SI1214472963: Perbedaan revisi
[revisi tidak terperiksa] | [revisi tidak terperiksa] |
Yenni dwik (bicara | kontrib) (→Konsep Dasar Sistem) |
Yenni dwik (bicara | kontrib) (→BAB II) |
||
Baris 440: | Baris 440: | ||
Definisi Perancangan Sistem | Definisi Perancangan Sistem | ||
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in; line-height: 2"> | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in; line-height: 2"> | ||
− | Menurut Siti Aisyah dan Nawang Kalbuana dalam jurnal CCIT (2011:203) Pada metode analisa sistem dan perancangan yang menggunakan metode yang dikenal dengan nama System Develoment Life Cycle (SDLC).SDLC merupakan metodelogi umum dalam pengembangan sistem yang menandai | + | Menurut Siti Aisyah dan Nawang Kalbuana dalam jurnal CCIT (2011:203) Pada metode analisa sistem dan perancangan yang menggunakan metode yang dikenal dengan nama System Develoment Life Cycle (SDLC).SDLC merupakan metodelogi umum dalam pengembangan sistem yang menandai kemajuan dai usaha analisa dan desain. Langkah-langkah SDLC meliputi fase-fase sebagai berikut: |
</div> | </div> | ||
<ol> | <ol> | ||
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> | ||
− | + | Perancangan Sistem : Dalam tahapan perencanaan sistem ini dijelaskan bagaimana langkah-langkah dalam perancangan aplikasi kemahasiswaan dengan teknologi mobile. | |
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> | ||
− | Analisa Sistem:Melakukan analisa sistem yang akan dirancang, serta melakukan penelitian terhadap kebutuhan-kebutuhan sistem, apa saja kekurangannya. | + | Analisa Sistem : Melakukan analisa sistem yang akan dirancang, serta melakukan penelitian terhadap kebutuhan-kebutuhan sistem, apa saja kekurangannya. |
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> | ||
Perancangan : Yaitu tahapan untuk melakukan perancangan aplikasi mobile, terdapat tiga tahapan perancangan, yaitu: perancangan interface, perancangan isi, dan perancangan program. | Perancangan : Yaitu tahapan untuk melakukan perancangan aplikasi mobile, terdapat tiga tahapan perancangan, yaitu: perancangan interface, perancangan isi, dan perancangan program. | ||
Baris 454: | Baris 454: | ||
Implementasi : Pada tahap ini, program yang telah diuji secara offline kemudian diimplementasikan online dan di publish secara resmi. | Implementasi : Pada tahap ini, program yang telah diuji secara offline kemudian diimplementasikan online dan di publish secara resmi. | ||
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> | ||
− | + | Maintenance : Langkah terakhir dari SDLC yaitu maintenance dimana pada tahap ini sistem secara sistematis diperbaiki dan ditingkatkan. | |
</ol> | </ol> | ||
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> | ||
Baris 476: | Baris 476: | ||
Definisi Sistem | Definisi Sistem | ||
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in; line-height: 2"> | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in; line-height: 2"> | ||
− | Menurut Sutarman(2012:13), “Sistem adalah kumpulan elemen | + | Menurut Sutarman(2012:13), “Sistem adalah kumpulan elemen yang saling berhubungan dan berinteraksi dalam satu kesatuan untuk menjalankan suatu proses pencapaian suatu tujuan utama”. Menurut Tata Sutabri (2012:16) mendefinisikan, menarik kesimpulan bahwa “suatu sistem pada dasarnya adalah sekelompok unsur yang erat hubungannya satu dengan yang lain yang berfungsi bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu”. Menurut Lili Tanti dalam jurnal CCIT (2009),“sistem secara umum merupakan tahapan pertama dari luar hidup pengembangan perangkat lunak pengajar”. |
Berdasarkan beberapa pendapat dapat penulis tarik kesimpulan bahwa sistem adalah kumpulan bagian atau subsistem yang dirancang untuk mencapai suatu tujuan. | Berdasarkan beberapa pendapat dapat penulis tarik kesimpulan bahwa sistem adalah kumpulan bagian atau subsistem yang dirancang untuk mencapai suatu tujuan. | ||
Baris 487: | Baris 487: | ||
<ol> | <ol> | ||
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> | ||
− | + | Komponen Sistem (''Components'') | |
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in; line-height: 2"> | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in; line-height: 2"> | ||
Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi, artinya saling bekerja sama membentuk satu kesatuan. Komponen-komponen sistem tersebut dapat berupa suatu bentuk subsistem, setiap subsistem memiliki sifat dari sistem yang menjalankan suatu fungsi tertentu dan mempengaruhi proses sistem secara keseluruhan, suatu sistem dapat mempunyai sistem yang lebih besar atau sering disebut “supra sistem”. | Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi, artinya saling bekerja sama membentuk satu kesatuan. Komponen-komponen sistem tersebut dapat berupa suatu bentuk subsistem, setiap subsistem memiliki sifat dari sistem yang menjalankan suatu fungsi tertentu dan mempengaruhi proses sistem secara keseluruhan, suatu sistem dapat mempunyai sistem yang lebih besar atau sering disebut “supra sistem”. | ||
Baris 498: | Baris 498: | ||
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> | ||
− | + | Lingkungan Luar Sistem''(Enviroment System)'' | |
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in; line-height: 2"> | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in; line-height: 2"> | ||
− | Bentuk apapun yang ada diluar | + | Bentuk apapun yang ada diluar ruang lingkup atau batasan sistem yang mempengaruhi operasi sistem tersebut disebut lingkungan luar sistem, lingkungan luar sistem ini dapat bersifat menguntungkan dan dapat juga bersifat merugikan sistem tersebut. Dengan demikian, lingkungan luar tersebut harus tetap dijaga dan dipelihara, lingkungan luar yang merugikan harus dikendalikan, jika tidak akan mengganggu kelangsungan hidup sistem tersebut. |
</div> | </div> | ||
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> | ||
PenghubungSistem ''(Interface System)'' | PenghubungSistem ''(Interface System)'' | ||
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in; line-height: 2"> | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in; line-height: 2"> | ||
− | Media yang menghubungkan | + | Media yang menghubungkan sistem dengan subsistem lain disebut penghubung atau interface, penghubung ini memungkinkan sumber-sumber daya mengalir dari satu subsistem ke subsistem lain. Bentuk keluaran dari satu subsistem akan menjadi masukan untuk subsistem lain melalui penghubung tersebut, dengan demikian dapat terjadi suatu integrasi sistem yang membentuk suatu kesatuan. |
</div> | </div> | ||
Baris 511: | Baris 511: | ||
MasukanSistem ''(Input System)'' | MasukanSistem ''(Input System)'' | ||
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in; line-height: 2"> | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in; line-height: 2"> | ||
− | Energi yang dimasukan ke | + | Energi yang dimasukan ke dalam sistem disebut masukkan sistem, yang dapat berupa pemeliharaan (maintenance input) dan sinyal (Signal Input). Contoh, di dalam suatu unit sistem komputer “program” adalah maintenance input yang digunakan untuk mengoperasikan komputernya dan “data” adalah signal input untuk diolah menjadi informasi. |
</div> | </div> | ||
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> | ||
PengolahanSistem ''(Prosessing System)'' | PengolahanSistem ''(Prosessing System)'' | ||
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in; line-height: 2"> | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in; line-height: 2"> | ||
− | Suatu sistem dapat mempunyai | + | Suatu sistem dapat mempunyai suatu proses yang akan mengubah masukan menjadi keluaran, contohnya adalah sistem akuntansi. Sistem ini akan mengolah data transaksi menjadi laporan-laporan yang dibutuhkan oleh pihak manajemen. |
</div> | </div> | ||
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> | ||
KeluaranSistem ''(Output System)'' | KeluaranSistem ''(Output System)'' | ||
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in; line-height: 2"> | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in; line-height: 2"> | ||
− | Hasil energi yang diolah | + | Hasil energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna, kaluaran ini merupakan masukan bagi subsistem yang lain seperti sistem informasi. Keluaran yang dihasilkan adalah informasi, informasi ini dapat digunakan sebagai masukkan untuk pengambilan keputusan atau hal-hal yang menjadi input bagi subsistem lain. |
</div> | </div> | ||
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> | ||
Baris 527: | Baris 527: | ||
</ol> | </ol> | ||
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in; line-height: 2"> | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in; line-height: 2"> | ||
