SI1511489297: Perbedaan revisi
[revisi tidak terperiksa] | [revisi tidak terperiksa] |
(→Definisi Database) |
(→Definisi MYSQL) |
||
Baris 717: | Baris 717: | ||
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">Menurut Achmad Sidik dkk dalam Jurnal sisfotek Global (2018:70), <ref name="Ahmad2018.">Sidik, A., Mariana, A. R., & Anggraeny, A. R. (2018). Perancangan Sistem Informasi E-Recruitment Guru Studi Kasus di SMK Kusuma Bangsa. Jurnal Sisfotek Global, 8(1).</ref> “MySQL adalah sistem yang berguna untuk melakukan proses pengaturan koleksi-koleksi struktur data (database) baik yang meliputi proses pembuatan atau proses pengelolaan database“</div> | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">Menurut Achmad Sidik dkk dalam Jurnal sisfotek Global (2018:70), <ref name="Ahmad2018.">Sidik, A., Mariana, A. R., & Anggraeny, A. R. (2018). Perancangan Sistem Informasi E-Recruitment Guru Studi Kasus di SMK Kusuma Bangsa. Jurnal Sisfotek Global, 8(1).</ref> “MySQL adalah sistem yang berguna untuk melakukan proses pengaturan koleksi-koleksi struktur data (database) baik yang meliputi proses pembuatan atau proses pengelolaan database“</div> | ||
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">Menurut Prawido Utomo dkk dalam Jurnal Sisfotek Global (2018:64), <ref name="Prawido2018.">Utomo, P., & Sakuroh, L. (2018). Perancangan Sistem Informasi Akademik Berbasis Web di SMP PGRI 174 Cikupa. JURNAL SISFOTEK GLOBAL, 8(1).</ref> “MySQL adalah aplikasi database server. SQL merupakan kependekan dari Structured Query Language. SQL merupakan bahasa terstruktur yang digunakan untuk mengolah database. MySQL dapat digunakan untuk membuat dan mengelola database beserta isinya. Programmer atau User dapat memanfaatkan MySQL untuk menambahkan (Create), membaca atau menampilkan (Read), mengubah (Update), dan menghapus (Delete) data yang berada dalam database“</div> | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">Menurut Prawido Utomo dkk dalam Jurnal Sisfotek Global (2018:64), <ref name="Prawido2018.">Utomo, P., & Sakuroh, L. (2018). Perancangan Sistem Informasi Akademik Berbasis Web di SMP PGRI 174 Cikupa. JURNAL SISFOTEK GLOBAL, 8(1).</ref> “MySQL adalah aplikasi database server. SQL merupakan kependekan dari Structured Query Language. SQL merupakan bahasa terstruktur yang digunakan untuk mengolah database. MySQL dapat digunakan untuk membuat dan mengelola database beserta isinya. Programmer atau User dapat memanfaatkan MySQL untuk menambahkan (Create), membaca atau menampilkan (Read), mengubah (Update), dan menghapus (Delete) data yang berada dalam database“</div> | ||
− | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">Menurut fuhji ericko dkk (2018:2), <ref name="Fuhji2018."> | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">Menurut fuhji ericko dkk (2018:2), <ref name="Fuhji2018.">Sihotang, H. T. (2018). Sistem Informasi Pengagendaan Surat Berbasis Web Pada Pengadilan Tinggi Medan. Journal Of Informatic Pelita Nusantara, 3(1).</ref> “MySQL adalah perangkat lunak yang didesain khusus untuk pengolahan database dilingkungan web.“</div> |
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">Menurut Santoso dan Yulianti (2016:333), <ref name="Santoso2016.">Santoso, S. (2016). Perencanaan Dan Pembuatan Aplikasi Absensi Dosen Menggunakan Radio Frequency Identification (RFID)(Studi Kasus Politeknik Negeri Tanah Laut). Prosiding SENIATI, (Book-2).</ref> “MySQL merupakan software yang tergolong sebagai DBMS (Database Manajemen Sistem) yang bersifat open source.open source menyatakan bahwa software ini dilengkapi dengan source code (code yang dipakai untuk membuat MySQL).“</div> | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">Menurut Santoso dan Yulianti (2016:333), <ref name="Santoso2016.">Santoso, S. (2016). Perencanaan Dan Pembuatan Aplikasi Absensi Dosen Menggunakan Radio Frequency Identification (RFID)(Studi Kasus Politeknik Negeri Tanah Laut). Prosiding SENIATI, (Book-2).</ref> “MySQL merupakan software yang tergolong sebagai DBMS (Database Manajemen Sistem) yang bersifat open source.open source menyatakan bahwa software ini dilengkapi dengan source code (code yang dipakai untuk membuat MySQL).“</div> | ||
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">Dari penjelasan yang diatas dapat disimpulkan bahwa MySQL adalah aplikasi database sistem yang digunakan untuk mengelola database.</div> | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">Dari penjelasan yang diatas dapat disimpulkan bahwa MySQL adalah aplikasi database sistem yang digunakan untuk mengelola database.</div> |
Revisi per 24 Agustus 2019 16.53
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI LAYANAN PENDUDUK
PADA KELURAHAN KARANGSARI TANGERANG
Disusun Oleh :
NIM : 1511489297
NAMA : ANDI KURNIAWAN
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI
KONSENTRASI MANAJEMEN SISTEM INFORMASI
TANGERANG
(2018/2019)
UNIVERSITAS RAHARJA
LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI LAYANAN PENDUDUK
PADA KELURAHAN KARANGSARI TANGERANG
Disusun Oleh :
NIM |
: 1511489297
|
Nama |
|
Jenjang Studi |
: Strata Satu
|
Fakultas |
: Sains dan Teknologi
|
Program Studi |
: Sistem Informasi
|
Konsentrasi |
: Sistem Informasi Manajemen
|
Disahkan Oleh :
Tangerang, Juli 2019
Rektor |
Kepala Program Studi
| ||||
Universitas Raharja |
Sistem Informasi
| ||||
(Dr. PO. Abas Sunarya, M.Si.) |
(Euis Sitinur Aisyah,M.Kom)
| ||||
NIP : 000594 |
NIP : 078010
|
UNIVERSITAS RAHARJA
LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI LAYANAN PENDUDUK
PADA KELURAHAN KARANGSARI TANGERANG
Dibuat Oleh :
NIM |
: 1511489297
|
Nama |
Telah disetujui untuk dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif
Fakultas Sains dan Teknologi
Program Studi Sistem Informasi
Konsentrasi Manajemen Sistem Informasi
Disetujui Oleh :
Tangerang, Juli 2019
Pembimbing I |
Pembimbing II
| ||
( Harfizar, M.Kom) |
(Saryani, S.Kom.,M.TI)
| ||
NID : 15028 |
NID : 08167
|
UNIVERSITAS RAHARJA
LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI LAYANAN PENDUDUK
PADA KELURAHAN KARANGSARI TANGERANG
Dibuat Oleh :
NIM |
: 1511489297
|
Nama |
Telah disetujui untuk dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif
Fakultas Sains dan Teknologi
Program Studi Sistem Informasi
Konsentrasi Manajemen Sistem Informasi
Tahun Akademik 2019/2020
Disetujui Penguji :
Tangerang, .... 2019
Ketua Penguji |
Penguji I |
Penguji II
| ||
(_______________) |
(_______________) |
(_______________)
| ||
NID : |
NID : |
NID :
|
UNIVERSITAS RAHARJA
LEMBAR KEASLIAN SKRIPSI
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI LAYANAN PENDUDUK
PADA KELURAHAN KARANGSARI TANGERANG
Disusun Oleh :
NIM |
: 1511489297
|
Nama |
|
Jenjang Studi |
: Strata Satu
|
Fakultas |
: Sains dan Teknologi
|
Program Studi |
: Sistem Informasi
|
Konsentrasi |
: Manajemen Sistem Informasi
|
Menyatakan bahwa Skripsi ini merupakan karya tulis saya sendiri dan bukan merupakan tiruan, salinan, atau duplikat dari Skripsi yang telah dipergunakan untuk mendapatkan gelar Sarjana Komputer baik di lingkungan Universitas Raharja maupun di Universitas lain, serta belum pernah dipublikasikan.
Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab, serta bersedia menerima sanksi jika pernyataan diatas tidak benar.
Tangerang, Juli 2019
NIM : 1511489297
|
)*Tanda tangan dibubuhi materai 6.000;
ABSTRAKSI
Perkembangan arus globalisasi yang masuk ke negara Indonesia sudah tidak dapat dibendung lagi. Ditandai dengan semakin canggihnya teknologi, kini dunia telah memasuki era revolusi 4.0. Hal ini juga berlaku bagi instasi negara seperti kecamatan dan kelurahan, dimana mereka dituntut untuk dapat memberikan pelayanan yang prima dan cepat bagi kepuasan masyarakat. Dalam aktivitasnya, kantor Kelurahan Karangsari masih melakukan layanan kependudukan secara manual yaitu dengan cara datang ke kelurahan untuk mengantri dan mengambil formulir yang dibutuhkan lalu mengambil persyaratan yang diperlukan dan melakukan pengecekan persyaratan dan dalam pencarian data penduduk memerlukan waktu yang cukup lama.Teknologi saat ini sangat dibutuhkan dalam pelaksanaannya, karena saat ini masyarakat menginginkan cara yang praktis dan cepat, mereka sudah meninggalkan cara yang konvensional karna dianggap tidak efektif dan efisien. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan Analisa SWOT (strengths, weaknesses, Oportunities, threat) dan rancangan model menggunakan unified modeling language (UML) untuk menggambarkan kebutuhan user agar sistem layanan penduduk dapat terkomputerisasi sehingga sistem lebih mudah diakses, sistem juga terintegrasi dengan database.
Kata kunci : Perkembangan arus globalisasi, kelurahan, layanan penduduk, Metode
ABSTRACT
The development of the globalization flow that has entered the country of Indonesia can no longer be dammed. Marked by increasingly sophisticated technology, now the world has entered the era of revolution 4.0. This also applies to state institutions such as sub-districts and villages, where they are required to be able to provide excellent and fast service for community satisfaction. In its activities, the Karangsari Urban Village office still performs population services manually by coming to the kelurahan to queue up and take the required forms and then take the necessary requirements and check the requirements and search for population data takes a long time. Technology is currently needed in its implementation, because now people want a practical and fast way, they have abandoned the conventional way because they are considered ineffective and inefficient. The method used in this study uses SWOT analysis (strengths, weaknesses, opportunities, threats) and the design of the model using a unified modeling language (UML) to describe the user's need for a computerized service system so that the system is more accessible, the system is also integrated with the database.
Keywords:Development of globalization, urban village, population services, Methods
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, puji dan syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunianya sehingga penulis dapat menyelesaikan Skripsi dengan judul "PERANCANGAN SISTEM INFORMASI LAYANAN PENDUDUK PADA KELURAHAN KARANGSARI TANGERANG”.
Tujuan penulisan Laporan Skripsi ini adalah sebagai syarat dalam menyelesaikan Program Pendidikan Strata 1 Program Studi Sistem Informasi (Disesuaikan) pada Universitas Raharja.
Penulis menyadari bahwa tanpa adanya bimbingan dan dorongan dari banyak pihak penulis tidak akan dapat menyelesaikan Skripsi ini dengan baik dan tepat pada waktunya. Pada kesempatan ini pula penulis menyampaikan ucapan terimakasih kepada :
- Bapak Dr. Po. Abas Sunarya, M.Si. selaku Rektor Universitas Raharja
- Bapak Dr. Henderi, S.Kom., M.Kom. selaku Dekan Fakultas Universitas Raharja.
- Bapak Padeli, M.Kom. selaku Wakil Dekan Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Raharja.
- Ibu Euis Sitinur Aisyah,M.Kom. selaku Kepala Program Studi Sistem Informasi.
- Bapak Harfizar, M.Kom sebagai Dosen Pembimbing I yang telah memberikan bimbingan dan masukan kepada penulis sehingga Skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik
- Ibu Saryani, S.Kom.,M.TI sebagai Dosen Pembimbing II yang telah meluangkan waktunya untuk memberikan bimbingan, masukan dan motivasi kepada penulis.
- Bapak H.Sunarwan, SE selaku stakeholder yang telah memberikan kontribusi besar di dalam lancarnya proses penelitin skripsi ini.
- Bapak dan Ibu Dosen serta Staff Universitas Raharja yang telah memberikan bekal ilmu pengetahuan dan motivasi kepada penulis.
- Keluarga tercinta yang telah memberikan doa, dukungan moril maupun materil sehingga Skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik
- Teman - teman seperjuangan yang selalu ada dan memberikan semangat.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan Laporan Skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu kritik dan saran yang membangun, penulis harapkan sebagai pemicu untuk dapat berkarya lebih baik lagi. Semoga Laporan ini bermanfaat bagi pihak yang membutuhkan.
