SI1214473870

Dari widuri
Lompat ke: navigasi, cari

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI KOPERASI

SEJAHTERA SIMPAN PINJAM PADA

PT GAJAH TUNGGAL, Tbk

SKRIPSI

Stmik raharja.jpg

Disusun Oleh :

NIM : 1214473870

NAMA : ICHWAN PUTRA ARIANTO

JURUSAN SISTEM INFORMASI

KONSENTRASI KOMPUTER AKUNTANSI

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

STMIK RAHARJA

TANGERANG

(2014/2015)

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI


PERANCANGAN SISTEM INFORMASI KOPERASI

SEJAHTERA SIMPAN PINJAM PADA

PT GAJAH TUNGGAL, Tbk


Disusun Oleh :

NIM
: 1214473870
Nama
Jenjang Studi
: Strata Satu
Jurusan
: Sistem Informasi
Konsentrasi
: KOMPUTER AKUNTANSI

   

Disahkan Oleh :

Tangerang, Januari 2015

Ketua
       
Kepala Jurusan
STMIK RAHARJA
       
Jurusan Sisitem Informasi
           
           
           
           
(Ir. Untung Rahardja, M.T.I)
       
([Nur Azizah],M.Akt.,M.Kom)
NIP : 00594
       
NIP : 078010


SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING


PERANCANGAN SISTEM INFORMASI KOPEERASI

SEJAHTERA SIMPAN PINJAM

PADA PT GAJAH TUNGGAL,Tbk


Dibuat Oleh :

NIM
: 1214473870
Nama

 

Telah disetujui untuk dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif

Jurusan Sistem Informasi

Konsentrasi Komputer Akuntansi


Disetujui Oleh :

Tangerang, Januari 2015

Pembimbing I
   
Pembimbing II
       
       
       
       
( Asep Saepullah, S.Pd.,M.Kom)
   
(Himawan,S.Kom.,M.Kom)
NID : 06121
   
NID : 12012

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR KEASLIAN SKRIPSI


PERANCANGAN SISTEM INFORMASI KOPERASI

SEJAHTERA SIMPAN PINJAM PADA

PT GAJAH TUNGGAL, Tbk


Disusun Oleh :

NIM
: 1214473870
Nama
Jenjang Studi
: Strata Satu
Jurusan
: Sistem Informasi
Konsentrasi
: Komputer Akuntansi

   

Menyatakan bahwa Skripsi ini merupakan karya tulis saya sendiri dan bukan merupakan tiruan, salinan, atau duplikat dari Skripsi yang telah dipergunakan untuk mendapatkan gelar Sarjana Komputer baik di lingkungan Perguruan Tinggi Raharja maupun di Perguruan Tinggi lain, serta belum pernah dipublikasikan.

Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab, serta bersedia menerima sanksi jika pernyataan diatas tidak benar.

Tangerang,Januari 2015

 
 
 
 
 
NIM : 1214473870

 

)*Tandatangan dibubuhi materai 6.000;


ABSTRAKSI

Koperasi merupakan bentuk organisasi ekonomi yang berbasis kekeluargaan, setiapperusahaan atau organisasi mempunyai tujuan yang sama, yaitu menjalankan segalakegiatan operasional organisasi secara sistematis guna tercapainya efektif. Pelayananinformasi Koperasi Sejahtera proses pencatatannya masih dilakukan secara terpisahatau tidak terintegrasi, yang berakibat kesalahan pencocokan data, redudansi data,pencarian data memerlukan waktu yang lama maka terhambat dalam prosespengambilan keputusan. Sebagai alternatif pemecahan masalah, maka dirancangsebuah sistem atau aplikasi baru yang mempermudah user dalam proses pengolahandata dan penyajian informasi berupa laporan neraca. Perancangan aplikasi inimenggunakan bahasa pemrograman PHP dengan database MySQL, dibantu denganperancangan sistem menggunakan UML (Unnified Modelling Language). Sistem inimenangani transaksi-transaksi yang ada di koperasi seperti simpanan, pinjaman,pembayaran dan proses pembayaran pinjaman hingga laporan neraca lebih cepat danakuarat untuk menunjang dalam proses pengambilan keputusan.


Kata Kunci: Integrasi Data, Koperasi , simpan pinjam

ABSTRACT

Cooperative is a form of economic organization based on partnership, any company ororganization has the same goal, which is to run all the operations of the organizationsystematically in order to achieve effective. Cooperative information services Prosperousrecording process is done separately or not integrated, the resulting error data matching, dataredundancy, data retrieval requires a long time then hampered the decision-making process. Asan alternative solution, then designed a new system or application that facilitates the user in thedata processing and presentation of information in the form of a balance sheet. The design ofthese applications using the programming language PHP with MySQL database, assisted withsystem design using UML (Unnified Modeling Language). This system keeping to transactionsin cooperatives such as deposits, loans, payments and process loan payments until the balancesheet faster and accuratointo support the decision-making process.


Keywords : Integrated data,Cooperation, loan and deposit.

KATA PENGANTAR

Puji syukur Alhamdulillah penulis panjatkan kepada Allah SWT yang telahmemberikan rahmat serta hidayahnya sehingga penulis dapat menyelesaikan Skripsi ini,dengan judul “PERANCANGAN SISTEM INFORMASI KOPERASI SEJAHTERASIMPAN PINJAM PADA PT GAJAH TUNGGAL, Tbk”.

Tujuan dari pembuatan Skripsi ini adalah selain sebagai salah satu syaratmenyelesaikan program pendidikan Strata 1 (SI) jurusan Sistem Informasi di SekolahTinggi manajemen dan Ilmu Komputer, juga berguna untuk memperdalam kemampuanpenulis dalam merancang suatu sistem yang bermanfaat.

Dalam penyusunan Skripsi ini penulis banyak menerima bantuan dan doronganbaik moril maupun materil dari berbagai pihak, maka pada kesempatan ini penulismenyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

  1. Bapak Ir. Untung Rahardja, M.T.I selaku Ketua STMIK Raharja.
  2. Bapak Drs. Po. Abas Sunarya, M.Si selaku Direktur AMIK Raharja Informatika .
  3. Ibu Nur Azizah, M.Akt.,M.Kom selaku Kepala Jurusan Sistem Informasi ProgramStrata satu (S-1).
  4. Bapak Asep Saepullah, S.Pd., M.Kom selaku dosen pembimbing I.
  5. Bapak Himawan, S.Kom., M.Kom selaku dosen pembimbing II.
  6. Bapak Joni Prihatin selaku Ketua Koperasi Sejahtera.
  7. Bapak Hutdi selaku pembimbing lapangan yang telah memberikan data-data yangpenulis butuhkan.
  8. Kedua orang tua yang selalu mendukung baik moril maupn materil.
  9. Istri yang senantiasa memberikan semangat dan inspirasi penulis dalam menyelesaikanSkripsi.
  10. Sahabat-sahabat dan semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu.

Sebagai insan yang penuh dengan kesalahan penulis menyadari bahwa laporanSkripsi ini tidak luput dari kesalahan dan kekurangan, oleh karena itu saya mengharapkankritik dan sarannya dari pembaca, sehingga dimasa yang akan mendatang dapatmemperbaikinya.

Akhir kata, penulis berharap semoga laporan Skripsi ini dapat bermanfaat bagisaya dan orang lain.

Wassalamua’laikum wr,wb.

Tangerang, januari 2015
Ichwan Putra Arianto
NIM. 1214473870

Daftar isi


BAB I

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Koperasi merupakan bentuk organisasi ekonomi yang mempunyaiperan penting dan berkaitan erat dengan sistem perekonomian diIndonesiasaatini,yangmerupakanpilarekonomiberbasiskekeluargaan dan kegotongroyongan. Koperasi simpan pinjamSejahteramerupakan sebuah lembagakeuangan yangberbentukkoperasi yang tidak hanya berorientasi bisnis semata, tetapi membantukhususnya karyawan PT Gajah Tunggal dalam hal simpan pinjam.

Koperasisejahteradalamprosespengolahandatamasihmenemukan suatu permasalahan, seperti pada proses pendaftarananggotabaru, pembayaran simpanan, pengambilan pinjaman yangtidak terintegrasi sehingga menyulitkan dalam pengambilan keputusan.Berdasarkan permasalahan tersebut, maka dalam penyusunan skripsi inijudul yang dirumuskan penulis adalah "PERANCANGAN SISTEM KOPERASI SEJAHTERA SIMPAN PINJAM PADA PT GAJAH TUNGGAL, Tbk".

Perumusan Masalah

Dengan melihat latar belakang tersebut di atas dapat dirumuskanbeberapa masalah yaitu:

  1. Bagaimanakahbentuk pengolahan datasimpan pinjam yangberjalan saat ini pada koperasi sejahtera ?
  2. Bagaimanakah merancangsistem informasiyangtepatdanterintegrasi dalam proses pengolahan data simpan pinjam ?
  3. Bagaimanakah menghasilkan sistem atau aplikasi untuk melakukanaktifitas simpan pinjam ?

Ruang Lingkup Penelitian

Adapun ruang lingkup dari penelitian ini adalah :

  1. Pendaftaran anggota baru
  2. Pengolahan data simpanan
  3. Pengolahan data pinjaman
  4. Pembuatan laporan SHU (sisa hasil usaha)
  5. Pembuatan laporan Neraca

Tujuan dan Manfaat Penelitian

Tujuan Penelitian

Dalam penulisan laporan Skripsi ini, penulis mempunyai tujuanantara lain:

  1. Untuk mengetahui pelaksanaan sistem yang berjalan saat ini dalamproses pengolahan data dan bentuk pelaporannya.
  2. Untuk merancangsistem informasi di koperasi sejahtera agardapat bermanfaat bagi pengurus kopersi dan anggota.
  3. Untuk menghasilkan sistem informasi dalam melakukan aktifitassimpan pinjam, serta pembuatan laporan neraca untuk menunjangpengambilan keputusan.

Manfaat Penelitian

Adapun manfaat dari penelitian ini sebagai berikut :

  1. Dapat Mengetahui pelaksanaan sistem yang berjalan saat ini dalamproses pengolahan data simpan pinjam.
  2. Dapat merancang sistem informasi yang akurat dan terintegrasi.
  3. Dapat menghasilkan sistem informasi untuk melakukan aktifitaspengolahan data dalam menunjang pengambilan keputusan.

Metodologi Penelitian

Metodologi penelitian adalah sekumpulan peraturan, kegiatan,prosedur, yang digunakan oleh penganalisa untuk suatu kegiatan. Untukmendapatkan data yang diperlukan dalam penulisan laporan skripsi,penulis menggunakan beberapa metode yang digunakan, adapun metodeyang digunakan adalah sebagai berikut :

Metode Pengumpulan Data

  1. Metode Observasi (Observation Research)
    Penulis melakukan tinjauan langsung ke Koperasi Sejahtera untukmendapatkandata-datayangdibutuhkandenganmelakukanpengamatan dan melaksanakan pencatatanterhadap unsur yangditeliti dan sebagai bahan untuk menulis laporan penelitian.
  2. Metode Wawancara (Interview Research)
    Melakukan kegiatan tanya jawab dengan bapak Joni Prihatin danbapak Hutdi sebagai Ketua dan Wakil Ketua pada KoperasiSejahtera, guna memperoleh informasi yang akurat.
  3. Metode Pustaka (Library Research)
    Mencari informasi dari beberapa sumber buku atau literatur, artikel,tutorial dan referensidariinternetyang dibutuhkan untukmenganalisa dan merancang sistem aplikasi yang di usulkan.Pengumpulan data dengan studi pustaka akan lebih mendukung hasilpenelitian karena diperkuat teori-teori yang sudah ada dan teruji.

    Metode Analisa

    Kegiatan menganalisa data merupakan salah satu langkah pentingdalam rangka memperoleh fakta dan informasi hasil penelitian. Datadan informasi harus dianalisis menggunakan metode dan teknik yangtepat. Dalam melakukan analisis, penulis menggunakan metode analisaSWOT.

