[revisi tidak terperiksa]

[revisi terperiksa]

Revisi terkini pada 2 Maret 2017 14.55

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN DATA

MAPLOP TRANSAKSI TELLER BERBASIS WEB PADA PT

BANK TABUNGAN NEGARA(persero)Tbk KANTOR

CABANG KARAWACI

SKRIPSI

Disusun Oleh :

NIM	: 1311476930
NAMA	: DEWI POPI ROMIKA

JURUSAN SISTEM INFORMASI

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

STMIK RAHARJA

TANGERANG

(2016/2017)

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN DATA

MAPLOP TRANSAKSI TELLER BERBASIS WEB PADA PT

BANK TABUNGAN NEGARA(persero)Tbk KANTOR

CABANG KARAWACI

Disusun Oleh :

NIM	: 1311476930
Nama	: DEWI POPI ROMIKA
Jenjang Studi	: Strata Satu
Jurusan	: Sistem Informasi
Konsentrasi	: Sistem Informasi Manajemen

Disahkan Oleh :

Tangerang, Januari 2017

Ketua					Kepala Jurusan
STMIK RAHARJA					Jurusan Sistem Informasi




(Ir. Untung Rahardja, M.T.I)					(Nur Azizah M,Akt,M.kom)
NIP : 000594					NIP : 078010

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN DATA

MAPLOP TRANSAKSI TELLER BERBASIS WEB PADA PT

BANK TABUNGAN NEGARA(persero)Tbk KANTOR

CABANG KARAWACI

Disusun Oleh :

NIM	: 1311476930
Nama	: DEWI POPI ROMIKA

Telah disetujui untuk dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif

Jurusan Sistem Informasi

Konsentrasi Sistem Informasi Manajemen

Disetujui Oleh :

Tangerang, Januari 2017

Pembimbing I			Pembimbing II




Nur Azizah, M.Akt, M.Kom			Arief Saptono, S.pt, MM
NID : 10002			NID : 14006

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

LEMBAR PERSETUJUAN DEWAN PENGUJI

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN DATA

MAPLOP TRANSAKSI TELLER BERBASIS WEB PADA PT

BANK TABUNGAN NEGARA(persero)Tbk KANTOR

CABANG KARAWACI

Disusun Oleh :

NIM	: 1311476930
Nama	: DEWI POPI ROMIKA

Disetujui setelah berhasil dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian

Komprehensif

Jurusan Sistem Informasi

Konsentrasi Sistem Informasi Manajemen

Tahun Akademik 2016/2017

Disetujui Penguji :

Tangerang, Januari 2017

Ketua Penguji	Penguji I	Penguji II




(_______________)	(_______________)	(_______________)
NID :	NID :	NID :

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

LEMBAR KEASLIAN SKRIPSI

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN DATA

MAPLOP TRANSAKSI TELLER BERBASIS WEB PADA PT

BANK TABUNGAN NEGARA(persero)Tbk KANTOR

CABANG KARAWACI

Disusun Oleh :

NIM	: 1311476930
Nama	: DEWI POPI ROMIKA
Jenjang Studi	: Strata Satu
Jurusan	: Sistem Informasi
Konsentrasi	: Sistem Informasi Manajemen

Menyatakan bahwa Skripsi ini merupakan karya tulis saya sendiri dan bukan merupakan tiruan, salinan, atau duplikat dari Skripsi yang telah dipergunakan untuk mendapatkan gelar Sarjana Komputer baik di lingkungan Perguruan Tinggi Raharja maupun di Perguruan Tinggi lain, serta belum pernah dipublikasikan.

Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab, serta bersedia menerima sanksi jika pernyataan diatas tidak benar.

Tangerang, Febuari 2017

(DEWI POPI ROMIKA)

NIM : 1311476930

)*Tandatangan dibubuhi materai 6.000;

ABSTRAKSI

Suatu pekerjaan akan lebih efektif dan efisien dikerjakan apabila pekerjaan yang dikerjakan sudah terkomputerisasi dan dilengkapi oleh suatu sistem yang diterapkan di perusahan tersebut. PT Bank Tabungan Negara(persero)Tbk Kantor Cabang Karawaci salah satu perusahan yang bergerak di bidang keuang hampir semua bidang pekerjaan sudah terkomputerisasi, tapi ada salah satu pekerjaan pengolahan data transaksi nasabah tepatnya dibagian accounting yang masih dikerjakan secara manual. Sering sekali pegawai yang dibagian pengolahan data transaksi nasabah kesulitan mencari data yang dibutuhkan oleh pegawai yang lain. Karena sistem pencariannya masih manual dengan cara memeriksa satu persatu data yang ada didalam maplop. Agar terciptanya sistem yang terkomputerisasi untuk mendukung perkerjaan yang lebih efektif dan efisien maka dari itu peniliti mengusulkan sistem yang baru dalam melakukan pengolahan data transaksi berbasis web untuk diterapkan pada bagian accounting khususnya dibagian pengolahan data transaksi teller pada maplop. Sehingga diharapkan dengan adanya sistem yang baru tersebut dapat membantu suatu pekerjaan agar lebih mudah, pencarian data menjadi lebih cepat sehingga tidak membutuhkan waktu yang lama dan data yang dicari sesuai dengan data yang dibutuhkan. Selain itu sistem dapat lebih menunjang kegiatan admin dan user dalam mengelolah data dengan baik.

Kata Kunci: pengolahan data transaksi teller pada maplop

ABSTRACT

A job would be more effectively and efficiently done if the work is done is computerized and is complemented by a system implemented in these companies. State Savings Bank (Persero)Tbk Branch Karawaci one company engaged in the end of the financial job fields have been computerized, but there is one customer transaction data processing jobs precise accounting section is still done manually. Often the employees are part of data processing customer transactions having trouble finding the data needed by other employees. Because the system is still manual search by examining one by one the data stored maplop. In order to create a computerized system for supporting jobs more effectively and efficiently and therefore researchers propose a new system in data processing web-based transactions to be applied to the accounting section in particular data processing teller transactions on maplop. So hopefully with the new system can help a job to be easier, faster data retrieval that does not require a long time and the data sought in accordance with the required data. Besides, the system can further support the admin and user activity in the manage the data well.

Keywords: data processing teller transactions on maplop

KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmanirrahiim

Alhamdulillahirabbil’alamin. Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT karena hanya berkat rahmat, hidayah dan karunia-Nya penulis berhasil menyelesaikan Skripsi dengan judul Perancangan Sistem Informasi Pengolahan Data Maplop Transaksi Teller Berbasis Web Pada PT Bank Tabungan Negara (persero) Tbk, Kantor Cabang Karawaci.

Tujuan dari pembuatan Skripsi ini adalah sebagai salah satu persyaratan dalam memperoleh gelar Sarjana Komputer (S.Kom) untuk jenjang S1 di Perguruan Tinggi Raharja, Cikokol Tangerang. Sebagai bahan penulisan, penulis mengambil data berdasarkan hasil observasi, wawancara, survey serta studi pustaka yang mendukung penulisan ini.

Dalam penyusunan Skripsi ini, penulis banyak dibantu oleh berbagai pihak, baik berupa dorongan moril maupun materil, serta bimbingan dan semangat yang diberikan kepada penulis. Penulis menyadari bahwa tanpa bimbingan dan dorongan semua pihak, maka penulis tidak akan dapat menyelesaikan tugas ini dengan baik dan tepat pada waktunya. Untuk itu pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih secara tulus dan ikhlas khususnya kepada :

Bapak Ir. Untung Rahardja, M.T.I selaku Presiden Direktur Perguruan Tinggi Raharja
Bapak Drs. Po. Abas Sunarya, M.Si selaku Direktur Perguruan Tinggi Raharja.
Ibu Nur Azizah M.Akt.,M.Kom selaku Kepala Jurusan Sistem Informasi dan juga sebagai Dosen Pembimbing I yang telah berkenan memberikan bimbingan dan pengarahan kepada penulis.
Bapak Arief Saptono, S.pt.MM sebagai Dosen Pembimbing II yang telah berkenan memberikan bimbingan dan pengarahan kepada penulis.
Bapak dan Ibu Dosen Perguruan Tinggi Raharja yang telah memberikan ilmu pengetahuan kepada penulis.
Kedua orang tua dan keluarga tercinta yang telah memberikan dukungan moril maupun materil serta doa untuk keberhasilan penulis.
Teman seperjuanganku Christiyan Teguh Raharjo, Prima Novitasari, Dini Andriyani, yang selalu setia menemani penulis setiap malam dalam menyusun laporan ini.

Penulis menyadari bahwa dalam penyajian dan penyusunan laporan ini masih jauh dari sempurna dan masih banyak kekurangannya.

Akhir kata penulis berharap laporan Skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi pembaca dan dapat menjadi bahan acuan yang bermanfaat dikemudian hari.

	Tangerang, 19 Januari 2017
















	Dewi Popi Romika
	NIM. 1311476930

Daftar isi

1 BAB I
2 BAB II
- 2.1 Teori Umum
- 2.2 Teori Khusus
3 BAB III
4 BAB IV
5 BAB V
- 5.1 Kesimpulan
- 5.2 Saran
6 DAFTAR PUSTAKA
7 DAFTAR LAMPIRAN

BAB I

PENDAHULUAN

Latar Belakang Masalah

Pengolahan data menjadi informasi yang berguna merupakan kelebihan komputer. Sistem pengolahan data yang baik senantiasa dapat mengatasi masalah-masalah yang terjadi dan dapat menghasilkan informasi secara tepat, cepat dan akurat.

Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang sangat pesat sejalan dengan kebutuhan sistem komputerisasi khususnya ilmu computer. Penggunaan computer dapat dilengkapi dengan program aplikasi sehingga memberikanhasil yang berkualitas. Maka adanya sistem secara terkomputerisasi pada PT Bank Tabungan Negara (persero)Tbk, Kantor Cabang Karawaci sangat lah tepat.

PT Bank Tabungan Negara (persero)Tbk, Kantor Cabang Karawaci, merupakan salah satu instansi yang terletak di Jalan Cendrawasih No.1 kota Tangerang yaitu di perumnas I Kecamatan Cibodas. Cabang ini telah berdiri sejak tahun 2010. Selama lebih dari 16 tahun instansi ini berdiri, Saat ini, kegiatan Bank BTN didukung oleh jaringan operasional yang tersebar di seluruh Indonesia, baik gerai Bank maupun Kantor Pos yang terhubung secara online dengan Bank BTN serta mesin ATM dengan jaringan Link, ATM Bersama dan Visa. Sistem pengolahan data maplop pada PT Bank Tabungan Negara Kantor Cabang Karawaci saat ini belum terkomputerisasi. Pendataannya dan pencarian data maplop yang masih manual. Ketika ada data yang di perlukan, staff membutuhkan waktu yang cukup lama untuk mencarinya karena proses pencarian data yang masih manual yang membuat staff harus mencari kedalam ruang dokumen, lalu staff mencari dan memeriksa satu persatu data pada maplop yang ada sedangkan ada ribuan data didalam ratusan maplop tidak efektif dan efisien sistem pengolahan data yang diterapkan saat ini yang berakibatkan pada lamanya data yang dicari, data tidak sesuai dengan yang di butuhkan yang membuat staff bingung, terlebih lagi ketika data yang dicari tidak ditemukan karena. Agar terciptanya suatu pekerjaan yang lebih efektif dan efisien pada pengolahan maplop sistem yang di terapkan pada pengolahan maplop saat ini harus terkomputerisasi untuk membantu dalam pengolahan data yang lebih efektif dan efisien. Oleh karena itu diperlukan perubahan agar permasalahannya dapat di hindari. Sesuai uraian latar belakang masalah diatas, maka peneliti akan meneliti system pengolahan data maplop dengan judul “PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN DATA MAPLOP TRANSAKSI TELLER BERBASIS WEB PADA PT BANK TABUNGNAN NEGARA(persero)Tbk KANTOR CABANG KARAWACI”.

Rumusan Masalah

Adanya permasalahan dalam proses pengolahan data transaksi nasabah yang belum terkomputerisasi. Dari permasalahan diatas maka dengan ini penulis akan melakukan penelitian dan menganalisa beberapa hal yaitu:

Bagaimana sistem pengolahan data maplop transaksi teller yang sedang berjalan pada PT Bank Tabungan Negara(persero)Tbk, Kantor Cabang Karawaci, Kota Tangerang?
Apakah sistem informasi pengolahan data maplop trnasaksi teller yang berjalan sudah menghasilkan informasi sesuai dengan kebutuhan?
Bagaimakah merancang sistem informasi pengolahan data maplop agar lebih efektif dan efisien.

Ruang Lingkup Penelitian

Pembahasan ini lebih terarah dan berjalan menjadi lebih sempurna, maka peneliti akan membatasinya pada ruang lingkup penelitian, yaitu : karena akses di Bank BTN sangat terbatas, sehingga penulis hanya menyajikan proses penyimpanan data maplop transaksi teller dan pencarian data maplop transaksi teller

Tujuan dan Manfaat Penelitian

Tujuan Penelitian

Tujuan Operasional

a. Untuk mengetahui masalah apa saja yang muncul pada sistem pengolahan data pada PT. Bank Tabungan Negara(persero) Tbk Kantor Cabang Karawaci khusus pengolahan data maplop transaksi teller.

b. Dapat mengetahui apa saja kekurangan dan kelebihan dari sistem pengolahan data maplop.

Tujuan fungsional

a. Agar tersedia sistem yang dapat menyimpan data maplop sehingga data-data tersebut dapat disimpan dengan baik dan lebih mudah dalam pencarian data yang dibutuhkan.

Tujuan Individual

a. Untuk mendapatkan gelar sarjana.

b. Untuk menambah pengetahuan, pengalaman serta pengamatan sebuah sistem yang berjalan di PT Bank Tabungan Negara(persero)Tbk, Kantor Cabang Karawaci, sehingga peneliti melakukan penelitian untuk menyelesaikan skripsi.

Manfaat Penelitian

Hasil penulisan ini, diharapkan mampu memberikan manfaat diantaranya :

Bagi Peneliti

a. Mengetahui lebih banyak tentang tempat skripsi terkait sejarahnya, tujuannya, proses pengarsipan, dan permasalahan yang ada didalamnya.

b. Memperoleh pengalaman kerja terutama yang berkaitan dengan analisa Pengolahan Data.

c. Sebagai wadah untuk melatih diri dan mengaplikasikan ilmu yang diperoleh di bangku kuliah.

d. Sebagai bahan penulisan laporan skripsi yang nantinya akan dijadikan sebagai acuan untuk penulisan skripsi.

Bagi Perusahaan

a. a. Dapat memberikan kemudahan bagi PT Bank Tabungan Negara dalam melakukan pengarsipan dan pencarian data transaksi teller pada maplop.

Metodologi Penelitian

Untuk mendapatkan data yang diperlukan dalam penulisan laporan Skripsi, peneliti menggunakan beberapa metode yang digunakan, adapun metode yang digunakan adalah sebagai berikut :

Metode Pengumpulan Data

Wawancara (Interview)

Untuk mendapatkan informasi secara lengkap, penulis melakukan metode tanya jawab mengenai semua kegiatan yang berhubungan dengan sistem informasi pengolahan data dokumen pada. PT Bank BTN Bank Tabungan Negara (persero) Tbk Kantor Cabang Karawaci.

Pengamatan (Observation)

Penulis melakukan pengamatan langsung terhadap kegiatan yang berhubungan dengan masalah yang diambil. Hasil dari pengamatan tersebut langsung dicatat oleh penulis dan dari kegiatan observasi dapat diketahui kesalahan atau proses dan kegiatan tersebut.

Studi Pustaka

Selain melakukan kegiatan diatas penulis juga melakukan studi kepustakaan melalui literatur-literatur atau referensi-referensi yang ada di perpustakaan STMIK Raharja maupun diperpustakaan lainnya.

Metode Analisa

Pada Penelitian ini Digunakan teknik analisis berupa pendekatan Object Oriented Analysis (OOA) atau analisis berorientasi obyek dengan UML. Proses analisis dilakukan terhadap hasil tahapan pengumpulan data dengan wawancara, observasi, dan studi pustaka untuk mendapatkan spesifikasi kebutuhan sistem yang akan dikembangkan pada proses analisis dan teknik analisis.

Metode Pengembangan Sistem

Metode perancangan sistem yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode SDLC (System Development Life Cycle) dengan tahapan sebagai berikut :

Perencanaan (Planning) Tahap perencanaan adalah tahap awal pengembangan sistem yang mendefinisikan perkiraan kebutuhan-kebutuhan sumber daya, seperti : perangkat fisik, metode dan anggaran yang sifatnya masih umum. Dalam tahap ini juga dilakukan langkah-langkah berupa: mendefinisikan masalah, menentukan tujuan sistem, mengidentifikasi kendala-kendala sistem dan membuat studi kelayakan.
Analisis (Analysis) Tahap analisis merupakan tahap penelitian atas sistem yang berjalan dengan tujuan untuk merancang sistem yang baru dengan menggunakan tools atau alat bantu UML (Unified Modeling Language) dengan software visual paradigmn yaitu sebuah bahasa yang berdasarkan grafik atau gambar, menvisualisasikan, menspesifikasikan, membangun dan pendokumentasian dari sebuah sistem pengembangan piranti lunak berbasis “OO” (Object Orientied) melalui tahap : Use Case Diagram, Sequence Diagram, dan Activity Diagram yang dilakukan melalui 4 (empat) tahap,yaitu: (1) Survey terhadap sistem yang berjalan, (2) Analisa terhadap temuan survey, (3) Identifikasi kebutuhan informasi dengan menggunakan alat bantu elisitasi melalui 4 (empat) tahapan, yaitu tahap 1 (satu) mencakup semua kebutuhan sistem, tahap 2 (dua) melakukan pengelompokkan kebutuhan dengan metode MDI (Mandatory, Desirable, Inessential) selanjutnya tahap 3 (tiga) dengan TOE (Technical, Operational dan Economic) serta tahap final, (4) Identifikasi persyaratan sistem. Hasil analisa kemudian dibuat laporan untuk masukan dalam perancangan sistem yang diusulkan.
Disain (Design) Tahap Design yaitu tahap dalam menentukan proses data yang diperlukan oleh sistem baru dengan tujuan memenuhi kebutuhan user dengan alat bantu UML dengan software visual paradigmn Use Case Diagram, Class Diagram, Sequence Diagram, Statechart Diagram dan Activity Diagram. Proses design akan menerjemahkan syarat kebutuhan ke sebuah perancangan perangkat lunak yang dapat diperkirakan sebelum dibuat coding. Proses ini berfokus pada : struktur data dengan menggunakan MySQL, arsitektur perangkat lunak, representasi interface dengan menggunakan Dreamweaver CS5, dan detail (algoritma) prosedural. Tahapan ini akan menghasilkan dokumen yang disebut software requirement. Dokumen inilah yang akan digunakan programmer untuk melakukan aktivitas pembuatan sistemnya. Langkah-langkah yang dilakukan adalah : menyiapkan rancangan sistem yang rinci, mengidentifikasi alternatif konfigurasi sistem dan menyiapkan usulan implementasi.
Implementasi (Implementation) Tahap implementasi adalah tahap dimana rancangan sistem yang dibentuk menjadi suatu kode (program) yang siap untuk dioperasikan. Langkah-langkahnya yaitu : menyiapkan fasilitas fisik dan personil, dan melakukan simulasi.
Pemeliharaan (Maintenance) Setelah melakukan implementasi terhadap sistem baru, tahap berikutnya yang perlu dilakukan adalah pemakaian atau penggunaan, audit sistem, penjagaan, perbaikan dan pengembangan sistem.

Metode Pengujian

Dalam skripsi ini metode pengujian yang digunakan yaitu blackbox system. Blackbox Testing adalah metode uji coba yang memfokuskan pada keperluan software. Karena itu uji coba blackbox memungkin kan pengembangan software untuk membuat himpunan kondisi input yang akan melatih seluruh syarat-syarat fungsional suatu program.

Metode pengujian blackbox berusaha untuk menemukan kesalahan dalam beberapa kategori,diantaranya; fungsi-fungsi yang salah atau hilang, kesalahan interface, kesalahan dalam struktur data atau akses database eksternal, kesalahan performa, kesalahan inisialisasi, dan terminasi.

Metode Perancangan

Dalam penelitian ini metode perancangan yang digunakan adalah sebuah metode perancangan yang berorientasi pada objek, yang mengguanakan tahapan antara lain :

Pembuatan beberapa diagram UML (diagram usecase, diagram activity, diagram sequence, diagram class.)
Basis data.
Implementasi pembangunan sistem usulan.

Berikut adalah perangkat pendukung yang digunakan dalam perancangan dan pembangunan sistem :

Visual Paradigm (pendukung desain modelling sistem)
Xampp Package (paket pendukung pemrograman MySql, PHP dan PHPMy Admin)
Macromedia Dreamweaver (pendukung PHP editor)
Pdf (pendukung mengkompresi elemen-elemen dokumen kedalam satu berkas).

Sistematika Penulisan

Untuk mempermudah dalam membaca dan mengikuti penulisan, maka dalam laporan ini peneliti membagi menjadi beberapa bab yang secara ringkas dapat dijelaskan sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Pada bab ini peneliti menguraikan tentang latar belakang secara umum, maksud dan tujuan, ruang lingkup yang membatasi permasalahan, metode penelitian serta sistematika penulisan secara keseluruhan..

BAB II LANDASAN TEORI

Bab landasan teori ini berisikan mengenai uraian secara teoritis yang menguraikan penelitian – penelitian dari beberapa kutipan buku, yang berupa pengertian dan definisi.

BAB III ANALISA SISTEM YANG BERJALAN

Pada bab ini peneliti membahas mengenai hal yang bersifat umum, tujuan perusahaan dengan menguraikan sejarah perusahaan dan struktur organisasi dan prosedur system berjalan, diagram alir data (DAD) system berjalan, kamus data system berjalan yang memiliki sub antara lain berisi spesifikasi bentuk dalam keluaran, bab ini juga menguraikan tentang permasalahan dan alternatif pemecahan masalah.

RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN

Pada bab ini merupakan penjabaran hasil rancanagan yang diusulkan, yang menerangkan tentang : usulan system yang akan digambarkan dengan diagram rancangan sistem berupa UML(Unified Modelling Language), rancangan basis data, flowchart sistem yang diusulkan, rancangan program yang dibuat, rancangan prototype yang menggambarkan rancangan sistem yang diusulkan, konfigurasi sistem yang diusulkan, testing yang digunakan, evaluasi sistem yang dibuat, implementasisistem, serta estimasi biaya yang berisi rincian biaya sistem yang nantinyaakan diaplikasikan ke dalam perusahaan atau masyarakat

BAB V Saran dan kesimpulan

Pada bab ini merupakan penjabaran hasil rancanagan yang diusulkan, yang menerangkan tentang : usulan system yang akan digambarkan dengan diagram rancangan sistem berupa UML(Unified Modelling Language), rancangan basis data, rancangan program yang dibuat, rancangan prototype yang menggambarkan rancangan sistem yang diusulkan, konfigurasi sistem yang diusulkan, testing yang digunakan, evaluasi sistem yang dibuat, implementasisi sistem, serta estimasi biaya yang berisi rincian biaya sistem yang nantinya akan diaplikasikan ke dalam perusahaan atau masyarakat.

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

BAB II

LANDASAN TEORI

Teori Umum

Konsep Dasar Perancangan

Definisi Perancangan

Menurut Sugianto dalam Zohrahayati (2013:28), perancangan sistem adalah suatu kegiatan membuat desain teknis berdasarkan kegiatan pada waktu proses analisis. Perancangan disini dimaksudkan suatu proses pemahaman dan perancangan suatu sistem informasi berbasis computer, sedangkan Mahdiana (2011:37), mendefinisikan perancangan sistem adalah merancang sistem secara rinci berdasarkan hasil analisa sistem yang ada, sehingga menghasilkan model sistem baru yang diusulkan. Sementara itu, menurut Satzinger (2010:4), perancangan sistem adalah proses dari menspesifikasikan secara detail mengenai beberapa banyak komponen dari sistem informasi yang harus diimplementasikan secara fisik,

Menurut Tata Sutabri (2012:6)^[1], bahwa “Suatu sistem pada dasarnya adalah sekelompok unsur yang erat hubungannya satu dengan yang lain, yang berfungsi bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu.

Dari definisi di atas maka dapat disimpulkan bahwa perancangan sistem adalah kegiatan merancang sebuah sistem informasi secara detail dan lebih baik dari pada sistem sebelumnya

Tujuan Perancangan Sistem

Menurut Darmawan (2013:228), tahap perancangan atau desain sistem mempunyai dua tujuan utama, yaitu :

Memenuhi kebutuhan pemakai sistem.
Memberikan gambaran yang jelas dan rancang bangun yang lengkap pada pemograman komputer dan ahli-ahli teknik yang terlihat (lebih condong pada desain sistem yang terperinci).

Menurut Sutabri (2012:225)^[2], tahap rancangan sistem dibagi menjadi dua bagian, yaitu rancangan sistem secara umum dan rinci. Adapun tujuan utama dari tahap rancangan sistem ini sebagai berikut :

Melakukan evaluasi serta merumuskan pelayanan sistem yang baru secara rinci dan menyeluruh dari masing-masing bentuk informasi yang akan dihasilkan.
Mempelajari dan mengumpulkan data untuk disusun menjadi sebuah struktur data yang teratur sesuai dengan sistem yang akan dibuat yang dapat memberikan kemudahan dalam pemrograman sistem serta keluwesan atau fleksibilitas keluaran informasi yang dihasilkan.
Menyusun perangkat lunak sistem yang akan berfungsi sebagai sarana pengolahan data dan sekaligus penyaji informasi yang dibutuhkan.
Menyusun kriteria tampilan informasi yang akan dihasilkan secara keseluruhan sehingga dapat memudahkan dalam hal pengindentifikasian, analisis, dan evaluasi terhadap aspek-aspek yang ada dalam permasalahan sistem yang lama.
Menyusun buku pedoman (manual) tentang pengoperasian perangkat lunak sistem yang akan dilanjutkan dengan pelaksanaan kegiatan pelatihan serta penerapan sistem sehingga sistem tersebut dapat dioperasikan oleh organisasi atau instansi yang bersangkutan.

Tahap-Tahap Rancangan Sistem

Menurut Al Jufri (2011:141) langkah-langkah tahap rancangan yaitu :

Menyiapkan rancangan sistem yang terinci, analis bekerja sama dengan pemakai dan mendokumentasikan rancangan sistem baru dengan alat-alat yang dijelaskan dengan modul teknis. Beberapa alat memudahkan analis untuk menyiapkan dokumentasi secara top down, dimulai dengan gambaran besar dan secara bertahap mengarah lebih rinci. Pendekatan top down ini merupakan ciri rancangan terstruktur (structured design), yaitu rancangan bergerak dari tingkat sistem ke tingkat subsistem. Alat-alat dokumentasi yang popular yaitu :

a. Diagram arus data (data flow diagram)

b. Diagram hubungan entitas (entity relathionship diagram)

c. Kamus data (Data dictionary)

d. Flowchart

e. Model hubungan objek

f. Spesifikasi kelas

Mengidentifikasi berbagai alternatif konfigurasi sistem, analisis mengidentifikasi konfigurasi, bukan merek atau model peralatan komputer yang akan memberikan hasil yang terbaik bagi sistem dalam menyelesaikan pemrosesan.
Mengevaluasi berbagai alternatif konfigurasi sistem, analis bekerja sama dengan manager mengevaluasi berbagai alternatif. Alternatif yang dipilih adalah yang paling memungkinkan subsistem memenuhi kriteria kinerja, dengan kendala-kendala yang ada.

Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi melalui proses alam, tidak dibuat manusia. Misalnya sistem perputaran bumi. Sistem buatan manusia adalah sistem yang melibatkan interaksi manusia dengan mesin yang disebut human machine system. Misalnya sistem informasi berbasis komputer.

Menyiapkan usulan penerapan, analis menyiapakn usulan penerapan (implementation proposal) yang mengikhtisarkan tugas-tugas penerapan yang harus dilakukan, keuntungan yang diharapkan dan biayanya.
Menyetujui atau menolak penerapan sistem, keputusan untuk terus pada tahap penerapan sangatlah penting, karena usaha ini akan sangat meningkatkan jumlah orang yang terlibat.

Konsep Dasar Sistem

Definisi Sistem

Menurut Sutabri (2012:16)^[2] menarik kesimpulan bahwa “suatu sistem pada dasarnya adalah sekelompok unsur yang erat hubungannya satu dengan yang lain yang berfungsi bersama-sama untuk mencapaitujuan tertentu”.

Menurut Norman L.Enger dalam Sutabri (2012:17) menyatakan, “suatu sistem dapat terdiri atas kegiatan-kegiatan yang berhubungan guna mencapai tujuan-tujuan perusahaan seperti pengendalian invertaris atau penjadwalan produksi..

Menurut Tanti dalam Jurnal CCIT Vol.3 No.2(2010:208)^[3], sistem didefinisikan, “Analisa secara umum merupakan tahap dari daur hidup pengembangan perangkat lunak pengajar. Salah satu tahap yang bertujuan untuk memahami keperluan pembelajaran dan mengembangkan permintaan-permintaan”.

Berdasarkan beberapa pendapat para ahli di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa sistem adalah kegiatan-kegiatan yang berhubungan guna mencapai tujuan-tujuan.

Karakteristik Sistem

Menurut Sutabri (2012:13)^[2], sebuah sistem adalah input, proses, dan output. Hal ini merupakan konsep sebuah sistem yang sangat sederhana sebab sebuah sistem dapat mempunyai beberapa masukan dan keluaran. Selain itu, sebuah sistem memiliki karakteristik atau sifat-sifat tertentu, yang mencirikan bahwa hal tersebut bisa dikatakan sebagai suatu sistem .Suatu sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat tertentu, yaitu komponen-komponen (components), batasan sistem (boundary), lingkaran luar sistem (environments), penghubung (interface), masukan (input), keluaran (output), pengolahan (processing), dan sasaran (objectives), dan tujuan (goals).

Komponen (Component)

Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi, yang saling bekerja sama membentuk satu kesatuan. Komponen sistem dapat berupa subsistem-subsistem atau bagian-bagian siatem. Setiap sistem-sistem mempunyai sifat-sifat dari sistem untuk menjalankan suatu fungsi dan mempengaruhi proses sistem secara keseluruhan. Suatu sistem dapat mempunyai sistem yang lebih besar yang disebut dengan supra system.

Batasan (Boundary)

Batas sistem merupakan daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan sistem yang lainnya atau dengan lingkungan luarnya. Batas sistem ini memungkinkan suatu sistem dipandang sebagai suatu kesatuan. Batas suatu sistem menunjukkan ruang lingkup (scope) dari sistem tersebut.

Lingkungan luar sistem (Environment)

Lingkungan dari sistem adalah apapun di luar batas dari sistem yang mempengaruhi operasi sistem. Lingkungan luar sistem dapat bersifat menguntungkan dan dapat juga bersifat merugikan sistem tersebut. Lingkungan luar yang mengutungkan merupakan energi dari sistem dan dengan demikian harus tetap dijaga dan dipelihara. Sedang lingkungan luar yang merugikan harus ditahan dan dikendalikan, kalau tidak akan mengganggu kelangsungan hidup dari sistem.

Lingkungan luar sistem (Environment)

Lingkungan dari sistem adalah apapun di luar batas dari sistem yang mempengaruhi operasi sistem. Lingkungan luar sistem dapat bersifat menguntungkan dan dapat juga bersifat merugikan sistem tersebut. Lingkungan luar yang mengutungkan merupakan energi dari sistem dan dengan demikian harus tetap dijaga dan dipelihara. Sedang lingkungan luar yang merugikan harus ditahan dan dikendalikan, kalau tidak akan mengganggu kelangsungan hidup dari sistem.

Penghubung (Interface)

Penghubung merupakan media perantara antar subsistem. Melalui penghubung ini memungkinkan sumber-sumber daya mengalir dari satu subsistem ke subsistem lainnya. Output dari satu subsistem akan menjadi input untuk subsistem yang lainnya dengan melalui penghubung. Dengan penghubung satu subsistem dapat berinteraksi dengan subsistem yang lainnya membentuk satu kesatuan.

Masukkan (Input)

Masukan adalah energi yang dimasukkan ke dalam sistem. Masukan dapat berupa maintenance input dan sinyal input. Maintenance input adalah energi yang dimasukkan supaya sistem tersebut dapat beroperasi. Sinyal input adalah energi yang diproses untuk didapatkan keluaran.

Keluaran (Output)

Keluaran adalah hasil dari energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna dan sisa pembuangan. Keluaran dapat merupakan masukan untuk subsistem yang lain atau kepada supra sistem.

Pengolah (processing)

Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolah atau sistem itu sendiri sebagai pengolahnya. Pengolah yang akan merubah masukan menjadi keluaran. Suatu sistem produksi akan mengolah masukan berupabahan baku dan bahan-bahan yang lain menjadi keluaran berupa barang jadi.

Sasaran atau tujuan (objectives and goals)

Suatu sistem pasti mempunyai tujuan atau sasaran. Kalau suatu sistem tidak mempunyai sasaran, maka operasi sistem tidak akan ada gunanya. Sasaran dari sistem sangat menentukan sekali masukan yang dibutuhkan sistem dan keluaran yang akan dihasilkan sistem. Suatu sistem dikatakan berhasil bila mengenai sasaran atau tujuannya.

Kontrol (Control)

Merupakan pengawas dari pelaksana pencapaian tujuan sistem, yang dapat berupa kontrol pemasukan input, kontrol pengeluaran output dan kontrol pengoprasian.

Klasifikasi sistem

Mulyanto (2009:8)^[4], mengatakan bahwa sistem pun dapat diklasifikasikan dalam beberapa sudut pandang, sebagai berikut:

Sistem Abstrak (Abstract System) Sistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang tidak tampak secara fisik.

Sistem Fisik (Physical System) Sistem fisik merupakan sistem yang ada secara fisik.
Sistem Alamiah (Natural System) Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi berdasarkan proses alam, tidak dibuat manusia.
Sistem Buatan Manusia (Humanmade System) Sistem buatan manusia merupakan sistem yang melibatkan interaksi manusia dengan mesin.
Sistem Tertentu (Determination System) Sistem tertentu adalah sistem yang beroperasi dengan tingkah laku yang dapat yang dapat diprediksi.
Sistem Tak Tentu (Probabilistic system) Sistem takntertentu adalah sistem yang bersifat probalistik adalah sistem yang kondisi masa depannya tidak dapat diprediksikarena mengandung unsur probalistik.
Sistem Tertutup (Closed System) Sitem tertutup adalah sistem yang tidak berhubungan dan tidak terpengaruh oleh lingkungan luarnya.
Sistem Terbuka (Open System) Sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan dipengaruhi oleh lingkungan luarnya.

Kriteria Sistem

Kegunaan

Sistem harus dapat menghasilkan informasi yang tepat waktu dan relevan untuk proses pengambilan keputusan.

Ekonomis

Sistem harus dapat menyumbang sesuatu nilai tambah sekurang – kurangnya sebesar biayanya.

Kehandalan

Keluaran dari sistem harus mempunyai tingkat ketelitian yang tinggi dan dapat beroperasi secara efektif dan efisien.

Kapasitas

Sistem harus cukup sederhana sehingga struktur dan operasinya dapat dengan mudah dimengerti dan prosedur mudah diikuti.

Fleksibilitas

Sistem harus cukup fleksibel untuk menampung perubahan-perubahan yang muncul sewaktu-waktu.

Kesederhanaan

Sistem cukup sederhana sehingga struktur operasi dan tujuan dapat dimengerti dengan mudah dan prosedur-prosedurnya dapat diikuti dengan mudah.

Tujuan Sistem

Menurut Jogiyanto (2009:36), tujuan dari informasi adalah menghasilkan informasi. Informasi (information) adalah data yang diolah menjadi bentuk yang berguna bagi para pemakainya.

Untuk dapat berguna, maka informasi harus didukung oleh tiga pilar sebagai berikut:

Tepat kepada orangnya atau (relevance),
Tepat waktu (timeliness), dan
Tepat nilainya atau akurat (accurate).

Konsep Dasar Data dan Informasi

Definisi Data

Sumber informasi data adalah merupakan bentuk jamak dari bentuk tunggal datum atau data item,“ Data adalah kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian dan kesatuan nyata. Kejadian-kejadian adalah sesuatu yang terjadi pada saat tertentu di dalam dunia bisnis. Bisnis adalah perubahan dari suatu nilai yang disebut transaksi.” (Tata Sutabri, 2012:1)^[5]. Menurut John J. Longkutoy dalam bukunya “Pengenalan Komputer” menjelaskan bahwa data adalah suatu istilah majemuk yang berarti fakta atau bagian dari fakta yang mengandung arti yang dihubungkan dengan kenyataan, simbol-simbol, gambar-gambar, angka-angka, huruf-huruf, atau simbol-simbol yang menunjukkan suatu ide, objek, kondisi atau situasi dan lain-lain (Tata Sutabri 2012:2).

Bentuk Data

Menurut Yakub (2012 : 5)^[6], data dapat dibentuk menjadi 5 (lima), antara lain sebagai berikut :

Teks

Teks merupakan sederatan huruf, angka, dan simbol-simbol yang kombinasinya tidak tergantung pada masing-masing item secaraindividual misalnya, artikel, koran, majalah, dan lain-lain.

Data yang terformat

Data yang terformat merupakan data dengan suatu format tertentu, misalnya, data yang menyatakan tanggal atau jam, dan nilai mata uang.

Citra (Image)

Citra (Image) merupakan data dalam bentuk gambar, citra dapat berupa grafik, foto, hasil rongent, dan tanda tangan.

Audio

Audio merupakan data dalam bentuk suara misalnya, instrument musik, suara orang, suara binatang, detak jantung, danlain-lain.

Video

Video merupakan data dalam bentuk gambar yang bergerak dan dilengkapi dengan suara misalnya, suatu kejadian dan aktivitas-aktivitas dalam bentuk film.

Sumber Data

Menurut Yakub (2012:6)^[6], data dapat diperoleh dari berbagai sumber untuk memperolehnya. Sumber data diklasifikasikan sebagai sumber data internal, sumber data personal, dan sumber data eksternal.

Data Internal

Data internal sumbernya adalah orang, produk, layanan, dan proses. Data internal umumnya disimpan dalam basis data perusahaan dan biasanya dapat diakses.

Data Personal

Sumber data personal bukan hanya berupa fakta, tetapi dapat juga mencakup konsep, pemikiran dan opini.

Data Eksternal

Sumber data eksternal dimulai dari basis data komersial hingga sensor dan satelit. Data ini tersedia di compact disk, flashdisk atau media lainnya dalam bentuk film, suara, gambar, atlas, dan televisi.

Hirarki Data

Yakub (2012:6)^[6], Hirarki data dapat diorganisasikan menjadi beberapa level, antara lain sebagai berikut:

Elemen Data

Elemen data adalah satuan data terkecil yang tidak dapat dipecah lagi menjadi unit lain yang bermakna. Istilah lain dari elemen data dalam basis data relasional adalah field, kolom, item, dan atribut.

Record

Record adalah gabungan sejumlah elemen data yang saling terkait. Istilah lain dari record dalam basis data relasional adalah baris atau tupel.

File

File adalah kumpulan record sejenis yang mempunyai panjang atribut sama, namun berbeda isinya. Istilah lain dari file dalam basis data relasional adalah berkas, tabel, dan relasi. Informasi tanpa adanya data maka informasi tersebut tidak akan terbentuk. Begitu pentingnya peranan data dalam terjadinya suatu informasi yang berkualitas. Keakuratan data sangat mempengaruhi terhadap keluaran informasi yang akan terbentuk.

Definisi Informasi

Menurut Davis dalam jurnal MIS Quarterly, Vol. 13 Issue 3 p (1989:318-340), term information is data that has been processed into a form that is meaningful for the recipient and useful in making decisions today or next, artinya istilah informasi adalah data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang berarti bagi penerimanya dan bermanfaat dalam mengambil keputusan saat ini atau mendatang. Abdul Kadir (2009:54-66), mendefinisikan informasi sebagai data yang telah di proses sedemikian rupa sehingga meningkatkan pengetahuan seseorang yang menggunakan data tersebut.

Sementara itu, Darmawan (2012:2) mengatakan bahwa informasi adalah sejumlah data yang sudah diolah atau proses melalui prosedur pengolahan data dalam rangka menguji tingkat kebenarannya, keterpakaiannya sesuai dengan kebutuhan, sedangkan menurut Taufiq (2013:15), informasi adalah data-data yang diolah sehingga memiliki nilai tambah dan bermanfaat bagi pengguna.

Informasi adalah data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang lebih berarti bagi penerimanya, dan bermanfaat dalam mengambil suatu keputusan. Informasi dapat didefinisikan sebagai hasil dari pengolahan data dalam suatu bentuk yang lebih berguna dan lebih berati bagi penerimanya yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian (event) yang nyata (fact) yang digunaka nuntuk pengambilan keputusan menurut Maemunah dkk dalam jurnalnya “CCIT” (Maemunah dkk,2012:284)^[7].

Dari teori di atas dapat disimpulkan bahwa informasi adalah data yang telah diolah menjadi sebuah informasi yang bermanfaat.

Jenis-Jenis Informasi

Menurut Yakub (2012:15)^[6], informasi jika dilihat dari sifat dan sumbernya dapat dibedakan dari beberapa jenis. Jenis-jenis informasi tersebut dibedakan menjadi informasi manajerial, sumber dan rutinitas, serta fisik.

Informasi manajerial

Informasi strategis yaitu untuk manajerial tingkat atas, informasi taktis untuk manajerial tingkat menengah, dan informasi operasional untuk manajerial tingkat bawah.

Sumber informasi

Sumber informasi dibagi menjadi informasi internal dan eksternal. Informasi internal adalah informasi yang menggambarkan keadaan (profile), sedangkan informasi eksternal adalah informasi yang menggambarkan ada tidaknya perubahan diluar organisasi. Informasi ini biasanya lebih banyak digunakan untuk kegiatan-kegiatan manajerial tingkat atas.

Informasi rutinitas

Informasi rutinitas dibagi menjadi informasi rutin dan insendentil. Informasi rutin digunakan secara periodik terjadwal dan digunakan untuk penanggulangan masalah rutin, sedangkan informasi insendentil diperlukan untuk penanggulangan masalah khusus.

Informasi fisik

Dapat diartikan susunan yang terdiri dari perangkat keras, perangkat lunak dan tenaga pelaksananya yang secara bersama-sama saling mendukung untuk menghasilkan suatu produk, dan sistem informasi dari segi fungsi merupakan suatu proses berurutan dimulai dari pengumpulan data dan diakhiri dengan komunikasi.

Kulaitas Informasi

Terbentuknya informasi yang dihasilkan dari proses pengolahan data hingga sampai ke pengguna informasi tersebut, maka informasi tersebut haruslah mempunyai kualitas yang baik. Adapun kualitas informasi (quality of information) menurut Jogiyanto HM (2010:37) ditentukan oleh beberapa hal diantaranya :

Akurat (Accurate)

Berarti informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan tidak bias atau menyesatkan. Akurat juga berarti bahwa informasi harus jelas mencerminkan maksudnya.

Tepat waktu (Time lines)

Informasi yang datang pada penerimatidak boleh terlambat, karena informasi merupakan landasan didalam pengambilan keputusan.

Relevan (relevance)

Berarti informasi tersebut mempunyai manfaat untuk pemakainya, dimana relevansi informasi untuk tiap-tiap individu berbeda tergantung pada penerima yang membutuhkan.

Nilai Informasi

Nilai informasi ditentukan oleh dua hal yaitu, manfaat dan biaya untuk mendapatkannya. Suatu informasi dikatakan bernilai bila manfaat lebih efektif dibandingkan dengan biaya mendapatkannya. Pengukuran nilai informasi biasanya dihubungkan dengan analisis cost effectiveness atau cost benefit. Menurut Sutabri (2012:30)^[8], nilai informasi ini didasarkan atas 10 sifat, yaitu:

Mudah diperoleh

Sifat ini menunjukkan informasi dapat diperoleh dengan mudah dan cepat. Kecepatan memperoleh dapat diukur, misalnya 1 menit versus 24 jam. Akan tetapi, beberapa nilainya bagi pemakai informasi sulit mengukurnya.

Luas dan lengkap

Sifat ini menunjukkan lengkapnya isi informasi. Hal ini tidak berarti hanya mengenai volumenya, tetapi juga mengenai keluaran informasinya. Sifat ini sangat kabur, karena itu sulit mengukurnya.

Ketelitian

Sifat ini menunjukkan minimnya kesalahan dan informasi. Dalam hubungannya dengan volume data yang besar biasanya terjadi dua jenis kesalahan, yakni kesalahan pencatatan dan kesalahan perhitungan.

Kecocokan

Sifat ini menunjukkan seberapa baik keluaran informasi dalam hubungan dengan permintaan para pemakai. Isi informasi harus ada hubungannya dengan masalah yang sedang dihadapi. Semua keluaran lainnya tidak berguna tetapi mahal mempersiapkannya. Sifat ini sulit mengukurnya.

Ketepatan waktu

Menunjukkan tak ada keterlambatan jika ada seseorang yang ingin mendapatkan informasi. Masukkan, pengolahan, dan pelaporan keluaran kepada pemakai biasanya tepat waktu. Dalam beberapa hal, ketepatan waktu dapat diukur, misalnya berapa banyak penjualan dapat ditambah dengan memberikan tanggapan segera kepada permintaan langganan mengenai tersedianya barang-barang inventaris.

Kejelasan

Sifat ini menunjukkan keluaran informasi yang bebas dari istilah-istilah yang tidak jelas. Memberikan laporan dapat memakan biaya yang besar. Beberapa biaya yang diperlukan untuk memperbaiki laporan tersebut.

Keluwesan

Sifat ini berhubungan degan dapat disesuaikannya keluaran informasi tidak hanya dengan beberapa keputusan, tetapi juga dengan beberapa pengambil keputusan. Sifat ini sulit diukur, tetapi dalam banyak hal dapat diberikan nilai yang dapat diukur.

Dapat dibuktikan

Sifat ini menunjukkan kemampuan beberapa pemakai informasi untuk menguji keluaran informasi dan sampai pada kesimpulan yang sama.

Tidak ada prasangka

Sifat ini berhubungan dengan tidak adanya keinginan untuk mengubah informasi guna mendapatkan kesimpulan yang telah dipertimbangkan sebelumnya.

Dapat diukur

Sifat ini menunjukkan hakikat informasi yang dihasilkan dari sistem informasi formal. Meskipun kabar angin, desas-desus, dugaan-dugaan, klenik, dan sebagainya sering dianggap informasi, hal-hal tersebut berada di luar lingkup pembicaraan kita.

Konsep Dasar Sistem Informasi

Definisi sistem informasi menurut Sutarman (2012:13), adalah sistem yang dapat mengumpulkan, memperoses, menyimpan, menganalisis, menyebarkan informasi untuk tujuan tertentu. Seperti sistem lainnya, sebuah sistem informasi terdiri atas input (data, instruksi) dan output (laporan, kalkulasi), sedangkan Agus Mulyanto (2009:29)^[9], mendefinisikan sistem informasi merupakan suatu komponen yang terdiri dari manusia, teknologi informasi, dan prosedur kerja yang memproses, menyimpan, menganalisis, dan menyebarkan informasi untuk mencapai suatu tujuan. Sementara itu, Sutabri (2012:46)^[2], mengatakan bahwa sistem informasi adalah suatu sistem didalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian yang mendukung fungsi operasi organisasi yang bersifat manajerial dengan kegiatan strategi dari suatu organisasi untuk dapat menyediakan kepada pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan.

Berdasarkan beberapa pendapat yang dikemukakan di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa sistem informasi adalah suatu kumpulan sumber daya manusia atau alat yang terpadu serta modal yang bertanggung jawab untuk mengumpulkan data dan mengolah data demi menghasilkan suatu informasi yang berguna bagi seluruh tingkat operasi untuk kegiatan perencanaan, pelaksanaan, pekerjaan, pengendalian, dan pengambilan keputusan dalam sebuah organisasi.

Berdasarkan 2 pendapat diatas, disimpulkan bahwa “Sistem Informasi adalah kumpulan sistem yang saling berkaitan untuk mengolah informasi untuk tujuan tertentu sehingga memiliki nilai tambah dan mendatangkan manfaat bagi pengguna.”

Komponen Sistem Informasi

Menurut Sutabri (2012:39-40)^[2], sistem informasi terdiri dari komponen-komponen yang disebut blok bangunan (building block), yang terdiri dari:

Blok masukan (input block)

Input mewakili data yang masuk ke dalam sistem informasi. Input yang dimaksud adalah metode dan media untuk menangkap data yang akan dimasukan, yang dapat berupa dokumen-dokumen dasar.

Blok model (model block)

Blok ini terdiri dari kombinasi prosedur, logika, dan model matematik yang akan memanipulasi data input dan data yang tersimpan dibasis data, dengan cara yang sudah tertentu untuk menghasilkan keluaran yang diinginkan.

Blok keluaran (output block)

Produk dari sistem informasi adalah keluaran yang merupakan informasi yang berkualitas dan dokumentasi yang berguna untuk semua tingkatan manajemen serta semua pemakai sistem.

Blokteknologi (technology block)

Teknologi merupakan tool box dengan sistem informasi. Teknologi yang digunakan untuk menerima input, menjalankan model, menyimpan dan mengakses data, menghasilkan dan mengirimkan keluaran, dan membantu pengendalian dari sistem secara keseluruhan. Teknologi terdiri dari tiga bagian utama, yaitu teknisi (brainware), perangkat lunak (software), dan perangkat keras (hardware).

Blok basis data (database block)

Basis data (database) merupakan kumpulan data yang saling berkaitan dan berhubungan satu sama lain, tersimpan diperangkat keras komputer dan menggunakan perangkat lunak untuk memanipulasinya. Data perlu disimpan dalam basis data untuk keperluan penyediaan informasi lebih kanjut. Data di dalam basis data perlu diorganisasikan sedemikian rupa supaya informasi yang dihasilkan berkualitas. Organisasi basis data yang baik juga berguna untuk efisiensi kapasitas penyimpanannya. Basis data diakses atau dimanipulasi menggunakan perangkat lunak paket yang disebut DBMS (Database Management System).

Blok kendali (control block)

Banyak hal yang dapat merusak sistem informasi, seperti bencana alam, api, temperatur, air, debu, kecurangan-kecurangan, sistem itu sendiri, ketidakefisienan, sabotase dan lain sebagainya. Beberapa pengendalian perlu dirancang dan diterapkan untuk meyakinkan bahwa hal-hal yang dapat merusak sistem dapat dicegah ataupun bila terlanjur terjadi kesalahan-kesalahan dapat langsung cepat diatasi.

Konsep Dasar Analisa Sistem Informasi

Menurut Sutabri (2012:220)^[2], tahap analisis sistem dilakukan setelah tahap investigasi sistem dan sebelum tahap rancangan sistem, tahap analisis sistem merupakan tahap yang kritis dan sangat penting karena kesalahan ditahap ini akan menyebabkan kesalahan pada tahap selanjutnya, sedangkan Yakub (2012:142)^[6], menyatakan bahwa analisis sistem dapat diartikan sebagai suatu proses untuk memahami sistem yang ada, dengan menganalisis jabatan dan uraian tugas (business users), proses bisnis (business prosess), ketentuan atau aturan (business rule), masalah dan mencari solusinya (business problem and business soulution), dan rencana-rencana perusahaan (business plan), dan menurut Mulyato (2009:125)^[9], analisa sistem adalah teori sistem umum yang sebagai sebuah landasan konseptual yang mempunyai tujuan untuk memperbaiki berbagai fungsi didalam sistem yang sedang berjalan agar menjadi lebih efisien, mengubah sasaran sistem yang sedang berjalan, merancang/mennganti output yang sdang digunakan, untuk mencapai tujuan yang sama dengan seperangkat input yang lain (biasa jadi lebih sederhana dan lebih interatif) atau melakukan beberapa perbaikan serupa.

Dari pendapat di atas, dapat disimpulkan bahwa tahapan analisa sistem dapat dilakukan sebelum dibuat tahapan rancangan sistem, dan analisa sistem sangat penting dilakukan agar menghindari kesalahan yang akan timbul di tahapan selanjutnya.

Tahapan Analisa Sistem

Menurut Henderi dkk dalam jurnal CCIT Vol 4 (2011 : 322)^[10], tahap analisa sistem adalah tahap penguraian dari suatu sistem yang utuh kedalam bagian bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan permasalahan, kesempatan-kesempatan, hambatan hambatan yang terjadi dan kebutuhan kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat dibuat rancangan sistem yang baru sesuai dengan kebutuhan, sedangkan menurut Han Lu dan Wang Xiao-shan (2010:25) systems analysis phase is a phase that is used to determine the purpose of the construction of a system. At this stage of data analysis will be done that will be taken for the purposes of the system, artinya tahap analisis sistem merupakan tahap yang digunakan untuk mengetahui keperluan pembangunan sebuah sistem. Pada tahap ini akan dilakukan analisis data yang akan diambil untuk keperluan sistem, sementara itu Tata Sutabri (2012:220)^[5], mendefinisikan tahap analisis sistem dilakukan setelah tahap investigasi sistem dan sebelum tahap rancangan sistem, tahap analisis sistem merupakan tahap yang kritis dan sangat penting karena kesalahan ditahap ini akan menyebabkan kesalahan pada tahap selanjutnya.

Dari definisi di atas dapat disimpulkan bahwa tahap-tahap sistem sangat penting karena apabila jika satu tahapan terjadi kesalahan maka tidak dapat melanjutkan ke tahapan selanjutnya.

Tujuan Analisa Sistem

Tujuan utama dari tahap analisis sistem menurut Sutabri (2012:220)^[2] dalam pengembangan sistem informasi merupakan suatu prosedur yang dilakukan untuk pemeriksaan masalah dan penyusunan alternatif pemecahan masalah yang timbul serta membuat spesifikasi sistem yang baru atau sistem yang akan diusulkan dan dimodifikasi.

Hasil dari analisis itu sendiri adalah laporan yang dapat menggambarkan sistem yang telah dipelajari dan diketahui bentuk permasalahannya serta rancangan sistem baru yang akan dibuat atau dikembangkan.

Konsep Dasar Implementasi

Definisi Implementasi Sistem

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, implementasi adalah pelaksanaan dan penerapan di mana kedua hal ini bermaksud untuk mencari bentuk tentang hal yang disepakati terlebih dahulu, sedangkan menurut Shao, Yang, Sue (2013:10) implementation is a stage to implement the algorithm of design into a programming language, in this stage the system is realized as a set program or a program unit. Unit testing involves verifying that each unit has met its specifications, artinya implementasi merupakan tahapan untuk mengimplementasikan algoritma dari desain ke dalam bahasa pemrograman, dalam tahap ini sistem direalisasikan sebagai serangkaian program atau unit program. Pengujian unit melibatkan verifikasi bahwa setiap unit telah memenuhi spesifikasinya, sementara itu Guntur Setiawan (2014:39) dalam bukunya yang berjudul Implementasi dalam Birokrasi Pembangunan mengemukakan pendapatnya mengenai implementasi atau pelaksanaan sebagai berikut: Implementasi adalah perluasan aktivitas yang saling menyesuaikan proses interaksi antara tujuan dan tindakan untuk mencapainya serta memerlukan jaringan pelaksana, birokrasi yang efektif.

Pengertian-pengertian di atas memperlihatkan bahwa kata implementasi bermuara pada aktivitas, adanya aksi, tindakan, atau mekanisme suatu sistem. Ungkapan mekanisme mengandung arti bahwa implementasi bukan sekadar aktivitas, tetapi suatu kegiatan yang terencana dan dilakukan secara sungguh-sungguh berdasarkan acuan norma tertentu untuk mencapai tujuan kegiatan.

Tahapan Implementasi Sistem

Menurut Murad dkk dalam Jurnal CCIT Vol.7 No.1 (2013:52)^[11], tahap ini merupakan tahapan dalam pengimplementasikan sistem yang sudah dirancang dan dilakukan pengujian secara unit, agar dapat mengetahui kesalahan-kesalahan yang terdapat dalam sistem dan segera dilakukan perbaikan, sedangkan menurut Sutabri (2012:228), setelah sistem dianalisis dan dirangcang dengan menggunakan teknologi yang sudah diseleksi dan dipilih maka tiba saatnya bagi sistem tersebut untuk diimplementasikan. Adapun tujuan utama dari tahap implementasi sistem ini adalah sebagai berikut:

Pengkajian mengenai rangkaian sistem, perangkat lunak, dan perangkat keras dalam bentuk sistem jaringan informasi terpusat agar dapat diperoleh sebuah bangunan atau arsitektur sistem informasi.
Melakukan uji coba perangkat lunak sistem sebagai pengolah data sekaligus penyaji informasi yang dibutuhkan.

Teori Khusus

Konsep Dasar Pengolahan Data

Definisi Pengolahan Data

Data adalah suatu penggambaran fakta, pengertian instruksi yang dapat disampaikan dan diolah oleh manusia atau mesin. Pengolahan data adalah bentuk pengolahan terhadap data untuk membuat data itu berguna sesuai dengan hasil yang diinginkan agar dapat digunakan. Sistem pengolahan data adalah sistem yang melakukan pengolahan data.

Fungsi Tujuan Pengolahan Data

Fungsi Dasar Pengolahan Data:

a. Mengambil program dan data (masukan/input)

b. Menyimpan program dan data serta menyediakan untuk pemrosesan

c. Menjalankan proses aritmatika dan logika pada data yang disimpan

d. Menyimpan hasil antara dan hasil akhir pengolahan

e. Mencetak atau menghasilkan data yang disimpan atau hasil pengolahan

Tujuan Dasar Pengolahan Data:

Tujuan pengolahan data adalah untuk menghasilkan dan memelihara record perusahaan yang akurat dan up-to-date.

Metode Pengolahan Data

Metode pengolahan data terdiri dari empat jenis yaitu:

Manual

Dalam metode manual semua operasi data dilakukan dengan tangan manusia dan bantuan alat-alat seperti kertas, pena, dan sebagainya.

Elektronikal

Metode elektronikal adalah gabungan dari manual dan mesin. Misalnya pegawai yang bekerja menggunakan mesin pemcetak.

Komputer Elektronik

Komputer elektrolit adalah susunan dari alat-alat masukan, suatu unit pengelola pusat, dan alat-alat keluaran.

Definisi Transaksi

Transaksi merupakan suatu kegiatan yang diakukan seseorang yang menimbulkan perubahan terhadap harta atau keuangan yang dimiliki baik itu bertambah ataupun berkurang. Misalnya menjual harta, membeli barang, membayar hutang, serta membayar berbagai macam biaya untuk memenuhi kebutuhan hidup. Dalam transaksi terdapat administrasi transaksi.

Adapun yang dimaksud dengan administrasi disini adalah suatu kegiatan untuk mencatat perubahan keuangan seseorang atau oraganisasi yang dilakukan secara teliti serta mengunakan metode-metode tertentu.

Jenis-Jenis Transaksi

Setelah kita memahami tentang pengertian transaksi baik itu transaksi keuangan ataupun transaksi bisnis. Kini kita akan membahas tentang jenis-jenis transaksi yang ada pada kehidupan sehari-hari. Dalam kehidupan sehari-hari transaksi yang dilakuakan suatau perusahaan dibagi menjadi 2 (dua) jenis, yakni :

Transaksi internal

Transaksi internal merupakan sebuah transaksi yang terjadi di dalam perusahaan. Yakni transakasi yang hanya melibatkan personalia yang terdapat di dalam sebuah perusahaan saja. Transaksi internal lebih menekankan perubahan posisi keuangan yang terjadi dibagian dalam perusahaan. Misalnya, memo dari pimpinan kepada seseorang pegawai, perubahan nilai keuangan karena kemunduran perusahaan, pengunaan perlengkapan kantor. Transaksi keuangan dibuat dan juga dikeluarkan oleh perusahaan itu sendiri. Transaksi internal juga bisa diartikan sebagai bukti pencatatan atas kegiatan-kegiatan yang terjadi di dalam perusahaan itu sendiri yang berhubungan dengan posisi keuangan perusahaan tersebut. Contohnya seperti: penghapusan tangungan hutang sebuah sektor usaha suatu perusahaan dan lainlain.

Transaksi eksternal

Transaksi eksternal merupakan sebuah transaksi yang melibatakan pihak luar perusahaan. Yakni transaksi yang melibatkan orang luar atau organisasi luar. Transaksi eksternal juga bisa diartikan sebagai bukti pencatatan atas kegiatan-kegiatan yang terjadi pada perusahaan yang berhubungan dengan pihak luar dari perusahaan tersebut. Seperti misalnya: transaksi penjualan, pembelian, pembayaran hutang piutang dan lain-lain.

Bukti Transaksi

bukti transaksi ialah sebuah bukti yang tertulis atas setiap kegiatan transaksi yang terjadi pada suatu perusahaan atau sebuah bisnis. Manfaat dari bukti transaksi yaitu sebagai bukti tertulis atas transaksi yang telah dilakukan untuk menghindari kemungkinan terjadinya sengketa atau permasalahan di kemudian hari.

Adapun pembagian bukti transakasi itu terdiri dari 2 jenis, yakni:

Bukti transaksi internal

Bukti transaksi internal merupakan bukti pencatatan setiap transaksi yang terjadi di dalam perusahaan tersebut. Bukti trasaksi internal biasanya berupa memo dari pimpinan ataupun orang tertentu.

Bukti transaksi eksternal

Bukti transaksi eksternal merupakan bukti pencatatan setiap transaksi yang terjadi antara perusahaan dengan pihak luar perusahaan.

Adapun bukti-bukti dari transaksi eksternal adalah sebagai berikut:

Faktur

Faktur merupakan sebuah bukti transaksi tentang perhitungan penjualan barang yang dilakukan secara kredit dan dibuat oleh pihak penjual untuk disampaikan kepada pihak pembeli. Faktur biasanya dibuat rangkap dua. Yakni, yang asli dan copyan. Faktur yang asli diberikan kepada pembeli yakni sebagai bukti pencatatan pembelian secara kredit. Sedangkan kopian nya dibawa oleh penjual sebagai bukti pencatatan penjualan secara kredit.

Kwitansi (official receipt)

Bukti transaksi internal

Kwitansi merupakan sebuah bukti transaksi tentang penerimaan uang atas pembayaran suatu barang ataupun yang lainnya. Kwitansi dibuat dan ditanda tangani oleh kedua pihak baik pihak yang menerima uang atapun juga pihak yang telah melakukan pembayaran. Biasanya kwitansi terdiri dari dua bagian, yakni bagian pertama dan kedua. Bagian pertama diberikan kapada pihak yang membayar. Tujuannya sebagi bukti pencatatan pengeluaran uang. Dan bagian yang kedua (Sub atau bonggol kuitansi) di pengan oleh penjual. Tujuannya agar dapat dijadikan sebagai bukti pencatatan penerimaan uang.

Nota debet (debit memo)

Nota debet merupakan bukti transaksi tentang perhitungan atau pemberitahuan yang dikirim oleh sebuah perusahaan atau suatu badan usaha kepada konsumennya. Nota debet membaeritahukan kepada konsumen bahwa akunnya telah didebet dengan jumlah tertentu. Penerina nota debet tersebut akan mencatat pada akun pihak pengirim nota yang terdapat pada sisi kredit.

Nota kredit

Nota kredit merupakan bukti transaksi tentang pemberitahuan atau perhitungan yang dikirim oleh sebuah perusahaan atau badan usaha kepada pelanggannya. Nota kredit di berikan kepada konsumen agar komsumen tersebut tahu bahwa akunnya telah dikredit dengan jumlah tertentu. Penerima nota kredit tersebut akan mencatat pada akun pihak pengirim nota yang terdapat pada sisi debet.

Cek (cheque)

Cek merupakan bukti transaksi yang berbentuk surat perintah yang tidak bersyarat kepada suatu bank untuk membayar sejumlah uang dari seorang nasabah. Cek ditandatangani oleh pihak yang menjadi nasabah. Dan nasabah tersebut mempunyai simpanan pada bank tersebut dalam bentuk giro. Lembaran cek terdiri dari dua bagian, yakni bagian utama dan bagian bonggol. Lembar utama diserahkan kepada pihak lain sebagai alat pembayaran. struk/bonggol cek digunakan sebagai bukti tambahan transaksi yang disatukan dengan kuitansi bukti dari pembayaran.

Bilyet giro

Bilyet giro merupakan bukti transaksi yang berbentuk surat perintah dari nasabah kepada pihak bank agar memindah bukukan sejumlah uang dari rekeningnya ke rekening penerima. Pemilik tabungan telah menyebutkan nama penerima dalam bilyet giro pada bank yang sama ataupun pada bank yang lain. Penerima bilyet giro tak bisa menukarkannya dengan uang tunai kepada bank yang bersangkutan, Akan tetapi penerima tersebut dapat menyetorkan bilyet giro kepada bank sebagai tambahan simpanan pada rekeningnya.

Rekening Koran

Rekening koran merupakan suatu bukti transakasi tentang mutasi kas pada bank yang disusun oleh pihak bank untuk para nasabahnya. Rekening koran digunakan sebagai dasar penyesuaian pencatatan antara saldo kas menurut perusahaan, dan juga saldo kas menurut bank.

Bukti setoran bank

Bukti setoran bank merupakan bukti transaksi setiap nasabah saat melakukan setoran bank. Nasabah harus mengisi slip setoran yang telah disediakan oleh bank terlebih dahulu. Tujuannya sebagai bukti bahwa nasabah tersebut benar-benar menyetorkan uang pada bank tersebut.

Definisi Teller

Teller Bank adalah seseorang yang bertugas melayani nasabah, calon nasabah, dan juga masyarakat umum dalam sebuah bank. Dan yang bertanggung jawab untuk menerima simpanan, mencairkan cek, dan memberikan jasa pelayanan perbankan lain kepada masyarakat Dalam konteks ini sejatinya bisa di katakan hampir semua teller bank memiliki peran yang sama baik itu di bank BUMN ataupun bank Swasta, jadi kasarnya seorang teller di bank BTN, BCA dan teller di bank Mandiri/BRI memiliki peran yang sama.

