah awal untuk membuat suatu sistem yang baru guna menyelesaikan masalah-masalah dari sistem yang lama, melalui tahapan analisis terlebih dahulu. Pada tahap ini juga dilakukan untuk merancang sistem yang berjalan sebelumnya seperti apa, dan juga merancang sistem yang diusulkan nantinya.

    Berdasarkan pendapat diatas maka dapat disimpulkan bahwa perancangan sistem adalah rancangan sebuah sistem yang telah dibentuk dari hasil analisis sistem.

    Teori Khusus

    Konsep Dasar Rekrutmen

    Definisi Rekrutmen

    Menurut Bangun yang dikutip oleh Diyan Agus Permana & Rizki Yudhi Dewantara (2018)[18] Rekrutmen adalah penarikan karyawan berkaitan dengan pemenuhan kebutuhan karyawan sesuai dengan jumlah dan kualitasnya, baik dalam jangka pendek, menengah maupun panjang.

    Menurut Wati, dkk (2017)[19] Rekrutmen merupakan serangkaian aktivitas mencari dan memikat pelamar kerja dengan motivasi, kemampuan, keahlian dan pengetahuan yang diperlukan guna menutupi kekurangan yang diidentifikasi dalam perencanaan kepegawaian.

    Menurut Atmoko (2017)[20] Rekrutmen adalah proses mencari calon karyawan untuk melamar pada posisi yang kosong.

    Sementara itu menurut Iskarim (2017)[21]Maksud rekrutmen adalah untuk mendapat persediaan sebanyak mungkin calon-calon pelamar sehingga organisasi atau perusahaan akan mempunyai kesempatan yang lebih besar untuk melakukan pilihan terhadap calon pekerjaan yang dianggap memenuhi standar kualifikasi.

    Berdasarkan beberapa pengertian diatas penulis dapat mengambil kesimpulan bahwa rekrutmen adalah proses mencari dan menerima calon karyawan sesuai dengan kebutuhan.

    Seleksi Rekrutmen

    Sebuah proses rekrutmen dimulai dari pencarian pelamar di mana para recruiter akan mengidentifikasi lowongan pekerjaan melalui perencanaan SDM dan permintaan manajer.

    Setelah lowongan teridentifikasi, maka recruiter akan mempelajari dan menemukan persyaratan yang cocok dengan melakukan review terhadap informasi analisis pekerjaan yang juga diinformasikan kepada manajer.

    Proses ini diakhiri dengan diterimanya sekelompok surat lamaran. Jadi, hasilnya nanti akan berupa sekelompok pelamar yang dipilih melalui proses seleksi.

    Umumnya, external recruitment akan dilakukan apabila tidak ada karyawan perusahaan yang memenuhi syarat sebuah jabatan, sehingga proses internal recruitment tidak dapat dilakukan.[22]

    Tujuan Rekrutmen

    Menrut Arif (2018) [23] Tujuan utama yang ingin dicapai dari rekrutmen adalah menyediakan bagi organisasi sekelompok pelamar yang qualified. Tujuan sacara spesifik adalah:

    1. Mengevaluasi keefektifan teknis dan lokasi rekrutmen untuk semua jenis pelamar pekerjaan.

    2. Meningkatkan keefektifan individu dan organisasi dalam jangka panjang dan jangka pendek.

    3. Menurunkan kemungkinan keluarnya pelamar setelah bekerja selama jangka waktu yang relatif singkat.

    4. Membantu meningkatkan tingkat keberhasilan proses seleksi dengan mengurangi jumlah mereka yang sudah jelas under dan overqualifikas.

    5. Meningkatkan jumlah pelamar yang qualified dengan biaya yang serendah mungkin.

    6. Menentukan kebutuhan rekrutmen sekarang dan masa yang akan datang dalam hubungannya dengan perencanaan sumber daya manusia dengan analisis pekerjaan.


    Hambatan Rekrutmen

    Menurut Pusparani (2018) [24] Setiap proses yang dijalankan pasti memiliki hambatan didalamnya, berikut adalah hambatan yang ditemui dalam pelaksanaan seleksi :

    1. Tingkat validitas yang berbeda karena metode-metode yang digunakan tersebut memiliki tingkat validitas yang berbeda-beda.
    2. Hambatan biaya yang dimiliki perusahaan karena metode-metode itu memiliki biaya yang terkadang tidak murah. Untuk mengurangi kendala-kendala ini, diperlukan kebijaksanaan seleksi secara bertingkat, karena semakin banyak tingkatan seleksi yang dilakukan semakin cermat dan teliti penerimaan karyawan. Hambatan-hambatan lain yang dapat ditemui dalam proses seleksi antara lain sebagai berikut:
      1. Tolak ukur, yaitu kesulitan untuk menentukan standar yang akan digunakan mengukur kualifikasi-kualifikasi seleksi secara objektif. Misalnya; kejujuran, kesetiaan dan prakarsa dari pelamar mengalami kesulitan. Bobot nilai yang diberikan didasarkan pada pertimbangan yang subjektif.
      2. Penyeleksi, yaitu kesulitan mendapatkan penyeleksi yang tepat, jujur dan objektif penilainnya. Penyeleksi sering memberikan nilai atas pertimbangan peranannya, bukan atas dasar pikirannya saja.
      3. Pelamar, yaitu kesulitan untuk mendapatkan jawaban yang jujur dari pelamar. Mereka selalu berusaha memberikan jawaban mengenai hal-hal yang baik-baik saja tentang dirinya, sedangkan yang negatif disembunyikan.

    Konsep Dasar Tenaga Kerja

    Definisi Tenaga kerja

    Menurut Mafor, dkk (2015) [25], “Tenaga kerja adalah jumlah seluruh tenaga kerja yang digunakan dalam memproduksi padi per hari, di ukur dalam satuan (HOK)”.

    Menurut Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003[26], tenaga kerja merupakan setiap orang yang sudah mampu melakukan pekerjaan yang menghasilkan barang atau jasa, baik untuk memenuhi kebutuhan sendiri maupun untuk masyarakat.

    Berdasarkan beberapa pengertian diatas penulis dapat mengambil kesimpulan bahwa tenaga kerja merupakan setiap orang dapat melakukan pekerja yang dapat menghasilkan jasa atau barang.

    Definisi Sistem kerja Kontrak

    Menurut Retnosari, dkk (2016)[27] Sistem kerja kontrak (Perjanjian Kerja Waktu Tertentu) merupakan perkembangan baru dalam dunia kerja dan profesi di Indonesia dengan perjanjian kerja antara pekerja (buruh) dengan pengusaha untuk mengadakan suatu hubungan kerja dalam jangka waktu tertentu dan atau untuk pekerja tertentu.


    Definisi Manajemen Sumber Daya Manusia

    Manajemen Sumber Daya Manusia adalah suatu bidang manajemen yang khusus mempelajari hubungan dan peranan manusia dalam organisasi perusahaan. Seperti pendapat Susan (2019)[28] Manajemen SDM merupakan hal-hal yang mencakup tentang pembinaan, penggunaan dan perlindungan sumber daya manusia baik yang berada dalam hubungan kerja maupun yang berusaha sendiri.

    Menurut John Frech dan Betram Raven dalam buku Malayu S. P. Hasibuan, faktor yang dapat mendukung manajer dalam memimpin para bawahannya antara lain sebagai berikut:

    1. Mengevaluasi keefektifan teknis dan lokasi rekrutmen untuk semua jenis pelamar pekerjaan.

    2. Meningkatkan keefektifan individu dan organisasi dalam jangka panjang dan jangka pendek.

    3. Menurunkan kemungkinan keluarnya pelamar setelah bekerja selama jangka waktu yang relatif singkat.

    4. Membantu meningkatkan tingkat keberhasilan proses seleksi dengan mengurangi jumlah mereka yang sudah jelas under dan overqualifikas.

    5. Meningkatkan jumlah pelamar yang qualified dengan biaya yang serendah mungkin.

    6. Menentukan kebutuhan rekrutmen sekarang dan masa yang akan datang dalam hubungannya dengan perencanaan sumber daya manusia dengan analisis pekerjaan.[28]


    Definisi Website

    Menurut Ilka Zufria dan M. Hasan Azhari (2017)[29] Website adalah sekumpulan halaman informasi yang disediakan melalui jalur internet sehingga bisa di akses di seluruh dunia selama terkoneksi dengan jaringan internet. Website merupakan komponen yang terdiri dari teks, gambar, suara animasi sehingga menjadi media informasi yang menarik untuk dikunjungi oleh oranglain.

    Definisi Framework

    Framework adalah sebuah software untuk memudahkan para programer untuk membuat sebuah aplikasi web yang di dalam nya ada berbagai fungsi diantaranya plugin, dan konsep untuk membentuk suatu sistem tertentu agar tersusun dan tersetruktur dengan rapih.[30]

    Menurut Indra Sentosa & Dedy Irfan (2019)[31]Framework juga dapat diartikan sebagai kumpulan script (terutama class dan function) yang dapat membantu developer atau programmer dalam menangani berbagai masalah-masalah dalam pemrograman seperti koneksi ke database, pemanggilan variabel, file, dan lain-lain, sehingga developer lebih fokus dan lebih cepat membangun aplikasi.

    Berdasarkan beberapa pengertian diatas penulis dapat mengambil kesimpulan bahwa Framework dapat memudahkan para programmer membuat aplikasi atau web yang isinya adalah berbagai fungsi, plugin, dan konsep sehingga membentuk suatu sistem tertentu.

    Konsep Framework Laravel

    Definisi Laravel

    Menurut Luthfi (2017) [32] Laravel adalah sebuah MVC web development framework yang didesain untuk meningkatkan kualitas perangkat lunak dengan mengurangi biaya pengembangan dan perbaikan serta meningkatkan produktifitas pekerjaan dengan sintak yang bersih dan fungsional yang dapat mengurangi banyak waktu untuk implementasi (Widodo & Purnomo, 2016).

    Sedangkan menurut Rahayuda (2017) [33] Laravel merupakan web application framework berbasis PHP yang open source, menggunakan konsep MVC: Model View Controller.

    Dapat disimpulkan bahwa laravel adalah pengembangan website berbasis MVC yang ditulis dalam PHP yang dirancang untuk meningkatkan kualitas perangkat lunak dengan mengurangi biaya pengembangan awal dan biaya pemeliharaan, dan untuk meningkatkan pengalaman bekerja dengan aplikasi dengan menyediakan sintaks yang ekspresif, jelas dan menghemat waktu.

    Gambar 2.5. Gambar Logo Framework Laravel

    (Sumber:PHP Hosting Indonesia)

    Fitur Laravel

    Menurut Aminudin (2015)[34]Ada beberapa fitur yang dimiliki oleh framework Laravel adalah sebagai berikut :

    1. Eloquent ORM merupakan penerapan PHP lanjutan dari pola “active record” menyediakan metode internal untuk mengatasi kendala hubungan antara objek database. Pembangun query Laravel Fluent didukung Eloquent.

