Pengguna:SI1031464926: Perbedaan revisi

Dari widuri
Lompat ke: navigasi, cari
(Teori Umum)
Baris 664: Baris 664:
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
<p style="line-height: 2">
 +
Berdasarkanbeberapa definisi sistem yang dikemukakan di atas dapat ditarik kesimpulanbahwa sistem adalah sekumpulan komponen atau elemen yang berkerja sama sesuaifungsinya dan saling berhubungan untuk mencapai suatu tujuan.</p></div>
  
 +
====Karakteristik Sistem====
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 +
<p style="line-height: 2">
 +
Menurut Mulyanto(2009:2), Suatu sistem mempunyai beberapa    karakteristik, yaitu: </p></div>
  
Berdasarkanbeberapa definisi sistem yang dikemukakan di atas dapat ditarik kesimpulanbahwa sistem adalah sekumpulan komponen atau elemen yang berkerja sama sesuaifungsinya dan saling berhubungan untuk mencapai suatu tujuan.</p></div>
+
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Komponen Sistem (Components System)(<i>Components System</i>)
 +
<p style="text-align: justify;line-height: 2;">
 +
Suatu sistem tidakberada dalam lingkungan yang kosong, tetapi sebuah sistem berada dan berfungsidi dalam lingkungan yang berisi sistem lainnya. Suatu sistem terdiri darisejumlah komponen yang saling berinteraksi, bekerja sama membentuk satukesatuan. Apabila suatu sistem merupakan salah satu dari komponen sistem lainyang lebih besar, maka akan disebut subsystem, sedangkan sistem yang lebih besar tersebut adalahlingkungannya. Setiap subsistem mempunyai sifat-sifat dari sistem untukmenjalankan suatu fungsi tertentu dan memengaruhi proses sistem secarakeseluruhan. Suatu sistem dapat mempunyai suatu sistem yang lebih besar yangdisebut super sistem. Sebagai contoh apabila fakultas dianggap sebuah sistem,maka perguruan tinggi merupakan super sistem.</p></li>
 +
 
