1013465449: Perbedaan revisi

Dari widuri
Lompat ke: navigasi, cari
[revisi tidak terperiksa][revisi tidak terperiksa]
(1.3 Ruang Lingkup Penelitian)
(Latar Belakang)
Baris 494: Baris 494:
  
  
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
Dalam kemajuan zaman dimana dunia bisnis juga mengalami kemajuanyang sangat pesat, menyebabkan adanya kebutuhan informasiyang semakin lama semakin dibutuhkan dan perlu mendapatkan perhatian dalam penanganannya. Jika kita mulai bermain kebisnis properti, istilah Estate Manajemen bukanlah sebuah istilahyang asing. Estate Manajemen adalah sebuah manajemenyang memiliki fokus dalam mengurusi bagi para penghuniyang mulai menempati rumah mereka.</div>
+
Dalam kemajuan zaman dimana dunia bisnis juga mengalami kemajuanyang sangat pesat, menyebabkan adanya kebutuhan informasiyang semakin lama semakin dibutuhkan dan perlu mendapatkan perhatian dalam penanganannya. Jika kita mulai bermain kebisnis properti, istilah Estate Manajemen bukanlah sebuah istilahyang asing. Estate Manajemen adalah sebuah manajemenyang memiliki fokus dalam mengurusi bagi para penghuniyang mulai menempati rumah mereka.</p></div>
  
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
Hal-hal yangditangani Estate Manajemen seperti: kebersihan lingkungan, perawatan taman depan rumah dan taman lingkungan,keamanan, pembayaran iuran bulanan lingkungan,pembayaran tagihan rekening listrik,air, telepon dan sampah, pengaduan (complaint) dan perbaikan (renovasi)rumah, perawatan rumah, sampai dengan membantu menyewakan/menjualkan rumah Customer.</div>
+
Hal-hal yangditangani Estate Manajemen seperti: kebersihan lingkungan, perawatan taman depan rumah dan taman lingkungan,keamanan, pembayaran iuran bulanan lingkungan,pembayaran tagihan rekening listrik,air, telepon dan sampah, pengaduan (complaint) dan perbaikan (renovasi)rumah, perawatan rumah, sampai dengan membantu menyewakan/menjualkan rumah Customer.</p></div>
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 
Keuntungan dengan adanyaEstate Manajemen ini adalah rumah dan kawasan akan tertata lebih rapi dan terawat serta Customer akan terbantu dalam hal pembayaran tagihan rekeningper bulan. Hal ini berkaitan juga dengan investasi jangka panjang dimana rumahdi kawasan perumahan yang rapi dan terawat akan mempunyai nilai jualyang lebih tinggi dibandingkan dengan rumahyang terletak diperumahan yang tidak terawat. Proses pembayaran iuran yang dilakukan oleh Departemen Estate Managementsaat ini masih belum maksimal, dikarenakan banyaknya permasalahan pada prosesperhitungan pembayaran yang saat ini masih menggunakan aplikasi Microsoft Excelyang mengharuskan banyak data dan berkas yang harus dibuka saat melakukantransaksi dan menyebabkan sering terjadinya perbedaan data yang ada denganbukti transaksi yang dimiliki oleh Customer,sehingga pembuatan laporan keuangan Iuran Pengelolaan Kebersihan Dan KeamananLingkungan (IPKL) memakan waktu yang cukup lama. Hal inilah yang melatarbelakangi penulis memilih judul “Perancangan Sistem Informasi PembayaranIuran Pengelolaan Kebersihan Dan Keamanan  Lingkungan  (IPKL)  Pada    PTModernland Realty Tbk”.
 
Keuntungan dengan adanyaEstate Manajemen ini adalah rumah dan kawasan akan tertata lebih rapi dan terawat serta Customer akan terbantu dalam hal pembayaran tagihan rekeningper bulan. Hal ini berkaitan juga dengan investasi jangka panjang dimana rumahdi kawasan perumahan yang rapi dan terawat akan mempunyai nilai jualyang lebih tinggi dibandingkan dengan rumahyang terletak diperumahan yang tidak terawat. Proses pembayaran iuran yang dilakukan oleh Departemen Estate Managementsaat ini masih belum maksimal, dikarenakan banyaknya permasalahan pada prosesperhitungan pembayaran yang saat ini masih menggunakan aplikasi Microsoft Excelyang mengharuskan banyak data dan berkas yang harus dibuka saat melakukantransaksi dan menyebabkan sering terjadinya perbedaan data yang ada denganbukti transaksi yang dimiliki oleh Customer,sehingga pembuatan laporan keuangan Iuran Pengelolaan Kebersihan Dan KeamananLingkungan (IPKL) memakan waktu yang cukup lama. Hal inilah yang melatarbelakangi penulis memilih judul “Perancangan Sistem Informasi PembayaranIuran Pengelolaan Kebersihan Dan Keamanan  Lingkungan  (IPKL)  Pada    PTModernland Realty Tbk”.
  
