SI0912464209
RANCANGAN SISTEM INFORMASI
PENYALURAN DANA BANTUAN OPERASIONAL SEKOLAH (BOS)
BERBASIS WEB PADA SD NEGERI CIMONE 4
Disusun Oleh :
NIM |
: 0912464209
|
NAMA |
JURUSAN SISTEM INFORMASI
KONSENTRASI BUSINESS INTELLIGENCE
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER
TANGERANG
2013/2014
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER
(STMIK) RAHARJA
LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI
PENYALURAN DANA BANTUAN OPERASIONAL SEKOLAH (BOS)
BERBASIS WEB PADA SD NEGERI CIMONE 4
Disusun Oleh :
NIM |
: 0912464209
|
Nama |
|
Jenjang Studi |
: Strata Satu
|
Jurusan |
: Sistem Informasi
|
Konsentrasi |
: Business Intelligence
|
Disahkan Oleh :
Tangerang, Oktober 2014
Ketua |
Kepala Jurusan
| ||||
STMIK RAHARJA |
Jurusan Sistem Informasi
| ||||
(Ir. Untung Rahardja, M.T.I) |
(Maimunah, M.Kom)
| ||||
NIP : 00594 |
NIP : 007002
|
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER
(STMIK) RAHARJA
LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING
RANCANGAN SISTEM INFORMASI
PENYALURAN DANA BANTUAN OPERASIONAL SEKOLAH (BOS)
BERBASIS WEB PADA SD NEGERI CIMONE 4
Dibuat Oleh :
NIM |
: 0912464209
|
Nama |
Telah disetujui untuk dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif
Jurusan Sistem Komputer
Konsentrasi Computer System
Disetujui Oleh :
Tangerang,.... 2014
Pembimbing I |
Pembimbing II
| ||
(ARIS MARTONO, S.KOM,.M.M.S.I.) |
(OLEH SOLEH, M.M.S.I)
| ||
NID : 08197 |
NID : 04043
|
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER
(STMIK) RAHARJA
LEMBAR PERSETUJUAN DEWAN PENGUJI
RANCANGAN SISTEM INFORMASI
PENYALURAN DANA BANTUAN OPERASIONAL SEKOLAH (BOS)
BERBASIS WEB PADA SD NEGERI CIMONE 4
Dibuat Oleh :
NIM |
: 0912464209
|
Nama |
Disetujui setelah berhasil dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian
Komprehensif
Jurusan Sistem Informasi
Konsentrasi Sistem Informasi Manajemen
Tahun Akademik 2013/2014
Disetujui Penguji :
Tangerang, .... 2014
Ketua Penguji |
Penguji I |
Penguji II
| ||
(ANITA B. WANDANAYA, Am.Tru.,M.M.) |
(ARY BUDI WARSITO, S.Kom) |
(ARIS MARTONO, S.Kom,.M.M.S.I)
| ||
NID :04048 |
NID :10013 |
NID : 08197
|
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER
(STMIK) RAHARJA
LEMBAR KEASLIAN SKRIPSI
RANCANGAN SISTEM INFORMASI
PENYALURAN DANA BANTUAN OPERASIONAL SEKOLAH (BOS)
BERBASIS WEB PADA SD NEGERI CIMONE 4
Disusun Oleh :
NIM |
: 0912464209
|
Nama |
|
Jenjang Studi |
: Strata Satu
|
Jurusan |
: Sistem Informasi
|
Konsentrasi |
: Business Intelligence
|
Menyatakan bahwa Skripsi ini merupakan karya tulis saya sendiri dan bukan merupakan tiruan, salinan, atau duplikat dari Skripsi yang telah dipergunakan untuk mendapatkan gelar Sarjana Komputer baik di lingkungan Perguruan Tinggi Raharja maupun di Perguruan Tinggi lain, serta belum pernah dipublikasikan.
Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab, serta bersedia menerima sanksi jika pernyataan diatas tidak benar.
Tangerang, ..... 2014
NIM : 0912464209
|
)*Tandatangan dibubuhi materai 6.000;
ABSTRAK
Penerapan Teknologi Informasi saat ini telah menyebar hampir di semua bidang tidak terkecuali dalam pengelolaan Dana Operasional Sekolah memungkinkan seluruh kegiatan pengelolaan dana bantuan operasional memanfaatkan teknologi informasi.Kebutuhan akan Teknologi Informasi sangat berhubungan dengan peran dari pengelolaan dana bos sebagai program standar pendidikan yang diperlukan untuk membiayai kegiatan operasi nonpersonalia selama 1 (satu) tahun sebagai bagian dari keseluruhan dana pendidikan agar satuan pendidikan dapat melakukan kegiatan pendidikan secara teratur dan berkelanjutan sesuai dengan Standar Nasional Pendidikan. Dengan dibangunnya Aplikasi Sistem Informasi Manajemen “ASISMEN” Bantuan Operasional Sekolah “BOS”, yakni dapat memberikan informasi kepada orang kepala sekolah maupun bendahara sekolah atau lembaga pendidikan mengenai masalah penyaluran keuangan dana BOS tersebut. Agar informasi yang diberikan disajikan dalam bentuk laporan khusus sehingga dapat disajikan secara tepat dan periodik mudah dimengerti dan mudah dalam penggunaannya. Salah satu contohnya adalah penerapan sistem informasi keuangan di perusahaan-perusahaan atau lembaga-lembaga lain, begitu juga di SDN Cimone 4 Hasil akhir dari penelitian ini berupa sistem yang dapat menyajikan laporan yang akurat dan uptodate sehingga memenuhi tujuan yang ingin dicapai dalam standar 8 pendidikan nasional yang di tetapkan oleh pemerintah pusat.
Kata Kunci: Asismen, BOS, Pendidikan
Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir ini yang berjudul : “ PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENYALURAN DANA BANTUAN OPERASIONAL SEKOLAH (BOS) BERBASIS WEB PADA SD NEGERI CIMONE 4” Skripsi ini di susun untuk memenuhi syarat dalam menyelesaikan program Strata Satu (S-1) pada Perguruan Tinggi Raharja.
Tak lupa penulis mengucapkan terima kasih kepada pihak SD Negeri Cimone 4 atas kesediaannya menerima dan membimbing penulis dalam menyelesaikan tugas akhir ini.Penulis berharap agar skripsi ini dapat memberikan manfaat dan tambahan pengetahuan bagi para pembaca pada umumnya serta mahasiswa khususnya. Semoga tugas akhir ini bahan perbandingan dalam periode selanjutnya untuk dapat menjadi suatu karya ilmiah yang lebih baik lagi.
