SI1114468596

Dari widuri
Lompat ke: navigasi, cari

PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI

SISTEM PENJUALAN ONLINE DENGAN MODEL BISNIS B2C

PADA CV MULTI BISNIS SELARAS


SKRIPSI


Logo stmik raharja.jpg


Disusun Oleh :

NIM
: 1114468596
NAMA


JURUSAN SISTEM KOMPUTER

KONSENTRASI KOMPUTER AKUNTANSI

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

STMIK RAHARJA

TANGERANG

2014/2015

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI

PERANCANGAN DAN IMPLEMETASI

SISTEM PENJUALAN ONLINE DENGAN MODEL BISNIS B2C

PADA CV MULTI BISNIS SELARAS

Disusun Oleh :

NIM
: 1114468596
Nama
Jenjang Studi
: Strata Satu
Jurusan
: Sistem Komputer
Konsentrasi
: Komputer Akuntansi

 

 

Disahkan Oleh :

Tangerang, juni 2015

Ketua
       
Kepala Jurusan
STMIK RAHARJA
       
Jurusan Sistem Informasi
           
           
           
           
(IR. Untung Rahardja, M.T.I.)
       
(Nur Azizah, M.Akt.,M.Kom.)
NIP : 000594
       
NIP : 078010

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING

PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM

PENJUALAN ONLINE DENGAN METODE B2C PADA

CV MULTI BISNIS SELARAS

Dibuat Oleh :

NIM
: 1114468596
Nama
: [[TATIK YUNIATI]

 

Telah disetujui untuk dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif

Jurusan Sistem Komputer

Konsentrasi Komputer Akutansi

Disetujui Oleh :

Tangerang, juni 2015

Pembimbing I
   
Pembimbing II
       
       
       
       
(Himawan, M.Kom)
   
(Ruli Supriati, S.Kom)
NID : 12012
   
NID : 08166

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

LEMBAR PERSETUJUAN DEWAN PENGUJI

PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM

PENJUALAN ONLINE DENGAN MODEL B2C

PAD CV MULTI BISNIS SELARAS

Dibuat Oleh :

NIM
: 1114468596
Nama

Disetujui setelah berhasil dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian

Komprehensif

Jurusan Sistem Informasi

Konsentrasi Sistem Informasi Manajemen

Tahun Akademik 2013/2014

Disetujui Penguji :

Tangerang, Juni 2015

Ketua Penguji
 
Penguji I
 
Penguji II
         
         
         
         
(_______________)
 
(_______________)
 
(_______________)
NID :
 
NID :
 
NID :

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR KEASLIAN SKRIPSI

PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM

PENJUALAN onlineDENGAN MODEL BISNIS B2C

PADA CV MULTI BISNIS SELARAS

Disusun Oleh :

NIM
: 1114468596
Nama
Jenjang Studi
: Strata Satu
Jurusan
: Sistem Informasi
Konsentrasi
: Sistem Informasi Manajemen

 

 

Menyatakan bahwa Skripsi ini merupakan karya tulis saya sendiri dan bukan merupakan tiruan, salinan, atau duplikat dari Skripsi yang telah dipergunakan untuk mendapatkan gelar Sarjana Komputer baik di lingkungan Perguruan Tinggi Raharja maupun di Perguruan Tinggi lain, serta belum pernah dipublikasikan.

Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab, serta bersedia menerima sanksi jika pernyataan diatas tidak benar.

Tangerang, Juni 2015

 
 
 
 
 
NIM : 1114465596

 

)*Tandatangan dibubuhi materai 6.000;


ABSTRAKSI

CV Multi Bisnis Selaras adalah perusahaan yang bergerak dibidang penjualan power tools, spare parts, tools kits, baut dan mur yang proses penjualan yang masih menggunakan metode tradisionalmisalnya datang langsung kepada pelanggan (door to door), menggunakan brosur, spanduk untuk mepromosikan. Kegiatan bisnis yang biasanya dilakukan offlinesekarang akan menerapkan suatu sistem penjualan online untuk media promosi dan pengenalan produk-produk baru. Toko online atau disebut dengan e-commerce ini dapat dijadikan alternatif seseorang yang tidak mempunyai banyak waktu untuk membeli suatu produk secara langsung. Dalam penjualan online terdapat metode bisnis seperti Business to business (B2B),bisnis-to-customer (B2C) dan Business-to-goverment (B2G) dimana metode-metode itu mempunyai kelebihan dan kekurangan. Dalam menganalisa sistem penjualan menggunakan SWOT (Strengths, Weakness, Opportunities, Threats), metode perancangan menggunakan UML (Unified Modelling Language), metode Prototype menggunakan sistem SDLC (Systems Development Life Cycle) dan metode blackbox testing. Dari implementasi tersebut terdapat database yangdisertai tampilan stok barang yang update untuk mengetahui stok barang serta memberikan laporan pejualan yang tertata dengan baik, kemudian juga terdapat tampilan input-input untuk memasukkan data-data perusahaan dan juga produk yang ditawarkan. Penjualan online yang dapat diakses kapanpun dimanapun yang dapat meberikan informasi produk dengan baik serta dapat langsung membandingkan harga dengan harga produk pada website lain. Mempermudah pelanggan dalam melakukan proses transaksi pemesanan, pembayaran dan juga penerimaan barang karena dilengkapi dengan jasa pengiriman.


Kata Kunci: e-commerce, metode bisnis (B2B, B2C, C2G), penjualan SWOT dan SDLC.

ABSTRACT

MultiBisnis Selara CV is a company engaged in the sale of power tools, spare parts,tools kits, bolts and nuts that sales process is still using traditionalmethods, for example coming directly to customers (door to door), usingbrochures, banners to be promoting. Business activities are usually doneoffline will now implement an online sales system for media promotion andintroduction of new products. Shop online or so-called e-commerce can be usedas alternative to someone who does not have much time to buy a productdirectly. In online sales there are business methods such asBusiness-to-business (B2B), business-to-customer (B2C) andBusiness-to-Government (B2G) where these methods have advantages anddisadvantages. In analyzing the sales system using the SWOT (Strengths,Weakness, Opportunities, Threats) analysis, design methods using UML (UnifiedModeling Language), the method Prototype system using SDLC (Systems DevelopmentLife Cycle) and blackbox testing method. The implementation of the database areaccompanied display that updates inventory to determine the inventory andturnover reports are laid out well, then there are also inputs the display toenter the data of the company and also the products offered. Online sales thatcan be accessed anytime anywhere who can not give information about the productwell and can instantly compare prices with the price of products on otherwebsites. Enabling customers to make the process of booking transactions,payment and receipt of goods because it is equipped with a delivery service.


Keywords :

e-commerce,business method (b2b, b2c, c2c), SWOTand SDLC

KATA PENGANTAR


Dengan mengucapkan puji dansyukur penulis panjatkan ataskehadirat Allah SWT atas ridho dan rahmat-Nya penulisdapat menyusun dan menyelesaikan laporanSkripsi ini denganbaik, yang berjudul “Perancangan Dan Implementasi Sistem Penjualan On-line Dengan Model B2C Pada CV Multi Bisnis Selaras”.

Tujuan dari penulisan laporanini adalah untuk memenuhi tugas yang diberikan oleh pihak akademik kepadamahasiswa dalam rangka penerapan ilmu, pengetahuan selama kuliah dan digunakan guna memperolehgelar Sarjana Komputer (S.Kom) untuk jenjang Strata Satu (S1) pada Perguruan Tinggi Raharja.

Dalam penyusunan laporan Skripsi, penulis banyak menerima bantuan dan doronganbaik secara moril maupun materil dari semua pihak. Penulis menyadaribahwa tanpa adanya bimbingan dandorongan tersebut, laporan Skripsi ini tidak akan dapat terselesaikan dengan baik dan tepat pada waktunya. Maka pada kesempatanini penulis menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

  1. Bapak Ir. UntungRahardja, M.T.I selaku ketua STMIK Raharja yang telah berkenanmemberikan arahan dan petunjuk kepada penulis
  2. Bapak Sugeng Santoso, M.Kom selaku PUKET 1 STMIK Raharja penulis mengucapkan banyak terima kasih atas pengarahannya.
  3. Ibu Nur Azizah, M. Akt., M.Kom selaku Kepala Jurusan Sistem Informasi.
  4. Bapak Himawan, M.Kom selaku dosen pembimbing I yang telah membantu dalam penyusunan laporan Skripsi.
  5. Ibu Ruli Supriati, S.Kom selaku dosen pembimbing II yang telah membantu dalam penyusunan laporan Skripsi.
  6. Bapak dan Ibu Dosen STMIK Raharja yang telah memberikan ilmu pengetahuan kepada penulis
  7. Ibu Feliawati, selaku direktur lapangan yang telah memberikan data-datayang penulis butuhkan.
  8. Kepada mama dan bapak tersayang serta adikku Mira yang selalu mendukung dan terus menerus memberikan doa.</i>
  9. Dwi, Eliza, Rafles dan Windy, Nurul, Fitri dan Ari teman seperjuangan yang memberikan semangat dan masukanbuat laporan Skripsi.
  10. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah membantu penyusunan laporan ini.
  11. </ol>

    Penulis menyadari bahwa dalam penulisan Laporan Skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu kritik dan saran yang membangun, penulis harapkan sebagai pemicu untuk dapat berkarya lebih baik lagi. Semoga Laporan Skripsi ini bermanfaat bagi pihak yang membutuhkan.


    Tangerang, juni 2015
    TATIK YUNATI
    NIM. 1114468596
    DAFTAR TABEL

    Tabel 3.1 Elisitasi tahap 1

    Tabel 3.2 Elisitasi tahap II

    Tabel 3.3 Elisitasi tahap III

    Tabel 3.4 Elisitasi final

    Tabel 4.1 Perbedaan Prosedur

    Tabel 4.2 Spesifik tabel admin

    Tabel 4.3 spesifik tabel order

    Tabel 4.4 spesifik taber order detail

    Tabel 4.5 Spesifik tabel kategori

    Tabel 4.6 Spesifik tabel merk-produk

    Tabel 4.7 Spesial tabel user

    Tabel 4.8 Spesifik tabel produk

    Tabel 4.9 Spesifik Tabel keranjang belanja

    Tabel 4.10 Spesifik Tabel Kota

    Tabel 4.11 Spesifik tabel hubungi

    Tabel 4.12 Spesifik Tabel Bank

    Tabel 4.13 Pengujian kesalahaan

    Tabel 4.14 Kondisi pengujian sistem

    Tabel 4.15 Jadwal penelitan

    Tabel 4.16 Etimasi biaya

    DAFTAR GAMBAR

    Gambar 2.1. Karakteristik Sistem

    Gambar 2.2. Ilustrasi Informasi

    Gambar2.3. Analisa SWOT

    Gambar2.4. Ilustrasi E-commerce

    Gambar 2.5. Ilustrasi B2B

    Gambar2.6. Ilustrasi B2C

    Gambar2.7. Contoh Website Dinamis

    Gambar 2.8. Contoh Website Statis

    Gambar 2.9. Aplikasi Web Programming

    Gambar 2.10 Struktur Database

    Gambar 2.11. Aplikasi PHP

    Gambar 2.12.Klasifikasi Perintah-Perintah Mysql

    Gambar 2.13. Adobe Dreamweaver CS6

    Gambar 2.14. Logo UML

    Gambar 2.15. Jenis-jenis Diagram UML

    Gambar 2.16.Ilustrasi Pengujian Black box

    Gambar 3.1. Toko CV Multi Bisnis Selaras

    Gambar 3.2. Struktur Organisasi CV Multi Bisnis Selaras

    Gambar 3.3. Ilustrasi Prosedur sistem Berjalan

    Gambar 3.4. Matrik internal SWOT

    Gambar 3.5. Matrik External SWOT

    Gambar4.1 Use cse diagram yang diusulkan

    Gambar 4.2 Activity diagram yang diusulkan

    Gambar 4.3 Sequence diagram login pelanggan

    Gambar 4.4 Sequence diagram pemesanaanBarang

    Gambar 4.5 Sequence diagram menambah kategori

    Gambar 4.6 Sequence diagram menambah Merk

    Gambar 4.7 Sequence diagram menambah produk

    Gambar 4.8 Class diagram

    Gambar 4.9 Halaman tampilan index

    Gambar 4.10 Halaman katalog produk

    Gambar 4.11Halaman keranjang Belanja

    Gambar 4.12 Halaman detail produk

    Gambar 4.13 Halaman registrasi pelanggan

    Gambar4.14 Halaman pemesanan

    Gambar 4.15 login admin

    Gambar 4.16 Halaman input kategori

    Gambar 4.17 Halaman input merk produk

    Gambar 4.18 Halaman input produk

    Gambar4.19 Halaman Pengiriman

    Gambar4.20 Halaman view pesanan masuk

    Gambar4.21 Halaman Statistik pengunjung

    Gambar4.22 Halaman view data pelanggan

    Gambar4.23 Halaman tampilan menu utama

    Gambar4.24 Halaman catalogproduk

    Gambar 4.25 Halaman special produk

    Gambar 4.26 Halaman keranjang belanja

    Gambar 4.27 Halaman customer Online

    Gambar 4.28 Halaman Tampilan kategori

    Gambar 4.29 Halaman merk produk

    Gambar 4.30 Tampilan Login Admin

    Gambar 4.31 Tampilan Kategori

    Gambar 4.32 Tampilan input produk

    Gambar 4.33 Halaman order masuk

    Gambar 4.34 Tampilan laporan transaksi

    DAFTAR GAMBAR

    Gambar 1. Simbol Use Case Diagram

    Gambar 2. Simbol Sequence Diagram

    Gambar 3. Simbol State Chart Diagram

    Gambar 4. Simbol Actifity Diagram

    Daftar isi


    BAB I

    PENDAHULUAN

    Latar Belakang

    Perkembangan teknologi informasi yang semakin meningkat saat ini telah mengubah proses bisnis pada perusahaan. Sebelumnya terdapat banyak aktivitas yang dilakukan dengan menggunakan proses manual kini telah dapat dilakukan dengan menggunakan sistem komputerisasi. Perubahan yang paling dapat dilihat dan juga dirasakan yaitu terjadi pada beberapa kegiatan bisnis yang biasanya dilakukan offline dan memiliki kelemahan serta kekurangan dalam hal keterbatasan waktu dan juga tempat, kini kegiatan tersebut dapat dilakukan secara online dengan menggunakan media internet sebagai sarana penghubungnya. Teknologi informasi merupakan teknologi yang digunakan untuk mengolah data, memproses, mendapatkan informasi untuk menghasilkan informasi bermanfaat dan juga informatif.

