SI1221471435: Perbedaan revisi

Dari widuri
Lompat ke: navigasi, cari
[revisi tidak terperiksa][revisi tidak terperiksa]
Baris 829: Baris 829:
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 
Dari beberapa definisi di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa informasi adalah data yang telah diolah dan diringkas menjadi satu kesatuan yang lebih berguna dan dapat diterima oleh penerimanya untuk mengambil sebuah keputusan. </p></div>
 
Dari beberapa definisi di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa informasi adalah data yang telah diolah dan diringkas menjadi satu kesatuan yang lebih berguna dan dapat diterima oleh penerimanya untuk mengambil sebuah keputusan. </p></div>
 +
 +
====Jenis-Jenis Informasi====
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut O’Brien dalam buku Introducton to Information System, “pengantar Sistem Informasi”(2012:15). <ref name="O’Brien2012">O’Brien, James. 2012. Introducton to Information System, Jakarta : Salemba Empat</ref>
 +
 +
Jenis-jenis informasi dijelaskan sebagai berikut :
 +
</p></div>
 +
<ol>
 +
<p>
 +
    1. Informasi manajerial
 +
</p>
 +
<p>
 +
    Informasi strategis untuk manajerialtingkat atas, informasi taktis untuk
 +
    manajerial tingkat menengah, dan informasi operasional untuk manajerial
 +
    tingkat bawah.
 +
</p>
 +
<p>
 +
    2. Sumber informasi
 +
</p>
 +
<p>
 +
    Sumber informasi dibagi, menjadi informasi internal dan eksternal.
 +
Informasi internal adalah informasi yang menggambarkan keadaan    <em>(profile)</em>, sedangkan informasi eksternal adalah informasi yang
 +
    menggambarkan ada tidaknya perubahan di luar organisasi. Informasi ini
 +
    biasanya lebih banyak digunakan untuk kegiatan-kegiatan manajerial tingkat
 +
    atas.
 +
</p>
 +
<p>
 +
    3. Informasi rutinitas
 +
</p>
 +
<p>
 +
    Informasi rutinitas, dibagi menjadi informasi rutin dan insendentil.
 +
    Informasi rutin digunakan secara periodik terjadwal dan digunakan untuk
 +
    penanggulangan masalah rutin, sedangkan informasi insendentil diperlukan
 +
    untuk penanggulangan masalah khusus.
 +
</p>
 +
<p>
 +
    4. Informasi fisik
 +
</p>
 +
<p>
 +
    Informasi fisik, dapat diartikan susunan yang terdiri dari perangkat keras,
 +
    perangkat lunak dan tenaga pelaksanaan yang secara bersama-sama saling
 +
    mendukung untuk menghasilkan suatu produk, dan sistem informasi dari segi
 +
    fungsi merupakan suatu proses berurutan dimulai dari pengumpulan data dan
 +
    diakhiri dengan komunikasi.”
 +
</p>
 +
</ol>
 +
====Nilai Informasi====
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Rosyadi, Kemas Imron yang mengutip buku Zulkifli Amsyah dalam Jurnal Media Akademika Vol.27 No.4 yang berjudul Mutu Pendidikan dan Sistem Informasi Mutu (2012:560-561)<ref name="Rosyadi2012">Rosyadi, Kemas Imron. 2012. Jurnal Media Akademika Vol.27 No.4 yang berjudul Mutu Pendidikan dan Sistem Informasi Mutu, Jambi : IAIN.</ref>. Nilai informasi ditentukan oleh lima hal yaitu :</p></div>
 +
<ol>
 +
<p>
 +
1. Ketelitian (accuracy).
 +
</p>
 +
<p>
 +
2. Ketepatan Waktu (timeliness).
 +
</p>
 +
<p>
 +
3. Kelengkapan (complete).
 +
</p>
 +
<p>
 +
4. Keringkasan (conciseness).
 +
</p>
 +
<p>
 +
5. Keseuaian (relevancy).
 +
</p>
 +
</ol>
 +
 +
====Pengertian Data====
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Mufti, Achmad Solichin dalam Prosiding Seminar Nasional Ilmu Komputer Universitas Diponegoro dalam Jurnal yang berjudul Perancangan Sistem Informasi Jurnal Kelas di SMPN 19 Jakarta (2012:128),<ref name="Mufti2012">Mufti, Achmad Solichin. 2012. Prosiding Seminar Nasional Ilmu Komputer Universitas Diponegoro dalam Jurnal yang berjudul Perancangan Sistem Informasi Jurnal Kelas di SMPN 19 Jakarta, Yogyakarta : Graha Imu.</ref>. “Data yaitu kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian – kejadian dan kesatuan nyata.” </p></div>
 +
 +
===Konsep Dasar Promosi===
 +
====Pengertian Promosi====
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Maimunah dkk dalam jurnal CCIT Vol. 5 No. 3 ”Media Company Profile Sebagai Sarana Penunjang Informasi dan Promosi”  (2012:283)<ref name="Maimunah2012">
 +
Maimunah. Lusyani Sunarya. Nina Larasati. 2012. Media Company Profile Sebagai Sarana Penunjang Informasi dan Promosi. Journal CCIT Vol. 5 No. 3, Tangerang : Perguruan Tinggi Raharja.</ref>, Promosi merupakan salah satu penentu keberhasilan suatu pemasaran. Pada hakikatnya promosi adalah suatu bentuk komunikasi pemasaran. Yang dimaksud dengan komunikasi pemasaran adalah aktivitas pemasaran yang berusaha menyebarkan informasi, mempengaruhi atau membujuk dan mengingatkan pasar sasaran atas perusahaan dan produknya agar bersedia menerima, membeli dan loyal pada produk yang ditawarkan perusahaan yang bersangkutan.</p></div>
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Daryanto dalam buku Administrasi Pendidikan (2011:23)<ref name="Daryanto2011"> Daryanto. 2011. Administrasi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.</ref>.
 +
 +
Promosi adalah arus informasi atau persuasi satu arah yang dibuat untuk mengarahkan seseorang atau organisasi kepada tindakan yang menciptakan pertukaran dalam pemasaran.</p></div>
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Promosi dapat disimpulkan sebagai suatu kegiatan pemasaran melalui penyampaian tentang suatu keunggulan yang dimiliki oleh sebuah produk dan meningkatkan daya jual dimasyarakat.
 +
</p></div>
 +
 +
====Tujuan Promosi====
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Tiyani dalam buku Analisa Bauran Promosi dalam Meningkatkan Volume Penjualan (2012 : 20). <ref name="Triyani2012"> Tiyani, Dwintha Ririn. 2012. Analisa Bauran Promosi dalam Meningkatkan Volume Penjualan. Makassar: Universitas Hasanuddin.</ref>
 +
Terdapat empat tujuan promosi dasar, yaitu:</p></div>
 +
<ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Memodifikasi Tingkah Laku
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Merupakan kegiatan perusahaan dalam promosi, dimana perusahaan berusaha menciptakan kesan yang baik terhadap dirinya atau mendorong pembelian barang dan jasa perusahaan melalui promosi. Dimana dulunya konsumen tidak terlalu menyukai produk perusahaan tersebut, maka dengan bantuan promosi akan merubah tingkah laku konsumen.
 +
</p></div>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Memberi Tahu
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Kegiatan promosi yang ditunjukan untuk memberitahu pasar yang di tuju tentang penawaran perusahaan, sebab tanpa diketahui oleh konsumen dan masyarakat luas meskipun produk yang dihasilkan berkualitas tinggi dan terjangkau oleh konsumen tidak akan berarti banyak, sebab tidak diketahui oleh konsumen atau masyarakat luas.
 +
</p></div>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Membujuk (Persuasif)
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Hal ini sebenarnya kurang disukai oleh sebagian masyarakat, akan tetapi dalam kenyataan sekarang justru banyak promosi yang bersifat persuasif. Promosi semacam ini untuk mendorong para konsumen untuk membeli barang yang dipromosikan.
 +
</p></div>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Mengingatkan
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Promosi yang bersifat mengingatkan ini kegiatannya dilakukan untuk mempertahankan merek produk di hati masyarakat. Sifat promosi ini dilakukan pada tahap keunggulan produk, hal ini bertujuan untuk mempertahankan merek produk dihati masyarakat sekaligus mempertahankan pembeli yang ada.</p></div>
 +
</ol>
 +
 +
====Bentuk Promosi====
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Todorova dalam Trakia Journal of Sciences Vol. 13 Supp l.1 yang berjudul Marketing Communication Mix (2015:34-38)<ref name="Todorova2015">Todorova. 2015. Trakia Journal of Sciences Vol. 13 Suppl. 1 yang berjudul Marketing Communication Mix, Bugaria : Penerbit Trakia University.</ref>. bentuk promosi yaitu : </p></div>
 +
 +
<ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Penjualan Pribadi atau Personal Selling
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Penjualan pribadi disajikan dalam presentasi pribadi dari ide-ide dan produk untuk klien, di mana penjual membujuk dan membantu pembeli memutuskan untuk membeli. penjualan pribadi merupakan komunikasi dua arah antara penjual dan pembeli untuk mempengaruhi pembelian dengan menargetkan hubungan jangka panjang dengan pengecer dan konsumen. personal selling jarang digunakan sebagai agen tunggal untuk promosi. Mereka mendukung cara lain dari bauran promosi saat sedang didukung oleh mereka. personal selling memungkinkan modifikasi pesan per klien, kontrol atas penonton dan mencapai penyampaian informasi tentang perilaku konsumen dan tren pasar. penjualan pribadi presentasi lisan barang, jasa, ide, dalam percakapan pribadi dengan satu atau lebih calon pembeli untuk merangsang mereka untuk membeli, dan membantu mereka dalam pembelian. </p></div>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Promosi Penjualan atau Sales Promotion
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Promosi penjualan adalah kompleks tindakan dengan jangka pendek tunggal atau untuk mendorong konsumen dan perusahaan komersial dengan menawarkan insentif tambahan untuk meningkatkan penjualan. </p></div>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Hubungan Masarakat atau Public Relations
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Public Relations merupakan sistem interaktif menggunakan satu atau lebih perangkat komunikasi untuk pemberitahuan efek terukur. Public relations relevan untuk semua kegiatan dalam organisasi dan mencakup semua komunikasi. Public relations tidak fokus pada produk, mereka fokus pada seluruh perusahaan. Tujuan utama mereka adalah untuk mencapai pemahaman dengan penonton dan mempengaruhi opini publik. </p></div>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Pemasaran Langsung atau Direct Marketing
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Salah satu sektor yang paling cepat berkembang dalam ekonomi global adalah pemasaran langsung, dimana organisasi berkomunikasi langsung dengan target pelanggan mereka untuk menghasilkan reaksi dan transaksi. </p></div>
 +
</ol>
 +
 +
===Konsep Dasar Media===
 +
====Pengertian Media====
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Maimunah dkk. dalam jurnal CCIT, Media Company Profile Sebagai Sarana Penunjang Informasi dan Promosi (Vol.5 No.3 2012 : 283)<ref name="Maimunah2012">Maimunah. Lusyani Sunarya. Nina Larasati. 2012. Media Company Profile Sebagai Sarana Penunjang Informasi dan Promosi. Journal CCIT Vol. 5 No. 3, Tangerang : Perguruan Tinggi Raharja </ref>. Media adalah sarana untuk menyimpan pesan atau informasi kepada public dengan menggunakan berbagai unsur komunikasi grafis seperti teks atau gambar atau foto. </p></div>
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Rusman dalam buku teks berjudul Belajar dan Pembelajaran Berbasis Komputer (2013:160)<ref name="Rusman2013">Rusman. 2013. Belajar dan Pembelajaran Berbasis Komputer, Bandung : Alfabeta.</ref>. "Mendefinisikan media sebagai segala bentuk dan saloran yang digunakan orang untuk menyalurkan pesan atau informasi.” </p></div>
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Dewi Immaniar Desrianti dalam jurnal CCIT (Vol.5 No.2 2012:133)<ref name="Desrianti2012">Desrianti, Dewi Immaniar. Untung Rahardja. Reni Mulyani. 2012. Audio Visual As One Of The Teaching Resources On iLearning. Journal CCIT Vol. 5 No. 2. Tangerang : Perguruan Tinggi Raharja.</ref>. Media adalah segala bentuk yang digunakan untuk menyalurkan informasi. Pengertian media yang diberikan AECT (Association for education communication and tecnology) ini menunjukkan bahwa istilah ”media” memiliki makna yang sangat umum.</p></div>
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Media dapat disimpulkan sebagai sarana perantara yang dipergunakan untuk menyampaikan pesan dari pengirim pesan kapada penerima pesan. </p></div>
 +
 +
====Alternatif Media====
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Secara umum media yang tersedia dapat dikelompokan menjadi media cetak, media elektronik, media luar ruangan, media dalam ruangan, media lini atas, dan media lini bawah. </p></div>
 +
 +
<ol>
 +
<p>
 +
a. Media Cetak
 +
</p>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Pasallo, Fuad Abbas Saleh dalam eJurnal Ilmu Komunikasi Vol.1 No.4 (2013:93-94)<ref name="Pasallo2013">Pasallo, Fuad Abbas Saleh. 2013. eJurnal Ilmu Komunikasi Vol.1 No.4, Penerbit Universitas Mulawarman. ”Peran Media Massa Cetak (Koran) Dalam Meningkatkan Pariwisata Danau Dua Rasa (Labuan Cermin)” Berau Samarinda : Universitas Mulawarman.</ref>. yang berjudul Peran Media Massa Cetak (Koran) Dalam Meningkatkan Pariwisata Danau Dua Rasa (Labuan Cermin), Berau, Media cetak adalah suatu media statis yang mengutamakan fungsinya. Maka media cetak terdiri dari lembaran dengan sejumlah kata, gambar, atau dalam tata warna dan halaman putih, dengan fungsi utama untuk memberikan informasi atau menghibur. </p></div>
 +
<p>
 +
b. Media Elektronik
 +
</p>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Yaitu media dengan teknologi dan hanya bisa digunakan bila ada transmisi siaran. Bentuk-bentuk iklan dalam media elektronik biasanya berupa sponsorship, iklan partisipasi (disisipkan ditengah-tengah film atau acara), pengumuman acara, iklan layanan masyarakat, jingle, sandiwara dan lain-lain. Jenis-jenis media elektronik terdiri atas : televisi dan radio. </p></div>