    2. Migrations menyediakan versi sistem control untuk skema database, sehingga memungkinkan untuk menghubungkan perubahan adalah basis kode aplikasi dan keperluan yang dibutuhkan dalam merubah tata letak database, mempermudah dalam penempatan dan memperbarui aplikasi.

    3. Automatic pagination menyederhanakan tugas dari penerapan halaman, menggantikan penerapan yang manual dengan metode otomatis yang terintegrasi ke Laravel.

    4. Reverse Routing, mendefinisikan hubungan antara Link dan Route, sehingga jika suatu saat ada perubahan pada route secara otomatis akan tersambung dengan link yang relevan. Ketika Link yang dibuat dengan menggunakan nama -nama dari Route yang ada, secara otomatis Laravel akan membuat URI yang sesuai.


    Definisi Sublime text

    Menurut Lestari, dkk (2016)[35] Mendefinisikan Sublime text adalah teks editor berbasis Python, sebuah teks editor yang elegan, kaya fitur, cross platform, mudah dan simpel yang cukup terkenal di kalangan developer (pengembang), penulis dan desainer.

    Definisi Analisa SWOT

    Menurut Adityaji (2018)[36] mengemukakan bahwa “Analisis SWOT merupakan salah satu metode perencanaan strategis yang sangat kompleks untuk menggambarkan situasi dan mengevaluasi sebuah permasalahan berdasarkan faktor internal dan eksternal, yaitu Kekuatan (Strength), Kelemahan (Weakness), Peluang (Opportunity), dan Ancaman (Threat)".

    Konsep Dasar MySQL

    Definisi MySQL

    Menurut Novianti (2017)[37] MySQL merupakan RDBMS (Relational Database Management System)atau server database yang mengelola database dengan cepat menampung dalam jumlah sangat besar dan dapat diakses oleh banyak user.

    Kelebihan MySQL

    Database MySQL memiliki beberapa kelebihan dibanding database lain, diantaranya :

    1) MySQL merupakan Database Management System (DBMS).

    2) MySQL sebagai Relation Database Management System (RDBMS) atau disebut dengan database Relational.

    3) MySQL bersifat open source, yang memiliki kemampuan untuk dapat dikembangkan lagi.

    4) MySQL mampu menerima query yang bertumpuk dalam satu permintaan atau Multi-Threading.

    5) MySQL merupakan database yang mampu menyimpan data berkapasitas sangat besar hingga berukuran GigaByte sekalipun.

    6) MySQL adalah database menggunakan enkripsi password, jadi database ini cukup aman karena memiliki password untuk mengaksesnya.

    Definisi Laragon

    Menurut Fujimaru (2018)[38]Laragon adalah universal development environment untuk PHP, Node.js, Python, Java, Go, Ruby, yang portable, terisolasi, cepat, ringan, dan mudah dipakai. Laragon bisa dipakai sebagai pengganti XAMPP.

    Definisi PHP

    Menurut Megha Koshti dan Sanjay Ganorkar (2016)[39]The PHP Hypertext Pre-processor (PHP) is a programming language that allows web developers to create dynamic content that interacts with databases. (PHP adalah bahasa pemrograman yang memungkinkan pengembangan web membuat konten dinamis yang berinteraksi dengan database).

    Definisi Elisitasi

    Menurut Amrullah, dkk (2016)[40], mengatakan bahwa Elisitasi merupakan rancangan yang telah dibuat untuk sistem terbaru yang dibutuhkan oleh pihak manajemen terkait dan disetujui oleh penulis untuk dapat dicapai.

    Elisitasi didapat melalui metode wawancara dan dilakukan melalui tiga tahap”

    1. Elisitasi Tahap 1

      Berisi seluruh rancangan sistem baru yang diusulkan oleh pihak manajemen dan terkait oleh pihak wawancara.

    2. Elisitasi Tahap II

      Pada tahap ini elisitasi merupakan hasil dari pengklasifikasian dari elisitasi sebelumnya yaitu Elisitasi tahap 1 berdasarkan metode MDI. metode MDI ini bertujuan untuk memisahkan antara rancangan sistem yang penting dan mengharuskan ada pada sistem yang terbaru dengan rancangan yang telah disetujui oleh penulis untuk dapat selanjutnya dieksekusi.

      Penjelasan yang berkaitan dengan MDI (Mandatory Desirable Inessential) adalah sebagai berikut.

      1. M (Mandatory)

        Adalah requirement tersebut harus ada dan tidak boleh dihilangkan pada saat membuat sistem baru.

      2. D (Desirable)

        Merupakan requirement tersebut tidak begitu penting dan tentunya boleh tidak dibawa atau tidak masalah jika tidak ada. Namun jika requirement tersebut dipakai dalam pembentukan sistem, akan membuat sistem tersebut menjadi lebih sempurna.

      3. I (Inessential)

        Merupakan requirement tersebut merupakan bagian dari lura sistem atau bukanlah bagian dari sistem luar.

    3. Elisitasi Tahap III

      Merupakan hasil dari penyusutan elisitasi tahap II dengan cara mengeliminasi semua requirement dengan option 1 pada metode MDI. kemudian semua requirement tersisa diklasifikasikan kembali melalui TOE, yaitu :

      1. T yang memiliki arti Technical, merupakan bagaimana teknik pembuatan requirement dalam sistem tersebut yang diusulkan?
      2. O yang memiliki arti Operasional, merupakan bagaimana cara-cara penggunaan requirement tersebut dalam sistem yang akan dikembangkan?
      3. E yang memiliki arti Ekonomi, merupakan seberapa besar atau kecil bIaya yang dibutuhkan untuk membuat atau membangun requirement tersebut di dalam sistem?
      4. Metode TOE tersebut kemudian dibagi lagi menjadi beberapa pilihan, yaitu:

        1. High (H) : Sulit dikerjakan, karena teknik pembuatan dan pemakaiannya sulit serta biaya yang mahal. Sehingga requirement tersebut harus dihilangkan.
        2. Middle (M) : Mampu untuk dikerjakan
        3. Low (L) : Mudah untuk dikerjakan

      Konsep Dasar Unified Modeling Language (UML)

      Definisi Unified Modeling Language (UML)

      Menurut Juliany, dkk (2018)[41] Unified Modeling Language (UML) memiliki arti permodelan standar. UML memiliki sintaks dan semantik dengan aturan yang harus diikuti. UML bukan hanya sekedar diagram tapi juga menceritakan konteksnya.

      Sehingga dapat disimpulkan bahwa Unified Language Modeling (UML) adalah sebuah alat (tool) yang digunakan untuk men-design atau merancang sebuah model untuk sistem yang akan dibuat.

      Diagram-Diagram Unified Modeling Language (UML)

      Menurut Rochman, dkk (2019)[42]Berikut ini adalah definisi mengenai 5 diagram UML:

      1. Use Case Diagram Use case diagram secara grafis menggambarkan interaksi antara sistem, sistem eksternal dan pengguna. Dengan kata lain use case diagram secara grafis mendeskripsikan siapa yang akan menggunakan sistem dan dalam cara apa pengguna (user) mengharapkan interaksi dengan sistem itu. Use case secara naratif digunakan untuk tekstual menggambarkan sekuensi langkah-langkah dari setiap interaksi.
      2. Class Diagram Menggambarkan struktur objek sistem. Diagram ini menunjukkan class object yang menyusun sistem dan juga hubungan antara class object tersebut.
      3. Sequence Diagram Secara grafis menggambarkan bagaimana objek berinteraksi dengan satu sama lain melalui pesan pada sekuensi sebuah use case atau operasi.
      4. State Chart Diagram Digunakan untuk memodelkan objek khusus yang dinamis. Diagram ini mengilustrasikan siklus hidup objek berbagai keadaan yang dapat diasumsikan oleh objek dan event-event (kejadian) yang menyebabkan objek beralih dari satu state ke state yang lain.
      5. Activity Diagram Secara grafis digunakan untuk menggambarkan rangkaian aliran aktifitas baik proses bisnis maupun use case. Activity Diagram dapat juga digunakan untuk memodelkan action yang akan dilakukan saat sebuah operasi di eksekusi, dan memodelkan hasil dari action tersebut.

      Konsep DasarBlack-box Testing

      Definisi Black-box Testing

      Menurut Rahardja, dkk (2018)[43]“Blackbox Testing adalah pengujian untuk mengetahui fungsi - fungsi perangkat lunak yang telah berjalan sesuai dengan kebutuhan.”

      Menurut pendapat Avinash Chandra Mani dan Abhay Kumar Agarwal (2019)[44] “Black-box testing treats the software under test as black box which we have no knowledge of the internal structure and algorithms of the software.” yang artinya “Pengujian Black-Box memperlakukan perangkat lunak yang diuji sebagai pengetahuan tentang struktur internal dan algoritma perangkat lunak.”

      Gambar 2.6. Ilustrasi Black-box Testing

      (Sumber: fit.labs.telkomuniversity.ac.id)

      Tujuan Black-box Testing

      Tujuan Black Box Testing adalah untuk mencari kesalahan/kegagalan dalam operasi tingkat tinggi, yang mencakup kemampuan dari perangkat lunak, operasional/tata laksana, skenario pemakai. Fungsi dari pengujian ini berdasarkan kepada apa yang dapat dilakukan oleh sistem. Untuk melakukan pengujian perilaku seseorang harus mengerti lingkup dari aplikasi, solusi bisnis yang diberikan oleh aplikasi, dan tujuan sistem dibuat.[45]

      Literature Review

      Menurut Rahardja, dkk (2019)[46] Studi Pustaka (literature Review) adalah sumber berupa buku atau bahan yang tertulis, membahas mengenai karya ilmiah yang memiliki topik penelitian bersifat relevan atau sejalan dengan topik penelitian sebelumnya. Karena pada sebelumnya sudah banyak peneliti yang melakukan penelitian mengenai sistem pembayaran.

