KP1011464440

Dari widuri
Revisi per 20 Juli 2013 17.38 oleh Nida (bicara | kontrib) (Created page with "=BAB I= <p style="text-align: center;">'''BAB I'''</p> <p style="text-align: center;">'''PENDAHULUAN'''</p> ==1.1. Latar Belakang== <div style="text-align: justify;text-ind...")

(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Lompat ke: navigasi, cari

BAB I

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Perkembangan teknologi informasi yang semakin pesat menimbulakan cara baru dalam globalisasi.Komputer sebagai sarana bantu manusia dapat memepermudah pekerjaan sehari-hari di segala bidang. Pada awalnya pemakai hanya menggunakan computer telah berkembang,salah satu contoh perkembangannya adalah penggunaan computer sebagai aplikasi system informais sumber daya manusia yang dapat bekerja secara efektif dan efisien.</p>
Untuk menghadapi era globalisasi dimasa yang akan datang,setiap unit organisasi di tuntut untuk dapat menyesuaikan diri dengan kemajuan Ilmu Teknologi dimasa yang akan datang. Tak dapat dipungkiri jika kemajuan teknologi masa kini berkembang sangat pesat. Hal ini dapat dibuktikan dengan banyaknya inovasi-inovasi yang telah dibuat di dunia ini. Dari hingga yang sederhana, hingga yang menghebohkan dunia.</p>


Sebenarnya Teknologi sudah ada sejak jaman dahulu, yaitu jaman romawi kuno. Perkembangan teknologi berkembang secara drastis dan terus berevolusi hingga sekarang. Hingga menciptakan obyek-obyek, teknik yang dapat membantu manusia dalam pengerjaan sesuatu lebih efisien dan cepat.</p>
Dari perkembangan teknologi dalam dunia informatika saat ini mengalami kemajuan maka membuat semua instansi baik di pemerintah dan swasta ingin mengembangkan dan menggunakan kecanggihan teknologi itu sendiri, untuk meningkatkan kinerja dan pemenuhan terhadap kebutuhannya yang diperlukan saat ini. Karena informasi itu tidak bisa lepas dari peran dan pemanfaatan komputer, maka dengan adanya informasi yang terkomputerisasi/ berbasis komputer ini pekerjaan yang dihasilkan akan menjadi lebih efektif dan efisien. Beberapa alasan kenapa komputer saat ini sangat di butuhkan dalam pemenuhan-pemenuhan kebutuhan informasi yaitu, adanya keinginan user untuk mendapatkan informasi secara efektif dan akurat, maupun menangani sistem informasi yang memiliki database yang sangat besar, serta keinginan agar data yang telah ada tidak hilang atau rusak dan alasan-alasan lainnya.</p>
Istilah iLearning muncul dari pemikiran Ir. Untung Rahardja,M.T.I pada tahun 2009. Untuk hal itu, beliau melakukan research di Raharja Enrichment Centre (REC) selama lebih dari 2 tahun. Menurut beliau iLearning adalah sebuah inovasi baru bagi metode perkuliahan berdasarkan 4B, yaitu belajar, bekerja, berdoa dan bermain dengan media iPad. Yang pelakasanaan dari 4B tersebut dapat menjalankan 2 fungsi otak, yaitu otak kanan dan otak kiri. Dan menurut beliau metode yang baik untuk sistem pembelajaran di perguruan Tinggi Raharja adalah iLearning dengan menggunakan Ipad. Beliau meyakini dengan adanya ilearning ini, dapat membuat semua mahasiswa lebih aktif. Dengan adanya iLearning, mahasiswa tidak perlu lagi membawa alat tulis atau kertas , tetapi menggunakan Ipad untuk mempermudah dalam proses pembelajaran. Adanya iLearning dapat merubah image belajar yang membosankan menjadi menyenangkan. Sehingga mahasiswa dapat lebih aktif dalam belajar, selain itu juga dapat membuat adanya interaksi yang baik antara dosen dengan mahasiswa.</p>
iLearning mengandung pengertian bahwa: “Merupakan suatu metode sistem pembelajaran yang sedang disiapkan oleh Perguruan Tinggi Raharja dengan upaya memberikan pelayanan prima kepada seluruh mahasiswa/i dalam bentuk service excellence sebagai kampus unggulan”. “Perguruan Tinggi Raharja dalam mengembangkan konsep proses pembelajaran berbasis multimedia secara online yang dikemas secara entertainment, sehingga menghadirkan konsep Interactive Education Learning yang menyentuh dalam proses belajar mengajar kepada seluruh civitas akademika dan secara terus menerus melakukan perbaikan (continues improvement) menuju kesempurnaan dalam materi bahan ajar yang selalu berkembang seiring dengan kemajuan dan perkembangan teknologi”.</p>


