SI1214472679: Perbedaan revisi

Dari widuri
Lompat ke: navigasi, cari
[revisi tidak terperiksa][revisi tidak terperiksa]
(Syarat-Syarat Sistem)
(Syarat-Syarat Sistem)
Baris 528: Baris 528:
  
 
=====Syarat-Syarat Sistem=====
 
=====Syarat-Syarat Sistem=====
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2"> Berikut merupakan syarat-syarat dari sistem menurut Putu Agus (2014:11), diantaranya: </p></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2"> Berikut merupakan syarat-syarat dari sistem menurut Putu Agus (2014:11), <ref name="Agus, Putu. 2014. “Sistem Informasi dan Implementasinya”. Bandung: Informatika Bandung.">Daftar_Pustaka</ref>diantaranya: </p></div>
 
<ol>
 
<ol>
 
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Sistem harus dibentuk untuk menyelesaikan tujuan. </p></li>
 
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Sistem harus dibentuk untuk menyelesaikan tujuan. </p></li>

Revisi per 24 Desember 2016 15.56

 

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PERHITUNGAN COST BREAKDOWN

UNTUK PENENTUAN FREIGHT ON BOARD

PADA PT. NAGASAKTI PARAMASHOES INDUSTRY

 

SKRIPSI

 

Logo stmik raharja.jpg

 

OLEH:

1214472679 TIA CAHYA RESFIQI

 

JURUSAN SISTEM INFORMASI

KONSENTRASI KOMPUTER AKUNTANSI

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

TANGERANG

(2016/2017)

 

 

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

 

LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI

 

 

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PERHITUNGAN COST BREAKDOWN

UNTUK PENENTUAN FREIGHT ON BOARD

PADA PT. NAGASAKTI PARAMASHOES INDUSTRY

 

 

Disusun Oleh:

NIM  : 1214472679
Nama  : Tia Cahya Resfiqi
Jenjang Studi  : Strata Satu
Jurusan  : SISTEM INFORMASI
Konsentrasi  : KOMPUTER AKUNTANSI

 

 

Disahkan Oleh :

Tangerang, Maret 2017

Ketua         Kepala Jurusan
STMIK RAHARJA         Jurusan Sistem Komputer
           
           
           
           
(Ir. Untung Rahardja, M.T.I)         (Nur Azizah,M.Akt.,M.Kom)
NIP : 00594         NIP : 078010

 

 

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

 

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING

 

 

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PERHITUNGAN COST BREAKDOWN

UNTUK PENENTUAN FREIGHT ON BOARD

PADA PT. NAGASAKTI PARAMASHOES INDUSTRY

 

 

Dibuat Oleh :

NIM  : 1214472679
Nama  : Tia Cahya Resfiqi

 

 

Telah disetujui untuk dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif

Jurusan Sistem Komputer

Konsentrasi Komputer Akuntansi

 

 

Disetujui Oleh :

Tangerang, Maret 2017

Pembimbing I     Pembimbing II
       
       
       
       
(Meta Amalya Dewi, M.Kom)     (Bayu Pramono, M.T.I)
NID : 05065     NID : 15005

 

 

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

 

LEMBAR PERSETUJUAN DEWAN PENGUJI

 

 

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PERHITUNGAN COST BREAKDOWN

UNTUK PENENTUAN FREIGHT ON BOARD

PADA PT. NAGASAKTI PARAMASHOES INDUSTRY

 

 

Dibuat Oleh :

NIM  : 1214472679
Nama  : Tia Cahya Resfiqi

 

 

Disetujui setelah berhasil dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif

Jurusan Komputer Sistem

Konsentrasi Komputer Akuntansi

Tahun Akademik 2016/2017

 

Disetujui Penguji :

Tangerang, Maret 2017

Ketua Penguji   Penguji I   Penguji II
         
         
         
         
(xxxxx, M.Kom)   (xxxxx, Dra., M.M.,M.H)   (xxxxx, M.Kom)
NID : xxxxx   NID : xxxxx   NID : xxxxx

 

 

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

RAHARJA

 

 

LEMBAR KEASLIAN SKRIPSI

 

Saya yang bertandatangan di bawah ini,

NIM  : 1214472679
Nama  : Tia Cahya Resfiqi
Jenjang Studi  : Strata Satu
Jurusan  : SISTEM INFORMASI
Konsentrasi  : KOMPUTER AKUNTANSI

 

Menyatakan bahwa Skripsi ini merupakan karya tulis saya sendiri dan bukan merupakan tiruan, salinan, atau duplikat dari Skripsi yang telah dipergunakan untuk mendapatkan gelar Sarjana Komputer baik di lingkungan Perguruan Tinggi Raharja maupun di Perguruan Tinggi lain, serta belum pernah dipublikasikan.

