SI1322477050

Dari widuri
Lompat ke: navigasi, cari

PERANCANGAN SISTEM NOTIFIKASI INFORMASI SEKOLAH

BERBASIS SMS GATEWAY PADA SMA AN-NAJAH

EDUCATION CENTER KABUPATEN BOGOR


SKRIPSI


Logo stmik raharja.jpg


Disusun Oleh :

NIM
: 1322477050
NAMA


JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

KONSENTRASI SOFTWARE ENGINEERING

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

STMIK RAHARJA

TANGERANG

2017/2018


SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI


PERANCANGAN SISTEM NOTIFIKASI INFORMASI SEKOLAH

BERBASIS SMS GATEWAY PADA SMA AN NAJAH

EDUCATION CENTER KABUPATEN BOGOR


SKRIPSI


Disusun Oleh :

NIM
: 13224777050
Nama
Jenjang Studi
: Strata Satu
Jurusan
: Teknik Informatika
Konsentrasi
: Software Engineering

 

 

Disahkan Oleh :

Tangerang, 23 Januari 2018

Ketua
       
Kepala Jurusan
STMIK RAHARJA
       
Jurusan Teknik Informatika
           
           
           
           
(Ir. Untung Raharja, M.TI.,M.M)
       
(Junaidi, M.Kom)
NID : 99001
       
NID : 05062


SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING


PERANCANGAN SISTEM NOTIFIKASI INFORMASI SEKOLAH

BERBASIS SMS GATEWAY PADA SMA AN NAJAH

EDUCATION CENTER KABUPATEN BOGOR


Dibuat Oleh :

NIM
: 1322477050
Nama

 

Telah disetujui untuk dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif

Jurusan Teknik Informatika

Konsentrasi Software Engineering

Tahun Akademik 2017/2018


Disetujui Oleh :

Tangerang, 23 Januari 2018

Pembimbing I
   
Pembimbing II
       
       
       
       
(Ruli Supriati, S. Kom.,M.T.I)
   
(Triyono, S.Kom)
NID : 073009
   
NID : 05078


SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR PERSETUJUAN DEWAN PENGUJI


PERANCANGAN SISTEM NOTIFIKASI INFORMASI SEKOLAH

BERBASIS SMS GATEWAY PADA SMA AN NAJAH

EDUCATION CENTER KABUPATEN BOGOR


Dibuat Oleh :

NIM
: 1322477050
Nama


Disetujui setelah berhasil dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif

Jurusan Teknik Informatika

Konsentrasi Software Engineering

Tahun Akademik 2017/2018


Disetujui Penguji :

Tangerang, 23 Januari 2018

Ketua Penguji
 
Penguji I
 
Penguji II
         
         
         
         
(_______________)
 
(_______________)
 
(_______________)
NID :
 
NID :
 
NID :



SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR KEASLIAN SKRIPSI


Yang bertanda tangan di bawah ini,

NIM
: 1322477050
Nama
Jurusan
: Teknik Informatika
Konsentrasi
: Software Engineering

 

Menyatakan bahwa Laporan Skripsi ini dari awal sampai akhir merupakan karya tulis saya sendiri dan bukan merupakan tiruan, salinan, atau duplikasi dari Laporan Skripsi yang telah dipergunakan untuk memenuhi persyaratan mengambil Skripsi guna mendapatkan gelar Sarjana Komputer di lingkungan Perguruan Tinggi Raharja maupun Perguruan Tinggi lain, serta belum pernah dipublikasikan sebelumnya.

Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab serta bersedia menerima sanksi jika ternyata pernyataan diatas tidak benar.


Tangerang, 23 Januari 2018


 
 
 
 
NIM : 1322477050

 

*Tandatangan dibubuhi materai 6.000



ABSTRAKSI

Semakin pesatnya perkembangan teknologi yang semakin maju, Siswa/Siswi membutuhkan informasi yang mudah dan akurat yang diperoleh dalam teknologi mobile, Layanan SMS (Short Message Service) adalah salah satu layanan dalam bentuk penyampaian pesan singkat yang selalu ada disetiap tipe dan jenis telepon genggam karena kemudahan penggunaan SMS dapat dikembangkan melalui sistem aplikasi, salah salah satu contohnya adalah penggunaan teknologi SMS Gateway. Dalam penelitian tentang notifikasi informasi sekolah berbasis SMS Gateway menggunakan PHP sebagai bahasa pemrograman dan MYSQL sebagai basis datanya. Penulis menggunakan UML (Unified Modeling Sistem) sebagai metode perancangan sistem dan metode analisa sistem yang penulis gunakan dalam membangun SMS Gateway adalah metode analisa SWOT yaitu kekuatan (Strenghts), kelemahan (weakness), peluang (oppurtunities) dan ancaman (threats). Tujuan pemanfaatan SMS Gateway ini adalah untuk membantu pihak sekolah terutama pada bagian Staff Tata Usaha agar penyampaian informasi sekolah seperti jatuh tempo pembayaran SPP, informasi agenda kegiatan akademik / non akademik pada SMA An Najah Education Center Kubupaten Bogor dapat berjalan menjadi lebih baik dari yang sebelumnya dan dapat membantu orang tua murid dalam mendapatkan pemberitahuan perihal informasi sekolah yang terbaru dan secara realtime.

Kata Kundi : Notifikasi, Informasi Sekolah, SMS Gateway, SMS, Realtime


ABSTRACT

The faster the development of advanced technology, Students need the information easily and accurately obtained in mobile technology, SMS Service (Short Message Service) is one of the services in the form of short message delivery that always exist in every type and type of mobile phone because of the ease the use of SMS can be developed through the application system, one of the example is the use of SMS Gateway technology. In research about notification of information base school SMS Gateway using PHP as programming language and MYSQL as its data base. The author uses UML (Unified Modeling System) as system design method and system analysis method which writer use in building SMS Gateway is SWOT analysis method that is strength, weakness, opportunity and threats. The purpose of this SMS Gateway utilization is to assist the school especially on the part of Administrative Staff for the delivery of school information such as the maturity of payment of SPP, information agenda academic / non academic activities at SMA An Najah Education Center Bogor District can run to be better than the previous and can assist parents in getting notified about the latest and realtime school information

Keywords: Notifications, School Information, SMS Gateway, SMS, Realtime

KATA PENGANTAR

 

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan Skripsi ini dengan baik, adapun judul yang penulis uraikan dalam laporan ini adalah “PERANCANGAN SISTEM NOTIFIKASI INFORMASI SEKOLAH BERBASIS SMS GATEWAY PADA SMA AN-NAJAH EDUCATION CENTER KABUPATEN BOGOR”.

Tujuan dari pembuatan Laporan Skripsi ini antara lain memenuhi salah satu persyaratan menyelesaikan pendidikan jenjang Strata Satu (S1) Jurusan Teknik Informatika (TI) pada Sekolah Tinggi Manajemen dan Ilmu Komputer (STMIK) Raharja, juga berguna untuk memperdalam kemampuan penulis dalam merancang suatu sistem agar dapat diterapkan dengan baik.

Dalam kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih bahwa tanpa bimbinagn, bantuan, dorongan semua pihak maka penulis tidak dapat menyelesaikan laporan ini dengan baik dan tepat waktu. Dan pada kesempatan ini penulis mengucapkan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

  1. Bapak Ir. Untung Rahardja, M.T.I.,MM, selaku Ketua STMIK Raharja.

  2. Bapak Sugeng Santoso, M.Kom.,, selaku Pembantu Ketua I Bidang Akademik STMIK Rahaja.

  3. Bapak Junaidi, M.Kom.,, selaku Kepala Jurusan Teknik Informatika STMIK Raharja.

  4. Ibu Ruli Supriati, S.Kom.,MTI., selaku Dosen Pembimbing Pertama yang telah banyak meluangkan waktu, pikiran maupun tenaga untuk membantu serta memberikan bimbingan dan pengarahan kepada penulis..

  5. Bapak Triyono, S.Kom., selaku Dosen Pembimbing Kedua yang telah memberikan banyak masukan dan motivasi kepada penulis sehingga laporan skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik dan tepat pada waktunya.

  6. Bapak dan Ibu Dosen Perguruan Tinggi Raharja yang telah banyak membantu dan membimbing serta memberikan banyak ilmu pengetahuannya kepada penulis selama ini

  7. Ibu Indryani Marta Puspita, S.pd selaku stakeholder, yang sudah banyak membantu dan membimbing penulis dalam penyusunan laporan skripsi ini.

  8. Yang tercinta Bapak, Ibu, kakak dan Adik penulis, yang telah memberikan dukungan moril maupun materil serta do’a untuk keberhasilan penulis.

  9. Sahabat-sahabat penulis di grup Software Engineering, group Bimbingan Ibu Ruli, Group Skripsi raharja 2017,Grup Sadulur 28 dan seluruh teman-teman yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, tanpa mengurangi rasa terima kasih karena telah banyak membantu dalam menyusun laporan ini.

Dalam penyusunan laporan ini, penulis menyadari masih terdapat banyak kekurangan sehingga memerlukan banyak perbaikan dan penyempurnaan. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun untuk kesempurnaan laporan ini. Semoga Allah SWT. senantiasa menyertai langkah kita semua dalam meraih cita-cita menuju kesuksesan, Amin.

Tangerang, 23 Januari 2018
NAUFAL PRAYOGO
NIM. 1322477050

 

 


Daftar isi

 


DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Analisa SWOT

Tabel 3.2 Elisitasi Tahap I

Tabel 3.3 Elisitasi Tahap II

Tabel 3.4 Elisitasi Tahap III

Tabel 3.5 Final Draft Elisitasi

Tabel 4.1 Tabel USe Case Glossary

Tabel 4.2 Tabel Actor Glossary

Tabel 4.3 Struktur Tabel Siswa

Tabel 4.4 Struktur Tabel Kelas

Tabel 4.5 Struktur Tabel Biaya SPP

Tabel 4.6 Struktur Tabel Pembayaran SPP

Tabel 4.7 Struktur Tabel SMS

Tabel 4.8 Struktur Tabel User

Tabel 4.9 Struktur Tabel Deamons

Tabel 4.10 Struktur Tabel Gammu

Tabel 4.11 Struktur Tabel Inbox

Tabel 4.12 Struktur Tabel Outbox

Tabel 4.13 Struktur Tabel Outbox Multipart

Tabel 4.14 Struktur Tabel PBK

Tabel 4.15 Struktur Tabel PBK Group

Tabel 4.16 Struktur Tabel Phones

Tabel 4.17 Struktur Tabel Sentitems

Tabel 4.18 Struktur Tabel Pengujian Black Box

Tabel 4.19 Struktur Tabel Schedule Implementasi

Tabel 4.20 Struktur Tabel Estimasi Biaya


DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Gambar Siklus Informasi

Gambar 2.2 Gambar Ilustrasi SMS Center

Gambar 3.1 Struktur Organisasi SMA An Najah

Gambar 3.2 Gambar Use Case Diagram pemberitahuan informasi sekolah

Gambar 3.3 Gambar Sequence Diagram Sistem Yang berjalan

Gambar 3.4 Gambar Activity Diagram Sistem Yang berjalan

Gambar 4.1 Gambar Use Case Diagram Notifikasi Informasi Sekolah Yang diusulkan

Gambar 4.2 Gambar Sequence Diagram Login Usulan

Gambar 4.3 Gambar Sequence Diagram Siswa yang diusulankan

Gambar 4.4 Gambar Sequence Diagram Kelas yang diusulankan

Gambar 4.5 Gambar Sequence Diagram Biaya SPP yang diusulankan

Gambar 4.6 Gambar Sequence Diagram Pembayaran SPP yang diusulankan

Gambar 4.7 Gambar Sequence Diagram SMS diusulankan yang

Gambar 4.8 Gambar Activity diagram yang diusulankan

Gambar 4.9 Gambar Class Diagram Notifikasi Informasi Sekolah

Gambar 4.10 Class Diagram Gammu

Gambar 4.11 Prototype Halaman Login

Gambar 4.12 Prototype Halaman Home

Gambar 4.13 Prototype Halaman Siswa

Gambar 4.14 Prototype Halaman Form Input Siswa

Gambar 4.15 Prototype Halaman Kelas

Gambar 4.16 Prototype Halaman Form Input Kelas

Gambar 4.17 Prototype Halaman Biaya SPP

Gambar 4.18 Prototype Halaman Form input Biaya SPP

Gambar 4.19 Prototype Halaman Pembayaran SPP

Gambar 4.20 Prototype Halaman Form Input Pembayaran SPP

Gambar 4.21 Prototype Halaman SMS

Gambar 4.22 Prototype Halaman Pengiriman SMS


DAFTAR SIMBOL


I. SIMBOL USE CASE DIAGRAM

II. SIMBOL SEQUENCE DIAGRAM

III. SIMBOL ACTIVITY DIAGRAM

IV. SIMBOL CLASS DIAGRAM

BAB I
PENDAHULUAN

Latar Belakang

Pemanfaatan Teknologi informasi dan komunikasi saat ini telah menjadi suatu kebutuhan yang akan menjadi elemen penting dalam perkembangan suatu informasi serta pola kehidupan masyarakat Indonesia yang sudah relatif maju, bisa dipastikan bahwa hampir semua orang saat ini sudah memanfaatkan teknologi seluler. Dalam dunia pendidikan baik siswa/i maupun orang tua murid membutuhkan informasi yang akurat dan mudah diperoleh yang berorientasi pada teknologi mobile device misalnya handphone. Telepon genggam merupakan salah satu media komunikasi yang memungkinkan pengguna untuk menerima dan melakukan panggilan, telepon genggam juga memilki layanan tambahan seperti SMS, E-mail, dan Instant Messenger.

Layanan Short Message Services (SMS) adalah suatu fasilitas untuk mengirim dan menerima suatu pesan singkat berupa teks melalui perangkat nirkabel, yaitu perangkat telepon selular yang sudah banyak digunakan oleh masyarakat.

Kemudahan dalam penggunaan SMS dapat dikembangkan melalui sistem aplikasi yang lebih kompleks salah satunya adalah penggunaan SMS Gateway. SMS Gateway merupakan sebuah aplikasi yang digunakan untuk mengirim dan atau menerima SMS secara otomatis dan juga dapat dijadwalkan berdasarkan periode waktu tertentu yang telah dilakukan pengaturan sebelumnya, biasanya banyak digunakan dalam aplikasi bisnis, baik untuk kepentingan broadcast promosi atau service informasi terhadap pengguna.