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Batasan Sistem (Boundary)(<i>Boundary System</i>)<p style="text-align: justify;line-height: 2;">
 +
Batas sistemmerupakan pembatas atau pemisah antara suatu sistem dengan sistem yang lainnyaatau dengan lingkungan luarnya. Batas system menentukan konfigurasi, ruanglingkup, atau kemampuan sistem. Batas sistem ini memungkinkan suatu sistemdipandang sebagai suatu kesatuan. Batas suatu sistem juga menunjukkan ruanglingkup (scope) dari system tersebut.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Lingkungan Luar Sistem(<i>Environment System</i>)
 +
<p style="text-align: justify;line-height: 2;">
 +
      Lingkungan luar adalah apa pun di luarbatas dari sistem yang dapat mempengaruhi operasi sistem, baik pengaruh yangmenguntungkan ataupun yang merugikan. Pengaruh yang menguntungkan ini tentunyaharus dijaga sehingga akan mendukung kelangsungan operasi sebuah sistem.Sedangkan lingkungan yang merugikan harus ditahan dan dikendalikan agar tidakmengganggu kelangsungan sebuah sistem.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Penghubung Sistem(<i>Interface System</i>)
 +
<p style="text-align: justify;line-height: 2;">
 +
Penghubung merupakanhal yang sangat penting, sebab tanpa adanya penghubung, sistem akan berisikumpulan subsistem yang berdiri sendiri dan tidak saling berkaitan. Sebagaicontoh, apabila di dalam perusahaan memiliki beberapa sistem seperti produksi,finansial, pemasaran, dan HRD yang tidak memiliki penghubung satu sama laintentu saja proses bisnis di dalam perusahaan tersebut tidak akan berjalandengan semestinya. Penghubung (interface) merupakan media peghubungantara satu subsistem dengan subsistem yang lainnya. Penghubung inilah yangakan menjadi media yang digunakan data dari masukan (input) hinggakeluaran (output). Dengan adanya penghubung, suatu subsistem dapatberinteraksi dan berintegrasi dengan subsystemyang lain yang membentuk satu kesatuan.<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Masukan Sistem (<i>Input System</i>)<p style="text-align: justify;line-height: 2;">
 +
Masukan atau inputmerupakan energi yang dimasukan ke dalam sistem. Masukan dapat berupamasukan perawatan (maintenance input) dan masukan sinyal (signalinput). Maintenance input adalah bahan yang dimasukan agar sistemtersebut dapat beroperasi. Signal input adalah masukan yang diprosesuntuk mendapatkan keluaran. Sebagai contoh di dalam sistem komputer, programadalah maintenance input yang digunakan untuk mengoperasikankomputernya dan data adalah signal input untuk diolah menjadi informasi.Contoh lain di dalam suatu perusahaan, karyawan merupakan maintenance input yangakan mengoperasikan sistem tersebut, sedangkan data merupakan signal input yangakan diolah menjadi informasi.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Keluaran Sistem (<i>Output System</i>)<p style="text-align: justify;line-height: 2;">
 +
  Keluaran (output) merupakan hasil daripemrosesan. Keluaran dapat berupa informasi sebagai masukan pada sistem lainatau hanya sebagai sisa pembuangan. Misalnya, dalam sistem pencernaan, energimerupakan keluaran yang dibutuhkan oleh sistem lain, sedangkan ampasnya merupakansisa yang harus di buang.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Pengolahan Sistem (<i>Processing System</i>)
 +
<p style="text-align: justify;line-height: 2;">Pengolahan sistem (process) merupakan bagian yang melakukan perubahan dari masukan untuk menjadi keluaran yang diinginkan. Sistempencernaan akan mengolah makanan menjadi energi. Sistem produksi akan bahanmentah menjadi barang setengah jadi atau barang jadi. Dalam sistem informasi,pengolahan dapat berupa operasi penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian,pengurutan, atau operasi lainnya yang nantinya akan mengubah masukan berupadata menjadi informasi yang berguna.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Sasaran Sistem (<i>Objective</i>).<p style="text-align: justify;line-height: 2;">
 +
Suatu sistem pastimemiliki sasaran (objective) atau tujuan (goal). Apabila sistemmenjadi tidak mempunyai sasaran, maka operasi sistem tidak akan ada gunanya.Tujuan inilah yang mengarahkan suatu sistem. Tanpa adanya tujuan, sistemmenjadi tidak terarah dan terkendali. Tujuan sistem informasi tergantung padakegiatan yang ditangani. Secara umum suatu sistem memiliki tiga tujuan utama,yaitu:
 +
1.  Mendukungfungsi kepengurusan manajemen.2.  Mendukungpengambilan keputusan manajemen.3.  Mendukungkegiatan operasi perusahaan.</p></li>
 +
</ol>
 +
&nbsp;
 +
<ol>

Revisi per 29 September 2014 07.12

KRAN AIR OTOMATIS DENGAN NOMINAL UANG

MENGGUNAKAN MIKROKONTROLLER ATMEGA328



SKRIPSI



Logo stmik raharja.jpg


Disusun Oleh :

NIM : 1031464926

NAMA :DENY KURNIA



JURUSAN SISTEM KOMPUTER

COMPUTER SYSTEM

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

STMIK RAHARJA

TANGERANG

(2014)


SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 


LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI

KRAN AIR OTOMATIS MENGGUNAKAN NOMINAL UANG

MENGGUNAKAN MIKROKONTROLLER ATMEGA328

Disusun Oleh :

NIM
: 1031464926
Nama
Jenjang Studi
: Strata Satu
Jurusan
: Sistem Komputer
Konsentrasi
: Computer System

 

 

Disahkan Oleh :

