SI1412478966

Dari widuri
Revisi per 14 September 2018 06.05 oleh Fitri wulandari (bicara | kontrib) (Definisi Masyarakat)


Lompat ke: navigasi, cari

 

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENDATAAN

DAN MONITORING PENGAJUAN MASYARAKAT PADA

KECAMATAN PERIUK KOTA TANGERANG

SKRIPSI


Logo stmik raharja.jpg


Disusun Oleh :


NIM
: 1412478966
NAMA



JURUSAN SISTEM INFORMASI

KONSENTRASI BUSINESS INTELLIGENCE

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

TANGERANG

2017/2018

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI

 

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENDATAAN

DAN MONITORING PENGAJUAN MASYARAKAT PADA

KECAMATAN PERIUK KOTA TANGERANG

 

Disusun Oleh :

NIM
: 1412478966
Nama
Jenjang Studi
: Strata Satu
Jurusan
Konsentrasi

 

Disahkan Oleh :

Tangerang, ...Agustus 2018

Ketua
       
Kepala Jurusan
       
           
           
           
           
(Dr. Ir.Untung Rahardja, M.T.I., M.M )
       
(Nur Azizah, M.Akt, M.Kom)
NIP : 000594
       
NIP : 078010

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING

 

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENDATAAN

DAN MONITORING PENGAJUAN MASYARAKAT PADA

KECAMATAN PERIUK KOTA TANGERANG

 

Dibuat Oleh :

NIM
: 1412478966
Nama

 

Telah disetujui untuk dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif

Jurusan Sistem Informasi

Konsentrasi Business Intelligence

Tahun Akademik 2017/2018

 

Disetujui Oleh :

Tangerang,...Agustus 2018

Pembimbing I
   
Pembimbing II
       
       
       
( Sri Rahayu, S.T,. MMSI)
   
(Nur Azizah, M.Akt., M.Kom)
NID : 08182
   
NID : 10002

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

LEMBAR PERSETUJUAN DEWAN PENGUJI


PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENDATAAN

DAN MONITORING PENGAJUAN MASYARAKAT PADA

KECAMATAN PERIUK KOTA TANGERANG

 

Dibuat Oleh :

NIM
: 1412478966
Nama

Disetujui setelah berhasil dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian

Komprehensif

Jurusan Sistem Informasi

Konsentrasi Business Intelligence

Tahun Akademik 2017/2018

Disetujui Penguji :

Tangerang,...Agustus 2018

Ketua Penguji
 
Penguji I
 
Penguji II
         
         
         
         
()
 
()
 
()
NID :
 
NID :
 
NID :


SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

LEMBAR KEASLIAN SKRIPSI


PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENDATAAN

DAN MONITORING PENGAJUAN MASYARAKAT PADA

KECAMATAN PERIUK KOTA TANGERANG

Dibuat Oleh :

NIM
: 1412478966
Nama
Jenjang Studi
: Strata Satu
Jurusan
Konsentrasi

Menyatakan bahwa Skripsi ini merupakan karya tulis saya sendiri dan bukan merupakan tiruan, salinan, atau duplikat dari Skripsi yang telah dipergunakan untuk mendapatkan gelar Sarjana Komputer baik di lingkungan Perguruan Tinggi Raharja maupun di Perguruan Tinggi lain, serta belum pernah dipublikasikan.

Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab, serta bersedia menerima sangksi jika pernyataan diatas tidak benar.


Tangerang,...Agustus 2018

 
 
 
 
([[Fitri Wulandari])
NIM : 1412478966

 

)*Tandatangan dibubuhi materai 6.000;


ABSTRAKSI

Kecamatan Periuk merupakan salah satu lembaga pemerintahan dibidang pelayanan masyarakat yang berada di Villa Tangerang Regency Kel. Periuk Kec. Periuk Kota Tangerang dibidan pelayanan yang melayani masyarakat seperti pembuatan KK (Kartu Keluarga), KTP (Kartu Tanda penduduk) surat Pindah Datang dan Surat Pindah Keluar. Permasalahan yang terjadi pada kecamatan periuk saat ini sulitnya penduduk untuk memonitoring hasil berkas pengajuan yang sudah diajukan kepada petugas kecamatan, pengajuan-pengajuan seperti KK (Kartu Keluarga), KTP (Kartu Tanda Penduduk), Surat Pindah Datang dan Surat Pindah Keluar. Sistem yang berjalan saat ini masih terdapat beberapa pengajuan yang belum terkomputerisasi sehingga mengakibatkan terjadinya pengulangan data, kehilangan data, dan lamanya dalam pencarian data. Berdasarkan hasil wawancara, observasi dan studi pustaka penulis menyimpulkan bahwa diperlukanya sistem yang baru yang lebih akurat. Untuk merancang sistem informasi pendataan dan monitoring pengajuan masyarakat pada kecamatan periuk penulis menggunakan UML (Unified Modelling Language) untuk menggambarkan prosedur sistem yang berjalan, Analisa PIECES (Performance, Information, Economy, Control, dan Efficiency) untuk menganalisa mengapa sistem tersebut dibutuhkan. Sistem yang dibangun menggunakan bahasa pemrograman PHP (Hypertext Processor) Notepad++ dan XAMPP package untuk pendukung pemrograman MySQL, PHP dan PhpMyadmin. Hasil akhir dari penelitian ini dihasilkan sebuah sistem Informasi pendataan dan monitoring pengajuan masyarakat berbasis web yang dapat memudahkan penduduk dalam pencarian data dan monitoring pengajuan surat-surat.