      Sedangkan menurut Abas Sunarya dan Lisa Anisah (2018)[47] Literature review atau penelitian sebelumnya merupakan bentuk literatur tentang sebuah penemuan yang telah ditemukan oleh sumber sebelumnya (emprical finding) dan berkaitan dengan topik penelitian

      Literature review merupakan ulasan tentang penelitian yang telah dilakukan sebelumnya yang berkaitan dengan permasalahan dalam penelitian dan bertujuan untuk mendapatkan landasan teori yang dapat mendukung pemecahan masalah yang sedang diteliti. Adapun 10 (sepuluh) literature review yang memiliki hubungan searah dengan penelitian ini adalah sebagai berikut:

      1. Penelitian yang dilakukan oleh Santoso, dkk dalam SENSI Journal (2019) [48] yang berjudul “Rancang Bangun Sistem Careerjobs.id Sebagai Penyalur tenaga Kerja Ooutsourcing (Studi Kasus PT KARYA ANUGERAH SETIA ABADI)”. Dalam penelitian ini membahas sistem menjadi perantara yang memberikan informasi kepada pihak perusahaan melalui pesan hasil pendaftaran dengan menyeleksi data pelamar yang masuk dalam persyaratan yang diberikan.
      2. Penelitian yang dilakukan oleh Rahayu,dkk dalam SENSI Journal (2018)[49] yang berjudul “Implementasi Sistem Informasi Pada E-Recruitment Calon Karyawan”. Dalam penelitian ini membahas mengenai Membangun aplikasi pada sistem informasi rekrutmen yang dibuat dengan menggunakan Note++, jQuery, Dreamwever Cs4, dan bahasa pemograman PHP yang menjadi solusi tepat untuk mengatasi masalah bagi pelamar agar dapat mengirimkan lamaran dengan efektif dan efisien. Membangun sistem informasi e-recruitment yang dibutuhkan oleh Kepala Personalia dan komisaris dalam memonitoring keseimbangan kebutuhan karyawan yang optimal, dengan memanfaatkan database yang terintegrasi dalam pengelolaan data karyawan yang ada maupun yang akan direkrut. Membangun Database dengan MySql sebagai media penyimpanan data karyawan yang lebih efektif dan efisien. Data yang tersimpan akan menghasilkan laporan yang secara otomatis ditampilkan sesuai dengan data yang di-input, sehingga laporan menjadi akurat.
      3. Penelitian yang dilakukan oleh Rahardja, dkk dalam Jurnal Sisfotenika (2018) [50] yang berjudul “Pemanfaatan Google Formulir Sebagai Sistem Pendaftaran Anggota Pada Website Aptisi. or. Id”. Dalam penelitian ini asosiasi perguruan tinggi swasta Indonesia memanfaatkan google formulir untuk mensupport kegiatan pendaftaran anggota secara online pada website asosiasi perguruan tinggi swasta Indonesia. Google formulir adalah fasilitas formulir yang dapat digunakan untuk mendapatkan data-data seseorang baik berupa kuisioner ataupun pendaftaran, yang disediakan platform google yang dengan mudah dapat digunakan secara gratis didalam Google Drive.
      4. Penelitian yang dilakukan oleh Rahayu, dkk dalam Jurnal Sistem Informasi dan Informatika (2019) [51] yang berjudul “RANCANG BANGUN SISTEM PENGARSIPAN DATA JAMINAN PESERTA (STUDI KASUS BPJS KETENAGAKERJAAN CIKOKOL TANGERANG)”. Dalam Peneltian ini membahas mengenai dengan adanya sistem pengarsipan yang terkomputerisasi pekerjaan dapat berjalan dengan efektif dan efisien. Sehingga diperlukan inovasi alam hal pengembangan dibidang website yang memuat menu dan pilihan sehingga pencarian data arsip akan mudah di akses dan dapat menghasilkan laporan yang akurat dan real time.
      5. Penelitian yang dilakukan oleh Diyan Agus Permana & Rizki Yudhi Dewantara dalam Jurnal Administrasi Bisnis (JAB) 2018[18] yang berjudul “Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Perekrutan Karyawan Berbasis web pada PT SUMBER ABADI BERSAMA GONDANGLEGI, KABUPATEN MALANG”. Dalam penelitian ini perancangan sistem yang diusulkan yaitu perekrutan karyawan berbasis web yang disesuaikan dengan kebutuhan pengguna, rancangan sistem yang diusulkan dilakukan dengan menggambarkan sistem yang baru dengan merancang model pysical system dan logical model.
      6. Penelitian yang di lakukan oleh Muhammad Isran dan Johan Budiman dalam Jurnal TEKNIK INFORMATIKA UNIS(2018)[52] yang berjudul Analisa SWOT Pada Disain Prototype Sistem Informasi E-Recruitment. Penelitian ini bertujuan membantu perusahaan dalam melakukan proses rekrutment karyawan. Dalam proses rekrutment, diharapkan perusahaan bisa mendapatkan karyawan yang sesuai dengan kebutuhan dan ketentuan yang sudah diputuskan.
      7. Penelitian yang dilakukan oleh Oaya, dkk dalam International Journal of Innovation and Economic Development 2017[53] yang berjudul “Impact of Recruitment and Selection Strategy on Employees Performance a study of three Selected Manufacturing Companies in Nigeria”. Dalam penelitian tersebut strategi rekrutmen dan seleksi pada kinerja karyawan di sektor riil menggunakan desain penelitian survei deskriptif. Statistik inferensial yang digunakan adalah “satu sampel T-test” untuk menemukan tingkat hubungan antara strategi rekrutmen / seleksi dan karyawan kinerja. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa penggunaan agen perekrutan dan karyawan internal rekomendasi dalam proses rekrutmen / seleksi memungkinkan organisasi untuk merekrut karyawan yang berkomitmen dan produktif saat perekrutan melalui pengaruh tuan rumah masyarakat mengarah ke inefisiensi organisasi. Penerimaan dari kandidat yang dirujuk dari karyawan yang berkomitmen dan aktif untuk pekerjaan juga direkomendasikan karena meningkatkan pendampingan, pemantauan, kepatuhan dan pembinaan di antara para karyawan. Juga disarankan bahwa rekrutmen / seleksi harus didasarkan pada kemampuan dari kandidat untuk melakukan tanggung jawab pekerjaan dari pertimbangan berdasarkan kebutuhan perusahaan.
      8. Penelitian yang dilakukan oleh Vinayaka M C dan S Ramaswamy dalam Imperial Journal of Interdisciplinary Researc(IJIR) 2017[54] yang berjudul “Recruitment Prosess and Practices Undertaken in it Sektor a Comparative Analysis of Selected Indian and MNC Companies”. Penelitian ini bertujuan untuk membuat proses rekrutmen dan seleksi terletak pada bagaimana bisnis sumber daya manusia yang diperlukan untuk mempertahankan keunggulan kompetitif yang berkelanjutan atas pesaingnya personel staf dan terutama personel manajerial dalam organisasi dapat mewakili salah satu fungsi manajemen sumber daya manusia yang paling penting dalam proses seleksi karyawan.
      9. Penelitian yang dilakukan oleh M. Niharika Reddy dan T.Mamatha dalam International Journal of Innovations & Advancement in Computer Science IJIACS 2017[55] yang berjudul “Development of E-Recruitment portal for IT Industry with Effective Fraud Detection”. Penelitian ini bertujuan untuk membuat proses rekrutmen akurat, biaya efektif, dengan sistem otomatis yang bertanggung jawab untuk menyelesaikan proses perekrutan karyawan baru secara online melibatkan pembuatan pelamar, perekrut mendapatkan rincian pencari kerja dan menjadwalkan wawancara . Kelebihan nya yaitu mengembangkan aplikasi baru untuk pembuatan proses rekrutmen jauh lebih efisien, efektif, dan ekonomis dan sesuai penilaian. Aplikasi ini juga bisa mendeteksi risiko terkait penipuan dan membantu mengurangi penipuan dalam proses rekrutmen. Dalam aturannya menggunakan Fuzzy.
      10. Penelitian yang dilakukan oleh Wati, dkk dalam Jurnal Maklumatika 2017[56] yang berjudul "Perancangan Sistem Informasi Seleksi dan Perekrutan Calon Karyawan”. Dalam penelitian ini membahas mengenai penyeleksian karyawan melalui website secara online dengan adanya test online untuk menghasilkan calon karyawan yang lebih berkualitas karena penilaian yang lebih obyektif.

      BAB III

      ANALISA SISTEM BERJALAN

      Gambaran Umum Perusahaan

      Sejarah Singkat PT. Prospera Perwira Utama

      PT. Prospera Perwira Utama adalah sebuah perusahaan pengadaan alat-alat IT (information technology) yang berlokasi di Crown Green Lake City Blok H No. 16 RT.004/RW.008, Kelurahan Petir, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang, Banten 15140. Perusahaan ini telah berdiri sejak tahun 2003 dengan 9 cabang diwilayah jabodetabek.

      Gambar 3.1. Logo PT. Prospera Perwira Utama

      Perusahaan memberikan penyediaan solusi dan layanan perangkat keras serta perangkat lunak tingkat operator yang inovatif. Yang membantu bisnis sepenuhnya mewujudkan janji teknologi dan membantu memaksimalkan nilai teknologi yang mereka butuhkan. Saat ini bisnis mencari teknologi kinerja tinggi, platform analitik perusahaan yang dapat diskalakan. Bisnis kami menggabungkan rekam jejak yang terbukti dari keahlian, inovasi, memberikan aplikasi yang sangat bertarget untuk industri, bisnis untuk pelanggan bisnis dan kebutuhan komersial.

      PT. Prospera Perwira Utama merupakan perusahaan yang mendistribusikan perlengkapan IT kepada instansi pemerintah maupun perusahaan serta memberikan solusi di bidang Network Infrastructure melingkupi (Konvensional Server, Hyperconverge Server Storage, Storage, Firewall, Network Security, Netwowrk Monitoring, Switch, Computer) selain itu peruahaan juga meberikan solusi di bidang piranti lunak (Sistem Aplikasi). PT. Prospera Perwira Utama telah berpengalaman lebih dari 15 tahun dalam mendistribusikan produk - produk yang berkualitas dan terjamin, Dan PT. Prospera Perwira Utama telah bermitra dengan beberapa perusahaan anatara lain : HP, DELL, LENOVO, ASUS, Nutanix, CITRIX, PALO ALTO, JUPITER, BLUE CODE, Mellanox, ARRISTA, dll. Kami berkomitmen untuk membantu bisnis sepenuhnya mewujudkan janji teknologi dan membantu memaksimalkan nilai teknologi yang dibutuhkan.

      Dimana PT. Prosepera Perwira Utama merupakan perusahaan IT global yang merancang solusi bisnis TI strategis yang memungkinkan kesuksesan bisnis. Sejak awal kami pada tahun 2003, kami telah memelopori solusi khusus yang telah menjadi komponen utama dalam kesuksesan bisnis klien perusahaan. Keahlian teknologi dan industri yang luas memungkinkan perusahaan untuk bermitra dengan klien dan memberikan solusi canggih dengan cepat dan sesuai anggaran. Bagi kami, ini bukan hanya tentang memberikan layanan TI, tetapi juga tentang memainkan peran dalam upaya bisnis untuk membentuk masa depan yang lebih cerah dan lebih cerdas.

      Visi dan Misi Perusahaan

      1. Visi Perusahaan

        Mengembangkan bisnis pemasaran komputer baik hardware maupun software yang sehat dengan memperluas jaringan ritel, serta menjadikan sebuah perusahaan teknologi informasi dan komunikasi yang mampu bersaing dalam dunia global saat ini. Sehingga perusahaan mampu memberikan kontribusi baik dalam bidang penelitian teknologi informasi dan komunikasi maupun pengabdian kepada masyarakat.

      2. Misi Perusahaan
        1. Memberikan solusi yang optimal kepada mitra kerja dalam mengatasi berbagai permasalahan di dunia teknologi informasi.
        2. Mengedepankan profesionalisme, kemampuan individu, dan tim dalam menghasilkan produk-produk unggulan.
        3. Memberikan pengalaman belanja yang nyaman dengan didukung pelayanan yang baik.
        4. Merekrut karyawan pekerja keras yang memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam bekerja.
        5. Membuat produk yang berkualitas dengan harga yang terjangkau.