Tangerang, 2014

Ketua
       
Kepala Jurusan
STMIK RAHARJA
       
Jurusan Sistem Komputer
           
           
           
           
(Ir. Untung Rahardja, M.T.I)
       
(Ferry Sudarto, S.Kom., M.Pd)
NIP : 00594
       
NIP : 079010

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING

KRAN AIR OTOMATIS DENGAN NOMINAL UANG

MENGGUNAKAN MIKROKONTROLLER ATMEGA328


Disusun Oleh :


NIM
: 1031464926
Nama

 

Telah disetujui untuk dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif

Jurusan Sistem Komputer

Konsentrasi Computer System

Disetujui Oleh :

Tangerang, Mei 2014

Pembimbing I
   
Pembimbing II
       
       
       
       
( Indrianto, M.T)
   
(Asep Saefullah, S.Pd, M.Kom)
NID : 05061
   
NID : 06121

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

LEMBAR PERSETUJUAN DEWAN PENGUJI

KRAN AIR OTOMATIS DENGAN NOMINAL UANG

MENGGUNAKAN MIKROKONTROLLER ATMEGA328

Disusun Oleh :


NIM
: 1031464926
Nama

Disetujui setelah berhasil dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian

Komprehensif

Jurusan Sistem Komputer

Konsentrasi Computer System

Tahun Akademik 2013/2014

Disetujui Penguji :

Tangerang, Mei 2014

Ketua Penguji
 
Penguji I
 
Penguji II
         
         
         
         
(_______________)
 
(_______________)
 
(_______________)
NID :
 
NID :
 
NID :


SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR KEASLIAN SKRIPSI

KRAN AIR OTOMATIS DENGAN NOMINAL UANG

MENGGUNAKAN MIKROKONTROLLER ATMEGA328

Disusun Oleh :


NIM
: 1031464926
Nama
Jenjang Studi
: Strata Satu
Jurusan
: Sistem Komputer
Konsentrasi
: Computer System

 

 

Menyatakan bahwa Skripsi ini merupakan karya tulis saya sendiri dan bukan merupakan tiruan, salinan, atau duplikat dari Skripsi yang telah dipergunakan untuk mendapatkan gelar Sarjana Komputer baik di lingkungan Perguruan Tinggi Raharja maupun di Perguruan Tinggi lain, serta belum pernah dipublikasikan.

Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab, serta bersedia menerima sanksi jika pernyataan diatas tidak benar.

Tangerang, Mei 2014

 
 
 
 
 
NIM : 1031464926

 

)*Tandatangan dibubuhi materai 6.000;


ABSTRACT


Purchase a water refill at this time still in away that is determined by the sales price affordable, but lack of finance couldcost someone to buy other needs and occurs in water purchases, purchasedrinking water at this time use the recharging is done at a price Rp. 4.000. Often people forget that waterexpenditure monitoring forgot to turn off or close the tap water is full, sothat's going on wasted water and indirectly lead to wastage of water andelectricity. In reducing the error (human error) then the system should workautomatically performed by the system open and close the water tap, and alsothe purchase of water, one can also buy at any price multiples of the price ofRp. 500. The components used to open and close the water faucet to use it laterRelay ATmega328 microcontroller and RELLAY will function automates the openingand closing of the output water at the faucet and the water as a tool to accessthe keypad to enter the purchase price purchased. Therefore, it should be automaticin the presence of water expenditure and the purchase is made from a minimumprice of Rp. 500 and multiples thereof up to Rp. 4000.

Keywords: microcontroller ATmega328, RELLAY, and Keypad.

