SI1414480451: Perbedaan revisi

Dari widuri
Lompat ke: navigasi, cari
[revisi terperiksa][revisi terperiksa]
Baris 566: Baris 566:
 
<p style="line-height: 2">'''LAMPIRAN-LAMPIRAN'''</p></div>
 
<p style="line-height: 2">'''LAMPIRAN-LAMPIRAN'''</p></div>
 
{{pagebreak}}
 
{{pagebreak}}
 +
=<div style="font-family: 'times new roman'; text-align: center">'''BAB II'''</div>=
 +
<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman'; text-align: center">'''LANDASAN TEORI'''</div>
  
 +
===Teori Umum===
 +
====Konsep Dasar Sistem====
 +
=====Definisi Sistem=====
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Jeperson Hutahaean (2014:2)<ref name="Hutahaean, Jeperson. 2015. Konsep Sistem Informasi. Yogyakarta: Deepublish Publisher.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=o8LjCAAAQBAJ&lpg=PR1&dq=Jeperson%20Hutahaean&hl=id&pg=PR1#v=onepage&q=Jeperson%20Hutahaean&f=false]
 +
Hutahaean, Jeperson. 2015. Konsep Sistem Informasi. Yogyakarta: Deepublish Publisher.</ref>, sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama, untuk melakukan kegiatan atau untuk melakukan sasaran yang tertentu.</p></div>
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Maniah, dkk (2017:1)<ref name="Maniah, dkk. 2017. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi: Pembahasan Secara Praktis dengan Contoh Kasus. Yogyakarta: Deepublish Publisher.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=KSIkDwAAQBAJ&lpg=PR1&dq=Analisis%20dan%20Perancangan%20Sistem%20Informasi%3A%20Pembahasan%20Secara%20Praktis%20dengan%20Contoh%20Kasus&hl=id&pg=PR1#v=onepage&q=Analisis%20dan%20Perancangan%20Sistem%20Informasi:%20Pembahasan%20Secara%20Praktis%20dengan%20Contoh%20Kasus&f=false]
 +
Maniah, dkk. 2017. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi: Pembahasan Secara Praktis dengan Contoh Kasus. Yogyakarta: Deepublish Publisher. </ref>, sistem dapat didefinisikan sebagai kumpulan dari elemen-elemen berupa data, jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, sumber daya manusia, teknologi baik hardware maupun software yang saling berinteraksi sebagai satu kesatuan untuk mencapai tujuan/sasaran tertentu yang sama.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Kasman Rukun dan B. Herawan Hayadi (2018:2)<ref name="Rukun, Kasman dan B. Herawan Hayadi. 2018. Sistem Informasi Berbasis Expert System. Yogyakarta: Deepublish Publisher.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=vV1HDwAAQBAJ&lpg=PP1&dq=Sistem%20Informasi%20Berbasis%20Expert%20System&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=Sistem%20Informasi%20Berbasis%20Expert%20System&f=false] Rukun, Kasman dan B. Herawan Hayadi. 2018. Sistem Informasi Berbasis Expert System. Yogyakarta: Deepublish Publisher.</ref>, kata Sistem mengandung arti kumpulan dari komponen-komponen yang memiliki unsur keterkaitan atara satu dengan yang lainnya.</p></div>
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Jadi, dari 3 (tiga) definisi diatas dapat disimpulkan bahwa sistem adalah suatu kumpulan dari jaringan kerja yang saling berkaitan dan berinteraksi untuk mencapai tujuan yang sama.</p></div>
 +
 +
=====Karakteristik Sistem=====
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Wilkinson et al (2000) dalam buku Sri Mulyani (2016:4) <ref name="Mulyani, Sri. 2016. Metode Analisis dan Perancangan Sistem. Bandung: Abdi Sistematika.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=SbrPDgAAQBAJ&lpg=PA4&dq=Wilkinson%20et%20al%20(2000)%20Sri%20Mulyani&hl=id&pg=PA4#v=onepage&q=Wilkinson%20et%20al%20(2000)%20Sri%20Mulyani&f=false] Mulyani, Sri. 2016. Metode Analisis dan Perancangan Sistem. Bandung: Abdi Sistematika. </ref>, mengatakan ada beberapa karakteristik sistem, yaitu:</p></div>
 +
<ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Sistem mempunyai komponen-komponen, Komponen-komponen ini berupa subsistem baik berupa fisik, maupun abstrak.</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"> Komponen-komponen sistem harus terintegrasi (saling berhubungan), Dalam melakaukan pekerjaannya, komponen-komponen dalam sistem harus saling terintegrasi satu sama lain.</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"> Sistem mempunyai batasan sistem, Batasan sistem yaitu sebuah batasan-batasan yang bisa memberikan gambaran pemisah antara lingkup sistem dengan batas luar sistem.</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"> Sistem memunyain tujuan yang jelas, Tujuan sistem merupakan target atau hasil akhir yang sudah dirancang oleh pembuat sistem dimana tujuan ini menjadi titik koordinat komponen-komponen sistem dalam bekerja sehingga tujuan dari sistem tersebut bisa dicapai.</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"> Sistem mempunyai lingkungan, Lingkungan luar sistem adalah lingkungan diluar batas-batas sistem sedangkan lingkungan dalam sistem adalah lingkungan yang mewadahi komponen-komponen (subsistem) yang ada dalam sistem.</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"> Sistem mempunyai input, proses dan output, Untuk mencapai tujuannya, sistem memerlukan inputan dari pengguna sistem. Inputan tesebut akan dijadikan parameter sebagai bahan baku untuk pengolah data.
 +
Setelah sistem menerima inputan dari user, maka sistem akan memproses data tersebut sesuai dengan perintah ataupun program yang sudah ditanamkan dalam sistem.
 +
Kemudian sistem akan memberikan output dari hasil pengolahan data yang sudah di input oleh user tersebut.</p></li>
 +
</ol>
 +
 +
=====Klasifikasi Sistem=====
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Beberapa aspek dari suatu sistem mengizinkan kita untuk mengklarifikasi sistem yang relevan dengan sistem yang relevan dengan sistem informasi yang dijabarkan sebagai berikut:</p></div>
 +
<ol>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"> Sistem Alamiah (Natural System) muncul secara alamiah tanpa campur tangan manusia.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"> Sistem Tiruan (Artifical System) diciptakan untuk mendukung tujuan tertentu.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"> Sistem Deterministik (Deterministic System) bekerjanya sistem ini dapat diramalkan sebelumnya. Masukan sistem ini menentukan jenis keluarannya.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"> Sistem Probabilistik (Probabilistic System) dapat dilacak hanya dengan menggunakan nilai distribusi probabilitas selalu tidak ada ketidakpastian nilai yang sesungguhnya pada sembarang waktu.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"> Sistem Tertutup (Closed System) pada sistem ini tidak terjadi pertukaran atau pengguna sumber daya dengan atau dari lingkungannya, mengingat sistem ini tidak menggunakan input dari lingkungannya, maka output sistem ini tidak bertalian dengan lingkungannya pula.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"> Sistem Terbuka (Opened System) menggunakan sumber daya dari lingkungannya sehingga keluarannya berkaitan dengan lingkungannya juga. Masukan dan keluaran sistem ini dapat ditentukan dan ada yang tidak diketahui sama sekali (predefined and unkown input or output).</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"> Sistem Relatif Tertutup (Relatively Closed System) sistem ini melakukan pertukaran sumber daya dengan lingkungannya hanya melalui input dan output yang telah diitentukan terlebih dahulu dengan baik.</p></li>
 +
</ol>
 +
 +
====Konsep Dasar Data====
 +
=====Definisi Data=====
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Jaluanto Sunu Punjul Tyoso (2016:40) <ref name="Tyoso, Jaluanto Sunu Punjul. 2016. Sistem Informasi Manajemen. Yogyakarta: Deepublish Publisher."> [https://books.google.co.id/books?id=9X9QDAAAQBAJ&lpg=PP1&dq=Jaluanto%20Sunu%20Punjul%20Tyoso&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=Jaluanto%20Sunu%20Punjul%20Tyoso&f=false]
 +
Tyoso, Jaluanto Sunu Punjul. 2016. Sistem Informasi Manajemen. Yogyakarta: Deepublish Publisher.</ref>, data adalah fakta yang belum di evaluasi sebagai bahan mentah informasi.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Adyanata Lubis (2016:1)<ref name="Lubis, Adyanata. 2016. Basis Data Dasar. Yogyakarta: Deepublish Publisher.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=L9cwDwAAQBAJ&lpg=PR1&dq=Adyanata%20Lubis&hl=id&pg=PR1#v=onepage&q=Adyanata%20Lubis&f=false]
 +
Lubis, Adyanata. 2016. Basis Data Dasar. Yogyakarta: Deepublish Publisher.</ref>, adalah fakta-fakta yang menggambarkan suatu kejadian yang sebenarnya pada waktu tertentu.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Canggih Ajika Pamungkas (2017:1)<ref name="Pamungkas, Canggih Ajika. 2017. Pengantar dan Implementasi Basis Data. Yogyakarta: Deepublish Publisher.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=hKdADwAAQBAJ&lpg=PP1&dq=Canggih%20Ajika%20Pamungkas&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=Canggih%20Ajika%20Pamungkas&f=false.]
 +
Pamungkas, Canggih Ajika. 2017. Pengantar dan Implementasi Basis Data. Yogyakarta: Deepublish Publisher.</ref>, data adalah merupakan nilai yang mempresentasikan deskripsi dari suatu objek atau kejadian.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2"> Dari ketiga pengertian diatas, dapat disimpulkan bahwa data adalah fakta yang menggambarkan suatu objek atau kejadian yang dapat diolah menjadi informasi.</p></div>
 +
 +
=====Klasifikasi Data=====
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut L. Tri Wijaya Nata K. dan Debrina Puspita A (2016:11)<ref name="K, L. Tri Wijaya Nata dan Debrina Puspita A. 2016. Aplikasi Komputer dan Pengolahan Data: Pengantar Statistika Industri. Malang: UB Press.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=LllKDwAAQBAJ&lpg=PP1&dq=Aplikasi%20Komputer%20dan%20Pengolahan%20Data%3A%20Pengantar%20Statistika%20Industri&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=Aplikasi%20Komputer%20dan%20Pengolahan%20Data:%20Pengantar%20Statistika%20Industri&f=false]
 +
K, L. Tri Wijaya Nata dan Debrina Puspita A. 2016. Aplikasi Komputer dan Pengolahan Data: Pengantar Statistika Industri. Malang: UB Press.</ref>, berikut merupakan kasifikasi data, yaitu:</p></div>
 +
<ol>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Sistem abstrak dan sistem fisik</p></li>
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Variabel adalah karakteristik atau atribut yang menunjukan nilai-nilai tertentu. Di bagi 2 (dua) yaitu:</p></div>
 +
<ol type=”a”>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"> Variabel kualitatif adalah data yang ditempatkan dalam kategori berbeda menurut beberapa karakteristik atau atribut.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"> Variabel kuantitatif adalah berupa numerik dan dapat diurutkan atau diperingkat.</p></li>
 +
</ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"> Berdasarkan Skala Pengukuran Data </p></li>
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2"> Berdasarkan skala pengukurannya, data dibagi menjadi:</p></div>
 +
<ol type=”a”>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"> Data Nominal, klasifikasi data dalam kategori yang saling terpisah (nonoverlapping) di mana tidak menunjukan rangking atau urutan dalam data.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"> Data Ordinal, klasifikasi data dalam kategori yang dapat diurutkan, meskipun tidak terlihat perbedaan seksama antar urutan.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"> Data Interval, pengukuran dengan adanya peringkat atau urutan data dan ada perbedaan antar unit dalam pengukuran.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"> Data Rasio, pengukuran dengan proses pengukuran seperti karakteristik dalam interval, namun angka nol disini mempunyai arti.</p></li>
 +
</ol>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Berdasarkan Sumber Data </p></li>
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Dapat di kategorikan sebagai berikut:</p></div>
 +
<ol type=”a”>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"> Data Primer, mengacu pada yang dihasilkan oleh peneliti untuk masalah tertentu atau keputusan.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"> Data Sekunder, data yang dikumpulkan oleh orang lain untuk tujuan tertentu.</p></li>
 +
</ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Berdasarkan Waktu Pengumpulan Data.</p></li>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Berdasarkan waktu pengumpulan data dibagi menjadi 2 (dua) yaitu:</p></div>
 +
<ol type=”a”>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"> Data time series, data yang dikumpulkan pada elemen yang sama untuk periode waktu yang berbeda.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"> Data Cross Section, data yang dikumpulkan pada elemen yang berbeda pada poin waktu yang sama priode waktu yang sama.</p></li>
 +
</ol>
 +
</ol>
 +
====Konsep Dasar Informasi====
 +
=====Definisi Informasi=====
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Jeperson Hutahaean (2014:9)<ref name="Hutahaean, Jeperson. 2015. Konsep Sistem Informasi. Yogyakarta: Deepublish Publisher.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=o8LjCAAAQBAJ&lpg=PR1&dq=Jeperson%20Hutahaean&hl=id&pg=PR1#v=onepage&q=Jeperson%20Hutahaean&f=false]
 +
Hutahaean, Jeperson. 2015. Konsep Sistem Informasi. Yogyakarta: Deepublish Publisher.</ref>, informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimanya.</p></div>
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut  Jaluanto Sunu Punjul Tyoso (2016:21)<ref name="Tyoso, Jaluanto Sunu Punjul. 2016. Sistem Informasi Manajemen. Yogyakarta: Deepublish Publisher.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=9X9QDAAAQBAJ&lpg=PP1&dq=Jaluanto%20Sunu%20Punjul%20Tyoso&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=Jaluanto%20Sunu%20Punjul%20Tyoso&f=false]
 +
Tyoso, Jaluanto Sunu Punjul. 2016. Sistem Informasi Manajemen. Yogyakarta: Deepublish Publisher.</ref>, informasi adalah suatu pertambahan ilmu pengetahuan yang menyumbangkan kepada konsep kerangka kerja yang umum dan fakta-fakta yang diketahui.</p></div>
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Sri Mulyani (2016:14)<ref name="Mulyani, Sri. 2016. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Manajemen Keuangan Daerah: Notasi Pemodelan Unified Modeling Language (UML). Bandung: Abdi Sistematika.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=_7nPDgAAQBAJ&lpg=PP1&dq=Analisis%20dan%20Perancangan%20Sistem%20Informasi%20Manajemen%20Keuangan%20Daerah%3A%20Notasi%20Pemodelan%20Unified%20Modeling%20Language%20(UML)&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=Analisis%20dan%20Perancangan%20Sistem%20Informasi%20Manajemen%20Keuangan%20Daerah:%20Notasi%20Pemodelan%20Unified%20Modeling%20Language%20(UML)&f=false]
 +
Mulyani, Sri. 2016. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Manajemen Keuangan Daerah: Notasi Pemodelan Unified Modeling Language (UML). Bandung: Abdi Sistematika.</ref>, informasi merupakan data yang sudah diolah yang ditujukan untuk seseorang, organisasi ataupun siapa saja yang membuthkan.</p></div>
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Jadi dapat disimpulkan dari tiga pengertian diatas, definisi dari informasi yaitu data yang telah diolah menjadi bentuk yang lebih berguna bagi suatu organisasi atau individu yang membutuhkan.</p></div>
 +
 +
===== Kualitas Informasi =====
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Romney dan Steinbart (2015) pada buku Sri Mulyani (2016:13)<ref name="Mulyani, Sri. 2016. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Manajemen Keuangan Daerah: Notasi Pemodelan Unified Modeling Language (UML). Bandung: Abdi Sistematika.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=_7nPDgAAQBAJ&lpg=PP1&dq=Analisis%20dan%20Perancangan%20Sistem%20Informasi%20Manajemen%20Keuangan%20Daerah%3A%20Notasi%20Pemodelan%20Unified%20Modeling%20Language%20(UML)&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=Analisis%20dan%20Perancangan%20Sistem%20Informasi%20Manajemen%20Keuangan%20Daerah:%20Notasi%20Pemodelan%20Unified%20Modeling%20Language%20(UML)&f=false]
 +
Mulyani, Sri. 2016. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Manajemen Keuangan Daerah: Notasi Pemodelan Unified Modeling Language (UML). Bandung: Abdi Sistematika.</ref>, mengemukakan bahwa kualitas informasi yang baik adalah sebagai berikut:</p></div>
 +
<ol>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Relevan</p></li>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Informasi bisa dikatakan relevan apabila informasi yang termuat didalamnya mempengaruhi keputusan pengguna dengan membantu mengevaluasi pristiwa masa lalu dan masa kini, dan memprediksi masa depan, serta menegaskan atau mengkoreksi hasil evaluasi.</p></div>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Andal</p></li>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Informasi harus bebas dari pengertian yang menyesatkan dan kesalahan material, menyajikan setiap fakta secara jujur, serta dapat diverifikasi.</p></div>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Lengkap</p></li>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Informasi disajikan selengkap mungkin, yaitu mencangkup semua informasi yang dapat mempengaruhi pengambilan keputusan.</p></div>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Tepat Waktu </p></li>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Informasi di sajikan tepat waktu sehingga dapat berpengaruh dan berguna dalam pengambilan keputusan informasi.</p></div>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Dapat Dipahami </p></li>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Informasi yang disajikan disesuaikan dengan batas pemahaman para pengguna.</p></div>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Dapat Diverifikasi </p></li>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Informasi yang disajikan apabila di lakukan pengujian hasilnya tetap menunjukan simpulan yang tidak jauh berbeda.</p></div>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Dapat Diakses </p></li>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Informasi tersedia saat dibutuhkan dan dengan format yang dapat digunakan.</p></div>
 +
</ol>
 +
===== Nilai Informasi =====
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Jeperson Hutahaean (2014:11)<ref name="Hutahaean, Jeperson. 2015. Konsep Sistem Informasi. Yogyakarta: Deepublish Publisher.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=o8LjCAAAQBAJ&lpg=PR1&dq=Jeperson%20Hutahaean&hl=id&pg=PR1#v=onepage&q=Jeperson%20Hutahaean&f=false]</ref>, Nilai informasi (value of information) ditentukan oleh dua hal yaitu manfaat dan biaya mendapatkannya. Suatu informasi dikatakan lebih bernilai jika manfaatnya lebih efektif dibanding biaya mendapatkannya. Biaya informasi terdiri dari:</p></div>
 +
<ol>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Biaya perangkat keras:</p></li>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Merupakan biaya tetap atau biaya tertanam dan akan meningkatkan untuk tingkat-tingkat mekanisme yang lebih tinggi.</p></div>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Biaya untuk analisis:</p></li>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Merupakan biaya tertanam dan biasanya akan meningkat sesuai dengan tingkat mekanisi yang lebih tinggi.</p></div>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Biaya untuk tempat dan faktor control lingkungan:</p></li>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Biaya ini setengah berubah/semivariabel. Biasanya biaya ini meningkat meningkat sesuai dengan mekanisme yang tinggi.</p></div>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Biaya perubahan:</p></li>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Biaya ini merupakan biaya tertanam dan meliputi setiap jenis perubahan dari satu metode ke metode yang lain.</p></div>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Biaya operasi:</p></li>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Biaya ini pada dasarnya  merupakan biaya variabel dan meliputi biaya macam-macam pegawai, pemeliharaan fasilitas dan sistem.</p></div>
 +
</ol>
 +
=====Siklus Hidup Informasi=====
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Maniah, dkk (2017:2)<ref name="Maniah, dkk. 2017. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi: Pembahasan Secara Praktis dengan Contoh Kasus. Yogyakarta: Deepublish Publisher."> [https://books.google.co.id/books?id=KSIkDwAAQBAJ&lpg=PR1&dq=Analisis%20dan%20Perancangan%20Sistem%20Informasi%3A%20Pembahasan%20Secara%20Praktis%20dengan%20Contoh%20Kasus.&hl=id&pg=PR1#v=onepage&q=Analisis%20dan%20Perancangan%20Sistem%20Informasi:%20Pembahasan%20Secara%20Praktis%20dengan%20Contoh%20Kasus.&f=false]
 +
Maniah, dkk. 2017. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi: Pembahasan Secara Praktis dengan Contoh Kasus. Yogyakarta: Deepublish Publisher.</ref>, Siklus Hidup informasi (information life cycle) merupakan pengelolaan informasi melalui proses menjadi penggunaan untuk mengetahui kapan harus diformulasikan, dirasionalisasikan dan pada akhirnya informasi tersebut dibuang/tidak digunakan lagi.</p></div>
 +
<ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Bagaimana informasi diciptakan: Systemic (berhubungan dengan suatu sistem), environmental (berhubungan denganlingkungan).</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"> Bagaimana informasi disampaikan: one-to-many, one-to-one.</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"> Bagaimana informasi setelah dikelola: Kopleksitas informasi, kompleksitas proses penciptaan, kompleksitas menajemen sistem, dampak finansial dari penciptaan informasi.</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"> Jenis informasi yang diciptakan: Diciptakan dan disimpan secara informal, diciptakan dan disimpan secara formal.</p></li>
 +
</ol>
 +
====Konsep Dasar Sistem Informasi====
 +
=====Definisi Sistem Informasi=====
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Yakub (2012) yang dikutip oleh Muhamad Muslihudin dan Oktafianto (2016:10)<ref name="Muslihudin, Muhamad dan Oktafianto. 2016. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Menggunakan Model Terstruktur dan UML. Yogyakarta: Penerbit Andi.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=2SU3DgAAQBAJ&lpg=PP1&dq=Muhamad%20Muslihudin%20dan%20Oktafianto&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=Muhamad%20Muslihudin%20dan%20Oktafianto&f=false]
 +
Muslihudin, Muhamad dan Oktafianto. 2016. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Menggunakan Model Terstruktur dan UML. Yogyakarta: Penerbit Andi.</ref>, sistem informasi merupakan suatu kumpulan dari komponen-komponen dalam organisasi yang berhubungan dengan proses penciptaan aliran informasi.</p></div>
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Jeperson Hutahaean (2014:13)<ref name="Hutahaean, Jeperson. 2015. Konsep Sistem Informasi. Yogyakarta: Deepublish Publisher.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=o8LjCAAAQBAJ&lpg=PR1&dq=Jeperson%20Hutahaean&hl=id&pg=PR1#v=onepage&q=Jeperson%20Hutahaean&f=false]
 +
Hutahaean, Jeperson. 2015. Konsep Sistem Informasi. Yogyakarta: Deepublish Publisher.</ref>, sistem informasi adalah suatu sistem didalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengelolaan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang dibutuhkan.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Atyanto Mahatmyo (2014:8) <ref name="Mahatmyo, Atyanto. 2014. Sistem Informasi Akuntansi Suatu Pengantar. Yogyakarta: Deepublish Publisher.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=qEI8DAAAQBAJ&lpg=PP1&dq=Atyanto%20Mahatmyo&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=Atyanto%20Mahatmyo&f=false]
 +
Mahatmyo, Atyanto. 2014. Sistem Informasi Akuntansi Suatu Pengantar. Yogyakarta: Deepublish Publisher.</ref>, sistem informasi adalah serangkaian prosedur formal dimana data dikumpulkan, diproses menjadi informasi dan didistribusikan ke pengguna.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Jadi dari ketiga pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa sistem informasi adalah suatu kumpulan dari komponen-komponen sistem dalam organisasi yang diproses menjadi informasi yang disediakan untuk pengguna.</p></div>
 +
 +
=====Klasifikasi Sistem Informasi=====
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Dani Ramdani (2018:33)<ref name="Ramdani, Dani. 2018. Peta dan Tata Kelola TIK Institusi Pemerintah: Diandra Kreatif. Yogyakarta: Diandra Kreatif .”>
 +
[https://books.google.co.id/books?id=anRNDwAAQBAJ&lpg=PP1&dq=Dani%20Ramdani&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=Dani%20Ramdani&f=false]
 +
Ramdani, Dani. 2018. Peta dan Tata Kelola TIK Institusi Pemerintah: Diandra Kreatif. Yogyakarta: Diandra Kreatif .</ref> yang mengacu pada pendapat Turban et al dalam buku Information Technology for Management mengemukakan bahwa dasar klasifikasi sistem informasi terdapat 4 (empat) kelompok, yaitu:</p></div>
 +
<ol>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Berdasarkan Struktur Organisasi</p></li>
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Mengikui struktur hierarki tradisional dan paling banyak di pakai oleh organisai. Cirinya adalah sistem yang diorganisasi sesuai hierarki diaman setiap sistem pada jenjang yang lebih tinggi ditopang sejumlah sistem dari jenjang dibawahnya. Sistem yang dikenal pada klasifikasi ini adalah:</p></div>
 +
<ol type=”a”>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"> SI Departement, umumnya memiliki sejumlah program aplikasi untuk satu departement atau satu fungsi area.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"> SI Enterprise, kumpulan dari seluruh aplikasi departemen-departemen yang ada dan menjadi satu sistem yang terintegrasi seperti Enterprise Resource Planning (ERP).</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"> Sistem Antarorganisasi, sistem terkoneksi pada beberapa organisasi seperti Interorganizational Information System (IOS).</p></li>
 +
</ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Berdasarkan Area Fungsional</p></li>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2"> Pada jenjang departemen menyokong area fungsional. Pada area fungsional, sejumlah pekerjaan yang bersifat rutin dan berulang-ulang dilakukan menjad intisari aktivitas organisasi.</p></div>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Berdasarkan Dukungan yang Diberikan</p></li>
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2"> Tidak mengikuti suatu fungsi, tetapi berdasarkan pada jenis dukungan yang diberikan. Dibagi menjadi:</p></div>
 +
<ol type=”a”>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"> Sistem pengelolaan transaksi (transaction processing system).</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"> Sistem Informasi Manajemen.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"> Sistem menejemen pengetahuan (knowladge management system).</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"> Sistem automasi kantor.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"> Sistem dukungan keputusan (decision support system).</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"> Sistem informasi enterprise.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"> Sistem dekungan kelompok.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"> Sistem dukungan intelijen.</p></li>
 +
</ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Berdasarkan Arsitektur Sistem</p></li>
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menjelaskan seberapa spesifik komputer, jaringan, basis data dan fasilitas lainnya ditata dan bagaimana semua terhubung, dijalankan dan dikelola. Dibagi menjadi:</p></div>
 +
<ol type=”a”>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"> Sistem berbasis mainframe.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"> Standalone personal computer.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"> Sistem komputasi terdistribusi atau jaringan.</p></li>
 +
</ol>
 +
</ol>
 +
=====Komponen Sistem Informasi=====
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut John Burch dan Gary Grudnitski dalam buku yang ditulis Rizki Ahmad Fauzi (2017:19)<ref name="Fauzi, Rizki Ahmad. 2017. Sistem Informasi Akuntansi (Berbasis Akuntansi). Yogyakarta: Deepublish Publisher.”>
 +
[https://books.google.co.id/books?id=sf4wDwAAQBAJ&lpg=PR1&dq=Rizki%20Ahmad%20Fauzi&hl=id&pg=PR1#v=onepage&q=Rizki%20Ahmad%20Fauzi&f=false]
 +
Fauzi, Rizki Ahmad. 2017. Sistem Informasi Akuntansi (Berbasis Akuntansi). Yogyakarta: Deepublish Publisher.</ref> mengemukakan bahwa sistem informasi tediri dari komponen-komponen yang disebut dengan istilah blok bangunan (building block), yaitu:</p></div>
 +
<ol>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Blok Masukan</p></li>
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2"> Input mewakili data yang masuk ke dalam sistem informasi, termasuk metode-metode dan media untuk menangkap data yang akan dimasukan.</p></div>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Blok Model</p></li>
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Terdiri dari prosedur, logika dan model metematik yang akan memanipulasi data input dan data yang tersimpan di basis data dengan cara yang sudah tertentu untuk menghasilkan keluaran yang diinginkan.</p></div>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Blok Keluaran</p></li>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2"> Produk dari sistem informasi adalah keluaran yang berguna untuk semua pemakai sistem dan merupakan hassil dari produk suatu sistem informasi.</p></div>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Blok Tekonologi</p></li>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Suatu blok yang menerima input, menjalankan model, menyimpan dan mengakses data, menghasilkan dan mengiriman keluaran serta membantu pengendalian sistem secara keseluruhan. Blok teknologi terdiri dari 3 (tiga) bagian, yaitu:</p></div>
 +
<ol type=”a”>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"> Orang (Brainware), orang-orang yang mengetahui dan mengoperasikan suatu sistem informasi.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"> Perngkat Lunak (Software), program yang membuat perangkat keras dapat bekerja dengan mengintruksikan dalam rangka memproses model yang diterapkan.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2"> Perangkat Keras (Hardware), terdiri dari bermacam-macam alat yang menyediakan dukungan fisik untuk blok lainnya.</p></li>
 +
</ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Blok Basis Data</p></li>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2"> Kumpulan data yang saling berhubungan dengan lainnya, tersimpan di perangkat keras komputer dan digunakan oleh perangkat lunak untuk memanipulasinya.</p></div>
 +
</ol>
 +
 +
===Teori Khusus===
 +
==== Definisi Penjualan====
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Philip Kotler dalam buku yang di tulis Johnson Alvonco (2014:236)<ref name="Alvonco, Johnson. 2014. Practical Communication Skill dalam Bisnis, Organisasi, dan. Jakarta: Elex Media Komputindo.">
 +
[https://drive.google.com/open?id=1scP0b--D1MSVANzOtU691_A9rRJYi1_0 Januarita, D., & Dirgahayu, T. (2015). Pengembangan Dashboard Information System (DIS). <i>Jurnal Infotel</i>, 7(2), 165-169.]
 +
Alvonco, Johnson. 2014. Practical Communication Skill dalam Bisnis, Organisasi, dan. Jakarta: Elex Media Komputindo.</ref>, mengemukakan bahwa penjualan sebagai suatu kegiatan yang ditujukan untuk mencari pembeli, memengaruhi dan memberikan petunjuk agar pembeli dapat menyesuaikan kebutuhannya dengan produk yang ditrawarkan serta mengadakan perjanjian mengenai harga yang menguntungkan bagi kedua belah pihak.</p></div>