 

Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab, serta bersedia menerima sanksi jika pernyataan diatas tidak benar.

Tangerang, Maret 2017
Tia Cahya Resfiqi
NIM. 1214472679

)*Tandatangan dibubuhi materai 6.000;

 

ABSTRAKSI

XXXX.

Kata kunci: xxxxx

ABSTRACT

XXXX

Keywords: xxxxx

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat serta hidayah-Nya, sehingga laporan Skripsi Penulis dapat berjalan dengan baik dan selesai sebagaimana mestinya. Adapun judul yang diambil yaitu "Perancangan Sistem Informasi Perhitungan Cost Breakdown Untuk Penentuan Freight On Board Pada Pt. Nagasakti Paramashoes Industry".

Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam penyusunan laporan ini, hal tersebut dikarenakan keterbatasan kemampuan penulis dalam mendapatkan berbagai sumber yang menjadi bahan acuan dalam penyusunan. Oleh karena itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun agar dapat lebih baik lagi pada masa yang akan datang.

Namun dengan adanya bimbingan serta dukungan dari berbagai pihak, akhirnya laporan Skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik dan tepat pada waktu yang telah ditentukan.

Pada kesempatan kali ini, Penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu serta mendukung Penulis dalam menyelesaikan laporan Skripsi ini, diantaranya :

  1. Bapak Ir. Untung Rahardja, M.T.I selaku Ketua STMIK Raharja.

  2. Bapak Drs. Po. Abas Sunarya, M.Si selaku Direktur. STMIK Raharja.

  3. Bapak Sugeng Santoso, M.Kom selaku Pembantu Ketua I Bidang Akademik STMIK Raharja.

  4. Ibu Nur Azizah,M.Akt.,M.Kom selaku Kepala Jurusan Sistem Komputer STMIK Raharja

  5. Ibu Meta Amalya Dewi, M.Kom selaku pembimbing pertama yang telah meluangkan waktu, pikiran maupun tenaga untuk membantu serta memberikan bimbingan dan pengarahan kepada penulis.

  6. Bapak Bayu Pramono, M.T.I. selaku pembimbing kedua, terima kasih atas pengarahan serta saran yang telah diberikan kepada penulis, sehingga dapat menjalani Skripsi ini dengan penuh ilmu dan semangat.

  7. Sobri selaku stakeholder yang telah banyak berkontribusi dalam penyelesaian Skripsi penulis serta memberikan masukan terhadap sistem yang telah dibuat.

  8. Bapak dan Ibu Dosen Perguruan Tinggi Raharja yang telah memberikan banyak ilmu pengetahuan sehingga memperluas wawasan penulis.

  9. Kedua orang tua serta keluarga yang telah memberikan dukungan, baik moril, materil maupun doa untuk keberhasilan penulis.

  10. XXXX, XXXX, XXX, yang sangat berjasa dalam memberikan dukungan kepada penulis.

  11. Dan semua rekan-rekan mahasiswa/i yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan laporan skripsi ini.

Akhir kata, besar harapan penulis bahwa laporan skripsi ini dapat memberikan informasi yang bermanfaat dan menambah pengetahuan bagi pembaca sekalian.

Tangerang, Maret 2017
TIA CAHYA RESFIQI
NIM. 1214472679

Daftar isi

BAB I

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Perusahaan manufactur merupakan perusahaan yang mengolah bahan mentah menjadi bahan jadi kemudian menjual bahan jadi tersebut. Kegiatan saat pengolahan bahan baku menjadi bahan jadi disebut dengan proses produksi. Saat produksi bahan mentah menjadi bahan jadi harus menetapkan beban pokok produksi barang jadi. Di PT Nagasakti Paramashoes Industry sebelum adanya proses produksi pihak planning harus menentukan design produk, bahan baku, perhitungan labor, perhitungan overhead, profit serta tooling amortization. Dari design produk, bahan baku, perhitungan labor, perhitungan overhead dan penentuan profit itulah yang disebut perkiraan biaya produksi. Perkiraan biaya produksi akan dihitung menjadi laporan cost breakdown. Hasil dari perhitungan cost breakdown akan menjadi Freight on board sebagai pedoman harga yang akan dibayar pihak buyer. Maka dari itu di PT Nagasakti Paramashoes Industry perhitungan cost breakdown menjadi hal yang sangat penting. Sehingga perhitungan cost breakdown harus tepat, cepat dan akurat karena berpengaruh pada keuntungan perusahaan yang akan dicapai.

