SI1121468783: Perbedaan revisi

Dari widuri
Lompat ke: navigasi, cari
[revisi tidak terperiksa][revisi tidak terperiksa]
(Bentuk Promosi)
(Pengertian Informasi)
Baris 1.133: Baris 1.133:
 
==Konsep Dasar Informasi==
 
==Konsep Dasar Informasi==
 
===Pengertian Informasi===
 
===Pengertian Informasi===
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 +
<p style="line-height: 2">Menurut Maimunah 2012:284 informasi adalah data yang telah
 +
diolah menjadi sebuah bentuk yang lebih berarti bagi penerimanya, dan
 +
bermanfaat dalam mengambil sebuah keputusan”.</p></div>
 +
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 +
<p style="line-height: 2">Menurut Yakub 2012:8 informasi (information) dapat didefinisikan
 +
sebagai berikut: “Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang
 +
lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerimannya, informasi
 +
disebut juga data yang diproses atau data yang memiliki arti.</p></div>
 +
 
===Pengertian Data===
 
===Pengertian Data===
 
===Jenis-jenis Informasi===
 
===Jenis-jenis Informasi===

Revisi per 7 Desember 2015 13.38


PERANCANGAN MEDIA VIDEO PROFILE

BERBENTUK PROMOSI DAN INFORMASI DI

SMK YUPPENTEK 4 CILEDUG TANGERANG


SKRIPSI


Logo stmik raharja.jpg


Disusun Oleh :

NIM
: 1121468783
NAMA
: SUHENDRA


JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

KONSENTRASI MULTIMEDIA AUDIO VISUAL AND BROADCASTING

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

STMIK RAHARJA

TANGERANG

(2015)






 

LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI

PERANCANGAN MEDIA VIDEO PROFILE

BERBENTUK PROMOSI DAN INFORMASI DI

SMK YUPPENTEK 4 CILEDUG TANGERANG

Disusun Oleh :

NIM
: 1121468783
Nama
Jenjang Studi
: Strata Satu
Jurusan
: Teknik Informatika
Konsentrasi
: Multimedia Audio Visual and Broadcasting

 

 

Disahkan Oleh :

Tangerang, Desember 2015

Ketua
       
Kepala Jurusan
STMIK RAHARJA
       
Jurusan Teknik Informatika
           
           
           
           
(Ir. Untung Rahardja, M.T.I)
       
(Junaidi, M.Kom)
NIP : 000594
       
NIP : 001405





 

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING

PERANCANGAN MEDIA VIDEO PROFILE

BERBENTUK PROMOSI DAN INFORMASI DI

SMK YUPPENTEK 4 CILEDUG TANGERANG

Disusun Oleh :

NIM
: 1121468783
Nama

 

Telah disetujui untuk dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif

Jurusan Teknik Informatika

Konsentrasi Multi Media Audio Visual and Broadcasting

Disetujui Oleh :

Tangerang,Desember 2015

Pembimbing I
   
Pembimbing II
       
       
       
       
(Wahyu Hidayat, S.I.Kom)
   
(Wahyu Hidayat, SE)
NID : 12002
   
NID : 10010






LEMBAR PERSETUJUAN DEWAN PENGUJI

“PERANCANGAN MEDIA VIDEO PROFILE

BERBENTUK PROMOSI DAN INFORMASI DI

SMK YUPPENTEK 4 CILEDUG TANGERANG

Disusun Oleh :

NIM
: 1121468783
Nama

Disetujui setelah berhasil dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian

Komprehensif

Jurusan Teknik Informatika

Konsentrasi Multimedia Audio Visual and Broadcasting

Tahun Akademik 2014/2015

Disetujui Penguji :

Tangerang, Desember 2015

Ketua Penguji
 
Penguji I
 
Penguji II
         
         
         
         
(_______________)
 
(_______________)
 
(_______________)
NID :
 
NID :
 
NID :

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR KEASLIAN SKRIPSI

PERANCANGAN MEDIA VIDEO PROFILE

BERBENTUK PROMOSI DAN INFORMASI DI

SMK YUPPENTEK 4 CILEDUG TANGERANG

Disusun Oleh :

NIM
: 1121468783
Nama
Jenjang Studi
: Strata Satu
Jurusan
: Teknik Informatika
Konsentrasi
: Multimedia Audio Visual and Broadcasting

 

 

Menyatakan bahwa Skripsi ini merupakan karya tulis saya sendiri dan bukan merupakan tiruan, salinan, atau duplikat dari Skripsi yang telah dipergunakan untuk mendapatkan gelar Sarjana Komputer baik di lingkungan Perguruan Tinggi Raharja maupun di Perguruan Tinggi lain, serta belum pernah dipublikasikan.

Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab, serta bersedia menerima sanksi jika pernyataan diatas tidak benar.

Tangerang, Desember 2015

 
 
 
 
 
NIM : 1121468783

 

)*Tandatangan dibubuhi materai 6.000;


ABSTRAKSI

Saat ini perkembangan teknologi dibidang komputer khususnya multimedia memungkinkan persaingan dunia industri sangat bersaing. Pada masa ini seiring dengan ketatnya persaingan dalam dunia bisnis, pelayanan dan kualitas barang tidaklah cukup untuk bisa meningkatkan pendapatan dan menjaring konsumen yang loyal dan mau tidak mau hal ini membuat para pemilik pemilik perusahaan berpikir keras untuk menemukan cara agar bias bertahan dan stabil dalam bisnisnya. Salah satu caranya adalah dengan menggunakan media komunikasi visual yang secara tidak langsung dapat diharapkan nilai efektifitasnya dalam mengkomunikasikan program-program pemasaran produk. PT. Anugerah Duta Pratama merupakan perusahaan yang terletak di Cengkareng – Jakarta Utara bergerak dibidang manufacturing dengan produk helm untuk berbagai kendaraan roda dua. Permasalahan yang ada pada perusahaan tersebut belum mempunyai media-media sarana penunjang program promosi yang efektif, perusahaan ini memang telah menggunakan media promosi untuk mempromosikan produk-produknya seperti yang dipakai saat ini adalah brosur, spanduk, promosi dengan klien secara langsung keklien dan dirasakan kurang memadai untuk promosi kedepannya. Oleh sebab itu, dibutuhkan sarana-sarana promosi lainnya seperti media Katalog Produk yang diinginkan dalam target pemasaran yang telah diprogramkan. Untuk media Katalog Produk yaitu suatu karya desain yang dikemas berupa booklet yang merupakan media yang dapat dijadikan asset perusahaan yang dapat digunakan untuk meningkatkan suatu image atau citra dari perusahaan untuk menjalin kerja sama dengan relasi perusahaan, lembaga dan instansi terkait lainnya. Selain itu perancangan ini diharapkan dapat menambah variant dari media promosi sehingga dapat membentuk image atau citra perusahaan sesuai dengan yang diinginkan. Maka dari itu penulis mengambil topik penelitian yang berjudul “PERANCANGAN MEDIA KOMUNIKASI VISUAL BERBENTUK KATALOG PRODUK SEBAGAI MEDIA PROMOSI DI PT. ANUGERAH DUTA PRATAMA JAKARTA”.


Kata Kunci: Informasi, Promosi, Profil, Peningkatan Image, Katalog Produk.

KATA PENGANTAR


Bismillahirrahmanirrahim, dengan memanjatkan Puji Syukur kehadirat Allah SWT yang telah mencurahkan nikmat hidup dan sehat serta senantiasa melimpahkan hidayah-Nya, memberikan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyusun dan menyelesaikan Skripsi, yang berjudul “PERANCANGAN MEDIA KOMUNIKASI VISUAL BERBENTUK KATALOG PRODUK DI PT. ANUGERAH DUTA PRATAMA JAKARTA”.

