KP1312474539: Perbedaan revisi

Dari widuri
Lompat ke: navigasi, cari
[revisi tidak terperiksa][revisi tidak terperiksa]
Baris 499: Baris 499:
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Sistem tertutup adalah sistem yang tidak berhubungan dan tidak terpengaruh dengan lingkungan luarnya.Sistem ini bekerja secara otomatis tanpa adanya campur tangan dari pihak di luarnya.Secara teoritis sistem tertutup ini ada, tetapi pada kenyataannya tidak ada sistem yang benar-benar tertutup.Contohnya adalah sistem adat masyarakat Baduy.Sedangkan sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan terpengaruh dengan lingkungan luarnya.Sistem ini menerima masukan dan menghasilkan keluaran untuk lingkungan luar atau subsistem yang lainnya.Misalnya sistem musyawarah.</p></div>
 
<p style="line-height: 2">Sistem tertutup adalah sistem yang tidak berhubungan dan tidak terpengaruh dengan lingkungan luarnya.Sistem ini bekerja secara otomatis tanpa adanya campur tangan dari pihak di luarnya.Secara teoritis sistem tertutup ini ada, tetapi pada kenyataannya tidak ada sistem yang benar-benar tertutup.Contohnya adalah sistem adat masyarakat Baduy.Sedangkan sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan terpengaruh dengan lingkungan luarnya.Sistem ini menerima masukan dan menghasilkan keluaran untuk lingkungan luar atau subsistem yang lainnya.Misalnya sistem musyawarah.</p></div>
 +
 +
====Tahap-Tahap Analisis Sistem====
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 +
<p style="line-height: 2">Menurut Taufiq (Taufiq, 2013:159), untuk melakukan analisis sistem, supaya hasil analisis maksimal maka langkah-langkah yang dilakukan juga harus terstruktur agar tidak tumpang tindih antara hasil analisa yang satu dengan hasil analisa yang lain. Atau dengan tujuan hasil analisa sistem yang dilakukan bisa dikelompokkan sesuai dengan langkah yang dilakukan sehingga mudah untuk dipelajari atau dikembangkan lagi ke dalam rancang bangun sistem informasi.</p></div>
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 +
<p style="line-height: 2">Didalam tahap analisis sistem terdapat langkah-langkah dasar yang dilakukan oleh analis sistem adalah sebagai berikut. (Jogiyanto, 2010).</p></div>
 +
 +
<ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"><p style="line-height: 2">Identify, yaitu mengidentifikasikan masalah.</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"><p style="line-height: 2">Understand, yaitu memahami kerja dari sistem yang ada.</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"><p style="line-height: 2">Analyze, yaitu menganalisa system.</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"><p style="line-height: 2">Report, yaitu membuat laporan hasil analisis.</p></li></ol>

Revisi per 25 Juni 2016 04.46

ANALISA PEMANFAATAN RINFO FORM DALAM KEGIATAN

AKADEMIK PADA PERGURUAN TINGGI


LAPORAN KULIAH KERJA PRAKTEK


Logo stmik raharja.jpg


OLEH:

1312474539 SITI MUTMAINAH


SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

RAHARJA

TANGERANG

(2014/2015)


LEMBAR PERSETUJUAN



ANALISA PEMANFAATAN RINFO FORM DALAM KEGIATAN

AKADEMIK PADA PERGURUAN TINGGI



Diajukan guna melengkapi sebagian syarat untuk mengikuti Skripsi pada Jurusan Sistem Informasi Konsentrasi Business Intelligence

STMIK Raharja Tahun Akademik 2015/2016.



Tangerang, 20 Juni 2016




Dosen Pembimbing




( Indri Handayani, S.Kom )

NID. 14018



SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

RAHARJA

LEMBAR KEASLIAN KULIAH KERJA PRAKTEK


Saya yang bertandatangan di bawah ini,

NIM
: 1312474539
Nama
Jenjang Studi
: Strata Satu
Jurusan
: Sistem Informasi
Konsentrasi
: Business Intelligence


Menyatakan bahwa Kuliah Kerja Praktek ini merupakan karya tulis saya sendiri dan bukan merupakan tiruan, salinan atau duplikat dari Kuliah Kerja Praktek yang telah dipergunakan untuk melanjutkan dalam pembuatan Skripsi baik dilingkungan Perguruan Tinggi Raharja, maupun di Perguruan Tinggi lain, serta belum pernah dipublikasikan.


Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab serta bersedia menerima sanksi jika ternyata pernyataan diatas tidak benar.


Tangerang, 20 juni 2016
SITI MUTMAINAH
NIM. 1312474539

)*Tandatangan dibubuhi materai 6.000;


ABSTRAKSI

Survey online merupakan hal yang penting bagi Perguruan Tinggi Raharja, dikarenakan dari survey online tersebut kita bisa mengetahui hasil kinerja para dosen yang ada. Dan sistem kuesioner sebelumnya masih menggunakan sistem yang manual, sistem ini masih menggunakan media kertas yang harus diambil dari RPU oleh petugas kuesioner , lalu petugas kuesioner akan memberikan lembar kuesioner ke kelas-kelas dan diberikan kepada mahasiswa untuk diisi. Hal ini membuat tidak efien dan tidak efektifnya cara menilai hasil kinerja Dosen. Di Perguruan Tinggi Raharja. Karena kuesioner secara manual membutuhkan waktu yang lama dari cara pembuatan, pencetakkan, penyebaran, serta penginputan hasil form kuesioner tersebut. Karena saat form kuesioner telah diisi oleh mahasiswa. Petugas akan memberikan hasil form kuesioner kepada RPU dan RPU akan menginput satu per satu form kuesioner dengan menggunakan microsoft exel. Hal itu dapat memungkinkan terjadinya human error. Berdasarkan kekurangan diatas maka Perguruan Tinggi Raharja mengubah kuesioner dosen manual dengan Rinfo Form. Rinfo Form merupakan sistem yang berguna untuk membuat form online, form pembayaran, dan juga form voting secara online. Dan yang sangat penting Rinfo Form ini sudah SSO (single sign on) dengan Google dengan bergitu mahasiswa lebih mudah untuk mengisi kuesioner secara online.

Kata kunci : Kuesioner Online, Rinfo Form, Rinfo Sheet

ABSTRACT

Online survey is important for collage prog, because of the online survey we can find out the result of the perfomance of the lecturers there. And the system is still using the previous quesionnaire system manual. This system still uses media paper to be taken form the RPU by the officers questionnaire, and officers questionnaire will give questionnaire sheet to the classes and given to students to fill out. It made ineffetive and inefficient way of assesing the perfomance result lecturer at the College Of Prog, because the questionnaire was manually take a long time on how to manufacture, print, deployment, and inputting the result of the questioonaire form. Because we the form questionnaire were completeed by student officer will provide the result to the questionnaire form and RPU. RPU will enter one by one form questionnaire by using microsoft exel, it can allow the occurrence of Human Error based on the above the shortage of Higher Education Prog manually change teh questionnaire lecturrer with Rinfo Form. Rinfo Form a useful system to create an online form, form a payment, an also create an online voting form. And that is very important Rinfo form is already SSO (single sign on) with Google so student are easier to fill out an online questionnaire.

Keywords : Questionnaire , Rinfo Form , Rinfo Sheet


KATA PENGANTAR

Puji syukur alhamdulillah, penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan seribu jalan, sejuta langkah serta melimpahkan segala rahmat dan karunia-Nya, sehingga laporan Kuliah Kerja Praktek Penulis dapat berjalan dengan baik dan selesai dengan semestinya.

Penulisan laporan Kuliah Kerja Praktek ini disusun sebagai salah satu syarat guna melengkapi kurikulum perkuliahan dan mengikuti Skripsi. Sebagai bahan penulisan, Penulis memperoleh informasi berdasarkan hasil observasi dan studi pustaka dari berbagai sumber yang mendukung penulisan laporan ini.

Hati kecil ini pun menyadari bahwa tanpa bimbingan dan dorongan dari semua pihak penyusunan laporan Kuliah Kerja Praktek ini tidak akan berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Oleh karena itu pada kesempatan yang singkat ini, izinkanlah penulis menyampaikan selaksa pujian dan terimakasih kepada :