− | Suatu sistem memiliki tujuan | + | Suatu sistem memiliki tujuan dan sasaran yang pasti dan bersifat deterministic, jika suatu sistem tidak memiliki sasaran maka operasi sistem tidak ada gunanya. Suatu sistem dikatakan berhasil bila mengenai sasaran atau tujuan yang telah direncanakan. |
</div> | </div> | ||
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> | ||
− | + | Klasifikasi Sistem | |
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in; line-height: 2"> | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in; line-height: 2"> | ||
Menurut Sutabri (2012:22) mendefinisikan,sistem dapat diklasifikasikan dari beberapa sudut pandang, di antaranya: | Menurut Sutabri (2012:22) mendefinisikan,sistem dapat diklasifikasikan dari beberapa sudut pandang, di antaranya: | ||
Baris 536: | Baris 536: | ||
<ol> | <ol> | ||
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> | ||
− | + | Sistem Abstrak ''(Abstract system)''dan Sistem Fisik ''(Physical System)'' | |
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in; line-height: 2"> | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in; line-height: 2"> | ||
− | Sistem abstrak adalah sistem | + | Sistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang tidak tampak secara fisik, misalnya sistem teologia, yaitu sistem yang berupa pemikiran hubungan antara manusia dengan Tuhan, sedangkan sistem fisik merupakan sistem yang ada secara fisik, misalnya sistem komputer, sistem produksi, sistem penjualan, sistem administrasi personalia dan lain sebagainya. |
</div> | </div> | ||
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> | ||
− | + | Sistem Alamiah ''(Natural System)'' dan SistemBuatan Manusia ''(Human Made System)'' | |
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in; line-height: 2"> | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in; line-height: 2"> | ||
− | Sistem alamiah adalah sistem | + | Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi melalui proses alam; tidak dibuat oleh manusia, misalnya sistem perputaran bumi, terjadinya siang malam, pergantian musim. Sedangkan sistem buatan manusia merupakan sistem yang melibatkan interaksi manusia dengan mesin yang disebut ''human machine sistem''. Sistem informasi berbasis komputer merupakan contoh ''human machine sistem'' karena menyangkut penggunaan komputer yang berinteraksi dengan manusia. |
</div> | </div> | ||
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> | ||
− | + | Sistem Tertentu ''(Deterministic System)'' dan Sistem Tak Tentu ''(Probabilistic System)'' | |
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in; line-height: 2"> | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in; line-height: 2"> | ||
− | Sistem yang beroperasi | + | Sistem yang beroperasi dengan tingkah laku yang dapat diprediksi disebut sistem deterministic. Sistem komputer adalah contoh dari sistem yang tingkah lakunya dapat dipastikan berdasarkan program-program komputer yang dijalankan. Sedangkan sistem yang bersifat probabilistik adalah sistem yang kondisi masa depannya tidak dapat diprediksi karena mengandung unsur probabilistik. |
</div> | </div> | ||
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> | ||
− | + | SitemTertutup ''(Closed System)'' dan SistemTerbuka ''(Open System)'' | |
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in; line-height: 2"> | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in; line-height: 2"> | ||
− | Sistem tertutup merupakan | + | Sistem tertutup merupakan sistem yang tidak berhubungan dan tidak terpengaruh lingkungan luarnya. Sistem ini bekerja secara otomatis tanpa campur tangan pihak luar. Sedangkan sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan oleh lingkungan luarnya. Sistem ini menerima masukan dan menghasilkan keluaran untuk subsistem lainnya. |
− | </div><li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> | + | </div> |
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> | ||
Kriteria Sistem | Kriteria Sistem | ||
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in; line-height: 2"> | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in; line-height: 2"> | ||
− | Sistem yang baik harus | + | Sistem yang baik harus mempunyai kriteria sebagai berikut : |
</div> | </div> | ||
+ | <ol> | ||
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> | ||
Kegunaan | Kegunaan | ||