Tujuan dari pembuatan Skripsi ini adalah sebagai salah satu persyaratan dalam memperoleh gelar Sarjana Komputer (S.Kom) untuk jenjang S1 di Perguruan Tinggi Raharja, Cikokol Tangerang. Sebagai bahan penulisan, penulis mengambil data berdasarkan hasil observasi, wawancara, survey serta studi pustaka yang mendukung penulisan ini.

Dalam usaha menyelesaikan Skripsi ini sudah barang tentu cukup banyak mendapatkan bantuan maupun dorongan dari para pihak lain dan teman-teman seperjuangan. Untuk itu pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang sedalam-dalamnya kapada yang terhormat :

  1. Bapak Ir. Untung Rahardja, M.T.I selaku Presiden Direktur Perguruan Tinggi Raharja.
  2. Bapak Sugeng Santoso, S.Kom., selaku Pembantu Ketua I Bidang Akademik STMIK Rahaja.
  3. Bapak Junaidi, M.Kom selaku Kepala Jurusan Teknik Informatika, yang telah memberikan masukan dan motivasi baik dalam perancangan maupun penyusunan laporan Skripsi ini.
  4. Bapak Wahyu Hidayat, S.I.Kom., selaku dosen Pembimbing I yang telah memberikan bimbingan serta pengarahan kepada penulis untuk kelancaran penulisan Skripsi ini.
  5. Bapak Wahyu Hidayat, S.E., selaku dosen Pembimbing II yang juga telah memberikan bimbingan dan masukan dalam perancangan maupun penulisan laporan Skripsi ini.
  6. Seluruh dosen Perguruan Tinggi Raharja yang telah memberikan bekal ilmu pengetahuan yang berguna bagi penulis.
  7. Seluruh staff dan karyawan Perguruan Tinggi Raharja atas kerjasamanya.
  8. Bapak Bima Saputra Jodie selaku Stakeholder yang telah memberikan masukan dan motivasi baik dalam perancangan maupun penyusunan laporan Skripsi ini.
  9. Bapak, Ibu dan Adik tersayang yang selalu memberikan kasih saying, perhatian, semangat, dukungan moril dan materil serta do’a untuk keberhasilan penulis.
  10. Rully Samya Lestari yang sudah membantu dan memberi semangat kepada penulis. yang sudah menemani penulis selama menulis laporan.
  11. Egi, Arif, Mas Metro dan Deri Mussalam yang sudah menyisihkan waktunya menemani penulis selama menulis laporan.
  12. Teman-teman seperjuangan Teknik Informatika Jurusan Multimedia Audio Visual and Broadcasting (MAVIB) yang saling membantu dan memberi saran dalam menyelesaikan laporan SKRIPSI.
  13. Dan pihak-pihak yang tidak dapat disebutkan satu-persatu pada kesempatan ini.

Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan laporan ini masih banyak terdapat kekurangan. Dengan segala keterbatasan dan kesederhanaan dalam penulisan dan penyusunan laporan ini, penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun.

Akhir kata, kepada semua pihak yang telah membantu terwujudnya laporan Skripsi ini, semoga Allah SWT selalu melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya.


Tangerang, Juni2015
Nama
NIM. 1121466919

Daftar isi


BAB I

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Perkembangan ilmu pengetahuan dan informasi membuat berbagai aktifitas dan kehidupan sehari–hari tidak lepas dari informasi yang didapat baik dari media cetak maupun media elektronik. Peranan teknologi informasi dan multimedia juga tidak ketinggalan, berbagai informasi ditawarkan dengan bentuk multimedia yang dapat menciptakan presentasi interaktif dan informatif dengan mengkombinasikan teks, audio, video, animasi dan grafik yang digunakan untuk keunggulan bersaing.

Dengan semakin berkembangnya teknologi informasi maka kebutuhan informasi pelaku pendidikan dan masyarakat secara otomatis meningkat dari segi kuantitas dan kualitas sehingga diperlukan penguasaan pengetahuan tentang teknologi informasi. Teknologi informasi menawarkan berbagai kemudahan yang dapat digunakan sebagai media informasi kepada masyarakat luas khususnya dalam dunia pendidikan. Peran teknologi informasi khususnya teknologi multimedia sangat berpengaruh karena dengan penyampaian menggunakan teks, audio, foto, video dan animasi yang didesain secara khusus akan membuat masyarakat tertarik untuk mengetahui isi dan berbagai informasi yang ada didalamnya

Pengenalan dunia pendidikan dengan teknologi informasi multimedia saat ini sangat diperlukan, karena sebagai sarana informasi untuk para calon siswa dan siswi, orang tua siswa dan siswi atau bahkan masyarakat yang mempunyai kepentingan dengan pihak sekolah. Informasi ini sangat dibutuhkan oleh para calon siswa yang akan masuk kesekolah barunya, sehingga calon siswa dapat mengetahui berbagai fasilitas yang ada pada sekolah barunya, seperti laboratorium yang memadai, perpustakaan dan ruang kelas yang nyaman, serta berbagai kegiatan ekstrakulikuler yang ada. Informasi yang didapat akan menjadi tolak ukur bagi siswa untuk masuk sekolah yang diinginkan, serta bagi orang tua dapat memotivasi anak–anaknya untuk memilih sekolah yang mempunyai keunggulan dan kelebihan yang menjadikan sekolah andalan, unggulan maupun sekolah favorit.

Berawal dari berdirinya Yayasan Usaha Peningkatan Pendidikan Teknologi (YUPPENTEK) yang berada di Kota Tangerang, yang didirikan Oleh Bapak. H. MA. Thahirudin. Pada tahun 1992. Melihat potensi untuk meningkatkan dunia pendidikan di ciledug yang sangat besar, pengurus cabang YUPPENTEK yang berada di ciledug berinisiatif lebih meningkatkan kualitas pendidikan di daerah dan melakukan pembaharuan dan pembuatan system yang lebih baik. Maka berdirilah Yayasan Terpadu AT Thahirin Ciledug, yang di dirikan oleh Bapak. H. MA. Thahirudin di mana beliau juga adalah salah satu pendiri YUPPENTEK Tangerang. STM YUPPENTEK 4 Ciledug yang kini menjadi SMK YUPPENTEK 4 Ciledug yang di pimpin oleh Bapak. Ir. H. MA. Rusli Thahir, MM adalah salah satu unit yang berada di bawah Yayasan Pendidikan Terpadu AT Thahirin yang beralamat di Jl. Raden Fatah km.1 Ciledug Tangerang.

Berdasarkan permasalahan analisa yang ada, sehingga penulis mengambil judul "PERANCANGAN MEDIA VIDEO PROFILE BERBENTUK PROMOSI DAN INFORMASI DI SMK YUPPENTEK 4 CILEDUG TANGERANG”.


Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah tertulis diatas, maka penulis mengemukakan hal-hal yang akan dibahas pada topik ini sebagai berikut :

  1. Apakah media cetak yang digunakan saat ini sudah efektif pada program promosi dan informasi yang diinginkan oleh SMK Yuppentek 4 Ciledug Tangerang?
  2. Media apa yang efektif dan efisien untuk penyampaian promosi dan informasi tentang SMK Yuppentek 4 Ciledug Tangerang kepada calon siswa dan siswi agar mendapatkan visualisasi tentang SMK Yuppentek 4 Ciledug Tangerang?
  3. Target seperti apa yang akan dicapai melalui perancangan media video profile terhadap SMK Yuppentek 4 Ciledug Tangerang yang berbentuk promosi dan informasi?