Saat ini proses pencatatan dan pengolahan data untuk perhitungan cost breakdown di PT Nagasakti Paramashoes Industry masih secara manual. Proses pencatataan data manual adalah proses pencatatan dan pengolahan data dimana pencatatan data masih dilakukan secara manual menggunakan komputer tetapi hanya menggunakan program Ms. Office Excel. Proses pencatatan dan pengolahan data seperti ini mempunyai banyak kelemahan yaitu diantaranya adalah ketidak efektifan proses perhitungan, bentuk laporan masih berupa dokumen excel yang dapat menyulitkan dalam proses pencarian data, kemungkinan terjadinya kehilangan data dan kemungkinan terjadi kesalahan dalam penginputan data. Selain itu pengolahan data secara manual tidak dapat menghubungkan antara departemen satu ke departemen lain. Kelemahan dalam proses pencatatan data perhitungan cost breakdown tersebut akan beresiko tidak tepat nya penentuan Freight on board, sehingga dapat menimbulkan kerugian di PT Nagasakti Paramashoes Industry. Perhitungan cost breakdown memerlukan pengolahan data secara komputerisasi. Pengelolaan data secara komputerisasi membutuhkan berbagai macam alat bantu dalam menjalankan proses tersebut. Komputer adalah peralatan yang bekerja dibawah kontrol program yang tersimpan, yang secara otomatis menerima, menyimpan dan memproses data untuk menghasilkan informasi yang merupakan hasil dari pemprosesan itu. Fungsi komputer saat ini, bukan lagi sekedar alat untuk menghitung, tetapi sudah lebih luas. Terlebih lagi dengan adanya software komputer yang dapat digunakan untuk mengelola data secara akurat.

Dari uraian di atas penulis memberikan gambaran bahwa sistem yang ada sekarang ini tidak memberikan akses yang optimal terhadap seluruh aktivitas. Sehingga sudah seharusnya PT. Nagasakti Paramashoes Industry bisa mengembangkan diri dengan membuat suatu sistem informasi yang bisa memberikan layanan informasi yang cepat, tepat dan akurat untuk perhitungan biaya produksi. Oleh karena itu, dengan adanya masalah ini penulis melakukan analisa pada sistem perhitungan cost breakdown pada PT. Nagasakti Paramashoes Industry sebagai bahan tugas sekripsi dengan judul : “Perancangan Sistem Informasi Perhitungan Cost Breakdown untuk penentuan Freight on board pada PT. Nagasakti Paramashoes Industry”

Rumusan Masalah

Penelitian dimulai dari rumusan masalah yang akan diselesaikan dengan pemecahan masalah. Rumusan masalah berbeda dengan masalah. Masalah merupakan kesenjangan antara yang di harapkan dengan yang terjadi, maka rumusan masalah itu merupakan suatu pertanyaan yang akan dicarikan jawabannya melalui pengumpulan data. Masalah akan timbul apabila ada kesenjangan antara teori (what should be) dengan kenyataan yang dijumpai (what is).

Sesuai dengan latar belakang penelitian yang telah diuraikan pada bahasan sebelumnya, penelitian ini secara jelas berkaitan dengan sistem informasi perhitungan cost breakdown pada PT Nagasakti Paramashoes Industry. Pada skripsi ini akan diberikan contoh tentang sistem perhitungan cost breakdown pada PT Nagasakti Paramashoes Industry yang berjalan saat ini, adanya masalah-masalah yang terjadi pada sistem tersebut, serta penyelesaian untuk masalah itu sendiri.

Maka, dari penjelasan rumusan masalah tersebut, dapat ditarik beberapa permasalahan sebagai berikut :

  1. Bagaimana Sistem Informasi Perhitungan cost breakdown pada PT Nagasakti Paramashoes Industry yang berjalan saat ini?

  2. Bagaimana kendala-kendala yang ada pada sistem informasi perhitungan cost breakdown yang berjalan saat ini?

  3. Bagaimana merancang sistem informasi perhitungan cost breakdown agar lebih cepat, tepat dan akurat?

  4. Apakah sistem yang dirancang akan bisa menghasilkan laporan secara cepat, tepat dan akurat?

Ruang Lingkup

Setiap manusia pasti memiliki gagasan, pemikiran dan pemahaman yang berbeda-beda antara satu dengan yang lainnya terhadap suatu hal. Oleh karena itu, perlu diberikan batasan untuk menghindari kekeliruan atau kesalahan dalam pemahaman atas penelitian yang dilakukan ini. Untuk menghindari kekeliruan atau kesalahpahaman dan sekaligus untuk memudahkan pembaca dalam memahami penelitian ini, maka penulis perlu membuat batasan masalah dalam penelitian ini, sehingga tidak menimbulkan kesimpangsiuran dan ketidakjelasan dalam pembahasan selanjutnya.

