SI1011464928

Dari widuri
Revisi per 19 Agustus 2014 05.14 oleh Dear Rosalia (bicara | kontrib) (Sistematika Penulisan)


Lompat ke: navigasi, cari

PERANCANGAN SISTEM ABSENSI PEGAWAI PADA

PT. PHOENIX PERKASA TEGAR MANDIRI

BERBASIS WEB


SKRIPSI


Logo stmik raharja.jpg


Disusun Oleh :

NIM
: 1011464928
NAMA
: Dear Rosalia


JURUSAN SISTEM INFORMASI

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

STMIK RAHARJA

TANGERANG

(2013/2014)


BAB I

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Sosialisasi teknologi saat ini mengalami kemajuan yang sangat pesat, terutama dalam bidang komputerisasi yang sangat berperan untuk menunjang kinerja yang efektif dalam pengolahan data baik dalam suatu instansi pemerintah maupun swasta. Komputeradalah alat elektronik otomatis yang dapat menghitung atau mengolah data secara cermat menurut yang diinstruksikan dan memberikan hasil pengolahan data tersebut. Semua kegiatan dilakukan dengan sistem komputerisasi karena komputer merupakan alat bantu manusia yang saat ini memegang peranan yang sangat penting dalam berbagai aspek kehidupan sehari-hari, baik dalam bidang ekonomi, pendidikan, bisnis, maupun teknologi. Dari tahun ke tahun ilmu komputer makin berkembang sehingga dengan menggunakan komputer segala sesuatu berjalan dengan sangatmudah, cepat, efektif dan efesien.

Disiplin dan tata tertib dalam melakukan suatu pekerjaan sangatlah penting dalam kehidupan manusia modern sekarang ini maupun dimasa yang akan datang. Dengan adanya disiplin dan tata tertib kegiatan manusia dapat berjalan dengan cepat dan lancar. Oleh karena itu, PT. Phoenix Perkasa Tegar Mandiri merupakan salah satu perusahaan kontraktor yang berada di tangerang dan mempunyai banyak pegawai. Sebagai salah satu perusahaankontraktor yang ternama di Tangerang, PT. Phoenix Perkasa Tegar Mandiriharuslah siap dalam menghadapiperkembangan,dan kemajuan dalam kualitas dunia sekarang ini. Dengan semakin meningkatnyajumlah perusahaan kontraktor di Indonesia, maka PT. Phoenix Perkasa TegarMandiri mendapat tantangan dalam memberikan kualitas dan kepercayaan kepadapara pelanggannya. PT. Phoenix PerkasaTegar Mandiri telah melakukan pengembangan dengan banyak membangun ruko, pabrik, perumahan, dll dibanyak daerah di luar Tangerang. Serta menjamin kenyamanan para pelanggan danmeningkatan kualitas dan pengelolaan pembangunan.

Keberhasilan suatu perusahaan sangat besar di tentukan oleh produktivitas pegawainya. Untuk mengatasi masalah ini,perusahaan perlu memilki kebijaksanaan yang khusus dalam menangani absensi para pegawainya yang bertujuan untuk menjaga kinerja perusahaan. Karena hal tersebut diatas, maka penulis memberikan judul “PERANCANGAN SISTEM ABSENSI PEGAWAI PADA PT. PHOENIX PERKASA TEGAR MANDIRI BERBASIS WEB“.

Rumusan Masalah

Sesuai dengan latar belakang penelitian yang telah diuraikan pada bahasan sebelumnya, ......... .

Dengan persoalan yang sering terjadi dalam perusahaan mengenai absensi pegawai pada PT. Phoenix Perkasa Tegar Mandiri, maka dengan ini penulis ingin melakukan penelitian dan menganalisa beberapa hal berikut ini:

  1. Bagaimana prosedur absensi pegawai yang berjalan saat ini pada PT. Phoenix Perkasa Tegar Mandiri?

  2. Apakah sistem absensi pegawai yang berjalan saat ini sudah efektif dan efisien?

  3. Bagaimana membuat sistem absensi yang dapat meningkatkan kinerja pegawai pada PT. Phoenix Perkasa Tegar Mandiri?


Ruang Lingkup Penelitian

Agar dalam pembahasan lebih terarah dan berjalan dengan baik, maka perlu adanya ruang lingkup penelitian. Karena banyaknya permasalahan yang ditangani PT. Phoenix Perkasa Tegar Mandiri, maka penulis membatasi ruang lingkup penelitian hanya terbatas pada proses absensi pegawai yaitu mulai dari absen hadir, absen pulang, izin, cuti, sampai dengan pembuatan laporan.

