KP1421478820

Dari widuri
Lompat ke: navigasi, cari

LAPORAN KULIAH KERJA PRAKTEK MULTIMEDIA AUDIO VISUAL AND BROADCASTING

GUNA PENUNJANG PROMOSI DAN INFORMASI

PADA SMK KRISTEN KANAAN TANGERANG


LAPORAN KULIAH KERJA PRAKTEK


Logo stmik raharja.jpg



Disusun Oleh:

1421478820 Ferdinand Martin Purwa



SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

TANGERANG

(2017/2018)



LEMBAR PERSETUJUAN



LAPORAN KULIAH KERJA PRAKTEK MULTIMEDIA AUDIO VISUAL AND BROADCASTING

GUNA PENUNJANG PROMOSI DAN INFORMASI

PADA SMK KRISTEN KANAAN TANGERANG



Diajukan guna melengkapi sebagian syarat untuk mengikuti Skripsi pada Jurusan Teknik Informatika STMIK Raharja



Tangerang, Januari 2018


Dosen Pembimbing
       
Pembimbing Lapangan
           
           
           
           
(Wahyu Hidayat, S.I.Kom))
       
(Tri Indah Novitasari, S.Pd)
NID : 12002
       






SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

STMIK RAHARJA



LEMBAR KEASLIAN KULIAH KERJA PRAKTEK


Saya yang bertandatangan di bawah ini,

NIM
: 1421478820
Nama
Jurusan
: Teknik Informatika
Konsentrasi
: Multimedia Audio Visual and Broadcasting


Menyatakan bahwa Kuliah Kerja Praktek ini merupakan karya tulis saya sendiri dan bukan merupakan tiruan, salinan atau duplikat dari Kuliah Kerja Praktek (KKP) yang telah dipergunakan untuk melanjutkan dalam pembuatan Skripsi baik dilingkungan Perguruan Tinggi Raharja, maupun di Perguruan Tinggi lain, serta belum pernah dipublikasikan.


Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab serta bersedia menerima sanksi jika ternyata pernyataan diatas tidak benar.


Tangerang, Januari 2018
Ferdinand Martin Purwa
NIM. 1421478820

)*Tandatangan dibubuhi materai 6.000;

ABSTRAK

Informasi yang saat ini berkembang sudah banyak membantu manusia salah satunya bertujuan untuk meningkatkan perhatian masyarakat tentang penerapan Ilmu Teknologi yang akan ditawarkan kepada masyarakat luas sehingga kebutuhan akan kelanjutan pendidikan tinggi selalu meningkat seperti yang terjadi pada SMK Kristen Kanaan Tangerang. Adapun manfaat yang ditawarkan seperti yang diinginkan lembaga penyelenggara pendidikan dapat meningkatkan minat masyarakat / calon pelajar setiap tahunnya.

Kesimpulan penelitian yang berupa promosi dan informasi, sesuai dengan hasil analisa yang dilakukan dalam bentuk brosur / spanduk yang dilaksanakan oleh pihak SMK Kristen Kanaan Tangerang dinilai belum maksimal untuk meningkatkan minat masyarakat. Maka dari itu, pihak penyelenggara SMK Kristen Kanaan Tangerang menginginkan membuat promosi dan informasi secara terbuka sehingga setiap tahunnya minat para pelajar baru untuk bergabung di SMK Kristen Kanaan Tangerang semakin meningkat.

Kata Kunci: [Promosi, Brosur, Sekolah]

ABSTRACT

Current information that has been spread has help many people such as involving citizen’s attention about implementation of science and technology which is offered to them and its affected necessity of higher education. This also happened to Kanaan Christian Senior High School. The benefit that has offered same as educator wants could increase the interest of citizen or student candidate every year. The research conclusion which is promotion and information that in tune with the analysis result that had been done in brochure or banner by marketing team of Kanaan Christian Senior High School is not satisfied yet. Therefore, Kanaan Christian Senior High School team wants to make an open promotion and/or information to increase the interest to join the education.

Keywords : [Promotion, Brochure, School. ]


KATA PENGANTAR

Puji syukur, penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena telah memberikan berkat, rahmat dan karunia-Nya, sehingga laporan Kuliah Kerja Praktek Penulis dapat berjalan dengan baik dan selesai dengan semestinya.

Penulisan laporan Kuliah Kerja Praktek ini disusun sebagai salah satu syarat guna melengkapi kurikulum perkuliahan dan mengikuti Skripsi. Sebagai bahan penulisan, Penulis memperoleh informasi berdasarkan hasil observasi dan studi pustaka dari berbagai sumber yang mendukung penulisan laporan ini.

Penulis pun menyadari bahwa tanpa bimbingan dan dorongan dari semua pihak penyusunan laporan Kuliah Kerja Praktek ini tidak akan berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Oleh karena itu pada kesempatan yang singkat ini, izinkanlah penulis menyampaikan beribu ucapan terimakasih kepada :

  1. Bapak Ir. Untung Rahardja, M.T.I., M.M selaku KETUA STMIK RAHARJA
  2. Bapak Sugeng Santoso, M.Kom., selaku Pembantu Ketua I Bidang Akademik STMIK RAHARJA.
  3. Bapak Junaidi, M.Kom selaku Kepala Jurusan Teknik Informatika.
  4. Bapak Wahyu Hidayat, S.I.Kom., selaku Dosen Pembimbing yang telah berkenan memberikan bimbingan dan pengarahan kepada penulis.
  5. Ibu Tri Indah Novitasari, S.Pd., selaku pembimbing lapangan SMK Kristen Kanaan Tangerang yang sudah memberikan arahan kepada penulis.
  6. Bapak dan Ibu Dosen Perguruan Tinggi Raharja yang telah memberikan ilmu pengetahuan kepada penulis.
  7. Teman-teman STMIK Raharja yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu yang telah banyak membantu, memberikan doa, semangat serta memberikan saran dan kritik yang bermanfaat bagi penulis
  8. Kedua orang tua, kakak dan saudara keluarga yang telah memberikan dukungan dan semangat baik secara doa, moril maupun materiil.


  9. Penulis menyadari bahwa dalam penulisan Laporan KKP ini masih banyak kesalahan dan kekurangan, baik dalam penulisan, penyajian ataupun isinya. Oleh karena itu kritik dan saran yang membangun, penulis harapkan sebagai pemicu untuk dapat berkarya lebih baik lagi.

    Akhir kata, semoga Laporan KKP ini dapat diterima sehingga mempunyai arti dan makna yang berarti baik bagi penulis dan terlebih bagi lingkungan sekitar dan bisa manjadi bermanfaat bagi pihak yang membutuhkan.