Daftar isi
- 1 BAB I
- 2 BAB II
- 2.1 Teori Umum
- 2.2 Teori Khusus
- 2.2.1 Konsep Dasar Layanan
- 2.2.2 Konsep Dasar Penduduk
- 2.2.3 Konsep Dasar UML (Unified Modeling Language)
- 2.2.4 Konsep Dasar Database
- 2.2.5 Konsep Dasar PHP
- 2.2.6 Konsep Dasar MYSQL
- 2.2.7 Konsep Dasar XAMPP
- 2.2.8 Definis SWOT
- 2.2.9 Definisi Sublime Text
- 2.2.10 Definisi Black Box Testing
- 2.2.11 Konsep Dasar Elisitas
- 2.2.12 Konsep Literature Review
- 2.2.13 Literature Review
- 3 BAB III
- 3.1 Gambaran Umum Kantor Kelurahan Karangsari
- 3.2 Tata Laksana Sistem Yang Berjalan
- 3.3 Konfigurasi Sistem yang Berjalan
- 3.4 Permasalahan yang dihadapi dan Alternatif Pemecahan Masalah
- 3.5 User Requirement
- 4 BAB IV
- 4.1 Rancangan Sistem Usulan
- 4.2 Diagram Rancangan Sistem
- 4.3 4.1.5 Perbedaan Prosedur Antara Sistem Berjalan dan Sistem Usulan
- 4.4 Rancangan Basis Data
- 4.5 Rancangan Tampilan Sistem Yang Diusulkan
- 4.6 Konfigurasi Sistem yang Diusulkan
- 4.7 Blackbox Testing
- 4.8 Evaluasi
- 4.9 Jadwal Penelitian
- 4.10 Estimasi Biaya
- 5 BAB V
- 6 DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR GAMBAR
- Gambar 3.1 Struktur Organisasi Kelurahan Karangsari
- Gambar 3.2 Use Case Diagram Yang Berjalan Pada kelurahan
- Gambar 3.3 Activity Diagram Pada Kelurahan Karangsari
- Gambar 3.4 Sequence Diagram pada Kelurahan Karangsari
- Gambar 4.1 Use Case Layanan Penduduk Pada Kelurahan Karangsari
- Gambar 4.2 Activity Diagram Penduduk Yang Diusulkan
- Gambar 4.3 Activity Diagram Admin Yang Diusulkan
- Gambar 4.4 Activity Diagram Staff Yang Diusulkan
- Gambar 4.5 Activity Diagram Sekretaris Yang Diusulkan
- Gambar 4.6 Activity Diagram Lurah Yang Diusulkan
- Gambar 4.7 Sequence Diagram Penduduk Yang Diusulkan
- Gambar 4.8 Sequence Diagram Admin Yang Diusulkan
- Gambar 4.9 Sequence Diagram Staff Yang Diusulkan
- Gambar 4.10 Sequence Diagram Sekretaris Yang Diusulkan
- Gambar 4.11 Sequence Diagram Lurah Yang Diusulkan
- Gambar 4.12 Class Diagram Layanan Penduduk Yang Diusulkan
- Gambar 4.13 Tampilan Halaman Utama
- Gambar 4.14 Menu Registrasi KTP
- Gambar 4.15 Menu Pindahan
- Gambar 4.16 Tampilan Login
- Gambar 4.17 Tampilan Menu Utama Admin
- Gambar 4.18 Tampilan Menu Registrasi KTP Admin
- Gambar 4.19 Tampilan Menu Pindahan Admin
- Gambar 4.20 Tampilan Menu Data Penduduk Admin
- Gambar 4.21 Tampilan Menu Report Penduduk Admin
- Gambar 4.22 Tampilan Menu Report Registrasi KTP Admin
- Gambar 4.23 Tampilan Menu Master Data Role Admin
- Gambar 4.24 Tampilkan Menu Master Data User Admin
- Gambar 4.25 Tampilan Menu Change Password
DAFTAR TABEL
- Tabel 3.1 Analisa SWOT
- Tabel 3.2 Elisitasi Tahap I
- Tabel 3.3 Elisitasi Tahap II
- Tabel 3.4 Elisitasi Tahap III
- Tabel 3.5 Elisitasi Tahap Final
- Tabel 4.1 Perbedaan prosedure antara system berjalan dan system yang diusulkan
- Tabel 4.2 Struktur Tabel Menu
- Tabel 4.3 Struktur Tabel Role
- Tabel 4.4 Struktur Tabel User
- Tabel 4.5 Struktur Tabel Menu Penduduk
- Tabel 4.6 Struktur Tabel KTP
- Tabel 4.7 Struktur Tabel Ktp Kk
- Tabel 4.8 Struktur Tabel Pindah
- Tabel 4.9 Struktur Tabel Pindah_Keluarga
- Tabel 4.10 Struktur Tabel Report Penduduk
- Tabel 4.11 Struktur Tabel Report KTP
- Tabel 4.12 Pengujian Blackbox Testing
- Tabel 4.13 Jadwal Penelitian
- Tabel 4.14 Estimasi Biaya
DAFTAR SIMBOL
DAFTAR SIMBOL USE CASE DIAGRAM
DAFTAR SIMBOL ACTIVITY DIAGRAM
DAFTAR SIMBOL SEQUENCE DIAGRAM
BAB I
Latar Belakang
Perkembangan arus globalisasi yang masuk ke negara Indonesia sudah tidak dapat dibendung lagi. Ditandai dengan semakin canggihnya teknologi, kini dunia telah memasuki era revolusi 4.0.
Seiring dengan dimulainya era revolusi 4.0, di mana pada era ini menawarkan segala kemudahan dan kecepatan dalam mengakses segala aspek kehidupan. Seperti yang tengah populer saat ini, masyarakat sangat dimanjakan dengan berbagai kemudahan teknologi pembayaran yang ada seperti e-wallet, e-banking, e-payment dan sebagainya sehingga akan menggeser transaksi konvensional.
Hal ini juga berlaku bagi instasi negara seperti kecamatan dan kelurahan, dimana mereka dituntut untuk dapat memberikan pelayanan yang prima dan cepat bagi kepuasan masyarakat. Pelayanan yang cepat tentunya tidak tercipta dengan sendirinya. Teknologi sangat dibutuhkan dalam pelaksanaannya, karena saat ini masyarakat menginginkan cara yang praktis dan cepat, mereka sudah meninggalkan cara yang konvensional karna dianggap tidak efektif dan efisien.
Kelurahan Karangsari merupakan salah satu kelurahan yang ada di Kota Tangerang dengan jumlah penduduk sekitar 132.789 jiwa. Dalam aktivitasnya, kantor Kelurahan Karangsari masih melakukan layanan kependudukan secara manual. Hal ini dinilai tidak efektif dan memperlambat produktivitas kinerja instansi itu sendiri. Bahkan banyak masyarakat yang enggan datang ke kelurahan untuk mengurus urusan kependudukannya dengan alasan karena mereka tidak ingin membuang-buang waktu mereka. Oleh karena itu, sistem informasi berbasis web akan sangat dibutuhkan untuk dapat meningkatkan pelayanan bagi masyarakat. Selain itu jika tepat sasaran, penggunaan sistem informasi ini juga dapat meringankan pekerjaan petugas kelurahan.
Berdasarkan uraian dan permasalahan tersebut, maka penulis memilih judul “Perancangan Sistem Informasi Layanan Penduduk Pada Kelurahan Karangsari Tangerang”. Penulis berharap jika nantinya Web layanan kependudukan ini dapat menjadi alternatif dalam penyelesaian masalah, sekaligus dapat membantu meningkatkan produktivitas kinerja dan penduduk dari kantor Kelurahan Karangsari.
Rumusan Masalah
Dengan Latar belakang yang ada maka penulis dapat menemukan beberapa masalah sebagai berikut :
- Bagaimana sistem proses Layanan penduduk pada kelurahan Karangsari saat ini?
- Apakah proses Layanan Penduduk pada Kantor Kelurahan Karangsari yang berjalan saat ini Sudah berjalan dengan akurat dan cepat?
- Bagaimana merancang sistem layanan penduduk pada Kelurahan Karangsari Sehingga dapat menyelesaikan permasalahan yang ada ?
Ruang Lingkup
Agar dalam pembahasan lebih terarah dan berjalan dengan baik maka perlu adanya ruang lingkup penelitian mulai dari pengolahan data penduduk sampai dengan pembuatan laporan.
Tujuan dan Manfaat Penelitian
Tujuan Penelitian
Penelitian yang dilakukan bertujuan untuk :
- Untuk mengetahui bagaimana proses layanan penduduk pada kantor Kelurahan Karangsari
- Untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan pada sistem yang ada di Kantor Kelurahan Karangsari yang sedang berjalan saat ini
- Membuat sistem layanan penduduk pada Kantor Kelurahan Karangsari menjadi lebih efektif dan efisien
Manfaat penelitian
Adapun manfaat dari hasil penelitian, diharapkan mampu memberikan manfaat pada Kelurahan Karangsari diantaranya:
- Dapat menambah Pengetahuan, pengalaman dan pengamatan pada sebuah sistem layanan penduduk pada Kantor Kelurahan Karansari
- Mengidentifikasi hambatan yang ada pada proses layanan penduduk yang dijadikan dasar untuk menghasilkan proses layanan penduduk yang akurat dan cepat
- Dapat membuat sebuah sistem informasi layanan penduduk yang baru dan menggantikan sistem informasi layanan penduduk yang lama pada Kantor Kelurahan Karangsari
Metodologi Penelitian
Dalam pengumpulan data yang di perlukan dalam penyusunan laporan skripsi menggunakan beberapa metode sebagai berikut :
Metode Pengumpulan Data
- Metode Observasi
Adalah metode pengumpulan data dengan cara pengamati langsung secara sistematis dalam proses pengolahan penduduk pada Kantor Kelurahan Karangsari jl. Pembangunan VI No. 58, Kecamatan Nelgasari. Kode Pos 15121
- Metode Wawancara
Adalah metode untuk menggunakan data dengan mewawancarai secara lisan. Dalam hal ini wawancara dilakukan kepada salah satu pegawai kelurahan karangsari,yaitu bapak H.Sunarwan.SE yang menjabat sebagai Sekretaris Kelurahan Karangsari
- Metode Studi Pustaka
Metode penelitian yang dilakukan untuk mendapatkan informasi yang terkait dengan prmasalahan yang akan di teliti, penulis mendapatkan data dengan cara membaca buku-buku atau literature yang ada serta melalui sumber dari kepustakaan yang berhubungan dengan pengolahan data kemudian merangkum dan mengutip data sebagai acuan penulis.
Metode Analisa
Setelah dilakukannya proses pengumpulan data melalui beberapa metode, maka data yang ada akan di olah dan di analisis untuk mendapatkan suatu akhir yang bermanfaat untuk pembaca dan penulis dalam Metode analisis yang digunakan dalam dalam penelitian ini adalah Metode Analisa SWOT, yaitu Kekuatan (Strengths) , Kelemahan (Weakness) , Kesempatan (Opportunities) , Ancaman (Threats). Analisis SWOT adalah suatu metode yang digunakan untuk melihat kondisi kantor Kelurahan baik internal maupun eksternal yang kemudian dijadikan indicator untuk mengetahui kekuatan,kelemahan,peluang, dan ancaman terhadap kantor Kelurahan Karangsari sehingga dapat membantu dalam pembuatan keputusan.
Metode Perancangan
Perancangan Sistem Informasi Layanan Penduduk Pada Kelurahan Karangsari ini menggunakan beberapa software dalam perancangannya, antara lain rancangan model menggunakan unified modeling language (UML), Sublime text editor,database menggunakan Mysql, untuk program yang digunakan php dan aplikasi yang digunakan Xampp.
Metode Pengujian atau Testing
Dalam metode pengujian atau testing ini menggunakan Black Box Testing. Pengujian ini dilakukan untuk mengetahui kesalahan-kesalahan yang mungkin terjadi di dalam sistem yang di bangun.
Sistematika Penulisan
Untuk memahami lebih jelas mengenai penelitian skripsi ini, dikelompokan menjadi beberapa sub-bab pemaasan dengan sistematika penulisan sebagai berikut :
BAB I PENDAHULUAN
Bab ini berisi tentang latar belakang masalah, perumusan masalah, ruang lingkup penelitian, tujuan dan manfaat penelitian, metode penelitian dan sistematika penulisan.
BAB II LANDASAN TEORI
Pada bab dua ini menjelaskan mengenai definisi - definisi yang berhubungan dengan permasalahan yang ada pada sitem yang berjalan di kantor kelurahan karangsari saat ini,seperti landasan teori yang membahas tentang konsep dasar sistem pengolahan data penduduk serta membahas teori teori pendukung lainnya yang berhubungan dengan topic yang akan di bahas.