 +
<p>
 +
c. Media Luar Ruang (outdoor)
 +
</p>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Yaitu media iklan (biasanya berukuran besar) yang dipasang ditempattempat terbuka seperti di pinggir jalan, di pusat keramaian, atau tempat-tempat khusus lainnya, seperti di dalam bis, gedung, pagar tembok dan sebagainya. Jenis-jenis media luar ruang meliputi : billboard, baleho, poster, spanduk umbul-umbul, transit (panel bis), balon raksasa dan lain-lain. </p></div>
 +
<p>
 +
d. Media Lini Bawah
 +
</p>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Yaitu media-media minor yang digunakan untuk mengiklankan produk. Umumnya ada empat macam media yang digunakan dalam media lini bawah, yaitu : pameran, direct mail, point of purchase, merchandising schemes dan kalender. </p></div>
 +
<p>
 +
e. Media Luar Ruangan
 +
</p>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Yaitu media iklan (biasanya berukuran besar) yang dipasang ditempat-tempat terbuka seperti di pinggir jalan, di pusat keramaian, atau tempat-tempat khusus lainnya, seperti di pagar tembok, bis, gedung dan sebagainya. Contoh : banner, spanduk, umbul-umbul, neon sign, neon box, baliho, mobil box, billboard. </p></div>
 +
<p>
 +
f. Media Dalam Ruangan
 +
</p>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Yaitu media iklan yang biasanya berukuran kecil atau sedang yang dapat di gunakan dalam ruangan. Contoh  : design gantung, Etalase (windows display), floor stand, point of purchase. </p></div>
 +
</ol>
 +
 +
=== Konsep Dasar Desain===
 +
====Pengertian Desain ====
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Wibowo dalam  buku  Belajar Desain Grafis dan Tipografi (2013:10)<ref name="Wibowo2013">Wibowo, Ibnu Teguh. 2013. Buku Belajar Desain Grafis dan Tipografi. Yogyakarta: Buku Pintar.</ref>. Desain adalah metode penyampaian pesan visual berbentuk teks dan gambar dari komunikator kepada komunikan. Berbentuk sebuah objek, sistem, komponen dan struktur, dalam artian yang lebih luas, desain merupakan seni terapan dan rekayasa yang berintegrasi dengan teknologi.”
 +
</p></div>
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Supriyono dalam buku Desain Komunikasi Visual Teori dan Aplikasi (2011:136)<ref name="Supriyono2011">Supriyono, Rakhmat. 2011. Desain Komunikasi Visual Teori dan Aplikasi, Yogyakarta: Andi.</ref>. Desain merupakan art direction, yaitu penampilan visual secara menyeluruh dari iklan. Hasil kerja sama art director dan copywriter (berupa konsep verbal dan visual) dipadukan secara sinergis ke dalam desain melalui proses standar, yaitu membuat sketsa-sketsa kasar, menentukan alternatif desain, hingga final artwork (FAW).
 +
</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Kesimpulan dari definisi diatas adalah desain merupakan pesan visual yang berbentuk teks dan gambar, serta proses pembuatan depadukan dengan art sehingga menghasilkan desain yang menarik.
 +
</p></div>
 +
 +
====Fungsi - Fungsi Desain====
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Wibowo, Ibnu Teguh dalam Buku Belajar Design Grafis. (2013:12)<ref name="Wibowo2013">Wibowo, Ibnu Teguh. 2013. Buku Belajar Desain Grafis dan Tipografi. Yogyakarta: Buku Pintar.</ref> : </p></div>
 +
<ol>
 +
<p>
 +
a. Fungsi Informasi
 +
</p>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menekankan bagaimana komunikasi mendapatkan  penjelasan secara objektif dan benar. Tujuan utamanya adalah membuat audience (penerima pesan) ”mengerti”. </p></div>
 +
<p>
 +
b. Fungsi Identifikasi
 +
</p>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Bertujuan memberikan identitas visual untuk menciptakan image profil atau produk dari perusahaan, perguruan tinggi atau pribadi dengan cara unik sehingga mudah dikenal atau diingat. </p></div>
 +
<p>
 +
c. Fungsi Persuasi
 +
</p>
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Ditujukan untuk kepentingan promosi, karena untuk mempengaruhi sikap atau perilaku audience agar membeli produk yang ditawarkan. </p></div>
 +
<p>
 +
d. Fungsi Rekreasi
 +
</p>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Lingkungan yang bertujuan menciptakan suasana tertentu dalam mendukung illustrasi dalam sebuah media. </p></div>
 +
</ol>
 +
====Pengertian Tipografi====
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Maharsi dalam buku TIPOGRAFI (Tiap Font Memiliki Nyawa dan Arti) (2013:2)<ref name="Maharsi2013">Maharsi, Indiria. 2013. TIPOGRAFI (Tiap Font Memiliki Nyawa dan Arti), Yogyakarta : CAPS.</ref>. Tipografi adalah seni dalam memilih, menyusun, dan mengatur tata letak huruf dan jenis huruf untuk keperluan percetakan maupun reproduksi. Dikatakan pula, tipografi adalah seni memilih jenis huruf dari sekian banyak jumlah huruf yang tersedia untuk digabungkan dengan jenis huruf yang berbeda serta menggabungkan sejumlah kata dalam ruang yang tersedia. </p></div>
 +
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Brewer dalam buku Pengantar Tipografi (2013:116)<ref name="Brewer2013">Brewer, Roy. 2013. Pengantar Tipografi. Yogyakarta : Sudiana</ref>. Tipografi adalah pemilihan, penataan dan berbagai hal terkait pengaturan baris-baris susun huruf (typeset), tidak termasuk ilustrasi dan unsur lain, atau susun huruf pada halaman cetak.
 +
Langkah awal untuk mempelajari tipografi adalah mengenali atau memahami anatomi huruf. Gabungan dari seluruh komponen dari suatu huruf merupakan identifikasi visual yang dapat membedakan antara huruf yang satu dengan yang lain. Apabila kita telah memahami anatomi huruf secara baik, dengan mudah kita dapat mengenal sifat dan karakteristik dari setiap jenis huruf. Berikut adalah anaotomi huruf : </p></div>
 +
<ol>
 +
<p>
 +
a. Baseline
 +
</p>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Sebuah garis maya lurus horisontal yang menjadi batas dari bagian terbawah dari setiap huruf besar. </p></div>
 +
<p>
 +
b. Capline
 +
</p>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Sebuah garis maya lurus horisontal yang menjadi batas dari bagian teratas dari setiap huruf besar. </p></div>
 +
<p>
 +
c. Meanline
 +
</p>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Sebuah garis maya lurus horisontal yang menjadi batas dari bagian teratas dari badan setiap huruf kecil. </p></div>
 +
<p>
 +
d. X-Height
 +
</p>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Jarak ketinggian dari baseline sampai ke meanline. X-Height merupakan tinggi dari badan huruf kecil. </p></div>
 +
<p>
 +
e. Ascender
 +
</p>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Bagian dari huruf kecil yang posisinya tepat berada diantara meanline dan capline. </p></div>
 +
<p>
 +
f. Descender
 +
</p>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Bagian dari huruf kecil yang posisinya tepat berada dibawah baseline. </p></div>
 +
</ol>
 +
 +
====Definisi Tentang Psikologi Warna====
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Wibowo dalam Buku Belajar Design Grafis dan Tipografi (2013:148)<ref name="--">Wibowo, Ibnu Teguh. 2013. Buku Belajar Desain Grafis dan Tipografi. Yogyakarta: Buku Pintar.</ref>. Psikologi warna adalah sebegai berikut : </p></div>
 +
<ol>
 +
<p>
 +
a. Pengertian Warna
 +
</p>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Secara obyektif warna adalah sifat cahaya yang dipancarkan dan terurai sebagai warna pelangi (merah, jingga, kuning, ungu). Jenis warna yang demikian disebut Spectrum atau warna cahaya. Secara Subyektif warna adalah bagian dari pengalaman indera penglihatan (mata) yang diterima dari pantulan sinar atau cahaya pada suatu obyek atau benda tertentu. </p></div>
 +
<p>
 +
b. Teori Warna
 +
</p>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Secara garis besar dikenal adanya 2 dasar teori tentang warna : </p></div>
 +
<ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Prang System
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut teori Prang system warna dapat dibagi berdasarkan : </p></div>
 +
<ol>
 +
<p>
 +
a. HUE (nama warna) : panas atau dinginnya warna
 +
</p>
 +
 +
<ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Menunjukkan nama-nama warna : merah, biru, hijau.
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Perbedaan warna adalah perbedaan HUE.
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Bila hijau menjadi kebiruan dapat dikatakan berubah HUE nya.
 +
</ol>
 +
<p>
 +
b. VALUE : Terang atau gelapnya warna.
 +
</p>
 +
<p>
 +
c. INTENSITY : Cerah atau suranya warna.
 +
</p>
 +
</ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Munsell System
 +
</ol>
 +
<p>
 +
c. Jenis/Bentuk Warna
 +
</p>
 +
 +
<ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Warna Primer
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Warna Primer adalah warna-warna yang tidak dapat dibuat dari warna lain, tetapi dapat untuk membuat warna lain. Disebut juga warna pokok atau warna pertama. Warna primer terdiri dari beberapa warna, antara lain : merah (Magenta), Kuning (Yellow), Biru (Cyan Blue). Komposisi warna-warna : kuat dan kontras. </p></div>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Warna Sekunder
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Warna-warna yang merupakan hasil pencampuran 2 (dua) warna primer, dengan perbandingan yang sama akan mendapatkan 3 (tiga) warna pula, yaitu  jingga, ( merah + kuning ), hijau ( kuning + biru ), dan ungu ( merah + biru ). </p></div>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Warna Quarter
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Warna yang merupakan hasil percampuran 2 (dua) warna tersier, yaitu coklat jingga adalah hasil percampuran warna coklat, kuning dan coklat merah, sedangkan coklat hijau adalah hasil percampuran warna coklat, kuning dan coklat biru. </p></div>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Warna Tersier
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Warna pada tingkat ketiga sebagai hasil percampuran warna – warna sekunder yang menghasilkan tiga warna, yaitu orange – jingga, orange – hijau, dan hijau – jingga. </p></div>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Warna Complementer
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Dua warna yang dianggap saling berlawanan, seperti ungu dan kuning, merah dan hijau, biru dan jingga, dan lain sebagainya. Warna-warna ini di anggap dapat menghasilkan “gangguan optis“ bila digoyang sepertinya dapat bergerak. </p></div>
 +
 +
 +
<p>
 +
d. Makna Simbolik Warna
 +
</p>
 +
 +
<ol>
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Warna Merah
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Semangat, keberanian, amarah, bahaya, kekerasan, kekejaman, kesakitan. </p></div>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Warna Kuning
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Kegembiraan, keceriaan, kecemerlangan, keagungan, ciptaan. </p></div>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Warna Kuning Emas
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Kemewahan, kejayaan, kemenangan, kemulyaan, kekuatan spiritual. </p></div>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Warna Hijau
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Pertumbuhan, kesuburan, keremajaan, keyakinan, pengharapan, kesanggupan, kehidupan, penelitian. </p></div>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Warna Biru
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Kebenaran, keteguhan, ketenangan, kesejukan, kesetiaan, kemurahan hati. </p></div>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Warna Putih
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Kesucian, kebenaran, perdamaian, kemurnian, kejujuran, ketentraman. </p></div>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Warna Hitam
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Ketabahan, kekuatan, ketegasan, kejantanan, kesengsaraan. </p></div>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Warna Abu-Abu
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Ketaatan, rendah hati, kesholihan, modern. </p></div>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Warna Orange
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Kemajuan, semangat, perkembangan, energi. </p></div>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Warna Violet
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Kemuliaan, kebesaran jiwa, kelembutan. </p></div>
 +
 +
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Warna Indigo
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Ilmu pengetahuan, kemapanan, kedewasaan. </p></div>
 +
</ol>
 +
</ol>
 +
</ol>
 +
 +
====Pengertian Layout====
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">
 +
Menurut Hendratman dalam buku Computer Grapich Design (2015:197)<ref name="Hendratman2015"> Hendratman, Hendi. 2015. Computer Grapich Design, Bandung : Informatika Bandung.</ref>. Layout adalah usaha untuk menyusun, menata, atau memadukan unsur – unsur komunikasi grafis (teks, gambar, tabel, dll) menjadi media komunikasi visual yang komunikatif, estetik, dan menarik. Jadi, ahli layout adalah bisa dianggap seorang manager yang mampu mengatur atau mengkomposisi bentuk dan bidang sehingga tersaji dalam kesatuan yang mudah diterima audience. </p></div>
  