        Stuktur Organisasi PT. Prospera Perwira Utama

        Struktur organisasi adalah kerangka yang mewujudkan pola tetap dari hubungan-hubungan di antara bidang-bidang kerja, maupun orang-orang yang menunjukkan kedudukan dan pernanan masing-masing dalam kebulatan kerjasama pada suatu perusahaan atau Instansi Pemerintah. Struktur organisasi dibentuk agar bagaimana managemen beroperasi melalui garis wewenang, pengerjaan tanggung jawab, pengambilan keputusan dan jalur komunikasi yang digunakan untuk mendapatkan informasi, laporan, dan arus dokumen-dokumen transaksi. Struktur organisasi yang terdapat pada PT. Prospera Perwira Utama seperti yang terlihat pada gambar struktur organisasi di bawah:

        Gambar 3.2. Stuktur Organisasi PT. Prospera Perwira Utama

        Tugas dan Tanggung Jawab

        Berikut adalah tugas serta tanggung jawab bagian-bagian yang ada pada PT. Prospera Perwira Utama, yaitu sebagai berikut:

        1. Direktur Utama, bertugas:
          1. Memutuskan dan menentukan peraturan dan kebijakan tertinggi perusahaan.
          2. Memilih, menetapkan, mengawasi dari tugas karyawan kepala bagian (manager).
          3. Merencanakan dan mengembangkan sumber-sumber pendapatan serta pembelanjaan dan kekayaan perusahaan.
          4. Memimpin rapat umum, dalam hal untuk memastikan pelaksanaan tata-tertib, keadilan dan kesempatan bagi semua untuk berkontribusi secara tepat, menyesuaikan alokasi waktu per item masalah, menentukan urutan agenda, mengarahkan diskusi ke arah consensus menjelaskan dan menyimpulkan tindakan dan kebijakan.
          5. Sebagai perwakilan organisasi dalam hubungannya dengan dunia luar.
          6. Bertanggung jawab dalam memimpin dan menjalankan perusahaan.
          7. Bertanggung jawab atas kerugian yang dihadapi perusahaan termasuk juga keuntungan perusahaan.
          8. Merupakan pengambilan keputusan tertinggi dalam perusahaan yang keputusannya tidak bias diinterpensi.
          9. Sebagai penanggung jawab utama atas segala kegiatan dan kerja perusahaan.


        2. Manager Operasional, bertugas:
          1. Memimpin operasi harian perusahaan
          2. Menetapkan karyawan.
          3. Menetapkan tujuan.
          4. Melakukan komunikasi dengan baik.
          5. Menyelesaikan pekerjaan Administrasi.
          6. Memberikan delegasi.
          7. Memotivasi seluruh karyawan.
          8. Menjalankan kebijakan.
          9. Memberikan pelatihan.
          10. Melakukan evaluasi


        3. HRD (Human Resource Development), bertugas:
          1. Bertanggung jawab untuk melakukan rekruitmen dan seleksi calon karyawan baru
          2. Bertugas untuk mengembangkan dan memberikan pelatihan karyawan.
          3. Menjaga hubungan antar karyawan.
          4. Mengevaluasi tingkat kehadiran karyawan.
          5. Memberikan kompensasi dan perlindungan setiap karyawan.


        4. Staff Recruitment , bertugas:
          1. Mengatur dan mengembangkan materi recruitment.
          2. Mengontrol, mengatur, dan update rencana tenaga kerja.
          3. Menyiapkan laporan bulanan dan mingguan.
          4. Mengontrol dan memonitor iklan lowongan.
          5. Berkordinasi dengan agen perekrutan.
          6. Mendesain iklan lowongan.
          7. Melakukan seleksi kerja.


        5. Accounting & Finance, bertugas:
          1. Membantu dan melaksanakan tugas-tugas yang diberikan oleh koordinator keuangan dan umum.
          2. Melaksanakan pencatatan dan pengumpulan data-data dan atau bukti-bukti transaksi dalam kegiatan perusahaan.
          3. Menyusun bukti-bukti laporan secara baik dan benar.
          4. Mengklarifikasi semua transaksi yang terjadi dalam perusahaan kepada koordinator keuangan dan umum.
          5. Menyusun dokumen-dokumen kegiatan-kegiatan akuntansi dan keuangan perusahaan.
          6. Memulai alur kerja ap untuk semua faktur yang harus dibayar, mengirim faktur yang disetujui untuk pembayaran dan proses pembayaran melalui kawat, ach atau cek.
          7. Monitor persetujuan alur kerja untuk memastikan pembayaran tepat waktu sebelum tanggal jatuh tempo vendor.
          8. Menjawab pertanyaan vendor dan staf.
          9. Membantu dengan alur kerja pendanaan pinjaman dan naik ke yardi sesuai kebutuhan.
          10. Rekam dan rekonsiliasi simpanan peminjam setiap hari dan selesaikan rekonsiliasi bulanan.


        6. Marketing, bertugas:
          1. Melakukan Riset untuk mmenentukan harga.
          2. Memahami dan mencukupi kebutuhan dan harapan Konsumen.
          3. Memberikan pelayanan terbaik untuk konsumen.
          4. Membuat strategi dan perencanaan produk.
          5. Membuat strategi pemasaran produk.


        7. Sales Penjualan , bertugas:
          1. Melakukan penjualan produk atau jasa perusahaan.
          2. Merekap hasil penjualan yang telah dilakukan secara detail.
          3. Menetapkan rencana dan strategi yang harus dilakukan kedepannya.
          4. Mempunyai wawasan dan relasi yang luas.
          5. Menjamin kepuasan pelanggan.


        8. Customer Service, bertugas:
          1. Melakukan pembicaraan baik dalam telepon atau secara langsung tatap muka.
          2. Memberikan informasi produk dan layanan, konfirmasi pesanan dan akun serta mencatat semua komplain yang diberikan oleh pelanggan.
          3. Melindungi seluruh catatan transaksi dan pertanyaan komplain atau komentari dari konsumen.
          4. Memberikan solusi dari seluruh komplain yang ditanyakan oleh palanhhan. Begitu juga mengurusi masalah seperti pergantian barang atau pengembalian barang.
          5. Memberi informasi hasil tidak lanjut dari komplain yang dilakukan pelanggan. Dan meyakinkan bahwa semua masalah yang ada akan segera terselesaikan dengan cepat dan lancar.


        9. Staff Purchase , bertugas:
          1. Memastikan kebutuhan perusahaan yang harus dibeli.
          2. Memastikan setiap pembelian sudah di-setujui oleh manajemen eksekutif.
          3. Memastikan bahwa barang tiba dengan kondisi baik dan tiba tepat waktu.
          4. Menjaga hubungan baik dengan vendor.
          5. Mediasi pembayaran & memastikan pembayaran tepat waktu.
          6. Dokumentasi Invoice, Faktur, Purchase Order / Work Order.


        10. Pengendalian Kualitas (Quality Control), bertugas:
          1. Memantau perkembangan semua produk yang diproduksi oleh perusahaan.
          2. Bertanggung jawab untuk memantau, menganalisis, meneliti, menguji suatu produk.
          3. Memverifikasi kualitas produk.
          4. Quality Control bertanggung jawab memonitor setiap proses yang terlibat dalam produksi produk.
          5. Memastikan kualitas barang produksi sesuai standar.
          6. Merekomendasikan pengolahan ulang produk-produk berkualitas rendah.
          7. Bertanggung jawab untuk dokumentasi inspeksi dan tes yang dilakukan pada produk dari sebuah perusahaan.
          8. Membuat analisis catatan sejarah perangkat dan dokumentasi produk sebelumnya untuk referensi di masa mendatang.


        11. Staff Produksi , bertugas:
          1. Mempunyai tanggung jawab terhadap pelaksanaan proses produksi dan prosedur kualitas produk sebagaimana yang ditentukan oleh perusahaan yang bersangkutan.
          2. Melaksanakan pengoperasian mesin dan mengontrol proses produksi.
          3. Melaksanakan rencana produksi serta kebijakan produksi di perusahaan yang bersangkutan.
          4. Melaksanakan pengontrolan dan pengaturan bahan baku proses produksi menjadi bahan jadi dengan ketentuan yang sudah ditargetkan oleh perusahan yang bersangkutan.


        12. Staff Gudang, bertugas:
          1. Melakukan penerimaan barang dan meneliti apakah barang yang sesuai dengan faktur pembelian dan surat pesanan.
          2. Mengecek kesesuaian antara surat pesanan (SP) pembelian dengan fakturnya.
          3. Membuat Bukti Barang Masuk (BBM).
          4. Membuat laporan bulanan stock barang kepada logistik.
          5. Mengkoordinir bagian stock keeper dan helper.
          6. Membuat surat permintaaan barang yang ditujukan kepada logistik.
          7. Mempacking barang - barang yang akan dikirim dengan benar.
          8. Menyiapkan barang - barang dengan benar dan cepat sesuai dengan Sales Order (SO)/ DO dan Surat Pengantar (SP) yang diterima.
          9. Membantu Proses bongkar muat barang.


        13. Staff Pengiriman Barang (Driver), bertugas:
          1. Menerima perintah yang diberikan untuk tugas keluar terutama dalam hal pengiriman barang ke pelanggan.
          2. Mengirimkan barang ke pelanggan dengan waktu yang tepat.
          3. Bertanggung jawab terhadap barang-barang yang dikirim serta terhadap kendaraan.
          4. Bertanggung jawab atas surat jalan yang telah diberikan oleh staff gudang.

        Tata Laksana Sistem yang Berjalan

        Prosedur Sistem yang Berjalan

        Berdasarkan pengamatan penulis saat melakukan pengamatan atau observasi pada PT. Prospera Perwira Utama. Adapun urutan prosedur sistem rekrutmen yang telah berjalan sebagai berikut:

        1. Pelamar mendaftar dengan membawa semua berkas.
        2. Pelamar menyerahkan surat lamaran melalui Administras.
        3. Lalu pihak Administrasi menyeleksi berkas lamaran.
        4. Jika calon pelamar diterima akan diberitahu melalui telepon oleh Administrasi.
        5. Kemudian bagi pelamar yang lulus akan melaksanakan tes wawancara dan sebagainya oleh HRD.
        6. Jika calon pelamar lulus tes maka akan diberitahu melalui telepon oleh HRD.
        7. Kemudian HRD membuat laporan dari hasil rekapan nilai karyawan yang lulus kepada Direktur.

        Rancangan Sistem yang Berjalan

        Untuk menganalisa system rekrutmen yang sedang berjalan pada PT. Prospera Perwira Utama di gunakan Visual Paradigm for UML (Unified Modelling Language) untuk menggambarkan use case diagram, activity diagram serta sequence diagram.

        UseCase Diagram Sistem yang Berjalan

        Gambar 3.3. UseCase Diagram Sistem Rekrutmen

        Berdasarkan gambar 3.3. Use Case Diagram yang berjalan diatas terdapat beberapa berikut :

        1. 1(satu) sistem yang mencakup seluruh sistem kinerja rekrutmen pada PT. Prospera Perwira Utama.
        2. 4(empat) actor yang melakukan kegiatan, yaitu Pelamar, Administrasi, HRD, dan Diektur.
        3. 6 (enam) use case yang dilakukan oleh actor-actor.

