Logika dan Algoritma (LA103F): Perbedaan revisi

Dari widuri
Lompat ke: navigasi, cari
[revisi tidak terperiksa][revisi tidak terperiksa]
(PERTEMUAN 2)
(PERTEMUAN 2)
Baris 128: Baris 128:
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2" >• adalah bagian teks algoritma yang digunakan sebagai tempat mendefinisikan nama dengan menentukan apakah teks tersebut adalah program, prosedur, fungsi.<br>Contoh:</p></div>
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2" >• adalah bagian teks algoritma yang digunakan sebagai tempat mendefinisikan nama dengan menentukan apakah teks tersebut adalah program, prosedur, fungsi.<br>Contoh:</p></div>
 
<div align="center"><img width="350" height="100" style="margin:0px" src="https://lh4.googleusercontent.com/26mggUCx0oNHwufbKg-dJILQFujmJM9-dQ3WbF_XDJ8=w702-h207-p-no"/></div>
 
<div align="center"><img width="350" height="100" style="margin:0px" src="https://lh4.googleusercontent.com/26mggUCx0oNHwufbKg-dJILQFujmJM9-dQ3WbF_XDJ8=w702-h207-p-no"/></div>
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2" ><b>5. Kamus (Deklarasi)</b></p></div>
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2" >adalah bagian teks algoritma sebagai tempat untuk mendefinisikan :<br>- Nama type<br>- Nama konstanta<br>- Nama variabel<br>- Nama fungsi<br>- Nama prosedur</p></div>
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2" >Kamus<br>{Nama type, hanya untuk type yang bukan type dasar}<br>type jam : <hh,mm,ss :integer> {yaitu “hh” jam. “mm” sebagai menit dan “ss” <br>sebagai detik}</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2" >{Nama konstanta, harus menyebutkan type dan nilai }<br>constant  phi : real = 3,14159<br>constant  nama : string = ‘Alex’<br>constant  benar : boolean = true</p></div><div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2" >{Nama Informasi, menyebutkan type}<br>x,y : integer    {suatu nilai yang bertype bilangan bulat}<br>NMax : real      {nilai maksimum yang bertype bilangan real}<br>Nama : string  {suatu nilai yang merupakan kumpulan character}<br>Cari : Boolean {suatu nilai logika}</p></div><div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2" >{Nama fungsi, menyebutkan domain dan range}<br>function RealToInt (x:real) → integer<br>{mengubah harga x yang bertype real menjadi harga ekivalen yang bertype integer}<br>{Nama prosedur, menyebutkan “IS” initial state, “FS” final state dan proses}<br>procedure tukar (input/output x,y : real)<br>{ IS x dan y terdefinisi, x = a dan y = b <br>FS x = b dan y = a<br> Proses : menukar isi informasi bilangan x dan y }</p></div>
 +
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2" >adalah bagian inti dari suatu algoritma yang berisi instruksi atau pemanggilan aksi yang telah didefinisikanKomponen algoritma (deskripsi) berupa :<br>- Instruksi dasar seperti input/output, assignment<br>- Sequence (runtutan)<br>- Operasi kondisional<br>- Perulangan</p></div>
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2" >• Contoh</p></div>
 +
 +
<div align="center"><img width="250" height="150" style="margin:0px" src=""/></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2" >• Contoh Lengkap:</p></div>
 +
 +
<div align="center"><img width="250" height="150" style="margin:0px" src=""/></div>
 +
<div align="center"><img width="250" height="150" style="margin:0px" src=""/></div>

Revisi per 12 Juli 2014 07.51

BAB I

PENDAHULUAN


LOGIKA
Diperkenalkan pertama kali oleh Aristoteles (384-322 SM)
ALGORITMA
Diperkenalkan Oleh Ahli Matematika : Abu Ja’far Muhammad Ibnu Musa Al Khawarizmi. Seorang ilmuan Persia yang menulis kitab al jabr w’al muqabala (rules of restoration and reduction) sekitar tahun 825 M

Definisi Logika

  1. penalaran atau bentuk pemikiran.

  2. ilmu yang memberikan prinsip-prinsip yang harus diikuti agar dapat berfikir valid menurut aturan yang berlaku.

