SI1022464455: Perbedaan revisi

Dari widuri
Lompat ke: navigasi, cari
[revisi tidak terperiksa][revisi tidak terperiksa]
Baris 3: Baris 3:
 
<div style="font-size: 16pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;">
 
<div style="font-size: 16pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;">
  
<p style="line-height: 2">'''PERANCANGAN APLIKASI SISTEM PENERIMAAN KARYAWAN BARU '''</P></div>
+
<p style="line-height: 2">'''PERANCANGAN APLIKASI SISTEM SELEKSI PENERIMAAN KARYAWAN BARU '''</P></div>
  
 
<div style="font-size: 16pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;">
 
<div style="font-size: 16pt;font-family: 'times new roman';text-align: center;">

Revisi per 26 Agustus 2014 03.34

PERANCANGAN APLIKASI SISTEM SELEKSI PENERIMAAN KARYAWAN BARU

BERBASIS WEB PADA PT. INDOTAICHEN

SKRIPSI


Logo stmik raharja.jpg

Disusun Oleh :

NIM : 1022464455

NAMA : YUDHA ADITYA

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

KONSENTRASI SOFTWARE ENGINEERING


SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

STMIK RAHARJA

TANGERANG

(2013/2014)


SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI

PENJUALAN BARANG KEMASAN PRODUK

PADA PADA CV. ISMIE JAYA

Disusun Oleh :

NIM
: 1211472781
Nama
Jenjang Studi
: Strata Satu
Jurusan
: Sistem Informasi
Konsentrasi
: Sistem Informasi Manajemen

 

 

Disahkan Oleh :

Tangerang, Juni 2014

Ketua
       
Kepala Jurusan
STMIK RAHARJA
       
Jurusan Sistem Informasi
           
           
           
           
(Ir. Untung Rahardja, M.T.I)
       
(Maimunah, M.Kom)
NIP : 00594
       
NIP : 007002

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI

PENJUALAN BARANG KEMASAN PRODUK

PADA CV.ISMIE JAYA

Dibuat Oleh :

NIM
: 1211472781
Nama

 

Telah disetujui untuk dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif

Jurusan Sistem Informasi

Konsentrasi Sistem Informasi Manajemen

Disetujui Oleh :

Tangerang, 19 Juni 2014

Pembimbing I
   
Pembimbing II
       
       
       
       
( Aris Martono, S.Kom.,M.M.S.I)
   
NID : 08197
   
NID : 08162

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR KEASLIAN SKRIPSI

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI

PENJUALAN BARANG KEMASAN PRODUK

PADA CV. ISMIE JAYA

Disusun Oleh :

NIM
: 1211472781
Nama
Jenjang Studi
: Strata Satu
Jurusan
: Sistem Informasi
Konsentrasi
: Sistem Informasi Manajemen

 

 

Menyatakan bahwa Skripsi ini merupakan karya tulis saya sendiri dan bukan merupakan tiruan, salinan, atau duplikat dari Skripsi yang telah dipergunakan untuk mendapatkan gelar Sarjana Komputer baik di lingkungan Perguruan Tinggi Raharja maupun di Perguruan Tinggi lain, serta belum pernah dipublikasikan.

Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab, serta bersedia menerima sanksi jika pernyataan diatas tidak benar.

Tangerang, 19 Juni 2014

 
 
 
 
 
NIM : 1211472781

 

)*Tandatangan dibubuhi materai 6.000;


ABSTRAKSI

Sistem informasi yang ada di PT. Indotaichen Textile masih menjalankan fungsinya dengan manual, terutama dalam program perekrutan karyawan. Kinerjanya menjadi kurang efektif dan efisien. Untuk menghindari ketidakefektifan, ketidakefisienan dan untuk meningkatkan kinerja dalam melayani para pelamar, maka dibutuhkan pengembangan terhadap sistem tersebut dengan mengganti menjadi Sistem Informasi berbasis komputer. Tujuan dari Skripsi ini adalah merancang dan membuat Sistem Informasi perekrutan karyawan secara online di PT. Indotaichen Textile menggunakan bahasa pemrograman PHP dan database MySQL. Manfaat yang bisa diambil yaitu perusahaan dapat melakukan pemantauan secara langsung besarnya minat calon pelamar yang melamar dalam perekrutan karyawan, mempermudah pelamar dalam melakukan pengiriman lamaran tanpa terpengaruh waktu dan jarak serta menghemat biaya dan efisien bagi kedua belah pihak yaitu perusahaan dan pelamar. Metodologi yang digunakan yaitu studi literatur, observasi, studi kepustakaan, dan interview. Dari hasil perancangan ini diperoleh suatu web yang berfungsi untuk mempermudah pengiriman berkas lamaran kerja ke PT. Indotaichen Textile. Dalam web ini para masyarakat maupun pelamar juga dapat mengetahui profil perusahaan. Diharapkan aplikasi web ini dapat menjadi penghubung antara perusahaan dan masyarakat umum.

Kata kunci : PT.Indotaichen Textile, sistem informasi, web

ABSTRACT

Existing information systems in PT. Indotaichen Textile still perform its functions manually, especially in the recruitment program. Performance becomes less

effective and efficient. To avoid ineffectiveness, inefficiency and to improve performance in serving the applicants, it is necessary to the development ofthe system by changing into a computer-based information system. The purpose of this thesis is to design and make hiring Information Systems online at PT.Indotaichen Textile using PHP programming language and MySQL database. The benefits that can be taken that the company can monitor directly the magnitudeof the interest of potential applicants who apply for the recruitment of employees, facilitate applicants in sending applications regardless of the timeand distance as well as cost savings and efficient for both parties that the company and the applicant. The methodology used is the study of literature,observation, library research, and interviews. The result of this design is to obtain a functional web application file to simplify delivery of work to thePT. Indotaichen Textile In this web of public and applicants can also find the company profile. It is expected that web applications can be a liaison betweenthe company and the general public.

Keywords: PT.Indotaichen Textile, information systems, web


KATA PENGANTAR

Segala puji syukur dan pujian bagi Allah SWT yang memiliki keluasan ilmu dan atas rahmat dan ridho-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan Skripsi ini dengan baik, adapun judul yang penulis uraikan dalam laporan ini adalah "PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN BARANG KEMASAN PRODUK PADA CV.ISMIE JAYA"

Tujuan dari pembuatan Laporan Skripsi ini antara lain memenuhi salah satupersyaratan menyelesaikan pendidikan jenjang Strata Satu (S1) Jurusan SistemInformasi (SI) pada Sekolah Tinggi Manajemen dan Ilmu Komputer (STMIK) Raharja,juga berguna untuk memperdalam kemampuan penulis dalam merancang suatu sistemagar dapat diterapkan dengan baik.

Dalam kesempatan ini penulis jugaingin mengucapkan terimakasih bahwa tanpa bimbingan, bantuan dan dorongan semua pihak maka penulis tidak dapat menyelesaikan laporan ini dengan baik dan tepat waktu. Penulis ingin menyampaikan terimakasih kepada khususnya kepada orang tua tercinta dankeluarga yang telah memberikan banyak do'a, dukungan moril dan materil kepadapenulis.Dan penulis pada kesempatan ini penulis mengucapkan banyak terima kasihkhususnya kepada Ayah, Ibu dan keluarga tercinta yang telah memberikan dukunganmoril maupun materil serta doa untuk keberhasilan, penulis juga tidak lupamengucapkan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah membantu seperti berikut:

  1. Ir.Untung Rahardja., M.T.I, selaku Ketua STMIK Raharja
  2. Sugeng Santoso, M.Kom, selaku Pembantu Ketua I STMIK Raharja.
  3. Maimunah, M.Kom, selaku Kepala Jurusan SistemInformasi STMIK Raharja.
  4. Aris Martono, S.Kom.,M.M.S.Iselaku Dosen Pembimbing Pertama yang telah memberikan banyak masukan danmotivasi kepada penulis sehingga laporan skripsi ini dapat terselesaikan denganbaik dan tepat pada waktunya.
  5. Dedeh Supryanti, S.Kom selaku pembimbingkedua yang juga telah banyak memberikan bantuan masukan dan ilmu kepada penulisuntuk menyelesaikan laporan skripsi ini.
  6. Bapak Mochammad Herry sebagai Stakeholderyang telah banyak membantu penulis dalam penyelesaian Skripsi.
  7. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkansatu persatu yang telah membantu penyusunan laporan ini

Penulis menyadari dalam penyelesaian laporan ini masih terdapat banyak kekurangan sehingga memerlukan banyak perbaikan dan penyempurnaan. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saranyang bersifat membangun untuk kesempurnaan laporan ini.

Akhir kata penulis berharap agar laporan ini dapat bermanfaat bagi penulis pada khususnya, dan juga orang lain yang membaca dapat memperoleh ilmu dari laporan ini.


Tangerang, 19 Juni 2014

 
 
 
 
 
NIM : 1211472781

DAFTAR TABEL

  1. Tabel 1.1 Data Penjualan Menggunakan Ms.Excel
  2. Tabel 2.1 Kekukarangan dan Kelebihan MySQL
  3. Tabel 2.2 Tipe ata Numeric
  4. Tabel 2.1 Tipe Data String
  5. Tabel 2.4 Letak Perbedaan Jumlah Memori
  6. Tabel 2.5 Tipe Data Tunggal
  7. Tabel 2.6 Operator Artmatika MYSQL
  8. Tabel 2.7 Operator Pembanding MYSQL
  9. Tabel 2.9 Operator Karakter
  10. Tabel 2.10 Opearator Lain-Lain
  11. Tabel 2.11 Fungsi Agregat
  12. Tabel 2.12 Kelebihan dan Kekurangan PHP
  13. Tabel 3.1 Marketing Mix 7P
  14. Tabel 3.2 Analisa SWOT
  15. Tabel 3.3 Elisitasi Tahap I
  16. Tabel 3.4. Elisitasi Tahap II
  17. Tabel 3.4. Elisitasi Tahap III
  18. Tabel 3.6. Final Draft Elisitasi
  19. Tabel 4.1 Perbedaan Prosedur Sistem Berjalan Dan Sistem Ususlan.
  20. Tabel 4.2 Tabel Barang
  21. Tabel 4.3 Tabel Detil Nota
  22. Tabel 4.4 Tabel Nota
  23. Tabel 4.5 Tabel Jenis Barang
  24. Tabel 4.6 Tabel Satuan
  25. Tabel 4.7 Tabel Pelanggan
  26. Tabel 4.8 Tabel Pengguna
  27. Tabel 4.9 Pengujian Blackbox Pada Halaman Login Aplikasi
  28. Tabel 4.10 Pengujian Blackbox Pada Menu Barang
  29. Tabel 4.11 Pengujian blackbox pada menu pelanggan
  30. Tabel 4.12Pengujian Blackbox Pada Menu Nota
  31. Tabel 4.13 Pengujian Blackbox Pada Menu Pengguna
  32. Tabel 4.14 Pengujian Blackbox Pada Menu Grafik
  33. Tabel 4.15 Pengujian Blackbox Pada Menu Laporan
  34. Tabel 4.16 Pengolahan Jadwal
  35. Tabel 4.17 Estimasi Biaya

DAFTAR GAMBAR

  1. Gambar 2.1 Karakteristik Suatu Sistem
  2. Gambar 2.2 Hubungan Antara Data dan Informasi
  3. Gambar 2.3 Kualitas Informasi
  4. Gambar 2.4 Komponen Sistem Informasi
  5. Gambar 2.5 Komponen Input
  6. Gambar 2.6 Komponen Kontrol
  7. Gambar 2.7 Tipe Strategi SWOT
  8. Gambar 2.8 Ruang kerja Adobe Dreamweaver
  9. Gambar 2.9 Skrip Dalam PHP
  10. Gambar 2.10 Skema Koneksi Database Pada PHP
  11. Gambar 3.1 Struktur Organisasi CV Ismie Jaya
  12. Gambar 3.2 Use Case Diagram Sistem Yang Berjalan
  13. Gambar 3.3 Activity Diagram Sistem Penjualan Yang Berjalan
  14. Gambar 4.1 Use Case Diagram Sistem Penjualan Yang Diusulkan
  15. Gambar 4.2 Activity Diagram Sistem Penjualan Yang Diusulkan
  16. Gambar 4.3 Squence Diagram menu Login Yang Diusulkan
  17. Gambar 4.4 Squence Diagram Menu Home Yang Diusulkan
  18. Gambar 4.5 Squence Diagram Menu Barang Yang Diusulkan
  19. Gambar 4.6 Squence Diagram Menu Pelanggan Yang Disulkan
  20. Gambar 4.7 Squence Diagram Menu Nota Yang Diusulkan
  21. Gambar 4.8 Squence Diagram Menu Grafik Yang Diusulkan
  22. Gambar 4.9 Squence Diagram Menu Laporan Yang Diusulkan
  23. Gambar 4.10 Class Diagram Yang Diusulkan
  24. Gambar 4.11 Flow Chart Login
  25. Gambar 4.12 Flow Chart Menu Barang
  26. Gambar 4.13 Flow Chart Menu Pelanggan
  27. Gambar 4.14 Flow Chart Menu Nota
  28. Gambar 4.15 Flow Chart Menu Grafik
  29. Gambar 4.16 Flow Chart Menu Pengguna
  30. Gambar 4.17 Flow Chart Menu Laporan
  31. Gambar 4.18 HIPO Aplikasi Penjualan Barang
  32. Gambar 4.19 Prototype Menu Login
  33. Gambar 4.20 prototype Menu Login Salah Atau Kosong
  34. Gambar 4.21 Prototype Menu Home
  35. Gambar 4.22 Prototype Menu Barang
  36. Gambar 4.23 Prototype Input Barang
  37. Gambar 4.24 Prototype Menu Pelanggan
  38. Gambar 4.25 Prototype Input Pelanggan
  39. Gambar 4.26 Prototype Menu Nota
  40. Gambar 4.27 Prototype Input Nota
  41. Gambar 4.28 Prototype Menu Grafik
  42. Gambar 4.29 Prototype Menu Pengguna
  43. Gambar 4.30 Prototype Input Pengguna
  44. Gambar 4.31 Prototype Menu Laporan
  45. Gambar 4.32 Prototype Hasil Data Laporan

DAFTAR SIMBOL

DAFTAR SIMBOL USE CASE DIAGRAM

Daftar Simbol Use Case Diagram.png



DAFTAR SIMBOL ACTIVITY DIAGRAM

Daftar Simbol Activity Diagram.png



DAFTAR SIMBOL SEQUENCE DIAGRAM

Daftar Simbol Sequence Diagram.png

Daftar isi

BAB I

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Dalam perkembangan dunia pekerjaan yang begitu pesat, sistem penerimaan karyawan baru adalah hal yang sangat penting dilakukan untuk mendapatkankan sumber daya manusia yang lebih kompeten. Ketepatan, keakuratan dan kecepatan dalam layanan penerimaan karyawan baru pada PT. Indotaichen, merupakan faktor utama untuk mendapatkan hasil yang tepat, untuk suatu fasilitas atau sarana yang sangat dibutuhkan untuk menunjang dan membantu melaksanakan pengolahan data yang tepat. Komputer adalah salah satu alat yang dapat membantu untuk mempermudah dan mempercepat di dalam menyelesaikan tugas-tugas tersebut.

Sebelum adanya komputer layanan penerimaan karyawan baru dilakukan secara manual. Dengan cara manual pengolahan data yang dilakukan memerlukan waktu yang cukup lama, bahkan kadang terjadi suatu kesalahan dalam proses pengerjaannya. Dengan adanya komputer diharapkan sistem yang digunakan dalam melakukan pekerjaan dapat berjalan dengan tepat dan dapat menyimpan hasil yang telah diolah, bila suatu nanti di butuhkan dan juga untuk menjaga keamanan data itu sendiri. Karena tersebut diatas, maka penulis mengambil judul "PERANCANGAN APLIKASI SISTEM SELEKSI PENERIMAAN CALON KARYAWAN BARU BERBASIS WEB PADA PT. INDOTAICHEN"tujuannya untuk lebih mempermudah dalam mengakses data-data yang diperlukan oleh pihak-pihak yang membutuhkannya.

Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka dirumuskan beberapa masalah, yaitu

  1. Bagaimana sistem seleksi penenerimaan karyawan baru saat ini pada PT. Indotaichen?

  2. Bagaimana menganalisis sistem seleksi penerimaan pada PT.Indotaichen?

  3. Bagaimana merancang sistem penerimaan karyawan baru pada PT.Indotaichen?


Tujuan Dan Manfaat Penelitian

Tujuan

  1. Untuk mengetahui sistem layanan penerimaan karyawan yang berjalan di PT.Indotaichen.
  2. Untuk mengetahui proses kemampuan penggunaan sistem komputerisasi di PT.Indotaichen dalam pengolahan data karyawan.
  3. Menganalisis sistem yang sedang berjalan agar masalah yang dihadapi selama ini, dapat berjalan sesuai prosedur.
    1. Manfaat

    2. Untuk mendapatkan lebih banyak pengalaman membuat rancangan aplikasi sistem informasi yang ada di lapangan secara nyata dan menambah pengetahuan yang tidak dapat diperkuliahan.

    3. Agar penulis dapat mengimplementasikan ilmu yang sudah didapat diperkuliahan.

    4. Untuk melengkapi syarat kelulusan pada jurusan Sistem Informasi di STMIK Raharja.


Manfaat

Manfaat dilakukan penelitian ini penulis mengharapkan :

1. Dapat memberikan masukan pada menajemen instansi terkait.
2. Dapat dijadikan sebagai referensi pengembangan sistem pengolahan data layanan penerimaan karyawan baru pada PT.Indotaichen.
3. Adanya tindakan pengembangan yang harus dilakukan untuk memenuhi kebutuhan perusahaan tersebut dan mengatasi kendala pada sistem penerimaan karyawan baru.

Ruang Lingkup

Agar dalam pembahasan lebih terarah dan berjalan dengan baik maka perlu adanya ruang lingkup penelitian. Pada penelitian ini hanya dibatasi pada proses Seleksi Penerimaan karyawan Baru Berbasis Web pada PT.Indotaichen yaitu dimulai dari pendaftaran, testing, dan laporan karyawan baru yang digambarkan dengan menggunakan Unifed Modeling Language (UML).

Metode Penelitian

Jenis Penelitian

Dalam metode penelitian ini yang digunakan adalah metode penelian deskriptif yang bertujuan untuk menggambarkan secara sistematis, faktual dan akurat mengenai fakta-fakta, sifat-sifat suatu individu, keadaan tertentu untuk menentukan frekuensi penyebaran suatu gejala. Dan hubungan antar kejadian yang diselidiki.

Metode Pengumpulan data

Penulis menggunakan beberapa metode penelitian untuk mendapatkan data, yaitu :
a.Observasi
Observasi adalah pengamatan yang di lakukan dengan cara mengambil data secara langsung pada PT.Indotaichen. Adapun suatu metode untuk mencari sumber informasi dengan melakukan evaluasi terhadap masalah yang ada dan melaksanakan catatan secara sistematis terhadap unsur-unsur yang diteliti, yaitu mempelajari prosedur informasi mengenai sistem pemerimaan karyawan baru pada PT.Indotaichen.
b.Wawancara
Adalah suatu metode untuk mendapatkan data dan keterangan mengenai data suatu hal dengan cara wawancara atau Tanya jawab terhadap narasumber, Dalam hal ini penulis melakukan wawancara dengan bagian urusan Human Resource Development (HRD) dan sumber terkait dengan layanan pendaftaran karyawan baru agar memperoleh data yang jelas dan akurat.
c. Studi Kepustakaan
Selain melakukan observasi dan wawancara penulis juga melakukan pengumpulan data dengan cara studi pustaka, dalam hal ini penulis berusaha melengkapi data-data yang diperoleh dengan cara membaca buku-buku atau leteratur-literatur yang ada. Penulis juga melakukan studi pusaka melalui sumber-sumber yang berhungan dengan judul yang diajukan untuk membantu penganalisaan dan sebagai acuan yang dilakukan penulis.

Metodelogi Analisa Sistem

Analisa sistem dilakukan degan melalui 4 (empat) tahapaan yatu, Survei sistem yang sedang berjalan, analisa terhadap temuan survei, indentifikasi kebutuhan infomasi dan informasi kebutuhan sistem.

Metode Perancangan dan Implementasi

Dalam metode perancangan yang digunakan adalah metode perancangan berbasis objek melalui beberapa tahapan pembuatan menggunakan UML.
Prosedur yang dilakukan untuk menyelesaikan desain yang ada dalam dokumen, desain sistem yang disetujui dan menguji, menginstal, memulai, serta menggunakan sistem yang baru atau sistem yang diperbaiki. Penggunaan suatu komputer untuk pemecahan masalah membutuhkan suatu sistem yang baik, sehingga memungkinkan berhasilnya komputer dalam melaksanakan tugasnya, yaitu mengolah data menjadi informasi.

Sistematika Penulisan

Untuk mempermudah dan memperjelas dalam pembahasan masalah, penulis menyusun skripsi menjadi beberapa subbab dengan sistematika penyampaian sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Pada bab ini menjelaskan secara umum tentang latar belakang, pembahasan maslah umum, metode penelitian ruang lingkup, manfaat tujuan serta sistematika penulisan

BAB II LANDASAN TEORI

Pada bab ini membahas mengenai pengertian sistem, pengertian klasifikasi sistem, pengertian analisa sistem, pengertian pelaku sistem, pengertian data dan informasi, pengertian sistem informasi, pengertian diagram arus data, bentuk diagram arus data, pengertian distribusi dan literature review.

BAB III ANALISA SISTEM YANG BERJALAN

Pada bab ini membahas masalah dan Gambaran Umum, Sejarah Singkat Perusahaan, Struktur Organisasi dan fungsinya, Analisa masukan, analisa proses, analisa keluaran, analisa berbasis objek dengan UML.

BAB IV RANCANGANSISTEM USULAN

Pada bab ini membahas tentang analisa dan rancangan sistem baru yang lebih efektif dan efisien yang akan dijelaskan dalam bentuk prosedur yang baru dengan perancangan sistem menggunakan use case diagram, class diagram, sequence diagram, activity diagram serta prototype sebagai tampilan dasar sistem sampai dengan implementasi sistem serta jadwal pengolahan untuk perkiraan waktu dalam perancangan sistem.

BAB V PENUTUP

Pada bab ini berisikan kesimpulan dan saran berdasarkan rumusan masalah, tujuan dan manfaat serta metodologi yang telah dilakukan oleh penulis.

Daftar pustaka. Lampiran




BAB II

LANDASAN TEORI

Konsep Dasar Sistem

Definisi Sistem

Sebuah sistem yang tepat guna akan memberikan dampak yang positif bagi suatu perusahaan dalam pencapaian sasaran serta tujuan perusahaan. sistem terdapat beberapa pandangan menurut para ahli, diantaranya :
Pengertian sistem yang dapat didefinisikan dengan pendekatan prosedur yaitu kumpulan dari prosedur – prosedur yang mempunyai tujuan tertentu. Sistem juga dapat di definisikan dengan pendekatan komponen yaitu kumpulan dari komponen yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya membentuk satu kesatuan untuk mencapai tujuan tertentu (Jogiyanto, Sistem Teknologi Informasi, Andi, 2009 : 34).
Secara umum, definisi sistem adalah kumpulan bagian-bagian atau subsistem-subsistem yang disatukan dan dirancang untuk mencapai suatu tujuan tertentu.

Karakteristik Sistem

Suatu sistem mempunyai karakteristik atau sifat – sifat tertentu (Jogiyanto, Sistem Teknologi Informasi, Andi, 2009 : 54) antara lain :

1. Komponen Sistem (components)

Suatu sistem harus terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi, artinya saling bekerja sama membentuk satu kesatuan. Komponen sistem dapat berupa subsistem-subsistem atau bagian-bagian sistem.

2. Batasan Sistem (boundary)

Batasan sistem (boundary) merupakan daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan sistem yang lainnya atau dengan lingkungan luarnya.Batasan sistem ini memungkinkan suatu sistem dipandang sebagai satu kesatuan, batasan sistem menunjukan ruang lingkup (scope) sistem itu sendiri.

3. Lingkungan Luar (environments)

Lingkungan luar sistem (environments) yaitu apapun di luar batas sistem yang dapat mempengaruhi operasi sistem.Lingkungan luar sistem dapat bersifat menguntungkan dan dapat juga bersifat merugikan.Lingkungan luar sistem yang menguntungkan merupakan energi dari sistem tersebut dengan demikian harus tetap dijaga dan dipelihara.Lingkungan luar sistem yang merugikan harus ditahan dan dikendalikan.

4. Penghubung (interface)

Penghubung sistem (interface) merupakan media penghubung antara satu subsistem dengan subsistem yang lainnya.Melalui penghubung ini memungkinkan sumber daya mengalir dari subsistem yang satu ke subsistem yang lainnya.

5. Tujuan atau Sasaran (goals)

Suatu system dikatakan berhasil bila mengenai tujuannya. Kalau suatu sistem tidak mempunyai tujuannya, maka operasi sistem tidak ada gunanya.

Syarat-Syarat Sistem

Syarat-syarat yang harus dimiliki oleh suatu sistem, yaitu:

1. Sistem harus dibentuk untuk menyelesaikan suatu tujuan.

2. Elemen sistem harus mempunyai rencana yang ditetapkan.

3. Adanya hubungan diantara elemen sistem.

4. Unsur dasar dari proses (arus informasi, energi, dan material) lebih penting daripada elemen sistem.

Kriteria Sistem Yang Baik

1. Ketersediaan

a. Dokumentasi data lengkap, dimana setiap aktifitas bisnis dapat terekam dalam sebuah sistem informasi.

b. Meminimalkan kegagalan sistem, mencegah agar sistem tersebut dapat berjalan sesuai dengan harapan.

2. Keamanan

a. Pemberian password, salah satu bentuk keamanan sebuah sistem, diperlukan security password untuk mencegah terjadinya penyalahgunaan data.

b. Posisi komputer yang aman, hal ini lebih mengarah tentang tata letak komputer dan jaringan.

c. Pasang alarm keamanan, untuk mencegah pencurian perangkat keras. Seperti monitor, cpu (central processing unit), dll.

d. Data control, pemantauan data secara rutin dapat mengurangi resiko masalah keamanan data yang disimpan pada sebuah sistem.

3. Dapat dipelihara

a. Pengukuran kinerja sistem dan peninjauan berkala sistem, dua hal ini saling berhubungan. Karena peninjauan sistem secara rutin dapat digunakan untuk memantau data sekaligus mengukur kinerja sistem yang sedang berjalan. Sehingga manajemen sistem informasi data mengetahui apa yang akan dilakukan terhadap sistem tersebut kedepannya.

4. Integritas

a. Verifikasi data, proses pengecekan data saat data dimasukkan hingga keluar menjadi sebuah informasi. Verifikasi data membutuhkan waktu dan tenaga, yang dilakukan oleh manajemen sistem.

b. Pengecekan data rangkap, untuk mengurangi redundansi data (data rangkap) perlu dilakukan secara bertahap. Bisa juga dikategorikan sebagai data kontrol. Hanya saja hal ini bertujuan untuk memanajemen sistem database.

Konsep Dasar Informasi

Definisi Informasi

Informasi ibarat darah yang mengalir didalam tubuh manusia, maksud dari kalimat tersebut yaitu bahwa informasi yang sangat penting pada suatu organisasi. Informasi dapat diartikan menurut para ahlisebagai berikut:
1. Informasi (Information) adalah data yang diolah menjadi bentuk yang berguna bagi para pemakainya (Jogiyanto, Sistem Teknologi Informasi, Andi, 2009 : 36).

2. Menurut Leitel dan Devis dalam bukunya: "Accounting Information System" menjelaskan bahwa informasi merupakan data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna serta lebih berarti bagi yang menerimanya (Kami : 2009).

3. Informasi (Information) adalah data yang telah dibentuk menjadi sesuatu yang memiliki arti dan berguna bagi manusia (kent : 2009).

4. Sistem Informasi (information system) adalah sekumpulan komponen yang saling berhubungan, mengumpulkan atau mendapatkan, memproses, menyimpan dan mendistribusikan informasi untuk menunjang pengambilan keputusan dan pengawasan dalam suatu organisasi serta membantu manajer dalam pengambilan keputusan (Kant : 2009).

5. Menurut Dr. Richardus Eko Indrajit dalam buku "Sistem Informasi dan Teknologi", sistem informasi didefinisikan : sistem informasi merupakan hal yang sangat penting bagi manajemen di dalam pengambilan keputusan informasi dapat diperoleh dari sistem informasi (information system) atau disebut juga dengan processing system atau information generating system.

6. Pengertian dari Sistem Informasi menurut Komunitas Mahasiswa Sistem Informasi di Yogyakarta memaparkan bahwa Sistem Informasi adalah sebuah aplikasi komputer yang digunakan untuk mendukung operasi dari suatu organisasi serta merupakan aransemen dari orang, data dan proses yang terjadi di dalamnya yang berinteraksi satu sama lain dalam mendukung dan memperbaiki organisasi serta mendukung dalam pemecahan masalah dan kebutuhan pembuat keputusan (Kami : 2009).

Jadi definisi sistem informasi adalah suatu sistem didalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi yang menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan.

Kualitas Informasi

Terbentuknya informasi yang dihasilkan dari proses pengolahan data hingga sampai ke pengguna informasi tersebut, maka informasi tersebut haruslah mempunyai kualitas yang baik. Dan kualitas informasi (quality of information) Untuk dapat berguna dengan baik, maka informasi harus didukung oleh tiga pilar Jogiyanto (2009:37) sebagai berikut:
1. Tepat kepada orangnya atau Relevan (Relevancy)

Berarti informasi tersebut mempunyai manfaat untuk pemakainnya. Relevan informasi untuk tiap-tiap orang satu dengan yang lain berbeda.

2. Tepat waktu (TimeLines)

Berarti informasi yang datang pada penerimaan tidak boleh terlambat, informasi yang sudah usang tidak akan mempunyai nilai lagi, karena informasi merupakan landasan didalam pengambilan keputusan.

3. Tepat nilainya atau Akurat (Accurate)

Berarti informasi harus bebas dari kesalahan–kesalahan. Akurat juga berarti Informasi harus jelas mencerminkan maksudnya. Informasi harus akurat karena dari sumber informasi ke penerima kemungkinan banyak terjadi.