Dalam sebuah Bank mungkin ada yang mengistilahkan Teller dengan sebutan Customer Care atau mungkin Customer Service atau CS, boleh saja di samakan karena pada dasarnya seorang Teller juga sebenarnya customer based dengan tugas umum yaitu melayani customer(nasabah). Untuk istilah lain mungkin hanya berbeda nama saja karena biasanya di sesuaikan dengan perusahaan bidang apa, untuk kasus penamaan posisi selain Teller cenderung menggunakan alternatif Customer Care, Customer Service, Staff Officer, Receptionist dan atau Front Office (tergantung jenis perusahaan jasa itu sendiri).

Konsep Dasar Database

Definisi Database

Anhar (2010:45)^[12], mengungkapkan bahwa database adalah sekumpulan tabel-tabel yang berisi data dan merupakan kumpulan dari field atau kolom. Struktur file yang menyusun sebuah database adalah Data Record dan Field.

Menurut Winarno dkk (2011:56)^[13], database adalah sebuah kebutuhan, dengan database programer dapat menyimpan dan mengambil data dengan mudah, database membuat sebuah aplikasi bisa berdaya guna dan menyimpan data dari user.

Hidayati dkk dalam Jurnal CCIT (2011:238), menjelaskan bahwa database adalah kumpulan fakta-fakta sebagai respresentasi dari dunia nyata yang saling berhubungan dan mempunyai arti tertentu. Database digunakan untuk menyimpan data agar data tersebut dapat dimanipulasi dengan mudah, terjamin keakuratannya, efisiensi dalam penyampaiannya, dan tentu saja dapat dengan mudah untuk diakses kembali.

Berdasarkan pendapat di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa, database adalah wadah atau tempat yang digunakan untuk menyimpan data yang disimpan secara sistematis pada suatu komputer sehingga mampu memenuhi kebutuhan informasi yang optimal.

Komponen Database

Menurut Anhar (2010:45)^[14], database terbentuk dari beberapa komponen. Berikut adalah komponen-komponen pembentuk database sebagai berikut :

Tabel adalah komponen paling utama dalam membuat website, pada saat pembuatan sebuah halaman web, tabel dijadikan sebagai media yang berfungsi sebagai kerangka untuk meletakkan komponen-komponen isi web. Selain sebagai kerangka kerja, tabel juga dijadikan sebagai media untuk merapihkan semua content (isi web) yang ada didalam halaman web. Jadi sebagai seorang web master atau designer web kita tidak akan dapat meninggalkan tabel, karena tabel dapat dikatakan sebuah komponen HTML yang diharuskan dalam pembuatan website.
Fields adalah sub bagian dari record. Record terdiri dari 2 fields, yaitu : fields nama user dan password.
Record adalah data yang isinya merupakan satu kesatuan seperti nama user dan password. Seperti keterangan yang mencakup nama user dan password dinamakan suatu record. Setiap record diberi nomor yang disebut nomor record (record number).

Jenis Database yang Digunakan

Adapun jenis-jenis database yang digunakan antara lain:

PHP

Menurut Anhar (2010:3)^[12], PHP (Hypertext Preprocessor) adalah bahasa pemrograman web server-side yang bersifat open source. PHP merupakan script yang menyatu dengan HTML dan berada pada server (server side HTML embedded scripting). PHP adalah script yang digunakan untuk membuat halaman website yang dinamis. Dinamis berarti halaman yang akan ditampilkan dibuat saat halaman itu diminta oleh client. Mekanisme ini menyebabkan informasi yang diterima client selalu yang terbaru/up to date. Semua script PHP dieksekusi pada server dimana script tersebut dijalankan. PHP pertama kali dibuat oleh Rasmus Lerdorf, yang diberi nama FI (Form Interpreted) dan digunakan untuk mengelola form dari web. Pada perkembangannya, kode tersebut dirilis keumum sehingga mulai banyak dikembangkan oleh programmer diseluruh dunia.

Web Server

Menurut Anhar (2010:4)^[12], web server adalah aplikasi yang berfungsi untuk melayani permintaan pemanggilan alamat dari pengguna melalui web browser. Dimana web server mengirimkan kembali informasi yang diminta tersebut melalui HTTP untuk ditampilkan ke layar monitor.

MySQL

Kustiyahningsih (Lilian, 2011:34), menyatakan bahwa mysql adalah sebuah basis data yang mengandung satu atau jumlah tabel. Tabel terdiri atas sejumlah baris dan setiap baris mengandung satu atau sejumlah tabel. Tabel terdiri dari atas sejumlah baris dan setiap baris mengandung satu atau sejumlah tabel, sedangkan Raharjo (Lilian, 2011:34), menyatakan bahwa sql adalah bahasa standar yang digunakan untuk mengakses data di dalam database relasional. Setiap server database resional atau Relational Database Management System (RDBMS) mendukung SQL untuk mengatur dan mengolah datanya.

MySQL termasuk jenis RDBMS (Relational Database Management System), sedangkan RDBMS sendiri akan lebih banyak mengenal istilah seperti tabel, baris, dan kolom digunakan perintah-perintah di MySQL.

Berikut perintah dasar database MySQL. Menurut Raharjo (Lilian, 2011:34), dalam menjalankan MySQL diperlukan berbagai perintah untuk membuat suatu database, berikut ini disebutkan beberapa perintah dasar dalam menggunakan MySQL. Untuk menjalankan MySQL pertama kali cukup dengan mengetikkan MySQL pada Command Prompt, perintah-perintahnya adalah sebagai berikut:

a. Menampilkan database: SHOW DATABASE.

b. Membuat database baru: CREATE DATABASE.

c. Memilih database yang akan digunakan: USE DATABASE.

d. Menampilkan tabel : SHOW TABLE.

e. Membuat tabel baru: CREATE TABEL tabel (field spesifikasi_field).

f. Menampilkan struktur tabel: SHOW COLUMNS FROM tabel atau DESCRIBE table.

g. Mengubah stuktur tabel: ALTER TABLE tabel jenis_Pengubahan.

h. Mengisikan data: INSERT INTO table (kolom 1) VALUES (data_kolom1); atau INSERT INTO table SET kolom1=data_kolom;.

i. Menampilkan data: SELECT kolom FROM tabel WHERE criteria ORDER BY kolom atau SELECT * FROM table.

j. Mengubah data: UPDATE tabel SET kolom=pengubahan_data WHERE kriteria.

k. Menampilkan data dengan kriteria tertentu: SELECT kolom1, FROM table WHERE kriteria.

l. Menghapus data : DELETE FROM tabel WHERE kriteria;

m. Menghapus tabel: DROP table.

n. Menghapus database: DROP database;

o. Keluar dari MySQL: QUIT; atau EXIT.

XAMPP

Puspitasari (2011:1), berpendapat bahwa XAMPP adalah sebuah software web server apache yang didalamnya sudah tersedia database server mysql dan support php programming. XAMPP merupakan software yang mudah digunakan gratis dan mendukung instalasi di linux dan windows. Keuntungan lainya adalah cuma menginstal satu kali sudah tersedia apache web server, mysql database server, php support (php4 dan php5) dan beberapa modul lainnya.

Konsep Dasar Dreamweaver

Definisi Dreamweaver

Menurut Madcoms (2010:1), dreamweaver merupakan software aplikasi yang digunakan sebagai HTML editor profesional untuk mendesain web secara visual. Aplikasi ini juga yang biasa dikenal dengan istilah WYSIWYG (What You See It What You Get), yang intinya tidak harus berurusan dengan tag-tag HTML untuk membuat situs, sedangkan Maryono dan Bambang (2012:136-145), dreamweaver is an HTML authoring (tool maker based web page HTML to create or edit a variety of programming code web quickly) and can be used in the management of a website (in terms of developing), and can be used as a tool to integrate web design created with HTML also perform coding scripting language for web programming in making the web more dynamic, yang artinya dreamweaver adalah sebuah HTML authoring (tool pembuat halaman web berbasis HTML untuk membuat atau mengedit berbagai kode pemrograman web secara cepat) dan dapat digunakan dalam manajemen sebuah website (dari sisi developing), serta dapat digunakan sebagai tool untuk memadukan desain web yang dibuat dengan HTML juga melakukan coding scripting bahasa pemrograman web dalam membuat web menjadi lebih dinamis. Sementara itu, Prasetio (2012:96), mengemukakan dreamweaver sebuah tools untuk membantu kita menuliskan kita menuliskan kode HTML secara visual.

Berdasarkan definisi di atas, maka dapat disimpulkan dreamweaver adalah suatu aplikasi yang digunakan dalam membangun atau membuat sebuah web.

Ruang Kerja Dasar Dreamweaver CS6

Menurut Madcoms (2010:11), untuk memahami elemen ruang kerja Dreamweaver CS6, bukanlah sebuah file HTML baru dalam Dreamweaver CS6. Setelah Dreamweaver CS6 berhasil dijalankan, pilih file baru (create new) tipe HTML di dalam kotak dialog New Document yang tampil. Ruang kerja dasar Dreamweaver CS6,

Application Bar, berada di bagian paling atas jendela aplikasi Dreamweaver CS6. Baris ini berisi tombol workspace (workspace switcher), CS Live, menu, dan aplikasi lainnya.
Toolbar Document, berisi tombol-tombol yang digunakan untuk mengubah tampilan jendela dokumen, sebagai contoh tampilan design atau tampilan code. Juga dapat digunakan untuk operasi-operasi umum, misalnya untuk melihat hasil sementara halaman web pada jendela browser.
Jendela Dokumen, adalah lembar kerja tempat membuat dan mengedit design halaman web.
Workspace Switcher, digunakan untuk mengubah tampilan ruang kerja Dreamweaver CS5. Sebagai contoh mengubah tampilan menjadi tampilan classic, yaitu tampilan ruang kerja dreamweaver versi sebelumnya.
Panel Groups, adalah kumpulan panel yang saling berkaitan, panel-panel ini dikelompokan pada judul-judul tertentu berdasarkan fungsinya. Panel ini digunakan untuk memonitor dan memodifikasi pekerjaan. Secara default, panel group berisi panel Adobe BrowserLab, Adobe Bussiness Catalyst, Insert, CSS Styles, Asset, AP Element, dan Files.
Tag Selector, diletakkan di bagian bawah jendela dokumen, satu baris dengan status bar. Bagian ini menampilkan hirarki pekerjaan yang sedang terpilih pada jendela dokumen, dapat juga digunakan untuk memilih objek pada jendela design berdasarkan jenis atau kategori objek tersebut. Tag selector juga menampilkan informasi format dari bagian yang sedang aktif pada lebar kerja design.
Property Inspector, digunakan untuk melihat dan mengubah berbagai properti objek atau teks pada jendela design. Properti untuk satu objek dengan objek lainnya selalu berbeda-beda. Jendela ini tidak dapat diuraikan pada tampilan jendela code.
Toolbar Standart, baris toolbar ini berisi tombol-tombol yang mewakili perintah pada menu file dan edit, diantaranya perintah new, open, save, save all, cut, copy, paste, undo, dan redo.
Toolbar Style Rendering, secara default disembunyikan. Toolbar ini berisi tombol-tombol untuk menampilkan design dalam media berbeda. Selain itu juga digunakan untuk mengaktifkan dan menonaktifkan style CSS.
Toolbar Coding, berisi tombol-tombol yang digunakan untuk melakukan operasi kode-kode standar. Toolbar ini hanya tampil pada jendela code.
Toolbar Browser Navigation, toolbar ini adalah toolbar baru yang ada di dalam Dreamweaver CS6, dan letaknya tepat berada di atas jendela dokumen. Toolbar ini berisi tombol-tombol yang digunakan sebagai navigasi di dalam browser.

Konsep Dasar Internet

Sejarah Internet

Menurut Simarmata (2010:50), internet pertama kali digunakan sebagai proyek penelitian yang ditemukan oleh Advance Research Project Agency (ARPA) dan Departement Of Defence (DOD) di Amerika Serikat. Pada dasarnya Internet digunakan untuk menghubungkan komputer. Versi yang pertama disebut ARPANET. Pada tahun 1972, ARPA berubah menjadi DARPA dengan tetap mempromosikan proyek ARPANET. Pengembangan internet dengan jenis peralatan yang berbeda, tetapi bisa saling berhubungan satu sama lain merupakan tantangan yang besar pada saat itu. Pada tahun 1973-1974, peneliti merancang sebuah transmission control protocol/internet protocol (TPC/IP). Pada awalnya TPC/IP dimaksudkan untuk menyediakan dukungan untuk kebutuhan berikut:

Interoperabilitas antar sistem heterogen
Komunikasi end to end berbagai jaringan berbeda
Operasi otomatis dan sempurna di dalam menghadapi terjadinya kegagalan hubungan data

Pada saat itu, aplikasi yang digunakan masih sangat sederhana dari pada yang digunakan saat ini. Aplikasi yang paling banyak yang digunakan mungkin adalah Telnet untuk login remote dan FTP untuk perpindahan file dan e-mail.

Pada awal tahun 1980-an, ARPANET dipecah menjadi dua bagian, yaitu MILNET dan APRANET karena pertimbangan keamanan. Pihak militer berjalan terus dengan MILNET, sedangkan penelitian, pengembangan dan sektor lain tetap memakai ARPANET. Pada pertengahan tahun 1980-an, National Science Foundation (NSF) di Washington, D.C. mendistribusikan teknologi internet kepada beberapa universitas. Selanjutnya internetpun mulai menyebar diseluruh dunia.

Pada tahun 1990, DOD memutuskan untuk membubarkan ARPANET dan menggantikannya dengan pendukung (backbone) NSFNET, bekerja sama denganagen jaringan lain. Hal inilah yang kemudian yang kemudian menjadi prinsip pendukung jaringan internet.

Definisi Internet

Definisi internet menurut Simarmata (2010:47), merupakan kelompok atau kumpulan dari jutaan komputer. Penggunaan internet memungkinkan kita untuk mendapatkan informasi dari komputer yang ada di dalam kelompok tersebut dengan asumsi bahwa pemilik komputer memberikan izin akses. Untuk mendapatkan sebuah informasi, sekumpulan protokol harus digunakan, yaitu sekumpulan aturan yang menetapkan bagaimana suatu informasi dapat dikirim dan diterima.

Konsep Dasar HTML dan HTTP

Definisi HTML

Menurut Simarmata (2010:52), HTML adalah bahasa markup untuk menyebaran informasi pada web. Ketika merancang HTML, ide ini diambil dari Standart Generalized Markup Language (SGML). SGML adalah cara yang terstandarisasi dari pengorganisasian dan informasi yang terstruktur di dalam dokumen atau sekumpulan dokumen. Walaupun HTML tidak dengan mudah dapat dipahami kebanyakan orang, ketika diterbitkan penggunaanya menjadi jelas.

Definisi HTTP

Simarmata (2010:52), mendefinisikan HTTP adalah komponen sentral lainnya dari proyek awal di CERN. HTTP adalah protokol komunikasi stateless yang berbasiskan TPC yang awalnya digunakan untuk mengambil kembali file-file HTML dari server web ketika dirancang pada tahun 1991. Versi 1.1 (ditetapkan di RFC2616) telah mengalami peningkatan. Versi ini mengizinkan client dan server menggunakan banyak header untuk menyampaikan status informasi dan deksripsi agen pengguna dan bertindak sebagai alat yang bersifat elementer untuk autentikasi pengguna. Versi awal yang diciptakan pada tahun1991, diacu sebagai HTTP versi 0.9 adalah protokol yang sederhana untuk komunikasi antara client dan server. Kebanyakan versi yang sekarang ini ada berasal dari protokol HTTP versi 1.1.

HTML dan HTTP telah dikembangkan lebih lanjut sejak pertama kali keduanya diusulkan. World Wide Web Consortium (W3C) pada awal Oktober 1994 dan temuan tim Berners-Lee telah menyatu dan memimpin evolusi teknik dari web. Sekarang ini, W3C Mempunyai anggota lebih dari 500 organisasi. Microsoft, IBM dan Ericsson adalah beberapa diantaranya menjadi anggota W3C.

Menurut survei Natcraf, pada awal Oktober 2008 jumlah web mencapai angka 182.226.259 diseluruh dunia. Ada pertambahan 7,2 juta dari bulan sebelumnya. Jumlah tersebut sangat fantastis. Salah satu penyebabnya adalah kemunculan blogging on-line dan komunitas web.

Konsep Dasar Website

Definisi Website

Menurut Arief (2011:7)^[15] , web adalah salah satu aplikasi yang berisikan dokumen-dokumen multimedia (teks, gambar, suara, animasi, video) didalamnya yang menggunakan protokol HTTP (hypertext transfer protocol) dan untuk mengaksesnya menggunakan perangkat lunak yang disebut browser, sedangkan Murad dkk (2013:49)^[11] website adalah sistem dengan informasi yang disajikan dalam bentuk teks, gambar, suara dan lainnya yang tersimpan dalam sebuah server web internet yang disajikan dalam bentuk hypertext, sementara itu menurut Sibero (2011:11), website adalah suatu sistem yang berkaitan dengan dokumen digunakan sebagai media untuk menampilkan teks, gambar, multimedia dan lainnya pada jaringan internet.

Dari beberapa pendapat di atas, dapat ditarik kesimpulan bahwa website adalah sebuah aplikasi yang menyajikan informasi dalam bentuk format data seperti text, image, bahkan video dan dapat diakses menggunakan berbagai aplikasi client sehingga memungkinkan penyajian informasi yang lebih menarik dan dinamis dengan pengelolaan yang terorganisasi.

Jenis-jenis Website

Menurut Arief (2011:8)^[15], ditinjau dari aspek content atau isi, web dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu : web statis dan web dinamis. Selain dari sisi content atau isi, web statis dan web dinamis dapat dilihat dari aspek teknologi yang digunakan untuk membuat jenis web tersebut. Adapun jenis-jenis web :

Web statis adalah web yang isinya atau content tidak berubah-ubah. Maksudnya adalah isi dari dokumen web tersebut tidak dapat diubah secara cepat dan mudah. Ini karena teknologi yang digunakan untuk membuat dokumen web ini tidak memungkinkan dilakukan perubahan isi atau data. Teknologi yang digunakan untuk web statis adalah jenis client side scripting seperti HTML, Cascading Style Sheet (CSS). Perubahan isi atau data halaman web statis hanya dapat dilakukan dengan cara mengubah langsung isinya pada file mentah web tersebut.
Web dinamis adalah jenis web yang content atau isinya dapat berubah-ubah setiap saat. Web yang banyak menampilkan animasi flash belum tentu termasuk web dinamis karena dinamis atau berubah-ubah isinya tidak sama dengan animasi. Untuk melakukan perubahan data, user cukup mengubahnya langsung secara online di internet melalui halaman control panel atau administrasi yang biasanya telah disediakan untuk user administrator sepanjang user tersebut memiliki hak akses yang sesuai.

Konsep Dasar Testing

Definisi Testing

Rizky (2011:237), mendefinisikan testing adalah sebuah proses siklus hidup dan merupakan bagian dari proses rekayasa perangkat lunak secara terintegrasi demi memastikan kualitas dari perangkat lunak secara terpenuhi kebutuhan teknis yang telah disepakati dari awal.

Detail tahapan yang harus dilampaui dalam kaitan kebutuhan perangkat lunak dari sudut pandang testing perangkat lunak adalah :

Verifikasi

Verifikasi adalah proses pemeriksaan untuk memastikan bahwa perangkat lunak telah menjalankan apa yang harus dilakukan dari kesepakatan awal antara pengembang perangkat lunak dan pengguna.

Validasi

Validasi adalah sebuah proses yang melakukan konfirmasi bahwa perangkat lunak dapat dieksekusi secara baik.

Definisi dari standar yang harus dipenuhi oleh kebutuhan perangkat lunak adalah pembebasan perangkat lunak dari failure, fault dan error serta incident dijelaskan dalam detail berikut :

a. Failure adalah kegagalan perangkat lunak dalam melakukan proses yang seharusnya menjadi kebutuhan perangkat lunak tesebut.

b. Fault adalah akar permasalahan dari kegagalan sebuah perangkat lunak.

c. Error adalah akibat dari adanya fault atau kerusakan yang kemudian dipicu oleh prilaku pengguna.

d. Incident atau kecelakaan merupakan hasil akhir yang terjadi akibat dari error yang berkelanjutan dan tidak diperbaiki atau tidak terdeteksi dalam proses pengembangan perangkat lunak.

Acuan dan Pengukuran Testing

Risky (2011:256), mengungkapkan acuan testing adalah satuan pengukuran secara kuantatif dari proses testing yang dijalanlan, sedangkan pengukuran testing adalah aktivitas untuk menentukan keluaran testing berdasarkan acuan yang telah ditetapkan dalam proses testing.

Banyak pendapat yang menyatakan tentang panduan membuat acuan dalam proses testing perangkat lunak, meski demikian dari sekian banyak pendapat tersebut ada beberapa pedoman yang dapat digunakan dalam penentuan acuan testing antara lain :

Waktu

Dalam hal acuan waktu, harus disepakati bersama satuan yang akan digunakan. Apakah akan menggunakan satuan dalam hitungan tahun, bulan, atau hari dari jadwal penyelesaian perangkat lunak yang ada.

Biaya

Dalam testing juga penting untuk ditetapkan acuan biaya yang akan digunakan. Acuan umum ini didasarkan pada anggaran yang telah ditetapkan dan kemudian diperiksa kembali dengan biaya yang telah dikeluarkan selama pembuatan perangkat lunak.

Kinerja Testing

Yang dimaksud dengan kinerja testing adalah efektivitas dan efiensi dalam pelaksanaan testing. Efektifitas dalam konteks ini dapat diartikan sebagai pencapaian tujuan dari proses testing. Apakah proses testing telah berjalan sebagaimana mestinya, demi mencapai pemenuhan kualitas serta kebutuhan perangkat lunak, atau hanya demi mencari kesalahan sehingga menjatuhkan tim pengembang perangkat lunak.

Kerusakan

Seperti yang telah dijelaskan di sub bab sebelumnya, bahwa proses testing tidak hanya berupa proses untuk mencari kesalahan maupun kerusakan di dalam sebuah perangkat lunak. Tetapi lebih sebagai upaya bersama untuk mencapai kualitas sebuah perangkat lunak. Meski demikian, kerusakan yang ditemukan pada saat proses testing tetap menjadi acuan dari pelaksanaan testing tersebut. Hanya pada saat sebuah kerusakan ditemukan, maka harus diklasifikasikan terlebih dahulu agar tidak terkesan bahwa proses testing berjalan subyektif.

Tipe dan Teknik Testing

Menurut Rizky (2011:259), tipe testing lebih berkonsentrasi terhadap aspek dari perangkat lunak yang akan dikenai proses testing. Teknik testing merupakan metode yang digunakan dalam melakukan testing untuk bagian tertentu dari perangkat lunak. Secara teoritis, testing dapat dilakukan dengan berbagai jenis tipe dan teknik. Namun secara garis besar, terdapat dua jenis tipe testing yang paling umum digunakan di dalam lingkup rekayasa perangkat lunak. Dua jenis tersebut adalah white box dan black box testing.

a. White Box Testing

Rizky (2011:262), menyatakan bahwa white box testing secara umum merupakan jenis testing yang lebih berkonsentrasi terhadap "isi" dari perangkat lunak itu sendiri. Jenis ini lebih banyak berkonsentrasi kepada source code dari perangkat lunak yang dibuat. Beberapa teknik yang terdapat dalam jenis white box testing adalah :

1) Decision (Branch) Coverage

Sesuai dengan namanya, teknik testing ini fokus terhadap hasil dari tiap skenario yang dijalankan terhadap bagian perangkat lunak yang mengandung percabangan (if...then...else).

2) Condition Coverage

3) Path Analysis

Merupakan teknik testing yang berusaha menjalankan kondisi yang ada dalam perangkat lunak serta berusaha mengoreksi apakah kondisi yang dijalankan telah sesuai dengan alur diagram yang terdapat dalam proses perancangan.

4) Executive Time

Pada teknik ini, perangkat lunak berusaha dijalankan atau dieksekusi kemudian dilakukan pengukuran waktu pada saat input dimasukkan hingga output dikeluarkan. Waktu eksekusi yang dihasilkan kemudian dijadikan bahan evaluasi dan dianalisa lebih lanjut untuk melihat apakah perangkat lunak telah berjalan sesuai dengan kondisi yang dimaksud oleh tester.

5) Algorithm Analysis

Teknik ini umumnya jarang dilakukan jika perangkat lunak yang dibuat berjenis sistem informasi. Sebab teknik ini membutuhkan kemampuan matematis yang cukup tinggi dari para tester, karena di dalamnya berusaha melakukan analisa terhadap algoritma yang diimplementasikan pada perangkat lunak tersebut.

b. Black Box Testing

Menurut Nidra dan Dondeti dalam International Journal of Embedded Systems and Applications (2012), black box testing is a test in which testers only need to know what to do system without knowing how the system worked, artinya pengujian black box merupakan pengujian yang dimana penguji hanya perlu mengetahui apa yang harus dilakukan sistem tanpa mengetahui bagaimana sistem tersebut berjalan, sedangkan menurut Rizky (2011:265), definisi black box testing adalah sebagai berikut : black box testing adalah tipe testing yang memperlakukan perangkat lunak yang tidak diketahui kinerja internalnya. Sehingga para tester memandang perangkat lunak seperti layaknya sebuah "kotak hitam" yang tidak penting dilihat isinya, tapi cukup dikenai proses testing di bagian luar. Beberapa keuntungan yang diperoleh dari jenis testing ini antara lain :

1) Anggota tim tester tidak harus dari seseorang yang memiliki kemampuan teknis di bidang pemrograman.

2) Kesalahan dari perangkat lunak atau pun bug sering kali ditemukan oleh komponen tester yang berasal dari pengguna.

3) Hasil dari black box testing dapat memperjelaskan kontradiksi ataupun kerancuan yang mungkin ditimbulkan dari eksekusi perangkat lunak.

4) Proses testing dapat dilakukan lebih cepat dibandingkan white box testing.

Beberapa teknik testing yang tergolong dalam tipe ini antara lain :

Equivalence Partitioning

Pada teknik ini, tiap inputan data dikelompokan ke dalam grup tertentu, yang kemudian dibandingkan outputnya.

Boundary Value Analysis

Merupakan teknik yang sangat umum digunakan pada saat awal sebuah perangkat lunak selesai dikerjakan. Pada teknik ini, dilakukan inputan yang melebihi dari batasan sebuah data. Sebagai contoh, untuk sebuah inputan harga barang, maka dapat dilakukan testing dengan menggunakan angka negatif (yang tidak diperbolehkan dalam sebuah harga). Jika perangkat lunak berhasil mengatasi inputan yang salah tersebut, maka dapat dikatakan teknik ini telah selesai dikatakan.

Cause Effect Graph

Dalam teknik ini, dilakukan proses testing yang menghubungkan sebab dari sebuah inputan dan akibatnya pada output yang dihasilkan. Sebagai contoh, pada sebuah inputan nilai siswa, jika diinputkan angka 100, maka output nilai huruf seharusnya adalah A. Tetapi bisa dilakukan testing, apakah output nilai huruf yang dikeluarkan jika ternyata inputan nilai adalah 67.5.

Random Data Selection

Seperti namanya, teknik ini berusaha melakukan proses inputan data dengan menggunakan nilai acak. Dari hasil inputan tersebut kemudian disebut sebuah tabel yang menyatakan validasi dari output yang dihasilkan.

Feature Test

Pada teknik ini, dilakukan proses testing terhadap spesifikasi dari perangkat lunak yang telah selesai dikerjakan. Misalkan, pada perangkat lunak sistem informasi akademik. Dapat dicek dengan fitur untuk melakukan entry nilai telah tersedia, begitu dengan fitur entry data siswa maupun entry data guru yang akan melakukan entry nilai.

Konsep Dasar Elisitasi

Definisi Elisitasi

Adi Nugroho (2010:10)^[16], berpendapat bahwa akuisisi informasi dari seseorang atau kelompok dengan cara yang tidak mengungkapkan maksud dari wawancara atau percakapan. Sebuah teknik pengumpulan intelijen sumber manusia, umumnya terbuka, sedangkan Suryo Guritno dan dkk dalam jurnal CCIT (2011:302) berpendapat bahwa elisitasi (elicitation) berisi usulan rancangan sistem baru yang diinginkan oleh pihak manajemen terkait dan disanggupi oleh penulis untuk dieksekusi, selain itu Hidayati dan Rahardja (2011:302), menjelaskan bahwa elisitasi merupakan rancangan yang dibuat berdasarkan sistem baru yang diinginkan pihak manajemen terkait dan disanggupi oleh penulis untuk dieksekusi.

Berdasarkan beberapa pendapat yang dikemukakan di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa elisitasi adalah usulan rancangan sistem baru yang diinginkan dan disanggupi oleh penyusun untuk dieksekusi.

Langkah-langkah Elisitasi

Langkah-langkah elisitasi menurut Sommerville and Sawyer dalam Siahaan (2012:75), berikut ini merupakan langkah-langkah untuk elisitasi kebutuhan:

Identifikasi orang-orang yang akan membantu menentukan kebutuhan dan memahami kebutuhan organisasi mereka. Menilai kelayakan bisnis dan teknis untuk sistem yang diusulkan.
Menentukan lingkungan teknis (misalnya, komputasi arsitektur, sistem operasi, kebutuhan telekomunikasi) ke mana sistem atau produk akan ditempatkan.
Identifikasi ranah permasalahan, yaitu karakteristik lingkungan bisnis yang spesifik ke ranah aplikasi.
Menentukan satu atau lebih metode elisitasi kebutuhan, misalnya wawancara, kelompok focus, dan pertemuan tim.
Meminta partisipasi dari banyak orang sehingga dapat mereduksi dampak dari kebutuhan yang bisa teridentifikasi dari sudut pandang yang berbeda dari pemangku kepentingan dan mengidentifikasi alasan untuk setiap kebutuhan yang dicatat.
Mengidentifikasi kebutuhan yang ambigu dan menyelesaikannya.
Membuat skenario penggunaan untuk membantu pelanggan/ pengguna mengidentifikasi kebutuhan utama.

Tahap-tahap Elisitasi

Menurut Guritno, Sudaryono, Untung Raharja (2011:302)^[17], elisitasi didapat melalui metode wawancara dan dilakukan melalui 3 tahap, yaitu:

Elisitasi Tahap I, berisi seluruh rancangan sistem baru yang diusulkan oleh pihak manajemen terkait melalui proses wawancara.
Elisitasi Tahap II, merupakan hasil pengklasifikasian elisitasi tahap I berdasarkan metode MDI. Metode MDI bertujuan memisahkan antara rancangan sistem yang penting dan harus ada pada sistem baru dengan rancangan yang disanggupi oleh penulis untuk dieksekusi. Berikut penjelasan mengenai Metode MDI :

a. M pada MDI berarti mandotary (penting). Maksud, requirement tersebut harus ada dan tidak boleh dihilangkan pada saat membuat sistem baru.

b. D pada MDI berarti Desirabl. Maksud, requirement tersebut tidak terlalu penting dan boleh dihilangkan. Namun, jika requirement tersebut digunakan dalam pembentukan sistem maka akan membuat sistem tersebut lebih sempurna.

c. I pada MDI berarti Inessential. Maksud, requirement tersebut bukanlah bagian sistem yang dibahas, tetapi bagian dari luar sistem.

Elisitasi Tahap III, merupakan hasil penyusutan elisitasi tahap II dengan cara mengeliminasi semua requirement dengan option I pada metode MDI. Selanjutnya, semua requirement yang tersisa diklasifikasikan kembali melalui metode TOE, yaitu:

a. T artinya Teknikal, bagaimana tata cara atau teknik pembuatan requirement dalam sistem diusulkan?

b. O artinya Operasional, bagaimana tata cara penggunaan requirement dalam sistem akan dikembangkan?

c. E artinya Ekonomi, berapakah biaya yang diperlukan guna membangun requirement di dalam sistem?

Metode TOE tersebut dibagi kembali menjadi beberapa option, yaitu:

a. High (H): Sulit untuk dikerjakan, karena teknik pembuatan dan pemakaiannya sulit serta biayanya mahal. Maka requirement tersebut harus dieleminasi.

b. Middle (M): Mampu dikerjakan.

c. Low (L): Mudah dikerjakan.

Final draft elisitasi, merupakan hasil akhir yang dicapai dari suatu proses elisitasi yang dapat digunakan sebagai dasar pembuatan suatu sistem yang akan dikembangakan.

Konsep Dasar Unified Modeling Language (UML)

Definisi Unified Modeling Languange (UML)

Adi Nugroho (2010:6)^[16], mendefinisikan UML (Unified Modeling Language) adalah bahasa pemodelan untuk sistem atau perangkat lunak yang berparadigma (berorientasi objek) Pemodelan (modelling) sesungguhnya digunakan untuk penyederhanaan permasalahan-permasalahan yang kompleks sedemikian rupa sehingga lebih mudah dipelajari dan dipahami, sedangkan menurut Widodo (2011:6), UML singkatan dari Unified Modeling Language yang berarti bahasa permodelan standar. Menurut Chonoles dalam Widodo (2011:6), mengatakan bahwa sebagai bahasa, berarti UML memiliki sintaks dan semanti, sementara itu Herlawati (2011:10) menyatakan bahwa beberapa literature menyebutkan bahwa UML menyediakan sembilan jenis diagram, yang lain menyebutkan delapan karena ada beberapa diagram yang digabung, misanya diagram komunikasi, diagram urutan dan diagram pewaktuan digabung menjadi diagram interaksi.

Langkah-langkah Penggunaan Unified Modeling Language (UML)

Menurut Henderi (2010:6)^[18], langkah-langkah penggunaan Unified Modeling Language (UML) sebagai berikut:

Buatlah daftar business process dari level tertinggi untuk mendefinisikan aktivitas dan proses yang mungkin muncul.
Petakan use case untuk setiap business process untuk mendefinisikan dengan tepat fungsional yang harus disediakan oleh sistem, kemudian perhalus use case diagram dan lengkapi dengan requirement, constraints, dan catatan-catatan lain.
Buatlah deployment diagram secara kasar untuk mendefinisikan arsitektur fisik sistem.
Definisikan requirement lain non fungsional, security dan sebagainya yang juga harus disediakan oleh sistem.
Berdasarkan use case diagram, mulailah membuat activity diagram.
Definisikan objek-objek level atas package atau domain dan buatlah sequence dan/atau collaboration untuk tiap alur pekerjaan, jika sebuah use case memiliki kemungkinan alur normal dan error, buat lagi satu diagram untuk masing-masing alur.
Buatlah rancangan user interface model yang menyediakan antar muka bagi pengguna untuk menjalankan skenario use case.
Berdasarkan model-model yang sudah ada, buatlah class diagram. Setiap package atau domian dipecah menjadi hierarki class lengkap dengan atribut dan metodenya. Akan lebih baik jika untuk setiap class dibuat unit tes untuk menguji fungsionalitas class dan interaksi dengan class lain.
Setelah class diagram dibuat, kita dapat melihat kemungkinan pengelompokkan class menjadi komponen-komponen karena itu buatlah component diagram pada tahap ini. Juga, definisikan tes integrasi untuk setiap komponen bereaksi dengan baik.
Perhalus deployment diagram yang sudah dibuat. Detilkan kemampuan dan requirement piranti lunak, sistem operasi, jaringan dan sebagainya. Petakan komponen ke dalam node.
Mulailah membangun sistem. Ada dua pendekatan yang tepat digunakan:

a. Pendekatan use case dengan mengassign setiap use case kepada tim pengembang tertentu untuk mengembangkan unit kode yang lengkap dengan tes.

b. Pendekatan komponen yaitu mengassign setiap komponen kepada tim pengembang tertentu.

Bangunan Dasar Metodologi Unified Modelling Language (UML)

Nugroho (2010:24)^[16], mengungkapkan bangunan dasar metodologi UML menggunakan dua bangunan dasar untuk mendeskripsikan sistem/perangkat lunak yang akan dikembangkan, yaitu:

Sesuatu (things)

Ada empat things dalam UML, yaitu:

a. Structual Things

Merupakan bagian yang relatif statis dalam model Unified Modeling Language (UML). Bagian yang relatif statis dapat berupa elemen-elemen yang bersifat fisik maupun konseptual.

b. Behavioral Things

Merupakan bagian yang dinamis pada model Unified Modeling Language (UML), biasanya merupakan kata kerja dari model Unified Modeling Language (UML), yang mencerminkan perilaku sepanjang ruang dan waktu.

c. Grouping Things

Merupakan bagian pengorganisasi dalam Unified Modeling Language (UML). Dalam penggambaran model yang rumit kadang diperlukan penggambaran paket yang menyederhanakan model. Paket-paket ini kemudian dapat didekomposisi lebih lanjut. Paket berguna bagi pengelompokkan sesuatu, misalnya model-model dan subsistem-subsistem.

d. Annotational Things

Merupakan bagian yang memperjelas model Unified Modeling Language (UML) dan dapat berupa komentar-komentar yang menjelaskan fungsi serta ciri-ciri setiap elemen dalam model Unified Modeling Language (UML).

Relasi (Relationship)

Ada empat macam relationship dalam Unified Modeling Language (UML), yaitu:

a. Ketergantungan (Dependention)

Merupakan hubungan dimana perubahan yang terjadi pada suatu elemen mandiri (independent) akan mempengaruhi elemen yang bergantung padanya elemen yang tidak mandiri (dependent).

b. Asosiasi (Association)

Merupakan apa yang menghubungkan antara objek satu dengan objek lainnya, bagaimana hubungan suatu objek dengan objek lainnya. Suatu bentuk asosiasi adalah agregasi yang menampilkan hubungan suatu objek dengan bagian-bagiannya.

c. Generalisasi (Generalization)

Merupakan hubungan dimana objek anak (descendent) berbagi perilaku dan struktur data dari objek yang ada diatasnya objek induk (ancestor). Arah dari atas ke bawah dari objek induk ke objek anak dinamakan spesialisasi, sedangkan arah berlawanan sebaliknya dari arah bawah ke atas dinamakan generalisasi.

d. Realisasi (Realization)

Merupakan operasi yang benar-benar dilakukan oleh suatu objek.

Konsep Pemodelan Menggunakan Unified Modeling Languange (UML)

Nugroho (2010:10)^[16], mengatakan sesungguhnya tidak ada batasan yang tegas diantara berbagai konsep dan konstruksi dalam UML, tetapi untuk menyederhanakannya kita membagi sejumlah besar konsep dan dalam UML menjadi beberapa view. Suatu view sendiri pada dasarnya merupakan sejumlah konstruksi pemodelan UML yang merepresentasikan suatu aspek tertentu dari sistem atau perangkat lunak yang sedang kita kembangkan. Pada peringkat paling atas, view-view sesungguhnya dapat dibagi menjadi tiga area utama, yaitu:

Klasifikasi Struktural (Structural Classification)
Perilaku Dinamis (Dinamic Behaviour)
Pengolahan atau Manajemen Model (Model Management).

Diagram-diagram Unified Modeling Language (UML)

Berikut ini adalah diagram Unified Modeling Language (UML) menurut Henderi (2010:6)^[18] yaitu:

Use Case Diagram

Menurut Dina Fitria dkk dalam jurnal CCIT Vol.7 No.1 (2013:53), diagram use case merupakan diagram yang bersifat statis yang memperlihatkan himpunan use case dan aktor-aktor (suatu jenis khusus dari kelas). Diagram ini memiliki dua fungsi, yaitu mendefinisikan fitur apa yang arus disediakan oleh sistem dan menyatakan sifat sistem dari sudut pandang user.q

Activity Diagram

Dina Fitria dkk dalam jurnal CCIT Vol.7 No.1 (2013:53), mengatakan bahwa activity diagram merupakan diagram yang bersifat dinamis. Activity diagram adalah tipe khusus dari diagram state yang memperlihatkan aliran dari suatu aktifitas ke aktifitas lainnya dalam suatu sistem dan berfungsi untuk menganalisa proses.

Sequence Diagram

Nugroho (2010:42), mengungkapkan bahwa sequence diagram memperlihatkan interaksi sebagai diagram dua matra (dimensi). Matra vertikal adalah sumbu waktu, sedangkan matra horizintal memperlihatkan peran pengklasifikasi yang mempresentasikan objek-objek mandiri yang terlibat dalam kolaborasi. Dalam sequence diagram sering disebut garis waktu (lifeline). Selama aktivasi pada prosedur pada objek aktif, garis waktu digambarkan sebagai garis ganda.

Class Diagram

Menggambarkan struktur object sistem. Diagram ini menunjukan class diagram yang menyusun sistem dan hubungan antara class object tersebut.

State Chart Diagram

Digunakan untuk memodelkan behaviour objek khusus yang dinamis. Diagram ini mengilustrasikan siklus hidup objek berbagai keadaan yang dapat diasumsikan oleh objek dan event-event (kejadian) yang menyebabkan objek dari satu state ke state yang lain.

Konsep Dasar Literature Review

Definisi Literature Review

Suryo dkk dalam jurnal CCIT (2010:86), mendefinisikan literature review merupakan fokus utama suatu tinjauan pustaka atau literature review dalam suatu penelitian adalah mengetahui apakah peneliti lain telah menemukan jawaban untuk pertanyaan-pertanyaan penelitian tersebut dalam berbagai pustaka atau laporan hasil penelitian yang paling aktual, maka kita tidak perlu melakukan oenelitian yang sama.

Metode literature review ini dilakukan untuk menunjang metode observasi yang telah dilakukan. Pengumpulan informasi yang dibutuhkan dalam mencari referensi-referensi yang berhubungan dengan penelitian yang dilakukan.

Dalam melakukan kajian literature review ini, langkah-langkah yang harus dilakukan sebagai berikut:

Mengidentifikasikan kesenjangan (identify gaps) dari penelitian ini.
Menghindari membuat ulang (reinventing the wheel) sehingga banyak menghemat waktu dan juga menghindari kesalahan-kesalahan yang pernah dilakukan oleh orang lain.
Mengidentifikasikan metode yang pernah dilakukan dan yang relevan terhadap penelitian ini.
Meneruskan capaian penelitian sebelumnya sehingga dengan adanya studi pustaka ini, penelitian yang akan dilakukan dapat dibangun di atas platform pengetahuan atau ide yang sudah ada.
Untuk mengetahui orang lain yang spesialis dan mengerjakan di area penelitian yang sama, sehingga dapat terjaring dalam komunitas yang dapat memberi kontribusi sumber daya yang berharga.

Tujuan Literature Review

Menurut Yuniarti (2012:3), studi pustaka bertujuan untuk mendapatkan landasan teoritis yang berguna sebagai tolak ukur dalam membahas dan menganalisa data serta mengambil kesimpulan dan saran dalam analisis laporan keuangan tertentu.

Terdapat beberapa penelitian yang memliki kolerasi yang searah dengan penelitian yang akan dibahas dalam tugas akhir ini antara lain:

Penelitian yang dilakukan oleh Sinta Mariyani Penelitian yang dijalankan oleh Sinta Mariyani STMIK Raharja (2014). Penelitian yang dilakukan Sinta Mariyani oleh dengan judul berjudul “Perancangan Sistem Informasi Pendataan Surat Masuk dan Surat Keluar pada Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Tangerang”, pada tahun 2014. Sistem yang digunakan pada penelitian tersebut yaitu dengan menggunakan bahasa pemrograman Web browser, PHP, Dreamweaver, Xampp, HTML, dan menggunakan database MySQL, tujuannya memudahkan serta mempercepat sub bagian tata usaha dalam proses menginput dan mencari data surat masuk dan surat keluar dengan adanya manajemen pemberkasan yang tertata, terkelola dengan baik.
Penelitian yang dilakukan oleh Fanny Rochmad Ageng Penelitian yang telah dijalankan oleh Fanny Rochmad Ageng Universitas Sebelas Maret (2009). Penelitian yang dijalankan oleh Fanny Rochmad Ageng berjudul “Prosedur Pelaksanaan Penyimpanan Arsip Pada PT Bank PANIN Tbk Kantor Cabang Pembatu Solo”, pada tahun 2009. Sistem yang digunakan pada penelitian tersebut yaitu dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP dan dalam design webnya menggunakan Dreamweaver, tujuannya membuat aplikasi prosedur pelaksanaan penyimpanan asrip agar aman tidak hilang dan rusak.
Penelitian yang dilakukan oleh Yanti Kurnia Ningsih Penelitian yang telah dijalankan oleh Yanti Kurnia Ningsih STMIK Raharja (2014) dengan judul “Rancangan Sistem Informasi E-Document di Kantor Kecamatan Batu Ceper Kota Tangerang”, pada tahun 2014. Sistem yang digunakan pada penelitian tersebut yaitu dengan menggunakan Visual Paradigm for UML Enterprise Edition Ver.6.4 untuk menampilkan use case diagram, activity diagram, sequence diagram, dan class diagram yaitu pengembangan piranti lunak berbasis “objek oriented”, dalam hal pembuatan sistem ini peneliti menggunakan Macromedia Dreamweaver CS5 sebagai penulisan listing program PHP dan MySQL sebagai database, tujuan untuk mengetahui kendala yang menjadi permasalahan pada proses pengarsipan data di kantor kecamatan.
Penelitian yang dijalankan oleh Risnawati Universitas Sumatera Utara (2014) dengan judul “Sistem Pengarsipan Pada PT Asuransi Staco Mandiri Cabang Medan”, pada tahun 2014. Sistem yang digunakan pada penelitian tersebut bahasa pemograman PHP, dan database SQL, tujuan untuk memberikan solusi yang terbaik kepada bagian pengarsipan.
Penelitian yang dilakukan oleh Khusnul Khotimah Penelitian yang telah dijalankan oleh Khusnul Khotimah STMIK Raharja (2014) dengan judul “Perancangan Sistem Informasi Pendataan Surat Masuk dan Surat Keluar Berbasis Web pada Unit Pelaksana Teknis (UPT) Balaraja Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Daerah (DPPKD) Provinsi Banten”, pada tahun 2014. Sistem yang digunakan pada penelitian tersebut bahasa pemrograman PHP serta database yang digunakan adalah MySQL, tujuan adanya sistem ini diharapkan dapat mempermudah pegawai dalam melakukan proses pencataan surat masuk dan surat keluar, sehingga proses pendataannya dapat terkontrol dan berjalan dengan baik.
Penelitian yang dilakukan oleh Gabby Hanatasya Penelitian yang telah dijalankan oleh Gabby Hanatasya Universitas Jember (2015) dengan judul “Sistem Pengolahan Pengarsipan Transaksi Teller Pada Bagian akutansi PT Bank JATIM cabang Jember”, pada tahun 2015. Sistem yang digunakan pada penelitian tersebut bahasa pemrograman PHP serta database yang digunakan adalah MySQL, tujuan adanya sistem ini diharapkan dapat mempermudah pegawai dalam melakukan proses pencarian data.

Hasil studi pustaka (literature review) ini mendemonstrasikan landasan (platform) yang kokoh (level 2) serta alasan yang kuat untuk mengembangkan Sistem informasi media publikasi penyampaian informasi menjadi lebih baik lagi dengan pertimbangan yang sudah matang. Kesenjangan (gaps) telah teridentifikasi dengan baik sehingga tidak terjadi pembuatan ulang (reinventing the wheel). Peninjauan telah dilakukan dengan matang, sehingga dipastikan akan menghasilkan project yang maksimal, menjadi lebih efektif, memudahkan akademik memberikan informasi kepada mahasiswa (stakeholder) merasa puas serta terlayani dengan baik (service excellence).

BAB III

ANALISA SISTEM YANG BERJALAN

Gambaran Umum Organisasi

Sejarah Singkat PT Bank Tabungan Negara

Bank BTN lahir pada masa penjajahan bangsa Belanda yaitu sekitar tahun 1897, pada saat itu masih bernama postpaarbank yang berkedudukan di Batavi (Jakarta). Bank BTN berkali-kali berganti nama mulai dari postpaarbank, kemudian berganti menjadi Tyokin Kyoku yang dikendalikan oleh pemerintahan Jepang. Kemudian berganti nama lagi menjadi Kantor Tabungan Pos. Tidak lama kemudian berganti nama lagi menjadi Bank Tabungan Pos Republik Indonesia. Akhirnya pada 9 februari 1950 Bank Tabungan Pos dibekukan dan dibentuklah Bank BTN. Maka setiap tanggal 9 februari diperingati sebagai hari kelahiran Bank BTN.

Bank BTN merupakan bank umum nasional yang berfokus pada pembiayaan perumahan, dengan penyediaan Kredit Pemilihan Rumah (KPR) untuk kalangan masyarakat yang luas, baik KPR bersubsidi untuk masyarakat berpenghasilan menengah ke bawah, maupun KPR komersial untuksegmen menengah ke atas.

Bank BTN didirikan berdasarkan Undang-undang Darurat No. 9 Thun 1950 pada tanggal 9 Februari 1950 dengan nama Bank Tabungan Pos. Nama ini kemudianberubah menjadi Bank Tabunga Negara pada tahun 1963 melalui Perpu No. 4 tahun 1963 dan UU No. 21 tahun 1964. Seiring dengan dimulainya rencana pembangunan perumahan oleh Pemerintah, pada tahun 1974, Bank BTN ditunjuk sebagai Lembaga Pembiayaan Kredit Perumahan, dengan realisas KPR pertama pada tanggal 10 Desember 1976.

Peran Bank BTN semakin nyata seiring dengan kebijakan Pemerintah untuk memfasilitasi penyediaan rumah baru sebagai kebutuhan utama penduduk, yang terus tumbuh sebesar 800.000 rumah pertahun serta Program Pemerintah untuk membangun 1000 tower rumah susun untuk masyarakat.

Disamping fokus bisnis ini dibidang perumahan, Ban BTN juga menyediakan layanan perbankan umum yang luas dengan portofolio yang terus meningkat, baik disektor pendanaan, kredit maupun layanan, termasuk perbankan Syariah, untuk memenuhi kebutuhan nasabah yang beragam.

Visi, Misi dan Nilai-nilai Pada Bank Tabungan Negara (BTN)

Setiap perusahaan memiliki visi, misi, dan strategi agar perusahaan tersebut mencapai apa yang diinginkan. Begitu juga dengan PT. Bank Tabunan Negara sebagai salah satu bank yang terkemuka dalam menyukseskan program pemerintah terutama dibidang perumahan tentu memiliki visi dan misi yang jelas demi kepuasan nasabah.

Visi Bank BTN

Menjadi Bank yang terkemuka dan menguntungkan dalam pembiayaan perumahan.

Misi Bank BTN

a. Memberikan pelayanan unggul dalam pembiayaan perumahan dan industri ikatan kepada lapisan masyarakat menengah kebawah serta menyediakan produk jasa perbankan lainnya.

b. Menyiapkan dan mengembangkan sumber daya manusia Bank BTN yang berkualitas dan profesionalitas serta memiliki integrasi yang tinggi.

c. Mengambil komitmen kepada pemegang saham yaitu menghasilkan laba dan pendapatan persamaan yang tinggi serta ikut mendukung program pembagunan perumahan nasional.

d. Memperdulikan kepentingan masyarakat dan lingkungan.

Nilai – nilai Dasar Bank BTN

Dengan berbekal pengalaman sejak tahun 1976, Bank BTN tetap memegang komitmen untuk mensukseskan program pemerintah dibidang perumahan. Oleh karena itu, Bank BTN memiliki budaya kerja yang terdiri dari 6 nilai – nilai dasar dan 12 perilaku utama yang diterapkan terhadap setiap pegawai untuk mencapai visi dan misi dalam perwujudan Pola Prima tersebut sebagai berikut: Enam Nilai – nilai Dasar:Dua belas Perilaku Utama:

a. PELAYANAN
1) Ramah, sopan, dan bersahabat
2) Peduli, proaktif, dan cepat tanggap

b. INOVASI
1) Berinisiatif melakukan penyempurnaan
2) Berorientasi menciptakan nilai tambah

c. KETELADANAN
1) Menjadi contoh berperilaku baik dan benar
2) Memotivasi penerapan nilsi – nilsi budaya kerja

d. PROFESIONALISME
1) Kompeten dan bertanggungjawab
2) Bekerja cerdas dan tuntas

e. INTEGRITAS
1) Konsisten dan disiplin
2) Jujur dan berdedikasi

f. BEKERJASAMA
1) Tulus dan terbuka
2) Saling percaya dan menghargai

Struktur Organisasi PT. Bank Tabungan Negara (Persero)Tbk, Kantor Cabang Karawaci

Struktur organisasi dalam perusahaan merupakan sebuah sumber informasi yang mana terdapat alokasi kegiatan menurut posis-posisi tertentu yang digambarkan dengan jelas setiap pegawai sehingga memperjelas mereka dalam melakukan kewajibannya tersebut. Struktur organisasi yang baik akan mempermudah pula kontrol intern bagi perusahaan dan perusahaan akan mampu mengejar saran serta tujuan yang hendak dicapai secara efektif dan efisien melalui koordinasi kegiatan serta perpaduan – perpaduan sumber daya alam dan potensi individual yang tergabung dalam suatu entitas. Sama halnya dengan PT. Bank BTN(persero)Tbk, Kantor Cabang Karawaci yang mempunyai struktur organisasi manajemen sebagai berikut:Struktur Bank BTN(persero)Tbk, Kantor Cabang Karawaci

Gambar 3.1. Struktur Organisasi PT. Bank BTN kantor cabang karawaci

Tata Laksana Sistem Yang Berjalan

Dalam bab ini peneliti akan mengemukakan tentang prosedur sistem yang berjalan, use case diagram sistem yang berjalan, activity diagram sistem yang berjalan dan sequence diagram sistem yang berjalan.

Gambaran UmumAccounting

Bagian ini merupakan suatu kelompok kerja yang bertanggung jawab terhadap pengelolaan data keuangan yang akan digunakan oleh unit kerja lainnya untuk menunjukan operasional bank. Prinsip utama yang mendasari unit kerja ini adalah bahwa data yang diterima pada kesempatan pertama harus segera diproses sehingga dihasilkan informasi yang tepat waktu, akurat, dan bermanfaat bagi bank.

Bagian akuntansi ini berfungsi sebagai pengelolaan administrasi transaksi keuangan sampai ke buku besar dan rekening individual serta penyusunan dan penerbitan laporan keuangan kantor cabang untuk kepentingan intern, kepentingan kantor cabang, maupun ekstern bank itu sendiri.

Prosedur Sistem Yang Berjalan

Prosedur sistem yang berjalan pada pengolahan data maplop transaksi teller bagian accounting PT Bank Tabungan Negara(persero)Tbk Kantor Cabang Karawaci adalah sebagai berikut:

Staff luar mengantar data pada staff accounting
Staff accounting menerima data
Staff accounting memeriksa data
Staff accounting menyusun dan memberikan kode pada maplop
Staff Customer Service meminta data transaksi pada staff accounting

Rancangan Sistem Yang Berjalan

1. Use Case Diagram Sistem Yang Berjalan

Gambar 3.2 Use Case Diagram Data Maplop Bank BTN

Berdasarkan gambar 3.2 Use Case Diagram sistem yang berjalan saat ini terdapat keterangan kegiatan sebagai berikut:

Satu Sistem Data Maplop
Tiga Actor yang melakukan kegiatan, diantaranya: Staff Kurier, Staff Accounting, Staff CS
Tujuh Use Case yang dilakukan oleh actor-actor tersebut, di antaranya, mengantar data, menerima data, Memeriksa data, menulis kode dan menyusun mamplop, meminta data, mencari data, memberi data.

2. Activity Diagram Sistem yang Berjalan

Gambar 3.3 Activity Diagram Data Maplop Bank BTN

Berdasarkan Gambar 3.2 Activity Diagram Data Maplop Bank BTN terdapat:

Satu Initial Node, sebagai awal objek.
Tujuh action dari sistem yang mencerminkan eksekusi dari suatu aksi.
Tiga swimline sebagai inisial seseorang yang terdapat dalam sistem.
Satu final Node, sebagai objek yang diakhiri.

3. Sequence Diagram Sistem yang Berjalan

Gambar 3.2 Sequence Diagram Maplop Bank BTN

Berdasarkan gambar 3.2 Sequance Diagram Sistem Data Maplop Bank BTN yang berjalan saat ini terdapat:

Tiga Actor yang melakukan kegiatan yaitu kurier accounting, staff accounting, staff CS.
Satu Lifeline yaitu: Data.
Tujuh Message spesifikasi dari komunikasi antar objek yang memuat informasi-informasi tentang aktifitas mengantar data, menerima data, Memeriksa data, menulis kode dan menyusun mamplop, meminta data, mencari data, memberi data.

Analisa Sistem yang Berjalan

Metode Analisa Sistem yang digunakan adalah metode OOAD yaitu analisa dengan menggunakan Unified Modeling Languange (UML) sistem yang berjalan terdiri dari Use Case, Activitiy dan Sequence Diagram.

Metode Analisa Berdasarkan Prosedur Sistem Yang Berjalan

Analisa Masukan
Analisa masukan adalah analisa atau penguraian masalah yang dilakukan terhadap semua data atau informasi yang berfungsi sebagai data input, sehingga menghasilkan proses dan kemudian akan ada hasil dari sebuah proses itu sendiri.
Nama Masukan : Data Transaksi Teller
Sumber : staff accounting
Fungsi : Mencatat data transaksi nasabah
Media : kertas
Frekuensi : setiap hari kerja
Keterangan : Staff accounting menyimpan data
Analisa Proses
Analisa proses adalah analisa atau penguraian masalah yang dilakukan pada proses sebagai suatu hasil respect balik karena adanya data input di dalam proses inilah semua data atau informasi yang masuk akan diolah dengan menggunakan pengolahan sistem yang ada.
Nama Proses : data-data maplop
Masukan : data
Keluaran : laporan data-data maplop
Ringkasan Proses : staff accounting memeriksa, menyusun data-data transaksi Ke dalam maplop.
Analisa Keluaran
Analisa keluaran adalah analisa atau penguraian masalah yang dilakukan pada hasil dari keseluruhan proses yang terjadi dari mulai penginputan data sampai terjadi proses pengolahan data melalui sistem pengolahan data yang ada. Dan juga melalui proses pengecekan kembali data-data yang ada bila terjadi kesalahan atau data kurang lengkap.
Nama Keluaran : data maplop
Fungsi : sebagai bukti data maplop
Media : kertas
Distribusi : staff accounting

Konfigurasi Sistem Yang Berjalan

Spesifikasi Hardware
a. Processor : intel(r) core(tm) i-5 2400s cpu@2,50 ghz
b. Monitor : LCD
c. RAM : 2 GB
d. Hardisk : 1 tera
Spesifikasi Software
a. Windows 7
b. Microsoft Excel
Hak akses
a. Staff accounting

Permasalahan yang Dihadapi dan Alternatif Pemecahan Masalah

Permasalahan yang Dihadapi

Berdasarkan analisis yang dilakukan, maka permasalahan yang dihadapi diantaranya adalah:

Proses pendataan data maplop masih dilakukan secara manual karena belum terkomputerisasi yang memungkinkan terjadinya kesalahan dalam penempatan data.
Tidak efektif dan efisien dalam pencarian data yang berakibat pada lamanya menerima data.

Alternatif Pemecahan Masalah

Setelah meneliti dan mengamati dari permasalahan yang ada pada sistem yang sedang berjalan saat ini, agar memudahkan staff accounting dalam pendataan dan pencarian data yang cepat maka perlu adanya perancangan sistem pengolahan data transaksi nasabah. Adapun alternatif pemecahan masalah yang penulis usulkan adalah sebagai berikut:

Pendataan data maplop sudah terotomatisasi dengan sistem dan tersimpan ke dalam database, sehingga penempatan data menjadi teratur/rapih serta memudahkan staff accounting dalam melakukan pekerjaan.
Proses pencarian data yang sudah terotomatisasi sistem akan lebih cepat dalam pencarian data.

User Requirement

Elisitasi Tahap I

Elisitasi tahap I merupakan daftar yang diperoleh dari hasil pengumpulan data dari lapangan yang dilakukan dengan cara observasi dan wawancara mengenai kekurangan dari sistem yang sedang berjalan, dan kebutuhan pengguna sistem yang belum terpenuhi.

Tabel 3.5 Elisitasi Tahap I

Elisitas Tahap II

1.1.2 Elisitasi Tahap II dibentuk berdasarkan Elisitasi Tahap I yang kemudian diklasifikasikan lagi dengan menggunakan metode MDI (Mandatory Desirable Innessential). Berikut penjelasan dari beberapa requirement yang diberi opsi Inessential (I) dan harus dieliminasi, yaitu sebagai berikut:

Tabel 3.6 Elisitasi Tahap II

Keterangan :
1. M (Mandatory): Dibutuhkan atau penting.
2. D (Desirable): Diinginkan atau tidak terlalu penting dan boleh dihilangkan.
3. I (Innessential): Di luar sistem atau di eliminasi.

Elisitas Tahap III

Berdasarkan Elisitasi Tahap II di atas, dibentuklah Elisitasi Tahap III yang diklasifikasikan kembali dengan menggunakan metode TOE (Technical, Operational, Economic) dengan opsi LMH (Low, Middle, High). Berikut adalah penjelasannya, yaitu:

Tabel 3.7 Elisitasi Tahap III

Keterangan:
1. T : Technical
2. O : Operational
3. E : Economic
4. L : Low
5. M : Middle
6. H : High

Final Draft Elisitasi

Final draft elisitasi merupakan bentuk akhir dari tahap-tahap elisitasi yang dapat dijadikan acuan dan dasar untuk membangun sistem media informasi. Berdasarkan Elisitasi Tahap III di atas, dihasilkan requirement final draft yang diharapkan dapat mempermudah peneliti dalam membuat suatu sistem data maplop pada PT Bank Tabungan Negara(persero)Tbk Kantor Cabang Karawaci, yaitu sebagai berikut:

Tabel 3.8 Elisitasi

BAB IV

RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN

Rancangan Sistem Usulan

Prosedur Sistem Usulan

Setelah mengadakan analisa dan penelitian sistem yang sedang berjalan pada PT Bank Tabungan Negara (persero) Tbk Kantor Cabang Karawaci, maka selanjutnya akan dibahas mengenai rancangan usulan sistem yang akan dibangun. Ada beberapa usulan prosedur yang bertujuan untuk memperbaiki dan menyempurnakan sistem pengolahan data maplop transaksi teler yang sedang berjalan saat ini, yaitu merubah proses pendataan dan pencarian data saat ini yang masih manual menjadi terkomputerisasi, sehingga memudahkan dalam pembuatan laporan. .

Berdasarkan perubahan sistem pengolahan data maplop transaksi teller yang terjadi dan setelah kebutuhan-kebutuhan sistem yang baru telah ditentukan, maka langkah-langkah berikutnya yaitu perancangan atau design sistem usulan yang bertujuan untuk memperbaiki sistem yang lama dengan memberi gambaran atau pandangan yang jelas menurut proses design sistem dari awal hingga akhir penelitian.

Dalam menganalisa usulan prosedur yang baru pada penelitian ini di gunakan program Visual Paradigm for UML Enterprise Edition Ver. 6.4 untuk menggambarkan use case diagram, activity diagram, sequence diagram, state machine diagram, dan class diagram.

Rancangan Prosedur Sistem Yang Diusulan

Melakukan Login.
Menampilkan home.
Menampilkan master
User dan teller
Menampilkan data maplop
Input
Menampilkan Report
Print
Print
Logout

Use Case Diagram Yang Diusulkan

Setelah prosedur sistem yang diusulkan selesai dipaparkan, maka prosedur tersebut akan digambarkan ke dalam bentuk diagram agar dapat mudah dibaca dan dipahami. Prosedur tersebut digambarkan ke dalam use case diagram agar dapat menggambarkan mengenai kebiasaan yang terjadi dalam Perancangan sistem informasi pengolahan data pada PT Bank Tabungan Negara(persero)Tbk Kantor Cabang Karawaci yang akan berjalan. Use case diagram dapat dilihat pada gambar di bawah ini:

Gambar 4.1 Use case Diagram yang diusulkan

Berdasarkan gambar 4.1. Use Case Diagram yang diusulakan terdapat:

1. Nama Use Case : Login
Actor : Admin
Skenario : Login terlebih dahulu ke menu home, menu master, user dan teller, data maplop, lalu input data. Ketika selesai input data terdapat Report, jika telah selesai maka logout.
2. Nama Use Case : Login, Report, Logout
Actor : User

Skenario : Login terlebih dahulu lalu ke menu home,Master,dan Report,jika telah selesai maka logout.

Activity Diagram Yang Diusulkan

Activity diagram memodelkan alur kerja sebuah proses dan urutan aktifitas pada suatu proses. Diagram ini sangat mirip dengan flowchart karena kita dapat memodelkan prosedur logika. Perbedaan utamanya adalah flowchart digunakan untuk menggambarkan alur kerja dari sebuah sistem, sedangkan activity diagram dibuat untuk menggambarkan aktifitas dari aktor. Activity diagram dapat dilihat pada gambar dibawah ini:

1. Activity Diagram yang diusulkan untuk Admin

Gambar 4.2 Activity Diagram yang diusulkan untuk Admin

Berdasarkan gambar 4.2 Activity Diagram yang diusulkan terdapat :

1 (satu) initial node sebagai objek yang di awali.
(satu) actor yang dapat melakukan kegiatan yaitu Admin.
24 (dua puluh empat) action state yang berawal dari tampilan homepage yang terdiri login, jika ingin login maka harus verifikasi Password, jika gagal login kembali ke login, jika berhasil maka akan muncul home, master terdapat user dan teller terdapa tambah, edit, hapus, data maplop yang terdapat input data, tambah, edit dan hapus, report lihat data dan cetak data kemudian ada menu seacrh yang terdapat menu cari data, logout keluar jika selesai.
1 activity final node menjelaskan bahwa objek dibentuk.