    CV Multi Bisnis Selaras adalah perusahaan yang menjual segala jenis baut, mur, spare parts motor, tool kits dan power toolsdi daerah Cimone, Tangerang. Penjualan yang dilakukan selama ini belum maksimal dan juga untuk mencapai target, hal ini dikarenakan perusahaan tersebut kurang meningkatkan promosi dan juga proses penjualan yang ada masih menggunakan metode tradisional, contohnya datang langsung kepada pelanggan (door to door), menggunakan brosur dan menggunakan spanduk. Dari beberapa uraian singkat masalah tersebut, maka CV Multi Bisnis Selaras akan melakukan pengembangan sistem yang dimana sistem yang nanti diusulkan dapat digunakan untuk melakukan penjualan secara online dan juga sebagai media promosi untuk memasarkan produk kepada pelanggan lebih luas lagi, serta mempermudah mudah dan praktis, terutama dalam hal pencarian dan pemesanan.

    Berdasarkan latar belakang diatas penulis melakukan penelitian untuk skripsi dengan judul “Perancangan Dan Implementasi Sistem Penjualan Online Dengan Model Bisnis B2C Pada CV Multi Bisnis Selaras”.

    Rumusan Masalah

    Berdasarkan dari uraian diatas maka penulis dapat merumuskan permasalahaan sebagai berikut :

    1. Apakah penjualan online ini mampu membangun merk produk ?.

    2. Apakah sistem penjualan online menjadi lebih dah dan praktis, terutama dalam hal pencarian dan pemesanan ?.

    3. Apakah sistem penjualan online ini mampu menunjang dan meningkatkan penjualan produk  ?.

    Ruang Lingkup Penelitian

    Pengertian dari ruang lingkup adalah batasan. Ruang lingkup juga dapat dikemukakan pada bagian variabel-variabel yang diteliti, subjek penelitian dan lokasi penelitian. Penggambaran ruang lingkup dapat dikategorikan sebagai berikut:

    1. Mengenai proses pelanggan membeli sampai dengan laporan penjualan.

    2. Proses transaksi penjualan yang dilakukan dengan melakukan pembayaran melalui transfer antar bank.

    3. Menganalisa informasi yang dibutuhkan pelanggan dan proses pelayanan penjualan melalui media website (online) pada CV Multi Bisnis Selaras.

    Tujuan dan Manfaat Penelitian

    Tujuan Penelitian

    Adapun tujuan dalam penulisan laporan skripsi ini antara lain:

    1. Untuk mengetahui sistem penjualan yang telah berjalan saat ini pada CV Multi Bisnis Selaras.

    2. Untuk mengetahui sistem penjualan online menjadi lebih mudah dan praktis, terutama dalam hal pencarian dan pemesana.

    3. Untuk mengetahui apakah sistem penjualan online yang diusulkan dalam penelitian skripsi ini mampu menunjang penjualan produk sehingga lebih meningkat.

    Manfaat Penelitian

    Adapun manfaat dalam penelitian ini adalah:

    1. Memberikan solusi dan alternatif sistem penjualan online pada CV Multi Bisnis Selaras.

    2. Memberikan solusi, sistem penjualan online menjadi lebih mudah dan praktis, terutama dalam hal pencarian dan pemesana.

    3. Memberikan solusi, sehingga sistem penjualan online ini mampu meningkatkan penjualan produk dan juga menjangkau area pemasaran yang lebih luas dari sebelumnya.

    Metode Penelitian


    Untuk mendapatkan data yang dibutuhkan penulis laporan skripsi, menggunakan 3 metode yaitu:

    1. Metode Observasi(Pengamatan)

      Suatu metode untuk mendapatkan data dengan Observasi atau melakukan peninjauan langsung terhadap CV Multi Bisnis Selaras.

    2. a. Mengunjungi CV Multi Bisnis Selaras untuk dapat melihat secara langsung sistem penjualan yang berjalan saat ini.

      b. Mempelajari prosedur dalam penjualan yang telah ditetapkan oleh perusahaan.

      c. Mempelajari sistem penjualan yang telah diterapkan saat ini.

    3. Wawancara

      Metode untuk mendapatkan data dan keterangan mengenai data suatu hal dengan cara wawancara atau tanya jawab terhadap pihak – pihak yang terkait. Wawancara tersebut langsung kepada Ibu Feliawaty selaku pemilik perusahaan CV Multi Bisnis Selaras dan para pelanggan untuk mendapatkan informasi yang diinginkan.

    4. Studi Pustaka

      Penulis mendapatkan data dengan cara mencari data lewat internet, buku dan juga skripsi yang terkait dengan penelitian yang dilakukan mengenai rancangan sistem informasi laporan penjualan online di CV Multi Bisnis Selaras.

    5. Sumber-sumber data yang dibutuhkan dalam hubungannya dengan pengumpulan data dikelompokkan menjadi :

    a. Sumber Data Primer, diperoleh dan narasumber-narasumber yang berhubungan dengan objek penelitian. Dalam hal ini adalah admin dan pihak manajemen.

    b. Sumber Data Sekunder, diperoleh dari buku-buku literatur, jurnal ilmiah dan sebagainya, yang memuat informasi-informasi yang diperlukan dalam penyusunan laporan skripsi.


    Metode Analisa

    Dari beberapan metode yang digunakan penulis, selanjutnya yaitu melakukan metode perancangan sistem dengan menggunakan SWOT (Strength, Weakness, Opportunity, Threats) untuk menganalisa dan memilih berbagai hal baik secara internal maupun eksternal yang mempengaruhi keempat faktor tersebut dan mengambarkannya dalam bentuk matriks SWOT.

    Metode Perancangan

    Dalam penelitian ini penulis mengusulkan metode rancangan model yang berorientasi objek dengan menggunakan Unified Modelling Language (UML) yaitu use case diagram, sequence diagram, activity diagram dan class diagram

    Metode Prototipe

    Dalam metode ini penulis menggunakan sistem SDLC (Systems Development Life Cycle) adalah proses pembuatan dan pengubahan sistem serta model dan metodologi yang digunakan untuk mengembangkan sistem.

    Metode Testing

    Dalam proses penjualan online ini peneliti menggunakan metode blackbox testing, yaitu metode uji coba yang memfokuskan pada tujuan fungsional. metode pengujian blackbox testing digunakan untuk menemukan kesalahan dalam beberapa kategori antara lain fungsi-fungsi yang salah atau hilang. Kesalahan tampilan luar (interface), kesalahan dalam struktur data atau akses database eksternal.

    Sistematika Penulisan

    Sistematika penulisan ini berisi uraian singkat pada setiap bab, dimana uraian ini memberikan gambaran secara langsung tentang isi dari tiap-tiap bab yang adadalam laporan ini. Laporan skripsi ini terdiri dari lima bab, yang setiap babterdapat pembahasan masing-masing. Adapun sistematika dari laporan ini adalahsebagi berikut :

    BAB I PENDAHULUAN

    Dalam bab ini menjelaskan tentang latar belakang diambilnya judul RancanganSistem Informasi Laporan Penjualan Onlinedi CV MULTI BISNIS SELARAS dantujuan yang akan dicapai dalam pelaksanaan skripsi ini. Adapun yang diuraikan tentanglatar belakang, perumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, ruang lingkup,metodologi penelitian dan sistematika penulisan.

    BAB II LANDASAN TEORI

    Bab ini berisikan

    Bab inimenjelaskan antara lain teori umum, teori khusus ditambah dengan referensibahan literature review yang digunakan oleh penulis sebagai bahan referensipenelitian dan juga penulisan laporan skripsi.

    BAB III ANALISA SISTEM YANG BERJALAN

    Bab inimenjelaskan antara lain yaitu sejarah singkat tentang CV MULTI BISNIS SELARASStruktur Organisasi, tugas dan fungsi organisasi, analisa sistem yang sedangberjalan, dan penggambaran sistem dengan menggunakan Unified Modelling Language (UML), serta Draft Elisitasi yangberisikan Elisitasi Tahap I, Elisitasi Tahap II, Elisitasi Tahap III dan FinalDraft Elisitasi yang menggambarkan seluruh requirementdari rancangan sistem baru yang diusulkan.

    BAB IV HASIL PENELITIAN

    Pada babini berisikan rancangan sistem yang akan diusulkan pada CV MULTI BISNIS SELARASdengan poin-poin: UML yang diusulkan, rancangan basis data, rancangan tampilanlayar, tampilan output program,pengujian dan evaluasi sistem serta hasil implementasi.

    BAB V PENUTUP

    Bab ini berisi kesimpulan dan saran \.

    Bab ini berisi tentang kesimpulan hasil analisadan rancangan sistem dalam rangka menjawab rumusan masalah penelitian yangdiajukan, serta saran-saran yang penulis berikan untuk digunakan pada pengembangansistem untuk jangka panjang.

    DAFTAR PUSTAKA

    DAFTAR LAMPIRAN


    BAB II

    LANDASAN TEORI

    Teori Umum

    Konsep Dasar Sistem

    Menurut Prof. Dr. Mr. S. Prajudi Atmosudirdjo dalam buku Tata Sutabri (2012:17)[1], menyatakan suatu sistem terdiri atas objek-objek atau unsur-unsur atau komponen-komponen yang berkaitan dan berhubungan satu sama lain sedemikian rupa sehingga unsur-unsur tersebut merupakan sebuah kesatuan pemrosesan atau pengolahan tertentu.

    Karakteristik Sistem

    Menurut Mustakini (2009:54)[2], suatu sistem mempunyai karakteristik. Karakteristik sistem adalah sebagai berikut ini :

      1. Suatu sistem mempunyai komponen-komponen sistem (components) atau subsistem-subsistem. Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen-komponen yang saling berinteraksi, yang artinya saling bekerja sama dalam membentuk suatu kesatuan. Komponen sistem tersebut dapat berupa suatu bentuk sub-sistem.

      2. Suatu sistem mempunyai batas sistem (boundary). Batasan sistem membatasi antara sistem yang satu dengan yang lainnya atau sistem dengan lingkungan luarnya.

      3. Suatu sistem mempunyai lingkungan luar (environment). Lingkungan luar sistem adalah suatu bentuk apapun yang ada diluar ruang lingkup atau batasan sistemyang mempengaruhi operasi sistem tersebut.

      4. Suatu sistem mempunyai penghubung (interface). Penghubungsistem merupakan media yang menghubungkan sistem dengan sub-sistem yang lain,dengan demikian dapat terjadi suatu integrasi sistem yang membentuk suatukesatuan.

      5. Suatu sistem mempunyai tujuan (goal). Suatusistem pasti mempunyai tujuan <i.>(goal)</i> atau sasaran sistem (objective).Sebuah sistem dikatakan berhasil apabila mengenai sasaran atau tujuannya, jikasuatu sistem tidak mempunyai tujuan maka operasi sistem tidak akan ada gunanya

    .

    Gambar 2.1. Karakteristik Sistem

    Sumber :Mustakini (2009:54)[2]

    Konsep Dasar Data dan Informasi

    Definisi Data

    Menurut McLeod dalam bukunya Yakub (Yakub,2012: 5)[3], “Data adalah deskripsi kenyataan yang menggambarkan adanya suatu kejadian (event), data terdiri dari fakta (fact) dan angka yang secara relatif tidak berarti bagi pemakai”.

    Data adalah fakta dari sesuatu, kejadian, aktifitas dan transaksi yang dicatat, diklasifikasikan dan disimpan berupa angka, tulisan, gambar, suara ataupun tokoh namun belum diorganisasikan dalam bentuk yang dapat dimengerti. Data dapat berbentuk nilai yang terformat, teks, citra, audio, dan video.

    Sumber Data

    Menurut McLeod dalam bukunya Yakub (Yakub,2012:5)[3], beberapa sumber data yaitu :

    1. Data internal, sumbernya adalah orang, produk, layanan, dan proses. Data internal umumnya disimpan dalam basis data perusahaan dan biasanya dapat diakses.

    2. Data personal, sumber data ini bukan hanya berupa fakta, tetapi dapat juga mencakup konsep,pemikiran, dan opini.

    3. Data eksternal, sumber data ini mulai dari basis data komersial hingga sensor dan satelit. Data ini tersedia di compact disk, flash disk, atau media lainnya dalam bentuk film, suara gambar, diagram, atlas, dan televisi.

    Definisi Informasi

    Menurut McLeod dalam bukunya Yakub (Yakub,2012:8)[3], berpendapat bahwa “Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerimannya, informasi disebut juga data yang diproses atau data yang memiliki arti”.

    Gambar 2.2 Ilustrasi Informasi

    Fungsi Informasi

    Menurut Sutabri (2012:31)[3], fungsi utama informasi adalah menambah pengetahuan. Informasi yang disampaikan kepada pemakai mungkin merupakan hasil data yang sudah diolah menjadi sebuah keputusan. Akan tetapi, dalam kebanyakan pengambilan keputusan yang kompleks, informasi hanya dapat menambah kemungkinan kepastian atau mengurangi bermacam-macam pilihan. Informasi yang disediakan bagi pengambil keputusan memberi suatu kemungkinan faktor resiko pada tingkat-tingkat pendapatan yang berbeda.

    Definisi Sistem

    Menurut Tata Sutabri (2012:46)[1], berpendapat bahwa “Sistem informasi adalah suatu sistem didalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian yang mendukung fungsi operasi organisasi yang bersifat manajerial dengan kegiatan strategi dari suatu organisasi untuk dapat menyediakan kepada pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan”.

    Teori Khusus

    Kosep Dasar Analisa SWOT

    Analisa SWOT

    Menurut Fahmi (2013:252), [4] “SWOT adalah singkatan dari strengths (kekuatan), weaknesses (kelemahan), opportunities (peluang), dan threats (ancaman), dimana SWOT inidijadikan sebagai suatu model dalam menganalisis suatu organisasi yangberorientasi profit dengan tujuan utama untuk mengetahui keadaan organisasitersebut secara lebih komprehensif”.