Nilai Informasi

Fungsi informasi yang dibutuhkan untuk pengambilan keputusan terkadang diperlukan dengan proses yang cepat dan tidak terduga. Hal itu mengakibatkan penggunaan informasi hanya berdasarkan perkiraan-perkiraan serta informasi yang apa adanya. Dengan perlakuan seperti ini mengakibatkan keputusan yang diambil tidak sesuai dengan yang diharapkan.Oleh karena itu untuk memperbaiki keputusan yang telah diambil maka pencarian informasi yang lebih tepat perlu dilakukan.Suatu Informasi memiliki nilai karena informasi tersebut dapat menjadikan keputusan yang baik serta menguntungkan dan memiliki nilai informasi yang tepat.
Besarnya nilai informasi yang tepat bisa diperoleh melalui perbedaan hasil yang didapat dari keputusan yang baru dengan hasil keputusan yang lama dikurangi dengan biaya untuk mendapatkan informasi tersebut. Penghitungan atas informasi yang tepat memberikan banyak manfaat diantaranya untuk menghilangkan pemborosan biaya yang dilakukan untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan dalam pengambilan keputusan tersebut (Sofa : 2009).
Nilai suatu informasi dapat ditentukan berdasarkan sifatnya. Tentang 10 sifat yang dapat menentukan nilai informasi, yaitu sebagai berikut :

1. Kemudahan dalam memperoleh
Informasi memiliki nilai yang lebih sempurna apabila dapat diperoleh secara mudah. Informasi yang penting dan sangat dibutuhkan menjadi tidak bernilai jika sulit diperoleh.
2. Sifat luas dan kelengkapannya
Informasi mempunyai nilai yang lebih sempurna apabila mempunyai lingkup/cakupan yang luas dan lengkap. Informasi sepotong dan tidak lengkap menjadi tidak bernilai, karena tidak dapat digunakan secara baik.
3. Ketelitian (accuracy)
Informasi mempunyai nilai yang lebih sempurna apabila mempunyai ketelitian yang tinggi/akurat. Informasi menjadi tidak bernilai jika tidak akurat, karena akan mengakibatkan kesalahan pengambilan keputusan.
4. Kecocokan dengan pengguna (relevance)
Informasi mempunyai nilai yang lebih sempurna apabila sesuai dengan kebutuhan penggunanya. Informasi berharga dan penting menjadi tidak bernilai jika tidak sesuai dengan kebutuhan penggunanya, karena tidak dapat dimanfaatkan untuk pengambilan keputusan.
5. Ketepatan waktu
Informasi mempunyai nilai yang lebih sempurna apabila dapat diterima oleh pengguna pada saat yang tepat. Informasi berharga dan penting menjadi tidak bernilai jika terlambat diterima/usang, karena tidak dapat dimanfaatkan pada saat pengambilan keputusan.
6. Kejelasan (clarity)
Informasi yang jelas akan meningkatkan kesempurnaan nilai informasi. Kejelasan informasi dipengaruhi oleh bentuk dan format informasi.
7. Keluwesannya (fleksibilitas)
Nilai informasi semakin sempurna apabila memiliki fleksibilitas tinggi. Fleksibilitas informasi diperlukan oleh para manajer/pimpinan pada saat pengambilan keputusan.
8. Dapat dibuktikan
Nilai informasi semakin sempurna apabila informasi tersebut dapat dibuktikan kebenarannya. Kebenaran informasi bergantung pada validitas data sumber yang diolah.
9. Tidak ada prasangka
Nilai informasi semakin sempurna apabila informasi tersebut tidak menimbulkan prasangka dan keraguan adanya kesalahan informasi.
10. Dapat diukur
Informasi untuk pengambilan keputusan seharusnya dapat diukur agar dapat mencapai nilai yang sempurna.

Mutu Informasi

Menurut Gordon B. Davis, kesalahan informasi adalah antara lain disebabkan oleh hal-hal sebagai berikut :

1. Metode pengumpulan dan pengukuran data yang tidak tepat.
2. Tidak dapat mengikuti prosedur pengolahan yang benar.
3. Hilang/ tidak terolahnya sebagian data.
4. Pemeriksaan/ pencatatan data yang salah.
5. Dokumen induk yang salah.
6. Kesalahan dalam prosedur pengolahan (misal: kesalahan program aplikasi komputer yang digunakan).
7. Kesalahan yang dilakukan secara sengaja.

Penyebab kesalahan tersebut dapat diatasi dengan cara-cara sebagai berikut:

1. Kontrol sistem untuk menemukan kesalahan.
2. Pemeriksaan internal dan eksternal.
3. Penambahan batas ketelitian data.
4. Instruksi dari pemakai yang terprogram secara baik dan dapat menilai adanya kesalahan-kesalahan yang mungkin terjadi.

Siklus Informasi

Data merupakan bentuk yang masih mentah yang belum dapat bercerita banyak, sehingga perlu diolah lebih lanjut.Data diolah melalui suatu model untuk dihasilkan informasi.
Pihak tertentu kemudian menerima informasi tersebut, membuat suatu keputusan dan melakukan tindakan, yang berarti menghasilkan suatu tindakan yang lain yang akan membuat sejumlah data kembali. Data tersebut akan ditangkap sebagai masukan(input), diproses kembali lewat suatu model dan seterusnya membentuk suatu siklus. Siklus ini oleh John Burch disebut dengan siklus informasi (information cycle).

Konsep Dasar Sistem Informasi

Sistem informasi merupakan suatu sistem didalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan stategis dari suatu organisasi dan menyediakan informasi untuk pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang dibutuhkan.

Sistem informasi dapat didefinisikan sebagai berikut :

"Sistem informasi adalah suatu sistem didalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi yang mendukung operasi bersifat manajerial dan kegiatan stategi-stategis dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan".

Komponen Sistem informasi

Sistem informasi mempunyai enam buah komponen, yaitu komponen masukan (input), komponen model, komponen keluaran (output), komponen teknologi, komponen basis data dan komponen kontrol atau pengendalian(Jogiyanto, 2009 : 42 – 52).
Sebagai suatu sistem, ke enam komponen ini harus ada bersama – sama dan membentuk satu kesatuan. Jika satu atau lebih komponen tersebut tidak ada, maka sistem informasi tidak dapat melaksanakan fungsinya.

Berikut adalah penjelasan dari komponen sistem informasi, yaitu :
1. Komponen Masukan(input)
Input merupakan data yang masuk kedalam sistem informasi. Komponen ini perlu ada karena merupakan bahan dasar dalam pengolahan informasi.
2. Komponen Model
Informasi yang dihasilkan oleh sistem informasi berasal dari data yang diambil dari basis data yang diolah lewat suatu model - model tertentu.
3. Komponen Keluaran(output)
Produk dari sistem informasi adalah Output berupa informasi yang berguna bagi para pemakainya. Output merupakan komponen yang harus ada di sistem informasi.
4. Komponen Teknologi
Teknologi merupakan komponen sistem yang penting di sistem informasi. Tanpa adanya teknologi yang mendukung, maka sistem informasi tidak akan dapat menghasilkan informasi tepat pada waktunya.
5. Komponen Basis Data
Basis data (database) merupakan kumpulan dari data yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya, tersimpan diperangkat keras komputer, dan digunakan perangkat lunak untuk memanipulasinya. Data perlu disimpan didalam basis data untuk keperluan penyediaan informasi.
6. Komponen Kontrol atauPengendalian
Komponen kontrol merupakan komponen yang pentinng dan harus ada di sistem informasi. Komponen kontrol ini digunakan untuk menjamin bahwa informasi yang dihasilkan oleh sistem informasi merupakan informasi yang kuat.

Sebagai suatu sistem, keenam komponen tersebut masing-masing saling berinteraksi satu dengan yang lainnya membentuk satu kesatuan untuk mencapai sasarannya.

Tujuan Sistem informasi

Sistem Informasi memiliki beberapa tujuan, yaitu:
1. Integrrasi sistem
a. Menghubungkan sistem individu/kelompok.
b. Pengkolektifan data dan penyambungan secara otomatis.
c. Peningkatan koordinasi dan pencapaian sinergi.
2. Efisiensi pengelolaan
a. Penggunaan basis data dalam upaya kesamaan administrasi data.
b. Pengelolaan data berkaitan dengan karakteristik Informasi.
c. Penggunaan dan pengambilan Informasi.
3. Dukungan keputusan untuk manajemen
a. Melengkapi informasi guna kebutuhan proses pengambilan kebutuhaan.
b. Akuisisi Informasi eksternal melalui jaringan komunikasi.
c. Ekstraksi dari Informasi internal yang terpadu.

Manfaat Sistem informasi=

a. Organisasi Menggunakan Sistem informasi untuk mengolah transaksi, mengurangi biaya dan menghasilkan pendapatan sebagai salah satu produk atau pelayanan mereka.
b. Bank menggunakan sistem informasi untuk mengolah cek-cek nasabah dan membuat berbagai laporan rekening Koran dan transaksi.
c. Perusahaan menggunakan sistem informasi untuk mempertahankan persediaan pada tingkat paling rendah agar konsisten dengan jenis barang yang tersedia.

Definisi Data

Sumber informasi adalah data. Data adalah catatan atas kumpulan fakta. Dari berbagai kamus bahasa Inggris-Indonesia, data diterjemahkan sebagai istilah yang berasal dari kata "datum" yang berarti fakta atau bahan-bahan keterangan (Tino : 2010).
Infomasi tanpa adanya data maka informasi tersebut tidak terbentuk.Begitu pentingnya peranan data dalam terjadinya suatu informasi yang berkualitas. Keakuratan data sangat mempengaruhi terhadap keluaran informasi yang akan terbentuk dari data tersebut bisa banyak menghasilkan informasi yang berkualitas baik untuk disampaikan kepada pengguna informasi yang membutuhnkannya

Konsep Sistem Database

Sistem Database

Database merupakan salah satu komponen yang penting di dalam sistem informasi, karena berfungsi sebagai basis penyedia informasi bagi para pemakainya.Penerapan database dalam sistem informasi disebut dengan sistem database (database system).
Secara umum sebuah sistem database ini adalah suatu sistem informasi yang mengintegritaskan kumpulan dari data yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya dan membuatnya tersedia untuk beberapa aplikasi yang bermacam-macam di dalam suatu organisasi.
Database dibentuk dari kumpulan file. File merupakan kumpulan dari item data yang diatur dalam satu record dimana item-item data tersebut dimanipulasi untuk pemroses tertentu. File dapat juga diartikan sebagai kumpulan record-record yang sejenis yang mempunyai panjang elemen yang sama, atribut yang sama namun berbeda-beda nilai datanya valuenya.

Istilah-istilah yang ada didalam Database:
1. Table
Kumpulan data dalam record-record yangdisatukan untukkepentingan tertentu.
2. Field
Jenis atau tipe data dari suatu item data beserta batasannilainya.
3. Record
Kumpulan field-field yang disatukan dalam satu baris.

Untuk dapat mengelola data di dalam database, diperlukan bahasa yang dimengerti oleh pengguna dan database yang dikelola. SQL (Structure Query Language) merupakan bahasa yang telah distandarisasi dan digunakan dalan pengolahan semua database yang ada. Di dalam SQL terdapat 3 sub bahasa, yaitu :
1. DDL (Data Definition Language) yang digunakan untuk membangun objek-objek dalam database seperti table dan index.
2. DML (Data Manipulation Language) yang digunakan untuk menambah, mencari, mengubah dan menghapus baris dan table.
3. DCL (Data Control Language) yang digunakan untuk menangani masalah security dalam database. Ketiga sub bahasa ini dapat diakses setelah database dipanggil.

Penerimaan Karyawan Baru

Penerimaan karyawan baru merupakan proses yang penting. Penerimaan calon karyawan baru adalah suatu jaringan kerja dan prosedur-prosedur yang saling berhubungan selama proses mendapatkan karyawan baru, proses yang dilakukan dapat dimulai dari pendaftaran sampai dengan penerimaan calon karyawan.

Pendaftaran Karyawan Baru

Untuk diterimanya calon karyawan pada suatu perusahaan, maka calon karyawan diharuskan melamar pada perusahaan dan tentunya harus memenuhi syarat tertentu, adapun cara-cara pendaftaran yang bermacam-macam yang diterapkan yaitu dengan mengisi formulir pendaftaran calon karyawan yang disediakan oleh website perusahaan, ataupun dengan datang langsung ke perusahaan dan memberikan surat lamaran disana, namun semua ini tergantung pada kebijakan perusahaan.

Proses Seleksi Perusahaan

Setelah calon karyawan selesai pada pendaftaran maka calon karyawan akan diseleksi. Adapun seleksi yang dilakukan yaitu pihak perusahaan bagian departemen personalia akan melakukan seleksi terhadap calon karyawan apakah sesuai dengan batasan umur, nilai Ijazah, pengalaman kerja sebelumnya dan sebagiannya. Perusahaan melakukan seleksi dengan ujian test, sehingga perusahaan mendapat karyawan unggulan, tetapi tergantung kembali kepada pihak perusahaan apakah sejenis seleksi atau materi seleksi yang berlaku.

Penentuan Karyawan

Berdasarkan pada proses seleksi yang dilakukan pihak perusahaan apakah seleksi terhadap data, ijazah dan berbagai persyaratan maupun ujian test, maka dapat ditetapkan karyawan baik yang diterima maupun yang tidak diterima akan diberikan suatu kebijakan perusahaan, kemudian akan diberikan data.

UML (Unified Modeling Language)

Definisi Unified Modelling Language (UML)

Berikut ini definisi Unified Modeling Language (UML) menurut para ahli:

1. Menurut (Henderi, 2009:4) "Unified Modeling Language (UML) adalah bahasa pemodelan yang telah menjadi standar dalam industri software untuk visualisasi, merancang, dan mendokumentasikan sistem perangkat lunak. Bahasa Pemodelan UML lebih cocok untuk pembuatan perangkat lunak dalam bahasa pemrograman berorientasi objek (C, Java, VB, NET), namun demikian tetap dapat digunakan pada bahasa pemrograman prosedural (Ziga Truck, 2009)
2. Menurut Aryanto (2009:5), "Unified modeling language metode pengembangan perangkat lunak atau sistem informasi dengan metode grafis yang relative mudah dipahami". UML pertama kali diperkenalkan pada tahun 1990 ketika Grady booch dan ivan Jacobson dan James Rumbaugh mulai mengadopsi ide-ide serta kemampuan-kemampuan tambahan dari masing-masing metodenya dan berusaha membuat metodologi terpadu yang kemudian dinamakan UML (Unified Modelling Language). UML digunakan sebagai suatu cara untuk mengkomunikasikan idenya kepada para pemrograman.

Berdasarkan beberapa pendapat yang dikemukakan diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa "Unified Modeling Language (UML) adalah sebuah bahasa yang berdasarkan grafik atau gambar untuk menvisualisasikan, menspesifikasikan, membangun dan pendokumentasian dari sebuah sistem pengembangan perangkat lunak berbasis OO(Object Oriented)".

Manfaat Unified Modeling Language (UML)

Unified Modeling Language (UML) biasa digunakan untuk:
1. Menggambarkan batasan sistem dan fungsi-fungsi sistem secara umum, dibuat dengan use case dan actor.
2. Menggambarkanlah kegiatan atau proses bisnis yang dilaksanakan secara umum, dibuat dengan interaction diagram.
3. Menggambarkan reresentasi struktur static sebuah sistem dalam bentuk class diagram.
4. Membuat model behavior "yang menggambarkan kebiasaan atau sifat sebuah sistem" dengan statetransition diagram.
5. Menyatakan arsitektur implementasi fisik menggunakan component dan development diagram.
6. Menyampaikan atau memperluas fungsionaliti dengan stereotypes (Ziga Turck, 2009).

Konsep Pemodelan Menggunakan Unified Modeling Language (UML)

Diagram Dasar dalam UnifiedModelingLanguage (UML) terdiri dari 9 diagram yaitu :

1. Diagram Class Bersifat statis, diagram ini memperlihatkan himpunan kelas-kelas, antarmuka, kolaborasi-kolaborasi, serta relasi-relasi.Diagram ini umum dijumpai pada pemodelan sistem berorientasi objek.
2. DiagramObjek
Bersifat statis, diagram ini memperlihatkan objek-objek serta relasi-relasi antar objek.Diagram objek memperlihatkan instansi statis dari segala yang dijumpai pada diagram class.
3. Use case Diagram
Bersifat statis, diagram ini memperlihatkan himpunan use case dan aktor-aktor (suatu jenis khusus dari class). Diagram ini terutama sangat penting untuk mengorganisasi dan memodelkan perilaku dari suatu sistem yang dibutuhkan.
4. SequenceDiagram
Bersifat dinamis, diagram urutan adalah intraksi yang menentukan pada pengiriman pesan (message) dalam suatu waktu tertentu.
5. CollaborationDiagram
Bersifat dinamis, diagram kolaborasi adalah diagram interaksi yang menekankan organisasi struktur dari objek - objek yang menerima serta mengirim pesan.
6. StateTransitionDiagram
Bersifat dinamis, diagram state ini memperlihatkan state-state pada sistem, memuat state, transisi, event, serta aktifitas.Diagram ini terutama penting untuk mempelihatkan sifat dinamis dari antarmuka, class, kolaborasi dan terutama penting pada pemodelan sistem-sistem yang reaktif.
7. ActivityDiagram
Bersifat dinamis, diagram aktifitas ini adalah tipe khusus dari diagram state yang memperlihatkan aliran dari suatu aktifitas ke aktifita lainnya dalam suatu sistem. Diagram ini terutama penting dalam pemodelan fungsi-fungsi.
8. ComponentDiagram
Bersifat statis, diagram kmponen ini memperlihatkan organisasi serta kebergantungan sistem atau perangkat lunak pada komponen-komponen yang telah ada sebelumnya.
9. DeploymentDiagram
Bersifat statis, diagram ini memperlihatkan konfigurasi saat aplikasi dijalankan saat run time.Diagram ini membuat simpul-simpul (node) beserta komponen-komponen yang ada didalamnya.