Ruang Lingkup Penelitian

Agar maksud dan tujuan penulis tepat pada sasaran dan berjalan dengan baik sesuai yang diinginkan, maka penulis membatasi ruang lingkup masalah yang akan dibahas yaitu mengenai “PERANCANGAN MEDIA VIDEO PROFILE BERBENTUK PROMOSI DAN INFORMASI DI SMK YUPPENTEK 4 CILEDUG TANGERANG”.

Tujuan dan Manfaat Penelitian

Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini adalah :

  1. Sebagai media penunjang informasi dengan menerapakan konsep perancangan visual yang dikemas dalam bentuk video.

  2. Untuk Untuk memberi solusi dari permasalahan yang dihadapi SMK Yuppentek 4 Ciledug Tangerang, agar dapat memberikan media promosi dan informasi tentang profile SMK Yuppentek 4 Ciledug Tangerang dengan lebih efektif dan efisien

  3. Dengan adanya media video profile ini, menargetkan kepada calon siswa dan siswi untuk menjadi siswa dan siswi di SMK Yuppentek 4 Ciledug Tangerang

Manfaat Penelitian

Manfaat yang didapat penulis dari penelitian ini adalah :

  1. Diharapkan dari Video profile sekolah pada SMK Yuppentek 4 Ciledug ini akan memberikan informasi yang lengkap sesuai kebutuhan calon siswa dan siswi.

  2. Memberikan nilai positif dan kemajuan pada SMK Yuppentek 4 Tangerang khususnya dalam hal pendidikan.

  3. Sebagai salah satu syarat untuk mencapai gelar Sarjana Jurusan Teknik Informatika Konsentrasi MAVIB (Multimedia Audio Visual and Broadcasting) Perguruan Tinggi Raharja.

Metode Penelitian

Pada bagian ini, penulis melakukan beberapa metode penelitian guna mendapatkan keterangan dan beberapa data yang diperlukan untuk melengkapi penyusunan penulisan skripsi ini, diantaranya :

Metode Analisa Permasalahan

Berdasarkan hasil interview yang dilakukan peneliti terhadap pihak sekolah baik kepada Kepala sekolah, pengajar dan siswa SMK YUPPENTEK 4 CILEDUG TANGERANG membutuhkan bentuk media yang dapat dijadikan penunjang efektifitas program informasi dalam bentuk video. Dalam kesempatan penelitian ini penulis menentukan topik penelitian dengan judul “PERANCANGAN MEDIA VIDEO PROFILE BERBENTUK PROMOSI DAN INFORMASI DI SMK YUPPENTEK 4 CILEDUG TANGERANG”.

Metode Sumber Data

Menurut sumbernya data dapat dibedakan menjadi dua bagian :

  1. Data Internal yaitu data menggambarkan keadaan atau kejadian di dalam suatu instansi pendidikan SMK YUPPENTEK 4 Ciledug Tangerang agar mendapatkan beberapa keterangan atau data yang diperlukan untuk pembuatan laporan skripsi ini.
  2. Data Eksternal yaitu data yang menggambarkan keadaan atau kegiatan diluar suatu instansi pendidikan SMK Yuppentek 4 Ciledug Tangerang.

Metode Metode Pengumpulan Data

Dalam hal teknik pengumpulan data yang di lakukan penulis pada penyusunan laporan skripsi ini adalah sebagai berikut :

  1. Metode penelitian (Observasi)
  2. Pengamatan secara langsung yang meliputi kegiatan pemuatan perhatian terhadap suatu obyek dengan menggunakan seluruh alat indera. Dalam hai ini penulis melakukan pengamatan secara langsung mengenai obyek yang di teliti yaitu pada SMK YUPPENTEK 4 CILEDUG TANGERANG yang beralamat di Jalan Raden Fatah Km.1 Ciledug Tangerang.

  3. Metode Wawancara (interview)
  4. Suatu cara mengumpulan data dengan dialog langsung yang dilakukan oleh pewawancara untuk memperoleh informasi. Metode wawancara digunakan penulis untuk mendapatkan data dengan cara mengajukan pertanyaan kepada Kepala Sekolah, Dewan Guru, dan Siswa-siswi di sekolah tersebut.

  5. Studi Pustaka
  6. Metode ini adalah metode pengumpulan data yang digunakan penulis dengan mempergunakan buku atau referensi yang berkaitan dengan masalah yang sedang dibahas mengenai Multimedia dan Audio Visual serta tutorial-tutorial dan file-file video dari internet yang memiliki keterkaitan dengan manipulasi gambar yang dibahas dalam laporan skripsi ini.

Metode Analisa Perancangan Media

Media video profile yang dibutuhkan menggunakan aplikasi program komputer grafis diantaranya : Adobe Premiere pro5.0, Adobe Affter Effect, Adobe Soundbooth, Adobe Fhotoshop CS2.

Konsep Produksi Media

Bagian ini menjelaskan mengenai :

  1. Preproduction
  2. Production
  3. Postproduction

Sistematika Penulisan

Untuk dapat memahami lebih jelas laporan penelitian ini, maka penulis mengelompokan materi laporan ini menjadi beberapa Bab dengan sistematika penyampaian yang disusun sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini membahas mengenai latar belakang masalah, rumusan masalah, ruang lingkup, tujuan dan manfaat penelitian, metodologi penelitian, dan sistematika penulisan

BAB II LANDASAN TEORI

Bab ini membahas mengenai definisi dari ilmu-ilmu yang berkaitan dengan topik pembahasan dalam penyusunan Laporan Skripsi.

BAB III IDENTIFIKASI MASALAH

Bab ini membahas mengenai gambaran umum sekolah, sejarah singkat sekolah, wewenang dan tanggung jawab, struktur organisasi, informasi tentang produk, market analisis, potensial market, segmentasi pemasaran, strategi pemasaran, dan analisa masalah.

BAB IV KONSEP PRODUKSI MEDIA

Bab ini membahas mengenai perencanaan (konsep media), tujuan media, strategi media, program media, konsep kreatif yang meliputi tujuan kreatif, strategi kreatif, dan konsep audio visual.

BAB V PENUTUP

Bab ini membahas mengenai kesimpulan dan saran yang dapat diberikan oleh penulis dari hasil penelitian selama observasi.

DAFTAR PUSTAKA

DAFTAR LAMPIRAN


BAB II

LANDASAN TEORI

Konsep Dasar Perancangan

Pengertian Perancangan

Menurut Pujiriyanto 2012:27 Perancangan adalah wujud visual yang dihasilkan dari bentuk-bentuk kreatif yang telah direncanakan. Langkah awal dalam perancangan desain bermula dari hal-hal yang tidak teratur berupa gagasan atau ide-ide kemudian melalui proses penggarapan dan pengelolaan akan menghasilkan hal-hal yang teratur, sehingga hal-hal yang sudah teratur bisa memenuhi fungsi dan kegunaan secara baik.

Proses Perancangan Secara Umum

  1. Ide
  2. Awal dari konsep pembuatan karya audio visual yang akan di tuangkan dalam sebuah karya pembuatan video profile agar video yang dibuat bisa efektif diterima dan membangkitkan kesan tertentu yang sulit dilupakan.