Tujuan dan Manfaat Penelitian

Tujuan Penelitian

a) Tujuan Operasional :

1. Untuk mengetahui lebih dalam tentang sistem absensi pegawai pada PT. Phoenix Perkasa Tegar Mandiri.

2. Untuk menganalisa dokumen, prosedur yang berhubungan dengan sistem absensi pegawai sebagai landasan penggajian pada PT. Phoenix Perkasa Tegar Mandiri yang sedang berjalan.

b). Tujuan Funfsional

1. Memberikan keringanan para pegawai dengan memberikan sistem absensi yang lebih mudah.

2. Mengembangkan ilmu pengetahuan untuk penempatan kerja dimasa yang akan datang dan mengetahui situasi dunia kerja yang sesungguhnya pada suatu perusahaan

c) Tujuan Individu

1. Ingin mengimplementasikan ilmu yang sudah kami dapat dalam proses belajar mengajar.

2.Sebagai syarat untuk menyelesaikan Skripsi agar mendapatkan gelar Sarjana.

Manfaat Penelitian

a) Manfat Operasional :

1. Dapat meningkatkan mutu pada PT. Phoenix Perkasa Tegar Mandiri.

2. Dapat meningkatkan pemanfaatan hasil penelitian di PT. Phoenix Perkasa Tegar Mandiri.

b) Manfaat Fungsional :

1. Agar hasil dari penelitian yang penulis lakukan dapat dimanfaatkan dan digunakan oleh PT. Phoenix Perkasa Tegar Mandiri sebagai bahan referensi dasar untuk memperbaiki sistem absensi yang berjalan saat ini.

2. Agar terciptanya pelayanan yang lebih baik, efektif dan efisien.

c) Manfaat Individu :

1. Memberikan masukan dalam pengambilan keputusan dan memperluas wawasan penerapan teori yang telah diterima serta berharap dapat membuat sistem dalam dunia kerja nanti.

2. Hasil penelitian ini memberikan pengalaman bagi mahasiswa untuk memperluas wawasan yang telah diterima tentang manajemen pada kegiatan nyata di bidang studinya.

Metode Pengumpulan Data

Dalam penyusunan Laporan Skripsi ini, penulis mengumpulkan data dan keterangan yang diperlukan untuk penelitian dengan metode sebagai berikut :

Metode Wawancara

Untuk melengkapi data-data yang diperlukan dalam pengembangan Sistem informasi Absensi ini maka dilakukan wawancara terhadap beberapa pegawai. Wawancara yang dilakukan untuk mencari data mengenai kekurangan dari sistem yang sedang berjalan serta kebutuhan-kebutuhan lain yang diperlukan oleh pegawai yang belum tercukupi dari sistem yang telah ada sekarang. Metode wawancara yang dilakukan adalah melalui pembicaraan dengan pihak-pihak yang terkait sebagai sumber data dan informasi, dengan dasar pertimbangan dan persetujuan dari pihak yang terkait, yaitu pada bagian absensi pegawai.

Metode Observasi

Observasi adalah metode yang dilakukan penulis untuk mengumpulkan data dan mendapatkan hal-hal yang diperlukan untuk proses penelitian dengan melakukan tinjauan langsung ke perusahaan terhadap unsur objek yang akan diteliti.

Metode Studi Pustaka

Metode studi kepustakaan dilakukan untuk menunjang metode wawancara dan observasi yang telah dilakukan. Pengumpulan informasi yang dibutuhkan dilakukan dengan mencari referensi-referensi yang berhubungan dengan penelitian yang dilakukan, referensi dapat diperoleh dari buku-buku atau internet.

Metode Analisa Sistem

Pada penelitian ini digunakan teknik analisis berupa pendekatan Object Oriented Analysis (OOA) atau analisis berorientasi obyek dengan UML. Proses analisis dilakukan terhadap hasil tahapan pengumplan data dengan wawancara, observasi, dan studi pustaka untuk mendapatkan spesifikasi kebutuhan sistem yang akan dikembangkan. Pada proses analisis, teknik analisis yang dilakukan adalah :


1. Analisa Pengguna

Dilakukan analisis terhadap user-user yang akan menggunakan aplikasi dan juga fungsi-fungsi apa saja yang bisa didapatkan oleh masing – masing user.

2. Analisis kebutuhan Fungsional, non fungsional dan pengguna

Pemodelan kebutuhan fungsional untuk menggambarkan fungsi sistem dan pengguna yang terlibat serta fungsi- fungsi apa saja yang bisa didapatkan oleh masing-masing pengguna dimodelkan dengan Use Case Diagram.

