SI1222471878

Dari widuri
Lompat ke: navigasi, cari

PERANCANGAN SISTEM PENGOLAHAN DATA ADMINISTRASI

TATA USAHA PADA MI NURUL HUDA YADIN PINANG

KOTA TANGERANG BERBASIS WEB


SKRIPSI


Logo stmik raharja.jpg


Disusun Oleh :

NIM
: 1222471878
NAMA


JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

KONSENTRASI SOFTWARE ENGINEERING

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

STMIK RAHARJA

TANGERANG

2016/2017

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI

PERANCANGAN SISTEM PENGOLAHAN DATA ADMINISTRASI

TATA USAHA PADA MI NURUL HUDA YADIN PINANG

KOTA TANGERANG BERBASIS WEB

SKRIPSI

Disusun Oleh :

NIM
:1222471878
Nama
Jenjang Studi
: Strata Satu
Jurusan
:Teknik Informatika
Konsentrasi
:Software Engineering

 

 

Disahkan Oleh :

Tangerang, Januari 2017

Ketua
       
Kepala Jurusan
STMIK RAHARJA
       
Jurusan Teknik Informatika
           
           
           
           
(Ir. Untung Rahardja, M.T.I)
       
(Junaidi, M.Kom)
NIP : 00594
       
NIP : 001405

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING

PERANCANGAN SISTEM PENGOLAHAN DATA ADMINISTRASI

TATA USAHA PADA MI NURUL HUDA YADIN PINANG

KOTA TANGERANG BERBASIS WEB

Dibuat Oleh :

NIM
: 1222471878
Nama

 

Telah disetujui untuk dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif

Jurusan Teknik Informatika

Konsentrasi Software Engineering

Disetujui Oleh :

Tangerang, Januari 2017

Pembimbing I
   
Pembimbing II
       
       
       
       
(Sendi Zul Friandi, S.Kom)
   
(Dedeh Supriyanti, S.Kom)
NID : 15021
   
NID : 0816



SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

LEMBAR PERSETUJUAN DEWAN PENGUJI


PERANCANGAN SISTEM PENGOLAHAN DATA ADMINISTRASI

TATA USAHA PADA MI NURUL HUDA YADIN PINANG

KOTA TANGERANG BERBASIS WEB

Dibuat Oleh :

NIM
:1222471878
Nama

Disetujui setelah berhasil dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian

Komprehensif

Jurusan Teknik Informatika

Konsentrasi Software Engineering

Tahun Akademik 2016/2017

Disetujui Penguji :

Tangerang, Januari 2017

Ketua Penguji
 
Penguji I
 
Penguji II
         
         
         
         
(_______________)
 
(_______________)
 
(_______________)
NID :
 
NID :
 
NID :



SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR KEASLIAN SKRIPSI

PERANCANGAN SISTEM PENGOLAHAN DATA ADMINISTRASI

TATA USAHA PADA MI NURUL HUDA YADIN PINANG

KOTA TANGERANG BERBASIS WEB

Disusun Oleh :

NIM
: 1222471878
Nama
Jenjang Studi
: Strata Satu
Jurusan
: Teknik Informatika
Konsentrasi
: Software Engineering

 

 

Menyatakan bahwa Skripsi ini merupakan karya tulis saya sendiri dan bukan merupakan tiruan, salinan, atau duplikat dari Skripsi yang telah dipergunakan untuk mendapatkan gelar Sarjana Komputer baik di lingkungan Perguruan Tinggi Raharja maupun di Perguruan Tinggi lain, serta belum pernah dipublikasikan.

Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab, serta bersedia menerima sanksi jika pernyataan diatas tidak benar.

Tangerang, Januari 2017

 
 
 
 
 
NIM : 1222471878

 

)*Tandatangan dibubuhi materai 6.000;


ABSTRAKSI

Administrasi merupakan kegiatan operasional rutin yang dilakukan oleh setiap personal dalam suatu organisasi atau sekolah. Proses administrasi formal terkait dengan aspek legal dan umumnya tertuang dalam dokumen dinas tertulis. Lalu lintas dokumen, surat, nota, atau memo dinas antar personal atau unit dapat berkembang menjadi sangat besar sehingga memerlukan effort yang juga semakin besar. Setiap personal atau unit yang menerima atau mengeluarkan dokumen harus melakukan verifikasi sesuai kewenangannya. Makin besar organisasi tersebut akan menyebabkan alur proses yang panjang sehingga waktu proses makin lama pula. Aplikasi teknologi informasi dengan mengacu pada prinsip administrasi pengelolaan dokumen yang umum, menghasilkan produk sistem informasi untuk solusi dalam administrasi ketatausahaan. Sistem informasi berbasis Web dengan menggunakan pengolahan database terpusat, penerapan keamanan hak akses, dan arsitektur threetiered yang dilengkapi berbagai teknologi pendukung lain. Sistem dapat diakses oleh setiap personal yang berkepentingan melalui jaringan komputer internal (intranet), jaringan global internet, dan juga jaringan komunikasi telepon fix maupun mobile. Pada pengolahan data di MI NURUL HUDA YADIN PINANG masih belum mampu memberikan pelayanan yang terbaik guna memenuhi kebutuhan informasi strategis yang sangat diperlukan, baik guru, kepala sekolah atau pihak yang terkait. Diperlukan waktu yang cukup lama guna menghasilkan informasi seperti yang dibutuhkan, Hal ini sangat penting guna menghindari masalah-masalah pada pengelolaan ketatausahaan di MI NURUL HUDA YADIN PINANG. Penelitian ini dibuat melalui tahap-tahap (1) Identifikasi, yaitu mengidentifikasi masalah, (2) Understand, yaitu memahami kerja dari sistem yang ada, (3) Analisa yaitu menganalisis sistem, (4) Report yaitu membuat laporan hasil analisis. Dengan pembuatan aplikasi ini diharapkan dapat mengusulkan sistem sebagai referensi pengembangan sistem informasi di MI NURUL HUDA YADIN PINANG dan dapat meningkatkan kinerja bagian administrasi tat a usaha sehingga memberikan pelayanan yang baik dan lebih cepat.

Kata kunci: Administrasi, sistem informasi berbasis Web, internet,

ABSTRACT

The Administration is routine operations carried out by any personal in an organization or school. Formal administration processes related to legal aspects and is generally stated in the written service documents. Traffic documents, letters, notes, or memos between personal service or unit can develop into very large so it takes effort that also gets bigger. Any personal or unit that received or issued a document must verify its appropriate. The greater the Organization will cause the flow of a long process so that the longer processing time. The application of information technology by referring to the principle of a common document management administration, produce information systems for solutions in the administration of the administration. Web-based information systems with the use of a centralized database processing, application of security permissions, and architecture threetiered with a variety of other supporting technologies. The system can be accessed by any personal interest through the internal computer network (intranet), a global network of internet and telephone communications network also fix and mobile. On data processing in MI NURUL HUDA YADIN PINANG is still not able to provide the best services to meet the needs of strategic information is indispensable, both teachers, principals or the parties concerned. It takes quite a long time to produce such information as needed, it is very important in order to avoid problems in the management of administration in MI NURUL HUDA YADIN. This research is made through the stages (1) identification, i.e., identify the problem, (2) Understand, i.e., to understand the working of the existing system, (3) Analysis that is analyzing the system, (4) Report that is reporting the results of analysis. With the making of applications is expected to propose the system as a reference for the development of information systems in MI NURUL HUDA YADIN PINANG and can improve the performance of the administration of the section so as to give good service and faster.


Keywords : Administration, Web-based information systems, the internet


KATA PENGANTAR

Segala puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan Rahmat dan Karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan Skripsi ini dengan judul “Implementasi Raharja Integrated System Modul Keuangan Studi Kasus pada Perguruan Tinggi Raharja” sesuai dengan waktu yang telah ditentukan.

Pembuatan Laporan skripsi ini dilakukan penulis dengan Observasi langsung dan riset ke tempat instansi tersebut.

Tujuan dari pembuatan Laporan skripsi adalah sebagai salah satu syarat menyelesaikan program pendidikan Sarjana (S1) jurusan Teknik Informatika di Sekolah Tinggi Manajemen dan Ilmu Komputer (STMIK) Raharja Tangerang.

Penulis sepenuhnya menyadari bahwa Laporan skripsi ini tidak terlepas dari kekurangan-kekurangan. Untuk itu penulis senantiasa terbuka menerima kritik dan saran yang membangun dari semua pihak guna kelengkapan dan kesempurnaan Laporan Skripsi ini.

Dalam penyusunan Laporan skripsi ini, penulis tidak terlepas dari berbagai pihak, baik berupa dorongan moril maupun materil, serta bimbingan dan semangat yang diberikan kepada penulis. Untuk itu dengan segala kerendahan hati, penulis ingin menyampaikan rasa terimakasih yang sebesar – besarnya kepada :

  1. Bapak Ir. Untung Rahardja, M.T.I selaku Presiden Direktur Perguruan Tinggi Raharja.
  2. Bapak Drs. Po. Abas Sunarya, M.SI, selaku Direktur Perguruan Tinggi Raharja.
  3. Bapak Sugeng Santoso, M.Kom, selaku Asisten Direktur
  4. Bapak Junaidi, M.Kom selaku Kepala Jurusan Teknik Informatika S1 yang telah memberikan banyak masukan dan motivasi kepada penulis sehingga skripsi ini dapat terlesesaikan dengan baik
  5. Bapak Sendy Zul Friadi, S.kom selaku Dosen pembimbing yang telah memberikan masukan dan motivasi kepada penulis sehingga skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik
  6. Ibu Dede Suprianti, S.Kom.,MTI selaku Dosen pembimbing yang telah memberikan masukan dan motivasi kepada penulis
  7. Kedua Orang tua yang telah memberikan doa serta yang telah mendukung Penulis
  8. Kepada H.Abdul Syukur selaku pengganti orang tua saya yang telah Memberikan Doa serta dukungan moril dan materi untuk keberhasilan penulis
  9. Para Kepala Sekolah dan STAF MI NURUL HUDA Yadin Pinang
  10. Rekan Rekan dan sahabat yang telah memberikan dukungan semangat

Pada kesempatan ini penulisb secara khusus mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada kedua orang tua serta adik penulis yang telah memberikan dukungan baik moril maupun materil.

Semoga laporan skripsi ini bermanfaat, khususnya bagi penulis sendiri serta bermanfaat pula untuk pembaca. Akhir kata penulis ucapkan terima kasih.

Tangerang, Januari 2017
Rendi Yokapila
1222471878

Daftar isi

DAFTAR SIMBOL

DAFTAR SIMBOL USE CASE DIAGRAM


DAFTAR SIMBOL CLASS DIAGRAM


DAFTAR SIMBOL SEQUENCE DIAGRAM


DAFTAR SIMBOL STATE CHART DIAGRAM


DAFTAR SIMBOL ACTIVITY DIAGRAM

DAFTAR TABEL

Tabel 4.1. Perbandingan Analisa sistem berjalan dan yang diusulkan berdasarkan Use Case Diagram

Tabel 4.2 Perbandingan Analisa sistem berjalan dan yang diusulkan berdasarkan Sequence Diagram

Tabel 4.3. Perbandingan Analisa sistem berjalan dan yang diusulkan berdasarkan Statechart Diagram

Tabel 4.2 Perbandingan Analisa sistem berjalan dan yang diusulkan berdasarkan Activity Diagram

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1. Gabungan pemodelan pembentuk UML

Gambar 2.2. Logo MySQL

Gambar 2.3. Logo Apache

Gambar 2.4. Logo PHP

Gambar 2.5. Internet

Gambar 3.1. Struktur Organisasi MI NURUL HUDA YADIN

Gambar 3.2. Use Case Diagram Administrasi Tata Usaha yang berjalan saat ini

Gambar 3.3. Sequence Diagram Pendataan Guru/Pegawai yang berjalan saat ini

Gambar 3.4. Sequence Diagram Pencatatan dana BOS yang berjalan saat ini

Gambar 3.5 Statechart Diagram Pendataan Guru/Pegawai yang berjalan saat ini

Gambar 3.6 Activity Diagram Pendataan Guru/Pegawai yang berjalan saat ini

Gambar 4.1. Use Case Diagram Administrasi Tata Usaha yang diusulkan

Gambar 4.2. Class Diagram Administrasi Tata Usaha yang diusulkan

Gambar 4.3. Sequence Diagram Administrasi Tata Usaha yang diusulkan

Gambar 4.4. StateChart Diagram Administrasi Tata Usaha yang diusulkan

Gambar 4.5. Actifity Diagram Administrasi Tata Usaha yang diusulkan

Gambar 4.6. Tampilan Halaman Index (Home)

Gambar 4.7. Tampilan Halaman untuk verifikasi user

Gambar 4.8. Tampilan Halaman Utama Administrasi Tata Usaha

Gambar 4.9. Tampilan Halaman Master Data Administrator

Gambar 4.10. Tampilan Halaman Master Data Guru/Pegawai

Gambar 4.11. Tampilan Halaman Master Pendidikan Terakhir

Gambar 4.23. Tampilan Halaman Master Sumber Dana

Gambar 4.24. Tampilan Halaman Master RAPBS

Gambar 4.25. Tampilan Halaman Pencarian data RAPBS berdasarkan Kode Sumber Dana




BAB I

PENDAHULUAN

Latar Belakang Penelitian

Perkembangan teknologi informasi dan komputer yang pesat telah memberikan dukungan yang besar pada kegiatan pendidikan ataupun organisasi. Teknologi informasi dan komputer tersebut pada umumnya digunakan untuk mendukung pengolahan data transaksional harian pendidikan atau organisasi untuk dapat menghasilkan informasi yang cepat, tepat, akurat dan relevan. Kemajuan teknologi khususnya di bidang informasi dan komunikasi telah mendorong arus globalisasi di bidang pendidikan dan semakin dibutuhkannya informasi-informasi yang baru di mana informasi itu mudah didapat dan menggunakan teknologi internet yaitu web.

Semakin berkembangnya MI Nurul Huda Yadin dan semakin banyaknya tugas yang harus dilaksanakan oleh para guru atau pegawai tentu harus berjalan beriringan dengan sistem pengelolaan data yang baik dan terpadu pula, sehingga proses informasi yang dihasilkan dapat dengan cepat disampaikan. Mengenai hal ini dilakukan penelitian pada bagian Tata Usaha yang bertugas langsung dalam proses pengolahan data guru/pegawai dan pencatatan data dana Bantuan Operasional Sekolah yang ada di MI Nurul Huda Yadin.

Mengenai sistem pengolahan data guru/pegawai dan dana BOS yang berjalan menjadi suatu hal yang penting dan masih banyak kendala yang sering ditemukan, seperti kelambanan dalam proses pengolahan data guru, surat/dokumen, dan validitas laporan keuangan, serta pelaporan dana BOS. Penelitian ini bertujuan untuk memperbaiki sistem lama yang masih manual dan membuat sistem baru yang terkomputerisasi serta menghasilkan sistem yang terpadu. Model perancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah model perancangan teknologi berbasis web, sehingga proses informasi yang dibutuhkan dapat diakses tanpa mengenal batasan jarak dan waktu.