Hati kecil ini pun menyadari bahwa tanpa bimbingan dan dorongan dari semua pihak penyusunan laporan Skripsi ini tidak akan berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Oleh karena itu pada kesempatan yang singkat ini, izinkanlah penulis menyampaikan selaksa pujian dan terimakasih kepada :
- Bapak Ir. Untung Rahardja, M.T.I., selaku Ketua STMIK Raharja.
- Bapak Sugeng Santoso, M.Kom., selaku pembantu ketua bidang Akademik STMIK Raharja.
- Ibu Maimunah, M.Kom., selaku kepala Jurusan Sistem Informasi.
- Bapak Aris Martono, S.Kom.,M.M.S.I selaku dosen pembimbing 1 yang telah membantu membimbing penulis dalam pembuatan skripsi ini.
- Bapak Oleh Soleh, M.M.S.I selaku dosen pembimbing 1 yang telah membantu membimbing penulis dalam pembuatan skripsi ini.
- Bpk. Subandi, S.Pd Selaku Kepala Sekolah SDN Cimone 4 Kec. Karawaci Kota Tangerang.
- Ibu Zumairoh, S.Pd.I Selaku Bendaharawan SDN Cimone 4 Kec. Karawaci Kota Tangerang.
- Kedua orang tua dan keluarga yang telah memberikan dukungan kepada penulis, baik secara moril dan materil.
- Nurdianti, A.Md selaku calon istri penulis, yang mendukung penuh dan memotivasi penulis terus menerus dalam penyusunan tugas SKRIPSI ini.
- Teman – teman yang telah memberikan bantuan kepada penulis dan tidak dapat penulis sebutkan satu – persatu.
- Bapak dan Ibu Dosen Perguruan Tinggi Raharja yang telah memberikan ilmu pengetahuan kepada penulis.
- Kedua orang tua, kakak dan saudara keluarga yang telah memberikan dukungan, baik moril, materil maupun doa untuk keberhasilan kepada penulis.
Penulis sadar bahwa tugas akhir ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kritik dan saran sangat penulis harapkan demi perbaikan di masa mendatang. Akhir kata kepada semua pihak yang telah membantu terwujudnya tugas akhir ini, semoga Allah selalu melimpahkan rahmat dan karunia-Nya. Amin.
Tangerang, ..... 2014 | |
Nama | |
NIM. 1011xxxxx |
Daftar isi
- 1 BAB I
- 2 BAB II
- 3 BAB III
- 4 BAB IV
- 5 BAB V
- 6 DAFTAR PUSTAKA
- 7 DAFTAR LAMPIRAN
BAB I
Latar Belakang
Penerapan Teknologi Informasi saat ini telah menyebar hampir di semua bidang tidak terkecuali dalam pengelolaan Dana Operasional Sekolah. Atas dasar Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional mengamanatkan bahwa setiap warga negara yang berusia 7-15 tahun wajib mengikuti pendidikan dasar. Pasal 34 ayat 2 menyebutkan bahwa Pemerintah pusat dan pemerintah daerah menjamin terselenggaranya wajib belajar minimal pada jenjang pendidikan dasar tanpa memungut biaya, sedangkan dalam ayat 3 menyebutkan bahwa wajib belajar merupakan tanggung jawab negara yang diselenggarakan oleh lembaga pendidikan Pemerintah, pemerintah daerah, dan masyarakat. Pada perkembangan dewasa ini memungkinkan seluruh kegiatan pengelolaan dana bantuan operasional memanfaatkan teknologi informasi. Kebutuhan akan Teknologi Informasi sangat berhubungan dengan peran dari pengelolaan dana bos sebagai program standar pendidikan yang diperlukan untuk membiayai kegiatan operasi nonpersonalia selama 1 (satu) tahun sebagai bagian dari keseluruhan dana pendidikan agar satuan pendidikan dapat melakukan kegiatan pendidikan secara teratur dan berkelanjutan sesuai dengan Standar Nasional Pendidikan.
Dari uraian di atas memberikan gambaran bahwa sistem yang ada sekarang ini masih banyak kesulitan mengontrol anggaran operasional setiap Triwulannya, sehingga masih banyak terdapat anggaran dana bantuan operasional sekolah yang melibihi dari anggaran yang di tetapkan sebelumnya di Rencana Kegiatan Anggaran Sekolah (RKAS). Ini akan berdampak terhadap Program Pemerintah dengan tidak terpenuhinya Program 8 Standar Pendidikan Nasional yang terdiri dari Pengembangan Standar isi Pengelolaan Kurikulum, Pengembangan Standar Proses, Pengembangan Standar Kelulusan, Pengembangan Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan, Pengembangan Standar Sarana dan Prasarana, Pengembangan Standar Pengelolaan, Pengembangan Standar Pembiayaan, dan Pengembangan Standar Penilaian. Sehingga sudah seharusnyalah badan lembaga pendidikan khususnya SDN Cimone 4 Kec. Karawaci Kota Tangerang dapat menjalankan 8 Program Standar Pendidikan Nasional yang mana telah di tetapkan dengan Peraturan Mendiknas nomor 69 Tahun 2009 yang berbunyi standar biaya operasi nonpersonalia adalah standar biaya yang diperlukan untuk membiayai kegiatan operasi nonpersonalia selama 1 (satu) tahun sebagai bagian dari keseluruhan dana pendidikan agar satuan pendidikan dapat melakukan kegiatan pendidikan secara teratur dan berkelanjutan sesuai Standar Nasional Pendidikan.
Sesuai dengan uraian latar belakang masalah, maka permasalahan yang akan dibahas yaitu “Perancangan Sistem Informasi Penyaluran dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Berbasis WEB Pada SD Negeri Cimone 4“.
Penelitian ini adalah untuk meningkatkan penggunaan anggaran Bantuan Operasional Sekolah agar tepat pada Komponen Program 8 Standar Pendidikan Nasional yang terdapat didalam Buku Petunjuk Teknis (Juknis) BOS sesuai tahun anggaran yang berlaku. Manfaat yang ingin dicapai melalui penelitian ini agar nantinya sistem yang dibangun bisa digunakan untuk mengefisiensikan dan mempermudah pekerjaan dalam pengelolaan dana anggaran bantuan operasional sekolah.
Rumusan Masalah
Adapun perumusan masalah pada tugas akhir ini adalah sebagai berikut :
Berdasarkan dari uraian diatas maka penulis mengambil beberapa pokok permasalahan :
-
Bagimana sistem pengelolahan anggaran dana BOS yang berjalan pada saat ini ?