    Tangerang, Januari 2018
    Ferdinand Martin Purwa
    NIM. 1421478820


    BAB I

    PENDAHULUAN


    1.1 Latar Belakang

    Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi saat ini memiliki peranan penting bagi kehidupan manusia sebagai alat bantu untuk mengelola suatu pekerjaan agar menjadi lebih cepat dan akurat. Seiring berjalannya waktu, ilmu teknologi berkembang begitu pesat dengan fungsinya yang sangat beragam. Pesatnya perkembangan teknologi juga diiringi oleh kebutuhan manusia yang semakin meningkat. Saat ini penyediaan data dalam bentuk digital lebih diminati oleh masyarakat karena sifatnya yang praktis dan mudah didapat. Penyediaan data digital tersebut semakin diminati bila ditunjang dengan jaringan internasional yang kita kenal sebagai internet. Internet menyebabkan informasi tersebar semakin luas dan seketika, sehingga membuat masyarakat dapat dengan mudah mengakses informasi yang dibutuhkan. Dengan adanya teknologi informasi akan mempermudah dalam memperoleh informasi yang efektif dan efisien. Untuk itu diperlukan suatu wujud teknologi informasi berupa sistem informasi yang dapat menunjang kinerja suatu instansi.

    Jika kita perhatikan saat ini kebutuhan masyarakat akan informasi semakin meningkat, dalam perkembangannya semua pihak yang terkait dalam penyebaran informasi baik itu perusahaan, atau organisasi yang dimana selalu berusaha untuk meningkatkan kualitasnya agar bisa bersaing dengan instansi lainnya. Dalam penyampaian informasi kepada masyarakat biasanya terjadi sebuah komunikasi antara penyampai informasi dengan penerima informasi. Informasi yang diberikan berusaha untuk memberikan citra yang positif dari sekolah yang pasti sangatlah di inginkan sekolah tersebut dikenal masyarakat secara luas.


    1.2 Maksud dan Tujuan Kuliah Kerja Praktek


    1.2.1 Maksud Kuliah Kerja Praktek


    Memberi pengalaman bagi mahasiswa untuk menerapkan dan memperluas wawasan penerapan teori dan pengetahuan yang telah diterimanya didalam perkuliahan pada kegiatan nyata dibidang studinya masing-masing.


    1.2.2 Tujuan Kuliah Kerja Praktek


    1. Mahasiswa mudah beradaptasi dengan lingkungan kerja setelah menyelesaikan pendidikannya.

    2. Agar mahasiswa mendapatkan pengalaman secara faktual dilapangan sebagai wahana terbentuknya tenaga yang professional, yaitu tenaga yang memiliki seperangkat pengetahuan, keterampilan, nilai dan sikap yang diperlukan bagi profesinya serta mampu menerapkan dalam kehidupan dunia kerja yang nyata.


    1.3 Manfaat Kuliah Kerja Praktek


    1. Dengan adanya media promosi dan informasi, masyarakat akan mendapatkan informasi lebih jelas tentang Sekolah SMK Kristen Kanaan Tangerang.

    2. Melalui media promosi dan informasi ini diharapkan dapat meningkatkan pencapaian target pemasaran, meningkatkan angka pendaftaran, serta meningkatkan image pada Sekolah SMK Kristen Kanaan Tangerang.


    1.4 Metodologi Penyusunan Laporan

    Metode penelitian yang digunakan oleh penulis dalam pembuatan Laporan KKP (Kuliah Kerja Praktek) menggunakan metode sebagai berikut:


    1. Metode Observasi

    Pengamatan (observasi) adalah suatu teknik yang dilakukan penulis dalam pengumpulan data dengan cara pengamatan langsung ke objek yang diteliti. Observasi atau pengamatan adalah kegiatan keseharian manusia dengan menggunakan panca indra.

    2. Metode Wawancara

    Wawancara adalah metode pengumpulan data yang dilakukan secara tatap muka dengan pihak tertentu untuk memperoleh suatu informasi yang dibutuhkan. Wawancara ini dilakukan dengan Ibu Tri Indah Novitasari, S.Pd sebagai pembimbing lapangan serta bagian Tata Usaha.

    3. Metode Pustaka

    Studi Pustaka adalah segala upaya yang dilakukan oleh peneliti untuk memperoleh segala informasi tertulis yang relevan dengan masalah yang diteliti. Informasi ini dapat diperoleh dari buku-buku, laporan penelitian, ensiklopedia, dan lain-lain, serta melakukan searching pada internet.


    1.5 Sistematika Penulisan

    Pada garis besarnya masalah yang akan dibahas dalam penulisan laporan KKP ini dibagi menjadi beberapa bab. Sistematika penulisan laporan KKP yang dipakai adalah sebagai berikut:


    BAB I PENDAHULUAN

    Pada bab ini menjelaskan secara umum yaitu latar belakang penelitian, perumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, ruang lingkup penelitian, waktu dan tempat penelitian, metode penelitian, dan sistematika penulisan.


    BAB II LANDASAN TEORI

    Pada bab ini berisi beberapa definisi yang sesuai dengan penelitian dan beberapa literature review yang berhubungan dengan penelitian.


    BAB III PEMBAHASAN

    Pada bab ini berisikan gambaran umum perusahaan, sejarah singkat, struktur organisasi, penjelasan tentang wewenang dan tanggung jawab.



    BAB IV PENUTUP

    Pada bab ini berisi tentang kesimpulan, saran dan kesan yang penulis berikan dari hasil laporan KKP.



    DAFTAR PUSTAKA

    Berisi Daftar Pustaka yang dipakai dalam pembahasan KKP. Daftar Pustaka diurut berdasarkan numerik pengarang.


    DAFTAR LAMPIRAN

    Berisi daftar-daftar lampiran yang digunakan dalam penelitian. Dalam membuat daftar lampiran, menggunakan spasi 1. Pada daftar lampiran dibagi menjadi 3 bagian, dimana terdapat lampiran A, lampiran B dan Lampiran C, data-data yang diberikan oleh instansi yang di observasi, hasil wawancara, sertifikat-sertifikat, surat keterangan observasi, dan lain-lain.


    DAFTAR GAMBAR

    Berisi daftar-daftar gambar yang digunakan dalam penelitian. Dalam membuat daftar gambar menggunakan spasi 1.


    BAB II

    LANDASAN TEORI



    2.1 Teori Umum


    2.1.1 Konsep Dasar Perancangan


    2.1.1.1 Pengertian Perancangan



    Perancangan adalah setiap rancangan harus memenuhi kebutuhan penggunanya dan dapat berfungsi dengan baik, fungsi timbul sebagai akibat dari adanya kebutuhan manusia dalam usaha untuk mempertahankan serta mengembangkan hidup dan kehidupannya di alam semesta ini.

