KP1422481422
PROTOTYPE SYSTEM PENGOLAHAN NILAI SMAN 17/P></div>
Nama |
: Akwila Yunanta
|
NIM |
: Akwila Yunanta
|
Jurusan |
: Teknik Informatika
|
Konsentrasi |
: Software Engineering
|
Tangerang, Januari 2018 | |
Akwila Yunanta | |
NIM. 1422481422 |
Pengolahan nilai SMAN 17 Kab Tangerang masih menggunakan sistematika manual.Padahal pengolahan nilai merupakan aspek yang sangat penting dalam kegiatan belajar mengajar. Pengolahan nilai yang belum sistematis akan menimbulkan efek negatif pada hasil nilai tersebut. Oleh karena itu, adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisa permasalahan yang terjadi dalam Sistem Pengolahan Nilai pada SMAN 17 Kab. Tangerang. Data didapat peneliti dengan cara melakukan observasi/wawancara langsung kepada pihak yang bersangkutan. Pada penelitian ini akan disajikan pembahasan tentang landasan dan tahapan dalam menganalisa dan modeling Sistem Pengolahan Nilai yang berjalan saat ini dengan menggunakan Unified Modelling Language (UML). Selain itu, dapat dihasilkan juga sistem Database baru yang dapat dijadikan bahan acuan dalam pengembangan sistem guna mendukung dan meningkatkan kinerja kegiatan operasional, maupun guru ataupun pihak lain yang terlibat.
</p>
- Bapak Ir. Untung Rahardja, M.T.I selaku Presiden Direktur Perguruan Tinggi Raharja dan juga sebagai dosen pembimbing yang telah berkenan memberikan bimbingan dan pengarahan kepada penulis.
- Bapak Drs. PO. Abas Sunarya, M.Si selaku Direktur Perguruan Tinggi Raharja.
- Bapak Junaidi, M.Kom selaku Kepala Jurusan Teknik Informatika.
- Kepada Ayah dan Ibunda yang selalu mendoakan, dan memberikan support baik materi maupun non materi, serta seluruh keluarga besar penulis yang telah memberikan dukungan dan doanya.
- Bapak Sandro Alfeno, M.Kom selaku pembimbing kuliah kerja praktek.
- Ibu Maria Imakulata Daiz, S.Pd selaku pembimbing lapangan
- Bapak dan Ibu Dosen Perguruan Tinggi Raharja yang telah memberikan ilmu pengetahuan kepada penulis.
- Kepada teman-teman anggota BBC yang selau mendukung penulis yang tidak mungkin disebutkan satu-persatu.
- Kepada rekan-rekan seperjuangan (Gagas, Ardi, Abdus, Yaser, Ikhsan, dll) yang selalu mensupport satu sama lain dalam menyusun laporan KKP ini.
- Apakah sistem airzone.me ini sudah optimal dalam mendukung kegiatan E-Commerce di Perguruan Tinggi Raharja?
- Apakah sistem airzone.me ini efektif untuk memudahkan sistem transaksi secara online di Perguruan Tinggi Raharja?
- Apakah sistem airzone.me ini sudah digunakan secara efektif dan optimal oleh seluruh mahasiswa dan Dosen ?
- Dapat terpenuhinya kemudahan dalam bertransaksi online dalam pengaksesan airzone.me dalam memesan product agar lebih efektif dan efisien sehingga dapat digunakan secara optimal untuk semua lapisan masyarakat umum.
- Semoga sistem Airzone sebagai media penjualan online dan segala informasi tentang product yang terdapat didalamnya dapat bermanfaat sesuai dengan yang diharapkan.
- Semoga sistem penjualan online Airzoneyang masih dalam tahap perkembangan ke arah yang lebih baik ini akan selalu memberikan kemudahan dan keamanan dalam berbelanja online ( Online Shopping ).
Tangerang, 09 Januari 2016 | |
Akwila Yunanta | |
NIM. 1422481422 |
Daftar isi
BAB I
1.1 LatarBelakang Masalah
<p style="line-height: 2"> Adanya computer sangat membatu dalampemecahan masalah terutama dalam hal pengolahan data. penggunaan computer jugadapat di jadikan alat untuk mencapai tujuan dan mencari kemudahan dalammelakukan suatu proses pekerjaan,terutama yang melibatkan banyak data. hampirsemua instansi-instansi baik yang bersifat negeri maupun swasta menggunakansistem computer, bahkan usaha-usaha kecil, menengah pun sudah memanfaatkan keberadaan system computer.
