SI1333477548

Dari widuri
Revisi per 3 September 2015 07.19 oleh Eka purwandari (bicara | kontrib) (Konsep Dasar Sistem)


Lompat ke: navigasi, cari

PROTOTIPE MEJA CERDAS MENGGUNAKAN VOICE

CONTROL BERBASIS ARDUINO UNO PADA

PT. FOSTA UNGGUL PERDANA


SKRIPSI


Logo stmik raharja.jpg


Disusun Oleh :

NIM
: 1333477548
NAMA


JURUSAN SISTEM KOMPUTER

KONSENTRASI CREATIVE COMMUNICATION AND INNOVATIVE TECHNOLOGY

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

STMIK RAHARJA

TANGERANG

2015/2016



SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI

PROTOTIPE MEJA CERDAS MENGGUNAKAN VOICE

CONTROL BERBASIS ARDUINO UNO PADA

PT. FOSTA UNGGUL PERDANA

Disusun Oleh :

NIM
: 1333477548
Nama
Jenjang Studi
: Strata Satu
Jurusan
Konsentrasi

 

 

Disahkan Oleh :

Tangerang, 20 Januari 2016

Ketua
       
Kepala Jurusan
STMIK RAHARJA
       
           
           
           
           
(Ir. Untung Rahardja, M.T.I)
       
NIP : 000594
       
NIP : 079010




SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING

PROTOTIPE MEJA CERDAS MENGGUNAKAN VOICE

CONTROL BERBASIS ARDUINO UNO PADA

PT. FOSTA UNGGUL PERDANA

Dibuat Oleh :

NIM
: 1333477548
Nama

 

Telah disetujui untuk dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif

Jurusan Sistem Komputer

Konsentrasi Creative Communication And Innovative Technology

Disetujui Oleh :

Tangerang, 20 Januari 2016

Pembimbing I
   
Pembimbing II
       
       
       
       
   
NID : 10001
   
NID : 05061




SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

LEMBAR PERSETUJUAN DEWAN PENGUJI

PROTOTIPE MEJA CERDAS MENGGUNAKAN VOICE

CONTROL BERBASIS ARDUINO UNO PADA

PT. FOSTA UNGGUL PERDANA

Dibuat Oleh :

NIM
: 1333477548
Nama

Disetujui setelah berhasil dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian

Komprehensif

Jurusan Sistem Komputer

Konsentrasi Creative Communication And Innovative Technology

Tahun Akademik 2015/2016

Disetujui Penguji :

Tangerang, 20 Januari 2016

Ketua Penguji
 
Penguji I
 
Penguji II
         
         
         
         
(_______________)
 
(_______________)
 
(_______________)
NID :
 
NID :
 
NID :




SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR KEASLIAN SKRIPSI

PROTOTIPE MEJA CERDAS MENGGUNAKAN VOICE

CONTROL BERBASIS ARDUINO UNO PADA

PT. FOSTA UNGGUL PERDANA

Disusun Oleh :

NIM
: 1333477548
Nama
Jenjang Studi
: Strata Satu
Jurusan
Konsentrasi

 

 

Menyatakan bahwa Skripsi ini merupakan karya tulis saya sendiri dan bukan merupakan tiruan, salinan, atau duplikat dari Skripsi yang telah dipergunakan untuk mendapatkan gelar Sarjana Komputer baik di lingkungan Perguruan Tinggi Raharja maupun di Perguruan Tinggi lain, serta belum pernah dipublikasikan.

Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab, serta bersedia menerima sanksi jika pernyataan diatas tidak benar.

Tangerang, 20 Januari 2016

 
 
 
 
 
NIM : 1333477548

 

)*Tandatangan dibubuhi materai 6.000;


ABSTRAKSI

Penelitian ini bertujuan untuk membuat alat pengangkat barang pada kondisi banjir menggunakan raspberry pi, yang dapat mengangkat serta mengamankan barang-barang sebelum terendam banjir, alat ini menggunakan motor servo sebagai sistem pengangkatan barang-barang yang hendak terkena banjir. Sehingga tidak ada lagi barang-barang yang akan terendam banjir, apabila air telah mengenai sensor air yang ada dibawah motor servo tersebut, maka motor servo akan otomatis terangkat, dan mengirim pemberitahuan melalui personal chat yaitu whatsapp, alat ini menggunakan Raspberry Pi sebagai media pengontrolan database sensor, sebagai hasil penelitian ini diharapkan membantu masyarakat umum, khususnya perusahaan yang rawan akan terkena banjir.