Sistem informasi sekolah adalah suatu sistem yang saling terintegrasi dalam memproses data-data sekolah untuk menghasilkan suatu informasi yang dibutuhkan oleh para pemakainya, meliputi informasi agenda kegiatan Non Akademik / Akademik seperti jatuh tempo pembayaran SPP, kegiatan Ujian seperti US (Ujian sekolah), UTS (Ujian Tengah Semester), UAS (Ujian Akhir Semester) dan agenda jadwal laporan hasil ujian. Pada saat ini SMA An-najah Education Center menggunakan media informasi sekolah melalui surat yang diberikan terlebih dahulu kepada murid lalu kemudian murid memberikan langsung kepada wali/orang tuanya masing-masing. Namun ada kendala dalam penerapannya seperti surat agenda kegiatan sekolah yang sudah diberikan hilang sehingga agenda kegiatan murid yang seharusnya wali/orang tua pun tahu menjadi tidak tahu dan surat pembayaran SPP yang sudah diberikan pihak sekolah melalui murid tidak diberikan langsung kepada wali/orang tuanya sehingga ketidaktahuan wali/orang tua murid tentang pembayaran SPP menyebabkan keterlambatan didalam pembayaran tersebut dan kendala lainnya yaitu ketidaktahuan wali/orang tua murid apabila sudah memberikan uang pembayaran SPP kepada anaknya apakah sudah dibayarkan atau belum.

Pada penelitian kali ini peneliti ingin menerapkan SMS Gateway di SMA An-najah Education CenterKabupaten Bogor. Untuk memudahkan murid dan wali/orang tua untuk mendapatkan informasi yang update dan realtime tentang informasi sekolah menggunakan SMS karena fitur SMS mudah penggunaannya. Sehingga dalam permasalahan-permasalahan diatas peneliti menerapkan SMS Gateway pada SMA ini untuk memudahkan murid dan orang tua murid untuk mendapatkan informasi sekolah menggunakan SMS karena fitur SMA mudah penggunaaanya.

Rumusan Masalah

Dari latar belakang diatas, maka dapat ditari sebuah rumusan masalah sebagai berikut :

  1. Bagaimana proses sistem penyampaian informasi sekolah pada SMA An-najah Education Center yang berjalan saat ini?
  2. Apakah kendala yang dihadapi dalam penyampaian informasi sekolah yang ada di SMA An-najah ?
  3. Bagaimana merancang sistem notifikasi informasi sekolah untuk wali/orang tua murid di SMA An-najah?

Ruang Lingkup Penelitian

Untuk mempermudah penulisan laporan ini agar lebih terarah dan berjalan dengan baik, maka kiranya perlu dibuat suatu batasan masalah, maka yang peneliti ambil dibatasi dengan ruang lingkup sebagai berikut, penelitian ini hanya membahas notifikasi informasi sekolah melalui SMS Gateway, penelitian menggunakan data siswa/i SMA An-najah tahun pelajaran 2016-2017. Dalam penelitian ini sistem notifikasi hanya dapa mengirim SMS kepada wali/orang tua murid mengenai infromasi sekolah seperti jatuh tempo pembayaran SPP, jadwal agenda kegiatan akademik/non akademik seperti agenda US (ujian sekolah), UTS (ujian tengah semester),UAS (ujian akhir semester) dan laporan penyerahan hasil ujian.

Tujuan dan Manfaat Penelitian

Tujuan Penelitian

Dalam penulisan laporan penelitian ini, penulis memiliki tujuan dari penelitian ini antara lain :

  1. Membuat aplikasi berupa SMS Gateway untuk sistem notifikasi informasi sekolah di SMA AN Najah Education Center Kabupaten Bogor yang dapat mengirim pesan kepada orang tua murid.
  2. Melakukan proses perancangan sistem notifikasi informasi sekolah yang berjalan saat ini di SMA AN Najah Education Center Kabupaten Bogor dengan sistem SMS Gateway untuk mempermudah pihak sekolah.
  3. Membantu wali/orang tua murid dalam mendapatkan informasi yang terbaru dan lebih terkontrol.

Manfaat Penelitian

Adapun Manfaat dari peneliti ini adalah:

  1. Dengan adanya sistem notifikasi informasi sekolah ini dapat membantu pihak sekolah dalam memberitahukan perihal informasi jadwal jatuh tempo, laporan absensi, dan agenda kegiatan Non Akademik/akademik di SMA An-najah Education Center Kabupaten Bogor.
  2. Dapat mengurangi biaya pembuatan surat dengan media kertas yanng mudah sekali rusak ataupun hilang dan manfaat lainnya dalam pembayaran dapat meminimalisir penunggakan SPP..
  3. Membantu wali/orang tua murid agar memperoleh informasi sekolah dengan mudah dengan informasi yang terupdate dan secara realtime.

Metodologi Penelitian

Dalam kegiatan pengumpulan data yang diperlukan sebagai bahan penulisan penelitian ini, metode penelitian yang digunakan oleh penulis sdalam pembuatan Laporan penelitian menggunakan metode sebagai berikut :

Metode Pengumpulan Data

Untuk mendapatkan data yang diperlukan dalam penyusunan penelitian ini, maka digunakan metode pengumpulan data sebagai berikut :

  1. Metode Observasi (Observation)

    Merupakan metode pengumpulan data secara langsung dengan cara melakukan pencatatan secara sistematis terhadap sejumlah objek penelitian dari sejumlah individu yang bersangkutan pada sistem notifikasi informasii di SMA An-najah Education Centre Kabupaten Bogor.

  2. Metode Wawancara (Interview)

    Mengadakan wawancara langsung tentang bagaimana prosedur sistem yang berjalan saat ini dengan Indryani Marta Puspita S.pd selaku stakeholder.

  3. Metode Studi Pustaka

    Metode yang digunakan untuk mendapatkan informasi dan data dari beberapa sumber-sumber literature seperti buku, artikel, jurnal, internet, majalah dan lain sebagainya yang berkaitan dengan penelitian ini sebagai bahan referensi dalam penyusunan laporan penelitian.

Metode Analisa

Metode Analisa Sistem, Analisis data merupakan salah satu langkah penting dalam rangka memperoleh temuan hasil penelitian. Melalui analisis data, kita dapat memperoleh temuan ilmiah, bila dianalisis dengan teknik-teknik yang tepat. Analisis sistem dilakukan menggunakan Metode Analisa SWOT (strengths, weakness, opportunities, threats), kekuatan (strengths), kelemahan (weakness), kesempatan (opportunities), dan yang menjadi ancaman (threats). Analisa SWOT dapat diterapkan dengan cara menganalisis dan memilah berbagai hal yang mempengaruhi keempat faktornya, kemudian menerapkannya dalam gambar matrik SWOT.

Metode Perancangan Sistem

Pada sistem ini penulis melakukan metode perancangan menggunakan metode UML (Unified Modeling Language) karena dengan menggunakan metode UML, rekayasa dan pengembangan perangkat dapat dilakukan dengan fokus desain perangkat lunak dan pengembangan.

Metode Pengujian (Testing)

Dalam penelitian ini metode pengujian yang digunakan yaitu Blackbox Testing. Blackbox Testing adalah metode uji coba yang memfokuskan pada keperluan software. Karena itu uji coba blackbox memungkinkan pengembang software untuk membuat himpunan kondisi input yang akan melatih seluruh syarat-syarat fungsional suatu program

Metode pengujian blackbox berusaha untuk menemukan kesalahan dalam beberapa kategori, diantaranya fungsi-fungsi yang salah atau hilang, kesalahan interface, kesalahan dalam struktur data atau akses database eksternal, kesalahan performa, kesalahan inisialisasi, dan terminasi.

Sistematika Penulisan

Untuk memudahkan dalam membuat penelitian laporan dan pembahasanya secara sistematis, maka penulisan laporan Skripsi ini terdiri dari beberapa sub bab dengan sistematika penulisan sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini menjelaskan tentang informasi umum, yaitu latar belakang penelitian, perumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, ruang lingkup penelitian, tempat penelitian, metodologi penelitian, dan sistematika penelitian.

BAB II LANDASAN TEORI

Pada bab ini dijelaskan beberapa definisi yang sesuai dengan penelitian dan beberapa literature review yang berhubungan dengan penelitian.

BAB III OBJEK DAN METODOLOGI PENELITIAN

Bab ini berisikan gambaran dan sejarah singkat SMA An-najah Education Centre, struktur organisasi, permasalahan yang dihadapi, alternatif pemecahan masalah, dan analisa dari tahap-tahap preprocessing data yang dilakukan.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

Dalam bab ini penulis menguraikan sistem yang akan diusulkan seperti usulan prosedur yang baru, diagram rancangan sistem, UML sistem yang diusulkan, rancangan prototype, konfirgurasi sistem, testing dan implementasi.

BAB V PENUTUP

Dalam bab ini berisikan kesimpulan dan saran dari hasil laporan penelitian dan penyusunan yang dilakukan terhadap sistem tersebut.

DAFTAR PUSTAKA

DAFTAR LAMPIRAN


BAB II
LANDASAN TEORI

Untuk mendukung pembuatan laporan ini, maka perlu dikemukakan hal-hal atau teori-teori yang berkaitan dengan permasalahan dan ruang lingkup pembahasan sebagai landasan dalam pembuatan laporan ini.

Teori Umum

Konsep Dasar Perancangan Sistem

Definisi Perancangan Sistem

Menurut Edi Faizal dan Ernawati (2015:13)[1] "Perancangan sistem merupakan merancang suatu sistem agar projek yang akan dikerjakan nanti tidak mengalami kesalahan alur program yang fatal dan perancangan sistem yang baik akan mempermudah programer dalam membuat programnya.

Dari definisi diatas dapat disimpulkan bahwa perancangan sistem adalah proses merancang suatu sistem yang menggambarkan bagaimana suatu sistem dapat membuat sistem yang baik dan tidak terdapat kesalahan alur program untuk mempermudah kerja programer.

Tujuan Perancangan Sistem

Menurut Darmawan (2013:228)[2] Tahap Perancangan / Desain Sistem mempunyai 2 tujuan utama, yaitu:

  1. Untuk memenuhi kebutuhan pemakai sistem (user)
  2. Untuk memberikan gambaran yang jelas dan menghasilkan rancang bangun yang lengkap kepada pemrograman komputer dan ahli-ahli teknik yang terlihat (lebih condong pada disain sistem yang terperinci).

Konsep Dasar Sistem

Definisi Sistem

Menurut Mc. Leod dalam buku karya Muhamad, Muslihudin. dan Oktafianto. (2016:2)[3] "mendefinisikan sistem sebagai sekelompok elemen yang terintegrasi dengan maksud yang sama untuk mencapai suatu tujuan”.

Menurut Muhamad Muslihudin dan Oktafianto (2016:2)[3] "Sistem adalah sekumpulan komponen atau jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berkaitan dan saling bekerja”.

Menurut Suprihadi et all dalam Jurnal CCIT (2013:310)[4] "Sistem adalah sekumpulan unsur atau elemen yang saling berkaitan dan saling mempengaruhi dalam melakukan kegiatan bersama untuk mencapai suatu tujuan".

Menurut I Gusti Ngurah Suryantara (2017:1)[5]  dalam karya bukunya "Sistem terdiri atas komponen-komponen yang saling berhubungan satu sama lain dan bekerja sama untuk mencapai suatu tujuan.

Dari beberapa definisi sistem diatas maka dapat disimpulkan bahwa sistem adalah suatu himpunan dari berbagai elemen yang saling terhubung satu sama lain menjadi suatu kesatuan untuk mencapai tujuan tertentu yang terorganisir.

Karakteristik Sistem

Menurut Hutahaean, J. (2015:3-5)[6] mengatakan bahwa supaya sistem itu dikatakan sistem yang baik harus memiliki beberapa karateristrik sistem sebagai berikut:

  1. Komponen Sistem (Components System)
    Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi, yang artinya saling bekerja sama membentuk satu kesatuan. Komponen-komponen sistem tersebut dapat berupa suatu subsistem. Setiap subsistem memiliki sifat dari sistem yang menjalankan suatu fungsi tertentu dan mempengaruhi proses sistem secara keseluruhan.

  2. Batasan Sistem (Boundary System)
    Ruang lingkup sistem merupakan daerah yang membatasi antar sistem dengan sistem yang lain atau sistem dengan lingkungan luarnya, batasan sistem ini memungkinkan suatu sistem dipandang sebagai satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan.

  3. Lingkungan Luar Sistem (Environtment System)
    Bentuk apapun yang ada di luar ruang lingkup atau batasan sistem yang mempengaruhi operasi sistem tersebut disebut lingkungan luar sistem, lingkungan luar sistem ini dapat bersifat menguntungkan dan dapat juga bersifat merugikan sistem tersebut. Dengan demikian, lingkungan luar tersebut harus tetap dijaga dan dipelihara, lingkungan luar yang merugikan harus dikendalikan, jika tidak akan mengganggu kelangsungan hidup sistem tersebut.

  4. Penghubung Sistem (Interface System)
    Media yang menghubungkan sistem dengan subsistem lain disebut penghubung sistem atau interface, penghubung ini memungkinkan sumber-sumber daya mengalir dari satu subsistem ke subsistem lain. Bentuk keluaran dari satu subsistem akan menjadi masukan untuk subsistem lain melalui penghubung tersebut, dengan demikian dapat terjadi suatu integrasi sistem yang membentuk suatu kesatuan.

  5. Masukan Sistem (Input System)
    Energi yang dimasukkan ke dalam sistem disebut masukkan sistem, yang dapat berupa pemeliharaan (maintenance input) dan sinyal (signal Input). Contoh: di dalam suatu unit sistem komputer program adalah maintenance input yang digunakan untuk mengoperasikan komputernya dan "data" adalah signal input untuk diolah menjadi informasi.

  6. Pengolahan Sistem (Processing System)
    Suatu sistem dapat mempunyai suatu proses yang akan mengubah masukkan menjadi keluaran, contohnya adalah sistem akuntansi. Sistem ini akan mengolah data transaksi menjadi laporan-laporan yang dibutuhkan oleh pihak manajemen.

  7. Keluaran Sistem (Output System)
    Hasil energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna, keluaran ini merupakan masukkan bagi subsistem yang lain seperti sistem informasi. Keluaran yang dihasilkan adalah informasi, informasi ini dapat digunakan sebagai masukkan untuk pengambilan keputusan atau hal-hal yang menjadi input bagi subsistem lain.