BAB III ANALISA SISTEM YANG BERJALAN
Bab ini berisikan gambaran umum dan sejarah singkat Kantor Kelurahan Karangsari, struktur organisasi, tata laksana sistem yang berjalan, analisa sistem yang berjalan, permasalahan dan alternatif pemecahan masalah, user requirement (elisitasi) yang terdiri dari 3 (tiga) tahap elisitasi, yaitu elisitasi tahap I, elisitasi tahap II, elisitasi tahap III, serta final draft elisitasi.
BAB IV RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN
Pada bab ini akan menjelaskan usulan sistem yang di gambarkan pada unified modeling language (UML), rancangan dalam database, tampilan program serta implementasi sistem yang diusulkan.
BAB V PENUTUP
Pada bab ini berisi tentang kesimpulan dan saran yang dapat diberikan peneliti selama proses yang dilakukan.
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
BAB II
Teori Umum
Konsep Dasar Perancangan Sistem
Definisi Perancangan Sistem
Menurut Maimunah dkk (2016:203),[1] “Perancangan sistem adalah fase pengembangan sistem yang mendefinisikan bagaimana sistem informasi akan melakukan perancangan untuk mendapatkan solusi pemecahan masalah”.
Menurut Windha dan Aziz Ahmadi (2015:10),[2]."Perancangan sistem merupakan tahap lanjutan setelah tahap analisis sistem, yang bertujuan untuk mendefinisikan kebutuhan-kebutuhan fungsional, mempersiapkan rancang bangun implementasi sistem baru, menggambarkan sistem baru, mengatur dan merencanakan elemen-elemen yang terpisah ke dalam satu kesatuan yang utuh serta mengkonfigurasikan perangkat-perangkat yang dibutuhkan dalam perancangan sistem baru"
Tujuan Perancangan Perancangan Sistem
- Untuk memenuhi kebutuhan pemakai sistem informasi.
- Untuk memberikan gambaran yang jelas dan rancang bangun lengkap kepada pemrogram komputer dan ahli teknik lain yang terlibat.
- Untuk mendukung pengolahan pelaporan manajemen dan mendukung perusahaan.
Tahapan Perancangan Sistem
- Menyiapkan perancangan sistem secara rinci. Analisis bekerjasama dengan pemakai dan mendokumentasikan rancangan sistem baru menggunakan peralatan tertentu.
- Mengidentifikasi alternatif konfigurasi sistem. Analisis harus mengidentifikasi konfigurasi peralatan komputer yang memberi hasil sesuai dengan yang diperlukan untuk menyelesaikan proses.
- Mengevaluasi alternatif konfigurasi sistem. Analisis bekerjasama dengan manajer untuk mengevaluasi alternatif.
- Memilih konfigurasi terbaik.
- Menyiapkan usulan implementasi.
- Menyiapkan usulan penerapan yang memberi ringkasan tugas-tugas penerapan yang harus dilakukan dari dokumentasi perancangan.
- Menyetujui dan menolak penerapan sistem.
Konsep Dasar Sistem
Definisi Sistem
Karakteristik Sistem
- Komponen (Components)
Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen-komponen yang saling berinteraksi, yang artinya saling bekerja sama membentuk satu kesatuan. Komponen sistem terdiri dari komponen yang berupa sub sistem atau begian-bagian dari sistem. - Batasan Sistem (Boundary)
Batasan sistem merupakan daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan sistem yang lain atau dengan lingkungan luarnya. Batasan sistem ini memungkinkan suatu sistem dipandang sebagai suatu kesatuan. Batasan suatu sistem menunjukan ruang lingkup (scope) dari sistem tersebut. - Lingkungan Luar Sistem (Environtment)
Lingkungan luar sistem (environment) adalah diluar batas dari sistem yang mempengaruhi operasi sistem. Lingkungan dapat bersifat menguntungkan yang harus tetap dijaga dan yang merugikan yang harus dijaga dan dikendalikan, kalau tidak akan mengganggu kelangsungan hidup dari sistem. - Penghubung Sistem (Interface)
Penghubung sistem merupakan media penghubung antara satu subsitem dengan subsistem lainnya. Melalui penghubung ini memungkinkan sumber-sumber daya mengalir dari subsitem ke subsistem lain. Keluaran (output) dari subsistem akan menjadi masukan (input) untuk subsistem lain melalui penghubung. - Masukan Sistem
Masukkan adalah energi yang dimasukkan ke dalam sistem, yang dapat berupa perawatan (maintenace input), dan masukkan sinyal (signal input) . Maintenance input adalah energi yang di masukkan agar sistem dapat beroperasi. Signal input adalah energi yang diproses untuk di dapatkan keluaran. - Keluaran Sistem (Output)
Keluaran sistem adalah hasil dari energi yang diolah dan diklasifikasi menjadi keluaran yang berguna dan sisa pembuangan. Contoh komputer menghasilkan panas yang merupakan sisa pembuangan. Sedangkan informasi adalah keluaran yang dibutuhkan. - Pengolahan Sistem (Proses)
Suatu sistem menjadi bagian pengolah yang akan merubah masukkan menjadi keluaran. Sistem produksi akan mengolah bahan baku menjadi bahan jadi, sistem akuntansi akan mengolah data menjadi laporan-laporan keuangan. - Sasaran Sistem (Objective)
Suatu sistem pasti mempunyai tujuan (goals) atau sasaran (objective). Sasaran dari sistem sangat menentukan input yang dibutuhkan sistem dan keluaran yang akan dihasilkan sistem.
Klasifikasi Sistem
- Sistem Abstrak (Abstract System) dan Sistem Fisik (Physical System).
Sistem abstrak merupakan sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang tidak tampak secara fisik. Misalnya sistem teologi, yaitu sistem yang berupa pemikiran-pemikiran hubungan anatara manusia dengan Tuhan. Sistem fisik merupakan sistem yang ada secara fisik. Misalnya sistem komputer, sistem produksi, dan sistem transportasi. - Sistem Dapat Dipastikan dan Sistem Tidak Dapat Dipastikan.
Sistem dapat dipastikan merupakan suatu sistem yang input, proses dan output sudah ditentukan sejak awal. Sudah dideskripsikan dengan jelas apa inputnya seperti apa. Sedangkan sistem tidak dapat dipastikan atau sistem probabilistik merupakan sebuah sistem yang belum terdefinisi dengan jelas salah satu dari input-proses-output atau ketiganya belum terdefinisi dengan jelas. - Sistem Tertutup dan Sistem Terbuka.
Sistem tertutup dan sistem terbuka yang membedakan adalah ada faktor-faktor yang mempengaruhi dari luar sistem atau tidak, jika tidak ada faktor-faktor yang mempengaruhi dari luar itu bisa disebut dengan sistem tertutup tapi jika ada pengaruh komponen dari luar disebut sistem terbuka. - Sistem Manusia dan Sistem Mesin.
Sistem manusia dan sistem mesin merupakan sebuah klasifikasi sistem jika dipandang dari pelakunya. Pada zaman yang semakin global dan semuanya serba maju ini tidak semua sistem dikerjakan oleh manusia tapi beberapa sistem dikerjakan oleh mesin tergantung dari kebutuhannya. Sistem manusia adalah suatu sistem yang proses kerjanya dilakukan oleh manusia sebagai contoh pelaku sistem organisasi, sistem akademik yang masih manual, transaksi jual beli dipasar tradisional, dll. Adapun sistem mesin merupakan sebuah sistem yang proses kerjanya dilakukan oleh mesin, sebagai contoh sistem motor, mobil, mesin industri dan lain-lain. - Sistem Sederhana dan Sistem Kompleks.
Sistem dilihat dari tingkat kekomplekan masalahnya dibagi menjadi 2 (dua) yaitu sistem sederhana dan sistem kompleks. Sistem sederhana merupakan sistem yang sedikit subsistemnya dan komponen-komponennya pun sedikit. Adapun sistem kompleks adalah sistem yang banyak sub-sub sistemnya sehingga proses dari sistem itu sangat rumit. - Sistem Bisa Beradaptasi dan Sistem Tidak Bisa Beradaptasi.
Sistem yang bisa beradaptasi terhadap lingkungannya merupakan sebuah sistem yang mampu bertahan dengan adanya perubahan lingkungan. Sedangkan sistem yang tidak bisa beradaptasi dengan lingkungan merupakan sebuah sistem yang tidak mampu bertahan jika terjadi perubahan lingkungan. - Sistem Alamiah (Natural System) dan Sistem Buatan Manusia (Human Made System).
Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi melalui proses alam, tidak dibuat manusia. Misalnya sistem tata surya. Sistem buatan manusia adalah sistem yang melibatkan interaksi manusia dengan mesin yang disebut human machine system. Misalnya sistem telekomunikasi. - Sistem Sementara dan Sistem Selamanya.
Sistem sementara dan sistem selamanya merupakan klasifikasi sistem jika dilihat dari pemakainya. Sistem sementara merupakan sebuah sistem yang dibangun dan digunakan untuk waktu sementara, sebagai contoh sistem pemilihan presiden, setelah proses pemilihan presiden sudah tidak dipakai lagi dan untuk pemilihan 5 (lima) tahun mendatang kemungkinan sistem selamanya merupakan sistem yang dipakai untuk jangka panjang atau digunakan selamanya, misalnya sistem pencernaan.
Konsep Dasar Informasi
Definisi Informasi
Kualitas Informasi
- Informasi Harus Akurat (Accurate)
Yang dimaksud dari informasi harus akurat adalah infomasi harus bebas dari kesalahan dan tidak bias atau menyesatkan. Informasi yang akurat juga berarti bahwa informasi harus jelas mencerminkan dari maksudnya. - Tepat Waktu
Informasi harus tepat waktu artinta informasi yang disampaikan kepada penerima tidak boleh terlambat, karena informasi yang sudah terlambat tidak akan mempunyai nilai lagi. - Relevan (Relevance)
Informasi yang relevan adalah informasi yang mempunyai manfaat bagi pemakainya. Relevansi untuk setiap orang satu dengan yang lainnya adalah berbeda.
Nilai Informasi
- Kemudahan dalam Memperoleh (Accesibility), Informasi memiliki nilai yang lebih sempurna apabila dapat diperoleh secara mudah. Informasi yang penting dan sangat dibutuhkan menjadi tidak bernilai jika sulit diperoleh.
- Sifat Luas dan Kelengkapannya (Comprehensiveness) Informasi mempunyai nilai yang lebih sempurna apabila mempunyai lingkup atau cakupan yang luas dan lengkap. Informasi sepotong dan tidak lengkap menjadi tidak bernilai, karena tidak dapat digunakan secara baik.
- Ketelitian (Accuracy) Informasi mempunyai nilai yang lebih sempurna apabila mempunyai ketelitian yang tinggi. Informasi menjadi tidak bernilai jika tidak akurat karena akan mengakibatkan kesalahan pengambilan keputusan.
- Kecocokan dengan Pengguna (Relevance) Informasi mempunyai nilai yang lebih sempurna apabila sesuai dengan kebutuhan penggunanya. Informasi berharga dan penting menjadi tidak bernilai jika tidak sesuai dengan kebutuhan penggunanya karena tidak dapat dimanfaatkan untuk pengambilan keputusan.
- Ketepatan Waktu (Timelines) Informasi mempunyai nilai yang lebih sempurna apabila dapat diterima oleh pengguna pada saat yang tepat. Informasi berharga dan penting menjadi tidak bernilai jika terlambat diterima atau usang, karena tidak dapat dimanfaatkan pada saat pengambilan keputusan.
- Kejelasan (Clarity) Informasi yang jelas akan meningkatkan kesempurnaan nila iinformasi. Kejelasan informasi dipengaruhi oleh bentuk danformat informasi.
- Fleksibilitas (Flexibility) Nilai informasi semakin sempurna apabila memiliki fleksibilitas tinggi. Fleksibilitas informasi diperlukan oleh para manager atau pimpinan pada saat pengambilan keputusan.
- Dapat Dibuktikan (Verified) Nilai informasi semakin sempurna apabila informasi tersebut dapat dibuktikan kebenarannya.Tidak Ada Prasangka (Unprejudiced) Nilai informasi semakin sempurna apabila informasi tersebut tidak menimbulkan prasangka dan keraguan adanya kesalahan informasi.
- Dapat Diukur (Measurable) Informasi untuk pengambilan keputusan seharusnya dapat diukur agar dapat mencapai nilai yang sempurna
</ol>
Definisi Data
Konsep Dasar Sistem Informasi
Definisi Sistem Informasi
Komponen Sistem Informasi
- Komponen Input, adalah data yang masuk kedalam sistem informasi.
- Komponen Model, adalah kombinasi prosedur,logika dan model matematika yang memproses data yang tersimpan di basis data dengan cara yang sudah ditentukan untuk menghasilkan keluaran yang di inginkan.