Ruang lingkup dalam penelitian ini dimulai dari proses pembuatan yield yang berisi tentang design produk dan material yang digunakan, perhitungan usage uper, price material, supplier, profit serta tooling amortization yang dilakukan costing, perhitungan usage bonding dan cat yang dilakukan laboratory, perhitungan usage bottom yang dilakukan oleh team bottom, perhitungan labor dan overhead yang dilakukan oleh pihak IE, serta hasil Freight on board yang akan diterima bagian buyer dan dikontrol oleh pihak costing.

Tujuan dan Manfaat Penelitian

Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut :

  1. Untuk mengetahui lebih dalam tentang sistem berjalan perhitungan cost breakdown yang digunakan pada PT Nagasakti paramashoes Industry.

  2. Mencari kendala yang dialami PT Nagasakti Paramashoes Industry pada sistem yang berjalan saat menghitung cost breakdown.

  3. Untuk menghasilkan rancangan sistem informasi perhitungan cost breakdown yang lebih bermanfaat bagi PT Nagasakti Paramashoes Industry.

  4. Dapat membantu dalam pembuatan laporan pehitungan Cost Breakdown produksi secara cepat, tepat dan akurat.

Manfaat Penelitian

Adapun manfaat dalam penelitian ini sebagai berikut :

  1. apat terciptanya suatu rancangan sistem informasi pengolahan data perhitungan cost breakdown pada PT Nagasakti Paraamshoes Industry yang optimal dari sistem yang berjalan saat ini.

  2. Dengan teridentifikasinya kelemahan dan kekurangan sistem yang ada, memberikan kemudahan untuk melakukan perbaikan dan pengembangan sistem yang lebih baik lagi untuk jangka panjang perusahaan.

  3. Dihasilkan sebuah rancangan rancangan sistem informasi perhitungan cost breakdown yang lebih optimal dari sisi waktu dan juga maksimal dari sisi tenaga.

  4. Dapat memberikan informasi perhitungan Cost Breakdown yang lebih cepat, tepat dan akurat.

Metodologi Penilitian

Metode penelitian merupakan suatu rangkaian cara atau kegiatan pelaksanaan penelitian yang didasari oleh asumsi-asumsi dasar, pandangan- pandangan filosofis dan ideologis, pertanyaan dan isu-isu yang dihadapi. Suatu penelitian mempunyai rancangan penelitian tertentu. Rancangan ini menggambarkan prosedur atau langkah-langkah yang harus ditempuh, waktu penelitian, sumber data dan kondisi arti apa data dikumpulkan dan dengan cara bagaimana data tersebut dihimpun dan diolah untuk digunakan dalam pembuatan laporan.

Adapun penjelasan lebih rinci mengenai metode yang digunakan penulis dalam menyusun Sekripsi ini sebagai berikut :

Metode Pengumpulan Data

  1. Metode Obervasi (Pengamatan)

  2. Merupakan cara pengumpulan data dimana penulis diharuskan untuk terlibat langsung dalam pencarian datanya atau peninjauan secara cermat dan langsung di lokasi penelitian. Dalam hal ini, penulis dengan berpedoman kepada design penelitiannya perlu mengunjungi PT Nagasakti Paramashoes Industry sebagai lokasi penelitian untuk mengamati berbagai hal atau kondisi yang ada dilapangan dan meminta data yang diperlukan sebagai bahan untuk menulis laporan penelitian. Kemudian dari pengamatan lapangan tersebut dijadikan pedoman untuk dilakukan pengamatan terhadap sistem yang akan dikembangkan. Dengan cara ini penulis diharapkan dapat mengetahui dan memahami sistem yang akan penulis analisa.

  3. Metode Studi Pustaka

  4. Adalah segala upaya yang dilakukan oleh peneliti untuk memperoleh dan menghimpun segala informasi tertulis yang relevan dengan masalah yang diteliti. Informasi ini dapat diperoleh dari buku-buku, laporan penelitian, karangan ilmiah, tesis/disertasi, ensiklopedia, buku tahunan, peraturan-peraturan, ketetapan- ketetapan dan sumber-sumber lain, serta melakukan searching pada internet. Dalam hal ini seorang peneliti berkewajiban mempelajari teori-teori yang mendasar masalah dan bidang penelitiannya. Selain itu, penulis juga perlu memanfaatkan hasil penelitian dan pemikiran yang relevan dengan masalah penelitiannya untuk menghindari terjadinya pengulangan penelitian serupa atau duplikasi yang tidak diinginkan. Dengan melakukan kajian bahan-bahan pustaka yang ada, penulis dapat memperoleh informasi secara sistematis kemudian menuangkannya dalam bentuk rangkuman yang utuh.