Kata kunci : Pengajuan, Kecamatan Periuk, pemantauan


ABSTRACT

Keciuk sub-district is one of the government institutions in the field of public services located in Villa Tangerang Regency Kel. Pot of Kec. Periuk Tangerang City dibidan services that serve the community such as making KK (Family Card), ID card (identity card) letter Move Come and Letter Move Out. The problems that occur in kecamatan kecamatan are the difficulty of residents to monitor the submission of submissions submitted to sub-district officers, submissions such as KK (Family Card), ID Card (KTP), Letter of Move Come and Letter of Moving Out. The current system still has some submissions that have not been computerized, resulting in data repetition, data loss, and duration in data search. Based on the results of interviews, observation and literature study authors concluded that the need for a new system more accurate. To design a data collection and monitoring system for community submission in sub-district of writer using UML (Unified Modeling Language) to describe running system procedure, PIECES Analysis (Performance, Information, Economy, Control and Efficiency) to analyze why the system is needed. The system is built using the programming language PHP (Hypertext Processor) Notepad + + and XAMPP package for support programming MySQL, PHP and PhpMyadmin. The end result of this research produced a system of data collection and monitoring of web-based community submissions that can facilitate the population in searching data and monitoring the submission of letters.

Keywords: Filing, Keciuk District, Monitoring

KATA PENGANTAR

Ahamdulillah, puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, karena berkat rahmat dan hidayah-Nya, penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi ini sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan program studi Strata Satu (S1) jurusan Sistem Informasi di Perguruan Tinggi Raharja. Adapun judul SKRIPSI yang penulis buat ialah “Perancangan Sistem Informasi Pendataan Dan Monitoring Pengajuan Masyarakat Pada Kecamatan Periuk Kota Tangerang”.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa penyusunan SKRIPSI ini jauh dari kata sempurna, baik dari segi isi maupun penyajiannya. Oleh karena itu, dengan segenap hati penulis akan menerima kritik dan saran dari pembaca yang bersifat membangun lebih baik lagi.

Dalam penyusunan ini, penulis banyak menerima bantuan dan dorongan baik secara moril maupun materil dari semua pihak. Penulis menyadari tanpa adanya bimbingan dan dorongan tersebut, SKRIPSI ini tidak akan dapat terselesaikan dengan tepat waktunya. Maka pada kesempatan ini penulis menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

Namun demikian berkat adanya bimbingan serta dukungan dari banyak pihak, akhirnya laporan Kuliah Kerja Praktek ini dapat diselesaikan dengan baik dan tepat waktu. Untuk itu pada kesempatan ini peneliti mengucapkan terima kasih secara tulus dan ikhlas, khususnya kepada :

  1. Bapak Dr. Ir. Untung Rahardja, M.T.I., MM selaku Presiden Direktur STMIK Raharja.
  2. Bapak Sugeng Santoso, M.Kom selaku Pembantu Ketua I Bidang Akademik STMIK Raharja.
  3. Ibu Nur Azizah, M.Akt, M.Kom selaku selaku Kepala Jurusan Sistem Informasi Sekolah Tinggi dan Ilmu Komputer Raharja dan juga Pembimbing 2 yang senantiasa membimbing penulis untuk menyelesaikan penulisan skripsi ini..
  4. Ibu Sri Rahayu, S.T.,M.M.S.I selaku Pembimbing 1 yang telah meluangkan waktu, pikiran dan tenaganya untuk mebimbing dan memberikan masukan serta motivasi untuk penyusunan skripsi ini.
  5. Bapak dan Ibu Dosen STMIK Raharja yang telah memberikan ilmu pengetahuan kepada penulis.
  6. Ibu Diah Ratna Sari, SE., M.Ap Selaku Stakeholder yang telah membantu penulis dalam observasi dan pengumpulan data.
  7. Kedua Orangtua, Adik dan keluarga yang telah memberikan dukungan, baik moril, materil maupun doa untuk keberhasilan kepada penulis.
  8. Terimakasih kepada teman-teman yang telah membantu memberikan motivasi, saran, dan kritik selama skripsi dan dalam pembuatan laporan.

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan Laporan Skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu kritik dan saran yang membangun, penulis harapkan sebagai pemicu untuk dapat berkarya lebih baik lagi. Semoga Laporan Skripsi ini bermanfaat bagi pihak yang membutuhkan.

Tangerang, 17 Juli 2018
fitri Wulandari
NIM. 1412478966

DAFTAR SIMBOL

Daftar Simbol Use Case Diagram
Gambar Simbol Activity Diagram
Gambar Simbol Sequence Diagram
Gambar Simbol Class Diagram

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1. Perfromance(Kinerja)

Tabel 3.2. Information (Informasi)

Tabel 3.3. Economy (Ekonomi)

Tabel 3.4. Control (Kontrol)

Tabel 3.5. Efficienci (Efisiensi)

Tabel 3.6. Service (Pelayanan)

Tabel 3.7. Requirement Elisitasi Tahap I

Tabel 3.8. Requirement Elisitasi Tahap II

Tabel 3.9. Requirement Elisitasi Tahap III

Tabel 3.10. Requirement Final Elisitasi

Tabel 4.1. Perbedaan Sistem yang Berjalan dan Sistem yang Diusulkan

Tabel 4.2. Tabel Penduduk

Tabel 4.3. Tabel KTP

Tabel 4.4. Tabel KK

Tabel 4.5. Tabel Surat Pindah Datang/Keluar

Tabel 4.6. Tabel Laporan Pengajuan

Tabel 4.7. Tabel Admin

Tabel 4.8. Time Schedule

Tabel 4.9. Estimasi Biaya

DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.1. Stuktur Organisasi Kecamatan Periuk