-
Faktor-faktor apakah yang berperan dalam membangun sistem informasi pengelolaan anggaran BOS supaya dapat terkontrol dalam penggunaannya ?
-
Bagaimana teknik mengurangi tingkat kesalahan pelaporan dana Bantuan Operasional Sekolah yang relatif tinggi.
-
Bagaimana merancang Sistem Informasi Pengelolaan Dana Bantuan Operasional Sekolah Berbasis web dan mengimplementasikannya?
Ruang Lingkup Penelitian
Agar dalam pembahasan lebih terarah dan berjalan dengan baik maka perlu adanya ruang lingkup penelitian. Berdasarkan penjelasan di atas maka penulis membatasi ruang lingkup penelitian mulai dari pencatatan keuangan sampai pembuatan laporan BOS K3,K7a,K7 sampai K8, pada tiap triwulannya.
Hipotesis (Opsi)
Dalam hal ini penulis sementara terhadap masalah yang masih bersifat praduga karena masih harus dibuktikan kebenarannya, Berdasarkan judul penelitian dan konsep hipotesis diatas, maka penulis megemukakan hipotesis dalam penelitian ini adalah : “Diduga terjadi ketidak sesuaian penggunaan anggaran dana Bantuan Operasional Sekolah kedalam Program 8 Standar Pendidikan Nasional yang t 07elah ditetapkan oleh pemerintah melalui buku pentunjuk teknis BOS (Bantuan Operasional Sekolah)”.
Tujuan dan Manfaat Penelitian
Tujuan Penelitian
Dalam penyusunan skripsi ini mempunya 2 tujuan yaitu :
Tujuan Khusus
-
Mengetahui prosedur, kelebihan, peluang, dan kendala pada Sistem pengolahan Dana Bantuan Operasional Sekolah pada SD Negeri Cimone 4
-
Mempelajari bagaiamana berinteraksi dengan dunia kerja serta dapat mempelajari menganalisa suatu masalah yang ada, dan mampu membuatkan solusi.
Tujuan Umum
-
Salah satu syarat untuk melaksanakan penelitian skripsi di jurusan Sistem Infomasi (SI).
-
Menganalisa Sistem Informasi Penyaluran Dana Bantuan Operasional Sekolah yang lama, dan mampu membuatkan konsep yang berbeda untuk kedepannya.
Manfaat Penelitian
Terdapat beberapa manfaat yang diharapkan dari penelitian ini, antara lain :
-
Manfaat Bagi Lembaga Pendidikan
- engurangi kesalahan-kesalahan dalam pelaporan dana BOS setiap Triwulannya.
- Mempermudah pengerjaan pembuatan SPJ BOS.
- Menghemat waktu pada saat pengerjaan SPJ Bos.
- Kepala Sekolah & Bendahara Dapat menganalisa penyaluran dana BOS melalui aplikasi yang telah penulis buat.
- Tersalurnya dana BOS dengan tepat sesuai Juknis yang ada.
-
Manfaat Bagi Pembaca
Penelitian ini berguna untuk menambah wawasan dan dapat dijadikan gambaran untuk suatu penelitian lanjutan didalam bidang yang sama.
Manfaat Bagi Peneliti
- Memberikan kontribusi yang nyata terhadap lembaga pendidikan di Indonesia khususnya di SDN Cimone 4.
- Mampu menghasilkan karya yang berguna untuk orang lain.
- Kepala Sekolah & Bendahara Dapat menganalisa penyaluran dana BOS melalui aplikasi yang telah penulis buat.
- Menyelesaikan tugas SKRIPSI di STMIK Raharja menjadi salah satu tujuan utama dalam pembuatan laporan ini.
Metode Penelitian
Jenis Penelitian (OPSI)
Penelitian Kualitatif
Metode Penelitian Kualitatif, sebagaimana dikemukana oleh Sugiyono (2009:15) adalah metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat postpositivisme, digunakan untuk meneliti pada kondisi obyek yang alamiah, dimana peneliti adalah sebagai instrumen kunci, pengambilan sampel sumber data dilakukan secara purposive dan snowbaal, teknik pengumpulan dengan triangulasi (gabungan), analisis data bersifat induktif/kualitatif, dan hasil penelitian kualitatif lebih menekankan makna daripada generalisasi.
Penelitian Kuantitatif
Metode Penelitian Kuantitatif, sebagaimana dikemukana oleh Sugiyono (2009:14) dapat diartikan sebagai metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat positivisme, digunakan untuk meneliti pada populasi atau sampel tertentu, teknik pengambilan sampel pada umumnya dilakukan secara random, pengumpulan data menggunakan instrumen penelitian, analisis data bersifat kuantitatif/statistik dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang telah ditetapkan.
Metode Pengumpulan Data
- Observasi (Pengamatan)
Peneliti melakukan metode ini dengan cara studi lapangan langsung pada SDN Cimone 4 serta melihat langsung kinerja lembaga pendidikan dalam pengelolaan dana BOS, sehingga dengan cara ini peneliti dapat memperoleh data-data yang diperlukan, memahami kegiatan operasional lembaga tersebut, dan mengetahui permasalahan yang berjalan sehingga peneliti dapat melaporkan kegitan langsung pada apa yang pernah dilihat dan dipelajari sehingga dapat dituangkan dalam penulisan skripsi ini.
- Wawancara
Untuk mendapatkan data (fakta) yang relevan dengan cara tanya jawab secara lisan yang dilakukan kepada bendahara, kepala sekolah sekolah. Sehingga peneliti dapat mengidentifikasi permasalahan yang dihadapi oleh lembaga pendidikan tersebut.
- Studi Pustaka
Metode yang dilakukan dengan melakukan proses study pustaka dengan melihat referensi pendukung dengan dokumen-dokumen yang diperlukan. Menganalisa data yang didapat berupa dokumen yang digunakan dalam proses dan mengolah data tersebut menjadi data yang akurat sebagai sumber informasi yang cepat dan tepat.
Metode Analisa
- Metode Analisa Data
Analisa data digunakan untuk memperoleh data yang diperlukan dalam penyusunan laporan, dalam hal ini analisa data meggunakan metode analisis SWOT (Strengths, Weaknesses, Opportunities, Threat). Analisis SWOT adalah suatu metode yang digunakan untuk melihat kondisi di SDN Negeri Cimone 4 baik internal maupun eksternal yang kemudian dijadikan indicator untuk mengetahui kekeuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman terhadap SDN Negeri Cimone 4, sehingga dapat membantu dalam pembuatan keputusan
- Metode Analisa Perancangan Program
Metode perancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode perancangan yang berorientasi objek yang melalui tahapan pembuatan diagram UML, database dan perancangan program yang disesuaikan dengan dokumen elisitasi yang telah disetujui oleh stakeholder. Bahasa pemograman yang digunakan dalam penelitian ini adalah PHP (PHP Hypertext Preprosesor) dengan menggunakan database MySQL. Adapun software/tools yang digunakan, antara lain :
- Adobe Dreamweaver CS 3 sebagai editor script PHP
- XAMPP version 1.7.3 sebagai untuk Paket Instalasi PHP, Apache, MySQL, Tomcat, FileZila dan Mercury.
