SI0912464209

Dari widuri
Lompat ke: navigasi, cari

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI

PENYALURAN DANA BANTUAN OPERASIONAL

SEKOLAH (BOS) BERBASIS WEB PADA

SD NEGERI CIMONE 4


SKRIPSI


Logo stmik raharja.jpg


Disusun Oleh :

NIM : 0912464209

NAMA : Ega Ariesta Ramadhan



JURUSAN SISTEM INFORMASI

KONSENTRASI BUSINESS INTELLIGENCE

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

STMIK RAHARJA

TANGERANG

(2013/2014)


ABSTRACT

Application of Information Technology has now spread almost in all fields is no exception in the management of the School Operational Fund allows all operational funds management activities informasi.Kebutuhan technology will utilize information technology is closely connected with the role of fund management boss as a standard program of education that is needed to finance the activities nonpersonnel operation for 1 (one) year as part of the overall education funding to education units can conduct educational activities on a regular and ongoing basis in accordance with National Education Standards. With the construction of Management Information Systems Applications "ASISMEN" School Operational Assistance "BOS", which can provide information to the school principal and school treasurer or educational institutions regarding the distribution of financial problems by the BOS. So that the information provided is presented in the form of special reports that can be presented properly and periodically easily understood and easy to use. One example is the implementation of financial information systems in enterprises or other institutions, as well as in SDN Cimone 4 The final result of this research is a system that can provide accurate and up to date report that meets the objectives of the national education standard 8 set by the central government.

Keywords : Asismen, BOS, Education


ABSTRAKSI

Penerapan Teknologi Informasi saat ini telah menyebar hampir di semua bidang tidak terkecuali dalam pengelolaan Dana Operasional Sekolah memungkinkan seluruh kegiatan pengelolaan dana bantuan operasional memanfaatkan teknologi informasi.Kebutuhan akan Teknologi Informasi sangat berhubungan dengan peran dari pengelolaan dana bos sebagai program standar pendidikan yang diperlukan untuk membiayai kegiatan operasi nonpersonalia selama 1 (satu) tahun sebagai bagian dari keseluruhan dana pendidikan agar satuan pendidikan dapat melakukan kegiatan pendidikan secara teratur dan berkelanjutan sesuai dengan Standar Nasional Pendidikan. Dengan dibangunnya Aplikasi Sistem Informasi Manajemen “ASISMEN” Bantuan Operasional Sekolah “BOS”, yakni dapat memberikan informasi kepada orang kepala sekolah maupun bendahara sekolah atau lembaga pendidikan mengenai masalah penyaluran keuangan dana BOS tersebut. Agar informasi yang diberikan disajikan dalam bentuk laporan khusus sehingga dapat disajikan secara tepat dan periodik mudah dimengerti dan mudah dalam penggunaannya. Salah satu contohnya adalah penerapan sistem informasi keuangan di perusahaan-perusahaan atau lembaga-lembaga lain, begitu juga di SDN Cimone 4 Hasil akhir dari penelitian ini berupa sistem yang dapat menyajikan laporan yang akurat dan uptodate sehingga memenuhi tujuan yang ingin dicapai dalam standar 8 pendidikan nasional yang di tetapkan oleh pemerintah pusat.

Kata kunci : Asismen, BOS, Pendidikan


Daftar isi

BAB I

Latar Belakang

Penerapan Teknologi Informasi saat ini telah menyebar hampir di semua bidang tidak terkecuali dalam pengelolaan Dana Operasional Sekolah. Atas dasar Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional mengamanatkan bahwa setiap warga negara yang berusia 7-15 tahun wajib mengikuti pendidikan dasar. Pasal 34 ayat 2 menyebutkan bahwa Pemerintah pusat dan pemerintah daerah menjamin terselenggaranya wajib belajar minimal pada jenjang pendidikan dasar tanpa memungut biaya, sedangkan dalam ayat 3 menyebutkan bahwa wajib belajar merupakan tanggung jawab negara yang diselenggarakan oleh lembaga pendidikan Pemerintah, pemerintah daerah, dan masyarakat. Pada perkembangan dewasa ini memungkinkan seluruh kegiatan pengelolaan dana bantuan operasional memanfaatkan teknologi informasi. Kebutuhan akan Teknologi Informasi sangat berhubungan dengan peran dari pengelolaan dana bos sebagai program standar pendidikan yang diperlukan untuk membiayai kegiatan operasi nonpersonalia selama 1 (satu) tahun sebagai bagian dari keseluruhan dana pendidikan agar satuan pendidikan dapat melakukan kegiatan pendidikan secara teratur dan berkelanjutan sesuai dengan Standar Nasional Pendidikan.