  8. Sasaran (Objective) atau Tujuan (Goals)
    Suatu sistem memiliki tujuan dan sasaran yang pasti dan bersifat deterministic, jika suatu sistem tidak memiliki sasaran maka operasi sistem tidak ada gunanya. Suatu sistem dikatakan berhasil bila mengenai sasaran atau tujuan yang telah direncanakan.

Klasifikasi Sistem

Menurut Hutahaean (2014:6-7)[6] mengatakan bahwa sistem dapat diklasifikasikan dalam beberapa sudut pandang :

1. Klasifikasi sistem Sebagai :

  1. Sistem Abstrak (abstract system)
    Sistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran-pemikiran atau ide ide yang tidak tampak secara fisik.
  2. Sistem Fisik (physical system)
    Sistem fisik adalah sistem yang ada secara fisik.

2. Sistem diklasifikasikan sebagai :

  1. Sistem Alamiyah (narutal system)
    Sistem alamiyah adalah sistem yang terjadi melalui proses alam, tidak dibuat oleh manusia. Misalnya sistem perputaran bumi.
  2. Sistem Buatan Manusia (human made system)
    Sistem buatan manusia adalah sistem yang dibuat oleh manusia yang melibatkan interaksi antara manusia dengan mesin (human machine system).

3. Sistem diklasifikasikan sebagai :

  1. Sistem Tertentu (deterministicl system)
    Sistem tertentu adalah sistem yang beroperasi dengan tingkah laku yang sudah dapat diprediksi, sebagai keluaran sistem yang dapat diramalkan.
  2. Sistem tak Tentu (probalistic system)
    Sistem tak tentu adalah sistem yang kondisi masa depannya tidak dapat diprediksi karena mengandung unsur probabilistic.

4. Sistem diklasifikasikan sebagai :

  1. Sistem Tertutup (close system)
    Sistem tertutup adalah sistem yang tidak terpengaruh dan tidak berhubungan dengan lingkungan luar, sistem bekerja otomatis tanpa ada turut campur lingkungan luar. Secara teoritis sistem tertutup ini ada, kenyataannya tidak ada sistem yang benar-benar tertutup, yang ada hanya relatively closed system.
  2. Sistem Terbuka (open system)
    Sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan terpengaruh dengan lingkungan luarnya. Sistem ini menerima input dan output dari lingkungan luar atau subsistem lainnya. Karena sistem terbuka terpengaruh lingkungan luar maka harus mempunyai pengendali yang baik.

Konsep Dasar Notifikasi

Definisi Notifikasi

Menurut Suharso dan Ana (2014:338)[7] "Pengertian notifikasi berarti pemberitahuan atau kabar".

Notifikasi dalam penelitian ini dijabarkan sebagai pemberitahuan yang ditunjukan untuk wali/orang tua siswa atau setiap siswa perihal pembayaran SPP.

Konsep Dasar Informasi

Definisi Informasi

Informasi merupakan salah satu jenis sumber daya yang paling utama yang dimiliki oleh suatu organisasi. Informasi melalui komunikasi menjadi perekat bagi suatu organisasi sehingga organisasi tersebut bisa bersatu.

Berikut adalah beberapa definisi lain mengenai informasi diantaranya sebagai berikut:

Menurut Jogiyanto dalam karya buku Muhamad Muslihudin dan oktafianto(2016:9)[3] “Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang berguna bagi para pemakainya”.

Menurut Muslihudin Muhamad dan Oktafianto(2016:9)[3] “Informasi merupakan data yang diolah menjadi bentuk yang berguna membuat keputusan”.

Menurut I Gusti Ngurah Suryantara (2017:2)[5] “Informasi dapat dimaknai “Data yang diolah dan berguna bagi si pemakai”.

Menurut Sutarman dalam karya buku Muhamad Muslihudin dan Oktafianto (2016:9)[3] “Informasi adalah sekumpulan fakta (data) yang diorganisasikan dengan cara tertentu, sehingga mereka mempunyai arti bagi si penerima”.

Menurut Edhy Sutanta dalam karya buku Muhamad Muslihudin dan Oktafianto (2016:9)[3] “Informasi merupakan hasil pengolahan data, sehingga menjadi bentuk yang penting bagi penerimanya dan mempunyai kegunaan sebagai dasar dalam pengambilan keputusan yang dapat dirasakan akibatnya secara langsung saat itu juga atau secara tidak langsung pada saat mendatang".

Dari beberapa definisi yang telah dikemukakan diatas maka dapat disimpulkan bahwa informasi adalah sekumpulan data yang diolah yang teroganisir yang mempunyai kegunaan sebagai pengambilan keputusan sehingga berguna bagi penerimanya.

Kualitas Informasi

Menurut Sutabri dalam karya buku Muhamad Muslihudin dan Oktafianto (2016:10)[3] mengemukakan bahwa kualitas dari suatu informasi tergantung dari tiga (3) hal, yaitu :

  1. Informasi harus akurat (accurate)
    Informasi harus bebas dari kesalahan dan tidak bias atau menyesatkan. Akurat juga berarti bahwa informasi harus jelass mencerminkan maksudnya.

  2. Tepat waktu
    Informasi yang sampai pada si penerima tidak boleh terlambat, informasi yang sudah usang tidak akan mempunyai nilai lagi. Karena infromasi merupakan landasan di dalam pengambilan keputusan.

  3. Relevan (relevance)
    Informasi tersebut mempunyai manfaat untuk pemakainya. Relevansi untuk setiap orang, satu dengan yang lainnya adalah berbeda.

Siklus Informasi

Menurut Sutabri dalam karya buku Muhamad Muslihudin dan Oktafianto (2016:10)[6] "data diolah melalui suatu model informasi, kemudian si penerima akan menangkap informasi tersebut untuk membuat suatu keputusan dan melakukan tindakan. Tindakan si penerima menjadi sebuah data baru. Data tersebut akan ditangkap sebagai input dan diproses kembali lewat suatu model, dan seterusnya sehingga membentuk suatu siklus. Siklus inilah yang disebut “Siklus Informasi” (Information Cycle)”.

Gambar 2.1 Siklus Informasi

Fungsi Informasi

Menurut Hutahaean (2014:9)[6] "Fungsi utama dari informasi, yaitu : menambah pengetahuan atau mengurangi ketidak pastian pemakai informasi, karena informasi berguna memberikan gambaran tentang suatu permasalahan sehingga pengambil keputusan dapat menentukan keputusan lebih cepat, informasi juga memberikan standard, aturan maupun indikator bagi pengambil keputusan".

Konsep Dasar Analisa SWOT

Definisi Analisa SWOT

Menurut Eddy Yunus (2016:83) [8] "Analisa SWOT merupakan kajian sistematik terhadap faktor-faktor kekuatan (strengts) dan kelemahan (weakness) internal perusahaan dengan dengan peluang (opportunities) dan ancaman (threats) lingkungan yang dihadapi perusahaan. Analisa SWOT juga merupakan sarana bantu bagi perencana strategi guna memformulasikan dan mengimplementasi strategi-strategi untuk mencapai tujuan".

Menurut Ciarmiello, A. (2016:271-282)[9] "Analisis SWOT adalah alat keputusan mendukung dirancang untuk menggabungkan internal (kekuatan dan kelemahan) dan eksternal (peluang dan ancaman) faktor dalam perencanaan perubahan organisasi atau teknologi".

Dari definisi diatas maka dapat ditarik kesimpulan bahwa Analisa SWOT yaitu kajian terhadap faktor-faktor sebagai alat bantu bagi perencana strategi guna mengimplementasikan strategi untuk tujuan tertentu.

Teori Khusus

Konsep Dasar Short Message Service (SMS)

Definisi Short Message Service (SMS)

Menurut Frangky Rawung (2017:1)[10] "dalam bukunya yang berjudul “Buku pintar Aplikasi SMS dengan PHP dan MySQL” SMS adalah teknologi yang dapat mengirimkan pesan antara telepon seluler satu dengan yang lainnya".

Menurut Maulana, S. (2015:1)[11] "SMS adalah sebuah bentuk layanan dari penyedia jasa layanan telekomunikasi atau provider telekomunikasi. Sebuah pesan elektronik yang dikirimkan melalui media telepon seluler atau telepon genggam (handphone) yang kemudian diterima oleh perangkat yang sama (receiver) berupa telepon seluler juga".

Dari definisi diatas dapat ditari kesimpulan bahwa SMS adalah sebuah teknologi yang dapat untuk mengirim dan menerima sebuah pesan singkat antara telepon selular.

Sistem Kerja SMS

Dalam proses penyampaiannya layanan SMS menggunakan kanal atau jalur teks sehingga meskipun si penerima SMS sedang melakukan kegiatan pembicaraan dengan handphone-nya, SMS yang masuk tetap dapat diterima. Proses perjalanan SMS dari si pengirim hingga sampai ke handphone penerima adalah sebagai berikut :

Gambar 2.2 Ilustrasi Sms Centre (sumber galih90.blogspot.co.id)

Ketika SMS dikirim ke suatu nomor tertentu, SMS yang dikirimkan tidak akan langsung dikirimkan ke nomor tersebut, namun akan masuk terlebih dahulu ke SMS Center (SMSC) operator telepon yang Anda gunakan.

Konsep Dasar SMS Gateway

Definisi SMS Gateway

Menurut Frangky Rawung (2017:1)[10] "SMS Gateway adalah proses pengiriman pesan dengan format yang telah ditentukan dengan mendapatkan balasan pesan secara langsung yang dikirimkan ke dalam SMS Center".

Menurut Shu Chiang, di dalam jurnal International Journal of Procedia Environmental Sciences, Elsevier (2014:271-279)[12] "SMS Gateway dapat didefinisikan sebagai suatu sistem atau mekanisme yang memfasilitasi transisi SMS dengan mengubah pesan dari beberapa jenis media komunikasi untuk lalu lintas jaringan seluler ” sistem SMS Gateway mirip dengan konsep email biasa atau SMS dalam hal sistem menerima pesan dari klien pengirim dan kemudian menyampaikan ke klien penerima".

Menurut J.Sathiamoorthy (2015) di dalam jurnal International Journal of Emerging Technologies in Engineering Research (IJETER)(2454-6410)[13] "SMS Gateway adalah mediator yang menjembatani dua SMSC yang berbeda untuk memulai komunikasi di antara keduanya. Bahkan jika kedua SMSC memiliki protokol yang berbeda, SMS Gateway dapat menangani komunikasi di antara keduanya".

Menurut Budi Setiawan, (2013) di dalam jurnal International Journal of Engineering Research & Technologi (IJERT) (2278 - 0181)[14] "SMS Gateway adalah perangkat yang menawarkan transit SMS, mengubah pesan ke jaringan seluler dari media lain atau sebaliknya, yang memungkinkan pengiriman atau penerimaan pesan SMS dengan atau menggunakan ponsel".

Dari definisi diatas dapat disimpulkan bahwa SMS Gateway adalah suatu proses pengiriman pesan yang formatnya telah ditentukan oleh sebuah program komputer yang berifat dua arah yang menghubungkan sistem komputer dengan perangkat selular".

Konsep Dasar UML (Unified Modelling Language)

Definisi UML (Unified Modelling Language)

Jenis-Jenis Diagram UML

Diagram UML (Unified Modelling Languange) dapat dibagi menjadi beberapa diagram yang masing – masing memiliki keunikan dan karakteristiknya sendiri dalam menggambarkan, memodelkan dan menjelaskan suatu sistem. Pembagian diagram tersebut dapat dilihat di bawah ini :

  1. Usecase Diagram
    Menurut Murad dalam jurnal CCIT (2013:57)[15] "Diagram Use Case adalah diagram yang bersifat status yang memperlihatkan himpunan Use Case dan aktor-aktor (suatu jenis khusus dari kelas). Diagram ini memiliki 2 fungsi, yaitu mendefinisikan fitur apa yang harus disediakan oleh sistem dan menyatakan sifat sistem dari sudut pandang user".

  2. Activity Diagram
    Menurut Vidia, D. dkk (2013:20)[16] "Activity diagram dibuat berdasarkan aliran dasar dan aliran alternatif pada skenario use case diagram. Pada activity diagram digambarkan interaksi antara aktor pada use case diagram dengan sistem.

  3. Sequence Diagram
    Menurut Vidia, D. dkk (2013:21)[16] "Sequence diagram dibuat berdasarkan activity diagram dan class diagram. Sequence diagram menggambarkan aliran pesan yang terjadi antar kelas yang dideskripsikan pada class diagram dengan menggunakan operasi yang dimiliki kelas tersebut. Untuk aliran pesan, sequence diagram merujuk pada alur sistem activity diagram yang telah dibuat sebelumnya".
    Menurut Wijayanto, T. dkk (2013:35)[17] "Sequence diagram dibuat berdasarkan activity diagram dan class diagram yang telah dibuat, maka digambarkan sequence diagram yang menggambarkan aliran pesan yang terjadi antar kelas dengan menggunakan operasi yang dimiliki kelas tersebut".

  4. Cllas Diagram
    Menurut Vidia, D. dkk (2013:21)[16] "Class diagram dibuat berdasarkan use case diagram dan activity diagram".
    Menurut Wijayanto, T. dkk (2013:33)[17] "Class diagram dibuat berdasarkan use case diagram dan activity diagram yang telah dibuat, maka dapat diperoleh kelas-kelas yang digunakan dalam sistem".

Konsep Dasar Gammu

Definisi Gammu

Menurut Adiyanto, Suraya dkk (2013:51)[18] "Gammu adalah sebuah aplikasi/daemon yang dikhususkan untuk membangun sebuah SMS Gateway yang menghubungkan antara operator seluler ke internet dan sebaliknya. Aplikasi ini bersifat open source dibawah lisensi GPL.

Menurut Prasetyo dalam jurnal media infotama (2015:12)[19] "Gammu adalah software open source yang cukup handal untuk membangun SMS Gateway pada penerapannya, bisa dikembangkan menjadi berbagai macam aplikasi terapan seperti poling SMS, server pengisian pulsa dan sebagainya. Konsep dan kerja gammu sangat sederhana. Gammu melakukan koneksi ke handphone, membaca SMS yang ada di handphone menyimpannya kedalam media penyimpanan dikomputer, baik itu teks atau kedalam database seperti MySQL

Menurut Yoni Widhiarso dalam jurnal Indonesian journal on networking and security (IJNS) (2013:3)[20] "Gammu adalah sebuah aplikasi yang dapat digunakan untuk mengelola fungsi pada handphone, modem dan perangkat sejenis lainnya. Fungsi-fungsi yang dapat dikelola oleh gammu antara lain adalah fungsi kontak dan fungsi SMS (Short Message Service)".