  

Revisi per 27 Juli 2017 23.24


PERANCANGAN MEDIA VIDEO PROFILE SEBAGAI

SARANA INFORMASI DAN PROMOSI

PADA PT. NIKI HARDA SENTOSA

CIKUPA KAB. TANGERANG


SKRIPSI

Logo stmik raharja.jpg


Disusun Oleh :

NIM
: 1221471435
NAMA


JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

KONSENTRASI MULTIMEDIA AUDIO VISUAL DAN BROADCASTING

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

STMIK RAHARJA

TANGERANG

2017/2018



SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

STMIK RAHARJA

 

LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI

PERANCANGAN MEDIA VIDEO PROFILE SEBAGAI

SARANA INFORMASI DAN PROMOSI

PADA PT. NIKI HARDA SENTOSA

CIKUPA KAB. TANGERANG

Disusun Oleh :

NIM
: 1221471435
Nama
Jenjang Studi
: Strata Satu
Jurusan
: Teknik Informatika
Konsentrasi
: Multimedia Audio Visual dan Broadcasting

 

 

Disahkan Oleh :

Tangerang, Juli 2017

Ketua
       
Kepala Jurusan
STMIK RAHARJA
       
Jurusan Teknik Informatika
           
           
           
           
(Ir.Untung Rahardja, M.T.I)
       
(Junaidi, M.Kom)
NIP : 000594
       
NIP : 001405


SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

STMIK RAHARJA

 

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING


PERANCANGAN MEDIA VIDEO PROFILE SEBAGAI

SARANA INFORMASI DAN PROMOSI

PADA PT. NIKI HARDA SENTOSA

CIKUPA KAB. TANGERANG

Disusun Oleh :

NIM
: 1221471435
Nama

 

Telah disetujui untuk dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif

Jurusan Teknik Informatika

Konsentrasi Multimedia Audio Visual dan Broadcasting

Tahun Akademik 2017/2018

Disetujui Oleh :

Tangerang, Juli 2017

Pembimbing I
   
Pembimbing II
       
       
       
       
(Drs. Sugeng Widada, M.Si)
   
(Adi Kusuma Widya Tama, S.Kom)
NID : 06098
   
NID : 15006


SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

STMIK RAHARJA

LEMBAR PERSETUJUAN DEWAN PENGUJI


PERANCANGAN MEDIA VIDEO PROFILE SEBAGAI

SARANA INFORMASI DAN PROMOSI

PADA PT. NIKI HARDA SENTOSA

CIKUPA KAB. TANGERANG

Disusun Oleh :

NIM
: 1221471435
Nama

Disetujui setelah berhasil dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif

Jurusan Teknik Informatika

Konsentrasi Multimedia Audio Visual dan Broadcasting

Tahun Akademik 2017/2018

Disetujui Penguji :

Tangerang, Juli 2017

Ketua Penguji
 
Penguji I
 
Penguji II
         
         
         
         
(_______________)
 
(_______________)
 
(_______________)
NID :
 
NID :
 
NID :


SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

STMIK RAHARJA

 

LEMBAR KEASLIAN SKRIPSI

 

Saya yang bertanda tangan dibawah ini,

NIM
: 1221471435
Nama
Jenjang Studi
: Strata Satu
Jurusan
: Teknik Informatika
Konsentrasi
: Multimedia Audio Visual dan Broadcasting

 

 

Menyatakan bahwa Skripsi ini merupakan karya tulis saya sendiri dan bukan merupakan tiruan, salinan, atau duplikat dari Skripsi yang telah dipergunakan untuk mendapatkan gelar Sarjana Komputer baik di lingkungan Perguruan Tinggi Raharja maupun di Perguruan Tinggi lain, serta belum pernah dipublikasikan.

Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab, serta bersedia menerima sanksi jika pernyataan diatas tidak benar.