Pengertian yang Berhubungan dengan Web dan Jaringan

Pengertian Web / Website

Ada beberapa pendapat yang menjelaskan definisi website, diantaranya :
Website dapat diartikan sebagai kumpulan halaman yang menampilkan informasi data teks, data gambar diam atau gerak, data animasi, suara, video, dan atau gabungan dari semuanya baik yang bersifat statis maupun dinamisyang membentuk suatu rangkaian bangunan yang saling terkait dimana masing-masing dihubungkan dengan jaringan halaman (Hyperlink) (Jurnal CCIT. 2012: 112).
Pendapat lain mengatakan World Wide Web (WWW) / website adalah fasilitas di internet yang menampilkan informasi dalam bentuk teks, gambar, dan suara secara multimedia yang sangat interaktif (Erima Oneto dan Yosep, 2009 : 2).
World Wide Web (www) lebih dikenal dengan web / website merupakan file teks yang berisi tag-tag dengan format Hyper Text Markup Language (HTML), link ke file-file grafik atau halaman web yang lain. File ini disimpan pada server web dan dapat diakses oleh komputer lain yang terhubung ke server, baik melalui Internet maupun LAN (Intranet).

Web Browser

Web browser yaitu program aplikasi yang digunakan untuk mengakses halaman web di internet (Erima Oneto dan Yosep, 2009 : 19)
Browser merupakan software yang diinstal di mesin client, berfungsi untuk menterjemahkan tag HTML menjadi halaman web (Anhar, 2010 : 6).

Intranet

Intranet adalah suatu teknik jaringan dimana aplikasi yang berjalan disembunyikan oleh pihak tertentu untuk kalangan internal perusahaan atau instansi tertentu (M. Syukrie dan Aretanet, 2009 : 46).
Intranet memungkinkan karyawan perusahaan atau institusi mengakses data atau sumber daya dari perusahaan atau institusi lain. Media penghubung intranet ada yang menggunakan kabel saja dan ada yang menggunakan kabel dan komputer server. Komputer server berfungsi melayani komputer yang terdapat dalam jaringan tersebut. Jaringan komputer termasuk dalam intranet adalah LAN (Local Area Network), MAN (Metropolitan Area Network).

Internet

Internet dapat dikatakan sebagai jaringan komputer yang menghubungkan pemakai komputer dari suatu negara ke negara lain di seluruh dunia, dimana di dalamnya terdapat berbagai sumber informasi, yang semuanya dapat kita dapatkan dari internet (Feri Indayudha, 2009 : 107).
Internet merupakan kependekan dari inter-network. Internet adalah jaringan komputer yang sangat luas. Jaringan ini menghubungkan jutaan komputer yang tersebar di seluruh dunia, baik itu LAN (Local Area Network), MAN (Metropolitan Area Network), atau WAN (World Area Network) yang terhubung dengan menggunakan TCP/IP (Transmition Control Protocol/Internet Protocol).

AppServ

Appserv adalah aplikasi yang mempaketkan Apache-MySQL-PHP dalam satu paket instalasi (Kurniawan Prasetya, 2009 : 14).
AppServ merupakan sebuah paket web service yang bersifat open source, yang membuat proses instalasi semua web service dengan mudah, dan juga membantu anda ketika mengkonfigurasikan server.


Beberapa aplikasi yang terdapat di dalamnya antara lain :

a. Apache
Apache merupakan program web server yang berfungsi sebagai penyedia tempat pengontrol, dan eksekutor dari kode PHP (Diar Puji Oktavian, 2010 : 32). Apache adalah otak dari web server anda. Aplikasi web server ini bertugas untuk mengkoordinasikan server anda, dan akan menangani semuanya. Apache menangani koneksi HTTP yang masuk, mengirimkan file yang di request, kembali kepada komputer yang memintanya, menangani perlindungan direktori dengan menggunakan password, dan dapat berisi modul add-in yang digunakan untuk memperluas kemampuan standar.
b. PHPMyAdmin
PHPMyAdmin adalah sebuah aplikasi dimana orang-orang dapat mengontrol data merekan dan isi web mereka untuk ditampilkan dalam sebuah website yang mereka buat (Mozes Sugiarto, 2009 : 62).

Pengertian PHP

PHP singkatan dari Hypertext Preprocessor yaitu bahasa pemrograman web server-side yang bersifat open source. PHP merupakan script yang terintegrasi dengan HTML dan berada pada server (server side HTML embedded scripting). PHP adalah script yang digunakan untuk membuat halaman yang dinamis (up to date) (Anhar, 2010 : 3).
Pendapat lain menjelaskan PHP adalah akronim dari Hypertext Preprocessor, yaitu satu bahasa pemrograman berbasiskan kode-kode (script) yang digunakan untuk mengolah suatu data dan mengirimnya kembali ke web browser menjadi kode HTML. Kode PHP mempunyai cirri-ciri khusus, yaitu (Diar Puji Oktavian, 2010 : 31) :

a. Hanya dapat dijalankan menggunakan web server, missal : Apache
b. Kode PHP diletakkan dan dijalankan di web server
c. Kode PHP dapat digunakan untuk mengakses database, seperti : MySQL, PostgreSQL, Oracle, dan lain-lain
d. Merupakan software yang bersifat open source
e. Gratis untuk di-donwload dan digunakan
f. Memiliki sifat multipaltform, artinya dapat dijalankan menggunakan sistem operasi apapun, seperti : Linux, Unix, Windows, dan lain-lain.
Berikut contoh umum penggunaan script PHP untuk menjelaskan tentang PHP sebagai script yang disisipkan dalam bentuk HTML.

"<html>"
"<head>"
<title>
Contoh
</title>
</head>
</body>
<?
Echo "Hello, World"
?>
</body>
</html>


Contoh script diatas berbeda dengan script yang ditulis dengan bahasa lain seperti bahasa C atau bahasa Perl. Programmer tidak harus menuliskan semua dokumen HTML sebagai bagian dari keluaran dari script PHP, cukup menuliskan bagian mana saja yang berupa tag html dan bagian mana saja yang harus ditulis atau dihasilkan dari program script PHP, kode diapit dengan menggunakan tag awal tag akhir yang khusus yang memungkinkan pemprograman untuk masuk dan keluar dari mode script PHP.

Pengertian MySQL

MySQL merupakan program database server sebagai tempat penyimpanan dan mengolah data (Diar Puji Oktavian, 2010 : 32).
Pendapat lain menjelaskan MySQL adalah salah satu software sistem manajemen database (DBMS) Structured Query Language (SQL) yang bersifat open source. SQL adalah bahasa standar untuk mengakses database dan didefinisikan dengan standar ANSI/ISO SQL (Woro Widya, 2010 : 26)
Beberapa kelebihan database MySQL antara lain :

a. MySQL merupakan database server, jadi dapat diakses dari jauh karena dapat tersambung ke media internet selain itu juga dapat berperan sebagai client.
b. MySQL adalah sebuah software data open source artinya software ini bebas digunakan oleh siapa saja tanpa harus membeli lisensinya kepada pembuat.
c. MySQL adalah database menggunakan enkripsi password, jadi cukup aman karena memiliki password untuk mengaksesnya.
d. MySQL merupakan database yang multi user, artinya database ini tidak hanya digunakan oleh sepihak orang akan tetapi dapat digunakan oleh banyak pengguna.
e. MySQL menggunakan suatu bahas permintaan standar yaitu SQL (Structured Query Language) yaitu sebuah perintah yang di standarkan pada database server.

Pengertian Macromedia Dreamweaver

Apa itu Macromedia Dreamweaver 8 ?

Macromedia ® Dreamweaver ® 8 dari Adobe adalah industri terkemuka pengembangan web alat yang memungkinkan Anda secara efisien merancang, mengembangkan dan mempertahankan standar berbasis website dan aplikasi. Dreamweaver 8 menyediakan kombinasi yang kuat dari alat tata letak visual, fitur pengembangan aplikasi, dan dukungan mengedit kode.

Macromedia Dreamweaver merupakan sebuah software yang menangani tata letak (layout) halaman web. Macromedia Dreamweaver adalah program aplikasi professional untuk merubah HTML secara visual dan mengelola Website serta pages. Karena tampil secara visual, aplikasi Macromedia Dreamweaver 8 mudah dioperasikan. Program ini menyediakan banyak perangkat yang dapat meningkatkan kemampuan user di dalam membuat Web (Bunafit, 2009 : 1).
Apa yang Baru di Dreamweaver 8 ?

Dreamweaver 8 mencakup banyak fitur baru untuk membantu anda membuat dan memelihara situs web yang berkisar dari halaman rumah dasar untuk aplikasi canggih yang mendukung praktek-praktek terbaik dan teknologi terbaru.

Dengan menggunakan macromedia dreamweaver, seorang programer web dapat dengan mudah membuat dan mendesain web-nya, karena bersifat WYSUWYG (What You See Is What You Get). Dreamweaver selain editor yang komplit juga dapat digunakan untuk membuat animasi sederhana yang berbentuk layer dengan bentuk Javascript yang didukungnya. Dengan adanya program ini kita tidak akan susah-susah untuk mengetik script-script format HTML, PHP, JSP, Asp, JavaScript, CSS maupun kode program lainnya.
Versi terakhir Macromedia Dreamweaver sebelum Macromedia dibeli oleh Adobe System yaitu versi 8. versi terakhir Dreamweaver keluaran Adobe System adalah Adobe Dreamweaver CS5 yang ada dalam Adobe Suite 5.

Konsep Dasar Database

Definisi Database

Basis data (database) adalah kumpulan dari data yang saling berhubungan satu dengan lainnya tersimpan di perangkat keras komputer dan digunakan perangkat lunak untuk memanipulasinya (Jogiyanto, 2009 : 46).
Dari definisi di atas terdapat tiga hal yang berhubungan dengan basis data (database), yaitu sebagai berikut :

a. Data itu sendiri yang diorganisasikan dalam bentuk basis data (database).
b. Simpanan permanen (storage) untuk menyimpan basis data tersebut. Simpanan ini merupakan bagian teknologi perangkat keras yang digunakan di sistem informasi. Simpanan permanen yang umumnya digunakan berupa hard disk.
c. Perangkat lunak untuk memanipulasi basis datanya. Perangkat lunak ini dapat dibuat sendiri dengan menggunakan bahas pemrograman komputer atau dibeli dalam bentuk suatu paket. Banyak paket perangkat lunak ini disebut dengan DBMS (Data Base Management System).

Istilah-Istilah Database

Bebrapa terminology dalam database diantara lain :

a. Basis data (Database) adalah Sekumpulan data yang saling berhubungan untuk mencapai suatu tujuan.
b. Data adalah fakta-fakta yang dapat disimpan dan mempunyai arti tertentu.
Input Data dapat dikelompokkan menjadi 3, antara lain (Jurnal CCIT. 2009 : 307) :
       1. Data master meliputi : data pencari kerja, dan data lowongan kerja.
       2. Data transaksi meliputi : penempatan tenaga kerja, status pencaker, status lowongan kerja, rekapitulasi ke IPK kab/ kota dan rekapitulasi ke IPK provinsi.
       3. Table referensi meliputi : table-tabel pendukung untuk data master dan transaksi.
c. Tabel adalah Tempat untuk menyimpan data, tabel terdiri dari field dan record.
d. Field biasa disebut juga dengan kolom, yaitu bagian tabel tempat menyimpan sebuah item data.
e. Record biasa disebut juga dengan baris, yaitu satu bagian informasi yang disimpan dalam tabel, misal data seorang mahasiswa akan disimpan dalam satu record yang terdiri dari beberapa kolom / field.

Kriteria Database

Database adalah kumpulan datanya, sedangkan program pengelolaannya berdiri sendiri dalam satu paket program yang komersial untuk membaca data, menghapus data dan melaporkan data dalam database.
Dalam satu file atau table terdapat record-record yang sejenis, sama besar, sama bentuk, yang merupakan satu kumpulan entitas yang seragam. Satu record (umumnya digambarkan sebagai baris data) terdiri dari field yang saling berhubungan menunjukkan bahwa field tersebut dalam satu pengertian yang lengkap dan disimpan dalam satu record. Adapun struktur database adalah File/Table.
Record adalah elemen data/field. Dari pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa basis data mempunyai beberapa kriteria penting, yaitu :

a. Bersifat data Oriented dan bukan program Oriented.
b. Dapat digunakan oleh beberapa program aplikasi tanpa perlu mengubah basis datanya.
c. Dapat dikembangkan dengan mudah, baik volume maupun strukturnya.
d. Dapat memenuhi kebutuhan sistem-sistem baru secara mudah.
e. Dapat digunakan dengan cara-cara yang berbeda.

Rancangan Database

Rancangan database adalah sebagai kumpulan data dari penempatan tenaga kerja yang saling terkait dan mempengaruhi sesuai dengan tingkat kepentingannya sehingga data tersebut terintegrasi dan independence (Jurnal CCIT. 2009 : 307).

Database Terdistribusi

Database terdistribusi merupakan sebuah database yang berada di bawah kontrol DBMS di multiple komputer dalam lokasi fisik yang sama atau di sebarkan melalui jaringan komputer yang saling terkoneksi (Jurnal CCIT. 2009 : 33).

Definisi Yang Berhubungan Dengan Penelitian

Sistem Penerimaan Karyawan Baru

Sistem Penerimaan Karyawan Baru merupakan proses yang penting, sistem penerimaan calon karyawan baru adalah suatu jaringan kerja dan prosedur-prosedur yang saling berhubungan selama proses mendapatkan karyawan baru, proses yang dilakukan dapat dimulai dari pendaftaran sampai dengan penerimaan calon karyawan. (TIDAK ADA PENULIS KUTIPAN)

Pendaftaran karyawan baru

Untuk diterimanya calon karyawan pada suatu perusahaan, maka calon karyawan diharuskan mendaftar pada perusahaan dan tentunya harus memenuhi beberapa persyaratan tertentu, adapun cara-cara pendaftaran yang diterapkan oleh pihak perusahaan, ataupun cara biasa dengan datang langsung ke perusahaan yang bersangkutan dan melakukan pendaftaran disana. Namun semua ini tergantung pada kebijakan pihak perusahaam yang bersangkutan.

Proses Seleksi

Setelah calon karyawan selesai pada pendaftaran maka calon karyawan akan diseleksi. Adapun seleksi yang dilakukan yaitu pihak perusahaan bagian departemen personalia akan melakukan seleksi terhadap calon karyawan apakah sesuai dengan batasan umur, nilai ijazah, pengalaman kerja sebelumnya dan sebagainya. Perusahaan melakukan seleksi dengan ujian test, sehingga perushaan mendapat karyawan unggulan. Tetapi tergantung kembali kepihak perusahaan apakah jenis seleksi atau materi seleksi yang berlaku.