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in; line-height: 2"> | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in; line-height: 2"> | ||
− | Sistemharus dapat memenuhi, melayani serta mengklasifikasikan informasi yang tepatpada waktunya dan relevan untuk proses pengambilan keputusan manajemen | + | Sistemharus dapat memenuhi, melayani serta mengklasifikasikan informasi yang tepatpada waktunya dan relevan untuk proses pengambilan keputusan manajemen dan personil di dalam organisasi. |
</div> | </div> | ||
Baris 568: | Baris 570: | ||
Ekonomis | Ekonomis | ||
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in; line-height: 2"> | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in; line-height: 2"> | ||
− | + | Semua bagian dari sistem termasuk laporan, pengawasan dan lainnya harus memberikan suatu nilai tambah sekurang-kurangnya sebesar biaya yang dikeluarkan. | |
</div> | </div> | ||
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> | ||
Kesederhanaan | Kesederhanaan | ||
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in; line-height: 2"> | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in; line-height: 2"> | ||
− | + | Sistem harus cukup sederhana, sehingga struktur dan operasinya dapat dengan mudah untuk diikuti oleh pemakainya. | |
</div> | </div> | ||
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> | ||
Kapasitas | Kapasitas | ||
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in; line-height: 2"> | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in; line-height: 2"> | ||
− | Sistem harus cukup sederhana, sehingga struktur | + | Sistem harus cukup sederhana, sehingga struktur dan operasinya dapat dengan mudah dimengerti, dipahami, dan prosedurnya mudah untuk diikuti oleh pemakainya. |
</div> | </div> | ||
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> | ||
Fleksibilitas | Fleksibilitas | ||
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in; line-height: 2"> | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in; line-height: 2"> | ||
− | Sistem harus cukup fleksibel untuk menampung semua | + | Sistem harus cukup fleksibel untuk menampung semua perubahan dan sistem tersebut dapat digunakan dimanapun serta tidak mempengaruhi sistem lainnya. |
</div> | </div> | ||
+ | </ol> | ||
===Konsep Dasar Informasi=== | ===Konsep Dasar Informasi=== |
Revisi per 20 Januari 2015 13.37
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI
PENGGAJIAN PEGAWAI
PADA SAT LANTAS POLRES METRO TANGERANG KOTA
Disusun Oleh :
NIM : 1214472963
NAMA : YENNI DWI KURNIAWATI
JURUSAN SISTEM INFORMASI
KONSENTRASI KOMPUTER AKUNTANSI
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER
TANGERANG
(2014/2015)
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER
(STMIK) RAHARJA
LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI
PENGGAJIAN PEGAWAI
PADA SAT LANTAS POLRES METRO TANGERANG KOTA
Disusun Oleh :
NIM |
: 1214472963
|
Nama |
|
Jenjang Studi |
: Strata Satu
|
Jurusan |
: Sistem Informasi
|
Konsentrasi |
: KOMPUTER AKUNTANSI
|
Disahkan Oleh :
Tangerang, Januari 2015
Ketua |
Kepala Jurusan
| ||||
STMIK RAHARJA |
Jurusan Sistem Informasi
| ||||
(Ir. Untung Rahardja, M.T.I) |
(Maimunah, M.Kom)
| ||||
NIP : 00594 |
NIP : 007002
|
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER
(STMIK) RAHARJA
LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI
PENGGAJIAN PEGAWAI
PADA SAT LANTAS POLRES METRO TANGERANG KOTA
Dibuat Oleh :
NIM |
: 1214472963
|
Nama |
Telah disetujui untuk dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif
Jurusan Sistem Informasi
Konsentrasi komputer akuntansi
Disetujui Oleh :
Tangerang, Januari 2015
Pembimbing I |
Pembimbing II
| ||
(Aris Martono) |
(Giandari)
| ||
NID : 0 |
NID : 0
|
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER
(STMIK) RAHARJA
LEMBAR KEASLIAN SKRIPSI
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI
PENGGAJIAN PEGAWAI
PADA SAT LANTAS POLRES METRO TANGERANG KOTA
Disusun Oleh :
NIM |
: 1214472963
|
Nama |
|
Jenjang Studi |
: Strata Satu
|
Jurusan |
: Sistem Informasi
|
Konsentrasi |
: Komputer Akuntansi
|
Menyatakan bahwa Skripsi ini merupakan karya tulis saya sendiri dan bukan merupakan tiruan, salinan, atau duplikat dari Skripsi yang telah dipergunakan untuk mendapatkan gelar Sarjana Komputer baik di lingkungan Perguruan Tinggi Raharja maupun di Perguruan Tinggi lain, serta belum pernah dipublikasikan.
Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab, serta bersedia menerima sanksi jika pernyataan diatas tidak benar.
Tangerang, Januari 2015
NIM : 1214472963
|
)*Tandatangan dibubuhi materai 6.000;
ABSTRAKSI
isi abstrak
Kata kunci : sistem, gaji
ABSTRACT
bhsa inggris
Keywords: system, p
KATA PENGANTAR
Segala puji syukur dan pujian bagi Allah SWT yang memiliki keluasan ilmu dan atas rahmat dan ridho-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan Skripsi ini dengan baik, adapun judul yang penulis uraikan dalam laporan ini adalah “PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGGAJIAN PEGAWAI PADA SAT LANTAS POLRES METRO TANGERANG KOTA” Tujuan dari pembuatan Laporan Skripsi ini antara lain memenuhi salah satupersyaratan menyelesaikan pendidikan jenjang Strata Satu (S1) Jurusan Sistem Informasi (SI) pada Sekolah Tinggi Manajemen dan Ilmu Komputer (STMIK) Raharja,juga berguna untuk memperdalam kemampuan penulis dalam merancang suatu sistemagar dapat diterapkan dengan baik.
Dalam kesempatan ini penulis jugaingin mengucapkan terimakasih bahwa tanpa bimbingan, bantuan dan dorongan semua pihak maka penulis tidak dapat menyelesaikan laporan ini dengan baik dan tepat waktu. Penulis ingin menyampaikan terimakasih kepada khususnya kepada orang tua tercinta dankeluarga yang telah memberikan banyak do’a, dukungan moril dan materil kepadapenulis.Dan penulis pada kesempatan ini penulis mengucapkan banyak terima kasihkhususnya kepada Ayah, Ibu dan keluarga tercinta yang telah memberikan dukunganmoril maupun materil serta doa untuk keberhasilan, penulis juga tidak lupamengucapkan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah membantu seperti berikut:
- Ir.Untung Rahardja., M.T.I, selaku Ketua STMIK Raharja
- Sugeng Santoso, M.Kom, selaku Pembantu Ketua I STMIK Raharja.
- Maimunah, M.Kom, selaku Kepala Jurusan SistemInformasi STMIK Raharja.
- Aris Martono, S.Kom.,M.M.S.Iselaku Dosen Pembimbing Pertama yang telah memberikan banyak masukan danmotivasi kepada penulis sehingga laporan skripsi ini dapat terselesaikan denganbaik dan tepat pada waktunya.
- Giandari, S.Kom selaku pembimbingkedua yang juga telah banyak memberikan bantuan masukan dan ilmu kepada penulisuntuk menyelesaikan laporan skripsi ini.
- Ibu Margareth.N.S sebagai Stakeholderyang telah banyak membantu penulis dalam penyelesaian Skripsi.
- Seluruh keluarga, khususnya kedua orang tua yang selalu mendoakan serta memberikan dukungan moril dan materil untuk keberhasilan penulis.
- Teman-teman yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, tanpa mengurangi rasa terima kasih karena telah banyak membantu dalam menyusun laporan ini.
Penulis menyadari dalam penyelesaian laporan ini masih terdapat banyak kekurangan sehingga memerlukan banyak perbaikan dan penyempurnaan. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saranyang bersifat membangun untuk kesempurnaan laporan ini.
Akhir kata penulis berharap agar laporan ini dapat bermanfaat bagi penulis pada khususnya, dan juga orang lain yang membaca dapat memperoleh ilmu dari laporan ini.
Tangerang, Januari 2015