</p><p style="line-height: 2">
PT. Argo Manunggal Triasta merupakan perusahanmilik swasta dan memiliki karyawan cukup banyak sehingga data-datakaryawan tersebut harus terorganisirdengan baik, terutama dalam bidang Analisa kinerja karyawan masih menggunakansecara manual</p>
<p style="line-height: 2">
Dengan permasalahan yang di hadapi perusahaanpenulis merasa tertarik melakukan penelitian untuk di jadikan bahan laporankerja praktek yang mengambil judul PROTOTYPE SYSTEM PENGOLAHAN NILAI SMAN 17 KAB. TANGERANG BERBASIS JAVA.</p>
1.2 Identifikasi Masalah dan RumusanMasalah
<p style="line-height: 2"> 1.BagaimanaSistem penilian kinerja karyawan yang berjalan saat ini pada PT.Argo ManunggalTriasta ?
</p><p style="line-height: 2"> 2. Apakah Sistem penilian kinerja karyawan saat ini sudah terintegrasi denganSistem-Sistem lainnya ?
</p><p style="line-height: 2"> 3.ApakahSistem Informasi penilian kinerja karyawan pada PT.Argo Manunggal Triasta sudahmenggunakan Sistem komputerisasi yang optimal ?
:</p><p style="line-height: 2"> Berdasarkan permasalahan yang dihadapi pada PT.Argo Manunggal Triasta, terutama pada bagian kinerja karyawan, penulismerumuskan masalah yang timbul yaitu:
:</p><p style="line-height: 2">
Bagaimana Sistem InformasiAnalisa penilaian kinerja karyawan yang saat ini berjalan di PT.ArgoManunggal Triasta Tangerang
<p style="line-height: 2">
1.Penyimpananlaporan data-data Analisa penilaian kinerja karyawan masih secara manual
<p style="line-height: 2">
2.Penyimpanandata-data karyawan masih secara manual
1.3 Maksud dan tujuan Penelitian
<p style="line-height: 2"> Maksud dari penelitian ini adalah sebagai syarat kelulusan yang harus diikuti untuk menyelesaikan laporan kerjapraktek.
Adapun tujuan penelitianini adalah sebagai berikut:</p>
1.Meminimalkankesalahan dalam pencatatan data Analisa penilaian kinerja karyawan
</p>2.Meningkatkandisiplin kerja karyawan dalam hal absensi
</p>3.Menyajikandata-data Analisa penilaian kinerja karyawan secara akurat dan periodic
</p>
1.4 Batasan Masalah
<p style="line-height: 2">
Berdasarkansurvei terhadap permasalahan dengan batasan masalah sebagai berikut:</p>
<p style="line-height: 2">
Sistem Informasi Analisa penilaiankinerja karyawan ini hanya untuk karyawan PT.Argo ManunggalTriasta Tangerang</p>
1. Merubah system Analisa penilaian kinerjakaryawan dari manual menjadi system terkomputerisasi
</p>2.Inputdata Analisa penilaian kinerja karyawan menggunakan barcode
</p>
1.5 Waktu dantempat Penelitian
<p style="line-height: 2">
Penulis melakukan penelitian di PT.Argo Manunaggal Triasta Tangerang JalanM.H Thamrin km.4 Cikokol Tangerang 15117 Telp. 021-55774459 Fax. 55774631</p>
1.6 Metode Penelitian
<p style="line-height: 2"> Metode penelitianyang digunakan oleh penulis dalam pembuatan Laporan KKP (Kuliah Kerja Praktek)menggunakan metode sebagai berikut:
</p>1.6.6 Metode Observasi
Penelitimelakukan pengamatan langsung terhadap proses pengelolaan data Kinerja Karyawan. Kemudian daripengamatan tersebut, peneliti mengumpulkan data yang merupakan sumber informasiyang sangat penting yang dapat membantu menganalisa dalam rangka pembangunansistem tersebut.
</p>1.6.2 Metode Wawancara
Metode inidilakukan dengan cara melakukan tanya jawab dengan Bapak Riki Ricardo Jabatan HRD secaralangsung pada perusahaan tempat KKP berlangsung. Metode ini dilakukan gunamemperoleh data yang lebih detail serta memperkuat data sebelumnya saatmelakukan pengamatan secara langsung.
</p>1.6.3 Metode Pustaka
<p style="line-height: 2"> Yaitu metodeuntuk mendapatkan informasi dan data dari beberapa sumber (literature) atau buku untuk kebutuhan penganalisaan dan perancanganyang terkait dengan laporan ini.
</p>1.6.4 Metode Analisis
Setelahidentifikasi data dilakukan melalui beberapa teknik, maka data yang sudah adadiolah dan dianalisa agar mendapatkan suatu hasil akhir yang bermanfaat bagipenelitian ini.
</p>Dalam metodeanalisis dilakukan 4 tahap :
</p>1. Survey terhadap sistem yang sedangberjalan.