3. Analisa Prilaku Sistem

Padatahapan ini, dilakukan analisis perilaku sistem yang dikembangkan dan dimodelkan dengan Activity Diagram dan Sequence Diagram. Activity Diagram untuk memodelkan proses use case yang berjalan di dalam sistem, sedangkan sequence diagram untuk memodelkan pengiriman pesan (message) antar object dan kronologinya.

Metode Perancangan Sistem

Metode pengembangan sistem yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode SDLC (System Development Life Cycle) dengan tahapan sebagai berikut :

a. Perancangan (Planning)

Tahap perencanaan adalah tahap awal pengembangan sistem yang mendefinisikan perkiraan kebutuhan-kebutuhan sumber daya, seperti : perangkat fisik, metode dan anggaran yang sifatnya masih umum. Dalam tahap ini juga dilakukan langkah-langkah berupa: mendefinisikan masalah, menentukan tujuan sistem, mengidentifikasi kendala-kendala sistem dan membuat studi kelayakan.

b. Analisis (Analysis

Tahap analisismerupakan tahap penelitian atas sistem yang berjalan dengan tujuan untukmerancang sistem yang baru dengan menggunakan tools atau alat bantu UML (UnifiedModeling Language) dengan software visualparadigmn yaitu sebuah bahasa yang berdasarkan grafik atau gambar, menvisualisasikan, menspesifikasikan, membangun dan pendokumentasian dari sebuah sistem pengembangan piranti lunak berbasis “OO” (Object Orientied) melalui tahap : Use Case Diagram, Sequence Diagram, dan Activity Diagram yang dilakukan melalui 4 (empat) tahap, yaitu: (1) Survey terhadap sistem yang berjalan, (2) Analisa terhadap temuan survey, (3) Identifikasi kebutuhan informasi dengan menggunakan alat bantu elisitasi melalui 4 (empat) tahapan, yaitu tahap 1 (satu) mencakup semua kebutuhan sistem, tahap 2 (dua) melakukan pengelompokkan kebutuhan dengan metode MDI (Mandatory, Desirable, Inessential) selanjutnya tahap 3 (tiga) dengan TOE (Technical, Operational dan Economic) serta tahap final, (4) Identifikasi persyaratan sistem. Hasil analisa kemudian dibuat laporan untuk masukan dalam perancangansistem yang diusulkan.

c. Disiain (Disign)

Tahap Design yaitu tahap dalam menentukan proses data yang diperlukanoleh sistem baru dengan tujuan memenuhi kebutuhan user dengan alat bantu UML dengan software visual paradigmn UseCase Diagram, Class Diagram, Sequence Diagram, Statechart Diagram dan ActivityDiagram. Proses design akanmenerjemahkan syarat kebutuhan ke sebuah perancangan perangkat lunak yang dapatdiperkirakan sebelum dibuat coding.Proses ini berfokus pada : struktur data dengan menggunakan MySQL, arsitekturperangkat lunak, representasi interfacedengan menggunakan Dreamweaver CS5,dan detail (algoritma) prosedural. Tahapan ini akan menghasilkan dokumen yangdisebut software requirement. Dokumen inilah yang akan digunakan programmeruntuk melakukan aktivitas pembuatan sistemnya. Langkah-langkah yangdilakukan adalah : menyiapkan rancangan sistem yang rinci, mengidentifikasialternatif konfigurasi sistem dan menyiapkan usulan implementasi.

d. Implementasi (Implementation)

Tahap implementasi adalah tahap dimana rancangan sistem yang dibentuk menjadi suatu kode (program) yang siapuntuk dioperasikan. Langkah-langkahnya yaitu : menyiapkan fasilitas fisik dan personil, dan melakukan simulasi.

e. Pemeliharaan (Maintenance)

Setelah melakukan implementasi terhadap sistem baru, tahap berikutnya yang perlu dilakukan adalah pemakaianatau penggunaan, audit sistem, penjagaan, perbaikan dan pengembangan sistem.

Metode Pengujian

Dalam skripsiini metode pengujian yang digunakan yaitu BlackBox Testing. Black Box Testing adalah metode uji coba yang memfokuskan padakeperluan software. Karena itu ujicoba Black Box memungkinkanpengembangan software untuk membuathimpunan kondisi input yang akanmelatih seluruh syarat-syarat fungsional suatu program. Metode pengujian Black Box berusaha untuk menemukankesalahan dalam beberapa katagori, diantaranya: fungsi-fungsi yang salah atauhilang, kesalahan dalam struktur data atau akses database eksternal, kesalahan performa, kesalahan inisialisasi, dan terminasi

Ststematika Penulisan

Sistematika penulisan ini dibuat untuk memberikangambaran mengenai yang diteliti dalam laporan ini pada setiap bab. Adapunsistematika penulisan ini adalah, sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Pada bab inidijelaskan mengenai latar belakang penelitian, perumusan masalah, ruang lingkuppenelitian, tujuan dan manfaat penelitian, metodologi penelitian sertasistematika penulisan.

