SI1014465511
PENGGUNAAN TEKNOLOGI BARCODE DALAM
PENGEMBANGAN APLIKASI KOPERASI
KARYAWAN PADA PT PANARUB INDUSTRY
LAPORAN SKRIPSI
OLEH :
NAMA : MASLINA EVA SIREGAR
NIM : 1014465511
JURUSAN SISTEM INFORMASI
KONSENTRASI KOMPUTER AKUNTANSI
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER
TANGERANG
(2014/2015)
Daftar isi
- 1 BAB I===Latar Belakang====Rumusan Masalah====Ruang Lingkup Penelitian====Tujuan dan Manfaat Penelitian=====Tujuan Penelitian======Manfaat Penelitian=====Metode Penelitian=====Metode Pengumpulan Data======Metode Analisa======Sumber Data======Metode Perancangan======Metode Testing=====Sistematika Penulisan=
- 2 BAB II
- 3 BAB III
- 4 BAB IV
- 5 BAB V
- 6 DAFTAR PUSTAKA
BAB I===Latar Belakang====Rumusan Masalah====Ruang Lingkup Penelitian====Tujuan dan Manfaat Penelitian=====Tujuan Penelitian======Manfaat Penelitian=====Metode Penelitian=====Metode Pengumpulan Data======Metode Analisa======Sumber Data======Metode Perancangan======Metode Testing=====Sistematika Penulisan=
BAB II
Teori Umum
Konsep dasar Sistem
- Definisi Sistem
Ada beberapa pendapat dari para ahli yang menjelaskan mengenai definisi sistem, diantaranya adalah sebagai berikut :
- Menurut Tata Sutabri (2012:10) “Sistem dapat diartikan sebagai suatu kumpulan atau himpunana dari unsur, komponen atau variable yang terorganisir saling berinteraksi, saling bergantung satu sama lain dan terpadu”.
- Menurut Jogianto (2009:10),“Sistem dapat didefinisikian sebagai kumpulan dari komponen yang saling berhubungan satu dengan yang lainya membentuk satu kesatuan untuk mencapai tujuan tertentu”.
- Menurut Mustakini (2009:34), “Sistem dapat didefinisikan dengan pendekatan prosedur dan pendekatan komponen, sistem dapat didefinisikan sebagai kumpulan dari prosedur-prosedur yang mempunyai tujuan tertentu”.
- Menurut Sutarman (2012:13), “Sistem adalah kumpulan elemen yang saling berhubungan dan berinteraksi dalam satu kesatuan untuk menjalankan suatu proses pencapaian suatu tujuan utama”.
Dari pendapat yang dikemukakan di atas dapat disimpulkan bahwa sistem adalah suatu kumpulan atau kelompok dari elemen atau komponen yang saling berhubungan atau saling berinteraksi dan saling bergantung satu sama lain untuk mencapai tujuan tertentu
- Menurut Tata Sutabri (2012:10) “Sistem dapat diartikan sebagai suatu kumpulan atau himpunana dari unsur, komponen atau variable yang terorganisir saling berinteraksi, saling bergantung satu sama lain dan terpadu”.
- Karakteristik Sistem
Menurut Tata Sutabri (2012:13), Suatu sistem mempunyai karakteristik. Karakteristik sistem adalah sebagai berikut ini :
Gambar 2.1. Karakteristik suatu sistem
- Suatu sistem mempunyai komponen-komponen sistem (components) atau subsistem-subsistem.
Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen-komponen yang saling berinteraksi, yang artinya saling bekerja sama dalam membentuk suatu kesatuan. Komponen sistem tersebut dapat berupa suatu bentuk sub-sistem. - Suatu sistem mempunyai batas sistem (boundary).
Batasan sistem membatasi antara sistem yang satu dengan yang lainnya atau sistem dengan lingkungan luarnya. - Suatu sistem mempunyai lingkungan luar (environment).