  3. Persiapan Data
  4. Data dapat berupa teks atau gambar yang terlebih dahulu diseleksi, apakah data tersebut sangat penting sehingga harus ditampilkan atau data kurang penting sehingga dapat ditampilkan lebih kecil, samar atau ditiadakan sama sekali. Data dapat berupa data Informatif yaitu berupa foto atau teks dan judul serta data estetis yaitu berupa bingkai, background, efek grafis garis atau bidang.

  5. Konsep
  6. Alur cerita yang di mulai dari ide yang akan dituangkan kedalam sebuah projek dan di kembangkan melalui konsep, kelayakan dan segmen yang dituju. Oleh karena itu, video menjadi desain komunikasi visual agar dapat bekerja untuk membantu pihak yang membutuhkan solusi secara audio visual.

  7. Produksi
  8. Setelah melakukan ide dan konsep barulah masuk ke tahap produksi untuk suatu projek video profile yang akan dibuat agar hasil karya yang dibuat bisa menjadi suatu karya audio visual yang bisa di lihat oleh masyarakat.

  9. Visualisasi
  10. Proses yang di lakukan untuk mengembangkan suatu projek yang menghasilkan gambar atau suara yang lebih menarik serta lebih komunikatif.

  11. Media
  12. Alat atau saluran untuk menyampaikan pesan atau informasi, baik melaui media cetak (surat kabar, majalah) atau elektronik (radio, televisi).

Konsep Dasar Media

Pengertian Media

Menurut Fandy Tjiptono 2010:240-247 Media adalah saluran penyampaian pesan komersil kepada khalayak sasaran. Media tersebut dapat berupa surat kabar, majalah, TV, radio, media luar ruangan, iklan transit, dan direct mail. Pemilihan setiap media dipengaruhi oleh faktorfaktor seperti ciri produk, jenis pesan, pasar sasaran, luas dan jenis distribusi, anggaran, strategi iklan pesaing, serta keunggulan dan kekurangan media itu sendiri. Selain itu pemilihan media juga tegantung pada tujuan pengiklanan, yang merupakan pintu gerbang dari seluruh kegiatan dalam program pengiklanan.

Menurut Maimunah 2012:283 media adalah sarana untuk menyampaikan pesan atau informasi kepada public dengan menggunakan berbagai unsur komunikasi grafis seperti teks atau gambar atau foto.

Jenis – jenis Media

Menurut Fandy Tjiptono 2012:240-247 Secara umum media yang tersedia dapat dikelompokkan menjadi :

  1. Media Cetak
  2. Media cetak yaitu media yang statis dan mengutamakan pesan-pesan dengan jumlah kata, gambar, atau foto, baik dalam tata warna maupun hitam putih. Bentuk-bentuk iklan dalam media cetak biasanya berupa iklan baris, iklan display, suplemen, pariwara dan iklan masyarakat. Jenis-jenis media cetak terdiri atas : surat kabar, buku profil, majalah, tabloid, brosur dan lain-lain.

  3. Media Elektronik
  4. Media elektronik yaitu media dengan teknologi dan hanya bisa digunakan bila ada transmisi siaran. Bentuk-bentuk iklan dalam media elektronik biasanya berupa sponsorship, iklan partisipasi (disisipkan ditengah-tengah film atau acara), pengumuman acara, iklan layanan masyarakat, jingle, sandiwara dan lain-lain. Jenis-jenis media elektronik terdiri atas : televisi dan radio dan internet.

  5. Media Luar Ruang (outdoor)
  6. Media luar ruang yaitu media iklan (biasanya berukuran besar) yang dipasang ditempat-tempat terbuka seperti di pinggir jalan, di pusat keramaian, atau tempat-tempat khusus lainnya, seperti di dalam bis, gedung, pagar tembok dan sebagainya. Jenis-jenis media luar ruang meliputi : billboard, baleho, poster, spanduk umbul-umbul, transit (panel bis), balon raksasa dan lain-lain.

  7. Media Dalam Ruang ( indoor)
  8. Media dalam ruang yaitu media iklan yang biasanya berukuran kecil atau sedang yang bisa dipasang didalam ruangan. Jenis media dalam ruangan adalah : panel indoor,poster, poster session dan lain-lain.

Video Profile

Menurut Fred Wibowo 2012:34-36 Video profile perusahaan (corporate profile) merupakan video yang diproduksi untuk keperluan tertentu, misalnya memperkenalkan suatu perusahaan tertentu untuk disebarluaskan ke publik, selain itu sering dipakai sebagai sarana pendukung dalam suatu presentasi perusahaan atau kelompok tertentu.

Konsep Dasar Video

  1. Definisi Video
  2. Azhar Arsyad 2011 : 49 menyatakan bahwa video merupakan gambar-gambar dalam frame, dimana frame demi frame diproyeksikan melalui lensa proyektor secara mekanis sehingga pada layar terlihat gambar hidup.

  3. Komponen Video
    1. Frames per second : merupakan jumlah frame per detik. Semakin banyak jumlah frame per detik, maka kualitas videonya akan lebih bagus. FPS yang menyebabkan terjadinya perubahan pada video, pergerakan yang terlihat.
    2. Aspec Ratio : merupakan perbandingan lebar dan tinggi. Tinggi gambar digunakan untuk tentukan jarak pandang, setiap detail gambar ditampilkan dalam pixel.
    3. Resolusi : jumlah pixel yang digunakan, semakin besar resolusi yang digunakan, maka akan memberikan gambar yang lebih tajam.
    4. Bit Depth : merupakan ukuran pixel untuk menghasilkan warna, semakin tinggi depth yang digunakan, warna yang dihasilkan akan lebih tajam.
    5. Bit Rate : suatu ukuran kecepatan bit suatu data dari suatu tempat ke tempat lain, diukur dengan Kbps dst. Semakin besar bit rate nya semakin halus gambar yang akan dihasilkan
  4. Jenis-Jenis Video
    1. Video Analog
    2. Video analog mengodekan informasi dengan gambar menvariasikan voltase dan atau frekuensi dari sinyal. Seluruh sistem sebelum video digital dapat dikategorikan sebagai video analog.

    3. Video Digital
    4. Video digital sebenarnya terdiri atas serangkaian gambar digital yang ditampilkan dengan cepat pada kecepatan yang konstan. Dalam konteks video, gambar ini disebut frame. Satuan ukuran untuk menghitung frame rata-rata yang ditampilkan disebut frame per second (FPS). Setiap frame merupakan gambar digital yang terdiri dari raster pixel.

  5. Standar dan Format Video
  6. Menurut Iwan Binanto 2010:179-188 standar sistem penyiaran di seluruh dunia terbagi menjadi 3 kelompok diantaranya NTSC (National Television System Comitte), PAL (Phase Alternating Line), SECAM (Sequential Colour Avec Memory).

    1. NTSC
    2. NTSC format ini memiliki 29.97 frame per second biasa ditulis dengan NTSC 29.97 fps negara yang menganut standar NTSC adalah Amerika Serikat, Jepang, Kanada, Meksiko dan Korea. Pada awal penciptaan NTSC tahun 1941 masih berbentuk hitam putih. Perkembangan selanjutnya pada tahun 1953 ada perbaikan yang bisa menampilkan sinyal hitam putih maupun berwarna. Penempatan Ifc nya pada 3.58 MHz sehingga penempatan sound berada pada 4.5 Mhz.

    3. PAL
    4. PAL adalah format video yang memiliki 25 frame per second biasanya ditulis dengan PAL 25 fps artinya dalam satu detik video tersebut memiliki 25 frame negara yamg memiliki standar format PAL adalah Indonesia, Inggris, Australia, Eropa dan China. Dasar PAL dan NTSC sebenarnya sama, hanya berbeda pada frekuensi IF saja. Pal menempatkan Ifc pada frekuensi 4.5 MHz.