    Perancangan adalah tahap pembuatan spesifikasi mengenai arsitektur program, gaya, tampilan, dan kebutuhan material atau bahan untuk program. Tahap ini biasanya menggunakan storyboard untuk menggambarkan deskripsi tiap scene lain dan bagian alur (flowchart) untuk menggambarkan aliran dari satu scene ke scene lain.[3]


    2.1.1.2 Proses Perancangan Secara Umum


    a. Persiapan Data

    Menurut Sunarya, dkk (2013 : 81)[17] Data adalah teks, angka, suara, atau gambar yang dipilah untuk diseleksi. Apakah data itu sangat penting dan kita perlukan, maka data tersebut akan diambil dan digunakan. Sebaliknya, jika data tersebut tidak begitu penting maka akan disimpan dimasukan kedalam arsip atau di musnahkan, bisa secara permanen atau bisa dibuang yang nantinya bisa dipulihkan kembali.


    b. Konsep

    <p style="line-height: 2"> Konsep merupakan hasil pemikiran sebelum desain atau karya yang kita inginkan diwujudkan secara nyata. Untuk menentukan konsep kita harus bepikir yang imajinatif dan terarah, agar desain atau karya yang kita hasilkan memuaskan, rapi dan terkonsep dengan baik</p>

    <p style="line-height: 2">3. Penghubungsistem (interface)

    </P>

    <p style="line-height: 2"> Penghubungsistem adalah media yang menghubungkan sub sistem atau komponen yang berada diluar sistem. Melalui penghubung keluaran (output) sub sistem yang satu akanmenjadi masukan (input) bagi subsistem yang lain,sehingga memungkinkansubsistem saling berinteraksi

    </P>

    <p style="line-height: 2"> 4. Masukan(input)

    </P>

    <p style="line-height: 2"> Masukan(input) adalah energi yang dimasukanke dalam sistem berupa:

    </P>

    <p style="line-height: 2">a) Masukanperawatan adalah energi yang dimasukkan agar sistem tersebut dapat jalan.

    </p>

    <p style="line-height: 2">b) Sinyalinput adalah energi yang diproses untuk dapat dikeluarkan.

    </P>

    <p style="line-height: 2"> 5. Keluaran(output)

    </P>

    <p style="line-height: 2">

    Keluaran adalah hasil enegi yangtelah diolah diklasifikasikan menjadi keluaran yangberguna.

    </p>

    <p style="line-height: 2"> 6. .pengolahan (processing)

    </P>

    <p style="line-height: 2">


    Pengolahan merupakan bagian sistemyang memproses masukan untuk menghasilkan pengeluaran berupa informasi yangberguna bagi yang menerima informasi.


    </p>

    <p style="line-height: 2">

    7. Sasaran(gool)

    </P>

    <p style="line-height: 2">


    Apabila sistemtidak tidak memiliki tujuan sebagai hasil akhir yang diraih ,maka opersaisistem dikatakan tidak berguna. Sebuah sistem dikatakan berguna sistem tersebut sasaran atau tujuantersebut telah tercapai.


    </p>

    <p style="line-height: 2">

    8. Kontrolsistem (control)

    </P>

    <p style="line-height: 2">


    Kontrol sistem merupakan pengawasbagi pelaksana sistem dalam mencapai sasaran atau tujuan . Kontrol sistem dapatberupa kontro masukan (input),kontrol proses,kontrol keluaran.


    </p>

    <p style="line-height: 2">

    3. KlasifikasiSistem

    </P>


    <p style="line-height: 2">Sistem merupakan suatu bentuk integrasi antara satu komponen dengan komponen lainkarena sistem memiliki sasaran yang berbeda untuk setiap kasus yang terjadidalam sistem tersebut. Oleh karena itu, sistem dapat diklasifikasikan daribeberapa sudut pandang diantaranya (Tata Sutabri, 2012:22)[7] </p>


    <p style="line-height: 2">

    1)Sistem Abstrak (Abstract System) dan SistemFisik (Physical System)

    Sistem abstrak merupakansistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang tidak tampak secara fisik.Misalnya sistem teologi, yaitu sistem yang berupa pemikiran-pemikiran hubunganantara manusia dengan Tuhan. Sistem fisik merupakan sistem yang ada secarafisik. Misalnya sistem komputer, sistem akuntansi, dan sistem persediaanbarang.</p>
    <p style="line-height: 2">

    2)Sistem Alamiah (Natural System) dan Sistem BuatanManusia (Human Made System) Sistem alamiah adalahsistem yang terjadi melalui proses alam, tidak dibuat manusia. Misalnya sistemperputaran bumi. Sistem buatan manusia adalah sistem yang melibatkan interaksimanusia dengan mesin yang disebut human machine system. Misalnya sisteminformasi berbasis komputer.

    </p>
    <p style="line-height: 2">

    3) Sistem Tertentu (Deterministic System) dan SistemTak Tentu (Probabilistic System) Sistem tertentu adalahsistem yang beroperasi dengan tingkah laku yang dapat diprediksi. Sebagaicontoh adalah hasil pertadingan sepak bola. Sistem tak tentu adalah sistem yangkondisi masa depannya tidak dapat diprediksi karena mengandung unsurprobabilitas. Misalnya kematian seseorang.

    </p>
    <p style="line-height: 2">

    4) Sistem Tertutup (Closed System) dan SistemTerbuka (Open System) Sistemtertutup adalah sistem yang tidak berhubungan dan tidak terpengaruh denganlingkungan luarnya. Sistem ini bekerja secara otomatis tanpa adanya campurtangan dari pihak di luarnya. Secara teoritis sistem tertutup ini ada, tetapipada kenyataannya tidak ada sistem yang benar-benar tertutup. Contohnya adalahsistem adat masyarakat Baduy. Sedangkan sistem terbuka adalah sistem yangberhubungan dan terpengaruh dengan lingkungan luarnya. Sistem ini menerimamasukan dan menghasilkan keluaran untuk lingkungan luar atau subsistem yanglainnya. Misalnya sistem musyawarah.

    </p>


    2.2 Konsep Dasar Informasi

    <p style="line-height: 2" >

    1. Sistem informasi adalah sistem yang dapatdidefinisikan dengan mengumpulkan, memperoses, menyimpan, menganalisis,menyebarkan informasi untuk tujuan tertentu. Seperti sistem lainnya, sebuahsistem informasi terdiri atas input (data, instruksi) dan output (laporan,kalkulasi). Sutarman (2012:13)[1], Menurut McLeod dalam Yakub (2012:8)[5], “Informasi adalahdata yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna bagi penerimanya”. “Sisteminformasi adalah kombinasi antara prosedur kerja, informasi, orang danteknologi informasi yang diorganisasikan untuk mencapai tujuan dalam sebuahorganisasi.” 14 Menurut Maimunah dkk dalam jurnal CCIT (Maimunah dkk, 2012)[3],“Informasi adalah data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang lebihberarti bagi penerimanya, dan bermanfaat dalam mengambil suatukeputusan”.Informasi dapat didefinisikan sebagai hasil dari pengolahan datadalam suatu bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimanya yangmenggambarkan suatu kejadian-kejadian (event) yang nyata (fact) yang digunakanuntuk pengambilan keputusan”. Dari berbagai definisi sistem informasi sepertidi atas, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa sistem informasi adalah sistemyang mengkoordinasikan orang orang, fasilitas, teknologi, media, prosedur-prosedurdan pengendalian yang kemudian menghasilkan suatu informasi yang bermanfaatuntuk pengambilan keputusan dan didistribusikan kepada pemakai.

