Pembicaraan:Jumaria Manda: Perbedaan revisi

Dari widuri
Lompat ke: navigasi, cari
(Sistematika Penulisan)
(TEORI UMUM)
Baris 121: Baris 121:
 
==='''Konsep Dasar Sistem'''===
 
==='''Konsep Dasar Sistem'''===
 
===='''Definisi Sistem'''====
 
===='''Definisi Sistem'''====
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Novi Nuari, 2014[1] dalam jurnal berjudul “Perancangan Aplikasi Layanan Mobile Informasi Administrasi Akademik Berbasis Android Menggunakan Webservice (Studi Kasus Reg.B Universitas Tanjungpura)” berpendapat bahwa sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran yang tertentu.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Hengki Abdul Karim, 2017[2] dalam jurnal berjudul “Sistem Informasi Pengolahan Data Kriminal Pada Kepolisian” berpendapat bahwa sistem merupakan suatu bentuk integrasi antara satu komponen lainnya. Karena sistem memiliki sasaran yang berada untuk setiap kasus yang terjadi yang ada didalam sistem tersebut.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Berdasarkan beberapa pendapat di atas maka dapat disimpulan bahwa sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur yang saling berintegrasi untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu</p></div>
 +
<br>
 +
 +
 +
====<B>Karakteristik Sistem</B>====
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menurut Jeperson Hutahaean (2014:3)[3], Supaya sistem itu  dikatakan sistem yang baik memiliki karakteristik yaitu :
 +
</ref> sistem mempunyai karakteristik atau sifat–sifat tertentu, yaitu :</p></div>
 +
 +
<ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;">Komponen Sistem <p style="font-family: 'times new roman'text-align: justify;line-height: 2;text-indent: 0.5in">
 +
Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen-komponen yang saling berinteraksi, yang artinya saling bekerja sama membentuk satu kesatuan. Komponen sistem terdiri dari komponen yang berupa subsistem atau bagian-bagian dari sistem. </p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;">Batasan Sistem <p style="font-family: 'times new roman'text-align: justify;line-height: 2;text-indent: 0.5in">
 +
Batasan sistem merupakan daerah yang membatasi anatara suatu sistem dengan sistem yang lain atau dengan lingkungan luarnya. Batasan sistem ini memungkinkan suatu sistem dipandang sebagai suatu kesatuan dan menunjukkan ruang lingkup (scope) dari sistem tersebut. </p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;">Lingkungan Luar Sistem <p style="font-family: 'times new roman'text-align: justify;line-height: 2;text-indent: 0.5in">
 +
Lingkungan luar sistem (environment) adalah diluar batas dari sistem yang mempengaruhi operasi sistem. Lingkungan dapat bersifat menguntungkan yang harus tetap dijaga dan yang merugikan yang harus dijaga dan dikendalikan, kalau tidak akan mengganggu kelangsungan hidup dari sistem. </p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;">Penghubung Sistem<p style="font-family: 'times new roman'text-align: justify;line-height: 2;text-indent: 0.5in">
 +
Penghubung sistem merupakan media penghubung anatara satu subsistem dengan subsistem yang lainnya. Melalui penghubung ini memungkinkan sumber-sumber daya mengalir dari subsistem ke subsistem lain. Keluaran (output) dari subsistem akan menjadi masukkan (input) untuk subsistem lain melalui penghubung. </p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;">Masukan Sistem <p style="font-family: 'times new roman'text-align: justify;line-height: 2;text-indent: 0.5in">
 +
Masukan adalah energi yang dimasukkan ke dalam sistem, yang dapat berupa masukkan perawatan (maintenace input), dan masukkan sinyal (signal input). Maintenace input adalah energi yang dimasukkan agar sistem dapat beroperasi. Signal input adalah energi yang diproses untuk didapatkan keluaran. Contoh dalam sistem computer program adalah maintenance input sedangkan data adalah signal input untuk diolah menjadi informasi.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;">Keluaran Sistem <p style="font-family: 'times new roman'text-align: justify;line-height: 2;text-indent: 0.5in">
 +
Keluaran sistem adalah hasil dari energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna dan sisa pembuangan. Contoh komputer menghasilkan panas yang merupakan sisa pembuangan, sedangkan informasi dalah keluaran yang dibutuhkan.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;">Pengolah Sistem <p style="font-family: 'times new roman'text-align: justify;line-height: 2;text-indent: 0.5in">
 +
Suatu sistem menjadi bagian pengolah yang akan merubah masukkan menjadi keluaran. Sistem produksi akan mengolah bahan baku menjadi bahan jadi, system akuntansi akan mengolah data menjadi laporan-laporan keuangan.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;">Sasaran Sistem <p style="font-family: 'times new roman'text-align: justify;line-height: 2;text-indent: 0.5in">
 +
Suatu sistem pasti mempunyai tujuan (goal) atau sasaran (objective). Sasaran dari sistem sangat menentukan input yang dibutuhkan sistem dan keluaran yang akan dihasilkan sistem.</p></li>
 +
</ol>
 +
<br>

