SI1022464648

Dari widuri
Lompat ke: navigasi, cari

SISTEM APLIKASI PEMESANAN PERALATAN SUPPLIES DENGAN LAYANAN WEB PADA PT. TNT EXPRESS



LAPORAN SKRIPSI


jpg


OLEH :

NAMA : SAHRUDIN

NIM : 1022464648


JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

KONSENTRASI SOFTWARE ENGINEERING

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

STMIK RAHARJA

TANGERANG

2013/2014

BAB I

PENDAHULUAN
BABI
PENDAHULUAN

1.1.           LatarBelakang
                        Ilmu Teknik Informatikaadalah suatu ilmu yang sangat berhubungan erat dengan teknologi informasi,dimana penerapannya mengarah kepada kemajuan teknologi masa depan. Perkembangandunia teknologi informasi saat ini sangat cepat karena didorong oleh kebutuhandata dan informasi. Data dan informasi dibutuhkan untuk kelangsungan produksiperusahaan, lembaga maupun kemajuan sebuah instansi.
            Teknologi sudah menjadi bagian darisuatu perusahaan untuk mendukung manajemen suatu perusahaan. Sehingga dampakadanya teknologi adalah dapat mempercepat suatu pekerjaan yang lebih efektifdan efisiensi dalam suatu perusahaan. Teknologi juga tidak terlepas dari fungsikomputerisasi. Komputer dapat mempermudah suatu pekerjaan dalam penginputandata, pengolahan data, penyimpanan data, dan berbagai kemudahan lainnya.Komputer juga dapat membantu aktivitas pekerjaan suatu instansi dalam menghematwaktu, meminimalkan kesalahan, dan menghemat biaya.
Ditengaharus perkembangan lingkungan bisnis yang kian berkembang pesat. Setiapperusahaan memerlukan berbagai jenis barang untuk keperluan aktifitasnya.Barang-barang ini dapat berbentuk bahan baku, bahan sandang, atau barang yangdigunakan untuk memelihara peralatan dan fasilitas maupun yang digunakan dalampelaksanaan operasional.
Persediaanbarang adalah salah satu bagian dari tugas manajemen logistik dalam suatuperusahaan, yaitu dukungan dalam pengadaan barang untuk seluruh keperluan oprationalperusahaan. Agar dukungan tersebut dapat dimanfaatkan secara optimal perludirencanakan dan diawasi secara terpadu.
Untukmemperoleh data yang baik dalam segi personal yaitu dalam proses pendistribusian,penyajian data dan sampai kepada siapa data itu diberikan harus dapatmemberikan informasi data yang akurat dan tepat. Oleh karena itu penelitian inidiadakan pada PT. TNT Express.
Berdasarkanuraian diatas maka laporan ini menganalisa persediaan barang supplies, yang dimana kegunaannya untukmempermudah, mendapatkan dan menghasilkan sebuah informasi yang akurat. Denganini penulis mengambil judul “Sistem AplikasiPemesanan Peralatan Suppllies Dengan Layanan Web Pada PT. TNT Express”.

1.2.      Perumusan Masalah
                        Padaanalisa sistem informasi persediaan barang suppliesyang terdapat di PT. TNT Express sering kali menghadapi permasalahan dankendala dalam proses permintaan (request)barang supplies. Berdasarkan latarbelakang di atas, penulis merumuskan masalah yang ada yaitu sebagai berikut :
1)      Bagaimanasistem pemesanan peralatan supplies yangsaat ini berjalan pada PT.TNT Express ?
2)      Apakahsistem pemesanan peralatan suppliesyang berjalan saat ini sudah efektif dan efisien ?
3)      Apakahsistem pemesanan peralatan supplies yangada sudah mampu menciptakan laporan dengan cepat dan akurat ?

1.3.      Ruang Lingkup
                        Ruanglingkup yang akan dibahas dalam Skripsi ini, yaitu penulis memfokuskan padainformasi persediaan barang supplies,proses pemesanan bahan kebutuhan pada cabang-cabang PT.TNT Express, proses pengiriman barang supplies dan proses pembuatanlaporan pada PT. TNT Express.

1.4.    TujuanPenulisan
1)      Mengetahui  pemesanan peralatan supplies yang saat ini berjalan.
2)      Mengetahuisistem pemesanan peralatan supplies sepertiapa yang berjalan efektif dan efisien.
3)      Mengetahuihal-hal apa saja yang harus ada dalam sistem pemesanan peralatan supplies agar bisa penyampaikan laporanyang akurat.<o:p></o:p>

1.5             ManfaatPenulisan
1)      Menciptakansistem pemesanan peralatan supplies yangberjalan lebih baik.
2)      Menciptakansistem pemesanan peralatan supplies yanglebih efektif dan efisien.
3)      Menciptakan sistem pemesanan peralatan supplies yang bisa penyampaikan laporanyang akurat.

1.6             MetodePenelitian
Dalammemperoleh data yang diperlukan dalam penelitian maka penulis menggunakanbeberapa metode yang digunakan adalah sebagai berikut:
1.6.1       MetodePengumpulan Data
1)     Metode Observasi
                             Terjun langsungmeneliti dengan mendatangi dan melakukan kerja praktek pada perusahaan tersebutdengan menginput dan output barang yang diterima perusahaan. Mengupdatenya, juga melayani pemasukanbarang dari pihak luar dan permintaan karyawan terhadap barang supplies tersebut.
2)      MetodeWawancara (Interview)
Mengadakanwawancara langsung kepada stakeholderdisana tentang bagaimana prosedur persediaan barang supplies yang terjadi saat ini pada PT. TNT Express.
3)      MetodePustaka (Library Research)
Mencaribahan-bahan, mempelajari dan mengambil dari sumber buku-buku yang berkaitandengan permasalahan dalam laporan ini.
1.6.2       MetodeAnalisa
1)     MetodeAnalisa Sistem
           Dalamtahap analisa sistem terdapat beberapa tahapan atau langkah-langkah yang harus dilakukan,yaitu :
a.      Identify,yaitu mengidentifikasi masalah.
b.     Understand,yaitu memahami kerja dari sistem yang ada.
c.      Analyze,yaitu menganalisis sistem.
d.     Report,yaitu membuat laporan hasil analisis.
2)      Metode Analisa Perancangan Program
Untuk metodeperancangan sistem yang diusulkan ini, penulis menggunakan   metode rancangan berorientasi objek melalui tahapan pembuatan diagram UML (Unified Modelling Language) versi 6.4,yaitu pengembangan  piranti lunak   berbasis “ObjectOriented”. Untuk pembuatan sistem informasi ini menggunakan Adobe Dreamweaver CS5 sebagai penulisanlisting program PHP versi 5.4.12 dan MySql versi 5.6.12 sebagaidatabasenya.
1.6.3       Metode Perancangan
Data-data yang telahdikumpulkan lalu disusun untuk dibuat tabel keputusan  (DecisionTable) dan flowchart sebagaitahapan proses pada aplikasi.
1.6.4       Metode Prototype
Dalam pembuatan prototype menggunakan metode evolutionary yang bertujuan setelah prototype berhasil dibuat dapatdikembangkan lagi menjadi program final.</span></div>
1.6.5       Metode Testing
Setelah <i>coding </i>selesai dibuat, dilakukanpengujian <i>program</i> apakah sudah dapatdijalankan sesuai dengan yang diinginkan.

1.7             SistematikaPenulisan
                        Untuklebih memperjelas mengenai laporan skripsi, penulis mengelompokan laporan inimenjadi beberapa sub bab dengan sistematika&nbpenulisan sebagai berikut :
            BAB I             PENDAHULUAN
                    Pada bab ini berisikantentang latar belakang, rumusan masalah, ruang lingkup, tujuan penulisan  dan manfaat penulisan, metode penelitian dansistematika penulisan.
BABII            LANDASAN TEORI
               Dalam bab ini, penulismenjelaskan definisi-definisi yang berkaitan dengan bahasan skripsi yang sedangdisusun, seperti definisi dari konsep dasar sistem,konsep dasar organisasi sistem, konsep dasarperancangan, analisasistem, serta membahas teori-teori pendukung lainnya pada skripsi ini.
            BAB III          ANALISA SISTEM YANG SEDANG BERJALAN
               Bab ini merupakan penjabaran hasil penelitian lapangan yangmeliputi tinjauan organisasi yang berisi penjelasan singkat mengenai gambaranumum perusahaan, struktur organisasi perusahaan serta wewenang dan tanggungjawab dari struktur organisasi yang di analisa, prosedur sistem berjalan,analisa batasan sistem, analisa sistem berjalan, prosedur sistem berjalan,analisa permasalahan, analisa kelebihan dan kekurangan sistem berjalan, analisakontrol, analisa kebutuhan sistem berjalan.

           BAB IV      HASIL PENELITIAN
          Berisi tentang hasil dari penelitianpenulis yang berupa system yang akan berjalan.
            BAB V        PENUTUP

                      Pada bab ini merupakan babpenutup, berisikan kesimpulan dan memberikan saran-saran.
BABII
LANDASANTEORI

2.1       Teori Umum
2.1.1       KonsepDasar Sistem
1)     DefinisiSistem
Menurut Sutabri (2012:10), “Secara sederhana suatusistem dapat diartikan sebagai suatu kumpulan atau himpunan dari unsur,komponen, atau variabel yang terorganisir, saling berinteraksi, salingtergantung satu sama lain, dan terpadu”.
Menurut Yakub (2012:1),”Sistem adalah suatu jaringankerja dari prosedur-prosedur yang berhubungan, terkumpul bersama-sama untukmelakukan suatu kegiatan atau tujuan tertentu”.
Menurut jurnal CCIT Muhamad Yusup,Augury El Rayeb, Sri Rahayu (2011:222) sistem informasi adalah sebuah sisteminformasi yang memiliki karakter dan kapabilitas seperti manusia denganmenggunakan PC dalam membantu menyelesaikan tugas sehari-hari.
Menurut jurnal CCIT Helmi Kurniawan,Iwan Fitrianto Rahmad (2012:190) sistem didefinisikan sistem perangkat lunakkomputer yang menggunkan ilmu, fakta, dan teknik berpikir dalam pengambilankeputusan untuk menyelesaikan masalah-masalah yang biasanya hanya dapatdiselesaikan oleh tenaga ahli dalam bidang tertentu.

Berdasarkan beberapa pendapat yang dikemukakan diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa “Sistem adalah jaringan kerja atauseperangkat elemen-elemen yang disatukan dan dirancang untuk mencapai suatutujuan”.
2)     KarakteristikSistem
Menurut AgusMulyanto (2009:2), sistem mempunyai karakteristik sebagai berikut:
a.        Mempunyai Komponen Sistem (Components Sistem)
Suatu sistem tidak berada dalamlingkungan yang kosong, tetapi sebuah sistem berada dan berfungsi di dalamlingkungan yang berisi sistem lainnya. Suatu sistem terdiri dari sejumlahkomponen yang saling berinteraksi, bekerja sama membentuk satu kesatuan.Apabila suatu sistem merupakan salah satu dari komponen sistem lain yang lebihbesar, maka akan disebut dengan subsistem , sedangkan sistem yang lebihbesar tersebut adalah lingkungannya.
b.   Mempunyai Batasan Sistem (<i>Boundary</i>)
Batas sistem merupakan pembatasatau pemisah antara suatu sistem dengan sistem yang lainnya atau denganlingkungan luarnya.
c.   Mempunyai Lingkungan (<i>Environment</i>)
Lingkungan luar adalah apa pun diluar batas dari sistem yang dapat mempengaruhi operasi sistem, baik pengaruhyang menguntungkan ataupun yang merugikan. Pengaruh yang menguntungkan initentunya harus dijaga sehingga akan mendukung kelangsungan operasi sebuah sistem.Sedangkan lingkungan yang merugikan harus ditahan dan dikendalikan agar tidakmengganggu kelangsungan sebuah sistem.
d.  Mempunyai Penghubung (<i>interface</i>) Antar Komponen
Penghubung (<i>interface</i>)merupakan media penghubung antara satu subsistem dengan subsistem yang lainnya.Penghubung inilah yang akan menjadi media yang digunakan data dari masukan (<i>input</i>)hingga keluaran (<i>output</i>). Dengan adanya penghubung, suatu subsistemdapat berinteraksi dan berintegrasi dengan subsistem yang lain membentuk satukesatuan.
e.   Mempunyai Masukan (<i>input</i>)
Masukan atau input merupakan energiyang dimasukan ke dalam sistem. Masukan dapat berupa masukan perawatan (<i>maintenanceinput</i>), yaitu bahan yang dimasukkan agar sistem tersebut dapat beroperasidan masukan sinyal (<i>signal input</i>), yaitu masukan yang diproses untukmendapatkan keluaran.
f.    Mempunyai Pengolahan (<i>processing</i>)
Pengolahan (<i>process</i>)merupakan bagian yang melakukan perubahan dari masukan untuk menjadi keluaranyang diinginkan.
g.   Mempunyai Sasaran (<i>Objective</i>) dan Tujuan
Suatu sistem pasti memiliki sasaran(<i>objective</i>) atau tujuan <i>(goal</i>). Apabila sistem tidak mempunyaisasaran, maka operasi sistem tidak akan ada gunanya. Tujuan inilah yangmengarahkan suatu sistem. Tanpa adanya tujuan, sistem menajdi tidak terarah danterkendali.
h.    MempunyaiKeluaran (<i>output</i>)
Keluaran (<i>output</i>) merupakanhasil dari pemrosesan. Keluaran dapat berupa informasi sebagai masukan padasistem lain atau hanya sebagai sisa pembuangan.
i.     Mempunyai Umpan Balik (<i>Feed Back</i>)
Umpanbalik diperlukan oleh bagian kendali (<i>Control</i>)sistem untuk mengecek terjadinya penyimpangan proses dalam sistem danmengembalikannya ke dalam kondisi normal.