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Maimunah dkk (2016) <ref name="Maimunah, M., Ilamsyah, I., & Ilham, M. (2016). Rancang Bangun Aplikasi Penjualan Furniture Online Pada Mitra Karya Furniture. CSRID (Computer Science Research and Its Development Journal), 8(1), 25-36.">
 +
Maimunah, M., Ilamsyah, I., & Ilham, M. (2016). Rancang Bangun Aplikasi Penjualan Furniture Online Pada Mitra Karya Furniture. CSRID (Computer Science Research and Its Development Journal), 8(1), 25-36.</ref>, Penjualan merupakan kegiatan ekonomi yang umum, dimana dengan penjualan sebuah perusahaan akan memperoleh hasil atau laba sesuai dengan apa yang direncanakan atau memperoleh pengembalian atas biaya-biaya yang dikeluarkan.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Asep Rahman dan Asep Deddy Supriatna dalam Jurnal Algoritma (2015) <ref name="Rahman, A., & Supriatna, A. D. (2015). PEMBUATAN APLIKASI PENGOLAHAN DATA PENJUALAN TIKET UNTUK UNIT PELAKSANA TEKNIS DAERAH OBJEKWISATA ALAM DENGAN DAYA TARIK DANAU DI KABUPATEN GARUT. Jurnal Algoritma, 12(1).">
 +
Rahman, A., & Supriatna, A. D. (2015). PEMBUATAN APLIKASI PENGOLAHAN DATA PENJUALAN TIKET UNTUK UNIT PELAKSANA TEKNIS DAERAH OBJEKWISATA ALAM DENGAN DAYA TARIK DANAU DI KABUPATEN GARUT. Jurnal Algoritma, 12(1).</ref>, penjualan adalah suatu usaha yang terpadu untuk mengembangkan rencana-rencana strategis yang dilahirkan pada usaha pemuasan kebutuhan dan keinginan pembeli, guna mendapatkan penjualan yang menghasilkan.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Jadi, menurut ketiga pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa penjualan merupakan proses kegiatan ekonomi yang dimaksudkan untuk mencari pembeli untuk memperoleh keuntungan.</p></div>
 +
 +
==== Definisi Laporan ====
 +
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut CHR. Jimmy L. Gaol (2015:389)<ref name=" Gaol, CHR. Jimmy L. 2015. Keandalan dan Sukses Sekretaris Perusahaan. Jakarta: Elex Media Komputindo.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=Ok9JDwAAQBAJ&lpg=PP1&dq=CHR.%20Jimmy%20L.%20Gaol&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=CHR.%20Jimmy%20L.%20Gaol&f=false] Gaol, CHR. Jimmy L. 2015. Keandalan dan Sukses Sekretaris Perusahaan. Jakarta: Elex Media Komputindo.</ref>, laporan pada dasarnya merupakan alat penyampaian informasi dari satu pihak kepada pihak lain, terutama dari seorang pejabat/petugas kepada pejabat atau petugas lain dalam suatu sistem administrasi.</p></div>
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut B. Lewis Keeling et al (1978:724) dalam buku yang ditulis CHR. Jimmy L. Gaol (2015:389)<ref name=" Gaol, CHR. Jimmy L. 2015. Keandalan dan Sukses Sekretaris Perusahaan. Jakarta: Elex Media Komputindo.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=Ok9JDwAAQBAJ&lpg=PP1&dq=CHR.%20Jimmy%20L.%20Gaol&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=CHR.%20Jimmy%20L.%20Gaol&f=false]
 +
Gaol, CHR. Jimmy L. 2015. Keandalan dan Sukses Sekretaris Perusahaan. Jakarta: Elex Media Komputindo.</ref>, laporan biasanya dipertimbangkan sebagai bagian dari fungsi manajemen informasi dan sebagai hasil tahapan dari sistem informasi, dipersiapkan untuk menggambarkan posisi keuangan atau hasil-hasil operasional masa depan, guna untuk mengevaluasi para karyawan dan kinerja mereka serta untuk berperan sebagai alat mengontrol operasional masa mendatang.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut TIM EDU PENGUIN (2017:2)<ref name=" TIM EDU PENGUIN. 2017. KISI-KISI TERBARU UN+USBN SMP/MTS 2018. Jakarta: Gramedia.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=NgdLDwAAQBAJ&lpg=PP1&dq=TIM%20EDU%20PENGUIN%202017&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=TIM%20EDU%20PENGUIN%202017&f=false]
 +
TIM EDU PENGUIN. 2017. KISI-KISI TERBARU UN+USBN SMP/MTS 2018. Jakarta: Gramedia.</ref>, laporan adalah jenis dokumen yang berisi paparan pristiwa atau kejadian yang telah dilakukukan seseorang kelompok atas dasar tanggung jawab yang dibebankan.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Jadi dapat disimpulkan dari 3 (tiga) pengertian diatas bahwa laporan adalah dokumen yang berisi informasi sebagai bahan evaluasi terhadap suatu sistem administrasi ataupun kinerja karyawan untuk mengontrol perusahaan/organisasi di masa mendatang.</p></div>
 +
 +
=====Fungsi Laporan=====
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut CHR. Jimmy L. Gaol (2015:389)<ref name="Gaol, CHR. Jimmy L. 2015. Keandalan dan Sukses Sekretaris Perusahaan. Jakarta: Elex Media Komputindo.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=Ok9JDwAAQBAJ&lpg=PP1&dq=CHR.%20Jimmy%20L.%20Gaol&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=CHR.%20Jimmy%20L.%20Gaol&f=false]
 +
Gaol, CHR. Jimmy L. 2015. Keandalan dan Sukses Sekretaris Perusahaan. Jakarta: Elex Media Komputindo.</ref>, selain sebagai alat untuk menyampaikan informasi, laporan juga berfungsi sebagai berikut:</p></div>
 +
<ol>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Bentuk pertanggungjawaban oleh orang yang diberi tugas,</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Bahan/landasan bagi pimpinan lembaga/perusahaan dalam mengambil kebijakan/keputusan,</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Alat bagi pimpinan untuk melakukan pengawasan,</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Dokumen untuk bahan studi bagi yang memerlukan,</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Sumber pengalaman bagi orang lain.</p></li>
 +
</ol>
 +
 +
====Konsep Dasar Transaksi====
 +
=====Definisi Transaksi=====
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Lia Mulyani (2014:18)<ref name="Mulyani, Lia. 2014. Modul Persamaan Dasar Akuntansi: Akuntansi. Bandung.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=kkMQBgAAQBAJ&lpg=PP1&dq=Mulyani%2C%20Lia.%202014.%20Modul%20Persamaan%20Dasar%20Akuntansi%3A%20Akuntansi&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=Mulyani,%20Lia.%202014.%20Modul%20Persamaan%20Dasar%20Akuntansi:%20Akuntansi&f=false]
 +
Mulyani, Lia. 2014. Modul Persamaan Dasar Akuntansi: Akuntansi. Bandung.</ref>, transaksi adalah segala aktivitas perusahaan yang menimbulkan perubahan terhadap posisi harta keuangan perusahaan, seperti menjual, membeli, membayar gaji, serta membayar biaya-biaya lainnya.</p></div>
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Rizki Ahmad Fauzi (2017:31)<ref name="Fauzi, Rizki Ahmad. 2017. Sistem Informasi Akuntansi (Berbasis Akuntansi). Yogyakarta: Deepublish Publisher.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=sf4wDwAAQBAJ&lpg=PR1&dq=Rizki%20Ahmad.%202017.%20Sistem%20Informasi%20Akuntansi%20(Berbasis%20Akuntansi)&hl=id&pg=PR1#v=onepage&q=Rizki%20Ahmad.%202017.%20Sistem%20Informasi%20Akuntansi%20(Berbasis%20Akuntansi)&f=false]
 +
Fauzi, Rizki Ahmad. 2017. Sistem Informasi Akuntansi (Berbasis Akuntansi). Yogyakarta: Deepublish Publisher.</ref>, transaksi adalah sebuah pristiwa yang memengaruhi atau penting bagi organisasi dan diproses oleh sistem informasinya sebagai unit kerja.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Agus Wahyu Widodo dan Diva Kurnianingtyas (2017:138)<ref name="Widodo, Agus Wahyu dan Diva Kurnianingtyas. 2017. Sistem Basis Data. Malang: UB Press."> [https://books.google.co.id/books?id=GzVTDwAAQBAJ&lpg=PP1&dq=Diva%20Kurnianingtyas.%202017.%20Sistem%20Basis%20Data&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=Diva%20Kurnianingtyas.%202017.%20Sistem%20Basis%20Data&f=false]
 +
Widodo, Agus Wahyu dan Diva Kurnianingtyas. 2017. Sistem Basis Data. Malang: UB Press </ref>, transaksi adalah sebuah unit dari eksekusi program yang mengakses dan mungkin update dari berbagai item data.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Jadi dapat disimpulkan bahwa transaksi adalah segala aktivitas perusahaan yang mempengaruhi dan penting bagi unit kerja dan keuangan perusahaan.</p></div>
 +
 +
=====Jenis Transaksi=====
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Lia Mulyani (2014:18)<ref name="Mulyani, Lia. 2014. Modul Persamaan Dasar Akuntansi: Akuntansi. Bandung.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=kkMQBgAAQBAJ&lpg=PP1&dq=Modul%20Persamaan%20Dasar%20Akuntansi%3A%20Akuntansi&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=Modul%20Persamaan%20Dasar%20Akuntansi:%20Akuntansi&f=false]
 +
Mulyani, Lia. 2014. Modul Persamaan Dasar Akuntansi: Akuntansi. Bandung.</ref>, transaksi terbagi menjadi 2 (dua), yaitu:</p></div>
 +
<ol>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Transaksi Internal, transaksi yang melibatkan hanya bagian-bagian yang ada di dalam perusahaan.</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Transaksi Eksternal, transaksi yang melibatkan pihak luar perusahaan, seperti transaksi penjualan, pembelian, pembayaran utang-piutang dan lain sebagainya.</p></li>
 +
</ol>
 +
=====Bukti Transaksi=====
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Lia Mulyani (2014:18)<ref name="Mulyani, Lia. 2014. Modul Persamaan Dasar Akuntansi: Akuntansi. Bandung.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=kkMQBgAAQBAJ&lpg=PP1&dq=Modul%20Persamaan%20Dasar%20Akuntansi%3A%20Akuntansi&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=Modul%20Persamaan%20Dasar%20Akuntansi:%20Akuntansi&f=false]
 +
Mulyani, Lia. 2014. Modul Persamaan Dasar Akuntansi: Akuntansi. Bandung.</ref>, transaksi terbagi menjadi 2 (dua), yaitu:</p></div>
 +
<ol>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Bukti Transaksi Internal, bukti pencatatan kegiatan  kejadian dalam perusahaan itu sendiri, biasanya berupa memo dari pimpinan atau orang yang ditunjuk.</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Bukti Transaksi Eksternal, bukti pencatatan transaksi yang terjadi dengan pihak luar perusahaan. Bukti ini antara lain:</p></li>
 +
<ol type=”a”>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Faktur (Invoice), perhitungan penjualan barang yang dilakukan secara kredit, dibuat oleh pihak penjualan disampaikan kepada pihak pembeli.</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Kwitansi (Official Receipt), bukti pembayaran uang yang dibuat oleh pihak penerima uang.</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Nota debet (Debit Memo), perhitungan atau pemberitahuan yang dikirim oleh suatu perusahaan/badan usaha kepada langganannya, bahwa akunnya telah didebet dengan jumlah tertentu.</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Nota Kredit (Credit Memo), perhitungan atau pemberitahuan yang di kirim oleh suatu perusahaan/badan usaha kepada langganannya, bahwa akunnya telah dikredit dengan jumlah tertentu.</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Cek (Check), surat perintah kepada bank untuk membayarkan sejumlah uang yang tetulis kedalam lembaran cek.</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Bilyet Giro, surat perintah dari suatu nasabah suatu bank kepada bank yang bersangkutan untuk memindahbukukan sejulah uang dari rekeningnya ke rekening penerima yang namanya disebut dalam bilyet giro pada bank yang sama atau bank lain.</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Rekening Koran, bukti mutasi kas di bank yang disusun oleh bank untuk para nasabahnya.</p></li></ol>
 +
</ol>
 +
 +
 +
====Konsep Dasar E-Commerce====
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Rintho Rante Rerung (2018:19) <ref name="Rerung, Rintho Rante. 2018. E-Commerce, Menciptakan Daya Saing Melalui Teknologi Informasi. Yogyakarta: Deepublish Publisher.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=reFUDwAAQBAJ&lpg=PR1&dq=Rintho%20Rante.%202018.%20E-Commerce%2C%20Menciptakan%20Daya%20Saing%20Melalui%20Teknologi%20Informasi&hl=id&pg=PR1#v=onepage&q=Rintho%20Rante.%202018.%20E-Commerce,%20Menciptakan%20Daya%20Saing%20Melalui%20Teknologi%20Informasi&f=false]
 +
Rerung, Rintho Rante. 2018. E-Commerce, Menciptakan Daya Saing Melalui Teknologi Informasi. Yogyakarta: Deepublish Publisher.</ref>, ada 5 (lima) konsep dasar pada e-commerce yaitu:</p></div>
 +
<ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Automation, otomasi bisnis proses sebagai pengganti proses manual (konsep “enterprise resource planning”).</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Streamlining/Integration, proses yang terintegrasi untuk mencapai hasil yang efisien dan efektif (konsep “just in time”).</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Publishing, kemudahan berkomunikasi dan berpromosi untuk produk dan jasa yang diperdagangkan (konsep “electronic cataloging”).</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Interaction, pertukaran informasi/data antar pelaku bisnis dengan meminimalisasikan human error (konsep “electronic data interchange”).</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Transaction, kesepakatan dua pelaku bisnis untuk berinteraksi dengan melibatkan instusi lain sebagai fungsi pembayar (konsep “electronic payment”).</p></li>
 +
</ol>
 +
 +
=====Definisi E-Commerce=====
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Beranda Agency (2014:1)<ref name="Beranda Agency. 2014. Perdagangan Online: Cara Bisnis di Internet. Jakarta: Elex Media Komputindo.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=gttMDwAAQBAJ&lpg=PP1&dq=Beranda%20Agency.%202014.%20Perdagangan%20Online%3A%20Cara%20Bisnis%20di%20Internet&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=Beranda%20Agency.%202014.%20Perdagangan%20Online:%20Cara%20Bisnis%20di%20Internet&f=false]
 +
Beranda Agency. 2014. Perdagangan Online: Cara Bisnis di Internet. Jakarta: Elex Media Komputindo.</ref>, menyimpulkan bahwa e-commerce berkaitan dengan transaksi jual beli yang dilakukan secara digital dengan menggunakan komputer yang tersambung dengan internet.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Dari Program Studi Akuntansi FEB Univ. Ma Chung (2018:208)<ref name="Program Studi Akuntansi FEB Univ. Ma Chung. 2018. Studi Kasus Sistem Informasi Manajemen: Volume 2. Malang: Seribu Bintang.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=OqRdDwAAQBAJ&lpg=PP1&dq=Univ.%20Ma%20Chung.%202018.%20Studi%20Kasus%20Sistem%20Informasi%20Manajemen%3A%20Volume%202&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=Univ.%20Ma%20Chung.%202018.%20Studi%20Kasus%20Sistem%20Informasi%20Manajemen:%20Volume%202&f=false]
 +
Program Studi Akuntansi FEB Univ. Ma Chung. 2018. Studi Kasus Sistem Informasi Manajemen: Volume 2. Malang: Seribu Bintang.</ref>, e-commerce adalah dimana dalam suatu website menyediakan atau dapat melakukan transaksi secara online atau juga bisa merupakan suatu cara belanja atau berdagang secara online atau direct selling yang memanfaatkan fasilitas internet dimana terdapat website yang menyediakan layanan “get and deliver”.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Rintho Rante Rerung (2018:18)<ref name="Rerung, Rintho Rante. 2018. E-Commerce, Menciptakan Daya Saing Melalui Teknologi Informasi. Yogyakarta: Deepublish Publisher.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=reFUDwAAQBAJ&lpg=PR1&dq=Rintho%20Rante.%202018.%20E-Commerce%2C%20Menciptakan%20Daya%20Saing%20Melalui%20Teknologi%20Informasi&hl=id&pg=PR1#v=onepage&q=Rintho%20Rante.%202018.%20E-Commerce,%20Menciptakan%20Daya%20Saing%20Melalui%20Teknologi%20Informasi&f=false]
 +
Rerung, Rintho Rante. 2018. E-Commerce, Menciptakan Daya Saing Melalui Teknologi Informasi. Yogyakarta: Deepublish Publisher.</ref>, e-commerce dapat didefinisikan sebagai arena terjadinya transaksi atau pertukaran informasi antara penjual dan pembeli di dunia maya.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Dari ketiga pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa e-commerce yaitu suatu kegiatan transaksi tual beli yang dlakukan secara digital dengan memanfaatkan jaringan internet.</p></div>
 +
====Konsep Dasar Internet====
 +
=====Definisi Internet =====
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Budi Harsanto (2014:2)<ref name="Harsanto, Budi. 2014. Inovasi Pembelajaran Di Era Digital: Menggunakan Google Sites dan Media Sosial. Bandung: UNPAD Press.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=u73cDgAAQBAJ&lpg=PP1&dq=Inovasi%20Pembelajaran%20Di%20Era%20Digital%3A%20Menggunakan%20Google%20Sites%20dan%20Media%20Sosial&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=Inovasi%20Pembelajaran%20Di%20Era%20Digital:%20Menggunakan%20Google%20Sites%20dan%20Media%20Sosial&f=false]
 +
Harsanto, Budi. 2014. Inovasi Pembelajaran Di Era Digital: Menggunakan Google Sites dan Media Sosial. Bandung: UNPAD Press.</ref>, Internet (Interconnection Networking) yang berarti terkoneksinya komputer dalam jaringan, dimana jaringannya bersifat global.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Dr. Rusman (2017:235)<ref name="Rusman. 2017. Belajar & Pembelajaran: Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Prenada Media.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=mKhADwAAQBAJ&lpg=PP1&dq=Belajar%20%26%20Pembelajaran%3A%20Berorientasi%20Standar%20Proses%20Pendidikan&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=Belajar%20&%20Pembelajaran:%20Berorientasi%20Standar%20Proses%20Pendidikan&f=false]
 +
Rusman. 2017. Belajar & Pembelajaran: Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Prenada Media.</ref>, internet atau interconnetion networking adalah dua komputer atau lebih yang memiliki konektivitas membentuk jaringan komputer hingga meliputi jutaan komputer di dunia secara global (international), yang saling berinteraksi dan bertukar informasi.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Edy Irwansyah dan Jurike V. Moniaga (2014:12)<ref name="Irwansyah, Edy. 2014. Pengantar Teknologi Informasi. Yogyakarta: Deepublish Publisher.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=LCNkBQAAQBAJ&lpg=PP1&dq=Edy.%202014.%20Pengantar%20Teknologi%20Informasi&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=Edy.%202014.%20Pengantar%20Teknologi%20Informasi&f=false]
 +
Irwansyah, Edy. 2014. Pengantar Teknologi Informasi. Yogyakarta: Deepublish Publisher.</ref> adalah sebuah sistem global jaringan komputer yang saling menghubungkan atara satu dengan yang lain diseluruh penjuru dunia.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Yohanes Rifai (2014:86)<ref name="Rifai, Yohanes. 2018. Modul Pelatihan Aplikasi Microsoft Office 2007. Public Book.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=mMReDwAAQBAJ&lpg=PA1&dq=Yohanes.%202018.%20Modul%20Pelatihan%20Aplikasi%20Microsoft%20Office%202007&hl=id&pg=PA1#v=onepage&q=Yohanes.%202018.%20Modul%20Pelatihan%20Aplikasi%20Microsoft%20Office%202007&f=false]
 +
Rifai, Yohanes. 2018. Modul Pelatihan Aplikasi Microsoft Office 2007. Public Book.</ref> internet adalah singkatan dari Interconnection Network yang secara harafiah berarti hubungan antar jaringan komputer (network).</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Dari 4 (empat) definisi di atas, dapat disimpulkan bahwa definisi dari internet atau interconnection network merupakan suatu sistem jaringan yang saling berinteraksi dan berhubungan secara global.</p></div>
 +
 +
=====URL (Uniform Resource Locators)=====
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Edy Irwansyah dan Jurike V. Moniaga (2014:34)<ref name="Irwansyah, Edy. 2014. Pengantar Teknologi Informasi. Yogyakarta: Deepublish Publisher.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=mMReDwAAQBAJ&lpg=PA1&dq=Yohanes.%202018.%20Modul%20Pelatihan%20Aplikasi%20Microsoft%20Office%202007&hl=id&pg=PA1#v=onepage&q=Yohanes.%202018.%20Modul%20Pelatihan%20Aplikasi%20Microsoft%20Office%202007&f=false]
 +
Irwansyah, Edy. 2014. Pengantar Teknologi Informasi. Yogyakarta: Deepublish Publisher.</ref> yang dimaksud URL (Uniform Resource Locators) adalah sebuah alamat unik yang dimiliki web page.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Oleh Tim EMS (2015:203)<ref name="Tim EMS. 2015. Kamus Komputer Lengkap. Jakarta: Elex Media Komputindo.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=jk5JDwAAQBAJ&lpg=PP1&dq=Tim%20EMS.%202015.%20Kamus%20Komputer%20Lengkap&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=Tim%20EMS.%202015.%20Kamus%20Komputer%20Lengkap&f=false]
 +
Tim EMS. 2015. Kamus Komputer Lengkap. Jakarta: Elex Media Komputindo.</ref>, URL diartikan sebagai untaian karakter dalam bentuk standar yang digunakan untuk mereferensikan lokasi dari sebuah sumber daya tertentu di WWW (word wide web).</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Fathurrahman (2014:108)<ref name="Fathurrahman. 2014. Membuat Website Mudah dan Praktis dengan Weebly. Jakarta: Elex Media Komputindo.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=AOBMDwAAQBAJ&lpg=PP1&dq=Fathurrahman.%202014.%20Membuat%20Website%20Mudah%20dan%20Praktis%20dengan%20Weebly.&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=Fathurrahman.%202014.%20Membuat%20Website%20Mudah%20dan%20Praktis%20dengan%20Weebly.&f=false]
 +
Fathurrahman. 2014. Membuat Website Mudah dan Praktis dengan Weebly. Jakarta: Elex Media Komputindo.</ref> URL adalah sebuah rangkaian karakter menurut suatu format standar tertentu, yang digunakan untuk menunjukan alamat suatu website.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Dari 3 (tiga) pengertian diatas, dapat disimpulkan bahwa URL adalah sebuah alamat unik yang menunjukan suatu alamat suatu website.</p></div>
 +
 +
=====Definisi WWW (World Wide Web)=====
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Beranda Agency (2014:22)<ref name="Beranda Agency. 2014. Perdagangan Online: Cara Bisnis di Internet. Jakarta: Elex Media Komputindo.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=gttMDwAAQBAJ&lpg=PR4&dq=Beranda%20Agency.%202012.%20Perdagangan%20Online%3A%20Cara%20Bisnis%20di%20Internet&hl=id&pg=PR4#v=onepage&q=Beranda%20Agency.%202012.%20Perdagangan%20Online:%20Cara%20Bisnis%20di%20Internet&f=false]
 +
Beranda Agency. 2014. Perdagangan Online: Cara Bisnis di Internet. Jakarta: Elex Media Komputindo.</ref>, WWW merupakan jaringan yang menghubungkan jaringan-jaringan lokal ke dalam suatu jaringan global dimana suatu komputer di negara tertentu dapat langsung berkomunikasi dengan komputer dinegara lain.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Oleh Menurut Edy Irwansyah dan Jurike V. Moniaga (2014:34)<ref name="Irwansyah, Edy. 2014. Pengantar Teknologi Informasi. Yogyakarta: Deepublish Publisher.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=mMReDwAAQBAJ&lpg=PA1&dq=Yohanes.%202018.%20Modul%20Pelatihan%20Aplikasi%20Microsoft%20Office%202007&hl=id&pg=PA1#v=onepage&q=Yohanes.%202018.%20Modul%20Pelatihan%20Aplikasi%20Microsoft%20Office%202007&f=false]
 +
Irwansyah, Edy. 2014. Pengantar Teknologi Informasi. Yogyakarta: Deepublish Publisher.</ref> World Wide Web (WWW) merupakan salah satu layanan yang didapat oleh pemakai komputer yang terhubung ke internet.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Sharon E. Smaldino, Deborah L Lowther dan James D. Russell (2014:261)<ref name="Smaldino, Sharon E. dkk. 2014. Instructional Technology & Media For Learning: Teknologi Pembelajaran dan Media untuk Belajar. Cetakan Ke-3, Jakarta: Kencana.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=opk-DwAAQBAJ&lpg=PP1&dq=Instructional%20Technology%20%26%20Media%20For%20Learning%3A%20Teknologi%20Pembelajaran%20dan%20Media%20untuk%20Belajar&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=Instructional%20Technology%20&%20Media%20For%20Learning:%20Teknologi%20Pembelajaran%20dan%20Media%20untuk%20Belajar&f=false]
 +
Smaldino, Sharon E. dkk. 2014. Instructional Technology & Media For Learning: Teknologi Pembelajaran dan Media untuk Belajar. Cetakan Ke-3, Jakarta: Kencana.</ref> URL adalah World Wide Web (WWW) merupakan sebuah jaringan dari jaringan-jaringan yang memungkinkan untuk mengakses, melihat dan menyimpan dokumen yang bisa meliputi teks, data, suara, dan video.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Jadi dari 3 (tiga) pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa World Wide Web (WWW) merupakan penghubung antar jaringan secara global melalui komputer yang terhubung dengan internet.</p></div>
 +
 +
====Definisi Online====
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Asep Somantri dkk dalam Jurnal Ilmiah Teknologi Informasi Terapan (2015:71)<ref name="Somantri, A., Agustin, R. D., Majapahit, S. A., & Hexagraha, A. (2015). PENGUKURAN KESIAPAN PERGURUAN TINGGI UNTUK MEMPUBLIKASIKAN HASIL KARYA ILMIAH INTERNAL CIVITAS AKADEMIKA SECARA ONLINE. Jurnal Ilmiah Teknologi Informasi Terapan, 2(1).">
 +
Somantri, A., Agustin, R. D., Majapahit, S. A., & Hexagraha, A. (2015). PENGUKURAN KESIAPAN PERGURUAN TINGGI UNTUK MEMPUBLIKASIKAN HASIL KARYA ILMIAH INTERNAL CIVITAS AKADEMIKA SECARA ONLINE. Jurnal Ilmiah Teknologi Informasi Terapan, 2(1).</ref> online merupakan keadaan dimana komputer terhubung dengan internet baik sedang digunakan atau tidak oleh pengguna komputer tersebut.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Khanna Tiara dalam Technomedia Journal (2016:66)<ref name="Tiara, K., & Nurhaeni, T. (2016). Penerapan Viewboard GO+ Berbasis Yii Sebagai Media Monitoring Pembayaran Mahasiswa. Technomedia Journal, 1(1), 65-77.">
 +
[http://ijc.ilearning.co/index.php/TMJ/article/view/17]
 +
Tiara, K., & Nurhaeni, T. (2016). Penerapan Viewboard GO+ Berbasis Yii Sebagai Media Monitoring Pembayaran Mahasiswa. Technomedia Journal, 1(1), 65-77.</ref>, Online adalah jika kita sedang terhubung dengan internet, baik itu terhubung dengan media sosial, email dan berbagai jenis akun lainnya yang di pakai atau digunakan lewat internet.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Givo Almuttaqin dalam Jurnal Rekayasa dan Manajemen Sistem Informasi (2016:53)<ref name="Almuttaqin, G. (2016). SISTEM INFORMASI PENDAFTARAN PERNIKAHAN BERBASIS ONLINE MENGGUNAKAN METODE WATERFALL (STUDY KASUS: KANTOR URUSAN AGAMA KECAMATAN MANDAU-DURI). Jurnal Ilmiah Rekayasa dan Manajemen Sistem Informasi, 2(2), 52-55.">
 +
Almuttaqin, G. (2016). SISTEM INFORMASI PENDAFTARAN PERNIKAHAN BERBASIS ONLINE MENGGUNAKAN METODE WATERFALL (STUDY KASUS: KANTOR URUSAN AGAMA KECAMATAN MANDAU-DURI). Jurnal Ilmiah Rekayasa dan Manajemen Sistem Informasi, 2(2), 52-55.</ref> online adalah suatu keadaan yang sedang menggunakan jaringan, terhubung dalam jaringan, satu perangkat dengan perangkat lainnya yang terhubung sehingga bisa saling berkomunikasi.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Jadi dari ketiga definisi diatas dapat disimpulkan bahwa online adalah keadaan dimana komputer sedang terhubung dengan jaringan internet sehingga bisa dapat saling berinteraksi dengan perangkat lainnya.</p></div>
 +
 +
====Konsep Dasar Website====
 +
=====Definisi Website=====
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Fitri Marisa (2017:1)<ref name="Marisa, Fitri. 2015. Web Programming (Client Side and Server Side). Yogyakarta: Deepublish Publisher.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=k8hEDwAAQBAJ&lpg=PP1&dq=Web%20Programming%20(Client%20Side%20and%20Server%20Side)&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=Web%20Programming%20(Client%20Side%20and%20Server%20Side)&f=false]
 +
Marisa, Fitri. 2015. Web Programming (Client Side and Server Side). Yogyakarta: Deepublish Publisher.</ref>
 +
website dapat diartikan sebagai kumpulan dari halaman-halaman situs yang biasanya terangkum dalam sebuah domain atau subdomain di dalam World Wide Web (WWW).</p></div>
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Jefferly Helianthusonfri (2014:2)<ref name="Helianthusonfri, Jefferly. 2014. Website Dahsyat Pencetak Uang dengan WordPress. Jakarta: Elex Media Komputindo.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=IOBMDwAAQBAJ&lpg=PP1&dq=Website%20Dahsyat%20Pencetak%20Uang%20dengan%20WordPress&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=Website%20Dahsyat%20Pencetak%20Uang%20dengan%20WordPress&f=false]
 +
Helianthusonfri, Jefferly. 2014. Website Dahsyat Pencetak Uang dengan WordPress. Jakarta: Elex Media Komputindo.</ref> website adalah sebuah kumpulan halaman yang ada di internet yang bisa diakses dari seluruh dunia menggunakan jaringan internet.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Rohi Abdulloh (2016:1) <ref name="Abdulloh, Rohi. 2016. Easy & Simple - Web Programming. Jakarta: Elex Media Komputindo.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=E4tKDwAAQBAJ&lpg=PP1&dq=Easy%20%26%20Simple%20-%20Web%20Programming&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=Easy%20&%20Simple%20-%20Web%20Programming&f=false]
 +
Abdulloh, Rohi. 2016. Easy & Simple - Web Programming. Jakarta: Elex Media Komputindo.</ref>
 +
website atau disimgkat web, dapat diartikan sekumpulan halaman yang terdiri atas laman yang berisi informasi dalam bentuk digital yang disediakan melalui jalur koneksi internet.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Dari 3 (tiga) pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa website adalah sekumpulan halaman yang terangkum dalam sebuah domain yang dapat diakses dengan menggunakan jaringan internet.</p></div>
 +
 +
=====Jenis-jenis Website=====
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Menurut Ricky Rachmanto (2015:3)<ref name="Rachmanto, Ricky. 2015. Website Iklan Baris dengan WordPress. Jakarta: Elex Media Komputindo.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=YE9JDwAAQBAJ&lpg=PP1&dq=Website%20Iklan%20Baris%20dengan%20WordPress&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=Website%20Iklan%20Baris%20dengan%20WordPress&f=false]
 +
Rachmanto, Ricky. 2015. Website Iklan Baris dengan WordPress. Jakarta: Elex Media Komputindo.</ref>, jenis-jenis website sebagai berikut:</p></div>
 +
<ol>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Website Statis, jenis website ini selalu di update secara berkala. Di website ini hanya akan diperbarui (di update) oleh pemiliknya, dan website statis ini hanya terdiri satu halaman tertentu saja.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Website Dinamis, jenis website ini sering di update oleh pemiliknya, tidak hanya fokus pada satu halaman sederhana saja, tapi bisa banyak halaman.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Website Interaktif, jenis website ini memungkinkan pengguna web dapat berinteraksi sesama pengguna lain atau dengan website itu sendiri.</p></li>
 +
</ol>
 +
====Konsep Dasar Framework====
 +
=====Definisi Framework=====
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Feri Djuandi (2016:1)<ref name="Djuandi, Feri. 2016. Pemrograman Java dengan Spring 4. Jakarta: Elex Media Komputindo.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=DYtKDwAAQBAJ&lpg=PP1&dq=Pemrograman%20Java%20dengan%20Spring%204&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=Pemrograman%20Java%20dengan%20Spring%204&f=false]
 +
Djuandi, Feri. 2016. Pemrograman Java dengan Spring 4. Jakarta: Elex Media Komputindo.</ref>, framework di dalam sebuah bahasa pemrograman komputer secara umum bisa dijabarkan sebagai sebuah kerangka kerja yang mengatur pembuatan aplikasi.</p></div>
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Ali Zaki dan Edy Winarno (2015:18)<ref name="Zaki, Ali dan Edy Winarno. 2015. VB.NET untuk Skripsi. Jakarta: Elex Media Komputindo.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=pk5JDwAAQBAJ&lpg=PP1&dq=VB.NET%20untuk%20Skripsi&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=VB.NET%20untuk%20Skripsi&f=false]
 +
Zaki, Ali dan Edy Winarno. 2015. VB.NET untuk Skripsi. Jakarta: Elex Media Komputindo.</ref>, framework adalah software yang berisi library yang amat banyak serta menyediakan interoperabilitas bahasa pemrograman.</p></div>
 +
Menurut Jubilee Enterprise (2017:86)<ref name="Jubilee Enterprise. 2017. Otodidak Pemrograman Javascript. Jakarta: Elex Media Komputindo.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=9dBBDwAAQBAJ&lpg=PP1&dq=Otodidak%20Pemrograman%20Javascript&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=Otodidak%20Pemrograman%20Javascript&f=false]