    5. SECAM
    6. SECAM merupakan sistem televisi analog yang pertama kali digunakan di Perancis. SECAM ini merupakan sistem pemancaran pertama kali dalam sejarah pertelevisian Eropa. SECAM berbeda dengan metode sistem lainnya karena, SECAM menggunakan modulasi frekuensi untuk mengkodekan sinyal warna dan SECAM juga disamping mentransmisikan informasi merah dan biru secara bersamaan, dan menggunakan informasi tentang warna dalam waktu yang hampir bersamaan pula, hal ini tidak mungkin bagi sistem SECAM. Hal ini membutuhkan waktu delay, makanya dibutuhkan sebuah memori analog untuk menyimpan informasi warna dan mengeluarkan secara bersamaan pada layar televisi pada waktu yang ditentukan.

Konsep Dasar Produksi Video

  1. Jenis Kamera
  2. Menurut Kundhi 2010:15 jenis kamera yang digunakan dalam film sangat beragam jenisnya, namun secara garis besar kamera terbagi tiga yaitu :

    1. Kamera foto (still photography)
    2. Kamera foto menghasilkan gambar-gambar yang tidak bergerak (still single picture).

    3. Kamera film (cinema photography)
    4. Kamera film memiliki bahan yang sama dengan kamera foto namun hasil yang didapat berbeda, kamera film menghasilkan gambar yang bergerak atau biasa disebut still motion.

    5. Kamera video (video photography)
    6. Untuk kamera video sendiri memiliki persamaan dengan kamera film karena menghasilkan gambar bergerak (still motion), namun yang membedakan yaitu bahan bakunya yang berupa kaset video yang setelah pengambilan gambar hasilnya dapat langsung dilihat karena terjadinya gambar secara optis dan elektronis.

  3. Sudut Pengambilan Gambar (Camera Angle)
  4. Terdapat bermacam-macam jenis gambar berdasarkan sudut pengambilannya yaitu sebagai berikut :

    1. Bird Eye View
    2. Pengambilan gambar dilakukan dari atas dari ketinggian tertentu sehingga memperlihatkan lingkungan yang sedemikian luas dengan benda-benda lain yang tampak dibawah sedemikian kecil. Pengambilan gambar biasanya menggunakan helikopter maupun dari gedung-gedung tinggi.

    3. High Angle
    4. Sudut pengambilan gambar tepat diatas objek, pengambilan gambar seperti ini memiliki arti yang dramatik yaitu kecil atau kerdil.

    5. Low Angle
    6. Pengambilan gambar diambil dari bawah si objek, sudut pengambilan gambar ini merupakan kebalikan dari high angle. Kesan yang ditimbulkan dari sudut pandang ini yaitu keagungan atau kejayaan.

    7. Eye Level
    8. Pengambilan gambar ini mengambil sudut sejajar dengan mata objek, tidak ada kesan dramatik tertentu yang didapat dari eye level ini, yang ada hanya memperlihatkan pandangan mata seseorang yang berdiri.

    9. Frog Level
    10. Sudut pengambilan gambar ini diambil sejajar dengan permukaan tempat objek berdiri, seolah-olah memperlihatkan objek menjadi sangat besar.

  5. Ukuran Gambar (Frame Size)
  6. Jenis-jenis ukuran gambar didasarkan kepada ukuran frame, berikut jenis-jenis ukuran gambar :

    1. Extreem Close-up (ECU)
    2. Pengambilan gambar sangat dekat sekali, hanya menampilkan bagian tertentu pada tubuh objek. Fungsinya untuk kedetailan suatu objek.

    3. Big Close-up (BCU)
    4. Pengambilan gambar hanya sebatas kepala hingga dagu objek. Fungsi untuk menonjolkan ekpresi yang dikeluarkan oleh objek.

    5. Close-up (CU)
    6. Ukuran gambar sebatas hanya dari ujung kepala hingga leher. Fungsi untuk memberi gambaran jelas terhadap objek.

    7. Medium Close-up (MCU)
    8. Gambar yang diambil sebatas dari ujung kepala hingga dada. Fungsinya untuk mepertegas profil seseorang sehingga penonton jelas.

    9. Mid Shoot (MS)
    10. Pengambilan gambar sebatas kepala hingga pinggang. Fungsinya memperlihatkan sosok objek secara jelas.

    11. Knee Shoot (KS)
    12. Pengambilan gambar sebatas kepala hingga lutut. Fungsinya hampir sama dengan Mid Shot.

    13. Full Shoot (FS)
    14. Pengambilan gambar penuh objek dari kepala hingga kaki. Fungsinya memperlihatkan objek beserta lingkungannya.

    15. Long Shoot (LS)
    16. Pengambilan gambar lebih luas dari pada Full Shoot. Fungsinya menunjukkan objek dengan latar belakangnya.

    17. Extreem Long Shoot (ELS)
    18. Pengambilan gambar melebihi Long Shoot, menampilkan lingkungan si objek secara utuh. Fungsinya menunjukkan bahwa objek tersebut bagian dari lingkungannya.

    19. One Shoot
    20. Pengambilan gambar satu objek. Fungsinya memperlihatkan seseorang atau benda dalam frame.

    21. Two Shoot
    22. Pengambilan gambar dua objek. Fungsinya memperlihatkan adegan dua orang yang sedang berkomunikasi.

    23. Three Shoot
    24. Pengambilan gambar tiga objek. Fungsinya memperlihatkan adegan tiga orang sedang mengobrol.

    25. Group Shoot
    26. Pengambilan gambar sekumpulan objek. Fungsinya memperlihatkan adegan sekelompok orang dalam melakukan suatu aktivitas.

  7. Gerakan Kamera (Moving Camera)
    1. Zooming (In/Out)
    2. Gerakan yang dilakukan oleh lensa kamera mendekat maupun menjauhkan objek, gerakan ini merupakan fasilitas yang disediakan oleh kamera video dan kameramen hanya mengoperasikannya saja.

    3. Panning (Left/Right)
    4. Yang dimaksud dengan gerakkan panning yaitu kamera bergerak dari tengah ke kanan atau dari tengah ke kiri, namun bukan kameranya yang bergerak tapi tripodnya yang bergerak sesuai arah yang diinginkan.

    5. Tilting (Up/Down)
    6. Gerakan tilting yaitu gerakan ke atas dan ke bawah, masih menggunakan tripod sebagai alat bantu agar hasil gambar yang didapat memuaskan dan stabil.

    7. Dolly (In/Out)
    8. Gerakan yang dilakukan yaitu gerakan maju mundur, hampir sama dengan gerakan Zooming namun pada dolly yang bergerak adalah tripod yang telah diberi roda dengan cara mendorong tripod maju ataupun menariknya mundur.

    9. Follow
    10. Pengambilan gambar dilakukan dengan cara mengikuti objek dalam bergerak searah.

    11. Framing (In/Out)
    12. Framing adalah gerakan yang dilakukan oleh objek untuk memasuki (in) atau keluar (out) framming shot.

    13. Fading (In/Out)
    14. Merupakan pergantian gambar secara perlahan-lahan. Apabila gambar baru masuk menggantikan gambar yang ada disebut fade in, sedangkan jika gambar yang ada perlahan-lahan menghilang dan digantikan gambar baru disebut fade out.