Untuk mengatasi berbagai permasalahan diatas dapat diambil kesimpulan bahwa sistem informasi yang didukung dengan fasilitas internet adalah salah satu jawabannya. Atas dasar tersebut dilakukan penelitian guna memberikan sedikit sumbangsih sebagai ungkapan rasa terima kasih kepada sekolah dasar yang telah memberikan banyak ilmu dan pengalaman. Adapun judul yang dipilih adalah “Perancangan Sistem Pengolahan Data Administrasi Tata Usaha Pada MI NURUL HUDA YADIN PINANG KOTA TANGERANG BERBASIS WEB ”

Perumusan Masalah

Dari uraian latar belakang di atas dapat dianalisa bahwa sistem pengolahan data administrasi tata usaha merupakan bagian penting dalam memberikan pelayanan dan informasi yang cepat dan akurat serta kualitas data yang dihasilkan bagi pihak-pihak yang memerlukan maka penulis merumuskan permasalahan sebagai berikut :

  1. Bagaimana sistem untuk pengolahan data guru/pegawai dan pencatatan data dana Bantuan Operasional Sekolah yang berjalan saat ini

  2. Apakah sudah memenuhi kebutuhan bagian tata usaha dalam menunjang kelancaran dan kemudahan proses pengolahan data guru/pegawai dan pencatatan data dana BOS?

Tujuan dan Manfaat Penelitian

Tujuan Penelitian

Dari uraian di atas penulis mempunyai tujuan penelitian diantaranya:

a. Penulis akan menganalisa sistem yang terdapat di bagian tata usaha dan keuangan. Dan membuat rancangan sistem bagian tata usaha dan keuangan yang menyangkut pengolahan data dan proses keuangan

b. Mengoptimalkan pengolahan data di bagian tata usaha dan proses keuangan dibagian keuangan

c. Dapat melihat kelebihan dan kekurangan pengolahan data bagian tata usaha di MI Nurul Huda Yadin sehingga dapat dengan mudah menentukan rancangan sistem berbasis web

d. Menerapkan ilmu – ilmu yang telah di dapat selama duduk di bangku kuliah dalam dunia kerja.

Manfaat Penelitian

Manfaat penelitian yang didapat dari skripsi ini adalah :

a. Dapat memberikan masukan dan informasi kepada instansi terhadap sistem yang sedang berjalan.

b. Dapat mengimplementasikan dan mengembangkan kemampuan yang dimiliki.

c. Sebagai bahan pertimbangan terhadap sistem yang berjalan sehingga pihak sekolah dapat memilih pilihan sistem yang akan di implementasikan.

d. Menghasilkan rancangan sistem dan mengimplementasikan sistem yang dibuat untuk pengolahan data pada bagian tata usaha dan proses keuangan untuk bagian keuangan

Ruang Lingkup

Dalam konteks pengolahan data ini dibatasi pada sistem pengolahan data yang meliputi prosedur pengolahan data guru/pegawai, pencatatan data dana Bantuan Operasional Sekolah berkaitan dengan Rencana Anggaran Pendapatan Sekolah (RAPBS) dan prosedur pembuatan laporan.

Metode Penelitian

Untuk mendapatkan data dalam penulisan skripsi ini penulis menggunakan beberapa metode sebagai berikut  :

Metode Pengumpulan Data

  1. Metode Observasi ( Observation Research )

  2. Adalah suatu metode untuk mendapatkan data dengan melakukan pengamatan dan melaksanakan pencatatan sistematis terhadap unsur-unsur yang di teliti, penulis melakukan tinjauan langsung ke bagian tempat penelitian

  3. Metode Wawancara ( Interview Research )

  4. Adalah suatu metode untuk mendapatkan data dengan wawancara secara lisan yang di lakukan dengan dua orang atau lebih, penulis dalam penelitian melakukan interview kepada orang yang berhubungan terhadap unsur objek yang di teliti.

Metode Analisis data

Dalam tahap analisis sistem terdapat langkah-langkah yang harus dilakukan, yaitu

a. Identifikasi, yaitu mengidentifikasi masalah

b. Understand, yaitu memahami kerja dari sistem yang ada

c. Analisa, yaitu menganalisis sistem

d. Report, yaitu membuat laporan hasil analisis

e. Rancangan Sistem Menggunakan php msql

Keempat tahap metode analisis ini berdasarkan hasil data pada Sekolah MI NURUL HUDA YADIN. hasil analisa kemudian dibuat laporan untuk menjadi masukan dalam perancangan pengolahan data sistem yang diusulkan.

Metode Perancangan

Setelah mengidentifikasi permasalahan-permasalahan yang terjadi, maka tahap selanjutnya adalah aplikasi pengolahan, pada metode ini digunakan Unified Modelling Language (UML). Pada perancangan program menggunakan PHP dengan alat bantu (tools) berupa Macromedia Dreamweaver 8 untuk merancang aplikasi dan listing, metode analisis, desain, pengkodean dan pengujian. AppServ untuk merancang satu paket software web server yang terdiri dari Apache, PHP, dan PhpMyAdmin dari sistem yang akan dikerjakan dan menggunakan adobe photoshop untuk memperindah tampilan design aplikasi yang akan dikerjakan, sehingga tampilan yang disajikan tidak terlihat datar.

Studi Pustaka (Literature Review)

Penelitian yang memiliki hubungan dengan sistem informasi tata usaha dan keuangan khususnya pengolahan data yang sebelumnya telah banyak dilakukan. Dalam upaya mengembangkan dan menyempurnakan perlu dilakukan studi pustaka (literature review) sebagai salah satu dari penerapan metode penelitian yang akan dilakukan. Manfaat dari studi pustaka (literature Review) ini antara lain :

a. Mengidentifikasikan kesenjangan (identify gaps) dari penelitian ini.

b. Menghindari membuat ulang (reinventing the wheel) sehingga banyak menghemat waktu dan juga menghindari kesalahan-kesalahan yang pernah dilakukan oleh orang lain.

c. Mengidentifikasikan metode yang pernah dilakukan dan yang relevan terhadap penelitian ini.

Berikut adalah penelitian yang telah dilakukan dan memiliki korelasi yang searah dengan penelitian yang akan dibahas dalam skripsi ini, antara lain :

a. Penelitian yang dilakukan oleh Vina Septiana Windyasari [Vin08] berjudul ”Analisa dan Perancangan Sistem Informasi Penggajian Pegawai pada Sekretariat Negara Republik Indonesia ”. Penelitian ini membahas pengolahan data penggajian hingga laporan data-data perubahan pegawai sub bagian gaji akan tetapi penelitian tersebut masih menggunakan aplikasi VB.6.0

b. Penelitian yang dilakukan oleh Haryanto [Har08] berjudul ” Sistem Informasi Administrasi Tata Usaha di Bina Insani Kota Tangerang. Penelitian ini membahas proses pencatatan penerimaan SPP, membuat laporan penerimaan SPP, penggajian guru-guru yang ada pada SMA Bina Insani.

Dari beberapa literatur review di atas dapat disimpulkan bahwa sebagian penelitian yang dilakukan masih terdapat kekurangan akan tetapi dapat dijadikan rujukan atau masukan guna melengkapi penelitan ini, hal itu dapat dilihat dari kesamaan analisa sistem yang telah dilakukan penelitan di atas. Hasil studi pustaka (literature review) ini mendemostrasikan landasan (platform) yang kokoh serta alasan yang kuat untuk membuat layanan olah data guru dan pencatatan dana BOS menjadi lebih baik dengan pertimbangan yang sudah matang.

Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan penyusunan skripsi adalah sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini terdiri dari latar belakang masalah, perumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, ruang lingkup penelitian, metode penelitian serta sistematika penulisan.

BAB II LANDASAN TEORI

Bab ini akan menguraikan landasan teori yang penulis gunakan untuk menjelaskan tentang sistem yang berlaku umum dan beberapa istilah maupun konsep yang berhubungan dengan objek penelitian.

BAB III PEMBAHASAN

Bab ini menguraikan tentang analisa organisasi (seperti sejarah singkat dan struktur organisasi), analisa batasan sistem, analisa proses, analisa kontrol, masalah yang dihadapi, alternatif pemecahan masalah, serta analisa tentang system yang sedang berjalan.

BAB IV RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN

Bab ini berisi tentang desain rancangan tampilan, rancangan system dengan menggunakan UML (Unified Modelling Language) rancangan perangkat keras dan perangkat lunak yang diusulkan, konfigurasi software dan rancangan sistem yang diusulkan.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Bab ini berisi tentang kesimpulan dan saran yang dapat diberikan oleh penulis dari hasil penelitian yang dilakukan terhadap sistem tersebut.

BAB II

LANDASAN TEORI

Konsep Dasar Sistem

Definisi Sistem

Ada beberapa pendapat yang menjelaskan definisi sistem yaitu :

  1. Menurut Yakub (2012:1)[1] , “Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang berhubungan, terkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau tujuan tertentu”

  2. Menurut Sutarman (2012:13)[2], “Sistem adalah kumpulan elemen yang saling berhubungan dan berinteraksi dalam satu kesatuan untuk menjalankan suatu proses pencapaian suatu tujuan utama”.

  3. Menurut Henderi, dkk dalam jurnal CCIT Vol 4 (2011 : 322)[3], Analisa sistem adalah penguraian dari suatu sistem yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan mengevaluasi permasalahan-permasalahan, kesempatan-kesempatan, hambatan-hambatan yang terjadi dan kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat dibuat rancangan sistem yang baru yang sesuai dengan kebutuhan.

Berdasarkan beberapa pendapat yang dikemukakan di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa sistem adalah suatu jaringan kerja dan prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu. Pendekatan sistem yang merupakan jaringan kerja dari prosedur lebih menekankan urutan-urutan operasi di dalam sistem.

Karakteristik Sistem

Suatu sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat tertentu, yaitu mempunyai komponen-komponen (component), batasan sistem (boundary),

lingkungan (environment), penghubung sistem (interface), masukan sistem (input), dan sasaran sistem (objectives) atau tujuan sistem (goal).

  1. Komponen Sistem (Component)

  2. Komponen sistem merupakan kegiatan-kegiatan atau proses dalam suatu sistem yang mentransformasikan input menjadi bentuk setengah jadi (output) komponen ini bisa merupakan subsistem dari sebuah sistem.

  3. Batasan Sistem (Boundary)

  4. Batasan sistem (boundary) merupakan penggambaran dari suatu elemen atau unsur mana yang termasuk di dalam sistem dan mana yang diluar sistem.

  5. Lingkungan Luar Sistem (Environment)

  6. Lingkungan luar sistem merupakan segala sesuatu di luar sistem, lingkungan yang menyediakan asumsi, kendala, dan input terhadap suatu sistem.

  7. Penghubung Sistem (Interface)

  8. Penghubung sistem adalah tempat dimana komponen atau sistem dan lingkungannya bertemu/berinteraksi.

  9. Masukan Sistem (Input)

  10. Masukan sistem adalah sumber daya meliputi data, bahan baku, peralatan, energi dari lingkungan yang dikonsumsi dan dimanipulasi oleh suatu sistem.

  11. Keluaran Sistem (Output)

  12. Keluaran sistem adalah sumber daya atau produk (informasi, laporan, dokumen, tampilan layar monitor, barang jadi) yang disediakan untuk lingkungan luar sistem oleh kegiatan dalam suatu sistem.

  13. Pengolahan Sistem (Processing)

  14. Pengolahan sistem adalah karakteristik sistem yang merupakan bagian yang akan merubah suatu masukan (input) menjadi suatu keluaran. Dengan adanya pengolahan sistem maka setiap masukan dari suatu komponen atau elemen sistem atau dari suatu subsistem akan diolah menjadi suatu keluaran yang dapat menjadi masukan bagi subsistem lainnya.

  15. Sasaran Sistem (Objective) atau Tujuan (Goal)

  16. Suatu sistem harus memiliki sasaran dan tujuan sistem akan menentukan masukan yang dibutuhkan sistem dan keluaran yang akan dihasilkan oleh sistem.

Klasifikasi Sistem

Sistem merupakan suatu bentuk integrasi antara suatu komponen dengan komponen lain karena sistem memiliki sasaran yang berbeda untuk setiap kasus yang terjadi di dalam sistem tersebut. Oleh karena itu sistem dapat diklasifikasikan dari beberapa sudut pandang, seperti contoh sistem yang bersifat abstrak, alamiah, sistem yang deterministik dan sistem yang bersifat terbuka dan tertutup.

  1. Sistem abstrak dan sistem fisik

  2. Sistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang tampak secara fisik, misalnya sistem teologia, yaitu sistem yang berupa pemikiran tentang hubungan antara manusia dengan Tuhan; sedangkan sistem fisik merupakan sistem yang ada secara fisik, seperti sistem komputer, sistem administrasi personalia, sistem penjualan, dan lain sebagainya.

  3. Sistem alamiah dan sistem buatan manusia

  4. Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi melalui proses alam, tidak dibuat oleh manusia. Misalnya sistem perputaran bumi, terjadi siang malam. Sedangkan sistem buatan manusia dengan mesin, yang disebut dengan human machine system. Sistem informasi berbasis komputer merupakan contohnya, karena menyangkut penggunaan komputer yang berinteraksi dengan manusia.

  5. Sistem deterministik dan sistem probabilistic

  6. Sistem yang beroperasi dengan tingkah laku yang dapat diprediksi disebut sistem deterministik. Sedangkan sistem yang bersifat probabilitas adalah sistem yang kondisi masa depannya tidak dapat diprediksi, karena mengandung unsur probabilitas.

  7. Sistem terbuka dan sistem tertutup

  8. Sistem tertutup merupakan sistem yang tidak berhubungan dan tidak terpengaruh oleh lingkungan luarnya. Sistem ini bekerja secara otomatis tanpa ada campur tangan dari pihak luar. Sedangkan sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan dipengaruhi oleh lingkungan luarnya, yang menerima masukan dan menghasilkan keluaran untuk sub sistem lain.

Konsep Dasar Informasi

Definisi Data

Data merupakan bahan mentah yang akan diolah menjadi suatu informasi. Pengolohan data adalah kegiatan pemikiran dengan bantuan tangan atau suatu peralatan dan mengikuti serangkaian langkah-langkah perumusan atau pola tertentu untuk merubah data sehingga data tersebut baik susunan sifat atau isinya menjadi lebih berguna.

Data merupakan sumber dari informasi. Data merupakan bentuk jamak dari bentuk tunggal datum atau item-item. Data adalah kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian dan kesatuan nyata.

Definisi Informasi

Dalam melakukan analisa dan perancangan sistem terlebih dahulu harus mengerti komponen-komponen suatu sistem, salah satunya adalah informasi. Informasi sangat penting di dalam sebuah sistem, karena suatu sistem yang kurang mendapatkan informasi akan menjadi kerdil dan akhirnya berakhir begitu saja.

Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya. Definisi Informasi menurut Menurut Sutarman (2012:14)[2], “Informasi adalah sekumpulan fakta (data) yang diorganisasikan dengan cara tertentu sehingga mereka mempunyai arti bagi si penerima”.