 +
Jubilee Enterprise. 2017. Otodidak Pemrograman Javascript. Jakarta: Elex Media Komputindo.</ref>, framework merupakan kerangka kerja untuk membantu kita membangun aplikasi namun dengan hanya menggunakan perintah-perintah singkat.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Dari ketiga pengertian diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa framework merupakan kerangka kerja yang dapat membantu dalam pembuatan aplikasi dengan menyediakan interoperabilitas bahasa pemrograman.</p></div>
 +
 +
====Konsep Dasar Yii Framework====
 +
=====Definisi Yii Framework=====
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Sri Rahayu dkk dalam CCIT Journal (2015)<ref name="Rahayu, S., Yusup, M., & Dewi, S. P. (2015). Perancangan Aplikasi Absensi Peserta Bimbingan Belajar Berbasis Web Dengan Menggunakan Framework Yii. CCIT Journal, 9(1), 51-59.">
 +
Rahayu, S., Yusup, M., & Dewi, S. P. (2015). Perancangan Aplikasi Absensi Peserta Bimbingan Belajar Berbasis Web Dengan Menggunakan Framework Yii. CCIT Journal, 9(1), 51-59.</ref> Yii merupakan framework atau kerangka kerja PHP yang berbasis komponen dan berkinerja tinggi dalam pengembangan aplikasi web dengan skala besar.</p></div>
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut M. Wardhani dalam Doctoral dissertation STMIK AKAKOM YOGYAKARTA (2017:8)<ref name="Wardhani, M. (2017). IMPLEMENTASI FRAMEWORK YII PADA PENGELOLAAN SEMINAR DAN WORKSHOP DI STMIK AKAKOM YOGYAKARTA (Doctoral dissertation, STMIK AKAKOM YOGYAKARTA).">
 +
Wardhani, M. (2017). IMPLEMENTASI FRAMEWORK YII PADA PENGELOLAAN SEMINAR DAN WORKSHOP DI STMIK AKAKOM YOGYAKARTA (Doctoral dissertation, STMIK AKAKOM YOGYAKARTA).</ref> Yii merupakan framework PHP yang berbasis komponen bersifat open source yang bisa dikembangkan dalam aplikasi web.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Ariansyah dan Ahmat Josi dalam Jurnal Informatika (2018:26)<ref name="Ariansyah, A., & Josi, A. (2018). Pengembangan Framework Yii Dalam Pembangunan Sistem Inventaris STMIK Prabumulih Dengan Konsep User Centered Design (UCD). Jurnal Informatika: Jurnal Pengembangan IT, 3(1), 26-30.">
 +
Pengembangan Framework Yii Dalam Pembangunan Sistem Inventaris STMIK Prabumulih Dengan Konsep User Centered Design (UCD). Jurnal Informatika: Jurnal Pengembangan IT, 3(1), 26-30.</ref> Framework Yii merupakan framework PHP yang berbasiskan komponen, yang dapat berkinerja tinggi untuk pengembangan sebuah aplikasi web yang berskala besar.</p></div>
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Dari 3 (tiga) pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa Yii Framework merupakan kerangka kerja berbasis PHP yang bersifat open source yang digunakan untuk mengembangan sebuah aplikasi web.</p></div>
 +
 +
<div align="center"><img width="35%" height="35%" style="margin:0px" src="
 +
https://lh3.googleusercontent.com/-bhGDIDjZfcc/Won6uklRROI/AAAAAAAAAZI/abRlw3d_H1cCmYIzrnaMUwzDJKgn3GJXgCL0BGAYYCw/h143/2018-02-18.png
 +
"/></div>
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman'; text-align:center"><b>
 +
Gambar 2.4. Logo Yii Framework
 +
 +
</b></div>
 +
 +
=====Fitur Yii Framework=====
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Nurul Amri dkk dalam alam Jurnal Sistem Informasi, Teknologi Informasi dan Komputer (2017) <ref name="Amri, N., Prasetya, E. B., & Ramadhan, Y. H. (2017). PENERAPAN METODE ECONOMIC VALUE ADDED (EVA) PADA APLIKASI PENJUALAN BERBASIS YII FRAMEWORK (Studi kasus: Salam Digital Image). Jurnal Sistem Informasi, Teknologi Informasi dan Komputer, 7(2), 55-63.”>
 +
</ref> fitur-fitur yang ada dalam Yii Framework yaitu: </p></div>
 +
<ol>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
MVC (Model View Controller), dengan MVC aplikasi menjadi lebih terstruktur dan mudah dipahami.</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
ORM (Object Relational Mapping), pekerjaan developer menjadi terbantu karena tidak perlu menulis query SQL yang rumit, cukup dengan memanggil fungsi-fungi tertentu.</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Form Input dan Validasi, membantu dalam urusan menangani input, karena para developer telah disediakan sejumlah validator yang akan memvalidasi inputan dari pengguna aplikasi dengan caa yang mudah.</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Widget, konsep di Yii yang menyediakan komponen-komponen user interface yang siap pakai.</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Autentikasi dan Aoutorisasi, mekanisme Autentikasi (login dan logout) dan Autorisasi (hak akses) terhadap pengguna sistem.</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Skin dan Tema, dengan konsep skinning dalam meng-costumize tampilan komponen user interface di aplikasi depat menggunakan CSS sedangkan dengan konsep theming dapat mengganti seluruh tampilan aplikasi dengan mudah.</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Web Service, Yii memiliki support yang cukup baik untuk membuat web service seperti men-generate spedifikasi WSDL service secara otomatis.</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Internationalization (I18N) dan Localization (L10N), Yii mensupport translasi pesan, tanggal dan format waktu sesuai dengan lokasi berada.</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Caching, aplikasi yang dirancang dapat menjadi lebih cepat.</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Penanganan Error dan Logging, segala pesan error yng keluar dari aplikasi yang di ditampilkan meudah dimengerti, menampilkan langsung log ataupun disimpan ke suatu file di server.</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Security, Yii memiliki fitur keamanan yang membantu dalam mencegah serangan-serangan seperti SQL Injection, XSS, CSRF, Cookie Tampering dan sebagainya.</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Dokumentasi yang lengkap, setiap metode dan properti sudah terdokumentasi dengan baik, buku (ebook) dan tutorial mengenai Yii juga lengkap dalam website.</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Unit dan Funcional Testing, Yii memiliki support penuh terhadap Test Driven Development, sehingga melakukan testing terhadap aplikasi klenih mudah dan menyenangkan.</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Extention, kontribusi dari pengguna-pengguna Yii dengan membuat widget, library ataupun component yang bisa dipakai dan belum ada di Yii secara Built-in.</p></li>
 +
</ol>
 +
 +
=====Alur Kerja Pengembangan=====
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut M. Wardhani dalam Doctoral dissertation STMIK AKAKOM YOGYAKARTA (2017:8)<ref name="Wardhani, M. (2017). IMPLEMENTASI FRAMEWORK YII PADA PENGELOLAAN SEMINAR DAN WORKSHOP DI STMIK AKAKOM YOGYAKARTA (Doctoral dissertation, STMIK AKAKOM YOGYAKARTA).”>
 +
Wardhani, M. (2017). IMPLEMENTASI FRAMEWORK YII PADA PENGELOLAAN SEMINAR DAN WORKSHOP DI STMIK AKAKOM YOGYAKARTA (Doctoral dissertation, STMIK AKAKOM YOGYAKARTA).</ref> alur kerja pengembangan Yii sebagai berikut:</p></div>
 +
<ol>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Pengguna membuat permintaan dengan URL http://www.example.com/index.php?r=post dan server menangani permintaan dengan menjalankan skrip bootstrap index.php.</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Skrip bootstrap membuat sebuah instance aplikasi dan menjalankannya.</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Aplikasi mendapatkan rincian informasi permintaan pengguna dari komponen aplikasi bernama request.</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Widget, konsep di Yii yang menyediakan komponen-komponen user interface yang siap pakai.</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Aplikasi menentukan controller dan aksi yang diminta dengan bantuan komponen aplikasi bernama url Manager.</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Aplikasi membuat instance controller yang diminta untuk selanjutya menangani perintah pengguna. Controller menetukan aksi show merujuk pada sebuah metode bernama action Show dalam class controller. Kemudian membuat dan menjalankan filter terkait dengan aksi ini.</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Aksi membaca Post model di mana ID adalah 1 sari database.</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Aksi menyiapkan view (tampilan bernama show dengan model Post).</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
view membaca dan menampilkan atribut model Post.</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
view menjalankan beberapa widget.</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
View menyiapkan hasil yang dipasangkan dalam layout (tata letak).</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Aksi mengakhiri pembuatan view dan menampilkan hasil akhir kepada pengguna (sharive, 2013).</p></li>
 +
</ol>
 +
 +
====Konsep Dasar PHP====
 +
=====Definisi PHP=====
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Supono dan Virdiandry Putratama (2016:3)<ref name="Supono dan Virdiandry Putratama. 2016. Pemrograman Web dengan Menggunakan PHP dan Framework Codeigniter. Yogyakarta: Deepublish Publisher.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=7SllDwAAQBAJ&lpg=PR5&dq=Pemrograman%20Web%20dengan%20Menggunakan%20PHP%20dan%20Framework%20Codeigniter.%20Yogyakarta%3A%20Deepublish%20Publisher&hl=id&pg=PR5#v=onepage&q=Pemrograman%20Web%20dengan%20Menggunakan%20PHP%20dan%20Framework%20Codeigniter.%20Yogyakarta:%20Deepublish%20Publisher&f=false]
 +
Supono dan Virdiandry Putratama. 2016. Pemrograman Web dengan Menggunakan PHP dan Framework Codeigniter. Yogyakarta: Deepublish Publisher.</ref>, dapat disimpulkan bahwa PHP (PHP: Hypertext Preprocessor) adalah suatuu bahasa pemrograman yang digunakan untuk menerjemahkan baris kode program menjadi kode mesin yang dapat dimengerti oleh komputer yang bersifat server-side yang dapat ditambahkan ke dalam HTML.</p></div>
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Tim EMS (2016:1)<ref name="Tim EMS. 2016. PHP 5 dari Nol. Jakarta: Elex Media Komputindo.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=Rw5SDwAAQBAJ&lpg=PP1&dq=PHP%205%20dari%20Nol&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=PHP%205%20dari%20Nol&f=false]
 +
Tim EMS. 2016. PHP 5 dari Nol. Jakarta: Elex Media Komputindo.</ref>, PHP adalah singkatan dari PHP Hypertext Preprocessing, merupakan bahasa scripting server dan merupakan tool yang powerful untuk membuat webpage yang dinamis dan interaktif.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Achmad Solichin (2016:11)<ref name="Solichin, Achmad. 2016. Pemrograman Web dengan PHP dan MySQL. Penerbit Budi Luhur.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=kcD4BQAAQBAJ&lpg=PA1&dq=Pemrograman%20Web%20dengan%20PHP%20dan%20MySQL&hl=id&pg=PA1#v=onepage&q=Pemrograman%20Web%20dengan%20PHP%20dan%20MySQL&f=false]
 +
Solichin, Achmad. 2016. Pemrograman Web dengan PHP dan MySQL. Penerbit Budi Luhur.</ref>, PHP merupakan salah satu bahasa pemrograman berbasis web yang ditulis oleh dan untuk pengembang web.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Dari ketiga pengertian di atas maka dapat disimpulkan bahwa PHP merupakan suatu bahasa pemrograman berbasis web yang digunakan untuk menerjemahkan baris kode program menjadi kode mesin yang dapat di mengerti komputer.</p></div>
 +
 +
=====Kelebihan PHP=====
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Tim EMS (2016:68)<ref name="Tim EMS. 2016. PHP 5 dari Nol. Jakarta: Elex Media Komputindo.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=Rw5SDwAAQBAJ&lpg=PP1&dq=PHP%205%20dari%20Nol&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=PHP%205%20dari%20Nol&f=false]
 +
Tim EMS. 2016. PHP 5 dari Nol. Jakarta: Elex Media Komputindo.</ref>, salah satu kelebihan PHP adalah kemudahannya untuk berinteraksi dengan database. Selain itu beberapa kelebihan lainnya yaitu:</p></div>
 +
 +
<ol>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Aksesnya cepat karena ditulis ditengah kode HTML sehingga waktu respon programnya lebih cepat.</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Murah, bahkan gratis. Tidak perlu membayar untuk menggunakannya.</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Mudah dipakai, fitur dan fungsinya lengkap, serta cocok dipakai untuk membuat halaman web dinamis.</p></li>
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Dapat dijalankan diberbagai sistem operasi.</p></div>
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Dukungan teknis banyak tersedia.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Aman, pengunjung tidak akan bisa melihat kode PHP.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Bisa di atur ulang atau customize karena software ini open source.</p></div>
 +
 +
</ol>
 +
 +
=====Definisi cPanel=====
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Jubilee Enterprise (2015:11)<ref name="Jubilee Enterprise. 2017. Otodidak Pemrograman Javascript. Jakarta: Elex Media Komputindo.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=9dBBDwAAQBAJ&lpg=PP1&dq=Otodidak%20Pemrograman%20Javascript.&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=Otodidak%20Pemrograman%20Javascript.&f=false]
 +
Jubilee Enterprise. 2017. Otodidak Pemrograman Javascript. Jakarta: Elex Media Komputindo.</ref>, cPanel adalah sebuah aplikasi online untuk mengatur layanan web hosting dengan cepat dan mudah.</p></div>
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Adhi Prasetio (2014:406)<ref name="Prasetio, Adhi. 2014. Buku Sakti Webmaster. Jakarta: MediaKita.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=HnkIBAAAQBAJ&lpg=PP1&dq=Buku%20Sakti%20Webmaster&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=Buku%20Sakti%20Webmaster&f=false]
 +
Prasetio, Adhi. 2014. Buku Sakti Webmaster. Jakarta: MediaKita.</ref>, cPanel merupakan aplikasi khusus yang didesain untuk mengelola hosting yang di sewa.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Tim EMS (2015:46)<ref name="Tim EMS. 2015. Kamus Komputer Lengkap. Jakarta: Elex Media Komputindo.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=jk5JDwAAQBAJ&lpg=PP1&dq=Kamus%20Komputer%20Lengkap&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=Kamus%20Komputer%20Lengkap&f=false]
 +
Tim EMS. 2015. Kamus Komputer Lengkap. Jakarta: Elex Media Komputindo.</ref>, cPanel adalah salah satu produk CMS yang dapat digunakan untuk melakukan manajemen sebuah situs web.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Dari ketiga pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa sebuah aplikasi khusus yang digunakan untuk mengelola layanan web hosting dalam sebuah situs web.</p></div>
 +
 +
=====Definisi CRUD=====
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Yuniar Supardi (2015:86)<ref name="Supardi, Yuniar. 2015. Semua Bisa Menjadi Programmer Web Java - Case Study. Jakarta: Elex Media Komputindo.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=3YlKDwAAQBAJ&lpg=PP1&dq=Semua%20Bisa%20Menjadi%20Programmer%20Web%20Java%20-%20Case%20Study&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=Semua%20Bisa%20Menjadi%20Programmer%20Web%20Java%20-%20Case%20Study&f=false]
 +
Supardi, Yuniar. 2015. Semua Bisa Menjadi Programmer Web Java - Case Study. Jakarta: Elex Media Komputindo.</ref>, CRUD (Create Read Update Delete) merupakkan program untuk menambah, melihat, mengubah, dan menghapus data atau record di dalam database.</p></div>
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Anhar (2016:35)<ref name="Anhar. 2016. Kumpulan Source Code Visual Basic 6.0 untuk Skripsi. Jakarta: Elex Media Komputindo.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=XYpKDwAAQBAJ&lpg=PP1&dq=Kumpulan%20Source%20Code%20Visual%20Basic%206.0%20untuk%20Skripsi&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=Kumpulan%20Source%20Code%20Visual%20Basic%206.0%20untuk%20Skripsi&f=false]
 +
Anhar. 2016. Kumpulan Source Code Visual Basic 6.0 untuk Skripsi. Jakarta: Elex Media Komputindo.</ref>, CRUD adalah singkatan dari Create, Read, Update, Delete merupakan beberapa fungsi pengolahan data yaitu fungsi membuat, membaca, mengedit dan menghapus.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Jubilee Enterprise (2015:1)<ref name="Jubilee Enterprise. 2015. Toko Online Dropshipping dengan WordPress. Jakarta: Elex Media Komputindo.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=QE5JDwAAQBAJ&lpg=PP1&dq=Toko%20Online%20Dropshipping%20dengan%20WordPress&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=Toko%20Online%20Dropshipping%20dengan%20WordPress&f=false]
 +
Jubilee Enterprise. 2015. Toko Online Dropshipping dengan WordPress. Jakarta: Elex Media Komputindo.</ref>, CRUD merupakan istilah yang merujuk pada sebuah singkatan, yaitu Create, Read, Update dan Delete. Ketika membuat database, maka keempat unsur tersebut pasti akan terlibat. berikut penjelasan dari CRUD:</p></div>
 +
<ol>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Create: Proses menambah informasi baru ke dalam database.</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Read: Proses membaca informasi yang sudah ada di dalam database untuk ditampilkan ke jendela browser jika diperlukan.</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Update: Proses memperbarui informasi yang sudah ada di dalam database.</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Delete: Proses menghapus informasi yang ada di dalam database.</p></li>
 +
</ol>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Dari ketiga pengertian di atas dapat sitarik kesimpulan bahwa CRUD adalah sebuah singkatan dari Create, Read, Update dan Delete yang berfungsi sebagai pengolah data yaitu fungsi membuat, membaca, mengedit dan menghapus database.</p></div>
 +
 +
=====Definisi Rinfo=====
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Untung Rahardja dkk dalam jurnal CCIT (2104:104)<ref name="Rahardja, U., Tiara, K., & Wijaya, R. I. T. (2014). Penerapan Rinfo Sebagai Media Pendukung Untuk Proses Pembelajaran Pada Perguruan Tinggi Raharja. CCIT Journal, 8(1), 101-115.">
 +
Rahardja, U., Tiara, K., & Wijaya, R. I. T. (2014). Penerapan Rinfo Sebagai Media Pendukung Untuk Proses Pembelajaran Pada Perguruan Tinggi Raharja. CCIT Journal, 8(1), 101-115.</ref>, Rinfo (Email Raharja.Info) adalah layanan komunikasi email yang disediakan oleh Perguruan Tinggi Raharja untuk semua Pribadi Raharja, alat komunikasi utama dan paling vital untuk Pribadi raharja.</p></div>
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Ary Budi Warsito dkk dalam jurnal CCIT (2015:43) <ref name="Warsito, A. B., Yusup, M., & Rasdiana, E. (2015). Pemanfaatan RinfoDocs Sebagai Media Penyusunan Draft Laporan Dalam Proses Bimbingan TUgas Akhir Pada Perguruan Tinggi. CCIT Journal, 8(2), 34-44.>
 +
Warsito, A. B., Yusup, M., & Rasdiana, E. (2015). Pemanfaatan RinfoDocs Sebagai Media Penyusunan Draft Laporan Dalam Proses Bimbingan TUgas Akhir Pada Perguruan Tinggi. CCIT Journal, 8(2), 34-44.</ref>, Rinfo adalah sebuah layanan email Gmail menggunakan platform Google yng disediakan khusus untuk Pribadi Raharja.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Untung Rahardja dkk dalam CogITo Smart Journal (2016:34)<ref name="Rahardja, U., Handayani, I., & Firmansyah, R. A. L. (2016). Penerapan SPB Online Menggunakan Rinfo Transformation Pada Bagian Pengadaan Perguruan Tinggi. CogITo Smart Journal, 2(1), 69-81.">
 +
Rahardja, U., Handayani, I., & Firmansyah, R. A. L. (2016). Penerapan SPB Online Menggunakan Rinfo Transformation Pada Bagian Pengadaan Perguruan Tinggi. CogITo Smart Journal, 2(1), 69-81.</ref>, Rinfo adalah media komunikasi sekaligus alat pendukung dalam proses pembelajaran di Perguruan Tinggi Raharja.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Dari 3 (tiga) pengertian di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa Rinfo adalah sebuah layanan Gmail dengan menggunakan platform Google sebagai media komunikasi sekaligus sebagai media pendukung pembelajaran yang disediakan khusus untuk Pribadi Raharja.</p></div>
 +
 +
====Konsep UML (Unified Modeling Language)====
 +
=====Definisi UML (Unified Modeling Language)=====
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Sri Mulyani (2016:36) <ref name="Mulyani, Sri. 2016. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Manajemen Keuangan Daerah: Notasi Pemodelan Unified Modeling Language (UML). Bandung: Abdi Sistematika.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=_7nPDgAAQBAJ&lpg=PP1&dq=Analisis%20dan%20Perancangan%20Sistem%20Informasi%20Manajemen%20Keuangan%20Daerah%3A%20Notasi%20Pemodelan%20Unified%20Modeling%20Language%20(UML)&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=Analisis%20dan%20Perancangan%20Sistem%20Informasi%20Manajemen%20Keuangan%20Daerah:%20Notasi%20Pemodelan%20Unified%20Modeling%20Language%20(UML)&f=false]
 +
Mulyani, Sri. 2016. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Manajemen Keuangan Daerah: Notasi Pemodelan Unified Modeling Language (UML). Bandung: Abdi Sistematika.</ref>, UML adalah sebuah sebuah teknik pengembangan sistem yang menggunakan bahasa grafis sebagai alat untuk pendokumentasian dan melakukan spesifikasi.</p></div>
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Sukamto dan Shalahudin (2013) yang dikutip dari buku J. Julia, I. Isrok'atun dan Indra Safari (2017:165)<ref name="Julia, J dkk. 2017. PROSIDING SEMINAR NASIONAL “Membangun Generasi Emas 2045 yang Berkarakter dan Melek IT” dan Pelatihan “Berpikir Suprarasional”. Sumedang: UPI Sumedang Press.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=h09KDwAAQBAJ&lpg=PA76&dq=J.%20Julia%2C%20I.%20Isrok'atun%20dan%20Indra%20Safari%202017&hl=id&pg=PA76#v=onepage&q=J.%20Julia,%20I.%20Isrok'atun%20dan%20Indra%20Safari%202017&f=false]
 +
Julia, J dkk. 2017. PROSIDING SEMINAR NASIONAL “Membangun Generasi Emas 2045 yang Berkarakter dan Melek IT” dan Pelatihan “Berpikir Suprarasional”. Sumedang: UPI Sumedang Press.</ref>, UML adalah salah satu standar mendefinisikan requirement, membuat analisis dan design serta menggambarkan arsitektur dalam pemrograman berorientasi objek.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Diaz Wicaksono dkk dalam JTSiskom (2014:143) <ref name="Wicaksono, D., Satoto, K. I., & Kridalukmana, R. (2014). Aplikasi Manajemen Praktikum Laboratorium Software Engineering Sistem Komputer Universitas Diponegoro. Jurnal Teknologi dan Sistem Komputer, 2(2), 143-148.">
 +
Wicaksono, D., Satoto, K. I., & Kridalukmana, R. (2014). Aplikasi Manajemen Praktikum Laboratorium Software Engineering Sistem Komputer Universitas Diponegoro. Jurnal Teknologi dan Sistem Komputer, 2(2), 143-148.</ref>, UML adalah bahasa spesifikasi standar yang dipergunakan untuk mendokumentasikan, menspesifikasikan dan membangun perangkat lunak.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Berdasarkan ketiga definisi diatas, dapat disimpulkan bahwa UML (Unified Modeling Language) adalah bahasa spesifikasi standar untuk mendefinisikan requirement dalam pengembangan sistem dengan mendokumentasikan, menggambarkan dan membangun pemrograman berorientasi objek.</p></div>
 +
 +
=====Diagram UML (Unified Modeling Language)=====
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Sri Mulyani (2016:43) <ref name="Mulyani, Sri. 2016. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Manajemen Keuangan Daerah: Notasi Pemodelan Unified Modeling Language (UML). Bandung: Abdi Sistematika.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=_7nPDgAAQBAJ&lpg=PP1&dq=Analisis%20dan%20Perancangan%20Sistem%20Informasi%20Manajemen%20Keuangan%20Daerah%3A%20Notasi%20Pemodelan%20Unified%20Modeling%20Language%20(UML)&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=Analisis%20dan%20Perancangan%20Sistem%20Informasi%20Manajemen%20Keuangan%20Daerah:%20Notasi%20Pemodelan%20Unified%20Modeling%20Language%20(UML)&f=false]</ref>, dan Indrajani (2015) Mulyani, Sri. 2016. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Manajemen Keuangan Daerah: Notasi Pemodelan Unified Modeling Language (UML). Bandung: Abdi Sistematika.</ref> <ref name="Indrajani. 2015. Database Design. Jakarta: Elex Media Komputindo.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=Lk5JDwAAQBAJ&lpg=PA1&dq=Indrajani.%202015.%20Database%20Design&hl=id&pg=PA1#v=onepage&q=Indrajani.%202015.%20Database%20Design&f=false]
 +
<ref name="</ref>, diagram-diagram yang termasuk di dalam UML, yaitu:</p></div>
 +
<ol>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Use Case Model, sekumpulan diagram yang digunakan untuk menggambarkan sistem kedalam notasi grafis, yang lebih terfokus pada penggambaran tujuan dari suatu sistem. Use Case diagram terdiri dari 3 (tiga) notasi, yaitu:</p></li>
 +
<ol type=”a”>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Use Case Diagram, diagram yang digunakan untuk menggambarkan hubungan antara sistem dengan aktor. elemen-elemen yang di gunakan sebagai berikut:</p></li>
 +
<ul>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Sistem, batasan-batasan proses yang sudah di deskripsikan dalam sebuah sistem.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Aktor, elemen yang menjadi pemicu sistem, dapat berupa orang, mesin atau sistem lain yang berinteraksi dengan use case.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Use Case, potongan proses yang merupakan bagiaan dari sistem.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Association, menggambarkan interaksi antara use case dan aktor.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Depedency, menggambarkan relasi (relationship) antara dua use case. Ada 2 (dua) tipe dari depedency yaitu, tipe yang menghubungkan 2 (dua) tipe dari depedency yaitu, include yang merupakan tipe depedency yang menghubungkan dua use case dimana satu use case membutuhkan use case yang satunya, sedangkan extends merupakan tipe depedency yang menghubungkan dua use case dimana satu use case terkadang akan memanggil use case yang satunya, tergantung pada kondisi.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Generalization, menggambarkan peristiwa antara dua aktor atau use case dimana salah satu aktor atau use case mewarisi properties ke aktor atau use case yang satunya.</p></li>
 +
</ul>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Use Case Narrative, uraian deskripsi dari use case diagram.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Use Case Scenario, diagram yang menggambarkan logika-logika (kemungkinan skenario) dari use case narrative.</p></li>
 +
</ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Activity Diagram, diagram yang digunakan untuk menggambarkan alur kerja (aktivitas) pada use case (proses), logika, proses bisnis dan hubungan aktor dengan alur-alur kerja use case. Berikut merupakan elemen dari activity diagram:</p></li>
 +
<ol type=”a”>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Activities, elemen yang digunakan untuk menggambarkan aktivitas.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Transition, elemen yang menggambarkan transisi dari elemen yang satu ke elemen lainnya.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Decisions, elemen yang digunakan untuk percabangan logika.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Merge Point, elemen yang digunakan untuk menggabungkan percabangan proses.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Start Point, elemen yang digunakan untuk memulai actifity diagram.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
End Point, elemen yang di gunakan untuk mengakhiri activity diagram.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Synchronization, elemen yang digunakan untuk menggabungkan proses yang dipisahkan oleh concurrenc.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Swimlines, elemen yang digunakan untuk memisahkan antara aktor san sistem ataupun antara aktor yang satu dengan aktor yang lain ataupun antara aktor yang satu dengan sistem yang lain.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Sinyal, acuan waktu yang bisa dijadikan trigger (pemicu) untuk aktivitas tertentu.</p></li>
 +
</ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Statechart Diagram, digunakan untuk membuat model bagaimana suatu objek mengalami perubahan state, menggambarkan behaviour dari subsistem, membuat model interaksi antara class-class dan model dari tampilan sistem.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Component Diagram, digunakan untuk membuat model komponen-komponen software dan hubungan bagaimana komponen-komponen tersebut saling berinteraksi satu sama lain.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Deployment Diagram, di gunakan untuk membuat model dimana komponen-komponen terinstal ke dalam sistem-sistem dan bagaimana sistem-sistem ini akan berinteraksi satu sama lain.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Object Diagram, memiliki kemiripan dengan class diagram, ditambah dengan adanya hubungan objek yang merupakan instance dari class.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Class Diagram (Static Structure), menggambarkan perbedaan mendasar antara class-class, hubungan antar class, dan di mana subsistem class tersebut.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Sequence Diagram, diagram interaksi yang menggambarkan bagaimana objek-objek berpartisipasi dalam bagian interaksi (particular interaction) dan pesan yang ditukar dalam urutan waktu.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Collaboration Diagram, mempresentasikan interaksi dah hubungan antara objek yang terbentuk pada langkah awal dari domain modeling process juga digunakan untuk membuat model message antara objek yang berbeda.</p></li>
 +
</ol>
 +
 +
=====Definisi Flowchart=====
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Indrajani (2015) <ref name="Indrajani. 2015. Database Design. Jakarta: Elex Media Komputindo.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=Lk5JDwAAQBAJ&lpg=PA1&dq=Indrajani.%202015.%20Database%20Design&hl=id&pg=PA1#v=onepage&q=Indrajani.%202015.%20Database%20Design&f=false]
 +
Indrajani. 2015. Database Design. Jakarta: Elex Media Komputindo.</ref>,  flowchart merupakan penggambaran secara grafik dari langkah-langkah dan urutan prosedur suatu program.</p></div>
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Yohanes Suyanto (2018:259) <ref name="Suyanto, Yohanes. 2108. Pemograman Terstruktur dengan Delphi. Yogyakarta: Gajah Mada University Press.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=tMpdDwAAQBAJ&lpg=PR2&dq=Pemrograman%20Terstruktur%20dengan%20Delphi&hl=id&pg=PR2#v=onepage&q=Pemrograman%20Terstruktur%20dengan%20Delphi&f=false]
 +
Suyanto, Yohanes. 2108. Pemograman Terstruktur dengan Delphi. Yogyakarta: Gajah Mada University Press.</ref>, yang dikutip dari buku J. Julia, I. Isrok'atun dan Indra Safari (2017:165)  flowchart adalah representasi secara diagram yang menggambarkan urutan operasi dalam penyelesaian suatu masalah.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Arnina dkk (2016) yang dikutip Sovia Rosalin (2017:132)<ref name="Rosalin, Sovia. 2017. Manajemen Arsip Dinamis. Malang: UB Press.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=ITNTDwAAQBAJ&lpg=PP1&dq=Sovia.%202017.%20Manajemen%20Arsip%20Dinamis&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=Sovia.%202017.%20Manajemen%20Arsip%20Dinamis&f=false]
 +
Rosalin, Sovia. 2017. Manajemen Arsip Dinamis. Malang: UB Press.</ref>, flolwchart adalah grafik yang sederhana, namun berisi tahapan-tahapan atau langkah dalam menetapkan suatu keputusan.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Berdasarkan ketiga pengertian diatas, dapat disimpulkan bahwa Flowchart merupakan diagram yang menggambarkan tahapan atau langkah-langkah prosedur dalam penyelesaian suatu masalah serta menetapkan suatu keputusan.</p></div>