BAB II LANDASAN TEORI

Bab ini berisi teori-teori pendukung penganalisaan dan pengembangan sistem, yang meliputi: pengembangan sistem, perancangan sistem, konsep dasar sistem, konsep dasar informasi, konsep dasar sistem informasi, pengertian UML, penggambaran sistem dengan menggunakan UML, serta teori-teori lainnya yang digunakan untuk mendukung penganalisaan dan pengembangan sistem baru yang diusulkan.

BAB III SISTEM YANG BERJALAN

Bab ini menjelaskan tentang gambaran umum PT.Phoenix Perkasa Tegar Mandiri,tata laksana sistem yang berjalan, permasalahan yang dihadapi, dan alteratifpemecahan masalah, elisitasi tahap 1, tahap 2, tahap 3,dan draf final.

BAB IV SISTEM USULAN

Bab inimenjelaskan analisa sistem yang diusulkan dengan menggunakan Unified ModellingLanguage (UML) melalui program Visual Paradigm 6.4, yaitu Use Case Diagram,Sequence Diagram dan Activity Diagram, rancangan basis data, screen shot darisistem yang diimplementasikan, serta rancangan perangkat sistem yang diusulkan,terdiri dari hardware dan software

BAB V PENUTUP

Bab ini berisi kesimpulan dan saran penulis dari hasil penelitian yang dilakukan.

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Sistematika Penulisan

BAB III

ANALISA SISTEM YANG BERJALAN

BAB IV

HASIL PENELITIAN

BAB V

PENUTUP

Kesimpulan

Setelah selesai melaksanakan skripsi pada PT. Phoenix Perkasa Tegar Mandiri dengan melakukan studi kasus yaitu mempelajari dan membahas permasalahan, melakukan wawancara atau tanya jawab mengenai hal-hal yang berada dalam ruang lingkup proses absensi pegawai. Penyusun dapat memberikan kesimpulan sebagai berikut:

  1. Sistem absensi pegawai pada PT. Phoenix Perkasa Tegar Mandiri yang sedang berjalan saat ini belum efektif, karena sistem absensi Pegawai masih menggunakan buku absensi,sehingga dalam pengolahan datanya sedikit memakan waktu yang mengakibatkan penyajian laporan menjadi terlambat.

  2. Laporan absensi yang dihasilkan saat ini tidak tepat pada waktunya hal ini karena dalam proses pembuatannya memakan waktu yang lama dan tidak memiliki tempat penyimpanan data.

  3. Sistemmyang berjalan saat ini belum efektif dan efisien karena masih terdapatnya kesalahan pada saat memasukkan data atau masih terjadinya human error.

Kesimpulan Terhadap Rumusan Masalah

Berdasarkan rumusan masalah yang telah dijabarkan pada BAB I, maka penulis mengambil kesimpulan :

  1. Proses absensi yang sedang berjalan saat ini pada PT. Phoenix Perkasa Tegar Mandiri masih berjalan secara semi komputerisasi yaitu proses pencatatannya masih menggunakan buku besar dan dicatat secara semi komputerisasi baik untuk absensi dan pembuatan laporannya masih dilakukan dengan cara merekap absensi kemudian memasukkannya ke Microsoft excel.

  2. Sistem absensi yang berjalan pada PT. Phoenix Perkasa Tegar Mandiri kurang efektif dan efisien hal ini dikarenakan pada sistem yang sedang berjalan saat ini, prosesnya masih menggunakan buku besar dan masih banyaknya terjadi kesalahan pada saat proses pencatatan data, sehingga laporan yang dihasilkan datanya belum akurat.

  3. Untuk membuat sistem absensi pegawai yang dapat meningkatkan kinerja pegawai dan membantu pekerjaan admin (HRD) dibutuhkan suatu aplikasi berbasis web yang mempunyai tempat penyimpanan data. Sehingga data-data yang ada tidak akan hilang dan untuk proses pembuatan laporan akan tepat pada waktunya.