Semua kegiatan kampus ingin menerapkan sistem iLearning, karena pembelajaran yang secara efisien, praktis dan menyenangkan seperti itu sehingga membuat mahasiswa/i menjadi lebih atractive dan semangat dalam belajar dengan didukung teknologi yang mempermudah jangkauan mahasiswa/i dalam melakukan interaksi di dalam proses belajar mengajar. Serta metode pembelajaran iLearning yang cara pembelajaran yang dapat membuat mahasiswa dan Dosen merasa nyaman dalam proses belajar mengajar. Dengan adanya metode pembelajaran iLearning ini, tidak ada lagi metode pembelajaran yang membosankan. Seperti dosen mencatat materi pada white board dan mahasiswa menyalinnya dan menggunakan kertas dalam pembelajaran. Hal yang seperti itu sungguh membosankan dalam proses belajar mengajar di jaman yang modern saat ini. Serta untuk memudahkan para Pribadi Rahraja dosen dan staff kampus untuk mengakses suatu informasi yang dibutuhkan. Terutama para masyarakat yang ingin mengetahui STMIK Raharja lebih jelasnya. iLearning pada kegiatan marketing berguna untuk para calon mahasiswa yang ingin mendaftar, registrasi, daftar ulang dan melihat hasil seleksi jurusan, mereka tidak perlu datang ke kampus, dengan sistem iLearning yang sudah ada maka kegiatan tersebut bisa di akses dan didapat dimana pun dan kapanpun. Sedangkan untuk bagian akademik/perkuliahan, para Pribadi Raharja tidak perlu meluangkan waktu dan mencari-cari orang/bagian yang bersangkutan untuk bertanya perihal informasi yang di harapkan. Hal ini kiranya dapat menghemat waktu dan biaya, juga mencerminkan kampus IT yang sesuai dengan logo Raharja itu sendiri.</p>
Dalam perguruan Tinggi Raharja mencoba membuat system baru untuk memudahkan pribadi raharja dalam mendapatkan informasi dari luang lingkup akademik dengan system online dan offline.</p>


1.2. Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah dipaparkan rumusan permasalahan sebagai berikut :

1. Bagaimana sistem pelayanan offline online yang berjalan saat ini di perguruan Tinggi Raharja ?

2. Bagaimana sistem pelayanan offline online yang berjalan saat ini di perguruan Tinggi Raharja

3. Apakah sistem ini dapat diterima di perguruan Tinggi Raharja ?


1.3. Ruang Lingkup Penelitian

Dalam perumusan masalah yang ada,penulis juga membahas masalah dalam ruang lingkup penelitian,Berikut adalah Ruang lingkup penelitian :

1. Perguruan Tinggi Raharja

2. Ilearning

3. Ilearning akademik

4. iDuHelp! Bagian Operator

5. iDuHelp! Online

6. iDuHelp! Offline

7. Admin iDuHelp!


1.4. Tujuan dan Manfaat Penelitian

1.4.1 Tujuan Penelitian

Adapun Tujuan dari penelitian ini adalah :