 +
 +
=====Jenis-jenis Flowchart=====
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Indrajani (2015)<ref name="Indrajani. 2015. Database Design. Jakarta: Elex Media Komputindo.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=Lk5JDwAAQBAJ&lpg=PA1&dq=Indrajani.%202015.%20Database%20Design&hl=id&pg=PA1#v=onepage&q=Indrajani.%202015.%20Database%20Design&f=false]
 +
Indrajani. 2015. Database Design. Jakarta: Elex Media Komputindo.</ref>, jenis-jenis flowchart terdiri atas:</p></div>
 +
<ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
System Flowchart </p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Schematic Flowchart </p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Document Flowchart </p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Program Flowchart </p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Process Flowchart </p></li>
 +
</ol>
 +
====Konsep Analisa SWOT====
 +
=====Definisi Analisa SWOT=====
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Arif Yusuf Hamali (2016:107)<ref name="Hamali, Arif Yusuf. 2016. Pemahaman Strategi Bisnis & Kewirausahaan. Jakarta: Kencana.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=JdxDDwAAQBAJ&lpg=PP1&dq=Pemahaman%20Strategi%20Bisnis%20%26%20Kewirausahaan&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=Pemahaman%20Strategi%20Bisnis%20&%20Kewirausahaan&f=false]
 +
Hamali, Arif Yusuf. 2016. Pemahaman Strategi Bisnis & Kewirausahaan. Jakarta: Kencana.</ref>, Analisa SWOT adalah analisis kekuatan, kelemaha, peluang dan ancaman (Strenght, Weakness, Opportunity and Threat) merupakan identifikasi yang bersifat sistematis dari faktor kekuatan dan kelemahan organisasi serta peluang dan ancaman lingkungan luar strategi yang menyajikan kombinasi terbaik di antara keempatnya.</p></div>
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Dalam buku yang ditulis Mimit Primyastanto (2015:23)<ref name="Primyastanto, Mimit. 2016. Evapro (Evaluasi Proyek) : Teori dan Aplikasi pada Usaha Pembesaran Ikan Sidat (Anguilla sp). Malang: UB Press.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=SulPDwAAQBAJ&lpg=PP1&dq=Evapro%20(Evaluasi%20Proyek)%20%3A%20Teori%20dan%20Aplikasi%20pada%20Usaha%20Pembesaran%20Ikan%20Sidat%20(Anguilla%20sp)&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=Evapro%20(Evaluasi%20Proyek)%20:%20Teori%20dan%20Aplikasi%20pada%20Usaha%20Pembesaran%20Ikan%20Sidat%20(Anguilla%20sp)&f=false]
 +
Primyastanto, Mimit. 2016. Evapro (Evaluasi Proyek) : Teori dan Aplikasi pada Usaha Pembesaran Ikan Sidat (Anguilla sp). Malang: UB Press.</ref>, menurut Rangkuti (2014) analisis SWOT adalah mengidentifikasi berbagai faktor secara sistematis dalam rangka merumuskan strategi suatu perusahaan.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Arif Yusuf Hamali (2016:107)<ref name="Hamali, Arif Yusuf. 2016. Pemahaman Strategi Bisnis & Kewirausahaan. Jakarta: Kencana.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=JdxDDwAAQBAJ&lpg=PP1&dq=Pemahaman%20Strategi%20Bisnis%20%26%20Kewirausahaan&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=Pemahaman%20Strategi%20Bisnis%20&%20Kewirausahaan&f=false]
 +
Hamali, Arif Yusuf. 2016. Pemahaman Strategi Bisnis & Kewirausahaan. Jakarta: Kencana.</ref>, analisis SWOT merupakan identifikasi yang bersifat sistematis dari faktor kekuatan dan kelemahan organisasi serta peluang dan ancaman lingkungan luar strategi yang menyajikan kombinasi terbaik di antara keempatnya.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Dari ketiga pengertian di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa analisis SWOT (Strenght, Weakness, Opportunity and Threat) adalah mengidentifikasi berbagai faktor dalam merumuskan strategi suatu perusahaan dengan faktor kekuatan dan kelemahan serta peluang dan ancaman dalam suatu organisasi atau perusahaan.</p></div>
 +
 +
=====Jenis-jenis Flowchart=====
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Oleh Arif Yusuf Hamali (2016:110)<ref name="Hamali, Arif Yusuf. 2016. Pemahaman Strategi Bisnis & Kewirausahaan. Jakarta: Kencana.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=JdxDDwAAQBAJ&lpg=PP1&dq=Pemahaman%20Strategi%20Bisnis%20%26%20Kewirausahaan&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=Pemahaman%20Strategi%20Bisnis%20&%20Kewirausahaan&f=false]
 +
Hamali, Arif Yusuf. 2016. Pemahaman Strategi Bisnis & Kewirausahaan. Jakarta: Kencana.</ref>, analisis SWOT terbagi atas empat komponen dasar, yaitu:</p></div>
 +
<ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Strength (S), yaitu situasi atau kondisi kekuatan dari organisasi atau program pada saat ini</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Weakness (W), yaitu situasi atau kondisi kelemahan dari organisasi atau program saat ini</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Opportunity (O), yaitu situasi atau kondisi peluang di luar organisasi dan memberikan peluang berkembang bagi organisasi di masa depan</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Threat (T), yaitu situasi ancaman bagi organisasi yang datang dari luar organisasi dan dapat mengancam eksistensi organisasi pada masa depan.</p></li>
 +
</ol>
 +
 +
=====Matriks Flowchart=====
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Arif Yusuf Hamali (2016:107)<ref name="Hamali, Arif Yusuf. 2016. Pemahaman Strategi Bisnis & Kewirausahaan. Jakarta: Kencana.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=JdxDDwAAQBAJ&lpg=PP1&dq=Pemahaman%20Strategi%20Bisnis%20%26%20Kewirausahaan&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=Pemahaman%20Strategi%20Bisnis%20&%20Kewirausahaan&f=false]
 +
Hamali, Arif Yusuf. 2016. Pemahaman Strategi Bisnis & Kewirausahaan. Jakarta: Kencana.</ref>, empat pasang alternatif strategi dihasilkan dari matrik SWOT, yaitu sebagai berikut:</p></div>
 +
<ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Strategi SO</p></li>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2"> Strategi ini dibuat dengan memanfaatkan seluruh kekuatan untuk merebut dan memanfaatkan peluang sebesar-besarnya.</p></div>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Strategi ST</p></li>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Menggunakan kekkuatan yang dimiliki organisasi untuk mengatasi ancaman.</p></div>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Strategi WO</p></li>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Strategi ini ditetapkan berdasarkan pemanfaatan peluang yang ada dengan cara meramalkan kelemahan yang ada.</p></div>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Strategi WT</p></li>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Strategi ni didasarkan pada kegiatan yang bersifat defensif dan berusaha meminimalkan kelemahan yang ada serta menghindari ancaman.</p></div>
 +
</ol>
 +
 +
==== Definisi Blackbox Testing====
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Soetam Rizky Wicaksono (2017:353)<ref name="Wicaksono, Soetam Rizky. 2017. Rekayasa Perangkat Lunak. Malang: Seribu Bintang.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=h7o0DwAAQBAJ&lpg=PP1&dq=Soetam%20Rizky.%202017.%20Rekayasa%20Perangkat%20Lunak&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=Soetam%20Rizky.%202017.%20Rekayasa%20Perangkat%20Lunak&f=false]
 +
Wicaksono, Soetam Rizky. 2017. Rekayasa Perangkat Lunak. Malang: Seribu Bintang.</ref>, Black box testing adalah tipe testing yang memperlakukan perangkat lunak yang tidak diketahui kinerja internalnya, sehingga para tester memandang perangkat lunak seperti layaknya sebuah “kotak hitam” yang tidak penting dilihat isinya, tapi cukup dikenal proses testing di bagian luar.</p></div>
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Ade Djohar Maturidi (2014:68) <ref name="Maturidi, Ade Djohar. 2014. Metode Penelitian Teknik Informatika. Yogyakarta: Deepublish Publisher.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=EjU8DAAAQBAJ&lpg=PP1&dq=Metode%20Penelitian%20Teknik%20Informatika.&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=Metode%20Penelitian%20Teknik%20Informatika.&f=false]
 +
Maturidi, Ade Djohar. 2014. Metode Penelitian Teknik Informatika. Yogyakarta: Deepublish Publisher.</ref>, black box testing merupakan test case yang bertujuan untuk menunjukan fungsi perangkat lunak tentang cara beroperasinya, apakah pemasukan data keluaran telah berjalan sebagaimana yang diharapkan dan apakah informasi yang di simpan secara eksternal sselalu dijaga kemutakhirannya.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Sandeep Desai dan Abhishek (2016:118)<ref name="Desai, Sandeep Dan Abhishek Srivastava. 2106. Software Testing : A Practical Approach. Delhi: Phi Learning Pvt. Ltd.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=B4sQDAAAQBAJ&lpg=PP1&dq=Software%20Testing%20%3A%20A%20Practical%20Approach&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=Software%20Testing%20:%20A%20Practical%20Approach&f=false]
 +
Desai, Sandeep Dan Abhishek Srivastava. 2106. Software Testing : A Practical Approach. Delhi: Phi Learning Pvt. Ltd.</ref>, black box yaitu perangkat yang tidak dapat di lihat dalam pengujian bahasa, yang berarti bahwa perangkat lunak harus diuji tanpa mengetahui apa yang ada di dalamnya.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Dan dari 3 (tiga) definisi diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa black box testing merupakan subuah test case yang bertujuan menguji perangkat lunak apakah berjalan sesuai dengan yang diharapkan tanpa mengetahui kinerja internalnya.</p></div>
 +
 +
====Definisi HIPO====
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Jogiyanto (2005:787) yang dikutip oleh Erfian Junianto dan Yusa Primaesha dalam Jurnal Informatika (2015:444)<ref name="Junianto, E., & Primaesha, Y. (2015). Perancangan Sistem Tracking Invoice Laboraturium Pada PT Sucufindo (Persero) Bandung. Jurnal Informatika, 2(2).">
 +
Junianto, E., & Primaesha, Y. (2015). Perancangan Sistem Tracking Invoice Laboraturium Pada PT Sucufindo (Persero) Bandung. Jurnal Informatika, 2(2).</ref> , HIPO (Hierarchy plus Input-Process-Output) merupakan metodelogi yang dikembangkan dan didukung oleh IBM, yang saat ini juga banyak digunakan sebagai alat desain dan teknik dokumentasi dalam siklus pengembangan sistem.</p></div>
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Sukma Karisma dkk dalam Jurnal Semnasteknomedia Online (2015:32)<ref name="Kharisma, R. S., Dessriadi, G. A., & Nugraha, H. (2015). PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI APLIKASI MOBILE ENSIKLOPEDIA DAN SIMULASI GAMELAN KRATON YOGYAKARTA BERBASIS SISTEM OPERASI ANDROID. SEMNASTEKNOMEDIA ONLINE, 3(1), 5-9.">
 +
Kharisma, R. S., Dessriadi, G. A., & Nugraha, H. (2015). PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI APLIKASI MOBILE ENSIKLOPEDIA DAN SIMULASI GAMELAN KRATON YOGYAKARTA BERBASIS SISTEM OPERASI ANDROID. SEMNASTEKNOMEDIA ONLINE, 3(1), 5-9.</ref>, HIPO dapat menuntukan menu apa saja yang dipanggil, sehingga pengguna dapat mengetahui cara kerja sistem melalui diagram.</p></div>
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Ari Wahyono dkk dalam Jurnal Ilmiah Sinus (2015:7) <ref name="Wahyono, A. (2015). SISTEM INFORMASI PELAPORAN KEGIATAN FUNDRAISING DI BAITULMAL FKAM MENGGUNAKAN PHP Dan DATA BASE MYSQL UNTUK MENGGATIKAN PELAPORAN BERBASIS EXCEL (Doctoral dissertation, STMIK Sinar Nusantara Surakarta).">
 +
Wahyono, A. (2015). SISTEM INFORMASI PELAPORAN KEGIATAN FUNDRAISING DI BAITULMAL FKAM MENGGUNAKAN PHP Dan DATA BASE MYSQL UNTUK MENGGATIKAN PELAPORAN BERBASIS EXCEL (Doctoral dissertation, STMIK Sinar Nusantara Surakarta).</ref>, HIPO merupakan alat bantu perancangan sistem dan teknik dokumentasi yang berbasis fungsi dimana tiap-tiap modul di dalam sistem di gambarkan fungsi utamanya.</p></div>
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Jadi dapat ditarik kesimpulan dari ketiga definisi diatas bahwa HIPO (Hierarchy plus Input-Process-Output) merupakan diagram perancangan sistem berbasis teknik dokumentasi dalam menggambarkan fungsi utama sistem pada pengembangan sistem.</p></div>
 +
 +
====Konsep Dasar Elisitasi====
 +
=====Definisi Elisitasi=====
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Prastomo dalam Faktor Eksakta (2014:166) elisitasi adalah suatu metode untuk analisa kebutuhan dalam rekayasa perangkat lunak.</p></div>
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Dade Bachtiar dan Atikah Atikah dalam Jurnal Sisfotek Global (2015:74)<ref name="Bachtiar, D., & Atikah, A. (2015). Sistem Informasi Dashboard Kependudukan di Kelurahan Manis Jaya Kota Tangerang. JURNAL SISFOTEK GLOBAL, 5(1).">
 +
Bachtiar, D., & Atikah, A. (2015). Sistem Informasi Dashboard Kependudukan di Kelurahan Manis Jaya Kota Tangerang. JURNAL SISFOTEK GLOBAL, 5(1)."</ref>, elisitasi merupakan rancangan usulan sistem baru yang diinginkan oleh pihak menajemen terkait dan diasnggupi oleh penulis untuk dieksekusi.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Sommerville and Sawyer dalam buku Siahaan (2012:66) yang dikutip oleh Puput Puspito Rini dkk dalam Jurnal Sisfotek Global (2016:64)<ref name=" Rini, P. P., Iqbal, M., & Astuti, D. P. (2016). Rancangan Sistem Informasi Konversi Nilai Mahasiswa Pindahan dan Lanjutan (Studi Kasus di STMIK Bina Sarana Global). JURNAL SISFOTEK GLOBAL, 6(1).">
 +
</ref>, elisitasi adalah sekumpulan aktivitas yang ditujukkan untuk menemukan kebutuhan suatu sistem melalui komunikasi dengan pelanggan, pengguna sistem dan pihak lain yang memiliki kepentingan dalam pengembangan sistem.</p></div>
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Jadi dapat disimpulkaan, dari ketiga definisi diatas bahwa elisitasi merupakan kumpulan rancangan usulan sistem untuk menganalisa kebutuhan dalam pengembangan sistem maupun pembangunan sistem baru.</p></div>
 +
 +
=====Langkah-langkah Elisitasi=====
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Prastomo dalam Faktor Eksakta (2014:166) elisitasi dapat dilakukan dapat melalui langkah-langkah sebagai berikut:</p></div>
 +
<ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Elisitasi Tahap I, berisi seluruh rancangan sistem baru yang diusulkan oleh pihak manajemen terkait oleh pihak wawancara.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Elisitasi Tahap II, merupakan hasil dari pengklasifikasian elisitasi tahap I berdasarkan metode MDI.</p></li>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2"> Metode MDI ini bertujuan memisahkan antara rancangan sistem yang penting dan harus ada pada sistem. MDI yaitu:</p></div>
 +
<ol type=”a”>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
M (Mandatory) berarti penting, maksudnya adalah requirement tersebut harus ada dan tidak boleh dihilangkan pada pembuatan sistem baru.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
D (Desireable), maksudnya adalah requirement ini tidak terlalu penting dan boleh dihilangkan, nnamun jika requirement tersebut digunakan dalam sistem maka akan membuat sistem menjadi sempurna.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
I (Inessential), maksudnya requirement tersebut bukanlah termasuk bagian sistem yang di bahas.</p></li>
 +
</ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Elisitasi Tahap III, merupakan penyusutan elisitasi tahap II dengan cara mengeliminasi semua requirement dengan option I pada metode MDI. Selanjutnya semua requirement yang tersisa diklasifikasikan kembali dengan metode TOE, yaitu:</p></li>
 +
<ol type=”a”>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
T (Technical), tata cara/teknik pembuatan requirement tersebut dalam sistem yang diusulkan.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
O (Operational), tata cara penggunaan membangun requirement tersebut dalam sistem yang akan di kembangkan.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
E (Economi), biaya yang diperlukan guna membangun requirement tersebut didalam sistem.</p></li>
 +
</ol>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Dade Bachtiar dan Atikah Atikah dalam Jurnal Sisfotek Global (2015:74) <ref name="Bachtiar, D., & Atikah, A. (2015). Sistem Informasi Dashboard Kependudukan di Kelurahan Manis Jaya Kota Tangerang. JURNAL SISFOTEK GLOBAL, 5(1).">
 +
Bachtiar, D., & Atikah, A. (2015). Sistem Informasi Dashboard Kependudukan di Kelurahan Manis Jaya Kota Tangerang. JURNAL SISFOTEK GLOBAL, 5(1).</ref>, metode TOE juga dibagi kembali menjadi:</p></div>
 +
<ol type=”a”>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
High (H), sulit untuk dikerjakan, karena teknik pembuatan dan pemakaiannya sulit serta biayanya mahal, sehingga sistem tersebut harus di eliminasi.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Middle (M), mampu untuk dikerjakan.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Low (L), mudah untuk dikerjakan.</p></li>
 +
</ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Final Draft Elisitasi, merupakan hasil akhir akhir yang akan dicapai dari suatu proses elisitasi yang dapat digunakan sebagai dasar pembuatan suatu sistem yang akan dikembangkan. (Dade Bachtiar dan Atikah Atikah dalam Jurnal Sisfotek Global) 2015:74. <ref name="Bachtiar, D., & Atikah, A. (2015). Sistem Informasi Dashboard Kependudukan di Kelurahan Manis Jaya Kota Tangerang. JURNAL SISFOTEK GLOBAL, 5(1).">
 +
Bachtiar, D., & Atikah, A. (2015). Sistem Informasi Dashboard Kependudukan di Kelurahan Manis Jaya Kota Tangerang. JURNAL SISFOTEK GLOBAL, 5(1).</ref></p></li>
 +
</ol>
 +
 +
====Konsep Dasar Literature Review====
 +
=====Definisi Literature Review=====
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Asfi Manzilati (2017:34)<ref name="Manzilati, Asfi. 2017. Metodologi Penelitian Kualitatif: Paradigma, Metode, dan Aplikasi. Malang: UB Press.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=7FlVDwAAQBAJ&lpg=PP1&dq=Metodologi%20Penelitian%20Kualitatif%3A%20Paradigma%2C%20Metode%2C%20dan%20Aplikasi&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=Metodologi%20Penelitian%20Kualitatif:%20Paradigma,%20Metode,%20dan%20Aplikasi&f=false]
 +
</ref>, literature Review merupakan salah satu tahap penting pada tahap awal penelitian sebab proses ini dilakukan pada hampir semua jenis penelitian, baik pada paradigma kaulitatif maupun kuantitatif.</p></div>
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Khairani (2016:70)<ref name="Khairani. 2016. Penelitian Geografi Terapan: Edisi 1. Jakarta: Kencana.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=B-VNDwAAQBAJ&lpg=PP1&dq=Penelitian%20Geografi%20Terapan%3A%20Edisi%201&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=Penelitian%20Geografi%20Terapan:%20Edisi%201&f=false]
 +
</ref>, Literature review merupakan uraian mengenai tema atau topik literatur yang memiliki kemiripan atau kesamaan dengan objek yang akan diteliti.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Awalludin (2017:186)<ref name="Awalludin. 2017. Pengantar Bahasa Indonesia untuk Perguruan Tinggi. Pengantar Bahasa Indonesia untuk Perguruan Tinggi. Yogyakarta: Deepublish Publisher.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=mCUuDwAAQBAJ&lpg=PR1&dq=Pengantar%20Bahasa%20Indonesia%20untuk%20Perguruan%20Tinggi.%20Pengantar%20Bahasa%20Indonesia%20untuk%20Perguruan%20Tinggi&hl=id&pg=PR1#v=onepage&q=Pengantar%20Bahasa%20Indonesia%20untuk%20Perguruan%20Tinggi.%20Pengantar%20Bahasa%20Indonesia%20untuk%20Perguruan%20Tinggi&f=false]
 +
Awalludin. 2017. Pengantar Bahasa Indonesia untuk Perguruan Tinggi. Pengantar Bahasa Indonesia untuk Perguruan Tinggi. Yogyakarta: Deepublish Publisher.</ref>, literature review merupakan uraian teoritis berkaitan dengan variabel penelitian yang tercermin dalam permasalahan penelitian.</p></div>
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Di lihat dari ketiga pengertian di atas, pengertian literature review yaitu teori-teori dalam tahap awal penelitian yang menguraikan topik literatur yang memiliki kemiripan atau kesamaan objek yang akan diteliti sebagai tolok ukur penelitian.</p></div>
 +
 +
=====Tujuan Literature Review=====
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Frankel dan Wallen, Marshall dan dan rossman, Miller (1994) dalam buku yang ditulis Asfi Manzilati (2017:34)<ref name="Manzilati, Asfi. 2017. Metodologi Penelitian Kualitatif: Paradigma, Metode, dan Aplikasi. Malang: UB Press.">
 +
[https://books.google.co.id/books?id=7FlVDwAAQBAJ&lpg=PP1&dq=Metodologi%20Penelitian%20Kualitatif%3A%20Paradigma%2C%20Metode%2C%20dan%20Aplikasi&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q=Metodologi%20Penelitian%20Kualitatif:%20Paradigma,%20Metode,%20dan%20Aplikasi&f=false]
 +
Manzilati, Asfi. 2017. Metodologi Penelitian Kualitatif: Paradigma, Metode, dan Aplikasi. Malang: UB Press.</ref>, literature review memiliki 3 (tiga) tujuan yaitu:</p></div>
 +
<ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Membagi pada pembaca hasil dari penelitian yang dapat terkait dengan penelitan yang akan dilaporkan.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Mengetahui studi-studi yang sedang hangat didiskusikan, gap dan prioritas-prioritas yang dapat dilakukan pada penelitian seelanjutnya.</p></li>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Dapat memberikan kerangka berfikir untuk mengemukakan pentingnya penelitian yang sedang dilakukan dan juga menjadi tolok ukur dalam membandingkan temuan penelitian dengan penelitian lain.</p></li>
 +
</ol>
 +
===Literature Review===
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Adapun Literature Review sebagai landasan pada penelitian ini adalah sebagai berikut:</p></div>
 +
<ol>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Dari penelitian yang dilakukan oleh Anthony Anthony Andeka Rocky Tanaamah, Agustinus Fritz Wijaya (2017)<ref name="Anthony, A., Tanaamah, A. R., & Wijaya, A. F. (2017). Analisis Dan Perancangan Sistem Informasi Penjualan Berdasarkan Stok Gudang Berbasis Client Server (Studi Kasus Toko Grosir “Restu Anda”). Jurnal Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer, 4(2), 136-147.">
 +
Anthony, A., Tanaamah, A. R., & Wijaya, A. F. (2017). Analisis Dan Perancangan Sistem Informasi Penjualan Berdasarkan Stok Gudang Berbasis Client Server (Studi Kasus Toko Grosir “Restu Anda”). Jurnal Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer, 4(2), 136-147.</ref>, “Stok Gudang Berbasis Client Server (Studi Kasus Toko Grosir “Restu Anda”)” dikutip dari jurnal yang ditulis Meliana Christianti dan Eric Kurniawan (2009) dengan judul “Sistem Informasi Toko Atom Komputer untuk Mengelola Proses Penjualan dan Pembelian Barang Menggunakan PHP dan Openwave” penelitian ini membahas mengenai Toko Atom Komputer membangun sebuah aplikasi yang menangani proses pembelian dan penjualan. Aplikasi ini juga memberikan kemudahan dalam pengelolaan laporan sehingga data-data laporan pembelian dan penjualan menjadi sistem yang terkomputerisasi.</p></li>
 +
 +
Penelitian yang dilakukan oleh Maria Febe Gunawan (2017)<ref name="Gunawan, M. F. (2017). Analisis dan perancangan sistem informasi akuntansi terkomputerisasi pada sistem penjualan perusahaan dagang bahan bangunan (Studi kasus pada PT. MAP) (Doctoral dissertation, Widya Mandala Catholic University Surabaya).">
 +
Gunawan, M. F. (2017). Analisis dan perancangan sistem informasi akuntansi terkomputerisasi pada sistem penjualan perusahaan dagang bahan bangunan (Studi kasus pada PT. MAP) (Doctoral dissertation, Widya Mandala Catholic University Surabaya).</ref>, dengan judul “Analisis Dan Perancangan Sistem Informasi Akuntansi Terkomputerisasi Pada Sistem Penjualan Perusahaan Dagang Bahan Bangunan (Studi Kasus Pada Pt. Map)” dalam penelitian ini menghasilkan rancangan sebuah sistem informasi penjualan yang terkomputerisasi sehingga dapat meningkatkan kualitas informasi yang akurat, tepat waktu dan efisien.</p></li>
 +
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Penelitian yang dilakukan oleh Victor Marudut Mulia Siregar (2017)<ref name="Siregar, V. M. M. (2018). Sistem Informasi Pembelian Dan Penjualan Pakaian Pada Galoenk Distro Pematangsiantar. JurTI (JURNAL TEKNOLOGI INFORMASI), 1(2), 219-227.">
 +
Gunawan, M. F. (2017). Analisis dan perancangan sistem informasi akuntansi terkomputerisasi pada sistem penjualan perusahaan dagang bahan bangunan (Studi kasus pada PT. MAP) (Doctoral dissertation, Widya Mandala Catholic University Surabaya).</ref>, dengan judul “Sistem Informasi Pembelian Dan Penjualan Pakaian Pada Galoenk Distro Pematangsiantar” membahas mengenai perancangan sistem informasi pembelian dan penjualan agar dapat memudahkan dalam pengolahan data transaksi penjualan den pembelian serta meminimalisir kesalahan dalam pencatatan data penjualan dan pembelian perperiode.</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Penelitian yang dilakukukan oleh Diaz dan Dody Cipta Pratama (2016)<ref name="Diaz, D. C. P. (2016). TA: Rancang Bangun Aplikasi Penjualan Online Pada CV. Mitra Techno Sains Surabaya (Doctoral dissertation, Institut Bisnis dan Informatika Stikom Surabaya).">
 +
Diaz, D. C. P. (2016). TA: Rancang Bangun Aplikasi Penjualan Online Pada CV. Mitra Techno Sains Surabaya (Doctoral dissertation, Institut Bisnis dan Informatika Stikom Surabaya).</ref>, “Rancang Bangun Aplikasi Penjualan Online Pada CV. Mitra Techno Sains Surabaya” membahas mengenai perancangan aplikasi yang diharapkan pemasaran produk CV. Mitra Techno Sains dapat lebih diperluas sehingga dapat menjangkau daerah-daerah yang ada di luar daerah maupun di luar pulau dan juga akan menerapkan system shopping cart yang mana dapat mempermudah pembeli menyimpan dan menghitung total harga produk yang akan dibeli, dengan proses pembayaran nantinya akan menggunakan layanan transfer ke bank yang telah terdaftar.</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Penelitian yang dilakukukan oleh Nurul Amri dkk (2017)<ref name="Amri, N., Prasetya, E. B., & Ramadhan, Y. H. (2017). PENERAPAN METODE ECONOMIC VALUE ADDED (EVA) PADA APLIKASI PENJUALAN BERBASIS YII FRAMEWORK (Studi kasus: Salam Digital Image). Jurnal Sistem Informasi, Teknologi Informasi dan Komputer, 7(2), 55-63.">
 +
Amri, N., Prasetya, E. B., & Ramadhan, Y. H. (2017). PENERAPAN METODE ECONOMIC VALUE ADDED (EVA) PADA APLIKASI PENJUALAN BERBASIS YII FRAMEWORK (Studi kasus: Salam Digital Image). Jurnal Sistem Informasi, Teknologi Informasi dan Komputer, 7(2), 55-63.</ref>, dengan judul “Penerapan Metode Economic Value Added (Eva) Pada Aplikasi Penjualan Berbasis Yii Framework (Studi Kasus: Salam Digital Image)” Pembahasan dalam penulisan ini yaitu pembangunan aplikasi berbasis Yii Framework sebagai aplikasi pendukung kinerja bisnis perusahaan terutama dalam persaingan dengan perusahaan lain, serta penerapan metode EVA pada aplikasi digunakan dalam mengatasi masalah dalam menilai kinerja keuangan perusahaan dalam proses bisnisnya.</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Penelitian yang dilakukan oleh Hesty Susianawati dkk (2017)<ref name="Susianawati, H., Tjandrarini, A. B., & Wulandari, S. H. E. (2017). Design of Web-Based Sales Information System at CV Gemilang Indonesia. Jurnal JSIKA, 6(1), 29-35.">
 +
Susianawati, H., Tjandrarini, A. B., & Wulandari, S. H. E. (2017). Design of Web-Based Sales Information System at CV Gemilang Indonesia. Jurnal JSIKA, 6(1), 29-35.</ref>, dengan judul “Design of Web-Based Sales Information System at CV Gemilang Indonesia” penelitian ini membahas mengenai membangun aplikasi yang dapat membantu pelanggan untuk memesan produk, mereka tidak lagi harus datang ke kantor untuk membeli produk. Aplikasi ini juga dapat menghasilkan laporan penjualan untuk pemilik perusahaan.</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Penelitian yang dilakukan oleh Kaluarachchi (2017)<ref name="Kaluarachchi, J. M. K. (2017). Cloud based sales analysis system.">
 +
Kaluarachchi, J. M. K. (2017). Cloud based sales analysis system.</ref>, dengan judul “Cloud Based Sales Analysis System” Penelitian ini memperkenalkan basis web dan solusi aplikasi yang berdiri sendiri untuk kegiatan analisis harian penjualan, analisis dan proses penjualan seperti membuat catatan, menerima pesanan pembelian, Faktur, Pengembalian dan manajemen Pembayaran, memperoleh dan menganalisis laporan. Menganalisis dan solusi POS dikembangkan JAVA / SE, PHP dan MySQL digunakan untuk database.</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Penelitian yang dilakukan oleh Berger dkk (2017)<ref name="Berger, J. F., LaCivita, J. M., Nguyen, J. T., Ramanuja, M. G., Swinson, M. D., & Taira, T. (2018). U.S. Patent Application No. 15/707,403.">
 +
Berger, J. F., LaCivita, J. M., Nguyen, J. T., Ramanuja, M. G., Swinson, M. D., & Taira, T. (2018). U.S. Patent Application No. 15/707,403.</ref>, dengan judul "System, method and computer program product for tracking and correlating online user activities with sales of physical goods" membahas mengenai Sistem pencocokan penjualan kendaraan yang dapat mencakup database data penjualan kendaraan, database informasi penjualan kendaraan, dan sistem pencocokan penjualan yang terwujud pada media yang tidak dapat dibaca komputer dan secara komunikatif terhubung ke database data penjualan kendaraan dan basis data informasi penjualan kendaraan.Sistem pencocokan penjualan kendaraan dapat mencakup database data penjualan kendaraan, database informasi penjualan kendaraan, dan sistem pencocokan penjualan yang terwujud pada media yang tidak dapat dibaca komputer dan secara komunikatif terhubung ke database data penjualan kendaraan dan basis data informasi penjualan kendaraan.</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Penelitian yang dilakukan oleh Andre Leander dkk (2014)<ref name="Leander, A., Wibowo, A., & Dewi, L. P. (2015). Data Model Customization for Yii Based Erp Application. Jurnal Informatika, 12(2), 63-69.">
 +
Leander, A., Wibowo, A., & Dewi, L. P. (2015). Data Model Customization for Yii Based Erp Application. Jurnal Informatika, 12(2), 63-69.</ref>, dengan judul “Data Model Customization For Yii Based Erp Application” Hasil akhir dari pengembangan aplikasi adalah aplikasi ERP yang dapat dikonfigurasi dengan proses bisnis perusahaan. Aplikasi ERP terdiri dari gudang atau modul produksi, modul pembelian, modul penjualan, dan modul akuntansi.</p></li>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify"><p style="line-height: 2">
 +
Penelitian yang dilakukan oleh J Feldman dkk (2014)<ref name="Feldman, J., Powers, M., & Leiboff, E. (2014). U.S. Patent No. 8,756,086. Washington, DC: U.S. Patent and Trademark Office.">
 +
Feldman, J., Powers, M., & Leiboff, E. (2014). U.S. Patent No. 8,756,086. Washington, DC: U.S. Patent and Trademark Office.</ref>, dengan judul “System And Method To Evaluate The Effectiveness Of A Given Advertising Source In Generating Sales Leads And Monitoring How Sales Leads Were Handled Including Providing Training To Improve Salesperson Effectiveness And Followup Reporting To Monitor Sales Efforts And Training” membahas mengenai Suatu sistem mengevaluasi efektivitas sumber iklan tertentu dalam menghasilkan arahan penjualan dan memantau bagaimana penjualan ditangani. Menyediakan sistem terkomputerisasi yang terperinci untuk memberikan laporan kepada manajer pelanggan untuk memberi tahu mereka seberapa efektif program atau media iklan yang diberikan dalam menghasilkan prospek penjualan dan untuk memberi tahu mereka berapa banyak tanggapan yang merupakan pelanggan potensial asli yang tertarik untuk membeli produk atau layanan. Juga menyediakan sistem untuk memantau bagaimana penjualan memimpin ditangani oleh staf penjualan termasuk evaluasi tentang bagaimana panggilan penjualan ditangani dan jika memimpin penjualan berhasil diselesaikan sebagai penjualan.</p></li></ol>
 +
{{pagebreak}}
  