Literature Review

Literature adalah kesusasteraan atau kepustakaan, sedangkan review adalah suatu tindakan meninjau, memeriksa kembali suatu hal yang telah dikerjakan sebelumnya sehingga dalam literature review dapat disimpulkan sebagai suatu tindakan memeriksa dan meninjau kembali suatu kepustakaan. Pemahaman lebih lanjut mengenai hubungannya dalam penelitian yang diangkat oleh penulis saat ini adalah literature review merupakan suatu survey literature tentang penemuan-penemuan yang telah dilakukan oleh penelitian sebelumnya yang berhubungan dengan topik penelitian. (Warsito, 2009:42).
Banyak penelitian yang sebelumnya dilakukan mengenai sistem perpustakaan. Dalam upaya mengembangkan dan menyempurnakan pengembangan ini perlu dilakukan study pustaka (literature review) sebagai salah satu dari penerapan metode penelitian yang dilakukan, diantaranya sebagai berikut :

1. Research yang telah dilakukan oleh Aris Munandar [2009]. Penelitian yang telah dijalankan oleh Aris Munandar berjudul "Perancangan Sistem Informasi Penerimaan Siswa Baru Berbasis Web Pada SMA NUSA PUTRA"
2. Research yang telah dilakukan oleh Aji Fadillah Rahmah [2010]. Penelitian yang telah dijalankan oleh Aji Fadillah Rahmah yang berjudul "Perancangan Efisiensi Sistem Informasi Pendaftaran siswa pada SMU MANDIRI"
3. Research yang telah dilakukan oleh Dwi Yuli Yanto [2009]. Penelitian yang telah dijalankan oleh Dwi Yuli Yanto yang berjudul "Perancangan Sistem Informasi Pendaftaran Siswa Baru Pada MAGIC MANIA SCHOOL OF MAGIC"
4. Research yang telah dilakukan oleh Titik Dwi Korowati [2009]. Penelitian yang telah dijalankan oleh Titik Dwi Korowati yang berjudul "Perancangan Sistem Informasi Penerimaan Siswa Baru Pada SMA ISLAMIC CENTRE"
5. Research yang telah dilakukan oleh Andi Marestio Nugroho [2009]. Penelitian yang telah dijalankan oleh Andi Marestio Nugroho yang berjudul "Perancangan Sistem Informasi Penerimaan Siswa Baru Pada SMA ISLAMIC CENTRE"


























BAB III

ANALISA SISTEM YANG BERJALAN

Gambaran Umum Perusahaan

CV Ismie Jayaadalah perusahaan swasta yang beralamatkan di Jl. Dipatiunus Gg. Pesantren Jamiatul FalahCibodas - Tangerang

Sejarah Singkat Perusahaan

CV Ismie Jayaberdiri pada pertengahan bulan Maret tahun 1993yang dihimpun oleh beberapa orang tokoh yangberkecimpung di dunia bisnis danmengadakan diskusi yang professional. Berdasarkan diskusi diantara para tokohbisnis tersebut, disepakati bergabung dengan CV yang usahanya di bidang produksi kemasan produk .

Berkat kerja keras dan kerja sama antarapengusaha satu dengan yang lainnya, sekarang CV Ismie Jaya dapat bersaing denganperusahaan-perusahaan besar lainnya dalam dunia industri.

Struktur Organisasi Perusahaan

Struktur organisasi sangat penting bagisebuah organisasi karena berfungsi untuk menunjukkan pola tetap hubungan-hubungandiantara fungsi, tugas dan wewenang serta tanggung jawab masing-masing individupada sebuah organisasi.

Dalam menjalankan tugasnya, CV Ismie Jaya mempunyaistruktur organisasi sebagai berikut:

Sumber: CV Ismie Jaya, Tangerang

Gambar 3.1 Struktur Organisasi CVIsmie Jaya

Tugas dan Tanggung Jawab

Berikutini uraian dari wewenang dan tanggung jawab masing-masing divisi pada CV. Ismie Jaya :

  1. Direktur
    1. Bertanggung jawabterhadap semua kegiatan di perusahaan melakukan dan mengkoordinir semuadepartemen.
    2. Memberhentikandan mengangkat karyawan untuk menjabat sesuai struktur di organisasi.
    3. Memimpinrapat (meeting) manajerial.
    4. Memotorisasisetiap pengeluaran uang perusahaan.
  2. General Manager
    1. Membawahi seluruhaktivitas perusahan dari mulai perencanaan sampai dengan pengawasan.
    2. Mengorganisirdan membentuk struktur perusahaan, serta bertanggung jawab penuh terhadapDirektur Utama.
  3. Marketing
    1. Bertanggungjawab penuh terhadap penjualan.
    2. Menyelesaikan masalahdengan customer apabila ada keluhan mengenaikualitas barang yang kurang memuaskan
    3. Menyusunstrategi untuk memperluas daerah pemasaran.
    4. Membagiwilayah kepada salesman.
    5. Mengawasi seluruh kegiatan di bidang penjualan
    6. Memberikan laporan pertanggung jawaban mengenai penjualankepada direktur.
    7. Mengambilmasukan mengenai saingan untuk diteruskan kepemimpinan.
  4. Keuangan
    1. Mengelola masuknya uang dan kuitansi biaya.
    2. Menyelenggarakandan mempersiapkan dana untukkegiatan perusahaan, serta mengaturpenerimaan dan pengeluaran uang
    3. Melakukanpembayaran kepada suplier tepatsesuai dengan tanggal jatuh tempo.
    4. Memastikanpembuatan jurnal, laporan keuangan dan incomestatement.
    5. Melakukanpenagihan kepada customer tepatwaktu.
    6. Membuatpertanggung jawaban keuangan dalam buku kas harian yang di serahkan.
    7. Membuat laporanpertanggung jawaban perbulan dan menyimpan bukti pembelian.
    8. Melakukan audit perusahaan.
    9. Memeriksa pajak yang harus di bayar olehperusahaan.
  5. Manager Produksi
    1. Bertanggungjawab atas kegiatan produksi, mulai dari produksi sampai dengan maintenance (pemeliharaan) pabrik.
    2. Mengontrol jalannya pekerjaan produksi darimulai bahan baku sampai ke Produksi jadi.
  6. Pembelian (Purchasing)
    1. Mencari penawaran dan bernegosiasi denganbeberapa supplier.
    2. MembuatPurchase Order dari hasil penawarandan negosiasi dari daftar supplierterpilih.
    3. Membuatlaporan keuangan mingguan atau bulanan untuk Permintaan Pembelian (PP) danPermintaan Pengeluaran Uang (PPU).
    4. Melakukanseleksi, evaluasi dan memantau kinerja supplier.
    5. Menyelesaikan masalahdengan supplier apabila ada keluhanmengenai kualitas bahan baku.
  7. Personalia
    1. Menerima karyawan baru dan melakukan pendataanterhadap seluruh karyawan.
    2. Bertanggungjawab atas absensi karyawan sebagai bahan perhitungan gaji dan upah karyawan.
    3. Membuatslip gaji dan upah serta menghitung gaji dan upah karyawan.
    4. Membagikangaji dan upah kepada karyawan harian produksi dan karyawan harian lepas.
    5. Membuat rekap gaji karyawan dan melaporkannyakepada bagian keuangan.
    6. MembuatSurat Pernyataan (SP) terhadap pelanggaran atau kesalahan yang dilakukan olehkaryawan.
    7. Membuat pengumuman setiap ada perubahan jamkerja atau perubahan yang lainnya menyangkut karyawan.
  8. PPIC
    1. Memastikan pemenuhan permintaan dari bagian marketing.
    2. Memastikanketersediaan Raw and Support material.
    3. Mendapatkan forecast dari customer melalui bagian marketing.
    4. Bersama-samadengan bagian gudang untuk merencanakan jadwal produksi dan rencana material.
  9. Kepala Produksi
    1. Mengontrol jalannya proses produksi.
    2. MenerimaSurat Perintah Kerja (SPK) dan Surat Perintah Lembur (SPL) yang dibuat oleh plannersebagai acuan pekerjaan yang harus ditangani terlebih dahulu.
    3. Memilihpekerjaan yangberhubungan dengan order barangyang harus dikerjakan terlebih dahulu.
    4. Membuatlaporan kepada Manager produksi tiap bulannya.
    5. Merencanakan, mengkoordinasikan dan mengawasijalannya kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan masalah produksi di dalamruang lingkup perusahaan.
    6. Mengawasihasil produksi sesuai dengan standar yang telah ditetapkan.
    7. Melaporkandan turut serta membantu dalam memecahkan masalah yang timbul dilingkungan pekerjaan atau produksi.
    8. Membuatdan melaporkan hasil dari produksi setiap periodenya.
    9. Merencanakandan menetapkan rencana kerja agar lebih efektif dan efisien bagi kegiatanproduksi yang telah dan akan dikerjakan oleh karyawan atau pekerja.
  10. Teknisi
    1. Memeriksa semua mesin produksi, alat-alatkerja dan listrik perusahaan.
    2. Memperbaikidan melakukan pemeliharaan mesin, alat-alat kerja dan listrik perusahaan.
    3. Membuatlaporan pemakaian bahan bakar mesin produksi dan penggantian mesin ataualat-alat kerja yang tidak bisa dipakai lagi.
  11. Gudang
    1. Membuat daftar harga barang
    2. Menerimabarang masuk yang dikirim langsung oleh supplier atas pemesanan barang dari bagian pembelian.
    3. Mengirim barang keluar atas pemesanan pelanggan daribagian marketing.
    4. Bertanggungjawab penuh terhadap keluar masuknya bahan baku atau alat-alat kerja yang berasal darigudang.
    5. Memeriksastok barang dan membuatlaporan kepada bagian marketing.
  12. QC(Quality Control)
    1. Menelitiapakah bahan tersebut baik untuk digunakan.
    2. Menetapkanstandar bahan yang digunakan.
    3. Membuat keterangan bila ada barang reject

Tata Laksana Sistem Yang Berjalan

Prosedur Yang Berjalan

  1. UseCase Diagram

    Dari definisi skenariodiatas dapat digambarkan dalam use casediagram mengenai hal yang terjadi pada sistem penjualan kemasan produk yang berjalansaat ini. Usecase diagram dapat dilihat padagambar dibawah ini:

    Gambar3.2 Use Case Diagram sistem penjualan yang berjalan

  2. Activity Diagram

    Activitydiagram memodelkan alur kegiatan sebuah prosesdan urutan aktivitas pada suatu proses. Diagram ini sangat mirip dengan flowchart karena dapat memodelkanprosedur logika.

    Berdasarkan use case diagram di atas maka dapat kita gambarkan activity diagram dari aktifitas paraaktor-aktor yang ada pada sistem penjualan pada CV.Ismie Jaya

    Gambar3.3 Activity Diagram sistem penjualan yang berjalan

Analisa Sistem Yang Berjalan

Metode Analisa Sistem

Analisa SWOT

Faktor internal yang mencakup produk yangtersedia, sumber daya manusia, fasilitas yang tersedia berupa gudang, kendaraan untukoperasional, serta proses persediaan barang yang sedang berjalan saat ini.Sedangkan faktor eksternal yang mencakup aspek masyarakat, persaingan terhadapperusahaan lainnya, dan promosi kepada pelanggan. Untuk mendukung prosesanalisa, maka terlebih dahulu akan dilakukan marketing mix 7P untuk mengetahui lebih jelas strategi yang akandibahas dan kemudian akan dilanjutkan dengan analisa SWOT, yaitu sebagai berikut:

Tabel 3.1 Marketing mix 7P

No Variabel Indikator
1. Product (produk)
  • Kategorijenis barang yaitu, kemasan produk boxdan kemasan produk plastik
  • Kondisibarang yang baik
  • Pemantauanketersediaan stok barang yang dilihat secara fisik untuk melihat persediaanproduk
  • Kelengkapanbarang
  • Informasiproduk yang akurat
  • Memilikiproduk yang berkualitas
  • 2. Price (biaya)
  • Persainganharga
  • Diskon
  • Ketersediaan modal yang cukup
  • 3. Place (lokasi)
  • Lokasiyang mudah dijangkau
  • Kebersihangudang yang terjaga
  • Kerapihan menaruh barang di dalam gudang
  • 4. Promotion (promosi)
  • Adanyasample atau bonus
  • Kerjasamabaik dengan supplier, dengan carapembayaran lunas pada waktunya sehingga jika ada promosi mempunyai peluangbesar untuk mendapatkan hadiah dari supplier.
  • Informasiproduk baru
  • Programpromosi masih sederhana
  • Dikenal masyarakat sekitar
  • 5. People (orang)
  • Karyawanmempunyai pengetahuan yang cukup tentang produk
  • Kesopanankaryawan
  • Setiapkaryawan memahami proses masuk dan keluar barang karena tugasnya selalu di rooling setiap harinya.
  • Kebutuhan konsumen semakin meningkat
  • 6. PhysicalEvidence (bukti fisik)
  • Fasilitasgudang yang cukup luas untuk penyimpanan barang
  • Mempunyaipengalaman dibidangdistribusi barang dan CV sudah berdiri dari tahun 1993
  • TerdapatCCTV pada sudut-sudut di dalam gudang yang dapat di control oleh pimpinan
  • Fasilitas 4trukdan 5 mobil box untuk menunjang pengiriman barang
  • 7. Process (proses)
  • Kecepatanmenanggapi pesanan dari pelanggan
  • Sistempemesanan yang mudah
  • Kerapihanpengemasan barang
  • Prosespencatatan barang masih manualmenggunakan buku biasa hanya untuk menceklist barang yang masuk dan keluar darigudang.
  • Tabel 3.2 Analisa SWOT

    SWOT Strength (Kekuatan) Weakness (Kelemahan) Opportunity (Peluang) Thread (Ancaman)
    Faktor Internal / Faktor Eksternal
    1. Kondisi barang yang baik
    2. Informasi produk yang akurat
    3. Sistem pemesanan yang mudah
    4. Kelengkapan barang
    5. Kerapihan pengemasan barang
    6. Sudah berpengalaman di bidang distribusi barang
    7. Fasilitas gudang yang besar dan disertai dengancctv untuk pemantauan
    1. Kurangnya diskon
    2. Pencatatan dan pemantauan stok masih manual
    3. Persaingan dalam merebut pemasok
    4. Program promosi masih sederhana
    1. Konsumen barang kemasan produk semakin banyak
    2. Sudah dikenal masyarakat sekitar
    3. Produk yang ditawarkan merupakan kebutuhan dalam pemasaran sebuah produk barang
    4. Permintaan pasar semakin meningkat sesuai kebutuhan
    5. Loyalitas pelanggan dan supplier cukup tinggi
    1. Persaingan harga dan bisnis yang semakin kompleks dan tidak sehat
    2. Pesaing baru semakin banyak bermunculan
    Strategi Strategi ST Strategi WT Strategi SO Strategi WO
    Faktor Internal / Faktor Eksternal
    1. Menjaga hubungan baik dengan rekan bisnis agar stok barang tetap stabil
    2. Menjagan standar kualitas barang Memberikan proses pelayanan yang lebih baik,cepat, dan rapih
    1. Memperbaiki manajemen agar bisa mengatasi pesaing baru
    2. Menerapkan metode promosi yang lebih selektif
    3. Menjaga komitmen antara pelanggan dan supplier Menjaga kelengkapan barang dan membuat sistemmonitoring agar memudahkan dalam pengontrolan barangv
    1. Memanfaatkan pengalaman perusahaan yang cukup lama untuk menjangkau seluruh pasar
    2. Meningkatkan kualitas dan kapasitas gudang Dengan sistem pemesanan yang mudah dapatmenampung banyak permintaan dengan pelanggan
    1. Mengembangkan pola promosi yang efektif
    2. Memberikan diskon kepada pelanggan
    3. Penetapan harga jual yang bersaing

    Konfigurasi Sistem Berjalan

    1. Spesifikasi Hardware
      • Processor : Intel Pentium IV
      • Monitor : Flatron 15"
      • RAM : 512 MB
      • Harddisk : 80GB
      • Keyboard : PS/2 Standard Keyboard
      • Printer : EPSON STYLUS T11
    2. Spesifikasi Software
      • Microsoft Office Excel2007
    3. Hak Akses (Brainware)
      • Marketing
      • Keuangan
      • Manager
      • Gudang

    Permasalahan Yang Dihadapi dan Alternatif Pemecahan Masalah

    Permasalahan Yang Dihadapi

    Dalam sistem Penjualan yang berjalan pada CV.Ismie Jaya memiliki kekurangan, yaitu:

    Dalam sistem penjualan prosedur pencatatan penjualan dan pembuatan laporan masih manual berupa buku laporan dan penggunaan aplikasi Microsoft Excel, dimana hal ini berdampak terhadap proses pembuatan laporan. sehingga keakuratan data, efesien, dan efektifitas yang di peroleh belum dapat memenuhi kebutuhan sistem secara optimal

    Alternatif Pemecahan Masalah

    Berdasarkananalisa terhadap tatalaksana sistemyang berjalan, dapat diambil kesimpulan bahwa perlu diadakan pengembangansistem atas kekurangan dan kebutuhan sistem dengan melakukan analisa terhadapalternatif pemecahan masalah antara lain:

    1. Dibangun sistem yang dibutuhkan oleh user dengan menggunakan aplikasi berbasis visual karena aplikasi yang berbasisvisual sudah familiar dikalangan instansi masyarakat.
    2. Dibangun suatu aplikasi sistem yang berbasiskan web,aplikasi yang dibangun berbasiskanweb memungkinkan user dapat menggunakan data secara bersama-sama di dalamwaktu yang sama.