- Visual Paradigm 6.4 Enterprise Edition sebagai tool dalam mendesain diagram UML
- Google Chrome sebagai browser yang digunakan untuk membuka aplikasi berbasis web.
- Plugin highchart 3.0.6 digunakan untuk statisik penggunaan anggaran chart yang digunakan bertipe basic bar.
Metode Testing
Dalam penelitian ini metode pengujian dilakukan dengan metode Black box yaitu dengan menjalankan atau mengeksekusi unit atau modul kemudian diamati apakah hasil dari unit itu sesuai dengan proses bisnis yang diinginkan (Agnes Heni Triyuliana : 172).
Sistematika Penulisan
Untuk mempermudah dan memperjelas dalam pembahasan masalah, penulis menyusun laporan Skripsi menjadi beberapa bagian dengan sistematika penyampain sebagai berikut :
BAB I PENDAHULUAN
Pada bab ini dijelaskan secara umum mengenai masalah pokok yang dibahas dalam laporan Skripsi ini meliputi latar belakang, perumusan masalah, pembatasan masalah, ruang lingkup, tujuan dan manfaat penelitian yang meliputi beberapa metode yaitu metode observasi, metode wawancara, dan studi kepustakaan. Serta uraian mengenai sistematika penulisan laporan penelitian.
BAB II LANDASAN TEORI
Bab ini berisikan beberapa definisi dari teori-teori pendukung analisa dan teori-teori lainnya yang digunakan untuk mendukung penelitian serta literature review.
BAB III ANALISA SISTEM YANG BERJALAN
Bab ini akan membahas tentang penjabaran hasil lokasi kerja yang meliputi gambaran umum sekolah, sejarah singkat, struktur organisasi, wewenang dan tanggung jawab, analisa sistem berjalan saat ini, analisa sistem berjalan saat ini, analisa SWOT analisa batasan sistem, analisa kebutuhan , analisa proses serta tata laksana sistem berjalan.
BAB IV HASIL PENELITIAN
Bab ini berisikan usulan prosedur yang baru, diagram rancangan sistem, rancangan basis data, rancangan prototype/tampilan, testing dan implementasi sistem yang diusulkan.
BAB V PENUTUP
Bab ini berisikan kesimpulan dari hasil analisa penelitian dan saran yang dapat penulis berikan agar permasalahan yang dihadapi dapat terselesaikan dengan baik.
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR LAMPIRAN
BAB II
Teori Umum
Konsep Dasar Sistem
1. Definisi Sistem
Berikut ini beberapa pengertian tentang sistem menurut beberapa ahli yang dijabarkan dibawah ini.
Menurut Tata Sutabri (2012 : 9) dapat diartikan sebagai berikut sebagai ”suatu kumpulan atau himpunan dari unsur, komponen, atau variabel yang teroganisir, saling berinteraksi, saling tergantung satu sama lain, dan terpadu”.
Gordon B. Davis didalam buku Tata Sutabri (2012:17) menyatakan, “Sistem bisa berupa abstraksi atau fisis. Sistem yang abstrak adalah susunan yang teratur dari gagasan-gagasan atau konsepsi yang salinng bergantung”. Misalnya, sistem tekhnologi adalah susunan yang teratur dari gagasan-gagasan tentang tuhan, manusia, dan lain sebagainya.
Prajudi Atmosudirdjo didalam buku Tata Sutabri (2012:17 ) menyatakan, “Suatu sistem terdiri atas objek-objek atau unsur-unsur atau komponen-komponen yang berkaitan dan berhubungan satu sama lain sedemikian rupa sehingga unsur-unsur tersebut merupakan sebuah kesatuan pemrosesan atau pengolahan tertentu.
Berdasarkan definisi sistem diatas maka dapat ditarik kesimpulan bahwa definisi sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur dan komponen-komponen yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan untuk mencapai tujuan tertentu.
2. Karakteristik Sistem
Model umum sebuah sistem adalah input, proses, dan output (Tata Sutabri, 2012:20). Hal ini merupakan konsep sebuah sistem yang sangat sederhana sebab sebuah sistem dapat mempunyai beberapa masukan dan keluran. Selain itu, sebuah sistem mempunyai karateristik atau sifat-sifat tertentu yang mencirikan bahwa hal tersebut bisa dikatakan sebagai suatu sistem. Adapun karateristik yang dimaksud sebagai berikut : (Tata Sutabri, 2012:20)
Berikut ini uraian dari karateristik system :
a. Komponen Sistem (Components)
Model umum sebuah sistem adalah input, proses, dan output (Tata Sutabri, 2012:20). Hal ini merupakan konsep sebuah sistem yang sangat sederhana sebab sebuah sistem dapat mempunyai beberapa masukan dan keluran. Selain itu, sebuah sistem mempunyai karateristik atau sifat-sifat tertentu yang mencirikan bahwa hal tersebut bisa dikatakan sebagai suatu sistem. Adapun karateristik yang dimaksud sebagai berikut : (Tata Sutabri, 2012:20)
b. Batasan Sistem (Boundary)
Ruang lingkup sistem merupakan daerah yang membatasi antara sistem dengan sitem yang lain atau sistem dengan lingkungan luarnya. Batasan sistem ini memungkinkan suatu sistem pandang sebagai satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan.
c. Lingkungan Luar Sistem (Environtment)
Bentuk apapun yang ada diluar ruang lingkup atau batasan sistem yang mempengaruhi operasi sistem tersebut disebut lingkungan luar sistem. Lingkungan luar sistem ini dapat bersifat menguntungkan dan dapat juga bersifat merugikan sistem tersebut. Dengan demikian, lingkungan luar tersebut harus tetap dijaga dan dipelihara. Lingkungan luar yang merugikan harus dikendalikan. Kalau tidak, maka akan mengganggu kelangsungan hidup sistem tersebut.
