SI1421479034

Dari widuri
Lompat ke: navigasi, cari


VIDEO INFOGRAFIS EKONOMI KREATIF PADA DINAS

PARIWISATA KOTA TANGERANG SELATAN

 

SKRIPSI

 

 

Disusun Oleh :

 

NIM
: 1421479034
NAMA


JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

KONSENTRASI MULTIMEDIA AUDIO VISUAL AND BROADCASTING

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

STMIK RAHARJA

TANGERANG

2017/2018


LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI

VIDEO INFOGRAFIS EKONOMI KREATIF PADA DINAS

PARIWISATA KOTA TANGERANG SELATAN

 

Disusun Oleh :

NIM
: 1421479034
Nama
Jenjang Studi
: Strata Satu
Jurusan
: Teknik Informatika
Konsentrasi
: Multimedia Audio Visual and Broadcasting

 

 

Disahkan Oleh :

Tangerang, Januari 2018

Ketua
       
Kepala Jurusan
STMIK RAHARJA
       
Jurusan Teknik Informatika
           
           
           
           
(Ir. Untung Rahardja, M.T.I.,MM.)
       
(Junaidi, M.Kom.)
NIP : 000594
       
NIP : 001405

 


SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING

 

VIDEO INFOGRAFIS EKONOMI KREATIF PADA DINAS

PARIWISATA KOTA TANGERANG SELATAN

SEMESTER GANJIL

TA. 2017/2018

 

Dibuat Oleh :

NIM
: 1421479034
Nama

 

Telah disetujui untuk dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif

Jurusan Teknik Informatika

Konsentrasi Multimedia Audio Visual and Broadcasting

Tahun Akademik 2017 / 2018

 

Disetujui Oleh :

Tangerang, Januari 2018

Pembimbing I
   
Pembimbing II
       
       
       
       
(Dewi Immaniar Desrianti, S.Kom., MTI)
   
(Ageng Setiani Rafika, S.Kom., M.Si)
NID : 11006
   
NID : 13001

 



SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR PERSETUJUAN DEWAN PENGUJI

 

VIDEO INFOGRAFIS EKONOMI KREATIF PADA DINAS

PARIWISATA KOTA TANGERANG SELATAN

 

Dibuat Oleh :

 

NIM
: 1421479034
Nama

 

Disetujui setelah berhasil dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian

Komprehensif

Jurusan Teknik Informatika

Konsentrasi Multimedia Audio Visual and Broadcasting

Tahun Akademik 2017/2018

 

Disetujui Penguji :

Tangerang, .... 2018

Ketua Penguji
 
Penguji I
 
Penguji II
         
         
         
         
(_______________)
 
(_______________)
 
(_______________)
NID :
 
NID :
 
NID :

 



SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 


LEMBAR KEASLIAN SKRIPSI

VIDEO INFOGRAFIS EKONOMI KREATIF PADA DINAS

PARIWISATA KOTA TANGERANG SELATAN

 

Disusun Oleh :

NIM
: 1421479034
Nama
Jenjang Studi
: Strata Satu
Jurusan
: Teknik Informatika
Konsentrasi
: Multimedia Audio Visual and Broadcasting

 

Menyatakan bahwa Skripsi ini merupakan karya tulis saya sendiri dan bukan merupakan tiruan, salinan, atau duplikat dari Skripsi yang telah dipergunakan untuk mendapatkan gelar Sarjana Komputer baik di lingkungan Perguruan Tinggi Raharja maupun di Perguruan Tinggi lain, serta belum pernah dipublikasikan.

Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab, serta bersedia menerima sanksi jika pernyataan diatas tidak benar.

Tangerang, Januari 2018

 
 
 

)*Tandatangan dibubuhi materai 6.000;

 
 
 
NIM : 1421479034


 

 