2. Activity Diagram yang Diusulkan untuk User

Gambar 4.3 Activity Diagram yang diusulkan untuk user

Berdasarkan gambar 4.3 Activity Diagram yang diusulkan terdapat :

1 (satu) initial node sebagai objek yang di awali.
1 (satu) actor yang dapat melakukan kegiatan yaitu Sekretariat Kepegawaian.
10 (sebelas) action state yang berawal dari tampilan homepage yang terdiri Login, jika ingin login maka harus,jika gagal login kembali ke login, jika berhasil maka akan muncul home, report lalu menu laporan yang terdapat menu cetak, search menu cari data, logout keluar jika selesai.
1 activity final node menjelaskan bahwa objek dibentuk.

Sequence Diagram Yang Diusulkan

Sequance Diagram menggambarkan interaksi antar objek di dalam dan disekitar sistem (termasuk pengguna, display, dan sebagainya) berupa message yang digambarkan terhadap waktu. Sequance diagram terdiri atas dimensi vertikal (waktu) dan dimensi horizontal (objek - objek yang terkait). Sequence diagram dapat dilihat pada gambar dibawah ini:

1. Sequence Diagram Yang Diusulkan Untuk Admin

Gambar 4.4 Squence Diagram yang diusulkan Admin

Berdasarkan gambar 4.4 Squence Diagram yang diusulkan terdapat :

8(Delapan) Life Line antar muka yang saling berinteraksi.
1 actor yang melakukan kegiatan yaitu admin
10 (Sepuluh) message yang berawal dari tampilan home page, jika ingin login harus input username dan password jika gagal harus input username dan password kembali, dan jika berhasil akan berada dihalaman home, master, data maplop kemudian input data, report lalu lihat laporan cetak laporan jika diperlukan, search setelah itu cari data. Jika telah selesai maka logout.

2. Squence Diagram Yang Diusulkan Untuk User

Gambar 4.5 Squence Diagram Yang Diusulkan

Berdasarkan gambar 4.5 Squence Diagram yang diusulkan terdapat :

6 (enam) life line antar muka yang saling berinterkasi
1(satu) Actor User
7 (tujuh) message yang berawal dari tampilan home page, jika ingin Login harus input username dan password jika gagal harus input username dan password kembali, dan jika berhasil akan berada dihalaman home, report, kemudian user dapat melihat dan mencetak ketika berada dilaporan, search mencari data. Jika telah selesai maka Logout.

State Mechine Diagram Yang Diusulkan

1. State Mechine Diagram yang diusulkan untuk Admin

Gambar 4.6 State Mechine Diagram yang diusulkan untuk Admin

Berdasarkan gambar 4.6 State Mechine Diagram yang diusulkan terdapat :

1 Initial Pseudo State, objek yang diawali
20 State, nilai atribut dan nilai link pada suatu waktu tertentu, yang dimiliki oleh suatu objek tersebut
1 final state, objek dibentuk dan dihancurkan

2. State Mechine Diagram yang diusulkan untuk user

Gambar 4.7 State Mechine Diagram yang diusulkan untuk User

Berdasarkan gambar 4.7 State Mechine Diagram yang diusulkan terdapat :

1 Initial Pseudo State, objek yang diawali
11 State, nilai atribut dan nilai link pada suatu waktu tertentu, yang dimiliki oleh suatu objek tersebut.
1 final state, objek dibentuk dan dihancurkan

Class Diagram yang diusulkan

Gambar 4.8 Class Diagram yang diusulkan

Berdasrakan gambar 3.15 Class Diagram yang diusulkan pada sistem penilaian hasil belajar terdapat :

4 (empat) class, yaitu : login, tbl_maplop, tgl_detail_maplop, tbl_teller.

Perbedaan Sistem Yang Berjalan Dengan Sistem Yang Diusulkan

Bedasarkan analisis yang dilakukan terdapat perbedaan sistem yang berjalan dengan sistem yang diusulkan adalah sebagai berikut:

Tabel 4.1 Perbedaan Sistem Yang Berjalan Dengan Sistem Yang Diusulkan

Rancangan Basis Data

Spesifikasi Basis Data

Pada database digunakan tabel-tabel berikut ini akan dijelaskan nama field, type dan size mengenai data tersebut.

Nama File : tbl_login

Tipe File : File Master

Fungsi : untuk masuk pada sistem

Media : Hard Disk

Primary Key : id

Tabel 4.2 tabel login

Nama File : tbl_detail_maplop

Tipe File : File Master

Fungsi : untuk menyimpan data maplop

Media : Hard Disk

Primary Key : no_maplop

Tabel 4.3 tabel detail maplop

Nama File : tbl_maplop

Tipe File : File Master

Fungsi : untuk menyimpan data maplop

Media : Hard Disk

Primary Key : no_maplop

Tabel 4.4 tabel maplop

Nama File : tbl_teller

Tipe File : File Master

Fungsi : untuk menyimpan data teller

Media : Hard Disk

Primary Key : nip

Tabel 4.5 tabel teller

Rancangan Prototype

1. Menu Login

Gambar 4.9 Prototype Tampilan Halaman Menu Login

2. Menu Utama

Gambar 4.10 Prototype Tampilan Halaman Menu Utama

3. Tampilan Halaman Menu Master

a. Menu User

Gambar 4.11 Prototype Tampilan Halaman Menu User

b. Menu Teller

Gambar 4.12 Prototype Tampilan Halaman Menu Teller

4. Menu Data Maplop

Gambar 4.13 Prototype Tampilan Halaman Menu Data Maplop

5. Menu Report

Gambar 4.14 Prototype Tampilan Halaman Menu Report

6. Tampilan Hasil Print Out

Gambar 4.15 Tampilan Halaman Menu Search

6. Tampilan Halaman Menu Search

Gambar 4.15 Tampilan Halaman Menu Search

Rancangan Program

1. Menu Login

Gambar 4.16 Rancangan Halaman Login

Berdasarkan Gambar 4.16 Rancangan Halaman Login ini digunakan untuk login admin dan user, disini terdapat dua text field untuk menginputkan username dan password.

2. Menu Utama

Gambar 4.17 Rancangan Tampilan Output Halaman Utama

Berdasarkan Gambar 4.17 Rancangan halaman home Data Maplop BTN ini terdapat 6 ( enam ) menu yaitu : home, master, data maplop , report, search dan logout.

3. Menu Master User

Gambar 4.18 Rancangan halaman menu master user

Berdasarkan Gambar 4.1 Rancangan halaman menu master user ada 3(tiga) text field, 1(satu) combox, 2 (dua) button yang digunakan untuk menginput data user.

4. Menu Output Master User

Gambar 4.19 Rancangan ouput halaman menu master user

Berdasarkan Gambar 4.19 Rancangan output halaman menu master user digunakan untuk menambahkan, mengedit, dan menghapus data.

5. Menu Teller

Gambar 4.20 Rancangan halaman menu teller

Berdasarkan Gambar 4.20 Rancangan halaman menu master teller ada 3(tiga) text field, 2 (dua) button yang digunakan untuk menginput data teller.

6. Menu Output Teller

Gambar 4.21` Rancangan ouput halaman menu teller

Berdasarkan Gambar 4.21 Rancangan output halaman menu master teller digunakan untuk menambahkan, mengedit, dan menghapus data.

7. Menu Maplop

Gambar 4.22 Rancangan halaman menu maplop

Berdasarkan Gambar 4.22 Rancangan halaman menu maplop ada 3(tiga) text field, 2 (dua) button yang digunakan untuk menginput data maplop.

8. Output Halaman Menu Maplop

Gambar 4.23 Rancangan output halaman menu maplop

Berdasarkan Gambar 4.23 Rancangan output halaman menu maplop digunakan untuk menambahkan lebih detail, mengedit, dan menghapus data.

9. Menu Report

Gambar 4.24 gambaran Halaman Menu Report

Berdasarkan Gambar 4.24 Rancangan halaman menu maplop ada 2(dua) text field, 2 (dua) button yang digunakan untuk laporan maplop.

10. Menu Search

Gambar 4.25 Gambaran Halaman Menu Report

Berdasarkan Gambar 4.25 gambaran halaman menu maplop ada 1(satu) combox, 1(satu) text field, 1(satu) button yang digunakan untuk pencarian data teller pada mapolp.

11. Output Menu Search

Gambar 4.26 Rancangan Output Halaman Menu Search

Berdasarkan Gambar 4.26 Rancangan output halaman menu search digunakan untuk melihat hasil pencarian data teller pada maplop.

Kofigurasi Sistem

Spesifikasi Hardware

Perangkat keras yang dibutuhkan oleh sistem adalah suatu unit personal komputer perangkat keras yang diusulkan ini dibuat berdasarakan kebutuhan sistem saat ini dan antisipasi kebutuhan dimasa yang akan datang. Konfigurasi yang dibutuhkan pada design sistem yang diusulkan, yaitu :

Processor : Intel Core™ i3-6100 Processor (3M Cache, 3.70 GHz)
Monitor : LCD 19 Inch HD”
Mouse : Logitech
RAM : 4GB DDR3 Memory
Hardisk : 640GB

Aplikasi yang digunakan

Perangkat lunak merupakan penunjang dari peralatan komputer yang akan digunakan sebagai penghubung dalam instruksi yang diinginkan, agar komputer dapat menghasilkan informasi yang diharapkan, maka perangkat lunak yang diusulkan dalam rancangan sistem ini adalah sebagai berikut:

Sistem Operasi Windows 7
Xampp Control Panel
Notepad ++
Visual Paradigm for UML
Web Browser

Hak Akses

Yang mempunyai hak full access adalah seorang administrator yaitu staff accounting, yang bertanggung jawab dibagian pengolahan data Maplop pada Bank BTN, user mempunyai hak akses untuk melihat hasil laporan dan mencari data yang dibutuhkan.

Testing

Metode Implementasi

Impelementasi Program sistem pengolahan data transaksi nasabah ini dilakukan dengan menggunakan Metode Black Box Testing. Metode Black Box Testing merupakan pengujian program yang mengutamakan pengujin terhadap kebutuhan fungsi dari suatu program. Tujuan dari metode black box testing ini adalah untuk menemukan kesalahan fungsi dari program. Pengujian dengan metode black box testing ini dengan cara memberikan sejumlah input dari program. Input tersebut kemudian diproses sesuai dengan kebutuhan fungsionalnya untuk melihat apakan program aplikasi dapat menghasilkan output yang sesuai dengan yang diinginkan dan sesuai pula dengan fungsi dasar dari program tersebut. Apabila dari input yang diberikan, proses dapat menghasilkan output yang sesuai dengan kebutuhan fungsionalnya, maka program yang dibuat sudah benar, tetapi apabila output yang dihasilkan tidak sesuai dengan kebutuhan fungsionalnya, maka masih terdapat kesalahan pada program tersebut,dan selanjutnya dilakukan penelusuran perbaikan untuk memperbaiki kesalahan yang terjadi.

Pengujian Black Box

1. Pengujian Black Box Pada Menu Login Admin

Berikut ini adalah tabel pengujian Black Box berdasarkan sistem pengolahan data transaksi nasabah untuk fungsi login admin yaitu sebagai berikut:

Tabel 4.6 Tabel black box testing menu login admin

2. Pengujian Black Box Pada Menu Login User

Berikut ini adalah tabel pengujian Black Box berdasarkan sistem pengolahan data transaksi nasabah untuk fungsi login user yaitu sebagai berikut:

Tabel 4.7 Tabel black box testing menu login user

3. Pengujian Black Box Pada Menu master

Berikut ini adalah tabel pengujian Black Box berdasarkan sistem pengolahan data transaksi nasabah untuk fungsi data user yaitu sebagai berikut:

Tabel 4.8 Tabel black box testing menu master data user

4. Pengujian Black Box Pada Menu teller pada menu master

Berikut ini adalah tabel pengujian Black Box berdasarkan sistem pengolahan data transaksi nasabah untuk fungsi input menu teller yaitu sebagai berikut:

Tabel 4.9 Tabel black box testing menu teller pada menu master

5. Pengujian Black Box Pada Menu Data Maplop

Berikut ini adalah tabel pengujian Black Box berdasarkan sistem pengolahan data transaksi nasabah untuk fungsi data maplop yaitu sebagai berikut:

Tabel 4.10 Tabel black box testing menu data maplop

6. Pengujian Black Box Pada Menu Report

Berikut ini adalah tabel pengujian Black Box berdasarkan Sistem pengolahan data transaksi nasabah untuk menu report fungsi yaitu sebagai berikut:

Tabel 4.11 Tabel black box testing menu Report

7. Pengujian Black Box Pada Menu Search

Berikut ini adalah tabel pengujian Black Box berdasarkan Sistem pengolahan data transaksi nasabah untuk menu search fungsi yaitu sebagai berikut:

Tabel 4.12 Tabel black box testing menu search

Implementasi

Shecedulle Implementasi

Perancangan sistem yang diusulkan diperkirakan memakan waktu kurang lebih 4 bulan, dan kegiatan yang dilakukan adalah:

Tabel 4.13 Time Schedule

Estimasi Biaya

Tabel 4.14 Estimasi Biaya

BAB V

PENUTUP

Kesimpulan

Berdasarkan penelitian dan pengamatan yang telah dilakukan maka didapatkan beberapa kesimpulan, adalah sebagai berikut:

Sistem pengolahan data maplop transaksi teller saat ini sedang berjalan pada PT Bank Tabungan Negara(pesero)Tbk, Kantor Cabang Karawaci masih dilakukan secara manual, hal ini menyebabkan kurang efektif dan efisien sehingga membutuhkan waktu yang lama untuk pencarian data dan pembuatan laporan.
Dengan adanya sistem pengolahan data maplop transaksi teller yang telah terkomputerisasi, maka dapat mempermudah pegawai dalam melakukan pendataan, pencarian hingga pembuatan laporan, sehingga dapat terciptanya pekerjaan yang lebih baik, efektif dan efisien.

Kesimpulan Terhadap Rumusan Masalah

Berdasarkan rumusan masalah yang telah dijabarkan pada BAB I, maka penulis mengambil kesimpulan :

Proses pengolahan data maplop transaksi teller yang sedang berjalan saat ini pada PT Bank Tabungan Negara(persero)Tbk, Kantor Cabang Karawaci masih berjalan secara manual yaitu proses pendataannya masih manual, pencarian data maplop transaksi nteller asabah pun dilakukan secara manual.
Sistem pengolahan data maplop transaksi teller yang berjalan saat ini belum mempunyai tempat penyimpanan data sehingga data yang ada sulit untuk ditemukan.
Untuk membuat sistem pengolahan data maplop transaksi teller dibutuhkan aplikasi berbasis web dan tempat penyimpanan data, sehingga data yang dibutuhkan tidak susah dicari.

Kesimpulan Terhadap Tujuan dan Manfaat Penelitian

Kesimpulan terhadap tujuan penelitian

a. Untuk mengetahui masalah-masalah apa saja yang muncul pada sistem pengolahan data maplop transaksi teller pada PT Bank Tabungan Negara, serta dapat memberi masukan-masukan agar mengurangi kesalahan-kesalahan dalam proses pengolahan data dan pencarian data.

b. Tujuan dari penelitian ini yaitu agar hasil dari penelitian yang penulis lakukan dapat bermanfaat dan digunakan oleh PT Bank Tabungan Negara(persero),Tbk Kantor cabang Karawaci sebagai referensi untuk memperbaiki pengolahan dan pencarian data transaksi nasabah yang berjalan saat ini.

c. Menambah pengetahuan, pengalaman serta pengamatan dari sebuah sistem yang berjalan saat ini di PT Bank Tabungan Negara, serta dapat menghasilkan informasi yang akurat sesuai dengan kebutuhannya.
Kesimpulan terhadap manfaat penelitian

a. Dengan adanya sistem ini diharapkan dapat mempermudah staff/pegawai dalam melakukan proses pencarian data, sehingga proses pencarian data lebih mudah dan cepat.

b. Penelitian ini sangat berguna dan bermanfaat bagi peneliti, karena dengan adanya penelitian ini dapat menambah wawasan peneliti mengenai sistem pengolahan data maplop transaksi teller pada PT Bank Tabungan Negara(persero), Tbk Kantor Cabang Karawaci.

c. Dengan adanya sistem ini diharapkan agar lebih baik lagi, serta efektif dan efisien bagi PT Bank Tabungan Negara(persero)Tbk, Kantor Cabang Karawaci dalam melakukan proses pendataan dan pencarian data.

Kesimpulan Terhadap Metode Penelitian

Berdasarkan metode penelitian yang penulis lakukan ,maka dapat disimpulkan :

Peneliti melakukan metode pengumpulan data dalam penelitian ini, dimana peneliti melakukan wawancara langsung kepada stakeholder atau pegawai yang ada dibawah lingkungan PT Bank Tabungan Negara(persero)Tbk, Kantor Cabang Karawaci selain itu peneliti juga melakukan observasi langsung, PT Bank Tabungan Negara(persero)Tbk, Kantor Cabang Karawaci dan peneliti juga memperoleh data dan informasi dari beberapa sumber literature seperti buku, jurnal, internet, dan lain sebagainya.
Peneliti menggunakan metode pengembangan sistem dalam penelitian ini yaitu dengan menggunakan metode SDLC (System Development Life Cycle).
Metode pengujian yang peneliti gunakan dalam penelitian ini yaitu Black box Testing . Black box Testing adalah metode uji coba yang memfokuskan pada keperluan software.

Saran

Setelah memberikan kesimpulan mengenai sistem pengolahan data transasksi nasabah yang sedang berjalan dan sistem yang dibangun, maka agar dapat dicapai hasil yang optimal dan juga bertujuan terhadap kelancaran dalam kegiatan pengolahan dan pencarian data yang dibutuhkan:

Perlu diadakan pelatihan kepada pengguna (admin dan user) yang akan menggunakansistem tersebut sebagai administrator,agar dapat dimanfaatkan dengan baik.
Apabila sistem yang baru sudah berjalan maka perlu di perhatikan dan di lakukan evaluasi secara berkala terhadap sistem untuk selanjutnya diadakan perbaikan sesuai dengan perubahan dan perkembangan instansi atau perusahaan.
Dimasa yang akan datang, diharapkan bagi mahasiswa yang mengambil judul skripsi yang sama untuk dapat mengembangkan sistem ini menjadi jauh lebih baik.

DAFTAR PUSTAKA

↑ Sutabri, Tata. 2012. Konsep Dasar Informasi.Yogyakarta: Andi Offset
↑ ^2,0 ^2,1 ^2,2 ^2,3 ^2,4 ^2,5 ^2,6 Sutabri. 2012. Konsep Dasar Sistem Informasi. Yogyakarta: Andi
↑ Tanti Lili. 2010. Pengembangan Perangkat Ajar Berbantuan Komputer Untuk Mempelajari Tata Bahasa Inggris. Tangerang : Perguruan Tinggi Raharja. Jurnal CCIT Vol.3 No.2.
↑ Mulyanto. 2009. Sistem Informasi Konsep & Aplikasi. Yogyakarta: Pustaka
↑ ^5,0 ^5,1 Sutabri Tata. 2012. Konsep Sistem Informasi. Yogyakarta : Andi Offset.
↑ ^6,0 ^6,1 ^6,2 ^6,3 ^6,4 Yakub. 2012. Pengantar Sistem Informasi, Yogyakarta: Graha Ilmu
↑ Maemunah, Lusyani Sunarya, Nina Larasati. 2012. Media Company Profile Sebagai Sarana Penunjang Informasi dan Promosi. Jurnal CCIT Vol.5 No.3- Mei 2012. Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja.
↑ Sutabri. 2012. Konsep Dasar Sistem Informasi. Yogyakarta: Andi
↑ ^9,0 ^9,1 Mulyanto. 2009. Sistem Informasi Konsep & Aplikasi. Yogyakarta: Pustaka
↑ Henderi. 2011. Desain aplikasi E-Learning Sebagai Media Pembelajaran Artificial Informatics. Journal CCIT Vol-4 No.3-Mei 2011
↑ ^11,0 ^11,1 Murad Dina Fitria, Nia Kusniawati, Muhamad Hariyanto. 2013. Aplikasi Intelligence Website Untuk Penunjang Laporan PAUD Pada Himpaudi Kota Tangerang. Jurnal CCIT. Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja. Vol. 7, No. 1, September 2013. Tangerang
↑ ^12,0 ^12,1 ^12,2 Anhar. 2010. “Panduan Menguasai PHP & MySQL Secara Otodidak”. Jakarta: Mediakita.
↑ Winarno, Edy, dan Ali Zaki, SmitDev Community. 2011. "Mudah Membuat Website dan E-Commerce Dengan PHP Framework".
↑ PHP dan MySQL Secara Otodidak. Jakarta: Media Kita ef nam"Anhar.2010>
↑ ^15,0 ^15,1 Arief. 2011. PHP dan MySQL. Jakarta: Media Kita
↑ ^16,0 ^16,1 ^16,2 ^16,3 Nugroho, Adi. 2010. “Rekayasa Perangkat Lunak Menggunakan UML dan Java”.Yogyakarta: Andi Offset
↑ Rahardja, Untung. 2009. Pengembangan Sistem Database. Peningkatan Tenaga Kerja Berbasis Web. Journal CCIT Vol-2 No.3-Mei 2009
↑ ^18,0 ^18,1 Henderi. 2011. Desain aplikasi E-Learning Sebagai Media Pembelajaran Artificial Informatics. Journal CCIT Vol-4 No.3-Mei 2011

DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN A

A.1 Kartu Bimbingan Skripsi (Pembimbing I dan II)
A.2 Daftar Nilai
A.3 Form Validasi Skripsi
A.4 Kartu Studi Tetap Final (KSFT)
A.5 Formulir Seminar Proposal
A.6 Formulir Pertemuan Stakeholder
A.7 Formulir Penggantian Dosen Pembimbing
A.8 Formulir Final Presentasi
A.9 Formulir Pendaftaran Mengikuti Sidang Skripsi
A.10 Surat Pengantar Observasi Skripsi
A.11 Formulir Permohonan Usulan Penelitian
A.12 Surat Keterangan Penugasan Kerja
A.13 Katalog Produk
A.14 Kwitansi Pembayaran Skripsi, Raharja Career dan Sidang
A.15 Poster Session dan Kwitansi Pembayaran Poster Session
A.16 Sertfikat Seminar IT Nasional
A.17 Sertifikat IT Internasional
A.18 Sertifikat TOEFL
A.19 Sertifikat Prospek
A.20 Sertfikat Raharja Career
A.21 Curriculum Vitae (CV)
A.22 Surat Pengantar Pengajuan Proposal Hibah
A.23 Surat Tanda Terima Pengajuan Proposal Hibah
A.24 Formulir Validasi Sidang
A.25 Formulir Pendaftaran Sidang
A.26 Undangan Pertemuan Stakeholder
A.27 Slide Final Presentasi

LAMPIRAN B

B.1 Data Pengujian
B.2 Tabel Standar Pengujian (TSP)

Contributors

Dewi Popi Romika, Dian Kurniati, Siti Nurhayati

[Sutabri.2C_Tata._2012-1] Sutabri, Tata. 2012. Konsep Dasar Informasi.Yogyakarta: Andi Offset

[Sutabri.2012-2] 2,0 ^2,1 ^2,2 ^2,3 ^2,4 ^2,5 ^2,6 Sutabri. 2012. Konsep Dasar Sistem Informasi. Yogyakarta: Andi

[Tanti_lilis.2010-3] Tanti Lili. 2010. Pengembangan Perangkat Ajar Berbantuan Komputer Untuk Mempelajari Tata Bahasa Inggris. Tangerang : Perguruan Tinggi Raharja. Jurnal CCIT Vol.3 No.2.

[Mulyanto-4] Mulyanto. 2009. Sistem Informasi Konsep & Aplikasi. Yogyakarta: Pustaka

[Sutabri_Tata.2012-5] 5,0 ^5,1 Sutabri Tata. 2012. Konsep Sistem Informasi. Yogyakarta : Andi Offset.

[Yakub.2012-6] 6,0 ^6,1 ^6,2 ^6,3 ^6,4 Yakub. 2012. Pengantar Sistem Informasi, Yogyakarta: Graha Ilmu

[Maemunah_dkk.2C.2012-7] Maemunah, Lusyani Sunarya, Nina Larasati. 2012. Media Company Profile Sebagai Sarana Penunjang Informasi dan Promosi. Jurnal CCIT Vol.5 No.3- Mei 2012. Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja.

[Sutrabi.2012-8] Sutabri. 2012. Konsep Dasar Sistem Informasi. Yogyakarta: Andi

[Mulyanto.2009-9] 9,0 ^9,1 Mulyanto. 2009. Sistem Informasi Konsep & Aplikasi. Yogyakarta: Pustaka

[Henderi_dkk.2011-10] Henderi. 2011. Desain aplikasi E-Learning Sebagai Media Pembelajaran Artificial Informatics. Journal CCIT Vol-4 No.3-Mei 2011

[Murad_dkk.2013-11] 11,0 ^11,1 Murad Dina Fitria, Nia Kusniawati, Muhamad Hariyanto. 2013. Aplikasi Intelligence Website Untuk Penunjang Laporan PAUD Pada Himpaudi Kota Tangerang. Jurnal CCIT. Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja. Vol. 7, No. 1, September 2013. Tangerang

[Anhar.2010-12] 12,0 ^12,1 ^12,2 Anhar. 2010. “Panduan Menguasai PHP & MySQL Secara Otodidak”. Jakarta: Mediakita.

[Wirarno_dkk.2011-13] Winarno, Edy, dan Ali Zaki, SmitDev Community. 2011. "Mudah Membuat Website dan E-Commerce Dengan PHP Framework".

[Anhar._2010.-14] PHP dan MySQL Secara Otodidak. Jakarta: Media Kita ef nam"Anhar.2010>

[Arief.2011-15] 15,0 ^15,1 Arief. 2011. PHP dan MySQL. Jakarta: Media Kita

[Nugroho_Adi.2010-16] 16,0 ^16,1 ^16,2 ^16,3 Nugroho, Adi. 2010. “Rekayasa Perangkat Lunak Menggunakan UML dan Java”.Yogyakarta: Andi Offset

[Raharja_Untung.2009-17] Rahardja, Untung. 2009. Pengembangan Sistem Database. Peningkatan Tenaga Kerja Berbasis Web. Journal CCIT Vol-2 No.3-Mei 2009

[Henderi.2010-18] 18,0 ^18,1 Henderi. 2011. Desain aplikasi E-Learning Sebagai Media Pembelajaran Artificial Informatics. Journal CCIT Vol-4 No.3-Mei 2011

[1]

[2]

[3]

[4]

[5]

[6]

[7]

[8]

[9]

[10]

[11]

[12]

[13]

[14]

[15]

[16]

[17]

[18]