ABSTRAKSI


Perkembanganteknologi

Pembelian air isi ulang pada saat ini masih dengan cara harga yangditetapkan oleh penjualan yang harganya terjangkau, tetapi minimnya keuangandapat membebani seseorang untuk membeli kebutuhan yang lainnya dan terjadi padapembelian air, pembelian air minum pada saat ini menggunakan cara pengisian ulangyang dilakukan dengan harga Rp. 4.000,- pergalon. Seringkali orang lupa memonitoring pengeluaranair sehingga lupa mematikan atau menutup kran air yang sudah penuh, sehinggayang terjadi air terbuang sia-sia dan secara tidak langsung mengakibatkan pemborosanair dan listrik. Dalam mengurangi kesalahan yang terjadi (Human Error) maka sistem tersebut harus bekerja secara otomatisyang dilakukan oleh sistem buka tutup pada kran air, dan juga pada pembelianair, seseorang bisa juga membeli dengan harga berapa saja dari harga kelipatanRp. 500.Komponen-komponen yang dipakai pada buka tutup kran air menggunak Relay kemudian Mikrokontroller ATMega328dan Rellay akan berfungsimengotomatiskan buka tutup keluaran air pada kran air dan keypad sebagai alat untuk mengakses pembelian untuk memasukkanharga yang dibeli. Oleh karena ituharus adanya otomatis dalam pengeluaran air dan pembelian tidak hanya denganharga Rp. 4000 melainkan harga minimal Rp. 500 dan kelipatannya.

.

Kata Kunci : MikrokontrollerATMega328, Rellay, dan Keypad

KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmanirrahim

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas berkat rahmat, anugerah dan ijin-Nya serta senantiasa melimpahkan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan Skripsi ini dengan baik dan tepat pada waktunya. Hanya karena kasih sayang dan kekuatan-Nya lah penulis mampu menyelesaikan Laporan Skripsi yang berjudul “KRAN AIR OTOMATIS DENGAN NOMINAL UANG MENGGUNAKAN MIKROKONTROLLER ATMEGA328”. .

Penulis menyadari bahwa tersusunnya Skripsi ini bukan hanya atas kemampuan dan usaha penulis semata, namun juga berkat bantuan berbagai pihak,oleh karena itu penulis mengucapkan terima kasih yang sedalam-dalamnya kepada:

1. Bapak Ir. Untung Rahardja, M.T.I, selaku Ketua STMIK Raharja.

2. Bapak Sugeng Santoso, M.Kom selaku Pembantu Ketua I STMIK Raharja.

3. Bapak Ferry Sudarto,S.Kom.,M.pd. selaku Kepala Jurusan Sistem Komputer Pada Perguruan Tinggi Raharja.

4. Bapak Indrianto, M.T selaku sebagai dosen pembimbing I untuk skripsi ini.

5. Asep Sapullah, S.Pd, M.Kom, selaku dosen pembimbing II untuk laporan skripsi.

6. Bapak dan Ibu Dosen Perguruan Tinggi Raharja yang telah memberikan ilmunya.

7. Kedua orang tua tercinta yang selalu memberikan dukungan baik moril maupun materil dan do’a. “Semoga Allah SWT senantiasa memberikan rahmat dan karunianya kepada beliau, Amin.

8. Sahabat dan teman-teman yang telah banyak membantu dalam penyusunan laporan skripsi ini.

9. Serta semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah memberikan semangat dalam menyelesaikan laporan skripsi ini.

Akhirkata penulis berharap laporan ini dapat memberikan manfaat bagi pembaca dandapat menjadi bahan acuan yang bermanfaat dikemudian hari.


Tangerang, Juni 2014

(Deny Kurnia)

NIM: 1031464926

DAFTAR SIMBOL

SIMBOL FLOWCHART ( DIAGRAM ALIR )

SIMBOL ELEKTRONIKA

DAFTAR LAMPIRAN

1.Kartu Bimbingan Skripsi Perguruan Tinggi Raharja

2.Pergantian Judul

3.File Presentasi

4.Katalog Produk

5.Curriculum Vitae

BAB I

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi pada masasekarang terus diikuti oleh sebagian bahkan hampir semua kalangan. Tidak lepasdari hal yang di atas perkembangan sistem yang umumnya berbasis komputer dan sistem terkontrol yangmenggunakan mikrokontroller sudah sangat maju.