ABSTRAK

Perkembangan media komunikasi saat ini menjadi media audio visual yang dapat memenuhi kebutuhan masyarakat luas dalam menyajikan informasi yang lebih menarik dan interaktif. Permasalahan yang terdapat pada Dinas Pariwisata Kota Tangerang Selatan Bidang Ekonomi Kreatif adalah belum adanya media video promosi yang secara lengkap mengenai Ekonomi Kreatif dan dikemas secara menarik. Media video infografis adalah media yang tepat untuk menjelaskan beberapa informasi tentang pengertian ekonomi kreatif. Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini diantaranya : metode pengumpulan data, metode analisa perancangan media, dan metode Konsep Produksi Media (KPM) diantaranya : preproduction meliputi beberapa tahapan yaitu ide, sinopsis dan storyboard , production meliputi shooting dan ostproduction editing, mixing dan segmen pasar.. Pada postproduction yang dipakai untuk pengolahan grafis maupun pengolahan audio visual dengan menggunakan Adobe Illustrator CS6, Adobe After Effect CS6, Adobe Premiere CS6 dan Adobe Audition CS6 .Tujuan dari peneitian ini adalah untuk membantu Dinas Pariwisata Kota Tangerang Selatan dalam menyampaikan dan mensosialisasikan informasi mengenai ekonomi kreatif kepada masyarakat dan para pelaku usaha ekonomi kreatif. Manfaat dari penelitian ini adalah memberikan informasi secara jelas dan akurat mengenai Ekonomi Kreatif. Dengan demikian, penelitian ini bermaksud untuk membuat media penunjang informasi dan promosi berupa “Video Infografis Ekonomi Kreatif Pada Dinas Pariwisata Kota Tangerang Selatan”, sehingga melalui media video infografis ini dapat memberikan informasi dan promosi mengenai ekonomi kreatif yang lebih menarik, efektif dan mudah di terima oleh masyarakat, serta dapat membantu Dinas Pariwisata Kota Tangerang Selatan dalam mencapai target kenaikan pelaku ekonomi kreatif.

Kata Kunci : Informasi, Ekonomi Kreatif, Video Infografis.

ABSTRACT

The development of the current communication media into audio visual media that can meet the needs of the wider community in presenting more interesting and interactive information. The problem contained in the Tourism Office of South Tangerang City in the field of Creative Economy is the absence of a complete video promotion media on the Creative Economy and packaged in an interesting way. Video media infographics is the right medium to clarify some information about the creative economy sense. The methodology used in this study including data collection methods, methods of analysis of the design of the media, and the method of the concept of Media Production (KPM) including preproduction includes several stages, namely the idea, synopsis and storyboard, production include shooting and post production editing, mixing and market segment. In postproduction used for graphics processing and audio visual processing using Adobe Illustrator CS6, Adobe After Effect CS6, Adobe Premiere CS6 and Adobe Audition CS6. The purpose of this research is to help Tourism Office of South Tangerang City in presenting and disseminating information about creative economy to the community and the creative economy business. The benefit of this research is to provide clear and accurate information about the Creative Economy. Thus, this research intends to create information and promotional media in the form of 'Video Infographic of Creative Economy at Tourism Office of South Tangerang City', so through this infographic video media can provide information and promotion about creative economy more interesting, effective and easy to receive by the community, and it can help South Tangerang City tourism office in achieving the target of a rise in creative economy.

Keyword : Information, Creative Economy, Video.

 

KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmanirrahim,

Dengan memanjatkan puji syukur Alhamdulillah kehadirat Allah SWT yang telah memberikan Rahmat dan karunia-Nya sehingga dapat menyusun dan menyelesaikan Skripsi ini, dengan judul “Video Infografis Ekonomi Kreatif Pada Dinas Pariwisata Kota Tangerang Selatan”, sesuai dengan waktu yang telah ditentukan.

Penulisan Skripsi ini diajukan untuk memenuhi salah satu syarat untuk menyelesaikan program pendidikan Strata Satu (S1) jurusan Teknik Informatika konsentrasi Multimedia Audio Visual and Broadcasting di Perguruan Tinggi Raharja. Dalam penulisan skripsi ini tidak lepas dari hambatan dan kesulitan, namun berkat bimbingan, bantuan, dan saran serta kerjasama dari berbagai pihak, khususnya pembimbing, segala hambatan tersebut akhirnya dapat diatasi dengan baik.

Terselesaikannya Skripsi ini tidak lepas dari pihak-pihak yang telah banyak membantu penulis baik dalam segi materil, moril, maupun spiritual. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis mengucapkan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :


  1. Bapak Ir. Untung Rahardja, M.T.I., M.M selaku Ketua STMIK Raharja.
  2. Bapak Sugeng Santoso, M.Kom., selaku Pembantu Ketua I Bidang Akademik STMIK Raharja.
  3. Bapak Junaidi, M.Kom., selaku Kepala Jurusan Teknik Informatika STMIK Raharja.
  4. Ibu Dewi Immaniar, S.Kom., M.T.I selaku dosen pembimbing I yang telah memberikan bimbingan serta pengarahan kepada penulis untuk kelancaran penyusunan Skripsi ini.
  5. Ibu Ageng Setiani Rafika, S.Kom., M.Si selaku dosen pembimbing II yang telah memberikan bimbingan serta pengarahan kepada penulis untuk kelancaran penyusunan Skripsi ini.
  6. Ibu Ratih Endang Yuningsih, SE selaku Stakeholder di Dinas Pariwisata Kota Tangerang Selatan Bidang Ekonomi Kreatif yang telah membrikan masukan dan ilmu yang bermanfaat.
  7. Seluruh dosen Perguruan Tinggi Raharja yang telah memberikan bekal ilmu pengetahuan yang berguna bagi penulis.
  8. Seluruh dosen Perguruan Tinggi Raharja yang telah memberikan bekal ilmu pengetahuan yang berguna bagi penulis.
  9. Rasa terima kasih yang terdalam untuk Bapak, Mama, dan Adik yang selalu memberikan kasih sayang, dukungan moril dan materil, semangat dan selalu mendo’akan untuk kelancaran dan keberhasilan dalam melakukan penelitian ini.
  10. Untuk Hanafiah Yunan Putri, Restu Amalia, dan Dinda Safitri sebagai teman seperjuangan pada saat penulisan Laporan Skripsi.
  11. Tubagus Indra Pratama sebagai orang terkasih beserta keluarga, yang selalu ada untuk memberikan perhatian, semangat dan masukan dalam menyelesaikan penulisan Laporan Skripsi ini.
  12. Untuk Muhammad Ihsan Majied, Muhammad Aziz Fikri, Edo Satria Winata dan Adrian Syahputra yang telah memberikan semangat, masukan dan pendapat serta dukungan dalam penulisan Laoran Skripsi.
  13. Untuk Rindang Kusumaninggar, S.Kom yang telah bersedia menjadi pengisi suara dalam hasil penelitian ini.
  14. Teman – teman Komunitas MAVIB serta sahabat – sahabat dan seluruh mahasiswa STMIK Raharja yang tidak bisa disebutkan satu persatu yang telah banyak membantu dan sudah memberikan dukungan kepada saya.
  15. Teman-teman seperjuangan yang sedang sama – sama mengerjakan skripsi.
  16. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu-persatu pada kesempatan ini.

Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan laporan ini masih banyak terdapat kekurangan. Dengan segala keterbatasan dan kesederhanaan dalam penulisan dan penyusunan laporan ini, penulis sangat mengharap kritik dan saran yang bersifat membangun.Dalam melakukan penyusunan skripsi ini menyadari bahwa dalam laporan ini masih banyak terdapat kekurangan. Dengan segala keterbatasan dan kesederhanaan dalam penulisan dan penyusunan laporan ini, sangat mengharap kritik dan saran yang bersifat membangun.

Akhir kata kepada semua pihak yang telah membantu terwujudnya laporan Skripsi ini, semoga Allah SWT selalu melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya.

Tangerang, Januari 2018
(Siti Aisah Febriani)
NIM. 1421479034
DAFTAR TABEL

Tabel 2.1. Matriks Analisis SWOT



DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1. Alur Perancangan Animasi



BAB I

PENDAHULUAN

Latar Belakang Penelitian

Informasi adalah sekumpulan fakta yang telah diolah menjadi sebuah data, sehingga dapat menjadi informasi yang lebih berguna dan dapat digunakan bagi siapa saja yang membutuhkan data-data tersebut sebagai pengetahuan atau dapat digunakan dalam pengambilan keputusan.Tidak bisa dipungkiri bahwa informasi memiliki kaitan erat dengan bidang multimedia.

Pemanfaatan multimedia sebagai bentuk teknologi informasi, multimedia adalah teknologi yang menggabungkan gambar, teks, video, animasi untuk menjadi sistem informasi. Sehingga informasi yang diberikan kepada masyarakat senantiasa digunakan untuk menciptakan informasi yang jelas dan bercitra positif terhadap pihak terkait.

Dinas Pariwisata Kota Tangerang Selatan adalah sebuah lembaga pemerintahan yang bergerak dalam bidang pariwisata dan ekonomi kreatif, oleh karena itu untuk memberikan informasi tentang pariwisata khususnya ekonomi kreatif di Kota Tangerang Selatan dibutuhkannya media informasi yang cocok dengan penyampaian yang mudah disampaikan. Melalui video infografis yang menarik dan inovatif masyarakat dapat lebih mudah menerima informasi tentang ekonomi kreatif yang disampaikan.