2.1.2       Konsep Dasar Informasi 
1)     DefinisiInformasi
a.       MenurutSutabri (2012:29), “Informasi adalah data yang telah diklasifikasikan atau diinterprestasi untuk digunakan dalam mengambil keputusan”.
b.      MenurutAmin (2012:72). “Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebihberguna dan lebih berguna dan lebih berarti bagi penerima dan digunakan untukmengambil keputusan”.
Berdasarkanpendapat yang dikemukakan diatas dapat ditarik kesimpulan informasi adalah datayang sudah diolah, dibentuk atau dimanipulasi sesuai dengan keperluan tertentu.
2)     FungsiInformasi
Menurut Sutabri (2012:31), fungsi utama informasiadalah menambah pengetahuan. Informasi yang disampaikan kepada pemakai mungkinmerupakan hasil data yang sudah diolah menjadi sebuah keputusan. Akan tetapi,dalam kebanyakan pengambil keputusan yang kompleks, informasi akan menambahkemungkinan kepastian atau mengurangi bermacam-macam pilihan. Informasi yangdisedisediakan bagi pengambil keputusan memberi suatu kemungkinan faktor resikopada tingkat-tingkat pendapatan yang berbeda.
3)     SiklusInformasi
Menurut Sutabri (2012:33), data diolah menjadi suatumodel informasi, kemudian si penerima akan menangkap informasi tersebut untukmembuat suatu keputusan dan melakukan tindakan. Tindakan sipenerima manjadisebuah data baru, data tersebut akan ditangkap sebagai input dan diproseskembali lewat suatu model dan seterusnya sehingga membentuk suatu siklus.Siklus inilah yang menjadi “Siklus Informasi (<i>Information Cycle</i>)”.
4)     Jenis-jenisInformasi.
Menurut Sutabri (2012:34), dapat disimpulkan bahwainformasi dalam manajemen diklasifikasikan berdasarkan           aspek-aspek seperti yang akan dipaparkan berikut ini :
a.       InformasiBerdasarkan Persyaratan
Suatuinformasi harus memenuhi persaratan sebagaimana dibutuhkan oleh seorang manajerdalam rangka pengambilan keputusan yang harus segera dilakukan.
b.      InformasiBerdasarkan Dimensi Waktu
Informasiberdasarkan dimensi waktu di klasifikasikan menjadi 2 (dua) macam, yaitu :
1)      InformasiMasa Lalu
Informasijenis ini adalah mengenai peristiwa lampau yang meskipun aman jarang digunakan,namun dalam penyimpanannya pada data <i>storage</i>perlu disusun secara rapih dan teratur. Peraturannya harus sedimikian rupasehingga dapat disajikan kepada yang memerlukan dalam waktu yangsecepat-cepatnya dan dalam keadaan selengkap-lengkapnya. Dinegara-negara yangsudah maju, informasi mengenai peristiwa-peristiwa masa lalu banyak yangdisimpan dalam bentuk mikro film sehingga tidak memerlukan tempat dan ruanganyang banyak dan untuk memperoleh amat mudah.
2)      InformasiMasa Kini
Dansifatnya sendiri sudah jelas bahwa makna dari informasi masa kini ialahinformasi yang mengenai peristiwa-peristiwa yang terjadi sekarang (<i>current event</i>). Berkat teknologi canggihdalam bentuk komputer, pengolahan informasi jenis ini dapat dilakukan dengancepat. Meskipun demikian, dalam manajemen tidak selalu informasi masa kini itumerupakan hasil proses komputer. Sarana produk teknologi   mutakhir itu hanya digunakan untukinformasi-informasi tertentu saja. Tidak jarang, informasi diperoleh dariseorang manajer dengan cara lisan dan tidak formal. Informasi tersebut ternyatamengandung nilai yang sangat penting untuk mengambil suatu keputusan.

c.       InformasiBerdasarkan Sasaran
Informasiberdasarkan sasaran adalah informasi yang ditunjukan kepada seorang ataukelompok orang, baik yang terdapat didalam organisasi maupun diluar organisasi.Informasi jenis ini diklasifikasikan sebagai berikut :
1)      InformasiIndividual
Informasiindividual (<i>individual information</i>)ialah informasi yang ditujukan kepada seseorang yang mempunyai fungsi sebagaipembuat kebijakan (<i>policy maker</i>) danmengambil keputusan (<i>decision maker</i>)atau kepada seorang yang diharapkan dari padanya tanggapan terhadap informasiyang diperoleh. Informasi jenis ini disampaikan secara tatap muka (<i>face to face</i>) atau melalui telepantaudengan perantara surat, tergantung macam informasi yang disampaikan dantergantung waktu yang diperlukan untuk memperoleh tanggapan.
2)      InformasiKomunitas
Informasikomunitas (<i>comunity informtion</i>)adalah informasi yang ditunjukan kepada masyarakat diluar organisasi, suatukelompok tertentu dimasyarakat. Informasi komunitas yang disampaikan pabrikrokok Djarum Super hanya tertuju kepada sekelompok orang yang suka merokoksaja, termasuk perokok merk Djarum Super. Informasi komunitas yang disebarkanPLN mengenai kenaikan tarif listrik ditunjukan hanya kepada pelanggannya.
2.2             TeaoriKhusus
2.2.1       KonsepDasar Analisa Sistem
1)     DefinisiAnalisa Siatem
Wahana Komputer (2010:27), menyatakan bahwa analisasistem adalah sebuah proses penelaah sebuah sistem informasi dan membaginya kedalamkomponen-komponen penyusunnya untuk kemudian dilakukan penelitian sehinggadiketahui permasalahan-permasalahan dan kebutuhan-kebutuhan yang akan timbul,sehingga dapat dilaporkan secara lengkap serta diusulkan perbaikan-perbaikanpada sistem tersebut.
2)     Tahap-TahapAnalisa Sistem
Wahana Komputer (2010:27),menyatakan bahwa pada analisa sistem dikenal beberapa tahap yaitu :   
a.                            Identifikasi masalah yang ada padasistem informasi tersebut.
b.                           Memahami cara kerja sistem.
c.                            Melakukan analisa.
d.                             Melaporkan hasil analisa sistem.
Menurut Henderi dkk(2011:322), dalam jurnal CCIT menyatakan bahwa tahap analisa sistem didefinisikan sebagai berikut:
“Tahap  analisa sistem  adalah  tahap penguraian dari  suatu sistem yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasidan mengevaluasi permasalahan-permasalahan, kesempatan-kesempatan, hambatan-hambatanyang terjadi dan kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat dibuatrancangan sistem yang baru yang sesuaindengan kebutuhan.”
2.2.2       KonsepDasar Perancangan Sistem
1)     DefinisiPerancangan Sistem
Perancangan sistem (<i>desain system</i>) merupakan tahapselanjutnya setelah analisa sistem. Setelah mendapatkan gambaran dengan jelastentang apa yang akan dikerjakan pada tahap analisa sistem, maka dilanjutkandengan memikirkan bagaimana membentuk sistem tersebut.
 ”Tujuan dariperancangan sistem adalah untuk memenuhi  para pemakai sistem dan memberikan gambaranyang jelas, serta rancangan bangun yang lengkap pada programmer dan ahli-ahliteknik lainnya yang terlibat”.
Menurut Maimunah dkk (2007:35),dalam jurnal CCIT menyatakan bahwa perancangan sistem didefinisikan sebagaiberikut :
“ Perancangan atau perangkat lunak merupakankegiatan proyek yang terjadi diantara  kegiatan  menentukan atau yang diinginkan pemakai dan implementasidari kebutuhan tersebut dalam bentuk pengkodean sasarannya adalah menentukanprosedur untuk mendukung operasi sistem. Dengan kata lain perancanganpermasalahan dengan menggunakan sistem komputer yang memiliki komponen yangsama itu sampai dengan permasalahan aslinya.”


2)     TahapPerancangan Sistem
Feri Sulianta (2010:66), menyatakanbahwa tahap perancangan sebagai berikut:
a.     Merancangsistem secara rinci menggunakan tool dokumentasi.
e.                Mengidentifikasi berbagai alternatifkonfigurasi sistem.
f.                Mengevaluasi konfigurasi.
g.               Memilih konfigurasi terbaik.
h.               Jika diterima maka tahapimplementasi akan segera dilakukan.

2.2.3       UnifiedModeling Language (UML)
1)       DefinisiUnified Modeling Language (UML)
Adi Nugroho (2010:06), menyatakan bahwaUML (<i>Unified Modeling Language</i>)adalah bahasa pemodelan untuk sistem atau perangkat lunak yang berparadigma‘berorientasi objek’. Pemodelan sesungguhnya digunakan untuk   menyederhanakan   permasalahan-permasalahan  yang kompleks sedemikian rupa sehingga lebihmudah dipelajari dan dipahami. Dalam pengembangan program-program aplikasi,sebenarnya aplikasi-aplikasi yang dikembangkan menggunakan bahasa-bahasapemrograman. Sesungguhnya sudah ada sejak tahun 1960-an, namunaplikasi-aplikasi itu pada umumnya dikembangkan tanpa metodologi apapun,semuanya mengandalkan akal sehat dan kreativitas pemrograman atau pengembanganapliksi belaka. Perkembangan berikutnya terjadi pada sekitar tahun 1970-andimana aplikasi-aplikasi yang dikembangkan menggunakan bahasa pemrogramanterstruktur.
UML Sesungguhnya merupakanmetodologi kolaborasi antara metode-metode <i>Booch</i>yang dikembangkan oleh Graddy Booch, OMT (<i>ObjectModeling Technique</i>) yang dikembangkan oleh DR. James Rumbugh, serta OOSE (<i>Object Oriented Software Engineering</i>)yang dikembangkan oleh Ivan Jacobs, dan beberapa metode lainnya. Metodologiyang paling sering digunakan saat ini untuk mengadaptasi penggunaanbahasa-bahasa pemrograman yang berparadigma pemrograman berorientasi objek.
Tidak ada batasan-batasan yangtegas diantara konsep dan kontruksi dalam UML, tetapi untuk menyederhanakannya,kita membagi sejumlah besar konsep dan diagram dalam UML menjadi beberapa <i>view</i>. Suatu <i>view</i> sendiri pada dasarnya merupakan sejumlah kontruksipemodelan  UML  yang merepresentasikan   suatu   aspek  tertentu dari sistem atau perangkat lunak yang sedang kita kembangkan.Pada peringkat paling atas, view-view sesungguhnya dapat dibagi menjadi tigaarea utama, yaitu : klasifikasi struktural (<i>structuralclassification</i>), perilaku dinamis (<i>dynamicbehaviour</i>), serta pengelolaan atau  manajemen model.
2)       <i>Klasifikasi Unified ModelingLanguage</i>(UML)
Adi Nugroho (2010:06), menyatakan bahwapengklasifikasian pada prinsipnya merupakan konsep <i>diskret</i> dalam model yang memiliki identitas, state, perilaku, sertarelasi dengan pengklasifikasian mencakup didalamnya kelas, interface, sertatipe data. Jenis lain dalam pengklasifikasian mencakup didalamnya konsep-konsepperilaku, sesuatu dalam lingkungan saat aplikasi dijalankan (<i>runtime environment</i>), ataustruktur-struktur yang berkaitan dengan tahap implementasinya.Pengklasifikasian disini mencakup didalamnya Use Case, Actor, Komponen, Simpul(model) serta subsistem.
Dibawahini beberapa Klasifikasi UML beserta fungsinya, yaitu :
a.  Aktor (<i>Actor</i>)
Menggambarkansemua objek diluar sistem (bukan hanya penggunaan sistem/ perangkat lunak) yangberinteraksi dengan sistem yang dikembangkan.
b.  <i>Use Case</i>
Menggambarkan fungsionalitas yang dimiliki sistem.
c.  Kelas (<i>Class</i>)  
Menggambarkan konsep dasar pemodelan sistem.
d.  Subsistem (<i>Subsystem</i>)
Menggambarkan paket spesifikasi sertaimplementasi.
e.  Komponen (<i>Component</i>)
Menggambarkan bagian-bagian fisik sistem/ perangkatlunak yang  dikembangkan.
f.   Antar Muka (<i>Interface</i>)
Menggambarkan antar muka pengiriman pesan (message)antar        pengklasifikasian.
g.  Simpul (<i>Node</i>)
Menggambarkan sumber daya komputasional yangdigunakan oleh sistem.
3)     RelasiUnified Modeling Languange (UML)
Adi Nugroho (2010:23), menyatakan bahwarelasi-relasi antar pengklasifikasian yang dikenal UML (<i>Unified Modeling Language</i>) adalah asosiasi, generalisasi, aliran,dan berbagai jenis kebergantungan termasuk didalamnya realisasi dan penggunaan.Asosiasi pada dasarnya mendeskripsikan koneksi sematik antar objek yangbersifat mandiri dalam suatu kelas tertentu. Pada peringkat teratas, view-viewsesungguhnya dapat dibagi tiga area utama, yaitu : kasifikasi struktural (<i>structural clasification</i>), perilakudinamis (<i>dimanic behaviour</i>), danmanajemen model (<i>model manajement</i>).Asosiasi menyediakan dengan apa objek-objek dari berbagai kelas yang berbedadapat berinteraksi. Relasi-relasi yang lainnya menghubungkandeskripsi-deskripsi pengklasifikasian itu sendiri, bukan instance-instancenya.Relasi generalisasi menghubungkan dekskripsi umum dari pengkasifikasian indukke kelas-kelas anak yang lebih terspesialisasi.
Dibawah ini contoh beberapa relasi UML besertafungsinya, yaitu :
a.  Asosiasi (<i>Association</i>)
Mendeskripsikan hubungan antara- instance suatukelas.
b.  Kebergantungan (<i>Dependency</i>)
Relasi antar dua elemen model.
c.  Generalisasi (<i>Generalization</i>)
Relasi antar pengklasifikasian yang memilikideskripsi yang bersifat lebih umum dengan berbagai pengklasifiksian yang lebihspesifik, digunakan dalam struktur pewarisan.
d.  Realisasi (<i>Realization</i>)
Relasi antar spesifikasi dan implementasinya.
e.  Penggunaan(<i>Usage</i>)
Situasi dimana salah satu elemen membutuhkan elemenyang lainnya agar dapat berfungsi dengan baik.
2.2.4       KonsepDasar Produk Supplies
1)       DefinisiProduk Supplies
Produk supplies merupakan titikpusat dari kegiatan pendistribusian alat supplies karena produk supplies hanyadapat didistribusikan kepada cabang-cabang yang membutuhkan produk peralatansupplies. Dimana cabang-cabang PT. TNT Express hanya meng<i>requaset</i> kepada admin stock jika persediaan barang supplies sudahberkurang.  
Pengertian <i>Supplies</i> adalah perbekalan, dimana peralatan untuk kebutuhan,perlengkapan operasianal yang di kelola oleh suatu departement yang khususmengakomodir dan mendistribusikan kebutuhan peralatan supplies kepadacabang-cabang yang membutuhkan akan peralatan supplies.