Kata Kunci: Pengangkat Barang, Raspberry Pi, Motor Servo, Whatsapp

ABSTRACT

This research aimed to create a tool transfer of goods to the flood conditions using Raspberry Pi, which can secure the item's before the flood, this tool uses a servo motor system for the items to be affected by flooding. So that no goods will be flooded if the water has concerning a censor that exist under the servo motor, the servo motor lift automatically, and send messages to social media istwitter, this tool using the Raspberry Pi as a media database control sensor,as a result of this research expected to help the general public, par-ticularly flood prone business.


Keywords : Goods Support,Raspberry Pi, Motor Servo, Whatsapp


KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT atas berkat rahmat dan anugerah-Nya serta senantiasa melimpahkan hidayahnya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan Laporan Skripsi ini dengan baik dan tepat pada waktunya.

Hanya karena kasih sayang dan kekuatan-Nya lah penulis mampu menyusun Laporan Skripsi yang berjudul “PROTOTIPE MEJA CERDAS MENGGUNAKAN VOICE CONTROL BERBASIS ARDUINO UNO PADA PT. FOSTA UNGGUL PERDANA”

Penulis menyadari dengan sepenuh hati bahwa tersusunnya Laporan Skripsi ini bukan hanya atas kemampuan dan usaha penulis semata, namun juga berkat bantuan berbagai pihak, oleh karena itu penulis mengucapkan terima kasih yang sedalam-dalamnya kepada:

  1. Bapak Ir. Untung Rahardja, M.T.I selaku Presiden Direktur Perguruan Tinggi Raharja.
  2. Bapak Drs. Po. Abas Sunarya, M.Si selaku Direktur Perguruan Tinggi Raharja.
  3. Bapak Ferry Sudarto, S.Kom., M.Pd selaku Kepala Jurusan Sistem Komputer.
  4. Bapak Ferry Sudarto, S.Kom., M.Pd selaku Kepala Jurusan Sistem Komputer STMIK Perguruan Tinggi Raharja dan juga sebagai Dosen Pembimbing I yang telah berkenan memberikan bimbingan dan pengarahan kepada penulis.
  5. Bapak Indriyanto, M.T selaku Dosen Pembimbing 2, yang telah meluangkan waktunya dan memberikan arahan serta saran-saran kepada penulis sehingga Laporan Skripsi ini bisa penulis selesaikan.
  6. Bapak dan Ibu Dosen Perguruan Tinggi Raharja yang telah memberikan ilmu pengetahuan kepada penulis.
  7. Kedua Orangtua tercinta yang tanpa lelah selalu memanjatkan doa dan memberikan segala dukungan moril, materil dan doa. “Semoga Allah SWT senantiasa memberikan limpahan rahmat kepada Beliau, Amin.
  8. Orang-orang tercinta Aldien Sora Andrea, Yuni Haryati, dan Gustasari yang selalu memberikan motivasi kepada penulis dalam penyusunan Laporan Skripsi ini.
  9. Teman-Teman seperjuangan yang telah memberikan saya semangat dalam menyelesaikan Laporan Skripsi ini.
  10. Serta semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah ikut membantu dalam penyusunan Laporan Skripsi ini.

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan Laporan Skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu kritik dan saran yang membangun, penulis harapkan sebagai pemicu untuk dapat berkarya lebih baik lagi. Semoga Laporan Skripsi ini bermanfaat khususnya untuk penulis dan seluruh pembaca sekalian.