        Activity Diangram Sistem yang Berjalan

        Gambar 3.4. Activity Diagram Sistem Rekrutmen

        Berdasarkan gambar 3.4. activity diagram yang berjalan saat ini terdapat:

        1. 1 (satu) initial node, objek diawali.
        2. 4(empat) actor yang melakukan kegiatan, yaitu Pelamar, Administrasi, HRD, dan Direktur.
        3. 10 (sepuluh) action state yang mencerminkan eksekusi dari satu aksi..
        4. 1 (satu) final state, objek yang diakhiri

        Sequence Sistem yang Berjalan

        Gambar 3.5. Sequence Diagram Sistem Rekrutmen

        Berdasarkan gambar 3.5. Sequence Diagram yang berjalan saat ini terdapat:

        1. 4(empat) actor yang melakukan kegiatan, yaitu Pelamar, Administrasi, HRD, dan Direktur.
        2. 8 (delapan) Message Spesifikasi hubungan dari antara objek yang menampung berbagai informasi yang sedang berjalan. Message ini merupakan gambaran dari urutan proses Rekrutmen yang masih berjalan secara manual.
        3. 4 (empat) Lifeline antarmuka, sebagai bentuk inti dari tujuan alur dalam sequence diagram yang berupa lowongan, Surat lamaran, tes, dan laporan.

        Analisis Sistem yang berjalan

        Metode Analisa SWOT

        Dalam menganalisa sistem yang berjalan terdapat metode Analisa SWOT yang terdiri dari 2 (dua) faktor yaitu Kekuatan (Strength) dan Kelemahan (Weakness)sebagai faktor internal, serta Peluang (Opportunities) dan Ancaman (Threat) yang merupakan faktor eksternal yang akan di hadapi PT. Prospera Perwira Utama. Berikut tabel matriks identifikasi SWOT pada PT. Prospera Perwira Utama:


        Tabel 3.1. SWOT Sistem Yang Berjalan

        Berdasarkan identifikasi analisis SWOT yang dilakukan, selanjutnya dilakukan analisa untuk mencari strategi dengan menggunakan matriks SWOT. Matriks SWOT dapat menggambarkan secara jelas peluang yang ada menggunakan (strategi S-O) dan menggunakan kekuatan yang dimiliki untuk mengatasi ancaman dengan (strategi S-T) dan dianalisis juga strategi untuk mengurangi kelemahan yang dimiliki untuk meraih peluang yang ada menggunakan (strategi W-O) serta mengatasi ancaman dengan (strategi W-T). Berikut ini adalah matriks SWOT dapat dilihat pada tabel di bawah ini :


        Tabel 3.2. Analisis SWOT Sistem Yang Berjalan

        Analisa Masukkan, Analisa Proses, Analisa Keluaran

        Analisa Masukkan

        Pada analisa masukan berisi tentang semua data yang merupakan (input) dimana terdiri dari Nama Masukan, fungsi, sumber, media, frekuensi, dan keterangan. Berikut analisa masukan dari sistem yang berjalan :

        Nama Masukan  : Data pelamar (Surat Lamaran dan CV)
        Fungsi  : Proses penyeleksi pelamar
        Sumber  : Pelamar
        Media  : Kertas
        Frekuensi  : Selama pendaftaran
        Keterangan  : Berisi data-data pelamar

        Analisa Proses

        Menjelaskan semua proses yang akan digunakan untuk membahas suatu permasalahan. Berikut analisa proses dari sistem yang berjalan :

        Nama Modul  : Tes ujian tertulis
        Masukan  : Hasil tes
        Keluaran  : Keputusan
        Ringkasan Proses  : Proses dimana pelamar di uji kemampuannya

        Analisa Keluaran

        Analisa keluaran merupakan hasil dari masalah yang dilakukan pada hasil keseluruhan proses data yang telah terjadi, dimulai dari inputan dan proses pengolahan data, setelah itu melakukan pengecekan guna memperbaiki data apabila ada data yang salah dari inputan dan proses.

        1. Nama Keluaran  : Panggilan wawancara
        Fungsi  : Sebagai panggilan kepada calon karyawan untuk Wawancara
        Media  : Kertas
        Rangkap  : 1 (Satu) Lembar
        Distribusi  : Lembar 1 (satu) untuk bagian Admin, Lembar 2 (dua) untuk HRD
        2. Nama Keluaran  : Laporan Penerimaan karyawan baru
        Fungsi  : Sebagai bukti penerimaan karyawan baru
        Media  : Kertas
        Rangkap  : 2 (Dua) Lembar
        Distribusi  : Lembar 1 (putih), untuk karyawan
        Frekuensi  : Setiap penerimaan calon karyawan baru

        Konfigurasi Sistem

        Spesifikasi Perangkat Keras (Hardware)

        Konfigurasi perangkat keras (Hardware) pada sistem yang berjalan sebagai berikut :

        1. Processor  : AMD A4-5000 APU with Radeon(TM) HD Graphics (4CPUs).1.5Ghz
        2. Monitor  : HP Pavilion PC 14” Inci
        3. Mouse  : Logitech
        4. Display  : AMD Radeon Grapics HD 8330
        5. Harddisk  : 500 GB
        6. Keyboard  : Standart
        7. Ram  : 2 GB
        8. Printer  : Canon G200 Series

        Spesifikasi Perangkat Lunak (Software)

        Konfigurasi sistem software yang dibutuhkan dalam sistem rekrutmen pada PT. Prospera Perwira Utama adalah sebagai berikut :

        1. Microsoft Windows 7 Ultimate 64-bit
        2. Microsoft Office 2010

        Hak Akses (Brainware)

        Hak akses (Brainware) dalam sistem komputerisasi yang diusulkan untuk mengoperasikan dan mengolah data hanya dapat dilakukan oleh :

        1. Pelamar
        2. Admin
        3. HRD
        4. Direktur

        Permasalahan yang Dihadapi dan Alternatif Pemecahan Masalah

        Permasalahan yang Dihadapi

        Permasalahan yang dihadapi pada Sistem Rekrutmen Tenaga Kerja Kontrak pada PT. Prospera Perwira Utama yaitu :

        1. Pelamar harus datang langsung ke perusahaan untuk mendapatkan informasi lowongan.
        2. Alur yang berjalan saat ini adalah sistem rekrutmen yang masih menggunakan jaringan lokal untuk proses penginputan karena sistem yang masih berjalan menggunakan jaringan lokal.
        3. Banyaknya data pelamar yang masuk membuat adanya tumpukan berkas lamaran sehingga memudahkan terjadinya berkas lamaran itu hilang.

        Alternatif Pemecahan Masalah

        Berdasarkan permasalahan yang ada saat ini, maka peneliti melakukan suatu pemikiran sebagai alternatif pemecahan masalah yaitu sebagai berikut :

        1. Dengan adanya sistem rekrutmen diharapkan admin dapat lebih mudah memberikan informasi kepada calon karyawan. Dan diharapkan hal ini juga dapat mendukung sistem rekrutmen sehingga dapat meminimalisir kekurangan dari sistem rekrutmen itu sendiri.
        2. Diharapkan dengan adanya sistem ini Admin/HRD lebih efisien dalam memberikan informasi karena sistem penginputan rekrutmen dapat diakses secara online ataupun diakses dimana saja dan kapan saja sehingga sangat memudahkan admin dan pelamar.
        3. Tidak ada lagi penumpukan berkas yang hilang karena terintegrasi dengan database.

        User Requirement

        Untuk menanyakan apa saja yang dibutuhkan dalam pembuatan sistem yang dapat menjadikan suatu kegiatan menjadi mudah diperlukannya suatu metode yang berisi tentang rancangan dari kebutuhan suatu sistem baru yang akan dibuat yaitu dengan metode elisitasi.

        Elisitasi tahap I

        Elisitasi Tahap 1 yang disusun berdasarkan hasil dari pengumpulan data dari lapangan yang dilakukan dengan cara observasi dan wawancara mengenai kekurangan dari sistem yang berjalan saat ini. Berikut ini tabel elisitasi tahap I yang penulis buat:

        Tabel 3.3. Elisitasi Tahap I

        Elisitasi tahap II

        Elisitasi Tahap 2 dibentuk berdasarkan Elisitasi Tahap 1 yang kemudi-an diklasifikasikan melalui metode MDI. Berikut penjelasan dari beberapa re-quirement yang diberi opsi Inessential (I) dan harus dieliminasi:

        Tabel 3.4. Elisitasi Tahap II

        Keterangan :

        1. M (Mandatory): Dibutuhkan/penting
        2. D (Desirable): Diinginkan/tidak terlalu penting
        3. I (Inessential): Diluar sistem/dieliminasi

        Elisitasi tahap III

        Berdasarkan Elisitasi Tahap II di atas, dibentuklah Elisitasi Tahap III yang diklasifikasikan kembali dengan menggunakan metode TOE dengan opsi HML. Requirements yang opsinya High (H) di kolom TOE harus dieliminasi. Berikut adalah requirement tersebut :

        1. T = Technical
        2. O = Operational
        3. E = Economic
        4. H = High
        5. M = Midlle
        6. L = Low


        Tabel 3.5. Elisitasi Tahap III

        Final Draft Elisitasi

        Final draft Elisitasi adalah hasil akhir dari tahapan-tahapan elisitasi, berisi daftar kebutuhan pengguna yang dapat dijadikan sebagai acuan untuk membangun Sistem Rekrutmen Pada PT. Prospera Perwira Utama. Berikut daftar requirement pada Final draft Elisitasi

        Tabel 3.6 Final draft elisitasi


        BAB IV

        RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN

        Rancangan Sistem Usulan

        Setelah melakukan analisa dan penelitian mengenai prosedur Rekruitmen tenaga kerja kontrak yang berjalan saat ini pada PT. Prospera Perwira Utama, penulis mengetahui bahwa proses sistem rekrutmen masih dilakukan secara manual, maka tahapan selanjutnya adalah membahas tentang usulan sistem yang akan diusulkan guna mengembangkan sistem rekruitmen berbasis web yang bertujuan untuk memudahkan pelamar dan admin untuk melakukan pencarian suatu informasi akan lebih efektif.

        Berdasarkan kebutuhan-kebutuhan tersebut maka diperlukan adanya pengembangan sistem guna menyempurnakan sistem yang lama. dalam menganalisa prosedur sistem yang diusulkan ini menggunakan software Visual Paradigm for UML 6.4 Enterprise Edition untuk menggambarkan usecase diagram, activity diagram, sequence diagram, dan class diagram.

        Usulan Prosedur

        Berikut ini usulan prosedur oleh penulis untuk menjalankan system rekrutmen pada PT. Prospera Perwira Utama.