Tangerang, Juli 2017

 
 
 
 
 
NIM : 1221471435

 

)*Tandatangan dibubuhi materai 6.000;



ABSTRAKSI

PT. Niki Harda Sentosa adalah sebuah Badan Usaha di bidang jasa penyaluran tenaga kerja yang beralamatkan di Komplek Pusat Pertokoan Cikupa Blok B No.17 Jl. Raya Serang KM.14,5 Desa Talagasari, Cikupa, Kab. Tangerang. Sebuah perusahaan jasa Outsourcing Recruitment and Manpower Supplier Human Resouces Consultant. Sesuai dengan analisa yang dilakukan dengan bentuk interview kepada pihak terkait perusahaan dalam hal ini ditugaskan Bagian HRD Perusahaan, bahwa dalam jasa pelayanan penyaluran tenaga kerja tersebut hingga saat ini baru menggunakan media penunjang Brosur dan dilakukan promosi dari mulut ke mulut, makan pihak masyarakat yang memerlukan bantuan penyaluran ketenagakerjaan umumnya tidak mengetahui keberadaan perusahaan penyaluran ketenaga kerjaan tersebut, dalam rangka meningkatkan kualitas penyampaian informasi untuk mempromosikan produk jasa pelayanan ketenagakerjaan tersebut agar mudah mengetahui detail profil usaha tersebut saat ini sangat membutuhkan jenis media video yang dapat dijadikan sarana penyampaian detail profile perusahaan sekaligus dapat dijadikan sarana uuntuk menjelaskan profile usaha dan program promosi jasa pelayanan penyaluran ketenagakerjaan. Agar menghasilkan media berbasis video yang baik, menarik dan efektif Video profile ini Konsep Produksi MAVIB dengan melalui tahapan-tahapan untuk mencapai efisiensi produk dengan menggunakan teknik MAVIB (Multimedia Audio Visual dan Broadcasting) yang merupakan bidang ilmu desain dua dimensi, tiga dimensi dan penggabungan dari dua dengan tiga dimensi. Kemajuan dari MAVIB akan menghasilkan suatu media audio visual yang menarik untuk disajikan kepada audience. Dengan Konsep Produksi MAVIB media video yang dibuat akan menjadi lebih baik dalam segi produksi maupun teoritisnya. Langkah dari Konsep Produksi MAVIB dimulai dari Preproduction lalu Production dan yang terakhir Postproduction.

Kata kunci : Video Profile, Informasi, Promosi



ABSTRACT

PT. Niki Harda Sentosa is a Business Entity in the field of manpower services addressed at Komplek Pusat Toko Cikupa Blok B No.17 Jl. Raya Serang KM.14.5 Talagasari Village, Cikupa, Kab. Tangerang. A service company Outsourcing Recruitment and Manpower Supplier Human Resouces Consultant. In accordance with the analysis conducted with the form of interviews to the related parties in this company assigned the HRD Division of the Company, that in the service delivery of the workforce until now only use brochure support media and promoted by word of mouth, eating the community who need help The distribution of employment is generally not aware of the existence of the company's distribution of manpower, in order to improve the quality of delivery of information to promote the service products employment is so easy to know the detail business profile is currently in desperate need of the type of video media that can be used as a means of delivering the company profile detail at once can be made Means to describe the business profile and promotion programs of employment distribution services. In order to produce a video-based media that is good, attractive and effective Video profile is the Concept of MAVIB Production by going through the stages to achieve product efficiency using the technique of MAVIB (Multimedia Audio Visual and Broadcasting) which is a field of two-dimensional, three-dimensional and combined design Two with three dimensions. Progress from MAVIB will produce an interesting audio visual media to be presented to the audience. With MAVIB Production Concept video media will be made better in terms of production and theoretical. Steps from Production Concept MAVIB starting from Preproduction and Production and the last Postproduction.

Keywords: Video Profile, Information, Promotions.



KATA PENGANTAR

Puji syukur Alhamdulillah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan Rahmat dan karunia-Nya kepada penulis sehingga dapat menyusun dan menyelesaikan Skripsi ini, dengan judul “Perancangan Media Video Profile Sebagai Sarana Informasi Promosi Pada PT. Niki Harda Sentosa Cikupa Kab. Tangerang”, sesuai dengan waktu yang telah ditentukan..

Penulisan Skripsi ini diajukan untuk memenuhi salah satu syarat untuk menyelesaikan program pendidikan Strata Satu (S1) jurusan Teknik Informatika konsentrasi Multimedia Audio Visual and Broadcasting di Perguruan Tinggi Raharja. Dalam penulisan skripsi ini tidak lepas dari hambatan dan kesulitan, namun berkat bimbingan , bantuan nasihat, dan saran serta kerjasama dari berbagai pihak, khususnya pembimbing, segala hambatan tersebut akhirnya diatasi dengan baik.

Terselesaikannya Skripsi ini tidak lepas dari pihak-pihak yang telah banyak membantu penulis baik dalam segi materil, moril maupun spiritual. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis mengucapkan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

  1. Bapak Po. Abas Sunarya M.Si selaku Direktur Utama STMIK Raharja.
  2. Bapak Ir. Untung Raharja, M.T.I., selaku Ketua STMIK Raharja.
  3. Bapak Sugeng Santoso, M.Kom., selaku pembantu ketua I bagian akademik STMIK Raharja.
  4. Bapak Junaidi, M.Kom., selaku Kepala Jurusan Teknik Informatika STMIK Raharja.
  5. Bapak Drs. Sugeng Widada, M.Si., selaku dosen pembimbing I yang telah memberikan bimbingan serta pengarahan kepada penulis untuk kelancaran penyusunan Skripsi ini.
  6. Bapak Adi Kusuma Widya Tama, S.Kom., selaku dosen pembimbing II yang telah memberikan bimbingan serta pengarahan kepada penulis untuk kelancaran penyusunan Skripsi ini.
  7. Bapak Soleman Rumawatine selaku Stakeholder PT. Niki Harda Sentosa yang telah memberikan banyak masukan dan ilmu yang sangat bermanfaat bagi penulis.
  8. Seluruh dosen Perguruan Tinggi Raharja yang telah memberikan bekal ilmu pengetahuan yang berguna bagi penulis.
  9. Seluruh staff dan karyawan PT. Primarindo Argatile.
  10. Papa, Mama, dan keluarga besar yang selalu memberikan kasih sayang, perhatian, semangat, dukungan moril dan materil serta doa untuk keberhasilan penulis.
  11. Mba Risvi beserta keluarga, yang selalu ada untuk memberikan perhatian, semangat dan masukan dalam menyelesaikan penulisan Laporan Skripsi ini.
  12. Sansino dan Saung Mamang serta seluruh sahabat yang sudah memberikan dukungan dalam menyelesaikan penulisan Laporan Skripsi ini.
  13. Teman-teman mahasiswa yang telah memberikan dukungan.
  14. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu-persatu pada kesempatan ini.

Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan laporan ini masih banyak terdapat kekurangan. Dengan segala keterbatasan dan kesederhanaan dalam penulisan dan penyusunan laporan ini, penulis sangat mengharap kritik dan saran yang bersifat membangun.

Akhir kata kepada semua pihak yang telah membantu terwujudnya laporan Skripsi ini, semoga Allah SWT selalu melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya.

Tangerang, Juli 2017
Herbert Yeremias Rumawatine
NIM. 1221471435

DAFTAR TABEL

3.2. Budget Produksi Media

4.1. Tahap Konsep Produksi MAVIB (KPM)

4.2. Script Writing

4.3. Time Schedule produksi video profile PT. Niki Harda Sentosa

4.4. Rundown

4.5. Daftar Crew

4.6. Tahap Production

4.7. Tahap Postproduction



DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1. Konsep Dasar Produksi

Gambar 2.2. Tampilan Awal Project di Adobe Illustrator Cs6

Gambar 2.3. Tampilan Awal Project di Adobe After Effect Cs6

Gambar 2.4. Tampilan Awal Project di Adobe Premiere Pro Cs6

Gambar 3.1. Struktur Organisasi PT. NIKI HARDA SENTOSA

Gambar 4.1. Tahap Konsep Produksi Mavib (KPM)

Gambar 4.2. Tahap Preproduction

Gambar 4.3. Menampilakan bumpper opening

Gambar 4.4. Menampilkan logo PT. NIKI HARDA SENTOSA

Gambar 4.5. Menampilkan peta lokasi PT. NIKI HARDA SENTOSA

Gambar 4.6. Menampilkan gedung kantor

Gambar 4.7. Menampilkan staff PT. NIKI HARDA SENTOSA

Gambar 4.8. Menampilkan ruangan interview calon karyawan

Gambar 4.9. Menampilkan Video wawancara dengan staff

Gambar 4.10. Menampilkan video asisten HRD

Gambar 4.11 Aktifitas ruang staff PT. NIKI HARDA SENTOSA

Gambar 4.12. Menampilkan proses interterview dengancalon karyawan

Gambar 4.13. Suasana aktifitas di PT. NIKI HARDA SENTOSA

Gambar 4.14. VISI DAN MISI perusahaan

Gambar 4.15. Menampilkan situasi test

Gambar 4.16. Menampilkan bumpper closing

Gambar 4.17. credit title

Gambar 4.18. Kamera DSLR Nikon D5300

Gambar 4.19. Tripod

Gambar 4.20. Stabilizer

Gambar 4.21. Tahap Production

Gambar 4.22. Menampilakan bumpper opening

Gambar 4.4. Menampilkan logo PT. NIKI HARDA SENTOSA

Gambar 4.5. Menampilkan peta lokasi PT. NIKI HARDA SENTOSA

Gambar 4.6. Menampilkan gedung kantor

Gambar 4.7. Menampilkan staff PT. NIKI HARDA SENTOSA

Gambar 4.8. Menampilkan ruangan interview calon karyawan

Gambar 4.9. Menampilkan Video wawancara dengan staff

Gambar 4.10. Menampilkan video asisten HRD

Gambar 4.11 Aktifitas ruang staff PT. NIKI HARDA SENTOSA

Gambar 4.12. Menampilkan proses interterview dengancalon karyawan

Gambar 4.13. Suasana aktifitas di PT. NIKI HARDA SENTOSA

Gambar 4.14. VISI DAN MISI perusahaan

Gambar 4.15. Menampilkan situasi test

Gambar 4.16. Menampilkan bumpper closing

Gambar 4.17. credit title



BAB I I

PENDAHULUAN

Latar BelakangPermasalahan Skripsi

Perkembangan teknologi informasi dalam kebutuhan program promosi untuk memenangkan persaingan maju begitu pesat, setiap pihak berlomba menggunakan strategi bentuk media yang paling menarik dan dapat dijadikan daya tarik untuk mempromosikan jenis produk yang ditawarkan kepada masyarakat.

PT. Niki Harda Sentosa adalah sebuah Badan Usaha di bidang jasa penyaluran tenaga kerja yang beralamatkan di Komplek Pusat Pertokoan Cikupa Blok B No.17 Jl. Raya Serang KM.14,5 Desa Talagasari, Cikupa, Kab. Tangerang. Sebuah perusahaan jasa Outsourcing Recruitment and Manpower Supplier Human Resouces Consultant. Sesuai dengan analisa yang dilakukan dengan bentuk interview kepada pihak terkait perusahaan dalam hal ini ditugaskan Bagian HRD Perusahaan, bahwa dalam jasa pelayanan penyaluran tenaga kerja tersebut hingga saat ini baru menggunakan media penunjang Brosur dan dilakukan promosi dari mulut ke mulut, maka pihak masyarakat yang memerlukan bantuan penyaluran ketenagakerjaan umumnya tidak mengetahui keberadaan perusahaan penyaluran ketenaga kerjaan tersebut, dalam rangka meningkatkan kualitas penyampaian informasi untuk mempromosikan produk jasa pelayanan ketenagakerjaan tersebut agar mudah mengetahui detail profil usaha tersebut saat ini sangat membutuhkan jenis media video yang dapat dijadikan sarana penyampaian detail profile perusahaan sekaligus dapat dijadikan sarana uuntuk menjelaskan profile usaha dan program promosi jasa pelayanan penyaluran ketenagakerjaan.