    </p>
    <p style="line-height: 2" >

    2. Komponen Sistem Informasi

    Tata Sutabri (2012:47)[7], mengemukakan bahwa “Sistem informasi terdiri dari komponen-komponenyang disebut blok bangunan (Building Block), yang terdiri dari blokmasukan, blok model, blok keluaran, blok teknologi, blok basis data, dan blokkendali. Sebagai suatu sistem, keenam blok bangunan tersebut masing-masingsaling berinteraksi satu dengan yang lain membentuk suatu kesatuan untukmencapai sasaran”. Blok bangunan itu terdiri dari:

    </p>
    <p style="line-height: 2">

    1. Blok Masukan (Input Block)

    Input mewakili data yangmasuk ke dalam sistem informasi. Input disini termasuk metode-metode dan mediauntuk menangkap data yang akan dimasukkan, yang dapat berupa dokumen-dokumendasar.

    </p>
    <p style="line-height: 2">

    2. Blok Model (Model Block)

    Blok ini terdiri darikombinasi prosedur, logika dan model matematik yang akan memanipulasi datainput dan data yang tersimpan di basis data dengan cara yang sudah tertentuuntuk menghasilkan keluaran yang diinginkan.

    </p>
    <p style="line-height: 2">

    3. Blok Keluaran (Output Block)

    Produkdari sistem informasi adalah keluaran yang merupakan informasi yang berkualitasdan dokumentasi yang berguna untuk semua tingkatan manajemen serta semuapemakai sistem.

    </p>
    <p style="line-height: 2">

    4. Blok Teknologi (Technology Block)

    Teknologi digunakanuntuk menerima input, menjalankan model, menyimpan dan mengaksesdata, menghasilkan dan mengirimkan keluaran dan membantu pengendalian darisistem secara keseluruhan. Blok teknologi terdiri dari teknisi (Humanware atau Brainware),perangkat lunak (Software) dan perangkat keras (Hardware).

    </p>
    <p style="line-height: 2">

    5.Blok Basis Data (Database Block) Basis data (Database)merupakan kumpulan dari data yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya,tersimpan di perangkat keras komputer dan digunakan perangkat lunak untukmemanipulasinya. Basis data diakses atau dimanipulasi dengan menggunakanperangkat lunak paket yang disebut dengan DBMS (Database Management Systems).

    </p>
    <p style="line-height: 2">

    6.Blok Kendali (Controls Block) Beberapa pengendalian perlu dirancang dan diterapkan untuk meyakinkan bahwa hal-hal yang dapatmerusak sistem dapat dicegah ataupun bila terlanjur terjadi kesalahan-kesalahandapat langsung cepat diatasi.

    </p>

    4. Klasifikasi Sistem Informasi


    <p style="line-height: 2">

    Sisteminformasi dapat dibentuk sesuai kebutuhan organisasi masing-masing. Oleh karenaitu, untuk dapat menerapkan sistem yang efektif dan efisien diperlukanperencanaan, pelaksanaan, pengaturan, dan evaluasi sesuai keinginanmasing-masing organisasi. Klasifikasi sistem informasi tersebut sebagai berikut:

    </p>
    <p style="line-height: 2">

    1.Sistem nformasi berdasarkan level organisasi

    Dikelompokkan menjadilevel operasional, level fungsional dan level manajerial.

    </p>
    <p style="line-height: 2">

    2. Sistem informasiberdasarkan aktifitas manajemen

    Dikelompokkan menjadisistem informasi perbankan, sistem informasi akademik, sistem informasikesehatan, sistem informasi asuransi dan sistem informasi perhotelan.

    </p>
    <p style="line-height: 2">

    3. Sistem informasiber dasarkan fungsionalitas bisnis

    Dikelompokkan menjadi sistem informasi akuntansi, sistem informasi keuangan, sistem informasimanufaktur, sistem informasi pemasaran dan sistem informasi sumber dayamanusia.

    </p>

    5.Tujuan Sistem Informasi

    <p style="line-height: 2">

    Tujuandari sistem informasi adalah menghasilkan informasi (Information) daribentuk data yang diolah menjadi bentuk yang berguna bagi para pemakainya. (JogiyantoH.M., 2010:13)[11]

    </p>
    <p style="line-height: 2">

    Tujuan sistem informasiterdiri dari Kegunaan (Usefulness), Ekonomi (Economic), Keandalan(Realibility), Pelayanan Langganan (Customer Service),Kesederhanaan (Simplicity), dan Fleksibilitas (Fleksibility).

    </p>
    <p style="line-height: 2" >

    1. Kegunaan (Usefulness)

    Sistem harusmenghasilkan informasi yang akurat, tepat waktu, dan relevan untuk pengambilankeputusan manajemen dan personil operasi di dalam organisasi.

    </p>
    <p style="line-height: 2">

    2. Kegunaan (Usefulness)

    Semua bagian komponensistem termasuk laporan-laporan, pengendalian-pengendalian, mesin-mesin harusmenyumbang suatu nilai manfaat setidak-tidaknya sebesar biaya yang dibutuhkan.

    </p>
    <p style="line-height: 2">

    3. Kegunaan (Usefulness) Keluaran sistem harusmempunyai tingkatan ketelitian yang tinggi dan sistem itu sendiri harus mampuberoperasi secara efektif bahkan pada waktu komponen manusia tidak hadir atausaat komponen mesin tidak beroperasi secara temporer.

    </p>
    <p style="line-height: 2">

    4. Kegunaan (Usefulness)

    Sistem harus memberikanpelayanan dengan baik atau ramah kepada para pelanggan. Sehingga sistemtersebut dapat diminati oleh para pelanggannya.

    </p>
    <p style="line-height: 2">

    5. Kegunaan (Usefulness) Sistem harus cukupsederhana sehingga terstruktur dan operasinya dapat dengan mudah dimengerti danprosedurnya mudah diikuti.

    </p>
    <p style="line-height: 2">

    6. Kegunaan (Usefulness)

    Sistem harus cukupfleksibel untuk menangani perubahan-perubahan yang terjadi, kepentingannyacukup beralasan dalam kondisi dimana sistem beroperasi atau dalam kebutuhanyang diwajibkan oleh organisasi.