    1. Metode Analisa SWOT, di gunakan untuk kekuatan (strengths),Kelemahan (Weakness), kesempatan (opportunities), dan yangmenjadi ancaman (threats). Analisa SWOT dapat diterapkan dengancara menganalisis dan memilah berbagai hal yang mempengaruhikeempat faktornya, kemudian menerapkannyadalam gambarmatrik SWOT.

    Metode Perancangan Sistem

    Sistem informasi yang baik adalah sistem informasi yang dapatdengan mudah dikembangkan sesuai dengan kondisi dan perkembangandi mana sistem tersebut diaplikasikan. Tahapan-tahapan perancangan sistem dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan dalam mengumpulkanbeberapa objek yang diteliti, yang digambarkan secara visual dalambentuk usecasevisual paradigm forUML(Unified ModellingLanguange). Perancangan sistem menggunakan Adobe Dreamweaversebagai pengolah sintaks bahasa pemrograman PHP (personal homepage) dan php Myadmin sebagai interface database MySQL.

    Selanjutnya,penulis menggunakan metodeelisitasi.Elisitasimerupakan rancangan sistem yangdiusulkanyangsesuai yangkeinginan user dan dapat dipenuhi oleh penulis, Elisitasi dilakukanmelalui tiga tahap, yaitu elisitasi tahap I. elisitasi tahap II, elisitasi tahapIII, dan elisitasi final. Dengan menggunakan metode elisitasifinal,peneliti diharapkan dapat focus meneliti sesuai dengan permintaan daristakeholder.

    Metode Testing

    Dalam skripsiinimetodepengujianyangdigunakan yaituBlackbox Testing. Blackbox Testing adalah metode uji coba yangmemfokuskan padakeperluan fungsional software, Karena ituuji coba blackbox memungkinkan pengembangsoftwareuntukmembuat himpunan kondisi inputatau data uji yang akan mengujifungsional dan output suatu program. Metode pengujian blackboxdigunakan untuk menemukan kesalahan dalam beberapa kategori,antara lain fungsi-fungsi yang salah atau hilang, kesalahan tampilanluar, kesalahan output, kesalahan dalam struktur data atau aksesdatabase eksternal, kesalahan performa.

    Sistematika Penulisan

    Agar pemahaman tentang penulisan skripsi ini menjadi lebihmudah, maka penulis mengelompokkan materi penulisan skripsi inimenjadi beberapa bab dengan sistematika penyampaian sebagaiberikut:

    BAB I PENDAHULUAN

    Bab ini berisi tentang latar belakang masalah, rumusanmasalah, tujuandan manfaatpenelitian,ruanglingkuppenelitian, metode penelitian yang di pergunakan sertasistematika penulisan Skripsi ini.

    BAB II LANDASAN TEORI

    Bab ini merupakan landasan teori dari penyusunan Skripsiyang membahas tentang definisi–definisi yang berhubungandengan penelitian.

    BAB III ANALISA SISTEM YANG BERJALAN

    Bab iniberisikan tentang gambaran umum KoperasiSejahtera, sejarah singkat, struktur organisasi, serta uraiansistemyangdigambarkandenganUnifiedModellingLanguage (UML).

    BAB IV HASIL PENELITIAN

    Bab ini berisi tentang sistem informasi yang diusulkan danuraian mengenai rancangan tampilan sistem informasi yangdibuat.

    BAB V PENUTUP

    Bab ini berisi tentang kesimpulan dan saran yang dapatdiberikan penulis dari hasil penelitian yang dilakukan.Saran tersebut ditujukan untuk memperbaiki jika masih adakekurangan pada sistem yang dibuat.

    DAFTAR PUSTAKA

    LAMPIRAN

    BAB II

    LANDASAN TEORI

    Teori Umum

    Konsep Dasar Sistem

    Definisi Sistem

    Sebuah sistem yang tepat guna akan memberikan dampak yangpositif bagi suatu perusahaan dalam pencapaian sasaran serta tujuanperusahaan. Sistem terdapat beberapa pandangan menurut para ahli,diantaranya:

    Menurut Mustakini (2009:34), “Sistem adalah suatu jaringan kerjadari prosedur – prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama– sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikansuatu sasaran yang tertentu”.

    Menurut Sutarman (2012:13), “Sistem adalah kumpulan elemenyang saling berhubungan dan berinteraksi dalam satu kesatuan untukmenjalankan suatu proses pencapaian suatu tujuan utama”.

    Karakteristik Sistem

    Menurut Mustakini (2009:54), Suatu sistem mempunyaikarakteristik. Karakteristik sistem adalah sebagai berikut ini:

    Gambar 2.1. Karakteristik Suatu Sistem

    1. Suatu sistem mempunyai komponen - komponen sistem(components) atau subsistem-subsistemSuatu sistem terdiri dari sejumlah komponen-komponen yangsaling berinteraksi, yang artinya saling bekerja sama dalammembentuk suatu kesatuan. Komponen sistem tersebut dapatberupa suatu bentuk sub-sistem.
    2. Suatu sistem mempunyai batas sistem (boundary)
      Batasan sistem membatasi antara sistem yang satu dengan yanglainnya atau sistem dengan lingkungan luarnya.
    3. Suatu sistem mempunyai lingkungan luar (environment)
      Lingkungan luar sistem adalah suatu bentuk apapun yang adadiluar ruang lingkup atau batasan sistem yang mempengaruhioperasi sistem tersebut.
    4. Suatu sistem mempunyai penghubung (interface)
      Penghubung sistem merupakan media yang menghubungkansistem dengan sub-sistem yang lain, dengan demikian dapat terjadisuatu integrasi sistem yang membentuk suatu kesatuan.
    5. Suatu sistem mempunyai tujuan (goals)
      Suatu sistem pasti mempunyai tujuan (goals) atau sasaran sistem(objective). Sebuah sistem dikatakan berhasil apabila mengenaisasaran atau tujuannya, jika suatu sistem tidak mempunyai tujuanmaka operasi sistem tidak akan ada gunanya.

    Klasifikasi Sistem

    Menurut Mustakini (2009:53), Suatu sistem dapat diklasifikasikan:

    1. Sistem abstrak (abstact system) dan sistem fisik (phisical system)
      Sistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran atau ide-ideyang tidak tampak secara fisik, misalnya sistem teknologi yaitusistem yang berupa pemikiran-pemikiran hubungan antara manusiadengan Tuhan. Sistem fisik merupakan sistem yang ada secarafisik.
    2. Sistem Alami (natural system) dan Sistem Buatan Manusia (humanmade system)
      Sistem alami adalah sistem yang keberadaannya terjadi secaraalami atau natural tanpa campuran tangan manusia. Sedangkansistem buatan manusia adalah sebagai hasil kerja manusia. Contoh sistem alamiah adalah sistem tata surya yang terdiri dari atassekumpulan planet, gugus bintang dan lainnya. Contoh sistemabstrak dapat berupa sistem komponen yang ada sebagai hasilkarya teknologi yang dikembangkan manusia.
    3. c. Sistem tentu (deterministic system) dan sistem tidak tentu(probobalistic system)
      Sistem tertentu adalah sistem yang tingkah lakunya dapatditentukan/diperkirakan sebelumnya. Sedangkan sistem tidak tentuadalah sistem yang tingkah lakunya tidak dapat ditentukansebelumnya. Sistem aplikasi komputer merupakan contoh sistemyang tingkah lakunya dapat ditentukan sebelumnya.
    4. Sistem Tertutup (closed system) dan Sistem Terbuka (open system)
      Sistem tertutup merupakan sistem yang tingkah lakunya tidakdipengaruhi oleh lingkungan luarnya. Sebaliknya, sistem terbukamempunyai prilaku yang dipengaruhi oleh lingkungannya. Sistemaplikasi komputer merupakan sistem relative tertutup, karenatingkah laku sistem aplikasi komputer tidak dipengaruhi oleh

    Konsep Dasar Data dan Informasi

    Definisi Data

    Menurut Sutarman (2012:3) “Data adalah fakta dari sesuatupernyataan yang berasal dari kenyataan, di mana pernyataan tersebutmerupakan hasil pengukuran atau pengamatan. Data dapat berupaangka-angka, huruf-huruf, simbol-simbol khusus, atau gabungandarinya”.

    Menurut Jogiyanto (2008:8), “Data adalah bentuk yang masihmentah yang belum dapat berceritera banyak, sehingga perlu diolahlebih lanjut”.

    Dari pendapat yang dikemukakan di atas dapat disimpulkan bahwadata adalah fakta dari sesuatu, kejadian, aktifitas dan transaksi yangdicatat, diklasifikasikan, diolah dan disimpan berupa angka, tulisan,gambar, suara ataupun tokoh namun belum diorganisasikan dalambentuk yang dapat dimengerti.

    Bentuk Data

    Menurut Yakub (2012:5), data dapat dibentuk menjadi 5, antaralain sebagai berikut:

    1. Teks
      Teks adalah sederatan huruf, angka, dan simbol-simbol yangkombinasinya tidak tergantung pada masing-masing item secaraindividual misalnya, artikel, koran, majalah, dan lain-lain.
    2. Data yang terformat
      Data yang terformat adalah data dengan suatu format tertentu,misalnya, data yang menyatakan tanggal atau jam, dan nilai matauang.
    3. Citra (Image)
      Citra atau Image adalah data dalam bentuk gambar, citra dapatberupa grafik, foto, hasil rontsen, dan tanda tangan.
    4. Audio
      Audio adalah data dalam bentuk suara misalnya, instrument musik,suara orang, suara binatang, detak jantung, dan lain-lain.
    5. Video
      Video adalah data dalam bentuk gambar yang bergerak dandilengkapi dengan suara misalnya, suatu kejadian dan aktivitasaktivitas dalam bentuk film.

    Sumber Data

    Menurut Yakub (2012:6), Sumber data dapat diperoleh dariberbagai sumber untuk memperolehnya. Sumber data diklasifikasikansebagai sumber data internal, sumber data personal, dan sumber dataeksternal.

    1. Data Internal
      Data internal sumbernya adalah orang, produk, layanan, danproses.Data internal umumnya disimpan dalam basis dataperusahaan dan biasanya dapat diakses.
    2. Data Personal
      Sumber data personal bukan hanya berupa fakta, tetapi dapat jugamencakup konsep, pemikiran dan opini.
    3. Data Eksternal
      Sumber data ekternal dimulai dari basis data komersial hinggasensor dan satelit.Data ini tersedia di compact disk, flashdisk ataumedia lainnya dalam bentuk film, suara gambar, atlas, dan televisi.

    Hirarki Data

    Menurut Yakub (2012:6), Hirarki data dapat diorganisasikanmenjadi beberapa level, antara lain sebagai berikut:

    1. Elemen Data
      Elemen data adalah satuan data terkecil yang tidak dapat dipecahlagi menjadi unit lain yang bermakna. Istilah lain dari elemen datadalam basis data relasional adalah field, kolom, item, dan atribut.
    2. Record
      Record adalah gabungan sejumlah elemen data yang saling terkait.Istilah lain dari rekaman dalam basis data relasional adalah barisatau tupel.
    3. File
      File adalah kumpulan record sejenis yang mempunyai panjangatribut sama, namun berbeda isinya. Istilah lain dari file dalambasis data relasional adalah berkas, tabel, dan relasi.

      Sumber Widuri.raharja.info

      Gambar 2.2. Hirarki data

    Pengertian Informasi

    Menurut Sutarman (2012:14), “Informasi adalah sekumpulan fakta(data) yang diorganisasikan dengan cara tertentu sehingga merekamempunyai arti bagi si penerima”.

    Menurut Yakub (2012:8), “Informasi adalah data yang diolahmenjadi bentuk yang lebih berguna bagi penerimanya”.

    Berdasarkan pendapat para ahli yang dikemukakan di atas dapatditarik kesimpulan bahwa informasi adalah data yang sudah diolahmenjadi sebuah bentuk yang berarti bagi pengguna, yang bermanfaatdalam pengambilan keputusan saat ini atau mendukung sumberinformasi.