Dari uraian di atas memberikan gambaran bahwa sistem yang ada sekarang ini masih banyak kesulitan mengontrol anggaran operasional setiap Triwulannya, sehingga masih banyak terdapat anggaran dana bantuan operasional sekolah yang melibihi dari anggaran yang di tetapkan sebelumnya di Rencana Kegiatan Anggaran Sekolah (RKAS). Ini akan berdampak terhadap Program Pemerintah dengan tidak terpenuhinya Program 8 Standar Pendidikan Nasional yang terdiri dari Pengembangan Standar isi Pengelolaan Kurikulum, Pengembangan Standar Proses, Pengembangan Standar Kelulusan, Pengembangan Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan, Pengembangan Standar Sarana dan Prasarana, Pengembangan Standar Pengelolaan, Pengembangan Standar Pembiayaan, dan Pengembangan Standar Penilaian. Sehingga sudah seharusnyalah badan lembaga pendidikan khususnya SDN Cimone 4 Kec. Karawaci Kota Tangerang dapat menjalankan 8 Program Standar Pendidikan Nasional yang mana telah di tetapkan dengan Peraturan Mendiknas nomor 69 Tahun 2009 yang berbunyi standar biaya operasi nonpersonalia adalah standar biaya yang diperlukan untuk membiayai kegiatan operasi nonpersonalia selama 1 (satu) tahun sebagai bagian dari keseluruhan dana pendidikan agar satuan pendidikan dapat melakukan kegiatan pendidikan secara teratur dan berkelanjutan sesuai Standar Nasional Pendidikan.

Sesuai dengan uraian latar belakang masalah, maka permasalahan yang akan dibahas yaitu “Perancangan Sistem Informasi Penyaluran dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Berbasis WEB Pada SD Negeri Cimone 4“.

Tujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan penggunaan anggaran Bantuan Operasional Sekolah agar tepat pada Komponen Program 8 Standar Pendidikan Nasional yang terdapat didalam Buku Petunjuk Teknis (Juknis) BOS sesuai tahun anggaran yang berlaku. Manfaat yang ingin dicapai melalui penelitian ini agar nantinya sistem yang dibangun bisa digunakan untuk mengefisiensikan dan mempermudah pekerjaan dalam pengelolaan dana anggaran bantuan operasional sekolah.

Prumusan Masalah

Adapun perumusan masalah pada tugas akhir ini adalah sebagai berikut :

  1. Bagimana sistem pengelolahan anggaran dana BOS yang berjalan pada saat ini ?
  2. Faktor-fakto apakah yang berperan dalam membangun sistem informasi pengelolaan anggaran BOS supaya dapat terkontrol dalam penggunaannya ?
  3. Bagaimana teknik mengurangi tingkat kesalahan pelaporan dana Bantuan Operasional Sekolah yang relatif tinggi.
  4. Bagaimana mendesain dan merancang Sistem Informasi Pengelolaan Dana Bantuan Operasional Sekolah Berbasis web dan mengimplementasikannya?

Tujuan dan Manfaat Penelitian

Dalam penyusunan tugas Kuliah Kerja Praktek ini mempunya 2 tujuan yaitu :

Tujuan Khusus

  1. Mengetahui prosedur, kelebihan, peluang, dan kendala pada Sistem pengolahan Dana Bantuan Operasional Sekolah pada SD Negeri Cimone 4.
  2. Mempelajari bagaiamana berinteraksi dengan dunia kerja serta dapat mempelajari menganalisa suatu masalah yang ada, dan mampu membuatkan solusi.

Tujuan Umum

  1. Salah satu syarat untuk melaksanakan penelitian skripsi di jurusan Sistem Infomasi (SI).
  2. Menganalisa Sistem Informasi Penyaluran Dana Bantuan Operasional Sekolah yang lama, dan mampu membuatkan konsep yang berbeda untuk kedepannya.