- Komponen Output, adalah hasil informasi yang berkualitas dan dokumentasi yang berguna untuk semua tingkat menejemen serta semua pemakai sistem.
- Komponen Teknologi, adalah alat dalam sistem informasi, teknologi digunakan dalam menerima input, menjalankan model, menyimpan dan mengakses data menghasilkan dan mengirimkan output dan memantau pengendalian sistem.
- Komponen Basis Data, adalah kompulan data yang saling berhubungan yang tersimpan didalam komputer dengan menggunakan software database.
- Komponen Kontrol, adalah komponen yang mengendalikan gangguan terhadap sistem informasi.
Tujuan Sistem Informasi
- Kegunaan (Usefulness). Sistem harus menghasilkan informasi yang akurat, tepat waktu, dan relevan untuk pengambilan keputusan manajemen dan personil operasi di dalam organisasi.
- Ekonomi (Economic). Semua bagian komponen sistem termasuk laporan-laporan, pengendalianpengendalian, mesin-mesin harus menyumbang suatu nilai manfaat setidak-tidaknya sebesar biaya yang dibutuhkan.
- Keandalan (Realibility). Keluaran sistem harus mempunyai tingkatan ketelitian yang tinggi dan sistem itu sendiri harus mampu beroperasi secara efektif bahkan pada waktu komponen manusia tidak hadir atau saat komponen mesin tidak beroperasi secara temporer.
- Pelayanan Langganan (Customer Service). Sistem harus memberikan pelayanan dengan baik atau ramah kepada para pelanggan. Sehingga sistem tersebut dapat diminati oleh para pelanggannya.
- Kesederhanaan (Simplicity). Sistem harus cukup sederhana sehingga terstruktur dan operasinya dapat dengan mudah dimengerti dan prosedurnya mudah diikuti.
- Fleksibilitas (Fleksibility). Sistem harus cukup fleksibel untuk menangani perubahan-perubahan yang terjadi, kepentingannya cukup beralasan dalam kondisi dimana sistem beroperasi atau dalam kebutuhan yang diwajibkan oleh organisasi
Konsep Dasar Analisa Sistem
Definisi Analisa Sistem
Teori Khusus
Konsep Dasar Layanan
Definisi Layanan
- High contact service adalah sebuah klasifikasi dari pelayanan jasa dimana frekuensi hubungan antara konsumen dan juga penyedia produk dan jasa sangatlah tinggi, konsumen selalu ingin terlibat di dalam sebuah proses dari layanan jasa tersebut
- Low contact service adalah klasifikasi pelayanan jasa dimana tingkat hubungan atau kontak antara konsumen dengan sebuah penyedia produk dan jasa tidaklah terlalu tinggi. Physical contact dengan konsumen diibaratkan hanya terjadi di front desk yang termasuk kedalam klasifikasi low contact service. Misalkan ialah lembaga keuangan.
Konsep Dasar Penduduk
Definisi Penduduk
Konsep Dasar UML (Unified Modeling Language)
Definisi UML (Unified Modeling Language)
Jenis – jenis diagram UML (Unified Modeling Language)
- Use Case Diagram
Menurut Hendini dalam Jurnal Khatulistiwa Informatika(2016:108),[24] “Use case diagram merupakan pemodelan untuk kelakuakn (behavior) sistem informasi yang akan dibuat. Use case digunakan untuk mengetahui fungsi apa saja yang ada di dalam sistem informasi dan siapa saja yang berhak menggunakan fungsi-fungsi tersebut“ - Activity Diagram
Menurut Hendini dalam Jurnal Khatulistiwa Informatika(2016:109),[24] “Activity Diagram menggambarkan workflow (aliran kerja) atau aktivitas dari sebuah sistem atau proses bisnis.”“ - Sequence Diagram
Menurut Hendini dalam Jurnal Khatulistiwa Informatika(2016:110),[24] “Sequence Diagram menggambarkan kelakuan objek pada use case dengan mendeskripsikan waktu hidup objek dan pesan yang dikirimkan dan diterima antar objek“ - Class Diagram
Menurut Hendini dalam Jurnal Khatulistiwa Informatika(2016:111),[24] “Merupakan hubungan antar kelas dan penjelasan detail tiap-tiap kelas di dalam model desain dari suatu sistem, juga memperlihatkan aturan-aturan dan tanggung jawab entitas yang menentukan perilaku sistem“
Tujuan Pengguna UML (Unified Modeling Language)
- Memberikan bahasa pemodelan yang bebas dari berbagai bahasa pemrograman dan proses rekayasa.
- Menyatukan praktek-praktek terbaik yang terdapat dalam pemodelan.
- Memberikan model yang siap pakai, bahsa pemodelan visual yang ekspresif untuk mengembangkan dan saling menukar model dengan mudah dan dimengerti secara umum.
Konsep Dasar Database
Definisi Database
Konsep Dasar PHP
Definisi PHP
Konsep Dasar MYSQL
Definisi MYSQL
Konsep Dasar XAMPP
Definisi XAMPP
Definis SWOT
Definisi Sublime Text
Definisi Black Box Testing
Konsep Dasar Elisitas
Definisi Elisitasi
Tahapan Dalam Elisitasi
- Elisitasi Tahap I
- Elisitasi Tahap II
- “M” pada MDI itu artinya Mandatory (penting). Maksudnya requirement tersebut harus ada dan tidak boleh dihilangkan pada saat membuat sistem baru.
- “D” pada MDI itu artinya Desirable. Maksudnya requirement tersebut tidak terlalu penting dan boleh dihilangkan. Tetapi jika requirement tersebut digunakan dalam pembuatan sistem, akan membuat sistem tersebut lebih sempurna.
- “I” pada MDI itu artinya inessential. Maksudnya bahwa requirement tersebut bukanlah bagian dari luar sistem.
- Elisitasi Tahap III
- “T” artinya Technical, maksudnya bagaimana tata cara/teknik pembuatan requirement tersebut dalam sistem yang diusulkan.
- “O” artinya Operational, maksdunya bagaimana tata cara penggunaan requirement tersebut dalam sistem yang akan dikembangkan.
- “E” artinya Econimy, maksudunya berapakah biaya yang diperlukan guna membangun requirement tersebut dalam sistem.
- High (H) : Sulit untuk dikerjakan, karena tehnik pembuatan dan pemakaiannya sulit serta biayanya mahal, sehingga requirement tersebut harus diimplementasi.
- Middle (M) : Mampu untuk dikerjakan.
- Low (L) : Mudah untuk dikerjakan.
- Final Draft Elisitasi
Berisi seluruh rancangan sistem baru yang diusulkan oleh pihak manajemen terkait melalui proses wawwancara.
Merupakan hasil pengklasifikasian elisitasi tahap I berdasarkan metode MDI. Metode MDI bertujuan memisahkan antara rancangan sistem yang penting dan harus ada pada sistem baru dengan rancangan yang disanggupi oleh penulis untuk dieksekusi. Berikut penjelasan mengenai MDI :
Merupakan hasil penyusunan dari elisitasi tahap II dengan cara mengeliminasi semua requirement yang optimal I pada metode MDI. Selanjutnya semua requirement yang tersisa diklasifikasikan kembali melalui TOE, yaitu :
Merupakan hasil akhir yang dicapai dari suatu proses elisitasi yang dapat digunakan sebagai dasar pembuatan suatu sistem yang akan dikembangkan.
Konsep Literature Review
Definisi Literature Review
Tujuan Literature Review
- Memperlihatkan mengapa literature itu perlu dilakukan
- Memperlihatkan bagaimana sampai pada keputusan memilih metodologi atau teori tertentu yang digunakan
- Menambah informasi terhadap penelitian yang telah ada
- Meringkas karya yang dibaca
- Memutuskan gagasan atau informasi yang penting bagi penelitian itu dan mengabaikan gagasan mana yang kurang penting.
Literature Review
- Penelitian yang dilakukan oleh Ali Ibrahm, Ahmad Rifai, dan Lina Oktarina dalam Jurnal Sistem Informasi (2016) yang berjudul “Rancang Bangun Aplikasi Pencatatan Data Kependudukan Kelurahan Pahlawan Berbasis Web” menjelaskan tentang masalah yang dihadapi pada pelayanan dan pencatatan data penduduk di kelurahan pahlawan kurangnya sistem informasi yang akurat, cepat dan tepat walaupun sistem pencatatan data penduduk yang ada pata Kelurahan Pahlawan bersifat pembukuan atau secara manual maka dari itu dibutuhkannya sistem informasi melalui internet yang dapat mempermudah pencatatan data penduduk.
- Penelitian yang dilakukan oleh Chindra Saputra dan Effiyaldi dalam Jurnal Manajemen Sistem Informasi (2017) yang berjudul “Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Administrasi Kependudukan Pada Desa Kota Karang” Kegiatan yang berjalan saat ini mengenai Administrasi Kependudukan pada desa Kota Karang belum didukung oleh Sistem Informasi Administrasi, dimana belum adanya sistem yang digunakan untuk melakukan pengelolaan data penduduk agar dapat digunakan secara berkelanjutan. Hal ini dikarenakan pengelolaan data administrasi kependudukan masih menggunakan Microsoft Office. Untuk itulah dibutuhkan sebuah Sistem Informasi Administrasi Kependudukan untuk mengintegrasikan seluruh data penduduk agar dapat digunakan secara maksimal. . Penelitian ini menggunkan metode UML ( Unified Modeling Language ) untuk merancang sistem. Hasil dari penelitian ini menghasilkan perancangan sistem informasi administrasi yang mengolah data penduduk yang terintegrasi langsung untuk pembuatan surat-surat keterangan serta pelaporan yang tersistem.
- Penelitian yang dilakukan oleh Devie Firmansyah dan Deddy Mulyadi dalam Jurnal LPKIA (2017) yang berjudul “Perancangan Sistem Informasi Pengolahan Data Layanan Kependudukan Berbasis Website Di Kelurahan Desa Cipagalo Bandung”. dihadapkan dengan beberapa permasalahan diantaranya masih terhambatnya pekerjaan di sebabkan karena pengolahan data yang belum optimal karena banyaknya masyarakat yang mengajukan pembuatan surat keterangan dan belum tersedianya sistem informasi yang diterapkan di kantor Kelurahan Desa Cipagalo. penulisan penulisan ini menjelaskan sebuah rancangan sistem informasi pendukng yang akurat dan cepat, dengan cara menggabungkan website dengan aplikasi pengolahan data penduduk, untuk mempermudah staff desa di bagian pelayanan , dan pencatatan data penduduk dan melayani penduduk dalam pembuatan surat-surat keterangan yang dapat dilakukan melalui website.
- Penelitian yang dilakukan oleh Guntur Ristyan Febriantyo dan Purwatiningtyas prosiding SENDI_U (2018) yang berjudul “Rancang Bangun Sistem Informasi Administrasi Kelurahan Mugassari Semarang Berbasis Web” permasalahan Diwilayah Kelurahan mugassari semua data ditangani dengan cara manual seperti terlalu banyak formulir yang dimana membutuhkan biaya yang besar, bila persyaratan yang dikumpulkan kurang lengkap. Sistem administrasi dirancang dengan Metode pengembangan sistem yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Waterfall, perancangan sistem menggunakan UML dan implementasi sistem menggunakan PHP dan MySQL.
- Penelitian yang dilakukan oleh Rini Kartiko Sari, Said Sunardiyo, Riana Defi Muhadji Putri dalam jurnal Edu Komputika yang berjudul “Rancang Bangun Sistem Informasi dan Pengolahan Data Kelahiran, Kematian, Datang, dan Pindah di Kantor Kelurahan Sekaran Kecamatan Gunung Pati Kota Semarang” Di Kantor Kelurahan Sekaran Kecamatan Gunungpati - Semarang, proses pendataan kelahiran, kematian, datang, dan pindah masih bersifat konvensional dan belum terkomputerisasi, sehingga dalam setiap proses pendataan, pencarian data, dan penyimpanan data menjadi kurang efektif dan efisien. Serta bentuk penyimpanan data yang masih berupa dokumen-dokumen yang diarsipkan menjadikan proses pencarian data menjadi terhambat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rapid Application Development (RAD) yang memiliki siklus perencanaan syarat-syarat, desain perangkat lunak, inplementasi, dan pengujian Pada fase implementasi ini, digunakan bahasa pemrograman PHP dan untuk penyimpanannya menggunakan database MySQL.
- Penelitian yang dilakukan oleh Harson Kapoh, Fanny Doringin dan Meiny M Tajo dalam jurnal Internasional Journal of computer Applications yang berjudul “ Design and Development Of The Public Service Information: A Case Study of villages in Diatrict East Tpmbariri, Minahasa-Indonesia” tujuan dari penelitian ini adalah untuk menghasilkan konsep sistem informasi diimplementasikan dalam suatu aplikasi untuk membantu layanan public berbasis multi-pengguna di desa-desa di kanupaten minahasa. Sistem ini telah dirancang untuk menjadi digunakan untuk melayani keutuhan offline dan online. Fungsi utama sistem layanan informasi adalah membantu karyawan di desa untuk mempercepat produksi surat-surat yang menjadi kebutuhan publik langsung dari yang paling bawah tingkat pemerintah dan terintegrasi dengan kantor desa dan sistem ini ada fasilitas penyimpanan data populasi dan format surat yang diperlukan.
