Gatra Fikri Haryono: Perbedaan revisi
[revisi tidak terperiksa] | [revisi tidak terperiksa] |
Baris 1.240: | Baris 1.240: | ||
</div> | </div> | ||
− | === | + | === ''use case diagram'' Sistem yang Diusulkan === |
<div style="font-size: 12pt; font-family: 'times new roman';text-align:justify;line-height:2;"> | <div style="font-size: 12pt; font-family: 'times new roman';text-align:justify;line-height:2;"> | ||
<p style="text-align:center;line-height:2;"><img src="https://lh3.googleusercontent.com/-z-7wlIqGY80/XWiFn9vutHI/AAAAAAAAAsM/VDKp32aEU4Q9uIPv2CcCcpL0pt9wWtNIgCL0BGAs/w530-d-h651-n-rw/sistem%2Busulan.png"/><br/>Gambar 3.5 ''use case'' ''diagram'' Sistem Aplikasi Penjadwalan</p> | <p style="text-align:center;line-height:2;"><img src="https://lh3.googleusercontent.com/-z-7wlIqGY80/XWiFn9vutHI/AAAAAAAAAsM/VDKp32aEU4Q9uIPv2CcCcpL0pt9wWtNIgCL0BGAs/w530-d-h651-n-rw/sistem%2Busulan.png"/><br/>Gambar 3.5 ''use case'' ''diagram'' Sistem Aplikasi Penjadwalan</p> |
Revisi per 30 Agustus 2019 07.07
APLIKASI SISTEM PENJADWALAN MATA PELAJARAN
UNTUK SEKOLAH BERKATEGORI MOVING CLASS
PADA SMKN 2 KOTA TANGERANG
Disusun Oleh :
NIM |
: 1531390251
|
NAMA |
: GATRA FIKRI HARYONO
|
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
KONSENTRASI SYSTEM ARCHITECTURE
TANGERANG
(2018/2019)
LEMBAR PENGESAHAN TUGAS AKHIR
APLIKASI SISTEM PENJADWALAN MATA PELAJARAN
UNTUK SEKOLAH BERKATEGORI MOVING CLASS
PADA SMKN 2 KOTA TANGERANG
Disusun Oleh :
NIM |
: 1531390251
|
Nama |
: Gatra Fikri Haryono
|
Fakultas |
|
Program Pendidikan |
: Diploma Tiga
|
Program Studi |
|
Konsentrasi |
Disahkan Oleh :
Tangerang, Juli 2019
Rektor |
Ketua Program Studi
| ||||
Universitas Raharja |
Program Studi Teknik Informatika
| ||||
Dr. Po. Abas Sunarya, M.Si |
Dedeh Supriyanti, S. Kom., M.T.I
| ||||
NIP : 000603 |
NIP : 020001
|
UNIVERSITAS RAHARJA
LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING
APLIKASI SISTEM PENJADWALAN MATA PELAJARAN
UNTUK SEKOLAH BERKATEGORI MOVING CLASS
PADA SMKN 2 KOTA TANGERANG
Dibuat Oleh :
NIM |
: 1531390251
|
Nama |
: Gatra Fikri Haryono
|
Telah disetujui untuk dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian Komprehensi
Fakultas Sains dan Teknologi
Program Studi Teknik Informatika
Konsentrasi System Architecture
Disetujui Oleh :
Tangerang, Juli 2019
Pembimbing I |
Pembimbing II
| ||
NID : 12003 |
NID : 08166
|
Oleh Soleh, S.Kom.,M.MSi
UNIVERSITAS RAHARJA
LEMBAR PERSETUJUAN DEWAN PENGUJI
APLIKASI SISTEM PENJADWALAN MATA PELAJARAN
UNTUK SEKOLAH BERKATEGORI MOVING CLASS
PADA SMKN 2 KOTA TANGERANG
Disusun Oleh :
NIM |
: 1531390251
|
Nama |
: Gatra Fikri Haryono
|
Disetujui setelah berhasil dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif
Fakultas Sains dan Teknologi
Program Studi Teknik Informatika
Konsentrasi System Architecture
Tahun Akademik 2018/2019
Disetujui Penguji :
Tangerang, Juli 2019
Ketua Penguji |
Penguji I |
Penguji II
| ||
(_______________) |
(_______________) |
(_______________)
| ||
NID : |
NID : |
NID :
|
UNIVERSITAS RAHARJA
LEMBAR KEASLIAN SKRIPSI
APLIKASI SISTEM PENJADWALAN MATA PELAJARAN
UNTUK SEKOLAH BERKATEGORI MOVING CLASS
PADA SMKN 2 KOTA TANGERANG
Disusun Oleh :
NIM |
: 1531390251
|
Nama |
: Gatra Fikri Haryono
|
Fakultas |
|
Program Pendidikan |
: Diploma 3
|
Program Studi |
|
Konsentrasi |
Menyatakan bahwa Tugas Akhir ini merupakan karya tulis saya sendiri dan bukan merupakan tiruan, salinan, atau duplikat dari Tugas Akhir yang telah dipergunakan untuk mendapatkan gelar Diploma baik di lingkungan Universitas Raharja maupun di Universitas lain, serta belum pernah dipublikasikan.
Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab, serta bersedia menerima sanksi jika pernyataan diatas tidak benar.
Tangerang, Juli 2019 | |||
Gatra Fikri Haryono | |||
NIM. 1531390251 |
*Tandatangan dibubuhi materai 6.000
ABSTRAKSI
Pemanfaatan teknologi dan sistem informasi pada dunia Pendidikan memiliki peranan yang sangat penting dalam memajukan dan mendukung kegiatan belajar mengajar. Untuk itu, diperlukannya sistem yang terkomputerisasi dan terintegrasi dengan database sehingga memudahkan segala pekerjaan yang dilakukan pihak sekolah dalam melancarkan segala kegiatan belajar mengajar, salah satunya pembuatan jadwal yang terstruktur, cepat dan menghasilkan jadwal akurat. Pada SMKN 2 Kota Tangerang yang menerapkan metode pembelajaran Moving Class, pembuatan jadwal yang masih menggunakan Ms. Ecxel menjadi masalah utama bagi pihak sekolah. Dalam penelitian ini peneliti didukung metode observasi, wawancara dengan pihak-pihak terkait, analisa PIECES serta analisa UML (Unified Modeling Language) untuk merancang sebuah sistem yang dapat mengatasi masalah tersebut. Dari temuan analisa tersebut didapat sebuah hasil yaitu terjadinya kesamaan ruangan dan guru pada jam yang sama antara 2 kelas yang berbeda. Akibatnya, kegiatan belajar mengajar menjadi terganggu dan terhambat. Oleh karena itu, peneliti merancang sebuah Aplikasi Sistem Penjadwalan Mata Pelajaran Berbasis Website menggunakan bahasa pemrograman PHP framework Laravel, Sublime Text 3 sebagai editor text dan MySQL sebagai database. Hasil dari penelitian ini adalah sebuah aplikasi yang dapat membantu pekerjaan pihak-pihak yang bekerja dalam pembuatan jadwal seperti Kurikulum, setiap Jurusan dan Kepala Sekolah. Sistem pada aplikasi ini secara otomatis dapat menyusun jadwal tanpa ada lagi kesamaan guru atau ruangan di jam yang sama serta persetujuan jadwal lebih mudah karena tersedianya fitur ACC pada halaman akses Kepala Sekolah
Kata Kunci: Jadwal, Mata Pelajaran, Sekolah, Moving, Class, PHP, Aplikasi
ABSTRACT
The use of technology and information systems in the world of education has a very important role in advancing and supporting teaching and learning activities. For that, the system needs a computerized and integrated with the database to facilitate all the work done by the school in launching all the teaching and learning activities, one of which is a structured schedule, Quickly and generate accurate schedules. In the SMKN 2 Tangerang City which implemented the learning method of Moving Class, the creation of a schedule that is still using Ms. Ecxel became the main problem for the school. In this research, researchers supported the observation methods, interviews with related parties, PIECES analysis and UML (Unified Modeling Language) analysis to design a system that could solve the problem. From the findings of the analysis, there is a result of the occurrence of room and teacher in the same hour between 2 different classes. As a result, teaching and learning activities become disrupted and obstructed. Therefore, researchers designed a Website-based subject scheduling system application using the PHP programming language Laravel Framework, Sublime Text 3 as the text editor and MySQL as the database. The result of this research is an application that can help the work of the parties who work in making schedules such as curriculum, each department, and principal. The system in this application can automatically compile the schedule without any more similarity of teachers or rooms in the same hour as well as the approval of the schedule easier because of the availability of the ACC feature on the principal access page
Keywords: Schedule, Subjects, School, Moving, Class, PHP, Application
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, puji dan syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunianya sehingga penulis dapat menyelesaikan Skripsi dengan judul "APLIKASI SISTEM PENJADWALAN MATA PELAJARAN UNTUK SEKOLAH BERKATEGORI MOVING CLASS PADA SMKN 2 KOTA TANGERANG".