  5. Metode Wawancara

  6. Melakukan tanya jawab dengan user tiap departemen terkait, Supervisor departemen costing untuk mendapatkan informasi seputar prosedur sistem berjalan, kendala yang ditemui dan harapan terhadap pengembangan yang akan diusulkan.

Metode Analisa

Setelah melakukan pengumpulan data selanjutnya data yang sudah diperoleh diolah dan dianalisa. Dalam melakukan analisa perancangan sistem perkiraan biaya produksi pada PT Nagasakti Paramashoes Industry. Disini penulis menggunakan beberapa metode analisa yang dilakukan yaitu analisa SWOT dan analisa PIECES.

Analisa SWOT merupakan metode yang akan mengkaji 4 (empat) pilar utama sebuah perusahaan ataupun usaha yaitu kekuatan (strenghths), kelemahan (weaknesses), peluang (opportunities) dan ancaman (threats). Analisa SWOT (Strengths, Weakness, Opportunities, Threats) sebagai upaya untuk membantu dalam mengidentifikasi faktor luar (external) dan faktor dalam (internal) perusahaan secara sistematis, dalam usaha penyusunan suatu rencana yang matang untuk mencapai tujuan yang baik untuk jangka pendek maupun jangka panjang.

Serta mengunakan analisa PIECES analisa PIECES merupakan analisa yang membuat sistem dari performance, information, economic, control, efficiency dan service

Selain itu penulis menggunakan Unified Modeling Language (UML) sebagai salah satu alat bantu yang dapat digunakan dalam bahasa pemograman yang berorientasi objek.

Kemudian penulis menggunakan metode Elisitasi untuk menggumpulkan dan menyeleksi kebutuhan sistem yang diharapkan stakeholder. Elisitasi merupakan rancangan sistem yang diusulkan yang sesuai dengan keinginan atau yang dibutuhkan user. Elisitasi yang dilakukan melalui 3 (tiga) tahap, yaitu Elisitasi tahap I, elisitasi tahap II, elisitasi tahap III dan draft final elisitasi.

Metode Perancangan

Pada tahap ini adalah tahap perancangan sistem yang digambarkan dengan menggunakan program visual paradigm berdasarkan hasil analisa yang ada, sehingga menghasilkan model baru yang diusulkan. Pada tahap ini juga penulis melakukan perancangan sistem informasi yang akan dibangun dengan tahapan teknik sebagai berikut:

Visual Paradigm for UML Interprise Edition, merupakan software yang akan digunakan untuk men-design dan membuat suatu model diagram. PHP, merupakan bahasa pemograman yang akan dicapai. XAMPP, merupakan tool yang menyediakan paket perangkat lunak kedalam satu buah paket. MYSQL, merupakan database yang akan digunakan. Adobe Dreamweaver CS5, merupakan software yang digunakan untuk men-design program yang akan dibuat.

Sistematika Penulisan

Agar dapat lebih memahami penjelasan dalam penyusunan laporan skripsi ini, maka penulis mengelompokan menjadi beberapa sub bab. Dimana antara bab yang satu dengan yang lainnya saling berkaitan. Adapun penyusunan bab-bab dengan sistematika penyampaian adalah sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN :

Pada bab ini menjelaskan antara lain yaitu latar belakang, rumusan masalah, ruang lingkup, tujuan dan manfaat, metode penelitian, dan sistematika penulisan.

BAB II LANDASAN TEORI :

Pada bab ini akan dijelaskan definisi-definisi yang berhubungan dengan permasalahan yang dibahas pada bagian sistem yang berjalan pada saat ini, seperti landasan teori yang membahas tentang konsep dasar sistem serta membahas teori-teori pendukung lainnya yang berhubungan dengan topik yang akan dibahas dalam penelitian dan literature review.

BAB III ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN :

Pada bab ini menjelaskan tentang teori-teori dan definisi yang berhubungan dengan penulisan skripsi yaitu gambaran umum perusahaan, Sejarah singkat perusahaan, struktur organisasi dan fungsi, UML sebagai sistem yang berjalan dan permasalahan pokoknya serta alternative pemecahan masalah, elisitasi tahap 1,2,3 dan draft final.

