Si1221472888: Perbedaan revisi

Dari widuri
Lompat ke: navigasi, cari
[revisi tidak terperiksa][revisi tidak terperiksa]
Baris 141: Baris 141:
 
</p></li>
 
</p></li>
  
 
+
<br>
 
<p style="line-height: 2">'''1. Pengertian Promosi'''</p></div>
 
<p style="line-height: 2">'''1. Pengertian Promosi'''</p></div>
  

Revisi per 2 Januari 2018 09.37

BAB I

PENDAHULUAN

Latar Belakang Masalah

Media komunikasi visual sebuah sarana promosi ataupun sosialisasi yang baik dalam menyampaikan informasi ke masyarakat luas. Promosi sangat berperan penting dalam pengembangan suatu bisnis, karena promosi suatu kegiatan yang dilakukan untuk mempertahankan perkembangan perusahaan dan untuk mencapai tujuan perusahaan. Dalam dunia pendidikan mempromosikan fakultas yang terdapat dalam sebuah pendidikan sangatlah penting, promosi berperan menyebarkan informasi dan mempengaruhi calon siswa-siswi sehingga tertarik dengan sekolah tersebut. Banyaknya sekolah di Indonesia baik swasta maupun negeri. Hal ini menyebabkan timbulnya persaingan antar sekolah dalam menarik minat calon siswa-siswi. jurusan pada setiap sekolah pun beragam dan memiliki daya tarik tersendiri. Persaingan yang timbul secara tidak langsung mengharuskan setiap sekolah melakukan promosi ke banyak tempat sehingga dapat menjangkau banyak calon Siswa -siswi. Promosi biasanya dilakukan di SMP dan sederajat di kota-kota di tangerang.

Sehubungan dengan kegiatan promosi yang dilakukan di berbagai kota tersebut, maka pendidikan harus tepat dalam menentukan kota tujuan sehingga tidak salah sasaran. Penentuan dilakukan tidak sembarang dalam menentukan keputusan, karna keputusan yang kurang tepat akan berdampak negatif terhadap hasil promosi.

Oleh karena itu, banyak yang menawarkan jasa untuk ikut andil dalam menginformasikan lembaga-lembaga pendidikan. Kebutuhan pada program informasi menggunakan media sebagai sarana promosi kurang lebih hampir sama, seperti menggunakan media penunjang berbasis cetakan, elektronik ataupun media-media penunjang yang mengacu pada perkembangan teknologi sarana produksi media khususnya perkembangan teknologi multimedia.

Informasi dapat dilakukan melalui media video atau periklanan, Sampai saat ini, media video masih menjadi pilihan banyak perusahaan untuk mempromosikan produk mereka, karena dari media video dapat memberikan dampak yang positif untuk meningkatkan citra pendidikan, dianggap pilihan yang menarik sebagai sarana mempublikasikan produk karena dapat menjangkau masyarakat secara luas untuk mengenalkan dan lebih mendekatkan produk kepada konsumen. Media video berperan penting sebagai salah satu sumber informasi yang diperlukan konsumen untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan yang ada.

Sampai saat ini media informasi yang berbasis video profile lebih sering dipergunakan, karena lebih mudah menyebar luaskan media tersebut dapat di lihat di sosial media secara berulang-ulang, walaupun dengan biaya yang terhitung lebih besar. Akan tetapi bentuk media video profile dapat lebih bertahan lama dan lebih mudah diatur. Dengan segala keunggulan media video profile diharapkan nilai-nilai efektifitas bisa terpenuhi kebutuhannya. Penggunaan strategi pemasaran melalui video profile, secara tidak langsung memberikan banyak manfaat bagi produsen. Peran video profile antara lain dapat membantu produsen untuk mengenalkan produknya kepada konsumen, menginformasikan mengenai kelebihan dan manfaat produk, menarik minat konsumen. Banyak jenis dan ragamnya media berbasis video profile, diantaranya sejarah sekolah, fasilitas sekolah, sarana dan prasarana, prestasi yang pernah diraih ekstakulikuler sekolah dan ragam media promosi lainnya. Jika kita kaji dengan begitu banyaknya ragam.

Sekecil apapun penilaian dari publik dapat mempengaruhi -eksistensi suatu perusahaan atau lembaga pendidikan, karena secara langsung dan tidak langsung semua kegiatannya akan selalu berhubungan dengan publik, baik publik ekternal maupun publik internal.