Tujuan penulisan Laporan Tugas Akhir ini adalah sebagai syarat dalam menyelesaikan Program Pendidikan Diploma 3 Program Studi Sistem Informasi pada Universitas Raharja.
Penulis menyadari bahwa tanpa adanya bimbingan dan dorongan dari banyak pihak penulis tidak akan dapat menyelesaikan Skripsi ini dengan baik dan tepat pada waktunya. Pada kesempatan ini pula penulis menyampaikan ucapan terimakasih kepada:
- Bapak Dr. Po. Abas Sunarya, M.Si selaku selaku Rektor Universitas Raharja.
- Bapak Dr. Henderi, S.Kom., M.Kom selaku selaku Dekan Fakultas Universitas Raharja.
- Bapak Padeli, M.Kom selaku Wakil Dekan Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Raharja.
- Ibu Dedeh Supriyanti, S. Kom., M.T.I. selaku Ketua Program Studi Teknik Informatika Diploma.
- Bapak Oleh Soleh, S.Kom.,M.MSi sebagai Dosen Pembimbing I yang telah memberikan bimbingan dan masukan kepada penulis sehingga Tugas Akhir ini dapat diselesaikan dengan baik.
- Ibu Ruli Supriati, S.Kom.,MTI sebagai Dosen Pembimbing II yang telah meluangkan waktunya untuk memberikan bimbingan, masukan dan motivasi kepada penulis.
- Bapak Basirudin selaku stakeholder yang telah memberikan kontribusi besar di dalam lancarnya proses penelitin skripsi ini.
- Bapak dan Ibu Dosen serta Staff Universitas Raharja yang telah memberikan bekal ilmu pengetahuan dan motivasi kepada penulis.
- Keluarga tercinta yang telah memberikan doa, dukungan moral maupun materi sehingga Skripsi ini apat terselesaikan dengan baik.
- Teman - teman seperjuangan yang selalu ada dan memberikan semangat.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan Laporan Skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu kritik dan saran yang membangun, penulis harapkan sebagai pemicu untuk dapat berkarya lebih baik lagi. Semoga Laporan ini bermanfaat bagi pihak yang membutuhkan.
Tangerang, Juli 2019 | |||
Gatra Fikri Haryono | |||
NIM. 1531390251 |
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 Analisis PIECES
Tabel 3.2 Elisitasi Tahap 1
Tabel 3.3 Elisitasi Tahap II
Tabel 3.4 Elisitasi Tahap III
Tabel 3.5 Final Draft Elisitasi
Tabel 3.6 Perbedaan sistem yang berjalan dan sistem yang diusulkan
Tabel 3.7 Tabel users
Tabel 3.8 Tabel teachers
Tabel 3.9 Tabel type_teachers
Tabel 3.10 Tabel lessons
Tabel 3.11 Tabel type_lessons
Tabel 3.12 Tabel rooms
Tabel 3.13 Tabel type_rooms
Tabel 3.14 Tabel roles
Tabel 3.15 Tabel levels
Tabel 3.16 Tabel majors
Tabel 3.17 Tabel expertises
Tabel 3.18 Tabel generates
Tabel 3.19 Tabel lesson_user
Tabel 3.20 Tabel lesson_major
Tabel 3.21 Tabel lesson_teacher
Tabel 3.22 Tabel approvals
Tabel 3.23 Tabel approval_generate
Tabel 3.24 Black box Testing
Tabel 3.25 Time Schedule
Tabel 3.26 Estimasi biaya
DAFTAR GAMBAR
Gambar 3.1 Struktur Organisasi SMK Negeri 2 Kota Tangerang
Gambar 3.2 use case diagram Sistem yang Berjalan
Gambar 3.3 activity diagram Sistem yang Berjalan
Gambar 3.4 sequence diagram Sistem yang Berjalan
Gambar 3.5 use case diagram Sistem Aplikasi Penjadwalan
Gambar 3.6 activity diagram Jurusan
Gambar 3.7 activity diagram Kurikulum dengan Kepala Sekolah
Gambar 3.8 activity diagram Kurikulum
Gambar 3.9 sequence diagram Jurusan
Gambar 3.10 sequence diagram Kurikulum
Gambar 3.11 sequence diagram Persetujuan Jadwal
Gambar 3.12 sequence diagram Publikasi Jadwal
Gambar 3.13 Class diagram yang Diusulkan
Gambar 3.14 Halaman Login
Gambar 3.15 Halaman Dashboard Kurikulum
Gambar 3.16 Halaman Lihat dan Tambah data Kelas
Gambar 3.17 Halaman Atur Jadwal
Gambar 3.18 Halaman Kelola Akun
Gambar 3.19 Halaman Dashboard Jurusan
Gambar 3.20 Halaman Atur Jadwal Kelas Jurusan
Gambar 3.21 Halaman Dashboard Kepala Sekolah
Gambar 3.22 Halaman Persetujuan Jadwal
Gambar 3.23 Halaman Jadwal Resmi
DAFTAR SIMBOL
DAFTAR SIMBOL FLOWCHART
DAFTAR SIMBOL 'use case diagram'
DAFTAR SIMBOL 'sequence diagram'
DAFTAR SIMBOL 'activity diagram'
DAFTAR SIMBOL CLASS diagram'
Daftar isi
- 1 BAB I PENDAHULUAN
- 2 BAB II LANDASAN TEORI
- 3 BAB III PEMBAHASAN DAN HASIL
- 3.1 Gambaran Umum Perusahaan
- 3.2 Tata Laksana Sistem Yang Berjalan
- 3.3 Metode Analisis Sistem Berjalan
- 3.4 Konfigurasi Sistem Yang Berjalan
- 3.5 Permasalahan yang Dihadapi dan Alternatif Pemecahan Masalah
- 3.6 User Requirement
- 3.7 Rancangan Sistem yang Diusulkan
- 3.8 Rancangan Basis Data
- 3.9 Rancangan Program
- 3.10 Konfigurasi Sistem Usulan
- 3.11 Black box Testing
- 3.12 Implementasi
- 4 BAB IV PENUTUP
- 5 DAFTAR PUSTAKA
BAB I PENDAHULUAN
Latar Belakang
Berkembang pesatnya teknologi dan sistem informasi yang didukung dengan adanya internet saat ini sudah tidak dapat dibendung lagi. Berbagai kegiatan dan pekerjaan saat ini sudah dimudahkan dengan kehadiran perkembangan teknologi dan sistem informasi. berbagai bidang yang ada di dunia saat ini sudah menggunakan teknologi dan sistem informasi. Tidak terkecuali di bidang Pendidikan.
Pemanfaatan teknologi dan sistem informasi pada dunia Pendidikan memiliki peranan yang sangat penting dalam memajukan dan mendukung kegiatan belajar mengajar. Untuk itu, diperlukannya sistem yang terkomputerisasi dan terintegrasi dengan database sehingga memudahkan segala pekerjaan yang dilakukan pihak sekolah dalam melancarkan segala kegiatan belajar mengajar, salah satunya pembuatan jadwal yang terstruktur, cepat dan menghasilkan jadwal akurat.