Sedangkan definisi informasi menurut, Jogiyanto HM adalah “Informasi didefinisikan sebagai hasil dari pengolahan data dalam suatu bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimanya yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian yang nyata yang digunakan untuk pengambilan keputusan”.5

Menurut McLeod dalam Yakub (2012:8)[1]

, “Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna bagi penerimanya”.

Fungsi Informasi

Fungsi utama dari informasi adalah untuk menambah pengetahuan dan mengurangi ketidakpastian pemakai informasi. Informasi yang disampaikan kepada pemakai mungkin merupakan hasil data yang dimasukkan ke dalam dan pengolahan suatu model keputusan. Informasi yang disediakan bagi pengambil keputusan memberikan suatu kemungkinan faktor resiko pada tingkat-tingkat pendapatan yang berbeda. (Sutabri, 2011:24)[4]

Kualitas Informasi

Kualitas dari suatu informasi tergantung dari tiga hal, yaitu :

  1. Akurat (Accurate)

  2. Berarti informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan , sehingga mendukung pihak manajemen dalam mengambil keputusan.

  3. Tepat pada waktunya (timelines)

  4. Berarti informasi yang datang pada penerima tidak boleh lambat. Karena informasi merupakan landasan didalam pengambilan keputusan, bila informasi terlambat, maka dapat berakibat fatal untuk organisasi.

  5. Relevan (Relevance)

  6. Berarti informasi harus sesuai dan mempunyai manfaat bagi pemakainya, harus benar–benar terasa manfaatnya bagi yang membutuhkan.

Nilai Informasi

Nilai informasi (value of information) ditentukan oleh 2 hal, yaitu manfaat dan biaya mendapatkannya. Suatu informasi dikatakan bernilai apabila manfaatnya lebih efektif dibandingkan dengan biaya mendapatkannya. Akan tetapi perlu diperhatikan bahwa informasi yang digunakan didalam suatu sistem informasi umumnya digunakan untuk beberapa kegunaan. Sehingga tidak memungkinkan dan sulit untuk menghubungkan suatu bagian. Informasi pada suatu masalah yang tertentu dengan biaya untuk memperolehnya, karena sebagian besar informasi dinikmati tidak hanya oleh satu pihak didalam perusahaan. Lebih lanjut sebagian besar informasi tidak dapat persis ditaksir keuntungannya dengan suatu nilai uang, tetapi dapat ditaksir nilai efektifitasnya. Pengukuran nilai informasi biasanya dihubungkan dengan analisis cost effectiveness atau cost benefit.

Menurut Sutarman (2012:14)[2], Nilai dari informasi ditentukan oleh lima hal yaitu:

  1. Untuk memperoleh pemahaman dan manfaat.

  2. Untuk mendapatkan pengalaman.

  3. Pembelajaran yang terakumulasi sehingga dapat diaplikasikan dalam pemecahan masalah atau proses bisnis tertentu.

  4. Untuk mengekstrak inplikasi kritis dan merfleksikan pengalaman masa lampau yang menyedikan pengetahuan yang terorganisasi dengan nilai yang tinggi. Nilai ini bisa menghindari seorang menajer darimembuat kesalahan yang sama yang dilakukan oleh manajer lain sebelumnya.

Suatu informasi dikatakan bernilai bila manfaatnya lebih efektif dibandingkan dengan biaya mendapatkannya. Sebagian besar informasi tidak dapat ditaksir keuntungannya dengan suatu nilai uang, tetapi dapat ditaksir nilai efektivitasnya.

Definisi Sistem Informasi

Sistem informasi didefinisikan sebagai sekumpulan subsistem yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama dan membentuk satu kesatuan, saling berinteraksi dan bekerja sama antara bagian satu dengan yang lainnya dengan cara-cara tertentu untuk melakukan fungsi pengolahan data, menerima masukan (input) berupa data-data kemudian mengolahnya (processing) dan menghasilkan keluaran (output) berupa informasi sebagai dasar bagi pengambilan keputusan yang berguna dan mempunyai nilai nyata yang dapat dirasakan akibatnya pada saat itu juga maupun masa yang akan datang.

Menurut Sutarman (2012:13)[2], Sistem informasi adalah sistem yang dapat didefinisikan dengan mengumpulkan, memperoses, menyimpan, menganalisis, menyebarkan informasi untuk tujuan tertentu. Seperti sistem lainnya, sebuah sistem informasi terdiri atas input (data, instruksi) dan output (laporan, kalkulasi).

Analisa Terstruktur

Definisi Analisa Sistem

Analisa sistem adalah penelitian atas sistem yang telah ada dengan tujuan merancang sistem baru atau diperbaharui (Sutabri, 2011:27)[4].

Analisis sistem adalah sebagai penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh kedalam bagian-bagian komponen nya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan mengevaluasi permasalahan-permasalahan, kesempatan-kesempatan, hambatan-hambatan yang terjadi dan kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikannya (George M. Scott, 2012:20)

Analisa sistem adalah penguraian dari sistem informasi yang utuh kedalam bagian-bagian, komponen-komponen dengan maksud untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi permasalahan, kesempatan-kesempatan, hambatan yang terjadi atau kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikan.

Berdasarkan beberapa pendapat yang dikemukakan di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa analisis sistem adalah tahap yang dilakukan dengan meneliti sistem yang sedang berjalan bertujuan untuk mengetahui segala permasalahan yang terjadi dan memudahkan untuk menjalankan tahap selanjutnya yaitu tahap desain sistem.

Perancangan Sistem

Definisi Perancangan Sistem

Jurnal Cyber Raharja (2012:Ed 5:109) mendefinisikan perancangan sistem sebagai berikut :

Menurut Whitten L.J dkk (2011 : 448) perancangan sistem adalah spesifikasi solusi berbasis komputer yang terencana. Dengan demikian perancangan sistem informasi dapat didefinisikan sebagai tugas yang fokus pada spesifikasi solusi detail berbasis komputer.

Perancangan sistem adalah suatu kegiatan atau usaha yang dilakukan sebagai awal dari suatu pekerjaan yang sifatnya berupa suatu penulisan dan perencanaan yang dituangkan dalam bentuk sketsa gambar maupun tulisan yang berisikan seluruh gambaran atau penjelasan dari pekerjaan/project yang akan dilakukan. Perancangan dalam hal ini adalah suatu usaha awal untuk membuat sebuah aplikasi program komputer yang dapat membantu atau meringankan pekerjaan dalam bidang pendidikan yang dilakukan, agar memiliki nilai pengolahan yang tinggi baik dalam segi hasil atau pelaporan yang akurat dan tepat. (Edhy Sutanta, 2003:23).

Perancangan sistem harus dapat mempersiapkan rancang bangunan yang terinci untuk masing-masing komponen dari sistem informasi yang meliputi data dan informasi, simpanan data, metode-metode, prosedur-prosedur, orang-orang, perangkat keras, perangkat lunak dan pengendali intern.

Dalam tahap perancangan sistem, alat bantu yang digunakan dalam mendesain program komputer adalah bagan terstruktur.

Perancangan Sistem Berorientasi Objek (UML)

Merupakan sebuah “bahasa” yang telah menjadi standard dalam industri untuk visualisasi, meracanng dan mendokumentasikan sistem piranti lunak. Unified Modeling Language (UML) adalah alat bantu analisis serta perancangan perangkat lunak berbasis objek (Adi Nugroho : 2012)[5]. UML menawarkan sebuah standar untuk merancang model sebuah sistem. Seperti bahasa-bahasa lainnya, UML mendefinisikan notasi dan syntax/semantik. Notasi UML merupakan sekumpulan bentuk khusus untuk menggambarkan berbagai diagram piranti lunak. Setiap bentuk memiliki makna tertentu, dan UML syntax mendefinisikan bagaimana bentuk-bentuk tersebut dapat dikombinasikan. Notasi UML terutama diturunkan dari 3 notasi yang telah ada sebelumnya: Grady Booch OOD (Object Oriented Design), Jim Rumbaugh OMT (Object Modeling Technique) dan Ivan Jacobson OOSE (Object Oriented Sofware Engineering).

  1. Sejarah Perkembangan UML

  2. Sampai era tahun 1990 seperti kita ketahui puluhan metodelogi pemodelan berorientasi objek telah bermunculan. Diantaranya adalah : Metodologi booch [1], metodologi cose [2], metodologi OOSE [3], metodologi OMT[4], metodologi shlaer-mellor[5], metodologi wirfs-brock[6], dsb. Masa itu terkenal dengan masa perang metodologi (method war) dalam pendesainan berorintasi objek. Masing-masing metodologi membawa notasi sendiri-sendiri, yang mengakibatkan timbul masalah baru apabila kita bekerjasama dengan group/perusahaan lain yang menggunakan metodologi yang berlainan. Dimulai pada bulan Oktober 1994 Booch, Rumbaugh dan Jacobson, merupakan tiga metodologi yang banyak digunakan dan mempelopori usaha untuk penyatuan metodologi pendesainan berorientasi objek. Pada tahun 1995 dirilis draft pertama dari UML (versi 0.8). Sejak tahun 1996 pengembangan tersebut dikoordinasikan oleh Object Management Group (OMG – http://www.omg.org). Tahun 1997 UML versi 1.1 muncul, versi 1.5 yang dirilis bulan Maret 2003. Booch, Rumbaugh dan Jacobson menyusun tiga buku serial tentang UML pada tahun 1999 [7] [8] [9]. Sejak saat itulah UML telah muncul menjadi standar bahasa pemodelan untuk aplikasi berorientasi objek.

    Gambar 2.1 Gabungan pemodelan pembentuk UML
  3. Bangun Dasar Metodologi Unified Modeling Language (UML)

  4. Bangunan dasar metodologi Unified Modeling Language (UML) menggunakan tiga bangunan dasar untuk mendeskripsikan sistem/perangkat lunak yang akan dikembangkan yaitu :

    a. Sesuatu (things)

    Ada 4 (empat) things dalam Unified Modeling Language (UML), yaitu :

    1. Structural things

    2. Merupakan bagian yang relatif statis dala model Unified Modeling Language (UML). Bagian yang relatif statis dapat berupa elemen-elemen yang bersifat fisik maupun konseptual.

    3. Behavioral things

    4. Merupakan bagian yang dinamis pada model Unified Modeling Language (UML), biasanya merupakan kata kerja dari model Unified Modeling Language (UML), yang mencerminkan perilaku sepanjang ruang dan waktu.

    5. Grouping things

    6. Merupakan bagian pengorganisasian dalam Unified Modeling Language (UML). Dalam penggambaran model yang rumit kadang diperlukan penggambaran paket yang menyederhanakan model. Paket-paket ini kemudian dapat didekomposisi lebih lanjut. Paket berguna bagi pengelompokkan sesuatu, misalnya model-model dan subsistem-subsistem.

    7. Annotational things

    8. Merupakan bagian yang memperjelas model Unified Modeling Language (UML) dan dapat berupa komentar-komentar yang menjelaskan fungsi serta ciri-ciri setiap elemen dalam model Unified Modeling Language (UML).

    b. Relasi (Relationship)

    Ada 4 (empat) macam relationship dalam Unified Modeling Language (uml), yaitu :

    1. Kebergantungan

    2. Merupakan hubungan dimana perubahan yang terjadi pada suatu elemen mandiri (independent) akan mempengaruhi elemen yang bergantung padanya elemen yang tidak mandiri (dependent).

    3. Asosiasi

    4. Merupakan apa yang menghubungkan antara objek satu dengan objek lainnya, bagaimana hubungan suatu objek dengan objek lainnya. Suatu bentuk asosiasi adalah agregasi yang menampilkan hubungan suatu objek dengan bagian-bagiannya.

    5. Generalisasi

    6. Merupakan hubungan dimana objek anak (descendent) berbagi perilaku dan struktur data dari objek induk (ancestor). Arah dari atas ke bawah dari objek induk ke objek anak dinamakan spesialisasi, sedangkan arah berlawanan sebaliknya dari arah bawah keatas dinamakan generalisasi.

    7. Realisasi

    8. Merupakan operasi yang benar-benar dilakukan oleh suatu objek.

    c. Diagram

    Ada 8 (delapan) macam diagram dalam Unified Modeling Language (UML), yaitu :

    1. Use Case Diagram

    2. Diagram ini memperlihatkan himpunan use case dan actor-aktor (suatu jenis khusus dari kelas). Diagram ini terutama sangat penting untuk mengorganisasi dan memodelkan perilaku dari suatu sistem yang dibutuhkan serta diharapkan pengguna.

    3. Class Diagram

    4. Diagram ini memperlihatkan himpunan kelas-kelas, antarmuka-antarmuka, kolaborasi-kolaborasi dan relasi-relasi antar objek.

    5. Sequence Diagram

    6. Diagram ini memperlihatkan interaksi yang menekankan pada pengiriman pesan (message) dalam suatu waktu tertentu.

    7. State Chart Diagram

    8. Diagram ini memperlihatkan state-state pada sistem, memuat state, transisi, event dan aktivitas. Diagram ini penting untuk memperlihatkan sifat dinamis dari antarmuka, kelas, kolaborasi dan terutama penting pada pemodelan sistem-sistem yang reaktif.

    9. Activity Diagram

    10. Diagram ini memperlihatkan aliran dari suatu aktifitas lainnya dalam suatu sistem. Diagram ini penting dalam pemodelan fungsi-fungsi dalam suatu sistem dan memberi tekanan pada aliran kendali antar objek.

    11. Collaboration Diagram

    12. Collaboration diagram juga menggambarkan interaksi antar objek seperti sequence diagram, tetapilebih menekankan pada peran masing-masing objek dan bukan pada waktu penyampaian message. Setiap message memiliki sequence number, di mana message dari level tertinggi memiliki nomor 1.

    13. Component Diagram

    14. Component diagram menggambarkan struktur dan hubungan antar komponen piranti lunak, termasuk ketergantungan (dependency) di antaranya. Komponen piranti lunak adalah modul berisi code, baik berisi source code maupun binary code, baik library maupun executable, baik yang muncul pada compile time, link time, maupun run time. Umumnya komponen terbentuk dari beberapa class dan/atau package, tapi dapat juga dari komponen-komponen yang lebih kecil. Komponen dapat juga berupa interface, yaitu kumpulan layanan yang disediakan sebuah komponen untuk komponen lain.

    15. Deployment Diagram

    16. Deployment/physical diagram menggambarkan detail bagaimana komponen di-deploy dalam infrastruktur sistem, di mana komponen akan terletak (pada mesin, server atau piranti keras apa), bagaimana kemampuan jaringan pada lokasi tersebut, spesifikasi server, dan hal-hal lain yang bersifat fisikal

Perancangan Database

  1. Konsep Dasar Database

  2. Kumpulan file yang saling berkaitan bersama dengan program untuk pengelolaannya disebut Database Management System. Menurut Bunafit Nugroho (2012:75)[5] Database adalah salah satu bentuk media yang digunakan untuk menyimpan sebuah data.

  3. Tabel

  4. Tabel sering disebut dengan entitas atau entity dan juga digunakan untuk menyimpan sekelompok data yang sifatnya khusus (Bunafit Nugroho, 2011:75)[5]. Tabel merupakan urutan kedua setelah database.