    </p>

    2.3 Teori Khusus


    <p style="line-height: 2" >

    2.3.1 PengertianPenilian Kinerja

    </p>
    <p style="line-height: 2">

    1.MenurutBenardi dan Russel yang di terjemah oleh Khaerul Umam (2010:190-191)[12],mengemukakan bahwa:”Penilian kinerja adalah cara mengukur kontribusi Individu(Karyawan) pada organisasi tempat mereka berkerja”.

    </p>
    <p style="line-height: 2">

    2. Menurut Sedarmayanti (2010:261)[13],mengemukakanbahwa:”Penilian kinerja adalah sistem formaluntuk memeriksa atau mengkaji dan mengevaluasi secara berkala kinerjaseseorang”.

    </p>
    <p style="line-height: 2">

    3.Menurut Mondy and Noe dalam Marwansyah, (2010:228)[14] “Peniliankinerja adalah sistem formal untuk memeriksa atau mengkaji atau mengevaluasikinerja seseorang atau kelompok “.

    </p>
    <p style="line-height: 2">

    4.MenurutLevinson dalam Marwansyah,(2010:299)[15] mendifisikan kinerja dan beberapaistilah lain terkait berikut ini

    </p>
    <p style="line-height: 2">

    a.kinerjaatau unjuk kerja adalah pencapain atau prestasi seseorang berkenaantugas-tugas yang di bebankan kepadanya.

    </p>
    <p style="line-height: 2">

    b.penilaiankerja adalah uraian sistematis tentang kekuatan atau kelebihan dan kelemahanyang berkaitan dengan pekerjaan seseorang atau sebuah kelompok.

    </p>

    2.3.2 Definisi Unified Modelling Language (UML)

    <p style="line-height: 2">

    1.Menurut Nugroho (2010:6)[4],“Unified Modelling Language (UML)adalah bahasa pemodelan untuk berparadigma untuk sistem atau perangkat lunakyang berorientasi obyek.”

    </p>
    <p style="line-height: 2">I

    2.Menurut Prabowo Pudjo Widodo (2011:6)[6],”UML adalah bahasapemodelan standar yang memiliki sinyak dan semantic.”

    Unified Modelling Language(UML) adalah sebuah bahasa berdasarkan grafik atau gambar untukmemvisualisasikan , menspesifikasiksn, membangun dan mendokumentasikan darisebuah sistem pengembangan perangkat lunak berbasis obyek atau OOP (obyek oriented Programming).

    </p>
    <p style="line-height: 2">

    UMLmemiliki beberapa diagram yang dapat didefinisikan sebagai berikut:

    </p>
    <p style="line-height: 2">

    .1.Usecase Diagram

    Usecase Diagrammenggambarkan fungsionalitas yang diharapkan oleh sebuah sistem. Sebuah usecasemerepresentasikan interaksi antara actor dengan sistem.

    </p>
    <p style="line-height: 2" >

    2.Class Diagram

    Class Diagram menggambarkan keadaan(atribut) suatu sistem, sekaligus menawarkan layanan untuk memanipulasi keadaantersebut (metode/fungsi).

    </p>
    <p style="line-height: 2">

    3. Statechart Diagram

    StatechartDiagram menggambarkan transisi dan perubahan keadaan (dari satu state ke stste lainya) suatu obyekpada sistem sebagai akibat dari stimuli yang diterima.

    </p>
    <p style="line-height: 2">

    4.Activity Diagram Activity Diagrammenggambarkan berbagai alur aktivitas dalm sistem yang sedang dirancang,bagaimana alur masing-masing berawal, decision yang mungkin terjadi , danbagaiman proses akhirnya.

    </p>
    <p style="line-height: 2">

    SequenceDiagram

    Sequence Diagram menggambarkan interaksi obyekdidalam dan di sekitar sistem berupa message yang digambarkan
    
    </p>


    2.4 Literature Review

    <p style="line-height: 2">

    Metodestudy pustaka dilakukan untuk menunjang metode wawancara dan observasi yangtelah dilakukan. Pengumpulan informasi yang dibutuhkan dalam mencarireferensi-referensi yang berhubungan dengan penelitian yang dilakukan. Manfaatdari study pustaka (Literature Review) ini antara lain :Metodestudy pustaka dilakukan untuk menunjang metode wawancara dan observasi yangtelah dilakukan. Pengumpulan informasi yang dibutuhkan dalam mencarireferensi-referensi yang berhubungan dengan penelitian yang dilakukan. Manfaatdari study pustaka (Literature Review) ini antara lain :

    </p>
    <p style="line-height: 2">

    1. Mengidentifikasikankesenjangan (identify gaps) dari penelitian ini.Mengidentifikasikan kesenjangan(identify gaps) dari penelitian ini.

    </p>
    <p style="line-height: 2">

    2. Menghindari membuat ulang (reinventing the wheel) sehinggabanyak menghemat waktu dan juga menghindari kesalahan- kesalahan yang pernahdilakukan oleh orang lain.

    </p>
    <p style="line-height: 2">


    3. Mengidentifikasikanmetode yang pernah dilakukan dan yang relevan terhadap penelitian ini.

    </p>
    <p style="line-height: 2">

    4.Meneruskan apa yang penelitian sebelumnya telah dicapai sehinggadengan adanya studi pustaka ini, penelitian yang akan dilakukan dapat membangundi atas landasan (platform) dari pengetahuan atau ide yang sudah ada.

    </p>
    <p style="line-height: 2">


    Banyak penelitian yangsebelumnya dilakukan Sistem Informasi Analisa penilaiankinerja Karyawan dan penelitian lainyang berkaitan. Dalam upaya mengembangkan dan menyempurnakan SistemInformasi Analisa penilaian kinerja Karyawan ini perlu dilakukan studi pustaka(literature review)sebagai salah satu dari penerapan metode penelitian yang akan dilakukan.Diantaranya yaitu:

    </p>
    <p style="line-height: 2">
        1.Penelitian yang di lakukan oleh cahyowibowo (2010) ini berjudul  “Analisapenelitian kinerja karyawan PT.PLN (PERSERO) disrtibusi  Jakarta Raya dan Tangerang “. penilitian inimembahas mengenai proses penilaian kinerja karyawan yang di lakukan staff personalia seperti supervisor.
    