Pada SMKN 2 Kota Tangerang, pembuatan jadwal menjadi masalah utama bagi pihak sekolah yaitu bagian kurikulum. Pembuatan jadwal pada SMKN 2 Kota Tangerang masih menggunakan Ms. Excel dan membutuhkan waktu yang cukup lama untuk menghasilkan sebuah jadwal mata pelajaran keseluruhan. Hal tersebut disebabkan juga karena metode pembelajaran yang digunakan SMKN 2 Tangerang adalah metode pembelajaran dengan sistem Moving Kelas. Metode tersebut mengharuskan setiap kelas harus berpindah ruangan saat pergantian mata pelajaran. Selain itu, jam masuk dan jam pulang setiap kelas berbeda-beda. Hal tersebut menyebabkan terjadinya kesamaan ruangan dan guru pada jam yang sama antara dua kelas yang berbeda. Akibatnya, kegiatan belajar mengajar menjadi terganggu dan terhambat. Saat pembuatan jadwal, bagian kurikulum harus mendata jumlah guru, ruangan, mata pelajaran, serta jam mata pelajaran. Di SMKN 2 Kota Tangerang sendiri, untuk tahun ajaran 2018-2019 memiliki 51 kelas, 71 guru yang sudah berstatus PNS, 11 guru honorer, 84 mata pelajaran, 34 ruangan teori, dan 30 ruang praktek.
Oleh karena itu, perlu adanya sistem pembuatan jadwal yang terkomputerisasi dan terintegrasi berbasis website untuk mencegah kesamaan ruangan dan guru pada jam yang sama antara 2 kelas berbeda serta dalam penyampaian laporan hasil jadwal ke kepala sekolah dan hasil jadwal yang dapat dilihat setiap guru dan siswa.
Pada dasarnya semua yang dilakukan bertujuan agar sistem dapat berjalan dengan baik, terutama kebutuhan akan informasi-informasi menjadi lebih terkontrol. Sejalan dengan permasalahan diatas maka peneliti mengambil judul “Aplikasi Sistem Penjadwalan Mata Pelajaran Untuk Sekolah Berkategori Moving Class Pada SMKN 2 Kota Tangerang”.
Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah dijelaskan diatas, maka yang menjadi permasalahan pada SMKN 2 Kota Tangerang antara lain adalah:
- Bagaimana alur sistem pembuatan jadwal mata pelajaran pada SMKN 2 Kota Tangerang yang berjalan saat ini?
- Apa saja kendala yang dialami dalam sistem pembuatan jadwal mata pelajaran pada SMKN 2 Kota Tangerang?
- Bagaimana solusinya untuk mengatasi masalah yang terjadi pada sistem pembuatan jadwal yang berjalan saat ini?
- Tools apa saja yang merancang sistem pembuatan jadwal mata pelajaran berbasis website pada SMKN 2 Kota Tangerang?
- Siapakah yang berperan dalam pengoperasian sistem aplikasi pembuatan jadwal mata pelajaran akademik pada SMKN 2 Kota Tangerang?
- Bagaiman kelebihan dan kekurangan dari sistem yang diusulkan?
Ruang Lingkup Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah yang ada, maka ruang lingkup yang akan dibahas peneliti adalah proses pembuatan jadwal mata pelajaran keseluruhan yang terdiri dari:
- Bagian Kurikulum:
- Pendataan seluruh guru pengajar dan mata pelajaran yang diajar
- Pendataan jumlah ruangan teori
- Pendataan jumlah jam mata pelajaran dan jam pengajar
- Pembuatan jadwal mata pelajaran keseluruhan
- Pencetakan jadwal mata pelajaran keseluruhan
- Sekretariat Jurusan:
- Pendataan seluruh guru jurusan
- Pendataan jumlah ruangan praktek jurusan
- Kepala Sekolah:
- Persetujuan laporan hasil jadwal mata pelajaran keseluruhan
Tujuan dan Manfaat Penelitian
Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
- Operasional
Penelitian ini mempunyai tujuan operasional sebagai sarana untuk:- Dapat mengidentifikasi semua kebutuhan yang terkait pembuatan jadwal mata pelajaran pada SMKN 2 Kota Tangerang
- Mengetahui masalah apa saja yang ada dalam pembuatan jadwal mata pelajaran pada SMKN 2 Kota Tangerang
- Menciptakan sistem pembuatan jadwal mata pelajaran keseluruhan secara optimal dari manual menjadi terkomputerisasi dan terintegrasi dengan database.
- Fungsional
Penelitian ini mempunyai tujuan fungsional yaitu agar mampu mempermudah pihak-pihak terkait dalam membuat jadwal agar tidak ada lagi kesamaan ruangan dan guru pada jam yang sama antara dua kelas, lebih cepat, pengiriman hasil jadwal ke Kepala Sekolah untuk persetujuan serta siswa dan guru dapat melihat jadwal masing-masing.
Manfaat Penelitian
Adapun manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
- Peneliti
- Terciptanya kepuasan batin ketika menghasilkan suatu karya dan dapat bermanfaat bagi suatu instansi.
- Memberikan pengalaman kepada peneliti untuk menerapkan dan memperluas waawasan penerapan teori dan pengetahuan yang telah diterima di perkuliah pada kegiatan nyata.
- Institusi
- Terciptanya sebuah sistem yang dapat memudahkan pekerjaan dari pihak-pihak yang berhubungan dengan pembuatan jadwal.
- Dapat memudahkan bagi pihak sekolah dalam mengidentifikasi apa saja kendala yang ada dalam pembuatan jadwal.
- Universitas Tinggi Raharja
- Dapat menjadi referensi bagi Mahasiswa atau Mahasiswi.
- Dapat memperkaya pengetahuan para Mahasiswa atau Mahasiswi dalam pengambilan keputusan terhadap suatu permasalahan.
- Dapat membuat Perguruan Tinggi Raharja dikenal oleh instansi-instansi yang dijadikan objek penelitian para Mahasiswa atau Mahasiswi.
- Menciptakan Mahasiswa dan Mahasiswi yang tidak hanya pandai dalam teori tetapi dapat mengimplementasikan di dunia nyata, baik dari segi analisa hingga pemecahan masalah tersebut.
Metodologi Penelitian
Metode Pengumpulan Data
Dalam pengumpulan data, peneliti menggunakan 3 (tiga) pendekatan yaitu sebagai berikut:
- Metode Observasi (Observasi Research)
Pada metode ini peneliti melakukan analisa terhadap masalah yang ada dengan cara mengamati sumber, pengumpulan dan pengolahan data di bagian kurikulum dan secretariat jurusan. - Metode Wawancara (Interview Research)
Metode ini dilakukan dengan cara pengumpulan data melalui tanya jawab langsung dengan Pak Basirudin sebagai Staff Kurikulum SMKN 2 Kota Tangerang, yang berhubungan dengan sistem pembuatan jadwal mata pelajaran dan memahami hal yang akan diteliti sesuai dengan tujuan penelitian. - Studi Pustaka (Library Research)
Metode study kepustakaan dilakukan untuk menunjang metode wawancara dan observasi yang telah dilakukan. Pengumpulan informasi yang dilakukan yaitu dengan membaca dan mempelajari beberapa buku yang berhubungan dengan teori yang dibahas dalam laporan ini, melalui sumber-sumber dari kepustakaan dan diinternet.
Metode Analisa
Setelah melakukan proses pengumpulan data, selanjutnya data yang sudah diperoleh dapat diolah dan dianalisa. Dalam melakukan penelitian untuk Aplikasi Sistem Penjadwalan Mata Pelajaran Untuk Sekolah Berkategori Moving Class Pada SMKN 2 Kota Tangerang menggunakan metode Analisa PIECES (Performance, Information, Economic, Control, Efficiency and Service). Kemudian peneliti menggunakan metode Elisitasi untuk mengumpulkan dan menyeleksi kebutuhan sistem yang diharapkan stakeholder. Elisitasi merupakan rancangan sistem yang diusulkan sesuai dengan keinginan atau kebutuhkan user. Elisitasi yang dilakukan melalui 3 (tiga) tahap, yaitu Elisitasi tahap I, elisitasi tahap II, elisitasi tahap III dan draft final elisitasi.
Perancangan Sistem
Peneliti menggunakan Unified Modeling Language (UML) sebagai salah satu alat bantu untuk memodelkan secara visual yang dapat digunakan dalam bahasa pemograman yang berorientasi objek. UML terdiri dari beberapa diagram yang saling berkaitan, antara lain Usecase diagram, activity diagram, sequence diagram, dan Class diagram' menggunakan Visual Paradigm. Perancangan sistem lainnya menggunakan PHP, MySQL, dan Google Chrome.