.</div>
+
.</p></div>
  
 
{{pagebreak}}
 
{{pagebreak}}

Revisi per 7 September 2014 08.43

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PEMBAYARAN

IURAN PENGELOLAAN KEBERSIHAN DAN

KEAMANAN LINGKUNGAN (IPKL) PADA

PT MODERNLAND REALTY TBK



SKRIPSI


Logo stmik raharja.jpg


HANI PRATIWI

NIM
: 1013465449
NAMA
: Hani Pratiwi


JURUSAN SISTEM INFORMASI

KONSENTRASI E-COMMERCE

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

STMIK RAHARJA

TANGERANG

(2014)



SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PEMBAYARAN

IUARAN PENGELOLAAN KEBERSIHAN DAN

KEAMANAN LINGKUNGAN (IPKL) PADA

PT MODERNLAND REALTY TBK

Disusun Oleh :

NIM
: 1013465449
Nama
: Hani Pratiwi
Jenjang Studi
: Strata Satu
Jurusan
: Sistem Informasi
Konsentrasi
: E-Commerce

 

 

Disahkan Oleh :

Tangerang Juni 2014

Ketua
       
Kepala Jurusan
STMIK RAHARJA
       
Jurusan Sistem Informasi
           
           
           
           
(Ir. Untung Rahardja,M.T.I )
       
(Maimunah, M.Kom)
NIP : 000594
       
NIP : 007002

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PEMBAYARAN

IURAN PENGELOLAAN KEBERSIHAN DAN

KEAMANAN LINGKUNGAN (IPKL) PADA

PT MODERNLAND REALTY TBK

Dibuat Oleh :

NIM
: 1013465449
Nama
: Hani Pratiwi

 

Telah disetujui untuk dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif

Jurusan Sistem Informasi

Konsentrasi E-Commerce

Disetujui Oleh :

Tangerang,Juni 2014

Pembimbing I
   
Pembimbing II
       
       
       
       
(Meta Amalya Dewi, M.Kom)
   
(Dina Fitria Murad, M.Kom)
NID : 65065
   
NID : 02026

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

LEMBAR PERSETUJUAN DEWAN PENGUJI

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PEMBAYARAN

IURAN PENGELOLAAN KEBERSIHAN DAN

KEAMANAN LINGKUNGAN (IPKL) PADA

PT MODERNLAND REALTY TBK

Dibuat Oleh :

NIM
: 1013465449
Nama
: Hani Pratiwi

Disetujui setelah berhasil dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian

Komprehensif

Jurusan Sistem Informasi

Konsentrasi E-Commerce

Tahun Akademik 2013/2014

Disetujui Penguji :

Tangerang, .... 2014

Ketua Penguji
 
Penguji I
 
Penguji II
         
         
         
         
(_______________)
 
(_______________)
 
(_______________)
NID :
 
NID :
 
NID :

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR KEASLIAN SKRIPSI

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PEMBAYARAN

IURAN PENGELOLAAN KEBERSIHAN DAN

KEAMANAN LINGKUNGAN (IPKL) PADA

PT MODERNLAND REALTY TBK

Disusun Oleh :

NIM
: 1013465449
Nama
: Hani Pratiwi
Jenjang Studi
: Strata Satu
Jurusan
: Sistem Informasi
Konsentrasi
: E-Commerce

 

 

Menyatakan bahwa Skripsi ini merupakan karya tulis saya sendiri dan bukan merupakan tiruan, salinan, atau duplikat dari Skripsi yang telah dipergunakan untuk mendapatkan gelar Sarjana Komputer baik di lingkungan Perguruan Tinggi Raharja maupun di Perguruan Tinggi lain, serta belum pernah dipublikasikan.

Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab, serta bersedia menerima sanksi jika pernyataan diatas tidak benar.

Tangerang, Juni 2014

 
 
 
 
 
([Hani Pratiwi])
NIM : 1013465449

 

)*Tandatangan dibubuhi materai 6.000;


ABSTRAKSI

PT Modernland Realty Tbk setelah go public pada tahun 1993, selamakurun waktu tigadasawarsa, Perseroan yang telah melalui perjalanan cukuppanjang namun membahagiakan. Hal itu telah menjadi catatan perjalanan sekaligusdedikasi dalam peran sertanya ikut menumbuh kembangkan property nusantara,khususnya di Jabotabek, serta terus menghasilkan banyak nilai tambah, baik darisegi investasi bisnis maupun komersial. Sebagai perusahaan yang memproduksi danmenjual property maka salah satu pendapatan perusahaan tergantung padapembayaran IPKL (Iuran pemeliharaan dan keamanan lingkungan), Besar kecilnyapendapatan perusahaan tergantung pada kemampuan PT. Modernland Realty Tbk,dalam mengelola dan mengembangkan lingkungan sehingga Customer dapat membayariuran IPKL tersebut secar rutin dalam memenuhikewajibannya. Dalam melakukan transaksipembayaran iuran IPKL sistem yang berjalan saat ini masih sederhana (semikomputerisasi) hanya menggunakan Microsoft excel. Sehingga menyebabkan seringterjadinya ketidak sesuaian data dan pelayanan dalam transaksi pembayaran iuranyang berjalan lambat, maka untuk mengatasi permasalahan tersebut perlu dibuatPerancangan Sistem Informasi Pembayaran Iuran yang bertujuan agar sistemberjalan lebih cepat, tepat dan akurat dengan menggunakan aplikasi berbasis web,metodologi yang digunakan yaitu SDLC (System Development Life Cycle) denganpendekatan berorientasi objek menggunakan alat bantu UML (Unified ModelingLanguange), serta pengembangan sistem menggunakan software PHP, MySQL danMacromedia Dreamweaver 8. Hasil akhirdari penelitian ini adalah berupa aplikasi Sistem Informasi Pembayaran Iuranyang dapat mempermudah user dan konsumen dalam proses pembayaran


Kata kunci: Sistem Informasi, Pembayaran, iuran, IPKL: ........