Tangerang, 20 Januari 2016
Eka Purwandari
NIM. 1333477548

DAFTAR TABEL


DAFTAR GAMBAR


DAFTAR SIMBOL

SIMBOL FLOWCHART (DIAGRAM ALIR)


SIMBOL DFD (DATA FLOW DIAGRAM)


SIMBOL ELEKTRONIKA


BAB I

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Voice control atau voice recognition adalah proses identifikasi suara yang diucapkan dengan melakukan konversi sinyal analog yang ditangkap oleh perangkat input suara seperti audio device kemudian diterjemahkan menjadi suatu data dan dimengerti oleh komputer. Voice recognition juga dibagi menjadi dua jenis, yaitu speech recognition dan speaker recognition. Speech recognition adalah proses identifikasi suara berdasarkan kata yang diucapkan. Sedangkan speaker recognition adalah proses identifikasi berdasarkan siapa yang berbicara.

Namun pada saat ini kecanggihan teknologi tersebut belum banyak diterapkan dalam keperluan yang memang semestinya membutuhkan teknologi sebagai penunjang kerja. Ruang kerja yang adapada perusahaan biasanya memiliki komponen-komponen penting untuk berlangsungnya kegiatan kantor. Terutama yang perlu diterapkan teknologi yaitu meja kantor. Pada dasarnya meja berfungsi untuk membaca, menulis, menempatkan peralatan kantor, dan lain-lain.

Meja kantor juga menyediakan penyimpanan untuk beberapa perlengkapan kantor dan alat tulis. Sebuah meja kantor yang modern dapat memiliki satu atau lebih laci untuk memudahkan untuk penyimpanan tersebut. Sebuah laci pada meja kantor dapat memberikan ruang untuk menyimpan dokumen penting atau barang lainnya yang perlu disimpan. Laci Meja kantor dengan kunci memastikan bahwa segala sesuatu yang tersimpan dan informasi yang bersifat rahasia tetap aman. Biasanya laci tersebut di tempatkan di sisi meja kantor tersebut.

Begitu juga dengan komputer, karena sebuah meja kantor tidak sepenuhnya untuk menempatkan sebuah komputer. Butuh ukuran yang cukup luas untuk hal ini, sedangkan masih banyak lagi alat tulis kantor yang dibutuhkan dan harus standby ada pada meja. Banyaknya benda-benda di atas meja kantor sesungguhnya dapat merepotkan saat kegiatan kerja berlangsung. Hal tersebut juga berpengaruh pada keefektifan kerja sehingga kerjaan tidak cepat rampung.

Pada saat ini PT. Fosta Unggul Perdana menggunakan meja kantor yang ada pada umumnya di kantor. Sehingga membutuhkan sebuah teknologi seperti meja yang dapat diperintah dengan suara. Penulis akan menerapkan metode speech recognition untuk diakses semua karyawan. Kata-kata yang ditangkap dan dikenali bisa jadi sebagai hasil akhir, untuk sebuah meja cerdas. Dan keuntungan dari sistem ini adalah pada kecepatan dan kemudahan dalam kegunaannya.

Oleh karena itu penulis ingin menciptakan suatu alat yang menunjang pekerjaan yang lebih efektif dan teknologi yang terkomputerisasi dengan menggunakan metode speech recognition (identifikasi berdasarkan kata). Berdasarkan permasalahan diatas, maka penulis mengambil judul “PROTOTIPE MEJA CERDAS MENGGUNAKAN VOICE CONTROL BERBASIS ARDUINO UNO PADA PT. FOSTA UNGGUL PERDANA".


Rumusan Masalah

Dalam rumusan masalah ini memuat uraian secara rinci dari permasalahan yang di identifikasi pada latar belakang, adapun rumusan masalah dalam penyusunan penelitian ini sebagai berikut:

  1. Apakah prototipe meja cerdas ini dapat berinteraksi menggunakan metode speech recognition ?

  2. Apakah prototipe yang akan dibuat dapat membantu kinerja karyawan kantor pada PT. Fosta Unggul Perdana ?

  3. Apakah dengan adanya prototipe ini penempatan alat-alat kantor pada meja kantor akan lebih tertata ?

Ruang Lingkup Penelitian

Sebagai batasan masalah atas penelitian ini agar tetap fokus dan terarah, maka penulis membatasi ruang lingkup penelitian sebagai berikut:

  1. Prototipe dapat dikontrol dengan menggunakan suara melalui google voice agar alat berjalan sesuai dengan perintah.

  2. Multifungsi atau dapat bekerja tidak hanya dengan satu perintah.

  3. Diprogram untuk diperintah dengan bahasa indonesia.

Tujuan dan Manfaat Penelitian

Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah :

1. Tujuan individual

  1. Memenuhi syarat kelulusan untuk jenjang Strata (S1).
  2. Mengimplementasikan dan menerapkan ilmu teknologi informasi dan komunikasi khususnya yang didapatkan selama masa perkuliahan.
  3. Memberikan kepuasan karena dapat menciptakan sesuatu yang bermanfaat bagi masyarakat.


2. Tujuan Fungsional

  1. Mengaplikasikan teknologi pada meja kantor sehingga mempermudah kegiatan kerja.
  2. Membuat mekanisme pengontrolan meja cerdas dengan menggunakan voice control yang dapat menerima sensor ultrasonik, sehingga menjadi prototipe meja yang dapat diperintah sesuai kebutuhan kantor.


3. Tujuan Operasional

  1. Membantu menyelesaikan masalah pada kegiatan kerja khususnya pada bagian kantor.
  2. Merancang sistem control meja cerdas yang dapat memberikan feedback berupa suara (voice).


Manfaat Penelitian

Adapun manfaat yang dihasilkan dari penelitian ini adalah:

1. Manfaat individual

  1. Dapat mengembangkan ilmu yang penulis dapatkan selama perkuliahan.
  2. Bentuk apresiasi dan kontribusi bagi pengembang teknologi aplikasi di bidang teknologi informasi dan komunikasi.
  3. Memaksimalkan dan meningkatkan inovasi dan kreatifitas dalam menciptakan sebuah karya yang mengimplementasikan ilmu teknologi informasi dan komunikasi.


2. Manfaat Fungsional

  1. Memberikan kenyamanan karyawan saat bekerja sehingga tidak perlu direpotkan dengan keadaan meja kerja yang sempit.
  2. Dengan disediakannya kemudahan oleh alat ini, karyawan dapat bekerja lebih efektif sehingga pekerjaan rampung dengan cepat.


3. Manfaat Operasional

  1. Menambah semangat kerja karyawan setelah adanya meja cerdas ini pada bagian kantor.
  2. Memberikan solusicepat, saat karyawan membutuhkan suatu perlengkapan yang berada diatas meja kantor.

Metode Penelitian

Dalam menyelesaikan perancangan dan penulisan skripsi ini, maka dilaksanakan suatu penelitian sehingga dapat diperoleh suatu hasil yang sesuai seperti yang diharapkan. Adapun metodelogi penelitian yang dilakukan adalah:

Metode Pengumpulan Data

1. Pengamatan (Observation)

Merupakan metode pengumpulan data melalui pengamatan langsung atau peninjauan secara cermat dan langsung dilapangan atau lokasi penelitian. Penelitian ini dilakukan selama dua bulan September-Oktober 2015 pada PT. Fosta Unggul Perdana, yang menjadi lokasi penelitian guna memperoleh data dan keterangan yang berhubungan dengan jenis penelitian. Adapun data yang saya ambil adalah Sejarah, Visi, Misi dan Tujuan, Struktur Organisasi, Tugas dan Tanggung Jawab pada PT. Fosta Unggul Perdana.


2. Wawancara

Pada metode ini penulis melakukan proses wawancara yang dilakukan langsung kepada pegawai di kantor instansi tersebut yang bernama Bapak Sumaryono selaku Stakeholder ingin membuat sebuah alat yang dapat mempermudah kegiatan kerja, khususnya dibagian meja kantor guna memberikan solusi cepat, saat karyawan membutuhkan suatu perlengkapan yang berada diatas meja kantor.