Lingkungan luar sistem adalah suatu bentuk apapun yang ada diluar ruang lingkup atau batasan sistem yang mempengaruhi operasi sistem tersebut. - Suatu sistem mempunyai penghubung (interface).
Penghubung sistem merupakan media yang menghubungkan sistem dengan sub-sistem yang lain, dengan demikian dapat terjadi suatu integrasi sistem yang membentuk suatu kesatuan. - Suatu sistem mempunyai tujuan (goals).
Suatu sistem pasti mempunyai tujuan (goals) atau sasaran sistem (objective). Sebuah sistem dikatakan berhasil apabila mengenai sasaran atau tujuannya, jika suatu sistem tidak mempunyai tujuan maka operasi sistem tidak akan ada gunanya.
- Suatu sistem mempunyai komponen-komponen sistem (components) atau subsistem-subsistem.
- Klasifikasi Sistem
Menurut Tata Sutabri(2012:15), Sistem merupakan suatu bentuk integrasi antara satu komponen denngan komponen lain karena sistem memiliki sasaran yang berbeda untuk setiap kasus yang terjadi didalam sistem tersebut. Oleh Karena itu sistem dapat diklasifikasikan dari beberapa sudut pandangan seperti contoh :
- Sistem Abstrak dan Sistem Fisik
Sistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang tidak tampak secara fisik, misalnya sistem teologia,yaitu suatu sistem yang berupa pemikiran tentang hubungan manusia dengan Tuhan; sedangkan sistem fisik merupakan sistem yang ada secara fisik, seperti sistem computer, sistem produksi, sistem penjualan, sistem administrasi personalia,dan lain sebagainya. - Sistem Alamiah dan Sistem Buatan Manusia
Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi melalui proses alam, tidak dibuat manusia. Misalnya sistem perputaran bumi.Sistem buatan manusia adalah sistem yang melibatkan interaksi manusia dengan mesin yang disebut human machine system.Misalnya sistem informasi berbasis komputer. - Sistem Deterministik dan Sistem Probabilistik
Sistem deterministik adalah sistem yang beroperasi dengan tingkah laku yang dapat diprediksi.Sistem probalistik adalah sistem yang kondisi masa depannya tidak dapat diprediksi karena mengandung unsur probabilitas. - Sistem Terbuka dan Sistem Tertutup
Sistem terbuka adalah sistem yang tidak berhubungan dan tidak terpengaruh oleh lingkungan luarnya.Sedangakan sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dengan dan dipengaruhi oleh lingkungan luarnya, yang menerima masukan dan menghasilkan keluaran untuk subsistem lainya.
- Sistem Abstrak dan Sistem Fisik
Konsep Dasar Data dan Informasi
- Definisi Data
Menurut Sutarman (2012:3) "Data adalah fakta dari sesuatu pernyataan yang berasal dari kenyataan, di mana pernyataan tersebut merupakan hasil pengukuran atau pengamatan. Data dapat berupa angka-angka, huruf-huruf, simbol-simbol khusus, atau gabungan darinya."
- Bentuk Data
Menurut Yakub (2012:5), data dapat dibentuk menjadi 5, antara lain sebagai berikut :
- Teks
Teks adalah sederatan huruf, angka, dan simbol-simbol yang kombinasinya tidak tergantung pada masing-masing item secara individual misalnya, artikel, koran, majalah, dan lain-lain. - Data yang terformat
Data yang terformat adalah data dengan suatu format tertentu, misalnya, data yang menyatakan tanggal atau jam, dan nilai mata uang. - Citra (Image)
Citra atau Image adalah data dalam bentuk gambar, citra dapat berupa grafik, foto, hasil rontsen, dan tanda tangan. - Audio
Audio adalah data dalam bentuk suara misalnya, instrument musik, suara orang, suara binatang, detak jantung, dan lain-lain. - Video
Video adalah data dalam bentuk gambar yang bergerak dan dilengkapi dengan suara misalnya, suatu kejadian dan aktivitas-aktivitas dalam bentuk film.