Metode Pengujian
Proses pengujian Aplikasi Sistem Penjadwalan Mata Pelajaran Untuk Sekolah Berkategori Moving Class Menggunakan Metode Algoritma Genetika Pada SMKN 2 Kota Tangerang menggunakan Metode Blackbox Testing. Blackbox Testing digunakan untuk mengetahui apakah sistem yang dibuat telah sesuai dengan kebutuhan fungsional yang telah ditentukan bersama oleh peneliti dan Stakeholder
Sistematika Penulisan
Agar dapat lebih memahami penjelasan dalam penyusunan laporan Tugas Akhir ini, maka peneliti mengelompokkan menjadi beberapa sub bab. Dimana antara bab yang satu dengan yang lainnya saling berkaitan
Adapun penyusunan bab-bab dengan sistematika penyampaian adalah sebagai berikut:
BAB I PENDAHULUAN
- Pada bab ini menjelaskan antara lain yaitu latar belakang, rumusan masalah, ruang lingkup, tujuan dan manfaat metode penelitian,dan sistematika penelitian.
BAB II LANDASAN TEORI
- Pada bab ini akan dijelaskan definisi-definisi yang berhubungan dengan permasalahan yang dibahas pada bagian sistem yang berjalan saat ini, seperti landasan teori yang membahas tentang konsep dasar sistem laporan keuangan serta membahas teori-teori pendukung lainnya yang berhubungan dengan topik yang akan dibahas dalam penelitan dan literature review.
BAB III PEMBAHASAN DAN HASIL
- Pada bab pembahasan ini berisi gambaran umum dan sejarah singkat SMKN 2 Kota Tangerang, struktur organisasi, tugas dan tanggung jawab masing–masing bagian berdasarkan struktur organisasi, tata laksana sistem berupa rancangan prosedur dengan menggunakan UML, analisa masukan, analisa proses, analisa keluaran, user requirement yang berisi elisitasi tahap 1,2,3, dan final, rancangan basis data, konfigurasi sistem usulan, testing, dan estimasi biaya.
BAB IV PENUTUP
- Pada bab ini berisi beberapa kesimpulan dari hasil penelitian serta saran yang diberikan agar penelitian ini dapat dikembangkan dan diperbaiki dikemudian hari oleh para peneliti lainnya.
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
BAB II LANDASAN TEORI
BAB III PEMBAHASAN DAN HASIL
Gambaran Umum Perusahaan
Sejarah Singkat Perusahaan
SMK Negeri 2 Kota Tangerang adalah salah satu sekolah menengah kejuruan negeri yang ada di Kota Tangerang Provinsi Banten, Indonesia. Sama dengan SMA pada umumnya di Indonesia masa pendidikan sekolah di SMK Negeri 2 Kota Tangerang ditempuh dalam waktu tiga tahun pelajaran, mulai dari Kelas X sampai Kelas XII.
Pada awalnya SMK Negeri 2 Kota Tangerang adalah sekolah Proyek Perintis yang dibangun melalui Proyek Pelita Departemen Pendidikan dan Kebudayaan tahun 1969-1970, dan mulai menerima murid baru tanggal 12 April 1975 dengan nama SMT Pertanian. Selanjutnya pada tahun 1977-1978 nama STM Pertanian berubah nama menjadi SMT Pertanian dan memiliki 3 jurusan yaitu Teknologi Hasil pertanian (THP), Teknologi Peralatan Pertanian (TPP) dan Teknologi Produksi Pertanian (TP). Pada tahun 1993-1994 SMT Pertanian berganti nama SMK Pertanian dengan program keahlian THP, Mekanisasi Pertanian (MP), Budidaya Ternak (BT), Budidaya Ikan (BI) dan Budidaya Tanaaman Pangan dan Hortikultura (BTPH). Sejak tahun 1996-1997 berubah menjadi SMK Negeri 2 dengan program studi keahlian Teknologi Pengolahan Hasil Pertanian (TPHP), Agribisnis Ternak Unggas (ATU), Agribisnis Perikanan (AP), Agribisnis Pertanian Teknik Kultur Jaringan (APTKJ), Teknik Kendaraan Ringan (TKR) dan Kinimia Analisis (KA).
Pada tahun 2007, SMK Negeri 2 Kota Tangerang ditunjuk oleh Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan untuk menyelenggarakan pendidikan berbasis keunggulan lokal dengan Drs. Purwanto A.T Sebagai Kepala Sekolah
SMK Negeri 2 Kota Tangerang memperoleh Akreditasi A (Amat Baik) untuk Program Studi Keahlian TPHP, AP, TKR dan KA serta Akreditasi B (Baik) untuk BT dan APTKJ. Sementara Setiap organisasi memiliki rencana target/sasaran yang ingin dicapai dan dapat berubah sesuai situasi dan kondisi yang terjadi pada organisasi itu. Sasaran organisasi dapat didasari oleh adanya Tujuan Organisasi, Visi dan Misi, Nilai-nilai, Goals, Rencana Kerja dan Anggaran.
Dengan ISO 9000, SMK Negeri 2 Kota Tangerang berkeinginan untuk menunjukan kemampuannya secara konsisten dalam penyediaan produk, memenuhi persyaratan pelanggan dan peraturan yang berlaku, dan mencapai kepuasan pelanggan melalui penggunaan system secara efektif, termasuk proses untuk peningkatan berkelanjutan dan jaminan kesesuaian dengan persyaratan pelanggan dan peraturan yang berlaku.
Berikut adalah sejarah sekolah dari tahun 1969 sampai dengan tahun 2015:
- 1969 sampai dengan 1970 pendidikan kejuruan pertanian Tangerang.
- 1975 operasional pendidikan SMT pertania Tangerang dimulai
- 1977 SMT Tangerang diresmikan oleh menteri pendidikan dan kebudayan sjarif thayib pada tgl 21 april 1977
- 1995 berubah nama menjadi SMK pertanian Tangerang
- 1997 berubah nama menjadi SMK Negeri 2 Kota Tangerang
- 2010 berubah nama menjadi UPTD SMK Negeri 2 Tangerang
- 2015 berubah nama menjadi UPT SMK Negeri 2 Tangerang
Visi dan Misi SMK Negeri 2 Kota Tangerang
- Visi SMK Negeri 2 Kota Tangerang
- Misi SMK Negeri 2 Kota Tangerang
- Mewujudkan peserta didik yang beriman dan bertaqwa kepada tuhan yang maha esa.
- Mewujudkan tamatan yang memiliki keunggulan dalam kedisiplinan, kejujuran, kratifitas, kemandirian, dan berjiwa entrepreneur untuk memenuhi kebutuhan pelanggan dan mampu bersaing dalam era global
- Mewujudkann pendidikan untuk menjaga daya dukung alam melalui tindakan pelestarian, pencegahan pencemaran, dan kerusakan iingkungan, sehingga tercipta kondisi belajar, dan berkerja yang nyaman, dan produktif
- Mewujudkan business center sebagai sarana pembelajaran
- Menerapkan layanan prima dalam pengolahan sekolah melalui sistem manajemen mutu ISO 9001 : 2008
Terwujudnya Sekolah Unggulan dalam prestasi berdaya saing, peduli dan berbudaya lingkungan dilandasi iman dan taqwa
Struktur Organisasi Perusahaan
Gambar 3.1 Struktur Organisasi SMK Negeri 2 Kota Tangerang
Tugas dan Tanggung Jawab
- Kepala Sekolah
- Penyelenggaraan kegiatan sekolah.
- Pembina kesiswaan.
- Pelaksanaan bimbingan dan penelitian guru dan tenaga pendidik lainya.
- Penyelenggaraan administrasi sekolah yang meliputi administrasi, ketenagaan, keuangan, kesiswaan, perlengkapan dan kurikulum.
- Pelaksanaan hubungan sekolah dengan lingkungan atau masyarakat sekitar sekolah.
- Komite Sekolah
- Koordinasi dengan instansi lain.
- Merencanakan program pembangunan dan kegiatan sekolah.
- Sebagai penengah antara pihak sekolah dengan orang tua murid.
- Wakil Manajemen Mutu
Uraian Tugas dan Tanggung Jawab:
- Menyusun program kerja tahunan (Action Plan).
- Mengkoordinir penyusunan program kerja dan evaluasi program kerja tahunan Sekolah.
- Mengkoordinasikan pelaksanaan tugas-tugas Wakil Kepala Sekolah dan Staf Kepala Sekolah lainnya.