3. Studi Pustaka

Metode untuk mendapatkan informasi dengan mencatat dan mempelajari buku-buku atau literature review yang berhubungan dengan penelitian dari berbagai sumber yang tertulis maupun elektronik. Sebagian besar penulis melakukan pengumpulan data dan metode diambil dari situs-situs internet, dan sisanya dari buku cetak.


Metode Perancangan

Dalam laporan skripsi ini, perancangan yang digunakan adalah metode perancangan melalui tahap pembuatan Flowchart yang didesain dengan mengikuti cara kerja sistem. Dan pada perancangan alat menggunakan Diagram Blok, metode ini dimaksudkan untuk bagaimana sistem itu dirancang danalat apa saja yang dibutuhkan. Pada pembuatan alat ini, penulis menggunakan alat seperti: Sensor suara pada Google Voice, Mikrokontroller Arduino Uno.


Metode Prototipe

Metode prototipe yang digunakan dalam penelitian skripsi ini adalah metode Prototyping Evolutionary, karena dengan Evolutionary ini sistem atau produk yang sebenarnya dipandang sebagai evolusi dari versi awal yang sangat terbatas menuju produk final atau produk akhir.


Metode Pengujian

Pada metode pengujian ini penulis menggunakan metode pengujian blackbox testing, blackbox testing adalah metode uji coba yang memfokuskan pada keperluan software. Karena itu, uji coba black boxmemungkinkan pengembangan software untuk membuat himpunan kondisi input yang melatih seluru syarat-syarat fungsional suatu program. Metode pengujian blackbox berusaha untuk menemukan kesalahan dalam beberapa kategori, diantaranya fungsi-fungsi yang salah atau hilang.


Metode Analisa

Model Analisa yang digunakan adalah DFD (Data Flow Diagram) menggunakan suatu alat pembuatan model yang sering digunakan, khususnya bila fungsi-fungsi sistem merupakan bagian yang lebih penting dan kompleks dari pada data yang dimanupulasi oleh sistem. Dengan kata lain, pembuatan model alat yang memberikan penekanan hanya pada fungsi sistem.

Sistematika Penulisan

Penulisan laporan skripsi ini terbagi dalam beberapa bab yang berisi urutan secara garis besar dan kemudian dibagi lagi dalam sub-sub yang akan membahas dan menguraikan masalah yang lebih terperinci. Adapun sistematika penulisan laporan skripsi ini adalah sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini menjelaskan tentang Latar Belakang Masalah, Rumusan Masalah, Ruang Lingkup, Tujuan Penelitian, Manfaat Penelitian, Metode Penelitian dan Sistematika Penulisan yang digunakan dalam penyusunan laporan.

BAB II LANDASAN TEORI

Bab kedua ini berisi landasan teori sebagai konsep dasar dalam penyusunan alat dan beberapa definisi yang sesuai dengan penelitian sehingga menghasilkan karya yang bernilai ilmiah dan memiliki daya guna.

BAB III ANALISA SISTEM YANG BERJALAN

Bab ini menjelaskan tentang gambaran umum perusahaan yang terdiri dari Sejarah Singkat PT. Fosta Unggul Perdana, Visi, Misi dan Tujuan Perusahaan, Struktur Organisasi dan Wewenang Serta Tanggungjawab, Komponen yang digunakan, berikut pembahasannya.

BAB IV RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN

Bab ini menjelaskan tentang hasil penelitian dari prototipe yang telah dirancang kemudian dilakukan pengujian atas kinerja dari sistem dananalisa terhadap komunikasi antara Arduino Uno, Google Voice dan Bluetooth sebagai media interface untuk menerima perintah suara.

BAB IV PENUTUP

Bab ini berisi tentang Kesimpulan, Saran dan Kesan dari pembuatan alat dan laporan sebagai upaya untuk perbaikan kedepan.

Daftar Pustaka

Daftar Lampiran

BAB II

LANDASAN TEORI

Teori Umum

Konsep Dasar Sistem

1. Definisi Sistem

Menurut Taufiq (2013:2), “Sistem adalah kumpulan dari sub-sub sistem abstrak maupun fisik yang saling terintegrasi dan berkolaborasi untuk mencapai suatu tujuan tertentu”.