2)       TeoriPermintaan Produk Supplies
Produksuppliessebagai suatu asset yang meliputibarang-barang perlengkapan pendukungkegiatan operational pekerjaan, denngan kata lain semua permintaan stockperlengkapan kerja seperti, Lakban, Karung, Kardus, Kertas, box chemical, semuakebutuhan tersebut akan dikontrol oleh sebuah departement yaitu <i>Supplies Departement</i>. Dimana team iniakan melakukan respon jika ada salah satu cabang membutuhkan peralatan suppliesyang mereka butuhkan, dan team akan segera mendistribusikan kepadacabang-cabang yang membutuhkan akan barang-barang tersebut.

2.2.5       KonsepDasar PHP (Hypertext Preproceccor)
1)     DefinisiPHP
Anhar (2010:03),menyatakan bahwa PHP singkatan dari <i>HypertextPreprocessor</i>  yaitu bahasapemrograman <i>web server-slide</i> yangbersifat open source. PHP merupakan <i>script</i>yang terintegrasi dengan HTML dan berada pada  server. PHP  adalah script  yang digunakan untukmembuat halaman web yang dinamis. Dinamis berarti halaman yang akan ditampilkandibuat saat halaman itu diminta oleh client. Mekanisme ini menyebabkaninformasi yang diterima <i>client</i> selaluyang terbaru atau up to date. Semua script PHP dieksekusi pada server dimanascript tersebut dijalankan.


2)     KelebihanPHP
Anhar (2010:03),menyatakan bahwa banyak kelebihan yang dimiliki PHP (Hypertext Preprocessor),yaitu :
a.    PHPmemiliki banyak sekali fungsi <i>built-in</i>untuk menangani kebutuhan standar pembuatan aplikasi web.
b.    PHPadalah bahasa <i>scripting</i> yang palingmudah karena memiliki refrensi yang banyak.
c.    PHPadalah bahasa open source yang digunkan diberbagai sistem operasi, seperti :Linux, Unix, Machintosh, dan Windows. PHP dapat dijalankan secara runtimemelalui consule serta dapat menjalankan perintah-perintah sistem.
3)     SejarahSingkat PHP
Anhar (2010:02), meyatakan bahwaPHP Pertama kali dibuat oleh Rasmus Ledorf, yang  diberi nama  PHP (<i>Personal Home Page Tools</i>), selanjutnya diganti dengan FI  (<i>FormInterpreted</i>)  dan  digunakan untuk mengelola form dari web. Pada perkembangannya, kode tersebutdirilis ke umum sehingga mulai banyak dikembangkan oleh programmer diseluruhdunia.
PHP Versi 2.0 dirilis, pada versiini sudah terintegrasi dengan bahasa pemrograman C dan dilengkapi denganmodulnya sehingga kualitas kerja PHP meningkat secara signifikan. Pada tahunini juga perusahaan yang bernama Zend merilis ulang PHP dengan lebih bersih,baik, dan cepat.
Pada tahun 1998 PHP 3.0 diluncurkandan pada tahun 1999 PHP versi 4.0 dirilis. PHP versi ini paling banyakdigunakan pada awal abad 21 karena sudah mampu membangun web komplek denganstabilitas kecepatan yang tinggi.
Pada tahun 2004, Zend merilis PHP5.0. dalam versi ini, inti dari interpreter PHP mengalami perubahan besar.Versi ini juga memasukkan model pemrograman berorientasi objek ke dalam PHPuntuk menjawab perkembangan bahasa pemrograman ke arah paradigma berorientasiobjek.
Lalu pada versi 6 PHP sudah supportuntuk Unicode. Juga banyak fitur penting lainnya yang telah ditambahkan kedalam PHP 6, antara lain:
a.    <i>Support Unicode</i>,dukungan terhadap penggunaan Unicode telah ditambahkan, sehingga lebih mudahuntuk membangun dan memelihara aplikasi.
b.    Perbaikankeamanan.
c.    Fiturdan kontruksi baru, sejumlah fitur sintaks baru ditambahkan, seperti 64-bitinteger type, membangun perulangan untuk array multidimensi, serta dukunganuntuk labeled breaks.
2.2.6       MySQL
1)       DefinisiMySQL
Menurut Untung Rahardja, dkk (2011:238),“Database adalah kumpulan fakta-fakta sebagai respresentasi dari dunia nyatayang saling berhubungan dan mempunyai arti tertentu. Database digunakan untukmenyimpan data agar data tersebut dapat dimanipulasi dengan mudah, terjaminkeakuratannya, efisien dalam penyimpanannya, dan tentu saja dapat dengan mudahuntuk diakses kembali”.
Anhar (2010:21), menyatakan bahwaMySQL (<i>My Structure Query Language</i>)adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen basis data SQL DBMS (<i>Database Management System</i>) dari sekianbanyak DBMS, seperti Oracle, MySql, PostagreSql, dan lain-lain. MySql merupakanDBMS yang multi thread, multi user yang bersifat gratis dibawah lisensi GNU (<i>General Public Licenci</i>) GPL. Tidakseperti Apache yang merupakan software yang dikembangkan oleh komunitas umum,dan hak cipta  untuk  kode  sumber   dimiliki   oleh  penulisnya masing-masing. MySql dimiliki dan disponsori oleh sebuahperusahaan Swedia, yaitu MySql AB. MySql AB memegang hak cipta kode sumbernya.
2)       KelebihanMySQL
Anhar menyatakan, bahwa MySQL banyakkelebihan,   yaitu :
a.    MySQLdapat berjalan dengan stabil pada berbagai sistem operasi  seperti Windows, Linux, FreeBSD, Mac OSXServer, Solaris dan masih banyak lagi.
b.    Bersifatopen source, MySQL didistribusikan secara open source, dibawah lisensi GPL (<i>General Public Lisensi</i>).
c.    BersifatMulti User, MySql dapat digunakan oleh beberapa user dalam waktu yang bersamaantanpa mengalami masalah.
d.   MySQLmempunyai kecepatan yang baik dalam menangani query. Dengan kata lain, dapatmemproses lebih banyak sql persatuan waktu.
e.    Darisegi keamanan data, SQL memiliki beberapa lapisan keamanan, seperti levelsubnet mask, nama host, dan izin akses user dengan sistem perizinan yangmendetail serta password yang terenskripsi.
f.     MySQLbersifat flexibel dengan berbagai pemrograman, MySQL juga memiliki interface(antar muka) terhadap berbagai aplikasi dan bahasa pemrograman denganmenggunakan fungsi API (<i>ApplicationProgramming Interface</i>).
g.      Dukunganbanyak komunitas, biasanya tergabung dalam forum untuk saling berdiskusimembagi informasi tentang MySQL.
h.    MySQLdapat diakses melalui program aplikasi client yang diciptakan sendiri denganmenggunakan pemrograman visual maupun non visual yang bekerja didalam jaringan.
2.2.7       AdobeDreamweaver CS5
MySQL dapat diaksesmelalui program aplikasi client yang diciptakan sendiri dengan menggunakanpemrograman visual maupun non visual yang bekerja didalam jaringan.
Saat ini terdapat software darikelompok adobe yang belakangan banyak digunakan untuk mendesain suatu situsweb. Pada Dreamweaver CS5, terdapat beberapa kemampuan bukan hanya sebagaisoftware untuk desain web saja tetapi juga untuk menyunting kode sertapembuatan aplikasi web dengan menggunakan berbagai jenis bahasa pemrogramanweb, antara lain : JPS, PHP, ASP, dan Cold Fusion.
Dreamweaver merupakan softwareutama yang digunakan oleh web desainer maupun web programmer dalammengembangkan suatu situs web. Hal ini disebabkan ruang kerja, fasilitas dankemampuan Dreamweaver yang mampu meningkatkan produktivitas dan efektivitasdalam desain maupun membangun suatu situs web.
2.2.8       Elisitasi
1)       DefinisiElisitasi
     Elisitasimerupakan rancangan yang dibuat berdasarkan siatem baru  yang diinginkan oleh pihak manajemen terkait dan disanggupi oleh penulisuntuk  dieksekusi.  Elisitasi didapat  melalui  metode wawancara dan dilakukan melalui tiga tahap , yaitu elisitasi tahap 1,elisitasi tahap 2, elisitasi tahap 3, dan final draft elisitasi.
a.     Elisitasi Tahap I
Berisi seluruh rancangan sistem baru yang diusulkanoleh pihak manajemen terkait melalui proses wawancara.
b.    Elisitasi Tahap II
Merupakan hasilpengklasifikasian elisitasi tahap I berdasarkan metode MDI. Metode MDIbertujuan memisahkan antara rancangan sistem yang penting dan harus ada padasistem baru dengan rancangan yang disanggupi oleh penulis untuk dieksekusi.Berikut penjelasan mengenai metode MDI:
1.      Mpada MDI berarti <i>Mandatory</i> (penting).Maksudnya requirement tersebut harus ada dan tidak boleh dihilangkan pada saatmembuat sistem baru.
2.      Dpada MDI berarti <i>Dessirable</i>.Maksudnya requirement tersebut tidak terlalu penting dan boleh dihilangkan.Namun, jika requirement tersebut digunakan dalam pembuatan sistem maka akanmembuat sistem tersebut lebih sempurna.
3.      Ipada MDI berarti <i>Inessential</i>.Maksudnya, requirement tersebut bukanlah bagian dari sistem yang dibahas,tetapi bagian dari luar sistem.
c.    ElisitasiTahap III
                        Merupakanhasil penyusutan elisitasi tahap II dengan cara mengeliminasi semua requirementdengan optional I pada metode MDI. Selanjutnya, semua requirement yang tersisadiklasifikasikan kembali melalui metode TOE, yaitu:
1.       T artinya Teknikal, bagaimana tata caraatau teknik pembuatan requirement dalam sistem diusulkan?
2.       O artinya Operasional, bagaimana tatacara penggunaan requirement dalam sistem akan dikembangkan?
3.      Eartinya Ekonomi, berapakah biaya yang diperlukan guna membangun requirement didalam sistem?


Metode TOE tersebut dibagi kembalimenjadi beberapa option, yaitu :
1.       <i>High</i>(H): Sulit untuk dikerjakan, karena teknik pembuatan dan pemakainnya sulitserta biayanya mahal. Maka requirement tersebut harus dieliminasi,
2.       <i>Middle</i>(M): Mampu dikerjakan
3.       <i>Low</i>(L) : Mudah dikerjakan.
d.   FinalDraft Elisitasi
                        Merupakanhasil akhir yang dicapai dari suatu proses elisitasi yang dapat digunakansebagai dasar pembuatan suatu sistem yang akan dikembangkan.