Gambar 3.2. Use Case Diagram Sistem Yang Berjalan

Gambar 3.3. Activity Diagram Sistem Yang Berjalan

Gambar 3.4. Sequence Diagram Sistem Yang Berjalan

Gambar 4.1. Use Case Diagram yang Diusulkan

Gambar 4.2. Activity Diagram Admin yang Diusulkan

Gambar 4.3. Activity Diagram Penduduk yang Diusulkan

Gambar 4.4. Activity Diagram Kasi Pelayanan yang Diusulkan

Gambar 4.5. Sequence Diagram yang Diusulkan

Gambar 4.6. Class Diagram yang Diusulkan

Gambar 4.7. Prototype Halaman Login

Gambar 4.8. Prototype Halaman Utama Penduduk

Gambar 4.9. Prototype Pengajuan KK

Gambar 4.10. Prototype Pengajuan KTP

Gambar 4.11. Prototype Pengajuan surat pindah datang/keluar

Gambar 4.12. Prototype Cek Status Pengajuan

Gambar 4.13. Prototype Verifikasi Pengajuan

Gambar 4.14. Prototype Update Status Pengajuan

Gambar 4.15. Prototype Laporan Hasil Pengajuan

Gambar 4.16. Implementasi halaman Login

Gambar 4.17. Implementasi Halaman Utama

Gambar 4.18. Implementasi Persyaratan Pengajuan

Gambar 4.19. Implementasi Input Data Pengajuan

Gambar 4.20. Implementasi Cek Status Pengajuan

Gambar 4.21. Implementasi Update Status Pengajuan

Gambar 4.22. Implementasi Laporan Pengajuan


DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran A:

A.1 Surat Pengantar SKRIPSI

A.2 Kartu Bimbingan SKRIPSI

A.3 Kartu Studi Tetap Final (KSTF)

A.4 Form Penerbitan Dokumen

A.5 Form Validasi Kuliah SKRIPSI

A.6 Form Validasi Sidang

A.7 Kwitansi Pembayaran SKRIPSI

A.8 Kwitansi Pembayaran RC dan Sidang

A.9 Daftar Mata Kuliah Yang Belum Diambil

A.10 Daftar Nilai

A.11 Formulir Seminar Proposal

A.12 Formulir Final Presentasi

A.13 Formulir Pertemuan Stakeholder

A.14 Sertifikat RCEP TOEFL

A.15 Sertifikat Prospek

A.16 Sertifikat Tridharma

A.17 Sertifikat IT Nasional

A.18 Sertifikat IT Internasional

A.19 Formulir Pendaftaram Mengikuti Sidang

A.20 Curiculum Vitae

Lampiran B:

B.1 Surat Keterangan Observasi

B.2 Surat Keterangan Implementasi

B.3 Formulir Wawancara

Lampiran C:

C.1 Formulir Berkas-Berkas Perusahaan

Lampiran D:

D.1 Desain Kartu Nama

D.2 Desain Katalog Produk

D.3 Slide Presentasi




BAB I

PENDAHULUAN


Latar Belakang

Perkembangan teknologi informasi pada saat ini telah berkembang semakin pesat. Hal ini dapat dilihat dari ketergantungan manusia terhadap informasi yang didapat semakin bertambah sehingga kualitas informasi harus selalu di tingkatkan karena suatu informasi sangat berpengaruh terhadap instansi pemerintahan atau lembaga itu sendiri. Semakin banyak juga intansi pemerintahan atau lembaga yang menggunakan teknologi informasi yang lebih terkomputerisasi. Terlebih banyaknya instansi pemerintahan atau lembaga yang berlomba-lomba untuk melakukan perubahan pada sistem kerjanya demi mendapatkan informasi yang lebih jelas dan akurat. Teknologi informasi memberi dampak positif terhadap bidang pemerintahan itu sendiri yang dapat meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat. Pengunaan komputer saat ini.

Peran komputer juga tidak lepas dari internet. Internet merupakan salah satu media yang sangat efektif dalam menyampaikan informasi. Internet juga dapat memudahkan masyarakat dalam mengetahui informasi yang terjadi dan mendapatkan layanan dari tempat terpencil sekalipun.

Semakin maju dan semakin berkualitas perusahaan maka semakin banyak juga data yang harus di proses setiap harinya. Tidak dapat di pungkiri jika teknologi informasi memiliki peran penting dalam instansi pemerintahan. Terlebih lagi peran komputer dalam perusahaan dimana penggunaan 2 komputer yang dapat menyimpan dan mengolah data lebih cepat dan akurat. terlebih pemerintahan instansi yang sangat besar. Data merupakan yang sangat penting bagi pemerintahan, banyaknya data yang diolah membuat instansi pemerintah sendiri membutuhkan sistem baru yang dapat memonitorinng data masyarakat seperti data kependudukan yang ada ada pada Kecamatan Periuk Kota Tangerang. Dalam pelayanan masyarakat perlu dilakukan dengan cepat dan akurat untuk mendapat informasi yang diinginkan.

Kecamatan merupakan salah satu instansi pemerintahan yang langsung berhubungan dengan masyarakat dalam melayani masyarakat. Kecamatan sendiri dipimpin oleh Camat. Kecamatan periuk pada dasarnya adalah pelayanan masyarakat yang selalu berusaha meningkatkan kualitas dalam menangani pelayanan masyarakat. Dengan rutinitas masyarakat yang sangat tinggi masyarakat sangat membutuh pelayanan kependudukan pada kecamatan periuk yang lebih tepat waktu dan efisien. Pengolahan data yang terjadi pada pelayanan masyarakat di kecamatan periuk tangerang masih belum terkomputerisasi, dimana masyarakat yang ingin mengajukan surat harus datang terlebih dahulu untuk memberikan berkas kepada petugas pelayanan masyarakat, karena banyaknya data yang terus menerus bertambah setiap harinya mengakibatkan kehilangan, penumpukan dan kerusakan. Dari kegiatan yang terjadi menimbulkan permasalahan yang sepertinya tidak efisiennya dalam memproses pelayanan kependudukan menganai pencarian data penduduk dan pembuatan surat-surat seperti: Pembuatan KTP dan KK 3 (Kartu Keluarga), Akte Kelahiran, Surah pindah, Surat Izin usaha, dll. Sehingga dibutuhkankanya pelayanan kependudukan untuk pengajuan secara online. Sehingga pengolahan data kependudukan dapat saling terintegrasi dan tidak memakan banyak waktu.

Berdasarkan masalah yang terjadi diatas, maka dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan masyarakat pada kecamatan periuk perlu adanya sistem baru. Hal inilah yang melatar belakangi penulis mengambil judul “PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENDATAAN DAN MONITORING PENGAJUAN MASYARAKAT PADA KECAMATAN PERIUK KOTA TANGERANG.”

Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan diatas, maka terdapat beberapa rumusan masalah sebagai berikut:

  1. Bagaimana sistem pengajuan masyarakat yang berjalan saat ini pada Kecamatan Periuk Kota Tangerang?

  2. Apakah kendala-kendala dalam sistem pengajuan masyarakat?

  3. Bagaimana merancang sistem informasi untuk mengatasai masalah yang terjadi pada Kecamatan Periuk Kota Tangerang agar lebih efektif dan efisien?

Ruang Lingkup Penelitian

Agar mempermudah penulisan laporan skripsi dan memperoleh penelitian yang maksimal, maka perlu dibuat suatu batasan masalah dalam penelitian ini, sehingga tidak menimbulkan ketidakjelasan dalam pembahasan selanjutnya. 4 Adapun batasan yang dibatasi ruang linkup penelitian skripsi ini, pada pelayanan penduduk dalam pengolahan data kependudukan yang hanya dalam pembuatan KTP (Kartu Tanda Penduduk), KK (Kartu Keluarga) dan Surat Pindah Datang/Keluar.

Tujuan dan Manfaat Penelitian

Tujuan Penelitian

Adapun maksud dari penelitian ini dilakukan untuk merancang suatu sistem informasi kependudukan:

1. Agar mampu meningkatkan kualitas pelayanan dan pengajuan masyarakat dalam penyajian informasi yang cepat dan akurat yang dapat digunakan sebagai pengambilan keputusan.

2. Menciptakan suatu sistem informasi yang memudahkan admin dalam pendataan dan pengolahan data penduduk pada kecamatan periuk.

3. Memberikan pengalaman bagi penulis untuk memperluas dan menerapkan teori dann pengetahuan yang telah diterima oleh penulis dalam bidang pelayanan masyarakat.

</ol>

Manfaat Penelitian

  1. Agar mampu meningkatkan kualitas pelayanan dan pengajuan masyarakat dalam penyajian informasi yang cepat dan akurat yang dapat digunakan sebagai pengambilan keputusan.

  2. Menciptakan suatu sistem informasi yang memudahkan admin dalam pendataan dan pengolahan data penduduk pada kecamatan periuk.

  3. Memberikan pengalaman bagi penulis untuk memperluas dan menerapkan teori dann pengetahuan yang telah diterima oleh penulis dalam bidang pelayanan masyarakat.

Metode Penelitian

Dalam melaksanakan penelitian ini, penulis menggunakan beberapa metode penelitian sebagai berikut:

  1. Metode Observasi (Observation)

  2. Pada penelitian ini penulis melakukan observasi secara langsung mengenai pembahasan yang akan dibahas dalam penelitian skripsi ini. Dengan mengumpulkan data yang menjadi sumber informasi yang dapat membantu penulis untuk dapat menganalisa dalam merancang sistem.

  3. Metode Wawancara (Interview)

  4. Pada metode ini dilakukan dengan melakukan Tanya jawab kepada stakeholder yaitu ibu Diah yang menangani pada bagian pelayanan masyarakat. Metode ini dilakukan untuk memperkuat dalam mencari informasi permsalahan yang terjadi mengenai pelayanan dan pengajuan masyarakat.

  5. Metode Studi Pustaka

  6. Metode untuk mendapatkan data dengan cara mengambil dari sumber seperti: literature, jurnal, buku, majalah dan artikel yang berhubungan dengan penelitian ini.

Metode Analisa

Setelah melakukan pengumpulan data selanjutnya data yang sudah diperoleh diolah dan dianalisa. Pada metode analisa data penulis menggunakan metode Analisi SWOT singakatan dari Kekuatan (Strenght), Kelemahan (Weakness), Peluang (Opportunities), Ancaman (Threats) yang digunakan untuk mengevaluasi, mengidentifikasi dan memecahkan masalah yang ada pada Kecamatan Periuk. Kemudian untuk rancangan sistem baru yang akan diusulkan digunakan Elisitasi yang dilakukan melalui 3 (tiga) tahap, yaitu: Elisitasi Tahap I, Tahap II, Tahap III, dan Final Draft Elisiasi.

Metode Perancangan

Dalam penelitian skripsi ini metode yang digunakan penulis dalam merancangan sistem adalah UML (Unified Modelling Language). UML merupakan alat bantu yang digunakan dalam bahasa pemrograman yang berorientasi objek, bahasa yang telah menjadi standar untuk visualisasi, menetapkan, membangun dan mendokumentasikan arti suatu sistem perangkat lunak. Selain itu dalam membangun sistem digunakan bahasa pemrograman yang digunakan PHP dan MySQL untuk Database, serta tools lainnya seperti XAMPP, untuk mendesign web, dan notepad ++.

Metode Pengujian

Dalam pengujian ini penulis menggunakan Black box Testing. Black box testing adalah metode uji coba yang memfokuskan pada keperluan software. Karena pengujian black box testing berusaha untuk menemukan 7 kesalahan seperti fungsi yang salah atau hilang, kesalahan dalam performa, kesalahan interface, kesalahan dalam struktur data atau akses database eksternal dan terminasi.

Sistematika Penulisan

Untuk memudahkan dalam membuat penelitian ini dan pembahasanya secara sistematis, maka sistematika penulisan terdiri dari beberapa sub bab sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini menjelaskan tentang informasi umum, yaitu Latar Belakang, Rumusan Masalah, Ruang Lingkup, Tujuan dan Manfaat Penelitian, Metodologi Penelitian dan Sistematika Penulisan..

BAB II LANDASAN TEORI

Pada bab ini, penulis menguraikan mengenai landasan teori yang mengambil beberapa definisi untuk menjelaskan tentang sistem yang berlaku umum, seperti Landasan Teori yang membahas tentang Konsep dasar Sistem, Konsep Dasar Informasi, Konsep Dasar Sistem informasi, Konsep dasar Data dan Konsep Dasar Literature Review yang berhubungan dengan penelitian ini. Serta tori pendukung yang berhubungan dengan penelitian ini..