d. Penghubung Sistem (Interface)
Media yang menghubungkan sistem dengan subsistem lain disebut penghubung sistem atau interface. Penghubung ini memungkinkan sumber-sumber daya mengalir dari satu subsistem ke subsistem lain. Bentuk keluaran sari satu subsistem akan menjadi masukan untuk subsistem lain melalui penghubung tersebut. Dengan demikian, dapat terjadi suatu integrasi sistem yang membentuk satu kesatuan.
e. Masukan Sistem (Input)
Energi yang dimasukan ke dalam sistem disebut masukan sistem, yang dapat berupa pemeliharaan (maintenance Input) dan sinyal (signal input). Contoh, di dalam suatu unit sistem komputer, “program” adalah maintenance input yang digunakan untuk mengoperasikan komputernya dan “data” adalah signal input untuk diolah menjadi informasi.
f. Keluaran Sistem (Output)
Hasil energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna. Keluaran ini merupakan masukan bagi subsistem yang lain seperti sistem infoemasi. Keluaran yang dihasilkan adalah informasi. Informasi ini dapat digunakan sebagai masukan untuk pngambilan keputusan atau hal-hal lain yang menjadi input bagi subsistem lain.
g. Pengolahan Sistem (Prosess)
Suatu sistem dapat mempunyai suatu proses yang akan mengubah masukan menjadi keluaran, contohnya adalah sistem akuntansi. Sistem ini akan mengolah data transaksi menjadi laporan-laporan yang dibutuhkan oleh pihak manajemen.
h. Sasaran Sistem (Objective)
Konsep Dasar Informasi
1. Definisi Informasi
Menurut Henderi, Maimunah, Randy Andrian dalam jurnal CCIT (2012:57) “Informasi adalah data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang lebih berarti bagi penerimanya, dan bermanfaat dalam mengambil suatu keputusan.” Informasi dapat didefenisikan sebagai hasil dari pengolahan data dalam suatu bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimanya yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian yang nyata yang digunakan untuk pengembalian keputusan.
Informasi merupakan hasil dari pengolahan data menjadi bentuk yang lebih berguna bagi yang menerimanya yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian nyata dan dapat digunakan sebagai alat bantu untuk mengambil suatu keputusan. Jadi informasi adalah hasil pengolahan data yang diolah menjadi bentuk yang berguna bagi para pemakainya. (Jogiyanto, 2008:36).
Sumber dari informasi adalah data. Data adalah kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian dan kesatuan nyata. Kejadian-kejadian (event) adalah suatu yang terjadi pada saat yang tertentu. Didalam dunia bisnis, kejadian-kejadian nyata yang sering terjadi adalah perubahan dari suatu nilai yang disebut dengan transaksi. Kesatuan nyata adalah berupa objek nyata seperti tempat, benda, dan orang-orang yang betul-betul ada dan terjadi. Maka Informasi adalah kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian dan kesatuan nyata yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya.
2. Kualitasi Informasi
Kualitas informasi sangat dipengaruhi atau ditentukan oleh tiga hal pokok, yaitu akurasi (accuracy), relevansi (relevancy), dan tepat waktu (timeliness). (Mulyanto, 2009:247)
Sebuah informasi harus akurat karena dari sumber informasi hingga penerima informasi kemungkinan banyak terjadi gangguan yang dapat mengubah atau merusak informasi tersebut. Informasi dikatakan akurat apabila informasi tersebut tidak bias atau menyesatkan, bebas dari kesalahan-kesalahan dan harus jelas mencerminkan maksudnya.
Ketidakakuratan sebuah informasi dapat terjadi karena sumber informasi (data) mengalami gangguan atau kesengajaan sehingga merusak atau mengubah data-data asli tersebut.
Beberapa hal yang dapat berpengaruh terhadap keakuratan sebuah informasi antara lain adalah:
Informasi yang akurat harus memiliki kelengkapan yang baik, karena bila informasi yang dihasilkan sebagian tentunya akan memengaruhi dalam pengambilan keputusan atau menentukan tindakan secara keseluruhan, sehingga akan berpengaruh terhadap kemampuannya untuk mengontrol atau memecahkan suatu masalah dengan baik.
Informasi yang dihasilkan oleh proses pengolahan data, haruslah benar sesuai dengan perhitungan-perhitungan yang ada dalam proses tersebut.
Informasi harus aman dari segala gangguan (noise) dapat mengubah atau merusak akurasi informasi tersebut dengan tujuan utama.
2. Kualitasi Informasi
Kualitas informasi sangat dipengaruhi atau ditentukan oleh tiga hal pokok, yaitu akurasi (accuracy), relevansi (relevancy), dan tepat waktu (timeliness). (Mulyanto, 2009:247)
Sebuah informasi harus akurat karena dari sumber informasi hingga penerima informasi kemungkinan banyak terjadi gangguan yang dapat mengubah atau merusak informasi tersebut. Informasi dikatakan akurat apabila informasi tersebut tidak bias atau menyesatkan, bebas dari kesalahan-kesalahan dan harus jelas mencerminkan maksudnya.
3. Komponen Sistem Informasi
Sistem informasi terdiri dari kompenen-komponen yang disebut blok bangunan (Building Block), yang terdiri dari blok masukan, blok model, blok keluaran, blok teknologi, blok basis data, dan blok kendali. Sebagai seuatu sistem, keenam blok tersebut masing-masing saling berinteraksi satu dengan yang lainnya membentuk suatu kesatuan untuk mencapai sasaran. (Tata Sutabri, 2012:47)
Sebagai suatu sistem, keenam komponen ini harus ada bersama-sama dan membentuk satu kesatuan. Jika satu atau lebih komponen tersebut tidak ada, maka sistem informasi tidak dapat melaksanakan fungsinya. Berikut adalah penjelasan dari komponen sistem informasi, yaitu :
a. Blok Masukan (input block)
Input mewakili data yang masuk kedalam sistem informasi. Input yang dimaksud adalah metode dan media untuk menangkap data yang akan dimasukan, yang dpat berupa dokumen-dokumen dasar.
b. Blok Model (model block)
Blok ini terdiri dari kombinasi prosedur, logika, dan model matematik yang akan memanipulasi data input dan data yang tersimpan di basis data dengan cara yang sudah tertentu untuk menghasilkan keluaran yang diinginkan.
c. Blok Keluaran (output block)
Produk dari sistem informasi adalah keluaran yang merupakan informasi yang berkualitas dan dokumentasi yang berguna untuk semua tingkatan manajemen serta semua pemakai sistem.