Banyaknya penjualan air minum pada saat inidengan menggunakan pengisian ulang, dalam pengisiannya penjual harus membukaatau menutup kran air minum tersebut masih dengan cara manual. Sehinggakeluaran air masih tergantung pada manusia yang mengontrol keluarnya air. .

Seiringdengan perkembangan teknologi tersebut, peranan peralatan komunikasi danperalatan Kontrol sebagai penunjang dalam peningkatan produksi dalam suatuindustri semakin besar. Pengontrolan peralatan elektronika telah menghasilkanmetode yang sangat maju seiring dengan perkembangan teknologi. Dengan kemajuanteknologi tersebut pada era sekarang ini komunikasi bukan hanya digunakan untuk komunikasi antar sesama manusia saja,melainkan antara manusia dengan alat-alat kontrol,seperti sistem akses kran air otomatis dengan memasukkan harga yang kita beli dengan menggunakan keypad sebagai perintah untuk memasukkan harga pada pengontrolan dan memberikan perintah kepada mikrokontroller sebagai otak dari semuanya. perlunya pemahaman tentang komponen-komponenelektronika sangat dibutuhkan. Pada perancangan embedded system ini juga digunakannya keypad sebagaitoken untuk mengakses pembelian air dengancara memasukkan harga yang dibeli dan keluarnya air secara otomatis sama denganharga yang dibeli oleh seseorang.

Padaperkembangan teknologi sekarang sudah berbagai jenis sistem kontrol yang dapatkita rancang, khususnya pada pembelian air minum. untuk melakukan akses mesin dan mengontrolkeluaran air yang tentu tidak sembarangan dalam pengeluaran air di manakeluaran air harus mengakses dan mengontrolnya sama dengan nominal harga yangdibeli tersebut dengan cara memasukkan harga pada token keypad yang ada danperintah itu akan masuk pada mikrokontroller sebagai otak perintah untuk keluarannyaair.

Adapunkeuntungan yang didapat dengan menggunakan rancangan teknologi Mikrokontroller dalam penelitian ini, yaitu seorangpembeli air minum dapat memasukkan harga nominal air minum sesuai dengankemampuan pembayarannya dengan batas maksimum pembayaran ditentukan olehsistem.

Rumusan Masalah

Berdasarkanlatar belakang di atas, maka permasalahan tersebut dapat dirumuskan sebagaiberikut :

  1. Bagaimana mengontrol keluaran airpada kran dengan menggunakan Mikrokontroller ATMega328?

  2. Bagaimana air minum dapat keluar dari kransesuai dengan harga nominal uang yang dimasukkan pada keypad?

  3. Bagaimana mengatur relay agar dapat mengukur debit airminum sesuai dengan nilai nominal uang?

Ruang Lingkup Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah diatas, makaperancangan sistem kontrol air minum dengan memasukkan harga nominal, meliputi :

  1. Menggunakan mikrokontrollerATmega328

  2. Relay untuk mengatur pengeluaran air daripenampung air untuk pengontrolan pembuka dan penutup.

  3. Untuk mengakses atau mengontrol alatmenggunakan keypad membrane 4x3.

  4. Untukmelihat harga yang dibeli dan pengeluaran airnya menggunakan LCD.

  5. Pemrogramanpada Mikrokontroller menggunakan bahasa C pada Mikrokontroller ATMega328.

Tujuan dan Manfaat Penelitian

Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah :

    1. Tujuan pokok dari penelitian iniadalah merancang suatu alat yang dapat mengeluarkan air minum sesuai dengannilai nominal yang dimasukkan pada keypad.