 
<references/>
 
<references/>

Revisi per 23 September 2018 02.38

PENERAPAN SISTEM LAPORAN PENJUALAN SEBAGAI INFORMASI TRANSAKSI

PADA WEBSITE RAHARJA INTERNET CAFÉ

BERBASIS YII FRAMEWORK

SKRIPSI


Logo stmik raharja.jpg


Disusun Oleh :

NIM
: 1414480451
NAMA


JURUSAN SISTEM INFORMASI

KONSENTRASI KOMPUTER AKUNTANSI

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

STMIK RAHARJA

TANGERANG

2017/2018

 

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI

PENERAPAN SISTEM LAPORAN PENJUALAN SEBAGAI INFORMASI TRANSAKSI

PADA WEBSITE RAHARJA INTERNET CAFE

BERBASIS YII FRAMEWORK

Disusun Oleh :

NIM
: 1414480451
Nama
Jenjang Studi
: Strata Satu
Jurusan
: Sistem Informasi
Konsentrasi
: Komputer Akuntansi

 

 

Disahkan Oleh :

Tangerang, 17 Juli 2018

Ketua
       
Kepala Jurusan
STMIK RAHARJA
       
Jurusan Sistem Informasi
           
           
           
           
(Dr. Ir. Untung Rahardja, M.T.I.,MM)
       
( Nur Azizah, M.Akt., M.Kom.)
NIP : 000594
       
NIP : 078010

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING

PENERAPAN SISTEM LAPORAN PENJUALAN SEBAGAI INFORMASI TRANSAKSI

PADA WEBSITE RAHARJA INTERNET CAFE

BERBASIS YII FRAMEWORK

Dibuat Oleh :

NIM
: 1412483008
Nama

 

Telah disetujui untuk dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif

Jurusan Sistem Informasi

Konsentrasi Komputer Akuntansi

Disetujui Oleh :

Tangerang, 17 Juli 2018

Pembimbing I
   
Pembimbing II
       
       
       
       
   
NID : 16008
   
NID : 14012

 

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

LEMBAR PERSETUJUAN DEWAN PENGUJI

PENERAPAN SISTEM LAPORAN PENJUALAN SEBAGAI INFORMASI TRANSAKSI

PADA WEBSITE RAHARJA INTERNET CAFE

BERBASIS YII FRAMEWORK

Dibuat Oleh :

NIM
: 1414480451
Nama

Disetujui setelah berhasil dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian

Komprehensif

Jurusan Sistem Informasi

Konsentrasi Komputer Akuntansi

Tahun Akademik 2017/2018

Disetujui Penguji :

Tangerang, 17 Juli 2018

Ketua Penguji
 
Penguji I
 
Penguji II
         
         
         
         
( ________ )
 
( ________ )
 
( ________ )
NID : ____
 
NID : ____
 
NID : ____


SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR KEASLIAN SKRIPSI

PENERAPAN SISTEM LAPORAN PENJUALAN SEBAGAI INFORMASI TRANSAKSI

PADA WEBSITE RAHARJA INTERNET CAFE

BERBASIS YII FRAMEWORK

Disusun Oleh :

NIM
: 1414480451
Nama
Jenjang Studi
: Strata Satu
Jurusan
: Sistem Informasi
Konsentrasi
: Komputer Akuntansi

 

 

Menyatakan bahwa Skripsi ini merupakan karya tulis saya sendiri dan bukan merupakan tiruan, salinan, atau duplikat dari Skripsi yang telah dipergunakan untuk mendapatkan gelar Sarjana Komputer baik di lingkungan Perguruan Tinggi Raharja maupun di Perguruan Tinggi lain, serta belum pernah dipublikasikan.

Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab, serta bersedia menerima sanksi jika pernyataan diatas tidak benar.

Tangerang, 17 Juli 2018

 
 
 
 
 
NIM : 1414480451

 

)*Tandatangan dibubuhi materai 6.000;

ABSTRAKSI

Raharja Internet Cafe atau yang sering disebut dengan RIC merupakan salah satu fasilitas yang berada di STMIK Raharja. Menyediakan segala kebutuhan Pribadi Raharja dalam melaksanakan kegiatan perkuliahan seperti Printer, Scan, instal iPad, juga menyediakan Aksesoris perangkat teknologi seperti komputer dan iPad di RIC juga melayani service komputer dan iPad. Dengan hal ini, dibutuhkan sistem yang bisa merekam seluruh kegiatan transaksi yang terjadi agar seluruh kegiatan transaksi yang terjadi di RIC ini bisa terekam. Kegiatan transaksi ini dapat terlihat dari Laporan Penjualan yang dalam hal ini masih menjadi kendala, karena sistem yang berjalan saat ini masih konvensional. Dan dengan dasar pemikiran ini, dibuatlah suatu sistem yang dapat merekam seluruh kegiatan pada RIC. Penelitian ini, terdapat 3 (tiga) permasalahan dengan didukung oleh 4 (empat) metode penelitian dan 3 (tiga) ruang lingkup.Terdapat 15 (lima belas) final draft elisitasi yang dibuktikan dengan pencapaian strategy. Pada pengembangan sistem ini terdapat 3 (tiga) manfaat yang ditemukan pada rumusan masalah, serta 2 (dua) metode perancangan program HIPO (Hirarchy Plus Input Process Output) dan UML (Unified Modelling Language). Dari apa yang telah dijelaskan di atas, penelitian ini diharapkan mampu menyediakan informasi transaksi dengan menerapkan sistem Lporan Penjualan pada Website Raharja Internet Café.

Kata Kunci: Raharja Internet Cafe (RIC), Transaksi, Laporan Penjualan.

ABSTRACT

Raharja Internet Cafe or often called RIC is one of the existing facilities in STMIK Raharja. Providing all the needs of Pribadi Raharja in carrying out lectures such as Printer, Scan, iPad install, also provides accessories technology devices such as computers and iPad in RIC also serve computer and iPad services. With this, it takes a system that can record all transaction activity that occurs so that all transaction activities that occur in this RIC can be recorded. This transaction activity can be seen from the Sales Report which in this case is still a constraint, because the current system is still conventional. And with this premise, a system is created that can record all activities in the RIC. This research, there are 3 (three) problems supported by 4 (four) research methods and 3 (three) scope.There are 15 (fifteen) final design elicitation as evidenced by the achievement of strategy. In the development of this system there are 3 (three) benefits found in the formulation of the problem, and 2 (two) HIPO program design methods (Hierarchy Plus Input Process Output) and UML (Unified Modeling Language). From what has been described above, this study is expected to provide transaction information by applying the Sales Lporan system on the Website Raharja Internet Cafe

Keywords: Raharja Internet Cafe (RIC), Transaction, Sales Report

KATA PENGANTAR

Alhamdulillahirabbil alamin, puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan seribu jalan, sejuta langkah serta melimpahkan segala rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan Skripsi ini dengan baik dan tepat waktu. Adapun judul dari laporan ini yaitu “Penerapan Sistem Laporan Penjualan Sebagai Informasi Transaksi Pada Website Raharja Internet Cafe Berbasis Yii Framework".

Tujuan penulisan Laporan Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat pelulusan. Sebagai bahan penulisan, Penulis memperoleh informasi berdasarkan hasil observasi dan studi pustaka dari berbagai sumber yang mendukung penulisan laporan ini.

Dalam pengerjaan Laporan Skripsi ini telah memberikan melibatkan banyak yang di sadari oleh penulis bahwa tanpa bimbingan dan dorongan dari semua pihak penyusunan laporan Skripsi ini tidak akan berjalan lancar seperti yang diharapkan. Oleh karena itu pada kesempatan yang singkat ini, disini penulis sampaikan terimakasih sedalam-dalamnya kepada::

  1. Bapak Dr. Ir. Untung Rahardja, M.T.I.,MM selaku Presiden Direktur Perguruan Tinggi Raharja.

  2. Bapak Dr. Po. Abas Sunarya, M.Si selaku Direktur Perguruan Tinggi Raharja.

  3. Ibu Nur Azizah, M. Akt.,M.Kom, selaku Kepala Jurusan Sistem Informasi.

  4. K Hap (Eka Purnama Harahap, S.Kom) selaku pembimbing pertama, terima kasih banyak atas bimbingannya yang dengan sabar memberikan arahan serta saran kepada penulis, sehingga dapat menjalani Skripsi ini dengan semangat dan penuh ilmu.

  5. Mamoi (Qurotul Aini, S.Kom.,MTI) selaku pembimbing kedua, terima kasih banyak atas bimbingannya dan arahannya sehingga sabar dalam memberikan arahan serta saran kepada penulis, sehingga dapat menjalani Skripsi ini dengan semangat dan penuh ilmu.

  6. Tim Teaching dan Romzi yang juga selalu memberikan arahan dan bantuannya dalam proses penelitian Skripsi ini.

  7. Bapak dan Ibu Dosen Perguruan Tinggi Raharja yang telah memberikan banyak ilmu pengetahuan sehingga memperluas wawasan penulis.

  8. Kedua orang tua, adik serta keluarga yang telah memberikan dukungan, baik moril, materil maupun doa untuk keberhasilan penulis dalam menyelesaikan laporan Skripsi ini.

  9. Teman-teman TimUR terutama TimUR 5: LATEL, Ryzen, Funtastic4 dan Lily.

  10. Pasukan RIC yang selalu memberikan keceriaan dan bersama baik suka maupun duka dalam menjalani Skripsi ini.

  11. Teman-teman seperjuangan Andri Yanti Irmawan, Fitria Arnita, Yasinta Addaafi’ah dan Gista Melandy yang selalu senantiasa memotivasi, serta memberikan semangat.

  12. Wahyu Setya Wardana yang senantiasa mendampingi, memotivasi dan memberikan semangat, sehingga penulis dapat menyelesaikan Skripsi ini dengan baik.

  13. Semua pihak yang telah banyak membantu dan memberikan dukungannya dalam menyelesaikan Laporan Skripsi ini yang tidak bisa penulis sebutkan semuanya.

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan Laporan Skripsi ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu kritik dan saran yang membangun, penulis harapkan sebagai pemicu untuk dapat berkarya lebih baik lagi. Semoga Laporan Skripsi ini bermanfaat bagi pihak yang membutuhkan.

Tangerang, 17 Juli 2018
Ririn Eka Cipta Devi
NIM. 1414480451

Daftar isi

BAB I

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Sejalan dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, informasi juga ikut berkembang dengan sangat pesat. Untuk itu, sistem informasi telah menjadi kebutuhan yang tidak dapat dipisahkan dalam setiap aspek kehidupan contohnya saja seperti dalam bisnis. Banyak perusahaan-perusahaan maupun instansi-instansi yang menggunakan sistem informasi ini sebagai upaya dalam meningkatkan usahanya. Tanpa disadari, sistem informasi ini menjadi sumber daya yang juga tidak kalah pentingnya dengan sumber daya lain.

Kemampuan dalam mengakses dan mengelola data serta tersedianya informasi secara cepat, tepat dan akurat, merupakan kebutuhan yang sangat penting bagi pelaku bisnis maupun konsumen. Dalam menunjang hal tersebut, maka diperlukan sistem informasi yang dapat mengelola data administrasi penjualan yang mendukung seluruh aktifitas transaksi yang terjadi.