Revisi per 24 Agustus 2019 06.01

TA1622393853

COVER

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI  SIMPAN PINJAM SEBAGAI

MONITORING UNIT KERJA PADA KOPERASI SATYA KARYA

KOTA TANGERANG

TUGAS AKHIR

 

 

 

Disusun Oleh :

NIM           : 1622393853

               NAMA       : JUMARIA MANDA

 

FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

PROGRAM STUDI KOMPUTERISASI AKUNTANSI

KONSENTRASI KEUANGAN

TANGERANG

2018/2019

Lembar Pengesahan

 

UNIVERSITAS RAHARJA

LEMBAR PENGESAHAN TUGAS AKHIR

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI SIMPAN PINJAMSEBAGAI MONITORING

UNIT KERJAPADA KOPERASI SATYA KARYA

KOTA TANGERANG

 

Disusun Oleh :

                                                                         NIM                          : 1622393853

                                                                         Nama                         : Jumaria Manda

                                                                         Fakultas                     : Sains dan Teknologi

                                                                         Program Pendidikan  : Diploma 3

                                                                         Program Studi           : Komputerisasi Akuntansi

                                                                         Konsentrasi               : Keuangan

 

Disahkan Oleh :

                                                                                            Tangerang, Juli 2019

 


BAB I
PENDAHULUAN

Latar Belakang

Saat ini, perkembangan teknologi sangat pesat dalam segala bidang, tidak tekecuali pada sistem informasi koperasi simpan pinjam yang juga mengalami kemajuan yang sangat pesat seiring dengan persaingan yang ketat, maka dari itu sebuah perusahaan ataupun instansi pemerintah harus bisa mengikuti perkembangan yang semakin canggih.Sistem informasi koperasi yang baik harus efektif dan efisien dan menghasilkan data informasi dan laporan yang tepat dan akurat.dalam hal ini pihak  terkait yang  mengambil keputusan harus memiliki informasi yang cukup dan data-data yang lengkap diperlukan. Untuk memperlancar semua proses tersebut, maka dibutuhkan sebuah sistem informasi koperasi yang  terkomputerisasi .

Koperasi Satya Karya merupakan badan usaha pemerintah Kota Tangerang dengan jenis usaha simpan pinjam yang beranggotakan para pegawai pemkot Tangerang yang terdiri dari beberapa unit kerja. Saat ini Koperasi Satya karya memiliki jumlah anggota sekitar 3.200 orang yang masih aktif sampai sekarang. Dengan jumlah anggota yang ada, proses yang dilakukan mulai dari proses pengajuan sampai laporan pinjaman menggunakan sistem semi komputerisasi, dimana pegawai masih melakukan proses tersebut secara manual dengan menggunakan microsoft excel dan tentunya itu tidak efektif dan efissien. Sistem pencatatan manual tersebut tidak dapat memberikan informasi yang akurat dan sistematis, hal tersebut menimbulkan beberapa permasalahan seperti : pegawai kesulitan dalam melacak data anggota, dan kesalahan pencatatan transaksi anggota. Dari uraian tersebut, maka penulis  mengadakan penelitian dengan judul “Perancangan Sistem Informasi Simpan Pinjam Sebagai Monitoring Unit Kerja Pada Koperasi Satya Karya  Kota Tangerang.”


Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah dijelaskan diatas, maka penulis merumuskan beberapa masalah sebagai berikut :

  1. Bagaimana cara pelayanan dan pengolahan data simpan pinjam pada  Koperasi Satya Karya  Kota Tangerang?
  2. Apakah  penanganan dan pengolahan data simpan pinjam yang saat ini sudah berjalan secara ektif dan efisien?
  3. Apakah  pengolahan data simpan pinjam yang saat ini berjalan sudah mampu memberi laporan dengan  cepat dan akurat?


Ruang Lingkup Penelitian

Untuk mempermudah penulisan dalam peneltian ini, maka perlu adanya batasan masalah agar dalam penulisan ini menjadi terfokus pada hal yang ingin diteliti serta menghindari ketidakjelasan pada pembahasan selanjutnya. Pada penulisan ini, penulis membatasi permasalahan yang hanya terfokus pada proses pengolahan data peminjaman keuangan pada Koperasi Satya Karya yaitu mulai dari proses pengajuan pinjaman sampai pada pembayaran angsuran hingga anggota lunas.


Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dari penelitan ini antara lain yaitu untuk:

  1. Mangetahui  cara pelayanan dan pengolahan data simpan pinjam pada Koperasi Satya Karya Pusat pemerintahan Kota Tangerang.
  2. Menciptakan sistem penanganan dan pengolahan data simpan pinjam  yang  ektif dan efisien.
  3. Menciptakan sistem  pengolahan data simpan pinjam yang mampu memberi laporan dengan  cepat dan akurat.


Manfaat Penelitian

Adapun manfaat dari penelitian ini yaitu:

  1. Adanya sistem pelayanan dan pengolahan data simpan pinjam pada Koperasi Satya Karya pada Pusat pemerintahan Kota Tangerang.
  2. Terciptanya  sistem penanganan dan pengolahan data simpan pinjam  yang  ektif dan efisien.
  3. Terciptanya  sistem  pengolahan data simpan pinjam yang mampu memberi laporan dengan  cepat dan akurat.


Metode Penelitian

Untuk mengumpulkan informasi atau data yang dibutuhkan dalam penelitian ini maka perlu adanya metode penelitian. Pada penelitian ini penulis menggunakan metode penelitian sebagai berikut:

Metode Pengumpulan Data

  1. Metode Observasi
  2. Dalam penulisan ini penulis melakukan pengamatan secara langsung pada koperasi Satya Karya Kota Tangerang untuk melihat langsung proses peminjman dan  mempelajari catatan serta dokumen- dokumen yang ada.

  3. Metode Wawancara
  4. Pada penelitian ini penulis melakukan wawancara langsung dengan pihak terkait yaitu dengan narasumber yang memberikan informasi dan data yang di perlukan selama penelitian. Dalam hal ini proses wawancara kepada stakeholder yaitu dengan bapak Nanan selaku stakeholder pada koperasi Satya karya kota Tangerang.

  5. Studi Pustaka
  6. Penulis mengumpulkan informasi dan data yang dilakukan dengan cara mengumpulkan data dari berbagai sumber seperti buku, literatur, catatan, serta laporan yang berkaitan dengan penelitian yang diteliti. Pada penelitian ini  diperoleh informasi dari buku – buku referensi, jurnal ilmiah, literature  yang relevan objek yang diteliti, serta searching internet.