- Penelitian yang dilakukan oleh Ike Wasnumawati, Bambang Supriono, Luqman Hakim, dan MR.Khairul Muluk dalam Journal ICAS (2017) yang berjudul “ A Model Of Village Government Sistem Based on System Thinking A Study in Kairane Village, Indonesia” tujuan penelitian ini adalah untuk membangun model sistem kinerja pemerintahan desa dalam rangka mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Permasalahannya kinerja pemerintah desa saat ini tidak optimal karena rendahnya tingkat pelayanan publik. Perlunya sistem terkomputerisasi sehingga pelayanan dapat efektif dan efisien.
- Penelitian yang dilakukan Andi Rahman Putera, Eka Resty, Benny Agus S, Ilham Prihantono dalam International Journal Of Information System & Technology (2018) yang berjudul “Effectiveness of Population Data Application Implementation in Kresek Village, Wungu Sub-District, Madiun Regency” pada penelitian ini permasalahan dalam pengolahan data masih manual sehingga membutuhkan waktu yang cukup lama dan penyimpanan data yang lama terutama dalam jangka panjang. Penelitian ini meracang sistem data populasi yang digunakan oleh petugas desa dalam memproses data populasi seperti data keluarga dll sehingga membuat lebih efektif dan efisien.
- Penelitian yang dilakuka oleh Ucu Nugroho (2017) yang berjudul “design of information Sistem for Population data collection based on Client-Server at Bagolo Village” penelitian ini menjelaskan tentang penerapan sensus penduduk berdasarkan client-server di desa bagolo dirancang dialur kerja dan desain antarmuka yang efektif dan tidak rumit. Dengan menggunakan client-server sebagai basis, data akan disimpan terpusat di server, sehingga dapat mengurangi duplikasi datadan kehilangan data.
- Penelitian yang dilakukan oleh Sang-Yun Lee dan Myungju Chung dalam journal of Digital Convergence (2016) yang berjudul “An Exploratory Study on Construction of Electronic Government as Platform with Customized Public Services : to Improve Administrative Aspects of Administrative Processes and Information Systems “ penelitian ini menjelaskan tentang ingin menerapkan sistem pemerintahan elektronik baru yang di perkenalkan sebagai ‘platform e-government’ dengan data besar dan teknologi dan sistem komputer awan, yang pada akhirnya bermaksud untuk melakukannya menyediakan layanan lembaga publik yang disesuaikan dari loket atau jendela terpadu untuk yang heterogen layanan penduduk. Dimana integritas timbale balik dari sitem informasi dapat terjadi, dimana layanan heterogen dapat menyediakan layanan satu atap untuk petisi warga di tingkat terpadu di kantor belakang berdasarkan data publik yang dimiliki masing-masing kementrian pemerintah dan organisasi terkait.
BAB III
Gambaran Umum Kantor Kelurahan Karangsari
- Sebelah utara : Bandara Soekarno Hatta
- Sebelah selatan : Kecamatan Tangerang
- Sebelah barat : Kelurahan Mekarsari
- Sebelah timur : Kelurahan Karangsari
Sejarah Singkat Kantor Kelurahan Karangsari
Visi, Misi, dan Tujuan Kantor Kelurahan Karangsari
Visi Kantor Kelurahan Karangsari
Misi Kantor Kelurahan Karangsari
- Peningkatan pelayanan publik, melalui upaya
- Peningkatan kualitas kinerja sumber daya operator
- Efisiensi dan aktifitas standarisasi dan mekanisme procedural pelayanan public
- Relasionalisasi saran dan pra sarana kegiaan pelayanan yang memadai
- Peningkatan pembangunan fisik dan nonfisik kebutuhan akan sarana, dan perasarana dasar(publik) aktivitas social, ekonomi, dan kesehatan masyarakat.
- Penggalian potensi masyarakat kondusif dan berperan aktif dalam mekanisme melaksanakan proses pembangunan.
- Pemberdayaan masyarakat secara individual dan kolektif.
- Penguatan ekonomi masyarakat.
- Penguatan tatanan kehidupan masyarakat yang baik.
- Penyadaran mentalitas tanggung jawab kolektif dari seluruh unsure dan komponen yang ada didalam masyarakat, terutama dari lembaga sosia dan pelaku ekonomi.
Tujuan Kantor Kelurahan Karangsari
- Sebagai pedoman dan memberikan arah dalam melaksanakan tugas pemerintahan Kelurahan sehari-hari.
- Agar tercipta penyelenggaraan pelayanan masyarakat yang prima,baik pada bidang pemerintahan, pemangunan dan kemasyarakatan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Stuktur Organisasi Kantor Kelurahan Karangsari
Tugas dan Tanggung Jawab Kelurahan Karangsari
Lurah
- Lurah mempunyai tugas memimpin, mengatur, mengkoordinasikan, dan mengendalikan kegiatan penyelenggara tugas kelurahan dalam lingkup urusan – urusan tata pemerintahan, ekonomi pembangunan, serta pemberdayaan masyarakat sesuai dengan visi dan misi Walikota sebagaimana terjabarkan dalam rencana pembangunan jangka menengah daerah.
- Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana tersebut pada ayat (1) pasal ini, lurah mempunyai fungsi :
- Perumusan kebijakan teknis dalam lingkup urusan – urusan Tata Pemerintahan, Ekonomi dan Pembangunan, serta Pemberdayaan Masyarakat.
- Penyelenggaraan tugas kelurahan dalam lingkup Tata Pemerintahan, Ekonomi dan Pembangunan, serta Pemberdayaan masyarakat.
- Pembinaan penyelenggaraan pelayanan publik dalam tata pemerintahan, Ekonomi dan Pembangunan, serta Pemberdayaan Masyarakat.
- Penyelenggaraan pembangunan, pengembangan dan rehabilitasi prasarana dan sarana fisik di lingkup tugas kelurahan.
- Penyelenggaraan upaya – upaya peningkatan partisipasi dan swadaya gotong royong masyarakat.
- Penyelenggaraan pembinaan dan pengembangan kemampuan berprestasi para pegawai dilingkungan Kelurahan.
- Evaluasi terhadap penyelenggaraan tugas kelurahan dalam lingkup tata pemerintahan,ekonomi dan pembangunan, serta pemberdayaan masyarakat.
- Pelaporan.
Tugas Seketariat
- Sekretariat dipimpin oleh seorang sekertaris kelurahan yang mempunyai tugas pokok membantu lurah dalam melaksanakan tugas penyelenggaraan pemerintah dan memberikan pelayanan administrasi kepada seluruh aparatur kelurahan.
- Untuk menjalankan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1) pasal ini, sekretaris kelurahan mempunyai fungsi:
- Pelaksanaan penyusunan usulan rencana kerja, kinerja, dan anggaran tahunan secretariat.
- Pelaksanaan penyusunan konsep usulan program, rencana kerja dan anggaran tahunan Kelurahan.
- Pelaksanaan penyusunan konsep usulan program, rencana kerja, dan anggaran tahunan Kelurahan.
- Pengawasan dan pembinaan terhadap para pegawai yang membantunya.
- Pelaporan.
- Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (3) pasal ini, Sekretaris Kelurahan dibantu oleh :
- Petugas kerumah tanggaan dan petugas perlengkapan kantor.
- Petugas administrasi umum.
- Petugas penyusun LAKIP.
- Operator Komputer.
- Pengetik.
- Caraka.
- Penduduk mengajukan surat.
- Penduduk membawakan persyaratan ke kelurahan.
- Staff mengecek kelengkapan persyaratan.
- Staff memberikan formulir yang dibutuhkan.
- Penduduk mengisi formulir dan mengembalikan ke staff.
- Staff meregistrasikan dan mengecap.
- Diberikan surat permohonan untuk di lanjuti ke kecamatan
- Sekertaris membuat laporan.
- Lurah menerima laporan.
- 1 sistem pengolahan data penduduk yang mencakup seluruh kegiatan yang sedang berjalan di Kantor Kelurahan Karangsari
- 4 actor yang melakukan kegiatan, yaitu : penduduk, staff kelurahan, sekertaris dan lurah
- 8 Use Case Diagram yang dilakukan aktor tersebut, diantaranya : mengajukan surat, membawa persyaratan ke kelurahan, staff mengecek kelengkapan persyaratan, memberikan formulir yang di butuhkan, mengisi formulir dan mengembalikan ke staff, meregistrasikan dan pengecapan, memberikan surat permohonan untuk dilanjutkan ke kecamatan, membuat laporan, menerima laporan
- 4 Vertical Swimlane yang digunakan sebagai actor yaitu Penduduk, Staff pelayanan, Sekertaris, Lurah
- 1 initial Node sebagai awal objek
- 1 decision digunakan untuk pemilihan kondisi lengkap atau tidak lengkap
- 1 final state sebagai objek yang diakhiri.
- 14 action dari sistem yang mencerminkan eksekusi dari suatu aksi diantaranya :
- Mengajukan permohonan surat
- Membawa persyaratan
- Mengecek kelengkapan persyaratan
- Melengkapi kelengkapan persyaratan
- Memberikan formulir yang dibutuhkan
- Menerima formulir
- Mengisi formulir
- Mengembalikan formulir ke staff
- Menerima formulir yang telah diisi pemohon
- Meregistrasikan dan mengecap
- Memberikan surat permohon
- Menerima surat permohonan
- Membuat laporan
- Menerima laporan
- 4 actor yang melakukan kegiatan , yaitu : Penduduk, Staff Pelayanan, sekertaris, Lurah.
- 4 lifeline antarmuka , yaitu : Kelurahan, Pelayanan, Register, Laporan.
- 9 massage spesifikasi dari komunikasi untuk objek yang membuat informasi-informasi tentang aktifitas yang terjadi dan kegiatan yang biasa dilakukan oleh actor tersebut diantaranya:
- Mengajukan permohonan surat
- Membawa persyaratan
- Mengecek kelengkapan persyaratan
- Melengkapi kelengkapan persyaratan
- Memberikan formulir yang dibutuhkan
- Menerima formulir
- Mengisi formulir
- Mengembalikan formulir ke staff
- Menerima formulir yang telah diisi pemohon
- Meregistrasikan dan mengecap
- Memberikan surat permohon
- Menerima surat permohonan
- Membuat laporan
- Menerima laporan
- Analisa Masukan
- Nama masukan : Berkas Surat Pendaftaran KTP
- sebagai bukti bahwa warga daerah setempat
- Fungsi : sebagai bukti bahwa warga daerah setempat
- Sumber : RT/RW
- Media : Kertas
- Rangkap : 2 (Dua) lembar
- Distribusi : Lembar 1 , untuk Kelurahan Lembar 2, untuk Kecamatan
- Frekuensi : Setiap Penduduk yang berumur 17thn wajib Ber KTP
- Format : Lampiran
- Keterangan : Berisi Data Kependudukan
- Analisa Proses
- Nama Proses : Pendataan Penduduk Kelurahan
- Fungsi : Sebagai Data Baru ber KTP
- Sumber : RT/RW
- Media : Kertas
- Frekuensi : Surat Pengantar RT/RW ke Kelurahan
- Format : arsip
- Keterangan : Berisi Data yang baru ber KTP di Kelurahan
- Analisa Keluaran
- Nama Keluaran : Surat Pengantar Kelurahan Pelamar
- Fungsi : Sebagai Pengantar dari Kelurahan Ke kecamatan
- Sumber : Lurah
- Media : Kertas
- Format : Lampiran
- Keterangan :Ini berisi lampiran pembuatan ktp dan surat pengantar Kelurahan untuk dilanjutkan Ke Kecamatan.
- Spesifikasi Perangkat Keras (Hardware)
- Processor : Intel(R) Core(TM) i3-2120T CPU @2.60GHz
- Monitor : HP W2072a LCD 50.8 cm (20”)
- RAM : 2,00 GB
- Printer : HP Deskjet 1010
- Mouse : Portia OPTICAL USB HP Id09 RoHS
- Keyboard : HP Model No. SK-2085
- Spesifikasi Perangkat Lunak (Software)
- Windows 7 Home Premium 64-bit
- Microsoft Word
- Hak Akses (Brainware)
- Penduduk
- Staff
- Sekertaris
- Lurah
- Lamanya proses layanan pendataan penduduk karena masih manual, berbentuk exel atau arsip sering terjadi kehilangan data yang tersimpan karena terlalu lama disimpan..