  1. Bapak Ir. Untung Rahardja, M.T.I selaku Presiden Direktur Perguruan Tinggi Raharja.
  2. Bapak Drs. Po. Abas Sunarya, M.Si selaku Direktur Perguruan Tinggi Raharja.
  3. Ibu Maimunah, M.Kom selaku Kepala Jurusan Sistem Informasi.
  4. Bapak dan Ibu Dosen Perguruan Tinggi Raharja yang telah memberikan ilmu pengetahuan kepada penulis.
  5. Kepada kedua Orang Tua yang tiada hentinya selalu memberikan suport, doa baik moril maupun materi.
  6. Ibu Indri Handayani S.Kom selaku Dosen Pembimbing yang telah memberikan Bimbingan dan pengarahan kepada Penulis.
  7. Rekan-rekan seperjuangan yaitu OZBI TEAM (Dwi Ayu Yuniarti, Meisa Erawati, Maulana Sani, Sintia Novita Sari).
  8. Rekan-rekan seperjuangan Group TIMUR2 yaitu (HOUR, I-GO, RUSIA, UVO).
  9. Rekan-rekan Konsentrasi Business Intelengence yang selalu saling suport satu sama lain (Ayu Suciani, Dinny Kurnia Hermawan, Fella Megita Putri, Heni Triyani, Meisa Erawati, Novita Heriyani, Olis Rosmawati, Riska Laina Ulfa, Siti Nurhayati, Siti Shelatul Aulia, dan Tasya Novelia).
  10. Penulis menyadari bahwa dalam penulisan Laporan KKP ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu kritik dan saran yang membangun, penulis harapkan sebagai pemicu untuk dapat berkarya lebih baik lagi. Semoga Laporan KKP ini bermanfaat bagi pihak yang membutuhkan.


    Tangerang, 20 Juni 2016
    SITI MUTMAINAH
    NIM. 1312474539

    DAFTAR GAMBAR

    Gambar 2.1 Logo Rinfo Form

    Gambar 3.1 Jurusan/Program Studi Pada STMIK Raharja

    Gambar 3.2 Jurusan/Program AMIK Raharja Informatika

    Gambar 3.3 Struktur Organisasi Perguruan Tinggi

    Gambar 3.4 Use Case Diagram

    Gambar 3.5 Sequence Diagram

    Gambar 3.6 Activity Diagram

    DAFTAR SIMBOL


    DAFTAR SIMBOL USE CASE DIAGRAM

    Daftar Simbol Use Case Diagram.png


    DAFTAR SIMBOL ACTIVITY DIAGRAM

    Daftar Simbol Activity Diagram.png


    DAFTAR SIMBOL SEQUENCE DIAGRAM

    Daftar Simbol Sequence Diagram.png

    BAB I

    PENDAHULUAN

    Latar Belakang

    Kuesioner online sangat penting bagi Perguruan Tinggi karena, dengan kuesioner online kita bisa menilai secara langsung hasil kinerja Dosen. Teknologi informasi telah menjadi fasilitas utama bagi kegiatan berbagai sektor kehidupan dimana memberikan adil besar terhadap perubahan – perubahan ilmu teknologi yang semakin berkembang. Salah satu contohnya adalah komputer sebagai alat teknologi informasi yang keberadaannya sangat dibutuhkan hampir disetiap aspek kehidupan.

    Komputer sendiri mempunyai peran yang begitu besar dalam perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi didunia. Manfaat yang dihadirkan dari adanya teknologi informasi inipun sangat besar, dan perkembangan teknologi selalu ditandai dengan adanya peningkatan kapasitas pada kemunculan inovasi baru dalam ilmu pengetahuan maupun teknologi. Berbagai inovasi yang berkaitan dengan perkembangan teknologi pun bermunculan terus-menerus. Berbagai pihak berupaya untuk menguasai dan mengembangkan teknologi dengan cara melakukan kegiatan penelitian maupun pengembangan.

    Perguruan Tinggi Raharja merupakan salah satu organisasi yang bergerak dibidang pendidikan teknologi informasi, dan telah menerapkan sistem informasi tersebut. Untuk itu, Perguruan Tinggi Raharja terus menghadirkan inovasi baru dalam menciptakan sebuah sistem baru yang tentunya sangat menarik dan berguna dalam sistem pelayanan dan pembelajaran di Perguruan Tinggi Raharja. Kini Perguruan Tinggi Raharja telah menerapkan inovasi baru dalam pengisian kuesioner online dengan menggunakan RinfoForm. RinfoForm merupakan alat yang berguna untuk membantu merencanakan acara, mengirim survei, memberikan mahasiswa atau orang lain kuis, atau mengumpulkan informasi yang mudah dengan cara yang efisien. Form juga dapat dihubungkan ke spreadsheet. Jika spreadsheet terkait dengan bentuk, tanggapan otomatis akan dikirimkan ke spreadsheet. Jika tidak, pengguna dapat melihat mereka di “Ringkasan Tanggapan” halaman dapat diakses dari menu Tanggapan. Sebelumnya pada Perguruan Tinggi Raharja sudah menggunakan iSur dan pada saat ini akan di terapkannya RinfoForm karena RinfoForm ini adalah Cikal bakal untuk kelanjutan iSur dengan dinamika pemanfaatan yang lebih luas.