- Dengan Wakil Kepala Sekolah dan Staf Kepala Sekolah lainnya membuantu Kepala Sekolah dalam menyusun, Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Sekolah (RAPBS), Program Peningkatan Kinerja Sekolah (PPKS), Program Kerja Sekolah dan Evaluasi Program Kerja Tahunan.
- Mengadakan koordinasi dengan Wakil Kepala.
- Sekolah dan Staf Kepala Sekolah lainnya untuk menganalisis kebutuhan berbagai komponen penunjang pelaksanaan Diklat di Sekolah.
- Mengkoordinir perencanaan, pelaksanaan dan pelaporkan dalam berbagai kegiatan kegiatan peningkatan serta pengembangan kualitas Sumber Daya Manusia.
- Mengkoordinir pengajuan berbagai kebutuhan Sekolah.
- Menganalisa hasil evaluasi pemelajaran secara berkala, untuk peningkatan kualitas tamatan.
- Mengkoordinir pelaksanaan pengembangan Sekolah.
- Memonitor pelaksanaan program Standar Nasional dan Internasional serta Program Sekolah lainnya.
- Mengajar minimal 12 (dua belas) jam pelajaran/minggu.
- Menyusun laporan berkala dan insidentil tentang kegiatan perencanaan dan pengembangan Sekolah.
Wewenang:
- Mengkoordinir pelaksanan tugas Wakil Kepala Sekolah.
- Mengatur pelaksanaan tugas dan mekanisme kerja staf pembantu Kepala Sekolah.
- Mengembangkan sekolah yang dituangkan dalam program kerja sekolah sejalan dengan Renstra Pendidikan Menengah Kejuruan.
- Memberikan data sekolah kepada pihak-pihak terkait yang memerlukan.
- Bekerja sama dengan Komite Sekolah dalam mengembangkan sekolah.
- Kepala Sub Bagian Tata Usaha
- Penyusun administrasi perlengkapan sekolah.
- Penyusun dan penyajian data statistik sekolah.
- Membuat buku induk siswa dan surat menyurat.
- Membuat laporan pelaksanaan kegiatan pengurusan ketatausahaan secara berkala.
- Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum
- Menyusun rencana kerja dan program Diklat pengajaran sekolah.
- Menyusun pembagian tugas mengajar guru berdasarkan usulan Ketua Program Keahlian.
- Menyusun jadwal Diklat berdasarkan data dari Ketua Prog. Keahlian.
- Mengawasi kelancaran kegiatan Diklat.
- Mengkoordinasikan kegiatan evaluasi (Ulum, UAN dan Uji Kompetensi) sesuai kalender pendidikan disekolah.
- Mengkoordinasikan keseluruhan kegiatan pengajaran sesuai kalender pendidikan di sekolah.
- Memberikan lembaran-lembaran Garis Besar Program Pengajaran (GBPP), buku Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), jurnal, format pencapaian kurikulum pada guru.
- Mengkoordinasikan perangkat kegiatan diklat dengan Kepala Sub Bagian Tata Usaha.
- Membuat rekapitulasi pencapaian target kurikulum.
- Kerjasama dengan Institusi Pasangan atau DU-DI dlm rangka Singkronisasi Program Pembelajaran.
- Membuat Validasi Kurikulum hasil singkronisasi Program.
- Membuat laporan pelaksanaan pengajaran secara berkala.
- Kepala Jurusan dan Guru
- Bertanggung jawab dalam pelaksanaan proses belajar mengajar secara efektif dan efisien.
- Membuat program pengajaran.
- Membuat persiapan pengajaran.
- Melaksanakan kegiatan belajar mengajar.
- Membuat soal-soal tes dan melaksanakan evaluasi hasil belajar siswa
- Memantau jam pelajaran praktikum.
- Meneliti daftar hadir siswa sebelum memulai pelajaran.
Tata Laksana Sistem Yang Berjalan
Prosedur Sistem Yang Berjalan
Setelah dilakukan penelitian, sistem yang berjalan dalam hal pembuatan jadwal mata pelajaran akademik pada SMK N 2 Kota Tangerang terdiri dari beberapa prosedur, diantaranya:
- Bagian Kurikulum memberikan pemberitahuan ke masing-masing Bagian Sekretariat Jurusan untuk melakukan pendataan seperti jumlah ruang praktek, guru jurusan dan mata pelajaran jurusan.
- Bagian Jurusan mendata jumlah ruang praktek, guru jurusan dan mata pelajaran jurusan.
- Setelah selesai melakukan pendataan, masing-masing bagian jurusan akan mengirim data ke bagian kurikulum
- Bagian kurikulum melakukan pendataan jumlah kelas, ruang teori, guru umum, jumlah jam mengajar seluruh guru dan mata pelajaran umum.
- Setelah semua data terkumpul, bagian kurikulum melakukan penyusunan jadwal mata pelajaran akademik. Penyusunan tersebut meliputi data yang didapat dari jurusan serta data yang sudah dilakukan oleh kurikulum. Dalam penyusunan jadwal, bagian kurikulum menentukan ruangan, mata pelajaran, hari dan jam untuk setiap kelas. Hasil penyusunan tersebut menghasilkan jadwal mata pelajaran sementara
- Bagian kurikulum akan menentukan guru untuk mengajar pada pelajaran jurusan dan umum. Hasil jadwal sementara tersebut akan dikirim kepada Kepala Sekolah untuk disahkan
- Kepala Sekolah menerima jadwal mata pelajaran akademik sementara dan menyetujui jadwal sementara tersebut.
- Jadwal yang telah disahkan oleh Kepala Sekolah akan diterima kembali oleh bagian Kurikulum.
- Bagian Kurikulum akan mempublikasikan jadwal yang telah disahkan ke Sekretariat Jurusan dan masing-masing Wali Kelas serta Guru Pengajar
Analisa Prosedur Sistem Berjalan
- use case diagram
Gambar 3.2 use case diagram Sistem yang BerjalanPada gambar 3.2 use case diagram Sistem yang Berjalan, terdapat:
- 4 aktor yaitu Bagian Kurikulum, Bagian Jurusan, Kepala Sekolah dan Guru
- 6 aktor yang termasuk ke dalam bagian Jurusan yaitu Jurusan Otomotif, Agribisnis Tanaman, Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian, Agribisnis Ternak, Kimia dan Perikanan.
- 2 aktor yang termasuk ke dalam bagian Guru yaitu Guru Pengajar dan Wali Kelas.
- 9 use case
- 3 note
- activity diagram
Gambar 3.3 activity diagram Sistem yang BerjalanBerdasarkan Gambar 3.3 activity diagram, terdapat:
- 4 swimline yaitu (yaitu Bagian Kurikulum, Bagian Jurusan, Kepala Sekolah dan Guru),
- 1 initial node
- 4 final node
- 13 action
- sequence diagram
Gambar 3.4 sequence diagram Sistem yang BerjalanBerdasarkan Gambar 3.4, di atas terdapat:
- 4 aktor, yang terdiri dari Bagian Kurikulum, Bagian Jurusan, Kepala Sekolah dan Guru.
- 7 Lifeline, yang terdiri dari Pemberitahuan, Melakukan Pendataan, Simpan Data, Atur Jadwal, Hasil Jadwal Sementara, Jadwal MaPel Akademik Final, dan Publikasi Jadwal.
- 22 Message Lifeline yang merupakan urutan kegiatan mulai dari pemberitahuan ke bagian jurusan sampai dengan publikasi jadwal.
Metode Analisis Sistem Berjalan
Metode Analisis PIECES
Metode analisis PIECES dipilih peneliti untuk memudahkan menemukan permasalahan dan memecahkan permasalahan yang ada pada PT Primajasa Perdanarayautama yang kemudian dirangkum dan di masukan ke dalam masing-masing kategori PIECES (Perfomance. Information, Economic, Control, Efficiency, Service).