    Hubungan antara data dan informasi digambarkan sebagai berikut

    Sumber: Widuri.raharja.info

    Gambar 2.3. Hubungan antara data dan informasi.

    Kualitas Informasi

    Menurut Mustakini (2009:37), Informasi mempunyai tiga kualitasinformasi, antara lain:

    1. Accurate
      Informasi harus bebas dari kesalahan kesalahan dan tidakmenyesatkan, dalam hal ini informasi harus jelas mencerminkanmaksudnya.
    2. Timeliness
      Informasi yang datang pada penerima tidak boleh terlambat.Informasi yang sudah usang tidak akan memiliki nilai lagi karenainformasi merupakan suatulandasan dalam mengambil sebuahkeputusan di mana bila mengambil keputusan terlambat makaakan bersifat fatal untuk organisasi.
    3. Relevance
      Informasi harus mempunyai manfaat untuk pemakainya, dimanarelevansi informasi untuk tiap-tiap individu berbeda tergantungpada yang menerima dan yang membutuhkan.Nilai informasi ditentukan oleh dua hal yaitu manfaat dan biaya. Suatu informasidikatakan bernilai apabila manfaatnya lebih efektifdibandingkan dengan biaya mendapatkanya.

    Gambar 2.4. Pilar Kualitas Informasi.

    Nilai Informasi

    Menurut Sutarman (2012:14), Nilai dari informasi ditentukan olehlima hal yaitu:

    1. Untuk memperoleh pemahaman dan manfaat.
    2. Untuk mendapatkan pengalaman.
    3. Pembelajaran yang terakumulasi sehingga dapatdiaplikasikandalam pemecahan masalah atau proses bisnis tertentu.
    4. Untuk mengekstrak implikasi kritis dan merefleksikan pengalamanmasa lampau yang menyedikan pengetahuan yang terorganisasidengan nilai yang tinggi. Nilai ini bisa menghindari seorangmenajer darimembuat kesalahan yang sama yang dilakukan olehmanajer lain sebelumnya.

    Suatu informasi dikatakan bernilai bila manfaatnya lebih efektifdibandingkan dengan biaya mendapatkannya. Sebagian besarinformasi tidak dapat ditaksir keuntungannya dengan suatu nilai uang,tetapi dapat ditaksir nilainya.

    Konsep Dasar Sistem Informasi

    Definisi Sistem Informasi

    Menurut Sutarman (2012:13), “Sistem informasi adalah Sistemdapat didefinisikan dengan mengumpulkan, memperoses, menyimpan,menganalisis, menyebarkan informasi untuk tujuan tertentu”. Sepertisistem lainnya, sebuah sistem informasi terdiri atas input (data,instruksi) dan output (laporan, kalkulasi).

    Menurut Mulyanto (2009:29), “Sistem informasi adalah suatukomponen yang terdiri dari manusia, teknologi informasi, dan prosedurkerja yang memproses, menyimpan, menganalisis, dan menyebarkaninformasi untuk mencapai suatu tujuan”.

    Dari pendapat yang dikemukakan di atas dapat disimpulkan bahwainformasi adalah gabungan dari orang, hardware, software, jaringankomunikasi, sumber daya data, dan kebijakan dan prosedur yangmenyimpan, mengumpulkan (mendapatkan kembali), memproses, danmendistribusikan informasi untuk mendukung pengambilan danpengontrolan keputusan dalam suatu organisasi.

    Pengertian Sistem Informasi Berbasis Komputer

    Menurut Yustianti (2012:14), “Teknologi Informasi adalahkomponen tertentu pada sebuah sistem. Namun, hanya sedikitteknologi informasi yang digunakan secara terpisah”.

    Menurut Sutarman (2012:14), “Sistem informasi berbasiskomputer adalah sebuah sistem inforamasi yang menggunakankomputer dan teknologi telekomunikasi untuk melakukan tugas-tugasyang diinginkan”.

    Dari pendapat yang dikemukakan di atas dapat disimpulkan bahwaTeknologi Informasi dan Sistem Informasi Berbasis Komputer adalahkomponen tertentu pada sebuah sistem secara yang menggunakankomputer dan teknologi telekomunikasi untuk melakukan tugas-tugasyang diinginkan.

    Komponen Sistem Informasi

    Menurut Mustakini (2009:39), Sistem informasi mempunyai enambuah komponen, yaitu komponen masukan (input), komponen model,komponen keluaran (output), komponen teknologi, komponen basisdata dan komponen kontrol atau pengendalian.

    Gambar 2.5. Komponen Sistem Informasi.

    1. Komponen Masukan (input)
      Input merupakan data yang masuk kedalam sistem informasi.Komponen ini perlu ada karena merupakan bahan dasar dalampengolahan informasi.
    2. Komponen Model
      Informasi yang dihasilkan oleh sistem informasi berasal dari datayang diambil dari basis data yang diolah lewat suatu model- modeltertentu.
    3. Komponen Keluaran (output)
      Produk dari sistem informasi adalah Output berupa informasi yangberguna bagi para pemakainya. Output merupakan komponen yangharus ada di sistem informasi.
    4. Komponen Teknologi
      Teknologi merupakan komponen sistem yang penting pada sisteminformasi. Tanpa adanya teknologi yang mendukung, maka sisteminformasi tidak akan dapat menghasilkan informasi tepat padawaktunya.
    5. Komponen Basis Data
      Basis data (database) merupakan kumpulan dari data yang salingberhubungan satu dengan yang lainnya, tersimpan diperangkatkeras komputer, dan digunakan perangkat lunak untukmemanipulasinya. Data perlu disimpan didalam basis data untukkeperluan penyediaan informasi.
    6. Komponen Kontrol atau Pengendalian
      Komponen kontrol merupakan komponen yang penting dan harusada dalam sistem informasi.Komponen kontrol ini digunakan untukmenjamin bahwa informasi yang dihasilkan oleh sistem informasimerupakan informasi yang kuat.

    Infrastruktur Informasi

    Menurut Sutarman (2012:15), infrastruktur informasi terdiri atasfasilitas-fasilitas fisik, layanan, dan manajemen yang mendukungsemua sumber daya komputer dalam suatu organisasi.

    Terdapat lima komponen utama dari infrastruktur, yaitu sebagaiberikut :

    1. Hardware (perangkat keras).
    2. Software (perangkat lunak).
    3. Network (fasilitas jaringan dan kompunikasi).
    4. Database (basis data).
    5. Information management personnel (manajemen informasipersonal).

    Arsitektur Informasi

    Menurut Sutarman (2012:15), Arsitektur Informasi adalahperencanaan kebutuhan informasi dalam organisasi dan bagaimanaproses pemenuhan kebutuhan tersebut. Dalam mempersiapkanarsitektur informasi, perancangan (designer) membutuhkan informasiyang dapat dibagi atas dua bagian, yaitu:

    1. Kebutuhan bisnis akan informasi.
    2. Infrastruktur informasi yang telah ada dan yang direncanakan.


    Metode Analisa SWOT (Strenghts Weakness Opportunities Threats).

    Definisi Analisa SWOT

    Menurut Rangkuti (2011:64), “SWOT adalah denganmenggabungkan berbagai indikator yang terdapat dalam kekuatan,kelemahan, peluang dan ancaman”.

    Menurut Risza (2010:174) ,“SWOT adalah suatu penelaahan yangdimulai dengan pemantauan perubahan lingkungan baik di dalam maupundi luar perusahaan sehingga kita dapat memahami gambaran yang tepattentang keadaan perusahaan yang sebenarnya”.

    Dari kedua definisi di atas, maka dapat disimpulkan SWOT adalahgabungan indikator yang dimulai dengan pemantauan perubahanlingkungan baik eksternal maupun internal sehingga dapat memahamikeadaan perusahaan yang kondusif.

    Tipe-tipe Strategi SWOT

    Menurut Rangkuti (2011:64), “Matriks Strengths, Weakness ,Opportunity, Threats (SWOT) merupakan penggabungan berbagaiindikator untuk membantu manajer mengembangkan yang terdapat empattipe strategi: kekuatan, kelemahan,peluang, dan ancaman. Modelpenggabungannya menggunakan SWOT matriks, namun tidak semuarencana strategi yang disusun dari SWOT Matriks ini digunakanseluruhnya. Strategi yang di pilih adalah strategi yang dapat memecahkanisu strategi perusahaan”.

    1. S-Ostrategies adalah strategi yang disusun dengan cara menggunakansemua kekuatan untuk merebut peluang.
    2. W-Ostrategies adalah strategi yang disusun dengan cara meminimalkankelemahan untuk memanfaatkan peluang yang ada.
    3. S-Tstrategies adalah strategi yang disusun dengan cara menggunakankekuatan untuk mengatasi ancaman.
    4. W-Tstrategies adalah strategi yang disusun dengan cara meminimalkankelemahan untuk menghindari ancaman.

      Sumber: Widuri raharja.info

      Gambar 2.6. Tipe Strategi SWOT

    Tujuan Analisa SWOT

    Menurut Dewi (2011:61 ), “Analisis SWOT digunakan untukmengidentifikasi kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman dari bisnisyang dilakukan oleh organisasi”.

    Konsep Dasar Implementasi

    Definisi Implementasi

    Menurut Mustakini (2009:76), “Implementasi adalah tahapmelaksanakan keputusan dan melaporkan hasilnya”.

    Berdasarkan pendapat yang dikemukakan di atas dapat ditarikkesimpulan bahwa tahap implementasi pada suatu sistem merupakantahapan yang sangat penting karena jika suatu sistem tidak melalui tahapimplementasi maka suatu sistem tidak akan diketahui apakah sistemtersebut sudah berjalan secara efektif atau belum.

    Tahap-tahap Implementasi

    Menurut Mustakini (2009:15) dalam pengimplementasian sistemada beberapa tahapan yang harus dilalui, antara lain sebagai berikut:

    1. Tahap Perancangan
      Tahap pertama adalah perencanaan. Langkah ini merupakan suaturangkaian kegiatan semenjak ide pertama yang melatarbelakangipelaksanaan proyek ini didapat, pendefinisian awal terhadapkebutuhan detil atau target yang harus dicapai dari proyek tersebut,penyusunan proposal, penentuan metodologi dan sistem manajemenproyek yang digunakan, sampai dengan penunjukan tim dan instruksiuntuk mengeksekusi (memulai) proyek yang bersangkutan.
    2. Tahap Analisa
      Tahap kedua disebut sebagai tahap analisa.Secara prinsip ada duaaspek yang menjadi fokus analisa, yaitu aspek bisnis atau manajemen,dan aspek teknologi.Analisa aspek bisnis dimulai dengan mempelajarikarakteristik dari perusahaan yang bersangkutan, mulai dari aspekaspek historis, struktur kepemilikan, visi, misi, critical success factors(kunci keberhasilan usaha), performance measurements (ukurankinerja), strategi, program-program, dan hal terkait lainnya.
    3. Tahap Desain
      Pada tahap desain, tim teknologi informasi bekerja sama dengan timbisnis atau manajemen melakukan perancangan komponen-komponensistem terkait. Tim teknologi informasi akan melakukan perancanganteknis dari teknologi informasi yang akan dibangun, seperti sistembasis data, jaringan komputer, metode interfacing, teknik konversidata, metode migrasi sistem, dan lain sebagainya. Model-modelumum seperti Flowchart, ER Diagram, DFD, dan lain sebagainyadipergunakan sebagai notasi umum dalam perancangan sistem secarateknis. Sementara itu secara paralel dan bersama-sama tim bisnis ataumanajemen akan melakukan perancangan terhadap komponenkomponen organisasi yang terkait seperti prosedur (SOP=StandardOperation Procedures), struktur organisasi, kebijakan-kebijakan,teknik pelatihan, pendekatan SDM, dan lain sebagainya. Tim ini punbiasanya akan mempergunakan model-model umum seperti Porter’svalue chain, business process mapping, strategic distinction model,BCG matrix, dan lain-lain.
    4. Tahap Kontruksi
      Berdasarkan desain yang telah dibuat, konstruksi atau developmentsistem yang sesungguhnya (secara fisik) dibangun. Tim teknismerupakan tulang punggung pelaksana tahap ini, mengingat bahwasemua hal yang bersifat konseptual harus diwujudkan dalam suatukonstruksi teknologi informasi dalam skala detail. Dari semua tahapanyang ada, tahap konstruksi inilah yang biasanya paling banyakmelibatkan sumber daya terbesar, terutama dalam hal SDM, biaya,dan waktu. Kontrol terhadap manajemen proyek di tahap konstruksiharus diperketat agar tidak terjadi ketidakefisienan maupunketidakefektifan dalam penggunaan beragam sumber daya yang ada.
    5. Tahap Implementasi
      Tahap implementasi merupakan tahap yang paling kritis karena untukpertama kalinya sistem informasi akan dipergunakan di dalamperusahaan. Biasanya ada dua pendekatan yang dipergunakan olehperusahaan, cut-off atau paralel. Pendekatan cut-off atau big-bangadalah suatu strategi implementasi sistem dimana dipilih sebuah harisebagai patokan, dimana terhitung mulai hari tersebut, sistem barumulai dipergunakan dan sistem lama sama sekali ditinggalkan.Sementara pendekatan paralel dilakukan dengan cara melakukanpengenalan sistem baru sementara sistem lama belum ditinggalkan,sehingga yang terjadi adalah berjalannya dua buah sistem secaraparalal (kedua sistem biasa disebut sebagai testing environment danproduction environment). Pemilihan terhadap kedua strategi tersebuttentu saja tergantung kepada perusahaan masing-masing, melihatbahwa masing-masing strategi implementasi memiliki sejumlahkeuntungan dan kerugian yang berbeda.
    6. Tahap Pasca Implementasi
      Dari segi manajemen, tahap pasca implementasi berupa suatuaktivitas, dimana harus ada personel atau divisi dalam perusahaanyang dapat melakukan perubahan atau modifikasi terhadap sisteminformasi sejalan dengan perubahan kebutuhan bisnis yang teramatsangat dinamis. Dengan kata lain, bahwa dalam era kompetisisekarang ini, perusahaan harus mampu berubah dengan sangat cepat.Sistem informasi atau teknologi informasi yang secara teknis tidakdapat beradaptasi terhadap perubahan kebutuhan bisnis perusahaansudah selayaknya tidak akan mendapatkan tempat yang baik.


    Teori Khusus

    Konsep Dasar Koperasi

    Definisi Koperasi

    Menurut Undang-undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun1992 Tentang Perkoperasian, yang mendefinisikan koperasi sebagai"Badan Usaha yang beranggotakan orang seorang atau badan-badanhukum koperasi dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsipkoperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasarkanasas kekeluargaan"

    Definisi Simpan Pinjam

    Berdasarkan Undang-Undang perkoperasian pasal 44, koperasisimpan pinjam adalah kegiatan yang dilakukan untuk menghimpundana dan menyalurkannya kepada anggoata koperasi yangbersangkutan.

    Berdasarkan Undang-Undang tahun 1992 pasal 41 bab VII tentang perkoperasian disebutkan bahwa modal koperasi terdiri dari :

    1. Simpanan pokok.
    2. Simpanan wajib.
    3. Simpanan sukarela.

    Konsep Dasar Unified Modelling Language (UML)

    Definisi UML

    Menurut Widodo dan Herlawati (2011:6), “UML singkatan dariUnified Modeling Language yang berarti bahasa pemodelanstandar”.

    Menurut Nugroho (2010:6), “UML (Unified ModellingLanguage) adalah ‘bahasa’ pemodelan untuk sistem atau perangkatlunak yang berparadigma berorientasi objek. Pemodelan (modelling)sesungguhnya digunakan untuk penyederhanaan permasalahanpermasalahan yang kompleks sedemikian rupa sehingga lebih mudahdipelajari dan dipahami”.

    Dari beberapa definisi di atas, maka dapat disimpulkan UMLadalah bahasa pemodelan standar untuk sistem perangkat lunak yangbersifat use-case driven, arsitektur sentris,interatif dan inkrementaluntuk penyederhanaan permasalahan agar lebih mudah dipahami.

    Diagram-diagram UML

    Menurut Widodo dan Herlawati (2011:10), beberapa literaturemenyebutkan bahwa UML menyediakan sembilan jenis diagram, yanglain menyebutkan delapan karena ada beberapa diagram yang digabung,misalnya diagram komunikasi, diagram urutan dan diagram pewaktuandigabung menjadi diagram interaksi. Jenis diagram itu antara lain:

    1. Diagram Kelas. Bersifat statis, Diagram ini memperlihatkan himpunankelas-kelas, antarmuka-antarmuka, kolaborasi-kolaborasi, serta relasirelasi. Diagram ini umum dijumpai pada pemodelan sistem berorientasiobjek.

      Gambar 2.7. Class Diagram.

    2. Diagram Use-Case. Bersifat statis. Diagram ini memperlihatkanhimpunan use-case dan aktor-aktor (suatu jenis khusus dari kelas).Diagram ini terutama sangat penting untuk mengorganisasi danmemodelkan prilaku suatu sistem yang dibutuhkan serta diharapkanpengguna.

      Gambar 2.8. Use Case Diagram.

    3. Diagram interaksi dan Sequence (urutan). Bersifat dinamis. Diagramurutan adalah diagram interaksi yang menekankan padapengiriman pesandalam suatu waktu tertentu.

      Gambar 2.9. Sequence Diagram.

    4. Diagram Aktivitas ( Activity Diagram ). Bersifat dinamis. Diagramaktivitas adalah tipe khusus dari diagram status yang memperlihatkanaliran dari suatu aktivitas ke aktivitas lainnya dalam suatusistem.Diagram ini terutama penting dalam pemodelan fungsi-fungsi suatusystem dan member tekanan pada aliran kendali antar objek.

      Gambar 2.10. Activity Diagram.

    Konsep Dasar Macromedia Dreamweaver CS6

    Definisi Adobe Dreamweaver

    Menurut Sibero, (2011:384), Dreamweaver merupakan sebuah produkweb developer yang dikembangkan oleh Adobe Systems Inc., sebelumnyaproduk Dreamweaver dikembangkan oleh Macromedia Inc, yangkemudian sampai saat ini perkembangannya diteruskan oleh AdobeSystems Inc, Dreamweaver dikembangkan dan dirilis dengan kode namaCreative Suit (CS).

    Menurut Milician (2012:5), Dreamweaver CS6 is a powerfulHyper Text Markup Language (HTML) editor used by professionals, aswell as beginners. (Dreamweaver CS3 adalah Hyper Text MarkupLanguage (HTML) editor yang digunakan oleh profesional, serta pemula).Berdasarkan definisi-definisi diatas, maka dapat disimpulkandreamweaver adalah suatu aplikasi yang digunakan dalam membangunatau membuat sebuah web.

    Saat ini terdapat software dari kelompok Adobe yang belakanganbanyak digunakan untuk mendesain suatu web. Versi terbaru dari AdobeDreamwever memiliki beberapa kemampuan bukan hanya sebagaisoftware untuk desain web saja, tetapi juga menyunting kode sertapembuatan aplikasi web. Antara lain: JSP, PHP, ASP, XML, danColdFusion.

    Database

    Definisi Database

    Menurut Martono (2009:32), “Database adalah sebagai kumpulan datadari penempatan tenaga kerja yang saling terkait dan mempengaruhi sesuaidengan tingkat kepentingannya sehingga data tersebut terintegrasi danindependence”.

    Menurut Oktavian (2010:40),“Database adalah sekumpulan data danprosedur yang memiliki struktur sedemikian rupa sehingga mudah dalammenyimpan, mengatur dan menampilkan data”.

    Berdasarkan beberapa pendapat para ahli yang dikemukakan di atasdapat ditarik kesimpulan bahwa database adalah sekelompok data yangmempunyai ciri-ciri khusus dan dapat dikelola sedemikian rupa sehinggabisa menghasilkan sebuah format data yang baru.

    Jenis Database yang digunakan

    Menurut Kadir (2009:4), Beberapa aplikasi yang terdapat di dalamXampp, antara lain:

    1. Xampp
      Menurut Puspitasari (2011:1 ), “xampp adalah sebuahsoftware webserver apache yang didalamnya sudah tersediadatabase server mysql dan support php programming. xamppmerupakan software yang mudah digunakan gratis dan mendukunginstalasi di linux dan windows. Keuntungan lainya adalah cumamenginstal 1 kali sudah tersedia apache web server, mysqldatabase server, php support (php4 dan php5) dan beberapa modullainya hanya bedanya kalau versi windows selalu dalam bentukinstalasi grafis dan yang linux dalam bentuk file terkompresi tar.gz.kelebihan lain yang berbeda dari versi untuk windows adalahmemeliki fitur untuk mengaktifkan sebuah server secara grafis,sedangkan linux masih berupa perintah-perintah didalam console.oleh karena itu versi untuk linux sulit untuk dioperasikan.”.
    2. MySQL
      Menurut Raharjo (2011:21 ), “MySQL merupakan RDBMS(Relational Database Management System) yang mengeloladatabase dengan cepat menampung dalam jumlah sangat besar dandapat di akses oleh banyak user”.
      Menurut Kadir (2009:2), “MySQL adalah sebuahsoftware open source yang digunakan untuk membuat sebuahdatabase.”
      Berdasarkan pendapat yang dikemukakan di atas dapatditarik kesimpulan bahwa MySQL adalah suatu software atauprogram yang digunakan untuk membuat sebuah database yangbersifat open source.
      Berikut ini adalah beberapa kekurangan dan kelebihan dariMySQL:
      Kelebihan dan Kekurangan MySQL
      1. Kelebihan
        1. Multi-user, MySQL dapat digunakan oleh beberapapengguna dalam waktu yang bersamaan tanpamengalami masalah
        2. MySQL tersedia diberbagai platform, baik itu Linuxataupun Windows serta dalam beberapa varian Unix.
        3. Proteksi data, MySql menyediakan manajemen user danenkripsi data.
        4. Memiliki user privilege system yang mudah dan efisien.
      2. Kekurangan
        1. Fitur-fitur yang dimiliki oleh MySQL sangat banyakdibutuhkan dalam aplikasi web
        2. MySQL memiliki overhead koneksi rendah.Karakteristik inilah yang menjadikan MySQL cocokbekerja dengan aplikasi CGI (Computer GeneratedImagery)
        3. Data yang ditangani belum besar.

    Perintah Dasar Database MySQL

    Menurut Raharjo (2011:22), Dalam menjalankan MySQLdiperlukan berbagai perintah untuk membuat suatu database, berikut inidisebutkan beberapa perintah dasar dalam menggunakan MySQL.

    Untuk menjalankan MySQL pertama kali cukup dengan mengetikkanmysql pada Command Prompt. Perintah-perintahnya adalah sebagaiberikut:

    1. Membuat database baru : CREATE DATABASE database;
    2. Memilih database yang akan digunakan : USE database;
    3. Menampilkan tabel : SHOW TABLE;
    4. Membuat tabel baru: CREATE TABLE (field spesifikasi_field,...);
    5. Menampilkan struktur tabel: SHOW COLUMNS FROM tabelatau DESCRIBE tabel;
    6. Mengubah struktur tabel: ALTER TABLE tabel Jenis_Pengubahan;
    7. Mengisikan data: INSERT INTO table(kolom1, ) VALUES(„data_kolom1,); atau INSERT INTO table SET kolom1 =„data_kolom1, ;
    8. Menampilkan data: SELECT kolom FROM tabel WHERE kriteriaORDER BY kolom atau SELECT * FROM tabel;
    9. Mengubah data: UPDATE tabel SET kolom = pengubahan_dataWHERE kriteria;
    10. Menampilkan data dengan kriteria tertentu: SELECT kolom1,...FROM table WHERE kriteria;
    11. Menghapus data: DELETE FROM tabel WHERE kriteria;
    12. Menghapus tabel: DROP tabel;
    13. Menghapus database: DROP database;
    14. Keluar dari MySQL: QUIT; atau EXIT;

    Tipe Data MySQL

    Menurut Kustiyahningsih (2011:147), “Tipe data Mysql adalahdata yang terdapat dalam sebuah table berupa field-field yang berisinilai dari data tersebut. Nilai data dalam field memiliki tipe sendirisendiri”.