</p>2. Analisis terhadap temuan survey.
</p>3. Identifikasi temuan survey.
</p>4. Identifikasi persyaratan sistem.
</p>Selanjutnyahasil analisa tersebut dibuat kedalam sebuah laporan yang diharapkan dapatmembantu proses perancangan sistem.
</p>1.7 Sistematika Penulisan
Untukmemudahkan dalam membuat penulisan laporan dan pembahasanya secara sistematis,maka penulisan laporan KKP ini terdiri dari beberapa sub bab dengan sistematikapenulisan sebagai berikut:
</p>
BAB I PENDAHULUAN
Bab inimenjelaskan tentang informasi umum, yaitu latar belakang penelitian, perumusanmasalah, tujuan dan manfaat penelitian, ruang lingkup penelitian, waktu dantempat penelitian, metodologi penelitian, dan sistematika penulisan.
BAB II LANDASAN TEORI
Pada Bab inidijelaskan beberapa teori umum dan teori khusus yang sesuai dengan penelitianserta beberapa literature review yang berhubungan dengan penelitian.
BAB III PEMBAHASAN
Bab iniberisikan gambaran umum dan sejarah singkat PT.Argo Manunggal Triasta, strukturorganisasi, permasalahan yang dihadapi, alternatif pemecahan masalah, analisaproses, UML (Unified Modelling Language)sistem yang berjalan, serta alternatif pemecahan masalah.
BAB IV PENUTUP
Bab inimerupakan bab terakhir yang berisikan kesimpulan dari penelitian dan analisayang telah dilakukan. Dari kesimpulan tersebut penulis memberikan saran-saranyang sekiranya bermanfaat bagi sistem Kinerja Karyawan, khusus terhadap analisa sistem informasiKinerja Karyawan.
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1 TeoriUmum
2.1.1 Konsep Dasar Sistem
Sistem
</p>ada beberapa pendapat para ahli mengenaipengertian sistem diantaranya:
</p>1. MenurutSutarman ( 2012:13) [1] “sistem adalah kumpulan yang saling berhubungan danberinteraksi dalam satu kesatuan untuk menjalankan suatu proses pencapaiansuatu tujuan utama.”
</p>2. Menurut McLeoad, Jr dalam Prasojo.(2011:152)[10], “Sistem adalah sekelompok elemen yang terintergrasi dengan maksud yang sama untuk mencapai suatutujuan.”
</p>3.Sistem adalahsuatu sistem didalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahantransaksi harian yang mendukung fungsi operasi organisasi yang bersifatmanajerial dengan kegiatan strategi dari suatu organisasi untuk dapatmenyediakan kepada pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan.[Tata Sutabri 2012][7].
</p>4.Menurut Jurnal CCIT (2011:4)[2] “sistem pakar adalahsuatu program aplikasi komputerisasiyang berusaha menirukam proses penalaran dari seorang ahlinya dalam memecahkanmasalah spesifikasi atau bisa dikatakan merupakan duplikasi dari seorang pakar.”
</p>5. Menurut Moekijat dalamPrasojo(2011:152)[9], “Sistem adalahsetiap sesuatu terdiri dari obyek-obyek, atau unsur-unsur, ataukomponen-komponen berkaitan dan berhubungan satu sama lain, sedemikian rupasehingga unsur-unsur tersebut merupakan satu kesatuan pemrosesan ataupengolahan yang tertentu.”
</p>Berdasarkan beberapapendapat yang dikemukakan di atas, maka dapat disimpulkan bahwa “Sistem adalahsekumpulan elemen-elemen yang saling berinteraksi untuk mencapai suatu tujuantertentu.”
</p>2. KarakteristikSistem
</p>Menurut Tata Sutabri (2012:20)[7], “Sebuahsistem memiliki karakteristik atau sisfat-sifat tertentu yang mencirikan bahwahal tersebut dapat dikatakan sebagai suatu sistem. Adapun sistem memilikikarakteristik sebagai berikut:
</p>1. Batasan (boundery)
</p><p style="line-height: 2"> Suatusistem tersusun dari sejumlah komponen berbeda namun saling berhubungan danberinteraksi ,yang ini mengandung arti bekerja sama membentuk suatu kesatuan.
</p><p style="line-height: 2"> 2. Lingkungan luar (environment)
</P><p style="line-height: 2"> Lingkungan luarsistem adalah komponen-komponen diluar sistem yang tidak terlibat langsungdengan sistem. Lingkungan yang berada di luar batas sistem yang bisa memberikanpengaruh terhadap operasi sistem,baik pengaruh positif akan menguntungkan bagioperasi sistem sehingga perlu dijaga dan dipelihara, sedangkan pengaruh luarmemberikan pengaruh negatif perlu di tahan agar tidak menggagu sistem yangberjalan.