  8. Gerakan Objek (Moving Object)
  9. Pergerakan kamera dalam proses pengambilan gambar terbagi menjadi dua, yaitu :

    1. Kamera sejajar objek
    2. Kamera sejajar mengikuti pergerakan objek, baik ke kiri maupun ke kanan.

    3. Walking (In/Out)
    4. Objek bergerak mendekati (in) maupun menjauhi (out) kamera.

Konsep Dasar Promosi

Pengertian Promosi

Menurut Usmara 2012:29 promosi merupakan salah satu faktor penentu keberhasilan suatu program pemasaran. Betapapun berkualitasnya suatu produk, bila konsumen belum pernah mendengarnya dan tidak yakin produk itu akan berguna bagi mereka, maka mereka tidak akan pernah membelinya. Pentingnya promosi dapat digambarkan lewat perumpamaan bahwa pemasaran tanpa promosi dapat diibaratkan seorang pria berkaca mata hitam yang dari tempat gelap pada malam kelam mengedipkan matanya pada seorang gadis cantik di kejauhan. Tak seorang pun yang tahu apa yang dilakukan pria tersebut, selain dirinya sendiri.

Menurut Lukiati Komala 2011:54 pada hakikatnya promosi adalah suatu bentuk komunikasi pemasaran. Yang dimaksud dengan komunikasi pemasaran adalah aktivitas pemasaran yang berusaha menyebarkan informasi, mempengaruhi atau membujuk dan mengingatkan pasar sasaran atas perusahaan dan produknya agar bersedia menerima, membeli dan setia pada produk yang ditawarkan perusahaan yang bersangkutan.

Tujuan Promosi

Menurut Usmara 2012:35 Tujuan utama dari promosi adalah menginformasikan, mempengaruhi dan membujuk, serta mengingatkan pelanggan sasaran tentang perusahaan dan bauran pemasarannya.

Bentuk Promosi

Menurut Siti Karlina 2011:60-64 Meskipun secara umum bentukbentuk promosi memiliki fungsi yang sama, tetapi bentuk-bentuk tersebut dapat dibedakan berdasarkan tugas-tugas khususnya. Beberapa tugas khusus itu atau sering disebut bauran promosi, adalah :

  1. Personal Selling
  2. Personal selling adalah komunikasi langsung (tatap muka) antara penjual dan calon pelanggan untuk memperkenalkan suatu produk kepada calon pelanggan dan membentuk pemahaman pelanggan terhadap produk sehingga mereka kemudian akan mencoba dan membelinya.

  3. Mass Selling
  4. Mass selling merupakan pendekatan yang menggunakan media komunikasi untuk menyampaikan informasi kepada khalayak ramai dalam satu waktu. Metode ini memang tidak se-fleksibel personal selling namun merupakan alternatif yang lebih murah untuk menyampaikan informasi ke khalayak (pasar sasaran) yang jumlahnya sangat banyak dan tersebar luas.

  5. Promosi Penjualan
  6. Promosi pejualan adalah bentuk persuasi langsung melalui penggunaan berbagai insentif yang dapat diatur untuk merangsang pembelian produk dengan segera atau meningkatkan jumlah barang yang dibeli pelanggan.

  7. Public Relations (Hubungan Masyarakat)
  8. Public Ralations merupakan upaya komunikasi menyeluruh dari suatu perusahaan untuk mempengaruhi persepsi, opini, keyakinan, dan sikap berbagai kelompok terhadap perusahan tersebut.

  9. Direct Marketing
  10. Sistem pemasaran yang bersifat interaktif, yang memanfaatkan satu atau beberapa media iklan untuk menimbulkan respon yang terukur atau transaksi di sembarang lokasi.

Konsep Dasar Informasi

Pengertian Informasi

Menurut Maimunah 2012:284 informasi adalah data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang lebih berarti bagi penerimanya, dan bermanfaat dalam mengambil sebuah keputusan”.

Menurut Yakub 2012:8 informasi (information) dapat didefinisikan sebagai berikut: “Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerimannya, informasi disebut juga data yang diproses atau data yang memiliki arti.

Pengertian Data

Jenis-jenis Informasi

Kualitas Informasi

Nilai Informasi

Tahapan Produksi Audio Visual

Pra Produksi

Produksi

Pasca Produksi

Multimedia Audio Visual dan Broadcasting

Definisi Multimedia

Definisi Audio Visual

Audio (suara)

Visual (gambar)

Definisi Broadcasting

Pengertian Sinopsis

Pengertian Naskah (Script Writting)

Pengertian StoryBoard

Program Aplikasi Penunjang Video

Adobe Premier Pro 5.0

Adobe After Effect

Adobe Soundboth

Adobe Photoshop CS2

Elisitasi

Literature Riview

BAB III

ANALISA SISTEM YANG BERJALAN

Gambaran Umum Perusahaan

Sejarah Singkat Perusahaan

Perguruan Tinggi Raharja bermula dari sebuah lembaga kursus komputer yang bernama LPPK (Lembaga Pendidikan dan Penelitian Komputer) Raharja yang terletak di Jl. Gatot Subroto km.2 Harmoni Mas Cimone Tangerang.LPPK Raharja diresmikan pada tanggal 3 Januari 1994 oleh bapak walikota Tangerang Drs. H. Zakaria Mahmud, Raharja telah terdaftar pada Depdiknas Kotamadya Tangerang dengan nomor 201/PLSM/02.4/L.93. Lembaga inilah yang mempelopori penggunaan operating system windows dan aplikasinya diwilayah Tangerang dan sekitarnya, hal tersebut mendapat respon positif dan jumlah peminatnya pun meningkat pesat seiring dengan kerjasama yang di lakukan oleh lembaga ini dengan sekolah Lanjutan Tingkat Atas yang ada di Tangerang.

Karena semakin pesatnya perkembangan dan pertumbuhan akan komputerisasi dan meningkatnya peminat masyarakat Tangerang maka pada tanggal 24 Maret 1999 LPPK Raharja berkembang menjadi Akademi Manajemen Informatika dan Komputer (AMIK) Raharja Informatika yang diresmikan melalui surat keputusan Mentri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor: 56/D/O/1999 yang diserahkan langsung dari Bapak Prof. Dr. Udju D. Rusdi selaku Koordinator KOPERTIS wilayah IV Jawa Barat kepada ketua yayasan Nirwana Nusantara Ibu Kasarina Sudjono. Pada tanggal 2 Februari 2000 dengan menyelenggarakan jurusan Manajemen Informatika.

Pada tanggal 2 Februari 2000 AMIK Raharja Informatika menjadi satu-satunya perguruan tinggi yang menjalankan studi formal untuk program Diploma I (DI) dengan memberikan gelar Ahli Pratama dan Program Diploma II (DII) dengan memberikan gelar Ahli Muda dan Diploma III (DIII) dengan memberikan gelar Ahli Madya kepada lulusannya, sesuai dengan surat keputusan Koordinator Perguruan Tinggi Swasta wilayah IV Jawa Barat dengan Nomor 3024/004/KL/1999.

Kemudian pada tanggal 7 September 2000 sesuai dengan surat keputusan Direktur Jendral Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional Nomor 354/Dikti/Kep/2000 menambah 2 program yakni D3 Teknik Informatika dan D3 Komputer Akuntasi.

Kini AMIK Raharja Informatika mempunyai 3 (tiga) program studi Diploma III dengan jurusan Manajemen Informatika (MI), Teknik Informatika (TI), dan Komputer Akuntansi (KA) yang masing-masing jurusan memberikan gelar Ahli Madya (A.md), Ahli Muda (AM), Ahli Pratama (AP) kepada lulusannya.