Menurut Ikatan Akuntansi Indonesia dalam SAK pada Jurnal yang ditulis oleh Judhistia P. J. Baramuli dan Herman Karamoy (2014) [1] “Sistem Infomasi Penjualan merupakan suatu bagian dari sub unit informasi bisnis yang mencangkup sekumpulan prosedur dalam melaksanakan, mencatat, mengkalkulasi, dan membuat dokumen serta informasi penjualan untuk kepentingan manajemen atau bagian lain yang berkepentingan. Dimulai dengan diterimanya order hingga mencatat hutang dan piutang dagang”. Raharja Internet Cafe atau yang sering disebut dengan RIC merupakan salah satu fasilitas pada Perguruan Tinggi Raharja yang menyediakan kebutuhan bagi mahasiswa dalam kegiatan perkuliahan. Pada proses transaksi penjualan, laporan di catat dalam buku penjualan yang akan di input ke dalam Googlsheet perharinya dan kemudian direkap menjadi Laporan Penjualan Perbulan Raharja Internet cafe. Oleh karena itu, untuk memudahkan dalam membuat laporan penjualan perhari maupun perbulan dibutuhkan sistem yang dapat merekap laporan penjualan secara otomatis melalui website RIC.

Berdasarkan latar belakang diatas, maka hal ini melandasi penulis dalam melakukan penelitian yang kemudian di dokumentasikan dalam laporan Skripsi yang berjudul “Penerapan Sistem Laporan Penjualan Sebagai Informasi Transaksi Pada Website Raharja Internet Cafe Berbasis Yii Framework”.

Rumusan Masalah

Rumusan masalah merupakan awal dari setiap penelitian yang kemudian dilanjutkan dengan pemecahan masalah. Dalam rumusan masalah, suatu pernyataan akan dicarikan jawaban melalui pengumpulan data. Dalam penelitian, rumusan masalah adalah salah satu faktor yang cukup penting dalam mentukan jalannya penelitian.

Seperti yang telah dijabarkan dalam latar belakang permasalahan dalam penelitian ini, dimana penjualan di Raharja Internet Cafe alur penjualan yang belum terekam dengan jelas. Metode penjualan yang diterapkan pun masih konvensional tanpa adanya media serta bukti aktivitas penjualan.

Pada sistem yang berjalan saat ini, penjualan di Raharja Internet Cafe dilakukan secara konvensional, lalu setiap transaksi pembelian dicatat pada kertas, setelah itu di input ke Google Sheet untuk Laporan penjualan perharinya. Dari penjelasan tersebut, terlihat kurang maksimal karena metode tersebut dikhawatirkan terjadinya kesalahan dalam pencatatan penjualannya.

Hal ini terlihat jelas bahwa Raharja Internet Cafe membutuhkan sebuah sistem yang mampu menampilkan aktivitas penjualan sehingga tidak terjadi lagi kesalahan dalam pencatatan penjualan. Dengan begitu proses penjualan dapat terekam dengan jelas.

Berdasarkan dari uraian diatas maka penulis mengambil beberapa pokok permasalahan :

  1. Apakah sistem informasi penjualan pada Raharja Internet Cafe dapat memberikan data yang akurat?

  2. Apakah proses sistem informasi penjualan pada Raharja Internet Cafe berjalan dengan efektif dan efisien?

  3. Apakah sistem yang dibuat dapat menjadi solusi terhadap masalah-masalah pada laporan penjualan di Raharja Internet Cafe?

Ruang Lingkup Penelitian

Ruang lingkup penelitian dibutuhkan agar dalam pembahasan permasalahan menjadi lebih terarah dan berjalan dengan baik. Ruang lingkup permasalahan dalam penelitian ini yang akan dibahas diantaranya, informasi penjualan pada website Raharja Internet Cafe. Berikut ruang lingkup penelitian yang berkisar pada laporan penjualan yang terdapat pada website Raharja Internet Cafe.

  1. Raharja Internet Café.

  2. Website E-Commerce Raharja Internet Café.

  3. Laporan Penjualan di Raharja Internet Cafe.

Tujuan dan Manfaat Penelitian

Tujuan Penelitian

Tujuan dalam penelitian ini yaitu menjabarkan secara jelas hasil dari penyelesaian masalah yang diharapkan dari objek yang dipilih. Tujuan penelitian ini di sesuaikan dengan rumusan masalah yang jawabannya tedapat pada kesimpulan penelitian.

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah:

  1. Untuk mengetahui apakah sistem informasi penjualan pada Raharja Internet Cafe telah dapat memberikan data yang akurat?

  2. Untuk mengetahui kinerja dari sistem informasi penjualan pada Raharja Internet Cafe apakah telah dapat berjalan dengan efektif dan efisien.

  3. Untuk merancang sistem yang dibutuhan sehingga dapat menjadi solusi terhadap masalah-masalah pada laporan penjualan di Raharja Internet Cafe.

Manfaat Penelitian

Manfaat penelitian ini yaitu terjawabnya rumusan masalah dan tercapainya tujuan dari penelitian yang dilakukan.

Adapun Manfaat dari penelitian ini adalah :

  1. Menampilkan data laporan penjualan pada backoffice website Raharja Internet Cafe secara akurat.

  2. Mempermudah dalam proses pembuatan laporan penjualan secara efektif dan efisien sehingga dapat menyediakan perpaduan akses antara kecepatan dan komunikasi yang akurat kepada pemakai atau staff Raharja Internet Cafe.

  3. Mengurangi resiko kesalahan penginputan data penjualan pada saat pembuatan laporan keuangan yang terjadi karena human error.

Metode Penelitian

Metode penelitian digunakan dalam menggambarkan dan mengumpulkan data dari sumber atau objek penelitian secara langsung dari dalam mendapatkan data yang akurat dan relevan. Dalam laporan Skripsi ini, penulis menggunakan Metode Pengumpulan Data, Metode Analisa, Metode Perancangan, dan Metode Pengujian.

Metode Pengumpulan Data

Dalam metode pengumpulan data ini, ada beberapa tahapan yang dilakukan yaitu:

  1. Metode Observasi (Observation Research)

  2. Metode ini dilakukan dengan cara melakukan pengamtan langsung pada objek yang diteliti. Penulis melakukan pengamatan langsung pada lokasi penelitian yaitu pada Raharja Internet Cafe di Perguruan Tinggi Raharja dengan cara mengumpulkan data, informasi, dan mempelajari catatan serta dokumen yang ada untuk mendapatkan data yang akan dianalisa dan evaluasi masalah yang berkaitan dengan topik yang akan dibahas.

  3. Metode Studi Pustaka (Literature Research)

  4. Metode ini digunakan untuk mendapatkan informasi terkait dengan permasalahan yang akan diteliti, data yang dikumpulkan diperoleh dari buku atau literatur lainnya serta menggali teori-teori yang berhubungan dengan masalah yang diteliti sebagai bahan referensi dalam penyusunan laporan Skripsi ini.

Metode Analisa

Metode analisa sistem yang digunakan yaitu berupa analisis SWOT. SWOT adalah sebuah metode prosedur analisa kondisi yang mengklarifikasi kondisi objek dalam empat kategori Strength (Kekuatan), Weakness (Kelemahan), Opportunity (Faktor Pendukung) dan Threat (Faktor Penghambat atau Ancaman). Sedangkan faktor analisa SWOT dibagi menjadi 2 faktor, yaitu faktor internal dan eksternal.

Metode Perancangan

Metode perancangan yang digunakan pada penelitian ini adalah dengan menggunakan UML (Unified Modeling Language) untuk menggambarkan prosedur proses sistem penjualan pada website Raharja Internet Cafe. Dalam penggambarannya meliputi usecase diagram, class diagram, sequence diagram dan activity diagram.

Metode Pengujian

Metode pengujian dalam penelitian ini bertujuan untuk memastikan bahwa semua fungsi sistem berjalan dengan baik dan untuk mengeliminasi kesalahan sistem yang mengkin terjadi pada saat sistem di terapkan. Dalam penelitian ini, metode pengujian menggunakan metode Black Box Testing untuk melakukan pengetesan spesifikasi fungsional sistem dan perangkat lunak.

Sistematika Penulisan

Untuk mempermudah dalam membaca dan memahami Laporan Skripsi ini, maka penulis mengelompokan laporan ini dengan mengikuti aturan penulisan yang ada dan mengelompokkan menjadi beberapa sub bab dengan sistematika penyampaian sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini berisi tentang latar belakang penelitian, perumusan masalah, ruang lingkup, tujuan dan manfaat penelitian, metodologi penelitian dan sistematika penulisan.

BAB II LANDASAN TEORI

Pada BAB ini berisi kutipan-kutipan buku, jurnal juga sumber lainnya yang berkaitan dengan penyusunan Laporan Skripsi ini berupa teori-teori yang merupakan pengertian dan definisi serta menjelaskan tentang teori-teori umum dari sistem penjualan dan teori khusus yang berkaitan dengan analisa seperti Definisi Penjualan, Definisi Transaksi, Definisi Pelanggan, Definisi Website, Definisi Dashboard, Definisi SWOT. Serta permasalahan yang dibahas pada bagian sistem yang sedang berjalan, dan literature review.

BAB III ANALISA SISTEM YANG BERJALAN

Isi dari BAB ini adalah gambaran dan sejarah singkat Raharja Internet Cafe, struktur organisasi, dan tugas serta tanggung jawab, permasalahan yang dihadapi, alternatif pemecahan masalah, analisa proses, UML (Unified Modelling Language) sistem yang berjalan, serta alternatif pemecahan masalah.

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN

Bab ini membahas mengenai rancangan sistem usulan, strategi, prosedur sistem usulan dengan menggunakan rancangan UML (unified modeling language), testing dengan menggunakan blackbox, evaluasi, dan konfigurasi sistem usulan.

BAB V PENUTUP

Isi dari BAB ini berisi kesimpulan dan saran yang berkaitan dengan hasil dari analisa berdasarkan uraian pada bab-bab sebelumnya.

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN-LAMPIRAN

BAB II

LANDASAN TEORI

Teori Umum

Konsep Dasar Sistem

Definisi Sistem

Menurut Jeperson Hutahaean (2014:2)[2], sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama, untuk melakukan kegiatan atau untuk melakukan sasaran yang tertentu.

Menurut Maniah, dkk (2017:1)[3], sistem dapat didefinisikan sebagai kumpulan dari elemen-elemen berupa data, jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, sumber daya manusia, teknologi baik hardware maupun software yang saling berinteraksi sebagai satu kesatuan untuk mencapai tujuan/sasaran tertentu yang sama.

Menurut Kasman Rukun dan B. Herawan Hayadi (2018:2)[4], kata Sistem mengandung arti kumpulan dari komponen-komponen yang memiliki unsur keterkaitan atara satu dengan yang lainnya.

Jadi, dari 3 (tiga) definisi diatas dapat disimpulkan bahwa sistem adalah suatu kumpulan dari jaringan kerja yang saling berkaitan dan berinteraksi untuk mencapai tujuan yang sama.

Karakteristik Sistem

Menurut Wilkinson et al (2000) dalam buku Sri Mulyani (2016:4) [5], mengatakan ada beberapa karakteristik sistem, yaitu:

  1. Sistem mempunyai komponen-komponen, Komponen-komponen ini berupa subsistem baik berupa fisik, maupun abstrak.

  2. Komponen-komponen sistem harus terintegrasi (saling berhubungan), Dalam melakaukan pekerjaannya, komponen-komponen dalam sistem harus saling terintegrasi satu sama lain.

  3. Sistem mempunyai batasan sistem, Batasan sistem yaitu sebuah batasan-batasan yang bisa memberikan gambaran pemisah antara lingkup sistem dengan batas luar sistem.

  4. Sistem memunyain tujuan yang jelas, Tujuan sistem merupakan target atau hasil akhir yang sudah dirancang oleh pembuat sistem dimana tujuan ini menjadi titik koordinat komponen-komponen sistem dalam bekerja sehingga tujuan dari sistem tersebut bisa dicapai.

  5. Sistem mempunyai lingkungan, Lingkungan luar sistem adalah lingkungan diluar batas-batas sistem sedangkan lingkungan dalam sistem adalah lingkungan yang mewadahi komponen-komponen (subsistem) yang ada dalam sistem.

  6. Sistem mempunyai input, proses dan output, Untuk mencapai tujuannya, sistem memerlukan inputan dari pengguna sistem. Inputan tesebut akan dijadikan parameter sebagai bahan baku untuk pengolah data. Setelah sistem menerima inputan dari user, maka sistem akan memproses data tersebut sesuai dengan perintah ataupun program yang sudah ditanamkan dalam sistem. Kemudian sistem akan memberikan output dari hasil pengolahan data yang sudah di input oleh user tersebut.

Klasifikasi Sistem

Beberapa aspek dari suatu sistem mengizinkan kita untuk mengklarifikasi sistem yang relevan dengan sistem yang relevan dengan sistem informasi yang dijabarkan sebagai berikut:

  1. Sistem Alamiah (Natural System) muncul secara alamiah tanpa campur tangan manusia.

  2. Sistem Tiruan (Artifical System) diciptakan untuk mendukung tujuan tertentu.

  3. Sistem Deterministik (Deterministic System) bekerjanya sistem ini dapat diramalkan sebelumnya. Masukan sistem ini menentukan jenis keluarannya.

  4. Sistem Probabilistik (Probabilistic System) dapat dilacak hanya dengan menggunakan nilai distribusi probabilitas selalu tidak ada ketidakpastian nilai yang sesungguhnya pada sembarang waktu.

  5. Sistem Tertutup (Closed System) pada sistem ini tidak terjadi pertukaran atau pengguna sumber daya dengan atau dari lingkungannya, mengingat sistem ini tidak menggunakan input dari lingkungannya, maka output sistem ini tidak bertalian dengan lingkungannya pula.

  6. Sistem Terbuka (Opened System) menggunakan sumber daya dari lingkungannya sehingga keluarannya berkaitan dengan lingkungannya juga. Masukan dan keluaran sistem ini dapat ditentukan dan ada yang tidak diketahui sama sekali (predefined and unkown input or output).

  7. Sistem Relatif Tertutup (Relatively Closed System) sistem ini melakukan pertukaran sumber daya dengan lingkungannya hanya melalui input dan output yang telah diitentukan terlebih dahulu dengan baik.

Konsep Dasar Data

Definisi Data

Menurut Jaluanto Sunu Punjul Tyoso (2016:40) [6], data adalah fakta yang belum di evaluasi sebagai bahan mentah informasi.

Menurut Adyanata Lubis (2016:1)[7], adalah fakta-fakta yang menggambarkan suatu kejadian yang sebenarnya pada waktu tertentu.

Menurut Canggih Ajika Pamungkas (2017:1)[8], data adalah merupakan nilai yang mempresentasikan deskripsi dari suatu objek atau kejadian.

Dari ketiga pengertian diatas, dapat disimpulkan bahwa data adalah fakta yang menggambarkan suatu objek atau kejadian yang dapat diolah menjadi informasi.

Klasifikasi Data

Menurut L. Tri Wijaya Nata K. dan Debrina Puspita A (2016:11)[9], berikut merupakan kasifikasi data, yaitu:

  1. Sistem abstrak dan sistem fisik

  2. Variabel adalah karakteristik atau atribut yang menunjukan nilai-nilai tertentu. Di bagi 2 (dua) yaitu:

    1. Variabel kualitatif adalah data yang ditempatkan dalam kategori berbeda menurut beberapa karakteristik atau atribut.

    2. Variabel kuantitatif adalah berupa numerik dan dapat diurutkan atau diperingkat.

  3. Berdasarkan Skala Pengukuran Data

  4. Berdasarkan skala pengukurannya, data dibagi menjadi:

    1. Data Nominal, klasifikasi data dalam kategori yang saling terpisah (nonoverlapping) di mana tidak menunjukan rangking atau urutan dalam data.

    2. Data Ordinal, klasifikasi data dalam kategori yang dapat diurutkan, meskipun tidak terlihat perbedaan seksama antar urutan.

    3. Data Interval, pengukuran dengan adanya peringkat atau urutan data dan ada perbedaan antar unit dalam pengukuran.

    4. Data Rasio, pengukuran dengan proses pengukuran seperti karakteristik dalam interval, namun angka nol disini mempunyai arti.

  5. Berdasarkan Sumber Data

  6. Dapat di kategorikan sebagai berikut:

    1. Data Primer, mengacu pada yang dihasilkan oleh peneliti untuk masalah tertentu atau keputusan.

    2. Data Sekunder, data yang dikumpulkan oleh orang lain untuk tujuan tertentu.

  7. Berdasarkan Waktu Pengumpulan Data.

  8. Berdasarkan waktu pengumpulan data dibagi menjadi 2 (dua) yaitu:

    1. Data time series, data yang dikumpulkan pada elemen yang sama untuk periode waktu yang berbeda.

    2. Data Cross Section, data yang dikumpulkan pada elemen yang berbeda pada poin waktu yang sama priode waktu yang sama.

Konsep Dasar Informasi

Definisi Informasi

Menurut Jeperson Hutahaean (2014:9)[2], informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimanya.

Menurut Jaluanto Sunu Punjul Tyoso (2016:21)[6], informasi adalah suatu pertambahan ilmu pengetahuan yang menyumbangkan kepada konsep kerangka kerja yang umum dan fakta-fakta yang diketahui.

Menurut Sri Mulyani (2016:14)[10], informasi merupakan data yang sudah diolah yang ditujukan untuk seseorang, organisasi ataupun siapa saja yang membuthkan.

Jadi dapat disimpulkan dari tiga pengertian diatas, definisi dari informasi yaitu data yang telah diolah menjadi bentuk yang lebih berguna bagi suatu organisasi atau individu yang membutuhkan.

Kualitas Informasi

Menurut Romney dan Steinbart (2015) pada buku Sri Mulyani (2016:13)[10], mengemukakan bahwa kualitas informasi yang baik adalah sebagai berikut:

  1. Relevan

  2. Informasi bisa dikatakan relevan apabila informasi yang termuat didalamnya mempengaruhi keputusan pengguna dengan membantu mengevaluasi pristiwa masa lalu dan masa kini, dan memprediksi masa depan, serta menegaskan atau mengkoreksi hasil evaluasi.

  3. Andal

  4. Informasi harus bebas dari pengertian yang menyesatkan dan kesalahan material, menyajikan setiap fakta secara jujur, serta dapat diverifikasi.

  5. Lengkap

  6. Informasi disajikan selengkap mungkin, yaitu mencangkup semua informasi yang dapat mempengaruhi pengambilan keputusan.

  7. Tepat Waktu

  8. Informasi di sajikan tepat waktu sehingga dapat berpengaruh dan berguna dalam pengambilan keputusan informasi.

  9. Dapat Dipahami

  10. Informasi yang disajikan disesuaikan dengan batas pemahaman para pengguna.

  11. Dapat Diverifikasi

  12. Informasi yang disajikan apabila di lakukan pengujian hasilnya tetap menunjukan simpulan yang tidak jauh berbeda.

  13. Dapat Diakses

  14. Informasi tersedia saat dibutuhkan dan dengan format yang dapat digunakan.

Nilai Informasi

Menurut Jeperson Hutahaean (2014:11)[2], Nilai informasi (value of information) ditentukan oleh dua hal yaitu manfaat dan biaya mendapatkannya. Suatu informasi dikatakan lebih bernilai jika manfaatnya lebih efektif dibanding biaya mendapatkannya. Biaya informasi terdiri dari:

  1. Biaya perangkat keras:

  2. Merupakan biaya tetap atau biaya tertanam dan akan meningkatkan untuk tingkat-tingkat mekanisme yang lebih tinggi.

  3. Biaya untuk analisis:

  4. Merupakan biaya tertanam dan biasanya akan meningkat sesuai dengan tingkat mekanisi yang lebih tinggi.

  5. Biaya untuk tempat dan faktor control lingkungan:

  6. Biaya ini setengah berubah/semivariabel. Biasanya biaya ini meningkat meningkat sesuai dengan mekanisme yang tinggi.

  7. Biaya perubahan:

  8. Biaya ini merupakan biaya tertanam dan meliputi setiap jenis perubahan dari satu metode ke metode yang lain.

  9. Biaya operasi:

  10. Biaya ini pada dasarnya merupakan biaya variabel dan meliputi biaya macam-macam pegawai, pemeliharaan fasilitas dan sistem.

Siklus Hidup Informasi

Menurut Maniah, dkk (2017:2)[3], Siklus Hidup informasi (information life cycle) merupakan pengelolaan informasi melalui proses menjadi penggunaan untuk mengetahui kapan harus diformulasikan, dirasionalisasikan dan pada akhirnya informasi tersebut dibuang/tidak digunakan lagi.

  1. Bagaimana informasi diciptakan: Systemic (berhubungan dengan suatu sistem), environmental (berhubungan denganlingkungan).

  2. Bagaimana informasi disampaikan: one-to-many, one-to-one.

  3. Bagaimana informasi setelah dikelola: Kopleksitas informasi, kompleksitas proses penciptaan, kompleksitas menajemen sistem, dampak finansial dari penciptaan informasi.

  4. Jenis informasi yang diciptakan: Diciptakan dan disimpan secara informal, diciptakan dan disimpan secara formal.

Konsep Dasar Sistem Informasi

Definisi Sistem Informasi

Menurut Yakub (2012) yang dikutip oleh Muhamad Muslihudin dan Oktafianto (2016:10)[11], sistem informasi merupakan suatu kumpulan dari komponen-komponen dalam organisasi yang berhubungan dengan proses penciptaan aliran informasi.

Menurut Jeperson Hutahaean (2014:13)[2], sistem informasi adalah suatu sistem didalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengelolaan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang dibutuhkan.

Menurut Atyanto Mahatmyo (2014:8) [12], sistem informasi adalah serangkaian prosedur formal dimana data dikumpulkan, diproses menjadi informasi dan didistribusikan ke pengguna.

Jadi dari ketiga pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa sistem informasi adalah suatu kumpulan dari komponen-komponen sistem dalam organisasi yang diproses menjadi informasi yang disediakan untuk pengguna.

Klasifikasi Sistem Informasi

Menurut Dani Ramdani (2018:33)[13] yang mengacu pada pendapat Turban et al dalam buku Information Technology for Management mengemukakan bahwa dasar klasifikasi sistem informasi terdapat 4 (empat) kelompok, yaitu:

  1. Berdasarkan Struktur Organisasi

  2. Mengikui struktur hierarki tradisional dan paling banyak di pakai oleh organisai. Cirinya adalah sistem yang diorganisasi sesuai hierarki diaman setiap sistem pada jenjang yang lebih tinggi ditopang sejumlah sistem dari jenjang dibawahnya. Sistem yang dikenal pada klasifikasi ini adalah:

    1. SI Departement, umumnya memiliki sejumlah program aplikasi untuk satu departement atau satu fungsi area.

    2. SI Enterprise, kumpulan dari seluruh aplikasi departemen-departemen yang ada dan menjadi satu sistem yang terintegrasi seperti Enterprise Resource Planning (ERP).

    3. Sistem Antarorganisasi, sistem terkoneksi pada beberapa organisasi seperti Interorganizational Information System (IOS).

  3. Berdasarkan Area Fungsional

  4. Pada jenjang departemen menyokong area fungsional. Pada area fungsional, sejumlah pekerjaan yang bersifat rutin dan berulang-ulang dilakukan menjad intisari aktivitas organisasi.

  5. Berdasarkan Dukungan yang Diberikan

  6. Tidak mengikuti suatu fungsi, tetapi berdasarkan pada jenis dukungan yang diberikan. Dibagi menjadi:

    1. Sistem pengelolaan transaksi (transaction processing system).

    2. Sistem Informasi Manajemen.

    3. Sistem menejemen pengetahuan (knowladge management system).

    4. Sistem automasi kantor.

    5. Sistem dukungan keputusan (decision support system).

    6. Sistem informasi enterprise.

    7. Sistem dekungan kelompok.

    8. Sistem dukungan intelijen.

  7. Berdasarkan Arsitektur Sistem

  8. Menjelaskan seberapa spesifik komputer, jaringan, basis data dan fasilitas lainnya ditata dan bagaimana semua terhubung, dijalankan dan dikelola. Dibagi menjadi:

    1. Sistem berbasis mainframe.

    2. Standalone personal computer.

    3. Sistem komputasi terdistribusi atau jaringan.

Komponen Sistem Informasi

Menurut John Burch dan Gary Grudnitski dalam buku yang ditulis Rizki Ahmad Fauzi (2017:19)[14] mengemukakan bahwa sistem informasi tediri dari komponen-komponen yang disebut dengan istilah blok bangunan (building block), yaitu:

  1. Blok Masukan

  2. Input mewakili data yang masuk ke dalam sistem informasi, termasuk metode-metode dan media untuk menangkap data yang akan dimasukan.

  3. Blok Model

  4. Terdiri dari prosedur, logika dan model metematik yang akan memanipulasi data input dan data yang tersimpan di basis data dengan cara yang sudah tertentu untuk menghasilkan keluaran yang diinginkan.

  5. Blok Keluaran

  6. Produk dari sistem informasi adalah keluaran yang berguna untuk semua pemakai sistem dan merupakan hassil dari produk suatu sistem informasi.

  7. Blok Tekonologi

  8. Suatu blok yang menerima input, menjalankan model, menyimpan dan mengakses data, menghasilkan dan mengiriman keluaran serta membantu pengendalian sistem secara keseluruhan. Blok teknologi terdiri dari 3 (tiga) bagian, yaitu:

    1. Orang (Brainware), orang-orang yang mengetahui dan mengoperasikan suatu sistem informasi.

    2. Perngkat Lunak (Software), program yang membuat perangkat keras dapat bekerja dengan mengintruksikan dalam rangka memproses model yang diterapkan.

    3. Perangkat Keras (Hardware), terdiri dari bermacam-macam alat yang menyediakan dukungan fisik untuk blok lainnya.

  9. Blok Basis Data

  10. Kumpulan data yang saling berhubungan dengan lainnya, tersimpan di perangkat keras komputer dan digunakan oleh perangkat lunak untuk memanipulasinya.

Teori Khusus

Definisi Penjualan

Menurut Philip Kotler dalam buku yang di tulis Johnson Alvonco (2014:236)[15], mengemukakan bahwa penjualan sebagai suatu kegiatan yang ditujukan untuk mencari pembeli, memengaruhi dan memberikan petunjuk agar pembeli dapat menyesuaikan kebutuhannya dengan produk yang ditrawarkan serta mengadakan perjanjian mengenai harga yang menguntungkan bagi kedua belah pihak.

Menurut Maimunah dkk (2016) [16], Penjualan merupakan kegiatan ekonomi yang umum, dimana dengan penjualan sebuah perusahaan akan memperoleh hasil atau laba sesuai dengan apa yang direncanakan atau memperoleh pengembalian atas biaya-biaya yang dikeluarkan.

Menurut Asep Rahman dan Asep Deddy Supriatna dalam Jurnal Algoritma (2015) [17], penjualan adalah suatu usaha yang terpadu untuk mengembangkan rencana-rencana strategis yang dilahirkan pada usaha pemuasan kebutuhan dan keinginan pembeli, guna mendapatkan penjualan yang menghasilkan.

Jadi, menurut ketiga pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa penjualan merupakan proses kegiatan ekonomi yang dimaksudkan untuk mencari pembeli untuk memperoleh keuntungan.

Definisi Laporan

Menurut CHR. Jimmy L. Gaol (2015:389)[18], laporan pada dasarnya merupakan alat penyampaian informasi dari satu pihak kepada pihak lain, terutama dari seorang pejabat/petugas kepada pejabat atau petugas lain dalam suatu sistem administrasi.

Menurut B. Lewis Keeling et al (1978:724) dalam buku yang ditulis CHR. Jimmy L. Gaol (2015:389)[18], laporan biasanya dipertimbangkan sebagai bagian dari fungsi manajemen informasi dan sebagai hasil tahapan dari sistem informasi, dipersiapkan untuk menggambarkan posisi keuangan atau hasil-hasil operasional masa depan, guna untuk mengevaluasi para karyawan dan kinerja mereka serta untuk berperan sebagai alat mengontrol operasional masa mendatang.

Menurut TIM EDU PENGUIN (2017:2)[19], laporan adalah jenis dokumen yang berisi paparan pristiwa atau kejadian yang telah dilakukukan seseorang kelompok atas dasar tanggung jawab yang dibebankan.

Jadi dapat disimpulkan dari 3 (tiga) pengertian diatas bahwa laporan adalah dokumen yang berisi informasi sebagai bahan evaluasi terhadap suatu sistem administrasi ataupun kinerja karyawan untuk mengontrol perusahaan/organisasi di masa mendatang.