Menurut Sutabri (2012:6), “Sistem adalah sekelompok unsur yang erat hubungannya satu dengan yang lain, yang berfungsi bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu”.

Berdasarkan kedua definisi di atas, maka dapat disimpulkan sistem adalah suatu himpunan dari berbagai bagian atau elemen, yang saling berhubungan secara teroganisasi berdasar fungsi-fungsinya, menjadi satu kesatuan.


2. Karakteristik Sistem

Menurut Sutabri (2012:13), sebuah sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat tertentu, yang mencirikan bahwa hal tersebut bisa dikatakan sebagai suatu sistem. Adapun karakteristik yang dimaksud adalah sebagai berikut :

a. Komponen Sistem (Components)

Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi, yang bekerja sama membentuk satu kesatuan. Komponen-komponen sistem tersebut dapat berupa suatu bentuk subsistem. Setiap subsistem memiliki sifat-sifat sistem yang menjalankan suatu fungsi tertentu mempengaruhi proses sistem secara keseluruhan. Suatu sistem dapat mempunyai sistem yang lebih besar yang disebut dengan Supra sistem.

b. Batasan Sistem (Boundary)

Ruang lingkup sistem yang merupakan daerah yang membatasi antara sistem dengan sistem yang lain atau sistem dengan lingkungan luarnya. Batasan sistem ini memungkinkan suatu sistem dipandang sebagai satu kesatuan yang tidak dapat dipisah-pisahkan.

c. Lingkungan Luar Sistem (Environtment)

Bentuk apapun yang ada di luar ruang lingkup atau batasan sistem yang mempengaruhi operasi sistem tersebut disebut lingkungan luar sistem. Lingkungan luar sistem ini dapat menguntungkan dan dapat juga merugikan sistem tersebut. Lingkungan luar yang menguntungkan merupakan energi bagi sistem tersebut, yang dengan demikian lingkungan luar tersebut harus selalu dijaga dan dipelihara. Sedangkan lingkungan luar yang merugikan harus dikendalikan. Kalau tidak maka akan mengganggu kalangsungan hidup sistem tersebut.

d. Penghubung Sistem (Interface)

Media yang menghubung sistem dengan subsistem yang lainya disebut penghubung sistem atau interface. Penghubung ini memungkinkan sumber-sumber daya mengalir dari satu subsistem kesubsistem yang lain. Keluaran suatu subsistem akan menjadi masukan untuk subsistem yang lain dengan melewati penghubung. Dengan demikian terjadi suatu integrasi sistem yang membentuk satu kesatuan.

e. Masukan Sistem (Input)

Energi yang dimasukan ke dalam sistem disebut masukan sistem, yang dapat berupa pemeliharaan (maintenance input) dan sinyal (signal input).Sebagai contoh, di dalam suatu unit sistem komputer, “program” adalah maintenance input yang digunakan untuk mengoperasikan komputer. Sementara “data” adalah signal input yang akan diolah menjadi informasi.

f. Keluaran Sistem (Output)

Hasil dari energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna. Keluaran ini merupakan masukan bagi subsistem yang lain. Seperti contoh sistem informasi, keluaran yang dihasilkan adalah informasi, di mana informasi ini dapat digunakan sebagai masukan untuk pengambilan keputusan atau hal-hal lain yang menjadi input bagi subsitemlainnya.

g. Pengolahan Sistem (Procces)

Suatu sistem dapat mempunyai suatu proses yang akan mengubah masukan menjadi keluaran. Sebagai contoh, sistem akuntansi. Sistem ini akan mengolah data transaksi menjadi laporan-laporan yang dibutuhkan oleh pihak manajemen.

h. Sasaran Sistem (Objective)

Suatu sistem memiliki tujuan dan sasaran yang pasti dan bersifat deterministik. Kalau suatu sistem tidak memiliki sasaran, maka operasi sistem tidak ada gunanya. Suatu sistem dikatakan berhasil bila mengenai sasaran atau tujuan yang telah direncanakan.