    </p>
    <p style="line-height: 2">

    Dalampenlitian ini sistem yang di usulkan menggunakan bahasa pemogramanPHP dari database-nya menggunakan MYSQLsedangkan untuk analisa menggunakan Unfied Modelling language (UML). Padasistem yang di usulkan terdapat kekurangan ,yatiu perlu adanya rancangan yang lebih interaktif dan mempuyai fasilitas pendistribusian datamasukan sehingga tidak perlu menginputlagi .karena ruang lingkup yang di ambil penulis hanya unit pelayanan gangguandi sarankan ruang lingkup yang di perluas karena dalam perusahaan penilian karyawanbukan hanya berlaku pada unit pelayanan gangguan, tetapi juga seluruh karyawan dalam perusahaan. Dengan inipenelitian selanjutnya di harapkan dapat memperbaiki kekurangan yang ada pada sistem tersebutsupaya lebih baik lagi.


    </p>
    <p style="line-height: 2">
        2.Jurnal teknik industri  (2010 ) yang berjudul “Perancangan Penilaian KinerjaKaryawan Berdasarkan Kompetensi Spencer dengan Metode Analytica HierarchyProcess”. Dari Studi Kasus di sub Dinas Pengairan .Dinas PekerjaanUmum,Kota Probolinggo disusun oleh Eko Nurmainto dan Nurhadi Siswanto ProgramPascasarjana jurusanTeknik Industri ,Institut Teknologi  Sepuluh November (ITS)Surabaya .Dari penlitian ini membahas tentang sistem penilaian kinerja karyawanyang di lakukan  pada Dinas PekerjaanUmum kota Probolinggo,Khususnya  SubDinas Pengairan untuk karyawan level bawah (Karyawan Kontrak ).Selama ini  pemberian Insentif di Sub Dinas tersebuttidak di dasarkan atas kinerja karyawan tetapi atas dasar kebersamaan / gotongroyong. Untuk meningkatnya di rancang  sistempenilaian kinerja karyawan berbasis kompetensi,Khususnya Kompetensi Spencer.
    
    </p>
    <p style="line-height: 2">
        3.Penelitian yang  dilakukan oleh Riski Amalia (2013)(“Penerapan Dashboard Informasi Sistem Penilaian Kinerja Pegawai pada SDM(Sumber Daya Manusia di PT. PLN Disjaya Area Cikokol” ,2013). Penelitian inimembahas bagaimana penerapan Dasboard Informasi Sistem Penilaian KinerjaPegawai pada SDM di PT.PLN Disjaya Area Cikokol untuk membantu bagian SDM dalammelakukan Penilaian terhadap Karyawannya. Dalam melakukan Penilaian terhadapkaryawan terdapat ketentuan-ketentuan yang dapat di lakukan ,seperti carakinerja karyawan,perilaku dan seterusnya tergantung kepada cara Penilaian masing-masingperusahan .
    
    </p>
    <p style="line-height: 2">
        4.Penelitian yang di lakukan olehTrifenaus Prabu Hidayat,Ronald Sukwadi,Jeassysca Ngaditeja (“Perancangan sistemPenilaian Kinerja Karyawan (Studi Kasus di PT X,”2011). Penelitian inimenghasilkan sistem penilaian karyawan untuk menghitung pemberian insentifkaryawan.Penelitian yang di lakukan sudah cukup baik, namun  penelitian ini belum mengkaji prestasi kerjakaryawan untuk mendukung sistem penilaian kinerja karyawan.
    


    </p>

    BAB III

    Analisa Sistem


    3.1 Tinjauan Umum Perusahaan

    <p style="line-height: 2"> PT. Argo ManunggalTriasta Tangerang bergerak di bidang Textile, pada tahun 2003 PT. ArgoManunggal Triasta di dirikan sebagai anak Perusahaan dari Argo Manunggal Group.Pada Tahun 2004 Kelompok Pakaian didirikan untuk memperluas layanan Argo Manunggal Triasta. Pembagian Menghasilkankualitas tinggi selesai garmen untukmemasok merek terkenal di dunia. Pada Tahun 2005 PT.Argo Manggunal Triasta membentuk aliansi strategis dengan Nextec Aplikasi Inc, Amerika Serikatutuk memproduksikan dan memasarkan Epic oleh Nextec kain kinerja merek. Argo Workwear di luncurkan sebagai Merekkain Argo Manunggal Triasta,dengan focuspada workwear teknis global danperusahaan memakai.Pada Tahun 2006 Argo Manunggal Triasta insiatif website baru di luncurkan sebagai evolvement kontinuitas untuk memberikanlebih banyak nilai tambah produk dan jasa.

    </p>

    3.2 Visi dan Misi Perusahan


    <p style="line-height: 2"> Visi PT. ArgoManunggal Triasta Tangerang adalah menjadikan produsen tekstil terpadu danterkemuka di Indonesia yang menghasilkan produk berkualitas , ramah lingkukngandan berorientasi pada kepuasan pelanggan.

    </p>


    <p style="line-height: 2">

    Misi  PT.Argo Manunggal Triasta Tangerang adalah sebagai berikut :
    



    </p>

    <p style="line-height: 2">

     1.Mempertahankan kepemimpinan di bidangindustry pertekstilan.
    
    </p>

    <p style="line-height: 2">

    2.Meningkatkan efisiensi dan produktivitasdengan menerapkan prinsip “Best practice”.
    
    </p>

    <p style="line-height: 2">

     3.Menyiadakan produk dan pelayanan yangterbaik bagi para pelanggan
    
    </p>

    <p style="line-height: 2"> 4.Meningkatkan TataKelola perusahaan yang baik (GoodCorporate Governance).

    </p>

    <p style="line-height: 2"> 5.Berperan aktif bagi pertumbuhan ekonomiNasional.

    </p>

    3.3 Struktur Organisasi Perusahaan


    <p style="line-height: 2">S

    adapun Struktur Organisasi pada PT.Argo Manunggal Triasta adalah sebagai berikut : Gambar Struktur Organisasi PT.Argo Manunggal Triasta

    </p>
    <p style="line-height: 2">Gambar 3.4 Struktur Organisasi Akademik Perguruan Tinggi Raharja</p>