ABSTRACT

PT Modernland Realty Tbk setelah go public pada tahun 1993, selamakurun waktu tigadasawarsa, Perseroan yang telah melalui perjalanan cukuppanjang namun membahagiakan. Hal itu telah menjadi catatan perjalanan sekaligusdedikasi dalam peran sertanya ikut menumbuh kembangkan property nusantara,khususnya di Jabotabek, serta terus menghasilkan banyak nilai tambah, baik darisegi investasi bisnis maupun komersial. Sebagai perusahaan yang memproduksi danmenjual property maka salah satu pendapatan perusahaan tergantung padapembayaran IPKL (Iuran pemeliharaan dan keamanan lingkungan), Besar kecilnyapendapatan perusahaan tergantung pada kemampuan PT. Modernland Realty Tbk,dalam mengelola dan mengembangkan lingkungan sehingga Customer dapat membayariuran IPKL tersebut secar rutin dalam memenuhikewajibannya. Dalam melakukan transaksipembayaran iuran IPKL sistem yang berjalan saat ini masih sederhana (semikomputerisasi) hanya menggunakan Microsoft excel. Sehingga menyebabkan seringterjadinya ketidak sesuaian data dan pelayanan dalam transaksi pembayaran iuranyang berjalan lambat, maka untuk mengatasi permasalahan tersebut perlu dibuatPerancangan Sistem Informasi Pembayaran Iuran yang bertujuan agar sistemberjalan lebih cepat, tepat dan akurat dengan menggunakan aplikasi berbasis web,metodologi yang digunakan yaitu SDLC (System Development Life Cycle) denganpendekatan berorientasi objek menggunakan alat bantu UML (Unified ModelingLanguange), serta pengembangan sistem menggunakan software PHP, MySQL danMacromedia Dreamweaver 8. Hasil akhirdari penelitian ini adalah berupa aplikasi Sistem Informasi Pembayaran Iuranyang dapat mempermudah user dan konsumen dalam proses pembayaran.

.


Keywords: InformationSystems, Payment, dues, IPKL

KATA PENGANTAR


Puji syukur alhamdulillah, penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan seribu jalan, sejuta langkah serta melimpahkan segala rahmat dan karunia-Nya, sehingga laporan Skripsi Penulis dapat berjalan dengan baik dan selesai dengan semestinya.

Tujuan dari pembuatan Skripsi ini adalah sebagai salah satu persyaratan dalam memperoleh gelar Sarjana Komputer (S.Kom) untuk jenjang S1 di Perguruan Tinggi Raharja, Cikokol Tangerang. Sebagai bahan penulisan, penulis mengambil data berdasarkan hasil observasi, wawancara, survey serta studi pustaka yang mendukung penulisan ini.

Hati kecil ini pun menyadari bahwa tanpa bimbingan dan dorongan dari semua pihak penyusunan laporan Skripsi ini tidak akan berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Oleh karena itu pada kesempatan yang singkat ini, izinkanlah penulis menyampaikan selaksa pujian dan terimakasih kepada :

  1. Bapak .......
  2. ........ .
  3. ........ .
  4. ............... .
  5. Bapak dan Ibu Dosen Perguruan Tinggi Raharja yang telah memberikan ilmu pengetahuan kepada penulis.
  6. Kedua orang tua, kakak dan saudara keluarga yang telah memberikan dukungan, baik moril, materil maupun doa untuk keberhasilan kepada penulis.

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan Laporan Skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu kritik dan saran yang membangun, penulis harapkan sebagai pemicu untuk dapat berkarya lebih baik lagi. Semoga Laporan Skripsi ini bermanfaat bagi pihak yang membutuhkan.


Tangerang, ..... 2014
Nama
NIM. 1011xxxxx

Daftar isi


BAB I

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Dalam kemajuan zaman dimana dunia bisnis juga mengalami kemajuanyang sangat pesat, menyebabkan adanya kebutuhan informasiyang semakin lama semakin dibutuhkan dan perlu mendapatkan perhatian dalam penanganannya. Jika kita mulai bermain kebisnis properti, istilah Estate Manajemen bukanlah sebuah istilahyang asing. Estate Manajemen adalah sebuah manajemenyang memiliki fokus dalam mengurusi bagi para penghuniyang mulai menempati rumah mereka.

Hal-hal yangditangani Estate Manajemen seperti: kebersihan lingkungan, perawatan taman depan rumah dan taman lingkungan,keamanan, pembayaran iuran bulanan lingkungan,pembayaran tagihan rekening listrik,air, telepon dan sampah, pengaduan (complaint) dan perbaikan (renovasi)rumah, perawatan rumah, sampai dengan membantu menyewakan/menjualkan rumah Customer.

Keuntungan dengan adanyaEstate Manajemen ini adalah rumah dan kawasan akan tertata lebih rapi dan terawat serta Customer akan terbantu dalam hal pembayaran tagihan rekeningper bulan. Hal ini berkaitan juga dengan investasi jangka panjang dimana rumahdi kawasan perumahan yang rapi dan terawat akan mempunyai nilai jualyang lebih tinggi dibandingkan dengan rumahyang terletak diperumahan yang tidak terawat. Proses pembayaran iuran yang dilakukan oleh Departemen Estate Managementsaat ini masih belum maksimal, dikarenakan banyaknya permasalahan pada prosesperhitungan pembayaran yang saat ini masih menggunakan aplikasi Microsoft Excelyang mengharuskan banyak data dan berkas yang harus dibuka saat melakukantransaksi dan menyebabkan sering terjadinya perbedaan data yang ada denganbukti transaksi yang dimiliki oleh Customer,sehingga pembuatan laporan keuangan Iuran Pengelolaan Kebersihan Dan KeamananLingkungan (IPKL) memakan waktu yang cukup lama. Hal inilah yang melatarbelakangi penulis memilih judul “Perancangan Sistem Informasi PembayaranIuran Pengelolaan Kebersihan Dan Keamanan Lingkungan (IPKL) Pada PTModernland Realty Tbk”.