Saya selaku mahasiswa Program Studi Teknik Informatika, konsentrasi MAVIB (Multimedia Audio Visual and Broadcasting) yang memiliki pengetahuan dan keterampilan dibidang desain grafis dan rancangan media berbasis video, dalam kesempatan tugas skripsi menentukan topik penelitian yang diberi judul: “Perancangan Media Video Profile Sebagai Sarana Informasi Promosi Pada PT. Niki Harda Sentosa Cikupa Kab. Tangerang”.

Dari tema penelitian tersebut, jika hasil rancangan media telah digunakan dan dapat efektif, target yang diingin dari piuhak perusahaan adalah dapat peningkatan perolehan kesempatan dalam melayani masyarakat akan penyaluran ketenagakerjaan.

Rumusan Masalah Penelitian

Dari permasalahan yang disampaikan diatas, permasalahan skripsi dirumuskan sebagai berikut:

  1. Media dalam bentuk apa yang dapat dijadikan sarana untuk mempermudah menjelaskan detail profile perusahaan dan sekaligus dapat dijadikan sarama mempromosikan jasa layanan penyaluran ketenaga kerjaan PT. Niki Harda Sentosa ?
  2. Bagaimana merancang mediaberbasis video yang dapat dijadikan daya tarik dalam mempromosikan jasa Outsourcing Recruitment and Manpower Supplier Human Resouces Consultant PT. Niki Harda Sentosa?
  3. Setelah digunakannya media video profile yang telah dirancang dan jika digunakan telah efektif, target apa yang diinginkan oleh PT. Niki Harda Sentosa?

Ruang Lingkup Penelitian

Agar pembahasan permasalahan masalah fokus dan terarah ruang lingkup pembahasan dibatasi hal – hal yang berhubungan dan dibutuhkan pada proses produksi rancangan media video profile yang akan dijadikan penunjang informasi program promosi PT. Niki Harda Sentosa dalam usaha jasa layanan penyaluran ketenaga kerjaan.

Tujuan dan Manfaat Penelitian

Tujuan Penelitian

Penulis mengelompokkan menjadi tiga bagian yaitu:

  1. Tujuan Operasional

    Menerapkan konsep media Video Profile sebagai sarana informasi dan promosi yang lengkap dan terperinci.

  2. Tujuan Fungsional

    Secara fungsional media Video Profile PT. Niki Harda Sentosa dapat memberikan informasi dan promosi yang lebih efektif mengenai seluruh ruang lingkup perusahaan.

  3. Tujuan Individual

    Untuk menambah wawasan dan mendapatkan pengalaman serta sebagai bekal bekerja secara profesional serta melengkapi kreatifitas dalam memperoleh ide-ide secara teoritis maupun praktis dalam menyelesaikan Skripsi.

Manfaat Penelitian

  1. Bagi penulis

    a. Sebagai sarana pembelajaran bagi penulis dalam merancang media penunjang promosi yaitu Video Profile.

    b. Mampu mengimplementasikan suatu ide kreatif atau gagasan kedalam bentuk karya nyata.

    c. Memberikan pengalaman bagi mahasiswa dalam menganalisa dan memperluas wawasan serta mampu menerapkan ilmu yang didapat secara teoritis dalam perkuliahan.

  2. Bagi perusahaan

    a. Sebagai penunjang informasi dan promosi terhadap relasi dan memperlihatkan media Video Profile pada saat rapat untuk melakukan sebuah kerja sama dengan client.

    b. Meningkatkan citra dan sebagai aset perusahaan.

    c. Memberikan informasi tentang perusahaan yang lebih terperinci sehingga konsumen atau relasi PT. Niki Harda Sentosa lebih yakin untuk terus menjadi relasi atau konsumen tetap.

Metodologi Penelitian

Metode-metode yang digunakan dalam penelitian ini diantaranya Metode Analisa Permasalahan, Metode Pengumpulan Data, Metode Analisa Perancangan, Konsep Produksi Media, Sistematika Penulisan Laporan Skripsi dan Penutup.

  1. Metode Analisa Permasalahan

    Analisa permasalahan dalam penelitian ini digunakan metode dengan bentuk kualitatif deskriptif, yakni permasalahan ditentukan dengan mendiskripsikan bentuk – bentuk permasalahan yang ada di perusahaan dengan mengumpulkan keterangan – keterangan yang diperoleh dari pihak bagian pemasaran secara tanya – jawab yang dilakukan secara langsung dengan pihak kepala bagian pemasaran yakni dengan Bapak Solemanus Rumawatine selaku Staff Assistant HRD pada hari Kamis, 16 Februari 2017.

  2. Metode Pengumpulan Data

    Data – data penunjang laporan skripsi dikumpulkan dengan cara :

      a. Observasi

      Observasi untuk mengetahui kondisi permasalahan yang terkait dengan kebutuhan media sarana penunjang pemasaran produk pada PT. Niki Harda Sentosa dilaksanakan dengan datang langsung ke perusahaan pada Hari Kamis, 16 Februari 2017. Pada bagian HRD. Pada saat observasi sekaligus melakukan interview untuk menyakan hal-hal yang terkait dengan sarana media yang dibutuhkan dalam menginformasikan produk jasa layanan penempatan tenaga kerja yang ditujukan kepada masyarakat yang membutuhkan kesempatan lowongan mendapat pekerjaan. Adapun sebagai bahan materi pertanyaan pada interview yang dilakukan diantaranya:

        1. . PT. Niki Harda Sentosa adalah merupakan perusahaan di bidang apa?

        Jawab : PT. Niki Harda Sentosa adalah sebuah perusahaan yang bergerak dibidang jasa penyaluran tenaga kerja yang ditujukan kepada sektor industry maupun non-industri yang dipercaya dapat merekrut dan mempersiapkan Sumber Daya Manusia yang siap bekerja untuk memenuhi kebutuhan ketenaga kerjaan pada perusahaan di wilayah Kabupaten Tangerang.

        2. SDM yang telah dikelola dan direkrut nantinya dapat disalurkan dan ditempatkan untuk bagian maupun sub-bagian apa saja?

        Jawab : Perihal kualitas SDM yang dipersiapkan menyesuaikan dengan permintaan tentang pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan dari masing-masing perusahaan yang melakukan kerjasama dengan PT. Niki Harda Sentosa.

        3. Yang telah minta bantuan mengenai informasi tentang kesempatan lowongan pekerjaan, dari masyarakat pada umumnya masyarakat yang statusnya bagaimana?

        Jawab : Pada umumnya masyarakat yang membutuhkan infomasi lowongan pekerjaan yang minta bantuan kepada PT. Niki Harda Sentosa adalah umumnya dari masyarakat yang belum mendapatkan pekerjaan dan baru lulus sekolah dari lulusan tingakat menengah atas sampai lulusan perguruan tinggi, sesuai bidang keilmuan dan keterampilan yang dimiliki dari pendidikan yang pernah diselesaikan.

        4. Strategi program mempromosikan produk jasa layanan yang ditujukan kepada masyarakat, sampai saat ini telah menggunakan sarana media penunjang apa saja dan nilai efektifitasnya bagaimana?

        Jawab : Disamping informasi tentang penyampaian kesempatan lowongan pekerjaan masih dilakukan melaui mulut ke mulut dengan di bantu media spanduk yang dipampang di depan kantor, perihal nilai efektifitasnya yang dapat dinilai dari perusahaan belum maksimal yang targetnya tidak sesuai dengan yang diinginkan perusahaan.

        5. Berdasarkan kondisi saran penunjang yang perusaan pergunakan saat ini, untuk waktu mendatang dan seterusnya, PT. Niki Harda Sentosa sangat membutuhkan bentuk media yang bagaimana?

        Jawab : Agar nilai efektifitas, penyampaian informsi tentang jasa layanan yang dapat diberikan kepada masyarakat dapat ditingkatkan, mulai saat ini perusahaan menghendaki bentuk-bentuk media selain berfungsi sebagi penyampaian informasi dapat dijadikan daya tarik kepada masyarakat.

      b. Studi Pustaka

      Sebagi penunjang teori dasar yang dipergunakan sebagai Landasan Teori, saya membaca literatur-literatur hasil laporan penelitian yang bertema rancangan media penunjang promosi tentang produk jasa layananyang dinilai relevan dengan topik penelitian yang ditentukan, juga membaca teori-teori tentang Desain Grafis dan Aplikasi-aplikasi program komputer grafis penunjang produksi produk Media komunikasi Visual.

  3. Metode Analisa Perancangan

    Agar menghasilkan rancangan media yang baik, dapat efektif dan efisien jika telah digunakan, digunakan aplikasi program komputer grafis diantaranya: Adobe Premiere CS6, Adobe After Effect CS6, Adobe Ilustrator CS6.

  4. Metode Konsep Produksi Media

    Pada tahapan persiapan proses, proses produksi samapai dengan pasca produksi media, agar tercapai, dan dapat menghasilkan media informasi berbasis video yang menarik, efektif dan dapat berfungsi secara baik dan maksimal, digunakan konsep produksi media yang di sebut KPM, pada konsep tersebut terdapat tahapan Preproductions, Productions dan Postproductions.

    Konsep Produksi Media Rancangan Media berbasis video, pada tahapan Preproduction terdapat penulisan jadwal perencanaan video, naskah video, pembuatan Sekenario, pembuatan Storyboard, menentukan alat dan tim pembuatan video dan seting alat-alat yang dibutuhkan dalam proses pembuatan video.

    Tahapan Production adalah tahapan bekerjanya pemain dan crew pembuatan rancangan media video.

    Pada tahapan Preproduction adalah menentukan format video sesuai dengan format yang yang dibutuhkan dalam publikasi berdasarkan program Media.

Sistematika Penulisan Skripsi

Penulisan terbagi menjadi lima bab dan setiap bab terbagi dalam subab-subab dengan urutan pembahasan sebagai berikut:

    BAB I PENDAHULUAN

    Dalam bab ini penulis menguraikan Latar Belakang Permasalahan Objek yang diteliti, Rumusan Masalah, Ruang Lingkup, Tujuan dan Manfaat Penelitian, Metodologi Penelitian, Sistematika Penulisan dan Penutup.