      Berdasarkan beberapa alternatif pemecahan masalah di atas penulis melakukansuatu kajian terhadap permasalahan yang ada, maka penulis memutuskan perludibangun aplikasi sistem yang berbasis webkarena banyak keuntungan yang diperoleh antara lain:

      1. Dapat menjalankan aplikasi berbasis web di manapun kapan pun tanpa harus melakukan penginstalan.
      2. Dapat dijalankan pada sistem operasi mana pun.
      3. Tidak memerlukan spesifikasi komputer yang tinggiuntuk dapat menggunakan aplikasi berbasis web.
      4. Terkait dengan isu lisensi (hak cipta), kita tidakmemerlukan lisensi ketika menggunakan web-basedapplication, sebab lisensi itu sudahmenjadi tanggung jawab dari webpenyedia aplikasi.

    User Requirement

    Requirement Elisitasi Tahap I

    Elisitasitahap I merupakan daftar yang diperoleh dari hasil pengumpulan data darilapangan yang dilakukan dengan cara observasi dan wawancara. Untuk membuatsistem penjualan barang yang terkomputerisasi. Berikut lampiran Elisitasi Tahap I yang telah dibuat:

    Tabel3.3Tabel Elisitasi Tahap I

    Functional

    No

    Analisa Kebutuhan
    Saya ingin sistem dapat

    1

    Menampilkanmenu login dengan menggunakan password

    2

    Menampilkanperingatan jika Password salah

    3

    Menampilkanmenu home

    4

    Menampilkanlogo perusahaan

    5

    Menampilkannama perusahaan

    6

    Menampilkanalamat & no.telp perusahaan

    7

    Menampilkansejarah perusahaan

    8

    Menampilkanvisi dan misi

    9

    Menampilkanproduk

    10

    Menampilkanmenu barang

    11

    Menampilkan data barang

    12

    Menampilkanmenu pelanggan

    13

    Menampilkan data pelanggan

    14

    Menampilkanmenu nota

    15

    Menampilkan data nota penjualan

    16

    Menampilkanmenu grafik

    17

    Menampilkan data grafik penjualan

    18

    Menampilkanmenu pengguna

    19

    Menampilkan data pengguna

    20

    Menampilkanmenu laporan

    21

    Menampilkan data laporan penjualan

    22

    Menampilkansearch data pada menu barang, pelanggan, nota, dan pengguna

    23

    Menampilkanedit data pada menu barang, pelanggan,nota, dan pengguna

    24

    Menampilkandelete data pada menu barang, pelanggan, nota, dan pengguna

    25

    Menampilkancreate data pada menu barang, pelanggan, nota, dan pengguna

    26

    Menampilkanmenu log out
    Non Functional

    No

    Analisa Kebutuhan
    Saya ingin sistem dapat

    1

    Memilikitampilan yang menarik

    2

    Mudahdigunakan dan dipahami oleh user

    3

    Keamanandata terjamin

    4

    Hakakses dibatasi pada user tertentu

    5

    Dapatmenampilkan pesan kesalahan

    6

    Digunakandengan berbagai macam program web browser

    Elisitasi tahap I yangdisusun berdasarkan hasil wawancara dan analisa pada bagian yang terkait sertapihak yang mempunyai hubungan langsung dengan sistem yang akan dibuat dalam halini, wawancara dilakukan terhadap stakeholder mengenai sistem yang diusulkanoleh pihak penjualan barang.

    Requirement Elisitasi Tahap II

    Elisitasi tahapII disusun berdasarkan Elisitasi Tahap I yang kemudian diklasifikasikan lagidengan metode MDI. Berikut lampiran Elisitasi Tahap II yang telah dibuat :

    Tabel 3.4. Elisitasi Tahap II

    Functional

    M

    D

    I

    No.

    Analisa Kebutuhan
    Saya ingin sistem dapat

    1

    Menampilkanmenu login dengan menggunakan password

    2

    Menampilkanperingatan jika Password salah

    3

    Menampilkanmenu home

    4

    Menampilkanlogo perusahaan

    5

    Menampilkannama perusahaan

    6

    Menampilkanalamat & no.telp perusahaan'

    7

    Menampilkansejarah perusahaan

    8

    Menampilkanvisi dan misi

    9

    Menampilkanproduk

    10

    Menampilkanmenu barang'

    11

    Menampilkan data barang

    12

    Menampilkanmenu pelanggan

    13

    Menampilkan data pelanggan

    14

    Menampilkanmenu nota

    15

    Menampilkan data nota penjualan

    16

    Menampilkanmenu grafik

    17

    Menampilkan data grafik penjualan

    18

    Menampilkanmenu pengguna

    19

    Menampilkan data pengguna

    20

    Menampilkanmenu laporan

    21

    Menampilkan data laporan penjualan

    22

    Menampilkansearch data pada menu barang, pelanggan, nota, dan pengguna

    23

    Menampilkanedit data pada menu barang, pelanggan,nota, dan pengguna

    24

    Menampilkan delete data pada menu barang, pelanggan, nota, dan pengguna

    25

    Menampilkancreate data pada menu barang, pelanggan, nota, dan pengguna

    26

    Menampilkanmenu log out
    Functional

    M

    D

    I

    No.

    Analisa Kebutuhan
    Saya ingin sistem dapat

    1

    Memilikitampilan yang menarik

    2

    Mudahdigunakan dan dipahami oleh user

    3

    Keamanandata terjamin

    4

    Hakakses dibatasi pada user tertentu

    5

    Dapat menampilkan pesan kesalahan

    6

    Digunakandengan berbagai macam program web browser

    Keterangan :

    M (Mandatory) : Dibutuhkan atau penting

    D (Desirable) : Diinginkan atau tidakterlalu penting

    I (Innessential) : Di luar sistem atau di eliminasi

    Requirement Elisitasi Tahap III

    Berdasarkan Elisitasi Tahap II diatas, maka dibuatlah Elisitasi Tahap III yang diklasifikasikan kembali dengan menggunakan metode TOE dengan opse KML. Terdapat requirement yang pilihannya antara lain High (H)dan harus dieliminasi, Middle (M) dan Low (L). Berikut lampiran Elisitasi Tahap III yang telah dibuat :

    Tabel 3.5 Elisitasi Tahap III

    Functional
    T
    O
    E

    No.

    Analisa Kebutuhan
    Saya ingin sistem dapat
    L
    M
    H
    L
    M
    H
    L
    M
    H

    1

    Menampilkanmenu login dengan menggunakan password

    2

    Menampilkanperingatan jika Password salah

    3

    Menampilkanmenu home

    4

    Menampilkanlogo perusahaan

    5

    Menampilkannama perusahaan

    6

    Menampilkanalamat & no.telp perusahaan

    7

    Menampilkanmenu barang

    8

    Menampilkan data barang

    9

    Menampilkanmenu pelanggan

    10

    Menampilkan data pelanggan

    11

    Menampilkanmenu nota

    12

    Menampilkan data nota penjualan

    13

    Menampilkanmenu grafik

    14

    Menampilkan data grafik penjualan

    15

    Menampilkanmenu pengguna

    16

    Menampilkan data pengguna

    17

    Menampilkanmenu laporan

    18

    Menampilkan data laporan penjualan

    19

    Menampilkansearch data pada menu barang, pelanggan, nota, dan pengguna

    20

    Menampilkanedit data pada menu barang, pelanggan,nota, dan pengguna

    21

    Menampilkandelete data pada menu barang, pelanggan, nota, dan pengguna

    22

    Menampilkancreate data pada menu barang, pelanggan, nota, dan pengguna

    23

    Menampilkanmenu log out
    Functional
    T
    O
    E

    No.

    Analisa Kebutuhan
    Saya ingin sistem dapat
    L
    M
    H
    L
    M
    H
    L
    M
    H

    1

    Memilikitampilan yang menarik

    2

    Mudahdigunakan dan dipahami oleh user

    3

    Keamanandata terjamin

    4

    Hakakses dibatasi pada user tertentu

    5

    Dapatmenampilkan pesan kesalahan

    6

    Digunakandengan berbagai macam program web browser

    Keterangan :

    1. "T" artinya Teknikal,bagaimana tata cara atau teknik pembuatan requirement dalam sistem yangdiusulkan?
    2. "O" artinya Operasional, bagaimana tata cara penggunaan requirementdalam sistem akan dikembangkan?
    3. "E" artinya Ekonomi,berapakah biaya yang diperlukan guna membangun requirement di dalam sistem?

    MetodeTOE tersebut dibagi kembali menjadi beberapa option, yaitu:

    1. High (H) : Sulit untuk dikerjakan, karena teknik pembuatan dan pemakaiannya sulitserta biayanya mahal. Maka requirementtersebut harus dieliminasi.
    2. Middle (M):Mampu dikerjakan.
    3. Low (L) : Mudah dikerjakan.

    Requirement Final Draft Elisitasi

    Merupakanbentuk akhir dari tahap-tahap elisitasi yang dapat dijadikan acuan dan dasaruntuk membangun Sistem PenjualanBarang Kemasan Produk Berbasis Web pada CV Ismie Jaya BerdasarkanElisitasi Tahap III maka dapat dihasilkan requirementfinal draft yang diharapkan dapat mempermudah penulis untuk membuat suatuSistem Penjualan Produk Berbasis Web Pada CVIsmie Jaya, Berikut Lampiran Final Draft Elisitasiyang telah dibuat :

    Tabel 3.6.Final Draft Elisitasi

    Functional

    No

    Analisa Kebutuhan
    Saya ingin sistem dapat

    1

    Menampilkanmenu login dengan menggunakan password

    2

    Menampilkanperingatan jika Password salah

    3

    Menampilkanmenu home

    4

    Menampilkanlogo perusahaan

    5

    Menampilkannama perusahaan

    6

    Menampilkanalamat & no.telp perusahaan

    7

    Menampilkanmenu barang

    8

    Menampilkan data barang

    9

    Menampilkanmenu pelanggan

    10

    Menampilkan data pelanggan

    11

    Menampilkanmenu nota

    12

    Menampilkan data nota penjualan

    13

    Menampilkanmenu grafik

    14

    Menampilkan data grafik penjualan

    15

    Menampilkanmenu pengguna

    16

    Menampilkan data pengguna

    17

    Menampilkanmenu laporan

    18

    Menampilkan data laporan penjualan

    19

    Menampilkansearch data pada menu barang, pelanggan, nota, dan pengguna

    20

    Menampilkanedit data pada menu barang, pelanggan,nota, dan pengguna

    21

    Menampilkandelete data pada menu barang, pelanggan, nota, dan pengguna

    22

    Menampilkancreate data pada menu barang, pelanggan, nota, dan pengguna

    23

    Menampilkanmenu log out
    Non Functional

    No

    Analisa Kebutuhan
    Saya ingin sistem dapat

    1

    Memilikitampilan yang menarik

    2

    Mudahdigunakan dan dipahami oleh user

    3

    Keamanandata terjamin

    4

    Hakakses dibatasi pada user tertentu

    5

    Dapatmenampilkan pesan kesalahan

    6

    Digunakandengan berbagai macam program web browser

    BAB IV

    RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN

    Rancangan Sistem usulan

    Setelah mengadakananalisa dan penelitian sistem yang sedang berjalan pada CV ISMIE JAYA, maka selanjutnyaakan dibahas mengenai rancangan usulan sistem yang akan dibangunlangkah-langkah berikutnya yaitu perancangan atau design sistem usulan yang bertujuan untuk mendukung sistem yanglama dengan memberi gambaran atau pandangan yang jelas menurut proses design sistem dari awal hingga akhirpenelitian. Dalam menganalisa usulan sistem yang baru pada penelitian inidigunakan aplikasi Visual Paradigm for UML Enterprise Edition Ver. 6.4 untuk menggambarkan use case diagram, activity diagram, sequence diagram, dan class diagram

    Prosedur Sistem Usulan

    1. Marketing
      1. Melakukan login sistem
      2. Menampilkan Menu Home
      3. InputdataBarang
      4. Memeriksa stok barang
      5. Input data pelanggan
      6. Input nota
      7. Cetak nota
      8. Log out
    2. Manager
      1. Melakukan log in
      2. Menampilkan menu home
      3. Menerima laporan
      4. Melihat grafik penjualan
      5. Log out

    Usecase Diagaram Sistem Yang Diusulkan

    UseCase Digram berfungsi untuk menggambarkan sistemdengan pemakai (User) yang disebut actor. Use Case Diagram digunakan untukmenggambarkan hubungan interaksi antara sistem dan pemakai(User).

    Gambar 4.1. Use Case Diagram Sistem penjualanyang diusulkan

    Berdasarkan gambar 4.1. Use Case Diagram yang berjalan diatasterdapat

    1. 1 system yang mencakupseluruh kegiatan yang sedang berjalan pada CV Ismie Jaya
    2. 2 actor yang melakukan kegiatan, yaitu: Marketing dan Manager.
    3. 12 use case yang biasa dilakukan oleh actor-actor.
    4. 8 include yang meliputi verifikasilog in benar, verifikasi login salah, input data barang, input data pelanggan,input nota, periksa stokbarang, laporanpenjualan grafik penjualan.