.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian dan latar belakang diatas maka menetapkan perumusan masalah yang timbul pada objek penelitian yaitu:
  1. Apakah sisteminformasi pembayaran Iuran Pengelolaan Kebersihan Dan Keamanan Lingkungan (IPKL) sudah memenuhi kebutuhan user ?
  2. Apakahsistem informasi pembayaran Iuran Pengelolaan Kebersihan Dan Keamanan Lingkungan (IPKL) sudah mampu menghasilkanlaporan yang cepat dalam pengambilan keputusan ?
  3. Bagaimana merancang sistem informasi Pembayaran Iuran Pengelolaan Kebersihan Dan Keamanan Lingkungan (IPKL) PT Modernland Realty Tbk ?
  4. 1.3 Ruang Lingkup Penelitian

    Untuk memudahkanpenelitian laporan ini, maka perlu dibuatsuatu batasan masalah. Penelitian ini hanya membahas masalah sistem pembayaran Iuran Pengelolaan Kebersihan Dan KeamananLingkungan (IPKL) Pada Manajemen PT Moderland Realty Tbk. Adapun sistem pembayaranIPKL dimulai dari Customerdatang untuk melakukan pembayaran, yaituyang dimulai dari pencarian data Customer, pembuatan kwitansi sebagai tanda bukti bahwasudah melakukan pembayaran sampai dilakukannya pelaporan pendapatan iuran IPKLkepada pimpinan.

    1.4 Tujuan dan Manfaat Penelitian

    1.4.1 Tujuan Penelitian

    Adapun tujuandari penelitian ini adalah:

    1. Untukmengetahui bagaimana sistem informasin pembayaran Iuran Pengelolaan KebersihanDan Keamanan Lingkungan(IPKL) yang yang sesuai dengan kebutuhan user.

    2. Untuk mengetahuitingkat waktu yang diperlukan sistem informasi yang berjalan saat ini dalampengambilan keputusan laporan pembayaran Iuran Pengelolaan KebersihanDan Keamanan Lingkungan (IPKL) pada Management PT Modernland Realty Tbk.

    3.Merancangsistem informasi yang terkomputerisasi sebagai solusi untuk pemecahan masalahyang ada pada pembayaran Iuran Pengelolaan Kebersihan Dan KeamananLingkungan (IPKL) pada Management PT Modernland Realty Tbk.

    1.4.2 Manfaat Penelitian

    Adapun kegunaan dari hasil penelitianyang dilakukan adalah sebagai berikut:

    1. Hasilpenelitian ini dapat digunakan sebagai informasi dalam pengolahan data, serta memberikankemudahan dengan komputerisasi sehingga menghasilkan pelaksanaan sistem yanglebih baik.

    2. Pelaksanaanpenelitian ini dapat memberikan solusi dalam mengatasi permasalahan yangterjadi pada sistem pembayaran Iuran Pengelolaan Kebersihan Dan KeamananLingkungan (IPKL) yang berjalan saat ini.

    3. Terciptanyasistem yang lebih baik dan optimal sehingga diharapkan dapat meningkatkan mutudalam sistem pembayaran Iuran Pengelolaan Kebersihan Dan KeamananLingkungan (IPKL).

    1.5 Metode Penelitian

    1.5.3.Metode Pengumpulan Data

    Penelitian yang akan digunakan oleh peneliti yaitu pengumpulan data yang dibutuhkan dengan cara teknik-teknik sebagai berikut ::

    a. Metode Observasi

    Dengan cara melakukan pengumpulan data dan melakukan pengamatan secara langsung pada Management PT Modernland Realty Tbk, terutama padaDepartement Estate Management, serta Department lain yang berkaitan dalampenulisan laporan penelitian.

    b. Metode Wawancara(Interview)

    Dengancara mengadakan wawancara atau interview secaralangsung dengan Estate Departement Head, tentang bagaimana pencatatan jika Customer melakukan pembayaran secaratunai, penulis juga melakukan interview langsungckepada bagian Admin tentang sistem yang sudah berjalan, apa sajakah yangcmenjadi kekurangan pada sistem tersebut, sehingga penulisan laporan ini dapatcmembantu kelancaran untuk proses sistem pembayaran selanjutnya pada PT Modernland Realty Tbk.

    c. Metode Studi Pustaka

    Dengan metode ini penulisberusaha melengkapi data - data dengan mengumpulkan bahan-bahan, materi-materidan informasi-informasi yang diperoleh dari buku-buku atau jurnal yangtersedia, sehingga memahami hal yang ingin diteliti sesuai dengan tujuan penelitian.

    1.5.2 Metode Analisa

    Setelah pengumpulan data, dan dilakukanbeberapa tehnik, maka data yang sudah ada akan diolah dan dianalisa agarmendapatkan hasil akhir yang lebih bermanfaat. Dalam melakukan rancangan SistemPembayaran Iuran Pengelolaan Kebersihan dan Keamanan Lingkungan (IPKL) Pada PTModerland Realty Tbk penulis menggunakan beberapa metode analisa sistem yaitu,analisa SWOT, analisa CSF (Critical Success Faktor, dan analisa Value Chain.

    Analisa SWOT penulisgunakan untuk mengevaluasi kekuatan (strengths),kelemahan (weaknesses), peluang (opportunities), dan ancaman (threats), dan analisa CSF (CriticalSuccess Faktor) digunakan untuk menentukanaktivitas yang harus dilakukan dan informasi apa yang dibutuhkan, sedangkananalisa Value Chan digunakan untukmeningkatkan kualitas dan kuantitas yang harus dicapai dengan sebuah konsepyang matang. Selain itu, menggunakan UnifiedModeling Language (UML) sebagai salah satu alat bantu yang dapat digunakan dalam bahasa pemograman yang berorientasi objek..

    Kemudian untukrancangan sistem baru yang akan diusulkan penulis menggunakan Elisitasi yangdilakukan melalui 3 (tiga) tahap, yaitu Elisitasi tahap I, tahapII, tahap III dan draft final elisitasi..