Tabel 3.1 Analisis PIECES
No |
Jenis Analisis |
Sistem yang Berjalan |
Sistem yang diusulkan |
1 |
Performance (Kinerja)
|
|
|
2 |
Information (Informasi) |
|
|
3 |
Economic (Ekonomi) |
|
|
4 |
Control (Pengendalian) |
|
|
5 |
Efficiency (Efisiensi) |
|
|
6 |
Service (Pelayanan) |
|
|
Metode Analisa Masukan, Analisa Proses, Analisa Keluaran
- Analisa Masukan
- Nama Masukan : Mengumpulkan data penjadwalan
Fungsi : Sebagai data utama dalam pembuatan jadwal
Sumber : Bagian Jurusan dan Bagian Kurikulum
Media : Kertas
Frekuensi : Setiap pergantian Tahun Ajaran baru
Keterangan : Berisi data kelas, ruangan, waktu, mata pelajaran jurusan dan umum, serta guru pengajar
- Nama Masukan : Mengumpulkan data penjadwalan
- Analisa Proses
- Nama Modul : Pembuatan dan pembagian jadwal
Fungsi : Mengatur jadwal setiap kelas agar tidak ada kesamaan jadwal karena sekolah menggunakan sistem pembelajaran Moving Class
Media : Komputer dan Kertas
Ringkasan Proses: Data-data yang sudah didapat oleh bagian kurikulum kemudian dikelola dan disusun menjadi sebuah jadwal mata pelajaran untuk setiap kelas.
- Nama Modul : Pembuatan dan pembagian jadwal
- Analisa Keluaran
- Nama Keluaran : Jadwal Mata Pelajaran Akademik dan Hasil Jadwal
Fungsi : Sebagai pedoman mengajar untuk guru, pedoman belajar untuk siswa
Media : Kertas
Frekuensi : Setiap pembuatan jadwal selesai
Distribusi : Guru dan Wali Kelas, Kepala Jurusan dan Kepala Sekolah
Keterangan : Laporan hasil jadwal diberikan kepada Kepala Sekolah untuk disetujui. Setelah disetujui oleh Kepala Sekolah, bagian kurikulum memberikan hasil jadwal kepada Guru dan Wali Kelas serta Kepala Jurusan
- Nama Keluaran : Jadwal Mata Pelajaran Akademik dan Hasil Jadwal
Konfigurasi Sistem Yang Berjalan
Spesifikasi Hardware
- Processor : Processor intel(R) Pentium® CPU G2020 2.90GH
- Monitor : 19”
- Mouse : Logitech
- Keyboard : Logitech
- RAM : 2 GB
- Harddisk : 500 GB
- Printer : Printer Epson M129H
Spesifikasi Software
- Office 2007
Hak Akses (Brainware)
- Bagian Kurikulum
- Bagian Jurusan
- Kepala Sekolah
Permasalahan yang Dihadapi dan Alternatif Pemecahan Masalah
Permasalahan yang Dihadapi
Dari hasil analisa, maka permasalahan yang dihadapi oleh peneliti sebagai berikut:
- Pembuatan jadwal yang kurang efektif karena banyaknya data sehingga terjadi kesamaan jadwal antar guru ataupun kelas yang satu dengan kelas yang lainnya
- Pembuatan jadwal yang membutuhkan waktu cukup lama karena membuka beberapa lembar kerja yang berhubungan dengan data-data pembuatan jadwal menyebabkan pengerjaan kurang efisien
- Penggunaan kertas yang berlebihan saat mencetak lembar kerja yang berisi data-data pembuatan jadwal dan saat melakukan cek jadwal, bagian kurikulum menemukan kesamaan jadwal sehingga harus mengatur ulang jadwal serta cetak jadwal yang baru
Alternatif Pemecahan Masalah
- Merancang sebuah sistem aplikasi pembuatan jadwal yang dapat membantu pihak-pihak yang berkepentingan dalam pembuatan jadwal agar lebih efektif dan efisien.
- Sistem aplikasi pembuatan jadwal juga memudahkan dalam pengiriman data dari jurusan dan saat publikasi jadwal
- Penggunaan kertas lebih berkurang karena semua kegiatan pembuatan jadwal dilakukan di sebuah aplikasi
User Requirement
Elisitasi Tahap 1
Elisitasi Tahap 1 didapatkan berdasarkan hasil wawancara dengan stakeholder.
Tabel 3.2 Elisitasi Tahap I
Elisitasi Tahap II
Tabel 3.3 Elisitasi Tahap II
Elisitasi Tahap II merupakan tahap pengelompokan dari requirement elisitasi tahap 1. Pengelompokan dibagi menjadi 3 yaitu Mandatory, Desirable dan Inessential.
Elisitasi Tahap III
Tabel 3.4 Elisitasi Tahap III
Keterangan:
- T : Technical
Bagaimana teknik pembuatan requirement tersebut dalam sistem yang diusulkan? - O : Operational
Bagaimana tata cara penggunaan requirement tersebut dalam sistem yang akan dikembangkan? - E : Economy
Berapakah biaya yang diperlukan guna membangun requirement tersebut di dalam sistem?
Elistasi tahap III merupakan penyusutan dari elisitasi tahap II. Penyusutan terjadi karena adanya proses eliminasi semua requirement option I pada elisitasi tahap II. Di elisitasi tahap III ini semua requirement dikelompokan lagi dengan metode TOE.
Final Draft Elisitasi
Tabel 3.5 Final Draft Elisitasi
Rancangan Sistem yang Diusulkan
Berdasarkan analisa yang telah dilakukan oleh peneliti terhadap sistem pembuatan jadwal yang berjalan pada SMKN 2 Kota Tangerang, maka tahap selanjutnya adalah merancang sebuah sistem usulan mengenai pembuatan jadwal berbasis website. Rancangan sistem yang diusulkan diantaranya memperbaiki kinerja sistem pembuatan jadwal seperti mengatasi adanya kesamaan ruangan antara kelas yang satu dengan kelas dengan kelas yang lainnya pada jam yang sama, pengiriman data dari jurusan ke kurikulum, dan saat melakukan publikasi jadwal. Dalam merancang usulan yang baru pada penelitian ini menggunakan Visual Paradigm for UML 13.2 Community Edition untuk menggambarkan 'use case diagram, activity diagram, sequence diagram', dan Class diagram'.
Prosedur Sistem Usulan
- Bagian Jurusan
- Bagian Jurusan terlebih dahulu melakukan login untuk masuk ke halaman Jurusan
- Pada halaman Jurusan, user dapat melihat master data yang telah diinput oleh bagian kurikulum
- Jurusan dapat melakukan logout
- Penyusunan jadwal jadwal hanya yang berkaitan dengan data-data jurusan
- Penyusunan jadwal meliputi mata pelajaran jurusan, waktu, guru jurusan, kelas dan ruangan jurusan
- Bagian Kurikulum
- Bagian Kurikulum dapat melakukan login
- Kurikulum dapat melakukan create, read, update dan delete master data
- Kurikulum dapat logout
- Kurikulum mengatur jadwal yang berkaitan dengan jadwal mata pelajaran umum meliputi kelas, ruangan, mata pelajaran, guru, hari serta waktu.
- Jadwal yang telah dibuat menjadi jadwal keseluruhan kemudian dikirim ke Kepala Sekolah untuk disetujui menjadi jadwal sekolah
- Kepala Sekolah
- Kepala sekolah melakukan login
- Kepala Sekolah dapat melakukan logut
- Kepala Sekolah dapat melihat melihat dashboard
- Kepala Sekolah hanya melakukan persetujuan jadwal yang dikirim oleh Kurikulum
- Kepala Sekolah dapat melihat jadwal yang telah dipublikasi oleh Kurikulum
- Guru
- Dapat mencetak dan melihat jadwal yang telah dipublikasi oleh Kurikulum pada halaman awal aplikasi berbasis website
- Siswa
- Dapat mencetak dan melihat jadwal yang telah dipublikasi oleh Kurikulum pada halaman awal aplikasi berbasis website
use case diagram Sistem yang Diusulkan
Gambar 3.5 use case diagram Sistem Aplikasi Penjadwalan
Berdasarkan Gambar 3.5 use case diagram Sistem Aplikasi Penjadwalan yang diusulkan terdapat:
- 5 (enam) aktor yang melakukan kegiatan, yaitu: Bagian Jurusan, Bagian Kurikulum, Kepala Sekolah, Guru, dan siswa.
- 29 (duapuluh) use case sebagai perantara aktor untuk saling berinteraksi.