Dari definisi diata maka dapat disimpulkan bahwa Gammu adalah aplikasi yang digunakan utntuk membangun fungsi SMS Gateway dalam menghubungkan operator seluler dengan internet yang bersifat Open Source dan penerapannya bisa dikembangkan.

Konsep Dasar Xampp

Definisi Xampp

Menurut Kartini dalam jurnal semnas teknomedia (2015:27-26)[21] "XAMPP Merupakan tools yang menyediakan paket perangkat lunak ke dalam satu buah paket. Dalam paketnya sudah terdapat Apache (Web Server), MySQL (database), PHP (Server Side Scripting), Perl, FTP Server, PhpMyAdmin dan berbagai pustaka bantu lainnya. Dengan menginstall XAMPP maka tidak perlu lagi melakukan instalasi dan konfigurasi web server Apache, PHP dan MySQL secara manual, XAMPP akan menginstalasi dan mengkonfigurasi-kannya secara otomatis kepada pengguna. XAMPP adalah sebuah web server".

Konsep Dasar Framework Code Igniter

Definisi Framework

Menurut Octafian dalam jurnal TEKNOMATIKA (2015:2)[22] "Framework dapat diartikan sebagai koleksi atau kumpulan potongan-potongan program yang disusun dan diorganisasikan sedemikian rupa, sehingga dapat digunakan untuk membantu aplikasi utuh tanpa harus membuat semua kodenya dari awal".

  1. Waktu pembuatan aplikasi website jauh lebih singkat.
  2. Kode website jadi lebih mudah dibaca, karena sedikit dan sifatnya pokok, detailnya adalah kode dari framework.
  3. Website menjadi lebih mudah diperbaiki, karena tidak perlu fokus ke semua komponen kode website, terutama kode sistem framework.
  4. Tidak perlu lagi membuat kode penunjang aplikasi website seperti koneksi database, validasi form, GUI (Graphical User Interface), dan keamanan
  5. Pikiran pengembang menjadi lebih terfokus ke kode alur permasalahan website, apa yang ditampilkan dan layanan apa saja ynag diberikan dari aplikasi website tersebut.
  6. Jika dikerjakan team work, makan akan lebih terarah karena sistem framework, mengharuskan adanya keteraturan pelekatan kode. Seperti pengambilan database terpisah dengan bagian pengaturan tampilan untuk pengunjung.

Sedangkan Menurut Hidayatullah (2015:297)[23] "Framework dapat diartikan sekumpulan perintah/program dasar dimana perintah dasar tersebut dapat digunakan lagi untuk menyelesaikan masalah yang lebih kompleks sehingga dapat digunakan untuk membantu membuat aplikasi baru atau aplikasi kompleks tanpa harus membuat program dari awal".

Definisi Code Igniter

Menurut Rasmus Lerdorf dalam karya buku Anton Subagia (2017:37)[24] "Codeigniter merupakan sebuah web framework yang mudah, cepat dan andal".

Menurut Hustinawati, Albert K.H, Latifah (Volume 94 – No.20, Mei 2014)[25] di dalam jurnal International Journal of Computer Applications (0975 – 8887)"Codeigniter merupakan framework aplikasi web dengan sumber terbuka yang digunakan untuk membangun aplikasi PHP yang dinamis".

  1. Menggunakan Pattern MVC
    Dengan menggunakan pattern MVC ini, struktur kode yang dihasilkan manjadi lebih terstruktur dan memiliki standar yang jelas.

  2. Menggunakan URL Friendly
    Dengan menggunakan pattern MVC ini, struktur kode yang dihasilkan manjadi lebih terstruktur dan memiliki standar yang jelas.

  3. Kemudahan
    Kemudahan dalam mempelajari, membuat library dan helper, memodifikasi serta mengintegrasikan library dan helper.

  4. Kecepatan
    Berdasarkan hasil benchmark codeigniter merupakan salah satu framework PHP tercepat yang ada saat ini

  5. Mudah dimodifikasi dan beradaptasi
    Sangat mudah memodifikasi behavior framework ini. Tidak membutuhkan server requirement yang macam-macam serta mudah mengadopsi library lainnya.

  6. Dokumentasi lengkap dan jelas
    Bahkan tanpa buku ini pun codeigniter sebenarnya telah menyediakan sebuah panduan yang lengkap mengenai codeigniter. Semua informasi yang anda butuhkan tentang codeigniter ada disana.

  7. Learning Curve Rendah
    Codeigniter sangat mudah dipelajari. Dalam pemilihan framework hal ini sangat penting diperhatikan karena kita juga harus memperhatikan skill dari seluruh anggota team. Jika sebuah framework sangat sulit dipelajari makan akan beresiko untuk memperlambat team development anda.

Konsep Dasar XAMPP

Definisi XAMPP

Menurut Sibero dalam buku karya Supono dan Vidiandry P. (2016:3)[26] "PHP (Personal Home Page) adalah pemrograman (Interpreter) adalah proses penerjemahan baris sumber menjadi kode mesin yang dimengerti komputer secara langsung pada saat baris kode dijalankan”.

Menurut Supono dan Vidiandry P (2016:3)[26] "PHP (PHP: Hypertext Preprocessor) adalah suatu bahasa pemrograman yang digunakan unntuk menerjemahkan baris ke kode program menjadi kode mesin yang dapat dimengerti oleh komputer yang bersifat server-side yang dapat ditambahkan ke dalam HTML.

Literature Review

Literature review adalah bagian penting dalam proses penelitian. Adapun literature review sebagai landasan dalam mendukung penelitian tentang “Perancangan Sistem Notifikasi Informasi Sekolah Berbasis SMS Gateway Pada SMA AN Najah Education Center Kabupaten Bogor adalah sebagai berikut:

  1. Tinjauan studi pustaka dari penelitian Meiyanto Heri Prasetyo, Asnawati, dan Yode Arliando dalam jurnal Media Infotama Vol.11 No.1: 11-20[19]
    [Meiyanto Heri Prasetyo, Asnawati, Yode Arliando 2015] dalam jurnal Media Infotama Vol.11 No.1, yang berjudul "Pembuatan Sistem informasi nilai mahasiswa berbasis sms gateway pada fakultas pertanian Universitas Bengkulu" pada penelitian ini menggunakan Gammu sebagai layanan SMS gateway yang menjembatani pentransferan data-data sms dari handphone ke komputer dan juga menggunakan metode untuk proses mendesain web berbasis sms menggunakan sistem development life cycle (SDLC) dan menggunakan bahasa pemrograman Macromedia Dreamwweaver 8, Gammu , PHP, database MySQL dan Xampp. Kelebihan dalam penelitian ini sudah menggunakan auto reply. SMS gateway difungsikaan untuk pengiriman infromasi nilai dari mahasiswa setiap semester. Kekurangan pada penelitian ini yaitu pengguna yang awam atau masih kurang dalam mengetahui SMS Gateway ini akan kebingungan untuk mengetahui hasil nilai mereka, dan dalam pembuatan program SMS Gateway ini juga tergantung pada layanan tertentu yang ada di kota Bengkulu.
  2. Tinjauan studi pustaka dari penelitian Wilieyam dan Gisela Nina Sevani dalam IJNS Indonesia Journal on Networking and Security – Vol 4 No 3[27]
    [Kusuma, Anggi .B dan Bambang E.P. 2015] dalam Indonesia Journal on Networking and Security Vol 4 No 3 yang berjudul “Sistem Notifikasi Keluhan Pelanggan Berbasis SMS Gateway pada Perseroan Terbatas (PT) Telkom Unit Pelayanan Ngadirojo” tujuan dari penelitian ini diharapkan akan mampu memberikan kemudahan bagi para pelanggan dalam menyampaikann informasi keluhan mereka kepada pihak Telkom melalui handphone atau telepon seluler dengan format SMS yang telah ditentukan oleh sistem dan mampu meningkatkan mutu pelayanan kepada publik.
  3. Tinjauan studi pustaka dari penelitian Umar, Usman dan Joshua S. dalam International Journal of Information System and Engineering (online) – Vol 2, No[28]
    [Umar, Usman dan Joshua S. 2014] di dalam jurnal International Journal of Information System and Engineering (online) Vol 2 Issue 1 yang berjudul “Implementation of RFID with SMS Gateway in Mobile Phones for Logistics and Courier Service”.Dalam penelitian ini bertujuan untuk memberikan informasi yang kuat dan fungsional dalam hal jasa pengiriman barang. Dengan mengerahkan penggunaan chip RFID, kesalahan manusia akan diminimalkan, penyebaran chip RFIDyang diusulkan akan membawa banyak hal positif untuk logistik dan jasa kurir industri. Adapun metode yang digunakan adalah observasi, survei, wawancara dengan staff dan klien melalui log dari perusahaan kurir. Hasil dari penelitian ini yaitu dapat meninggalkan kepuasan pelanggan karena mereka dapat dengan mudah mengetahui lokasi dan status pengiriman mereka dan juga resiko paket yang hilang akan sangat diminimalkan.
  4. Tinjauan studi pustaka dari penelitian Jimoh, R. G. et all di dalam Jurnal International Jurnal of Computer Application Technology and Research – Vol 2, Issue 4[29]
    [Jimoh, R. G. et al 2013] dalam International Jurnal of Computer Application Technology and Research – Vol 2, Issue 4 yang berjudul “Design of Mobile Short Message Service (SMS) Across a Computer Network For Organisational Communication”.Dalam penelitian ini sistem bertujuan untuk mempromosikan akses informasi melalui media Short Message Service (SMS) dan meningkatkan trnsparansi , kehandalan , kegunaan dari informasi untuk organisasi. Didalam aplikasi ini bahasa pemrograman yang digunakan adalah PHP dan Java, hasil dari penelitian ini yaitu adanya sistem SMS, mampu memberikan komunikasi yang efektif dalam organisasi dan juga dapat menghemat dari segi biaya dalam hal penyampaian informasi organisasi.
  5. Tinjauan studi pustaka dari penelitian Anggi Bingar .K , Bambang Eka .Pdalam jurnal Indonesian Journal on Networking and Security(IJNS) – Vol 4 No 3[30]
    [Anggi Bingar .K , Bambang Eka .P 2015] dalam Indonesian Journal on Networking and Security – Vol 4, No 3 yang berjudul “Sistem Notifikasi Keluhan Pelanggan Berbasis SMS Gateway pada Perseroan Terbatas (PT) Telkom Unit Pelayanan Ngadirojo.Dalam penelitian ini diharapkan akan mampu memberikan kemudahan bagi para pelanggan dalam menyampaikan keluhan mereka kepada pihak telkom melalui perangkat seluler (Handphone) dengan format SMS yang telah ditentukan oleh sistem dan mampu meningkatkan mutu pelayanan kepada publik. Didalam aplikasi ini peneliti menngunakan bahasa pemrograman PHP dan Gammu sebagai alat untuk membangun sebuah SMS Gateway.
  6. Tinjauan studi pustaka dari penelitian Ronny Faslah, Ananda N, dan Rahman Anshari dalam Jurnal Sistem dan Teknologi Informasi (POSITIF). Vol. 1 No. 1: 46-55.[31]
    [Ronny F, Ananda N dkk 2015] dalam Jurnal Sistem dan Teknologi Informasi (POSITIF). Vol. 1, No. 1: 46-55 yang berjudul “Rancang Bangun Aplikasi SMS Gateway Untuk Absensi Menggunakan Embarcadero Delphi XE7 (Studi Kasus: SMK N 4 Banjarmasin)”. Penelitian ini pembuatan aplikasi database menggunakan program Embarcadero Delphi XE7, dan desain sistem menggunakan DFD (Data Flow Diagram) dan ERD (Entity Relationship Diagram). Kelebihan dari penelitian ini yaitu sudah menggunakan auto schedule akan tetapi kekurangan studi pustaka di atas adalah penginputan absensi perhari untuk pengiriman SMS kepada orang tua murid masih dilakukan secara manual sehingga masih perlu seseorang untuk melakukan penginputan tersebut barulah SMS yang berisi pemberitahuan absensi dapat dikirim kepada orang tua murid.
  7. Tinjauan studi pustaka dari penelitian Mira Afriana dan Ali Ibrahim dalam Jurnal Sistem Informasi (JSI). Vol.7, No.2 2015 (2355 - 4614)[32]
    [Mira Afriana dan Ali Ibrahim 2015] dalam Jurnal Sistem Informasi (JSI). Vol.7, No.2 Oktober 2015 (2355 - 4614), yang berjudul “Pengembangan Sistem Informasi SMS Gateway dalam meningkatkan layanan komunikasi sekitar akademika fakultas ilmu komputer Unsri”. Pada penelitian ini paneliti menggunakan Gammu sebagai layanan SMS Gateway yang menjembatani pentransferan data-data SMS dari perangkat handphone ke komputer dan juga menggunakan metodologi proses pengembangan sistem (classic systems development process) yang bernama FAST (Framework for the aplication of system thinking) dengan pendekatan Model Driven Development Sytategy dengan alasan karena metode FAST standarisasi yang baik dan stabil. Kelebihan pada penelitian ini yaitu SMS Gateway difungsikan untuk pengiriman informasi berupa pesan disekitar fakultas komputer unsri agar penyampaian informasi yang disampaikan menjadi lebih realtime sehingga tidak lagi ada alasan tidak mendapat informasi, pengiriman informasi teraksis dalam database sehigga mudah dilacak jika waktu kemudian dibutuhkan.
  8. Tinjauan studi pustaka dari penelitian Ku. Pratibha N. Atram dalam International journal of library & information science (IJLIS) Vol. 6 Issue 1.[33]
    [Ku. Pratibha N. Atram 2017] dalam international journal of library & library & information science (IJLIS) Vol. 6 Issue 1 dengan judul “Digital Library Service in The Digital Age”. mengatakan bahwa Di era sekarang perpustakaan memainkan peran penting untuk memenuhi kebutuhan pengguna. Dalam persepsi pengguna pengetahuan masyarakat juga telah berubah. ICT memainkan peran penting dalam transformasi perpustakaan. Penggunaan teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) telah menjadi alasan transformasi dalam persepsi pengguna dari apa yang diinangi di perpustakaan tentang bagaimana dan kapan layanan diberikan untuk memenuhi permintaan mereka. TIK dan TI keduanya konsep paralel. Keduanya mengumpulkan teknologi seperti telekomunikasi karena IT dan ICT telah terjadi perubahan fenomenal dalam koleksi informasi, pelestarian dan penyebaran dunia.
  9. Tinjauan studi pustaka dari penelitian .Chandraprabha, Dr.K.Chinnasamy, dan Dr.S.Janakiram dalam International Journal of Library and Informaion Science (IJLIS).[34]
    [K. Chandraprabha, Dr.K. Chinnasamy, dan Dr.S. Janakiram 2014] dalam international journal of library and information science (IJLIS) yang berjudul “A Mobile Phone SMS-Based System for Diabetes Self Management”. Kelebihan dari penelitian ini yaitu sistem SMS Gateway sudah auto schedule akan tetapi proses sebelum pengiriman SMS yang auto schedule cukup memakan waktu bagi pasien, maka dari itu bisa di lihat kekurangan dari penelitian ini yaitu pasien yang ingin mengetahui informasi mengenai diabetes yang di deritanya harus melewati sesi tanya jawab dari format SMS yang sudah di tentukan dan itu cukup memakan waktu, dapat di lihat bahwa biaya yang di keluarkan pun cukup banyak karena sesi tanya jawab dari format SMS itu sendiri cukup banyak sehingga setiap jawaban SMS dari pasien yang dikirim akan mengeluarkan biaya yang terbilang lumayan, dari sesi tanya jawab tersebut barulah pasien dapat mengetahui informasi mengenai diabetes yang di deritanya.
  10. Tinjauan studi pustaka dari penelitian Ngaraj Bhat, Shricharana U, dkk dalam International Journal of Advanced Research in Computer and Communication Engineering (IJARCCE) Vol. 5 Issue 6: 612-612[35]
    [Ngaraj Bhat, Shricharana U dkk 2016] dalam International Journal of Advanced Research in Computer and Communication Engineering (IJARCCE). Vol. 5, Issue 6: 612-614 yang berjudul “Development of Integrated Message Alert System for Weather Informatics”. Kelebihan dari penelitian ini yaitu dalam penggunaan SMS Gateway bertujuan untuk memberikan informasi cuaca yang nantinya dapat berguna untuk para petani dalam menentukan hasil panen, memberitahu nelayan dalam menentukan aman atau tidaknya untuk melaut, juga dapat memberitahu peringatan badai dan berguna untuk pengendali lalu lintas udara. Dalam penelitian ini masih memiliki kekurangan yaitu penentuan cuaca harus dilakukan secara akurat dengan menggunakan modul logika, barulah pengiriman SMS dapat dilakukan secara manual dan dikirim kepada orang-orang tertentu.