Fungsi Laporan

Menurut CHR. Jimmy L. Gaol (2015:389)[18], selain sebagai alat untuk menyampaikan informasi, laporan juga berfungsi sebagai berikut:

  1. Bentuk pertanggungjawaban oleh orang yang diberi tugas,

  2. Bahan/landasan bagi pimpinan lembaga/perusahaan dalam mengambil kebijakan/keputusan,

  3. Alat bagi pimpinan untuk melakukan pengawasan,

  4. Dokumen untuk bahan studi bagi yang memerlukan,

  5. Sumber pengalaman bagi orang lain.

Konsep Dasar Transaksi

Definisi Transaksi

Menurut Lia Mulyani (2014:18)[20], transaksi adalah segala aktivitas perusahaan yang menimbulkan perubahan terhadap posisi harta keuangan perusahaan, seperti menjual, membeli, membayar gaji, serta membayar biaya-biaya lainnya.

Menurut Rizki Ahmad Fauzi (2017:31)[21], transaksi adalah sebuah pristiwa yang memengaruhi atau penting bagi organisasi dan diproses oleh sistem informasinya sebagai unit kerja.

Menurut Agus Wahyu Widodo dan Diva Kurnianingtyas (2017:138)[22], transaksi adalah sebuah unit dari eksekusi program yang mengakses dan mungkin update dari berbagai item data.

Jadi dapat disimpulkan bahwa transaksi adalah segala aktivitas perusahaan yang mempengaruhi dan penting bagi unit kerja dan keuangan perusahaan.

Jenis Transaksi

Menurut Lia Mulyani (2014:18)[20], transaksi terbagi menjadi 2 (dua), yaitu:

  1. Transaksi Internal, transaksi yang melibatkan hanya bagian-bagian yang ada di dalam perusahaan.

  2. Transaksi Eksternal, transaksi yang melibatkan pihak luar perusahaan, seperti transaksi penjualan, pembelian, pembayaran utang-piutang dan lain sebagainya.

Bukti Transaksi

Menurut Lia Mulyani (2014:18)[20], transaksi terbagi menjadi 2 (dua), yaitu:

  1. Bukti Transaksi Internal, bukti pencatatan kegiatan kejadian dalam perusahaan itu sendiri, biasanya berupa memo dari pimpinan atau orang yang ditunjuk.

  2. Bukti Transaksi Eksternal, bukti pencatatan transaksi yang terjadi dengan pihak luar perusahaan. Bukti ini antara lain:

    1. Faktur (Invoice), perhitungan penjualan barang yang dilakukan secara kredit, dibuat oleh pihak penjualan disampaikan kepada pihak pembeli.

    2. Kwitansi (Official Receipt), bukti pembayaran uang yang dibuat oleh pihak penerima uang.

    3. Nota debet (Debit Memo), perhitungan atau pemberitahuan yang dikirim oleh suatu perusahaan/badan usaha kepada langganannya, bahwa akunnya telah didebet dengan jumlah tertentu.

    4. Nota Kredit (Credit Memo), perhitungan atau pemberitahuan yang di kirim oleh suatu perusahaan/badan usaha kepada langganannya, bahwa akunnya telah dikredit dengan jumlah tertentu.

    5. Cek (Check), surat perintah kepada bank untuk membayarkan sejumlah uang yang tetulis kedalam lembaran cek.

    6. Bilyet Giro, surat perintah dari suatu nasabah suatu bank kepada bank yang bersangkutan untuk memindahbukukan sejulah uang dari rekeningnya ke rekening penerima yang namanya disebut dalam bilyet giro pada bank yang sama atau bank lain.

    7. Rekening Koran, bukti mutasi kas di bank yang disusun oleh bank untuk para nasabahnya.


Konsep Dasar E-Commerce

Menurut Rintho Rante Rerung (2018:19) [23], ada 5 (lima) konsep dasar pada e-commerce yaitu:

  1. Automation, otomasi bisnis proses sebagai pengganti proses manual (konsep “enterprise resource planning”).

  2. Streamlining/Integration, proses yang terintegrasi untuk mencapai hasil yang efisien dan efektif (konsep “just in time”).

  3. Publishing, kemudahan berkomunikasi dan berpromosi untuk produk dan jasa yang diperdagangkan (konsep “electronic cataloging”).

  4. Interaction, pertukaran informasi/data antar pelaku bisnis dengan meminimalisasikan human error (konsep “electronic data interchange”).

  5. Transaction, kesepakatan dua pelaku bisnis untuk berinteraksi dengan melibatkan instusi lain sebagai fungsi pembayar (konsep “electronic payment”).

Definisi E-Commerce

Menurut Beranda Agency (2014:1)[24], menyimpulkan bahwa e-commerce berkaitan dengan transaksi jual beli yang dilakukan secara digital dengan menggunakan komputer yang tersambung dengan internet.

Dari Program Studi Akuntansi FEB Univ. Ma Chung (2018:208)[25], e-commerce adalah dimana dalam suatu website menyediakan atau dapat melakukan transaksi secara online atau juga bisa merupakan suatu cara belanja atau berdagang secara online atau direct selling yang memanfaatkan fasilitas internet dimana terdapat website yang menyediakan layanan “get and deliver”.

Menurut Rintho Rante Rerung (2018:18)[23], e-commerce dapat didefinisikan sebagai arena terjadinya transaksi atau pertukaran informasi antara penjual dan pembeli di dunia maya.

Dari ketiga pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa e-commerce yaitu suatu kegiatan transaksi tual beli yang dlakukan secara digital dengan memanfaatkan jaringan internet.

Konsep Dasar Internet

Definisi Internet

Menurut Budi Harsanto (2014:2)[26], Internet (Interconnection Networking) yang berarti terkoneksinya komputer dalam jaringan, dimana jaringannya bersifat global.

Menurut Dr. Rusman (2017:235)[27], internet atau interconnetion networking adalah dua komputer atau lebih yang memiliki konektivitas membentuk jaringan komputer hingga meliputi jutaan komputer di dunia secara global (international), yang saling berinteraksi dan bertukar informasi.

Menurut Edy Irwansyah dan Jurike V. Moniaga (2014:12)[28] adalah sebuah sistem global jaringan komputer yang saling menghubungkan atara satu dengan yang lain diseluruh penjuru dunia.

Menurut Yohanes Rifai (2014:86)[29] internet adalah singkatan dari Interconnection Network yang secara harafiah berarti hubungan antar jaringan komputer (network).

Dari 4 (empat) definisi di atas, dapat disimpulkan bahwa definisi dari internet atau interconnection network merupakan suatu sistem jaringan yang saling berinteraksi dan berhubungan secara global.

URL (Uniform Resource Locators)

Menurut Edy Irwansyah dan Jurike V. Moniaga (2014:34)[28] yang dimaksud URL (Uniform Resource Locators) adalah sebuah alamat unik yang dimiliki web page.

Oleh Tim EMS (2015:203)[30], URL diartikan sebagai untaian karakter dalam bentuk standar yang digunakan untuk mereferensikan lokasi dari sebuah sumber daya tertentu di WWW (word wide web).

Menurut Fathurrahman (2014:108)[31] URL adalah sebuah rangkaian karakter menurut suatu format standar tertentu, yang digunakan untuk menunjukan alamat suatu website.

Dari 3 (tiga) pengertian diatas, dapat disimpulkan bahwa URL adalah sebuah alamat unik yang menunjukan suatu alamat suatu website.

Definisi WWW (World Wide Web)

Menurut Beranda Agency (2014:22)[24], WWW merupakan jaringan yang menghubungkan jaringan-jaringan lokal ke dalam suatu jaringan global dimana suatu komputer di negara tertentu dapat langsung berkomunikasi dengan komputer dinegara lain.

Oleh Menurut Edy Irwansyah dan Jurike V. Moniaga (2014:34)[28] World Wide Web (WWW) merupakan salah satu layanan yang didapat oleh pemakai komputer yang terhubung ke internet.

Menurut Sharon E. Smaldino, Deborah L Lowther dan James D. Russell (2014:261)[32] URL adalah World Wide Web (WWW) merupakan sebuah jaringan dari jaringan-jaringan yang memungkinkan untuk mengakses, melihat dan menyimpan dokumen yang bisa meliputi teks, data, suara, dan video.

Menurut Jadi dari 3 (tiga) pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa World Wide Web (WWW) merupakan penghubung antar jaringan secara global melalui komputer yang terhubung dengan internet.

Definisi Online

Menurut Asep Somantri dkk dalam Jurnal Ilmiah Teknologi Informasi Terapan (2015:71)[33] online merupakan keadaan dimana komputer terhubung dengan internet baik sedang digunakan atau tidak oleh pengguna komputer tersebut.

Menurut Khanna Tiara dalam Technomedia Journal (2016:66)[34], Online adalah jika kita sedang terhubung dengan internet, baik itu terhubung dengan media sosial, email dan berbagai jenis akun lainnya yang di pakai atau digunakan lewat internet.

Menurut Givo Almuttaqin dalam Jurnal Rekayasa dan Manajemen Sistem Informasi (2016:53)[35] online adalah suatu keadaan yang sedang menggunakan jaringan, terhubung dalam jaringan, satu perangkat dengan perangkat lainnya yang terhubung sehingga bisa saling berkomunikasi.

Jadi dari ketiga definisi diatas dapat disimpulkan bahwa online adalah keadaan dimana komputer sedang terhubung dengan jaringan internet sehingga bisa dapat saling berinteraksi dengan perangkat lainnya.

Konsep Dasar Website

Definisi Website

Menurut Fitri Marisa (2017:1)[36]

website dapat diartikan sebagai kumpulan dari halaman-halaman situs yang biasanya terangkum dalam sebuah domain atau subdomain di dalam World Wide Web (WWW).

Menurut Jefferly Helianthusonfri (2014:2)[37] website adalah sebuah kumpulan halaman yang ada di internet yang bisa diakses dari seluruh dunia menggunakan jaringan internet.

Menurut Rohi Abdulloh (2016:1) [38]

website atau disimgkat web, dapat diartikan sekumpulan halaman yang terdiri atas laman yang berisi informasi dalam bentuk digital yang disediakan melalui jalur koneksi internet.

Dari 3 (tiga) pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa website adalah sekumpulan halaman yang terangkum dalam sebuah domain yang dapat diakses dengan menggunakan jaringan internet.

Jenis-jenis Website

Menurut Menurut Ricky Rachmanto (2015:3)[39], jenis-jenis website sebagai berikut:

  1. Website Statis, jenis website ini selalu di update secara berkala. Di website ini hanya akan diperbarui (di update) oleh pemiliknya, dan website statis ini hanya terdiri satu halaman tertentu saja.

  2. Website Dinamis, jenis website ini sering di update oleh pemiliknya, tidak hanya fokus pada satu halaman sederhana saja, tapi bisa banyak halaman.

  3. Website Interaktif, jenis website ini memungkinkan pengguna web dapat berinteraksi sesama pengguna lain atau dengan website itu sendiri.

Konsep Dasar Framework

Definisi Framework

Menurut Feri Djuandi (2016:1)[40], framework di dalam sebuah bahasa pemrograman komputer secara umum bisa dijabarkan sebagai sebuah kerangka kerja yang mengatur pembuatan aplikasi.

Menurut Ali Zaki dan Edy Winarno (2015:18)[41], framework adalah software yang berisi library yang amat banyak serta menyediakan interoperabilitas bahasa pemrograman.

Menurut Jubilee Enterprise (2017:86)[42], framework merupakan kerangka kerja untuk membantu kita membangun aplikasi namun dengan hanya menggunakan perintah-perintah singkat.</p></div>

Dari ketiga pengertian diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa framework merupakan kerangka kerja yang dapat membantu dalam pembuatan aplikasi dengan menyediakan interoperabilitas bahasa pemrograman.

Konsep Dasar Yii Framework

Definisi Yii Framework

Menurut Sri Rahayu dkk dalam CCIT Journal (2015)[43] Yii merupakan framework atau kerangka kerja PHP yang berbasis komponen dan berkinerja tinggi dalam pengembangan aplikasi web dengan skala besar.

Menurut M. Wardhani dalam Doctoral dissertation STMIK AKAKOM YOGYAKARTA (2017:8)[44] Yii merupakan framework PHP yang berbasis komponen bersifat open source yang bisa dikembangkan dalam aplikasi web.

Menurut Ariansyah dan Ahmat Josi dalam Jurnal Informatika (2018:26)[45] Framework Yii merupakan framework PHP yang berbasiskan komponen, yang dapat berkinerja tinggi untuk pengembangan sebuah aplikasi web yang berskala besar.

Dari 3 (tiga) pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa Yii Framework merupakan kerangka kerja berbasis PHP yang bersifat open source yang digunakan untuk mengembangan sebuah aplikasi web.

Gambar 2.4. Logo Yii Framework

Fitur Yii Framework

Menurut Nurul Amri dkk dalam alam Jurnal Sistem Informasi, Teknologi Informasi dan Komputer (2017) [46] fitur-fitur yang ada dalam Yii Framework yaitu:

  1. MVC (Model View Controller), dengan MVC aplikasi menjadi lebih terstruktur dan mudah dipahami.

  2. ORM (Object Relational Mapping), pekerjaan developer menjadi terbantu karena tidak perlu menulis query SQL yang rumit, cukup dengan memanggil fungsi-fungi tertentu.

  3. Form Input dan Validasi, membantu dalam urusan menangani input, karena para developer telah disediakan sejumlah validator yang akan memvalidasi inputan dari pengguna aplikasi dengan caa yang mudah.

  4. Widget, konsep di Yii yang menyediakan komponen-komponen user interface yang siap pakai.

  5. Autentikasi dan Aoutorisasi, mekanisme Autentikasi (login dan logout) dan Autorisasi (hak akses) terhadap pengguna sistem.

  6. Skin dan Tema, dengan konsep skinning dalam meng-costumize tampilan komponen user interface di aplikasi depat menggunakan CSS sedangkan dengan konsep theming dapat mengganti seluruh tampilan aplikasi dengan mudah.

  7. Web Service, Yii memiliki support yang cukup baik untuk membuat web service seperti men-generate spedifikasi WSDL service secara otomatis.

  8. Internationalization (I18N) dan Localization (L10N), Yii mensupport translasi pesan, tanggal dan format waktu sesuai dengan lokasi berada.

  9. Caching, aplikasi yang dirancang dapat menjadi lebih cepat.

  10. Penanganan Error dan Logging, segala pesan error yng keluar dari aplikasi yang di ditampilkan meudah dimengerti, menampilkan langsung log ataupun disimpan ke suatu file di server.

  11. Security, Yii memiliki fitur keamanan yang membantu dalam mencegah serangan-serangan seperti SQL Injection, XSS, CSRF, Cookie Tampering dan sebagainya.

  12. Dokumentasi yang lengkap, setiap metode dan properti sudah terdokumentasi dengan baik, buku (ebook) dan tutorial mengenai Yii juga lengkap dalam website.

  13. Unit dan Funcional Testing, Yii memiliki support penuh terhadap Test Driven Development, sehingga melakukan testing terhadap aplikasi klenih mudah dan menyenangkan.

  14. Extention, kontribusi dari pengguna-pengguna Yii dengan membuat widget, library ataupun component yang bisa dipakai dan belum ada di Yii secara Built-in.

Alur Kerja Pengembangan

Menurut M. Wardhani dalam Doctoral dissertation STMIK AKAKOM YOGYAKARTA (2017:8)[47] alur kerja pengembangan Yii sebagai berikut:

  1. Pengguna membuat permintaan dengan URL http://www.example.com/index.php?r=post dan server menangani permintaan dengan menjalankan skrip bootstrap index.php.

  2. Skrip bootstrap membuat sebuah instance aplikasi dan menjalankannya.

  3. Aplikasi mendapatkan rincian informasi permintaan pengguna dari komponen aplikasi bernama request.

  4. Widget, konsep di Yii yang menyediakan komponen-komponen user interface yang siap pakai.

  5. Aplikasi menentukan controller dan aksi yang diminta dengan bantuan komponen aplikasi bernama url Manager.

  6. Aplikasi membuat instance controller yang diminta untuk selanjutya menangani perintah pengguna. Controller menetukan aksi show merujuk pada sebuah metode bernama action Show dalam class controller. Kemudian membuat dan menjalankan filter terkait dengan aksi ini.

  7. Aksi membaca Post model di mana ID adalah 1 sari database.

  8. Aksi menyiapkan view (tampilan bernama show dengan model Post).

  9. view membaca dan menampilkan atribut model Post.

  10. view menjalankan beberapa widget.

  11. View menyiapkan hasil yang dipasangkan dalam layout (tata letak).

  12. Aksi mengakhiri pembuatan view dan menampilkan hasil akhir kepada pengguna (sharive, 2013).

Konsep Dasar PHP

Definisi PHP

Menurut Supono dan Virdiandry Putratama (2016:3)[48], dapat disimpulkan bahwa PHP (PHP: Hypertext Preprocessor) adalah suatuu bahasa pemrograman yang digunakan untuk menerjemahkan baris kode program menjadi kode mesin yang dapat dimengerti oleh komputer yang bersifat server-side yang dapat ditambahkan ke dalam HTML.

Menurut Tim EMS (2016:1)[49], PHP adalah singkatan dari PHP Hypertext Preprocessing, merupakan bahasa scripting server dan merupakan tool yang powerful untuk membuat webpage yang dinamis dan interaktif.

Menurut Achmad Solichin (2016:11)[50], PHP merupakan salah satu bahasa pemrograman berbasis web yang ditulis oleh dan untuk pengembang web.

Dari ketiga pengertian di atas maka dapat disimpulkan bahwa PHP merupakan suatu bahasa pemrograman berbasis web yang digunakan untuk menerjemahkan baris kode program menjadi kode mesin yang dapat di mengerti komputer.

Kelebihan PHP

Menurut Tim EMS (2016:68)[49], salah satu kelebihan PHP adalah kemudahannya untuk berinteraksi dengan database. Selain itu beberapa kelebihan lainnya yaitu:

  1. Aksesnya cepat karena ditulis ditengah kode HTML sehingga waktu respon programnya lebih cepat.

  2. Murah, bahkan gratis. Tidak perlu membayar untuk menggunakannya.

  3. Mudah dipakai, fitur dan fungsinya lengkap, serta cocok dipakai untuk membuat halaman web dinamis.

  4. Dapat dijalankan diberbagai sistem operasi.

    Dukungan teknis banyak tersedia.

    Aman, pengunjung tidak akan bisa melihat kode PHP.

    Bisa di atur ulang atau customize karena software ini open source.

Definisi cPanel

Menurut Jubilee Enterprise (2015:11)[42], cPanel adalah sebuah aplikasi online untuk mengatur layanan web hosting dengan cepat dan mudah.

Menurut Adhi Prasetio (2014:406)[51], cPanel merupakan aplikasi khusus yang didesain untuk mengelola hosting yang di sewa.

Menurut Tim EMS (2015:46)[30], cPanel adalah salah satu produk CMS yang dapat digunakan untuk melakukan manajemen sebuah situs web.

Dari ketiga pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa sebuah aplikasi khusus yang digunakan untuk mengelola layanan web hosting dalam sebuah situs web.

Definisi CRUD

Menurut Yuniar Supardi (2015:86)[52], CRUD (Create Read Update Delete) merupakkan program untuk menambah, melihat, mengubah, dan menghapus data atau record di dalam database.

Menurut Anhar (2016:35)[53], CRUD adalah singkatan dari Create, Read, Update, Delete merupakan beberapa fungsi pengolahan data yaitu fungsi membuat, membaca, mengedit dan menghapus.

Menurut Jubilee Enterprise (2015:1)[54], CRUD merupakan istilah yang merujuk pada sebuah singkatan, yaitu Create, Read, Update dan Delete. Ketika membuat database, maka keempat unsur tersebut pasti akan terlibat. berikut penjelasan dari CRUD:

  1. Create: Proses menambah informasi baru ke dalam database.

  2. Read: Proses membaca informasi yang sudah ada di dalam database untuk ditampilkan ke jendela browser jika diperlukan.

  3. Update: Proses memperbarui informasi yang sudah ada di dalam database.

  4. Delete: Proses menghapus informasi yang ada di dalam database.

Dari ketiga pengertian di atas dapat sitarik kesimpulan bahwa CRUD adalah sebuah singkatan dari Create, Read, Update dan Delete yang berfungsi sebagai pengolah data yaitu fungsi membuat, membaca, mengedit dan menghapus database.

Definisi Rinfo

Menurut Untung Rahardja dkk dalam jurnal CCIT (2104:104)[55], Rinfo (Email Raharja.Info) adalah layanan komunikasi email yang disediakan oleh Perguruan Tinggi Raharja untuk semua Pribadi Raharja, alat komunikasi utama dan paling vital untuk Pribadi raharja.

Menurut Ary Budi Warsito dkk dalam jurnal CCIT (2015:43) [56], Rinfo adalah sebuah layanan email Gmail menggunakan platform Google yng disediakan khusus untuk Pribadi Raharja.

Menurut Untung Rahardja dkk dalam CogITo Smart Journal (2016:34)[57], Rinfo adalah media komunikasi sekaligus alat pendukung dalam proses pembelajaran di Perguruan Tinggi Raharja.

Dari 3 (tiga) pengertian di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa Rinfo adalah sebuah layanan Gmail dengan menggunakan platform Google sebagai media komunikasi sekaligus sebagai media pendukung pembelajaran yang disediakan khusus untuk Pribadi Raharja.

Konsep UML (Unified Modeling Language)

Definisi UML (Unified Modeling Language)

Menurut Sri Mulyani (2016:36) [10], UML adalah sebuah sebuah teknik pengembangan sistem yang menggunakan bahasa grafis sebagai alat untuk pendokumentasian dan melakukan spesifikasi.

Menurut Sukamto dan Shalahudin (2013) yang dikutip dari buku J. Julia, I. Isrok'atun dan Indra Safari (2017:165)[58], UML adalah salah satu standar mendefinisikan requirement, membuat analisis dan design serta menggambarkan arsitektur dalam pemrograman berorientasi objek.

Menurut Diaz Wicaksono dkk dalam JTSiskom (2014:143) [59], UML adalah bahasa spesifikasi standar yang dipergunakan untuk mendokumentasikan, menspesifikasikan dan membangun perangkat lunak.

Berdasarkan ketiga definisi diatas, dapat disimpulkan bahwa UML (Unified Modeling Language) adalah bahasa spesifikasi standar untuk mendefinisikan requirement dalam pengembangan sistem dengan mendokumentasikan, menggambarkan dan membangun pemrograman berorientasi objek.

Diagram UML (Unified Modeling Language)

Menurut Sri Mulyani (2016:43) [10], dan Indrajani (2015) Mulyani, Sri. 2016. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Manajemen Keuangan Daerah: Notasi Pemodelan Unified Modeling Language (UML). Bandung: Abdi Sistematika.</ref> [60], diagram-diagram yang termasuk di dalam UML, yaitu:

  1. Use Case Model, sekumpulan diagram yang digunakan untuk menggambarkan sistem kedalam notasi grafis, yang lebih terfokus pada penggambaran tujuan dari suatu sistem. Use Case diagram terdiri dari 3 (tiga) notasi, yaitu:

    1. Use Case Diagram, diagram yang digunakan untuk menggambarkan hubungan antara sistem dengan aktor. elemen-elemen yang di gunakan sebagai berikut:

      • Sistem, batasan-batasan proses yang sudah di deskripsikan dalam sebuah sistem.

      • Aktor, elemen yang menjadi pemicu sistem, dapat berupa orang, mesin atau sistem lain yang berinteraksi dengan use case.

      • Use Case, potongan proses yang merupakan bagiaan dari sistem.

      • Association, menggambarkan interaksi antara use case dan aktor.

      • Depedency, menggambarkan relasi (relationship) antara dua use case. Ada 2 (dua) tipe dari depedency yaitu, tipe yang menghubungkan 2 (dua) tipe dari depedency yaitu, include yang merupakan tipe depedency yang menghubungkan dua use case dimana satu use case membutuhkan use case yang satunya, sedangkan extends merupakan tipe depedency yang menghubungkan dua use case dimana satu use case terkadang akan memanggil use case yang satunya, tergantung pada kondisi.

      • Generalization, menggambarkan peristiwa antara dua aktor atau use case dimana salah satu aktor atau use case mewarisi properties ke aktor atau use case yang satunya.

    2. Use Case Narrative, uraian deskripsi dari use case diagram.

    3. Use Case Scenario, diagram yang menggambarkan logika-logika (kemungkinan skenario) dari use case narrative.

  2. Activity Diagram, diagram yang digunakan untuk menggambarkan alur kerja (aktivitas) pada use case (proses), logika, proses bisnis dan hubungan aktor dengan alur-alur kerja use case. Berikut merupakan elemen dari activity diagram:

    1. Activities, elemen yang digunakan untuk menggambarkan aktivitas.

    2. Transition, elemen yang menggambarkan transisi dari elemen yang satu ke elemen lainnya.

    3. Decisions, elemen yang digunakan untuk percabangan logika.

    4. Merge Point, elemen yang digunakan untuk menggabungkan percabangan proses.

    5. Start Point, elemen yang digunakan untuk memulai actifity diagram.

    6. End Point, elemen yang di gunakan untuk mengakhiri activity diagram.

    7. Synchronization, elemen yang digunakan untuk menggabungkan proses yang dipisahkan oleh concurrenc.

    8. Swimlines, elemen yang digunakan untuk memisahkan antara aktor san sistem ataupun antara aktor yang satu dengan aktor yang lain ataupun antara aktor yang satu dengan sistem yang lain.

    9. Sinyal, acuan waktu yang bisa dijadikan trigger (pemicu) untuk aktivitas tertentu.

  3. Statechart Diagram, digunakan untuk membuat model bagaimana suatu objek mengalami perubahan state, menggambarkan behaviour dari subsistem, membuat model interaksi antara class-class dan model dari tampilan sistem.

  4. Component Diagram, digunakan untuk membuat model komponen-komponen software dan hubungan bagaimana komponen-komponen tersebut saling berinteraksi satu sama lain.

  5. Deployment Diagram, di gunakan untuk membuat model dimana komponen-komponen terinstal ke dalam sistem-sistem dan bagaimana sistem-sistem ini akan berinteraksi satu sama lain.

  6. Object Diagram, memiliki kemiripan dengan class diagram, ditambah dengan adanya hubungan objek yang merupakan instance dari class.

  7. Class Diagram (Static Structure), menggambarkan perbedaan mendasar antara class-class, hubungan antar class, dan di mana subsistem class tersebut.

  8. Sequence Diagram, diagram interaksi yang menggambarkan bagaimana objek-objek berpartisipasi dalam bagian interaksi (particular interaction) dan pesan yang ditukar dalam urutan waktu.

  9. Collaboration Diagram, mempresentasikan interaksi dah hubungan antara objek yang terbentuk pada langkah awal dari domain modeling process juga digunakan untuk membuat model message antara objek yang berbeda.

Definisi Flowchart

Menurut Indrajani (2015) [60], flowchart merupakan penggambaran secara grafik dari langkah-langkah dan urutan prosedur suatu program.

Menurut Yohanes Suyanto (2018:259) [61], yang dikutip dari buku J. Julia, I. Isrok'atun dan Indra Safari (2017:165) flowchart adalah representasi secara diagram yang menggambarkan urutan operasi dalam penyelesaian suatu masalah.

Menurut Arnina dkk (2016) yang dikutip Sovia Rosalin (2017:132)[62], flolwchart adalah grafik yang sederhana, namun berisi tahapan-tahapan atau langkah dalam menetapkan suatu keputusan.

Berdasarkan ketiga pengertian diatas, dapat disimpulkan bahwa Flowchart merupakan diagram yang menggambarkan tahapan atau langkah-langkah prosedur dalam penyelesaian suatu masalah serta menetapkan suatu keputusan.

Jenis-jenis Flowchart

Menurut Indrajani (2015)[60], jenis-jenis flowchart terdiri atas:

  1. System Flowchart

  2. Schematic Flowchart

  3. Document Flowchart

  4. Program Flowchart

  5. Process Flowchart

Konsep Analisa SWOT

Definisi Analisa SWOT

Menurut Arif Yusuf Hamali (2016:107)[63], Analisa SWOT adalah analisis kekuatan, kelemaha, peluang dan ancaman (Strenght, Weakness, Opportunity and Threat) merupakan identifikasi yang bersifat sistematis dari faktor kekuatan dan kelemahan organisasi serta peluang dan ancaman lingkungan luar strategi yang menyajikan kombinasi terbaik di antara keempatnya.