Pada tanggal 20 Oktober 2000 dalam usahanya untuk meningkatkan mutu dan kualitas dari pada lulusan AMIK RAHARJA INFORMATIKA meningkatkan statusnya dengan membuka Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) RAHARJA. Dengan surat keputusan Nomor 42/01/YNN/PR/II/200. ketua Yayasan Nirwana Nusantara mengajukan permohonan pendirian STMIK RAHARJA kepada Mendiknas KOPERTIS Wilayah IV jawa barat dengan 3 (tiga) program studi SI Jurusan Sistem Informasi (SI), Teknik Informatika(TI), dan Sistem Komputer (SK), hal tersebut telah mendapat tanggapan dari Direktur Jendral Pendidikan Tinggi dengan surat keputusan Nomor 5706/D/T/2000. Tidak hanya sampai disini, dalam rangka meningkatkan mutu dan kualitas lulusan RAHARJA sesuai dengan Rencana Induk Pengembangan (RIP) Raharja, bahwa dalam kurun waktu tidak lebih dari 5 tahun sudah berdiri Universitas RAHARJA.

Pada saat ini, Perguruan Tinggi Raharja pun telah meningkatkan mutu dan kualitasnya melalui sertifikat Akreditasi, diantaranya yaitu sebagai berikut:

  1. Pada tanggal 5 April 2006 dengan sertifikat Akreditasi Nomor 00117/Ak-1-DIII-03/DFXMEI/IV/2002 yang berisi Badan Akreditasi nasional Perguruan Tinggi menyatakan bahwa program studi Diploma III Manajemen Informatika di AMIK Raharja Informatika Terakreditasi A.
  2. Pada tanggal 4 Mei 2006 dengan Sertifikat Akreditasi Nomor 08479/Ak-X-SI-001/CAGTLF/V/2006 yang berisi Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi menyatakan bahwa studi Strata 1 Teknik Informatika di STMIK Raharja terakreditasi B.
  3. Pada tanggal 11 Mei 2006 dengan Sertifikat Akreditasi Nomor 08523/Ak-X-S1-002/CAGSIM/V/2006 yang berisi Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi menyatakan bahwa program studi Strata 1 Sistem Informasi di STMIK Raharja terakreditasi B.
  4. Pada tanggal 3 Agustus 2007 dengan Sertifikat Akreditasi Nomor 006/BAN-PT/AK-VIII/DPI-III/2007 yang berisi Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi menyatakan bahwa program studi Diploma III Manajemen Informatika di AMIK Raharja Informatika terakreditasi B.
  5. Pada tanggal 25 Agustus 2007 dengan Sertifikat Akreditasi Nomor 019/BAN-PT/AK-X/SI/VIII/2007 yang berisi Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi menyatakan bahwa program Strata 1 Sistem Komputer di STMIK Raharja terakreditasi B.
  6. Pada tanggal 29 Desember 2007 sesuai surat keputusan oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dengan Nomor 017/BAN-PT/AK-VII/Dpl-III/XII/2007 yang berisi Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi menyatakan bahwa program studi Diploma III Teknik Informatika di AMIK Raharja Informatika dengan terakreditasi B.
  7. Pada tanggal 18 Januari 2008 sesuai surat Keputusan oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dengan Nomor 019/BAN-PT/AK-VII/Dpl-III/I/2008 yang berisi Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi menyatakan bahwa program studi Diploma Tiga Komputerisasi Akuntansi di AMIK Raharja Informatika terakreditasi A.
  8. Pada tanggal 08 Juli 2011 sesuai surat Keputusan oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dengan Nomor 010/BAN-PT/Ak-XIV/S1/VII/2011, menyatakan bahwa Program Studi Sarjana Teknik Informatika, Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Raharja, Tangerang terakreditasi B.
  9. Pada tanggal 23 September 2011 sesuai surat Keputusan oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dengan Nomor 025/BAN-PT/Ak-XIV/S1/IX/2011, menyatakan bahwa Program Studi Sarjana Sistem Informasi, Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Raharja, Tangerang terakreditasi B.

Struktur Organisasi Perguruan Tinggi Raharja

Tugas dan Tanggung Jawab

1. Presiden Direktur

Wewenang :

  1. Menyelenggarakan program kerja yang berpedoman pada visi, misi, fungsi dan tujuan pendirian Perguruan Tinggi Raharja.
  2. Menyelenggarakan kegiatan dan pengembangan pendidikan, penelitian serta pengabdian pada masyarakat.
  3. Menyelenggarakan kegiatan pengembangan administrasi.
  4. Menyelenggarakan kegiatan-kegiatan yang menunjang terwujudnya Tri Darma Perguruan Tinggi.

Tanggung Jawab :

  1. Pemimpin penyelenggaraan pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, membina tenaga edukatif, mahasiswa, tenaga administrasi dan terhadap lingkungan.

2. Direktur

Wewenang:

  1. Merupakan wakil presiden direktur.
  2. membantu presiden direktur dalam berbagai kegiatan.

3.Pembantu (Bidang Akademik)

Wewenang :

  1. Menjalankan program kebijaksanaan akademik.
  2. Mengawasi dan membina serta mengembangkan program studi sesuai kebijaksanaan yang telah digariskan.
  3. Membina dan mengembangkan kegiatan penelitian dan pengabdian pada masyarakat.
  4. Mengadakan afiliasi.
  5. Membina dan mengembangkan kelembagaan.

Tanggung Jawab :

  1. Membantu ketua dalam memimpin pelaksanaan pendidikan, penelitian dan pengabdian pada masyarakat.

4.Pembantu Direktur II (Administrasi)

Wewenang :

  1. Melaksanakan dan mengelola seluruh kegiatan administrasi dan keuangan.
  2. Membina dan mengembangkan kepegawaian.
  3. Mengadakan sarana dan prasarana kepegawaian.

Tanggung Jawab :

  1. Membantu ketua dalam pelaksanaan kegiatan dibidang keuangan dan administrasi.

5. Pembantu Direktur III (Bidang Kemahasiswaan)

Wewenang :

  1. Membina kegiatan kemahasiswaan.
  2. Membina kehidupan mahasiswa dalam kampus sehingga dapat mengembangkan penalaran.
  3. Membina dan mengawasi kegiatan lembaga mahasiswa serta unit kegiatan khusus akademik.

Tanggung Jawab :

  1. Membantu ketua dalam pelaksanaan kegiatan dibidang kemahasiswaan serta pelayanan kesejahteraan mahasiswa.

6.Asisten Direktur Akademik

Wewenang :

  1. Mengusulkan kepada Direktur atas prosedur pelaksanaan proses belajar mengajar.
  2. Mengusulkan kepada Direktur tentang kenaikan honor staff binaannya.
  3. Mengusulkan kepada Direktur tentang pengangkatan dan pemberhentian staff binaannya.
  4. Memberikan kebijakan pelaksanaan layanan pada bidangnya.
  5. Mengusulkan kepada Direktur tentang unit layanan baru yang dibutuhkan.
  6. Memberikan sanksi kepada staff binaannya yang melanggar tata tertib karyawan.
  7. Mengusulkan kepada Direktur tentang pengangkatan dan pemberhentian dosen.

Tanggung Jawab :

  1. Bertanggung jawab atas penyusunan JRS yang efektif dan efisien, pengimplementasian pelaksanaan proses belajar mengajar, kemajuan kualitas pelayanan akademik yang berkesinambungan, dan kelancaran proses belajar mengajar.