    1.5.3.Metode Perancangan

    Sistem PembayaranIuran Pengelolaan Kebersihan Dan Keamanan Lingkungan (IPKL) menggunakanbeberapa software dalam perancangannya, antara lain:

    1. Visual Paradigm for UML Interprise Edition, merupakan software yang akan digunakan untuk men-design dan membuat suatu model diagram.

    2. PHP, merupakan bahasa pemograman yang akan dipakai.

    3. XAMPP, merupakan tool yang menyediakan paketperangkat lunak kedalam satu buah paket.

    4. MySQL, merupakan database yang akan digunakan

    5. Adobe Dreamweaver, merupakan software yang digunakan untuk men-design web yang akan dibuat.

    1.5.4 Metode Testing

    Dalam melakukanpengujian terhadap sistem yang akan dirancang, maka penulis menggunakan metode blackbox testing, dikarenakan metode iniberfungsi untuk menemukan kesalahan dalam beberapa kategori antara lain fungsi-fungsi yang salah atau hilang,kesalahan tampilan luar, kesalahan output,kesalahan dalam struktur atau akses database eksternal, kesalahan performa.

    1.6 Sistematika Penulisan

    Untuk memahami lebih jelas lagi laporan Skripsiini, maka penulis mengelompokkan menjadi bab dengansistem penyampaian laporan yang terbagi sebagai berikut:

    BAB I PENDAHULUAN

    Bab ini menjelaskan antara lain yaitu latarbelakang, rumusan masalah, ruang lingkup, tujuan dan manfaat penelitian sertametodologi penelitian serta sistematika penulisan.

    BAB II LANDASAN TEORI

    Bab ini berisikan beberapa definisi dari teori – teori pendukung analisa dan teori–teori lainnya yang digunakan untuk mendukung penelitian serta literature review.

    BAB III PEMBAHASAN

    Pada bab ini berisi tentang gambaran umum perusahaan,sejarah singkat, struktur organisasi dan wewenang serta tanggung jawab pada PT Modernland Realty Tbk,prosedur sistem yang berjalan dijabarkan dengan menggunakan Use Diagram, Activity Diagram, Sequence Diagram, analisa permasalahan sistem, analisa kebutuhan sistem, solusi yang diberika, serta user requiressment menggunakan Elicitation tahap I, tahap II, tahap III dan draft final elisitasi. Sedangkan untuk metode analisa sistem menggunakan analisa SWOT,analisa CSF (Critical Success Faktor, dan Value Chain.


    BAB IV PERANCANGAN SISTEM USULAN

    Pada bab ini menjelaskan mengenai berisikan rancangan sistem yang diusulkan menggunakan metode UML (Unified Modelling Language) yang terdiri Use Case Diagram, Activity Diagram dan Class Diagram,dan software Visual Paradigm, rancangan database, layout atau tampilan program serta implementasi hasil rancangan sistem yang diusulkan, uraian dari rancangan sistem ini diharapkan berjalan menjadi lebih sistematis.

    BAB V PENUTUP

    Pada bab ini dijelaskan mengenai kesimpulan dari pembahasan penelitian yang dilakukan dan saran-saran yang sebaiknya dilakukan untuk pengembangan sistem kedepan sesuai kebutuhan stakeholder.


    DAFTAR PUSTAKA

    LAMPIRAN

    BAB II

    LANDASAN TEORI

    Teori Umum

    Konsep Dasar Sistem

    1. Definisi Sistem

    Menurut Mustakini (2009:34), “Sistem dapat didefinisikan dengan pendekatan prosedur dan pendekatan komponen, sistem dapat didefinisikan sebagai kumpulan dari prosedur-prosedur yang mempunyai tujuan tertentu”.[16]

    Menurut Sutarman(2009:13), “Sistem adalah kumpulan elemen yang saling berhubungan dan berinteraksi dalam satu kesatuan untuk menjalankan suatu proses pencapaian suatu tujuan utama”.[26]

    Dari pendapat yang dikemukakan di atas dapat disimpulkan bahwa sistem adalah suatu kumpulan atau kelompok dari elemen atau komponen yang saling berhubungan atau saling berinteraksi dan saling bergantung satu sama lain untuk mencapai tujuan tertentu

    2. Karakteristik Sistem

    Menurut Jogiyanto (2009:54), suatu sistem memiliki karakteristik atau sifat-sifat tertentu, yaitu: [13]

    a. Komponen Sistem

    Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi yangbekerja sama membentuk satu kesatuan.

    b. Batas Sistem

    Daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan sistem yang lainnya atau dengan lingkungan luarnya.

    c. Lingkungan Luar Sistem

    Segala sesuatu yang berada di luar batas dari sistem yang mempengaruhi operasi sistem.

    d. Penghubung Sistem

    Merupakan media penghubung antara satu sub sistem dengan sub sistem yang lainnya.

    e. Masukan Sistem

    Energi yang masuk dari lingkungan luar ke dalam sistem sehingga menyebabkan sistem bekerja.

    f. Keluaran Sistem

    Hasil dari energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna.

    g. Pengolah Sistem

    Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolah yang akan merubahmasukan menjadi keluaran.

    h. Tujuan (Goal)Sistem

    Suatu sistem pasti mempunyai tujuan atausasaran. Jika suatu sistem tidak mempunyai sasaran, maka operasi sistem tidakakan ada gunanya