  5. Record atau Tupple

  6. Tuple/Record adalah kumpulan data value dari attributee yang berkaitan sehingga dapat menjelaskan sebuah entity secara lengkap. Misal : Record entity mahasiswa adalah kumpulan data value dari field nobp, nama, jurusan dan alamat per-barisnya. Dalam tabel database, Record disebut juga baris.

  7. Field atau Attribute

  8. Merupakan bagian dari record yang menunjukkan suatu item data yang sejenis, Misalnya : field nama, file NIM dan lain sebagainya. Setiap field harus mempunyai nama dan tipe data tertentu. Isi dari field di sebut Data Value. Dalam tabel database, field ini disebut juga kolom.

  9. Permasalahan Database

  10. Kesalahan dalam membuat skema database dapat menimbulkan permasalahan dikemudian hari. Untuk itu sebaiknya dalam membangun sebuah database kita memperhatikan beberapa hal diantaranya :

    a. Redudansi

    Redudansi adalah sebuah data yang diulang beberapa kali (Rahmat Priyanto, 2012:7). Langkah yang baik adalah dengan memperkecil data-data yang disimpan berulang kali tanpa membuat kita kehilangan data yang diperlukan.

    b. Anomali

    Anomali adalah kesalahan-kesalahan dalam memanipulasi sebuah data yang disebabkan oleh desain database yang kurang baik (Rahmat Priyanto, 2012:7). Untuk menghindari anomali desain database haruslah dirancang dengan baik.

    Menurut Rahmat Priyanto (2012:7) Anomali terbagi kedalam tiga jenis :

    1. Insert Anomali (Anomali Pemasukan Data)

    2. Anomali pemasukan data adalah kesalahan-kesalahan yang terjadi pada saat pemasukan data yang disebabkan oleh desain database yang buruk.

    3. Delete Anomali (Anomali Penghapusan Data)

    4. Anomali ini adalah kesalahan-kesalahan dalam melakukan operasi penghapusan sebuah data yang disebabkan oleh desain database yang buruk.

    5. Update Anomali (Anomali Pengubahan Data)

    6. Desain database yang buruk juga dapat memicu terjadinya kesalahan-kesalahan pada saat dilakukannya operasi perubahan data

  11. Normalisasi

  12. Menurut Kusrini, M,Kom dan Andri Koniyo (2011 : 98) Normalisasi adalah sebuah teknik dalam design logika sebuah database, teknik pengumpulan atribut dari suatu relasi sehingga membentuk struktur relasi yang baik .

    Pada proses normalisasi dikenal beberapa bentuk tahapan sebagai berikut :

    a. Unnormalized Form (Bentuk tidak normal)

    Bentuk ini merupakan kumpulan data yang direkam, tidak ada keharusan mengikuti suatu format tertentu, pada tahapan ini mungkin saja terjadi data yang tidak lengkap atau terduplikasi. Data dikumpulkan sesuai dengan asalnya.

    b. First Normal Form (Bentuk normal pertama)

    Ciri-ciri bentuk ini adalah setiap data dibentuk dalam flat file (file data/rata). Data dibentuk dalam satu bentuk record. Tidak ada set atribut yang berulang atau atribut yang memiliki nilai ganda (multi value). Tiap field hanya memiliki satu pengertian, bukan merupakan kumpulan kata yang mempunyai dua arti, hanya memiliki satu arti saja dan bukan pula pecahan kata-kata sehingga mempunyai arti lain.

    c. Second Normal Form

    Terdapat beberapa syarat yang harus dipenuhi untuk masuk kedalam kategori ini yaitu bentuk data telah memenuhi kriteria bentuk normal pertama, atribut bukan kunci haruslah bergantung secara fungsi pada kunci utama (Primary Key), sehingga untuk membentuk normal kedua harus sudah ditentukan field-field kunci yang unik dan dapat mewakili atribut lain yang menjadi anggotanya.

    d. Third Normal Form

    Untuk menjadi bentuk normal ketiga, maka relasi harus sudah memenuhi bentuk normal kedua dan semua atribut bukan primer tidak mempunyai hubungan yang transitif, artinya setiap atribut bukan kunci haruslah bergantung hanya pada primary key secara menyeluruh.

    e. Bentuk BCNF (Boyce Codd Normal Form)

    BCNF didasari pada beberapa ketergantungan fungsional dalam suatu relasi yang melibatkan suluruh candidate key didalam relasi tersebut. Suatu relasi dikatakan telah memenuhi kriteria BCNF, jika dan hanya jika setiap determinan adalah suatu candidate key.

    f. Bentuk Normal Keempat (4 NF)

    Relasi R adalah bentuk 4 NF jika dan hanya jika relasi tersebut juga termasuk BCNF dan semua ketergantungan multivalue adalah juga ketergantungan fungsional.

    g. Bentuk Normal Kelima (5 NF)

    Disebut juga PJNF (Projection Join Normal Form) dan 4 NF dilakukan dengan menghilangkan ketergantungan join yang bukan merupakan kunci kandidat.

  13. MySQL

  14. a. Mengenal MySQL

    “MySQL adalah sebuah program database server yang mampu menerima dan mengirimkan data dengan sangat cepat, multi user serta menggunakan perintah standar SQL (Structured Query Language)”. (Bunafit Nugroho, 2004:1)[5]

    MySQL mempunyai dua bentuk lisensi, yaitu FreeSoftware dan Shareware, MySQL AB menyebut menyebut produknya sebagai database open source terpopuler di dunia berada di bawah lisensi GNU/GPL (General Public License).

    MySQL versi 1.0 dirilis Mei 1996 secara terbatas, baru di bulan Oktober versi 3.11.0 dilepas ke public. Namun mula-mula kode ini tidak diberikan di bawah lisensi GPL (General Public License), melainkan lisensi khusus yang intinya kurang lebih Source code MySQL dapat dilihat dan gratis, serta server MySQL dapat dipakai tanpa biaya tapi hanya untuk kebutuhan nonkomersial. Versi publik pertama, hanya berjalan di Linux dan Solaris serta sebagian besar masih belum terdokumentasi.

    Selanjutnya di seri 3.22 MySQL mulai diadopsi banyak orang dan meningkat populasi penggunanya, maka di seri 3.23 dan 4.0-lah terjadi banyak peningkatan dari sisi teknologi. Ini tidak terlepas dari tuntutan pemakai yang semakin mengandalkan MySQL, namun membutuhkan fitur-fitur yang lebih banyak lagi. Sejak dari sebelum 3.22 diversi ini MySQL mulai memiliki kemampuan transaksi, row-level locking dan foreign key constraint .

    MySQL merupakan sebuah database server yang free , artinya dalam menggunakan database ini tidak perlu membayar lisensinya. MySQL pertama kali dirintis oleh seorang programmer database bernama Michael Widenius.

    Selain sebagai database server, MySQL juga merupakan program yang dapat mengakses suatu database yang posisinya sebagai server jadi MySQL adalah sebuah database yang dapat digunakan baik sebagai client maupun server. Selain itu MySQL adalah perangkat lunak database yang berbentuk database relasional atau dalam bahasa basis data sering kita sebut dengan Relation Database Management System (RDMS).

    Sama seperti software-software lainnya MySQL masih terus memperbaiki kinerjanya dengan menambahkan fitur-fitur baru dalam setiap releasenyanya. MySQL sudah memasuki release 5.1 MySQL adalah produk yang selalu berkembang dari waktu ke waktu dan telah menjadi pilihan banyak pengguna. Hal ini dibuktikan dalam polling yang dilakukan oleh PHP dinyatakan bahwa database yang paling banyak digunakan adalah MySQL.

    Gambar 2.2 Logo MySQL

    b. Kelebihan MySQL

    Menurut Bunafit Nugroho (2004:3)[5] beberapa kelebihan database MySQL antara lain :

    1. MySQL merupakan database server, jadi dapat diakses dari jauh karena dapat tersambung ke media internet, selain itu juga dapat berperan sebagai client.

    2. MySQL adalah sebuah software database yang bersifat open source artinya software ini bebas digunakan oleh siapa saja tanpa harus membeli dan membayar lisensinya kepada pembuatnya.

    3. MySQL merupakan database yang mampu menyimpan data berkapasitas sangat besar hingga berukuran gigabyte dan mampu menerima query yang bertumpuk dalam satu permintaan yang disebut Multi-Treading.

    4. MySQL didukung oleh driver ODBC, artinya database MySQL dapat diakses menggunakan aplikasi apa saja termasuk berupa visual.

    5. MySQL adalah database menggunakan enkripsi password, jadi cukup aman karena memiliki password untuk mengaksesnya.

    6. MySQL merupakan database multi user, artinya database ini tidak hanya digunakan oleh sepihak orang, akan tetapi dapat digunakan oleh banyak pengguna.

    7. MySQL menggunakan suatu bahasa permintaan standar yaitu SQL (Structured Query Language) yaitu sebuah permintaan yang distandarkan pada beberapa database server.

    8. MySQL mendukung field yang dijadikan kunci primer dan kunci unik (unique) dan memiliki kecepatan dalam pembuatan tabel maupun peng-update-an tabel.

    9. MySQL didukung oleh sebuah komponen C dan perl API sehingga database MySQL dapat diakses melalui sebuah program aplikasi yang berada di bawah protokol internet berupa Web. Biasanya aplikasi yang sering digunakan adalah PHP dan Perl.

    c. Sintak dasar pada SQL

    “SQL adalah sebuah bahasa permintaan database yang terstruktur, bahasa SQL dibuat sebagai bahasa yang dapat merealisasikan beberapa tabel kedalam sebuah database maupun merealisasikan antar database”. (Wikipedia, 2007)

    Bahasa SQL ditulis langsung kedalam program database sehingga seorang dapat melihat langsung permintaan yang diinginkan, sekaligus melihat hasilnya. MySQL sendiri adalah sebuah database server yang memerlukan bahasa permintaan dalam melayani permintaan user.

    Jadi dari pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa MySQL adalah program database server dan SQL bahasa yang digunakan didalamnya. SQL (Strucured Query Language) dibagi menjadi 3 bentuk yaitu :

    1. DDL (Data Definition Language)

    2. DDL dalam sebuah metode query SQL yang berguna untuk mendefinisikan data pada sebuah database, adapun query yang dimiliki adalah :

      a. Create, digunakan untuk pembuatan tabel dan database

      b. Drop, digunakan untuk melakukan penghapusan tabel maupun database

      c. Alter, digunakan untuk melakukan perubahan struktur tabel yang telah dibuat, baik menambah field (add), mengganti nama field (change)ataupun menamakan kembali (rename) serta menghapus (drop).

    3. DML (Data Manipulation Language)

    4. DML adalah sebuah metode query yang dapat digunakan pada DDL yang terjadi, sehingga fungsi dari query ini adalah untuk melakukan pemanipulasian database yang telah ada atau telah dibuat sebelumnya. Adapun query yang termasuk didalamnya adalah :

      a. Insert, digunakan untuk melakukan penginputan / pemasukan data pada tabel database.

      b. Update, digunakan untuk melakukan pengubahan atau peremajaan terhadap data yang ada pada tabel

      c. Delete, digunakan untuk melakukan penghapusan data pada tabel, penghapusan ini dapat dilakukan secara sekaligus (seluruh isi tabel) maupun hanya beberapa recordset.

      d. Kedua bentuk query SQL tersebut dapat digunakan pada semua model basis data yang mendukungnya baik sistem operasi Linux maupun Windows.

    5. DCL (Data Control Language)

    6. Data Control Language terdiri atas sekelompok perintah SQL untuk memberikan otoritas mengakses database, mengalokasikan space, pendifinisian space dan pengauditan penggunaan database, fasilitas ini tersedia pada sistem manajemen database yang memiliki fasilitas keamanan dengan membatasi pemakai dan kewenangannya. Beberapa perintah ini merupakan fungsi dari DBA (Database Manajemen Sistem).

      1. COMMIT dan ROLLBACK, merupakan kelengkapan fasilitas dalam pembuatan aplikasi yang memungkinkan suatu transaksi yang terjadi untuk dapat disimpan atau dibatalkan suatu transaksinya.

      2. GRANT dan REVOKE, untuk melakukan pengolahan pemakai yang melakukan akses dan manipulasi database.

      d. Kombinasi PHP dan MySQL

      Ada beberapa fungsi yang digunakan dalam aplikasi antara PHP dan MySQL. Fungsi-fungsi tersebut sangat erat kaitannya dengan query SQL, akan tetapi dalam prakteknya kita tidak dapat langsung menggunakan perintah SQL pada script PHP, disini fungsi MySQL-lah yang digunakan sebagai penghubung antar SQL sehingga query tersebut dapat dijalankan pada server dan dapat dilihat hasilnya oleh client.

      Fungsi MySQL dapat dikatakan sebagai interpreter query karena setiap menggunakan query SQL harus meletakkannya dalam fungsi ini. Dengan kata lain query SQL tidak dapat dijalankan tanpa adanya fungsi MySQL. MySQL sangat populer dalam aplikasi web. Popularitas sebagai aplikasi web dikarenakan kedekatannya dengan popularitas PHP, sehingga seringkali disebut sebagai Dynamic Duo.

Perancangan Aplikasi

  1. AppServ

  2. AppServ tidak didukung oleh Pemerintahan Thailand ataupun perusahaan negara tetapi program ini terinspirasi oleh Phanupong Panyadee (Yayasan AppServ). Konsep dari AppServ adalah Cara mudah untuk install Apache, PHP, MySQL dalam 1 menit. Kebanyakan orang di dunia ini mempunyai masalah ketika meng-install Apache, PHP, MySQL karena butuh waktu yang cukup lama untuk menyeting dan kadang kala dapat menyebabkan pusing. Distribusi pertama kali disediakan pada tanggal 9 Oktober 2001. Banyak orang menggunakan AppServ dan berkembang dimana saja di dunia ini. Saat ini website AppServ tersedia dalam bahasa Thailand dan Inggris. Kedepannya appserv akan menyediakan bahasa-bahasa dunia lainya.

    Tujuan dari AppServ adalah untuk mempermudah pengisntallan. Kami tidak menyediakan hal lainnya selain dari Official Binary Release package. Karena kami merasa bahwa Official Binary Release bekerja lebih baik daripada program individu atau third-party binary. AppServ mempunyai konfigurasi khusus saat install, Apache mengkonfigurasi httpd.conf, konfigurasi MySQL ini, konfigurasi PHP php.ini. AppServ memberi garansi bahwa semua isi AppServ dapat bejalan stabil seperti Official Apache, PHP, MySQL Release. Sasaran dari AppServ adalah Mudah Meng-install. Anda dapat membuat web server, database server dalam 1 menit. Untuk pertanyaan AppServ dapat menjadi Produksi nyata Web Server atau Database Server. Kami dapat mengatakan Ya!! 100% dapat membuat AppServ menyediakan Produksi Server. Tapi sistem operasi Windows tidak cukup bagus untuk trafik tinggi pada web atau database server. Sistem operasi Windows OS memerlukan memory dan penggunaan CPU yang lebih banyak, kami menyarankan menggunakan sistem operasi Linux/Unix untuk servis yang membutuhkan trafik tinggi, karena sistem operasi Linux/Unix memiliki kecepatan yang lebih dan memerlukan sedikit memory dan penggunaan CPU. Jika anda membandingkan sistem operasi Windows dan sistem operasi Linux/Unix anda dapat menemukan perbedaan yang besar, seperti, Windows dapat melayani 1000 user per detik tetapi Linux/Unix dapat melayani 1000 user per detik dan hanya menggunakan memory dan penggunaan cpu yang kecil.