</P><p style="line-height: 2">3. Penghubungsistem (interface)
</P><p style="line-height: 2"> Penghubungsistem adalah media yang menghubungkan sub sistem atau komponen yang berada diluar sistem. Melalui penghubung keluaran (output) sub sistem yang satu akanmenjadi masukan (input) bagi subsistem yang lain,sehingga memungkinkansubsistem saling berinteraksi
</P><p style="line-height: 2"> 4. Masukan(input)
</P><p style="line-height: 2"> Masukan(input) adalah energi yang dimasukanke dalam sistem berupa:
</P><p style="line-height: 2">a) Masukanperawatan adalah energi yang dimasukkan agar sistem tersebut dapat jalan.
</p><p style="line-height: 2">b) Sinyalinput adalah energi yang diproses untuk dapat dikeluarkan.
</P><p style="line-height: 2"> 5. Keluaran(output)
</P><p style="line-height: 2">
Keluaran adalah hasil enegi yangtelah diolah diklasifikasikan menjadi keluaran yangberguna.
</p><p style="line-height: 2"> 6. .pengolahan (processing)
</P><p style="line-height: 2">
Pengolahan merupakan bagian sistemyang memproses masukan untuk menghasilkan pengeluaran berupa informasi yangberguna bagi yang menerima informasi.
<p style="line-height: 2">
7. Sasaran(gool)
</P><p style="line-height: 2">
Apabila sistemtidak tidak memiliki tujuan sebagai hasil akhir yang diraih ,maka opersaisistem dikatakan tidak berguna. Sebuah sistem dikatakan berguna sistem tersebut sasaran atau tujuantersebut telah tercapai.
<p style="line-height: 2">
8. Kontrolsistem (control)
</P><p style="line-height: 2">
Kontrol sistem merupakan pengawasbagi pelaksana sistem dalam mencapai sasaran atau tujuan . Kontrol sistem dapatberupa kontro masukan (input),kontrol proses,kontrol keluaran.
<p style="line-height: 2">
3. KlasifikasiSistem
</P>
1)Sistem Abstrak (Abstract System) dan SistemFisik (Physical System)
Sistem abstrak merupakansistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang tidak tampak secara fisik.Misalnya sistem teologi, yaitu sistem yang berupa pemikiran-pemikiran hubunganantara manusia dengan Tuhan. Sistem fisik merupakan sistem yang ada secarafisik. Misalnya sistem komputer, sistem akuntansi, dan sistem persediaanbarang.</p>2)Sistem Alamiah (Natural System) dan Sistem BuatanManusia (Human Made System) Sistem alamiah adalahsistem yang terjadi melalui proses alam, tidak dibuat manusia. Misalnya sistemperputaran bumi. Sistem buatan manusia adalah sistem yang melibatkan interaksimanusia dengan mesin yang disebut human machine system. Misalnya sisteminformasi berbasis komputer.
</p>3) Sistem Tertentu (Deterministic System) dan SistemTak Tentu (Probabilistic System) Sistem tertentu adalahsistem yang beroperasi dengan tingkah laku yang dapat diprediksi. Sebagaicontoh adalah hasil pertadingan sepak bola. Sistem tak tentu adalah sistem yangkondisi masa depannya tidak dapat diprediksi karena mengandung unsurprobabilitas. Misalnya kematian seseorang.
</p>4) Sistem Tertutup (Closed System) dan SistemTerbuka (Open System) Sistemtertutup adalah sistem yang tidak berhubungan dan tidak terpengaruh denganlingkungan luarnya. Sistem ini bekerja secara otomatis tanpa adanya campurtangan dari pihak di luarnya. Secara teoritis sistem tertutup ini ada, tetapipada kenyataannya tidak ada sistem yang benar-benar tertutup. Contohnya adalahsistem adat masyarakat Baduy. Sedangkan sistem terbuka adalah sistem yangberhubungan dan terpengaruh dengan lingkungan luarnya. Sistem ini menerimamasukan dan menghasilkan keluaran untuk lingkungan luar atau subsistem yanglainnya. Misalnya sistem musyawarah.