@@ Baris 4: / Baris 4: @@
 <div style="font-size: 16pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;">
-<p style="line-height: 1">'''PERANCANGAN SISTEM INFORMASI'''</P></div>
+<p style="line-height: 1">'''PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN DATA'''</P></div>
 <div style="font-size: 16pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;">
-<p style="line-height: 1">'''PENGOLAHAN DATA MAPLOP TRANSAKSI TELLER BERBASIS WEB'''</P></div>
+<p style="line-height: 1">'''MAPLOP TRANSAKSI TELLER BERBASIS WEB PADA PT'''</P></div>
 <div style="font-size: 16pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;">
-<p style="line-height: 1">'''PADA PT BANK TABUNGAN NEGARA(persero)Tbk KANTOR CABANG KARAWACI'''</P></div>
+<p style="line-height: 1">'''BANK TABUNGAN NEGARA(persero)Tbk KANTOR'''</P></div>
+<div style="font-size: 16pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;">
+<p style="line-height: 1">'''CABANG KARAWACI'''</P></div>
@@ Baris 59: / Baris 60: @@
 <div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 2">'''LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI'''</p></div>
-<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 2" style="text-align: center;2">'''PERANCANGAN SISTEM INFORMASI'''</p></div>
+<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 2" style="text-align: center;2">'''PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN DATA'''</p></div>
-<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 2" style="text-align: center;2">'''PENGOLAHAN DATA MAPLOP TRANSAKSI TELLER BERBASIS WEB'''</p></div>
+<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 2" style="text-align: center;2">'''MAPLOP TRANSAKSI TELLER BERBASIS WEB PADA PT'''</p></div>
-<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 2" style="text-align: center;2">'''PADA PT BANK TABUNGAN NEGARA(persero)Tbk KANTOR CABANG KARAWACI'''</p></div>
+<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 2" style="text-align: center;2">'''BANK TABUNGAN NEGARA(persero)Tbk KANTOR'''</p></div>
+<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 2" style="text-align: center;2">'''CABANG KARAWACI'''</p></div>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 2">Disusun Oleh :</p></div>
@@ Baris 145: / Baris 148: @@
 <div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 2">'''LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING'''</p></div>
-<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 2" style="text-align: center;2">'''PERANCANGAN SISTEM INFORMASI'''</p></div>
+<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 2" style="text-align: center;2">'''PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN DATA'''</p></div>
+<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 2" style="text-align: center;2">'''MAPLOP TRANSAKSI TELLER BERBASIS WEB PADA PT'''</p></div>
-<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 2" style="text-align: center;2">'''PENGOLAHAN DATA MAPLOP TRANSAKSI TELLER BERBASIS WEB'''</p></div>
+<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 2" style="text-align: center;2">'''BANK TABUNGAN NEGARA(persero)Tbk KANTOR'''</p></div>
-<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 2" style="text-align: center;2">'''PADA PT BANK TABUNGAN NEGARA(persero)Tbk KANTOR CABANG KARAWACI'''</p></div>
+<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 2" style="text-align: center;2">'''CABANG KARAWACI'''</p></div>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 2">Disusun Oleh :</p></div>
@@ Baris 223: / Baris 228: @@
 <div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 2">'''LEMBAR PERSETUJUAN DEWAN PENGUJI'''</p></div>
-<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 2" style="text-align: center;2">'''PERANCANGAN SISTEM INFORMASI'''</p></div>
+<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 2" style="text-align: center;2">'''PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN DATA'''</p></div>
-<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 2" style="text-align: center;2">'''PENGOLAHAN DATA MAPLOP TRANSAKSI TELLER BERBASIS WEB'''</p></div>
+<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 2" style="text-align: center;2">'''MAPLOP TRANSAKSI TELLER BERBASIS WEB PADA PT'''</p></div>
-<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 2" style="text-align: center;2">'''PADA PT BANK TABUNGAN NEGARA(persero)Tbk KANTOR CABANG KARAWACI'''</p></div>
+<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 2" style="text-align: center;2">'''BANK TABUNGAN NEGARA(persero)Tbk KANTOR'''</p></div>
+<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 2" style="text-align: center;2">'''CABANG KARAWACI'''</p></div>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 1">Disusun Oleh :</p></div>
@@ Baris 315: / Baris 322: @@
 <div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 2">'''LEMBAR KEASLIAN SKRIPSI'''</p></div>
-<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 2" style="text-align: center;2">'''PERANCANGAN SISTEM INFORMASI'''</p></div>
+<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 2" style="text-align: center;2">'''PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN DATA'''</p></div>
+<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 2" style="text-align: center;2">'''MAPLOP TRANSAKSI TELLER BERBASIS WEB PADA PT'''</p></div>
-<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 2" style="text-align: center;2">'''PENGOLAHAN DATA MAPLOP TRANSAKSI TELLER BERBASIS WEB'''</p></div>
+<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 2" style="text-align: center;2">'''BANK TABUNGAN NEGARA(persero)Tbk KANTOR'''</p></div>
-<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 2" style="text-align: center;2">'''PADA PT BANK TABUNGAN NEGARA(persero)Tbk KANTOR CABANG KARAWACI'''</p></div>
+<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 2" style="text-align: center;2">'''CABANG KARAWACI'''</p></div>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 2">Disusun Oleh :</p></div>
@@ Baris 527: / Baris 536: @@
 <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2"Tujuan fungsional</p></li>
+<p style="line-height: 2">Tujuan fungsional</p></li>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
 <p style="line-height: 2">a. Agar tersedia sistem yang dapat menyimpan data maplop sehingga data-data tersebut dapat disimpan dengan baik dan lebih mudah dalam pencarian data yang dibutuhkan.</p></div>
@@ Baris 544: / Baris 553: @@
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
 <p style="line-height: 2"> Hasil penulisan ini, diharapkan mampu memberikan manfaat diantaranya :</p></div>
 <ol>
 <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
 <p style="line-height: 2"> Bagi Peneliti</p></li>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
-<p style="line-height: 2">a. Mengetahui lebih banyak tentang tempat skripsi terkait sejarahnya, tujuannya, proses produksi, produk dan permasalahan yang ada didalamnya.</p></div>
+<p style="line-height: 2">a. Mengetahui lebih banyak tentang tempat skripsi terkait sejarahnya, tujuannya, proses pengarsipan, dan permasalahan yang ada didalamnya.</p></div>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
 <p style="line-height: 2">b. Memperoleh pengalaman kerja terutama yang berkaitan dengan analisa Pengolahan Data.</p></div>
@@ Baris 556: / Baris 566: @@
 <p style="line-height: 2">d. Sebagai bahan penulisan laporan skripsi yang nantinya akan dijadikan sebagai acuan untuk penulisan skripsi.</p></div>
 <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2"> Tujuan Fungsional</p></li>
+<p style="line-height: 2"> Bagi Perusahaan</p></li>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
-<p style="line-height: 2">a. Sebagai bentuk dukungan Perusahaan terhadap pendidikan nasional dan pengembangan sumber daya manusia Indonesia.</p></div>
+<p style="line-height: 2">a. a. Dapat memberikan kemudahan bagi PT Bank Tabungan Negara dalam melakukan pengarsipan dan pencarian data transaksi teller pada maplop.</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
-<p style="line-height: 2">b. Sebagai salah satu tanggung jawab sosial perusahaan dalam bidang pendidikan.</p>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
-<p style="line-height: 2">c. Sebagai bahan rujukan untuk mengetahui eksistensi perusahaan dilihat dari sudut pandang masyarakat khususnya mahasiswa yang melakukan skripsi.</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
-<p style="line-height: 2">d. Diharapkan dapat memberi masukkan kepada perusahaan yang bersangkutan agar dapat menjadi lebih baik dimasa yang akan datang.</p></div>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2"> Tujuan individual</p></li>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
-<p style="line-height: 2">a. Menjalin dan meningkatkan kerjasama Perguruan Tinggi dengan Perusahaan.</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
-<p style="line-height: 2">b. Mendapatkan informasi mengenai penerapan ilmu manajemen, produksi dan hal-hal lainnya yang dapat digunakan sebagai acuan perbaikan kurikulum pendidikan di perguruan tinggi agar sesuai dengan kondisi dan kebutuhan di lapangan kerja.</p></div>
-</ol>
 ==Metodologi Penelitian==
@@ Baris 598: / Baris 595: @@
 ===Metode Pengembangan Sistem===
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
 <p style="line-height: 2">Metode perancangan sistem yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode SDLC (System Development Life Cycle) dengan tahapan sebagai berikut :</p></div>
@@ Baris 609: / Baris 606: @@
 <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in"><p style="line-height: 2"> Implementasi (Implementation) Tahap implementasi adalah tahap dimana rancangan sistem yang dibentuk menjadi suatu kode (program) yang siap untuk dioperasikan. Langkah-langkahnya yaitu : menyiapkan fasilitas fisik dan personil, dan melakukan simulasi.</p> </li>
-</ol>
 <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in"><p style="line-height: 2"> Pemeliharaan (Maintenance) Setelah melakukan implementasi terhadap sistem baru, tahap berikutnya yang perlu dilakukan adalah pemakaian atau penggunaan, audit sistem, penjagaan, perbaikan dan pengembangan sistem.</p> </li>
@@ Baris 617: / Baris 613: @@
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2"></p>Dalam skripsi ini metode pengujian yang digunakan yaitu blackbox system. Blackbox Testing adalah metode uji coba yang memfokuskan pada keperluan software. Karena itu uji coba blackbox memungkin kan pengembangan software untuk membuat himpunan kondisi input yang akan melatih seluruh syarat-syarat fungsional suatu program.</div>
+<p style="line-height: 2">Dalam skripsi ini metode pengujian yang digunakan yaitu blackbox system. Blackbox Testing adalah metode uji coba yang memfokuskan pada keperluan software. Karena itu uji coba blackbox memungkin kan pengembangan software untuk membuat himpunan kondisi input yang akan melatih seluruh syarat-syarat fungsional suatu program.</p></div>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
@@ Baris 628: / Baris 624: @@
 <ol>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in"><p style="line-height: 2">Pembuatan beberapa diagram UML </i>(diagram usecase, diagram activity, diagram sequence, diagram class.)</i></p></li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in"><p style="line-height: 2">Pembuatan beberapa diagram UML <i>(diagram usecase, diagram activity, diagram sequence, diagram class.)</i></p></li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in"><p style="line-height: 2">Basis data.</i></p></li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in"><p style="line-height: 2">Basis data.</p></li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in"><p style="line-height: 2">Implementasi pembangunan sistem usulan.</i></p></li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in"><p style="line-height: 2">Implementasi pembangunan sistem usulan.</p></li>
 </ol>
@@ Baris 638: / Baris 634: @@
 <ol>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in"><p style="line-height: 2">Visual Paradigm (pendukung desain modelling sistem)</i></p></li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in"><p style="line-height: 2"><i>Visual Paradigm (pendukung desain modelling sistem)</i></p></li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in"><p style="line-height: 2">Xampp Package (paket pendukung pemrograman MySql, PHP dan PHPMy Admin)</i></p></li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in"><p style="line-height: 2"><i>Xampp Package (paket pendukung pemrograman MySql, PHP dan PHPMy Admin)</i></p></li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in"><p style="line-height: 2">Macromedia Dreamweaver (pendukung PHP editor)</i></p></li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in"><p style="line-height: 2"><i>Macromedia Dreamweaver (pendukung PHP editor)</i></p></li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in"><p style="line-height: 2">4) Pdf (pendukung mengkompresi elemen-elemen dokumen kedalam satu berkas).</i></p></li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in"><p style="line-height: 2"><i> Pdf (pendukung mengkompresi elemen-elemen dokumen kedalam satu berkas).</i></p></li>
 </ol>
@@ Baris 656: / Baris 652: @@
 <p style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;text-indent: 0.5in">Bab landasan teori ini berisikan mengenai uraian secara teoritis yang menguraikan penelitian – penelitian  dari beberapa kutipan buku, yang berupa pengertian dan definisi.</p>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">'''BAB III ANALISA SISTEM YANG BERJALAN'''</p></div>
-Pada bab ini peneliti membahas mengenai hal yang bersifat umum, tujuan perusahaan dengan menguraikan sejarah perusahaan dan struktur organisasi dan prosedur system berjalan, diagram alir data (DAD) system berjalan, kamus data system berjalan yang memiliki sub antara lain berisi spesifikasi bentuk dalam keluaran, bab ini juga menguraikan tentang permasalahan dan alternatif pemecahan masalah.</p>
+<p style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;text-indent: 0.5in">Pada bab ini peneliti membahas mengenai hal yang bersifat umum, tujuan perusahaan dengan menguraikan sejarah perusahaan dan struktur organisasi dan prosedur system berjalan, diagram alir data (DAD) system berjalan, kamus data system berjalan yang memiliki sub antara lain berisi spesifikasi bentuk dalam keluaran, bab ini juga menguraikan tentang permasalahan dan alternatif pemecahan masalah.</p>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">'''RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN'''</p></div>
 <p style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;text-indent: 0.5in">Pada bab ini merupakan penjabaran hasil rancanagan yang diusulkan, yang menerangkan tentang : usulan system yang akan digambarkan dengan diagram rancangan sistem berupa UML(Unified Modelling Language), rancangan basis data, flowchart sistem yang diusulkan, rancangan program yang dibuat, rancangan prototype yang menggambarkan rancangan sistem yang diusulkan, konfigurasi sistem yang diusulkan, testing yang digunakan, evaluasi sistem yang dibuat, implementasisistem, serta estimasi biaya yang berisi rincian biaya sistem yang nantinyaakan diaplikasikan ke dalam perusahaan atau masyarakat</p>
@@ Baris 685: / Baris 681: @@
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Menurut Tata Sutabri (2012:20)<ref name= "Sutabri, Tata. 2012">Sutabri, Tata. 2012. Konsep Dasar Informasi.Yogyakarta: Andi Offset </ref>,  sebuah sistem  mempunyai karakteristik atau sifat-sifat tertentu yang mencirikan bahwa hal tersebut bisa dikatakan sebagai suatu sistem. Adapun karakteristik yang dimaksud adalah sebagai berikut:</p></div>
+<p style="line-height: 2">Menurut Darmawan (2013:228), tahap perancangan atau desain sistem mempunyai dua tujuan utama, yaitu :</p></div>
 <ol>
 <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">  Komponen Sistem (<i>component system</i>)</p></li>
+<p style="line-height: 2">Memenuhi kebutuhan pemakai sistem.</p></li>
-<p style="line-height: 2;font-family: 'times new roman';text-align: justify;font-size: 12pt;font-family">Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi, artinya saling bekerja sama membentuk satu kesatuan. Komponen-komponen sistem tersebut dapat berupa suatu subsistem. Setiap subsistem memiliki sifat dari sistem yang menjalankan suatu fungsi tertentu dan mempengaruhi proses sistem secara keseluruhan.</p>
 <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2"> Batas Sistem (<i>Boundary System</i>)</p></li>
+<p style="line-height: 2">Memberikan gambaran yang jelas dan rancang bangun yang lengkap pada pemograman komputer dan ahli-ahli teknik yang terlihat (lebih condong pada desain sistem yang terperinci).</p></li>
-<p style="line-height: 2;font-family: 'times new roman';text-align: justify;font-size: 12pt;font-family">Ruang lingkup sistem merupakandaerah yang membatasi antara sistem dengan sistem yang lain atau sistem denganlingkungan luarnya. Batasan sistem ini memungkinkan suatu sistem dipandangsebagai satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan.</p>
+</ol>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2">Menurut Sutabri (2012:225)<ref name="Sutabri.2012">Sutabri. 2012. Konsep Dasar Sistem Informasi. Yogyakarta: Andi</ref>, tahap rancangan sistem dibagi menjadi dua bagian, yaitu rancangan sistem secara umum dan rinci. Adapun tujuan utama dari tahap rancangan sistem ini sebagai berikut :</p></div>
+<ol>
 <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2"> Lingkungan Luar Sistem (<i>Environment System</i>)</p></li>
+<p style="line-height: 2">Melakukan evaluasi serta merumuskan pelayanan sistem yang baru secara rinci dan menyeluruh dari masing-masing bentuk informasi yang akan dihasilkan.</p></li>
-<p style="line-height: 2;font-family: 'times new roman';text-align: justify;font-size: 12pt;font-family">Bentuk apapun yang ada di luar ruang lingkup atau batasansistem yang mempengaruhi operasi sistem tersebutdisebut lingkungan luar sistem.Lingkungan luar sistem ini dapat bersifat menguntungkan dan dapat juga bersifatmerugikan sistem tersebut. Dengan demikian, lingkungan luar tersebut harustetap dijaga dan dipelihara. Lingkungan luar yang merugikan harus dikendalikan.Kalau tidak, maka akan menggangu kelangsungan hidup dari sistem tersebut.</p>
 <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">  Penghubung Sistem (<i>Interface System</i>)</p></li>
+<p style="line-height: 2">Mempelajari dan mengumpulkan data untuk disusun menjadi sebuah struktur data yang teratur sesuai dengan sistem yang akan dibuat yang dapat memberikan kemudahan dalam pemrograman sistem serta keluwesan atau fleksibilitas keluaran informasi yang dihasilkan.</p></li>
-<p style="line-height: 2;font-family: 'times new roman';text-align: justify;font-size: 12pt;font-family">Media yang menghubungkan sistem dengan subsistem laindisebut penghubung sistem. Penghubung ini memungkinkan sumber-sumber dayamengalir dari satu subsistem ke subsistem lain. Bentuk keluaran dari satusubsistem akan menjadi masukan untuk subsistem lain melalui penghubungtersebut. Dengan demikian, dapat terjadi suatu integrasi sistem yang membentuksatu kesatuan.</p>
 <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">  Masukan (<i>Input</i>)</p></li>
+<p style="line-height: 2">Menyusun perangkat lunak sistem yang akan berfungsi sebagai sarana pengolahan data dan sekaligus penyaji informasi yang dibutuhkan.</p></li>
-<p style="line-height: 2;font-family: 'times new roman';text-align: justify;font-size: 12pt;font-family">Energi yang dimasukkan ke dalam sistem disebut masukansistem, yang dapat berupa pemeliharaan (maintenanceinput) dan sinyal (signal input).Maintenance input adalah energi yangdimasukkan supaya sistem tersebut dapat beroperasi. Signal input adalah energi yang diproses untuk mendapatkankeluaran. Contoh, di dalam suatu unit sistem komputer, program adalah maintenance input yang digunakan untukmengoperasikan komputernya dan data adalah signal input untuk diolah menjadiinformasi.</p>
 <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2"> Pengolahan Sistem (<i>processing system</i>)</p></li>
+<p style="line-height: 2">Menyusun kriteria tampilan informasi yang akan dihasilkan secara keseluruhan sehingga dapat memudahkan dalam hal pengindentifikasian, analisis, dan evaluasi terhadap aspek-aspek yang ada dalam permasalahan sistem yang lama.</p></li>
-<p style="line-height: 2;font-family: 'times new roman';text-align: justify;font-size: 12pt;font-family">Suatu sistem dapat mempunyai suatu proses yang akanmengubah masukan menjadi keluaran, contohnya adalah sistem akuntansi. Sistemini akan mengolah data transaksi menjadi laporan-laporan yang dibutuhkan olehpihak manajemen.</p>
 <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">  Keluaran Sistem (<i>ouput system</i>)</p></li>
+<p style="line-height: 2">Menyusun buku pedoman (manual) tentang pengoperasian perangkat lunak sistem yang akan dilanjutkan dengan pelaksanaan kegiatan pelatihan serta penerapan sistem sehingga sistem tersebut dapat dioperasikan oleh organisasi atau instansi yang bersangkutan.</p></li>
-<p style="line-height: 2;font-family: 'times new roman';text-align: justify;font-size: 12pt;font-family">Hasil energi diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaranyang berguna. Keluaran ini merupakan masukanbagi subsistem yang lain sepertisistem informasi. Keluaran yang dihasilkan adalah informasi. Informasi inidapat digunakan sebagai masukan untuk pengambilan keputusan atau hal-hal lainyang menjadi input bagi subsitem lain.</p>
+</ol>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Sasaran Sistem (<i>Objective</i> dan Tujuan (<i>Goals</i>)</p></li>
-<p style="line-height: 2;font-family: 'times new roman';text-align: justify;font-size: 12pt;font-family">Suatu sistem memiliki tujuan dan sasaran yang pasti danbersifat deterministic. Kalau suatu sistem tidakmemiliki sasaran maka operasisistem tidak ada gunanya. Suatu sistem dikatakan berhasil bila mengenai sasaranatau tujuan yang telah direncanakan.</p></ol>
-===Klasifikasi Sistem===
+====Tahap-Tahap Rancangan Sistem====
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Sistem merupakan suatu bentuk integrasi antara satu komponen dengan komponen lain karena sistem memiliki sasaran yang berbeda untuk setiap kasus yang terjadi dalam sistem tersebut. Oleh karena itu, sistem dapat diklasifikasikan dari beberapa sudut pandang diantaranya (Tata Sutabri, 2012:22).</p></div>
+<p style="line-height: 2">Menurut Al Jufri (2011:141) langkah-langkah tahap rancangan yaitu :</p></div>
 <ol>
 <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Sistem Abstrak (Abstract System) dan Sistem Fisik (Physical System) </p></li>
+<p style="line-height: 2">Menyiapkan rancangan sistem yang terinci, analis bekerja sama dengan pemakai dan mendokumentasikan rancangan sistem baru dengan alat-alat yang dijelaskan dengan modul teknis. Beberapa alat memudahkan analis untuk menyiapkan dokumentasi secara top down, dimulai dengan gambaran besar dan secara bertahap mengarah lebih rinci. Pendekatan top down ini merupakan ciri rancangan terstruktur (structured design), yaitu rancangan bergerak dari tingkat sistem ke tingkat subsistem. Alat-alat dokumentasi yang popular yaitu :</p></li>
-<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Sistem abstrak merupakan sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang tidak tampak secara fisik. Misalnya sistem teologi, yaitu sistem yang berupa pemikiran-pemikiran hubungan antara manusia dengan Tuhan. Sistem fisik merupakan sistem yang ada secara fisik. Misalnya sistem komputer, sistem akuntansi, dan sistem persediaan barang.</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">a. Diagram arus data (data flow diagram)</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">b. Diagram hubungan entitas (entity relathionship diagram)</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">c. Kamus data (Data dictionary)</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">d. Flowchart</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">e. Model hubungan objek</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">f. Spesifikasi kelas</p>
 <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Sistem Alamiah (Natural System) dan Sistem Buatan Manusia (Human Made System)</p></li>
+<p style="line-height: 2">Mengidentifikasi berbagai alternatif konfigurasi sistem, analisis mengidentifikasi konfigurasi, bukan merek atau model peralatan komputer yang akan memberikan hasil yang terbaik bagi sistem dalam menyelesaikan pemrosesan.</p></li>
-<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">SSistem alamiah adalah sistem yang terjadi melalui proses alam, tidak dibuat manusia. Misalnya sistem perputaran bumi. Sistem buatan manusia adalah sistem yang melibatkan interaksi manusia dengan mesin yang disebut human machine system. Misalnya sistem informasi berbasis komputer.</p>
 <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Sistem Tertentu (Deterministic System) dan Sistem Tak Tentu (Probabilistic System)</p></li>
+<p style="line-height: 2">Mengevaluasi berbagai alternatif konfigurasi sistem, analis bekerja sama dengan manager mengevaluasi berbagai alternatif. Alternatif yang dipilih adalah yang paling memungkinkan subsistem memenuhi kriteria kinerja, dengan kendala-kendala yang ada.</p></li>
 <p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi melalui proses alam, tidak dibuat manusia. Misalnya sistem perputaran bumi. Sistem buatan manusia adalah sistem yang melibatkan interaksi manusia dengan mesin yang disebut human machine system. Misalnya sistem informasi berbasis komputer.</p>
 <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Sistem Tertutup (Closed System) dan Sistem Terbuka (Open System)</p></li>
+<p style="line-height: 2">Menyiapkan usulan penerapan, analis menyiapakn usulan penerapan (implementation proposal) yang mengikhtisarkan tugas-tugas penerapan yang harus dilakukan, keuntungan yang diharapkan dan biayanya.</p></li>
-<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Sistem tertutup adalah sistem yang tidak berhubungan dan tidak terpengaruh dengan lingkungan luarnya. Sistem ini bekerja secara otomatis tanpa adanya campur tangan dari pihak di luarnya. Secara teoritis sistem tertutup ini ada, tetapi pada kenyataannya tidak ada sistem yang benar-benar tertutup. Contohnya adalah sistem adat masyarakat Baduy. Sedangkan sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan terpengaruh dengan lingkungan luarnya. Sistem ini menerima masukan dan menghasilkan keluaran untuk lingkungan luar atau subsistem yang lainnya. Misalnya sistem musyawarah.</p></ol>
-===Konsep Dasar Perancangan Sistem===
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-====Definisi Perancangan Sistem====
+<p style="line-height: 2">Menyetujui atau menolak penerapan sistem, keputusan untuk terus pada tahap penerapan sangatlah penting, karena usaha ini akan sangat meningkatkan jumlah orang yang terlibat.</p></li>
+</ol>
+===Konsep Dasar Sistem===
+====Definisi Sistem====
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Menurut Kusrini Versello / John Reuter III dalam Darmawan (2013 : 227), “Perancangan Sistem adalah tahap setelah analisis dari siklus pengembangan sistem : pendefinisian dari kebutuhan-kebutuhan fungsional dan persiapan untuk rancang bangun implementasi : menggambarkan bagaimana suatu sistem dibentuk”.</p></div>
+<p style="line-height: 2">Menurut Sutabri (2012:16)<ref name="Sutabri.2012">Sutabri. 2012. Konsep Dasar Sistem Informasi. Yogyakarta: Andi</ref> menarik kesimpulan bahwa “suatu sistem pada dasarnya adalah sekelompok unsur yang erat hubungannya satu dengan yang lain yang berfungsi bersama-sama untuk mencapaitujuan tertentu”.</p></div>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Menurut Sugianto dalam Zohrahayati (2013:28)<ref name= "Sugianto dalam Zohrahayati. 2013">Sugianto dalam Zohrahayati. 2013. Perancangan Sistem Informasi Penjualan Pada Butik Luwes Fashion Kecamatan Tulakan. Surakarta: Universitas Fakultas Teknik Informatika</ref>, “Perancangan Sistem adalah suatu kegiatan membuat desain teknis berdasarkan kegiatan pada waktu proses analisis. Perancangan disini dimaksudkan suatu proses pemahaman dan peransuatu sistem informasi berbasis computer”.</p></div>
+<p style="line-height: 2">Menurut Norman L.Enger dalam Sutabri (2012:17) menyatakan, “suatu sistem dapat terdiri atas kegiatan-kegiatan yang berhubungan guna mencapai tujuan-tujuan perusahaan seperti pengendalian invertaris atau penjadwalan produksi..</p></div>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Berdasarkan pendapat diatas, ditarik kesimpulan bahwa perancangan sistem adalah tahap yang berisi penggambaran bagaimana suatu sistem dibentuk setelah adanya tahap analisis. </p></div>
+<p style="line-height: 2">Menurut Tanti dalam Jurnal CCIT Vol.3 No.2(2010:208)<ref name="Tanti lilis.2010>Tanti Lili. 2010. Pengembangan Perangkat Ajar Berbantuan Komputer Untuk Mempelajari Tata Bahasa Inggris. Tangerang : Perguruan Tinggi Raharja. Jurnal CCIT Vol.3 No.2.</ref>, sistem didefinisikan, “Analisa secara umum merupakan tahap dari daur hidup pengembangan perangkat lunak pengajar. Salah satu tahap yang bertujuan untuk memahami keperluan pembelajaran dan mengembangkan permintaan-permintaan”.</p></div>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2">Berdasarkan beberapa pendapat para ahli di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa sistem adalah kegiatan-kegiatan yang berhubungan guna mencapai tujuan-tujuan.</p></div>
+====Karakteristik Sistem====
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2">Menurut Sutabri (2012:13)<ref name="Sutabri.2012>Sutabri. 2012. Konsep Dasar Sistem Informasi. Yogyakarta: Andi</ref>, sebuah sistem adalah input, proses, dan output. Hal ini merupakan konsep sebuah sistem yang sangat sederhana sebab sebuah sistem dapat mempunyai beberapa masukan dan keluaran. Selain itu, sebuah sistem memiliki karakteristik atau sifat-sifat tertentu, yang mencirikan bahwa hal tersebut bisa dikatakan sebagai suatu sistem .Suatu sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat tertentu, yaitu komponen-komponen (components), batasan sistem (boundary), lingkaran luar sistem (environments), penghubung (interface), masukan (input), keluaran (output), pengolahan (processing), dan sasaran (objectives), dan tujuan (goals).</p></div>
+<ol>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in"><p style="line-height: 2"><b>Komponen (Component)</b></p></li>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
+<p style="line-height: 2">Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi, yang saling bekerja sama membentuk satu kesatuan. Komponen sistem dapat berupa subsistem-subsistem atau bagian-bagian siatem. Setiap sistem-sistem mempunyai sifat-sifat dari sistem untuk menjalankan suatu fungsi dan mempengaruhi proses sistem secara keseluruhan. Suatu sistem dapat mempunyai sistem yang lebih besar yang disebut dengan supra system.</p></div>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in"><p style="line-height: 2"><b>Batasan (Boundary)</b></p></li>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
+<p style="line-height: 2">Batas sistem merupakan daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan sistem yang lainnya atau dengan lingkungan luarnya. Batas sistem ini memungkinkan suatu sistem dipandang sebagai suatu kesatuan. Batas suatu sistem menunjukkan ruang lingkup (scope) dari sistem tersebut.</p></div>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in"><p style="line-height: 2"><b>Lingkungan luar sistem (Environment)</b></p></li>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
+<p style="line-height: 2">Lingkungan dari sistem adalah apapun di luar batas dari sistem yang mempengaruhi operasi sistem. Lingkungan luar sistem dapat bersifat menguntungkan dan dapat juga bersifat merugikan sistem tersebut. Lingkungan luar yang mengutungkan merupakan energi dari sistem dan dengan demikian harus tetap dijaga dan dipelihara. Sedang lingkungan luar yang merugikan harus ditahan dan dikendalikan, kalau tidak akan mengganggu kelangsungan hidup dari sistem.</p></div>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in"><p style="line-height: 2"><b>Lingkungan luar sistem (Environment)</b></p></li>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
+<p style="line-height: 2">Lingkungan dari sistem adalah apapun di luar batas dari sistem yang mempengaruhi operasi sistem. Lingkungan luar sistem dapat bersifat menguntungkan dan dapat juga bersifat merugikan sistem tersebut. Lingkungan luar yang mengutungkan merupakan energi dari sistem dan dengan demikian harus tetap dijaga dan dipelihara. Sedang lingkungan luar yang merugikan harus ditahan dan dikendalikan, kalau tidak akan mengganggu kelangsungan hidup dari sistem.</p></div>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in"><p style="line-height: 2"><b>Penghubung (Interface)</b></p></li>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
+<p style="line-height: 2">Penghubung merupakan media perantara antar subsistem. Melalui penghubung ini memungkinkan sumber-sumber daya mengalir dari satu subsistem ke subsistem lainnya. Output dari satu subsistem akan menjadi input untuk subsistem yang lainnya dengan melalui penghubung. Dengan penghubung satu subsistem dapat berinteraksi dengan subsistem yang lainnya membentuk satu kesatuan.</p></div>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in"><p style="line-height: 2"><b>Masukkan (Input)</b></p></li>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
+<p style="line-height: 2">Masukan adalah energi yang dimasukkan ke dalam sistem. Masukan dapat berupa maintenance input dan sinyal input. Maintenance input adalah energi yang dimasukkan supaya sistem tersebut dapat beroperasi. Sinyal input adalah energi yang diproses untuk didapatkan keluaran.</p></div>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in"><p style="line-height: 2"><b>Keluaran (Output)</b></p></li>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
+<p style="line-height: 2">Keluaran adalah hasil dari energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna dan sisa pembuangan. Keluaran dapat merupakan masukan untuk subsistem yang lain atau kepada supra sistem.</p></div>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in"><p style="line-height: 2"><b>Pengolah (processing)</b></p></li>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
+<p style="line-height: 2">Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolah atau sistem itu sendiri sebagai pengolahnya. Pengolah yang akan merubah masukan menjadi keluaran. Suatu sistem produksi akan mengolah masukan berupabahan baku dan bahan-bahan yang lain menjadi keluaran berupa barang jadi.</p></div>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in"><p style="line-height: 2"><b>Sasaran atau tujuan (objectives and goals) </b></p></li>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
+<p style="line-height: 2">Suatu sistem pasti mempunyai tujuan atau sasaran. Kalau suatu sistem tidak mempunyai sasaran, maka operasi sistem tidak akan ada gunanya. Sasaran dari sistem sangat menentukan sekali masukan yang dibutuhkan sistem dan keluaran yang akan dihasilkan sistem. Suatu sistem dikatakan berhasil bila mengenai sasaran atau tujuannya.</p></div>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in"><p style="line-height: 2"><b>Kontrol (Control)</b></p></li>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
+<p style="line-height: 2">Merupakan pengawas dari pelaksana pencapaian tujuan sistem, yang dapat berupa kontrol pemasukan input, kontrol pengeluaran
+output dan kontrol pengoprasian.
+</p></div>
+</ol>
+====Klasifikasi sistem====
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2">Mulyanto (2009:8)<ref name="Mulyanto>Mulyanto. 2009. Sistem Informasi Konsep & Aplikasi. Yogyakarta: Pustaka</ref>, mengatakan bahwa sistem pun dapat diklasifikasikan dalam beberapa sudut pandang, sebagai berikut:</p></div>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
+<p style="line-height: 2">Sistem Abstrak (Abstract System) Sistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang tidak tampak secara fisik.</p></div>
+<ol>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in"><p style="line-height: 2"></p>Sistem Fisik (Physical System) Sistem fisik merupakan sistem yang ada secara fisik.</li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in"><p style="line-height: 2"></p>Sistem Alamiah (Natural System) Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi berdasarkan proses alam, tidak dibuat manusia.</li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in"><p style="line-height: 2"></p>Sistem Buatan Manusia (Humanmade System) Sistem buatan manusia merupakan sistem yang melibatkan interaksi manusia dengan mesin.</li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in"><p style="line-height: 2">Sistem Tertentu (Determination System) Sistem tertentu adalah sistem yang beroperasi dengan tingkah laku yang dapat yang dapat diprediksi.</p></li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in"><p style="line-height: 2">Sistem Tak Tentu (Probabilistic system) Sistem takntertentu adalah sistem yang bersifat probalistik adalah sistem yang kondisi masa depannya tidak dapat diprediksikarena mengandung unsur probalistik.</p></li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in"><p style="line-height: 2">Sistem Tertutup (Closed System) Sitem tertutup adalah sistem yang tidak berhubungan dan tidak terpengaruh oleh lingkungan luarnya.</p></li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in"><p style="line-height: 2">Sistem Terbuka (Open System) Sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan dipengaruhi oleh lingkungan luarnya.</p></li>
+</ol>
+====Kriteria Sistem====
+<ol>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in"><p style="line-height: 2">Kegunaan</p></li>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
+<p style="line-height: 2">Sistem harus dapat menghasilkan informasi yang tepat waktu dan relevan untuk proses pengambilan keputusan.</p></div>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in"><p style="line-height: 2">Ekonomis</p></li>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
+<p style="line-height: 2">Sistem harus dapat menyumbang sesuatu nilai tambah sekurang – kurangnya sebesar biayanya.</p></div>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in"><p style="line-height: 2">Kehandalan</p></li>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
+<p style="line-height: 2">Keluaran dari sistem harus mempunyai tingkat ketelitian yang tinggi dan dapat beroperasi secara efektif dan efisien.</p></div>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in"><p style="line-height: 2">Kapasitas</p></li>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
+<p style="line-height: 2">Sistem harus cukup sederhana sehingga struktur dan operasinya dapat dengan mudah dimengerti dan prosedur mudah diikuti.</p></div>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in"><p style="line-height: 2">Fleksibilitas</p></li>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
+<p style="line-height: 2">Sistem harus cukup fleksibel untuk menampung perubahan-perubahan yang muncul sewaktu-waktu.</p></div>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in"><p style="line-height: 2">Kesederhanaan</p></li>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
+<p style="line-height: 2">Sistem cukup sederhana sehingga struktur operasi dan tujuan dapat dimengerti dengan mudah dan prosedur-prosedurnya dapat diikuti dengan mudah.</p></div>
+</ol>
+====Tujuan Sistem====
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2">Menurut Jogiyanto (2009:36), tujuan dari informasi adalah menghasilkan informasi. Informasi (information) adalah data yang diolah menjadi bentuk yang berguna bagi para pemakainya.</p></div>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2">Untuk dapat berguna, maka informasi harus didukung oleh tiga pilar sebagai berikut:</p></div>
+<ol>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in"><p style="line-height: 2">Tepat kepada orangnya atau (relevance),</p></li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in"><p style="line-height: 2">Tepat waktu (timeliness), dan</p></li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in"><p style="line-height: 2">Tepat nilainya atau akurat (accurate).</p></li>
+</ol>
 ===Konsep Dasar Data dan Informasi===
 ====Definisi Data====
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Menurut McLeod dalam bukunya Yakub (Yakub,2012: 5)<ref name= "Yakub. 2012">Yakub. 2012. Pengantar Sistem Informasi. Yogyakarta: Graha Ilmu </ref>, “ Data adalah deskripsi kenyataan yang menggambarkan adanya suatu kejadian (event), data terdiri dari fakta (fact) dan angka yang secara relatif tidak berarti bagi pemakai”.</p></div>
+<p style="line-height: 2">Sumber informasi data adalah merupakan bentuk jamak dari bentuk tunggal datum atau data item,“ Data adalah kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian dan kesatuan nyata. Kejadian-kejadian adalah sesuatu yang terjadi pada saat tertentu di dalam dunia bisnis. Bisnis adalah perubahan dari suatu nilai yang disebut transaksi.” (Tata Sutabri, 2012:1)<ref name="Sutabri Tata.2012>Sutabri Tata. 2012. Konsep Sistem Informasi. Yogyakarta : Andi Offset.</ref>. Menurut John J. Longkutoy dalam bukunya “Pengenalan Komputer” menjelaskan bahwa data adalah suatu istilah majemuk yang berarti fakta atau bagian dari fakta yang mengandung arti yang dihubungkan dengan kenyataan, simbol-simbol, gambar-gambar, angka-angka, huruf-huruf, atau simbol-simbol yang menunjukkan suatu ide, objek, kondisi atau situasi dan lain-lain (Tata Sutabri 2012:2).</p></div>
+====Bentuk Data====
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Sumber informasi adalah data.Data merupakan bentuk jamak dari bentuk tunggal data atau item. Menurut Supriyadi dkk dalam Jurnal CCIT (2013:310), “Data merupakan sekumpulan keterangan atau bukti mengenai sesuatu kenyataan yang masih mentah, masih berdiri sendiri, belum diorganisasikan dan belum diolah.”</p></div>
+<p style="line-height: 2">Menurut Yakub (2012 : 5)<ref name="Yakub.2012>Yakub. 2012. Pengantar Sistem Informasi, Yogyakarta: Graha Ilmu</ref>, data dapat dibentuk menjadi 5 (lima), antara lain sebagai berikut : </p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<ol>
-<p style="line-height: 2">Berdasarkan pendapat diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa, data ialah sekumpulan bukti dan fakta mengenai suatu kejadian dan kenyataan yang bentuknya belum diolah menjadi informasi.</p></div>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Teks</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Teks merupakan sederatan huruf, angka, dan simbol-simbol yang kombinasinya tidak tergantung pada masing-masing item secaraindividual misalnya, artikel, koran, majalah, dan lain-lain.</p>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Data yang terformat</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Data yang terformat merupakan data dengan suatu format tertentu, misalnya, data yang menyatakan tanggal atau jam, dan nilai mata uang.</p>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Citra (Image)</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Citra (Image) merupakan data dalam bentuk gambar, citra dapat berupa grafik, foto, hasil rongent, dan tanda tangan.</p>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Audio</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Audio merupakan data dalam bentuk suara misalnya, instrument musik, suara orang, suara binatang, detak jantung, danlain-lain.</p>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Video</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Video merupakan data dalam bentuk gambar yang bergerak dan dilengkapi dengan suara misalnya, suatu kejadian dan aktivitas-aktivitas dalam bentuk film.</p>
+</ol>
 ====Sumber Data====
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Menurut Yakub (2012:6)<ref name= "Yakub. 2012">Yakub. 2012. Pengantar Sistem Informasi. Yogyakarta: Graha Ilmu </ref>, Sumber data dapat diperoleh dari berbagai sumber untuk memperolehnya. Sumber data diklasifikasikan sebagai sumber data internal, sumber data personal, dan sumber data
+<p style="line-height: 2">Menurut Yakub (2012:6)<ref name="Yakub.2012>Yakub. 2012. Pengantar Sistem Informasi, Yogyakarta: Graha Ilmu</ref>, data dapat diperoleh dari berbagai sumber untuk memperolehnya. Sumber data diklasifikasikan sebagai sumber data internal, sumber data personal, dan sumber data eksternal.</p></div>
-eksternal.</p></div>
 <ol>
 <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Data Internal sumbernya adalah orang, produk, layanan, dan proses.Data internal umumnya disimpan dalam basis data perusahaan dan biasanya dapat diakses.</p></li>
+<p style="line-height: 2">Data Internal</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Data internal sumbernya adalah orang, produk, layanan, dan proses. Data internal umumnya disimpan dalam basis data perusahaan dan biasanya dapat diakses.</p>
 <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Data Personal Sumber data personal bukan hanya berupa fakta, tetapi dapat juga mencakup konsep, pemikiran dan opini.</p></li>
+<p style="line-height: 2">Data Personal</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Sumber data personal bukan hanya berupa fakta, tetapi dapat juga mencakup konsep, pemikiran dan opini.</p>
 <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Data Eksternal Sumber data eksternal dimulai dari basis data komersial hingga sensor dan satelit. Data ini tersedia di compact disk, flashdisk atau media lainnya dalam bentuk film, suara gambar, atlas, dan televisi.</p></li>
+<p style="line-height: 2">Data Eksternal</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Sumber data eksternal dimulai dari basis data komersial hingga sensor dan satelit. Data ini tersedia di compact disk, flashdisk atau media lainnya dalam bentuk film, suara, gambar, atlas, dan televisi.</p>
 </ol>
 ====Hirarki Data====
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Menurut Yakub (2012:6)<ref name= "Yakub. 2012">Yakub. 2012. Pengantar Sistem Informasi. Yogyakarta: Graha Ilmu </ref>, Hirarki data dapat diorganisasikan menjadi beberapa level, antara lain sebagai berikut:</p></div>
+<p style="line-height: 2">Yakub (2012:6)<ref name="Yakub.2012">Yakub. 2012. Pengantar Sistem Informasi, Yogyakarta: Graha Ilmu</ref>, Hirarki data dapat diorganisasikan menjadi beberapa level, antara lain sebagai berikut:</p></div>
 <ol>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Elemen Data</p></li>
-<p style="line-height: 2">Elemen Data</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Elemen data adalah satuan data terkecil yang tidak dapat dipecah lagi menjadi unit lain yang bermakna. Istilah lain dari elemen data dalam basis data relasional adalah field, kolom, item, dan atribut.</p>
-<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Elemen data adalah satuan data terkecil yang tidak dapat dipecah lagi menjadi unit lain yang bermakna. Istilah lain dari elemen data dalam basis data telasional adalah field, kolom, item, dan atribut.</p>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Record</p></li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Record adalah gabungan sejumlah elemen data yang saling terkait. Istilah lain dari record dalam basis data relasional adalah baris atau tupel.</p>
-<p style="line-height: 2"><i>Record</i></p></li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">File</p></li>
-<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Record adalah gabungan sejumlah elemen data yang saling terkait. Istilah lain dari rekaman dalam basis data relasional adalah baris atau tupel.</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">File adalah kumpulan record sejenis yang mempunyai panjang atribut sama, namun berbeda isinya. Istilah lain dari file dalam basis data relasional adalah berkas, tabel, dan relasi. Informasi tanpa adanya data maka informasi tersebut tidak akan terbentuk. Begitu pentingnya peranan data dalam terjadinya suatu informasi yang berkualitas. Keakuratan data sangat mempengaruhi terhadap keluaran informasi yang akan terbentuk.</p>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2"><i>File</i></p></li>
-<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">File dalah kumpulan <i>record</i> sejenis yang mempunyai panjang atribut sama, namun berbeda isinya. Istilah lain dari <i>file</i> dalam basis data relasional adalah berkas, tabel dan relasi.</p>
 </ol>
 ====Definisi Informasi====
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Menurut Sutarman (2012:14)<ref name= "Sutarman. 2012">Sutarman. 2012. "Buku Pengantar Teknologi Informasi". Jakarta: Bumi Aksara.</ref>, “Informasi adalah sekumpulan fakta (data) yang diorganisasikan dengan cara tertentu sehingga mereka mempunyai arti bagi si penerima”.</p></div>
+<p style="line-height: 2">Menurut Davis dalam jurnal MIS Quarterly, Vol. 13 Issue 3 p (1989:318-340), term information is data that has been processed into a form that is meaningful for the recipient and useful in making decisions today or next, artinya istilah informasi adalah data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang berarti bagi penerimanya dan bermanfaat dalam mengambil keputusan saat ini atau mendatang. Abdul Kadir (2009:54-66), mendefinisikan informasi sebagai data yang telah di proses sedemikian rupa sehingga meningkatkan pengetahuan seseorang yang menggunakan data tersebut.</p></div>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Menurut Maimunah dkk (2012:284)<ref name= "Maimunah, Lusyani sunarya. Nina Larasati. 2012">Maimunah, Lusyani sunarya. Nina Larasati. 2012. Media Company Profile Sebagai Penunjang Informasi dan Promosi. Journal CCIT Vol-5 No.3 – Mei 2012.</ref>, ”Informasi adalah data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang lebih berarti bagi penerimanya, dan bermanfaat dalam mengambil sebuah keputusan”.</p></div>
+<p style="line-height: 2">Sementara itu, Darmawan (2012:2) mengatakan bahwa informasi adalah sejumlah data yang sudah diolah atau proses melalui prosedur pengolahan data dalam rangka menguji tingkat kebenarannya, keterpakaiannya sesuai dengan kebutuhan, sedangkan menurut Taufiq (2013:15), informasi adalah data-data yang diolah sehingga memiliki nilai tambah dan bermanfaat bagi pengguna.</p></div>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Berdasarkan beberapa pendapat yang dikemukakan diatas, dapat ditarik kesimpulan bahwa “Informasi adalah data yang telah diolah sehingga mereka memliki arti bagi si penerima”.</p></div>
+<p style="line-height: 2">Informasi adalah data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang lebih berarti bagi penerimanya, dan bermanfaat dalam mengambil suatu keputusan. Informasi dapat didefinisikan sebagai hasil dari pengolahan data dalam suatu bentuk yang lebih berguna dan lebih berati bagi penerimanya yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian (event) yang nyata (fact) yang digunaka nuntuk pengambilan keputusan menurut Maemunah dkk dalam jurnalnya “CCIT” (Maemunah dkk,2012:284)<ref name="Maemunah dkk,.2012">Maemunah, Lusyani Sunarya, Nina Larasati. 2012. Media Company Profile Sebagai Sarana Penunjang Informasi dan Promosi. Jurnal CCIT Vol.5 No.3- Mei 2012. Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja.</ref>.</p></div>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2">Dari teori di atas dapat disimpulkan bahwa informasi adalah data yang telah diolah menjadi sebuah informasi yang bermanfaat.</p></div>
+====Jenis-Jenis Informasi====
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2">Menurut Yakub (2012:15)<ref name="Yakub.2012">Yakub. 2012. Pengantar Sistem Informasi, Yogyakarta: Graha Ilmu</ref>, informasi jika dilihat dari sifat dan sumbernya dapat dibedakan dari beberapa jenis. Jenis-jenis informasi tersebut dibedakan menjadi informasi manajerial, sumber dan rutinitas, serta fisik.</p></div>
+<ol>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Informasi manajerial</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Informasi strategis yaitu untuk manajerial tingkat atas, informasi taktis untuk manajerial tingkat menengah, dan informasi operasional untuk manajerial tingkat bawah.</p>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Sumber informasi</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Sumber informasi dibagi menjadi informasi internal dan eksternal. Informasi internal adalah informasi yang menggambarkan keadaan (profile), sedangkan informasi eksternal adalah informasi yang menggambarkan ada tidaknya perubahan diluar organisasi. Informasi ini biasanya lebih banyak digunakan untuk kegiatan-kegiatan manajerial tingkat atas.</p>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Informasi rutinitas</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Informasi rutinitas dibagi menjadi informasi rutin dan insendentil. Informasi rutin digunakan secara periodik terjadwal dan digunakan untuk penanggulangan masalah rutin, sedangkan informasi insendentil diperlukan untuk penanggulangan masalah khusus.</p>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Informasi fisik</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Dapat diartikan susunan yang terdiri dari perangkat keras, perangkat lunak dan tenaga pelaksananya yang secara bersama-sama saling mendukung untuk menghasilkan suatu produk, dan sistem informasi dari segi fungsi merupakan suatu proses berurutan dimulai dari pengumpulan data dan diakhiri dengan komunikasi.</p>
+</ol>
 ====Kulaitas Informasi====
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Menurut Tata Sutabri (2012:41)<ref name="Sutabri, Tata. 2012">Sutabri, Tata. 2012. Konsep Dasar Informasi.Yogyakarta: Andi Offset .</ref>, kualitas suatu Informasi tergantung dari 3 (tiga) hal, yaitu :</p></div>
+<p style="line-height: 2">Terbentuknya informasi yang dihasilkan dari proses pengolahan data hingga sampai ke pengguna informasi tersebut, maka informasi tersebut haruslah mempunyai kualitas yang baik. Adapun kualitas informasi (quality of information) menurut Jogiyanto HM (2010:37) ditentukan oleh beberapa hal diantaranya :</p></div>
 <ol>
 <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Akurat (<i>accurate</i>)</p></li>
+<p style="line-height: 2">Akurat <i>(Accurate)</i></p></li>
-<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan tidak menyesatkan.Informasi harus akurat karena biasanya dari sumber informasi sampai penerima informasi ada kemungkinan terjadi gangguan (noise) yang dapat mengubah atau merusak informasi tersebut.</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Berarti informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan tidak bias atau menyesatkan. Akurat juga berarti bahwa informasi harus jelas mencerminkan maksudnya.</p>
 <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Tepat Pada Waktunya (<i>timeline</i>)</p></li>
+<p style="line-height: 2">Tepat waktu <i>(Time lines)</i></p></li>
-<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Informasi yang datang pada penerima tidak boleh terlambat. Informasi yang sudah usang tidak akan mempunyai nilai lagi, karena informasi merupakan landasan didalam pengambilan keputusan. Bila pengambilan keputusan tersebut terlambat, maka dapat berakibat fatal untuk organisasi.</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Informasi yang datang pada penerimatidak boleh terlambat, karena informasi merupakan landasan didalam pengambilan keputusan.</p>
 <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
 <p style="line-height: 2">Relevan (<i>relevance</i>)</p></li>
-<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Informasi tersebut mempunyai manfaat untuk pemakainya.Relevansi informasi untuk tiap–tiap orang satu dengan yang lainnya berbeda.</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Berarti informasi tersebut mempunyai manfaat untuk pemakainya, dimana relevansi informasi untuk tiap-tiap individu berbeda tergantung pada penerima yang membutuhkan.</p>
+</ol>
+====Nilai Informasi====
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2">Nilai informasi ditentukan oleh dua hal yaitu, manfaat dan biaya untuk mendapatkannya. Suatu informasi dikatakan bernilai bila manfaat lebih efektif dibandingkan dengan biaya mendapatkannya. Pengukuran nilai informasi biasanya dihubungkan dengan analisis cost effectiveness atau cost benefit. Menurut Sutabri (2012:30)<ref name="Sutrabi.2012>Sutabri. 2012. Konsep Dasar Sistem Informasi. Yogyakarta: Andi</ref>, nilai informasi ini didasarkan atas 10 sifat, yaitu:</p></div>
+<ol>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Mudah diperoleh</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Sifat ini menunjukkan informasi dapat diperoleh dengan mudah dan cepat. Kecepatan memperoleh dapat diukur, misalnya 1 menit versus 24 jam. Akan tetapi, beberapa nilainya bagi pemakai informasi sulit mengukurnya.</p>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Luas dan lengkap</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Sifat ini menunjukkan lengkapnya isi informasi. Hal ini tidak berarti hanya mengenai volumenya, tetapi juga mengenai keluaran informasinya. Sifat ini sangat kabur, karena itu sulit mengukurnya.</p>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Ketelitian</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Sifat ini menunjukkan minimnya kesalahan dan informasi. Dalam hubungannya dengan volume data yang besar biasanya terjadi dua jenis kesalahan, yakni kesalahan pencatatan dan kesalahan perhitungan. </p>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Kecocokan</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Sifat ini menunjukkan seberapa baik keluaran informasi dalam hubungan dengan permintaan para pemakai. Isi informasi harus ada hubungannya dengan masalah yang sedang dihadapi. Semua keluaran lainnya tidak berguna tetapi mahal mempersiapkannya. Sifat ini sulit mengukurnya.</p>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Ketepatan waktu</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Menunjukkan tak ada keterlambatan jika ada seseorang yang ingin mendapatkan informasi. Masukkan, pengolahan, dan pelaporan keluaran kepada pemakai biasanya tepat waktu. Dalam beberapa hal, ketepatan waktu dapat diukur, misalnya berapa banyak penjualan dapat ditambah dengan memberikan tanggapan segera kepada permintaan langganan mengenai tersedianya barang-barang inventaris.</p>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Kejelasan</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Sifat ini menunjukkan keluaran informasi yang bebas dari istilah-istilah yang tidak jelas. Memberikan laporan dapat memakan biaya yang besar. Beberapa biaya yang diperlukan untuk memperbaiki laporan tersebut.</p>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Keluwesan</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Sifat ini berhubungan degan dapat disesuaikannya keluaran informasi tidak hanya dengan beberapa keputusan, tetapi juga dengan beberapa pengambil keputusan. Sifat ini sulit diukur, tetapi dalam banyak hal dapat diberikan nilai yang dapat diukur.</p>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Dapat dibuktikan</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Sifat ini menunjukkan kemampuan beberapa pemakai informasi untuk menguji keluaran informasi dan sampai pada kesimpulan yang sama.</p>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Tidak ada prasangka</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Sifat ini berhubungan dengan tidak adanya keinginan untuk mengubah informasi guna mendapatkan kesimpulan yang telah dipertimbangkan sebelumnya. </p>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Dapat diukur</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Sifat ini menunjukkan hakikat informasi yang dihasilkan dari sistem informasi formal. Meskipun kabar angin, desas-desus, dugaan-dugaan, klenik, dan sebagainya sering dianggap informasi, hal-hal tersebut berada di luar lingkup pembicaraan kita.</p>
 </ol>
 ===Konsep Dasar Sistem Informasi===
-====Definisi Sistem Informasi====
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Menurut Sutarman (2012:13)<ref name= "Sutarman. 2012">Sutarman. 2012. "Buku Pengantar Teknologi Informasi". Jakarta: Bumi Aksara.</ref>, "Sistem informasi adalah sistem yang dapat didefinisikan dengan mengumpulkan, memperoses, menyimpan, menganalisis, menyebarkan informasi untuk tujuan tertentu. Seperti sistem lainnya, sebuah sistem informasi terdiri atas input (data, instruksi) dan output (laporan, kalkulasi)".</p></div>
+<p style="line-height: 2">Definisi sistem informasi menurut Sutarman (2012:13), adalah sistem yang dapat mengumpulkan, memperoses, menyimpan, menganalisis, menyebarkan informasi untuk tujuan tertentu. Seperti sistem lainnya, sebuah sistem informasi terdiri atas input (data, instruksi) dan output (laporan, kalkulasi), sedangkan Agus Mulyanto (2009:29)<ref name="Mulyanto.2009">Mulyanto. 2009. Sistem Informasi Konsep & Aplikasi. Yogyakarta: Pustaka</ref>, mendefinisikan sistem informasi merupakan suatu komponen yang terdiri dari manusia, teknologi informasi, dan prosedur kerja yang memproses, menyimpan, menganalisis, dan menyebarkan informasi untuk mencapai suatu tujuan. Sementara itu, Sutabri (2012:46)<ref name="Sutabri.2012">Sutabri. 2012. Konsep Dasar Sistem Informasi. Yogyakarta: Andi</ref>, mengatakan bahwa sistem informasi adalah suatu sistem didalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian yang mendukung fungsi operasi organisasi yang bersifat manajerial dengan kegiatan strategi dari suatu organisasi untuk dapat menyediakan kepada pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan.</p></div>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Menurut Taufiq (2013:17)<ref name= "Taufiq,Rohmat. 2013">Taufiq,Rohmat. 2013. “Sistem Informasi Manajemen”.Yogyakarta:Graha Ilmu </ref>, “ Sistem Informasi adalah kumpulan dari sub-sub sistem yang saling terintegrasi dan berkolaborasi untuk menyelesaikan masalah tertentu dengan cara mengolah data dengan alat yang namanya komputer sehingga memiliki nilai tambah dan bermanfaat bagi pengguna”.</p></div>
+<p style="line-height: 2">Berdasarkan beberapa pendapat yang dikemukakan di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa sistem informasi adalah suatu kumpulan sumber daya manusia atau alat yang terpadu serta modal yang bertanggung jawab untuk mengumpulkan data dan mengolah data demi menghasilkan suatu informasi yang berguna bagi seluruh tingkat operasi untuk kegiatan perencanaan, pelaksanaan, pekerjaan, pengendalian, dan pengambilan keputusan dalam sebuah organisasi.</p></div>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 <p style="line-height: 2">Berdasarkan 2 pendapat diatas, disimpulkan bahwa “Sistem Informasi adalah kumpulan sistem yang saling berkaitan untuk mengolah informasi untuk tujuan tertentu sehingga memiliki nilai tambah dan mendatangkan manfaat bagi pengguna.”</p></div>
-====Definisi Sistem Informasi Berbasis Komputer====
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Menurut Yustianti (2012:14)<ref name= "Yuniarti. Evi, dkk. 2012">Yuniarti. Evi, dkk. 2012. Kinerja Laporan Keuangan Untuk Pengambilan Keputusan Pemberian Kredit Modal Kerja. Lampung: Politeknik Negeri Lampung</ref>, “Teknologi Informasi adalah komponen tertentu pada sebuah sistem. Namun, hanya sedikit teknologi informasi yang digunakan secara terpisah.”</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Menurut Sutarman (2012:14)<ref name= "Sutarman. 2012">Sutarman. 2012. "Buku Pengantar Teknologi Informasi". Jakarta: Bumi Aksara.</ref>, “Sistem informasi berbasis komputer adalah sebuah sistem inforamasi yang menggunakan komputer dan teknologi telekomunikasi untuk melakukan tugas-tugas yang diinginkan.”</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Dari pendapat yang dikemukakan di atas dapat disimpulkan bahwa Teknologi Informasi dan Sistem Informasi Berbasis Komputer adalah komponen tertentu pada sebuah sistem secara yang menggunakan komputer dan teknologi telekomunikasi untuk melakukan tugas-tugas yang diinginkan.</p></div>
 ====Komponen Sistem Informasi====
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Tata Sutabri (2012:47)<ref name= "Sutabri, Tata. 2012">Sutabri, Tata. 2012. Konsep Dasar Informasi.Yogyakarta: Andi Offset.</ref>  mengemukakan bahwa “Sistem informasi terdiri dari komponen-komponen yang disebut blok bangunan (Building Block), yang terdiri dari blok masukan, blok model, blok keluaran, blok teknologi, blok basis data, dan blok kendali. Sebagai suatu sistem, keenam blok bangunan tersebut masing-masing saling berinteraksi satu dengan yang lain membentuk suatu kesatuan untuk mencapai sasaran”. Blok bangunan itu terdiri dari:</p></div>
+<p style="line-height: 2">Menurut Sutabri (2012:39-40)<ref name="Sutabri.2012>Sutabri. 2012. Konsep Dasar Sistem Informasi. Yogyakarta: Andi</ref>, sistem informasi terdiri dari komponen-komponen yang disebut blok bangunan (building block), yang terdiri dari: </p></div>
 <ol>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Blok masukan <i>(input block)</i></p></li>
-<p style="line-height: 2">Blok Masukan (Input Block) Input mewakili data yang masuk ke dalam sistem informasi. Input disini termasuk metode-metode dan media untuk menangkap data yang akan dimasukkan, yang dapat berupa dokumen-dokumen dasar.</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Input mewakili data yang masuk ke dalam sistem informasi. Input yang dimaksud adalah metode dan media untuk menangkap data yang akan dimasukan, yang dapat berupa dokumen-dokumen dasar.</p>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Blok model <i>(model block)</i></p></li>
-<p style="line-height: 2">Blok Model (Model Block) Blok ini terdiri dari kombinasi prosedur, logika dan model matematik yang akan memanipulasi data input dan data yang tersimpan di basis data dengan cara yang sudah tertentu untuk menghasilkan keluaran yang diinginkan.</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Blok ini terdiri dari kombinasi prosedur, logika, dan model matematik yang akan memanipulasi data input dan data yang tersimpan dibasis data, dengan cara yang sudah tertentu untuk menghasilkan keluaran yang diinginkan.</p>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Blok keluaran <i>(output block)</i></p></li>
-<p style="line-height: 2">Blok Keluaran (Output Block) Produk dari sistem informasi adalah keluaran yang merupakan informasi yang berkualitas dan dokumentasi yang berguna untuk semua tingkatan manajemen serta semua pemakai sistem.</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Produk dari sistem informasi adalah keluaran yang merupakan informasi yang berkualitas dan dokumentasi yang berguna untuk semua tingkatan manajemen serta semua pemakai sistem.</p>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Blokteknologi <i>(technology block)</i></p></li>
-<p style="line-height: 2">Blok Teknologi (Technology Block) Teknologi digunakan untuk menerima input, menjalankan model, menyimpan dan mengakses data, menghasilkan dan mengirimkan keluaran dan membantu pengendalian dari sistem secara keseluruhan. Blok teknologi terdiri dari teknisi (Humanware atau Brainware), perangkat lunak (Software) dan perangkat keras (Hardware).</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Teknologi merupakan tool box dengan sistem informasi. Teknologi yang digunakan untuk menerima input, menjalankan model, menyimpan dan mengakses data, menghasilkan dan mengirimkan keluaran, dan membantu pengendalian dari sistem secara keseluruhan. Teknologi terdiri dari tiga bagian utama, yaitu teknisi (brainware), perangkat lunak (software), dan perangkat keras (hardware).</p>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Blok basis data <i>(database block)</i></p></li>
-<p style="line-height: 2">Blok Basis Data (Database Block) Basis data (Database) merupakan kumpulan dari data yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya, tersimpan di perangkat keras komputer dan digunakan perangkat lunak untuk memanipulasinya. Basis data diakses atau dimanipulasi dengan menggunakan perangkat lunak paket yang disebut dengan DBMS (Database Management Systems).</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Basis data (database) merupakan kumpulan data yang saling berkaitan dan berhubungan satu sama lain, tersimpan diperangkat keras komputer dan menggunakan perangkat lunak untuk memanipulasinya. Data perlu disimpan dalam basis data untuk keperluan penyediaan informasi lebih kanjut. Data di dalam basis data perlu diorganisasikan sedemikian rupa supaya informasi yang dihasilkan berkualitas. Organisasi basis data yang baik juga berguna untuk efisiensi kapasitas penyimpanannya. Basis data diakses atau dimanipulasi menggunakan perangkat lunak paket yang disebut DBMS (Database Management System).</p>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Blok kendali <i>(control block)</i></p></li>
-<p style="line-height: 2">Blok Kendali (Controls Block) Beberapa pengendalian perlu dirancang dan diterapkan untuk meyakinkan bahwa hal-hal yang dapat merusak sistem dapat dicegah ataupun bila terlanjur terjadi kesalahan-kesalahan dapat langsung cepat diatasi.</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Banyak hal yang dapat merusak sistem informasi, seperti bencana alam, api, temperatur, air, debu, kecurangan-kecurangan, sistem itu sendiri, ketidakefisienan, sabotase dan lain sebagainya. Beberapa pengendalian perlu dirancang dan diterapkan untuk meyakinkan bahwa hal-hal yang dapat merusak sistem dapat dicegah ataupun bila terlanjur terjadi kesalahan-kesalahan dapat langsung cepat diatasi.</p>
 </ol>
+===Konsep Dasar Analisa Sistem Informasi===
-===Konsep Dasar Database===
-====Definisi Database====
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Menurut Oktavian (2013:107)<ref name= "Oktavian, Diar Puji. 2013">Oktavian, Diar Puji. 2013. “Membuat Website Powerfull Menggunakan PHP”. Yogyakarta:Mediakom </ref> database adalah sekumpulan data dan prosedur yang memiliki struktur sedemikian rupa, sehingga mudah dalam menyimpan, mengatur dan menampilkan data.</p></div>
+<p style="line-height: 2">Menurut Sutabri (2012:220)<ref name="Sutabri.2012>Sutabri. 2012. Konsep Dasar Sistem Informasi. Yogyakarta: Andi</ref>, tahap analisis sistem dilakukan setelah tahap investigasi sistem dan sebelum tahap rancangan sistem, tahap analisis sistem merupakan tahap yang kritis dan sangat penting karena kesalahan ditahap ini akan menyebabkan kesalahan pada tahap selanjutnya, sedangkan Yakub (2012:142)<ref name="Yakub.2012>Yakub. 2012. Pengantar Sistem Informasi, Yogyakarta: Graha Ilmu</ref>, menyatakan bahwa analisis sistem dapat diartikan sebagai suatu proses untuk memahami sistem yang ada, dengan menganalisis jabatan dan uraian tugas (business users), proses bisnis (business prosess), ketentuan atau aturan (business rule), masalah dan mencari solusinya (business problem and business soulution), dan rencana-rencana perusahaan (business plan), dan menurut Mulyato (2009:125)<ref name="Mulyanto.2009>Mulyanto. 2009. Sistem Informasi Konsep & Aplikasi. Yogyakarta: Pustaka</ref>, analisa sistem adalah teori sistem umum yang sebagai sebuah landasan konseptual yang mempunyai tujuan untuk memperbaiki berbagai fungsi didalam sistem yang sedang berjalan agar menjadi lebih efisien, mengubah sasaran sistem yang sedang berjalan, merancang/mennganti output yang sdang digunakan, untuk mencapai tujuan yang sama dengan seperangkat input yang lain (biasa jadi lebih sederhana dan lebih interatif) atau melakukan beberapa perbaikan serupa.</p></div>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Sedangkan Menurut Haerudin,dkk dalam jurnal CCIT Vol.7 No.1 (2013:118)  database merupakan salah satu komponen penting di dalam sistem informasi,karena berfungsi sebagai baris penyedia informasi bagi para pemakainya.Penerapan database dalam sistem informasi disebut dengan sistem database(database system).</p></div>
+<p style="line-height: 2">Dari pendapat di atas, dapat disimpulkan bahwa tahapan analisa sistem dapat dilakukan sebelum dibuat tahapan rancangan sistem, dan analisa sistem sangat penting dilakukan agar menghindari kesalahan yang akan timbul di tahapan selanjutnya.</p></div>
+====Tahapan Analisa Sistem====
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Berdasarkan beberapa pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa database adalah sekumpulan table-tabel yang berisi data- data yang fakta yang memiliki struktur sedemikian rupa, sehingga mudah dalam menyimpan, mengatur dan menampilkan data.</p></div>
+<p style="line-height: 2">Menurut Henderi dkk dalam jurnal CCIT Vol 4 (2011 : 322)<ref name="Henderi dkk.2011>Henderi. 2011. Desain aplikasi E-Learning Sebagai Media Pembelajaran Artificial Informatics. Journal CCIT Vol-4 No.3-Mei 2011</ref>, tahap analisa sistem adalah tahap penguraian dari suatu sistem yang utuh kedalam bagian bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan permasalahan, kesempatan-kesempatan, hambatan hambatan yang terjadi dan kebutuhan kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat dibuat rancangan sistem yang baru sesuai dengan kebutuhan, sedangkan menurut Han Lu dan Wang Xiao-shan (2010:25) systems analysis phase is a phase that is used to determine the purpose of the construction of a system. At this stage of data analysis will be done that will be taken for the purposes of the system, artinya tahap analisis sistem merupakan tahap yang digunakan untuk mengetahui keperluan pembangunan sebuah sistem. Pada tahap ini akan dilakukan analisis data yang akan diambil untuk keperluan sistem, sementara itu Tata Sutabri (2012:220)<ref name="Sutabri Tata.2012>Sutabri Tata. 2012. Konsep Sistem Informasi. Yogyakarta :Andi </ref>, mendefinisikan tahap analisis sistem dilakukan setelah tahap investigasi sistem dan sebelum tahap rancangan sistem, tahap analisis sistem merupakan tahap yang kritis dan sangat penting karena kesalahan ditahap ini akan menyebabkan kesalahan pada tahap selanjutnya.</p></div>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2">Dari definisi di atas dapat disimpulkan bahwa tahap-tahap sistem sangat penting karena apabila jika satu tahapan terjadi kesalahan maka tidak dapat melanjutkan ke tahapan selanjutnya.</p></div>
+====Tujuan Analisa Sistem====
-===Konsep Dasar Analisa Sistem Informasi===
-====Definisi Analisa Sistem====
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Henderi dkk dalam Jurnal CCIT (2011:322)<ref name= "Henderi, Maimunah, Randy Andrian. 2011">Henderi, Maimunah, Randy Andrian. 2011. “Desain aplikasi E-Learning Sebagai Media Pembelajaran Artificial Informatics”. Journal CCIT Vol-4 No.3 – Mei 2011 ISSN:1978-8282 STMIK Raharja.</ref>, berpendapat bahwa, “Analisa sistem adalah penguraian dari suatu sistem yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan mengevaluasi permasalahan-permasalahan, kesempatan-kesempatan, hambatan-hambatan yang terjadi dan kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat dibuat rancangan sistem yang baru yang sesuai dengan kebutuhan”.</p></div>
+<p style="line-height: 2">Tujuan utama dari tahap analisis sistem menurut Sutabri (2012:220)<ref name="Sutabri.2012>Sutabri. 2012. Konsep Dasar Sistem Informasi. Yogyakarta: Andi</ref> dalam pengembangan sistem informasi merupakan suatu prosedur yang dilakukan untuk pemeriksaan masalah dan penyusunan alternatif pemecahan masalah yang timbul serta membuat spesifikasi sistem yang baru atau sistem yang akan diusulkan dan dimodifikasi.</p></div>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Menurut Aisyah dkk dalam Jurnal CCIT (2011:203)<ref name= "Aisyah,Sity,Nawang Kalbuana. 2011">Aisyah,Sity,Nawang Kalbuana. 2011. “Perancang Aplikasi Akademik Teknologi Mobile Menggunakan J2ME”. Vol.4 No. 2-Januari 2011 ISSN:1978-8282 STMIK Raharja.</ref>, “Analisa sistem atau analisis sistem adalah langkah-langkah melakukan analisa sistem yang akan dirancang, serta melakukan penelitian terhadap kebutuhan-kebutuhan sistem, dan apa saja kekurangannya.”</p></div>
+<p style="line-height: 2">Hasil dari analisis itu sendiri adalah laporan yang dapat menggambarkan sistem yang telah dipelajari dan diketahui bentuk permasalahannya serta rancangan sistem baru yang akan dibuat atau dikembangkan.</p></div>
+===Konsep Dasar Implementasi===
+====Definisi Implementasi Sistem====
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Berdasarkan kedua pendapat diatas, dapat ditarik kesimpulan bahwa “Analisa sistem ialah adalah suatu langkah melakukan analisa sistem yang akan dirancang dengan tujuan untuk mengidentifikasi serta mengevaluasi permasalahan pada sistem.”</p></div>
+<p style="line-height: 2">Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, implementasi adalah pelaksanaan dan penerapan di mana kedua hal ini bermaksud untuk mencari bentuk tentang hal yang disepakati <i>terlebih dahulu, sedangkan menurut Shao, Yang, Sue (2013:10) implementation is a stage to implement the algorithm of design into a programming language, in this stage the system is realized as a set program or a program unit. Unit testing involves verifying that each unit has met its specifications,</i> artinya implementasi merupakan tahapan untuk mengimplementasikan algoritma dari desain ke dalam bahasa pemrograman, dalam tahap ini sistem direalisasikan sebagai serangkaian program atau unit program. Pengujian unit melibatkan verifikasi bahwa setiap unit telah memenuhi spesifikasinya, sementara itu Guntur Setiawan (2014:39) dalam bukunya yang berjudul Implementasi dalam Birokrasi Pembangunan mengemukakan pendapatnya mengenai implementasi atau pelaksanaan sebagai berikut: Implementasi adalah perluasan aktivitas yang saling menyesuaikan proses interaksi antara tujuan dan tindakan untuk mencapainya serta memerlukan jaringan pelaksana, birokrasi yang efektif.</p></div>
-====Tahapan Analisa Sistem====
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Tahapan analisis sistem terdiri dari beberapa tahapan. Hal ini diutarakan menurut pendapat  Tata Sutabri (2012:20), proses analisis sistem dalam pengembangan sistem informasi merupakan suatu prosedur yang dilakukan untuk pemeriksaan masalah dan penyusunan alternatif pemecahan masalah yang timbul serta membuat spesifikasi sistem yang baru atau sistem yang akan diusulkan dan dimodifikasi.Adapun tujuan utama dari tahap analisis sistem ini sebagai berikut :</p></div>
+<p style="line-height: 2">Pengertian-pengertian di atas memperlihatkan bahwa kata implementasi bermuara pada aktivitas, adanya aksi, tindakan, atau mekanisme suatu sistem. Ungkapan mekanisme mengandung arti bahwa implementasi bukan sekadar aktivitas, tetapi suatu kegiatan yang terencana dan dilakukan secara sungguh-sungguh berdasarkan acuan norma tertentu untuk mencapai tujuan kegiatan.</p></div>
+====Tahapan Implementasi Sistem====
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2">Menurut Murad dkk dalam Jurnal CCIT Vol.7 No.1 (2013:52)<ref name="Murad dkk.2013">Murad Dina Fitria, Nia Kusniawati, Muhamad Hariyanto. 2013. Aplikasi Intelligence Website Untuk Penunjang Laporan PAUD Pada Himpaudi Kota Tangerang. Jurnal CCIT. Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja. Vol. 7, No. 1, September 2013. Tangerang</ref>, tahap ini merupakan tahapan dalam pengimplementasikan sistem yang sudah dirancang dan dilakukan pengujian secara unit, agar dapat mengetahui kesalahan-kesalahan yang terdapat dalam sistem dan segera dilakukan perbaikan, sedangkan menurut Sutabri (2012:228), setelah sistem dianalisis dan dirangcang dengan menggunakan teknologi yang sudah diseleksi dan dipilih maka tiba saatnya bagi sistem tersebut untuk diimplementasikan. Adapun tujuan utama dari tahap implementasi sistem ini adalah sebagai berikut:</p></div>
 <ol>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Pengkajian mengenai rangkaian sistem, perangkat lunak, dan perangkat keras dalam bentuk sistem jaringan informasi terpusat agar dapat diperoleh sebuah bangunan atau arsitektur sistem informasi.</p></li>
-<p style="line-height: 2">Memberikan pelayanan kebutuhan informasi kepada fungsi-fungsi manajerial di dalam pengendalian pelaksanaan kegiatan operasional perusahaan.</p></li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Melakukan uji coba perangkat lunak sistem sebagai pengolah data sekaligus penyaji informasi yang dibutuhkan.</p></li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Membantu para pengambil keputusan, yaitu para pemimpin, untuk mendapatkan bahan perbandingan sebagai tolak ukur hasil yang telah dicapainya.</p></li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Mengevaluasi sistem-sistem yang telah ada dan berjalan ssmpai saat ini, baik pengolahan data maupun pembuatan laporannya.</p></li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Merumuskan tujuan-tujuan yang ingin dicapai berupa pola pengolahan data dan pembuatan laporan yang baru.</p></li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Menyusun suatu tahap rencana pengembangan sistem dan penerapannya serta perumusan langkah dan kebijaksanaan.</p></li>
 </ol>
+==Teori Khusus==
+===Konsep Dasar Pengolahan Data===
+====Definisi Pengolahan Data====
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Selama tahap analisis sistem, analis sistem terus bekerja sama dengan manajer, dan komite pengarah terlibat dalam titik yang penting.Adapun langkah-langkah yang harus dilakukan pada tahap analisis sistem adalah sebagai berikut :</p></div>
+<p style="line-height: 2">Data adalah suatu penggambaran fakta, pengertian instruksi yang dapat disampaikan dan diolah oleh manusia atau mesin. Pengolahan data adalah bentuk pengolahan terhadap data untuk membuat data itu berguna sesuai dengan hasil yang diinginkan agar dapat digunakan. Sistem pengolahan data adalah sistem yang melakukan pengolahan data.</p></div>
+====Fungsi Tujuan Pengolahan Data====
 <ol>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"><b>Fungsi Dasar Pengolahan Data:</b></p></li>
-<p style="line-height: 2">Mengumumkan penelitian sistem</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">a. Mengambil program dan data (masukan/input)</p>
-<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Ketika perusahaan menerapkan aplikasi komputer baru manajemen mengambil langkah untuk memastikan kerjasama dari para pekerja.Perhatian mula-mula ditunjukan pada kekhawatiran pegarawai mengenai cara komputer mempengaruhi kerja mereka.</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">b. Menyimpan program dan data serta menyediakan untuk pemrosesan</p>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">c. Menjalankan proses aritmatika dan logika pada data yang disimpan</p>
-<p style="line-height: 2">Mengorganisasikan tim proyek</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">d. Menyimpan hasil antara dan hasil akhir pengolahan</p>
-<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Tim proyek yang akan melakukan penelitian sistem dikumpulkan. Banyak perusahaan mempunyai kebijakan menjadi pemakai dan bukan spesialis informasi sebagai pemimpin proyek. Agar proyek berhasil, pemakai perlu berperan aktif daripada hanya pasif.</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">e. Mencetak atau menghasilkan data yang disimpan atau hasil pengolahan</p>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"><b>Tujuan Dasar Pengolahan Data:</b></p></li>
-<p style="line-height: 2">Mendefinisikan kebutuhan informasi</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Tujuan pengolahan data adalah untuk menghasilkan dan memelihara record perusahaan yang akurat dan up-to-date.</p>
-<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Analisis mempelajari kebutuhan informasi pemakai dengan terlibat dalam berbagai kegiatan pengumpulan informasi, wawancara perorangan, pengamatan, pencarian catatan, dan survey.</p>
+</ol>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Mendefinisikan kriteria kinerja sistem</p></li>
-<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Setelah kebutuhan informasi manajer didefinisikan, langkah selanjutnya adalah menspesifikasikan secara tepat apa yang harus dicapai oleh sistem, yaitu kriteria kinerja sistem.</p>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Menyiapkan usulan rancangan</p></li>
-<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Analisis sistem memberikan kesempatan bagi manajer untuk membuat keputusan untuk meneruskan atau menghentikan untuk kedua kalinya.Disini manajer harus menyetujui tahap rancangan dan dukungan bagi keputusan itu termasuk di dalam usulan rancangan.</p>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Menyetujui atau menolak rancangan proyek</p></li>
-<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Manajer dan komite sistem mengevaluasi usulan rancangan dan menentukan apakah akan memberikan persetujuan atau tidak.Dalam beberapa kasus, tim mungkin diminta melakukan analisis lain dan menyerahkan kembali atau proyek mungkin ditinggalkan.Jika persetujuan diberikan, proyek akan maju ke tahap rancangan.</p></ol>
-===Konsep Dasar Website===
+====Metode Pengolahan Data====
-====Definisi Website====
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Menurut Mujiyana dan Ingge Elissa (2013)"<ref name="Mujiyana, Ingge Elissa.2013">Mujiyana, Ingge Elissa.2013. Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi Keputusan pembelian via internet pada toko online. Universitas Gunadarma.</ref>  Website merupakan sarana yang efektif untuk melakukan promosi produk dan jasa sehinggan cukup banyak perusahaan penjualan barang dan jasa yang membuat website atau dapat disebut dengan istilah ecommerce. Website juga terbukti menjadi media informasi yang diminati selain media informasi lainya. Hal ini disebabkan karena sifat website yang interaktif, menarik, jangkauan global dan informasinya yang up to date.</p></div>
-====Web Server====
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Menurut Oktavian (2013:14)<ref name="Oktavian, Diar Puji. 2013">Oktavian, Diar Puji. 2013. “Membuat Website Powerfull Menggunakan PHP”. Yogyakarta:Mediakom </ref>,“Web Server adalah aplikasi yangberguna untuk menerima permintaan informasi dari pengguna melalui web browser, dan mengirimkan permintaan kembali informasi yang diminta melalui HTTP (Hyper Text Transfer Protocol). Biasanya Web Server diletakkan di komputer tertentu pada web hosting”.</p></div>