Dalam buku yang ditulis Mimit Primyastanto (2015:23)[64], menurut Rangkuti (2014) analisis SWOT adalah mengidentifikasi berbagai faktor secara sistematis dalam rangka merumuskan strategi suatu perusahaan.

Menurut Arif Yusuf Hamali (2016:107)[63], analisis SWOT merupakan identifikasi yang bersifat sistematis dari faktor kekuatan dan kelemahan organisasi serta peluang dan ancaman lingkungan luar strategi yang menyajikan kombinasi terbaik di antara keempatnya.

Dari ketiga pengertian di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa analisis SWOT (Strenght, Weakness, Opportunity and Threat) adalah mengidentifikasi berbagai faktor dalam merumuskan strategi suatu perusahaan dengan faktor kekuatan dan kelemahan serta peluang dan ancaman dalam suatu organisasi atau perusahaan.

Jenis-jenis Flowchart

Oleh Arif Yusuf Hamali (2016:110)[63], analisis SWOT terbagi atas empat komponen dasar, yaitu:

  1. Strength (S), yaitu situasi atau kondisi kekuatan dari organisasi atau program pada saat ini

  2. Weakness (W), yaitu situasi atau kondisi kelemahan dari organisasi atau program saat ini

  3. Opportunity (O), yaitu situasi atau kondisi peluang di luar organisasi dan memberikan peluang berkembang bagi organisasi di masa depan

  4. Threat (T), yaitu situasi ancaman bagi organisasi yang datang dari luar organisasi dan dapat mengancam eksistensi organisasi pada masa depan.

Matriks Flowchart

Menurut Arif Yusuf Hamali (2016:107)[63], empat pasang alternatif strategi dihasilkan dari matrik SWOT, yaitu sebagai berikut:

  1. Strategi SO

  2. Strategi ini dibuat dengan memanfaatkan seluruh kekuatan untuk merebut dan memanfaatkan peluang sebesar-besarnya.

  3. Strategi ST

  4. Menggunakan kekkuatan yang dimiliki organisasi untuk mengatasi ancaman.

  5. Strategi WO

  6. Strategi ini ditetapkan berdasarkan pemanfaatan peluang yang ada dengan cara meramalkan kelemahan yang ada.

  7. Strategi WT

  8. Strategi ni didasarkan pada kegiatan yang bersifat defensif dan berusaha meminimalkan kelemahan yang ada serta menghindari ancaman.

Definisi Blackbox Testing

Menurut Soetam Rizky Wicaksono (2017:353)[65], Black box testing adalah tipe testing yang memperlakukan perangkat lunak yang tidak diketahui kinerja internalnya, sehingga para tester memandang perangkat lunak seperti layaknya sebuah “kotak hitam” yang tidak penting dilihat isinya, tapi cukup dikenal proses testing di bagian luar.

Menurut Ade Djohar Maturidi (2014:68) [66], black box testing merupakan test case yang bertujuan untuk menunjukan fungsi perangkat lunak tentang cara beroperasinya, apakah pemasukan data keluaran telah berjalan sebagaimana yang diharapkan dan apakah informasi yang di simpan secara eksternal sselalu dijaga kemutakhirannya.

Menurut Sandeep Desai dan Abhishek (2016:118)[67], black box yaitu perangkat yang tidak dapat di lihat dalam pengujian bahasa, yang berarti bahwa perangkat lunak harus diuji tanpa mengetahui apa yang ada di dalamnya.

Dan dari 3 (tiga) definisi diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa black box testing merupakan subuah test case yang bertujuan menguji perangkat lunak apakah berjalan sesuai dengan yang diharapkan tanpa mengetahui kinerja internalnya.

Definisi HIPO

Menurut Jogiyanto (2005:787) yang dikutip oleh Erfian Junianto dan Yusa Primaesha dalam Jurnal Informatika (2015:444)[68] , HIPO (Hierarchy plus Input-Process-Output) merupakan metodelogi yang dikembangkan dan didukung oleh IBM, yang saat ini juga banyak digunakan sebagai alat desain dan teknik dokumentasi dalam siklus pengembangan sistem.

Menurut Sukma Karisma dkk dalam Jurnal Semnasteknomedia Online (2015:32)[69], HIPO dapat menuntukan menu apa saja yang dipanggil, sehingga pengguna dapat mengetahui cara kerja sistem melalui diagram.

Menurut Ari Wahyono dkk dalam Jurnal Ilmiah Sinus (2015:7) [70], HIPO merupakan alat bantu perancangan sistem dan teknik dokumentasi yang berbasis fungsi dimana tiap-tiap modul di dalam sistem di gambarkan fungsi utamanya.

Jadi dapat ditarik kesimpulan dari ketiga definisi diatas bahwa HIPO (Hierarchy plus Input-Process-Output) merupakan diagram perancangan sistem berbasis teknik dokumentasi dalam menggambarkan fungsi utama sistem pada pengembangan sistem.

Konsep Dasar Elisitasi

Definisi Elisitasi

Menurut Prastomo dalam Faktor Eksakta (2014:166) elisitasi adalah suatu metode untuk analisa kebutuhan dalam rekayasa perangkat lunak.

Menurut Dade Bachtiar dan Atikah Atikah dalam Jurnal Sisfotek Global (2015:74)[71], elisitasi merupakan rancangan usulan sistem baru yang diinginkan oleh pihak menajemen terkait dan diasnggupi oleh penulis untuk dieksekusi.

Menurut Sommerville and Sawyer dalam buku Siahaan (2012:66) yang dikutip oleh Puput Puspito Rini dkk dalam Jurnal Sisfotek Global (2016:64)[72], elisitasi adalah sekumpulan aktivitas yang ditujukkan untuk menemukan kebutuhan suatu sistem melalui komunikasi dengan pelanggan, pengguna sistem dan pihak lain yang memiliki kepentingan dalam pengembangan sistem.

Jadi dapat disimpulkaan, dari ketiga definisi diatas bahwa elisitasi merupakan kumpulan rancangan usulan sistem untuk menganalisa kebutuhan dalam pengembangan sistem maupun pembangunan sistem baru.

Langkah-langkah Elisitasi

Menurut Prastomo dalam Faktor Eksakta (2014:166) elisitasi dapat dilakukan dapat melalui langkah-langkah sebagai berikut:

  1. Elisitasi Tahap I, berisi seluruh rancangan sistem baru yang diusulkan oleh pihak manajemen terkait oleh pihak wawancara.

  2. Elisitasi Tahap II, merupakan hasil dari pengklasifikasian elisitasi tahap I berdasarkan metode MDI.

  3. Metode MDI ini bertujuan memisahkan antara rancangan sistem yang penting dan harus ada pada sistem. MDI yaitu:

    1. M (Mandatory) berarti penting, maksudnya adalah requirement tersebut harus ada dan tidak boleh dihilangkan pada pembuatan sistem baru.

    2. D (Desireable), maksudnya adalah requirement ini tidak terlalu penting dan boleh dihilangkan, nnamun jika requirement tersebut digunakan dalam sistem maka akan membuat sistem menjadi sempurna.

    3. I (Inessential), maksudnya requirement tersebut bukanlah termasuk bagian sistem yang di bahas.

  4. Elisitasi Tahap III, merupakan penyusutan elisitasi tahap II dengan cara mengeliminasi semua requirement dengan option I pada metode MDI. Selanjutnya semua requirement yang tersisa diklasifikasikan kembali dengan metode TOE, yaitu:

    1. T (Technical), tata cara/teknik pembuatan requirement tersebut dalam sistem yang diusulkan.

    2. O (Operational), tata cara penggunaan membangun requirement tersebut dalam sistem yang akan di kembangkan.

    3. E (Economi), biaya yang diperlukan guna membangun requirement tersebut didalam sistem.

    Menurut Dade Bachtiar dan Atikah Atikah dalam Jurnal Sisfotek Global (2015:74) [71], metode TOE juga dibagi kembali menjadi:

    1. High (H), sulit untuk dikerjakan, karena teknik pembuatan dan pemakaiannya sulit serta biayanya mahal, sehingga sistem tersebut harus di eliminasi.

    2. Middle (M), mampu untuk dikerjakan.

    3. Low (L), mudah untuk dikerjakan.

  5. Final Draft Elisitasi, merupakan hasil akhir akhir yang akan dicapai dari suatu proses elisitasi yang dapat digunakan sebagai dasar pembuatan suatu sistem yang akan dikembangkan. (Dade Bachtiar dan Atikah Atikah dalam Jurnal Sisfotek Global) 2015:74. [71]

Konsep Dasar Literature Review

Definisi Literature Review

Menurut Asfi Manzilati (2017:34)[73], literature Review merupakan salah satu tahap penting pada tahap awal penelitian sebab proses ini dilakukan pada hampir semua jenis penelitian, baik pada paradigma kaulitatif maupun kuantitatif.

Menurut Khairani (2016:70)[74], Literature review merupakan uraian mengenai tema atau topik literatur yang memiliki kemiripan atau kesamaan dengan objek yang akan diteliti.

Menurut Awalludin (2017:186)[75], literature review merupakan uraian teoritis berkaitan dengan variabel penelitian yang tercermin dalam permasalahan penelitian.

Di lihat dari ketiga pengertian di atas, pengertian literature review yaitu teori-teori dalam tahap awal penelitian yang menguraikan topik literatur yang memiliki kemiripan atau kesamaan objek yang akan diteliti sebagai tolok ukur penelitian.

Tujuan Literature Review

Menurut Frankel dan Wallen, Marshall dan dan rossman, Miller (1994) dalam buku yang ditulis Asfi Manzilati (2017:34)[73], literature review memiliki 3 (tiga) tujuan yaitu:

  1. Membagi pada pembaca hasil dari penelitian yang dapat terkait dengan penelitan yang akan dilaporkan.

  2. Mengetahui studi-studi yang sedang hangat didiskusikan, gap dan prioritas-prioritas yang dapat dilakukan pada penelitian seelanjutnya.

  3. Dapat memberikan kerangka berfikir untuk mengemukakan pentingnya penelitian yang sedang dilakukan dan juga menjadi tolok ukur dalam membandingkan temuan penelitian dengan penelitian lain.

Literature Review

Adapun Literature Review sebagai landasan pada penelitian ini adalah sebagai berikut:

  1. Dari penelitian yang dilakukan oleh Anthony Anthony Andeka Rocky Tanaamah, Agustinus Fritz Wijaya (2017)[76], “Stok Gudang Berbasis Client Server (Studi Kasus Toko Grosir “Restu Anda”)” dikutip dari jurnal yang ditulis Meliana Christianti dan Eric Kurniawan (2009) dengan judul “Sistem Informasi Toko Atom Komputer untuk Mengelola Proses Penjualan dan Pembelian Barang Menggunakan PHP dan Openwave” penelitian ini membahas mengenai Toko Atom Komputer membangun sebuah aplikasi yang menangani proses pembelian dan penjualan. Aplikasi ini juga memberikan kemudahan dalam pengelolaan laporan sehingga data-data laporan pembelian dan penjualan menjadi sistem yang terkomputerisasi.

  2. Penelitian yang dilakukan oleh Maria Febe Gunawan (2017)[77], dengan judul “Analisis Dan Perancangan Sistem Informasi Akuntansi Terkomputerisasi Pada Sistem Penjualan Perusahaan Dagang Bahan Bangunan (Studi Kasus Pada Pt. Map)” dalam penelitian ini menghasilkan rancangan sebuah sistem informasi penjualan yang terkomputerisasi sehingga dapat meningkatkan kualitas informasi yang akurat, tepat waktu dan efisien.</p>


  3. Penelitian yang dilakukan oleh Victor Marudut Mulia Siregar (2017)[78], dengan judul “Sistem Informasi Pembelian Dan Penjualan Pakaian Pada Galoenk Distro Pematangsiantar” membahas mengenai perancangan sistem informasi pembelian dan penjualan agar dapat memudahkan dalam pengolahan data transaksi penjualan den pembelian serta meminimalisir kesalahan dalam pencatatan data penjualan dan pembelian perperiode.

  4. Penelitian yang dilakukukan oleh Diaz dan Dody Cipta Pratama (2016)[79], “Rancang Bangun Aplikasi Penjualan Online Pada CV. Mitra Techno Sains Surabaya” membahas mengenai perancangan aplikasi yang diharapkan pemasaran produk CV. Mitra Techno Sains dapat lebih diperluas sehingga dapat menjangkau daerah-daerah yang ada di luar daerah maupun di luar pulau dan juga akan menerapkan system shopping cart yang mana dapat mempermudah pembeli menyimpan dan menghitung total harga produk yang akan dibeli, dengan proses pembayaran nantinya akan menggunakan layanan transfer ke bank yang telah terdaftar.

  5. Penelitian yang dilakukukan oleh Nurul Amri dkk (2017)[80], dengan judul “Penerapan Metode Economic Value Added (Eva) Pada Aplikasi Penjualan Berbasis Yii Framework (Studi Kasus: Salam Digital Image)” Pembahasan dalam penulisan ini yaitu pembangunan aplikasi berbasis Yii Framework sebagai aplikasi pendukung kinerja bisnis perusahaan terutama dalam persaingan dengan perusahaan lain, serta penerapan metode EVA pada aplikasi digunakan dalam mengatasi masalah dalam menilai kinerja keuangan perusahaan dalam proses bisnisnya.

  6. Penelitian yang dilakukan oleh Hesty Susianawati dkk (2017)[81], dengan judul “Design of Web-Based Sales Information System at CV Gemilang Indonesia” penelitian ini membahas mengenai membangun aplikasi yang dapat membantu pelanggan untuk memesan produk, mereka tidak lagi harus datang ke kantor untuk membeli produk. Aplikasi ini juga dapat menghasilkan laporan penjualan untuk pemilik perusahaan.

  7. Penelitian yang dilakukan oleh Kaluarachchi (2017)[82], dengan judul “Cloud Based Sales Analysis System” Penelitian ini memperkenalkan basis web dan solusi aplikasi yang berdiri sendiri untuk kegiatan analisis harian penjualan, analisis dan proses penjualan seperti membuat catatan, menerima pesanan pembelian, Faktur, Pengembalian dan manajemen Pembayaran, memperoleh dan menganalisis laporan. Menganalisis dan solusi POS dikembangkan JAVA / SE, PHP dan MySQL digunakan untuk database.

  8. Penelitian yang dilakukan oleh Berger dkk (2017)[83], dengan judul "System, method and computer program product for tracking and correlating online user activities with sales of physical goods" membahas mengenai Sistem pencocokan penjualan kendaraan yang dapat mencakup database data penjualan kendaraan, database informasi penjualan kendaraan, dan sistem pencocokan penjualan yang terwujud pada media yang tidak dapat dibaca komputer dan secara komunikatif terhubung ke database data penjualan kendaraan dan basis data informasi penjualan kendaraan.Sistem pencocokan penjualan kendaraan dapat mencakup database data penjualan kendaraan, database informasi penjualan kendaraan, dan sistem pencocokan penjualan yang terwujud pada media yang tidak dapat dibaca komputer dan secara komunikatif terhubung ke database data penjualan kendaraan dan basis data informasi penjualan kendaraan.

  9. Penelitian yang dilakukan oleh Andre Leander dkk (2014)[84], dengan judul “Data Model Customization For Yii Based Erp Application” Hasil akhir dari pengembangan aplikasi adalah aplikasi ERP yang dapat dikonfigurasi dengan proses bisnis perusahaan. Aplikasi ERP terdiri dari gudang atau modul produksi, modul pembelian, modul penjualan, dan modul akuntansi.

  10. Penelitian yang dilakukan oleh J Feldman dkk (2014)[85], dengan judul “System And Method To Evaluate The Effectiveness Of A Given Advertising Source In Generating Sales Leads And Monitoring How Sales Leads Were Handled Including Providing Training To Improve Salesperson Effectiveness And Followup Reporting To Monitor Sales Efforts And Training” membahas mengenai Suatu sistem mengevaluasi efektivitas sumber iklan tertentu dalam menghasilkan arahan penjualan dan memantau bagaimana penjualan ditangani. Menyediakan sistem terkomputerisasi yang terperinci untuk memberikan laporan kepada manajer pelanggan untuk memberi tahu mereka seberapa efektif program atau media iklan yang diberikan dalam menghasilkan prospek penjualan dan untuk memberi tahu mereka berapa banyak tanggapan yang merupakan pelanggan potensial asli yang tertarik untuk membeli produk atau layanan. Juga menyediakan sistem untuk memantau bagaimana penjualan memimpin ditangani oleh staf penjualan termasuk evaluasi tentang bagaimana panggilan penjualan ditangani dan jika memimpin penjualan berhasil diselesaikan sebagai penjualan.

  1. Baramuli, J., & Karamoy, H. (2014). Evaluasi Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Penjualan pada PT. Ciputra Internasional Manado. ACCOUNTABILITY, 3(1), 23-31.
  2. 2,0 2,1 2,2 2,3 [1] Hutahaean, Jeperson. 2015. Konsep Sistem Informasi. Yogyakarta: Deepublish Publisher.
  3. 3,0 3,1 [2] Maniah, dkk. 2017. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi: Pembahasan Secara Praktis dengan Contoh Kasus. Yogyakarta: Deepublish Publisher.
  4. [3] Rukun, Kasman dan B. Herawan Hayadi. 2018. Sistem Informasi Berbasis Expert System. Yogyakarta: Deepublish Publisher.
  5. [4] Mulyani, Sri. 2016. Metode Analisis dan Perancangan Sistem. Bandung: Abdi Sistematika.
  6. 6,0 6,1 [5] Tyoso, Jaluanto Sunu Punjul. 2016. Sistem Informasi Manajemen. Yogyakarta: Deepublish Publisher.
  7. [6] Lubis, Adyanata. 2016. Basis Data Dasar. Yogyakarta: Deepublish Publisher.
  8. [7] Pamungkas, Canggih Ajika. 2017. Pengantar dan Implementasi Basis Data. Yogyakarta: Deepublish Publisher.
  9. [8] K, L. Tri Wijaya Nata dan Debrina Puspita A. 2016. Aplikasi Komputer dan Pengolahan Data: Pengantar Statistika Industri. Malang: UB Press.
  10. 10,0 10,1 10,2 10,3 [9] Mulyani, Sri. 2016. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Manajemen Keuangan Daerah: Notasi Pemodelan Unified Modeling Language (UML). Bandung: Abdi Sistematika.
  11. [10] Muslihudin, Muhamad dan Oktafianto. 2016. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Menggunakan Model Terstruktur dan UML. Yogyakarta: Penerbit Andi.
  12. [11] Mahatmyo, Atyanto. 2014. Sistem Informasi Akuntansi Suatu Pengantar. Yogyakarta: Deepublish Publisher.
  13. [12] Ramdani, Dani. 2018. Peta dan Tata Kelola TIK Institusi Pemerintah: Diandra Kreatif. Yogyakarta: Diandra Kreatif .
  14. [13] Fauzi, Rizki Ahmad. 2017. Sistem Informasi Akuntansi (Berbasis Akuntansi). Yogyakarta: Deepublish Publisher.
  15. Januarita, D., & Dirgahayu, T. (2015). Pengembangan Dashboard Information System (DIS). Jurnal Infotel, 7(2), 165-169. Alvonco, Johnson. 2014. Practical Communication Skill dalam Bisnis, Organisasi, dan. Jakarta: Elex Media Komputindo.
  16. Maimunah, M., Ilamsyah, I., & Ilham, M. (2016). Rancang Bangun Aplikasi Penjualan Furniture Online Pada Mitra Karya Furniture. CSRID (Computer Science Research and Its Development Journal), 8(1), 25-36.
  17. Rahman, A., & Supriatna, A. D. (2015). PEMBUATAN APLIKASI PENGOLAHAN DATA PENJUALAN TIKET UNTUK UNIT PELAKSANA TEKNIS DAERAH OBJEKWISATA ALAM DENGAN DAYA TARIK DANAU DI KABUPATEN GARUT. Jurnal Algoritma, 12(1).
  18. 18,0 18,1 18,2 [14] Gaol, CHR. Jimmy L. 2015. Keandalan dan Sukses Sekretaris Perusahaan. Jakarta: Elex Media Komputindo.
  19. [15] TIM EDU PENGUIN. 2017. KISI-KISI TERBARU UN+USBN SMP/MTS 2018. Jakarta: Gramedia.
  20. 20,0 20,1 20,2 [16] Mulyani, Lia. 2014. Modul Persamaan Dasar Akuntansi: Akuntansi. Bandung.
  21. [17] Fauzi, Rizki Ahmad. 2017. Sistem Informasi Akuntansi (Berbasis Akuntansi). Yogyakarta: Deepublish Publisher.
  22. [18] Widodo, Agus Wahyu dan Diva Kurnianingtyas. 2017. Sistem Basis Data. Malang: UB Press
  23. 23,0 23,1 [19] Rerung, Rintho Rante. 2018. E-Commerce, Menciptakan Daya Saing Melalui Teknologi Informasi. Yogyakarta: Deepublish Publisher.
  24. 24,0 24,1 [20] Beranda Agency. 2014. Perdagangan Online: Cara Bisnis di Internet. Jakarta: Elex Media Komputindo.
  25. [21] Program Studi Akuntansi FEB Univ. Ma Chung. 2018. Studi Kasus Sistem Informasi Manajemen: Volume 2. Malang: Seribu Bintang.
  26. [22] Harsanto, Budi. 2014. Inovasi Pembelajaran Di Era Digital: Menggunakan Google Sites dan Media Sosial. Bandung: UNPAD Press.
  27. [23] Rusman. 2017. Belajar & Pembelajaran: Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Prenada Media.
  28. 28,0 28,1 28,2 [24] Irwansyah, Edy. 2014. Pengantar Teknologi Informasi. Yogyakarta: Deepublish Publisher.
  29. [25] Rifai, Yohanes. 2018. Modul Pelatihan Aplikasi Microsoft Office 2007. Public Book.
  30. 30,0 30,1 [26] Tim EMS. 2015. Kamus Komputer Lengkap. Jakarta: Elex Media Komputindo.
  31. [27] Fathurrahman. 2014. Membuat Website Mudah dan Praktis dengan Weebly. Jakarta: Elex Media Komputindo.
  32. [28] Smaldino, Sharon E. dkk. 2014. Instructional Technology & Media For Learning: Teknologi Pembelajaran dan Media untuk Belajar. Cetakan Ke-3, Jakarta: Kencana.
  33. Somantri, A., Agustin, R. D., Majapahit, S. A., & Hexagraha, A. (2015). PENGUKURAN KESIAPAN PERGURUAN TINGGI UNTUK MEMPUBLIKASIKAN HASIL KARYA ILMIAH INTERNAL CIVITAS AKADEMIKA SECARA ONLINE. Jurnal Ilmiah Teknologi Informasi Terapan, 2(1).
  34. [29] Tiara, K., & Nurhaeni, T. (2016). Penerapan Viewboard GO+ Berbasis Yii Sebagai Media Monitoring Pembayaran Mahasiswa. Technomedia Journal, 1(1), 65-77.
  35. Almuttaqin, G. (2016). SISTEM INFORMASI PENDAFTARAN PERNIKAHAN BERBASIS ONLINE MENGGUNAKAN METODE WATERFALL (STUDY KASUS: KANTOR URUSAN AGAMA KECAMATAN MANDAU-DURI). Jurnal Ilmiah Rekayasa dan Manajemen Sistem Informasi, 2(2), 52-55.
  36. [30] Marisa, Fitri. 2015. Web Programming (Client Side and Server Side). Yogyakarta: Deepublish Publisher.
  37. [31] Helianthusonfri, Jefferly. 2014. Website Dahsyat Pencetak Uang dengan WordPress. Jakarta: Elex Media Komputindo.
  38. [32] Abdulloh, Rohi. 2016. Easy & Simple - Web Programming. Jakarta: Elex Media Komputindo.
  39. [33] Rachmanto, Ricky. 2015. Website Iklan Baris dengan WordPress. Jakarta: Elex Media Komputindo.
  40. [34] Djuandi, Feri. 2016. Pemrograman Java dengan Spring 4. Jakarta: Elex Media Komputindo.
  41. [35] Zaki, Ali dan Edy Winarno. 2015. VB.NET untuk Skripsi. Jakarta: Elex Media Komputindo.
  42. 42,0 42,1 [36] Jubilee Enterprise. 2017. Otodidak Pemrograman Javascript. Jakarta: Elex Media Komputindo.
  43. Rahayu, S., Yusup, M., & Dewi, S. P. (2015). Perancangan Aplikasi Absensi Peserta Bimbingan Belajar Berbasis Web Dengan Menggunakan Framework Yii. CCIT Journal, 9(1), 51-59.
  44. Wardhani, M. (2017). IMPLEMENTASI FRAMEWORK YII PADA PENGELOLAAN SEMINAR DAN WORKSHOP DI STMIK AKAKOM YOGYAKARTA (Doctoral dissertation, STMIK AKAKOM YOGYAKARTA).
  45. Pengembangan Framework Yii Dalam Pembangunan Sistem Inventaris STMIK Prabumulih Dengan Konsep User Centered Design (UCD). Jurnal Informatika: Jurnal Pengembangan IT, 3(1), 26-30.
  46. Wardhani, M. (2017). IMPLEMENTASI FRAMEWORK YII PADA PENGELOLAAN SEMINAR DAN WORKSHOP DI STMIK AKAKOM YOGYAKARTA (Doctoral dissertation, STMIK AKAKOM YOGYAKARTA).
  47. [37] Supono dan Virdiandry Putratama. 2016. Pemrograman Web dengan Menggunakan PHP dan Framework Codeigniter. Yogyakarta: Deepublish Publisher.
  48. 49,0 49,1 [38] Tim EMS. 2016. PHP 5 dari Nol. Jakarta: Elex Media Komputindo.
  49. [39] Solichin, Achmad. 2016. Pemrograman Web dengan PHP dan MySQL. Penerbit Budi Luhur.
  50. [40] Prasetio, Adhi. 2014. Buku Sakti Webmaster. Jakarta: MediaKita.
  51. [41] Supardi, Yuniar. 2015. Semua Bisa Menjadi Programmer Web Java - Case Study. Jakarta: Elex Media Komputindo.
  52. [42] Anhar. 2016. Kumpulan Source Code Visual Basic 6.0 untuk Skripsi. Jakarta: Elex Media Komputindo.
  53. [43] Jubilee Enterprise. 2015. Toko Online Dropshipping dengan WordPress. Jakarta: Elex Media Komputindo.
  54. Rahardja, U., Tiara, K., & Wijaya, R. I. T. (2014). Penerapan Rinfo Sebagai Media Pendukung Untuk Proses Pembelajaran Pada Perguruan Tinggi Raharja. CCIT Journal, 8(1), 101-115.
  55. Warsito, A. B., Yusup, M., & Rasdiana, E. (2015). Pemanfaatan RinfoDocs Sebagai Media Penyusunan Draft Laporan Dalam Proses Bimbingan TUgas Akhir Pada Perguruan Tinggi. CCIT Journal, 8(2), 34-44.
  56. Rahardja, U., Handayani, I., & Firmansyah, R. A. L. (2016). Penerapan SPB Online Menggunakan Rinfo Transformation Pada Bagian Pengadaan Perguruan Tinggi. CogITo Smart Journal, 2(1), 69-81.
  57. [44] Julia, J dkk. 2017. PROSIDING SEMINAR NASIONAL “Membangun Generasi Emas 2045 yang Berkarakter dan Melek IT” dan Pelatihan “Berpikir Suprarasional”. Sumedang: UPI Sumedang Press.
  58. Wicaksono, D., Satoto, K. I., & Kridalukmana, R. (2014). Aplikasi Manajemen Praktikum Laboratorium Software Engineering Sistem Komputer Universitas Diponegoro. Jurnal Teknologi dan Sistem Komputer, 2(2), 143-148.
  59. 60,0 60,1 60,2 [45]

Kesalahan pengutipan: Tag <ref> yang didefinisikan di di <references> tidak memiliki nama atribut.

Contributors

Ririn Eka Cipta Devi