</p>
2.2 Konsep Dasar Informasi
1. Sistem informasi adalah sistem yang dapatdidefinisikan dengan mengumpulkan, memperoses, menyimpan, menganalisis,menyebarkan informasi untuk tujuan tertentu. Seperti sistem lainnya, sebuahsistem informasi terdiri atas input (data, instruksi) dan output (laporan,kalkulasi). Sutarman (2012:13)[1], Menurut McLeod dalam Yakub (2012:8)[5], “Informasi adalahdata yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna bagi penerimanya”. “Sisteminformasi adalah kombinasi antara prosedur kerja, informasi, orang danteknologi informasi yang diorganisasikan untuk mencapai tujuan dalam sebuahorganisasi.” 14 Menurut Maimunah dkk dalam jurnal CCIT (Maimunah dkk, 2012)[3],“Informasi adalah data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang lebihberarti bagi penerimanya, dan bermanfaat dalam mengambil suatukeputusan”.Informasi dapat didefinisikan sebagai hasil dari pengolahan datadalam suatu bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimanya yangmenggambarkan suatu kejadian-kejadian (event) yang nyata (fact) yang digunakanuntuk pengambilan keputusan”. Dari berbagai definisi sistem informasi sepertidi atas, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa sistem informasi adalah sistemyang mengkoordinasikan orang orang, fasilitas, teknologi, media, prosedur-prosedurdan pengendalian yang kemudian menghasilkan suatu informasi yang bermanfaatuntuk pengambilan keputusan dan didistribusikan kepada pemakai.
</p>2. Komponen Sistem Informasi
Tata Sutabri (2012:47)[7], mengemukakan bahwa “Sistem informasi terdiri dari komponen-komponenyang disebut blok bangunan (Building Block), yang terdiri dari blokmasukan, blok model, blok keluaran, blok teknologi, blok basis data, dan blokkendali. Sebagai suatu sistem, keenam blok bangunan tersebut masing-masingsaling berinteraksi satu dengan yang lain membentuk suatu kesatuan untukmencapai sasaran”. Blok bangunan itu terdiri dari:
</p>1. Blok Masukan (Input Block)
Input mewakili data yangmasuk ke dalam sistem informasi. Input disini termasuk metode-metode dan mediauntuk menangkap data yang akan dimasukkan, yang dapat berupa dokumen-dokumendasar.
</p>2. Blok Model (Model Block)
Blok ini terdiri darikombinasi prosedur, logika dan model matematik yang akan memanipulasi datainput dan data yang tersimpan di basis data dengan cara yang sudah tertentuuntuk menghasilkan keluaran yang diinginkan.
</p>3. Blok Keluaran (Output Block)
Produkdari sistem informasi adalah keluaran yang merupakan informasi yang berkualitasdan dokumentasi yang berguna untuk semua tingkatan manajemen serta semuapemakai sistem.
</p>4. Blok Teknologi (Technology Block)
Teknologi digunakanuntuk menerima input, menjalankan model, menyimpan dan mengaksesdata, menghasilkan dan mengirimkan keluaran dan membantu pengendalian darisistem secara keseluruhan. Blok teknologi terdiri dari teknisi (Humanware atau Brainware),perangkat lunak (Software) dan perangkat keras (Hardware).
</p>5.Blok Basis Data (Database Block) Basis data (Database)merupakan kumpulan dari data yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya,tersimpan di perangkat keras komputer dan digunakan perangkat lunak untukmemanipulasinya. Basis data diakses atau dimanipulasi dengan menggunakanperangkat lunak paket yang disebut dengan DBMS (Database Management Systems).
</p>6.Blok Kendali (Controls Block) Beberapa pengendalian perlu dirancang dan diterapkan untuk meyakinkan bahwa hal-hal yang dapatmerusak sistem dapat dicegah ataupun bila terlanjur terjadi kesalahan-kesalahandapat langsung cepat diatasi.
</p>4. Klasifikasi Sistem Informasi
Sisteminformasi dapat dibentuk sesuai kebutuhan organisasi masing-masing. Oleh karenaitu, untuk dapat menerapkan sistem yang efektif dan efisien diperlukanperencanaan, pelaksanaan, pengaturan, dan evaluasi sesuai keinginanmasing-masing organisasi. Klasifikasi sistem informasi tersebut sebagai berikut:
</p>1.Sistem nformasi berdasarkan level organisasi
Dikelompokkan menjadilevel operasional, level fungsional dan level manajerial.
</p>2. Sistem informasiberdasarkan aktifitas manajemen
Dikelompokkan menjadisistem informasi perbankan, sistem informasi akademik, sistem informasikesehatan, sistem informasi asuransi dan sistem informasi perhotelan.
</p>3. Sistem informasiber dasarkan fungsionalitas bisnis
Dikelompokkan menjadi sistem informasi akuntansi, sistem informasi keuangan, sistem informasimanufaktur, sistem informasi pemasaran dan sistem informasi sumber dayamanusia.