- Teks
- Meta Data
Menurut Adi Nugroho yang dikutip dari Yakub (2012:6), meta data adalah data yang menjelaskan tentang data lainnya.
- Sumber Data
Menurut Yakub (2012:6), Sumber data dapat diperoleh dari berbagai sumber untuk memperolehnya. Sumber data diklasifikasikan sebagai sumber data internal, sumber data personal, dan sumber data eksternal.
- Data Internal
Data internal sumbernya adalah orang, produk, layanan, dan proses.Data internal umumnya disimpan dalam basis data perusahaan dan biasanya dapat diakses. - Data Personal
Sumber data personal bukan hanya berupa fakta, tetapi dapat juga mencakup konsep, pemikiran dan opini. - Data Eksternal
Sumber data ekternal dimulai dari basis data komersial hingga sensor dan satelit.Data ini tersedia di compact disk, flashdisk atau media lainnya dalam bentuk film, suara gambar, atlas, dan televisi.
- Data Internal
- Hirarki Data
Menurut Yakub (2012:6), Hirarki data dapat diorganisasikan menjadi beberapa level, antara lain sebagai berikut :
- Elemen Data
Elemen data adalah satuan data terkecil yang tidak dapat dipecah lagi menjadi unit lain yang bermakna. Istilah lain dari elemen data dalam basis data relasional adalah field, kolom, item, dan atribut. - Record
Record adalah gabungan sejumlah elemen data yang saling terkait. Istilah lain dari rekaman dalam basis data relasional adalah baris atau tupel. - File
File adalah kumpulan record sejenis yang mempunyai panjang atribut sama, namun berbeda isinya. Istilah lain dari file dalam basis data relasional adalah berkas, tabel, dan relasi.
- Elemen Data
- Pengertian Informasi
- Menurut jogianto (2009:36), “Informasi merupakan hasil dari pengolahan data menjadi bentuk yang lebih berguna bagi yang menerimanya yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian nyata dan dapat digunakan sebagai alat bantu untuk mengambil suatu keputusan. Jadi informasi adalah hasil pengolahan data yang diolah menjadi bentuk yang berguna bagi para pemakainya”.
- Menurut Sutarman (2012:14), “Informasi adalah sekumpulan fakta (data) yang diorganisasikan dengan cara tertentu sehingga mereka mempunyai arti bagi si penerima."
- Menurut McLeod yang dikutip dari Yakub (2012:8), “Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna bagi penerimanya."
Sumber dari informasi adalah data. Data adalah kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian dan kesatuan nyata. Kejadian-kejadian (event) adalah suatu yang terjadi pada saat yang tertentu. Didalam dunia bisnis, kejadian-kejadian nyata yang sering terjadi adalah perubahan dari suatu nilai yang disebut dengan transaksi. Kesatuan nyata adalah berupa objek nyata seperti tempat, benda, dan orang-orang yang betul-betul ada dan terjadi.
Maka Informasi adalah kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian dan kesatuan nyata yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya.
- Kualitas Informasi
Menurut Tata Sutabri(2012:21) dalam bukunya “Analisis Sisitem Informasi, “Kualitas Informasi adalah sejauh mana informasi secara konsisten dapat memenuhi persyaratan dan harapan semua orang yang membutuhkan informasi tersebut untuk melakukan proses mereka”. Konsep ini dikaitkan dengan konsep produk informasi yang menggunakan data sebagai masukan dan informasi didefinisikan sebagai data yang telah diolah sehingga memberikan makna bagi penerima informasi. Kualitas informasi bersifat multidimensi dan berbagai variasi karakteristik pengukur telah diusulkan oleh beberapa penulis. Secara umun, dimensi kualitas informasi dapat dikelompokkan ke dalam empat kategori :
- Intrinsik
- Kontekstual
- Representasi
- Aksesibilitas atau keteraksesan
Menurut Tata Sutabri (2012: 30) Kualitas dari suatu informasi tergantung dari 3 hal, yaitu informasi harus akurat (accurate), tepat waktu (timelines), dan relevan (relevance).