    Wewenang dan Tanggung Jawab

    <p style="line-height: 2">Seperti halnya dengan sebuah perusahaan, Perguruan Tinggi Raharja dalam manajemen akademiknya terdapat bagian-bagian yang mempunyai wewenang serta tanggung jawab dalam menyelesaikan semua pekerjaannya.</p>
    <p style="line-height: 2">Berikut adalah wewenang serta tanggung jawab bagian-bagian yang ada pada Perguruan Tinggi Raharja, yaitu sebagai berikut :</p>
    <p style="line-height: 2">1) Ketua</p>
    <p style="line-height: 2">Wewenang:</p>
    <p style="line-height: 2">a. Menyelenggarakan program kerja yang berpedoman pada visi, misi, fungsi dan tujuan pendirian Perguruan Tinggi Raharja.</p>
    <p style="line-height: 2">b. Menyelenggarakan kegiatan dan pengembangan pendidikan, penelitian serta pengabdian pada masyarakat.</p>
    <p style="line-height: 2">c. Menyelenggarakan kegiatan pengembangan administrasi.</p>
    <p style="line-height: 2">d. Menyelenggarakan kegiatan-kegiatan yang menunjang terwujudnya Tri Darma Perguruan Tinggi.</p>
    <p style="line-height: 2">Tanggung jawab:</p>
    <p style="line-height: 2">Memimpin penyelenggaraan pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, membina tenaga pendidikan, mahasiswa, tenaga administrasi dan administrasi IK Raharja hubungannya dengan lingkungan.</p>
    <p style="line-height: 2">2) Pembantu Ketua I (Bidang Akademik)</p>
    <p style="line-height: 2">Wewenang:</p>
    <p style="line-height: 2">a. Menjalankan program kebijaksanaan akademik.</p>
    <p style="line-height: 2">b. Mengawasi dan membina serta mengembangkan program studi sesuai kebijaksanaan yang telah digariskan.</p>
    <p style="line-height: 2">c. Membina dan mengembangkan kegiatan penelitian dan pengabdian pada masyarakat.</p>
    <p style="line-height: 2">d. Mengadakan afiliasi.</p>
    <p style="line-height: 2">e. Membina dan mengembangkan kelembagaan.</p>
    <p style="line-height: 2">Tanggung jawab :</p>
    <p style="line-height: 2">Membantu Ketua dalam memimpin pelaksanaan pendidikan, penelitian dan pengabdian pada masyarakat.</p>
    <p style="line-height: 2">3) Asisten Direktur Akademik</p>
    <p style="line-height: 2">Wewenang :</p>
    <p style="line-height: 2">a. Mengusulkan kepada Direktur atas prosedur pelaksanaan proses belajar mengajar.</p>
    <p style="line-height: 2">b. Mengusulkan kepada Direktur tentang kenaikan honor staf binaannya.</p>
    <p style="line-height: 2">c. Mengusulkan kepada Direktur tentang pengangkatan, pemberhentian staf binaannya.</p>
    <p style="line-height: 2">d. Memberikan kebijakan pelaksanaan layanan pada bidangnya.</p>
    <p style="line-height: 2">e. Mengusulkan kepada Direktur tentang unit layanan baru yang dibutuhkan.</p>
    <p style="line-height: 2">f. Memberikan sangsi kepada staf binaannya yang melanggar tata tertib karyawan.</p>
    <p style="line-height: 2">g. Mengusulkan kepada Direktur tentang pengangkatan dan pemberhentian dosen.</p>
    <p style="line-height: 2">Tanggung Jawab :</p>
    <p style="line-height: 2">a. Bertanggung jawab atas penyusunan JRS yang efektif dan efisien.</p>
    <p style="line-height: 2">b. Bertanggung jawab atas pengimplementasian pelaksanaan proses belajar mengajar.</p>
    <p style="line-height: 2">c. Bertanggung jawab atas kemajuan kualitas pelayanan Akademik yang berkesinambungan.</p>
    <p style="line-height: 2">d. Bertanggung jawab atas kelancaran proses belajar mengajar.</p>
    <p style="line-height: 2">4) Asisten Direktur Operasional</p>
    <p style="line-height: 2">Wewenang:</p>
    <p style="line-height: 2">a. Mengusulkan kepada Direktur atas prosedur pelaksanaan pelayanan proses belajar mengajar.</p>
    <p style="line-height: 2">b. Mengusulkan kepada Direktur tentang kenaikan honor.</p>
    <p style="line-height: 2">c. Mengusulkan kepada Direktur tentang kepangkatan, pemberhentian staf binaannya.</p>
    <p style="line-height: 2">d. Mengusulkan kepada Direktur tentang unit layanan baru yang dibutuhkan.</p>
    <p style="line-height: 2">e. Memberikan sanksi kepada staf binaannya yang melanggar tata tertib karyawan.</p>
    <p style="line-height: 2">Tanggung Jawab:</p>
    <p style="line-height: 2">a. Bertanggung jawab atas penyusunan kalender akademik tahunan.</p>
    <p style="line-height: 2">b. Bertanggung jawab atas pengimplementasian pelaksanaan pada bidangnya.</p>
    <p style="line-height: 2">c. Bertanggung jawab atas kemajuan kualitas pelayanan yang berkesinambungan pada bidangnya.</p>
    <p style="line-height: 2">d. Bertanggung jawab atas kelancaran proses belajar mengajar.</p>
    <p style="line-height: 2">5) Kepala Jurusan</p>
    <p style="line-height: 2">Wewenang :</p>
    <p style="line-height: 2">a. Mengusulkan kepada Asisten Direktur Akademik tentang perubahan mata kuliah dan materi kuliah yang dianggap telah kadaluarsa bahkan perubahan Kurikulum Jurusan.</p>
    <p style="line-height: 2">b. Mengusulkan kepada Asisten Direktur Akademik tentang kenaikan honor dosen binaannya.</p>
    <p style="line-height: 2">c. Mengusulkan kepada Asisten Direktur Akademik tentang pengadaan seminar, pelatihan, penambahan kelas perkuliahan, pengangkatan dosen baru, pemberhentian dosen.</p>
    <p style="line-height: 2">d. Memberikan kebijakan administratif akademik seperti cuti kuliah, perpindahan jurusan, ujian susulan, pembukaan semester pendek.</p>
    <p style="line-height: 2">e. Mengusulkan kepada Asisten Direktur Akademik tentang pembukaan peminatan/konsentrasi baru dalam jurusannya.</p>
    <p style="line-height: 2">f. Memberikan sanksi akademik kepada mahasiswa yang melanggar tata tertib Perguruan Tinggi Raharja.</p>
    <p style="line-height: 2">Tanggung Jawab :</p>
    <p style="line-height: 2">a. Bertanggung jawab atas penyusunan dan pengimplementasian kurikulum, SAP dan Bahan Ajar.</p>
    <p style="line-height: 2">b. Bertanggung jawab atas monitoring kehadiran dosen dalam perkuliahan, jam konsultasi dan tugas-tugas yang disampaikan ke dosen.</p>
    <p style="line-height: 2">c. Bertanggung jawab atas terlaksananya penelitian dan pelaksanaan seminar.</p>
    <p style="line-height: 2">d. Bertanggung jawab atas pembinaan mahasiswa dan dosen binaannya.</p>
    <p style="line-height: 2">e. Bertanggung jawab atas prestasi Akademik mahasiswa.</p>
    <p style="line-height: 2">f. Bertanggung jawab atas peningkatan jumlah mahasiswa dalam jurusannnya.</p>