BAB III
OBJEK DAN METODOLOGI PENELITIAN

Gambaran Umum Perusahaan

Sejarah Singkat SMA An Najah Education Center Kabupaten Bogor

SMA An Najah didirikan pada tahun 2006 dan mulai menerima siswa baru serta melakukan aktivitas pembelajaran pada tanggal 16 juli tahun 2007. SMA An Najah didirikan oleh Yayasan Majlis Taklim An Najah dalam rangka memperluas akses dan peran yayasan ini di lembanga pendidikan. SMA An Najah memperoleh izin operasional tahun 2006 dengan nomor : 4213/1306 Disdik/2006. SMA An Najah berdiri sebagai upaya perbaikan mutu pelaksanaan pembelajaran yang selama ini telah berjalan dibawah bendera MA An Najah.

SMA An Najah merupakan salah satu unit dari yayasan keluarga besar An Najah Educaction Center yang dipimpin oleh Ustzh.Hj. Dra. Maisaroh Madsuni. SMA An Najah terletak di wilayah perbatasan antara Kabupaten Bogor dan Kabupaten Tangerang. Lokasinya strategis, sehingga mudah dijangkau dengan transportasi umum maupun kendaraan pribadi. Sarana-prasarana ditata secara menarik dan cukup representatif untuk kegiatan proses pembelajaran.

Sistem manajemen kependidikan digarap secara serius sehingga mampu meningkatkan etos kerja yang lebih peduli terhadap perkembangan peserta didik. Peserta didik yang berminat belajar di SMA An Najah juga ketegori bernilai dan berahlak baik. Inilah yang menjadikan SMA An Najah sebagai salah satu sekolah pilihan bagi calon siswa dan orang tua di antara sekian sekolah di Kabupaten Bogor dan Kabupaten Tangerang. Keberadaan seperti ini tidak datang dengan sendirinya, melainkan melalui proses panjang dan penuh perjuangan kerja keras dan kerja sama dari semua elemen menjadikan SMA An Najah dapat survive hingga saat ini.

SMA An Najah Education Center yang sekarang berlokasi di Jl. Raya Cikoleang Lapan Sukamulya Rumpin, Bogor memiliki sarana dan prasarana antara lain :

  1. Ruang Belajar
  2. 1 Lab Bahasa
  3. 1 Lab Komputer
  4. 1 Lab Mipa
  5. 1 Ruang Perpustakaan
  6. Masjid
  7. Aula
  8. 1 Ruang Rapat
  9. Lapangan Olahraga
  10. 1 Ruang Kepala Sekolah
  11. 1 Ruang Wakil Kepala Sekolah
  12. 1 Ruang Guru
  13. 1 Ruang UKS dan PMR
  14. 1 Ruang Tata Usaha (TU)

Jumlah tenaga kerja pendidik dan kependidikan yang terdiri dari :

  1. Guru 22 Orang
  2. Tata Usaha 2 Orang
  3. Tenaga Kependidikan 4 Orang
  4. Petugas Kebersihan 2 Orang
  5. Petugas Keamanan 1 Orang
  6. Supir 1 Orang

Jumlah peserta didik sebanyak 284 siswa, yang terbagi menjadi 9 Rombel terdiri dari program study MIA, ISS untuk kelas 10 (sepuluh) IPA dan IPS untuk kelas 11 (sebelas) dan 12 (dua belas).

Kegiatan Extrakurikuler SMA An Najah Education Center Kabupaten Bogor :

  1. Pramuka
  2. Qiroah
  3. Teater
  4. Futsal
  5. Basket
  6. Volley
  7. Pencak Silat
  8. Paskibraka

Program Pembiasaan SMA An Najah Education Center Kabupaten Bogor antara lain :

  1. Tadarus dan Shalat Dhuha
  2. Shalat Dzuhur berjamaah
  3. Shalat Jum'at
  4. Keputrian dan Keputraan
  5. Imam Shalat
  6. Tahsin Tahfidz

Visi, Misi dan Tujuan SMA An Najah Education Center Kabupaten Bogor

Visi SMA An Najah Education Center Kabupaten Bogor

Visi SMA An Najah Education Center Kabupaten Bogor yaitu : “Mewujudkan Sumber Daya Manusia Yang Berahlak Islami, Menguasai Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Serta Mampu Mengimplementasikannya Dalam Kehidupan Bermasyarakat”

Visi tersebut di atas mencerminkan cita-cita sekolah yang berorientasi ke depan dengan memperhatikan potensi kekikinian, sesuai dengan norma dan harapan masyarakat.

Misi SMA An Najah Education Center Kabupaten Bogor

Untuk mewujudkan Visi yang ada, Sekolah menentukan langkah-langkah strategis yang dinyatakan dalam misi berikut :

  1. Menyiapkan calon pemimpin yang menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi, tangguh, kreatif, inovatif, serta memegang teguh nilai-nilai Islam.
  2. Meningkatkan profesionalitas pendidikan dan tenaga kependidikan seiring kemajuan dunia pendidikan.
  3. Menjadikan SMA An Najah sebagai sekolah Islam percontohan dalam pengembangan ilmu pengetahuan berlandaskan nilai-nilai Islam bagi lembaga pendidikan lain di sekitarnya.

Tujuan SMA An Najah Education Center Kabupaten Bogor

Tujuan sekolah sebagai bagian dari tujuan pemdidikan nasional antara lain sebagai berikut :

  1. Meningkatkan kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, ahlak mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut.
  2. Dapat berprilaku dengan ajaran agama islam sesuai dengan perkembangan remaja.
  3. Mengembangkan diri secara optimal dengan memanfaatkan kelebihan diri serta memperbaiki kekurangan.
  4. Menunjukan sikap percaya diri dan bertanggung jawab atas perilaku, perbuatan, dan perkerjaannya.
  5. Berpartisipasi dalam penegakan aturan-aturan sosial.
  6. Menghargai keberagamaan agama, bangsa, suku, ras dan golongan sosial ekonomi liingkup global.
  7. Membangun dan menerapkan informasi dan pengetahuan secara logis, kritis, kreatif dan inovatif.
  8. Menunjukkan kemampuan berpikir logis, kritis dan inovatif dalam pengambilan keputusan.
  9. Menunjukan kemampuan mengembangkan budaya belajar untuk pemberdayaan diri.
  10. Menunjukan sikap kompetitif dan sportif untuk mendapatkan hasil yang terbaik.
  11. Menunjukkan kemampuan menganalisis dan memecahkan masalah kompleks.
  12. Menunjukkan kemampuan menganaisis gejala alam dan sosial.
  13. Memanfaatkan lingkungan secara produktif dan bertanggung jawab.
  14. Berpartisipasi dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara secara demokratis dalam wadah negara Kesatuan Republik Indonesia.
  15. Mengekspresikan diri melalui kegiatan seni dan budaya.
  16. Mengapresiasi karya seni dan budaya.
  17. Menghasilkan karya kreatif baik individual maupun kelompok.
  18. Menjaga kesehatan dan keamanan diri, kebugaran jasmani, serta kebersihan lingkungan.
  19. Berkomunikasi lisan dan tulisan secara efektif dan santun.
  20. Memahami hak dan kewajiban diri dan orang lain dalam pergaulan di masyarakat.
  21. Menghargai adanya perbedaan pendapat dan berempati terhadap orang lain.
  22. Meunjukan keterampilan membaca dan menulis naskah secara sistem matis dan estetis.
  23. Menunjukan keterampilan menyimak membaca, menulis dan berbicara dalam berbahasa Indonesia dan Inggris.
  24. Menguasai pengetahuan yang diperlukan untuk mengikuti pendidikan tinggi.

Struktur Organisasi

Sebuah Organisasi atau kelompok harus mempunyai suatu struktur organisasi yang digunakan untuk memudahkan pengkoordinasian dan pernyatuan usaha, untuk menunjukan pola kerangka hubungan diantaranya fungsi, bagian-bagian maupun tugas dan wewenang serta tanggung jawab masing-masing. Adapun bagan struktur organisasi manajemen pada SMA An Najah Education Center sebagai berikut :

Gambar 3.1 Struktur Organisasi SMA An Najah Kabupaten Bogor

Wewenang dan tanggung jawab sekolah adalah hak dari sebuah organsasi sekolah untuk memerintah orang lain untuk melakukan di sertai pertanggung jawaban dari sebuah organisasi sekolah dalam mengambil keputusan agar tujuan dapat tercapai. Berikut ini adalah pembagian wewenang dan tanggung jawab organisasi sekolah SMA An Najah Education Center Kabupaten Bogor:

Wewenang Dan Tanggung Jawab

1. Kepala Sekolah

    Wewenang dan tanggung jawab :

  1. Menjaga terlaksananya dan ketercapaian program kerja sekolah.
  2. Melaksanakan, menjabarkan dan mengembangkan pembelajaran kurikulum/program sekolah.
  3. Mengembangkan SMD.
  4. Melakukan pengawasan dan supervisi tenaga pendidikan dan tenaga kependidikan.
  5. Melakukan hubungan kerjasama dengan pihak luar.
  6. Merencanakan, mengelola dann mempertanggung jawabkan keuangan.
  7. Mengangkat dan menetapkan personal struktur organisasi sekolah.
  8. Menetapkan program kerja sekolah.
  9. Mengesahkan perubahan kebijakan mutu sekolah.
  10. Melegalisasi dokumen organisasi.
  11. Memutuskan mutasi siswa.
  12. Mengususlkan promosi dan mutasi pendidik dan tenaga kependidikan.
  13. Menerbitkan dokumen yang telah dikeluarkan sekolah.
  14. Memberi penghargaan dan sanksi.
  15. Memberi penilaian kinerja tenaga pendidik dan tenaga kependidikan.

2. Komite Sekolah

    Wewenang dan tanggung jawab :

  1. Mengawai kebijakan sekolah.
  2. Memberikan masukan dalam hal kebijakan mutu pendidikan.

3. Kepala Tata Usaha

    Wewenang dan tanggung jawab :

  1. Menyusun dan melaksanakan program tata usaha sekolah.
  2. Menyusun dan melaksanakan kegiatan keuangan sekolah.
  3. Mengurus administrasi kesiswaan.
  4. Mengurus administrasi kepegawaian.
  5. Menyusun administrasi perlengkapan sekolah.
  6. Menyajikan data statistik sekolah.
  7. Melaporkan semua tugas dan tanggung jawabnya kepada kepala sekolah secara berkala.

4. Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum

    Wewenang dan tanggung jawab :

  1. Menyususn program bidang kerja kurikulum.
  2. Mengkoordinasikan pelaksanaan dan pengembangan program/kurikulum.
  3. Memantau pelaksanaan pembelajaran.
  4. Menyelenggarakan rapat koordinasi kurikulum.
  5. Menyusun kalender pendidikan dan jadwal pembelajaran.
  6. Melaporkan hasil pelaksanaan pembelajaran.
  7. Merencanakan kebutuhan tenaga pendidik dan kependidikan.
  8. Memverifiikasi.

5. Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaaan

    Wewenang dan tanggung jawab :

  1. Mengkoordinasikan penerimaan siswa baru.
  2. Mengkoordinasikan pelaksanaan masa orientasi peserta didik (MOS).
  3. Mengkoordinasikan penjaringan dan pendistribusian semua bentuk beasiswa.
  4. Membina kegiatan OSIS.
  5. Memeriksa dan menyetujui rencana kerja OSIS.
  6. Mengkoordinasikan kegiatan extrakulikuler.

6. Kordinator BP/BKS

Peran guru pembimbing menurut PP No. 74 Tahun 2008 Guru bimbing dan konseling memiliki wewenang, tugas dan tanggung jawab dalam pelaksanaan pelayanan bimbing dan konseling terhadap peserta didik. Tugas guru bimbingan dan konseling terkait dengan pengembangan diri peserta didik yang sesuai dengan kebutuhhan, potensi, bakat, minat, dan kepribadian peserta didik di sekolah/madrasah.