Manfaat

Terdapat beberapa manfaat yang diharapkan dari penelitian ini, antara lain :

1. Manfaat Bagi Lembaga Pendidikan

  * Mengurangi kesalahan-kesalahan dalam  pelaporan dana BOS setiap Triwulannya.
  * Mempermudah pengerjaan pembuatan SPJ BOS.
  * Menghemat waktu pada saat pengerjaan SPJ Bos.
  * Kepala Sekolah & Bendahara Dapat menganalisa penyaluran dana BOS melalui aplikasi yang telah penulis buat.
  * Tersalurnya dana BOS dengan tepat sesuai Juknis yang ada.

2. Manfaat Bagi Pembaca

     Penelitian ini berguna untuk menambah wawasan dan dapat dijadikan gambaran untuk suatu penelitian lanjutan didalam bidang yang sama.

3. Manfaat Bagi Peneliti

  * Memberikan kontribusi yang nyata terhadap lembaga pendidikan di Indonesia khususnya di SDN Cimone 4.
  * Mampu menghasilkan karya yang berguna untuk orang lain.
  * Menyelesaikan tugas SKRIPSI di STMIK Raharja menjadi salah satu tujuan utama dalam pembuatan laporan ini.

Ruang Lingkup

Agar dalam pembahasan lebih terarah dan berjalan dengan baik maka perlu adanya ruang lingkup penelitian. Berdasarkan penjelasan di atas maka penulis membatasi ruang lingkup penelitian mulai dari pencatatan keuangan sampai pembuatan laporan BOS K3,K7a,K7 sampai K8, pada tiap triwulannya.

Metode Penelitian

Penulis menggunakan beberapa metode penelitian untuk menganalisa, merancang dan mengimplementasikan yaitu dengan cara :

Metode Pengumpulan Data

a. Observasi

Peneliti melakukan metode ini dengan cara studi lapangan langsung pada SDN Cimone 4 serta melihat langsung kinerja lembaga pendidikan dalam pengelolaan dana BOS, sehingga dengan cara ini peneliti dapat memperoleh data-data yang diperlukan, memahami kegiatan operasional lembaga tersebut, dan mengetahui permasalahan yang berjalan sehingga peneliti dapat melaporkan kegitan langsung pada apa yang pernah dilihat dan dipelajari sehingga dapat dituangkan dalam penulisan skripsi ini.

b. Metode Interview (Wawancara)

Untuk mendapatkan data (fakta) yang relevan dengan cara tanya jawab secara lisan yang dilakukan kepada bendahara, kepala sekolah sekolah. Sehingga peneliti dapat mengidentifikasi permasalahan yang dihadapi oleh lembaga pendidikan tersebut.

c. Studi Pustaka

Metode yang dilakukan dengan melakukan proses study pustaka dengan melihat referensi pendukung dengan dokumen-dokumen yang diperlukan. Menganalisa data yang didapat berupa dokumen yang digunakan dalam proses dan mengolah data tersebut menjadi data yang akurat sebagai sumber informasi yang cepat dan tepat.

Sumber Data

Dalam penyusunan laporan ini penulis menggunakan jenis sumber data sebagai berikut:

1. Data Primer Adalah data yang diperoleh langsung dari lembaga penidikan SDN Cimone 4 Kecamatan Karawaci kota tangerang baik melalui observasi maupun melalui pengumpulan data.

2. Data Sekunder Adalah data yang dikumpulkan oleh penulis dengan mempelajari buku-buku, dan sumber-sumber data lainnya yang berkaitan dengan objek penelitian yang dipilih.

Metode Analisa Komperatif

Menurut Nazir (2005: 58) penelitian komparatif adalah sejenis penelitian deskriptif yang ingin mencari jawaban secara mendasar tentang sebab-akibat, dengan menganalisis faktor-faktor penyebab terjadinya ataupun munculnya suatu fenomena tertentu. Jadi peneitian komparatif adalah jenis penelitian yang digunakan untuk membandingkan antara dua kelompok atau lebih dari suatu variabel tertentu.

Metode Perancangan

Metode perancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode perancangan yang berorientasi objek yang melalui tahapan pembuatan diagram UML, database dan perancangan program yang disesuaikan dengan dokumen elisitasi yang telah disetujui oleh stakeholder.