- 28 Include
activity diagram Sistem yang Diusulkan
1. activity diagram Bagian Jurusan
Gambar 3.6 activity diagram Jurusan
Berdasarkan Gambar 3.6 activity diagram Jurusan pada Sistem Aplikasi Penjadwalan yang diusulkan terdapat:
- 2 vertical swimline, yaitu: Bagian Jurusan dan Bagian Kurikulum
- 1 initial node
- 9 action
- 1 decision node
- 1 final node
2. activity diagram Kurikulum dengan Kepala Sekolah
Gambar 3.7 activity diagram Kurikulum dengan Kepala Sekolah
Berdasarkan Gambar 3.7 activity diagram Kurikulum pada Sistem Aplikasi Penjadwalan yang diusulkan terdapat:
- 2 vertical swimline, yaitu: Kurikulum dan Kepala Sekolah
- 1 initial node
- 6 action
- 1 decision node
- 1 final node
3. activity diagram Kepala Sekolah
Gambar 3.8 activity diagram Kurikulum
Berdasarkan Gambar 3.8 activity diagram Kepala Sekolah pada Sistem Aplikasi Penjadwalan yang diusulkan terdapat:
- 2 vertical swimline, yaitu: Kepala Sekolah dan Kurikulum
- 1 initial node
- 5 action
- 1 decision node
- 1 final node
sequence diagram Sistem yang Diusulkan
1. sequence diagram Bagian Jurusan
Gambar 3.9 sequence diagram Jurusan
Berdasarkan Gambar 3.9 sequence diagram Jurusan pada Sistem Aplikasi Penjadwalan yang diusulkan terdapat:
- 1 aktor yang melakukan kegiatan, yaitu: Bagian Jurusan
- 4 Boundary Lifeline
- 2 Control Lifeline
- 2 Entity Lifeline
- 11 Message
- 1 Self Message
Pada gambar 3.9 merupakan sequence diagram Jurusan menggambarkan aktivitas yang dilakukan oleh setiap Jurusan dalam menyusun jadwal yang berkaitan dengan mata pelajaran jurusan pada aplikasi penjadwalan.
2. sequence diagram Kurikulum
Gambar 3.10 sequence diagram Kurikulum
Berdasarkan Gambar 3.10 sequence diagram Kurikulum pada Sistem Aplikasi Penjadwalan yang diusulkan terdapat:
- 1 aktor yang melakukan kegiatan, yaitu: Kurikulum
- 6 Boundary Lifeline
- 2 Control Lifeline
- 2 Entity Lifeline
- 14 Message
- 1 Self Message
Pada gambar 3.10 merupakan sequence diagram Kurikulum menggambarkan aktivitas yang dilakukan oleh Kurikulum dalam input data pada master data, menyusun jadwal yang berkaitan dengan mata pelajaran umum, mengirim jadwal kepada Kepala Sekolah untuk disetujui serta melakukan publikasi jadwal.
3. sequence diagram Persetujuan Jadwal
Gambar 3.11 sequence diagram Persetujuan Jadwal
Berdasarkan Gambar 3.11 sequence diagram Persetujuan Jadwal pada Sistem Aplikasi Penjadwalan yang diusulkan terdapat:
- 1 aktor yang melakukan kegiatan, yaitu: Kepala Sekolah
- 5 Boundary Lifeline
- 1 Control Lifeline
- 1 Entity Lifeline
- 10 Message
- 1 Self Message
Pada gambar 3.11 merupakan sequence diagram Persetujuan Jadwal menggambarkan aktivitas yang dilakukan oleh Kepala Sekolah dalam melihat jadwal yang dikirim dari Kurikulum dan melakukan persetujuan jadwal.
4. sequence diagram Publikasi Jadwal
Gambar 3.12 sequence diagram Publikasi Jadwal
Berdasarkan Gambar 3.12 sequence diagram Publikasi Jadwal pada Sistem Aplikasi Penjadwalan yang diusulkan terdapat:
- 3 aktor yang melakukan kegiatan, yaitu: Kurikulum serta Guru dan Siswa
- 5 Boundary Lifeline
- 1 Control Lifeline
- 1 Entity Lifeline
- 12 Message
- 1 Self Message
Pada gambar 3.12 merupakan sequence diagram Publikasi Jadwal menggambarkan aktivitas yang dilakukan oleh Kurikulum dalam mengelola jadwal yang telah disetujui oleh Kepala Sekolah untuk mempublikasi jadwal agar dapat dilihat serta dicetak oleh Guru dan Siswa.
Perbedaan Sistem yang Berjalan dan Sistem yang Diusulkan
Tabel 3.6 Perbedaan sistem yang berjalan dan sistem yang diusulkan
Rancangan Basis Data
Class diagram Sistem yang Diusulkan
Gambar 3.13 Class diagram yang Diusulkan
Berdasarkan gambar 3.13 Class diagram yang diusulkan terdapat 17 (duapuluh) class, tabel yang berisi kumpulan dari objek-objek yang terbagi menjadi attribute dan operation.
Spesifikasi Basis Data
Berikut ini merupakan spesifikasi basis data yang digunakan pada sistem yang dibangun:
1. Nama File : users
Media : Hardisk
Isi : (Id + Name + Username + Password + Created_at + Updated_at + Role_id)
Primary Key : id
Panjang Record : 140
Tabel 3.7 Tabel users
2. Nama File : teachers
Media : Hardisk
Isi : (Id + NIP + Code + name + status + Created_at + Updated_at + type_teacher _id)
Primary Key : id
Panjang Record : 85
Tabel 3.8 Tabel teachers
3. Nama File : type_teachers
Media : Hardisk
Isi : (Id + Name + Slug + Created_at + Updated_at)
Primary Key : id
Panjang Record : 90
Tabel 3.9 Tabel type_teachers
4. Nama File : lessons
Media : Hardisk
Isi : (Id + Code + name + semester + Created_at + Updated_at + type_ lesson_id)
Primary Key : id
Panjang Record : 70
Tabel 3.10 Tabel lessons
5. Nama File : type_lessons
Media : Hardisk
Isi : (Id + name + Slug + Created_at + Updated_at)
Primary Key : id
Panjang Record : 60
Tabel 3.11 Tabel type_lessons
6. Nama File : rooms
Media : Hardisk
Isi : (Id + Code + name + Created_at + Updated_at + Major_id + type_room_id)
Primary Key : id
Panjang Record : 75
Tabel 3.12 Tabel rooms
7. Nama File : type_rooms
Media : Hardisk
Isi : (Id + name + Slug + Created_at + Updated_at)
Primary Key : id
Panjang Record : 90
Tabel 3.13 Tabel type_rooms
8. Nama File : roles
Media : Hardisk
Isi : (Id + Code + name + Created_at + Updated_at + Major_id + type_room_id)
Primary Key : id
Panjang Record : 50
Tabel 3.14 Tabel roles
9. Nama File : levels
Media : Hardisk
Isi : (id + class + created_at + updated_at)
Primary Key : id
Panjang Record : 10
Tabel 3.15 Tabel levels
10. Nama File : majors
Media : Hardisk
Isi : (id + code + name + created_at + updated_at + level_id)
Primary Key : id
Panjang Record : 25
Tabel 3.16 Tabel majors
11. Nama File : expertises
Media : Hardisk
Isi : (id + code + name + part + created_at + updated_at + major_id)
Primary Key : id
Panjang Record : 76
Tabel 3.17 Tabel expertises
12. Nama File : generates
Media : Hardisk
Isi : (id + days + start + end + read + teacher_id + room_id + lesson_id + user_id + expertise_id + created_at + updated_at)
Primary Key : id
Panjang Record : 60
Tabel 3.18 Tabel generates
13. Nama File : lesson_user
Media : Hardisk
Isi : (lesson_id + user_id)
Primary Key : id
Panjang Record : 20
Tabel 3.19 Tabel lesson_user
14. Nama File : lesson_major
Media : Hardisk
Isi : (lesson_id + major_id)
Primary Key : id
Panjang Record : 20
Tabel 3.20 Tabel lesson_major
15. Nama File : lesson_teacher
Media : Hardisk
Isi : (lesson_id + teacher_id)
Primary Key : id
Panjang Record : 20
Tabel 3.21 Tabel lesson_teacher
16. Nama File : approvals
Media : Hardisk
Isi : (id + beginning + end + user_id + created_at + updated_at)
Primary Key : id
Panjang Record : 28
Tabel 3.22 Tabel approvals
17. Nama File : approval_generate
Media : Hardisk
Isi : (approval_id + generate_id)
Primary Key : id
Panjang Record : 20
Tabel 3.23 Tabel approval_generate
Rancangan Program
1. Tampilan Halaman Login
Gambar 3.14 Halaman Login
User harus memasukan username dan password di tampilan halaman login. Setiap username memiliki hak akses yang berbeda.