  3. Apache Server

  4. Web server atau lebih tepatnya world wide wibe server adalah server internet yang mampu melayani koneksi transfer data dalam protokol HTTP. Web server dirancang untuk melayani bahasa jenis data, mulai dari text, hypertext, gambar (image), suara, plug in, dain lain sebagainya. Web server pada umumnya melayani data dalam bentuk file HTML. Dan file ini kemudian dapat dikaitkan ke file HTML lainnya.

    Gambar 2.3 Logo Apache

    Apache Web Server merupakan web server yang bersifat open source dan mempunyai performance yang sangat bagus, fleksibel, dan mendukung berbagai macam platform sistem operasi seperti Windows NT/9x, UNIX, Netware 5x, OS/2, dan berbagai macam sistem operasi lainnya. Apache sangat cepat sekali mengeluarkan update terbarunya, sehingga mengurangi munculnya bugs dan kelemahan program.

    Feature yang diberikan oleh Apache antara lain :

    1. Authentikasi user menggunakan password pada DBM database

    2. Pengaturan respon terhadap pesan kesalahan dan peringatan bila terjadi masalah.

    3. Multiple Directory Index

    4. URL yang fleksible dan tidak terbatas.

    5. Virtual Host, dsb.

  5. PHP (Personal Home Page )

  6. a. Sejarah PHP

    Dikutip dari Dedy Hidayat dkk, journal “ Cyber raharja” Edisi 3 Th.1 (2011) mendefinisikan PHP adalah “Server scripting untuk menangani permintaan yang dilakukan oleh klien, diaman script tersebut dieksekusi di sisi server”.

    PHP pertama kali dibuat pada tahun 1994 oleh Rasmus Lerdoff, awalnya digunakan pada website-nya untuk mencatat siapa saja yang berkunjung dan melihat biodatanya. Versi pertama yang di-release tersedia pada awal tahun 1995, dikenal sebagai tool Personal Home Page, yang terdiri atas engine parser yang sangat sederhana yang hanya mengerti beberapa makro khusus dan sejumlah utilitas yang sering digunakan pada halaman-halaman web, seperti buku tamu, counter pengunjung, dan lainnya. Parser diprogram ulang pada pertengahan tahun 1995 dan diberi nama PHP/FI versi 2.0. FI berasal dari paket Rasmus lainnya yang ditulis untuk menginterpretasikan data dari form, yang kemudian dikombinasikan dengan tool PHP dan ditambahkan dukungan database mSQL (mini SQL).

    Tahun 1995 ini dianggap sebagai tahun kelahiran dari PHP/FI yang kemudian membuat pertumbuhan aplikasi web yang sangat pesat, dan banyak orang kemudian berkontribusi mengembangkan PHP/FI. Diperkirakan pada akhir tahun 1996 telah digunakan oleh sedikitnya 15.000 website diseluruh dunia. Dan pertengahan tahun 1997 mencapai 50.000 situs.


    Gambar 2.4 Logo PHP

    Pada pertengahan tahun 1997 ini terjadi perubahan pengembangan PHP. Pengembangan dilakukan oleh tim yang terorganisasi bukan oleh Rasmus sendiri saja lagi. Parser dikembangkan oleh Zeev Suraski dan Andi Gutmans yang kemudian menjadi dasar untuk versi 3, dan banyak utilitas tambahan yang diprogram untuk menambah kemampuan versi 2. setelah versi 3 lalu kemudian dikembangkan lagi menjadi versi 4. PHP versi 4 menggunakan engine script Zend untuk lebih meningkatkan kinerja (Performance) dan mempunyai dukungan yang banyak berupa ekstensi dan fungsi dari berbgai library pihak ketiga (third party) dan berjalan seolah-olah modul asli (native) dari berbagai sumber web yang populer.

    PHP versi 4.2.0 direlease pada tanggal 22 April 2002. Perbaikan pada bugs (kesalahan-kesalahan) terutama pada upload file melalui browser telah dibetulkan dan banyak penambahan fungsi yang lebih memudahkan lagi bagi developer/pengembang aplikasi web untuk membuat program yang lebih baik. Jumlah fungsi yang ada sampai dengan versi ini mencapai ribuan fungsi dan dikelompokkan menjadi 109 fungsi, banyak bertambah dari versi sebelumnya. Sampai dengan versi 4.3.7 tercatat ada 125 kelompok fungsi yang dimiliki oleh PHP. Mulai pada bulan Juni 2004, PHP 5.0 kembali dirilis oleh Zend. Versi ini adalah versi mutakhir dari PHP. Pada versi ini juga dikenal model pemrograman berorientasi objek baru nutk menjawab perkembangan bahasa pemrograman berorientasi objek.

    Berdasarkan survei Netcraft pada bulan Desember 1999, lebih dari sejuta site menggunakan PHP, di antaranya : Mitsubishi, RedHat, NASA, MP3-Lycos,

    dan sebagainya. Pada awal bulan Januari 2001, PHP telah dipakai oleh 5 juta domain di seluruh dunia.

    PHP awalnya merupakan progran CGI yang dikhususkan untuk menerima input melalui form yang ditampilkan dalam web browser.

    Software ini disebarkan dan disesuaikan sebagai software open source (gratis). PHP secara resmi merupakan kepanjangan dari PHP Hypertext Prepocesso, merupakan bahasa script server-slide yang disiapkan pada halaman HTML.

    Pemprograman tidak harus menuliskan semua dokuman HTML sebagai bagia dari keluaran drai script PHP, cukup menuliskan bagian mana saja yang berupa tag HTML dan bagian mana yang harus ditulis atau dihasilkan dari program script PHP. Kode ? script PHP diapit dengan menggunakan tag awal dan tag akhir yang khusus, yang memungkinkan pemprograman untuk masuk dan keluar dari mode script PHP.

    b. Kemampuan PHP

    PHP secara mendasar dapat mengerjakan semua yang dapat dikerjakan oleh program CGI (Common Gateway Interface), seperti mendapatkan data dari form, menghasilkan isi halaman web yang dinamis dan menerima cookies.

    Kemampuan (feature) PHP yang dihandalkan dan signifikan adalah dukungan kepada banyak database. Membuat halaman web yang menggunakan data dari database dengan sangat mudah dapat dilakukan. Ada 22 database yang didukung oleh PHP yaitu :

    1. AdabasD

    2. Dbase

    3. Empress

    4. FilePro

    5. FrontBase

    6. Hyperwave

    7. IBM DB2

    8. Informix

    9. Ingres

    10. Interbase

    11. MSQL

    12. Direct

    13. MS SQL

    14. MySQL

    15. ODBC

    16. Oracle

    17. Ovrimos

    18. PosgreSQL

    19. Solid

    20. SQLite

    21. Sybase

    22. Velosis

    23. Unix DBM.

    PHP juga mendukung untuk berkomunikasi dengan layanan lain menggunakan protokol IMAP, SNMP, POP3, HTTP, dan lainnya yang tidak terhitung. Pemrogram juga dapat membuka soket jaringan secara mentah dan berinteraksi dengan menggunakan protokol lainnya.

    Untuk OS (Operating System), PHP dapat berjalan di platform OS windows dan platform Linux, karena PHP merupakan bahasa script server side, maka dibutuhkan sebuah web server yang berfungsi untuk memproses script PHP sebelum ditampilkan ke browser.

    Beberapa web server untuk PHP dantaranya : Apache, Oreily Website Pro (Windows), Xitami.

    c. Fungsi Dasar Pemrograman PHP

    Fungsi dasar disini adalah bagaimana caranya menyisipkan kode PHP pada halaman HTML biasa. Berikut adalah beberapa cara yang bisa digunakan :

    Cara pertama :

    <script language-“php”>

    .......kode PHP...............

    .......kode PHP...............

    </script>

    Cara yang lebih singkat adalah :

    <?php

    ........kode PHP.............

    ?>

    Atau bisa juga

    <?

    ...........kode PHP..........?>

    d. Form

    Form merupakan cara termudah, terumum, dan tercepat untuk membuat situs web lebih hidup dan mampu berinteraksi dengan pengunjung yang mengaksesnya. Banyak keuntungan yang bisa didapatkan dari penggunaan form. PHP dapat membuat pemrosesan form untuk mengambil data masukan dari pengguna menjadi lebih sederhana dan cepat.

    Berikut adalah contoh penggunaan form :

    <form method=”GET”action=”register.php”>

    ......................

    </form>

    Atribut action pada tag<FORM> menunjukan nama dari file script di sisi server, yang dalam kasus ini akan bertugas untuk memproses informasi yang dimasukan ke form. Sementara itu atribut method akan menentukan tata cara informasi akan dilewatkan ke file script yang ditunjuk oleh atribut action.

    Dalam standar HTML, dikenal dua macam method untuk memproses informasi yang dimasukkan ke form agar dapat diproses oleh file script yang dituju, yaitu GET dan POST. Penggunaan GET akan menyebabkan seluruh isian form dilewatkan ke file script yang ditju dengan cara ditambahkan pada URL file script yang dituju, sementara POST tidak akan menambahkan URL file script yang dituju dengan hasil isian form.

  7. Pemrograman Aplikasi Web

  8. World Wide Web (www) atau biasa disebut dengan web merupakan salah satu sumber daya internet yang berkembang pesat. Saat ini, informasi web didistribusikan melalui pendekatan hyperlink, memungkinkan suatu teks, gambar, ataupun objek yang lain menjadi acuan untuk membuka halaman-halaman web yang lain. Dengan pendekatan hyperlink ini, seseorang dapat memperoleh informasi dengan meloncat dari suatu halaman ke halaman lain. Halaman-halaman yang diakses pun dapat tersebar di berbagai mesin dan bahkan di berbagai negara.

  9. Intranet

  10. Menurut Siagian S.P (2011:110) Intranet yaitu jaringan yang terdapat dalam satu organisasi atau dengan menggunakan teknologi desain arsitektur internet yang mempunyai cakupan yang terbatas.

  11. Internet

  12. Menurut Hani Kamarga, Dr.Hj. M.Pd. (2012:144). ”Internet adalah jaringan komputer yang terkoneksi keseluruh dunia melalui saluran (telepon, satelit, TV kabel) dimana pengguna dapat berinteraksi langsung.”

    ”Internet adalah suatu media informasi komputer global yang dikatakan sebagai teknologi tercanggih saat ini dan suatu media informasi yang berjalan pada suatu komputer. Secara etimologi internet berasal dari bahasa Inggris, yakni inter (antar), dan net (Jaringan) sehingga dapat diartikan hubungan antar jaringan” (Bunafit Nugroho 2011:1)

    Fungsi utama Internet adalah medium untuk komunikasi dan pertukaran informasi (Hanny Kamarga 2012)

    Gambar 2.5 Internet
  13. Aplikasi Web

  14. Yang dimaksud dengan aplikasi web atau aplikasi berbasis web (web based application) adalah program yang menggunakan HTTP (HyperText Transfer Protocol) sebagai protokol berkomunikasi dan menyampaikan informasi berbasis web kepada pemakai dalam bentuk HTML (HyperText Markup Language). Pertama kali aplikasi web dibangun hanya dengan bahasa yang disebut HTML dan protokol yang digunakan adalah HTTP. Pada perkembangan berikutnya, sejumlah skrip dan objek dikembangkan untuk memperluas kemampuan HTML. Pada saat ini banyak skrip seperti itu, antara lain yaitu PHP dan ASP, sedangkan contoh yang berupa objek antara lain adalah applet (Java).

    Aplikasi web itu sendiri dapat dibagi menjadi :

    a. Web Statis

    Web statis dibentuk dengan menggunakan HTML saja. Kekurangan aplikasi seperti ini terletak pada keharusan untuk memelihara progam secara terus menerus untuk mengikuti setiap perubahan yang terjadi. Kelemahan ini diatasi dengan model aplikasi web dinamis.

    b. Web Dinamis

    Web ini dapat dibuat dengan berbagai macam bahasa pemrograman, misalnya seperti PHP dan ASP. Sehingga tampilan yang dihasilkan bersifat dinamis dan lebih menarik untuk dilihat.

    Dengan memperluas kemampuan HTML, yakni dengan menggunakan perangkat lunak tambahan, perubahan informasi dalam halaman-halaman web dapat ditangani melalui perubahan data, bukan melalui perubahan program. Sebagai implementasinya, aplikasi web dapat dikoneksikan ke database. Itulah sebabnya muncul istilah web database. Dengan demikian, perubahan informasi dapat dilakukan oleh operator atau yang bertanggung jawab terhadap kemutakhiran data, dan tidak menjadi tanggung jawab pemrogram atau Web Master.

    Konsep yang mendasari aplikasi web sebenarnya sederhana. Operasi yang melatarbelakanginya melibatkan pertukaran informasi antara komputer yang meminta informasi, yang disebut client, dan komputer yang memasok informasi disebut server. Secara lebih detail, server yang melayani permintaan dari klien sesungguhnya berupa suatu perangkat lunak yang dinamakan Web Server. Web server adalah server yang melayani permintaan klien terhadap halaman web. Apache dan IIS (Internet Information Service) merupakan contoh perangkat luank web server. Secara internal web server inilah yang berkomunikasi dengan perangkat lunak lain yang disebut middleware. Middleware adalah perangkat lunak yang bekerja sama dengan web server dan berfungsi menerjemahkan kode-kode tertentu, menjalankan kode-kode tersebut, dan memungkinkan berinteraksi dengan basis data, JSP, PHP, ASP adalah beberapa contoh middleware.

    Dengan menggunakan pendekatan web dinamis, dimungkinkan untuk membentuk aplikasi berbasis web yang berinteraksi dengan database. Sebagai contoh sistem informasi akademis berbasis web memungkinkan seorang mahasiswa melihat informasi tentang nilai dari matakuliah-matakuliah yang sudah diambilnya dari luar kampus (di mana saja).


  15. Pengertian Hyperlink

  16. Hyperlink adalah sebuah objek yang menghubungkan antara halaman web yang satu dengan halaman web yang lainnya. Objek ini bisa berupa gambar atau tulisan. Misalnya gambar kecil (thumbnail) yang dihubungkan ke ukuran gambar sebenarnya. Tulisan e-mail yang dihubungkan ke e-mail lain. Jika Anda mengklik tulisan e-mail dalam suatu halaman web, maka microsoft outlook akan otomatis terbuka, dan Anda bisa langsung mengirim e-mail kepada orang yang bersangkutan. Itulah contoh hyperlink. Hyperlink biasanya juga disebut dengan link.

  17. Pengertian Web Browser

  18. Web browser adalah perangkat lunak yang digunakan untuk menampilkan informasi dari suatu halaman web. Web browser kini telah dikembangkan dengan menggunakan GUI (Graphic User Interface) sehingga pemakai dapat dengan mudah melakukkan perpindahan antar halaman web hanya dengan melakukan point and click melalui mouse. Pada awalnya web browser masih menggunakan mode teks, dimana hanya menampilkan tulisan saja pada layar.