</p>5.Tujuan Sistem Informasi
Tujuandari sistem informasi adalah menghasilkan informasi (Information) daribentuk data yang diolah menjadi bentuk yang berguna bagi para pemakainya. (JogiyantoH.M., 2010:13)[11]
</p>Tujuan sistem informasiterdiri dari Kegunaan (Usefulness), Ekonomi (Economic), Keandalan(Realibility), Pelayanan Langganan (Customer Service),Kesederhanaan (Simplicity), dan Fleksibilitas (Fleksibility).
</p>1. Kegunaan (Usefulness)
Sistem harusmenghasilkan informasi yang akurat, tepat waktu, dan relevan untuk pengambilankeputusan manajemen dan personil operasi di dalam organisasi.
</p>2. Kegunaan (Usefulness)
Semua bagian komponensistem termasuk laporan-laporan, pengendalian-pengendalian, mesin-mesin harusmenyumbang suatu nilai manfaat setidak-tidaknya sebesar biaya yang dibutuhkan.
</p>3. Kegunaan (Usefulness) Keluaran sistem harusmempunyai tingkatan ketelitian yang tinggi dan sistem itu sendiri harus mampuberoperasi secara efektif bahkan pada waktu komponen manusia tidak hadir atausaat komponen mesin tidak beroperasi secara temporer.
</p>4. Kegunaan (Usefulness)
Sistem harus memberikanpelayanan dengan baik atau ramah kepada para pelanggan. Sehingga sistemtersebut dapat diminati oleh para pelanggannya.
</p>5. Kegunaan (Usefulness) Sistem harus cukupsederhana sehingga terstruktur dan operasinya dapat dengan mudah dimengerti danprosedurnya mudah diikuti.
</p>6. Kegunaan (Usefulness)
Sistem harus cukupfleksibel untuk menangani perubahan-perubahan yang terjadi, kepentingannyacukup beralasan dalam kondisi dimana sistem beroperasi atau dalam kebutuhanyang diwajibkan oleh organisasi.
</p>2.3 Teori Khusus
2.3.1 PengertianPenilian Kinerja
</p>1.MenurutBenardi dan Russel yang di terjemah oleh Khaerul Umam (2010:190-191)[12],mengemukakan bahwa:”Penilian kinerja adalah cara mengukur kontribusi Individu(Karyawan) pada organisasi tempat mereka berkerja”.
</p>2. Menurut Sedarmayanti (2010:261)[13],mengemukakanbahwa:”Penilian kinerja adalah sistem formaluntuk memeriksa atau mengkaji dan mengevaluasi secara berkala kinerjaseseorang”.
</p>3.Menurut Mondy and Noe dalam Marwansyah, (2010:228)[14] “Peniliankinerja adalah sistem formal untuk memeriksa atau mengkaji atau mengevaluasikinerja seseorang atau kelompok “.
</p>4.MenurutLevinson dalam Marwansyah,(2010:299)[15] mendifisikan kinerja dan beberapaistilah lain terkait berikut ini
</p>a.kinerjaatau unjuk kerja adalah pencapain atau prestasi seseorang berkenaantugas-tugas yang di bebankan kepadanya.
</p>b.penilaiankerja adalah uraian sistematis tentang kekuatan atau kelebihan dan kelemahanyang berkaitan dengan pekerjaan seseorang atau sebuah kelompok.
</p>2.3.2 Definisi Unified Modelling Language (UML)
1.Menurut Nugroho (2010:6)[4],“Unified Modelling Language (UML)adalah bahasa pemodelan untuk berparadigma untuk sistem atau perangkat lunakyang berorientasi obyek.”
</p>2.Menurut Prabowo Pudjo Widodo (2011:6)[6],”UML adalah bahasapemodelan standar yang memiliki sinyak dan semantic.”
Unified Modelling Language(UML) adalah sebuah bahasa berdasarkan grafik atau gambar untukmemvisualisasikan , menspesifikasiksn, membangun dan mendokumentasikan darisebuah sistem pengembangan perangkat lunak berbasis obyek atau OOP (obyek oriented Programming).
</p>UMLmemiliki beberapa diagram yang dapat didefinisikan sebagai berikut:
</p>.1.Usecase Diagram
Usecase Diagrammenggambarkan fungsionalitas yang diharapkan oleh sebuah sistem. Sebuah usecasemerepresentasikan interaksi antara actor dengan sistem.
</p>2.Class Diagram
Class Diagram menggambarkan keadaan(atribut) suatu sistem, sekaligus menawarkan layanan untuk memanipulasi keadaantersebut (metode/fungsi).
</p>3. Statechart Diagram
StatechartDiagram menggambarkan transisi dan perubahan keadaan (dari satu state ke stste lainya) suatu obyekpada sistem sebagai akibat dari stimuli yang diterima.
</p>4.Activity Diagram Activity Diagrammenggambarkan berbagai alur aktivitas dalm sistem yang sedang dirancang,bagaimana alur masing-masing berawal, decision yang mungkin terjadi , danbagaiman proses akhirnya.