    Activity Diagram yang diusulkan

    Gambar 4.2. Activity Diagram Sistem penjualan yang Diusulkan

    Dari gambar 4.2 activity diagram diatas akan dijelaskan scenario sebagai berikut :

    1. 1 Initial Node,sebagai awal objek.
    2. 1 Decision Node.
    3. 8 action dari sistem yang mencerminkaneksekusi dari suatu aksi.
    4. 2 Fork Note dari sistem yang mencerminkan penggabungan action.
    5. 1 final Node, sebagai objek yang diakhiri

    Sequence Diagram yang disulkan

    1. Sequence diagram menu login yang diusulkan

      Gambar 4.3 Squence diagram menu login yang diusulkan

      Dari gamnbar 4.3 Squence diagram menu login yang diusulkanpenulis akan menjelaskan scenario sebagai berikut :Sequence diagramdiatas terdiri dari 2 (dua) actor, yaitu: admin (marketing) dan user(manager) kegiatan,yaitu:

      • Admin :
        1. Masuk halaman login
        2. Masukkan username dan password
        3. Validasi
      • User :
      1. Masuk halaman login
      2. Masukkan username dan password
      3. Validasi
    2. Sequence diagram menu home yang diusulkan

      Gambar 4.4 Sequence diagram menu home yangdiusulkan

      Dari gamnbar 4.4 Squence diagram menu home yang diusulkan penulis akan menjelaskan scenario sebagai berikut:Sequence diagramdiatas terdiri dari 2 (dua) actor, yaitu: admin (marketing) dan user(manager) tampilan menu home, yaitu:

      • Admin :
        1. Tampilan menu barang
        2. Tampilan memnu pelanggan
        3. Tampilan menu nota
      • User :
        1. Tampilan menu grafik
        2. Tampilan menu laporan
    3. Sequence menu barang yang diusulkan

      Gambar 4.5 Sequence diagram menu barang yangdiusulkan

      Dari gamnbar 4.5 Squence diagram menu barang yang diusulkan penulis akan menjelaskanscenario sebagai berikut :Sequence diagramdiatas terdiri dari 1 actor, yaitu: admin (marketing)

      • Admin :
        1. Pilih menu barang
        2. Update untuk merubah data barang
        3. Delete untuk menapus data barang
        4. Input barang untuk tambah data barang
        5. Simpan untuk menyimpan data yang telah diinput
    4. Sequence diagram menu pelanggan yang diusulkan

      Gambar 4.6 Sequence diagram menu pelanggan yangdiusulkan

      Dari gamnbar 4.6 Squence diagram menu barang yang diusulkan penulis akan menjelaskanscenario sebagai berikut :Sequence diagramdiatas terdiri dari 1 actor, yaitu: admin (marketing)

      • Admin :
        1. Pilih menu pelanggan
        2. Update untuk merubah data pelanggan
        3. Delete untuk menapus data pelanggan
        4. Input pelanggan untuk tambah data pelanggan
        5. Simpan untuk menyimpan data yang telah diinput
    5. Sequence diagram menu nota yang diusulkan

      Gambar 4.7 Sequence diagram menu nota yangdiusulkan

      Dari gamnbar 4.7 Squence diagram menu barang yang diusulkan penulis akan menjelaskanscenario sebagai berikut :Sequence diagramdiatas terdiri dari 1 actor, yaitu: admin (marketing)
      • Admin :
        1. Pilih menu nota
        2. Update untuk merubah data nota
        3. Delete untuk menapus data nota
        4. Input nota untuk tambah data nota
        5. Simpan untuk menyimpan data yang telah diinput
    6. Sequence diagram menu grafik yang diusulkan

      Gambar 4.8 sequence diagram menu home yangdiusulkan

      Dari gamnbar 4.8 Squence diagram menu barang yang diusulkan penulis akan menjelaskanscenario sebagai berikut :Sequence diagramdiatas terdiri dari 1 actor, yaitu: user (manager)

      • user :
        1. Pilih menugrafik untuk melihat grafik penjualan
        2. Tampilangrafik penjualan
    7. Sequence diagram menu laporan yang diusulkan

      Gambar 4.9 Sequence diagram menu laporan yangdiusulkan

      Dari gamnbar 4.9 Squence diagram menu barang yang diusulkan penulis akan menjelaskanscenario sebagai berikut :Sequence diagramdiatas terdiri dari 1 actor, yaitu: user (manager)
      • user :
        1. Pilih menulaporan
        2. Pilih bulandan tahun yang akan dilihat laporan penjualannya
        3. Tampilanlaporan penjualan

    Perbedaan Prosedur Antara Sistem Berjalan dan Sistem Usulan

    Pada bab ini akan dijelaskan perbedaan sistem penjualan barang yang berjalan saat ini dan sistem penjualan barang yang diusulkan ditabel 4.1 dibawah ini :

    Tabel 4.1 Perbedaan prosedur antara sistem berjalan dansistem usulan

    No Sistem Berjalan Sistem Usulan
    1 proses search data lebih lama Memudahkan Pencarian Data-data
    2 tidak dapat melihat grafik hasil penjualan terbanyak Dasboard Sistem

    Rancangan Basis Data

    Pada babini menjelaskan secara terperinci rancangan-rancangan yang diusulkan padabagian basis data yang merupakan penjabaran diagram-diagram di atas.

    1. Class Diagram yang diusulkan

      RancanganSistem class diagram yang diusulkan adalahsebagai berikut pada gambar 4.10:

      Gambar 4.10 Class diagram yang diusulkan

    2. Spesifikasi Basis Data

      Rancangan database dipakai untuk mempermudah dalamproses penyeleksian data, serta membantu pemprograman dalam mengambil danmenampilkan data. Pada databasedigunakan tabel-tabel, dan pada tabel-tabel ini akan dijelaskan nama field, type dan sizemengenai data tersebut.

      1. Nama File : Barang

        Media : Harddisk

        Isi :(id_brg +Nama_brg+id_jenis+id_satuan+hrg_jual+stok_brg)

        PrimaryKey : id_brg

        PanjangRecord : 77

        Tabel 4.2 Tabel Barang

        No Field Name Data Type Field Size Keterangan
        1 ID_BRG Varchar 5 Id Barang
        2 NAMA_BRG Varchar 50 Nama Barang
        3 ID_JENIS Varchar 4 Stok Barang
        4 ID_SATUAN Varchar 3 Satuan Barang
        5 HRG_JUAL MediumInt 9 Harga Barang
        6 STOK_BRG SmallInt 6 Stok Barang
      2. Nama File :Detil_nota

        Media : Harddisk

        Isi :(id_nota +No_nota+id_brg+jml_beli+price)

        PrimaryKey : id_nota

        PanjangRecord : 49

        Tabel4.3 Tabel detil_nota

        No Field Name Data Type Field Size Keterangan
        1 ID_NOTA Int 11 Id Nota
        2 NO_NOTA Varchar 20 Nomor Nota
        3 ID_BRG Varchar 5 Id Barang
        4 JML_BELI Int 2 Jumlah Beli
        5 PRICE Int 11 HargaBarang
      3. Nama File :Nota

        Media : Harddisk

        Isi :(no_nota +id_nota+id_pelanggan+tgl_nota)

        PrimaryKey : no_nota

        PanjangRecord : 35

        Tabel4.4 Tabel nota

        No Field Name Data Type Field Size Keterangan
        1 NO_NOTA Varchar 20 Nomor Nota
        2 ID_NOTA Int 11 Id Nota
        3 ID_PELANGGAN Tinyint 4 Id Pelanggan
        4 TGL_NOTA Date Tanggal Not
      4. Nama File :Jenis_barang

        Media : Harddisk

        Isi :(id_jenis +nama_jenis+ket_jenis)

        PrimaryKey : id_jenis

        PanjangRecord : 54

        Tabel4.5 Tabel jenis_barang

        No Field Name Data Type Field Size Keterangan
        1 ID_JENIS Varchar 4 Id Jenis Barang
        2 NAMA_JENIS Varchar 20 Nama Jenis Barang
        3 KET_JENIS Varchar 30 Keterangan Jenis Barang
      5. Nama File : Satuan

        Media : Harddisk

        Isi :(id_satuan +ket_satuan)

        PrimaryKey : id_satuan

        PanjangRecord : 54

        Tabel4.6 Tabel Satuan

        No Field Name Data Type Field Size Keterangan
        1 ID_SATUAN Varchar 3 Id Satuan
        2 KET_SATUAN Varchar 20 Keterangan Satuan
      6. Nama File :Pealanggan

        Media :Hard disk

        Isi : (id_pelanggan +nama + alamat + no_telp +email)

        Primary Key :Id_pelanggan

        Panjang Record : 66

        Tabel 4.7 Tabel Pelanggan

        No Field Name Data Type Field Size Keterangan
        1 ID_PELANGGAN TniyInt 4 Id Pelanggan
        2 NAMA Varchar 30 Nama Pelanggan
        3 ALAMAT Varchar 50 Alamat Pelanggan
        4 NO_TELP Varchar 13 Telp Pelanggan
        5 EMAIL Varchar 30 Email Pelanggan
      7. Nama File :Pengguna

        Media :Hard disk

        Isi :(username+password+nama+level)

        Primary Key :Id_pelanggan

        Panjang Record : 85

        Tabel 4.8 Tabel Pengguna

        No Field Name Data Type Field Size Keterangan
        1 USERNAME TniyInt 20 Id Supplier
        2 PASSWORD Varchar 20 Nama supplier
        3 NAMA Varchar 30 Alamat Supplier
        4 LEVEL Varchar 15 Tlp Supplier

    Flowchart Sistem Yang Diusulkan

    Flowchart programmerupakan keterangan yang lebih rinci tentang bagaimana setiap langkah programatau prosedur sesungguhnya yang dilaksanakan. Flowchart ini menunjukan setiap langkah program atau prosedur dalamurutan yang tepat saat terjadi. Berikut Flowchartprogram untuk Aplikasi PenjualanBarang Produk Kemasan Pada CV ISMIE JAYA yaitu:

    1. Flowchart Login

      Gambar 4.11 flowchart login

      Dapatdijelaskan gambar 4.11 flowchart program untuk menu Halaman Userdari Aplikasi penjualan barangkemasan produk pada CV ISMIE JAYA diatas ini terdiridari:

      1. 2 (dua) simbol terminal, yang berperan sebagai "start" dan "finish" pada aliran proses flowchartprogram pada login user.
      2. 1 (satu) simbol decision, yangberperan memeriksa hasil process dariinput username & password. Jika data terdapat pada database dengan tabel "pengguna" maka aplikasiakan menampilkan "Tampilan Menu Home" dan jika tidak terdapat data username dan password pada tabel "pengguna" maka akan tampil pesan "InvalidLogin" kemudian kembali ke "Tampilan Login".
      3. 2 (dua) simbol Display yangberperan menampilkan tampilan aplikasi diantaranya : TampilanLogin dan Tampilan Menu utama.
      4. 1 (satu) simbol process yangberperan memproses hasil input username& password.
      5. 1 (satu) simbol stored data, yangmenjelaskan data yang digunakan oleh proses "Cek Username & Password".
      6. 1 (satu) simbol Network Message, untuk menampilkan pesan"Invalid Login".
      7. 1 (satu) simbol manual input, yang menandakanmasukanyang dilakukan oleh user.
    2. Flowchart menu barang

      Gambar 4.12 flowchart menu barang

      Dapat dijelaskan gambar 4.12. flowchart program untuk

      menu "menu barang" dari "Aplikasi penjualan barang kemasan produk pada CV ISMIE JAYA" diatas ini terdiri dari:

      1. 2 (dua) simbol terminal, yang berperan sebagai "start" dan "finish" pada aliran proses flowchartprogram pada menu barang.
      2. 4(empat) simbol Decision, menjelaskanpilihan menu informasi yang bisa dipilih diantaranya : tambah, view, update, delete
      3. 2 (dua) simbol Display yangberperan menampilkan tampilan aplikasi diantaranya : Tampilan menu barang dan Tampilan data barang.
      4. 2 (dua) simbol process yangberperan memproses hasil delete dan simpan.
      5. 1 (satu) simbol stored data, yangmenjelaskan data yang digunakan oleh"tampilan dat barang"
      6. 3 (tiga) simbol manual input, yangmenandakan masukanyang dilakukan oleh user.
    3. Flowchart menu pelanggan

      Gambar 4.13 flowchart menu pelanggan

      Dapatdijelaskan gambar 4.13. flowchart program untuk menu"menu pelanggan" dari "Aplikasi penjualan barang kemasan produk pada CV ISMIE JAYA" diatas ini terdiri dari:

      1. 2 (dua) simbol terminal, yang berperan sebagai "start" dan "finish" pada aliran proses flowchartprogram pada menu pelanggan.
      2. 4(empat) simbol Decision, menjelaskanpilihan menu informasi yang bisa dipilih diantaranya : tambah, view, update, delete
      3. 2 (dua) simbol Display yangberperan menampilkan tampilan aplikasi diantaranya : Tampilan menu pelanggan dan Tampilan data pelanggan.
      4. 2 (dua) simbol process yangberperan memproses hasil delete dan simpan.
      5. 1 (satu) simbol stored data, yangmenjelaskan data yang digunakan oleh"tampilan data pelanggan"
      6. 3 (tiga) simbol manual input, yangmenandakan masukanyang dilakukan oleh user.
    4. Flowchart menu nota

      Gambar 4.14 flowchart menu nota

      Dapatdijelaskan gambar 4.14 flowchart program untuk menu "menu nota" dari "Aplikasi penjualan barang kemasan produk pada CV ISMIE JAYA" diatas ini terdiri dari:

      1. 2 (dua) simbol terminal, yang berperan sebagai "start" dan "finish" pada aliran proses flowchartprogram pada menu nota.
      2. 4(empat) simbol Decision, menjelaskanpilihan menu informasi yang bisa dipilih diantaranya : tambah, view, update, delete
      3. 2 (dua) simbol Display yangberperan menampilkan tampilan aplikasi diantaranya : Tampilan menu nota dan Tampilan data nota.
      4. 2 (dua) simbol process yangberperan memproses hasil delete dan simpan.
      5. 1 (satu) simbol stored data, yangmenjelaskan data yang digunakan oleh"tampilan data nota"
      6. 3 (tiga) simbol manual input, yangmenandakan masukanyang dilakukan oleh user.
    5. Flowchart menu grafik

      Gambar 4.15 flowchart menu grafik

      Dapatdijelaskan gambar 4.15 flowchart program untuk menu "menu grafik" dari "Aplikasi penjualan barang kemasan produk pada CV ISMIE JAYA" diatas ini terdiri dari

      1. 2 (dua) simbol terminal, yang berperan sebagai "start" dan "finish" pada aliran proses flowchartprogram pada menu grafik.
      2. 1(satu) simbol Display yangberperan menampilkan tampilan aplikasi diantaranya : Tampilan grafik.
      3. 1 (satu) simbol stored data, yangmenjelaskan data yang digunakan oleh"tampilan grafik"
    6. Flowchart menu pengguna

      Gambar 4.16flowchart menu pengguna

      Dapat dijelaskan gambar 4.16 flowchart program untuk menu "menu pengguna" dari "Aplikasi penjualan barang kemasan produk pada CV ISMIE JAYA" diatas ini terdiri dari:

      1. 2 (dua) simbol terminal, yang berperan sebagai "start" dan "finish" pada aliran proses flowchartprogram pada menu pengguna.
      2. 4(empat) simbol Decision, menjelaskanpilihan menu informasi yang bisa dipilih diantaranya : tambah, view, update, delete
      3. 2 (dua) simbol Display yangberperan menampilkan tampilan aplikasi diantaranya : Tampilan menu pengguna dan Tampilan data pengguna.
      4. 2 (dua) simbol process yangberperan memproses hasil delete dan simpan.
      5. 1 (satu) simbol stored data, yangmenjelaskan data yang digunakan oleh"tampilan data pengguna"
      6. 3 (tiga) simbol manual input, yangmenandakan masukanyang dilakukan oleh user
    7. Flowchart menu laporan

      Gambar4.17 flowchart menu laporan

      Dapat dijelaskan gambar 4.17. flowchart program untuk menu "menu laporan" dari "Aplikasi penjualan barang kemasan produk pada CV ISMIE JAYA" diatas ini terdiri dari:

      1. 2 (dua) simbol terminal, yang berperan sebagai "start" dan "finish" pada aliran proses flowchartprogram pada menu laporan.
      2. 1(satu) simbol Decision, menjelaskanpilihan menu informasi yang bisa dipilih diantaranya : tampilan datalaporan
      3. 2 (dua) simbol Display yangberperan menampilkan tampilan aplikasi diantaranya : Tampilan menu laporan danTampilan data laporan
      4. 1 (satu) simbol stored data, yangmenjelaskan data yang digunakan oleh"tampilan data laporan"
      5. 1 (satu) simbol manual input, yangmenandakan masukanyang dilakukan oleh user

    Rancangan Program

    HIPO (HirarchyPlus Input Process Output) yaitu alat bantu untuk membuat spesifikasiprogram yang merupakan struktur yang berisi diagram dimana di dalam program iniberisi input yang diproses danmenghasilkan output. Spesifikasiprogram menjelaskan mengenai cara penggunaan aplikasi program yang diusulkan. Visual Table Of Content (VTOC) adalahdiagram yang menggambarkan hubungan dan fungsi pada sistem secara berjenjang,yaitu seperti dibawah ini:

    Gambar 4.18

    HIPO (Hirarchy Plus Input Process Output)

    Aplikasi penjualan barang

    Adapun spesifikasiprogram yang diusulkan tersebut, yaitu:

    1. Nama program : Login

      Fungsiprogram : Untuk masuk ke dalammenu utama

      Bahasa Pemrograman : Basic

      Proses Program :

      1. Jalankan program
      2. Menampilkan halaman login, lalu input username dan password
      3. Klik login untuk menyatakan bahwa usernamedan password sudah benar dan jikabenar maka akan masuk ke dalam menu utama
      4. Jika salah memasukan username dan password maka akan muncul pesan "Incorrect username or password"
    2. Nama program : Halaman Marketing

      Fungsi program :Untuk menampilkan menu pilihan yang

      terdapat di dalamaplikasi menu marketing (admin)

      Bahasa Pemrograman : Basic

      Proses Program : Jalankan program menu utama, lalu pilih

      salah satu fituryang terdapat pada menu utama, yaitu terdiri dari: home, barang pelanggan, nota Logout.