- Akurat (accurate)
Informasi harus bebas dari kesalahan dan tidak bias atau menyesatkan Akurat juga berarti bahwa informasi harus jelas mencerminkan maksudnya. Informasi harus akurat karena dari sumber informasi sampai ke penerima informasi mungkin banyak mengalami gangguan (noise) yang dapat mengubah atau merusak informasi tersebut. - Tepat waktu (timelines)
Informasi yang sampai kepada si penerima tidak boleh terlambat. Informasi yang sudah using tidak akan mempunyai nilai lagi, karena informasi merupakan landasan di dalam pengambilan keputusan. Bila pengambilan keputusan terlambat maka dapat berakibat fatal bagi organisasi.Dewasa ini informasi bernilai mahal karena harus cepat dikirim dan didapat sehingga memerlukan teknologi mutakhir untuk mendapatkan, mengolah, dan mengirimkannya. - Relevan (relevance)
Informasi tersebut mempunyai manfaat untuk pemakainya. Relevansi informasi untuk setiap rang berbeda. Menyampaikan informasi tentang penyebab kerusakan mesin produksi kepada akuntan perusahaan tentunya kurang relevan.Akan lebih relevan bila ditujukan kepada ahli teknik perusahaan. Sebaliknya informasi mengenai harga pokok produksi disampaikan untuk ahli teknik merupakan informasi yang kurang relevan, tetapi akan sangat relevan untuk seorang akuntan perusahaan.
Konsep Dasar Sistem Informasi
Konsep Dasar Analisa Informasi
Konsep Dasar Teknologi Informasi
Konsep Dasar Web
Teori Khusus
Aplikasi
Barcode Scanner
Koperasi
Transaksi
Analisa Value chain
Black Box Testing
UML (Unified Modeling Language)
Konsep dasar Adobe Dreaweaver
Konsep Dasar Database
Konsep Dasar MySQL
PHP
Elisitasi
Literature Review
BAB III
Analisa Organisasi PT Panarub Industry
Sejarah Singkat PT Panarub Industry
Sejarah Singkat Koperasi PT Panarub Industry
Visi, Misi, dan Tujuan
Keanggotaan, Hak-hak Anggota dan Kewajiban Anggota
Struktur Organisasi
Wewenang Tanggung Jawab
Tata Laksana Sistem yang Berjalan Saat Ini
Prosedur SIstem yang Berjalan
Use Case Diagram Pengajuan di Koperasi Karyawan PT Panarub Industry
Activity Diagram yang Sedang Berjalan pada Koperasi PT Panarub Industry
Sequence Diagram Sistem yang Berjalan di Koperasi
Permasalahan yang Diahadapi
Analisa Batasan Sistem
Analisa Masalah
Alternative Pemecahan Masalah
Analisa Sistem yang Berjalan
Analisa Value Chain
Aktivis Utama
Utama
Elisitasi
Elisitasi Tahap I
Elisitasi Tahap II
Elisitasi Tahap III
Final Draft Elisitasi
BAB IV
Usulan Prosedur yang Baru
Diagram Rancangan
Use Case Diagram yang Diusulkan
Activity Diagram yang Diusulkan
Sequence Diagram yang Diagram
Class Diagram yang Diusulkan
Rancangan Basis Data
Rancangan Tampilan
Implementasi Sistem yang Diusulkan
Use case Diagram yang Diusulkan
Black Box Testing
Implementasi
Konversi
Evaluasi
Schedule Implementasi
BAB V
Kesimpulan
Saran
DAFTAR PUSTAKA
=DAFTAR LAMPIRAN=
Contributors
Dame Dewi Bonita Sihotang, Ikrima Catrik Pratiwi, Maslina eva