- Dalam mencari data penduduk membutuhkan waktu yang
- Dalam proses pengambilan form masih belum online atau tersistem sehingga memakan waktu untuk mengambil form yang di butuhkan seperti form ktp dan pindahan (penduduk pindah, penduduk tetap, dan penduduk datang) ke kelurahan
- Sistem yang berjalan pada kelurahan saat ini masih belum efektif sehingga sering terjadi ketidakeakuratan data.
- Perlunya merancang suatu sistem yang terkomputerisasi dalam proses layanan penduduk yang dapat di monitoring dalam populasi pertumbuhan penduduk sehingga data yang ada akan terkelola dengan baik.
- Membuat sebuah sistem layanan penduduk agar lebih cepat dalam pelayanan, pencarain data penduduk dan membantu staff pelayanan pada saat proses input data pada saat pencatatan data kependudukan
- Membuat sebuah sistem berjalan dengan baik dan laporan datanya akurat dan tepat waktu
- Perlunya membuat sebuah sistem layanan penduduk yang mampu memberikan informasi yang akurat tentang layanan dan data data yang ada.
- Technical (T), maksudnya bagaimana tata cara / tehnik pembuatan requirement tersebut dalam sistem yang diusulkan.
- Operasional (O), maksudnya bagaimana tata cara penggunaan requirement tersebut dalam sistem yang akan dikembangkan.
- Ekonomi (E), maksudnya berapakah biaya yang diperlukan guna membangun requirement tersebut di dalam sistem.
- High (H) : Sulit untuk dikerjakan, karena tehnik pembuatan dan pemakaiannya sulit serta biayanya mahal. Sehingga requirement tersebut harus dieliminasi.
- Middle (M) : Mampu untuk dikerjakan.
- Low (L) : Mudah untuk dikerjakan.
- Penduduk
- Penduduk masuk ke halaman utama terdapat empat menu dan visi misi Kelurahan keempat menu tersebut yaitu home, Registrasi KTP, Perpindahan, dan login
- Penduduk memilih form registrasi KTP atau Perpindahan dan melakukan penginputan apabila penginputan sukses maka terdapat email dari kelurahan untuk datang mengambil form yang akan di ajukan ke kecamatan dalam waktu 2x24 jam
- Admin
- Melakukan login
- Mengecek data yang dikirim penduduk (registrasi KTP atau Pindahan)
- Dapat melakukan menambah data, mencari data, edit data, konfirmasi data fix, dan print form
- Pada menu Master Data dapat menambah user dan dapat memberikan batasan hak akses pada user
- Menampilkan menu utama yaitu registrasi KTP, Perpindahan, data penduduk, master data, change password dan logout.
- Staff
- Melakukan login
- Mengecek data yang dikirim penduduk (registrasi KTP atau Pindahan)
- Dapat melakukan menambah data, mencari data, edit data, konfirmasi data fix, dan print form
- Menampilkan menu utama yaitu Registrasi KTP, Perpindahan, data penduduk , change password, dan logout.
- Sekretaris
- Melakukan login
- Mengecek data kependudukan yang sudah fix
- Pada menu report dapat melakukan mencari berdasarkan jadwal perhari, perbulan, dan dapat export PDF
- Dapat melakukan pencarian melakukan no kk/nama/alamat/rt/tw, kelurahan pada menu data penduduk
- Menampilkan menu utama yaitu, dashboard, data pendudk, report berdasarkan penduduk atau registrasi KTP, change password dan logout.
- Lurah
- Melakukan login
- Mengecek data kependudukan yang sudah fix
- Pada menu report dapat melakukan mencari berdasarkan jadwal perhari, perbulan, dan dapat export PDF
- Dapat melakukan pencarian melakukan no kk/nama/alamat/rt/tw, kelurahan pada menu data penduduk
- Menampilkan menu utama yaitu, dashboard, data pendudk, report berdasarkan penduduk atau registrasi KTP, change password dan logout
- 1 sistem yang mencakup seluruh kegiatan Layanan Penduduk Pada Kelurahan Karangsari Tangerang.
- 5 actor yang dapat melakukan kegiatan diantaranya: Penduduk, admin, staff, sekretaris, lurah
- 8 Usecase, 45 extend dan 23 include
- Nama Usecase : Halaman utama
- Nama Use case: Registrasi KTP
- Nama Use Case: Pindahan
- Nama Use case : login
- Nama Use Case: Registrasi KTP
- Nama Use Case: Pindahan
- Nama Use Case: Data Penduduk
- Nama Use case: Report
- Nama Use Case: Master Data
- Nama Use Case: Change Password
- Nama Use Case: logout
- terdapat 1 Initial Node Objek yang diawali
- terdapat 11 action, suatu activity yang mencerminkan aksi dari sistemyang diusulkan
- terdapat 6 fork node, menggambarkan pembagian activitas tersebut
- terdapat 1 final node, untuk mengakhiri dari activity
- 1 Initial Node, Objek yang diawali
- 1 Decional Node memberikan gambaran pada saat melakukan login ada dua kemungkinan yang pertama apabila login salah maka akan kembali ke login dan cek kembali username dan password dan apabila login benar maka akan tampil ke menu utama
- terdapat 46 action, suatu activity yang mencerminkan dari suatu eksekusi dan aksi pada system yang diusulkan
- terdapat 12 fork node, untuk menggambarkan pembagian aktifitas tersebut
- terdapat 1 Final Node, untuk mengakhiri activity
- 1 Initial Node, Objek yang diawali
- 1 Decional Node menggambarkan pada saat melakukan login ada dua kemungkinan yang pertama apabila login salah maka akan kembali ke login dan cek kembali ke username dan password dan apabila login bener maka akan tampil ke menu utama.
- terdapat 35 action, suatu activity yang mencerminkan dari suatueksekusi dan aksi pada system yang diusulkan
- terdapat 9 fork node, untuk menggambarkan pembagian aktivitas tersebut
- terdapat 1 Final Node, untuk mengakhiri activity
- 1 Initial Node, Objek yang diawali
- 1 Decional Node menggambarkan pada saat melakukan login ada dua kemungkinan yang pertama apabila login salah maka akan kembali ke login dan cek kembali username dan password dan apabila login benar maka akan tampil ke menu utama
- terdapat 17 action, suatu activity yang mencerminkan dari suatu eksekusi dan aksi pada system yang diusulkan
- terdapat 7 fork node, untuk menggambarkan sebuah aktifitas tersebut
- terdapat 1 Final Node, untuk mengakhiri activity
- 1 Initial Node, Objek yang diawali
- 1 Decional Node menggambarkan pada saat melakukan login ada dua kemungkinan yang pertama apabila login salah maka akan kembali ke login dan cek kembali username dan password dan apabila login benar maka akan tampil ke menu utama
- terdapat 17 action, suatu activity yang mencerminkan dari suatu eksekusi dan aksi pada system yang diusulkan
- terdapat 7 fork node, untuk menggambarkan sebuah aktifitas tersebut
- terdapat 1 Final Node, untuk mengakhiri activity
- Terdapat 1 actor yang melakukan kegiatan Penduduk.
- Terdapat 1 control Lifeline yang digunakan yaitu: Halaman Utama
- Terdapat 2 Entity Lifeline yang digunakan
- Terdapat 7 message yang digunakan yaitu: include_halaman_utama(),input_pendaftaran(),include_pendaftaran_gagal(),verifikasi_kelurahan(),include_halaman_utama(),input_pendaftaran(),include_pendaftaran_gagal(), verifikasi_kelurahan()
- Terdapat 1 actor yang melakukan kegiatan Admin.
- Terdapat 2 boundary Lifeline yang digunakan yaitu: login dan logout
- Terdapat 3 Entity Lifeline yang digunakan yaitu: data penduduk dan report
- Terdapat9 message yang digunakan yaitu: insert_username_password, login_gagal(),view_menu_admin(),input_menu_admin(),output_menu_admin(), creat_registrasi_KTP_Pindahan(), view_laporan(), logout()
- Terdapat 1 actor yang melakukan kegiatan Staff.
- Terdapat 2 boundary Lifeline yang digunakan yaitu: login dan logout
- Terdapat 2 Entity Lifeline yang digunakan yaitu: data penduduk dan report.
- Terdapat 8 message yang digunakan yaitu:insert_username_password,login_gagal(),view_menu_staff(),input_menu_staff(),output_menu_staff(),create_registrasi_KTP_Pindahan() , view_laporan(), logout()
- Terdapat 1 actor yang melakukan kegiatan sekretaris.
- Terdapat 4 boundary Lifeline yang digunakan yaitu: login, dashboard, data penduduk, logout
- Terdapat 1 Entity Lifeline yang digunakan yaitu:entity_penduduk
- Terdapat 7 message yang digunakan yaitu input_username_password,login_gagal(),include_dashboard(),view_data_(),search_data(),output_data_penduuduk(),report_penduduk(),menampilkan_report_data_penduduk(),logout()
- Terdapat 1 actor yang melakukan kegiatan Lurah.
- Terdapat 4 boundary Lifeline yang digunakan yaitu: login dashboard, data penduduk dan logout
- Terdapat 1 Entity Lifeline yang digunakan: entity penduduk
- Terdapat 7 message yang digunakan yaitu input_username_password,login_gagal(),include_dashboard(),view_data(),search_data(),output_data_penduduk(),report_penduduk(),view_report_data_penduduk(),logout()
- Terdapat 10 Class yang merupakan himpunan dari objek-objek yang berbagi atribut serta berbagi operasi yang sama yaitu : m_menu, m_role, M_user, M_Penduduk, T_ktp , T_ktp_kk, T_Pindah, T_Pindah_Keluarga, v_report_Penduduk, v_report_ktp
- Terdapat 2 Association,yaitu hubungan antar objek yang sama dengan objek lainnya yang mempunyai nilai. Yaitu : V_Report_KTP, V_repot_penduduki.