SMK Mandiri 2 Balaraja ini telah menggunakan layanan web dan brosur sebagai media promosi dan informasi tetapi belum efektif dan tidak memenuhi target yang di inginkan. Berdasarkan data yang peneliti miliki, media komunikasi visual sangat diperlukan oleh SMK Mandiri 2 Balaraja masih kurangnya media promosi dan informasi yang dikemas secara menarik, sehingga peneliti memutuskan untuk membuat media promosi yang sesuai dan efektif untuk memberikan informasi tentang SMK Mandiri 2 Balaraja kemasyarakat luas dan menaikan jumlah calon siswa-siswi. Peneliti sebagai mahasiswa Program Studi Teknik Informatika yang dibekali keterampilan penguasaan di bidang rancangan media video profile dengan responsif telah melakukan analisis-analisis terhadap penyelenggara pendidikan di SMK Mandiri 2 Balaraja. Dari hasil wawancara peneliti telah menyimpulkan dan menentukan topik penelitian yang diberi judul “PERANCANGAN AUDIO VISUAL BERBENTUK VIDEO PROFILE SEBAGAI PENUNJANG INFORMASI DAN PROMOSI PADA SMK MANDIRI 2 BALARAJA”.

Dari hasil rancangan media informasi tersebut nantinya akan diprogramkan penerbitannya dengan skala periode-periode yang telah ditetapkan berdasarkan volume kegiatan yang akan dipublikasikan, dan tidak dilupakan yang pasti sumber pendanaan biaya produksi media tiap-tiap periode penerbitan.

Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang penelitian yang telah diuraikan, maka perlu kiranya mengidentifikasikan masalah yang timbul. Hal ini digunakan untuk menyederhanakan permasalahan dan memperjelas arah penelitian sesuai dengan judul di atas, penulis dapat merumuskan beberapa point yang menjadi permasalahan pada SMK Mandiri 2 Balaraja yaitu, sebagai berikut :

  1. Media apa yang tepat untuk mempromosikan SMK Mandiri 2 Balaraja kepada khalayak umum khususnya kepada calon Siswa-Siswi ?
  2. Bagaimana merancang media Video Profile tersebut, agar efektif ?
  3. Manfaat seperti apa yang didapat setelah adanya media promosi dan informasi pada SMK Mandiri 2 Balaraja?

Ruang Lingkup Penelitian

Agar pembahasan permasalahan tidak menyimpang dari topik penelitian, maka penulis membatasi permasalahan yang akan dibahas, adapun permasalahan yang akan dibahas adalah hal-hal yang berkaitan dengan kebutuhan dalam perancangan media promosi dan informasi dalam bentuk, video profile yang berisikan sejarah sekolah, fasilitas sekolah, prestasi yang pernah diraih, sarana dan prasarana dan ekstrakulikuler sekolah.

Tujuan dan Manfaat Penelitian

Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penelitian ini sebagai berikut :

1. Mengetahui media yang tepat dan efektif dalam upaya mempromosikan SMK Mandiri 2 Balaraja kepada khalayak umum khususnya kepada calon siswa - siswi.

2. Merancang media komunikasi visual yang efektif untuk mempromosikan SMK Mandiri 2 Balaraja dengan tampilan video profile yang menarik

3. Mendapatkan manfaat setelah dibuatnya media video profile guna promosi dan informasi.

Manfaat Penelitian

Adapun manfaat penelitian ini sebagai berikut :

1. Dengan Media Komunikasi Visual dapat menyampaikan informasi yang lebih efektif, detail, terstuktur dan konsisten.

2. Terciptanya dari tiap-tiap media yang dirancang diharapkan dapat meningkatkan perolehan calon siswa-siswi baru dan dapat menunjukkan eksistensi sekolahan yang bersangkutan.

3. Menambah wawasan dan pengetahuan dalam hal perancangan media desain majalah guna promosi dan informasi serta bagaimana menggunakan aplikasi pendukungnya untuk nantinya bisa dijadikan pengalaman sebagai acuan yang mampu diterapkan pada dunia kerja.