    MYSQL mengenal beberapa tipe data field yaitu:

    1. Tipe data numerik
      Tipe numerik dibedakan dalam dua macam kelompok, yaituinteger dan floating point.Integer digunakan untuk data bilanganbulat sedangkan floating point digunakan untuk bilangan desimal.

      Tabel 2.1. Tipe data numerik

      Sumber: Kustiyahningsih (2011:147).

    2. Tipe data string
      String adalah jenis data yang terdiri dari rangkaian karakter. Tipetipe data yang termasuk dalam tipe data string dapat dilihat padatabel 2.3.berikut:

      Tabel 2.2. Tipe data string

      Sumber: Kustiyahningsih (2011:148).

    3. Tipe data char() dan varchar()
      Tipe data char() dan varchar() pada prinsipnya sama,perbedaannya hanya terletak pada jumlah memori yang dibutuhkanuntuk penyimpanannya. Memori yang dibutuhkan untuk tipe datachar() bersifat statis, besarnya tergantung pada berapa jumlahkarakter yang ditetapkan pada saat fieldtersebut dideklarasikan.Pada tipe data varchar() besarnya memori penyimpanan tergantungpada jumlah karakter tambah 1 byte, dapat dilihat pada tabel 2.4.

      Tabel 2.3. Letak perbedaan jumlah memori

      Sumber: Kustiyahningsih (2011:148)

    4. Tipe data tanggal
      Untuk tanggal dan jam, tersedia tipe-tipe data field berupaDATETIME, DATE, TIMESTAMP, TIME, dan YEAR.Masingmasing tipe mempunyai kisaran nilai tertentu. MYSQL akanmemberikan peringatan kesalahan (error) apabila tanggal atauwaktu yang dimasukkan salah. Kisaran nilai besar memoripenyimpanan yang diperlukan untuk masing-masing tipe dapatdilihat pada tabel 2.4.

      Tabel 2.4. Tipe data tunggal

      Sumber: Kustiyahningsih (2011:149).

    Konsep Dasar PHP

    Definisi PHP

    Menurut Oktavian (2010:31), “PHP adalah akronim dari HypertextPreprocessor, yaitu suatu bahasa pemrograman berbasiskan kode-kode(script) yang digunakan untuk mengolah suatu data danmengirimkannya kembali ke web browser menjadi kode HTML”.

    Menurut Kustiyaningsih (2011:114), “PHP (atau resminya PHP:Hypertext Preprosessor) adalah skrip bersifat server-side yangditambahkan ke dalam HTML”.

    Dari pendapat yang dikemukakan di atas dapat disimpulkan bahwaPHP adalah akronim dari Hypertext Preprocessor, yaitu suatu bahasapemrograman berbasiskan kode-kode (script) yang digunakan untukmengolah suatu data dan bersifat server-side yang ditambahkan kedalam HTML.

    Sifat Server side berarti pengerjaan skrip dilakukan diserver, barukemudian hasilnya dikirimkan ke browser. Cara penulisan skrip PHPada dua macam, yaitu Embedded Script dan Non embedded Script.

    Skrip dalam php adalah sebagai berikut:

    1. Embedded Script.
    2. Non Embedded Script.

    Gambar 2.8, menjelaskan bahwa skrip PHP dapat berupa embeddedscript yaitu melakukan tag PHP diantara tag-tag HTML sedangkannon embedded script yaitu semua tag HTML diletakan dalam tagPHP. Semua kode php menyerupai dengan kode bahasa C, walupuntidak sepenuhnya sama.

    Untuk penulisan tag PHP terdiri dari empat style, yaitu Style StandarFormat, dengan format: <?php ….?>, Short Style dengan format: <?….?>, Javascript Style dengan format: <script language = “php”> …</script> dan ASP style dengan format: <% … %>.

    Sejarah PHP

    Menurut Kustiyaningsih (2011:113), seiring dengan perkembanganteknologi maka lahirnya PHP sebagai bahasa pemrograman opensource yang digunakan secara luas terutama untuk pengembangan webdan dapat disimpan dalam bentuk HTML.Sehingga web tidak hanyamemberikan informasi tetapi terjalin interaksi dan menjadikan webbersifat dinamis dan diintegrasikan dengan web server Apache, PWSdan IIS.

    Kelahiran PHP bermula saat Rasmus Lerdorf membuat sejumlahskrip perlyang dapat mengamati siapa saja yang melihat-lihat daftarriwayat hidupnya, yaitu tahun 1994. Tahun 1995, Rasmus menciptakanPHP/FI Versi 2, di mana Versi tersebut dapat menempelkan kodeterstruktur dalam tag HTML dan juga PHP dapat berkomunikasidengan database.

    Kelebihan dan Kekurangan PHP

    Menurut Andika (2012:53), Aplikasi bahasa PHP dapatdipergunakan untuk:

    1. PHP digunakan sebagai landasan operasi pada pemrogamanjaringan berbasis web.
    2. PHP digunakan juga untuk pemrogaman database.
    3. PHP digunakan untuk membuat aplikasi web.

    Adapun kelebihan dan kekurangan bahasa PHP antara lain sebagaiberikut:

    1. Kelebihan PHP
      1. PHP menjadi popular karena kesederhanaannya dankemampuannya dalam menghasilkan berbagai aplikasi web.
      2. PHP termasuk dalam Open Source Product.
      3. Sintaks (bahasa pemrograman) mudah dipelajari.
    2. Kekurangan PHP
      1. Tidak detail untuk pengembangan skala besar.
      2. Tidak bisa memisahkan antara tampilan dengan logicdengan baik.
      3. PHP memiliki kelemahan security tertentu apabilaprogrammer tidak jeli dalam melakukan pemrogaman dankurang memperhatikan isu konfigurasi PHP.

    Konsep Dasar Elisitasi

    Definisi Elisitasi

    Menurut Guritno,dkk (2010:302), “Elisitasi (elicitation) berisiusulan rancangan sistem baru yang diinginkan oleh pihak manajementerkait dan disanggupi oleh penulis untuk dieksekusi”.

    Menurut Nugroho (2010:10), “Akuisisi informasi dari seseorangatau kelompok dengan cara yang tidak mengungkapkan maksud dariwawancara atau percakapan”. Sebuah teknik pengumpulan intelijensumber manusia, umumnya terbuka.

    Berdasarkan beberapa pendapat yang dikemukakan di atas dapatditarik kesimpulan bahwa elisitasi adalah usulan rancangan sistem baruyang diinginkan.

    Jenis-jenis Elisitasi

    Menurut Guritno, dkk (2010:302), “Elisitasi didapat melaluimetode wawancara dan dilakukan melalui tiga tahap, yaitu sebagaiberikut:

    1. Elisitasi Tahap I
      Berisi seluruh rancangan sistem baru yang diusulkan oleh pihakmanajemen terkait melalui proses wawancara.
    2. Elisitasi Tahap II
      Merupakan hasil pengklasifikasian dari elisitasi tahap Iberdasarkan metode MDI. Metode MDI ini bertujuan untukmemisahkan antara rancangan sistem yang penting dan harus adapada sistem baru dengan rancangan yang disanggupi untukdieksekusi.
      1. M pada MDI itu artinya Mandatory. Maksudnya requirementtersebut harus ada dan tidak boleh dihilangkan pada saatmembuat sistem baru.
      2. D pada MDI itu artinya Desirable. Maksudnya requirementtersebut tidak terlalu penting dan boleh dihilangkan. Tetapi jikarequirement tersebut digunakan dalam pembentukan sistem,akan membuat sistem tersebut lebih perfect.
      3. I pada MDI itu artinya Inessential. Maksudnya bahwarequirement tersebut bukanlah bagian dari sistem yang dibahasdan merupakan bagian dari luar sistem.
    3. Elisitasi Tahap III
      Merupakan hasil penyusutan dari elisitasi tahap II dengan caramengeliminasi semua requirement yang optionnya I pada metodeMDI. Selanjutnya semua requirement yang tersisa diklasifikasikankembali melalui metode TOE.
      1. T artinya Technical, maksudnya bagaimana tata cara / tehnikpembuatan requirement tersebut dalam sistem yang diusulkan.
      2. O artinya Operasional, maksudnya bagaimana tata carapenggunaan requirement tersebut dalam sistem yang akandikembangkan.
      3. E artinya Ekonomi, maksudnya berapakah biaya yangdiperlukan guna membangun requirement tersebut di dalamsistem.
      Metode TOE tersebut dibagi kembali menjadi beberapa option,yaitu sebagai berikut:
      1. High (H) : Sulit untuk dikerjakan, karena tehnik pembuatan danpemakaiannya sulit serta biayanya mahal, Sehinggarequirement tersebut harus dieliminasi.
      2. Middle (M) : Mampu untuk dikerjakan.
      3. Low (L) : Mudah untuk dikerjakan.
    4. Final Draft Elisitasi
      Final draft merupakan hasil akhir yang dicapai dari suatu proseselisitasi yang dapat digunakan sebagai dasar pembuatan suatusistem yang akan dikembangkan.

    BAB III

    ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

    Gambaran Umum Koperasi Sejahtera

    Sejarah Singkat Koperasi Sejahtera

    Koperasi Sejahtera merupakan sebuah lembaga keuanganberbentuk koperasi simpan pinjam dibawah naungan PT Gajah Tunggal,Tbk. Koperasi Sejahtera tidak hanya berorientasi bisnis semata, tetapimembantu dan memenuhi kesejahteraan para anggotanya.

    Koperasi Sejahtera berdiri pada tahun 2000, sebagai pendiriKoperasi Sejahtera adalah bapak Sugih Wijaya, bapak Teguh Prastyo,bapak Alfriwansyah dan ibu Winda. Koperasi Sejahtera yang berbentuksimpan pinjam telah tumbuh dan berkembang sebagai lembaga yangdapat membantu kesejahteraan para anggotanya.

    Berkat kerja keras dan kerjasama antara pengurus dan anggota,Koperasi Sejahtera menurut data terakhir beranggotakan 800 karyawan,yang membuktikan bahwa Koperasi Sejahtera fokus dalam melayani paraanggotanya dan mempertahankan siklus arus kas tetap sehat.

    Visi dan Misi Organisasi

    Visi Organisasi

    Visi Koperasi Sejahtera adalah terwujudnya kesejahteraan anggotadan menjaga eksistensi Koperasi Sejahtera tetap bejalan secara sehat,baik secara keuangan organisasi maupun para anggota.

    Misi Organisasi

    Berikut misi organisasi Koperasi Sejahtera adalah

    1. Memenuhi kebutuhan anggota untuk memajukan kesejahteraannya.
    2. Mangembangkan potensi dan kemampuan ekonomi anggota.
    3. Membuka peluang anggota untuk mengaktualisaikan diri dalambidang ekonomi secara optimal.

    Struktur Organisasi Koperasi Sejahtera

    Susunan organisasi Koperasi Sejahtera terdiri atas :

    1. Rapat Anggota
    2. Ketua
    3. Wakil Ketua
    4. Bendahara
    5. Sekretaris
    6. Anggota

    Adapun bagan struktur organisasi Koperasi Sejahtera saat ini adalah

    Gambar 3.1. Struktur Organisasi Koperasi Sejahtera.