Dinas Pariwisata Kota Tangerang Selatan bagian Ekonomi Kreatif. Berpusat di Balai Kota Tangerang Selatan Gedung SKPD 1 Lt. 5 Jl. Maruga Raya No. 1 Serua-Ciputat , Tangerang Selatan, Kota Tangerang Selatan, Banten 15321 yang dipimpin atau diwakili oleh Drs. Chaerudin, MM, M.Si sebagai Kepala Dinas Pariwisata Kota Tangerang Selatan dan Drs. H. Kuswanda sebagai Kepala Bidang Ekonomi Kreatif Kota Tangerang Selatan.

Menurut pihak Seksi Pengembangan Sumber Daya Manusia Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif ibu Ratih Endang Yuningsih, SE perkembangan ekonomi kreatif di Kota Tangerang Selatan sendiri masih tergolong baru. Ekonomi kreatif pada Dinas Pariwisata Kota Tangerang Selatan baru didirikan Januari 2017 mengingat peningkatan dan peminat dari para pelaku usaha ekonomi kreatif di Kota Tangerang Selatan. Menurut data statistik dan hasil survei ekonomi kreatif PBD (Produk Domestik Bruto) ekonomi kreatif yang tercipta pada tahun 2014 sebesar 784,82 Triliun rupiah sedangkan pada tahun 2015 PBD ekonomi kreatif meningkat sebesar 4,38 persen atau sekitar 852,54 Triliun rupiah dan ekonomi kreatif sendiri memberi kontribusi sebesar 7,38% terhadap total perekonomian nasional.

Namun, sangat disayangkan sampai saat ini belum adanya media informasi yang digunakan oleh Dinas Pariwisata Kota Tangerang Selatan bagian Ekonomi Kreatif untuk memberikan informasi tentang penjelasan yang lebih efisien serta perkembangan pada bidang ekonomi kreatif, selama ini penyampaian informasi tentang ekonomi kreatif hanya berupa slide presentasi yang disampaikan disetiap acara penyuluhan atau sosialisasi Dinas Pariwisata Kota Tangerang Selatan bagian Ekonomi Kreatif, tanpa adanya penyampaian informasi yang inovatif sehingga tidak membuat masyarakat merasa bosan.

Maka dari itu media yang tepat untuk penyampaian informasi tentang ekonomi kreatif berupa video infografis, dengan video infografis informasi yang disampaikan lebih akurat serta lebih inovatif untuk disampaikan kepada masyarakat. Ruang lingkup dari video infografis ini berisi penjelasan ekonomi kreatif, alur pendaftaran ekonomi kratif, pelaku usaha ekonomi kreatif, perkembangan ekonomi kreatif, sosialisasi serta subsektor yang ada di ekonomi kreatif. Infographic sendiri menurut Saptodewo, (2014 : 195) adalah teknik menyajikan informasi secara visual atau grafis dengan representasi visual yang mempunyai kekuatan menarik atensi secara langsung dan memiliki peran persuasi visual yang besar dalam tampilan sehingga mudah dipahami.

Untuk itu video infografis menjadi sebuah solusi dalam pemecahan masalah pada penyampaian informasi tentang ekonomi kreatif dimana video infografis ini akan dipakai atau dipublikasikan dalam setiap acara yang diadakan oleh Dinas Pariwsata Kota Tangerang Selatan bagian ekonomi kreatif sebagai sarana untuk menginformasikan dan mensosialisasikan ekonomi kreatif. Dari kondisi tersebut sesuai dengan tujuan menginformasikan kepada masyarkat sebagai pelengkap media informasi disela acara ekonomi kreatif dalam bentuk video infografis yang telah dirancang media interaktif yang dipergunakan oleh bidang ekonomi kreatif Kota Tangerang Selatan. Dari pembuatan video infografis ini diharapkan dapat meningkatkan angka pelaku usaha ekonomi kreatif di sektor pariwisata Kota Tangerang Selatan.

Dari hal tersebut, mengangkat penelitian skripsi dengan judul : “VIDEO INFOGRAFIS EKONOMI KREATIF PADA DINAS PARIWISATA KOTA TANGERANG SELATAN”.