7. Kepala Jurusan

Wewenang:

  1. Mengusulkan kepada Assisten Direktur Akademik tentang perubahan mata kuliah dan materi kuliah yang dianggap telah kadaluarsa bahkan perubahan kurikulum jurusan.
  2. Mengusulkan kepada Asisten Direktur Akademik tentang kenaikan honor dosen binaannya.
  3. Mengusulkan kepada Asisten Direktur Akademik tentang pengadaan seminar, pelatihan, penambahan kelas perkuliahan pengangkatan dosen baru dan pemberhentian dosen.
  4. Memberikan kebijakan administratif Akademik seperti cuti kuliah, perpindahan jurusan, ujian susulan, dan pembukaan semester pendek.
  5. Mengusulkan kepada Asisten Direktur Akademik tentang pembukaan peminatan/konsentrasi baru dalam jurusannya.
  6. Memberikan sanksi Akademik kepada mahasiswa yang melanggar tata tertib Perguruan Tinggi Raharja.

Tanggung Jawab :

  1. Bertanggung jawab atas penyusunan dan pengimplementasian kurikulum, SAP dan bahan ajar, monitoring kehadiran dosen dalam perkuliahan, jam konsultasi dan tugas-tugas yang disampaikan ke dosen, terlaksananya penelitian, seminar, pembinaan prestasi akademik mahasiswa dan peningkatan jumlah mahasiswa dalam jurusannya.

8. Asisten Direktur Finansial

Wewenang:

  1. Mengusulkan kepada Direktur atas prosedur pembuatan budget pada setiap bagian dan pelaksanaan pemakaian dana.
  2. Mengusulkan kepada Direktur tentang kenaikan honor, pengangkatan dan pemberhentian staff binaannya.
  3. Memberikan kebijakan pelaksanaan layanan pada bidangnya dan sanksi kepada staff binaannya yang melanggar tata tertib karyawan.

Tanggung Jawab :

  1. Bertanggung jawab atas penyusunan budgeting pada setiap bagian, dan tersedianya dana atas budget yang telah disetujui.
  2. Bertanggung jawab atas kemajuan kualitas pendanaan aktifitas yang berkesinambungan.
  3. Bertanggung jawab atas kelancaran proses belajar mengajar.

9. Layanan Keuangan Mahasiswa(LKM)

Wewenang:

  1. Mengusulkan prosedur layanan keuangan kepada Asisten Direktur Finansial
  2. Mengusulkan tentang unit baru yang dibutuhkan kepada Asisiten Direktur Finansial.

Tanggung Jawab:

  1. Bertanggung jawab atas kelancaran proses penerimaan keuangan mahasiswa
  2. Bertanggung jawab atas penagihan tunggakan mahasiswa.

10. Asisten Direktur Operasional(ADO)

Wewenang :

  1. Mengusulkan kepada Direktur atas prosedur pelaksanaan pelayanan proses belajar mengajar
  2. Mengusulkan kepada Direktur tentang kenaikan honor staff binaannya.
  3. Mengusulkan kepada Direktur tentang pengangkatan dan pemberhentian staff binaannya.
  4. Memberikan kebijaksanaan pelaksanaan layanan pada bidangnya.
  5. Mengusulkan kepada Direktur tentang unit layanan baru yang dibutuhkan.
  6. Memberikan sanksi kepada staff binaannya yang melanggar tata tertib karyawan.

Tanggung Jawab :

  1. Bertanggung jawab atas penyusunan kalender akademik tahunan.
  2. Bertanggung jawab atas pengimplementasian pelaksanaan dan kualitas pelayanan yang berkesinambungan pada bidangnya.
  3. Bertanggung jawab atas kelancaran proses belajar mengajar.

11. Registrasi Perkuliahan dan Ujian(RPU)

Bagian registrasi perkuliahan dan ujian terdiri dari dua bagian antara lain:

A. Layanan Registrasi Mahasiswa (LRM)

Wewenang :

  1. Berwenang memberikan kebijakan yang berhubungan dengan proses registrasi mahasiswa.
  2. Memberikan kebijakan pelaksanaan layanan pada bidangnya
  3. Memberikan sanksi kepada staff binaannya yang melanggar tata tertib karyawan
  4. Mengusulkan kepada ADO untuk pengangkatan dan pemberhentian staff binaannya.

Tanggung Jawab:

  1. Bertanggung jawab atas pelaksanaan registrasi POM mulai dari persiapan hingga pada penutupan setiap semesternya.
  2. Bertanggung jawab atas pelaksanaan registrasi batal tambah dan jumlah mahasiswa yang melakukan POM.
  3. Bertanggung jawab atas seluruh informasi mengenai registrasi mahasiswa.

B. Perkuliahan dan Ujian (PU)

Wewenang :

  1. Mengusulkan kepada ADO atas prosedur pelaksanaan pelayanan proses belajar mengajar serta kebijakan yang diambil.
  2. Mengusulkan kepada ADO tentang pengangkatan dan pemberhentian staff binaannya.
  3. Memberikan sanksi kepada staff binaannya yang dianggap telah melanggar tata tertib karyawan.
  4. Mengusulkan kepada kepala jurusan untuk kelas perkuliahan yang dapat dibuka.

Tanggung Jawab :

  1. Bertanggung jawab atas pelaksanaan dan pendokumentasian perkuliahan dan ujian.

Tata Laksana Sistem Yang Berjalan

Prosedur Sistem Yang Berjalan

Rancangan Prosedur Sistem Berjalan

Analisa Sistem Yang Berjalan

Metode Analisa Sistem

Analisa Masukan, Analisa Proses, Analisa Keluaran

Konfigurasi Sistem Berjalan

Permasalahan yang dihadapi dan Alternatif Pemecahan Masalah

User Requirement

Elisitasi Tahap I

Elisitasi Tahap II

Elisitasi Tahap III

Final Draft Elisitasi

BAB IV

HASIL PENELITIAN

Rancangan Sistem Usulan

Prosedur Sistem Usulan

Use Case Diagram Sistem Yang Diusulkan

Activity Diagram Yang Diusulkan

Sequence Diagram Yang Diusulkan

Perbedaan Prosedur Antara Sistem Berjalan dan Sistem Usulan

Rancangan Basis Data

Normalisasi

Spesifikasi Basis Data

Flowchart System yang diusulkan

Rancangan Program

Rancangan Prototipe

Konfigurasi Sistem Usulan

Spesifikasi Hardware

Aplikasi Yang Digunakan

Hak Akses

Testing

Evaluasi

Implementasi

Schedule

Penerapan

Estimasi Biaya

BAB V

PENUTUP

Kesimpulan

Kesimpulan Terhadap Rumusan Masalah

Ini isi dari kesimpulan terhadap rumusan masalah

Ini isi dari kesimpulan terhadap rumusan masalah

Ini isi dari kesimpulan terhadap rumusan masalah

Kesimpulan Terhadap Tujuan dan Manfaat Penelitian

Ini isi dari kesimpulan terhadap tujuan dan manfaat penelitian

Ini isi dari kesimpulan terhadap tujuan dan manfaat penelitian

Ini isi dari kesimpulan terhadap tujuan dan manfaat penelitian

Kesimpulan terhadap metode penelitian

Ini isi dari kesimpulan terhadap metode penelitian

Ini isi dari kesimpulan terhadap metode penelitian

Ini isi dari kesimpulan terhadap metode penelitian

Saran

Ini berisi saran anda

Kesan

DAFTAR PUSTAKA


DAFTAR LAMPIRAN

Contributors

Suhendra