        1. Pelamar
          1. Pelamar membuka website.
          2. Menampilkan menu beranda.
          3. Memilih menu lowongan kerja.
          4. Lihat secara detail.
          5. Menampilkan form lamaran.
          6. Pelamar dapat melamar pekerjaan.
        2. HRD (Admin)
          1. HRD dapat melakukan login.
          2. Menampilkan menu utama.
          3. Menampilkan menu akses yaitu view.
          4. Menampilkan menu lowongan kerja input, add, edit, view delete dam update lowongan kerja
          5. Menampilkan menu jadwal wawancara, input, edit, delete & update.
          6. Menampilkan menu hasil tes, dimana Admin memiliki hak akses untuk input, dan view hasil tes calon pelamar.
          7. Dapat melakukan logout.
        3. Direktur
          1. Direktur dapat melakukan login.
          2. Menampilkan menu utama.
          3. Menampilkan data pelamar yang di terima/lulus tes.
          4. Dapat menamapilkan report pelamar yang lulus tes.
          5. Dapat melakukan logout.

          UseCase Diagram Sistem yang Diusulkan

          Gambar 4.1. UseCase Diagram sistem yang diusulkan

          Berdasarkan gambar 4.1. UseCase Diagram yang berjalan diatas terdapat beberapa berikut :

          1. 1(satu) sistem yang mencakup seluruh sistem kinerja rekrutmen pada PT. Prospera Perwira Utama.
          2. 3 (tiga) actor yang melakukan kegiatan, yaitu Pelamar, HRD, dan Direktur.
          3. 6 (Enam) Use Case yang merupakan proses serta alur sistem rekruitmen yaitu Buka mengunjungi website Rekrutmen, buka halaman info lowongan kerja, daftar, upload berkas lamaran, mendapatkan hasil tes , dan menginput laporan hasil tes.

          Activity Diagram yang Diusulkan

          Gambar 4.2. Activity Diagram Sistem Yang diusulkan

          Berdasarkan gambar activity diagram yang berjalan saat ini terdapat:

          1. 1 (Satu) initial node, sebagai objek yang mengawali sebuah proses.
          2. 3 (Tiga) vertical swimlane yang merupakan penjabaran dari 3 pihak yang terlibat yaitu Pelamar, HRD dan Direktur.
          3. 10 (Sepuluh) activity, sebagai sebuah state yang mencerminkan eksekusi diantaranya : Daftar, mengupload berkas lamaran, memverifikasi berkas lamaran, menampilkan info jadwal tes, melakukan tes wawancara, menginput nilai tes, hasil nilai, membuat laporan rekrutmen, laporan berisi hasil pelamar yang lulus tes.
          4. 1 (satu) final state, objek yang diakhiri.

          Sequence Diagram yang Diusulkan

          Gambar 4.3. Sequence Diagram Sistem Yang Diusulkan

          Berdasarkan gambar Sequence Diagram yang berjalan saat ini terdapat:

          1. 1 (satu) actor yang melakukan pelamaran.
          2. 5 (lima) boundary yaitu Daftar, tes, menginput nilai, menerima laporan dan menerima data karyawan baru.
          3. 4 (empat) message yang merupakan spesifikasi dari komunikasi yang memuat informasi-informasi aktivitas yang terjadi.

          Perbedaan Prosedur Antara Sistem Berjalan dan Sistem Usulan

          Berikut ini adalah perbedaan tabel perbedaan prosedur antara sistem yang berjalan dan sistem yang diusulkan.

          Tabel 4.1. Perbedaan Prosedur Antara Sistem Berjalan dan Sistem Usulan

          Analisa Sistem yang Diusulkan

          Metode Analisa SWOT

          Berikut ini akan dijabarkan mengenai analisis SWOT dimana pada analisis ini mengidentifikasi kekuatan (Strength) dan kelemahan (Weakness) yang merupakan faktor internal lingkungan, lalu terdapat faktor eksternal lingkungan yang terdiri dari kesempatan (Opportunities) dan ancaman (Threats).


          Tabel 4.2. Analisis SWOT Sistem Yang Diusulkan


          Berdasarkan identifikasi analisis SWOT yang dilakukan, selanjutnya dilakukan analisa untuk mencari strategi dengan menggunakan matriks SWOT. Matriks SWOT dapat menggambarkan secara jelas peluang yang ada menggunakan (strategi S-O) dan menggunakan kekuatan yang dimiliki untuk mengatasi ancaman dengan (strategi S-T) dan dianalisis juga strategi untuk mengurangi kelemahan yang dimiliki untuk meraih peluang yang ada menggunakan (strategi W-O) serta mengatasi ancaman dengan (strategi W-T). Berikut ini adalah matriks SWOT dapat dilihat pada tabel di bawah ini :


          Tabel 4.3. Matriks SWOT Sistem Yang Diusulkan

          Rancangan Basis Data

          Rancangan basis data pada sistem usulan perancangan sistem rekrutmen tenaga kerja kontrak berbasis web pada PT. Prospera Perwira Utama digambarkan dengan menggunakan class diagram. Selain itu, rancangan basis data juga berisi spesifikasi basis data yang dibuat.


          Class Diagram yang Diusulkan

          Gambar 4.5. Class Diagram yang Diusulkan

          Berdasarkan Gambar 4.5. Class Diagram yang Diusulkan terdapat: 5 Class Diagram yang merupakan himpunan dari objek-objek yang berbagi atribut serta berbagi operasi yang sama meliputi : lowongan_kerja, login_user, data_pelamar, jadwal_tes, dan hasil_tes

          Spesifikasi Basis Data

          Spesifikasi basis data merupakan desain basis data yang telah dianggap normal. Spesifikasi basis data menjelaskan media penyimpanan yang digunakan seperti: nama tabel, media, isi yang disimpan, primary key, dan panjang record. Spesifikasi database yang digunakan dalam sistem yang akan dibangun adalah sebagai berikut:

            1. Tabel Pelamar
            Nama Tabel  : data_pelamar
            Media  : Harddisk
            Fungsi  : Untuk menyimpan data pelamar
            Isi  : id_pelamar + nik+ nama + alamat + tempat_lahir + tanggal_lahir + telp + kelamin + status_nikah +
            + agama + emial + tanggal_mulai + tanggal_berakhir + bagian + ket + status
            Primary Key  : id_pelamar
            Panjang Record  : 175 Karakter

          Tabel 4.4. Struktur Tabel data_pelamar

            2. Tabel Lowongan Kerja
            Nama Tabel  : lowongan_kerja
            Media  : Harddisk
            Fungsi  : Untuk menyimpan data halaman lowongan kerja
            Isi  : id_pelamar + tanggal_mulai + tanggal_ berakhir + nama_lowongan + status_lowongan +
            kriteria_lowongan + persyaratan_pelamar +
            Primary Key  : id_pelamar
            Panjang Record  : 45 Karakter

          Tabel 4.5. Struktur Tabel lowongan_kerja

            3. Tabel Login User
            Nama Tabel  : login_user
            Media  : Harddisk
            Isi  : id_user + username + password + level + nama + role
            Primary Key  : id_user
            Panjang Record  : 63 Karakter

          Tabel 4.6. Struktur Tabel login_user

            4. Tabel Jadwal Tes
            Nama Tabel  : jadwal_tes
            Media  : Harddisk
            Fungsi  : Untuk menyimpan data halaman jadwal tes
            Isi  : tanggal + waktu+ tempat + bagian + id_pelamar
            Primary Key  : id_pelamar
            Panjang Record  : 51 Karakter

          Tabel 4.7. Struktur Tabel jadwal_tes

            5. Tabel Hasil Tes
            Nama Tabel  : hasil_tes
            Media  : Harddisk
            Isi  : id_pelamar + niali_hasil + status
            Primary Key  : id_pelamar
            Panjang Record  : 20 Karakter

          Tabel 4.8. Struktur Tabel hasil_tes

          Konfigurasi Sistem yang Diusulkan

          Spesifikasi Hardware (Perangkat Keras)

          Spesifikasi perangkat keras (hardware) yang diusulkan dalam merancang sistem rekrutmen. Dan berikut ini merupakan konfigurasi sistem perangkat keras yang dibutuhkan :

          1. Processor  : intel Core i3-2100 CPU @ 3.1 Ghz
          2. Monitor  : Lenovo PC 14” Inci
          3. Mouse  : Logitech Usb
          4. Display  : AMD Radeon Grapics HD 8330
          5. Harddisk  : 500 GB
          6. Keyboard  : Standart
          7. Ram  : 2 GB
          8. Printer  : Canon G200 Series

          Spesifikasi Perangkat Lunak (Software)

          Software merupakan perangkat lunak yang juga menunjang dari peralatan yang digunakan sebagai penghubung antar instruksi yang diharapkan, supaya komputer bisa menghasilkan sebuah informasi yang sesuai harapan maka dibutuhkan konfigurasi seperti dibawah ini :

          1. Microsoft Windows 10 Pro
          2. Aplikasi browser (Google chroem, mozila firefox, dan uc browser)
          3. Visual Paradigm for UML 16 .0 Enterprise
          4. All in one package: Laragon
          5. Database server: MySQL
          6. Code editor: Visual Studio Code
          7. Koneksi Internet

          Hak Akses (Brainware)

          Hak akses (Brainware) dalam sistem komputerisasi yang diusulkan untuk mengoperasikan dan mengolah data hanya dapat dilakukan oleh :

          1. Pelamar
          2. Admin/HRD
          3. Direktur

          Rancangan Program

          Setelah mengamati dan meneliti dari permasalahan yang dihadapi, terdapat sebuah alternatif pemecahan masalah yaitu dengan membuat sistem rekrutmen berbasis website. Rekrutmen merupakan sebuah sistem yang dikembangkan berguna untuk memudahkan HRD dalam mendapatkan informasi yang berkaitan dengan pelaksanaan rekrutmen. Sistem Rekrutmen saat ini sudah berbasis website dan dapat diakses baik pelamar dan admin kapanpun hingga dimanapun, sehingga membuat proses rekrutmen menjadi lebih efisien dan efektif tidak seperti pada sistem yang masih manual.

          Guna menyelesaikan permasalahan yang ada, maka terdapat sebuah pemecahan masalah yaitu sistem dapat diakses dengan mudah dengan koneksi internet.

          Gambar 4.5. Tampilan awal website Rekrutmen

          http://prosperaperwirautama.xyz/


          Gambar 4.5. merupakan tampilan awal pada website Rekrutmen pada PT. Prospera Perwira Utama. Dengan membuka melalui website yang sudah terkoneksi terhadap Komputer atau laptop HRD/Admin dapat dengan mudah masuk ke dalam sistem Rekrutmen dan tidak mengganggu jalannya perukrutan dan wawancara dapat berjalan dengan lancar secara efektif dan efisien. Terdapat 2 pilihan tampilan halaman yakni Informasi bagi pelamar dan Penginputan bagi admin. Tampilan halaman pelamar maka muncul menginformasikan yang dibutuhkn bagi pelamar. Untuk masuk ke dalam tampilan halaman yang kedua untuk HRD/Admin, maka akan muncul list pelamar yang diterima, ditolak, maupun diproses dengan informasi berupa penginputan lowongan, jadwal tes dan hasil tes yang akan dipilih sesuai kebutuhan oleh HRD/Admin tersebut.