    2. Perancangan menggunakan Mikrokontroller ATMega328 denganbahasa pemrograman C

    3. </p>

    Manfaat Penelitian

    Tujuan dari penelitian ini adalah :

      1. Diharapkan hasil peneltian ini dapat bermanfaat bagi pelaksanaan penerimaan siswa baru pada SMA Genta Syaputra Tangerang.

      2. Diharapkan hasil peneletian ini dapat mempermudah dan mempercepat proses pelayanan penerimaan siswa baru pada SMA Genta Syaputra Tangerang.

      3. Diharapkan hasil penelitian ini, dapat dijadikan bahan pertimbangan bagi pihak manajemen SMA Genta Syaputra Tangerang dalam merencanakan pembuatan program penerimaan siswa baru berbasis web.

      Metode Penelitian

      Dalam melakuan penelitian terhadap alat ini maka metode yang peneliti gunakan adalah:

      a. Observasi

      Melalui pengamatan dan pengalamanyang didapat untuk mengetahui proses pengerjaan untuk menghasilkan prototipedan rancangan alat yang digunakansebagai pengontrolan kran air otomatis.

      b. Metode Prototype

      1. Analisa

      Pada metode ini penulis menganalisa suatu sistemyang sudah ada, bagaimana sistem itu berjalan dan apakah kekurangan dari sistemtersebut. Pada sistem yang sekarang dalam penggunaannya masih manual, sehinggamembutuhkan objek untuk melakukan pengontrolan keluaran air dengan melakukanpembelian air dengan memasukkan harga pada token keypad.

      2. Desain

      Metode ini dimaksudkan untuk menggambarkan perancangan darisistem alat yang akan dibuat agar sistem alat yang digunakan sesuai dengan yangdiinginkan.

      3. Implementasi

      Metode ini dimaksudkan untuk melakukan perancangan alat darikonsep yang akan dibuat, agar sistem alat yang dibuat dapat digunakan sebagaipengontrol keluaran air secara otomatis dengan melakukan pembelian air minumdengan memasukkan nominal harga yang diinginkan.

      4. metode Perancangan

      Dalam metode perancanganini kita dapat mengetahui bagaimanasistem itu dirancang dan alat apa saja yang dibutuhkan.


      5. Pengujian Alat

      Metode ini dimaksudkan untuk menguji alat yang dirancang agarsistem alat yang digunakan dapat disusun dengan baik.Sumber :Nurichsan,Metode Pengembangan Waterfall Prototyping,27 Februari 2011


      c. Pengambilan Kesimpulan

      Metode inidilakukan dalam perencanaan, pembuatan dan pengujian alat sehingga didapatkanalat yang benar – benar sesuai dengan yang dirancang.

      d. Metode Studi Pustaka

      Metode ini dilakukanuntuk mencari dan mendapatkan sumber-sumber kajian landasan teori yangmendukung. Informasi yang dikumpulkan dapat dijadikan sebagai acuan untukmelakukan perencanaan, percobaan, pembuatan, dan penyusunan laporan.

      Sistematika Penulisan

      Untuk memudahkan dalam memahami masalah yangakan diungkapkan, maka penulisan skripsi ini dibagi menjadi lima bab dan beberapa lampiran dengan sistematika yang tersusun sebagai berikut:

      A. BAB I PENDAHULUAN

      Pada Bab ini berisi tentang Latar Belakang Masalah, Tujuan Dan ManfaatPenelitian, Ruang Lingkup, Metodologi Penelitian Dan Sistematika Penulisan.

      B. BAB II LANDASAN TEORI

      Bab ini berisi tentang uraian mengenai teori-teoridasar elektronika yangakan mendukung pembahasan, serta penulisan dalam penyusunan Skripsi ini. Uraian tersebut menjelaskantentang konsep dasarmikrokontroller ATmega328, Relay, LCD, Module LCD, KEYPAD Membrane 4x3, Lampu Led dan komponen-kompenen pendukung lainnya.