Definisi Algoritma

  1. Langkah – langkah yang dilakukan agar solusi masalah dapat diperoleh.

  2. Suatu prosedur yang merupakan urutan langkah-langkah yg berintegrasi.

  3. Suatu m etode khusus yang digunakan untuk menyelesaikan suatu masalah yang nyata.(Webster Dictionary)


SILABUS

TUJUAN

Agar mahasiswa mampu untuk mengenal, mengerti dan memahami Setelah mengikuti kuliah Logika dan Algoritma mahasiswa diharapkan dapat menguasai dan dapat menjelaskan serta dapat menggunakan Logika dan Algoritma untuk memecahkan masalah baik secara teori maupun mempraktekanya ada 5 hal tujuan yaitu untuk :

  1. Memperkuat cara berfikir kita untuk menyelesaikan suatu masalah

  2. Membantu otak agar berfikir panjang

  3. Memperkuat analisis ketika pembuatan program

  4. Memperluas space berpikir


BAB II

LANDASAN TEORI

SATUAN ACARA PENGAJARAN

Kode  : LA103F

Mata Kuliah  : Logika dan Algoritma

Beban Kredit  : 3 SKS

Jenjang  : S1

Jurusan  : SI/TI/MI

Waktu Tatap Muka  : 2 X 50 Menit

Waktu Tugas Mandiri : 2 ( 2 X 50 Menit )

Metode Kuliah  : Tatap muka,Tugas,Presentasi

Alat  : RME, Multimedia Projector, Komputer dan Whiteboard

Evaluasi  : Kehadiran, Tugas, UTS, UAS

Dosen  : Ria Wulandari

TIU  : Mahasiswa dapat memahami jenis-jenis komputer, sistem kerja komputer, perangkat komputer, arus informasi menggunakan komputer, informasi dalam dunia maya perkembangan hardware dan software terkini, serta prospek pengembangan komputer di masa mendatang.

TIK  : Mahasiswa dapat memahami jenis-jenis komputer, sistem kerja komputer, perangkat komputer, arus informasi menggunakan komputer, informasi dalam dunia maya perkembangan hardware dan software terkini, serta prospek pengembangan komputer di masa mendatang.



BAB III

PEMBAHASAN MATERI

Materi Logika dan Algoritma

PERTEMUAN 1

1. Pengantar Algoritma

Apakah Itu Algoritma?'
Para ahli sejarah matematika menemukan asal kata tersebut yang berasal dari nama penulis buku arab yang terkenal yaitu:
Abu Ja’far Muhammad Ibnu Musa Al-Khuwarizmi.

Al-Khuwarizmi dibaca orang barat menjadi Algorism

• Perubahan kata dari Algorism menjadi Algorithm muncul karena kata Algorism sering dikelirukan dengan Arithmetic, sehingga akhiran –sm berubah menjadi –thm.


“Algoritma adalah urutan langkah-langkah logis penyelesaian masalah yang disusun secara sistematis dan logis”.

• Kata Logis merupakan kata kunci dalam Algoritma

• Langkah-langkah dalam Algoritma harus logis dan harus dapat ditentukan bernilai salah atau benar.

• Melaksanakan Algoritma berarti mengerjakan langkah-langkah di dalam Algoritma tersebut

• Pemroses mengerjakan proses sesuai dengan algoritma yang diberikan kepadanya
Suatu pemroses harus :

  1. Mengerti setiap langkah dalam Algoritma

  2. Mengerjakan operasi yang bersesuaian dengan langkah tersebut.

• Agar dapat dilaksanakan oleh komputer algoritma harus ditulis dalam notasi bahasa pemrograman sehingga dinamakan program.

• program adalah perwujudan atau implementasi teknis Algoritma yang ditulis dalam bahasa pemrogaman tertentu sehingga dapat dilaksanakan oleh komputer

2. Belajar Memprogram

Belajar Memprogram

• Belajar memprogram ≠ belajar bahasa pemrograman

• Belajar memprogram: belajar tentang strategi pemecahan masalah, metodologi dan sistematika pemecahan masalah

• kemudian menuliskannya dalam notasi yang disepakati bersama

• Belajar memprogram : bersifat pemahaman persoalan, analisis dan sintesis

• Belajar memprogram, titik berat : program designer

3. Belajara Bahasa Pemprograman

Belajar Bahasa Pemrograman

• Belajar bahasa pemrograman : belajar memakai suatu bahasa pemrograman, aturan sintaks, tatacara untuk memanfaatkan instruksi yang spesifik untuk setiap bahasa

• Belajar bahasa pemrograman , titik berat : coder

4. Pemrogram

Produk yang dihasilkan pemrogram :

• Program dengan rancangan yang baik (metodologis, sistematis)