Rumusan Masalah

Dari uraian latar belakang yang disampaikan, dapat dirumuskan beberapa point yang menjadi permasalahan pada Dinas Pariwisata Kota Tangerang Selatan di Bidang Ekonomi Kreatif sebagai berikut :

  1. Media dalam bentuk apa yang efektif menyampaikan informasi secara inovatif dan menarik untuk bidang ekonomi kreatif ?

  2. Berapa target peningkatan pelaku usaha ekonomi kreatif dari disosialisasikannya media video infografis ?

  3. Bagaimana merancang media yang mudah dipahami untuk mendukung Ekonomi kreatif?

Ruang Lingkup Penelitian

Agar pembahasan masalah yang ada lebih terarah, maka diperlukan pembatasan ruang lingkup dari pembuatan video infografis yang akan dibuat. Adapun pembuatan video infografis meliputi informasi – informasi seputar ekonomi kreatif, grafik perkembangan ekonomi kreatif di Kota Tangerang Selatan, subsektor ekonomi kreatif, alur pendaftaran ekonomi kreatif serta pelaku usaha ekonomi kretaif yang ada di Tangerang Selatan.

Tujuan Dan Manfaat Penelitian

Tujuan Penelitian

  1. Membuat media infografis yang berisi informasi seputar ekonomi kreatif di sektor pariwisata Kota Tangerang Selatan.

  2. Untuk mencapai target peningkatan kurang lebih 50% para pelaku usaha ekonomi kreatif dalam memajukan ekonomi kreatif di Kota Tangerang Selatan.

  3. Dengan menggunakan efek motion graphic dapat memudahkan penyampaian informasi tentang ekonomi kreatif.

Manfaat Penelitian

  1. Memberikan informasi yang lebih jelas kepada masyarakat Kota Tangerang Selatan tentang pengertian dan ekonomi kreatif di Tangerang Selatan.

  2. Meningkatnya angka pelaku usaha ekonomi kreatif di sektor pariwisata Kota Tangerang Selatan.

  3. Dengan efek motion graphic Masyarakat Kota Tangerang Selatan dapat memahami lebih baik 16 subsektor Ekonomi kreatif lalu mendaftarkan usaha ekonomi kreatifnya ke Dinas Pariwisata Kota Tangerang Selatan.

Metodologi Penelitian

Guna memperoleh dan melengkapi data – data yang dibutuhkan dalam laporan skripsi terkait dengan pembuatan video infografis ini, menggunakan beberapa metode penelitian. Adapun metode yang digunakan adalah sebagai berikut :

Analisa Permasalahan

Analisis permasalahan didapatkan dengan melakukan pertemuan dengan stakeholder Dinas Pariwisata Kota Tangerang Selatan yaitu Ibu Ratih Endang Yuningsih, SE sebagai Seksi Pengembangan Sumber Daya Manusia Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif dan dari hasil wawancara yang telah dilakukan maka didapatkan permasalahan mengenai ekonomi kreatif yang belum adanya media yang mudah dipahami dan mudah disosialisasikan untuk menyampaikan informasi mengenai ekonomi kreatif, yang sebelumnya hanya baru berupa slide presentasi powerpoint. sehingga diperlukan media infografis untuk memecahkan permasalahan yang ada. Kantor Dinas Pariwisata Kota Tangerang Selatan beralamat di Balai Kota Tangerang Selatan Gedung SKPD 1 Lt. 5 Jl. Maruga Raya No. 1 Serua-Ciputat , Tangerang Selatan, Kota Tangerang Selatan, Banten 15321.

Pengumpulan Data

  1. Observasi

  2. Observasi dilakukan guna pengambilan data yang diperlukan dalam pembuatan video infografis ini, melalui pengamatan dan pencatatan terhadap unsur yang telah diteliti di Dinas Pariwisata Kota Tangerang Selatan.

  3. Wawancara (Interview)

  4. Merupakan percakapan antara dua orang atau lebih dan berlangsung antara nara sumber dan pewawancara, guna memperoleh informasi yang lebih jelas mengenai informasi yang akan dituangkan dalam pembuatan video infografis yang diinginkan oleh Dinas Pariwisata Kota Tangerang Selatan.

  5. Studi Pustaka

  6. Studi Pustaka merupakan data-data yang diperoleh dari mempelajari dan memahami buku-buku atau jurnal. Penelitian yang digunakan untuk mendapatkan data yang akurat berdasarkan pada buku-buku, jurnal dan media tertulis yang berkaitan dengan penulisan Laporan Skripsi konsentrasi Multimedia Audio Visual and Broadcasting (MAVIB), sebagai panduan secara teoritis.