    Tugas dan Tanggung Jawab

    Berikut ini uraian dari wewenang dan tanggung jawab masingmasing pada Koperasi Sejahtera :

    1. Rapat Anggota
      Rapat anggota adalah wadah aspirasi seluruh anggota danpemegang kekuasaan tertinggi serta menentukan kebijakan dalamsatu periode.
    2. Ketua
      1. Mengendalikan seluruh kegiatan koperasi.
      2. Memimpin dan mengontrol jalannya aktivitas koperasi.
      3. Menandatangani surat penting.
      4. Mengambil keputusan.
      5. Menerima laporan keuangan.
    3. Wakil Ketua
      1. Memimpin dan mengontrol jalannya aktivitas koperasi.
      2. Menandatangani surat penting.
      3. Mengambil keputusan.
      4. Menerima laporan keuangan.
    4. Bendahara
      1. Merencanakan anggaran belanja dan pendapatan koperasi.
      2. Memelihara semua harta kekayaan koperasi.
      3. Mengeluarkan uang atau pinjaman.
      4. Membuat laporan keuangan.
    5. Sekretaris
      1. Melakukan pendataan koperasi.
      2. Menyelenggarakan kegiatan surat menyurat.
      3. Membantu Ketua dalam pelaksanaan kerja koperasi.
    6. Kasir
      1. Bertanggung jawab atas kas kecil.
      2. Menerima setoran simpanan anggota.
      3. Membuat laporan harian.

    Tata Laksana Sistem yang berjalan

    Prosedur Sistem yang berjalan

    Prosedur Pendaftaran Anggota

    Karyawan yang ingin mendaftar menjadi anggota koperasidiwajibkan menyetorkan simpanan pokok dengan besaran yangtelah ditetapkan.

    Prosedur Pengajuan Pinjaman

    Jika anggota ingin mengajukan pinjaman dengan jumlah tertentu,maka anggota harus mempunyai jumlah batas minimum simpanansesuai dengan aturan yang berlaku.

    Rancangan Prosedur Sistem Berjalan

    Use case Diagram

    Untuk menganalisa sistem yang sedang berjalan saat ini, berikut use caseyang digunakan adalah :

    Gambar 3.2. Use case Diagram Sistem Berjalan.

    Berdasarkan gambar 3.2. Use case Diagram yang berjalan saat initerdapat :

    1. Nama use case  : Pendaftaran anggota baru.
      Actor  : Karyawan, Sekretaris
      Keterangan : Karyawan mendaftar menjadi anggota
    2. Nama use case  : Penyetoran simpanan
      Actor  : Anggota, Kasir
      Keterangan : Anggota menyetorkan simpanan kepadakasir
    3. Nama use case  : Pengajuan pinjaman
      Actor  : Anggota, Bendahara, Ketua, Wakil Ketua
      Keterangan : Anggota mengajukan pinjaman kebendahara
    4. Nama use case  : Pencairan dana pinjaman
      Actor  : Bendahara, Anggota, Ketua, Wakil Ketua
      Keterangan  : Bendahara mengeluarkan dana pinjaman setelah disetujui oleh Ketua atau Wakil Ketua.
    5. Nama use case : Laporan Neraca
      Actor : Bendahara, Ketua
      Keterangan : Bendahara membuat laporan neraca untukmengetahui arus kas selama satu bulanatau satu periode.

    Activity Diagram

    Activity diagram menggambarkan berbagai alur aktifitas dalamsistem yang sedang dirancang, bagaimana masing-masing alurberawal, decision yang mungkin terjadi, dan bagaimana merekaberakhir. Activity diagram juga dapat menggambarkan proses paralelyang mungkin terjadi pada beberapa eksekusi.

    Dari hasil penelitian, aktivitas yang dilakukan pada KoperasiSejahtera dapat dilihat dengan activity diagram sebagai berikut:

    Gambar 3.3. Activity Diagram Sistem Berjalan

    Berdasarkan gambar 3.3. Activity Diagram yang berjalan saat ini terdapat :

    1. 1 Initial Node, objek yang diawali.
    2. 25 Action State dari sistem yang mencerminkan eksekusi dari suatuaksi. Karyawan mendaftar menjadi anggota koperasi denganmenyetorkan sejumlah dana sesuai standar yang telah ditetapkan.Dalam proses pengajuan pinjaman anggota diwajibkan mempunyaisimpanan yang cukup, jika cukup bendahara mengeluarkan sejumlahdana yang sebelumnya telah disetujui oleh Ketua atau Wakil Ketua.Pada proses pembuatan laporan neraca dilakukan per bulan dan persatu periode, kemudian laporan tersebut diinformasikan ke seluruhanggota.
    3. 2 Decision Node, yang mencerminkan sebagai pilihan eksekusi.
    4. 1 Final State, objek yang di akhiri.

    Analisia Sistem Yang Berjalan

    Analisa SWOT ( Strenght Weakness Opportunities Threaths)

    Analisa SWOT dilakukan dengan mengidentifikasi kekuatan danfaktor-faktor positif yang berasal dari internal organisasi (Strenght),kelemahan dan faktor-faktor negatif dari internal (Weakness), peluang ataukesempatan dan keuntungan dari faktor eksternal (Opportunities) danancaman atau resiko yang dipengaruhi oleh faktor eksternal organisasi(Treaths).

    Tabel 3.1. Analisa Faktor Strategi Internal

    Tabel 3.2. Analisa Strategi Faktor Eksternal

    Berdasarkan tabel 3.1. dan tabel 3.2. di atas, maka dilakukananalisis untuk mencari strategi dengan menggunakan kekuatan yang adauntuk memanfaatkan peluang yang tersedia (strategi S-O) sertamenggunakan kekuatan yang dimiliki untuk mengatasi ancaman yang ada(strategi S-T). Selain itu dianalisis pula strategi untuk mengurangikelemahan yang dimiliki dalam meraih peluang yang ada (strategi W-O)maupun mengatasi ancaman yang ada (strategi W-T).

    Tabel 3.3. Analisa SWOT

    Analisa Batasan Sistem

    Setiap sistem mempunyai batasan sistem (boundary) yangmemisahkan sistem dengan lingkungan luarnya. Kesatuan luar merupakankesatuan di luar sistem yang dapat berupa orang, organisasi dan sistemlainnya yag memberikan input atau menerima output dari sistem.

    Melihat permasalahan yang ada pada Koperasi Sejahtera, makapeneliti membatasi permasalahan mengenai sistem pendaftaran anggotabaru, proses simpan pinjam dan pembuatan laporan neraca.

    Analisis Masalah

    Berdasarkan analisa yang dilakukan penulis, pada prosespengolahan data masih kurang optimal, belum terintegrasi datamenyebabkan sering terjadi masalah, seperti redudansi data, pencariandata dan keterlambatan dalam pembuatan laporan Neraca yangberpengaruh dalam pengambilan keputusan. Dengan adanya sistem ini,diharapkan pada proses pengolahan data terutama siklus simpan pinjammenghasilkan data yang lebih akurat dan dalam pembuatan laporanNeraca dapat lebih mudah dan tepat waktu.

    Analisis Kekurangan Sistem Yang Berjalan

    Berdasarkan analisis yang berjalan, sistem pada Koperasi Sejahterasaat ini masih memiliki beberapa kekurangan, seperti pencarian data yanglama, data yang tidak terintegrasi dan pembuatan laporan neraca yangmembutuhkan waktu yang cukup lama. Seiring dengan kebutuhaninformasi, maka memerlukan pengembangan pada proses pengolahan datadan pembuatan laporan Neraca secara tepat dan akurat untuk memberikaninformasi yang bermanfaat bagi para anggota.

    Analisa Kontrol

    Kontrol sistem berfungsi untuk melakukan pantauan terhadap sistemberjalan, saat ini sistem masih direkapitulasi secara manual, hal ini dapatmengakibatkan kurangnya keakuratan data. Pengawasan yang intensifpada proses pengolahan data dan pembuatan laporan penting dalam halpengambilan kebijakan.

    Analisa Tenaga Kerja dan Analisa Waktu

    Pegawai yang melaksanakan pengolahan data dilakukan secaraterpisah, baik dalam proses input maupun pembuatan laporan neraca. Halini mengakibatkan data harus direkapitulasi satu persatu yangmenyebabkan pekerjaan memerlukan waktu lebih lama.

    Analisa Kebutuhan Sistem

    Berdasarkan hasil analisis, penulis dapat mengetahui bahwa perluadanya sebuah aplikasi yang dapat memudahkan proses pengolahan datadengan database yang terintegrasi, sehingga mempermudah dalampenyusunan laporan yang cepat dan akurat sehingga mendukungpengambilan keputusan bagi Ketua koperasi.

    Konfigurasi Sistem Berjalan

    1. Perangkat Keras (Hardware)
      1. Processor : Pentium 4
      2. Monitor : 15 inch
      3. Keyboard : Standar
      4. Mouse : USB
      5. RAM : 2 GB
      6. Hardisk : 80 GB
      7. Printer : Laser Jet
    2. Perangkat Lunak (Software)
      1. Microsoft Windows XP 2000
      2. Microsoft Word
      3. Microsoft Exel
    3. Hak Akses
      1. Sekretaris melakukan proses input pada form anggota.
      2. Kasir menerima setoran pembayaran dari anggota.
      3. Bendahara mengeluarkan pinjaman dan pembuatan laporan neraca.
      4. Ketua dan wakil ketua melihat jumlah anggota dan mengambilkeputusan pada hasil laporan neraca.

    Alternatif pemecahan masalah

    Berdasarkan analisa terhadap sistem yang berjalan, dapat diambilkesimpulan bahwa perlu dilakukan pengembangan sistem atas kekurangandan kebutuhan sistem dengan melakukan analisa terhadap alternatifpemecahan masalah antara lain:

    1. Dibangun sistem yang dibutuhkan oleh user dengan dengan databaseyang terintegrasi.
    2. Dibangun suatu aplikasi yang mudah digunakan dan dapat diaksesoleh para anggota dan pengurus koperasi.

    User Requirement

    Elisitasi Tahap I

    Elisitasi tahap I disusun berdasarkan observasi dan wawancara dilapangan. Berikut lampiran Elisitasi Tahap I yang telah dibuat :

    Tabel 3.4. Elisitasi tahap I

    Elisitasi Tahap II

    Merupakan hasil pengklasifikasian dari elisitasi tahap I berdasarkanmetode MDI ( Mandatory Desirable Inessential ). Metode ini bertujuanuntuk memisahkan antara rancangan sistem yang penting dan harus adapada sistem baru dengan rancangan yang disanggupi oleh penulis untukdieksekusi. Berikut penjelasan mengenai metode MDI :

    1. M pada MDI itu artinya Mandatory (Penting). Maksudnya requirementtersebut harus ada dan tidak boleh dihilangkan pada saat membuatsistem baru.
    2. D pada MDI itu artinya Desirable. Maksudnya requirement tersebuttidak terlalu penting dan boleh dihilangkan. Tetapi jika requirementtersebut digunakan dalam pembentukan sistem, akan membuat sistemtersebut lebih sempurna.
    3. I pada MDI itu artinya Inessential. Maksudnya bahwa requirementtersebut bukanlah bagian dari sistem yang dibahas dan merupakanbagian dari luar sistem.

    Tabel 3.5. Elisitasi Tahap II

    Elisitasi Tahap III

    Merupakan hasil penyusutan dari elisitasi tahap II dengan caramengeliminasi semua requirement yang option-nya I pada metode MDI.

    Selanjutnya semua requirement yang tersisa diklasifikasikan kembalimelalui metode TOE, yaitu sebagai berikut:

    1. T artinya Technical, maksudnya bagaimana tata cara/tehnik pembuatanrequirement tersebut dalam sistem yang diusulkan.
    2. O artinya Operational, maksudnya bagaimana tata cara penggunaanrequirement tersebut dalam sistem yang akan dikembangkan.
    3. E artinya Economy, maksudnya berapakah biaya yang diperlukan gunamembangun requirement tersebut didalam sistem.Metode TOE tersebut dibagi kembali menjadi beberapa option,yaitu :
      1. High (H) : Sulit untuk dikerjakan, karena tehnik pembuatan danpemakaiannya sulit serta biayanya mahal. Sehingga requirementtersebut harus dieliminasi.
      2. Middle (M) : Mampu untuk dikerjakan.
      3. Low (L) : Mudah untuk dikerjakan.