    Dengan adanya kuesioner online menggunakan RinfoForm ini, diharapkan dapat membantu para mahasiswa maupun staff-staff di Perguruan Tinggi Raharja dalam mengisi form-form yang di butuhkan, dapat memaksimalkan RinfoForm untuk meningkatkan kegiatan pembelajaran di Perguruan Tinggi Raharja, serta dapat mempermudah dalam pembuatan kuesioner secara online. Maka berdasarkan latar belakang tersebut, penulis mengambil tema tentang sebagai bahan penelitian dalam pembuatan laporan KKP.

    Rumusan Masalah

    Rumusan masalah atau research quetions atau disebut juga sebagai research problem, diartikan sebagai suatu rumusan yang mempertanyakan suatu fenomena, baik dalam kedudukannya sebagai fenomena mandiri, maupun dalam kedudukannya sebagai fenomena yang saling terkait di antara fenomena yang satu dengan yang lainnya, baik sebagai penyebab maupun sebagai akibat. Perumusan masalah merupakan salah satu tahap di antara sejumlah tahap penelitian yang memiliki kedudukan yang sangat penting dalam kegiatan penelitian. Setiap penelitian dimulai dari perumusan masalah yang dilanjutkan dengan pemecahan masalah. Perumusan masalah ini dikategorikan sebagai pertanyaan utama yang dicari dan yang akan dijawab melalui penelitian. Perumusan masalah itu muncul karena adanya kesenjangan antara kondisi realitas atau nyata (real life condition) dengan kondisi yang nantinya diharapkan (future expected condition). Uraian rumusan masalah ini harus didukung dengan teori, survei, standar, dan juga data yang relevan.

    Dilihat dari penjelasan pada latar belakang diatas, ternyata masih banyak kegiatan akademik di Perguruan Tinggi Raharja yang masih melakukan survey secara manual serta masih banyak pula kegiatan-kegiatan akademik yang membutuhkan adanya survey untuk menilai sistem pelayanan yang mereka jalankan atau untuk melakukan pemilihan terhadap sesuatu namun belum pernah menggunakan metode survei.

    Sesuai dengan latar belakang penelitian yang telah diuraikan pada bahasan sebelumnya, penelitian ini secara jelas berkaitan dengan sistem Rinfo Form pada Perguruan Tinggi Raharja. Beberapa hal akan dikemukakan dan dijelaskan tentang sistem Rinfo Form yang ada pada sistem pelayanan perguruan tinggi. Pada laporan skripsi ini akan diberikan contoh tentang sistem Rinfo Form yang berjalan saat ini, serta adanya masalah-masalah yang terjadi pada sistem Rinfo Form saat ini.

    Selanjutnya, akan dinyatakan dan dijelaskan mengapa masalah ini penting dan menarik untuk dipecahkan. Dan akan dinilai juga dari kerugian yang akan muncul apabila masalah ini tidak terpecahkan, atau keuntungan yang akan didapatkan jika masalah ini terpecahkan. Studi elisitasi akan dilakukan dalam rangka pembuktian dan inventarisasi terhadap masalah-masalah yang muncul pada sistem Rinfo Form ini. Kemudian akan dibuktikan melalui literature review bahwa belum ada solusi atau jawaban yang tepat atau pemecahan masalah yang memuaskan atas penelitian yang akan dilakukan ini.

    Observasi lapangan melalui studi survey menggunakan iSur juga dilakukan demi mengukuhkan akar permasalahan dari sistem Rinfo Form ini. Berdasarkan pedoman-pedoman rumusan masalah yang telah disebut diatas, ditimbulkan uraian rumusan masalah sebagai berikut:

    1. Apakah pemanfaatan sistem Rinfo Form dalam kegiatan akademik yang berjalan saat ini pada Perguruan Tinggi Raharja sudah optimal ?

    2. Apakah proses penyebaran survey dalam sistem Rinfo Form untuk kegiatan akademik di Perguruan Tinggi Raharja sudah efektif ?