Analisa Perancangan Media

Perancangan video infografis sebagai penunjang pada Dinas Pariwisata Kota Tangerang Selatan berdasarkan analisa terhadap pembuatan video infografis yang telah digunakan pada media sebelumnya, selain itu juga terdapat analisa kebutuhan yang diajukan kepada stakeholder. Dalam pembuatan video infografis ini menggunakan aplikasi program komputer grafis. Media-media yang digunakan sebagai sarana penunjang informasi pada Dinas Pariwisata Kota Tangerang Selatan menggunakan aplikasi Adobe Premiere Pro CS6, Adobe After Effect CS6, Adobe Audition CS6 dan Adobe Illustrator CS6.

Konsep Produksi Media (KPM)

Berikut merupakan tahapan-tahapan konsep produksi media :

  1. Pre Production

  2. Pre production adalah tahapan perencanaan dalam proses pembuatan video atau film yang terdiri dari ide atau gagasan, sinopsis, narasi, storyboard, script writing, rundown, penyusunan crew, time schedule, anggaran/budget serta peralatan yang digunakan.

  3. Production

  4. Productionadalah proses pengambilan gambar video atau film dengan kerjasama antara pemain dan crew.

  5. Post Production

  6. Post production adalah proses penyelesaian akhir dalam suatu pembuatan video atau film untuk menjadi sebuah karya yang sempurna dan mampu menceritakan sebuah cerita serta pesan kepada audience.

Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan Laporan Skripsi terbagi menjadi beberapa bagian dengan disertakan sistematika penyampaiannya, sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini berisikan tentang Latar Belakang Penelitian, Rumusan Masalah, Ruang Lingkup Penelitian, Tujuan dan Manfaat Penelitian, Metode Penelitian, dan Sistematika Penulisan yang akan dibahas dalam laporan skripsi.

BAB II LANDASAN TEORI

Bab ini berisikan konsep dan teori yang diambil dari beberapa kutipan buku yang melandasi permasalahan penelitian serta menjadi acuan penulisan sesuai dengan topik pembuatan dalam penyusunan laporan skrips, yang meliputi pengertian dan definisi, Teori Umum, Teori Khusus, dan Literature Review.

BAB III IDENTIFIKASI MASALAH

Bab ini berisikan Gambaran Umum yang diteliti, Product Information, Market Analisis,, Potensial Market, Marke Segmentation, Marketing Objective (Tujuan pemasaran), Marketing Strategi (Strategi Pemasaran), Budget Produksi Media dan Konfigurasi Hardware.

BAB IV KONSEP PRODUKSI MEDIA

Konsep Produksi Media (KPM) adalah tahapan-tahapan mencapai efisiensi produk dengan menggunakan teknik MAVIB (Multimedia Audio Visual and Broadcasting) sehingga menjadi lebih baik dalam segi produksi maupun teori. Dalam bab ini diuraikan tentang : Pre production, Production, dan Post Production.

BAB V PENUTUP

Pada Bab ini berisikan tentang Kesimpulan, Saran yang diberikan kepada Dinas Pariwisata Kota Tangerang Selatan di Bidang Ekonomi Kreatif sebagai pemecahan masalah dalam perancangan yang telah dibuat.

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN


BAB II

LANDASAN TEORI

Teori Umum

Konsep Dasar Perancangan

Pengertian Perancangan

Menurut Nadeak, dkk (2016 : 54)[1] , menjelaskan bahwa perancangan adalah proses penerapan berbagai teknik dan prinsip yang bertujuan untuk mendefinisikan sebuah peralatan, satu proses atau sistem secara detail yang membolehkan dilakukan realisasi fisik.

Menurut Kausar, dkk (2016 : 22)[2] , Perancangan merupakan pengembangan sistem dari sistem yang sudah ada atau sistem yang baru, dimana masalah-masalah yang terjadi pada sistem lama diharapkan sudah teratasi pada sistem yang baru. Tahap perancangan sistem mempunyai dua tujuan utama, yaitu: untuk memenuhi kebutuhan kepada pemakai sistem, untuk memberiakan gambaran yang jelas dan rancangan desain yang lengkap kepada ahli-ahli teknis lainnya yang terlibat.

Adapun kesimpulannya adalah bahwa setiap tahap dari sebuah perancangan harus mempunyai prinsip serta melalui beberapa tahapan dan proses demi menghadapi masalah yang akan diatasi dalam suatu rancangan.