BAB III PEMBAHASAN

Pada bab ini merupakan penjabaran hasil penelitian di tempat melakukan penelitian yang meliputi Gambaran dan Sejarah Organisasi singkat pada Kecamatan Periuk Kota Tangerang, Tata Laksana sistem yang berjalan, Analisa Sistem yang Berjalan, Permasalahan yang dihadapi dan analisa kebutuhan sistem. 8 Serta user requirement yang meliputi Elisitasi Tahap I, Tahap II, Tahap III, dan Final Draft Elisitasi.

BAB IV RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN

Pada bab ini penulis menguraikan mengenai sistem usulan prosedur baru yang digambarkan dalam rancangan sistem berupa UML (Unified Modelling Language), rancangan basis data, rancangan tampilan dan implementasi yang diusulkan.

BAB V PENUTUP

Pada bab ini merupakan bab penutup yang berisikan kesimpulan yang di peroleh dari hasil analisa penelitian dan dari hasil penelitian ini diberikan saran agar permasalahan yang dihadapi dapat terselesaikan dengan baik.

DAFTAR PUSTAKA


LAMPIRAN

BAB II

LANDASAN TEORI

Teori Umum

Definisi Perancangan Sistem

Menurut Al Fatta Hanif dalam Aris, dkk (2016:11-26) [1], “Perancangan sistem antara lain dalah desain sistem dapat didefinisikan sebagai pengambaran, perencanaan dan pembuatan sketsa atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam satu kesatuan yang utuh dan berfungsi”.

Menurut Hanafri, et all (2015:5) [2], “Mengatakan bahwa “Perancangan sistem adalah gambaran tentang sistem yang akan dibangun”.

Menurut Haerudin dkk (2013:117) [3], “Mengatakan bahwa “Perancangan sistem merupakan tahap selanjutnya setelah analisa sistem, mendapatkan gambaran dengan jelas tentang apa yang dikerjakan pada analisa sistem, maka akan dilanjutkan dengan memikirkan bagaimana membentuk sistem tersebut”.

Dengan demikian, dapat ditarik kesimpulan perancangan sistem adalah tahap dimana merancang suatu sistem dari sistem yang lama dan menghasilkan sistem yang baru.

Konsep Dasar Sistem

Definisi Sistem

Menurut Maniah dan Dini Hamidini (2017:01)[4], mengatakan “Sistem dapat didefinisikan sebagai kumpulan dari elemen-elemen berupa data, jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, seumber daya manusia, teknologi baik hardware maupun software yang saling berinteraksi sebagai satu kesatuan untuk mencapai tujuan/sasaran tertentu menjelaskan apa yang harus dikerjakan, siapa yang mengerjakannya, kapan dikerjakan, mengapa dikerjakan dan bagaimana mengerjakannya”.

Menurut Elisabet Yunaeti Anggraeni dan Rita Irviani (2017:11)[5],menyatakan “Sistem adalah kumpulan orang yang saling bekerja sama dengan ketentuan-ketentuan aturan yang sistematis dan terstruktur untuk membentuk satu kesatuan yang melaksanakan suatu fungsi untuk mencapai tujuan”.

Menurut Jerry FutzGerald (1981:5) dalam Hutahaean (2015)[6],menyatakan “Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau menyelesaikan suatu sasaran yang tertentu.”

Dengan demikian, secara sederhana sistem dapat diartikan sebagai sistem adalah suatu unsur atau komponen yang saling berhubungan untuk melakukan kegiatan secara bersama-sama untuk mecapai suatu tujuan tertentu.

Karakteristik Sistem

Suatu sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat tertentu.Karakteristik atau sifat-sifat suatu sistem yaitu : mempunyai komponen-komponen (components), penghubung (interface), masukan (input), pengolah (process), keluaran (output), dan sasaran (objectives) atau tujuan (goal).

  1. Komponen Sistem (Components)

    Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling bekerja samamembentuk satu kesatuan.Elemen-elemen sistem dapat berupa suatu subsistem atau bagian-bagian dari sistem.Setiap sistem selalu mengandung komponen-komponen atau subsistem-subsistem. Setiap subsistem mempunyai sifat-sifat dari sistem yang menjalankan suatu fungsi tertentu dan dan mempengaruhi proses sistm secara keseluruhan. Suatu sistem dapat mempunyai suatu sistem yang lebih besar yang disebut supra sistem.

  2. Batas Sistem (Boundary)

    Batas sistem merupakan daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan sistem yang lain atau dengan lingkungan luarnya. Batas sistem ini memungkinkan suatu sistem dipandang sebagai satu kesatuan.Pembatas suatu sistem menunjukkan ruang lingkup (scIope) dari tersebut.

  3. Lingkungan Luar Sistem (Environments)

    Lingkungan luar sistem dari suatu sistem adalah apapun yang ebrada di luar batas sistem yang mempengaruhi operasi sistem.Lingkungan luar sistem dapat bersifat menguntungkan dan dapat juga bersifat merugikan sistem tersebut.Lingkungan luar sistem yang menguntungkan merupakan energi dari sistem sehingga harus dijaga dan dipelihara. Sedangkan lingkungan luar luar sistem yang merugikan harus ditahan dan dikendalikan, jika tidak maka akan mengganggu kelangsungan hidup dari sistem.

  4. Penghubung Sistem (Interface)

    Penghubung merupakan media penghubung antara satu subsistem dengan subsistem lainnya. Melalui penghubung ini memungkinkan sumber daya-sumber daya yang mengalir dari subsistem akan menjadi masukan bagi subsistem yang lainnya dengan melalui penghubung. Dengan penghubung satu subsistem dapat berintegrasi dengan subsistem yang lainnya membentuk satu kesatuan.

  5. Masukan Sistem (Input)

    Masukan merupakan energi yang dimasukkan ke dalam sistem. Masukan dapat berupa masukan perawaan (maintenance input) dan masukan signal (signal input). Maintenance input adalah energi yang dimasukkan supaya sistem tersebut dapat beroperasi. Signal input adalah energi yang di proses untuk didapatkan keluaran.