BAB IV HASIL PENELITIAN :

Pada bab ini membahas tentang analisa dan perancangan sistem baru yang telah sistematis yang akan dijelaskan dalam bentuk usulan prosedur yang baru, perancangan sistem yang diusulkan dengan rancangan Use Case Diagram, Class Diagram, Activity Diagram, Sequence Diagram, Spesifikasi Proses, Rancangan Basis Data, Konfigurasi sistem serta Rancangan Tampilan.

BAB V PENUTUP :

Pada bab ini berisikan tentang kesimpulan hasil analisa dari penelitian dan menjawab dari tujuan penelitian yang diajukan serta saran- saran seputar perkembangan sistem berjalan sesuai kebutuhan stakeholder.

DAFTAR PUSTAKA :

LAMPIRAN :

BAB II

LANDASAN TEORI

Teori Umum

Konsep Dasar Sistem

Definisi Sistem

Menurut Suprihadi dalam Jurnal CCIT Vol.6 No.3 (2013:310)[1] mendefiniskan bahwa, “Sistem adalah sekumpulan unsur atau elemen yang saling berkaitan dan saling mempengaruhi dalam melakukan kegiatan bersama untuk mencapai suatu tujuan”.

Menurut Sugiarti (2011:99),[2] “sistem merupakan suatu bentuk integrasi antara satu komponen dengan komponen lain karena sistem memiliki sasaran yang berbeda untuk setiap kasus yang terjadi dalam sistem tersebut”.

Bambang Hartono (2013:13),[3] “sebuah sistem dapat dilihat sebagai suatu rangkain sebab-akibat yang beruntun, dimana masukan yang mengalir ditangkap dan masuk ke dalam sistem, lalu diolah dan diubah menjadi keluaran yang mengalir ke luar melalui sejumlah proses”.

Menurut Taufiq (2013:2),[4] “Sistem adalah kumpulan dari sub-sub sistem abstrak maupun fisik yang saling terintegrasi dan berkolaborasi untuk mencapai suatu tujuan tertentu”.

Dari pendapat yang dikemukakan di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa sistem adalah komponen atau kumpulan hal baik yg abstrak maupun fisis berupa sub-sub sistem yang saling bekerjasama untuk mencapai suatu tujuan.

Karakteristik Sistem

Menurut Putu Agus (2014:11),[5] suatu sistem mempunyai karakterisktik atau sifat-sifat tertentu, adapun karakteristik yang dimaksud adalah sebagai berikut:

  1. Komponen-komponen (components)

  2. Sebuah sistem memiliki komponen didalamnya. Komponen-komponen ini memiliki fungsi dan tugas masing-masing yang saling berkaitan satu sama lain. Keterkaitan antar komponen ini membentuk suatu kesatuan kerja, yang menjadikan sistem dapat mencapai tujuan dan fungsi yang ingin dicapai oleh penguna.

  3. Batas Sistem (Boundary System)

  4. Ruang lingkup sistem merupakan daerah yang membatasi antara sistem dengan sistem yang lain atau sistem dengan lingkungan luarnya. Batasan sistem ini memungkinkan suatu sistem dipandang sebagai satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan.

  5. Lingkungan Luar Sistem (Environment System)

  6. Bentuk apapun yang ada di luar ruang lingkup atau batasan sistem yang mempengaruhi operasi sistem tersebut disebut lingkungan luar sistem. Lingkungan luar sistem ini dapat bersifat menguntungkan dan dapat juga bersifat merugikan sistem tersebut. Dengan demikian, lingkungan luar tersebut harus tetap dijaga dan dipelihara. Lingkungan luar yang merugikan harus dikendalikan. Kalau tidak, maka akan menggangu kelangsungan hidup dari sistem tersebut.

  7. Penghubung Sistem (Interface system)

  8. Media yang menghubungkan sistem dengan subsistem lain disebut penghubung sistem. Penghubung ini memungkinkan sumber-sumber daya mengalir dari satu subsistem ke subsistem lain. Bentuk keluaran dari satu subsistem akan menjadi masukan untuk subsistem lain melalui penghubung tersebut. Dengan demikian, dapat terjadi suatu integrasi sistem yang membentuk satu kesatuan.

  9. Masukan (Input)

  10. Input berfungsi untuk menerima semua masukan dari pengguna. Masukan yang diterima dalam bentuk data. Data ini berasal dari satu maupun beberapa sumber. Data dapat digolongkan ke dalam data internal dan data eksternal. Data internal merupakan data yang berasal dari dalam tempat bersangkutan. Data eksternal merupakan data yang berasal dari luar tempat bersangkutan (misalkan data yang berasal dari sumber referensi di internet).

