Pembicaraan Pengguna:Bintang prasetyo: Perbedaan revisi

Dari widuri
Lompat ke: navigasi, cari
 
(3 revisi antara oleh pengguna yang sama tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
 
Sidik jari (bahasa Inggris: fingerprint) adalah hasil reproduksi tapak jari baik yang sengaja diambil, dicapkan dengan tinta, maupun bekas yang ditinggalkan pada benda karena pernah tersentuh kulit telapak tangan atau kaki. Kulit telapak adalah kulit pada bagian telapak tangan mulai dari pangkal pergelangan sampai kesemua ujung jari, dan kulit bagian dari telapak kaki mulai dari tumit sampai ke ujung jari yang mana pada daerah tersebut terdapat garis halus menonjol yang keluar satu sama lain yang dipisahkan oleh celah atau alur yang membentuk struktur tertentu.
 
Sidik jari (bahasa Inggris: fingerprint) adalah hasil reproduksi tapak jari baik yang sengaja diambil, dicapkan dengan tinta, maupun bekas yang ditinggalkan pada benda karena pernah tersentuh kulit telapak tangan atau kaki. Kulit telapak adalah kulit pada bagian telapak tangan mulai dari pangkal pergelangan sampai kesemua ujung jari, dan kulit bagian dari telapak kaki mulai dari tumit sampai ke ujung jari yang mana pada daerah tersebut terdapat garis halus menonjol yang keluar satu sama lain yang dipisahkan oleh celah atau alur yang membentuk struktur tertentu.
  
 
+
Identifikasi sidik jari, dikenal dengan daktiloskopi[1] adalah ilmu yang mempelajari sidik jari untuk keperluan pengenalan kembali identitas orang dengan cara mengamati garis yang terdapat pada guratan garis jari tangan dan telapak kaki. Daktiloskopi berasal dari bahasa Yunani yaitu dactylos yang berarti jari jemari atau garis jari, dan scopein yang artinya mengamati atau meneliti. Kemudian dari pengertian itu timbul istilah dalam bahasa Inggris, dactyloscopy yang kita kenal menjadi ilmu sidik jari.
== Sidik jari untuk identifikasi ==
+
Fleksibilitas dari gelombang pada kulit berarti tidak ada dua sidik jari atau telapak tangan yang sama persis pada setiap detailnya. Pengenalan sidik jari melibatkan seorang pakar, atau sebuah sistem pakar komputer, yang menentukan apakah dua sidik jari berasal dari jari atau telapak yang sama.
 
+
Identifikasi sidik jari, dikenal dengan [[daktiloskopi]]<ref name=ashbaugh1>[http://onin.com/fp/ridgeology.pdf Ashbaugh, David R. (1991) "Ridgeology". ''Journal of Forensic Identification'' Vol '''41''' (1) ISSN: 0895-l 73X]</ref> adalah [[ilmu]] yang mempelajari sidik jari untuk keperluan pengenalan kembali identitas orang dengan cara mengamati garis yang terdapat pada guratan garis jari tangan dan telapak kaki. Daktiloskopi berasal dari [[bahasa Yunani]] yaitu ''dactylos'' yang berarti jari jemari atau garis jari, dan ''scopein'' yang artinya mengamati atau meneliti. Kemudian dari pengertian itu timbul istilah dalam bahasa Inggris, ''dactyloscopy'' yang kita kenal menjadi ilmu sidik jari.
+
 
+
 
+
== Sejarah Ilmu Sidik Jari di Indonesia ==Ilmu sidik jari di Indonesia khususnya di kalangan kepolisian [harus dicek kebenarannya] dirintis oleh seorang desertir SS Nazi Jerman yang lari ke Belanda dan kemudian ditempatkan di Makassar oleh pemerintah kolonial Belanda sebagai perwira polisi. Setiap taruna Akpol di Indonesia mengenal namanya sebagai perintis sidik jari di kalangan kepolisian Indonesia. Nama desertir SS Nazi tersebut adalah Gustav Poppeck, mertua kedua pelukis maestro S.Sudjojono. Gustav Poppeck dimamakamkan di TPU Menteng Pulo.
+
 
+
== Fungsi sidik jari ==Fungsinya adalah untuk memberi [[gaya gesek]] lebih besar agar jari dapat memegang benda-benda lebih erat. Sidik jari manusia digunakan untuk keperluan identifikasi karena tidak ada dua manusia yang memiliki sidik jari persis sama. Hal ini mulai dilakukan pada akhir abad ke-19. Seiring perkembangan zaman pada abad ke 20 ini, Sidik jari sudah di kembangkan ke arah security system yang berfungsi sebagai data keamanan. Sebagai contoh [[mesin absensi sidik jari]] dan [[akses kontrol pintu]].Sidik jari kaki bayi juga diambil di [[rumah sakit]] untuk identifikasi bayi. Ini bertujuan untuk mencegah tertukarnya bayi yang sering terjadi di rumah sakit.
+

Revisi terkini pada 1 Mei 2015 00.55

Sidik jari (bahasa Inggris: fingerprint) adalah hasil reproduksi tapak jari baik yang sengaja diambil, dicapkan dengan tinta, maupun bekas yang ditinggalkan pada benda karena pernah tersentuh kulit telapak tangan atau kaki. Kulit telapak adalah kulit pada bagian telapak tangan mulai dari pangkal pergelangan sampai kesemua ujung jari, dan kulit bagian dari telapak kaki mulai dari tumit sampai ke ujung jari yang mana pada daerah tersebut terdapat garis halus menonjol yang keluar satu sama lain yang dipisahkan oleh celah atau alur yang membentuk struktur tertentu.

Identifikasi sidik jari, dikenal dengan daktiloskopi[1] adalah ilmu yang mempelajari sidik jari untuk keperluan pengenalan kembali identitas orang dengan cara mengamati garis yang terdapat pada guratan garis jari tangan dan telapak kaki. Daktiloskopi berasal dari bahasa Yunani yaitu dactylos yang berarti jari jemari atau garis jari, dan scopein yang artinya mengamati atau meneliti. Kemudian dari pengertian itu timbul istilah dalam bahasa Inggris, dactyloscopy yang kita kenal menjadi ilmu sidik jari. Fleksibilitas dari gelombang pada kulit berarti tidak ada dua sidik jari atau telapak tangan yang sama persis pada setiap detailnya. Pengenalan sidik jari melibatkan seorang pakar, atau sebuah sistem pakar komputer, yang menentukan apakah dua sidik jari berasal dari jari atau telapak yang sama.