Metodologi Penelitian

Untuk memperoleh dan melengkapi data–data yang diperlukan dalam penulisan laporan skripsi terkait dengan perancangan media desain promosi dan informasi ini, penulis menggunakan beberapa metode. Adapun metode yang penulis gunakan adalah sebagai berikut :

Analisa Permasalahan

Analisis permasalahan di dapatkan pada saat penulis melakukan pertemuan dengan Bpk. Muhamad Supni, S.Kom. sebagai stekholder melalui tanya jawab dan interview.‎

Pengumpulan Data

1. Metode Observasi

Observasi dilakukan pada SMK Mandiri 2 Balaraja yang terletak di Jl. Raya Kresek KM 0,5 Kec. Balaraja Kab. Tangerang Prov. Banten, untuk pengambilan data yang diperlukan untuk perancangan Media Promosi dan Informasi melalui pengamatan dan membuat pencatatan secara sistematik terhadap unsur unsur yang telah diteliti dengan tujuan secara langsung.

2. Metode Wawancara (Interview)

Wawancara adalah salah satu metode pengumpulan data dengan cara bertatap muka langsung dengan orang yang akan diwawancarai, memperoleh informasi dan gambaran mengenai media penunjang Promosi dengan jelas seperti apa yang diinginkan oleh SMK Mandiri 2 Balaraja.

3. Studi Pustaka

Studi pustaka adalah pengumpulan data–data berupa teori, mempelajari dan memahami buku–buku diktat. Penelitian yang digunakan untuk mendapatkan data yang akurat berdasarkan pada buku-buku, jurnal, dan media tertulis lain yang berkaitan dengan penulisan Laporan Skripsi konsentrasi Multimedia Audio Visual and Broadcasting (MAVIB), sebagai panduan secara teoritis.

4. Metode Sumber Data

Menurut sumbernya data dapat dibedakan menjadi dua bagian:

a. Data Internal yaitu data menggambarkan keadaan atau kejadian di dalam suatu instansi pendidikan SMK Mandiri 2 Balaraja agar mendapatkan beberapa keterangan atau data yang diperlukan untuk pembuatan laporan skripsi ini.

b. Data Eksternal yaitu data yang menggambarkan keadaan atau kegiatan diluar suatu instansi pendidikan SMK Mandiri 2 Balaraja.

5. Metode Analisa Perancangan

Perancangan media komunikasi visual sebagai penunjang media informasi dirancang berdasarkan analisa terhadap media yang telah digunakan pada media sebelumnya, selain dari itu juga terhadap analisa kebutuhan yang di ajukan kepada stakeholder, selanjutnya dirancang menggunakan aplikasi program komputer grafis. Media-media yang akan digunakan sebagai sarana penunjang informasi SMA Mandiri Balaraja dirancang dengan menggunakan aplikasi Adobe Photoshop CS6, Adobe Premier CS3, After Effek CS6.

6. Konsep Produksi Media (KPM).

Konsep Produksi Media (KPM) yang digunakan didalam penelitian Skripsi ini Menurut Nugroho (2014 : 106 – 110) adalah sebagai berikut :

1. Pre-Production merupakan proses penyiapan semua elemen yang terlibat dalam sebuah produksi (shooting) film/ video.

2. Production merupakan proses pelaksanaan produksi (shoting) yang mengacu pada persiapan yang dihasilkan dari proses Pre-Production.

3. Post Production merupakan akhir dari pengambilan gambar dan masuk kepenyelesaian akhir yaitu editing atau pengeditan gambar, penambahan title, animasi dan special effects, grafik, musik, sound effects, audio dubing dan output ke media video.


Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan Laporan Skripsi ini terbagi menjadi beberapa bagian dengan disertakan sistematika penyampaiannya, sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini membahas tentang Latar Belakang Penelitian, Rumusan Masalah, Ruang Lingkup Penelitian, Tujuan dan Manfaat Penelitian, Metodologi Penelitian dan terakhir Sistematika Penulisan yang memberikan gambaran tentang keterangan deskriptif dari setiap bab.

BAB II LANDASAN TEORI

Bab ini membahas tentang konsep dan teori dasar yang melandasi permasalahan penelitian dan menjadi acuan penulis sesuai dengan topik perancangan yang dibuat dalam penyusunan laporan skripsi. Yang meliputi Teori Umum, Teori Khusus, dan Literature Review.