  11. Keluaran (output)

  12. Output berfungsi untuk menyajikan hasil akhir ke pengguna sistem informasi. Informasi yang disajikan ini merupakan hasil dari pengolahan data yang diinputkan sebelumnya. Pada output, informasi yang disajikan disesuaikan dengan data yang diinputkan dan fungsionalitas dari suatu sistem.

  13. Sasaran (objectives)

  14. Merupakan tujuan yang akan dicapai untuk menentukan masukan yang dibutuhkan sistem dari keluaran yang akan dihasilkan sistem.

Syarat-Syarat Sistem

Berikut merupakan syarat-syarat dari sistem menurut Putu Agus (2014:11), [5]diantaranya:

  1. Sistem harus dibentuk untuk menyelesaikan tujuan.

  2. Elemen sistem harus mempunyai rencana yang ditetapkan.

  3. Adanya hubungan diantara elemen sistem.

  4. Unsur dasar dari proses (arus informasi, energi dan material) lebih penting dari elemen sistem.

  5. Tujuan organisasi lebih penting dari pada tujuan elemen.

Klasifikasi Sistem

Menurut Putu Agus (2014:7),[5] sistem dapat diklasifikasikan dari beberapa sudut pandang diantaranya:

Konsep Dasar Data

Definisi Data

Konsep Dasar Informasi

Definisi Informasi
Kualitas Informasi
Nilai Informasi
Fungsi Informasi

Konsep Dasar Analisa Informasi

Definisi Analisa Sistem

Konsep Dasar Perancangan Sistem=

Definisi Perancangan Sistem=
Tujuan Perancangan Sistem=
Definisi Database.
Jenis Database yang digunakan
Komponen-Komponen Database
Jenis-Jenis Web

Konsep Dasar Testing

Definisi Testing
Definisi Blackbox Testing

Teori Khusus

Pengertian Akutansi Biaya

Definisi Akutansi Biaya
Fungsi Akutansi Biaya

Biaya dan Harga

Definisi Harga
Definisi Biaya
Standart Cost

Konsep Dasar Analisa SWOT dan PIECES

Definisi Analisa SWOT
Tipe-Tipe Strategy SWOT
Definisi PIECES

UML (Unified Modeling Language)

Definisi UML (Unified Modeling Language)
Definisi Diagram-Diagram Unified Modeling Language

MY SQL

BAB III

ANALISA SISTEM YANG BERJALAN

Gambaran Umum Perusahaan

Sejarah Perusahaan

Struktur Organisasi Perusahaan dan Fungsi

Analisa SWOT

Analisa Batasan Sistem

Analisa Sistem Berjalan

Tata Laksana Sistem Yang Berjalan

Prosedur Sistem Berjalan

Rancangan Prosedur Sistem Berjalan

Use Case Diagram Sistem Berjalan
Diagram Sistem Berjalan
Activity Diagram Sistem Berjalan
Squence Diagram Sistem Berjalan

PIECES

Konfigurasi Sistem Berjalan

Spesifikasi perangkat keras (Hardware)

Spesifikasi perangkat lunak (Software)

Hak Akses (Brainware)

Permasalahan yang dihadapi

Analisa Kebutuhan Sistem

Alternatif Pemecahan Masalah

User Requirement

Elisitasi Tahap I

Elisitasi Tahap II

Elisitasi Tahap III

Final Draft Elisitasi

BAB IV

HASIL PENELITIAN

BAB V

PENUTUP

Kesimpulan

Berdasarkan analisa yang dilakukan pada PT. Nagasakti Paramashoes Industry, maka dapat disimpulkan beberapa hal sebagai berikut:

  1. Sistem perhitungan cost breakdown pada PT Nagasakti Paramashoes Industry mengunakan Miscrosoft Excel sehingga data yang disajikan tidak dapat terintergrasi secara langsung antara satu departemen dengan departemen lainnya yang terkait. Apabila ada miskomunikasi akan menyebabkan perbedaan data antara departemen satu dengan departemen lainnya.

  2. Untuk melakukan monitoring pada Freight on board sepatu PT Nagasakti Paramashoes Industry, saat ini masih dilakukan secara manual yaitu dengan cara apabila terdapat produk baru maka disimpan kedalam suatu file spreadsheet yang terpisah dari file atau data apapun. Sistem Informasi Perhitugan cost breakdown pada PT Nagasakti Paramashoes saat ini masih mengalami kendala seperti ketidak efektifan proses perhitungan, bentuk laporan masih berupa dokumen excel yang dapat menyulitkan dalam proses pencarian data, kemungkinan terjadinya kehilangan data dan kemungkinan terjadi kesalahan dalam penginputan data.