    Gambar 2.3 Analisa SWOT

    Sumber : expertbusinessanalyst.com[5]

    1. Kekuatan (Strenghts)

      Kekuatan adalah sumber daya, keterampilan atau keunggulan lain yang relatif terhadap pesaing dankebutuhan dari pasar suatu perusahaan layani atau hendak layani. Kekuatan merupakan suatu kompetensi yangberbeda (destintive competence) yangmemberi perusahaan suatu keunggulan komparatif (comparative advantage) dalam pasar. Kekuatan berkaitan dengansumber daya, keuangan, citra, kepemimpinan pasar, hubungan pembeli atau pemasokdan faktor-faktor lain.

        2. Kelemahan (Weakness)

          Kelemahan merupakanketerbatasan atau kekurangan dalam sumber daya, keterampilan dan kemampuansecara serius menghalangi kinerja efektif suatu perusahaan.

        3. Peluang (Opportunities)

          Suatu peluang merupakan situasi utama yang menguntungkan dalam lingkungan perusahaan.Kecenderungan-kecenderungan utama ini adalah salah satu peluang identifikasidari segmen pasar yang sebelumnya terlewatkan, perubahan-perubahan dalamkeadaan bersaing atau peraturan, hubungan pembeli, perubahan teknologi danhubungan pembeli dan pemasok yang telah diperbaiki dapat menunjukan peluangbagi perusahaan.

        4. Ancaman (Threaths)

          Ancaman adalahrintangan-rintangan utama bagi posisi sekarang atau yang diinginkan bagiperusahaan. Masuknya pesaing baru, pertumbuhan pasar yang lambat, daya tawarpembeli dan pemasok utama yang meningkat, perubahan teknologi, dan peraturanyang baru atau yang direvisi dapat merupakan ancaman bagi keberhasilan suatuperusahaan.

        Tujuan Analisa SWOT

        Tujuan analisis SWOT pada perusahaan adalah untuk membenarkan faktor-faktorinternal dan eksternal perusahaan yang telah dianalisis. Apabila terdapatkesalahan, agar perusahaan itu berjalan dengan baik maka perusahan itu harusmengolah untuk mempertahankan serta memanfaatkan peluang yang ada secara baikbegitu juga pihak perusahaan harus mengetahui kelemahan yang dihadapi agarmenjadi kekuatan serta mengatasi ancaman.

        Kelebihan Analisa SWOT

        Menurut Fahmi (2013:252), [6], Kelebihan Analisa SWOT antara lain yaitu :

          1. Dapat dijadikan panduan dalam penyusunan berbagai kebijakaan strategis menuju target yang telah direncanakan.

          2. Dapat membantu memudahkan proses evaluasi berkaitan dengan penentuan kebijakan strategis sekaligus sistem perencanaan agar meraih kesuksesan dari waktu sebelumnya.

          3. Dapat dijadikan bagian penting untuk memperoleh informasi tentang beragam hal yang dibutuhkan menuju proses perubahaan perbaikaan masa mendatang.

          4. Meningkatkan motivasi dalam menemukan ide-ide kreatif.

        Konsep Dasar E-Commerce

        Pengertian E-Commerce

        Menurut Tata Sutabri (2012:108), [1], Perdagangan elektronik atau e-dagang (bahasa inggris: Electronic Commerce atau E-Commerce) adalah penyebaran, pembelian, penjualan, pemasaran barang dan jasa melalui sistem elektronik seperti internet atau televisi, atau jaringan komputer lainnya.

        Gambar 2.3 Ilustrasi E-commerce

        Manfaat E-Commerce

        Menurut Tata Sutabri (2012:108),[1], Manfaat dapat dibedakan menjadi tiga macam yaitu manfaat bagi perusahaan, bagi konsumen dan bagi masyarakat. Manfaat bagi perusahaan antara lain :

        1. Mendapatkan pelanggan baru.

        2. Menurunkan biaya operasional yang dikeluarkan oleh perusahaan.

        3. Menarik konsumen untuk tetap bertahan, dengan memberikan diskon barang dengan ketentuan pembelian tertentu dan pembeli dapat meretur barang.

        4. Meningkatkan mutu layanan kepada pelanggan.

        Jenis-Jenis Model Bisnis E-Commerce

        Tata Sutarbi (2012:109-131),[1], dapat menghasilkan bentuk baru seperti jenis umum dari transaksi e-commerce dijelaskan dibawah ini.

        1. Bisnis ke bisnis (bussines-to-bussines-B2B)

        Menurut Tata Sutarbi (2012:109-131),[1], Business to business (B2B) menggambarkan transaksi perdagangan antara perusahaan, seperti antara produsen dan grosir, atau antara grosir dan pengecer. Hal yang kontras adalah bisnis-to-customer (B2C) dan Business-to-goverment (B2G).

        Gambar 2.3 Ilustrasi B2B

        Kelebihan :

        1. Hemat waktu dan praktis menu dalam situs layakan B2B khusus hanya menyediakan kebutuhan produk pelanggan terkait, tanpa harus repot mencarinya dalam katalog produk.

        2. Pelanggan B2B tidak perlu melewati proses negosiasi harga yang panjang, karena sudah dilakukan pada awal kesepakatan kerja sama.

        3. Keuntungan besar mengurangi biaya perusahaan untuk administrasi, surat menyurat transaksi, ataupun untuk riset harga pasar.

        4. Rahasia aman dan terjamin.

        5. Transaksi yang transparan layanan ini mendukung Good Coorporate Governance. Setiap transaksi mudah dipantau karena sistem selalu memberikan rekam jejak transaksi melalui email notifikasi kepada buyer(bagian purchasing), atasan (pemberi approval), hinggauser, ataupun yang berhak mendapatkan informasi tersebut diperusahaan sesuai dengan kesepakatan. Ini meningkatkan kontrol perusahaan terhadap proses transaksi.


        2. Bisnis ke konsumenBusiness to Customer-B2C)

        Menurut Tata Sutarbi (2012:109-131)[1], Business to Customer (B2C) adalah kegiatan e-Businesses dalam pelayanan secara langsung kepada konsumen melalui barang atau jasa. Dengan penjualan langsung di internet dan pemesanan dapat langsung di lakukan oleh konsumen karena biaya sudah tercantum.

        Gambar 2.3 Ilustrasi B2C

        Kelebihan :

        a. Mengurangi penggunaan kertas dan biaya-biaya yang bersangkutan (administrasi, pencarían dan penjualan).

        b. Mengurangi kesalahan-kesalahan manual, waktu transaksi, & jumlah persediaan di gudang.

        c. Meningkatkan fleksibilitas, produktivitas, dan kolaborasi.

        d. Konfigurasi dan kustomisasi produk menjadi lebih mudah.

        e. Customer service yang bisa diandalkan.

        f. Katalog online yang interaktif

        Pada penelitian dan penulisan skripsi ini, penulis memilih model Bisnis ke konsumen (Business to Customer-B2C). Dikarenakan penjualan langsung di internet dan pemesanan dapat langsung juga di lakukan oleh konsumen karena biaya sudah tercantum atau katalog online yang interaktif, dan serta meningkatkan fleksibilitas, produktivitas, dan kolaborasi. Dilihat dari segmentasi pasar penjualan ini ditargetkan untuk semua kalangan baik kalangan bawah, menengah dan kalangan atas.

        Konsep Online

        Definisi Online

        Menurut Anita B. wandanaya.( Jurnal CCIT, Vol 5 No. 2 Januari 2012)[7],Online adalah keadaan disaat seseorang terhubung kedalam suatu jaringan ataupun sistem yang lebih besar.

        Pemasaran dan Online

        Menurut Anita B. wandanaya.( Jurnal CCIT, Vol 5 No. 2 Januari 2012)[8], pemasaran online atau internet marketing, juga disebut sebagai i-marketing, web marketing atau online marketing.

        Pemasaran dan Online

        Menurut Anita B. wandanaya.( Jurnal CCIT, Vol 5 No. 2 Januari 2012)[9], pemasaran online atau internet marketing, juga disebut sebagai i-marketing,web marketing atau online marketing.

        Membangun Kepercayaan Pelanggan

        a. Memberikan kemudahaan pelanggan untuk mengakses kontak perusahaan.

        b. Memberikan jaminan kepuasan misalnya dengan memberikan penukaran/retur barang dengan ketentuan perusahaan.

        c. Memberikan solusi dan rasa keperdulian.

        d. Menampilkan testimoni yang jujur.

        Konsep Dasar Web

        Definisi Web

        Menurut Alexander F.K. Sibero (2011:11)[10], web adalah suatu sistem yang berkaitan dengan dokumen yang digunakan untuk sebagai media menampilkan tesk, gambar, multimedia dan lainnya pada jaringan internet.

        Secara umum aplikasi web adalah jenis aplikasi yangdiakses melalui jaringan seperti internet, seperti: internet explorer dan Mozillafirefox. Dengan menggunakan aplikasi web, kita hanya perlu menempatkanaplikasi dalam sebuah server dan dengan sendirinya aplikasi tersebut dapatdiakses dari manapun, sepanjang pemakai dapat mengakses web server-nya. Webserver adalah server yang melayani permintaan aplikasi web. Aplikasi web yangpaling dasar ditulis dengan menggunakan HTML(Hypertext Markup Language).

        Jenis-jenis Web

        Dalam perkembangannya, teknologi informasimenunjukkan banyaknya kemajuan begitu pasat salah satunya adalah berkembangnyawebsite dengan benyaknya ragam fitur dan fungsi yang dimiliki saat ini.Pengelompokkan macam-macam web cenderung lebih mengarah kepada fungsi,sifat-sifat dan bahasa pemograman terkait yang digunakan.

        Jenis-jenis web berdasarkan sifat atau style-nya sebagai berikut:

          1. website Dinamis

          Merupakan sebuah website yang menyediakan contentatau isi yang selalu berubah-ubah setiap saat. Bahasa pemograman yang digunakanantara lain PHP, ASP, NET dan memanfaatkan database MySQL atau MS SQL. Misalnyawebsite www.detik.com.

        Gambar 2.7 Contoh Website Dinamis


          2. Website Statis

          Merupakanwebsite yang content atau isinyasangat jarang diubah. Bahasa pemograman yang digunakan adalah HTML dan belummemanfaatkan database. Misalnya web companyprofile dan lain-lain

        Gambar 2.7 Contoh Website Statis

        Web programming

        Menurut Rahmat Hidayat (2010)[11], Program web yang tergolong server side adalah CGI (computer generated imagery), PHP (Hypertext Preprocessor), CFM (Critical Success Factor). Hasil parsingscript pemrograman server side yang berupa HTML dari server web dapat dilihatdengan memilih menu view > source code juga. Hal ini terjadi karenascript hanya diproses di server web dan hasilnya dikembalikan dalam bentuktag-tag HTML kemudian ditampilkan pada browser.

        Gambar 2.9 Aplikasi Web Programming

        Sumber: www.a34ajans.com [12]

        Konsep Data

        Definisi Database

        Menurut Kustiyaningsih (2011:146)[13] “Database adalah Struktur penyimpanan data. Untuk menambah, mengakses dan memproses data yang disimpan dalam sebuah database komputer, diperlukan sistem manajemen database seperti MYSQL Server”.

        Komponen dan struktur database

        Menurut Oktavian (2010:62)[14], database terbentuk dari beberapa komponen. Berikut adalah komponen-komponen pembentuk database.

        Gambar 2.10Struktur Database

        1. Table

        Table atau tabel adalah sekumpulan data dengan struktur yang sedemikian rupa, terbentuk dari record dan field. Istilah tabel disini berbeda dengan istilah tabel pada HTML, walaupun secara visual hampir sama.

        2. Record

        Record adalah sekumpulan field yang membentuk suatu objek tertentu.

        3. Field

        Field adalah atribut dari objek yang memiliki tipe data tertentu. Sebuah tabel dapat terdiri dari beberapa fielddan record. Apabila digambarkansecara visual, maka hubungan tabel, fielddan record adalah sebagai berikut :

        Konsep Dasar PHP (Hypertext Preprocessor)

        Definisi PHP

        Menurut Sibero (2011:49) [15], berpendapat bahwa “PHP adalah pemrograman interpreter yaitu proses penerjemahan baris kode mesin yangdimengerti komputer secara langsung pada saat baris kode dijalankan atau seringdisebut suatu bahasa dengan hak cipta terbuka atau yang juga dikenal denganistilah Open Source yaitu penggunadapat mengembangkan kode-kode fungsi PHP sesuai dengan kebutuhannya”.

        Gambar 2.11 Aplikasi PHP

        Sumber : www.frogcp.com[16]

        Sejarah PHP

        Menurut Sibero (2011:49)[17], berpendapat bahwa “Pada tahun 1994 seseorang programmer bernamaRasmus Lerdorf awalnya membuat sebuah halaman website pribadi, tujuannya adalahuntuk mempertahankan halaman website pribadi tersebut sekaligus membangunhalaman web yang dinamis. PHP pada awalnya diperkenalkan sebagai singkatan dariPHP Hypertext Preprocessor pertamaditulis menggunakan bahasa Perl (PerlScript), kemudian ditulis ulang menggunakan bahasa pemograman C CGI-BIN (Common Gateway Interface-Binary) yangditunjukan untuk mengembangkan halaman website yang mendukung formulir danpenyimpanan data. Pada tahun 1995 PHP Tool 1.0 dirilis untuk umum, kemudianpengembangannya dilanjutkan oleh Andi Gutmans dan Zeev Suraski”.

        Kelebihan PHP

          1. Bahasa pemrograman PHP adalah sebuah bahasa script yang tidak melakukansebuah kompilasi dalam penggunaanya, karena bahasa pemrograman PHP termasukdalam golongan bahasa pemrograman interpretersehingga dapat langsung dijalankan.

          2. Web Server yang mendukung PHP dapatditemukan dimana–mana dari mulai apache, IIS (Internet Information Services), Lighttpd, hingga Xitami dengankonfigurasi yang relatif mudah.