d. Blok Teknologi (technology block)
Teknologi merupakan “tool box” dalam sistem informasi. Tekhnologi digunakan untuk menerima input, menjalankan model, menyimpan dan mengakses data, menghasilkan dan mengirimkan keluaran, dan membantu pengendalian dari sistem secara keseluruhan. Teknologi terdiri dari 3 (tiga) bagian utama, yaitu teknisi (brainware), perangkat lunak (software), dan perangkat keras (hardware).
e. Blok Basis Data (database block)
Basis data (database) merupakan kumpulan data yang saling berkaitan dan berhubungan satu sama lain, tersimpan diperangkat keras komputer dan menggunakan perangkat lunak untuk memanipulasinya. Data perlu disimpan dalam basis data untuk keperluan penyediaan informasi lebih lanjut. data di dalam basis data perlu dioragnisasikan sedemikian rua supaya informasi yang dihsilkan berkualitas. Organisasi basis data yang baik juga berguna untuk efisiensi kapsitas penyimpananya. Basis data diakses atau dimanipulasi menggunakan perangkat lunak paket yang disebut DBMS (Database Management System).
f. Blok kendali (control block)
Banyak hal yang dapat merusak sistem informasi, seperti bencana alam, api, temperature, air, debu, kecurangan-kecurangan, kegagalan-kegagalan sistem itu sendiri, ketidak efisienan, sabotase, dan lain sebagainya. Beberapa pengendalian perlu dirancang dan diterapkan untuk meyakinkan bahwa hal-hal yang dapat merusak sistem dapat dicegah ataupun bila terlanjur terjadi kesalahan-kesalahan dapat langsung cepat diatasi.
4. Tujuan Sistem Informasi
Suatu sistem informasi pasti mempunyai tujuan atau sasaran. Jika suatu sistem informasi tidak memiliki tujuan atau sasaran, maka operasi sistem tidak akan ada gunanya. Sasaran dari sistem sangat menentukan sekali menentukan sekali masukan yang dibutuhkan oleh sistem serta keluaran yang dihasilkan. Suatu sistem dikatakan berhasil mengenai sasaran atau tujuannya. Menurut Barry E. Cushiang, tujuan sistem informasi yaitu kegunaan (usefulness), ekonomi (economic), keandalan (realibility), pelayanan langganan (customer service), kesederhanan (simplicity), fleksibilitas (fleksibility). (Jogiyanto, 2008 : 33).
Konsep Dasar Sistem Informasi
Konsep Dasar Teknologi Informasi
Teori Khusus
1. Definisi
Literature Review
BAB III
Gambaran Umum Perusahaan
Sejarah Singkat Perusahaan
Perguruan Tinggi Raharja bermula dari sebuah lembaga kursus komputer yang bernama LPPK (Lembaga Pendidikan dan Penelitian Komputer) Raharja yang terletak di Jl. Gatot Subroto km.2 Harmoni Mas Cimone Tangerang.LPPK Raharja diresmikan pada tanggal 3 Januari 1994 oleh bapak walikota Tangerang Drs. H. Zakaria Mahmud, Raharja telah terdaftar pada Depdiknas Kotamadya Tangerang dengan nomor 201/PLSM/02.4/L.93. Lembaga inilah yang mempelopori penggunaan operating system windows dan aplikasinya diwilayah Tangerang dan sekitarnya, hal tersebut mendapat respon positif dan jumlah peminatnya pun meningkat pesat seiring dengan kerjasama yang di lakukan oleh lembaga ini dengan sekolah Lanjutan Tingkat Atas yang ada di Tangerang.
Karena semakin pesatnya perkembangan dan pertumbuhan akan komputerisasi dan meningkatnya peminat masyarakat Tangerang maka pada tanggal 24 Maret 1999 LPPK Raharja berkembang menjadi Akademi Manajemen Informatika dan Komputer (AMIK) Raharja Informatika yang diresmikan melalui surat keputusan Mentri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor: 56/D/O/1999 yang diserahkan langsung dari Bapak Prof. Dr. Udju D. Rusdi selaku Koordinator KOPERTIS wilayah IV Jawa Barat kepada ketua yayasan Nirwana Nusantara Ibu Kasarina Sudjono. Pada tanggal 2 Februari 2000 dengan menyelenggarakan jurusan Manajemen Informatika.
Pada tanggal 2 Februari 2000 AMIK Raharja Informatika menjadi satu-satunya perguruan tinggi yang menjalankan studi formal untuk program Diploma I (DI) dengan memberikan gelar Ahli Pratama dan Program Diploma II (DII) dengan memberikan gelar Ahli Muda dan Diploma III (DIII) dengan memberikan gelar Ahli Madya kepada lulusannya, sesuai dengan surat keputusan Koordinator Perguruan Tinggi Swasta wilayah IV Jawa Barat dengan Nomor 3024/004/KL/1999.
Kemudian pada tanggal 7 September 2000 sesuai dengan surat keputusan Direktur Jendral Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional Nomor 354/Dikti/Kep/2000 menambah 2 program yakni D3 Teknik Informatika dan D3 Komputer Akuntasi.
Kini AMIK Raharja Informatika mempunyai 3 (tiga) program studi Diploma III dengan jurusan Manajemen Informatika (MI), Teknik Informatika (TI), dan Komputer Akuntansi (KA) yang masing-masing jurusan memberikan gelar Ahli Madya (A.md), Ahli Muda (AM), Ahli Pratama (AP) kepada lulusannya.
Pada tanggal 20 Oktober 2000 dalam usahanya untuk meningkatkan mutu dan kualitas dari pada lulusan AMIK RAHARJA INFORMATIKA meningkatkan statusnya dengan membuka Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) RAHARJA. Dengan surat keputusan Nomor 42/01/YNN/PR/II/200. ketua Yayasan Nirwana Nusantara mengajukan permohonan pendirian STMIK RAHARJA kepada Mendiknas KOPERTIS Wilayah IV jawa barat dengan 3 (tiga) program studi SI Jurusan Sistem Informasi (SI), Teknik Informatika(TI), dan Sistem Komputer (SK), hal tersebut telah mendapat tanggapan dari Direktur Jendral Pendidikan Tinggi dengan surat keputusan Nomor 5706/D/T/2000. Tidak hanya sampai disini, dalam rangka meningkatkan mutu dan kualitas lulusan RAHARJA sesuai dengan Rencana Induk Pengembangan (RIP) Raharja, bahwa dalam kurun waktu tidak lebih dari 5 tahun sudah berdiri Universitas RAHARJA.
Pada saat ini, Perguruan Tinggi Raharja pun telah meningkatkan mutu dan kualitasnya melalui sertifikat Akreditasi, diantaranya yaitu sebagai berikut:
- Pada tanggal 5 April 2006 dengan sertifikat Akreditasi Nomor 00117/Ak-1-DIII-03/DFXMEI/IV/2002 yang berisi Badan Akreditasi nasional Perguruan Tinggi menyatakan bahwa program studi Diploma III Manajemen Informatika di AMIK Raharja Informatika Terakreditasi A.