2.2.9                                                                               KonsepDasar Literature Review
1)     DefinisiLiterature Review
a.       MenurutHermawan (2009:43), “Tinjauan pustaka adalah menganalisis secara kritis pustakapenelitian yang ada saat ini. Telaah pustaka tersebut perlu dilakukan secaraketat”.
b.      MenurutSemiawan (2010:104), mendefinisikan literature review sebagai berikut :
<i>LiteratureReview</i> adalah bahan yang tertulis berupa buku, jurnal yangmembahas tentang topik yang hendak diteliti. Tinjauan pustaka membantu penelitiuntuk melihat ide-ide, pendapat, dan kritik tentang topik tersebut yang sebelumdibangun dan dianalisis oleh para ilmuan sebelumnya. Pentingnya tinjauanpustaka untuk melihat dan menganalisis nilai tambah penelitian ini dibandingdengan penelitian-penelitian sebelumnya.  
Berdasarkan beberapa pendapat dapat yang dikemukakandiatas, maka dapat disimpulakan <i>literaturereview </i>adalah analisa sistem berupa kritik (membangun atau menjatuhkan)dari peneliti yang sedang dilakukan terhadap suatu bagian keilmuan.
2)     Jenis-jenisPenelitian
a.       PenelitianDeskriptif
Penelitian deskriptifadalah suatu bentuk penelitian yang ditujukan untuk mendeskripsikanfenomena-fenomena yang ada, baik fenomena alamiah maupun fenomena buatanmanusia. Fenomena itu bisa berupa bentuk, aktivitas, karakteristik, perubahan,hubungan, kesamaan, dan perbedaan antara fenomena yang satu dengan fenomenalainnya. Penelitian deskriptif merupakan penelitian yang berusahamendeskripsikan dan menginterpretasikan sesuatu, misalnya kondisi atau hubunganyang ada, pendapat yang berkembang, proses yang sedang berlangsung, akibat atauefek yang terjadi, atau tentang kecendrungan yang tengah berlangsung. Fenomenadisajikan secara apa adanya hasil penelitiannya diuraikan secara jelas dangamblang tanpa manipulasi oleh karena itu penelitian ini tidak adanya suatuhipotesis tetapi adalah pertanyaan penelitian. Analisis deskriptif dapatmenggunakan analisis distribusi frekuensi yaitu menyimpulkan berdasarkan hasilrata-rata. Hasil penelitian deskriptif sering digunakan, atau dilanjutkandengan melakukan penelitian analitik.
b.      Penelitian Studi Kasus
Penelitian surveyadalah penelitian yang mengambil sample dari satu populasi dan menggunakankuisioner sebagai alat pengumpul data yang pokok. Survei merupakan studi yangbersifat kuantitatif yang digunakan untuk meneliti gejala suatu kelompok atauperilaku individu.
Survey adalah suatudesain yang digunaan untuk penyelidikan informasi yang berhubungan denganprevalensi, distribusi dan hubungan antar variabel dalam suatu popilasi. Padasurvey tidak ada intervensi, survey mengumpulkan informasi dari tindakanseseorang,pengetahuan, kemauan, pendapat, perilaku, dan nilai. Penggalian datadapat melalui kuisioner, wawancara, observasi maupun data dokumen. Penggaliandata melalui kuisioner dapat dilakukan tanya jawab langsung atau melaluitelepon, sms, e-mail maupun dengan penyebaran kuisioner melalui surat.Wawancara dapat dilakukan juga melalui telepon, video confeence maupun tatapmuka-langsung. Keuntungan dari survey ini adalah dapat memperoleh berbagaiinformasi serta hasil dapat dipergunkan untuk tujuan lain. Akan tetapiinformasi yang didapat sering kali cenderung bersifat superfisial. Oleh karenaitu pada penelitian survey akan lebih baik jika dilaksanakan analisa secarabertahap.
2.3                                                             Literature Review
                        Penelitiansebelumnya (<i>literatur review</i>)merupakan survey literatur tentang penemuan-penemuan yang dilakukan olehpeneliti sebelumnya (<i>emprical finding</i>)yang berhubungan dengan topik penelitian. Literatur review bukan hanyamengumpulkan jurnal atau hasil penelitian yang sesuai dengan topik penelitian.Bagian utama dari literatur review berisi tentang tujuan penelitian, model yangdigunakan, data dan hasil atau kesimpulan dari sebuah penelitian. Bagian pokokyang tidak boleh dilewatkan yaitu tentang diskusi atau tanggapan penulis ataupeneliti tentang literatur  review.
            Jikamemungkinkan dan sangat dianjurkan untuk mencarikan jurnal atau hasilpenelitian yang mendukung dan tidak dari jurnal yang di <i>review</i> dengan maksud peneliti akan mendapatkan gambaranpermasalahan yang dihadapi lebih detail dan mendalam dari sisi yang sealiranpemikiran dan berbeda pemikiran.
            Manfaat dari literature Review ini antara lain :
1)       Mengidentifikasikan kesenjangan (<i>Identify gaps</i>) dari penelitian ini.
2)       Menghindari membuat ulang (<i>Reinventing the wheel</i>) sehingga banyakmenghemat waktu dan juga menghindari kesalahan-kesalahan yang pernah dilakukanoleh orang lain.
3)       Mengidentifikasikan metode yang pernahdilakukan dan yang relevan terhadap penelitian ini.
4)       Meneruskan apa yang penelitiansebelumnya telah capai sehingga dengan adanya studi pustaka ini, penelitianyang akan dilakukan dapat membangun diatas platform dari pengetahuan atau ideyang sudah ada.
5)       Untuk mendapatkan informasi tentangorang lain yang melakukan penelitian di area yang sama, sehingga dapatterjaring dalam komunitas yang dapat memberi kontribusi sumber daya yangberharga.
                        Terdapatbeberapa penelitian sebelumnya yang memiliki korelasi yang searah denganpenelitian yang akan dibahas, yaitu :
1.        Penelitian yang dilakukan oleh RinaApriliana (2011) dari Perguruan Tinggi Raharja berjudul “<i>Perancangan Sistem Informasi Data Barang Pada Kronjo Diesel</i>”.Sistem yang berjalan saat ini pada kronjo diesel yang merupakan perusahaan yangbergerak dibidang penjualan, belum menggunakan program aplikasi berbasiskomputer, dimana penyimpanan dan pencarian datanya masih menggunakan buku.Dengan komputer, pengolahan berbagai jenis pekerjaan dapat dilakukan denganmudah, sehingga informasi yang dihasilkan dari proses tersebut sesuai denganyang diharapan. Untuk mengatasi masalah tersebut, penulis  meranncang sebuah sistem baru menggunakankomputer yang dibuat dengan bahasa pemrograman PHP dan desain Web menggunakanMacromedia Dreamweaver 8 serta untuk penyimpanan datanya menggunakan MySql.Sistem ini mampu menyajikan data barang, input transaksi penjualan, input transaksipembelian dan laporan. Sehingga dalam mengolah dan mengakses data dapat denganmudah dan cepat.
2.        Penelitian yang dilakukan oleh Eka SriSumartini (2009) dari Perguruan Tinggi Raharja berjudul “<i>Perancangan Sistem Informasi Stok Barang Berbasis Web Pada PerguruanTinggi Raharja</i>”. Sistem yang berjalan saat ini pada bagian gudang, belumterkomputerisasi dengan baik dan belum berbasis web, melainkan masihmenggunakan Microsoft Excel, sehingga dalam pengontrolan persediaan barangbelum optimal. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, penulis mengajukanperancangan sistem berbasis web dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP danMySql, sehingga suatu saat nanti tidak akan kekurangan dikarenakan bagiangudang telah mngetahui stok barang yang ada. Dengan adanya sistem ini,diharapkan dapat membantu <i>user</i> yangberkepentingan, dan efektivitas dalam banyak hal.
3.      Penelitianyang dilakukan oleh Ahmad Maulana (2011) dari Perguruan Tinggi Raharja berjudul“<i>Perancangan Sistem Informasi PersediaanBarang Bidang Usaha Mebel Pada CV. Putri Sederhana</i>”. Pada gudang barang CV.Puri Sederhana sering dijumpai kelemahan-kelemahan  diantaranya adalah terdapat pada media yangdigunakan, karena media yang digunakan masih menggunakan kertas sebagai mediapencatatan sehingga semakin menumpuknya arsi-arsip kertas yang mudah sekalirusak dan sulit dilacak dimana kesalahannya, bahkan sering terjadi kesamaandata. Selain itu, antisipasi terhadap keamanan data yaitu penggunaan kata sandi(<i>password</i>) belum diterapkan sehinggadata bisa dimanipulasi. Untuk memecahkan beberapa kelemahan tersebut, penulismencoba merancang sebuah sistem informasi, yaitu sistem persediaan barangdagang dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP dan database MySql. Sisteminformasi berbasis internet sangat baik dilakukan oleh badan-badan usahaperdagangan terutama apabila perusahaan memiliki cabang yang tersebardimana-mana. Agar lebih dimengerti, penulis mencoba mendesain sistem denganmenggunakan UML.
4.    Penelitian yang dilakukan oleh Yohanes(2009) dari Perguruan Tinggi Raharja berjudul <i>“Perancangan Sistem Informasi Persediaan Barang Pada PT. RojoCitramanunggal”. </i>Sistem yang berjalan pada saat ini tidak dapat memenuhiapa<i> </i>yang dibutuhkan oleh penerimainformasi dikarenakan informasi yang<i> </i>didapattidak akurat. Kemudian diusulkanlah untuk merancang sistem<i> </i>informasi persediaan barang yang berjalan agar lebih efektif danakurat<i> </i>dalam penginputan data sertalaporan-laporan yang dibutuhkan. Akan tetapi<i></i>sistem yang berjalan ini masih menggunakan bahasa visual sehingga pada<i> </i>pengimplementasiannya perlu di instaldahulu ke komputer-komputer yang<i> </i>akandigunakan sebagai media elektronik sistem tersebut.<i></i>
5.   Penelitian yang dilakukan oleh IrmaKartika (2012) dari Perguruan Tinggi Raharja berjudul <i>“Perancangan Sistem Informasi Stock Barang Konstruksi Pada PT. JatimKencana Semesta”. </i>Sistem yang berjalan pada saat ini Proses pemesanan danpengolahan data dan stock barang konstruksi dilakukan secara manual. Sehinggauser mengalami kesulitan untuk merekap data stok barang pada bulan-bulansebelumnnya, dikarenakan tidak adanya database sebagai media penyimpanannya.Untuk mengatasi masalah tersebut penulis mempunyai saran untuk mempermudahproses penyimpanan dan pengolahan data pemesanan ini, dapat dikembangkan dengancara membangun suatu program aplikasi dengan menggunakan PHP dan MySQL yangmerupakan salah satu program yang free dan opensource sehingga penulismenggunakannya untuk membuat program ini dan merupakan salah satu program untukmemecahkan masalah dalam penelitian ini.


BABIII
ANALISASISTEM YANG BERJALAN

3.1             GambaranUmum PT. TNT Express
                                    PT.TNT Express adalah perusahaanpenyedia layanan pengiriman express yangterdepan. Dan menyediakan layanan dengan jaminan waktu dan door-to-door untuk pengiriman dokumen, paket atau kargo.
                                    PT.TNT <i>Express</i> berdiri pada tahun 1946,TNT Express kini menjadi perusahaan global penyedia layanan pengiriman express internasional dengan jaringanoperational di lebih dari 200 negara, serta menawarkan layanan domestik express di negara-negara Eropa, Asia danAustralia.<o:p></o:p>
                                    Kegiatanoperational TNT didukung oleh lebih dari 40.000 karyawan, 43 pesawat udaraserta 20.000 armada angkutan darat yang dioperasikan 1000 depo TNT di seluruhdunia. Fasilitas TNT yang lengkap den efisien, memungkinkan TNT Expressmenyediakan <i>transit time</i> dan layanan <i>door-to-door</i> yang cepat dan terpercayadi industri ini.<o:p></o:p>
                                    TNTmulai beroprasi di Indonesia pada tahun 1979, di bawah PT. SkypakInternational. Saat ini jaringan TNT didukung 17 kantor cabang, 14 agen, 600karyawan termasuk enam <i>gateway</i> yangberlokasi di Jakarta, Balikpapan, Surabaya, Denpasar, Medan, dan Batam.<o:p></o:p>

                                    TNT takhanya fokus pada pengembangan bisnisnya, namun juga tanggung jawab sosial yangdiembannya sebagai anggota masyarakat. Sejalan dengan kemitraan globanya denganbadan PBB, WFP <i>(World Food Programme)</i>,TNT Indonesia memegang peranan penting dalam kegiatan penggalangan dana bagiWFP melalui berbagai kegiatan, salah satunya <i>Walk The World</i>. Program tahunan yang berawal dari kegiatan internalkaryawan TNT tersebut, kini telah berkembang menjadi sebuah kegiatan <i>publik</i> dan melibatkan berbagaiperusahaan/mitra lokal. Sebagai bagian dari kemitraan dengan WFP,  TNT juga aktif terlibat dalam berbagaikegiatan <i>relief programme </i>ataubantuan kemanusiaan, di antaranya adalah <i>tsunami</i>aceh (2004), gempa bumi di Sumatera Utara dan Nias (2005), gempa bumiYogyakarta (2006) dan <i>tsunami</i> diPangandaran, Jawa Barat (2006).

3.1.1       SejarahSingkat PT. TNT Express<o:p></o:p>
                                    Berangkatdari awal yang sederhana TNT Express di dirikan oleh <i>Ken Thomas</i> di Sydney, Australia. Yang memulai bisnistransportasinya pada tahun 1946 yang pada saat itu dimulai dengan satu <i>unit</i> <i>truck</i>.Pada tahun 1950an <i>Thomas NationWideTransport </i>(TNT) berkembang menjadi perusahaan jasa pengiriman yang tumbuhsangat cepat<i>, </i>dan selama 50 tahun TNTtumbuh dan berkembang melalui ekspansi usaha maupun akuisisi menjadi sebuahperusahaan global dengan jaringan udara dan darat yang luas di seluruh dunia.Pada tahun 1961 TNT menjadi perusahaan pulik serta di akuisisi oleh perusahaanasal Belanda, dan sampai saaat ini TNT berkantor pusat di Amsterdam, Belanda. <o:p></o:p>
                                    Pada tahun 1976 TNTExpress mulai beroprasi di Indonesia. Di bawah PT. Skypak Internatioanal yangberlokasi di Gedung Arthaloka, dengan dukungan 19 orang karyawan. Dengan 19orang karyawan TNT mampu berkembang dan menjadi perusahaan jasa pengiriman yangcukup dikagumi oleh perusahaan-perusahaan domestik maupun internasioanal,dengan penambahan 600 karyawa pada tahun ini TNT Express dapat memaksimalkanpelayanan terhadap para pelanggan. Seta di dukung oleh 17 kantor cabang, 14agen, dan enam <i>gateway</i> yang berada diJakara, Balikpapan, Surabaya, Denpasar, Medan, dan Batam.<o:p></o:p>















3.1.2       StrukturOrganisasi<o:p></o:p>
<o:p></o:p>
Gambar3.1. Struktur Organisasi PT. TNT Express<o:p></o:p>
3.1.3       Tugasdan Tanggung Jawab <o:p></o:p>
1)     Manager Direktur
a.      Menyusun strategi dan visi
b.     Menjalin hubungan dan kemitraan strategis
c.      Mengatur <i>investasi</i>, <i>alokasi</i>dan <i>divestasi</i>
d.     Memimpin direksi
e.       Bertanggung jawab  penuh  dalam  melaksanakan  tugasnya untuk  kepentingan perseroan dalam mencapai maksud dan tujuannya.
f.       Menjalinhubungan kerjasama dengan berbagai perusahaan.
g.      Bertanggungjawab terhadap kemajuan perusahaan dan mengkoordinasikan selutuh kegiatanperusahaan
h.      Melakukanhubungan dengan pihak luar baik swasta maupun pemerintah yang bertujuan untukkelancaran perusahaan.
i.       Menetapkan kebijakan-kebijakan perusahaan
j.       Menerima dan memeriksa laporan.
2)     Manager HRD<o:p></o:p>
a.      Bertanggung jawab kepada ManagerDirektur.<o:p></o:p>
b.     Membuat perencanaan pegawai sesuaikebutuhan dari setiap departemen<o:p></o:p>
c.      Bertanggung jawab dalam memilih danmendapatkan pegawai yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan<o:p></o:p>
d.     Memberikan pelatihan kepada pegawai agarmempunyai motivasi kerja dan menemukan solusi untuk setiap persoalan yangdihadapi olehpegawai perusahaan<o:p></o:p>
e.      Menilai dan mengukur kinerja pegawai<o:p></o:p>
f.      Memberikan sanksi kepada pegawai yangmelanggar aturan perusahaan<o:p></o:p>
g.     Melakukan pemilihan seleksi rekanaan  pengadaan sesuai kriterian perusahaan<o:p></o:p>
h.     Bekerjasama dengan departemen terkait untuk memastikankelancaran operasional perusahaan<o:p></o:p>
i.       Mengawasi kinerja departemen masing-masing cabang<o:p></o:p>
j.       Mengawasi kinerja individu karyawan<o:p></o:p>
3)     Manager Finance <o:p></o:p>
a.       Bertugasmengelola data keuangan perusahaan<o:p></o:p>
b.      Bertanggungjawab atas kas kecil perusahaan<o:p></o:p>
c.       Membuatlaporan aktivitas kas secara harian<o:p></o:p>
d.      Membuatlaporan kas secara berkala mingguan dan bulanan<o:p></o:p>
e.       Menanganidan mengelola faktur pembayaran<o:p></o:p>
f.       Melakukaninput data transaksi kas setiap hari<o:p></o:p>
g.      Bertanggungjawab atas kas operasional<o:p></o:p>
h.      Merencanakan,mengembangkan, dan mengontrol fungsi keuangan dan akuntansi di perusahaan dalammemberikan informasi keuangan secara komprehensif dan tepat waktu untukmembantu perusahaan dalam proses pengambilan keputusan yang mendukungpencapaian target financial perusahaan<o:p></o:p>
i.       Mengelola fungsi akuntansi dalammemproses data dan informasi keuangan untuk menghasilkan laporan keuangan yangdibutuhkan perusahaan secara akurat dan tepat waktu<o:p></o:p>
j.       Mengkoordinasikan dan mengontrolperencanaan, pelaporan dan pembayaran kewajiban pajak perusahaan agar efisien,akurat, tepat waktu, dan sesuai dengan peraturan pemerintah yang berlaku<o:p></o:p>
k.      Merencanakan,mengkoordinasikan dan mengontrol arus kas perusahaan (<i>cashflow</i>), terutama pengelolaan piutang dan hutang, sehinggamemastikan ketersediaan dana untuk operasional perusahaan dan kesehatan kondisikeuangan<o:p></o:p>
l.       Merencanakan dan mengkoordinasikanpenyusunan anggaran perusahaan, dan mengontrol penggunaan anggaran tersebutuntuk memastikan penggunaan dana secara efektif dan efisien dalam menunjangkegiatan operasional perusahaan<o:p></o:p>
m.    Merencanakandan mengkoordinasikan pengembangan sistem dan prosedur keuangan dan akuntansi,serta mengontrol pelaksanaannya untuk memastikan semua proses dan transaksikeuangan berjalan dengan tertib dan teratur, serta mengurangi risiko keuangan<o:p></o:p>
n.      Mengawasikinerja departemen <i>Finance</i> dan <i>Accounting</i><o:p></o:p>
o.      Mengawasikinerja departemen kasir yang berada disetiap cabang<o:p></o:p>