7. Guru

    Wewenang dan tanggung jawab :

  1. Mengetahui tugas pokoknya sendiri yaitu memberikan pelajaran sesuai bidang studi.
  2. Mewakili peran orang tua siswa di dalam kelas.
  3. Mengevaluasi hasil pekerjaannya.
  4. Mengetahui tugas-tugas yang diberikan kepada siswa dan memeriksa hasil tugas.
  5. Memecahkan masalah-masalah pelajaran yang dihadapi siswa dan memberikan bimbingan pelajaran kepada siswa.
  6. Memperhatikan prilaku dan kerajinan siswa sebagai bahan laporan kepada kepala sekolah, wali kelas, dan guru BP.
  7. Memperhatikan hasil ulangan dan mengisi nilai siswa.
  8. Melaporkan kepada kepala sekolah tentang hasil kerjanya

8. Siswa

    Wewenang dan tanggung jawab :

  1. Menuntut ilmu sebaik-baiknya.
  2. Mempertanggung jawabkan hasil pembelajarannya.
  3. Mematuhi semua peraturan yang telah ditetapkan oleh pihak sekolah.

Tata Laksana Sistem Yang Berjalan

Sistem Yang Berjalan Saat Ini

Sistem pemberitahuan informasi sekolah yang berjalan saat ini pada sekolah An Najah Education Center Kabupaten Bogor masih berjalan secara manual. Adapun urutan prosedur yang berjalan saat ini yaitu sebagai berikut :

  1. Pihak sekolah membuat surat pemberitahuan informasi sekolah di antaranya jatuh tempo pembayaran SPP, agenda non akademik dan akademik seperti kegiatan US (Ujian Sekolah), UTS (Ujian Tengah Semester), UAS (Ujian Akhir Semester) dan laporan penyerahan hasil ujian.
  2. Surat pemberitahuan Informasi ditandatangani oleh Kepala Sekolah
  3. Pihak sekolah memberikat surat kepada masing-masing wali kelas.
  4. Wali kelas menerima surat pemberitahuan informasi sekolah.
  5. Guru memberikan surat pemberitahuan informasi sekolah kepada siswa/i nya.
  6. Siswa/i menerima surat pemberitahuan informasi sekolah.
  7. Siswa/i memberikan surat pemberitahuan informasi sekolah kepada orang tuanya.
  8. Orang tua menerima surat pemberitahuan informasi sekolah yang di antaranya berisi jatuh tempo pembayaran SPP.
  9. Orang tua memberikan uang pembayaran SPP.
  10. Siswa/i menerima uang pembayaran SPP.
  11. Siswa/i melakukan pembayaran SPP.
  12. Staff tata usaha menerima uang pembayaran SPP dan memberikan kwitansi pembayaran kepada siswa/i.
  13. Siswa/i menerima kwitansi pembayaran.
  14. Staff tata usaha merekap laporan pembayaran SPP.
  15. Kepala sekolahh menerima laporan dari rekapan pembayaran SPP.

Rancangan Sistem Yang Berjalan

Use Case Diagram

Sistem pemberitahuan informasi sekolah yang berjalan saat ini pada sekolah An Najah Education Center Kabupaten Bogor masih berjalan secara manual. Adapun urutan prosedur yang berjalan saat ini yaitu sebagai berikut :

  1. Pihak sekolah membuat surat pemberitahuan informasi sekolah di antaranya jatuh tempo pembayaran SPP, agenda non akademik dan akademik seperti kegiatan US (Ujian Sekolah), UTS (Ujian Tengah Semester), UAS (Ujian Akhir Semester) dan laporan penyerahan hasil ujian.
  2. Surat pemberitahuan Informasi ditandatangani oleh Kepala Sekolah
  3. Pihak sekolah memberikat surat kepada masing-masing wali kelas.
  4. Wali kelas menerima surat pemberitahuan informasi sekolah.
  5. Guru memberikan surat pemberitahuan informasi sekolah kepada siswa/i nya.
  6. Siswa/i menerima surat pemberitahuan informasi sekolah.
  7. Siswa/i memberikan surat pemberitahuan informasi sekolah kepada orang tuanya.
  8. Orang tua menerima surat pemberitahuan informasi sekolah yang di antaranya berisi jatuh tempo pembayaran SPP.
  9. Orang tua memberikan uang pembayaran SPP.
  10. Siswa/i menerima uang pembayaran SPP.
  11. Siswa/i melakukan pembayaran SPP.
  12. Staff tata usaha menerima uang pembayaran SPP dan memberikan kwitansi pembayaran kepada siswa/i.
  13. Siswa/i menerima kwitansi pembayaran.
  14. Staff tata usaha merekap laporan pembayaran SPP.
  15. Kepala sekolahh menerima laporan dari rekapan pembayaran SPP.

Gambar 3.2 Use Case diagram pemberitahuan informasi sekolah

Berdasarkan pada gambar 3.2 Use Case diagram pemberitahuan informasi sekolah terdapat :

  1. 1 (satu) System yang mencakup semua kegiatan pemberitahuan informasi sekolah.
  2. Terdapat 6 (enam) Actor yang terlibat dalam kegiatan yaitu Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah, Staff Tata Usaha (TU), Guru, Orang tua dan Siswa.
  3. Terdapat 26 (dua puluh enam) use case yang digunakan yaitu membuat surat pemberitahuan, informasi pembayaran spp, informasi agenda non akademik, informasi agenda akademik, memberitahukan surat pemberitahuan, menerima surat pemberitahuan, menandatangani surat pemberitahuan, memberikan surat pemberitahuan, menerima surat pemberitahuan, informasi pembayaran spp, informasi agenda non akademik, informasi agenda akademik, membagikan surat pemberitahuan, menerima surat pemberitahuan, memberikan surat pemberitahuan, menerima surat pemberitahuan, informasi pembayaran spp, memberikan uang spp, menerima uang spp, menginput pembayaran spp dan membuat kwitansi, menerima kwitansi pembayaran spp, merekip laporan pembayaran spp, memberikan laporan pembayaran spp dan menerima laporan pembayaran spp.

Sequence Diagram

Gambar 3.4 sequence diagram sistem yang berjalan

Berdasarkan gambar 3.4 sequence diagram pemberitahuan informasi sekolah diatas terdapat :

  1. 1 (satu) sistem yang didalamnya mencakup seluruh kegiatan pemberitahuan informasi sekolah pada SMA An Najah Education Center kabupaten bogor
  2. 6 (enam) aktor yang melakukan kegiatan diantaranya Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah, Staff Tata Usaha (TU), Guru, Orang tua dan Siswa.
  3. 5 (lima) lifeline diantaranya adalah surat pemberitahuan informasi sekolah, uang pembayaran spp, pembayaran spp, kwitansi pembayaran dan laporan pembayaran
  4. 19 (sembilan belas) message yang memuat informasi tentang aktifasi yang terjadi yang bisa dilakukan oleh ke 6 (enam) aktor diatas

Activity Diagram

Gambar 3.3 Activity diagram pemberitahuan informasi sekolah

Berdasarkan gambar 3.3 activity diagram pemberitahuan informasi sekolah diatas terdapat :

  1. Terdapat 6 (enam) swimlame yang diantaranya yaitu Kepala Sekolah , Wakil Kepala Sekolah, Staff Tata Usaha (TU), Guru, Orang tua dan Siswa.
  2. 1 (satu) initialnode yang merupakan awal dari kegiatan activity diagram dan 1 (satu) finalnode yang merupakan akhir dari seluruh kegiatan activity diagram.
  3. Terdapat 3 (tiga) forknode yang berfungsi sebagai percabangan dari kegiatan activity diagram diatas dan terdapat 2 (dua) joinnode yang merupakan penggabungan dari activity diagram.
  4. Terdapat 26 (dua puluh enam) action yang merupakan informasi dari masing-masing aksi antara beberapa swimlame.

Analisa Sistem Yang Berjalan

Metode Analisa Sistem

Metode analisis data untuk menganalsis sistem yang sedang berjalan saat menggunakan metode analisis SWOT (Strengths, Weaknesses, Opportunties dan Threats) analisis SWOT dapat diterapkan dengan cara menganalisis dan memilah berbagai hal yang mempengaruhi ke empat faktornya, kemudian menerapkan dalam matrik SWOT.

Tabel 3.1 Analisis SWOT

Analisa Masukan, Analisa Proses dan Analisa Keluaran

Analisa Masukan

Analisa masukan yaitu penguraian masalah yang dilakukan terhadap semua data atau informasi yang berfungsi sebagai data input sehingga menghasilkan proses dan kemudian muncul hasil dari sebuah proses itu sendiri.

Nama Masukan  : Data Siswa

Fungsi    : Untuk pendaftaran siswa baru

Sumber    : Bagian pendaftaran siswa baru

Frekuensi    : Dilakukan bertahap setiap tahun saat penerimaan siswa baru

Analisa Masukan

Nama Masukan  : Update data Siswa

Fungsi    : Untuk mendaftarkan siswa tiap kenaikan kelas

Sumber    : Bagian administrasi akademik

Frekuensi    : Dilakukan saat kenaikan kelas tiap tahunnya

Analisa Proses

Analisa proses yaitu hasil dari penguraian masalah yang ada pada analisa masukan.

Nama Proses : Form registrasi

Fungsi    : Untuk daftar ulang siswa saat kenaikan kelas dan data siswa baru

Sumber   : Bagian Staff Administrasi Akademik sekolah

Media    : Kertas

Frekuensi  : Dilakukan tiap tahunnya saat pembukaan pendaftaran siswa baru dan saat kanaikan kelas

Format   : Lampiran

Keterangan  : Berisi nomor induk siswa (NIS), nama siswa, alamat, tempat tanggal lahir, nama orang tua, nomor telepon orang tua dan asal sekolah

Konfigurasi Sistem Yang Berjalan

Spesifikasi Hardware

  1. Processor : Dual Core
  2. Monitor  : SVGA 14 Inch"
  3. Mouse   : Optical
  4. Keyboard : PS2 USB
  5. RAM   : 1 GB
  6. Harddisk  : 250 GB
  7. Printer   : Inkjet

Software

  1. Windows 7
  2. Microsoft Word
  3. Microsoft Excell

Hak Akses (Brainware)

  1. Staff TU (Tata Usaha)

Permasalahan Yang Dihadapi dan Alternatif Pemecahan Masalah

Permasalahan Yang Dihadapi

Berdasarkan hasil analisa, observasi dan wawancara peneliti dengan staff tata usaha beranggapan bahwa infromasi sekolah yang diantaranya adalah jatuh tempo pembayaran SPP, agenda kegiatan non akademik / akademik seperti US, UTS dan UAS dan penyerahan laporan hasil ujian di SMA An Najah Kabupaten Bogor yang saat ini berjalan masih kurang efektif dan tidak tersampaikan secara realtime dikarnakan penyampaian masih menggunakan surat yang berupa media kertas yang diberikan kepada murid dan murid yang memberikan kepada orang tua nya masing-masing. Dari proses tersebut masih banyak faktor yang menggangu pemnyampaian informasi sekolah diantaranya penyampaiannya yang lama, surat hilang atau rusak, penggunaan kertas yang berlebihan.

Maka dari beberapa permasalahan dan faktor yang mempengaruhi diatas maka dapat ditarik satu kesimpulan bahwa penyampaian informasi sekolah pada SMA An Najah Education Center yang berjalan saat ini masih kurang efektif dan efisien dan tidak tersampaikan secara realtime.

Alternatif Pemecahan Masalah

Dari permasalahan yang sedang dihadapi saat ini , maka penulis mengambil alternatif masalah yaitu membuat “Perancangan Sistem Notifikasi Informasi Sekolah Berbasis SMS Gateway Pada SMA An Najah Education Center Kabupatten Bogor”. Untuk mengatasi permasalahan yang sudah dijelaskan diatas, maka peneliti menggunakan SMS (Short Message Service) sebagai media dalam penyampaian informasi sekolah yang didalam nya adalah jatuh tempo pembayaran SPP, jadwal kegitan Non Akademik / Akademik sekolah dan laporan penyerahan hasil ujian akan dikirimkan langsung kepada masing-masing orang tua murid, tetapi tentunya akan disosialisasikan terlebih dahulu tentang sistem ini kepada siswa/i melalui masing-masing wali kelas agar nantinya siswa/i akan memberitahukan kepada orang tuanya masing-masing. Adapun tujuan dari alternatif pemecahan masalah diatas yaitu agar infromasi sekolah yang diantaranya yaitu jatuh tempo pembayaran SPP, agenda kegiatan akademik seperti US, UTS, UAS dan laporan penyerahan hasil ujian dapat diketahui oleh orang tua murid secara cepat/realtime. Dikhususkan untuk perihal informasi jatuh tempo pembayaran SPP agar nantinya tidak terjadi keterlambatan dalam hal pembayaran, dan sistem notifikasi informasi sekolah ini digunakan agar kedua orang tua murid mengetahui apabila uang yang telah diberian kepada anak nya yang diperuntukan untuk membayar SPP telah dibayarkan dan tidak digunakan untuk keperluan pribadi murid karena apabila siswa telah melakukan pembayaran maka maka akan di kirimkan konfrimasi berupa SMS bahwa telah melakukan pembayaran yang akan langsung dikirimkan kepada orang tua murid.

User Requirement (Kebutuhan Pengguna)

User requirement merupakan kemampuan software yang hendak dibangun dari sudut pandang user.

Elisitasi Tahap I

Elistasi tahap I merupakan daftar kebutuhan yang diperoleh dari hasil pengumpulan data yang baik dengan cara wawancara dan observasi, berikut adalah lampiran Elistasi Tahap I yang telah dibuat :

Tabel Tabel 3.2 Elisitasi Tahap I

Elisitasi Tahap II

Elisitasi Tahap II merupakan hasil pengklasifikasian dari elisitasi tahap II berdasarkan metode MDI. Metode MDI ini bertujuan untuk memisahkan antara rancangan sistem yang penting dan harus ada pada sistem baru dengan rancangan yang disanggupi oleh penulis untuk dieksekusi, berikut adalah lampiran Elisitasi Tahap II yang telah dibuat :

TTabel Tabel 3.3 Elisitasi Tahap II

Elisitasi Tahap III

Elisitasi tahap III terbentuk berdasarkan hasil penyusutasn dari elisitasi tahap II dengan cara mengeliminasi semua requirment yang optionnya I (Inessential) atau yang sudah tidak pasti diinginkan pada metode MDI. Selanjutnya semua requitment yang tersisa diklasifikasikan kembali melalui metode TOE dengan opsi HML. Berikut ini adalah lampiran Elisitasi Tahap III :

Tabel Tabel 3.4 Elisitasi Tahap III

Final Draft Elisitasi

Final draft elisitasi merupakan hasil akhir dari tahap-tahap elisitasi yang dapat digunakan sebagai dasar pembuatan suatu sistem. Berikut ini adalah lampiran Final draft Elisitasi :

Tabel 3.5 Final Draft Elisitasi

BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN

Rancang Sistem Usulan

Prosedur Sistem Usulan

Setelah penulis mengadakan analisa dan meneliti sistem notifikasi informasi sekolah yang sedang berjalan saat ini pada SMA An najah education center Kabupaten Bogor, maka selanjutnya adalah untuk membahas mengenai rancangan sistem usulan yang akan dibangun. Terdapat beberapa usulan prosedur yang bertujuan dan untuk memberikan informasi yang terbaru dan secara realtime bagi orang tua siswa dalam penyampaian informasi sekolah diantaranya yaitu jatuh tempo pembayaran SPP, jadwal agenda kegiatan akademik/non akademik seperti jadwal kegiatan jadwal US (ujian sekolah), UTS (ujian Tengah Semester), UAS (Ujian Akhir Semester) dan Penyerahan laporan hasil nilai ujian dengan mengubah sistem yang sebelumnya masih menggunakan surat sebagai media penyampaian informasi sekolah di ubah menjadi berbasis SMS Gateway.