          3. Dalam sisi pengembangan lebih mudah,karena banyaknya milis–milis dan developeryang siap membantu dalam pengembangan.

          4. Dalam sisi pemahamanan, PHP adalahbahasa scripting yang paling mudah karena memiliki referensi yang banyak.

          5. PHP adalah bahasa open source yang dapatdigunakan di berbagai mesin (Linux, Unix,Macintosh, Windows) dan dapat dijalankan secara runtime melalui consoleserta juga dapat menjalankan perintah-perintah sistem.

        Kelemahan PHP

        Selain keunggulan, bahasa pemrograman PHP juga memiliki beberapa kelemahan yang menjadi perhatiankhusus bagai para pengembang aplikasi web, yaitu :

        1. Bahasa pemrograman PHP yang masih menggunakan konsep pemrograman murni (purePHP programming) belum bersifat robust, sehingga menyebabkan aplikasiweb menjadi rentan (vulnerable).

        2. Bahasa pemrograman PHP merupakan salahsatu bahasa pemrograman yang populer digunakan untuk pengembangan aplikasi webdinamis, namun hal ini juga menjadi bumerang karena celah keamanan yang bisadieksploitasi, contohnya : SQL Injection,Session Hijacking, XSL Scripting.

        Konsep Dasar MYSQL

        Definisi Mysql

        Menurut Kurniawan (2010:6)[18],berpendapat bahwa, “ MySQL adalah satu jenis database server yang sangat terkenal. MySQL termasuk RDBMS(Relational Database Management Sistem)lebih populer lewat kalangan pemograman Web”.

        Perintah Dasar MySQL

        Menurut Raharjo (2011:22)[19], Dalam menjalankan MySQL diperlukan berbagai perintah untuk membuat suatu database, berikut ini disebutkan beberapa perintah dasar dalam menggunakan MySQL. Untuk menjalankan MySQL pertama kali cukup dengan mengetikkan mysql pada Command Prompt. Perintah-perintahnya adalah sebagai berikut:

        Gambar 2.12 KlasifikasiPerintah-perintah Mysql

        Data Definition Language (DDL)

        adalah perintah perintah SQL yang digunakan untuk mendefinisikan struktur dan skema database.

          Contohnya

          a. CREATE(untuk membentuk basis data, tableatau index)

          CREATE TABLE NAMA_TABLE

          b. DROP (untuk mengubah struktur table)

          NAMA_ATRIBUT TIPE_DATA [KETERANGAN],

          c. ALTER (untuk menghapus basis data, table atau index)

          NAMA_ATRIBUT TIPE_DATA [KETERANGAN].

        Data Manipulation Language (DML)

        adalah kumpulan perintah SQL yang berhubungan dengan pekerjaan mengolah data di dalam tabel.

        Contohnya :

        a. SELECT (mengambil data)

          i. SELECT field1, field2,…FROM nama_table;

          ii. SELECT * FROM nama_table;

        b. DELETE (menghapus data)

          i. DELETE FROM nama_table WHERE kriteria;

        c. INSERT (menyisipkan data).

          i. INI nama_table (field1, field2,…) values (nilai_field1,nilai_field2,…);

          ii. INSERT INTO nama_table value (nilai_field1,nilai_field2,…);

        Data Control Languange

        (DCL) adalah perintah-perintah yang digunakan untuk membantu mengontrol keamanan setiap database atau sebagian isi dari databasedengan membuat hak – hak akses tertentu bagi setiap user.

        Contohnya :

        a. Grant (mengatur ijin akses)

          i. grant update(nama) on nm_db.nm_tbl tonm_user@localhost identified by ‘nm_passwd’; update nm_tbl set nama=’nm_baru’ where id=23;

          ii. grantselect (id,nama,alamat,usia), update (alamat,usia) on nm_db.nm_tbl tonm_user@localhost identified by‘nm_passwd’;

          iii. Revoke(menghapusakses kolom) revoke all on *.* fromnm_user@localhost identified by ‘nm_passwd’;

        Konsep Dasar XAMPP

        Definisi XAMPP

        Menurut Puspitasari (2011:1)[20], berpendapat bahwa “XAMPP adalah sebuah software web server apache yang didalamnya sudah tersedia database server mysql dan support php programming. xampp merupakan software yang mudahdigunakan gratis dan mendukung instalasi di linux dan windows. Keuntunganlainya adalah cuma menginstal 1 kali sudah tersedia apache web server, mysqldatabase server, php support (php4 dan php5) dan beberapa modul lainya hanyabedanya kalau versi windows selalu dalam bentuk instalasi grafis dan yang linuxdalam bentuk file terkompresi tar. gz. kelebihan lain yang berbeda dari versiuntuk windows adalah memiliki fitur untuk mengaktifkan sebuah server secaragrafis, sedangkan linux masih berupa perintah-perintah didalam console. oleh karena itu versi untuklinux sulit untuk dioperasikan”.

        Mengenal XAMPP

        Menurut Kartini (2013:27-26)[21], Dalam paketnya sudah terdapat Apache (web server), MySQL (database), PHP (server side scripting), Perl,FTP server, Php MyAdmin dan berbagai pustaka bantu lainnya. Dengan menginstallXAMPP maka tidak perlu lagi melakukan instalasi dan konfigurasi web serverApache, PHP dan MySQL secara manual. XAMPP akan menginstalasi danmengkonfigurasi-kannya secara otomatis untuk anda. XAMPP adalah sebuah webserver. Asal kata dari XAMPP sendiri adalah:

          (X)  : Program ini dapat dijalankan dibanyak sistem operasi.

          (A)  : Apache merupakan suatu aplikasi webserver.

          (M)  : MySQLdigunakan untuk aplikasi database server.

          (P)  : PHPbahasa pemrograman yang dipakai.

          (P)  : Perlbahasa pemrograman yang dipakai.

        Konsep Dasar Adobe Dreamweaver

        Definisi Adobe Dreamweaver

        Menurut Wahana Komputer dalam Selvy Eriani (2013)[22], “Adobe Dreamweaver merupakan salah satu aplikasi yang dapat digunakan untuk melakukan perancangan design web secaravisual atau aplikasi web editor”.

        Gambar 2.13 Adobe Dreamweaver CS6

        Konsep Dasar UML (Unified Modeling Language)

        Definisi UML

        Menurut Chonoles dalam buku Widodo (2011:6)[23]mengatakan bahwa "sebagai bahasa, berarti UML memiliki sintaks dan semantik".

        Gambar2.14 Logo UML

        Bangunan Dasar Metodologi UML

        Menurut Nugroho (2010:24)[24] , Bangunan dasar metodologi UML menggunakan tiga bangunan dasar untuk mendeskripsikan sistem/perangkat lunak yang akan dikembangkan yaitu:

        1. Relasi (Relationship)

        Ada 4 (empat) macam relationship UML, yaitu:

          a. Ketergantungan Merupakan hubungan dimana perubahan yang terjadi pada suatu elemen mandiri (independent) akan memperngaruhi elemen yang bergantung padanya.

          b. Asosiasi Merupakan apa yang menghubungkan antara objek satu dengan objek lainnya, bagaimanahubungan suatu objek dengan objek lainnya. Suatu bentuk asosiasi adalahagregasi yang menampilkan hubungan suatu objek dengan bagian-bagiannya.

          c. Generalisasi Merupakan hubungan dimana objek anak (descendent) berbagai perilaku dan struktur data dari objek yang ada diatasnya objek induk (ancestor).Arah dari atas kebawah dari objek induk ke objek anak dinamakan generalisasi.

          d. Realisasi Merupakan operasi yang benar-benar dilakukan oleh suatu objek.Sesuatu (Things).

          e. Diagram UML

        Menurut Widodo (2011:10)[25] Beberapa literature menyebutkan bahwa UML meyediakan sembilan jenis diagram, yang lainmenyebutkan delapan karena ada beberapa diagram yang digabung, misalnya diagramkomunikasi, diagram urutan dan diagram pewaktuan yang digabung menjadi diagraminteraksi. Namun demikian model-model itu dapat dikelompokkan berdasarkansifatnya yaitu statis atau dinamis. Jenis diagram itu antara lain:

        Gambar 2.15 Jenis-Jenis Diagram UML

        Sumber : www.comp.leeds.ac.uk[26]

          a. Use Case Diagram : Bersifat statis. Diagram ini memperlihatkan himpunan use-case danaktor-aktor (suatu jenis khusus dari kelas).

          b. Sequence Diagram : Bersifat dinamis. Diagram urutan adalah diagraminteraksi yang menekankan pada pengiriman pesan dalam waktu tertentu.

          c. Activity Diagram : Bersifat dinamis. Diagram aktivitas adalah tipe khusus dari diagram status yang memeperlihatkan aliran dari suatu aktivitas ke aktivitas lainnya dalam suatu sistem.

          d. Class diagram : Bersifat statis. Diagram ini memperlihatkan himpunan kelas-kelas, antarmuka-antarmuka,kolaborasi-kolaborasi, serta relasi-relasi. Diagram ini umum dijumpai padapemodelan sistem berorientasi objek. Meskipun bersifat statis, sering puladiagram kelas memuat kelas-kelas aktif.

          Konsep Dasar Pengujian Black Box

          Definisi Pengujian Black Box

          Menurut Soetam Rizky (2011:264)[27], berpendapat bahwa “Black box testing adalah tipe testing yang memperlakukan perangkat lunak yangtidak diketahui kinerja internalnya. Sehingga para tester memandang perangkatlunak seperti layaknya sebuah “kotak hitam” yang tidak penting dilihat isinya,tapi cukup dikenai proses testing di bagian luar”.

          Gambar 2.16 Ilustrasi Pengujian Blackbox

          Uji coba black box berusaha untuk menemukan kesalahan dalam beberapa kategori, diantaranya:

            1. Fungsi-fungsi yang salah atau hilang.

            2. Kesalahan interface.

            3. Kesalahan dalam struktur data atau akses database eksternal.

            4. Kesalahan performa.

            5. kesalahan inisialisasi dan terminasi.

          Tidak seperti metode white box yang dilaksanakan diawal proses, uji coba black box diaplikasikan dibeberapa tahapan berikutnya. Karena uji coba black box dengan sengaja mengabaikan struktur kontrol, sehingga perhatiannyadifokuskan pada informasi domain. Uji coba didesain untuk dapat menjawabpertanyaan pertanyaan berikut:

            1. Bagaimana validitas fungsionalnya diuji?.

            2. Jenis input seperti apa yang akan menghasilkan kasus uji yang baik?.

            3. Apakah sistem secara khusus sensitifterhadap nilai input tertentu?.

            4. Bagaimana batasan-batasan kelas datadiisolasi?.

            5. Berapa rasio data dan jumlah data yangdapat ditoleransi oleh sistem?.

            6. Apa akibat yang akan timbul dari kombinasi spesifik data pada operasi sistem?.

          Konsep Dasar Elisitasi

          Definisi Dasar Elisitasi

          Suryo Guritno (2011:302)[28], berpendapat bahwa “Elisitasi (elicitation) berisi usulan rancangan sistem baru yang diinginkan oleh pihak manajemen terkait dan disanggupi oleh penulis untuk dieksekusi”.

          Menurut Guritno, (2011:302)[29]. Elisitasi didapat melalui metode wawancara dan dilakukan melalui tiga tahap, yaitu sebagai berikut:

            1. Elisitasi Tahap Berisi seluruh rancangan sistem baru yang diusulkan oleh pihak manajemen terkait melalui proses wawancara.

            2. Elisitasi Tahap II Merupakan hasil pengklasifikasian dari elisitasi tahap I berdasarkan metode MDI. Metode MDI ini bertujuan untukmemisahkan antara rancangan sistem yang penting dan harus ada pada sistem barudengan rancangan yang disanggupi untuk dieksekusi.

            a. (M)pada MDI itu artinya Mandatory.Maksudnya requirement tersebut harusada dan tidak boleh dihilangkan pada saat membuat sistem baru.

            b. (D)pada MDI itu artinya Desirable.Maksudnya requirement tersebut tidakterlalu penting dan boleh dihilangkan. Tetapi jika requirement tersebutdigunakan dalam pembentukan sistem, akan membuat sistem tersebut lebih perfect.

            c. (I)pada MDI itu artinya Inessential.Maksudnya bahwa requirement tersebut bukanlah bagian dari sistem yang dibahasdan merupakan bagian dari luar sistem.

          1. Elisitasi Tahap III

          Merupakan hasil penyusutan dari elisitasi tahap II dengan cara mengeliminasi semua requirement yangoption-nya I pada metode MDI. Selanjutnyasemua requirement yang tersisadiklasifikasikan kembali melalui metode TOE.</p></div>

            a. (T) artinya Technical, maksudnyabagaimana tata cara / tehnik pembuatan requirementtersebut dalam sistem yang diusulkan.

            b. (O) artinya Operasional, maksudnyabagaimana tata cara penggunaan requirementtersebut dalam sistem yang akan dikembangkan.

            c. (E) artinya Ekonomi, maksudnya berapakahbiaya yang diperlukan guna membangun requirement tersebut di dalam sistem.

            d. Metode TOE tersebut dibagi kembali menjadi beberapa option, yaitu sebagai berikut:

            e. High (H) : Sulit untuk dikerjakan, karena tehnik pembuatan dan pemakaiannya sulit serta biayanya mahal. Sehingga requirement tersebut harus dieliminasi.

            f. Middle (M) : Mampu untuk dikerjakan.

            g. Low (L) : Mudah untuk dikerjakan.

            1. Final Draft Elicitation

            Menurut Suryo Guritno (2011:304)[30], berpendapat bahwa “Final draft merupakan hasil akhir yang dicapai dari suatu proses elisitasi yang dapat digunakan sebagai dasar pembuatan suatu sistem yang akan dikembangkan”.