4)     Manager Marketing<o:p></o:p>
a.      Mendorong tim dalam melakukan penjualan produkperusahaan<o:p></o:p>
b.     Memastikan pencapaian target penjualan<o:p></o:p>
c.      Menjalin hubungan baik dengan supervisor<o:p></o:p>
d.     Memastikan tidak terjadi kesalah pahaman denganpelanggan<o:p></o:p>
e.      Bertanggung jawab dalam mengelola sumber daya yangdimiliki terhadap pelanggan sebagai mana yang telah ditetapkan oleh perusahaan<o:p></o:p>
f.      Memastikan produk jasa yang dijual telah sesuai dengankeinginan pasar<o:p></o:p>
g.     Mengawasi kinerja departemen Domestic<o:p></o:p>
h.     Mengawasi kinerja departemen Export<o:p></o:p>
i.       Mengawasi kinerja departemen Sales<o:p></o:p>

3.2             TataLaksana Sistem Yang Berjalan<o:p></o:p>
3.2.1       ProsedurSistem Yang Berjalan<o:p></o:p>
Untuk menganalisasistem yang berjalan pada penelitian ini digunakan program <i>Visual Paradigmfor UML 6.4 Enterprice Edition</i> untuk menggambarkan <i>Use case </i>Diagram.<o:p></o:p>
Adapun penjelasan lebih rinci mengenaisistem persediaan barang <i>supplies</i>pada PT. TNT <i>Express</i> digambarkandengan menggunakan <i>Unified ModelingLanguage (UML).</i><o:p></o:p>
Disinibisa kita lihat bagai mana proses <i>request</i>barang <i>supplies </i>dari staffkaryawan kepada staff control barang <i>supplies,</i>dapat disimpulkan bahwa dari data yang ada seperti dibawah ini banyaksekali melibatkan bagian-bagian (<i>departement</i>)yang akan membantu <i>request</i> tersebut.<o:p></o:p>

3.2.2.      Rancangan Prosedur Yang BerjalanPada <i>Use case</i> Diagram<o:p></o:p>
1)       Use case diagram proses request material<i>supplies</i><o:p></o:p>
<o:p></o:p>
Gambar 3.2. Use case diagram proses request material<i>supplies</i><o:p></o:p>
Berdasarkangambar 3.2. use case diagram yang berjalan saat ini terdapat : menjelaskan alurcerita dari diagram diatas.<o:p></o:p>
a.    1 system yang mencakup seluruh proses request material<i>supplies</i>.<o:p></o:p>
Dimanasistem tersebut akan berkaitan satu dengan yang lainnya.<o:p></o:p>
b.   5 actor yangmelakukan kegiatan yang terdiri dari : <o:p></o:p>
1.     Manager<o:p></o:p>
Memiliki tugasmengontrol data yang masuk atau pun barang yang keluar, dan memberikanpersetujun untuk barang yang akan dikirim.<o:p></o:p>
2.     Supervisor<o:p></o:p>
Memiliki tugasmengawasi dan memberikan persetujuan barang yang akan di<i>riquest</i><o:p></o:p>
3.     Stock Control<o:p></o:p>
Mengawasi stockpersediaan barang supplies yang masuk atau yang keluar.<o:p></o:p>
4.     Karyawan<o:p></o:p>
Meriquest barangsupplies yang akan digunakan untuk kegiatan oprasional.<o:p></o:p>
5.     Driver<o:p></o:p>
Mengirim barangsupplies ke kantor-kantor cabang yang membutuhkan.<o:p></o:p>






2)       Sequence diagramproses request barang <i>supplies </i><o:p></o:p>
Gambar3.3. Sequence diagram proses request barang supplies<o:p></o:p>
Berdasarkangambar 3.3. sequence diagram yang berjalan saat ini terdiri dari :<o:p></o:p>
a.    1 system yang mencakup seluruh proses order barangsupplies.<o:p></o:p>
b.   3 actor yangmelakukan kegiatan yang terdiri dari : <o:p></o:p>
1.     Karyawan, dimanakaryawan atau cabang me<i>request </i>barangsupplies kepada admin supplies.<o:p></o:p>
2.     Adm <i>supplies, </i>mengontrol dan merespon segalapermintaan dari cabang (branch) tentang kebutuhan barang supplies.<o:p></o:p>
3.     Supervisor,menyetujui akan permintaan dari setiap cabang (branch) tentang kebutuhanalat-alat supplies.<o:p></o:p>



3.3    Analisa Sistem YangBerjalan <o:p></o:p>
3.3.1       Metode Analisa Sistem<o:p></o:p>
1)     <i>Identify</i>,yaitu mengidentifikasi masalah.<o:p></o:p>
Sebelum penulis melakukan pembuatansistem penulis harus mengidentifikasi segala kemungkinan yang ada.<o:p></o:p>
2)     <i>Understand</i>,yaitu memahami kerja dari sistem yang ada.<o:p></o:p>
Setelah memahami kemungkinan yangakan terjadi penulis harus memahami sistem yang akan dirancang.<o:p></o:p>
3)     <i>Analyze</i>,yaitu menganalisis sistem.<o:p></o:p>
Setelah point satu dan duadilakukan penulis melakukan analisis sistem yang akan dibangun.<o:p></o:p>
4)     <i>Report</i>,yaitu membuat laporan hasil analisis.<o:p></o:p>
Dan setelah semua di lakukanpenulis harus mengambil kesimpulan untuk menganalisis hasil yang sudah ada.<o:p></o:p>
3.3.2       Analisa Masukan, Analisa Proses, Analisa Keluaran <o:p></o:p>
            Adapun fungsianalisa sistem adalah sebagai berikutut :<o:p></o:p>
a.       Mengidentifikasi masalah-mesalah kebutuhan pemakai (<i>user</i>).<o:p></o:p>
b.      Menyatakan secara spesifik sasaran yang harus dicapai untukmemenuhi kebutuhan pemakai.<o:p></o:p>
c.       Memilih alternatif-alternatif metode pemecahan masalah yang palingtepat.<o:p></o:p>
d.      Merencanakan dan menerapkan rancangan sistemnya. Pada tugas ataufungsi terakhir dari analisa sistem menerapkan rencana sistemnya yang telahdisetujui oleh pemakai.<o:p></o:p>
AdaBeberapa pengertian mengenai analisa :<o:p></o:p>
1)      Analisa Masukan<o:p></o:p>
Analisamasukan adalah data yang diterima dan akan diproses      oleh sistem.<o:p></o:p>
2)      Analisa Proses<o:p></o:p>
Analisaproses adalah suatu kegiatan yang dihasilkan oleh suatu proses dari masukanyang diterima oleh proses.<o:p></o:p>
3)      Analisa Keluaran<o:p></o:p>
Analisakeluaran adalah data yang dihasilkan oleh suatu proses dari masukan yangditerima.<o:p></o:p>
3.4             Konfigurasi Sistem Berjalan<o:p></o:p>
1.     Spesifikasi <i>Hardware </i><o:p></o:p>
Pengertian <i>Hardware</i>(Perangkat Keras), adalah salah satu komponen dari sebuah komputer yang sifatalatnya bisa dilihat dan diraba secara langsung atau yang berbentuk nyata, yangberfungsi untuk mendukung proses komputerisasi. Dan agar sistem dapat berjalandengan baik maka harus diperhatikan spesifikasi hardware sebagai berikut :<o:p></o:p>
a.      Processor          : Intel Core i3<o:p></o:p>
b.     Display             : Samsung 17”<o:p></o:p>
c.      Mouse               : Optical <o:p></o:p>
d.     Keyboard          : Compaq<o:p></o:p>
e.      RAM                : 2GB<o:p></o:p>
f.      Harddisk           : 500GB<o:p></o:p>
g.     Windows          : 7 Starter        <o:p></o:p>
h.     Printer               : HP Laser Jet 1180 C <o:p></o:p>
2.       Spesifikasi <i>Software</i><o:p></o:p>
Pengertian <i>software</i>(Perangkat Lunak), adalah sekumpulan data elektronik yang disimpan dan diaturoleh komputer, data elektronik yang disimpan oleh komputer itu dapat berupaprogram atau intruksi yang akan menjalankan suatu perintah. Untuk sistemberjalan dengan baik maka harus diperhatikan spesifikasi <i>software </i>sebagai berikut :<o:p></o:p>
a.        Windows 2007<o:p></o:p>
b.        Mozilla Firefox<o:p></o:p>
c.        Goggle Chrome<o:p></o:p>
3.       Hak Akses (<i>Brainware</i>) <o:p></o:p>
Pengertian <i>brainware </i>(HakAkses), adalah personal-personal yang terlibat langsung dalam mengolah datayaitu Adm Supplies.  <o:p></o:p>
3.5             Permasalahan Yang Dihadapi Dan Alternatif Pemecahan Masalah<o:p></o:p>
1.     Permasalahan Yang Dihadapi<o:p></o:p>
Berdasarkan analisis yang dilakukan penulis, sistem sertaproses pembuatan rencana kerja dan hasilbarang <i>supplies</i> yang sedangberjalan saat ini di PT. TNT<i>Express</i> sudah berjalandengan baik tetapi belum optimal. Dalam hal penginputan data masih menggunakan aplikasi yang bersifat manual setiapdepartemen yang ada sehingga dalam penyampaian informasi tidak <i>up to date</i> dan sedikit lambat. Disampingitu data yang dihasilkan belum akurat dan masih terdapat kesalahan-kesalahandalam penginputan sehingga pada kenyataannya  banyakyang tidak sesuai dengan permintaan <i>branch</i>.Sejalan denganperkembangan zaman dan berkembangnya kebutuhan atas informasi komputerisasi sistem yanglama memerlukan peningkatan agar lebih baik lagi dan informasi yang dihasilkanlebih akurat dan cepat.<o:p></o:p>

2.     Alternatif Pemecahan Masalah<o:p></o:p>
                   Setelah melaksanakan penelitian, penulismencoba memberikan alternatif pemecahan masalah kepada PT. TNT <i>Express</i> terhadap permasalahan yangdihadapi. Alternatif yang di usulkan adalah:<o:p></o:p>
a.   Membangun sistem dapat dengan cara menggunakan bahasa pemograman visual.<o:p></o:p>
b.   Membangun sistemdengan berbasis Web.<o:p></o:p>
  Setelah penulis mengamati beberapapermasalahan yang dihadapi mengenai sistem pembuatan rencana kerja dan hasil barang <i>supplies</i>, maka penulismengusulkan alternatif pemecahan masalah yaitu membangun sistem dengan berbasisWeb, karena dengan berbasis web sistem dapat di akses dimana saja tanpa harusdi instal terlebih dahulu aplikasi sistem tersebut.<o:p></o:p>
     Adapun beberapa keuntungan penggunaan darisistem komputerisasi dengan berbasis web yang penulis usulkan adalah sebagaiberikut :<o:p></o:p>
1)  Memudahkan dalam penyajian laporanagar lebih akurat dan <i>up to</i><i> </i><i>date</i>.<o:p></o:p>
2)  Mempercepat dalam penyampaianinformasi-informasi yang dibutuhkan.<o:p></o:p>
3)   Memperkecil kesalahan dalampengolahan data.<o:p></o:p>
4)  Waktu yang dibutuhkan pada saatproses pendataan pembuatan rencana kerjadan hasil barang jadi lebih singkat.<o:p></o:p>