    Tata Laksana Sistem Yang Berjalan

    Prosedur Sistem Berjalan

    <p style="line-height: 2">Berdasarkan sistem penjualan online airzone yang berjalan saat ini sudah cukup baik, namun order yang dilakukan oleh customer belum bisa dilakukan melalui transfer, karena akan mempersulit customer untuk melakukan pembayaran yang hanya bisa dilakukan COD ( Cash On Delivery ) saja. Selain itu kegiatan transaksi ini pun menjadi kurang efektif karena customer merasa dipersulit. Namus seiring dengan kemajuan dan perkembangan teknologi dan informasi, sudah banyak e-commerce yang menggunakan sistem transaksi COD maupun transfer, maka dari itu airzone selaku pendatang baru di dunia e-commerce akan selalu memberikan pelayanan yang dapat menjadi efektif dan efisien untuk customer yang melakukan online shopping di airzone.</p>

    Rancangan Sistem Yang Berjalan

    <p style="line-height: 2">Untuk menganalisa sistem berjalan, penelitian ini menggunakan program Unified Modelling Language (UML) untuk menggambarkan prosedur dan proses yang berjalan saat ini.</p>
    <p style="line-height: 2" > 1. Analisa sistem yang berjalan pada Use Case Diagram</p>
    <p style="text-align: center;"> Gambar 3.5. Use Case Diagram

    Berdasarkan gambar 3.5. Use Case Diagram diatas terdapat :

    a. 2 actor yang melakukan kegiatan, yaitu Admin, indput data product, insert utulity, insert promo, input data pengiriman, insert laporan data product, insert laporan konfirm pembayaran, insert laporan pemesanan product, Insert Laoran data anggota. Dan kegiatan Customer yaitu, Registrasi, login, insert product, insert utulity, insert promo, Insert shopping cart, pemesanan product, konfirmasi pembayaran, insert info product.

    b. 17 total use case yang biasa dilakukan oleh actor-actor.

    2. Analisa sistem yang berjalan pada Activity Diagram

    Gambar 3.6. Activity Diagram Admin

    Berdasarkan gambar 3.6. Activity Diagram diatas terdapat :

    a. 1 initial node, objek yang diawali

    b. 6 Action, state dari sistem yang mencerminkan eksekusi dari suatu aksi

    c. 1 final state, objek yang diakhiri

    Gambar 3.7. Activity Diagram Customer

    Berdasarkan gambar 3.7. Activity Diagram diatas terdapat :

    a. 1 initial node, objek yang diawali

    b. 5 Action, state dari sistem yang mencerminkan eksekusi dari suatu aksi

    c. 1 final state, objek yang diakhiri

    3. Analisa Sistem Pada Sequence Diagram

    Gambar 3.7. Sequence Diagram Admin


    a) 1 actor yang melakukan kegiatan, yaitu Admin, login, menampilkan halaman utama Admin, Record data ( Database ).

    b) 7 message yang merupakan urutan kegiatan sistem login admin.

    Gambar 3.8. Sequence Diagram Customer

    a) 1 actor yang melakukan kegiatan, yaitu Customer, Home, Halaman Product, Halaman Registrasi, Halaman Login, Halaman Utam User, Halaman Pemesanan Product, Record data ( Database ).

    b) 13 message yang merupakan urutan kegiatan sistem login Customer.

    Rancangan Prototype

    Tujuan dalam membuat prototipe adalah untuk mempercepat dan mempermudah dalam memvisualisasikan desain alternatif dan konsep. Berikut ini adalah rancangan prototype dari Airzone.

    Tampilan Awal

    Gambar 3.9. Tampilan Awal airzone.me

    Tampilan Register Airzone

    Gambar 3.10. Tampilan Register Airzone

    Tampilan Login User

    Gambar 3.11. Tampilan Login User Airzone

    Tampilan Utama User

    Gambar 3.12. Tampilan Utama User Airzone

    Tampilan Contoh Product

    Gambar 3.13. Tampilan Contoh Product Airzone

    Tampilan Login Admin

    Gambar 3.14. Tampilan Login Admin Airzone

    Tampilan Dashboard Admin

    Gambar 3.15. Tampilan Dashboard Admin Airzone

    BAB IV

    PENUTUP

    Kesimpulan

    Berdasarkan analisa yang telah diuraikan pada bab sebelumnya, maka dapat diambil kesimpulan perihal Analisa Sistem Penjualan Online ( E-Commerce ) Airzone.me Dengan Menggunakan Metodologi B2B ( Business To Business sebagai berikut :

    Untuk menjawab rumusan masalah pada 1.2 yang telah dijabarkan pada Bab I, maka Penulis mendapatkan hasil:

    1. Apakah sistem airzone.me ini sudah optimal dalam mendukung kegiatan E-Commerce di Perguruan Tinggi Raharja?
    2. Airzone adalah sebuah sistem penjualan online yang baru dibentuk untuk bisa bersaing di dunia E-Commerce. Sistem airzone dapat diakses dimana saja dan kapan saja selama masih terkoneksi dengan jaringan internet. Pengoptimalan untuk sistem airzone masih selalu dalam tahap penyampurnaan. Sistem transaksi online secara transfer masih dalam perkembangan.

    3. Apakah sistem airzone.me ini efektif untuk memudahkan sistem transaksi secara online di Perguruan Tinggi Raharja?
    4. sistem airzone saat ini sudah menggunakan metodologi B2B ( Business To Business ) yang merupakan metode untuk mempermudah transaksi online pada Airzone. Dengan begitu sistem transaksi menjadi lebih efektif dan efisien.

    5. Apakah sistem airzone.me ini sudah digunakan secara efektif dan optimal oleh seluruh mahasiswa dan Dosen ?
    6. Sistem Airzone ini merupakan suatu sistem penjualan online yang diberi nama airzone.me untuk nama website airzone tersebut. Sistem ini masih baru dan masih dalam tahap penyempurnaan sehingga airzone belum sepenuhnya digunakan secara efektif dan optimal untuk seluruh mahasiswa dan dosen Perguruan Tinggi Raharja. Sistem ini akan selalu melakukan perkembangan tahap demi tahap untuk menuju website e-commerce menjadi lebih baik.

    Saran

    1. Dapat terpenuhinya kemudahan dalam bertransaksi online dalam pengaksesan airzone.me dalam memesan product agar lebih efektif dan efisien sehingga dapat digunakan secara optimal untuk semua lapisan masyarakat umum.
    2. Semoga sistem Airzone sebagai media penjualan online dan segala informasi tentang product yang terdapat didalamnya dapat bermanfaat sesuai dengan yang diharapkan.
    3. Semoga sistem penjualan online Airzoneyang masih dalam tahap perkembangan ke arah yang lebih baik ini akan selalu memberikan kemudahan dan keamanan dalam berbelanja online ( Online Shopping ).

    DAFTAR PUSTAKA

    DAFTAR LAMPIRAN