      C. BAB III PEMBAHASAN

      Pada bab ini merupakan pembahasan laporan penulisanskripsi, yang berisi tentang : Analisa blok rangkaian, fungsi diagram blokrangkaian yang didalamnya meliputi : Unit pengendali, catu daya, prosedur sistem pengontrolan, konfigurasi sistem dan flowchart program serta sistem yang dibuat.


      D. BAB IV RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN

      Bab ini berisi tentang penjelasan mengenai uji coba serta analisapengoperasian dari sistem yang dibuat.


      E. BAB V PENUTUP

      Berisitentang kesimpulan dan saran yang diberikan dari hasil pengamatan danpenelitian yang telah dilakukan.

      DAFTAR PUSTAKA

      LAMPIRAN

      BAB II

      LANDASAN TEORI

      Teori Umum

      Konsep Dasar Sistem

      Definisi Sistem

      Menurut Sutarman (2012:13), “Sistem adalah kumpulan elemen yang saling berhubungan dan berinteraksi dalam satu kesatuan untuk menjalankan suatu proses pencapaian suatu tujuan utama”.

      Menurut Diana dan Setiawati ( 2011 : 3 ), “Sistem adalah serangkaian bagian yang saling tergantung dan bekerjasama untuk mencapai tujuan tertentu”.

      MenurutMustakini (2009:34), “Sistem dapat didefinisikan dengan pendekatan prosedur danpendekatan komponen, sistem dapat didefinisikan sebagai kumpulan dariprosedur-prosedur yang mempunyai tujuan tertentu”.


      Menurut Jerry Fithgerald (2009 : 2),“Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang salingberhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan ataumenyelesaikan suatu sasaran tertentu”.

      Menurut Mulyanto (2009:1), “secaraumum, sistem dapat diartikan sebagai kumpulan dari elemen-elemen yangberinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu sebagai suatu kesatuan”.

      Menurut Mulyanto (2009:2), “dalambidang sistem informasi, sistem diartikan sebagai sekelompok komponen yangsaling berhubungan, bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama dengan menerima inputseta menghasilkan input dalam proses transformasi yang teratur”.

      Berdasarkanbeberapa definisi sistem yang dikemukakan di atas dapat ditarik kesimpulanbahwa sistem adalah sekumpulan komponen atau elemen yang berkerja sama sesuaifungsinya dan saling berhubungan untuk mencapai suatu tujuan.

      Karakteristik Sistem

      Menurut Mulyanto(2009:2), Suatu sistem mempunyai beberapa karakteristik, yaitu:

    1. Komponen Sistem (Components System)(Components System)

      Suatu sistem tidakberada dalam lingkungan yang kosong, tetapi sebuah sistem berada dan berfungsidi dalam lingkungan yang berisi sistem lainnya. Suatu sistem terdiri darisejumlah komponen yang saling berinteraksi, bekerja sama membentuk satukesatuan. Apabila suatu sistem merupakan salah satu dari komponen sistem lainyang lebih besar, maka akan disebut subsystem, sedangkan sistem yang lebih besar tersebut adalahlingkungannya. Setiap subsistem mempunyai sifat-sifat dari sistem untukmenjalankan suatu fungsi tertentu dan memengaruhi proses sistem secarakeseluruhan. Suatu sistem dapat mempunyai suatu sistem yang lebih besar yangdisebut super sistem. Sebagai contoh apabila fakultas dianggap sebuah sistem,maka perguruan tinggi merupakan super sistem.

    2. Batasan Sistem (Boundary)(Boundary System)

      Batas sistemmerupakan pembatas atau pemisah antara suatu sistem dengan sistem yang lainnyaatau dengan lingkungan luarnya. Batas system menentukan konfigurasi, ruanglingkup, atau kemampuan sistem. Batas sistem ini memungkinkan suatu sistemdipandang sebagai suatu kesatuan. Batas suatu sistem juga menunjukkan ruanglingkup (scope) dari system tersebut.