+<p style="line-height: 2">Metode pengolahan data terdiri dari empat jenis yaitu: </p></div>
+<ol>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Manual</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Dalam metode manual semua operasi data dilakukan dengan tangan manusia dan bantuan alat-alat seperti kertas, pena, dan sebagainya.</p>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Elektronikal</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Metode elektronikal adalah gabungan dari manual dan mesin. Misalnya pegawai yang bekerja menggunakan mesin pemcetak.</p>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Komputer Elektronik</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Komputer elektrolit adalah susunan dari alat-alat masukan, suatu unit pengelola pusat, dan alat-alat keluaran.</p>
+</ol>
+====Definisi Transaksi====
-===Konsep Dasar Prototyping===
-====Definisi Prototyping====
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Menurut Tom Schrijvers, Peter Thiemann (2012:43)<ref name="om Schrijvers and Peter Thiemann. 2012">Tom Schrijvers and Peter Thiemann. 2012. Functional and Logic Programming. 11th International Symposium, FLOPS 2012, Kobe, Japan, May 23-25, 2012, Proceedings</ref>, “Prototype is a toy implementation of system”. (Prototype adalah sebuah implementasi tiruan dari sebuah sistem). </p></div>
+<p style="line-height: 2">Transaksi merupakan suatu kegiatan yang diakukan seseorang yang menimbulkan perubahan terhadap harta atau keuangan yang dimiliki baik itu bertambah ataupun berkurang. Misalnya menjual harta, membeli barang, membayar hutang, serta membayar berbagai macam biaya untuk memenuhi kebutuhan hidup. Dalam transaksi terdapat administrasi transaksi.</p></div>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Sementara itu definisi Prototype menurut Darmawan (2013:229)<ref name="Darmawan, Deni. 2013">Darmawan, Deni. 2013. Sistem Informasi Manajemen. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya. </ref>, “Prototype adalah satu versi dari sebuah sistem potensial yang memberikan ide bagi para pengembang dan calon pengguna, bagaimana sistem akan berfungsi dalam bentuk yang telah selesai.”
+<p style="line-height: 2">Adapun yang dimaksud dengan administrasi disini adalah suatu kegiatan untuk mencatat perubahan keuangan seseorang atau oraganisasi yang dilakukan secara teliti serta mengunakan metode-metode tertentu.</p></div>
-Dari kedua definisi diatas, maka dapat disimpulkan bahwa Prototype adalah Prototype implementasi tiruan yang tampak seperti perangkat lunak yang sudah jadi.</p></div>
+====Jenis-Jenis Transaksi====
-====Kelebihan dan Kekurangan Prototype====
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Menurut Rizaldi (2014:31)<ref name="Rizaldi, Adrian. 2014">Rizaldi, Adrian. 2014. Sistem Pakar Identifikasi Karakter Siswa dalam Menentukan Konsentrasi Belajar dengan Metode Forward Chaining pada SMA Yuppentek 1 Kota Tangerang. Skripsi. Tangerang : STMIK Raharja.</ref>, kelebihan dan kekurangan prototype adalah sebagai berikut :</p></div>
+<p style="line-height: 2">Setelah kita memahami tentang pengertian transaksi baik itu transaksi keuangan ataupun transaksi bisnis. Kini kita akan membahas tentang jenis-jenis transaksi yang ada pada kehidupan sehari-hari. Dalam kehidupan sehari-hari transaksi yang dilakuakan suatau perusahaan dibagi menjadi 2 (dua) jenis, yakni :</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Kelebihan Prototype adalah :</p></div>
 <ol>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Transaksi internal</p></li>
-<p style="line-height: 2">Adanya komunikasi yang baik antara pengembang dan pelanggan atau user</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Transaksi internal merupakan sebuah transaksi yang terjadi di dalam perusahaan. Yakni transakasi yang hanya melibatkan personalia yang terdapat di dalam sebuah perusahaan saja. Transaksi internal lebih menekankan perubahan posisi keuangan yang terjadi dibagian dalam perusahaan. Misalnya, memo dari pimpinan kepada seseorang pegawai, perubahan nilai keuangan karena kemunduran perusahaan, pengunaan perlengkapan kantor. Transaksi keuangan dibuat dan juga dikeluarkan oleh perusahaan itu sendiri.
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+Transaksi internal juga bisa diartikan sebagai bukti pencatatan atas kegiatan-kegiatan yang terjadi di dalam perusahaan itu sendiri yang berhubungan dengan posisi keuangan perusahaan tersebut.
-<p style="line-height: 2">Pengembang dapat bekerja lebih baik dalam menentukan kebutuhan pelanggan.</p></li>
+Contohnya seperti: penghapusan tangungan hutang sebuah sektor usaha suatu perusahaan dan lainlain.
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+</p>
-<p style="line-height: 2">Pelanggan dapat berperan aktif dalam pengembangan sistem.</p></li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Transaksi eksternal</p></li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Transaksi eksternal merupakan sebuah transaksi yang melibatakan pihak luar perusahaan. Yakni transaksi yang melibatkan orang luar atau organisasi luar. Transaksi eksternal juga bisa diartikan sebagai bukti pencatatan atas kegiatan-kegiatan yang terjadi pada perusahaan yang berhubungan dengan pihak luar dari perusahaan tersebut. Seperti misalnya: transaksi penjualan, pembelian, pembayaran hutang piutang dan lain-lain.</p>
-<p style="line-height: 2">Lebih menghemat waktu dalam pengembangan sistem.</p></li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Penerapan sistem menjadi lebih mudah karena pemakai sudah mengetahui seperti apa sistem yang dibangun dari prototype.
-Kekurangan Prototype adalah :</p></li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Pelanggan kadang tidak menyadari bahwa perangkat lunak yang ada belum mencantumkan kualitas secara keseluruhan.</p></li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Pengembang biasanya ingin cepat menyelesaikan proyek, sehingga menggunakan algoritma dan bahasa pemrograman sederhana untuk membuat prototyping lebih cepat selesai tanpa memikirkan bahwa prototyping sebenarnya hanya cetak biru sistem.</p></li>
 </ol>
-===Konsep Dasar Elisitasi===
+====Bukti Transaksi====
-====Definisi Elisitasi====
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Menurut Saputra (2012:51)<ref name="Saputra, Agus. 2012">Saputra, Agus. 2012. Membuat Aplikasi Absensi dan Kuisioner Untuk Panduan Skripsi. Jakarta: PT Kompas Gramedia Building .</ref>, “Elisitasi merupakan rancangan yang dibuatberdasarkan sistem yang baru yang diinginkan oleh pihak manajemen terkait dandisanggupi oleh penulis untuk di eksekusi”. Elisitasi didapat melalui metode wawancara dan dilakukan melalui tiga tahap, yaitu:</p></div>
+<p style="line-height: 2">bukti transaksi ialah sebuah bukti yang tertulis atas setiap kegiatan transaksi yang terjadi pada suatu perusahaan atau sebuah bisnis. Manfaat dari bukti transaksi yaitu sebagai bukti tertulis atas transaksi yang telah dilakukan untuk menghindari kemungkinan terjadinya sengketa atau permasalahan di kemudian hari. </p></div>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2">Adapun pembagian bukti transakasi itu terdiri dari 2 jenis, yakni:</p></div>
 <ol>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Bukti transaksi internal</p></li>
-<p style="line-height: 2">Tahap I</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Bukti transaksi internal merupakan bukti pencatatan setiap transaksi yang terjadi di dalam perusahaan tersebut. Bukti trasaksi internal biasanya berupa memo dari pimpinan ataupun orang tertentu.</p>
-<p style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify>Berisi seluruh rancangan sistem baru yang diusulkan oleh pihak manajemen terkait melalui proses wawancara.</p>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Bukti transaksi eksternal</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Bukti transaksi eksternal merupakan bukti pencatatan setiap transaksi yang terjadi antara perusahaan dengan pihak luar perusahaan.</p>
+</ol>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Tahap II</p></li>
+<p style="line-height: 2">Adapun bukti-bukti dari transaksi eksternal adalah sebagai berikut:</p></div>
+<ol>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Faktur</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Faktur merupakan sebuah bukti transaksi tentang perhitungan penjualan barang yang dilakukan secara kredit dan dibuat oleh pihak penjual untuk disampaikan kepada pihak pembeli. Faktur biasanya dibuat rangkap dua. Yakni, yang asli dan copyan. Faktur yang asli diberikan kepada pembeli yakni sebagai bukti pencatatan pembelian secara kredit. Sedangkan kopian nya dibawa oleh penjual sebagai bukti pencatatan penjualan secara kredit.</p>
-<p style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> Hasil pengklasifikasian elisitasi tahap I berdasarkan metode MDI. Metode MDI bertujuan memisahkan antara rancangan sistem yang penting dan harus ada sistem baru dengan rancangan yang disanggupi oleh penulis untuk di eksekusi. </p>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Kwitansi (official receipt)</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"></p>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Bukti transaksi internal</p></li>
-<p style="line-height: 2">(M) pada MDI berarti mandatory (penting).
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Kwitansi merupakan sebuah bukti transaksi tentang penerimaan uang atas pembayaran suatu barang ataupun yang lainnya. Kwitansi dibuat dan ditanda tangani oleh kedua pihak baik pihak yang menerima uang atapun juga pihak yang telah melakukan pembayaran. Biasanya kwitansi terdiri dari dua bagian, yakni bagian pertama dan kedua. Bagian pertama diberikan kapada pihak yang membayar.  Tujuannya sebagi bukti pencatatan pengeluaran uang. Dan bagian yang kedua (Sub atau bonggol kuitansi) di pengan oleh penjual. Tujuannya agar dapat dijadikan sebagai bukti pencatatan penerimaan uang.</p>
-Maksudnya, requirement tersebut harus ada dan tidak boleh dihilangkan pada saat membuat sistem baru. </p></div>
-<p style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Nota debet (debit memo)</p></li>
-(D)  pada MDI berarti desirable,
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Nota debet merupakan bukti transaksi tentang perhitungan atau pemberitahuan yang dikirim oleh sebuah perusahaan atau suatu badan usaha kepada konsumennya.  Nota debet membaeritahukan kepada konsumen bahwa akunnya telah didebet dengan jumlah tertentu. Penerina nota debet tersebut akan mencatat pada akun pihak pengirim nota yang terdapat pada sisi kredit.</p>
-Maksudnya requirement tersebut tidak terlalu penting dan boleh dihilangkan. Namun, jika requirement tersebut digunakan dalam pembentukan sistem maka akan membuat sistem tersebut lebih sempurna.</p>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">( I ) pada MDI berarti inessential,
-Maksudnya requirement tersebut bukanlah bagian sistem yang dibahas, tetapi bagian dari luar sistem. </p></div>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Nota kredit</p></li>
-<p style="line-height: 2">Tahap III </p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Nota kredit merupakan bukti transaksi tentang pemberitahuan atau perhitungan yang dikirim oleh sebuah perusahaan atau badan usaha kepada pelanggannya. Nota kredit di berikan kepada konsumen agar komsumen tersebut tahu bahwa akunnya telah dikredit dengan jumlah tertentu. Penerima nota kredit tersebut akan mencatat pada akun pihak pengirim nota yang terdapat pada sisi debet.</p>
-<p style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Merupakan hasil penyusutan elisitasi tahap II dengan cara mengeliminasi semua requirement dengan option I pada metode MDI. Selanjutnya semua requirement yang tersisa diklasifikasikan kembali melalui TOE, yaitu:</p>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Cek (cheque)</p></li>
-<p style="line-height: 2">T artinya teknikal, bagaimana tata cara atau teknik pembuatan requirement dalamsistem disusulkan.</p></div>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Cek merupakan bukti transaksi yang berbentuk surat perintah yang tidak bersyarat kepada suatu bank untuk membayar sejumlah uang dari seorang nasabah. Cek ditandatangani oleh pihak yang menjadi nasabah. Dan nasabah tersebut mempunyai simpanan pada bank tersebut dalam bentuk giro. Lembaran cek terdiri dari dua bagian, yakni bagian utama dan bagian bonggol. Lembar utama diserahkan kepada pihak lain sebagai alat pembayaran. struk/bonggol cek digunakan sebagai bukti tambahan transaksi yang disatukan dengan kuitansi bukti dari pembayaran.</p>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">O artinya operasional, bagaimana tata cara pengguna requirement dalam sistem akan dikembangkan.</p></div>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Bilyet giro</p></li>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Bilyet giro merupakan bukti transaksi yang berbentuk surat perintah dari nasabah kepada pihak bank agar memindah bukukan sejumlah uang dari rekeningnya ke rekening penerima. Pemilik tabungan telah menyebutkan nama penerima dalam bilyet giro pada bank yang sama ataupun pada bank yang lain. Penerima bilyet giro tak bisa menukarkannya dengan uang tunai kepada bank yang bersangkutan, Akan tetapi penerima tersebut dapat menyetorkan bilyet giro kepada bank sebagai tambahan simpanan pada rekeningnya.</p>
-<p style="line-height: 2">E artinya ekonomi, berapakah biaya yang diperlukan guna membanguan requirement didalam sistem.</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Rekening Koran</p></li>
-<p style="line-height: 2">Metode TOE tersebut dibagi kembali menjadi beberapa option, yaitu:</p></div>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Rekening koran merupakan suatu bukti transakasi tentang mutasi kas pada bank yang disusun oleh pihak bank untuk para nasabahnya. Rekening koran digunakan sebagai dasar penyesuaian pencatatan antara saldo kas menurut perusahaan, dan juga saldo kas menurut bank.</p>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">High (H) : Sulit untuk dikerjakan, karena teknik pembuatan dan pemakaiannya sulit serta biayanya mahal. Maka requirement tersebut harus di eliminasi.</p></div>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Bukti setoran bank</p></li>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Bukti setoran bank merupakan bukti transaksi setiap nasabah saat melakukan setoran bank. Nasabah harus mengisi slip setoran yang telah disediakan oleh bank terlebih dahulu. Tujuannya sebagai bukti bahwa nasabah tersebut benar-benar menyetorkan uang pada bank tersebut.</p>
-<p style="line-height: 2">Middle (M) : Mampu dikerjakan.</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Low (L) : Mudah dikerjakan.</p></div>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Final Draft Elisitasi</p></li>
-<p style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify>Final draft elisitasi merupakan hasil akhir yang dicapai dari suatu proses elisitasi yang dapat digunakan sebagai dasar pembuatan suatu sistem yang akan dikembangkan.</p>
 </ol>
-===Konsep Dasar Testing===
+====Definisi Teller====
-====Definisi Testing====
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Menurut Rosa dan Shalahuddin (2013:272)<ref name="Rosa, A.S. dan Shalahuddin, M. 2013">Rosa, A.S. dan Shalahuddin, M. 2013. Rekayasa Perangkat Lunak Terstruktur dan Berorientasi Objek. Bandung : Informatika.</ref>, “Pengujian perangkat lunak adalah sebuah elemen sebuah topik yang memiliki cakupan luas dan sering dikaitkan dengan verifikasi (verification) dan validasi (validation) (V&V)”.</p></div>
+<p style="line-height: 2">Teller Bank adalah seseorang yang bertugas melayani nasabah, calon nasabah, dan juga masyarakat umum dalam sebuah bank. Dan yang bertanggung jawab untuk menerima simpanan, mencairkan cek, dan memberikan jasa pelayanan perbankan lain kepada masyarakat Dalam konteks ini sejatinya bisa di katakan hampir semua teller bank memiliki peran yang sama baik itu di bank BUMN ataupun bank Swasta, jadi kasarnya seorang teller di bank BTN, BCA dan teller di bank Mandiri/BRI memiliki peran yang sama.</p></div>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Menurut Rizky  dalam Nina Rahayu (2014:41) <ref name="Rahayu,Nina.2014">Rahayu,Nina.2014. Perancangan Executive Informasion System (EIS) Dalam Bidang Penjualan Pada Karinda Café dan Resto.STMIK Raharja.Tangerang.</ref>“Testing adalah sebuah proses sebagai siklus hidup dan merupakan bagian dari proses rekayasaperangkat lunak secara terintegrasi demi memastikan kualitas dari perangkat lunak serta memenuhi kebutuhan teknis yang telah disepakati dari awal”.
+<p style="line-height: 2">Dalam sebuah Bank mungkin ada yang mengistilahkan Teller dengan sebutan Customer Care atau mungkin Customer Service atau CS, boleh saja di samakan karena pada dasarnya seorang Teller juga sebenarnya customer based dengan tugas umum yaitu melayani customer(nasabah). Untuk istilah lain mungkin hanya berbeda nama saja karena biasanya di sesuaikan dengan perusahaan bidang apa, untuk kasus penamaan posisi selain Teller cenderung menggunakan alternatif Customer Care, Customer Service, Staff Officer, Receptionist dan atau Front Office (tergantung jenis perusahaan jasa itu sendiri).</p></div>
-Dari kedua definisi di atas dapat disimpulkan bahwa pengujian sistem dalam hal ini sistem perangkat lunak merupakan sebuah proses dari tahapan pengembangan perangkat lunak untuk memastikan kualitas dari perangkat lunak tersebut yang secara umum terbagi dalam kategori verifikasi dan validasi.
-</p></div>
+===Konsep Dasar Database===
+====Definisi Database====
-===Teori Khusus===
-====Konsep Dasar XAMPP====
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Menurut Ginting (2013:11)<ref name="Ginting, Elizaandayni. 2013">Ginting, Elizaandayni. 2013. “Aplikasi Penjualan Berbasis Web (E-Commerce) Menggunakan Joomla Pada Mutiara Fashion”. Bandung: Universitas Widyatama.</ref>,  XAMPP adalah perangkat lunak gratis yang mendukung banyak sistem operasi dan merupakan kompilasi dari beberapa program. Fungsinya adalah sebagai server yang terdiri sendiri (localcost), yang terdiri atas program Apache HTTP Server, MySQL database, dan penterjemah bahasa yang ditulis dengan bahasa pemograman PHP dan Perl. Nama XAMPP merupakan singkatan dari X (empat sistem operasi apapun), Apache, MySQL, PHP dan Perl. Program ini tersedia dalam GNU General Public Lisensi dan bebas, merupakan web server yang mudah digunakan yang dapat melayani tampilam halaman web yang dinamis.</p></div>
+<p style="line-height: 2">Anhar (2010:45)<ref name="Anhar.2010>Anhar. 2010. “Panduan Menguasai PHP & MySQL Secara Otodidak”. Jakarta: Mediakita.</ref>, mengungkapkan bahwa database adalah sekumpulan tabel-tabel yang berisi data dan merupakan kumpulan dari field atau kolom. Struktur file yang menyusun sebuah database adalah Data Record dan Field.</p></div>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Menurut Kartini (2013:27-26)<ref name="Kartini, Budi UtamiFahnun dan Dewi Pratiwi. 2013">Kartini, Budi UtamiFahnun dan Dewi Pratiwi. 2013. Perancangan Sistem Informasi Pemesanan TiketKonser Musik Online Berbasis Lokasi. Yogyakarta: Prosiding Seminar NasionalTeknologi Informasi dan Multimedia (Semnasteknomedia) 2013. STMIK AMIKOMYogyakarta 19 Januari 2013.</ref>, “Xampp merupakan tool yang menyediakan paket perangkat lunak ke dalam satu buah paket”.
+<p style="line-height: 2">Menurut Winarno dkk (2011:56)<ref name="Wirarno dkk.2011>Winarno, Edy, dan Ali Zaki, SmitDev Community. 2011. "Mudah Membuat Website dan E-Commerce Dengan PHP Framework".</ref>, database adalah sebuah kebutuhan, dengan database programer dapat menyimpan dan mengambil data dengan mudah, database membuat sebuah aplikasi bisa berdaya guna dan menyimpan data dari user.</p></div>
-Berdasarkan pengertian diatas dapat disimpulkan Xampp merupakan tool paket perangkat lunak yang menggambungkan Apache, PHP, dan MySQL dalam satu paket aplikasi.</p></div>
-===Konsep Dasar Adobe Dreamweaver CS 5===
-====Definisi Adobe Dreamweaver CS5====
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Menurut Wahana Komputer dalam Selvy Eriani (2013)<ref name="Wahana Komputer. 2012">Wahana Komputer. 2012. Panduan Aplikatif dan Solusi (PAS) Mudah Membuat Portal Berita Online dengan PHP & MySQL. Yogyakarta: CV Andi Offset.</ref>, “Adobe Dreamweaver merupakan salah satu aplikasi yang dapat digunakan untuk melakukan perancangan design web secara visual atau aplikasi web editor."</p></div>
+<p style="line-height: 2">Hidayati dkk dalam Jurnal CCIT (2011:238), menjelaskan bahwa database adalah kumpulan fakta-fakta sebagai respresentasi dari dunia nyata yang saling berhubungan dan mempunyai arti tertentu. Database digunakan untuk menyimpan data agar data tersebut dapat dimanipulasi dengan mudah, terjamin keakuratannya, efisiensi dalam penyampaiannya, dan tentu saja dapat dengan mudah untuk diakses kembali.</p></div>
-===Konsep Dasar MySQL===
-====Definisi MySQL====
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Menurut Wahana Komputer (2012:13)<ref name="Wahana Komputer. 2012">Wahana Komputer. 2012. Panduan Aplikatif dan Solusi (PAS) Mudah Membuat Portal Berita Online dengan PHP & MySQL. Yogyakarta: CV Andi Offset.</ref>, “MySQL adalah aplikasi yang digunakan untuk membuat query dalam pembuatan database, table maupun manipulasi data”.</p></div>
+<p style="line-height: 2">Berdasarkan pendapat di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa, database adalah wadah atau tempat yang digunakan untuk menyimpan data yang disimpan secara sistematis pada suatu komputer sehingga mampu memenuhi kebutuhan informasi yang optimal.</p></div>
+====Komponen Database====
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Menurut Kadir (2013:15)<ref name="Kadir, Abdul. 2013">Kadir, Abdul. 2013. Pemograman Database MySQL untuk Pemula. Yogyakarta: MediaKom.</ref>, “MySQL adalah nama database server. Data base server adalah server yang berfungsi untuk menangani database. Database adalah suatu pengorganisasian data dengan tujuan memudahkan penyimpanan dan pengaksesan data. Dengan menggunakan MySQL, kita bisa menyimpan data dan kemudian data bisa diakses dengan cara mudah dan cepat.”
+<p style="line-height: 2">Menurut Anhar (2010:45)<ref name="Anhar. 2010."> PHP dan MySQL Secara Otodidak. Jakarta: Media Kita ef nam"Anhar.2010></ref>, database terbentuk dari beberapa komponen. Berikut adalah komponen-komponen pembentuk database sebagai berikut :</p></div>
-Berdasarkan definisi di atas, maka dapat disimpulkan MySQL adalah sebuah perangkat lunak yang digunakan untuk membuat database.</p></div>
+<ol>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Tabel adalah komponen paling utama dalam membuat website, pada saat pembuatan sebuah halaman web, tabel dijadikan sebagai media yang berfungsi sebagai kerangka untuk meletakkan komponen-komponen isi web. Selain sebagai kerangka kerja, tabel juga dijadikan sebagai media untuk merapihkan semua content (isi web) yang ada didalam halaman web. Jadi sebagai seorang web master atau designer web kita tidak akan dapat meninggalkan tabel, karena tabel dapat dikatakan sebuah komponen HTML yang diharuskan dalam pembuatan website.</p></li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Fields adalah sub bagian dari record. Record terdiri dari 2 fields, yaitu : fields nama user dan password.</p></li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Record adalah data yang isinya merupakan satu kesatuan seperti nama user dan password. Seperti keterangan yang mencakup nama user dan password dinamakan suatu record. Setiap record diberi nomor yang disebut nomor record (record number).</p></li>
+</ol>
+====Jenis Database yang Digunakan====
-====Kelebihan MySQL====
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Menurut Saputra (2012:8)<ref name="Saputra. Alhadi.2012">Saputra. Alhadi.2012. Kajian Kebutuhan Perangkat Lunak Untuk Pengembangan Sistem Informasi DanAplikasi Perangkat Lunak Buatan LAPAN Bandung.</ref>, beberapa kelebihan yang dimiliki MySQL adalah sebagai berikut:</p></div>
+<p style="line-height: 2">Adapun jenis-jenis database yang digunakan antara lain:</p></div>
+<ol>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">PHP</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Menurut Anhar (2010:3)<ref name="Anhar.2010">Anhar. 2010. PHP dan MySQL Secara Otodidak. Jakarta: Media Kita </ref>, PHP (Hypertext Preprocessor) adalah bahasa pemrograman web server-side yang bersifat open source. PHP merupakan script yang menyatu dengan HTML dan berada pada server (server side HTML embedded scripting). PHP adalah script yang digunakan untuk membuat halaman website yang dinamis. Dinamis berarti halaman yang akan ditampilkan dibuat saat halaman itu diminta oleh client. Mekanisme ini menyebabkan informasi yang diterima client selalu yang terbaru/up to date. Semua script PHP dieksekusi pada server dimana script tersebut dijalankan. PHP pertama kali dibuat oleh Rasmus Lerdorf, yang diberi nama FI (Form Interpreted) dan digunakan untuk mengelola form dari web. Pada perkembangannya, kode tersebut dirilis keumum sehingga mulai banyak dikembangkan oleh programmer diseluruh dunia.</p>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"><i>Web Server</i></p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Menurut Anhar (2010:4)<ref name="Anhar.2010">Anhar. 2010. PHP dan MySQL Secara Otodidak. Jakarta: Media Kita </ref>, web server adalah aplikasi yang berfungsi untuk melayani permintaan pemanggilan alamat dari pengguna melalui web browser. Dimana web server mengirimkan kembali informasi yang diminta tersebut melalui HTTP untuk ditampilkan ke layar monitor.</p>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">MySQL</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Kustiyahningsih (Lilian, 2011:34), menyatakan bahwa mysql adalah sebuah basis data yang mengandung satu atau jumlah tabel. Tabel terdiri atas sejumlah baris dan setiap baris mengandung satu atau sejumlah tabel. Tabel terdiri dari atas sejumlah baris dan setiap baris mengandung satu atau sejumlah tabel, sedangkan Raharjo (Lilian, 2011:34), menyatakan bahwa sql adalah bahasa standar yang digunakan untuk mengakses data di dalam database relasional. Setiap server database resional atau Relational Database Management System (RDBMS) mendukung SQL untuk mengatur dan mengolah datanya.</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">MySQL termasuk jenis RDBMS (Relational Database Management System), sedangkan RDBMS sendiri akan lebih banyak mengenal istilah seperti tabel, baris, dan kolom digunakan perintah-perintah di MySQL.</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Berikut perintah dasar database MySQL. Menurut Raharjo (Lilian, 2011:34), dalam menjalankan MySQL diperlukan berbagai perintah untuk membuat suatu database, berikut ini disebutkan beberapa perintah dasar dalam menggunakan MySQL. Untuk menjalankan MySQL pertama kali cukup dengan mengetikkan MySQL pada Command Prompt, perintah-perintahnya adalah sebagai berikut:</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">a. Menampilkan database: SHOW DATABASE.</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">b. Membuat database baru: CREATE DATABASE.</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">c. Memilih database yang akan digunakan: USE DATABASE.</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">d. Menampilkan tabel : SHOW TABLE.</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">e. Membuat tabel baru: CREATE TABEL tabel (field spesifikasi_field).</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">f. Menampilkan struktur tabel: SHOW COLUMNS FROM tabel atau DESCRIBE table.</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">g. Mengubah stuktur tabel: ALTER TABLE tabel jenis_Pengubahan.</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">h. Mengisikan data: INSERT INTO table (kolom 1) VALUES (data_kolom1); atau INSERT INTO table SET kolom1=data_kolom;.</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">i. Menampilkan data: SELECT kolom FROM tabel WHERE criteria ORDER BY kolom atau SELECT * FROM table.</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">j. Mengubah data: UPDATE tabel SET kolom=pengubahan_data WHERE kriteria.</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">k. Menampilkan data dengan kriteria tertentu: SELECT kolom1, FROM table WHERE kriteria.</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">l. Menghapus data : DELETE FROM tabel WHERE kriteria;</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">m. Menghapus tabel: DROP table.</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">n. Menghapus database: DROP database;</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">o. Keluar dari MySQL: QUIT; atau EXIT.</p>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">XAMPP</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Puspitasari (2011:1), berpendapat bahwa XAMPP adalah sebuah software web server apache yang didalamnya sudah tersedia database server mysql dan support php programming. XAMPP merupakan software yang mudah digunakan gratis dan mendukung instalasi di linux dan windows. Keuntungan lainya adalah cuma menginstal satu kali sudah tersedia apache web server, mysql database server, php support (php4 dan php5) dan beberapa modul lainnya.</p>
+</ol>
+===Konsep Dasar Dreamweaver===
+====Definisi Dreamweaver====
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2">Menurut Madcoms (2010:1), dreamweaver merupakan software aplikasi yang digunakan sebagai HTML editor profesional untuk mendesain web secara visual. Aplikasi ini juga yang biasa dikenal dengan istilah WYSIWYG (What You See It What You Get), yang intinya tidak harus berurusan dengan tag-tag HTML untuk membuat situs, sedangkan Maryono dan Bambang (2012:136-145), dreamweaver is an HTML authoring (tool maker based web page HTML to create or edit a variety of programming code web quickly) and can be used in the management of a website (in terms of developing), and can be used as a tool to integrate web design created with HTML also perform coding scripting language for web programming in making the web more dynamic, yang artinya dreamweaver adalah sebuah HTML authoring (tool pembuat halaman web berbasis HTML untuk membuat atau mengedit berbagai kode pemrograman web secara cepat) dan dapat digunakan dalam manajemen sebuah website (dari sisi developing), serta dapat digunakan sebagai tool untuk memadukan desain web yang dibuat dengan HTML juga melakukan coding scripting bahasa pemrograman web dalam membuat web menjadi lebih dinamis. Sementara itu, Prasetio (2012:96), mengemukakan dreamweaver sebuah tools untuk membantu kita menuliskan kita menuliskan kode HTML secara visual.</p></div>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2">Berdasarkan definisi di atas, maka dapat disimpulkan dreamweaver adalah suatu aplikasi yang digunakan dalam membangun atau membuat sebuah web.</p></div>
+====Ruang Kerja Dasar Dreamweaver CS6====
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2">Menurut Madcoms (2010:11), untuk memahami elemen ruang kerja Dreamweaver CS6, bukanlah sebuah file HTML baru dalam Dreamweaver CS6. Setelah Dreamweaver CS6 berhasil dijalankan, pilih file baru (create new) tipe HTML di dalam kotak dialog New Document yang tampil. Ruang kerja dasar Dreamweaver CS6,</p></div>
 <ol>
 <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Bersifat open source, yang memiliki kemampuan untuk dapat dikembangkan lagi.</p></li>
+<p style="line-height: 2">Application Bar, berada di bagian paling atas jendela aplikasi Dreamweaver CS6. Baris ini berisi tombol workspace (workspace switcher), CS Live, menu, dan aplikasi lainnya.</p></li>
 <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Menggunakan bahasa SQL (Structure Query Language), yang merupakan standar bahasa dunia dalam pengolahan data.</p></li>
+<p style="line-height: 2">Toolbar Document, berisi tombol-tombol yang digunakan untuk mengubah tampilan jendela dokumen, sebagai contoh tampilan design atau tampilan code. Juga dapat digunakan untuk operasi-operasi umum, misalnya untuk melihat hasil sementara halaman web pada jendela browser.</p></li>
 <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Super performance dan realible, tidak bias diragukan, pemrosesan database-nya sangat cepat dan stabil.</p></li>
+<p style="line-height: 2">Jendela Dokumen, adalah lembar kerja tempat membuat dan mengedit design halaman web.</p></li>
 <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Sangat mudah dipelajari (easy of use).</p></li>
+<p style="line-height: 2">Workspace Switcher, digunakan untuk mengubah tampilan ruang kerja Dreamweaver CS5. Sebagai contoh mengubah tampilan menjadi tampilan classic, yaitu tampilan ruang kerja dreamweaver versi sebelumnya.</p></li>
 <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Memiliki dukungan support (group) pengguna MySQL.</p></li>
+<p style="line-height: 2">Panel Groups, adalah kumpulan panel yang saling berkaitan, panel-panel ini dikelompokan pada judul-judul tertentu berdasarkan fungsinya. Panel ini digunakan untuk memonitor dan memodifikasi pekerjaan. Secara default, panel group berisi panel Adobe BrowserLab, Adobe Bussiness Catalyst, Insert, CSS Styles, Asset, AP Element, dan Files.</p></li>
 <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Mampu lintas Platform, dapat berjalan di berbagai sistem operasi.</p></li>
+<p style="line-height: 2">Tag Selector, diletakkan di bagian bawah jendela dokumen, satu baris dengan status bar. Bagian ini menampilkan hirarki pekerjaan yang sedang terpilih pada jendela dokumen, dapat juga digunakan untuk memilih objek pada jendela design berdasarkan jenis atau kategori objek tersebut. Tag selector juga menampilkan informasi format dari bagian yang sedang aktif pada lebar kerja design.</p></li>
 <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Multiuser, dimana MySQL dapat digunakan oleh beberapa user dalam waktu yang bersamaan tanpa mengalami konflik.</p></li></ol>
+<p style="line-height: 2">Property Inspector, digunakan untuk melihat dan mengubah berbagai properti objek atau teks pada jendela design. Properti untuk satu objek dengan objek lainnya selalu berbeda-beda. Jendela ini tidak dapat diuraikan pada tampilan jendela code.</p></li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+<p style="line-height: 2">Toolbar Standart, baris toolbar ini berisi tombol-tombol yang mewakili perintah pada menu file dan edit, diantaranya perintah new, open, save, save all, cut, copy, paste, undo, dan redo.</p></li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+<p style="line-height: 2">Toolbar Style Rendering, secara default disembunyikan. Toolbar ini berisi tombol-tombol untuk menampilkan design dalam media berbeda. Selain itu juga digunakan untuk mengaktifkan dan menonaktifkan style CSS.</p></li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+<p style="line-height: 2">Toolbar Coding, berisi tombol-tombol yang digunakan untuk melakukan operasi kode-kode standar. Toolbar ini hanya tampil pada jendela code.</p></li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+<p style="line-height: 2">Toolbar Browser Navigation, toolbar ini adalah toolbar baru yang ada di dalam Dreamweaver CS6, dan letaknya tepat berada di atas jendela dokumen. Toolbar ini berisi tombol-tombol yang digunakan sebagai navigasi di dalam browser.</p></li>
+</ol>
+===Konsep Dasar Internet===
+====Sejarah Internet====
-====Konsep Dasar PHP====
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Menurut Agus Saputra dkk (2013:2)<ref name= "Saputra, Agus, Feni Agustin, CV ASFA Solusion. 2013">Saputra, Agus, Feni Agustin, CV ASFA Solusion. 2013 “Menyelesaikan Website 12 Juta Secara Proesional”.Jakarta: PT Alex Media Komutindo.</ref>, “PHP memiliki kepanjangan PHP Hypertext Preprosesor, merupakan suatu bahasa pemrograman yang difungsikan untuk membangun suatu website dinamis”.
+<p style="line-height: 2">Menurut Simarmata (2010:50), internet pertama kali digunakan sebagai proyek penelitian yang ditemukan oleh Advance Research Project Agency (ARPA) dan Departement Of Defence (DOD) di Amerika Serikat. Pada dasarnya Internet digunakan untuk menghubungkan komputer. Versi yang pertama disebut ARPANET. Pada tahun 1972, ARPA berubah menjadi DARPA dengan tetap mempromosikan proyek ARPANET. Pengembangan internet dengan jenis peralatan yang berbeda, tetapi bisa saling berhubungan satu sama lain merupakan tantangan yang besar pada saat itu. Pada tahun 1973-1974, peneliti merancang sebuah transmission control protocol/internet protocol (TPC/IP). Pada awalnya TPC/IP dimaksudkan untuk menyediakan dukungan untuk kebutuhan berikut:</p></div>
-Menurut Madcoms (2013:309), “PHP adalah sebuah bahasa scripting yang terpasang pada HTML”.
+<ol>
-Berdasarkan definisi di atas, maka dapat disimpulkan PHP adalah bahasa pemograman yang digunakan secara luas untuk penanganan pembuatan situs web.</p></div>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-====Konsep Dasar PhpMyAdmin====
+<p style="line-height: 2">Interoperabilitas antar sistem heterogen</p></li>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Menurut Prasetio (2012:53)<ref name= "Prasetio, Imam. 2013">Prasetio, Imam. 2013. Pengenalan Monitoring Jaringan Komputer. Diambil dari http://ilmukomputer.</ref>, “PhpMyadmin merupakan tools berbasis web yang berguna untuk mengelola database MySQL”.
+<p style="line-height: 2">Komunikasi end to end berbagai jaringan berbeda</p></li>
-Berdasarkan beberapa pendapat yang dikemukakan di atas, maka dapat disimpulkan PhpMyAdmin adalah sebuah software berbasis web yang dapat digunakan untuk mengelola database MySQL secara mudah dalam bentuk GUI (Graphical User Interface).</p></div>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+<p style="line-height: 2">Operasi otomatis dan sempurna di dalam menghadapi terjadinya kegagalan hubungan data</p></li>
+</ol>
-===Konsep Dasar Analisa SWOT===
-====Definisi Analisa SWOT====
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Menurut Fahmi (2013:252)<ref name= "Fahmi, Irham. 2013">Fahmi, Irham. 2013. Manajemen Strategis Teori dan Aplikasi. Bandung: CV. Alfabeta.</ref>, “SWOT adalah singkatan dari strengths (kekuatan), weaknesses (kelemahan), opportunities (peluang) dan threats (ancaman), dimana SWOT ini dijadikan sebagai suatu model dalam menganalisis suatu organisasi yang berorientasi profit dengan tujuan utama untuk mengetahui keadaan organisasi tersebut secara lebih komprehensif”.</p></div>
+<p style="line-height: 2">Pada saat itu, aplikasi yang digunakan masih sangat sederhana dari pada yang digunakan saat ini. Aplikasi yang paling banyak yang digunakan mungkin adalah Telnet untuk login remote dan FTP untuk perpindahan file dan e-mail.</p></div>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2">Pada awal tahun 1980-an, ARPANET dipecah menjadi dua bagian, yaitu MILNET dan APRANET karena pertimbangan keamanan. Pihak militer berjalan terus dengan MILNET, sedangkan penelitian, pengembangan dan sektor lain tetap memakai ARPANET. Pada pertengahan tahun 1980-an, National Science Foundation (NSF) di Washington, D.C. mendistribusikan teknologi internet kepada beberapa universitas. Selanjutnya internetpun mulai menyebar diseluruh dunia.</p></div>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2">Pada tahun 1990, DOD memutuskan untuk membubarkan ARPANET dan menggantikannya dengan pendukung (backbone) NSFNET, bekerja sama denganagen jaringan lain. Hal inilah yang kemudian yang kemudian menjadi prinsip pendukung jaringan internet.</p></div>
+====Definisi Internet====
-====Tujuan Analisa SWOT====
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Menurut Rangkuti (2011:197), tujuan analisa SWOT yaitu membandingkan antara faktor eksternal peluang dan ancaman dengan faktor internal kekuatan dan kelemahan sehingga dari analisis tersebut dapat diambil suatu keputusan strategis suatu organisasi.</p></div>
+<p style="line-height: 2">Definisi internet menurut Simarmata (2010:47), merupakan kelompok atau kumpulan dari jutaan komputer. Penggunaan internet memungkinkan kita untuk mendapatkan informasi dari komputer yang ada di dalam kelompok tersebut dengan asumsi bahwa pemilik komputer memberikan izin akses. Untuk mendapatkan sebuah informasi, sekumpulan protokol harus digunakan, yaitu sekumpulan aturan yang menetapkan bagaimana suatu informasi dapat dikirim dan diterima.</p></div>
-===Konsep Dasar Analisa PIECES===
+===Konsep Dasar HTML dan HTTP===
-====Definisi Analisa PIECES====
+====Definisi HTML====
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Rahmat Taufiq, S.Kom., M.Kom (2013:154)<ref name= "Taufiq,Rohmat. 2013">Taufiq,Rohmat. 2013. “Sistem Informasi Manajemen”.Yogyakarta:Graha Ilmu .</ref>, Analisa Pieces merupakan analisa yang melihat sistem dari performance, Information, Economic, Control, Efficiency dan Service. Istilah PIECES yang setiap hurufnya bisa di terjemahkan menjadi berikut :</p></div>
+<p style="line-height: 2">Menurut Simarmata (2010:52), HTML adalah bahasa markup untuk menyebaran informasi pada web. Ketika merancang HTML, ide ini diambil dari Standart Generalized Markup Language (SGML). SGML adalah cara yang terstandarisasi dari pengorganisasian dan informasi yang terstruktur di dalam dokumen atau sekumpulan dokumen. Walaupun HTML tidak dengan mudah dapat dipahami kebanyakan orang, ketika diterbitkan penggunaanya menjadi jelas.</p></div>
-<p style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2>P: Kebutuhan Mengkoreksi atau memperbaiki performance / performa.</p>
-<p style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2>I: Kebutuhan Mengkoreksi atau memperbaiki Information / Informasi (dan data).</p>
+====Definisi HTTP====
-<p style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2>E: Kebutuhan Mengkoreksi atau memperbaiki Economic / ekonomi, mengendalikan biaya dan meningkatkan keuntungan.</p>
-<p style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2>C: Kebutuhan Mengkoreksi atau memperbaiki Control atau keamanan.</p>
-<p style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2>E: Kebutuhan Mengkoreksi atau memperbaiki Efficiency / efisien orang dan proses.</p>
-<p style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2>S: Kebutuhan Mengkoreksi atau memperbaiki services / layanan ke pelanggan, pemasok, rekan kerja, karyawan dan lain-lain.</p>
-===Konsep Dasar UML===
-====Definisi UML====
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Menurut Satzinger, et al (2012:46)<ref name= "Satzinger,J.W et al. 2012">Satzinger,J.W et al. 2012. System Analysis And Design in A Changing World (7th edition). Boston, MA( USA) : Cengage Learning. ISBN-10: 1305117204.</ref>, ”UML is the standard set of model constructs and notations defined by the Object Management Group (OMG), a standards organization for system development”, yang terjemahannya adalah UML merupakan kumpulan model standar konstruksi dan notasi yang didefinisikan oleh Object Management Group (OMG), sebuah standar organisasi untuk pengembangan sistem.</p></div>
+<p style="line-height: 2">Simarmata (2010:52), mendefinisikan HTTP adalah komponen sentral lainnya dari proyek awal di CERN. HTTP adalah protokol komunikasi stateless yang berbasiskan TPC yang awalnya digunakan untuk mengambil kembali file-file HTML dari server web ketika dirancang pada tahun 1991. Versi 1.1 (ditetapkan di RFC2616) telah mengalami peningkatan. Versi ini mengizinkan client dan server menggunakan banyak header untuk menyampaikan status informasi dan deksripsi agen pengguna dan bertindak sebagai alat yang bersifat elementer untuk autentikasi pengguna. Versi awal yang diciptakan pada tahun1991, diacu sebagai HTTP versi 0.9 adalah protokol yang sederhana untuk komunikasi antara client dan server. Kebanyakan versi yang sekarang ini ada berasal dari protokol HTTP versi 1.1.</p></div>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Menurut Shelly dan Rosenblat (2012:151)<ref name= "Shelly, Gary B., and Harry J. Rosenblatt. (2012)">Shelly, Gary B., and Harry J. Rosenblatt. (2012). Systems Analysis and Design Nineth Edition. United States of America: Course Technology.</ref>, “UML (Unified Modeling Language) adalah representasi visual yang mewakili interaksi antara pengguna dan sistem informasi dalam UML”.</p></div>
+<p style="line-height: 2">HTML dan HTTP telah dikembangkan lebih lanjut sejak pertama kali keduanya diusulkan. World Wide Web Consortium (W3C) pada awal Oktober 1994 dan temuan tim Berners-Lee telah menyatu dan memimpin evolusi teknik dari web. Sekarang ini, W3C Mempunyai anggota lebih dari 500 organisasi. Microsoft, IBM dan Ericsson adalah beberapa diantaranya menjadi anggota W3C.</p></div>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2">Menurut survei Natcraf, pada awal Oktober 2008 jumlah web mencapai angka 182.226.259 diseluruh dunia. Ada pertambahan 7,2 juta dari bulan sebelumnya. Jumlah tersebut sangat fantastis. Salah satu penyebabnya adalah kemunculan blogging on-line dan komunitas web.</p></div>
-====Relasi pada Diagram-diagram UML====
+===Konsep Dasar Website===
+====Definisi Website====
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Menurut Alviyanto (2014:43)<ref name= "Alviyanto, Fransiskus Eferdy. 2014">Alviyanto, Fransiskus Eferdy. 2014. Perancangan Website Dosen Jurusan Sistem Informasi pada STMIK Raharja. Skripsi. Tangerang : STMIK Raharja.</ref>, ada 4 (empat) macam relationship dalam Unified Modeling Language (UML), yaitu :</p></div>
+<p style="line-height: 2">Menurut Arief (2011:7)<ref name="Arief.2011">Arief. 2011. PHP dan MySQL. Jakarta: Media Kita</ref> , web adalah salah satu aplikasi yang berisikan dokumen-dokumen multimedia (teks, gambar, suara, animasi, video) didalamnya yang menggunakan protokol HTTP (hypertext transfer protocol) dan untuk mengaksesnya menggunakan perangkat lunak yang disebut browser, sedangkan Murad dkk (2013:49)<ref name="Murad dkk.2013>Murad Dina Fitria, Nia Kusniawati, Muhamad Hariyanto. 2013. Aplikasi Intelligence Website Untuk Penunjang Laporan PAUD Pada Himpaudi Kota Tangerang. Jurnal CCIT. Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja. Vol. 7, No. 1, September 2013. Tangerang</ref> website adalah sistem dengan informasi yang disajikan dalam bentuk teks, gambar, suara dan lainnya yang tersimpan dalam sebuah server web internet yang disajikan dalam bentuk hypertext, sementara itu menurut Sibero (2011:11), website adalah suatu sistem yang berkaitan dengan dokumen digunakan sebagai media untuk menampilkan teks, gambar, multimedia dan lainnya pada jaringan internet.</p></div>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2">Dari beberapa pendapat di atas, dapat ditarik kesimpulan bahwa website adalah sebuah aplikasi yang menyajikan informasi dalam bentuk format data seperti text, image, bahkan video dan dapat diakses menggunakan berbagai aplikasi client sehingga memungkinkan penyajian informasi yang lebih menarik dan dinamis dengan pengelolaan yang terorganisasi.</p></div>
+====Jenis-jenis Website====
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2">Menurut Arief (2011:8)<ref name="Arief.2011>Arief. 2011. PHP dan MySQL. Jakarta: Media Kita</ref>, ditinjau dari aspek content atau isi, web dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu : web statis dan web dinamis. Selain dari sisi content atau isi, web statis dan web dinamis dapat dilihat dari aspek teknologi yang digunakan untuk membuat jenis web tersebut. Adapun jenis-jenis web :</p></div>
 <ol>
 <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Kebergantungan</p></li>
+<p style="line-height: 2">Web statis adalah web yang isinya atau content tidak berubah-ubah. Maksudnya adalah isi dari dokumen web tersebut tidak dapat diubah secara cepat dan mudah. Ini karena teknologi yang digunakan untuk membuat dokumen web ini tidak memungkinkan dilakukan perubahan isi atau data. Teknologi yang digunakan untuk web statis adalah jenis client side scripting seperti HTML, Cascading Style Sheet (CSS). Perubahan isi atau data halaman web statis hanya dapat dilakukan dengan cara mengubah langsung isinya pada file mentah web tersebut.</p></li>
-<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Merupakan hubungan dimana perubahan yang terjadi pada suatu elemen mandiri(independent) akan mempengaruhi elemen yang bergantung padanya yaitu elemen yang tidak mandiri(dependent).</p>
 <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Asosiasi</p></li>
+<p style="line-height: 2">Web dinamis adalah jenis web yang content atau isinya dapat berubah-ubah setiap saat. Web yang banyak menampilkan animasi flash belum tentu termasuk web dinamis karena dinamis atau berubah-ubah isinya tidak sama dengan animasi. Untuk melakukan perubahan data, user cukup mengubahnya langsung secara online di internet melalui halaman control panel atau administrasi yang biasanya telah disediakan untuk user administrator sepanjang user tersebut memiliki hak akses yang sesuai.</p></li>
-<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Merupakan apa yang menghubungkan antara objek satu dengan objek lainnya dan bagaimana hubungan suatu objek dengan yang lainnya. Asosiasi adalah agregasi yang menampilkan hubungan suatu objek dengan bagian-bagiannya.</p>
+</ol>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Generalisasi</p></li>
-<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Merupakan hubungan dimana objek anak(descendent) berbagi perilaku dan struktur data dari objek yang ada di atasnya atau objek induk(ancestor). Arah dari atas ke bawah dari objek induk ke objek anak dinamakan spesialisasi, sedangkan arah berlawanan sebaliknya dari arah bawah ke atas dinamakan generalisasi.</p>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Realisasi</p></li>
-<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Merupakan operasi yang benar-benar dilakukan oleh suatu objek.</p></ol>
+===Konsep Dasar Testing===
+====Definisi Testing====
-====Jenis-jenis Diagram (UML) Unified Modelling Language====
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Menurut Widodo (2011:10), Berikut ini adalah definisi mengenai 9 diagram UML:</p></div>
+<p style="line-height: 2">Rizky (2011:237), mendefinisikan testing adalah sebuah proses siklus hidup dan merupakan bagian dari proses rekayasa perangkat lunak secara terintegrasi demi memastikan kualitas dari perangkat lunak secara terpenuhi kebutuhan teknis yang telah disepakati dari awal.</p></div>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2">Detail tahapan yang harus dilampaui dalam kaitan kebutuhan perangkat lunak dari sudut pandang testing perangkat lunak adalah :</p></div>
+<ol>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Verifikasi</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Verifikasi adalah proses pemeriksaan untuk memastikan bahwa perangkat lunak telah menjalankan apa yang harus dilakukan dari kesepakatan awal antara pengembang perangkat lunak dan pengguna.</p>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Validasi</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Validasi adalah sebuah proses yang melakukan konfirmasi bahwa perangkat lunak dapat dieksekusi secara baik.</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Definisi dari standar yang harus dipenuhi oleh kebutuhan perangkat lunak adalah pembebasan perangkat lunak dari failure, fault dan error serta incident dijelaskan dalam detail berikut :</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">a. Failure adalah kegagalan perangkat lunak dalam melakukan proses yang seharusnya menjadi kebutuhan perangkat lunak tesebut.</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">b. Fault adalah akar permasalahan dari kegagalan sebuah perangkat lunak.</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">c. Error adalah akibat dari adanya fault atau kerusakan yang kemudian dipicu oleh prilaku pengguna.</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">d. Incident atau kecelakaan merupakan hasil akhir yang terjadi akibat dari error yang berkelanjutan dan tidak diperbaiki atau tidak terdeteksi dalam proses pengembangan perangkat lunak.</p>
+</ol>
+====Acuan dan Pengukuran Testing====
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2">Risky (2011:256), mengungkapkan acuan testing adalah satuan pengukuran secara kuantatif dari proses testing yang dijalanlan, sedangkan pengukuran testing adalah aktivitas untuk menentukan keluaran testing berdasarkan acuan yang telah ditetapkan dalam proses testing.</p></div>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2">Banyak pendapat yang menyatakan tentang panduan membuat acuan dalam proses testing perangkat lunak, meski demikian dari sekian banyak pendapat tersebut ada beberapa pedoman yang dapat digunakan dalam penentuan acuan testing antara lain :</p></div>
 <ol>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Waktu</p></li>
-<p style="line-height: 2">Class Diagram</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Dalam hal acuan waktu, harus disepakati bersama satuan yang akan digunakan. Apakah akan menggunakan satuan dalam hitungan tahun, bulan, atau hari dari jadwal penyelesaian perangkat lunak yang ada.</p>
-<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Menurut Sunguk Lee, International Journal of  Database Theaory and Application Vol 5 No.1, “Class diagram is the static structures of a computer application or a database station are shown in a class diagram. It also shows how the different entities (people, things, and data) relate to each other.”</p>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Biaya</p></li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Dalam testing juga penting untuk ditetapkan acuan biaya yang akan digunakan. Acuan umum ini didasarkan pada anggaran yang telah ditetapkan dan kemudian diperiksa kembali dengan biaya yang telah dikeluarkan selama pembuatan perangkat lunak.</p>
-<p style="line-height: 2">Package Diagram</p></li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Kinerja Testing</p></li>
-<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Bersifat statis. Diagram ini memperlihatkan kumpulan kelas-kelas, merupakan bagian dari diagram komponen.</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Yang dimaksud dengan kinerja testing adalah efektivitas dan efiensi dalam pelaksanaan testing. Efektifitas dalam konteks ini dapat diartikan sebagai pencapaian tujuan dari proses testing. Apakah proses testing telah berjalan sebagaimana mestinya, demi mencapai pemenuhan kualitas serta kebutuhan perangkat lunak, atau hanya demi mencari kesalahan sehingga menjatuhkan tim pengembang perangkat lunak.</p>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Kerusakan</p></li>
-<p style="line-height: 2">Use Case Diagram</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Seperti yang telah dijelaskan di sub bab sebelumnya, bahwa proses testing tidak hanya berupa proses untuk mencari kesalahan maupun kerusakan di dalam sebuah perangkat lunak. Tetapi lebih sebagai upaya bersama untuk mencapai kualitas sebuah perangkat lunak. Meski demikian, kerusakan yang ditemukan pada saat proses testing tetap menjadi acuan dari pelaksanaan testing tersebut. Hanya pada saat sebuah kerusakan ditemukan, maka harus diklasifikasikan terlebih dahulu agar tidak terkesan bahwa proses testing berjalan subyektif.</p>
-<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Bersifat statis. Diagram ini memperlihatkan himpnan use case dan aktor- aktor (suatu jenis khusus dari kelas).</p>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Tipe dan Teknik Testing</p></li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Menurut Rizky (2011:259), tipe testing lebih berkonsentrasi terhadap aspek dari perangkat lunak yang akan dikenai proses testing. Teknik testing merupakan metode yang digunakan dalam melakukan testing untuk bagian tertentu dari perangkat lunak. Secara teoritis, testing dapat dilakukan dengan berbagai jenis tipe dan teknik. Namun secara garis besar, terdapat dua jenis tipe testing yang paling umum digunakan di dalam lingkup rekayasa perangkat lunak. Dua jenis tersebut adalah white box dan black box testing.</p>
-<p style="line-height: 2">Sequence Diagram</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">a. White Box Testing</p>
-<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Bersifat dinamis. Diagram urutan adalah diagram interaksi yang menekankan pada pengiriman pesan dalam waktu tertentu.</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Rizky (2011:262), menyatakan bahwa white box testing secara umum merupakan jenis testing yang lebih berkonsentrasi terhadap "isi" dari perangkat lunak itu sendiri. Jenis ini lebih banyak berkonsentrasi kepada source code dari perangkat lunak yang dibuat. Beberapa teknik yang terdapat dalam jenis white box testing adalah :</p>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">1) Decision (Branch) Coverage</p>
-<p style="line-height: 2">Communication Diagram</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Sesuai dengan namanya, teknik testing ini fokus terhadap hasil dari tiap skenario yang dijalankan terhadap bagian perangkat lunak yang mengandung percabangan (if...then...else).</p>
-<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Bersifat dinamis. Diagram sebagai pengganti diagram kolaborasi UML 1.4 yang menekankan organisasi struktural dari objek- objek yang menerima serta mengirim pesan.</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">2) Condition Coverage</p>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">3) Path Analysis</p>
-<p style="line-height: 2">State Chart Diagram</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Merupakan teknik testing yang berusaha menjalankan kondisi yang ada dalam perangkat lunak serta berusaha mengoreksi apakah kondisi yang dijalankan telah sesuai dengan alur diagram yang terdapat dalam proses perancangan.</p>
-<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Bersifat dinamis. Diagram status memperlihatkan keadaan- keadaan pada sistem, memuat status (state), transisi, kejadian serta aktifitas.</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">4) Executive Time</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Pada teknik ini, perangkat lunak berusaha dijalankan atau dieksekusi kemudian dilakukan pengukuran waktu pada saat input dimasukkan hingga output dikeluarkan. Waktu eksekusi yang dihasilkan kemudian dijadikan bahan evaluasi dan dianalisa lebih lanjut untuk melihat apakah perangkat lunak telah berjalan sesuai dengan kondisi yang dimaksud oleh tester.</p>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">5) Algorithm Analysis</p>
-<p style="line-height: 2">Activity Diagram</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Teknik ini umumnya jarang dilakukan jika perangkat lunak yang dibuat berjenis sistem informasi. Sebab teknik ini membutuhkan kemampuan matematis yang cukup tinggi dari para tester, karena di dalamnya berusaha melakukan analisa terhadap algoritma yang diimplementasikan pada perangkat lunak tersebut.</p>
-<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Bersifat dinamis. Diagram aktivitas adalah tipe khusus dari diagram status yang memeperlihatkan aliran dari suatu aktivitas ke aktivitas lainnya dalam suatu sistem.</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">b. Black Box Testing</p>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Menurut Nidra dan Dondeti dalam International Journal of Embedded Systems and Applications (2012), black box testing is a test in which testers only need to know what to do system without knowing how the system worked, artinya pengujian black box merupakan pengujian yang dimana penguji hanya perlu mengetahui apa yang harus dilakukan sistem tanpa mengetahui bagaimana sistem tersebut berjalan, sedangkan menurut Rizky (2011:265), definisi black box testing adalah sebagai berikut : black box testing adalah tipe testing yang memperlakukan perangkat lunak yang tidak diketahui kinerja internalnya. Sehingga para tester memandang perangkat lunak seperti layaknya sebuah "kotak hitam" yang tidak penting dilihat isinya, tapi cukup dikenai proses testing di bagian luar. Beberapa keuntungan yang diperoleh dari jenis testing ini antara lain :</p>
-<p style="line-height: 2">Component Diagram</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">1) Anggota tim tester tidak harus dari seseorang yang memiliki kemampuan teknis di bidang pemrograman.</p>
-<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Bersifat statis. Diagram komponen ini memperlihatkan organisasi kebergantungan sistem/ perangkat lunak pada komponen- komponen yang telah ada sebelumnya.</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">2) Kesalahan dari perangkat lunak atau pun bug sering kali ditemukan oleh komponen tester yang berasal dari pengguna.</p>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">3) Hasil dari black box testing dapat memperjelaskan kontradiksi ataupun kerancuan yang mungkin ditimbulkan dari eksekusi perangkat lunak.</p>
-<p style="line-height: 2">Deployment Diagram</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">4) Proses testing dapat dilakukan lebih cepat dibandingkan white box testing.</p>
-<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Bersifat statis. Diagram ini memperlihatkan konfigurasi saat aplikasi dijalankan (run-time).</p></ol>
+</ol>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2">Beberapa teknik testing yang tergolong dalam tipe ini antara lain :</p></div>
+<ol>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"><i>Equivalence Partitioning</i></p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Pada teknik ini, tiap inputan data dikelompokan ke dalam grup tertentu, yang kemudian dibandingkan outputnya.</p>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"><i>Boundary Value Analysis</i></p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Merupakan teknik yang sangat umum digunakan pada saat awal sebuah perangkat lunak selesai dikerjakan. Pada teknik ini, dilakukan inputan yang melebihi dari batasan sebuah data. Sebagai contoh, untuk sebuah inputan harga barang, maka dapat dilakukan testing dengan menggunakan angka negatif (yang tidak diperbolehkan dalam sebuah harga). Jika perangkat lunak berhasil mengatasi inputan yang salah tersebut, maka dapat dikatakan teknik ini telah selesai dikatakan.</p>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"><i>Cause Effect Graph</i></p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Dalam teknik ini, dilakukan proses testing yang menghubungkan sebab dari sebuah inputan dan akibatnya pada output yang dihasilkan. Sebagai contoh, pada sebuah inputan nilai siswa, jika diinputkan angka 100, maka output nilai huruf seharusnya adalah A. Tetapi bisa dilakukan testing, apakah output nilai huruf yang dikeluarkan jika ternyata inputan nilai adalah 67.5.</p>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"><i>Random Data Selection</i></p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Seperti namanya, teknik ini berusaha melakukan proses inputan data dengan menggunakan nilai acak. Dari hasil inputan tersebut kemudian disebut sebuah tabel yang menyatakan validasi dari output yang dihasilkan.</p>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"><i>Feature Test</i></p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Pada teknik ini, dilakukan proses testing terhadap spesifikasi dari perangkat lunak yang telah selesai dikerjakan. Misalkan, pada perangkat lunak sistem informasi akademik. Dapat dicek dengan fitur untuk melakukan entry nilai telah tersedia, begitu dengan fitur entry data siswa maupun entry data guru yang akan melakukan entry nilai.</p>
+</ol>
-===Konsep Dasar Pelayanan Publik===
+===Konsep Dasar Elisitasi===
-====Definisi Pelayanan Publik====
+====Definisi Elisitasi====
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Menurut Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 63/KEP/M.PAN/7/2003, Pelayanan Publik adalah segala kegiatan pelayanan yang dilaksanakan oleh penyelenggara pelayanan public sebagai upaya pemenuhan kebutuhan penerima pelayanan maupun pelaksanaan ketentuan peraturan perundang-undangan.
+<p style="line-height: 2">Adi Nugroho (2010:10)<ref name="Nugroho Adi.2010>Nugroho, Adi. 2010. “Rekayasa Perangkat Lunak Menggunakan UML dan Java”.Yogyakarta: Andi Offset</ref>, berpendapat bahwa akuisisi informasi dari seseorang atau kelompok dengan cara yang tidak mengungkapkan maksud dari wawancara atau percakapan. Sebuah teknik pengumpulan intelijen sumber manusia, umumnya terbuka, sedangkan Suryo Guritno dan dkk dalam jurnal CCIT (2011:302) berpendapat bahwa elisitasi (elicitation) berisi usulan rancangan sistem baru yang diinginkan oleh pihak manajemen terkait dan disanggupi oleh penulis untuk dieksekusi, selain itu Hidayati dan Rahardja (2011:302), menjelaskan bahwa elisitasi merupakan rancangan yang dibuat berdasarkan sistem baru yang diinginkan pihak manajemen terkait dan disanggupi oleh penulis untuk dieksekusi.</p></div>
-Penyelenggara Pelayanan Publik
-Menurut Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 63/KEP/M.PAN/7/2003, Penyelenggara Publik adalah Instansi Pemerintah.</p></div>
-====Penerima Pelayanan Publik====
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Menurut Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 63/KEP/M.PAN/7/2003, Penerima pelayanan publik adalah pejabat/pegawai instansi pemerintah yang melaksanakan tugas dan fungsi pelayanan public sesuai dengan peraturan perundang-undangan.</p></div>
+<p style="line-height: 2">Berdasarkan beberapa pendapat yang dikemukakan di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa elisitasi adalah usulan rancangan sistem baru yang diinginkan dan disanggupi oleh penyusun untuk dieksekusi.</p></div>
-====Asas Pelayanan Publik====
+====Langkah-langkah Elisitasi====
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Menurut Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 63/KEP/M.PAN/7/2003<ref name= "Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 63/KEP/M.PAN/7/2003">Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 63/KEP/M.PAN/7/2003 tentang Pedoman Umum Penyelenggaraan Pelayanan Publik.  Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara,2003.</ref>, Asas Pelayanan Publik yaitu :</p></div>
+<p style="line-height: 2">Langkah-langkah elisitasi menurut Sommerville and Sawyer dalam Siahaan (2012:75), berikut ini merupakan langkah-langkah untuk elisitasi kebutuhan:</p></div>
 <ol>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Identifikasi orang-orang yang akan membantu menentukan kebutuhan dan memahami kebutuhan organisasi mereka. Menilai kelayakan bisnis dan teknis untuk sistem yang diusulkan.</p></li>
-<p style="line-height: 2">Transparansi</p></li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Menentukan lingkungan teknis (misalnya, komputasi arsitektur, sistem operasi, kebutuhan telekomunikasi) ke mana sistem atau produk akan ditempatkan.</p></li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Identifikasi ranah permasalahan, yaitu karakteristik lingkungan bisnis yang spesifik ke ranah aplikasi.</p></li>
-<p style="line-height: 2">Akuntabilitas</p></li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Menentukan satu atau lebih metode elisitasi kebutuhan, misalnya wawancara, kelompok focus, dan pertemuan tim.</p></li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Meminta partisipasi dari banyak orang sehingga dapat mereduksi dampak dari kebutuhan yang bisa teridentifikasi dari sudut pandang yang berbeda dari pemangku kepentingan dan mengidentifikasi alasan untuk setiap kebutuhan yang dicatat.</p></li>
-<p style="line-height: 2">Kondisional</p></li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Mengidentifikasi kebutuhan yang ambigu dan menyelesaikannya.</p></li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Membuat skenario penggunaan untuk membantu pelanggan/ pengguna mengidentifikasi kebutuhan utama.</p></li>
-<p style="line-height: 2">Partisipatid</p></li>
+</ol>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Kesamaan Hak</p></li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Keseimbangan Hak dan Kewajiban</p></li></ol>
-====Prinsip Pelayanan Publik====
+====Tahap-tahap Elisitasi====
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Menurut Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 63/KEP/M.PAN/7/2003<ref name= "Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 63/KEP/M.PAN/7/2003">Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 63/KEP/M.PAN/7/2003 tentang Pedoman Umum Penyelenggaraan Pelayanan Publik.  Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara,2003.</ref>, Prinsip Pelayanan Publik yaitu:</p></div>
+<p style="line-height: 2">Menurut Guritno, Sudaryono, Untung Raharja (2011:302)<ref name="Raharja Untung.2009>Rahardja, Untung. 2009. Pengembangan Sistem Database. Peningkatan Tenaga Kerja Berbasis Web. Journal CCIT Vol-2 No.3-Mei 2009</ref>, elisitasi didapat melalui metode wawancara dan dilakukan melalui 3 tahap, yaitu:</p></div>
 <ol>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Elisitasi Tahap I, berisi seluruh rancangan sistem baru yang diusulkan oleh pihak manajemen terkait melalui proses wawancara.</p></li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Elisitasi Tahap II, merupakan hasil pengklasifikasian elisitasi tahap I berdasarkan metode MDI. Metode MDI bertujuan memisahkan antara rancangan sistem yang penting dan harus ada pada sistem baru dengan rancangan yang disanggupi oleh penulis untuk dieksekusi. Berikut penjelasan mengenai Metode MDI :</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">a. M pada MDI berarti mandotary (penting). Maksud, requirement tersebut harus ada dan tidak boleh dihilangkan pada saat membuat sistem baru.</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">b. D pada MDI berarti Desirabl. Maksud, requirement tersebut tidak terlalu penting dan boleh dihilangkan. Namun, jika requirement tersebut digunakan dalam pembentukan sistem maka akan membuat sistem tersebut lebih sempurna.</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">c. I pada MDI berarti Inessential. Maksud, requirement tersebut bukanlah bagian sistem yang dibahas, tetapi bagian dari luar sistem.</p>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Elisitasi Tahap III, merupakan hasil penyusutan elisitasi tahap II dengan cara mengeliminasi semua requirement dengan option I pada metode MDI. Selanjutnya, semua requirement yang tersisa diklasifikasikan kembali melalui metode TOE, yaitu:</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">a. T artinya Teknikal, bagaimana tata cara atau teknik pembuatan requirement dalam sistem diusulkan?</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">b. O artinya Operasional, bagaimana tata cara penggunaan requirement dalam sistem akan dikembangkan?</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">c. E artinya Ekonomi, berapakah biaya yang diperlukan guna membangun requirement di dalam sistem?</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Metode TOE tersebut dibagi kembali menjadi beberapa option, yaitu:</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">a. High (H): Sulit untuk dikerjakan, karena teknik pembuatan dan pemakaiannya sulit serta biayanya mahal. Maka requirement tersebut harus dieleminasi.</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">b. Middle (M): Mampu dikerjakan.</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">c. Low (L): Mudah dikerjakan.</p>
 <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Kesederhanaan</p></li>
+<p style="line-height: 2">Final draft elisitasi, merupakan hasil akhir yang dicapai dari suatu proses elisitasi yang dapat digunakan sebagai dasar pembuatan suatu sistem yang akan dikembangakan.</p></li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+</ol>
-<p style="line-height: 2">Kejelasan</p></li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Kepastian Waktu</p></li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Akurasi</p></li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Keamanan</p></li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Tanggung Jawab</p></li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Kelengkapan sarana dan prasarana</p></li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Kemudahan Akses</p></li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Kedisiplinan, Kesopanan dan Keramahan</p></li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Kenyamanan</p></li></ol>
-===Konsep Dasar Tanda Daftar Usaha Pariwisata===
+===Konsep Dasar Unified Modeling Language (UML)===
-====Definisi Usaha Pariwisata====
+====Definisi Unified Modeling Languange (UML)====
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Usaha Pariwisata adalah usaha yang menyediakan barang dan/atau jasa bagi pemenuhan kebutuhan wisatawan dan penyelenggaraan pariwisata. (Pergub Nomor 133 Tahun 2012 pasal 1 ayat 11)</p></div>
+<p style="line-height: 2">Adi Nugroho (2010:6)<ref name="Nugroho Adi.2010>Nugroho, Adi. 2010. “Rekayasa Perangkat Lunak Menggunakan UML dan Java”.Yogyakarta: Andi Offset</ref>, mendefinisikan UML (Unified Modeling Language) adalah bahasa pemodelan untuk sistem atau perangkat lunak yang berparadigma (berorientasi objek) Pemodelan (modelling) sesungguhnya digunakan untuk penyederhanaan permasalahan-permasalahan yang kompleks sedemikian rupa sehingga lebih mudah dipelajari dan dipahami, sedangkan menurut Widodo (2011:6), UML singkatan dari Unified Modeling Language yang berarti bahasa permodelan standar. Menurut Chonoles dalam Widodo (2011:6), mengatakan bahwa sebagai bahasa, berarti UML memiliki sintaks dan semanti, sementara itu Herlawati (2011:10) menyatakan bahwa beberapa literature menyebutkan bahwa UML menyediakan sembilan jenis diagram, yang lain menyebutkan delapan karena ada beberapa diagram yang digabung, misanya diagram komunikasi, diagram urutan dan diagram pewaktuan digabung menjadi diagram interaksi.</p></div>
-====Definisi Daftar Usaha Pariwisata====
+====Langkah-langkah Penggunaan Unified Modeling Language (UML)====
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Adalah dokumen resmi yang diterbitkan oleh Dinas, Suku Dinas yang berisi data dan informasi mengenai rencana mendirikan usaha pariwisata dan atau penyelenggaraan usaha pariwisata.( Pergub Nomor 133 Tahun 2012 Pasal 1 ayat 26)</p></div>
+<p style="line-height: 2">Menurut Henderi (2010:6)<ref name="Henderi.2010">Henderi. 2011. Desain aplikasi E-Learning Sebagai Media Pembelajaran Artificial Informatics. Journal CCIT Vol-4 No.3-Mei 2011</ref>, langkah-langkah penggunaan Unified Modeling Language (UML) sebagai berikut:</p></div>
-====Kewenangan Tanda Daftar Usaha Pariwisata====
+<ol>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"></p>Buatlah daftar business process dari level tertinggi untuk mendefinisikan aktivitas dan proses yang mungkin muncul.</li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Petakan use case untuk setiap business process untuk mendefinisikan dengan tepat fungsional yang harus disediakan oleh sistem, kemudian perhalus use case diagram dan lengkapi dengan requirement, constraints, dan catatan-catatan lain.</p></li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Buatlah deployment diagram secara kasar untuk mendefinisikan arsitektur fisik sistem.</p></li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Definisikan requirement lain non fungsional, security dan sebagainya yang juga harus disediakan oleh sistem.</p></li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Berdasarkan use case diagram, mulailah membuat activity diagram.</p></li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Definisikan objek-objek level atas package atau domain dan buatlah sequence dan/atau collaboration untuk tiap alur pekerjaan, jika sebuah use case memiliki kemungkinan alur normal dan error, buat lagi satu diagram untuk masing-masing alur.</p></li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Buatlah rancangan user interface model yang menyediakan antar muka bagi pengguna untuk menjalankan skenario use case.</p></li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Berdasarkan model-model yang sudah ada, buatlah class diagram. Setiap package atau domian dipecah menjadi hierarki class lengkap dengan atribut dan metodenya. Akan lebih baik jika untuk setiap class dibuat unit tes untuk menguji fungsionalitas class dan interaksi dengan class lain.</p></li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Setelah class diagram dibuat, kita dapat melihat kemungkinan pengelompokkan class menjadi komponen-komponen karena itu buatlah component diagram pada tahap ini. Juga, definisikan tes integrasi untuk setiap komponen bereaksi dengan baik.</p></li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Perhalus deployment diagram yang sudah dibuat. Detilkan kemampuan dan requirement piranti lunak, sistem operasi, jaringan dan sebagainya. Petakan komponen ke dalam node.</p></li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Mulailah membangun sistem. Ada dua pendekatan yang tepat digunakan:</p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">a. Pendekatan use case dengan mengassign setiap use case kepada tim pengembang tertentu untuk mengembangkan unit kode yang lengkap dengan tes.</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">b. Pendekatan komponen yaitu mengassign setiap komponen kepada tim pengembang tertentu.</p>
+</ol>
-====Tahapan Permohonan Tanda Daftar Usaha Pariwisata====
+====Bangunan Dasar Metodologi Unified Modelling Language (UML)====
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Berdasarkan Peraturan Gubernur Tahun 2012 tentang Pendaftaran Usaha Pariwisata Pasal 7  ayat 1. Tahapan permohonan TDUP sebagaimana dimaksud dalam Pasal 6 meliputi :</p></div>
+<p style="line-height: 2">Nugroho (2010:24)<ref name="Nugroho Adi.2010">Nugroho, Adi. 2010. “Rekayasa Perangkat Lunak Menggunakan UML dan Java”.Yogyakarta: Andi Offset</ref>, mengungkapkan bangunan dasar metodologi UML menggunakan dua bangunan dasar untuk mendeskripsikan sistem/perangkat lunak yang akan dikembangkan, yaitu:</p></div>
-<p style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">
-a. Pengajuan permohonan pendaftaran usaha pariwisata;
-<br>
-b. Pemeriksaan berkas permohonan usaha pariwisata;
-<br>
-c. Pemeriksaan lapangan;
-<br>
-d. Pencatatan dan pencatuman ke dalam Daftar Usaha Pariwisata; dan
-<br>
-e. Penerbitan Tanda Pendaftaran</p>
 <ol>
 <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Sementara Usaha Pariwisata;</p></li>
+<p style="line-height: 2">Sesuatu <i>(things)</i></p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Ada empat things dalam UML, yaitu:</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">a. Structual Things</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Merupakan bagian yang relatif statis dalam model Unified Modeling Language (UML). Bagian yang relatif statis dapat berupa elemen-elemen yang bersifat fisik maupun konseptual.</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">b. Behavioral Things</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Merupakan bagian yang dinamis pada model Unified Modeling Language (UML), biasanya merupakan kata kerja dari model Unified Modeling Language (UML), yang mencerminkan perilaku sepanjang ruang dan waktu.</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">c. Grouping Things</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Merupakan bagian pengorganisasi dalam Unified Modeling Language (UML). Dalam penggambaran model yang rumit kadang diperlukan penggambaran paket yang menyederhanakan model. Paket-paket ini kemudian dapat didekomposisi lebih lanjut. Paket berguna bagi pengelompokkan sesuatu, misalnya model-model dan subsistem-subsistem.</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">d. Annotational Things</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Merupakan bagian yang memperjelas model Unified Modeling Language (UML) dan dapat berupa komentar-komentar yang menjelaskan fungsi serta ciri-ciri setiap elemen dalam model Unified Modeling Language (UML).</p>
 <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Usaha Pariwisata;</p></li>
+<p style="line-height: 2">Relasi <i>(Relationship)</i></p></li>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Ada empat macam relationship dalam Unified Modeling Language (UML), yaitu:</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">a. Ketergantungan (Dependention)</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Merupakan hubungan dimana perubahan yang terjadi pada suatu elemen mandiri (independent) akan mempengaruhi elemen yang bergantung padanya elemen yang tidak mandiri (dependent).</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">b. Asosiasi (Association)</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Merupakan apa yang menghubungkan antara objek satu dengan objek lainnya, bagaimana hubungan suatu objek dengan objek lainnya. Suatu bentuk asosiasi adalah agregasi yang menampilkan hubungan suatu objek dengan bagian-bagiannya.</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">c. Generalisasi (Generalization)</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Merupakan hubungan dimana objek anak (descendent) berbagi perilaku dan struktur data dari objek yang ada diatasnya objek induk (ancestor). Arah dari atas ke bawah dari objek induk ke objek anak dinamakan spesialisasi, sedangkan arah berlawanan sebaliknya dari arah bawah ke atas dinamakan generalisasi.</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">d. Realisasi (Realization)</p>
+<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Merupakan operasi yang benar-benar dilakukan oleh suatu objek.</p>
+</ol>
+====Konsep Pemodelan Menggunakan Unified Modeling Languange (UML)====
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2">Nugroho (2010:10)<ref name="Nugroho Adi.2010>Nugroho, Adi. 2010. “Rekayasa Perangkat Lunak Menggunakan UML dan Java”.Yogyakarta: Andi Offset</ref>, mengatakan sesungguhnya tidak ada batasan yang tegas diantara berbagai konsep dan konstruksi dalam UML, tetapi untuk menyederhanakannya kita membagi sejumlah besar konsep dan dalam UML menjadi beberapa view. Suatu view sendiri pada dasarnya merupakan sejumlah konstruksi pemodelan UML yang merepresentasikan suatu aspek tertentu dari sistem atau perangkat lunak yang sedang kita kembangkan. Pada peringkat paling atas, view-view sesungguhnya dapat dibagi menjadi tiga area utama, yaitu:</p></div>
+<ol>
 <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Her-Registrasi Usaha Pariwisata;</p></li>
+<p style="line-height: 2">Klasifikasi Struktural <i>(Structural Classification)</i></p></li>
 <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Penyesuaian/Pemutakhiran Usaha Pariwisata; dan</p></li>
+<p style="line-height: 2">Perilaku Dinamis <i>(Dinamic Behaviour)</i></p></li>
 <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Pertunjukan Temporer.</p></li></ol>
+<p style="line-height: 2">Pengolahan atau Manajemen Model <i>(Model Management)</i>.</p></li>
+</ol>
+====Diagram-diagram Unified Modeling Language (UML)====
-===Konsep Dasar Black Box Testing===
-====Definisi Black Box Testing====
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Menurut Soetam Rizky (2011:264), Black Box Testing adalah tipe testing yang memperlakukan perangkat lunak yang tidak diketahui kinerja internalnya.
+<p style="line-height: 2">Berikut ini adalah diagram Unified Modeling Language (UML) menurut Henderi (2010:6)<ref name="Henderi.2010">Henderi. 2011. Desain aplikasi E-Learning Sebagai Media Pembelajaran Artificial Informatics. Journal CCIT Vol-4 No.3-Mei 2011</ref> yaitu:</p></div>
-Menurut Agustiar Budiman (2012:4), “Pengujian blackbox testing merupakan metode perancangan data uji yang didasarkan pada spesifikasi perangkat lunak. Data uji dibangkitkan, dieksekusi pada perangkat lunak dan kemudian keluaran dari perangkat lunak diuji apakah telah sesuai dengan yang diharapkan”.
+<ol>
-Berdasarkan beberapa pendapat yang dikemukakan diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa metode pengujian Black box digunakan untuk menguji sistem dari segi user yang dititik beratkan pada pengujian kinerja, spesifikasi dan antarmuka sistem tersebut tanpa menguji kode program yang ada.</p></div>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"><i>Use Case Diagram</i></p></li>
+<p style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menurut Dina Fitria dkk dalam jurnal CCIT Vol.7 No.1 (2013:53), diagram use case merupakan diagram yang bersifat statis yang memperlihatkan himpunan use case dan aktor-aktor (suatu jenis khusus dari kelas). Diagram ini memiliki dua fungsi, yaitu mendefinisikan fitur apa yang arus disediakan oleh sistem dan menyatakan sifat sistem dari sudut pandang user.q</p>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"><i>Activity Diagram</i></p></li>
+<p style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Dina Fitria dkk dalam jurnal CCIT Vol.7 No.1 (2013:53), mengatakan bahwa activity diagram merupakan diagram yang bersifat dinamis. Activity diagram adalah tipe khusus dari diagram state yang memperlihatkan aliran dari suatu aktifitas ke aktifitas lainnya dalam suatu sistem dan berfungsi untuk menganalisa proses.</p>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"><i>Sequence Diagram</i></p></li>
+<p style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Nugroho (2010:42), mengungkapkan bahwa sequence diagram memperlihatkan interaksi sebagai diagram dua matra (dimensi). Matra vertikal adalah sumbu waktu, sedangkan matra horizintal memperlihatkan peran pengklasifikasi yang mempresentasikan objek-objek mandiri yang terlibat dalam kolaborasi. Dalam sequence diagram sering disebut garis waktu (lifeline). Selama aktivasi pada prosedur pada objek aktif, garis waktu digambarkan sebagai garis ganda.</p>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"><i>Class Diagram</i></p></li>
+<p style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menggambarkan struktur object sistem. Diagram ini menunjukan class diagram yang menyusun sistem dan hubungan antara class object tersebut.</p>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"><i>State Chart Diagram</i></p></li>