          Gambar 4.6. Tampilan Halaman Menu Info Lowongan


          Gambar 4.7. Tampilan Halaman Menu Detail


          Gambar 4.8. Tampilan Halaman Menu Daftar


          Gambar 4.6. Gambar 4.7. dan Gambar 4.8. Merupakan tampilan tersedianya informasi lowongan yang dibutuhkan oleh pelamar secara update. Pelamar pun dengan mudah memasukan data diri berupa file pdf berdasarkan nomor nik ktp selanjutnya klik submit agar data pelamar terdata.


          Gambar 4.9. Tampilan Halaman Menu Jadwal tes


          Gambar 4.9. merupakan informasi jadwal wawancara yang bisa dilihat melalui website tersebut secara update


          Gambar 4.10. Tampilan Halaman Menu Tentang Perusahaan


          Gambar 4.10. merupakan gambaran/sejarah singkat perusahaan.


          Gambar 4.11. Tampilan Halaman Login


          Gambar 4.11. memasuki login: isi user dan password untuk Admin/HRD


          Gambar 4.12. Tampilan Halaman Awal Admin/HRD setelah login


          Gambar 4.13. Tampilan Halaman Input Lowongan Kerja


          Gambar 4.13. merupakan Admin input lowongan pekerjaan.


          Gambar 4.14. Tampilan Halaman Data Pelamar


          Gambar 4.14. merupakan berisi data pelamar yang melamar pekerjaan serta melengkapi berkas file pdf.


          Gambar 4.15. Tampilan Halaman Input Jadwal Tes


          Gambar 4.15. merupakan Admin/HRD menginput nilai calon karyawan yang sudah melakukan tes.


          Gambar 4.16. Tampilan Halaman Input Nilai Tes

          Gambar 4.16. merupakan input nilai tes calon karyawan yang mendapat panggilan tes.


          Gambar 4.17. Tampilan Halaman Status Pelamar


          Gambar 4.17. merupakan berisi list pelamar yang diterima, ditolak, maupun masih proses secara update.


          Gambar 4.18. Tampilan Halaman Repot hasil pelamar yang lulus tes.


          Gambar 4.18. merupakan berisi hasil repot pelamar yang diterima, dengan hasil tes lulus

          Pengujian Sistem (Testing)

          Metode Implementasi Program

          Implementasi program pada sistem penginputan dan pengolahan rekrutmen dilakukan dengan menggunakan metode Black Box Testing. Metode Black Box Testing adalah pengujian program dengan mengutamakan pengujian terhadap kebutuhan fungsi suatu program. Tujuan dari metode ini adalah menemukan kesalahan fungsi pada program. Pengujian Black Box berfokus pada persyaratan fungsionalitas perangkat lunak. Apabila dari input yang diberikan, proses dapat menghasilkan output yang sesuai dengan kebutuhan fungsionalnya.

          Blackbox Testing

          Berikut ini adalah tabel pengujian blackbox berdasarkan sistem penginputan dan pengolahan rekrutmen yaitu sebagai berikut :

          Tabel 4.9. Pengujian Blackbox Testing

          Evaluasi

          Setelah dilakukan pengujian sistem menggunakan metode Blackbox Testing, dengan memberikan sejumlah input pada program seperti contoh pada pengujian tampilan halaman utama, menu login, tambah data, dan delete. Apabila input yang diberikan tidak lengkap atau tidak sesuai maka sistem akan memberikan pemberitahuan tampilan pesan sehingga membantu pengguna dalam mencari dan mengetahui letak kesalahan saat penginputan. Dari beberapa pengujian sudah dilakukan menggunakan metode Blackbox Testing, seluruhnya menunjukan pengujian yang valid atau berhasil.

          Implementasi

          Time Schedule

          Schedule berisikan waktu proses penelitian dan pembuatan sistem mulai dari awal hingga selesai. Proses penelitian yang dilakukan oleh peneliti yaitu pengumpulan data, analisa sistem, perancangan sistem, pembuatan program, test program, evaluasi program, perbaikan program, pelatihan pengguna, implementasi dan dokumentasi. Adapun tabel schedule penelitian yang dilakukan oleh peneliti adalah sebagai berikut:

          Tabel 4.10. Time Schedule

          Estimasi Biaya

          Estimasi biaya berisikan rincian biaya yang diperlukan selama proses penelitian dan pembuatan sistem penginputan dan pengolahan nilai siswa. Adapun rincian estimasi biaya penelitian dapat dilihat pada tabel berikut:

          Tabel 4.11. Estimasi Biaya

          BAB V

          PENUTUP

          Kesimpulan

          Berdasarkan analisa permasalahan yang telah diuraikan pada bab sebelumnya, maka dapat diambil kesimpulan dari rumusan masalah mengenai sistem penyaluran tenaga kerja yaitu sebagai berikut:

          1. Dari hasil analisa penelitian yang dilakukan dalam penyebaran informasi lowongan pekerjaan calon karyawan pada PT. Perospera Perwira Utama belum efisien, yaitu dimana calon karyawan harus mendatangi perushaan untuk melihat papan mading yang beriisikan info lowongan pekerjaan, sehingga akan memerlukan banyak waktu yang dibutuhkan. Bersadarkan kendala yang ada, peneliti mengusulkan sebuah sistem aplikasi rekrutmen yang dapat membantu calon karyawan agar lebih mudah mendapatkan informasi lowongan serta melamar pekerjaan secara online.
          2. Dapat terjadi kesalahan saat mendata calon karyawan, dan menumpuknya berkas sehingga khawatir terjadinya kehilangan berkas. Maka di buatlah sistem aplikasi sehingga dalam pengolahan data tidak terjadi kesalahan saat melakukan penginputan dan data dapat tersimpan lebih aman.
          3. Sistem informasi yang dirancang dengan berbasis web menggunakan basis data MySQL, framework PHP Laravel, perancangan sistem dengan UML, pengujiannya dengan menggunakan Black Box Teting, metode analisa yang digunakan menggunakan Metode SWOT. Sehingga sistem terintegrasi memberikan informasi mengenai hal terkait dengan lowongan pekerjaan dan persyaratan-persyaratan yang dibutuhkan dalam melamar pekerjaan ke PT. Prospera Perwira Utama.

          Saran

          Berdasarkan kesimpulan, maka terdapat beberapa saran untuk kemajuan sistem rekruitmen tenaga kerja kontrak di antaranya:

          1. Perlu adanya peneliti lain untuk pengembangan fitur-fitur rekrutmen karyawan ini supaya menjadi lebih baik lagi dan Diharapkan ada peneliti lain yang mengkaji keamanan sistem agar data lebih terjamin keamanannya.
          2. Pengirim pemberitahuan pelamarnya bisa melalui sistem otomatis dan tidak lagi manual.
          3. Sistem diintegrasikan dengan tes online sehingga memudahkan pelamar yang jauh dari lokasi perusahaan untuk melakukan serangkaian tes.