    Saat ini banyak sekali perangkat lunak web browser yang tersedia, baik itu open source (gratis) maupun yang menggunakan license (bayar). Beberapa web browser yang populer diantaranya adalah Internet Explorer, Mozilla Fire Fox, Netscape, Opera, dan lainnya.

  19. Pengertian Web Page

  20. Internet terdiri dari berjuta-juta halaman dan setiap halaman disebut dengan page (halaman) atau web page (halaman web). Sedangkan halaman yang pertama kali muncul ketika Anda membuka browser disebut dengan homepage. Web page biasanya disingkat dengan web. Web page disebut juga dengan URL (Uniform Resource Locator) yaitu alamat internet.

  21. Pengertian Web Design

  22. Web Design dalah perancangan suatu program yang berbasiskan web dengan menggunakan bahasa pemrograman web. Pada awalnya perancangan web hanya bertujuan untuk membagi data dan menampilkan suatu dokumen pada layar. Banyak orang telah menyadari bahwa web bukanlah sekedar halaman statis belaka yang hanya menampilkan dokumen pada layar saja, namun juga dapat berinteraksi dengan pengunjungnya (web dinamis).

  23. Macromedia Dreamweaver MX 2004

  24. Macromedia Dreamweaver MX 2004 adalah sebuah editor HTML professional untuk mendesain secara visual dan mengelola situs maupun halaman web.

    Dreamweaver merupakan software utama yang digunakan oleh web desainer maupun web programmer dalam megembangkan suatu situs. Hal ini disebabkan ruang kerja, fasilitas dan kemampuan Dreamweaver yang mampu meningkatkan produktivitas dan efektivitas dalam desain maupun membangun situs. Dreamweaver juga dilengkapi dengan fasilitas yang cukup lengkap untuk manajemen situs.

    Dreamweaver MX 2004 juga mempunyai kemampuan untuk mendukung program Server side dan Client side. Server side digunakan untuk memproses data yang berhubungan dengan server, misalnya program database. Client side juga merupakan bahasa pemprogaman sekaligus sebagai pelengkap dari bahasa pemprograman lainya.

Definisi-definisi Terkait Dengan Penelitian

Definisi Pengolahan Data

“Pengolahan data adalah : segala macam pengolahan terhadap data atau kombinasi-kombinasi dari macam-macam pengolahan terhadap data untuk membuat data itu berguna sesuai dengan hasil yang diinginkan, sehingga dapat segera dipakai enssensial, maka harus digunakan alat-alat untuk mempercepat jalannya pengolahan, beserta staff yang mampu melaksanakan seluruh fase dalam rangka pengolahan data, mulai dari perekaman data, pengumpulan data, pemasukan data sampai pembuatan laporan atau informasi yang diinginkan, hendaknya dihasilkan sesuai dengan waktu biaya yang ringan dan informasi yang relevan bagi pemakai (Fathansyah, Ir 2012:2)

Pengolahan data dengan menggunakan komputer terkenal dengan nama Pengolahan Data Elektronik (PDE) atau Elektronic Data Processing (EDP) Pengolahan data (Data Processing) adalah manipulasi dari data ke dalam bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti berupa suatu informasi.

Definisi Administrasi

Berdasarkan etimologi “administrasi” berasal dari bahasa latin yang terdiri dari “ad” artinya intensif dan “ministrare” artinya melayani, membantu atau mengarahkan. Jadi pengertian administrasi adalah melayani secara intensif. Dari perkataan “administrare” terbentuk kata benda “administrario” dan kata “administrauus” yang kemudian masuk ke dalam bahasa Inggris yakni “administration” (Hadari Nawawis, 1982). Selain itu dikenal juga kata “administratie” yang berasal dari kata Belanda, namun memilki arti yang lebih sempit, sebab terbatas pada aktivitas ketatatusahaan yaitu kegiatan penyusunan dan pencatatan keterangan yang diperoleh secara sistematis.

Administrasi sering dikaitkan dengan aktivitas administrasi perkantoran yang hanya merupakan salah satu bidang dari aktivitas adminstrasi yang sebenarnya. Ditinjau dari katanya, administrasi mempunyai arti sempit dan arti luas. Dalam arti sempit diartikan sebagai kegiatan pencatatan data, surat-surat informasi secara tertulis serta penyimpanan dokumen sehingga dapat dipergunakan kembali bila diperlukan. Dalam hal ini kegiatan administrasi meliputi pekerjaan tata usaha. Dalam arti luas, administrasi menyangkut kegiatan manajemen/pengelolaan terhadap keseluruhan komponen organisasi untuk mewujudkan tujuan/program organisasi. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa pekerjaan administrasi merupakan pekerjaan operatif dan manajemen.

Definisi Tata Usaha

Menurut www. wordpress.com (diakses pada 30 Maret 2011): Ada beberapa pengertian tentang Tata Usaha, tetapi kesemuanya hampir mempunyai kesamaan pengertian yang mengarah kepada pengaturan tulis menulis dan catat mencatat. Berikut beberapa pengertian tentang Tata Usaha :

Tata Usaha terdiri dari dua kata, yaitu “Tata” dan “Usaha” yang masing-masing kurang lebih mempunyai pengertian sebagai berikut Tata adalah suatu peraturan yang harus ditaati., dan Usaha ialah suatu usaha dengan mengerahkan tenaga, pikiran untuk mencapai suatu maksud. Jadi menurut arti kata, Tata Usaha adalah suatu aturan atau peraturan yang terdapat dalam suatu proses penyelenggaraan kerja.

Dalam Kamus Bahasa Indonesia (2011:3) dijelaskan bahwa yang dimaksud dengan istilah Tata Usaha ialah penyelenggaraan tulis menulis(keuangan dan sebagainya) di perusahaan, negara dan sebagainya, sedangkan penata usaha ialah orang-orang yang menyelenggarakan taha usaha.

The Liang Gie dalam bukunya Administrasi Perkantoran Modern memberikan pengertian bahwa tata usaha ialah segenap rangkaian aktivitas menghimpun, mencatat, mengelola, mengadakan, mengirim dan menyimpan keterangan-keteranagn yang diperlukan dalam setiap usaha kerja.

Kesimpulan dari pengertian-pengertian tata usaha di atas tata usaha adalah sebagai aktivitas administrasi dalam arti sempit yaitu, kegiatan untuk mengadakan pencatatan dan penyusunan keterangan-keterangan sehingga keterangan-keterangan itu dapat digunakan secara langsung sebagai bahan informasi bagi pimpinan organisasi yang bersangkutan atau dapat dipergunakan oleh siapa saja yang membutuhkan.


Definisi Sekolah

Sekolah merupakan wadah atau tempat untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta ketrampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara. Dan sekolah dasar adalah bagian terpadu dari sistem pendidikan nasional yang diselenggarakan 9 (Sembilan) tahun terdiri dari 6 (enam) tahun untuk sekolah dasar dan 3 (tiga) tahun untuk sekolah Lanjutan Tingkat Pertama atau satuan pendidikan yang sederajat. [Rusyan 2011 : 1]

BAB III

ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN


Analisa Organisasi

Gambaran Umum MI NURUL HUDA YADIN PINANG

Tinjauan atau analisa adalah suatu kegiatan yang bertujuan untuk mengetahui dan memahami gambaran serta keseluruhan tentang keadaan sistem yang berjalan, dan hasil yang diperoleh dalam analisa sistem yang sedang berjalan itu akan dijadikan sebagai bahan pertimbangan dalam merancang sistem yang baru dan memperbaiki sistem yang sudah lama.

MI Nurul Huda Yadin pinang Tangerang adalah sekolah dasar yang memiliki fasilitas yang cukup lengkap dan memiliki siswa yang cukup banyak, agar kegiatan pengolahan administrasi sekolah dapat berjalan dengan baik harus ada yang menangani hal tersebut dengan membentuk struktur organisasi supaya lebih mudah dalam melaksanakan tugas-tugasnya dan ditentukan oleh hasil rapat yang diadakan oleh kepala sekolah.

MI Nurul Huda Yadin pinang beralamat di Jalan Raya pinang Km.8 Desa neroktok Kecamatan pinang kota Tangerang, MI Nurul Huda Yadin pinang memiliki ruang kelas sebanyak 7 kelas dan ruangan lainnya, diantaranya ruang perpustakaan, ruang laboratorium TIK, ruang UKS, ruang musholla dll. Jumlah guru pengajar tetap sebanyak 16 guru, guru honorer sebanyak 3 guru dan staff lainnya sebanyak 2 orang serta lebih dari 350 siswa/i .

Sejarah Singkat

MI Nurul Huda Yadin pinang mulai berdiri pada tanggal 26 Juni 1981, pembangunan yang dilatar belakangi perluasan lahan dari Mts nurul huda yadin yang terletak tidak jauh dari MI Nurul Huda Yadin pinang . Gedung sekolah yang berdiri diatas tanah milik pemerintah dengan luas bangunan 690 m2 mulai dibangun kembali pada tahun 2001. Dan pada tahun 2008 sekolah ini mulai mengajukan untuk di akreditas. Saat ini MI Nurul Huda Yadin pinang dipimpin oleh seorang Kepala Sekolah yaitu H.Bukhary Arobi S.ag

Visi, Misi dan Tujuan

  1. Visi Sekolah

  2. Unggul dan berprestasi dalam bidang Matematika, Bahasa Indonesia, IPA, tingkat MI Swasta se-Kecamatan pinang tahun 2012, serta beriman, berbudi luhur dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa

  3. Misi Sekolah

  4. a. Melaksanakan pembelajaran yang efektif bagi semua guru dan siswa

    b. Menumbuhkembangkan semangat berprestasi baik akademik maupun non akademik khususnya mata pelajaran Matematika.

    c. Mengembangkan kreatifitas siswa yang dilandasi iman dan taqwa.

    d. Menumbuhkembangkan bidang IPTEK terhadap penguasaan di bidang Matematika dan Komputerisasi.

    e. Menjalin hubungan yang kondusif dengan warga masyarakat sekitar sekolah.

  5. Tujuan Sekolah

  6. a. Pada tahun 2012, nilai rata-rata UASBN mata pelajaran Matematika, Bahasa Indonesia dan IPA mencapai 7,00

    b. Pada tahun 2012, siswa-siswi lulusan dari MI Nurul Huda Yadin pinang sebanyak 80 % dapat diterima di SLTP Negeri.

    c. Pada tahun 2012, setiap lulusan dari MI Nurul Huda Yadin pinang terampil mengoperasikan komputer.

    d. Pada tahun 2012, memiliki siswa berprestasi (juara I) pada lomba membaca, menulis dan berhitung di tingkat Gugus.

    e. Menjadi sekolah yang diminati masyarakat.

Wewenang dan Tanggung Jawab

Seperti halnya dengan sebuah perusahaan, MI Nurul Huda Yadin pinang dalam manajemen akademiknya terdapat bagian-bagian yang mempunyai wewenang serta tanggung jawab dalam menyelesaikan semua pekerjaannya.

Wewenang serta tanggung jawab bagian-bagian yang ada pada MI Nurul Huda Yadin pinang adalah sebagai berikut :

  1. KEPALA SEKOLAH

  2. Peranana Kepala Sekolah sangat penting di MI Nurul Huda Yadin pinang Tangerang, sebagai penanggung jawab dan pengelola sekolah, Kepala Sekolah menentukan langkah-langkah dibidang akademis yang baik.

    Kegiatan Kepala Sekolah yaitu : merencanakan, mengorganisasi, mengarahkan, mengkoordinasi, mengawasi, mengevaluasi seluruh kegiatan pendidikan selaku Administrator, Manager dan Supervisor. Untuk kelancaran tugas Kepala Sekolah dibantu oleh personal yang ditunjuk dan bertanggung jawab terhadap tugasnya.

    Secara garis besar fungsi , tugas dan wewenang Kepala Sekolah mencakup hal-hal sebagai berikut :

    a. Dalam melaksanakan tugas, menunjuk beberapa guru yang ditunjuk untuk melaksanakan sesuatu beberapa kegiatan tertentu.

    b. Mengatur, mengarahkan, membimbing dan mengawasi semua kegiatan kependidikan.

    c. Menjalin hubungan baik dengan instansi pemerintah, swasta dan lembaga pendidikan lainnya di lingkungan sekitarnya.

    d. Mengkoordinir semua kegiatan pendidikan sesuai dengan program sekolah dan ketentuan-ketentuan berupa instruksi atasan.

    e. Menyusun laporan, pelaksanaan kegiatan pendidikan sebagai laporan tanggung jawab secara tertulis menurut prosedur yang berlaku.

    f. Mengadakan rapat-rapat sekolah, rapat-rapat rutin awal bulan atau menentukan keputusan melalui musyawarah baik dalam rapat dinas, staf maupun dalam rapat pembantu urusan (Staff TU).

    g. Menetapkan kebijakan – kebijakan yang dianggap perlu sepanjang tidak bertentangan dengan peraturan-peraturan yang berlaku demi peningkatan kegiatan pendidikan.

    h. Mengawasi secara menyeluruh pelaksanaan kurikulum sekolah dan kegiatan kurikuler.

    i. Melaksanakan pembinaan personal baik secara kelompok maupun secara perorangan.

  3. TATA USAHA

  4. Perincian tugas dan wewenang Tata Usaha adalah sebagai berikut :

    a. menginventarisir data-data murid di masing-masing kelas.

    b. Melengkapi buku-buku catatan pengadminstrasian baik yang mencakup Administrasi Kemuridan, Kepegawaian dan lain-lain

    c. Melengkapi / mengadakan buku-buku catatan untuk kegiatan guru

    d. Bersama guru mengisi Formulir pendaftaran, Format S1, S2 dan S3, Buku Mutasi, buku Pokok, Buku Klaper dan lain-lain

    e. Melengkapi bahan laporan secara menyeluruh dalam rangkaian kegiatan pendidikan di sekolah baik yang menyangkut dalam bidang administrasi dan hasil pembelajaran.

    f. Mengisikan Buku Laporan Pendidikan, Daftar Nilai, Daftar Kelas, Buku Induk/Pokok.

  5. BENDAHARA

  6. Perincian tugas dan wewenang Bendahara bagian keuangan adalah sebagai berikut :

    a. Bersama – sama dengan Dewan Sekolah menyusun RAPBS yang disesuaikan dengan visi, misi dan potensi sekolah.

    b. Bersama Dewan Sekolah guru mencatat seluruh pemasukan dan pengeluaran dana SPP sesuai dengan anggaran.

    c. Mengisi Kas Book penerimaan dan pengeluarannya.

    d. Mengeluarkan uang sesuai dengan APBS atas persetujuan Kepala Sekolah.

    e. Melaporkan keadaaan keuangan kepada Kepala Sekolah

    f. Mempertanggung jawabkan keluar masuk uang dan keberadaan uang.