  3. Diperlukan program berbasis website, dengan mengunakan bahasa PHP, XAMPP untuk tool perangkat lunak kedalam satu buah paket, MYSQL untuk database yang akan digunakan, Adobe Dreamweaver CS5 untuk men-design program yang akan dibuat. Selain itu mengunakan fasilitas browser internet agar buyer dapat mengakses data Freight On Board sepatu meskipun dalam wilayah yang berbeda.

  4. Sistem Informasi Perhitungan cost breakdown pada PT Nagasakti Paramashoes yang dirancang dapat menghasilkan laporan yang cepat, tepat dan akurat. Sistem informasi yang dirancang lebih optimal dan terintergrasi satu dengan yang lain sehingga tujuan data antara satu departemen dengan departemen lain dapat sesuai dan memerlukan waktu yang lebih cepat. Sistem yang dirancang mengunakan database sehingga tidak mengalami kehilangan data dan mudah dalam pencarian data.

Saran

Saran yang dapat diberikan penulis untuk pengembangan selanjutnya dimasa yang akan datang adalah sebagai berikut :

  1. Sistem perhitungan cost break down yang dirancang sudah terintergrasi antar departemen akan tetapi di harapkan dapat melakukan perbaikan dan penyempurnaan terhadap sistem ini. Sehingga nantinya sistem dapat memenuhi permintaan pasar.

  2. Diperlukan ketelitian pada waktu penginputan data agar kesalahan data dapat diminimalisir dan diperlukan pelatihan pada user untuk menjalankan sistem yang dirancang agar saat program digunakan bisa berjalan dengan lancar.

  3. Melihat internet merupakan teknologi yang terus berkembang, maka sejalan dengan hal tersebut website ini juga dapat dikembangkan lebih baik lagi dari segi materi maupun desainnya yang sesuai dengan kebutuhan.

  4. Diharapkan untuk mempunyai backup file dimana bagian untuk mencegah apabila terjadi kesalahan/permasalahan didalam rancangan website ini.

DAFTAR PUSTAKA

  1. Suprihadi. 2013. “Rancang Bangun Sistem Jejaring Klaster Berbasis Web Menggunakan Metode Model View Controller”. Tangerang : Perguruan Tinggi Raharja. Jurnal CCIT Vol.6 No.3. Mei 2013 ISSN: 1978-8282 STMIK Raharja.
  2. Sugiarti. 2011 . “Sistem”, Yogyakarta:Andi Offset.
  3. Bambang, Hartono. 2013. “Sistem Informasi Manajemen Berbasis Komputer”, Jakarta: Rineka Cipta .
  4. Taufiq, Rohmat. 2013. “Sistem Informasi Manajemen.”, Yogyakarta : Graha Ilmu Offset.
  5. 5,0 5,1 5,2 Agus, Putu. 2014. “Sistem Informasi dan Implementasinya”. Bandung: Informatika Bandung.

DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN A :
Pada lampiran A ini berisi berkas-berkas yang diperlukan sebagai persyaratan Skripsi. Urutan penomoran A.1, A.2, A.3 dst.
A.1.Surat Pengantar Skripsi
A.2. Surat Penugasan Kerja
A.3.Form Penggantian Judul (Jika ada)
A.4.Kartu Bimbingan
A.5. Kartu Study Tetap Final (KSTF)
A.6.Form Validasi Skripsi
A.7.Kwitansi Pembayaran Skripsi
A.8. Daftar Mata Kuliah Yang Belum Diambil
A.9.Daftar Nilai
A.10.Formulir Seminar proposal
A.11. Sertifikat TOEFL
A.12.Sertifikat Prospek
A.13.Sertifikat IT Internasional (Minimal 1)
A.14.Sertifikat IT Nasional (Minimal 3 sertifikat IT, misalnya : Pelatihan REC, Seminar-seminar nasional)
A.15.Curriculum Vitae (CV)


LAMPIRAN B :
Pada lampiran B ini berisi berkas-berkas yang berhubungan dengan penelitian dll.
B.1. Bukti Observasi
B.2. Bukti Magang (Jika diperlukan)
dst
LAMPIRAN C :
Pada lampiran C ini berisi tentang berkas / bukti pada saat observasi dari sub bab 3.3.3 yang ada pada BAB III .
Contoh :
C.1. Berkas Karyawan
C.2. Berkas Absensi
dst


LAMPIRAN D :
Pada lampiran D ini berisi berkas-berkas berupa foto atau printscreen hasil rancangan yang ada pada bab IV .
D.1. Printscreen Halaman Awal
D.2. Printscreen Halaman Login
dst