Metode Analisa

Dalam penulisan ini data yang telah diperoleh dan dikumpulkan selanjutnya di olah dan di analisis. Dalam menganalisis data tersebut penulis menggunakan metode Pieces untuk memperoleh hasil akhir yang bermanfaat dari penulisan ini. Metode Pieces ini terdapat beberapa kriteria yang di analisi diantanranya yaitu kinerja (Performance), informasi (Information), ekonomi (Economic), kontrol (Control), efisiensi (Efficiency), dan pelayanan (Services). Setelah menganalisis dengan metode tersebut, selanjutnya penulis menganalisa prosedur sistem yang berjalan lalu menggambarkan dengan diagram UML yang terdiri dari usecase diagram, activity diagram, sequence diagram, class diagram. Setelah tahap tersebut maka dilanjutkan dengan pembuatan elisitasi yang di sesuaikan dengan kebutuhan sistem yang terdiri dari beberapa tahap yaitu:  elisitasi tahap 1, elisitasi tahap 2, elisitasi tahap 3 dan final draft elisitasi.

Metode Perancangan

Metode perancangan yang digunakan penulis adalah metode perancangan terstruktur yaitu Unified Modeling Language (UML) yang meliputi Use Case Diagram, Squence Diagram, Activity Diagram dan Class Diagram. Sedangkan bahasa pemrograman yang digunakan yaitu PHP, Framework  yang dipakai yaitu Bootstrap, serta database server  yang digunakan adalah MySQL dan konektivitas menggunakan Xampp.

Metode Pengujian (Testing)

Pada Pengujian Sistem yaitu menggunakan metode Blackbox Testing. Dimana metode ini terfokus pada keperluan fungsional perangkat lunak yang bisa memungkinkan pengembangan perangkat lunak tersebut untuk membuat kondisi masukan atau input yang menguji fungsioanl suatu program. Metode pengujian  Blackbox Testing ini dapat menemukan kesalahan dalam beberapa kategori seperti, fungsi-fungsi yang hilang atau salah, kesalahan performa, kesalahan interface, kesalahan struktur data atau akses Database eksternal , kesalahan inisialisasi dan terminasi.

Sistematika Penulisan

Untuk memahami lebih jelas dalam membaca laporan Tugas akhir   ini, maka materi-materi yang tertera pada penulisan  ini dikelompokkan menjadi beberapa sub bab dengan sistematika penyampaian sebagai berikut  :

BAB I PENDAHULUAN

Berisi tentang latar belakang, perumusan masalah, tujuan dan manfaat penulisan, ruang lingkup penulisan, dan sistematika penulisan.

BAB II LANDASAN TEORI

Bab ini berisikan teori – teori yang berisi  definisi yang diambil dari kutipan buku yang berkaitan dengan penyusunan laporan kkp serta beberapa literature review yang berhubungan dengan penelitian.

BAB III PEMBAHASAN DAN HASIL

Bab ini berisi tentang gambaran dan sejarah singkat Koperasi Satya Karya  Kota Tangerang, struktur organisasi, tugas dan tanggung jawab, permasalahan yang dihadapi, alternatif pemecahan masalah, analisa proses, UML (Unified Modelling Language) sistem yang berjalan, serta alternatif pemecahan masalah. Pada Bab ini juga dijelaskan tentang rancangan sistem yang diusulkan dengan menggunakan metode Unified Modeling Language (UML) yang meliputi Use Case Diagram, Squence Diagram, Activity Diagram dan Class Diagram. Selain itu, dalam bab ini juga terdapat hasil rancangan sistem yang merupakan solusi dari permasalahn yang ada dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP, database  yang digunakan yaitu MySQL dan konektivitas menggunakan Xampp.

BAB IV PENUTUP

Bab ini berisi kesimpulan dan saran yang berkaitan dengan analisa dan optimalisasi sistem berdasarkan yang telah diuraikan pada bab-bab sebelumnya.