Konsep Dasar Informasi

Pengertian Informasi

Menurut Ramadhan, dkk (2016 : 67)[3] , informasi adalah sekumpulan fakta-fakta yang telah diolah menjadi bentuk data, sehingga dapat menjadi lebih berguna dan dapat digunakan oleh siapa saja yang membutuhkan data-data tersebut sebagai pengetahuan ataupun dapat digunakan dalam pengambilan keputusan.

Menurut Nurhayati (2016 : 59)[4] , informasi adalah kegiatan untuk menghasilkan sebuah temuan atau informasi yang relevan, akurat dan tepat. Begitu juga proses dan penggunaan alat yang tepat akan menghasilkan informasi yang tepat pula.

Adapun kesimpulan dari informasi adalah sekumpulan fakta yang relevan untuk diolah menjadi sebuah bentuk data sehingga menjadi sebuah informasi yang tepat bagi siapa saja yang membutuhkan.

Nilai Informasi

Menurut Hutahaean (2014 : 11 – 12)[5], Nilai informasi ditentukan oleh dua hal yaitu manfaat dan biaya mendapatkannya. Suatu informasi dikatakan lebih bernilai jika manfaatnya lebih efektif dibandingkan dengan biaya mendapatkannya. Biaya informasi terdiri dari :

  1. Biaya Perangkat Keras
    Merupakan biaya tetap atau biaya tertanam dan akan meningkat untuk tingkat – tingkat mekanisasi yang lebih tinggi.
  2. Biaya Untuk Analisis
    Merupaan biaya tertanam, dan biasanya akan meningkat sesuai dengan tingkat mekanisasi yang lebih tinggi.
  3. Biaya Untuk Tempat dan Faktor Kontrol Lingkungan
    Biaya ini setengah berubah/semivariabel. Biasanya biaya ini meningkat sesuai dengan tingkat mekanisasi yang tinggi.
  4. Biaya Perubahan
    Biaya ini merupakan biaya tertanam dan meliputi setiap jenis perubahan dari satu metode ke metode yang lain.
  5. Biaya Operasi
    Biaya ini pada dasarnya merupakan biaya variabel dan meliputi biaya macam – macam pegawai, pemeliharaan fasilitas dan sistem.

Konsep Dasar Promosi

Pengertian Promosi

Menurut Tama, (2017 : 99)[6] , Promosi merupakan salah satu penentu keberhasilan suatu pemasaran. Pada hakikatnya promosi adalah suatu bentuk komunikasi pemasaran. Yang dimaksud dengan komunikasi pemasaran adalah aktivitas pemasaran yang berusaha menyebarkan informasi, mempengaruhi membujuk dan mengingatkan pasar sasaran atas perusahaan dan produknya agar bersedia menerima, membeli dan loyal pada produk ysng ditawarkan perusahaan yang bersangkutan.

Menurut Desrianti, (2014 : 425-426)[7] , Promosi adalah tindakan menginformasikan atau meningkatkan konsumen tentang spesifikasi produk atau merek. Promosi mempunyai kekuatan untuk menyampaikan pesan, dan diperlukan perancangan khusus agar promosi tersebut memiliki visual yang kuat dan menciptakan keserasian didalam rangkaian pemasaran.

Dari kedua teori tersbut dapat disimpulkan bahwa promosi adalah sebuah kegiatan untuk meningkatkan pemasaran suatu perusahaan. Dengan menggunakan visual yang menarik sehingga pemasaran suatu produk berhasil.

Bentuk Promosi

Bentuk Promosi Menurut Desrianti (2014 : 425- 426)[8], antara lain :

  1. Personal Selling
    adalah komunikasi langsung (tatap muka) antara penjual dan calon pelanggan untuk memperkenalkan suatu produk kepada calon pelanggan dan membentuk pemahaman pelanggan terhadap produk sehingga mereka akan mencoba dan membelinya.
  2. Mass Selling
    adalah pendekatan yang menggunakan media komunikasi untuk menyampaikan informasi kepada khalayak ramai dalam satu waktu. Metode ini memang tidak sefleksibel personal selling, namun merupakan alternatif yang lebih murah untuk menyampaikan informasi ke khalayak (pasar sasaran) yang jumlahnya sangat banyak dan tersebar luas.
  3. Promosi Penjualan
    adalah bentuk persuasi langsung melalui penggunaan berbagai insentif yang dapat diatur untuk merangsang pembelian produk dengan segera atau meningkatkan jumlah barang yang dibeli pelanggan.
  4. Public Relations (Hubungan Masyarakat)
    adalah upaya komunikasi menyeluruh dari suatu perusahaan untuk mempengaruhi persepsi, opini, keyakinan dan sikap berbagai orang yang terlibat, mempunyai kepentingan dan dapat mempengaruhi kemampuan perusahaan dalam mencapai tujuannya.
  5. Direct Marketing (Pemasaran Langsung)
    Biaya ini pada dasarnya merupakan biaya variabel dan meliputi biaya macam – macam pegawai, pemeliharaan fasilitas dan sistem.