+<p style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Digunakan untuk memodelkan behaviour objek khusus yang dinamis. Diagram ini mengilustrasikan siklus hidup objek berbagai keadaan yang dapat diasumsikan oleh objek dan event-event (kejadian) yang menyebabkan objek dari satu state ke state yang lain.</p>
+</ol>
+===Konsep Dasar Literature Review===
+====Definisi Literature Review====
-==Literature Review==
-===Definisi Literature Review===
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Menurut Mulyandi (2013:17-153)<ref name= "Mulyandi, Muhammad Rachman, Monica, Ega Mawarni, Arfiah dan Liya Jayanti. 2013">Mulyandi, Muhammad Rachman, Monica, Ega Mawarni, Arfiah dan Liya Jayanti. 2013. Aplikasi Sistem Informasi Laporan Penggajian Guru Honor Berbasis Web pada SMA Negeri 6 Tangerang. Yogyakarta: Prosiding Seminar NasionalTeknologi Informasi dan Multimedia (Semnasteknomedia) 2013. STMIK AMIKOM Yogyakarta 19 Januari 2013.</ref>, berpendapat bahwa “Penelitian sebelumnya literature review merupakan survey literature tentang penemuan-penemuan yang dilakukan oleh peneliti sebelumnya (empirical fiding) yang berhubungan dengan topik penelitian”.</p></div>
+<p style="line-height: 2">Suryo dkk dalam jurnal CCIT (2010:86), mendefinisikan literature review merupakan fokus utama suatu tinjauan pustaka atau literature review dalam suatu penelitian adalah mengetahui apakah peneliti lain telah menemukan jawaban untuk pertanyaan-pertanyaan penelitian tersebut dalam berbagai pustaka atau laporan hasil penelitian yang paling aktual, maka kita tidak perlu melakukan oenelitian yang sama.</p></div>
-===Tujuan Literature Review===
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Menurut Yuniarti (2012:3)<ref name= "Yuniarti. Evi, dkk. 2012">Yuniarti. Evi, dkk. 2012. Kinerja Laporan Keuangan Untuk Pengambilan Keputusan Pemberian Kredit Modal Kerja. Lampung: Politeknik Negeri Lampung;</ref>, studi pustaka bertujuan untukmendapatkan landasan teoritis yang berguna sebagai tolok ukur dalam membahasdan menganalisa data serta mengambil kesimpulan dan saran dalam analisis laporan keuangan perusahaan tertentu.</p></div>
+<p style="line-height: 2">Metode literature review ini dilakukan untuk menunjang metode observasi yang telah dilakukan.  Pengumpulan informasi yang dibutuhkan dalam mencari referensi-referensi yang berhubungan dengan penelitian yang dilakukan.</p></div>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2">Dalam melakukan kajian literature review ini, langkah-langkah yang harus dilakukan sebagai berikut:</p></div>
-===Literature Review===
+<ol>
-<div align="center"><img width="500" height="1000" style="margin:0px" src="https://pbs.twimg.com/media/C1eNU6dUoAEJlyQ.jpg"/></div>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Mengidentifikasikan kesenjangan (identify gaps) dari penelitian ini.</p></li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Menghindari membuat ulang (reinventing the wheel) sehingga banyak menghemat waktu dan juga menghindari kesalahan-kesalahan yang pernah dilakukan oleh orang lain.</p></li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Mengidentifikasikan metode yang pernah dilakukan dan yang relevan terhadap penelitian ini.</p></li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Meneruskan capaian penelitian sebelumnya sehingga dengan adanya studi pustaka ini, penelitian yang akan dilakukan dapat dibangun di atas platform pengetahuan atau ide yang sudah ada.</p></li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Untuk mengetahui orang lain yang spesialis dan mengerjakan di area penelitian yang sama, sehingga dapat terjaring dalam komunitas yang dapat memberi kontribusi sumber daya yang berharga.</p></li>
+</ol>
+===Tujuan Literature Review===
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Dari ke enam penelitian tersebut di atas, dapat disimpulkan bahwa belum ada peneliti yang meneliti mengenai Sistem Informasi Perizinan khususnya pada bidang Tanda Daftar Usaha Pariwisata untuk memberikan kemudahan masyarakat dalam memperoleh informasi persyaratan perizinan, informasi mengenai transparansi pemrosesan perizinan hingga dikeluarkannya output SK Perizinan.</p></div>
+<p style="line-height: 2">Menurut Yuniarti (2012:3), studi pustaka bertujuan untuk mendapatkan landasan teoritis yang berguna sebagai tolak ukur dalam membahas dan menganalisa data serta mengambil kesimpulan dan saran dalam analisis laporan keuangan tertentu.</p></div>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Maka dengan uraian yang demikian tersebut, peneliti akan meneliti mengenai SISTEM INFORMASI PERIZINAN TANDA DAFTAR USAHA PARIWISATA PADA PTSP KECAMATAN KALIDERES. Dimana dalam  perancangannya menggunakan metode SWOT dan PIECES. Sedangkan bahasa pemrograman yang dipakai ialah PHP. Diharapkan dengan adanya penelitian ini, dapat mendatangkan manfaat bagi peneliti dan bagi user.</p></div>
+<p style="line-height: 2">Terdapat beberapa penelitian yang memliki kolerasi yang searah dengan penelitian yang akan dibahas dalam tugas akhir ini antara lain:</p></div>
+<ol>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Penelitian yang dilakukan oleh Sinta Mariyani Penelitian yang dijalankan oleh Sinta Mariyani STMIK Raharja (2014). Penelitian yang dilakukan Sinta Mariyani oleh dengan judul berjudul “Perancangan Sistem Informasi Pendataan Surat Masuk dan Surat Keluar pada Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Tangerang”, pada tahun 2014. Sistem yang digunakan pada penelitian tersebut yaitu dengan menggunakan bahasa pemrograman Web browser, PHP, Dreamweaver, Xampp, HTML, dan menggunakan database MySQL, tujuannya memudahkan serta mempercepat sub bagian tata usaha dalam proses menginput dan mencari data surat masuk dan surat keluar dengan adanya manajemen pemberkasan yang tertata, terkelola dengan baik.</p></li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Penelitian yang dilakukan oleh Fanny Rochmad Ageng Penelitian yang telah dijalankan oleh Fanny Rochmad Ageng Universitas Sebelas Maret (2009). Penelitian yang dijalankan oleh Fanny Rochmad Ageng berjudul “Prosedur Pelaksanaan Penyimpanan Arsip Pada PT Bank PANIN Tbk Kantor Cabang Pembatu Solo”, pada tahun 2009. Sistem yang digunakan pada penelitian tersebut yaitu dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP dan dalam design webnya menggunakan Dreamweaver, tujuannya membuat aplikasi prosedur pelaksanaan penyimpanan asrip agar aman tidak hilang dan rusak.</p></li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Penelitian yang dilakukan oleh Yanti Kurnia Ningsih Penelitian yang telah dijalankan oleh Yanti Kurnia Ningsih STMIK Raharja (2014) dengan judul “Rancangan Sistem Informasi E-Document di Kantor Kecamatan Batu Ceper Kota Tangerang”, pada tahun 2014. Sistem yang digunakan pada penelitian tersebut yaitu dengan menggunakan Visual Paradigm for UML Enterprise Edition Ver.6.4 untuk menampilkan use case diagram, activity diagram, sequence diagram, dan class diagram yaitu pengembangan piranti lunak berbasis “objek oriented”, dalam hal pembuatan sistem ini peneliti menggunakan Macromedia Dreamweaver CS5 sebagai penulisan listing program PHP dan MySQL sebagai database, tujuan untuk mengetahui kendala yang menjadi permasalahan pada proses pengarsipan data di kantor kecamatan.</p></li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Penelitian yang dijalankan oleh Risnawati Universitas Sumatera Utara (2014) dengan judul “Sistem Pengarsipan Pada PT Asuransi Staco Mandiri Cabang Medan”, pada tahun 2014. Sistem yang digunakan pada penelitian tersebut bahasa pemograman PHP, dan database SQL, tujuan untuk memberikan solusi yang terbaik kepada bagian pengarsipan.</p></li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Penelitian yang dilakukan oleh Khusnul Khotimah Penelitian yang telah dijalankan oleh Khusnul Khotimah STMIK Raharja (2014) dengan judul “Perancangan Sistem Informasi Pendataan Surat Masuk dan Surat Keluar Berbasis Web pada Unit Pelaksana Teknis (UPT) Balaraja Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Daerah (DPPKD) Provinsi Banten”, pada tahun 2014. Sistem yang digunakan pada penelitian tersebut bahasa pemrograman PHP serta database yang digunakan adalah MySQL, tujuan adanya sistem ini diharapkan dapat mempermudah pegawai dalam melakukan proses pencataan surat masuk dan surat keluar, sehingga proses pendataannya dapat terkontrol dan berjalan dengan baik.</p></li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">Penelitian yang dilakukan oleh Gabby Hanatasya Penelitian yang telah dijalankan oleh Gabby Hanatasya Universitas Jember (2015) dengan judul “Sistem Pengolahan  Pengarsipan Transaksi Teller Pada Bagian akutansi PT Bank JATIM cabang Jember”, pada tahun 2015. Sistem yang digunakan pada penelitian tersebut bahasa pemrograman PHP serta database yang digunakan adalah MySQL, tujuan adanya sistem ini diharapkan dapat mempermudah pegawai dalam melakukan proses pencarian data.</p></li>
+</ol>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2">Hasil studi pustaka (literature review) ini mendemonstrasikan landasan (platform) yang kokoh (level 2) serta alasan yang kuat untuk mengembangkan Sistem informasi media publikasi penyampaian informasi menjadi lebih baik lagi dengan pertimbangan yang sudah matang. Kesenjangan (gaps) telah teridentifikasi dengan baik sehingga tidak terjadi pembuatan ulang (reinventing the wheel). Peninjauan telah dilakukan dengan matang, sehingga dipastikan akan menghasilkan project yang maksimal, menjadi lebih efektif, memudahkan akademik memberikan informasi kepada mahasiswa (stakeholder) merasa puas serta terlayani dengan baik (service excellence).</p></div>
+{{pagebreak}}
 =<div style="font-family: 'times new roman'; text-align: center">'''BAB III'''</div>=
 <div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman'; text-align: center">'''ANALISA SISTEM YANG BERJALAN'''</div>
-==Gambaran Umum Perusahaan==
+==Gambaran Umum Organisasi==
-===Sejarah Singkat Perusahaan===
+===Sejarah Singkat PT Bank Tabungan Negara===
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 <p style="line-height: 2">
-Lahirnya Badan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (BPTSP) ini didasarkan dari pemikiran Gubernur DKI Jakarta periode 2012-2014, Ir. Joko Widodo. Beliau memiliki pemikiran untuk menciptakan pelayanan pemerintah yang mudah diakses masyarakat. Ir. Joko Widodo kala itu berharap ada suatu badan yang mampu melayani perizinan dan non perizinan yang cepat dan tidak berbelit.
+Bank BTN lahir pada masa penjajahan bangsa Belanda yaitu sekitar tahun 1897, pada saat itu masih bernama postpaarbank yang berkedudukan di Batavi (Jakarta). Bank BTN berkali-kali berganti nama mulai dari postpaarbank, kemudian berganti menjadi Tyokin Kyoku yang dikendalikan oleh pemerintahan Jepang. Kemudian berganti nama lagi menjadi Kantor Tabungan Pos. Tidak lama kemudian berganti nama lagi menjadi Bank Tabungan Pos Republik Indonesia. Akhirnya pada 9 februari 1950 Bank Tabungan Pos dibekukan dan dibentuklah Bank BTN. Maka setiap tanggal 9 februari diperingati sebagai hari kelahiran Bank BTN.</p></div>
-Pemikiran Ir. Joko Widodo ini, kemudian diimplementasikan secara nyata oleh penerusnya,  Basuki Tjahaja Purnama. Implementasi tersebut berupa  terbentuknya Badan Pelayanan Terpadu Satu Pintu yang akrab disebut BPTSP.</p></div>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 <p style="line-height: 2">
-Badan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (BPTSP) adalah satuan kerja perangkat daerah yang dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 12 tahun 2013 tentang penyelenggaraan Pelayanan Terpadu Satu Pintu. Satuan kerja ini memiliki tugas untuk melayani perizinan dan non perizinan dengan sistem satu pintu.
+Bank BTN merupakan bank umum nasional yang berfokus pada pembiayaan perumahan, dengan penyediaan Kredit Pemilihan Rumah (KPR) untuk kalangan masyarakat yang luas, baik KPR bersubsidi untuk masyarakat berpenghasilan menengah ke bawah, maupun KPR komersial untuksegmen menengah ke atas.</p></div>
-Kini para pemohon khususnya warga DKI Jakarta tidak perlu lagi pergi ke masing-masing dinas terkait, pemohon cukup datang ke kantor BPTSP terdekat, kemudian  segala berkas permohonan akan diproses langsung oleh BPTSP sesuai dengan kewenangannya masing – masing.</p></div>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 <p style="line-height: 2">
-LBadan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (BPTSP) adalah satuan kerja perangkat daerah yang dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 12 tahun 2013 tentang penyelenggaraan Pelayanan Terpadu Satu Pintu. Satuan kerja ini memiliki tugas untuk melayani perizinan dan non perizinan dengan sistem satu pintu.
+Bank BTN didirikan berdasarkan Undang-undang Darurat No. 9 Thun 1950 pada tanggal 9 Februari 1950 dengan nama Bank Tabungan Pos. Nama ini kemudianberubah menjadi Bank Tabunga Negara pada tahun 1963 melalui Perpu No. 4 tahun 1963 dan UU No. 21 tahun 1964. Seiring dengan dimulainya rencana pembangunan perumahan oleh Pemerintah, pada tahun 1974, Bank BTN ditunjuk sebagai Lembaga Pembiayaan Kredit Perumahan, dengan realisas KPR pertama pada tanggal 10 Desember 1976.</p></div>
-Kini para pemohon khususnya warga DKI Jakarta tidak perlu lagi pergi ke masing-masing dinas terkait, pemohon cukup datang ke kantor BPTSP terdekat, kemudian  segala berkas permohonan akan diproses langsung oleh BPTSP sesuai dengan kewenangannya masing – masing.</p></div>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 <p style="line-height: 2">
-Sistem kerja yang dijalankan di BPTSP ini ialah , dengan sistem desentralisasi yaitu dimana sistem pemerintahan dijalankan dengan adanya sistem terpusat yang memberikan hak serta kewenangan pengurusan perizinannya pada setiap tingkatan daerah. Kini , BPTSP memiliki 318 service point . Mulai dari tingkat Provinsi, Kota Administrasi , Kecamatan dan terakhir Kelurahan diseluruh wilayah DKI Jakarta.
+Peran Bank BTN semakin nyata seiring dengan kebijakan Pemerintah untuk memfasilitasi penyediaan rumah baru sebagai kebutuhan utama penduduk, yang terus tumbuh sebesar 800.000 rumah pertahun serta Program Pemerintah untuk membangun 1000 tower rumah susun untuk masyarakat.</p></div>
-Tujuan dibentuknya BPTSP di DKI Jakarta adalah sebagai berikut:
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<br>
+<p style="line-height: 2">
-• Meningkatkan pelayanan perizinan dan non perizinan
+Disamping fokus bisnis ini dibidang perumahan, Ban BTN juga menyediakan layanan perbankan umum yang luas dengan portofolio yang terus meningkat, baik disektor pendanaan, kredit maupun layanan, termasuk perbankan Syariah, untuk memenuhi kebutuhan nasabah yang beragam.</p></div>
-<br>
-• Memberikan kemudahan kepada masyarakat untuk mendapatkan layanan perizinan dan non perizinan
+===Visi, Misi dan Nilai-nilai Pada Bank Tabungan Negara (BTN)===
-<br>
-• Meningkatkan kepastian pelayanan perizinan dan non perizinan
-</p></div>
-===Visi dan Misi Perusahaan===
-====Visi====
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Solusi Perizinan Warga Jakarta.</p></div>
+<p style="line-height: 2">Setiap perusahaan memiliki visi, misi, dan strategi agar perusahaan tersebut mencapai apa yang diinginkan. Begitu juga dengan PT. Bank Tabunan Negara sebagai salah satu bank yang terkemuka dalam menyukseskan program pemerintah terutama dibidang perumahan tentu memiliki visi dan misi yang jelas demi kepuasan nasabah.</p></div>
-====Misi Perusahaan====
 <ol>
 <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">
+<p style="line-height: 2"><b>Visi Bank BTN</b></p></li>
-Melakukan pembinaan dan pengembangan aparatur PTSP sesuai kompetensi</p></li>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
+<p style="line-height: 2">Menjadi Bank yang terkemuka dan menguntungkan dalam pembiayaan perumahan.</p></div>
 <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Meningkatkan kualitas pelayanan perizinan/non perizinan secara professional</p></li>
+<p style="line-height: 2"><b>Misi Bank BTN</b></p></li>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
+<p style="line-height: 2">a. Memberikan pelayanan unggul dalam pembiayaan perumahan dan industri ikatan kepada lapisan masyarakat menengah kebawah serta menyediakan produk jasa perbankan lainnya.</p></div>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
+<p style="line-height: 2">b. Menyiapkan dan mengembangkan sumber daya manusia Bank BTN yang berkualitas dan profesionalitas serta memiliki integrasi yang tinggi.</p></div>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
+<p style="line-height: 2">c. Mengambil komitmen kepada pemegang saham yaitu menghasilkan laba dan pendapatan persamaan yang tinggi serta ikut mendukung program pembagunan perumahan nasional.</p></div>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
+<p style="line-height: 2">d. Memperdulikan kepentingan masyarakat dan lingkungan.</p></div>
 <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Mengedepankan pemanfaatan sistem informasi untuk mempercepat pelayanan</p></li>
+<p style="line-height: 2"><b>Nilai – nilai Dasar Bank BTN</b></p></li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
-<p style="line-height: 2">Mengelola pengaduan masyarakat dengan berbasis quick response</p></li>
+<p style="line-height: 2">Dengan berbekal pengalaman sejak tahun 1976, Bank BTN tetap memegang komitmen untuk mensukseskan program pemerintah dibidang perumahan. Oleh karena itu, Bank BTN memiliki budaya kerja yang terdiri dari 6 nilai – nilai dasar dan 12 perilaku utama yang diterapkan terhadap setiap pegawai untuk mencapai visi dan misi dalam perwujudan Pola Prima tersebut sebagai berikut:
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+Enam Nilai – nilai Dasar:Dua belas Perilaku Utama:</p></div>
-<p style="line-height: 2">Menyediakan prasarana dan sarana kerja yang memadai dan handal
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
-</p></li></ol>
+<p style="line-height: 2">a. PELAYANAN<br>
+) Ramah, sopan, dan bersahabat<br>
+) Peduli, proaktif, dan cepat tanggap</p></div>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
+<p style="line-height: 2">b. INOVASI<br>
+) Berinisiatif melakukan penyempurnaan<br>
+) Berorientasi menciptakan nilai tambah</p></div>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
+<p style="line-height: 2">c. KETELADANAN<br>
+) Menjadi contoh berperilaku baik dan benar<br>
+) Memotivasi penerapan nilsi – nilsi budaya kerja</p></div>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
+<p style="line-height: 2">d. PROFESIONALISME<br>
+) Kompeten dan bertanggungjawab<br>
+) Bekerja cerdas dan tuntas</p></div>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
+<p style="line-height: 2">e. INTEGRITAS<br>
+) Konsisten dan disiplin<br>
+) Jujur dan berdedikasi</p></div>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
+<p style="line-height: 2">f. BEKERJASAMA<br>
+) Tulus dan terbuka<br>
+) Saling percaya dan menghargai</p></div>
+</ol>
-===Struktur Organisasi===
+===Struktur Organisasi PT. Bank Tabungan Negara (Persero)Tbk, Kantor Cabang Karawaci===
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Struktur Organisasi Perusahaan
+<p style="line-height: 2">Struktur organisasi dalam perusahaan merupakan sebuah sumber informasi yang mana terdapat alokasi kegiatan menurut posis-posisi tertentu yang digambarkan dengan jelas setiap pegawai sehingga memperjelas mereka dalam melakukan kewajibannya tersebut. Struktur organisasi yang baik akan mempermudah pula kontrol intern bagi perusahaan dan perusahaan akan mampu mengejar saran serta tujuan yang hendak dicapai secara efektif dan efisien melalui koordinasi kegiatan serta perpaduan – perpaduan sumber daya alam dan potensi individual yang tergabung dalam suatu entitas. Sama halnya dengan PT. Bank BTN(persero)Tbk, Kantor Cabang Karawaci yang mempunyai struktur organisasi manajemen sebagai berikut:Struktur Bank BTN(persero)Tbk, Kantor Cabang Karawaci</p></div>
-Struktur Organisasi Perusahaan merupakan sebuah hierarki dalam mendeskripsikan komponen-komponen penyusun suatu perusahaan. Dalam Satuan Pelaksana Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kecamatan Kalideres, terdapat struktur atau susunan organisasi yang tertera pada gambar 3.1 seperti berikut :
+<div align="center"><img width="600" height="450" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/-ZZ9zN6X_WHQ/WK1bYFsyuQI/AAAAAAAAAbc/POpuyZBKt6AdctziqcBQdCMI8ne9tUuNwCL0B/h442/2017-02-22.png"/></div>
-</p></div>
+<p style="text-align: center;"><em> '''Gambar 3.1. Struktur Organisasi PT. Bank BTN kantor cabang karawaci'''</em></p>
-<div align="center"><img width="450" height="450" style="margin:0px" src="https://pbs.twimg.com/media/C1ycUlmXAAA_c1K.jpg:large"/></div><p style="text-align: center;"><em> '''Gambar 3.1. Struktur Organisasi PTSP Kecamatan Kalideres'''</em></p>
-===Tugas dan Tanggung Jawab===
+==Tata Laksana Sistem Yang Berjalan==
-<ol>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Kepala Satuan Pelaksana
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Fungsi dari Kepala Satuan Pelaksana adalah memimpin dan mengoordinasikan pelaksanaan tugas dan fungsi Pelayanan Terpadu Satu Pintu. Kepala Satuan Pelaksana juga mempunyai tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :
+<p style="line-height: 2">Dalam bab ini peneliti akan mengemukakan tentang prosedur sistem yang berjalan, use case diagram sistem yang berjalan, activity diagram sistem yang berjalan dan sequence diagram sistem yang berjalan.</p></div>
-<br>
-a. Mengkoordinasikan kegiatan administrasi serta kegiatan teknis dari Pelayanan Terpadu Satu Pintu.
-<br>
-b. Melaksanakan koordinasi dan  kerja sama dengan SKPD/UKPD terkait dan/atau instansi pemerintah lain dalam rangka pelaksanaan tugas dan fungsi Unit Pelayanan Terpadu Satu Pintu.
-<br>
-c. Melaporkan dan mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugas dan fungsi unit Pelayanan Terpadu Satu Pintu.
-</p></div>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Tata Usaha
+===Gambaran Umum<i>Accounting</i>===
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Fungsi tugasnya adalah sebagai berikut:
+<p style="line-height: 2">Bagian ini merupakan suatu kelompok kerja yang bertanggung jawab terhadap pengelolaan data keuangan yang akan digunakan oleh unit kerja lainnya untuk menunjukan operasional bank. Prinsip utama yang mendasari unit kerja ini adalah bahwa data yang diterima pada kesempatan pertama harus segera diproses sehingga dihasilkan informasi yang tepat waktu, akurat, dan bermanfaat bagi bank.</p></div>
-<br>
-a. Mengoordinasikan penyusunan program kerja Unit Pelayanan Terpadu Satu Pintu.
-<br>
-b. melaksanakan kegiatan kerumahtanggaan.
-<br>
-c. melaksanakan kegiatan surat menyurat dan kearsipan.
-<br>
-d. melaksanakan pengelolaan urusan kepegawaian, keuangan dan barang.
-<br>
-e. menghimpun, menganalisa dan mengajukan kebutuhan inventaris peralatan/perlengkapan kantor/peralatan teknis Unit Pelayanan terpadu Satu Pintu.
-<br>
-f. menerima, menyimpan dan  mendistribusikan perlengkapan/peralatan/inventaris kantor/peralatan teknis Unit Pelayanan Terpadu Satu Pintu
-<br>
-g. melaksanakan koordinasi penyediaan, pemeliharaan dan perawatan prasarana dan sarana kerja Unit Pelayanan Terpadu Satu Pintu.
-<br>
-h. melaksanakan koordinasi penyediaan teknologi informatika Unit Pelayanan Terpadu Satu Pintu
-<br>
-i. menerima dan menindaklanjuti pengaduan.
-<br>
-j. mengoordinasikan penyusunan laporan kegiatan, keuangan, kinerja dan akuntabilitas Unit Pelayanan Terpadu Satu Pintu.
-<br>
-k. menyiapkan bahan laporan Unit Pelayanan Terpadu Satu Pintu yang berkaitan dengan tugas Tata Usaha
-<br>
-l. melaporkan dan mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugas Tata Usaha.
-</p></div>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Petugas Administrasi
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Fungsi tugasnya adalah sebagai berikut :
+<p style="line-height: 2">Bagian akuntansi ini berfungsi sebagai pengelolaan administrasi transaksi keuangan sampai ke buku besar dan rekening individual serta penyusunan dan penerbitan laporan keuangan kantor cabang untuk kepentingan intern, kepentingan kantor cabang, maupun ekstern bank itu sendiri.</p></div>
-<br>
-a. Memberikan informasi terkait perizinan dan non perizinan kepada pemohon.
-<br>
-b. Menyerahkan formulir perizinan dan non perizinan kepada pemohon
-<br>
-c. Menerima berkas permohonan perizinan dan non perizinan dari pemohon
-<br>
-d. Memeriksa kelengkapan dan keaslian (keabsahan) berkas permohonan perizinan dan non perizinan dari pemohon.
-<br>
-e. Mengembalikan berkas permohonan perizinan/non perizinan yang tidak lengkap atau terdapat kekurangan atau diragukan keabsahannya kepada pemohon
-<br>
-f. Memaraf dan menyerahkan tanda terima permohonan perizinan dan non perizinan kepada pemohon
-<br>
-g. Mencatat/merekam/menginput permohonan perizinan/non perizinan yang diterima.
-<br>
-h. Meneliti/memilah berkas permohonan perizinan/non perizinan sesuai jenisnya
-<br>
-i. Menyerahkan berkas permohonan perizinan/non perizinan yang sudah lengkap, diteliti dan dipilah kepada Petugas Teknis.
-<br>
-j. Menerima izin/keterangan/rekomendasi/dokumen sejenis itu dari Petugas Teknis yang sudah selesai diproses.
-<br>
-k. Menyerahkan izin/keterangan/rekomendasi/dokumen sejenis itu yang sudah ditandatangani kepada pemohon.
-<br>
-l. Mencatat/merekam/menginput izin/keterangan/rekomendasi/dokumen sejenis yang telah diserahkan kepada pemohon.
-<br>
-m. Menyimpan dan memelihara arsip dokumen perizinan/non perizinan.
-<br>
-n. Melaksanakan publikasi kegiatan pelayanan Unit Pelayanan Terpadu Satu Pintu
-<br>
-o. Melaporkan dan mempertanggung jawabkan pelaksanaan tugas Petugas Administrasi.
-</p></div>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Petugas Teknis
+===Prosedur Sistem Yang Berjalan===
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2>Fungsi dan tugas Petugas Teknis sebagai berikut :
+<p style="line-height: 2">Prosedur sistem yang berjalan pada pengolahan data maplop transaksi teller bagian accounting PT Bank Tabungan Negara(persero)Tbk Kantor Cabang Karawaci adalah sebagai berikut:</p></div>
-<br>
+<ol>
-a. Menerima berkas permohonan perizinan/non perizinan yang sudah lengkap,diteliti dan dipilah dari Petugas Administrasi.
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Staff luar mengantar data pada <i>staff accounting</i></li>
-<br>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><i>Staff accounting menerima data</i></li>
-b. Mencatat/merekam/menginput berkas permohonan perizinan/non perizinan yang diterima dari Petugas Administrasi.
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><i>Staff accounting</i> memeriksa data</li>
-<br>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><i>Staff accounting</i> menyusun dan memberikan kode pada maplop</li>
-c. Memproses permohonan perizinan/non perizinan sesuai permohonan yang diterima.
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><i>Staff Customer Service</i> meminta data transaksi pada <i>staff accounting</i></li>
-<br>
-d. Menyerahkan izin/rekomendasi/keterangan/dokumen sejenis itu, yang telah diselesaikan kepada Petugas Administrasi.
-<br>
-e. Mencatat/merekam/menginput izin/rekomendasi/keterangan/dokumen sejenis itu, yang telah diselesaikan dan diserahkan kepada Petugas Administrasi
-<br>
-f. Melaporkan dan mempertanggung jawabkan pelaksanaan tugas Petugas Teknis
-</p></div>
 </ol>
+===Rancangan Sistem Yang Berjalan===
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2"><b>1. Use Case Diagram Sistem Yang Berjalan</b></p></div>
-===Metode Analisa Sistem SWOT===
+<div align="center"><img width="600" height="450" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/-T5r31XSpHek/WK1bdryFCMI/AAAAAAAAAbc/SPr4N_ql4D0gddqBPVYdYB4OFU6pCl4fwCL0B/h452/2017-02-22.jpg"/></div>
+<p style="text-align: center;"><em> '''Gambar 3.2 Use Case Diagram Data Maplop Bank BTN'''</em></p>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Analisa SWOT dilakukan dengan mengidentifikasi kekuatan dan faktor-faktor positif yang berasal dari internal organisasi, kelemahan dan faktor-faktor negatif dari internal, peluang atau kesempatan dan keuntungan dari faktor eksternal dan ancaman atau resiko yang dipengaruhi oleh faktor eksternal organisasi.
+<p style="line-height: 2">Berdasarkan gambar 3.2 Use Case Diagram sistem yang berjalan saat ini terdapat keterangan kegiatan sebagai berikut:</p></div>
-Analisis untuk mencari strategi dengan menggunakan kekuatan yang ada untuk memanfaatkan peluang yang tersedia (strategi S-O) serta menggunakan kekuatan yang dimiliki untuk mengatasi ancaman yang ada (strategi S-T). Selain itu dianalisis pula strategi untuk mengurangi kelemahan yang dimiliki dalam meraih peluang yang ada (strategi W-O) maupun mengatasi ancaman yang ada (strategi W-T). Pemetaan strategi S-O, W-O, S-T dan W-T dapat dilihat pada tabel berikut :</p></div>
-<div align="center"><img width="500" height="550" style="margin:0px" src="https://pbs.twimg.com/media/C1yi45QXcAArrIT.jpg"/></div>
-<p style="text-align: center;">'''Tabel 3.1.  Identifikasi SWOT'''</p>
-===Analisa Batasan Sistem===
+<ol>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Satu Sistem Data Maplop</li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Tiga Actor yang melakukan kegiatan, diantaranya: <i>Staff Kurier, Staff Accounting, Staff CS</i></li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Tujuh Use Case yang dilakukan oleh actor-actor tersebut, di antaranya, mengantar data, menerima data, Memeriksa data, menulis kode dan menyusun mamplop, meminta data, mencari data, memberi data. </li>
+</ol>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Setiap sistem pasti memiliki batasan sistem (boundary) yang memisahkan sistem dengan lingkungan luarnya. Kesatuan luar merupakan kesatuan diluar sistem yang dapat berupa manusia, organisasi, atau sistem lainnya yang berada di lingkungan luar yang memberikan input atau menerima output dari sistem.</p></div>
+<p style="line-height: 2"><b>2. Activity Diagram Sistem yang Berjalan</b></p></div>
+<div align="center"><img width="600" height="450" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/-D1qeLZRKsbA/WK1bUlYXC_I/AAAAAAAAAbc/xiKuXDPZCuMO1jSpeB-aSxhVnMBkvNaFACL0B/h479/2017-02-22.jpg"/></div>
+<p style="text-align: center;"><em> '''Gambar 3.3 Activity Diagram Data Maplop Bank BTN'''</em></p>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">
+<p style="line-height: 2">Berdasarkan Gambar 3.2 Activity Diagram Data Maplop Bank BTN terdapat:</p></div>
-Agar hasil pada penelitian ini lebih maksimal maka batasan terhadap permasalahan yang ada adalah sistem informasi perizinan Tanda Daftar Usaha Pariwisata yang berawal dari informasi persyaratan perizinan, peninjauan lokasi, pengolahan data perizinan, pengetikan SK Perizinan hingga pencetakan SK perizinan. </p></div>
+<ol>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Satu Initial Node, sebagai awal objek.</li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Tujuh action dari sistem yang mencerminkan eksekusi dari suatu aksi.</li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Tiga swimline sebagai inisial seseorang yang terdapat dalam sistem.</li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Satu final Node, sebagai objek yang diakhiri.</li>
+</ol>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Berdasarkan identifikasi faktor di atas, maka dilakukan analisis untuk mencari strategi dengan menggunakan kekuatan yang ada untuk memanfaatkan peluang yang tersedia (strategi S-O) serta menggunakan kekuatan yang dimiliki untuk mengatasi ancaman yang ada (strategi S-T). Selain itu di analisis pula strategi untuk mengurangi kelemahan yang dimiliki dalam meraih peluang yang ada (strategi W-O) maupun mengatasi ancaman yang ada (strategi W-T). Pemetaan strategi S-O, W-O, S-T, dan W-T dapat dilihat pada tabel di bawah ini :</p></div>
+<p style="line-height: 2"><b>3. Sequence Diagram Sistem yang Berjalan</b></p></div>
-<div align="center"><img width="500" height="350" style="margin:0px" src="https://pbs.twimg.com/media/C1N5vO_UUAAjrg8.jpg"/></div>
+<div align="center"><img width="600" height="450" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/-ViuL3VCCpts/WK1bWI-pVdI/AAAAAAAAAbc/1LBgAjVHA2cxcRHk2xPZPVYeHk1zIOelQCL0B/h350/2017-02-22.jpg"/></div>
-<p style="text-align: center;">'''Tabel 3.2.  Analisis SWOT'''</p>
+<p style="text-align: center;"><em> '''Gambar 3.2 Sequence Diagram Maplop Bank BTN'''</em></p>
-==Tata Laksana Sistem Yang Berjalan==
-===Prosedur Sistem Yang Berjalan===
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2">Berdasarkan gambar 3.2 Sequance Diagram Sistem Data Maplop Bank BTN yang berjalan saat ini terdapat:</p></div>
 <ol>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pemohon mengajukan persyaratan perizinan Tanda Daftar Usaha Pariwisata kepada Petugas Front Office PTSP Kecamatan Kalideres
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Tiga Actor yang melakukan kegiatan yaitu kurier accounting, staff accounting, staff CS.</li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Petugas Front Office melakukan verifikasi kelengkapan persyaratan perizinan Tanda Daftar Usaha Pariwisata yang diajukan pemohon. Bila persyaratan tidak lengkap, maka berkas akan dikembalikan dan wajib dilengkapi terlebih dahulu oleh pemohon. Sedangkan bila berkas persyaratan sudah dikatakan lengkap menurut pedoman routing slip, maka berkas selanjutnya akan di proses ke tahap berikutnya.
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Satu Lifeline yaitu: Data.</li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melakukan serah terima tanda bukti penerimaan berkas perizinan yang dilakukan oleh Petugas Front Office dengan pemohon. Serta pemberian Form Berita Acara Peninjauan Lapangan yang harus diisi pemohon pada saat survey lokasi.
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Tujuh Message spesifikasi dari komunikasi antar objek yang memuat informasi-informasi tentang aktifitas mengantar data, menerima data, Memeriksa data, menulis kode dan menyusun mamplop, meminta data, mencari data, memberi data.</li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Petugas Petugas Front Office menyerahkan berkas perizinan yang telah terverifikasi kepada Petugas Teknis.
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Petugas Teknis menghubungi pemohon untuk konfirmasi jadwal peninjauan lokasi.
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Petugas teknis melakukan peninjauan lokasi dengan membawa kelengkapan berkas yang diajukan pemohon dengan tujuan untuk menyesuaikan data yang dilampirkan dengan keadaan yang ada di lapangan.
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pemohon mengisi berita acara peninjauan lapangan dengan didampingi Petugas Teknis saat pengisian dengan tujuan untuk melihat keabsahan data peninjauan.
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Petugas Teknis melaporkan mengenai hasil peninjauan lapangan kepada pimpinan, kemudian pimpinan melakukan approval.
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Petugas Teknis memberikan berkas perizinan yang sudah dilampirkan berita acara peninjauan lapangan yang telah terisi kepada Petugas Front Office.
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Petugas Front Office melakukan proses pengetikan SK Tanda Daftar Usaha Pariwisata
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Petugas Front Office melakukan pencetakan atau penerbitan SK Tanda Daftar Usaha Pariwisata.
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Petugas Front Office melakukan validasi SK Tanda Daftar Usaha Perusahaan Pariwisata yang diajukan pemohon kepada Kepala Satlak PTSP Kecamatan Kalideres.
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Kepala Satuan Pelaksana PTSP Kecamatan Kalideres melakukan validasi dengan menandatangani SK Tanda Daftar Usaha Pariwisata yang telah tercetak.
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Petugas Front Office memberikan berkas pengajuan perizinan Tanda Daftar Usaha Pariwisata yang telah usai kepada Petugas Tata Usaha dengan untuk dilakukan dokumentasi .
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Petugas Tata Usaha melakukan konfirmasi kepada pemohon untuk pengambilan SK yang telah usai.
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pemohon datang ke loket PTSP dengan menunjukan tanda terima berkas.
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Petugas Front Office menyerahkan SK Tanda Daftar Usaha Pariwisata yang telah usai kepada pemohon tanpa dipungut biaya apapun.
 </ol>
-====Rancangan Prosedur Sistem Berjalan====
+==Analisa Sistem yang Berjalan==
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2">Metode Analisa Sistem yang digunakan adalah metode OOAD yaitu analisa dengan menggunakan<i> Unified Modeling Languange (UML)</i> sistem yang berjalan terdiri dari <i>Use Case, Activitiy</i> dan <i>Sequence Diagram</i>.</p></div>
-<div align="center"><img width="400" height="450" style="margin:0px" src="https://pbs.twimg.com/media/C1yl6B6XUAEmfVI.jpg"/></div>
+===Metode Analisa Berdasarkan Prosedur Sistem Yang Berjalan===
-<p style="text-align: center;"><em> '''Gambar 3.2 Use case Diagram Sistem berjalan</em></p>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Pada Gambar 3.2 use case diagram sistem yang berjalan diatas, terdapat :</p></div>
 <ol>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">1 Sistem yang mencakup mengenai Sistem Perizinan Tanda Daftar Usaha Pariwisata yang sedang berjalan di PTSP Kecamatan Kalideres.
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Analisa Masukan</b>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">5 actor yang melakukan kegiatan sistem tersebut diatas. Diantaranya :
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">a. Pemohon. Berperan mengajukan permohonan berkas perizinan Tanda Daftar Usaha Pariwisata</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">b. Petugas Front Office. Berperan mengkoordinasikan sistem penerimaan, verifikasi dan penerbitan berkas perizinan Tanda Daftar Usaha Pariwisata.</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">c. Petugas Teknis. Berperan sebagai Petugas yang melaksanakan eksekusi peninjauan teknis lapangan berdasar pada berkas perizinan yang diajukan.</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">d. Petugas Tata Usaha. Berperan untuk pengelola dokumen perizinan yang telah terbit, serta memberikan informasi kepada pemohon mengenai status selesai perizinan.</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">e. Kepala Satuan Pelaksana Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP). Berperan untuk mengkoordinasi, monitoring, dan melakukan validasi sistem perizinan yang berjalan pada PTSP Kecamatan Kalideres.</p></div>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">14 usecase yang menerangkan mengenai sistem informasi perizinan TDUP yang sedang berjalan di PTSP Kecamatan Kalideres. Usecase tersebut adalah :
-<p style="line-height: 2;font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-)Usecase : Pengajuan berkas persyaratan izin TDUP
 <br>
-Actor     : Pemohon & Petugas Front Office
+Analisa masukan adalah analisa atau penguraian masalah yang dilakukan terhadap semua data atau informasi yang berfungsi sebagai data input, sehingga menghasilkan proses dan kemudian akan ada hasil dari sebuah proses itu sendiri.
 <br>
-Keterangan : Pemohon datang ke loket untuk mengajukan berkas
+Nama Masukan : Data Transaksi Teller
-   persyaratan izin TDUP ke petugas front office.</p>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">2) Usecase : Verifikasi berkas persyaratan izin</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Actor : Petugas Front Office </p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Keterangan : Petugas front office melakukan verifikasi kelengkapan
-   berkas persyaratan izin TDUP yang diserahkan oleh
-   pemohon</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">3) Usecase : Serah terima Form BAPL & Tanda terima</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Actor : Petugas Front Office dan Pemohon</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Keterangan : Penyerahan  tanda terima berkas & form BAPL untuk
-   survey yang diberikan dari petugas front office ke
-   pemohon.</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justifyn">
-<p style="line-height: 2">4) Usecase : Penyerahan berkas untuk disurvey
-Actor : Petugas Front Office & Petugas Teknis</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Keterangan : Penyerahan berkas masuk perizinan yang sudah
-   terverifikasi oleh petugas front office kepada petugas
-   teknis untuk segera dilakukan tindakan teknis.</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">5) Usecase : Konfirmasi jadwal survey</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Actor : Petugas Teknis dan pemohon</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Keterangan : Petugas teknis menghubungi pemohon untuk melakukan
-   konfirmasi mengenai jadwal peninjauan lapangan.</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">6) Usecase : Peninjauan Lokasi</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Actor : Petugas Teknis & pemohon</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
-<p style="line-height: 2">Keterangan : Petugas teknis meninjau lokasi perizinan TDUP yang
-   pemohon ajukan </p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">7) Usecase : Verifikasi BAPL</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Actor : Petugas teknis</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Keterangan : Petugas teknis melakukan pengecekan atau verifikasi
-   kebenaran data Form BAPL (Berita Acara Peninjauan
-   Lapangan) yang diisi oleh pemohon.</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">8) Usecase : Approval hasil laporan hasil survey</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Actor : Kepala Satuan Pelaksana PTSP</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Keterangan : Pimpinan / Kepala Satuan Pelaksana memeriksa hasil
-   peninjauan lapangan dan memberi approval.</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">9) Usecase : Penerbitan SK TDUP</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Actor : Petugas Administrasi / Front Office</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Keterangan : Berkas perizinan yang sudah di approval, kemudian
-   petugas melakukan penginputan data-data izin TDUP yang
-   akan diterbitkan. Setelah di input, petugas mencetak SK
-   TDUP pada kertas blanko perizinan.</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">10) Usecase : Validasi SK TDUP</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Actor : Kepala Satuan Pelaksana PTSP</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Keterangan : TDUP yang telah diterbitkan, kemudian petugas
-   menyerahkan kepada Kepala Satuan Pelaksana PTSP untuk
-   di validasi atau disahkan dengan menandatanganinya.</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">11) Usecase : Pendokumentasian izin TDUP yang telah divalidasi</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Actor : Petugas Tata Usaha</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Keterangan : Izin TDUP yang telah divalidasi oleh pimpinan, maka
-   dilakukan pendokumentasian dengan cara mengarsipkan
-   berkas dan menyimpan SK TDUP pada map untuk
-   nantinya diambil oleh pemohon.</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">12) Usecase : Hubungi Pemohon</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Actor : Petugas Tata Usaha</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Keterangan : Petugas TU menghubungi pemohon dengan tujuan untuk
-   memberikan informasi bahwa proses perizinan TDUP
-   sudah selesai dan dapat diambil di loket PTSP.</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">13) Usecase : Penyerahan tanda terima</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Actor : Pemohon dan Petugas Front Office</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justifyn">
-<p style="line-height: 2">Keterangan : Pemohon datang ke loket PTSP untuk pengambilan SK
-   TDUP dengan menyerahkan tanda terima kepada petugas
-   front office . </p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">14) Usecase : Serah terima SK TDUP</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Actor : Petugas Front Office </p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Keterangan : Petugas Front Office mencari dokumen SK TDUP yang disimpan oleh Petugas Tata Usaha. Kemudian petugas front office menyerahkan SK TDUP kepada pemohon.
-</p></div></ol>
-<div align="center"><img width="500" height="450" style="margin:0px" src="https://pbs.twimg.com/media/C1yxMc5WgAA7UHh.jpg"/></div>
-<p style="text-align: center;"><em> '''Gambar 3.3 Activity Diagram Proses Pengajuan Berkas Perizinan yang sedang berjalan</em></p>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Berdasarkan Gambar 3.3 Activity Diagram Proses Pengajuan Berkas Perizinan yang sedang berjalan diatas, terdapat :
 <br>
-a. Initial code ,  sebagai objek yang menandai awalnya dari suatu aktifitas.
+Sumber : <i>staff accounting</i>
 <br>
-b. 6 action node yang mencerminkan eksekusi dari sistem yang berjalan..
+Fungsi : Mencatat data transaksi nasabah
 <br>
-c. 1 decision node yang mencerminkan pilihan eksekusi.
+Media : kertas
 <br>
-d. Final state, sebagai objek yang menandakan akhir dari keseluruhan aktifitas.
+Frekuensi : setiap hari kerja
-</p></div>
-<div align="center"><img width="500" height="450" style="margin:0px" src="https://pbs.twimg.com/media/C1yxZ2kWIAAfH50.jpg"/></div>
-<p style="text-align: center;"><em> '''Gambar 3.4 Activity Diagram Proses Peninjauan Lokasi dan proses penerbitan izin pada sistem yang berjalan</em></p>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Berdasarkan Gambar 3.4 Activity Diagram Proses Peninjauan Lokasi dan proses penerbitan izin yang sedang berjalan tersebut diatas, terdapat :
 <br>
-a. Initial code ,  sebagai objek yang menandai awalnya dari suatu aktifitas.
+Keterangan : <i>Staff accounting</i> menyimpan data</li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Analisa Proses</b>
 <br>
-b. 14 action node yang mencerminkan eksekusi dari sistem yang berjalan..
+Analisa proses adalah analisa atau penguraian masalah yang dilakukan pada proses sebagai suatu hasil respect balik karena adanya data input di dalam proses inilah semua data atau informasi yang masuk akan diolah dengan menggunakan pengolahan sistem yang ada.
 <br>
-c. Final state, sebagai objek yang menandakan akhir dari keseluruhan aktifitas.
+Nama Proses : data-data maplop
-</p></div>
-<div align="center"><img width="600" height="450" style="margin:0px" src="https://pbs.twimg.com/media/C1yxdWaW8AA8lwb.jpg"/></div>
-<p style="text-align: center;"><em> '''Gambar 3.5 Activity Diagram Pengambilan SK TDUP yang sedang berjalan</em></p>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Berdasarkan Gambar 3.5 Activity Diagram Pengambilan SK TDUP yang sedang berjalan terdapat :
 <br>
-a. Initial code ,  sebagai objek yang menandai awalnya dari suatu aktifitas.
+Masukan : data
 <br>
-b. 6 action node yang mencerminkan eksekusi dari sistem yang berjalan.
+Keluaran : laporan data-data maplop
 <br>
-c. Final state, sebagai objek yang menandakan akhir dari keseluruhan aktifitas.
+Ringkasan Proses : <i>staff accounting</i> memeriksa, menyusun data-data transaksi Ke dalam maplop.</li>
-</p></div>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><b>Analisa Keluaran</b>
+<br>
+Analisa keluaran adalah analisa atau penguraian masalah yang dilakukan pada hasil dari keseluruhan proses yang terjadi dari mulai penginputan data sampai terjadi proses pengolahan data melalui sistem pengolahan data yang ada. Dan juga melalui proses pengecekan kembali data-data yang ada bila terjadi kesalahan atau data kurang lengkap.
+<br>
+Nama Keluaran : data maplop
+<br>
+Fungsi : sebagai bukti data maplop
+<br>
+Media : kertas
+<br>
+Distribusi : <i>staff accounting</i></li>
+</ol>
-<div align="center"><img width="600" height="450" style="margin:0px" src="https://pbs.twimg.com/media/C1y1BSFXUAAfUbm.jpg"/></div>
+===Konfigurasi Sistem Yang Berjalan===
-<p style="text-align: center;"><em> '''Gambar 3.6 Sequence diagram sistem yang berjalan</em></p>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<ol>
-<p style="line-height: 2">Berdasarkan pada gambar 3.6 Sequence Diagram sistem yang berjalan pada PTSP Kecamatan Kalideres saat ini, terdapat :
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Spesifikasi <i>Hardware</i>
 <br>
-. Terdapat 5 actor yaitu : Pemohon, Petugas Front Office/Admin, Petugas Teknis, Petugas Tata Usaha dan Kepala Satlak PTSP.
+a. Processor : intel(r) core(tm) i-5 2400s cpu@2,50 ghz
 <br>
-. Terdapat 5 Lifeline Procedure yaitu : Berkas perizinan, Tanda Terima berkas perizinan, Form BAPL,  Lokasi Survey dan SK Tanda Daftar Usaha Pariwisata.
+b. Monitor : LCD
 <br>
-. Terdapat 25 Message spesifikasi yang berfungsi memberikan informasi komunikasi antara objek dengan subjek sistem yang sedang berjalan.
+c. RAM  : 2 GB
 <br>
-. Terdapat 5 Self Message yang dilakukan dengan tujuan untuk komunikasi antar objek yang memuat informasi-informasi tentang aktifitas yang sedang berlangsung.
+d. Hardisk : 1 tera</li>
-</p></div>
-===Metode Analisa Sistem PIECES===
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Spesifikasi <i>Software</i>
-<ol>
+<br>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height:2">Kehandalan (Performance)
+a. Windows 7
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<br>
-<p style="line-height: 2">Kehandalan suatu sistem merupakan variable pertama dari pieces dimana mempunyai peran penting untuk melihat sejauh mana dan seberapa handalkah suatu sistem informasi dalam berproses untuk menghasilkan tujuan yang diinginkan.</p></div>
+b. Microsoft Excel</li>
-<div align="center"><img width="450" height="450" style="margin:0px" src="https://pbs.twimg.com/media/C1y7bRYWQAEJXDL.jpg"/></div><p style="text-align: center;"><em> '''Tabel 3.2 Hasil Analisa Performance'''</em></p>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Hak akses
+<br>
+a. Staff accounting
+</ol>
+==Permasalahan yang Dihadapi dan Alternatif Pemecahan Masalah==
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height:2">Informasi (Information)
+===Permasalahan yang Dihadapi===
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Informasi merupakan komoditas penting bagi end user. Evaluasi terhadap kemampuan sistem informasi sistem informasi dalam menghasilkan informasi yang bermanfaat perlu dilakukan untuk menyikapi peluang dan menangani masalah yang ada. Dalam hal ini meningkatkan kualitas informasi tidak dengan menambah jumlah informasi, karena bila terlalu banyak informasi maka akan menimbulkan suatu masalah baru.</p></div>
+<p style="line-height: 2">Berdasarkan analisis yang dilakukan, maka permasalahan yang dihadapi diantaranya adalah:</p></div>
-<div align="center"><img width="450" height="450" style="margin:0px" src="https://pbs.twimg.com/media/C1y8J71XAAAdNkn.jpg"/></div><p style="text-align: center;"><em> '''Tabel 3.3 Hasil Analisa Informasi'''</em></p>
+<ol>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Proses pendataan data maplop masih dilakukan secara manual karena belum terkomputerisasi yang memungkinkan terjadinya kesalahan dalam penempatan data.</li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Tidak efektif dan efisien dalam pencarian data yang berakibat pada lamanya menerima data.</li>
+</ol>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height:2">Analisis Ekonomi (Economic)
+===Alternatif Pemecahan Masalah===
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Hal yang mendasari pimpinan untuk approval suatu sistem ialah mengenai masalah biaya untuk pembangunan sistem tersebut</p></div>
+<p style="line-height: 2">Setelah meneliti dan mengamati dari permasalahan yang ada pada sistem yang sedang berjalan saat ini, agar memudahkan staff accounting dalam pendataan dan pencarian data yang cepat maka perlu adanya perancangan sistem pengolahan data transaksi nasabah. Adapun alternatif pemecahan masalah yang penulis usulkan adalah sebagai berikut:</p></div>
-<div align="center"><img width="450" height="450" style="margin:0px" src="https://pbs.twimg.com/media/C1y7bRsXgAAeu7o.jpg"/></div><p style="text-align: center;"><em> '''Tabel 3.4 Hasil Analisa Ekonomi'''</em></p>
+<ol>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pendataan data maplop sudah terotomatisasi dengan sistem dan tersimpan ke dalam database, sehingga penempatan data menjadi teratur/rapih serta memudahkan staff accounting dalam melakukan pekerjaan.</li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Proses pencarian data yang sudah terotomatisasi sistem akan lebih cepat dalam pencarian data.</li>
+</ol>
+==User Requirement==
+===Elisitasi Tahap I===
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2">Elisitasi tahap I merupakan daftar yang diperoleh dari hasil pengumpulan data dari lapangan yang dilakukan dengan cara observasi dan wawancara mengenai kekurangan dari sistem yang sedang berjalan, dan kebutuhan pengguna sistem yang belum terpenuhi.</p></div>
+<p style="text-align: center;"><em> '''Tabel 3.5 Elisitasi Tahap I'''</em></p>
+<div align="center"><img width="450" height="600" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/-vSfS20Tr87U/WK1c7pfCPzI/AAAAAAAAAbw/5F7S9XU1nXsCWbx369Z8tw64W2minWKUgCL0B/h560/2017-02-22.png"></div>
+<div align="center"><img width="450" height="600" style="margin:0px
+src="https://lh3.googleusercontent.com/-D5AUmm6FMwc/WK1bc-Hk1qI/AAAAAAAAAbc/PA-r_BIfLNs-JSR8zg3pMl-tIIjgZmmpQCL0B/h311/2017-02-22.png"></div>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height:2">Analisis Kontrol (Control)
+===Elisitas Tahap II===
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Proses pengendalian dlam sistem sangat diperlukan, yaitu digunakan untuk meningkatkan kinerja sistem, mencegah dan mendeteksi penyalahgunaan sistem. Serta menjamin keamanan data dan informasi</p></div>
+<p style="line-height: 2">1.1.2 Elisitasi Tahap II dibentuk berdasarkan Elisitasi Tahap I yang kemudian diklasifikasikan lagi dengan menggunakan metode MDI (Mandatory Desirable Innessential). Berikut penjelasan dari beberapa requirement yang diberi opsi Inessential (I) dan harus dieliminasi, yaitu sebagai berikut:</p></div>
-<div align="center"><img width="450" height="450" style="margin:0px" src="https://pbs.twimg.com/media/C1y81u7WEAAlvtA.jpg"/></div><p style="text-align: center;"><em> '''Tabel 3.5 Hasil Analisa Kontrol'''</em></p>
+<p style="text-align: center;"><em> '''Tabel 3.6 Elisitasi Tahap II'''</em></p>
+<div align="center"><img width="450" height="600" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/-HygDJtn8oAY/WK1bKgisbVI/AAAAAAAAAbc/_XAuKSH2gAk_XCl_-ELatj3f37pkthmvwCL0B/h505/2017-02-22.png"></div>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
+<p style="line-height: 2">Keterangan :<br>
+. M (Mandatory): Dibutuhkan atau penting.<br>
+. D (Desirable): Diinginkan atau tidak terlalu penting dan boleh dihilangkan.<br>
+. I (Innessential): Di luar sistem atau di eliminasi.</p></div>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height:2">Analisis Efisiensi (Efficiency)
+===Elisitas Tahap III===
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Efisiensi membahas mengenai bagaimana cara untuk menghasilkan output dengan kuantitas banyak namun dengan input dengan kuantitas sekecil mungkin. Dibawah ini merupakan hasil analisa efisiensi.</p></div>
+<p style="line-height: 2">Berdasarkan Elisitasi Tahap II di atas, dibentuklah Elisitasi Tahap III yang diklasifikasikan kembali dengan menggunakan metode TOE (Technical, Operational, Economic) dengan opsi LMH (Low, Middle, High). Berikut adalah penjelasannya, yaitu: </p></div>
-<div align="center"><img width="450" height="450" style="margin:0px" src="https://pbs.twimg.com/media/C1y7bRsXEAE51LI.jpg"/></div><p style="text-align: center;"><em> '''Tabel 3.6 Hasil Analisa Efisiensi'''</em></p>
+<p style="text-align: center;"><em> '''Tabel 3.7 Elisitasi Tahap III'''</em></p>
+<div align="center"><img width="450" height="600" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/-Wnvy-Gyfroo/WK1bLYIUF9I/AAAAAAAAAbc/YrRipnVZcO4pyJee2lHdZqAY-ruIoRYSACL0B/h230/2017-02-22.png"></div>
+<div align="center"><img width="450" height="400" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/-a21sDgobo6Q/WK1bMnKJpCI/AAAAAAAAAbc/MLK2y7efHOAasflzyeQzN10Aww3q7HyowCL0B/h371/2017-02-22.png"></div>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height:2">Analisis Layanan (Services)
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
+<p style="line-height: 2">Keterangan:<br>
+. T  : Technical<br>
+. O : Operational<br>
+. E  : Economic<br>
+. L  : Low<br>
+. M  : Middle<br>
+. H  : High</p></div>
+===Final Draft Elisitasi===
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Berikut ini ialah hasil analisa pelayanan pada PTSP Kecamatan Kalideres.</p></div>
+<p style="line-height: 2">Final draft elisitasi merupakan bentuk akhir dari tahap-tahap elisitasi yang dapat dijadikan acuan dan dasar untuk membangun sistem media informasi. Berdasarkan Elisitasi Tahap III di atas, dihasilkan requirement final draft yang diharapkan dapat mempermudah peneliti dalam membuat suatu sistem data maplop pada PT Bank Tabungan Negara(persero)Tbk Kantor Cabang Karawaci, yaitu sebagai berikut:</p></div>
-<div align="center"><img width="450" height="450" style="margin:0px" src="https://pbs.twimg.com/media/C1y7bRqXgAAwl5i.jpg"/></div><p style="text-align: center;"><em> '''Tabel 3.7 Hasil Analisa Pelayanan'''</em></p>
+<p style="text-align: center;"><em> '''Tabel 3.8 Elisitasi'''</em></p>
-</ol>
+<div align="center"><img width="450" height="600" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/-_zMkBseP94c/WK1bPeIWPjI/AAAAAAAAAbc/MQWYSpwPYrA5Bo3rpWm51VvNso-L8B_EACL0B/h345/2017-02-22.png"></div>
+<div align="center"><img width="450" height="600" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/-ZXS9vh8KDYQ/WK1bQCtYtGI/AAAAAAAAAbc/Tiey1FpaZ6kvFD7XTBcwdi9dijm5-3OJQCL0B/h153/2017-02-22.png"></div>
+<div align="center"><img width="450" height="600" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/-D0kwZz8doRA/WK1bcH3YKEI/AAAAAAAAAbc/Mmgwxd5zZagj3zzclyrks1GXfGQgFpTmACL0B/h1442/2017-02-22.jpg"></div>
-====Analisa Masalah====
+{{pagebreak}}
+{{pagebreak}}
+=<div style="font-family: 'times new roman'; text-align: center">'''BAB IV'''</div>=
+<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman'; text-align: center">'''RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN'''</div>
+==Rancangan Sistem Usulan==
+===Prosedur Sistem Usulan===
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Berdasarkan analisis permasalahan yang ditemukan pada PTSP Kecamatan Kalideres sistem perizinan TDUP yang sedang berjalan masih belum menggunakan sistem aplikasi yang sistematis. Sehingga Petugas beberapa masalah seperti berikut :</p></div>
+<p style="line-height: 2">Setelah mengadakan analisa dan penelitian sistem yang sedang berjalan pada PT Bank Tabungan Negara (persero) Tbk Kantor Cabang Karawaci, maka selanjutnya akan dibahas mengenai rancangan usulan sistem yang akan dibangun. Ada beberapa usulan prosedur yang bertujuan untuk memperbaiki dan menyempurnakan sistem pengolahan data maplop transaksi teler yang sedang berjalan saat ini, yaitu merubah proses pendataan dan pencarian data saat ini yang masih manual menjadi terkomputerisasi, sehingga memudahkan dalam pembuatan laporan.
+.</p></div>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2">Berdasarkan perubahan sistem pengolahan data maplop transaksi teller yang terjadi dan setelah kebutuhan-kebutuhan sistem yang baru telah ditentukan, maka langkah-langkah berikutnya yaitu perancangan atau design sistem usulan yang bertujuan untuk memperbaiki sistem yang lama dengan memberi gambaran atau pandangan yang jelas menurut proses design sistem dari awal hingga akhir penelitian.</p></div>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2">Dalam menganalisa usulan prosedur yang baru pada penelitian ini di gunakan <i>program Visual Paradigm for UML Enterprise Edition Ver. 6.4</i> untuk menggambarkan use case diagram, activity diagram, sequence diagram, state machine diagram, dan class diagram.
+</p></div>
+===Rancangan Prosedur Sistem Yang Diusulan===
 <ol>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Proses verifikasi kelengkapan berkas yang dilakukan oleh front office masih dilakukan secara manual menggunakan ceklis pada kertas routing slip
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melakukan Login.</li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Proses pengisian berita acara peninjauan lapangan masih dilakukan secara manual oleh Petugas Teknis sehingga menimbulkan data yang kurang valid.
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menampilkan home.</li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Belum adanya transparansi pada informasi jadwal peninjauan lokasi dari petugas ke pemohon. Sehingga sebagian pemohon datang kembali ke loket pelayanan hanya untuk menanyakan jadwal peninjauan.
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menampilkan master</li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Belum adanya transparansi kepada pemohon mengenai status berkas pada sistem pemrosesan berkas perizinan Tanda Daftar Usaha Pariwisata. Sehingga pemohon sering menanyakan atau menghubungi petugas hanya untuk menanyakan sampai mana proses perizinan tersebut.
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">User dan teller</li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Sistem pengolah data perizinan Tanda Daftar Usaha Pariwisata masih berbasis Microsoft Office, dimana masih sering ditemuksnnys sistem error.
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menampilkan data maplop</li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Masih sering tejadinya human error dalam pengetikan SK Periznan TDUP sehingga mengakibatkan kesalahan pencetakan pada blanko perizinan
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Input</li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menampilkan Report</li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Print</li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Print</li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Logout</li>
 </ol>
-====Analisa Kebutuhan====
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Berdasarkan hasil analisis yang dilakukan pada PTSP Kecamatan Kalideres dapat diketahui bahwa kebutuhan sistem saat ini ialah dibutuhkannya sistem informasi perizinan TDUP yang berbasis web dimana pemohon dan petugas dapat mengaksesnya dimanapun dan kapanpun. Sistem yang dibutuhkan berawal dari proses pengajuan berkas persyaratan, proses verifikasi berkas pemohon oleh petugas, proses peninjauan lapangan hingga pada proses penerbitan Tanda Daftar Usaha Pariwisata tersebut. Hal ini diharapkan dapat memberikan kemudahan dalam kinerja pegawai dan kemudahan dalam pengurusan perizinan TDUP bagi pemohon.
-</p></div>
-====Analisis Kontrol====
+===Use Case Diagram Yang Diusulkan===
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Kontrol sistem pada proses yang berjalan, perlu ditingkatkan pengontrolannya untuk sistem yang lebih baik agar kinerja dapat berjalan secara maksimal karena masih ditemukan kendala yang menghambat seperti, kurangnya sosialisasi kepada masyarakat / pemohon mengenai persyaratan pengajuan Tanda Daftar Usaha Pariwisata dan kurang opPetugasalnya sistem yang digunakan untuk proses penerbitan Tanda Daftar Usaha Pariwisata dimana masih sering didapatkan human error dan hal tersebut dapat menurunkan kinerja pegawai.</p></div>
+<p style="line-height: 2">Setelah prosedur sistem yang diusulkan selesai dipaparkan, maka prosedur tersebut akan digambarkan ke dalam bentuk diagram agar dapat mudah dibaca dan dipahami. Prosedur tersebut digambarkan ke dalam use case diagram agar dapat menggambarkan mengenai kebiasaan yang terjadi dalam Perancangan sistem informasi pengolahan data pada PT Bank Tabungan Negara(persero)Tbk Kantor Cabang Karawaci yang akan berjalan. Use case diagram dapat dilihat pada gambar di bawah ini:</p></div>
-====Alternatif Pemecahan Masalah====
+<div align="center"><img width="600" height="500" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/KaUGeBMJW4xCBLFw1MHXaYHmkCxsi3R2LUCTZNrfh0PrqfsUDHNAwjHW4HanB_5IlsA3cVVky-AFrk_HOf9TLdTfn5V3cXyHlHMZeE3lFHeFhdLvkQnT0lRiOckGbhDNR3C5EdeYQCGgGuK5QwlHaw4GauAWTdx_v1Uzq1RVgEHbvxkyzlUPAABGT5jsJdkLUjLI72StKWuLgLiy9PBIqAOLeTe_-bYwzvx4s_hICIaajl2yVNviwxgZsMcbA0hhaq6jwCPg0cIs9FhkJNg8h3UVf8EihUyW9iXLKtWUPmEzZFfTxhVVnNFIfj8fBa9NiUzklrR2hUgGSNf0w4OEbYbCCEJQe92lpPt5BAfHGBwyRPqXsACzIJvap4W0e7_6MQ_f-xW4_Et-myuwFeg9lVJzwWQCXK5fcDEj5zVPssdPHL3dcZ_NuQjL1R7dd3SA___wOBXfzg3hhUz_wJ-KW9EeyE3kPO52asuFh_1YGXeD-qfJ2Him4PX6KSWWHH31dCj5vDYrwtHd-HCF4PuNR7GXY4yMRZNHRz-E1fhBVv3TspgS2ls2nTsZBhYu0OOj09wlYoiKKTOTwQu2cQ4HLAZfyn5zOM6Y41gMd7GUWo4hH5RJ4eJ-fqU6N-2Ty1nxIMafccttSf8Crc0Rez0xY1zrtu0mt_4rHa16jFw2Iw=w644-h532-no"/></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="text-align: center;"><em> '''Gambar 4.1 Use case Diagram yang diusulkan'''</em></p>
-<p style="line-height: 2">Berdasarkan analisis permasalahan yang dihadapai, maka alternatif pemecahan masalah yang diajukan yakni sebagai berikut :</p></div>
-<ol>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Membangun Sistem Informasi Perizinan Tanda Daftar Usaha Pariwisata berbasis web dengan menggunakan Adobe Dreamweaver, XAMPP, MySQL dan menggunakan bahasa pemrograman PHP. Dengan tujuan memudahkan user untuk melakukan pendaftaran perizinan tanda daftar usaha pariwisata dimanapun dan kapanpun. Selain itu, pemohon dapat memperoleh  informasi perizinan secara akurat dan update.
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Membangun Sistem Perizinan Tanda Daftar Usaha Pariwisata berbasis desktop application yang dapat diunduh dan digunakan langsung oleh user pada perangkat komputer yang tersedia di PTSP Kecamatan Kalideres.
-</ol>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Berdasarkan dari kedua alternatif pemecahan masalah diatas, peneliti memutuskan untuk membangun sebuah Sistem Informasi Perizinan Tanda Daftar Usaha Pariwisata Pada PTSP Kecamatan Kalideres, dikarenakan alternatif tersebut dapat :</p></div>
+<p style="line-height: 2">Berdasarkan gambar 4.1. Use Case Diagram yang diusulakan terdapat:</p></div>
-<ol>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Memudahkan masyarakat dalam mengakses informasi mengenai perizinan TDUP dimanapun dan kapanpun.
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menggunakan bahasa pemrograman dasar, yaitu PHP
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Meminimalisir kesalahan-kesalahan yang terjadi pada sistem yang berjalan dengan adanya sistem informasi perizinan TDUP berbasis web tersebut.
-</ol>
-===Konfigurasi Sistem Yang Berjalan===
+<div style="line-height: 2; font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+. Nama Use Case : Login
-<ol>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Perangkat Keras (Hardware)
 <br>
-a. Procesor : Intel
+Actor : Admin
 <br>
-b. Monitor : LCD
+Skenario : Login terlebih dahulu ke menu home,
+ menu  master,  user  dan  teller,  data
+ maplop,  lalu  input  data.  Ketika  selesai
+ input  data  terdapat  Report,  jika  telah
+ selesai maka logout.
 <br>
-c. Mouse : USB
+. Nama Use Case : Login, Report, Logout
 <br>
-d. RAM : 2 Gb
+Actor : User
 <br>
-e. Harddisk : 500 Gb
+Skenario : Login  terlebih dahulu lalu ke menu home,Master,dan Report,jika telah selesai maka logout.</div>
-<br>
-f. Printer : Laser Jet
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Aplikasi yang digunakan (Software)
+===Activity Diagram Yang Diusulkan===
-<br>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-a. Microsoft Office ( Microsoft Excel 2007 , Microsoft Word 2007)
+<p style="line-height: 2">Activity diagram memodelkan alur kerja sebuah proses dan urutan aktifitas pada suatu proses. Diagram ini sangat mirip dengan flowchart karena kita dapat memodelkan prosedur logika. Perbedaan utamanya adalah flowchart digunakan untuk menggambarkan alur kerja dari sebuah sistem, sedangkan activity diagram dibuat untuk menggambarkan aktifitas dari aktor. Activity diagram dapat dilihat pada gambar dibawah ini:</p></div>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
+<p style="line-height: 2">'''1. Activity Diagram yang diusulkan untuk Admin'''</p></div>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Operating System
+<div align="center"><img width="550" height="600" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/z3AqeeNJwFLL9hHcpuAHTzMUKPF1KbVq7MsK7ln5mNEd6iNnOnLKtqmcEvcW-DJy6wxOyjcWHfKz6EApiEyScaEbm5LunO3MWPRBfze3E-hTlo-nUDLX7TJK6dpP1N79CNN3KEfjMmLTXOUP3zMl1soYvJZyTcOS9JLMULVBVxC7D66n79X9j9cIAUg8Z7Tb---oTwO0WPLoQMD0VpV_OF6_ceq9Jg02gNPP4Cs-L-iDONv35-gz4n3dUlXAMLIDJLKyQvdkKiRzdruS7NlRPYVj8mYa4hNdUVFByOaHZpgAJ4ltrpVFidXjFDJqvwMrCQLNNjCeYXa8_6Z5r4UTutQQS9Dhka3vaArE8YCAdM8pN7zSMJAplDfpjZx6sTCVruP4TZxAMufpkpcGjZ6fTMQEIk6cO-m3-cOJg3tDZLHlyILtZkXOWH4ZTOi29AyjgYPL3KdEqYKwcXq5cqWNat3Qi0s80DFHQHtiHAvpffwCvWoszE6PktpcjtIgW3Ea31pQWorAxPJJvb6PEdY5WTr31tipamthcsG1AwjhDTlbVKvlwGwLihA5GWViduG_ED1k5vs-Xp9P3N_Y7XjUh9wUS-SQQH0K_mr66pExvAd4dBTHyVxRz_Fuofp8f1NLH8itH-8NOOvGzbQ-UcdU-MOfxXof75f2R_HYcXRyKQ=w689-h676-no"/></div>
-<br>
+<p style="text-align: center;"><em> '''Gambar 4.2 Activity Diagram yang diusulkan untuk Admin'''</em></p>
-a. Microsoft Windows 7
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2">Berdasarkan gambar 4.2 Activity Diagram yang diusulkan terdapat :</p></div>
+<ol>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">1 (satu) initial node sebagai objek yang di awali.</li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">(satu) actor yang dapat melakukan kegiatan yaitu Admin.</li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">24 (dua puluh empat) action state yang berawal dari tampilan homepage yang terdiri login, jika ingin login maka harus verifikasi Password, jika gagal login kembali ke login, jika berhasil maka akan muncul home, master terdapat user dan teller terdapa tambah, edit, hapus, data maplop yang terdapat input data, tambah, edit dan hapus, report lihat data dan cetak data kemudian ada menu seacrh yang terdapat menu cari data, logout keluar jika selesai.</li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">1 activity final node menjelaskan bahwa objek dibentuk.</li>
 </ol>
-===User Requirement===
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
+<p style="line-height: 2">'''2. Activity Diagram yang Diusulkan untuk User'''</p></div>
-====Elisitasi I====
+<div align="center"><img width="450" height="600" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/Wd_MUsJCBFtKwYD9bEBNSGDxaY_tZ-BeeeZ5EspV_NFHjpijEsxtqjsFrfQeEU9FLU_MpmzC6sZUvp6FecujwvE0bxeaA0C4mh6U_E4nxmLpawUULp2P65d6pdnMWr5pV-kBkwL4cwUtF0FuIdmVAV4fNkxji_3lIONo2CaTUWo2N1YWWuwStf_FdVTEHPkXNU5jeXmtsr7gNze3y_GGVNBHG6YTpTuX5jc11yZWm2eXQvq0U8Pz4EQVSeY3HQaPaaxnlk3Efy4SnmzuB38T581DGxyEfdfdN09i0BDKxzjcWE0LeqgS8kX42a6cXE4Ne-DFMGfV47xQfkI0aR0xmch0Xk3Ryxiz4GJ6V7xBiJwoHJQb7mTM_IljLod3h8qYo77m_FW5--6M7XDk8qX-TPXaNwrlk-jGfOFLfkEzMrHf7LQtUXNjFO5AqGvHqQb6DoseTasEUd7EYSHV3YSUdBwYcAtnY-YNUAKwzdF8bHfZEg2DKGPYBXWomQdNU1x2Q5EzrDjcd8iBgPm-2jXcORUs3NtMdqF7rtZHIgulznqCs6besJPnI0HxUUaGUGwxad2zUB5TW-YTrDdGKh0VQ2HkrWc0eWcqWHz7EzXEDN2BDrfvz6i34G_DNxcHa0UdscqVU-iQe3b0cYPCKu7XurIiw136c3D-JYqsMCZ__w=w311-h676-no"/></div>
-<div align="center"><img width="450" height="800" style="margin:0px" src="https://pbs.twimg.com/media/C1z50MEVEAAvJl7.jpg"/></div>
+<p style="text-align: center;"><em> '''Gambar 4.3 Activity Diagram yang diusulkan untuk user'''</em></p>
-<div align="center"><img width="450" height="700" style="margin:0px" src="https://pbs.twimg.com/media/C1z50L9UQAIs7_6.jpg"/></div>
-====Elisitasi II====
-<div align="center"><img width="450" height="800" style="margin:0px" src="https://pbs.twimg.com/media/C1z8KtRUoAA41MK.jpg"/></div>
-<div align="center"><img width="450" height="700" style="margin:0px" src="https://pbs.twimg.com/media/C1z8KtQUoAA1LUx.jpg"/></div>
-====Elisitasi III====
-<div align="center"><img width="450" height="800" style="margin:0px" src="https://pbs.twimg.com/media/C1z9EJwVEAAkaiZ.jpg"/></div>
-<div align="center"><img width="450" height="700" style="margin:0px" src="https://pbs.twimg.com/media/C1z9EJwUsAEk5g_.jpg"/></div>
-====Final Draft Elisitasi====
-<div align="center"><img width="450" height="800" style="margin:0px" src="https://pbs.twimg.com/media/C1z-HYlUUAIIXFj.jpg"/></div>
-<div align="center"><img width="450" height="700" style="margin:0px" src="https://pbs.twimg.com/media/C1z-HYkUsAAKm2n.jpg"/></div>
-=<div style="font-family: 'times new roman'; text-align: center">'''BAB IV'''</div>=
-<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman'; text-align: center">'''RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN'''</div>
-==Rancangan Sistem Usulan==
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Berdassarkan pada analisa sistem perizinan TDUP yang berjalan pada PTSP Kecamatan Kalideres, diketahui bahwa sistem yang berjalan masih bersifat konvensional dan belum dapat memenuhi kebutuhan karena dalam proses pengolahan data masih membutuhkan waktu yang lama. </p></div>
+<p style="line-height: 2">Berdasarkan gambar 4.3 Activity Diagram yang diusulkan terdapat :</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<ol>
-<p style="line-height: 2">Setelah kebutuhan sistem diketahui, maka langkah selanjutnya ialah perancangan sistem. Tujuan perancangan sistem yang diusulkan ini ialah untuk meningkatkan proses perizinan Tanda Daftar Usaha Pariwisata (TDUP) dengan cara memenuhi kebutuhan-kebutuhan sistem yang tidak dapat ditemukan pada sistem sebelumnya atau pada sistem yang berjalan.</p></div>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">1 (satu) initial node sebagai objek yang di awali.</li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">1 (satu) actor yang dapat melakukan kegiatan yaitu Sekretariat Kepegawaian.</li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">10 (sebelas) action state yang berawal dari tampilan homepage yang terdiri Login, jika ingin login maka harus,jika gagal login kembali ke login, jika berhasil maka akan muncul home, report lalu menu laporan yang terdapat menu cetak, search menu cari data, logout keluar jika selesai.</li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">1 activity final node menjelaskan bahwa objek dibentuk.</li>
+</ol>
+===Sequence Diagram Yang Diusulkan===
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Untuk menganalisa sistem yang diusulkan, pada penelitian ini digunakan software Visual Paradigm for UML 6.4 Enterprise Edition untuk menggambarkan Usecase Diagram, Activity Diagram, Class Diagram dan Sequence Diagram.</p></div>
+<p style="line-height: 2">Sequance Diagram menggambarkan interaksi antar objek di dalam dan disekitar sistem (termasuk pengguna, display, dan sebagainya) berupa message yang digambarkan terhadap waktu. Sequance diagram terdiri atas dimensi vertikal (waktu) dan dimensi horizontal (objek - objek yang terkait). Sequence diagram dapat dilihat pada gambar dibawah ini:
+</p></div>
-==Prosedur Sistem Usulan==
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
+<p style="line-height: 2">'''1. Sequence Diagram Yang Diusulkan Untuk Admin'''</p></div>
-<div style="line-height: 2; font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+<div align="center"><img width="600" height="400" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/ZXj9E5T2KJvSKZscfgBaMKKja3sNRW9bKGhd3SDDFD-jO2UzsQSrjbzbmctsERNaC_muRZXl2WAdLBvYlp_6FXBNABAHZZ9oK7db5jzenaln2p4CSOhA7Cc9qnLMYT6zOdkfafEhIFUiZUOs8gOlol8iodSd9E9H1mthd0x-XrPKERiRnK39ErDFu-TmRWaA8VFyJUcxEnlNd87wniVo5vPfPBDlVUsn0yMoW4t9YE3Xgkz_lqk1iJbLMz3DTMOi0eHmFAqDW2Ke-c8PIyRmPzI1Bqwz0nGBcJBqePGMhLCwJNjn4DXGiqhRfXcSjCb1Kmrg2WswVdcYAu4VDrtj5PrIQzbdF9MW-bBYjPY-sKP4BQSaFaqspm8dy4TiHa98rzB7Nd-xodXSBZZNZz0Kx6IpBRr3Ke6xHKKB91rGret8NVFiPY3lt4IJkD-xL9rO8-XCd3ngTVXlOP5H6f_i_lS4Xe6eTlLBHKOGl0mmz-O_t7FbUyGMlrxZZOa-vt4CsyNHRcf3MUdGcRZLCSPNWTK36VfRRm1Xu0LjZmUalo56l_ITmk0seV8v4FFIrs0OddP8uiGXH9MNa5JtiOCPHnZneigK1Q8UFvIQukUF_og9zL-rY5go1ZCE92lu4827IOHjtFRaTS74PSQ18c_VBvHpJYFyQ7yIhK28ZQIdJA=w922-h390-no"/></div>
-A. Pemohon</div>
+<p style="text-align: center;"><em> '''Gambar 4.4 Squence Diagram yang diusulkan Admin'''</em></p>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2">Berdasarkan gambar 4.4 Squence Diagram yang diusulkan terdapat :</p></div>
 <ol>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melakukan Pendaftaran akun
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">8(Delapan) Life Line antar muka yang saling berinteraksi.</li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menampilkan Form Pendaftaran akun
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">1 actor yang melakukan kegiatan yaitu admin</li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melakukan upload persyaratan
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">10 (Sepuluh) message yang berawal dari tampilan home page, jika ingin login harus input username dan password jika gagal harus input username dan password kembali, dan jika berhasil akan berada dihalaman home, master, data maplop kemudian input data, report lalu lihat laporan cetak laporan jika diperlukan, search setelah itu cari data. Jika telah selesai maka logout.</li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Print Berita Acara Peninjauan Lapangan
+</ol>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melakukan monitoring proses perizinan
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Logout
-</li></ol>
-<div style="line-height: 2; font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
-B. Petugas Front Office</div>
+<p style="line-height: 2">'''2. Squence Diagram Yang Diusulkan Untuk User'''</p></div>
+<div align="center"><img width="600" height="400" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/unQ2AiQAw7ENIvSTVsqRbIrrupdszX70BjGH8pBvIAow8ODWgBvN2FNARd-SzBYva_U1ZpsTQrvQafeOvb5k8rdFS_KtwO66LraIXrp8Zll74xpXpATqiQ7J7F0KcGr8_EfACPjuQ_62iW8Z82Qb4sMQcbfaG_6Sa_3m-hqZIY2yS0Ra4GiB3fH0JGnWnhRn3Z8Wei1RWqRBwb-9kBDAqfTdGWOX-iDULbj7vqNAnp-EEIt8bHzPFQTp8cFjOJvQV0ppN2s7iPQ8rQZ7SuckYsMdZKFCG0jCxDvVUpRtT7Q36dxAOD4YVxU68zkpebo4E4h14VxO3hhrvi_tlv92tH0ANkFoNzQ-jE23YFwdY4K0GZEkGJFAvEMIAG0khMh4wJP7P44DoKap7a-7seLqlvxAgTPi16tRY4ggluCl6d1pg7XbiMzv9qZz8vNyuT3QpSCfzMrou-LxPsELh0B-pNxF_rXSThymiiDjk_ZrtedXmdcekJULshfZ2X6NrvtimuWHmQkRNDVFCedctARCion8W8LPZgzSvLSy8w6VlcnP-RNh7-16DBhi3odH3Ljg-n90SV4YAY5DCpPdN_7S7PId7YmyxynIzHuaM_T19zDumLVOochnaOb3-PRCYaGoUdx9e1VGoKLaTrqfbrg_a6u7Tw5VEHmMkoyzVGMDCQ=w722-h383-no"/></div>
+<p style="text-align: center;"><em> '''Gambar 4.5 Squence Diagram Yang Diusulkan'''</em></p>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2">Berdasarkan gambar 4.5 Squence Diagram yang diusulkan terdapat :</p></div>
 <ol>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melakukan Log-in
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">6 (enam) life line antar muka yang saling berinterkasi</li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menampilkan Home
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">1(satu) Actor User</li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melakukan verifikasi berkas
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">7 (tujuh) message yang berawal dari tampilan home page, jika ingin Login harus input username dan password jika gagal harus input username dan password kembali, dan jika berhasil akan berada dihalaman home, report, kemudian user dapat melihat dan mencetak ketika berada dilaporan, search mencari data. Jika telah selesai maka Logout.</li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melakukan input data SK TDUP
+</ol>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mencetak SK TDUP
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Monitoring permohonan TDUP
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Log-out
-</li></ol>
-<div style="line-height: 2; font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+===State Mechine Diagram Yang Diusulkan===
-C. Petugas Teknis</div>
-<ol>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melakukan Log-in
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menampilkan Home
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melakukan verifikasi berkas
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menentukan jadwal survey
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melakukan verifikasi Berita Acara Peninjauan Lapangan
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melakukan upload dokumen survey
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Log-out
-</li></ol>
-<div style="line-height: 2; font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
-D. Kepala Satuan Pelaksana PTSP Kecamatan</div>
+<p style="line-height: 2">'''1. State Mechine Diagram yang diusulkan untuk Admin'''</p></div>
+<div align="center"><img width="600" height="400" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/_kbRq6CcGp4_BxfwvtmVzUCIjCrLGTR9xufm_E4aJmkHTtsRgM50DGICEuhS99M64H4MDffxPslrovNX5LKFndDzIJAFwrJj57Jz925Fpv5wRGid3uSl63hl2jGV4t2RX4L_5HKsZSM3KeB4IyxrMzNcS2Wxq4KiZreN1MMm7RiWCsR2iqfMjrU47cJjbOoUSYmDzh8ta8qoXTe79JwOBnoUMWEvsJy-AXKEFICHE2lKJbwc_loeYuImLBBs93CX2MUV3BMe4fi1fQE0ataWTte_s_chUOR-b1FN7Wc_rpCcuexp-w9-_u4-xUgqYaCOlFdk2vTyYHoL41Bu_wCbIltiANoYjn3nsvkp3WRDsgGeH6kMzURIAlsMQMCHicswzA-XsiOt6BKc2W6ZIcvMy9mGe7wIS7vQFV8RFv72J6UZVG2IxlKYIzc4aCGSD-KGys4I1ELOgG84Qxg7iTXiHnHtbfOwNeCk61V5QwyYd5BxIWGs4fXjkf4_FGT9fWOL1sfTbdMtsS2kVx5mLcAqjF8m99eUwAIyAb7Ssk35uY5LyjlFUS4HVaRlDUDGZRcEpGbsgJhI3Qf5kj480UM2gLnqnb_pzlvlIhgUmoHJOs1RSQnDExdjG0z83IxNVn7DKNj7zFKboZoT86w6q7NY4j8y5oQvbTIEnA6051kM6g=w968-h676-no"/></div>
+<p style="text-align: center;"><em> '''Gambar 4.6 State Mechine Diagram yang diusulkan untuk Admin'''</em></p>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2">Berdasarkan gambar 4.6 State Mechine Diagram yang  diusulkan terdapat :</p></div>
 <ol>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melakukan Log-in
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">1 Initial Pseudo State, objek yang diawali</li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menampilkan Home
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">20 State, nilai atribut dan nilai link pada suatu waktu tertentu, yang dimiliki oleh suatu objek tersebut</li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melakukan verifikasi berkas
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">1 final state, objek dibentuk dan dihancurkan</li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melakukan approval berkas
+</ol>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Log-out
-</li></ol>
-====UML yang diusulkan====
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
+<p style="line-height: 2">'''2. State Mechine Diagram yang diusulkan untuk user'''</p></div>
+<div align="center"><img width="450" height="600" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/y8iRE_6T5PWVyLM1ZWQwH_mAgcjUy0KN7RGWRHgjRMmOulAnDqYLoUNJNdVk9lbxgMJsh6HkAUXavno-J55wW9s7p7G9svCye_Jv4BRMVB-p5uiyoF1zCCjY5ZQw6iEVmbIVBQ4yfnUopf91PJ2_d29X8VGwDNW0iaUR_WfLIjCrwGC9o-ZyPpstZBxwvJj8gzTblxEO-ywQi3bBDPWWOBM5D0jSA5Y8p_Aci1RzHd-MhfLkSIZZBjWmUGNUqi0h0Jmr_8FnpzII335U9fURzTCa274Ozum6_1RzTL3kGMEnl-xnXd6P_xbR-O6Be6eIDIkBRUzFw6pQhmwVQxRLeCfEWkiTZwBo7U4nMWYENJq5SUsKRGdJRvrn8ykw4OoBNH6pXo9MarvKfb05J7zN2imPLUEYxmzFkZ1_KTLOLyBD_EEUgsokCIx4bPAgwCPbOKrx9O9FvtZ3pWHDu_edxtOvwA4yEEgTKJdEIelQkhZCszVYmePHrZg-iri6TMO-61utInFl05l8u-lTe-9rsYiv8JZ8OZGzQkLvJpWemFqOc_1WOQ4mrOghsLyl5sBhXVdD-ln6YaLJ2y08h12j87UK246CZMkOUP1BEgEPi2e5ySl392e5gdm3WhjrX1Y3BJ02Y60KKqadBe9NpFKqo8RMKievJqlPCUjiP43vHw=w397-h630-no"/></div>
+<p style="text-align: center;"><em> '''Gambar 4.7 State Mechine Diagram yang diusulkan untuk User'''</em></p>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2">Berdasarkan gambar 4.7 State Mechine Diagram yang diusulkan terdapat :</p></div>
 <ol>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Usecase Diagram yang diusulkan
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">1 Initial Pseudo State, objek yang diawali</li>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">11 State, nilai atribut dan nilai link pada suatu waktu tertentu, yang dimiliki oleh suatu objek tersebut.</li>
-<p style="line-height: 2">Setelah prosedur diagram yang diusulkan di deskripsikan, maka prosedur tersebut selanjutnya dituangkan kedalam bentuk diagram. Tujuannya dibuat diagram ialah agar user lebih mudah memahami dan lebih mudah mmbacanya. Berikut ialah usecase diagram sistem perizinan TDUP pada PTSP Kecamatan Kalideres yang diusulkan : </p></div>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">1 final state, objek dibentuk dan dihancurkan</li>
+</ol>
-<div align="center"><img width="600" height="500" style="margin:0px" src="https://pbs.twimg.com/media/C10GFJUUsAYh956.jpg"/></div>
+===Class Diagram yang diusulkan===
-<p style="text-align: center;"><em> '''Gambar 4.1 Use case Diagram yang diusulkan'''</em></p>
+<div align="center"><img width="450" height="500" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/Z_n5FBAqapam_t2piA6ygA1OTLYJNU56rK8JvCPjHfj-NczP3LoEwwMLbV27hSpMmsbIZE3c2M56ESn4qLUqKcixF4jxkSphNo0WdmogCpXteTtWQzazRoXyZswWQmOitSaO4V5N-nQYEzGMPVm7TZ98HtEoplQXqtnV_Q3C9n9s9xSx8_3il9tDlswfJWy7IAMHr5_DLiAjQ1GENioZIxkUAIYsofGAlmpfOLPCRRhxPMd9-SU3l_vLAT6QDVlCClJO4FY740O0LC4YKAQkoRTcocmvxid1EXLbPg2dks9hL4zW-kxDU4n3U3FXR7F8mH6m2vUbS5Lf1MZ-oE66Hz0QOqj3TtoibWC1tLzLqLy336ZEPqUpswZMne7WLigH4DpwlBSUu-9EZ4hc6wes72K1gJqzPOjncNx-ILvSCvP7M2-Kx3fOhj0k1oKbG_TRD6AccM1JtmZvsGEb0SmfvaCpX7x5glFAgJtPR3vBvFw7jDG1thRgOGwIlrSLDNR4XuhVg_e7gMgATDCvv1Vulc1EE7i70HCZLIDOGtZyfNP--eLyNZeffJorFDaUH28-UFGQZOxTud_4-5Gv-8XvjyEwT2Hx58MrE6FOHOpQ7K7D2kFsH46spXsSemI7zoHrX4XlyjgD_VI94JvWc9hNwnmwfTCJfj2kwHgXa6ePqQ=w526-h339-no"/></div>
+<p style="text-align: center;"><em> '''Gambar 4.8 Class Diagram yang diusulkan'''</em></p>
-<div style="line-height: 2; font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">Berdasarkan pada gambar 4.1 diatas, terdapat :</div>
-<div style="line-height: 2; font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-. Use case : Login
-<br>
-Aktor : Pemohon, Kepala Satlak PTSP, Petugas FO, Petugas Teknis
-<br>