3.6             User Requirement<o:p></o:p>
3.6.1       Elisitasi Tahap I<o:p></o:p>
<tbody></tbody>
Functional<o:p></o:p>
Analisa Kebutuhan<o:p></o:p>
Saya ingin sistem dapat<o:p></o:p>
No.<o:p></o:p>
Keterangan<o:p></o:p>
1<o:p></o:p>
Menampilkan Login untuk Masuk<o:p></o:p>
2<o:p></o:p>
Menampilkan Halaman Awal<o:p></o:p>
3<o:p></o:p>
Menampilkan Menu Master Departemen<o:p></o:p>
4<o:p></o:p>
Menampilkan Menu Master Item<o:p></o:p>
5<o:p></o:p>
Menampilkan Menu Pengecekan<o:p></o:p>
6<o:p></o:p>
Menampilkan Menu Laporan<o:p></o:p>
7<o:p></o:p>
Menampilkan Menu New user/Operator baru<o:p></o:p>
8<o:p></o:p>
Menampilkan Menu/Tombol Tambah, Edit, Hapus pada Menu Master Departemen<o:p></o:p>
9<o:p></o:p>
Menampilkan Menu/Tombol Tambah, Edit, Hapus pada Menu Master Item<o:p></o:p>
10<o:p></o:p>
Menampilkan Tampilan Input Pengecekan<o:p></o:p>
11<o:p></o:p>
Menampilkan Data Master Departemen<o:p></o:p>
12<o:p></o:p>
Menampilkan Data Item<o:p></o:p>
13<o:p></o:p>
Menampilkan Nilai Rata-Rata pada Menu Pengecekan<o:p></o:p>
14<o:p></o:p>
Menampilkan Keterangan Normal/Abnormal pada Menu Pengecekan<o:p></o:p>
15<o:p></o:p>
Menampilkan Menu/Tombol Print pada Menu Hasil Pengecekan<o:p></o:p>
16<o:p></o:p>
Menampilkan Data Barang dalam bentuk Grafik<o:p></o:p>
17<o:p></o:p>
Menampilkan Gambar Barang pada Menu Pengecekan<o:p></o:p>
18<o:p></o:p>
Menampilkan Video Pengecekan<o:p></o:p>
19<o:p></o:p>
Menampilkan Gambar pekerjaan yang dilakukan perusahaan dalam bentuk slide pada Menu Home <o:p></o:p>
20<o:p></o:p>
Menampilkan Menu Sejarah Perusahaan<o:p></o:p>
21<o:p></o:p>
Menampilkan Data Barang Pengecekan <o:p></o:p>
22<o:p></o:p>
Menampilkan Menu Logout<o:p></o:p>
23<o:p></o:p>
Menampilkan Logo Perusahaan<o:p></o:p>
Non Functional<o:p></o:p>
Saya ingin sistem dapat<o:p></o:p>
No.<o:p></o:p>
Keterangan<o:p></o:p>
1<o:p></o:p>
Tampilan sistem user friendly (mudah dipahami oleh user) dan menarik<o:p></o:p>
2<o:p></o:p>
Sistem menggunakan Login dan Logout untuk Login<o:p></o:p>
3<o:p></o:p>
Dapat berjalan di Sistem Operasi Windows<o:p></o:p>
Stakeholder<o:p></o:p>





Adityo Mahesa S<o:p></o:p>

Penyusun<o:p></o:p>





Sahrudin<o:p></o:p>

                                 Tabel 3.1. Elisitasi Tahap I<o:p></o:p>

3.6.2      ElisitasiTahap II<o:p></o:p>
<tbody></tbody>
Functional<o:p></o:p>
Analisa Kebutuhan<o:p></o:p>
Saya ingin sistem dapat <o:p></o:p>
No.<o:p></o:p>
Keterangan<o:p></o:p>
M<o:p></o:p>
D<o:p></o:p>
I<o:p></o:p>
1<o:p></o:p>
Menampilkan Login untuk Masuk<o:p></o:p>
ü<o:p></o:p>


2<o:p></o:p>
Menampilkan Halaman Awal<o:p></o:p>
ü<o:p></o:p>


3<o:p></o:p>
Menampilkan Menu Master Departemen<o:p></o:p>
ü<o:p></o:p>


4<o:p></o:p>
Menampilkan Menu Master Item<o:p></o:p>

ü<o:p></o:p>

5<o:p></o:p>
Menampilkan Menu Pengecekan<o:p></o:p>
ü<o:p></o:p>


6<o:p></o:p>
Menampilkan Menu Laporan<o:p></o:p>
ü<o:p></o:p>


7<o:p></o:p>
Menampilkan Menu New user/Operator baru<o:p></o:p>


ü<o:p></o:p>
8<o:p></o:p>
Menampilkan Menu/Tombol Tambah, Edit, Hapus pada Menu Master Departemen<o:p></o:p>
ü<o:p></o:p>


9<o:p></o:p>
Menampilkan Menu/Tombol Tambah, Edit, Hapus pada Menu Master Item<o:p></o:p>

ü<o:p></o:p>

10<o:p></o:p>
Menampilkan Tampilan Input Pengecekan<o:p></o:p>
ü<o:p></o:p>


11<o:p></o:p>
Menampilkan Data Master Departemen<o:p></o:p>
ü<o:p></o:p>


12<o:p></o:p>
Menampilkan Data Master Item<o:p></o:p>

ü<o:p></o:p>

13<o:p></o:p>
Menampilkan Nilai Rata-Rata pada Menu Pengecekan<o:p></o:p>
ü<o:p></o:p>


14<o:p></o:p>
Menampilkan Keterangan Normal/Abnormal pada Menu Pengecekan<o:p></o:p>
ü<o:p></o:p>


15<o:p></o:p>
Menampilkan Menu/Tombol Print pada Menu Hasil Pengecekan<o:p></o:p>
ü<o:p></o:p>


16<o:p></o:p>
Menampilkan Data Barang dalam bentuk Grafik<o:p></o:p>


ü<o:p></o:p>
17<o:p></o:p>
Menampilkan Gambar Barang pada Menu Pengecekan<o:p></o:p>

ü<o:p></o:p>

18<o:p></o:p>
Menampilkan Video Produksi<o:p></o:p>


ü<o:p></o:p>
19<o:p></o:p>
Menampilkan Gambar pekerjaan yang dilakukan perusahaan dalam bentuk slide pada Menu Home <o:p></o:p>

ü<o:p></o:p>

20<o:p></o:p>
Menampilkan Menu Sejarah Perusahaan<o:p></o:p>


ü<o:p></o:p>
21<o:p></o:p>
Menampilkan Data Barang Pengecekan <o:p></o:p>

ü<o:p></o:p>

22<o:p></o:p>
Menampilkan Menu Logout<o:p></o:p>
ü<o:p></o:p>


23<o:p></o:p>
Menampilkan Logo Perusahaan<o:p></o:p>
ü<o:p></o:p>


Non Functional<o:p></o:p>
Saya ingin sistem dapat<o:p></o:p>
No.<o:p></o:p>
Keterangan<o:p></o:p>
M<o:p></o:p>
D<o:p></o:p>
I<o:p></o:p>
1<o:p></o:p>
Tampilan sistem user friendly (mudah dipahami oleh user) dan menarik<o:p></o:p>
ü<o:p></o:p>


2<o:p></o:p>
Sistem menggunakan Login dan Logout untuk Login<o:p></o:p>
ü<o:p></o:p>


3<o:p></o:p>
Dapat berjalan di Sistem Operasi Windows<o:p></o:p>
ü<o:p></o:p>



                                 Tabel 3.2. Elisitasi Tahap II<o:p></o:p>
Keterangan :<o:p></o:p>
M      :           Mandatory=kebutuhan yang diperlukan<o:p></o:p>
D      :           Desirable=kebutuhan boleh ada dan tidak<o:p></o:p>
I        :           Inessential=kebutuhanyang tidak diperlukan<o:p></o:p>







3.6.3     Elisitasi Tagap III<o:p></o:p>
<tbody></tbody>
Functional<o:p></o:p>
Analisa Kebutuhan<o:p></o:p>
Saya ingin sistem dapat<o:p></o:p>
Feasibility<o:p></o:p>
T<o:p></o:p>
O<o:p></o:p>
E<o:p></o:p>
Risk<o:p></o:p>
L<o:p></o:p>
M<o:p></o:p>
H<o:p></o:p>
L<o:p></o:p>
M<o:p></o:p>
H<o:p></o:p>
L<o:p></o:p>
M<o:p></o:p>
H<o:p></o:p>
No.<o:p></o:p>
Keterangan<o:p></o:p>









1<o:p></o:p>
Menampilkan Login untuk Masuk<o:p></o:p>
ü<o:p></o:p>



ü<o:p></o:p>


ü<o:p></o:p>

2<o:p></o:p>
Menampilkan Halaman Awal<o:p></o:p>
ü<o:p></o:p>



ü<o:p></o:p>


ü<o:p></o:p>

3<o:p></o:p>
Menampilkan Menu Master Departemen<o:p></o:p>

ü<o:p></o:p>


ü<o:p></o:p>


ü<o:p></o:p>

4<o:p></o:p>
Menampilkan Menu Master Item<o:p></o:p>

ü<o:p></o:p>


ü<o:p></o:p>


ü<o:p></o:p>

5<o:p></o:p>
Menampilkan Menu Pengecekan<o:p></o:p>

ü<o:p></o:p>


ü<o:p></o:p>


ü<o:p></o:p>

6<o:p></o:p>
Menampilkan Menu Laporan<o:p></o:p>


ü<o:p></o:p>

ü<o:p></o:p>



ü<o:p></o:p>
7<o:p></o:p>
Menampilkan Menu/Tombol Tambah, Edit, Hapus pada Menu Master Departemen<o:p></o:p>
ü<o:p></o:p>


ü<o:p></o:p>



ü<o:p></o:p>

8<o:p></o:p>
Menampilkan Menu/Tombol Tambah, Edit, Hapus pada Menu Master Item<o:p></o:p>
ü<o:p></o:p>




ü<o:p></o:p>


ü<o:p></o:p>
9<o:p></o:p>
Menampilkan Tampilan Input Pengecekan<o:p></o:p>
ü<o:p></o:p>




ü<o:p></o:p>


ü<o:p></o:p>
10<o:p></o:p>
Menampilkan Data Master Departemen<o:p></o:p>

ü<o:p></o:p>



ü<o:p></o:p>


ü<o:p></o:p>
11<o:p></o:p>
Menampilkan Data Master Item<o:p></o:p>

ü<o:p></o:p>



ü<o:p></o:p>


ü<o:p></o:p>
12<o:p></o:p>
Menampilkan Nilai Rata-Rata pada Menu Pengecekan<o:p></o:p>


ü<o:p></o:p>

ü<o:p></o:p>



ü<o:p></o:p>
13<o:p></o:p>
Menampilkan Keterangan Normal/Abnormal pada Menu Pengecekan<o:p></o:p>


ü<o:p></o:p>

ü<o:p></o:p>



ü<o:p></o:p>
14<o:p></o:p>
Menampilkan Menu/Tombol Print pada Menu Hasil Pengecekan<o:p></o:p>


ü<o:p></o:p>

ü<o:p></o:p>



ü<o:p></o:p>
15<o:p></o:p>
Menampilkan Gambar pekerjaan yang dilakukan perusahaan dalam bentuk slide pada Menu Home <o:p></o:p>

ü<o:p></o:p>


ü<o:p></o:p>


ü<o:p></o:p>

16<o:p></o:p>
Menampilkan Menu Logout<o:p></o:p>
ü<o:p></o:p>



ü<o:p></o:p>


ü<o:p></o:p>

17<o:p></o:p>
Menampilkan Logo Perusahaan<o:p></o:p>
ü<o:p></o:p>


ü<o:p></o:p>



ü<o:p></o:p>

Non Functional<o:p></o:p>
Saya ingin sistem dapat<o:p></o:p>
Feasibility<o:p></o:p>
T<o:p></o:p>
O<o:p></o:p>
E<o:p></o:p>
Risk<o:p></o:p>
L<o:p></o:p>
M<o:p></o:p>
H<o:p></o:p>
L<o:p></o:p>
M<o:p></o:p>
H<o:p></o:p>
L<o:p></o:p>
M<o:p></o:p>
H<o:p></o:p>
No.<o:p></o:p>
Keterangan<o:p></o:p>









1<o:p></o:p>
Tampilan sistem user friendly (mudah dipahami oleh user) dan menarik<o:p></o:p>

ü<o:p></o:p>


ü<o:p></o:p>


ü<o:p></o:p>

2<o:p></o:p>
Sistem menggunakan Login dan Logout untuk Login<o:p></o:p>
ü<o:p></o:p>



ü<o:p></o:p>


ü<o:p></o:p>

3<o:p></o:p>
Dapat berjalan di Sistem Operasi Windows<o:p></o:p>
ü<o:p></o:p>



ü<o:p></o:p>


ü<o:p></o:p>


Tabel 3.3. Elisitasi Tahap III<o:p></o:p>

Keterangan :<o:p></o:p>
T  : Technical                         L    : Low<o:p></o:p>
O  : Operational                     M  : Middle<o:p></o:p>
E  : Economic                        H  : Higt<o:p></o:p>
3.6.4      Final Elisitasi<o:p></o:p>
<tbody></tbody>
Analisa Kebutuhan<o:p></o:p>
Saya ingin sistem dapat <o:p></o:p>
No.<o:p></o:p>
Keterangan<o:p></o:p>
1.<o:p></o:p>
Menampilkan Login untuk Masuk<o:p></o:p>
2.<o:p></o:p>
Menampilkan Halaman Awal<o:p></o:p>
 3.<o:p></o:p>
Menampilkan Menu Master Departemen<o:p></o:p>
4.<o:p></o:p>
Menampilkan Menu Master Item<o:p></o:p>
5.<o:p></o:p>
Menampilkan Menu Pengecekan<o:p></o:p>
6.<o:p></o:p>
Menampilkan Menu Laporan<o:p></o:p>
7.<o:p></o:p>
Menampilkan Menu/Tombol Tambah, Edit, Hapus pada Menu Master Departemen<o:p></o:p>
8.<o:p></o:p>
Menampilkan Menu/Tombol Tambah, Edit, Hapus pada Menu Master Item<o:p></o:p>
9.<o:p></o:p>
Menampilkan Menu Tampilan Inputan Pengecekan<o:p></o:p>
10.<o:p></o:p>
Menampilkan Data Master Departemen<o:p></o:p>
11.<o:p></o:p>
Menampilkan Data Master Item<o:p></o:p>
12.<o:p></o:p>
Menampilkan Nilai Rata-Rata pada Menu Pengecekan<o:p></o:p>
13.<o:p></o:p>
Menampilkan Keterangan Normal/Abnormal pada Menu Pengecekan<o:p></o:p>
14.<o:p></o:p>
Menampilkan Menu/Tombol Print pada Menu Hasil Pengecekan<o:p></o:p>
15<o:p></o:p>
Menampilkan Gambar pekerjaan yang dilakukan perusahaan dalam bentuk slide pada Menu Home<o:p></o:p>
16<o:p></o:p>
Menampilkan Menu Logout<o:p></o:p>

17<o:p></o:p>
Menampilkan Logo Perusahaan<o:p></o:p>
Non Functional<o:p></o:p>
Saya ingin sistem dapat<o:p></o:p>
No.<o:p></o:p>
Keterangan<o:p></o:p>
1.<o:p></o:p>
Tampilan sistem user friendly (mudah dipahami oleh user) dan menarik<o:p></o:p>
2.<o:p></o:p>
Sistem menggunakan Login dan Logout untuk Login<o:p></o:p>
3.<o:p></o:p>
Dapat berjalan di Sistem Operasi Windows<o:p></o:p>
Penyusun<o:p></o:p>





Sahrudin<o:p></o:p>

Mengetahui<o:p></o:p>
Pembimbing I<o:p></o:p>





Junaidi, M.Kom<o:p></o:p>
Pembimbing II<o:p></o:p>





Haryanto, S,Kom<o:p></o:p>
Stakeholder<o:p></o:p>





Adityo Mahesa S<o:p></o:p>
Kepala Jurusan<o:p></o:p>





Junaidi, M.Kom<o:p></o:p>

Tabel 3.4. Final Elisitasi<o:p></o:p>








BAB IV

HASIL PENELITIAN
BAB IV
RANCANGANSISTEM YANG DIUSULKAN

4.1.Rancangan Sistem Usulan
4.1.1       Prosedur Sistem Usulan
Setelah mengadakanpenelitian dan analisa sistem yang berjalan, maka selanjutnya akan di bahasmengenai rancangan sistem usulan yang akan dibangun. Ada beberapa usulan prosedurbaru yang bertujuan memperbaki dan menyempurnakan sistem yang ada sekarangsistem usulan ini menggunakan program VisualParadigm For UML 6.4, EnterpriseEdition untuk menggambarkan Use caseDiagram, Activity Diagram, dan Sequence Diagram.
4.1.2       Use Case Diagram Sistem YangDiusulkan
Use case diagram menggambarkan fungsionalitas yang diharapkan dari sebuah sistem.Yang ditekankan adalah “apa” yang diperbuat sistem, bukan “bagaimana” sebuah sistembekerja. Sebuah use casemempresentasikan sebuah interaksi antaraactor dengan sistem.