  6. Pengolah Sistem (Process)

    Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolah yang akan merubah masukan menjadi keluaran. Suatu sistem produksi akan mengolah masukan bahan baku dan bahan-bahan yang lain menjadi keluaran berupa barang jadi.

  7. Keluaran Sistem (Output)

    Keluaran sistem adalah hasil dari energi yang diolah dan menjadi keluaran yang berguna. Keluaran dapat menjadi masukan untuk subsistem yang lain atau supra sistem. Keluaran dapat berupa tampilan layar di monitor, yaitu dalam bentuk laporan, grafik, table dan keluaran yang lainnya dengan hasil cetakan laporan media kertas.

  8. Sasaran Sistem (Goal)

    Suatu sistem pasti mempunyai tujuan atau sasaran. Bila suatu sistem tidak mempunyai sasaran, maka operasi sistem tidak akan ada gunanya. Suatu sisem dikatakan berhasil jika mengenai sasaran atau tujuannya. Sasaran dari sistem sangat menentukan sekali masukan yang dibutuhkan dan keluaran yang akan dihasilkan system data.

Klasifikasi Sistem

Sistem dapat diklasifikasikan dalam beberapa sudut pandang:

  1. Sistem Abstrak (Abstract System) dan Sistem Fisik (Physical System)

  2. Sistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang tampak secara fisik. Sedangkan sistem fisik merupakan sistem yang ada secara fisik dan dapat dilihat dengan mata.

  3. Sistem Alamiah (Natural System) dan Sistem Buatan Manusia (Human Made System)

  4. Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi melalui proses alam, tidak dibuat manusia. Misalnya sistem perputaran bumi. Sedangkan, Sistem buatan manusia adalah sistem yang melibatkan interaksi manusia dengan mesin yang disebut human machine system.

  5. Sistem Tertentu (Deterministic System) dan Sistem Tak Tentu (Probabilistic System)

  6. Sistem tertentu adalah sistem yang beroperasi dengan tingkah laku yang sudah dapat diprediksi, sebagai keluaran sistem yang dapat diramalkan. Sedangkan, Sistem tak tentu adalah sistem yang kondisi masa depannya tidak dapat diprediksi karena mengandung unsur probabilistic.

  7. Sistem terbuka (open system) dan sistem tertutup (closed system)

  8. Sistem tertutup adalah sistem yang tidak terpengaruh dan tidak berhubungan dengan lingkungan luar system bekerja otomatis tanpa ada turut campur lingkungan luar. Secara teoritis sistem tertutup ini ada, kenyatannya tidak ada sistem yang benar-benar tertutup, yang ada hanya relatively closed system. Sedangkan, Sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan terpengaruh dengan lingkungan luarnya. Sistem ini menerima input dan output dari lingkungan luar atau subsistem lainnya. Karena system terbuka terpengaruh lingkungan luar maka harus mempunyai pengendali yang baik.

Konsep Dasar Informasi

Definisi Informasi

Menurut Dra. Hj. Yulia Djahir dan Dewi Pratita(2015:111), [7] “Informasi merupakan hasil dari pengolahan data menjadi bentuk yang lebih berguna bagi penerimanya yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian nyata dan dapat digunakan sebagai alat bantu untuk pengambilan suatu keputusan.”

Menurut Elisabet Yunaeti Anggraeni dan Rita Irviani (2017:11-12) [8] “Informasi adalah data yang diolah menjadi lebih berguna dan berarti bagi penerimanya, serta untuk mengurangi ketidakpastian dalam proses pengambilan keputusan mengenai suatu keadaan”

Menurut Prof. Dr. Sri Mulyani (2016:17) [9] “Informasi merupakan data yang sudah diolah yang ditujukan untuk seseorang, organisasi ataupun siapa saja yang membutuhkan”

Menurut Rizki Ahmad Fauzi (2017:10) [10] “Informasi adalah kumpulan data yang relevan dan mempunyai arti yang menggambarkan suatukejadian-kejadian atau kegiatan-kegiatan. ”

Dengan demikian, dapat ditarik kesimpulan informasi merupakan data yang dapat diolah untuk pengambilan keputusan.

Nilai Informasi

Menurut Jeperson Hutahaean (2014: 11-12) [6] “Nilai informasi ditentukan oleh dua hal yaitu manfaat dan biaya mendapatkannya.Suatu informasi dikatakan lebih bernilai jika manfaatnya lebih efektif dibandingkan dengan biaya mendapatkannya. Biaya informasi terdiri dari:

  1. Biaya Perangkat Keras

  2. Merupakan biaya teteap atau biaya tertanam dan akan meningkat untuk tingkat-tingkat mekanisasi yang lebih tinggi.

  3. Biaya Untuk Analisis

  4. Merupakan biaya tertanam, dan biasanya akan meningkat sesuai dengan tingkat mekanisasi yang lebih tinggi.

  5. Biaya untuk Tempat dan Faktor Lingkungan

  6. Biaya ini setenga berubah atau semi variable.Biasanya biaya ini meningkat sesuai dengan tingkat mekanisme yang lebih tinggi.

  7. Biaya operasi

  8. Biaya ini pada dasarnya merupakan biaya variable dan meliputi biaya acam-macam pegawai pemeliharaan fasilitas dan sistem.

Kualitas Informasi

Menurut Delone Mc Lean dalam penelitian Eko Budi Setiawan, [11] “kualitas informasi harus didukung dengan indikator-indikator berikut :

  1. Completeness

    Suatu informasi yang dihasilkan oleh sistem informasi dapat dikatakan berkualitas jika informasi yang dihasilkanya lengkap.Informasi yang lengkap ini sangat dibutuhkan oleh pengguna dalam pengambilan keputusan.Informasi yang lengkap mencakup seluruh informasi yang dibutuhkan pengguna.

  2. Relevance

    Kualitas informasi dikatakan relevan apabila informasi tersebut mempunyai manfaat bagi penggunanya.