</p>SequenceDiagram
Sequence Diagram menggambarkan interaksi obyekdidalam dan di sekitar sistem berupa message yang digambarkan</p>
2.4 Literature Review
Metodestudy pustaka dilakukan untuk menunjang metode wawancara dan observasi yangtelah dilakukan. Pengumpulan informasi yang dibutuhkan dalam mencarireferensi-referensi yang berhubungan dengan penelitian yang dilakukan. Manfaatdari study pustaka (Literature Review) ini antara lain :Metodestudy pustaka dilakukan untuk menunjang metode wawancara dan observasi yangtelah dilakukan. Pengumpulan informasi yang dibutuhkan dalam mencarireferensi-referensi yang berhubungan dengan penelitian yang dilakukan. Manfaatdari study pustaka (Literature Review) ini antara lain :
</p>1. Mengidentifikasikankesenjangan (identify gaps) dari penelitian ini.Mengidentifikasikan kesenjangan(identify gaps) dari penelitian ini.
</p>2. Menghindari membuat ulang (reinventing the wheel) sehinggabanyak menghemat waktu dan juga menghindari kesalahan- kesalahan yang pernahdilakukan oleh orang lain.
</p>
3. Mengidentifikasikanmetode yang pernah dilakukan dan yang relevan terhadap penelitian ini.
</p>4.Meneruskan apa yang penelitian sebelumnya telah dicapai sehinggadengan adanya studi pustaka ini, penelitian yang akan dilakukan dapat membangundi atas landasan (platform) dari pengetahuan atau ide yang sudah ada.
</p>
Banyak penelitian yangsebelumnya dilakukan Sistem Informasi Analisa penilaiankinerja Karyawan dan penelitian lainyang berkaitan. Dalam upaya mengembangkan dan menyempurnakan SistemInformasi Analisa penilaian kinerja Karyawan ini perlu dilakukan studi pustaka(literature review)sebagai salah satu dari penerapan metode penelitian yang akan dilakukan.Diantaranya yaitu:
</p>1.Penelitian yang di lakukan oleh cahyowibowo (2010) ini berjudul “PROTOTYPE SYSTEM PENGOLAHAN NILAI SMAN 17 KAB. TANGERANG BERBASIS JAVA “. penilitian inimembahas mengenai proses penilaian kinerja karyawan yang di lakukan staff personalia seperti supervisor.</p>
Dalampenlitian ini sistem yang di usulkan menggunakan bahasa pemogramanPHP dari database-nya menggunakan MYSQLsedangkan untuk analisa menggunakan Unfied Modelling language (UML). Padasistem yang di usulkan terdapat kekurangan ,yatiu perlu adanya rancangan yang lebih interaktif dan mempuyai fasilitas pendistribusian datamasukan sehingga tidak perlu menginputlagi .karena ruang lingkup yang di ambil penulis hanya unit pelayanan gangguandi sarankan ruang lingkup yang di perluas karena dalam perusahaan penilian karyawanbukan hanya berlaku pada unit pelayanan gangguan, tetapi juga seluruh karyawan dalam perusahaan. Dengan inipenelitian selanjutnya di harapkan dapat memperbaiki kekurangan yang ada pada sistem tersebutsupaya lebih baik lagi.
2.Jurnal teknik industri (2010 ) yang berjudul “Perancangan Penilaian KinerjaKaryawan Berdasarkan Kompetensi Spencer dengan Metode Analytica HierarchyProcess”. Dari Studi Kasus di sub Dinas Pengairan .Dinas PekerjaanUmum,Kota Probolinggo disusun oleh Eko Nurmainto dan Nurhadi Siswanto ProgramPascasarjana jurusanTeknik Industri ,Institut Teknologi Sepuluh November (ITS)Surabaya .Dari penlitian ini membahas tentang sistem penilaian kinerja karyawanyang di lakukan pada Dinas PekerjaanUmum kota Probolinggo,Khususnya SubDinas Pengairan untuk karyawan level bawah (Karyawan Kontrak ).Selama ini pemberian Insentif di Sub Dinas tersebuttidak di dasarkan atas kinerja karyawan tetapi atas dasar kebersamaan / gotongroyong. Untuk meningkatnya di rancang sistempenilaian kinerja karyawan berbasis kompetensi,Khususnya Kompetensi Spencer.</p>
3.Penelitian yang dilakukan oleh Riski Amalia (2013)(“Penerapan Dashboard Informasi Sistem Penilaian Kinerja Pegawai pada SDM(Sumber Daya Manusia di PT. PLN Disjaya Area Cikokol” ,2013). Penelitian inimembahas bagaimana penerapan Dasboard Informasi Sistem Penilaian KinerjaPegawai pada SDM di PT.PLN Disjaya Area Cikokol untuk membantu bagian SDM dalammelakukan Penilaian terhadap Karyawannya. Dalam melakukan Penilaian terhadapkaryawan terdapat ketentuan-ketentuan yang dapat di lakukan ,seperti carakinerja karyawan,perilaku dan seterusnya tergantung kepada cara Penilaian masing-masingperusahan .</p>
4.Penelitian yang di lakukan olehTrifenaus Prabu Hidayat,Ronald Sukwadi,Jeassysca Ngaditeja (“Perancangan sistemPenilaian Kinerja Karyawan (Studi Kasus di PT X,”2011). Penelitian inimenghasilkan sistem penilaian karyawan untuk menghitung pemberian insentifkaryawan.Penelitian yang di lakukan sudah cukup baik, namun penelitian ini belum mengkaji prestasi kerjakaryawan untuk mendukung sistem penilaian kinerja karyawan.