Gambar 4.1. <i>Use Case</i> Diagram Yang Diusulkan

            Perencanaan request barang supplies ini terdiri dari 3 (Tiga)   actor, yaitu :
1.   Admin Supplies, orang yang memilikisemua hak akses dalam sistem iniserta memonitor segala request yang diajukan oleh karyawan.
2.   Karyawan, orang yang hanya memiliki hak akses input dan lihat data padasistem ini.
3.   Supervisor,orang yang bertugas memonitor segala aktifitas divisi supplies team.
Perancangan sistem pada request barang supplies terdiridari 8 (Delapan) kegiatan, yaitu :/div>
1.    Login dan Logout
2.    Home, dimana terdapat keterangan profileperusahaan
3.    Request form, dimana karyawan dapat merequestkebutuhan alat supplies untuk kebutuhan operational.
4.    Data Barang, dimana menjelaskan data barang apasaja yang dimiliki oleh divisi suppliest department.
5.    Report, yaitu semua report baik harian, mingguanatau bulanan yang akan dilaporkan oleh atasan (Supervisor)
6.    Data Supplier, yaitu menjelaskan supplier (vendor) mana saja yang sudah menjadimitra supplies department.
7.    Order Supplies, yaitu proses pemesanan (order) kepada pihak vendor.
8.    Pengguna, yaitu data karyawan mana saja yangmelakukan login.

4.1.3       Activity diagramyang diusulkan
Activity diagram menggambarkan berbagai alur aktivitas dalam sistem yang sedang berjalan, bagaimana masing-masingalur berawal, keputusan (<i>decision yang mungkin terjadi, danbagaimana mereka berakhir. Activity</i> diagram juga dapat menggambarkan prosesparalel yang mungkin terjadi pada beberapa eksekusi.
<i>Activity</i> diagram merupakan state diagram khusus, dimana sebagian besar state adalah action dan sebagian besar transisi di-triggeroleh selesainya state sebelumnya (<i>internalprocessing</i>). Oleh karena itu <i>activity</i>diagram tidak menggambarkan behaviour internal sebuah sistem (dan interaksiantar subsistem) secara eksak, tetapi lebih menggambarkan proses-proses danjalur aktivitas dari level atas secara umum.
<o:p></o:p>
Gambar 4.2. <i>Activity</i> Diagram Yang Diusulka<o:p></o:p>

Berdasarkan Gambar 4.2. <i>Activity</i> Diagram yang diusulkan terdapat :<o:p></o:p>
1.     1 (Satu) <i>InitialNode, </i>objek yang diawali<o:p></o:p>
2.     16 (Enambelas)A<i>ction,</i> <i>State </i>dari sistem yangmencerminkan eksekusi dari suatu aksi
3.     1 (Satu) <i>Decision Node</i>, objek yang memberipernyataan
4.     1 (Satu) <i>Activity Final Node, </i>objek yang diakhiri.




4.1.4       <i>Sequence </i> diagram yang diusulkan<o:p></o:p>

<o:p></o:p>
              Gambar 4.3. <i>Sequence</i> diagram halaman login<o:p></o:p>
Berdasarkan gambar 4.3 <i>Sequence </i>Diagram yang ada terdapat:<o:p></o:p>
a.  2 (Dua) <i>Life Line,</i> yaitu : HalamanLogin dan Login<o:p></o:p>
b.  2 (Dua) <i>A</i><i>ctor,</i>yaitu : Adm Supplies dan Karyawan<o:p></o:p>
c.  8 (Delapan) <i>Message,</i> yaitu : Masuk Login, MasukanUsename dan Password, Validasi dan Masuk Halaman Home<o:p></o:p>

<o:p></o:p>
Gambar4.4. <i>Sequence</i> diagram request form<o:p></o:p>
Berdasarkan gambar 4.4  <i>Sequence </i>Diagram yang ada terdapat:<o:p></o:p>
a.  1 (Satu) <i>Life Line,</i> yaitu : Requestform<o:p></o:p>
b.  1 (Satu) <i>A</i><i>ctor,</i> yaitu : Karyawan<o:p></o:p>
c.  1 (Satu) <i>Message,</i> yaitu : Input request barang<o:p></o:p>

<o:p></o:p>
        Gambar 4.5. <i>Sequence</i> diagram data barang<o:p></o:p>
 Berdasarkan gambar 4.5  <i>Sequence </i>Diagram yang ada terdapat:<o:p></o:p>
a.  1 (Satu) <i>Life Line,</i> yaitu : Databarang<o:p></o:p>
b.  1 (Satu) <i>A</i><i>ctor,</i> yaitu : Adm Supplies<o:p></o:p>
c.  1 (Satu) <i>Message,</i> yaitu : Input barang<o:p></o:p>


<o:p></o:p>
          Gambar 4.6. <i>Sequence</i> diagram data supplier<o:p></o:p>
 Berdasarkan gambar 4.6  <i>Sequence </i>Diagram yang ada terdapat:<o:p></o:p>
a.  1 (Satu) <i>Life Line,</i> yaitu : Datasupplier<o:p></o:p>
b.  1 (Satu) <i>A</i><i>ctor,</i> yaitu : Adm Supplies<o:p></o:p>
c.  1 (Satu) <i>Message,</i> yaitu : Input supplier<o:p></o:p>

<o:p></o:p>
        Gambar 4.7. <i>Sequence</i> diagram cek form request<o:p></o:p>
 Berdasarkan gambar 4.7 <i>Sequence </i>Diagram yang ada terdapat:<o:p></o:p>
a.  1 (Satu) <i>Life Line,</i> yaitu : Ordersupplier<o:p></o:p>
b.  1 (Satu) <i>A</i><i>ctor,</i> yaitu : Adm Supplies<o:p></o:p>
c.  1 (Satu) <i>Message,</i> yaitu : Cek form request<o:p></o:p>

<o:p></o:p>
      Gambar 4.8. <i>Sequence</i> diagram input pengguna<o:p></o:p>
 Berdasarkan gambar 4.8 <i>Sequence </i>Diagram yang ada terdapat:<o:p></o:p>
a.  1 (Satu) <i>Life Line,</i> yaitu : Pengguna<o:p></o:p>
b.  1 (Satu) <i>A</i><i>ctor,</i> yaitu : Adm Supplies<o:p></o:p>
c.  1 (Satu) <i>Message,</i> yaitu : Input Pengguna<o:p></o:p>

                      <o:p></o:p>
                 Gambar 4.9. <i>Sequence</i> diagram laporan<o:p></o:p>
Berdasarkan gambar 4.9 <i>Sequence </i>Diagram yang ada terdapat:<o:p></o:p>
a.  1 (Satu) <i>Life Line,</i> yaitu : Laporan<o:p></o:p>
b.  1 (Satu) <i>A</i><i>ctor,</i> yaitu : Adm Supplies<o:p></o:p>
c.  1 (Satu) <i>Message,</i>yaitu : Cetak<o:p></o:p>

<o:p></o:p>
                       Gambar 4.10. <i>Sequence</i> diagram logout<o:p></o:p>
Berdasarkan gambar 4.10 <i>Sequence </i>Diagram yang ada terdapat:<o:p></o:p>
a.  1 (Satu) <i>Life Line,</i> yaitu : Logout<o:p></o:p>
b.  2 (Dua) <i>A</i><i>ctor,</i>yaitu : Karyawan dan Adm Supplies<o:p></o:p>
c.  1 (Satu) <i>Message,</i>yaitu : Logout<o:p></o:p>

4.1.5       <i>State </i> diagram yang diusulkan<o:p></o:p>
State diagrammenggambarkan transisi dan perubahan keadaan (dari satu state ke state lainnya)suatu objek pada sistem sebagai akibat dari stimuli yang diterima. Pada umumnyastate diagram menggambarkan class tertentu (satu class dapat memiliki lebihdari satu statechart diagram).<o:p></o:p>
<o:p></o:p>
                         Gambar 4.11.<i>State</i> diagram yang diusulkan<o:p></o:p>
Berdasarkan gambar 4.11<i>State</i> diagram diatas, terdapat :
1.     1 (satu) <i>Pseudo</i><i> State</i><i>, </i>objekyang diawali<o:p></o:p>
2.     10 (Sepuluh) <i>Action,</i> <i>State </i>dari sistem yangmencerminkan eksekusi dari suatu aksi
3.     1 (satu) <i>Final state, </i>objek yang diakhiri.
4.1.6       Perbedaan Prosedur Antara Sistem Berjalan DanSistem Usulan<o:p></o:p>
<tbody></tbody>
NO<o:p></o:p>
SISTEM BERJALAN<o:p></o:p>
SISTEM USULAN<o:p></o:p>
1<o:p></o:p>
Menggunakan Manual<o:p></o:p>
Menggunakan Web<o:p></o:p>
2<o:p></o:p>
Biaya Tinggi<o:p></o:p>
Biaya Rendah<o:p></o:p>
3<o:p></o:p>
Waktu Cukup Lama<o:p></o:p>
Waktu Cukup Singkat<o:p></o:p>
4<o:p></o:p>
Sulit Untuk Diakses<o:p></o:p>
Mudah Untuk Diakses<o:p></o:p>
5<o:p></o:p>
Sulit Untuk Mengontrol<o:p></o:p>
Mudah Untuk Mengontrol<o:p></o:p>

Tabel 4.1. Perbedaan Prosedur<o:p></o:p>
4.2.           Rancangan Basis Data<o:p></o:p>
4.2.1.                             Normalisasi<o:p></o:p>

<o:p></o:p>
Gambar 4.12. <i>Class</i> diagram yang diusulkan<o:p></o:p>
Berdasarkan Gambar 4.12 <i>Class </i>Diagram yang diusulkan terdapat :<o:p></o:p>
1.      8 (Delapan)<i> C</i><i>lass, </i>himpunan dari objek-objek yang berbagi atributserta operasi yang sama.<o:p></o:p>
2.        4 (Empat)<i> Association, </i>digunakanuntuk memodelkan relasi di antara objek.<o:p></o:p>




4.2.2.                             Spesifikasi Basis Data<o:p></o:p>
Padarancangan struktur basis data sistem informasi ini akan ditunjukan mengenaitabel-tabel yang akan digunakan antara lain :<o:p></o:p>
a.      Nama  File             :Barang
Jenis File               :Master
                 Media                    :Hardisk/Server<o:p></o:p>
               Isi                          : id_barang+nama_barang+id_jenis+id_satuan+<o:p></o:p>
                                                Stok_brg<o:p></o:p>
                  Primary Key          :  id_barang<o:p></o:p>
                  PanjangRecord   :  45<o:p></o:p>

<tbody></tbody>
Field name<o:p></o:p>
Data type<o:p></o:p>
Field size<o:p></o:p>
Keterangan<o:p></o:p>
Id_barang<o:p></o:p>
Varchar<o:p></o:p>
5<o:p></o:p>
Primari Key<o:p></o:p>
Nama_barang<o:p></o:p>
Varchar
30<o:p></o:p>

Id_jenis<o:p></o:p>
Varchar
4<o:p></o:p>

Id_satuan<o:p></o:p>
Varchar
3<o:p></o:p>

Stok_brg<o:p></o:p>
Varchar
3<o:p></o:p>


Tabel 4.2. Tabel Barang<o:p></o:p>
b.     Nama  File             :detail_request
Jenis File               :Master
                 Media                    :Hardisk/Server<o:p></o:p>
              Isi                         :  id+id_request+id_barang+jumlah_barang<o:p></o:p>
                  Primary Key          :  id
                  Panjang Record    :  38<o:p></o:p>

<tbody></tbody>
Field name<o:p></o:p>
Data type<o:p></o:p>
Field size<o:p></o:p>
Keterangan<o:p></o:p>
id<o:p></o:p>
Int<o:p></o:p>
11<o:p></o:p>
Primary Key<o:p></o:p>
Id_request<o:p></o:p>
Int<o:p></o:p>
11<o:p></o:p>

Id_barang<o:p></o:p>
Varchar<o:p></o:p>
5<o:p></o:p>

Jumlah_barang<o:p></o:p>
Int<o:p></o:p>
11<o:p></o:p>


Tabel 4.3. Tabel DetailRequest<o:p></o:p>
c.      Nama  File             :Pengguna
Jenis File               :Master
                 Media                    :Hardisk/Server<o:p></o:p>
               Isi                          :nama_user+username+password+level<o:p></o:p>
               Primary Key         :  username<o:p></o:p>
                  PanjangRecord   : 65<o:p></o:p>