    3. Klasifikasi Sistem

    Menurut Mustakini (2009:53), suatu sistemdapat diklasifikasikan: [16]

    a. Sistem abstrak (abstactsystem) dan sistem fisik (phisicalsystem) Sistem abstrak adalah sistem yangberupa pemikiran atau ide-ide yang tidaktampak secara fisik, misalnya sistem teknologi yaitu sistem yang berupapemikiran-pemikiran hubungan antara manusia dengan Tuhan. Sitem fisik merupakansistem yang ada secara fisik

    b. Sistem Alami (naturalsystem) dan Sistem Buatan Manusia (humanmade system) Sistem alami adalah sistem yangkeberadaannya terjadi secara alami/naturaltanpa campuran tangan manusia. Sedangkan sistem buatan manusia adalah sebagaihasil kerja manusia. Contoh sistem alamiah adalah sistem tata surya yangterdiri dari atas sekumpulan planet, gugus bintang dan lainnya. Contoh sistemabstrak dapat berupa sistem komponen yang ada sebagai hasil karya teknologi yang dikembangkan manusia.

    c. Sistem pasti (deterministicsystem) dan sistem tidak tentu (probobalisticsystem) Sistem tertentu adalah sistem yangtingkah lakunya dapat ditentukan/diperkirakan sebelumnya. Sedangkan sistemtidak tentu sistem tingkah lakunya tidak dapat ditentukan sebelumnya. Sistemaplikasi komputer merupakan contoh sistem yang tingkah lakunya dapat ditentukansebelumnya. Program aplikasi yang dirancang dan dikembangkan oleh manusia dengan menggunakan prosedur yang jelas, terstruktur dan baku.

    d. Sistem Tertutup (closedsystem) dan Sistem Terbuka (opensystem) Sistem tertutup merupakan sistem yangtingkah lakunya tidak dipengaruhi oleh lingkungan luarnya. Sebaliknya, sistemterbuka mempunyai prilaku yang dipengaruhi oleh lingkungannya. Sistem aplikasikomputer merupakan sistem relativetertutup, karena tingkah laku sistem aplikasi komputer tidak dipengaruhi olehkondisi yang terjadi di luar sistem.

    2.1.2.Konsep Dasar Informasi

    Menurut Mustakini (2009:34), Istilah teknologi dan sistem informasi dapatdigunakan secara informal tanpa mendefinisikan istilah tersebut. Penerapansistem informasi pada prinsipnya lebih rumit, hal tersebut dapat dipahamisecara baik dengan melihat perspektif teknologi yang berada dalam suatuorganisasi.[16]

    1. Definisi Data

    “Datadidefinisikan representasi dunia nyata mewakili suatu objek seperti manusia,hewan, peristiwa, konsep, keadaan dan sebagainya yang direkam dalam bentukangka, huruf, simbol, teks, gambar, bunyi atau kombinasinya. Dengan kata lain,data merupakan kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian dan kesatuan yangnyata. Data merupakan material atau bahan baku yang belum mempunyai makna ataubelum berpengaruh langsung kepada pengguna sehingga perlu diolah untukdihasilkan sesuatu yang lebih bermakna” (Mulyanto, 2009:15) [18]

    2. Database

    “Menurut Jurnal CCIT Raharja Vol 6 No 1. Edhy Sutanta dan Jazi Eko Istiyanto(September, 2012: Hal 4) Database dapat dipahami sebagai sekumpulan dataterhubung (interralated data) yangdisimpan secara bersama-sama pada suatu media tanpa tergantung satu sama lain,kalupun terjadi kerangkapan maka kerangkapan tersebut harus terkontrol (controlled redundancy); data disimpan dengan cara-cara tertentu sehingga mudah untuk digunakan atau ditampilkan kembali, data dapat digunakan oleh satu ataulebih program aplikasi secara optimal, data disimpan tanpa mengalamiketergantungan dengan program yang akan menggunakannya, data disimpan sedemikian rupa sehingga proses penambahan, pengambilan dan modifikasi data dapat dilakukan dengan mudah terkontrol ( Jurnal CCIT Raharja:2012; Hal 4). [12]

    2.1.3 Definisi Informasi

    “ Menurut Sutarman (2019:14), “Informasi adalah sekumpulan fakta(data) yang diorganisasikan dengan cara tertentu sehingga mereka mempunyai artibagi si penerima”. [26]

    “ Menurut McLeod dalam Yakub (2012:8), “Informasiadalah data yang diolah menjadi bentuk yang leih berguna bagi penerimanya”. [37]

    Informasi adalah data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yanglebih berarti penerimanya, dan bermanfaat dalam mengambil suatu keputusan.Informasi dapat didefinisikan sebagai hasil dari pengolahan data dalam suatubentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimanya yang menggambarkansuatu kejadian-kejadian (Event) yang nyata (Fact)yang digunakan untuk mengambil keputusan (Jurnal CCIT ,2012:284). [22]

    1. Kualitas Informasi

    “Menurut Jogiyanto (2009:37), Informasi mempunyai tiga kualitas informasi, antara lain: [13]

    a.Accurate

    Informasi harus bebas dari kesalahankesalahan dan tidak menyesatkan, dalam hal ini informasi harus jelas mencerminkan maksudnya.

    b.Timeliness

    Informasi yang datang pada penerima tidakboleh terlambat. Informasi yang sudah usang tidak akan memiliki nilai lagikarena informasi merupakan suatu landasan dalam mengambil sebuah keputusan dimana bila mengambil keputusan terlambat maka akan bersifat fatal untuk organisasi.

    c.Relevance

    Informasi harus mempunyai manfaat untukpemakainya, dimana relevansi invormasi untuk tiap-tiap individu berbedatergantung pada yang menerima dan yang membutuhkan. Nilai informasi di tentukanoleh dua hal yaitu manfaat dan biaya. Suatu informasi dikatan bernilai apabila manfaatnya lebih efektif di bandingkan dengan biaya mendapatkanya.

