KP1033465361
BABI
PENDAHULUAN
Latar Belakang Masalah
Aktifitas yang padatdapat membuat individu, organisasi dan perusahaan banyak membutuhkanperangkat–perangkat hardwareyang cukup efisien untuk menggantikan kerja masyarakat yang dilakukansecara manual. Sebuah kerja sistem yang dapat berjalan secaraotomatis akan sangat dibutuhkan dalam perkembangan teknologi saatini, khususnya teknologi yang dapat berperan penting dalam memenuhikebutuhan sehari–hari.
Kebutuhan akankinerja yang cepat pada kehidupan masyarakat sehari–hari,pertumbuhan ternak ayam pada saat ini sudah banyak diminati oleh parapembisnis. Melihat hal tersebut penulis bermaksud membuat sebuah alatyang dapat membantu dalam perkembangan bisnis ternak ayam tersebut.
Realitas yangterjadi saat ini adalah peternak harus selalu melakukan controlterhadap telur ayam yang akan bertelur. Peternak juga harus berfikirtentang suhu yang berada di dalam wadah penetasan telur, baik darisegi lampu yang digunakan maupun tempat yang digunakan sebagai wadahpenetasan telur. Peternak juga harus benar-benar memperhatikan indukayam, karena jika induk ayam dalam keadaan sakit maka yang akanterjadi adalah telur ayam akan gagal menetas.
Oleh karena itu,dibutuhkan suatu perangkat yang yang dapat menggantikan kerja indukayam dan alat yang dapat melakukan control terhadap suhu ruangpenetas telur tersebut. Dalam perkembangan teknologi saat ini,penulis akan mencoba membuat sebuah perangkat hardwareuntukmenanggulangi masalah tersebut. Sehingga masyarakat tidak perlumempersiapkan waktu kembali untuk melakukan control penetasan telurdan sudah tidak perlu lagi menggunakan induk ayam untuk melakukanpenetasan telur.
Berdasarkan permasalahan di atas,maka penulis mengambil judul “JUDULNYAMANA”
Perumusan Masalah
Dari latar belakangpermasalahan di atas maka dapat disimpulkan permasalahan sebagaiberikut:
Apakah suhu ruangan penetasan telur dapat diatur dengan baik?
Apakah monitoring penetasan telur dapat dilakukan dimana saja?
Dengan penetasan telur menggunakan induk ayam apakah telur-telur dapat menetas dengan maksimal?
Ruang Lingkup
Ruang lingkup yangakan dibahas dalam Kuliah Kerja Praktek (KKP) ini adalah Alatmonitoring penetas telur dengan menggunakan Raspberry.Sebagaiinputadalah perangkat raspberry dan sensor suhu. Sebagai proses, Motor dcakan berkerja untuk melakukan putaran telur sehingga telur akanmendapatkan suhu secara merata. Website akan digunakan sebagai outputuntuk mengetahui telur-telur yang sudah menetas.
Tujuan dan Manfaat
Tujuan
a. Tujuan individu
Memenuhi syarat kelulusan untuk jenjang Strata (S1).
Mengaplikasikan ilmu yang penulis dapat selama pekuliahan.
Mempermudah proses penetasan telur dengan menggunakan sensor suhu.
b. TujuanFungsional
Agar dapat melakukan control suhu ruang penetas telur.
Memaksimalkan proses penetasan telur dengan jumlah yang lebih banyak.
Agar sistem penetasan telur dapat berjalan secara otomatis.
Tujuan operasional
Agar dapat melakukan control suhu penetasan telur.
Peternak dapat memonitoring keadaan ruang penetas telur kapan saja.
Manfaat Manfaat individu
Dapat mengembangkan ilmu yang penulis dapatkan selama perkuliahan.
Memberikan kepuasan karena dapat menciptakan sesuatu yang bermanfaat bagi masyarakat.
Memberikan suatu terobosan baru pada PT. Convergen
Manfaat fungsional
Mempermudah dalam melakukan control suhu
Menggunakan sensor suhu sebagai pengganti induk ayam
Manfaat operasional
Dapat menghasilkan ternak ayam dengan jumlah yang lebih banyak.
Proses monitoring dapat dilakukan kapanpun dan dimanapun.
Metodologi Penelitian
Metode Pengumpulan Data
Observasi (Observation)
Dalam metode inipenulis melakukan observasi terhadap telur ayam yang berada di PT.Convergen agar penulis bisa mendapatkan data yang dibutuhkan.
Wawancara (Interview)
Selain observasipenulis juga melakukan wawancara kepada peternak ayam agar mengetahuisistem yang berjalan saat ini.
Studi Kepustakaan
Selain melakukanobservasi dan wawancara penulis juga melakukan studi kepustakaan,browsing interet, jurnal, dan artikel dengan cara pengumpulan data,dalam hal ini penulis berusaha melengkapi data-data yang diperolehdengan cara mencari artikel sebagai referensi yang berhubungan denganpembuatan alat penetas telur.
Metode Perancangan
Dalam melakukanperancangan penulis menggunakan metode Sistem flowchartdimanatahap demi tahap prosespembuatan alatpembersih torendijabarkan dengan tujuan.
Metode Prototipe
Prototipe yangdigunakan dalam penulisan KKP ini adalah pendekatan evolutionary,dimana penulis melakukan pengembangan terhadap perangkat raspberryagar dapat melakukan control secara otomatis.
Metode Pengujian
Dalam metodepengujian ini penulis melakukan uji coba dengan metode BlackBoxterhadap prototipe yang telah dibuat agar diketahui apakah prototipesudah berjalan sesuai ketentuan.
Sistematika Penulisan
BABI PENDAHULUAN
Berisikan tentanglatar belakang masalah, rumusan masalah, ruang lingkup, tujuanpenelitian, manfaat penelitian, metode penelitian dan sistematikapenulisan yang digunakan dalam penyusunan KKP ini.
BABII LANDASAN TEORI
Berisikan tentangteori umum yang terdiri dari konsep dasar prototype,konsep dasar flowchartdan konsep dasar blackbox,konsep dasar raspberry, konsep dasar motor DC, konsep dasar sensorsuhu, konsep dasar elisitasi dan literaturereview.
BABIII ANALISA SISTEM DAN PERANCANGAN
Berisikan tentanggambaran umum perusahaan yang terdiri dari profile PT. Convergen,sejarah singkat PT. Convergen, visi dan misi PT. Convergen, strukturorganisasi dan wewenang serta tanggung jawab, system eksisting,permasalahan, alternatif pemecahan masalah yang terdiri dari analisakebutuhan user dan perancangan prototype.
BABIV PENUTUP
Berisi kesimpulandari hasil pengujian alat dan beberapa saran untuk pengembangan lebihlanjut.
DAFTARPUSTAKA