<tbody></tbody>
Field name<o:p></o:p>
Data type<o:p></o:p>
Field size<o:p></o:p>
Keterangan<o:p></o:p>
Nama_user<o:p></o:p>
Varchar<o:p></o:p>
30<o:p></o:p>

Username<o:p></o:p>
Varchar<o:p></o:p>
10<o:p></o:p>
Primary Key<o:p></o:p>
Password<o:p></o:p>
Varchar
10<o:p></o:p>

Level<o:p></o:p>
Varchar
15<o:p></o:p>


Tabel 4.4. Tabel Pengguna<o:p></o:p>

d.     Nama  File             :jenis_barang
Jenis File               :Master<o:p></o:p>
                 Media                    :Hardisk/Server<o:p></o:p>
              Isi                         : id_jenis+nama_jenis_barang
              Primary Key          : id_jenis<o:p></o:p>
                  PanjangRecord   :  24<o:p></o:p>
<tbody></tbody>
Field name<o:p></o:p>
Data type<o:p></o:p>
Field size<o:p></o:p>
Keterangan<o:p></o:p>
Id_jenis<o:p></o:p>
Varchar<o:p></o:p>
4<o:p></o:p>
Primari Key<o:p></o:p>
Nama_jenis_barang<o:p></o:p>
Varchar
20<o:p></o:p>


Tabel 4.5. Tabel JenisBarang<o:p></o:p>
e.      Nama  File             :supplier
Jenis File               :Master
                 Media                    :Hardisk/Server<o:p></o:p>
               Isi                          :id_supplier+nama+alamat+no_telp<o:p></o:p>
                  Primary Key          :  id
                  PanjangRecord   :  101<o:p></o:p>
<tbody></tbody>
Field name<o:p></o:p>
Data type<o:p></o:p>
Field size<o:p></o:p>
Keterangan<o:p></o:p>
Id_supplier<o:p></o:p>
Varchar <o:p></o:p>
6<o:p></o:p>
Primary Key<o:p></o:p>
Nama<o:p></o:p>
Varchar<o:p></o:p>
30<o:p></o:p>

Alamat<o:p></o:p>
Varchar<o:p></o:p>
50<o:p></o:p>

No_telp<o:p></o:p>
Varchar<o:p></o:p>
15<o:p></o:p>


Tabel 4.6. Tabel Supllier<o:p></o:p>
f.      Nama  File             :order_supplier
Jenis File               :Master
                 Media                    :Hardisk/Server<o:p></o:p>
               Isi                          :id_order+no_order+id_supplier+id_request+<o:p></o:p>
                                                Tgl_oerdersuplier_username<o:p></o:p>
                  Primary Key          :  id_order<o:p></o:p>
                  PanjangRecord   :  43<o:p></o:p>
<tbody></tbody>
Field name<o:p></o:p>
Data type<o:p></o:p>
Field size<o:p></o:p>
Keterangan<o:p></o:p>
Id_order<o:p></o:p>
Int<o:p></o:p>
11<o:p></o:p>
Primary Key<o:p></o:p>
No_order<o:p></o:p>
Varchar<o:p></o:p>
5<o:p></o:p>

Id_supplier<o:p></o:p>
Varchar<o:p></o:p>
6<o:p></o:p>

Id_request<o:p></o:p>
Int<o:p></o:p>
11<o:p></o:p>

Tgl_ordersuplier<o:p></o:p>
Int<o:p></o:p>


Username<o:p></o:p>
Varchar<o:p></o:p>
10<o:p></o:p>


Tabel 4.7. Tabel OrderSupplier<o:p></o:p>
g.     Nama  File             :request_barang
Jenis File               :Master
                 Media                    :Hardisk/Server<o:p></o:p>
               Isi                          :id_request+tgl_request+status+username<o:p></o:p>
                  Primary Key          :  id_request<o:p></o:p>
                  PanjangRecord   :  27<o:p></o:p>
<tbody></tbody>
Field name<o:p></o:p>
Data type<o:p></o:p>
Field size<o:p></o:p>
Keterangan<o:p></o:p>
Id_request<o:p></o:p>
Int<o:p></o:p>
11<o:p></o:p>
Primary Key<o:p></o:p>
Tgl_request<o:p></o:p>



Status<o:p></o:p>
Int<o:p></o:p>
6<o:p></o:p>

Username<o:p></o:p>
Varchar<o:p></o:p>
10<o:p></o:p>


Tabel 4.8. Tabel RequestBarang<o:p></o:p>
h.     Nama  File             :id_satuan
Jenis File               :Master
                 Media                    :Hardisk/Server<o:p></o:p>
               Isi                          :id_satuan+ket_satuan<o:p></o:p>
                  Primary Key          :  id_satuan<o:p></o:p>
                  PanjangRecord   :  33<o:p></o:p>
<tbody></tbody>
Field name<o:p></o:p>
Data type<o:p></o:p>
Field size<o:p></o:p>
Keterangan<o:p></o:p>
Id_satuan<o:p></o:p>
Varchar<o:p></o:p>
3<o:p></o:p>
Primary Key<o:p></o:p>
Ket_satuan<o:p></o:p>
Vharchar<o:p></o:p>
30<o:p></o:p>


Tabel 4.9. Tabel IDSatuan<o:p></o:p>








4.3.           Rancangan Program<o:p></o:p>
4.3.1                               Rancangan Tampilan Menu login<o:p></o:p>
<o:p></o:p>
                  Gambar 4.13. RancanganTampilan Menu Login<o:p></o:p>

4.3.2                               Rancangan Tampilan Menu Home<o:p></o:p>
<o:p></o:p>
                 Gambar 4.14. Rancangan Tampilan Menu Home<o:p></o:p>


4.3.3                               Tampilan Master Menu Login<o:p></o:p>
<o:p></o:p>
Gambar 4.15. Tampilan Menu login <o:p></o:p>
4.3.4                               Tampilan Master Menu Home<o:p></o:p>
<o:p></o:p>
Gambar 4.16. Tampilan Menu Home<o:p></o:p>
4.3.5                               Tampilan Master Menu Data Barang<o:p></o:p>
<o:p></o:p>
Gambar 4.17. Tampilan Menu Data Barang<o:p></o:p>

4.4.           Konfigurasi Sistem Usulan<o:p></o:p>
4.4.1.                             Spesifikasi <i>Hardware</i><o:p></o:p>
            Dalam melakukan request barang supplies setiap bagian divisi masing-masing memegang 1unit komputer PC  dengan spesifikasisebagai berikut :<o:p></o:p>
1.  Procesor                   : Intel Core i3<o:p></o:p>
2. Display                      :Samsung 17”
3. Mouse                       : Optical
4. Harddisk                   : 500 GB
5. Keyboard                  : Compaq
6. Ram                          : 2 Gb
7. Printer                       : HP Laser Jet 1180 C<o:p></o:p>
8. Windows                  : 7 Starter<o:p></o:p>
4.4.2.                             Aplikasi Yang Digunakan<o:p></o:p>
1.   Sistem Operasi                          : Windows 2007
2.   Aplikasi Pendukung                 :
a.    <i>Browser </i>: <i>Mozilla Firefox, Internet Explorer, GoogleChrome</i>
b.   Xampp
4.4.3.                             Hak Akses<o:p></o:p>
            Untuk mengoperasikan atau mengolah data hanyadapat dilakukan oleh satu orang yaitu : Adm Supplies.<o:p></o:p>

4.5.           Evaluasi<o:p></o:p>
Dari evaluasi sistem yang dibuat ini, masih banyakkekurangan yang ditemukan oleh stick holder, system ini akan terus dikembangkandan disempurnakan agar lebih membantu karyawan dalam bekerja. Untuk itu sangatdiharapkan kritik dan saran yang membangun agar dapat menghasilkan system yanglebih baik lagi.<o:p></o:p>

4.6.           Implementasi<o:p></o:p>
4.6.1.                             <i>Schedule<o:p></o:p></i>
Rencana implementasi sistem merupakan dasar bagi pengawasan danpenerapan sistem karena rencana implementasi adalah suatu rencana kerja yangmenjelaskan segala sesuatu tentang hal-hal ang dibutuhkan dalam prosespenerapan sistem.
Rencana implementasi yang diusulkan ini mempunyai kegiatan danselang waktu pelaksanaan kegiatan tersebut serta urutan-urutan pelaksanaannya,antara lain:<o:p></o:p>
1.   Pengumpulan Data
Kegiatan awal yang dilakukan untuk menganalisa sistem yang akandibuat
2.   Analisa Sistem
Dilakukan untuk mengetahui kelemahan sistem yang sedang berjalan
3.   Perancangan Sistem
Kegiatan yang dilakukan untuk menggambarkan sistem yang akan dibuat
3.   Pembuatan program
Melakukanpenulisan kode program untuk dijalankan pada komputer.
4.   Testing program
Dilakukanuntuk mencari kesalahan-kesalahan apa saja yang terjadi.
5.   Evaluasi program
Dilakukanuntuk mengontrol data dan perubahan-perubahan yang terjadi.
6.   Perbaikan program
Halini dilakukan apabila terjadi <i>bug</i>pada program yang dibuat.
7.   Implementasi program
Kegiatanini dilakukan setelah diketahui kelayakan dari program yang telah dibuat sudahtidak ada lagi kesalahan dan kekurangan.
8.   Dokumentasi diperlukan agarsuatu saat terjadi kesalahan, dapat diketahui secepatnya.
<tbody></tbody>


                                           2014<o:p></o:p>

No
Kegiatan
Januari<o:p></o:p>
Februari
Maret<o:p></o:p>
April
Mei<o:p></o:p>


1
2
3
4
1
2
3
4
1
2
3
4
1
2
3<o:p></o:p>
4<o:p></o:p>
1<o:p></o:p>
2<o:p></o:p>
3<o:p></o:p>
4<o:p></o:p>
1
Pengumpulan Data




















2
Analisa Sistem




















3
Perancangan Sistem




















4
Pembuatan Program




















5
Testing Program




















6
Evaluasi Program




















7
Perbaikan Program




















8
Implementasi Program




















9
Dokumentasi





















Tabel 4.10. <i>Schedule</i> Implementasi<o:p></o:p>








                                  <o:p></o:p>

4.7.           Estimasi Biaya<o:p></o:p>
<tbody></tbody>
Nomor<o:p></o:p>
Uraian Kegiatan<o:p></o:p>
Volume<o:p></o:p>
Harga Satuan<o:p></o:p>
Biaya<o:p></o:p>
1<o:p></o:p>
Bahan dan Peralatan Penelitian<o:p></o:p>




Personal computer core i3<o:p></o:p>
1 paket<o:p></o:p>
4.500.000<o:p></o:p>
4.500.000<o:p></o:p>

Windows 2007<o:p></o:p>
1 paket<o:p></o:p>
1.000.000<o:p></o:p>
1.000.000<o:p></o:p>

Dreamweaver<o:p></o:p>
1 paket<o:p></o:p>
2.500.000<o:p></o:p>
2.500.000<o:p></o:p>





2<o:p></o:p>
Perjalanan<o:p></o:p>




Transport dari rumah –tempat kerja<o:p></o:p>
25 trip<o:p></o:p>
25.000<o:p></o:p>
625.000<o:p></o:p>





3<o:p></o:p>
Biaya lain-lain<o:p></o:p>




Foto copy referensi<o:p></o:p>
1 paket<o:p></o:p>
500.000<o:p></o:p>
500.000<o:p></o:p>

Laporan penyelesaian tugas<o:p></o:p>
6 bundel<o:p></o:p>
70.000<o:p></o:p>
420.000<o:p></o:p>

Biaya progremer<o:p></o:p>
2 orang<o:p></o:p>
5.000.000<o:p></o:p>
10.000.000<o:p></o:p>






Jumlah Biaya<o:p></o:p>


19.545.000<o:p></o:p>

Tabel 4.11. EstimasiBiaya<o:p></o:p>






BAB V

PENUTUP
BABIV
PENUTUP

5.1                  Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisa yang telah diuraikan padabab-bab sebelumnya, maka ada beberapa kesimpulan yang didapatkan oleh laporanini diantaranya:
1.        PT. TNT Express tidak sembarangan merespon semua permintaan kebutuhan barangsupplies. Barang supplies di PT. TNT Express khususnyadi divisi supplies tidak sembarang keluar atau masuk dengan mudah, harus adaPurchase Requestion, Purchase Order, Surat Jalan, Invioce Number dan Formpengeluaran dan permintaan barang yang telah ditanda tangani. Selain ituAplikasi System Application Products  yangdimodifikasi dengan nama SAP sangat membantu karena mempermudah pelaksanaanoperasional yang sedang berjalan bukan hanya pada sistem persediaan barang sajanamun berbagai macam sistem yang ada pada PT. TNTExpress.
2.          Bentuk dokumen yang digunakan dalamsistem yang sedang berjalan, pada dasarnya sudah memenuhi syarat sistempersediaan barang secara umum. Namun, penyimpanan data / dokumensering tidak teratur sehingga sering terjadinya pencarian dan membuang waktukinerja.

5.2             Saran
Untuk lebih mengefesienkan dan menanggulangi masalahyang ada pada sistem yangberjalan pada PT.TNT Express, maka saranatas laporan ini adalah sebagai berikut:
1.           Proses barang supplies yang masuksudah cukup baik karena  mempunyai nomorPurchase Order dan Purchase Requestion. Yang selanjutnya akandibuatkan Surat Jalan, Invoice Number dan Formpengeluaran dan permintaan barang. Namun dalam Penggunaan ataupengaksesan data-data sering tidak teratur, maka diperlukan orang tertentusaja, jadi tidak semua orang dapat membuka dan mengakses data-data yang ada.
2.           File-file penyimpanan data hendaknyadiperhatikan tiap periode agar sewaktu-waktu diperlukan, tidak ada dokumen datayang hilang atau rusak. Jadi perlu dicari secepat mungkin, dan file-filetersebut perlu diperhatikan.
3.           Diperlukan suatu komunikasi kerja yangbaik antara departement terkait sehingga terwujud suatu kerja sama yang baikjuga.

                                                                                                      

DAFTAR PUSTAKA

Contributors

Admin, Sahrudin