    2. Nilai Informasi

    “Menurut Jogiyanto (2009:157), “Nilai dariinformasi ditentukan oleh dua hal yaitu manfaat dan biaya mendapatkannya”. Jikasuatu informasi manfaatnya lebih efektif dari biaya mendapatkannya makainformasi ini dapat dikatakan bernilai. Oleh karena itu, suatu informasidikatakan bernilai bila manfaatnya lebih efektif dibandingkan dengan biayamendapatkannya dan sebagian besar informasi tidak dapat ditaksir keuntungannyadengan satuan nilai uang tetapi dapat ditaksir nilai efektifitasnya. Pengukurandapat menggunakan analisis costeffectiveness atau cost benefit. [13]

    Nilai suatuinformasi dapat ditentukan berdasarkan sifatnya. Tentang 10 sifat yang dapatmenentukkan nilai informasi yaitu sebagai berikut :

    a. Kemudahan dalam memperoleh

    Informasi memiliki nilaiyang lebih sempurna apabila dapat diperoleh secara mudah.Informasi yang pentingdan sangat dibutuhkan menjadi tidak bernilai jika sulit di peroleh. :

    b. Sifatnya luas dan kelengkapannya
































    <div style="font-size: 12pt;font-family antara suatu sistem dengan sistemyang lainnya atau dengan lingkungan luarnya. . </P></div>


    </P></div>
    
    




    a. Komponen Sistem Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi yangbekerja sama membentuk satu kesatuan. b. Batas Sistem Daerah yang membatasi antara suatu sistem dengansistem yang lainnya atau dengan lingkungan luarnya. c. Lingkungan Luar Sistem Segala sesuatu yang berada di luar batas dari sistem yang mempengaruhioperasi sistem. d. Penghubung Sistem Merupakan media penghubung antara satu sub sistem dengan sub sistem yanglainnya. e. Masukan Sistem Energi yang masuk dari lingkungan luar ke dalamsistem sehingga menyebabkan sistem bekerja. f. Keluaran Sistem Hasil dari energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yangberguna. g. Pengolah Sistem Suatu sistem dapat mempunyai suatubagian pengolah yang akan merubah masukan menjadi keluaran.

    <p style="line-height: 2"> “Menurut Mustakini(2009:34), “Sistem dapat didefinisikan dengan pendekatan prosedurdan pendekatan komponen, sistem dapat didefinisikan sebagai kumpulan dariprosedur-prosedur yang mempunyai tujuan tertentu”.[16].</p>


    <p style="line-height: 2">Menurut Jogiyanto dalam bukunya Yakub (2012:1)[1], Menurut Jogiyanto dalam bukunya Yakub, “Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk tujuan tertentu”.</p>
    <p style="line-height: 2">Menurut McLeod dalam bukunya Yakub (2012:1)[2],Menurut McLeod dalam bukunya, “Sistem adalah sekelompok elemen-elemen yang terintegrasi dengan tujuan yang sama untuk mencapai tujuan”. </p>
    <p style="line-height: 2">Berdasarkan beberapa pendapat yang diatas dapat penulis tarik kesimpulan bahwa sistem adalah kumpulan bagian-bagian atau subsistem-subsistem yang disatukan dan dirancang untuk mencapai suatu tujuan.</p>



    <p style="line-height: 2">2. Karakteristik Sistem </p>
    <p style="line-height: 2">Menurut Tata Sutabri (2012:20)[3],sebuah sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat tertentu yang mencirikan bahwa hal tersebut bisa dikatakan sebagai suatu sistem. Adapun karakteristik yang dimaksud adalah sebagai berikut :</p>
    1. <p style="line-height: 2">Komponen Sistem (Components System)</p>
      <p style="line-height: 2">Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi, artinya saling bekerja sama membentuk satu kesatuan. Komponen-komponen sistem tersebut dapat berupa suatu subsistem. Setiap subsistem memiliki sifat dari sistem yang menjalankan suatu fungsi tertentu dan mempengaruhi proses sistem secara keseluruhan.</p>


    2. <p style="line-height: 2">Batas Sistem (Boundary System)

      Ruang lingkup sistem merupakan daerah yang membatasi antara sistem dengan sistem yang lain atau sistem dengan lingkungan luarnya. Batasan sistem ini memungkinkan suatu sistem dipandang sebagai satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan.


    3. Lingkungan Luar Sistem (Environment System)

    4. </ol>


      Bentuk apapun yang ada di luar ruang lingkup atau batasan sistem yang mempengaruhi operasi sistem tersebut disebut lingkungan luar sistem. Lingkungan luar sistem ini dapat bersifat menguntungkan dan dapat juga bersifat merugikan sistem tersebut. Dengan demikian, lingkungan luar tersebut harus tetap dijaga dan dipelihara. Lingkungan luar yang merugikan harus dikendalikan. Kalau tidak, maka akan menggangu kelangsungan hidup dari sistem tersebut.


    5. Penghubung Sistem (Interface System)

    6. </ol>


      Media yang menghubungkan sistem dengan subsistem lain disebut penghubung sistem. Penghubung ini memungkinkan sumber-sumber daya mengalir dari satu subsistem ke subsistem lain. Bentuk keluaran dari satu subsistem akan menjadi masukan untuk subsistem lain melalui penghubung tersebut. Dengan demikian, dapat terjadi suatu integrasi sistem yang membentuk satu kesatuan.


    7. Masukan Sistem (Input System)

    8. </ol>



      Energi yang dimasukkan ke dalam sistem disebut masukan sistem, yang dapat berupa pemeliharaan (maintenance input) dan sinyal (signal input). Maintenance input adalah energi yang dimasukkan supaya sistem tersebut dapat beroperasi. Signal input adalah energi yang diproses untuk mendapatkan keluaran. Contoh, di dalam suatu unit sistem komputer, program adalah maintenance input yang digunakan untuk mengoperasikan komputernya dan data adalah signal input untuk diolah menjadi informasi.