Berdasarkan hasil penunjangan sistem notifikasi informasi sekolah yang baru sudah ditentukan, maka alurnya yaitu desain atau perancangan sistem usulan yang bertujuan mendukung sistem yang telah berjalan dengan memberi gambaran atau pandangan yang jelas dari awal hingga akhir penelitian.

Dalam menganalisa rancangan usulan prosedur yang baru untuk penelitian ini menggunakan program Visual Paradigm 13.0 untuk menggambarkan use case diagram, acivity diagram, sequence diagram dan class diagram juga sekaligus yang menggambarkan rancangan database.

Visi tersebut di atas mencerminkan cita-cita sekolah yang berorientasi ke depan dengan memperhatikan potensi kekikinian, sesuai dengan norma dan harapan masyarakat.

Use Case Diagram Sistem Yang Diusulkan

Gambar 4.1 Use Case Notifikasi Informasi Sekolah Yang di usulkan

Berdasarkan Gambar 4.1 Use Case notifikasi informasi sekolah Yang di usulkan maka terdapat beberapa fungsi berikut ini :

  1. 1 (satu) sistem yang mencakup seluruh kegiatan notifikasi informasi sekolah pada SMA AN Najah Education Center Kabupaten Bogor.
  2. Terdapat 2 (dua) actor yang terlibat dalam kegiatan yaitu Staff Tata Usaha dan Orang tua murid.
  3. 28 (dua puluh enam) use case yang terlibat diatas.

Use Case Glossary

Tabel 4.1 Use Case Glossary

Actor Glossary

Actor glossary merupakan deskripsi singkatan dari setiap actor yang telah ditentukan dan use case yang terkait dengan actor tersebut yaitu:

Tabel 4. Actor Glossary

Sequencen Diagram Sistem Yang Diusulkan

Sequencen Diagram Login

Gambar 4.2 Sequence diagram login Usulan

Berdasarkan Gambar 4.2 Use Case notifikasi informasi sekolah Yang di usulkan maka terdapat beberapa fungsi berikut ini :

  1. 1 (satu) sistem yang mencakup seluruh kegiatan login.
  2. 1 (actor) yang melakukan kegiatan diatas yaitu admin Staff Tata Usaha
  3. 2 (dua) lifeline, diantaranya yaitu sistem dan database.
  4. 4 (empat) message yang memuat infromasi tentang kegiatan aktifitas yang terjadi.
  5. 2 (dua) self message yang menunjukan bahwa suatu objek hendak memanggil dirinya sendiri.

Sequence Digram Siswa

Gambar 4.3 Sequence Diagram Siswa Yang Diusulkan

Berdasarkan gambar 4.3 sequence diagram Siswa yang diusulkan diatas maka terdapat :

  1. 1 (satu) sistem yang mencakup seluruh kegiatan di menu siswa
  2. 1 (satu) actor yang melakukan kegiatan yaitu Staff Tata Usaha
  3. 8 (delapan) lifeline diantaranya yaitu halaman siswa, add new, import, export, detail, edit, delete, dan database.
  4. 29 (dua puluh sembilan) message yang memuat inforamasi tentang kegiatan yang dilakukan oleh actor tersebut.
  5. 5 (lima) self message yang menunjukan bahwa suatu objek hendak memanggil dirinya.

Sequence Diagram Kelas

Gambar 4.4 Sequence Diagram Kelas Yang Diusulkan

Berdasarkan gambar 4.4 sequence diagram kelas yang diusulkan diatas maka terdapat :

  1. 1 (satu) sistem mencakup seluruh kegiatan di menu kelas
  2. 1 (satu) actor yang melakukan kegiatan yaitu Staff Tata Usaha
  3. 5 (lima) lifeline diantaranya yaitu halaman kelas, add new, edit, delete, dan database.
  4. 16 (enam belas) message yang memuat inforamasi tentang kegiatan yang dilakukan oleh actor tersebut.
  5. 3 (lima) self message yang menunjukan bahwa suatu objek hendak memanggil dirinya.

Sequence Diagram Biaya SPP

4.5 Sequence diagram Biaya spp yang diusulkann

Berdasarkan gambar 4.5 sequence diagram Biaya spp yang diusulkan diatas maka terdapat :

  1. 1 (satu) sistem mencakup seluruh kegiatan di menu biaya spp yaitu Staff Tata usaha dan orang tua murid
  2. 2 (dua) actor yang melakukan kegiatan yaitu Staff Tata Usaha dan Orang tua murid
  3. 3 (tiga) lifeline diantaranya yaitu halaman biaya spp, jatuh tempo dan database.
  4. 6 (enam) message yang memuat inforamasi tentang kegiatan yang dilakukan oleh actor tersebut.

Sequence Diagram Pembayaran SPP

4.6 Sequence diagram Pembayaran spp yang diusulkan

Berdasarkan gambar 4.6 sequence diagram kelas yang diusulkan diatas maka terdapat :

  1. 1 (satu) sistem mencakup seluruh kegiatan di menu kelas
  2. 2 (dua) actor yang melakukan kegiatan yaitu Staff Tata Usaha dan Orang tua murid
  3. 4 (empat) lifeline diantaranya yaitu halaman pembayaran spp, inpput pembayaran spp, cetak dan database.
  4. 6 (enam) message yang memuat inforamasi tentang kegiatan yang dilakukan oleh actor terssebut.
  5. 1 (satu) self message yang menunjukan bahwa suatu objek hendak memanggil dirinya.

Sequence Diagram SMS

Gambar 4.7 Sequence diagram SMS yang diusulkan

Berdasarkan gambar 4.7 sequence diagram kelas yang diusulkan diatas maka terdapat :

  1. 1 (satu) sistem mencakup seluruh kegiatan di menu kelas
  2. 2 (dua) actor yang melakukan kegiatan yaitu Staff Tata Usaha
  3. 3 (tiga) lifeline diantaranya yaitu halaman kelas, add new, edit, delete, dan database.
  4. 6 (enam) message yang memuat inforamasi tentang kegiatan yang dilakukan oleh actor terssebut.
  5. 1 (satu) self message yang menunjukan bahwa suatu objek hendak memanggil dirinya.

Activity Diagram Sistem Yang Diusulkan

Gambar 4.8 Activity Diagram Notifikasi Informasi Sekolah Yang Diusulkan

Berdasarkan Gambar 4.8 Activity Diagram Notifikasi Informasi Sekolah Yang Diusulkan diatas terdapat :

  1. 1 (satu) Initial node yang merupakan awal dari kegiatan activity diagram usulan diatas.
  2. 4 (empat) decision node yang merupakan pemecah aktivitas yang bersifat kondisional.
  3. 39 (tiga puluh sembilan) activity yang memuat informasi dari masing-masing aksi.
  4. 1 (satu) swimlane yang berfungsi mengelompokan sub proses sesuai dengan tanggung jawabnya.
  5. 1(satu) final node yang merupakan akhir dari semua kegiatan.

Rancangan Basis Data

Class Diagram Notifikasi Informasi Sekolah Yang diusulkan

4.9 Class Diagram Notifikasi Informasi Sekolah

Class Diagram Gammu

Gambar 4.10 Class Diagram Gammu

Spesifiikasi Basis Data

Spesifikasi basis data yaitu desain basis data yang telah dianggap Normal. Spesifikasi basis data menjelaskan media penyimpanan yang digunakan , seperti nama tabel, media isi yang disimpan, primary key, dan panjang record, spesifikasi database yang digunakan dalam sistem akan dibangun adalah sebagai berikut :

Spesifikasi Basis Data Sistem Notifikasi Informasi Sekolah

1.     Nama Tabel    : siswa
  Media  : Harddisk
  Isi  : (kode_siswa + nis + nisnn + nm_siswa + almt_siswa + tmpt_lahir_siswa + tgl_lahir_siswa + jns_kelamin_siswa +file_name_siswa + kode_kelas + stts_siswa + telp_orangtua )
  Primary Key   : kode_siswa
  Panjang Record  : 261

Tabel 4.3 Struktur Tabel Siswa

2.     Nama Tabel    : Kelas
  Media  : Harddisk
  Isi  : ( kode_kelas + nm_kelas + jurusan + kode_user )
  Primary Key   : kode_kelas
  Panjang Record  : 55

Tabel 4.4 Struktur Tabel Kelas

3.     Nama Tabel    : Biaya SPP
  Media  : Harddisk
  Isi  : ( id_biaya + kode_kelas + tahun + biaya_spp + jatuh_tempo )
  Primary Key   : id_biaya
  Panjang Record  : 22

Tabel 4.5 Struktur Tabel Biaya SPP

4.     Nama Tabel    : Pembayaran SPP
  Media  : Harddisk
  Isi  : ( id_spp + kode_siswa + bulan + tahun + tgl_pembayaran + jumlah_pembayaran )
  Primary Key   : id_spp
  Panjang Record  : 22

Tabel 4.6 Struktur Tabel Pembayaran SPP

5.     Nama Tabel    : SMS
  Media  : Harddisk
  Isi  : ( id_sms + no_sms + isi_sms + keterangan + tgl_sms + stts_sms + kode_user )
  Primary Key   : id_sms
  Panjang Record  : 32

Tabel 4.7 Struktur Tabel SMS

6.     Nama Tabel    : User
  Media  : Harddisk
  Isi  : ( kode_user + nm_user + username + password + file_name_user )
  Primary Key   : kode_user
  Panjang Record  : 250

Tabel 4.8 Struktur Tabel User

Spesifikasi Basis Data Gammu

1.     Nama Tabel    : daemons
  Media  : Harddisk
  Isi  : ( Start + Info )

Tabel 4.9 Struktur Tabel daemons

2.     Nama Tabel    : gammu
  Media  : Harddisk
  Isi  : ( Version )
  Panjang Record  : 11

Tabel 4.10 Struktur Tabel Gammu

3.     Nama Tabel    : inbox
  Media  : Harddisk
  Isi  : (UpdateInDB + ReceivingDateTime + Text + SenderNumber + Coding + UDH + SMSCNumber + Class + TextDecoded + ID + RecipientID + Processed)
  Primary Key   : ID
  Panjang Record  : 61

Tabel 4.11 Struktur Tabel Inbox

4.     Nama Tabel    : outbox
  Media  : Harddisk
  Isi  : ( UpdateInDB + InsertIntoDB + SendingDateTime + Text + DestinationNumber + Coding + UDH + Class + TextDecoded + ID + MultiPart +  
   RelativeValidity + SenderID + SendingTimeOut + DeliveryReport + CreatorID )
  Primary Key   : ID
  Panjang Record  : 370

Tabel 4.12 Struktur Tabel Outbox

5.     Nama Tabel    : outbox_multipart
  Media  : Harddisk
  Isi  : ( Text + Coding + UDH + Class + TextDecoded + ID + SequencePosition )
  Primary Key   : ID
  Panjang Record  : 32

Tabel 4.13 Struktur Tabel Outbox_Multipart

6.     Nama Tabel    : pbk
  Media  : Harddisk
  Isi  : ( ID + GroupID + Name + Number )
  Primary Key   : ID
  Panjang Record  : 22

Tabel 4.14 Struktur Tabel Pbk

7.     Nama Tabel    : pbk_groups
  Media  : Harddisk
  Isi  : ( Name + ID )
  Primary Key   : ID
  Panjang Record  : 11

Tabel 4.15 Struktur Tabel Pbk_Groups

8.     Nama Tabel    : phones
  Media  : Harddisk
  Isi  : ( ID + UpdateInDB + InsertIntoDB + TimeOut + Send + Receive + IMEI + Client + Battery + Signal + Send + Received )
  Primary Key   : IMEI
  Panjang Record  : 79

Tabel 4.16 Struktur Tabel Phones

9.     Nama Tabel    : sentitems
  Media  : Harddisk
  Isi  : ( UpdateInDB + InsertIntoDB + SendingDateTime + DeliveryDateTime + Text + DestinationNumber + Coding + UDH + SMSCNumber + Class +
   TextDecoded + ID + SenderID + SequencePosition + Status + StatusError + TPMR + RelativeValidity + CreatorID )
  Primary Key   : ID
  Panjang Record  : 360

Tabel 4.17 Struktur Tabel SentItems

Rancangan Prototype Sistem Yang Diusulkan

Halaman Login

Gambar 4.11 Prototype Halaman Login

Halaman Home

Gambar 4.12 Prototype Halaman Dashboard

Halaman Siswa

Gambar 4.13 Prototype Halaman Dashboard

Halaman Input Siswa

Gambar 4.14 Prototype Halaman Dashboard

Halaman Kelas

Gambar 4.15 Prototype Halaman Dashboard

Halaman Form Input Kelas

Gambar 4.16 Prototype Halaman Dashboard

Halaman Biaya SPP

Gambar 4.17 Prototype Halaman Dashboard

Halaman Form Input Biaya SPP

Gambar 4.18 Prototype Halaman Dashboard

Halaman Pembayaran SPP

Gambar 4.19 Prototype Halaman Dashboard

Halaman Input Pembayaran SPP

Gambar 4.20 Prototype Halaman Dashboard

Halaman SMS

Gambar 4.21 Prototype Halaman Dashboard

Halaman Pengiriman SMS

Gambar 4.22 Prototype Halaman Dashboard

Konfigurasi Sistem Yang Diusulkan

Spesifikasi Hardware

Spesifikasi minimal perangkat keras (hardware) yang disarankan peneliti agar sistem ini dapat berjalan dengan baik dan normal adalah sebagai berikut :

1. Komputer Personal

  1. Processor : Core i3/Amd A8
  2. Monitor  : 14Inc LCD
  3. Mouse   : Optical
  4. Keyboard : USB
  5. RAM   : 2 GB
  6. Harddisk  : 500 GB
  7. Printer   : Inkjet

2. Modem     : GSM

Aplikasi Yang Digunakan

Perangkat lunak (software) yang minimal disarankan peneliti agar sistem dapat berjalan dengan baik sebagai berikut :

1. Sistem Operasi Windows 7

2. Microsoft Office 2010

3. Web Browser (Google, Mozila Firefox)

4. Dreamweaver/Sublime Text 3/Notepad++

5. Xampp/MySQL & Apache

6. Driver Modem

7. Gammu SMS Engine

8. CI Framework

Hak Akses

Hak akses (brainware) dalam sistem yang diusulkan untuk mengopresasikan dan mengolah data hanya dapat dilakukan oleh Staff Tata Usaha selaku Admin dalam sistem yang terkomputerisasi ini.