            Literature Review

            Devinisi Literature Review

            Menurut Guritno (2010:86)[31],”literature review dalam sebuah penelitian adalah mengetahui apakah para peneliti lain telah menemukan jawaban untuk pertanyaan-pertanyaaan penelitian yang kita rumuskan”. Dibawah ini merupakan sumber literature review yang penulis dapatkan :
            1. Penelitianyang dilakukan oleh Prasetyo (2014)[32],pada penulisan karya ilmiahnya (paper) yang berjudul “ Perancangan Sistem Informasi Penjualan Barang Kemasan Produk pada CV Ismie Jaya” Masalah yangdibahas oleh peneliti pada peper tersebut adalah permasalahan dalam memasarkan berbagai jenis kemasanproduk ke berbagai wilayah yang ada di wilayah Tangerang. Sistem penjualanbarang masih semi komputerisasi sehingga sering terjadi kesalahan pada waktupendataan penjualan barang dan memperlambat proses dalam pengambilan keputusan. Denganadanya sistem yang baru maka data yang dihasilkan lebih akurat dibandingkandengan sistem sebelumnya dan data tidak akan hilang dan berubah karena datanyaakan tersimpan dalam database serta dapat mempermudah dalam pembuatan laporan penjualan,dan diharapkan dapat mengurangi human error.
            2. Penelitian yang dilakukan oleh Siti Nuraini (2014)[33], pada penulisan karya ilmiahnya (paper)yang berjudul “Perancanagan Sistem Informasi Penjualan PadaSony Toko Buku & Sport” Masalah yang dibahas oleh peneliti pada peper tersebut adalah Aplikasi komputer yang digunakan masih sangat sederhana yaitu Microsoft Excel untuk administrasinya. Saat ini semua transaksimasih menggunakan bon, kwitansi, faktur yang secara keseluruhan menggunakankertas. Terkadang antara satu barangdengan yang lainnya tidak konsisten perhitungan nilai jualnya. Hal ini menjadikendala karena dari waktu ke waktu sementara jumlah konsumen semakin meningkatdan jumlah suplier juga semakin banyak. Kondisi ini semakin lama membuatpemilik usaha ini mulai berfikir untuk mempermudah proses transaksi mulai dariperhitungan modal, keuntungan, diskon dan lain sebagainya termasuk menambahdistribusi area jual ke media yang lebih populer saat ini yaitu internet agardapat bersaing dengan usaha dagang lainnya.
            3. Penelitian yang dilakukan oleh Untung Rahardja., Qurotul Aini., Desi Sartika (2014) [34], pada penulisan karya ilmiahnya (paper) yang berjudul ”Build A Business To Customer Online Store Using Airzone Content Management System” Masalah yang dibahas oleh peneliti pada peper tersebut adalahkegiatan masyarakat yang awalnya berbelanja masih secara tradisional dan mengeluarkan biaya transportasi serta belum tentu sampai pusat perbelanjaan mendapatkan barang yang sesuai keinginan. Oleh karena itu Airzone mengembangkan produk, promosi, transaksi online productdelivery dan after sales supportyang akan saling mendukung satu dengan yang lainnya untuk memperoleh revenue dan profit yang lebih baik.
            4. Penelitian yang dilakukan oleh Luciana Spica Almilia, S.E., M.Si. Lidia Robahi, S.E. STIE Perbanas Surabaya (2007)[35]pada penulisan karya ilmiahnya (paper) yang berjudul “ Penerapan E-commerce Sebagai Upaya Menigkatkan Persaingan Bisnis Perusahaan” Masalah yang dibahas oleh peneliti pada peper tersebut adalah masih relatif sedikit perusahaan yang menggunakan e-commerce sebagai sarana untuk kepentingan bisnis. tentang motif serta manfaat e-commerce. Oleh karena ini penulis akan mengkaji tentang motifserta manfaat yang dirasakan oleh perusahaan yang telah menerapkan penggunaan e-commerce dalam kepentingan bisnis.faktor yang melandasi perusahaan terdorong menggunakan e-commerce terdiri dari enam faktor yaitu yang menjadi harapan tertinggi bagi para perusahaan ketikaingin menerapkan e-commerce :Mengakses Pasar global sebesar 56%, Mempromosikan produk sebesar 63%, Membangun Merk sebesar 56%, Mendekatkan dengan pelanggan sebesar 74%, Membantu komunikasilebih cepat dengan pelanggan sebesar 63% dan Memuaskan pelanggan sebesar 56%.Dan berdasarkan analisis yang kedua yaitu analisis deskritpif faktor manfaat yang diperoleh perusahaan dengan adanya penerapan e-commerce terdiri dari dua faktor yaitu yang menjadi manfaat terbesar perusahaan setelah menerapkane-commerce yaitu Kepuasan konsumen sebesar 74% dan Keunggulan bersaing sebesar81%.
            5. Penelitian yang dilakukan oleh Iyas (2011)[36] , pada penulisan miahnkarya ilmiahnya (paper) yang berjudul “Implementasi Sitem Penjualan On-line Berbasis e-commerece Pada Usaha Rumahaan Griya Unik Wanita” Masalah yang dibahas oleh peneliti pada paper tersebut adalah sistem penjualan yang masih manual dan tertulis yang cenderung menyesatkan. Serta pembayaran yang dilakukan hsecaratunai. Oleh karena itu penulis menerapkan penjualan online ( pemesanan dan pembelian berbasis online (e-commerece) serta menerapkan member bagipelanggan tertentu sesuai ketentuan perusahaan. Namun media penjualan Onlineini juga memiliki kelemahan dalam hal barang terkadang tidak sesuai dengan keingginan pelanggan, misalnya : warna atau ukuran.
            6. Penelitian yang dilakukan oleh Melisa Wijaya, Lidia Fransiska, Antonius Wahyu Sudrajat(2013)[37] pada penulisan karya ilmiahnya(paper) yang berjudul “ Pengembangan Layanan Otomatis Pada Sistem Penjualan Produk-Produk Teknik Dan Elektronik diCV. Berkat Bersama” Masalah yang dibahas oleh peneliti pada peper tersebutadalah sistem penjualan yang dibagi menjadi dua yaitu sistem penjualan yang membeli secara grosiran dan konsumen yang membeli secara eceran. Dalam prosespenjualan ke pelanggan bagi penjual tidak menjadi masalah. Sedangkan sistem penjualan secara eceran masih memiliki masalah . masalah yang dialami yaitu konsumen harus mengantri dalam memesan barang dalam waktu yang lama. Maka dariitu penulis mengembangkan sitem untuk mempercepat proses penjualan, mengatasi konsumen dalam antrian panjang dalam memesan dan membeli barang.

            BAB III

            ANALISA SISTEM YANG BERJALAN

            Gambaran Umum Perusahaan

            Gambaran CV Multi Bisnis Selaras

            CV Multi BisnisSelaras adalah perusahaan yangbergerak dibidang distributor baut, mur, sparepartsmotor, tool kits dan power tools. CV Multi Bisnis Selarasmempunyai kontor pusat yang berada di Jl. Merdeka No. 193, Cimone,Tangerang. CV Multi Bisnis Selarasselalu menekankan dari segi ketersediaan barang dan kualitas barang yangterjamin supaya pelanggan merasa puas.

            Kerjasama antarpelanggan sangat penting untuk meningkatkan hubungan kerjasama yang salingmenguntungkan dan dapat menjalin hubungan yang luas. Maka dari itu CV Multi Bisnis Selaras sangat mengutamakannilai kepercayaan.

            Sejarah Singkat CV Multi Bisnis Selaras

            CV Multi Bisnis Selaras adalahperusahaan yang didirikan oleh Ibu Feliawaty pada tahun 2004 yang sekarangmempunyai karyawan 20 orang. CV Multi Bisnis memiliki cabang yang berlokasi Jl. PetaSelatan, Cengkareng, Jakarta Barat pada tahun 2012. Jam kerja CV Multi Bisnis Selaras adalah mulai dari jam 08.00 s/d 17.00. Jam kerja ini berlaku untuk semua karyawan.

            Gambar 3.1 Toko CV Multi Bisnis Selaras

            Visi dan Misi Perusahaan

            VISI

            CV Multi Bisnis Selarasmemiliki visi melayani pelanggan dengan sepenuh hati untuk terciptanya kepuasanbersama sehingga usaha berjalan selaras dan menperkecil kesalahan kerja yang dapat merusak citra diri perusahaan

            Misi

            Misi dari CV Multi Bisnis Selaras adalah dapat menjaga pelanggan yang telah ada dan mendatangkan pelanggan barusebanyak–banyaknya dengan memberikan pelayanan terbaik sesuai keinginanpelanggan serta memberikan garansi atau jaminan atas pekerjaan yang telahdilakukan.

            Struktur Organisasi

            Struktur organisasi perusahaan merupakan kerangka yang menggambarkan pembagian kerjakedalam tugas dan wewenang.
            Gambar 3.2 Struktur Organisasi CV Multi Bisnis Selara Dan adapun wewenang dan tanggung jawab dari struktur organisasi pada CV Multi Bisnis Selaras yaitu sebagai berikut :

            Gambar 3.2 Struktur Organisasi CV Multi Bisnis Selaras

            1. Direktur Utama
            Wewenang :
            1. Mengadakan perencanaan dan merumuskan kebijaksanaan secara umum.
            2. Melakukan pembuatan surat jalan barang yang akan dikirim.
            3. Menanda tangani dokumen-dokumen penting perusahaan terutama mengenai kebijakan yang dilakukan oleh manajemen.
            Tanggung Jawab :
            1. Bertanggung jawab terhadap cash flow keuangan dan honorarium seluruh pekerja.
            2. Merupakan pengambil keputusan tertinggi dalam perusahaan
            3. Sebagai penanggung jawab utama atas segala kegiatan dan kerja perusaahaan.
            2. Adminstrasi
            Wewenang:
            1. Melakukan semua pembukuan atau file-file perusahaan.
            2. Melakukan pembuatan surat jalan barang yang akan dikirim.
            3. Membuat atau memasukan data ke dalam komputer untuk laporan tertulis dan melaporkan omzet penjulan pada akhir bulan kepada pimpinan.
            Tanggung Jawab:
            1. Bertanggung jawab atas semau pembukuan yang telah dilakukan serta surat jalan yang telah dibuat.
            2. Bertanggung jawab terhadap data yang ada didalam komputer
            3. Bertanggung jawab semua kebutuhan ATK perusahaan.


            3. Sales Marketing

            Wewenang :
            1. Menawarkan barang kepada pelanggan dan mencari pelanggan baru.
            2. Memonitoring barang pesanan dari gudang sampai ditangan .
            Tanggung jawab
            1. Mencari fakta-fakta dengan riset pasar.
            2. Menjalankan perubahan-perubahan yang terjadi akibat penelitian (pengembangan poduk baru).
            3. Memutuskan tentang kuantitas (penyusunan anggaran).
            4. Memutuskan dengan harga berapa barang dijual dan dengan keuntungan berapa (kebijakkan penentapan harga).
            4. Staf Gudang

            Wewenang :</div>

            1. Mengatur barang masuk dan keluar.
            2. Membuat permintaan barang untuk stok barang
              Tanggung Jawab :
              1. Mengetahui stok barang yang ada digudang.
              2. Bertanggung jawab atas kedatangan barang dan keadaan barang serta jumlah barang.
              5. Sopir (Pengiriman barang)
              Wewenang :
              1. Menerima perintah yang diberikan untuk tugas keluar terutama mengirim barang, meberikan tanda terimakepada pelanggan atau pun tagihan.
              2. Dapat mengatur jadawal kiriman.
              Tanggung Jawab :
              1. Mengirimkan barang sampai tujuan dengan waktu yang ditentukan.
              2. Bertanggung jawab terhadap barang-barang yang dikirim serta terhadap kendaraan (mobil atau motor).

              Tata Laksana Sistem Yang Berjalan

              Prosedur Sistem Yang Berjalan

              Pelanggan yang ingin membeli dapat langsung datang ke toko CV Multi Bisnis Selaras atau dengan via telpon. Berikut rincianprosedur yang berjalan diantaranya :
              ą Prosedur pelanggan
              Pelanggan dapat memilih barang dengan melihat sample barang telah dipajang dan dapatmelihat brosur untuk power tools. Dandapat melakukan transaksi.
              b. Prosedur gudang
              Proses prosedur ini menerima permintaanyang telah ditulis untuk di siapkan barang dan kemudian di berikan kepadapelanggan.
              c. Prosedur manager utama Pemilik CV Multi Bisnis Selaras yangbertugas mengawasi karyawan yang berkerja dan menerima laporan penjualan setiapharinya.

              Rancangan Prosedur Sistem Berjalan

              Prosedur sistem yang berjalan yang telah diuraikan pada sub-bab sebelumnya, diatas dapat dilihat pada ilustrasi gambar berikut:

              Gambar 3.3 Gambar Ilustrasi Prosedur Sitem Berjalan.

              Analisa Sistem Yang Berjalan

              Metode Analisa Sistem

              SWOT adalah identifikasi berbagai faktor secara sistemastis untuk merumuskan strategi perusahaan. SWOT terdiri dari Strengths, Weakness, Opportunities, Threats yang dianalisa oleh CV Multi Bisnis Selaras untuk menentukan langkah-langkahstrategis, tabel pemetaan strategi SWOT CV Multi Bisnis Selaras sebagai berikut.

              Gambar 3.4 matrik internal SWOT


              Gambar 3.4 matrik external SWOT

              Analisa Masukan, Analisa Proses, Analisa Keluaran

              Anilsa Masukan

                1. Nama Masukan  : Order.

                Fungsi  : Melakukan pesanan.

                Sumber  : Pelanggan.

                Media  : Kertas.

                Rangkap  :1(satu) lembar.

                Frekuensi  : Setiap ada pesanan baru.

                Keterangan  : Berisi pesanan pelanggan

              2. Nama Masukan  :Barang.

              Fungsi  : Mengetahui info dan stok barang.

              Sumber  : Pengelola barang dan supplier.

              Media  :Komputer, kertas.

              Rangkap  :1 (satu) lembar.

              Frekuensi  : Setiap ada pengurangan dan pemasukan barang.

              Keterangan  :Berisi stok dan detail barang yang ada.

              Analisa Proses

            3. 1. Nama Proses  :From konfirmasi order.
              Masukan  : Konfirmasi order.
              Keluaran  : Laporan orderan yang masuk.
              Ringkasan Proses : Pada proses ini orderanditerima dan dapat disiapkan barangpermintaan.
              2. Nama Proses  :Perhitungan stok.
              Masukan  : Rekap stok.
              Keluaran  : Laporan stok barang digudang.
              Ringkasan Proses  : Pada proses ini dibuatdaftar stok barang berdasarkan dari barang yang masuk dan barang yang keluar.