DAFTAR PUSTAKA

DAFTAR LAMPIRAN

 

BAB II
LANDASAN TEORI

TEORI UMUM

Konsep Dasar Sistem

Definisi Sistem

Menurut Novi Nuari, 2014[1] dalam jurnal berjudul “Perancangan Aplikasi Layanan Mobile Informasi Administrasi Akademik Berbasis Android Menggunakan Webservice (Studi Kasus Reg.B Universitas Tanjungpura)” berpendapat bahwa sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran yang tertentu.

Menurut Hengki Abdul Karim, 2017[2] dalam jurnal berjudul “Sistem Informasi Pengolahan Data Kriminal Pada Kepolisian” berpendapat bahwa sistem merupakan suatu bentuk integrasi antara satu komponen lainnya. Karena sistem memiliki sasaran yang berada untuk setiap kasus yang terjadi yang ada didalam sistem tersebut.

Berdasarkan beberapa pendapat di atas maka dapat disimpulan bahwa sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur yang saling berintegrasi untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu



Karakteristik Sistem

Menurut Jeperson Hutahaean (2014:3)[3], Supaya sistem itu dikatakan sistem yang baik memiliki karakteristik yaitu : </ref> sistem mempunyai karakteristik atau sifat–sifat tertentu, yaitu :

  1. Komponen Sistem

    Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen-komponen yang saling berinteraksi, yang artinya saling bekerja sama membentuk satu kesatuan. Komponen sistem terdiri dari komponen yang berupa subsistem atau bagian-bagian dari sistem.

  2. Batasan Sistem

    Batasan sistem merupakan daerah yang membatasi anatara suatu sistem dengan sistem yang lain atau dengan lingkungan luarnya. Batasan sistem ini memungkinkan suatu sistem dipandang sebagai suatu kesatuan dan menunjukkan ruang lingkup (scope) dari sistem tersebut.

  3. Lingkungan Luar Sistem

    Lingkungan luar sistem (environment) adalah diluar batas dari sistem yang mempengaruhi operasi sistem. Lingkungan dapat bersifat menguntungkan yang harus tetap dijaga dan yang merugikan yang harus dijaga dan dikendalikan, kalau tidak akan mengganggu kelangsungan hidup dari sistem.

  4. Penghubung Sistem

    Penghubung sistem merupakan media penghubung anatara satu subsistem dengan subsistem yang lainnya. Melalui penghubung ini memungkinkan sumber-sumber daya mengalir dari subsistem ke subsistem lain. Keluaran (output) dari subsistem akan menjadi masukkan (input) untuk subsistem lain melalui penghubung.

  5. Masukan Sistem

    Masukan adalah energi yang dimasukkan ke dalam sistem, yang dapat berupa masukkan perawatan (maintenace input), dan masukkan sinyal (signal input). Maintenace input adalah energi yang dimasukkan agar sistem dapat beroperasi. Signal input adalah energi yang diproses untuk didapatkan keluaran. Contoh dalam sistem computer program adalah maintenance input sedangkan data adalah signal input untuk diolah menjadi informasi.

  6. Keluaran Sistem

    Keluaran sistem adalah hasil dari energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna dan sisa pembuangan. Contoh komputer menghasilkan panas yang merupakan sisa pembuangan, sedangkan informasi dalah keluaran yang dibutuhkan.

  7. Pengolah Sistem

    Suatu sistem menjadi bagian pengolah yang akan merubah masukkan menjadi keluaran. Sistem produksi akan mengolah bahan baku menjadi bahan jadi, system akuntansi akan mengolah data menjadi laporan-laporan keuangan.

  8. Sasaran Sistem

    Suatu sistem pasti mempunyai tujuan (goal) atau sasaran (objective). Sasaran dari sistem sangat menentukan input yang dibutuhkan sistem dan keluaran yang akan dihasilkan sistem.


Contributors

Admin, Jumaria.manda