Kesimpulan Terhadap Tujuan dan Manfaat Penelitian

a. Kesimpulan Terhadap Tujuan Penelitian

  1. Untuk mengetahui masalah-masalah apa saja yang muncul pada sistem absensi pada PT. Phoenix Perkasa Tegar Mandiri, serta dapat memberi masukan-masukan agar mengurangi kesalahan-kesalahan dalam proses pengabsenan .

  2. Tujuan dari penelitian ini yaitu agar hasil dari penelitian yang penulis lakukan dapat bermanfaat dan digunakan oleh PT. Phoenix Perkasa Tegar Mandiri sebagai referensi untuk memperbaiki sistem absensi yang berjalan saat ini.

  3. Menambah pengetahuan , pengalaman serta pengamatan dari sebuah sistem yang berjalan saat ini di PT. Phoenix Perkasa Tegar Mandiri , serta dapat menghasilkan informasi yang akurat sesuai dengan kebutuhannya.

b. Kesimpulan Terhadap Manfaat Penelitian

  1. Dengan adanya sistem ini diharapkan dapat mempermudah pegawai dalam melakukan proses absensi, sehingga proses absensinya dapat terkontrol dan berjalan dengan baik.

  2. Penelitian ini sangat berguna dan bermanfaat bagi penulis, karena dengan adanya penelitian ini dapat menambah wawasan penulis mengenai sistem absensi pada PT. Phoenix Perkasa Tegar Mandiri.

  3. Dengan adanya sistem ini diharapkan agar terciptanya kinerja yang lebih baik lagi, serta efektif dan efisien bagi PT. Phoenix Perkasa Tegar Mandiri dalam melakukan proses absensi.

Kesimpulan terhadap metode penelitian

Berdasarkan metode penelitian yang penulis lakukan ,maka dapat disimpulkan :

  1. Penulis melakukan metode pengumpulan data dalam penelitian ini, dimana penulis melakukan wawancara langsung kepada stakeholder atau pegawai yang ada dibawah lingkungan PT. Phoenix Perkasa Tegar Mandiri, selain itu penulis juga melakukan observasi langsung di PT. Phoenix Perkasa Tegar Mandiri, dan penulis juga memperoleh data dan informasi dari beberapa sumber literature seperti buku, jurnal, internet, dan lain sebagainya.

  2. Penulis menggunakan metode pengembangan sistem dalam penelitian ini yaitu dengan menggunakan metode SDLC (System Development Life Cycle).

  3. Metode pengujian yang penulis gunakan dalam penelitian ini yaitu Blackbox Testing . Blackbox Testing adalah metode uji coba yang memfokuskan pada keperluan software.

Saran

Setelah memberikan kesimpulan mengenai sistem absensi yang sedang berjalan dan sistem yang dibangun, maka agar dapat dicapai hasil yang optimal dan juga bertujuan terhadap kelancaran dalam kegiatan pendataan dibutuhkan:

  1. Perlu diadakan pelatihan kepada pengguna (user) yang akan mengunakan sistem tersebut sebagai administrator, agar dapat dimanfaatkan dengan baik.

  2. Perlu adanya suatu peningkatan mutu dan kualitas serta informasi yang up to date sehingga dapat meningkatkan mutu sistem.

  3. Perlu adanya pengembangan sistem menjadi lebih baik lagi agar keamanan data dapat lebih terjaga.

DAFTAR PUSTAKA


DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran A:

Lampiran A.1 : Validasi Skripsi
Lampiran A.2 : Surat Pengantar Skripsi
Lampiran A.3 : Surat Penugasan Kerja
Lampiran A.4 : Kartu Bimbingan I
Lampiran A.5 : Kartu Bimbingan Skripsi II
Lampiran A.6 : Daftar Nilai
Lampiran A.7 : Kwitansi Pembayaran Skripsi
Lampiran A.8 : Kwitansi Poster Sesion
Lampiran A.9 : Kwitansi Sidang
Lampiran A.10 : Kwitansi Raharja Career
Lampiran A.11 : Formulir Seminar Proposal Skripsi
Lampiran A.12 : Formulir Final Presentasi Skripsi
Lampiran A.13 : Formulir Pertemuan Stakeholder Skripsi
Lampiran A.14 : Daftar mata kuliah yang belum diambil atau gagal
Lampiran A.15 : Sertifikat TOEFL
Lampiran A.16 : Sertifikat Prospek
Lampiran A.17 : Sertifikat Seminar Internasional
Lampiran A.18 : Sertifikat Seminar Nasional
Lampiran A.19 : Daftar Riwayat Hidup

Lampiran B

Lampiran B.1 : Form Observasi
Lampiran B.2 : Form Wawancara

Contributors

Admin, Dear Rosalia