              Analisa Keluaran

            4. 1. Nama Keluaran  : Nota
              Fungsi  : Berisikan daftar barang, harga dan quantity.
              Media  : Kertas.
              Rangkap  : 2 (dua) lembar.
              Distribusi  : Lembar 1 untuk pelanggan. Lembar 2 untuk administrasi.
              Keterangan  : Laporan penjualan untuk dapat diperiksa harganya.
            5. 2. Nama Keluaran  : Laporan stok barang.
              Fungsi  : Bukti bagi manajer utama untuk mengetahui stok barang yang ada.
              Media  : Kertas
              Rangkap : 2 (dua) lembar.
              Distribusi  : Lembar 1 untuk manager utama. Lembar 2 untuk admin gudang.

              Konfigurasi Sistem Berjalan

              Konfigurasi sistem yang berjalan saat ini :

              1. Spesifikasi Perangkat Keras (Hardware)

              a. Prosessor  : Core 2 duo.

              b. Monitor  : LCD 19,5”.

              c. Mouse  : USB.

              d. RAM  : 1 GB.

              e. Hardisk  : 40 GB.

              f. Keybord  : USB.

              g. Printer  : Epson dan Lazer z 1600.

              2. Spesifikasi Perangkar Lunak (Software)

                a. Microsoft Office 2007.

              3. Hak Akses (Brainware)

                a. Direktur Utama.

                b. Administrasi.

              Permasalahan yang dihadapi dan Alternatif Pemecahan Masalah

              Permasalahan yang dihadapi

              Dari hasil penelitian yang dilakukan terdapat beberapa kekurangan dan masalah yang terdapat pada prosedur sistem yang berjalan, diantara lain yaitu :
              1. Kenaikan biaya-biaya operasional misalnya biaya pengiriman, biayabensin, biaya tol.
              2. Dalam penjualan ini masih menggunakan pembayaran secara tunai melalui sopir, dimanatelah disepakati bersama baik oleh pihak perusahaan dan juga pelanggan.
              3. Penyajian pengolahan data stok barang yang manual mengakibatkan penulisannya tidak rapi dan data tidak berurutan.

              Alternatif Pemecahan Masalah

              Untuk mengatasi permasalahan permasalahan diatas, maka diperlukan adanya sistem terkomputerisasi. Adapun alternatif pemecahan masalah yang diusulkan adalah sebagai berikut :

              1. Menekan biaya-biaya operasional perusahaan dengan membuat toko online. Biaya penyewaan ruko rata-rata sekitarRp.15.000.000,00/tahun sedangkan toko online dengan biaya maksimal rata-rata Rp2.500.000,00/ tahun.

              2. Pembayaran dilakukan dengan transfer sehingga lebih fleksibel dalam hal waktu pembayaran.

              3. Mengembangkan sistem penjualan dengan menambahkan informasi stok yangrapi dan stok itu dapat ter-update secara langsung jika terjadi pembelian (transaksi).

              4. Penjualan yang tidak mengenal adanya batasan waktu untuk membeli barang atau produk.

              User Requirement

              Elisitasi Tahap I

              Elistasi Tahap 1 merupakan daftar yang diperoleh dari hasil pengumpulan data dari laporan yang telah dilakukan dengan cara observasi dan wawancara.

              Tabel 3.1 Elisitasi Tahap I

              Elisitasi Tahap II

              Elisitasi Tahap II dibentuk berdasarkan Elisitasi Tahap I yang kemudian diklasifikasikan melalui metode MDI. Berikut penjelasan dari beberapa requirement yang diberi opsi Inessesial (I) dan harus dieliminasi.

              Tabel 3.2 Elisitasi Tahap II

              Elisitasi Tahap III

              Berdasarkan elisitasi tahap II diatas, maka dibentuklah elisitasi tahap III yang diklasifikasikan kembali dengan menggunakan metode TOE dengan opsi HML. Terdapat requirement yang opsinya High (H) harus di eliminasi. Penjelasan detail dapat dilihat pada table di bawah ini.

              Tabel 3.3 Elisitasi Tahap III

              Final Draft Elisitasi

              Elisitasi final merupakan bentuk akhir dari tahap-tahap elisitasi yang dapat dijadikan acuan dan dasar untuk menerapkan sistem penjualan online. Berdasarkan elisitasi tahap III diatas, maka menghasilkan requirement final draft elisitasi yang dapat dilihat pada tabel diberikut ini.

              Tabel 3.4 Elisitasi Tahap IV



              BAB IV

              HASIL PENELITIAN

              Rancangan Sistem Usulan

              Prosedur Sistem Usulan

              Berdasarkan analisis sistem yang sudah berjalan,maka diketahui bahwa sistem yang saat ini sedang berjalan masih berupa sistemyang belum memenuhi kebutuhan di dalam kegiatan penjualan dari segi pelayanansampai ke laporan penjualan. sistem yang diusulkan adalah sebuah sistem yangdidapat dari proses analisis pada sistem lama yang bertujuan untuk memperbaikiatau mengembangkan pada sistem yang lama. Berikut rincian sistem yangdiusulkan:

              1. Prosedur pelanggan yang diusulkan adalah suatu sistem yang dapat diakses melaluijaringan internet menggunakan PC atau perangkat lainnya yang digunakan untuk melakukan transaksi jual beli barang.

              2. Prosedur pemesanan yang diusulkan adalah pelanggan dapat langsung untuk memilih barang yang adadalam katalog produk serta dapat mengetahui detail informasi dan spesifikasiproduk.

              3. Prosedur pembayaran yang diusulkan adalah pengirim tidak menerima uang hasil transaksi,melainkan pelanggan harus mentransfer kebank yang telah ditentukan oleh pihakpenjual.

              4. Prosedur pengiriman Prosedur yang diusulkan pada pengiriman adalah menerimaan orderan dan data pelanggan.Kemudian pelanggan dapat memilih pengiriman melalui jasa pengiriman.

              Diagram Rancangan Sistem

              Untuk menganalisa sistem yang diusulkan, pada penelitian ini digunakan program Visual Paradigm for UML 8.0 Enterprise Edition untuk menggambarkan Use Case Diagram, Activity Diagram, Sequence Diagram.

              Use Case Diagram Sistem Yang Diusulkan

              Berikut ini adalah use case diagram yang digunakan untuk menggambarkan proses pembelian on-line CV Multi Bisnis Selaras

              Gambar 4.1 Use Case Diagram yang diusulkan

              Berdasarkan gambar 4.1 Use Case Diagram diatas:

                1. Nama Use Case  : Registrasi pelanggan.

                Aktor  : Pengunjung

                Keterangan  : Use case ini menggambarkan sistem dimana pengunjung harus melakukan registrasi untuk melakukan login pelanggan.

                2. Nama Use Case  :Login pelanggan, admin dan direktur.

                Aktor  : Pelanggan, admin, direktur.

                Keterangan  :Melakukan login dengan mengisi identitas untuk hak akses, seperti memasukan username dan password.

                3. Nama Use Case  : Order produk

                Aktor  : Pelanggan

                Keterangan  :Use case ini menggambarkan dimana pelanggan melakukan order produk, mendapatkan konfirmasi pengiriman serta melakukan transfer pembayaran.

                4. NamaUse Case  :Memproses transaksi penjualan

                Aktor  : Admin

                Keterangan  : Use case ini menggambarkan kegiatan admin dalam memproses data,mengupdate stok barang, mengupdata informasi barang, memproses orderan masukdari pelanggan, melakukan konfirmasi mengenai pembayaran, konfirmasi dalampengiriman serta membuat laporan penjualan.

                5. Nama Use Case : Menerima laporan penjualan

                Aktor  :Direktur

                Keterangan  : Usecase ini menggambarkan direktur meneriman laporan penjualan yang telah dibuat oleh admin.

                6. Nama UseCase : Pengiriman

                Aktor  : Kurir

                Keterangan  :Use case ini menggambarkan kurir melakukan pengiriman kepada pelanggan.

              Activity Diagram Yang Diusulkan

              Activity diagram menggambarkan proses bisnis dan urutan aktifitas dalam sebuah proses, yang mana dipakai pada business modelling untuk memperhatikan urutan aktifitas proses bisnis karena bermanfaat untuk membantu memahami proses secara keseluruhan dalam memodelkan sebuah proses.

              Gambar 4.2 Activity diagram yang diusulkan

                1. Nama Activity Diagram  : Login pelanggan

                Aktor  :Pelanggan

                Keterangan  :Activity Diagram menggambarkan dimana pelanggan saat login terjadi gagal maka akan kembali kemenu login tersebut untuk memasukkan data yang benar, jika login berhasil maka dapat melakukan transaksi atau mengorder barang.

                2. Nama Activity Diagram  : Proses transaksi

                Aktor  :Admin

                Keterangan  :Activity Diagram mengambarkan admin menerima order masuk dan memproses transaksi melakukan konfirmasi pengiriman sampai membuat laporan transaksipenjualan untuk direktur.

                3. Nama Activity Diagram  : Proses pengiriman

                Aktor  : Kurir

                Keterangan  : Activity Diagram mengambarkan pihak kurir mengirim barang kepada pelanggan.

                4. Nama Activity Diagram  : Laporan

                Aktor  :Direktur

                Keterangan  :Activity Diagram mengambarkan direktur menerima laporan dari admin mengenai laporan transaksi penjualan yang telah dilakuakan.

              Sequence Diagram Yang Diusulkan

              SequenceDiagram menggambarkan interaksi antara objek di dalam dandisekitar sistem (termasuk pengguna, displaydan sebagainya) berupa message yangdigambarkan terhadap waktu.

              1. Sequence Diagram login

              Berikut ini adalah gambar sequence diagram untuk login pelanggan, admin dan direktur utama :

              Gambar 4.3 Sequence Diagram login pelanggan

                Berdasarkan gambar 4.3 Sequence Diagram diatas berikut ini adalah penjelasanya:

                Nama sequence Diagram  : Login Pelanggan

                Aktor  :Pelanggan

                Keterangan  :Sequence Diagram menggambarkan Melakukan login dengan mengisi identitas untuk hak akses, seperti memasukan username dan password untuk melakukan validasi login. Jika validasi tersebut berhasil maka akan dapat melakukan order barang.

              2. Sequence Diagram pemesanan barang

              Berikut ini adalah gambar sequence diagram untuk melakukan pemesanan barang:

              Gambar 4.4 Sequence Diagram pemesanan barang

              Berdasarkan gambar 4.4 Sequence Diagram diatas berikut ini adalah penjelasanya:

                Nama sequence Diagram  : Pemesanan barang

                Aktor  :Pelanggan

                Keterangan  :

                a. Pelanggan melakukan pemesanan barang dengan masuk ke katalog produk.

                b. Memasukan barang kekeranjang belanja, dimana keranjang belanja digunakan sabagai media penyimpanan sementaara (temporer) data-data produk yang dipilih oleh pelanggan.

                c. Pada keranjang belanja pelanggan dapat meng update barang-barang yang telah dipilihnya dalam hal jumlah yang inginb dipesan.

              3. Sequence Diagram menambah Kategori Barang

              Berikut ini adalah gambar sequence diagram untuk melakukan menambah kategori barang:

              Gambar 4.5 Sequence Diagram menambah kategori barang.

              Berdasarkan gambar 4.5 Sequence Diagram diatas berikut ini adalah penjelasanya :

              Nama sequence Diagram  : Menambah kategori barang

              Aktor  :Admin

              Keterangan  :

                a. Masukkemenu kategori barang.

                b. Klik add kategori barang maka akan muncul tabel tambah kategori barang memasukkannama kategori barang untuk selanjutnya disimpan kedalam database.

                c. Setelah disimpan maka akan menampilkan daftar kategori barang dan terdapat edit danhapus.

              4. Sequence Diagram menambah Merk Produk

              Berikut ini adalah gambar sequence diagram untuk menambah Merk produk:

              Gambar 4.6 Sequence Diagram menambah merk produk

              Berdasarkan gambar 4.6 Sequence Diagram diatas berikut ini adalah penjelasanya :

              Nama sequence Diagram  : Menambah Merk produk

              Aktor  :Admin

              Keterangan  :

                a. Admin Masuk ke merk produk

                b. Klik add merk produk maka akan muncul tabel merkproduk memasukkan merk produkselanjutnya disimpan.

                c. Setelah disimpan maka akan menampilkan daftar merk dan terdapat edit dan hapus.

              5. Sequence Diagram menambah Produk

              Berikut ini adalah gambar sequence diagram untuk menambah produk:

              Gambar 4.7 Sequence Diagram menambah produk

              Berdasarkan gambar 4.7 Sequence Diagram diatas berikut ini adalah penjelasanya:

              Nama sequence Diagram  : Menambah Merk produk

              Aktor  :Admin

              Keterangan  :

                a. Masuk kemenu produk

                b. Klik add produk maka akan muncul tabel tambah produk yang terdapat no, category, merk produk, nama produk,diskripsi, harga, diskon, stok, tanggal masuk dan gambar selanjutnya disimpan.

                c. Setelah disimpan maka akan menampilkan daftar produk dan terdapat edit dan hapus.