  3. Accurate

    Informasi yang dihasilkan oleh sistem informasi harus akurat karena sangat berguna bagi pengguna dalam hal pengambilan keputusan.Informasi yang akurat harus terbebas dari kesalahan-kesalahan. Akurat juga informasi tersbut harus jelas dengan kata lain harus mencerminkan maksud dari informasi yang disediakan oleh sistem informasi.

  4. Timeliness

    Informasi yang dating kepada penerima tidak boleh terlambat. Dengan kata lain untuk informasi yang sudah using maka informasi tersebut sudah tidak memiliki nilai lagi, karena informasi landasan didalam pengambilan keputusan.

  5. Format

    Yang dimiliki agar dapat diserap oleh kalangan masyarakat.

Konsep Dasar Sistem Informasi

Definisi Sistem Informasi

Menurut Elisabet Yunaeti Anggraeni dan Rita Irviani (2017:12) [8] Sistem informasi merupakan suatu kombinasi teratur dari orang-orang, hardware,sotware, jaringan komunikasi dan sumber daya data yang mengumpulkan, mengubah dan menyebarkan informasi dalam sebuah organisasi.

Ida Nuraida (2008) dalam Muhammad Muslihudin Oktafianto (2016:11) [12] Sistem informasi merupakan perangkat prosedur yang terorganisasi dengan sistematik, bila dilaksanakan akan menyediakan informasi yang dapat dimanfaatkan dalam proses pembuatan keputusan.

Menurut Jeperson Hutahaean (2015:12) [6] Sistem Informasi adalah suatu sistem dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transalsi harian yang mendukung fungsi operasi organisasi yang bersifat majerial dengan kegiatan strategi dari suatu organisasi untuk dapat menyediakan kepada pihak luar tertentu dengan informasi yang diperlukan untuk pengambilan keputusan

Menurut John F. Nash dalam Dra. Hj. Yulia Djahir (2015:14) [13] Sistem informasi adalah kombinasi dari manusia, fasilitas, atau alat teknologi, media, prosedur, dan pengendalian yang bermaksud menata jaringan komunikasi yang penting, proses atas transaksi-transaksi tertentu dan rutin membantu manajemen dan pemakai intern dan ekstern dan menyediakan dasar pengambilan keputusan yang tepat

Sehingga dapat ditarik kesimpulan, bahwa sistem informasi adalah seperangkat elemen atau komponen yang saling terkait, saling bekerja sama dengan mengumpulkan memproses menyimpan menganalisa data dan kemudian menyebarkan hasilnya berupa informasi untuk suatu tujuan informasi tertentu.

Komponen Sistem Informasi

Menurut Elisabet Yunaeti Anggraeni dan Rita Irviani (2017:13) [14] “terdapat beberapa komponen sistem informasi :

  1. Blok Masukan (input block)

  2. adalah data yang masuk ke dalam sistem informasi.

  3. Blok Model (model block)

  4. adalah kombinasi prosedur, logika dan model matematika yang memproses data yang terseimpan di basis data dengan cara yang sudah ditentukan untuk menghasilkan keluaran yang diinginkan.

  5. Blok Keluaran (output block)

  6. adalah hasil informasi yang berkualitas dan dokumentasi yang serbaguna untuk semua tingkatan manajemen serta semua pemakai sistem.

  7. Blok Teknologi (technology block)

  8. adalah alat dalam sistem informasi, teknologi digunakan dalam menerima input, menjalankan model, menyimpan dan mengakses data, menghasilkan dan mengirimkan output dan memantau pengendalian sistem.

  9. Blok Basis Data (Data base block)

  10. adalah kumpulan data yang saling berhubungan yang tersimpan di dalam komputer dengan menggunakan software database.

  11. Blok Kendali (control block)

  12. adalah komponen yang mengendalikan gangguan terhadapat sistem informasi.

Konsep Dasar Data

Definisi Data

Menurut Jaluanto Sunu Punjul Tyoso (2016:40), [15] “Data adalah hanyalah bahan mentah untuk memperoleh informasi”

Menurut Muhammad Muslihudin Oktafianto (2016:10), [12] “Data merupakan nilai, keadaan, atau sifat yang berdiri sendiri lepas dari konteks apapun.”

Menurut Elisabeth Yunaeti Anggraeni dan Rita Irvani (2017:12), [16] “Data adalah desrips tentang benda, kejadian, aktivitas, dan transaksi, yang mempunyai makna atau tidak berpengaruh secara langsung kepada pemakai”.

Klasifikasi Data

Menurut Taufiq (2013:14)[17] “Data dapat di klasifikasikan menjadi beberapa bagian, diantaranya:

  1. Data Fisik dan Dara Logic

  2. Data Fisik, adalah sebuah data yang dapat dipegag oleh panca indera. Misalnya : data berupa kertas dan portofolio. Sedangkan, Data Logic, adalah sebuah data yang tidak bisa dipegang tapi bisa dilihat.Misalnya : data yang terdapat dalam komputer.

  3. Data Kuantitatif dan Data Kualitatif

  4. Data Kuantitatif, yaitu data yang dipandang dari segi jumlah. Misalnya : jumlah keseluruhan data mahasiswa yang sedang mengikuti skripsi. Sedangkan, Data Kualitatif, yaitu data yang dipandang dari segi kualitasnya.

  5. Data Internal dan Data Eksternal

  6. Data Internal, merupkan data yang diperoleh dari dalam lingkungan. Sedangkan, Data Eksternal, merupakan data yang diperoleh dari luar lingkungan.

  7. Data Primer dan Data Sekunder

  8. Data Primer, yaitu data utama yang berhubungan dengan masalah data yang akan diproses. Sedangkan, Data Sekunder, yaitu bukan merupakan data utama yang akan diproses melainkan data pendukung untuk dijadikan tambahan.