    3. Nama program : Barang

      Fungsi program : Untukmenampilkan informasi tentang databarang.

      Bahasa Pemrograman : Basic

      Proses Program :

      1. Pada "Menu Utama", kemudian pilih"menu barang", selanjutnya "input barang" untuk menambah databarang
      2. Pada "Menu Utama", kemudian pilih"menu barang", selanjutnya "data barang" untuk melihat data barang.
      3. Pada "Menu Utama", kemudian pilih"menu barang", selanjutnya "input jenis brg" untuk menambah datajenis barang
      4. Pada "Menu Utama", kemudian pilih"menu barang", selanjutnya "data jenis brg" untuk melihat datajenis barang
      5. Pada "Menu Utama", kemudian pilih"menu barang", selanjutnya "input satuan brg" untuk menambah datasatuan barang
      6. Pada "Menu Utama", kemudian pilih"menu barang", selanjutnya "data satuan brg" untuk melihat datasatuan barang.
    4. Nama program : Pelanggan

      Fungsi program : Untuk menampilkan informasi tentang datapelanggan.

      Bahasa Pemrograman : Basic

      Proses Program :

      1. Pada "Menu Utama", kemudian pilih"menu pelanggan", selanjutnya "input pelanggan" untukmenambah data pelanggan
      2. Pada "Menu Utama", kemudian pilih"menu pelanggan", selanjutnya "data pelangan" untukmelihat data pelanggan.
    5. Nama program : Nota

      Fungsi program :Untuk menampilkan informasitentang data nota.

      Bahasa Pemrograman : Basic

      Proses Program :

      1. Pada "Menu Utama", kemudian pilih "menu nota", selanjutnya "input nota" untuk menambah data nota
      2. Pada "Menu Utama", kemudian pilih"menu nota", untuk melihat data nota.
    6. Nama program : Halaman Manager

      Fungsi program :Untuk menampilkan menu pilihan yang

      terdapat di dalamaplikasi halaman manager (user)

      Bahasa Pemrograman : Basic

      Proses Program : Jalankan program menu utama, lalu pilih salah satu fitur yang terdapat pada menu utama, yaitu terdiri dari: grafik dan penjualan

    7. Nama program : Grafik

      Fungsi program : Untukmenampilkan informasi tentang data grafik penjualan.

      Bahasa Pemrograman : Basic

      Proses Program : Pada "Menu Utama", kemudian pilih "menu grafik", selanjutnya melihat data grafik penjualan.

    8. Nama program : Laporan

      Fungsi program : Untukmenampilkan informasi tentang data Laporan.

      Bahasa Pemrograman : Basic

      Proses Program : Pada "Menu Utama", kemudian pilih "menu laporan", selanjutnya "pilih bulan dan tahun" untuk melihat data laporan penjualan bulan dan tahun

      yang di inginkan

    9. Logout.

      Nama program : Logout

      Fungsi program :Untuk keluar dari aplikasi

      Bahasa Pemrograman : Basic

      Proses Program : Pada "Menu Utama" pilih "logout" , maka akan tampil halaman login yang menandakan bahwa marketing (admin) atau manager (user) telah keluar dari aplikasi

    Rancangan Prototype

    1. Menu Login

      Padagambar 4.19 menampilkan menu login yang berfungsi sebagai pintu masuk pada menuutama, untuk melakukan login diperlukan username dan password pengguna

      Gambar 4.19 Prototype menu Login

    2. Login salah

      Pada gambar 4.20 berisi tampilan menu jika terjadi kesalahan input username dan password atau usernamame dan password kosong

      Gambar 4.20 Protoype menu Login

    3. Menu Home.

      Pada gambar 4.21 dijelaskan setelahmelakukan login secara benar maka akan ada tampilan menu Home yang berisikan menu-menu pilihan yang akandigunakan oleh admin

      Gambar 4.21Prototype menu Home

    4. MenuBarang

      Pada gambar 4.22 berisikan input barang dan data-databarang yang telah diinput sebelumnya, di dalam menu ini terdapat menu view,update, dan delete.

      Gambar 4.22 Prototype menu Barang

    5. Input Barang

      Pada gammbar 4.23 menampilkan form input Barang berisi id brg, namabrg, id jenis, id satuan, hrg jual dan stok barang yang harus diinputkan secaramanual oleh admin

      Gambar 4.23 Prototype Input Barang

    6. Menu Pelanggan

      Pada gambar 4.24 berisikan input pelanggandan data-data pelanggan yang telah diinputsebelumnya, di dalam menu ini terdapat menu view, update, dan delete

      Gambar 4.24 Prototype menu Pelanggan

    7. Input Pelanggan

      Pada gambar 4.25 menampilkan form input pelanggan berisi nama, alamat,no telp, email yang harus diinputkan secara manual oleh admin

      Gambar 4.25 Prototype TampilanPelanggan

    8. Menu Nota

      Pada gambar 4.26 berisikan input notadan data-data nota yang telah diinputsebelumnya, di dalam menu nota terdapat menu view, update, dan delete

      Gambar 4.26 Prototype menu Nota

    9. Input Nota

      Pada gambar 4.27 berisikan form input notayang berisi no nota, pelanggan, tgl nota,nama barang, jml beli yang diinputkan secara manual oleh admin

      Gambar 4.27 Prototype menu Input Nota

    10. Menu Grafik

      Halaman iniberisikan grafik data penjualan yang berisi atribut, nama barang, dan mostseller

      Gambar 4.28 Prototype menu Grafik

    11. Menu Pengguna

      Halaman ini berisikan form input pengguna dan data-data pengguna yang telah diinput sebelumnya, di dalam menu initerdapat menu view, update, dan delete

      Gambar 4.29 Prototype Menu Pengguna

    12. Input Pengguna

      Tampilan form input pelanggan berisi nama, alamat, no telp, emailyangharus diinputkan secara manual oleh admin

      Gambar 4.30 Prototype Input Pengguna

    13. Menu Laporan

      Halaman ini berisikan pilihan bulan dan tahun yang akan dilihat hasil penjualannya

      Gambar 4.31 Prototype M enu Laporan

    14. Tampilan Hasil Laporan

      Setelah memilih bulan dan tahun yangditentukan maka akan muncul data hasil laporan penjualan

      Gambar 4.32 Prototype Hasil Data Laporan

    Konfigurasi Sistem Yang Diusulkan

    1. SpesifikasiHardware

      Rancangan perangkat keras (hardware)yang diusulkan untuk sistem baru ini adalah sebagai berikut :

      1. Processor : Pentium IV
      2. Monitor : 14" LCD monitor
      3. Mouse :Optical
      4. Keyboard : Standar
      5. RAM : 2 GB
      6. Harddisk : 80 GB
      7. Printer : Laser Jet 5M
    2. Aplikasi YangDigunakan

      Perangkat lunak merupakan penunjang dari peralatan komputer yang akandigunakan sebagai penghubung dalam intruksi yang diinginkan agar komputerdiusulkan dalam rancangan sistem ini adalah :

      1. Windows 7
      2. Mozila Firefox
      3. MacromediaDreamweaver CS 5
      4. Xampp
      5. Visual Paradigm for UML 6.4 Enterprise Edition.
      6. MySQL
    3. Hak Akses

      Pengoperasian aplikasi ini dapat dilakukan oleh:

      1. marketing
      2. manager

    Testing

    1. Metode Implementasi

      Implementasiprogram aplikasi Penjualan Barang kemasan produk Pada CV. Ismie Jaya dilakukan denganmenggunakan metode Blackbox Testing.Metode Blackbox Testing merupakanpengujian program yang mengutamakan pengujian terhadap kebutuhan fungsi dari suatuprogram. Tujuan dari metode BlackboxTesting ini adalah untuk menemukan kesalahan fungsi pada program.

      Pengujiandengan metode Blackbox Testingdilakukan dengan cara memberikan sejumlah input pada program. Input tersebutkemudian di proses sesuai dengan kebutuhan fungsionalnya untuk melihat apakahprogram aplikasi dapat menghasilkan output yang sesuai dengan yang diinginkandan sesuai pula dengan fungsi dasar dari program tersebut. Apabila dari inputyang diberikan, proses dapat menghasilkan output yang sesuai dengan kebutuhanfungsionalnya, maka program yang dibuat sudah benar, tetapi apabila output yangdihasilkan tidak sesuai dengan kebutuhan fungsionalnya, maka masih terdapatkesalahan pada program tersebut, dan selanjutnya dilakukan penelusuran perbaikanuntuk memperbaiki kesalahan yang terjadi.

    2. Pengujian Blackbox
      1. Pengujian Blackbox Padahalaman Login aplikasi

        Berikutini adalah tabel pengujian Black Boxberdasarkan aplikasi penjualan barang kemasan produk pada CV. Ismie Jaya pada halaman Login, yaitu sebagai berikut:

        Tabel 4.9

        Tabel Pengujian Blackbox Pada halaman Login aplikasi

      2. Pengujian Black box PadaMenu Barang

        Berikutini adalah tabel pengujian Black Box berdasarkan aplikasi penjualanbarang kemasan produk pada CV. IsmieJaya untuk fungsi Menu Barang, yaitu sebagai berikut:

        Tabel 4.10

        Tabel Pengujian Black box Pada Menu Barang

      3. Pengujian Black box Pada "Menu Pelanggan"

        Berikutini adalah tabel pengujian Black Box berdasarkan aplikasi penjualan barangkemasan produk pada CV. Ismie Jaya untukfungsi Menu pelanggan yaitu sebagai berikut:

        Tabel 4.11

        Tabel Pengujian BlackboxPada Menu Pelanggan

      4. Pengujian Blackbox Pada "Menu Nota"

        Berikutini adalah tabel pengujian Black Box berdasarkan aplikasi penjualan barangkemasan produk pada CV. Ismie Jaya untukfungsi Menu Nota, yaitu sebagai berikut:

        Tabel 4.12

        Tabel Pengujian BlackboxPada Menu Nota

      5. Pengujian Black box Pada "Menu Pengguna"

        Berikutini adalah tabel pengujian Black Box berdasarkan aplikasi penjualan barangkemasan produk pada CV. Ismie Jaya untukfungsi Menu pengguna yaitu sebagai berikut:

        Tabel 4.13

        Tabel Pengujian BlackboxPada Menu Pengguna

      6. Pengujian Blackbox Pada "MenuGrafik"

        Berikutini adalah tabel pengujian Black Boxberdasarkan aplikasi penjualan barang kemasan produk pada CV. Ismie Jaya untuk fungsi Menu Grafik, yaitu sebagaiberikut:

        Tabel 4.14

        Tabel Pengujian BlackboxPada Menu Grafik

      7. Pengujian Blackbox Pada" Menu Laporan"

        Berikutini adalah tabel pengujian Black Boxberdasarkan aplikasi penjualan barang kemasan produk pada CV. Ismie Jaya untuk fungsi Menu Laporan, yaitu sebagaiberikut:

        Tabel 4.15

        Tabel Pengujian BlackboxPada Menu Laporan

    Implementasi

    Schedule

    Perancangansistem yang diusulkan diperkirakan memakan waktu kurang lebih 4 bulan, dankegiatan yang dilakukan adalah :

    Tabel 4.16. Tabel PengolahanJadwal

    NO
    Kegiatan
    Bulan
    januari
    febuari
    maret
    april
    1
    2
    3
    4
    1
    2
    3
    4
    1
    2
    3
    4
    1
    2
    3
    4
    1
    Pengumpulan data
    2
    Analisa system
    3
    Perancangan system
    4
    Pembuatan program
    5
    Test Program
    6
    Evaluasi Program
    7
    Perbaikan Program
    8
    Pelatihan User
    9
    Implementasi
    10
    Dokumentasi

    Estimasi Baya

    Tabel 4.17 Tabel Estimasi Biaya

    No. Jenis Kegiatan Anggaran
    1
    Pengumpulan Data Rp. 50.000,-
    2
    Perancangan Sistem Rp. 50.000,-
    3
    Pembuatan Program Rp. 200.000,-
    4
    Test Program Rp. 50.000,-
    5
    Training User Rp. 100.000,-
    6
    Implementasi Program Rp. 50.000,-
    Total
    Rp. 500.000,-

    BAB V

    PENUTUP

    Kesimpulan

    Berdasarkanhasil analisa dan perumusan masalah yang telah dilakukan oleh penulis mengenai perancangansistem informasi penjualan kemasanproduk pada CV. ISMIE JAYA terhadap sistem yang berjalan saat ini, maka dapat diambil kesimpulanbahwa:

    1. Pada proses pengolahan informasidi CV ISMIE JAYA yang berjalan saat ini telah menggunakan komputer yaitu denganMicrosoft Excel namun sistem yang ada belum terintegrasi dan sebagian prosesmasih dilakukan secara semi komputer, sehingga pengelolaan informasi yang dihasilkan kurang maksimal dan rawan terjadi kesalahan
    2. Padaproses pengolahan data antar bagian perlu diadakan sistem komputerisasi yangterintegrasi pada bagian marketing,gudang dan keuangan sehinggadapat menghasilkan informasi yang cepat, akurat dan efisien dalam pengambilan suatu keputusan.
    3. Perancangan dan implementasisistem informasi produksi di CV.ISMIE JAYA sudah mengikuti dan sesuai dengan logikayang diharapkan dengan mengikuti prosedur yang berjalan.

    Saran

    Dalam perancangansistem informasi penjualan barangkemasan produk pada CV. ISMIE JAYA ini setelah melakukan observasi dan analisa pada sistem yang berjalan penulismemberikan beberapa masukan antara lain:

    1. Aplikasi program sistem informasi penjualan kemasan produk pada CV. ISMIE JAYA ini dalam implementasinya sudah mampumemberikan kemudahan bagi pengguna sistem dari segi efektifitas pengolahan datanya namun harusdikembangkan lebih lanjut sehingga baik fitur maupun kegunaan dari sisteminformasi ini lebih optimal dan bermanfaat bagi perusahaan.
    2. Dikarenakan sistem ini akan menyangkutbanyak data dan informasi yang akan disajikan maka disarankan menggunakanspesifikasi perangkat keras (hardware)ataupun perangkat lunak (software) yangsesuai dalam penggunannya.
    3. Disarankan adanya pelatihan-pelatihankepada user dalam hal input data atau perubahan data, danperlu juga dilakukan evaluasi masukan untuk penyempurnaan sistem yang adasesuai dengan kebutuhan pengguna.

    Daftar Pustaka

    Contributors

    Yudhaaditya