    9. Pengolahan Sistem (Processing System)

    10. </ol>



      Suatu sistem dapat mempunyai suatu proses yang akan mengubah masukan menjadi keluaran, contohnya adalah sistemakuntansi. Sistem ini akan mengolah data transaksi menjadi laporan-laporan yang dibutuhkan oleh pihak manajemen.


    11. Keluaran Sistem (Output System)

    12. </ol>




      Hasil energi diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna. Keluaran ini merupakan masukanbagi subsistem yang lain seperti sistem informasi. Keluaran yang dihasilkan adalah informasi. Informasi ini dapat digunakan sebagai masukan untuk pengambilan keputusan atau hal-hal lain yang menjadi input bagi subsitem lain.

    13. Sasaran Sistem (Objective) dantujuan (Goals)

    14. </ol>




      Suatu sistem memiliki tujuan dan sasaran yang pasti dan bersifat deterministic. Kalau suatu sistem tidakmemiliki sasaran maka operasi sistem tidak ada gunanya. Suatu sistem dikatakan berhasil bila mengenai sasaran atau tujuan yang telah direncanakan.

      Konsep Dasar Informasi

      Konsep Dasar Sistem Informasi

      Konsep Dasar Teknologi Informasi

      Teori Khusus

      1. Definisi

      Literature Review

      BAB III

      ANALISA SISTEM YANG BERJALAN

      Gambaran Umum Perusahaan

      Sejarah Singkat Perusahaan

      KotaModern dikenal sebagai “Mentengnya” Kota Tangerang, selain eksklusif kota ini memangrepresentative bagi masyarakat yang ingin tinggal di kawasan bergengsi. KotaModern adalah pelopor pembangunan kawasan di Tangerang, yang terus tumbuhberkembang dengan produk-produk inovatif, mengikuti pergerakan selera konsumenyang belakangan ini semakin dinamis. Bagi Perseroan, Kota Modern, adalah proyekperumahan pertama. Kawasan hunian seluas 400 hektar yang terletak di KecamatanCipondoh, Tangerang ini cuma berjarak 27 kilometer dari pusat Kota Jakarta.Kegiatan utama Perseroan adalah pembangunan perumahan, rumah susun,perkantoran, pusat perbelanjaan serta jasa dan pengelolaan lapangan golf.Berdasarkan Akta O.43/2011Perseroan memperluas bidang usaha yaitu pembangunan kawasan industri danpergudangan (melalui entitas anak perusahaan) dan jasa pengelolaan hotel(melalui entitas anak perusahaan). Pengembangan kawasan seluruhnya mengacu padamasterplan yang dikembangkankonsultan dan arsitek, yang sangat memahami dinamika masyarakat, dan dikelolaoleh profesional yang senantiasa memegang teguh komitmennya, baik kepada parapenghuni maupun kepada para Pemegang Saham. Kualitas pengembangan kawasandengan standar middle up sangatdirawat dengan cermat oleh Perseroan, sehingga para penghuni memperoleh banyakkeuntungan tinggal di kawasan ini. Sebagian besar produk Perseroan terjualhabis dalam tempo singkat, penyebabnya adalah kemampuan dari produk itu sendiridalam menyajikan keuntungan, terutama dalam hal harga jual kembali yang lebihtinggi. PT. Modernland Realty Tbk memang terus melakukan inovasi agar bisameningkatkan comparative advantage.Kita tahu bahwa selera konsumen terus bergerak dan berubah, karena itulahproduk yang inovatif selalu disukai oleh para konsumen pemakai dan investorperumahan.

      Struktur Organisasi Perguruan Tinggi Raharja

      Tugas dan Tanggung Jawab

      Tata Laksana Sistem Yang Berjalan

      Prosedur Sistem Yang Berjalan

      Rancangan Prosedur Sistem Berjalan

      Analisa Sistem Yang Berjalan

      Metode Analisa Sistem

      Analisa Masukan, Analisa Proses, Analisa Keluaran

      Konfigurasi Sistem Berjalan

      Permasalahan yang dihadapi dan Alternatif Pemecahan Masalah

      User Requirement

      BAB IV

      HASIL PENELITIAN

      Rancangan Sistem Usulan

      Prosedur Sistem Usulan

      Use Case Diagram Sistem Yang Diusulkan

      Activity Diagram Yang Diusulkan

      Sequence Diagram Yang Diusulkan

      Perbedaan Prosedur Antara Sistem Berjalan dan Sistem Usulan

      Rancangan Basis Data

      Normalisasi

      Spesifikasi Basis Data

      Flowchart System yang diusulkan

      Rancangan Program

      Rancangan Prototipe

      Konfigurasi Sistem Usulan

      Spesifikasi Hardware

      Aplikasi Yang Digunakan

      Hak Akses

      Testing

      Evaluasi

      Implementasi

      Schedule

      Penerapan

      Estimasi Biaya

      BAB V

      PENUTUP

      Kesimpulan

      Kesimpulan Terhadap Rumusan Masalah

      Kesimpulan Terhadap Tujuan dan Manfaat Penelitian

      Kesimpulan terhadap metode penelitian

      Saran

      Kesan

      DAFTAR PUSTAKA

      1. Jogiyanto Bukunya Yakub. 2012. “Pengantar Sistem Informasi”.Graha Ilmu
      2. McLeod Bukunya Yakub. 2012. “Pengantar Sistem Informasi”.Graha Ilmu
      3. Sutabri, Tata. 2012. “Konsep Sistem Informasi”. Yogyakarta: Andi Offset

      DAFTAR LAMPIRAN