BAB III
Analisa Sistem
3.1 Tinjauan Umum Perusahaan
<p style="line-height: 2"> PT. Argo ManunggalTriasta Tangerang bergerak di bidang Textile, pada tahun 2003 PT. ArgoManunggal Triasta di dirikan sebagai anak Perusahaan dari Argo Manunggal Group.Pada Tahun 2004 Kelompok Pakaian didirikan untuk memperluas layanan Argo Manunggal Triasta. Pembagian Menghasilkankualitas tinggi selesai garmen untukmemasok merek terkenal di dunia. Pada Tahun 2005 PT.Argo Manggunal Triasta membentuk aliansi strategis dengan Nextec Aplikasi Inc, Amerika Serikatutuk memproduksikan dan memasarkan Epic oleh Nextec kain kinerja merek. Argo Workwear di luncurkan sebagai Merekkain Argo Manunggal Triasta,dengan focuspada workwear teknis global danperusahaan memakai.Pada Tahun 2006 Argo Manunggal Triasta insiatif website baru di luncurkan sebagai evolvement kontinuitas untuk memberikanlebih banyak nilai tambah produk dan jasa.
</p>3.2 Visi dan Misi Perusahan
<p style="line-height: 2"> Visi PT. ArgoManunggal Triasta Tangerang adalah menjadikan produsen tekstil terpadu danterkemuka di Indonesia yang menghasilkan produk berkualitas , ramah lingkukngandan berorientasi pada kepuasan pelanggan.
</p>
<p style="line-height: 2">
Misi PT.Argo Manunggal Triasta Tangerang adalah sebagai berikut :
<p style="line-height: 2">
1.Mempertahankan kepemimpinan di bidangindustry pertekstilan.</p>
<p style="line-height: 2">
2.Meningkatkan efisiensi dan produktivitasdengan menerapkan prinsip “Best practice”.</p>
<p style="line-height: 2">
3.Menyiadakan produk dan pelayanan yangterbaik bagi para pelanggan</p>
<p style="line-height: 2"> 4.Meningkatkan TataKelola perusahaan yang baik (GoodCorporate Governance).
</p><p style="line-height: 2"> 5.Berperan aktif bagi pertumbuhan ekonomiNasional.
</p>3.3 Struktur Organisasi Perusahaan
adapun Struktur Organisasi pada PT.Argo Manunggal Triasta adalah sebagai berikut : Gambar Struktur Organisasi PT.Argo Manunggal Triasta
</p>Wewenang dan Tanggung Jawab
Tata Laksana Sistem Yang Berjalan
Prosedur Sistem Berjalan
Rancangan Sistem Yang Berjalan
Rancangan Prototype
Tampilan Awal
<p style="text-align: center;"> Gambar 3.9. Tampilan Awal airzone.me</p>Tampilan Register Airzone
<p style="text-align: center;"> Gambar 3.10. Tampilan Register Airzone</p>Tampilan Login User
<p style="text-align: center;"> Gambar 3.11. Tampilan Login User Airzone</p>Tampilan Utama User
<p style="text-align: center;"> Gambar 3.12. Tampilan Utama User Airzone</p>Tampilan Contoh Product
<p style="text-align: center;"> Gambar 3.13. Tampilan Contoh Product Airzone</p>Tampilan Login Admin
<p style="text-align: center;"> Gambar 3.14. Tampilan Login Admin Airzone</p>Tampilan Dashboard Admin
<p style="text-align: center;"> Gambar 3.15. Tampilan Dashboard Admin Airzone</p>BAB IV
Kesimpulan
Saran
<p style="line-height: 2">DAFTAR PUSTAKA</p>
<p style="line-height: 2">
</p>