Testing

Pengujian Blackbox/ Blackbox Testing merupakan metode pengujian suatu program yang mengutamakan kebutuhan fungsi dari suatu program. Dalam metode ini dapat menemukan kesalahan fungsi dari suatu program ialah tujuan dalam metode ini. Metode ini hanya mengamati hasil eksekusi melalui data uji dan memeriksa fungsionalitas dari seuatu perogram tanpa melihat dan mengetahui yang terjadi dalam prosesnya, melainkan hanya berupa input dan output.

Tabel 4.18 Pengujian Black Box

Evaluasi

Setelah dilakukan pengujian sistem menggunakan metode Blackbox Testing dengan cara memberikan sebuah input pada program yang diuji seperti contoh pada pengujian pada menu login, jika data yang dimasukan tidak sesuai atau tidak lengkap, maka sistem akan memberikan peringatan berupa pesan sehingga membantu pengguna dalam mencari dan mengetahui kesalahan saat memasukan atau menginput data. Dari beberapa pengujian yang dilakukan seluruhnya menunjukan pengujian yang valid atau berhasil.

Schedule Implementasi

Perancangan sistem yang diusulkan diperkirakan memakan waktu kurang lebih 5 bulan, dibawah ini adalah kegiatan yang dilakukan sebagai berikut :

Tabel 4.19 Schedule Implementasi

Estimasi Biaya

Rincian biaya dari penulis sesuai dengan kebutuhan penelitian antara lan sebagai berikut :

Tabel 4.20 Estimasi Biaya

BAB V
PENUTUP

Kesimpulan

Berdasarkan pembahasan dan hasil penelitian yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwa pada “Perancangan sistem notifikasi informasi sekolah berbasis SMS Gateway padda SMA AN Najah Education Center Kabupaten Bogor” maka peneliti dapat menyimpulkan sbeberapa kesimpulan terhadap rumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian dan metode penelitian, diantaranta sebagai berikut :

  1. Proses penyampaian informasi sekolah yang berjalan saat ini pada SMA AN Najah Education Center Kabupaten Bogor masih berjalan secara manual yaitu dengan menggunakan surat yang diberikan kepada masing-masing murid yang nantinya akan diberikan kepada orang tuanya.

  2. Dalam penyampaian informasi yang berjalan saat ini masih terdapat kendala bahwa hasil yang diperoleh masih belum akurat dan efisien karena kurangnya rasa tanggung jawab dari murid perihal penyampaian surat yang diberikan oleh pihak sekolah, terlebih lagi surat yang diberikan dapat hilang dan mudah rusak.

  3. Dalam proses penyampaian informasi sekolah pada SMA AN Najah Education Center Kabupaten Bogor yang masih berjalan secara manual, maka peneliti ingin membangun sistem notifikasi informasi sekolah yang terkomputerisasi dengan menggunakan SMS Gateway. Agar nantinya dapat mempermudah baik untuk pihak sekolah maupun untuk pihak murid dalam hal penyampaian dan pemberitahuan informasi sekolah melalui SMS.

Saran

Adapun saran yang dapat diajukan penulis sebagai bahan pertimbangan pada SMA AN Najah Education Center antara lain sebagai berikut :

  1. Dikarnakan sistem notifikasi informsai sekolah pada SMA AN Najah Education Center Kabupaten Bogor yang belum terkomputerisasi hendaknya dapat direalisasika, Pada penelitian ini dapat dijadikan acuan awal untuk dapat terrealisasikan sistem notifikasi informasi sekolah pada SMA AN Najah Education Center Kabupaten Bogor.

  2. Perlu mengoptimalkan sistem yang terkomputerisasi agar lebih efektif dan efisien dalam penyampaian informasi sekolah, agar pelayanan lebih baik lagi.

  3. Dan apabila sitem notifikasi informasi sekolah ini telah terkomputerisasi maka perlu terus menerus melakukan backup data berupa nomor telepon, data siswa ataupun data yang lainnya agar keamanan dapat terus terjaga dan apabila terjadi kendala sebaiknya diselesaikan dengan pihak yang terkait sehingga hasil yang diharapkan dapat tercapai dengan lebih baik dan maksimal.

DAFTAR PUSTAKA

  1. Edi Faizal., dan Ernawati. 2015. Pemrograman Java Web (JSP,JSTL & SERVLET) tentang pembuatan Sistem Informasi Klinik Diimplementasikan dengan Netbeans IDE 7.2 dan MySQL. Yogyakarta: Gava Media.
  2. Darmawan, Deni. 2013. Sistem Informasi Manajemen. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya Offset.
  3. 3,0 3,1 3,2 3,3 3,4 3,5 3,6 Muslihudin Muhamad., dan Oktavianto. 2016. “Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Menggunakan Model Terstruktur dan UML”. Yogyakarta: CV. Andi Offset
  4. Suprihadi, et all. 2013. Rancang Bangun Sistem Jejaring Klaster Berbasis Web Menggunakan Metode Model View Controller. Vol.6 No.3 - Mei 2013 ISSN: 1978-8282 STMIK Raharja
  5. 5,0 5,1 I Gusti, Ngurah Suryantara. 2017. Merancang Aplikasi dengan Metedologi Extreme Programmings. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo
  6. 6,0 6,1 6,2 6,3 Hutahaean, J. 2015. Konsep Sistem Informasi. Jakarta: Deepublish.
  7. Suharso dan Ana R. 2014. Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi Lux. Semarang: Widya Karya.
  8. Eddy, Yunus. 2016. Manajemen Strategis. Yogyakarta: CV. Andi Offset.
  9. Ciarmiello, A. 2016. International Journal of Springer International Publishing Switzerland, Department of Nuclear Medicine, Second University of Naples, Italy SWOT Analysis and Stakeholder Engagement for Comparative Evaluation of Hybrid Molecular Imaging Modalities. Department of Nuclear Medicine. Department of Nuclear Medicine, S. Andrea Hospital, La Spezia, Italy , Volume , 271-282,ISSN: 978-3-319-31612-3
  10. 10,0 10,1 Frangky, Rawung. 2017. Buku pintar Aplikasi SMS dengan PHP dan MySQL. Yogyakarta: Gava Media.
  11. Maulana, Sofyan. 2015. 5 Proyek Populer SMS Gateway. Jakarta: PT Elex Media Komputindo.
  12. Shu Chiang Lin, Reny Nadlifatin. 2014 Toward Paperless Public Announcement on Environmental Impact Assessment (EIA) through SMS Gateway in Indonesia.Department of Industrial Management, National Taiwan University of Science and Technology. International Journal Conference on Sustainable Future for Human Security, SustaiN
  13. j.Sathiamoorthy., Dr.B.Ramakrishnan., et al. 2015. A Role of SMS Gateway Server in Mobile Communication. International Journal of Emerging Technologies in Engineering Research (IJETER). Vol. 1, Issue 2: (2454-6410)
  14. Budi setiawan., Maryono., et al. 2013. Strategy Development Policy Course Information For Submission Of Application Based Sms Gateway To High School Teacher Training And Education(Stkip Pgri Pacitan).
  15. Murad., Dina Fitria., dkk. 2013. Aplikasi Intelligence Website Untuk Penunjang Laporan PAUD pada Himpaudi Kota Tangerang. Tangerang: Jurnal CCIT. Vol. 7, No. 1: 44-58. 2013.
  16. 16,0 16,1 16,2 Vidia, D. dkk. 2013 “Analisis Dan Perancangan Sistem Informasi Rawat Jalan Di Rumah Sakit Hewan Universitas Airlangga Surabaya Dengan Metode Berorientasi Objek”.Surabaya : Univesitas Airlangga.
  17. 17,0 17,1 Wijayanto, T. dkk. 2013. “Analisis Dan Perancangan Sistem Informasi Pemesanan Dan Penjualan Barang Dengan Metode Berorientasi Objek Di U.D. Aneka Jaya Surabaya”.Surabaya : Universitas Airlangga
  18. Adiyanto, Suraya, dan Edhy Sutanta. 2013. Integrasi Aplikasi Web Dan SMS Gateway Pada Tpi Gempolsari Menggunakan PHP Dan Mysql. Yogyakarta: Jurnal JARKOM Vol. 1 No. 1:49-56.
  19. 19,0 19,1 Prasetyo, Meiyanto Heri., Asnawati., dkk. 2015. Sistem Informasi Nilai Mahasiswa Berbasis SMS Gateway pada Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu. Bengkulu: Jurnal Media Infotama. Vol. 11, No. 1: 11-20.
  20. Widhiarso, Yoni., dan Berliana Kusuma Riasti. 2013. Rancang Bangun Sistem Informasi Nilai Akademik dan Presensi Siswa Berbasis SMS Gateway pada SDN Tulakan III. Surakarta: Jurnal IJNS. Vol. 2, No. 4: 1-6.
  21. Kartini., Budi Utami F., dkk. 2013. Perancangan Sistem Informasi Pemesanan Tiket Konser Musik Online Berbasis Lokasi. Yogyakarta: Jurnal Semnas Teknomedia. ISSN : 2302-3805, 27-25 – 27-34.
  22. Octafian, D Tri. 2015. Web Multi E-Commerce Berbasis Framework CodeIgniter, Jurnal TEKNOMATIKA. Yogyakarta: STMIK Jenderal Achmad Yani. Vol. 5, No. 1: 1-22.
  23. Hidayatullah, Priyanto., dan Jauhati Khairul K. 2015. Pemrograman WEB. Bandung: Informatika Bandung.
  24. Subagia, Anton., 2017. Membangun Aplikasi dengan codeigniter dan Database SQL Server. Jakarta: Elex Media Komputindo
  25. Hustinawati, Albert K.H, Latifah. 2014. International Journal of Computer Applications (0975 – 8887) Volume 94 – No.20, May 2014
  26. 26,0 26,1 Supono dan Vidiandry P. 2016. “Pemrograman Web dengan Menggunakan PHP dan Framework Codeigniter”. Yogyakarta: Deepublish
  27. Kusuma, Anggi.B dan Bambang Eka Purnama. 2014. Sistem Notifikasi Keluhan Pelanggan Berbasis SMS Gateway Pada Perseroan Terbatas (PT) Telkom Unit Pelayanan Ngadirojo. Indonesian Journal on Networking and Security Vol.3 - No.3, Juli 2014
  28. Umar, Usman and Joshua S. 2014. “Implementation of RFID with SMS Gateway in Mobile Phones for Logistics and Courier Service”. International Journal of Information Systems and ngineering (online), Volume 2, Issue 1 (April 2014)
  29. Jimoh, R. G. et al 2013. "Design Of Mobile Short Message Service (SMS) Across a Computer Network For Organisational Communication". International Journal of Computer Applications Technology and Research Vol. 2, Issue 4 2013.
  30. Anggi Bingar K, dan Bambang Eka P. 2015. "Sistem Notifikasi Pelanggan Berbasis SMS Gateway Pada Perseroan Terbatas (PT) Telkom Unit Pelayanan Ngadirojo". Indonesian Journal on Networking and Security (IJNS) Vol. 4, No.3 2015.
  31. Ronny Faslah, Ananda N dkk. 2015. "Rancang Bangun Aplikasi SMS Gateway Untuk Absensi Menggunakan Embarcadero Delphi XE7 (Studi Kasus: SMK N 4 Banjarmasin". Jurnal Sistem dan Teknologi Informasi (POSITIF). Vol. 1, No. 1: 46-55.
  32. Mira Afriana dan Ali Ibrahim. 2015. "Pengembangan Sistem Informasi SMS Gateway dalam meningkatkan layanan komunikasi sekitar akademika fakultas ilmu komputer Unsri". dalam Jurnal Sistem Informasi (JSI). Vol.7, No.2 Oktober 2015 (2355 - 4614).
  33. Ku. Pratibha N. Atram 2017. "Digital Library Service in The Digital Age". dalam international journal of library & library & information science (IJLIS) Vol. 6 Issue 1.
  34. K. Chandraprabha, Dr.K. Chinnasamy. et al. 2014. "A Mobile Phone SMS-Based System for Diabetes Self Management". dalam international journal of library and information science (IJLIS) Vol. 2, No. 3: 161-166
  35. Ngaraj Bhat, Shricharana U et al 2016. Development of Integrated Message Alert System for Weather Informatics. International Journal of Advanced Research in Computer and Communication Engineering (IJARCCE). Vol. 5, Issue 6: 612-614

DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN A : [1]

A.1. Surat Pengantar Skripsi
A.2. Form Penggantian Judul
A.3. Kartu Bimbingan Skripsi
A.4. Kartu Study Tetap Final (KSTF)
A.5. Form Validasi Skripsi
A.6. Kwitansi Pembayaran Skripsi
A.7. Kwitansi Pembayaran Raharja Career
A.8. Kwitansi Pembayaran Sidang Komprehensif
A.9. Daftar Nilai
A.10. Validasi Sidang
A.11. Formulir Pendaftaran Sidang
A.12. Formulir Seminar Proposal
A.13. Formulir Pertemuan Stakeholder Skripsi
A.14. Undangan Stakeholder
A.15. Sertifikat TOEFL
A.16. Sertifikat Prospek
A.17. Sertifikat IT Internasional
A.18. Sertifikat IT Nasional
A.19. Curriculum Vitae (CV)
A.20. Ijazah SMA

LAMPIRAN B : [2]

B.1. Surat Keterangan Observasi
B.2. Surat Keterangan Hibah
B.3. Surat Keterangan Implementasi Program
B.4. Daftar Wawancara
B.5. Final Draft Elisitasi
B.6. Katalog Produk
B.7. Slide Presentasi

Contributors

Bennynura, Naufalpry