-Keterangan : Untuk dapat mengkases sistem perizinan TDUP yang diajukan, maka para actor perlu menjalankan hak akses atau login yang dimilikinya.
-<br>
-. Use case : Home
-<br>
-Aktor : Pemohon, Kepala Satlak PTSP, Petugas FO, Petugas Teknis
-<br>
-Keterangan : Setelah para actor berhasil dalam melakukan login akun, para actor akan melihat tampilan home yang berfungsi menampilkan beberapa menu untuk pemrosesan perizinan didalamnya.
-<br>
-. Use case : Petugas
-<br>
-Aktor : Petugas FO
-<br>
-Keterangan : Menu Petugas FO ditampilkan pada akun Petugas FO. Menu ini berisi daftar nama petugas yang memiliki hak akses untuk mengolah data perizinan TDUP
-<br>
-. Use case : Persayaratan TDUP
-<br>
-Aktor : Pemohon, Kepala Satlak PTSP, Petugas FO, Petugas Teknis
-<br>
-Keterangan : Menu Persyaratan TDUP ditampilkan pada akun seluruh petugas. Menu ini berisi informasi mengenai persyaratan Tanda Daftar Usaha Pariwisata.
-<br>
-. Use case : Pemohon
-<br>
-Aktor : Kepala Satlak PTSP, Petugas FO, Petugas Teknis
-<br>
-Keterangan : Menu Pemohon berada dalam Home suatu akun. Menu ini berisi informasi mengenai daftar dan profile  pemohon yang mengajukan perizinan TDUP pada PTSP Kecamatan Kalideres.
-<br>
-. Use case : Permohonan
-<br>
-Aktor : Pemohon
-<br>
-Keterangan : Menu Permohonan terdapat pada akun pemohon , dimana menu ini terdapat pada home pemohon. Menu ini berisi form pendaftaran yang wajib diisi oleh para pemohon. Selain itu, pemohon juga dapat melampirkan dokumen persyaratan perizinan yang dibutuhkan.
-<br>
-. Use case : Verifkasi permohonan
-<br>
-Aktor : Kepala Satlak PTSP, Petugas FO, Petugas Teknis
-<br>
-Keterangan : Menu ini terdapat pada home para petugas PTSP Kecamatan Kalideres. Menu ini berfungsi memberikan action atau perintah selanjutnya yang harus dilakukan oleh user. Sebelum memberikan action, para user diwajibkan untuk melaksanakan verifikasi atau pengecekan data yang dibutuhkan.
-<br>
-. Use case : Jenis Permohonan
-<br>
-Aktor : Petugas FO
-<br>
-Keterangan : Menu ini terdapat pada akun petugas FO. Yang berfungsi untuk mengelola jenis permohonan TDUP yang diproses pada PTSP Kecamatan Kalideres. Fungi pengelolaanya seperti edit dan add. Jenis permohonan TDUP yang tersedia ialah Baru, Perpanjangan, Perubahan.
-<br>
-. Use case : Jenis Usaha
-<br>
-Aktor : Petugas FO
-<br>
-Keterangan : Menu Jenis Usaha didapat pada akun petugas FO. Fungsinya ialah mengelola jenis usaha TDUP yang diproses pada Pada PTSP Kecamatan Kalideres. Wewenang TDUP yang diproses pada PTSP Kecamatan berjumlah 22 jenis usaha TDUP.
-<br>
-. Use case : Laporan
-<br>
-Aktor : Petugas FO, Petugas Teknis, Kepala Satlak.
-<br>
-Keterangan : Menu laporan ini berfungsi sebagai informasi mengenai laporan-laporan proses perizinan TDUP. Seperti laporan jumlah SK TDUP yang telah terbit pada akun petugas FO, laporan perizinan yang akan disurvey pada akun petugas teknis dan laporan SK TDUP yang sudah divalidasi pada akun kasatlak.
-<br>
-. Use case : Logout
-<br>
-Aktor : Pemohon, Petugas FO, Petugas Teknis, Kepala Satlak.
-<br>
-Keterangan : Untuk dapat keluar dari sistem dan mengakhiri sistem, user dapat menjalankan perintah logout pada akun.
-</div>
-<div style="line-height: 2; font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-Berdasarkan pada gambar 4.1 diatas, terdapat :
-<br>
-a. 1 sistem yang mencakup proses perizinan TDUP yang diusulkan pada PTSP Kecamatan Kalideres.
-<br>
-b. 4 actor yang melakukan kegiatan sistem tersebut diatas. Diantaranya: Pemohon, Petugas FO, Petugas Teknis, Kepala Satlak PTSP.
-<br>
-c. 10 usecase yang menerangkan mengenai sistem informasi perizinan TDUP yang diusulkan pada PTSP Kecamatan Kalideres.</div>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> Sequence Diagram
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2"> Dibawah ini terdapat gambar 4.2 sequence diagram sistem diajukan.</p></div>
+<p style="line-height: 2">Berdasrakan gambar 3.15 Class Diagram yang diusulkan pada sistem penilaian hasil belajar terdapat :</p></div>
-<div align="center"><img width="500" height="550" style="margin:0px" src=https://pbs.twimg.com/media/C2gDu1sUkAAh7os.jpg/></div>
+<ol>
-<p style="text-align: center;"> Gambar 4.2 Sequence Diagram yang diusulkan </p>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">4 (empat) class, yaitu : login, tbl_maplop, tgl_detail_maplop, tbl_teller.</li>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+</ol>
-<p style="line-height: 2">1. Terdapat 4 actor yaitu : Pemohon, Petugas Front Office/Admin, Petugas Teknis dan Kepala Satlak PTSP. </p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">2. Terdapat 8 Lifeline Procedure yaitu : Berkas perizinan, Tanda Terima berkas perizinan, Form BAPL,  Lokasi Survey dan SK Tanda Daftar Usaha Pariwisata. </p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">3. Terdapat 25 Message spesifikasi yang berfungsi memberikan informasi komunikasi antara objek dengan subjek sistem yang sedang berjalan. </p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2"> Terdapat 5 Self Message yang dilakukan dengan tujuan untuk komunikasi antar objek yang memuat informasi-informasi tentang aktifitas yang sedang berlangsung.</p></div>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> Activity Diagram yang diusulkan
-<div align="center"><img width="500" height="400" style="margin:0px" src=https://pbs.twimg.com/media/C2gDu1pUAAEysrM.jpg/></div>
-<p style="text-align: center;"> Gambar 4.3 Activity Diagram Sistem Yang Disulkan </p>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2"> Pada Gambar 4.3 diatas, terdapat :</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">a. Initial code ,  sebagai objek yang menandai awalnya dari suatu aktifitas </p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">b. 36 action node yang mencerminkan eksekusi dari sistem yang yang diusulkan. </p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">c. 1 decision yang menggambarkan pilihan action untuk di eksekusi </p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">d. Final state, sebagai objek yang menandakan akhir dari keseluruhan aktifitas.</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">e. 3 Fork Node yang berfungsi memecah behavior menjadi paralel.</p></div>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> State Machine Diagram Sistem Yang Diusulkan
+===Perbedaan Sistem Yang Berjalan Dengan Sistem Yang Diusulkan===
-<div align="center"><img width="450" height="300" style="margin:0px" src=https://pbs.twimg.com/media/C2gIlbwUQAAxyt1.jpg/></div>
-<p style="text-align: center;"> Gambar 4.4 State Machine Diagram pada pemohon </p>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2"> Pada gambar diatas, terdapat :</p></div>
+<p style="line-height: 2">Bedasarkan analisis yang dilakukan terdapat perbedaan sistem  yang  berjalan  dengan  sistem  yang  diusulkan  adalah sebagai berikut:</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+<p style="text-align: center;"><em> '''Tabel 4.1 Perbedaan Sistem Yang Berjalan Dengan Sistem Yang Diusulkan'''</em></p>
-<p style="line-height: 2">a. Initial Pseudo State yang menandakan awal dari suatu state </p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">b. 12 State yang menjelaskan hasil eksekusi dari sistem yang diusulkan. </p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">c. Transition yang menandakan bahwa terjadinya transisi pada suatu state ke state berikutnya </p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">d. Final state sebagai objek yang menandakan akhir dari suatu state.</p></div>
+<div align="center"><img width="450" height="800" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/xezkofGejnTbA9-KBVuwJcAMIOvf2dG1KZYqgCAmGBmOrR6yIe_eQ2Wh3p3NcWlbUZgn7O6iq1q9mzEU8_POpiqSQFy47HU8YIbm0POzWkA4dwghsNAHgn5XNGyA00EdDVb15b-dVDOjlwWzrnDHylpZtfqfwkDj7Ih3kh_VE1E6HZLrvF9xXhDch4Fm-_w_ctQFMwhwL7d2mJqS32etRowGy8XNSgrlpdHv-w2R1mvb2bO8HF4Hh9DKPNedLMW5JIrewsDEsaoQWny_4GbY_-4nqgdhWZIkJa0Fl2VU1ztyElReREbCYv9Y9sibj_sV-c6EB6gNDY_OQj0yWbnsFAxx1ODFvy4Ty1WrGhSa-4kq1rbrKoOCV_lXWqG6EEkMqSq2eVNEncVeAqK1CJszgw1MJXiiZysUz0VcfzHm6u768dDjErwEd4T9x9EcspIwvDCrMyFfuYucy1fp2NL8-8rAgFMX7JuJRduTyoGvc2PwhFx7ryGevXYDqR-4ZaaSFly8SSi81jlqmfJQPPlCkTYu4FT79nQMVkGWtQMYmkWTxwHoQknB91iyHvyJQsnwYvHgQLQyA7_vXDdXVw_hNrQd2eS2qCwgcKhCCb1IdRpw3EuXzgRaQ_LTg-yCYphBy0wlSUPKxTY9Fd7JANo5DyWHJ7CzFbA_XFamKsC30Q=w235-h325-no"></div>
+==Rancangan Basis Data==
-<div align="center"><img width="450" height="300" style="margin:0px" src=https://pbs.twimg.com/media/C2gIlbwVEAA0lCP.jpg/></div>
-<p style="text-align: center;"> Gambar 4.5 State Machine Diagram sistem yang diusulkan pada user Admin / Petugas front office </p>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2"> Pada gambar diatas, terdapat :</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">a. Initial Pseudo State yang menandakan awal dari suatu state </p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">b. 32 State yang menjelaskan hasil eksekusi dari sistem yang diusulkan. </p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">c. Transition yang menandakan bahwa terjadinya transisi pada suatu state ke state berikutnya </p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">d. Final state sebagai objek yang menandakan akhir dari suatu state.</p></div>
-<div align="center"><img width="450" height="300" style="margin:0px" src=https://pbs.twimg.com/media/C2gIlbwUcAAzsKb.jpg/></div>
-<p style="text-align: center;"> Gambar 4.6 State Machine Diagram sistem yang diusulkan pada user Petugas Teknis. </p>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2"> Pada gambar diatas, terdapat :</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">a. Initial Pseudo State yang menandakan awal dari suatu state </p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">b. 14 State yang menjelaskan hasil eksekusi dari sistem yang diusulkan. </p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">c. Transition yang menandakan bahwa terjadinya transisi pada suatu state ke state berikutnya </p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">d. Final state sebagai objek yang menandakan akhir dari suatu state.</p></div>
-<div align="center"><img width="450" height="300" style="margin:0px" src=https://pbs.twimg.com/media/C2gIlbvUcAAHFKg.jpg/></div>
-<p style="text-align: center;"> Gambar 4.7 State Machine Diagram sistem yang diusulkan pada user Kepala Satlak PTSP.  </p>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2"> Pada gambar diatas, terdapat :</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">1. Initial Pseudo State yang menandakan awal dari suatu state </p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">2. 13 State yang menjelaskan hasil eksekusi dari sistem yang diusulkan. </p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">3. Transition yang menandakan bahwa terjadinya transisi pada suatu state ke state berikutnya </p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">4. Final state sebagai objek yang menandakan akhir dari suatu state.</p></div></ol>
-===Perbedaan Antara Prosedur Sistem Yang Berjalan dengan Sistem Yang Disulkan===
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2"> Untuk melihat perbedaan antara sistem yang berjalan dengan sistem yang diusulkan, maka perlu dibuat tabel untuk melihat perbedaan apa saja yang timbul antara keduanya. Perbedaan tersebut yakni bis terlihat pada tabel 4.1 dibawah ini :</p></div>
-<p style="text-align: center; font-size: 12pt; font-family: 'times new roman"> Tabel 4.1 Perbedaan Prosedur sistem yang berjalan dengan sistem yang diusulkan . </p>
-<div align="center"><img width="450" height="800" style="margin:0px" src=https://pbs.twimg.com/media/C10REg4VQAAI2Bu.jpg/></div>
-<div align="center"><img width="450" height="700" style="margin:0px" src=https://pbs.twimg.com/media/C10REgOUQAAHNAJ.jpg/></div>
-===Rancangan Basis Data===
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2"> Rancangan basis data yang diusulkan pada perncangan sistem informasi tanda daftar usaha pariwisata ini ialah tertera pada gambar 4. Dibawah ini:</p></div>
-<div align="center"><img width="450" height="300" style="margin:0px" src=https://pbs.twimg.com/media/C2gJqxvUAAEnXxv.jpg/></div>
-<p style="text-align: center;"> Gambar 4.8 Rancangan Basis Data .</p>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2"> Pada gambar 4.8 Rancangan Basis Data diatas, terdapat 8 buah tabel yaitu: </p></div>
-<ol>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2"> Tabel Jenis_usaha berfungsi menerangkan jenis-jenis usaha yang terdapat pada perizinan TDUP
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2"> Tabel Jenis_permohonan berfungsi menjelaskan. Jenis permohonan yang dapat diajukan pada perizinan TDUP. Terdapat 3 jenis permohonan yakni permohonan baru, permohonan perpanjangan, permohonan perubahan
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2"> Tabel dokumen_survei  menjelaskan data-data yang akan dilampirkan  saat proses peninjauan lapangan selesai.
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2"> Tabel pemohon menjelaskan tentang data-data pemohon yang mengajukan perizinan TDUP.
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2"> Tabel permohon. Menjelaskan tentang field data-data yang perlu diisi dan dilampirkan oleh pemohon
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2"> Tabel detil_permohonan menggambarkan detail permohonan yang diajukan seperti syarat permohonan
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2"> Tabel petugas menjelaskan tentang petugas-petugas yang dapat mengakses sistem yang diusulkan
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2"> Tabel syarat menjelaskan persyaratan izin TDUP. </ol>
 ===Spesifikasi Basis Data===
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2"> Untuk merancang suatu sistem, diperlukan perancangan basis data. Desain basis data menerangkan media penyimpanan yang digunakan, isi data yang disimpan, tipe data yang digunakan serta panjang record yang dibutuhkan. Spesfikasi basis data yang diperlukan pada sistem usulan adalah sebagai berikut :</p></div>
+<p style="line-height: 2">Pada database digunakan tabel-tabel berikut ini akan dijelaskan nama field, type dan size mengenai data tersebut.</p></div>
 <ol>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Nama File : detil_permohonan
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Nama File : tbl_login
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
-<p style="line-height: 2">Media : Hard Disk</p></div>
+<p style="line-height: 2">Tipe File : File Master</p></div>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
-<p style="line-height: 2">Isi : id_permohonan+kd_syarat+file </p></div>
+<p style="line-height: 2">Fungsi : untuk masuk pada sistem</p></div>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
-<p style="line-height: 2">Primary Key : id_permohonan </p></div>
+<p style="line-height: 2">Media : Hard Disk</p></div>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
-<p style="line-height: 2">Panjang Record : 116</p></div>
+<p style="line-height: 2">Primary Key : id</p></div></li>
-<p style="text-align: center;">''' Tabel 4.2 Spesifikasi Basis Data Tabel detil_permohonan'''</p>
+<p style="text-align: center;">'''Tabel 4.2 tabel login'''</p>
-<div align="center"><img width="300" height="200" style="margin:0px" src= https://pbs.twimg.com/media/C2gQ2nZVQAIgEMe.jpg/></div>
+<div align="center"><img width="600" height="400" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/ZLHrmiP8dpB_NqeojBxVvjAq_yTKU3EXmYoYOieLRseiHkCeYjoSxafe3AqkIujCbfR215cmW2eN6oJN4bhh5g58pIIaYFNHe0-Xp6lmCFOTsJVvaDgQg6YDIhJld4DNX1sYVdc4wD6iSg_oCPi_IE9WAGQmxC24zcGDFrhg71UKyAZggH286gEZUiSxrhXW55bET9jfz3nD9Jh2jLJrwj1n2DzP03DumQEQgjH9b3V07b_RK9L2ejKvEe5ds5iFJmkaEJK1zBgkGuTQK03KlnKbS02Sgt6gl1TJcNZDS18kGKs7bGuWaPzQOcF4KTTr9CJdZkAg9NSH8xh8BMzuApnvhve8j7SA9rG3qMWtAgz6c8CNJig7L-6EdBVTEbi8Y87QNSl_0juRVcYlYBBhY9I8P1j_NlmdI5bojiLJiPkwy4JkyqNt34oSh1rBtOO2BfB2y8gDoK0_D-zF2BIr6TGvxOFwzd4IuR9d5FQgd8MBEGXtCVXfAhG11Bm-DGEhbwPhquOvPYiPUMUKzZ1_8xevb-dnhGBDzGujeRZhsV59DFFFMHfRrAn-py8fqfSvRLmJXRCQjXCmrc_k3d4BHQBgdroNd6XufBvuPOqkK3QW_pj2CI8Ks2k-t-gD0StDXsC0V8yIr08To-5SsOU82bW6L_VxFanNosVDP36_0w=w257-h195-no"></div>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Nama File : dokumen_survei
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Nama File : tbl_detail_maplop
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
-<p style="line-height: 2">Media : Hard Disk</p></div>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
-<p style="line-height: 2">Isi : id_dokumen_survei+file+id_permohonan </p></div>
+<p style="line-height: 2">Tipe File : File Master</p></div>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
-<p style="line-height: 2">Primary Key : id_dokumen_survei </p></div> id_permohonan
+<p style="line-height: 2">Fungsi : untuk menyimpan data maplop</p></div>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
-<p style="line-height: 2">Foreign Key : id_permohonan </p></div>
+<p style="line-height: 2">Media : Hard Disk</p></div>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
-<p style="line-height: 2">Panjang Record : 116</p></div>
+<p style="line-height: 2">Primary Key : no_maplop</p></div></li>
-<p style="text-align: center;">''' Tabel 4.3 Spesifikasi Basis Data Tabel dokumen_survei '''</p>
+<p style="text-align: center;">'''Tabel 4.3 tabel detail maplop'''</p>
-<div align="center"><img width="300" height="200" style="margin:0px" src= https://pbs.twimg.com/media/C2gQ2naUQAEO_0D.jpg/></div>
+<div align="center"><img width="600" height="400" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/J01NxHbxZUWZRkzvXjmKPL7Fvo_1TxWS9f6elSqjMY9dOMhM4Ez4Ew1ZkYXrr55GLclL3hM_9a-ADlMQ2a5a4XIy2qziVYWdFHYYJOmlxHXSxSDtvmVHpU27YUyL-GIYo1vpLQsShQVpqpDtVgL-cH_yE580itioyaj_vh6exGuDvUc-qICLG3lPxu7unDLFs8RSRoaE1AHBTVRHpnmbhyxIwky4rIYHtXHSUugTI5_wEDwsFSIXjeH1WZSOefMQpVECzL9nDXNIoQH2ifZxuOx4hXSJ3ahd2pMn0a42MqrY1v3mWfsjEWemVddef-OYq2tsbtIA69d0U8DsJwpaU7ktK8Vy4IQXKISRGaDpU0qV4ITqHjPl3xlxzgSFWroDOHbPPqoyolzWuCSZ-rzXGiw5T4JUYl99aYcJncs36PRrmUpxnSQC3-4cmdx3p6DYq0F5LIM_5QlFBPsh09JRRHbT28EqCrSX1asaaZ4M-85IO8O6-lskb-jIoCdVv1uxM8ilF1dP5J2SzPvkazl0tm7ro7pVNmlv2fTvp23E1F6ARhIGUY3nI5L0zASgA4oZjkFiZHEttLEq73CD7WJUn5_1M0P17RjzTL9HyEp1gHBIU-WCGQXW_gtYL661UOP7_9sa7j6tDIKUrzstOs0CqjvPN3FAgN_QYSbhMT599A=w254-h166-no"></div>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Nama File : jenis_usaha
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Nama File : tbl_maplop
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
-<p style="line-height: 2">Media : Hard Disk</p></div>
+<p style="line-height: 2">Tipe File : File Master</p></div>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
-<p style="line-height: 2">Isi : id_jenis_usaha + nm_jenis_usaha </p></div>
+<p style="line-height: 2">Fungsi : untuk menyimpan data maplop</p></div>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
-<p style="line-height: 2">Primary Key : id_jenis_usaha </p></div>
+<p style="line-height: 2">Media : Hard Disk</p></div>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
-<p style="line-height: 2">Panjang Record : 41</p></div>
+<p style="line-height: 2">Primary Key : no_maplop</p></div></li>
-<p style="text-align: center;">''' Tabel 4.4 Spesifikasi Basis Data Tabel jenis_usaha '''</p>
+<p style="text-align: center;">'''Tabel 4.4 tabel maplop'''</p>
-<div align="center"><img width="300" height="200" style="margin:0px" src= https://pbs.twimg.com/media/C2gQ2naUoAAzqCT.jpg/></div>
+<div align="center"><img width="600" height="400" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/-NMX6qdpNvh0/WK1s9J6sQmI/AAAAAAAAAdI/hFcUnNQ4GDEVfDSyLzEYOZXPGJyyHfI0QCL0B/h161/4.png"></div>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Nama File : jenis_permohonan
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Nama File : tbl_teller
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
-<p style="line-height: 2">Media : Hard Disk</p></div>
+<p style="line-height: 2">Tipe File : File Master</p></div>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
-<p style="line-height: 2">Isi : kd_jenis+nm_jenis+format+sk_lama_required </p></div>
+<p style="line-height: 2">Fungsi : untuk menyimpan data teller</p></div>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
-<p style="line-height: 2">Primary Key : kd_jenis </p></div>
+<p style="line-height: 2">Media : Hard Disk</p></div>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
-<p style="line-height: 2">Panjang Record : 42</p></div>
+<p style="line-height: 2">Primary Key : nip</p></div></li>
-<p style="text-align: center;">''' Tabel 4.5 Spesifikasi Basis Data Tabel jenis_permohonan'''</p>
+<p style="text-align: center;">'''Tabel 4.5 tabel teller'''</p>
-<div align="center"><img width="300" height="500" style="margin:0px" src= https://pbs.twimg.com/media/C2gQ2naUQAIDmXM.jpg/></div>
+<div align="center"><img width="600" height="400" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/-EIJmaoPVU08/WK1t4JPvmHI/AAAAAAAAAdU/MAKkyYV-lVcAAlYcjad-NPImI7wtMl03gCL0B/h127/2017-02-22.png"></div>
+</ol>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Nama File : pemohon
+==Rancangan Prototype==
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2">Media : Hard Disk</p></div>
+<p style="line-height: 2">'''1. Menu Login'''</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
-<p style="line-height: 2">Isi : id_pemohon+NIK+nama+username+password </p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
-<p style="line-height: 2">Primary Key : id_pemohon </p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
-<p style="line-height: 2">Panjang Record : 84</p></div>
-<p style="text-align: center;">''' Tabel 4.6 Spesifikasi Basis Data Tabel pemohon '''</p>
-<div align="center"><img width="300" height="200" style="margin:0px" src= https://pbs.twimg.com/media/C2gRxf6VIAI_5Ek.jpg/></div>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Nama File : permohonan
+<div align="center"><img width="450" height="300" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/MMfdbMFuIvV6d1lq1lU2F293Ms_UAoX5YkGPOs-MysNadMR5jVPiO5mR0RrGz3-z6S9KCTdRZX3YJB98AN7zfZk4wjXiW-JgOZIPy_w06RmoWMkiKUjQeqtHxmuBLB-90SUZSz_IcSEK_XOmII5stYqLrY9N89OJLFYOB-QxfPs_gMeEEvVmLO-Oq3szoTTEGIpeLBxx5yQUsUGqUZlanc4zLcaGWUQlCCajC5z1SZmzvEZgwZhoDkBWtPfbkMUj9y7PbODzohdkKfFbaAEzk2cH4E86ImQ7wWfPvWb7MPz6BW0jCDax2KaTQ9vb1VgWk0bKKe_HOAP_ARpZXIQhZrwtkxJsxXMkFSeOCYTxHMJXd4oS24q-MLFyRMI-bV4hXF1SgvKpV5y7Ne8yZNwdRZgsuyU16fffqqj709DjMH7dBbECM-PUlzwtkKGhf2NJIsRMU0xP1Dim2f1lKJ6kY5xqPDtPB73cgSBvXoyawhJlU-GdhYgYFIFlRUPwo8lEZt6viTQUEn_RUVsmGBqJcBn9DVTY0Qak6X-PVG4SxVBDb-AkWqYYcEgob6qaCAfGNUodUQXFVH-IHFrVBDOsCSVYke6yF1SfML62n-wxD_3vlgXiX2OtLZpAP9q-dyI15eS7RsVuB-nQ96x-CUjEcyWy-mjxKCPhFysm_wmzWQ=w350-h283-no"></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
+<p style="text-align: center;"><em> '''Gambar 4.9 Prototype Tampilan Halaman Menu Login'''</em></p>
-<p style="line-height: 2">Media : Hard Disk</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
-<p style="line-height: 2"> Fungsi : Sebagai tabel dimana transaksi antar tabel pada sistem terjadi. </p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
-<p style="line-height: 2">Primary Key : id_permohonan </p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
-<p style="line-height: 2">Foreign Key : id_petugas , kd_jenis, id_pemohon, id_jenis_usaha </p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
-<p style="line-height: 2">Panjang Record : 573</p></div>
-<p style="text-align: center;">''' Tabel 4.7 Spesifikasi Basis Data Tabel permohonan '''</p>
-<div align="center"><img width="300" height="550" style="margin:0px" src= https://pbs.twimg.com/media/C2gRxgPUcAAjvap.jpg/></div>
-<div align="center"><img width="300" height="550" style="margin:0px" src= https://pbs.twimg.com/media/C2gRxf6UQAEWith.jpg/></div>
-<div align="center"><img width="300" height="200" style="margin:0px" src= https://pbs.twimg.com/media/C2gRxf7VIAExqWn.jpg/></div>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Nama File : petugas
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
-<p style="line-height: 2">Media : Hard Disk</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
-<p style="line-height: 2">Isi :id_petugas+nm_petugas+alamat+no_telp+bagian+username+password </p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
-<p style="line-height: 2">Primary Key : id_petugas </p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
-<p style="line-height: 2">Panjang Record : 131</p></div>
-<p style="text-align: center;">''' Tabel 4.8 Spesifikasi Basis Data Tabel petugas '''</p>
-<div align="center"><img width="300" height="350" style="margin:0px" src=https://pbs.twimg.com/media/C2gS7-uUUAAKRkE.jpg/></div>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Nama File : syarat
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
-<p style="line-height: 2">Media : Hard Disk</p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
-<p style="line-height: 2">Isi : kd_syarat+nm_syarat_file </p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
-<p style="line-height: 2">Primary Key : kd_syarat </p></div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
-<p style="line-height: 2">Panjang Record : 133</p></div>
-<p style="text-align: center;">''' Tabel 4.9 spesifikasi basis data tabel syarat '''</p>
-<div align="center"><img width="300" height="200" style="margin:0px" src=https://pbs.twimg.com/media/C2gS793VEAAXURe.jpg/></div>
-</li></ol>
-===Rancangan Prototype===
-====Tampilan Prototype Login====
-<div align="center"><img width="450" height="300" style="margin:0px" src=https://pbs.twimg.com/media/C2gTs-NUUAAhPtV.jpg/></div>
-<p style="text-align: center;"> Gambar 4.9 Tampilan Prototype Login </p>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2"> Dari gambar 4.9 diatas, dapat diketahui bahwa dalam rancangan tampilan login terdapat field form login yang wajib diisi dengan 2 field di dalamnya, yaitu username dan password. Fasilitas yang disediakan pada form login yaitu tombol login yang berfungsi sebagai submit dan sign up yang berfungsi untuk mengarahkan user  melakukan pendaftaran akun.</p></div>
+<p style="line-height: 2">'''2. Menu Utama'''</p></div>
-====Tampilan Prototype Home pada Petugas ====
-<div align="center"><img width="450" height="300" style="margin:0px" src=https://pbs.twimg.com/media/C2gTs9OVEAAfaw3.jpg/></div>
+<div align="center"><img width="450" height="300" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/aMIi5ghnpoV9UbMxaBlmYUX9ZIhGa6ZLmtwn7ZjeiDNUc5VcEc4N3XqJpnkURsk-QeHbG1E49ODerENLwOPLPgsX00erSuKEwRy1EbO5WFzhpFbIuYNkWaE4CIrGy3vW4MLwmy1telFH7Vi5Ox9fO6TrO-M_wfSv7QlpDvHqYuQI4DUcD561LtdonZEE_lBJ7z2W6xAvpkVS2r24L5BFFcUScGU5tj5f08CJwoHw50nHmtneSsvdZ_Wfk1Yna-YBOrGHbkG3ewiiM6_OgLxu-R9w-FmZ_XPfUIiRwmENheWeI-8EinSe6EZg2O1NfxTKk0SqW03XV_oFc-HsPL-KMgmiNx9CRqWA5Em9ZC2lkWS7g_WeLdULR8JC5wB3EPz-qO44XbLK0e7ng-TNmdEc0UP-GRJDvJpzSWmTkkO_ltpOd2B40aeddHyWwBKgc-YR09Fi3Af6_Pv1LwYiHaWLr1CW_-dbWZAdIJ2fnKUmzZFSYJvOkucj9GZlFC3c8S67W9t0ekukhAdtnpJYsH5ZWr0e-8Esu4uQAGnj1ikabKxrnv03jnT_jGzch7kEmB1VkfDRn1CPCKNmjDJjV7TqLjx_OG6HVUaNbb4O59F1v3Rb1cQieklXozUtflSK0bb8fmBT9KQDpCuqI0zYUfYYIBzNsRK3TNHPLVaxnixHTQ=w944-h578-no"></div>
-<p style="text-align: center;"> Gambar 4.10 Tampilan Prototype Home pada akun petugas </p>
+<p style="text-align: center;"><em> '''Gambar 4.10 Prototype Tampilan Halaman Menu Utama'''</em></p>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2"> Pada gambar 4.10 diatas, dijelaskan bahwa rancangan tampilan home yang akan dibuat terdapat 8 menu yang berada pada kolom kiri halaman, logo instansi, text berisi welcome to PTSP dan 2 display information mengenai jumlah berkas masuk dan jumlah berkas belum lengkap.</p></div>
+<p style="line-height: 2">'''3. Tampilan Halaman Menu Master'''</p></div>
-==== Tampilan Prototype Menu Petugas ====
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<div align="center"><img width="450" height="300" style="margin:0px" src=https://pbs.twimg.com/media/C2gTtAdUUAEKZiu.jpg/></div>
+<p style="line-height: 2">'''a. Menu User'''</p></div>
-<p style="text-align: center;"> Gambar 4.11 Tampilan Prototype Menu Petugas </p>
+<div align="center"><img width="450" height="300" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/X3NDuVXy0UCPeyAK0mjtA-pydvDEEFGoA5VyIT2haaTbh6_xPG5moOQZmztx6wItZqGm4fCDUYNx4DEKbiyQjifBnke9IauxCFIfeieYUCdK0D-zTXG9zSIha-gQtPuJKWDBPZYnO3qM0WxJc63buhg205tb57PPiwcJOzs6jCUKMrKjhqEbuRpyictUWO8Dak1FrdQNM0fuNkcxuhouZ5hkeVNPCO8QfLy5G-Uvso5orJvhkxfCWjMYGu2ZwYHqnM_C5swQb3R4mZnTCi-IqsGJ9ndbme6fRcy9EjaRUyevqCn_f5KQvrrHR_JdG705OZlE1D60Hf-qGs7K1kDLQX54SAVU_Srj7K5xp4HbEhRvZzZIMZ-U9631i1hontx6e-P5wjEJOLwWGNW7E0c7LtgR3PmKq2BjK3uAHZYQFcfmpC0BOVh27UA05EEplTLuiZnH8Ce5ctcbZ1tYbYIqE7wwrxBELiHy-4Ojhk9foQu8kke6hjrk4b_yeMJffag5n_6yuDWcuSF8zDZOJRl09bEVigl1oOx0hEn7dzA6hdk_aWlpA3znP54MBO4-1Q9V1eAa_pbKangcw7wHfCJhDj2NPrRyWctiAk-vPSk2Wwx5an7xqM4g8xeFj1L46f9Ia_IrHcHS5sgOtXXGsputWKv70uGCIX5zHm6puOkrLg=w803-h480-no"></div>
+<p style="text-align: center;"><em> '''Gambar 4.11 Prototype Tampilan Halaman Menu User'''</em></p>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2">'''b. Menu Teller'''</p></div>
+<div align="center"><img width="450" height="300" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/OORYEcOJuYtMWUhQ-gtWN5G6kXYHnM2tYJtst6ncisg9IRVJl4Eaa_J0AbW_lR3IISDSAB_S2LFmFN2EQ3sq7aKe7UymtDnm7lCNIlfgveeqEjCPKft3fWwPycYoDJw0kRbEgKw7IxnySDWsP7SP8PqlmhQbaC5UvVBDdIhIcRYWS_seLsnx5qnwPesw3iWj3K827jcOhiNOvK-wTmhKM8mXhOb6D6_LbPjv9bGUPvroO7CRP6mK3OWeWlwgc_rwEVasGxsjBkM60yoySTdTcdnuUQV_DaEOu-QPefUg8tPMnWhiC6cWAsWbiQEPuzRlnEG5VQ4PJC3S1cr97eF0Qj-32KaJs77DWg9TgeqdUg4uHW9W0-Oxa_L2RTgIdLbLXOkudjDWANb9B311cduYYlnbAGm9PNvRDdJRE1Gf-P7rwcXlyeGZwnnw20MDDxziSN9heni6qVcX-RuaB63wGh9CuVTlteIy9_ARtgI2t_8N5zUm5gfLQGk3HH8EO50BE4xnF2xyXg2IFaFUhaluvdPwCKZRKlkiYrki3MwpHvFmjQ4VoJDqA6L29rwWgGqHOsBDrH3cuTXBQI1YSc2dPkTy4sXojyo2GWWbwpTfO7N_dtNkRGqDcJ490NK2l8tGL38lvEnmLl4sSc627TYLk1eyfJqLdUTb6_0W6UkT6w=w805-h457-no"></div>
+<p style="text-align: center;"><em> '''Gambar 4.12 Prototype Tampilan Halaman Menu Teller'''</em></p>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2"> Rancangan tampilan pada gambar 4.11 berisi daftar petugas yang memiliki hak akses untuk mengolah Sistem Informasi Perizinan TDUP yang diajukan. Terdapat fasilitas fungsi add dan delete yang dapat mengatur akses petugas.</p></div>
+<p style="line-height: 2">'''4. Menu Data Maplop'''</p></div>
-==== Tampilan Prototype Menu Permohonan ====
-<div align="center"><img width="450" height="300" style="margin:0px" src=https://pbs.twimg.com/media/C2gTs-nUcAACfzq.jpg/></div>
+<div align="center"><img width="450" height="300" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/akO5htN1eLopG-mkBPWUa3T9IDtnvQEZSQ5ysAk-80olDs6zr2i7Ic6gCP3RymyciCqj_Bq9Tpuhn2BfrjLRL6_pQ0eIDFSlg-qM-67w9it0uv_csz15a3Zg-6VI6rJP-vGVr1RGD-5QdN3Nq-f7O8UyVLeFFVd26lgtSOCkl_RXbETqiIQLY6QEmA5O29OGTkMm4QZIMlN1qZHCfEkw1r_X0azCEMNsXita9shnc90EPh4dW5EGENpXivT8bIFLIPbenZ1Vwj7TYhWruyVJpgN4TZXB7wcGpbGr3_0uKyo3f7gS3qPNsDs4dPAwSZNASZVh2e_VZXOid8csbxGwdRlP3S6CpCkPznnJSOISmr3ZG2YtokY0Htz1-SF3CEHkzmtx39kT62LZ3mUSGsKg5_74psV3vo_s88xQuzr9A-8mG3-Rd7HNAlxQnkA52so6qnLPNhcggfJUWc6IItJWQy9OYhJKETD0mvUYW6SJjnpDt6Phxxgpj2VrrgySsU45L1fupCMiLThqT3yKzXnAxZxNyAx3FdyeNWYxwXLQvx6THFGS7aBteg7foOeJ8x-WJUhYzs5FQdrK3fJbAIPg2nPVY6Kl69dZrBmJNYah2oYo8zpSYH_WRzrvgAWacA4CBbBXcBIT-NklHSEbO5pSezGD6xpZsaaVEX6q36_TTA=w813-h506-no"></div>
-<p style="text-align: center;"> Gambar 4.12 Tampilan Prototype Menu Permohonan </p>
+<p style="text-align: center;"><em> '''Gambar 4.13 Prototype Tampilan Halaman Menu Data Maplop'''</em></p>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2"> Rancangan tampilan pada gambar 4.12 diatas, terdapat pada user pemohon. Berfungsi untuk menampilkan form permohonan TDUP yang akan diajukan oleh pemohon. Pada form tersebut berisi data-data pemohon. Terdapat pula tombol submit dan cancel untuk memberikan action kepada si pemohon.</p></div>
+<p style="line-height: 2">'''5. Menu Report'''</p></div>
-==== Tampilan Prototype Menu Persyaratan TDUP ====
-<div align="center"><img width="450" height="300" style="margin:0px" src=https://pbs.twimg.com/media/C2gVHRQVIAALQ2Q.jpg/></div>
+<div align="center"><img width="450" height="300" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/Kuu7E1MYyjvzRrmt8OD2eoDfZDZs0QyJana92uX8isDB12sA1yEijTf-g9_h-LOALwNKKJ9bH_Jp6DcYDDkKFO76xaAxI7qNkkHmDYeNv_-vXVWnDfg56cjsPGZLqJpbHODtr2cxmVJnvGpwFsIMZkbQEfWBDcvAzzB6CopeyLI3H-zOy9fwADh_mp9y0rl-gxHdeL8__zFZXO6YtrZA8knK8akUBJ4FSwxN5Z7MxwjXyXMZdj_hSsZT7j6ITyXdqfKvEnAqy66X5DINUJUK6IDMm07YuRHvtaln8WFy61mfQltSlqb4PQvIPQ0per4KjqxkyTCaAUBnlM9tiWrNCzC0pE0KwPscVGKocmk5MUJcOCoZ18XPWmGcAcDyycTvHkDFwOBWMSbVR83zmqAZsjq9z5XD7XebP7Ep6QR65AzitcXuYori0c5DMPlQMT0bGGD01UDydm2DnLLLRH9Vzxmg6Vn80Mg8YQjdc7GYphstuSkj7wk2lxheoZBm6vpgaNbPnLf0n5Pw2yxVL_jnF_Hwj9ne8ule8ex_fAa59-qcgUBHOoblMkU9IgEQnot7Lux8RGDGr6_TMNWRHpikLuBEbcfwQmE2VpuYzY1kMPQjl7gFsRkysH795MrAF8sOl6iYVd5l1yLbe9ZVrE4iC6TSFrjiNTofCchpgJuZXA=w790-h533-no"></div>
-<p style="text-align: center;"> Gambar 4.13 Tampilan Prototype Menu Persyaratan TDUP </p>
+<p style="text-align: center;"><em> '''Gambar 4.14 Prototype Tampilan Halaman Menu Report'''</em></p>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2"> Rancangan tampilan pada gambar  4.13 diatas terdapat pada user pemohon,  petugas front office/admin dan petugas teknis. Tujuan dibuatnya menu tersebut ialah, memberikan informasi mengenai persyaratan Tanda Daftar Usaha Pariwisata. Sehingga, pemohon tidak sulit untuk mencari informasi mengenai persyaratan TDUP yang akan diajukan.</p></div>
+<p style="line-height: 2">'''6. Tampilan Hasil Print Out'''</p></div>
-==== Tampilan Prototype Menu Laporan ====
-<div align="center"><img width="450" height="300" style="margin:0px" src=https://pbs.twimg.com/media/C2gVHRRVQAErO9c.jpg/></div>
+<div align="center"><img width="450" height="300" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/zDeJG-R1knu9IuRJ-OkFTLq2EDvD07Sz9ftvI5kNN-YUSjRxWE7UyEX3V0QOhHqG4f-GB-dTWdedJBOJ1P6pAwQOxSIh5P-xNjnRylTfXkAvevOf2dFMtz39nssEPqKjPMpy9PEm-xoPSvsGy417XtZ2deduBIqdWtjqbohwcmi2zuM35YoltmPMfiErKwyHw_fxRsjkJSpG5hwVwhAp-3AbLgKcfNDqGt8ufkuqpsQTUtAKsYI-FNPf2-jDDscUYfnTzZoaRzJ-14Db9FuJRupOGVuxHtJqgYlz1QYbbl6kQk0A-sy-M_dfRq6W7I6s1OwbvpYOPJXC-fXUBX31mycE81p6VQY5Dt-PmTbTiyGnlBS2iBO1iOq4q5FTzm1G0trKQPN4i6_ufZS3FAvUm5ps3Ndc64M-3pffaP37O81krH2xvK8B5dBJMT9F9cF_Uh9ceLNZy56-C0yc4OgJzDExgBm66Ue8i_hWGyueXy-hTQKAmiU4x-c_3idO9xSeJu_x0QGxvxWAXHKZSyUZpTQmzFdrAlp11s2jRe0NcpcoS5ebbphzk__8tUejD9FjME4ml-0ygSi6n-cflqazttcEa0OLVDyM56sK8oy33RUAM6SR-jzBT-5LrvSmGwoIyRf7nhIMjIv45FRYz96KG0zvEIF8S6mdcNVXzYCpmg=w1033-h451-no"></div>
-<p style="text-align: center;"> Gambar 4.14 Tampilan Prototype Menu Laporan </p>
+<p style="text-align: center;"><em> '''Gambar 4.15 Tampilan Halaman Menu Search'''</em></p>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2"> Pada gambar 4.14 diatas, terdapat pada user petugas front office, kepala satlak PTSP dan petugas teknis. Menu laporan pada user petugas front office berisi informasi mengenai laporan dengan periode yang diinginkan oleh user.</p></div>
+<p style="line-height: 2">'''6. Tampilan Halaman Menu Search'''</p></div>
-==== Tampilan Prototype Menu Verifikasi Permohonan ====
-<div align="center"><img width="450" height="300" style="margin:0px" src=https://pbs.twimg.com/media/C2gVHRSUAAAts8n.jpg/></div>
+<div align="center"><img width="450" height="300" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/usRQNibC5s-uWUMTcHDQjoCqH95RXWJTTJCHDKgutv7qMkE3vhXiRoksgdqQh_fC5tWhTm9rNQZDfBYcME_Je5dKDHMvaZ7schnC-20m84RBhT5RtstuO8UHAxaPT5cac9q7cNZz9q6XWOr70fHUqjDUc1YL1mu6DQ6cHtzuwpNiiYzQYi8xdWLSwyDffTS7oTmOsKL_MAuR4pnTHtOVF0eDYhwy0To06GOc5QyWNAyHQweTKLk8GKkOQTxoPxl5norSp2glPPrT4Z3L15yAWzVf1aYJJayDbQHDyGYHnCQvam6Mh5tgq5uLSn0zxV12-YAoEzprU-8yl3390AYPg1GM6_sGNf0gULfq9DOQrqKpk2tAHJb9Crxs90wHq8-qHS-UX-USKL3XlLSKze2DmqF2ZV835Ys12M1bH3r2J2McTXbUVu6bEmAV1vp5f_XFOJYbQ21IYaTI8ONfZ5zmnqN3D-gRroV8tcywDrr7eCAPNxzs2Tq7kscnoh9XTgwITyhkcPBmdkyDMq4vcJG3auddLSWW22_694EWoxiB6YLDDEqMi0ivzcnwKfOzH8EDojGndBKcJNI37K9RfbBahGN0izh8f4xb-HVJdbQ8BUxMsL3sv_pEn3Hbqr9eFovI9y6JOSR94Dv24qCG74vpUme1RYcKMr_C9g9SwNe_CQ=w812-h497-no"></div>
-<p style="text-align: center;"> Gambar 4.15 Tampilan Prototype Menu Verifikasi Permohonan </p>
+<p style="text-align: center;"><em> '''Gambar 4.15 Tampilan Halaman Menu Search'''</em></p>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-<p style="line-height: 2"> Pada Gambar 4.15 diatas, menu verifikasi permohonan terdapat pada user petugas front office, petugas teknis dan Kepala Satlak.</p></div>
-===Implementasi Sistem Yang Disulkan===
+==Rancangan Program==
 <div style="line-height: 2; font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-. Tampilan Halaman Login</div>
+'''1. Menu Login'''</div>
-<div align="center"><img width="450" height="300" style="margin:0px" src=https://pbs.twimg.com/media/C12-r4_UcAAuuHS.jpg/></div>
+<div align="center"><img width="550" height="300" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/AnVNyi0eUHrJxRnj7DWEKCcR1IGaNUgSGiElV61-2COgPkLRwBA6Wd0rvJkMLwi9DIM_NlH1vuRHomaqiJHkrdTWg1SO67FFj-lTkXU6ZGlmn-DK4ZmpFQFfBeRnpR3nHeIAOiXvydYujoJSpmU8Lz02DDnTJ6IW3MINF_l8Z-JAx_wSqish2cC-oBGz7pF8ba6Aqe3cJ3Ql1qzneUqswFszccyFJ4IPcjEAOCs1Fgcv5Xv9C5FsWROP56Sfug_wc8_ZLyJkJwjuA_tSaS_JmZguweWqEnC-HUh0iT2Zs9or8r2s6on4IYYe3PiH_NOWrN16vMPU8Jd1sl4WJCgRqQgRIBBm5rjVyGQfKOCwDiAEIGqlHugxTYwmKXlKpRkNsyJDZUGENSbPtkD8KEdueN6kxeR4lS_HzPgZsd0Bx5bdkWiI2AeY-y7CJ2FVChZ9O_PF5Gyop_XYKr1qwx0RJRVtVDeW2Qx2dF0iKzDDHCA2QxsqTsIjW3qOpBMWEOkHpeKUPxXHOV2D_2mCwiMKQQ7mhaTjHbv467TWcYfVPcwHo7HmAPZBjsQke_cOoidRkfn199r4KywLvsfBYAzWnB92d3BeqiuT4yjgS0OC-FJ9Dct3faxVV23F2F8wWlMRvG_YOvXj97rR9ts8Ei-KnDmdfWVVLI9mWTc5XGWu2w=w388-h297-no"></div>
-<p style="text-align: center;"><em> '''Gambar 4.16  Tampilan Menu Login'''</em></p>
+<p style="text-align: center;"><em> '''Gambar 4.16 Rancangan Halaman Login'''</em></p>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Tampilan pada gambar diatas adalah tampilan user jika hendak memasuki sistem. User perlu memasukan username dan password.</p></div>
+<p style="line-height: 2">Berdasarkan Gambar 4.16 Rancangan Halaman Login ini digunakan untuk login admin dan user, disini terdapat dua text field untuk menginputkan username dan password.</p></div>
 <div style="line-height: 2; font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-. Tampilan Halaman Home pada pemohon</div>
+'''2. Menu Utama'''</div>
-<div align="center"><img width="450" height="300" style="margin:0px" src=https://pbs.twimg.com/media/C12-r4-VQAAS1JH.jpg/></div>
+<div align="center"><img width="550" height="300" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/pAzJRwllvEtuPZ6Ht8CNMRZADpFhcjURMZ6Y_vXYlXDBWdljMBbQa1gmlOPY7wz6dtXNtySMckP4DVuPffzpo5R2Qu9w-vfKIE2N-aepLJ9oFHALAZupawDbnAMju0eip88IZnzBJaIu-frkZ0ESOrOvBPkvktd_7YGagYY4Y9ygOtTmsPYq32VOCgdgXnTTQ14xfr5pt2_nq6NR68bU2YfziI20QN__b71JMycanCK74oPhA_Of8eG5bYclpgtW1gOdx3QGp4OI7kSZrzR077oorw_iVwwPLONsSHrOQUbz2YrS9uBZ-tU3fwOAtqathxhE_HHmDdjSvgdDttF7Jr1600zQj2D6uRpzr3IhUSJWQWJPvIsQVqNSKYVRPWPweZnwYCUQWSqeFT1Bub9SmsIasFBUCuGppeY_KJsdzFAkr1-J2PhHQf8vzWBhjPzEtdQW3BMOh2DXVEs0LXDCHCTOt0IBmbY5Wi-6BB4akE-b-Q6BVrSv3bUyjsu5DKIz0U54oBjtwYrKdU42hkT8TpP1F4210i109DdHSsFOqpHsoRB2JZAys9vptefk8-cxzoknART2fIUcZgKftYR9y3UZPNK5HnCOFUVYhf4JwFYDFGWMiOMrIUsgXata9ou6htfHiMrwvZxms3sSXiVvcdw8vNdbdUT6B7TpJiWkfw=w715-h437-no"></div>
-<p style="text-align: center;"><em> '''Gambar 4.17  Tampilan Menu Home pada pemohon'''</em></p>
+<p style="text-align: center;"><em> '''Gambar 4.17 Rancangan Tampilan Output Halaman Utama'''</em></p>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Pada gambar diatas merupakan tampilan menu home pada pemohon. Pada halaman tersebut terdapat 3 menu yaitu Home, Permohonan dan Persyaratan TDUP. Menu permohonan berfungsi untuk permohonan melakukan pendaftaran permohonan perizinan TDUP. Sedangkan menu persyaratan TDUP berisi mengenai informasi persyaratan yang harus dilengkapi untuk mengajukan izin TDUP pada PTSP Kecamatan Kalideres.</p></div>
+<p style="line-height: 2">Berdasarkan Gambar 4.17 Rancangan halaman home Data Maplop BTN ini terdapat 6 ( enam ) menu yaitu : home, master, data maplop , report, search dan logout.</p></div>
 <div style="line-height: 2; font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-. Tampilan Halaman Home pada admin</div>
+'''3. Menu Master User</div>
-<div align="center"><img width="450" height="300" style="margin:0px" src=https://pbs.twimg.com/media/C12-r4-UoAAvqGK.jpg/></div>
+<div align="center"><img width="450" height="300" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/63J-S8K9y0_OtAoEMCovx1hztdilU_cmuJERTUqtIztsW3hDrEkpoALpReFKTqqpM6V_mJg-E-vKjx2vs4zJXmTr0NaFI7Bq-mMom9VAzpX-p3qMqvCZWFJYq6ZAUrbjrcEIaWD6G-djogK-GWAB_2FP70VByDkyuEeypNyJAriSJRxfsxNddJUcwnGMHk_yWsitaLIpQRaFyo7ZQGrVZlzANMXTK6ZZvK_NVz_5FPdY8NNIb-lkFVvLvnfHWBYW3MZrqWt14gr3eHVQMtPcOMAIx1mKduo-QRQpukQ61Iwe5u2uYpuwoHbTOq4uZ0DvixbyWmxnaP3U1pnwrHS9D4ekK7tiwQ-lRhRLdPB1w43nFYsH0T7pn0yHH0wzolc98DLuOVp9bKMQxvsI8MMXxZqreRvkLA1McJ8kzDeS1fQDLbpvw3o1QBeL5P2ajxldsL1MC1kIUxvE_fkXFN-XS8_3zJbj9aWeu1QD7IVYiOLppBfctTqe-gtIwW4bP-9i1zyU_PiLhgzuZ7Nuvl1ON0q_q3MGSt83N6P7q81dEqtNjqZ-Qac-MeSZnyxSrXxAjyWaj_X012XrUC29T6hbYfn_7Jgrvkzs5bQ2cq1lW9nJurvrvEeLSwEwQUl1YGiQPOZFC-CR4StGGBYhTBTOSgC-dnW2ZLuSq6maN9ZQ-g=w596-h448-no"></div>
-<p style="text-align: center;"><em> '''Gambar 4.18 Tampilan Halaman Home pada Admin'''</em></p>
+<p style="text-align: center;"><em> '''Gambar 4.18 Rancangan halaman menu master user'''</em></p>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Gambar diatas menerangkan bahwa, tampilan home tersebut berada pada user admin. Dimana, pada halaman tersebut terdapat display informasi mengenai jumlah permohonan baru dan jumlah permohonan yang berkasnya belum lengkap. Pada halaman home diatas juga terdapat 7 menu pada kolom disebelah kiri. </p></div>
+<p style="line-height: 2">Berdasarkan Gambar 4.1 Rancangan halaman menu master user ada 3(tiga) text field, 1(satu) combox, 2 (dua) button yang digunakan untuk menginput data user.</p></div>
 <div style="line-height: 2; font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-. Tampilan Halaman Module Petugas</div>
+'''4. Menu Output Master User'''</div>
-<div align="center"><img width="450" height="300" style="margin:0px" src=https://pbs.twimg.com/media/C13BdqaUAAAMHA5.jpg/></div>
+<div align="center"><img width="450" height="300" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/HKFbSq6VEsZdRSK-COLM3XK7yCXgwcKBhC5Jb18r9L_EP20dVsLQYl4mk3l6cWkUPBk2frOMlqb4e3fF-BDwwLjD0jKgWMI_xHP4i8lHxeUhXHKjskNI7ZdQnV9BUdqsXnuOeItVAH2Xom_BMh7OdRZJgUaUgUEBqdy9mKTryxX6Napb4wcNBfsiJ0GfS9bgifQCLhf4lkh5syqjBa-Jz9fclY0JHgFvx0PQoYDrU1X9879X-XmnKbRAdr0jCbICuG-QzC4XrZutmmTl9YrGKyTbkCuPYWdYtYwycwb9JfB80kcaJ_OJ8CiBqZu-O4X0YjYr6fjuZZ-tkC-FPIY3ax3K_y5XU3Vex1-tCNhKbAUcpU2FMX97PGxokLycCxwahJ3AIRB4_bUMQxKVsKEO3rYdwVJZMpqRPjsv57RRfxn-y9TARBs2VGGkwE_7uXFfG3cIEVnxmnPPYL9LnoHJZdmqnBWdsfloRSstuykrb4AJ6UjwBKGAua641g1Z9jOiOybMn32be77SKoY0Oy2ZwhObVzsW1_Cf_fZpdSsH_YgtmhglgTNcRZVBIGHLCeFpTuWjuubkCwhjurTHZXvLGL_cWQjIzeaEDmRaqlPxYE3mfbU_cXx9PL6FJVjMEm47yFwtVyVe6z6zS_F4n2U9ioS61clT62qVsMMbTR4QkA=w711-h484-no"></div>
-<p style="text-align: center;"><em> '''Gambar 4.19 Tampilan Module Petugas'''</em></p>
+<p style="text-align: center;"><em> '''Gambar 4.19 Rancangan ouput halaman menu master user'''</em></p>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Gambar diatas menampilkan daftar nama-nama petugas yang memiliki hak akses untuk mengolah sistem informasi perizinan Tanda Daftar Usaha Pariwisata ini.</p></div>
+<p style="line-height: 2">Berdasarkan Gambar 4.19 Rancangan output halaman menu master user digunakan untuk menambahkan, mengedit, dan menghapus data.</p></div>
 <div style="line-height: 2; font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-. Tampilan Halaman Module Permohonan</div>
+'''5. Menu Teller'''</div>
-<div align="center"><img width="450" height="300" style="margin:0px" src=https://pbs.twimg.com/media/C13BdqYUAAA8_6K.jpg/></div>
+<div align="center"><img width="450" height="300" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/ZYYFhA8tximJzeoDXQ8Luez0u8iGUu-vfTRpx7qbZURGBW9FQfNLMB7MzsATjz5eTHzXkDllEto2jygPi1nuqqL8bt5M-BagnkUwGtKP8AOUh-ER940tgyC1kKR8E-cf6gR1nLOxK9AeedD6cUptVAx0XYzVbPflaU_zOQlQcBINdtL8eeFuybgh_gkv2efstsq4f3bp-s4ImlRDejiVKY_gb5etOJ0Ns5z7s_SC86BjdwTihWqOaYPoXgticID0LTNrPpqTHtA8eAUMIvDcNCeesktZxQl67jtpU80xQuAyWZwb43J8vxUelvmZuPLoI_141cmMGbzPPYkXn4GL7O3OgfI3wyQ45cO0FaBY5akzfrHpPsP6rSspK1tMGMjgoHWFIff6lasFoeecYqZT5ojomUkC2B1PDHPxH4txgfZ5pEr3uhxDSe0QBX0SVQxjenIKUnI5_sQFNIzwsOpoUtGB4uIFkhRSyOMRsERBAZgXxBxExyVTFUZayCQ1rGkeTLPJvh6u-ofEaIQORLp1bRDw6PITnxwtiIkW8_alhvZnIef5waOBnfUYVBYIXL5gVaCf6OLQPwiesqEV0ZI3_HaAVWMqaExeyE5xiH2eaQ7x6k5WWG8I81_Vy-xVJNAJ6usQyziepVkisn1SzYzAlHVJRXRoQ7BbPp-D3m6n0A=w595-h449-no"></div>
-<p style="text-align: center;"><em> '''Gambar 4.20 Tampilan Halaman Module Permohonan'''</em></p>
+<p style="text-align: center;"><em> '''Gambar 4.20 Rancangan halaman menu teller'''</em></p>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Pada Gambar diatas, terdapat tampilan untuk pemohon melakukan input data-data yang dibutuhkan untuk mendaftarkan pada perizinan Tanda Daftar Usaha Pariwisata. Pada menu tersebut, terdapat beberapa field yang perlu diisi oleh pemohon, seperti : Jenis permohonan, Jenis Usaha, Nama Pengusaha, Nama Perusahaan, Alamat usaha, dan sebagainya.</p></div>
+<p style="line-height: 2">Berdasarkan Gambar 4.20 Rancangan halaman menu master teller ada 3(tiga) text field, 2 (dua) button yang digunakan untuk menginput data teller.</p></div>
 <div style="line-height: 2; font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-. Tampilan Halaman Module Persyaratan TDUP</div>
+'''6. Menu Output Teller'''</div>
-<div align="center"><img width="450" height="300" style="margin:0px" src=https://pbs.twimg.com/media/C13BdqZUkAAGYHb.jpg/></div>
+<div align="center"><img width="450" height="300" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/tWFJ3zESZ3-RfKqiqVLLL2N1sM2MbopznE9MfjvrkrGl9bdaRfar1gxEPzTXXNxroiePv39VB4ejvaMNCU__4w9CyiCa9sUdXHk-28VANruUAF99s6k4htjBdo3XxJ8Cwxn4hPk8h3596q0cAglrkrxVXibuYEnVQfzpn9Fp0diBnvSIM9yp-UM6Q6ZakKuAwZl1_OHLyxiJ7XwcDgnj00Ls92EMH4qphB-Ekeps9SCBtgEoeIaDXC-s9mNnR0U_Zbs8tIAY7UvSyZs-v2Y54_u-H4XDFO0yZYlya1B8F7zY1XmCt_HWS6Y6obijDwZFw77WZHV28oyeY2wyhj-YC2xFeFhNB1QtOgewqKhsOZZJfimq0Sla8EcBWnzzEboUJ2uF5bVwpRA31pCe3FIJrpAnIFZAVlyHgXpLOb2Sc4VDYuKiiGSzyzfc0v2kLiDMIEYTI8PB429Q47ntsvcFejcP5XRTAUEfvT71bZ7b2D93KAtmNcILzu8US726YMAJnD0b6qGw8R_LbZ5OPuhFOngnwFJD-OmdnP2N6TW6E_i0lmrqVJot7zH9oTS1upyDQFm7KN3ieQ33SPrS-WZDkJmtL3tlf4KswJVYAVbdYH5aDyuNubofSs2_5srzKLDYeQJ4dYya_9iZrmjA2PRpV5ty3KcFvBvkSN21QbtXPg=w711-h484-no"></div>
-<p style="text-align: center;"><em> '''Gambar 4.21 Tampilan Halaman Module Persyaratan TDUP'''</em></p>
+<p style="text-align: center;"><em> '''Gambar 4.21` Rancangan ouput halaman menu teller'''</em></p>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Pada gambar diatas, terdapat tampilan menu persyaratan TDUP yang terdapat pada pemohon, petugas Front Office dan Petugas Teknis. Tampilan tersebut berfungsi untuk memberikan informasi lengkap mengenai persyarat Tanda Daftar Usaha Pariwisata pada PTSP Kecamatan Kalideres. </p></div>
+<p style="line-height: 2">Berdasarkan Gambar 4.21 Rancangan output halaman menu master teller digunakan untuk menambahkan, mengedit, dan menghapus data. </p></div>
 <div style="line-height: 2; font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-. Tampilan Halaman Module Laporan </div>
+'''7. Menu Maplop'''</div>
-<div align="center"><img width="450" height="300" style="margin:0px" src=https://pbs.twimg.com/media/C13BdqaVEAAX-4d.jpg/></div>
+<div align="center"><img width="450" height="300" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/IBNZRZaIAItAnb8di-VDA5QADPKlnBlV6r_bRrkUB8ku0o9UvM_5vz2O-vOeATbTQehN8di135gfFotfl7yFE9pwfeMfdAy57tUu8fTP0oRWcAGiHwZLVWcI9QMVDvCm8MiujE-5p3RelIHPpVnjkwv1XiKKbYhWSJ8I7jyk8cChGx6Ex6Rttw0eteQ8bk1KA8bhsdbQcMx42jGEMoNWTGlZrE8qcQ4G8hqz3DjUri4iztrLrKZRxV6Ri6olbsP5OATEwnFJkeGaOWuMzrvXmOuUFUqO-XpQMdf6KNOvvLOz_EbeAs6vB82Av4prdcSUc402SzWe_x0YcTjPAQ89AtduUe8B6H6i-73onrVp9WdP7HOEBpdzeGwAyfBc5V_xers76YY69iYgKXnpqYIjBhxRFKLdS0b2xvYqEb8zZGg3sdIsQykwXtAzgYNVWLPV49pNp5c3Fm650Q8i2NgPE84kdrEmAw8oyRYisylJ2_4yB6ZoCv-pG5wZeuGLXDiyNoQ_9PAvyPBf4VhcMmo68GpPhvH7qlBdAckb8fDBQGv9UsxVYx3Er9Qky187uiGVPGcq4BG8YWsjmcPUAHE8OATRdkwzD5iD5ROs80sPKBbdIXNFjo1MtvBlsJyocspgPFLhoVfIqXyCdz1qTOIUYc-1_LTFK4qgMcu5nGwpwg=w597-h446-no"></div>
-<p style="text-align: center;"><em> '''Gambar 4.22 Tampilan Halaman Module Laporan'''</em></p>
+<p style="text-align: center;"><em> '''Gambar 4.22 Rancangan halaman menu maplop'''</em></p>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2">Berdasarkan Gambar 4.22 Rancangan halaman menu maplop ada 3(tiga) text field, 2 (dua) button yang digunakan untuk menginput data maplop.</p></div>
 <div style="line-height: 2; font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-. Tampilan Halaman Module Verifikasi Permohonan</div>
+'''8. Output Halaman Menu Maplop'''</div>
-<div align="center"><img width="450" height="300" style="margin:0px" src=https://pbs.twimg.com/media/C13D9nxUAAA1g5P.jpg/></div>
+<div align="center"><img width="450" height="300" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/5VhASxwIcGtA397_5yW0xCXP4O5eKe2oVPfClEFVAZNJTMZMq9ljB4dkFQ6pAsxgVlI66gSP3Az-fsK5V0g77ld164-Gn4tKTlZ3jadG_ECXCdxOI_gkHSI9wszDcOSjh11C8a63_JWMrOF45DcmBvvZMPH-GgnKVzr-5cQNa85P9wu-cSI31l0dlO_VAjSvrS_aowO7gNwSAufIF3YOgMdKEJ2h7sTXjly6vor_OEN1BbpOrfVm1sP5X7ujoK2x8tcwfTpihPnqwOwYn-8xkpaVohvgSfILGGMeUn_jmcbrPSCUOWcTtYu8ZzQCz9smOsANqtg49wx4bb5oJgvJKxmRad6LdmJtcF88nx3nulZX3H2uD68o0AcGo4YytrcHyAY9V55PWNjoqPm7arfg50nReMRf_5DIOV0jxC7U-WK1gBmSDMOj4Puibzj9HUQN0AUHJJpYiDRC1BlA8kphEte1MWVpfHcuZ0LIDgqRresUI9Isy6wmdxLkCXrayXCnSGV8Z2BNKhBZny9lCOvyJQPf2wzs0FmI3-xR6O0XEYTNcAkhNcoTO3o_TFOgvl8WpTakZlwG_GiTVMZoy0TT5j0XFvvAny-iFqvbCzqC6Ih-OZRx9plOKA_VJ9jWEK52M7nK3H4z4JaJxF-ItN17XnqMrcSrbTuq1XA56KP8NQ=w710-h487-no"></div>
-<p style="text-align: center;"><em> '''Gambar 4.23 Tampilan Halaman Modul Verfikasi'''</em></p>
+<p style="text-align: center;"><em> '''Gambar 4.23 Rancangan output halaman menu maplop'''</em></p>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2">Berdasarkan Gambar 4.23 Rancangan output halaman menu maplop digunakan untuk menambahkan lebih detail, mengedit, dan menghapus data.</p></div>
-===Konfigurasi Sistem Usulan===
 <div style="line-height: 2; font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-. Spesifikasi Hardware (Perangkat Keras)</div>
+'''9. Menu Report'''</div>
+<div align="center"><img width="450" height="300" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/iigauIEDryUGgzBnhijp3dzDUpDpgkLV0yOBBZ6ia3tf3VShdJKFrNPGysNDmjsEIzmWjvC475TXpwwPzcYUZXWb47IDbYjVF1UBYXJAq3qSRBI4ro7YX4YMU2c3Rye_-9kV98Wj6OgDl9A2Gg-ZaH05lWr2Dh37ZuYKK-xQEsOrbrXCE5-4cn91-lQjLOFZEYY0bgm-mjj9bcWK-PPEGeLlY7TfclvVBwrtb--nww7OI5TRsXHu16xl439C_JJZHMYlIJvu23EKvqSliGjANmv88BBa-2HH8ibIQfFA_tTlkOTUxFOYcKOc_CfQW2xswrNIq-Z8a_thRbeMfQImiFRTUzvXhY58DYKh359wQ65_kxHYY5nDZeoStTrcL_ZncPRlgfIT7UWGqOv41oUoeHHDlDKAk3Yl_HflXosx5axVO0uCDz4SpGEsH-1k94S4-BIXZt5mEV229MHEWgJi74niqKmpJ133iGRjtL977icNPSpvRrLLX1M2tVONglBYZhbdxziOjguiB9gs64quPvej6JnolKcLGskl3qV1cbkq51kmMBTAjqGzUvoMIIXhUFgtXjrUuHremTXRTLsxHC682Cm1tau3w9fAoqYS5dQeWHr7YF3nNShLNQZoToPfGJf0YBo31GGEAPUOYzuCFUsU9rizlfXTESvPLgn9Tg=w596-h444-no"></div>
+<p style="text-align: center;"><em> '''Gambar 4.24 gambaran Halaman Menu Report'''</em></p>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Perangkat keras yang dibutuhkan oleh sistem adalah suatu unit personal computer (PC). Perangkat keras yang diusulkan ini dibuat berdasarkan kebutuhan sistem saat ini dan antisipasi kebutuhan di masa mendatang. Maka peneliti mengelompokannya sebagai berikut:</p></div>
+<p style="line-height: 2">Berdasarkan Gambar 4.24 Rancangan halaman menu maplop ada 2(dua) text field, 2 (dua) button yang digunakan untuk laporan maplop.</p></div>
-<ol>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Processor : Intel Core i3
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Monitor : 14 inch LED
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">RAM : 4GB
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Operating System : Windows 7 64-bit
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Harddisk : 500 GB
-</ol>
 <div style="line-height: 2; font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
-. Aplikasi Yang Digunakan</div>
+'''10. Menu Search'''</div>
+<div align="center"><img width="450" height="300" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/a7E1XRoA2bgYdXrOMpXxaYAuX6dAuFYstOXewk7BemmwleV0z381bY2oFFbVTmamSH4JtjGVpVF7wM5OAuCfw7y3Uhkms2Acacu8wPju_JZhSzu0IgYmuquGh456zUwREaScE4tY_yspdzfNhFWY-nYD79455oymmvuko3K1oIlsh6OrtwIO1NS_QoolbePugC1A5jthiIqIN4B07iYORgBRRYXVvhHoVMQ0BEE6Zo0IvR9mn91YgyRJ_aIxK0YyKbj6gAxdnGWnY6xtM67dZPkWQY4M_HhZAqIt7YPI_Zj2wb4eyPTkE2ooJgfBWK0z-4Qku1-z4R0sY_atQuL15tO2xRZr0XwFciZ1y311-G886swemomSJYJ2geiuzlEqCrgbbyB7sxgIY08OvaFYl3pt3zbPIqoaDvEZpU-IO-OIm3Qn--9GUqI9JzFwjKi8qqoLF8Br0kU9Hdoj1oAGzrIgc9_G-hdVN5qo6rWlvEp6_9OSZmk3FYyzLxbMo9X4Oe1Aaye-tHccfjPmmOjvd9TbEYuP4PI6o6TlI6ox1hMCLclwesHuZ-1B6gFIWt6W5l9CBcQDKuYo6NLf50yfJviAVTeYtUkiggMZMy4IlVS61xriY60ZhonKECzqXw85__InNmB5a4MDqjYBhwVvOgwt2eX9o2FGORR3kdn0zQ=w594-h455-no"></div>
+<p style="text-align: center;"><em> '''Gambar 4.25 Gambaran Halaman Menu Report'''</em></p>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2">Berdasarkan Gambar 4.25 gambaran halaman menu maplop ada 1(satu) combox, 1(satu) text field, 1(satu) button yang digunakan untuk pencarian data teller pada mapolp.</p></div>
+<div style="line-height: 2; font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+'''11. Output Menu Search'''</div>
+<div align="center"><img width="450" height="300" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/4sb2Wdn4_fnyUS5SO-026swhDMVY7o418002kecAaYMiL4444_LJ-uA81HbYP300tqXP5weAur-EY5myq6076n5ks2V7_mIpsVwHW35gKqkF-MYRveQvrUov-CN2fYCoVyAfgo-frO4hLaV4CaF8SvlbAdYv-x3cgEa5aQPnWd-mYqwy_ZD2Q5GGFr_0yRl_6cXQF90QPFe5V33tTjLMltazwHGhUDcxl6p5YqJD9-XHeKE4CnML3FvcnQb7Tn3A3iTcxv1ANv8wC6k3KIbKSeipj0xqK_XfDr_2kHXTsCtx8Blz9cyiPpVkr4xRGQAzuXeoWkVvEv2hG5SJbqMY8IA97Ay7EwRrRmwK-3Wz40o9Fgpv2PXFBLE5zCi5BHO23oE94b9wNFRn072mfH5wHheao9SEMM7cT4SSHOxaM0-fjZdcz3gnBeHhfh53ELV1YYZnFQ3KMlEhLmucmPihWzsK5xCHo3FEUd65fJal4_YN8Fmuv-6T4D5JOL9CRU6YdGwYWODYsAcxbYMJUaijM2XSieOzDIMxoeZiwXMpdxvh0xExF1biHlJ5BYcInFO5FUVerjPkTt_zwwtlJD9-X_tfScgjAnXqYainVViJj_W20GNgPvy6SqoEFLW4GozlQ4SDdZONDTPI788NmUejr_kPci_ZamLp1dqZeDCK7g=w715-h488-no"></div>
+<p style="text-align: center;"><em> '''Gambar 4.26 Rancangan Output Halaman Menu Search'''</em></p>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2">Berdasarkan Gambar 4.26 Rancangan output halaman menu search digunakan untuk melihat hasil pencarian data teller pada maplop.</p></div>
+==Kofigurasi Sistem==
+===Spesifikasi Hardware===
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Perangkat lunak yang digunakan untuk membuat dan menjalankan aplikasi ini ialah : </p></div>
+<p style="line-height: 2">Perangkat keras yang dibutuhkan oleh sistem adalah suatu unit personal komputer perangkat keras yang diusulkan ini dibuat berdasarakan kebutuhan sistem saat ini dan antisipasi kebutuhan dimasa yang akan datang. Konfigurasi yang dibutuhkan pada design sistem yang diusulkan, yaitu :</p></div>
 <ol>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Windows 7 64-bit
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Processor : Intel Core™ i3-6100 Processor (3M Cache, 3.70 GHz)</li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Adobe Dreamweaver CS3
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Monitor : LCD 19 Inch HD”</li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">XAMPP Version 3.2.2
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mouse : Logitech </li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Visual Paradigm For UML 6.4 Enterprise Edition
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">RAM : 4GB DDR3 Memory</li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">PHP 5.6.28
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Hardisk : 640GB</li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">MySQL 5.0.11-dev
 </ol>
-<div style="line-height: 2; font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">3. Hak Akses</div>
+===Aplikasi yang digunakan===
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2">Perangkat lunak merupakan penunjang dari peralatan komputer yang akan digunakan sebagai penghubung dalam instruksi yang diinginkan, agar komputer dapat menghasilkan informasi yang diharapkan, maka perangkat lunak yang diusulkan dalam rancangan sistem ini adalah sebagai berikut:</p></div>
 <ol>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Petugas Front Office (FO). Petugas FO selaku admin memilki hak dapat mengakses semua halaman pada sistem yaitu halaman home, pemohon, petugas, jenis usaha, jenis permohonan, penerbitan izin, syarat perizinan dan laporan.
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Sistem Operasi Windows 7</li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Petugas Teknis. Memiliki hak akses untuk verifikasi berkas untuk melakukan aksi proses survey dan selesai survey.
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Xampp Control Panel</li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Kepala Satlak PTSP. Memiliki hak akses untuk verifikasi berkas perizinan TDUP dan melakukan approval.</ol>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Notepad ++</li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Visual Paradigm for UML</li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Web Browser</li>
+</ol>
-====Black Box Testing====
+===Hak Akses===
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Dalam tahap pengujian penelitian ini, peneliti menggunakan metode blackbox testing, dengan tujuan untuk memastikan bahwa program atau sistem yang dibangun masih terdapat bug (kesalahan) atau tidak. Dari setiap tes pengujian tidak menutup kemungkinan masih terdapat bug (kesalahan) dari sistem yang telah di tes. Namun, pengujian ini setidaknya dapat meminimalisir adanya bug (kesalahan) yang terdapat pada sistem.</p></div>
+<p style="line-height: 2">Yang mempunyai hak full access adalah seorang administrator yaitu staff accounting, yang bertanggung jawab dibagian pengolahan data Maplop pada Bank BTN, user mempunyai hak akses untuk melihat hasil laporan dan mencari data yang dibutuhkan.</p></div>
-<div align="center"><img width="450" height="700" style="margin:0px" src=https://pbs.twimg.com/media/C13H4JIUkAALoyn.jpg/></div>
+==Testing==
-<div align="center"><img width="450" height="300" style="margin:0px" src=https://pbs.twimg.com/media/C13H4JHUAAEqKgI.jpg/></div>
+===Metode Implementasi===
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2">Impelementasi Program sistem pengolahan data transaksi nasabah ini dilakukan dengan menggunakan Metode Black Box Testing. Metode Black Box Testing merupakan pengujian program yang mengutamakan pengujin terhadap kebutuhan fungsi dari suatu program. Tujuan dari metode black box testing ini adalah untuk menemukan kesalahan fungsi dari program. Pengujian dengan metode black box testing ini dengan cara memberikan sejumlah input dari program. Input tersebut kemudian diproses sesuai dengan kebutuhan fungsionalnya untuk melihat apakan program aplikasi dapat menghasilkan output yang sesuai dengan yang diinginkan dan sesuai pula dengan fungsi dasar dari program tersebut. Apabila dari input yang diberikan, proses dapat menghasilkan output yang sesuai dengan kebutuhan fungsionalnya, maka program yang dibuat sudah benar, tetapi apabila output yang dihasilkan tidak sesuai dengan kebutuhan fungsionalnya, maka masih terdapat kesalahan pada program tersebut,dan selanjutnya dilakukan penelusuran perbaikan untuk memperbaiki kesalahan yang terjadi.</p></div>
+===Pengujian Black Box===
+<div style="line-height: 2; font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+'''1. Pengujian Black Box Pada Menu Login Admin'''</div>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2">Berikut ini adalah tabel pengujian Black Box berdasarkan sistem pengolahan data transaksi nasabah untuk fungsi login admin yaitu sebagai berikut:</p></div>
-====Time Schedule====
+<p style="text-align: center;"><em> '''Tabel 4.6 Tabel black box testing menu login admin'''</em></p>
+<div align="center"><img width="450" height="600" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/czP8xQ08Z15ionWQcVWgCulJDbf_HYq7EEV8Cue_TUUUYHT_fcchEco9IK1lgPfOdd-q2tkGHIdrPOuhAtiDH3QPr4K7qeiYtkjwO4TSpwSWQVqFx3LaB0zU9ns1jPBHiiaUtyXjoku3yqeC5OPE1nmejUxd5tbI2Q4MfwBTu1CheLF3bXjKO_R968v8FGL0VBrCjFE8PPydrDjYG5Dqc5f7uZDw3Rk68sguQm9_2qoeLejJPjPl7_c15GrBW7wFm4EzocF3ptWZlDige0afZc49cia3BXR0qHx6GTechd9BhVivQMoNzbqIndqGeyQPry4w7QGd4azypvTyyQs_kAwy982NfVJgBBnVRbSeURBu5Lx_OXhAMjvtFY0YLNEB4sRcwDpW2m_BCsjU7Y6dPwC-mduaTkK3LA2admtjt13wb11Ks_95Zzh-u_qWm0GJSr7I32UCxc6zWMioXQmWvNuwqq2Dl2vxkqvNBdVap_rm9rF9oS_j4nyGZmhiyWXhHoyFxPCu2kHOxemI9ligcNGWRZp1mxUofi3OooBgE7MctLsmRDgW1vgdXsWC0biOT8kdHCMcy-nWrkkpkqt0IeJ1IafCCW3b2RXSyhgHuJy42GCg81IyNhhRU-ALwa4xX9_BBSsJaHYXS9ywV4RLFwdu7fPrEAoAgF8iwrdnOQ=w437-h443-no"></div>
+<div align="center"><img width="450" height="600" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/tYyom0MV-2hxaEBk9aj4G0GDuz9UAhOhGGpgnXBCjZxpl9Ul6mP_55VJhwz4n_SvuMGC5nn8wmVTZog6vAQORhB6-uXw_262j8LMNclVbZRAizES3CTP8uOAGCvtFtYniLSBw77MjbFZ9WnNFfHHgUokkdXH9yLQ7aoN_YMMhX3vZZ61WrU-trN8r3ZTXSkbaMU_6WR-6tdioln9Yaiaj8OWZy-X64jh3HLBgImp3E0_UBoWzkBKPhGHsYHNS0Z8Xggg3BBz_55wbnpbVmCu42SZDV2ssUaR7bty7ZCLP3g_HWjRUP5HNVnharslSGCsbiodvQw6tPHmpFCtROje5i2ivEwDb03oaum795nxTquwCInzCf7C_c5BuFyS7pbCxXd9s-1AJ1GK6_9VFOU9AGyLTFxQ0RurXLJJlZ4H4u7wmZVwgykNpmgr0KiW2Ueo2PDMyyFn82lUaq21iHtuiFvsWMjYrpmJ6nAK8zodbxsnefBtjPr60O77BSfeTEf-aI2Q51eFMuT0p7gEDVgA7harQ8XZt0cQFSzJGtISJUXXcoKb2Z3X6_v_RxeLDnziL81yS7Obu6wICkb5_5XLlSLfIVbpWaGON19yc6pBwBvHD1BcGg8UGJ-1R-W0nTUhJsBQg28R3d9nQHbjBfgChcccX1g5UwDfrovZKWIFEg=w284-h539-no"></div>
+<div style="line-height: 2; font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+'''2. Pengujian Black Box Pada Menu Login User'''</div>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Pada tahap ini dibutuhkan rencana implementasi yang berguna dalam pelaksanaan langkah-langkah kegiatan penerapannya. Langkah-langkah yang dilakukan dalam usaha mewujudkan sistem yang direncanakan ini dalam bentuk time table yaitu sebagai berikut :</p></div>
+<p style="line-height: 2">Berikut ini adalah tabel pengujian Black Box berdasarkan sistem pengolahan data transaksi nasabah untuk fungsi login user yaitu sebagai berikut:</p></div>
-<p style="text-align: center;"><em> '''Tabel 4.7 Time Schedule'''</em></p>
+<p style="text-align: center;"><em> '''Tabel 4.7 Tabel black box testing menu login user'''</em></p>
-<div align="center"><img width="450" height="550" style="margin:0px" src=https://pbs.twimg.com/media/C13MNzEUkAEb6Nm.jpg/></div>
+<div align="center"><img width="450" height="600" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/u_VV9mK0nEnORwDv-kiDBWc-X5Ih-mwcobwr2r8E1IRqDm9Hyl5Bw0XcE1YSLb8p8xt1nJHTLza1yt3dijx45jEYi0OmmE5cwxhsLl8vBI6FX1NAyGElHx9wHRW2X8G0WNqn4pL4_GQjDJlmAJMuEkD0WR8pS8b71ThUZov_mKmK6eFGxU3RK649wXAmkjzFBtR37pDdu2uCAhhSAHb6_wuLHqAePWH1jsTIBpYRC5gGDoXDezXYnqiUPlQPiOkDHNV-9TlLvAQhgNB9_3mcrdo32h1r9UYvT4Kmf9GKdI96AVnQQ4ozehigBMHbg8YkGpPrbVfIVtcFmoSyTFFp51jdcsq0L3JlLDR8mzMWaVTxeLyKnzVqDpfprTSNb_i4IS4LsP68zaaej4UvSKg5_bOoCyKoKtFnkSe0SNYOT4r4mOyeRMaHviTJ40aD4WXTjfWwdE1uIa_378_PlfNm9NaTN73gB5gr6cfVdO8qCC12APBDDSN4BPsSUCWtAdbaeFhW81c6DlO5n3nxumvfFCiXIRuReOpPoUutanhT9ocLo4-ZtOyH3ES6-j9xITn-byzQ__U97lEaQIkKIEMvQPNX2ENiWSqY_XbkcJ6b5wC5YL9bbzVh2sk-JJKU_HVcCxbd5Qqx0A48j__aghFB88a-nlIzr2zuY8eYTg2-qw=w279-h450-no"></div>
+<div align="center"><img width="450" height="600" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/STwF7JOcp1YbO4KSTZbYeVReUQlKyjCX6zrYBuRJGdmeGGmOVOrbkuWFmaXMwjLKhC4Ij3Ydf76VeuorXqWjDigiePoZ82yZa6gk6Qxu2Dxjqt-pdQ5jB7Z7yitYvHEBXwJl2RGUo6koILBC9U_j402XY_GYgdX9AXSOjSVWFOYeW-47y0PE760w0WmHsXd4-TA-1uS2MUJgQf6RjBtwY42KddLCB4E_eO7L3GL7ScCot8nfWah1IMxWt9sdGEZsj2P6sU1HExASMe10w1aLsppfiTwc74Ds8QMcO3gd8mwuqtH3Z9AJrRExEcPd0UZtJROTtKRFIebA12PH-Dfc7Rn3lhTK1gWllp2lzbfbRKOj0xbF3UTIdQbs6xO946fKAuFWpzcL-0BKOYFH2yuXyYankq7GQ9BoTVAEw3FK3bWJgWHpwx8tsvx29TiAYNlm9uYCyfyLh-rhlquaAqDD6oorgxI7ocf-mHs_jgc8ZAEgsF0L6gPIdrCrS7ulAd0n857XqOWpMhsxjK4inmG6xgJEIzg0fQ5nLMeVRkUteNq1kU4kapaY7jhfHusYMOSexWrCk60C9fRGMlNOFyRZrFGy_yqiYGJunHhLX5AZPZYbkFbizMcVnoJ93k-wyIzvoF40O2_u3Y9BBIxnxz4-6cnsxc7RjXcNeiifyNnViw=w279-h457-no"></div>
-====Estimasi Biaya====
+<div style="line-height: 2; font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+'''3. Pengujian Black Box Pada Menu master'''</div>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Setelah adanya perancangan sistem yang dihasilkan, maka jika dilihat dari sudut pandang segi biaya memang cukup tinggi akan tetapi jika dipandang dari segi manfaat dan kegunaan, biaya yang dikeluarkan nilainya akan sebanding dengan manfaat yang dihasilkan. Biaya penelitian terperinci dapat dilihat pada tabel berikut :</p></div>
+<p style="line-height: 2">Berikut ini adalah tabel pengujian Black Box berdasarkan sistem pengolahan data transaksi nasabah untuk fungsi data user  yaitu sebagai berikut:</p></div>
-<p style="text-align: center;"><em> '''Tabel 4.8 Estimasi Biaya'''</em></p>
-<div align="center"><img width="450" height="600" style="margin:0px" src=https://pbs.twimg.com/media/C13MNzGUoAAK56x.jpg/></div>
+<p style="text-align: center;"><em> '''Tabel 4.8 Tabel black box testing menu master data user'''</em></p>
+<div align="center"><img width="450" height="600" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/TZgboWFIj7xz2ZAJfq1VBV8Q8vcuERm0-iz5wj7ukYyUCYEoxx6VVR6RpATU3LoSfJZZwTGMqbl7ZYgPj5xmef94lS-xLnMUGL-nBTuprSLEDptdmLHedzeJuyuhfHT_qMS5Cui49ln2pAGNs3zxrKgMN6CVIg7uc-j3xxJoxoSfS8Xd5vcF6bsu343gAQgUfECqIAK_jF6YUUnrOhBVQcXyJBmL4Q30SQFXz0JkX7ORVz4ShsZeJY-ctcEqXqafVEzB7hLlb3EQFO3YSKypSv9a7WAmuCBLwOIMdyqw1BKNeIRkRkgHII17cYsmZ-QqnNr7wpTOVsi0EiLkTIpWQ5ZbqK0aQbl7kxgpMECdkmpfX0JdwMtu0Tm5NFSCb7UJpu-_dXiNj1Pmv1Aunw4RWLLipeT1ti_-48NyQh8WRfCCrUlB6GceVTfLv4g-3f5QokVfjP-hN6PsQCscW3TSe1yUl9p8OMwWI6fHu6uxTu08GTjiOTGKDqtCjCnQvWnUaPhJ8ZW15Vk2OY3xwR81Z1C1CQKkpmCjbT9wJzV9hLjxbDN0M2G3TkpA21nHlLHfQQCoRJCsgt8xgfFji790jo08dy_5LwJw6sqKQ_U7th3O9JBQWsvOvtNC19kNr_KlTOiLVfwKHnZZR7jBeZB2FZoEf173Pn5Ta80jDa7uOQ=w282-h341-no"></div>
+<div style="line-height: 2; font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+'''4. Pengujian Black Box Pada Menu teller pada menu master'''</div>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2">Berikut ini adalah tabel pengujian Black Box berdasarkan sistem pengolahan data transaksi nasabah untuk fungsi input menu teller yaitu sebagai berikut:</p></div>
+<p style="text-align: center;"><em> '''Tabel 4.9 Tabel black box testing menu teller pada menu master'''</em></p>
+<div align="center"><img width="450" height="600" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/84IvZmvTjjezm03KDC8JhlSBTMYpmFD6gqyJ0CQnmqOZP7LGUxGd0MS7_YD6mQY3tKawq0gZocxlvRehHNp7QGt7pctBcoqw3pA-2snTmsPpaFVVnn1D5SvLaTuivF5korryPuz7lB6VMHQC1LIh5_qxEu42EZ0JdX5sRkXSp2gRCYcDqaK_67Irzn4BWq3TuiOT3U88FmAO24F2zR62GgmJZWM3QIKrJweK3Bkpcfn0z2mKJgsYx_QoynnIWqtVZeN1M3_y87saZNzg-6TwymNKMJmDMW6224xq1Rbf_Xutar5x2TWLJKi1rfvWMvSDjWUoc9W5xIPDgzv62j47ceai3fHi_sws4n-uQJqR2nqCOg4pdstYJyPYcV4jSExceJGKCkv6b-UDpEv5egrTpbgSVNyCn6Z0Jk5U6VhDxXq9tuFhcL-rFkxlEyM-MMUrsTb1I7Ye7HaKNXF58Te1A0_XvLV2IgPUOMSlTLKnMkwt-0yGe2Y6sfrMB4lUeS2QX4XN9CJSmsI3mZjt8q04WQKHufswf8CjTFL5U8Aj9EYv0BKEwGHvcv-I10sFcHl_YbGck6d3eVHkfW74S5JIKp2FmsJvnlRBUlOWMwBeD23YZT8MqNNVq7u9gF7nSna6qp1cQ34e39yGpB6GntAAgpwDS2s-fRrnuKfwXO6rOQ=w285-h365-no"></div>
+<div style="line-height: 2; font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+'''5. Pengujian Black Box Pada Menu Data Maplop'''</div>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2">Berikut ini adalah tabel pengujian Black Box berdasarkan sistem pengolahan data transaksi nasabah untuk fungsi data maplop yaitu sebagai berikut:</p></div>
+<p style="text-align: center;"><em> '''Tabel 4.10 Tabel black box testing menu data maplop'''</em></p>
+<div align="center"><img width="450" height="600" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/6ZdaXCWsa3zUsY7rRwVITANsfdUA72SXhQG7zk_a_EvYx31aQTtJKhP1Gv0H96skuEyZbXOO6KLNHhqoQ-m5rjxpYXD3N1o4fkkx3ZrYdAxus2dK0fx9KPQoL1-4W2Q4qhoG8IBI1Z1_kMwj5kiCSjAv6eNml40BXCLTpuMTk6htwfs8HkRxb3uftNO9c4w0YyBYpV_7fthD3VY_1__9l8CawlzkB8uMjyMUtGLsFI6V1NoE68beqt6jBi2HlwTn2JzO2xnhZxiwO0JmhBsQHU_aYuozph8PdB0FxjAOV-xCNYRDqm8PfIE3M0IepG65KMRKHiaABIFkj2K2cUipY_igTiraNF0w20FMTpmqjwFk23Ab0lr7zd76mbmrt0PofOXlhTXEfQzAfw8tXDrGrr7zOkRImQcjqZU3OqohjaVLeMlF0vonCu5nve85CFlNIQ85MIcvKTBla4OMMgwCuKKAw1B8IgywCDBKaXDg_3rLVRrq5_bHsDvtoBJ6xb42g7EaPMhGijJkg8btHq4eAi_0AzF_CoGGzGJX19miIadYhS_vIVidgx7wiP0E1NQcbRZDHynsUfYd_qRTtOqHL40Wd0lhEXqcGrp7I6oK9t3RW8uRM_hIASYpojN5yqBedS_WfeZuZntRWiWZi49FuxTd4sHU2CtwDwCLFQo0sA=w286-h434-no"></div>
+<div style="line-height: 2; font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+'''6.  Pengujian Black Box Pada Menu Report'''</div>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2">Berikut ini adalah tabel pengujian Black Box berdasarkan Sistem pengolahan data transaksi nasabah untuk menu report  fungsi yaitu sebagai berikut:</p></div>
+<p style="text-align: center;"><em> '''Tabel 4.11 Tabel black box testing menu Report'''</em></p>
+<div align="center"><img width="450" height="600" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/4qqHFbnE9D23x3yfuytZWug4u01AHkBfnRS8lGoHN1fIN9tDJSZYVysLvF5JxUJ9JRoRIwJUbWHE1lIETAAzaIUpNGdMB9kbyAXMcOjM19hVCrNaCA0cT5lj0BVYu0oQ_6W_6QJ6E66If_UXL6Va-fog9FG27owcQHtUQZkdlOISTybzuqP-o8bMMSv46a4xY_DPz4tNAW0RwwXbjO4qiH0xbgj6qhNxgKDeBBX-kVtxYNV6lJf_lrJdNEbjmK0oW047ICtwiMhSgci68cPMbqGf6iOzLlckKds_Flj5_KEQyxR_pNXvqXKkvNwl_jDy1FMOR_xez6Au5kxRQmRRnlCdPWS2vGZeJLf7wP33oMI8f_Z_svgoU-a4N-96NRi5CJ710yPgc5aaWryyixWdgwDZq_Rfjx-rYpOhC1lYBU6frjJVod9F7GasTuV9sr-xfAFGVth-nVj-4EdURocIXcuXVx3yxexFzhWWgwDpijaQG5e8F6_oEYs4-m5MJ_b1qKT6Zligho77xUMklvyn78d_qOyayYToCx9mNVD6GQ8r7CG2mWRd0gI6AGNzBqNSVkLPsBROiN6JO2EBxH0shrtFQNRDl-S6dsy27hwTRW3Z6PgG-Cw_cKmpsFNoFfRFJBXNAPdAsiM-2z4X4mWxs1lDzdRWW__wnPVYN6wJig=w289-h561-no"></div>
+<div style="line-height: 2; font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
+'''7. Pengujian Black Box Pada Menu Search'''</div>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2">Berikut ini adalah tabel pengujian Black Box berdasarkan Sistem pengolahan data transaksi nasabah untuk menu search fungsi yaitu sebagai berikut:</p></div>
+<p style="text-align: center;"><em> '''Tabel 4.12 Tabel black box testing menu search'''</em></p>
+<div align="center"><img width="450" height="600" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/phBO0t68S4783KJ1tv9ABGkL92NdfNGnmMY7PBALMBLqVLCdqeS3OtA11gWi_WDtjG44OyT5L-tAuGLA0LkhbAz2hDoB4zBcdqxwprXCsLSpI-mdfA1yDafrdG3oGPPJb6E_PFmtVNKEo3gSGXOJdt94BkjpTL9G18-FRC3U4j5DcBNwbdW-QTxSMUWqZHc2cOripVUE7jc_usnsF-0GAWfg8YPn9igrGOLW8VrLdOPRpvuqYLk91i6DL73DNFeReh8CqxcU6E7aKnvM011KCuZ4mSYg25FxjIHzYl6WQnzwUriYkANH0oIlubfHPWp6AERdfjA9QOvH1h8QqPzCWTKQC5RhVlIzj2JqS6Onxk0ObI6EQ2BJAffwW0wSKR1hyyxNOuMGSte6ZoqJwgTa-Ik7QlHnZPsdd7PEDd2uod0iJWEbQa9-dEh7nM5vG3NgaJ8VRk4yNL5TABAtH4AutkLHEUZOvqdBH207f2rlH6mmMHNjTsgVdHi0G8r5Wc4yesXxHF6HtSzuu9yNqPc8oUzwTpFy55i1Dh3hgkRoaIFHKYPZqfTOoijDSt94vfRkRljBavHZKo6-Q6nBTG8sj44c2A3YDZdP6c2U3JfjF9PxrEwbT5IxcCoef6U7FFAfoD_yle9yBkDAUqmY_kLInfMy7q3vIhLLp9TAzm2zbg=w276-h275-no"></div>
+<div align="center"><img width="450" height="600" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/SbHM9r5jKAi1SLs727g9boynvmnqIPjc1XCOe8MVs0ZGirduH0WZti1Sly-BHTAx1HImdk_n8HiHUULGWChkT46bjPeAItzrzT6MDIkbfT04rNHCj38Ba9vJ2TaAyhi2vk-orspwvt4gYKYjmbyJE4o-yft-NnoTJTbtSZDs8O8DWByQrEq3HU46Y2qV1wzWgvyNrVP0YgyUo9r8r1Zt8WIJlvoxwokmOVvE0cYhVxQiJCMv-8MCHpvX4EXepCs-JlcSCyX3bC5KWdOAc2dSoDncYtkojWqiYhD7nn8-5tzWSpHgGtROtyeWKbr7EWz9brIxC_kYGv7QYi_azMnsKtEo-UUeJMpwVC7en1pBCwSuLW07mtY8UkZ5L7qW8IOgfNqOJjYhinJ-1iYJ2soT_y4ZB-yCrXuO_wIPJrQgJDmfbAoYqhdyFNJf4nJakV1O6ZcvvHBAnJabE4gT_baBPUNbtXshtc13nduemiqpQX7jpc4neKtkJkBQSXg-kRu5f1PA1Ygl50pYI9IkwCcnkh3B5MCaNIh2IyNIQUBxAI5iKxhU6wioTC_jD_cN18cudhUTuHFmoKubhTLmJwh6nWb1PsWAZKnf9-ec4gbjgOpooMygQ29ZQeUEAZ3r0M25ZU81HJVQL-eIJUDfXGupFwuMFjUr-KtxGUctR3suSw=w273-h141-no"></div>
+==Implementasi==
+===Shecedulle Implementasi===
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2">Perancangan sistem yang diusulkan diperkirakan memakan waktu kurang lebih 4 bulan, dan kegiatan yang dilakukan adalah:
+</p></div>
+ <p style="text-align: center;"><em> '''Tabel 4.13 Time Schedule'''</em></p>
+<div align="center"><img width="550" height="600" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/0tVYjhGTP5IRttQ819R83IpBV2nSQSu-7IDKsP5KihusfFgHwhWLS3MdtVe6IU8IPz6N-wT4R6i_btQ8wy_EVzCtqHWkU1zR2-IQ2uyHJgMcdD55gGsJrPr3pcjsj1bPXgtqwIHPuQF9GJQjiIrD7SIYpalfIHDqfveLH_e8pwHjPahtRbwuUl55_oYy_8ejmToTy6rfVwUWIdcZge4UAxbpaPJ2PxLwH-IHFUP95wTMP9FGgotT6GhgK3PV-HesfByxEDZAALtFnwBBfV8k6xsE5YFkJ0dXv7Z-5C5ceQ-qdScpd1fgmW6oxCV8TSH93hKRkRTdMdwlakytwGQbgm6JosMbgkUFIE_YlB57s78NpopUBCVEETeEK2GQmL32eLjhfTqY2oSTi7mcPqICTAX-0ZTrLNKTeXDHUfS7Wz8fcnBnQegbRUnSyZhVCJwdIUEyKfOIm4eexBliJ7uA-u6tyTEDDqia7xCHaQsey_yRBDf0ffEUxbhpjFU4gBdpH3dO8Qcrs-jIVVLFqkNggw0aom5yu_2q26CwkUeNVbJV17NX0-x3uE8GMe4JH9xzOxkCdqxK85idaZD_pFLHXD1DJcKxw0DT6jIDmb_HjuuXRdjJxRVuSl1S3l_w1ho_nmpyBZAPBzzDHzW_e4bdEbNoOaljTCV0fhWG6vHmew=w267-h247-no"></div>
+===Estimasi Biaya===
+<p style="text-align: center;"><em> '''Tabel 4.14 Estimasi Biaya'''</em></p>
+<div align="center"><img width="450" height="600" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/BJn4nNtvCC-id_VFaxB27xJIE9fj5g085wphuLZy2477m96Db2Yyntplo7nrAlGl1_SfRfZSgO7NdLtdrFvwjatKB-bOU2KGBcc6aArUjlNL_4w0XjtnsdA4n5ShUZ_xiUUzfQqZg-DH-F-9UFw6P7Ok_JzZHVMrjTwJYuhovTReiz6sS-GMlty1IxUoYYCX-GRxzDF-OsERaAYk2bPM7Q9Rh3PoYjSUbkU7WVmaWqxHI8qX0Ci59pPTZa-camqeVCDMwy8ejDOAET--4noW_plTpmhP7KKuT4Uqprwo2tJZTGANWI3K2UhPmGKTuXqg96hr3uydj7UScGG5Yw_nn-igQ0BMx9lBmUHTNohQf2-OLmoEJjxZ-oJLdit7Fye0VZLVxBmFCePugDUpalbyr2Wlpx490MwmMWoMLxa37FIBhv05pe4fnX3zJp57vjopDNIogfETREI_z3vpR1p42L_3sreqH6ogewXTcl77t8dG_xa_YY9RGeD1O38L6rRxL-V42BRSrPQi19vg4C1aifDaP2rmRpfblLMvumA0-jhqKyUkIZmOYOkDn0MMjyg0CLkddML0TNuiWKadyzj3WV5ZCjKfbhFuXRndpwBhFswtF-Ww5u8JKNycMvNTZ8pe6j7IZtFnBLOoPyjngrVyyma84nNUQo-toZAtGuImdA=w256-h358-no"></div>
+{{pagebreak}}
 =<div style="font-family: 'times new roman'; text-align: center">'''BAB V'''</div>=
@@ Baris 2.270: / Baris 2.284: @@
 ==Kesimpulan==
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2">Berdasarkan penelitian dan pengamatan yang telah dilakukan maka didapatkan beberapa kesimpulan, adalah sebagai berikut:</p></div>
+<ol>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Sistem pengolahan data maplop transaksi teller saat ini sedang berjalan pada PT Bank Tabungan Negara(pesero)Tbk, Kantor Cabang Karawaci masih dilakukan secara manual, hal ini menyebabkan kurang efektif dan efisien sehingga membutuhkan waktu yang lama untuk pencarian data dan pembuatan laporan.</li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Dengan adanya sistem pengolahan data maplop transaksi teller yang telah terkomputerisasi, maka dapat mempermudah pegawai dalam melakukan pendataan, pencarian hingga pembuatan laporan, sehingga dapat terciptanya pekerjaan yang lebih baik, efektif dan efisien.</li>
+</ol>
 ===Kesimpulan Terhadap Rumusan Masalah===
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 2">Berdasarkan dari hasil penelitian dan pengamatan yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan beberapa hal sebagai berikut :</p></div>
+<p style="line-height: 2">Berdasarkan rumusan masalah yang telah dijabarkan pada BAB I, maka penulis mengambil kesimpulan :</p></div>
 <ol>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Sistem perizinan Tanda Daftar Usaha Pariwisata yang sedang berjalan pada PTSP Kecamatan Kalideres saat ini masih bersifat konvensional. Seperti :
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Proses pengolahan data maplop transaksi teller yang sedang berjalan saat ini pada PT Bank Tabungan Negara(persero)Tbk, Kantor Cabang Karawaci masih berjalan secara manual yaitu proses pendataannya masih manual, pencarian data maplop transaksi nteller asabah pun dilakukan secara manual.</li>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">a. Pemohon datang secara langsung ke Kantor PTSP Kecamatan Kalideres hanya untuk meminta informasi mengenai persyaratan perizinan. </div>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Sistem pengolahan data maplop transaksi teller yang berjalan saat ini belum mempunyai tempat penyimpanan data sehingga data yang ada sulit untuk ditemukan.</li>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Untuk membuat sistem pengolahan data maplop transaksi teller dibutuhkan aplikasi berbasis web dan tempat penyimpanan data, sehingga data yang dibutuhkan tidak susah dicari.</li>\
-b. Pengisian routing slip persyaratan masih dilakukan dengan cara ceklis manual. Hal tersebut terkadang menimbulkan kesalahan penceklisan. </div>
+</ol>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">
-c. Penyimpanan berkas perizinan masuk masih di letakkan menumpuk pada suatu rak sehingga menimbulkan kesulitan saat pencarian suatu berkas yang hendak diproses. </div>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">
+===Kesimpulan Terhadap Tujuan dan Manfaat Penelitian===
-d. Proses penerbitan Tanda Daftar Usaha Pariwisata masih menggunakan Microsoft Word. Dimana masih sering ditemukan kesalahan pengetikan dan kesalahan format penulisan. Sehingga bilamana ditemukan kesalahan dalam pencetakan tersebut, maka petugas harus bertanggung jawab mengisi kertas Berita Acara kesalahan dalam pemakaian Blanko Perizinan.</div>
+<ol>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Kesimpulan terhadap tujuan penelitian
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
+<p style="line-height: 2">a. Untuk mengetahui masalah-masalah apa saja yang muncul pada sistem pengolahan data maplop transaksi teller pada PT Bank Tabungan Negara, serta dapat memberi masukan-masukan agar mengurangi kesalahan-kesalahan dalam proses pengolahan data dan pencarian data.</p></div>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
+<p style="line-height: 2">b. Tujuan dari penelitian ini yaitu agar hasil dari penelitian yang penulis lakukan dapat bermanfaat dan digunakan oleh PT Bank Tabungan Negara(persero),Tbk Kantor cabang Karawaci sebagai referensi untuk memperbaiki pengolahan dan pencarian data transaksi nasabah yang berjalan saat ini.</p></div>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
+<p style="line-height: 2">c. Menambah pengetahuan, pengalaman serta pengamatan dari sebuah sistem yang berjalan saat ini di PT Bank Tabungan Negara, serta dapat menghasilkan informasi yang akurat sesuai dengan kebutuhannya.</p></div>
+</li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Kendala-kendala yang ditemukan oleh petugas PTSP Kecamatan Kalideres dalam pengolahan perizinan TDUP ini ialah sulitnya Petugas Teknis memberikan informasi jadwal survey kepada pemohon  dan  pengisian form BAPL masih dilakukan secara manual. Selain kendala teknis, kendala juga ditemukan pada saat proses penerbitan SK TDUP yaitu penggunaan aplikasi Microsoft Office dimana sifatnya masih mendasar, kurang sistematis dan sering menimbulkan sistem error.
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Kesimpulan terhadap manfaat penelitian
-Dengan dibangunnya Sistem informasi perizinan tanda daftar usaha pariwisata ini, dapat menghilangkan kendala-kendala yang terjadi pada sistem yang sedang berjalan.
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
+<p style="line-height: 2">a. Dengan adanya sistem ini diharapkan dapat mempermudah staff/pegawai dalam melakukan proses pencarian data, sehingga proses pencarian data lebih mudah dan cepat.</p></div>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
+<p style="line-height: 2">b. Penelitian ini sangat berguna dan bermanfaat bagi peneliti, karena dengan adanya penelitian ini dapat menambah wawasan peneliti mengenai sistem pengolahan data maplop transaksi teller pada PT Bank Tabungan Negara(persero), Tbk Kantor Cabang Karawaci.</p></div>
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0in">
+<p style="line-height: 2">c. Dengan adanya sistem ini diharapkan agar lebih baik lagi, serta efektif dan efisien bagi PT Bank Tabungan Negara(persero)Tbk, Kantor Cabang Karawaci dalam melakukan proses pendataan dan pencarian data.</p></div></li>
+</ol>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Perancangan Sistem Informasi Perizinan Tanda Daftar Usaha Pariwisata pada PTSP Kecamatan Kalideres ini dirancang peneliti melalui pendekatan SDLC (System Development Life Cycle) dengan tahapan analisa dan perancangan. Analisa dilakukan menggunakan SWOT dan PIECES serta menganalisa rancangan sistem yang diusulkan menggunakan orientasi objek yaitu UML. Kemudian dilanjutkan perancangan dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP serta database menggunakan MySQL dan connector XAMPP.</li></ol>
+===Kesimpulan Terhadap Metode Penelitian===
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2">Berdasarkan metode penelitian yang penulis lakukan ,maka dapat disimpulkan :</p></div>
+<ol>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Peneliti melakukan metode pengumpulan data dalam penelitian ini, dimana peneliti melakukan wawancara langsung kepada stakeholder atau pegawai yang ada dibawah lingkungan PT Bank Tabungan Negara(persero)Tbk, Kantor Cabang Karawaci selain itu peneliti juga melakukan observasi langsung, PT Bank Tabungan Negara(persero)Tbk, Kantor Cabang Karawaci dan peneliti juga memperoleh data dan informasi dari beberapa sumber literature seperti buku, jurnal, internet, dan lain sebagainya.</li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Peneliti menggunakan metode pengembangan sistem dalam penelitian ini yaitu dengan menggunakan metode SDLC <i>(System Development Life Cycle).</i></li>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Metode pengujian yang peneliti gunakan dalam penelitian ini yaitu <i>Black box Testing . Black box</i> Testing adalah metode uji coba yang memfokuskan pada keperluan <i>software</i>.</li>
+</ol>
 ==Saran==
+<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
+<p style="line-height: 2">Setelah memberikan kesimpulan mengenai sistem pengolahan data transasksi nasabah  yang sedang berjalan dan sistem yang dibangun, maka agar dapat dicapai hasil yang optimal dan juga bertujuan terhadap kelancaran dalam kegiatan pengolahan dan pencarian data yang dibutuhkan:</p></div>
 <ol>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Untuk memaksimalkan sistem yang telah dirancang, diperlukan adanya pelatihan kepada karyawan yang terkait atau admin yang akan menggunakan program tersebut agar lebih memahami jalannya sistem.
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Perlu diadakan pelatihan kepada pengguna (admin dan user) yang akan menggunakansistem tersebut sebagai administrator,agar dapat dimanfaatkan dengan baik.</li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Perlu meningkatkan ketelitian dari user agar dapat meminimalisir human error saat pengolahan data guna informasi yang dihasilkan akurat, relevan dan tepat pada waktunya.
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Apabila sistem yang baru sudah berjalan maka perlu di perhatikan dan di lakukan evaluasi secara berkala terhadap sistem untuk selanjutnya diadakan perbaikan sesuai dengan perubahan dan perkembangan instansi atau perusahaan.</li>
-<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Seiring dengan perkembangan jaman dan semakin canggihnya teknologi yang ada, maka aplikasi perizinan TDUP ini dapat dikembangkan lagi di masa yang akan datang dengan berbasis mobile application.</li></ol>
+<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Dimasa yang akan datang, diharapkan bagi mahasiswa yang mengambil judul skripsi yang sama untuk dapat mengembangkan sistem ini menjadi jauh lebih baik.</li></ol>
@@ Baris 2.315: / Baris 2.361: @@
 <p style="line-height: 1">'''LAMPIRAN A''' </p></div>
 <p style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">
-A.1. Surat Pengantar SKRIPSI
+A.1 Kartu Bimbingan Skripsi (Pembimbing I dan II)
 <br>
-A.2. Surat Keterangan Penugasan Kerja
+A.2 Daftar Nilai
 <br>
-A.3. Form Penggantian Judul
+A.3 Form Validasi Skripsi
 <br>
-A.4. Kartu Bimbingan
+A.4 Kartu Studi Tetap Final (KSFT)
 <br>
-A.5. Kartu Study Tetap Final (KSTF)
+A.5 Formulir Seminar Proposal
 <br>
-A.6. Form Validasi SKRIPSI
+A.6 Formulir Pertemuan Stakeholder
 <br>
-A.7. Kwitansi Pembayaran SKRIPSI
+A.7 Formulir Penggantian Dosen Pembimbing
 <br>
-A.8. Kwitansi Pembayaran RC dan Sidang
+A.8 Formulir Final Presentasi
 <br>
-A.9. Daftar Mata Kuliah Yang Belum Diambil
+A.9 Formulir Pendaftaran Mengikuti Sidang Skripsi
 <br>
-A.10. Daftar Nilai
+A.10 Surat Pengantar Observasi Skripsi
 <br>
-A.11. Formulir Seminar Proposal
+A.11 Formulir Permohonan Usulan Penelitian
 <br>
-A.12. Formulir Pertemuan Stakeholder
+A.12 Surat Keterangan Penugasan Kerja
 <br>
-A.13. Sertifikat TOEFL
+A.13 Katalog Produk
 <br>
-A.14. Sertifikat Prospek
+A.14 Kwitansi Pembayaran Skripsi, Raharja Career dan Sidang
 <br>
-A.15. Sertifikat IT Internasional
+A.15 Poster Session dan Kwitansi Pembayaran Poster Session
 <br>
-A.16. Sertifikat IT Nasional
+A.16 Sertfikat Seminar IT Nasional
 <br>
-A.17. Curriculum Vitae (CV)</p>
+A.17 Sertifikat IT Internasional
+<br>
+A.18 Sertifikat TOEFL
+<br>
+A.19 Sertifikat Prospek
+<br>
+A.20 Sertfikat Raharja Career
+<br>
+A.21 Curriculum Vitae (CV)
+<br>
+A.22 Surat Pengantar Pengajuan Proposal Hibah
+<br>
+A.23 Surat Tanda Terima Pengajuan Proposal Hibah
+<br>
+A.24 Formulir Validasi Sidang
+<br>
+A.25 Formulir Pendaftaran Sidang
+<br>
+A.26 Undangan Pertemuan Stakeholder
+<br>
+A.27 Slide Final Presentasi
+</p>
 <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text indent: 0.5in">
 <p style="line-height: 1">'''LAMPIRAN B''' </p></div>
 <p style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">
-B.1. Form Observasi
+B.1 Data Pengujian
 <br>
-B.2. Form Wawancara
+B.2 Tabel Standar Pengujian (TSP)
-<br>
+</p>
-B.3. Surat Keterangan Implementasi</p>
-<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text indent: 0.5in">
-<p style="line-height: 1">'''LAMPIRAN C</p></div>
-<p style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">
-C.1. Surat Keterangan Menerima Beasiswa Tahun 2013
-<br>
-C.2. Form Penerimaan Karya Ilmiah CCIT Journal</p>
 [[Category: Skripsi 2016/2017]]
+[[Category: Lock]]
 {{pagebreak}}