- Nama Tabel : M_menu
Media : Harddisk
Isi :(Menu_Id + Menu_Parent + Menu_Name + Menu_Order + Menu_Icon + Menu_Url + Menu_Module + Menu_Controller + Menu_Status + Menu_Created_Date + Menu_Createad_By + Menu_Update_Date + Menu_Update_By)
Primary Key : Menu_id
Panjang Record : 615 KarakterTabel 4.2 Struktur Tabel Menu - Nama Tabel : M_role
Media : Harddisk
Isi :(Role_Id + Role_Name + Role_Forder + Role_Menu +Role_Status + Role_Created_Date + Role_Createad_By + Role_Update_Date + Role_Update_By + Role_Description)
Primary Key : Role_id
Panjang Record : 133 KarakterTabel 4.3 Struktur Tabel Role
- Nama Tabel : M_role
Media : Harddisk
Isi :(Role_Id + Role_Name + Role_Forder + Role_Menu +Role_Status + Role_Created_Date + Role_Createad_By + Role_Update_Date + Role_Update_By + Role_Description)
Primary Key : Role_id
Panjang Record : 133 KarakterTabel 4.3 Struktur Tabel Role - Nama Tabel : M_user
Media : Harddisk
Isi :(User_Id + User_Username + User_Password + User_Initial + User_Name + User_Roled_id + User_Title + User_Email + User_Is_Active + User_Creadtedd_Date + User_Update_Date + User_Type)
Primary Key : User_id
Panjang Record : 285 KarakterTabel 4.4 Struktur Tabel User - Nama Tabel : M_penduduk
Media : Harddisk
Isi :(Penduduk_Id + Penduduk_Kk + Penduduk_Nama + Penduduk_Jenkel + Alamat_Penduduk_Text + Alamat_Penduduk_Rt + Alamat_Penduduk_Rw + Alamat_Penduduk_Dukuh+Alamat_Penduduk_Kelurahan+Alamat_Penduduk_Kecamatan+Alamat_Penduduk_Provinsi+Alamat_Penduduk_Kodepos + Alamat_Penduduk_Tlp + Status_Penduduk + Tgl_Input)
Primary Key : Penduduk_id
Panjang Record : 235 KarakterTabel 4.5 Struktur Tabel Penduduk - Nama Tabel : T_ktp
Media : Harddisk
Isi :(Ktp_Id + No_Urut_Fmp + Nama_Lengkap + Jnekel+ Goldaraha + Tgl_Lahir + Agama + Status_Kawin + Status_Kel + Tmp_lahir + Alamat_Rumah + lamat_Rt + Almaat_Rw + Kewarganegaraan + Kode_Kebangsaan + Sbkri _ Sbkri_tgl + Stnd + Stnd_Tgl + Pendidikan + Pekerjaan + Aksepor_Kb + Membaca_Option + Et_option + Nama_Bapak_Ibu + Ket_catat + Kode_mutasi + Tgl_Mutasi + Tgl_Input _ Status_Kyp + Email_Regis)
Primary Key : KTP_id
Panjang Record : 350 KarakterTabel 4.6 Struktur Tabel KTP - Nama Tabel : T_ktp_kk
Media : Harddisk
Isi :(Id_Ktp_Keluarga+No_Ktp_Keluarga+ Nama_Anggota+Jenkel_Anggota+ Tmplahir_Anggota + Tgllahir_Anggota )
Primary Key : Id_ktp_keluarga
Panjang Record : 171 KarakterTabel 4.7 Struktur Tabel KTP KK - Nama Tabel : T_pindah
Media : Harddisk
Isi:(Pindah_id+Provinsi+Provinsi2+Kabupaten+Kabupaten2+Kecamatan+Kecamatan2+Kelurahan+Kelurahan2+No_Kk+Nama_Kepala_Keluarga+Alamat_Text+Alamat_Rt+Alamat_Rw+Alamat_Dukuh+Alamat_Kelurahan+Alamat_Kabupaten+Alamat_Kecamatan+Alamat_Provinsi+Alamat_Kodepos+Alamat_Telepon+Nik_Pemohon+Nama_Pemohon+Alasam_Pindah+Alamat_Pindah_Text+Alamat_Pindah_Rt+Alamat_Pindah_Rw+Alamat_Pindah_Dukuh+Alamat_Pindah_Kelurahan+Alamat_Pindah_Kabupaten+Alamat_Pindah_Kecamatan+Alamat_Pindah_Provinsi+Alamat_Pindah_Kodepos+Alamat_Pindah_Telepon+Jenis_Pindah+KK_Tidak_Pindah+KK_Pindah+Tgl_Input+Pindah_Status+Pindah_Fix+Email_Regis)
Primary Key : Pindah_id
Panjang Record : 845 KarakterTabel 4.8 Struktur Tabel Pindah - Nama Tabel : T_pindah_keluarga
Media : Harddisk
Isi :(Id_Pindah_Keluarga+No_KK+ Nik_Anggota_Pindah + Nama_Anggota_Pindah + Masa_Berlaku_Ktp + Shdk)
Primary Key : Id_Pindah_Keluarga
Panjang Record : 281 KarakterTabel 4.9 Struktur Tabel Pindah Keluarga - Nama Tabel : V_report_penduduk
Media : Harddisk
Isi :(Tgl_input + Bulan + Tahun + Status_Penduduk +Jumlah
Primary Key : Tgl_input
Panjang Record : 27 KarakterTabel 4.10 Struktur Tabel Report Penduduk - Nama Tabel : V_report_ktp
Media : Harddisk
Isi :( Tgl_input + Bulan + Tahun + Jenkel+Jumlah)
Primary Key : Tgl_input
Panjang Record : 328 KarakterTabel 4.11 Struktur Tabel Report KTP - Tampilan Halaman Utama Sistem
Gambar 4.12 Tampilan Halaman Utama
- Tampilan Menu Registrasi KTP
Gambar 4.13 Menu Registrasi KTP
- Tampilan Menu Pindahan
Gambar 4.14 Menu Pindahan
- Tampilan Menu Login Admin
Gambar 4.15 Menu Login Admin
- Tampilan Menu Dashboard Admin
Gambar 4.16 Menu Dashboard Admin
- Tampilan Menu Registrasi KTP Admin
Gambar 4.17 Menu Registrasi KTP Admin
- Tampilan Menu Pindahan Admin
Gambar 4.18 Menu Pindahan Admin
- Tampilan Menu Data Penduduk Admin
Gambar 4.19 Menu Registrasi KTP
- Tampilan Menu Report Penduduk Admin
Gambar 4.20 Menu Report Penduduk Admin
- Tampilan Menu Report Registrasi KTP Admin
Gambar 4.21 Menu Report Registrasi KTP Admin
- Tampilan Menu Master Data Role Admin
Gambar 4.22 Menu Master Data Role Admin
- Tampilan Menu Master Data User Admin
Gambar 4.23 Menu Master Data User Admin
- Tampilan Menu Change Pasword Admin
Gambar 4.24 Menu Change Pasword Admin
- Processor : Core i5
- Monitor : LCD 14
- Mouse : USB/Optical
- Keyboard : USB
- Harddisk : 500 MB
- RAM : 4GB
- Printer : Epson L360
- Sistem Operasi Windows
- Microsoft office 2016
- Visual Paradigem for UML 6.4 Enterprise edition
- XAMPP
- PHP
- Sublime Text
- Aplikasi Browser (google chrome)
- Penduduk
- Admin
- Staff
- Sekertaris
- Lurah
- Pada proses layanan penduduk pada kelurahan Karangsari saat ini masih sangat sederhana dengan cara layanan dan pendataan secara manual, yaitu penduduk mengajukan surat kemudian membawa persyaratan ke kelurahan setelah itu staff mengecek kelengkapan persyaratan lalu memberikan formulir yang harus di isi oleh penduduk, kemudian di berikan surat permohonan untuk ke kecamatan agar di proses oleh pihak kecamatan. Staff membuat laporan yang nanti nya akan di laporkan kepada Kepala kelurahan.
- Dalam sistem layanan penduduk masih belum akurat dan cepat karena terdapat kendala seperti membutuhkan waktu yang lama ketika mencari form yang dibutuhkan dan data penduduk, perlu nya pengecekan rutin pada data agar data tidak hilang ketika di butuhkan karna data berbentuk arsip, pembuatan KTP dan Pindahan (pindah, tetap, dan penduduk datang) masih menggunakan excel.
- Merancang sistem layanan penduduk menggunakan UML (Unified Modelling Language) untuk menggambarkan kebutuhan user agar sistem layanan penduduk dapat terkomputerisasi sehingga sistem lebih mudah diakses, sistem juga terintegrasi dengan database.
- Diperlukan pengembangan sistem untuk mengikuti perkembangan yang ada pada saat ini agar menjadi sistem yang dapat lebih baik lagi dan meminimalisir kemungkinan terjadinya error atau bug.
- Untuk keamanan data diperlukan schedule backup secara rutin, hal tersebut sangat penting karena jika terjadi kesalahan atau error pada komputer, terdapat data yang di backup dan data tersebut tidak terpisah atau hilang.
- Dapat dikembangkan menjadi sistem online agar dapat memudahkan penduduk maupun staff kelurahan untuk mendapatkan informasi maupun laporan dengan mudah.
- ↑ Maimunah,Septiyan dan Bayu Setiawan. 2016.Structure Project Application Pelayanan Pasien Rawat Jalan Pada RSIA Selaras.Jurnal CERITA Vol.2 No.2-Agustus ISSN : 2461-1417.
- ↑ Yopie, Windha Fransiska dan Aziz Ahmadi. 2015. Perancangan Sistem Informasi Peminjaman Buku Pada Perpustakaan SMK Negeri Kebonagung. Jurnal IJNS Vol.4 No.3 ISSN : 2302-5700.
- ↑ Iswandy, Eka. 2015. Sistem Penunjang Keputusan Untuk Menentukan Penerimaan Dana Santunan Sosial Anak Nagari Dan Penyalurannya Bagi Mahasiswa Dan Pelajar Kurang Mampu Di Kenagarian Barung-Barung Balantai Timur. Jurnal TEKNOIF Vol.3 No.2 - Oktober 2015 ISSN: 2338-2724.
- ↑ Al Fatta, Hanif,dan Robert Marco. 2015. Analisis Pengembangan Dan Perancangan Sistem Informasi Akademik Smart Berbasis Cloud Computing Pada Sekolah Menengah Umum(SMUN) Di Daerah Istimewa Yogyakarta. Jurnal Telematika Vol.8 No.2 ISSN : 1979-925X.
- ↑ Iswandy, Eka. 2015. Sistem Penunjang Keputusan Untuk Menentukan Penerimaan Dana Santunan Sosial Anak Nagari Dan Penyalurannya Bagi Mahasiswa Dan Pelajar Kurang Mampu Di Kenagarian Barung-Barung Balantai Timur. Jurnal TEKNOIF Vol.3 No.2 - Oktober 2015 ISSN: 2338-2724.
- ↑ Muslihudin, Muhammad dan Oktafianto. 2016. Analisis dan Perancang Sistem Informasi Menggunakan Model Terstruktur dan UML. Yogyakarta: CV Andi Offset.
- ↑ Hutahaean, Keperson. 2014. Konsep Sistem Informasi. Yogyakarta : Deepublish Publisher.
- ↑ Harfizar,Khozin Yuliana dan Muh Afiffudin. 2017. Perancangan Sistem Informasi Pendataan Karyawan Pada Perusahaan Jasa Berbasis Web. Jurnal SENSI Vol.3 No.2 - Agustus 2017 ISSN: 2461-1409.
- ↑ Hidayat, Wahyu., Riri Mahmuriyah dan Sri Ndayani Ratna Safitri. 2016. Media Visual Berbentuk Katalog Produk Sebagai Media Promosi. Jurnal SENSI Vol.2 No.2-Agustus 2016 ISSN : 2461-1409.
- ↑ Sihotang, H. T. (2018). Sistem Informasi Pengagendaan Surat Berbasis Web Pada Pengadilan Tinggi Medan. Journal Of Informatic Pelita Nusantara, 3(1).
- ↑ 11,0 11,1 Muslihudin, Muhammad dan Oktafianto. 2016. Analisis dan Perancang Sistem Informasi Menggunakan Model Terstruktur dan UML. Yogyakarta: CV Andi Offset.
- ↑ Azizah, Nur, Lina Yuliana dan Elsa Juliana. 2017. Rancang Bangun Sistem Informasi Penggajian Karyawan Harian Lepas Pada PT Flex Indonesia. Jurnal SENSI Vol.3 No.1 - Februari 2017 ISSN : 2461-1409.
- ↑ Yakub. Hisbanarto, Vico. 2014. Sistem Informasi Manajemen Pendidikan. Yogyakarta: Graha Ilmu
- ↑ Rahayu, S., Alfeno, S., & Wahyono, K. N. (2019). RANCANG BANGUN APLIKASI SISTEM PENGOLAHAN DATA PEMBUATAN AKTA TANAH PADA KANTOR DESA CANGKUDU TANGERANG. ICIT Journal, 5(1), 1-11.
- ↑ 15,0 15,1 Rahayu, Sri, Ai Ratna Sari, dan Tri Sendra Saputra. 2018. “Analisa Sistem Informasi Pengelolaan Keuangan Pada Upt Dinas Pendidikan Kecamatan Neglasari Kota Tangerang”. Jurnal SENSI Vol. 4 No. 1 - Februari 2018 ISSN: 2461-1409. Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja.
- ↑ Anggraeni, E. Y. (2017). Pengantar sistem informasi. Penerbit Andi.
- ↑ Rahayu, Nina. dkk. 2017. “SWOT Analysis Recruitment: PT Indo Taichen Textile Industry”. Jurnal Semnasteknomedia . Vol 5 No 1. ISSN :2302-3805.
- ↑ Burrahman, Abi. 2017. Membangun Sistem Informasi Akademik Berbasis Web pada Pondok Pesantren Salafiyah Al-Baqiyatussa’diyyah Tembilahan Jurnal Sistemasi. Vol.6 No.1-Januari 2017. ISSN : 2302-8149.
- ↑ Hariyanti, N. T., Sihombing, D. J. C., & Wirapraja, A. (2018). PEMANFAATAN PROSES PADA KERANGKA ITILv3 DALAM MENYEDIAKAN MANAJEMEN LAYANAN TEKNOLOGI INFORMASI. JURNAL EKSEKUTIF, 15(2), 388-403.
- ↑ Kai, H. N., Sompie, S. R., & Sambul, A. M. (2018). Aplikasi Layanan Pengangkutan Sampah Berbasis Android. Jurnal Teknik Informatika, 13(4).
- ↑ Sudarsono, A. (2016). Jaringan Syaraf Tiruan Untuk Memprediksi Laju Pertumbuhan Penduduk Menggunakan Metode Bacpropagation (Studi Kasus Di Kota Bengkulu). Jurnal Media Infotama, 12(1).
- ↑ Yusuf, Muhammad, ary budi warsito, Moh Iqbal Awi Mukaram.2015.”Perancangan SIS+ Menggunakan Metode YII Framework Pada Perguruan Tinggi Raharja.
- ↑ Mulyani, S. (2017). Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Manajemen Keuangan Daerah: Notasi Pemodelan Unified Modeling Language (UML). Abdi Sistematika.
- ↑ 24,0 24,1 24,2 24,3 Hendini, A. (2016). Pemodelan Uml Sistem Informasi Monitoring Penjualan Dan Stok Barang (Studi Kasus: Distro Zhezha Pontianak). Jurnal Khatulistiwa Informatika, 4(2).
- ↑ Wati, E. F., & Kusumo, A. A. (2017). Penerapan Metode Unified Modeling Language (UML) Berbasis Dekstop pada Sistem Pengolahan Kas Kecil Studi Kasus pada PT Indo Mada Yasa Tangerang. Syntax: Jurnal Informatika, 5(1), 24-36.