- Pada tanggal 4 Mei 2006 dengan Sertifikat Akreditasi Nomor 08479/Ak-X-SI-001/CAGTLF/V/2006 yang berisi Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi menyatakan bahwa studi Strata 1 Teknik Informatika di STMIK Raharja terakreditasi B.
- Pada tanggal 11 Mei 2006 dengan Sertifikat Akreditasi Nomor 08523/Ak-X-S1-002/CAGSIM/V/2006 yang berisi Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi menyatakan bahwa program studi Strata 1 Sistem Informasi di STMIK Raharja terakreditasi B.
- Pada tanggal 3 Agustus 2007 dengan Sertifikat Akreditasi Nomor 006/BAN-PT/AK-VIII/DPI-III/2007 yang berisi Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi menyatakan bahwa program studi Diploma III Manajemen Informatika di AMIK Raharja Informatika terakreditasi B.
- Pada tanggal 25 Agustus 2007 dengan Sertifikat Akreditasi Nomor 019/BAN-PT/AK-X/SI/VIII/2007 yang berisi Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi menyatakan bahwa program Strata 1 Sistem Komputer di STMIK Raharja terakreditasi B.
- Pada tanggal 29 Desember 2007 sesuai surat keputusan oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dengan Nomor 017/BAN-PT/AK-VII/Dpl-III/XII/2007 yang berisi Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi menyatakan bahwa program studi Diploma III Teknik Informatika di AMIK Raharja Informatika dengan terakreditasi B.
- Pada tanggal 18 Januari 2008 sesuai surat Keputusan oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dengan Nomor 019/BAN-PT/AK-VII/Dpl-III/I/2008 yang berisi Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi menyatakan bahwa program studi Diploma Tiga Komputerisasi Akuntansi di AMIK Raharja Informatika terakreditasi A.
- Pada tanggal 08 Juli 2011 sesuai surat Keputusan oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dengan Nomor 010/BAN-PT/Ak-XIV/S1/VII/2011, menyatakan bahwa Program Studi Sarjana Teknik Informatika, Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Raharja, Tangerang terakreditasi B.
- Pada tanggal 23 September 2011 sesuai surat Keputusan oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dengan Nomor 025/BAN-PT/Ak-XIV/S1/IX/2011, menyatakan bahwa Program Studi Sarjana Sistem Informasi, Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Raharja, Tangerang terakreditasi B.
Struktur Organisasi Perguruan Tinggi Raharja
Tugas dan Tanggung Jawab
1. Presiden Direktur
Wewenang :
- Menyelenggarakan program kerja yang berpedoman pada visi, misi, fungsi dan tujuan pendirian Perguruan Tinggi Raharja.
- Menyelenggarakan kegiatan dan pengembangan pendidikan, penelitian serta pengabdian pada masyarakat.
- Menyelenggarakan kegiatan pengembangan administrasi.
- Menyelenggarakan kegiatan-kegiatan yang menunjang terwujudnya Tri Darma Perguruan Tinggi.
Tanggung Jawab :
- Pemimpin penyelenggaraan pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, membina tenaga edukatif, mahasiswa, tenaga administrasi dan terhadap lingkungan.
2. Direktur
Wewenang:
- Merupakan wakil presiden direktur.
- membantu presiden direktur dalam berbagai kegiatan.
3.Pembantu (Bidang Akademik)
Wewenang :
- Menjalankan program kebijaksanaan akademik.
- Mengawasi dan membina serta mengembangkan program studi sesuai kebijaksanaan yang telah digariskan.
- Membina dan mengembangkan kegiatan penelitian dan pengabdian pada masyarakat.
- Mengadakan afiliasi.
- Membina dan mengembangkan kelembagaan.
Tanggung Jawab :
- Membantu ketua dalam memimpin pelaksanaan pendidikan, penelitian dan pengabdian pada masyarakat.
4.Pembantu Direktur II (Administrasi)
Wewenang :
- Melaksanakan dan mengelola seluruh kegiatan administrasi dan keuangan.
- Membina dan mengembangkan kepegawaian.
- Mengadakan sarana dan prasarana kepegawaian.
Tanggung Jawab :
- Membantu ketua dalam pelaksanaan kegiatan dibidang keuangan dan administrasi.
5. Pembantu Direktur III (Bidang Kemahasiswaan)
Wewenang :
- Membina kegiatan kemahasiswaan.
- Membina kehidupan mahasiswa dalam kampus sehingga dapat mengembangkan penalaran.
- Membina dan mengawasi kegiatan lembaga mahasiswa serta unit kegiatan khusus akademik.
Tanggung Jawab :
- Membantu ketua dalam pelaksanaan kegiatan dibidang kemahasiswaan serta pelayanan kesejahteraan mahasiswa.
6.Asisten Direktur Akademik
Wewenang :
- Mengusulkan kepada Direktur atas prosedur pelaksanaan proses belajar mengajar.
- Mengusulkan kepada Direktur tentang kenaikan honor staff binaannya.
- Mengusulkan kepada Direktur tentang pengangkatan dan pemberhentian staff binaannya.
- Memberikan kebijakan pelaksanaan layanan pada bidangnya.
- Mengusulkan kepada Direktur tentang unit layanan baru yang dibutuhkan.
- Memberikan sanksi kepada staff binaannya yang melanggar tata tertib karyawan.
- Mengusulkan kepada Direktur tentang pengangkatan dan pemberhentian dosen.
Tanggung Jawab :
- Bertanggung jawab atas penyusunan JRS yang efektif dan efisien, pengimplementasian pelaksanaan proses belajar mengajar, kemajuan kualitas pelayanan akademik yang berkesinambungan, dan kelancaran proses belajar mengajar.
7. Kepala Jurusan
Wewenang:
- Mengusulkan kepada Assisten Direktur Akademik tentang perubahan mata kuliah dan materi kuliah yang dianggap telah kadaluarsa bahkan perubahan kurikulum jurusan.
- Mengusulkan kepada Asisten Direktur Akademik tentang kenaikan honor dosen binaannya.
- Mengusulkan kepada Asisten Direktur Akademik tentang pengadaan seminar, pelatihan, penambahan kelas perkuliahan pengangkatan dosen baru dan pemberhentian dosen.
- Memberikan kebijakan administratif Akademik seperti cuti kuliah, perpindahan jurusan, ujian susulan, dan pembukaan semester pendek.