SI1311476930: Perbedaan revisi

Revisi terkini pada 2 Maret 2017 14.55

Daftar isi

BAB I

Latar Belakang Masalah

Rumusan Masalah

Ruang Lingkup Penelitian

Tujuan dan Manfaat Penelitian

Tujuan Penelitian

Manfaat Penelitian

Metodologi Penelitian

Metode Pengumpulan Data

Metode Analisa

Metode Pengembangan Sistem

Metode Pengujian

Metode Perancangan

Sistematika Penulisan

BAB II

Teori Umum

Konsep Dasar Perancangan

Definisi Perancangan

Tujuan Perancangan Sistem

Tahap-Tahap Rancangan Sistem

Konsep Dasar Sistem

Definisi Sistem

Karakteristik Sistem

Klasifikasi sistem

Kriteria Sistem

Tujuan Sistem

Konsep Dasar Data dan Informasi

Definisi Data

Bentuk Data

Sumber Data

Hirarki Data

Definisi Informasi

Jenis-Jenis Informasi

Kulaitas Informasi

Nilai Informasi

Konsep Dasar Sistem Informasi

Komponen Sistem Informasi

Konsep Dasar Analisa Sistem Informasi

Tahapan Analisa Sistem

Tujuan Analisa Sistem

Konsep Dasar Implementasi

Definisi Implementasi Sistem

Tahapan Implementasi Sistem

Teori Khusus

Konsep Dasar Pengolahan Data

Definisi Pengolahan Data

Fungsi Tujuan Pengolahan Data

Metode Pengolahan Data

Definisi Transaksi

Jenis-Jenis Transaksi

Bukti Transaksi

Definisi Teller

Konsep Dasar Database

Definisi Database

Komponen Database

Jenis Database yang Digunakan

Konsep Dasar Dreamweaver

Definisi Dreamweaver

Ruang Kerja Dasar Dreamweaver CS6

Konsep Dasar Internet

Sejarah Internet

Definisi Internet

Konsep Dasar HTML dan HTTP

Definisi HTML

Definisi HTTP

Konsep Dasar Website

Definisi Website

Jenis-jenis Website

Konsep Dasar Testing

Definisi Testing

Acuan dan Pengukuran Testing

Konsep Dasar Elisitasi

Definisi Elisitasi

Langkah-langkah Elisitasi

Tahap-tahap Elisitasi

Konsep Dasar Unified Modeling Language (UML)

Definisi Unified Modeling Languange (UML)