      Tabel 3.6. Elisitasi Tahap III

    Final Draft Elisitasi

    Final Draft Elisitasi merupakan bentuk akhir dari tahap-tahap elisitasi yangdapat dijadikan acuan dan dasar pengembangan sistem yang akan dibentuk.

    Tabel 3.7. Final Draft Elisitasi

    BAB IV

    RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN

    Rancangan Sistem Usulan

    Setelah mengadakan analisa dan penelitian sistem yang sedangberjalan pada Koperasi Sejahtera, selanjutnya akan dibahas mengenairancangan usulan sistem yang akan dibangun. Ada beberapa usulanprosedur yang bertujuan untuk mengoptimalkan proses pengolahan datadan pembuatan laporan neraca. Berdasarkan perubahan sistem yang terjadidan setelah kebutuhan-kebutuhan sistem yang baru telah ditentukan, makalangkah-langkah berikutnya yaitu perancangan atau desain sistem usulanyang bertujuan untuk menyempurnakan sistem yang lama dengan memberigambaran atau pandangan yang jelas menurut proses desain sistem dariawal hingga akhir penelitian. Dalam menganalisa usulan prosedur yangbaru pada penelitian ini digunakan program Visual Paradigm for UMLEnterprise Edition Ver. 6.4 untuk menggambarkan use case diagram,activity diagram, sequence diagram, dan class diagram.

    Use Case Diagram Sistem yang diusulkan

    Gambaran mengeai use case diagram yang diusulkan dapat dilihatpada gambar 4.1. di bawah ini:

    Gambar 4.1. Use Case Diagram yang diusulkan

    Berdasarkan gambar tersebut di atas, maka penjelasannya penulisuraikan di dalam skenario berikut ini :

    1. 1 (satu) System yang mencakup seluruh kegiatan Sistem koperasisejahtera simpan pinjam.
    2. 6 (enam) Actor yang melakukan kegiatan, diantaranya sebagai ketua,bendahara, sekretaris, kasir, karyawan dan anggota yang menjadiuser.
    3. 9 (sembilan) Use case yang dilakukan diantaranya:
      1. Pendaftran anggota baru.
      2. Menampilkan login.
      3. Menampilkan menu home.
      4. Menampilkan menu pendaftaran anggota.
      5. Menampilkan menu simpanan.
      6. Menempilkan menu pinjaman.
      7. Menampilkan menu pembayaran.
      8. Menampilkan menu laporan anggota dan neraca.
      9. Menampilkan logout.

    Activity Diagram yang diusulkan

    Gambaran mengenai activity diagram yang diusulkan dapat dilihatpada gambar 4.2. di bawah ini:

    Gambar 4.2. Activity Diagram yang diusulkan

    Berdasarkan gambar tersebut di atas, dapat diterangkan sebagaiberikut :

    1. 1 (satu) Initial Node sebagai objek yang diawali.
    2. 33 (sebelas) Activity yang dilakukan, diantaranya: login denganmemasukan username dan password, jika benar akan masuk padaHome yang berisi data anggota, pengurus, simpanan, simpan,pinjaman, pembayaran, laporan yang terdiri dari laporan anggota danneraca kemudian logout.
    3. Terdapat masing-masing 2 (dua) buah fork node dan 1 (satu) joinnode. Fork node sebagai percabangan menu dan join node sebagaipenggabungan menu sebelum melakukan aksi keluar.
    4. 1 (satu) Final Node sebagai objek yang diakhiri.

    Sequence Diagram yang diusulkan

    1. Rancangan sistem Sequence Diagram yang diusulkan untuk userpada tampilan menu login.
      Gambaran mengenai sequence diagram yang diusulkan untukuser dapat dilihat pada gambar 4.4. di bawah ini:

      Gambar 4.3. Sequence Diagram yang diusulkan untuk user padatampilan menu login

      Berdasarkan gambar 4.3. tersebut diatas, dapat diterangkansebagai berikut:
      1. User masuk melalui menu login.
      2. Masukan NIK dan password.
      3. Logout.
    2. Rancangan squence diagram yang diusulkan untuk Anggota
      Gambaran mengenai sequence diagram yang diusulkan untukanggota dapat dilihat pada gambar 4.4. di bawah ini:

      Gambar 4.4. Sequence Diagram yang diusulkan untuk Anggota

      Berdasarkan gambar tersebut diatas, dapat dijelaskan sebagai berikut:
      1. Aktor yang melakukan kegiatan yaitu anggota.
      2. Terdapat 4 lifeline yaitu login, menu utama, laporan anggota danlogout.
      3. 5 Message, spesifikasi dari komunikasi antar obyek yang memuatinformasi-informasi tentang akifitas yang biasa dilakukan aktortersebut diantaranya:
        1. Masukan NIK dan password untuk login.
        2. Login gagal, kembali ke menu login.
        3. Login berhasil, masuk ke menu menu utama.
        4. Masuk menu laporan anggota.
        5. Logout.
    3. Rancangan squence diagram yang diusulkan untuk Sekretaris
      Gambaran mengenai sequence diagram yang diusulkan untuksekretaris dapat dilihat pada gambar 4..5. di bawah ini:

      Gambar 4.5. Sequence Diagram yang diusulkan untuk Sekretaris

      Berdasarkan gambar tersebut diatas, dapat dijelaskan sebagai berikut:
      1. Aktor yang melakukan kegiatan yaitu sekretaris.
      2. Terdapat 4 lifeline yaitu login, menu utama, menu anggota danlogout.
      3. 5 Message, spesifikasi dari komunikasi antar obyek yang memuatinformasi-informasi tentang akifitas yang biasa dilakukan aktortersebut diantaranya:
        1. Masukan NIK dan password untuk login.
        2. Login gagal, kembali ke menu login.
        3. Login berhasil, masuk ke menu menu utama.
        4. Masuk menu anggota.
        5. Logout.
    4. Rancangan squence diagram yang diusulkan untuk Bendahara
      Gambaran mengenai sequence diagram yang diusulkan untukBendahara dapat dilihat pada gambar 4.6. di bawah ini:

      Gambar 4.6. Sequence Diagram yang diusulkan untuk Bendahara

      Berdasarkan gambar tersebut diatas, dapat dijelaskan sebagai berikut:
      1. Aktor yang melakukan kegiatan yaitu bendahara.
      2. Terdapat 5 lifeline yaitu login, menu utama, pinjaman, pembayarandan logout.
      3. 6 Message, spesifikasi dari komunikasi antar obyek yang memuatinformasi-informasi tentang akifitas yang biasa dilakukan aktortersebut diantaranya:
        1. Masukan NIK dan password untuk login.
        2. Login gagal, kembali ke menu login.
        3. Login berhasil, masuk ke menu menu utama.
        4. Masuk menu pinjaman.
        5. Masuk menu pembayaran.
        6. Logout.
    5. Rancangan squence diagram yang diusulkan untuk KasirGambaran mengenai sequence diagram yang diusulkan untuk kasirdapat dilihat pada gambar 4.7. di bawah ini:

      Gambar 4.7. Sequence Diagram yang diusulkan untuk Kasir

      Berdasarkan gambar tersebut diatas, dapat dijelaskan sebagai berikut:
      1. Aktor yang melakukan kegiatan yaitu kasir.
      2. Terdapat 4 lifeline yaitu login, menu utama, simpan dan logout.
      3. 5 Message, spesifikasi dari komunikasi antar obyek yang memuatinformasi-informasi tentang akifitas yang biasa dilakukan aktortersebut diantaranya:
        1. Masukan NIK dan password untuk login.
        2. Login gagal, kembali ke menu login.
        3. Login berhasil, masuk ke menu menu utama.
        4. Masuk menu simpan.
        5. Logout.
    6. Rancangan squence diagram yang diusulkan untuk Ketua
      Gambaran mengenai sequence diagram yang diusulkan untuk ketuadapat dilihat pada gambar 4.8 di bawah ini:

      Gambar 4.8. Sequence Diagram yang diusulkan untuk Ketua

      Berdasarkan gambar tersebut diatas, dapat dijelaskan sebagai berikut:
      1. Aktor yang melakukan kegiatan yaitu ketua.
      2. Terdapat 4 lifeline yaitu login, menu utama, laporan neraca danlogout.
      3. 5 Message, spesifikasi dari komunikasi antar obyek yang memuatinformasi-informasi tentang akifitas yang biasa dilakukan aktortersebut diantaranya:
        1. Masukan NIK dan password untuk login.
        2. Login gagal, kembali ke menu login.
        3. Login berhasil, masuk ke menu menu utama.
        4. Masuk menu laporan neraca.
        5. Logout.

    Perbedaan Prosedur Antara Sistem Berjalan dan Sistem Usulan

    Berdasarkan penelitian yang dilakukan untuk menganalisa sistemyang berjalan dan sistem yang diusulkan, dapat dijabarkan perbedaanantara sistem yang berjalan dan sistem yang diusulkan pada tabel 4.1berikut ini:

    Tabel 4.1 Perbedaan Prosedur Sistem Berjalan dan Sistem Usulan

    Rancangan Basis Data

    Pada bab ini menjelaskan secara terperinci rancangan-rancanganyang di usulkan pada bagian basis data yang merupakan penjabarandiagram-diagram di atas.

    Class Diagram

    Untuk menggambarkan hubungan antara tabel yang diusulkandapat dilihat pada class diagram sebagai berikut :

    Gambar 4.9. Class Diagram Sistem yang diusulkan.

    Spesifikasi Basis Data

    Spesifikasi basis data merupakan desain basis data yang dianggaptelah normal. Desain basis data menjelaskan media penyimpanan yangdigunakan, isi yang disimpan, primary key, dan panjang record.

    Spesifikasi database yang digunakan dalam sistem yang diusulkan adalahsebagai berikut :

    1. Nama Tabel : Tabel Anggota
      Media : Hardisk
      Isi : Noks+NIK+Nama+Bagian+Alamat+Password+Level
      Primary Key : Noks
      Panjang Record : 128

      Tabel 4.2. Struktur Tabel Anggota

    2. Nama Tabel : Tabel Bagian
      Media : Hardisk
      Isi : no_id+Departemen
      Primary Key : No_id
      Panjang Record : 19

      Tabel 4.3. Struktur Tabel Bagian

    3. Nama Tabel : Tabel Simpanan
      Media : Hardisk
      Isi : no_id+Jenis+Jumlah
      Primary Key : no_id
      Panjang Record : 35

      Tabel 4.4. Struktur Tabel Simpanan

    4. Nama Tabel : Tabel Simpan
      Media : Hardisk
      Isi : Nosimpan+Noks+Tanggal+Jenissimpanan+jumlahPrimary Key : Nosimpan
      Panjang Record : 48

      Tabel 4.5. Struktur Tabel Simpan

    5. Nama Tabel : Tabel Pinjam
      Media : Hardisk
      Isi : Nopinjam+Noks+Namapinjam+Tanggal+Jumlahpinjaman+Lamapinjaman
      Primary Key : Nopinjam
      Panjang Record : 73

      Tabel 4.6. Struktur Tabel Pinjam

    6. Nama Tabel : Tabel Bayar
      Media : Hardisk
      Isi : No_bayar+No_pinjam+Noks+Tanggal+Jumlahpinjaman+cicilan+angsuran+sisa
      Primary Key : No_bayar
      Panjang Record : 70

      Tabel 4.7. Struktur Tabel Bayar

        Rancangan Tampilan Sistem yang diusulkan

        Berikut ini merupakan beberapa rancangan tampilan layar dariperancangan system Koperasi Sejahtera simpan pinjam.

        Tampilan Prototype Halaman Login

        Gambaran mengenai rancangan tampilan halaman login yangdiusulkan dapat dilihat pada gambar 4.10. sebagai berikut :

        Gambar 4.10. Tampilan Prototype Halaman Login

        Tampilan Prototype Halaman Home

        Gambaran mengenai rancangan tampilan home terdiri dari halamanmaster data, transaksi dan laporan yang terdapat pada gambar 4.11.dibawah ini:

        Gambar 4.11. Tampilan Prototype Halaman Home

        Tampilan Prototype Halaman Master Data

        Pada menu master data terdapat pilihan halaman, diantaranyahalaman anggota, halaman pengurus dan halaman jenis simpanan. Berikutmenu master data yang terdapat pada gambar 4.12.