  9. Berdasarkan Cakupannya

  10. Sensus dan Sampel

  11. Berdasarkan Cakupannya

  12. Nominal, Ordinal, Interval dan Rasio

Definisi Analisa Sistem

Menurut maniah dan Dini Hamidin (2017:7), [18] “Analisa sistem yaitu memahami sistem yang rumit kemudian melakukan modifikasi dengan beberapa cara”

Menurut Rosa Shalahuddin (2013:18), [19] “Analisis sistem adalah kegiatan untuk melihat sistem yang sudah berjalan, melihat bagian mana yang bagus dan tidak bagus, dan kemudian mendokumentasikan kebutuhan yang akan dipenuhi dalam sistem yang baru.”

Menurut Dede Bachtiar (2015:72), [20] “Analisa sistem adalah langkah-langkah melakukan analisa sistem yang akan dirancang, serta melakukan penelitian terhadap kebutuhan-kebutuhan sistem, dan apa saja kekurangannya”.

Definisi Business Intelligence

Menurut Stephanie, dkk. (2013) [21] merupakan salah satu bentuk implementasi yang mampu menjawab kebutuhan untuk menganalisis masalah-masalah serta dalam pengambilan keputusan.

Menurut Kusniawati (2008) dalam Jurnal SENTIKA (2013)[22] Bussiness Intelligence dapat diartikan sebagai pengetahuan yang didapatkan dari hasil analisis data yang di peroleh dari kegiatan suatu organisasi.

Menurut Stackowiak, Rayman and Greenwald (2007) dalam Jurnal Jurnal Informasi dan Sistem Informasi (JUISI) (2015) [23] mengartikan Business Intelligence sebagai sebuah proses pengambilan data dalam jumlah yang besar, menganalisa data tersebut, dan mempresentasikan laporan tingkat tinggi yang merangkum esensi dari data tersebut menjadi dasar dari langkah bisnis yang memampukan management untuk membuat keputusan dasar bisnis setiap harinya.

Menurut Philbert Lukito Setiawan dan Adi Suryaputra Paramita (2015)[24] Bussiness Intelligence dapat membantu perusahaan dalam menyusun strategi atau keputusan bisnis dengan cara menyediakan informasi yang telah diolah dari data dalam jumlah yang besar yang dimiliki oleh perusahaan itu sendiri.

Menurut Maya Avinda, dkk. (2017) [25] BI adalah suatu konsep dan metode bagaimana caranya untuk meningkatkan kualitas pengambilan keputusan bisnis berdasarkan sistem yang berbasiskan data.

Dengan demikian, dapat ditarik kesimpulan bahwa BI adalah membantu perusahaan dalam mengumpulkan dan menyimpan data untuk meningkatkan kualitas dalam pengambilan keputusan pada perusahaan itu sendiri.

Teori Khusus

Definisi Monitoring

    Menurut Maya Amelia (2016)[26], “Monitoring merupakan sekumpulan elemen yang saling berinteraksi menjadi satu kesatuan untuk melakukan fungsi pengawasan dengan tujuan agar setiap proses yang diawasi berjalan sesuai dengan prosedur yang ditetapkan.”

    Menurut Andriyani dan Siyoperman Gea (2016)[27], “Monitoring adalah kegiatan proyek yang integral, bagian penting dari praktek manajemen yang baik dank arena itu merupakan bagian yang integral dari manajemen sehari-hari.”

    Menurut Widiastuti dan Susanto (2014)[28], “Monitoring adalah proses pengumpulan dan analisis informasi berdasarkan indikator yang ditetapkan secara sistematis dan kontinu tentang kegiatan/program kegian itu selanjutnya.”

    Proses monitoring adalah proses rutin pengumpulan data dan pengukuran kemajuan atas objektif program. Memantau perubahan yang focus pada proses dan keluaran. Menurut Stephen (2006) dalam jurnal majalah ilmiah Monitoring memiliki beberapa tujuan:

  1. Mengkaji apakah kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan telah sesuai dengan rencana.

  2. Mengidentifikasi masalah yang timbul agar langsung dapat diatasi.

  3. Melakukan penilaian apakah pola kerja dan manajemen yang sudah digunakan sudah tepat untuk mencapai tujuan kegiatan.

  4. Mengetahui ikatan untuk memperoleh ukuran kemajuan.

  5. Menyelesaikan kegiatan dengan lingkungan yang berubah, tanpa menyimpang dari tujuan.

Definisi Masyarakat

Menurut Koentjaraningrat (2004:249) dalam jurnal Ilmu Pemerintahan (2013)[29], “Masyarakat merupakan kesatuan hidup manusia yang berinteraksi menurut suatu sistem adat istiadat tertentu yang bersifat kontinu dan yang terkait oleh suatu rasa identitas bersama.”

Menurut Selo Soemardjan (2003:125) [30], “mengatakan bahwa masyarakat adalah orang-orang yang hidup bersama menghasilkan kebudayaan.”

Konsep Dasar Website

Definisi Website

    Menurut Janner dalam Murad, dkk.(2013:49) [31], mengatakan “Web adalah sebuah sistem dengan informasi yang disajikan dalam bentuk teks, gambar, suara, dan lainnya yang tersimpan dalam sebuah server web internet yang disajikan dalam bentuk hypertext”.

    Menurut Nasution dan Mudjahiddin dalam Sasongko, dkk (2016:396) [32], Situs web atau website dapat diartikan sebagai kumpulan halaman yang digunakan untuk menampilkan informasi teks, gambar diam atau gerak, animasi, suara atau gabungan dari semua yang saling terkait dan dihubungkan dengan jaringan-jaringan (hyperlink).

    Menurut Pontoh dan Lumenta (2016:25) [33], “website adalah sering juga disebut web, dapat diartikan suatu kumpulan-kumpulan halaman yang menampilkan berbagai macam informasi teks, data, gambar diam ataupun bergerak, data animasi, suara, video maupun gabungan dari semuanya, baik itu yang bersifat statis maupun yang dinamis, yang dimana membentuk satu rangkaian bangunan yang saling berkaitan dimana masing-masing dihubungkan dengan jaringan halaman atau hyperlink”.


Kesalahan pengutipan: Tag <ref> ditemukan, tapi tag <references/> tidak ditemukan

Contributors

Fitri wulandari