  7. UNIT KURIKULUM

  8. Perincian tugas dan wewenang Unit Kurikulum adalah sebagai berikut:

    a. Menyusun program pengajaran, evaluasi program, evaluasi hasil dan menyusun laporan pelaksanaan pembelajaran.

    b. Melaksanakan pembagian tugas KBM dan menentukan koordinator kelompok bidang pengajaran sejenis.

    c. Membimbing guru kelas dalam penyusunan program semester, satuan pelajaran dan penyusunan kisi-kisi pembuatan naskah soal.

    d. Meningkatkan efisiensi dan efektifitas bimbingan belajar siswa dalam kegiatan kelompok belajar.

    e. Bersama guru kelas mengatur media atau alat pengajaran.

    f. Merencanakan dan mengatur pelaksanaan kegiatan evaluasi harian, semester dan Ujian Akhir Sekolah.

    g. Mengatur pelaksanaan remedial dan pengayaan.

    h. Meningkatkan dan mengevaluasi pelaksanaan ketahanan sekolah.

    i. Menyusun daftar rangking prestasi siswa hasil evaluasi setiap semester.

    j. Merencanakan dan melaksanakan tugas PSB bersama staff TU dan guru kelas.

    k. Menyusun nilai rata-rata hasil tes Semester setiap tingkatan kelas .

    l. Bersama Kepala Sekolah dan guru kelas mengatur penggunaan media atau alat pengajaran.

    m. Menerapkan kriteria persyaratan naik kelas atau tidak naik kelas.

  9. UNIT PERPUSTAKAAN.

  10. Perincian tugas dan wewenang yang membantu urusan Kepala Sekolah untuk Unit Perpustakaan adalah sebagai berikut :

    a. Mengatur keluar masuknya data buku.

    b. Menginventarisir buku yang ada dan membagi buku menurut jenis buku.

    c. Bersama guru kelas mengatur jadwal membaca buku untuk setiap kelas.

    d. Melaporkan keadaan buku setiap akhir semester.

  11. GURU KELAS DAN BIDANG STUDI

  12. Guru kelas dan bidang studi bertanggung jawab kepada Kepala Sekolah dan mempunyai tugas dan wewenang dalam melaksanakan proses belajar mengajar secara efektif dan efisien. Adapun perincian tugas dan wewenang seorang guru adalah sebagai berikut :

    a. Membuat program pengajaran atau rencana kegiatan belajar mengajar semester atau tahunan.

    b. Membuat satuan pelajaran.

    c. Melaksanakan kegiatan belajar mengajar.

    d. Melaksanakan kegiatan penilaian (proses) semester atau tahunan.

    e. Melaksanakan analisis hasil belajar.

    f. Menyusun atau melaksanakan program perbaikan dan pengajaran

    g. Membuat alat peraga atau alat program.

    h. Mengikuti kegiatan pengembangan kurikulum.

    i. Melaksanakan tugas tertentu di sekolah.

    j. Mengadakan pengembangan setiap bidang pengajaran yang menjadi tanggung jawabnya.

    k. Membuat catatan tentang kemajuan hasil belajar masing-masing siswa.

    l. Meneliti daftar siswa sebelum memulai pelajaran atau absensi siswa.

    m. Mengisi data nilai siswa.

    n. Mengatur kebersihan ruangan kelas dan ruangan praktikum.

  13. SISWA SEKOLAH

  14. Siswa berkewajiban memenuhi segala kewajiban dan peraturan yang berlaku di sekolah, seorang siswa yang telah melunasi atau membayar segala kewajiban dapat diterima sebagai siswa, diantaranya harus sudah melunasi uang pendaftaran, uang bangunan dan uang SPP.


Struktur Organisasi MI Nurul Huda Yadin

Gambar 3.1. Struktur Organisasi MI Nurul Huda Yadin pinang

Analisa Batasan Sistem

Setiap sistem mempunyai batasan sistem (boundary) yang memisahkan sistem dengan lingkungan luarnya. Kesatuan luar merupakan kesatuan diluar sistem yang dapat berupa orang, organisasai atau sistem lainnya yang memberikan input atau menerima output dari sistem.

Melihat permasalahan yang ada pada MI Nurul Huda Yadin pinang, maka permasalahan dibatasi mengenai sistem di Bagian Tata Usaha yang meliputi prosedur pengolahan data pegawai yang belum memanfaatkan komputer sepenuhnya masih bersifat olahan manual dan transaksi pencatatan dana BOS yang masih belum efektif serta kendala untuk format laporan yang belum baku

Analisa Proses

Proses dalam sistem pengolahan data dan pencatatan data dana BOS di bagian Tata Usaha yang berjalan saat ini telah menggunakan komputer, namun sistem yang ada belum tertata dengan baik antara sistem yang satu dengan sistem yang lain dan proses sudah menggunakan komputer namun belum optimal dalam penggunaannya. Adapun penjelesan lebih rinci mengenai sistem yang berjalan terdapat pada Unified Modeling Language (UML). Pada hal : 62 Use Case Administrasi Tata Usaha, hal 63 – 66 UML untuk pendataan guru/pegawai, pencatatan dana BOS

Analisa Kontrol

Pengendalian yang diterapkan pada kedua sistem ini sangat berguna untuk mencegah dan menjaga terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan. Berikut ini adalah analisa terhadap pengendalian pada sistem pengolahan data guru/pegawai dan pencatatan data dana BOS yang sedang berjalan.

  1. Untuk proses pengolahan data guru/pegawai, pengendalian masukan sulit untuk dilakukan karena sangat mengandalkan ketelitian manual dari pihak Tata Usaha dan guru dalam proses pengolahan data guru/pegawai seperti pengendalian atas redudansi data pada daftar isian biodata dan arsip.

  2. Untuk pencatatan dana BOS, pengendalian masukan sulit untuk dilakukan karena sangat mengandalkan ketelitian manual dari Kepala Sekolah dan Tata Usaha dalam mengoperasikan sistem seperti pengendalian atas pengetikan anggaran BOS

  3. Tiap pencetakan hasil pengolahan perhitungan yang dilakukan tidak direkam sehingga tidak dapat dilacak atau diketahui kapan dilakukan pencetakan terhadap pencatatan dana BOS pada sistem yang berjalan.

Masalah yang dihadapi

Di dalam penelitian yang dilakukan pada sistem yang berjalan, ditemukan beberapa masalah yang dihadapi seperti :

  1. Dibutuhkan ketelitian yang lebih dalam proses pengolahan data guru/pegawai dikarenakan daftar isian biodata dan arsip masih manual belum memaksimalkan komputer.

  2. Dibutuhkan ketelitian yang lebih dalam pencatatan data dana BOS. Hal ini karena sistem yang berjalan masih mengandalkan aplikasi Microsoft Excel dalam perhitungannya.

  3. Sistem yang ada belum tertata dengan baik satu sama lain dan sebagian proses masih dikerjakan secara manual, sehingga pengolahan data belum diperoleh sistem yang tepat dan akurat.

Alternatif Pemecahan Masalah

Setelah mengamati dan meneliti beberapa permasalahan yang terjadi pada sistem yang berjalan, dapat diberikan alternatif pemecahan permasalahan yang dihadapi antara lain :

  1. Membuat sistem pengolahan data guru/pegawai berbasis web yang dapat diakses oleh bagian tata usaha dalam melakukan proses pengolahan setiap transaksi. Sehingga data yang diproses dapat tertata dengan efisien

  2. Membuat sistem pencatatan data dana BOS berbasis web yang dapat diakses oleh Kepala Sekolah dan Tata Usaha dalam melakukan proses pencatatan data setiap triwulan. Dengan demikian, waktu yang dibutuhkan untuk menghasilkan laporan dana BOS kepada pihak Unit Pengendali Teknis (UPT) Pendidikan akan tepat dan memperkecil kesalahan perhitungan dana dan anggaran.

  3. Membuat sistem yang di dalamnya terdapat database yang sudah tertata dengan baik.

Analisa Kelebihan dan Kekuarangan Sistem yang Berjalan.

Dalam penelitian Sistem Pengolahan Data Administrasi Tata Usaha di MI Nurul Huda Yadin pinang yang berjalan, dapat disimpulkan kelebihan dan kekurangan pada sistem tersebut :

a. Kelebihannya yaitu prosedur dan data selama ini digunakan telah memenuhi kebutuhan olah data guru/pegawai dan pencatatan BOS

b. Kekurangannya yaitu proses dalam sistem olah data guru/pegawai yang sedang berjalan telah menggunakan komputer, namun sistem yang ada belum tertata dengan baik dan sebagian proses masih dikerjakan secara manual yaitu belum ada untuk pencetakan daftar isian biodata dan arsip sehingga sering terjadi kesalahan pada setiap laporan triwulan. Kekurangan pada proses sistem pencatatan data dana BOS yang sedang berjalan telah menggunakan komputer, namun sistem yang ada belum efisien dilakukan dan menggunakan Microsoft Excel sehingga keakuratan data, efisiensi belum optimal.

Analisa Piranti Sistem

  1. Piranti Keras (Hardware )

  2. a. Pentium IV

    b. Processor : 3 Ghz

    c. Monitor : LG 15”

    d. Mouse : PS2

    e. RAM  : 256 MB

    f. Harddisk : 80 GB

    g. Keyboard : PS2

    h. CD-RW : LG

    i. Printer : Epson Stylus C58

  3. Piranti Lunak ( Software )

  4. Microsoft Windows XP Professional, Microsoft Office

  5. Brainware

  6. Untuk mengoperasikan atau mengolah data guru/pegawai : Tata Usaha. Untuk mengoperasikan atau mencatat data dana BOS : Kepala Sekolah dan Tata Usaha.

Tata Laksana Sistem Yang Berjalan saat ini.

Untuk menganalisa sistem yang berjalan, pada penelitian ini digunakan program Visual Paradigm for UML 6.4. Community Edition untuk menggambarkan use case diagram, sequence diagram, statechart diagram dan activity diagram.

Analisa Sistem Pengolahan Data Administrasi Tata Usaha Yang Berjalan Saat Ini Pada Use Case Diagram

Gambar 3.2 Use Case Administrasi Tata Usaha

Berdasarkan gambar di atas / system yang berjalan terdiri atas :

a. 3 aktor diantaranya : Unit Pengendali Teknis Pendidikan (UPT), Tata Usaha, Kepala Sekolah.

b. 5 kebiasaan kegiatan yaitu : Pendataan Administrasi, Pendataan Guru, rekap guru, pencatatan BOS, Laporan

Analisa Sistem Yang Berjalan Saat Ini Pada Sequence Diagram : Pendataan Guru/Pegawai

Sequence Diagram Pendataan Guru menggambarkan behaviour / kebiasaan kegiatan pada system yang berjalan yaitu :

Gambar 3.3 Sequence Diagram Pendataan Guru/Pegawai

Berdasarkan gambar 3.3 diatas atau system yang berjalan terdiri atas :

a. 3 Aktor diantaranya : Unit Pengendali Teknis Pendidikan (UPT), Tata Usaha, Kepala Sekolah

b. 4 Kebiasaan kegiatan yaitu : buat form, data form, olah form, rekap laporan data

Analisa Sistem Yang Berjalan Saat Ini Pada Sequence Diagram : Pencatatan Dana BOS

Sequence Diagram Pencatatan Dana BOS menggambarkan behaviour / kebiasaan kegiatan pada system yang berjalan yaitu :

Gambar 3.4 Sequence diagram pencatatan Dana BOS

Berdasarkan gambar 3.4 di atas atau system yang berjalan mempunyai/terdiri dari :

a. 3 aktor diantaranya : Unit Pengendali Teknis Pendidikan (UPT), Tata Usaha, Kepala Sekolah

b. 4 kebiasaan kegiatan yaitu : cetak form BOS, Data Form BOS, Olah Form BOS, Laporan Data BOS

Analisa Sistem Yang Berjalan Saat Ini Pada Statechart Diagram : Pendataan Guru

Statechart pendataan guru menggambarkan behaviour / kebiasaan kegiatan pada system yang berjalan yaitu :


Gambar 3.5 Statechart pendataan guru

Berdasarkan gambar 3.5 diatas atau system yang berjalan mempunyai/terdiri dari :

a. 5 statechart diantaranya form pendataan guru, dalam proses data guru diolah, data guru terpenuhi, cetak laporan data guru.

b. 7 prosedur yaitu : form diserahkan, menyerahkan form data guru, mendata guru, diisi oleh TU, dipenuhi oleh TU, rekap data guru dan arsip.

Analisa Sistem Yang Berjalan Saat Ini Pada Activity Diagram : Pendataan Guru

Activity diagram data guru menggambarkan behaviour / kebiasaan kegiatan pada system yang berjalan.

Gambar 3.6 Actifity diagram Pendataan Guru/Pegawai

Berdasarkan gambar 3.6 sistem yang berjalan terdiri dari :

Start, activity frock sebagai penghubung aktivitas yang bersamaan dan mempunyai 6 kebiasaan kegiatan yaitu : menyerahkan data guru, dalam proses mengisi form data guru, cetak laporan data guru, mengisi form data guru, menyerahkan data guru yang diolah dan Finish

BAB IV

DESAIN DAN IMPLEMENTASI YANG DIUSULKAN

Tata laksana sistem yang diusulkan

Setelah diadakan penelitian dan analisa sistem yang berjalan maka selanjutnya akan di bahas mengenai rancangan usulan sistem yang akan di bangun

Untuk menganalisa dan merancang sistem yang diusulkan, pada penelitian ini digunakan program Visual Paradigm for UML 6.4. Community Edition.

a. Analisa sistem yang diusulkan berdasarkan Use Case Diagram

Gambar 4.1. Use Case Diagram yang diusulkan

Berdasarkan gambar 4.1. Use Case Diagram Administrasi Tata Usaha yang diusulkan terdapat :

  1. 1 system yang mencakup seluruh kegiatan Sistem informasi Administrasi Tata Usaha di MI NURUL HUDA YADIN

  2. 3 actor yang melakukan kegiatan, diantaranya Kepala Sekolah, Tata Usaha dan Unit Pengendali Teknis Pendidikan.

  3. 6 use case yang biasa dilakukan oleh actor-actor tersebut diantaranya : login, data RAPBS, data guru/pegawai, sumber dana, laporan data guru/pegawai, laporan dana BOS

  4. 4 include yang menspesifikasikan bahwa use case sumber secara eksplisit diantaranya sumber dana, data guru/pegawai, cetak dana BOS, cetak data guru/pegawai.

  5. Berdasarkan analisa yang diusulkan, maka dapat dibandingkan bahwa prosedur dan kegiatan yang berjalan dan yang diusulkan terdapat pada tabel dibawah ini :

Tabel 4.1 Perbandingan Analisa sistem berjalan dan yang diusulkan berdasarkan Use Case Diagram

b. Analisa sistem yang diusulkan berdasarkan Class Diagram

Gambar 4.2. Class Diagram yang diusulkan


Berdasarkan gambar 4.2. Class Diagram yang diusulkan terdapat :

  1. 16 class, himpunan dari objek-objek yang saling berhubungan serta operasi yang sama yaitu login, tb_group, tb_pegawai, tb_jeniskelamin, tb_agama, tb_golongandarah, tb_status, tb_pendidikan, tb_jabatan, tb_jurusan, tb_dana, tr_sumberdana_h, tr_sumberdana_d, tr_rapbs_h, tr_rapbs_d, tr_realisasi_rapbsd

  2. 30 multiplicity, hubungan antara objek satu dengan objek lainnya yang mempunyai nilai.