Bahasa pemograman yang digunakan dalam penelitian ini adalah PHP (PHP Hypertext Preprosesor) dengan menggunakan database MySQL. Adapun software/tools yang digunakan, antara lain:

  1. Adobe Dreamweaver CS 3 sebagai editor script PHP
  2. XAMPP version 1.7.3 sebagai untuk Paket Instalasi PHP, Apache, MySQL, Tomcat, FileZila dan Mercury.
  3. Visual Paradigm 6.4 Enterprise Edition sebagai tool dalam mendesain diagram UML
  4. Google Chrome sebagai browser yang digunakan untuk membuka aplikasi berbasis web.
  5. Plugin highchart 3.0.6 digunakan untuk statisik penggunaan anggaran chart yang digunakan bertipe basic bar.

Metode Implementasi dengan Konversi Pilot (Pilot Conversion)

Metode ini dilakukan dengan cara menerapkan sistem baru hanya pada lokasi tertentu untuk menjadi pelopor. Jika cara konversi ini berhasil, maka akan diberlakukan pada tempat-tempat yang lain. Cara ini merupakan pendekatan dengan biaya dan risiko yang rendah. dimana hanya sebagian dari organisasi yang mencoba mengembangkan sistem baru. Beda antara metode phase-in yang mensegmentasi sistem, metode pilot mensegmentasi organisasi. Metode konversi ini lebih sedikit berisiko dibandingkan dengan metode langsung, dan lebih murah dibandingkan dengan metode paralel. Segala kesalahan dapat dilokalisir dan dikoreksi sebelum implementasi lebih jauh ditakukan. Apabila sistem baru melibatkan prosedur baru dan perubahan yang drastis dalam hal perangkat lunaknya, metode pilot ini akan lebih cocok digunakan.

Selain berfungsi sebagai tempat pengujian (test site), sistem pilot juga digunakan untuk melatih pemakai seluruh organisasi dalam menghadapi lingkungan “live” (hidup atau sebenarnya) sebelum sistem tersebut diimplementasikan di lokasi mereka sendiri.

Konversi sistem berhasil tergantung pada seberapa bisanya profesional sistem menyiapkan penciptaan dan pengkonversian file data yang diperlukan untuk sistem baru. Dengan mengkorversi suatu file, maksudnya adalah bahwa file yang tetah ada (existing) harus dimodifikasi setidaknya dalam : Format file tersebut, Isi file tersebut, Media penyimpanan dimana file ditempatkan. Dalam suatu konversi sistem, kemungkinan beberapa file bisa mengalami ketiga aspek konversi tersebut secara serentak.

Sistematika Penulisan

Untuk mempermudah dan memperjelas dalam pembahasan masalah, penulis menyusun laporan Skripsi menjadi beberapa bagian dengan sistematika penyampain sebagai berikut :

BAB I Pendahuluan

Pada bab ini dijelaskan secara umum mengenai masalah pokok yang dibahas dalam laporan Skripsi ini meliputi latar belakang, perumusan masalah, pembatasan masalah, ruang lingkup, tujuan dan manfaat penelitian yang meliputi beberapa metode yaitu metode observasi, metode wawancara, dan studi kepustakaan. Serta uraian mengenai sistematika penulisan laporan penelitian.

BAB II Landasan Teori

Bab ini berisikan beberapa definisi dari teori-teori pendukung analisa dan teori-teori lainnya yang digunakan untuk mendukung penelitian serta literature review .

BAB III Analisa Sistem yang Berjalan

Bab ini akan membahas tentang penjabaran hasil lokasi kerja yang meliputi gambaran umum sekolah, sejarah singkat, struktur organisasi, wewenang dan tanggung jawab, analisa sistem berjalan saat ini, analisa batasan sistem, analisa kebutuhan , analisa proses serta tata laksana sistem berjalan.

BAB IV Rancangan Sistem yang Diusulkan

Pada bab ini berisikan rancangan sistem yang diusulkan menggunakan metode UML yang terdiri use case diagram, activity diagram dan class diagram, serta hasil rancangan sistem yang diusulkan oleh penulis berupa solusi dari masalah yang dihadapi dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP serta database yang digunakan adalah MySQL.

BAB V Kesimpulan Dan Saran

Pada bab ini akan dijelaskan mengenai kesimpulan dari pembahasan penelitian yang dilakukan dan saran-saran yang sebaiknya dilakukan untuk pengembangan dan penunjang kegiatan operasional perusahaan.