              Class Diagram Diusulkan

              Class diagram adalah diagram yang menunjukan kelas-kelas yang ada dari sebuah sistem danhubungannya secara logika, class diagrammenggambarkan struktur statis dari sebuah sistem. Berikut ini adalah class diagram sistem yang diusulkan pada CV Multi Bisnis Selaras :

              Gambar4.8 Class Diagram

              Perbedaan Prosedur Sistem Berjalan dan Sistem Usulan

              Perbedaan prosedur antara sistem berjalan dan sistem usulan dapat dilihat pada tabel dibawah ini :

              Tabel 4.1 Perbedaan Prosedur sistem berjalan dengan sistem usulan

              Rancangan Basis Data

              Spesifikasi Basis Data (Database)

              Spesifikasi database merupakan desain basis data yang dianggap telah normal. Dasain database menjalankan media penyimpanan yang digunakan,isi data (record) yang disimpan, primary key, panjang record. Berikut ini adalah struktur database yang digunakan dalam sistem penjualan online pada CV Multi Bisnis Selaras :

                1. Nama File  : Admins

                Media  : Harddisk

                Jenis Tabel : Pendukung

                Primary Key  : Panjang Record  : 164 Karakter

              Tabel 4.2 Spesifik Tabel admins

                2. Nama File  : Orders

                Media  : Harddisk

                Jenis Tabel : Master data

                Primary Key  : id_orders

                Panjang Record  : 267 Karakter

              Tabel 4.3 Spesifik Tabel orders

                3. Nama File  : Orders_detail

                Media  : Harddisk

                Jenis Tabel : Transaksi

                Primary Key  : id_orders

                Panjang Record  : 15 Karakter

              Tabel 4.4 Spesifik Tabel orders_detail

                4. Nama File  : Kategori

                Media  : Harddisk

                Jenis Tabel : Master data

                Primary Key  : id_kategori

                Panjang Record  : 55 Karakter

              Tabel 4.5 Spesifik Tabel kategori

                5. Nama File  : Merk_produk

                Media  : Harddisk

                Jenis Tabel : Master data

                Primary Key  : id_merk_produk

                Panjang Record  : 55 Karakter

              Tabel 4.6 Spesifik Tabel Merk produk

                6. Nama File  : Users

                Media  : Harddisk

                Jenis Tabel : Master data

                Primary Key  :-

                Panjang Record  : 263 Karakter

              Tabel 4.7 Spesifik Tabel users


                7. Nama File  : Produk

                Media  : Harddisk

                Jenis Tabel : Master data

                Primary Key  : id_produk

                Panjang Record  : 352 Karakter

              Tabel 4.8 Spesifik Tabel produk

                8. Nama File  : Orders_temp ( keranjang belanja)

                Media  : Harddisk

                Jenis Tabel : Transaksi

                Primary Key  : id_orders_temp

                Panjang Record  : 74 Karakter

              Tabel 4.9 Spesifik Tabel Keranjang Belanja

                9. Nama File  : Kota

                Media  : Harddisk

                Jenis Tabel : Transaksi

                Primary Key  : id_kota

                Panjang Record  : 117 Karakter

              Tabel 4.10 Spesifik Tabel Kota

                10. Nama File  : Hubungi

                Media  : Harddisk

                Jenis Tabel : Pendukung

                Panjang Record  : 233 Karakter

              Tabel 4.10 Spesifik Tabel hubungi

                11. Nama File  : Bank

                Media  :Harddisk

                Tipe file  : pendukung

                Primary Key  : id_bank

                Panjang Record  : 170 Karakter

              Tabel 4.11 Spesifik Tabel Bank

              Rancangan Prototipe

              Tujuan dalam membuat prototipe adalah untuk mempercepatdan mempermudah dalam memvisualisasikan desain alternatif dan konsep. Berikut ini adalah rancangan prototipe dariperancangan sistem penjualan onlinepada CV Multi Bisnis Selaras

              Rancangan Prototipe Halaman Pelanggan

              Dibawah ini adalah contoh gambar rancangan prototipe pada tampilan halaman pelanggan.

              Halaman Index

              Dibawah ini adalah contoh gambar rancangan prototipe pada tampilan halaman index.

              Gambar 4.9 Halaman tampilan index

              Berdasarkan gambar 4.9 Halaman tampilan index diatas berikut ini adalah penjelasanya:

              1. Fungsi halaman index adalah untuk menampilkan tampilan halaman utama yang akan pertama kali diakses oleh pelanggan.

              2. Tampilan index adalah sebagai saranan untuk melakukan penjualan online, dimana dicantukkam barang dan fasilitas lainnya.

              3. Dalam tampilan index terdapat menu-menu sebagai berikut

                a. Logo

                b. Banner

                c. Beranda

                d. Produk

                e. Spesial produk

                f. Login pelanggan

                g. Kontak kami

                h. Cara pembelian

                i. Kategori

                j. Merk produk

                k. Cari produk

                l. Keranjang belanja

                m. Customer online

                n. Statistik penggunjung

                o. Footer

              Halaman Katalog Produk

              Dibawah ini adalah contoh gambar rancangan prototipe pada halaman katalog produk.

              Gambar 4.10 Halaman tampilan index

              Berdasarkan gambar 4.10 Halaman tampilan katalog produk diatas berikut ini adalah penjelasanya:

              1. Fungsi halaman tampilan katalog produk adalah untuk menawarkan atau sebagai media promosi untuk menjual barang.

              2. katalog produk ini sangat penting dalam melakukan media penjualan.

              3. Halaman katalog produk itu berisi gambar-gambar produk, detail barang dan harganya.

              Halaman Keranjang Belanja

              Dibawah ini adalah contoh gambar rancangan prototipe pada tampilan halaman keranjang belanja

              Gambar 4.11 Halaman keranjang belanja

              Berdasarkan gambar 4.11 Halaman keranjang belanja diatas berikut ini adalah penjelasanya :

              1. Keranjang belanja berfungsi untuk menyimpan data-data barang yang ingin di beli oleh pengunjung website kita.

              2. Dalam tampilan keranjang itu sangat penting sebagai penyimpanan sementara saat melakukan pembeliaan.

              3. Halaman keranjang terdapat menu-menusebagai berikut.

                a. No

                b. Gambar

                c. Nama produk :

                d. Qty

                e. Harga

                f. Sub total

                g. Hapus

                h. Lanjut belanja

                i. Update keranjang

                j. Selesai

              Halaman Detail Produk

              Dibawah ini adalah contoh gambar rancangan prototipe pada tampilan halaman detail produk.

              Gambar 4.12 Halaman Detail produk

              Berdasarkan gambar 4.12 Halaman detail produk diatas berikut ini adalah penjelasanya.

              1. Halaman detail produk berfungsi untuk menampilkan spesifik produk.

              2. Tampilan detail produk untuk menyampaikan lebih jelas tentang keterangan produk misalnya berat produk.

              3. Halaman detail produk terdapat menu-menu sebagai berikut:

                a. Kategori barang

                b. Diskripsi

                c. Harga

                d. Stok

                e. Beli


              Halaman Registrasi Pelanggan

              Dibawah ini adalah contoh gambar rancangan prototipe pada tampilan halaman registrasi pelanggan

              Gambar 4.13 Halaman registrasi pelanggan

              Berdasarkan gambar 4.13 Halaman registrasi pelanggan diatas berikut ini adalah penjelasanya:

              1. Halaman registrasi pelanggan berfungsi untuk memasukkan data-data pengunjung untuk menjadi pelanggan.

              2. Registrasi pelanggan sangat penting karena data-data pelanggan untuk konfirmasipengiriman.

              3. Registrasi pelanggan memiliki menu-menu sebagai berikut:

                a. Nama lengkap

                b. Username

                c. Password

                d. Ulangi password

                e. Alamat

                f. Telepon/ Hp

                g. Email

                Kota tujuan

              Halaman Pemesanan

              Dibawah ini adalah contoh gambar rancangan prototipe pada tampilan halaman pemesanan.

              Gambar 4.14 Halaman pemesanan

              Berdasarkan gambar 4.14 Halaman pemesanan diatas berikut ini adalah penjelasanya :

              1. Halaman pemesanan atau data pembelian ini berfungsi untuk data pengiriman.

              2. Halaman pemesana ini sangat penting untuk memilih jasa pengiriman yang diinginkan.

              3. Halaman pemesanan barang diatas mempunyai menu-menu sebagai berikut :

                a. Nama lengkap

                b. Alamat lengkap

                c. Telepon/ Hp

                d. Email

                e. Jasa pengiriman

                f. Kota tujuan

              Rancangan Prototype Halaman Administrator

              Login Admin

              Dibawah ini adalah contoh gambar rancangan prototipe pada tampilan halaman login admin.

              Gambar 4.15 Halaman login admin

              Berdasarkan gambar 4.15 Halaman login admin diatas berikut ini adalah penjelasanya :

              1. Halaman login admin berfungsi untuk memastikan hak akses admin.

              2. Halaman login admin berguna untuk menjaga isi data pada database tersebut.

              3. Dalam login admin memiliki menu-menu sebagai berikut:

                a. Username

                b. Password

              Halaman Input Produk

              Dibawah ini adalah contoh gambar rancangan prototipe pada tampilan halaman input kategori

              Gambar 4.16 Halaman input kategori

              Berdasarkan gambar 4.16 Halaman input produk diatas berikut ini adalah penjelasanya :

              1. Halaman input kategori berfungsi untuk memasukkan atau menabah kategori barang.

              2. Halaman input produk sangat penting untuk data kategori barang.

              3. Halaman input produk ini mempunyai menu-menu sebagai berikut:

                a. Nama kategori

                b. Simpan

              Halaman Input Produk

              Dibawah ini adalah contoh gambar rancangan prototipe pada tampilan halaman input merk kategori

              Gambar 4.17 Halaman input merk produk

              Berdasarkan gambar 4.17 Halaman input merk produk diatas berikut ini adalah penjelasanya :

              1. Halaman input merk produk berfungsi untuk memasukkan atau menabah merk produk.

              2. Halaman input produk sangat penting untuk data merk barang.

              3. Halaman input produk ini mempunyai menu-menu sebagai berikut:

                  a. Nama kategori

                  b. Simpan


                Halaman Input Produk

                Dibawah ini adalah contoh gambar rancangan prototipe pada tampilan halaman input produk.

                Gambar 4.18 Halaman input produk

                Berdasarkan gambar 4.18 Halaman input produk diatas berikut ini adalah penjelasanya :

                1. Halaman input produk berfungsi untukmemasukkan data kategori barang ataujenis barang.

                2. Halaman input produk itu sangat pentinguntuk data barang misalnya, ada perubahaan harga barang atau diskon.

                3. Input produk mempunyai menu-menu sebagaiberikut:

                  a. Kategori

                  b. Merk produk

                  c. Nama produk

                  d. Diskripsi

                  e. Harga

                  f. Diskon

                  g. Stok

                  h. Tanggal masuk

                  i. Gambar

                Halaman Pengiriman

                Dibawah ini adalah contoh gambar rancangan prototipe pada tampilan halaman pengiriman

                Gambar 4.19 Halaman pengiriman

                Berdasarkan gambar 4.19 Halaman pengiriman diatas berikut ini adalah penjelasanya :

                1. Halaman pengiriman ini berfungsi untuk mengetahui barang-barang yang sedang dikirim atau sudah dikirim.

                2. Halaman pengiriman ini digunakan sebagai pedoman pengiriman. Misalnaya alamat yang dituju.

                3. Dalam halaman pengiriman tardapat menu-menu sebagai berikut.

                  a. Tanggal

                  b. Pengiriman

                  c. Email

                  d. Subject

                  e. Pesanan

                  f. Actions

                Halaman View Pesanan Masuk

                Dibawah ini adalah contoh gambar rancangan prototipe pada halaman view pesanan masuk

                Gambar 4.19 Halaman view pesanan masuk

                Berdasarkan gambar 4.19 Halaman pengiriman diatas berikut ini adalah penjelasanya :

                Berdasarkan gambar 4.20 Halaman view pesanan masuk diatas berikut ini adalah penjelasanya :

                1. Halaman view pesanan masuk berfungsi untuk melihat orderan yang telah masuk.

                2. Halaman view pesanan masuk sangat penting untuk diproses proses barangnya.

                3. Halaman view pesanan masuk memiliki menu-menu sebagai berikut:

                  a. No

                  b. No orders

                  c. Nama customer

                  d. Tanggal order

                  e. Jam status

                  f. actions

                Halaman View Data Statistik Pengunjung

                Dibawah ini adalah contoh gambar rancangan prototipe pada tampilan halaman view data statistik pengunjung

                Gambar 4.21 Halaman view statistik pengunjung

                Berdasarkan gambar 4.21 Halaman view statistik pengunjung diatas berikut ini adalah penjelasanya :

                1. Halaman view statistik pengunjung berfungsi untuk menampilakan data pengunjung yang online saat itu dan menghitung jumlah pengunjung yang pernah datang ke toko kita.

                2. Halaman view statistik pengunjung adalah sitem penunjang untuk tampilan toko agar lebih menarik.

                3. Halaman view statistik pengunjung ini memiliki menu-menu sebagai berikut :

                  a. Pengunjung online

                  b. Pengunjung hari ini

                Halaman View Data Pengunjung

                Dibawah ini adalah contoh gambar rancangan prototipe pada tampilan halaman view data pelanggan

                Gambar 4.22 Halaman view data pelanggan

                Berdasarkan gambar 4.22 Halaman view data pelanggan diatas berikut ini adalah penjelasanya :

                1. Halaman view data pelanggan berfungsi untuk menampilkan data-data member atau pelanggan.

                2. Halaman view data pelanggan untuk mengetahui siapa saja yang telah menjadi pelanggan atau member.

                3. Halaman view data pelanggan memiliki menu-menu sebagai berikut:

                  a. No

                  b. Nama lengkap

                  c. Email

                  d. Alamat

                  e. Kota

                  f. Username Actions

                Rancangan Program

                Pada tampilan layar menu Admin atau Login berada pada halaman login, pada halaman berfungsi sebagai hak akses terhadap direktur maupun admin yang masing-masing memiliki tugasnya tersendiri, dan pada penjualan online ini terdapat tampilan home penjualan online untuk masing-masing pengguna yaitu untuk pelanggan danpemasaran (Marketing).

                Tampilan Menu Utama

                Tampilan Menu utama berfungsi untuk tampilan untuk pelanggan yang dapat memberikaninformasi tentang produk. Tampilan menu utama mempunyai menu Beranda, Produk,Spesial Produk, Login Pelanggan, Kontak Kami, Cara Pembelian, kategori produk, merk produk, keranjang belanja.

                Gambar 4.23 Tampilan Menu Utama

                Tampilan Katalog Produk

                Tampilan katalog produk berfungsi menampilkan semua jenis produk dan terdapat menu beli dan detail.

                Menu beli berguna untuk melakukan order barang dengan memasukkan kekeranjang belanja. Menu detail berguna untuk menginformasikan produk. Misalnya spesifik produk.

                Gambar 4.24 Katalog Produk

                Tampilan Spsial Produk

                Tampilan spesial produk digunakan untuk menampilkan produk-produk yang promo.