    BAB II LANDASAN TEORI

    Dalam bab ini penulis menjelaskan konsep - konsep dasar berdasarkan kutipan teori dasar yang digunakan sebagai landasan teori.

    BAB III GAMBARAN UMUM OBYEK YANG DITELITI

    Bab ini berisi tentang gambaran umum perusahaan yaitu, mengenai Sejarah Singkat PT. Niki Harda Sentosa, Struktur Organisasi Perusahaan, Informasi Produk dan Strategi Marketing.

    BAB IV KONSEP PRODUKSI MEDIA

    Berisi tahapan – tahapan proses produksi media rancangan berupa tahapan preproduction, production dan postproduction.

    BAB V PENUTUP

    Bab ini berisi kesimpulan kalimat yang menjawab poin – poin kalimat rumusan masalah yang ditujukan kepada perusahaan demi perbaikan program pemasaran produk keramik untuk waktu mendatang.

    DAFTAR PUSTAKA

    Pada daftar pustaka berisi, sumber teori dasr-teori dasar yang digunakan sebagai teori ilmiah yang dibutuhkan pada Penulisan Skripsi.

    LAMPIRAN

    Pada halaman lemabar lampiran, berisi lampiran-lampiran tentang penunjang penelitian yang dilakukan sesuai dengan ketentuan format yang ditetapkan dari pihak kampus.

BAB II

LANDASAN TEORI

Teori Umum

Konsep Dasar Perancangan

Pengertian Perancangan

Menurut Anton Mabruri KN dalam buku Manajemen Produksi Program Acara TV (2013:21) [1] . Merancang atau mendesain produk adalah merumuskan atau menetapkan bentuk produk yang akan dibuat atau dihasilkan sehingga apa yang akan diproduksi atau dihasilkan sesuai dengan keinginan atau rencana yang telah ditetapkan. Tahapan ini merupakan tahapan awal yang berangkan dari ide dan kemudian dituangkan ke dalam konsep.

Menurut Gatoet Soepadmo, dalam buku Panduan Mudah Merancang Bangunan (2013:10) [2] , Perancangan adalah setiap rancangan harus memenuhi kebutuhan penggunanya dan dapat berfungsi baik, fungsi timbul karena adanya kebutuhan manusia dalam usaha untuk mempertahankan dan mengembangkan hidup.

Menurut Anton Mabruri KN dalam buku Manajemen Produksi Program Acara TV (2013:23) [1]. Planning atau perancangan adalah bagaimana mendefinisikan tujuan organisasi, membuat strategi secara keseluruhan, untuk mencapai tujuan tujuan tersebut dan mengembangkan rencana untuk mengkoordinasikan kegiatan. Atau istilah lain merupakan proses kognitif (berpikir logis) dalam berpikir mengenai apa yang akan dilakukan dalam suatu kegiatan yang akan terjadi. Proses perencanaan itu meliputi:

    a. Identifikasi tujuan yang ingin dicapai

    b. Rumuskan strategi untuk mencapainya

    c. Atur atau buat peralatan atau sumber daya yang diperlukan

    d. Implementasikan, arahkan dan monitor setiap langkah-langkah

Dari beberapa definisi di atas dapat disimpulkan bahwa perancangan adalah merumuskan atau menetapkan atau menrencanakan produk yang akan dibuat dengan membuat strategi yang baik sehingga apa yang akan diproduksi atau dihasilkan sesuai dengan keinginan dan rencana yang telah ditentukan.

Proses Perancangan Secara Umum

Menurut Anton Mabruri KN dalam buku Manajemen Produksi Program Acara TV (2013:21)[1]. Proses perancangan produksi adalah merumuskan menyusun semua aktifitas yang diperlukan untuk menghasilkan produk, sehingga semua aktifitas yang diperlukan dapat dihitung, baik waktu maupun biaya.

    1. Persiapan Data
    2. Menurut Sunarya Lusyani, Radiyanto, Erna Susanti dalam Jurnal CCIT Vol.7 No.1 yang berjudul Enriching Company Profile Sebagai Penunjang Media Informasi Dan Promosi Pada Perguruan Tinggi Raharja (2013:81-87),[3].”Data adalah sesuatu yang belum mempunyai arti bagi penerimanya dan masih memelukan adanya suatu pengolahan. Data bisa berupa suatu keadaan, gambar, suara, huruf, angka, matematika, bahasa ataupun simbol-simbol lainnnya yang bisa gunakan sebagai bahan untuk melihat lingkungan, objek, kejadian ataupun suatu konsep.

    3. Ide
    4. Untuk mencari ide yang kreatif diperlukan studi banding, wawancara dan lain-lain agar desain yang dibuat bisa efektif diterima dan membangkitkan kesan tertentu yang sulit dilupakan.

    5. Konsep
    6. Hasil kerja berupa pemikiran yang menentukan tujuan - tujuan, kelayakan dan segmen yang dituju. Oleh karena itu, desain grafis menjadi desain komunikasi visual agar dapat bekerja untuk membantu pihak yang membutuhkan solusi secara visual.

    7. Media
    8. Untuk mencapai kriteria ke sasaran atau segmen yang dituju diperlukan studi kelayakan yang cocok dan efektif untuk mencapai tujuannya. Media bisa berupa cetak, elektonik, luar ruang dan lain-lain.

    9. Visualisasi
    10. Yang dimaksud visualisasi disini adalah sebuah penjabaran yang berasal dari sebuah konsep kedalam bentuk visual. Visualisasi sangat erat kaitannya dengan pemilihan warna, layout sampai finishing. Hasil akhir yang didapat dari proses ini adalah sebuah visualisasi desain yang sesuai dengan kemauan klien.

    11. Produksi
    12. Setelah visualisasi selesai dan disetujui oleh klien, maka proses terakhir yang diperlukan adalah proses produksi. Tujuannya adalah agar hasil visualisasi tersebut dapat dipergunakan sebagaimana tujuan awalnya. Apakah sebagai media cetak, media elektronik atau media luar ruang. Proses produksi memang tidak dilakukan oleh seorang desainer tetapi desainer yang baik diharuskan untuk memahami sebuah proses produksi, agar hasil visualisasinya sesuai dengan apa yang diinginkan.

Pengertian Projek

Menurut Teguh Rizani, Sudiadi yang mengutip buku Iman Soeharto dalam Diktat Manajemen Proyek STMIK MDP Palembang (2015:1-2),[4]. Kegiatan proyek dapat diartikan sebagai satu kegiatan sementara yang berlangsung dalam jangka waktu terbatas, dengan alokasi sumber daya tertentu dan dimaksudkan untuk melaksanakan tugas yang sasarannya sudah digariskan dengan jelas.

Menurut Tjiptono dalam buku Media Strategi Pemasaran (2012: 219)[5]. Project adalah objek atau gambar yang telah dibuat melalui proses desain yang menarik sesuai dengan yang diharapkan dan dapat mewakili suatu bentuk desain yang nantinya menjadi suatu project yang memiliki nilai visual yang menarik dan dapat digunakan sebagai sarana untuk tercapainya suatu tujuan.

Dari definisi di atas dapat disimpulkan bahwa project adalah objek, video, gambar, atau musik dibuat melalui proses desain yang menarik sesuai harapan dan dapat mewakili suatu bentuk desain yang nantinya menjadi project yang memiliki nilai visual.

Konsep Dasar Informasi

Pengertian Informasi

Menurut Amin, dkk dalam buku Pemodelan Sistem Informasi Persediaan Barang Pada PT. Nutech Pundi Arta (2012:72).[6].“Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerima dan digunakan untuk mengambil keputusan”.

Menurut Maimunah dkk dalam jurnal CCIT Vol. 5 No. 3, Media Company Profile Sebagai Sarana Penunjang Informasi dan Promosi (2012:284).[7].”Informasi adalah data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang lebih berarti bagi penerimanya, dan bermanfaat dalam mengambil sebuah keputusan”.

Dari beberapa definisi di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa informasi adalah data yang telah diolah dan diringkas menjadi satu kesatuan yang lebih berguna dan dapat diterima oleh penerimanya untuk mengambil sebuah keputusan.

Jenis-Jenis Informasi

Menurut O’Brien dalam buku Introducton to Information System, “pengantar Sistem Informasi”(2012:15). [8]

Jenis-jenis informasi dijelaskan sebagai berikut :

    1. Informasi manajerial

    Informasi strategis untuk manajerialtingkat atas, informasi taktis untuk manajerial tingkat menengah, dan informasi operasional untuk manajerial tingkat bawah.

    2. Sumber informasi

    Sumber informasi dibagi, menjadi informasi internal dan eksternal. Informasi internal adalah informasi yang menggambarkan keadaan (profile), sedangkan informasi eksternal adalah informasi yang menggambarkan ada tidaknya perubahan di luar organisasi. Informasi ini biasanya lebih banyak digunakan untuk kegiatan-kegiatan manajerial tingkat atas.

    3. Informasi rutinitas

    Informasi rutinitas, dibagi menjadi informasi rutin dan insendentil. Informasi rutin digunakan secara periodik terjadwal dan digunakan untuk penanggulangan masalah rutin, sedangkan informasi insendentil diperlukan untuk penanggulangan masalah khusus.

    4. Informasi fisik

    Informasi fisik, dapat diartikan susunan yang terdiri dari perangkat keras, perangkat lunak dan tenaga pelaksanaan yang secara bersama-sama saling mendukung untuk menghasilkan suatu produk, dan sistem informasi dari segi fungsi merupakan suatu proses berurutan dimulai dari pengumpulan data dan diakhiri dengan komunikasi.”

Nilai Informasi

Menurut Rosyadi, Kemas Imron yang mengutip buku Zulkifli Amsyah dalam Jurnal Media Akademika Vol.27 No.4 yang berjudul Mutu Pendidikan dan Sistem Informasi Mutu (2012:560-561)[9]. Nilai informasi ditentukan oleh lima hal yaitu :

    1. Ketelitian (accuracy).

    2. Ketepatan Waktu (timeliness).

    3. Kelengkapan (complete).

    4. Keringkasan (conciseness).

    5. Keseuaian (relevancy).

Pengertian Data

Menurut Mufti, Achmad Solichin dalam Prosiding Seminar Nasional Ilmu Komputer Universitas Diponegoro dalam Jurnal yang berjudul Perancangan Sistem Informasi Jurnal Kelas di SMPN 19 Jakarta (2012:128),[10]. “Data yaitu kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian – kejadian dan kesatuan nyata.”