3. Klasifikasi Sistem

Menurut Sutabri (2012:15), Sistem merupakan suatu bentuk integrasi antara satu komponen dengan komponen lain karena sistem memiliki sasaran yang berbeda untuk setiap kasus yang terjadi di dalam sistem tersebut. Oleh karena itu sistem dapat diklasifikasikan dari beberapa sudut pandang, seperti:

a. Sistem abstrak dan sistem fisik

Sistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran atauide-ide yang tidak tampak secara fisik, misalnya sistem teologia, yaitu sistem yang berupa pemikiran tentang hubungan antara manusia dengan Tuhan, sedangkan sistem fisik merupakan sistem yang ada secara fisik, seperti sistem komputer,sistem produksi, sistem penjualan, sistem administrasi personalia, dan lain sebagainya.

b. Sistem alamiah dan sistem buatan manusia

Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi melalui prosesalamiah, tidak dibuat oleh manusia, misalnya sistem perputaran bumi, terjadinya siang malam, dan pergantian musim. Sedangkan sistem buatan manusia merupakn sistem yang melibatkan hubungan manusia dengan mesin, yang disebut human machine system. Sistem informasi berbasis komputer merupakan contohnya, karena menyangkut penggunaan komputer yang berinteraksi dengan manusia.

c. Sistem deterministik dan sistem probabilistik

Sistem yang beroperasi dengan tingkah laku yang dapat diprediksi disebut sistem deterministik. Sistem komputer adalah contoh dari sistem yang tingkah lakunya dapat dipastikan berdasarkan program-program komputer yang dijalankan. Sedangkan sistem yang bersifat probabilistik adalah sistem yang kondisi masa depannya tidak dapat diprediksi, karena mengandung unsur probabilitas.

d. Sistem terbuka dan sistem tertutup

Sistem tertutup merupakan sistem yang tidak berhubungan dan tidak terpengaruh oleh lingkungan luarnya. Sistem ini bekerja secara otomatis tanpa ada campur tangan dari pihak luar. Sedangkan sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan dipengaruhi oleh lingkungan luarnya, yang menerima masukandan menghasilkan keluaran untuk subsistem lainnya.


4. Tujuan Sistem

Menurut Taufiq (2013:5),tujuan sistem merupakan sasaran atau hasil yang diinginkan. Manusia, tumbuhan, hewan, organisasi, lembaga dan lain sebagainya pasti memiliki tujuan yang bermanfaat minimal bagi dia sendiri atau bagi lingkungannya. Tujuan sangatlah penting karena tanpa tujuan yang jelas segala sesuatu pasti akan hancur dan berantakan tapi dengan tujuan yang jelas akan lebih besar kemungkinan akan tercapai sasarannya.

Begitu juga sistem yang baik adalah sistem yang memiliki tujuan yang jelas dan terukur yang memungkinkan untuk dicapai dan memiliki langkah-langkah yang terstuktur untuk mencapainya. Dengan tujuan yang jelas danterukur serta menggunkan langkah-langkah terstruktur kemungkinan besar sistem itu akan tercapai tujuannya sesuai dengan apa yang telah menjadi tujuannya.


5. Daur Hidup Sistem

Menurut Sutabri (2012:20), Siklus Hidup Sistem (system life cycle) adalah proses evolusioner yang diikuti dalam menerapkan sistem atau subsistem informasi berbasis komputer. Fase atau tahapan dari daur hidup suatu sistem, meliputi:

a. Mengenali Adanya Kebutuhan

Sebelum segala sesuatunya terjadi, pastilah terlebih dahulu timbul suatu kebutuhan atau problema yang harus dapat dikenali sebagaimana adanya. Kebutuhan dapat terjadi sebagai hasil pengembangan dari organisasi. Volume kebutuhan itu meningkat melebihi kapasitas dari sistem yang ada. Semua kebutuhan ini harus dapat didefinisikan dengan jelas. Tanpa adanya kejelasan dari kebutuhan yang ada, pembangunan sistem akan kehilangan arah dan efektivitasnya.