Daftar Pustaka

Lampiran

BAB II

Teori-Teori Umum

Definisi Perancangan Sistem

Kegiatan perancangan sistem berhubungan dengan mengalokasikan bagian spesifikasi ke proses yang cocok dalam proses di dalam setiap tugas modul dan menghubungkan diantara modul-modul tadi untuk mengimplementasikan spesifikasi yang diciptakan pada bagian analisa sistem. Defenisi Perancangan Sistem Menurut George M. Scott dalam buku Jogiyanto HM tahun 1991 halaman 196 dapat diuraikan sebagai berikut:George M. Scott memberikan definisi mengenai perancangan sistem sebagai berikut : “Desain sistem menentukan bagaimana suatu sistem akan menyelesaikan apa yang mesti diselesaikan, tahap ini menyangkut mengkonfigurasikan dari komponen-komponen perangkat lunak dan perangkat keras dari suatu sistem sehingga setelah instalasi dari sistem akan benar-benar memuaskan rancang bangun yang telah ditetapkan pada akhir analisis sistem. ( Jogiyanto HM, 1991 : 196 ).

Menurut Siti Aisyah dan Nawang Kalbuana, (Jurnal CCIT, 2010:197)“Perancangan yaitu tahapan untuk melakukan perancangan aplikasi mobile, terdapat tiga tahapan perancangan, yaitu: perancangan interface, perancangan isi, dan perancangan program.” Dari definisi di atas dapat diketahui bahwa tujuan dari desain sistem adalah untuk memenuhi kebutuhan kepada pemakai sistem dan juga untuk memberikan gambaran yang jelas dan rancang bangun yang lengkap kepada pemrogram komputer dan ahli-ahli teknik lainnya yang terlibat. Untuk mencapai tujuan ini maka perancangan sistem harus berguna, mudah dipahami dan nantinya mudah digunakan. Desain sistem harus dapat mempersiapkan desain bangun yang terinci untuk masing-masing komponen dari sistem informasi yang meliputi data dan informasi, simpanan data, metode-metode, prosedur-prosedur, orang-orang, perangkat keras, perangkat lunak. Tujuan dari perancangan sistem adalah untuk memenuhi para pemakai sistem dan memberikan gambaran yang jelas, serta rancang bangun yang lengkap pada programmer dan ahli-ahli teknik lainnya yang terlibat. Dari definisi diatas dapat diketahui bahwa tujuan daripada perancangan sistem adalah untuk memenuhi kebutuhan kepada pemakai sistem dan juga untuk memberikan gambaran yang jelas dan rancang bangun yang lengkap kepada pemrogram komputer dan ahli-ahli teknik lainnya yang terlibat.

Konsep Dasar Sistem

Definisi Sistem

Karakteristik Sistem

Klasifikasi Sistem

Daur Hidup Sistem

Tahap Analisa Sistem

Konsep Dasar Informasi

Definisi Data

Klasifikasi Data

Nilai Data

Pengolahan Data

Definisi Informasi

Fungsi Informasi

Nilai Informasi

Kualitas Informasi

Konsep Dasar Sistem Informasi

Definisi Sistem Informasi

Komponen Sistem Informasi

Jenis-Jenis Sistem Informasi

UML ( Unified Modeling Language )

Definisi UML ( Unified Modeling Language )

Definisi Bangunan Dasar Metodologi Unified Modeling Language (UML)

Teori-Teori Khusus

Sistem Informasi Akutansi

Sistem Informasi Keuangan

Pendapatan

PHP (Hypertext Preprocessor)

Pengertian PHP (Hypertext Preprocessor)

Kelebihan PHP (Hypertext Preprocessor)

Kekurangan PHP (Hypertext Preprocessor)

Fungsi Dasar Pemograman PHP

Form

MySQL

Macromedia Dreamweaver 8

Requirements Elicitation

Definisi Elisitasi

Definisi Tahap I

Definisi Tahap II

Definisi Tahap III

Final Draft Elisitasi

Literature Review

BAB III

BAB IV

BAB V

BAB VI

DAFTAR PUSTAKA

DAFTAR LAMPIRAN

Contributors

Admin, Egaariesta