                Gambar 4.25 Tampilan spesial produk


                Tampilan Keranjang Belanja

                Keranjang belanja untuk menyimpan sementara produk-produk yang diorder.

                Gambar 4.26 Tampilan Keranjang Belanja


                Tampilan Customer Online

                Customer Online ini berfungsi untuk menempilkan pelanggan yang sedang online atau pelanggan yang sudah mengunjungi.

                Gambar 4.27 Tampilan Customer Online


                Tampilan Kategori

                Tampilan kategori berfungsi untuk menampilkan jenis- jenis kategori produk.

                Gambar 4.28 Tampilan kategori

                Tampilan Merk Produk

                Tampilan merk produk berfungsi untuk menampilkan data-data merk produk.

                Gambar 4.29 Tampilan merk produk

                Tampilan Login Admin

                Tampilan Login Admin berfungsi untuk menjaga isi data base. Supaya isi tidak dapat diakses oleh orang lain.

                Gambar 4.30 Tampilan Login Admin


                Tampilan Kategori Produk

                Tampilan kategori produk berfungsi untuk menampilkan semua kategori. Dalam kategori terdapat menu kategori, edit dan delete.

                Gambar 4.31 Tampilan Add Kategori


                Tampilan Data Produk

                Tampilan Data Produk berfungsi untuk menampilakan data produk. Dalam data produk terdapat menu kategori, merk produk, harga, stok, gambar, edit dan delete

                Gambar 4.32 Tampilan Input Produk


                Tampilan Order Masuk

                Tampilan order masuk berfungsi untuk menampilkan data order yang masuk. Tampilan order masuk terdapat menu no order, nama customer,tgl order, jam, status, edit dan delete.

                Gambar 4.33 Tampilan Input Masuk

                Tampilan Laporan Transaksi

                Tampilan laporan transaksi berfungsi laporan pernjualan kepada direktur pada periode tertentu. Dalam laporan transaksi terdapat no order, Nama konsumen, tanggalorder, ststus order, jumlah.

                Gambar 4.34 Tampilan Laporan Transaksi

                Konfigurasi Sistem Usulan

                Spesifikasi Perangkat Keras (Hardware)

                  a. Processor  : CPU Intel Core 2 Duo E7300 2.66 GHZ

                  b. Monitor  :LG LED 20 inchi 20M37

                  c. Mouse  :Logitech MK 200

                  d. Keyboard :Logitechclassic keyboard MK200

                  e. RAM  :2048MB

                  f. Harddisk  : 160 GB

                  g. Printer  : Hp Laserjet 1020 dan EPSON LQ-2190 ESC/P2

                Aplikasi Yang Digunakan

                  a. Google chrome 43.0.2357.65

                  b. XAMPP Version 1.8.0, apache 2.4.2 (win 32)open ssl /1.0.1c, php 5.4.4, mysql 5.0.10-20111026.

                  c. Adobe Dreamweaver CS6

                  d. Edraw Max 6.8

                  e. Visual Paradigm for UML 8.0

                Hak Akses

                a. Admin

                b. Direktur

                Testing

                Pengujian terhadap sistem penjualan online (e-commerce) memakai metode pengujian black box atau yang biasa disebut dengan pengujian fungsional. Pengujian black box berfokus pada persyaratan fungsional perangkat lunak.

                Penanganan Kesalahan (Error Handling)

                Penanganan kesalahan ini bertujuan untuk memberikan informasi tentang kesalahan yangterjadi pada saat proses penggunaan sistem. Berikutini adalah tabel penanganan kesalahan dengan menggunakan metode pengujian black box.

                Tabel 4.15 Pengujian Kesalahan

                Kondisi Pengujian Sistem

                Beriku ini merupakan hasil dari pengujian sistem yang meliputi nama pengujian, hasil yang diharapkan, hasil pengujian berikut dengan status yang diterima

                Tabel 4.16 Kondisi Pengujian Sistem

                Hasil Pengujian Sistem

                Berikut ini dapat disimpulkan hasil dari pengujian sistem terhadap sistem persediaankeluar masuk barang yang telah dibangun :

                  1. Pada sistem penjualan online, penggunjungharus melakukan registrasi terlebih dahulu untuk melakukan transaksi pembelian.

                  2. Pada sistem penjualan online, menggunakansatu fungsi login yang menggunakan username dan password yang bertujuan untuk membatasi dan memberikan hakpengakasesan halaman yang berbeda untuk useryang berbeda (admin dan direktur).

                  3. Pada sistem informasi ini menampilkan fungsi input kategori dan input produk untuk memasukkan data produk.

                  4. Pada halaman pemesanan barang ini menampilkan data pemesanan yang telah diorder.

                  5. Sistem informasi ini menyediakan laporan yang dapat dilihat secara perperiode sehinggadapat mempermudah direktur utama untuk mengambil keputusan.

                Implementasi

                Jadwal Penelitian

                Pada tahap ini dibutuhkan rencana implementasi yang berguna dalam pelaksanaan langkah-langkah kegiatan penerapan sistem.Langkah-langkah yang dilakukan dalam usaha mewujudkan sistem yang direncanakanini dalam bentuk time table yaitu sebagai berikut.

                Tabel 4.13 Jadwal penelitian

                Etimasi Biaya

                Estimasi biaya digunakan sebagai penghitungan kebutuhan biaya yangdiperlukan untuk menyelesaikan penelitian yang diusulkan. Dibawah ini adalahrincian biaya yang diperlukan penulis untuk menyelesaikan penelitian yangberjudul “PerancanganDan Implementasi Sistem Penjualan OnlineDengan Model Bisnis B2C Pada CV Multi Bisnis Selaras”.

                Tabel 4.14 Etimasi Biaya


                BAB V

                PENUTUP

                Kesimpulan

                Kesimpulan Terhadap Rumusan Masalah

                Berdasarkan uraian rumusan masalah dan mempelajari permasalahan yang dihadapi pada bab I,maka pada penelitian ini penulis dapat menyimpulkan beberapa hal sebagaiberikut ini:
                1. Sistem penjualan online yang diusulkan dalam penelitian website online dapat mengenalkan produk dengan cara atau menggunakan media website online (e-commerce). Sehingga pelanggan dapat mengetahui detailinformasi produk yang ditawarkan.
                2. Sistem penjualan online yang diusulkan oleh penulis akan membantu pelanggan dalampemesanan, pembayaran, serta pengiriman. Hal tersebut dikarenakan semuakegiatannya dilakukan dengan menggunakan sistem penjualan online.
                3. Penjualan onlinesemakin lama akan semakin meningkat dengan melihat statistik pengunjung, jumlahorderan atau pesanan yang masuk. Maka dari kedua poin itu sangat mampumeningkatkan penjualan untuk omzet yang lebih tinggi.

                Saran

                Berdasarkan hasil penelitian dan analisa yang telah dilakukan pada CV Multi Bisnis Selaras,maka terdapat beberapa saran yang dapat dijadikan masukkan untuk meningkatkanpenjualan dan lebih dikenal luas oleh pasar dan masyarakat pada umumnya, akandijelaskan sebagai berikut :

                1. Dalam penjualan online dapat mengembangkan sistem penjualan yang dapat memberikan pilihan pembayaran penjualan secara kredit kepada pelanggan.
                2. Memberikan layanan kepada pelanggan misalnya pelanggan dapat request produk yang dibutuhkan.
                3. Membangun kepercayaan pelanggan dengan cara menampilkan testimoni pelanggan.
                4. Menerapkan payment geteway untuk melakukan transaksi pembayaran.



                DAFTAR PUSTAKA

                1. 1,0 1,1 1,2 1,3 1,4 1,5 1,6 Sutabri, Tata. 2012. “Konsep Dasar Informasi”. Yogyakarta: Andi
                2. 2,0 2,1 Mustakini, Jogiyanto Hartono. (2009). “Sistem Informasi Teknologi”.Yogyakarta:Andi
                3. 3,0 3,1 3,2 3,3 Mcleod. 2012. “Pengantar Sistem Informasi YAKUB”. Jakarta: Graha Ilmu.
                4. Fahmi, Irham. 2013. "Manajemen Strategis Teori dan Aplikasi".Bandung: CV. Alfabeta.
                5. Aniket S Sharma. 2012. Gambaranalisis swot, diambil dari : http://expertbusinessanalyst.com/swotanalysis/(3April 2015)
                6. Fahmi, Irham. 2013. "Manajemen Strategis Teori dan Aplikasi".Bandung: CV. Alfabeta.
                7. Anita B. Wandanaya . 2012. "Pengaruh pemasaran online terhadap keputusan pembelian produk".Jurnal CCIT, Vol 5 No. 2 Januari 2012.
                8. Anita B. Wandanaya . 2012. "Pengaruh pemasaran online terhadap keputusan pembelian produk".Jurnal CCIT, Vol 5 No. 2 Januari 2012.
                9. Anita B. Wandanaya . 2012. "Pengaruh pemasaran online terhadap keputusan pembelian produk".Jurnal CCIT, Vol 5 No. 2 Januari 2012.
                10. Alexander F.K. Sibero.2011. "Kitab Suci Web Programming".Yogyakarta:Mediakom.
                11. Hidayat, Rahmat. 2010. Cara Praktis Membangun Website Gratis. Jakarta: Elex Media KomputindoMisalnya web profile organisasi dan lain-lain.
                12. Aplikasi Web Programming. diambildari : http://www.a34ajans.com/en/web-programming(3April 2015).
                13. Kustiyahningsih, Yeni. 2011. Pemograman Basis Data Berbasis Web Menggunakan PHP & MySQL .Jakarta: Graha Ilmu.
                14. Oktavian, DiarPuji. 2010. Menjadi Programmer Jempolan Menggunakan PHP. Yogyakarta: MediaKom.
                15. Sibero, Alexander F.K. 2011. Kitab Suci Web Programing. Jakarta: Mediakom.
                16. Kurniawan, Rulianto. 2010.Pengertian PHP. Graha Ilmu:Yogyakarta. KonsepDasar PHP (Hypertext Preprocessor),diambil dari : https://www.frogcp.com/php-hosting-with-mysql(3April 2015).
                17. Sibero, Alexander F.K. 2011. Kitab Suci Web Programing. Jakarta: Mediakom.
                18. Kurniawan, Rulianto. 2010. Pengertian PHP”. Graha Ilmu:Yogyakarta.
                19. Raharjo,Budi. 2011. Belajar Otodidak Membuat Database Menggunakan MySQL. Bandung: Informatika.
                20. Puspitasari. 2011. Pemrograman WebDatabase dengan PHP & MySQL. Jakarta: Skripta.
                21. Kartini, Budi Utami Fahnun dan DewiPratiwi. 2013. Perancangan Sistem Informasi Pemesanan Tiket Konser Musik OnlineBerbasis. Yogyakarta: Prosiding Seminar NasionalTeknologi Informasi danMultimedia (Seminar steknomedia) 2013.STMIK AMIKOM Yogyakarta 19 Januari 2013.
                22. Eriani, Selvy. 2013 " Perancangan Sistem Informasi Pendaftaran Training Berbasis Web Pada LKP. Balaraja Cendekia Graha”. Laporan Skripsi, STMIK Raharja,Tangerang.
                23. Widodo, Prabowo Pudjo, Heriawati . 2011. “Menggunakan Uml”.Bandung: Informatika. Jurnal CCIT 2009 : 70
                24. Nugroho, Adi. 2010. “Rekayasa Perangkat Lunak Menggunakan UML dan Java”.Yogyakarta: Andi Offset.
                25. Widodo, Prabowo Pudjo, Heriawati . 2011.“Menggunakan Uml”.Bandung: Informatika. Jurnal CCIT 2009 : 70
                26. Diagram UML. diambil dari :http://www.comp.leeds.ac.uk/owenj/e-agility/UML.html ( 4 April 2015)
                27. Rizky, Soetam. 2011. Konsep Dasar Rekayasa Perangkat Lunak. Jakarta: Prestasi Pustaka,., Tata. 2012. “KonsepDasar Informasi”. Yogyakarta: AndiSibero, Alexander F.K. 2011.Kitab Suci Web Programing. Jakarta: Mediakom.
                28. Guritno, Suryo.,Sudaryono, Rahardja U, 2010. Theory andApplication of IT Research. CV Andi Offset. Yogyakarta.
                29. Guritno, Suryo.,Sudaryono, Rahardja U, 2010. Theory andApplication of IT Research. CV Andi Offset. Yogyakarta.
                30. Guritno, Suryo.,Sudaryono, Rahardja U, 2010. Theory andApplication of IT Research. CV Andi Offset. Yogyakarta.
                31. Guritno, Suryo.,Sudaryono, Rahardja U, 2010. Theory andApplication of IT Research. CV Andi Offset. Yogyakarta.
                32. Prasetyo. (2014). “Perancangan Sistem Informasi Penjualan Barang Kemasan Produk pada CV Ismie Jaya” Laporan Skripsi, STMIK Raharja, Tangerang.
                33. Nuraini, Siti., (2014). ”Perancanaga Sistem Informasi Penjualan Pada Sony Toko Buku & Sport” Laporan Skripsi, STMIK Raharja, Tangerang.
                34. Untung Rahardja., Qurotul Aini., Desi Sartika (2014).”Build A Business To Customer Online Store Using Airzone ContentManagement System”. STMIK Raharja, Tangerang.’Widodo,Prabowo Pudjo, Heriawati . 2011. “Menggunakan Uml”.Bandung: Informatika. JurnalCCIT 2009 : 70.
                35. Luciana Spica Almilia, S.E., M.Si. Lidia Robahi, S.E. (2007).” Penerapan E-commerce Sebagai Upaya Menigkatkan PersainganBisnis Perusahaan” STIE Perbanas Surabaya.
                36. Iyas (2011). “Implementasi Sitem Penjualan On-line Berbasis e-commerece Pada Usaha Rumahaan Griya Unik Wanita”. Universitas Islam Negri Syarif Hidayatullah Jakarta.
                37. MelisaWijaya, Lidia Fransiska, Antonius Wahyu Sudrajat (2013). “Pengembangan Layanan Otomatis Pada Sistem Penjualan Produk-Produk Teknik Dan Elektronik di CV. Berkat Bersama”. STMIKGI MDP.

                DAFTAR LAMPIRAN