- ↑ Warsito, Ary Budi, Muhamad Yusup, Moh.Iqbal Awi Makaram. 2015. “Perancangan SIS+ Menggunakan Metode YII Framework Pada Perguruan Tinggi Raharja”. Tangerang: Jurnal CCIT Vol.8 No.2.
- ↑ Faridi., Peni Aripianti dan Retno Widuri. 2016. Perancangan Sistem Informasi E-Jurnal pada Perguruan Tinggi Berbasis Web. Jurnal CERITA. Tangerang : Perguruan Tinggi Raharja. Vol.2 No.2-Agustus 2016. ISSN: 2461-1417.
- ↑ Hidayat, H., Hartono, H., & Sukiman, S. (2017). Pengembangan Learning Management System (LMS) untuk Bahasa Pemrograman PHP. Jurnal Ilmiah Core IT: Community Research Information Technology, 5(1).
- ↑ Tim, E. M. S. (2016). PHP 5 dari Nol. Elex Media Komputindo.
- ↑ 30,0 30,1 Fadel, A., Mardayulis, M., & Yunita, P. (2019). APLIKASI SISTEM PAKAR PUSAT INFORMASI KONSELING REMAJA (PIK-R) DI SMAN 2 DUMAI DENGAN METODE BACKWARD CHAINING MENGGUNAKAN BAHASA PEMOGRAMAN PHP. INFORMATIKA, 10(2), 47
- ↑ Utomo, P., & Sakuroh, L. (2018). Perancangan Sistem Informasi Akademik Berbasis Web di SMP PGRI 174 Cikupa. JURNAL SISFOTEK GLOBAL, 8(1).
- ↑ Sihotang, H. T. (2018). Sistem Informasi Pengagendaan Surat Berbasis Web Pada Pengadilan Tinggi Medan. Journal Of Informatic Pelita Nusantara, 3(1).
- ↑ Santoso, S. (2016). Perencanaan Dan Pembuatan Aplikasi Absensi Dosen Menggunakan Radio Frequency Identification (RFID)(Studi Kasus Politeknik Negeri Tanah Laut). Prosiding SENIATI, (Book-2).
- ↑ S
- ↑ N
- ↑ Dean
- ↑ Chasanah, S. U.(2015). Pemasaran sosial Kesehatan. Deepublish.
- ↑ Irham, Fahmi. 2016. TEORI DAN TEKNIK PENGAMBILAN KEPUTUSAN: Kualitatif dan Kuantitatif. Depok: Rajawali Pers.
- ↑ Farell, G., Saputra, H. K., & Novid, I. (2018). RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENGARSIPAN SURAT MENYURAT (STUDI KASUS FAKULTAS TEKNIK UNP). Jurnal Teknologi Informasi Dan Pendidikan, 11(2), 55-62.
- ↑ Susanti, D., & Laswijiyanto, G. S. (2018). Hal 82-93 PERANCANGAN SISTEM INFORMASI KRS BERBASIS WEB DENGAN PHP 5.5. 42, MYSQL 5.0. 10 DAN CODEIGNITER PADA STT POMOSDA. CYBER-TECHN EDISI APRIL VOL 12 NO 02 TAHUN 2018, 12(02).
- ↑ Mukhtar, H. (2018). PERANCANGAN DAN PEMBUATAN VISUAL NOVEL SEJARAH KH. AHMAD DAHLAN SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS ANDROID. RABIT (Jurnal Teknologi dan Sistem Informasi Univrab), 3(2), 69-82.
- ↑ Hidayat, T., & Muttaqin, M. (2018). Pengujian Sistem Informasi Pendaftaran dan Pembayaran Wisuda Online menggunakan Black Box Testing dengan Metode Equivalence Partitioning dan Boundary Value Analysis. JURNAL TEKNIK INFORMATIKA UNIS, 6(1), 25-29.
- ↑ S
- ↑ AR
- ↑ Dzulhaq, M. I., Tullah, R., & Nugraha, P. S. (2017). Sistem Informasi Akademik Sekolah Berbasis Kurikulum 2013. JURNAL SISFOTEK GLOBAL, 7(1).
- ↑ Amrullah, Agit. dkk. 2016. Kajian Kebutuhan Perangkat Lunak Sistem Informasi Penilaian Prestasi Kerja Pegawai Pada Fakultas Adab dan Ilmu Budaya Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta. Yogyakarta: Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Multimedia. ISSN : 2302-3805
- ↑ Azizah, N., Rahayu, S., & Adhista, N. (2017). PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENILAIAN KINERJA KARYAWAN SPG BERSTATUS KONTRAK PADA PT. SOFTEX INDONESIA MENGGUNAKAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW). SENSI Journal, 3(2), 182-189
- ↑ Rahardja, U., Aini, Q., & Thalia, M. B. (2018). Penerapan Menu Konfirmasi Pembayaran Online Berbasis Yii pada Perguruan Tinggi. Creative Information Technology Journal, 4(3), 174-185.
- ↑ Fitrah Muh, dan Lutfiyah 2017. Metodologi Penelitian; Penelitian Kuantitatif, Tindakan Kelas & studi kasus. Jawa Barat : CV Jejak
Tata Laksana Sistem Yang Berjalan
Prosedur Sistem Berjalan
Rancangan Sistem Yang Berjalan
Use Case Diagram
Activity Diagram
Sequence Diagram
Analisa Sistem Berjalan
Metode Analisa SWOT
Analisa Masukan, Analisa Proses, Analisa Keluaran
Menjelaskan proses yang akan digunakan untuk membahas suatu permasalahan.
Berisi informasi yang keluar dari suatu proses dapat berupa hasil cetakan .
Konfigurasi Sistem yang Berjalan
Permasalahan yang dihadapi dan Alternatif Pemecahan Masalah
Permasalahan yang dihadapi
Berdasarkan sistem layanan penduduk pada kantor kelurahan yang telah dianalisa, penulis menemukan kekurangan-kekurangan pada sistem yang sedang berjalan saat ini, yaitu :
Alternatif Pemecahan Masalah
Setelah mengamati dan menganalisa dari beberapa permasalahan yang dihadapi pada sistem yang berjalan, penulis mengusulkan beberapa alternatif pemecahan masalah, yaitu :
User Requirement
Elisitasi tahap 1
Elisitasi Tahap 1 merupakan suatu daftar kebutuhan yang dapat diperoleh dari hasil pengumpulan data dengan cara melakukan ovservasi dan wawancara mengenai kebutuhan sistem yang di perlukan.
Tabel 3.2 Elisitasi Tahap 1
Elisitasi tahap 2
Elisitasi Tahap 2 dibentuk berdasarkan Elisitasi Tahap 1 yang diklasifikasikan melalui metode MDI. Berikut merupakan beberapa requirement yang diberi opsi MDI dimana jika Inessential (I) dan harus dieliminasi:
Tabel 3.2 Elisitasi Tahap 2
Keterangan :
M (Mandatory) : Dibutuhkan/penting
D (Desirable) : Diinginkan/tidak terlalu penting
I (Inessential) : Diluar sistem/dieliminasi
(Inessential) : Diluar sistem/dieliminasi</p></div>
Elisitasi Tahap 3
Berdasarkan Elisitasi Tahap 2, dibentuk menjadi Elisitasi Tahap 3 yang diklasifikasikan dengan menggunakan metode TOE dengan opsi HML. Selanjutnya semua requirement diklasifikasikan kembali melalui metode TOE.
Metode TOE tersebut dibagi kembali menjadi beberapa option, yaitu sebagai berikut :
Tabel 3.4 Elisitasi Tahap 3
Final Draft Elisitasi
Final draft elisitasi adalah bentuk akhir dari tahapan elisitasi yang dapat dijadikan acuan dan dasar pengembangan sistem yang akan dibentuk. Berikut lampiran Final draft elisitasi :
Tabel 3.5 Final Draft Elisitasi
BAB IV
Rancangan Sistem Usulan
Prosedur Sistem Ususlan
Diagram Rancangan Sistem
Use Case Diagram Sistem Yang Diusulkan
Berdasarkan pada gambar 4.1 Usecase Diagram Layanan Penduduk Pada diatas terdapat:
Berdasarkan Pada Gambar 4.1 Usecase dapat dideskripsikan sebagai berikut:
Actor :Penduduk, Admin, Staff, Sekretaris, dan Lurah
Scenario: melakukan pilihan yang ada pada menu utama
Actor: Penduduk
Scenario: Use case Registrasi KTP ini berfungsi mengisi formulir untuk pengecekan data pada kelurahan
Terdapat 1 use case yang terkait: input
Actor: Penduduk
Scenario: Use case Pindahan ini berfungsi mengisi formulir untuk pengecekan data pada kelurahan
Actor: Admin, Staff, Sekretaris, dan lurah
Scenario : melakukan login berdasarkan username dan password yang sudah dibuat.
Actor: Admin dan Staff
Scenario: actor dapat melakukan pengecekan data registrasi KTP masuk berdasarkan tanggal penginputan penduduk dan dengan penduduk untuk di konfirmasi data fix untuk di print
Terdapat 5 Use case yang terkait: input, konfirmasi data, edit, hapus, print
Actor: Admin dan Staff
Scenario: actor dapat melakukan pengecekan data Pindahan masuk berdasarkan tanggal penginputan peduduk dan dengan penduduk untuk di konfirmasi data fix untuk di print
Terdapat 5 usecase yang terkait: input, konfirmasi data, edit, hapus, print
Actor: Admin, Staff, Sekretaris, dan Lurah
Scenario: actor dapat mengecek data penduduk berdasarkan tanggal dan dapat melakukan pencarian
Terdapat 1 Use Case yang terkait: Pencarian
Actor: Admin, Staff, Sekretaris, dan Lurah
Scenario: Actor dapat melihat report pertanggal, bulan ataupun tahun dan dapat melakukan export PDF
Terdapat 2 Use case yang terkait: view dan export
Actor: Admin
Scenario: dapat menambah user dan dapat memberikan batasan hak akses pada user
Terdapat 6 Use Case yang terkait: Role, tambah, hapus, User, tambah, hapus
Actor: Admin, Staff, Sekretaris, dan Lurah
Scenario: actor dapat mengganti password
Terdapat 2 Use case yang terkait: Ubah dan Simpan
Actor: Admin, Staff, Sekretaris, dan Lurah
Scenario: actor dapat melakukan keluar pada web
Activity Diagram Yang Diusulkan
Activity Diagram Penduduk yang diusulkan
Berdasarkan gambar 4.2 Activity Diagram Penduduk Yang Diusulkan, Terdapat:
Activity Diagram Admin yang diusulkan
Berdasarkan gambar 4.3 Activity Diagram Admin Yang Diusulkan, Terdapat:
Activity Diagram Staff yang diusulkan
Berdasarkan gambar 4.4 Activity Diagram Staff Yang Diusulkan, Terdapat:
Activity Diagram Sekertaris yang diusulkan
Berdasarkan gambar 4.5 Activity Diagram Sekertaris Yang Diusulkan, Terdapat:
Activity Diagram Lurah yang diusulkan
Berdasarkan gambar 4.6 Activity Diagram Lurah Yang Diusulkan, Terdapat:
Sequence Diagram Yang Diusulkan
Sequence Diagram Penduduk yang diusulkan
Berdasarkan gambar 4.7 Sequence Diagram Penduduk Yang Diusulkan, Terdapat:
Sequence Diagram Admin yang diusulkan
Berdasarkan gambar 4.8 Sequence Diagram Admin Yang Diusulkan,diatas Terdapat:
Sequence Diagram Staff yang diusulkan
Berdasarkan gambar 4.9 Sequence Diagram Staff Yang Diusulkan,diatas Terdapat:
Sequence Diagram Sekertaris yang diusulkan
Berdasarkan gambar 4.10 Sequence Diagram Sekertaris Yang Diusulkan,diatas Terdapat:
Sequence Diagram Lurah yang diusulkan
Berdasarkan gambar 4.11 Sequence Diagram Lurah Yang Diusulkan,diatas Terdapat:
4.1.5 Perbedaan Prosedur Antara Sistem Berjalan dan Sistem Usulan
Rancangan Basis Data
Class Diagram Yang Diusulkan
Berdasarkan Gambar 4.11 Class Diagram Layanan Penduduk Yang Diusulkan Terdapat :
Spesifikasi Basis Data
Spesifikasi Basis Data Sistem Layanan Penduduk
Rancangan Tampilan Sistem Yang Diusulkan
Tampilan Halaman Utama Penduduk
Konfigurasi Sistem yang Diusulkan
Spesifikasi Perangkat Keras (Hardware)
Spesifikasi Perangkat Lunak (Software)
Hak Akses (Brainware)
Blackbox Testing
Evaluasi
Jadwal Penelitian
Estimasi Biaya
BAB V
Kesimpulan
Saran