Berdasarkan keterangan Class Diagram di atas dapat disimpulkan bahwa perbandingan analisa sistem yang diusulkan dan sistem yang sudah berjalan yaitu tidak terdapat Class Diagram pada sistem yang sudah berjalan karena belum berbentuk sebuah program/aplikasi database,

c. Analisa sistem yang diusulkan berdasarkan Sequence Diagram

Gambar 4.3. Sequence Diagram yang diusulkan

Berdasarkan gambar 4.3 Sequence Diagram yang diusulkan terdapat :

  1. 2 LifeLine antarmuka yang saling berinteraksi, diantaranya server dan database.

  2. 1 actor yang melakukan kegiatan, diantaranya Tata Usaha.

  3. 35 message spesifikasi dari komunikasi antar objek yang memuat informasi-informasi tentang aktifitas yang terjadi.kegiatan yang biasa dilakukan oleh actor-actor tersebut diantaranya : buka browser, tampilkan halaman utama website, klik tombol login, permintaan username dan password, masukan username dan password, verifikasi username dan password, notifikasi login gagal, verifikasi berhasil/gagal, tampilkan halaman utama, ambil data guru/pegawai, menu data guru/pegawai, kirim data guru/pegawai, tampilkan form entry data guru, entry view delete data, manipulasi database guru/pegawai, kembali ke tampilan form entry data, ambil data RAPBS sumber dana BOS, menu RAPBS, kirim data, tampilkan form entry data RAPBS, entry view delete RAPBS, manipulasi database RAPBS, kembali ke tampilan entry RAPBS, ambil data guru/pegawai, pilih menu laporan, kirim data guru/pegawai, tampilkan form laporan data guru/pegawai, cetak form laporan, ambil data dana BOS, pilih menu laporan, kirim data dana BOS, tampilkan form laporan data dana BOS, cetak form laporan dana BOS, logout, kembali ke portal

Berdasarkan prosedur dan kegiatan yang diusulkan maka ditemukan prosedur dan kegiatan yang terjadi di MI NURUL HUDA YADIN diantaranya dalam bentuk tabel dibawah ini


Tabel 4.2 Perbandingan Analisa Sistem berdasarkan Sequence Diagram

d. Analisa sistem yang diusulkan berdasarkan StateChart Diagram

Gambar 4.4. StateChart Diagram : Administrasi Tata Usaha yang diusulkan

Berdasarkan Gambar 4.4. StateChart Diagram : Administrasi Tata Usaha yang diusulkan terdapat :

a. 1 Initial Pseudo State, objek yang diawali

b. 15 State, nilai atribut dan nilai link pada suatu waktu tertentu, yang dimiliki oleh suatu objek tersebut diantaranya portal, login, logout, permintaan username dan password, verifikasi username dan password, menu utama, menu data guru, form data guru/pegawai, lihat data, menu RAPBS, form RAPBS, lihat data, pilih menu laporan, lihat data guru/pegawai, lihat data dana BOS

c. 6 Transition, Satu aliran yang memicu sebuah state objek dengan cara memperbaharui satu atau lebih nilai atributnya diantaranya entry data guru/pegawai, cetak data, entry sumberdana BOS, cetak data, cetak laporan data guru/pegawai, cetak laporan dana BOS

d. 1 Final State, objek yang di akhiri.

Berdasarkan prosedur dan kegiatan yang diusulkan maka ditemukan prosedur dan kegiatan yang terjadi di MI NURUL HUDA YADIN diantaranya dalam bentuk tabel dibawah ini.

Tabel 4.3 Perbandingan Analisa Sistem berdasarkan Statechart Diagram

e. Analisa sistem yang diusulkan berdasarkan Actifity Diagram

Gambar 4.5. Actifity Diagram yang diusulkan

Berdasarkan Gambar 4.5. Actifity Diagram : yang diusulkan terdapat :

  1. Initial Node, objek yang diawali.

  2. a. 26 action, state dari sistem yang mencerminkan eksekusi dari suatu aksi diantaranya browse, halaman utama website, home, foto kegiatan, sejarah, info, login, menu utama, tata usaha, menu data guru/pegawai, form data guru, simpan entry, lihat data, keluar, cetak data, menu RAPBS, form entry sumber dana BOS, simpan entry, lihat data, keluar, menu laporan, form laporan, lihat data guru/pegawai, laporan dana BOS, cetak laporan data guru/pegawai, cetak laporan dana BOS.

    b. 1 Final State, objek yang di akhiri.

    c. 3 Decision node, diantaranya halaman menu utama, form data guru, form entry sumber dana BOS.

    d. 3 Fork Node, Satu aliran yang pada tahap tertentu berubah menjadi beberapa aliran, diantaranya yaitu halaman menu utama, tata usaha, form laporan,

    Berdasarkan prosedur dan kegiatan yang diusulkan maka ditemukan prosedur dan kegiatan yang terjadi di di MI NURUL HUDA YADIN diantaranya dalam bentuk tabel dibawah ini.

Tabel 4.4 Perbandingan Analisa sistem berdasarkan Activity Diagram

Implementasi Sistem Yang Diusulkan

Desain Implementasi dapat digambarkan sebagai berikut :

  1. Mengumpulkan Data

  2. Proses pengumpulan data digunakan dengan cara berkunjung lansung ke instansi terkait, dengan system wawancara dan melihat data dilapangan yang ada. Sebagai penambah wawasan juga dengan mencari data terkain di internet sebagai bahan perbandingan.

  3. Analisa Sistem

  4. Analisa Sistem dilakukan setelah data terkumpul yaitu dengan melihat permasalahan yang ada secara obyektif. Setelah teridentifikasi masalah di bagian administrasi tata usaha yang berkaitan dengan pendataan siswa dan pencatatan dana BOS kemudian dipilah dan di analisa mana yang lebih penting untuk di kerjakan terlebih dahulu.

  5. Perancangan Sistem

  6. Perancangan Sistem dilakukan dengan penggambaran sistem yang akan di bangun. Dalam perancangan ini di gunakan model Unified Modeling Language (UML), dengan membuat gambaran pra system dalam Use case Diagram, Class Diagram, Sequence Diagram, StateChart Diagram, dan Activity Diagram.

  7. Pembuatan Program

  8. Pembuatan program pada system berbasis web ini dengan menggunakan salah satu bahasa pemrograman yaitu PHP, data warehouse dan MySQL. Dari pengerjaan yang telah dilakukakan kemudian dibuat menjadi satu modul system yang efektif.

  9. Test Program

  10. Pada saat pengetesan program masalah yang timbul tidaklah sedikit dan begitu rumit, sebagian besar berkisar pada masalah teknis perbaikan dan table master yang kurang konsisten. Untuk mendapatkan informasi dari end user apakah system sudah sesuai dengan yang di harapkan. Untuk melihat jelasnya mengenaai error pada saat trail dapat dilihat pada lampiran.

  11. Perbaikan Program

  12. Perbaikan program dengan penambahan atau pengurangan pada point-point tertentu yang tidak diperlukan, setelah diadakan test program baik secara bagian dalam form maupun keseluruhan, sehingga program benar-benar dapat dioptimalkan sesuai dengan kebutuhan user .

  13. Dokumentasi

  14. Dokumentasi pada penelitian ini dilakukan secara bertahap dari pada saat mulai hingga berakhirnya penelitian, sehingga laporan selalu update mengikuti dari perkembangan penelitian. Setelah penelitiahn selesai maka document di satukan dalam sehingga ketika sistem berjalan masih tetap diperlukan dokumentasi, sehingga suatu saat akan digunakan kembali.

Konfigurasi Sistem

Desain Piranti Keras (Hardware)

Piranti keras yang dibutuhkan oleh sistem adalah suatu unit personal komputer. Piranti keras yang diusulkan ini dibuat berdasarkan kebutuhan sistem saat ini dan antisipasi kebutuhan di masa yang akan datang. Konfigurasi yang dibutuhkan pada desain sistem yang diusulkan adalah :

  1. Rancangan perangkat keras (hardware) yang diusulkan adalah sebagai berikut :

  2. a. SERVER dan CLIENT

    - Processor  : Intel Core 2 Duo 3,00 Ghz

    - Monitor  : LCD 15”

    - Keyboard  : Logitech P/S 2 (Standar)

    - Mouse  : Logitech P/S 2 (Standar)

    - Printer  : 1 unit Printer (Hp.Deskjet D2566)

    - Hardisk  : 80 GB

    - RAM  : 1 GB

    - CD-RW  : LG

Desain Piranti Lunak (Software)

Piranti lunak merupakan penunjang dari peralatan komputer yang akan digunakan sebagai penghubung dalam instruksi yang diinginkan, agar komputer dapat menghasilkan informasi yang diharapkan, maka Piranti lunak yang diusulkan dalam rancangan sistem ini adalah sebagai berikut :

  1. Sistem Operasi Windows XP

  2. Microsoft Office

  3. AppServ

  4. a. Apache

    b. MySQL

    c. PHP

  5. Toad for Mysql

  6. Internet Explorer 6.0

  7. Adobe Photoshop CS.

  8. Macromedia Dreamweaver MX

Instalasi Peranti Lunak (Software)

Dalam pembuatan program ini peneliti menggunakan web server apache untuk menjalankan script-script PHP. Peneliti menggunakan software :

  1. Windows Xp

  2. Macromedia Dreamweaver MX 2004

  3. Macromedia Flash MX Player 2004

  4. AppServ

  5. Toad SQL 4.1

Penggunaan Program Yang Diusulkan

System Pengolahan Data Administrasi Tata Usaha yang diusulkan adalah Sistem Informasi yang dibuat dengan berbasiskan web yang menggunakan bahasa pemograman PHP dan MySQL sebagai database-nya, untuk memudahkan user dalam menggunakan aplikasi desain tersebut.


Desain Tampilan

Struktur Tampilan

Struktur tampilan pada Sistem Pengolahan Administrasi Tata Usaha pada di MI NURUL HUDA YADIN bertujuan untuk membentuk sistem terpadu, sehingga hasil yang diperoleh akan lebih cepat dan akurat. Adapun struktur tampilan sebagai berikut : Gambar 4.6. Tampilan Halaman Index (Home)

Halaman ini merupakan halaman informasi utama, dimana didalamnya terdapat link-link menuju informasi dan prosedur Sistem Pengolahan Administrasi Tata Usaha.

  1. Halaman Verifikasi User


  2. Gambar 4.7. Tampilan Halaman untuk verifikasi dan otentikasi user

    Halaman ini merupakan login guru untuk masuk ke tampilan menu utama.

  3. Halaman menu utama SAINS (Sistem Administrasi dan Informasi Sekolah)


  4. Gambar 4.8 Tampilan Halaman menu utama SAINS
    (Sistem Administrasi dan Informasi Sekolah)

    Halaman ini merupakan halaman utama yang berisi item – item untuk masuk ke dalam system

  5. Halaman Master Data Administrator


  6. Gambar 4.9 Tampilan Halaman Master Data Administrator

    Halaman ini merupakan halaman master tabel – tabel data guru/pegawai seperti tabel guru/pegawai, tabel agama, tabel pendidikan terakhir, tabel agama, tabel golongan darah, group, jabatan, jenis kelamin, jurusan, status nikah

  7. Halaman Master Data Guru/Pegawai


  8. Gambar 4.10 Tampilan Halaman Master Data Guru/Pegawai

    Halaman ini merupakan halaman utama untuk input dan edit data guru/pegawai

  9. Halaman Master Pendidikan Terakhir

  10. Gambar 4.11 Tampilan Halaman Master Pendidikan Terakhir

    Halaman ini merupakan halaman utama untuk input dan edit data pendidikan terkahir

  11. Halaman Master Sumber Dana

  12. Gambar 4.12. Tampilan Halaman Master Sumber Dana

    Halaman ini merupakan halaman yang akan menampilkan data master sumber dana.

  13. Halaman Master RAPBS

  14. Gambar 4.13. Tampilan Halaman Master RAPBS

    Halaman ini merupakan halaman yang akan menampilkan data master RAPBS.


  15. Halaman Pencarian data RAPBS berdasarkan Kode Sumber Dana


  16. Gambar 4. 14. Tampilan Halaman Pencarian data RAPBS berdasarkan Kode Sumber Dana

    Halaman ini merupakan halaman untuk mencari data RAPBS berdasarkan Kode Sumber Dana.

BAB V

PENUTUP

Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pengamatan yang telah dilakukan pada sistem pengolahan data administrasi tata usaha maka, didapatkan beberapa kesimpulan yaitu:

  1. Pada sistem yang berjalan adalah sebagai berikut, :

  2. a. Pada proses pengolahan data administrasi tata usaha bagian kepegawaian yang berjalan saat ini telah menggunakan komputer dan aplikasi, namun sistem yang ada belum tertata dengan baik sesuai prosedur ketatausahaan sehingga belum dapat menghasilkan informasi secara cepat dan efisien.

    b. Pada proses pengolahan data administrasi tata usaha bagian pencatatan dana BOS yang berjalan saat ini telah menggunakan komputer yaitu dengan Microsoft Excel namun sistem yang ada masih manual atau semi komputer, sehingga informasi yang dihasilkan belum akurat, data-data yang ada belum tersimpan dengan baik, dan sistem yang berjalan belum dapat menghasilkan informasi secara akurat serta mengurangi kinerja dan pelayanan administrasi

  3. Implementasi sistem yang diusulkan adalah sebagai berikut, :

  4. a. Pada proses pengolahan data administrasi tata usaha yang menggunakan sistem komputer berbasis web pada MI Nurul Huda Yadin pinang dapat menghasilkan informasi yang cepat, akurat sehingga akan memberikan pelayanan yang terbaik khususnya bidang ketatausahaan dan laporan data dana BOS.

    b. Semua data-data yang berhubungan dengan sistem administrasi tata usaha akan dapat tersimpan dengan baik dalam sistem yang terintegrasi sehingga historical data akan terjaga dan dapat meminimalkan data hilang atau rusak pada sistem yang diusulkan.

Saran

Agar penerapan desain system yang baik dan berbasis web untuk administrasi tata usaha ini dapat terwujud dengan baik maka, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan yaitu, :

  1. Perlu diadakannya training bagi pengguna atau bagi petugas entry data

  2. Program yang dibuat dapat diaplikasikan dan dievaluasi guna pengembangan lebih lanjut.

  3. Untuk pengamanan database perlu adanya proses backup data secara berkala.

DAFTAR PUSTAKA

  1. 1,0 1,1 Yakub. “Pengantar Sistem Informasi”. Graha Ilmu: Yogyakarta.
  2. 2,0 2,1 2,2 2,3 Sutarman. 2012. Buku Pengantar Teknologi Informasi Jakarta : Bumi Aksara.
  3. Henderi, Maimunah, Randy Andriyan. 2011 “Desain Aplikasi E-learning Sebagai Media Pembelajaran Artificial Informatics”. Tangerang : Jurnal CCIT Vol.4, No.3 Mei 2011.
  4. 4,0 4,1 Sutabri, Tata. “Konsep Dasar Informasi”. Yogyakarta: Andi Offset.
  5. 5,0 5,1 5,2 5,3 5,4 Nugroho, Adi. 2014. “Rekayasa Perangkat Lunak Berorientasi Objek Dengan Metode USDP”. Yogyakarta : Andi Offset.