2. Tampilan Halaman Dashboard Kurikulum
Gambar 3.15 Halaman Dashboard Kurikulum
Gambar 3.15 diatas merupakan halaman dashboard Kurikulum setelah Kurikulum berhasil login.
3. Tampilan Halaman Lihat dan Tambah data Kelas
Gambar 3.16 Halaman Lihat dan Tambah data Kelas
Pada gambar diatas menjelaskan tampilan untuk menambah, melihat, dan mengubah data kelas.
4. Tampilan Halaman Atur Jadwal
Gambar 3.17 Halaman Atur Jadwal
Gambar 3.17 menggambarkan Kurikulum masuk ke halaman atur jadwal setiap kelas. Pada halaman tersebut, Kurikulum harus memilih hari dahulu.
5. Tampilan Halaman Kelola Akun
Gambar 3.18 Halaman Kelola Akun
Gambar 3.18 menjelaskan Kurikulum yang dapat mengelola akun serta memberi hak akses kepada setiap akun.
6. Tampilan Halaman Dashboard Jurusan
Gambar 3.19 Halaman Dashboard Jurusan
Gambar 3.19 menampilkan halaman dashboard pada setiap Jurusan.
7. Tampilan Halaman Atur Jadwal Kelas Jurusan
Gambar 3.20 Halaman Atur Jadwal Kelas Jurusan
Pada gambar diatas menampilkan halaman atur jadwal untuk setiap jurusan.
8. Tampilan Halaman Dashboard Kepala Sekolah
Gambar 3.21 Halaman Dashboard Kepala Sekolah
Pada gambar diatas menampilkan Dashboard Kepala Sekolah setelah berhasil login.
9. Tampilan Halaman Persetujuan Jadwal
Gambar 3.22 Halaman Persetujuan Jadwal
Gambar diatas menggambarkan halaman persetujuan jadwal dari Kepala Sekolah. Kepala Sekolah melakukan setuju jadwal yang telah dikirim oleh Kurikulum.
10. Tampilan Halaman Jadwal Resmi
Gambar 3.23 Halaman Jadwal Resmi
Ditampilan halaman jadwal resmi diatas menandakan sebuah jadwal telah disetujui oleh Kepala Sekolah dan resmi untuk dipublikasi.
Konfigurasi Sistem Usulan
Spesifikasi Hardware
Spesifikasi Hardware yang diusulkan untuk menggunakan sistem aplikasi pembuatan jadwal ini agar dapat berjalan dengan baik, minimalnya adalah:
- Semua piranti seperti personal komputer dan notebook yang memiliki browser
- Printer
- Ram 2GB
- Harddisk 500GB
Aplikasi yang Digunakan
Aplikasi pendukung yang digunakan dalam pembuatan sistem aplikasi pembuatan jadwal ini diantarnya:
- Sistem Operasi Windows 10
- Laragon
- Sublime Text 3
- Chrome
Hak Ases (Brainware)
Pengoperasian aplikasi ini dibatasi sesuai tugas dari masing-masing pembuatan jadwal mata pelajaran akademik. Pengoperasian hanya bisa dilakukan oleh:
- Kepala Sekolah
- Bagian Kurikulum
- Bagian Jurusan (masing-masing jurusan)
Black box Testing
Tabel 3.24 Black box Testing
Implementasi
Time Schedule
Tabel 3.25 Time Schedule
Estimasi Biaya
Tabel 3.26 Estimasi Biaya
BAB IV PENUTUP
Kesimpulan
- Pembuatan jadwal mata pelajaran pada SMKN 2 Kota Tangerang masih menggunakan cara yang konvensional, yaitu dimana setiap jurusan diharuskan melakukan pendataan terkait mata pelajaran jurusan, guru jurusan, serta ruang jurusan. Setelah data tersebut didapat, setiap jurusan melanjutkan ke proses pembuatan jadwal jurusan menggunakan Ms. Excel untuk menghasilkan jadwal untuk jurusan dan dikirim ke Kurikulum. Setelah mendapatkan jadwal jurusan, Kurikulum mulai menyusun jadwal mata pelajaran selain yang berkaitan jurusan. Pembuatan jadwal oleh Kurikulum membutuhkan data mata pelajaran, guru, ruangan, serta jam. Jadwal dari setiap Jurusan belum memiliki waktu sehingga Kurikulum yang harus menentukan waktu. Proses selanjutnya adalah Kurikulum merapihkan hasil jadwal yang sudah disusun untuk diberikan kepada Kepala Sekolah. Kepala Sekolah akan menyetujui jadwal tersebut dan menjadi jadwal mata pelajaran yang resmi untuk dipublikasikan.
- Dari point diatas, kendala yang sering dihadapi adalah rumitnya saat melakukan pembuatan jadwal karena pihak-pihak yang terkait dalam pembuatan jadwal harus melakukan print out beberapa lembar kerja yang berisi data guru, mata pelajaran serta jadwal kelas yang sudah dibuat. Hal tersebut untuk memastikan tidak ada kesamaan jadwal dengan kelas lainnya. Namun, pada prakteknya saat kegiatan belajar mengajar dimulai, sering terjadi jadwal yang sama antara kelas yang satu dengan kelas yang lainnya, seperti pada jam tertentu, ada 2 (dua) kelas yang menempati 1 ruangan yang sama. Selain masalah tersebut, terdapat juga 1 (satu) guru yang mengajar pada 2 (dua) ruangan yang berbeda dengan jam yang sama.
- Berdasarkan kendala yang sudah dijelaskan pada point 2 (dua), peneliti mengusulkan sebuah aplikasi sistem pembuatan jadwal berbasis website untuk SMKN 2 Kota Tangerang yang dapat membantu serta mengatasi terjadinya kesamaan jadwal antara 2 kelas yang berbeda, baik dari kesamaan guru ataupun ruangan dalam waktu yang sama. Pembuatan jadwal yang membutuhkan waktu cukup lama karena membuka beberapa lembar kerja yang berhubungan dengan data-data pembuatan jadwal menyebabkan pengerjaan kurang efisien
- Perancangan sistem pembuatan jadwal ini menggunakan beberapa tools pendukung seperti Visual Paradigm 13.2, Laragon, Sublime Text 3 sebagai editor text, framework Laravel dan Database Management MySQL.
- Aplikasi pembuatan jadwal mata pelajaran pada SMKN 2 Kota Tangerang ini akan digunakan oleh Kurikulum dan Setiap Jurusan sebagai pembuat jadwal serta Kepala Sekolah sebagai user yang menyetujui jadwal.
- Aplikasi Penjadwalan memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan, diantaranya:
- Kelebihan
- Adanya fitur notifikasi untuk setiap hak akses
- Pengiriman jadwal yang cepat karena sudah saling terhubung antara setiap user.
- Penyusunan jadwal mudah karena setiap data ruangan, guru, mata pelajaran yang sudah disusun untuk 1 (satu) kelas tidak akan muncul di atur jadwal untuk kelas lainnya.
- Pengerjaan pembuatan dapat diselesaikan lebih cepat dibandingkan sebelumnya.
- Kekurangan
- Belum adanya sistem yang dapat mengatur jadwal dengan sendirinya seperti generate menggunakan metode Algoritma Genetika.
- Notifikasi yang belum terhubung dengan email atau no telepon user.
- Kelebihan
Saran
Berdasarkan beberapa point kesimpulan diatas, didapat beberapa saran, yaitu:
- Untuk penelitian selanjutnya, diharaphkan Mahasiswa Universitas Raharja dapat mengembangkan Aplikasi penjadwalan usulan ini dengan tambahan sistem generate.
- Dapat menjadi referensi untuk Mahasiswa Universitas lainnya dalam penelitian terkait sistem Penjadwalan serta menjadi program yang digunakan oleh Sekolah lainnya.
- Adanya sosialisasi kepada pihak-pihak yang terkait dalam pembuatan jadwal mata pelajaran agar mudah dalam pengoperasian aplikasi yang dilakukan oleh user.
- Melakukan perawatan secara bertahap terhadap aplikasi usulan ini agar tidak terdapat bug.