        Gambar 4.12. Tampilan Prototype Halaman Master Data

        Tampilan Prototype Halaman Anggota

        Rancangan tampilan halaman Anggota yang diusulkan terdapatfungsi add, search, edit, delete dan simpan yang dapat dilihat pada gambar4.13. sebagai berikut:

        Gambar 4.13. Rancangan Tampilan Halaman Anggota

        Tampilan Prototype Halaman Transaksi

        Pada menu master data terdapat pilihan halaman, diantaranya halamansimpan, halaman pinjaman dan halaman pembayaran. Berikut halamantransaksi yang terdapat pada gambar 4.14.

        Gambar 4.14.Tampilan Prototype Halaman Transaksi

        Tampilan Prototype Halaman Simpan

        Rancangan tampilan halaman simpan yang diusulkan terdapat fungsiadd, search, edit, delete dan simpan dapat dilihat pada gambar 4.15.berikut ini:

        Gambar 4.15. Tampilan Prototype Halaman Simpan.

        Tampilan Prototype Halaman Input Anggota

        Rancangan tampilan menu input anggota yang diusulkan terdapatfungsi simpan dan batal dapat dilihat pada gambar 4.16. berikut ini:

        Gambar 4.16. Tampilan Prototype Halaman Input Anggota.

        Tampilan Program Implementasi

        Tampila Halaman Login

        Tampilan halaman login terdiri dari field NIK dan password yangharus diisi. Berikut gambar tampilan halaman login.

        Gambar 4.17. Tampilan Halaman Login.

        Tampilan Halaman Home

        Tampilan program halaman home pada Koperasi Sejahtera terdapatnama dan nomor anggota yang gelah login, seperti gambar 4.18. di bawahini:

        Gambar 4.18. Tampilan Program Halaman Home.

        Tampilan Halaman Anggota

        Tampilan program halaman anggota terdiri fungsi add, search,edit, delete yang terdapat pada gambar 4.19.

        Gambar 4.19. Tampiln Halaman Anggota.

        Tampilan Halaman Simpan

        Tampilan program halaman simpan terdiri dari fungsi filter tanggaldan jenis simpanan, yang terdapat pada gambar 4.20.

        Gambar 4.20. Tampilan Halaman Simpan.

        Tampilan Halaman Pembayaran

        Tampilan program halamn pembayaran dapat dilihat pada gambar4.21.

        Gambar 4.21. Tampilan Halamn Pembayaran.

        Konfigurasi Sistem Usulan

        Spesifikasi Hardware

        Perangkat keras yang diusulkan ini dibuat berdasarkan kebutuhansistem saat ini dan antisipasi kebutuhan di masa yang akan datang.

        Konfigurasi yang dibutuhkan pada desain sistem yang diusulkan adalah:

        1. Processor : CPU Core I5.
        2. Monitor : 14” LCD monitor.
        3. Mouse : Optical.
        4. Keyboard : Standard.
        5. RAM : 4 GB
        6. Harddisk : 500 GB
        7. Printer : Laser Jet

        Spesifikasi Software

        Perangkat lunak merupakan penunjang dari peralatan komputer akandigunakan sebagai penghubung dalam instruksi yang diinginkan, agarkomputer dapat menghasilkan informasi yang diharapkan, maka perangkatlunak yang diusulkan dalam rancangan sistem ini adalah sebagai berikut:

        1. Sistem Operasi “Windows 7”.
        2. Microsoft Office 2007.
        3. XAMPP.
        4. Google Chrome.
        5. Macromedia Dreamwaever

        Testing

        Testing Blackbox

        Implementasi program aplikasi Koperasi simpan pinjam dilakukandengan menggunakan metode Blackbox Testing. Metode Blackbox Testingmerupakan pengujian program yang mengutamakan pengujian terhadapkebutuhan fungsi dari suatu program. Tujuan dari metode BlackboxTesting ini adalah untuk menemukan kesalahan fungsi pada program.

        Pengujian dengan metode Blackbox Testing dilakukan dengan caramemberikan sejumlah input pada program. Input tersebut kemudian diproses sesuai dengan kebutuhan fungsionalnya untuk melihat apakahprogram aplikasi dapat menghasilkan output yang sesuai dengan yangdiinginkan dan sesuai pula dengan fungsi dasar dari program tersebut.

        Apabila dari input yang diberikan, proses dapat menghasilkan output yangsesuai dengan kebutuhan fungsionalnya, maka program yang dibuat sudahbenar, tetapi apabila output yang dihasilkan tidak sesuai dengan kebutuhanfungsionalnya, maka masih terdapat kesalahan pada program tersebut, danselanjutnya dilakukan penelusuran perbaikan untuk memperbaikikesalahan yang terjadi.

        Berikut contoh Blackbox testing yang tertera pada gambar dibawahini.

        Tabel 4.8. Tabel Testing Blackbox

        Schedule Penulisan dan Penyusunan Skripsi

        Schedule implementasi merupakan rencana yang menjelaskan segalasesuatu tentang hal-hal yang dibutuhkan dalam proses implementasiaplikasi Koperasi Sejahtera. Pada tahap ini dibutuhkan rencanaimplementasi yang berguna dalam pelaksanaan langkah-langkah kegiatanpenerapannya. Langkah-langkah yang dilakukan dalam usaha mewujudkansistem yang direncanakan ini dalam bentuk tabel 4.9. sebagai berikut:

        Tabel 4.9. Tabel Schedule Implementasi

        BAB V

        PENUTUP

        Kesimpulan

        Bedasarkan hasil pengamatan dan penilitian yang telah dilakukanmengenai perancangan sistem koperasi sejahtera, maka didapatkanbeberapa kesimpulan sebagai berikut:

      1. Pelaksanaan sistem pada Koperasi Sejahtera dimulai daripendaftaran anggota, pencatatan simpan dan pinjam hinggapembuatan laporan dilakukan secara terpisah – pisah, sehinggapada proses tersebut memerlukan waktu yang lama dan berpotensiredudansi data serta tidak cocok dalam hal keakuratan data.
      2. Untuk merancang sistem yang berjalan dilakukan langkah-langkahpengumpulan data dengan cara observasi, wawancara dan studiliteratur. Penulis juga menggunakan metode analisa SWOT,kemudian Unified Modeling Language (UML) untukmenggambarkan sistem secara visual dan Elisitasi untukmengetahui kebutuhan user.
      3. Menghasilkan aplikasi sederhana yang menghasilkan informasidata secara cepat dan akurat, sehingga dapat memudahkanpimpinan dalam pengambilan keputusan.

      Saran

      Saran yang dapat disampaikan oleh penulis adalah agar penelitianberikutnya bisa mengembangkan sistem ini lebih baik lagi, sehinggakekurangan yang ada bisa dilengkapi atau diperbaiki. Saran yang dapatdigunakan sebagai bahan pertimbangannya adalah sebagai berikut:

      1. Diperlukan penyempurnaan terhadap sistem yang berjalan saat iniagar lebih efektif, cepat dan akurat dengan membuat aplikasi yangdapat memberikan informasi dengan lebih cepat serta databaseyang terintegrasi.
      2. File-file yang ada perlu di Backup dan disimpan di tempat khusus,sehingga apabila ada kerusakan atau kehilangan data pada file-fileutama tidak jadi masalah karena ada file cadangan
      3. Diperlukan pengembangan sistem yang lebih lanjut seiring denganperkembangan teknologi dan kebutuhan organisasi secaramenyeluruh.
      4. Dilakukan sosialisasi kepada seluruh user agar Implementasi sistemdan aplikasi dapat berjalan secara maksimal.

      DAFTAR PUSTAKA

      1. Andika. 2012. “Panduan Menguasai PHP & My SQL secara Otodidak”.Jakarta: Mediakita.
      2. Dewi,Meta Amalia dan Henderi. 2011. Perencanaan Strategik SI/TI PemerintahKota Tangerang Dalam Mewujudkan E-Goverment. Tangerang: JurnalCCIT. Vol.5,No.1 -September 2011.
      3. Henderi. 2010. langkah-langkah penggunaan Unified Modeling Language(UML).
      4. Kadir, Abdul. 2009. “Dasar perancangan & Implementasi”, Yogyakarta: AndiOffset.
      5. Kristanto, Andi. 2008. Perancangan Sistem Informasi dan Aplikasinya. EdisiRevisi. Cet. 1. Yogyakarta: Gava Media
      6. Kustiyahningsih, Yeni. 2011. “Pemrograman Basis Data Berbasis WebMenggunakan PHP & MySQL”. Jakarta: GrahaIlmu..
      7. Martono Aris, Padeli, Fitria Dina Murad. (2009). “Pengembangan SistemDatabase Penempatan Tenaga Kerja Berbasis Web” 2(3), 307.Jurnal CCIT.Tangerang
      8. Milician. 2012. “Dreamweaver CS3 Basic”. USA: University Florida.
      9. Mustakini, Jogiyanto Hartono. 2008. Sistem Teknologi Informasi: KonsepDasar, Teknologi, Aplikasi,Pengembangan dan Pengolahan. Edisi Ketiga.Yogyakarta: Andi.
      10. Mustakini, Jogiyanto Hartono. 2009. “Sistem Informasi Teknologi”. Yogyakarta: Andi Offset..[
      11. Nugroho, Adi. 2010. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi dengan
      12. Oktavian, Diar Puji. 2010. “Menjadi Programmer Jempolan MenggunakanPHP”. Yogyakarta: Mediakom.xv
      13. Raharja, Untung dkk. 2009. Pengontrolan Mutu Sistem Informasi DenganMetode Database Health Monitoring. Jurnal CCIT Vol. 2 No 3.-Mei 2009.
      14. Raharjo, Budi. 2011. “Belajar Otodidak Membuat Database MenggunakanMySQL”. Bandung: Informatika.
      15. Rangkuti,Freddy.2011.SWOT Balanced Scorecard: Teknik MenyusunStrategi Korporat yang Efektif plus Cara Mengelola Kinerja dan Risiko.Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
      16. Risza,Suyatno. 2010. Masa Depan Perkebunan Kelapa Sawit Indonesia :Manajemen Perkebunan, Manajemen Proyek Perkebunan, TeknologiIrigasi Perkebunan.Yogyakarta: Kanisius.
      17. Sibero, Alexander F.K. 2011 . “Kitab Suci Web Programing”. Jakarta:Mediakom
      18. Sutabri, Tata. 2009. Sistem Informasi Manajemen. Yogyakarta: Andi.
      19. Sutarman. 2012. “Buku Pengantar Teknologi Informasi”.Jakarta:Bumi
      20. Wahana, Komputer. 2010. Adobe Dreamweaver CS5 Untuk Beragam Desain
      21. Widodo, Prabowo Pudjo. 2011 “Menggunakan UML”. Bandung:Informatika.
      22. Yakub. 2012. “Pengantar Sistem Informasi”,Yogyakarta:Graha Ilmu.
      23. Yustianti.2012.“Buku Pengantar Teknologi Informasi”.Jakarta:Bumi Aksara.

      DAFTAR LAMPIRAN

      1. Form Validasi Skripsi
      2. Kartu Bimbingan
      3. Elisitasi
      4. Surat Implementasi Program
      5. Surat Keterangan Penelitian Skripsi
      6. Kartu Pengantar Observasi Skripsi
      7. Formulir Penggantian Judul
      8. Formulir Pertemuan Stakeholder
      9. Formulir Seminar Proposal
      10. Sertifikat IT
      11. Sertifikat Toefl
      12. Sertifikat Prospek
      13. Kwitansi Pembayaran skripsi
      14. Kwitansi siding + raharja career
      15. Daftar Wawancara
      16. Katalog Produk
      17. Daftar Nilai
      18. Kstf
      19. Slide persentasi
      20. Daftar Riwayat Hidup (cv)