Konsep Dasar Media

Pengertian Media

Menurut Harahap, (2015 : 117)[9], Menjelaskan media adalah suatu bentuk dan saluran yang dapat digunakan dalam suatu proses penyajian informasi sebagai alat bantu untuk memperlancar penyelenggaraan.

Menurut Sunarya, (2015 : 79)[10], Media adalah saluran penyimpanan pesan komersil kepada khalayak sasaran atau dapat dikatakan salah satu komunikasi periklanan yang dilakukan melalui saluran tertentu, seperti televisi, surat kabar, majalah, radio, internet, buku profil, media luar ruangan, iklan transit dan direct email.

Dari penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa media adalah segala bentuk sarana untuk menyampaikan informasi kepada khalayak sebagai bentuk pembelajaran.






DAFTAR PUSTAKA

  1. Nadaek, Berto, Abbas Parulian, Pristiwanto dan Saidi Ramadan Siregar. 2016. PERANCANGAN APLIKASI PEMBELAJARAN INTERNET DENGAN MENGGUNAKAN METODE COMPUTER BASED INSTRUCTION, Jurnal Riset Komputer (JURIKOM) Medan : STMIK Budi Darma. Vol. 3 No. 4.
  2. Kausar, Ahmad, Yusuf Fazri Setiawan dan Vidila Rosalina. 2015. PERANCANGAN VIDEO COMPANY PROFILE KOTA SERANG DENGAN TEKNIK EDITING MENGGUNAKAN ADOBE PREMIER PRO CS 5, Jurnal PROSISKO. Serang : Universitas Serang Raya, Kota Serang. Vol. 2 No. 1.
  3. Ramadhan, Azim, Ika Purwati Ningrum dan Muh. Yamin. 2016. SIASET FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS HALU OLEO DENGAN MENGGUNAKAN SISTEM PENUNJANG KEPUTUSAN METODE WEIGHTED PRODUCT DAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS BERBASIS WEB, semanTIK. Kendari : Universitas Halu Oleo. Vol. 2. No. 2
  4. Nurhayati, Siti dan Arfah Elly. 2016. TERBITAN BIBLIOGRAFI SEBAGAI ALAT BANTU PENELUSURAN INFORMASI DI PERPUSTAKAAN PUSAT PENELITIAN SOSIAL EKONOMI KELAUTAN DAN PERIKANAN, Jurnal Pari Kementrian Kelautan dan Perikanan. Vol. 2. No. 2.
  5. Hutahaean, Jeperson. 2014. Konsep Sistem Informasi. Yogyakarta : Deepublish.
  6. Tama, Adi Kusuma Widya, Maria Dingi Novena dan Sefty Lestari. 2017. Perancangan Merchandise Guna Menunjang Efektivitas Promosi, Jurnal SENSI. Tangerang : STMIK Raharja. Vol. 3. No. 1.
  7. Desrianti, Dewi Immaniar, Sudaryono dan Dwi Ayu Ningrum. 2014. Enriching Media Merchandise Sarana Penunjang Promosi Studi Kasus Pada Book-Store. CCIT journal. Tangerang : Perguruan Tinggi raharja. Vol. 7. No.3.
  8. Desrianti, Dewi Immaniar, Sudaryono dan Dwi Ayu Ningrum. 2014. Enriching Media Merchandise Sarana Penunjang Promosi Studi Kasus Pada Book-Store. CCIT journal. Tangerang : Perguruan Tinggi raharja. Vol. 7. No.3.
  9. Harahap, Baikuni. 2015. METODE DAN MEDIA DALAM PENDIDIKAN ISLAM. Padang : Institut Agama Islam Negeri Padang
  10. Sunarya, Lusyani, Mukti Budiarto dan Jasmine Darra Assyifa. 2015. Keefektifan Media Komunikasi Visual Sebagai Penunjang Promosi Pada Perguruan Tinggi Raharja, CCIT Journal. Tangerang : STMIK Raharja. Vol. 9. No. 1.

Contributors

Siti Aisah Febriani