- Mengusulkan kepada Asisten Direktur Akademik tentang pembukaan peminatan/konsentrasi baru dalam jurusannya.
- Memberikan sanksi Akademik kepada mahasiswa yang melanggar tata tertib Perguruan Tinggi Raharja.
Tanggung Jawab :
- Bertanggung jawab atas penyusunan dan pengimplementasian kurikulum, SAP dan bahan ajar, monitoring kehadiran dosen dalam perkuliahan, jam konsultasi dan tugas-tugas yang disampaikan ke dosen, terlaksananya penelitian, seminar, pembinaan prestasi akademik mahasiswa dan peningkatan jumlah mahasiswa dalam jurusannya.
8. Asisten Direktur Finansial
Wewenang:
- Mengusulkan kepada Direktur atas prosedur pembuatan budget pada setiap bagian dan pelaksanaan pemakaian dana.
- Mengusulkan kepada Direktur tentang kenaikan honor, pengangkatan dan pemberhentian staff binaannya.
- Memberikan kebijakan pelaksanaan layanan pada bidangnya dan sanksi kepada staff binaannya yang melanggar tata tertib karyawan.
Tanggung Jawab :
- Bertanggung jawab atas penyusunan budgeting pada setiap bagian, dan tersedianya dana atas budget yang telah disetujui.
- Bertanggung jawab atas kemajuan kualitas pendanaan aktifitas yang berkesinambungan.
- Bertanggung jawab atas kelancaran proses belajar mengajar.
9. Layanan Keuangan Mahasiswa(LKM)
Wewenang:
- Mengusulkan prosedur layanan keuangan kepada Asisten Direktur Finansial
- Mengusulkan tentang unit baru yang dibutuhkan kepada Asisiten Direktur Finansial.
Tanggung Jawab:
- Bertanggung jawab atas kelancaran proses penerimaan keuangan mahasiswa
- Bertanggung jawab atas penagihan tunggakan mahasiswa.
10. Asisten Direktur Operasional(ADO)
Wewenang :
- Mengusulkan kepada Direktur atas prosedur pelaksanaan pelayanan proses belajar mengajar
- Mengusulkan kepada Direktur tentang kenaikan honor staff binaannya.
- Mengusulkan kepada Direktur tentang pengangkatan dan pemberhentian staff binaannya.
- Memberikan kebijaksanaan pelaksanaan layanan pada bidangnya.
- Mengusulkan kepada Direktur tentang unit layanan baru yang dibutuhkan.
- Memberikan sanksi kepada staff binaannya yang melanggar tata tertib karyawan.
Tanggung Jawab :
- Bertanggung jawab atas penyusunan kalender akademik tahunan.
- Bertanggung jawab atas pengimplementasian pelaksanaan dan kualitas pelayanan yang berkesinambungan pada bidangnya.
- Bertanggung jawab atas kelancaran proses belajar mengajar.
11. Registrasi Perkuliahan dan Ujian(RPU)
Bagian registrasi perkuliahan dan ujian terdiri dari dua bagian antara lain:
A. Layanan Registrasi Mahasiswa (LRM)
Wewenang :
- Berwenang memberikan kebijakan yang berhubungan dengan proses registrasi mahasiswa.
- Memberikan kebijakan pelaksanaan layanan pada bidangnya
- Memberikan sanksi kepada staff binaannya yang melanggar tata tertib karyawan
- Mengusulkan kepada ADO untuk pengangkatan dan pemberhentian staff binaannya.
Tanggung Jawab:
- Bertanggung jawab atas pelaksanaan registrasi POM mulai dari persiapan hingga pada penutupan setiap semesternya.
- Bertanggung jawab atas pelaksanaan registrasi batal tambah dan jumlah mahasiswa yang melakukan POM.
- Bertanggung jawab atas seluruh informasi mengenai registrasi mahasiswa.
B. Perkuliahan dan Ujian (PU)
Wewenang :
- Mengusulkan kepada ADO atas prosedur pelaksanaan pelayanan proses belajar mengajar serta kebijakan yang diambil.
- Mengusulkan kepada ADO tentang pengangkatan dan pemberhentian staff binaannya.
- Memberikan sanksi kepada staff binaannya yang dianggap telah melanggar tata tertib karyawan.
- Mengusulkan kepada kepala jurusan untuk kelas perkuliahan yang dapat dibuka.
Tanggung Jawab :
- Bertanggung jawab atas pelaksanaan dan pendokumentasian perkuliahan dan ujian.
Tata Laksana Sistem Yang Berjalan
Prosedur Sistem Yang Berjalan
Rancangan Prosedur Sistem Berjalan
Analisa Sistem Yang Berjalan
Metode Analisa Sistem
Analisa Masukan, Analisa Proses, Analisa Keluaran
Konfigurasi Sistem Berjalan
Permasalahan yang dihadapi dan Alternatif Pemecahan Masalah
User Requirement
Elisitasi Tahap I
Elisitasi Tahap II
Elisitasi Tahap III
Final Draft Elisitasi
BAB IV
Rancangan Sistem Usulan
Prosedur Sistem Usulan
Use Case Diagram Sistem Yang Diusulkan
Activity Diagram Yang Diusulkan
Sequence Diagram Yang Diusulkan
Perbedaan Prosedur Antara Sistem Berjalan dan Sistem Usulan
Rancangan Basis Data
Normalisasi
Spesifikasi Basis Data
Flowchart System yang diusulkan
Rancangan Program
Rancangan Prototipe
Konfigurasi Sistem Usulan
Spesifikasi Hardware
Aplikasi Yang Digunakan
Hak Akses
Testing
Evaluasi
Implementasi
Schedule
Penerapan
Estimasi Biaya
BAB V
Kesimpulan
Kesimpulan Terhadap Rumusan Masalah
Ini isi dari kesimpulan terhadap rumusan masalah
Ini isi dari kesimpulan terhadap rumusan masalah
Ini isi dari kesimpulan terhadap rumusan masalah
Kesimpulan Terhadap Tujuan dan Manfaat Penelitian
Ini isi dari kesimpulan terhadap tujuan dan manfaat penelitian
Ini isi dari kesimpulan terhadap tujuan dan manfaat penelitian
Ini isi dari kesimpulan terhadap tujuan dan manfaat penelitian
Kesimpulan terhadap metode penelitian
Ini isi dari kesimpulan terhadap metode penelitian
Ini isi dari kesimpulan terhadap metode penelitian
Ini isi dari kesimpulan terhadap metode penelitian
Saran
Ini berisi saran anda
Kesan
DAFTAR PUSTAKA