          DAFTAR PUSTAKA

          1. Sudaryono, S., Handayani, I., dan Nurmalasari, Y. 2018. Penilaian Pembimbing Sebagai Media Penginputan Nilai Mahasiswa Sidang Pada PESSTA+ di Perguruan Tinggi. Technomedia Journal, 3(1), 84-97.
          2. Arif Hidayat, Muhamad Muslihudin, Indah Tri Utami. (2017). Sistem Pendukung Keputusan Menentukan Lokasi Cafe Baru Suncafe Sebagai Destinasi Wisata Kuliner Di Kabupaten Pringsewu Menggunakan Metode Simple Additive Weighting (SAW). Jurnal TAM (Technology Acceptance Model), 6, 71-7.
          3. Sutrisno, S., Fathoni, A., & Minarsih, M. M. (2016). Pengaruh Motivasi Dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Di Kantor Satuan Polisi Pamong Praja Kota Semarang. Journal of Management, 2(2).
          4. Gustian, H., Jaenudin, J., & Eosina, P. (2019). SISTEM INFORMASI FORUM DISKUSI LAYANAN MANDIRI ONLINE WARGA RW09 KELURAHAN KARADENAN KECAMATAN CIBINONG KABUPATEN BOGOR. IKRA-ITH INFORMATIKA: Jurnal Komputer dan Informatika, 3(1), 46-54.
          5. Muryani, S., Paramita, P. D., & Fathoni, A. (2016). PENGARUH PENGALAMAN KERJA, PENGAWASAN KERJA DAN SPESIALISASI KERJA TERHADAP PEMAHAMAN BEBAN KERJA DENGAN PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (STUDI KASUS DI DINAS PASAR KOTA SEMARANG). Journal of Management, 2(2).
          6. 6,0 6,1 Arifin, J., & Zulita, L. N. (2016). Perancangan Murottal Otomatis Menggunakan Mikrokontroller Arduino MEGA 2560. Jurnal Media Infotama, 12(1).
          7. Rahayu, Nina., Tya Rizka Chorisyah, dan Maria Dame. 2017. Information Systems Design Web-Based for Data Processing: SDN 09 Kebayoran Lama-Jakarta Selatan. Yogyakarta: Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Multimedia. Vol. 5 No.1 (2017): 193-198.
          8. 8,0 8,1 Sihotang, H. T. (2018). Sistem Informasi Pengagendaan Surat Berbasis Web Pada Pengadilan Tinggi Medan. Journal Of Informatic Pelita Nusantara, 3(1).
          9. Masriadi. 2018. Perancangan Sistem Informasi Pemakaian Laboratorium Komputer di Universitas Putra Indonesia “YPTK Padang” Menggunakan Bahasa Pemrograman Java. Padang: Jurnal Menara Ilmu. Vol. XII Jilid I No.79 Januari 2018: 80-93.
          10. Amin, Ruhul. 2017. Rancang Bangun Sistem Informasi Penerimaan Siswa Baru Pada SMK Budhi Warman 1 Jakarta. Jakarta: Jurnal Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Komputer. Vol. 2. No. 2 Februari 2017: 113-121.
          11. Kaharu, Sarintan., dan Oki Sakina. 2016. Perancangan Sistem Informasi Pengolahan Data Akademik Pada TK Al-Hidayah Lolu. Palu: Jurnal Elektronik Sistem Informasi dan Komputer. Vol. 2 No. 1 Januari-Juni 2016: 30-40.
          12. Arman. 2017. Sistem Informasi Pengolahan Data Penduduk Nagari Tanjung Lolo, Kecamatan Tanjung Gadang, Kabupaten Sijunjung Berbasis Web. Padang: Jurnal Edik Informatika. Vol 2, No 2 (2016): 163-170.
          13. 13,0 13,1 Nimas. 2016. Penjelasan Lengkap Siklus Pengolahan Data Pada Komputer. Diambil dari: http://www.pro.co.id/siklus-pengolahan-data-pada-komputer/.
          14. Harfizar, H., Yuliana, K., & Afiffudin, M. (2017). PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENDATAAN KARYAWAN PADA PERUSAHAAN JASA BERBASIS WEB. SENSI Journal, 3(2), 190-207.
          15. Hutabarat, Michael Ferdinand, Sri Setyaningsih, dan Arie Qur’ania. 2017. Sistem Komputerisasi Data Suku Cadang Kendaraan Bermotor Roda Dua Berbasis Web. Bogor: Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Ilmu Komputer/Informatika. Vol. 1 No. 1 (2017): 31–40.
          16. Mulyani, S. 2017. Metode Analisis dan Perancangan Sistem. Bandung: ABDI SISTEMATIKA.
          17. Fajarianto, O., & Iqbal, M. (2018). Perancangan Aplikasi Untuk Mengecek Perbedaan Lot Barang Ekspor Study Kasus Di PT Victory Chingluh Indonesia. JURNAL SISFOTEK GLOBAL, 8(1)
          18. 18,0 18,1 Permana, Diyan Agus., dan Rizki Yudhi Dewantara. 2018. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Perekrutan Karyawan Berbasis Web(Studi Pada PT Sumber Abadi Bersama, Gondanglegi, Kabupaten Malang). Jurnal Administrasi Bisnis(JAB) Vol.56 No.1-Maret.
          19. Herlina Wati, Ratna,. Arief Saptono dan Jefri Rivaldi Nainggolan. 2017. Perancangan Sistem Informasi Seleksi dan Perekrutan Calon Karyawan. Jurnal Maklumatika Vol.3 No.2 Januari 2017 ISSN: 2407-5043.
          20. Kurniawan Atmoko, Freddy. 2017. Pemakaian Rekrutmen Online Di Indonesia Pada Perusahaan-Perusahaan Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia. Jurnal AGORA Vol.5 No.3.
          21. Iskarim, M. (2017). Rekrutmen Pegawai: Starting-Point menuju Kinerja Organisasi yang Berkualitas dalam Perspektif Manajemen Sumber Daya Manusia dan Islam. Manageria: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 2(2), 307-327.
          22. Fransiska Ardela, S.T. 2018. Aspek-aspek dalam fungsi pengadaan tenaga kerja (procurement) adalah rekrutmen (recruitment) dan seleksi (selection). Diambil dari: https://www.finansialku.com/rekrutmen-recruitment-vs-seleksi-selection/.
          23. Arif, M. (2018). Analisis Rekrutmen dan Penempatan Kerja terhadap Kinerja Karyawan pada Hotel Oase. Al-Hikmah: Jurnal Agama Dan Ilmu Pengetahuan, 15(1), 42-63.
          24. Pusparani, Devira. 2018. Analisis Proses Pelaksanaan Rekrutmen, Seleksi dan Penempatan Kerja Karyawan(Studi Pada Hotel dan Restoran Mahkota Plengkung Banyuwangi). Jurnal Administrasi Bisnis(JAB) Vol.58 No.2
          25. I, Klivensi. Mafor, Esry O.H. Laoh, Joachim N.K. Dumais, Tommy F. Lolowang.2015. Analisis Faktor Produksi Padi Sawah di Desa Tompasobaru Dua Kecamatan Tompasobaru. Jurnal Unsrat Cocos Vol.6 No.2.
          26. Undang-Undang Ri. No. 13 Tahun 2003. Tentang Ketenagakerjaan.
          27. Retnosari, Intan., Leonardo Budi H, Andi Tri Haryono. 2016. Pengaruh Sistem Kerja Kontrak, Kompensasi dan Career Path Terhadap Corporate Performance Dengan Kinerja Karyawan Sebagai Variabel Intervening. Journal Of Management Vol.2 No.2
          28. 28,0 28,1 Susan, E. (2019). Manajemen sumber daya manusia. Adaara: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 9(2), 952-962.
          29. Zufria, Ilka., dan M. Hasan Azhari. 2017. Web Based Applications in Calculation of Family Heritage(Science of Faroidh). Jurnal Sistem Informasi Vol.1 No.1-April ISSN: 2579-5341
          30. [DEVELOPMENT & SECURITY, WEB & DEVELOPMENT. 2017. Mengenal Apa Itu Framework Beserta Jenisnya. Diambil dari: https://idcloudhost.com/mengenal-apa-itu-framework-beserta-jenisnya/
          31. Sentosa, I., & Irfan, D. (2019). PENGEMBANGAN APLIKASI PENGOLAH NILAI BERBASIS WEB UNTUK MADRASAH TSANAWIYAH. Jurnal Vokasional Teknik Elektronika dan Informatika, 7(3), 256-266.
          32. Luthfi, F. (2017). Penggunaan Framework Laravel Dalam Rancang Bangun Modul Back-End Artikel Website Bisnisbisnis. ID. ID, Jurusan Teknik Informatika. Polikteknik Negeri Jakarta. Jakarta.
          33. Rahayuda, I. G. S. (2017). Implementasi Teknologi Informasi Untuk Mengembangkan E-Government Menggunakan Framework Laravel. SEMNASTEKNOMEDIA ONLINE, 5(1), 2-4.
          34. Aminudin, A. (2015). Cara Efektif Belajar Framework Laravel.
          35. Lestari, S., Lubis, I., & Elsera, M. (2019, January). Pengembangan Sistem Informasi Pemesanan Tiket Kapal Ferry Berbasis Android. In Prosiding Seminar Nasional Era Industri (SNEI) 4.0 (Vol. 1, No. 1, pp. 142-150).
          36. Adityaji, R. (2018). Formulasi Strategi Pengembangan Destinasi Pariwisata dengan Menggunakan Metode Analisis SWOT: Studi Kasus Kawasan Pecinan Kapasan Surabaya. Penerapan Sistem Berbasis Web Dalam Penerimaan Murid Baru Pada SMA Markus Medan. JURIKOM (Jurnal Riset Komputer), 5(2), 130-135.
          37. Novianti, M. (2019). SISTEM INFORMASI PEGADAIAN PADA PT. PEGADAIAN SEI PANAS CABANG BATAM BERBASIS JAVA DAN MYSQL. Jurnal Ilmiah Zona Teknik, 11(2).
          38. Takagi Fujimaru. 2018. Laragon, Alternatif XAMPP Terbaik di Windows. Diambil dari: https://www.codepolitan.com/laragon-alternatif-xampp-terbaik-di-windows-5ae1bfaeb07be
          39. Koshti, Megha dan Sanjay Ganorkar. 2016. “IoT Based Health Monitoring System by Using Raspberry Pi and ECG Signal”. International Journal of Innovative Research in Science, Engineering and Technology Vol 5, Issue 5 May 2016 ISSN(Online) :2319-8753
          40. Amrullah, A., Sutedjo, D., Ariyana, R. Y., Hendi, S., & Susanto, E. S. (2016). KAJIAN KEBUTUHAN PERANGKAT LUNAK SISTEM INFORMASI PENILAIAN PRESTASI KERJA PEGAWAI PADA FAKULTAS ADAB DAN ILMU BUDAYA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA. SEMNASTEKNOMEDIA ONLINE, 4(1)
          41. Juliany, I. K., Salamuddin, M., & Dewi, Y. K. (2018). Perancangan Sistem Informasi E-Marketplace Bank Sampah Berbasis Web. Semnasteknomedia Online, 6(1), 2-10.
          42. Rochman, A., Tullah, R., & Rahman, A. (2019). Perancangan Sistem Informasi Data Pasien di Klinik Aulia Medika Pasarkemis. JURNAL SISFOTEK GLOBAL, 9(1).
          43. Rahardja, U., Handayani, I., & Wijaya, R. (2018). Penerapan Viewboard Technomedia Journal menggunakan sistem iLearning Journal Center pada Perguruan Tinggi. Technomedia Journal, 2(2), 81-93.
          44. Mani, A. C., & Agarwal, A. K. (2019). Improvement in Validation Process of Embedded Software using Regression Testing. Available at SSRN 3351062.
          45. Sistem Informasi. 2017. Pengertian Black Box Testing. Diambil dari: http://www.sistem-informasi.xyz/2017/01/pengertian-black-box-testing.html
          46. Rahardja, U., Harahap, E. P., & Dewi, S. R. (2019). The Strategy of Enhancing Article Citation and H-Index on SINTA to Improve Tertiary Reputation. TELKOMNIKA (Telecommunication Computing Electronics and Control), 17(2)
          47. Sunarya, Po. Abas dan Lisa Anisah, “Desain Komunikasi Visual Sebagai Media Informasi Pada Ditjen Aptika Kementrian Komunikasi Dan Informatika Jakarta”, Jurnal CERITA-Creative Education Of Research In Information Technology and Artificial Informatics, vol. 4, no. 1, 2018
          48. Santoso, S., Soleh, O., & Haeriah, S. (2019). RANCANG BANGUN SISTEM CAREERJOBS. ID SEBAGAI PENYALUR TENAGA KERJA OUTSOURCING (STUDI KASUS PT KARYA ANUGERAH SETIA ABADI). SENSI Journal, 5(1), 23-34
          49. Rahayu, S., Azizah, N., & Ferlyawan, R. (2018). IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI PADA E-RECRUITMENT CALON KARYAWAN. SENSI Journal, 4(2), 141-152.
          50. Rahardja, U., Lutfiani, N., & Alpansuri, M. S. (2018). Pemanfaatan Google Formulir Sebagai Sistem Pendaftaran Anggota Pada Website Aptisi. or. id. SISFOTENIKA, 8(2), 128-139.
          51. Rahayu, S., Ilamsyah, I., & Putri, R. E. (2019). RANCANG BANGUN SISTEM PENGARSIPAN DATA JAMINAN PESERTA (STUDI KASUS BPJS KETENAGAKERJAAN CIKOKOL TANGERANG). Jurnal Sistem Informasi dan Informatika, 2(2), 1-12.
          52. Muhammad Irsan, & Johan Budiman (2018). Analisis SWOT Pada Disain Prototype Sistem Informasi e-Recruitment. JURNAL TEKNIK INFORMATIKA UNIS, 6(1), 1-7.
          53. Oaya, Z. C. T., Ogbu, J., & Remilekun, G. (2017). Impact of Recruitment and Selection Strategy on Employees’ Performance: A Study of Three Selected Manufacturing Companies in Nigeria. International Journal of Innovation and Economic Development, 3(3), 32-42.
          54. Mr. Vinayaka M C and Dr. S Ramaswamy 2017. Recruitment Process and Practices Undertaken in IT Sector: A Comparative Analysis of Selected Indian and MNC Companies. Imperial Journal of Interdisciplinary Researc(IJIR) Vol.3 Issue 2 ISSN: 2454-1362.
          55. Niharika, M.Reddy dan T. Mamatha.2017. “Development of E-Recruitment portal for IT Industry with Effective Fraud Detection”. International Journal of Innovations & Advancement in Computer Science IJIACS .ISSN 2347–8616 Volume 6, Issue 10.October 2017.
          56. Ratna, S. A., & Jefri, N. (2017). Perancangan Sistem Informasi Seleksi dan Perekrutan Calon Karyawan. Jurnal Maklumasika, 3(2), 150-159.


Contributors

Dewi Lisnawati

Diperoleh dari "https://widuri.raharja.info/index.php?title=SI1511483702&oldid=372350"