• Dapat dieksekusi oleh mesin

• Berfungsi dengan benar

• Sanggup melayani segala kemungkinan masukan

• Disertai dokumentasi

• Belajar memprogram, titik berat : program designer

5. Notasi Algoritma

• Algoritma

• Aksi :

- Kejadian yang terjadi pada selang waktu terbatas (dimulai saat T0 dan berakhir pada saat T1)

- Menghasilkan efek netto yang terdefinisi dengan baik dan direncanakan

• Contoh analogi:

- Membuat pisang goreng

Notasi algoritma:

- Independen Terhadap Bahasa PemrogramanNotasi Algoritma dapat diterjemahkan ke dalam berbagai bahasa pemrogramanIndependen Terhadap Mesin Komputer

- Karena notasi algoritma independen terhadap bahasa pemrograman maka dapat diterapkan pada mesin komputer manapun.

6. Pemrograman Prosedural

• Algoritma adalah proses yang procedural

• Definisi Prosedural menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia :

  1. Tahap-tahap kegiatan untuk menyelesaikan suatu aktivitas.

  2. Metode langkah demi langkah secara eksak dalam memecahkan suatu masalah.

• Pada pemrograman procedural, program dibedakan:

- Bagian data

- Bagian instruksi

• Bagian Data terdiri atas:

- Variabel

- Konstanta

• Bagian instruksi terdiri atas:

- Runtutan (Sequence)

- Percabangan (Selection)

- Perulangan (Repetition)

7. Programming Language Paradigm

• Skema paradigma pemrograman


PERTEMUAN 2

1. Teknik Penyajian Algoritma

• Teknik Tulisan

- Structure English

- Pseudocode

• Teknik Gambar

- Structure Chart

- HIPO

- Flowchart

- Nassi Schneiderman Chart

2. Pseudocode

Pseudocode
- Kode mirip dengan kode pemrograman yang sebenarnya.
- Arti pseudo: imitasi atau mirip atau menyerupai
- Arti code: kode program.
- Basis: bahasa pemrograman- Lebih rinci dari structure English,
- Dapat menyatakan tipe data yang digunakan

struktur penulisan:
- sequence structure
- selection structure
- looping structure.

3. Aturan Penulisan Algoritma

• Setiap Algoritma akan selalu terdiri dari tiga bagian -Bagian yaitu :
- Judul (Header)
- Kamus (Deklarasi)
- Algoritma (Deskripsi)

• Komentar mengenai setiap bagian dituliskan diantara tanda kurung kurawa
contoh:

{ Komentar }

4. Judul Header

• adalah bagian teks algoritma yang digunakan sebagai tempat mendefinisikan nama dengan menentukan apakah teks tersebut adalah program, prosedur, fungsi.
Contoh:

5. Kamus (Deklarasi)

adalah bagian teks algoritma sebagai tempat untuk mendefinisikan :
- Nama type
- Nama konstanta
- Nama variabel
- Nama fungsi
- Nama prosedur

Kamus
{Nama type, hanya untuk type yang bukan type dasar}
type jam : <hh,mm,ss :integer> {yaitu “hh” jam. “mm” sebagai menit dan “ss”
sebagai detik}

{Nama konstanta, harus menyebutkan type dan nilai }
constant phi : real = 3,14159
constant nama : string = ‘Alex’
constant benar : boolean = true

{Nama Informasi, menyebutkan type}
x,y : integer {suatu nilai yang bertype bilangan bulat}
NMax : real {nilai maksimum yang bertype bilangan real}
Nama : string {suatu nilai yang merupakan kumpulan character}
Cari : Boolean {suatu nilai logika}

{Nama fungsi, menyebutkan domain dan range}
function RealToInt (x:real) → integer
{mengubah harga x yang bertype real menjadi harga ekivalen yang bertype integer}
{Nama prosedur, menyebutkan “IS” initial state, “FS” final state dan proses}
procedure tukar (input/output x,y : real)
{ IS x dan y terdefinisi, x = a dan y = b
FS x = b dan y = a
Proses : menukar isi informasi bilangan x dan y }


adalah bagian inti dari suatu algoritma yang berisi instruksi atau pemanggilan aksi yang telah didefinisikanKomponen algoritma (deskripsi) berupa :
- Instruksi dasar seperti input/output, assignment
- Sequence (runtutan)
- Operasi kondisional
- Perulangan

• Contoh

• Contoh Lengkap:

Contributors

Yessi Frecilia