Konsep Dasar Promosi

Pengertian Promosi

Menurut Maimunah dkk dalam jurnal CCIT Vol. 5 No. 3 ”Media Company Profile Sebagai Sarana Penunjang Informasi dan Promosi” (2012:283)[11], Promosi merupakan salah satu penentu keberhasilan suatu pemasaran. Pada hakikatnya promosi adalah suatu bentuk komunikasi pemasaran. Yang dimaksud dengan komunikasi pemasaran adalah aktivitas pemasaran yang berusaha menyebarkan informasi, mempengaruhi atau membujuk dan mengingatkan pasar sasaran atas perusahaan dan produknya agar bersedia menerima, membeli dan loyal pada produk yang ditawarkan perusahaan yang bersangkutan.

Menurut Daryanto dalam buku Administrasi Pendidikan (2011:23)[12].

Promosi adalah arus informasi atau persuasi satu arah yang dibuat untuk mengarahkan seseorang atau organisasi kepada tindakan yang menciptakan pertukaran dalam pemasaran.

Promosi dapat disimpulkan sebagai suatu kegiatan pemasaran melalui penyampaian tentang suatu keunggulan yang dimiliki oleh sebuah produk dan meningkatkan daya jual dimasyarakat.

Tujuan Promosi

Menurut Tiyani dalam buku Analisa Bauran Promosi dalam Meningkatkan Volume Penjualan (2012 : 20). [13]

Terdapat empat tujuan promosi dasar, yaitu:

  1. Memodifikasi Tingkah Laku

    Merupakan kegiatan perusahaan dalam promosi, dimana perusahaan berusaha menciptakan kesan yang baik terhadap dirinya atau mendorong pembelian barang dan jasa perusahaan melalui promosi. Dimana dulunya konsumen tidak terlalu menyukai produk perusahaan tersebut, maka dengan bantuan promosi akan merubah tingkah laku konsumen.

  2. Memberi Tahu

    Kegiatan promosi yang ditunjukan untuk memberitahu pasar yang di tuju tentang penawaran perusahaan, sebab tanpa diketahui oleh konsumen dan masyarakat luas meskipun produk yang dihasilkan berkualitas tinggi dan terjangkau oleh konsumen tidak akan berarti banyak, sebab tidak diketahui oleh konsumen atau masyarakat luas.

  3. Membujuk (Persuasif)

    Hal ini sebenarnya kurang disukai oleh sebagian masyarakat, akan tetapi dalam kenyataan sekarang justru banyak promosi yang bersifat persuasif. Promosi semacam ini untuk mendorong para konsumen untuk membeli barang yang dipromosikan.

  4. Mengingatkan

    Promosi yang bersifat mengingatkan ini kegiatannya dilakukan untuk mempertahankan merek produk di hati masyarakat. Sifat promosi ini dilakukan pada tahap keunggulan produk, hal ini bertujuan untuk mempertahankan merek produk dihati masyarakat sekaligus mempertahankan pembeli yang ada.

Bentuk Promosi

Menurut Todorova dalam Trakia Journal of Sciences Vol. 13 Supp l.1 yang berjudul Marketing Communication Mix (2015:34-38)[14]. bentuk promosi yaitu :

  1. Penjualan Pribadi atau Personal Selling

    Penjualan pribadi disajikan dalam presentasi pribadi dari ide-ide dan produk untuk klien, di mana penjual membujuk dan membantu pembeli memutuskan untuk membeli. penjualan pribadi merupakan komunikasi dua arah antara penjual dan pembeli untuk mempengaruhi pembelian dengan menargetkan hubungan jangka panjang dengan pengecer dan konsumen. personal selling jarang digunakan sebagai agen tunggal untuk promosi. Mereka mendukung cara lain dari bauran promosi saat sedang didukung oleh mereka. personal selling memungkinkan modifikasi pesan per klien, kontrol atas penonton dan mencapai penyampaian informasi tentang perilaku konsumen dan tren pasar. penjualan pribadi presentasi lisan barang, jasa, ide, dalam percakapan pribadi dengan satu atau lebih calon pembeli untuk merangsang mereka untuk membeli, dan membantu mereka dalam pembelian.

  2. Promosi Penjualan atau Sales Promotion

    Promosi penjualan adalah kompleks tindakan dengan jangka pendek tunggal atau untuk mendorong konsumen dan perusahaan komersial dengan menawarkan insentif tambahan untuk meningkatkan penjualan.

  3. Hubungan Masarakat atau Public Relations

    Public Relations merupakan sistem interaktif menggunakan satu atau lebih perangkat komunikasi untuk pemberitahuan efek terukur. Public relations relevan untuk semua kegiatan dalam organisasi dan mencakup semua komunikasi. Public relations tidak fokus pada produk, mereka fokus pada seluruh perusahaan. Tujuan utama mereka adalah untuk mencapai pemahaman dengan penonton dan mempengaruhi opini publik.

  4. Pemasaran Langsung atau Direct Marketing

    Salah satu sektor yang paling cepat berkembang dalam ekonomi global adalah pemasaran langsung, dimana organisasi berkomunikasi langsung dengan target pelanggan mereka untuk menghasilkan reaksi dan transaksi.

Konsep Dasar Media

Pengertian Media

Menurut Maimunah dkk. dalam jurnal CCIT, Media Company Profile Sebagai Sarana Penunjang Informasi dan Promosi (Vol.5 No.3 2012 : 283)[11]. Media adalah sarana untuk menyimpan pesan atau informasi kepada public dengan menggunakan berbagai unsur komunikasi grafis seperti teks atau gambar atau foto.

Menurut Rusman dalam buku teks berjudul Belajar dan Pembelajaran Berbasis Komputer (2013:160)[15]. "Mendefinisikan media sebagai segala bentuk dan saloran yang digunakan orang untuk menyalurkan pesan atau informasi.”

Menurut Dewi Immaniar Desrianti dalam jurnal CCIT (Vol.5 No.2 2012:133)[16]. Media adalah segala bentuk yang digunakan untuk menyalurkan informasi. Pengertian media yang diberikan AECT (Association for education communication and tecnology) ini menunjukkan bahwa istilah ”media” memiliki makna yang sangat umum.

Media dapat disimpulkan sebagai sarana perantara yang dipergunakan untuk menyampaikan pesan dari pengirim pesan kapada penerima pesan.

Alternatif Media

Secara umum media yang tersedia dapat dikelompokan menjadi media cetak, media elektronik, media luar ruangan, media dalam ruangan, media lini atas, dan media lini bawah.

    a. Media Cetak

    Menurut Pasallo, Fuad Abbas Saleh dalam eJurnal Ilmu Komunikasi Vol.1 No.4 (2013:93-94)[17]. yang berjudul Peran Media Massa Cetak (Koran) Dalam Meningkatkan Pariwisata Danau Dua Rasa (Labuan Cermin), Berau, Media cetak adalah suatu media statis yang mengutamakan fungsinya. Maka media cetak terdiri dari lembaran dengan sejumlah kata, gambar, atau dalam tata warna dan halaman putih, dengan fungsi utama untuk memberikan informasi atau menghibur.

    b. Media Elektronik

    Yaitu media dengan teknologi dan hanya bisa digunakan bila ada transmisi siaran. Bentuk-bentuk iklan dalam media elektronik biasanya berupa sponsorship, iklan partisipasi (disisipkan ditengah-tengah film atau acara), pengumuman acara, iklan layanan masyarakat, jingle, sandiwara dan lain-lain. Jenis-jenis media elektronik terdiri atas : televisi dan radio.

    c. Media Luar Ruang (outdoor)

    Yaitu media iklan (biasanya berukuran besar) yang dipasang ditempattempat terbuka seperti di pinggir jalan, di pusat keramaian, atau tempat-tempat khusus lainnya, seperti di dalam bis, gedung, pagar tembok dan sebagainya. Jenis-jenis media luar ruang meliputi : billboard, baleho, poster, spanduk umbul-umbul, transit (panel bis), balon raksasa dan lain-lain.

    d. Media Lini Bawah

    Yaitu media-media minor yang digunakan untuk mengiklankan produk. Umumnya ada empat macam media yang digunakan dalam media lini bawah, yaitu : pameran, direct mail, point of purchase, merchandising schemes dan kalender.

    e. Media Luar Ruangan

    Yaitu media iklan (biasanya berukuran besar) yang dipasang ditempat-tempat terbuka seperti di pinggir jalan, di pusat keramaian, atau tempat-tempat khusus lainnya, seperti di pagar tembok, bis, gedung dan sebagainya. Contoh : banner, spanduk, umbul-umbul, neon sign, neon box, baliho, mobil box, billboard.

    f. Media Dalam Ruangan

    Yaitu media iklan yang biasanya berukuran kecil atau sedang yang dapat di gunakan dalam ruangan. Contoh  : design gantung, Etalase (windows display), floor stand, point of purchase.

Konsep Dasar Desain

Pengertian Desain

Menurut Wibowo dalam buku Belajar Desain Grafis dan Tipografi (2013:10)[18]. Desain adalah metode penyampaian pesan visual berbentuk teks dan gambar dari komunikator kepada komunikan. Berbentuk sebuah objek, sistem, komponen dan struktur, dalam artian yang lebih luas, desain merupakan seni terapan dan rekayasa yang berintegrasi dengan teknologi.”

Menurut Supriyono dalam buku Desain Komunikasi Visual Teori dan Aplikasi (2011:136)[19]. Desain merupakan art direction, yaitu penampilan visual secara menyeluruh dari iklan. Hasil kerja sama art director dan copywriter (berupa konsep verbal dan visual) dipadukan secara sinergis ke dalam desain melalui proses standar, yaitu membuat sketsa-sketsa kasar, menentukan alternatif desain, hingga final artwork (FAW).

Kesimpulan dari definisi diatas adalah desain merupakan pesan visual yang berbentuk teks dan gambar, serta proses pembuatan depadukan dengan art sehingga menghasilkan desain yang menarik.

Fungsi - Fungsi Desain

Menurut Wibowo, Ibnu Teguh dalam Buku Belajar Design Grafis. (2013:12)[18] :

    a. Fungsi Informasi

    Menekankan bagaimana komunikasi mendapatkan penjelasan secara objektif dan benar. Tujuan utamanya adalah membuat audience (penerima pesan) ”mengerti”.

    b. Fungsi Identifikasi

    Bertujuan memberikan identitas visual untuk menciptakan image profil atau produk dari perusahaan, perguruan tinggi atau pribadi dengan cara unik sehingga mudah dikenal atau diingat.

    c. Fungsi Persuasi

    Ditujukan untuk kepentingan promosi, karena untuk mempengaruhi sikap atau perilaku audience agar membeli produk yang ditawarkan.

    d. Fungsi Rekreasi

    Lingkungan yang bertujuan menciptakan suasana tertentu dalam mendukung illustrasi dalam sebuah media.