    3. Apakah Rinfo Form bisa memberikan email notifikasi kepada Mahasiswa?


    Ruang Lingkup Penelitian

    Pengertian dari Ruang Lingkup adalah Batasan. Ruang Lingkup juga dapat dikemukakan pada bagian variabel-variabel yang diteliti, populasi atau subjek penelitian, lokasi penelitian. Penggambaran ruang lingkup dapat kita nilai dari data karakteristik responden perlu dilakukan untuk memperoleh gambaran yang komprehensif tentang bagaimana keadaan respon penelitian kita, yang boleh jadi diperlukan untuk melihat data hasil pengukuran variabel-variabel yang diteliti.

    Adapun ruang lingkup permasalahan yang akan dibahas dalam penulisan Laporan KKP ini, yaitu hanya pada lingkup seputar Penerapan Rinfo Form di Perguruan Tinggi Raharja. Serta memaksimalkan Sistem Rinfo Form yang saat ini sedang berjalan di Perguruan Tinggi Raharja.

    1. Peneliti memfokuskan penelitian ini pada Analisa Pemanfaatan Rinfo Form pada Peguruan Tinggi Raharja.

    2. Kegiatan Akademik pada perguruan Tinggi Raharja.

    3. Pribadi Raharja dengan Akun Rinfo.

    4. Rinfo Sheet.

    5. Rinfo Drive.

    Tujuan dan Manfaat Penelitian

    Tujuan Penelitian

    Tujuan berkaitan erat dengan rumusan masalah yang ditetapkan dan jawabannya terletak pada kesimpulan Penelitian. Setiap peneliti tentunya memiliki tujuan dan manfaat yang dapat diuraikan secara jelas mengenai object dari penelitian yang dipilih. Sesuai rumusan masalah yang ada, berikut tujuan dari Rinfo Form :

    1. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk menganalisa penerapan Rinfo Form dalam sistem kuesioner dosen secara online pada Perguruan Tinggi Raharja.

    2. Untuk menambah pengetahuan, pengenalan dan pengamatan, pada Rinfo Form yang saat ini sedang berjalan pada Perguruan Tinggi Raharja sehingga penulis melakukan penelitian untuk menyelesaikan Laporan Akhir KKP.

    3. Memberikan email notifikasi kepada pengisi Form.

    Manfaat Penelitian

    Manfaat dari penelitian adalah untuk menjawab tujuan. Seandainya dalam penelitian, tujuan dapat tercapai dan rumusan masalah dapat dipecahkan secara tepat dan akurat, maka apa manfaat secara praktis maupun secara teoritis. Kegunaan penelitian mempunyai dua hal yaitu mengembangkan ilmu pengetahuan (secara teoritis) dan membantu mengatasi, memecahkan dan mencegah masalah yang ada pada objek yang diteliti. Kegunaan hasil penelitian terhubung dengan saran-saran yang diajukan setelah kesimpulan.

    1. Dengan adanya RinfoForm (kuesioner secara online) ini, diharapkan dapat mempermudah menilai hasil kinerja Dosen secara online.

    2. Hasil penelitian dapat dijadikan sebagai sarana untuk menyusun strategi pengembangan sistem penilaian pelayanan yang berjalan.

    3. Hasil penelitian dapat digunakan untuk menggambarkan sistem penilaian kinerja Dosen yang berjalan saat ini pada Perguruan Tinggi Raharja.

    Metode Penelitian

    Metode penelitian adalah suatu cara untuk memecahkan masalah maupun cara mengembangkan ilmu pengetahuan dengan menggunakan metode ilmiah. Secara lebih luas lagi metode penelitian adalah cara-cara ilmiah untuk mendapatkan data yang valid,dengan tujuan dapat ditemukan, dikembangkan dan dibuktikan, suatu pengetahuan tertentu sehingga pada gilirannya dapat digunakan untuk memahami, memecahkan, dan mengantisipasi masalah. Beberapa teknik yang dilakukan penulis dalam mencari dan mengumpulkan data serta mengolah informasi yang diperlukan dengan menggunakan beberapa metode sebagai berikut :

    Metode Observasi

    Pengamatan (observasi) adalah metode pengumpulan data melalui pengamatan langsung atau peninjauan secara cermat dan langsung di lapangan atau lokasi penelitian. Dalam hal ini, peneliti dengan berpedoman kepada desain penelitiannya perlu mengamati langsung berjalannya sistem yang telah diterapkan. Untuk mengamati berbagai hal atau kondisi yang ada di lapangan dan meminta data yang diperlukan sebagai bahan untuk menulis laporan skripsi. Kemudian dari pengamatan tersebut, peneliti mengumpulkan data yang diperlukan didalam sebuah pelayanan tersebut untuk dilakukan pengamatan terhadap sistem yang akan dikembangkan.