BAB III IDENTIFIKASI MASALAH

Bab ini berisikan tentang Gambaran Umum Obyek Yang Diteliti, yang meliputi Sejarah Singkat, Visi dan Misi, Struktur Organisasi, Wewenang dan Tanggung Jawab, Product Information, Market Analisis, Potensial Market, Market Segmentation, Marketing Objective (Tujuan Pemasaran), Marketing Strategi (Strategi Pemasaran), Budget Produksi Media, Konfigurasi Perancangan, dan Elisitasi.

BAB IV KONSEP PRODUKSI MEDIA (KPM)

Bab ini menjelaskan tentang konsep produksi media berbasis video (KPM), yang di dalamnya terdapat pre production, production dan post production.

BAB V PENUTUP

Bab ini berisi tentang kesimpulan dan saran yang dapat diberikan dari hasil penelitian yang dilakukan.

DAFTAR PUSTAKA

Berisikan tentang referensi yang digunakan dalam penyusunan hasil laporan skripsi.

LAMPIRAN

Berisikan daftar dari keseluruhan lampiran – lampiran yang melengkapi laporan sebagai lampiran.

BAB II

LANDASAN TEORI

Teori Umum

Konsep Dasar Perancangan

Menurut Kusrini, dkk dalam Susano (2016 : 378)[41], “perancangan adalah proses pengembangan spesifikasi sistem baru berdasarkan hasil rekomendasi analisis sistem. Berdasarkan pengertian di atas penulis dapat menyimpulkan bahwa perancangan adalah suatu proses untuk membuat dan mendesain sistem yang baru.”

Sedangkan menurut Bin dalam Haryanto dan Dede Koswara (2015 : 54)[15], “perancangan adalah merancang output, input, struktur file, program, prosedur, perangkat keras dan perangkat lunak yang diperlukan untuk mendukung sistem informasi.”

Dari pengertian diatas dapat disimpulkan perancangan adalah wujud visual yang dihasilkan dari bentuk-bentuk kreatif yang telah direncanakan. Langkah awal dalam perancangan desain bermula dari hal-hal yang tidak teratur berupa gagasan atau ide-ide kemudian melalui proses penggarapan dan pengelolaan akan menghasilkan hal-hal yang teratur, sehingga hal-hal yang sudah teratur bisa memenuhi fungsi dan kegunaan secara baik.

Konsep Dasar Promosi

1. Pengertian Promosi

Menurut Swasta dalam Safrida (2015 : 4)[32], promosi adalah komunikasi non individu dengan sejumlah biaya, melalui berbagai media yang dilakukan oleh perusahaan, lembaga-lembaga non laba dan individu-individu. Dalam memasarkan produknya perusahaan perlu merangsang dan menyebarkan informasi tentang kehadiran, ketersediaan, ciri-ciri, kondisi produk, dan manfaat atau kegunaan dari produk yang dihasilkan. Kegiatan ini disebut sebagai promosi.

  1. KMenurut Zebua (2016 : 28)[46], “promosi adalah kegiatan memberitahukan produk atau jasa yang hendak ditawarkan kepada calon konsumen atau wisatawan yang dijadikan target pasar.”

  2. Maka dapat disimpulkan bahwa promosi adalah salah satu bagian dari pemasaran perusahaan, yang akan memberikan informasi kepada masyarakat atau konsumen tentang produk atau jasa yang ditawarkan oleh perusahaan.


  3. 1. Pengertian Promosi

    </div>
  4. Menurut Yuliana dan Rony Ika Setiawan (2015 : 49)[44], ada beberapa tujuan yang terdapat dalam promosi yaitu :

  5. a. Menginformasikan (Informing) adalah menginformasikan pasar mengenai keberadaan suatu produk baru, memperkenalkan cara pemakaian yang baru dengan menyampaikan perubahan harga kepada pasar.

  6. b. Membujuk Pelanggan Sasaran (Persuading) membentuk pilihan merk, mengalihkan pilihan ke merk tertentu, mengubah persepsi pelanggan terhadap atribut produk dan mendorong pembeli untuk belanja saat itu.

  7. c. Mengingatkan (Reminding) mengingatkan pembeli bahwa produk yang bersangkutan dibutuhkan dalam waktu dekat serta pembeli tetap ingat akan tempat-tempat yang menjual produk perusahaan walaupun tidak ada kampanye iklan.

Contributors

Yuri alam mahbubi