Pengertian Tipografi

Menurut Maharsi dalam buku TIPOGRAFI (Tiap Font Memiliki Nyawa dan Arti) (2013:2)[20]. Tipografi adalah seni dalam memilih, menyusun, dan mengatur tata letak huruf dan jenis huruf untuk keperluan percetakan maupun reproduksi. Dikatakan pula, tipografi adalah seni memilih jenis huruf dari sekian banyak jumlah huruf yang tersedia untuk digabungkan dengan jenis huruf yang berbeda serta menggabungkan sejumlah kata dalam ruang yang tersedia.

Menurut Brewer dalam buku Pengantar Tipografi (2013:116)[21]. Tipografi adalah pemilihan, penataan dan berbagai hal terkait pengaturan baris-baris susun huruf (typeset), tidak termasuk ilustrasi dan unsur lain, atau susun huruf pada halaman cetak.

Langkah awal untuk mempelajari tipografi adalah mengenali atau memahami anatomi huruf. Gabungan dari seluruh komponen dari suatu huruf merupakan identifikasi visual yang dapat membedakan antara huruf yang satu dengan yang lain. Apabila kita telah memahami anatomi huruf secara baik, dengan mudah kita dapat mengenal sifat dan karakteristik dari setiap jenis huruf. Berikut adalah anaotomi huruf :

    a. Baseline

    Sebuah garis maya lurus horisontal yang menjadi batas dari bagian terbawah dari setiap huruf besar.

    b. Capline

    Sebuah garis maya lurus horisontal yang menjadi batas dari bagian teratas dari setiap huruf besar.

    c. Meanline

    Sebuah garis maya lurus horisontal yang menjadi batas dari bagian teratas dari badan setiap huruf kecil.

    d. X-Height

    Jarak ketinggian dari baseline sampai ke meanline. X-Height merupakan tinggi dari badan huruf kecil.

    e. Ascender

    Bagian dari huruf kecil yang posisinya tepat berada diantara meanline dan capline.

    f. Descender

    Bagian dari huruf kecil yang posisinya tepat berada dibawah baseline.

Definisi Tentang Psikologi Warna

Menurut Wibowo dalam Buku Belajar Design Grafis dan Tipografi (2013:148)[22]. Psikologi warna adalah sebegai berikut :

    a. Pengertian Warna

    Secara obyektif warna adalah sifat cahaya yang dipancarkan dan terurai sebagai warna pelangi (merah, jingga, kuning, ungu). Jenis warna yang demikian disebut Spectrum atau warna cahaya. Secara Subyektif warna adalah bagian dari pengalaman indera penglihatan (mata) yang diterima dari pantulan sinar atau cahaya pada suatu obyek atau benda tertentu.

    b. Teori Warna

    Secara garis besar dikenal adanya 2 dasar teori tentang warna :

    1. Prang System

      Menurut teori Prang system warna dapat dibagi berdasarkan :

        a. HUE (nama warna) : panas atau dinginnya warna

        1. Menunjukkan nama-nama warna : merah, biru, hijau.
        2. Perbedaan warna adalah perbedaan HUE.
        3. Bila hijau menjadi kebiruan dapat dikatakan berubah HUE nya.

        b. VALUE : Terang atau gelapnya warna.

        c. INTENSITY : Cerah atau suranya warna.

    2. Munsell System

    c. Jenis/Bentuk Warna

    1. Warna Primer

      Warna Primer adalah warna-warna yang tidak dapat dibuat dari warna lain, tetapi dapat untuk membuat warna lain. Disebut juga warna pokok atau warna pertama. Warna primer terdiri dari beberapa warna, antara lain : merah (Magenta), Kuning (Yellow), Biru (Cyan Blue). Komposisi warna-warna : kuat dan kontras.

    2. Warna Sekunder

      Warna-warna yang merupakan hasil pencampuran 2 (dua) warna primer, dengan perbandingan yang sama akan mendapatkan 3 (tiga) warna pula, yaitu jingga, ( merah + kuning ), hijau ( kuning + biru ), dan ungu ( merah + biru ).

    3. Warna Quarter

      Warna yang merupakan hasil percampuran 2 (dua) warna tersier, yaitu coklat jingga adalah hasil percampuran warna coklat, kuning dan coklat merah, sedangkan coklat hijau adalah hasil percampuran warna coklat, kuning dan coklat biru.

    4. Warna Tersier

      Warna pada tingkat ketiga sebagai hasil percampuran warna – warna sekunder yang menghasilkan tiga warna, yaitu orange – jingga, orange – hijau, dan hijau – jingga.

    5. Warna Complementer

      Dua warna yang dianggap saling berlawanan, seperti ungu dan kuning, merah dan hijau, biru dan jingga, dan lain sebagainya. Warna-warna ini di anggap dapat menghasilkan “gangguan optis“ bila digoyang sepertinya dapat bergerak.


      d. Makna Simbolik Warna

      1. Warna Merah

        Semangat, keberanian, amarah, bahaya, kekerasan, kekejaman, kesakitan.

      2. Warna Kuning

        Kegembiraan, keceriaan, kecemerlangan, keagungan, ciptaan.

      3. Warna Kuning Emas

        Kemewahan, kejayaan, kemenangan, kemulyaan, kekuatan spiritual.

      4. Warna Hijau

        Pertumbuhan, kesuburan, keremajaan, keyakinan, pengharapan, kesanggupan, kehidupan, penelitian.

      5. Warna Biru

        Kebenaran, keteguhan, ketenangan, kesejukan, kesetiaan, kemurahan hati.

      6. Warna Putih

        Kesucian, kebenaran, perdamaian, kemurnian, kejujuran, ketentraman.

      7. Warna Hitam

        Ketabahan, kekuatan, ketegasan, kejantanan, kesengsaraan.

      8. Warna Abu-Abu

        Ketaatan, rendah hati, kesholihan, modern.

      9. Warna Orange

        Kemajuan, semangat, perkembangan, energi.

      10. Warna Violet

        Kemuliaan, kebesaran jiwa, kelembutan.

      11. Warna Indigo

        Ilmu pengetahuan, kemapanan, kedewasaan.

Pengertian Layout

Menurut Hendratman dalam buku Computer Grapich Design (2015:197)[23]. Layout adalah usaha untuk menyusun, menata, atau memadukan unsur – unsur komunikasi grafis (teks, gambar, tabel, dll) menjadi media komunikasi visual yang komunikatif, estetik, dan menarik. Jadi, ahli layout adalah bisa dianggap seorang manager yang mampu mengatur atau mengkomposisi bentuk dan bidang sehingga tersaji dalam kesatuan yang mudah diterima audience.



  1. 1,0 1,1 1,2 Mabruri KN, Anton. 2013. Manajemen Produksi Program Acara TV, Jakarta : PT. Grasindo.
  2. Soepadmo, Gatoet. 2013. Panduan Mudah Merancang Bangunan, Jakarta : Niaga Swadaya.
  3. Lusyani Sunarya, Radiyanto, Erna Susanti. 2013. Jurnal CCIT Vol.7 No.1 yang berjudul Enriching Company Profile Sebagai Penunjang Media Informasi Dan Promosi Pada Perguruan Tinggi Raharja, Tangerang : STMIK Raharja.
  4. Teguh Rizani, Sudiadi. 2015. Diktat Manajemen Proyek STMIK MDP Palembang : Penerbit STMIK MDP.
  5. Tjiptono, Fandy. 2012. Media Strategi Pemasaran. Yogyakarta: Andi.
  6. Amin. Zaenal, dan Santoso. Yudi. 2012. Pemodelan Sistem Informasi Persediaan Barang Pada PT. Nutech Pundi Arta. Jakarta : Universitas Budi Luhur
  7. Maimunah. Lusyani Sunarya. Nina Larasati. 2012. Media Company Profile Sebagai Sarana Penunjang Informasi dan Promosi. Journal CCIT Vol. 5 No. 3, Tangerang : Perguruan Tinggi Raharja.
  8. O’Brien, James. 2012. Introducton to Information System, Jakarta : Salemba Empat
  9. Rosyadi, Kemas Imron. 2012. Jurnal Media Akademika Vol.27 No.4 yang berjudul Mutu Pendidikan dan Sistem Informasi Mutu, Jambi : IAIN.
  10. Mufti, Achmad Solichin. 2012. Prosiding Seminar Nasional Ilmu Komputer Universitas Diponegoro dalam Jurnal yang berjudul Perancangan Sistem Informasi Jurnal Kelas di SMPN 19 Jakarta, Yogyakarta : Graha Imu.
  11. 11,0 11,1 Maimunah. Lusyani Sunarya. Nina Larasati. 2012. Media Company Profile Sebagai Sarana Penunjang Informasi dan Promosi. Journal CCIT Vol. 5 No. 3, Tangerang : Perguruan Tinggi Raharja.
  12. Daryanto. 2011. Administrasi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.
  13. Tiyani, Dwintha Ririn. 2012. Analisa Bauran Promosi dalam Meningkatkan Volume Penjualan. Makassar: Universitas Hasanuddin.
  14. Todorova. 2015. Trakia Journal of Sciences Vol. 13 Suppl. 1 yang berjudul Marketing Communication Mix, Bugaria : Penerbit Trakia University.
  15. Rusman. 2013. Belajar dan Pembelajaran Berbasis Komputer, Bandung : Alfabeta.
  16. Desrianti, Dewi Immaniar. Untung Rahardja. Reni Mulyani. 2012. Audio Visual As One Of The Teaching Resources On iLearning. Journal CCIT Vol. 5 No. 2. Tangerang : Perguruan Tinggi Raharja.
  17. Pasallo, Fuad Abbas Saleh. 2013. eJurnal Ilmu Komunikasi Vol.1 No.4, Penerbit Universitas Mulawarman. ”Peran Media Massa Cetak (Koran) Dalam Meningkatkan Pariwisata Danau Dua Rasa (Labuan Cermin)” Berau Samarinda : Universitas Mulawarman.
  18. 18,0 18,1 Wibowo, Ibnu Teguh. 2013. Buku Belajar Desain Grafis dan Tipografi. Yogyakarta: Buku Pintar.
  19. Supriyono, Rakhmat. 2011. Desain Komunikasi Visual Teori dan Aplikasi, Yogyakarta: Andi.
  20. Maharsi, Indiria. 2013. TIPOGRAFI (Tiap Font Memiliki Nyawa dan Arti), Yogyakarta : CAPS.
  21. Brewer, Roy. 2013. Pengantar Tipografi. Yogyakarta : Sudiana
  22. Wibowo, Ibnu Teguh. 2013. Buku Belajar Desain Grafis dan Tipografi. Yogyakarta: Buku Pintar.
  23. Hendratman, Hendi. 2015. Computer Grapich Design, Bandung : Informatika Bandung.