    Metode Studi Pustaka

    Studi Pustaka adalah segala upaya yang dilakukan oleh peneliti untuk memperoleh dan menghimpun segala informasi tertulis yang relevan dengan masalah yang diteliti. Informasi ini dapat diperoleh dari buku-buku, laporan penelitian, karangan ilmiah, buku tahunan dan sumber-sumber lain. Serta melakukan searching pada internet. Dalam hal ini seorang peneliti berkewajiban mempelajari teori-teori yang mendasar masalah dan bidang penelitiannya.Selain itu, peneliti juga perlu memanfaatkan hasil penelitian dan pemikiran yang relevan dengan masalah penelitiannya untuk menghindari terjadinya pengulangan penelitian serupa atau duplikasi yang tidak diinginkan. Dengan melakukan kajian bahan-bahan pustaka yang ada, peneliti dapat memperoleh informasi secara sistematis, kemudian menuangkannya dalam bentuk rangkuman yang utuh. Melalui metode studi pustaka ini penulis mencari teori-teori yang berkaitan dengan ruang lingkup penelitian dan mempelajari referensi yang ada di dalam CCIT Journal dan laporan skripsi dari kampus lain.

    Sistematika Penulisan

    Untuk memahami lebih jelas laporan ini, maka materi-materi yang tertera pada Laporan KKP ini dikelompokkan menjadi beberapa sub bab dengan sistematika penyampaian sebagai berikut :

    BAB I PENDAHULUAN

    Bab ini menjelaskan tentang informasi umum yaitu, latar belakang penelitian, perumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, ruang lingkup, penelitian, dan sistematika penulisan

    BAB II LANDASAN TEORI

    Bab ini berisikan teori yang pengertian dan definisi yang diambil dari kutipan buku yang berkaitan dengan penyusunan laporan laporan KKP serta beberapa literature review yang berhubungan dengan penelitian.

    BAB III PEMBAHASAN

    Bab ini berisikan gambaran dan sejarah singkat tentang Perguruan Tinggi Raharja, struktur organisasi, permasalahan yang dihadapi, alternative pemecahan masalah, analisa proses, UML (Unified Modelling Language) system yang berjalan, serta alternative pemecahan masalah.

    BAB IV PENUTUP

    Bab ini berisi kesimpulan dan saran yang berkaitan dengan analisa dan optimalisasi system berdasarkan yang telah diuraikan pada bab-bab sebelumnya.

    DAFTAR PUSTAKA

    LAMPIRAN-LAMPIRAN

    BAB II

    LANDASAN TEORI

    Teori Umum

    Konsep Dasar Sistem

    Definisi Akademik

    1. Menurut Eduka, T. M., Kusuma, A., & Enha Punjabi, M. M Akademik adalah tes yang bertujuan untuk mengetahui bakat atau tes yang bertujuan untuk mengetahu bakat dan kemampuan seseorang dibidang keilmuan (akademis) yang juga sering di hubungkan dengan kecerdasan seseorang. Tes ini umumnya digunakan sebagai syarat mutlak dalam penerimaan mahasiswa S2 dan S3.

    2. Karakteristik Sistem

      Menurut Tata Sutabri (Sutabri, 2012:20), sebuah sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat tertentu yang mencirikan bahwa hal tersebut bisa dikatakan sebagai suatu sistem. Adapun karakteristik yang dimaksud adalah sebagai berikut :

      1) Sistem Abstrak (Abstract System) dan Sistem Fisik (Physical System) (Components System)

      Sistem abstrak merupakan sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang tidak tampak secara fisik. Misalnya sistem teologi, yaitu sistem yang berupa pemikiran-pemikiran hubungan antara manusia dengan Tuhan.Sistem fisik merupakan sistem yang ada secara fisik.Misalnya sistem komputer, sistemakuntansi, dan sistem persediaan barang.