    3. Lingkungan Luar Sistem(Environment System)

      Lingkungan luar adalah apa pun di luarbatas dari sistem yang dapat mempengaruhi operasi sistem, baik pengaruh yangmenguntungkan ataupun yang merugikan. Pengaruh yang menguntungkan ini tentunyaharus dijaga sehingga akan mendukung kelangsungan operasi sebuah sistem.Sedangkan lingkungan yang merugikan harus ditahan dan dikendalikan agar tidakmengganggu kelangsungan sebuah sistem.

    4. Penghubung Sistem(Interface System)

      Penghubung merupakanhal yang sangat penting, sebab tanpa adanya penghubung, sistem akan berisikumpulan subsistem yang berdiri sendiri dan tidak saling berkaitan. Sebagaicontoh, apabila di dalam perusahaan memiliki beberapa sistem seperti produksi,finansial, pemasaran, dan HRD yang tidak memiliki penghubung satu sama laintentu saja proses bisnis di dalam perusahaan tersebut tidak akan berjalandengan semestinya. Penghubung (interface) merupakan media peghubungantara satu subsistem dengan subsistem yang lainnya. Penghubung inilah yangakan menjadi media yang digunakan data dari masukan (input) hinggakeluaran (output). Dengan adanya penghubung, suatu subsistem dapatberinteraksi dan berintegrasi dengan subsystemyang lain yang membentuk satu kesatuan.

    5. Masukan Sistem (Input System)<p style="text-align: justify;line-height: 2;"> Masukan atau inputmerupakan energi yang dimasukan ke dalam sistem. Masukan dapat berupamasukan perawatan (maintenance input) dan masukan sinyal (signalinput). Maintenance input adalah bahan yang dimasukan agar sistemtersebut dapat beroperasi. Signal input adalah masukan yang diprosesuntuk mendapatkan keluaran. Sebagai contoh di dalam sistem komputer, programadalah maintenance input yang digunakan untuk mengoperasikankomputernya dan data adalah signal input untuk diolah menjadi informasi.Contoh lain di dalam suatu perusahaan, karyawan merupakan maintenance input yangakan mengoperasikan sistem tersebut, sedangkan data merupakan signal input yangakan diolah menjadi informasi.

    6. Keluaran Sistem (Output System)

      Keluaran (output) merupakan hasil daripemrosesan. Keluaran dapat berupa informasi sebagai masukan pada sistem lainatau hanya sebagai sisa pembuangan. Misalnya, dalam sistem pencernaan, energimerupakan keluaran yang dibutuhkan oleh sistem lain, sedangkan ampasnya merupakansisa yang harus di buang.

    7. Pengolahan Sistem (Processing System)

      Pengolahan sistem (process) merupakan bagian yang melakukan perubahan dari masukan untuk menjadi keluaran yang diinginkan. Sistempencernaan akan mengolah makanan menjadi energi. Sistem produksi akan bahanmentah menjadi barang setengah jadi atau barang jadi. Dalam sistem informasi,pengolahan dapat berupa operasi penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian,pengurutan, atau operasi lainnya yang nantinya akan mengubah masukan berupadata menjadi informasi yang berguna.

    8. Sasaran Sistem (Objective).

      Suatu sistem pastimemiliki sasaran (objective) atau tujuan (goal). Apabila sistemmenjadi tidak mempunyai sasaran, maka operasi sistem tidak akan ada gunanya.Tujuan inilah yang mengarahkan suatu sistem. Tanpa adanya tujuan, sistemmenjadi tidak terarah dan terkendali. Tujuan sistem informasi tergantung padakegiatan yang ditangani. Secara umum suatu sistem memiliki tiga tujuan utama,yaitu: 1. Mendukungfungsi kepengurusan manajemen.2. Mendukungpengambilan keputusan manajemen.3. Mendukungkegiatan operasi perusahaan.