b. Pembangunan Sistem

Suatu proses atau seperangkat prosedur yang harus diikuti guna menganalisa kebutuhan yang timbul dan membangun suatu sistem untuk memenuhi kebutuhan tersebut.

c. Pemasangan Sistem

Setalah tahap pembangunan sistem selesai, kemudian sistem akan dioperasikan. Pemasangan sistem merupakan tahap yang penting dalam daur hidup sistem, di mana peralihan dari tahap pembangunan menuju tahap operasional adalah pemasangan sistem, yang merupakan langkah akhir dari suatu pembangunan sistem.

d. Pengoperasian Sistem

Program-program komputer dan prosedur-prosedur pengoperasian yang membentuk suatu sistem informasi semuanya bersifat statis, sedangkan organisasi ditunjang oleh sistem informasi selalu mengalami perubahan karena pertumbuhan kegiatan, perubahan peraturan dan kebijaksanaan ataupun kemajuan teknologi. Untuk mengatasi perubahan tersebut, sistem harus diperbaiki atau diperbaharui.

e. Sistem Menjadi Usang

Kadang-kadang perubahan yang terjadi begitu drastis sehingga tidak dapat diatasi hanya dengan melakukan perbaikan pada sistem yang berjalan. Tiba saat di mana secara ekonomis dan teknis, sistem yang ada sudah tidak layak lagi untuk dioperasikan dan sistem yang baru perlu dibangun untuk menggantikannya.


imagejpg1_zpse8ca7074.jpg

Sumber: Sutabri (2012:21)[1]

Gambar 2.3. Daur Hidup Sistem

DAFTAR PUSTAKA

  1. Sutabri, Tata. 2012. Konsep Sistem Informasi. Yogyakarta: CV. Andi Offset.

DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN A

Pada lampiran A ini berisi berkas-berkas yang diperlukan sebagai persyaratan skripsi, yaitu:

1. Form Validasi Skripsi

2. Form Penggantian Judul

3. Kartu Bimbingan

a. Pembimbing 1

b. Pembimbing 2

4. Kwitansi Pembayaran Skripsi

5. Kwitansi Pembayaran Sidang Konprehensif & Raharja Career

6. Validasi Sidang Akademik

7. Kartu Study Tetap Final (KSTF)

8. Daftar Mata Kuliah Yang Belum Diambil

9. Daftar Nilai

10. Formulir Seminar Proposal Skripsi

11. Formulir Final Presentasi Skripsi

12. Formulir Pertemuan Dengan Stakeholder

13. Sertifikat Prospek

14. Sertifikat Test of English as a Foreign English (TOEFL)

15. Sertifikat Internasional

16. Sertifikat Nasional

a. Visual Basic Mastering Programming

b. Labskill Creative Studio (Website, Programming & Design)

c. Government Public Service

d. Advance in Interactive and Digital Media

e. Pixy Tokyo Makeup of The Day

f. Bedah Teknologi 2014

g. Workshop Penulisan Artikel Ilmiah Untuk Jurnal Terakreditasi Nasional (PAI)

h. Mercury Project

i. Document Object Model (DOM)

j. Program Study Teknik Informatika Diploma 3

17. Sertifikat Raharja Career

18. Curiculum Vitae (CV)

16. Dan Lain-Lain

a. Sertifikat 35 Hours Training of iLearning

b. Sertifikat Staff Raharja Certified English Proficiency (RCEP)

c. Sertifikat Instruktur Training Education Simulationin a Class (ESIA)

d. Sertifikat Instruktur Training Akhirnya Aku Tahu (AHA)

e. Sertifikat Penerima Beasiswa Pemerintah Provinsi Banten

LAMPIRAN B

Pada lampiran B ini berisi berkas-berkas yang berhubungan dengan penelitian, yaitu:

1. Surat Observasi

2. Surat Keterangan Implementasi Program

3. Surat Keterangan Hibah Program

4. Kwitansi Hibah

5. Bukti Jurnal

LAMPIRAN C

Pada lampiran C ini berisi berkas-berkas berupa foto atau printscreen hasil rancangan yang ada pada bab IV, yaitu:

Contributors

Eka purwandari