      2) Sistem Alamiah (Natural System) dan Sistem Buatan Manusia (Human Made System)

      Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi melalui proses alam, tidak dibuat manusia. Misalnya sistem perputaran bumi.Sistem buatan manusia adalah sistem yang melibatkan interaksi manusia dengan mesin yang disebut human machine system.Misalnya sistem informasi berbasis komputer.

      3) Sistem Tertutup (Closed System) dan Sistem Terbuka (Open System)

      Sistem tertutup adalah sistem yang tidak berhubungan dan tidak terpengaruh dengan lingkungan luarnya.Sistem ini bekerja secara otomatis tanpa adanya campur tangan dari pihak di luarnya.Secara teoritis sistem tertutup ini ada, tetapi pada kenyataannya tidak ada sistem yang benar-benar tertutup.Contohnya adalah sistem adat masyarakat Baduy.Sedangkan sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan terpengaruh dengan lingkungan luarnya.Sistem ini menerima masukan dan menghasilkan keluaran untuk lingkungan luar atau subsistem yang lainnya.Misalnya sistem musyawarah.

      Klasifikasi Sistem

      Menurut Tantarata Sutabri (Sutabri, 2012:22), sistem merupakan suatu bentuk integrasi a satu komponen dengan komponen lain karena sistem memiliki sasaran yang berbeda untuk setiapkasus yang terjadi dalam sistem tersebut. Oleh karena itu, sistem dapat diklasifikasikan dari beberapa sudut pandang diantaranya.

      Sistem Abstrak (Abstract System) dan Sistem Fisik (Physical System)

      Sistem abstrak merupakan sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang tidak tampak secara fisik. Misalnya sistem teologi, yaitu sistem yang berupa pemikiran-pemikiran hubungan antara manusia dengan Tuhan.Sistem fisik merupakan sistem yang ada secara fisik.Misalnya sistem komputer, sistemakuntansi, dan sistem persediaan barang.

      2) Sistem Alamiah (Natural System) dan Sistem Buatan Manusia (Human Made System)

      Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi melalui proses alam, tidak dibuat manusia. Misalnya sistem perputaran bumi.Sistem buatan manusia adalah sistem yang melibatkan interaksi manusia dengan mesin yang disebut human machine system.Misalnya sistem informasi berbasis komputer.

      3) Sistem Tertentu (Deterministic System) dan Sistem Tak Tentu (Probabilistic System)

      Sistem tertentu adalah sistem yang beroperasi dengan tingkah laku yang dapat diprediksi.Sebagai contoh adalah hasil pertadingan sepak bola.Sistem tak tentu adalah sistem yang kondisi masa depannya tidak dapat diprediksi karena mengandung unsur probabilitas.Misalnya kematian seseorang.

      3) Sistem Tertutup (Closed System) dan Sistem Terbuka (Open System)

      Sistem tertutup adalah sistem yang tidak berhubungan dan tidak terpengaruh dengan lingkungan luarnya.Sistem ini bekerja secara otomatis tanpa adanya campur tangan dari pihak di luarnya.Secara teoritis sistem tertutup ini ada, tetapi pada kenyataannya tidak ada sistem yang benar-benar tertutup.Contohnya adalah sistem adat masyarakat Baduy.Sedangkan sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan terpengaruh dengan lingkungan luarnya.Sistem ini menerima masukan dan menghasilkan keluaran untuk lingkungan luar atau subsistem yang lainnya.Misalnya sistem musyawarah.

      Tahap-Tahap Analisis Sistem

      Menurut Taufiq (Taufiq, 2013:159), untuk melakukan analisis sistem, supaya hasil analisis maksimal maka langkah-langkah yang dilakukan juga harus terstruktur agar tidak tumpang tindih antara hasil analisa yang satu dengan hasil analisa yang lain. Atau dengan tujuan hasil analisa sistem yang dilakukan bisa dikelompokkan sesuai dengan langkah yang dilakukan sehingga mudah untuk dipelajari atau dikembangkan lagi ke dalam rancang bangun sistem informasi.

      Didalam tahap analisis sistem terdapat langkah-langkah dasar yang dilakukan oleh analis sistem adalah sebagai berikut. (Jogiyanto, 2010).

      1. Identify, yaitu mengidentifikasikan masalah.

      2. Understand, yaitu memahami kerja dari sistem yang ada.

      3. Analyze, yaitu menganalisa system.

      4. Report, yaitu membuat laporan hasil analisis.

Contributors

Siti mutmainah